PEMERINTAH KOTA PARIAMAN PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH

PEMERINTAH KOTA PARIAMAN

PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH

RKPD Kota Pariaman Tahun 2015

186


BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH 4.1

Tujuan dan Sasaran Pembangunan Tahun 2015 Dengan mempertimbangkan potensi, kondisi, permasalahan, tantangan dan peluang serta

kondisi sosial budaya masyarakat Kota Pariaman, maka tujuan dan sasaran pembangunan Tahun 2015 mengacu kepada Visi Pemerintah Kota Pariaman Tahun 2013-2018 yaitu : “PARIAMAN SEBAGAI KOTA TUJUAN WISATA DAN EKONOMI KREATIF BERBASIS LINGKUNGAN, BUDAYA DAN AGAMA” Dalam mewujudkan Visi melalui pelaksanaan misi yang tertuang dalam RPJMD Kota Pariaman Tahun 2013-2018, maka untuk kerangka perencanaan pembangunan daerah Tahun 2015 diperlukan kerangka yang jelas pada setiap misi menyangkut tujuan dan sasaran yang akan dicapai. Tujuan dan sasaran pada setiap misi yang akan dijalankan akan memberikan arahan bagi pelaksanaan setiap urusan pemerintahan daerah baik urusan wajib maupun urusan pilihan dalam mendukung pelaksanaan misi dimaksud. Sebagai sebuah dokumen perencanan yang bertujuan untuk kesinambungan pelaksanaan pembangunan di Kota Pariaman, maka pembangunan di Tahun 2015 akan tetap memperhatikan prinsip suistanable of action. Berdasarkan kondisi

empiris serta potret hasil evaluasi dan

capaian kinerja pembangunan tahun 2012 dan 2013 (Backward Planning), dan perkiraan capaian kinerja Tahun 2014, maka untuk pembangunan Tahun 2015 perlu ditetapkan tema pembangunan, agenda pembangunan dan prioritas program pembangunan secara

tepat, logis,

realistis, berhasil guna dan berdaya guna dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2015. Prioritas program pembangunan Kota Pariaman Tahun 2015 dirumuskan dengan mempertimbangkan hasil evaluasi serta capaian kinerja pembangunan tahun sebelumnya, isu-isu strategis, dan aspirasi masyarakat yang telah disepakati dalam Musrenbang, prioritas pembangunan Propinsi Sumatera Barat maupun prioritas pembangunan Nasional. Sehingga diharapkan ada kesinambungan program dari tingkat pusat hingga daerah. Tujuan dan sasaran pada pelaksanaan pembangunan masing-masing misi diuraikan dalam matrik tabel berikut:


187


Tabel 4.1 : Keterkaitan antara visi, misi tujuan dan sasaran

VISI : “PARIAMAN SEBAGAI KOTA TUJUAN WISATA DAN EKONOMI KREATIF BERBASIS

LINGKUNGAN, BUDAYA DAN AGAMA” Misi 1 : Membangun sumberdaya manusia yang berkompetensi, berbudaya, beriman dan bertaqwa melalui penguasaan iptek serta memiliki etos kerja yang tinggi. TUJUAN SASARAN 1 2 Meningkatkan kualitas SDM melalui Meningkatnya aksesibilitas dan pemerataan dan pemerataan akses dan mutu pendidikan kualitas pendidikan 12 tahun yang didukung oleh sarana dan Pengembangan pendidikan formal dan Nonprasarana yang memadai dan tenaga formal. pendidikan yang professional serta peningkatan tata kelola pendidikan baik formal dan non formal Menumbuhkan masyarakat yang Pengembangan penggunaan teknologi dalam berintelektualitas, menguasai ilmu kehidupan masyakat dan tata pemerintahan. pengetahuan dan teknologi MenciptaKan kehidupan masyarakat Terciptanya kehidupan masyarakat yang yang berbudaya, beriman dan bertaqwa berbudaya, beriman dan bertaqwa Peningkatan pemahaman dan pengamalan nilainilai adat istiadat dan budaya. Meningkatkan kualitas kesehatan dan Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat kesejahteraan sosial masyarakat Kota Pariaman Misi 2 : Penguatan struktur perekonomian melalui peningkatan daya saing pariwisata dan

ekonomi kreatif berdasarkan potensi daerah. TUJUAN 1 Meningkatkan Produksi Pertanian, perikanan untuk peningkatan taraf hidup petani , nelayan serta untuk mendukung ketahanan pangan.

Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, menengah dan Koperasi Pengembangan Pariwisata Daerah


SASARAN 2 Meningkatnya Produksi dan produktivitas komoditi Tanaman Pangan dan hortikultura. Meningkatnya ketahanan dan keamanan pangan daerah Meningkatnya kelompok usaha pengolahan hasil pertanian Meningkatnya produksi perkebunan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan Meningkatnya populasi , produksi peternakan Meningkatkan produksi dan produktifitas perikanan budidaya dan perikanan tangkap. Meningkatnya jumlah koperasi aktif, mandiri, UMKM dan Usaha Ekonomi Kreatif Tersedianya pasar yang representatif dan nyaman Meningkatnya jumlah wisatawan domestik dan mancanegara yang berkunjung ke Kota Pariaman Meningkatnya rata-rata lama tinggal wisatawan yang berimplikasi pada meningkatnya pengeluaran wisatawan Melestarikan budaya yang ada dikota Pariaman 188


Peningkatan Investasi Daerah. Perluasan kesempatan bekerja, berusaha, perlindungan tenaga kerja dan kualitas tenaga kerja yang mampu bersaing di tingkat local, nasional dan internasional

Meningkatnya jumlah penanaman modal Menurunya angka pengangguran dan kemiskinan. Berkembangnya Industri yang berasal dari pemanfaatan kreatifitas, ketrampilan serta bakat individu untuk menciptakan kesejahteraan serta lapangan pekerjaan dengan menghasilkan dan mengeksploitasi daya kreasi dan daya cipta individu.

Misi 3 : Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih serta mampu

mendorong dunia usaha dan masyarakat lebih mandiri. TUJUAN 1 Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (Good Govermance) melalui pemantapan reformasi birokrasi

Untuk Mewujudkan Pelayanan Publik yang prima kepada masyarakat

Meningkatkan kemampuan dan pengelolaan keuangan daerah dalam rangka pembiayaan pembangunan

Mewujudkan perencanaan pembangunan daerah yang aspiratif dan partisipatif

Perluasan kesempatan bekerja, berusaha, perlindungan tenaga kerja dan kualitas tenaga kerja yang mampu bersaing di tingkat local, nasional dan internasional Meningkatkan pemberdayaan masyarakat miskin dalam upaya peningkatan kesejateraan

SASARAN 2 Meningkatnya kualitas Laporan Keuangan Daerah Terlaksananya akuntabilitas dan Birokrasi Pemerintah berbasiskan Web dan secara Online (E-Goverment Terpenuhinya Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Standar Operasional Prosedur (SOP) di setiap SKPD Terwujudnya tertib administrasi kependudukan yang baik Terwujudnya optimalisasi pendapatan daerah Ditemukannya konsep dan terobosan yang baru dalam rangka peningkatan pendapatan daerah Terwujudnya penatausahaan keuangan dan pengelolaan aset daerah yang akurat dan akuntabel Meningkatnya kapasitas lembaga perencanaan pembangunan yang efektif dan efisien untuk menghasilkan produk perencanaan yang aspiratif, aplikatif, dan akuntabel Menurunnya angka pengangguran Meningkatnya angka partisipasi angkatan kerja. Meningkatnya jaminan perlindungan tenaga kerja Mengurangi angka kemiskinan daerah

Misi 4 : Optimalisasi hasil pembangunan dan sarana prasarana daerah dalam menunjang

peningkatan kesejahteraan rakyat dengan memperhatikan kelestarian lingkungan, kesesuaian tata ruang dan mitigasi bencana. TUJUAN 1 Meningkatkan pengelolaan lingkungan dan mitigasi bencana RKPD Kota Pariaman Tahun 2015

