MASTERPLAN PERCEPATAN DAN PERLUASAN PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA Republik Indonesia

MASTERPLAN PERCEPATAN DAN PERLUASAN PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA 2011-2025

R e p u b l i k

I n d o n e s i a

Doc. Wijaya Karya

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia ©Pemegang Copyright Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Diproduksi ĚŝƚŽƌ ĞƐĂŝŶĞƌ

: Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian ͗ĞƉƵƟŝĚĂŶŐ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂŶWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶtŝůĂǇĂŚ Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian ͗/ŶĚŽWĂĐŝĮĐĚĞůŵĂŶ

Cetakan Pertama 2011 Hak cipta dilindungi undang-‐undang

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia; —cet.1— Jakarta: Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, 2011 212 hlm; 28 x 30 cm ISBN 978-‐979-‐3754-‐13-‐0

MASTERPLAN

6

Masterplan P3EI Abstrak

Doc. Astra Otoparts

Doc. Wijaya Karya

Doc. Wijaya Karya

Sambutan Presiden Republik Indonesia Abstrak Terobosan Bersejarah Penyusunan MP3EI

8 10 11

1. Indonesia Mandiri, Maju, Adil dan Makmur

13 14 15 15 17 20 23 24

A. Pendahuluan B. Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia C. Posisi Indonesia dalam Dinamika Regional dan Global D. Potensi dan Tantangan Indonesia E. Percepatan Transformasi Ekonomi melalui Not Business as Usual F. MP3EI Merupakan Bagian Integral Perencanaan Pembangunan Nasional G. Kerangka Desain MP3EI

2. Prinsip Dasar, Prasyarat Keberhasilan dan Strategi Utama MP3EI A. Prinsip Dasar dan Prasyarat Keberhasilan Pembangunan B. Peningkatan Potensi Ekonomi Wilayah Melalui Koridor Ekonomi ͘ WĞŶŐƵĂƚĂŶ<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐEĂƐŝŽŶĂů D. Penguatan Kemampuan SDM dan IPTEK Nasional

27 28 31 33 39

Doc. Astra Otoparts

Doc. Wijaya Karya

3. Koridor Ekonomi Indonesia A. Postur Koridor Ekonomi Indonesia B. Koridor Ekonomi Sumatera C. Koridor Ekonomi Jawa D. Koridor Ekonomi Kalimantan E. Koridor Ekonomi Sulawesi F. Koridor Ekonomi Bali-‐Nusa Tenggara G. Koridor Ekonomi Papua -‐ Kepulauan Maluku

