Berdasarkan Peraturan Pemerintah No 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara / Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Barang Milik Daerah disebutkan bahwa Barang Daerah yang telah dihapus dari daftar Inventaris Daerah yang masih mempunyai nilai ekonomis dapat dilakukan penjualan / pelelangan terbatas dan hasilnya disetorkan sepenuhnya ke Kas Daerah. Sesuai dengan Keputusan Bupati Kudus Nomor : 028 / 159 / 2014 tanggal 5 Agustus 2014 tentang Persetujuan Penghapusan Barang Daerah Milik Pemerintah Kabupaten Kudus dan Keputusan Sekretaris Daerah Kabupaten Kudus selaku Pengelola Barang Milik Daerah Nomor : 028 /1974/ 01 tanggal 7 Agustus 2014 tentang Penghapusan Barang Daerah Milik Pemerintah Kabupaten Kudus Dari Daftar Inventaris Barang Daerah Milik Pemerintah Kabupaten Kudus, disebutkan bahwa barang yang masih mempunyai nilai ekonomis akan dilakukan pelelangan. Sehubungan dengan hal tersebut, kami mengundang masyarakat yang berminat untuk mengikuti pelelangan terbatas Barang Milik Daerah berupa Material Bongkaran Gedung Olah Raga Kabupaten Kudus dengan ketentuan sebagaimana terlampir.
PEMERINTAH KABUPATEN KUDUS SEKRETARIAT DAERAH Jl. Simpang Tujuh No. 1 Telp (0291) 444164-444167 Fax. (0291) 439300 K U D U S 59313
PENGUMUMAN Nomor : 028/ 1083/2014
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara / Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Barang Milik Daerah disebutkan bahwa Barang Daerah yang telah dihapus dari daftar Inventaris Daerah yang masih mempunyai nilai ekonomis dapat dilakukan penjualan / pelelangan terbatas dan hasilnya disetorkan sepenuhnya ke Kas Daerah. Sehubungan dengan hal tersebut, kami mengundang masyarakat yang berminat untuk mengikuti pelelangan terbatas Barang Milik Daerah berupa Material Bongkaran Gedung Olah Raga Kabupaten Kudus dengan ketentuan sebagai berikut : 1. 2.
3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Pelelangan dilaksanakan untuk masyarakat yang berminat ; Pendaftaran dibuka mulai tanggal 14 s/d 18 Agustus 2014 pada hari kerja mulai jam 08.00 s/d 12.00 ( jam di ruangan Panitia) bertempat di sekretariat panitia Bagian Pengelolaan Aset Daerah Setda Kab. Kudus Telp. (0291) 435013 Fax (0291) 439300 ; Pada saat melakukan pendaftaran, pendaftar lelang wajib membayar uang jaminan penawaran lelang sebesar Rp 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) ; Aanwijzing dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 19 Agustus 2014 jam 09.00 WIB di Bagian Pengelolaan Aset Daerah ; Pelaksanaan lelang pada hari Rabu tanggal 20 Agustus 2014 jam 09.00 WIB ; Peserta lelang harus hadir pada saat pelaksanaan pelelangan ; Peserta yang mengajukan penawaran tertinggi dan penawaran tersebut diatas HPS yang akan ditetapkan sebagai pemenang ; Bagi peserta yang tidak berhasil sebagai pemenang, uang jaminan penawaran akan dikembalikan sepenuhnya kepada peserta ; Apabila terdapat ketentuan-ketentuan lain yang belum diatur dalam pengumuman ini, akan disampaikan pada saat aanwijzing/penjelasan lelang.
Demikian pengumuman ini disampaikan kepada masyarakat luas untuk diketahui dan menjadikan maklum.
Kudus, 13 Agustus 2014 KEPALA BAGIAN PENGELOLAAN ASET DAERAH SETDA KABUPATEN KUDUS Selaku Ketua Panitia Penjualan / Pelelangan Terbatas Barang Daerah Milik Pemerintah Kabupaten Kudus
EDI JOKO PRANOTO, SE MM Pembina NIP. 19610723 199203 1 003
AANWIJZING PELELANGAN TERBATAS BARANG MILIK DAERAH YANG TELAH DIHAPUS DARI DAFTAR INVENTARIS BARANG DAERAH KABUPATEN KUDUS a.
