Kuat Karena Mengakar
SENIN, 29 FEBRUARI 2016 / 20 JUMADIL AWAL 1437 H
HARGA: RP 3.000
www.radarsukabumi.com
TNI Lucuti PKRI
POLITIK
Resahkan Warga, Baju dan Latihan Bak
Tunggu Partai Hancur Dulu Baru Dukung Pemerintah
SUKABUMI - Puluhan anggota Organisasi Masyarakat (Ormas) Perintis Kemerdekaan Republik Indonesia (PKRI) tunggang langgang saat sejumlah anggota TNI dari Kodim 0607 Kota Sukabumi, Polisi Militer (PM) Kota Sukabumi dan Polsek Cibadak menggerebek lokasi yang dijadikan markas dan tempat latihan mereka, di Kampung Ciheulangkaler, RT 02/03, Desa Ciheulangtongoh, Kecamatan
Cibadak, Kabupaten Sukabumi sekitar pukul 15.30 WIB, kemarin (28/2). Aktivitas ormas ini terpaksa dihentikan, lantaran meresahkan masyarakat setempat dan juga mengenakan atribut TNI. Pantauan Radar Sukabumi, aksi penggerebekan kemarin dipimpin langsung oleh Pasi Intel Kodim 0607 Sukabumi, Kapten Bessing. Sejumlah anggota Ormas PKRI didesak agar melucuti seragam,
TNI..Baca Hal 4
JAKARTA - Keputusan Partai Golkar (PG) yang memutuskan mendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, menuai kritikan dari kader internal partai Beringin. Apalagi, keputusan itu langsung diambil setelah PG menggelar rapat konsultasi. Fungsionaris DPP PG Ahmad Dolly Kurnia heran, keputusan mendukung pemerintah itu dilakukan di tengah PG merengek-rengek meminta Surat Keputusan Menkumham tentang pengesahan kepengurusan PG. “Saya mengkritik rapat konsultasi kemarin yang tiba-tiba memutuskan mendukung pemerintah. Momentum itu tidak tepat. Kenapa mendukung pemerintah ketika merengek minta SK? Kenapa tidak dari awal saja?,” kata Dolly, kemarin (28/2) di Jakarta, dalam diskusi bertajuk “Re-Branding
TUNGGU..Baca Hal 4
SOROTAN
ORMAS: Tim gabungan TNI dari Kodim 0607 dan PM Kota Sukabumi melucuti seragam dan atribut yang digunakan Ormas PKRI di Kampung Ciheulangkaler, RT 02/03, Desa Ciheulangtongoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, kemarin (28/2).
PENYULUHAN: Babin Kamtibmas Desa Karangtengah, Beriptu Sandi saat memberikan penyuluhan kepada siswa SLBN Handayani Sukabumi, kemarin (28/2).
Pemkab Pastikan Rawakalong Tanah Negara
Antisipasi Pelecehan, Polisi Datangi SLBN SUKABUMI - Maraknya aksi pelecehan seksual yang terjadi pada anak di Sukabumi, membuat pihak kepolisian turun tangan dalam upaya pencegahan. Kali ini, pihak kepolisian memberikan arahan kepada siswa-siswi Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Handayani, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, kemarin (28/2). Berdasarkan analisa pihak kepolisian, siswa SLBN sangat rentan dan rawan menjadi korban pelecehan seksual. Para pelaku akan memanfaatkan kekurangan yang dialami para siswa SLBN. Sehingga, sebelum hal itu terjadi, selaku penegak hukum pihak kepolisian memberikan upaya bagaimana menghadapi persoalan itu. “Pelaku tidak akan melihat siapa yang akan jadi korban, yang penting bagaimana hasrat mereka tersalurkan. Mengingat akan hal itu, kami pikir siswa SLBN salah satu pihak yang rentan ter
FOTO : PERLI RIZAL/RADARSUKABUMI
SUKABUMI - Sebanyak 55 kepala keluarga (KK) di Blok Kampung Rawakalong, RT 1/32, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi yang masih bertahan di lahan tanah negara (TN) disikapi beragam. Lantaran, lahan tersebut diklaim sebagai lahan PT Pertamina dengan luas 16 hektare. Tak jarang warga Kampung Rawakalong pun mendapatkan intervensi, agar segera menerima uang tali asih yang
28 Kecamatan Rawan Longsor SUKABUMI - Meningkatnya intensitas hujan yang diperkirakan akan mengguyur Sukabumi selama dua bulan mendatang, patut diwaspadai oleh seluruh elemen. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mencatat, sedikitnya ada 28 kecamatan di Kabupaten Sukabumi yang berpotensi rawan terjadi longsor. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik pada BPBD Kabupaten Sukabumi, Usman Susilo mengatakan, selain musim hujan saat ini berpotensi longsor, juga intensitas hujan yang masih tinggi berpotensi menimbulkan bencana banjir dan angin puting beliung.
PEMKAB..Baca Hal 4
SENGKETA: Kabag Pertanahan Kabupaten Sukabumi, Taofik Gumilar memberikan penjelasan sekaligus mengeluarkan sejumlah bukti soal lahan di Kampung Camara dan Rawakalong RW 32, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi di kantornya.
28 KECAMATAN..Baca Hal 4
ANTISIPASI..Baca Hal 4
Gerimis, Hitung Mundur 222 Hari PON XIX Tetap Meriah
AYA AYA WAE
B E K A S I S E L ATA N - Walaupun di guyur hujan deras, kegiatan hitung mundur 222 hari Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016
„..Kita harapkan seluruh warga Jawa Barat bersama berkontribusi membuat sejarah..‰
tetap ramai dipadati masyarakat Kota Bekasi. Hanya saja waktu dimulainya acara tersebut sedikit mundur karena Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Deddy Mizwar beserta rombongan melakukan
pengarahan seluruh jajaran pengurus PB PON serta dua legenda olahraga, Robby Darwis dan mantan ratu downhill Asia, Lisa Susaenti untuk berbincang-bincang
GERIMIS,..Baca Hal 4
Hari Ini
Alamsyah Cheung dan Darren Suciono yang Mengotaki Aplikasi Fox Logger
Untuk Pantau Kendaraan, Anak, sampai Suami Aplikasi yang dikembangkan Alamsyah Cheung dan Darren Suciono ini membantu pemerintah Jakarta memantau perjalanan seribu truk sampah. Tak menyangka konsumen juga memakainya untuk mengungkap perselingkuhan.
Laptop Juga Bisa Dipakai di Tongkat Selfie
“Kedah Meser Taneuh ka Kabupaten Wa..... !”
Sukabumi ekspres Awas... Mobil Pusling Jadi Kendaraan Pribadi
ILHAM WANCOKO, Jakarta
Selfie atau foto potret diri yang diambil sendiri merupakan hal yang sedang digandrungi masyarakat dunia. Teknologi pendukung pun bermunculan, salah satunya ialah tongkat selfie. Seperti dilansir wowkeren.com biasanya tongkat selfie digunakan untuk mengambil foto dari handphone. Namun, bagaimana jadinya kalau laptop bisa digunakan di tongkat selfie? Baru-baru ini beredar foto beberapa pemuda yang sedang selfie menggunakan laptop
KREATIF: Alamsyah Cheung (kanan) dan Darren Suciono. Mereka berharap bisa mengembangkan Fox Logger ke seluruh penjuru Indonesia.
BEGITU telepon diangkat, dari seberang sana langsung terdengar suara seorang perempuan menangis. Cukup lama. Tanpa sedetik pun menceritakan apa yang menjadi penyebab air matanya terurai. ”Tentu kami kebingungan ada apa ini,” ujar Alamsyah Cheung mengenang kejadian pada akhir tahun lalu itu. Ketika itu Fox Logger, aplikasi yang dia bidani kelahirannya bersama Darren Suciono, telah beberapa bulan dipasarkan. Si perempuan yang menelepon call center Fox Logger tadi ternyata salah seorang pemakainya. Setelah agak tenang,
LAPTOP..Baca Hal 4
METROPOLIS DPRD : Kota Krisis Lahan Pertanian
“Kade Nu Geuring Teu Kaubaran.....!”
UNTUK..Baca Hal 4 FOTO:ILHAM WANCOKO/JAWA POS
SUBUH
04:42
DZUHUR
12:07
ASHAR
15:11
MAGRIB
18:14
ISYA
19:24
Email:
[email protected]
NASIONAL
HALAMAN 2
SENIN, 29 FEBRUARI 2016 / 20 JUMADIL AWAL 1437 H
RADAR SUKABUMI
LGBT Ancam NKRI Yudi Dukung RUU Larangan LGBT
ANCAM WARGA: Warga Kota Bogor saat menyaksikan lokasi longsor di Kp Bubulak Bogor pada Minggu (28/02/2016) yang membuat warga dicekam ketakutan.
Longsor di Kota Bogor, Empat Korban Luka B O G OR – Hujan yang mengguyur Bogor sejak Minggu (28/02/2016) dinihari, menyebabkan longsor di Kelurahan Bubulak, RT 03/01, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor. Satu rumah milik Anang Suryana (48) rusak tertimpa material longsoran dan menyebabkan empat orang terluka. Longor terjadi sekitar pukul 08:00. Longsor juga menyebabkan Anang, serta isteri bernama Nurhasanan (45), ketiga anaknya masing-masing Ajeng (19), Sekar (13), dan Intan (15) mengalami luka. “ Saat kejadian, Isteri dan ketiga anaknya sedang berada di dalam rumah karena hujan. Sementara Anang lagi keluar rumah,” kata Yuga, warga sekitar, Minggu (28/02/2016). Saat ini, petugas dari BPBD Kota Bogor masih melakukan
evakuasi. Sedangkan longor yang terjadi di Gang Makam RT 03/05, Kelurahan Cilendek Barat, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Minggu (28/02/2016), mengancam tiga rumah. Ketiga rumah tersebut berada di dekat lokasi longsoran yang memutuskan jalan utama di Gang Makam dan terancam amblas. ” Ada tiga rumah tujuh keluarga yang dekat longsor. Mereka sudah kami data,” kata Ketua RT 03/05, Mohtarom, kemarin. Mohtarom menyebutkan, di kampungnya memang rawan longor. Apalagi, hampir setiap tahun tanah di Gang Makam selalu terkikis. “ Lima atau tujuh tahun lalu juga pernah ada longsor di sini,” ucap Mohtarom. Mohtarom juga menyebut, sebelumnya sudah ada usulan dari warga agar dibuat
bronjong untuk mengantisipasi longsoran. S e m e nt a ra i t u , L o n gor yang terjadi di Kampung Bubulak RT 03/02, Kecamatan Bogor Barat, K o t a B o g o r, M i n g g u (28/02/2016) pagi membuat warga ketakutan. Sejumlah warga pun terpaksa memilih mengungsi ke tempat yang lebih aman. Sebab, di Kampung Bubulak masih berpotensi lonsor mengingat lokasi yang bertebing. “ Warga banyak yang khawatir. Ada juga beberapa rumah warga yang dindingnya retak akibat longsor tadi pagi,” ucap Misbah, warga Kampung Bubulak.Pantauan Pojokjabar, warga masih melakukan evakuasi dengan membersihkan reruntuhan di rumah Anang, korban longsor. (rim/dms/pj)
SUKABUMI-- Perilaku seks menyimpang Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender menjadi pusat perhatian dan sorotan DPR/ MPR saat ini. Pengaruh LGBT yang memicu bahaya masih cukup besar di masyarakat. Menurut Anggota DPR RI Dapil Kota dan Kabupaten Sukabumi, Yudi Widiana Adia keberadaan LGBT dapat mengancam kekuatan dan keutuhan negara jika tidak ada langkah strategis yang dilakukan pemerintah untuk mengatasinya. Menurutnya, fenomena
berkembangnya LGBT bersamaan dengan perkembangan dunia yang semakin mengglobal. Globalisasi dengan segala aspek di dalamnya, lanjut dia, tidak hanya telah menghilangkan batas-batas teritorial. Tapi juga mengancam nilai-nilai lokal khususnya dalam masyarakat yang masih kuat menjunjung nilai-nilai agama. “Fenomena penyimpangan perilaku seksual ini bagian dari kandungan negatif globalisasi. Ini berdampak mengancam NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia, red),” tandas Yudi dihadapan sebanyak 150 siswa dan guru di Kecamatan Gegerbitung pada belum lama ini. Ia menambahkan negara yang kuat tentu berakar dari sumber daya manu-
sia yang juga kuat dan berkualitas, baik secara fisik, mental, maupun spiritual. Semakin banyak warga negaranya yang kuat dan berkualitas, maka negara akan semakin kuat. Sementara penyimpangan perilaku seksual merupakan penyakit yang dapat memperlemah kekuatan mental dan spiritual. Atas dasar itulah, lanjut Yudi, semua agama mengecam perilaku penyimpangan seksual, karena dapat merusak masyarakat yang akhirnya melemahkan negara. “Dari sisi Pancasila, Indonesia adalah negara yang berketuhanan. Artinya, faktor agama sangat kuat dan penting menjadi nilai dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Indonesia bukan negara sekuler mutlak
sebagaimana di Barat. Jadi, bisa dipahami mengapa LGBT bisa marak di Barat,” imbuhnya. Oleh karena itu, Yudi menegaskan, mendukung upaya sejumlah pihak yang mendorong dibentuknya RUU tentang Larangan LGBT. PKS sendiri, lanjutnya, termasuk salah satu yang terdepan mendorong RUU ini. Legislator dari dapil Kota dan Kabupaten Sukabumi ini tak lupa mengimbau kepada warga agar saling menjaga anak-anak dan keluarga mereka dari bahaya penyakit-penyakit sosial. “Tujuannya RUU ini bukan hanya untuk melindungi anak-anak dan keluarga serta keberlangsungan hidup umat manusia, tapi juga ketahanan NKRI negara kita,” pungkasnya.(adv/dit)
RESES: Anggota Komisi V DPR RI, Yudi Widiana Adia foto bersama dengan ratusan siswa dan guru di wilayah Kecamatan Gegerbitung Kabupaten Sukabumi baru-baru ini.
ADVETORIAL BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMBANGUNAN DESA (BPMPD) KABUPATEN SUKABUMI
POINTER PERSYARATAN CALON KEPALA DESA YANG AKAN MENGIKUTI PILKADES SERENTAK TAHUN 2016 BERDASARKAN PERATURAN BUPATI SUKABUMI NOMOR : 51 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PEMILIHAN DAN PEMBERHENTIAN KEPALA DESA DI KABUPATEN SUKABUMI Berikut Persyaratan Pencalonan Kepala Desa untuk Pilkades Serentak 2016 berdasarkan Perbup Sukabumi Nomor : 51 Tahun 2015 Pasal 25 (1) Calon Kepala Desa yang dapat dipilih paling sedikit berjumlah 2 (dua) orang dan sebanyak-banyak berjumlah 5 (lima) orang yang memenuhi persyaratan. (2) Syarat calon kepala desa: a . Wa rga n e ga r a Re p u bl i k Indonesia; b. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa; c. Memegang teguh dan mengamalkan Pancasila, melaksanakan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta mempertahankan dan memelihara keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika; d. Terdaftar sebagai penduduk dan bertempat tinggal di Desa setempat paling kurang 1 (satu) tahun sebelum pendaftaran; e. Berpendidikan paling rendah tamat sekolah menengah pertama atau sederajat; f. Berusia paling rendah 25 (dua puluh lima) tahun pada saat mendaftar; g. Bersedia dicalonkan menjadi Kepala Desa; h. Berkelakuan baik; i. Tidak sedang menjalani hukuman pidana penjara; j. Tidak pernah dijatuhi pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana
yang diancam dengan pidana penjara paling singkat 5 (lima) tahun atau lebih, kecuali 5 (lima) tahun setelah selesai menjalani pidana penjara dan mengumumkan secara jujur dan terbuka kepada publik bahwa yang bersangkutan pernah dipidana serta bukan sebagai pelaku kejahatan berulang-ulang; k. Tidak sedang dicabut hak pilihnya sesuai dengan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap; l. Berbadan sehat; m. Tidak pernah menduduki jabatan sebagai Kepala Desa definitif selama 3 (tiga) kali masa jabatan; n. Bebas penyalahgunaan Narkoba; dan o. Lulus uji kompetensi calon Kepala Desa yang dilakukan oleh Panitia Pemilihan Kabupaten.
Pasal 26 Persyaratan administrasi bakal
calon kepala desa : a. Ijazah SMP/ MTs yang sederajat dilegalisasi oleh Kepala Sekolah serta melampiri ijazah sebelumnya; b. Ijazah SMP/MTs yang sederajat dilegalisasi oleh Kepala Dinas Pendidikan tingkat Kabupaten/ Kota, serta melampiri ijazah sebelumnya; c. Domisili bakal calon kepala desa paling kurang 1 (satu) tahun yang dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk Elektronik atau
Surat Keterangan telah melakukan perekaman data kependudukan yang ditandatangani oleh Pejabat yang berwenang; d. Berkelakuan baik yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian yang dikeluarkan oleh Kepolisian Resort; e. Keterangan pemeriksaan kesehatan dari RSUD yang ditunjuk oleh pemerintah daerah; dan f. Keterangan bebas penyalahgunaan narkoba dari Badan Narkotika atau lembaga lain yang berwenang.
Pasal 27 (1) Dalam hal bakal calon yang memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 25 ayat (1) kurang dari 2 (dua) orang, panitia pemilihan memperpanjang waktu pendaftaran selama 3 (tiga) hari. (2) Dalam hal bakal calon yang memenuhi persyaratan tetap kurang dari 2 (dua) orang setelah perpanjangan, waktu pendaftaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bupati menunda pelaksanaan pemilihan Kepala Desa sampai dengan waktu yang ditetapkan kemudian. (3) Apabila dalam tenggang waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (1) masa jabatan Kepala Desa berakhir, Bupati mengangkat penjabat Kepala Desa dari Pegawai Negeri Sipil Daerah. (*/inforial)
DAFTAR DESA - DESA YANG AKAN MELAKSANAKAN PILKADES TAHUN 2016
NO
KECAMATAN
DESA
KET
1 1
2
4
SUKABUMI
2
SUKALARANG
3 4
KEBONPEDES CISAAT
5
GUNUNGGURUH
6 7 8
KADUDAMPIT CIBADAK CARINGIN
9
NAGRAK
3 Karawang Perbawati Sukamaju Cimangkok Sasagaran Sukamanah Nagrak Padaasih Cibolangkaler Sukaresmi Cibentang Cibolang Kebonmanggu Mangkalaya Sukamaju Batununggal Cikembang Seuseupan Pasirdatar Indah Pawenang Babakanpanjang Cikarae Thoyyibah Gunungmalang Bumisari Sampora Cijambe Tenjolaya Tenjoayu Kutajaya Pondokasolandeuh Sundawenang Langensari Cipanengah Tarisi Damarraja Cilangkap Bojonggenteng Girimukti Mekarwangi Sekarsari Ciracap Gunungbatu Pangumbahan Ujunggenteng Bojongjengkol Margaluyu Pasanggrahan Gandasoli Bojonggaling Mangunjaya Buanajaya Boyongsari Curugkembar Sindangraja Calingcing Rambay
10
CIKIDANG
11
CICURUG
12
PARUNGKUDA
13 14
BOJONGGENTENG WARUNGKIARA
15 16 17 18
LENGKONG JAMPANGKULON CIEMAS KALIBUNDER
19
CIRACAP
20 21
JAMPANGTENGAH SAGARANTEN
22 23
CIKAKAK BANTARGADUNG
24
CURUGKEMBAR
25
TEGALBULEUD
26 27 28 29 30
PABUARAN CIAMBAR CIMANGGU KABANDUNGAN CIDAHU
31 32 33
SIMPENAN CISOLOK PURABAYA
34 35 36
NYALINDUNG SURADE WALURAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56
57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70
Sukajaya Cibunarjaya Cimanggu Cianaga Babakanpari Jayabakti Pondokasotonggoh Cibuntu Sukarame Cicukang Citamiang Bojongsari Sukatani Waluran Mandiri
MIMBAR PUBLIK
SENIN, 29 FEBRUARI 2016 / 20 JUMADIL AWAL 1437 H
RADAR SUKABUMI
Kirimkan Foto atau Unek-unek anda terhadap layanan publik seperti PLN, PT Pos, Telepon, Jalan Rusak, Pungli, Kemacetan, Pembuatan KK.KTP/SIM/Paspor/ Sertifikat Tanah, dll.
Ketik: MPB(spasi) B( isipesan kirim ke:
0857-2163-9400 *Layanan ini bertarif normal
Jalan Berlubang Mengundang Celaka
Jalan Menuju Situgunung Ancur Kemana Dana Desa Cikidang?
KEPADA pemerintah baik Pemkot Sukabumi, Pemprov Jabar maupun Pemerintah Pusat, tolong dong perhatikan kondisi jalan-jalan khususnya yang ada di Kota Sukabumi. Seperti di Jalan Siliwangi, kondisinya sudah mulai rusak parah dan ini
* Cantumkan Identitas Lengkap
atau kirimkan unek-unek anda melalui : email: nur
[email protected] rfal f ahsukabumi Hanya yang memenuhi syarat yang akan dimuat. Redaksi berhak mengedit isi tulisan tanpa mengurangi substansi. Redaksi tidak bertanggungjawab atas dampak langsung maupun tidak langsung pasca pemuatan tulisan. Terimakasih.
KEPADA yang terhormat Pemda Sukabumi, sampai kapan kerusakan jalan yang sudah bertahun-tahun akan diperbaiki di Cikidang Ci-
seolah agenda tahunan. Bahkan, tak jarang kondisi ini mengundang celaka para pengendara. Soalnya, kerusakan jalan sudah parah akibat berlubang. Kalau malam hari, sering tidak terlihat. Tolong diperhatikan. 085798810490
gelong. Dimanakan Dana Desa Cikidang ? P.Narso 08129608348
Cantu Cantumkan nama dan alamat lengkap, nomor telepon yang bisa dihubungi, nomor pelanggan untuk layanan (PDAM/PLN/Telkom) dan lampirkan foto copy KTP.
Telp :
0266-219 204
Redaksi Radar Sukabumi Jl. Salabintana KM 3,5 Panjalu Sukabumi.
