BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Sejarah Ferusahaan
PT. Dos Ni Roha adalah sebuah perusahaan distributor yang bergerak
dibidang farmasi, semula bernama Firma Dos Ni Roha,
berdiri di Jakarta
pada tanggal 16 September 1963. Firma Dos Ni roha ini kemudian berubah
menjadi PT Dos Ni Roha. Sesuai dengan bidang usahanya PT Dos Ni roha memiliki logo yang berbentuk 3 hati dalam satu lingkaran, logo tersebut
memiliki arti; 3 hati yang melambangkan 3 bagian pada PT. Dos Ni Roha, yaitu : Marketing, Logistik dan K&A. Sedangkan lingkaran diartikan sebagai
pimpinan, dalam hal ini, pimpinan adalah Direktur yang mempersatukan semua bagian tersebut menjadi satu.
Pada masa awal PT Dos Ni Roha berdiri, perusahaan ini belum memiliki cabang, dan hanya bergerak pada bidang distribusi obat-obatan saja, dengan bertambahnya waktu, perusahaan ini terus berkembang
hingga
memiliki 6 cabang, dan ajakan kerja sama serta permintaan agar PT Dos Ni Roha dapat menjadi agen, terus bertambah.
Pada tahun 1983 dan 1984, PT Dos Ni Roha terpilih sebagai distributor obat-obatan terbaik dari seluruh Indonesia, yang diselenggarakan oleh Editorial Office dari Spanyol. Sekarang ini, PT Dos Ni Roha, telah memiliki 43 Cabang, dan station yang tersebar di 42 kota Indonesia, dan lebih dari 100.000 outlet yang tersebar diseluruh pulau Indonesia, outlet-outlet tersebut,
24
25
meliputi; apotik, toko obat, rutnah sakit, klinik, hypermarket supermarket, minimarket, toko grosir serta toko kelontong, dan hingga saat ini, PT. Dos Ni Roha telah menjadi penyalur, lebih dari 45 perusahaan dunia PT. Dos Ni Roha merupakan perusahaan cabang. Visi dari perusahaan
ini adalah menjadi distibutor terbaik di bidang obat-obatan,
sedangkan
misinya adatah menyediakan service yang terbaik bagi para pelanggan. PT. Dos Ni Roha berkantor pusat Mugi Griya , Jl. Letjen Haryono MT.
Kav. 10, Jakarta. Dan berkantor cabang Grha Eka Citta, Jl. Budi Raya No. 9 Kemanggisan - Jakarta.
1. Struktur Organisasi
Struktur organisasi perusahaan sangat penting bagi semua jenis kegiatan yang terhimpun dalam suatu organisasi, baik organisasi dibidang pemerintahan, organisasi dagang, maupun organisasi sosial. Karena dalam kegiatannya perusahaan akan lebih mudah dicapai dengan adanya suatu
kerja sama yang tersusun rapi dalam suatu struktur organisasi. Menyusun struktur organisasi merupakan langkah yang sangat
penting sebelum kegiatan lain dilaksanakan. Dengan adanya struktur organisasi akan terlihat pembagian tugas dan tanggung jawab, dan ini tentu
untuk memudahkan dalam
menuntut,
mengarahkan
dan
mengawasi
pelaksanaan kegiatan yang direncanakan teriebih dahulu. Pembagian tugas dan tangung jawab yang tercantum dalam suatu struktur organisasi dimaksudkan agar masing - masing personil yang
26
duduk dalam struktur memadukan ketrampilan dalam suatu kerjasama yang baik dan keserasian bertindak dalam pencapaian tujuan yang direncanakan.
Pimpinan perusahaan adalah manusia yang mempunyai tenaga,
waktu dan pengetahuati yang terbatas, sehingga ia harus mendelegasikan wewenangnya kepada orang lain demi penyelesaian tugas - tugasnya.
Tugas dan pekerjaan yang disarankan kepada pegawai harus jelas dan tegas batas wewenang dan tanggung jawabnya. Denagn demikian dapat
diharapkan tercipta suatu kerjasama yang baik antara beberapa bagian yang ada di perusahaan.
Demikian juga dengan PT. Dos Ni Roha Jakarta diupayakan suatu organisasi yang lebih memadukan ketrampilan seluruh personil dalam suatu kerjasama yang baik dan serasi, bertindak untuk mencapai tujuan yang telah direncanakan sebelumnya. Pembentukan struktur organisasi ini dimaksudkan juga untuk membagi wewenang
dan tanggung jawab
sehingga tidak terjadi pekerjaan yang dilaksanakan oleh satu orang dari awal hingga selesai, dengan demikian pembagian wewenang dan tanggung jawab
akan
menciptakan
perusahaan tersebut
suatu
sistem
pengawasan
intern
dalam
27
Berikutini dijelaskan tanggung jawab dan tugas masing masing : 1. Komisaris Komisaris
berfiingsi
sebagai
wakil
dari
pemegang
saham
dalam
perusahaan serta wewenang untuk menetapkan garis - garis kebijaksanaan
perusahaan untuk dilaksanakan direksi serta melakukan pengawasaan terhadap dewan direksi didalam menjalankan tugas sehari - hari. 2. Direktur
Secara resmi direktur bertindak sebagai pimpinan dan penanggung jawab tertinggi perusahaan didalam melaksanakan tugas harian, dengan tugas dan tangung jawab sebagai berikut: - Mencari produsen/principle baru.
