diierapkan untuk pemanasanlpendingi n-an ruangan, kebun budidaya pertanian, kolam
jumlah lapangan panasbumi berentalpi
sumber tenaga pembangkit listrik,
budidaya perikanan, pengeringan bahan pada industri dan lain-lain. Pada tulisan
badi) menyebulkan bahwa di Amerika Serikat energi panasbumi yang dapat diper-
energi panasbumi dapat pula
ini diuraikan beberapa model pemanfaatan
oleh dari sesumber bersuhu 50
dimanfaatkan secara "langsung" di mana panas dari fluida diekstraksi untuk me-
energi panasbumi secara langsung yang
(dengan teknologi yang ada) jumlahnya
telah diterapkan di beberapa negara.
sekitar 5 kali lebih banyak dari energi yang
Pendahuiuan
elain dapat dipakai sebagai
tinggi. John Lund (1995, komunikasi pri-
-
1
500C
dapat diekstraksi dari sesumber yang
manaskan suatu obyek. Pemanfaatan Pandangan Umum
bersuhu >1500C. Kisaran suhu fluida yang
terdapatnya sumber pa-nasbumi. Di luar
Hingga saat ini masih ada kecenderungan berpikir bahwa energi
sif
atnya y ang site-depe nde nt, pemakaian langsung energi panasbumi memiliki daya
panasbumi paling cocok dimanfaatkan untuk pembangkit listrik. Hal ini dapai
dipersyaratkan untuk berbagai keperluan disajikan pada Gambar 1. Secara umum, pemakaian "lang-
tarik tersendiri. Penghematan dapat
dipahami karena listrik merupakan salah
energi panasbumi secara langsung (direct use) hanya dapat dilakukan di dekat lokasi
sung" energr panasbumi dapat dibedakan ke dalam 2 kelompok, yaitu pemakaian
PEMANFAATAI\I ENERGI PANASBUIVI I SECARALANG$UNG ': :'
',''' 1,
Oleh
:
Pri LJtami
dicapai dengan menghindari kehilangan energi akibat pengkonversian energi
satu komoditi yang mudah dipasarkan, seda mudah diterapkan untuk berbagai
mekanik menjadi energi listrik,
keperluan seperti penerangan, alr
pentransrnisian dan pen-distribusian listrik kepada pemakai,
beroperasi untuk keperluan yang ber-beda-
nasbumi secara sangat sederhana
conditioning, penggerak motor, dan lain sebagainya. Dengan demikian perhatian lebih ditujukan kepada lapangan panasbumi dengan entalpi tinggi yang sesuai
(misalnya untuk memasak, pengobatan,
untuk pembangkitan tenaga listrik.
seri, fluida panasbumi diekstraksi panas-
seda ritual) sebenarnya telah lama dikenal
nya pada kisaran suhu yang berbeda-beda.
oleh manusia yang tinggal di sekitar
Berdasarkan inventarisasi potensi panasbumi dunia, lapangan panasbumi
manifestasi panasbumi. Kini di negara-
berentalpi sedang dan rendah yang sesu-
Setelah fluida diekstraksi untuk aplikasi pada jenjang yang lebih tinggi, "limbah"
negara penghasil energi panas-bumi (selain lndonesia), direcl use telah
ai untuk keperluan non-listrik jumlahnya jauh lebih banyak dibandingkan dengan
fluida dengan suhu yang lebih rendah dipakai pada proses yang memer-lukan
Pemakaian langsung energi pa-
ENERGI No. 3 Pebruari-April 19991
secara paralel dan pemakaian secara seri.
Suplai fluida panas dapat disalurkan menladi 2 atau lebih jalur paralel yang
beda,
di
mana
masing-masing
memerlukan heat intake pada suhu yang relatif sama. Pada pemanfaatan secara
suhu sama atau lebih rendah dari suhtl
0a
c
"limbah" jenjang sebelumnYa.
200
-
10n
-
180
-
Pemanlaalan Energi Panasbumi Secara Tradisional
170 -
.91
o-
160-
yang tinggal di sekitar lokasi manifestasi panasbumi seperti mataair dan kolam atr panas serta kolam lumpur telah mengenal pemakaian langsung energi panasbumi.
