PENGARUH PROGRAM KESELAMATAN, KESEHATAN, DAN BEBAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA PT TRIPLE S KEDIRI

Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri

PENGARUH PROGRAM KESELAMATAN, KESEHATAN, DAN BEBAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA PT TRIPLE’S KEDIRI

SKRIPSI Diajukan untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) pada Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri

OLEH :

MUHAMMAD HAFID ASMAWAN NPM. 11.1.02.02.0221

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015

Muhammad Hafid Asmawan | 11.1.02.02.0221 Ekonomi - Manajemen

simki.unpkediri.ac.id || 1||








PENGARUH PROGRAM KESELAMATAN, KESEHATAN, DAN BEBAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA PT TRIPLE’S KEDIRI Muhammad Hafid Asmawan 11.1.02.02.0221 Fakultas Ekonomi, Program Studi Manajemen [email protected] Dr. Sri Aliami1 , Suhard,S.E, M.M.2 UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK Penelitian ini dilatar belakangi dari hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, usaha untuk meningkatkan produktivitas kerja pada karyawan pada PT Triple‟s masih mendapati kendala. Seperti, pemberian kebijakan-kebijakan Guna manjaga keselamatan kerja bagi para karyawan belum maksimal. Sehingga mempersulit perusahaan dalam mencapai tujuannya. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana keselamatan, kesehatan, dan beban kerja terhadap produktivitas kerja, adakah pengaruh keselamatan, kesehatan, dan beban kerja terhadap produktivitas kerja secara parsial dan simultan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keselamatan, kesehatan, dan beban kerja terhadap produktivitas kerja secara parsial dan simultan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan subyek penelitian adalah seluruh konsumen karyawan PT Triple‟s Kediri sebanyak 512 orang. Sampel di tentukan dengan teknik purposive sampling, dengan responden 84 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan angket (kuesioner) dan studi dokumentasi. Sedangkan teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisa deskrisi presaentase dan regresi linier berganda Berdasarkan hasil penelitian diperoleh persamaan regresi linier berganda Y = 5,590 + 0,603 X1 + 0,235 X2+ 0,137 X3. Dengan menggunakan SPSS 20 diketahui hasil uji F sebesar 21,987 dengan nilai signifikansi = 0,000 < 0,05 yang berarti “ada pengaruh signifikan terhadap keselamatan, kesehatan, dan beban kerja terhadap produktivitas kerja terhadap kinerja karyawan PT Triple,s Kediri” diterima. Uji t dari variabel keselamatan kerja diperoleh thitung 2,995 dengan nilai signifikan sebesar sebesar 0,004< 0,05. Sehingga keselamatan kerja (X1) dan kesehatan kerja (X 2) berpengaruh signifisikan terhadap produktivitas kerja (Y). Sedangkan uji t dari variabel diperoleh T hitung 1,201 dengan nilai signifikan sebesar 0,310 > 0,05 berarti beban kerja (X3) tidak berpengaruh signifikan dengan produktivitas kerja (Y). Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa keselamatan, kesehatan, dan beban kerja berpengaruh secara simultan terhadap produktivitas kerja karyawan sebesar 54,2% sedangkan sisanya sebesar 45,8% dipengaruhi oleh faktor lain. Disarankan perusahaan terus menigkatkan faktor-faktor yang menjadi pengaruh terhadap produktivitas kerja, karena dengan meningkatkan faktor-faktor tersebut maka karyawan akan bekerja secara maksimal. Kata Kunci : Keselamatan, Kesehatan, Beban Kerja dan Produktivitas Kerja.




