Matriks - 1: Beberapa De…nisi Dasar – Latihan Aljabar Matriks Kuliah Aljabar Linier Semester Ganjil 2015-2016
MZI Fakultas Informatika Telkom University FIF Tel-U
Agustus 2015
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
1 / 31
Acknowledgements
Slide ini disusun berdasarkan materi yang terdapat pada sumber-sumber berikut: 1
Aplikasi Matriks dan Ruang Vektor, Edisi 1 2014, oleh Adiwijaya.
2
Elementary Linear Algebra, 10th Edition, 2010, oleh H. Anton dan C. Rorres.
3
Slide kuliah Aljabar Linier di Telkom University oleh Jondri.
Beberapa gambar dapat diambil dari sumber-sumber di atas. Slide ini ditujukan untuk keperluan akademis di lingkungan FIF Telkom University. Jika Anda memiliki saran/ pendapat/ pertanyaan terkait materi dalam slide ini, silakan kirim email ke
@telkomuniversity.ac.id.
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
2 / 31
Bahasan
1
Beberapa De…nisi Dasar
2
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
3
Perkalian Matriks
4
Struktur Aljabar Matriks
5
Latihan Aljabar Matriks
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
3 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Bahasan
1
Beberapa De…nisi Dasar
2
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
3
Perkalian Matriks
4
Struktur Aljabar Matriks
5
Latihan Aljabar Matriks
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
4 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Matriks Matriks Matriks (matrix, plural: matrices) adalah susunan bilangan-bilangan dalam bentuk segi empat yang terdiri atas beberapa baris dan kolom.
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
5 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Matriks Matriks Matriks (matrix, plural: matrices) adalah susunan bilangan-bilangan dalam bentuk segi empat yang terdiri atas beberapa baris dan kolom. Kata “beberapa” mensyaratkan suatu matriks setidaknya memuat 1 baris dan 1 kolom.
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
5 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Matriks Matriks Matriks (matrix, plural: matrices) adalah susunan bilangan-bilangan dalam bentuk segi empat yang terdiri atas beberapa baris dan kolom. Kata “beberapa” mensyaratkan suatu matriks setidaknya memuat 1 baris dan 1 kolom. Bilangan yang ada di dalam matriks, dikatakan sebagai entri (atau komponen) dari matriks tersebut.
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
5 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Matriks Matriks Matriks (matrix, plural: matrices) adalah susunan bilangan-bilangan dalam bentuk segi empat yang terdiri atas beberapa baris dan kolom. Kata “beberapa” mensyaratkan suatu matriks setidaknya memuat 1 baris dan 1 kolom. Bilangan yang ada di dalam matriks, dikatakan sebagai entri (atau komponen) dari matriks tersebut. Ukuran (# baris) (# kolom) suatu matriks dikatakan sebagai orde (atau ukuran) dari matriks tersebut.
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
5 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Matriks Matriks Matriks (matrix, plural: matrices) adalah susunan bilangan-bilangan dalam bentuk segi empat yang terdiri atas beberapa baris dan kolom. Kata “beberapa” mensyaratkan suatu matriks setidaknya memuat 1 baris dan 1 kolom. Bilangan yang ada di dalam matriks, dikatakan sebagai entri (atau komponen) dari matriks tersebut. Ukuran (# baris) (# kolom) suatu matriks dikatakan sebagai orde (atau ukuran) dari matriks tersebut. Matriks diapit dengan kurung biasa ( ) atau kurung siku [ ].
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
5 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Matriks Matriks Matriks (matrix, plural: matrices) adalah susunan bilangan-bilangan dalam bentuk segi empat yang terdiri atas beberapa baris dan kolom. Kata “beberapa” mensyaratkan suatu matriks setidaknya memuat 1 baris dan 1 kolom. Bilangan yang ada di dalam matriks, dikatakan sebagai entri (atau komponen) dari matriks tersebut. Ukuran (# baris) (# kolom) suatu matriks dikatakan sebagai orde (atau ukuran) dari matriks tersebut. Matriks diapit dengan kurung biasa ( ) atau kurung siku [ ]. Bentuk umum matriks berukuran m n. 2
MZI (FIF Tel-U)
6 6 6 6 6 6 6 6 4
Matriks - 1
Agustus 2015
5 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Matriks Matriks Matriks (matrix, plural: matrices) adalah susunan bilangan-bilangan dalam bentuk segi empat yang terdiri atas beberapa baris dan kolom. Kata “beberapa” mensyaratkan suatu matriks setidaknya memuat 1 baris dan 1 kolom. Bilangan yang ada di dalam matriks, dikatakan sebagai entri (atau komponen) dari matriks tersebut. Ukuran (# baris) (# kolom) suatu matriks dikatakan sebagai orde (atau ukuran) dari matriks tersebut. Matriks diapit dengan kurung biasa ( ) atau kurung siku [ ]. Bentuk umum matriks berukuran m n. 2 a11 6 6 6 6 6 6 6 6 4 MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
5 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Matriks Matriks Matriks (matrix, plural: matrices) adalah susunan bilangan-bilangan dalam bentuk segi empat yang terdiri atas beberapa baris dan kolom. Kata “beberapa” mensyaratkan suatu matriks setidaknya memuat 1 baris dan 1 kolom. Bilangan yang ada di dalam matriks, dikatakan sebagai entri (atau komponen) dari matriks tersebut. Ukuran (# baris) (# kolom) suatu matriks dikatakan sebagai orde (atau ukuran) dari matriks tersebut. Matriks diapit dengan kurung biasa ( ) atau kurung siku [ ]. Bentuk umum matriks berukuran m n. 2 a11 a12 6 6 6 6 6 6 6 6 4 MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
5 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Matriks Matriks Matriks (matrix, plural: matrices) adalah susunan bilangan-bilangan dalam bentuk segi empat yang terdiri atas beberapa baris dan kolom. Kata “beberapa” mensyaratkan suatu matriks setidaknya memuat 1 baris dan 1 kolom. Bilangan yang ada di dalam matriks, dikatakan sebagai entri (atau komponen) dari matriks tersebut. Ukuran (# baris) (# kolom) suatu matriks dikatakan sebagai orde (atau ukuran) dari matriks tersebut. Matriks diapit dengan kurung biasa ( ) atau kurung siku [ ]. Bentuk umum matriks berukuran m n. 2 a11 a12 a1j 6 6 6 6 6 6 6 6 4 MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
5 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Matriks Matriks Matriks (matrix, plural: matrices) adalah susunan bilangan-bilangan dalam bentuk segi empat yang terdiri atas beberapa baris dan kolom. Kata “beberapa” mensyaratkan suatu matriks setidaknya memuat 1 baris dan 1 kolom. Bilangan yang ada di dalam matriks, dikatakan sebagai entri (atau komponen) dari matriks tersebut. Ukuran (# baris) (# kolom) suatu matriks dikatakan sebagai orde (atau ukuran) dari matriks tersebut. Matriks diapit dengan kurung biasa ( ) atau kurung siku [ ]. Bentuk umum matriks berukuran m n. 2 a11 a12 a1j a1n 6 6 6 6 6 6 6 6 4 MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
5 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Matriks Matriks Matriks (matrix, plural: matrices) adalah susunan bilangan-bilangan dalam bentuk segi empat yang terdiri atas beberapa baris dan kolom. Kata “beberapa” mensyaratkan suatu matriks setidaknya memuat 1 baris dan 1 kolom. Bilangan yang ada di dalam matriks, dikatakan sebagai entri (atau komponen) dari matriks tersebut. Ukuran (# baris) (# kolom) suatu matriks dikatakan sebagai orde (atau ukuran) dari matriks tersebut. Matriks diapit dengan kurung biasa ( ) atau kurung siku [ ]. Bentuk umum matriks berukuran m n. 2 a11 a12 a1j a1n 6 a21 a22 a a 2j 2n 6 6 .. .. .. .. . . . . 6 . . . . . . 6 6 6 6 4 MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
5 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Matriks Matriks Matriks (matrix, plural: matrices) adalah susunan bilangan-bilangan dalam bentuk segi empat yang terdiri atas beberapa baris dan kolom. Kata “beberapa” mensyaratkan suatu matriks setidaknya memuat 1 baris dan 1 kolom. Bilangan yang ada di dalam matriks, dikatakan sebagai entri (atau komponen) dari matriks tersebut. Ukuran (# baris) (# kolom) suatu matriks dikatakan sebagai orde (atau ukuran) dari matriks tersebut. Matriks diapit dengan kurung biasa ( ) atau kurung siku [ ]. Bentuk umum matriks berukuran m n. 2 a11 a12 a1j a1n 6 a21 a22 a a 2j 2n 6 6 .. .. .. .. . . . . 6 . . . . . . 6 6 ai1 ai2 6 6 4 MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
