Mundalub Ppsi Sultra Mewacana tegas.co, KENDARI, SULTRA – Keberadaan pengurus Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Sulawesi Tenggara (PSSI Sultra) yang vakum dari segala aktifitas membuat sejumlah pengurus dan pegiat sepak bola mengusulkan untuk dilakukan Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) untuk memilih Ketua dan pengurus PSSi yang baru yang dianggap kompoten dan mampu menghidupkan dan menggairahkan persepakbolaan dirana Bumi Anoa ini.
Ilustrasi
“Sepak Bola di Sultra dalam beberapa tahun terakhir boleh dibilang vakum. Hal itu dikarenakan pengurus Provinsi tidak lagi menyelenggarakan kegiatan persepak bolaan. Baik itu Kejuaraan sepak Bola, pelatihan wasit maupun pembinaan pesepak bola usia dini. Karena itu sebaiknya dilakukan Musyawarah Daerah Luar Biasa untuk mencari Ketua dan pengurus yang baru,”ujar Muli Konggoasa salah seorang p[egiat dan pemerhati sepak Bola di Sultra kepada wak media ini, Sabtu (14/1). Menurut Muli Konggoasa yang juga pengurus PSSI Sultra itu mengaku, kegiatan persepakbolaan di Sultra sudah sangat sepi dan itu dikarenakan
pengurus PSSI yang ada saat ini tidak lagi peduli dan bahkan amanah yang diberikan saat Musyawarah daerah beberapa waktu lalu di WonuaMonapa resor Konsel tidak dilaksanakan. “Di Musda lalu, pengurus PSSI telah diamanhkan untuk selalu menggelar kejuaraan daerah sepak bola dalam rangka membina dan mencari bibit pesepak Bola Sultra,”Katanya. Begitu juga yang disampaikan Sekretaris PSSI Konawe Selatan Herman, S.Sos mengakui, jika persepak bolaan di Sultra sudah sangat sepi dari kegitan. “Ia benar, kegiatan PSSI Sultra saat ini vakum dari kegiatan persepak bolaan. Apakah ini dikarenakan massa transisi kepengurusan di Pusat yang berakibat di Daerah atau mungkin ada kendala lain dibawah kendali Ketua PSSI Sultra sabaruddin Labamba,”ungkapnya. Ditambahkan, Musdalub adalah langka yang tepat untuk menunjuk pemimpin yang baru dengan harapan mampu menggeliatkan persepakbolaan di Sultra. “Jangan nanti mau digelar Pekan Olahraga Nasional baru dilakukan kejuaraan untuk mencari pesepak Bola yang akhirnya tidak ada kesiapan sehingga harus pupus di tengah jalan,”Pungkasnya. USNIADIN / MAN
Mencari Bakat Dan Prestasi Melalui Porseni tegas.co., BANTAENG SUL-SEL – Untuk meningkatkan Kreatifitas dan solidaritas siswa-siswa di SMA Negeri II Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar berbagai kegiatan Olah Raga dan seni. Kegiatan tersebut dilakukan melalui Pekan Olah Raga dan Seni (Porseni).
Mencari Bakat dan Prestasi Melalui Porseni FOTO : SYAMSUDDIN
Porseni tersebut digelar selama 6 hari sejak Kamis 12-18 Januari 2017 dengan berbagai lomba, diantaranya Bulu tangkis, Bola Voli, Futsal, Tenis Meja, Takrow, Enggran, Terompah, Lari Balok dan Balap Karung. “Kegiatan ini bukan hanya untuk merefres pikiran siswa-siswi namun bertujuan mengmbangkan kreatifitas dan meningkatkan solidaritas,”kata Wakil Kepala sekolah, kartini Kurnia, Kamis (12/1/2017). Melalui kegiatan porseni ini tambah Kartini, pihaknya dapat menilai, mencari dan menumukan generasi siswa yang berbakat dan berprestasi. SYAMSUDDIN/MAS’UD
120 Siswa Di Bantaeng Raih
Prestasi tegas.co., BANTAENG SULSEL – Wakil Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri II Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sul-sel) Kartini Kurnia mengklaim memiliki 120 siswa-siswi berprestasi di bidang Sastra Indonesia, Stand Up Komedi, Paduan Suara, Cipta Lagu, Seni Bela Diri (Pencat Silat), Basket dan Seni Tari.