I. PENDAHULUAN

adalah bagian dari ilmu kesehatan yang

A. Latar Belakang Masalah

bertujuan agar tenaga kerja memperoleh

Semakin ketatnya persaingan di bidang

konstruksi

bangunan

dan

keadaan kesehatan yang sempurna baik fisik, mental, dan sosial.

pengadaan barang dan jasa menuntut

Selain faktor keselamatan dan

perusahaan harus mampu bertahan dan

kesehatan

berkompetisi. Salah satu hal yang dapat

mempengaruhi

ditempuh PT Triple‟s agar mampu

beban

bertahan dalam persaingan yang ketat

(2003:91),

yaitu meningkatnya produktivitas kerja.

adalah

PT Triple‟s Kediri merupakan suatu

kegiatan yang harus diselesaikan oleh

usaha

suatu unit organisasi atau pemegang

yang

bergerak

dilembaga

pembangunan jasa kontruksi, dalam

kerja

kerja.

faktor

lain

produktivitas Menurut

Pengertian

sekumpulan

yang yaitu

Soeprihanto beban

atau

kerja

sejumlah

jabatan dalam jangka waktu tertentu.

meningkatkan produktivitas kerja PT

Dari uraian di atas, maka dalam

Triple‟s menganggap penting variabel

penelitian ini peneliti tertarik untuk

program keselamatan, kesehatan dan

mengambil judul „’Pengaruh Program

beban kerja untuk kelancaran pekerjaan.

Keselamatan, kesehatan dan Beban

Menurut Sinungan (2005:12),

Kerja terhadap Produktivitas Kerja

Produktivitas

diartikan

sebagai

hubungan antara hasil nyata maupun fisik (barang- barang atau jasa) dengan

Karyawan’’ B. Identifikasi Masalah Berdasarkan

latar

belakang

masukan yang sebenarnya. Faktor yang

masalah yang ditemukan di atas, dapat

mempengaruhi

diidentifikasikan

produktivitas

adalah

beberapa

masalah

manusia, modal, proses, lingkungan

sebagai berikut:

organisasi

1. Pengaruh keselamatan dan kesehatan

dan

meningkatkan

produksi. produktivitas

Dalam kerja

kerja

cenderung

perusahaan mementingkan keselaman

mengakibatkan

dan kesehatan kerja. Menurut Ramli

menurun.

(2010:6),

keselamatan

dasarnya

adalah

kerja

kebutuhan

pada setiap

rendah

sehingga

produktivitas

kerja

2. Keselamatan kerja karyawan bisa mempengaruhi

produktivitas

kerja

manusia menjadi naruli setiap mahkluk

karyawan, sehingga berdampak besar

hidup. Menurut Asmui, Hussien &

terhadap kelancaran perusahaan.

Paino

(2012:290),

kesehatan

kerja




3. Pemberian beban kerja berpengaruh terhadap

kinerja

4. Bagaiman pengaruh keselamatan,

karyawan dalam

kesehatan,

dan

beban

kerja

memegang tanggung jawab dalam

terhadap produktivitas kerja PT

perusahaan.

Triple‟s kediri.

C. Batasan Masalah

D. Tujuan Penelitian

Berdasarkan uraian di atas, dapat diajukan perumusan masalahnya sebagai

Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah :

berikut:

1. Menganalisis pengaruh keselamatan,

1. Bagaimana

keselamatan

mempunyai

pengaruh

kerja

kesehatan dan beban kerja terhadap

terhadap produktivitas kerja karyawan.

produktivitas kerja karyawan? 2. Bagaimana

kesehatan

mempunyai

pengaruh

kerja

2. Menganalisis pengaruh keselamatan

terhadap

kerja, kesehatan kerja dan beban

produktivitas kerja karyawan? kerja terhadap produktivitas kerja

3. Bagaimana beban kerja mempunyai pengaruh

terhadap

produktivitas

kerja karyawan?