0266-210 615
KEPADA Pemkab Sukabumi, bagaimana bisa meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) kalau tidak mengelola potensi yang ada. Salah satunya pariwisata. Contoh, jalan menuju Situgunung yang
notabene adalah salah satu objek wisata yang kerap dikunjungi, jalannya hancur. Dari mulai pertigaan Cisaat sampai masuk Kadudampit, seolah tak ada jalan bagus sedikitpun. Ini membuat wisatawan ogah-ogahan
berkunjung. Saya harap, fasilitas khususnya jalan menuju objek wisata segera diperbaiki agar pemda sendiri bisa meningkatkan PAD nya. 081563873528
OPINI
Kirimkan ke :
Fax :
HALAMAN 3
Generasi Ke-enam: Messiah dari Berbagai Peradaban (1)
Jadwal Perjalanan Kereta Api Eksekutif / Eko AC
KA PANGRANGO
Sukabumi - Bogor Stasiun Sukabumi Bogor
Stasiun Sukabumi Bogor
Stasiun Sukabumi Bogor Eksekutif / Eko AC
KA. 101 Dtg Brkt 07.03
05.00 -
KA. 103 Dtg Brkt 12.08
10.05 -
KA. 105 Dtg Brkt 17.48
15.45 -
Sukabumi Cianjur
Stasiun Sukabumi Cianjur
Stasiun Sukabumi Cianjur
Stasiun Bogor Sukabumi
Stasiun Bogor Sukabumi
Stasiun Bogor Sukabumi
KA. 104 Dtg Brkt 09.59
07.55 -
KA. 106 Dtg Brkt 15.29
13.25 -
KA. 108 Dtg Brkt 20.41
18.30 -
KA SILIWANGI / PANGRANGO
Sukabumi - Cianjur Stasiun
Bogor - Sukabumi
KA. 102 Dtg Brkt 07.05
05.45 -
KA. 104 Dtg Brkt 11.41
10.20 -
KA. 106 Dtg Brkt 17.10
15.50 -
Cianjur - Sukabumi Stasiun Cianjur Sukabumi
Stasiun Cianjur Sukabumi
Stasiun Cianjur Sukabumi
KA. 103 Dtg Brkt 09.36
08.15 -
KA. 105 Dtg Brkt 15.10
13.50 -
KA. 107 Dtg Brkt 19.35
18.15 -
RAMALAN-ramalan dan prediksi tentang masa depan hampir ditemui dalam setiap peradaban. Dari cara pandang messianis hingga futuristis. Dan itu telah terjadi sejak jaman dahulu, seperti air bah yang tidak pernah mengalami surut, terus mengalir hingga menerjang dari satu peradaban ke peradaban berikutnya, dari generasi ke kegenari. Alurnya begitu jelas, perubahan mengalir dari jaman ke jaman, diisi oleh tokoh sentral dan peristiwa penting yang menyertainya. Dengan menggunakan bahasa dan cara apapun, ramalan atau prediksi tentang masa depan selalu terukur ketika kita merasakan dengan langsung apa yang pernah diramalkan oleh orang-orang di masa lalu. Mayoritas, ramalan-ramalan itu selalu hadir saat kondisi sebuah masyarakat berada di lembah keterpurukan, saat segala potensi kejahatan atau meminjam istilah Augustinus, “potensi iblis” begitu akrab dengan kehidupan. Tidak akan lahir Musa dan eksodus besar-besaran bangsa Yahudi dari Mesir ke Kanaan jika prediksi atau ramalan tidak dibahasakan oleh Nun, seorang tokoh penting Yahudi di kamp konsentrasi perbudakan orang-orang Yahudi oleh Ramses II. Nun,orangtua itulah yang menyematkan harapan kepada orangorang yang diperbudak oleh arogansi penguasa Mesir, kelak dalam waktu dekat akan lahir seorang messiah, sang pembebas yang diutus oleh Yahweh untuk memerdekakan bangsa Yahudi dari perbudakan Ramses II. Orang-orang Yahudi di kamp konsentrasi perbudakan semakin percaya ketika dua tentara Ramses II yang dibunuh oleh anak angkat Sethi. Barangkali, dialah messiah itu, Moses sang pembebas, Nama “Musa” ini dapat mengindikasikan bentuk pasif “ditarik keluar”, yaitu “dia yang ditarik keluar”, tetapi juga ada yang melihat dalam arti aktif, yaitu: “ia yang menarik keluar” dalam
arti “Juruselamat” Sementara, kita di jaman ini sama sekali tidak tahu, bagaimana peristiwa dan desain kejadian sebenarnya berlangsung waktu itu?. Literatur-literatur dan folkorfolklor dalam tradisi Ibrani begitu sedikit bisa mengungkap fakta yang benarbenar terjadi,bagaimana kronologi peristiwa pembebasan bangsa Yahudi oleh Musa dari perbudakan Ramses II. Mungkin saja, Nun tidak mau tahu, apakah ramalannya itu benar atau tidak, tujuannya satu, memberikan harapan baru, kemerdekaan atas penindasan yang dilakukan oleh Ramses II atas bangsa Yahudi, agar mereka merdeka. Tidak terlalu penting mengupas fakta-fakta sejarah yang sebenarnya, yang jelas peristiwa pembebasan bangsa Yahudi oleh Musa - seolah memang benarbenar - terjadi pada abad ke-15 Sebelum Masehi. Dan keputusan untuk meyakini Musa sebagai messiah ini telah menghasilkan keyakinan mutlak bangsa Yahudi, putusnya kenabian sampai kepada Musa, setelah itu tidak akan pernah lahir kembali messiah lain, jikapun ada, mereka adalah nabinabi atau messiah-messiah palsu. Kekejaman kekaisaran Romawi di bawah Raja Herodes terhadap orang-orang dari Babel hingga Jerussalem kembali melahirkan pandangan baru, akan lahir seorang messiah yang lebih memilih untuk mengajarkan kasih dan sayang untuk melawan kekejaman. Orangorang Parsi dan Aramia meyakini hal ini, karena dampak langsung kekejaman imperium Romawi ini dirasakan oleh mereka. Orang-orang Yahudi yang merasa telah menjadi bangsa merdeka mencibir terhadap pandangan akan lahir kembali Sang messiah. Dalam tradisi bangsa Yahudi, messiah telah berakhir di masa eksodus nenek moyang mereka dari Mesir ke Kanaan. Pemikiran baru tentang akan lahir kembali messiah melanggar semangat Talmud dan Torah, dua kitab
URGENTLY REQUIRED
PT. KIMIA FARMA APOTEK UNIT BISNIS SUKABUMI mengundang calon–calon profesional farmasi untuk berkarir di PT. KIMIA FARMA APOTEK wilayah SUKABUMI & CIANJUR dengan posisi :
• APOTEKER PENANGGUNG JAWAB • APOTEKER PENDAMPING • ASISTEN APOTEKER (Pendidikan min D3 Farmasi) KIRIM LAMARAN ANDA KE ALAMAT : PT. Apotek Kimia Farma Unit Bisnis Manager Sukabumi, Jl. Veteran II No.02 Kota Sukabumi
email:
[email protected]
Oleh : KANG WARSA * tersebut tidak memberitakan persoalan jika bangsa lain akan memiliki messiah juga. Tetap saja, seorang bayi dari perawan suci pun lahir, para penggembala dari Persia melihat bintang terang menghasilkan bias sinar berbentuk salib. Itulah pertanda, seorang messiah telah lahir. Dua puluh lima tahun kemudian, klandestin baru lahir, Yesus bersama dua belas orang muridnya mengajarkan bagaimana manusia diharuskan menjaga kasih dan sayang kepada sesama agar kehidupan berjalan harmoni. Pada sisi lain, imperium Romawi pun telah menyepakati, messiah itu telah berakhir pada masa Remus dan Romulus! Setelah itu akan muncul messiah-messiah palsu yang harus dibunuh. Tetapi, tekanan dari Herodes sama sekali tidak mengubah panggung cerita, messiah itu lahir dalam diri Yesus (Isa). Para pengikutnya mengurapi Yesus pada perjamuan terakhir. Orang-orang di gurun pasir, hidup di lingkungan yang memiliki cuaca panas di siang hari dan dingin meng-
gigit di malam hari. Adanya sumber mata air menjadi harapan sekaligus bisa menjadi rebutan setiap kabilah yang telah sekian ribu tahun hidup sebagai orang-orang nomaden di sana. Kondisi alam ini, telah mencetak orang-orang gurun menjadi mahluk memiliki dua sikap, antara kedermawanan yang berlebihan dan kebengisan yang dilandasi oleh rasa bangga diri terhadap suku dan golongan. Tribalisme mengakar. Dan dari sinilah, messiah baru, pembawa kebenaran, Sang Nabi dari Arab lahir.. Perlahan, tahun ke tahun dan jaman ke jaman bangsabangsa di pelataran yang kemudian dinamai Jazirah Arab hidup dalam pertikain antara satu kabilah dengan kabilah lain. Kehormatan akan diraih oleh satu kabilah ketika mereka telah mampu menguasai sumber mata air. Kesepakatan dan konsensus kapan kabilah-kabilah tersebut dibolehkan dan dilarang melakukan peperangan terbentuk. Ras Semit dan Het menguasai potensi sumber daya alam selama hampir 500 tahun paska sang messiah dari Jerussalem dinyatakan hilang; meninggah atau bisa jadi dalam pandangan tradisional diangkat ke langit oleh Sang Maha Kuasa. Meskipun demikian, bukan
tidak ada sekelompok manusia baik dalam lingkungan barbar seperti itu. Tiga abad pasca hilangnya sang messiah dari Jerussalem, berita baik dihembuskan oleh sekelompok orang yang menguasai dan mendiami sumber mata air di lembah pegunungan Haran. Mereka merupakan suku nomaden namun berhati lembut, tidak menyukai perang, lebih memilih menghindari pertumbahan darah. Mereka membentuk koloni baru yang jauh dari ingarbingar ringkik kuda perang. Kabilah ini beranak pinak, semakin besar kemudian menisbatkan nama bagi suku mereka kepada leluhur mereka sebagai penjaga sumur suci bernama: Hasyim. Pada mulanya, mereka mengajarkan satu keyakinan, Dewa tertinggi yang harus mereka sembah adalah dewa air. Kabar telah terbentuknya sebuah kota baru didengar oleh hampir setiap kabilah yang ada di sana, perlahan, kota kecil itu mewujud menjadi kota yang ramai dikunjungi oleh setiap kabilah, karena kebutuhan mereka terhadap air begitu tinggi. Namun, mereka menghormati anakcucu Hasyim dan tetap menjadikannya sebagai penjaga sumur suci yang kemudian hari dinami sumur Zamzam. (Bersambung) *)Guru Basa Sunda MTs Riyadlul Jannah, Cikundul
TERUSAN
HALAMAN 4
SENIN, 29 FEBRUARI 2016 / 20 JUMADIL AWAL 1437 H
RADAR SUKABUMI
Pemkab Pastikan Rawakalong Tanah Negara sambungan dari Hal 1
nilainya Rp 7 juta hingga Rp 12 juta per rumah. Namun, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi melalui Kepala Bagian (Kabag) Pertanahan Kabupaten Sukabumi, Taofik Gumilar menjelaskan sesuai kapasitasnya, jika lahan tersebut merupakan tanah negara. Menurutnya, lahan PT Pertamina memiliki luas hanya 8,8 hektare dengan batas dari somang sebagaimana yang diputuskan Mahkamah Agung (MA) pasca memenangkannya dalam sengketa dengan sembilan warga hak waris. “PT Pertamina hanya menggunakan hasil putusan MA yang memenangkan pihaknya dari sembilan warga pewaris. Sedangkan batasnya dari timur itu somang, tinggal diukur saja. Memang batas baratnya laut, yang disebut laut itu kan bukan air. Karena laut ada pasang ada surut dan ada sepadan pantai. Sisanya menurut kami itu milik negara bebas jadi statusnya
tanah negara,” tandas Taofik yang juga mantan Sekretaris Panitia Pengadaan Tanah (P2T) untuk Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS). Ia menegaskan, yang menjadi dasar lahan yang diduduki warga Kampung Camara dan Rawakalong itu adalah tanah negara, yakni berdasarkan peta yang dibuat Badan Pertanahan Nasional (BPN) tahun 1972. Di dalam peta tersebut ditunjukkan Pertamina menguasai lahan dua sumber. Pertama, tanah milik yang berdasarkan sembilan orang itu yang kedua tanah negara. Lalu diukur dan dibuatkan gambar ukur pada 11 Juli 1972. Ini juga dikuatkan surat Pertamina pada 12 November 2012. Ketika waktu itu, P2T mengumumkan rencana objek lahan untuk perluasan Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu (PPNP). Dari surat itu, dibenarkan ada tanah negara. Tinggal memilah mana tanah negara dan tanah milik Pertamina. Sedangkan tanah Pertamina
8,8 hektare tersebut berdasarkan peta 1996. “Pada 1996 silam, Pertamina memohon agar tanah negara seluas 13,4 hektare agar disertifikatkan. Tetapi belum berlanjut untuk proses sertifikat karena adanya gugatan dari sembilan warga itu,” sebutnya. Saat proses permohonan sertifikasi, Taofik juga tidak mengetahui apakah ada penggarap atau tidak. “Tetapi, jika tidak dilanjutkannya proses menjadi hak tersebut, maka lahan yang dikuasi warga Rawakalong merupakan tanah negara. Sehingga saat ini siapapun berhak untuk memohon sertifikasi. Termasuk Pertamina atau warga. Karena, jika penggarap menduduki lahan lebih dari 20 tahun, maka berhak untuk memohon atas haknya,” tandasnya. Jika yang memohonnya PT Pertamina, maka harus ada kesepakatan dengan para pihak (warga yang menggarap lahan tersebut, red). Sebab, yang menjadi dasar tanah disebut
Tunggu Partai Hancur Dulu Baru Dukung Pemerintah sambungan dari Hal 1
Partai Golkar”. Menurut dia, parpol tidak melulu bisa atau tidak hidup di dalam maupun di luar pemerintahan. Suatu parpol yang modern di dalam menghadapi sebuah kompetisi politik harus siap menang dan kalah serta menerima konsekuensi. “Dalam situasi kemarin, antara (keputusan) di luar dan dalam (pemerintahan) ada kepentingan elite tertentu,” paparnya. Dia pun menyebut salah satu pemicu terjadinya konflik PG adalah karena saat mau damai antara Aburizal Bakrie dan Agung Laksono tidak mencapai kesepakatan. Menurut dia, Agung mengatakan kalau mau damai maka Golkar harus mendukung pemerintah. Namun, tegas dia, Aburizal tidak mau dan masih tetap di luar pemerintahan bersama Koalisi Merah Putih. Lalu, ia
mempertanyakan, kenapa tiba-tiba sekarang berbalik mendukung pemerintah. “Nunggu partai hancur dulu baru mendukung pemerintah. Kalau mau, dukung dari awal,” sesalnya. Sementara itu, pemilihan Ketua Umum (Ketum) PG di Musyawarah Nasional (Munas) yang rencananya digeber April nanti, harus menggunakan sistem voting terbuka. Sebab, kalau sampai pemilihan dilakukan dengan aklamasi, potensi terjadinya politik uang sangat besar. Pengamat politik Emrus Sihombing mengatakan, voting dan aklamasi memang demokratis. Menurut dia, kalau aklamasi nuansa politik uang akan kencang. Pemilih hak suara akan mudah dikendalikan. “Kalau aklamasi, selesailah Golkar. Lobi, politik belakang panggung mudah masuk,” kata
Emrus masih dalam dikusi bertajuk “Re-Branding Partai Golkar”. Karenanya, harus diperjuangkan agar pemilihan dilakukan dengan voting tertutup. Sebab, orang akan secara tulus menentukan pilihannya di bilik suara. Dia berpendapat, voting tertutup lebih baik dibanding dengan aklamasi. “Jauh lebih demokratis voting tertutup karena akan memilih dengan hati,” tegasnya. Dia memandang, saat Munas PG nanti tidak hanya dua kubu yakni Jakarta dan Bali. Tapi, tegas dia, ada lagi kubu yang ingin munas dilakukan dengan voting tertutup dan mempertahankan kekuatan kapital. Karenanya, kata dia, semuanya kembali lagi kepada pemilik hak suara. “Kalau mau maju tinggalkan money politic dan masuk ke pola baru memilih dengan hati nurani,”urainya. (boy/jpnn)
Antisipasi Pelecehan, Polisi Datangi SLBN sambungan dari Hal 1
jadi hal itu. Karena mereka mudah dirayu atau pelaku memanfaatkan keterbatasan mereka,” ujar Babin Kamtibmas Polsek Cibadak untuk Desa Karangtengah, Briptu Sandi Praja kepada Radar Sukabumi. Dikatakan Sandi, pihak kepolisian sangat prihatin dengan tindak kejahatan yang terjadi di Sukabumi khususnya kekerasan seksual. Sehingga, untuk meminimalisir tindak kejahatan tersebut, pihak kepolisian terus turun ke setiap lem-
baga dan juga pemerintah untuk memberikan pembinaan dan upaya pencegahan hal yang tidak diinginkan. “Selain kami memberikan penyuluhan terkait pelecehan seksual, kami juga sampaikan penyuluhan terkait bahaya narkoba. Tidak hanya ke sekolah, ke masyarakat langsung pun kami sampaikan persoalan ini. Kami prihatin dengan meningkatnya pelecehan seksual di Sukabumi,” singkatnya. Sementara itu, Kepala SLBN Handayani, Sajiyid menambahkan, penyulu-
han hukum seperti ini patut menjadi agenda rutin pihak kepolisian. Pasalnya, tidak hanya siswa atau guru di SLBN yang mendapat pengetahuan hukum dan pencegahannya, melainkan juga pihak orang tua siswa. “Nanti semua pihak akan ikut andil dalam mencegah kejahatan di sekitar kita dengan adanya penyuluhan hukum seperti ini. Terlebih lagi bagi orang tua. Mereka tentunya akan melaporkan kepada pihak kepolisian jika ada anaknya yang diperlakukan tidak sewajarnya,” singkatnya. (ren/t)
Laptop Juga Bisa Dipakai di Tongkat Selfie sambungan dari Hal 1
Macbook mereka dengan tongkat selfie. Dengan percaya diri mereka berpose menggunakan tongkat selfie laptopnya di keramaian New York Time Square and Washington Square Park.
Alhasil, hal unik yang mereka lakukan ini menjadi tontonan pejalan kaki di sekitar lokasi. Bahkan, ada orang yang sengaja memfoto mereka karena selfie dengan tongkat selfie laptop. Sementara itu, tongkat selfie ini ternyata proyek
seni yang sedang dikerjakan Moises, John Yuyi dan Tom Galle. Diketahui tongkat selfie laptop ini tidak akan dijual secara umum. Mereka melakukan proyek ini hanya untuk candaan kepada masyarakat yang obsesi dengan selfie dan narsis. (wk/kr)
tanah negara bukanlah tanah milik negara, tetapi tanah yang diatur negara. Sedangkan yang dimaksud dengan tanah garapan, berdasarkan keputusan kepala BPN 2003. Ada norma dan standar kewenangan pemerintah daerah dalam hal bidang pertanahan. “Jadi yang disebut tanah garapan adalah sebidang tanah yang sudah atau belum dilekati oleh sesuatu hak yang dikerjakan atau dimanfaatkan. Baik melalui persetujuan atau tanpa persetujuan.
