No. 146 / Th. XIV / Februari 2014
Konser Sejuta Mimpi untuk para Loopers
Mendulang Banyak Berkah di 2013 Pesta Emas Bagi Pelanggan Setia
Music
to Hit 67 T
Prime Letter Menangkan
Segmen Anak Muda
Karyawan dan karyawati yang saya banggakan, Seperti kita ketahui, sejak 3 tahun terakhir, industri selular nasional telah memasuki masa jenuh (saturated). Jumlah operator yang berlebih, mencapai lebih dari 10 pemain (terbanyak di dunia), membuat kinerja operator dalam menghasilkan pendapatan tak lagi maksimal. Meski demikian, dengan kerja keras dan komitmen untuk tetap menjadi yang terbaik, kita telah mampu melewati tantangan pada 2013 dengan kinerja keuangan yang mengagumkan yakni ‘Great to Break 60 T Revenue’ di detik-detik penghujung tahun. Hal tersebut sekaligus membuktikan bahwa perusahaan kita tetap mampu meraih pertumbuhan di atas angka rata-rata industri. Pencapaian tersebut kita harapkan dapat terus berlanjut di tahun 2014. Meski berhasil mempertahankan pertumbuhan double digit, namun kita tidak boleh lengah dan jumawa. Pasalnya 2014 merupakan tahun yang penuh dengan tantangan. Kondisi makro ekonomi yang belum stabil, pelaksanaan pemilihan umum legislatif dan presiden, serta kompetisi pasar yang semakin ketat, membuat kita harus lebih agresif dan cerdas dalam merebut peluang. Persaingan dan tantangan harus disikapi sebagai sesuatu yang positif agar kita tetap memiliki energi untuk bertumbuh. Tahun ini kita harus lebih smart untuk mewujudkan target-target yang telah ditetapkan, khususnya ‘Smart to Hit 67 T Revenue’ seperti yang sudah dicanangkan di Rapat Pimpinan awal Januari lalu. Untuk mencapainya memang tidaklah mudah. Namun sesuai pepatah: Bukankah di balik kesulitan selalu ada peluang? Karenanya, kita harus memetakan berbagai peluang yang berpotensi menjadi revenue generator. Kegiatan-kegiatan penting yang berdampak signifikan terhadaprevenue harus diantisipasi secara seksama, yakni PEMILU legislatif pada awal April, pemilihan presiden pada awal Juli, puasa Ramadhan, Lebaran, dan libur sekolah pada bulan Juni - Juli, dan NARU di akhir tahun. Saat ini legacy business masih menjadi revenue terbesar. Namun ke depannya layanan data yang akan menjadi penopang pendapatan perseroan. Oleh karena itu pada 2014 Telkomsel menetapkan tema The Smart Year. Tema ini meneruskan fokus dan objektif perusahaan pada digital business. Untuk memastikan perusahaan selaras dengan tujuan Triple Three dan Continue to Win, manajemen telah menetapkan tiga masterpiece, yakni Youth Engagement, Machine to Machine (M2M)Business, dan Customer Relationship Management (CRM). Mari kita bekerja dengan lebih smart dan kreatif, agar pasar anak muda ada di tangan kita dan target revenue Rp 67 triliun dapat terealisasi di akhir tahun. Salam, Alex J. Sinaga
Signal Februari 2014
3
Editorial Foto : dok Signal/Friadi
PELINDUNG Direksi Senior Vice President Corporate Secretary PENANGGUNG JAWAB Vice President Corporate Communications PEMIMPIN REDAKSI Katrini Nathisarasia REDAKTUR PELAKSANA Kurnia Purwanto REDAKTUR Hadi Sucipto – Area Sumatera Suryanda Stevanus – Area Jabotabek Jabar Edwin Nugroho – Area Jawa Bali Nusra Anton Mahendra – Area Pamasuka ANGGOTA REDAKSI Robby Suhendra – Regional Sumbagut Hanny Hairani – Regional Sumbagteng Agus Winarto – Regional Sumbagsel Dewi Nurdewi – Regional Jabotabek Husnita – Regional Jabotabek Indra Prayoga - Regional Jawa Barat Agus B. Prasetiyono – Regional Jateng & DIY Erika Widiastuti – Regional Jawa Timur Andik Setiawan – Regional Jawa Timur Pandu Maulana – Regional Bali Nusra Rina D. Noviani – Regional Kalimantan Heru Prianto – Regional Kalimantan Hasrina – Regional Sumalirja
MEDIA KONSULTAN Tristar Kreasi
Alamat Redaksi Corporate Communications Telkomsel, Wisma Mulia lantai 20, Jl. Jend. Gatot Subroto kav 42, Jakarta, 12710 Telephone (021) 5240811 E-mail
[email protected] [email protected]
4
Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Pembaca yang budiman, Mengawali tahun 2014, masyarakat Indonesia, terutama yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya kembali diterpa bencana banjir. Bencana yang tadinya diperkirakan mempunyai siklus lima tahunan sepertinya kini semakin tidak dapat diperkirakan. Kini hampir setiap tahun kita dibayangi akan bencana banjir. Untuk meringankan beban penderitaan para korban banjir, Telkomsel telah menyalurkan sejumlah bantuan, baik berupa makanan maupun perlengkapan kebutuhan lainnya yang dibutuhkan oleh para korban. Meskipun tahun ini diawali dengan sejumlah bencana yang menimpa negeri tercinta, janganlah sampai menyurutkan semangat kerja kita. Kita justru dituntut harus mampu menjadi penggerak, agar dapat berkarya lebih baik lagi tidak hanya bagi perusahaan tetapi lebih luas demi kemajuan bangsa. Pencapaian maupun kekurangan yang terjadi selama tahun 2013, harus menjadi bekal kita untuk lebih baik lagi. Selamat membaca.
Redaksi menerima kiriman naskah berupa tulisan, opini, atau pengalaman menarik, minimal 1000 karakter, maksimal 4000 karakter (including space) untuk satu artikel beserta foto. Naskah belum pernah dipublikasikan dimedia manapun/apapun. Redaksi berhak menyeleksi dan mengedit naskah. Foto pendukung naskah dikirimkan terpisah dalam format JPEG. Tersedia honorarium sebesar Rp. 250 - 500 ribu bagi setiap tulisan yang dimuat. Selain naskah redaksi menerima kiriman foto khusus untuk Foto Cover, full-version, size potret tanpa edit percetakan sebesar @Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah), dan atau Foto Ilustrasi Naskah, full-version-free-size, sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah). Pembayaran akan dilakukan setelah foto/artikel dimuat dalam majalah. Kesempatan ini berlaku bagi karyawan tetap/kontrak Telkomsel. Naskah dan foto dapat dikirimkan melalui e-mail dengan menyertakan data diri lengkap. Naskah dan foto yang telah masuk ke redaksi SIGNAL dinyatakan milik Telkomsel.
Content 03 04 05 06 08 10 17
Mendulang Banyak Berkah di 2013
10
Tak terasa tahun 2013 telah kita lalui bersama. Beberapa prestasi berhasil kita capai sepanjang tahun 2013, namun juga meninggalkan beberapa catatan yang harus menjadi perhatian kita bersama untuk memperbaiki kekurangan yang terjadi sepanjang tahun lalu.
Prime Letter Editorial Content Transformation NEWS Event Focus The Telkomsel Way 18 CSR 24 UpClose 28 Team Work 30 Marketing 32 Loyalty 34 Digital Business 39 Pixel 40 Point of View 42 Navigation 44 TechTREND 47 Solution
48 50 52 54 56 60 62
Hobbies & Lifestyle Healthy Living Travel & Culinary Gadget & Stuff Entertainment To the Point People
18 Telepon dan Pengobatan Gratis untuk Korban Banjir Bantuan yang diberikan dikondisikan dengan kebutuhan pengungsi. Agenda bantuan posko banjir ini merupakan hal yang rutin dilakukan Telkomsel di tengah kondisi curah hujan yang tinggi. Harapannya, bantuan yang diberikan dapat membantu meringankan beban warga yang terkena musibah.
Grafis : Ahmad
Signal Februari 2014
5
Menuju Telkomsel Gemilang
Transformation
NEWS
Commitment for Smart Year 2014 6
Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
T
ahun 2013 telah kita lewati dengan hasil yang menggembirakan. Dari delapan komitmen manajemen pada saat RAPIM I 2013 sebagian besar target dapat diwujudkan. Semua hasil tersebut dapat dicapai berkat kerja keras dan kesungguhan yang dilandasi semangat solid, speed, dan smart. Tentunya pencapaian ini merupakan ridho Allah SWT atas doa-doa yang senantiasa kita panjatkan. Dari aspek keuangan, kita berhasil menorehkan pertumbuhan double digit melalui karya nyata menembus revenue 60 triliun. Di bidang network, telah bertumbuh 33% dibandingkan dengan pencapaian tahun 2012. Namun kita masih perlu meningkatkan kualitas jaringan serta mendayagunakan hasil pembangunan agar lebih efektif melayani pelanggan dan mendapatkan revenue yang lebih besar dibandingkan biaya operasional yang dikeluarkan. Kita juga telah dipercaya melayani 131,5 juta pelanggan. Di tengah semakin jenuhnya pasar kita mampu meningkatkan customer base. Potensi pasar masih terbuka lebar untuk youth segment dan M2M customer. Penetrasi pelanggan layanan data sangat dipengaruhi oleh terbatasnya handset 3G di pasar dan kebutuhan akan internet belum menjadi gaya hidup masyarakat awam. Salah satu parameter keberhasilan Triple Three adalah pertumbuhan digital business sebesar 33% pada tahun 2015. Saat ini kita telah berhasil mencapai pertumbuhan digital business 21% dengan kontribusi terbesar dari digital lifestyle. Tantangan besar masih kita hadapi dalam menggarap bisnis mobile advertising dan digital payment. Di tengah kesibukan mencapai target-target tersebut kita juga melakukan transformasi organisasi dan budaya perusahaan. Transformasi organisasi telah kita wujudkan dengan Area Empowerment dan revitalisasi Kantor Pusat. Hasilnya, kita menjadi lebih solid dan lebih cepat (speed) namun masih harus lebih cerdik (smart) dan lebih memberdayakan Area agar mempermudah pencapaian target 2014. Tahun 2013 telah memberikan pelajaran yang berarti bagi kita untuk terus melangkah mencapai prestasi yang lebih gemilang di tahun 2014. Manajemen telah menetapkan tahun 2014 sebagai ‘The Smart Year’ dengan target revenue 67 triliun. 2014 merupakan tahun yang penuh dengan tantangan. Situasi perekonomian dunia yang belum pulih, pelaksanaan pemilihan umum (PEMILU) dan kompetisi pasar yang semakin ketat akan mewarnai perjalanan kita. Manajemen telah menetapkan pertumbuhan revenue di atas angka pertumbuhan industri. Berdasarkan pengalaman tahun 2013, kita mencapai ‘Great to Break 60 T Revenue’ di detik-detik
terakhir penghujung tahun. Tahun ini kita harus lebih smart untuk mewujudkan target-target yang telah ditetapkan. Pada RAPIM I tanggal 8-9 Januari 2014 yang lalu, manajemen telah menetapkan 10 komitmen ‘Smart to Hit 67 T Revenue’. Di bidang network kita akan membangun dengan pertumbuhan 18,8%. Target customer base sebesar 136,3 juta, pelanggan data bertumbuh 21,8%. Pertumbuhan digital business 24,7%. Selain itu juga kita harus terus melanjutkan transformasi people & culture serta memaksimalkan sinergi dengan induk perusahaan. Terakhir, driving information capital management yang akan memutakhirkan sistem informasi sehingga mempercepat proses pengambilan keputusan. Sistem informasi manajemen ini akan diutamakan untuk bidang network dan commerce. Dibandingkan dengan tahun lalu, tahun ini kita harus menaikkan revenue 7 triliun lebih besar atau rata-rata kenaikannya 550 miliar/bulan. Kegiatan-kegiatan penting yang berdampak signifikan terhadap peningkatan revenue harus diantisipasi secara seksama, yakni PEMILU legislatif pada awal April, Pemilihan Presiden pada awal Juli, Lebaran pada akhir Juli dan NARU pada akhir tahun. Kita harus menyusun strategi dan menyeleraskan programprogram kerja serta langsung ‘tancap gas’ berlari meraih revenue dimulai dari awal tahun. Pertumbuhan revenue masih didominasi oleh legacy business dan broadband business serta digital services. Untuk itu kita harus menyediakan kapasitas dan kualitas jaringan lebih awal dan didukung oleh sistem IT yang handal, sehingga mampu menyajikan berbagai layanan jasa dan mengelola pertumbuhan traffic pelanggan. Di bidang commerce, kita menyiapkan 5 program Smart yakni Smart Acquisition, Smart Retention, Smart Youth Engagement, Smart Education, dan Smart Device Penetration. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan jumlah pelanggan berkualitas (RGB), meningkatkan loyalitas pelanggan, mencerdaskan pelanggan agar menggunakan internet berbasis device 3G serta mendorong pertumbuhan handset 3G sampai ke pelosok tanah air. Untuk memastikan perusahaan selaras dengan tujuan Triple Three dan Continue to Win, manajemen telah menetapkan 3 masterpiece yakni Youth Engagement, Machine to Machine (M2M) Business, Customer Relationship Management (CRM). Ketiga masterpiece ini selaras dengan 5 program Smart 2014 dan dijalankan secara berkesinambungan (multi years) mengingat kompleksitas pekerjaan, membutuhkan SDM dan biaya yang besar. Mari kita bekerja secara Smart dengan bekerja lebih kreatif dan mencari cara yang paling tepat untuk menyelesaikan pekerjaan dengan lebih cepat dan lebih baik. Let’s get started, let’s make it happen!
Pertanyaan dan informasi hubungi Help Desk PMO: Dial 911 atau
[email protected]
Signal Februari 2014
7
event
Telkomsel Dukung Peresmian Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN) di Jakarta Timur Jakarta (15/01) Dalam rangka mendukung program layananan pemerintah kepada masyarakat, perusahaan kita bekerjasama dengan Pemerintahan Kota Jakarta Timur menyediakan akses *202*354# yang berisi tentang informasi layanan dan bencana di seputar wilayah setiap kecamatan di Jakarta Timur. Layanan akses *202*354# ini diberikan bertepatan dengan Peresmian Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN) di Kantor Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur.
