Pemkab Konsel Kejar Randis Pejabat Lama tegas. co. KONSEL, SULTRA – Setelah melantik Pejabat Eselon IV, III dan II Lingkup Pemerintah kabupaten Konawe Selatan secara besar-besaran beberapa waktu lalu, masih ada Pekerjaan Rumah yang harus dituntaskan. Yakni kendaraan Dinas yang dikuasai oleh pejabat lama belum diserahkan kepada pejabat yang baru. Inilah yang menjadi fokus Pemerintah pimpinan H Surunuddin dangga untuk mengejar asset yang dikuasi pejabat lama tersebut.
Sekretaris Daerah Kabupaten Konawe Selatan Drs. Ir. H. Syarif Sajang M.Si. FOTO : MAHIDIN
Selain itu masih ada aset lain yang masih dikuasai dan belum diserahkan sepenuhnya kepada pejabat yang baru, misalnya, asset tidak bergerak, bergerak seperti gedung kantor dan ruangan, Laptop, Kamera dan lainnya yang belum iklas diserahkan kepada penggantinya. Sejumlah ruangan yang masih belum sepenuhnya diserahkan kepada pejabat yang baru tersebut diantaranya ruangan Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Pemkab Konsel, yang sampai hari ini belum memiliki ruangan kantor. Dimana ruangan yang diberikan untuk di tempati, sekarang ini masih tergembok. “Bagian Ekonomi Sekretariat Daerah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) nya hilang, jadi ruangannya itu kita serahkan kepada Bagian Humas untuk menempatinya, saya juga sudah panggil bendahara barang untuk mengurusnya,”Ujar Sekda Konsel, H. Sjarif Sajang. Selasa (24/1). Mantan Kepala Dinas PU Konsel itu, selain itu ruangan Badan Narkoba dan ruangan Sandi Daerah juga masih terkunci. Rencananya semua ruamngan tersebut akan diserahlkkan kepada bagian Humas Terkait dengan belum diserahkannya kunci ruangan dari pejabat lamanya, Jenderal PNS Konsel itu mengaku akan segera menyelesaikannya. ” Saya tidak mau pusingkan orangnya, mau datang atau tidak, yang jelas besok kita tuntaskan, kita tidak ingin persoalan ini berlarut-larut, “Tandasnya. MAHIDIN / MAN
Bpbd Konsel Gerak Cepat Korban Bencana
Bantu
tegas. co. KONSEL. SULTRA – Bencana Angin Puting Beliung melanda beberapa wilayah di Kab. Konawe Selatan (Konsel), Prov. Sulawesi Tenggara (Sultra), sedikitnya Tiga Kecamatan terdampak bencana tersebut yang terjadi pada hari minggu, tanggal 22 Januari 2017 sekitar pukul 14.00 wita.
Korban Bencana puting Beliung di Konsel langsung mendapat bantuan dari BPBD Kabupaten konsel. FOTO : MAHIDIN
Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) daerah itu langsung melakukan gerak cepat dengan menurunkan bantuan logistik serta makanan
siap saji kepada masyarakat yang terdampak bencana tersebut. “Sedikitnya ada tiga Kecamatan yang mengalami dampak amukan angin puting beliung tersebut yaitu, Kec. Andoolo yang terdampak Kantor BPKAD, Kantor Badan Peternakan dan Kantor Teras BRI akibatnya sudah tidak memiliki atap. Kecamatan. Tinanggea Kantor Desa Lapulu hangus terbakar akibat tiupan angin dan terjadi korsleting listrik, serta Kec. Palangga, Desa Iwoi Morini 1 rumah rusak berat, 3 rumah rusak sedang serta 1 rumah rusak ringan,”Ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Kantor BPBD Kab. Konsel, Mutakhir Hidayat, ST. MT diruangannya. Selasa (24/1). Menurut Mutakhir, dalam penanganan korban bencana, BPBD sudah melakukan penanganan kepada para korban, yaitu manusianya dulu di selamatkan dengan memberikan bantuan Logistik seperti tenda serta makanan siap saji, bantuan tanggap darurat itu untuk sementara kami prediksi sepekan selama 7 hari. “Ini sejalan dengan Peraturan Kepala BNPB Nomor 6.A Tahun 2011 Tentang Pedoman Penggunaan Dana Siap Pakai Pada Status Keadaan Darurat Bencana,”Terangnya.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Kantor BPBD Kab. Konsel, Mutakhir Hidayat, ST. MT FOTO : MAHIDIN
