1
PEMANFATAAN REKENING BERSAMA DALAM E-BUSINESS SEBAGAI PENUNJANG TRANSAKSI AMAN DI MEDIA SOSIAL Adi KusumaWidya Tama*1, Sri Ernawati Amirullah2, Zulfikar Ardianto3 STMIK Raharja, Jl. Jenderal Sudirman No.40 Modern Cikokol – Tangerang 1,2,3 Jurusan Teknik Informatika, STMIK Raharja Tangerang *1 e-mail:
[email protected], 2
[email protected],
[email protected] 1, 2, 3
Abstrak Kemajuan tekonologi membuat perkembangan yang sangat pesat khususnya di bidang e-business yang telah banyak memberi kemudahan untuk semua pengguna internet dalam berbagai aspek, salah satu nya adalah bisnis online. Banyak orang yang memanfaatkan media sosial seperti Facebook, Twitter, dan Instagram untuk berbinis online. Pada media sosial seperti Facebook, Twitter, dan Instagram umumnya pembeli langsung transfer uang kepada penjual sehingga banyak orang yang merasa kurang percaya dan memilih menggunakan Rekening Bersama atau RekBer, sehingga transaksi bisa lebih aman. Metode yang digunakan adalah metode pengumpulan data yang terdiri dari metode studi pustaka dan wawancara. Rekening Bersama (RekBer) adalah sistem pembayaran dalam jual beli barang atau jasa yang menggunakan fasilitas pihak ke tiga (penyedia jasa RekBer) untuk memberikan keamanan yang lebih baik dalam bertransaksi online. Maka dari itu Rekening Bersama dapat dijadikan suatu sistem kepercayaan yang menjanjikan antara penjual dan pembeli dalam melakukan transaksi jual beli barang atau jasa dalam situs jual beli online. Kata kunci— Media sosial, Rekening Bersama, Jual beli online. Abstract Progress tekonologi make very rapid development, especially in the field of e-business that has a lot to give convenience to all Internet users in many aspects, one of them is the online business. Many people who use social media such as Facebook, Twitter, and Instagram to berbinis online. On social media such as Facebook, Twitter, and Instagram is generally a direct buyer transfers money to sellers and so many people who feel less trust and choose to use the Joint Account or RekBer, so that the transaction can be more secure. The method used is the method of data collection consists of literature study and interview methods. Joint Account (RekBer) is a payment system to buy and sell goods or services that take advantage of thirdparty service provider (RekBer) to provide better security in online transactions. Therefore the Joint Account can be used as a belief system that promises between the seller and the buyer in the transaction of sale and purchase of goods or services in online trading site. Keywords— Social Media, Join Account, Onlinesite
1. PENDAHULUAN Seiring perkembangan zaman, kemajuan teknologi, komputer, dan juga bisnis sudah sangat berkembang pesat. Kemajuan bisnis online salah satunya atau yang sering disebut E-business. Banyak pebisnis yang memanfaatkan kemajuan di bidang bisnis online ini sebagai wadah menawarkan barang dan jasa yang mereka jual. Dalam hal ini bisnis online memudahkan
2 masyarakat dalam mencari barang atau jasa yang diperlukan dengan mengehemat waktu. Dijaman yang modern ini khalayak lebih memilih untuk bertransaksi barang dan jasa dengan cara yang dianggap mudah, dan tidak memakan banyak waktu sehingga dapat sekaligus menjalankan aktivitas sehari – harinya, melalui situs online lah yang sering digunakan khalayak sekarang ini, dengan begitu banyak yang telah beralih dari berbelanja secara langsung menjadi berbelanja secara online. Beberapa media sosial yang sering digunakan untuk berbinis online yakni Facebook, Twitter, Instagram, atau forum seperti kaskus dan lain - lain. Banyak cara pembayaran yang digunakan dalam bisnis online di media sosial seperti COD (Cash On Delivery) atau menggunakan jasa RekBer (Rekening Bersama). Pembayaran menggunakan RekBer (Rekening Bersama) paling sering digunakan orang karena keamanannya, pada dasarnya RekBer adalah perantara antara (pihak ketiga) penjual dan pembeli yang membantu terjadinya transaksi online secara aman untuk mencegah terjadinya transaksi yang tidak diinginkan seperti penipuan, penerimaan produk yang tidak sesuai (rusak/semacamnya) kepada pembeli, sehingga jika terjadi masalah, dana bisa dikembalikan dengan aman. Semakin dimanfaatkannya jasa ini sehingga membuat penyedia jasa ini menjamur, penyedia jasa ini biasanya dibuat oleh forum, situs jual beli bahkan yang berdiri secara independent. Melalui Rekening Bersama diharapkan mengurangi penipuan dalam bertransaksi jual beli online, sehingga pembeli tidak perlu ragu jika ingin membeli barang di situs jual beli online. 2. METODE PENELITIAN 2.1 Metode Pengumpulan Data 2.1.1.