Sehingga siapapun boleh memohon alas haknya. Kalau Pertamina mengklaim, ya silakan. Tetapi hanya ingat apa buktinya. Kalau dulu sudah memberikan kompensasi kepada yang di atas tanah itu, tetapi jika tidak dimanfaatkan maka tetap tanah itu adalah tanah garapan,” bebernya. Sebelumnya, Ketua RT 1/32, Kampung Rawakalong, Kartini tetap menyampaikan harapan warganya yang menginginkan pembebasan lahan tersebut
berdasarkan appraisal. Sehingga, sampai saat ini sebanyak 55 KK masih bertahan. Sedangkan sebanyak 44 KK terpaksa menerima uang tali asih dan sebagian sudah meninggalkan lokasi. “Saya tidak mau menjadi pengkhianat buat warga saya. Saya juga tidak mau dikatakan sebagai provokasi. Karena kami mendukung program pembangunan pemerintah. Makanya silakan saja tanya kepada warga. Semuanya yang masih bertahan sampai saat ini ingin pembebasan la-
han berdasarkan penilaian appraisal. Karena lahan di sini tidak masuk lokasi Pertamina tetapi tanah negara. Sehingga, warga nantinya bisa kembali membangun rumah di tempat yang baru,” harapnya. Lantaran, nilai uang tali kasih yang ditawarkan, bukanlah menggunakan appraisal seperti yang dulu difasilitasi P2T. Namun ketentuan tersebut berdasarkan perhitungan pihak PT Pertamina dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). (ryl)
TNI Lucuti PKRI sambungan dari Hal 1
dan atribut lain yang menyerupai militer TNI. Informasi yang dihimpun, pelatihan ala militer itu sudah berlangsung sebulan lebih. Warga setempat mengira, pelatihan itu dilakukan oleh anggota TNI yang sebenarnya. Sebab, baik dari kegiatan maupun seragam serta atribut yang dikenakan ormas ini mirip dengan TNI. “Kalian harus tahu, bahwa kalian telah melanggar Undang-undang pasal 59 ayat 1 B tahun 2015 tentang penggunaan atribut militer. Saya minta kalian untuk melucuti seragam dan celana yang digunakan sekarang juga,” tegas Kapten Bessing kepada puluhan anggota ormas yang di-
kumpulkan di Lapangan Voki tak jauh dari lokasi sekretariat. Menurutnya, selama ini pihaknya tidak melarang ormas untuk beraktivitas atau melakukan pelatihan apapun. Namun dirinya melarang kepada siapapun dalam penggunaan atribut militer. “Kami datang ke sini untuk mengambil hak seragam kami. Selain itu, kami turun ke lapangan karena kalian meresahkan, masyarakat banyak yang mengira kalian itu TNI betulan, karena yang dipakai seragam loreng. Saya harap, kalian bisa mengerti,” tegasnya. Salah seorang anggota PKRI, ES (51) mengaku, ia dan juga temannya yang ikut bergabung lantaran diiming-imingi gaji Rp 2 juta per bulan oleh ketu-
anya, AR. Menurutnya, nanti para anggota PKRI ini akan ditugaskan di tempat yang berbeda, laiknya TNI sungguhan. “Sehari-hari saya sebagai tukang cukur di Karangtengah, penghasilan saya satu bulan Rp 1 juta. Pak AR ini menawari saya untuk gabung dengan PKRI, dan nanti akan dapat gaji Rp 2 juta per bulan,” aku ES. Ia mengaku tidak gratis gabung dengan ormas PKRI. Menurutnya, anggota harus bayar administrasi sebesar Rp 1 juta. Uang sebesar itu, calon anggota akan mendapat seragam dan atribut resmi ormas PKRI yang mirip dengan TNI. “Intinya, kami ikut gabung dengan ormas ini karena ada
gaji per bulannya Rp 2 juta. Kalau tahu seperti ini, kami juga tidak mau ikut,” singkatnya. Masih di tempat yang sama, Ketua RW setempat, Endang Junaedi (56) menambahkan, selama ini warga mengira yang sedang latihan itu betulbetul TNI. Hal itu terlihat dari atribut yang dikenakannya. Selama latihan, mereka tinggal di kediaman Hidayat atau yang akrab dipanggil Ayah. “Ya resahlah warga di sini. Soalnya latihannya berada di tengah-tengah permukiman warga sudah satu bulan lebih. Beruntung, dengan adanya pembubaran ini membuktikan bahwa selama ini bukanlah TNI. Kami khawatir teroris,” singkatnya. (ren/e)
28 Kecamatan Rawan Longsor sambungan dari Hal 1
“Kami mencatat, memasuki awal tahun ini ada dua kejadian longsor. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, pemkab memutuskan untuk menetapkan status darurat bencana mulai Februari hingga April 2016,” terang Usman kepada Radar Sukabumi. Menurut Usman, pihaknya saat ini sudah melakukan koordinasi dengan semua pihak yang terlibat dalam upaya antisipasi
bencana. Salah satu agendanya yakni memetakan titik rawan bencana dan langkah-langkah yang harus diambil. Termasuk memastikan kesiapan anggaran dan logistik. “Upaya awal sudah kami lakukan dengan berkoordinasi dengan instansi lain. Karena bagaimanapun, ini harus tetap diwaspadai supaya meminimalisir adanya korban,” imbuhnya. Berdasarkan data BPBD Kabupaten Sukabumi, selama 2015, kabupaten terluas se-
Jawa dan Bali ini diguncang 227 bencana longsor, 94 puting beliung, enam gempa, dua pergarakan tanah dan 120 kebakaran. Data tersebut membuat Kabupaten Sukabumi ditetapkan sebagai daerah rawan bencana peringkat ketiga di Jawa Barat setelah Garut dan dan Tasikmalaya. “Semoga saja, di tahun ini indeks bencana menurun dan tidak ada korban,” singkatnya seraya berharap. Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Iyos
Somantri menambahkan, pemkab rutin menggelar rapat koordinasi dengan TNI, polisi dan semua elemen lainnya. Mengingat saat ini Sukabumi berada dalam status darurat bencana, bos PNS itu berharap masyarakat tetap tenang dan waspada. “Meskipun darurat bencana, kami imbau kepada seluruh masyarakat supaya tenang dan waspada. Antisipasi segala kemungkinan sudah kita lakukan sejak dini,” singkatnya. (ren/t)
Gerimis, Hitung Mundur 222 Hari PON XIX Tetap Meriah sambungan dari Hal 1
dan memaparkan makna dari tagline Berjaya Di Tanah Legenda di Hotel Aston sambil menunggu hujan reda. Dengan situasi yang masih gerimis akhirnya Demiz, sapaan akrab Deddy Mizwar berserta rombongan dengan di dampingi Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi dan Wakil Wali Kota Ahmad Syaikhu berserta jajaranya. Berjalan kaki menuju venue hitung mundur 222 PON XIX/2016 yang terletak tepat di Stadion Patriot Kota Bekasi di Jalan Ahmad Yani, terlihat aparat keamanan tetap menutup kawasan yang dilintasi rombongan tersebut. Sesampainya di venue hitung mundur 222 Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016, Demiz dibuat kaget denga ratusan masyarakat dengan antusia sudah menunggu didepan stadion Patriot. Para pimpinan daerah ini menandai hitung mundur jelang PON dengan masing-masing menendang satu buah bola sepak di atas panggung yang
kemudian ditangkap para peserta CFD. Provinsi Jawa Barat telah mempercayakan 15 Kabupaten Kota menjadi venue penyelenggaraan even empat tahunan ini dengan peserta kontingen PON XIX dari seluruh provinsi se-Indonesia. Wagub Jabar Deddy Mizwar mengatakan Jawa Barat berkeinginan mewujudkan empat catur pencaiaan pada PON XIX dan Papernas Ke 15. Catur pencapaian pertama yakni sukses pencapaian penyelenggaraan. Kedua sukses prestasi baik para atlet disamping harapannya sukses menjadi juara umum. “Kita harapkan seluruh warga Jawa Barat bersama berkontribusi membuat sejarah. Sukses penyelenggaran baik dan optimal dan sukses prestasi disampingin kita ingin Jawa Barat jadi juara umum,” Kata Dedi Ia menambahkan sukses penyelenggaraan tidak lepas dari dukungan warga Jawa Barat. Pada poin ketiga sukses memberdayakan ekonomi masyarakat sebagai tuan rumah. Dan keempat sukses dari segi tertib adminitrasi
penyelenggaraan. Karena menurutnya seusai penyelenggaraan biasanya meninggalkan masalah adminitratif. “Pemberdayaan ekonomi juga bisa dirasakan masyarakat karena dimana penyelenggaraan PON berlangsung di 15 Kabupaten Kota namun setelah itu, administratifnya harus bagus,” sambungnya Deddy melanjutkan saat ini Jawa Barat terus mempersiapkan kelengkapapan venue di 15 Kabupaten Kota dengan membuat venue baru maupun memperbaiki venue. “Diharapkan usai PON, venue ini dimanfaatkan pemerintah daerah masing-masing untuk meningkatkan olahraga di masyarakat,” tuturnya Sosialisasi kegiatan ini kata Deddy akan terus dilakukan seperti rencana jelang 190 hari hingga H-27 yang akan dilakukan kirap obor PON di 27 Kabupaten Kota di Jawa Barat oleh para atlet legenda. “Mudah-mudahan semakin semarak dan warga Jawa Barat dapat berkontribusi bersama,” harapnya. Disaat bersamaan Wali Kota Bekasi Rahmat Ef-
fendi dalam kegiatan itu mengatakan pihaknya berupaya mendukung sepenuhnya PON ke-19 Jawa Barat. Kota Bekasi pun ikut andil mensukseskan even tersebut. “Warga Kota Bekasi diharapkan juga mendukung secara penuh kegiatan akbar ini. Terima kasih Kota Bekasi turut berpartisipasi dalam pesta olahraga nasional ini,” ucap Wali Kota Minggu (28/2) Untuk mendukung hal itu, rencana akan diadakan eksebisi pertandingan sepakbola antara legenda sepakbola diantaranya Robby Darwis dengan jajaran Pemerintah Kota Bekasi di stadion Patriot. Stadion Patriot juga kata dia tengah berbenah menyelesaikan progres pengerjaan pembangunan yang di rencanakan selesai pertengahan tahun 2016. “Progres pembangunan stadion telah 70 persen pengerjaan. Tinggal finising dan melengkapi beberapa kekurangan dan ujicoba lapangan bisa menggelar pertandingan eksebisi dengan legenda sepakbola juga untuk memeriahkan PON XIX Jawa Barat,” pungkasnya (dat)
Untuk Pantau Kendaraan, Anak, sampai Suami sambungan dari Hal 1
baru perempuan tersebut bercerita, berkat Fox Logger yang dipasang di mobil suaminya, dirinya jadi tahu belahan hatinya itu ternyata kerap parkir di sebuah hotel di Jakarta Pusat. Padahal, saat pamit, dia bilang ke kantor. ”Akhirnya si ibu ini malah curhat ke call center. Sampai minta untuk (suaminya) bisa digerebek di hotel dan sebagainya he he he,” ucap Alamsyah
yang didampingi Darren. Fox Logger memang aplikasi yang bisa melihat data sebuah kendaraan telah menjelajah ke mana saja beserta jaraknya. Dengan mengetahui rute perjalanan, perilaku pengendara pun bisa diketahui. Ada juga fitur penghitung konsumsi bahan bakar. ”Kami berusaha membuat segala sesuatunya menjadi terukur,” kata Darren. Pemprov DKI Jakarta termasuk salah satu pengguna aplikasi tersebut.
Fox Logger dilirik untuk mengawasi truk-truk pengangkut sampah. ”Pemprov mengetahui Fox Logger dari proposal yang kami kirimkan,” ujar Alamsyah. Berliku jalan yang harus ditempuh Alamsyah, seorang penjual alat global positioning system (GPS), dan Darren yang berkecimpung di dunia online marketing untuk sampai ke titik sekarang ini. Titik ketika aplikasi mereka kian luas digunakan. Bahkan mendapat kepercayaan dari
HARIAN PAGI
RADAR SUKABUMI Jl. Salabintana KM 3,5 Panjalu Kab. Sukabumi, Telp. (0266) 219204 /Fax. (0266) 219322
pemerintah Jakarta. B e r aw a l d a r i d i s ku s i ringan pada Mei 2015, dua sahabat itu akhirnya sepakat membuat aplikasi GPS. Ide dasarnya ingin memadukan GPS dengan smartphone. ”Kami ini seperti menggabungkan kemampuan offline dan online,” kata Alamsyah. Namun bukan seperti peta biasa di telepon genggam. Tapi dikembangkan lebih jauh hingga mampu mengefisienkan kendaraan. Setelah diskusi panjang lebar,
akhirnya dibuatlah fitur merekam jalur tempuh kendaraan, jarak tempuh, dan konsumsi bahan bakar. ”Kalau hanya memindahkan GPS ke handphone, sama saja dengan yang lainnya,” ujar dia. Tapi, baru akan mulai melangkah, Alamsyah mendapatkan hambatan besar. Usaha jual beli GPS miliknya terkena musibah. Rekan seprofesi menipunya habis-habisan. Padahal, Alamsyah semula merencanakan ingin menambah tabungan dan modal dari jual beli GPS itu.
”Bisa dibilang, saat itu saya bangkrut. Tapi, dengan modal sekecil apa pun dan kekurangan seperti apa pun, rencana ini harus terwujud,” tegasnya. Akhirnya Alamsyah dan Darren mencoba mengumpulkan teman-teman mereka dengan beragam latar belakang. Ada yang ahli soal desain; ada pula yang pakar teknologi informasi. Keduanya mencoba merayu mereka untuk ikut membantu mewujudkan aplikasi tersebut. Namun, dari perbincangan dengan rekan-rekan mereka
itu, keduanya sadar, membuat software khusus aplikasi memang butuh ahlinya. Sampailah mereka pada dua pilihan: membeli software dari Tiongkok atau membuat software sendiri. Pilihan yang tak mudah. Sebab, kalau membeli software dari Tiongkok, selain mahal, juga sudah pasaran. Lagi pula, software impor ter sebut juga software yang tidak lagi bisa dikembangkan. Karena itu, mereka memutuskan mengambil opsi kedua. ”(*/c9/ttg)
PRESKOM: Misbahul Huda KOMISARIS: H.M. Alwi Hamu PELAKSANA DIREKSI: Aswan Achmad,Hety GENERAL MANAGER : Rawin Surwintono PEMIMPIN REDAKSI : Untung Bachtiar REDAKTUR PELAKSANA: Sri Sumarni REDAKTUR SENIOR: Rahmad Yanadi KORLIP: Ferly Rizal REDAKTUR: Didit Rahma Aditya, Nurfalah, Handi Salam, Wahyu REPORTER: Andri Somantri,Widi Fitria, Ikbal Zaelani, Rendi Rustandi, Ujang Herlan GRAFIS: Yuzhar dwika PRACETAK/ PERWAJAHAN: Ridho Cahya (Koordinator), Wishnu Handika, Hamdan Eka TEKNOLOGI INFORMASI (IT): Beni Irawan IKLAN: Moch. Fajar (Manager), Helmi Muhammad JAKARTA: M. Romdhoni EVEN DAN KERJASAMA:Vega Sukmayudha (Koordinator), Darwin Sandy PEMASARAN:Ahmad Yani (Koordinator) KEUANGAN: Wiwin Winarti (Manager) HRD: Asep Gunawan BOGOR: GRAHA PENA Jl. K.H.R. Abdullah Bin Muhammad Nuh Bogor Telp. (0251) 7544001 (Hunting) Faks. (0251) 7544008 PERWAKILAN JAKARTA: GRAHA PENA Lt. 6 Jl. Kebayoran Lama No. 12 Jakarta 12210Telp./Fax.: (021) 53699624 E-MAIL: redaksi@ radarsukabumi.com
[email protected] BANK: BCA Cabang Utama Sukabumi. No Rekening: 0383029209 PENERBIT: PT Bogor Ekspres Media. SIUPP:651/SK/MENPEN/SIUPP/28 Oktober 1998 PERCETAKAN: PT Bogor Media Grafika. Wartawan Radar Sukabumi selalu dibekali identitas dan tidak diperbolehkan menerima apa pun dari narasumber.
INTERNASIONAL
SENIN, 29 FEBRUARI 2016 / 20 JUMADIL AWAL 1437 H
RADAR SUKABUMI
HALAMAN 5
SMA Hatoy Asah Kreativitas Selenggarakan Largalang
SEGUDANG PRESTASI: Nuzila Qirani (7) bersama ibu kandungnya Vuly Choirunnisa (27) menunjukkan puluhan piala lomba modeling.
SUKABUMI- SMA Pesantren Terpadu Hayatan Thayyibah (SMA Hatoy) menyelenggarakan event Lomba Antar Penggalang (Largalang) ke-12, pada Sabtu (27/2). Event ini melibatkan 350 peserta pramuka dari 15 tingkat SMP/MTs se-Provinsi Jabar dan Provinsi Banten. Kegiatan kepramukaan ini menyita perhatian masyarakat yang menyaksikan. Selain peserta, event tahunan ini juga menghadirkan Wakil Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, Kepala SMA Hatoy, Ust Apit Sudrajat, Pembina Kesiswaan, Ust Abdullah Syafei dan Saepul Bahri, dan Ketua Panitia, Hafiz Nurmalik serta komponen sekolah. Pembina Pramuka SMA Hatoy, Ust Abdullah Syafei bersama Ust Saepul Bahri mengatakan bahwa Largalang ke-12 ini tampak lebih terstruktur dan terorganisasi dengan baik. “Yang menjadi nakhoda kepanitiaan adalah adikadik siswa dari kelas X. Mereka kompak dan solid
Dulu Pemalu, Siswi MI Muhammadiyah Ini Multitalenta SUKABUMI - Kendati usianya masih dini, Nuzila Qirani, siswi Madrasah Ibtidaiyah (MI) Muhammadiyah, Cipetir Kadudampit ini banyak mengukir prestasi di bidang entertainment. Setidaknya, ada 30 piala mulai lomba model dari tingkat sekolah, kabupaten hingga nasional. Berkat keahliannya itu, beberapa kali putri semata wayang mantan Mojang Cianjur 2013, Vuly Choirunnisa (27) ini mengikuti film pendek (FTV) yang berjudul Wisma Lara dan Seruling Ajaib, 2015 silam. “Cita-citanya nanti ingin jadi dokter, model dan aktris. Kan selain bisa menghibur orang juga bisa mengobati, terutama mengobati mamah jika sakit,” ucap gadis cantik kelahiran Sukabumi, 16 September 2008 itu sambil mengurai senyum, kema-
rin (28/2). Bukan hanya berlenggak-lenggok di atas catwalk, gadis berambut panjang ini juga pintar ngadance. Bersama grupnya Litle Qween, Nuzila juga pernah tampil di acara salah satu TV swasta sebagai juara II pada 2015 juga. Ia juga menyebutkan beberapa piala yang diraihnya saat mengikuti sejumlah lomba. “Saya masuk finalis road to star tingkat Jawa Barat di Ramayana, Indonesia Search Model wakil dari Sukabumi, meraih the bast model Putri Batik Junior piala Wali Kota Sukabumi,” sebutnya. Bakat tersebut rupanya turunan dari ibu kandungnya, Vuly Choirunnisa (27). Lantaran, Vuly selain pernah menjadi mojang Cianjur, ia juga berkecimpung di Asosiasi Asmater Dewan Kesenian Cianjur
(Asas DKC). “Anakku ini awalnya pemalu susah untuk berkomunikasi dengan orang lain. Karena terus dilatih dan dikutsertakan di sekolah model Mukty Qween, Alhamdulillah anak saya jadi ingin ikutan lomba terus,” ucapnya. Ia juga berharap, apa yang menjadi cita-cita putri kesayangannya itu bisa tercapai. Makanya, ia selalu memberikan arahan kepada putrinya agar tetap tampil semangat dan maksimal setiap mengikuti event. Namun soal pendidikan, dirinya mengaku menjadi prioritas ketimbang kegiatan lain. Makanya, selain sekolah di MI, putrinya itu juga belajar di sekolah agama. “Mudah-mudahan menjadi anak yang salehah dan terkabul cita-citanya,” harapnya. (ryl)
Jasmansyah Kembali Nakhodai IGI Sukabumi SUKABUMI - Salah seorang guru SMAN 1 Cibadak, Jasmansyah kembali menduduki jabatan Ketua Ikatan Guru Indonesia (IGI) Wilayah Kota/Kabupaten Sukabumi periode 20162021. Guru bahasa Inggris tersebut terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke-I IGI yang diselenggarakan di Aula SMAN 1 Cibadak Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/2). Jasmansyah sendiri pernah menjabat Ketua IGI pada periode 2011-2016. Dalam kesempatannya, guru berkacamata tersebut ber-
harap dalam kepemimpinannya yang kedua kali, bisa membantu meningkatkan kompetensi guru yang saat ini dinilai masih jauh di bawah standar. “Untuk kualitas guru di Indonesia saat ini secara keseluruhan masih berada di bawah standar rata-rata yang ditentukan oleh pemerintah. Hal itu terlihat dari hasil uji kompetensi guru (UKG) hanya mencapai angka 53,05,” katanya kepada Radar Sukabumi. Tentunya, kondisi ini akan berdampak terhadap kualitas dan mutu pendidikan di sekolah. “Saya sudah me-
nyiapkan beberapa langkah untuk lima tahun ke depan salah satunya menguatkan internal dan menjalin kerja sama dengan pihak luar,” akunya. Ia pun berjanji akan menjalankan amanah berat tersebut dengan penuh rasa tanggung jawab. Jasmansyah meminta, keberhasilan IGI membentuk para pendidik yang kompeten tidak terlepas dari dukungan semua pihak, terutama pemerintah daerah. Untuk itu, peran pemerintah sangat diharapkan demi kemajuan pendidikan di Sukabumi. (cr6/d)
FOTO:IST
EVENT KEPRAMUKAAN: Suasana penyelenggaraan Lomba Antar Penggalang (Largalang) ke-12 di SMA Hatoy diikuti ratusan siswa pramuka, pada Sabtu (27/2).
dalam pelaksanaan event Largalang ke-12 ini,” katanya seperti yang juga dikutip sebagian dari rilis yang ada. Mereka juga menambahkan bahwa Largalang ini merupakan event tahunan yang diselenggarakan SMA Hatoy dalam meningkatkan ajang kreativitas dan potensi siswa dalam kepramukaan. Berbagai lomba yang digelar dalam Largalang di antaranya, pionering seperti kreasi tongkat, kemudian lomba
kegiatan baris berbaris (LKBB), pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K), pengetahuan umum, bongkar pasang tenda atau bongpasten. Yang menjadi juara umum pada event tahunan tersebut adalah SMPN 4 Kota Sukabumi. “Lalu disusul SMP Darul Falah dari Provinsi Banten dan SMPN 2 Kota Sukabumi sebagai juara II dan juara III,” kata Ust Abdullah yang juga menambahkan bahwa para peserta mem-
perebutkan trofi Kepala SMA Pesantren Hayatan Thayyibah. Sedangkan, Wakil Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan Hatoy pada bidang kepramukaan. Kegiatan tersebut sebagai ajang silaturahmi antarsiswa yang menggemari kepramukaan tentunya juga sebagai ajang membentuk kepribadian dan kreativitas antarsiswa khususnya yang menjadi peserta. (adv/dit)
Kabupaten Sukabumikb Kb KabarSKSeputar bS RADAR SUKABUMI
HALAMAN 6
KEORGANISASIAN
FOTO : DASEP//RADARSUKABUMI
PELANTIKAN: Ketua DPD KPNI Kabupaten Sukabumi, Nasrudin didampingi Sekretaris DPD KPNI Kabupaten Sukabumi, Dery Sutisna ketika melantik PK KPNI Ciracap periode 2016-2019, kemarin (28/2).
DPD KPNI Lantik PK KPNI se-Wilayah Tiga CIRACAP - Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KPNI) Kabupaten Sukabumi, melantik Pengurus Kecamatan (PK) KPNI se-wilayah tiga dari 47 PK se-Kabupaten Sukabumi. Pelantikan sendiri sebagai salah satu amanat dari organisasi setelah disahkannya susunan pengurus PK KPNI yang baru oleh DPD KPNI. Di samping itu juga, pelantikan tersebut sebagai awal legalitas semua struktur maupun pengemban jabatan dalam melaksanakan program kerja untuk pengembangan kepemudaan di wilayahnya masingmasing. “Dengan sendirinya, mereka harus mulai bekerja untuk mengembangkan kepemudaan di wilayahnya ini,” pinta Ketua DPD KPNI Kabupaten Sukabumi, Nasrudin kepada Radar Sukabumi usai melantik PK KPNI Kecamatan Ciracap di Aula Kecamatan, kemarin (28/2). Masih kata Nasrudin, kehadiran DPD dan PK KPNI Kecamatan Ciracap dapat menjadi pelopor dalam membangun generasi muda untuk mengembangkan wilayahnya. Hal ini sebagai upaya mendorong Sukabumi lebih baik. Lantaran, setiap wilayah memiliki kendala dan tantangan yang berbeda-beda. Begitupun dengan para pemuda yang memiliki kompleksitas tantangan sesuai dengan konteksnya. “PK NKPI harus menjadi pelopor pembangunan generasi muda di semua wilayah. Walaupun, tantangnya begitu besar dan kompleks,” ujarnya. Di samping itu, PK KPNI yang sudah diresmikan/ dilantik dapat menjawab tantangan hari ini. Pasalnya, KPNI dilahirkan untuk dapat berbuat kepada masyarakat. Terutama, menciptakan tali persaudaraan antarpemuda dan OKP untuk mendorong percepatan pembangunan. “Kita harus berbuat untuk masyarakat, minimal satukan visi dan misi untuk mendorong percepatan pembangunan di Kabupaten Sukabumi,” terang Nasrudin. DPD dan PK KPNI, kata Nasrudin, sebagai organisasi kaderisasi tingkat Kabupaten Sukabumi. Serta, membangun kebersamaan yang dilantarbelakangi dari berbagai macam organisasi. Akan tetapi, perbedaan itu hanya perbedaan yang positif dan produktif. Lantaran, OKP manapun, akan satu visi dan misi ketika berbicara bagaimana Kabupaten Sukabumi dapat sejahtera dan maju. “KPNI menjadi ruang partisipasi para pemuda yang berangkat dari OKP berbeda. Akan tetapi, perbedaan itu menjadi hal postif yang menuntut kita untuk respons pada perubahan,” paparnya. Dirinya berharap, semua PK KPNI yang sudah dilantik dapat merealisasikan program kerja yang sudah disusunnya serta dapat mendorong percepatan pembanguan di wilayah masing-masing. Terutama, mendorong terealisasinya Sukabumi lebih baik dari semua bidang. “Kami berharap, para PK KPNI dapat mulai merealisasikan program kerjanya ketika sudah dilantik dan langsung bekerja untuk mendorong percepatan pembangunan di Kabupaten Sukabumi. Serta, terciptanya pola kerja yang sinergis serta harmonis. Baik di internal maupun dengan DPD KPNI,” harapnya. (cr5/d)
Selama 2015, 360 Pasangan Ikuti Nikah Massal CISAAT - Sebanyak 360 pasangan tidak mampu di sembilan kecamatan se-Kabupaten Sukabumi, telah mengikuti pelayanan terpadu sidang isbat nikah yang dilaksanakan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sukabumi. Ya k n i , d i K e c a m a t a n Jampangtengah, Cikidang, Kalibunder, Sagaranten, Curugkembar, Tegalbuleud, W a l u r a n ,
Cibitung serta Surade. Sidang isbat nikah atau bisa disebut sebagai nikah massal diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu yang sudah menikah secara agama. Tapi, mereka belum terdaftar atau belum tercatat peristiwa pernikahannya secara negara. “Sidang isbat nikah ini digelar agar peristiwa pernikahannya dapat dicatat oleh negara,” papar Kepala Bidang Catatan Sipil di Disdukcapil Kabupaten Sukabumi, Lis Aprianti kepada Radar Sukabumi, kemarin (28/2).
SELAMA..Baca Hal 7
SENIN, 29 FEBRUARI 2016 / 20 JUMADIL AWAL 1437 H
Awas... Mobil Pusling Jadi Kendaraan Pribadi SUKABUMI - Meski baru menjabat 11 hari sebagai Wakil Bupati Sukabumi, Adjo Sardjono dihadapkan dengan berbagai persoalan termasuk keluhan dari masyarakat. Salah satunya mengenai penggunaan mobil puskes-
mas keliling (Pusling) yang dimiliki oleh setiap puskesmas di 47 kecamatan. Pasalnya, mobil Pusling tersebut digunakan
seakan-akan milik pribadi. Masalah tersebut pun membuat mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi ini angkat bicara. Dirinya meminta kepada aparat petugas kesehatan yang berada di setiap puskesmas, agar memperhatikan dan menjadi perhatian para petugas puskesmas agar tidak menguasai kendaraan dinas tersebut untuk keperluan pribadi. “Kami banyak menerima laporan dari masyarakat terkait penggunaan mobil Pusling yang digunakan seolah-olah milik pribadi. Padahal, mobil tersebut adalah mobil dinas yang diperuntukkan melayani masyarakat,” tegas Wakil Bupati Sukabumi, Adjo Sardjono kepada Radar Sukabumi, kemarin (28/2). Ke depan, Adjo me-
minta tidak ada lagi keluhan-keluhan seperti itu. Apalagi, mengenai sarana dan prasarana untuk kepentingan masyarakat. Bagaimanapun, kendaraan dinas harus dipergunakan secara maksimal untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. “Ke depan tidak boleh terjadi kasus masyarakat mengeluhkan masalah masih buruknya pelayanan kesehatan di setiap puskesmas. Apalagi, tentang pemanfaatan fasilitas untuk masyarakat,” pintanya. Mengenai penggunaan kendaraan Pusling, Adjo meminta supaya bisa dimanfaatkan maksimal oleh masyarakat. Seperti mengangkut pasien dari lokasi rumah tinggalnya ke tempat
AWAS..Baca Hal 7
GRAFIS : YUZHAR DWIKA/RADARSUKABUMI
DPC PDI Gembleng Kadernya KADUDAMPIT - Dewan Pengurus Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi, melaksanakan kegiatan kaderisasi tingkat pratama angkatan satu tahun 2016. Kegiatan ini, diikuti sedikitnya oleh 130 kader PDI Perjuangan dari semua tingkatan dan level pengurus partai di 47 kecamatan dan dilaksanakan selama dua hari. Hal ini guna menguatkan basis partai dari segi keorganisasian, serta peningkatan kapasitas dan kapabilitas oleh setiap kader PDI Perjuangan. “Kegiatan kaderisasi tingkat pratama pada tahun 2016 diikuti oleh 130 kader dari perwakilan pengurus partai di 45 kecamatan,” ungkap Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi, Muhammad Jaenudin kepada Radar Sukabumi usai memberikan pengarahan kepada para peserta di Padepokan
Bumi Mandiri Kadudampit Sukabumi. Masih kata Jaenudin, 130 peserta kaderisasi ini akan dididik tentang penguatan pemahaman keorganisasian dan kebijakan serta hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan partai, penguatan wawasan keilmuan dari berbagai bidang terutama bidang peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Semua peserta dididik oleh fasilitator yang sudah dipersiapkan oleh panitia. Intinya, mereka akan dididik untuk menjadi kader yang dapat berguna di tengah-tengah masyarakat,” tuturnya. Sehingga, dirinya tidak mengetahui berapa peserta yang akan lulus menjadi kader yang mumpuni. Lantaran, indikator kelulusan itu sepenuhnya diserahkan kepada fasilitator kaderisasi. Tapi, dirinya berharap semuanya dapat lulus serta
FOTO : DASEP/RADARSUKABUMI
DIKLAT: Sekretaris DPW PDI Perjuangan Jawa Barat, Abdi Yohana, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi, Muhammad Jaenudin ketika memberikan arahan kepada para peserta kaderisasi tingkat pratama tahun 2016 di Padepokan Bumi Mandiri Cinumpang Sukabumi.
menjadi kader partai yang siap berjuang untuk kebesaran PDI Perjuangan. “Jadi, semua peserta yang mengikuti kaderisasi pratama ini, belum tentu mereka semua lulus. Tapi, mudah-muda-
han mereka semua lulus lantaran mereka semua para pejuang partai,” terangnya. Setelah mereka lulus, kata Jaenudin, mereka akan ditugaskan di semua wilayah Kabupaten Sukabumi untuk
melakukan pendampingan kepada masyarakat. Terutama, melakukan pendampingan-pendampingan tentang kemanusiaan yang berkai
DPC..Baca Hal 7
Warga Cijulang Akhirnya Miliki MCK Plus-plus BOJONGGENTENG - Warga Desa Berkah, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi menyambut baik atas bantuan MCK plus-plus dari Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Tata Ruang Permukiman dan Kebersihan (Tarkimsih) Kabupaten Sukabumi. Proyek senilai Rp 330 juta tersebut, kini sudah dapat digunakan. Memang, warga dari 85 kepala keluarga (KK) dan sekitar 300 jiwa itu sebelumnya, untuk memenuhi kebutuhan air mengalami kesulitan. Dengan adanya program MCK plus ini, dirasa membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan air dan sanitasi. Kepala Desa Berkah, Andriansyah mengatakan, dengan adanya bantuan ini jelas sangat membantu, khususnya yang belum memiliki MCK sendiri. Bantuan sendiri merupakan anggaran di 2015 dengan pembangunan dikelola oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Desa
FOTO : UJANGHERLAN/RADARSUKABUMI
PENYERAHAN: Perwakilan dari Dinas Tarkimsih Kabupaten Sukabumi saat penyerahan bantuan bangunan MCK plus-plus bagi KPP di Kampung Cijulang RT 25/5 Desa Berkah, Kecamatan Bojonggenteng, kemarin (28/2).
Berkah. “Alhamdulillah, MCK plusplus ini sudah dapat dimanfaatkan oleh warga. Dan akan digunakan sebaik mungkin serta dikelola kelompok pemanfaat dan pemelihara (KPP),” ujarnya kepada Radar Sukabumi, usai peresmian bangunan MCK plus-plus,
kemarin (28/2). Dikatakan Andriyansah, adapun untuk sarana MCK plus-plus ini terdiri dari satu ruangan operator, dapur, tempat BAB tiga ruang, tempat mandi dua ruang dan tempat nyuci satu ruang. Dia mengharapkan, MCK ini dapat dimanfaatkan
masyarakat sebaik mungkin untuk membantu memfasilitasi kebutuhan sehari-hari. “Bantuan ini sangat kami rasakan, terima kasih kepada pemerintah yang telah menggelontorkan bantuan ini,” ucapnya. Ia pun berharap, bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, sehingga masyarakat yang belum memiliki MCK dapat terbantu dengan sarana ini. Ketua Kelompok Pemanfaat dan Pemelihara (KPP) Desa Berkah, Endeng Fadilah menambahkan, ke depannya bantuan ini akan dimanfaatkan sebagaimana mestinya. Kemudian, untuk menjaga dan bentuk pemeliharaan ini akan dilakukan perawatan semaksimal mungkin. “Kami akan menjadwalkan petugas pemeliharaan secara bergiliran dan pengecekan dengan rutin,” tambahnya. Sementara, dalam kegiatan peresmian gedung
MCK plus-plus itu, hadir juga perwakilan Dinas Tarkimsih Kabupaten Sukabu-
mi, Camat Bojonggenteng, Agus Taufik, Sekmat Bojonggenteng, Lesto Rosandi,
Perwakilan Puskesmas Bojonggenteng dan jajaran perangkat Desa Berkah. (lan)
PRO OTONOMI
SENIN, 29 FEBRUARI 2016 / 20 JUMADIL AWAL 1437 H
HALAMAN 7
RADAR SUKABUMI
PROGRAM
KECAMATAN KEBONPEDES, KABUPATEN SUKABUMI
Dambakan Jalan Memadai, GOR, dan Jembatan Cijengkol PROGRAM kerja yang ada di Kecamatan Kebonpedes, serupa dengan kecamatan lainnya di Kabupaten Sukabumi, tentunya untuk kepentingan masyarakat. Program kerja pembangunan ini lazimnya berangkat dari down to up, dari masyarakat di tingkat RT, RW juga melalui musyawarah perencanaan dan pembangunan desa (Musbangdes) di masing-masing desa yang lalu disampaikan di musyawarah perencanaan dan pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Kebonpedes untuk kemudian nantinya di-Acc oleh Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Bappeda melalui skala prioritas. Nah, di Kecamatan Pedes sektor yang paling diharapkan oleh masyarakat antara lain, lancarnya sarana infrastruktur jalan. Di mana jalan yang memadai tentunya memperlancar akitifitas masyarakat. “Warga ingin jalan di seluruh desa memadai,”tutur salah satu staf Kecamatan Kebonpedes, Hendar. Di samping itu, warga juga mengharapkan adanya lapan olah raga atau GOR yang representatif yang menyatukan potensi dan aktifitas warga, sehingga terciptalah persatuan dan kesatuan yang sangat diutamakan. Warga juga mengharapkan adanya jembatan Cikaret yang representatif. “Jembatan ini menghubungkan antara Cikaret/ Cijengkol-Sasagaran-Jambenenggang, dan Kebonpedes,”paparnya. Pihak kecamatan juga berterimakasih bahwa kekompakan antara unsur Muspika, yakni kecamatan, polsek, dan koramil serta kebersamaannya selalu diutamakan. (dit)
Wilayah Berpotensi Pertanian, Perikanan, UKM dan Pariwisata Kecamatan Kebonpedes mempunyai ragam potensi. Itu di antaranya di sektor riil pertanian, perikanan, dan peternakan. Juga sektor non riil seperti Usaha Kecil Menengah (UKM) dan sektor pariwisata alam. Laporan Didiet Rahma Aditya KECAMATAN Kebonpedes dipimpin Camat Kebonpedes, Amir Hamzah, S.Sos. Kecamatan ini diselimuti lima desa. Antara lain, Desa Kebonpedes, Sasagaran, Jambenenggang, Cikaret, dan Bojong Sawah. Berdasarkan informasi yang diperoleh pihak kecamatan bahwa Kecamatan Kebonpedes memiliki jumlah penduduk lebih dari 30 ribu jiwa. Sebagian besar penduduk di Kecamatan Kebonpedes sehari-harinya mengais rezeki Allah Subhana Wa Ta’ala dengan cara bertani. Penduduk ada yang bekerja sebagai buruh tani atau petani penggarap. Lahan pertanian persawahan di Kebonpedes tersebar di sejumlah desa, namun yang paling kental terlihat ada di Desa
Bojongsawah. Berdasarkan data yang diperoleh di Bojong Sawah ada lebih kurang 50 Ha sawah terbentang. Sawah-sawah tersebut menghasilkan padi yang mana hasil dari padi tersebut ada sebagian dijual ada juga yang dikonsumsi untuk seharihari. Di samping pertanian sawah yang menghasilkan padi, Kebonpedes juga kaya akan lahan pertanian ladang, seperti casim, kacang-kacangan, kacang panjang jagung, dan lain sebagainya. Inipun pemasarannya ada lokal Sukabumi dan lainnya. Sekadar diketahui, Kecamatan Kebonpedes juga pernah didapuk menjadi salah bagian pilot projectnya Kabupaten Sukabumi untuk sektor pertanian. Bahkan, sebelumnya
FOTO: DIDIT/RADARSUKABUMI
KOMPAK: Sejumlah pegawai Kecamatan Kebonpedes foto bersama akhir pekan belum lama ini.
pernah memperoleh informasi bahwa sejumlah lahan di Kecamatan Kebonpedes pernah dimanfaatkan untuk mengembangkan komoditi padi sehat atau padi SRI. Masih di sektor riil, potensi yang berkembang di Kecamatan Kebonpedes adalah sektor perikanan. Camat Kebonpedes yang disampaikan melalui stafnya, bahwa perikanan banyak dibudidayakan di Desa Bojongsawah. Adapun perikanan yang banyak dibudidayakan adalah ikan
lele dan patin. Ini dibudidayakan oleh kelompok tani. Selain itu masyarakat juga yang mengembangkan peternakan sapi. Ini banyak dikembangkan oleh kelompok tani khususnya yang berada di Desa Sasagaran juga di Bojong Sawah. Ada juga warga yang mengembangkan peternakan ayam khususnya di Desa Sasagara dan Jambenenggang. Potensi non sektor riil, juga banyak berkembang di Kecamatan Kebonpedes. Antara lain, Kebonpedes memiliki
sejumlah warganya yang sehari-harinya mencari rezeki Allah Subhana Wa Ta’ala yang mengusahan penghasilannya dari sektor UKM. Antara lain beberapa penduduk di Desa Cikaret yang usahanya memproduksi makanan ringan, seperti simping. Masih di Desa Cikaret juga ada sejumlah warga yang menjadi pande besi. Di mana sehari-harinya, seseorang pande besi di Cikaret serupa dengan pande-pande besi di wilayah kecamatan lain khususnya di Kabupaten Sukabumi, yakni memproduksi benda-benda dari logam yang faidahnya sebagai peralatan pertanian, seperti pacul, parang, pisau, dan lain sebagainya. Sektor pariwisata juga menjadi bagian potensi yang menghiasi Kecamatan Kebonpedes. Tersebutlah Bukit Baros yang dikelola oleh Hotel Taman Sari yang terbuka untuk umum. Juga ada kebun strowberry serta keju. Potensi pariwisata ini berada di Desa Sasagaran Kecamatan Kebonpedes Kabupaten Sukabumi.(*)
TERUSAN SUKABUMI EKSPRES Selama 2015, 360 Pasangan Awas... Mobil Pusling Jadi Kendaraan Pribadi Ikuti Nikah Massal sambungan dari Hal 6
sambungan dari Hal 6
Adapun jumlah kecamatan yang masuk dalam program sidang isbat nikah pada 2016, terjadi penurunan jika dibandingkan dengan 2015. Lantaran, pada tahun ini hanya sebanyak enam kecamatan. “Yakni, Kecamatan Nagrak, Cisolok, Cikakak, Simpenan, Kabandungan dan Kalapanunggal. Jumlahnya menurun jika dibandingkan dengan 2015 lantaran terbentur persoalan anggaran,” ujarnya. Masih kata Lis, adapun jumlah masyarakat yang berhak mengikuti program sidang isbat nikah tersebut, maksimal hanya sekitar 40 pasangan. Lantaran, masih terkendala oleh persoalan anggaran yang sudah disediakan oleh pemerintah.
Maka dari itu, program sidang isbat nikah tersebut masih terbatas dan diperuntukkan hanya untuk masyarakat tidak mampu. “Maksimal 40 orang dari satu kecamatan, pengennya lebih dari itu. Tapi, kita masih terkendala oleh persoalan anggaran,” keluh Lis. Menurutnya, masih banyak masyarakat yang tidak mampu, peristiwa pernikahannya belum tercatat dalam dokumen negara yang tersebar di 47 kecamatan. Mereka masih bersatus menikah secara agama yang rentan perceraian tanpa melibatkan semua pihak. Padahal, menurutnya peristiwa pernikahan secara negara itu penting untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. “Masih banyak masyarakat kita yang meni-
kah secara agama, makanya mereka harus tercacat dalam dokumen negara. Karena, mereka rentan mengalami perceraian secara sepihak,” tuturnya. Oleh karena itu, kata Lis, dirinya akan terus berupaya mendorong masyarakat Kabupaten Sukabumi memiliki kesadaran untuk mencatatkan pristiwa pernikahannya secara negara. Serta, terus melakukan sosialisasi agar masyarakat yang belum menikah harus dapat memiliki dokumen pernikahan secara resmi, negara dan agama. “Peningkatan kesadaran masyarakat akan kita terus tumbuhkan. Agar, masyarakat yang sudah menikah (di bawah tangan) dan yang belum dapat memiliki dokumen pernikahan resmi,” pungkasnya. (cr5/d)
lokasi layanan puskesmas, atau membawa pasien ke tempat rujukan rumah sakit yang berada di Sukabumi. Dengan begitu, kehadiran Pusling di mata masyarakat benar-benar bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di sekitar wilayahnya masing-masing. “Ke depan, keberadaan mobil Pusling harus dirasakan manfaatnya oleh
masyarakat. Terutama memfasilitasi masyarakat yang ingin berobat,” paparnya. Masih kata Adjo, dirinya mengakui dari sisi pelayanan kesehatan di setiap puskesmas harus terus ditingkatkan. Agar, masyarakat mendapatkan kepuasan. Dari sisi penyediaan dan ketersediaan sarana prasarana pun, sudah mulai banyak kemajuan yang signifikan atau sudah mumpuni. “Kalau sisi penyediaan sarana prasarana di
setiap puskesmas sudah sangat lumayan jika dibandingkan sebelum-sebelumnya.Akantetapi, untuk kepuasan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, perlu terus ditingkatkan,” ujar Adjo. Dirinya berharap, melalui peningkatan sarana prasarana yang ada di puskesmas, dapat lebih meningkatkan sisi pelayanan kesehatan secara mendasar kepada masyarakat. Lantaran, masyarakat berhak mendapatkan maupun mem-
peroleh pelayanan medis yang baik. Bukan sebaliknya, masyarakat tidak mendapatkan pelayanan yang maksimal. “Mudah-mudahan puskesmas dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Karena, yang paling penting tadi itu, dengan tersedianya sarana prasarana di setiap puskesmas masyarakat akan lebih mudah, cepat dan tanggap dalam memperoleh pelayanan medis,” harapnya. (cr5/d)
DPC PDI Gembleng Kadernya sambungan dari Hal 6
tan dengan pendidikan, kesehatan, kesejahteraan serta hukum. “Setelah mereka lulus, masih ada tugas yaitu melakukan pendampingan dan advokasi kepada masyarakat. Jadi, implementasi dari kaderisasi sekarang ini akan langsung direalisasikan
oleh mereka,” paparnya. Masih kata Jaenudin, pendampingan tersebut harus dilakukan sebaik mungkin. Lantaran menurutnya, DPC PDI Perjuangan akan melakukan pantauan terhadap para alumni kaderisasi angkatan pertama tahun 2016 ini, khususnya dalam melaksanakan proses pendampingan ke-
pada masyarakat. Agar, mereka semua benar-benar bekerja untuk mendorong kesejahteraan masyarakat. “Ya, kita akan pastikan para alumni kaderisasi sekarang dapat bekerja untuk kesejahteraan masyarakat. Dalam prosesnya, kita lakukan pantauan,” ujarnya. Dirinya berharap, semua kader dan pengurus PDI
Perjuang Kabupaten Sukabumi dapat berbuat untuk masyarakat serta mendorong percepatan pertumbuhan kesejahteraannya. Terutama, para pengurus yang sudah mengikuti kaderisasi tingkat pratama tahun 2016 semoga dapat merealisasikan Visi dan Misi PDI Perjuangan di tengahtengah masyarakat. (cr5/d)
KOMUNITAS PDI Perjuangan Gelar Pelatihan Tingkat Pratama SUKABUMI - Dewan Pengurus Cabang (DPC) DPI Perjuangan Kabupaten Sukabumi melaksanakan kaderisasi pengurus tingkat pratama angkatan pertama tahun
2016. Serta, melaksanakan pelantikan dua lembaga DPC PDI Perjuangan. Salah satunya Badan Penanggulangan Bencana (BAGUNA) PDI Perjuangan. Kegiatan
tersebut berlangsung di Padepokan Bumi Mandiri Kadudampit Kabupaten Sukabumi yang dihadiri oleh jajaran Pengurus DPW PDI Perjuangan Provinsi Jawa
Barat serta jajaran Pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi pada 27-28 Februari 2016. Kedua lembaga yang dikukuhkan tersebut diharapkan, dapat
bekerja secara maksimal untuk merealisasikan Visi dan Misi PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi ke depan. (*)
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi, Muhammad Jaenudin didampingi Pengurus DPW PDI Perjuangan Jawa Barat ketika memberikan arahan.