II. KAJIAN TEORI DAN HIPOTESIS

4. Bagaimana keselamatan, kesehatan, dan

beban

karyawan.

kerja

mempunyai

A. Kajian Teori 1. Pengertian Produktivitas Kerja

pengaruh secara simultan terhadap

Menurut Sinungan (2005:86),

produktivitas kerja karyawan?

mengukur produktivitas perusahaan

C. Rumusan Masalah

dapatlah dipergunakan dua jeneis

Berdasarkan batasan masalah

ukuran jam kerja manusia.

di atas, peneliti merumuskan masalah

Produktivitas

sebagai berikut :

(2005:56), ini diukur dengan indikator

kerja terhadap produktivitas kerja

variabel sebagai berikut : kualitas,

PT Triple‟s kediri. pengaruh

dalam

penelitian (Movitz dalam Sinungan

1. Bagaiman pengaruh keselamatan

2. Bagaiman

kerja

kemampuan fisik bekerja, Sarana kesehatan

kerja terhadap produktivitas kerja

pendukung bekerja, dan Supra sarana 2.

keselamatan Kerja

PT Triple‟s kediri. 3. Bagaiman pengaruh beban kerja terhadap produktivitas kerja PT Triple‟s kediri. Muhammad Hafid Asmawan | 11.1.02.02.0221 Ekonomi - Manajemen

Menurut

Soehatman Ramli

(2010:28), keselamatan kerja dalam suatu

tempat

kerja

mencangkup

berbagai aspek yang berkaitan dengan simki.unpkediri.ac.id || 6||


ko ndisi dan keselamatan sarana produksi, manusia dan cara kerja. Keselamatan

kerja

Sebagai

bahan

referensi

dan

rujukan terhadap analisis hasil penelitian

dalam

ini, maka diperlukan beberapa penelitian

penelitian soehatman ramli (2010:86),

terdahulu. Penelitian yang dilakukan

ini diukur dengan indikator variabel

oleh:

berikut : Komunikasi, Dukungan,

1.

Sari

(2012),

dengan

Judul

“Pengaruh Keselamatan Kesehatan

Alat pelindung, dan Hubungan.

Kerja terhadap Produktivitas Kerja

3. Kesehatan Kerja Menurut Asmui, Hussien &

pada Karyawan Engineering BP Tanggul Peluk, Bintuni Papua”.

Paino (2012:134), Kesehatan kerja adalah bagian dari ilmu kesehatan

2.

Multi (2013), dengan judul “

yang bertujuan agar tenaga kerja

Pengaruh

memperoleh keadaan kesehatan yang

Kompensasi terhadap Produktivitas

sempurna baik fisik, mental dan

Kerja Guru SMP Negeri

sosial.

3. Menurut (Dessler, 2005:297)

Beban

Kerja

dan

Setyawan (2010), dengan Judul “Pengaruh Program Keselamatan

pengukuran kesehatan kerja diukur

dan

dengan variabel sebagai berikut :

Produktivitas

lingkungan kerja, keadaan, kondisi,

Depatemen

dan perlindungan karyawan

(persero) Area Surabaya Utara ”.

4. Beban Kerja

Kerja

terhadap

Karyawan PT

jaringan

pada PLN

C. Karangka Berpikir Menurut Sinungan (2005:25),

Menurut Soeprihanto (2003:91), Pengertian

Kesehatan

beban

kerja

adalah

Untuk

mengukur

produktivitas

sekumpulan atau sejumlah kegiatan

perusahaan dapatlah dipergunakan dua

yang harus diselesaikan oleh suatu

jenis

unit organisasi atau pemegang jabatan

Produktivitas karyawan menunjukkan

dalam jangka waktu tertentu.

tingkat kemampuan pegawai dalam

Beban kerja dalam penelitian ini diukur dengan indikator variabel sebagai berikut : peningkatan mutu hasil

pekerjaan,

sikap

terhadap

ukuran

jam

kerja

manusia.

mencapai hasil, terutama dilihat dari sisi kuantitasnya. Pengaruh dari ketiga variabel bebas terhadap

variabel

terikat

dapat

pegawai, perilaku ketika bekerja, dan

dijelaskan sebagai berikut: Pengaruh

kondisi fisik tempat bekerja

keselamatan,

B. Kajian Hasil Penelitian Terdahulu Muhammad Hafid Asmawan | 11.1.02.02.0221 Ekonomi - Manajemen

kesehatan,

dan beban

kerja terhadap produktivitas karyawan. simki.unpkediri.ac.id || 7||


4. Keselamatan kerja, kesehatan kerja,

D. Kerangka Konseptual

dan E.Keselamatan Kerja (X1)

signifikan

X1.1 : Komunikasi

X1.3 : Alat pelindung diri

(Wills,2005)