Dua diantara siswa SMA Negeri II Bantaeng (Kiri dan Kanan) yang berprestasi FOTO : SYAMSUDDIN
Menurut Kartini yang sekaligus pelatih sanggar seni, di SMA Negeri II Bantaeng terdapat sekitar 1000 Siswa-Siswi. Siswa-siswa berprestasi tersebut telah meraih kejuaraan di seni musik dan tari, “Tingkat kabupaten telah meraih juara 1 di festival Cipta lagu, Paduan suara dan Kreasi Tari,”jelas Kartini. Untuk tingkat provinsi dan nasional tambah Kartini, siswa-siswi berprestasi ini kembali berhasil meraih juara 1 di festival Pencat Silat Mua Thai dan Thaikondow pada 2016 lalu. Selain itu, Siswa SMA Negeri II Bantaeng unggul di bidang olahraga dan seni,” Alhamdulillah telah berhasil membawa nama harum daerah Bantaeng, mulai dari tingkat Kabupaten, Provinsi bahkan sampai tingkat nasional,” Kata Kartini Kurnia. SYAMSUDDIN/MAS’UD
Ketua Koni Banteang Dilantik tegas.co, BANTAENG, SULSEL – Sejak Jum,at (13/1/2017) Andi Arung, S.Pd. MM resmi menjabat sebagai Ketua Umum Komite Nasional Olahraga Indonesia (KONI) Kabupaten Bantaeng periode 2016-2020. Pengukuhan dan pelantikan Ketua KONI Bantaeng oleh wakil ketua Umum KONI Sulawesi Selatan Drs H Ambas Syam yang digelar di Balai Kartini Bantaeng.
Suasana Pelantikan Ketua KONI Kabupaten Bantaeng bersama pengurusnya oleh Wakil Ketua Umum Koni Sulsel Drs H Ambas Syam
Dalam sambutannya H Ambas Syam mengatakan, secara resmi Ketua KONI bersama pengurusnya lainnya sudah dikukuhkan, karena itu untuk segera membentuk tim secepatnya guna membahas dan menyusun program kerja dalam rangka meraih puncak prestasi dalam berbagai ivent yang akan dilaksanakan oleh KONI Kabupaten Bantaeng, maupun KONI Provinsi Sulawesi Selatan “Semua pengurus harus bekerja keras dan bahu membahu untuk mengankat
prestasi Bantaeng dari semua cabang olahraga. Kerjasama para pengurus, pelatih, DPRD dan para sktakeholder di Kab. Bantaeng sangat penting untuk dilakukan,”katanya. Ditambahkan, paling penting adalah solidaritas, bagaimana menyikapi permasalahan yang ada, megedepankan legalitas, moral dan hukum, karena kita adalah perpanjangan tangan Pemerintah Daerah untuk menyusun konsep pembinaan olahraga di daerah. Sementara itu, Ketua KONI Bantaeng baru saja dilantik mengatakan, amanah yang dipercayakan untuk memimpin KONI akan dilaksanakan dengan sebaikbaiknya dan semaksimal mungkin dalam rangka membina dan mengangkat prestasi Oahraga di kabupaten Bantaeng. “Pekan Olahraga Provinsi yang akan digelar pada tahun 2018 akan menjadi ajang pembuktian dalam pembinaan Olahraga di bantaeng. Harapan kami adalah meningkatkan prestasi dan menjadi yang terbaik dalam Porprov yang akan di ikuti oleh seluruh Kabupaten Kota di Sulawesi Selatan,”tandasnya. Turut hadir dalam pelantikan tersebut Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Syamsul Suli, Kapolres Bantaeng Adip Rojikan, S.Ik, Mantan Sekretaris Daerah Kab. Bantaeng Abdul Gani, Perwakilan Dandim 1410 Bantaeng Syamsul, para Kepala SKPD para Camat, serta pengurus-pengurus cabang Olahraga di Bantaeng. SYAMSUDDIN / MAN
Sulastri, Pesilat Bantaeng Dengan Prestasi Internasional tegas.co., BANTAENG, SULSEL – Sulastri, pesilat Tapak Suci asal Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, ini memiliki segudang prestasi baik lokal, nasional bahkan internasional.
