Pemantauan danEvaluasi Kineria TIPSMemilihlndikatorKineria Roni Dwi Susanto l r ' R o n iD w i S u s a n t oa d a l a hK a s u b d i tP e m a n t a u a nd a n E v a l u a sPi e n d a n a a np e m b a n g u n a nR e g i o n a l , D i r e k t o r a tP e m a n t a u a nd a n E v a l u a spi e n d a n a a np e m b a n g u n a nB a p p e n a sr,e d
Pentingkah Indikator Kinerja?
Indikatorkinerjaadalahmerupakan kuncidalampelaksanaan pemantauan danevaluasikinerja.Dalammenyusunindikatorkinedaperluditentukandata apasajayangmestidikumpulkan,hal ini untuk mengetahui apakahkemajuan pelaksanaan pekerjaanyang telahdilakukanbila dibandingkan terhadaphasil perencanaan yang hendakdicapaidapatterpenuhi.Jadi indikator-indikator kinerjamerupakanalat yang sangatdibutuhkanuntuk melihatapakahsuatu strategi,program,ataukegiatanberhasil/gagal dalammencapaitujuanyang telahditentukan. untuk mengelolahasil/dampakunit operasionarpengelolaprogram memerlukandata-datayang akurat dan tepat mengenaihasil/dampak programnya. Indikatorkinerjamenentukan jenisdatayangdikumpulkanuntukmengukur kemajuandan merupakanalat yang tidak bisa diabaikandalampengambilan keputusan.
P e m i l i hai nnd i ka to r TIPS ini memberikansaranuntuk memirihindikatorkinerjayang tepat kinerjayangtepat d anb e rg u n a danberguna. merupaKan proses y an gsa n g a t s e d e r h a nte a ,ta p i Apakah Indikator Kinerja itu? me me rl u ka n S e c a r as e d e r h a n ai ,n d i k a t o r k i n e r j a a d a l a hu r a i a nr i n g k a sy a n g p e m i k i r an ya n gh a ti - menggambarkan tentangsuatukinerja yang akan diukur dalampelaksanaan hati,perbaikan terus- suatuprogramterhadap tujuannya. Mengingatpernyataan suatuhasilmenyatakan menerus, kerjasama, apayangingindicapai,indikatormenyampaikan secaraspesifikapayangdiukur d a np e m b e n tu ka nuntuk menentukanapakahtujuannyatelah tercapai.Indikatorbiasanya kesepakatan.merupakanukurankuantitatif,tetapibisajuga berupapengamatan kualitatif. D i b a w a ihn ia d a Indikatortersebutmenentukan bagaimana kinerjaakandiukurmenurursuatu beberapa saran. skalaataudimensi,tanpamenjelaskan secara spesifiksuatutingkatpencapaian tertentu. 48 - Pcren,'anaattPenbangurtuttEtti.yi0j,'fttlurn IX. .luni 2001
Lelang. Pengum uman indikatorkinerja Penetapan jelas(specifrc) secara agarpada dimaksudkan >ddL
- -r ; g v d, -t tu,d, >
i^^-+ Lroljdr
memberiken'vai
Hal ini sangat Setiapindikator kinerja perlu didefinisikansecarajelas untuk setiappernyataannya. pentingbagi setiapstakeholderuntukfahamterhadapindikatorkinerja yangdibuat,sehinggaakanmembantu dalam pengambilankeputusanpada setiapevaluasi yang dilakukan. Sebagaicontoh indikator kinerja 'Meningkatnyapendapatanpetanisetelahadanyairigasi teknis'. Pernyataan ini harusdidefinisikansecara petanimeningkat pendapatan petanitersebut?apakah jelas,misalnya apaukuranpeningkatanpendapatan Rp. 100.000/HalMusimTanamatauRp. 500.000/pertahun. Disampingitu juga perlu dijelaskansatuan unit/dimensinya.Sebagaicontoh adalahnilai investasiswastasebagaipersentasedari GDP, tingkat keberhasilanpenggunaankontrasepsi,angkakematiananak-anak,dan persentasijumlah pemilih yang layak di dalam pemilihan suara. Penetapanindikator kinerja secarajelas (specific) dimaksudkanagar padasaatevaluasidapatmemberikenyakinanterhadaporangyangmelakukanevaluasi,karenamungkin sajapadasaatevaluasipadapengambilandatadilakukanoleh oranglain dan padawaktu yangberlainan. Secarasingkat,manfaatdan sasaranIndikator Kinerja adalahsebagaiberikut: 1.