Pembuatan air berat melalui proses hidrogen sulfida Pengeringan tanah dialom
Cg
=
Suku bangsa Maori di New Zealand
Evaporasi larutan-larutan berkonsenhasi tinggi Pendinginan dengan absorsi amonia Proses digesti pulp kertas
Pengeringan daging ikan
Para wanita Maori memasak kumara Produksi listrik
(sejenis ubi) dan kentang yang meru-pakan
konvensional
hidangan pokok dalam acararilual hangi
Pengeringan kayu
- Alumina
150
140-
-
130
melalui proses BaYer
Pengeringan produk pertanian Pengalengan makanan Evaporasi pada proses refining gula Ekstraksi garam dengan cara ecaporasi dan kristalisasi Destilasi untuk memperoleh air segar
120
-
"Multi-effect evaporation". Pengkonsentrasian "saline solution"
110
-
Pengeringan semen agregat ringan
00
-
1
90
a c(! o-
(6
-
Pengeringan bahan-bahan organik, rumput laui, rumput, sayuran, dll. Pencucian dan pengeringan wol Pengeringan ikan Proses pencarian (de'icing) yang intensif
(penyambutan tamu) dengan cara mengkukusnya dengan uap kolam atau mataair panas (Gambar 2). Meski cara ini sekarang telah ditinggalkan, mereka memperagakannya untuk atraksi wisata seperti di daerah Rotorua dan laupo. Sebagai tambahan, lumPur hangat yang terdapat pada manifestasi mud pool yang memiliki kandungan belerang telah mereka kenal sebagai masker kecan{ikan,
dan air panas, sebagai PenYembuh penyakit kulit. Pemakaian energi Panasbumi untuk penyembuhan dan ritual juga dikenal di masyarakat Jepang, Cina, lndia, Mek' siko, lceland, dan juga masyarakat Eropa pada abad pertengahan.
Pemanfaatan langsung energi
80
-
Pemanasan ruangan (gedung dan green huose)
70
-
Pendinginan (refrigeration)
60
-
Peternakan
panasbumi untuk penyembuhan dan sarana rekreasi secara lebih modern ciilakukan di Rotorua. Fluida panasbumiyang bersuhu sekitar 1500C dipakai untuk rnemanaskan ailsegar dengan sistem heal
Rumah kaca dengan kombinasi pemanasan ruangan dan tanah
exchange hingga mencapai suhu yang
50
-
40
-
30
-
20
-
ideal untukterapi dan berenang (30-3S0C). Budidaya jamur merang Balneologi (terapi air panas) Penghangatan tanah Kolam renang, proses biodegradasi, fermentasi Air hangat untuk suplai daerah penambangan di negara beriklim dingin Penetasan telur ikan. Perikanan
Fluida yang telah diekstraksi panasnya
selanjutnya diinjeksikan kem-bali ke dalam reservoar alam setelah diberi zat anti deposisi rnineral karbonat yang dikandung oleh fluida panasbumi untuk mencegah tersumbatnya pori-pori batuan di dalam reservoar. Rumah Sakit "Queen Elizabeth" yang menangani terapi penyakit
tulang mengambil air panas dari sumur-
Gambar 1. Diagram perkiraan suhu lluida panasbumi yang dipersyaratkan untuk berbagai keperluan (Diteriemahkaan dari Lindal, dalam Armstead' 1983)
sumur yang dibor di kompleks ru-mah sakit. Pusat-pusat kebugaran (misal-nya
ENERGI No. 3 Pebruari-April 1999
Polynesian Pool dan Aquatic Centre) dan hotel-hotel dengan kolam renang air panas
(Malaysian Prawn Farming) di Ohaaki (New Zealand) memanfaatkan limbah" air
Sisa uap yang disuplai ke pabrik
juga dibangun di kawasan panas-bumi
panas dari pembangkit listrik tenaga
kertas Tasman (sebesar 1%1 dipakai untuk
Rotorua.
panasbumi Ohaaki. Dengan sistern heal exchange, panas air "limbah'tadi dipakai
g ree
untuk menghangatkan kolam udang
pemboran Kawerau. Di la-pa'ngan
Malaysia yang airnya berasal dari Sungai
panasbumi Kawerau juga di-kembangkan pembangkit listrik siklus biner berkapasitas
Pemakaian Langsung Energi Panasbumi Untuk Air Conditioning Beberapa sistem alr condrtronrng bekerja atas dasar prinsip absorpsi yang
Waikato (suhu sekitar 7oC di musim
direncanakan di RRC.
memanasi udara dan tanah di dalam nhouse
y ang
dibang un pada lapangan
2 X 1,25 MW dengan instalasi )RMAT
membutuhkan suplai panas. Energi
dingin), hingga mencapai suhu-suhu yang sesuai (sekitar 25- 2BOC) untuk kolam-
panasbumi dapat memenuhi kebutuhan
kolam penangkaran, penetasan telur, dan
organtc ranktne cycle machrne (Gambar 4) yang mendapat tenaga dari air panas
tersebut. Sebaliknya, untuk energi panas-
penggemukan udang tropis tersebut
yang dipisahkan dari uap pensuplai pabrik
bumi juga dipakai secara langsung untuk menghangatkan ruangan dan jalan-jalan di
(Gambar 3),
kertas Tasman. Panas dari air tersebut
daeran dingin seperlidi lcelahd, Cina, dan
Pemanfaatan Berjenjang (Multistage
yang akan menggerakkan
Amerika. Untuk keperluan pema-nasan
Utilization)
pernbangkit listrik. Cina juga berencana rnenerapkan
dipakai untuk menguapkan fluida sekunder
Pemanfaatan langsung energi
turbin
dibutuhkan fluida dengan tem-peratur yang relatif rendah (50 - B0oC).