Produktivitas kerja (Y)

F. Kesehatan Kerja(X2)

X4.1: Manusia

X2.1: Lingkungan kerja Keadaan

X4.2: Modal

H.X2.3 : Kondisi karyawan

X4.3: Metode (proses)

X2.4 : Perlindungan

X4.4 : Produksi

Karyawan

J.

berpengaruh

terhadap

produktivitas

III. METODE PENELITIAN

X1.4 : Hubungan

I.

kerja

kerja karyawan

X1.2 : Dukungan

G.X2.2:

beban

Sinungan

(Dessler, 2005)

(2005;56)

K.

Beban Kerja (X3) X3. 1: Perbaikan terus-

A. Identifikasi Variabel Penelitian 1. Variabel Bebas (Independent) Dalam penelitian ini yang menjadi variabel bebas (independent) “Keselamatan,

adalah

kesehatan,

Beban Kerja”. 2. Variabel Terikat (Dependent)

menerus dalam

L.

Dalam penelitian ini yang

bekerja

M.

menjadi variabel terikat (dependent)

X3.2 : Peningkatan hasil metu

adalah “Produktivitas Kerja”.

N.

kerjaa

O.

X3.3 : Sikap terhadap

B. Teknik dan Pendekatan Penelitian

pegawai

Gambar.Kerangka Konsep

1. Teknik Penelitian

X3.4 : Perilaku ketika bekerja Soeprihanto (2003) P. Hipotesis

Teknik yang digunakan dalam

Menurut

Jogiyanto

(2010:41)

penelitian

adalah

tehnik

surve.

Hipotesis merupakan “dugaan sementara

Penelitian survey dilakukan dimana

yang diuji kebenarannya dengan fakta

permasalahan yang dihadapi sudah

yang ada”. Dalam penelitian ini dapat

jelas dan di dalam kegiatan penelitian

disusun

dilakukan peneliti sudah mengajukan

hipotesis

penelitian

sebagai

dan melakukan pengujian hipotesis

berikut : 1. Keselamatan signifikan

kerja

berpengaruh

terhadap

produktivitas

alternative dengan angket (koesioner). 2. Pendekatan Penelitian Penelitian

kerja karyawan.

ini

2. Kesehatan

kerja

berpengaruh

pendekatan

kuantitatif.

signifikan

terhadap

produktivitas

kuantitatif

menurut

(2012:11)

kerja karyawan. 3. Beban kerja berpengaruh signifikan terhadap

produktivitas

kerja

karyawan.

adalah

menggunakan Pendekatan

sebagai

Sugiyono metode

penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivism, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu.




b. Uji Reliabilitas

C. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat dan Waktu Penelitian

3. Teknik Pengumpulan Data

Tempat yang digunakan dalam penelitian ini adalah PT Triple‟skediri yang beralamat di Jalan Kombes Pol M Duryat No. 5 Kota Kediri.

b. Studi Pustaka F. Teknik Analisis Data 1. Uji Asumsi Klasik a. Uji Normalitas

2. Waktu Penelitian Adapun

a. Kuesioner

waktu

pelaksanaan

b. Uji Multikolinieritas

penelitian ini dimulai bulan Juni

c. Uji Heteroskedatisitas

sampai dengan bulan Oktober 2015.

d. Uji Autokorelasi

D. Populasi dan Sampel

2. Analisis Linear Berganda persamaan

1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah karyaawan PT Triple‟s yaitu

analisis

linear

berganda sebagai berikut: Y = β0 + β1 x1 + β2x2+ β3x3

sebanyak 512 karyawan. 3. Koefisien Determinasi

2. Sampel Karyawan

Triple‟s

PT

kediri. Supaya sampel yang diperoleh

Menurut Ghozali (2005:83), koefisien determinasi (R2) pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan

representative, peneliti menggunakan

model dalam menerangkan variasi

rumus

variabel dependen.