SASARAN 2 Meningkatnya kualitas lingkungan untuk menciptakan pembangunan yang berkelanjutan. 189


Meningkatkan kapasitas sarana prasarana daerah

Tujuan dan sasaran

Meningkatnya kapasitas penanggulangan bencana daerah. Meningkatnya kapasitas infrastruktur permukiman dan perkotaan berbasis tata ruang untuk menunjang aktivitas masyarakat Meningkatnya sarana dan prasarana perhubungan dan komunikasi serta informatika dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Misi Pertama, “Membangun sumberdaya manusia yang

berkompetensi, berbudaya, beriman dan bertaqwa melalui penguasaan iptek serta memiliki etos kerja yang tinggi” terkait dengan isu strategis kualitas sumber daya manusia, tentang jiwa dan semangat kewirausahaan yang memiliki etos kerja yang tinggi serta pemahaman akan agama dan budaya masyarakat yang dapat memberikan arah dan bimbingan terhadap pelaksanaan proses pembangunan daerah yang merupakan kekuatan utama yang ada dalam masyarakat. Tujuan dan sasaran Misi Kedua, “Penguatan struktur perekonomian melalui peningkatan daya saing pariwisata dan ekonomi kreatif berdasarkan potensi daerah.” terkait dengan isu strategis tentang daya beli masyarakat, daya saing daerah, potensi unggulan daerah, prasarana dan sarana penunjang ekonomi, ketimpangan pembangunan serta dukungan pemerintah pusat. Tujuan dan sasaran Misi Ketiga, “Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih serta mampu mendorong dunia usaha dan masyarakat lebih mandiri” terkait dengan isu strategis tentang peningkatan tata pemerintahan yang baik yang sangat penting untuk mendorong proses pembangunan daerah Kota Pariaman, dan terkait pula dengan pelaksanaan otonomi daerah yang memberikan kewenangan dan peranan pemerintah daerah yang semakin besar dalam mendorong dunia usaha dan masyarakat lebih mandiri dalam menggerakan proses pembangunan daerah. Tujuan dan sasaran

Misi Keempat, “Optimalisasi hasil pembangunan dan sarana

prasarana daerah dalam menunjang peningkatan kesejahteraan rakyat dengan memperhatikan kelestarian lingkungan, kesesuaian tata ruang dan mitigasi bencana .” terkait dengan isu strategis tentang pemanfaatan hasil pembangunan, kesesuaian pembangunan dengan RTRW, kualitas lingkungan hidup dan bencana alam. Berdasarkan pencapaian prioritas dan sasaran pembangunan hasil evaluasi pelaksanaan pembangunan Tahun 2013, dan perkiraan capaian kinerja Tahun 2014 serta perumusan permasalahan dan tantangan pada Tahun 2015, maka ditetapkan isu strategis sebagai berikut : 1. Percepatan penanggulangan kemiskinan dan pengangguran. 2. Peningkatan produktifitas ekonomi berbasis masyarakat RKPD Kota Pariaman Tahun 2015

190


3. Peningkatan kualitas kehidupan beragama dan nilai budaya. 4. Peningkatan Kualitas Pendidikan 5. Peningkatan Peran Pemuda dalam Pembangunan 6. Peningkatkan pembangunan infrastruktur berwawasan lingkungan. 7. Iklim investasi dan pengembangan pariwisata 8. Peningkatan tata pemerintahan yang baik. 9. Peningkatan derajat kesehatan masyarakat. 10. Belum optimalnya upaya pelestarian lingkungan dan mitigasi bencana. 4.2

Tema Pembangunan Tahun 2015 Tema pembangunan Kota Pariaman Tahun 2015 adalah “Kita tingkatkan daya saing

pariwisata dan ekonomi kreatif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat” 4.3

Prioritas Pembangunan Tahun 2015 Prioritas pembangunan Kota Pariaman Tahun 2015 merupakan tindak lanjut atau dalam

rangka mendukung program pembangunan yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Daerah

Kota

Pariaman

Tahun

2013-2018.

