KEWARGANERAAN Modul ke:
02
NEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHAN
Fakultas
FEB Program Studi
Management
SYAMSUNASIR, S.SOS., M. M.
LATAR BELAKANG PERLUNYA NEGARA Menurut ahli tata negara Sokrates, Aristoteles dan Plato (SPA) adanya negara dimulai 400 tahun sebelum masehi. Thomas Hobbes berpendapat bahwa keberadaan Negara sangat diperlukan sbg tempat berlindung bagi Individu, kelompok, dan masyarakat yg lemah dr tindakan individu, kelompok dan masyarakat maupun penguasa yg kuat (otoriter).
PENGERTIAN DAN DEFINISI NEGARA Negara berasal dr kata State (Inggris), Staat (Belanda), dan Etat (Perancis). State, Staat, Etat berasal dr bhs latin Status atau Statum yg berrti keadaan yg tegak dan tetap atau sesuatu yg memiliki sifat-sifat yg tegak dan tetap Secara umum Negara dapat diartikan sbg suatu organisasi kekuasan dr sekelompok manusia yg bersama-sama mendiami satu wilayah tertentu dan mengakui adanya satu pemerintahan yg mengurus tata tertib serta keselamatan sekelompok manusia tersebut.
ASAL USUL TERJADINYA NEGARA 1. Pendekatan Faktual Pendekatan yg lebih menekankan pada kenyataan sejarah. 2. Pendekatan Teoritis Pendekatan yg menggunakan dugaan-dugaan logis dengan melihat dan menerangkan asal mula terjadinya negara. a. Teori Ketuhanan Teori yg menyatakan bahwa semua yg terjadi di jagat raya ini adl kehendak Tuhan. b. Teori hukum alam Hukum yg berlaku menurut keadaan alam yg bersifat abadi atau “universal”. c. Teori Kekuasaan Negara yg terbentuk krn kekuasan atau kekuatan.
ASAL USUL TERJADINYA NEGARA d. Teori Perjanjian Masyarakat Terjadinya teori ini krn terbentuknya sebuah pemufakatan bersama yg berdirinya “organisasi kekuasan bersama”. e. Teori Organis Teori yg beranggapan bahwa kelahiran dan terbentuknya negara sama seperti kelahiran mahluk hidup. f.
Teori garis kekeluargaan (patriarchal, matriarkhal) Teori ini disebut dgn teori perkembangan suku, dengan kata lain orang-orang yg mempunyai hub. Darah berkembang mjd suatu suku (tribe) lalu berkembang membentuk suatu negara.
UNSUR-UNSUR NEGARA 1. Rakyat Semua orang yg brd dalam wilayah suatu Negara yg tunduk dan patuh pd peraturan negara tsb. a. Penduduk Semua orang yg berdomisili serta menyatakan kesepakatan diri ingin bersatu. b. Bukan penduduk (Mereka yg brd dlam suatu negara hanya utk sementara waktu) 2. Wilayah Tempat tinggal bagi rakyat dan pemerintahan dlm menjalankan kedaulatan. a. b. c. d.
Daratan Lautan Wilayah Udara Wilayah Ekstrateritorial
UNSUR-UNSUR NEGARA 3. Pemerintah yang berdaulat a. Kedaulatan ke dalam, diakui dan mempunyai wibawa bg rakyatnya (ditaati rakyat). b. Kedaulatan ke luar, dpt mempertahankan kemerdekaan dr campur tangan dan ancaman negara lain serta dpt mengadakan hubungan diplomatic dgn negara lain. Tiga unsur pokok (Konstitutif) terbentuknya negara adl rakyat, wilayah dan pemerintah. Selain itu unsur lain yg harus di penuhi adl unsur Deklaratif (pengakuan dr negara lain).
KLASIFIKASI NEGARA Indikator sebuah klasifikasi Negara antara lain: 1. Jumlah Orang yg Berkuasa dan Orientasi Kekuasaan Jumlah Penguasa Satu Orang Sekelompok Orang Banyak Orang
Bentuk Positif Monarki Aristokrasi Demokrasi
Bentuk Negatif Terani Oligarki Mobokrasi
2. Bentuk Negara a. Negara Kesatuan Negara yg tdr ats bbrp daerah dan dikuasi pemerintah pusat. b. Negara Serikat atau Federasi Negara yg tdr ats bbrp negara bagian yg dikuasai pemerintah pusat.
KLASIFIKASI NEGARA c.
Serikat Negara-Negara Suatu perserikatan yg anggotanya tdr ats bbrp negara
d.
Negara Uni Dua negara atau lebih yg dikuasai oleh seorang kepala negara (raja atau presiden).
e.
Negara Commonwealth Negara Commonwealth srg disebut dgn negara-negara persemakmuran Inggris (The British Commonwealth of Nation).
f.
Negara Protektoral Suatu negara yg brd dlm perlindungan negara lain, krn negara tsb blm kuat berdiri sndiri.
g.