Sementara, untuk pekerjaan infrastruktur kami juga sudah turun bersama Dinas Pekerjaan Umum bidang Cipta Karya untuk melakukan kaji cepat kebutuhan bahan bangunan, sekarang ini sudah satu bangunan yang sementara dihitung kerugian negaranya, dimana RABnya nanti kita mau sesuaikan dengan HPS tahun ini.” Prediksi secara keseluruhan kerugian Negara kami taksir mencapai 600 jutaan, “Ungkapnya. Ditambahkan, prediksi cuaca akhir Bulan januari ini sudah masuk cuaca ekstrim, yaitu musim penghujan, kami himbau masyarakat tetap waspada pada beberapa bencana seperti Petir, Tanah Longsor, Banjir serta bencana Angin Puting Beliung. Sejauh ini personil BPBD, yang dibantu Tim Relawan Bencana yang berjumlah 15 orang, sudah menyebar di lapangan untuk meng update informasi. Kantor BPBD adalah Pusat Komando, dimana situasi tanggap daruat ada tiga hal yang akan dilakukan, diantaranya, Siaga Darurat, Transisi Masa Pemulihan serta Masa Pemulihan, lepas itu baru masuk Pasca Bencana.
MAHIDIN / MAN
Bencana Angin Puting Beliung Landa Perkantoran Konsel tegas.co, KONSEL, SULTRA – Angin Putting Beliung mengamuk di kompleks perkantoran Bupati Konawe Selatan Minggu, (22/1) sore lalu atau sekitar 14.3o Wita. Akibat amukannya sejumlah kantor di obrak abrik hingga atap kantor dan bangunan banyak yang mengalami kerusakan.
Mess Pegawai Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi Konsel pada bagian atap diratakan oleh angin puting beliung. FOTO :
MAHIDIN
Kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah yang terparah, dimana beberapa unit gedung pada bagian atapnya mengalami kerusakan berat, sehingga pelayanan keuangan untuk sementara terganggu. Begitu juga dengan Kantor dinas tenaga Kerja dan Transmigrasi di bagian halte an mess pegawai pada bagian atap diratakan. “Kantor saya yang banyak mengalami kerusakan, karena itu pelayanan sempat terganggu akibat bencana puttng beliung yang terjadi pada hari minggu sore kemarin. Namun demikian, pelayanan di beberapa bidang untuk sementara kami pindahkan,”ujar Kepala BPKAD Konsel Hj Marwiyah Tombili, kepada awak media ini.
Salah satu bangunan kantor BPKAD Konsel yang di amuk Angin Puting Beliung, minggu sore (22/1). FOTO : MAHIDIN
Mengenai kerugian akibat bencana angin putting beliung, belum dirinci dengan pasti dan itu akan dikonsultasikan di BPK, termasuk di Kantor Badan penanggulangan Bencana Daerah. “Pihak kami masih merilis dan mendokumentasikan sejumlah asset yang rusak akibat putting beliung,”katanya. Suardi salah seorang warga di Kelurahan Potoro, Kecamatan Andoolo, Konawe selatan mengaku, tidak melihat secara pasti angin putting beliung yang menghantam sejumlah bangunan kantor dan pepohonan di sekitar kompelk bupati Konsel. “Kejadiannya sekitar jam setengah tiga sore dan begitu cepat. Begitu kami lewat di kantor, ada sejumlah seng dan perabot lainnya yang berserakan di jalan akibat tiupan putting beliung,”Katanya singkat. MAHIDIN / MAN
Pelayanan Keuangan Di Bpkad Terganggu, Akibat Anginputing Beliung tegas.co, KONAWE SELATAN, SULTRA – Pelayanan pada Kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sedikit terganggu, akibat Puting Beliung yang menerjang salah satu bangunan BPKAD akhir pecan lalu (22/1).