panasbumr akan efektif jika didesain untuk
sistern pemanfaatan berjenjang
Pemakaian Langsung Energi Panasbumi Untuk Seklor lndustri
pemanfaatan berjenjang (multi-stage utilrzatron), seperti yang dilakukan di Kawerau (New Zeaiand) dan yang
Tuanbom dan Zljing. Daerah Tuanbo merniiiki sesumber energi panasbumi
di
bersistem air panas dengan suhu 82 dan
Perusahanan kertas "Tasman Pulp
& Paper" (New Zealand) memanfaatkan uap yang disuplai dari sumur-sumur panasbumi di Kawerau. Uap dipakai untuk mengeringkan dan memasak potongan kayu (bahan kertas), untuk menggerak-kan
mesrn pencetak kertas, dan untuk meni ngkatkan evaporasi bl ack liquar.
Di Cina dan lceland energi panas-
.{"*,1t\
bumi dipakai dalam proses pengeringan rada industri cat, semen, dan proses
ekstraksi pada industri bahan-bahan klmia. Di Amerika beberapa industri makanan awetan, pengeringan hasil pertanian, dan enhanced otl recovery (EOR) juga memanfaatkan energi panas-
. { dd*
*r,n
tr"r:::-
bumi secara langsung.
Pemanlaatan Energi Panasbumi Untuk Sektor Pertanian dan Perikanan Pada sektor pertanian di negaranegara beriklim dingin energi panasbumi
dimanfaatkan untuk menghangatkan ruangan dan tanah pada kebun budidaya tanaman, seperli telah di lakukan di New Zealand, Amerika, Jepang, Cina, lceland, dan lain-lain.
Peternakan udang Malaysia
ENERGI No. 3 Pebruari-April 19991
Gambar 2. Pemanlaatan uap panasbumi untuk memasak oleh suku bangsa Maori. Atraksi wisata di daerah Roloroa (New Zealand). (Dokumentasi pribadi)
* t*t'W, t1l
,.;
khususnya minYak dan gas bumi, yang merupakan Pesaing terberat
tffiwv'*.,,'
energi panasbumi. Perlu pula diingat bahwa pemanfaatan energi Panasbu mi secara langsung bersitat slfe-
{
f,t
w
dependent, artinYa bahwa en{lrgi tersebut tidak daPat ditransPort, dengan kata lain hanYa daPat dimanf aatkan di tempat terdapat-nya
energi panasbumi. Trend teknologi
ffi
pemanfaatannYa kini tengah
diarahkan pada multtstage i
utrlrzation, yang daPat mengoptimalkan penggunaan Panas
7: LEeUI
,.-
fluida.
e"**i
lndonesia, Yang kaYa akan sesumber panasbumi, barangkali dapat mengikuti jejak negara-negara
lain untuk meman{aatkan ene'gi
1t;;
(New Zealand) yang Gambar 3. Kolam budidaya udang Malaysia di ohaaki (Dokumentasi pribadi) memanfaatkan lluida panaibumi dengan heat exchange,
600C, Sesumber-sesumber tersebut direncanakan untuk dimanf aatkan secara berjenjang, tidak hanya sekadar untuk rekreasi. Fluida dari sumur pemboran yang bersuhu sekitar 800C akan dipakai untuk pemanas ruangan' "Limbah"nya (bersuhu sekitar 450C) dipasok ke saranasarana rekreasi dan penyem-buhan, untuk
memanasi kolam renang dengan sistem heat exchange. FIuida yang berasal dari reservoar bersuhu 600C akan dipakai
nyembuhan penyakit. Guangzhou lnstitute of Energy Conversion meng-usLrlkankan untuk menjadikannya se-bagai kawasan
industri-wisata terpadu (Zhu Shi-Wei, 1995, konrunikasi pribadi). Air panas mulamula diekstraksi uapnya untuk pembangkit
bersuhu sekitar 700C dapat dimanfaatkan untuk mengeringkan jamur merang dan memanaskan ruang penetasan telur'
secara paralel untuk Penghangat greenhouse, dipasok ke industri dan ke sarana physio therapy,sedangkan "limbah"
menghangatkan ruangan pembibitan buah-
buahan dan bunga musim Panas, serta
nya (sekitar 40oC) diPakai untuk
untuk menghangatkan kolam ikan. Selring
penghangat kolam budi-daya perikanan.
dengan pembangunan industri, pusat-pusat rekrasi dan penyembuhan dengan airpanas
Fluida yang sudah tidak
disarankan untuk diinjeksikan kembali ke dalam reservoar alam, atau dibuang ke
dikelola dengan lebih modern' dilengkapi
sungai setelah melalui proses pendinginan
ruangan yang memakai energi panasbumi'
dengan sistem pen-dingin-pemanas
dan pengurangan konsentrasi zat-zat berbahaya (Zhu & Chai, 1 995).
