Metode Numerik
Muhtadin, ST. MT.
Metode Numerik. By : Muhtadin
Agenda • Intro – Rencana Pembelajaran – Ketentuan Penilaian • Deret Taylor & McLaurin • Analisis Galat
Metode Numerik. By : Muhtadin
2
Metode Numerik & Teknik Komputasi - Intro
Metode Numerik. By : Muhtadin
3
Tujuan Pembelajaran Mahasiswa memiliki pengetahuan dan mampu menggunakan pendekatan numerik dan berbagai algoritma untuk menyelesaikan mengenai berbagai macam persoalan dalam bidang rekayasa.
Kompetensi : Mahasiswa mampu menjelaskan dan menggunakan metode-metode numerik untuk menyelesaikan persoalan yang sulit diselesaikan dengan cara analitik. Mahasiswa mampu menjelaskan dan menggunakan algoritmaalgoritma dalam menyelesaikan persoalan sorting, searching, dan optimasi.
Metode Numerik. By : Muhtadin
4
Pokok Bahasan Deret Taylor, algoritma rekursi, analisis galat dan kompleksitas komputasi. Mencari solusi untuk persamaan linier dan non linier. Pencocokan kurva dengan metode regresi dan interpolasi. Turunan dan integrasi numerik. Penyelesaian persamaan differensial biasa dan persamaan differensial parsial. Optimasi numerik.
Metode Numerik. By : Muhtadin
5
Pustaka Utama : 1.
Munir R., “Metode Numerik”, Informatika Bandung, 2005
Prasyarat : Pemrograman Komputer dan Kalkulus I.
Metode Numerik. By : Muhtadin
6
Perlu belajar metode numerik ? • Persoalan / permasalahan dalam bidang science hampir selalu melibatkan “MODEL MATEMATIKA“ • Kebanyakan dari Model tersebut sangat kompleks – Sulit untuk dipecahkan – Sangat sulit atau bahkan tidak mungkin menggunakan metode analitis untuk menghasilkan “Hasil Exact“. • Metode Analitis adalah metode untuk memecahkan model matematis menggunakan aljabar umum
Metode Numerik. By : Muhtadin
7
Metode Numerik menggunakan Komputer • Metode numerik: operasi aritmatis, mudah namun memerlukan proses panjang – Menyebabkan perhitungan yang lambat dan rawan terhadap human errors. • Perlu menggunakan Mesin Komputer. • Bahasa pemrograman tingkat tinggi : PASCAL, C, Python,etc. Aplikasi komersial : MATLAB, MAPLE, etc.
Metode Numerik. By : Muhtadin
8
ANALYTIC VS NUMERIC
Metode Numerik. By : Muhtadin
9
Metode Numerik. By : Muhtadin
10
Bungee-Jumping • Sesuai Hukum kedua Newton • Model Matematika :
Metode Numerik. By : Muhtadin
11
Bungee-Jumping Analytic • Seseorang mencoba Bungee-Jumping dengan berat 68.1 Kg. Hitunglah kecepatan untuk 12 detik pertama, dengan koefisien hambatan 0.25 kg/m
Metode Numerik. By : Muhtadin
12
Bungee-Jumping Analytic
Metode Numerik. By : Muhtadin
13
Bungee-Jumping Numeric
Metode Numerik. By : Muhtadin
14
Bungee-Jumping Numeric • Seseorang mencoba Bungee-Jumping dengan berat 68.1 Kg. Hitunglah kecepatan untuk 12 detik pertama, dengan koefisien hambatan 0.25 kg/m. Hitung kecepatan setiap selang 2 detik t=2
t=4
Metode Numerik. By : Muhtadin
15
Bungee-Jumping Numeric
Metode Numerik. By : Muhtadin
16
Accuracy vs Precision • Akurasi mengacu pada seberapa dekat nilai dihitung dan diukur sesuai dengan nilai sebenarnya • Presisi mengacu pada seberapa dekat nilai-nilai dihitung atau diukur secara individu sesuai dengan satu dan lainnya
Metode Numerik. By : Muhtadin
17