Sulastri Pesillat asal Kab. Bantaeng yang sudah berprestasi Internasional. FOTO : SYAMSUDDIN
Gadis kelahiran 1999 ini menempuh pendidikan di SMA Negeri 2 Bantaeng duduk di bangku kelas 3. Keahlian bela diri tersebut dimilikinya sejak masih menjadi siswi SMP pada tahun 2011 lalu. Prestasi yang diraihnya antara lain, pada cabang pencak silat di Porda tingkat provinsi tahun 2014 lalu dia meraih juara pertama. Setahun kemudian di tahun 2015 meraih juara 4 di Gorontalo. Dan saat mewakili Indonesia festival pencak silat BIMP PIAGA tingkat Asia di Kalimantan Timur berhasil menggondol juara dua. Gadis berparas ayu asli Bantaeng ini berharap diberi kesempatan untuk mengabdi kepada negara sebagai anggota Polisi Wanita (Polwan). “Saya mengidolakan pelatih saya Andi Irsan Anwar. Beliau salah satu pegawai Dinas Pemuda Olahraga Kabupaten Bantaeng,”tuturnya, Kamis (12/1/17). SYAMSUDDIN / NAYEF
Pelajar Sma 2 Bantaeng Juara Ii Nasional Mua Thai tegas.co, BANTAENG, SULSEL – Olahraga bela diri Mua thai belum populer seperti olahraga bela diri lainnya. Namun olahraga bela diri yang berasal dari negeri Gaja Puttih Thailan itu sudah diminati sejumlah pegiat olahraga bela diri. Salah satunya adalah Zulkifli (16) seorang pelajar di SMA Negeri 2 Bantaeng Provinsi Sulawesi Selatan telah mampu berprestasi lewat bela diri Mua thai
Zulkipli, pelajar SMA 2 Bantaeng yang pernah juara II Tingkat Nasional Kejuaraan Mua Thai. FOTO : SYAMSUDDIN
Prestasi yang ditunjukan anak pertama dari empat bersaudara pasangan Rizal Iswan dan Rumiati itu dengan telah mencapai juara II kejuaraan tingkat Nasional olahraga bela diri Mua Thai yang di gelar di lapangan karebosi makasar tahun 2016 lalu.
“Alahamdulillah melalui olahraga bela diri Mua Thai yang digelar beberapa waktu lalu, saya sudah mencapai prestasi dengan menjadi Juara II tingkat Nasional,”Ujar Zulkifli kepada awak media ini saat ditemui disekolahnya. Menurutnya, olahraga bela diri Mua Thai berbeda dengan olahraga bela diri pencak silat atau Thai Kwondo. Olahraga bela diri ini ditentukan dengan kekuatan dan kemampuan fisik. Karena semua pergerakan, mulai tangan, Kaki hingga kepala dapat digunakan untuk melumouhkan lawan. “Olahraga ini baru saya geluti beberapa bulan dan alhamdulilah sudah pernah menjadi juara II tingkat nasional,”katanya. Pelajar kelas III SMA 2 Bantaeng yang bercita-cita menjadi anggota TNI itu mengakui, jika dirinya akan terus menggeluti olahraga bela diri tersebut dengan harapan dapat mengikuti kegiatan-kegitan yang berskala nasional dan internasional. SYAMSUDDIN / MAN
Knpi Sultra Tahan Imbang Pemkab Koltim tegas.co, KOLTIM – Kejuaraan sepak bola Restorasi Cup I yang digelar DPC Partai Nasdem Kolaka Timur dibuka secara resmi oleh Ketua DPW Partai nasdem Sultra H Tony Herbiansyah di lapangan sepaka Bola Kecamatan Loeya, Sabtu, (24/12/2016 lalu.