Memperjelas tentanginformasiprogram.
2.
untuk menghindarikesalahaninterpretasidanperbedaanpendapatselama Menciptakankesepakatan pelaksanaanprogram/kegiatan.
3.
Membangundasarbagi pemantauandan evaluasi.
4.
Untuk mengenalkandan memotivasipelaksanaprogramdalarnpencapaianhasil.
5.
dan melaporkanhasil yang telah dicapaikepadastakeholderstermasuk Untuk mengkomunikasikan kepadaDewan PerwakilanRakyatdan masyarakat.
Langkah-langkahPemilihanIndikatorKinerja: 1.
Nyatakanhasil secarajelas;
2.
Buatlahdaftarindikator;
3.
Jajakiindikatorkinerjayanglayak;
4.
Memilih indikatorkinerja; PerencanaanPembangwun Eilisi 03, Talun IX, Juni 20A4 ' 49
Langkah-langkah Pemilihan Indikator Kinerja Pemilihanindikator kinerja yang tepatdan belgunamerupakanprosesyang sangatsederhana, tetapi memerlukanpemikiranyanghati-hati,perbaikanterus-menerus, kerjasama,danpembentukan kesepakatarr. Dibawah ini ada beberapasaran.Meskipun disajikandalam langkah-langkahterpisah,dalam prakteknya beberapalangkahtersebutdapatdilakukan secarabersamaan.
Langkah pertama. Nyatakan Hasil secara jelas Indikator kinerja yang baik dirnulai denganpenetapanhasil secarajelas (specific)yang disetujui dan dipahamioleh orangyang membacanya. Pertintbangkan Hasil secera Huti-hati. Kaji ulang penyebutan dan maksud dari tujuan strategis, tujuanstrategispendukung,tujuankhusus,hasilantara,asumsikritis, atauhasilyangdiberikanoleh mitra.. Apa sebetulnyayang dimaksudkan? Hirtdari Pentyrtaan Hasil yang telalu Melebcr. Kadang-kadangtujuan dan hasil disampaikansecara luas, sulit untuk mengidentifrkasiindikator kinerja yang benar.Sebagaialternatif,jelaskanaspek-aspek tepercayasecaralebih spesifikuntuk membuatperbedaanterbesaruntuk pengembangan kinerja.Sebagai contoh,daripadamenggunakaninformasi hasil yang melebar,seperti"peningkatankapasitas"dari suatu lembaga,jelaskan aspek-aspekyang dipengaruhioleh kegiatanprogram. Sebagaicontoh, peningkatan prosesrecruitntentpegawai,ataupeningkatankeahlianmanajemen. Nyatakart secern Jelns mengenai Jeris Pentbahan yang Dinvtksud. Apa yang diharapkan untuk berubah-suatusituasi,kondisi,tingkat pengetahuan, sikap,atauperilaku?Sebagaicontohperubahanundangundangsuatunegaramengenaipemilihan umum sangatberbedadenganperubahankesadaranmasyarakat tentanghak mereka untuk memilih, yang sekali lagi berbedadenganperilaku memilih mereka.Setiap jenis perubahandiukur olehjenis indikator yang berbeda. Juga,jelaskanapakahperubahanyang terlihatadalahperubahanyang absolut,relatif, atautidak ada perubahan. Perubahanabsolutberhubungandenganpenciptaanataupengenalansesuatuyang baru. Perubahan relatiJ'berhubungandengan peningkatan,penurunan, kenaikan,penguatan,atau penguranganpada sesuatuyang sudahada tetapipada tingkatanlebih tinggi ataurendahdari yang nilai optimum. Nyatukan securttjelus ntengettcti perubrthtutyang seharusnyonrunclrl.Apakah perubahandiharapkan terjadidiantaraindividu,keluarga,kelompok,masyarakat, atauwilayah?Jelasnya,sebuahperubahanpada tingkat menabungseluruhnegaraakan sangatberbedadengansektor tertentudalam masyarakatbisnis. Hal ini dikenal denganmengidentifikasi"unit analisis"untuk indikator kinerja. IdentiJikasisecorulebih ukurut ntengerruisosusorentertentlt urttukpentbnhun. Siapaatauapa sasaran tertentuuntuk suatuperubahan?Sebagaicontoh,jika individu, individu yang mana?Masyarakatawam ataueksportir?Semuaeksportiratau hanyaeksportirproduk pertaniannon-tradisional? Pelajari kegittttut dun strategi yang mengttruh keprtdn perubahatt Beberapa kegiatan akan menghasilkanperubahansecaralangsung,sementara kegiatanlainnyaakanmenghasilkan perubahantidak langsung.Sebagaicontoh, kegiatan untuk mengembangkanusaha kecil merujuk kepadapeningkatan kesempatankerja secaralangsung.Kegiatanuntuk mereformasikebijakanekonomimungkin mempunyai efek yang samatetapitidak secaralangsung.Sebelumindikatoryang tepatdikernbangkan, kejelasanyang 50 - PerenruncranPenban.suttrutLrtisi0-1.'lLrltunIX. Jurti 2004
diperlukanadalahmengenaihubLrngan yangdilrarapkanantarakegiatandan hasilyangdirencanakan dalam ranska untuk mcmaltanrisecarapastiperubahanapa yang layak untuk diharapkan.