- Bertanggung jawab kegiatan
kepada komisaris
dan
pemegang
saham
atas
perusahaan selama satu periode melalui rapat para pemegang
saham.
- Memonitor, mengontrol dan mengevaluasi aktifitas pada perusahaaan cabang lainnya.
- Penanggung jawab serta pimpinan tertinggi atas penyeienggaraan agar sesuai dengan kebijaksanaan yang telah diterapkan. 3. Branch manager
Branch manager bertanggung jawab langsung kepada direktur, dengan
tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:
28
- Membuat perencanaan bisnis yang hendak diterapkan pada cabang yang dipimpinnya,
sesuai dengan rencana bisnis perusahaan yang telah
ditetapkan.
- Menentukan langkah-langkah yang perlu diambil di dalam menjalani rencana bisnis yang telah dibuat.
- Memonitor, mengontrol dan mengevaluasi aktivitas yang terjadi pada cabang yang dipimpinnya.
- Mengambil
keputusan,
apabila
terjadi
kendala
di
cabang
yang
dipimpinnya. - Menentukan target penjualan untuk setiap tahunnya.
- Meminta
pertanggungjawaban
para
manager
dalam
menjalankan
kegiatan perusahaannya. 4. Accounting Manager
Bertanggung jawab terhadap Branch Manager
Dengan tugas dan wewenang sebagai berikut:
- Menyusun laporan keuangan baik bulanan maupun tahunan untuk Branch Manager.
- Bertanggungjawab terhadap kegiatan keuangan perusahaan, mulai dari hutang piutang, saldo perusahaan dan juga pembayaran. - Memeriksa dan menandatangani semua penerimaan dan pengeluaran melalui kas dan bank.
- Mengatur likuiditas perusahaan pada tingkat yang wajar - Melakukan hubungan dengan Akuntan Publik
29
- Bertanggung jawab langsung kepada direktur - Mengevaluasi atas rencana dan realisasi anggaran - Menciptakan hubungan manajemen yang sehat dan terarah 5. HRD Manager
Bertanggung jawab terhadap Branch Manager Dengan tugas dan wewenang sebagai berikut:
- Melakukan pengangkatan karyawan, pelatihan dan pemberhentian. - Menetapkan gaji dan tunjangan.
- Melakukan evaluasi kebutuhan karyawan. - Melakukan evaluasi kinerja karyawan, agar dapat dilakukan penilaian yang berguna untuk melakukan mutasi atau promosi. - Bertanggung jawab terhadap tata usaha karyawan.
- Menjadi jembatan penghubung komunikasi antara karyawan dengan atasan, juga sebagai tempat untuk berkonsultasi bagi karyawan. - Mewakili peusahaan dalam hubungan dengan lembaga ketenaga kerjaan 6. Inventory Manager
Bertanggung jawab terhadap Branch Manager Dengan tugas dan wewenang sebagai berikut:
- Mengendalikan administrasi gudang. - Melakukan pemesanan barang.
- Melakukan rekapitulasi atas semua record inspeksi dan pengujian barang.
- Memberikan laporan kepada Branch Manager
30
- Bersatna dengan bagian Keuangan & Administrasi melakukan stock barang dan evaluasi berkala terhadap barang-barang yang terdapat di dalam gudang. 7. Marketing Manager
Bertanggung jawab terhadap Branch manager Dengan tugas dan wewenang :
- Bekerja sama dengan bagian gudang untuk melakukan pemantauan
terhadap persediaan barang guna pengambilan keputusan yang cepat jika ada pesanan dari pelanggan.
- Menentukan target penjualan setiap tahunnya.
- Memantau bagian dibawahnya yaitu penjualan dan promosi
agar
perencanaan dan target yang telah ditentukan tercapai. 8. Penjualan
Bertanggung jawab terhadap Marketing Manager, dengan tugas sebagai berikut: - Melakukan penjualan produk ke agen dan pelanggan.
- Mengawasi kinerja salesman untuk mencapai penjuatan perusahaan. - Mencari agen dan pelanggan baru
- Mencari daerah pemasaran baru 9. Promosi
Bertanggung jawab kepada Marketing Manager, dengan tugas sebagai berikut:
31
- Mengalokasikan anggaran promosi untuk berbagai jenis produk ke setiap
media promosi.
- Melakukan perencanaan dan pengendalian kegiatan perusahaan.
