PENGARUW INTENSITAS PENGOLANAN TAMAW DAN BANAN ORGANlK TERNADAP SlFAT FISIH TANAN
1995 FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT
PERTAHiAN BOGOA B O G O R
RAMCES T m P U B O E O N . F 26. 0422. Pengaruh Intensitas Pengolahan T a n a h Dan Bahan Organik T e r h a d a p Sifat Fisik Tanah. Di Bawah Binnbingan Dr. Ir. Tineke Mandang, $IS.
R I N G K A S A N
Faktor pengelolaan yang paling potensial dalam merubah agregat tanah adalah pengolahan tanah. Penggunaan alat-alat pang bekerja secara mekanis akan mempermudah pencapaian tujuan pengolahan tanah pertanian. Pengolahan tanah sebetulnya bertujuan untuk menumnkan "bulk density" tanah, tetapi jika menggunakan alat-alat berat dan dalam jangka waktu yang lama akan rnenyebabkan kenaikan "bulk density" tanah yang berakibat menurunkan porositas tanah. Tanah pertanian memiliki sifat kemampuan yang terbatas dalam nlemberikan hasil produk pertanian.
Dalam beberapa ha1 seringkali dijumpai
suatu keadaan yang mengharuskan pemakaian bahan organik untuk perbaikan sifat fisik tanah. Hal itu mengingat adanya peranan lain dari bahan organik, selain sebagai penyedia hara juga berperan antara lain dalam perbaikan sifar fisik tanah dan biologi tanah. Tanpa dilakukan perbaikan sifat fisik tanah terlebih dahulu, seringkali usaha pemakian pupuk anorganik tidak berhasil dan mcnguntungkan (Arsyad, 1985). Tujuan penelitian ini adalah untuk rnempelajari pengaruh inte~~sitas pengolahan tanah dan bahan organik terhadap sifat fisik tanah dengan mengamati kadar air, tahanan penetrasi, bulk density dan distribusi agregat tanah.
Penelitian dilakukan pada tanah Podsolik Merah Kuning. Permukaan tanah cukup datar. Lahan untuk penelitian terdiri dari petak-petak berukuran 6x15 m? Penelitian dimulai dengan memberikan bahan organik kedalam tanah dalam 3 taraf yaitu, tanpa bahan organik (BOO), bahan organik Sesbania rostruta 4.5 ton keringlha (BOs) dan bahan organik jerami padi 4.5 ton keringlha (BOj). Pengaruh bahan organik terhadap sifat fisik tanall diamati dala~n2 taraf intensitas pengolahan tanah yaitu intensitas pengolahan tanah dengan penggaruan 750 rpm pto ( R l ) dan penggaruan 1000 rpm pto (R2). Pemberian bahan organik berpengaruh sangat nyata secara statistik terhadap tahanan penetrasi, bulk density dan distribusi agregat tanah. Pemberian bahan organik cenderung menurunkan tahanan penetrasi. bulk density dan distribusi agregat tanah, dengan nilai tcrkecil dihasilkan ballan organik jerami padi. Kadar air pada pemberian bahan organik lebih kccil dibanding dengan tanpa bahan organik.
Keadaan ini diduga bahwa sebelu~iipcrlakuan bahan
organik, tanah pada perlakuan bahan organik lebih kering dibanding tanpa perlakuan bahan organik. Peningkatan intensitas pengolahan tanah mcinpunyai pengaruh berarti terhadap tahanan penetrasi, bulk density, kadar air dan distribusi agregat tanah. Pengamatan tahanan penetrasi, bulk density, kadar air dan distribusi agregat tanah pada intensitas pengolahan tanah dengan penggaruan 1000 rpm pto (R2), ~nemberikan nilai lebih kccil dibanding dengan intensitas pengolahan tanah dengan penggaruan 750 rpm pto (Rl) .