Metode Studi Pustaka
Teknik Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode studi pustaka, yakni pengumpulan data melalui data – data tertulis, buku – buku yang terkait penelitian ini, laporan - laporan penelitian yang relevan dengan masalah penelitian ini. Hal ini dilakukan guna mendapatkan informasi yang jelas dan sesuai dengan fakta yang terjadi. 2.1.2.
Wawancara
Tidak hanya dengan pengumpulan data –data yang dilakukan secara studi pustaka, penulis juga memperoleh informasi melalui proses wawancara secara online dengan narasumber sekaligus penyedia jasa Rekening Bersama yakni rekber.id. Hal ini dilakukan agar memperoleh informasi yang akurat dari pihak penyedia jasa Rekening Bersama. 3. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1 Tinjauan Pustaka Tinjauan pustaka bertujuan membandingkan tingkat keberhasilan dan memperkuat hasil yang telah dibuat, hasilnya difungsikan sebagai landasan teori. Banyak artikel ilmiah yang membahas tentang pemanfaatan RekBer dalam transaksi jual beli online, diantaranya sebagai berikut: 1. Dalam penelitian Khanna Tiara, Erwanna Amarulloh Sunarya, dan Muhammad Ichsan dalam Jurnal “Pemanfaatan RekBer Blackpanda Untuk Mengamankan Transaksi Jual Beli Online Pada Situs Kaskus” pada tahun 2015 dijelaskan pemanfataan Rekening Bersama dalam hal ini dijelaskan RekBer Blackpanda pada forum online Kaskus, dengan kemudahan dan tarif jasa yang ditawarkan cukup terjangkau, RekBer Blackpanda akan memberikan keamanan saat berbelanja online di forum online Kaskus sebagai perantara pihak ketiga. [1] 2. Dalam penelitian Ian Deshapri Indrayanto, Kertahadi, Heru Susilo, pada tahun 2015 dalam jurnal “Pengaruh Persepsi Kemanfaatan Dan Sikap Pengguna Online Shop Terhadap Minat
3 Menggunakan Rekening Bersama (Studi Pada Pengguna Kaskus.com)” dijelaskan penjual dan pembeli menjamin keamanan dalam transakasi jual beli online menggunakan jasa Rekening Bersama, dalam penilitian ini menggunakan jenis penelitian penjelasan, yakni penelitian yang menjelaskan hubungan kasual antara variabel – variabel penelitian melalui pengujian hipotesis. [2] 3. Dalam penelitian Hifzhan Frima Thousani, Achmad Fauzi, Sunarti, pada tahun 2015 “Upaya Pengembangan E-Business Dalam Pemasaran Produk Secara Internasional” menjelaskan tentang proses pengembangan e-business dalam pemasaran produk secara internasional oleh Akademi Bisnis Online Indonesia Surabaya. Penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan mendepskripsikan dan menganalisis tentang implementasi pengembangan e-business dalam pemasaran produk secara internasional yang dilakukan Akademi Bisnis Online Indonesia Surabaya. [3] 4. Penelitian Skripsi Muhammad Billah Yuhadian pada tahun 2012 yang berjudul “Perjanjian Jual Beli Secara Online Melalui Rekening Bersama pada Forum Jual Beli Kaskus” menjelaskan tentang keabsahan perjanjian jual beli online melalui Rekening Bersama selain itu juga untuk mengetahui perlindungan hukum bagi penjual dan pembeli yang menggunakan Rekening Bersama. Dalam penelitian in menggunakan metode penelitian lapangan (field research) dan metode kepustakaan (library research). [4] 5. Penelitian Skripsi May Mustika Humaira pada tahun 2014 yang berjudul “Tinjauan Hukum Islam Terhadap Jasa Rekening Bersama dalam Transaksi Jual Beli Online” menjelaskan tentang transaksi jual beli online menggunakan jasa Rekening Bersama yang dijalankan sesuai dengan hukum islam dimana penjual dan pembeli harus bersikap jujur, amanah, tidak menipu, menepati janji, tidak melupakan akhirat mempunyai dan akad yang sesuai syariat islam, maka transaksi jual beli online menggunakan jasa Rekening Bersama halal. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. [5] 6. Dalam penelitian oleh Dewi Irmawati pada tahun 2011 dalam jurnal “Pemanfaatan Ecommerce dalam Dunia Bisnis” menjelaskan tantang pemanfaatan teknologi internet yang diharapkan dapat memberi manfaat yang sangat besar terhadap dunia bisnis. Salah satu jenis implementasi teknologi dapat meningkatkan persaingan bisnis yang mana menjualkan produk – produknya dengan menggunakan e-commerce. [6] 7. Dalam penelitian Iqbal Rahdika dan Adhi Prasetio pada 2012 dalam jurnal “Pengaruh Bauran Pemasaran Jasa Terhadap Keputusan Penggunaan Rekening Bersama Pada Forum Jual Beli Kaskus Periode Tahun 2011” menjelaskan tentang penggunaan Rekening Bersama yang seharusnya banyak digunakan oleh penjual dan pembeli krena tingkat keamanan yang tinggi, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalh deskriptif dan kasual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor – faktor bauran terhadap proses pengambilan keputusan penggunaan Rekening Bersama di Forum Jual Beli Kaskus tahun 2011. [7] 8. Dalam penelitian Iwan Sidharta dan Boy Suzanto pada tahun 2015 dalam jurnal “Pengaruh Kepuasan Transaksi Online Shopping dan Kepecayaan Konsumen Terhadap Sikap serta Perilaku Konsumen Pada E-commerce” menjelaskan cara untuk mengetahui besarnya pengaruh kepuasan pembeli pada saat sebelum atau sesudah bertransaksi online. Hasil dari penelitian ini membuktikan bahwa kepuasan saat bertransaksi berpengaruh terhadap
4 kepercayaan konsumen hal itu membuat perilaku konsumen untuk melakukan pembelian ulang di e-commerce. [8] 3.2 Pembahasan Selain berbagai kelebihan dan kemudahan yang ditawar online shop tetapi tidak dapat dielakan lagi kalau banyak oknum online shop yang menipu konsumen atau pembelinya, mulai dari barang yang dibeli tidak sampai kepada pembeli, barang rusak, atau barang yang tidak sesuai dengan yang dipesan tetapi oknum online shop Tersebut tidak mau bertanggung jawab. Rawannya penipuan dalam bisnis online terlebih lagi ketika pembeli langsung mengirimkan uang kepada penjual dan tidak ada jaminan kalau sipenjual akan langsung mengirim barangnya, oleh karena itu para pelaku online shop memikirkan bagaimana caranya membuat bisnis online menjadi aman. Salah satu cara saat ini yang banyak digunakan adalah menggunakan jasa RekBer (Rekening Bersama), untuk saat ini rasanya jasa RekBer adalah yang paling aman dan berguna sekali pada bisnis online untuk membangun rasa kepercayaan antara pembeli dan penjual. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apakah metode RekBer diperlukan dalam online shop dan apakah Pembeli dan penjual menyambut baik akan model pembayaran RekBer. Berdasarkan rumusan masalah itu maka tujuan penelitian ini adalah agar para pelaku online shop tidak hanya memikirkan keuntungan secara pribadi saja tetapi juga untuk mendapatkan kepercayaan para pembeli agar tidak ragu untuk membeli barang pada online shop. 3.3. Pemecahan Masalah Dari berbagai masalah tersebut, apakah metode pembayaran RekBer membantu dalam online shop? Dan Apakah penjual dan pembeli menyambut baik akan model pembayaran RekBer? Apakah metode pembayaran RekBer membantu dalam online shop? Saat seseorang ingin membeli barang melalui online seperti Facebook, Instagram, atau forum jual beli biasanya pembeli akan langsung mengirimkan uang kepada penjual. Dilihat dari cara kerjanya sistem ini sangat lemah keamanannya sehingga banyak oknum yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan celah ini untuk keuntungan pribadinya jika ini sudah terjadi biasanya korban dan pembeli akan kapok atau tidak mau lagi berbelanja melalui online shop. Itu membuat penjual yang jujur terkena dampaknya juga sehingga tidak dipercaya. Dengan sistem pembayaran RekBer (Rekening Bersama) membuat keamanan saat berbelanja online shop lebih terjaga karena RekBer adalah pihak ketiga yang akan mencegah atau menjamin transaksi agar lancar, sehingga pembeli tidak lagi khawatir akan tertipu dan penjual yang menggunakan RekBer otomatis akan mendapatkan nama baik dan akan dirokemendasikan oleh pembeli. Apakah penjual dan pembeli menyambut baik akan model pembayaran RekBer? Semakin banyaknya online shop yang menggunakan sistem pembayaran RekBer seperti Lazada, Bukalapak, dan lain-lain. yang menunjukan bahwa penjual dan pembeli menyambut dengan baik sistem pembayaran RekBer ini, dan meninggalkan sistem pembayaran COD yang memerlukan waktu untuk bertemu. Tarif jasa ini pun terbilang terjangkau, sehingga pembeli banyak memilih jasa RekBer seperti tarif yang ditawarkan oleh RekBer.id
5
Gambar 1. Fee RekBer.id
Dengan tarif seperti itu tidak salah kalau pembeli lebih memilih menggunakan sistem pembayaran RekBer yang lebih aman. 3.4 Implementasi Tata cara menggunakan jasa RekBer seperti yang digunakan oleh RekBer.id 1. Pembeli dan penjual menyetujui menggunakan jasa Reber.id, penjual bisa berasal dari
mana saja seperti Facebook,Twitter, atau Instagram.
Gambar 2. Kesepakatan antara Penjual dan Pembeli
6 2. Pembeli mengisi form transaksi baru di web RekBer.id dengan lengkap dan benar.
Gambar 3. Form transaksi baru pada RekBer.id
Gambar 4. Form transaksi baru selanjutnya
7 3. Pembeli (buyer) selanjutnya melakukan transfer ke akun bank RekBer.id yang telah
dipilih dengan sejumlah uang yang telah tertera + dana RekBer (tidak kurang, tidak lebih). Jika sudah terkirim maka penjual dan pembeli akan mendapat SMS verifikasi.
Gambar 5. Transfer ke akun bank RekBer.id 4. Penjual yang sudah menerima verifikasi pembayaran akan segera mengirimkan barang
yang telah dipesan ke alamat pembeli, setelah dikirim penjual segera mengupdate status transaksi menjadi sudah dikirim.
Gambar 6. Pengiriman barang oleh Penjual 5. Setelah barang diterima oleh pembeli sesuai kesepakatan dan tidak ada masalah, maka
pembeli harus mengupdate status transaksi menjadi sudah diterima dan cairkan, lalu uang akan diteruskan kepada penjual dalam jangka waktu paling lama 2x24 jam.