Penyusunan

prioritas

dengan

memperhatikan beberapa kriteria antara lain korelasi dengan pencapaian prioritas dan sasaran pembangunan Propinsi dan Nasional, seperti terhadap MDG’s, pengentasan kemiskinan, penciptaan lapangan kerja, berwawasan lingkungan, pengembangan sektor/bidang yang terkait keunggulan kompetitif daerah serta korelasi dengan isu strategis daerah. Prioritas pembangunan yang akan dilaksanakan pada Tahun 2015 adalah sebagai berikut : Tabel 4.2 Prioritas Pembangunan Daerah NO 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Prioritas Pembangunan RPJMD Kota PariamanTahun 2013-2018 Pengembangan ekonomi kerakyatan yang berbasis pada pengembangan ekonomi kreatif, mandiri dan daya saing Pengembangan sektor kepariwisataan Peningkatan kualitas kehidupan beragama dan berbudaya Pelaksanaan Reformasi Birokrasi dalam pemerintahan Peningkatan kualitas pendidikan Peningkatan derajat kesehatan masyarakat Pembangunan infrastruktur penunjang ekonomi kerakyat Pelestarian lingkungan hidup dan mitigasi bencana


Prioritas Pembangunan RKPD Tahun 2015 Pengembangan ekonomi kerakyatan yang berbasis pada pengembangan ekonomi kreatif, mandiri dan daya saing Pengembangan sektor kepariwisataan Peningkatan kualitas kehidupan beragama dan berbudaya Pelaksanaan Reformasi Birokrasi dalam pemerintahan Peningkatan kualitas pendidikan Peningkatan derajat kesehatan masyarakat Pembangunan infrastruktur penunjang ekonomi kerakyatan Pelestarian lingkungan hidup dan mitigasi bencana 191


Memperhatikan hasil evaluasi atas pelaksanaan pembangunan tahun-tahun sebelumnya dan perkiraan pelaksanaan pada tahun 2014 serta mencermati berbagai permasalahan yang ada, dengan mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah, maka sasaran dan target capaian kinerja pembangunan daerah Tahun 2015 disusun berdasarkan prioritas pembangunan daerah adalah sebagai berikut:


192


TABEL 4.3 PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH PEMERINTAH KOTA PARIAMAN TAHUN 2015 NO 1.

PRIORITAS/SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH Pengembangan ekonomi kerakyatan yang berbasis pada pengembangan ekonomi kreatif, mandiri dan daya saing 1) Meningkatnya Produksi dan produktivitas komoditi Tanaman Pangan, holtikultura, perkebunan dan peternakan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan

2)

3)

Meningkatnya ketahanan dan keamanan pangan daerah

Meningkatnya kelompok usaha pengolahan hasil pertanian


PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan Program peningkatan kesejahteraan petani Program pencegahan dan penanggulangan penyakit tanaman

Program peningkatan ketahanan pangan Program perlindungan konsumen dan pengamanan perdagangan Program peningkatan nilai tambah, daya saing produksi pertanian

SATUAN

TARGET

SKPD PENANGGUNG JAWAB

Jumlah lahan pertanian

Ha

2.623

Dinas Pertanian

Jumlah kelompok tani penangkar benih

Kelompok

150

Ton

3.061

Ton

2.619

Bertambahnya luas pertanian organik (Ha) ketersediaan energi dan protein perkapita

Ha %

10 90

Penguatan cadangan pangan

%

60

Pencapaian skor pola pangan harapan (PPH) (%)

%

90

Orang

80

Jenis

8

INDIKATOR KINERJA

Peningkatan produksi tanaman pangan dan holtikultura Meningkatnya produksi perkebunan (Ton)

Jumlah kelompok usaha pengolahan hasil pertanian yang dibina (kelompok) Jumlah Jenis Produk Olahan Hasil Pertanian (jenis) 193

Dinas Pertanian

Dinas Pertanian


4)

5)

6)

7)

8)

Meningkatnya populasi , produksi peternakan

Meningkatkan produksi dan produktifitas perikanan budidaya dan perikanan tangkap.