Para peserta kaderisasi PDI Perjuangan tingkat pratama tahun 2016 angkatan pertama saat mengikuti proses pelatihan.
Pengurus DPW PDI Perjuangan Jawa Barat ketika melantik pengurus BAGUNA PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi.
Para pengurus BAGUNA PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi.
Pengurus DPW PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi saat memberikan materi pelatihan kepada para peserta kaderisasi tingkat pratama 2016.
Para peserta kaderisasi tingkat pratama nampak serius mengikuti setiap rangkaian kegiatan yang sudah disiapkan oleh panitia.
HALAMAN 8
PARADE NUSAMBA RADAR SUKABUMI
SENIN, 29 FEBRUARI 2016 / 20 JUMADIL AWAL 1437 H
Direktur Utama BPR Nusamba Sukaraja, Ade Hasan Firdaus dan Wakil Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi melepas peserta jalan sehat.
Karyawan dan Staf BPR Nusamba Sukaraja foto bersama sebelum arak-arakan mobil undian Tabungan Harmoni Plus.
Direktur Utama BPR Nusamba Sukaraja, Ade Hasan Firdaus memberikan secara simbolis hadiah utama mobil Innova Tipe J.
Mobil undian Tabungan Harmoni Plus diarak ratusan Karyawan dan Staf BPR Nusamba Sukaraja.
Drumband mengawal arak-arakan mobil undian Tabungan Harmoni Plus di Kecamatan Warungkiara.
Wakil Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi menyampaikan sambutannya.
Direktur BPR Nusamba Sukaraja, Nono Roehiono didampingi Pejabat BPR Nusamba Sukaraja memberikan hadiah sepeda motor untuk Tabungan Harmoni Plus. Direktur Utama BPR Nusamba Sukaraja, Ade Hasan Firdaus menyampaikan sambutannya.
Para tamu undangan VVIP menempati tempat yang disediakan.
JLN. RAYA PANTAI CITEPUS PALABUHANRATU SUKABUMI JAWA BARAT TELP. 0266-432273 / 085871535157 / 081319196960 FAX.0233-432274 E-MAIL :
[email protected] Web Site : www.augusta-ind.com
LANGGANAN LA 08 081563182052 REDAKSI : R 085659325959 08 IKLAN : 085724336601 085 TELP. ELP (0266) 219204 FAX. ((0266) 219322
E
TLIN O H
SENIN 29 FEBRUARI 2016 / 20 JUMADIL AWAL 1437 H
HALAMAN 9
RADAR SUKABUMI
DPRD : Kota Krisis Lahan Pertanian Perda LP2B Penting untuk Selamatkan Lahan Pertanian CIKOLE - Ketua Badan Legislasi DPRD Kota Sukabumi, Henry Slamet menilai, saat ini Kota Sukabumi krisis lahan pertanian, dari itu dirinya merasa sangat penting Kota Sukabumi untuk memiliki Peraturan Daerah (perda) Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B). Alih fungsi lahan setiap tahun terus terjadi seiring pesatnya iklim investasi. Bahkan, DPRD akan mendorong pemkot setempat membeli lahan pertanian milik masyarakat yang akan disiapkan sebagai lahan abadi seluas 321 hektare. “Kita melihat urgensi memiliki Perda LP2B ini untuk melindungi lahan pertanian di Kota Sukabumi yang saat ini tinggal tersisa 1.468 hektare lagi,” jelas Henry Slamet.
FOTO : IST
MENEROBOS: Salah satu mobil dinas bernopol F 12 U menerobos masuk ke area car free day di Jalan R Syamsudin SH, kemarin (28/2). Ratusan warga yang sedang melakukan aktivitasnya terpaksa terhenti sejenak, kemungkinan mobil tersebut akan menghadiri sebuah acara.
DBD Mengancam, Puskesmas Intensifkan Jumantik CIKOLE - Untuk mengantisipasi penyakit demam berdarah dengue (DBD), Puskesmas Selabatu Kecamatan Cikole Kota Sukabumi mengintensifkan peran juru pemantau jentik (jumantik) di setiap posyandu. Selain dibekali dengan PSN Kit, para jumantik juga diberikan materi pengenalan berbagai jenis nyamuk, utamanya aedes aegypti. “Para jumantik ini merupakan kader posyandu. Satu posyandu terdapat tiga kader jumantik yang kami bekali dengan PSN Kit, di antaran-
ya terdiri dari lampu senter, lotion, dan peralatan lainnya,” kata Kepala Puskesmas Selabatu, Suhendro Rusli didampingi Bagian Kesehatan Lingkungan, Agung Takari, kemarin (28/2). Meskipun periode tahun ini jumlah kasus DBD di wilayah Puskesmas Selabatu cenderung turun, tetapi tidak mengendurkan upaya-upaya antisipasi makin mewabahnya penyakit akibat gigitan nyamuk aedes aegypti. Apalagi sesuai prediksi, puncak wabah DBD terjadi pada Maret
atau April. “Sebetulnya masa-masa kritis mewabahnya DBD itu ketika musim pancaroba, seperti dari musim kemarau ke musim hujan atau dari musim hujan ke musim kemarau,” terangnya. S elama ini, tim dar i Puskesmas Selabatu selalu menindaklanjuti setiap kali terjadi wabah DBD di suatu tempat. Hanya saja, Suhendro menyarankan agar fogging tidak menjadi solusi utama menekan wabah DBD. “Terpenting, untuk mem-
Baznas Sosialisasikan Zakat di Kecamatan CIBEUREUM - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Sukabumi yang dipimpin oleh Fifi Kusumajaya, menggelar sosialisasi pengumpulan zakat di Kecamatan Cibeureum, bertempat di Aula Serba Guna Kantor Camat Cibeureum. Langkah sosialisasi ini merupakan upaya optimalisasi pengumpulan zakat. Menurut Ketua Badan Amal Zakat Kota Sukabumi, Fifi Kusumajaya, zakat sangat penting untuk membantu perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ia menegaskan optimalisasi pengelolaan zakat di Kota Sukabumi terus dilakukan. “Kami akan tetap komit untuk mendorong masyarakat dalam membayar zakat. Karena hal ini juga termasuk kewajiban umat Islam,” terangnya. Dikatakan Fifi, banyaknya permintaan dari kecamatan, perusahaan-perusahaan untuk melaksanakan giat sosialisasi Baznas ini, dan Kecamatan Cibeureum adalah kecamatan pertama. Sehingga nanti sudah disampaikan, diajak dan diwajibkan. Sosialisasi ini sangat penting karena saat ini harus diakui bahwa pengelolaan dan pengumpulan zakat di tengah-tengah masyarakat masih memerlukan pengetahuan mendalam. “Kalau soal puasa dan salat mungkin sudah kita pelajari sejak dari kecil. Akan tetapi soal zakat, apalagi zakat mal yang berasal dari penghasilan masih memerlukan pengetahuan lebih jauh lagi. Mungkin selama ini pengetahuan kita masih terbatas. Padahal ini hukumnya wajib,” paparnya. Dari pengelolaan ini, Fifi menginginkan pelaksanaannya secara akuntabel, transparan dan profesional. “Kita tidak menginginkan penyaluran zakat ini tidak lagi salah sasaran, agar pengelolaannya bisa maksimal,” ujarnya.
Sementara itu, untuk informasi pengelolaan zakat dan penyalurannya di Kota Sukabumi, dapat diakses melalui alamat website Baznas Kota Sukabumi. Sosialisasi zakat ini dihadiri oleh para PNS di lingkup
Pemerintahan Kecamatan Cibeureum, serta para pegawai UPTD yang ada di Kecamatan Cibeureum, tokoh masyarakat. Termasuk juga sejumlah masyarakat dan
BAZNAS...Baca Hal 10
berantas DBD itu adalah kegiatan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) berupa 3M plus, yakni menutup, mengubur, dan menguras. Sebelum dilaksanakan fogging kita juga melakukan penelitian epideminologi untuk mengetahui kapan dan di mana terjadinya serangan DBD,” tuturnya.
DBD...Baca Hal 10
Bukan hal yang tidak mungkin untuk mengalokasikan anggaran membeli lahan pertanian milik warga itu. Minimalnya bisa terbeli separuhnya saja atau paling tidak 100 hektare. Jika hitung-hitungannya per hektare Rp 500 juta saja, pemkot paling mengalokasikan anggaran sebesar lebih kurang Rp 50 miliar. “Mestinya dari sekarang pemkot mulai mencicil untuk membeli lahan pertanian itu,” jelasnya. Lebih lanjut dirinya mengatakan, saat ini badan legislasi sedang membahas draf Raperda LP2B bersama panitia legislasi dari eksekutif. Selanjutnya lebih detail akan dibahas di panitia khusus (pansus). “Dalam draf Raperda LP2B itu nantinya akan disiapkan lahan pertanian yang tidak diperbolehkan dialihfungsikan alias lahan abadi. Lahannya disiapkan seluas 321 hektare,” katanya.
DPRD...Baca Hal 10
GERBANG KOTA
HALAMAN 10
SENIN, 29 FEBRUARI 2016 / 20 JUMADIL AWAL 1437 H
RADAR SUKABUMI
Jaga Kondusifitas, Selabatu Perketat Pos Ronda CIKOLE - Untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Kelurahan Selabatu Kecamatan Cikole memperketat dan memperbaiki pos ronda. Khusus di RW 08, pos ronda ini terus mendapatkan prestasi yang membanggakan. Sejak 2012 hingga 2016 ini pihaknya mampu meraih beberapa juara yang membanggakan. “Kami pernah mendapat dua kali berturut-turut sebagai juara 1 tingkat Kota Sukabumi dan mewakili ke tingkat Jawa Barat. Dan lolos sebagai juara harapan kesatu tingkat provinsi,” ujar Ketua RW 08 Kelurahan Selabatu, Yayan Ruchita yang juga pengelola pos ronda tersebut, kemarin (28/2). Dikatakan Yayan, kemudian pihaknya juga sempat meraih juara dua satu kali masih dalam lomba pos ronda tingkat Kota Sukabumi. Alasan dalam kesuksesan prestasi tersebut, bahwa warga di wilayahnya itu setiap satu bulan sekali rutin ada perkumpulan. “Setiap satu bulan kami lakukan pertemuan dan evaluasi kinerja seluruh petugas keamanan,” imbuhnya. Kemudian, lanjut Yayan, adapun yang masuk dalam indikator penilaian yaitu pertama dari keaktifan petugas linmas sebagai penanggung jawab keamanan. Termasuk kehadiran petugas ronda dalam kegiatan setiap malamnya. Sebab, di wilayahnya itu diberlakukan dalam satu malam ada
FOTO : UJANGHERLAN/RADRSUKABUMI
KOMPAK: Lurah Selabatu, Acep Junaedi bersama Ketua RW 08 Kelurahan Selabatu, Yayan Ruchita saat membersihkan lingkungan, kemarin (28/2).
14 orang penjaga. “Masing-masing RT wajib bertugas dua orang tiap malamnya. Termasuk ditambah sarana prasarana dan alat komunikasi,” ungkapnya. Di tempat yang sama, Lurah Selabatu, Acep Junaedi menambahkan, jumlah kartu keluarga (KK) di wilayah tersebut mencapai 327 KK dan 1200
jiwa. Diakui Acep, sebenarnya hal yang penting mampu menciptakan kondusifitas lingkungan, dan lomba ini menjadi nomor sekian, akan tetapi kesadaran warga paling utama. “Kami memfokuskan bahwa kesadaran warga paling utama sedangkan lomba hanya sebatas motivasi untuk lebih baik,” tambahnya.
Selain keamanan warga juga dilibatkan dalam peningkatan gotong royong yang baik. Termasuk, didorong untuk menciptakan keindahan dan penghijauan lingkungan. “Warga wajib memiliki nilai kebersamaan dan mampu menciptakan lingkungan yang sehat,” pungkasnya. (lan/s)
Dorong Kerukunan Umat Beragama dukungan sesama warga WARUsaat melakukan pembanDOYONG gunan untuk kepentinKerukunan gannya masing-masing antarumat yang selalu kompak dan b e ra g a m a tidak hanya sebatas dalam di Keluramemberikan partisipasi han Nyomswadaya secara materil plong, Kesaja, saat kerja bakti pun camatan mereka suka ikut untuk Wa r u d oy berbaur ketika ada pemong, Kota bangunan. “Warga kami Sukabumi meski berbeda agama, perlu acunakan tetapi saling menggan jempol. hormati dan bergotong Pasalnya, Edi Sukarya royong bila ada warga kekompaka n w a r g a Lurah Nyomplong melakukan pembangunan di lingkungannya,” kata meskipun berbeda agama tetap terjalin. Edi.Masih kata Edi, kekomLurah Nyomplong, Keca- pakan juga ditunjukkan warga matan Warudoyong, Edi Su- minoritas dengan membukkarya mengatakan, meskipun tikan kepedulian yang tinggi banyak warga minoritas den- terhadap rencana pembangugan berbagai macam agama nan di lingkungan sekitarnya. sesuai yang dianut keyakinan- Sebagian warga keturunan nya masing-masing. Sebagai Tionghoa misalnya, mereka pihak aparat kelurahan dia selalu berpartisipasi melakumerasa bangga, pasalnya kan swadaya. Warga Tionghoa kerukunan umat beragama di yang ada di wilayahnya sanwilayahnya sangatlah tinggi. gatlah tinggi. Bukan hanya “Baik warga pribumi, mau- secara materil saja, namun pun minoritas. Mereka saling sering kali juga secara fisik menghormati dan mendu- mereka turut serta untuk kung, apalagi yang berkaitan ikut membantu kerja bakti dengan pembangunan dan bilamana ada pembangunan program yang digulirkan oleh yang dilakukan di lingkungan Pemkot Sukabumi,” ujarnya sekitarnya. “Alhamdulillah, saat dihubungi Radar Suka- kondusifitas dan kebersabumi, kemarin (28/2).Hal maan tetap terjaga,” akunya. tersebut dibuktikan dengan (lan/d)
TERUSAN METROPOLIS HG Berikan 34 Gerobak Sampah WARUDOYONG - Anggota DPR RI, Heri Gunawan menunjukkan kerja nyata dengan terus memberikan kontribusi kepada masyarakat Kota dan Kabupaten Sukabumi melalui Rumah Aspirasi dan Inspirasi Heri Gunawan (RAI HG). Kali ini, Heri membagikan sebanyak 34 gerobak sampah yang disalurkan kepada seluruh kelurahan se-Kota Sukabumi. Penyerahan gerobak sampah permukiman kerja sama dengan PT Taspen (Persero) ini langsung disaksikan Anggota Komisi XI DPR, Heri Gunawan, Wakil Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Koordinator RAI HG Maman Suparman, Plt Kepala Dinas Pengelolaan Sampah, Pemakaman dan Pertamanan Kota Sukabumi Asep Sudrajat, dan para lu-
rah se-Kota Sukabumi. “Ini merupakan kerja nyata dan kontribusi kecil kepada daerah pemilihan saya. Namun dari hal terkecil ini bisa memberikan perubahan yang lebih besar,” ungkapnya. Pria yang akrab disapa HG tersebut menjelaskan penyaluran gerobak sampah ini diharapkan dapat membantu persoalan penanganan sampah. Apalagi Kota Sukabumi ini produksi sampah cukup besar hampir 120 ton per hari. “Ini merupakan program bina lingkungan. Mudah-mudahan dengan bantuan gerobak sampah ini menjadikan lingkungan bersih dan asri,”jelasnya. Namun HG mengaku tidak akan bosan untuk terus mengupayakan programprogram lainnya untuk ke-
butuhan daerah pemilihannya yang mencakup Kabupaten dan Kota Sukabumi. Bahkan dalam waktu dekan ini, kata Heri akan membagikan bea siswa kepada dua ribu siswa di Sukabumi. “ Intinya saya tidak diam, Saya siap untuk memperjuangkan apa yang dibutuhkan oleh Sukabumi. Terpenting ada hubungan komunikasi yang aktif anatara kami dan pemerintah daerah,” jelasnya. Wakil Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi mengatakan persampahan merupakan persoalan serius di wilayahnya. Fahmi menyebutkan, tiap harinya total yang dibuang ke TPA Cikundul mencapai 120 ton. Dari jumlah itu, hanya baru 9 ton yang bisa dikelola oleh bank-bank sampah
baik bank sampah yang ada di sekolah dan masyarakat. “Penyaluran ini sangat membantu untuk program bina lingkungan di permukiman warga. Bantuan ini juga merupakan bentuk nyata pertanggungjawaban sosial dan politik Pak HG sebagai anggota DPR yang berangkat di Sukabumi,” jelasnya. Fahmi juga mengapersiasi bantuan yang diberikan oleh HG, dengan mengupayakan berbagai program- program laiinnya untuk kebutuhan Sukabumi. Sumbangan ini harus bisa meningkatkan kinerja aparat setempat untuk terus menjaga kebersihan Kota Sukabumi. “ Saya berharap setiap keluarahan bisa dimanfaatkan dan dikelola sebaik-baiknya,” katanya. Sementara itu, sebelum
FOTO:IKBAL.RADARSUKABUMI
MEMBAGIKAN: Anggota DPR RI Kota Sukabumi, Heri Gunawan membagikan gerobak sampah di Rumah Aspirasi dan Inspirasi, Jalan Sudirman, kemarin (28/2).
acara penyaluran gerobak sampah, Tim RAI HG juga menggelar bakti sosial berupakan sunatan mas-
sal. Sedikitnya 200 anak di Sukabumi mengikuti kegiatan disunat. Program bakti sosial ini merupakan kerja
sama antara RAI HG, Bank Indonesia, dan Rumah Sakit Islam Assyifa. (bal/d)
DPRD : Kota Krisis Lahan Pertanian sambungan dari Hal 9
Idealnya, Perda LP2B itu harus diikuti dengan Perda Rencana Detail Tata Ruang (RDTR). Ironisnya, sampai sekarang Kota Sukabumi belum memilikinya. “Kalau Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) kita sudah punya, tapi kalau Perda RDTR belum. Baru satu wilayah yang akan dipersiapkan memiliki Perda RDTR yakni Kecamatan Cibeureum karena di sana perkembangan pembangunannya pesat,” imbuhnya. Henry tak memungkiri untuk membuat Perda RDTR itu tidak semudah
membalikkan telapak tangan. Sepengetahuannya, di Indonesia saja baru tujuh wilayah yang memiliki Perda RDTR. “Dengan adanya Perda RDTR itu bisa lebih jelas wilayah-wilayah mana untuk pertanian, industri, atau perumahan,” pungkasnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Sukabumi, Kardina Karsoedi, menyebutkan hampir seluruh lahan pertanian di Kota Sukabumi merupakan milik masyarakat. Pemkot Sukabumi bukan tidak ada keinginan untuk membeli lahan tersebut sebagai bentuk perlindungan, hanya
saja terbentur anggaran. “Kita sesuaikan dengan kemampuan APBD,” ujarnya. Tak hanya itu, perlu adanya sosialisasi kepada masyarakat agar berkomitmen dan memahami bersama untuk menjaga lahan pertanian. “Pembahasan draf Raperda LP2B ini tujuannya ingin melindungi lahanlahan pertanian sesuai yang ditetapkan dalam Perda RTRW. Sekaligus juga melaksanakan amanat UndangUndang Nomor 41/2009 tentang Lahan Pertanian Berkelanjutan,” jelasnya. (bal/t)
Baznas Sosialisasikan Zakat di Kecamatan sambungan dari Hal 9
kalangan pengusaha. Sementara itu, Wakil Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi menambahkan, program sosialisasi pengumpulan zakat di sejumlah kecamatan, sekolah, perusahaan dan SKPD harus gencar dilakukan. Fahmi menilai sebagian besar pegawai di perusahaan, SKPD maupun sekolah belum mengetahui kehadiran dan tugas badan pengumpul zakat sehingga masih ada kebingungan terkait dengan langkah serta wadah yang tepat untuk menyalurkan zakat mereka. Oleh karena itu, pada tahun ini Baznas Kota Sukabumi didorong lebih gencar dalam melak-
sanakan kegiatan sosialisasi ke sejumlah SKPD, kecamatan dan sekolah juga perusahaan.Dengan mengacu pada Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2014 tentang Optimalisasi Pengumpulan Z akat di Kementerian/Lembaga, Sekretariat Jenderal Lembaga Negara, Sekretariat Jenderal Komisi Negara, Pemerintah Daerah, Badan Usaha Milik Negara, dan Badan Usaha Milik Daerah Melalui Badan Amil Zakat Nasional, Pemerintah Kota Sukabumi melalui Baznas berniat untuk terus menanamkan mengenai pentingnya bantuan zakat dari para PNS tersebut bagi kesejahteraan masyarakat. “Kami optimistis informasi yang akan kami bagi
mengenai pentingnya penyaluran zakat ini dapat menjaring lebih banyak PNS bergabung untuk menyalurkan zakat mereka,” ujar Fahmi.Sebelumnya, Baznas merupakan badan negara yang dibentuk pemerintah berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2001 pada tanggal 17 Januari 2001, yang bertugas menghimpun, mengelola, dan menyalurkan dana zakat mal, infak, serta sedekah setiap hari.Zakat yang kemudian diberikan para muzakki (pembayar zakat) kepada Baznas, kemudian disalurkan kepada mustahik (golongan yang berhak menerima zakat) yang telah disurvei badan negara ini untuk menerima zakat. (wdy/d)
FOTO:IKBAL/RADARSUKABUMI
MENGANTRE: Sejumlah warga mengantre saat berada di Puskesmas Selabatu, Kecamatan Cikole.