4. Pelaksanaan dan Tata Kelola MP3EI A. Tahapan Pelaksanaan B. Perbaikan Regulasi dan Perizinan ͘ WĞŵĂŶƚĂƵĂŶĚĂŶǀĂůƵĂƐŝ

UCAPAN T ERIMA K ASIH GLOSARIUM LAMPIRAN

Doc. Wijaya Karya

45 46 51 74 96 120 140 156 177 178 179 183 184 185 192

Bismillahirrahmanirrahim Assalamu ’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Salam sejahtera untuk kita semua, Saudara-‐Saudara Sebangsa dan Setanah Air yang saya cintai, dĞƉĂƚƟŐĂƚĂŚƵŶǇĂŶŐůĂůƵ͕ϮϬDĞŝϮϬϬϴ͕ŬĞƟŬĂŬŝƚĂŵĞŵƉĞƌŝŶŐĂƟ^ĂƚƵďĂĚ<ĞďĂŶŐŬŝƚĂŶEĂƐŝŽŶĂů͕ƐĂǇĂ menyampaikan pesan kebangsaan berkaitan dengan masa depan Indonesia. Saya katakan waktu itu bahwa Indonesia bisa menjadi Negara Maju (ĞǀĞůŽƉĞĚEĂƟŽŶ) di Abad ke-‐21 ini. Dengan tema besar “Indonesia Bisa”, kita berikrar dan bersumpah untuk terus bersatu dan bekerja keras guna meningkatkan kemandirian, daya saing dan peradaban bangsa yang unggul dan mulia, sebagai prasyarat menuju Negara Maju di Abad ke-‐ 21 yang penuh dengan tantangan sekaligus peluang. <ĞŵƵĚŝĂŶ͕ŬŝƚĂŵĂƐŝŚŝŶŐĂƚ͕ƐĞŐĞƌĂƐĞƚĞůĂŚďĂŶŐƐĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵƉĞƌŝŶŐĂƟϭϬϬƚĂŚƵŶ<ĞďĂŶŐŬŝƚĂŶEĂƐŝŽŶĂů kita, dunia mengalami krisis ekonomi yang serius, yang memukul perekonomian semua bangsa. Ekonomi negara-‐ negara maju runtuh, dan dunia segera mengalami “ The Second Great Depression” yang mencemaskan. Namun, dengan pertolongan Tuhan Yang Maha Kuasa, dan dengan kesigapan dan kerja keras kita semua, Indonesia dapat ŵĞŵŝŶŝŵĂůŬĂŶĚĂŵƉĂŬŬƌŝƐŝƐŐůŽďĂůƚĞƌƐĞďƵƚ͕ĚĂŶƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶŬŝƚĂƐĞůĂŵĂƚ͘ƉŝƐŽĚĞƐĞũĂƌĂŚŝŶŝŵĞŵďƵŬƟŬĂŶ bahwa ternyata Indonesia BISA mengatasi krisis, dan Indonesia lulus dari ujian yang berat itu. Dalam sebuah acara silaturrahim dengan pelaku dunia usaha jajaran Kadin, di Jakarta, 10 September 2009, saya mengajak dunia usaha di tanah air untuk makin bersinergi dalam meningkatkan perekonomian Indonesia. Dengan bahasa terang saya sampaikan bahwa misi besar kita 5 tahun mendatang (2010 – 2015) adalah melakukan ͞ĚĞďŽƩůĞŶĞĐŬŝŶŐ͕͟ƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝŶĂƐŝŽŶĂů͘:ŝŬĂƟŐĂƉĞŬĞƌũĂĂŶ ƵƚĂŵĂŝƚƵĚĂƉĂƚŬŝƚĂůĂŬƐĂŶĂŬĂŶ͕ŵĂŬĂĞŬŽŶŽŵŝĂŬĂŶƚƵŵďƵŚŵĂŬŝŶƟŶŐŐŝ͕ůĂƉĂŶŐĂŶƉĞŬĞƌũĂĂŶĂŬĂŶŵĂŬŝŶ tercipta dan kemiskinan akan makin dapat kita kurangi. ^ĞŵĞŶƚĂƌĂŝƚƵ͕ŬĞƟŬĂƐĂǇĂŵĞŶǇĂŵƉĂŝŬĂŶ<ƵůŝĂŚhŵƵŵŝĞƐEĂƚĂůŝƐ/d^Ěŝ^ƵƌĂďĂǇĂƚĂŶŐŐĂůϭϰĞƐĞŵďĞƌ ϮϬϭϬ͕ƐĂǇĂŵĞŶŐĂũĂŬďĂŶŐƐĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƵŶƚƵŬŵĞŵďĂŶŐƵŶŽƉƟŵŝƐŵĞĚĂŶŬĞǇĂŬŝŶĂŶĚŝƌŝďĂŚǁĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ bisa menjadi ŵĞƌŐŝŶŐĐŽŶŽŵǇ15 tahun mendatang. Saat ini saja sudah banyak lembaga dan pengamat ƉĂĚĂƟŶŐŬĂƚĚƵŶŝĂǇĂŶŐŵĞƌĂŵĂůŬĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ǇĂŶŐŬŝŶŝŵĞŶũĂĚŝƐĂůĂŚƐĂƚƵĂŶŐŐŽƚĂ'ͲϮϬ͕ĂŬĂŶ͞ƐĞŐĞƌĂ͟ menjadi ŵĞƌŐŝŶŐĐŽŶŽŵǇ͘WĂĚĂŬĞƐĞŵƉĂƚĂŶĚŝ/d^͕^ƵƌĂďĂǇĂ͕ŝƚƵůĂŚƉĞƌƚĂŵĂŬĂůŝƐĞĐĂƌĂŬŽŵƉƌĞŚĞŶƐŝĨ saya sampaikan kepada publik agenda percepatan dan perluasan ekonomi Indonesia, termasuk kontribusi teknologi dan inovasi nasional yang diperlukan, yang kemudian menjadi kandungan utama dalam MP3EI ini. ^ĞŵƵĂǇĂŶŐƐĂǇĂƐĂŵƉĂŝŬĂŶŝŶŝƟĂĚĂůĂŝŶĂĚĂůĂŚƵŶƚƵŬŵĞŵďĂŶŐƵŶŬĞǇĂŬŝŶĂŶĚĂŶŬĞƉĞƌĐĂǇĂĂŶĚŝƌŝŬŝƚĂ sebagai bangsa, bahwa Indonesia sungguh BISA untuk membangun masa depannya yang lebih baik. Tentu ƐĂũĂ͕ƐĞďĂŐĂŝŵĂŶĂǇĂŶŐƐĞƌŝŶŐƐĂǇĂŝŶŐĂƚŬĂŶ͕ƟĚĂŬƉĞƌŶĂŚĂĚĂũĂůĂŶǇĂŶŐůƵŶĂŬƵŶƚƵŬŵĞŶĐĂƉĂŝĐŝƚĂͲĐŝƚĂǇĂŶŐ ďĞƐĂƌ͘ŵďŝƐŝŬŝƚĂƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝƐĞĐĂƌĂƐŝŐŶŝĮŬĂŶŵĞƐƟĚŝĂǁĂůŝĚĞŶŐĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝ͕ kebijakan dan rencana yang baik dan jelas, kemudian dijalankan secara bersama dengan upaya yang gigih ĚĂŶƐƵŶŐŐƵŚͲƐƵŶŐŐƵŚ͕ƐĞƌƚĂĚŝďĂƌĞŶŐŝĚĞŶŐĂŶŬĞƉĞŵŝŵƉŝŶĂŶƐĞŵƵĂƉĞŶǇĞůĞŶŐŐĂƌĂŶĞŐĂƌĂǇĂŶŐĞĨĞŬƟĨĚĂŶ ĚĞĚŝŬĂƟĨ͘ Saudara-‐saudara, Republik Indonesia adalah negara yang dikarunia dengan hampir semua prasyarat untuk mampu menjadikan dirinya sebagai kekuatan besar perekonomian dunia. Dengan kekayaan sumber daya alam, jumlah penduduk ǇĂŶŐďĞƐĂƌĚĂŶƉƌŽĚƵŬƟĨ͕ƐĞƌƚĂĂŬƐĞƐǇĂŶŐƐƚƌĂƚĞŐŝƐŬĞũĂƌŝŶŐĂŶŵŽďŝůŝƚĂƐŐůŽďĂů͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵƉƵŶǇĂŝ aset dan akses yang mendukung terwujudnya bangsa ini sebagai kekuatan yang diperhitungkan dalam tata

