PENENTUAN HARGA WAJAR SAHAM DENGAN METODE GORDON GROWTH MODEL DAN KEPUTUSAN INVESTASI PADA PT MULTI BINTANG INDONESIA, TBK Nama : Nadia Larasati NPM : 21209090 Kelas : 3EB05
LATAR BELAKANG Dalam melakukan investasi dalam bentuk saham, investor atau calon investor harus melakukan analisis terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi perusahaan sehingga dapat meminimalisasikan kerugiann yang timbul akibat fluktuasi pertumbuhan dan perkembangan perusahaan. Saham merupakan sebuah investasi yang memiliki resiko tinggi dengan imbal hasil profit yang tinggi. Oleh karena itu, sangatlah penting bagi investor untuk mengestimasi berapa besar deviden yang diharapkan untuk tahun-tahun berikutnya.
RUMUSAN DAN BATASAN MASALAH Rumusan Masalah: • Berapakah harga wajar saham PT Multi Bintang Indonesia, Tbk dengan metode Gordon Growth Model? • Apakah harga wajar saham mempengaruhi keputusan investor dalam berinvestasi? Batasan Masalah: Dalam penelitian ini penulis hanya membatasi permasalahan pada perhitungan harga wajar saham PT Multi Bintang Indonesia, Tbk menggunakan metode Gordon Growth Model yang mengambil data laporan keuangan PT Multi Bintang Indonesia dari tahun 2009 sampai 2011 dan pengambilan keputusan investasi pada saham tesebut
TUJUAN PENELITIAN • Mengetahui harga wajar saham PT Multi Bintang Indonesia, Tbk dengan menggunakan metode Gordon Growth Model • Mengetahui penilaian harga wajar saham berpengaruh atau tidak dalam keputusan investor dalam berinvestasi
ALAT ANALISIS YANG DIGUNAKAN Analisis Deskriptif Analisis digunakan untuk mengetahui bagaimana pengaruh cash flow dari deviden terhadap harga saham perusahaan dan pengambilan keputusan investasi yang harus dilakukan. Metode Gordon Growth Model Gordon growth model merupakan perhitungan keuangan yang digunakan oleh investor dalam melakukan valuasi nilai perusahaan go public. Pemegang saham sebagai investor sangat berkepentingan atas valuasi nilai instristik suatu perusahaan.Perhitungan harga wajar saham menggunakan metode Gordon growth model diperlukan 3 langkah yang harus dilakukan yaitu menghitung Cost of equitydengan pendekatan Capital Asset Pricing Model (CAPM), Expected growth rate dan value of equity per share.
a. Cost of Equity adalah tingkat imbal hasil yang diharapkan oleh investor dengan tingkat risiko tertentu. Rumus Cost Of Equity adalah Cost Of Equity = Riskless rate + Beta (Risk Premium) b. Expected Growth Rate, estimasi pertumbuhan digunakan untuk menjaga agar pertumbuhan deviden yang diterima sesuai dengan estimasi. Rumus Expected Growth Rate adalah Expected growth rate = (1 – Payout ratio) ROE c. Value of Equity, merupakan alat analisis untuk menghitung harga wajar saham. Rumus value of equity adalah
PEMBAHASAN
Cost Of Equity Penulis mengasumsikan bahwa riskless rate 5,875% di dapat dari ratarata BI rate di awal dan akhir tahun 2011, Beta 0,31 dan risk premium 9,6% sehingga di dapat cost of equity sebagai berikut: k = 5,875% + 0,31 (9,6%) = 0,8854 atau 8,85% Cost of equity yang digunakan dalam valuasi PT Multi Bintang Indonesia, Tbk adalah 8,85% yang artinya adalah tingkat minimum pengembalian yang ditawarkan oleh PT Multi Bintang Indonesia untuk pengambilan investasi dan menilik seberapa besar tingkat resiko yang akan terjadi di perusahaan ini adalah sebesar 8,85%.
Expected Growth Rate g = (1 – DPR) ROE g = (1 – 0,73) x 92,83% g = 0,250641atau 25,06% Ini dapat diartikan bahwa PT Multi Bintang Indonesia, Tbk akan terus bertumbuh setiap tahunnya sebesar 25,06%. Berdasarkan laporan direksi PT Multi Bintang Indonesia yang mendapat penghargaan atas pencapaian ROE terbaik di Asia, sungguh wajar apabila perusahaan dapat meningkatkan pertumbuhannya sebesar 25,06% per tahun. Hal ini dikarenakan persentase ROE merupakan taksiran tentang laba bersih dari modal yang diinvestasikan atau persentase pengembalian kepada pemilik dari investasinya dalam perusahaan jadi para investor percaya bahwa tingkat pertumbuhan yang semakin tinggi, akan membuat sebuah perusahaan mengembalikan modal yang diinvestasikan pun semakin tinggi.
Value Of Equity V0 = V0 = Rp 34.004 dibulatkan menjadi Rp 34.100/lembar saham Harga wajar saham PT Multi Bintang Indonesia, Tbk dengan menggunakan metode Gordon Growth Model adalah sebesar Rp 34.100/lembar saham. estimasi harga saham tersebut untuk tahun 2012. Harga wajar sebesar Rp 34.100/lembar saham tersebut dengan asumsi tingkat pertumbuhan sebesar 25,06% dan cost of equity sebesar 10,7%.
KEPUTUSAN INVESTASI Berdasarkan perbandingan harga wajar saham terhadap harga pasar saham pada tanggal 08 Juni 2012 dapat disimpulkan bahwa harga saham PT Multi Bintang Indonesia, Tbk bersifat undervalued, yang berarti bahwa harga saham PT Multi Bintang Indonesia dijual lebih murah dari harga wajarnya. Oleh karena itu, saham PT Multi Bintang Indonesia, Tbk layak untuk dibeli (buy) oleh calon investor dan layak untuk ditahan (hold) untuk investor yang sudah memiliki saham PT Multi Bintang Indonesia. Keuntungan dari hasil undervalued adalah blue chip atau saham di sebuah perusahaan dengan reputasi nasional untuk kualitas, kehandalan dan kemampuan untuk beroperasi secara menguntungkan di masa baik dan buruk PT Multi Bintang Indonesia, Tbk dihargai murah dari nilai buku sebenarnya. Oleh karena itu, investor disarankan untuk membeli saham PT Multi Bintang Indonesia.
KESIMPULAN • Berdasarkan perhitungan penulis menggunakan metode Gordon Growth Model di PT Multi Bintang Indonesia, kesimpulannya bahwa harga wajar saham PT Multi Bintang Indonesia adalah Rp 34.100 per lembar saham. Berdasarkan perbandingan antara harga wajar saham dengan harga pasar saham pada tanggal 8 Juni 2012 Harga pasar saham PT Multi Bintang Indonesia lebih kecil di bandingkan dengan harga wajar saham PT Multi Bintang Indonesia yang menyebabkan terjadinya undervalued. • Dikarenakannya harga wajar yang lebih besar dibandingkan dengan harga pasar yang terjadi, sebaiknya investor membeli (buy) dan bagi investor yang sudah memiliki saham di PT Multi Bintang, sebaiknya saham tersebut di tahan (hold) dikarenakan saat kita menjual saham tersebut, saham itu mengalami ketidakseimbangan dengan harga wajarnya