Pelelangan Hari Tanggal Jam Tempat
b.
Barang yang akan dilelang adalah : Material Bongkaran Bangunan Gor Kudus (Pembongkaran dilakukan dan menjadi tanggungjawab pemenang lelang) ;
c.
Jumlah pendaftar yang telah memenuhi syarat mengikuti pelelangan sebanyak ............. (..............) orang sebagaimana tercantum dalam Blangko Pendaftaran Peserta Lelang ;
d.
Dalam pelaksanaan pelelangan, yang boleh menghadiri selain Panitia Lelang dan petugas administrasi Bagian Pengelolaan Aset Daerah adalah : - Peserta lelang atau yang diberi kuasa untuk mewakili apabila peserta lelang berhalangan hadir ; - Selain peserta lelang setelah mendapatkan izin dari Panitia Lelang ;
e.
Harga Perkiraan Sendiri (HPS) ditentukan oleh Panitia Lelang, tertutup dalam amplop dan bersifat Rahasia ;
f.
Blangko penawaran lelang diberikan kepada peserta lelang pada saat atau setelah pelaksanaan Aanwijzing ;
g.
Pemasukan blangko penawaran hari Rabu tanggal 20 Agustus 2014 paling lambat jam 09.00 WIB dengan mengisi daftar hadir dan menunjukkan Bukti Diri yang sah dan Asli, apabila diwakilkan dengan menyerahkan surat kuasa bermeterai cukup ;
h.
Peserta lelang hadir 15 (lima belas ) menit sebelum pelaksanaan lelang dan diwajibkan mengisi daftar hadir dan menunjukkan Bukti Diri yang sah dan Asli: - Apabila peserta lelang berhalangan hadir pada waktu pelaksanaan lelang, maka dapat diwakilkan/dikuasakan kepada orang lain dengan memenuhi persyaratan : ▪ Membawa surat kuasa bermeterai cukup ; ▪ Membawa kuitansi bukti penyetoran uang jaminan Rp 10.000.000,- ; ▪ Membawa surat undangan mengikuti pelelangan ; ▪ Membawa Bukti Diri yang sah dan Asli dari yang memberi kuasa ; ▪ Membawa Bukti Diri yang sah dan Asli dari yang diberi kuasa ; -
-
-
direncanakan akan dilaksanakan pada : : Rabu : 20 Agustus 2014 : 09.00 WIB : Ruang Rapat Bagian Pengelolaan Aset Daerah.
Jika orang yang diberi kuasa tersebut sampai batas waktu sebagaimana point huruf g tidak dapat menyerahkan ke 5 (lima) syarat tersebut diatas, maka dianggap gugur sebagai peserta lelang dan tidak diperbolehkan memasukkan blangko penawaran ; Apabila peserta lelang atau orang yang diberi kuasa mengikuti lelang tersebut datang melewati batas waktu sebagaimana point huruf g, maka dianggap gugur sebagai peserta lelang dan tidak diperbolehkan memasukkan blangko penawaran ; Surat Kuasa pemasukan blangko penawaran dan pembukaan blangko penawaran (Pelelangan) cukup dengan satu surat kuasa ;
i.
Peserta lelang yang tidak mengajukan penawaran atau mengajukan penawaran setelah batas waktu sebagaimana point huruf g, dinyatakan gugur sebagai peserta lelang ;
j.
Pelelangan dilaksanakan dengan cara Peserta lelang mengajukan penawaran tertulis dalam blangko penawaran lelang yang sudah disediakan Panitia Lelang, kemudian dimasukkan dalam amplop tertutup : - Apabila terjadi perbedaan angka antara yang diserahkan ke Panitia Lelang dengan yang dibawa peserta, yang dipakai adalah yang diserahkan ke Panitia Lelang; - Apabila terjadi perbedaan antara angka dengan tulisan huruf pada harga penawaran, maka penawaran dianggap tidak sah dan peserta dinyatakan
-
gugur ; Apabila blangko penawaran tidak ditandatangani peserta lelang, maka penawaran dianggap tidak sah dan peserta dinyatakan gugur ;
k.
Peserta yang dinyatakan sebagai pemenang lelang adalah peserta penawar tertinggi dan penawarannya lebih tinggi dari HPS yang ditetapkan oleh Panitia Lelang ;
l.