ƉĞƌŐĂƵůĂŶĂŶƚĂƌďĂŶŐƐĂ͘WĞƌƐƉĞŬƟĨŝŶŝĚŝĚƵŬƵŶŐŽůĞŚďĂŶǇĂŬůĞŵďĂŐĂŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂůĚĂŶŽůĞŚŬĂƌĞŶĂŶǇĂŬŝƚĂŚĂƌƵƐŵĂŵƉƵŵĞŵďƵŬƟŬĂŶŬĞƉĂĚĂŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚĚƵŶŝĂ bahwa Indonesia memang layak dan berkemampuan untuk menjadi ďŝŐƉůĂǇĞƌ dalam perekonomian global. Sebagaimana kita seksamai bersama langkah-‐langkah pembangunan yang kita laksanakan sejak kemerdekaan 66 tahun yang lalu telah jauh membawa kemajuan dan ƉĞƌďĂŝŬĂŶĚŝďĞƌďĂŐĂŝďŝĚĂŶŐ͘<ĞďĞƌŚĂƐŝůĂŶƚĞƌƐĞďƵƚĚŝĐĞƌŵŝŶŬĂŶĚŝĂŶƚĂƌĂŶǇĂĚĂƌŝƐĞŵĂŬŝŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚŶǇĂƚĂƌĂĨŬĞŚŝĚƵƉĂŶĚĂŶŬĞƐĞũĂŚƚĞƌĂĂŶŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚ͕ďĞƌŬƵƌĂŶŐŶǇĂ ĂŶŐŬĂŬĞŵŝƐŬŝŶĂŶ͕ĚĂŶƐĞŵĂŬŝŶƚĞƌďƵŬĂŶǇĂƉĂƌƟƐŝƉĂƐŝŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚĚĂůĂŵďĞƌďĂŐĂŝƉƌŽƐĞƐƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶďĂŶŐƐĂĚĂŶŶĞŐĂƌĂ͘ EĂŵƵŶĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ŵĞŵĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝĂŬƵŝďĂŚǁĂƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝǇĂŶŐŬŝƚĂĐĂƉĂŝƐĞůĂŵĂŝŶŝďĞůƵŵŵĞŶĐĂƉĂŝƟŶŐŬĂƚƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶǇĂŶŐƟŶŐŐŝ͕ŝŶŬůƵƐŝĨĚĂŶ berkelanjutan. Sebagai negara yang berada di tengah-‐tengah persaingan global yang semakin ketat, kedudukan Indonesia yang semakin diperhitungkan belum mendudukkan Indonesia sebagaimana seharusnya. Di sisi lain, tantangan kita ke depan juga semakin berat. Keberadaan Indonesia di pusat baru gravitasi ekonomi global, yaitu kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara, mengharuskan Indonesia mempersiapkan diri lebih baik lagi untuk mempercepat terwujudnya suatu negara maju ĚĞŶŐĂŶŚĂƐŝůƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚĂŶŬĞƐĞũĂŚƚĞƌĂĂŶǇĂŶŐĚĂƉĂƚĚŝŶŝŬŵĂƟƐĞĐĂƌĂŵĞƌĂƚĂŽůĞŚƐĞůƵƌƵŚŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚ͘ hŶƚƵŬŝƚƵĚŝƉĞƌůƵŬĂŶůĂŶŐŬĂŚͲůĂŶŐŬĂŚǇĂŶŐůĞďŝŚĐĞƌĚĂƐĚĂŶĨŽŬƵƐ͕ĚĞŶŐĂŶƚŽůŽŬƵŬƵƌĚĂŶƉŽůĂŵĂŶĂũĞŵĞŶǇĂŶŐũĞůĂƐ͘WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶMasterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) dilakukan dengan pendekatan terobosan (ďƌĞĂŬƚŚƌŽƵŐŚͿ dan bukan “Business As Usual”. MP3EI dimaksudkan untuk ŵĞŶĚŽƌŽŶŐƚĞƌǁƵũƵĚŶǇĂƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝǇĂŶŐƟŶŐŐŝ͕ďĞƌŝŵďĂŶŐ͕ďĞƌŬĞĂĚŝůĂŶĚĂŶďĞƌŬĞůĂŶũƵƚĂŶ͘WĂĚĂƐĂĂƚǇĂŶŐƐĂŵĂ͕ŵĞůĂůƵŝůĂŶŐŬĂŚƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶƚĞƌƐĞďƵƚInsya Allah Indonesia akan dapat mendudukkan dirinya sebagai sepuluh negara besar di dunia pada tahun 2025 dan enam negara besar dunia pada tahun 2050. Masterplan ini memiliki dua kata kunci, yaitu percepatan dan perluasan. Dengan adanya masterplan ini, diharapkan Indonesia mampu mempercepat pengembangan ďĞƌďĂŐĂŝƉƌŽŐƌĂŵƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶǇĂŶŐĂĚĂ͕ƚĞƌƵƚĂŵĂĚĂůĂŵŵĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚƐĞŬƚŽƌͲƐĞŬƚŽƌƵŶŐŐƵůĂŶĞŬŽŶŽŵŝ͕ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂŶ energi, serta pembangunan SDM dan Iptek. Percepatan pembangunan ini diharapkan akan mendongkrak pertumbuhan ekonomi Indonesia kedepannya. ^ĞůĂŝŶƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶ͕WĞŵĞƌŝŶƚĂŚũƵŐĂŵĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞƌůƵĂƐĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĂŐĂƌĞĨĞŬƉŽƐŝƟĨĚĂƌŝƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĂƉĂƚĚŝƌĂƐĂŬĂŶ ƟĚĂŬƐĂũĂĚŝƐĞŵƵĂĚĂĞƌĂŚĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƚĞƚĂƉŝũƵŐĂŽůĞŚƐĞůƵƌƵŚŬŽŵƉŽŶĞŶŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚĚŝƐĞůƵƌƵŚǁŝůĂǇĂŚEƵƐĂŶƚĂƌĂ͘ ĚĂŶǇĂDWϯ/ŝŶŝƐĂŵĂƐĞŬĂůŝƟĚĂŬĚŝŵĂŬƐƵĚŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŐŐĂŶƟŬĂŶZW:DEĂƐŝŽŶĂůĂƚĂƵƉƵŶƉƌŽƐĞƐƉĞƌĞŶĐĂŶĂĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŶĂƐŝŽŶĂůĚĂŶĚĂĞƌĂŚǇĂŶŐƐĞůĂŵĂŝŶŝ ďĞƌũĂůĂŶ͘:ƵƐƚƌƵƐĞďĂůŝŬŶǇĂ͕ĚŽŬƵŵĞŶDWϯ/ŝŶŝďĞƌĨƵŶŐƐŝƐĞďĂŐĂŝĚŽŬƵŵĞŶŬĞƌũĂǇĂŶŐŬŽŵƉůĞŵĞŶƚĞƌƚĞƌŚĂĚĂƉĚŽŬƵŵĞŶͲĚŽŬƵŵĞŶƉĞƌĞŶĐĂŶĂĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶǇĂŶŐ ada tersebut. hŶƚƵŬŵĞŶĚĂƉĂƚŬĂŶŵĂŶĨĂĂƚǇĂŶŐŬŽŶŬƌĞƚƐĞƌƚĂĚĂŵƉĂŬǇĂŶŐƚĞƌƵŬƵƌ͕ůĂŶŐŬĂŚͲůĂŶŐŬĂŚƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶŝŶŝĚŝƌƵŵƵƐŬĂŶƐĞĐĂƌĂƚĞƌĨŽŬƵƐ͕ďĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶ ŬĞƐĞƉĂŬĂƚĂŶĚĞŶŐĂŶƐĞŵƵĂƉĞŵĂŶŐŬƵŬĞƉĞŶƟŶŐĂŶƚĞƌŬĂŝƚ͘dĞůĂŚĚŝƚĞƚĂƉŬĂŶϴƉƌŽŐƌĂŵƵƚĂŵĂĚĂŶϮϮŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ũƵŐĂƚĞůĂŚĚŝƚĞƚĂƉŬĂŶ 6 (enam) koridor ekonomi sebagai pusat-‐pusat pertumbuhan yang diharapkan dapat mendorong perkembangan ekonomi di seluruh wilayah Nusantara. Dengan demikian, para pelaku ekonomi dapat memilih bidang usahanya secara jelas sesuai dengan minat maupun keunggulan potensi wilayahnya. WĞƌďĂŝŬĂŶŝŬůŝŵŝŶǀĞƐƚĂƐŝŵĞŶũĂĚŝƐĂůĂŚƐĂƚƵĂŐĞŶĚĂƵƚĂŵĂĚĂůĂŵDWϯ/͘hŶƚƵŬŝƚƵ͕ĚĂůĂŵũĂŶŐŬĂƉĞŶĚĞŬĂŬĂŶĚŝůĂŬƵŬĂŶƐĞũƵŵůĂŚƉĞƌďĂŝŬĂŶŝŬůŝŵŝŶǀĞƐƚĂƐŝŵĞůĂůƵŝ ĚĞďŽƩůĞŶĞĐŬŝŶŐ͕ƌĞŐƵůĂƐŝ͕ƉĞŵďĞƌŝĂŶŝŶƐĞŶƟĨŵĂƵƉƵŶƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐĚŝďƵƚƵŚŬĂŶŽůĞŚƉĂƌĂƉĞůĂŬƵĞŬŽŶŽŵŝ͘ hƉĂǇĂͲƵƉĂǇĂĚĞďŽƩůĞŶĞĐŬŝŶŐĚŝĂƚĂƐƚĞŶƚƵŶǇĂƟĚĂŬĂŬĂŶďĞƌŚĂƐŝůƚĂŶƉĂĂĚĂĚƵŬƵŶŐĂŶĚĂƌŝƐĞŵƵĂƉŝŚĂŬ͕ďĂŝŬƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚƉƵƐĂƚŵĂƵƉƵŶĚĂĞƌĂŚ͘<ĞĚĞƉĂŶŶǇĂ͕ ĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĂĞƌĂŚďĞƌƉĞƌĂŶĂŬƟĨƵŶƚƵŬŵĞůĂŬƵŬĂŶƵƉĂǇĂĚĞďŽƩůĞŶĞĐŬŝŶŐŐƵŶĂŵĞŵƉĞƌďĂŝŬŝŝŬůŝŵŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝĚĂĞƌĂŚ͘hŶƚƵŬŝƚƵ͕ĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂ ƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶDWϯ/ŶĂŶƟĂŬĂŶƐĂǇĂďĞŶƚƵŬdŝŵWĞůĂŬƐĂŶĂĚĂŶdŝŵWĞŵĂŶƚĂƵŵĞůĂůƵŝ<ĞƉƵƚƵƐĂŶWƌĞƐŝĚĞŶ͘dŝŵƚĞƌƐĞďƵƚĂŬĂŶƐĂǇĂƉŝŵƉŝŶƐĞĐĂƌĂůĂŶŐƐƵŶŐ͕ŐƵŶĂ ŵĞŶũĂŵŝŶŬĞĐĞƉĂƚĂŶƉĞŶŐĂŵďŝůĂŶŬĞƉƵƚƵƐĂŶǇĂŶŐĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶǇĞůĞƐĂŝŬĂŶƐĞŵƵĂƉĞƌŵĂƐĂůĂŚĂŶǇĂŶŐĚŝƚĞŵƵŝƐĂĂƚƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶ͘WĂƌƟƐŝƉĂƐŝƐĞůƵƌƵŚƉĞŵĂŶŐŬƵ ŬĞƉĞŶƟŶŐĂŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶŬƵŶĐŝĚĂƌŝŬĞůĂŶĐĂƌĂŶŝŵƉůĞŵĞŶƚĂƐŝDWϯ/͘KůĞŚŬĂƌĞŶĂŶǇĂ͕ŬĞĂŶŐŐŽƚĂĂŶĚĂƌŝdŝŵƚĞƌƐĞďƵƚĂŬĂŶƚĞƌĚŝƌŝĂƚĂƐƐĞŵƵĂƌĞƉƌĞƐĞŶƚĂƐŝƉĂƌĂ ƉĞŵĂŶŐŬƵŬĞƉĞŶƟŶŐĂŶ͘ŝĚĂĞƌĂŚ͕ƐĂǇĂŵĞŶŐŚĂƌĂƉŬĂŶĂŐĂƌƉĂƌĂ'ƵďĞƌŶƵƌĚĂƉĂƚďĞƌƉĞƌĂŶƐĞďĂŐĂŝƵũƵŶŐƚŽŵďĂŬǇĂŶŐŵĞŶĚŽƌŽŶŐƐĞŵƵĂƉŝŚĂŬĂŐĂƌďĞƌƐŝŶĞƌŐŝĚĂůĂŵ pelaksanaan program-‐program MP3EI ini. ^ĞŵŽŐĂƵƉĂǇĂǇĂŶŐŬŝƚĂƐĞůĞŶŐŐĂƌĂŬĂŶŝŶŝŵĞŶĚĂƉĂƚƌŝĚŚŽĚĂƌŝůůĂŚ^td͘<ĞƐĞũĂŚƚĞƌĂĂŶĚĂŶŬĞďĞƐĂƌĂŶďĂŶŐƐĂĚĂŶŶĞŐĂƌĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚŝŵĂƐĂĚĞƉĂŶƚĞƌůĞƚĂŬĚŝƚĂŶŐĂŶ kita semua. Marilah kita bersama-‐sama bekerja keras demi kemuliaan dan kesejahteraan seluruh generasi depan bangsa Indonesia. tassalamu ‘alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Jakarta, Mei 2011 Presiden Republik Indonesia Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono

10

Masterplan P3EI Abstrak

Abstrak DĞŵƉĞƌƟŵďĂŶŐŬĂŶďĞƌďĂŐĂŝƉŽƚĞŶƐŝĚĂŶŬĞƵŶŐŐƵůĂŶǇĂŶŐĚŝŵŝůŝŬŝ͕ƐĞƌƚĂƚĂŶƚĂŶŐĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝŚĂĚĂƉŝ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵĞƌůƵŬĂŶ ƐƵĂƚƵƚƌĂŶƐĨŽƌŵĂƐŝĞŬŽŶŽŵŝďĞƌƵƉĂƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝŵĞŶƵũƵŶĞŐĂƌĂŵĂũƵƐĞŚŝŶŐŐĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĂƉĂƚ meningkatkan daya saing sekaligus mewujudkan kesejahteraan untuk seluruh rakyat Indonesia. Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) merupakan langkah awal untuk mendorong Indonesia menjadi ŶĞŐĂƌĂŵĂũƵĚĂŶƚĞƌŵĂƐƵŬϭϬ;ƐĞƉƵůƵŚͿŶĞŐĂƌĂďĞƐĂƌĚŝĚƵŶŝĂƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϮϱŵĞůĂůƵŝƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƟŶŐŐŝǇĂŶŐŝŶŬůƵƐŝĨ͕ďĞƌŬĞĂĚŝůĂŶĚĂŶ ďĞƌŬĞůĂŶũƵƚĂŶ͘hŶƚƵŬŵĞŶĐĂƉĂŝŚĂůƚĞƌƐĞďƵƚ͕ĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƌŝŝůƌĂƚĂͲƌĂƚĂƐĞŬŝƚĂƌϳͲϵƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶƐĞĐĂƌĂďĞƌŬĞůĂŶũƵƚĂŶ͘ Pengembangan MP3EI dilakukan dengan pendekatan ďƌĞĂŬƚŚƌŽƵŐŚ yang didasari oleh semangat “Not Business As Usual”, melalui perubahan ƉŽůĂƉŝŬŝƌďĂŚǁĂŬĞďĞƌŚĂƐŝůĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝƟĚĂŬŚĂŶǇĂƚĞƌŐĂŶƚƵŶŐƉĂĚĂƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚƐĂũĂŵĞůĂŝŶŬĂŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶŬŽůĂďŽƌĂƐŝďĞƌƐĂŵĂ ĂŶƚĂƌĂWĞŵĞƌŝŶƚĂŚWƵƐĂƚ͕WĞŵĞƌŝŶƚĂŚĂĞƌĂŚ͕hDE͕hD͕ĚĂŶ^ǁĂƐƚĂ͘WŝŚĂŬƐǁĂƐƚĂĂŬĂŶĚŝďĞƌŝŬĂŶƉĞƌĂŶƵƚĂŵĂĚĂŶƉĞŶƟŶŐĚĂůĂŵ ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝƚĞƌƵƚĂŵĂĚĂůĂŵƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚĂŶƉĞŶĐŝƉƚĂĂŶůĂƉĂŶŐĂŶŬĞƌũĂ͕ƐĞĚĂŶŐŬĂŶƉŝŚĂŬƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĂŬĂŶďĞƌĨƵŶŐƐŝ ƐĞďĂŐĂŝƌĞŐƵůĂƚŽƌ͕ĨĂƐŝůŝƚĂƚŽƌĚĂŶŬĂƚĂůŝƐĂƚŽƌ͘ĂƌŝƐŝƐŝƌĞŐƵůĂƐŝ͕ƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĂŬĂŶŵĞůĂŬƵŬĂŶĚĞƌĞŐƵůĂƐŝ;ĚĞďŽƩůĞŶĞĐŬŝŶŐ) terhadap regulasi ǇĂŶŐŵĞŶŐŚĂŵďĂƚƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝ͘&ĂƐŝůŝƚĂƐŝĚĂŶŬĂƚĂůŝƐĂƐŝĂŬĂŶĚŝďĞƌŝŬĂŶŽůĞŚƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚŵĞůĂůƵŝƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌŵĂƵƉƵŶ ƉĞŵďĞƌŝĂŶŝŶƐĞŶƟĨĮƐŬĂůĚĂŶŶŽŶĮƐŬĂů͘ Pelaksanaan MP3EI dilakukan untuk mempercepat dan memperluas pembangunan ekonomi melalui pengembangan 8 (delapan) program utama ǇĂŶŐƚĞƌĚŝƌŝĚĂƌŝϮϮ;ĚƵĂƉƵůƵŚĚƵĂͿŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ͘^ƚƌĂƚĞŐŝƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶDWϯ/ĚŝůĂŬƵŬĂŶĚĞŶŐĂŶŵĞŶŐŝŶƚĞŐƌĂƐŝŬĂŶϯ;ƟŐĂͿĞůĞŵĞŶ utama yaitu: (1) mengembangkan potensi ekonomi wilayah di 6 (enam) Koridor Ekonomi Indonesia, yaitu: Koridor Ekonomi Sumatera, Koridor Ekonomi Jawa, Koridor Ekonomi Kalimantan, Koridor Ekonomi Sulawesi, Koridor Ekonomi Bali–Nusa Tenggara, dan Koridor Ekonomi Papua– <ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵ͖;ϮͿŵĞŵƉĞƌŬƵĂƚŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŶĂƐŝŽŶĂůǇĂŶŐƚĞƌŝŶƚĞŐƌĂƐŝƐĞĐĂƌĂůŽŬĂůĚĂŶƚĞƌŚƵďƵŶŐƐĞĐĂƌĂŐůŽďĂů;ůŽĐĂůůǇŝŶƚĞŐƌĂƚĞĚ͕ŐůŽďĂůůǇ connectedͿ͖;ϯͿŵĞŵƉĞƌŬƵĂƚŬĞŵĂŵƉƵĂŶ^DĚĂŶ/Wd<ŶĂƐŝŽŶĂůƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉƌŽŐƌĂŵƵƚĂŵĂĚŝƐĞƟĂƉŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝ͘ WĞŶǇƵƐƵŶĂŶDWϯ/ĚŝŵĂŬƐƵĚŬĂŶďƵŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŐŐĂŶƟĚŽŬƵŵĞŶƉĞƌĞŶĐĂŶĂĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶǇĂŶŐƚĞůĂŚĂĚĂƐĞƉĞƌƟZW:WEĚĂŶZW:DE͕ŶĂŵƵŶ ĂŬĂŶŵĞŶũĂĚŝĚŽŬƵŵĞŶǇĂŶŐƚĞƌŝŶƚĞŐƌĂƐŝĚĂŶŬŽŵƉůĞŵĞŶƚĞƌ͕ƐĞƌƚĂƉĞŶƟŶŐĚĂŶŬŚƵƐƵƐƵŶƚƵŬŵĞůĂŬƵŬĂŶƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ ekonomi Indonesia. Implementasi MP3EI ini akan dikoordinasikan oleh Tim Pelaksana yang dipimpin langsung oleh Presiden RI. Tim tersebut merupakan kolaborasi antara dunia usaha dan pemerintah. Tim ini akan melakukan koordinasi, pemantauan, dan evaluasi pelaksanaan MP3EI.

Masterplan P3EI Terobosan Bersejarah Penyusunan MP3EI

Terobosan Bersejarah Penyusunan MP3EI:

Awal Perjalanan Percepatan Transformasi Ekonomi Indonesia MP3EI memiliki semangat Not Business as Usual. Semangat ini tercermin dari sejak proses penyusunannya di mana rumusan strategi dan kebijakan yang awalnya disusun oleh Pemerintah diperkaya dengan mendengarkan pandangan dan masukan dari berbagai pemangku ŬĞƉĞŶƟŶŐĂŶ͕ƚĞƌƵƚĂŵĂĚĂƌŝĚƵŶŝĂƵƐĂŚĂ͕ŵĞůĂůƵŝƐĞƌŝĂůĚŝĂůŽŐŝŶƚĞŶƐŝĨ͕ŝŶƚĞƌĂŬƟĨĚĂŶƉĂƌƟƐŝƉĂƟĨ͘ WƌŽƐĞƐƉĞŶǇƵƐƵŶĂŶDWϯ/ŝŶŝĚŝĂǁĂůŝĚĂƌŝĚŝƌĞŬƟĨWƌĞƐŝĚĞŶZ/͕ƉĂĚĂRetreat Kabinet Terbatas pada tanggal 30 Desember 2010, yang menyampaikan bahwa tantangan pembangunan ke depan semakin berat. Dinamika ekonomi regional dan global mengharuskan Indonesia untuk selalu siap menghadapi perubahan. Keberadaan Indonesia di pusat baru gravitasi ekonomi regional dan global, yaitu kawasan Timur Asia, mengharuskan Indonesia mempersiapkan diri lebih baik lagi untuk mempercepat terwujudnya negara maju dengan hasil ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶǇĂŶŐĚĂƉĂƚĚŝŶŝŬŵĂƟƐĞĐĂƌĂŵĞƌĂƚĂŽůĞŚƐĞůƵƌƵŚŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚ͘ĞŶŐĂŶŵĞŵƉĞƌƟŵďĂŶŐŬĂŶďĞƌďĂŐĂŝƉŽƚĞŶƐŝĚĂŶŬĞƵŶŐŐƵůĂŶ ǇĂŶŐĚŝŵŝůŝŬŝ͕ƐĞƌƚĂƚĂŶƚĂŶŐĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝŚĂĚĂƉŝ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵĞƌůƵŬĂŶƐƵĂƚƵƚƌĂŶƐĨŽƌŵĂƐŝĞŬŽŶŽŵŝďĞƌƵƉĂƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶ dan perluasan pembangunan ekonomi menuju negara maju sehingga Indonesia dapat meningkatkan daya saing sekaligus mewujudkan kesejahteraan untuk seluruh rakyat Indonesia. DĞŶŝŶĚĂŬůĂŶũƵƟĚŝƌĞŬƟĨWƌĞƐŝĚĞŶƚĞƌƐĞďƵƚ͕WĞŵĞƌŝŶƚĂŚďĞƌŬŽůĂďŽƌĂƐŝĚĞŶŐĂŶ<ŽŵŝƚĞŬŽŶŽŵŝEĂƐŝŽŶĂů;<EͿĚĂŶ<ŽŵŝƚĞ/ŶŽǀĂƐŝEĂƐŝŽŶĂů (KIN) menyelenggarakan sejumlah pertemuan yang diawali dengan penyerapan aspirasi pengembangan sektor. Serial pertemuan aspirasi ƐĞŬƚŽƌƚĞƌƐĞďƵƚƚĞƌƵƚĂŵĂďĞƌƚƵũƵĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŐŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝďĞƌďĂŐĂŝƚĂŶƚĂŶŐĂŶĚĂŶŚĂŵďĂƚĂŶǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝĚƵŶŝĂƵƐĂŚĂĚŝĚĂůĂŵ pengembangan sektor serta menyerap berbagai strategi dan prospek pengembangan sektor yang bersangkutan di masa yang akan datang. WĂĚĂƉĞƌƚĞŵƵĂŶŝŶŝ͕ĂƐŽƐŝĂƐŝƉƌŽĨĞƐŝĚĂŶƵƐĂŚĂŵĞŵĞŐĂŶŐƉĞƌĂŶĂŶƉĞŶƟŶŐĚĂůĂŵŵĞŵďĞƌŝŬĂŶŵĂƐƵŬĂŶƚĞƌƐĞďƵƚĚŝĂƚĂƐ͘WĞƌƚĞŵƵĂŶŝŶŝ ĚŝŚĂĚŝƌŝŽůĞŚůĞďŝŚĚĂƌŝϱϬϬƉĞƐĞƌƚĂǇĂŶŐƐĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌŵĞƌƵƉĂŬĂŶǁĂŬŝůĚĂƌŝĂƐŽƐŝĂƐŝƉƌŽĨĞƐŝĚĂŶƵƐĂŚĂ͘ ĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶŵĂƐƵŬĂŶǇĂŶŐĚŝƉĞƌŽůĞŚĚĂƌŝƉĞƌƚĞŵƵĂŶĂƐƉŝƌĂƐŝƐĞŬƚŽƌƚĞƌƐĞďƵƚ͕ĚŝůĂŬƵŬĂŶƐĞƌŝĂůƉĞŵďĂŚĂƐĂŶůĞďŝŚůĂŶũƵƚĚĂůĂŵĨŽƌƵŵ 'ƵŐƵƐdƵŐĂƐ͕ǇĂŶŐƐĞĐĂƌĂƐŝŵƵůƚĂŶƚĞƌďĂŐŝŬĞĚĂůĂŵĞŶĂŵ'ƵŐƵƐdƵŐĂƐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ͘WĞƌƚĞŵƵĂŶ'ƵŐƵƐdƵŐĂƐŝŶŝďĞƌƚƵũƵĂŶƵŶƚƵŬ menyusun strategi pengembangan sektor dengan memasukan dimensi spasial sehingga diharapkan dapat diperoleh strategi pengembangan ƐĞŬƚŽƌǇĂŶŐŬŽŶŬƌĞƚĚĂŶƐƉĞƐŝĮŬƐĞƐƵĂŝĚĞŶŐĂŶƉŽƚĞŶƐŝĚĂŶŬĞƵŶŐŐƵůĂŶŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝ͘ĞŶŐĂŶĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ƐƚƌĂƚĞŐŝ pengembangan koridor ekonomi sudah mengintegrasikan aspek sektoral maupun regional. Pertemuan tersebut juga membahas kebutuhan ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŶŐƵĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐǇĂŶŐĚŝƉĞƌůƵŬĂŶďĂŐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐƐĞŬƚŽƌĚĂŶũƵŐĂĚŝŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝ ŬĞďƵƚƵŚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ^DĚĂŶƉĞŶŐƵĂƚĂŶŝŶŽǀĂƐŝǇĂŶŐĚŝďƵƚƵŚŬĂŶďĂŐŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĚĂǇĂƐĂŝŶŐƐĞŬƚŽƌƚĞƌŬĂŝƚ͘WĞŵďĂŚĂƐĂŶ'ƵŐƵƐ Tugas Koridor Ekonomi ini dipimpin oleh para pejabat senior pemerintah yang kompeten dalam bidang pengembangan ekonomi wilayah, ĚĂŶĚŝŚĂĚŝƌŝŽůĞŚůĞďŝŚĚĂƌŝϲϬϬƉĞƐĞƌƚĂǇĂŶŐƚĞƌĚŝƌŝĚĂƌŝƉŝŵƉŝŶĂŶƉĞůĂŬƵƵƐĂŚĂ;KͿ͕ƉĂƌĂƉĂŬĂƌĚĂŶĂŬĂĚĞŵŝƐŝ͕ƐĞƌƚĂƉĞũĂďĂƚƐĞŶŝŽƌ pemerintah. ,ĂƐŝůĚĂƌŝƉĞŶǇĞŵƉƵƌŶĂĂŶDWϯ/ŝŶŝŬĞŵƵĚŝĂŶĚŝůĂƉŽƌŬĂŶŬĞƉĂĚĂWƌĞƐŝĚĞŶZ/ĚĂůĂŵZĂƉĂƚ<ĞƌũĂWĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĞŶŐĂŶhDEĚĂŶWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ Daerah pada tanggal 21-‐22 Februari 2011 di Istana Kepresidenan Bogor. Rapat Kerja ini dipimpin langsung oleh Presiden RI dan dihadiri oleh tĂŬŝůWƌĞƐŝĚĞŶZ/͕ƐĞůƵƌƵŚDĞŶƚĞƌŝ<ĂďŝŶĞƚWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĞƌƐĂƚƵ<ĞĚƵĂ͕ĚĂŶůĞďŝŚĚĂƌŝϰϬϬƉĞƐĞƌƚĂǇĂŶŐƚĞƌĚŝƌŝĚĂƌŝƉĂƌĂŝƌĞŬƐŝ ĚĂŶ<ŽŵŝƐĂƌŝƐhDE͕<ĞƚƵĂĚĂŶƉĂƌĂĂŶŐŐŽƚĂ<EĚĂŶĞŵďĂŐĂdŝŶŐŐŝEĞŐĂƌĂ͕<ĞƚƵĂĚĂŶĂŶŐŐŽƚĂ<EĚĂŶ
11