Penyerahan Hadiah Grand Prize Program Belanja Untung Medan (15/01) Sebagai salah satu apresiasi bagi pelanggan setia, Telkomsel menyerahkan secara simbolis hadiah Grand Prize Program Belanja Untung berupa satu buah mobil Honda Brio kepada Suparmin di lobby GraPARI Telkomsel Selecta Medan, 13 Januari 2013. Penyerahan hadiah ini sekaligus mengakhiri Program Belanja Untung yang sudah berjalan selama 6 bulan sejak 1 Juli 2013 hingga 31 Desember 2013.
Branch Medan Edukasi Komunitas Anak Muda Cara Aktivasi SmauLoop Branch Banda Aceh Hadirkan Broadband Corner Community Banda Aceh (17/01) Fokus dalam menggarap segmen youth dan community merupakan landasan bagi Telkomsel untuk mengeruk revenue lebih besar dari broadband. Untuk itu Branch Banda Aceh melakukan kerjasama dengan Warkop Dhapu Kupi dengan membuka layanan Broadband Corner Community di dua lokasi yaitu Dhapu Kupi Simpang Surabaya dan Dhapu Kupi Blang Oi Meuraxa Banda Aceh.
8
Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Medan (20/01) Branch Medan sejak awal tahun ini fokus menggarap segmen pasar anak muda dengan menggelar simPATI LOOP on the Ground Activation di 061 Bistro Medan. Dengan menggandeng beragam komunitas anak muda di kota Medan antara lain komunitas SMA, Medan Talent School, Android Medan, Hijabers, Blogger, K-Pop Lovers Medan, hingga komunitas fans sepakbola seperti Manchester United, Liverpool dan Chelsea. Selain sebagai ajang kumpul antar komunitas di kota Medan, pada kesempatan ini juga diberikan edukasi mengenai fitur simPATI Loop serta sharing experience cara aktivasi paket SmauLoop dengan melakukan aktivasi paket secara bersama-sama.
Telkomsel Salurkan Air Bersih Untuk Korban Banjir Manado Manado (20/01) Mengantisipasi kesulitan masyarakat akan air bersih akibat banjir yang melanda kota Manado, Telkomsel mendistribusikan air bersih di salah satu titik bencana yaitu Kelurahan Ranotana Weru Lingkungan I Kecamatan Wanea Manado. Air bersih yang didistribusikan berasal dari mata air Werembungan yang digunakan sebagai sumber air mineral depot isi ulang kota Manado. Telkomsel juga mendistribusikan air bersih di Kelurahan Kombos, Dendengan Luar, Pokawa, Paal IV, Perkamil, Komo Luar dan Kampong Arab.
Ujian Nasional 2014, Telkomsel Roadshow Try Out di 60 Sekolah Makassar (22/01) Telkomsel bersama Dinas Pendidikan Kota Makassar bersinergi menggelar program try out yang dilaksanakan di 60 sekolah tingkat SMP, SMA/SMK/MA. Sekolah pertama yang menjadi tempat pelaksanaan try out adalah SMA Negeri 3 Makassar. Selanjutnya akan digelar di beberapa sekolah di wilayah Makassar, Gowa, Takalar, Maros, Pangkep, Barru, Soppeng, Bone, Bulukumba, Sinjai, Jeneponto dan Bantaeng mulai 22 Januari hingga 28 Februari 2014.
Gerakan Nasional Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas
Telkomsel Area 2 Jabotabek Jabar Tandatangani 60 PKS GraPARI Mitra
Sulawesi (26/01) Telkomsel sub branch Pangkep dan mitra distributor Sarah Cell selaku pengelola WOK Baru Maros berpartisipasi dalam Gerakan Nasional Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas, yang diselenggarakan di Lapangan Turikale Kabupaten Maros Sulawesi Selatan. Event yang diawali dengan jalan santai dan dilanjutkan dengan peresmian oleh Kapolres Maros ini digulirkan guna mengajak seluruh elemen masyarakat untuk sadar akan pentingnya berkendara dengan mengikuti rambu-rambu yang ada demi keselamatan.
Jakarta (28/01) Dalam rangka mengoptimalkan pelayanan dan potensi pelanggan di Area 2 Jabotabek Jabar, dilakukan Penandatanganan Kerjasama (PKS) antara Telkomsel dengan 24 Mitra Autorized Dealer (AD) yang berisi tentang pengoperasian 60 GraPARI Mitra di Gedung Atrium Mulia. Dengan ditandatangani PKS ini, kantor layanan Area 2 Jabotabek Jabar telah memiliki 18 GraPARI Telkomsel dan 60 GraPARI Mitra. Waktu operasional kantor layanan disesuaikan dengan lokasi keberadaan masing masing kantor tersebut. Signal Februari 2014
9
Focus
Foto-foto : dok Signal/Samin
Mendulang
Pemotongan tumpeng oleh Direktur Utama, Alex J Sinaga sebagai simbolisasi rasa syukur atas pencapaian di tahun 2013
Banyak Berkah
di 2013
10 Januari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Kualitas layanan yang prima saat hari besar Natal 2013 hingga Tahun Baru 2014 sangatlah dibutuhkan demi kelancaran komunikasi pelanggan. Komitmen untuk terus memberikan yang terbaik dibuktikan Telkomsel dengan mengamankan kualitas layanan di seluruh wilayah Indonesia saat peak season.
Foto-foto : dok Signal/Samin
yang memberikan hasil cukup memuaskan, dan kita semua berharap supaya pencapaian ini dapat kita pertahankan,” ujar Alex bangga. Alex juga menambahkan, revenue yang tercapai dibarengi dengan pencapaian di detik-detik pergantian tahun. Jika tahun 2012 pencapaian di detikdetik pergantian tahun sebesar Rp 182 miliar, maka tahun di akhir tahun 2013 mencapai Rp 219 miliar. Di tahun 2014 ini di mana direksi telah mencanangkan sebagai The SMART Year, tentunya kita juga harus mampu menghadirkan kembali beragam inovasi hebat yang akan membawa perusahaan tercinta menjadi Great Company. Semangat kerja Solid, Speed, Smart tentunya dapat menjadi katalisator dalam menghadirkan karya-karya terbaik untuk kemajuan perusahaan. n IC
Pencapaian sepanjang Jajaran Direksi Telkomsel saat prosesi peluncuran 2014 The Smart Year
T
ak terasa tahun 2013 telah kita lalui bersama. Beberapa prestasi berhasil kita capai sepanjang tahun 2013, namun juga meninggalkan beberapa catatan yang harus menjadi perhatian kita bersama untuk memperbaiki kekurangan yang terjadi sepanjang tahun lalu. Beberapa Mahakarya berhasil kita torehkan melalui inovasi-inovasi cemerlang. Direktur Utama Alex J. Sinaga menyebutkan bahwa tahun 2013 yang baru saja dilalui memberikan kesuksesan bagi Telkomsel. “Tahun 2013 kita mampu menembus angka Rp 60 triliun lebih. Ini merupakan kerja keras
tahun 2013 Revenue : Rp 60 triliun BTS roll out : 15.567 BTS Customer base : 131,5 juta Customer base enable data : 60,5 juta Signal Februari 2014 11
Focus
Foto-foto : dok Signal/Friadi
Musik bukanlah sesuatu yang asing lagi bagi kita. Telinga kita sudah dimanja oleh berbagai jenis musik yang begitu banyak variasinya di muka bumi ini. Musik disebut-sebut sebagai bahasa universal di seluruh dunia. Tidak peduli datang dari belahan dunia yang mana, saat musik itu terdengar di telinga dan merasuk ke dalam hati, pasti akan selalu dinikmati.
Music to
Hit67T
12 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
A
nak muda dan musik tentunya menjadi 2 hal yang tidak dapat dipisahkan. Musik merupakan hobi yang paling popular di kalangan anak muda. Dalam riset yang dilakukan, musik merupakan salah satu cara bagi anak muda untuk mengekspresikan gaya hidup mereka. Melalui musik pulalah Telkomsel mencoba menyentuh hati yang pada akhirnya dapat memenangkan persaingan di pasar anak muda. Tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi Telkomsel untuk menempatkan produknya agar diterima di segmen anak muda yang market sharenya baru mencapai 23%. Salah satu yang telah dilakukan adalah dengan menghadirkan kompetisi bernyanyi yang diberi nama “Bintang Asik”. Ajang kompetisi ini ditujukan bagi pengguna kartu Telkomsel (kartuHalo, simPATI, Kartu As) yang mau mencoba beradu peruntungan di dunia tarik suara. Program Bintang Asik ini diawali dengan proses audisi melalui telepon selama 10 minggu untuk mendapatkan 250 orang yang akan masuk ke babak eliminasi. Babak dua besar program ini akan ditayangkan di stasiun TV nasional. Hadiah berupa uang tunai Rp 100 juta dan Toyota Yaris akan diberikan kepada peraih juara pertama, ditambah lagunya akan dimasukkan ke menu NSP (Nada Sambung Pribadi) Telkomsel. Ajang ini termasuk unik mengingat peserta tidak perlu repot-repot antri mengikuti audisi. Pelanggan Telkomsel yang berminat ikutan cukup menghubungi 91945 (tarif Rp 2.000 per panggilan). Selain itu, Bintang Asik juga merupakan salah satu strategi Telkomsel dalam menjaga pertumbuhan revenue di layanan voice, mengingat beberapa tahun terakhir tren penggunaan layanan voice cenderung menurun. n IC
Musik menjadi andalan untuk mencapai target revenue 67 triliun tahun ini
Foto-foto : dok Signal/Friadi
Hobi karaoke dapat disalurkan melalui aplikasi LangitMusik
Aplikasi LangitMusik di booth digital music
Signal Februari 2014 13
Focus
Foto-foto : dok Signal/Friadi
Salah satu masterpiece yang dicanangkan Telkomsel di tahun 2014 adalah fokus pada pasar anak muda. Untuk memenangkan hati anak muda, 4 program engagement yang besar pun akan digelar. Salah satunya adalah konser musik untuk para Loopers (sebutan untuk pengguna kartu simPATI Loop) yang diberi nama ‘One Million Dream Music Concert’.
KSejuotanMsimpei urntuk Para Suasana Konser LangitMusik Indie Action pada September 2013
Loopers
14 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
D
alam program ini, Telkomsel tidak hanya menggelar konser musik, tetapi juga mengajak anak-anak sekolah untuk ikut berpartisipasi melalui school band competition, di mana mereka dapat mewujudkan aspirasi mereka untuk masuk ke dalam industri musik. GM Digital Music, Tengku Ferdi Febrian mengatakan bahwa program tersebut bertujuan membuat simPATI Loop tidak hanya dikenal sebagai produk dan brand, tapi juga sebagai movement di kalangan generasi muda. Karenanya dibuatlah slogan ‘We Care, We Share and We Are the Loop Generations’. Melalui Loop Music Concert yang akan diadakan secara serentak di 10 kota besar di Indonesia baik itu broadband city maupun urban city pada 9 Maret mendatang, Telkomsel mengajak seluruh anak muda di Indonesia untuk mengumpulkan 1 juta mimpi yaitu mimpi menuju anak-anak Indonesia yang lebih baik. Tidak hanya bagi para pengguna Loop, konser musik ini juga terbuka bagi pengguna operator selular lain yang ingin ambil bagian di dalamnya. Mimpi yang akan di wujudkan adalah mimpi yang erat hubungannya dengan pendidikan anak-anak Indonesia, bagaimana anak-anak muda Indonesia diajak bersamasama untuk memberikan kesempatan belajar yang lebih baik kepada anak-anak lain yang kurang beruntung dan tidak dapat melanjutkan pendidikan karena kesulitan biaya. Dengan makin banyaknya anak-anak Indonesia yang bisa mengenyam pendidikan, maka diharapkan angka intelektualitas di Indonesia akan semakin tinggi, yang ke depannya akan memberikan dampak positif
bagi Indonesia. Hal tersebut diwujudkan dalam satu kesatuan konsep yang menggunakan musik sebagai “bridging” awal untuk bisa menyentuh hati anak-anak muda Indonesia, sehingga yang akan berusaha diciptakan adalah GM Digital Music, Tengku Ferdi Febrian sebuah hubungan emosional antara produk dengan target audience dan tidak melulu menciptakan hubungan yang transaksional. Cara mendapatkan tiketnya, cukup mengunjungi website www.loop.co.id. Di sana, peserta diminta untuk mengisi data pribadi dan satu kolom khusus yang berisi pertanyaan mengenai apa mimpi mereka untuk anak Indonesia ke depan, khususnya di bidang pendidikan. Dengan mendaftarkan diri dan mengisi formulir tersebut, secara tidak langsung peserta telah mengeluarkan Rp 1.000 (untuk pengguna simPATI Loop) dan Rp 100 (pengguna operator lain) untuk donasi di tahap pertama sebesar Rp 1 miliar. Donasi itu nantinya akan diberikan kepada komunitas terpilih yang akan mengubahnya menjadi sebuah program bagi kemajuan dunia pendidikan. Di konser musik nanti, selain hiburan dari band indie dan bintang besar Tanah Air, band sekolah pun akan diundang menjadi band pembuka konser di kotanya masing-masing. Namun setiap band sekolah harus mengikuti kompetisi di kotanya terlebih dulu dengan mengirimkan CD demo yang akan diseleksi. Dikatakan Ferdi, sebanyak 5 band dari setiap kota dengan total 50 band terpilih akan tampil dalam konser di kotanya. Lalu, dipilihlah 3 besar pemenang, di mana pemenang pertama akan dimasukkan ke daftar NSP (Nada Sambung Pribadi) Telkomsel, dan juga akan dijual di LangitMusik. “Acaranya sendiri akan berjalan serentak di 10 kota. Di masing-masing kota ada band sekolah, band Indie atau band lokal, dan satu main performance. Kecuali di Jakarta, ada band sekolah sebagai band pembuka, band Indie, dan ada 5 artis besar yang akan manggung di sana. Kenapa lebih banyak? Karena nanti kejutannya akan ada streaming concert di mana 9 kota lainnya dapat melihat konser yang ada di Jakarta. Peserta di Jakarta sebanyak 3.000, sementara 9 kota lainnya 2.000, jadi total peserta 21.000. Di saat yang sama akan berjalan 10 konser,” katanya. Program ini merupakan salah satu cara untuk mencapai target revenue perusahaan di 2014 sebesar Rp 67 triliun. Namun fokus utama saat ini adalah memenangkan hati segmen anak muda dengan menciptakan movement melalui gerakan nyata. Signal Februari 2014 15
Working smart is working with a goal in mind, a goal that is meaningful to you. Working smart means knowing what points are high priority and what can be flexible on, be focused on what’s important. Working smart means being creative and looking for other ways to get work done faster and better. - Jaspreet Kaur, Lecturer
The Telkomsel way
M
Foto-foto : dok Signal/Samin
enyadari pentingnya budaya perusahaan, perusahaan kita pun melakukan pelatihan dan sosialisasi bagi karyawannya mengenai budaya perusahaan, yakni The Telkomsel Way. Meskipun nampaknya terdengar mudah, namun ternyata banyak kendala yang dihadapi oleh fasilitator selama implementasi. Hal itu terungkap dalam acara ‘Sharing Internalisasi The Telkomsel Way’ yang diadakan di Jakarta, Jum’at (10/1). Direktur Human Capital Management (HCM) Herdy R. Harman, didampingi EVP Area Jabotabek Jabar Venusiana Papasi, dan sejumlah senior leaders hadir dalam acara tersebut. VP HC Strategic Management Dharma Syahputra menyampaikan laporan terkait pelatihan dan sosialisasi The Telkomsel Way yang sudah dilakukan kepada karyawan Telkomsel baik di kantor pusat maupun Area. Diketahui sebanyak 700 peserta sudah mengikuti program kelas dengan total 34 fasilitator dan 14 manajer kelas yang mengajar di dalamnya. “Kita sudah memiliki fasilitator di mana mereka sudah terjun ke seluruh Area untuk melakukan proses internalisasi mulai dari membangun awareness-nya. Jadi paham apa konten dari Telkomsel Way dan paham pula konteksnya dalam kehidupan kita sehari-hari. Kita sudah menjalankan
Direktur HCM, Herdy R. Harman bersama para trainer The Telkomsel Way
program kelas sekitar 32 kelas selama November dan Desember 2013 yang lalu,” ujar Dharma. Kesulitan yang dihadapi para fasilitator pun bermacam-macam. Mulai dari masalah teknis, audience, kesibukan sehari-hari, sampai izin untuk mengajar. Selain itu, beberapa fasilitator yang diminta untuk mengajar mengaku sempat mengalami rasa gugup di awal karena belum terbiasa bicara di depan umum untuk memberikan materi. Selain sharing, acara juga dimeriahkan dengan pemberian penghargaan kepada karyawan berprestasi yang sudah menciptakan
inovasi serta karya bagi perusahaan. Tidak lupa pula dilakukan pemberian seragam baru bagi fasilitator secara simbolis. Di sisi lain, Herdy memberikan batas waktu sampai kuartal 1 bagi seluruh karyawan untuk mengetahui The Telkomsel Way, terutama bagi pemimpin masing-masing unit yang tentunya menjadi panutan bagi rekan satu timnya. “Jadi pemimpin itu harus care dan tahu tentang culture perusahaan. Jadi, betapa pentingnya budaya itu. Tapi yang paling penting adalah bagaimana melaksanakannya,” pungkas Herdy.
