Modul ke:
HAK ASASI MANUSIA Mengetahui hak manusia yang melekat sejak lahir
Fakultas
FAKULTAS www.mercubuana.ac.id
Program Studi
RINA KURNIAWATI, SHI, MH
DEFINISI • Pengertian Hak Asasi Manusia (HAM) adalah hakhak yang melekat pada diri manusia, dan tanpa hak-hak itu manusia tidak dapat hidup layak sebagai manusia • HAM / Hak Asasi Manusia adalah hak yang melekat pada diri setiap manusia sejak awal dilahirkan yang berlaku seumur hidup dan tidak dapat diganggu gugat siapa pun. Sebagai warga negara yang baik kita mesti menjunjung tinggi nilai hak azasi manusia tanpa membeda-bedakan status, golongan, keturunan, jabatan, dan lain sebagainya.
PERKEMBANGAN HAM 1. Magna Charta (Piagam Agung 1215): raja adil, bila salah dihukum, dan ada pertanggungjawaban 2. Bill Of Rights ( UU Hak 1689): perlakuan yang sama dimuka hukum 3. Deklarasi HAM Perancis 1789: manusia lahir merdeka dan suci, tidak boleh ada penangkapan semena-mena 4. Declarations Of Human Rights PBB 1948: menyelamatkan manusia dari perang; kedudukan manusia yang sama, rasa adil dan kehidupan yang lebih baik 5. Piagan Atlantic Charter 1941: • Freedom from fear (bebas dari rasa takut) • Freedom of religion (bebas memeluk agama). • Freedom of expression (bebas menyatakan pendapat ). • Freedom of information (bebas dalam hal pemberitaan). • Freedom from want (bebas dari kemelaratan).
Ruang Lingkup HAM a. hak sosial politik (hak alamiah), yang dibawa oleh manusia sejak ia dilahirkan, contohnya: hak hidup, hak milik, dan hak untuk mengusahakan kebahagiaan b. hak sosial ekonomi-sosial budaya, yaitu hak yang diperoleh manusia dari masyarakatnya, contohnya; hak mendapatkan pekerjaan, hak menerima upah yang layak, hak berserikat/ berorganisasi, hak mengemukakan pendapat (lisan dan tertulis), hak mendapatkan pendidikan, dan hak mendapatkan pelayanan kesehatan
Ciri dan Sifat HAM : Ciri pokok HAM yaitu: • HAM tidak diberikan atau diwariskan; • HAM untuk semua orang tanpa diskriminasi; • HAM tidak boleh dilanggar, tidak boleh dibatasi. Sifat-sifat HAM yaitu: • Individual • Universal • Supralegal artinya tdk tergantung kepada negara atau pemerintah; • Kodrati, artiny bersumber dari kodrat manusia; • Kesamaan derajat; • Pelaksanaan HAM tidak boleh melanggar HAM orang lain.
Deklarasi HAM PBB Universal Declaration of Human Rights menyatakan bahwa setiap orang mempunyai: • Hak untuk hidup. • kemerdekaan dan keamanan badan. • hak untuk diakui kepribadiannya menurut hukum. • hak untuk memperoleh perlakuan yang sama dengan orang lain menurut hukum. • hak untuk mendapat jaminan hukum dalam perkara pidana seperti diperiksa di muka umum, dianggap tidak bersalah kecuali ada bukti yang sah. • hak untuk masuk dan keluar wilayah suatu Negara. • hak untuk mendapat hak milik atas benda. • hak untuk bebas untuk mengutarakan pikiran dan perasaan. • hak untuk bebas memeluk agama serta mempunyai dan mengeluarkan pendapat. • hak untuk berapat dan berkumpul. • hak untuk mendapatkan jaminan sosial. • hak untuk mendapatkan pekerjaan. • hak untuk berdagang. • hak untuk mendapatkan pendidikan. • hak untuk turut serta dalam gerakan kebudayaan dalam masyarakat. • hak untuk menikmati kesenian dan turut serta dalam kemajuan keilmuan.
HAM Menurut UUD 1945 hasil amandemen : • Hak kebebasan untuk mengeluarkan pendapat. • Hak kedudukan yang sama di dalam hukum • Hak kebebasan berkumpul • Hak kebebasan beragama • Hak penghidupan yang layak • Hak kebebasan berserikat • Hak memperoleh pengajaran atau pendidikan.
HAM menurut UU No 39 Tahun 1999 • Hak hidup • Hak berkeluarga dan melanjutkan keturunan • Hak mengembangkan diri • Hak memperoleh keadilan • Hak atas kebebasan pribadi • Hak atas rasa aman • Hak atas kesejahteraan • Hak turut serta dalam pemerintahan • Hak wanita • Hak anak.
Kegiatan Pokok Penegakkan HAM 1. 2. 3. 4. 5. 6.
