Puisi & Pantun Imajinasi Liar
Berpikir, ataukah diam, ataukah aktivitas apapun Ide itu kadang muncul tiba-tiba, Sebuah imajinasi liar…. Imajinasi diluar kebiasaan Imajinasi yang bukan konvensional, Tetapi unik dan membawa perubahan Ya, inilah yang patut diperjuangkan… Emosi dan semangat berkreasi, Merukan awal semangat juang Membuka pikiran, melihat, membaca, mendengar… Terbuka bebas…. Memperhatikan keadaan…
Pantun Inovasi Kawanan semut selaksa bala, Membawa gula ke singgasana ... Jangan takut untuk mencoba, Alah bisa karena biasa … Dari Amarta ke Kurusetra, Bertaruh nyawa gagah perwira ... Dari biasa ke istimewa, Pasti karena inovasinya … (Triwidodo Wahyu Utomo) Hujan rintik ditiup angin, Jalan berkelok menggapai pantai … Angan berharap berubah negeri, Jalan terbaik hanyalah inovasi …
Imajinasi liar, awal sebuah inovasi…. (sumber: http://adesuherman09. student.ipb.ac.id/tag/bank-puisi/)
Hitam rambut sanggul Melayu, Bangunan kokoh ditopang pondasi … Harapan rakyat pastilah maju, Kalaulah bangsa berinovasi …
Mari Berinovasi (Muhammad Idris) Makhdum Priyatno Walau debur ombak menerpa Takkan laju perahu berhenti Walau hancur dihantam gempa Jiwa inovasi tetap di hati
Life is like a box of chocolate, You will never know what you’re gonna get … The comfort zone is what we hate, Because innovation path cannot be met …
Kalau senang bergerak aktif Sila lakukan berlama-lama Kalau pola pikir sudah inovatif Segera tinggalkan paradigma lama
Jambu kelutuk banyak bijinya, Dimakan cepat gigi gemeretak ... Negara maju senang rakyatnya, Karena inovasi dilaksanakan serentak ...
Untuk apa menanam padi Kalau tidak bisa dijadikan nasi Untuk apa jabatan tinggi Kalau tidak bisa berinovasi
Laju laju laju perahu, Lajunya ke pantai Losari ... Maju maju majulah negaraku, ASN nya mau dan mampu berinovasi ...
Berarak awan simbol motivasi, Dayung sampan tengah telaga Ayo kawan kita berinovasi Demi kemajuan kita punya lembaga
(Basseng)
Samarinda Kota Tepian, Kota kenangan para rupawan … Reformasi birokrasi harus dilanjutkan, Inovasi pelayanan harus diutamakan … Pesut Mahakam ikon Kota Tepian, Ke Samarinda mampir ke Tahu Sumedang Pemimpin perubahan harus diwujudkan, Inovasi tanda perubahan zaman … Rumput laut khas Nunukan, Makan Patin di Samarinda … Manusia hidup perlu perubahan, Inovasi jadi pilihan … (Mariman Darto) Ikan Teri ikan Baronang, Jauhlah kita pergi berlayar … Jangan terlalu sedih dan jangan terlalu senang, Karena semangat inovasi selalu harus berkobar … Telor dadar telor ceplok, Makan nasi di tengah sawah … Pakai nalar jangan kapok, Sekali berinovasi selanjutnya mudah … Di Semarang berbagi pengalaman, Tidak lupa mempromosikan budaya inovasi … Banyak orang menyambut senang, Karena inovasi mampu meningkatkan harga diri dan institusi … (Haris Faozan)
Mari Terus Berinovasi...
Vol I No. 2 I Desember 2016
61
Story Line UNIT REAKSI CEPAT TAMBAL JALAN:
Inovasi Di Bidang Kebinamargaan Di Kota Bandung Oleh: Putri Wulandari PKP2A LAN Jatinangor
S
EJAK kepemimpinan Ridwan Ka mil, Bandung telah disulap men jadi kota dengan beragam inovasi. Salah satu inovasi yang dilakukan Rid wan Kamil dalam bidang kebinamargaan adalah peluncuran Unit Reaksi Cepat Tambal Jalan (URC Tambal Jalan). Unit ini dibentuk dengan beberapa tujuan. Per tama, URC Tambal Jalan bertujuan untuk mempertahankan kinerja jalan agar tetap dalam kondisi baik, kedua, URC Tambal Jalan bertujuan meminimalisasi kan kecelakaan yang diakibatkan oleh kerusakan jalan. Ketiga, URC Tambal Jalan bertujuan menunjang pertumbu han ekonomi perkotaan. Secara singkat, tujuan dibentuknya Tim URC Tambal Jalan ini adalah untuk menuntaskan permasalahan jalan yang berada di Kota Bandung. Dalam melaksanakan tugasnya, URC Tambal Jalan bekerja di jalan yang kondisi nya rusak sedang, seperti jalan yang ber lubang, yang telah masuk dalam program pemeliharaan. Selain itu, URC Tambal Jalan dapat juga bekerja berdasarkan laporan dan keluhan masyarakat. Mekanisme yang dapat dilakukan oleh masyarakat ketika hendak memberikan informasi mengenai jalan rusak adalah dengan menyampaikan langsung kepada
62
Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bandung (DBMP Kota Bandung) atau ke kelurahan terdekat. Masyarakat pun dapat menyampaikan keluhannya melalui Short Messages Service (SMS), telepon, email atau twitter. Setelah menerima pengaduan, Wali Kota Bandung akan langsung menerjunkan URC Tambal Jalan, tanpa harus melalui proses pengadaan barang dan jasa yang rumit dan panjang seperti yang pernah dilakukan. Respon cepat terhadap pengaduan ini dapat dilakukan karena Pemerintah Kota Bandung melakukan inovasi dalam
Vol I No. 2 I Desember 2016
hal kedisiplinan anggaran. Inovasi ini memungkinkan penambalan jalan sudah bisa dilakukan di bulan-bulan awal tahun berjalan, tidak menumpuk di triwulan akhir sebagaimana terjadi sebelumnya. Selain itu, respon cepat yang dilakukan oleh URC Tambal Jalan ini, antara lain karena dua faktor. Faktor pertama adalah tersedianya bahan material perbaikan jalan. Penyediaan bahan material jalan tersebut menjadi program DBMP Kota Bandung sebagai antisipasi terhadap perubahan kondisi jalan secara tiba-tiba yang dilakukan (Renstra tahun 2014
Foto-foto Dok Pemkot Bandung
– 2018). Kedua, respon cepat yang dilakukan oleh URC Tambal Jalan karena tersedianya alat penunjang tambal jalan, seperti kendaraan mobil centrum (alpomaint road maintance truck), dan lainnya. Sebelum adanya Tim URC Tambal Jalan, menurut Bapak Didi Ruswandi, Sekretaris DBMP Kota Bandung, proses perbaikan jalan yang rusak akan mema kan waktu yang sangat panjang . Hal ini disebabkan karena keluhan masyarakat tersebut akan menjadi bahan yang akan disampaikan pada musrenbang, selanjut nya harus menunggu Anggaran Pendapa tan dan Belanja Daerah (APBD) cair, dan akhirnya harus melalui proses lelang. Setelah adanya Tim URC Tambal Jalan, perbaikan jalan dapat diibaratkan seperti “Proyek Sangkuriang”. Proses pengerjaan tidak harus menunggu hasil musrenbang, tidak harus menunggu anggaran cair, bahkan tidak harus melalui proses lelang. Dengan adanya Tim URC Tambal Jalan, proses perbaikan yang dilakukan tidak memakan waktu lama. Selain itu, apabila kerusakan jalan dinilai tidak terlalu parah, maka Tim URC Tambal Jalan dapat mem perbaikinya kurang dari 24 jam. Dengan wilayah kerja seluas 167,296.500 m2 (luas Kota Bandung), DBMP Kota Bandung membagi wilayah kerjanya ke dalam enam wilayah berdasar kan eks kepatihan (kewedanaan)dalam bentuk Unit Pelaksana Teknik Operasional (UPT OP), yaitu UPT OP Ujungberung, UPT OP Gedebage, UPT OP Cibeunying, UPT OP Karees, UPT OP Bojonegara, dan UPT OP Tegallega. Keenam wilayah tersebut diben tuk dengan tujuan untuk mengefektifkan rentang kendali yang sangat besar. Seperti yang tertuang dalam tujuan pembentukannya, tugas dan fungsi Tim URC Tambal Jalan Kota Bandung adalah untuk melaksanakan tugas pemelihara an/perbaikan rutin jalan. URC Tambal Jalan memiliki dua kegiatan perbaikan jalan. Pertama, perbaikan jalan yang telah direncakanan sebelumnya. Perbaikan ja lan seperti ini disebut juga dengan istilah perbaikan program. Kedua, perbaikan ja lan yang tidak direncakanan sebelumnya. Perbaikan jalan seperti ini disebut juga dengan istilah perbaikan non program.
Perbaikan non program dilakukan atas dasar informasi/keluhan masyara kat mengenai kerusakan jalan di Kota Bandung. Untuk menyampaikan keluhan mengenai kondisi jalan yang rusak di Kota Bandung, masyarakat dapat mendatangi langsung kantor DBMP Kota Bandung atau menyampaikannya melalui media twitter dengan nama akun @dbmpkotabdg. Setiap laporan/keluhan mengenai jalan rusak yang disampaikan oleh masyarakat selalu mendapatkan respon dari admin DBMP Kota Bandung. Hal ini menunjukkan bahwa DBMP Kota Bandung selalu memberikan perhatian terhadap berbagai laporan/keluhan yang masuk, khususnya mengenai jalan yang rusak di Kota Bandung. Berbagai kondisi jalan yang dikeluh kan oleh masyarakat khususnya melalui twitter mendapatkan respon dari pihak DBMP Kota Bandung. Apabila jalan yang dikeluhkan oleh masyarakat sudah termasuk dalam perencanaan perbaikan jalan (program), maka admin@dbmp kotabdg akan memberikan informasi kepada masyarakat bahwa jalan tersebut sudah masuk program perbaikan jalan. Akan tetapi, apabila jalan yang dikeluh kan oleh masyarakat belum termasuk dalam perencanaan perbaikan jalan (non program), maka admin @dbmpkotabdg akan menyampaikan laporan/keluhan tersebut kepada UPT Operasional yang berwenang untuk memperbaikinya. Cepatnya respon yang diberikan oleh
admin DBMP, berbanding lurus dengan cepatnya respon yang diberikan oleh Tim URC Tambal Jalan. Dapat dikatakan bah wa tujuan pembentukan Tim URC Tambal Jalan cukup efektif mempertahankan kondisi jalan di Kota Bandung. Namun meskipun demikian harus tetap me ningkatkan kinerjanya agar tujuan dari pembentukan Tim URC Tambal Jalan ini tercapai. Kemudian, dilihat dari tujuan yang kedua, yaitu mengurangi kecelakaan yang diakibatkan oleh kerusakan jalan di Kota Bandung, Tim URC Tambal Jalan belum cukup efektif dalam mengurangi angka kecelakaan ini. Meskipun ter dapat banyak faktor yang mempengaruhi kecelakaan di Kota Bandung, adanya Tim URC Tambal Jalan belum memperlihatkan dampak langsung terhadap penurunan jumlah kecelakaan di Kota Bandung. Hal ini terjadi, salah satunya karena jalan yang sudah baik tersebut digunakan sebagai sarana kebut-kebutan oleh pihakpihak yang tidak bertanggung jawab. Sementara itu, berdasarkan tujuan yang ketiga, yaitu untuk menunjang pertum buhan ekonomi di Kota Bandung, Tim URC Tambal Jalan sudah cukup efektif dalam menunjang pertumbuhan ekonomi di Kota Bandung. Hal ini dapat terjadi karena dengan banyaknya infrastruktur jalan yang diperbaiki di Kota Bandung, maka kegiatan distribusi barang/jasa akan semakin lancar. Hal ini tentunya ber dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Kota Kembang. n
Vol I No. 2 I Desember 2016
63
Profil Story Line
Sistem Informasi Manajemen Kinerja Aparatur Sipil Negara (Simak-ASN) Oleh PKP2A III LAN Samarinda
B
ERAWAL dari kegelisahan untuk memiliki sistem penilaian kinerja pegawai yang objektif dan terpercaya, lahirlah aplikasi Simak-ASN pada awal tahun 2016. Simak-ASN adalah sistem manajemen kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) digital yang dikelola oleh PKP2A III LAN Samarinda (simakasn. lan.go.id). Simak-ASN dibuat untuk memberikan kemudahkan bagi para pimpinan dan pejabat fungsional untuk merencanakan, melaksanakan, melaporkan, mengukur, menilai, dan memberikan feedback kinerja yang telah dilakukan ASN di lingkungan PKP2A III LAN Samarinda. Sistem ini menitikberatkan pada evidence based dalam penilaian dengan indikator yang telah distandarkan sehingga menghindari adanya subjektivitas. Selama ini laporan bulanan dan tahunan hanya berupa narasi tanpa adanya evidence yang disertakan. Kesesuaian antara laporan dengan aktivitas yang dilakukan, kualitas kinerja yang dihasilkan, dan ketepatan waktu penyelesaian tidak bisa dipantau atau dijadikan dasar pertimbangan dalam penilaian kinerja pegawai yang menjadi dasar dalam pemberian tunjangan kinerja. Dampaknya penilaian model DP3 secara tidak sengaja masih diterapkan. Berangkat dari upaya untuk mewujudkan penilaian kinerja yang objektif berbasis bukti, maka Pusat Kajian dan Pendidikan dan Pelatihan Aparatur III Lembaga Administrasi Negara (PKP2A III LAN) tertantang untuk menciptakan format aplikasi penilaian kinerja yang di dalamnya diharapkan dapat meminimalisir subjektivitas penilaian kinerja PNS yang sudah bertranformasi menjadi ASN dengan segala tugas dan tanggung jawab yang melekat pada jabatannya. Keunggulan aplikasi Simak-ASN terletak pada karak teristiknya yang valid, reliabel dan simpel. Karakteristik valid tercermin dari evidence yang dapat terlihat melalui upload dokumen yang harus dilakukan pegawai sesuai dengan target kerja bulanan. Jika seorang pegawai mengklaim 20 output dalam satu bulan, maka dia harus dapat menunjukannya melalui 20 dokumen hasil kerjanya yang di upload. Jika hal itu tidak dapat ditemukan, maka secara otomatis mendapatkan nilai 0 (nol) dan tetap menjadi faktor pembagi penilaian bulanan pegawai. Sistem secara otomatis akan tertutup pada akhir bulan yang berarti bahwa tidak memungkinkan lagi bagi setiap pegawai untuk memperbaiki atau mengupload dokumen hasil kerjanya pada bulan sebelumnya.Demikian juga terkait karakteristik reliabel. Karakteristik ini untuk memandu bahwa pimpinan dalam memberikan penilaian harus obyektif. Jika pimpinan mengatakan ada kesalahan, kekurangan bukti,dan kekurangan target pencapaian kinerja, maka dapat dipastikan pegawai yang bersangkutan akan mendapatkan feedback dari penilaian yang telah dilakukan oleh pimpinan yang bersangkutan. Dengan demikian, pegawai memahami dasar penilaian terhadap dirinya. Tentunya feedback ini tidak akan mempengaruhi penilaian yang telah di-
64
Vol I No. 2 I Desember 2016
berikan sebelumnya, namun akan menjadi dasar bagi pegawai untuk memperbaiki kinerja pada bulan berikutnya, serta menjadi dasar bagi pimpinan untuk menutupi gap kompetensi pegawai yang bersangkutan. Karakteristik terakhir dari aplikasi ini adalah simpel. Pemunculan karakter ini didasari pada fenomena gradasi pengetahuan para pegawai terhadap IT. Berdasar pada pameo yang mengatakan bahwa teknologi yang hebat adalah teknologi yang memudahkan, maka Simak-ASN dirancang sedemikian rupa sebagai aplikasi yang simpel. Dengan demikian, Simak-ASN dapat dioperasikan oleh siapa pun (bahkan oleh pegawai yang baru ‘melek’ IT sekalipun). Bila sebelumnya kinerja individu masih dikelola secara manual dan belum terkait dengan kinerja organisasi, maka dengan adanya Simak-ASN ini diharapkan dapat memudahkan pimpinan organisasi dalam melakukan evaluasi kinerja pegawai, mendorong peningkatan motivasi PNS untuk dapat bekerja di atas rata-rata, serta mewujudkan upaya minimalis munculnya celah penilaian yang masih bertendesi pada subjektivitas. Dengan adanya aplikasi ini diharapkan pelaksanaan ki nerja dapat berjalan sesuai dengan target yang direncanakan. Pegawai dapat melaporkan bukti kinerjanya sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Sedangkan bagi atasan pegawai, manfaat adanya aplikasi ini, antara lain adalah atasan dapat mengukur kinerja pegawai dengan membandingkan target dan realisasi, untuk kemudian memberikan penilaian terhadap reali sasi atas target yang telah ditetapkan tersebut. Penilaian yang telah diberikan oleh atasan tersebut belumlah bersifat mutlak karena pejabat/pegawai yang bersangukutan diberikan kesempatan pula untuk merespon penilaian dari atasan tersebut. Feedback dari adanya Simak-ASN adalah memberikan rekomendasi perbaikan kinerja untuk tahun berikutnya, yang terkait dengan pengembangan kompetensi ASN; perbaikan sistem kerja; peningkatan sarana kerja, dan lain-lain. Aplikasi Simak-ASN: Bagi User: Gambar 1. Alur Aplikasi Simak-ASNBagi User Mengakses Aplikasi Simak ASN
Merespon hasil Penilaian atasan langsung
Melaporkan bukti kinerja (Tiap Akhir Bulan)
Mengisi SKP Tahunan (Awal Tahun)
Mengisi SKP Bulanan (Tiap Awal Bulan)
Story Line
ROADSHOW PEDULI PELAYANAN PUBLIK Oleh : Teguh Henry Prayitno Pusat Inovasi Pelayanan Publik, LAN Jakarta
Menjawab Fenomena Pelayanan Publik Dengan Aksi Nyata INAMIKA Pelayanan Publik terus berkembang pesat, tidak hanya pada sektor Pemerintah Pusat/Daerah, dan BUMN, tetapi juga layanan privat. Perkembangan yang demikian cepat haruslah ditangkap secara responsif oleh lembaga pemerintah, khususnya oleh Lembaga Administrasi Negara (LAN). Lembaga ini dirasa tepat mengelola isu-isu pelayanan publik karena sudah tercantum dalam fungsi LAN dalam Perka LAN nomor 14 Tahun 2013 terkait Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Administrasi Negara. Fungsi yang dimaksud adalah melakukan pengembangan inovasi administrasi negara di bidang pemerintahan, pelayanan publik, serta kelembagaan, dan sumber daya aparatur. LAN sendiri mempunyai unit khusus yang menangani bidang pelayanan publik, yaitu Pusat Inovasi Pelayanan Publik (PIPEL). Unit yang baru terbentuk pada tahun 2013 setelah adanya pro ses restrukturisasi ini berupaya menemukan metode tepat untuk mampu menangkap setiap fenomena yang terjadi di setiap unit pelayanan. Upaya pencarian data melalui data sekunder seperti media cetak dan internet dirasa kurang bisa mengaktualisasi segi pelayanan yang terdapat di dalamnya. Masalah yang dihadapi unit PIPEL tidak berhenti pada upaya pencarian data saja, tetapi juga pada aspek biaya yang akan dikeluarkan pada saat mereka akan mengundang narasumber untuk memberi pengalaman di unit pelayanan masingmasing. Tidak sedikit dana yang akan dikeluarkan mengingat rincian biaya yang dikeluarkan berdasarkan strata jabatan yang diemban oleh narasumber. Minimal dana yang dikeluarkan harus mampu menghadirkan para praktisi yang memang bergelut langsung dalam bidang pelayanan dasar. PIPEL menanggapi dengan cepat dalam rangka mencari metode terbaik untuk menangkap beragam fenomena pelayanan publik yang terjadi di berbagai unit pelayanan. Rapat intensif makin sering dilakukan untuk membahas hal itu. Upaya yang