Internalisasi The Telkomsel Way,
Bentuk Kesadaran Pentingnya
Budaya Perusahaan Signal Februari 2014 17
CSR
Foto : dok Signal
Bencana banjir yang kembali melanda Jakarta membuat Telkomsel bergerak cepat untuk membantu para korban banjir. Sebagai bentuk kepedulian terhadap bencana yang terjadi, Telkomsel membuka posko banjir serta menyerahkan beberapa bantuan kepada pengungsi yang terkena banjir. Posko peduli banjir pun disiagakan di tiga titik utama, seperti yang terletak di Citarum Karawang Barat, Posko Warakas Jakarta Utara, dan Posko Kampung Melayu Jakarta Timur.
Telepon dan Pengobatan
Gratis
untuk Korban Banjir 18 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
banjir yang berfungsi sebagai tim respon cepat untuk mengamankan sentra infrastruktur. Peralatan seperti mobile genset dan juga unit siaga bencana TERRA (Telkomsel Emergency Response and Recovery Activity) disiagakan demi menjaga layanan komunikasi. Di posko peduli banjir Citarum Karawang Barat, penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Telkomsel Area Jabotabek Jabar bersama Persatuan Istri Karyawan Telkomsel (PERISKASEL), dengan memberikan bantuan berupa makanan dan minuman, perlengkapan kebutuhan wanita, perlengkapan kebutuhan bayi, peralatan mandi, selimut, dan tikar kepada para warga yang membutuhkan. Agenda bantuan posko banjir ini merupakan hal yang rutin dilakukan Telkomsel di tengah kondisi curah hujan yang tinggi. Harapannya, bantuan yang diberikan dapat membantu meringankan beban warga yang tertimpa musibah. n YN
Posko pengobatan gratis Telkomsel untuk para pengungsi banjir di Kampung Melayu, Jakarta Timur
Foto-foto : dok Signal/Friadi
Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono saat mengunjungi Posko Banjir Telkomsel di Karawang
D
i Kampung Melayu, Telkomsel menyerahkan bantuan nasi bungkus kepada korban banjir. Penyerahan bantuan tersebut dipimpin langsung oleh Direktur Utama Alex J. Sinaga kepada Ketua Rukun Warga (RW) setempat. Selain nasi bungkus, Posko Peduli Banjir Telkomsel juga menyediakan telepon, charging ponsel, dan pengobatan gratis. “Posko ini sudah berdiri sejak 18 Januari 2014. Setiap harinya tercatat ada sekitar 300 warga yang berobat di sini, dan bantuan seperti ini rutin kita lakukan jika terjadi banjir,” kata Alex. Berkaitan dengan bencana banjir, Alex menyebutkan bahwa layanan selular yang disediakan Telkomsel tetap berfungsi normal, baik layanan komunikasi telepon, SMS, dan data. Alex menambahkan, Telkomsel telah menyiapkan posko siaga
Direktur Utama, Alex J. Sinaga (tengah) meninjau langsung pelayanan pengobatan gratis di Kampung Melayu
Live report Direktur Utama, Alex J. Sinaga di tvOne
Signal Februari 2014 19
CSR Melahirkan Pengajar Muda
Berprestasi di
Bidang ICT Pendidikan adalah hal paling penting bagi bangsa Indonesia untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada. Dengan total penduduk mencapai 250 juta jiwa, pendidikan bagi anak bangsa saat ini bisa dikatakan masih jauh dari optimal, terutama dalam bidang Information and Communication Technology (ICT).
VP Corporate Communications Telkomsel, Adita Irawati (kiri) dan Rektor Universitas Siswa Bangsa Internasional, Rossa (kanan) memberikan perlengkapan mengajar kepada perwakilan peserta Telkomsel Mengajar untuk Indonesia
20 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
S
ebagai operator Paling Indonesia, Telkomsel menyadari betul minimnya pembelajaran ICT di Indonesia. Karena itu, diadakanlah program ‘Telkomsel Mengajar untuk Indonesia’ sebagai salah satu wujud komitmen untuk ikut membangun negeri. Program ini termasuk dalam program CSR Telkomsel yang menyasar bidang pendidikan. Mengambil tema ‘Be Positive, Be a Better U’, program ini diikuti oleh 40 mahasiswa. Batch pertama diikuti oleh 25 mahasiswa, di mana acaranya digelar di Universitas Siswa Bangsa Internasional Jakarta, 13-17 Januari 2014. Seluruh peserta merupakan mahasiswa terpilih berdasarkan proses seleksi dari berbagai perguruan tinggi negeri terbaik di Indonesia yang mendapat nilai akademis IPK di atas 3.5. “Telkomsel mengadakan program training mengajar bagi para peserta Telkomsel Mengajar untuk Indonesia yang merupakan program CSR Telkomsel di bidang pendidikan. Khusus untuk batch pertama ini mengambil topik tentang metode pengajaran,” ujar VP Corporate Communications Adita Irawati. Pada dasarnya, program ini bertujuan
untuk memberikan kualitas pendidikan yang lebih baik pada siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Indonesia, khususnya dalam bidang ICT. Selain diberikan pelatihan pengajaran berbasis ICT, peserta juga dibekali bahan ajar berupa ilmu pengetahuan dan materi terkait pemanfaatan teknologi interaktif yang bisa digunakan untuk berinteraksi dengan pengajar lainnya. “Telkomsel Mengajar adalah program Telkomsel agar bisa memberikan kualitas pendidikan yang jauh lebih baik pada anak-anak SD dan SMP di seluruh Indonesia melalui para pengajar dari kalangan mahasiswa yang kita bina secara khusus agar mereka bisa memberikan metode pembelajaran yang berbeda, memanfaatkan ICT, dan juga tentunya memberikan materi yang terkait dengan ICT,” tambah Adita. Lebih lanjut lagi, Adita juga menyatakan jika proses training akan dilakukan secara bertahap ke depannya. Rencananya, batch 2 akan dilaksanakan Maret mendatang. Target program ini sendiri akan menjangkau 100 sekolah di seluruh Indonesia, di mana masing-masing sekolah rata-rata terdapat sekitar 700 orang, yang terdiri dari guru dan siswa. Dengan begitu, akan ada sekitar 70 ribu penerima manfaat yang nantinya bisa menikmati sistem pembelajaran yang lebih baik melalui Program Telkomsel Mengajar untuk Indonesia. Adita juga mengungkapkan, nantinya pengajar tidak hanya berasal dari kalangan mahasiswa, melainkan juga dari internal karyawan Telkomsel. Karena itu, dia mengajak kepada seluruh karyawan Telkomsel untuk ikut berpartisipasi memajukan pendidikan Indonesia. n PUT
Foto : dok Signal/Samin
VP Corporate Communications Telkomsel, Adita Irawati saat memberikan sambutan kepada peserta Telkomsel Mengajar untuk Indonesia
Signal Februari 2014 21
CSR Foto: dok Signal
Telkomsel bersama Pemkot Bandung meluncurkan Bus Pariwisata Gratis BANDROS (Bandung Tour On Bus)
Berwisata di Bandung dengan
BANDROS
Telkomsel bekerjasama dengan Pemerintah Kota Bandung meresmikan Bus Pariwisata BANDROS (Bandung Tour on Bus) yang akan melayani wisatawan berkeliling Kota Bandung secara gratis. Bus ini adalah bentuk aktivitas Corporate Social Responsibility (CSR) Telkom Group dalam mendukung kemajuan pariwisata Bandung, di mana salah satu indikator kota wisata berskala dunia adalah hadirnya fasilitas angkutan yang menjadi daya tarik kunjungan wisatawan.
22 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
(kiri-kanan) Vice President Sales and Marketing Area Jabotabek Jabar Telkomsel, Erwin Tanjung, Direktur Keuangan Telkomsel Heri Supriadi, Walikota Bandung Ridwan Kamil dan Ketua ETSDC Nicoulas Lumanauw pada saat peluncuran Bus Pariwisata Gratis BANDROS
Signal Februari 2014 23
Foto: dok Signal
D
irektur Keuangan Telkomsel Heri Supriadi yang hadir pada saat peresmian BANDROS mengungkapkan, “Sebagai perusahaan selular Paling Indonesia, inilah wujud kepedulian kami untuk kemajuan pariwisata Bandung, khususnya dalam Walikota Bandung Ridwan Kamil saat peluncuran Bandros mendukung program Bandung Juara yang digagas Pemerintah Kota Bandung.” Bandung telah lama menjadi kota BANDROS tersebut nantinya akan melewati rute tujuan wisata baik mancanegara maupun Braga, Pasirkaliki, Setiabudi, Dago, serta wilayah-wilayah lokal. Bus ini dibangun bertingkat atau yang banyak terdapat objek wisata menarik. Walikota double deck dengan desain unik, artistik, Bandung Ridwan Kamil mengatakan, ”Kami berharap dan beratap terbuka supaya menarik BANDROS dengan desain art deco-nya yang unik bisa minat pengunjung. menjadi icon pariwisata Kota Bandung, seperti halnya BANDROS berukuran panjang 747 bus pariwisata serupa di negara-negara maju di dunia.” cm, tinggi 315 cm, dan lebar 210 cm, BANDROS akan dibuat senyaman mungkin, dengan kapasitas bagian bawah duduk dilengkapi dengan Wi-Fi, cemilan khas Bandung, dan 12 dan berdiri maksimal 20 penumpang, sebagainya, yang membuat wisatawan merasakan sedangkan bagian atas duduk 24 keramahtamahan khas Bandung. Nama BANDROS penumpang. Sopir dan kondekturnya pun sendiri sama seperti salah satu makanan khas diberi pakaian dengan desain khusus. Parahyangan. “Sehingga imajinasinya menjadi sangat menarik,” tambah Ridwan. Nama BANDROS diambil dari sayembara via Twitter yang dimenangkan oleh Erry Pamungkas, di mana pemenang berhak mendapat Samsung Galaxy S4. Wisatawan akan didorong untuk menggunakan BANDROS ini untuk menjelajah Bandung dibanding menggunakan mobil pribadi, sehingga kemacetan pun berkurang dan tujuan Bandung menjadi kota pariwisata internasional bisa terwujud. “Kami bangga menggandeng mitra seperti Telkomsel sebagai perusahaan yang berkomitmen pada kemajuan Indonesia,” ungkapnya.
Vice President Digital Advertising
UpClose
Haryati Lawidjaja
Wajah Baru di Digital Advertising Jika dilihat dari penampilannya, tidak ada yang mengira jika wanita lulusan Universitas Katolik Parahyangan Bandung jurusan Accounting ini memiliki hobi yang sedikit bertolak belakang dari penampilannya yang feminin. Scuba diving, sky diving, hiking, wall climbing, atau thai boxing, ternyata menjadi hobi olahraganya karena memililiki tantangan tersendiri.