Langkah kedua. Membuat sebuh daftar indikator yang memungkinkan Biasanyaada banyakindikator yang memungkinkanuntuk setiaphasil yang diinginkan,tetapi ada beberapaindikator lebih tepatdan bergunadibandingkandenganyang Iainnya.Di dalampemilihanindikatot jangan menetapkanterlalu cepat mengenaiindikator yang pertamakali dinilai cocok ataujelas dalam pikiran. Sebuahpendekatanyang Iebih baik adalahmulai dengansebuahdaftar alternatifyang kemudian dapat dijajaki terhadapsekelompokkriteria pemilihan. Untuk menciptakandaftar awal yang mungkin, ikuti prosedurberikut ini: '
Tukar pikiran secarainternal dengantim penetapantujuan strategis.
'
Konsultasi denganpara ahli mengenaisubstasicakupan program.
'
Pelajari unit operasilainnya yang menggunakanindikator yang serupa.
Kunci untuk menciptakansebuahdaftar awal indikator kinerja adalah 'menyeluruh/inklusif'. Yang maksudnyaadalah,lihat hasil yang diinginkanpadasemuaaspekdan dari semuasudutpandang.Berikan kesempatanyang memadai untuk aliran ide dan kreatifitas secarabebas. Langkahketiga.JajakiIndikatoryang Layak. Selanjutnya,jajaki setiapindikator yang layak padadaftar awal. Pelajariartinyadenganmenggunakan tujuh kriteria dasar untuk menilai ketepatandan kegunaan sebuah indikator. Ketujuh kriteria tersebut diuraikan dalam box di halamanempat. Padasaatmenjajaki dan membandingkanindikator yang layak, sangatmembantubila menggunakan matriksdenganketujuhkriteriaditampilkandi deretpaling atasdan calonindikatordisusundalamlajur ke bawah di bagiankiri. Denganmenggunakanskalapenilaiansederhana, misalnya 1-5, angkasetiapcalon indikator terhadapsetiap kriteria. Penilaian ini akan membantu memberikan gambarankeseluruhan mengenaikesesuaianindikator, dan membantudi dalam prosespemilihan. Bagaiamanapun,terapkan pendekatanini secarafleksibel dan denganpertimbangan,sebabketujuh kriteria tersebutmungkin tidak samapentingnya. Langkah keempat. Memilih indikator kinerja yang terbaik Tahapselanjutnyaadalahuntuk menyempitkandaftarmenjadiindikatorutamayang akandigunakan di dalam sistempemantauankinerja.Indikator-indikatortersebutseharusnya merupakankelompok optimum yang memenuhikebLrtuhan untuk manajemeninformasi-tepatguna dalam biaya yang sepadan. Jatlilah penilih. lngat, biaya berhubungandenganpengumpulandata dan analisa.Batasijumlah indikator yang digunakanuntuk melacaksetiaptujuan atau hasil menjadi sedikit (dua atau tiga). Pilih indikatoryang hanyarnewakili dimensipaling mendasardan pentingdari tujuan yang telah ditetapkan.
Tir.juh kriteria untuk nrenjajaki indikator kiner.ja l.