DBD Mengancam, Puskesmas Intensifkan Jumantik sambungan dari Hal 9
Suhendro tak menampik Kecamatan Cikole dulunya merupakan daerah rawan endemik DBD. Hanya saja, saat ini trennya bergeser ke Kecamatan Baros. “Dulu, Kecamatan Cikole paling tinggi temuan kasus DBD. Sekarang beralih ke Kecamatan Baros,” jelasnya. Sementara itu, selama periode Januari-Februari 2016, di w ilayah Puskesmas Selabatu, temuan DBD sebanyak delapan kasus. Jumlahnya relatif turun dibandingkan 2015 lalu pada periode yang sama. “Pada 2015, selama Januari-Februari temuannya sebanyak 13 kasus. Kalau secara kumulatif sebanyak 68 kasus. Jumlah temuan kasus pada 2015 cenderung menurun dibandingkan pada 2014 sebanyak 70 kasus. Selama periode Januar i-Febr uar i 2016, dari delapan kasus, dua di
antaranya murni terjadi di wilayah tempat tinggal
mereka. Sedangkan sisanya sebanyak enam kasus
merupakan bawaaan dari luar,” tambahnya. (bal/d)
SENIN, 29 FEBRUARI 2016 / 20 JUMADIL AWAL 1437 H
HALAMAN 11
RADAR SUKABUMI pojoksatuid
pojoksatu
Lelah FOTO : GETTYIMAGE
MEYERAH DIKANDANG : Para pemain Real Madrid terlihat prustasi setelah dikalahkan tim Atletico Madrid dikandangnya sendiri
Real Madrid Menyerah ? PELATIH Real Madrid, Zinedine Zidane, akhirnya harus mengakui bahwa peluang menjadi juara La Liga musim ini sudah tertutup. Saat menjalani laga derby Madrid nan menentukan pasukan Los Blancos justru kalah. Dalam pertandingan yang berlangsung di Santiago Bernabeu kemarin malam (27/02), Real Madrid harus menyerah dengan skor 0-1. Antoine Griezmann menjadi satu-satu pemain yang bisa mencetak gol dalam laga tersebut, pada menit 53. Sebelum laga berlangsung Zidane sempat mengucapkan bahwa kalah dari Atletico bukan dari perjuangan El Real. Namun pada kenyataannya,
mereka kini tertinggal di peringkat tiga dan sudah berjarak sembilan poin dari Barcelona di peringkat pertama yang masih menyisakan satu laga. “Liga sudah berakhir. Kalah di kandang menghadapi Atletico adalah kehilangan yang sangat besar,” kata Zidane seperti dikutip Football Espana. Kemudian, pelatih asal Prancis tersebut mengakui akan melakukan perubahan dalam skuatnya mulai musim depan agar bisa menjadi penantang gelar. “Saya percaya dengan para pemain. Kami akan berubah tahun depan dan akan ada beberapa perubahan,” paparnya. Disisi lain pelatih berdarah Pran-
cis tersebut punya cara tersendiri untuk menukangi para pemainnya di Real Madrid. Meskipun tergolong baru sebagai pelatih sepak bola, namun anak asuhnya sangat menghormatinya. Selama ini banyak pelatih sulit mengambil hati dari para pemain karena rasa ego pemain yang berlebihan. Namun itu tidak masalah bagi Zidane. Dia mengaku telah memegang kuncinya yakni dengan cara berkomunikasi yang baik pada waktu yang tepat dengan para pemain. “Sebagai pelatih, saya tahu apa yang dibutuhkan para pemain saya. Saya tahu kapan mereka membu-
tuhkan kehadiran saya. Kadang, menemani mereka saja sudah cukup. Sebagian masalah bisa diselesaikan tanpa kata-kata,” terang Zidane kepada GQ. Zidane mengungkapkan bahwa kunci komunikasi yang baik adalah tahu kapan bicara dan kapan diam. Dia sudah menguasai ‘ilmu’ itu. “Kadang, berkomunikasi dengan baik adalah tahu kapan waktunya untuk menutup mulut. Itu yang bisa saya lakukan dengan baik. Saya tahu apa yang saya inginkan. Memang sulit, tapi saya tahu saya bisa mendapatkannya.”tukasnya. (hnd/bol/ray/jpnn)
Dinginkan Suasana
Selamat Tinggal La Liga
CRISTIANO RONALDO
Saya Tak Lebih Baik dari yang Lain CRISTIANO Ronaldo memberikan klarifikasi soal kabar bahwa ia telah menuduh rekan setim tak tampil sebaik dirinya ketika menjalani derby melawan Atletico Madrid kemarin (27/02). Lalu pemain bintang Real Madrid tersebut menekankan dirinya pun tak lebih baik daripada yang lain dalam bermain. Yang dimaksud tidak se-level antara dirinya dengan pemain lain adalah masalah fisik. Sebab pada kenyataannya, Real Madrid tak bisa menurunkan pemain kunci seperti Karim Benzema, Gareth Bale, Pepe, dan Marcelo. Kehilangan pemain ini membuat Los Blancos bermain loyo. “Yang saya maksud tidak sama level adalah hal fisik, bukan dalam permainan. Saya tidak lebih baik dari pemain lain,” kata Ronaldo pada Marca. “Mereka salah memahami perkataan saya setelah pertandingan. Yang saya maksud adalah soal fisik dan masalah cedera. Masalah itu membuat kami kesulitan untuk bermain seperti biasanya. “Saya selalu menghormati pada rekan dan tak pernah menghina mereka. Jangan pernah mengira saya lebih baik dari yang lain,” tegas pemain asal Portugal tersebut. Adapun dalam laga derby kota Madrid tersebut, El Real harus kalah 0-1 di Santiago Bernabue karena gol Antoine Griezmann pada menit 53. Dengan kekalahan ini, Real Madrid semakin jauh dari perburuan gelar juara La Liga.(hnd/bol)
ATLETICO Madrid menjadi pemenang dalam Derby Madrid melawan Real Madrid di Stadion Santiago Bernabeu tadi malam. Tim asuhan Diego Simeone itu menang berkat gol yang diciptakan Antoine Griezmann pada menit ke-53. Kendati menang, Atletico tak berambisi memburu Barcelona yang berada di puncak klasemen sementara. Padahal, selisih poin antara Atletico di posisi kedua dengan Barcelona di tempat teratas hanya lima angka. Jelas itu akan memberikan tekanan kepada Barcelona yang akan men-
Filipe Luis
jamu Sevilla dini hari nanti WIB. “Kepasrahan” Atletico itu setidaknya terbaca dari pernyataan bek kiri Filipe Luis sebelum derby Madrid. Pemain asal Brasil itu mengatakan, fokus skuad asuhan Diego Simeone tersebut kini berganti. Yakni, memper-
tahankan posisi runner-up di La Liga sekaligus menembus zona Liga Champions musim depan. “Kami sudah mengucapkan selamat tinggal kepada trofi La Liga,” kata Luis, sebagaimana dilansir Sport. (apu/ttg)
Madrid akan Sulit Samai Barca
McManman
REAL MADRID belakangan ini kerap gonta ganti pelatih. Langkah ini dilakukan karena Madrid ingin menyamai level yang diraih Barcelona sebagai tim terbaik di Eropa. Namun menurut pengamatan Steve McManaman, pelatih
Real Madrid saat ini Zinedine Zidane akan sulit membawa Real Madrid menyamai level yang diraih Barcelona saat ini. Menurut McManman, saat ini, Los Blancos diarsiteki oleh sosok yang masih hijau dalam dunia kepelati-
han, Zidane. McManaManaman pun yakin legenda genda sepakbola Prancis cis itu akan kesulitan membawa mbawa Cristiano Ronaldo o Cs menyamai level Lionel el Messi dkk. “Tim yang terbentuk erbentuk di Barca saat ini merupakan erupakan tim yang luar biasa. Jadi saya rasa akan sulit bagii Madrid untuk bisa menyamai mai mereka dalam waktu dekat, kat, terutama dalam dua tahun ke depan,” cetus McManaman Manaman pada Omnisport. “Kecuali mereka menghabiskan kan dana triliunan Pounds namun tentu saja mereka tak akan bisa melakukan itu u (karena ada larangan transfer sfer dari FIFA). Saya rasa Zizou ou akan kesulitan melakukan n tugas tersebut. Namun saya rasa ia akan jadi manaanajer Madrid yang jemmpolan,” tandasnya. a. (ray/jpnn)
KAPTEN Real Madrid, Sergio Ramos mencoba mendinginkan situasi ruang ganti usai Cristiano Ronaldo mencecar rekan setimnya. Ramos menyebut bahwa ia bangga dengan performa yang ditunjukkan rekan-rekannya saat dikalahkan Atletico dan ia percaya Ronaldo tidaklah bermaksud buruk dengan ucapannya tersebut. Usai Los Blancos dikalahkan Atletico Madrid 1-0 dini hari tadi, Ronaldo melontarkan kritik keras kepada rekan-rekan setimnya. Ronaldo menyebut jika saja para pemain Madrid lainnya bermain sebagus dirinya, maka Los Blancos tidak akan kalah pada l a g a
itu. Menanggapi kritik pedas tersebut, Ramos mencoba untuk mendinginkan situasi. “Jika ada orang yang sangat mengenal Cristiano, dia adalah saya. Saya tidak berpikir jika dia ingin menyerang salah satu dari rekan setim kami dengan ucapannya itu” ungkap Ramos kepada Marca. “Sebagai Sebag kapten, saya merasa ba bangga dengan kinerja yang dilakukan rekan-rekan say saya. Namun semua orang bebas untuk b mengutarakan pendapatnya” lanjut bek 29 tahun tersebut. “Say “Saya pikir ketika kami me meraih hasil jelek, maka op opini negatif akan terus berhamburan. berh Situasi menjadi menjad sulit ketika anda kalah di Derby dan memenangkan liga memenan semakin terlihat terliha mustahil. Kami masih mempunyai m Liga Champions Champion dan kami berharap dapat dapa bermain dengan baik di d sana” tutup Bek Timnas Timn Spanyol tersebut.(hnd/bol) tersebut.(hnd/
Saya pikir ketika kami meraih hasil jelek, maka opini negatif akan terus berhamburan. Situasi menjadi sulit ketika anda kalah di Derby dan memenangkan liga semakin terlihat mustahil. SERGIO RAMOS
SELEBRITIS
HALAMAN 12
RADAR SUKABUMI
SENIN, 29 FEBRUARI 2016 / 20 JUMADIL AWAL 1437 H
Mundur dari JKT48
FOTO: FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS
COUPLE: Nikita Mirzani dan Samuel Rizal di CGV Blitz, Jakarta, Jumat (26/2).
Tampil Mesra di Hadapan Publik NIKITA Mirzani, 29, dan aktor Samuel Rizal, 35, sudah mulai buka-bukaan mengenai hubungan asmara mereka. Keduanya terlihat terus bergandengan tangan saat menghadiri gala premiere Comic 8: Casino Kings Part 2 di CGV Blitz, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, belum lama ini. Nikita mengungkapkan, hubungan asmara mereka sudah berjalan enam bulan. Menurut perempuan yang pernah terjerat kasus prostitusi itu, duda satu anak yang mempunyai nama panggilan Sammy tersebut merupakan sosok yang tidak romantis. ’’Dia orangnya kaku kayak karet yang kurang disiram minyak tanah,’’ ujarnya. Namun, banyak hal lain dari Sammy yang membuatnya luluh. Antara lain, dewasa dan baik. ’’Yang paling penting, dia tahu sedang menjalin hubungan dengan siapa, jadi telinganya sudah tebal,’’ tuturnya. Perempuan yang sebelumnya pernah menikah dua kali tersebut menyadari bahwa dirinya merupakan sosok yang kontroversial. ’’Kalau orang sudah menyebut nama Nikita Mirzani kan pasti dengan kontroversinya. Jadi, laki-laki yang dekat sama saya harus yang kuat lahir dan batin,’’ ungkap ibu dua anak itu, lantas tertawa. (dod/c20/ayi)
FENITA ARIE
Sering Dikerjai Anak ANAK - anak Fenita Arie punya cara jitu untuk melarang orang tuanya terlalu sibuk kerja. Yakni, dengan menyembunyikan tas dan handphone sang bunda. ‘’Biasanya dilakukan ketika saya sudah berdandan dan bersiap-siap,’’ kata ibu dua anak itu, lantas tersenyum geli. Istri dari presenter Arie Untung itu mengaku tak bisa betah diam di rumah. ‘’Suami sampai bilang ‘lu ngomel melulu kalau gak ada kegiatan’,’’ katanya, menirukan ucapan sang suami. Hanya, Fenita menyatakan, keluarga adalah hal terpenting bagi keluarganya. ‘’Kami selalu me-
nyempatkan menghabiskan pagi bersama keluarga. Sarapan adalah waktu terbaik kami,’’ terangnya. Fenita juga mengungkapkan, keluarganya kerap menonton bioskop bareng atau sekadar jalan-jalan bersama. ‘’Kadang-kadang, jika ada job ke luar kota, biasanya bersama keluarga. Lalu extend dan liburan di sana,’’ tambahnya. Menurut Fenita, dirinya kini sering merasa kesepian. ‘’Sebab, anak-anak sudah punya banyak aktivitas. Setelah sekolah, ikut ekskul atau apa lah. Jadi, saya sering kesepian di rumah nih,’’ ucapnya.(lin/c23/ano)
KABAR cukup mengejutkan datang dari Haruka Nakagawa yang tak lain adalah leader dari tim T idol group JKT 48. Dalam konser JKT48 Request Hour Setlist Best 30 2016 yang digelar di Balai Sarbini, Jakarta, Sabtu (27/2/2016), Haruka mengumumkan jika ia akan graduate atau lulus dari JKT 48. Dalam kesempatan itu, Haruka pun mengemukakan alasannya mengapa ia menyatakan keluar dari JKT 48. Haruka beralasan jika dirinya ingin belajar lebih luas lagi, tidak hanya sekedar di dalam 48 saja. “Duniaku tidak hanya di 48 saja, aku ingin belajar di luar negeri dan ingin tahu seperti apa luar negeri,” ungkap Haruka. Keputusan Haruka ini membuat teman-temannya tak bisa menahan air matanya. Mereka pun menyanyikan lagu terakhirnya sambil satu persatu memeluk Haruka.
Haruka mengaku sengaja mengumumkan keputusannya itu lebih awal agar rekanrekannya di tim T tidak kaget. Sebagai leader tim T memiliki tugas untuk membawa tim-nya lebih baik dan lebih megenal dunia 48 yang sudah ditekuninya di Jepang sebelumnya. Haruka sendiri sebelumnya merupakan personel AKB 48 yang kemudian ditransfer ke JKT 48. Saat ini
Haruka belum mengambil keputusan apakah akan kembali ke Jepang atau tetap di Indonesia selepas ia ‘lulus’ dari JKT 48. Namun, ia mengaku berharap bisa tetap berada di Indonesia, terutama di Jakarta. Selain mengumumkan tentang keputusannya tersebut lewat konser JKT 48, Haruka juga mengungkapkan hal tersebut melalui akun twitternya. (net)
YOVIE WIDIANTO
Berburu Seniman Sampai ke Desa YOVIE Widianto sadar betul pentingnya regenerasi seniman di Indonesia. Karena itu, pentolan Kahitna tersebut rela blusukan ke desa untuk mencari seniman baru. “Regenerasi itu sangat penting. Karena mereka yang akan melanjutkan karier kami nantinya,” ujar Yovie saat ditemui Balai Makarti Muktitama, Kalibata, Jakarta Selatan baru-baru ini. Pria kelahiran Bandung, Jawa Barat, 21 Januari 1968
tersebut akhirnya mengandeng Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi untuk mewujudkan ambisinya. Menurutnya, konsep yang ditelurkan Menteri Desa Marwan Jafar sesuai dengan visinya membangkitkan musisi dari daerah. ”Di daerah itu banyak musisi berbakat. Karena tidak pernah didengar saja sehingga publik tidak pernah tahu,” tambah pria 48 tahun tersebut. (ash/jos/jpnn)
CORNELIA AGATHA
Jadi Ratu Setan ARTIS cantik Cornelia Agatha bakal kembali bermain teater. Kali ini, wanita yang karib disapa Lia itu bakal bermain bersama Teater Koma dalam judul Semar Gugat di GKJ pada 3-10 Maret nanti. Wanita cantik yang disebut-sebut dekat dengan Menteri Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli itu akan berperan sebagai Dewi Permoni. Dewi Permoni merupakan ratu setan yang terobsesi ingin bermesraan dengan Arjuna. Sebelumnya, Lia sudah beberapa kali bermain bareng Teater Koma. Kali terakhir ialah dalam lakon Demonstran pada 2014 silam. Ketika itu, Lima berperan sebagai g Bunga. g Lia mengaku ngaku senang bisa bergabung dengan Teater Koma oma karena mendapatkan banyak ak hal. “Saya dibuat melek, baik aik sebagai pribadi maupun pun sebagai aktris. Energi rgi yang saya peroleh dalam alam berkarya jadi besar,” ar,” ujar Lia baru-baru ru ini. Lia mengaku mendapat banyak ilmu mu tentang seni peran n setelah bergabung ng dengan Teaterr Koma. “Karena Teater Ko ma m e n jadi tempat pat saya untuk uk belajar seni ni p e r a n ,” tambah Lia. (sic// jos/jpnn))
SENIN, 29 FEBRUARI 2016 / 20 JUMADIL AWAL 1437 H
USD SGD EUR AUD
1.00 1.00 1.00 1.00
13.467,00 9.619,97 14.885,08 9.751,45
13.333,00 9.522,21 14.731,63 9.647,76
ENTREPENEUR MARLAN
Hasil Adalah Akibat MANAJEMEN jika dilihat hat dari arti adalah teori kepemimpiimpinan yang mengatur segala gala jenis kegiatan. “Mulai penyenyediaan bahan, produksi, konsumsi, pelayanan serta distristribusi, itu semuanya merupakupakan bagian dari manajemen,” men,” ucap Kepala Bolu Amor or Bakery and Cafe, Mar-lan (30). Ia menjelaskan,, menurut pandangannya,, semuanya itu saling terikat namun bagaimana kita mengelolanya. Sehingga dalam memanajemen juga harus cukup terlatih dan cukup tertib. “Yang jelas dapat memegang teguh prinsip dasar manajemen,” tambahnya. Pertama yang dijelaskan adalah prosedur dan taktiknya dijalankan, harus sistematis, analistis, serta objektif dalam bertindak. Jadi semuanya saling berkesinambungan, sehingga mendapatkan satu tujuan yakni hasil. “Namun, hasil itu bukanlah tujuan, tapi akibat dari manajemen yang telah kita lakukan,” katanya. Sehingga menimbulkan hasil dari perbuatan akibat manajemen tadi. “Ada kalanya orang mengejar tujuan, namun proses dari hal itu kadang kala mengindahkannya,” terangnya. (cr9/s)
INDUSTRIAL
EKONOMI
HALAMAN 13
RADAR SUKABUMI
Pelanggan Bolu Amor Bakery and Cafe Melejit Sepekan, Kenaikan Pembeli Capai 10-20 Persen SUKABUMI - Sepekan eksis rupanya Bolu Amor e Bakery and Cafe banyak diB gandrungi pengunjung dari g berbagai kalangan. Terlihat b dari parkiran yang terisi d dengan kendaraan roda dua d maupun roda empat, baik m yang sengaja beli sekadar y oleh-oleh maupun ingin o menikmati berbagai kue m dan d roti tersebut di lokasi. Jika Ji berbicara peningkatan, Bolu Amor Bakery and Cafe B sudah hampir menyalip s omzet toko sebelumnya. o “Alhamdulillah semakin hari semakin baik sehingga imbasnya penghasilan juga lumayan, tangganya j semakin menanjak terus,” s aku a Kepala Toko Bolu Amor Bakery and Cafe, Marlan B (30). ( Kenaikan pembeli selama sepekan ini sudah mencapai angka 10 hingga 20 persen. Konsep ini ditujukan untuk ke arah pendatang baru. “Hampir 70 persen pengunjung pendatang baru,” tambahnya. Masyarakat merespons baik dengan dibukanya konsep baru dari Bolu Amor, beberapa pengunjung bahkan merasa betah dengan fasilitas yang disediakan. “Saya nyaman di sini, banyak pilihan untuk dibeli
FOTO: UJANGSALAHUDIN/RADARSUKABUMI
PILIH-PILIH: Salah satu pelanggan Bolu Amor Bakery and Cafe memilih kue yang menjadi keinginannya, belum lama ini.
dan rasanya benar-benar enak,” kata salah seorang pengunjung yang duduk di meja luar, Vaisal Assyarif (28). Namun, ada juga masyarakat yang kebingungan dengan adanya lokasi Bolu Amor yang berdekatan. Tetapi kebanyakan dari mereka lebih memilih lokasi yang baru dengan kelebihan kenyamanan, salah satunya tempat parkir yang lebih luas. Bolu Amor Bakery and Cafe yang beralamat di Jalan Sudirman Nomor 36 Kota Sukabumi ini menyediakan banyak pilihan roti dan kue,
bahkan selalu melakukan inovasi dan terobosan baru. “Selama ini sudah lebih kurang 30 item menu bakery baru yang kami kembangkan,” terang Marlan. Jenis kuenya sendiri itemnya banyak, inspirasi selalu datang pada waktu tertentu. Saat ini yang paling banyak diburu adalah bolu pisang, brownies dan tidak kalah juga bakery serta cake-nya. Semua produk yang dibuat tidak menggunakan bahan pengawet, tetapi dapat bertahan dengan masa kadaluarsa 3-4 hari. Harga yang ditawarkan di
lokasi baru tersebut tidaklah beda dengan harga toko Bolu Amor di tempat lainnya, namun di Bolu Amor Bakery and Cafe ini lebih mementingkan kenyamanan konsumen. “Bahkan kita ada harga heran untuk item-item tertentu,” tuturnya. Ada beberapa item yang diberikan harga istimewa dengan diskon 50 persen dan itu tidak terpatok pada ketentuan biasanya, tergantung mana kue yang ramai dan paling diburu. “Mana nih yang paling pas untuk diberikan diskon 50 persen,” tambah pria ramah ini kepada Radar
Sukabumi, kemarin (28/2). Diskon 50 persen tersebut belum bisa dipastikan sampai kapan. Sekadar informasi, program Bolu Amor Bakery and Cafe yang sedang berjalan saat ini adalah undian untuk pembelian kue ulang tahun dengan minimal harga Rp 80 ribu, setiap pembeliah satu kue ulang tahun akan diberikan satu kupon undian. Setiap minggunya akan diundi dua smartphone untuk dua pemenang, dan untuk hadiah liburan serta dua iPhone akan diundi setiap bulannya. (cr9/t)
Delay Jadi Tradisi, Garuda Indonesia Harus Dievaluasi FOTO:JPNN
Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Saleh Husin.