Y Y
a, itulah VP Digital Advertising Haryati Lawidjaja, yang akrab disapa Fey. Sesuai dengan hobi olahraganya yang penuh dengan tantangan, Fey juga sanggup menerima tantangan di dunia Digital Advertising. Fey baru bergabung di Telkomsel pada Januari 2014. Kepada Signal, dia mengungkapkan kalau pekerjaan sebelumnya di Nokia memang berbeda, baik dari segi tantangan dan teknis pekerjaanya. Jika di Nokia lebih konsentrasi kepada hardware dan distribusi, di perusahaan telekomunikasi lebih mengarah ke services, yang menekankan value added services dan edukasinya kepada pelanggan. Di industri telco dituntut lebih untuk membuat sesuatu hal baru yang diberikan kepada pelanggan. “Setiap pekerjaan challenge-nya berbeda, namun semuanya memiliki keasyikan tersendiri. Di tempat sebelumnya, saya bekerja selama hampir 6 tahun. Saya berharap di sini bisa memberikan kontribusi
24 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
yang signifikan bagi kemajuan Telkomsel,” ujar Fey. Fey menyebutkan, di digital advertising targetnya cukup besar. Targetnya nyaris tiga kali lipat dari tahun sebelumnya, di mana 2013 target Rp 70 miliar, sedangkan di 2014 menjadi Rp 195 miliar. Namun Fey yakin kalau dia dan timnya mampu memenuhi target yang diembankan. Pasalnya dia selalu menanamkan innate goodwill, trusted freedom, dan enthusiasm dalam
“
“
Digital advertising bisa menjadi leader di bidang mobile digital marketing dengan selalu mengeluarkan terobosan baru dan bermanfaat lebih besar bagi pelanggannya
mengungkapkan ide-ide. Jangan pernah takut salah, harus berani mencoba, karena dari kesalahan kita belajar untuk menjadi maju,” kata Fey lagi. Untuk teknis pekerjaan, Fey mengharapkan kepada rekan-rekannya untuk fokus kepada hal-hal yang mejadi prioritas perusahaan, demi memastikan tercapainya tujuan secara tepat waktu. Fey menginginkan unit digital advertising bisa menjadi leader di bidang mobile digital marketing dengan selalu mengeluarkan terobosan baru dan bermanfaat lebih besar bagi pelanggannya. Fey pun berharap Telkomsel tidak hanya memiliki pelanggan yang banyak, namun Telkomsel juga leading dalam hal inovasi. Hanya dengan inovasi, dia yakin Telkomsel akan terus menjadi yang terdepan. n YN Signal Februari 2014 25
Foto-foto : dok Signal/Samin
men-deliver pekerjaan bersama tim. Jika bekerja dengan niat yang baik dan berpikiran positif, percaya bahwa setiap anggota tim memberikan yang terbaik untuk kepentingan perusahaan, maka tidak ada tujuan yang tidak mungkin tercapai. Innate goodwill dan trusted freedom akan bring out the best in people dari setiap orang di dalam tim. Sementara enthusiasm yang sifatnya menular dan mendorong action adalah hal utama yang harus ada, karena tidak ada hal besar ataupun baru yang dapat dihasilkan tanpa adanya enthusiasm. “Dalam bekerja kita harus memiliki niat baik, transparan, terbuka dalam mendengarkan dan
General Manager PMO Monitoring and Reporting
UpClose
Agus Kusdinar
Mencipta Mars Telkomsel
Walau Bukan
Seniman “Kami insan Telkomsel.. Padukan langkah satukan hati… Berkarya mulia untuk negara.. Memperkokoh persatuan bangsa.” Itulah potongan bait lagu Mars Telkomsel yang selalu dinyanyikan seluruh karyawan di setiap pagelaran acara internal.
B B
ukan hanya wajib untuk dihafal, lagu ini juga harus mampu dihayati bait demi bait syairnya agar mampu memberikan inspirasi di setiap pekerjaan yang dilakukan. Dilihat dari syair dan ketukannya yang penuh semangat menjadikan lagu ini mudah diingat dan dinyanyikan. Mungkin kita banyak yang bertanya, siapa pembuat lagu yang membakar semangat ini? Dia adalah, Agus Kusdinar, yang saat ini menjabat sebagai GM PMO Monitoring and Reporting. Dalam obrolan santainya kepada Signal, Agus biasa disapa menceritakan awal terciptanya lagu ini. Menurut Agus, pertama kali dia diminta untuk membuat lagu ini adalah saat workshop HCM di Hotel Safari Bogor pada awal Juli 2012. Dia diminta langsung oleh VP HC Performance & Reporting saat itu, yakni Mardi FN Sinaga. “Pada saat itu saya diminta oleh beliau untuk membuat lagu Mars Telkomsel. Tugas yang berat bagi saya karena saya bukan seorang seniman. Namun saya merasa tergugah dan inilah saatnya saya memberikan yang terbaik bagi Telkomsel,” ujar Agus. Menurut Agus, sejak bergabung di Telkomsel pada awal Januari 2002, dirinya belum memberikan hal yang
26 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
istimewa bagi perusahaan. Menciptakan lagu Mars Telkomsel menjadi kesempatan baginya untuk menyuarakan karakter Telkomsel dalam sebuah lagu yang bisa dinyanyikan semua karyawan Telkomsel. Hal itu rupanya menjadi kebanggaan tersendiri bagi ayah 3 anak ini. Berhari-hari Agus memikirkan kata demi kata, kalimat demi kalimat yang cocok dengan karakter Telkomsel. Agus menjelaskan pada dasarnya Mars Telkomsel merupakan untaian kalimat yang menggambarkan sikap dan karakter insan Telkomsel serta dorongan untuk tetap mempertahankan Telkomsel sebagai perusahaan yang terdepan dan terpercaya. Lirik lagu Mars Telkomsel pertama kali diperdengarkan kepada senior leaders saat Pra Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) awal Oktober 2012. Setelah mendapatkan banyak umpan balik dari para senior leader, kemudian Agus melakukan penyempurnaan terhadap refrain lagu tersebut. “Kalimat dan sejumlah kata yang ada di Mars Telkomsel difinalisasikan pada 15 Oktober 2012,” ungkap Agus. Untuk melengkapi Mars Telkomsel dibuatlah aransemen musiknya. Berbeda dengan lirik lagu, Agus tidak terlibat dalam
pembuatan musiknya, karena sepenuhnya diserahkan ke Tim Corporate Communications Telkomsel. Mars Telkomsel beserta musiknya pertama kali dinyanyikan pada saat penyerahan RKAP & Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) pada 5 November 2012. Saat itu juga merupakan saat yang pertama bagi Agus mendengarkan Mars Telkomsel dengan diiringi musik. “Ketika lagu itu dikumandangkan, saya merasa kaget sekaligus bangga,” ungkap Agus. Namun Agus merasa bahwa ada beberapa hal yang harus disempurnakan agar musiknya terasa lebih bersemangat dan lagunya lebih mudah untuk dinyanyikan bersama-sama. Mars Telkomsel final version pertama kali dinyanyikan secara resmi pada peresmian Gedung Great People Development Center (GPDC) dan Pembukaan Training Great People Development Program (GPDP) level Head of Group batch 1 pada 26 November 2012 yang dihadiri seluruh Jajaran Direksi dan Komisaris Telkomsel. Agus berharap agar Mars Telkomsel menjadi penyemangat bagi insan Telkomsel sesuai dengan makna lagu yang terlahir dari nilai-nilai Great People, yang mendorong Telkomsel menjadi Great Company. “Selama 12 tahun bergabung di Telkomsel, membuat Mars Telkomsel merupakan pengalaman yang paling berkesan karena menunjukkan betapa trust (kepercayaan) yang diberikan oleh atasan dapat membuahkan keniscayaan. Saya bukan seorang seniman, tapi dapat menciptakan lagu Mars Telkomsel,” pungkas Agus. n YN
Foto-foto : dok Signal/Friadi
Lagu Mars Telkomsel menjadi lagu wajib yang dinyanyikan setiap pagelaran corporate event
Signal Februari 2014 27
Self Care and e-Care Management
Team Work
Berusaha
Mendekatkan dan Memudahkan
Pelanggan di Mana Saja Foto-foto : dok Signal/Samin Tim Self Care and e-Care Management
Mendekatkan dan memudahkan pelanggan, itulah tagline yang diusung Tim Self Care and e-Care Management yang berada di bawah Divisi Service and Customer Care Operation. Departemen yang dikomandoi oleh Agung Erwan Setyobudi ini sudah ada sejak 2009. Kepada Signal, Agung menceritakan bahwa di kuartal 4 tahun 2013, Telkomsel melalui akun Twitter @Telkomsel mendapat predikat sebagai akun yang paling responsif dalam menanggapi mention pelanggannya.
28 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
P
enilaian tersebut disampaikan oleh Socialbakers.com selaku provider independen terkemuka kelas dunia yang aktif melakukan analisa terhadap aktivitas sejumlah akun media sosial dari berbagai bidang industri di seluruh dunia dari sisi customer service. “Ini membuat kita surprise. Kita sudah mendaftarkan pada kuartal 3 2013, dan penghargaan itu di dapat di kuartal 4. Tentunya ini membuat kita senang, karena apa yang kita kerjakan dihargai suatu perusahaan yang menjadi kiblat bagi social media berbagai bidang industri di seluruh dunia,” kata Agung. Telkomsel mendapatkan skor response rate 91.55% atau setara dengan 20.295 responses selama kuartal 4 2013, dengan response time terkecil sekitar 4 menit. Skor ini berada jauh di atas ratarata yang diperoleh industri lainnya seperti penerbangan, fashion, elektronik, perbankan, bahkan sektor telekomunikasi sendiri. Melalui website resminya, Socialbakers memaparkan bahwa penghargaan ini diberikan kepada brand yang sigap menanggapi setiap respon para pengguna Twitter.
Manager Self Care and e-Care Management, Agung Erwan Setyobudi
Hasil analisa akun media sosial dari Socialbakers.com
Socialbakers mengukur dan menilai cara perusahaan terkemuka di dunia dalam memberikan respon tercepat ketika menjawab pertanyaan di Twitter. “Lembaga ini melihat bahwa komunikasi dua arah antara brand dengan pelanggannya menjadi hal yang sangat penting untuk menghindari setiap sentimen negatif yang akan muncul. Brand dituntut untuk dapat dengan cepat menanggapi setiap keluh kesah maupun pertanyaan dari pelanggannya,” kata Agung lagi. Agung juga menyebutkan kalau dalam menjawab keluhan customer, unitnya bertugas menjawab pengaduaan yang dilayangkan melalui email, Facebook, Twitter, ataupun Line, sehingga bisa dikatakan kalau unit ini menangani pengaduan pelanggan melalui digital channel. “Pengaduan yang datang ke kami kebanyakan menanyakan mengenai jaringan dan data, karena eranya broadband, maka yang ditanyakan pun tidak jauh dari hal itu,” tambah Agung. Agung menuturkan ada 3 fungsi yang dikerjakan oleh unitnya.
Pertama adalah operation, di mana timnya mengurus operasional seharihari. Kedua improvement, dengan melihat kekurangan di tiap titik, lalu memperbaikinya. Terakhir ada customer awareness, yang bertugas untuk mengkomunikasikan suatu program. “Tim kami terdiri dari 4 karyawan organik dan 160 karyawan rekanan, dan setiap orang sudah bekerja sesuai dengan tugas yang diarahkan, dan sejauh ini bisa berjalan dengan lancar,” ujar Agung. Agung menyebutkan kalau unitnya memang dituntut untuk mampu menjawab setiap pengaduan yang datang kepadanya. Menurutnya, dalam 1 bulan, ada sekitar 50.000 ‘kicauan’ yang datang. Sedangkan untuk hari besar seperti Lebaran, Natal, dan Tahun Baru, jumlahnya bisa lebih banyak. n
YN
Signal Februari 2014 29
Marketing
Lebih Dekat dengan
Anak Muda Foto-foto : dok Signal/Samin Siap sasar segmen anak muda sebagai pelanggan potensial melalui brand LOOP
30 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
T
ahun ini Telkomsel memfokuskan diri pada penguasaan pasar anak muda sebagai salah satu masterpiece yang harus dicapai. Tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi Telkomsel untuk menempatkan produknya agar diterima di segmen anak muda yang secara market share masih berada di kisaran 23%. Tertinggal di segmen ini tidak lantas membuat Telkomsel berkecil hati. Bagaikan ‘cambuk’, fakta itu justru membangkitkan semangat untuk menciptakan berbagai inovasi agar dapat terus menjadi yang terdepan di bidangnya. Apalagi segmen anak muda begitu penting untuk dikuasai melihat jumlah dan potensi yang ada begitu besar. Untuk lebih dekat dengan segmen tersebut, GM Youth and Community Product Marketing Tuty R. Afriza mengatakan bahwa strategi yang dilakukan akan melalui 2 pendekatan yaitu pendekatan bisnis untuk memenangkan pasar anak muda (winning youth share) dan pendekatan engagement untuk memenangkan hati mereka (winning youth heart). “Keduanya dilakukan melalui promosi yang kreatif, kemasan produk yang
menarik dan kompetitif, serta kualitas jaringan yang bagus, dibarengi dengan program engagement yang melibatkan partisipasi mereka, sehingga pada akhirnya mereka akan selalu terikat dengan kita,” ungkap Tuty. Untuk memenangkan pasar anak muda, menurut Tuty, Telkomsel telah menghadirkan LOOP sebagai brand khusus anak muda dengan desain logo baru dan bentuk kartu perdana yang lebih energik, colorful, dan graphic character. Saat ini logo perlahan telah diubah di website www.loop.co.id tanpa adanya penulisan kata ‘simPATI’, namun berdiri sendiri sebagai brand LOOP. Di samping itu, ada beberapa layanan LOOP yang kreatif seperti Smauloop, memanfaatkan channel digital untuk aktivasi paket Loop, penawaran konten digital lifestyle seperti LangitMusik, Games, UseeTV, dan beragam konten lainnya, termasuk pengenalan Loop Mogi dan sebagainya. Kemudian untuk memenangkan hati anak muda, Tuty menambahkan bahwa akan ada 4 program engagement besar dan berbeda yang akan dilakukan setiap kuartal. Dalam waktu dekat ini akan ada Program Festival Musik yang bertajuk “One Million Dream Music Concert”. Kegiatan pra-event akan dibuat berupa school band competition di 10 kota, sekaligus mengajak Loopers untuk berpartisipasi membantu teman-teman di pelosok negeri yang tidak dapat melanjutkan sekolah dengan ikutan program ini melalui website www.loop.co.id/1milliondreams. Semua konsep tersebut dirangkai dengan pesan “BERSAMA BERI ARTI DALAM SATU AKSI”. Dalam program ini, segmen yang akan disasar adalah anak muda dengan kisaran usia 12-19 tahun, baik yang mengenyam pendidikan formal maupun informal. n IC
Foto-foto : dok Signal/Samin Telkomsel telah menghadirkan LOOP sebagai brand khusus anak muda dengan desain logo baru dan bentuk kartu perdana yang lebih energik, colorful, dan graphic character
Signal Februari 2014 31
Loyalty
Program Emas Telkomsel Poin
bagi Pelanggan Setia Telkomsel
32 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Foto-foto : dok Signal/Samin
L
oyalitas pelanggan adalah salah satu hal terpenting bagi sebuah perusahaan. Tidak jarang berbagai program undian berhadiah diadakan agar bisa mempertahankan loyalitas dan tentunya sebagai salah satu bentuk penghargaan serta apresiasi bagi pelanggan. Dengan jumlah pelanggan yang mencapai 131,5 juta, Telkomsel secara konsisten mengadakan program berhadiah bagi pelanggannya. Mengawali tahun 2014 ini, Telkomsel kembali mengadakan Program Undian Telkomsel Poin yang diperuntukkan bagi seluruh pelanggan, baik kartuHalo, simPATI, maupun Kartu As. Menurut Manager Loyalty and Retention Area Support Syamsunil, Program Undian Telkomsel Poin periode awal tahun 2014 ini berlangsung sejak 22 Januari sampai dengan 20 Februari 2014. Hadiah yang disediakan berupa emas senilai milyaran rupiah dan dibagi menjadi 2 jenis hadiah, yakni hadiah harian dan grand prize. Agar bisa mengikuti program tersebut, pelanggan cukup menukarkan 10 Telkomsel poin yang dimiliki untuk mendapatkan satu kupon undian. Ada 2 cara yang bisa dipilih untuk menukarkan poin, yakni melalui SMS ataupun menghubungi *700#. Jika melalui SMS, pelanggan cukup mengetik EMAS kirim ke 777. Sedangkan untuk akses *700#, pelanggan tinggal mengikuti petunjuk yang ada. “Hadiah yang ditawarkan semuanya emas. Hadiah utamanya emas 1 Kg untuk satu orang pemenang. Hadiah
Manager Loyalty and Retention Area Support, Syamsunil
harian ada 10 keping emas untuk 10 orang pemenang setiap harinya yang masing-masing beratnya 20 Gram. Pengundiannya dilakukan di akhir periode, yakni akhir Februari 2014. Jadi nanti kita undi langsung, baik yang harian maupun grand prize,” ujar Syamsunil. Tujuan awal program ini sendiri ialah sebagai bentuk apresiasi bagi pelanggan yang sudah menggunakan produk Telkomsel serta memiliki banyak poin. Program Undian Telkomsel Poin ini merupakan salah satu program yang disediakan bagi pelanggan untuk menghabiskan poinnya, karena poin yang diperoleh dari pemakaian 2013 akan berakhir masa berlakunya pada 20 Februari 2014.