Di Ziling terdaPat sesumber Panasbumi bersistem air panas (temperatur 90 - 1000C) yang selama ini hanYa dimanfaatkan untuk rekreasi dan pe-
air panas sebagai "limbah"nya dapat diekstraksi panasnya lebih lanjut untuk keperluan'keperluan lain' Dalam perencanaannya, selain kendala alarniah yang berasal dari keadaan geologi dan sifat
fluida, tentunya perlu diper{imbangkan faktor sosial-ekonomi, lingkungan, serta kemampuan teknologi yang kita miliki.
tenaga listrik. "Limbah" nya yang masih
SelanjutnYa air masih daPat diekstraksi kembali panasnya untuk
terPakai
panasbumi secara berjenjang? UaP dipakai untuk pem-bangkitan listrik, dan
Penutup Pengembangan energi Panasbumi' secara termasuk di dalamnya pemanfaatan pada harga Ianqsunq, sangalter-gantung sumber energi lainnya'
,riiu rttttoupltan
Catatan
PemaParan mengenai Pemanfaatan energi panasbumi secara lang-sung
di New Zealand merupakan "oleh-oleh' kursus Geothermal Reservoir Engineering' di University of Auckland, New Zealand
penulis ketika mengikuti ;
(1
ee4).
Relerensi
Armstead, C.H., (1978), "Geothermal Energy lts Pasl, Presenl, and future Contributions to the Energy Needs of Man",2nd edition. E. & F,N, Spoon, London,
Arriaga, M.C.S,, and Cataldi, R., 1995, "Cosmogoni and Direct Uses of Geolhermal in Mesoamerica", Proceedings of the
Energy
ENERGI No. 3 Pebruari-April 1999 10
ryffryF.:r.fftffi.$ .; \ ' !: .
1:
:t .:..
.:)4
Gambar 4. Pembangkit listrik sistem biner (ORMAT Plant)di Kawerau yang memanlaatkan fluida panasbumi untuk menguapkan lluida sekunder. (Dokumentasi pribadi)
World Geothermal Congress 1995,
Geothermal Congress 1 995, Florence,
Florence, pp.117-422.
pp.427-432.
Cataldi, R., and Chiellini, P.,1995, "Geothermal Energy in The '4edilerranean Area Before the l\4iddle Ages", Proceedings of the World Geothermal Congress 1995, Florence, pp. 373-380.
Chandrasekharam, D., Prehistoric View of the Thermal
1995, "A
Springs of lndia", Proceedings of the World Geothermal Congress 1995, Florence. pp. 385-388.
Hodgson S.F., 1995, 'Heal Over Time: Geothermal Stories from Mexico",
lnstitute of Technology) & Mitsubishi Research Fellow (The University of
Congress 1995, Florence, pp. 411 -41 6. Sekioka, fu|., 1995, "Geothermal Energy
Zhu Shi-Wei., November 1995, Engineer
in History, the Case Study ol Japan:
(Guangzhou lnstitute of Energy
Our
Common
Heritage",
Proceedings of the World Geothermal Congress 1995, Florence, pp. 395-400.
Wang, J., 1995, "Hislorical Aspects of
Geolhermal Energy
in China",
Congress 1995, Florence, pp. 389-3-04.
pre-Carpathian Area and in the
Zhu, J. and Cai, Y., 1995, "Geothermal
Proceedings of the World Geothermal
Pannonian Basin", Proceedings of the
Comprehensive Utilization in
World Geothermal Congress 1995,
Tuanbo Landscape Hegion, Tianjin,
Florence, pp. 381 -384,
China", Proceedings of the
Aspects ol Geothermal Ulitization in lceland", Proceedings of the World
ENERGI No. 3 Pebruari-April 19991
Research er (Geo-Heat CentreOregon
Proceedings of the World Geothermal
Cohut, 1,, and Arpasi, M., 1995, "Ancient Uses ol Geothermal Energy in the
Fridleifsson, 1.8,, 1995, "Historical
Komunikasi Pribadi John W. Lund,, April 1995, Senior
Auckland).
Conversion, P.R. China).
.r.b.
Pi
Utami, M.Sc, adalah Staf Pengajar
Jurusan Teknrk Geologi Fakultas Tekntk UGM dan Asisfen Peneliti pada Pusat Studi PanasbumiFT UGM.
Worlci
Geothermal Congress 1 995, Florence,
pp.2207-2210.
11