1

Indonesia Mandiri, Maju, Adil dan Makmur Dalam rangka mewujudkan visi sebagai negara maju dan sejahtera pada tahun 2025, Indonesia bertekad mempercepat transformasi ekonomi. Untuk itu disusun Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) yang mengedepankan pendekatan not business as usual, melibatkan seluruh ƉĞŵĂŶŐŬƵŬĞƉĞŶƟŶŐĂŶĚĂŶƚĞƌĨŽŬƵƐƉĂĚĂƉƌŝŽƌŝƚĂƐ yang konkrit dan terukur. Namun demikian, MP3EI tetap merupakan bagian yang integral dalam sistem perencanaan pembangunan nasional yang telah ada.

14

Masterplan P3EI Indonesia Mandiri, Maju, Adil dan Makmur

1

Indonesia Mandiri, Maju, Adil dan Makmur A. Pendahuluan Sepanjang sejarah kemerdekaan selama lebih dari enam dasawarsa, Indonesia telah mengalami beragam kemajuan di bidang pembangunan ekonomi. Bermula dari sebuah negara yang perekonomiannya berbasis kegiatan pertanian tradisional, saat ini Indonesia telah menjelma menjadi negara dengan proporsi industri manufaktur dan jasa yang lebih besar. Kemajuan ekonomi juga telah membawa peningkatan kesejahteraan masyarakat, yang tercermin tidak saja dalam peningkatan pendapatan per kapita, namun juga dalam perbaikan berbagai indikator sosial dan ekonomi lainnya termasuk Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Dalam periode 1980 dan 2010, Indeks Pembangunan Manusia meningkat dari 0,39 ke 0,60. Indonesia juga memainkan peran yang makin besar di perekonomian global. Saat ini Indonesia menempati urutan ekonomi ke-‐17 terbesar di dunia. Keterlibatan Indonesia pun sangat diharapkan dalam berbagai forum global dan regional seperti ASEAN, APEC, G-‐20, dan berbagai kerjasama bilateral lainnya. Keberhasilan Indonesia melewati krisis ekonomi global tahun 2008, mendapatkan apresiasi positif dari berbagai lembaga internasional. Hal ini tercermin dengan perbaikan peringkat hutang Indonesia di saat peringkat negara-‐negara lain justru mengalami penurunan. Di sisi lain, tantangan ke depan pembangunan ekonomi Indonesia tidaklah mudah untuk diselesaikan. Dinamika ekonomi domestik dan global mengharuskan Indonesia senantiasa siap terhadap perubahan. Keberadaan Indonesia di pusat baru gravitasi ekonomi global, yaitu kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara, mengharuskan Indonesia mempersiapkan diri lebih baik lagi untuk mempercepat terwujudnya suatu negara maju dengan hasil pembangunan dan kesejahteraan yang dapat dinikmati secara merata oleh seluruh masyarakat. Dalam konteks inilah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyadari perlunya penyusunan MP3EI untuk memberikan arah pembangunan ekonomi Indonesia hingga 2025. Melalui percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi ini, perwujudan kualitas Pembangunan Manusia Indonesia sebagai bangsa yang maju tidak saja melalui peningkatan pendapatan dan daya beli semata, namun dibarengi dengan membaiknya pemerataan dan kualitas hidup seluruh bangsa.


“Mendorong perekonomian Indonesia menjadi negara maju yang semakin diakui masyarakat dunia melalui pertumbuhan ekonomi ǇĂŶŐƟŶŐŐŝ͕ŝŶŬůƵƐŝĨ͕ĚĂŶ berkelanjutan.”

B. Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia Selaras dengan visi pembangunan nasional sebagaimana tertuang dalam Undang-‐Undang No. 17 tahun 2007 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005 – 2025, maka visi Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia adalah “Mewujudkan Masyarakat Indonesia yang Mandiri, Maju, Adil, dan Makmur”. Melalui langkah MP3EI, percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi akan menempatkan Indonesia sebagai negara maju pada tahun 2025 dengan pendapatan per kapita yang berkisar antara USD 14.250 – USD 15.500 dengan nilai total perekonomian (PDB) berkisar antara USD 4,0 – 4,5 triliun. Untuk mewujudkannya diperlukan pertumbuhan ekonomi riil sebesar 6,4 – 7,5 persen pada periode 2011 – 2014, dan sekitar 8,0 – 9,0 persen pada periode 2015 – 2025. Pertumbuhan ekonomi tersebut akan dibarengi oleh penurunan inflasi dari sebesar 6,5 persen pada periode 2011 – 2014 menjadi 3,0 persen pada 2025. Kombinasi pertumbuhan dan inflasi seperti itu mencerminkan karakteristik negara maju.