slovin

(Husein

Umar,

2005:120), yaitu sebagai berikut :

4. Uji Hipotesis a. Uji t (Parsial) b. Uji F (Simultan) IV. HASIL DATA DAN PEMBAHASAN

E. Instrumen

Penelitian

dan

Teknik

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

Pengumpulan Data

PT Triple‟s Kediri merupakan

1. Pengembangan Instrumen Instrumen

yang

perusahaan bergerak di bidang jasa digunakan

dalam penelitian ini adalah kuesioner. Angket atau kuesioner yang dibagikan merupakan kuesioner tertutup. 2. Validasi Instrumen a. Uji Validitas


pelaksanaan konstruksi yang didirikan oleh Bapak Sony Sandra pada tahun 1986 berlokasi di jalan kombes Pol M Duryati No 5 Kel. Dandangan Kab. Kediri. B. Gambaran Umum Responden simki.unpkediri.ac.id || 9||


Deskripsi data dalam penelitian ini bermaksud untuk menjelaskan secara deskriptif

data-data

yang

diperoleh

berdasarkan tanggapan. 1.

orang atau 42% dan masa kerja 10 tahun keatas sebanyak 49 orang 58%. C. Analis Data 1. Uji

Deskripsi data respoden respoden Berdasarkan koesioner yang diisi

Validitas

dan

Reabilitas

Instrumen a. Uji Validasi

oleh 84 responden tersebut diperoleh

Tabel

profil responden sesuai kelompok

Hasil Uji Validasi

latar belakang usia dan masa kerja. a. Presentase Responden Variabel

1. Berdasarkan Usia Jumlah Usia

Responden

Persentase

> 35 tahun

35

41%

21-35 tahun

49

59%

Total

84

100%

Keselamatan kerja

Kesehatan kerja

Sumber : Data primer diolah peneliti, Beban kerja

2015. Berdasarkan tabel 4.1 diketahui responden berdasarkan usia 21-35 tahun sebanyak 49 orang atau 58% dan usia > 35 tahun sebanyak 35 orang atau 49%. 2. Berdasarkan Masa Kerja Masa Kerja 10 tahun keatas 1-10 tahun Total

Jumlah Persentase Responden 49 58% 35 42% 84 100%

Sumber : Data primer diolah peneliti, 2015 Berdasarkan tabel 4.2 diketahui

Produktivita s kerja

Nomor Item

rhitung

rtabel

Ket

1 2 3 4 5 6 7 8 1 2 3 4 5 6 7 8 1 2 3 4 5 6 7 8 1 2 3 4 5 6 7 8

0,716 0,678 0,770 0,717 0,716 0,678 0, 770 0,717 0,636 0,636 0,677 0,640 0,636 0,636 0,686 0,644 0,783 0,769 0,766 0,748 0,766 0,748 0,783 0,896 0,563 0,570 0,656 0,683 0,563 0,570 0,589 0,570

0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216 0,216

Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid

Sumber :data hasil olah SPSS, 2015 a. Uji Reliabilitas Hasil uji reliabilitas antara

bahwasannya responden berdasarkan

variabel atribut produk, promosi,

masa kerja 1-10 tahun sebanyak 35

kualitas pelayanan dan keputusan




pembelian dapat dilihat pada Tabel 4.7 berikut ini :

Nilai r alpha hitung 0,747

Kesehatan kerja Beban kerja

0,60

0,678

Reliabel

0,60

0,805

Reliabel

Produktivit as kerja

0,60

0,632

Reliabel

1

Keselamata n kerja

2 3 4

pengujian

dari 10 dan nilai tolerance lebih besar

Nilai r alpha Tabel 0,60

Variabel

hasil

SPSS versi 20 maka nilai VIF lebih kecil

Tabel 4.3 Hasil Uji Reliabilitas No

Berdasarkan

Keterangan

dari 0,1. c. Uji Heteroskedastisitas

Reliabel

Sumber :data hasil olah SPSS, 2015 2. Uji Asumsi Klasik

Gambar 4.3 Hasil Uji Heteroskidastisitas Sumber :data hasil olah SPSS, 2015

a. Uji Normalitas

Berdasarkan Gambar 4.2 di atas dapat diketahui bahwa titik – titik menyebar secara acak serta tersebar di atas maupun di bawah 0. d. Uji Autokorelasi Menurut Imam Ghozali (2006:95) Uji Autokorelasi bertujuan untuk menguji model regresi linear ada korelasi antara kesalahan pengganggu