8
Gambar 7. RekBer.id mencairkan dana yang akan diteruskan kepada Penjual
6. Setelah uang diterima penjual, maka transaksi selesai.
Gambar 8. Dana diterima penjual dan transaksi selesai
3.5 Kekurangan menggunakan Rekening Bersama RekBer (Rekening Bersama) merupakan terobosan yang sangat berguna dalam online shop. Tetapi bukan berarti memiliki kekurangan, Semakin banyaknya penyedia jasa RekBer malah mungkin menimbulkan ancaman penipuan baru dalam transaksi jual beli online terlebih lagi jika pembeli salah memilih jasa RekBer, situasi seperti ini yang banyak dimanfaatkan beberapa orang untuk mendapatkan keutungan yang besar dengan membuka jasa RekBer secara independent yang dimaksudkan untuk menggelapkan uang yang ditransfer. Proses sampainya barang jika menggunakan RekBer lebih lama dari pada transfer langsung atau COD, itu karena adanya jeda waktu saat pembeli mengirim uang kepada pihak RekBer dan konfirmasi kepada penjual sehingga itu berdampak pada proses pengiriman barang itu sendiri. Adanya biaya tambahan untuk menggunakan jasa RekBer untuk sebagian orang itu dirasa merugikan karena pembeli harus membayar sedikit lebih mahal dari harga awal yang ditawarkan online shop tetapi bagi pembeli yang mengerti dan mengutamakan keamanan rasanya biaya jasa RekBer itu tidak jadi persoalan yang besar karena harganya pun tidak begitu banyak hanya kisaran ribuan sampai belasan ribu rupiah saja.
9 3.6 Kelebihan menggunakan Rekening Bersama Ada banyak kelebihan munggunakan RekBer tapi manfaat utama menggunakan RekBer (Rekening Bersama) adalah dari segi keamanan dan kenyamanan saat berbelanja online, sehingga pembeli tidak perlu lagi khawatir akan terkena penipuan atau barang tidak sesuai pesanan karena transaksi jarak jauh, RekBer selaku pihak ketiga tidak akan mengirimkan uang kepada penjual sebelum barang sampai konfirmasi dari pembeli untuk menuruskan uang yang di transfer ke-RekBer kepada penjual. Untuk penjual, menggunakan jasa RekBer dapat membuat online shop nya lebih terpercaya sehingga konsumen tidak akan ragu utuk membeli barang kepada penjual Biaya jasa RekBer yang murah membuat para pembeli tertarik menggunakannya dan Penyedia jasa RekBer menyediakan berbagai macam bank untuk memudahkan para pengguna jasa untuk memakainya sehingga sama saja dengan pembeli mengganti biaya transfer beda bank dengan keamanan berbelanja online. Penyedia jasa RekBer juga sudah banyak bahkan sekarang banyak online Shop yang sudah memiliki RekBernya sendiri sehingga pembeli tidak usah lagi mencari RekBer dari pihak lain. Penggunaan rekening bersama juga memudahkan melakukan pelacakan terhadap identitas pelaku transaksi, sehingga jika terjadi indikasi penipuan dapat dengan cepat dilakukan tindakan. 4. KESIMPULAN Dari pembahasan mengenai RekBer ini dapat disimpulkan, dengan menggunakan sistem pembayaran RekBer saat melakukan transaksi jual beli online, online shop yang menggunakan RekBer pada sistem pembayarannya. dapat memberikan kenyamanan, kepercayaan, dan keamanan terhadap konsumen dan penjual. Sehingga konsumen lebih tertarik menggunakan jasa RekBer dibandingakan mengirim uang langsung kepada penjual. Dengan adanya sistem RekBer secara independent dan juga online shop yang memiliki RekBer tentu saja memberikan pengaruh terhadap penjual dan pembeli dalam bisnis online karena dapat memberikan kenyamanan dan keamanan saat berbelanja online. Untuk transaksi jual beli online lebih disarankan menggunakan jasa RekBer, baik itu yang independent atau online shop yang sudah memiliki RekBer sendiri dikarenakan transaksi lebih aman dan terkendali. Dari segi tarif pun jasa RekBer memasang harga yang dirasa sangat terjangkau sehingga tidak usah ragu lagi untuk menggunakannya. 