Hadiah yang ditawarkan semuanya emas. Hadiah utamanya emas 1 Kg untuk 1 orang pemenang. Hadiah harian ada 10 keping emas untuk 10 orang pemenang setiap harinya yang masing-masing beratnya 20 Gram. Pengundiannya dilakukan di akhir periode, yakni akhir Februari 2014. Jadi nanti kita undi langsung, baik yang harian maupun grand prize Sebelum masa berlaku poinnya habis, kita buatkan berbagai macam program termasuk program ini dengan kemasan menarik dan juga hadiah yang heboh,” jelas Syamsunil. Melalui Program Undian Telkomsel Poin, diharapkan loyalitas pelanggan terhadap Telkomsel semakin meningkat, terlebih dengan beragam hadiah menarik yang ditawarkan. Disinggung mengenai penipuan yang kerap dilakukan oleh pihakpihak yang tidak bertanggung jawab, Syamsunil menegaskan pajak hadiah Program Telkomsel Poin seluruhnya ditanggung oleh Telkomsel. Termasuk di dalamnya distribusi hadiah kepada para pemenang di seluruh Indonesia. Dengan kata lain, pelanggan yang menang tidak perlu mengeluarkan uang sepeser pun. “Melalui program ini kita berharap agar loyalitas pelanggan semakin meningkat. Mulai bulan Maret 2014, akan ada Program loyalty baru berbasis poin dengan penawaran yang lebih menarik,” pungkasnya. n PUT
Cukup mengetik SMS: EMAS kirim ke 777
Signal Februari 2014 33
Digital Business nal/Friadi Foto-foto : dok Sig
Menjadikan
M2M
Sebagai Revenue
Stream Baru
34 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
d System Ivan C.
VP Technology an
Permana
Penetrasi pengguna ponsel di Indonesia telah mencapai 100 persen lebih, yang berarti bahwa industri selular sudah memasuki masa saturasi dan sangat sulit bagi operator untuk menambah jumlah pelanggannya. Machine to machine (M2M) diyakini menjadi alternatif baru bagi operator untuk mengembangkan bisnisnya.
V
P Technology and System Ivan C. Permana mengatakan bahwa berdasarkan berbagai riset yang ada, jumlah device M2M akan melebihi jumlah penduduk dunia dengan annual growth rate sekitar 23 persen. Diprediksi pada tahun 2020 akan ada puluhan milyar device yang terkoneksi oleh internet. Sedangkan berdasarkan riset yang dilakukan oleh Yankee Group Asia pada tahun 2015, akan ada 5 juta device untuk bisnis M2M. Penggunaan M2M terus berkembang di berbagai sektor industri seiring dengan meningkatnya penggunaan teknologi mobile untuk melakukan komunikasi jarak jauh dengan aset maupun perangkat yang berada di area tertentu. Penggunaan M2M secara efektif akan mengurangi biaya, meningkatkan akses (layanan) terhadap suatu informasi, dan menambah pilihan produk yang ditawarkan. Di Indonesia sendiri prediksi potensi market M2M pada tahun 2014 sebesar 4,7 milyar dari konektifitas selular dan diperkirakan menjadi 20,9 milyar pada tahun 2020. Melihat data tersebut, pada tahun 2014 Telkomsel menargetkan dapat menambah pelanggan M2M sebanyak 1 juta pelanggan mesin. “Dalam pengembangan M2M bisnis ini kami memfokuskan kepada 3 sektor utama yaitu, transportasi, financial, dan utilities. Ketiga sektor ini dinilai paling banyak memberikan manfaat,” ujar Ivan.
Lebih lanjut Ivan juga mengatakan bahwa untuk mengembangkan layanan ini Telkomsel menjalin kerjasama dengan Jasper wireless sebagai penyedia platform untuk mobile Internet of Things (IoT). Telkomsel mengembangkan layanan M2M mengingat semua konektivitas layanan saat ini bertransformasi. Jika semula hanya berupa layanan dasar (voice dan SMS), kini telah meluas menjadi layanan solusi (solusi bisnis, layanan konsultasi, aplikasi telematik, logistik, industrial, agrikultur, perbankan, dan lainnya) berbasis teknologi cerdas. Tren gaya hidup yang saling terintegrasi/ terhubung akan menciptakan berbagai peluang baru, bisnis model baru, efisiensi, dan peningkatan terhadap layanan yang sudah ada. ‘Internet of Things’ akan berpengaruh terhadap setiap kegiatan industri atau perusahaan dan menjadi bagian dari kehidupan pelanggan dan karyawan di suatu perusahaan. Dengan solusi M2M, pelanggan Telkomsel dapat mengelola bisnis mereka di manapun dan kapanpun. Perusahaan juga dapat menerima informasi terkait aset/ mesin yang dimiliki secara real time dan terkontrol melalui satu platform (control center). Jaringan terluas Telkomsel akan mendukung solusi M2M dan memberikan kualitas layanan terbaik. SIM card khusus M2M Telkomsel akan melengkapi kebutuhan perusahaan terkait solusi M2M secara maksimal. n IC
Perbedaan M2M platform Telkomsel dengan operator lain Perbedaan M2M platform Telkomsel dengan yang lain adalah: 1. Penyesuaian siklus hidup perangkat sesuai kebutuhan a. Pengaturan siklus hidup device/ perangkat sesuai dengan rencana implementasi pelanggan. b. Menyesuaikan pembebanan dan pembebasan biaya sesuai dengan perhitungan pendapatan yang diharapkan. c. Mengatur perangkat dengan pengujian khusus dan sesuai kebutuhan persediaan (inventaris). 2. Otomatisasi yang powerful a. Secara cepat mengatur dan mengelola banyak perangkat, tagihan, dan detail penggunaan. b. Mengendalikan biaya bisnis dan meningkatkan skalabilitas. c. Pengaturan yang mudah untuk mengintegrasikan ke aplikasi perusahaan.
3. Real time diagnostic a. Representative call center dapat menggunakan Real-Time Diagnostics untuk pelanggannya. b. Secara detail dapat mengetahui riwayat suatu perangkat dan informasi jaringan. c. Perusahaan mendapatkan keuntungan dari pengujian yang lebih baik dan penyelesaian yang masalah lebih cepat. 4. Pilihan nomor bagi perusahaan a. 2500 + Enterprises: 100 global untuk SMB di puluhan vertikal. b. Dapat disesuaikan untuk setiap Go-To-Market dan model bisnis.
Signal Februari 2014 35
Digital Business Dengan 131,5 juta pelanggan saat ini, perusahaan kita terus berupaya menghadirkan berbagai layanan terbaru untuk memenuhi kebutuhan pelanggannya di berbagai lapisan. Apalagi dengan kemajuan teknologi, khususnya di bidang telekomunikasi yang terus berkembang, seakan ‘memaksa’ seluruh insan Telkomsel untuk terus berlari agar bisa terus menjadi yang terdepan di Indonesia.
Tingkatkan Persepsi Youth
Lewat LINE
Free Data Access 36 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
“
Program ini bertujuan agar persepsi youth Telkomsel dapat meningkat. Ke depannya semoga kita bisa lebih sering lagi bekerjasama dengan berbagai brand yang dikenal oleh market secara luas
“
F
okus menyasar segmen youth adalah salah satu cara bagi perusahaan kita untuk memenangkan persaingan di 2014. Segmen youth diketahui merupakan pangsa pasar terbesar di Indonesia, di mana mereka sadar akan perkembangan teknologi dan selalu menggunakannya dalam kegiatan sehari-hari. Bekerjasama dengan LINE sebagai mobile platform terkemuka di dunia, Telkomsel menghadirkan program LINE Free Data Access. Selain untuk menambah jumlah potential data user, program ini juga diluncurkan sebagai daya tarik bagi pelanggan muda yang senang menggunakan media sosial maupun aplikasi chatting. “Kita ingin menjalin kerjasama dengan media sosial yang dikenal oleh masyarakat luas. Apalagi kita mau menyasar segmen youth. Nah, LINE itu identik dengan youth, jadi bisa membantu kita untuk mencapai sasaran kita ke segmen tersebut. Kalau sudah mencoba fasilitas kita dengan bebas, siapa tahu nanti mereka tertarik untuk berlangganan paket data Telkomsel,” ujar GM Portal and Social Media Trio Y.G. Lumbantoruan. Program ini berlaku sejak 23 Desember 2013 hingga 22 Maret 2014. Seluruh pelanggan Telkomsel baik kartuHalo, simPATI, dan Kartu As bisa mengakses aplikasi LINE secara gratis tanpa terkena biaya akses internet dan tanpa perlu mendaftar. Pelanggan cukup mengunduh aplikasi LINE di application store ponsel masing-masing, yakni Google Play Store, Apple Apps Store, Windows Phone Store, dan Nokia Store dengan tarif download yang ada untuk mengikuti program ini. Setelah berhasil mengunduh, pelanggan langsung bisa
Foto-foto : dok Signal/Friadi
menikmati seluruh layanan di LINE mulai dari chatting, panggilan suara dan video, hingga akses ke berbagai aplikasi LINE lainnya, yakni LINE Camera dan LINE Games secara gratis. Selain free data access, pelanggan juga bisa membeli stickers dan coin di LINE Store dengan menggunakan pulsa Telkomsel. Fitur ini sendiri baru diluncurkan di awal tahun 2014. Pembelian stickers dan coin LINE ini dapat dilakukan melalui LINE web store di https://store.line.me/ yang dapat diakses melalui web browser ponsel maupun desktop. Pelanggan Telkomsel cukup login dengan menggunakan account LINE miliknya, kemudian membeli item yang terdapat di dalam web store tersebut, lalu memilih “Mobile Payment (Telkomsel)” sebagai metode pembayarannya. Informasi lebih lengkap tentang fitur ini dapat diakses melalui http://telkomsel.com/linestore. Pemilihan LINE sendiri dalam kerjasama kali ini karena LINE memiliki banyak pengguna tidak hanya di Indonesia, tapi juga mancanegara dengan total pelanggan mencapai lebih dari 310 juta. Dengan jumlah tersebut, tidak heran jika LINE mampu menduduki peringkat ke-2 sebagai aplikasi chatting terbesar setelah WhatsApp. Sejak diluncurkan, program ini pun diakui Trio mendapatkan respon yang bagus dari pelanggan. “Kalau untuk respon dari pelanggan cukup bagus. Untuk angka fix-nya kita belum bisa pastikan karena baru dimulai, tapi responnya secara umum cukup bagus. Jadi pelanggan yang nanya ke customer care kita banyak, dan yang nanya ke pihak LINE sendiri terkait program ini juga banyak,” jelasnya. Melalui program LINE Free Data Access, diharapkan persepsi generasi muda terhadap Telkomsel dapat berubah. Program ini juga mampu menarik pelanggan muda lain untuk ikut menggunakan layanan data yang ada dan menghasilkan revenue bagi perusahaan. “Program ini bertujuan agar persepsi youth Telkomsel dapat meningkat. Ke depannya semoga kita bisa lebih sering lagi bekerjasama dengan berbagai brand yang dikenal oleh market secara luas,” pungkas Trio. n PUT
Program LINE Free Data Access diluncurkan sebagai daya tarik bagi pelanggan muda yang senang menggunakan media sosial maupun aplikasi chatting
Signal Februari 2014 37
Pixel
Keceriaan Anak-anak di kala banjir Fotografer : Teguh Bayu Aji
Air Terjun Sarasah Harau Payakumbuah Fotografer : Ifdal
Signal Februari 2014 39
Point of View
Oleh : Yoso Lukito (Officer of Enterprise Product and Platform)
S
MS dan voice bukan lagi primadona revenue bagi operator sehingga kita harus merubah mindset ke arah broadband business. Selain itu kita juga harus berpikir keras, tidak lagi hanya menjual ke human tapi juga non human (M2M = Machine to Machine). Istilah “lompat pagar” bisa jadi sebuah kiasan yang memberikan pesan kepada kita untuk berpikir go outside yang maknanya melihat perubahan yang terjadi di luar sana, agar kita lebih sensitif dan cepat beradaptasi terhadap perubahan, serta tidak bangga dengan ‘merasa paling besar sendiri’. Tak dapat dipungkiri bahwa kehidupan bisnis begitu kuat dipengaruhi oleh ekosistem bisnis itu sendiri (baca: lingkungan mata rantai). Kalau dalam istilah ekosistem kehidupan, ada mata rantai yang saling ketergantungan satu sama lain, di mana makhluk yang cerdas adalah bukan yang kuat sendiri menghadapi hidup, tapi mampu berkolaborasi dengan lingkungan untuk bertahan hidup.