D
telah dilakukan berbuah hasil yang manis dengan mencetuskan sebuah metode “Roadshow Peduli Pelayanan Publik”. Roadshow Peduli Pelayanan Publik adalah integrasi metode diskusi dengan mendatangi lokus inovasi tertentu yang menjadi best practices (on the spot innovation learning), yang dipadukan dengan pola diskusi secara dinamis dan bisa dilakukan di berbagai tempat, dengan melibatkan stakeholder terutama dari lapisan masyarakat (mobile discussion on public services). Metode ini diharapkan dapat menjadi jawaban kekhawatiran akan banyaknya inovasi pelayanan publik yang belum dieksplor lebih jauh oleh LAN, khususnya unit PIPEL. Selain itu, upaya mendatangi langsung lokus akan menghemat biaya dikarenakan tidak diperlukan penganggaran dana untuk narasumber yang hadir di LAN. Dengan kata lain, inovasi Roadshow Peduli Pelayanan Publik tidak membutuhkan biaya sama sekali. Metode Roadshow ini tidak akan diketahui manfaatnya, jika tidak ada rencana aksi yang harus segera disusun. Pada tahun 2016, unit PIPEL akan memotret lebih mendalam pada 3 bidang pelayanan yaitu bidang pemerintahan, kesehatan, dan perizinan. Bidang Pemerintahan Mungkin semua tidak asing lagi dengan aplikasi Qlue, terutama warga yang tinggal di ibukota Jakarta.Isu inilah yang akan diangkat tema oleh unit PIPEL dalam bidang pemerintahan. Pemilihan bidang pemerintahan ini layak dijadikan bahan karena masyarakat hampir setiap hari pernah berinteraksi dengan bidang ini. Pemilihan lokus yang akan dikunjungi adalah Kelurahan Semper Barat dan Kelurahan Bangka. Aplikasi Qlue adalah sebuah aplikasi yang tersedia di sistem mobile android. Qlue sendiri bertugas untuk memastikan seluruh keluhan dapat didengar dan ditindaklanjuti oleh pihak pemerintah, dan swasta. Aplikasi Qlue juga telah terintegrasi dalam konsep Jakarta Smart City. Pengembangan aplikasi an-
Vol I No. 2 I Desember 2016
65
Profil Story Line droid ini ke depannya akan bekerja sama dengan kota lain dan tempat bisnis yang berada dalam lingkup kota Jakarta. Aplikasi Qlue sudah mulai dirintis sejak tahun 2015. Aplikasi ini berjalan seiring dengan peningkatan peran lurah sebagai Estate Mana ger. Konsep Estate Manager adalah aktor pemerintah yang ber fungsi sebagai pengambil keputusan dalam tataran masyarakat pada level bawah. Ada beberapa wilayah yang telah menggunakan aplikasi Qlue, contohnya Kelurahan Semper Barat. Kelurahan Semper Barat berhasil memperoleh penghargaan Kelurahan Terbaik pada edisi Agustus 2015. Penghargaan ini sebagai apresiasi bahwa Kelurahan Semper Barat menyabet peringkat pertama dalam periode triwulan. Pihak Kelurahan Semper Barat dapat merebut penghargaan karena mengoleksi jumlah pengaduan paling sedikit berdasarkan data pengaduan aplikasi Qlue. Gambar 2 Foto Bareng Lurah Bangka
Gambar 1 Diskusi Santai Bersama Lurah Semper Barat Lokus kedua adalah Kelurahan Bangka. Kelurahan Bangka merupakan wilayah kelurahan yang berada di kawasan Jakarta Selatan, tepatnya di Kecamatan Mampang Prapatan. Kelurahan Bangka mempunyai banyak potensi menjadi kelurahan unggu lan. Perumahan mewah banyak terdapat di sekitar Kelurahan Bangka, hal itu pula yang membuat Pendapatan Asli Daerah (PAD) sangat menjanjikan. Namun demikian, walau Kelurahan Bangka terkenal dengan kawasan kelas atas, permasalahan kependudukan atas wilayah itu tetap saja ada. Karena itu, problema yang terjadi di kelura han itu dapat dipantau melalui aplikasi Qlue. Pada periode Agustus tahun 2015 kelurahan ini dianugerahi penghargaan juara 2 oleh Gubernur Jakarta, Ahok. Penghargaan itu diraih berkat prestasi Kelurahan Bangka yang secara cepat merespon setiap permasalahan yang dikeluhkan masyarakat melalui apli kasi Qlue. Bapak Dedih Suhada, Lurah Bangka tidak pernah me nyangka akan mendapat penghargaan hingga mampu menya bet juara 2 karena pada awalnya Gubernur Jakarta, Ahok tidak pernah memberitahukan jika akan ada penghargaan tersebut. Beliau bersyukur mendapat anugerah juara dan akan terus me ningkatkan kinerja dalam memberikan pelayanan terbaik ke pada masyarakat.
