Modul ke:
02
KEWARGANEGARAAN NEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHAN
Fakultas
Psikologi Program Studi
Psikologi
Rizky Dwi Pradana, M.Si
Daftar Pustaka 1. Bohenhamer David, J. 2001. Federalism and Democracy. Working Paper. US Department of State. Wasington D.C. 2. Fokus Media. 2004. Undang-undang Otonomi Daerah. Fokus Media. Bandung. 3. Iskatrinah. 2004. Pelaksanaan Fungsi Hukum Administrasi Negara dalam Mewujudkan Pemerintah yang Baik. Makalah. 4. Kansil dan Kansil. 2005. Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi. Pradnya Paramita. Jakarta. 5. Kusnardi, M. Dan Bintan Saragih. 2000. Ilmu Negara. Gaya Media Pratama. Jakarta. 6. Miriam Budiardjo. 1998. Dasar-Dasar Ilmu Politik. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Sub Bahasan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Latar Belakang Perlunya Negara Pengertian dan Definisi Negara Unsur-unsur Negara Klasifikasi Negara Sifat Organisasi Negara Fungsi Negara Elemen Kekuatan Negara Hubungan Negara dengan Warga Negara Sistem Pemerintahan Negara
1. Latar Belakang Perlunya Negara
• Filusuf SPA: 400 tahun sebelum masehi. • Thomas Van Aquino : 1. Manusia sebagai makhluk sosial (animal social) naluri berkelompok 2.
Manusia sebagai makhluk politik (animal politicum) naluri berkuasa
1. Latar Belakang Perlunya Negara
Thomas Hobbes : • Negara untuk berlindung bagi masyarakat dari kelompok lain yang berkuasa/lebih kuat. • Paradigma: homo homini lupus
2. Pengertian dan Definisi Negara
• Negara : State (Inggris), Staat (Belanda) dan Etat (Prancis). • Bahasa Latinnya: Status atau Statum (keadaan yang tegak dan tetap/ sesuatu yang memiliki sifat-sifat yang tegak dan tetap)
2. Pengertian dan Definisi Negara John Locke dan Rousseau
Suatu badan atau organisasi hasil dari pada perjanjian masyarakat.
Max Weber
Suatu masyarakat yang mempunyai monopoli dalam penggunaan kekerasan fisik secara sah dalam suatu wilayah.
Roger F. Soltau
alat (agency) atau wewenang (authority) yang mengatur atau mengendalikan persoalan-persoalan bersama, atas nama masyarakat.
Mac Iver
suatu negara harus memenuhi tiga unsur pokok, yaitu: • Pemerintahan, • Komunitas atau rakyat, dan • Wilayah tertentu
Lanjutan.. Negara organisasi yang dalam suatu wilayah dapat memaksakan kekuasaannya secara sah terhadap semua golongan kekuasaan lainnya dan yang dapat menetapkan tujuan-tujuan dari kehidupan bersama itu. Prof. Miriam Budiarjo
3. Unsur-Unsur Negara
1. Penduduk 2. Wilayah 3. Pemerintah
4. Klasifikasi Negara 1. Jumlah Orang yang Berkuasa dan Orientasi Kekuasaan
4. Klasifikasi Negara 2. Bentuk Negara dari Sisi Konsep dan teori Modern a. Negara Kesatuan
a/ satu pemerintah pusat yang berkuasa dan mengatur seluruh daerah. 1) Sistem Sentralisasi 2) Sistem Desentralisasi
b. Negara Serikat (Federasi)
a/ gabungan dari beberapa negara bagian dari negara serikat. Kekuasaan asli dalam negara federasi di negara bagian. negara federasi hubungan luar negeri, pertahanan negara, keuangan, dan urusan pos. Contoh: AS, Rusia, Malaysia
4. Klasifikasi Negara 3. Asas Penyelenggaraan Kekuasaan (tipe negara menurut kondisi) a. Ekonomi Negara Agraris-Negara Industri, Negara Berkembang-Negara maju. b. Politik Negara Demokratis-Negara Otoriter c. Sistem Pemerintahan Presidensil, Parlementer, Junta Militer d. Ideologi Negara Sosialis, Negara Komunis, Negara Islam
5. Sifat Organisasi Negara
1. Sifat Memaksa 2. Sifat Monopoli 3. Sifat Totalitas
6. Fungsi Negara 1. Fungsi Pertahanan dan Keamanan 2. Fungsi Pengaturan dan Ketertiban 3. Fungsi Kesejahteraan dan Kemakmuran 4. Fungsi Keadilan Menurut Hak dan Kewajiban
Fungsi Pertahanan dan Keamanan • Negara melindungi rakyat, wilayah dan pemerintahan dari ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan, baik dari dalam maupun dari luar yang dapat mengganggu pertahanan dan keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Contoh fungsi ini adalah meningkatkan kualitas dan kuantitas penjagaan daerah perbatasan oleh TNI
Fungsi Pengaturan dan Ketertiban • Negara menciptakan undang-undang (UU) dan peraturan pemerintah (PP), serta menjalankannya demi terwujudnya tatanan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Contohnya antara lain, UU Sistem Pendidikan Nasional, UU tentang Pemilu, dan sebagainya.
Fungsi Kesejahteraan dan Kemakmuran • Negara melakukan upaya eksplorasi sumber daya alam (SDA) maupun sumber daya manusia (SDM) untuk meningkatkan pendapatan masyarakat, sehingga terwujud kesejahteraan dan kemakmuran bagi seluruh rakyat. Contohnya antara lain, penguasaan SDA yang menguasai hajat hidup orang banyak seperti listrik, air, dan bahan pangan.
Fungsi Keadilan Menurut Hak dan Kewajiban • Negara menciptakan dan menegakkan hukum secara tegas dan tanpa pilih kasih menurut hak dan kewajiban yang telah dikontribusikan kepada bangsa dan negara. Contohnya adalah negara menegakkan sistem hukum melalui lembaga peradilan.
7. Elemen Kekuatan Negara 1. Sumber Daya Manusia 2. Teritorial Negara 3. Sumber Daya Alam 4. Kapasitas Pertanian dan Industri 5. Kekuatan Militer dan Mobilitasnya 6. Elemen Kekuatan yang Tidak Berwujud
8. Hubungan Negara dengan Warga Negara NEGARA
WARGA NEGARA
KEWAJIBAN
- Melindungi Seluruh Warga Negara - Memberikan Layanan Kehidupan Dasar (Pangan, Pendidikan, Kesehatan, Pekerjaan, dll)
- Taat terhadap UU, Hukum dan Konstitusi negara - Membela negara - Berpartisipasi dalam Pembangunan
HAK
Ketaatan, Ketundukan dan pembelaan dari Warga Negara
- Perlindungan dari negara - Layanan Kehidupan Dasar
9. Sistem Pemerintahan Negara LEGISLATIF
• Pembuat Undang-Undang/Peraturan • Pengontrol Pemerintah • DPR dan DPRD
EKSEKUTIF
• Pembuat dan Pelaksana UU/Peraturan • Presiden, Gubernur, Bupati/Walikota
YUDIKATIF
• Mengadili penerapan undang-undang. • Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi, dan Komisi Yudisial. • Polisi, Jaksa, pengadilan
Terima Kasih Rizky Dwi Pradana, M.Si