PENGALAMAN MENGIKUTI SEMINAR-B Yudhi M Hamzah K – 120300115X sebenarnya
Abstrak Pada semester ini, penulis sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia (Fasilkom UI) memutuskan untuk mengambil mata kuliah Seminar B yang yang diajar oleh Bapak Rahmat M Samik Ibrahim atau yang lebih dikenal dengan Pak Ibam. Paper ini dibuat sebagai tugas laporan akhir yang dikumpulkan di akhir kuliah. Isi dari paper ini antara lain menjelaskan tentang pengalaman penulis
selama
mengambil
kuliah
seminar, perubahan-perubahan yang terjadi,
serta
hasil
akhir
setelah
penulis selesai mengambil kuliah ini. Paper ini dibagi menjadi 3 bagian yaitu pendahuluan,
jalannya
perkuliahan,
serta kesimpulan.
tidak
diwajibkan
untuk
mengambil kuliah ini. Alasan utama penulis
mengambil
kuliah
seminar
adalah sekedar ingin tahu seperti apa kuliah Seminar itu, yang -berdasarkan penuturan
senior
penulis-
berbeda
dengan kuliah biasa.
Pada semester ini, ada tiga kelas Seminar
yang
bisa
dipilih
oleh
mahasiswa. Penulis mengambil kelas Seminar B yang diajar oleh Pak Ibam karena
sejauh
yang
penulis
perhatikan, Pak Ibam adalah dosen yang "berbeda" dengan dosen fasilkom pada umumnya. Hal ini tentu sejalan dengan
harapan
penulis
untuk
mendapatkan kuliah yang "berbeda". Ternyata
harapan
penulis
menjadi
kenyataan, ketika kelas Seminar yang
Kata Kunci : kuliah seminar, paper, jurnal, sistem informasi
lain diisi dengan kegiatan membuat makalah-presentasi
di
depan
kelas
(hal
dilakukan
pada
yang
umum
Pendahuluan ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
kuliah-kuliah lain), kelas Seminar B
Seminar adalah salah satu mata kuliah
Sistem
pilihan yang ditawarkan di Fasilkom
kelompok cukup membaca paper yang
UI. Sejauh yang penulis ketahui, mata
diberikan kemudian menceritakan isi
kuliah
dari
seminar
diwajibkan
untuk
diisi dengan pembahasan paper-paper Informasi
paper
tersebut
dimana
langsung
setiap
dari
mahasiswa yang mengambil Student
bangku masing-masing. Tidak perlu
Project(SP), oleh karena itu penulis
repot-repot membuat slide presentasi,
yang
menyiapkan
mengambil
Tugas Akhir (TA)
proyektor,
mengatur
bangku-bangku di depan kelas, cukup
Pada
dengan
dilakukan "kerja bakti" untuk menulis
menyiapkan
ringkasan
dari
paper yang ingin dipresentasikan.
minggu-minggu
ulang
paper
"maut"
awal
dari
juga
Burrel-
Morgan. Jumlah paper yang diberikan berubahubah. Pada awal kuliah hanya satu
Kuliah dibuka dengan sebuah paper
paper yang dibahas, yang kemudian
berjudul "The Effect of Information
sedikit
Technology
demi
sehingga
sedikit
pada
bertambah
akhir
kuliah
ada
on
the
Growth
of the
Banking Industry in Nigeria". Secara
delapan paper yang dibahas dalam
umum
satu
kesulitan dalam memahami isi paper
kali
pertemuan.
Tingkat
penulis
tidak
mengalami
kesulitannyapun beragam, dari yang
ini.
sangat mudah, hingga yang luar biasa
membaca cepat yang pernah penulis
sulit.
dapatkan pada mata kuliah Bahasa
Penulis
Inggris.
Jalannya Perkuliahan ,,,,,,, Berdasarkan
paper
yang
dibahas
setiap kali pertemuan, maka jalannya perkuliahan
bisa
dibagi
menjadi
6
paper
Rasa
meningkat.
percaya
Sempat
teknik
diri pula
penulis penulis
berpikir : "Oh, paper Sistem Informasi itu hanya seperti ini ya?". Hingga Pak Ibam memberi tahu bahwa paper ini berasal dari EJISDC, sebuah jurnal
tahap, antara lain : 1. Satu
menerapkan
untuk
delapan
"kelas tiga".
kelompok : minggu 1 & 2. 2. Satu paper untuk empat kelompok
Transformation
: minggu 3, 4 & 5. 3. Satu paper untuk dua kelompok :
4. Paper "maut" dari Burrel-Morgan :
paper
pilihan
dibahas
yang
sudah
untuk
satu
paper pilihan yang
pernah kelompok.