Gambar 4.1

pada periode t dengan kesalahan t-1

Grafik Normal Probability Plot Sumber : data hasil olah SPSS, 2015 b. Uji Multikolonieritas a

coefficients Model

Collinearity Statistics Tolerance

VIF

(Constant) KESELAMATAN KERJA KESEHATAN KERJA BEBAN KERJA

.187

5.342

(sebelumnya)”. Tabel 4.10 Tabel Autokorelasi Model Summaryb Model Durbin-Watson 1 1.423 a. Predictors: (Constant), BEBAN KERJA, KESELAMATAN KERJA, KESEHATAN KERJA b. Dependent Variable: PRODUKTIVITAS KERJA

Sumber: Data primer diolah peneliti, 2015 .183

5.458

Berdasarkan tabel di atas hasil uji

.324

3.083

Durbin Watson (DW) yang dihasilkan

a. Dependent Variabel Produktivitas Kerja Sumber data primer diolah peneliti 2015 Muhammad Hafid Asmawan | 11.1.02.02.0221 Ekonomi - Manajemen

adalah 1,423. Nilai Du (3,84) yakni (1,7335) sehingga nilai DW 1,574 lebih simki.unpkediri.ac.id || 11||


β1 =0,603 Besarnya koefisien regresi

kecil dari batas atas (dU) yakni 1,7335 dan kurang dari (4-dU) yaitu (4-1,7335)=

keselamatan

2,2665.

0,603.

3. Analisa Regresi Linear Berganda

Unstandardized

Standardiz

Coefficients

ed

kesehatan t

(Constant)

5.590

2.960

.603

.201

adalah

β3 = 0,137 Besarnya Koefisien regresi beban kerja sebesar 0,137.

s Std. Error

kerja

sebesar 0,235.

Sig.

Coefficient

B

sebesar

β2 =0,235 Besarnya Koefisien regresi

Tabel 4.10 Analisis Regresi Linier Berganda Model

kerja

Beta 2.902

.005

2.995

.004

4. Uji Hipotesis Uji t (individual test) digunakan

KESELAMATA .573

N KERJA

untuk mengetahui pengaruh dari

1 KESEHATAN .235

.194

.233

1.707

.000

.137

.134

.148

1.021

.310

tiap-tiap variabel bebas terhadap

KERJA BEBAN KERJA

variabel terikat. a. Uji t (Uji Parsial)

a. Dependent Variable: PRODUKTIVITAS KERJA

Sumber: Data primer diolah peneliti, 2015

Tabel 4.12

Berdasarkan tabel di atas, maka

Hasil Uji Parsial

dapat dibuat persamaaan regresi berganda

Coefficientsa Unstandardized Standar Coefficients dized Coefficie nts B Std. Beta Error

Model

sebagai berikut : Y = 5,590+0,603X1 +0,235X2 + 0,137X3 Dari persamaan tersebut dapat

(Constant)

diambil kesimpulan bahwa: α =5,590

Artinya

apabila

variabel

keselamatan kerja, kesehatan kerja

dan

beban

kerja

diasumsikan tidak memiliki pengaruh sama sekali ( = 0 ), maka variable Y memiliki nilai sebesar 5,590

5.590

2.960

t

2.902

KESELAMATA .603 .201 .573 2.995 N KERJA 1 KESEHATAN .235 .194 .233 1.707 KERJA BEBAN KERJA .137 .134 .148 1.021 a. Dependent Variable: PRODUKTIVITAS KERJA

Sumber : data primer yang diolah, 2015

Berdasarkan perhitungan di atas maka diketahui bahwa : 1) Variabel Keselamatan Kerja Hasil

uji

t

pada

variabel

keselamatan kerja menghasilkan t



Sig.

