PENGARUH TAYANGAN PROGRAM LIGA ITALIA SERI A DI TVRI TERHADAP KEPUASAN PENONTON TVRI (STUDI KASUS: KOMUNITAS JUVENTINI DI JAKARTA)
SAMUEL
Lembaga Penyiaran Publik Televisi Republik Indonesia, Jl. Gerbang Pemuda Senayan, Jakarta 10207, Telp (021) 5704720 Fax. (021) 5733122
[email protected] Rahmat Edi Irawan, S.Pd, M.Ikom
Abstrak, TUJUAN PENELITIAN untuk mengetahui pengaruh tayangan program Liga Italia Seri a terhadap kepuasan penonton TVRI yang dimaksud sebagai komunitas Juventini di jakarta, dan untuk mengetahui antara kedua variabel, METODOLOGI PENELITIAN yang digunakan adalah dengan menggunakan penelitian kuantitatif yang menempatkan program acara sebagai variabel bebas (independent) dan kepuasan penonton sebagai variabel terikat (dependent). Dengan data primer yang digunakan adalah kuisioner yang disebarkan kepada responden yang telah dipilih dan diolah hasilnya dengan perhitungan statistik. HASIL YANG DICAPAI adalah dari penelitian yang telah dilaksakan, terdapat adanya pengaruh tayangan liga italia seri a terhadap kepuasan penonton TVRI. SIMPULAN dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh yang baik dari tayangan liga italia seri a terhadap kepuasan penonton TVRI. Dengan saran yang bisa diberikan oleh peneliti adalah agar suatu perusahaan baik televisi maupun apa saja, baik untuk meningkatkan kualitas perusahaan tersebut dibidang apapun agar komsumen mendapatkan kepuasan yang baik.
Kata Kunci: Program, Liga Italia, Kepuasan, Penonton, TVRI
PENDAHULUAN Media massa sudah mengalami kemajuan yang pesat, baik televisi maupun radio. Salah satu media massa yang paling berpengaruh dimasyarakat adalah televisi, Televisi merupakan media yang mengandalkan audio dan visual yang sangat di minati oleh masyarakat. Berbagai program menarik banyak diproduksi untuk menarik perhatian audiens, dan menjawab kebutuhan audiens. Kegiatan penyiaran televisi di indonesia dimulai pada tanggal 24 Agustus 1962, dengan berdirinya stasiun TVRI ( Televisi Republik Indonesia ) yang mengudara rata-rata 1 jam perhari dengan segala kesederhanaanya. TVRI berada di bawah Departemen Penerangan kini siarannya sudah dapat menjangkau hampir seluruh rakyat indonesia. Dan sejak tahun 1989 mulailah satu persatu muncul stasiun televisi swasta yaitu RCTI, SCTV, TPI, ANTV, INDOSIAR, TRANS TV, TRANS 7, TV ONE, GLOBAL TV, dan METRO TV. Jadi indonesia memiliki 1 stasiun televisi negara dan 10 televisi swasta. Seperti era globalisasi sekarang ini, masyarakat sangat membutuhkan informasi dan hiburan secara cepat dan berbobot. Begitu banyak program televisi yang menyajikan konsep acara seragam yang itu-itu saja cenderung mengesampingkan pendidikan dan hal-hal positif lainnya. Program stasiun televisi yang saat ini sangat marak diminati mayarakat dari berbagai kalangan usia meliputi acara berita, musik, sinetron, dan olah raga, salah satu tayangan yang menarik banyak minat audiens adalah tayangan olah raga, salah satunya olah raga sepak bola. Banyaknya masyarakat yang tertarik terhadap sepak bola, banyak juga stasiun televisi di indonesia berlomba-berlomba untuk bisa menayangkan liga-liga besar dunia seperti liga inggris,liga italia,liga jerman,liga prancis dan liga besar lainya. Kebutuhan yang media sediakan tersebut membuat para penggemar sepak bola bisa menyaksikan club kesangan mereka dengan siaran langsung ataupun siaran tunda. Maka penulis memilih program tayangan sport liga Italia Seri A yang di tayangkan oleh TVRI, di samping itu Liga italia juga memiliki penggemar yang cukup banyak di indonesia. liga italia Seri A memiliki club papan atas yang sudah tidak asing lagi di dengar seperti Juventus, Ac milan, Inter milan, As roma Liga italia sendiri akan melakukan