5 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Matriks Matriks Matriks (matrix, plural: matrices) adalah susunan bilangan-bilangan dalam bentuk segi empat yang terdiri atas beberapa baris dan kolom. Kata “beberapa” mensyaratkan suatu matriks setidaknya memuat 1 baris dan 1 kolom. Bilangan yang ada di dalam matriks, dikatakan sebagai entri (atau komponen) dari matriks tersebut. Ukuran (# baris) (# kolom) suatu matriks dikatakan sebagai orde (atau ukuran) dari matriks tersebut. Matriks diapit dengan kurung biasa ( ) atau kurung siku [ ]. Bentuk umum matriks berukuran m n. 2 a11 a12 a1j a1n 6 a21 a22 a a 2j 2n 6 6 .. .. .. .. . . . . 6 . . . . . . 6 6 ai1 ai2 a a ij in 6 6 .. .. .. .. .. .. 4 . . . . . . MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
5 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Matriks Matriks Matriks (matrix, plural: matrices) adalah susunan bilangan-bilangan dalam bentuk segi empat yang terdiri atas beberapa baris dan kolom. Kata “beberapa” mensyaratkan suatu matriks setidaknya memuat 1 baris dan 1 kolom. Bilangan yang ada di dalam matriks, dikatakan sebagai entri (atau komponen) dari matriks tersebut. Ukuran (# baris) (# kolom) suatu matriks dikatakan sebagai orde (atau ukuran) dari matriks tersebut. Matriks diapit dengan kurung biasa ( ) atau kurung siku [ ]. Bentuk umum matriks berukuran m n. 3 2 a11 a12 a1j a1n 6 a21 a22 a2j a2n 7 7 6 6 .. .. . .. 7 .. .. .. 7 6 . . . . . 7 6 7 6 ai1 ai2 a a ij in 7 6 6 .. . . .. . . .. .. .. .. 7 5 4 . . am1 am2 amj amn MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
5 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Matriks Persegi, Diagonal Utama, dan Trace Matriks biasanya ditulis dengan huruf besar (dan cetak tebal). Jika A adalah suatu matriks berukuran m n, maka kita dapat menulis A = [aij ]. Kita nyatakan entri dari suatu matriks pada baris ke-i dan kolom ke-j dengan aij atau (A)ij .
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
6 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Matriks Persegi, Diagonal Utama, dan Trace Matriks biasanya ditulis dengan huruf besar (dan cetak tebal). Jika A adalah suatu matriks berukuran m n, maka kita dapat menulis A = [aij ]. Kita nyatakan entri dari suatu matriks pada baris ke-i dan kolom ke-j dengan aij atau (A)ij . Matriks yang banyak barisnya sama dengan banyak kolomnya dikatakan sebagai matriks persegi. Diagonal utama pada suatu matriks persegi adalah entri-entri aii matriks tersebut.
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
6 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Matriks Persegi, Diagonal Utama, dan Trace Matriks biasanya ditulis dengan huruf besar (dan cetak tebal). Jika A adalah suatu matriks berukuran m n, maka kita dapat menulis A = [aij ]. Kita nyatakan entri dari suatu matriks pada baris ke-i dan kolom ke-j dengan aij atau (A)ij . Matriks yang banyak barisnya sama dengan banyak kolomnya dikatakan sebagai matriks persegi. Diagonal utama pada suatu matriks persegi adalah entri-entri aii matriks tersebut. 2 3 a11 a12 a1n 6 a12 a21 a2n 7 6 7 6 .. .. .. 7 .. 4 . . . . 5 an1
an2
ann
Untuk setiap matriks persegi A berorde n,
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
6 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Matriks Persegi, Diagonal Utama, dan Trace Matriks biasanya ditulis dengan huruf besar (dan cetak tebal). Jika A adalah suatu matriks berukuran m n, maka kita dapat menulis A = [aij ]. Kita nyatakan entri dari suatu matriks pada baris ke-i dan kolom ke-j dengan aij atau (A)ij . Matriks yang banyak barisnya sama dengan banyak kolomnya dikatakan sebagai matriks persegi. Diagonal utama pada suatu matriks persegi adalah entri-entri aii matriks tersebut. 2 3 a11 a12 a1n 6 a12 a21 a2n 7 6 7 6 .. .. .. 7 .. 4 . . . . 5 an1
an2
ann
Untuk setiap matriks persegi A berorde n, trace dari A, dinotasikan dengan tr A, dide…nisikan sebagai jumlah semua entri diagonal utama A. tr A = a11 + a22 +
+ ann =
n X
aii .
i=1
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
6 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Matriks Identitas
Matriks Identitas Matriks identitas adalah matriks 1 dan entri lainnya bernilai 0. 2 2 3 1 0 0 6 1 0 [1], , 4 0 1 0 5, 6 4 0 1 0 0 1
persegi yang entri diagonal utamanya semuanya
3 1 0 0 0 0 1 0 0 7 7, . . . 0 0 1 0 5 0 0 0 1 Kita notasikan matriks identitas berukuran berorde n dengan In jika n memang sigini…kan dan perlu ditulis. Jika tidak, cukup dengan I saja.
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
7 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Transpos dari Matriks
De…nisi Misalkan A = [aij ] adalah suatu matriks berukuran m n, transpos dari A dinotasikan dengan AT , merupakan matriks berukuran n m dan dide…nisikan sebagai AT = [aji ]. Dengan perkataan lain baris-baris matriks AT adalah kolom-kolom matriks A, T dan kolom-kolom 2 matriks 3 A adalah baris-baris matriks A. 2 3 Misalkan A = 4 1 4 5, B = 1 3 5 , dan C = [8], maka 5 6 AT =
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
8 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Transpos dari Matriks
De…nisi Misalkan A = [aij ] adalah suatu matriks berukuran m n, transpos dari A dinotasikan dengan AT , merupakan matriks berukuran n m dan dide…nisikan sebagai AT = [aji ]. Dengan perkataan lain baris-baris matriks AT adalah kolom-kolom matriks A, T dan kolom-kolom 2 matriks 3 A adalah baris-baris matriks A. 2 3 Misalkan A = 4 1 4 5, B = 1 3 5 , dan C = [8], maka 5 6 AT =
2 3
1 4
MZI (FIF Tel-U)
5 6
, BT =
Matriks - 1
Agustus 2015
8 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Transpos dari Matriks
De…nisi Misalkan A = [aij ] adalah suatu matriks berukuran m n, transpos dari A dinotasikan dengan AT , merupakan matriks berukuran n m dan dide…nisikan sebagai AT = [aji ]. Dengan perkataan lain baris-baris matriks AT adalah kolom-kolom matriks A, T dan kolom-kolom 2 matriks 3 A adalah baris-baris matriks A. 2 3 Misalkan A = 4 1 4 5, B = 1 3 5 , dan C = [8], maka 5 6 2 3 1 2 1 5 AT = , BT = 4 3 5, dan CT = 3 4 6 5
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
8 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Transpos dari Matriks
De…nisi Misalkan A = [aij ] adalah suatu matriks berukuran m n, transpos dari A dinotasikan dengan AT , merupakan matriks berukuran n m dan dide…nisikan sebagai AT = [aji ]. Dengan perkataan lain baris-baris matriks AT adalah kolom-kolom matriks A, T dan kolom-kolom 2 matriks 3 A adalah baris-baris matriks A. 2 3 Misalkan A = 4 1 4 5, B = 1 3 5 , dan C = [8], maka 5 6 2 3 1 2 1 5 AT = , BT = 4 3 5, dan CT = [8]. 3 4 6 5
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
8 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Matriks Diagonal
De…nisi (Matriks diagonal) Suatu matriks persegi D dikatakan sebagai matriks diagonal bila semua entri matriks yang tidak berada pada diagonal utama bernilai 0. Yang manakah yang merupakan matriks diagonal? 2 2 3 1 3 0 0 6 0 0 0 2 0 A= ,B= , C = 4 0 1 0 5, D = 6 4 0 0 0 0 0 0 0 2 0
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
0 2 0 0
0 0 3 0
3 7 0 7 7. 0 5 4
Agustus 2015
9 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Matriks Diagonal
De…nisi (Matriks diagonal) Suatu matriks persegi D dikatakan sebagai matriks diagonal bila semua entri matriks yang tidak berada pada diagonal utama bernilai 0. Yang manakah yang merupakan matriks diagonal? 2 2 3 1 3 0 0 6 0 0 0 2 0 A= ,B= , C = 4 0 1 0 5, D = 6 4 0 0 0 0 0 0 0 2 0 Yang termasuk matriks diagonal adalah A, B, dan C. Matriks diagonal karena
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
3 0 0 7 2 0 0 7 7. 0 3 0 5 0 0 4 D bukan matriks
Agustus 2015
9 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Matriks Diagonal
De…nisi (Matriks diagonal) Suatu matriks persegi D dikatakan sebagai matriks diagonal bila semua entri matriks yang tidak berada pada diagonal utama bernilai 0. Yang manakah yang merupakan matriks diagonal? 2 2 3 1 3 0 0 6 0 0 0 2 0 A= ,B= , C = 4 0 1 0 5, D = 6 4 0 0 0 0 0 0 0 2 0 Yang termasuk matriks diagonal adalah A, B, dan C. Matriks diagonal karena (D)14 = 7 6= 0.