2. Kegiatan Usaha Perusahaan
PT. Dos Ni Roha merupakan perusahaan distributor yang bergerak
dibidang farmasi. Perusahaan ini merupakan perusahaan milik keluarga.
Untuk tujuannya PT. Dos Ni Roha Jakarta mempunyai target yang telah ditentukan antara lain :
Perusahaan harus mampu bersaing dengan sesama perusahaan yang
bergerak dalam dibidang yang sama, pada prinsinya perusahaan ini berhasil dalam persaingan. Hal ini dapat dilihat dalam kurun waktu 30 tahun dapat mensejajarkan dengan perusahaan yang besar. Target berikutnya untuk mendukung usaha distributor farmasi
perusahaan harus didukung dengan sumber daya manusia dalam hal ini marketing,
untuk bisa mencari agea,
pelanggan dan
atau
daerah
pemasaran baru.Target berikutnya perusahaan agar dapat menservice pelanggan yang ada
Aktivitas perusahaan yang merupakan kegiatan pokok adalah mendistribusikan produk produk yang dibeli dari pemasok. Produk produk yang didistribusikan adalah obat-obatan baik obat bebas maupun obat resep dokter, alat-alat kesehatan, cosmetic, dan makanan kesehatan.
Produk produk yang didistribusikan berasal dari pemasok resmi dan
32
permanent dalam kurun waktu tertentu, posisi perusahaan sendiri bisa sebagai distributor tunggal maupun sebagai multi distributor.
Pemasok yang mempercayakan pendistribusian kepada PT Dos Ni Roha sebagai distributor tunggal adalah : 1.
PTPFIZER INDONESIA
2.
PT PHAROS INDONESIA
3.
PT MARTHA TILAAR GROUP
4.
PTWYETH
5.
PTSCHERING
6.
PT MERCK SHARP & DOMNE
7.
PT BIERSHDOF INDONESIA
8.
PT HARPEST INDONESIA
9.
PT IAMU PUSPO INDONESIA
10.
PT DELTOMED LABORATORIES
11.
PTMEDIKON
12.
PTMUGI
13.
DLL
33
B. Metode Penelitian
Metode
penelitian
yang
digunakan
penulis
dalam
penulisan skripsi ini adalah penelitian deskriptif yaitu penelitian yang
bertujuan
faktual, dan
untuk
membuat
deskripsi
secara
sistematis,
akurat mengenai fakta-fakta serta sifat-sifat dari
obyek yang diteliti.
C. Definisi Operasional Variabel Adapun variabel yang akan diteliti adalah :
Sistem dan Prosedur penjualan Kredit
yang digunakan oleh
PT.DOS NI ROHA yaitu : Suatu rangkaian fungsi yang saling
terkait yang diawali dengan Fungsi Penjualan, Fungsi Kredit, Fungsi Gudang, Fungsi Penagihan, Fungsi Akuntansi.
D. Metode Pengumpulan Data
Untuk menyusun penelitian ini penulis menggunakan dua metode pengumpulan data yaitu:
1. Metode Studi Kepustakaan (Library Research ), 2. Metode Studi Lapangan ( Field Research ). 1.
Metode Studi kepustakaan.
Dalam studi kepustakaan ini,
penulis mendapatkan data
yang ada relevansinya dengan pokok permasalahan yang
34
diteliti, yang berasal dari buku-buku yang terdapat pada perpustakaan Universitas Mercubuana Jakarta.
2.
Metode Riset Lapangan.
Dalam riset lapangan ini penulis melakukan usaha untuk memperoleh
data
dan
informasi
secara
langsung
dari
obyek yang diteliti dengan cara melakukan tanya jawab kepada
pimpinan
mengajukan pengamatan
dan
karyawan
beberapa
perusahaan
pertanyaan
langsung
juga
terhadap
dengan
melakukan
kegiatan-kegiatan
perusahaan yang berhubungan dengan skripsi
ini,
data
yang diperoleh dalam riset ini dikelompokkan dalam 2 data yaitu:
a. Data Primer yaitu: Data mentah yang penulis peroleh dari
hasil
wawancara pada
berkepentingan
serta
pihak perusahaan
kompeten
dalam
yang
bidang
akuntansi khususnya yang berhubungan dengan skripsi dikalangan Pt.Dos Ni Roha.
b.Data
sekunder
yaitu
data jadi
yang
perusahaan seperti:
1.
Sejarah berdirinya perusahaan,
2.
Faktur Penjualan,
3.
Struktur Organisasi Perusahaan,
tersedia
pada
35
E.
4.
Surat pengiriman Barang,
5.
Kartu Persediaan,
6.
Surat Penagihan.
Metode Analisis Data
Metode
analisa
data yang
digunakan
dalam
penelitian
ini
adalah metode Analisis Deskriptif Kualitatif yaitu analisis yang didasarkan
pada
pernyataan
tentang obyek yang diteliti.
keadaan
dan
ukuran
kualitas