.005 .004 .000 .310


hitung sebesar 2,995 dan signifikansi

Regressi on

sebesar 0,04 < 0,05 maka Ho ditolak

1

dan H1 diterima.

Total

175.777

639.562

80

7.995

1166.893

83

21.98

menghasilkan

KERJA, KESEHATAN KERJA

t

hitung sebesar 1,707 dan signifikansi

Berdasarkan tabel 4.13 di atas

sebesar 0,000. t hitung 1,707 > t

hasil perhitungan statistik menunjukkan

tabel yang nilainya 1,663 dengan

nilai F hitung = 21,987 > F tabel =

tingkat signifikansi 0,000 < 0,05,

2,719 dan signifikansi sebesar 0,000 <

maka

0,05.

dapat

hipotesis

diketahui

menyatakan

bahwa kesehatan

Maka

digunakan

model

regresi

untuk

dapat

menigkatkan

kerja berpengaruh positif signifikan

produktivitas

terhadap

berpengaruh positif signifikan terhadap

produktivitas

kerja

diteerima

kerja

karyawan

produktivitas kerja.

3) Variabel Beban Kerja

5. Koefisien Determinasi

Hasil uji t pada variabel beban

Tabel 4.11

kerja menghasilkan t hitung sebesar

Hasil Uji Determinasi

1,021dan signifikansi sebesar 0,310. Karena probabilitas signifikan jauh lebih besar dari 0,05 dan nilai t hitung jauh lebih kecil dari ttabel yakni 1,663 maka

Mo

R

R

del

Adjusted

Squar R Square e

1

a

.672

Std. Error

Durbin-

of the

Watson

Estimate

.542

.431

2.827

1.423

Ho diterima dan H1 ditolak. Hal ini menunjukkan signifikan

bahwa beban

ada

pengaruh

kerja

terhadao

Berdasarkan Tabel 4.14 dapat diketahui

bahwa

koefisien

produktivitas kerja ditolak.

determinasi (R2)

b. Uij Silmutan

sebesar 0,542. Maka keselamatan

yang diperoleh

Tabel 4.13

kerja, kesehatan kerja dan beban kerja

Hasil uji simultan

berpengaruh terhadap produktivitas

ANOVAa Model

Sum of Squares

Df

7

b. Predictors: (Constant), BEBAN KERJA, KESELAMATAN

Hasil uji t pada variabel kerja

3

a. Dependent Variable: PRODUKTIVITAS KERJA

2) Variabel Kesehatan Kerja

kesehatan

Residual

527.330

kerja Mean Square


F

Sig.

mikro

sebesar

54,2%.

Sedangkan sisanya sebesar 45,8% produktivitas kerja dipengaruhi oleh


b

.000


variabel-variabel lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

Adapun saran yang peneliti berikan dari kegiatan penelitian ini

V. KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

yakni sebagai berikut :

A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian tentang pengaruh keselamatan, kesehatan dan