40 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Karena besar dan kuat sendiri saja tidak cukup untuk bertahan hidup. Bicara tentang sensitifitas perubahan, mari kita belajar dari merk-merk besar seperti Nokia yang saat ini seperti terseok-seok dalam persaingan. Padahal 4 - 5 tahun yang lalu mereka merajai pasar ponsel di Indonesia, bahkan dunia. Apa yang bisa kita pelajari dari kasus di atas? Tidak lain bahwa organisasi bisnis sebesar apapun harus mampu belajar dan beradaptasi dengan lingkungan, dan bahkan lebih dari itu, harus mampu berkolaborasi dengan mitra bisnis lain, sehingga menciptakan value added services yang menarik. Harus diakui saat ini tidak ada pemain bisnis yang dapat bertahan tanpa sinergi dengan pebisnis lain. Mari coba kita tengok sebuah contoh antara industri telekomunikasi dan industri perbankan. Sekarang 2 pemain bisnis di industri ini masih berjalan sendiri-sendiri
Point of View
dalam menciptakan sebuah produk maupun layanan, sehingga akhirnya sering didapatkan produk yang beririsan yang sebenarnya bisa disinergikan. Salah satu contoh yang mudah kita jumpai adalah mobile EDC. Sebenarnya untuk industri telco sebesar Telkomsel yang didukung oleh infrastruktur dan personel yang kompeten, bukan hal sulit untuk menciptakan produk yang dapat mendukung industri perbankan tersebut. Tapi kata kuncinya adalah apakah perusahaan perbankan itu mau menggunakan produk kita? Jawaban atas pertanyaan kunci itu adalah melalui jalinan hubungan yang berkesinambungan dengan kesetaraan level atau istilah lainnya adalah partnership dengan mendatangi (baca: menyambung silaturahim yang intens) ke industri lain seperti perbankan, dalam suasana yang kondusif sambil duduk dan diskusi bersama, sehingga akan tercipta
“ice breaking”. Hal ini akan menghasilkan sinergi dengan beragam ide baru yang segar, yang mungkin belum sempat terpikirkan. Memang untuk melakukan hal tersebut dibutuhkan sebuah budaya “vertical partnership mindset“, di mana kita harus bisa menurunkan ego ‘merasa yang paling besar dan kuat’, mengedepankan sikap humble dan open mind. Seyogyanya budaya ini dimulai dari top management dan dapat dicontoh oleh seluruh crew di dalam perusahaan. Bisa jadi saat ini adalah momentum yang tepat bagi kita untuk buka pintu dan “keluar kandang” atau bila perlu “lompat pagar” untuk berkunjung ke tetangga kita dari lintas industri dengan modal mental partnership yang sesungguhnya. Semoga kita tidak terlambat menyadari untuk berkolaborasi dengan lingkungan dalam bertahan hidup. Signal Februari 2014 41
Navigation
Menarik Hati
Lewat Komunikasi L
epasnya Timor Leste dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) merupakan lembaran sejarah yang harus dihadapi negara ini. Banyak yang menyayangkan, tapi tak sedikit pula yang kini sudah merelakannya. Namun kini Indonesia memiliki kesempatan untuk merebut kembali hati masyarakat Timor Leste lewat layanan telekomunikasi selular yang ditawarkan Telkomcel, anak usaha Telkom International yang baru saja hadir di Negeri Lorosae pada 17 September 2012 silam. Menurut CEO Telkomcel Dedi Suherman, yang dikutip dari siaran persnya, kehadiran anak usaha Telkom Group ini merupakan sebuah hadiah terindah bagi masyarakat Timor Leste. Sebab sebelumnya, Timor Leste dimonopoli oleh satu operator, yakni Timor Telecom. Menurut masyarakat di sana, layanan operator asal Portugal tersebut dirasa jauh dari harapan untuk urusan kualitas dan harga. Untuk paket data Timor Telecom 5 GB, tarifnya USD 250 (atau sekitar Rp 2,4 jutaan). Untuk penggunaannya, pelanggan harus daftar dan tanda tangan kesepakatan, jadi tidak bisa asal menggunakan. Hal ini berbeda dengan penawaran Telkomcel. Untuk paket data 1 GB dibanderol hanya USD 19; 2 GB seharga USD 30; 3 GB USD 45, dan termahal paket data 5 GB dihargai USD 70. Tentunya ini jauh lebih murah dari incumbent. Sementara kualitasnya dapat diandalkan. Apalagi Telkomcel diuntungkan dengan trafik yang masih ‘lega’, sehingga membuat jaringan tidak sesak dan membuat pelanggan mampu berkomunikasi di mana pun dan kapan pun. Kekuatan jaringan Telkomcel saat ini disokong oleh 63 BTS, di mana 54 BTS di antaranya sudah beroperasi melayani 6 distrik di Timor Leste, yakni Dili, Baukau, Elmera, Aieleu, Bobonaro, dan Likisa. Dari 6 distrik itu, Telkomcel mengklaim mampu mencakup 70% populasi penduduk Timor Leste. Untuk pembangunan jaringan di tahap kedua tengah dipersiapkan dengan menambah 48 site. Jadi nantinya Telkomcel memiliki total 118 site, di mana 3 site akan dimanfaatkan untuk backbone pada akhir 2013, sudah full service dengan coverage 95% populasi Timor Leste.
42 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Mimpi Broadband City Secara kasat mata, masyarakat Timor Leste memang masih kalah dengan warga Indonesia, khususnya di Jakarta. Namun bukan berarti mereka tak ingin perubahan. Justru mereka tengah berada dalam kondisi haus akan informasi. Internet pun dijadikan sasaran untuk memenuhi dahaga pengetahuan tersebut. Hal ini terlihat dari ramainya tempattempat fasilitas Wi-Fi publik di beberapa titik. Semisal di mall Timor Plaza dan kawasan Largo De Lacidere. Dalam siaran persnya, Telkomcel berkomitmen tak cuma datang ke Timor Leste untuk urusan jualan. Mereka juga telah mengikat janji untuk membantu Dili menjadi broadband city. Diharapkan Telkomcel Timor Leste tak akan ada bedanya dengan Frankfurt, New York, Singapura, Jakarta, dan kota besar lainnya di dunia. Dili akan menjadi broadband city. Chief Operation Officer Telkomcel Ambar Kuspardianto menambahkan, pembangunan Dili untuk menjadi broadband city akan dimulai dari pembuatan titik-titik WiFi di sejumlah wilayah publik agar warga bisa berinternet ria. Seperti di Timor Plaza dan Largo de Lacidere serta 4-5 titik lainnya di pusat kota untuk tahap pertama. Langkah Telkomcel kini semakin terbuka dengan telah disepakatinya perjanjian interkoneksi dengan Viettel dan Timor Telecom pada awal 2013. Interkoneksi merupakan fase penting lainnya yang telah dilalui operator yang siap mengucurkan dana USD 50 juta guna mengekspansi Timor Leste. Tak pelak, target untuk menjadi market leader di bisnis selular Timor Leste pada 4-5 tahun ke depan tak lagi sekadar impian. n YN
“ The strength of the team is
each individual member. The strength of each member is the team.
”
- Phil Jackson, Chicago Bulls coach 1989-1998
TechTREND
Deteksi Kadar Gula dengan Google Smart Contact Lens Google Smart Contact Lens merupakan contact lens pintar yang bisa digunakan untuk mendeteksi kondisi gula darah yang ada di dalam tubuh pemakainya. Contact lens pintar tersebut kini tengah dikembangkan oleh Google. Alat itu pun didesain agar bisa membantu penggunanya yang menderita diabetes. Dengan begitu, penderita diabetes tak perlu repot-repot melakukan tes darah untuk mengetahui kondisi gula darahnya. Contact lens pintar ini dilengkapi dengan sensor gula
darah, antena, serta chip komputer berukuran mungil. Sistem tersebut nantinya akan memonitor kondisi gula darah dari air mata. Dengan begitu, penggunanya akan bisa mengetahui kondisi tubuhnya secepat mungkin. Prototype yang ada saat ini mampu mengirimkan sinyal hasil pendeteksian ke perangkat eksternal. Google pun berencana menambahkan LED yang bisa digunakan untuk menandai adanya perubahan status kandungan gula darah.
Baterai Ramah Lingkungan Berbahan gula Pengembangan teknologi saat ini banyak diarahkan agar lebih ramah lingkungan, dan para peneliti dari Virginia Tech pun baru saja menciptakan sebuah baterai ramah lingkungan yang terbuat dari bahan gula. Tak hanya ramah lingkungan, baterai yang diklaim mempunyai densitas energi tinggi tersebut juga bisa dibuat dengan harga murah. Tak sekadar itu, dengan berbahan dasar gula, baterai tersebut bisa diisi ulang dengan sangat mudah. Peneliti yang menemukan
44 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
penemuan ini mengatakan bahwa gula merupakan senyawa penyimpan energi yang sangat sempurna. Dengan begitu, teknologi baterai berbahan gula ini tak akan membahayakan alam. Baterai berbahan gula itu pun kemungkinan bisa digunakan untuk khalayak umum dalam 3 tahun mendatang. Jika terwujud, maka baterai ini pun kemungkinan bisa dipakai dalam berbagai perangkat elektronik.
Android untuk Kenyamanan Menyetir Kehadiran Open Automotive Alliance (OAA) yang dikembangkan oleh NVidia bisa dibilang sebagai langkah inovatif dalam upaya mengintegrasikan keberadaan sistem operasi Android ke dalam sistem kendaraan bermobil sehingga penggunanya dapat lebih nyaman dan aman dalam berkendara, seperti halnya membawa perangkat Android sendiri dalam perjalanan. Terlebih kebanyakan orang saat ini sudah tak asing lagi dengan keberadaan Android ketimbang platform lainnya, maka boleh jadi hal ini tentunya menjadi suatu
keunggulan tersendiri dalam pengimplementasian dan sosialisasi ke depannya. Sedangkan perluasan platform Android ke bidang otomotif akan memungkinkan para pabrikan otomotif dapat lebih mudah mengintegrasikan teknologi mobile ke dalam sistem kendaraan mobil dan juga menawarkan kemudahaan pengoperasiannya (driver-friendly), sehingga nantinya pengguna dapat lebih nyaman dan fokus berkendara di jalanan. Kabarnya software ini akan dikenalkan pada pertengahan 2014.
Tuna Rungu Kini Bisa Bersuara Aplikasi untuk menghasilkan suara penyandang cacat suara saat ini sudah cukup banyak tersedia. Namun kebanyakan software penghasil suara yang ada memiliki bunyi yang datar atau tak ada emosi di setiap ucapannya. Salah satu contoh yang cukup jelas adalah Stephen Hawking. Oleh karena itu, pengembangan teknologi ini pun terus dilakukan. Salah satunya adalah VocalID yang berusaha untuk menghasilkan suara natural seperti halnya yang dimiliki oleh manusia. Alih-alih mempunyai suara seperti robot, VocalID mampu menghasilkan suara yang lebih natural. Untuk menghasilkan suara manusia yang natural, VocalID pun menggunakan suara manusia asli.
Mereka pun telah mengumpulkan para pendonor suara untuk mendonasikan suaranya. Dari suara-suara yang dikumpulkan itu pun nantinya akan dibuat sebuah suara sintetis. Software ini pun diperuntukkan bagi mereka yang telah kehilangan suaranya. Entah itu kehilangan suara secara penuh atau sebagian. Namun tak dijelaskan apakah software ini juga bisa digunakan untuk mereka yang telah cacat atau bisu sejak lahir. VocalID ini saat ini hanya tersedia untuk platform Windows. Pihak VocalID mengungkapkan kalau mereka juga bakal menyediakan versi iOS dan Android dalam waktu dekat.
Signal Februari 2014 45
SMART Year 2014
Solution
Inilah Tips Menjadi Pribadi yang
Menarik S
iapa yang tidak mau menjadi pribadi yang menarik dan menyenangkan sehingga mampu menarik perhatian semua orang? Apalagi jika bekerja di tempat yang memang menuntut kita untuk selalu tampil menarik dan juga menyenangkan. Terkadang kita bertemu dengan beberapa orang yang memiliki ‘bakat’ menjadi pribadi menarik. Namun bukan berarti orang yang tidak memiliki bakat itu tidak bisa menjadi pribadi menarik. Dengan bersosialisasi, mendengarkan, dan mempelajari sekeliling, lambat laun seseorang bisa menjadi lebih menarik. Memperhatikan penampilan luar saja tidak cukup bagi kita untuk menjadi pribadi yang menarik dan menyenangkan. Kepribadian juga memegang peranan penting agar kita bisa selalu tampil menarik. Berikut ini beberapa cara yang bisa dicoba untuk menjadi pribadi yang menarik seperti yang dihimpun dari beberapa sumber.
Pendengar yang baik Jadilah pendengar yang baik saat sedang berbincang dengan orang lain. Dengan begitu, secara tidak langsung kita sudah menghormati lawan bicara. Karena pendengar yang baik adalah pribadi yang dibutuhkan dan disukai semua orang. Bila diperlukan, kita bisa sedikit bertanya namun jangan asal menilai dan menasehati jika tidak diminta.
Jaga kebersihan tubuh
Percaya diri
Jangan biarkan bau badan dan bau mulut membuat rekan kerja merasa tidak nyaman saat berada di dekat kita. Jagalah dengan baik kebersihan tubuh karena hal itu menjadi salah satu poin penting saat kita ingin bersosialisasi dan berinteraksi dengan orang lain.
Rasa percaya diri merupakan langkah awal untuk menjadi pribadi yang menarik. Tanpa rasa percaya diri, terkadang kita akan segan untuk memaparkan ide-ide segar dan cemerlang yang bisa menjadi suatu terobosan baru bagi tim serta perusahaan.
Pelajari bahasa asing
Perhatikan penampilan Perhatikan cara berpakaian kita sehari-hari. Ketika bertemu dengan orang baru tentunya kesan pertama yang akan diingat. Jadikanlah penampilan kita sebagai nilai plus di mata orang lain.
Selain menguntungkan secara pribadi, menguasai bahasa asing juga menjadi nilai plus kita dalam meningkatkan rasa percaya diri dan kepribadian. Karena kita bisa berinteraksi tidak hanya dengan rekan satu negara tapi juga dari negara lain. n PUT Signal Februari 2014 47
Hobbies and Lifestyle
Foto-foto : dok Signal/Samin Selfie sudah menjadi gaya hidup masyarakat
Tren
Selfie Bagi Pengguna Gadget Perkembangan teknologi yang begitu pesat tidak hanya membawa kemudahan bagi orang-orang yang memanfaatkannya, namun juga menciptakan berbagai tren baru. Salah satu tren yang sedang booming adalah selfie, alias foto diri sendiri, dengan menggunakan kamera ponsel.