Industri Pengolahan Luar Jawa Alami Peningkatan JAKARTA - Industri pengolahan di luar Jawa mengalami peningkatan signifikan. Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mencatat kontribusi industri pengolahan di luar Jawa sebesar 29,27 persen pada 2014 dan setahun berikutnya menembus angka 30,75 persen. “Pemda baik provisinsi, kabupaten/kota sangat berperan dalam mengembangkan industri. Jika kepada daerah temui masalah, hubungi saya. Kemenperin siap memfasilitasi industrialisasi di daerah,” kata Menteri Perindustrian Saleh Husin, Minggu (28/2). Dia menyebutkan, pergeseran kontribusi industri di Jawa, Bali dan Nusa Tenggara. Sumbangan industri Pulau Jawa terhadap PDB sebesar 58,51 persen pada 2014 dan menyusut sedikit menjadi 58,29 persen pada 2015. Sedangkan Bali dan Nusa Tenggara memberi kontribusi yang terus bertambah. Dari 2,5 persen di 2014 menjadi 3,06 setahun kemudian. Ke depan, Kemenperin akan terus melakukan pemerataan dan penyebaran industri ke seluruh wilayah Indonesia. “Diharapkan, kontribusi wilayah di luar Pulau Jawa dalam sumbangannya terhadap nilai tambah sektor industri nonmigas akan terus ditingkatkan dari 30.75 persen pada 2015 menjadi sekitar 40 persen pada 2035,” papar Saleh. (esy/jpnn)
JAKARTA – Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) meminta pemerintah turun tangan membenahi manajemen Garuda Indonesia. Sebab, maskapai pelat merah itu sering mengalami delay dalam beberapa hari terakhir. “Delay ada toleransi sebagaimana diatur Kementerian Perhubungan. Delay bukan budaya. Kalau sekali dua kali delay bisa dimaklumi, kalau sering harus dikritisi,” kata Ketua Bidang Pengaduan dan Hukum YLKI Sularsih, Sabtu (27/2). Sularsih mengatakan, maskapai harus memberikan pelayanan terbaik pada konsumen ketika terjadi delay. Selain itu, Garuda juga harus memberikan penjelasan pada penumpang sebagaimana tertuang dalam peraturan Kemenhub. “Sesuai peraturan Kement-
FOTO: JPNN
Maskapai Penerbangan Garuda Indonesia.
erian Perhubungan, bahwa kalau delay konsumen harus mendapat informasi atau penjelasan dari maskapai.
Termasuk memberikan konpensasi terhadap penumpang,” tambah Sularsih. Menurut Sularsih, ada
dua faktor yang membuat p e n e r b a n ga n t e r tu n d a. Salah satunya ialah faktor eksternal seperti kondisi
cuaca, kepadatan lalu lintas atau pergerakan penerbangan serta bencana alam. Tak hanya itu, pergerakan penerbangan VVIP, penutupan sebagian wilayah udara untuk pergerakan militer serta gangguan landasan atau pesawat mengalami kerusakan juga bisa menyebabkan delay. Faktor kedua ialah internal maskapai. Hal itu berkaitan dengan buruknya manajemen. Menurut Sularsih, pemerintah wajib mengeceknya. Dia berharap, pemerintah tidak melakukan pembiaran terhadap perusahaan penerbangan yang digawangi Menteri BUMN Rini Soemarno tersebut. “Kalau internal harus ada penjelasan dan tidak bisa dibiarkan jadi budaya,” tegas Sularsih.(jpnn)
Maret, Pertamax dan Pertalite Dikabarkan Turun JAKARTA – PT Pertamina bakal menurunkan harga pertamax dan pertalite awal Maret mendatang. Keputusan itu diambil setelah menguatnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD). Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang mengungkapkan, harga
baru itu akan diberlakukan mulai 1 Maret nanti. “Insya Allah turun,” kata Bambang saat dihubungi Jawa Pos, Sabtu (27/2) kemarin. Bambang enggan membocorkan besaran harga baru dua bahan bakar minyak tersebut. Dia beralasan, Pertamina masih melakukan pernghi-
tungan. Selain itu, Pertamina juga masih menunggu perkembangan nilai tukar dan harga minyak sampai akhir Februari. “Harga baru nanti lebih banyak dipengaruhi kurs. Bukan minyak dunia,” tegas pria yang karib disapa Abe tersebut. Abe menyatakan, harga
minyak dunia cenderung stabil. Jika penurunan tersebut benar terjadi, berarti harga BBM oktan tinggi itu terus menurun. Sebelumnya, harga pertamax di Jakarta mencapai Rp 8.350 per liter pada 1 Februari. Lantas, di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali harganya Rp 8.450. Harga pertalite saat
itu merata di Jawa dan Bali Rp 7.800. Namun, pada 5 Februari harga-harga tersebut turun. Harga pertamax di Jakarta dan Jawa Barat turun menjadi Rp 8.150. Di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali Rp 8.250 per liter. Harga pertalite turun menjadi Rp 7.600 per liter di Jawa dan Bali. (dim/jos/jpnn)
Dalam Hal Ini Indonesia Kalah dari Singapura, Vietnam, Malaysia dan Thailand
Laporan Peringkat Kemudahan Berusaha Indonesia ke-109, Singapura ke-1, Malaysia ke-18 Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi menegaskan, salah satu faktor yang mempengaruhi kemudahan berusaha adalah efisiensi dan efektivitas birokrasi dalam inovasi pelayanan publik. Karena itu instansi pemerintah diharapkan terus berupaya menciptakan inovasi pelayanan publik, sehingga akan memudahkan masyarakat untuk berusaha. Laporan JPNN “INOVASI pelayanan publik akan membuat in-
vestasi semakin berkembang serta kesejahteraan
masyarakat pun meningkat,” kata Yuddy, Sabtu (27/2). Dia menyebutkan, dalam The Global Inovation Index (GII) 2013, Indonesia masih menduduki peringkat ke85 dari 142 negara dengan skor 31,95 dari rentang skor antara 0-100. Secara singkat penilaian ini didasarkan pada inovasi baik di sektor bisnis maupun pada kemampuan pemerintah untuk mendorong dan mendukung inovasi melalui kebijakan publik. Guru Besar Ilmu Politik Universitas Nasional ini
juga menyebutkan dalam laporan peringkat kemudahan berusaha (ease of doing bussines) tahun 2016, Indonesia ada pada peringkat ke109 dari 189 negara. Skor Indonesia dalam laporan tersebut adalah 58,12. Meskipun mengalami kenaikan dalam lima tahun terakhir tetapi skor Indonesia masih kalah dibandingkan negara-negara lain di ASEAN seperti Singapura (peringkat 1), Malaysia (peringkat 18), Thailand (49) dan Vietnam (70). “Diharapkan dalam tahun 2017
menjadi peringkat 40,” katanya. Berdasarkan data The World Wide Governance Indicators, rata-rata indeks efektivitas pemerintahan Indonesia di tahun 2014 masih sangat rendah yaitu 0,01. Indonesia ada di peringkat 85, atau masih kalah jika dibandingkan Singapura, Malaysia, Thailand dan Philipina. “Penyebab utama belum baiknya peringkat Indonesia di berbagai indikator tersebut adalah karena korupsi FOTO:JPNN dan inefisiensi birokrasi,” Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANucapnya. (esy/jpnn) RB) Republik Indonesia, Yuddy Crisnandi.
INTERNASIONAL
HALAMAN 14
SENIN, 29 FEBRUARI 2016 / 20 JUMADIL AWAL 1437 H
RADAR SUKABUMI
AUSTRIA
Bom Bunuh Diri, 11 Tewas
Gara-gara Bersendawa Didenda Satu Juta SEORANG yang bersendawa biasanya memberikan tanda bahwa mereka merasa kenyang. Namun, bagi polisi Austria, sendawa memiliki arti yang berbeda. Seorang pria yang sedang membeli kebab dikenakan denda akibat bersendawa terlalu keras. Saat itu, pria yang bernama Edin sedang berjalan-jalan di sebuah taman. Kemudian, Ia membeli kebab dengan banyak bumbu bawang. Setelah selesai makan, ia bersendawa cukup keras hingga ditegur oleh seorang polisi. Menurut polisi tersebut, Edin telah menganggu ketenangan tempat itu. “Insiden itu terjadi saat saya sedang berjalanjalan. Kemudian saya merasa lapar dan akhirnya memesan kebab dengan banyak bumbu bawang,” ujarnya. “Saya bahkan tidak tahu keberadaan petugas itu sampai ia menepuk bahu saya,” tambahnya. Karena bersendawa terlalu keras, polisi tersebut langsung memberikan denda pria itu. Denda yang harus dibayar adalah sebesar USD 76 atau sekitar Rp 1 juta. Tanpa merasa takut, Edin berpikiran untuk mengumpulkan teman-temannya di taman tersebut untuk meminum soda dan makan kebab di sana agar mereka bisa bersendawa bersamasama. (surabayanews/flo/jpnn)
setempat. Dalam laporan awal otoritas setempat, bom itu diledakkan seorang pengendara motor di halaman kantor Gubernur Provinsi Ku na r, Wa h i d u l l a h Ka limzai. Di antara 11 orang yang tewas itu, turut terdapat
komandan milisi propemer intah, Haji Khan Jan, serta tiga personel Kepolisian Afghanistan. Diketahui, Haji Khan Jan adalah komandan milisi lokal yang sejak tahun lalu, membantu operasi pasukan pemerintah terhadap kelompok Taliban.
Sementara korban lainn ya a d a l a h w a r ga s i p i l sedang bermain di taman dekat lokasi kejadian. “ Ke b a n ya k a n k o r b a n n ya a d a l a h w a r ga s i p i l dan anak-anak, di mana mereka tengah lewat atau bermain di taman,” ungkap Kalimzai mengonfir-
masi, seperti dikutip The Peninsula Qatar. Di sisi lain, belum ada kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom bunuh diri tersebut. Baik itu dari kelompok Taliban, maupun organisasi teroris Al-Qaeda. (surabayanews/flo/jpnn)
Yaman Terus Memanas SANA’A – Pertempuran antara pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi dengan pemberontak Houthi di Yaman terus berlanjut. Pada pekan ini, tak kurang dari 90 orang tewas, termasuk anak-anak dan perempuan akibat serangan udara dari pihak koalisi. Di tengah perang yang terus memanas itu, terdapat ratusan Warna Negara Indonesia (WNI) yang masih bertahan di Yaman. Menurut Duta Besar RI untuk Yaman Wajid Fauzi, jumlah WNI yang masih berada di Yaman per tanggal 3 Februari yang lalu yaitu 857 orang. “Mereka berada di wilayah yang relatif aman. Mereka sebagian besar berada di Kota Tarim,” kata Wajid, Minggu (28/2/2016).
Krisis Yaman
Pada Senin lalu (22/2), sebanyak 60 orang tewas termasuk anak-anak dan perempuan saat pesawatpesawat tempur Arab Saudi melancarkan serangan memerangi kelompok Houti di sejumlah wilayah di Yaman. Kemudian pada Sabtu (27/2), ada 30 orang dari pihak Houti dan warga sipil tewas ketika pesawat tempur pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi menggempur salah satu pasar di Timur Laut Sana’a, Ibu Kota Yaman. Wajid mengatakan pembicaraan dialog antara kelompok bersenjata Houti dengan koalisi belum dapat berlangsung karena masing-masing pihak belum bersedia berdialog. “Mereka tetap dengan tuntutannya masing-masing,” kata Wajid.(os/ril/ps)
IKLAN BARIS RADAR SUKABUMI
TARIF IKLAN BARIS. RP. 15.000 MAKS 10 BARIS MINI 3 BARIS (38 Karakter)
ALAT- ALAT KANTOR JAYA SAKTI ABADI, Jual alat- alat kantor : lemari arsip, meja ,kursi, brankas, locker Dll Jl, Raya Baros Km. 4,4 No 104 Sudajaya Sukabumi (0266) 6244575, 085756225159 (brtr s/d 29 feb) ANEKA CV SAHABAT (H. Nanang, Hj. Jeje & Ado) Spesialis Pemasangan: Krey, Rolling Door, Awnings, Pagar, Trali Besi Tangga Putar dll Jl Cagak No 337 Cisaat-Sukabumi Tlp (0266)225863 6247855 (brtr s/d 29 feb) INDOBATA menyediakan : Genteng beton multiline/urat batu, batako press, paving block (Brg2 tsb brsrti¿kat SNI). Jl. Ry Karang Hilir no.833 Cibadak 43351 Smi. 0266-532888/0818107180. (brtr s/d 29 feb) CV. SILIWANGI PUTRA Jual & Terima Pesanan : Alat alat Pertanian Aneka Pisau Import & Lokal, Perlengkapan TNI/Polri, Pengecoran Logam Jl Raya Cisaat No. 217 Cisaat Sukabumi Tlp (0266)231324 (brtr s/d 29 feb) ANUGRAH CIPTA EKAPUTRA Industri Logam & Perbengkelan, Cibatu kec. Cisaat kab. smi tlp. 0266-218021 (brtr s/d 29 feb) PD Mandiri, Sedia pesanan daging sapi, daging kerbau, sapi Qurban dll. Pasar Pelita Sukabumi, Tlp. 085793968881 (brtr s/d 29 feb) JUAL BELI Brg bkas: embr, jrigen, koran, krts kntr, dll. Hub: 081563111478 (brtr s/d 29 feb) Toko Perhiasan Perak “MANDIRI” Jual-beli Perhiasan Perak Menerima Pesanan: Sepuh Kuning, Sepuh Merah, dan Patri Emas/ Perak. Jl. Terminal Sukaraja Block CI No. 33 (brtr s/d 29 feb) PT ARMINAREKA PERDANA (BIRO UMROH & HAJI PLUS) JL. JEND. SUDIRMAN NO.64, Untuk Tenaga Pemasaran 087878119191 (brtr s/d 29 feb) PD SETA LOGAM Jual & Terima Pesanan Borgol, Pisau, Samurai, Perlengkapan ABRI, Alat Pertanian & Pengecoran Logam Jl Raya Cibatu No 314 Cisaat Sukabumi (0266)226501 (brtr s/d 29 feb) PT GAS Tanjungsari Grosir Gas Elpiji Jl Jendral Sudirman no.31 (222483) (brtr s/d 29 feb)
A F G H A N I S TA N - - L a g i , Afghanistan diguncang ledakan bom bunuh diri. Sebanyak 11 orang dilaporkan tewas, sementara 40 lainnya luka-luka dalam ledakan bom di Asadabad, Ibu Kota Provinsi Kunar, Afghanistan, Sabtu (27/2/2016) pagi waktu
PT A’ReSTU Anugerah Jaya Danalaga Squere Blok 68 081911952129 (brtr s/d 29 feb) DINAMO ABADY Menerima Service Dinamo Jl Cibatu Cisaat Tlp 085759555824 (brtr s/d 29 feb) TOKO MEDIA, Sedia : Perlengkapan bengkel, Stainless steel, Kuningan, Almunium, Acrylic dll Jl. Siliwangi III No 4 Cibatu Cisaat Sukabumi HP 085724043777 ( Lutfhi Fauzi / Kaka ) (brtr s/d 29 feb) CV TENAR PERKASA SUKABUMI siap menerima pemasangan RANGKA ATAP BAJA RINGAN ‘unggul’ & Grosir Genteng MANTILI. Jl. Ry Karangtengah 548 Cibadak. 0266533287/085659072324. TOKO ‘ABI’ Jl. Raya Pakuwon 27 (dpn STM DD= Dwi Dharma Parungkuda. (brtr s/d 29 feb) PD MULYA AGUNG Menjual dan Menerima pesanan siap antar : kusen Pintu, jendela dll Jl. Sukaraja No 176 Sukaraja Smi (brtr s/d 29 feb) BUTIK NOER GORDEN Menerima, jual, Cuci gorden, Àit dan rupa2 gorden, Vitrage, Karpet, pesanan Jl. RA Kosasih No. 359 (Pintu Hek) Tlp. 0266 - 221359 (brtr s/d 29 feb) DEPOT AIR MINUM DEPOT AIR MINUM BERKUALITAS mineral & RO pasang hub FAJAR TIRTA, 087870210661 / 085694962176 (29-02-2016 s/d 31-03-2016) FLORIS KAWANUA FLORIST terima pesanan karangan bunga, jl. Jendral Sudirman. Tlp (0266) 224361 (brtr s/d 29 feb) Chen’S Florist, Terima pesanan Rangkaian Bunga,Rental Tanaman Hias, Jl Sriwijaya No.43 Tlp (0266)231058 HP 081584105896 (brtr s/d 29 feb) STA LA TANSA FLORIST Terima pesanan berbagai karangan Bunga & Dekorasi Tlp. 082130135833 (brtr s/d 29 feb) HOTEL RAHARJA HOTEL Jl. Arif Rahman Hakim No. 59 Sukabumi Tlp ( 0266) 222264 (brtr s/d 29 feb) SELABINTANA HOTEL Jl. Selabintana km. 7 Sukabumi Tlp.(0266) 221501 (brtr s/d 29 feb)
TAMAN SARI HOTEL Jl. Suryakencana no. 112 Sukabumi Tlp. (0266) 225008 (brtr s/d 29 feb) AUGUSTA HOTEL Jl. Raya Cikukulu No 72 Sukabumi Tlp. ( 0266 ) 227456 Jl. Raya cisolok Palabuhanratu (brtr s/d 29 feb) INA SAMUDRA BEACH HOTEL Jl. raya Cisolok Km. 7 Palabuhanratu Tlp. ( 0266 ) 431200 (brtr s/d 29 feb) MUSTIKA HOTEL Jl. Bhayangkara No 101 Sukabumi Tlp ( 0266 ) 222287 (brtr s/d 29 feb) PANGRANGO HOTEL Jl. Selabintana Km. 7 Sukabumi Tlp. (0266)211532 (brtr s/d 29 feb) JUAL TANAH Di jual rumah SHM Jl Cikole dlm Rt 03 RW 03 Kota Sukabumi luas 325 m2 hub 085793932061 / (0266)212074 Bpk Dadi KEHILANGAN STNK HLG STNK F - 4971- VS An. badru bin una (ikl-29feb) HLG STNK F - 3615- QW An. sultam taupik (ikl-29feb) HLG STNK F - 4330- UG An. Nuryana (ikl-29feb) HLG STNK F - 2395- TU An. Mardian chindra ramadhan (ikl-29feb) HLG STNK F - 2269- TX An. Abdal pao¿li (ikl-29feb) HLG STNK F - 3272- TV An. Rani anggraeni (ikl-29feb) HLG STNK F - 5173- QB An. Ella komalawati (ikl-29feb) KULINER Rumah Makan Tunas Jaya 2, Jl. Bhayangkara No. 85, 085871159919, 082117254065, sedia sop iga dan rendang sapi, dll (brtr s/d 29 feb) WARUNG AA, Sedia menu enak dan nikmat : soto betawi, sate kambing, sop dll, Batas Kota, Jl Palabuhan Dua Km 9 SMI. “ “ Tlp:0266-6325279 (brtr s/d 29 feb) CAH SOLO Ayam bakar dan ikan bakar “bukan sekedar ayam dibakar” Tlp. 0266 -7031031 Smi (brtr s/d 29 feb) Rm DA, RAOS Jl Pabuaran No 44 Tlp 085659132289 (brtr s/d 29 feb) BUBUR BAPAK JIBRIL Bundaran Sukaraja Dpn Pos Polisi Sukaraja di jamin 100 % halal Sip dech... (brtr s/d 29 feb) RM Tunas Jaya, masakan padang,
rendang bukan sembarang rendang tp rendang padang asli. Terima Pesanan Katering Jl. Jend Sudirman No.3 (brtr s/d 29 feb) Warung mkn BEBEK JONTOR, jontornya bikin keSOHOOORR !! Jl. Selabintana Km.3 Smi. 085624101595 (brtr s/d 29 feb) Aneka Kue Maya Rasa menerima pesanan siap antar Alamat: Jl. Raya Sukaraja No. 6 Tlp. (0266) 230354 (brtr s/d 29 feb) Catering Mumtaza, Terima Pesanan Nasi Bakar, Nasi Pepes, Nasi Box, Dll. Jl. Selabintana Telp. 081546899941 (brtr s/d 29 feb) KURSUS les/kursus privat/kelompok untuk bahasa inggris & sulap hub. 081804424788 /082119977030 (brtr s/d 29 feb) Juliana Jaya, tempat Kursus Menjahit Terkemuka Jl. Brawijaya No.12 Dpn Mamih Ungu Tlp 085107003867 / 085860728275 (brtr s/d 29 feb) KESEHATAN DETOK CENTER ONE STOP SOLUTION Solusi seluruh masalah kesehatan anda Jl. Siliwangi No. 80 B Hp 0819.1178.8822 Sukabumi (brtr s/d 29 feb) LOKER BTH SALES MOTORIS/SMU/ MAX.35TH/ADA SIM C/JUJUR/ULET/U/SKBM&BGR / HUB.0818752225/081398193446 Di butuhkan Asisten Apoteker yang memiliki STRTTK untuk wilayah gekbrong-cianjur hubungi 085253160365/081380898863
Ruko Cisuda Riverside Blok D-E Jalan Jalan R.A R.A Kosasih Kosasih No. No. 80 80 Sukabumi Sukabumi Telp. Telp. (0266) (0266) 625 625 4411, 4411, 234 234 938 938
OTOMOTIF
PENGOBATAN
DEALER LARIS II Jual Beli Mobil Bekas (Second), Jl Sekarwangi Cibadak (brtr s/d 29 feb)
Apotik Sudirman, Jl. Jend Sudirman No 51. Telp: (0266) 222291 (brtr s/d 29 feb) PERCETAKAN WAY WAY PRINTING menerima bikin stempel otomatis, cetak brosur, neon box, bilboard, undangan, souvenir, krtu nama dll. Almt GIANT smi plaza. Hp. 085793561997. (brtr s/d 29 feb)