1. Saran Bagi Perusahaan a. Diharapkan

perusahaan

terus

beban kerja terhadap produktivitas

meningkatkan faktor-faktor yang

kerja karyawan di PT Triple‟s kediri,

mempengaruhi

maka diperoleh kesimpulan sebagai

kerja

produktivitas

b. Perlu diadakan penelitian lebih

berikut: 1. Keselamatan

kerja

berpengaruh

lanjut

terhadap

faktor-faktor

positif terhadap produktivitas kerja

selain desain keselamatan kerja,

karyawan pada PT Triples Kediri

kesehatan kerja dan beban kerja

2. Kesehatan

kerja

berpengaruh

positif terhadap produktivitas kerja karyawan pada PT Triples Kediri

mempengaruhi

produktivitas

kerja pada PT Triple‟s. 2. Saran Bagi Peneliti Mendatang Bagi

3. Beban kerja tidak berpengaruh

peneliti

selanjutnya

positif terhadap produktivitas kerja

diharapkan untuk mengembangkan

karyawan, tetapi beban kerja tetap

hasil

ikut

mengkaji faktor–faktor lain selain

berkontribusi

terhadap

produktivitas kerja sebesar 1,27% 4. Keselamatan

kerja,

kesehatan

penelitian

ini

dengan

keselamatan kerja, kesehatan kerja dan

beban

kerja

yang

dapat

kerja, dan beban kerja bersama-

mempengaruhi produktivitas kerja

sama

sehingga pengetahuan dapat lebih

berpengaruh

terhadap

produktivitas karyawan pada PT

DAFTAR PUSTAKA

Triples Kediri

Soehatman Ramli. 2007.sistem Manajemen

A. Implikasi Untuk menjaga kesetabilan perusahaan

meluas.

dalam

menghadapi

persaingan bisnis maka.

keselamatan dan kesehatan kerja OHSAS 18001. Jakarta : editor Husjain Djajaningrat

B. Saran




Bambang. Tri. 2003. Prosedur Penelitian

Mathis, Robert, L. Dan Jacson, John, H.

Suatu Pendekatan Praktik. Edisi

(2002), Manajemen Sumber Daya Manusia,

Revisi VI Jakarta : PT Rineka Cipta

Muchdarsyah Sinungan. 2005.

Artika Puspita Sari, 2012 Pengaruh program

Produktivitas, Jkarta Bumi Aksa

Pelaksanaan Program Keselamatan

Ranupandojo, Heidrachman dan

dan

Suad Husnan. 2002. Manajemen

Kesehatan

kerja

Terhadap

Produktivitas Kerja Pada Karyawan

Personalia. Yogyakarta. BPFE.

Engineering BP Tangguh, Teluk

Singarimbun. 2006. Manajemen Sumber

Bintni Papua . Fakultas Ilmu Sosial

Daya Manusia. Yogyakarta. BPFE.

dan Ilmu Politik Program Studi Ilmu

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian

Admanistrasi Niaga Depok.

Administrasi. Bandung. Alfabeta Soeprihanto. 2006, 2002 Organisasi,

Hasan Siagian, Sondang. 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bumi Aksara

Perilaku, Struktur, Proses. Terjemahan Djakarsi. Jakarta : Erlangga

Handoko.T . Tani, 2002. Manajemen

Suma‟mur. 2002. Manajemen Sumber Daya

Personalia Dan Sumber Daya Manusia Edisi KeDua. Cetakan Ke

Manusia. Bumi Aksara. Siagian, sondang P., (2000) Manajemen

Lima Belas .Yogyakarta : BPFE

Sumber Daya Manusia, Edisi Kesatu,

Hasibuan Melayu, Melayu, SP, (2000), Manajemen Sumber Daya manusia,

Tulus .2004. Manajemen Sumber Daya

cetakan pertama, jakarta ;

Manusia. Yogyakarta. BPFE Cetakan

Bumiaksara.

kedelapan, jakarta : Bumi Aksara

Koesumawati, Noor Eva. 2004. Pengaruh Jaminan

Kesehatan

Keselamatan

dan

Keselamatan dan Kesehatan kerja

Terhadap

Terhadap Produktivitas Karyawan

Kerja

Kerja

Indra Novri Setiawan, 2013. Pengaruh

Produktivitas Kerja Karyawan PT

Pada Departemen Jaringan PT PLN

Kusumatex

(persero) Area Surabaya Utara.

Yogyakarta.

Klaten:

Fakultas Ekonomi Universitas Widya

Jurusan Manajemen, Fakultas

Dharma.

Ekonomi, Universitas Negeri Surabaya.

Mangkunegara, Anwar Prabu. 2005.

Rudi Suardi.2007, Sistem Manajemen

Manajemen Sumber Daya Manusia

Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

Perusahaan Bandung . PT Remaja

PPM.

Rosdakarya.



PENGARUH PROGRAM KESELAMATAN, KESEHATAN, DAN BEBAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA PT TRIPLE S KEDIRI

Recommend Documents