Tim Sepak Bola Pemkab Koltim (berdiri ) versus PS KNPI Su;ltra Duduk Foto bersama sebelum Kick off Pertandingan eksebisi. FOTO : MAN
Seremoni pembukaan Kejuaraan restorasi Cup I di ikuti oleh 20 Club Sepak Bola di Kolaka Timur dan dihadiri Ketua DPC partai Nasdem Koltim Andi meryam Nur dan sejumlah kepala SKPD, Camat dan Kepala Desa dan Lurah se Kecamatan Loeya. “Ajang ini merupakan hal yang positif yang dilakukan oleh Partai nasdem kolaka Timur. Kejuaraan ini juga cikal bakal dalam rangka mencari bibit persepak bola Koltim yang akan dipersiapkan di Pekan Olahrag Provinsi Kolaka Utara 2018 mendatang. Menurut Bupati Kolaka Timur, Kejuaraan sepak bola Nasdem Cup akan diagendakan setiap tahunnya,. Bahkan kejuaraannya lagi akan diperluas, bukan saja di level Kolaka Timur, tetapi se Sultra. “Setalah kejuaraan ini, PSSI Koltim juga akan bergerak cepat untuk melakukan seleksi pemain untuk satu tim sepak bola,”tandasnya. Sementara itu Ketua Panitia Kejuaraan Restorasi CUP I Eritman Rahmat S.Ip melaporkan, kejuaraan sepak bola yang pertama itu akan diikuti 20 club sepak bola se Kolaka Timur. 20 Klub dibagi empat full, dan setiap full terdiri dari lima club, untuk selanjutnya dilakukan penyisihan grouf. “Pertandingannya akan dimulai pada hari Minggu (25/12) dan akan berakhir pada bulan januari 2017 mendatang,”ujarnya singkat. Usai pembukaan kejuaraan sepak bola dilanjutkan pertandingan eksebisi antara Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur versus Komite Nasional Pemuda Indonesia Sulawesi Tenggara. Dalam pertandingan tersebut berkesudahan 1-1 untuk kedua keseblasan. Dibabak pertama pertandingan PS KNPI yang dikapteni Ketua KNPI Sultra Sahrul Beddu berhasil menyarangkan sebuah gol melalui strikernya Sahrul Beddu. Namun hingga pluit babak pertama berakhir skor 1-0 untuk kemenangan KNPI bertahan. Dibabak kedua PS Pemkab Koltim yang dikapteni Bupati Koltim H Tony Herbiansyah berhasil menyamakan kedudukan melalui strikernya Samsul bahri Madjid setelah mengkonfersi umpan dari Rismanto runda. Hingga pluit panjang berakhir skor tetap sama. “Ini sebuah pertandingan yang menarik. Meski pemain KNPI masih muda-muda, tapi kami berhasil menahan imbang,”kata Bupati Koltim Tony Herbuansyah, JUSRAN / MAN
Timnas Kalah, Peserta Nobar Di Kolaka Bubar Lebih Awal tegas.co., KOLAKA – Ribuan warga Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, yang ikut nonton bareng (Nobar) piala AFF Indonesia vs Thailand tak dapat sembunyikan kekecewaannya. Akibatnya mereka membubarkan diri sebelum pertandingan berakhir.
Nobar di Kolaka FOTO : LAN
Para penggila bola ini sejak sore memadati lokasi Videotron di Rumah Adat Kolaka untuk Nobar piala AFF tahun 2016, Sabtu (17/12/16) pukul 20.00 WITA.