48 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
P
esatnya perkembangan gadget belakangan ini menjadi salah satu pemicu tren selfie di kalangan masyarakat. Seperti sebuah wabah penyakit, tren itu tidak hanya digandrungi oleh anak muda, tapi juga orang dewasa. Bahkan dalam kegiatan sehari-hari banyak orang yang tidak bisa lepas dari selfie dengan melakukannya di setiap ada kesempatan. Situs jejaring sosial yang ada saat ini diketahui juga menyumbang perkembangan tren selfie. Tidak jarang banyak orang yang rela mengeluarkan uang lebih untuk membeli gadget dengan kualitas kamera terbaik, selain juga karena berbagai fitur di dalamnya. Kamera itu tentunya dipergunakan agar bisa mendapatkan foto selfie yang sempurna untuk diunggah ke situs jejaring sosial seperti Twitter, Instagram, Path, Facebook, dan lainnya. Dahsyatnya tren selfie tidak hanya terjadi di Indonesia tapi juga dunia internasional. Bahkan pengaruhnya membuat kata ‘selfie’ itu sendiri mendapatkan penghargaan pada tahun 2013 dari Oxford Dictionaries (Kamus Oxford) sebagai Word of the Year. Jika diartikan, selfie berarti kegiatan seseorang memotret diri sendiri yang biasanya menggunakan ponsel atau webcam dan mengunggahnya ke situs
media sosial. Sama seperti gadget, selfie bisa dikatakan sudah menjadi gaya hidup tidak hanya di kalangan masyarakat, tapi juga kalangan elite seperti selebritis dan pejabat negara. Berdasarkan survey yang telah dilakukan, setengah dari pengguna internet diketahui memiliki kebiasaan mengunggah foto dirinya sendiri ke media sosial. Latar fotonya pun bermacam-macam, mulai dari foto diri setelah bangun tidur, sampai foto saat di tempat bencana alam seperti banjir. Selfie juga melahirkan tren pose selfie bagi pelakunya. Beberapa waktu lalu, pose duck face (wajah bebek) menjadi andalan bagi pelaku selfie untuk mendapatkan wajah seksi dengan cara sedikit memicingkan mata dan memajukan bibir. Sekarang, sparrow face atau yang disebut juga ekspresi wajah burung pipit menjadi pose andalan baru untuk selfie. Sparrow face sendiri berawal dari remaja Jepang yang keranjingan
Foto-foto : dok Signal/Samin
Pengguna gadget kini senang melakukan selfie
mengunggah foto selfie dengan mata membelalak dan bibir yang seolah meniup sesuatu. Pose ini semakin meluas di mana beberapa artis Hollywood diketahui menggunakan pose tersebut untuk selfie. Apapun pose yang digunakan, perkembangan teknologi ternyata tidak hanya memudahkan, tapi juga ikut andil menggali kreatifitas masyarakat dalam menciptakan tren-tren terbaru. n PUT
Dahsyatnya tren selfie tidak hanya terjadi di Indonesia tapi juga dunia internasional. Bahkan pengaruhnya membuat kata ‘selfie’ itu sendiri mendapatkan penghargaan pada tahun 2013 dari Oxford Dictionaries (Kamus Oxford) sebagai Word of the Year
Signal Februari 2014 49
Healthy Living
M
elahap makanan kesukaan memang nikmat dan menyenangkan, apalagi ketika kita menikmatinya saat perut sedang lapar. Namun, tanpa disadari saat sedang menyantap makanan terkadang kita melakukan kebiasaan-kebiasaan yang bisa mengganggu kesehatan pencernaan, salah satunya terlalu cepat mengunyah makanan. Kembung dan sembelit adalah 2 contoh masalah gangguan pencernaan yang sering dialami oleh beberapa orang. Meskipun terdengar ringan, tetapi keduanya tidak bisa dianggap enteng karena akan membuat tubuh terasa tidak enak dan bisa mengancam kesehatan tubuh. Keadaan itu tentunya bisa mempengaruhi performa kita saat melakukan kegiatan sehari-hari. Selain untuk menjaga performa sehari-hari, menjaga kesehatan pencernaan juga penting agar penyerapan nutrisi dan vitamin dalam tubuh lebih maksimal. Berikut ini beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan pencernaan seperti yang dikutip dari beberapa sumber.
Menjaga kualitas makanan perlu dilakukan demi kesehatan pencernaan
Yuk, Jaga Kesehatan
Pencernaan 50 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Mengunyah makanan secara perlahan Mengunyah makanan secara perlahan diketahui mampu meringankan kerja organ pencernaan. Karena makanan yang dikonsumsi akan menjadi lebih halus sehingga sistem pencernaan tidak perlu bekerja terlalu keras untuk mencernanya.
Jus dan air putih sangat baik bagi kesehatan pencernaan
Cukupi kebutuhan cairan Cairan berperan penting untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan. Kita bisa memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan rajin minum air putih dan jus buah. Selain menjaga kesehatan sistem pencernaan, cairan juga bisa menjaga kelembaban kulit dan mengatasi sembelit.
Makan dalam jumlah kecil Jangan langsung menyantap hidangan yang tersedia dalam jumlah banyak. Ada baiknya kita mengkonsumsi makanan dalam jumlah kecil terlebih dahulu. Dengan begitu, sistem pencernaan akan lebih mampu mencerna makanan dengan lebih baik, selain tentunya juga untuk menghindari kekenyangan. n PUT
Hindari banyak minum saat makan Foto-foto : dok Signal/S
Kebiasaan banyak minum air putih saat sedang makan ternyata mampu mengganggu kesehatan pencernaan. Karena cairan diketahui mampu melemahkan enzim pencernaan dalam tubuh yang bisa mengganggu kerja sistem pencernaan.
Beberapa sistem dalam tubuh termasuk sistem pencernaan akan berhenti bekerja saat kita tidur. Hindari menyantap makanan terlalu banyak saat akan tidur agar sistem pencernaan tidak terganggu dan dapat beristirahat.
amin
Hindari makan banyak sebelum tidur Makan dalam jumlah kecil dapat membantu kerja pencernaan lebih baik
Signal Februari 2014 51
Travel & Culinary
Ingin ke
Talaga Sampireun Tidak Perlu ke Garut
52 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Foto IST
A
pa yang ada di benak Anda saat mendengar Talaga Sampireun? Pasti kebanyakan dari Anda akan membayangkan sebuah resort (restoran dan hotel) nan jauh di Garut, Jawa Barat sana. Di Garut memang ada sebuah resort mewah dan sangat terkenal bernama Kampung Sampireun. Namun kali ini kita akan melihat Talaga Sampireun yang terletak di Bintaro, pinggir jalan ke arah pintu masuk tol Pondok Ranji. Talaga Sampireun berasal dari bahasa sunda yang berarti tempat singgah di tepi danau. Tempat yang nyaman dengan keunikan nuansa arsitekturnya, di mana Anda dapat mendengar desir angin dan gemercik air yang membisikkan kesejukan ke dalam telinga batin. Talaga Sampireun menyajikan menu tradisional dengan resep Sunda tulen dan hanya menggunakan bahan baku alami yang segar, dinikmati di tengah nuansa alam di saungsaung di atas danau mengingatkan kita pada keindahan alam pedesaan Bumi Parahyangan. Terdapat 10 gazebo dengan kapasitas mulai dari 10 hingga 100 orang. Di sini Anda juga bisa menikmati pemandangan dan bersantap dengan konsep lesehan, namun tetap eksklusif ala hotel berbintang. Selain itu, jika Anda lebih menginginkan suasana tertutup, pilih saja VIP room dengan kapasitas hingga 200 orang. Talaga Sampireun menyediakan menu yang beragam dengan komposisi 60 persen masakan nusantara, 15 persen kontinental, dan 25 persen oriental. Gurame goreng kipas menjadi menu khas dan andalan dari tempat ini. Beberapa menu lain yang tak kalah lezatnya, antara lain, gurame bakar dengan bumbu kecap, dabu-dabu, rica-rica dan saus madu. Ada juga tahu isi wortel, buncis, jamur, cumi, dan udang. Selain itu ada pula lumpia udang jamu, yaitu lumpia goreng
udang dengan sayuran dan jamur. Karedok dengan sayuran segar kol, tauge, kacang panjang, terong, kemangi dan bumbu kacang. sop gurame, gurame segar dengan bumbu sereh dan tomat juga tak boleh dilewatkan. Cicipi pula sop buntut dengan buntut impor kaldu spesial dipadukan kentang, wortel, sambal, dan jeruk nipis. Ayam goreng kalasan, yaitu ayam goreng dengan bumbu tradisional Jawa tersedia pula di Talaga Sampireun. Ada juga cumi bakar kecap, udang sambal pete, ayam basemak, kailan dua rasa, sapi lada hitam, dan brokoli cah jamur. Untuk minuman, ada es kelapa batok, green veggy, es teh lychee, es teh lemon, es teh strawberry, es teh peach, es teh markisa, dan es teh guava. Tidak hanya itu, di Telaga Sampireun pun tersedia aneka shake and float. Untuk dessert, cicipi es durian, es palu butung, rujak buah, colenak, dan pisang goreng. Untuk menunjang kenyamanan pengunjung, terdapat beberapa fasilitas yang dibuat untuk anak-anak seperti arena bermain outbond, kolam ikan, dan taman bermain. Disediakan pula buku-buku mewarnai. n YN
Signal Februari 2014 53
Gadget & Stuff Huawei Tron
Konsol Game Huawei Berbasis Android
BeoSound Essence
Speaker untuk Perangkat iOS dan Android Menyusul kehadiran Beo Play H3 Golden Edition, Bang & Olufsen juga turut menghadirkan perangkat audio terbarunya yang bernama BeoSound Essence. Canggihnya lagi, Bang & Olufsen telah menyediakan aplikasi khusus untuk perangkat smartphone berbasis iOS dan Android yang memungkinkan pengguna untuk memainkan musik dari perangkat smartphone yang dimiliki. Aplikasi yang dibuat oleh Bang & Olufsen memungkinkan pengguna untuk mencari file musik dari perangkat PC ataupun internet Radio. Penggunaan perangkat ini cukup mudah, pemilik hanya perlu menyentuh satu tombol, maka secara otomatis musik akan berjalan. Terdapat pula tambahan tombol pengaturan seperti volume dan mute. Bang & Olufsen BeoSound Essence dibanderol dengan harga setara Rp 11 juta-an, di mana dalam paket penjualannya terdapat Essence Remote dan box tambahan. Terdapat juga perangkat tambahan berupa wall mount dan tabletop remote seharga Rp 2,4 juta-an.
54 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Huawei kembali menghadirkan perangkat gadget terbarunya yang bernama Huawei Tron. Perangkat konsol game berbasis Android hadir dengan dukungan spesifikasi serta fitur yang berkualitas. Dibekali dengan chipset Tegra 4, Huawei Tron serupa dengan Mad Catz M.O.J.O. Game konsol ini hadir dengan dukungan Android 4.3 Jelly Bean, dan dibanderol dengan harga sekitar Rp 1,4 juta. Fitur pendukung lain yang juga melekat pada perangkat ini antara lain RAM sebesar 2 GB, varian memori internal sebesar 16 GB dan 32 GB, slot micro SD card, port USB 3.0, Wi-Fi, HDMI, serta Bluetooth 3.0 untuk dapat terhubung dengan perangkat lain. Huawei Tron tidak memiliki akses ke Google Play Store untuk mengunduh game. Namun, Huawei sudah menyediakan store khusus yang memungkinkan pengguna untuk mengunduh game yang diinginkan. Saat ini, Huawei Tron baru tersedia untuk pasar China.
iSense
Scanner 3D untuk iPad Aksesori iPad ini menjadi salah satu yang paling menarik. Produk dimaksud adalah iSense yang tak lain adalah besutan 3D System. Dengan menggunakan aksesori ini, pengguna iPad dapat mengubah tabletnya menjadi perangkat scanner 3D yang sangat efisien. Cara memakainnya juga terbilang mudah, pengguna hanya cukup menempelkan iSense sensor kamera iPad untuk mengubahnya menjadi scanner 3D. Lantaran fungsinya yang bisa memindai objek 3D, pengguna pun dapat meng-capture berbagai objek menarik secara 3D. Tak hanya itu, gambar yang telah di-scan atau dicapture juga bisa dicetak 3D. Dengan dibekali software intuitif, pengguna dimungkinkan untuk meng-crop atau memoles hasil capture dengan tools yang mudah dan otomatis. iSense dibanderol sekitar USD 499. Produk ini bisa menjadi pilihan, khususnya bagi pengguna iPad yang membutuhkan teknologi 3D portable.
Mophie Space Pack
Casing untuk iPhone 5 dan 5S Dilengkapi Baterai Terintegrasi Pabrikan casing Mophie kembali menghadirkan perangkat casing untuk smartphone berbasis iOS, bernama Mophie Space Pack. Casing ini dirancang khusus untuk perangkat iPhone 5 dan 5S. Perangkat ini hadir dengan tambahan baterai yang sudah terintegrasi. Generasi terbaru casing Mophie kini juga dibekali dengan slot micro SD card. Berkat hadirnya slot micro SD card pada Space Pack, memberikan alternatif kepada pengguna untuk menyimpan file dan data berupa hasil foto dan video. Selain itu, sejumlah dokumen penting juga disimpan pada perangkat ini yang sudah terintegrasi dengan AirPlay, AirDrop, dan Auto-Organizing. Perangkat ini mampu memberikan kapasitas baterai dua kali lipat, plus tambahan memori via slot micro SD card. Tersedia dalam 2 pilihan kapasitas memori, yakni 16 GB dan 32 GB yang masing-masing dibanderol dengan harga USD 149.95 (16 GB) dan USD 179.95 (32 GB). Perangkat ini sudah bisa dipesan melalui pre-order di situs resmi Mophie.
Signal Februari 2014 55
Entertainment
Non-Stop Rilis Genre Sutradara Produksi Pemain
: : : : :
28 Februari 2014 Thriller, Aksi, Fiksi Ilmiah Jaume Collet - Serra Universal Pictures Liam Neeson, Julianne Moore, Nate Parker, Scoot McNairy, Anson Mount, Michelle Dockery, Corey Stoll, Linus Roache, Lupita Nyong’o, Omar Metwally, dan Jason Butler Harner
‘Non-Stop’ berkisah tentang seorang Air Marshal Amerika bernama Bill Marks (Liam Neeson) yang melakukan perjalanan dari New York ke London dengan menggunakan pesawat. Di tengah perjalanan, Bill menerima pesan teks dari seseorang yang mengaku berada dalam pesawat yang sama. Orang itu meminta pemerintah untuk mentransfer uang sebesar 150.000.000 dollar dan mengancam akan membunuh seorang penumpang setiap 20 menit. Berpacu melawan waktu, Bill pun harus mengidentifikasi dan menghentikan si pembunuh.