Apabila harga penawar tertinggi dan diatas HPS yang ditetapkan Panitia Lelang ada 2 (dua) orang atau lebih yang sama harga penawarannya, maka untuk menentukan pemenangnya adalah penawar tertinggi dengan nilai yang sama tersebut akan diadu melalui pelelangan ulang pada saat itu juga dengan cara sebagaimana point huruf j, dan HPS yang dipakai dalam pelelangan ulang itu adalah harga penawaran yang sama tersebut ;
m. Apabila dalam pelaksanaan pelelangan ulang sebagaimana dimaksud point huruf l tersebut diatas, masih terdapat 2 (dua) orang atau lebih yang harga penawarannya tertinggi dan nilai penawarannya masih sama, maka diantara 2 (dua) orang atau lebih tersebut yang penawarannya masih sama akan diadu lagi melalui pelelangan ulang tahap II dan seterusnya yang dilaksanakan pada saat itu juga, dengan cara sebagaimana point huruf j dan huruf l sampai terwujud 1 (satu) orang sebagai pemenang yang tertinggi harga penawarannya; n.
Apabila harga penawaran tertinggi dari peserta lelang masih dibawah HPS, maka pelelangan dinyatakan gagal dan akan dilaksanakan pelelangan ulang;
o.
Apabila pemenang pertama dalam jangka waktu 3 (tiga) hari kerja setelah ditetapkan sebagai pemenang lelang belum dapat melunasi kewajibannya, maka dia dinyatakan gugur sebagai pemenang lelang dan digantikan oleh pemenang urutan berikutnya, serta uang jaminan menjadi hangus dan disetorkan sepenuhnya ke Kas Daerah ;
p.
Pemenang pengganti tersebut penawarannya harus diatas HPS yang ditetapkan Panitia serta menyerahkan terlebih dahulu uang jaminan sebesar Rp 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) sebelum ditetapkan sebagai pemenang lelang;
q.
Apabila pemenang pengganti tersebut dalam jangka waktu 3 (tiga) hari kerja setelah ditetapkan sebagai pemenang lelang belum dapat melunasi kewajibannya, maka dia dinyatakan gugur sebagai pemenang lelang dan digantikan oleh pemenang urutan berikutnya, serta uang jaminannya menjadi hangus dan disetorkan sepenuhnya ke Kas Daerah ;
r.
Bagi pemenang pengganti berikutnya juga berlaku ketentuan sebagaimana point huruf p dan q tersebut di atas ;
s.
Apabila pemenang pertama dinyatakan gugur sebagai pemenang serta pemenang urutan kedua dan seterusnya harga penawarannya masih dibawah HPS yang ditetapkan Panitia Lelang, maka pelelangan dinyatakan gagal dan akan diadakan proses pelelangan ulang ;
t.
Bagi peserta lelang yang tidak mengajukan penawaran, peserta lelang yang dinyatakan gugur sebagai peserta lelang, atau apabila terjadi pelelangan yang dinyatakan gagal oleh Panitia Lelang, maka uang jaminan penawaran sebagai peserta lelang sebesar Rp 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) akan dikembalikan sepenuhnya dengan cara menyerahkan kembali kuitansi yang diberikan pada waktu melakukan pendaftaran serta memperlihatkan Bukti Diri yang sah dan Asli
u.
Uang hasil pelelangan disetorkan sepenuhnya ke Kas Daerah ;
v.
Semua biaya, kerugian dan resiko yang timbul (termasuk pengamanan barang) selama proses pembongkaran, pengambilan, dan pengangkutan barang yang dilelang menjadi tanggung jawab pemenang lelang dan dalam pelaksanaan pembongkaran tersebut berkoordinasi dengan Dinas/Instansi teknis ;
w.
Surat tugas/Surat Izin Pembongkaran diberikan kepada Pemenang Lelang setelah melunasi pembayaran sesuai Harga Penawaran Lelang yang telah ditulis dalam Blangko Penawaran Lelang ;
x.
Pemenang Lelang wajib menyelesaikan pembongkaran, pengambilan dan pengangkutan barang yang dilelang tersebut paling lama 14 (empat belas) hari
kalender setelah mendapatkan Surat tugas/Surat Izin Pembongkaran ;