Kepala BPKAD Konsel Hj Marwiyah Tombili SE. M.Sc. FOTO : MAHIDIN
Kepala BPKAD Konsel, Hj. Marwiah Tombili mengatakan, peristiwa angin putting beliung yang terjadi Minggu sore atau sekitar jam dua siang
menerjang kantor BPKAD, akibatnya sejumlah ruangan khususnya atap gedung berserakan. Salah satu ruangan yang parah adalah ruangan tempati oleh Bidang Akuntansi untuk sementara waktu tidak bisa di pungsikan, karena ada kerusakan jaringan. “Sekarang ini proses verifikasi pencairan keuangan kami pindahkan si gedung arsip,”ujarnya ketika di temui diruangannya. Senin (23/1). Mantan Kepala bappeda di era Pj Irawan laliasa itu mengaku, akibat kerusakan yang menimpa kantor DPPKAD, pagi tadi tim Teknis dari Dinas Pekerjaan Umum (PU), dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sudah melakukan pengecekan, untuk melakukan perhitungan kerugian Negara, mulai dari Gedung serta barang-barang inventaris lainnya, seperti Komputer, Lemari, Rak Buku, Meja Biro serta Kursi. “Sampai dengan siang ini kerugian Negara akibat bencana alam tersebut, belum bisa kami pastikan, kami masih menunggu hasilnya dari tim teknis,”Terangnya. Sejauh ini istri H Syamsul Ibrahim itu menambahkan, meski kantornya diporak poranda angin putting beliung pelayanan tetap normal seperti biasa, dimana pelayanan semua kita pindahkan di ruangan bawah kantor BKAD. “Sementara gedung yang atapnya dibawah angin itu kami pakai tarpal untuk menutupi agar barang-barang lain bisa aman, karena sekarang ini sudah masuk musim hujan,”tambahnya. Dalam menangani peristiwa tersebut ada prosedur yang harus dipenuhi, misalnya, melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian untuk pembuatan berita acara tentang kerugian negara, ” Kami juga akan minta petunjuk pada BPKP terkait dengan prosedur apa yang mesti di lakukan, dimana baru kali pertama kita dapat musibah seperti ini, “urai perempuan berjilbab ini. Hasil pantauan awak media ini, akibat dari terjangan angin puting beliung tersebut merobohkan atap gedung lantai dua Kantor BPKAD, Gedung Teras BRI serta Mess Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi. MAHIDIN / MAN
Bpn Konsel Sosialisasikan Prona Jenis Baru tegas. co.KONSEL, SULTRA – Kantor Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), menggelar sosialisasi Perdana Program Nasional Agraria (Prona) model baru yakni Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Tahun 2017 di Desa Laikandonga, Kec. Ranomeeto Barat. Sabtu (21/1).
Kepala BPN Konsel Darmin SH saat mensosialisasikan jenis Prona baru di Balai desa Laikandonga Kecamatan Ranomeeto Barat. FOTO : MAHIDIN
Sosialisasi Jenis Prona baru tersebut Sesuai dengan Peraturan Menteri (Permen) ATR/BPN Republik Indonesia (RI) Nomor 35 Tahun 2016, tentang Percepatan Pelaksanaan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap. ” Desa Laikandonga merupakan salah satu desa yang mendapatkan bantuan sertifikat Prona tahun ini, jumlah bidang tanah yang akan di sertifikatkan sebanyak 250 bidang tanah dengan memakai sistem berbeda
yakni yang terbaru, yaitu sistem PTSL, sesuai dengan Permen ATR/BPN RI Nomor 35 Tahun 2016,”Ujar Kepala ATR/BPN Kab Konsel, Darmin, A. SH, Ptnh, MH saat pimpin sosialisasi di Desa Laikandonga. Menurutnya, Prona 2017 Kab Konsel mendapat kuota 1500 bidang, namun ada pergeseran Dipa, 150 bidang di alokasikan untuk Pemkot Bau-Bau, 50 bidang untuk persiapan UKM dan 200 bidang untuk penyertifikatan Tanah Nelayan, sehingga tersisa 1100 bidang saja untuk Prona, Lanjut dia, dengan terbatasnya kuota tersebut kami lebih selektif untuk menentukan desa mana saja yang pantas untuk mendapatkan bantuan Prona tersebut. “Penunjukan Desa Laikandonga ini sebagai salah satu desa di Konsel yang mendapatkan Prona, sesuai dengan analisis dan kesepakatan untuk menjadi desa sasaran, serta pertimbangannya adalah sebagian besar tanah disini belum bersertifikat,”Ungkapnya. Ditambahkan, dengan menggunakan sistem PTSL, kata dia, pendaftaran sertifikat tanah kedepan tidak lagi menggunakan sistem pemerataan tiaptiap desa, tetapi sudah menggunakan sistem Sporadis atau Parsial. “Nama programnya masih sama, namun sistemnya saja yang berbeda yaitu pendaftaran sertifikatnya lengkap, dan tuntas pengsertifikatannya, artinya lahan masyarakat di Desa yang dapat bantuan Prona harus di sertifikat semua,”Jelasnya. Disebutkan,, selain Desa Laikandonga yang dapat program ini, ada beberapa Desa yang rencananya juga akan diberikan yaitu Desa Watumelewe, Kec. Tinanggea sebanyak 100 bidang, Desa Mataiwoi Kec. Kolono 150 bidang, Desa Matandahi 150 bidang, Desa Andinete 200 bidang, Desa Sawa 200 bidang serta Desa Langgowala Kec. Kolono sebanyak 100 bidang, terang Darmin lagi. “Saat ini saya telah membentuk Tim Pengukur dan Pengumpul Data Yuridis, awal Februari nanti mereka sudah mulai bekerja dilapangan. Bantuan Prona ini gratis, tidak di pungut biaya sepeserpun, masyarakat cukup menyiapkan Patok Besi, serta Materai saja,”Tutupnya. MAHIDIN / MAN
Arsalim Arifin Jabat Ketua Lptq Konsel tegas. co. KONSEL, SULTRA – Wakil Bupati Konsel H Arsalim Arifin bertambah selain membantu Bupati konsel untuk membangun dan menata pemerintahan di Konsel, kini bertambah lagi tugas yang diembannya yakni dengan jabatan sebagai ketua LPTQ konsel periode 2017-2021. Jabatan baru yang diterimanya itu langsung dikukuhkan oleh Bupati Konawe Selatan (Konsel) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), H. Surunuddin Dangga yang ditandai dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) Bupati Konsel Nomor : 451.14/1/2017. Bertempat di pendopo Rumah Jabatan (Rujab) Bupati. Jum’at (20/1).
Bupati Konsel H Surunuddin Dangga menyerahkan Pataka LPTQ kepada ketua LPTQ Konsel H Arsalim Arifin. FOTO : MAHIDIN
Pengurus LPTQ tersebut di ketuai oleh Wakil Bupati, DR. H. Arsalim Arifin, SE. M. Si, Wakil Ketua I, Drs. Rustam Silondae, M. Si, Wakil Ketua II, Ir. H Agus Salim, M. Si, Wakil Ketua III, Ir. Adi Warsa Toar, M. Si, Wakil Ketua IV, DR. H. Mansyur, MPd, Sekretaris Umum (Sekum), Ir. Drs. H. Sjarif Sajang, M. Si, Bendahara Umum, Hj Marwiah Tombili, SE, M. Si, serta dilengkapi bidang-bidang yaitu, Bidang Pengembangan dan Pengkaderan, Pendidikan dan Pelatihan, Perhakiman, Penelitian dan Pengebangan, Publikasi dan Dokumentasi serta Bidang Usaha dan Dana. Pelindung dan Penasehat, Bupati Konsel, H. Surunuddin Dangga, ST. MM, Ketua DPRD, Irham Kalenggo, S. Sos, M. Si, Wakil Bupati, DR. H. Arsalim, SE. M. Si, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Kopimda) Konsel, dan Pengarah, Sekretaris Daerah (Sekda), Ir. Drs. H. Sjarif Sajang, M. Si, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Konsel, KH Ali Murtado, serta Ketua Nahdatul Ulama (NU) Konsel, Ustadz Wildan Habibi. Dalam sambutannya, Bupati Konsel H. Surunuddin Dangga mengatakan, jajaran pengurus LPTQ ini yang baru saja di kukuhkan diharapkan bisa bersinergi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) dalam hal program keagamaan, menurutnya, acara seperti Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) jangan hanya dijadikan perlombaan semata, namun harus di maknai serta bisa di jadikan sebagai pedoman hidup kita sehari-hari, ujarnya. “Saya berharap kedepan STQ bisa di kembangkan hingga ke pelosok-pelosok desa, karena di Konsel ini, kita sangat minim guru agama, sementara kita adalah agama mayoritas tapi terkadang kita menjadi minoritas, ” Ujarmnya. Menurut Konsel-1 mengaku di daerah ini terkenal banyak pesantrennya, namun kita kekurangan tenaga pendidik serta penghafal Al-Qur’an, masalah ini harus menjadi prioritas kita bersama, agar kedepannya bisa diatasi secepatnya dan LPTQ yang berperan “LPTQ bisa bekerjasama dengan pengurus-pengurus pondok pesantren yang ada di Konsel, agar anak-anak kita kedepannya bisa bersaing ditingkatan atas, serta kita bisa mempunyai kader-kader yang berprestasi, serta memahami dan memaknai Al-Qur’an secara mendalam, serta bisa membuat program jangka pendek dan jangka panjang untuk anak-anak kita, yang bisa mengenal, membaca dan menulis Al-Qur’an,”Tegasnya. MAHIDIN / MAN
Surunuddin Buka Stq Xiv Tingkat Konsel tegas. co. KONSEL, SULTRA – Bupati Konawe Selatan H Surunuddin Dangga membuka Lomba Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) yang ke XIV tingkat Kabupaten Konawe Selatan Sulawesi Tenggara (Sultra) di lapangan sepak bola Kecamatan Palangga yang dihadiri 25 kafilah dari tiap-tiap Kecamatan se Konawe Selatan. Jum’at (20/1).
Bupati Konsel H. Surunuddin Dangga membuka secara resmi lomba STQ ke XIV Tingkat Kabupaten Konsel di lapangan Sepak Bola Kecamatan Palangga. FOTO : MAHIDIN
” Kegiatan keagamaan seperti ini sangat penting untuk di laksanakan, untuk mencari bibit-bibit yang akan mengikuti perlombaan MTQ tingkat Provinsi serta tingkat Nasional, ” ujar Bupati Konsel, H. Surunuddin Dangga dalam menyampaikan sambutannya. Menurut orang nomor satu di konsel itu kegiatan STQ yang terpenting
adalah Al-Qur’an jangan hanya dibaca saja, tapi perlu di maknai dan dihayati kandungannya, serta dapat di terapkan dalam kehidupan kita masing-masing, pesannya. “Mudah-mudahan melalui momen ini, Konsel bisa menuju kabupaten yang berahlak mulia,” pintanya. Sementara itu Ketua LPTQ Kab. Konsel, DR. H. Arsalim Arifin dalam sambutanya menyampaikan, kegiatan STQ ini hanya salah satu program terkecil saja, menurutnya, masih banyak program-program keagamaan lain yang harus kita kembangkan, seperti kegiatan pembinaan dan penghayatan kitab suci Al-Qur’an kepada Masyarakat Konsel. Wakil Bupati Konsel itu mengatakan, untuk membesarkan LPTQ Konsel sehingga bisa bersaing di tingkatan Provinsi dan Pusat, bukti keseriusan saya untuk membesarkan lembaga ini yaitu dengan cara menyumbangkan gaji saya sebanyak 2 persen perbulan,”Katanya. Ditambahkan, untuk target dalam kegiatan STQ ini adalah mencari bibit terbaik untuk dijadikan duta STQ ataupun MTQ yang akan di helat ditingkat Provinsi, paling tidak Konsel bisa menjadi yang terbaik ketiga di lomba STQ provinsi ke depan. Ketua Pelaksana Harian STQ yang ke XIV tingkat Kab. Konsel, Ir. Agusalim, M. Si, melaporkan mengaku STQ kali ini mengangkat tema, Mendorong Manusia yang beriman dan bertakwa serta amanah, untuk menuju desa maju konsel hebat. Disebutkan dalam lomba STQ ke XIV tahun 2017 ada lima kategori yang akan di perlombakan pada STQ kali ini yaitu, Lomba Tilawah Putra dan Putri, Hifzhil Qur’an Putra dan Putri, Tafsir Qur’an serta Lomba Kasida Rabana dan Lomba Pawai Ta’ruf, acara tersebut akan dilaksanakan perlombaannya dari tanggal 20 hingga 25 januari 2017. MAHIDIN / MAN
Ribuan Bibit Pengadaan Dishut Konsel Mubazir tegas. co. KONSEL, SULTRA. Ribuan bibit yang disemayamkan di Eks kantor Dinas Kehutanan Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara yang di anggarkan melalui dana APBD Tahun anggaran 2016 lalu dianggap mubazir.
Bibit Pohon yang disemayikan Dinas Kehutanan dianggap Mubazir, karena belum disalurkan. FOTO : MAHIDIN
Bibit tersebut jumlahnya sebanyak 150 ribu pohon yang terdiri dari bibit Jati, Sengon, Trembesi, Akasia serta Bibit Tanjung terbengkalai begitu saja tanpa ada solusi yang dibuatkan untuk bibit tersebut. Terlebih lagi Dinas Kehutanan Konsel saat ini sudah dilebur dan digabung di Provinsi Sultra. Pengadaan Bibit yang dilaksanakan oleh Dinas Kehutanan Konsel tahun 2016 lalu yang bersumber dari dana APBD dengan anggran yang mencapai ratusan juta Rupiah harusnya sudah disalurkan kepada masyarakat, namun hingga
kini masih disemayamkan di Eks kantor Kehutanan yang kini di jadikan Kantor Pemberdayaan Perempuan Konawe Selatan. Mantan Kadis Dishut Kab. Konsel, Drs. Jeni mengatakan, ribuan pohon bantuan bibit di tahun 2016 itu yang hingga saat ini belum tersalurkan dikarenakan, tidak adanya dari pihak kelompok tani atau perorangan yang memasukan permohonan permintaan bantuan bibit kepada Dinas kehutanan hingga saat ini. “Bibit itu seharusnya disalurkan di kelompok tani, tetapi hingga dileburnya Dinas Kehutana ke pemerintah Provinsi, bibit tersebut masih ada,”ujarnya kepada sekjumlah wartawan, kamis (19/1). Drs Jeni yang kini menjabat sebagai Asisten III Setda Kabupaten Konsel itu mengaku, penyaluran bantuan bibit tersebut tetap akan disalurkan kepada masyarakat, dan Dinas kehutanan yang saat ini sudah menjadi UPTD masih menunggu permohonan masyarakat. “kalau ada permohonan masyarakat untuk bantuan bibit, maka akan diberikan,”Akunya. Sementara itu Wakil Bupati Konsel, DR. H. Arsalim Arifin, SE. M. Si, saat dikonfirmasi terkait persoalan tersebut mengatakan, bantuan Bibit tersebut tetap akan disalurkan kepada masyarakat, hanya saja pihak pemerintah dalam hal ini Dinas Kehutanan masih menunggu permohonan permintaan dari masyarakat atau kelompok tani. “Pemerintah dalam hal ini Dinas Kehutanan sudah menyediakan bibit jadi tinggal menunggu saja permohonan masyarakat sesuai sesuai dengan luasan areal lahan yang akan dimohonkan,”, Ujarnya singkat. MAHIDIN / MAN
Wisata Pulau Hari Dan Lara “Di Jual” Ke Investor Untuk Dikembangkan tegas.co, KONSEL, SULTRA – Destinasi wisata Pulau Hari dan Pulau Lara di Kecamatan Moramo, kabupaten Konawe Selatan terus menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten melalui Dinas pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk terus dikembangkan. Wisata permandian, snorkling, diving ataupun pemancingan di dua pulau tersebut tidak kalah menarik dengan wisata lainnya seperti yang ada di Bali dan di Raja Ampat Papua Barat.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kretaif kabupaten Konsel Mahar buburanda Imran SH, MH
Untuk mendatangkan wisatawan atau touris lokal ataupun manca negara di dua pulau tersebut Dinas pariwisata Konsel terus melakukan inovasi, diantaranya telah “menjual” di situs resmi milik Dispar konsel melali
website, promosi melalui brosur, memposting melalui media sosial dan lainnya. Termasuk menawarkan kepada investor baik lokal ataupun asing yang akan bekerja sama mengembang ke dua wisata tersebut. “Sejak beberapa tahun lalu kedua pulau tempat wisata permandian, diving, snorkeling, pemancingan telah dibangun beberapa fasilitas di areal wisata tersebut. Selain itu di setiap kesempatan di kementrian pariwisata kedua Pulau tersebut telah dipersentasekan akan keindahannya, jikakalau ada investor yang berminat untuk mengembangkan melalui Kementerian, Pemerintah Kabupaten akan memberikan kemudahan dan Welocome,”ujar Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Konsel Mahar Buburanda Imran SH, MH kepada awak media ini, Rabu, (18/1). Menurut Randa (sapaan Akrab mahar Buburanda-red), kedua pulau yang ada di kecamatan Moramo, jika dikembangkan dengan serius dengan anggaran yang cukup, bukan saja wisatawan local yang berwisata di tempat itu, tetapi wisatawan manca negara dapat datang dilokasi itu untuk melakukan snorkeling, Diving, swimming, berjemur di hamparan pasir putih, hingga memancing. “Insyah allah Tahun ini, kami akan terus mengupayakan anggaran di kementrian Pariwisata untuk memberikan anggaran untuk pengembangan dua pulau wisata di konsel itu, termasuk “Menjual” ke investor yang akan mengembangkan wisata yang ada di Timur Konawe Selatan itu,”Katanya.
Pulau Hari yang ada di Kecamatan Moramo yang terus dikembangkan Dinas Pariwisata Konsel
Kandidat Doktor di Universitas Padjajaran itu mengaku, potensi wisata di dua pulau itu sangat menjajikan untuk dapat menghadirikan wisatawanwisatawan manca Negara. Itu dikarenakan poternsi wisata tersebut tidak kalah menarik dengan apa yang ada di Pulau bali, bahkan di raja Ampat Papua Barat. Sebagai bentuk keseriusan Pemerintah melalui Bupati Konsel H surunudin dangga dan Wakilnya H Arsalim terus memberikan dukungan, agar potensi wisata yang ada di konsel untuk dikembangkan dalam rangka menjadikan wisata di konsel sebagai bagian dari membangun konsel yang maju dan hebat. “Dua lokasi wisata tersebut, oleh Pemerintah sebelumnya sudah banyak yang dibangun fasilitasnya, seperti tower, villah dan sejumlah gazebo. Saat ini Dispar Konsel mencari anggaram ataupun investor untuk membangun fasilitas pelabuhan dari Moramo ke lokasi wisata di Pulau Hari dan Pulau Lara, termasuk fasilitas alat transportasinya,”Tandasnya.
MAHIDIN / MAN
Arsalim Pimpin Rapat Persiapan Stq Kabupaten tegas. co. KONSEL, SULTRA – Dalam rangka menyelenggarakan Seleksi Tilawatil Qur,an (STQ) Tingkat Kabupaten Konawe Selatan yang akan di laksanakan di Kecamatan Palangga diperlukan persiapan yang matang, khususnya bagi tuan rumah penyelenggara. Wakil Bupati Konsel, DR. H. Arsalim Arifin , SE. M. Si memimpin rapat persiapan STQ di Rumah Jabatan (Rujab) Camat Palangga. Selasa (17/1).
Wakil Bupati Konsel DR H Arsalim Arifin saat memimpin rapat kesiapan STQ di Kecamatan Palangga. FOTO : MAHIDIN
Pembukaan STQ di jadwalkan dilaksanakan pada tanggal 20 Januari 2017, karena itu segala kesiapan harus dimantapkan, sehingga kegiatan keagamaan tahunan ini bukan dilaksanakan sebagai menutupi kewajiban semata. Tetapi dalam kegiatan keagamaan ini ada yang terpetik dari kegiatan ini selain sukses penyelenggaraan dan sukses prestasi. “Kita persiapakn secata matang, bagaiman penyelenggaraan ini sukses terselenggara dan sukses prestasi. Artinya dari kegiatan ini diharapkan ada kafilah-kafilah dari seluruh kecamatan di Konsel yang tampil memukau dan dapat menjadi Duta Kabupaten di tingkat Provinsi dan seterusnya,”ujar Wakil Bupati Konsel Arsalim Arifin saat memimpin rapat yang dihadiri oleh seluruh panitia. Menurut orang nomor dua di Konsel itu, diprediksi peserta setiap Kecamatan sebanyak 100 orang, dikali 25 Kecamatan se Konsel berarti 2500 orang peserta, ditambah dengan kontingen tuan rumah maka kurang lebih 5000 orang peserta kafilah yang akan mengikuti acara pembukaan pada hari jum’at tanggal 20 Januari nanti. “Jadi persiapan itu yang harus disiapkan sejaka dini, baik itu penginapan peserta, tempat lomba, hingga dari keamanan sudah perlu diantisipasi jauh sebelumnya,”katanya. Mantan Kepala Bappeda Konsel itu mengaku, upacara pembukaan tanggal 20 Januari akan dilaksanakan usai shalat jumat. “Pembukaan nantinya selain di ikuti oleh seluruh kafilah dari 25 Kecamatan, juga akan diramaikan dengan keikut sertaan majelis Ta,lim dari seluruh desa di Kecamatan Palangga ini yang juga sebagai tuan rumah, “Tandasnya. MAHIDIN / MAN