Lr\NGSUNG. Sebuahindikatorkinerja harusmengukursedekatmungkin hasil yang diinginkan. Indikatortersc'buttidak boleli dirnasukkanpadatingkat yan-elebih tinggi ataulebih rendahdari hasil yan-csedaugdir.rkLrr. Sebagaicontoh. tingkat keberhasilanpengglrnaankontrasepsiadalahukuran
P(,tz'n. lutetut Peniltttn.griltnn Edi.:i 0.1, TuJtttn IX, .luni 2004 - 5l
langsungdari sebLralr pengglnraan hasilpeningkatan rnetodekeluarglberencana. Tc'tapijunrlah pemberi layananyangdilatihtidakakanrrenjadiukuranlangsungdari hasilpeningkatalpenyebaran lryanan. Hanyakarenaorangyang dilatihtidak berartiakanrnemberikan pelayananyang lebih baik. Jika menggunakanukuran langsungtidak n-remungkinkan, satu atau lebih indikator altematif akan Iebih tepat.Sebagaicontoh, kadang-kadangdata yang terpercayapada pengukuranIangsungtidak tersediapada frekuensiyang bergunauntuk para manajer.dan indikator altematif dibutuhkanuntuk nrenyediakanpendekatanyang tepat nrengenaikemajuan.Penjajakanaltematif adalahpenjajakan tidak lartgsungyaug berhr-rbungan denganhasil, dengansatu atau lebih asumsi.Sebagaicontoh, di daerahperdesaan di afi-ika,sangatsulit untukmenghitungtingkatpendapatan secaralangsung.Ukuran sepertipersentase rumah tanggapedesaandenganataptimah (atauradio atausepeda)mungkin berguna, walaupun sedikit kasar,altenratif.Asumsinya adalahjika pendudukdesa mempunyaipendapatan yang lebih tinggi, merekacenderunguntuk membeli barangtertentu.Jika bukti yang meyakinkan muncul bahwaasumsitersebutbaik (sebagaicontoh,didasarkanpadapenelitianataupengalamandi tempat lain) maka indikator alternatifbisa menjadi indikator yang memadai,meskipunmerupakan terbaikkeduapada sebuahpengukuranlangsung.
2.
OBYEKTIF. Sebuahindikatoryangobyektif tidak mempunyaikeraguanmengenaiapayang sedang umum mengenaiinterpretasihasil. Keduanyaunidimensidan diukur. Maksudnya,ada kesepakatan akurat secaraoperasional.Menjadi unideimensiartinya adalahindikator tersebuthanya mengukur sebuahkejadianpada suatuwaktu. Hindari usahauntuk menggabungkanterlalu banyakdalam satu indikator, sepertipengukuranaksesdan penggunaankeduanya.Keakuratanoperasionalartinya tidak ada keraguanmengenaijenis datayang akan dikumpulkanuntuk sebuahindikator.Sebagaicontoh, ketikajumlah lembagaeksportyang suksesdigunakansebagaiindikator kinerja akanmembingungkan, akan lebig baik digunakanindicator kinerja sepertijumlah lembagaekspor yang mengalami peningkatanpendapatantahunantidak kurang dari 5 persen,indicator ini akurat secaraoperasional. MEMADAI. Diambil sebagaisebuahkelompok, indikator kinerja dan indikator pendampingnya harusmengukur secaramemadaipertanyaanhasil. Pertanyaanyang biasanyadiajukan adalah"berapa jumlah indikator yang harusdigunakanuntuk mengukurhasil yang diberikan?"jawabannyatergantung kepadainformasiyangdibutuhkanuntukmembuatkeputusanmeyakinkanyang logis.Untuk beberapa hasil yang sederhanadan telah diusahakandan diukur seksama,satu indikator kinerja mungkin memadai.Sebagaicontohjika hasilyang diinginkanadalahpeningkataneksportradisional,indikator nilai dolar terhadapeksportradisionalper tahun adalahmemadai.Jika tidak ada satupunindikator yang memadai,ataupadasaatmanfaatdiperolehdengan"triangulasi",maka dua ataulebih indikator mungkin diperlukan.Bagaimanapun, hindari menggunakanterlalubanyakindikator.Cobalahuntuk membuatkeseimbangan antarasumberdayayang tersediauntuk mengukurindikator kinerjadengan jumlah informasiyang dibutuhkanmanajeruntuk membuatkeputusanyang layak.
4.
KUANTITATIlt, jika memungkinkanindikator kuantitatifadalahnumerik (umlah persentase nilai dollar,tonasesebagaicontohnya).Indikatorkualitatifadalahpengarnatan deskriptif(pandangan seorang ahli mengenaikekuatansuatulembaga,atau -eambaran rnengenaisuatuperilaku). Ketika indikator kuantitatiftidak obyektif sepertiyan-edibutuhkan,ketepatannumeriknyamengarahkannya kepada lebihbanyakkesepekatan ttrengertliinterpretasidatahasil,dan biasanyalebihdipilih untukdigLrnakan. Bagaimartapun, pada saatindikatorkuantitatifyang efektif sedangdigunakan,indikatorkualitatif dapatmelengkapijumlahdan persentase detr-9an kekayaaninformasiyang rnernbawahasil pro-qrarn menjadi hidup
5.