Videotron di Rumah Adat Mekongga Kolaka ini memang sengaja dijadikan lokasi nonton bareng. Tujuannya, memberikan dukungan kepada Timnas Indonesia saat melawan Thailand pada piala AFF tahun ini. Warga yang menonton jalannnya pertandingan tersebut terlihat tegang dan bahkan diselingi komat-kamit berdoa. Pasalnya, skor menjadi 2-0 untuk Thailand saat memasuki babak kedua. Teriakan penonton pun semakin menjadi ketika pemain Timnas Indonesia berusaha membobol gawang negeri gajah putih itu. Sayangnya, lantaran kecewa 5 menit sebelum pertandingan berakhir warga mulai membubarkan diri dengan wajah lesu. Menurut beberapa warga, mereka kecewa dengan tim kesayangannya itu yang tidak dapat mencetak walau satu gol saja. “Padahal kami berharap agar skor dapat menjadi 2-1 sehingga ada perpanjangan waktu,” kata Okhyl, seorang peserta Nobar. Zahidin, seorang warga peserta nonton bareng di rumah adat Kolaka juga tak mampu menutupi kekecewaanya. Namun demikian dia cukup memahami apa yang telah dilakukan timnas idolanya itu. “Meski demikian kami tetap memberikan dukungan kepada Timnas Indonesia yang sudah maksimal melawan Thailand,”ungkapnya. LAN/NAYEF
Kapolres Aceh Timur Gelar Even Extrime Fun Bike Tegas.co.. ACEH TIMUR – Kepolisian Resor Aceh Timur menggelar event Extrime Fun Bike dengan mengambil tema “Gowes Bersama Polres Aceh Timur dan Komunitas Bersepeda Guna Terwujudnya Perpolisian Masyarakat.” Minggu (11/12/2016). Dengan mengambil star dan finish di Gedung Idi Sport Center, Turnamen Gowes tersebut dilepas langsung oleh
Kapolres Aceh Timur Gelar Even Extrime Fun Bike FOTO : ROBY
Kapolres Aceh Timur, AKBP Rudi Purwiyanto, S.I.K, M. Hum. Sebelum Kapolres Aceh Timur mengangkat bendera star terlebih dahulu panitia menyediakan kotak amal peduli korban gempa bumi di Pidie Jaya, Bireuen dan sekitarnya. Selanjutnya dalam sambutanya Kapolres mengatakan, kegiatan olah bersepeda yang dilaksanakan jajaran Kepolisian Aceh Timur bertujuan untuk menjalin persatuan dan kesatuan masyarakat komunitas bersepeda serta dapat memberikan kontribusi terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). “Pentingnya kamtibmas, pada umumnya untuk dapat merasa aman, tentram dan nyaman, sehingga segala aktivitas di lingkungan masyarakat dapat stabil dan dapat mendukung kemajuan di suatu Daerah. Kegiatan gowes bike kamtibmas kata Kapolres, dilaksanakan sebagai salah satu dari sosialisasi kamtibmas kepada masyarakat luar Aceh Timur, nyaman dan tentram, tidak ada konflik dalam tahapan Pemilukada (Pemilihan Umum Kepala Daerah) 2017. Sementara itu Wakapolres Aceh Timur Kompol Carlie Syahputra Bustaman, S.I.K, selaku panitia kegiatan tersebut, kepada awak media menjelaskakan, sebanyak 750 peserta yang turut ambil bagian. “Ini dibagi menjadi 150 regu, yang mana masing-masing regu terdiri dari lima pesertanya. Peserta kali ini, lanjut Kompol Carlie, berasal dari
komunitas sepeda yang ada di Aceh Timur, Langsa, Lhokseumawe, Bireuen, Sigli bahkan ada juga yang berasal dari Sumatera Utara (Binjai dan Brandan),”jelasnya. Ditambahkanya, jarak yang ditempuh dalam gowes kali ini kurang lebih 45 kilometer, Setelah star dari ISC para peserta menempuh rute ke Gedung Pusat pemerintahan Kabupaten Aceh Timur yang selanjutnya menembus ke tengah hutan dan perkebunan hingga memasuki pos pertama di Polsek Darul Ikhsan dan pos kedua di Bukit PKI, Kecamatan Idi Timur. Saat memasuki pos pertama, para peserta diwajibkan untuk mengisi quisioner yang berisi pertanyaan seputar kamtibmas dan peraturan lalu lintas. Panitia juga menyediakan hadiah langsung tanpa di undi bagi regu pertama yang memasuki garis finish dan puluhan hadiah utama (sepeda) dan door prize (hiburan). Tutup Waka Polres Aceh Timur. ROBY SINAGA/MAS’UD