66
Vol I No. 2 I Desember 2016
Bidang Kesehatan Kesehatan merupakan faktor penting dalam kehidupan ma nusia. Tidak salah apabila dimensi kesehatan menjadi salah satu bidang yang menjadi bahan penggalian data dan informasi, khususnya pada kunjungan Roadshow kali ini. Lokus yang dipi lih adalah Puskesmas Cengkareng dan RSU Kecamatan Tebet. Puskesmas Kecamatan Cengkareng dengan visinya “Ceng kareng Sehat untuk Semua Tahun 2017” didukung berbagai sarana dan fasilitas kesehatan yang dikatakan cukup lengkap seperti rumah sakit, puskesmas kelurahan, balai kesehatan masyarakat, rumah bersalin swasta, praktik dokter umum dan spesialis, klinik, posyandu, apotik, dan sebagainya. Salah satu solusi berbasis teknologi informasi dalam Gendis System ini adalah aplikasi Si Gareng yang merupakan akronim dari Sistem SMS Gateway Puskesmas Cengkareng. Aplikasi Si Gareng mempunyai beberapa fungsi seperti mempermudah pendaftaran melalui SMS, mengirim SMS reminder kepada pasien untuk kon trol berobat pada H-1, mempermudah konsultasi melalui SMS serta menganalisis data pasien yang tidak patuh berobat.
Gambar 3 Sesi Dialog di Puskesmas Cengkareng
Beralih pada lokus kedua, yaitu RSU Kecamatan Tebet. Rumah Sakit (RS) ini sangat spesial, karena awal mulanya adalah Puskes mas yang kemudian berubah menjadi RS Tipe D. Perubahan struk tur tersebut membuat RSU Kecamatan Tebet membuat banyak perubahan. Perubahan diawali dari renovasi gedung agar dapat me menuhi kebutuhan pasien, khususnya terkait adanya kamar rawat inap dan kamar bersalin. Setidaknya RSU Kecamatan Tebet telah memiliki 2 kamar rawat inap dan 1 kamar bersalin. Di samping itu RSU Kecamatan Tebet telah merekrut beberapa dokter spesialis un tuk memenuhi kelayakan sebagai institusi RSU. Dengan segala keterbatasan sarana yang ada, pihak RSU Kecamatan Tebet berusaha tetap memberikan pelayanan ter baik. Hal yang patut ditiru adalah kerelaan memberikan rua ngan serbaguna dan ruang kerja sebagian karyawan untuk di jadikan ruang rawat inap. Imbas dari kebijakan tersebut adalah ruangan direktur utama menjadi kecil. Kebutuhan akan pelayanan terbaik RSU Kecamatan Tebet tentunya harus dibarengi dengan kesiapan teknologi informasi yang memadai. RSU Kecamatan Tebet saat ini sudah mengembangkan sistem aplikasi manajemen rumah sakit meskipun hanya pada bagian pendaftaran dan rekam medis. Hal itu semata-mata untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Gambar 4 Suasana Pelayanan di RSU Kec. Tebet
Bidang Perizinan Bidang Perizinan merupakan bidang yang sering disorot oleh Presiden Jokowi. Banyaknya faktor pungli merupakan pengaruh besar akan eksistensi kualitas pelayanan perizinan. Peningka tan kualitas pelayanan perizinan merupakan salah satu bentuk revolusi pelayanan publik yang harus menjadi perhatian utama. Pelayanan perizinan yang cepat akan mendorong percepatan pertumbuhan investasi di negara Indonesia. Karena itulah, pemerintah saat ini tengah membentuk Badan Pelayanan Per izinan Satu Pintu (BPTSP). Salah satu yang akan dijadikan lokus kunjungan adalah BPTSP Provinsi DKI Jakarta. BPTSP DKI Jakarta telah mampu menghadapi permasala han yang selama ini telah menjadi virus daerah khusus ibukota. Masalah yang dapat dipecahkan, antara lain sulitnya mengurus izin usaha, mahalnya biaya yang diharuskan oleh pelanggan untuk mengurus perizinan, rawan berkembangnya usaha ilegal yang tidak dilengkapi izin dikarenakan warga malas atau tidak mau mengurus perizinan. Dengan adanya ketiga masalah terse but, pendapatan Pemprov DKI Jakarta akan menurun seiring rendahnya alokasi dana yang masuk pada sektor perizinan. Terobosan inovatif yang dibuat adalah inovasi Antar Jem put Ijin Bermotor (AJIB). Inovasi ini adalah sebuah metode pe ngambilan berkas pelanggan menggunakan akses kendaraan bermotor. Pelanggan tidak perlu lagi datang ke kantor untuk me nyerahkan berkas dan cukup hanya melakukan panggilan kepa da petugas AJIB. Petugas AJIB bersifat sebagai Pegawai Harian Lepas (PHL) yang dipekerjakan oleh BPTSP tersebut. BPTSP DKI Jakarta juga membuat akselerasi waktu perizinan yang hanya memerlukan waktu 24 jam yang disebut One Day Service. Inovasi One Day Service adalah bentuk pelayanan perizinan yang sederhana tanpa melibatkan banyak SKPD teknis sehingga dimungkinkan dapat diselesaikan dalam tempo sehari. n