Meningkatnya tingkat kesejahteraan nelayan dan petani ikan

Mengoptimalkan pemanfataan potensi sumberdaya pesisir, pulau dan laut

Meningkatnya jumlah koperasi dan UMKM yang mendukung Pengembangan ekonomi kreatif


Program peningkatan produksi hasil peternakan

Meningkatnya populasi ternak unggulan

Ekor

6.864

Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak

Meningkatnya produksi hasil ternak

Ton

250

Meningkatnya produksi dan produktifitas perikanan budidaya

Ton

200

Meningkatnya produksi dan produktifitas perikanan tangkap

Ton

8.444

Terbangunnya pelabuhan perikanan Jumlah unit pengolahan ikan

1

buah

Unit

10

Jumlah kerja sama pemasaran hasil produk perikanan

Mou

7

Jumlah pulau yang dikelola

Pulau

3

Kelompok

9

KK Buah

128 94

Koperasi

65

Program peningkatan pemasaran hasil produksi peternakan Program pengembangan budidaya perikanan Program Pengembangan perikanan tangkap

Program pemberdayaan masyarakat dalam pengawasan dan pengendalian perikanan Program peningkatan nilai tambah daya saing hasil produksi perikanan Program pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir

Program peningkatan kualitas kelembagaan koperasi

Jumlah kelompok masyarakat pesisir yang dibina Jumlah KK miskin nelayan yang di bantu Bertambahnya jumlah koperasi Meningkatnya koperasi aktif Penumbuhan wirausaha baru 194

Dinas Pertanian

Dinas Kelautan & Perikanan



Dikopperindag


9)

10)

2.

Berkembangnya Industri kecil dan menengah (IKM) yang kreatif dan berdaya saing Penataan pasar serta pengembangan perdagangan dalam negeri dan luar negeri

Pengembangan sektor kepariwisataan 1) Berkembangnya pariwisata daerah

Program pengembangan Industri kecil dan menengah Program Pembangunan, rehabilitasi dan pemeliharaan sarana dan prasarana pasar

Program pengembangan pemasaran pariwisata

UMKM Unit

4.032 547

Unit

22

Pasar

4

Dikopperindag

Orang

750.000

Disbudpar

Unit

5

Disbudpar

Meningkatnya penerapan ABSSBK dalam kehidupan bermasyarakat

%

75

Disbudpar, BPM & Pemdes dan Bagian Kessos

Meningkatnya pemahaman dan pengamalan ajaran agama dan adat istiadat

%

80

Jumlah industri kreatif Jumlah industri komoditi unggulan Jumlah Kawasan Pasar yang dibangun dan ditata

Jumlah wisatawan meningkat

Dikopperindag

Program pengembangan destinasi pariwisata

2)

Meningkatnya pelestarian budaya daerah yang mendukung pariwisata

Program pengembangan kemitraan pariwisata Program pengelolaan kekayaan budaya

Jumlah jenis budaya daerah yang dilestarikan

Program pengelolaan keragaman budaya 3.

Peningkatan kualitas kehidupan beragama dan berbudaya 1) Terciptanya kehidupan masyarakat yang berbudaya, beriman dan bertaqwa melalui pendidikan agama dan olahraga

Program wajib belajar Program pengembangan nilai budaya Program Pengembangan kerja sama pengelolaan kekayaan budaya Program Pengelolaan kekayaan budaya


195


2)

4.