5. SARAN Setelah melakukan berbagai pengamatan dalam penelitian ini, maka ada saran yang perlu disampaikan. Maraknya bisnis online membuat beberapa oknum nakal yang hanya memikirkan keutungan sendiri membuat pembeli rugi tetapi tidak mau melaporkannya ke polisi karena malas atau malu karena uang yang tidak seberapa sehingga membuat para oknum ini semakin merajalela. Pembelian barang secara online melalui media sosial memiliki banyak resiko dari segi keamanan, untuk itu dengan adanya jasa perantara atau RekBer ini diharapkan dapat mengurangi resiko dari segi keamanan, barang rusak ataupun kesalahan kirim barang. Karena itu sangat bijak rasanya jika menyarankan menggunakan jasa RekBer yang sekarangpun sudah banyak penyediannya sehingga pembeli dapat memilih dengan bebas tetapi disarankan memilih jasa RekBer yang sudah besar atau memiliki banyak pengguna, karena jasa RekBer bisa saja menjadi ancaman penipuan jika pembeli salah memilih jasa RekBer.
10 UCAPAN TERIMAKASIH Penulis mengucapkan terima kasih kepada seluruh dosen dan rekan - rekan di Perguruan Tinggi Raharja yang telah memberikan dukungan dan semangat selama penelitian ini. DAFTAR PUSTAKA [1].
[2].
[3].
[4]. [5]. [6]. [7].
[8].
Tiara, Khanna, Erwana Amarulloh Sunarya, Muhammad Ichsan, Pemanfaatan RekBer Blackpanda Untuk Mengamankan Transaksi Jual Beli Online Pada Situs Kaskus, STMIK AMIKOM Yogyakarta, Yogyakarta. Indrayanto, Ian Deshapri, Kertahadi, Heru Susilo, 2015, Pengaruh Persepsi Kemanfaatan Dan Sikap Pengguna Online Shop Terhadap Minat Menggunakan Rekening Bersama (Studi Pada Pengguna Kaskus.Com), Jurnal Administrasi Bisnis, Vol 3, Universitas Brawijaya Malang, Malang. Thousani, Hifzhan Frima, Achmad Fauzi, Sunarti, 2015, Upaya Pengembangan EBusiness Dalam Pemasaran Produk Secara International, Jurnal Administrasi Bisnis Universitas Brawijaya Malang, Malang. Yuhadian, Muhammad Billah, 2012, Perjanjian Jual Beli Secara Online Melalui Rekening Bersama pada Forum Jual Beli Kaskus, Universitas Hasanuddin, Makassar. Humaira, May Mustika, 2014, Tinjauan Hukum Islam Terhadap Jasa Rekening Bersama dalam Transaksi Jual Beli Online, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta. Irmawati, Dewi, 2011, Pemanfaatan E-commerce dalam Dunia Bisnis, Jurnal Ilmiah Orasi Bisnis, Politeknik Negeri Sriwijaya. Rahdika, Iqbal, Adhi Prasetio, 2012, Pengaruh Bauran Pemasaran Jasa Terhadap Keputusan Penggunaan Rekening Bersama Pada Forum Jual Beli Kaskus Periode Tahun 2011, Jurnal Manajemen Indonesia, Vol 12, Institut Manajemen Telkom. Sidharta, Iwan, Boy Suzanto, 2015, Pengaruh Kepuasan Transaksi Online Shopping dan Kepecayaan Konsumen Terhadap Sikap serta Perilaku Konsumen Pada E-commerce, Jurnal Computech & Bisnis, Vol 9, STMIK Mardira Indonesia.