Gambar 5 Loket Pelayanan di BPTSP Provinsi DKI Jakarta
Vol I No. 2 I Desember 2016
67
Profil Story Line
Oleh PKP2A I LAN Jatinangor
SISPEANG: Mewujudkan Pengelolaan Keuangan Yang Transparan dan Akuntabel Oleh : PKP2A I LAN Jatinangor
P
ENGELOLAAN tata kepemerintahan yang baik merupakan kebutuhan, khususnya dalam pengelolaan keuangan. Pemanfaatan anggaran yang baik dan sesuai rencana akan sangat mempengaruhi kinerja organisasi secara langsung karena kerap dituding sebagai penyebab buruknya kinerja birokrasi, sekalipun sejatinya kinerja birokrasi tidak bisa diukur semata-mata dengan penyerapan anggaran. Secara makro kinerja pemanfaatan anggaran berpengaruh pada pencapaian pembangunan nasional yang baik pula. Penyerapan anggaran di instansi pemerintah merupakan masalah klasik yang kerap terjadi setiap tahunnya. Demikian pula di PKP2A I LAN. Sepanjang Tahun Anggaran 2013 hingga 2015 persoalan pemanfaatan anggaran yang kurang maksimal dan tidak sesuai dengan Rencana Pelaksanaan Penggunaan Anggaran (RPPA) masih terus terjadi.
68
Vol I No. 2 I Desember 2016
Persoalan pemanfaatan anggaran menjadi persoalan yang belum dapat diselesaikan secara sistematis. Kondisi tersebut bukan serta merta disebabkan kinerja sub bagian keuangan saja, namun terkait pula dengan setiap unit dan sub unit di PKP2A I LAN. Berbagai kendala yang dihadapi umumnya disebab kan berbagai faktor, di antaranya 1) Ketidaksesuaian antara RPPA dengan realisasi kegiatan yang dilaksanakan; 2) Kesibukan unit sehingga mempengaruhi pencapaian kinerja anggaran; 3) Belum terbitnya beberapa peraturan teknis (Peraturan Kepala LAN) sehingga menghambat pencairan anggaran. Inovasi SisPeAng dihadirkan untuk mengatasi permasalahan-permasalahan tersebut karena dirancang sebagai mekanis me pengendalian anggaran secara terintegrasi dan sistema tis untuk monitoring alur keuangan yang lebih optimal dan transparan
Inovasi sistem keuangan sudah banyak dibuat oleh instansi pemerintah lainnya, namun pada umumnya hanya menyajikan data keuangan yang bersifat global/umum. Keunggulan Inovasi SISPEANG di antaranya: • Mampu merekam data secara komprehensif dari RKAKL (turunan DIPA) sehingga meningkatkan efisiensi kerja • Mampu menyajikan data secara detail (hingga rincian anggaran terkecil). • Mampu menyajikan data keuangan (penerimaan dan penyerapan anggaran) secara menarik dan real time. • Mampu membantu proses revisi anggaran • Mampu menyajikan perbandingan penyerapan angga ran antar unit • Mampu menyajikan perbandingan data rencana dan realisasi setiap bulannya • Dilengkapi dengan informasi kebijakan/peraturan keuangan terbaru Jadi, informasi yang kita dapatkan tidak terbatas pada berapa jumlah penyerapan anggaran saja, tapi juga mam pu menjawab pertanyaan, seperti Apakah angka tersebut sudah sesuai dengan target realiasasi yang ditetapkan pada awal tahun? Unit mana yang memiliki kinerja ang garan terbaik/terburuk? Kegiatan mana yang mengalami hambatan? Berapa besar gap antara rencana dan rea lisasi? Kemampuan aplikasi keuangan untuk menjawab per tanyaan pertanyaan di atas sangatlah penting karena mengetahui angka penyerapan anggaran saja tidak cukup. Diperlukan informasi yang lebih rinci untuk mengetahui permasalahan yang sebenarnya sehingga bisa disusun rencana aksi sedini mungkin untuk mengatasi penumpu kan pekerjaan di akhir tahun. Untuk mengatasi hal terse but, SISPEANG mampu menjadi solusinya SISPEANG merupakan sistem yang ditujukan untuk mengendalikan dan memonitoring kegiatan semua bagi an/bidang agar semua kegiatan yang dilaksanakan dapat berjalan sesuai dengan rencana. Aplikasi ini mampu mem berikan informasi rincian anggaran biaya setiap kegiatan yang dihimpun dari data DIPA, RKAKL, RAB dan RPPA se