Peningkatan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai adat istiadat dan budaya

Pelaksanaan Reformasi Birokrasi dalam pemerintahan 1) Meningkatnya kualitas Laporan Keuangan Daerah

Program pengelolaan keragaman budaya Program pengembangan nilai budaya Program Pengembangan kerja sama pengelolaan kekayaan budaya

Program perencanaan pembangunan daerah Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur Program peningkatan disiplin aparatur

Presentase pemahaman terhadap nilai-nilai budaya dan agama

%

60

Disbudpar, BPM & Pemdes dan Bagian Kessos

Meningkatnya partispasi masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan

%

55

Meningkanya kepuasan masyarakat tentang Tata Kelola pemerintahan daerah

%

70

Bappeda, Sekretariat Daerah,DPPKA, Kecamatan,KP2T PM, DPPKA, Dinas Capil, BKD, BPM & Pemdes

Program peningkatan kapasitas kelembagaan perencanaan pembangunan daerah Program Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah Program Penataan Administrasi Kependudukan Program peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah Program peningkatan pelayanan RKPD Kota Pariaman Tahun 2015

196


kedinasan kepala daerah/ wakil kepala daerah Program Mengintensifkan penanganan pengaduan masyarakat Program Penataan Peraturan Perundang-undangan Program Pendidikan Kedinasan Program peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur

2)

3)

Terlaksananya akuntabilitas dan Birokrasi Pemerintah berbasiskan Web dan secara Online (EGoverment

Terpenuhinya Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Standar Operasional Prosedur (SOP) ditiap SKPD

Program pembinaan dan fasilitasi pengelolaan keuangan desa Program kerjasama informasi dan media massa Program pengembangan data/informasi/statistik daerah Program optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Tersedianya informasi dan data yang jelas, akurat dan mudah diakses tentang pengelolaan Pemerintahan

Jumlah SKPD yang melaksanakan SPM dan SOP

Program Pembinaan dan Pengembangan aparatur Program Penataan Kelembagaan dan Organisasi Daerah Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan


197

%

60

Humas, Dishubkominfo Bappeda DPPKA

SKPD

6

KP2TPM, Kecamatan, DPPKA, Satpol PP, Dinas Capil, Dinkes


4) 5)

Terwujudnya tertib administrasi kependudukan yang baik Terwujudnya optimalisasi pendapatan daerah

Program Penataan Administrasi Kependudukan Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Kebijakan Kepala Daerah

%

80

Dinas Capil & Kecamatan

Milyar

25

DPPKA

-

B

Bagian Organisasi & semua SKPD

% Usulan kegiatan Musrenbang yang terakomodir pada APBD

%

45

Bappeda, BPM & Pemdes dan Kecamatan

Jumlah dokumen perencanaan yang berkualitas

dokumen

50

Bappeda

Meningkatnya Pendapatan Asli Daerah

Program peningkatan dan Pengembangan pengelolaan keuangan daerah Program Peningkatan Profesionalisme tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan

6)

7)

Terwujudnya penatausahaan keuangan dan pengelolaan aset daerah yang akurat dan akuntabel Meningkatnya kapasitas lembaga perencanaan pembangunan yang efektif dan efisien untuk menghasilkan produk perencanaan yang aspiratif, aplikatif, dan akuntabel Menurunnya angka pengangguran

Program Penataan dan Penyempurnaan kebijakan sistem dan prosedur pengawasan Program Peningkatan Kapasitas Pemerintahan Terdepan Program peningkatan dan Pengembangan pengelolaan keuangan daerah Program perencanaan pembangunan daerah Program Pengembangan data/informasi

Peningkatan kualitas laporan keuangan pemerintah daerah

Program peningkatan kapasitas kelembagaan perencanaan pembangunan daerah Program perencanaan pembangunan ekonomi


198


Program perencanaan sosial budaya Program perencanaan prasarana wilayah dan sumber daya alam 5.

Peningkatan kualitas pendidikan 1) Meningkatnya aksebilitas dan pemerataan serta kualitas pendidikan

Program pendidikan menengah dan kejuruan

Orang

200

Jumlah lulusan SMA/SMK yang diterima di Perguruan Tinggi

Orang

130

Tingkat kunjungan siswa ke perpustakaan daerah dan sekolah

Siswa

740

Jumlah tenaga pendidik dan kependidikan yang memiliki kompetensi

Guru

75

Program Pendidikan Luar Biasa

Jumlah sarana pendukung yang memadai dalam menunjang pendidikan

Unit

7

Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Manajemen Pelayanan Pendidikan