Skor Tipis, Fc Puskesmas Mampu Taklukkan Fc Journalisskor 4:2
Forum Kapus se Koltim bersama Tim Jouurnalis FOTO : JUSRAN
tegas. co. KOLAKA TIMUR – Laga persahabatan sepak bola antara Forum Kapus Se- Koltim (FC Puskesmas) sebagai tuan rumah berhadapan dengan jurnalis FC Kolaka Timur, Jumat (2/12/2016). Kick off babak pertama berlangsung, jual beli serangan terjadi antara dua kubuh, Hasilnya di menit 20 jurnalis FC berhasil membobol gawang FC. Puskesmas hingga merubah skor sementara 1: 0. Berkat umpan silang Akbar diteruskan kepada Iwan sempat terjadi kemelut di depan gawan namun kecepatan yang dimiliki Iwan melewati beck yang dijaga oleh Kapus Tirawuta Sukono Ilham hingga terjadi gol pertama. Tuan rumah FC. Puskesmas yang di nakodahi oleh Ridwan Nasir tidak patah arang terbukti di akhir menit babak pertama tendang spekulasinya mampu menggetarkan jala gawang Jurnalis FC hingga merubah papan skor menjadi 1 : 1 sampai turun minum di babak pertama. Dibabak kedua FC. Puskesmas membalikan keadaan, di menit 50 kapus Polipolia Firman yang berada di sayap kanan melakukan dribling dan skill individu hasilnya tendang keras dari luar kotak pinalti menggetarkan gawang Jurnalis FC Skor 2 : 1. Tidak sampai disitu saja FC.Puskesmas kembali menggubah kedudukan, dimenit 70 giliran kapus Dangia Ridwan Nasir mencatatkan kembali namanya dipapan skor setelah berhasil mengecoh penjaga gawang Dedi dalam kotak pinalti hingga skor berubah menjadi 3 : 1. Dimenit akhir kembali jual beli serangan antara dua kubuh hasilnya Jurnalis FC berhasil memperkecil kekalahan 3 : 2 setelah tendangan Iwan di dalam kotak pinalti tidak mampu di tahan penjaga gawang FC. Puskesmas. Namun dimenit laga usai Firman kembali membobol gawang Jurnalis FC setelah memanfaatkan kesalahan bek kiri Jurnalis FC.Randi yang kehilangan keseimbangan dan terjatuh dan mengubah skor akhir menjadi 4 : 2. Sampai laga persahabatan usai skor bertahan 4: 2 untuk kemenangan untuk FC. Puskesmas. Ketua Forum Puskesmas se-Koltim Ridwan Nasir berharap dengan laga perdana persahabatan antara FC. Puskesmas VS Jurnalis FC mampu mempererat tali silaturahmi serta menjadi agenda rutin.
“Laga persahabatan ini sebagai awal yang baik dan pertama kalinya, kami laksanakan dengan mengundang dari Jurnalis FC sebagai ajang silahturahim dan mempererat hubungan antara kami pelayan masyarakat dengan teman-teman Media yang bertugas di wilayah Kolaka Timur serta menjadi agenda rutin nantinya”.harapnya Selain mengundang Jurnalis FC lanjutnya, Ridwan, pihaknya juga akan melanjutkan laga persahabatan sebagai agenda rutin, “Dalam waktu dekat ini kami akan melajutkan Tour kami dengan melawan Pemkab Koltim FC dan FC Kecamatan,”imbuhnya. Sementara itu Kepala Puskesmas Mowewe Koltim, Selvi yang hadir melihat laga persahabatan tersebut menuturkan, sangat senang menonton pertandingan ini, meski kondisi lapangan diguyur hujan deras namun tidak menyurutkan semangat dari kedua Tim yang berlaga. “Dengan berakhirnya laga yang dimenangkan oleh FC. Puskesmas dengan skor 4 : 2 bukan skor akhir yang menjadi ukuran, namun substansi dari pertandingan ini yakni menjalin silahturahmi antar sesama pelayan masyarakat dengan menjunjung tinggi sportifitas”.Tutupnya. JUSRAN/MAS’UD