7. 8.
penguatan upaya-upaya pemberantasan korupsi melalui pelaksanaan Rencana Aksi Nasional Pemberantasan Korupsi 2004-2009. Pelaksanaan Rencana Aksi Nasional Hak Asasi Manusia (RANHAM) dari 2004-2009 sebagai gerakan nasional. peningkatan penegakan hukum terhadap pemberantasan tindak pidana terorisme dan penyalahgunaan narkotika serta obat berbahaya lainnya. peningkatan efektivitas dan penguatan lembaga/institusi hukum maupun lembaga yang fungsi dan tugasnya mencegah dan memberntas korupsi. peningkatan efektivitas dan penguatan lembaga/institusi hukum maupun lembaga yang fungsi dan tugasnya menegakkan hak asasi manusia. peningkatan upaya penghormatan persamaan terhadap setiap warganegara di depan hukum melalui keteladanan Kepala Negara dan pimpinan lainnya untuk mematuhi dan mentaati hukum dan hak asasi manusia secara konsisten dan konsekuen. penyelenggaraan audit reguler atas seluruh kekayaan pejabat pemerintah dan pejabat Negara. peninjauan serta penyempurnaan berbagai konsep dasar dalam rangka mewujudkan proses hukum yang lebih sederhana, cepat, tepat dan dengan biaya yang terjangkau oleh semua lapisan masyarakat.
Lanjutan... 9. peningkatan berbagai kegiatan operasional penegakan hukum dan hak asasi manusia dalam rangka menyelenggarakan ketertiban sosial agar dinamika masyarakat dapat berjalan sewajarnya. 10. pembenahan sistem manajemen penanganan perkara yang menjamin akses public, pengembangan sistem pengawasan yang transparan dan akuntabel. 11. pengembangan sistem manajemen kelembagaan hukum yang transparan. 12. penyelamatan barang bukti akuntabilitas kinerja yang berupa dokumen/arsip lembaga Negara dan badan pemerintahan untuk mendukung penegakan hukum dan HAM. 13. peningkatan koordinasi dan kerjasama yang menjamin efektivitas penegakan hukum dan HAM. 14. pembaharuan materi hukum yang terkait dengan pemberantasan korupsi. 15. peningkatan pengawasan terhadap lalu lintas orang yang melakukan perjalanan baik ke luar maupun masuk ke wilayah Indonesia. 16. peningkatan fungsi intelejen agar aktivitas terorisme dapat dicegah pada tahap yang sangat dini, serta meningkatkan berbagai operasi keamanan dan ketertiban; serta 17. peningkatan penanganan dan tindakan hukum terhadap penyalahgunaan narkotika dan obat berbahaya melalui identifikasi dan memutus jaringan peredarannya, meningkatkan penyidikan, penyelidikan, penuntutan serta menghukum para pengedarnya secara maksimal.
Pembagian Bidang, Jenis dan Macam Hak Asasi Manusia Dunia
1. Hak asasi pribadi / personal Right: • Hak kebebasan untuk bergerak, bepergian dan berpindah-pndah tempat • Hak kebebasan mengeluarkan atau menyatakan pendapat • Hak kebebasan memilih dan aktif di organisasi atau perkumpulan • Hak kebebasan untuk memilih, memeluk, dan menjalankan agama dan kepercayaan yang diyakini masing-masing 2. Hak asasi politik / Political Right: • Hak untuk memilih dan dipilih dalam suatu pemilihan • Hak ikut serta dalam kegiatan pemerintahan. • Hak membuat dan mendirikan parpol / partai politik dan organisasi politik lainnya. • Hak untuk membuat dan mengajukan suatu usulan petisi
Lanjutan... 3. Hak azasi hukum / Legal Equality Right: • Hak mendapatkan perlakuan yang sama dalam hukum dan pemerintahan • Hak untuk menjadi pegawai negeri sipil / pns. • Hak mendapat layanan dan perlindungan hukum 4. Hak azasi Ekonomi / Property Rigths • Hak kebebasan melakukan kegiatan jual beli. • Hak kebebasan mengadakan perjanjian kontrak. • Hak kebebasan menyelenggarakan sewa-menyewa, hutang-piutang, dll • Hak kebebasan untuk memiliki susuatu. • Hak memiliki dan mendapatkan pekerjaan yang layak
Lanjutan... 5. Hak Asasi Peradilan / Procedural Rights: • Hak mendapat pembelaan hukum di pengadilan. • Hak persamaan atas perlakuan penggeledahan, penangkapan, penahanan dan penyelidikan di mata hukum. 6. Hak asasi sosial budaya / Social Culture Right: • Hak menentukan, memilih dan mendapatkan pendidikan. • Hak mendapatkan pengajaran. • Hak untuk mengembangkan budaya yang sesuai dengan bakat dan minat.
Terima Kasih RINA KURNIAWATI, SHI, MH