Source
sebuah
Informasi.
jurnal
Secara
top
Sistem
umum
tingkat
pertama.
Cukup
banyak
kata-kata
yang jarang saya dengar sebelumnya. Belum lagi struktur kalimatnya yang
kelompok. 6. Satu
Open
kesulitannya jauh diatas paper minggu
minggu 8.
pernah
of
Software". Paper ini diterbitkan oleh MISQ,
minggu 6 & 7.
5. Satu
Paper minggu kedua berjudul "The
dibahas
untuk
belum
tidak umum.
satu Paper
minggu
ketiga
berjudul
"Research Methodologies in MIS: An
Update". Paper ini diterbitkan oleh
dibandingkan
CAIS. Paper ini lebih mudah dipahami
walaupun secara umum masih cukup
dibandingkan
mudah untuk dipahami. Masalah yang
walaupun
paper
jumlah
sebelumnya,
sebelumnya,
lebih
dihadapi penulis adalah tidak seperti
banyak. Struktur bab-nya juga lebih
paper sebelumnya, paper ini adalah
jelas sehingga penulis bisa menebak
paper
apa isi dari bab tersebut. Pada paper
pendapat
sehingga
ini, penulis mulai menyadari bahwa
digunakan
penulis
dari sebuah paper sering kali ada
sebelumnya
tidak
bagian-bagian
terlalu
Penulis mulai menyadari bahwa setiap
penting untuk dibaca, misalnya tabel-
jenis paper mempunyai trik membaca
tabel
cepat
hasil
halamannya
paper
yang
tidak
perhitungan.
Kita
tidak
perlu memahami keseluruhan isi paper
adalah
kata-perkata,
lebih
cukup
hal-hal
yang
yang
menjelaskan teknik
bisa
paper
digunakan.
Masalah
halaman
banyak
yang
pada
masing-masing. jumlah
suatu
yang
dibandingkan
lain jauh
paper
penting saja misalnya latar belakang
sebelumnya walaupun jarak barisnya
masalah, metodologi yang digunakan,
dua spasi. Belum lagi ada paragraf
serta
yang
kesimpulan.
Paper
ini
juga
susah
dipahami
namun
penting
sehingga
menunjukkan kepada penulis metode
sepertinya
yang
harus dibaca berkali-kali.
cukup
aneh
Sistem
Informasi,
yang
meneliti
pada
penelitian
yaitu
penelitian
penelitian
yang
Untuk
paper
dilakukan oleh orang lain. Sebelum
berjudul
membaca
Desperately
paper
ini,
penulis
cukup
minggu
"Research Seeking
kelima
yang
Commentary: the
IT
in
IT
menganggap bahwa penelitian yang
Research—A Call to Theorizing the IT
meneliti penelitian yang lain adalah
Artifact",
suatu hal yang menggelikan. Setelah
merasakan bahwa tingkat kesulitannya
membaca paper ini dan memahami
sama dengan paper sebelumnya. Hal
tujuan dari penelitian ini, penulis baru
yang cukup menarik adalah metode
menyadari bahwa metode paper ini
yang digunakan oleh paper ini yang
cukup masuk akal.
sama dengan paper minggu ketiga : penelitian
Paper
minggu
keempat
berjudul
secara
yang
umum
meneliti
penulis
penelitian
lain.
"Conducting Research in Information Systems". Paper ini diterbitkan oleh
Paper minggu keenam berjudul "Work
CAIS.
Systems and IT Artifact: Does the
Paper
ini
lebih
sulit
Definition Matter?" yang diterbitkan
paper ini. Nampaknya agar kita bisa
oleh CAIS. Paper ini adalah paper yang
lebih memahami maksud dari sebuah
terlucu karena berisi tentang debat
paper,
kusir antara dua peneliti mengenai
tertarik pada paper tersebut.
kita
terlebih
dahulu
harus
penggunaan kata-kata yang dianggap lebih
"benar",
padahal
sebenarnya
Pada
minggu
kesembilan
dan
mereka sedang membicarakan dua hal
kesepuluh, penulis memilih dua paper
yang
yang sudah pernah dibahas oleh kelas
berbeda.
Walaupun
papernya
cukup panjang, namun penulis bisa
sebelumnya.
dengan mudah memahaminya karena
berjudul "Small Business Growth and
topiknya cukup menarik.
Internal Transparency: The Role of
Kedua
Information Paper minggu ketujuh berjudul "The
"Management
Nature
Research:
of
Theory
in
Information
paper
tersebut
Systems"
dan
Information
Systems
What’s
There
in
a
Systems" yang diterbitkan oleh MISQ.