SUZUKI PUSAKA MOTOR All Pick Up & Ertiga HUB : 085214096200 (brtr s/d 29 feb) Toko Aki Odeon Jual Berbagai Macam Aki Berkualitas Jl Pajagalan no 30 , Tlp 222461 KIKI MOTOR Jual Suzuki APV & Daihatsu Grand Max Jl Arif Rahman Hakim No 49 Tlp 085723474977 (brtr s/d 29 feb) SUZUKI PUSAKA MOTOR all pick up HUB: 0266-222258 / 222280 / 0857123465429 (brtr s/d 29 feb) O’Gem Mobil Jual Beli Kendaraan Second Jl.Veteran I No.80 Kota Sukabumi Tlp.(0266)220418,081318134640 MIWA “CAR WASH” Cuci Mobil/ Motor, Bersih, Cepat, Murah, Aman. Siap Antar Jemput. Alamat : Jl. Pelda RE. Suryanta No.44-56 Depan Kantor Kelurahan Nanggeleng, telp 08154636823 / 085722516751 (brtr s/d 29 feb) ZAHANARA HOME SPEED.Me nerima Service,Tune Up,Spart Part. Alamat Jl Koleberes Kp Selaeurih Tlp 081573700441/085863455050 (brtr s/d 29 feb) OPTIKAL PERMATA OPTIKAL, Jual macam2 kacamata, frame, & lensa/lensa kontak Jl. Pelabuhan II No 34 Smi Hp. 081563162128 Jl. Raya Cisaat No 214 Smi Hp. 085863321214 Jl. Siliwangi (Pertigaan Cidahu) Cicurug Hp. 085724135845. (brtr s/d 29 feb)
Percetakan Rusyda Terima order spanduk, banner, billboard,nota, kartunama dll Jl Bhayangkara No.64 Rawasalak 085720888878 (brtr s/d 29 feb) PELUANG USAHA Usaha Resto & I.T yg sdg berkembang dibbrp negara butuh partner utk diajak kelola bareng dsana.hanya dg min ikut 10% share, anda sdh dpt pro¿t,gaji blnan & fslts penddkan kesehatan gratis dsna. Minat H.081288924004. (brtr s/d 29 feb)
TOKO OBAT 0TOKO HERBAL A LONG, Menjual Produk Kecantikan, Acsessories Alat Bantu Orang Dewasa dan obat kuat herbal Pesan Antar Gratis, Hub: 085723456080 (brtr s/d 29 feb) TOKO KOMPUTER APOLLO COMPUTER Menjual Hardware, Note-book, CCTV, Accessories, Printer, tablet, dll Jl. Jend. A. Yani No.124 Tlp (0266)222685, (0266) 7001977, HP 08572320 8455 Sukabumi. (brtr s/d 29 feb) RNY COMPUTER , Hardware, Notebook, CCTV, Camera Digital, GPS, PC, Tablet, Projector, Jl. A. Yani No 216 /232 Tlp ( 0266 ) 221079 Fax . ( 0266) 217890 Sukabumi. (brtr s/d 29 feb) PLANET COMPUTER Sales, Service, Upgrade, Accessories Jl A Yani Shopping Center Lt I Block C1-C3 Kota Sukabumi Tlp (0266) 240758 (brtr s/d 29 feb)
lowongan kerja PT.Sparta Cab Sukabumi Membutuhkan : 1.Staf Finance Wanita - Usia Max 33 Th - Pendidikan Min D3 Akutansi
2. Staf Cso (wanita) / Pramuniaga (pria) usia max 30 Th.pendidikan min SMU Sederajat. 3. Collector ( pria) usia Max 35 th, pendidikan SMA, Berpengalaman Collector Lamaran langsung bawa ke alamat : Jln. Bhayangkara Ruko karamat no.140 Kota Sukabumi Tlp : 087824569097
PERSIB
SENIN, 29 FEBRUARI 2016 / 20 JUMADIL AWAL 1437 H
TURNAMEN
Jadwal Pertandingan ISC Berbeda TURNAMEN jangka panjang akan segera bergulir. Nama turnamen itu adalah Indonesia Soccer Championship 2016 (ISC). Kick off turnamen mulai 17 April dan akan berakhir pertengahan Desember mendatang. Operator penyelenggara bukan PT Liga Indonesia, tetapi ada badan baru, PT Gelora Trisula Semesta (GTS). PT Gelora memiliki enam agenda kegiatan selama 2016. Yakni ISC-A yang diikuti peserta dari klub yang berlaga di Kompetisi Liga Super Indonesia 2015, ISC-B pesertanya dari klub Divisi Utama. Lalu, turnamen U-21, Soeratin U-17, Piala Nusantara, dan Piala Presiden. Jadwal pertandingan, khusus ISC-A mirip dengan kompetisi liga di Eropa. Setiap klub menjalankan pertandingan seminggu sekali dengan sistem kandang dan tandang. Berbeda dengan LSI lalu, dalam seminggu setiap klub main dua kali kandang dan dua tandang. Jadwal pertandingan juga digelar setiap Jumat, Sabtu, Minggu, dan Senin. Kick off bertandingan mulai pukul 15.30 untuk Sabtu dan Minggu, lalu ada pukul 19.00 dan 21.00. Untuk Jumat pukul 19.00 dan 21.00, sedangkan Senin pukul 19.00 WIB. “Hal itu, agar pemain tidak dihadapkan dengan jadwal padat, sehingga kualitas permainan juga meningkat,” ujar Joko Driyono, CEO PT GTS. Pada turnamen ini, klub akan mendapatkan subsidi cukup besar. Khususnya pada ISC-A, PT Gelora akan memberikan subsidi kepada masing-masing klub sebesar Rp 5 miliar, dan nilai tersebut mengalami peningkatan dibandingkan kompetisi sebelumnya (LSI) Rp 2,5 miliar. Hadiah juara disediakan Rp 3 miliar, sedangkan runner up Rp 2 miliar. Belum lagi nanti ada pembagian lainnya dari hak siar, terkait dengan klub yang memiliki rating tertinggi. Joko Driyono menjelaskan, pada turnamen ISC A, ada pembatasan total nilai kontrak pemain semua klub. Batas maksimal sebesar Rp 10 miliar, sedangkan minimal Rp 5 miliar. Pembatasan nilai kontrak ini, kata Joko, untuk menstabilkan keuangan klub, sehingga ke depan tidak ada lagi soal tunggakan pembayaran gaji pemain. Khusus untuk ISC-B, bakal dibagi 8 grup yang kemudian ada 16 besar, delapan besar, semifinal, dan final. Joko Driyono menjelaskan bahwa ISC tidak ada format promosi dan degradasi selama kondisi persepak bolaan masih seperti sekarang ini. Namun regulasi mungkin bisa diubah seandainya kondisi sepak bola berubah sepenuhnya sebelum kick-off kompetisi dilakukan. ‘’Untuk sementara tidak ada sistem promosi degradasi. Namun bila situasi sepak bola berubah sebelum kick off dilakukan, masih dimungkinkan adanya perubahan regulasi,” kata Joko. (net)
HALAMAN 15
RADAR SUKABUMI
ISC, Gunakan Tiga Jasa Pemain Asing REGUL ASI pemakaian pemain asing di Indonesia Soccer Championship (ISC) telah ditentukan saat pertemuan antar klub yang terdiri dari 18 tim Indonesia Super League (ISL) dan 59 tim Divisi Utama (DU) di Hotel Park Lane, Kuningan, Jakarta, Jumat kemarin. Setiap peserta diperkenankan memakai empat pemain asing yakni tiga pemain non-Asia dan satu pemain Asia. Pelatih Persib Dejan Antonic menyambut baik akan regulasi tersebut, namun dirinya menegaskan akan memakai tiga pemain asing saja untuk skuatnya. Menurutnya akan lebih baik dan lebih bijak memaksimalkan pemain lokal dari pada memakai jasa pemain asing Asia. “Itu bagus, tapi menurut saya, tidak ada banyak pemain asing Asia yang mau, jadi buat apa itu? lebih bagus kuota satu pemain asing asia itu kita kasih ke pemain lokal dari dari pada ambil
pemain Asia,” tuturnya saat diwawancarai di Lapangan lari Sabuga, Bandung, Sabtu (27/2). Lebih lanjut ia menjelaskan, pemain asing Asia akan sangat berguna jika timnya mengikuti ajang kompetisi di Asia seperti Liga Champions Asia (LCA) dan AFC Cup. Selain jatah pertandingan yang lebih banyak, pamor pemain asia akan terangkat jika setiap tim saling mengandalkan jasa pemain asing di benuanya sendiri. “Menurut saya, pemain Asia akan sangat berguna kalau kita mengikuti kompetisi AFC atau Liga Champions Asia. Karena kita enggak ikut kompetisi liga asia kaya AFC, Liga Champions Asia, jadi kita akan persiapkan ke pemain lokal,” bebernya. Meski demikian ia tidak mempermasalahkan bila ada tim yang memaksimalkan empat pemain asing tersebut. Termasuk Persib Bandung, bila manajemen memiliki
IST
LATIHAN: Sejumlah pemain Persib saat menjalani latihan guna mempersiapkan gelaran Indonesia Soccer Championship (ISC).
budgeting untuk membeli pemain asing asia yang bagus ia akan mendukungnya. “Tapi ya kalau tim yang bisa
pakai pemain empat asing itu kenapa tidak? Tapi saya lebih suka tetap tiga pemain asing. Kalau
engga cukup sama tiga lihat kondisi tergantung dari harga budget klub,” tuntasnya. (net)
Sambut Baik Kesempatan Main
Jajang Sukmara
PEMAIN belakang Persib, Jajang Sukmara siap menjawab kepercayaan pelatih Dejan Antonic jika dipercaya tampil pada turnamen Bhayangkara atau Indonesian Soccer Championship (ISC) mendatang. Jajang terus meningkatkan performanya pada setiap latihan untuk mendapat kepercayaan tersebut. Pemain asal Soreang, Kabupaten Bandung ini belum dapat menunjukan kemampuannya pada Bali Island Cup 2016 lalu. Sebanyak tiga pertandingan yang dilakoni Persib, Jajang menjadi penghuni bangku cadangan, yakni saat menghadapi PSS Sleman, Bali United dan Arema. Kesempatan Jajang pun terbuka untuk bisa unjuk gigi dihadapan pelatih pada dua pertandingan uji coba pekan depan. Apalagi, Dejan Antonic akan memberikan porsi bermain lebih kepada pemain yang masih minim menit bermainnya. “Sebagai pemain kita harus siap menjalankan intruksi pelatih. Dia yang lebih mengetahui kebutuhan tim, kalau dipercaya tampil tentu akan memberikan yang terbaik. Saat ini saya terus
meningkatkan kondisi fisik setiap latihan,” kata pemain bernomor punggung 18 ini.Jika dipercaya, Jajang mengaku sudah tidak terkendala adaptasi bersama pemain baru, seperti di lini belakang bersama Her-
mawan, Purwaka Yudi, atau Kim Jeffrey Kurniawan ataupun dengan David Laly yang kemungkinan jadi mitranya di sayap kiri. “Komunikasi di belakang sudah bagus, karena tidak terlalu banyak berubah
juga, seperti Vlado (Vladimir Vujovic) atau Tony (Sucipto) dan Dias (Angga). Pemain baru (Hermawan dan Purwaka Yudi) juga bagus, mereka sudah cepat adaptasi jadi tidak masalah,” ucapnya. (net)
KOMUNITAS RAI Heri Gunawan Peduli Sosial dan Lingkungan SUKABUMI - Rumah Aspirasi dan Inspirasi (RAI) Heri Gunawan mengadakan acara khitanan massal dan pembagian gerobak sampah dalam rangkaian acara HUT Gerinda ke-8 di RAI Jalan Arif Rahman Hakim, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, (28/2) kemarin.
Kegiatan ini sebagai bentuk kerja nyata Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra dalam memberikan kontribusi kepada masyarakat Kota dan Kabupaten Sukabumi. Kegiatan bakti sosial khitanan massal ini diikuti sekitar 200 anak warga Sukabumi yang diperuntukkan bagi
Anggota DPR RI, Heri Gunawan dan istrinya, Kartika Gunawan melihat warga yang mengikuti khitanan massal.
masyarakat kurang mampu. Kegiatan tersebut berkat kerja sama antara RAI HG, Bank Indonesia dan Rumah Sakit Islam Assyifa. Tak hanya itu, Anggota Komisi XI ini ternyata memperhatikan kebersihan lingkungan Sukabumi, nyatanya Heri membagikan sekitar 34 gerobak sampah
yang diberikan langsung kepada para lurah se- Kota Sukabumi. Kegiatan gerobak sampah ini bekerja sama dengan PT Taspen yang sakiskan oleh Anggota Komisi XI DPR, Heri Gunawan, Wakil Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Koordinator RAI HG Maman Suparman, Plt Kepala
Dinas Pengelolaan Sampah, Pemakaman dan Pertamanan Kota Sukabumi Asep Sudrajat, dan para lurah se-Kota Sukabumi. (bal/s)
Heri Gunawan dan Ketua DPC Gerindra Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmanagara berfoto dengan anak yang sudah di khitan.
Wakil Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, Heri Gunawan, Wakil Ketua DPRD, Kamal Suherman, Anggota DPRD Kota Sukabumi, Olih Solihin dan Koordinator Rumah Aspirasi dan Inspirasi Heri Gunawan, Maman Suparman berfoto bersama usai pembagian roda pengangkut sampah.
Heri Gunawan, Kamal Suherman , pengurus RAI Heri Gunawan terlihat Achmad Fahmi menandatangai berita acara sebagai saksi penyerahan kompak saat berfoto bersama. Gerobak sampah kepada pihak kelurahan.
Maman Suparman menyerahkan secara simbolis roda pengangkut sampah kepada PLT Kepala Dinas Pengelolaan Sampah, Pertamanan dan Pemakaman.
Semarak
Hijab Geulis RADAR SUKABUMI
HALAMAN 16
SENIN, 29 FEBRUARI 2016 / 20 JUMADIL AWAL 1437 H
Wakil Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi, Ketua PKK Kota SUkabumi, Esih Setiasih, Wakil ketua PKK Kota Sukabumi Fitri Hayati, Dandim 0607, Letkol Inf Syaiful, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi, Dudi Fathul Jawad dan General manager Radar Sukabumi, Rawin Surwintono berfoto bersama peserta HGRS
17 peserta finalis Hijab Geulis Radar Sukabumi berfoto usai menerima hadiah.
Kemerihaan
Pemenang Juara 1 HGRS, Farhana Alkhatiri
Grandfinal
HGRS 2015 P
EMILIHAN Hijab Geulis Radar Sukabumi 2015 akhirnya menetapkan Farhana Alkhatiri sebagai juara pertama HGRS 2015. Dalam penyelenggaran acara malam puncak grandfinal meriah, konsep dan suguhannya begitu memukau penonton. Pihak Panitaia mendatangi bintang tamu ternama diantaranya pemenang Top 6 Face Of Beauty Internasional, Tengku Nizwa, desainer Olanye by Ekotjandra dan idola Nasyid Indonesia 2015, Aden AnB. Tak hanya itu dalam acara ini di hadiri oleh Wakil Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi, Ketua PKK Kota Sukabumi, Esih Setiasih, Wakil ketua PKK Kota Sukabumi Fitri Hayati, Dandim 0607, Letkol Inf Syaiful, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi, Dudi Fathul Jawad, Manager Operasional BJB Kota SUkabumi, Reza dan General Manager Radar Sukabumi, Rawin Surwintono. Para peserta mampu menunjukan bakat dan kemampuannya, setelah digojlok dan diberikan pembekalan oleh Tengku Nizwa dari segi cara berjalan dan pembawaan. Sementara itu Ekotjandra mengajarkan para peserta dalam hal berbusana. Bahkan 10 peserta terbaik diberikan kesempatan memakai rancangan busana Olanye by Ekotjandra. Sementara untuk runner up 1, diraih oleh Febbi Anandalia dan runner up 2 diraih oleh Dilami Aulia Fath. Sedangkan untuk HijaberÊs Favorit diraih oleh Audri Rastiana, HijaberÊs Ukhuwah dimenangkan Aeniah, HijaberÊs Inspiratif diraih oleh Anggie Wulansari dan HijaberÊs Busana Terbaik diraih, Adeliani. (bal)
Wakil Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi memberikan hadiah kepada Runner up1 Febby Anandalia
General Manager (GM) Radar Sukabumi, Rawin Surwintono memberikan hadiah kepada Hijabers Favorite Audri Rostiana
ADVETORIAL PON 016JABAR
Top 6 Face Of Beauty Internasional, Tengku Nizwa, dan desainer Olanye by Eko Tjandra berfoto bersama pemenang.
HITUNG MUNDUR:
Ketua pelaksana HGRS, dari Elnara Pasma Production, Nawal Yusuf Humaedy saat memberikan sambutan.
Wakil Gubernur Jawa Barat sekaligus Wakil Ketua Umum Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Deddy Mizwar (tengah), saat membuka sosialisasi PON 2016 Jabar bertajuk ÂHitung Mundur 222 hari Jelang PON 2016Ê, di area car free day Kota Bekasi, Minggu (28/2).
Masyarakat Harus Merasakan Sukses Ekonomi Bintang tamu idola Nasyid Indonesia 2015, Aden AnB menghibur penonton.
Sejumlah penonton begitu antusias melihat para peserta HGRS
1
2 Penanggung Jawab Kegiatan Hijab Geulis, Raden Sujati berfoto bersama para pemenang.
3 5
Bintang tamu Top 6 Face Of Beauty Internasional, Tengku Nizwa memberikan hadiah kepada Runner up 2, Dilami Aulia.
4
Wakil ketua PKK Kota Sukabumi, Fitri Hayati memberikan hadiah kepada Hijabers Ukhuwah, Aeniah.
Ketua PKK Kota Sukabumi, Esih Setiasih menyematkan selendang kepada Juara 1 HGRS, Farhana Alkhatiri.
Pemilik Batik Geulis, Elis Sugiarti memberikan hadiah kepada Hijabers Busana terbaik, Adeliani.
Sosialisasi PON ke-19 Digencarkan BEKASI- Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar meminta sosialisasi PON ke-19 harus lebih gencar lagi. Ini penting agar semakin banyak lagi masyarakat yang mengetahui event nasional ini. Deddy mengungkapkan hal ini saat membuka sosialisasi PON 2016 Jabar bertajuk ‘Hitung Mundur 222 hari Jelang PON 2016’, di area car free day Kota Bekasi, Minggu (28/2). Acara ini dihadiri juga Wakil Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Suwarno, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Jabar, Ketua KONI Jabar Ahmad Saefudin, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi. Sebagai contoh, Deddy mengatakan, pelaksanaan hitung mundur akan lebih baik jika dilakukan tiap bulan terlebih saat ini sudah memasuki tahun pelaksanaan. Selama ini hitung mundur dilakukan setiap 100 hari sekali. “Nanti kan ada lagi 111 (hari jelang PON), 66. Kalau perlu tiap bulan. 190 (hari jelang PON), 172. Bagaimana sosialisasi ini menyeluruh. Semakin sering ada kegiatan hitung mundur, tentu penyebaran informasi akan semakin sering,” papar Deddy yang juga Wakil Ketua Umum Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016. Menurut Deddy, ajang PON ini harus diketahui oleh seluruh lapisan masyarakat khususnya di Jabar selaku tuan rumah. Selain agar ajang tersebut terasa meriah, hal ini penting agar semakin banyak masyarakat yang ikut merasakan efek pelaksanaan PON. “Olahraga sudah jadi industri kreatif. Ini seni pertunjukkan, bisa memberdayakan masyarakat,” katanya. Melalui PON ini, Deddy optimistis akan tumbuh sektorsektor lain yang melibatkan peran masyarakat. “Begitulah kira-kira. Kalau ada pusat keramaian, kalau ada pusat
kegiatan, berbabagi aspek akan muncul,” ujarnya. Oleh karena itu, Deddy pun meminta masyarakat berperan lebih aktif lagi dalam turut menyukseskan PON 2016 di Jabar. Terlebih, kali ini terdapat 15 kabupaten/kota di Jabar yang menjadi lokasi pertandingan ajang olahraga terbesar di Tanah Air ini. “Saatnya semua warga Jabar memberi kontribusi, ada 15 kabupaten/kota yang akan jadi tuan rumah. Ini untuk pemberdayaan ekonomi. Cuma di Jabar (banyak melibatkan kabupaten/kota jadi tuan rumah) yang lainnya enggak,” katanya seraya menyebut sukses prestasi wajib diwujudkan karena sudah 50 tahun lebih Jabar tidak pernah juara umum PON. Wakil Ketua KONI Pusat Suwarno mengatakan, Jabar harus memanfaatkan sebaik mungkin kesempatan menjadi tuan rumah ini. Sebab, pada saat pemilihan tuan rumah PON 2016, hampir seluruh provinsi lainnya mengajukan kesediaannya menjadi tuan rumah PON. Suwarno pun menilai, sejauh ini kesiapan Jabar untuk menggelar PON 2016 sudah cukup baik. Kendati begitu, dia mengakui adanya keterlambatan terutama mengenai babak kualifikasi cabang olahraga sepak bola. Namun, menurutnya, keterlambatan ini terjadi karena adanya persoalan pada pemerintah pusat yang membekukan PSSI selaku organisasi induk sepak bola. “Insya Allah tanggal 20-30 Maret ini kualifikasi (cabor sepak bola) akan berlangsung. Bekasi akan jadi tuan rumah babak kualifikasi ini,” paparnya. Wa l i K o t a B e k a s i R a h m a t E f f e n d i m e n g a k u s i a p menyukseskan PON 2016 di Jabar. “Sebagai bagian dari Jabar, seluruh warga Bekasi siap menyukseskan PON di Jabar,” katanya. (agp)