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
3 0 0 7 2 0 0 7 7. 0 3 0 5 0 0 4 D bukan matriks
Agustus 2015
9 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Suatu matriks persegi U = [uij ] disebut matriks segitiga atas bila semua entri “di kiri” (atau “bawah”) diagonal utamanya bernilai 0. Dengan perkataan lain uij = 0 bila i > j. Serupa dengan hal ini, matriks persegi L = [`ij ] disebut matriks segitiga bawah bila semua entri “di kanan” (atau “atas”) diagonal utamanya bernilai 0. Dengan perkataan lain `ij = 0 bila i < j. Bentuk umum matriks segitiga atas berorde 4
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
4
Agustus 2015
10 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Suatu matriks persegi U = [uij ] disebut matriks segitiga atas bila semua entri “di kiri” (atau “bawah”) diagonal utamanya bernilai 0. Dengan perkataan lain uij = 0 bila i > j. Serupa dengan hal ini, matriks persegi L = [`ij ] disebut matriks segitiga bawah bila semua entri “di kanan” (atau “atas”) diagonal utamanya bernilai 0. Dengan perkataan lain `ij = 0 bila i < j. Bentuk umum matriks segitiga atas berorde 4 2 a11 a12 a13 6 0 a22 a23 6 4 0 0 a33 0 0 0
4 3 a14 a24 7 7. a34 5 a44
Bentuk umum matriks segitiga bawah berorde 4
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
4
Agustus 2015
10 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
De…nisi Suatu matriks persegi U = [uij ] disebut matriks segitiga atas bila semua entri “di kiri” (atau “bawah”) diagonal utamanya bernilai 0. Dengan perkataan lain uij = 0 bila i > j. Serupa dengan hal ini, matriks persegi L = [`ij ] disebut matriks segitiga bawah bila semua entri “di kanan” (atau “atas”) diagonal utamanya bernilai 0. Dengan perkataan lain `ij = 0 bila i < j. Bentuk umum matriks segitiga atas berorde 4 2 a11 a12 a13 6 0 a22 a23 6 4 0 0 a33 0 0 0
4 3 a14 a24 7 7. a34 5 a44
Bentuk umum matriks segitiga bawah berorde 4 4 2 3 a11 0 0 0 6 a21 a22 0 0 7 6 7 4 a31 a32 a33 0 5 . a41 a42 a34 a44 MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
10 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Matriks Simetris
De…nisi Suatu matriks persegi A = [aij ] dikatakan simetris jika A = AT , atau setara dengan aij = aji untuk setiap i; j. Bentuk umum matriks simetris berorde 4
MZI (FIF Tel-U)
4
Matriks - 1
Agustus 2015
11 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Matriks Simetris
De…nisi Suatu matriks persegi A = [aij ] dikatakan simetris jika A = AT , atau setara dengan aij = aji untuk setiap i; j. Bentuk umum matriks simetris berorde 4 4 2 3 a b c 6 a d e 7 6 7, 4 b d f 5 c e f
entri
tidak kita pedulikan, a; b; c; d; e; f 2 R.
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
11 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Latihan Periksa apakah matriks-matriks berikut adalah matriks simetris atau bukan 2 3 2 3 1 0 3 0 0 0 2 0 A = , B = 4 0 2 8 5, C = 4 0 2 1 5, 0 0 3 8 3 0 0 0 2 3 2 3 1 0 9 3 1 0 0 0 6 0 1 2 1 7 6 0 0 0 0 7 7 6 7 D = 6 4 9 2 0 0 5, E = 4 0 0 0 0 5 3 1 2 1 0 0 0 0 Solusi:
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
12 / 31
Beberapa De…nisi Dasar
Latihan Periksa apakah matriks-matriks berikut adalah matriks simetris atau bukan 2 3 2 3 1 0 3 0 0 0 2 0 A = , B = 4 0 2 8 5, C = 4 0 2 1 5, 0 0 3 8 3 0 0 0 2 3 2 3 1 0 9 3 1 0 0 0 6 0 1 2 1 7 6 0 0 0 0 7 7 6 7 D = 6 4 9 2 0 0 5, E = 4 0 0 0 0 5 3 1 2 1 0 0 0 0
Solusi: yang termasuk matriks simetris adalah A (karena AT = A), B (karena BT = B), dan E (karena ET = E).
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
12 / 31
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
Bahasan
1
Beberapa De…nisi Dasar
2
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
3
Perkalian Matriks
4
Struktur Aljabar Matriks
5
Latihan Aljabar Matriks
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
13 / 31
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
Kesamaan Dua Matriks De…nisi Dua matriks A dan B dikatakan sama, ditulis dengan A = B, ketika ukuran dari A dan B sama, serta setiap entri yang bersesuaian pada kedua matriks tersebut sama. 1 2 3 1 2 7 Apakah A = dan B = sama? 4 5 6 4 5 6
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
14 / 31
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
Kesamaan Dua Matriks De…nisi Dua matriks A dan B dikatakan sama, ditulis dengan A = B, ketika ukuran dari A dan B sama, serta setiap entri yang bersesuaian pada kedua matriks tersebut sama. 1 2 3 1 2 7 Apakah A = dan B = sama? Tidak, karena 4 5 6 4 5 6 (A)13 6= (B)13 .
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
14 / 31
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
Kesamaan Dua Matriks De…nisi Dua matriks A dan B dikatakan sama, ditulis dengan A = B, ketika ukuran dari A dan B sama, serta setiap entri yang bersesuaian pada kedua matriks tersebut sama. 1 2 3 1 2 7 Apakah A = dan B = sama? Tidak, karena 4 5 6 4 5 6 (A)13 6= (B)13 . 0
1 Apakah A = @ 2 3
MZI (FIF Tel-U)
4 5 6
1 0 7 1 8 A dan B = @ 2 9 3
Matriks - 1
4 5 6
1 7 8 A sama? 9
Agustus 2015
14 / 31
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
Kesamaan Dua Matriks De…nisi Dua matriks A dan B dikatakan sama, ditulis dengan A = B, ketika ukuran dari A dan B sama, serta setiap entri yang bersesuaian pada kedua matriks tersebut sama. 1 2 3 1 2 7 Apakah A = dan B = sama? Tidak, karena 4 5 6 4 5 6 (A)13 6= (B)13 . 0
1 0 1 4 7 1 Apakah A = @ 2 5 8 A dan B = @ 2 3 6 9 3 (A)ij = (B)ij untuk setiap 1 i; j 3.
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
4 5 6
1 7 8 A sama? Ya, karena 9
Agustus 2015
14 / 31
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
Kesamaan Dua Matriks De…nisi Dua matriks A dan B dikatakan sama, ditulis dengan A = B, ketika ukuran dari A dan B sama, serta setiap entri yang bersesuaian pada kedua matriks tersebut sama. 1 2 3 1 2 7 Apakah A = dan B = sama? Tidak, karena 4 5 6 4 5 6 (A)13 6= (B)13 . 0
1 0 1 4 7 1 Apakah A = @ 2 5 8 A dan B = @ 2 3 6 9 3 (A)ij = (B)ij untuk setiap 1 i; j 3. Apakah A =
1 2 6 7
MZI (FIF Tel-U)
3 8
dan B =
1 6
Matriks - 1
4 5 6
2 7
1 7 8 A sama? Ya, karena 9
3 8
0 0
sama?