Jumlah armada yang berkualitas dan memadai Unit

5

Guru

2.000

Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan Program Manajemen Pelayanan Pendidikan Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan

2)

Pengembangan pendidikan Formal dan Non-Formal


Program pendidikan non formal Program Pendidikan Anak Usia Dini

Jumlah lulusan SMK yang memiliki keahlian dan bersaing di pasar kerja tingkat nasional dan internasional

Tersedianya jumlah tenaga pendidik dan kependidikan yang berkualitas 199

Dikpora & Dinas Sosial & TK

Dikpora

Dikpora


Meningkatnya kualitas sarana dan prasarana belajar pendidikan non formal

3)

Pengembangan penggunaan teknologi dalam kehidupan masyarakat dan tata pemerintahan

Program optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa Program kerjasama informasi dan media massa

6.

Peningkatan derajat kesehatan masyarakat 1) Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat Kota Pariaman

Meningkatnya jumlah dan kualitas lembaga pendidikan keterampilan Tersebarnya sarana informasi dan telekomunikasi di 4 kecamatan Jumlah informasi yang disampaikan melalui media masa

105

Unit

25

Unit

2

Media

12

Program upaya kesehatan masyarakat

Jumlah tenaga kesehatan yang sesuai kebutuhan

Orang

240

Program Obat dan Perbekalan Kesehatan

Distribusi tenaga kesehatan yang merata ke wilayah kerja

%

85

Program Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin

% Berkurangnya masyarakat yang berobat

%

25

Program peningkatan pelayanan kesehatan lansia

Berkurangnya jumlah penderita penyakit menular di masyarakat

%

20

Kali

25

Program pengawasan dan pengendalian kesehatan makanan

Jumlah penyuluhan yang dilakukan

Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan RKPD Kota Pariaman Tahun 2015

Unit

200

Dishubkominfo & Bagian Humas

Dinkes


anak Program Perbaikan gizi masyarakat Program Pencegahan dan penanggulangan penyakit Menular Program Pengawasan obat dan makanan Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan masyarakat

2)

7.

Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana kesehatan

Pembangunan infrastruktur penunjang ekonomi kerakyat 1) Meningkatnya kapasitas infrastruktur permukiman dan perkotaan berbasis tata ruang untuk menunjang aktivitas masyarakat

Program Pengembangan Lingkungan Sehat Program pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas/puskesmas pembantu dan jaringannya

Program Pembangunan jalan dan jembatan Program Pengembangan Destinasi Pariwisata Program Peningkatan sarana dan prasarana kebinamargaan Program Pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa dan Jaringan pengairan


Jumlah sarana kesehatan yang memadai

Unit

171

Dinkes

Meningkatnya akses jalan dan jembatan yang menghubungkan pusat-pusat kegiatan dalam wilayah kota untuk menunjang ekonomi masyarakat khususnya pasar dan pariwisata

Km

11

DPU

Km

90

Terpeliharanya jalan dalam Kota Pariaman untuk menjamin kendaraan dapat berjalan dengan selamat dan 201


lainnya

nyaman

Program Perencanaan prasarana wilayah dan sumber daya alam Pembangunan Infrastruktur perdesaan

Tersedianya alat berat penunjang kePUan

Program Pembangunan saluran drainase/gorong-gorong Program Pengembangan Perumahan Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang Program Pemanfaatan Tata Ruang Program pengembangan wilayah strategis dan cepat tumbuh Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur

Unit

1

Daerah

12

WTP

2 (300)

Dokumen

1

Desa

3

Unit

25

Tersedianya informasi rencana tata ruang

Km

12

Tersedianya Perda rencana rinci

Km

2

Bertambahnya pelayanan irigasi mendukung pertanian Meningkatnya sumber air baku yang meningkatkan akses air minum yang aman melalui perpipaan dan non perpipaan terlindungi Adanya Dokumen Perencanaan sarana prasarana peningkatan desa dengan akses air minum dan sanitasi (jalan lingkung dan drainase) Adanya septik tank komunal skala kawasan skala kawasan Panjang saluran drainase dengan kualitas baik Meningkatnya panjang sungai yang dinormalisasi