DIPISAHKAN, kalau bisa.pisahkan program tingkat manusiaberdasarkan gender.usia,lokasi atau dimensi lain yang seringkalipenting dari sudut pandangrnanajemenatau pelaporan.Pengalantan
52 - Ftrtnttrttruul PcntbttrtttrttuttErtisi03,7ctlurrtlX, .tuni 2001
menunjukkanbahrvapengembanganke-eiatanseringkalimemerlukanpendekatanyang berbedauntuk kelornpokyan-eberbedadan mempengaruhikelornpokteisebutdengancarayang berbeda.Pernisahan datamembantumelacakapakahadaatautidak kelonrpok tertentuyang berpartisipasidan memperoleh manfaatdari kegiatarlyang ditujukan Lurtukmelibatkanmereka. Adapaun,hal ini memberikangambaran manajemenyang baik mengenaiindikator kinerjadapatmenjadisensitifterhadapperbedaanperbedaan. 6.
PRAKTIS. Sebuahindikator disebutpraktisjika data dapatdiperolehdengancara yang tepat dan biaya yang layak. Para manajei menginginkan data yang dapat dikumpulkan cukup memadai untuk menginformasikanmereka mengenaikemajuan dan mempengaruhikeputusan.Unit operasional USAID harusmengharapkanmemperolehkelayakan,tetapitidak berlebihan,biaya untuk memperoleh informasi kinerja yang berguna.Suatu ketetapan,diberikan dalam pembaharuanpedoman, adalah untuk merencanakanmengenai mengalokasikan3 sampai l0 persen dari seluruh sumberdayaprogram untuk pemantauandan evaluasikinerja.
7.
TEPERCAYA. Pertimbaganterakhir di dalam pemilihan indikator kinerja adalahapakahdata dalam kualitas tepercayayang memadai untuk suatu pengambilan keputusantepat dapat diperoleh. Tetapi standarkualitas data sepertiapakahyang diperlukan untuk berguna?Data yang diperlukan oleh seorang manajer program untuk membuat keputusantepat tentang suatuprogram tidak begitu sama dengan standardata tertentu yang dicari oleh seorangpeneliti sosial. Sebagaicontoh, survei kecil dengan biaya rendahmungkin cukup baik dalam memenuhikebutuhanmanajemen.
SYARAT-SYARATINDIKATOR KINERIA YANG BAIK adalahSMART .
Specific : Jelassehinggatidak ada kemungkinan kesalahaninterpretasi
.
Measureable("What gets measuredgets managed"): indikator kinerja yang ditetapkan harus mempresentasikantentang sesuatudan jelas ukurannya. Kejelasanpengukuranakan menunjukkan dirnana dan bagaimanacara mendapatkandatanya Attributable.' Indikator kinerja yang ditetapkan harus bermanfaatuntuk kepentinganpengambilan keputusan.Hal ini menunjukkan bahwa indikator kinerja yang ditetapkanharusmerupakanperwujudan dari data/informasiyang memang diperlukan untuk pengambilankeputusan. Relevant: Indikator kinerja harus sesuaidenganruang lingkup program dan dapat menggambarkan hubungansebab-akibatantar indikator. Timellt: Indikator kinerja yang ditetapkan harus dikumpulkan datanya dan dilaporkan tepat pada waktunya sebagaibahanpengambilankeputusan
Bahan Bacaan
Sulat keputusanKapalaBappenasNomor Kep.l78lKet/01/2000tentangEvaluasiKinerja ProyekPembangunan. Jakarta 2000. The Handbookon Monitoring and EvaluationResults.EvaluationOtTice.UNDp. New York. 2002 PerfbrmanceMonitoring Indicators:A Handbookfbr TaskManager. OperationsPolicy Department,World Bank. Washington,D.C. 1996. Results-Oriented Monitoring and Evaluation:A Handbookfilr ProgrammeManagers.Ofllce of Evaluationand Startegic Plannins.UNDP.New York. 1997.
Pcrenutttatrn Ptnhangtnnn Etlisi 0-?,l'altun lX, Juni 2004 - 53 g