Agustus 2015
14 / 31
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
Kesamaan Dua Matriks De…nisi Dua matriks A dan B dikatakan sama, ditulis dengan A = B, ketika ukuran dari A dan B sama, serta setiap entri yang bersesuaian pada kedua matriks tersebut sama. 1 2 3 1 2 7 Apakah A = dan B = sama? Tidak, karena 4 5 6 4 5 6 (A)13 6= (B)13 . 0
1 0 1 4 7 1 Apakah A = @ 2 5 8 A dan B = @ 2 3 6 9 3 (A)ij = (B)ij untuk setiap 1 i; j 3. 1 2 3 dan B = 6 7 8 3, sedangkan B berorde 2
Apakah A = berorde 2
MZI (FIF Tel-U)
4 5 6
1 2 6 7 4.
Matriks - 1
1 7 8 A sama? Ya, karena 9
3 8
0 0
sama? Tidak, karena A
Agustus 2015
14 / 31
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
Jumlah dan Selisih Matriks De…nisi Jika A dan B adalah matriks yang ukurannya sama, maka jumlah A + B adalah matriks yang entri-entrinya diperoleh dengan menjumlahkan entri-entri yang bersesuaian pada A dan B. Serupa dengan hal ini, selisih A B adalah matriks yang entri-entrinya diperoleh dengan mengurangkan entri-entri pada B dari entri-entri pada A yang bersesuaian. Dalam notasi matriks, jika A dan B berukuran sama, maka (A + B)ij = (A)ij + (B)ij dan (A B)ij = (A)ij (B)ij . Sebagai contoh, kita memiliki 1 2 3 4 5 6 + = 4 5 6 7 8 9
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
15 / 31
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
Jumlah dan Selisih Matriks De…nisi Jika A dan B adalah matriks yang ukurannya sama, maka jumlah A + B adalah matriks yang entri-entrinya diperoleh dengan menjumlahkan entri-entri yang bersesuaian pada A dan B. Serupa dengan hal ini, selisih A B adalah matriks yang entri-entrinya diperoleh dengan mengurangkan entri-entri pada B dari entri-entri pada A yang bersesuaian. Dalam notasi matriks, jika A dan B berukuran sama, maka (A + B)ij = (A)ij + (B)ij dan (A B)ij = (A)ij (B)ij . Sebagai 1 2 4 5 dan 4 5 7 8
contoh, kita memiliki 3 4 5 6 + = 6 7 8 9 6 9
MZI (FIF Tel-U)
1 4
2 5
3 6
5 11
7 13
9 15
=
Matriks - 1
Agustus 2015
15 / 31
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
Jumlah dan Selisih Matriks De…nisi Jika A dan B adalah matriks yang ukurannya sama, maka jumlah A + B adalah matriks yang entri-entrinya diperoleh dengan menjumlahkan entri-entri yang bersesuaian pada A dan B. Serupa dengan hal ini, selisih A B adalah matriks yang entri-entrinya diperoleh dengan mengurangkan entri-entri pada B dari entri-entri pada A yang bersesuaian. Dalam notasi matriks, jika A dan B berukuran sama, maka (A + B)ij = (A)ij + (B)ij dan (A B)ij = (A)ij (B)ij . Sebagai 1 2 4 5 dan 4 5 7 8
contoh, kita memiliki 3 4 5 6 + = 6 7 8 9 6 9
MZI (FIF Tel-U)
1 4
2 5
3 6
=
5 11 3 3
7 13 3 3
9 15 3 3
Matriks - 1
.
Agustus 2015
15 / 31
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
Perkalian Matriks dengan Bilangan Real Suatu matriks dapat dikalikan dengan bilangan real.
De…nisi Jika A adalah suatu matriks dan k 2 R, maka kA adalah matriks yang diperoleh dengan mengalikan setiap entri matriks A dengan k. Dalam notasi matriks, bila A = [aij ], maka (kA)ij = k (Aij ) = kaij . Sebagai contoh, kita memiliki
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
16 / 31
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
Perkalian Matriks dengan Bilangan Real Suatu matriks dapat dikalikan dengan bilangan real.
De…nisi Jika A adalah suatu matriks dan k 2 R, maka kA adalah matriks yang diperoleh dengan mengalikan setiap entri matriks A dengan k. Dalam notasi matriks, bila A = [aij ], maka (kA)ij = k (Aij ) = kaij . Sebagai contoh, kita memiliki 3
1 2 3 4 5 6
MZI (FIF Tel-U)
=
Matriks - 1
Agustus 2015
16 / 31
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
Perkalian Matriks dengan Bilangan Real Suatu matriks dapat dikalikan dengan bilangan real.
De…nisi Jika A adalah suatu matriks dan k 2 R, maka kA adalah matriks yang diperoleh dengan mengalikan setiap entri matriks A dengan k. Dalam notasi matriks, bila A = [aij ], maka (kA)ij = k (Aij ) = kaij . Sebagai contoh, kita memiliki 3
1 2 3 4 5 6
MZI (FIF Tel-U)
=
3 12
6 15
9 18
,
Matriks - 1
Agustus 2015
16 / 31
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
Perkalian Matriks dengan Bilangan Real Suatu matriks dapat dikalikan dengan bilangan real.
De…nisi Jika A adalah suatu matriks dan k 2 R, maka kA adalah matriks yang diperoleh dengan mengalikan setiap entri matriks A dengan k. Dalam notasi matriks, bila A = [aij ], maka (kA)ij = k (Aij ) = kaij . Sebagai contoh, kita memiliki 3
1 2 3 4 5 6
MZI (FIF Tel-U)
=
3 12
6 15
9 18
,
1 3
2
3 3 6 4 9 12 5 = 15 18
Matriks - 1
Agustus 2015
16 / 31
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
Perkalian Matriks dengan Bilangan Real Suatu matriks dapat dikalikan dengan bilangan real.
De…nisi Jika A adalah suatu matriks dan k 2 R, maka kA adalah matriks yang diperoleh dengan mengalikan setiap entri matriks A dengan k. Dalam notasi matriks, bila A = [aij ], maka (kA)ij = k (Aij ) = kaij . Sebagai contoh, kita memiliki 3
1 2 3 4 5 6
=
3 12
6 15
9 18
,
Catatan: kita akan menulis ( 1) A =
MZI (FIF Tel-U)
1 3
2
3 2 3 6 1 4 9 12 5 = 4 3 15 18 5
3 2 4 5. 6
A.
Matriks - 1
Agustus 2015
16 / 31
Perkalian Matriks
Bahasan
1
Beberapa De…nisi Dasar
2
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
3
Perkalian Matriks
4
Struktur Aljabar Matriks
5
Latihan Aljabar Matriks
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
17 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Cara Standar Perkalian Matriks - Gotthold Eisenstein (1823-1852) Jika matriks A berukuran m AB berukuran
MZI (FIF Tel-U)
r dan matriks B berukuran r
Matriks - 1
n, maka matriks
Agustus 2015
18 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Cara Standar Perkalian Matriks - Gotthold Eisenstein (1823-1852) Jika matriks A berukuran m r dan matriks B berukuran r n, maka matriks AB berukuran m n dan untuk setiap 1 i m dan 1 j n (AB)ij =
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
18 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Cara Standar Perkalian Matriks - Gotthold Eisenstein (1823-1852) Jika matriks A berukuran m r dan matriks B berukuran r n, maka matriks AB berukuran m n dan untuk setiap 1 i m dan 1 j n (AB)ij = (A)i1 (B)1j +
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
18 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Cara Standar Perkalian Matriks - Gotthold Eisenstein (1823-1852) Jika matriks A berukuran m r dan matriks B berukuran r n, maka matriks AB berukuran m n dan untuk setiap 1 i m dan 1 j n (AB)ij = (A)i1 (B)1j + (A)i2 (B)2j +
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
18 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Cara Standar Perkalian Matriks - Gotthold Eisenstein (1823-1852) Jika matriks A berukuran m r dan matriks B berukuran r n, maka matriks AB berukuran m n dan untuk setiap 1 i m dan 1 j n (AB)ij = (A)i1 (B)1j + (A)i2 (B)2j +
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
+
Agustus 2015
18 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Cara Standar Perkalian Matriks - Gotthold Eisenstein (1823-1852) Jika matriks A berukuran m r dan matriks B berukuran r n, maka matriks AB berukuran m n dan untuk setiap 1 i m dan 1 j n (AB)ij = (A)i1 (B)1j + (A)i2 (B)2j +
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
+ (A)ir (B)rj =
Agustus 2015
18 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Cara Standar Perkalian Matriks - Gotthold Eisenstein (1823-1852) Jika matriks A berukuran m r dan matriks B berukuran r n, maka matriks AB berukuran m n dan untuk setiap 1 i m dan 1 j n (AB)ij = (A)i1 (B)1j + (A)i2 (B)2j +
+ (A)ir (B)rj =
r X
(A)ik (B)kj .
k=1
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
18 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Cara Standar Perkalian Matriks - Gotthold Eisenstein (1823-1852) Jika matriks A berukuran m r dan matriks B berukuran r n, maka matriks AB berukuran m n dan untuk setiap 1 i m dan 1 j n (AB)ij = (A)i1 (B)1j + (A)i2 (B)2j +
+ (A)ir (B)rj =
r X
(A)ik (B)kj .
k=1
Ilustrasi cara menghitung (AB)ij 2 a11 a12 a1r 6 a21 a22 a2r 6 6 .. .. .. . .. 6 . . . 6 6 ai1 ai2 air 6 6 .. .. .. .. 4 . . . . am1 am2 amr MZI (FIF Tel-U)
3
72 7 76 76 76 74 7 7 5
b11 b21 .. .
b12 b22 .. .
br1
br2
Matriks - 1
..
.
b1j b2j .. . brj
..
.
b1n b2n .. . arn
3 7 7 7 5
Agustus 2015
18 / 31
Perkalian Matriks
Syarat Perkalian Matriks
Diberikan dua matriks A dan B, syarat agar AB terde…nisi adalah: (# kolom A) = (# baris B). Sebagai ilustrasi, hasil kali matriks berikut
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
19 / 31
Perkalian Matriks
Syarat Perkalian Matriks
Diberikan dua matriks A dan B, syarat agar AB terde…nisi adalah: (# kolom A) = (# baris B). Sebagai ilustrasi, hasil kali matriks berikut 2 3 4 1 4 3 1 2 4 4 0 1 3 1 5 2 6 0 2 7 5 2 tidak dide…nisikan (mengapa?).
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
19 / 31
Perkalian Matriks
Contoh Perkalian Matriks
Tentukan nilai2x. 4 1 2 4 4 0 2 6 0 2 x=
MZI (FIF Tel-U)
3 1 4 3 1 3 1 5= 7 5 2
x
Matriks - 1
Agustus 2015
20 / 31
Perkalian Matriks
Contoh Perkalian Matriks
Tentukan nilai2x. 4 1 2 4 4 0 2 6 0 2 x = (2 4) +
MZI (FIF Tel-U)
3 1 4 3 1 3 1 5= 7 5 2
x
Matriks - 1
Agustus 2015
20 / 31
Perkalian Matriks
Contoh Perkalian Matriks
Tentukan nilai2x. 3 4 1 4 3 1 2 4 4 0 1 3 1 5= 2 6 0 2 7 5 2 x = (2 4) + (6 3) +
MZI (FIF Tel-U)
x
Matriks - 1
Agustus 2015
20 / 31
Perkalian Matriks
Contoh Perkalian Matriks
Tentukan nilai2x. 3 4 1 4 3 1 2 4 4 0 1 3 1 5= 2 6 0 2 7 5 2 x = (2 4) + (6 3) + (0 5) = 26.
MZI (FIF Tel-U)
x
Matriks - 1
Agustus 2015
20 / 31
Perkalian Matriks
Contoh Perkalian Matriks
Tentukan nilai2x. 3 4 1 4 3 1 2 4 4 0 1 3 1 5= 2 6 0 2 7 5 2 x = (2 4) + (6 3) + (0 5) = 26. 1 2 x=
2 6
4 0
2
4 4 0 2
MZI (FIF Tel-U)
x
3 1 4 3 1 3 1 5= 7 5 2
x
Matriks - 1
Agustus 2015
20 / 31
Perkalian Matriks
Contoh Perkalian Matriks
Tentukan nilai2x. 3 4 1 4 3 1 2 4 4 0 1 3 1 5= 2 6 0 2 7 5 2 x = (2 4) + (6 3) + (0 5) = 26. 1 2
2 6
4 0
x = (1 3) +
2
4 4 0 2
MZI (FIF Tel-U)
x
3 1 4 3 1 3 1 5= 7 5 2
x
Matriks - 1
Agustus 2015
20 / 31
Perkalian Matriks
Contoh Perkalian Matriks
Tentukan nilai2x. 3 4 1 4 3 1 2 4 4 0 1 3 1 5= 2 6 0 2 7 5 2 x = (2 4) + (6 3) + (0 5) = 26.
x
3 4 1 4 3 4 0 1 3 1 5= 2 7 5 2 x = (1 3) + (2 1) + 1 2
2 6
4 0
2
MZI (FIF Tel-U)
x
Matriks - 1
Agustus 2015
20 / 31
Perkalian Matriks
Contoh Perkalian Matriks
Tentukan nilai2x. 3 4 1 4 3 1 2 4 4 0 1 3 1 5= 2 6 0 2 7 5 2 x = (2 4) + (6 3) + (0 5) = 26.
x
3 4 1 4 3 4 0 1 3 1 5= 2 7 5 2 x = (1 3) + (2 1) + (4 2) = 13. 1 2
2 6
4 0
2
MZI (FIF Tel-U)
x
Matriks - 1
Agustus 2015
20 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Matriks Baris dan Matriks Kolom Matriks baris adalah matriks yang hanya memuat 1 baris, matriks kolom adalah matriks yang hanya memuat 1 kolom.
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
21 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Matriks Baris dan Matriks Kolom Matriks baris adalah matriks yang hanya memuat 1 baris, matriks kolom adalah matriks yang hanya memuat 1 kolom. Jika r adalah matriks baris dengan k kolom dan c adalah matriks kolom dengan k baris, maka keduanya dapat dikalikan dan hasil perkaliannya adalah matriks berukuran
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
21 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Matriks Baris dan Matriks Kolom Matriks baris adalah matriks yang hanya memuat 1 baris, matriks kolom adalah matriks yang hanya memuat 1 kolom. Jika r adalah matriks baris dengan k kolom dan c adalah matriks kolom dengan k baris, maka keduanya dapat dikalikan dan hasil perkaliannya adalah matriks berukuran 1 1. Matriks 1 1 juga analog dengan bilangan real.
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
21 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Matriks Baris dan Matriks Kolom Matriks baris adalah matriks yang hanya memuat 1 baris, matriks kolom adalah matriks yang hanya memuat 1 kolom. Jika r adalah matriks baris dengan k kolom dan c adalah matriks kolom dengan k baris, maka keduanya dapat dikalikan dan hasil perkaliannya adalah matriks berukuran 1 1. Matriks 1 1 juga analog dengan bilangan real.
rc =
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
21 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Matriks Baris dan Matriks Kolom Matriks baris adalah matriks yang hanya memuat 1 baris, matriks kolom adalah matriks yang hanya memuat 1 kolom. Jika r adalah matriks baris dengan k kolom dan c adalah matriks kolom dengan k baris, maka keduanya dapat dikalikan dan hasil perkaliannya adalah matriks berukuran 1 1. Matriks 1 1 juga analog dengan bilangan real.
rc =
MZI (FIF Tel-U)
r1
r2
rk
Matriks - 1
Agustus 2015
21 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Matriks Baris dan Matriks Kolom Matriks baris adalah matriks yang hanya memuat 1 baris, matriks kolom adalah matriks yang hanya memuat 1 kolom. Jika r adalah matriks baris dengan k kolom dan c adalah matriks kolom dengan k baris, maka keduanya dapat dikalikan dan hasil perkaliannya adalah matriks berukuran 1 1. Matriks 1 1 juga analog dengan bilangan real. 2 3 c1 2 3 k 6 c2 7 X 6 7 rk 6 . 7 = 4 rc = r1 r2 rj cj 5 . 4 .. 5 j=1 ck Dengan fakta di atas, bila A adalah matriks berorde m n dan c adalah matriks kolom dengan n baris (berorde n 1), maka Ac adalah matriks
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
21 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Matriks Baris dan Matriks Kolom Matriks baris adalah matriks yang hanya memuat 1 baris, matriks kolom adalah matriks yang hanya memuat 1 kolom. Jika r adalah matriks baris dengan k kolom dan c adalah matriks kolom dengan k baris, maka keduanya dapat dikalikan dan hasil perkaliannya adalah matriks berukuran 1 1. Matriks 1 1 juga analog dengan bilangan real. 2 3 c1 2 3 k 6 c2 7 X 6 7 rk 6 . 7 = 4 rc = r1 r2 rj cj 5 . 4 .. 5 j=1 ck
Dengan fakta di atas, bila A adalah matriks berorde m n dan c adalah matriks kolom dengan n baris (berorde n 1), maka Ac adalah matriks kolom dengan m baris (berorde m 1). Secara serupa, bila r adalah matriks baris dengan m kolom (berorde 1 m) dan B adalah matriks berorde m n, maka rB adalah matriks
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
21 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Matriks Baris dan Matriks Kolom Matriks baris adalah matriks yang hanya memuat 1 baris, matriks kolom adalah matriks yang hanya memuat 1 kolom. Jika r adalah matriks baris dengan k kolom dan c adalah matriks kolom dengan k baris, maka keduanya dapat dikalikan dan hasil perkaliannya adalah matriks berukuran 1 1. Matriks 1 1 juga analog dengan bilangan real. 2 3 c1 2 3 k 6 c2 7 X 6 7 rk 6 . 7 = 4 rc = r1 r2 rj cj 5 . 4 .. 5 j=1 ck
Dengan fakta di atas, bila A adalah matriks berorde m n dan c adalah matriks kolom dengan n baris (berorde n 1), maka Ac adalah matriks kolom dengan m baris (berorde m 1). Secara serupa, bila r adalah matriks baris dengan m kolom (berorde 1 m) dan B adalah matriks berorde m n, maka rB adalah matriks baris dengan n kolom (berorde 1 n). MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
21 / 31
Perkalian Matriks
Perkalian Matriks – Meninjau Kolom
Diberikan matriks A yang berorde m kita menulis B sebagai B= dengan bi (1 i dihitung sebagai
b2
bn
n, jika
,
n) adalah matriks kolom dengan r baris, maka AB dapat AB =
MZI (FIF Tel-U)
b1
r dan matriks B yang berorde r
Ab1
Ab2
Matriks - 1
Abn
.
Agustus 2015
22 / 31
Perkalian Matriks
Contoh
Tentukan nilai2x dan 4 1 2 4 4 0 2 6 0 2
y. 3 1 4 3 1 3 1 5= 7 5 2
x y
.
Tinjau bahwa
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
23 / 31
Perkalian Matriks
Contoh
Tentukan nilai2x dan 4 1 2 4 4 0 2 6 0 2 Tinjau bahwa
MZI (FIF Tel-U)
x y
y. 3 1 4 3 1 3 1 5= 7 5 2 =
1 2
2 6
4 0
x y 2 4
3 1 1 5= 7
Matriks - 1
.
27 4
.
Agustus 2015
23 / 31
Perkalian Matriks
Latihan Perkalian Matriks
Latihan Periksa apakah matriks-matriks berikut dapat dikalikan, jika dapat dikalikan tentukan 2 hasilnya. 3 1 2 1 2 1 1 3 1 1 A = 4 3 1 5, B = ,C= ,D= 0 1 0 0 1 2 1 0 1 1
AB
2
BA
3
BC
4
CD
5
DC
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
24 / 31
Perkalian Matriks
Solusi: 1
AB =
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
25 / 31
Perkalian Matriks
Solusi: 1
2
1 AB = 4 3 0
MZI (FIF Tel-U)
3 2 1 5 1
1 0
2 1
1 0
=
Matriks - 1
Agustus 2015
25 / 31
Perkalian Matriks
Solusi: 1
2
2
1 AB = 4 3 0
3 2 1 5 1
1 0
2 1
1 0
2
1 = 4 3 0
4 7 1
3 1 3 5 0
BA =
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
25 / 31
Perkalian Matriks
Solusi: 1
2
2
1 AB = 4 3 0 BA =
1 0
MZI (FIF Tel-U)
3 2 1 5 1
2 1
1 0
2
1 = 4 3 0
1 2 1 0 1 0 2 3 1 2 4 3 1 5= 0 1
Matriks - 1
4 7 1
3 1 3 5 0
Agustus 2015
25 / 31
Perkalian Matriks
Solusi: 1
2
1 AB = 4 3 0
2
BA =
3
BC =
1 0
MZI (FIF Tel-U)
3 2 1 5 1
2 1
1 0
2
1 = 4 3 0
1 2 1 0 1 0 2 3 1 2 4 3 1 5= 0 1
7 3
Matriks - 1
4 7 1 5 1
3 1 3 5 0
Agustus 2015
25 / 31
Perkalian Matriks
Solusi: 1
2
1 AB = 4 3 0
3 2 1 5 1
2
BA =
1 0
2 1
1 0
3
BC =
1 0
2 1
1 0
MZI (FIF Tel-U)
2
1 = 4 3 0
1 2 1 0 1 0 2 3 1 2 4 3 1 5= 0 1 1 0
3 1
7 3
4 7 1 5 1
3 1 3 5 0
,
Matriks - 1
Agustus 2015
25 / 31
Perkalian Matriks
Solusi: 1
2
3
4
2
1 AB = 4 3 0 BA =
1 0
3 2 1 5 1
2 1
1 0
2
1 = 4 3 0
1 2 1 0 1 0 2 3 1 2 4 3 1 5= 0 1
7 3
4 7 1 5 1
3 1 3 5 0
1 2 1 1 3 , tidak dapat dikalikan karena banyak kolom 0 1 0 0 1 pada B tidak sama dengan banyak baris pada C. BC =
CD =
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
25 / 31
Perkalian Matriks
Solusi: 1
2
3
4
2
1 AB = 4 3 0 BA =
1 0
3 2 1 5 1
2 1
1 0
2
1 = 4 3 0
1 2 1 0 1 0 2 3 1 2 4 3 1 5= 0 1
7 3
4 7 1 5 1
3 1 3 5 0
1 2 1 1 3 , tidak dapat dikalikan karena banyak kolom 0 1 0 0 1 pada B tidak sama dengan banyak baris pada C. 1 3 1 1 CD = = 0 1 2 1 BC =
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
25 / 31
Perkalian Matriks
Solusi: 1
2
3
4
5
2
1 AB = 4 3 0 BA =
1 0
3 2 1 5 1
2 1
1 0
2
1 = 4 3 0
1 2 1 0 1 0 2 3 1 2 4 3 1 5= 0 1
7 3
4 7 1 5 1
3 1 3 5 0
1 2 1 1 3 , tidak dapat dikalikan karena banyak kolom 0 1 0 0 1 pada B tidak sama dengan banyak baris pada C. 1 3 1 1 7 4 CD = = 0 1 2 1 2 1 BC =
DC =
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
25 / 31
Perkalian Matriks
Solusi: 1
2
3
4
5
2
1 AB = 4 3 0 BA =
1 0
3 2 1 5 1
2 1
1 0
2
1 = 4 3 0
1 2 1 0 1 0 2 3 1 2 4 3 1 5= 0 1
7 3
4 7 1 5 1
3 1 3 5 0
1 2 1 1 3 , tidak dapat dikalikan karena banyak kolom 0 1 0 0 1 pada B tidak sama dengan banyak baris pada C. 1 3 1 1 7 4 CD = = 0 1 2 1 2 1 BC =
DC =
1 2
MZI (FIF Tel-U)
1 1
1 3 0 1
=
Matriks - 1
Agustus 2015
25 / 31
Perkalian Matriks
Solusi: 1
2
3
4
5
2
1 AB = 4 3 0 BA =
1 0
3 2 1 5 1
2 1
1 0
2
1 = 4 3 0
1 2 1 0 1 0 2 3 1 2 4 3 1 5= 0 1
7 3
4 7 1 5 1
3 1 3 5 0
1 2 1 1 3 , tidak dapat dikalikan karena banyak kolom 0 1 0 0 1 pada B tidak sama dengan banyak baris pada C. 1 3 1 1 7 4 CD = = 0 1 2 1 2 1 BC =
DC =
1 2
MZI (FIF Tel-U)
1 1
1 3 0 1
=
1 2
4 7
Matriks - 1
Agustus 2015
25 / 31
Struktur Aljabar Matriks
Bahasan
1
Beberapa De…nisi Dasar
2
Kesamaan Matriks, Jumlah dan Selisih Matriks
3
Perkalian Matriks
4
Struktur Aljabar Matriks
5
Latihan Aljabar Matriks
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
26 / 31
Struktur Aljabar Matriks
Struktur Aljabar Matriks: Penjumlahan dan Perkalian Skalar Teorema Misalkan A, B, dan C adalah sembarang matriks berukuran m n dan a; b 2 R. Misalkan pula 0 menyatakan matriks m n yang seluruh entrinya bernilai 0. Maka 1
0 + A = A + 0 = A (matriks 0 adalah identitas penjumlahan)
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
27 / 31
Struktur Aljabar Matriks
Struktur Aljabar Matriks: Penjumlahan dan Perkalian Skalar Teorema Misalkan A, B, dan C adalah sembarang matriks berukuran m n dan a; b 2 R. Misalkan pula 0 menyatakan matriks m n yang seluruh entrinya bernilai 0. Maka 1
0 + A = A + 0 = A (matriks 0 adalah identitas penjumlahan)
2
A + B = B + A (sifat komutatif penjumlahan)
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
27 / 31
Struktur Aljabar Matriks
Struktur Aljabar Matriks: Penjumlahan dan Perkalian Skalar Teorema Misalkan A, B, dan C adalah sembarang matriks berukuran m n dan a; b 2 R. Misalkan pula 0 menyatakan matriks m n yang seluruh entrinya bernilai 0. Maka 1
0 + A = A + 0 = A (matriks 0 adalah identitas penjumlahan)
2
A + B = B + A (sifat komutatif penjumlahan)
3
(A + B) + C = A + (B + C) (sifat asosiatif penjumlahan)
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
27 / 31
Struktur Aljabar Matriks
Struktur Aljabar Matriks: Penjumlahan dan Perkalian Skalar Teorema Misalkan A, B, dan C adalah sembarang matriks berukuran m n dan a; b 2 R. Misalkan pula 0 menyatakan matriks m n yang seluruh entrinya bernilai 0. Maka 1
0 + A = A + 0 = A (matriks 0 adalah identitas penjumlahan)
2
A + B = B + A (sifat komutatif penjumlahan)
3
(A + B) + C = A + (B + C) (sifat asosiatif penjumlahan)
4
A + ( A) = ( A) + A = 0, ingat kembali bahwa
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
A = ( 1) A
Agustus 2015
27 / 31
Struktur Aljabar Matriks
Struktur Aljabar Matriks: Penjumlahan dan Perkalian Skalar Teorema Misalkan A, B, dan C adalah sembarang matriks berukuran m n dan a; b 2 R. Misalkan pula 0 menyatakan matriks m n yang seluruh entrinya bernilai 0. Maka 1
0 + A = A + 0 = A (matriks 0 adalah identitas penjumlahan)
2
A + B = B + A (sifat komutatif penjumlahan)
3
(A + B) + C = A + (B + C) (sifat asosiatif penjumlahan)
4
A + ( A) = ( A) + A = 0, ingat kembali bahwa
5
(a + b) C = aC + bC dan (a
MZI (FIF Tel-U)
b) C = aC
Matriks - 1
A = ( 1) A
bC
Agustus 2015
27 / 31
Struktur Aljabar Matriks
Struktur Aljabar Matriks: Penjumlahan dan Perkalian Skalar Teorema Misalkan A, B, dan C adalah sembarang matriks berukuran m n dan a; b 2 R. Misalkan pula 0 menyatakan matriks m n yang seluruh entrinya bernilai 0. Maka 1
0 + A = A + 0 = A (matriks 0 adalah identitas penjumlahan)
2
A + B = B + A (sifat komutatif penjumlahan)
3
(A + B) + C = A + (B + C) (sifat asosiatif penjumlahan)
4
A + ( A) = ( A) + A = 0, ingat kembali bahwa
5
(a + b) C = aC + bC dan (a
6
a (B + C) = aB + aC dan a (B
MZI (FIF Tel-U)
b) C = aC C) = aB
Matriks - 1
A = ( 1) A
bC aC
Agustus 2015
27 / 31
Struktur Aljabar Matriks
Struktur Aljabar Matriks: Penjumlahan dan Perkalian Skalar Teorema Misalkan A, B, dan C adalah sembarang matriks berukuran m n dan a; b 2 R. Misalkan pula 0 menyatakan matriks m n yang seluruh entrinya bernilai 0. Maka 1
0 + A = A + 0 = A (matriks 0 adalah identitas penjumlahan)
2
A + B = B + A (sifat komutatif penjumlahan)
3
(A + B) + C = A + (B + C) (sifat asosiatif penjumlahan)
4
A + ( A) = ( A) + A = 0, ingat kembali bahwa
5
(a + b) C = aC + bC dan (a
6
a (B + C) = aB + aC dan a (B
7
a (bC) = (ab) C
MZI (FIF Tel-U)
b) C = aC C) = aB
Matriks - 1
A = ( 1) A
bC aC
Agustus 2015
27 / 31
Struktur Aljabar Matriks
Struktur Aljabar Matriks: Penjumlahan dan Perkalian Skalar Teorema Misalkan A, B, dan C adalah sembarang matriks berukuran m n dan a; b 2 R. Misalkan pula 0 menyatakan matriks m n yang seluruh entrinya bernilai 0. Maka 1
0 + A = A + 0 = A (matriks 0 adalah identitas penjumlahan)
2
A + B = B + A (sifat komutatif penjumlahan)
3
(A + B) + C = A + (B + C) (sifat asosiatif penjumlahan)
4
A + ( A) = ( A) + A = 0, ingat kembali bahwa
5
(a + b) C = aC + bC dan (a
6
a (B + C) = aB + aC dan a (B
7
a (bC) = (ab) C
8
a (BC) = (aB) C = B (aC).
b) C = aC C) = aB
A = ( 1) A
bC aC
Silakan hayati teorema di atas. Bukti cukup mudah namun terlalu panjang untuk dibahas di sini. MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
27 / 31
Struktur Aljabar Matriks
Struktur Aljabar Matriks: Sifat Matriks Nol
Matriks nol, yaitu 0, memiliki sifat berikut.
Teorema Jika 0 adalah matriks nol berukuran m berukuran m n, maka 1
n dan A adalah sembarang matriks
0A = 0
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
28 / 31
Struktur Aljabar Matriks
Struktur Aljabar Matriks: Sifat Matriks Nol
Matriks nol, yaitu 0, memiliki sifat berikut.
Teorema Jika 0 adalah matriks nol berukuran m berukuran m n, maka 1
0A = 0
2
A + 0 = A dan A
MZI (FIF Tel-U)
n dan A adalah sembarang matriks
0=A
Matriks - 1
Agustus 2015
28 / 31
Struktur Aljabar Matriks
Struktur Aljabar Matriks: Sifat Matriks Nol
Matriks nol, yaitu 0, memiliki sifat berikut.
Teorema Jika 0 adalah matriks nol berukuran m berukuran m n, maka 1
0A = 0
2
A + 0 = A dan A
3
Jika c 2 R dan cA = 0, maka
MZI (FIF Tel-U)
n dan A adalah sembarang matriks
0=A
Matriks - 1
Agustus 2015
28 / 31
Struktur Aljabar Matriks
Struktur Aljabar Matriks: Sifat Matriks Nol
Matriks nol, yaitu 0, memiliki sifat berikut.
Teorema Jika 0 adalah matriks nol berukuran m berukuran m n, maka
n dan A adalah sembarang matriks
1
0A = 0
2
A + 0 = A dan A
3
Jika c 2 R dan cA = 0, maka c = 0 atau A = 0.
0=A
Bukti teorema cukup mudah, silakan buktikan sendiri jika Anda masih penasaran.
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
28 / 31
Struktur Aljabar Matriks
Struktur Aljabar Matriks: Perkalian Matriks
Teorema Jika A adalah matriks berorde m r, B matriks berorde r n, dan C matriks berorde n p, maka A (BC) = (AB) C (sifat asosiatif perkalian matriks). Karena urutan perkalian tidak berpengaruh, kita dapat mengabaikan tanda kurung yang ada.
Teorema Jika operasi-operasi matriks berikut terde…nisi, maka kesamaan-kesamaan matriks berikut selalu dipenuhi untuk sembarang matriks A, B, dan C. 1
A (B + C) = AB + AC dan (A + B) C = AC + BC
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
29 / 31
Struktur Aljabar Matriks
Struktur Aljabar Matriks: Perkalian Matriks
Teorema Jika A adalah matriks berorde m r, B matriks berorde r n, dan C matriks berorde n p, maka A (BC) = (AB) C (sifat asosiatif perkalian matriks). Karena urutan perkalian tidak berpengaruh, kita dapat mengabaikan tanda kurung yang ada.
Teorema Jika operasi-operasi matriks berikut terde…nisi, maka kesamaan-kesamaan matriks berikut selalu dipenuhi untuk sembarang matriks A, B, dan C. 1
A (B + C) = AB + AC dan (A + B) C = AC + BC
2
A (B
C) = AB
AC dan (A
B) C = AC
BC
Silakan hayati teorema di atas, bukti terlalu panjang untuk dibahas di sini.
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
29 / 31
Latihan Aljabar Matriks
Latihan Aljabar Matriks
Latihan
2
3 3 0 4 1 1 Diketahui A = 4 1 2 5, B = ,C= 0 2 3 1 1 memang dapat dihitung) matriks hasil operasi berikut: 1
AB
2
3CA
3
ABC
4
4BC + 2C
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
4 1
2 5
. Tentukan (jika
Agustus 2015
30 / 31
Latihan Aljabar Matriks
Solusi: 1
AB =
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
31 / 31
Latihan Aljabar Matriks
Solusi: 1
2
3 AB = 4 1 1
MZI (FIF Tel-U)
3 0 2 5 1
4 0
1 2
=
Matriks - 1
Agustus 2015
31 / 31
Latihan Aljabar Matriks
Solusi: 1
2
2
3 AB = 4 1 1
3 0 2 5 1
4 0
1 2
2
12 = 4 4 4
3 3 5 5 1
3CA =
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
31 / 31
Latihan Aljabar Matriks
Solusi: 1
2
2
3 AB = 4 1 1 3CA =
3
MZI (FIF Tel-U)
1 3
3 0 2 5 1 4 1
4 0 2 5
3 12 3 = 4 4 5 5 4 1 3 3 0 4 1 2 5= 1 1
1 2 2
2
Matriks - 1
Agustus 2015
31 / 31
Latihan Aljabar Matriks
Solusi: 1
2
2
3 AB = 4 1 1 3CA =
3
MZI (FIF Tel-U)
1 3
3 0 2 5 1 4 1
4 0 2 5
3 12 3 = 4 4 5 5 4 1 3 3 0 4 1 2 5 = 3 12 9 3 1 1
1 2 2
2
Matriks - 1
6 15
2
3 4 1 1
3 0 2 5= 1
Agustus 2015
31 / 31
Latihan Aljabar Matriks
Solusi: 1
2
2
3 AB = 4 1 1 3CA = 3 39
3
3
1 3
3 0 2 5 1 4 1
30 21
4 0 2 5
3 12 3 = 4 4 5 5 4 1 3 3 0 4 1 2 5 = 3 12 9 3 1 1
1 2 2
2
6 15
2
3 4 1 1
3 0 2 5= 1
ABC = (AB) C =
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
31 / 31
Latihan Aljabar Matriks
Solusi: 1
2
2
3 AB = 4 1 1 3CA = 3 39
3
3
30 21
1 3
3 0 2 5 1 4 1
4 0 2 5
02
3 12 3 = 4 4 5 5 4 1 3 3 0 4 1 2 5 = 3 12 9 3 1 1
1 2 2
3 ABC = (AB) C = @4 1 1
MZI (FIF Tel-U)
2
3 0 2 5 1
4 0
Matriks - 1
1 2
1 A
1 3
6 15
2
4 1
2 5
3 4 1 1
3 0 2 5= 1
=
Agustus 2015
31 / 31
Latihan Aljabar Matriks
Solusi: 1
2
2
3 AB = 4 1 1 3CA = 3 39
3
3
30 21
1 3
3 0 2 5 1 4 1
4 0 2 5
2
3 3 0 ABC = (AB) C = @4 1 2 5 1 1 2 3 12 3 4 4 5 5 1 4 2 = 3 1 5 4 1
MZI (FIF Tel-U)
02
3 12 3 = 4 4 5 5 4 1 3 3 0 4 1 2 5 = 3 12 9 3 1 1
1 2 2
4 0
Matriks - 1
1 2
1 A
1 3
6 15
2
4 1
2 5
3 4 1 1
3 0 2 5= 1
=
Agustus 2015
31 / 31
Latihan Aljabar Matriks
Solusi: 1
2
2
3 AB = 4 1 1 3CA = 3 39
3
4
3
30 21
1 3
3 0 2 5 1 4 1
4 0 2 5
3 12 3 = 4 4 5 5 4 1 3 3 0 4 1 2 5 = 3 12 9 3 1 1
1 2 2
2
02
3 1 3 0 4 1 A 1 ABC = (AB) C = @4 1 2 5 0 2 3 1 1 2 3 2 3 12 3 3 45 9 4 4 5 5 1 4 2 = 4 11 11 17 5 3 1 5 4 1 7 17 13
6 15
2
4 1
2 5
3 4 1 1
3 0 2 5= 1
=
4BC + 2C =
MZI (FIF Tel-U)
Matriks - 1
Agustus 2015
31 / 31
Latihan Aljabar Matriks
Solusi: 1
2
2
3 AB = 4 1 1 3CA = 3 39
3
4
3
1 3
3 0 2 5 1 4 1
30 21
4 0 2 5
2
3 12 3 = 4 4 5 5 4 1 3 3 0 4 1 2 5 = 3 12 9 3 1 1
1 2 2
3 1 3 0 4 1 A 1 ABC = (AB) C = @4 1 2 5 0 2 3 1 1 2 3 2 3 12 3 3 45 9 4 4 5 5 1 4 2 = 4 11 11 17 5 3 1 5 4 1 7 17 13 4BC + 2C =
MZI (FIF Tel-U)
6 15
2
4 1
2 5
02
4
4 0
1 2
1 3
4 2 1 5
Matriks - 1
+ 2
1 3
3 4 1 1
4 1
3 0 2 5= 1
=
2 5
=
Agustus 2015
31 / 31
Latihan Aljabar Matriks
Solusi: 1
2
2
3 AB = 4 1 1 3CA = 3 39
3
4
3
1 3
3 0 2 5 1 4 1
30 21
4 0 2 5
2
3 12 3 = 4 4 5 5 4 1 3 3 0 4 1 2 5 = 3 12 9 3 1 1
1 2 2
3 1 3 0 4 1 A 1 ABC = (AB) C = @4 1 2 5 0 2 3 1 1 2 3 2 3 12 3 3 45 9 4 4 5 5 1 4 2 = 4 11 11 17 5 3 1 5 4 1 7 17 13 4BC + 2C = 4 24
60 12 8 40
MZI (FIF Tel-U)
6 15
2
4 1
2 5
02
4 0
4
+
1 2 2 8 6 2
1 3
4 10
4 2 1 5
+ 2
1 3
3 4 1 1
4 1
3 0 2 5= 1
=
2 5
=
= Matriks - 1
Agustus 2015
31 / 31
Latihan Aljabar Matriks
Solusi: 1
2
2
3 AB = 4 1 1 3CA = 3 39
3
4
3
1 3
3 0 2 5 1 4 1
30 21
4 0 2 5
2
3 12 3 = 4 4 5 5 4 1 3 3 0 4 1 2 5 = 3 12 9 3 1 1
1 2 2
3 1 3 0 4 1 A 1 ABC = (AB) C = @4 1 2 5 0 2 3 1 1 2 3 2 3 12 3 3 45 9 4 4 5 5 1 4 2 = 4 11 11 17 5 3 1 5 4 1 7 17 13 4BC + 2C = 4 24
60 12 8 40
MZI (FIF Tel-U)
6 15
2
4 1
2 5
02
4 0
4
+
1 2 2 8 6 2
1 3
4 10
4 2 1 5
= Matriks - 1
6 30
+ 2
1 3
3 4 1 1
4 1
3 0 2 5= 1
=
2 5
=
68 16 10 50 Agustus 2015
31 / 31