hingga mampu menyajikan data komprehensif mengenai anggaran yang sudah/belum termanfaatkan secara opti mal Manfaat inovasi SISPEANG dapat dirasakan, baik oleh internal, maupun eksternal. Manfaat secara internal di an taranya: o Data keuangan (penerimaan dan penyerapan) dapat diakses setiap saat, melalui perangkat teknologi apa pun, khususnya oleh pengambil kebijakan, sehingga monitoring seluruh kegiatan dapat terus terpantau. o Kesadaran unit untuk menyusun RPPA yang baik se makin meningkat karena hal ini akan berpengaruh pada target penyerapan anggaran setiap unit yang bisa diakses melalui Aplikasi Sispeang. o Unit semakin termotivasi untuk menyelesaikan ke giatannya karena perbandingan kinerja antar unit dapat terlihat jelas melalui Aplikasi Sispeang. o Permasalahan penyerapan anggaran dapat terdeteksi lebih cepat karena Aplikasi Sispeang menyajikan data dengan detail hingga rincian anggaran terkecil. o Kemudahan mendapatkan informasi tentang penyera pan anggaran ke bidang/bagian setiap kegiatan yang dilaksanakan. Sementara manfaat secara eksternal di antaranya: o Pelaporan keuangan yang akurat, tepat, dan cepat. o Peningkatan kinerja keuangan PKP2A I LAN berdam pak pada LAN dan KL secara keseluruhan. Kini, berbagai permasalahan di sub bagian keuangan sudah dapat tertangani lebih baik karena selain menampil kan data keuangan secara komprehensif, aplikasi ini juga secara tidak langsung menjadi reminder system (peng ingat) bagi unit/sub unit untuk segera menyelesaikan ke giatannya sesuai dengan rencana yang sudah dibuat di awal tahun. n Sumber gambar : Dokumentasi PKP2A I LAN Jatinangor
Vol I No. 2 I Desember 2016
69
Profil Profil Story Line
KAWITWANGI MY DESTINY Oleh: Ichwan Santosa Analis Kebijakan LAN
K
AWITWANGI MY DESTINY adalah nama inovasi yang digagas oleh Kecamatan Sindangwangi yang terletak di Kabupaten Majalengka. KAWITWANGI merupakan singkatan dari Kawasan Wisata Sindangwangi yang dinisbatkan kepada beragam destinasi wisata yang dapat dieksplorasi ketika mengunjungi Kabupaten Majalengka, khususnya Kecamatan Sindangwangi. Sementara MY DESTINY merujuk kepada 2 (dua) arti. Pertama, Arti kata tersebut merupakan kosa kata dalam bahasa Inggris yang berarti tujuan (wisata)ku. Pengertian kedua dari kata tersebut merupakan singkatan dari Daerah wisata Tertib, Indah, dan Nyaman (DESTINY).
70
Melalui pemaknaan tersebut, maka KAWITWANGI MY DESTINY menunjukkan spirit dari Kecamatan Sindangwangi untuk menjadikan objek wisata di Kecamatan Sindangwangi sebagai destinasi wisata pilihan yang patut diperhitungkan karena ketertiban, keindahannya, maupun kenyamanannya. Kawitwangi pra-inovasi Latar belakang munculnya ide inovasi Kawitwangi adalah karena banyaknya potensi wisata yang ada di Kawasan Sindangwangi, di antaranya wisata alam Curug Cipeuteuy, Talaga Herang, Wa terboom Tirta Indah Curug Baligo, wisata mancing Situ Cikuda, wisata kuliner dan
Vol I No. 2 I Desember 2016
alam Agro Wisata Kebun Durian, Batu Luhur, dan beberapa bumi perkemahan. Namun demikian, potensi tersebut belum terkelola dengan baik sehingga banyak di antara kawasan wisata Sindangwangi belum dikenal oleh wisatawan. Hal ini membuat kawasan wisata Sindangwangi menjadi sepi pengunjung. Saat itu, tempat wisata yang ramai dikunjungi adalah wisata alam Curug Cipeuteuy dan waterboom Tirta Indah. Padahal, masih banyak tempat-tempat lain yang tidak kalah menariknya diban ding tempat wisata popular tersebut, seperti wisata kuliner dan alam Agro Wisata Kebun Durian dan Wisata Man cing Situ Cikuda. Karena itu, diperlu-