Negara Mandat Daerah bekas jajahan Jerman dan Turki sbl Perang Dunia I
KLASIFIKASI NEGARA
3.
h.
Negara Trustee Negara yg trbntuk setelah Perang Dunia II.
i.
Negara Jajahan Suatu negara atau daerah yg dikuasi dan diperintah oleh negara lain.
Atas Penyelenggaraan Kekuasaan, yaitu berbagi tipe Negara menurut Kondisinya: a. b. c. d.
Menurut Ekonominya. Menurut Politiknya. Menurut Sistem Pemerintahannya. Menurut Ideologi Bangsa.
SIFAT ORGANISASI NEGARA 1.
Sifat Memaksa Setiap negara dpt memaksakan kehendak dan kekuasannya baik mll jalur hukum maupun kekuasaan/kekerasan.
2.
Sifat Monopoli Setiap negara menguasai hal-hal tertentu demi tujuan negara tanpa ada saingan.
3.
Sifat Totalitas Semua hal tanpa terkecuali mencakup kewenangan, contoh: membayar pajak, membela negara dll.
FUNGSI NEGARA Secara umum setiap negara memiliki empat fungsi utama bagi bangsanya, yaitu: 1.
Fungsi Pertahanan dan Keamanan
2.
Fungsi Pengaturan dan Ketertiban
3.
Fungsi Kesejahteraan dan Kemakmuran
4.
Fungsi Keadilan menurut Hak dan Kewajiban
TUJUAN NEGARA Tujuan negara hrs dimiliki oleh setiap negara krn merupakan pedoman atau arah bagi penyelenggaraan negara. 1. Teori Tujuan Negara adl Mencapai Kekuasaan Teori ini dikemukakan oleh Shang Yang dan Machiavelli, bahwa keduanya menjadikan kekuasaan itu sbg tujuan Negara. 2. Teori Tujuan Negara adl Perdamaian Dunia Teori yg menyatakan bahwa tujuan dibentuknya negara adl utk mnciptakan perdaiman dunia, yg berada dalam satu kerajaan dunia dgn undang-undang yg seragam bg semua negara 3. Teori Tujuan Negara adl Jaminan Atas Hak dan Kebebasan Negara yg dpt mjg ketertiban dan keamanan,serta mewujudkan & memperjuangkan kesejahteraan rakyatnya.
dpt
ELEMEN KEKUATAN NEGARA Beberapa element kekuatan negara: 1. Sumber Daya Manusia. 2. Teritorial Negara. 3. Sumber Daya Alam. 4. Kapasitas Pertanian dan Industri. 5. Kekuatan Militer dan Mobilitasnya. 6. Elemen Kekuatan yang tidak berwujud
HUBUNGAN NEGARA DENGAN WARGA NEGARA Negara berkewajiban melindungi kepentingan keseluruhan rakyat tanpa terkecuali, sebagaimana tercantum dalam UUD 45. Hanya saja kewajiban negara itu tidak akn mampu dipenuhi sepenuhnya. Oleh krn itu warga jg hrs membrikan kontribusi pemikiran dan ide secara nyata bagi negara dan bangsa. Sebagaimana ucapan mantan Presiden Amerika Serikat, John F. Kennedy “ jangan tanyakan apa yg bisa negara berikan kepadamu, tetapi tanyakan apa yg bs kau berikan kepada negaramu”
SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA 1. Badan Legislatif Badan yg berfungsi sbg pembuat undang-undang (UUD) atau peraturan daerah (perda) yg pengesahannya dilakukan bersama dengan presiden atau kepala daerah. Lembaga ini meliputi DPR, DPRD I dan DPRD II. 2. Badan Eksekutif Badan yg berfungsi menjalankan undang-undang yg mendapat persetujuan scr bersama-sama atr DPR dgn Presiden. Lembaga ini meliputi Presiden, Wakil Presiden, dan para Menteri departemen dan non departemen. 3. Badan Yudikatif Badan yg berfungsi mengadili penerapan undang-undang . Lembaga ini meliputi MA, MK, dan Komisi Yudisial.
SISTEM PEMERINTAHAN 1. Sistem Pemerintahan Presidensil Sistem yg cenderung memisahkan kepala eksekutif dari dewan perwakilan rakyat. Dalam sistem presidensil, pemilu diadakan dua macam. Pertama utk memilih anggota parlemen dan kedua memilih presiden. 2. Sistem Pemerintahan Parlementer Dalam bentuk pemerintahan parlementer, pemilu hanya diadakan satu macam yaitu untuk memilih anggota parlemen. Kepala pemerintahan dalam sistem parlementer adl perdana menteri.
KAJIAN KASUS UNTUK NEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHAN Berdirinya Indonesia merupakan monumen sejarah perubahan peradaban umat manusia di muka bumi. Monumen awal keruntuhan penjajah dan berlakunya tatanan dunia baru. Perjalanan Indonesia memang tidak mulus, namun ada pasang surutnya.
Terima Kasih SYAMSUNASIR, S.SOS., M. M.