pertandingan sebanyak 38 pertandingan baik pertandingan kandang maupun tandang, setiap club menjadikan 380 pertandingan. namun tidak semua pertandingan akan di tayangkan oleh TVRI, cenderung pertandingan yang akan di siarkan antara lain club-club papan atas liga italia saja karna melihat dari sisi banyaknya fans di indonesia. Liga italia Seri-A terdiri dari 20 club/tim sejak tahun 2004/2005, sebelumnya liga italia hanya terdiri dari 18 club. Peraturan umum liga itlia sama seperti liga-liga lain, 3 tim terbawah diakhir kompetisi akan terdegedrasi dan di gantikan 3 tim teratas liga italia (Seri-B), perhitungan nilai yang di berikan adalah 3 jika memenangin sebuah pertandingan, 1 jika seri, dan 0 jika kalah. Pada tahun 1898 hingga tahun 1929, liga italia Seri-A format pertandingannya bukan seperti sekarang ini (kompetisi) tetapi di bagi dalam grup-grup menurut wilayah, format kompetisi seperti sekarang ini baru terjadi pada tahun 1929. Kontribusi juara liga italia paling banyak di pegang oleh juventus sebanyak 28 kali, di ikuti AC milan 18 kali. Scudetto yang
arti perisai kecil adalah sebutan bagi juara liga italia, logo scudetto berbentuk seperti bendera italia selalu di pasang dan di pakai pada kostum tim yang memenangi gelar juara tahun lalu. Melihat dengan banyaknya fans sepak bola di indonesia terutama club-club liga italia di indonesia maka dari itu hadirlah liga italia di TVRI dan akan membuat semakin dekat dengan club-club kesangan mereka di liga italia khususnya juventini di jakarta. Juventini ialah sebuah wadah komunitas supporter pecinta klub sepak bola Italia JUVENTUS di Republik Indonesia, komunitas ini berdiri sebagai salah satu upaya menampung hobby dan semangat persaudaraan yang kuat, diantara para pecinta dunia olah raga pada umumnya dan Klub Juventus khususnya. Komunitas ini adalah sebuah karya indah dimasa suramnya JUVENTUS dengan terlempar ke seri B akibat terlibat kasus “Calciopoli”, sebuah rekayasa yang selalu dipertanyakan dalam setiap jiwa para Juventini Sejati, yang hingga kini masih menjadi bahan perdebatan di ranah persepakbolaan Italia. Namun semua itu tidak pernah sedikit pun memupus semangat dalam hati kami, bahkan sebaliknya kami memanfaatkan momentum ini untuk berjuang dan berupaya mengembalikan kejayaan serta nama baik JUVENTUS serta menjadikannya menjadi sarana kegiatan positif bagi pemuda dan masyarakat luas, sebuah keterpurukan yang membuat kami belajar dan tetap semangat tuk berkarya dan berguna, hingga menciptakan sebuah harmoni cinta, profesionalisme, fanatisme, fungsi, hasil karya dan semangat berorganisasi. Karna banyaknya minat orang indonesia terhadap olah raga khususnya sepak bola, maka penulis mengangkat topik tersebut ingin mengetahui apakah program liga italia Seri A di TVRI memberikan pengaruh terhadap kepuasan dalam menonoton Liga italia khususnya untuk komunitas juventini di Jakarta.
RUMUSAN MASALAH 1.Apakah terdapat pengaruh tayangan program “Liga Italia Seri A” terhadap kepuasan penonton TVRI?
TUJUAN PENELITIAN Untuk mengetahui pengaruh acara tayangan liga Italia di TVRI terhadap kepuasan komunitas club liga Italy khususnya komunitas juventini di Jakarta.
METODE PENELITIAN Metodologi yang digunakan penulis adalah metodologi kuantitatif, yaitu penelitian ilmiah sistematis terhadap bagian-bagian dan fenomena serta hubungan-hubungannya. Tujuan penelitian kuantitatif mengembangkan dan menggunakan model-model matematis, teori-teori atau hipotesis yang berkaitan dengan fenomena alam. Proses pengukuran adalah bagian yang sentral dalam penelitian kuantitatif kerena hal ini memberikan hubungan yang fundumental antara pengamatan empiris dan ekspresi matematis dari hubungan-hubungan kuantitatif.