Teorema Pendekatan Pada umumnya fungsi-fungsi yang bentuknya kompleks dapat disederhanakan menjadi fungsi hampiran / pendekatan – Biasanya dalam bentuk polinomial
Perhitungan dengan menggunakan fungsi yang sesungguhnya akan didapatkan hasil solusi eksak (solusi sejati) Perhitungan dengan menggunakan fungsi hampiran / pendekatan akan didapatkan hasil solusi hampiran (solusi pendekatan) Hubungan antara nilai eksak dengan nilai hampiran dapat diberikan dalam bentuk kesalahan absolut dan kesalahan relatif – Kesalahan Absolut : Ee = p – p* – Kesalahan Relatif : ε = (Ea / p) x 100% • Untuk kasus-kasus yang tidak diketahui nilai eksaknya, biasanya iterasi dihentikan ketika memenuhi syarat : dimana : Metode Numerik. By : Muhtadin
Contoh Soal Pengukuran panjang jembatan dan pensil memberikan hasil 9999 cm dan 9 cm. Apabila panjang yang benar (eksak) berturut-turut adalah 10.000 cm dan 10 cm, hitung kesalahan absolut dan relatif : Jawab : Kesalahan absolut : – Jembatan = 1 cm. – Pensil = 1 cm.
Kesalahan relatif : – Jembatan = 0.01 % – Pensil = 10 %
Metode Numerik. By : Muhtadin
19
ERROR ANALYSIS
Error Pembulatan
Metode Numerik. By : Muhtadin
20
Representasi Angka
• Karena kita memiliki 10 jari tangan dan 10 jari kaki, maka Representasi angka yang familier bagi kita adalah base-10 ( desimal) • Terdiri dari angka 0 s/d 9, dan gabungannya untuk menyatakan angka yang lebih besar • Setiap digit, memiliki nilai yang berbeda tergantung posisinya • Contoh angka : 8642.9
Metode Numerik. By : Muhtadin
21
Representasi angka pada Komputer • Menggunakan binary atau base-2 • Contoh 101.12
• Representasi integer pada komputer, biasanya menggunakan 1 bit sebagai penanda, contoh 173 : Representasi pada komputer 16 bit :
Metode Numerik. By : Muhtadin
22
Representasi Floating point • Representasi floating point pada base-10
dengan s = significand (mantissa), b = basis, e = exponent (pangkat) Contoh, Representasi base-10 dengan menggunakan 5-digit:
dengan s0 dan s1 adalah penanda, d0 adalah magnitude dari pangkat, d1 dan d2 adalah magnitude dari significant digit
Metode Numerik. By : Muhtadin
23
Contoh • Contoh 1 : Representasi pada komputasi 5 bit adalah : atau 0.031 maka error pembulatannya adalah :
• Contoh 2 : Representasi adalah :
error pembulatannya :
Metode Numerik. By : Muhtadin
24
Deret Taylor & McLaurin
Metode Numerik. By : Muhtadin
25
Overview – Polynomial – Deret Taylor – Deret MacLaurin
Metode Numerik. By : Muhtadin
26
Deret Taylor • Metode Numerik: Pendekatan menggunakan polynomial error. Definisi : Jika f dan semua fungsi turunannya (f’, f’’, f’’’,…) kontinyu pada interval [a, b], maka f(x) dapat diperluas dalam deret Taylor :
( x x0 ) ( x x0 ) 2 ( x x0 ) m ( m ) f ( x) f ( x0 ) f ' ( x0 ) f ' ' ( x0 ) ... f ( x0 ) ... 1! 2! m!
• Jika x0 = 0 Deret MacLaurin.
Metode Numerik. By : Muhtadin
27
• Pendekatan f(x) = sin(x) menggunakan deret taylor disekitar x0 = 1. Dengan asumsi x – 1 = h; h2 h3 sin( x) sin(1) h cos(1) sin(1) cos(1) ... 2 6
• Pendekatan sin(x), ex, cos(x) menggunakan Deret McLaurin. x3 x5 sin( x) x ... 3! 5! 2 3 4 x x x ex 1 x ... 2! 3! 4! x2 x4 x6 cos(x) 1 ... 2! 4! 6!
Metode Numerik. By : Muhtadin
28
Contoh Deret Taylor • Cari Deret Taylor dari fungsi f(x) = sin(x) dengan titik pusat pada x = 0!
Metode Numerik. By : Muhtadin
29
• Deret Taylornya
• Polinomial Taylor
Metode Numerik. By : Muhtadin
30
Contoh Deret Taylor Contoh soal Hitung sin 5 menggunakan deret taylor Jawab : Sin x = Karena 360 = 2rad, maka 1 rad = 180/ = 57,295 Jadi 5= 5 / 57,295 = 0,087266 Masukkan kedalam deret tailor sinus.
Metode Numerik. By : Muhtadin
31
Contoh Deret Taylor
Metode Numerik. By : Muhtadin
32
Contoh Deret Taylor • Deret Taylornya :
• Polinomial Taylor
Metode Numerik. By : Muhtadin
33
Contoh Deret Taylor
Metode Numerik. By : Muhtadin
34
Deret Taylor yang Terpotong • Kita tidak dapat menentukan semua deret Taylor – Tak berhingga ! • Kita bisa memutuskan untuk membuat perkiraan dari sebuah fungsi hingga n (derajat) tertentu yang tidak tak terhingga; • Kita sebut sebagai Truncated Taylor Series.
Metode Numerik. By : Muhtadin
35
Deret Taylor yang Terpotong Untuk menemukan suku ke n order perpotongan deret Taylor
( x x0 ) 2 f ( x) f ( x0 ) f ( x0 )( x x0 ) f ( x0 ) 2! n ( x x ) 0 f ( n ) ( x0 ) n!
Metode Numerik. By : Muhtadin
36
Contoh - Deret Taylor yang Terpotong • Temukan deret taylor hingga order 3 dari fungsi berikut ini :
f ( x) cos(2 x) • Dengan titik pusat pada
x0
Metode Numerik. By : Muhtadin
4
37
Contoh - Deret Taylor yang Terpotong • Untuk pendekatan hingga order 3 :
f ( x) f ( x0 ) f ( x0 )( x x0 ) ( x x0 ) 2 ( x x0 ) 3 f ( x0 ) f ( x0 ) 2! 3! • Oleh karena itu kita perlu untuk menentukan turunan fungsi hingga turunan ketiga dari titik pusat.
Metode Numerik. By : Muhtadin
38
Contoh - Deret Taylor yang Terpotong
f ( x) cos(2 x) f ( x) 2 sin( 2 x) f ( x) 4 cos(2 x) f ( x) 8 sin( 2 x)
Metode Numerik. By : Muhtadin
f cos 0 4 2 f 2 sin 2 4 2 f 4 cos 0 4 2 f 8 sin 8 4 2
39
Contoh - Deret Taylor yang Terpotong f ( x ) f ( x0 ) f ( x0 )( x x0 ) ( x x0 ) 2 ( x x0 ) 3 f ( x0 ) f ( x0 ) 2! 3! f ( x) 0 2 x 4
x 4 0 2!
2
x 4 8 3! 4
f ( x) 2 x x 4 3 4 Metode Numerik. By : Muhtadin
3
3
40
Quiz • Diketahui suatu fungsi 𝑓 𝑥 = 𝑥 3 − 10𝑥 2 + 5, – Dengan menggunakan deret taylor order nol, satu, dua dan tiga; perkirakan fungsi tersebut pada titik xi+1= 5 berdasarkan fungsi pada titik xi =0. – Bandingkan dengan nilai eksak untuk x = 5 – Berapakah nilai relative true error dari nilai hasil perkiraan dengan nilai eksaknya?
Metode Numerik. By : Muhtadin
41
TERIMA KASIH
Metode Numerik. By : Muhtadin
42