202

DPU


tata ruang Terlayaninya masyarakat dalam rekomendasi pengurusan IMB Adanya tindakan awal terhadap pengaduan masyarakat dalam 5 hari kerja Terlayaninya masyarakat dalam izin pemanfaatan ruang sesuai dengan Perda RTR Kota Pariaman beserta rencana rincinya Adanya satu mesjid Agung Kota dan Tempat Pemakam Umum Kota pariaman yang memadai

-

-

Dokumen

1

Kegiatan

1

Kegiatan

1

Kegiatan

1

Unit

1

Ha

-

unit

1

Unit

3

danya areal pemakaman di Kota Pariaman Adanya satu gedung Olah Raga yang bertaraf internasional

2)

Meningkatnya sarana dan prasarana perhubungan dan komunikasi serta


Program Pembangunan Prasarana dan fasilitas perhubungan

Adanya fasilitas perhubungan Darat 203

Dishubkominfo


informatika dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat

Program Pembangunan sarana dan prasarana perhubungan Program Rehabilitasi dan pemeliharaan prasarana dan fasilitas LLAJ Program Peningkatan pelayanan di Bidang Angkutan Laut* Program Peningkatan Pelayanan Angkutan Program Pengendalian dan Pengamanan lalu lintas Program Peningkatan kelaikan pengoperasian kendaraan bermotor Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan media massa Program Pengembangan infrastruktur dan penerapan TIK Program Pembinaan pengawasan penyelenggaraan pos dan telekomunikasi

8.

Jumlah sarana dan prasarana perhubungan

Unit

88

Lokasi

7

Jumlah sarana prasarana LLAJ yang terpelihara (rambu, halte, traffict light)

Unit

65

Terpenuhinya standar keselamatan untuk kapal dengan ukuran < 7 gt

Unit

38

Kecamatan

4

Kecamatan

4

Kecamatan

4

Unit

1

Jumlah penerangan umum kota

Terlaksananya Pelayanan Angkutan Meningkatnya jumlah marka jalan rambu, delinator, pagar pengaman, pita pengaduh, warning light dan jembatan penyeberangan Meningkatnya jumlah marka jalan rambu, delinator, pagar pengaman, pita pengaduh, warning light dan jembatan penyeberangan Tersedianya Gedung dan Alat pengujian kendaraan bermotor

Pelestarian lingkungan hidup dan mitigasi bencana


204


1)

Meningkatnya pengasawan dan perlindungan terhadap sumber daya kelautan dan perikanan

Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

Adanya 1 buah TPA sanitary landfill

Unit

1

Program Pengelolaan ruang terbuka Hijau

Adanya TPST yang beroperasi secara optimal sebagai fasilitas pengurangan sampah

unit

7

Desa

47

%

0,80

Usaha

10

Desa

61

unit

10

usaha

17

Program Perlindungan dan konservasi sumber daya alam Program peningkatan Pengendalian Polusi Program Rehabilitasi dan Pemulihan Cadangan Sumber daya Alam Peningkatan kualitas dan akses Informasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup

Adanya sarana dan prasarana pengelolaan persampahan yang memadai untuk melayani desa/kelurahan dalam Kota Pariaman Luas RTH yang ada di Kota Pariaman Adanya penilaian dan pengawasan kerusakan lahan (SPM) Adanya Kampung Iklim yang sebagai pengendalian dampak perubahan iklim dan pengelolaan sumber daya air Perlindungan sumber daya air (sumur resapan) Adanya pengawasan terhadap usaha berupa pemantauan kualitas effluent dan emisi (SPM) Penilaian Adipura


BLH

205

BLH


Meningkatnya jumlah sekolah, kelompok masyarakat yang terlibat pengelolaan lingkungan

Pemantauan

3

Kelompok

43

Tahun data

1

Adanya penyebaran informasi data kualitas LH yang diupdate setiap tahun melalui dokumen SLHD(SPM)


206



207

PEMERINTAH KOTA PARIAMAN PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH

Recommend Documents