TEKNIK PENGOLAHAN SAMPEL Diketahui jumlah Populasi adalah 4766 Anggota. Jumlah sampel akan di tentukan menggunakan Rumus Taro Yamane.
n = 97,94 dibulatkan menjadi 98
TEKNIK PENGUMPULAN DATA Pengumpulan data dapat dilakukan dengan berbagai cara dan berbagai sumber. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan: 1. Data primer • Kuesioner Kuesioner merupakan teknik pengupulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab. Kuisioner merupakan pengumpulan data yang efisien bila peneliti tahu dengan pasti variabel yang akan diukur dan tahu apa yang bisa diharapkan dari responden. Selain itu, kuisioner juga cocok digunakan bila jumlah responden cukup besar dan tersebar di wilayah yang luas. Kuisioner dapat berupa pertanyaan/pernyataan tertutup atau terbuka, dapat di berikan kepada responden secara langsung dikirim melalui pos, atau internet (Sugiyono, 2009: 199). 2. Data sekunder Studi pustaka dilakukan dengan cara membaca buku, ,jurnal, ataupun data-data perusahan yang sudah ada dan memiliki kaitan dengan penelitian yang akan di teliti penulis.
PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN Dari uraian analisa output diatas maka diperoleh beberapa point utama adalah sebagai berikut : 1. Hasil uji validitas tersebut seluruh instrumen atau item pernyataan yang terdapat dalam variabel independen Tayangan Program Liga Italia Seri A di TVRI memiliki nilai Corrected Item Total Correlation berada di atas rtabel (0,198) sehingga dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pernyataan telah valid dan digunakan untuk mengukur variable Tayangan Program Liga Italia Seri A di
TVRI. Begitu juga dengan item-item pertanyaan pada Variable Kepuasan Penonton (studi kasus: Komunitas Juventini Di Jakarta) semua item pertanyaan telah valid karena nilai rhitungatau Corrected Item Total Correlation>rtabel (0,198). 2. Dari table uji reliabilitas diketahui bahwa untuk semua variabel baik variabel Tayangan program iga Italia Seri A di TVRI (X) dan variabel Kepuasan penonton TVRI (Komunitas Juventini di Jakarta) (Y) memiliki nilai alpha cronbach lebih dari 0,6. Dari ketentuan yang telah disebutkan sebelumnya maka semua variabel yang digunakan sudah relaibel. 3. Dari output nilai korelasi antara Tayangan Program Liga Italia Seri A di TVRI (X) dengan Kepuasan Penonton TVRI (komunitas Juventini di Jakarta)(Y) sebesar r = 0,850 , dengan tingkat signifikan sebesar 0,000, karena nilai signifikansi <0,05 maka hal ini menunjukan bahwa ada hubungan yang kuat dan positif antara Tayangan Program Liga Italia Seri A di TVRI (X) dengan Kepuasan Penonton TVRI (komunitas Juventini di Jakarta) (Y). Artinya semakin menarik, Informatif, kualitas gambar yang baik, komentator yang memberikan banyak informasi dari suguhan Tayangan Program Liga Italia Seri A di TVRI maka akan meningkatkan kepuasan penonton (komunitas juventini di Jakarta), dan sebaliknya jika acara tersebut kualitasnya menurun maka Kepuasan Menonton terhadap tayangan program LigaItalia Seri A di TVRI akan turun juga. 4. Berdasarkan analisis regresi yang berfungsi untuk melihat pengaruh antara Variabel pengaruh yang signifikan antara Tayangan Program Liga Italia Seri A di TVRI Terhadap Kepuasan Penonton TVRI (Studi Kasus: Komunitas Juventini di Jakarta). Diperoleh hasil thitung = 15.783 pada tingkat signifikansi sebesar 0,000. Karena nilai signifikansi < 0,05, maka Ho ditolak artinya Tayangan Program Liga Italia Seri A di TVRI berpengaruh secara signifikan terhadap Kepuasan Penonton TVRI (Studi Kasus: Komunitas Juventini di Jakarta). Dengan kata lain adanya Tayangan Program Liga Italia Seri A di TVRI cukup efektif dalam memenuhi tingkat kepuasan penonton terhadap tayangan sepak bola.
5. Berdasarkan uji determinasi maka dapat disimpulkan bahwa besarnya nilai koefisien R Square sebesar 0,722 , artinya bahwa variabel Kepuasan Penonton TVRI (Komunitas Juventini di Jakarta (Y) dapat dipengaruhi oleh variabel Tayangan Program Liga Italia Seri A di TVRI (X) sebesar 72.2%, sedangkan sisanya 27.8% merupakan konstribusi variabel independen lain yang tidak masuk dalam penelitian ini. Hal ini mendukung hasil sebelumnya bahwa memang Tayangan Program Liga Italia Seri A di TVRI (X) punya konstribusi yang besar Kepuasan Penonton TVRI (Komunitas Juventini di Jakarta (Y) terhadap tayangan sepak bola.