Methodology?". Untuk paper pilihan
Ini adalah salah satu paper tersulit
ini, penulis sengaja memilih topik yang
yang kuliah
pernah
penulis
Seminar.
menggunakan
Paper
baca
selama
cukup menarik untuk mempermudah
ini
banyak
pemahaman
istilah-istilah
penulis.
Pada
minggu
yang
kesebelas dan kedua belas, penulis
jarang penulis dengar. Topiknyapun
memilih dua paper yang belum pernah
sangat asing dan tidak menarik yaitu
dibahas oleh kelas sebelumnya, yaitu
menyusun teori tentang apa itu teori.
"An Analysis of Information Systems Research in Chinese Mainland" dan
Paper
minggu
kedelapan
"Sociological
Paradigms
berjudul
"Collaboration
and
Author
Order:
and
Changing Patterns in IS Research".
Organizational Analysis" yang ditulis
Nampaknya paper yang dipilih oleh
oleh duet Burrell-Morgan. Paper ini
penulis
cukup
adalah paper yang sulit, namun paling
dengan
terpilihnya
menarik karena membahas tentang
sebagai "paper of the day".
pertanyaan-pertanyaan fundamental
menarik,
kehidupan.
Mengenai pembahasan di dalam kelas,
Walaupun tingkat kesulitannya sama
penulis
merasakan
atau
umum
kebanyakan
dibandingkan namun
penulis
penulis
yang
dalam
mungkin
paper
terbukti
lebih
paper cukup
susah
sebelumnya, memahami
Seminar
terlalu
bahwa peserta
mendetail
secara kelas dalam
menjelaskan paper yang mereka baca.
Akibatnya, inti dari paper sering kali
langsung
tidak tersampaikan dengan baik.
kesimpulan. Untuk paper yang berisi
lompat
pendapat
Kesimpulan ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, Setelah mengambil kelas Seminar ini, penulis
mendapatkan
Penulis
menjadi
membaca
paper
banyak
terbiasa ilmiah
hasil.
berbahasa
penulis menghadapi ujian mata kuliah dan
Masyarakat
dimana
penulis harus membaca paper pendek berbahasa
inggris.
merasakan menulis
Penulis
bahwa penulis
juga
kemampuan
menjadi
sedikit
meningkat karena setiap minggu harus menuliskan sudah semakin
rangkuman
penulis
baca.
terlatih
paper
yang
Penulis
juga
untuk
melakukan
presentasi. Bagian mana yang penting dan
menarik
untuk
dipresentasikan
sehingga orang-orang bisa memahami apa yang diutarakan oleh penulis.
Mengenai metode membaca, penulis percaya
bahwa
setiap
orang
mempunyai metode membaca masingmasing.
Tidak
ada
suatu
seseorang,
bagian
maka
penulis
akan mendaftar poin-poin utama dari pendapat
orang
tersebut,
baru
mencari penjelasannya.
untuk
inggris. Hal ini sangat terasa ketika
Komputer
ke
metode
membaca yang cocok untuk digunakan oleh semua orang. Lebih jauh lagi, setiap jenis paper juga mempunyai trik membaca yang berbeda pula. Misalnya
Mengenai metode presentasi, penulis merasakan
bahwa
secara
kebanyakan
peserta
kelas
terlalu
terpaku
pada
dibaca
sehingga
umum Seminar
paper
yang
presentasi
yang
dilakukan juga mengikuti
alur dari
paper
Akibatnya
yang
presentasi
dibaca. menjadi
membosankan. dampak
dari
Hal
lama ini
dan
mungkin
pertemuan-pertemuan
awal dimana setiap orang menjelaskan satu
paragraf
dari
sebuah
paper.
Sepertinya memang diperlukan peran fasilitator
untuk
mengarahkan
presentasi agar lebih menjelaskan inti dari paper yang telah dibaca.
Secara
umum
penulis
merasakan
bahwa untuk paper yang menarik, penulis bisa memahami paper tersebut walaupun
paper
tersebut
termasuk
cukup sulit. Nampaknya topik yang menarik cukup mempengaruhi proses penulis
dalam
memahami
paper
tersebut.
untuk paper penelitian, maka penulis akan
mencari
metodologi
latar
belakang,
penelitian,
kemudian
Penulis juga baru menyadari ketika menulis laporan akhir ini, bahwa dua
dari tiga paper yang dianggap sulit oleh penulis ternyata diterbitkan oleh MISQ. Ini menunjukkan bahwa MISQ memang Sistem
benar-benar Informasi
jurnal
dimana
top
sebagian
besar paper yang diterbitkan sangat berkualitas -dan susah untuk dipahami bagi pemula.
Referensi Hamzah, Yudhi M. “Jurnal Seminar B,” Fakultas
Ilmu
Indonesia : 2006
Komputer
Universita