Dari pengamatan dapat disimpulkan bahwa perlakuan bahan organik dan intensitas pengolahan tanah dapat mengurangi kepadatan tanah, memberikan partikel-parteikel hasil pengoiahan tanah yang lebih seragam penyebarannya.
iii
PENGARUH INTENSITAS PENGOLABAN TANAH DAN BAPHAN ORGmPM TERPPADAP SWAT FHSIM TANAH
Olch : Ramces Tampubolon
F26. 0422
SHUlPPPSH scbagai salah satu syarat untuk mcnipcrolch gclar
SARJANA TEmQLOGI PERTANIm pada JURUSt?PN MEH(;MESASI PI%RTmIm Fakultas Teknologi Penanian Institut Pertanian Bogor
INSTPTUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS TEKRTOLOGI PERTAMAN
TAWAM DAN BA
ORGANIM TER
AP SIFAT FISIK TANAH
SKRIPSI sehagai salah satu syarat untuk ineinperoleh gelas
SARJANA TEWVOLOGI PERTANIAN pada JURUSAN MEKANISASI PERTANIAN
Fakultas Tek~iologiPertanian
Institut Pertanian Bogor
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Pengasih atas berkat dan kamnia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan kegiatan penelitian hingga penulisan skripsi ini. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada : I.
Dr. Ir. Tineke Mandang, MS atas bimbingan dan pengarahannya dalam penulisan skripsi ini.
2.
Dr. Ir. Nora I-Ierdiana Panjaitan, DEA selaku dosen penguji.
3.
Ir. Desrial, M Eng selaku dosen penguji.
4.
Kedua orangtuaku, kakak dan adik-adikku atas doa dan kasih sayangnya yang tiada henti.
5.
Seluruh staf dan dosen jurusan mekanisasi pertanian, yang telah mendidik dan memberi ilmu pengetahuan selama penulis duduk dibangku kuliah.
6.
Rekan Ir. Mastur dan Ir. Rajamaja Lingga atas kebersarnaan dan kerjasamanya selama penulis melakukan penelitian.
7.
Rekan-rekan di HOSANA, yang lebih memberi dorongan dan bantuan dalam penulisan skripsi ini. Pada akhirnya penulis berharap sernoga skripsi ini bermanfaat bagi
yang memerlukamya.
I~.!~;IE~~ .
RINGKASAN
.
KATA PENGANTAR
DAFTAR IS1
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
'
'
.
"
.
'
.
'
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
i
.
. . . . . . . . . . . . . . . . .
DAFTARTABEL
. . . . . . . . . . . . . . . . . .
DAI.'TAR GAMEAR
. . . . . . . . . .
DAFTAR LAE1PLKAI.I .
C'. .
I).
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
3 4. I:.
~ ' < 5 l l ~ ~ l I ' t J I~&tl?311 !l (I?l:cJ?tl-i
IaV
l:i.::i.i
I<.
i I< 'r:;li:,.tt~
i i c r i ~ : j ? ~ r ~ i IjaIl,:!ii Il Qi~:j:~!l.i ;<. ,l e, r t ! c 3 ~ : i . . t ~ ) A g i e g , i ~ .' l ' L t r t : ~ t ~ .
f..~~a 1
S ' ~ S ~ J ? I T I R<JS .~~I Jc.:I.;II~I~ !.'<:t
.
.
.
v i. i.
. . . .
UAI!P>bJ C)l?<;AP! L i : . , . . . . . . . . . . . 1. l>dkt:<.>~:Y a r i c j ~ ~ I C I ~ I ~ ~ B a i l a i l O ~ - ( ~ alin i . . . . . . . . . . ,1~1:1!:1cl~l~:) , Si
11
. . . . . . . .
"ti~PICCll,il!!AtJ 'l'?~l,l!lII . . . . . . . . . . . 1 . ' i ' u j i l i i i i P e i i g v i . a ! i a t ! '!'a!lali . . . . . 2. ~ e ~ l g a l : u l l~ ' & r l 3 c , 1 Lii.b,il 8 1 ~ ~ l i ~ ~ a l i ' I ' ~ I - ~ I ? ~ Isi ~ ~ t.?ai: ~ F J P i si L; '1'<~1!?ili , . . 3. ~ ' ~ I . L C J F A > : ~ I I~I I ~ I ~ ~ J r~,:il~li;,tl L , . ~ ~ ~ ~ ~ ! l'e1:tla~teip . A g r : s ~ ~ ? ~ l l:' ? i i ~ ? i t i . . . . .
2.
1. i:
.
. . . .
. . .
. . . . . . . . . . . . .
1.
>:
:.
1.
~
~
~
~
~
~
111. 14ETODE P E N E L I T I A N
A.
B. (1 . U.
E. IV.
V
.
. . . . . . . . TEMPAT DAN PE1'AK P E N E L I T I A N . B.4HAN DAN ALaAT . . . . . . . . . PEKLAICUAN P E N E L I ' I ' I A N . . . . . PKOSEDUR P E N E L I T I A N . . . . . 1. K a d a r A i r Tanah . . . . . 2. Bulk D e n s i t y Tanah . . . 3 . Taha11a11 P e n e t r a s i Tauali . 4 . D i s t r i b u s i A y r e g a t Tanah A N A L I S I S DATA . . . . . . . .
B A S I L DAN PEMBAHASAN . . . . . . . A . J E N I S TRNAH . . . . . . . . . B . S1FP.T F I S I I < 'L'ANAH . . . . . . 1. T a l i a l l a n P e l i e t r a s i l'a~l;lll 2 . Bu1.k D e n s i t y Tanah . . . 3. U i - s t r i b i l s i A y r e g a t 'Tanah X E S I M P U L A N DPJ? SARAN 9 .. KESIMPUL.RN . . . £4 . SARAN . . . . .
DAFTAR PUSTAICA
. . . . . . . . . .
. . . . . . . . . .
. . . . .
. . . . . . . . . .
. . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . .
. . . . . .
. . . . . .
. . . . . . . . . .
. . . . .
. . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . .
. . . . . .
?';iLic!.
1.
K l a s i f i k a s i P a r t i k e l - p d r t i k e l Tailah Mznurut S i s t e w USDA dan Sist:ri~i Intsr~lasioilal. . . . . . . . . . .
'J.'tiLkl
2 .
U i s t r i b u s i A g r e y a t Kering S e t e l a l i I'eliyolaila~lAwal Musilu Selrli Dencjar~Moldboard plow Dan Sweep isiddoway, 1963) . . . . . . . .
':Salk1
3
R a t i o C/N Pada Awal. d a ~ iAlihir Pei~?ouatari Koiripos (Hackenberg ( 1 9 4 8 ) tliilaiir --- B u d i Tangendjaja ( 1 9 9 1 ) ) . . .
:
4
i l a s i l A n a l i s i s Sifal: F i s i l i 'I'arii.i!l A r e a l Pelie.1.i t i a r ~. . . . . . . . . . . .
I
' 1 ~ ~ 1 1 ~6: ~. l
i i i t s i l i'c-il$~;lll\dtall'L'alidriat~ Pel1et.r;isi (1cgt/cin') Pada I i l t : e ~ i s i t a s I Taliail I Penggiirlli~ll .L 0 0 0 rpii~p V . ( ~ I . i Ft2 ) . . . . . . . . . . .
,
Masil A n a l i s i s S t a t i s t i k Pellijarui~l l ~ t e r i s i c a sPenyolahail Tailali 'Trr!~ac?apl'aliaiian P e n e t r a s i .
> 1;11~:3. '7
:
1cil.iril %
J!
.
1iar;il Peliqaiiiatali Kadau A i r 'railall ( 9 , ) Pada 11ltr n : ; i t a s PenqoLalxai-I 'I'ai~ah Deiigail L~eiiygar-ticiri7 5 0 r p m p t o (R1) Dan L O O 0 rpiri pt.0 (R2) . . . . . . . . . . .