SIMPULAN DAN SARAN Simpulan dari penelitian ini adalah: Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan, untuk memperoleh gambaran mengenai Pengaruh Tayangan Program Liga Italia Seri A di TVRI terhadap kepuasan penonton di TVRI (Studi Kasus: Komunitas Juventini Di Jakarta), peneliti bisa menarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Program Tayangan Liga Italia Seri a di TVRI, Dimana Variabel Content liga Italia seri a (X) dan Variabel Kepuasan Penonton (Y) Memiliki hubungan sebesar 0,850. yang berarti masuk kelas interval 0,80 – 1,000 dan dapat disimpulkan korlasi sangat kuat. 2. Variabel Program Liga Italia Seri A (X) berpengaruh sebesar 72,2% Terhadap variabel kepuasan penonton TVRI “Komunitas Juventini” (Y), Sedangkan sisanya yaitu sebesar 27,8% dipengaruhi faktor atau hal lain diluar program tayangan liga italia seri a di TVRI. 3. Hasil yang peneliti lakukan dengan menggunakan SPSS 17 bahwa variable X dan Y berpengaruh cukup signifikan dengan hipotesis HO dan HI maka disimpulkan bahwa tayangan Liga Italia di TVRI mempengaruhi kepuasan penonton (komunitas juventini di jakarta). Saran dari penelitian ini adalah: 1. Sebaiknya pihak TVRI mempertahankan kualiatas dari komentator. 2. Akan lebih baik menambahkan kuis dalam program liga italia. 3. Memperbaiki signal pada saat pertandingan berlangsung agar tidak mengalami gangguan. 4. Sebaiknya TVRI lebih selektif dalam memilih tim yang akan ditayangkan pertandingannya. 5. Menambahkan lebih detail mengenai informasi dari setiap tim dari bertanding.
REFERENSI Cangara, Hafied. (2006). Pengantar ilmu komunikasi. 1 edition. Jakarta : PT Rajagrafindo Persada. Cangara, Hafied. (2008). Pengantar ilmu komunikasi. 1 edition. Jakarta : PT Rajagrafindo Persada. Engkos Achmad Kuncoro, 2007, Cara Menggunakan dan Memaknai Analisis Jalur (Path Analysis), Cetakan Pertama. Bandung: ALFABETA. Effendi. Onong. (2004). Ilmu komunikasi Teori dan Praktek edisi revisi. Bandung : PT Remaja Rosdakarya Effendi. Onong. (2003). Ilmu komunikasi Teori dan Praktek edisi revisi. Bandung : PT Remaja Rosdakarya Hidayat, Dedy Nur .(2006).Pengantar komunikasi massa.Jakarta : PT. Raja Grafindo Pustaka. Kuncoro, E.A dan Riduwan, (2007). Cara Menggunakan Dan Memakai Analisis Jalur (path analysis). Bandung: Alfabeta Karnilah, siti (2007). Komunikasi massa suatu pengantar edisi revisi. Jakarta: simbiosa Rekatama Media. Litteljhon, S. W, &Foss, K.A. (2009). Teori komunikasi, Jakarta : salemba Humanika Mulyana, Deddy . (2005).Ilmu komunikasi : bandung PT. Remaja Rosdakarya Mulyana, Deddy . (2000).Ilmu komunikasi : bandung PT. Remaja Rosdakarya Mulyana, Deddy . (2003).Ilmu komunikasi : bandung PT. Remaja Rosdakarya Nurudin. (2009). Pengantar komunikasi massa. 1 edition. Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada. Nurudin. (2007). Pengantar komunikasi massa. 1 edition. Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada Rakhmat, Jalaluddin. (2003). Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya. Soyomukti, Nurani. (2010). Pengantar ilmu komunikasi. 1 edition. Jakarta : Fakultas film dan televisi – Institut Kesenian. Soenarto. (2007). Program Televisi. 1 edition. Jakarta : Fakultas film dan televisi – Institute Kesenian. Sumarwan U. (2004). Perilaku Konsumen : Teori dan penerapannya Dalam pemasaran, Bogor: Ghalia Indonesia Suprapto,Tomy. (2011)Peran Ilmu Komunikasi dan Peran Managemendalam Komunikasi Sugiono. (2009). Metodologi penelitian Kuantitatif dan R&D. Edisi 4. Bandung : Alfabeta. Suprapto, Tommy. (2011). Pengantar Ilmu Komunikasi Dan Peran Manajemen Dalam Komunikasi. Cetakan Pertama. Yogyakarta : Caps
Vivian, J (2008). Teori Komunikasi Massa, Jakarta: Prenada Media Group.
RIWAYAT PENULIS Samuel lahir di kota Jakarta pada 13 November 1989. Penulis menamatkan pendidikan S1 di Bina Nusantara University dalam bidang Marketing Communication pada tahun 2013.