RoboCop Rilis Genre Sutradara Produksi Pemain
: : : : :
12 Februari 2014 Superhero, Aksi, Fiksi Ilmiah Jose Padilha Sony Pictures Joel Kinnaman, Gary Oldman, Samuel L. Jackson, Michael Keaton, Marianne JeanBaptiste, Abbie Cornish, Jay Baruchel, Jackie Earle Haley, Jennifer Ehle, Marianne Jean-Baptiste, Douglas Urbanski, dan Aimee Garcia
Di era modern, robot telah menjadi bagian dari kehidupan manusia di masa depan. Hanya Amerika Serikat, satu-satunya negara yang tidak mempraktekkannya. Namun melihat negara lain membuat pemerintah Amerika berpikir agar negaranya tidak menjadi negara tertinggal. Para ilmuwan akhirnya menemukan solusi menanam robot ke tubuh manusia dan terpilihlah Alex Murphy (Joel Kinnaman) seorang polisi yang tubuhnya hancur karena bom. Alex atau RoboCop berubah menjadi robot yang tak terkalahkan dan bisa dengan mudah mengalahkan robot lain. Namun, pemerintah ternyata tidak bisa dengan mudah mengendalikan RoboCop untuk menyelesaikan misi-misi yang ada.
56 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Welcome To the Jungle Rilis Genre Sutradara Produksi Pemain
: : : : :
7 Februari 2014 Comedy Action Rob Meltzer Cinedigm Entertainment Group Adam Brody, Rob Huebel, Dennis Haysbert, dan Jean-Claude Van Damme
‘Welcome To the Jungle’ bercerita tentang sekelompok pekerja kantor yang melakukan perjalanan religi. Namun sayang, perjalanan berubah menjadi ekstrem ketika mereka terdampar di pulau terpencil. Mereka harus kembali ke zaman primitif dan melakukan pelatihan militer dadakan agar bisa bertahan hidup di alam liar dan menghindari ledakan bom. Selain menghadapi konflik sesama anggota, mereka juga harus berjuang menemukan jalan keluar.
Vampire Academy Rilis Genre Sutradara Produksi Pemain
: : : : :
14 Februari 2014 Aksi, Fantasi, Misteri Mark Waters The Weinstein Company Zoey Deutch, Lucy Fry, Danila Kozlovsky, Gabriel Byrne, Olga Kurylenko, Sarah Hyland, Joely Richardson, Cameron Monaghan, Sami Gayle, Claire Foyn, dan Ashley Charles
Rose Hathaway (Zoey Deutch) merupakan sosok separuh vampir dan separuh manusia. Dia bersahabat dengan vampir Moroi yang merupakan keluarga bangsawan, Lissa Dragomir (Lucy Fry). Karena sebuah insiden tragis, Lissa menjadi keturunan terakhir di keluarganya. Rose pun memutuskan melindungi Lissa dari ancaman yang bisa membahayakannya. Khawatir dengan keselamatan Lissa dan ancaman-ancaman yang ada, akhirnya Rose mengajaknya untuk melarikan diri dari sekolah elit mereka, St. Vladimir’s.
Signal Februari 2014 57
Entertainment
MetroPop: Pagi Ini, di Seberang Jalan Ini Penulis Kategori
: :
Rilis Harga Tebal
: : :
Lusiwulan Fiksi dan Sastra, Metropop, Kumpulan Cerpen, Roman/ Umum Januari 2014 Rp 45.000 224 halaman
Buku ini memuat 15 cerita yang tak melulu happy ending. Meskipun demikian, di balik kisah-kisah tersebut tersanding pengharapan kelak akan merasakan kebahagiaan. Bukankah hidup terkadang di bawah, kadang di atas, kadang di antaranya? Juara hanya mengendapkan perasaan suka karena terhalang pagar sosial, sementara perasaan suka Sasha layu sebelum berkembang terbentur bayang masa lalu. Cinta Lulu ditagih sosok masa lalu, sedangkan adiknya susah beranjak dari masa lalu. Perjuangan Laras memenuhi keinginan terakhir si pasien cilik. Tinah berambisi lepas dari ketidakberadaan, dan cerita-cerita lain akan menyunggingkan bibir, menghangatkan mata, dan mengulik sensori rasa.
13 Hari Menjadi Apapun yang Kamu Inginkan Winning Dynamite (bonus CD) : Izadian Zaini Fahroji Penulis Kategori : Motivasi, Pengembangan Diri dan Inspirasional, Non Fiksi Rilis : Januari 2014 Harga : Rp 94.000 Tebal : 308 halaman AMBIL KENDALI ATAS HIDUPMU SENDIRI dan JADILAH APAPUN YANG KAMU INGINKAN Kamu benar-benar ingin mencapai hasil luar biasa dalam hidup? Menjadi pengusaha luar biasa, pembicara yang memukau dan menginspirasi, pegawai peraih puncak perusahaan, atau bahkan ingin menjadi artis berbakat? Kamu bisa melakukannya. Kamu memiliki segala sumber daya untuk itu. Dengan langkah-langkah yang teruji dan menerapkannya dalam kehidupanmu, tidak akan ada yang bisa menghentikanmu. Dalam buku ini kamu akan belajar: - Mendesain masa depan dan meraih impianmu - Bekerja lebih sedikit dengan hasil jauh lebih banyak - Menemukan jalur tercepat menuju tujuan - Menemukan profesi yang paling cocok untukmu - Menjadi ahli dalam profesi apapun dan menjadi orang dengan bayaran termahal - Meningkatkan kepercayaan dirimu berkali-kali lipat - Memanfaatkan social media sebagai mesin uang
58 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
A Prisoner of Birth Konspirasi Takdir Penulis : Kategori : Rilis : Harga : Tebal :
Jeffrey Archer Novel Terjemahan, Horor/Thriller, Fiksi dan Sastra Januari 2014 Rp 98.000 616 halaman
Andai ia melamar Beth Wilson sehari sebelumnya, atau sehari sesudahnya, Danny Cartwright takkan dituduh membunuh sahabatnya. Namun jika keempat saksi yang memberatkan Danny adalah pengacara, aktor terkenal, aristokrat, dan rekanan perusahaan terkemuka, siapa yang bakal mempercayai ucapannya? Maka dimulailah perjuangan Danny mendapatkan keadilan dari dalam penjara Belmarsh, tempatnya menjalani vonis 22 tahun, hingga peluang emas menghampirinya. Ia pun bertekad menyeret keempat saksi itu ke kursi terdakwa dan memaksa mereka mengucapkan satu kata: bersalah. “Dahsyat... Plot yang tak terduga dan akhir yang mengejutkan,” – The Washington Post
Time is More Valuable Than Money Dampak Transportasi pada Hidup Kita Penulis : Yoris Sebastian Kategori : Motivasi, Pengembangan Diri dan Inspirasional, Non Fiksi Rilis : Januari 2014 Harga : Rp 63.000 Tebal : 156 halaman Setiap orang hanya punya waktu 24 jam dalam sehari. Di kota besar yang identik dengan kemacetan lalu lintas, kadang waktu sering hilang sia-sia di jalan. Bagaimana caranya agar kita bisa menyiasati waktu yang hanya 24 jam sehari itu? Di buku ini, Yoris Sebastian (penulis Buku Creative Junkies & 101 Creative Notes) mengangkat bagaimana sistem transportasi cerdas bisa menjadi salah satu solusi dalam memaksimalkan pemakaian waktu kita. Seiring dengan teknologi informasi yang berkembang pesat, gadget yang semakin canggih, budaya dalam bepergian pun mulai berubah. Memesan taksi melalui mobile apps, melihat rute lewat GPS atau Google Maps, nebeng dengan sistem car sharing, adalah beberapa contoh yang diulas Yoris dalam buku ini supaya kita dapat memanfaatkan waktu dengan lebih baik. Kini, ungkapan ‘waktu adalah uang’ (time is money) agaknya sudah tidak tepat lagi untuk digunakan. Time is more valuable than money, waktu lebih berharga dari uang, dan hanya mereka yang kreatif menggunakan waktulah yang akan berhasil di masa depan.
Signal Februari 2014 59
To the Point
Pandangan karyawan
Tentang
Style YOUTH Style YOUTH Di tahun 2014 ini Telkomsel akan fokus menyasar segmen youth. Sesuai dengan namanya, segmen youth selalu ceria, ingin mencoba hal-hal baru, melek dengan teknologi terkini, selalu ingin eksis dan gaul. Lalu bagaimanakah pendapat karyawan Telkomsel tentang tampilan “Youth” yang cocok dikenakan untuk ke kantor??? Berikut jawaban mereka...
Panji T Aditya (Trainee Digital Business Marketing research and analytics) Menurut saya tampilan yang “Youth” untuk ke kantor adalah harus yang fresh dan colorful tapi jangan yang alay gitu, tetapi tidak menghilangkan kesan Telkomsel yang smart dan mature. Untuk itu, pakaian sehari-hari sebaiknya pakaian casual anak muda, pokoknya “ youth and smart”. Sedangkan untuk pakaian seragam yang ada saat ini menurut saya sudah cukup bagus, tapi masih sedikit kaku, terutama di bahannya yang agak semi formal. Terus untuk warna sebaiknya tidak hanya merah, tetapi dikombinasikan dengan warna lainnya, walaupun warna merah tetap mendominasi.
60 Februari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Dimas Hermawan (trainee ict security management) Youth itu ya rata-rata umur 20 sampai 25 tahun lah. Kalau gaya youth, anak-anak muda sekarang kan sudah mulai memakai pakaian yang rapih-rapih seperti kemeja, kancing sampai atas, jeans, dan sepatu boot gaul. Meskipun rapih tapi tetap terlihat stylish, gaul dan gak ketinggalan zaman.
Zaki Akira Abdul Majid (Staff Resource Incident) Kalau menurut saya, untuk masalah youth style itu terserah masing-masing orang. Maksudnya, kalau anak muda ya terserah dia, gak ada spesifikasi harus pakai baju kayak gimana, yang nyaman lah. Paling penting gaul sih dengan informasigaulnya itu informasi terkini. Intinya mengikuti arus-arus masa kini.
Lenny Sukmayanti (Traniee Financial Reporting Analysis) Tampilan yang “youth” untuk ke kantor adalah yang santai tapi tetap rapi. Seperti sekarang misalnya, masih bisa menggunakan bawahan jeans tapi atasan tetap menggunakan pakaian yang resmi seperti kemeja. Lalu buat yang bekerudung seperti saya, agar terkesan fresh anak muda silahkan saja dikreasikan cara berkerudungnya, apalagi sekarang sudah banyak tren busana muslim dan cara berhijab yang modis tapi tanpa menghilangkan kesan Islaminya.
Rachadian Umar Dwi Hartanto (Trainee Network and Service Capacity Management)
Nidya arwindy (Trainee finance and administration karawang) “Youth” itu sebenarnya anak muda di umur-umur di mana mereka masih bergejolak, mencari identitas, jati diri, dan mengekspresikan ‘sebenarnya ini lho jati diri gue’. Oleh karena itu menurut saya cara berpakaian yang “Youth“ adalah yang anak muda banget dengan desain dan warnawarna yang ceria, misalnya untuk ke kantor tidak harus selalu yang menggunakan celana/rok bahan boleh menggunakan jeans tetapi tetap dikombinasikan dengan atasan yang formal. Lalu untuk sepatu bisa menggunakan keds, sneakers, dan tidak harus menggunakan sepatu pantofel.
Gaya youth itu kalau menurut saya penampilan dan gayanya masih seperti anak usia 20-an, yang segerseger dan semangat. Menurut saya gaya youth itu yang berpakaian rapih, seperti pakai kemeja kotak-kotak, celana jeans yang agak slim dan sepatu kulit. Pokoknya rapih, tapi tetep gaul.
Signal Februari 2014 61
People
D
Agni Pratistha Arkadewi Kuswardono
i era digital saat ini, bisa dikatakan banyak masyarakat Indonesia yang masuk ke dalam kategori gadget freak. Perkembangan smartphone yang begitu pesat menjadi salah satu pendukungnya. Terlebih, layanan digital lifestyle yang ada semakin memanjakan pengguna smartphone. Meski begitu, tidak sedikit pula masyarakat yang ‘melek’ teknologi namun bisa memanfaatkannya dengan lebih baik tanpa harus terbawa arus. Salah satunya Agni Pratistha Arkadewi Kuswardono atau yang akrab disapa Agni Pratistha. Artis cantik kelahiran Canberra, Australia, 8 Desember 1988 ini merupakan penyandang gelar Puteri Indonesia 2006. Sebelum menyandang gelar dalam ajang bergengsi itu, Agni diketahui pernah mengikuti Cosmogirl of the Year tahun 2003 dan keluar sebagai juara II. Kesibukan Agni di dunia entertainment tidak membuatnya luput mengikuti perkembangan teknologi terkini. Selain mendukung kegiatan sehari-hari, teknologi tersebut juga memudahkan aktivitasnya terutama untuk berinteraksi dengan orang-orang sekitar. Mengaku bukan termasuk orang yang gadget freak, Agni lebih memilih gadget yang kuat dan tahan lama. Dia lebih suka mengutak-atik gadget dan memaksimalkan teknologi yang ada di dalamnya. “Aku lebih suka utak-atik. Gadget freak itu tergantung dilihat dari mana. Kadang ada orang yang gadget freak tapi gak tau guna gadgetnya apa. Kalau aku suka memaksimalkan apa yang aku punya,” ujar artis yang turut membintangi film Mengejar Matahari ini. Lebih lanjut lagi, Agni juga mengungkapkan ketergantungan akan gadget juga harus disesuaikan dengan kebutuhan. Terutama peran serta gadget dalam mendukung pekerjaan penggunanya sehari-hari. Karena bukan gadget freak, Agni pun hanya akan mengganti gadget yang dipakai jika sudah benar-benar rusak dan tidak bisa dipakai. Selain itu, menyukai desain juga membuatnya lebih senang mengincar gadget yang memiliki memori besar. “Ketergantungan gadget itu ya mempermudah dan meringankan kehidupan sehari-hari. Kalau HP sangat penting, untuk hal-hal kecil penting banget. Aku sendiri tipe orang yang ‘ini rusak banget ga,’ kalau iya baru ganti. Paling sering ganti HP, laptop. Karena aku suka desain, biasanya ngincer-ngincer PC yang memorinya gede,” pungkasnya. n PUT
Senang Utak-Atik
Gadget 62 Januari 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata