y
'
FENGARUH PIKAW, UMUR POTONG DAN JENlS KELAMIN TERHlDAP BOBOT HIDUP, KARKAS DAN SlFAT DASAR KULlT KELlNCl REX"
Oleh : HUSMY YURMIATY
F A K U L T A S
PASCASARJANA
R I NGKASAN
HUSMY
Pengaruh Pakan, Umur
YURMIATY.
Kelamin Terhadap Bobot
Potong
Hidup, Karkas dan
dan
Jenis
Sifat Dasar Ku-
lit Kelinci Rex (Di bawah bimpingan Asikin Natasasmita sebagai
ketua, Aminuddin Parakkasi, Muchidin Apandi, H.A.A.
Mattjik, Yono C. Raharjo, sebagai anggota). Penelitian sampai
bulan
ini
dilakukan mulai bulan
Nopember 1990
d i Balai
Oktober
1989
Penelitian Ternak,
Ciawi, Bogor. Tujuan jauh
penelitian
pengaruh
untuk mempela j ari
sampai
berapa
pakan, umur potong, dan jenis kelamin ter-
hadap bobot hidup, karkas, dan sifat
dasar kulit dan gam-
baran histologis kulit kelinci Rex. Kelinci yang linci
digunakan dalam penelitian
Rex, sebanyak 144
adalah
ekor yang terdiri atas
72
keekor
betina dan 72 ekor jantan. >
Ransum yang diberikan mengandung protein 16.86 dengan ad
energi 2293 kkal/kg ransum, yang diberikan
libitum
diberikan
(PI),80% (PII)d a n 6 0 X
(PIII).
Air
persen secara minum
secara ad libitum, dan umur potong y ~ n gdiguna-
kan U1 (90 hari), U2 (120 hari), U3 (150 hn-i) dan U 4 (180 hari )
.
i i i
Peubah yang d i a m a t i adalah efisiensi bobot
penggunaan
karkas,
bobot k u l i t ,
kadar p r o t e i n ,
lemak,
Untuk u j i f i s i k k u l i t hanan
sobek,
ganoleptik
bobot
luas
sulfur,
meliputi,
bobot hidup,
badan s a a t dipotonq,
kulit,
keprimaan
dan h i s t o l o g i s
oamak adalah
kekenyalan tusuk,
nampilan " f u r " ,
k u l i t segar.
kekuatan t a r i k ,
regang
kerontokkan,
kulit,
putus,
kilapan,
keta-
dan u j i o r -
kepadatan,
pe-
dan a n a l i s i s f i n a n s i a l .
Rancangan
percobaan yang digunakan adalah
Acak Kelompok p o l a pakan,
ransum,
pertambahan
berfaktor
dengan
Rancangan
3 t i n g k a t pemberian
4 t i n g k a t u m u r potong dan j e n i s kelamin yang masing-
masing d i u l a n g enam k a l i . D a r i h a s i l pembahasan dapat dikemukakan beberapa simpulan
sebagai b e r i k u t :
h a s i l produksi
Pengaruh
memperlihatkan
perlakuan
bahwa dengan
ke-
terhadap
meningkatnya
umur potong cenderung t e r j a d i penurunan' pertambahan bobot badan dan e f i s i e n s i penggunaan ransum,
pada
masing-masing
, t i n g k a t pemberian pakan. yang
Semakin meningkat jumlah
d i b e r i k a n semakin meningkat p u l a bobot
karkas dan
bobot
kulit.
Umur
dengan peningkatan bobot badan,
potong
ransum
badan,
bobot
meningkat d i i k u t i
bobot karkas,
bobot
kulit
dan l u a s k u l i t , D a r i h a s i l p e n e l i t i a n diperoleh pula i n t e r a k s i antara umur
dan ransum
dengan kecenderungan respon l i n e a r ,
baik
pada
bobot badan,
bobot k a r k a s ,
bobot k u l i t
dan l u a s ku-
lit.
Penqaruh
perlakuan
t e r h a d a p komposisi
kulit
kimia
tampak bahwa t i n g k a t pemberian pakan t i d a k n y a t a penqaruhnya (P>0.05) t e r h a d a p k a d a r l e m a k k e l i n c i Rex. dan
kadar
Tingkat nya
Kadar l e m a k k u l i t protein
kulit
pemberian pakan,
sangat
dan p r o t e i n k u l i t s e g a r berkisar
kelinci
antara
6-7.6%,
68.11-73.27%.
segar
umur dan j e n i s kelamin pengaruh-
nyata terhadap kadar s u l f u r k u l i t
t e r d a p a t i n t e r a k s i a n t a r a umur dengan ransum dengan r e s p o n k u b i k ,
respon
segar
dan
linear
dan
k u l i t se-
r a t a a n kadar s u l f u r
g a r k e l i n c i R e x b e r k i s a r 0.23-0.38%. Ketebalan
29.25-37.75
epidermis
mikron.
kulit
umur
segar
berkisar
T i n g k a t pemberian pakan t i d a k
pengaruhnya (P>0.05) t e r h a d a p s e g a r , sedangkan
kelinci
potong
ketebalan sangat
epidermis nyata
nyata kulit
penqaruhnya
(P<0.01). Rataan 2405.50 lapisan
-
ketebalan dermis k u l i t k e l i n c i
2888.75
dermis
mikron.
Semakin
semakin t e b a l ,
meningkat
tetapi
jumlah ransum yang d i b e r i k a n , t i d a k
Rex
semakin
berkisar umur
maka
meningkat
s e l a l u d i i k u t i dengan
peningkatan k e t e b a l a n dermis. Semakin t u a s e r a b u t kolagen,
umur t e r n a k m a k a semakin r a p a t retikulin,
dan s u d a h
jarinqan
t e r l i h a t invaginasi
epidermis
ke dalam
dermis, dan
ransum yang diberikan, semakin
semakin
dibatasi jumlah
rapat serabut
kolaqen dan
retikulinnya. Jaringan lemak
pada umur muda lebih sedikit, sedang-
kan pada umur tua lebih banyak. Pada ransum yang dibatasi, jaringan lemak
lebih sedikit dibandingkan dengan yang di-
beri ransum ad libitum. Sifat fisik kulit, dipengaruhi oleh tingkat pemberian pakan, umur umur
potong dan jenis kelamin.
Semakin
meningkat
potong, diikuti pula dengan meningkatnya regang
tus, ketahanan
sobek dan kekenyalan tusuk
"fur"
pu-
kelinci
Rex, tetapi makin menurun kekuatan tariknya. putus rata-rata "fur" kelinci R e x 37.87%, ke-
Regang
kg/cm 2 , ketahanan sobek 84.65-
kuatan tarik 125.47-152.99
97.00 kg/cm2 dan kekenyalan tusuk 26.74-28.55
"Fur"
kelinci Rex, dengan
mengkilap, padat
penampilan
dan kuat, untuk
umur 150 hari dengan tingkat dan untuk betina pada
jantan
pemberian
tingkat pakan
kg/cm2. menarik, bulu
diperoleh
pada
pakan PI dan PIi,
PI, tetapi untuk P I I
dan PIII terjadi pada umur 180 hari. Eesarnya hasil
penelitian pada
Rp. 116.560,05; hari
nilai tambah
umur
Rp. 128.806,96
dari kulit
tingkat
pakan
120
hari Rp.
dan
umur
180
samak kelinci Rex 100%, umur 90 hari
120.428,70, hari Rp.
umur
150
129.200,88.
Pada
t i n q k a t pakan 80% umur 90 h a r i Rp. 121.931,06;
120 h a r i Rp.
umur
127.578,Sl;
umur 150 h a r i Rp. 128.014,54
180 h a r i Rp. 127.856,18.
S e l a n j u t n y a untuk
pakan 60% pada umur 90 h a r i Rp. 112.686,31; Rp. 119.823,89;
dan
tingkat
umur 120
umur 150 h a r i Rp. 121.123,88 dan umur
h a r i Rp. 118.901,28.
umur
hari 180
PENGARUH PAKAN, UMUR POTONG DAN JENfS KELAYIIN TERHIBAP BOBOT HIDUP, KARKIS OAII SlFhT DASAR KULlT KELlNGl "REX"
Disertasi sebagai sala!! satu syaraf untuk memperoleh gelar Doktor psda Jurusan llmu Ternak, Fakuitas Pascasarjana lilstitut Pertanian Bogor
SIBANG
KEAKHLIAN ILMU TERNAK
F A K U L T A S INSTITUT
P A S C A S A R J A N A
P E R T A N I A N ΒΆ991
BOGOR
Judul P e n e l i t i a n
:
PENGARUH PAKAN, UMUR POTONG DAN J E N I S K E L A M I N TERHADAP BOBOT H I W , KARKAS DAN S I F A T DASAR K U L I T K E L I N C I REX
Nama M a h a s i s w a
:
Husmy Y u r m i a t y
N o m o r Pokok
:
PTK,
1,
K o m i s i Pembimbing
Prof-Dr,
/
I
Prof.Dr,
-
86505
A s i k i n Natasasmita
+
A m i n u d d i n Parakkasi
Dr,
M u c h i d i n Apandi,
MSc,
/-
(4qgota
(A n q q o t a )
I
Dr.
H.A.A.
Mattj,ik
Dr.Ir.
Y o n o C.
Raharjo
(hggota)
2.
Ketua Program S t u d i
Prof. D
Pascasarjana
UCAPAN TERIMAKAS IH
Dengan ucapan ~i5millahirrochmanirrohiim, penulis panjatkan
Do'a
dan Puji syukur ke Hadirat Illahi
kehendak-Nya
penulis dapat
menyelesaikan
yang
disertasi
atas ini
yang merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi dalam rangka
menyelesaikan
studi pada Jurusan Ilmu Ternak, Fa-
kultas Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Kiranya bantuan
d i s e r t a ~ i ini
tidak
dapat tersusun, tanpa
serta dorongan dari berbagai
pihak.
Oleh karena
itu perkenankanlah pada kesempatan ini penulis kan
terimakasih
Bapak
yang setulusnya
Prof-Dr.
Komisi
kepada
menyampai-
yanq
Asikin Natasasmita, MSc.,
terhormat
sebagai
Ketua
Pembimbing yang telah meluangkan waktu untuk
berikan bimbingan
serta penqarahan
sertasi ini, dan juga
kepada yang
dalam
Bapak Dr.H.A.A.
penulisan di-
terhormat Bapak
Dr. Aminuddin Parakkasi, Bapak Dr. Muchidin
mem-
Prof.
Apandi, MSc.,
Mattjik serta Bapak Dr.1~. Yono C-Raharjo,
sebagai Anggota Komisi Pembimbinq yang telah pula meluangkan
waktu
selama
untuk memberikan
dan
penulis menyelesaikan disertasi ini.
sama penulis tian
pengarahan
sampaikan kepada
Ternak Ciawi
Bogor
saran-saran Ucapan
yang
Bapak Kepala Balai Peneli-
yang telah
memberikan
bantuan
baik moril maupun material kepada penulis selama melakukan
.
penelitian, dan kepada Bapak Kepala Dinas Balai Penelitian Kulit dan Plastik Yogyakarta, yang telah memberikan litas
kepada penulis, sehingga penulis dapat melaksanakan
penelitian. kan
fasi-
Ucapan yang sama penulis sampaikan kepada De-
Fakultas
Pascasarjana
Institut Pertanian Bogor
dan
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan yang telah memberikan rekomendasi serta biaya TMPD sehingga penulis dapat menyelesaikan
pendidikan
ucapkan terima telah
dengan lancar.
Selanjutnya
penulis
kasih pula kepada Yayasan Supersemar, yang
memberikan bantuan biaya
penelitian selama penulis
melaksanakan penelitian. Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan kasih
terima
pula kepada Mas Poerwanto, Budi, Rachmat, Ibu Helmy
yang telah membantu penulis dalam
menyelesaikan penulisan
disertasi ini, dan ucapan yang sama penulis sampaikan pula kepada Wanti, Deny, Kemal, Wayan, Pak Ujang, dan semua pihak yang telah membantu penulis dalam melaksanakan penelitian ini. Pada
akhirnya penulis sampaikan sembah sujud
Ibunda dan Ayahanda (almarhum) serta kepada seluruh arga, yang telah memberikan do'a dan restu
kepada kelu-
serta perhati-
annya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaika. disertasi ini. Tidak lupa pula penulis sam-=tikan terimakasih yang
sedalam-dalamnya kepada
SU.=.,:A
tercin ta Kusmaj adi
Suradi
serta
p.cra-putri
tersayang
Shelya Kharisma dan
Rizky H a r t a c ~ p t ayang telah berkorban segala-galanya, yanq tidak dapat penulis katakan satu-persatu dan sebaqai suatu ungkapan
ketulusan kasih sayang
dan tanggung
jawab atas
kepercayaan yang diberikan, terimalah karya ini. Atas segala kebaikan nulis semmga Allah swt.,
yang
mereka berikan kepada pe-
senantiasa memberikan pahala yang
berlipat atas jasa dan amal baik yang diberikan. Amien
. Bogor, November 1991. P e n 4 is,
RIWAYAT HIDUP
P e n u l i s a d a l a h p u t e r i bungsu d a r i 12 b e r s a u d a r a ,
yang
d i l a h i r k a n d i Bandung, t a n g g a l 24 A p r i l 1953 d a r i M a s Agus Huzar (almarhum) dengan
S i t i Halyah.
Tahun 1979
penulis
menikah d e n m n Kusmajadi S u r a d i , dan t e l a h d i k a r u n i a i o r a n g a n a k , S h e l y a Kharisma dan Rizky H a r t a c i p t a . Penulis lulus
d a r i Sekolah
pada t a h u n 1971 Bandung.
dua
.
Menengah A t a s N e g e r i I 1 1
Tahun 1972 p e n u l i s t e r d a f t a r se-
b a g a i mahasiswa P e t e r n a k a n U n i v e r s i t a s P a d j a d j a r a n Bandung dan l u l u s s e b a g a i
S a r j a n a P e t e r n a k a n t a h u n 1978.
Program
P a s c a s a r j a n a ditempuh p e n u l i s t a h u n 1983 pada j u r u s a n Ilmu Ternak,
Institut
g i s t e r Sains
Pertanian
pada Tahun
Bogor
1986.
dan mendapat g e l a r M a -
Pada t a h u n yang s a m a a t a s
b e a s i s w a d a r i TMPD, p e n u l i s m e l a n j u t k a n Program D o k t o r pada jurusan
Ilmu Ternak d i F a k u l t a s
Pascasarjana I n s t i t u t
P e r t a n i a n Eogor. , Riwayat p e k e r j a a n ditempuh p e n u l i s
sebagai
asisten
l u a r b i a s a t a h u n 1979 pada F a k u l t a s P e t e r n a k a n U n i v e r s i t a s Padjadjaran,
tahun
1980
diangkat sebagai
calon
n e g e r i dan pada t a h u n 1981 s e b a g a i pegawai n e g e r i .
pegawai Sampai
sekarang p e n u l i s bekerja sebagai s t a f pengajar t e t a p F a k u l t a s Peternakan U n i v e r s i t a s Padjadjaran.
pada
DAFTAR IS1
Bab
.
.................. DAFTAR ILUSTRASI . . . . . . . . . . . . . . . . DAFTARLAMPIRAN . . . . . . . . . . . . . . . .
DAFTAR TABEL
11
.
xvii xviii xx
....... Ternak Kelinci . . . . Rex . . . . . . . . .
TINJAUAN PUSTAKA Potensi Kelinci
Pemberian Pakan Ternak Kelinci Pertambahan Bobot Badan
...
Ef isiensi Penggunaan Ransum
.
Pengaruh Pakan Terhadap ~ u l i t
........ Umur Potong Ternak Kelinci . . Pengertiaq dan Manfaat Kulit . Histologi Kulit . . . . . . . . . . . . . Komposisi Kimia Kulit . . . . . . . . . . Sifat Fisik Kulit . . . . . . . . . . . . Penyamakan Kulit . . . . . . . . . . . . . Karkas Kelinci
Penilalan Organoleptik "Fur" xiv
........
24 30
34 39 44
Bab
.
Halaman
....... M a t e r i Penelitian ............ Bahan Bahan untuk penyamakan k u l i t . . . . Metode P e n e l i t i a n ........ ... Tahapan Penyamakan K u l i t . . . . . . . . . Pengarnatan H i s t ~ l c - ~ l . s . . . . . . . . . IV . HASIL DAN PE;iBAHASAN .......... .
*I11
MATERI DAN METODE PENELITIAN
.
Pengaruh P e r l a k u a n Terhadap H a s i l P r o d u k s i
. 2. 3. 4. 1
5
.
. 7.
6
....... Ransum . . . . .
49 58 64
68
68
E f i s i e n s i Penggunaan
7b
Bobot Badan S a a t Dipotong
80
Bobot K a r k a s
...... .............
86
..........
91
Bobot K u l i t Segar
........... Keprimaan K u l i t . . . . . .
Luas K u l i t S e g a r
96
Persentase
98
Kadar
.
Kadar
.
Kadar
3
49
68
.
2
47
Pertambahan Bobot Hidup
Penqaruh P e r l a k u a n Terhadap U j i K i m i a K u l i t S e g a r K e l i n c i Rex 1
47
............ Lemak K u l i t S e g a r . . . . . . . Protein Kulit Segar . . . . . . S u l f a r Kulit Segar . . . . . . .
101 104 107 109
Pengaruh P e r l a k u a n Terhadap Gambaran H i s t o l o g i s K u l i t S e q a r K e l i n c i Rex
112
1
114
Ketebalan Epidermis K u l i t
..... Seqar . . .
.
xvi Bab
. 2
.
3
.
4
.
Lapisan Dermis Kulit Segar
......
Serabut Kolagen dan Retikulin Kulit Segar
................
Histologi Jaringan Lemak Kulit Segar Kelinci
............
~ e n g a r u h ' ~ e r 1 a k u aTerhadap n Sifat Fisik "Fur" Kelinci R e x
............ 1 . . Regang Putus . . . . . . . . . . . . . 2. Kekuatan Tarik "Fur" . . . . . . . . 3. Ketahanan Sobek ........... 4. Kekenyalan Tusuk . . . . . . . . . . . Uji Organoleptik "Fur" Kelinci"Rexm . . . 1 . Penampilan "Fur" . . . . . . . . . . .
............ Kepadatan "Fur" . . . . . . . . . . . 4. Kerontokan "Fur" . . . . . . . . . . . 5 . Analisis Finansial . . . . . . . . . . V . KESIMPULANUMUH . . . . . . . . . . . . . VI . KESIMPULAN DAN ShRAN . . . . . . . . . . . DhFTAR PUSTAKA . . . . . . . . . . . . . . . . . LAMPIRAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3. 2
Kilapan "Fur"
DAFTAR TABEL
Hal aman
No. Teks. 1.
2. 3.
Kebutuhan Protein Untuk Kelinci pada Berbagai Periode
11
Pertambahan Bobot Badan Kelinci New Zealand White.
14
Komposisi- Substansi Kimia Kulit Mentah Segar
32
...................
...................
4.
.................... Susunan Ransum Percobaan . . . . . . . . . .
5.
Komposisi Zat-Zat Makanan Ransum Penelitian
6.
7.
8.
.
50
Rataan Hasil Produksi Kelinci Rex Menurut Tingkat Pemberian Pakan dan Umur Potong
...
69
Rataan Pertambahan Bobot Badan (g/hari) Kelinci Rex pada Berbagai Tingkat Pakan, Umur Patang, dan Jenis Kelamin
.......
71
Rataan Efisiensi Penggunaan Ransum ( % ) Kelinci Rex, pada Berbagai Tingkat Pakan, Umur Potong, dan Jenis Kelamin
78
Rataan Bobat Potong ( g ) Kelinci Rex pada Berbagai Titigkat Pakan, Umur Potong dan Jenis Kelamin
82
Rataan Bobot Karkas Kelinci Rex (g) pada Tingkat Pemberian Pakan, Umur Potong dan Jenis Kelamin
87
Rataan Bobat Kulit Segar ( g ) Kelinci Rex pada Berbagai Tingkat Pemberian Ransum, Umur Potong dan Jenis Kelamin
92
..............
9.
................
0.
................
1 1
50
.............. xvii
xviii Ha 1 aman
No. Teks. 12.
Rataan Luas Kulit Segar Kelinci Rex (Cm2 pada Berbagai Tingkat Pemberian Pakan, Umur Potong, dan Jenis Kelamin
96
Rataan Persentase Keprimaan Kulit ( % ) Kelinci Rex pada Tingkat Pakan, Umur Potong dan Jenis Kelamin
99
..........
13.
................
14. 15.
16.
Rataan Hasil Uji Kimia Kulit Mentah Kelinci Rex Menurut Tingkat Pakan dan Umur Potong
..
103
Rataan Kadar Lemak Kulit Segar ( % I Kelinci Rex pada Tingkat Pakan, Umur Potong dan Jenis Kelamin
................
105
Rataan Kadar Protein Kulit Segar ( % ) Kelinci Rex pada Tingkat Pakan dan Umur Potong pada JantandanBetina.
158
Rataan Kadar Sulfur Kulit Segar I%) Kelinci Rex pada Tingkat Pakan, Umur Potong dan Jenis Kelamin
110
Gambaran Histologis Kulit Kelinci Rex Menurut Tingkat Pakan dan Umur Potong
113
Rataan Tebal Epidermis Kulit Segar ( U) Kelinci Rex pada Tingkat Pakan, Umur Potong dan Jenis Kelamin
117
Rataan Tebal Dermis Kulit Segar ( U) Kelinci Rex pada Tingkat Pakan, Umur Potong dan Jenis Kelamin
122
Rataan Hasil Uji Fisik Kulit Samak Kelinci Rex flenurut Tingkat Pemberian Pakan dan Umur Potong
130
Rataan Regang Putus "Fur8' ( % I Kelinci Rex pada Tingkat Pakan, Umur Potong dan Jenis Kelamin...................
131
.............
17.
................
18. 19.
........
..............
25.
................
21.
...................
22.
xix Ha 1aman
No. Teks.
23.
Rataan Kekuatan Tarik "fur" (kg/cm2 Kelinci Rex pada Tingkat Pakan, Umur Potong dan Jenis Kelamin
................
24.
Rataan Ketahanan Sobek "fur" (kg/cm2 ) Kelinci Rex pada Tingkat Pakan, Umur Potong dan Jenis Kelamin
...................
25.
Ra'taan Kekenyalan Tusuk "Fur" (kg/cm2) Kelinci Rex pada Tingkat Pakan, Umur Potong dan Jenis Kelamin
................
26.
Hasil Uji Organoleptik Fur Kelinci Rex Menurut Tingkat Pemberian Pakan dan Umur Potonq
27.
Persentase Terbesar Penampilan "Fur" Kelinci Rex pada Tingkat Pakan, Umur Potong dan Jenis Kelamin
.
................
28.
Persentase Terbesar Kilapan 'Fur" Kelinci Rex pada Tingkat Pakan, Umur Potong dan Jenis Kelamin
...................
29.
Persentase Terbesar Kepadatan "fur" Kelinci Rex pada Tingkat Pakan, Umur Potong dan Jenis Kelamin
...............
30.
31.
Persentase,Terbesar Kerontokan "Fur" Kelinci . Rex pada Tingkat Pakan, Umur Potong dan Jenis Kelamin
................ Eiaya Ransum dan Penyamakan dari MasingMasing Perlakuan Selama Penelitian . . . . .
32.
Pendapatan yang diperoleh Kelinci Rex Selama Pcnelitian dari masing-masing Perlakuan (Rp.)
33.
Nilai Tambah dari Kelinci Rex untuk masingmasing Perlakuan (Rp.)
34.
Rangkuman Penelitian dari Pengaruh Pakan, Umur Potong dan Jenis Kelamin
...........
........
xxi H a 1aman
No.
Teks. 13.
Gambaran H i s t o l o g i K u l i t K e l i n c i Rex pada T i n g k a t Pemberian Pakan ad libitum ( P I ) , pada Umur Potong 9 0 h a r i (H&E, 1 3 1 6 . 4 ~ )
115
Gambaran H i s t o l o g i K u l i t K e l i n c i Rex pada T i n g k a t Pemberian Pakan ad libitum. ( P I ) , Umur Potong 180 h a r i (H&E, 1 3 1 6 . 4 ~ )
116
Gambaran H i s t o l o g i K u l i t K e l i n c i Rex pada T i n g k a t Pemberian Pakan 80% ( P I I ) , Umur Potong 90 h a r i ( W E , 1316.4%)
119
Gambaran H i s t o l o g i K u l i t K e l i n c i Rex pada T i n g k a t Pemberian Pakan 80% ( P I I ) , Umur Potong 180 h a r i (H&E, 1 3 1 6 . 4 ~ ) .
120
Gambaran H i s t o l o g i K u l i t K e l i n c i Rex pada T i n g k a t Pemberian Pakan 60% ( P I I I ) , Umur Potong 90 h a r i (H&E, 1 3 1 6 . 4 ~ )
125
Gambaran H i s t o l o g i K u l i t K e l i n c i Rex pada T i n g k a t Pakan 60% ( P I I 1 ) , pada Umur Potong 180 h a r i (H&E, 1 3 1 6 . 4 ~ )
128
G r a f i k Majemuk dan Kerontokan
143
...
14.
.....
15.
. . . . . . .'.
1
.......
17.
........
18.
19.
20.
........... Penampilan, K i l a p a n , Kepadatan "Fur" K e l i n c i R e x J a n t a n . . .
G r a f i k Majymuk Penampilan, K i l a p a n , Kepadatan dan Kerontokan "Fur" K e l i n c i R e x B e t i n a
...
144
DAFTAR LAHPIRAN
Hal aman
No. Teks. 1.
2.
Daftar Sidik Ragam Pertambahan Bobot Badan Kelinci Rex
.................
Daftar Sidik Raqam Efisiensi Penqqunaan Ransum Kelinci Rex
.
.
.
-
176
.
177
3.
Daftar Sidik Ragam Bobot Potong Kelinci Rex
.
178
4.
Daftar Sidik Ragam Bobot Karkas Kelinci Rex
.
179
5.
Daftar Sidik Raqam Bobot Kulit Segar Kelinci Rex
180
6.
Daftar
181
7.
Daftar Sidik Ragam Persentase Kulit Kelinci Rex
8. 9.
10. 11. 12. 13.
................. Sidik Ragam Luas Kulit Kelinci Rex . . Keprimaan
..............
182
Daftar Sidik Ragam Kadar Lemak Kulit Segar Kelinci Rex
183
Daftar Sidik Ragam Kadar Protein Kulit Segar Kelinci Rex
184
Daftar ~ i d j kRagam Kadar Sulfur Kulit Segar Kelinci Rex
185
Daftar Sidik Raqam Ketebalan Epidermis Kulit Kel inci
186
Daftar Sidik Ragam Ketebalan Dermis Kulit Kelinci Segar
187
Daftar Sidik Ragam Kekuatan Regang Putus Fur Kelinci Rex
188
................ ..............
.................
................... ................
................. xxiii
xxiv No.
Teks. 14. 15. 16.
17.
Daftar Sidik Ragam Kekuatan Tarik Fur Kelinci Rex
189
Daftar Sidik Ragam Ketahanan Sobek Fur Kelinci Rex
190
Daftar Sidik Ragam Kekenyalan Tusuk Fur Kelinci R e x
191
Analisis
192
.................
.................
................. Finansial . . . . . . . . . . . . .