2045 2025 2010 Gambar 1.1: Aspirasi Pencapaian PDB Indonesia

PDB: USD 700 Miliar Pendapatan/kapita USD 3.000

PDB: ~ USD 4,0 – 4,5 triliun Pendapatan/kapita diperkirakan ~ USD 14.250 – 15.500 (negara ďĞƌƉĞŶĚĂƉĂƚĂŶƟŶŐŐŝͿ

PDB: ~ USD 15,0 – 17,5 triliun Pendapatan/kapita diperkirakan ~ USD 44.500 – 49.000

sŝƐŝϮϬϮϱƚĞƌƐĞďƵƚĚŝǁƵũƵĚŬĂŶŵĞůĂůƵŝϯ;ƟŐĂͿŵŝƐŝǇĂŶŐŵĞŶũĂĚŝĨŽŬƵƐƵƚĂŵĂŶǇĂ͕ǇĂŝƚƵ͗ 1. Peningkatan nilai tambah dan perluasan rantai nilai proses produksi serta distribusi dari pengelolaan ĂƐĞƚĚĂŶĂŬƐĞƐ;ƉŽƚĞŶƐŝͿ^͕ŐĞŽŐƌĂĮƐǁŝůĂǇĂŚ͕ĚĂŶ^D͕ŵĞůĂůƵŝƉĞŶĐŝƉƚĂĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝǇĂŶŐ terintegrasi dan sinergis di dalam maupun antar-‐kawasan pusat-‐pusat pertumbuhan ekonomi. 2. DĞŶĚŽƌŽŶŐƚĞƌǁƵũƵĚŶǇĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĞĮƐŝĞŶƐŝƉƌŽĚƵŬƐŝĚĂŶƉĞŵĂƐĂƌĂŶƐĞƌƚĂŝŶƚĞŐƌĂƐŝƉĂƐĂƌĚŽŵĞƐƟŬ dalam rangka penguatan daya saing dan daya tahan perekonomian nasional. 3. Mendorong penguatan sistem inovasi nasional di sisi produksi, proses, maupun pemasaran untuk penguatan daya saing global yang berkelanjutan, menuju ŝŶŶŽǀĂƟŽŶͲĚƌŝǀĞŶĞĐŽŶŽŵǇ.

C. Posisi Indonesia Dalam Dinamika Regional dan Global Pembangunan Indonesia tidak lepas dari posisi Indonesia dalam dinamika regional dan global. Secara geografis Indonesia terletak di jantung pertumbuhan ekonomi dunia. Kawasan Timur Asia memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi yang jauh di atas rata-‐rata kawasan lain di dunia (lihat Gambar 1.2). Ketika tren jangka panjang (1970 – 2000) pertumbuhan ekonomi dunia mengalami penurunan, tren pertumbuhan ekonomi kawasan Timur Asia menunjukkan peningkatan.

15

16


Pertumbuhan Ekonomi Global untuk Tiap Dekade

Sebagai pusat gravitasi perekonomian global, Kawasan Timur Asia (termasuk Asia Tenggara) memiliki jumlah penduduk sekitar 50 persen dari penduduk dunia. Cina memiliki sekitar 1,3 miliar penduduk, sementara India menyumbang sekitar 1,2 miliar orang, dan ASEAN dihuni oleh sekitar 600 juta jiwa. Secara geografis, kedudukan Indonesia berada di tengah-‐tengah Kawasan Timur Asia yang mempunyai potensi ekonomi sangat besar.

ĂůĂŵƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶƐĞĐĂƌĂƌĂƚĂͲƌĂƚĂ

8

Dalam aspek perdagangan global, dewasa ini perdagangan South to South, termasuk transaksi antara India – Cina – Indonesia, menunjukkan peningkatan yang cepat. Sejak 2008, pertumbuhan ekspor negara berkembang yang didorong oleh permintaan negara berkembang lainnya meningkat sangat signifikan (kontribusinya mencapai 54 persen). Hal ini berbeda jauh dengan kondisi tahun 1998 yang kontribusinya hanya 12 persen. Pertumbuhan yang kuat dari Cina, baik ekspor maupun impor memberikan dampak yang sangat penting bagi perkembangan perdagangan regional dan global. Impor Cina meningkat tajam selama dan setelah krisis ekonomi global 2008. Di samping itu, konsumsi Cina yang besar dapat menyerap ekspor yang besar dari negara-‐negara di sekitarnya termasuk Indonesia.

6 4 2 0 1970

1980

1990

Negara berkembang Timur Asia 'Ͳϳ

Sumber: Bank Dunia

2000

Negara berkembang Dunia

ĂƚĂƚĂŶ͗ ĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶĂŶŬƵŶŝĂ͗ŬĂǁĂƐĂŶdŝŵƵƌƐŝĂŵĞŶĐĂŬƵƉ&ŝůŝƉŝŶĂ͕ŝŶĂ͕ DĂůĂǇƐŝĂ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕<ĂŵďŽũĂ͕dŚĂŝůĂŶĚ͕<ŽƌĞĂ͕&ŝũŝ͕ĚĂŶsŝĞƚŶĂŵ͘

Gambar 1.2: Pertumbuhan Ekonomi Global untuk Tiap Dekade

Di Asia Tenggara, Indonesia adalah negara dengan luas kawasan terbesar, penduduk terbanyak dan sumber daya alam terkaya. Hal tersebut menempatkan Indonesia sebagai kekuatan utama negara-‐negara di Asia Tenggara. Di sisi lain, konsekuensi dari akan diimplementasikannya komunitas ekonomi ASEAN dan terdapatnya Asean – China Free Trade Area ;&dͿ mengharuskan Indonesia meningkatkan daya saingnya guna mendapatkan manfaat nyata dari adanya integrasi ekonomi tersebut. Oleh karena itu, percepatan transformasi ekonomi yang dirumuskan dalam MP3EI ini menjadi sangat penting dalam rangka memberikan daya dorong dan daya angkat bagi daya saing Indonesia. Dengan melihat dinamika global yang terjadi serta memperhatikan potensi dan peluang keunggulan geografi dan sumber daya yang ada di Indonesia, serta mempertimbangkan prinsip pembangunan yang berkelanjutan, dalam kerangka MP3EI, Indonesia perlu memposisikan dirinya sebagai basis ketahanan pangan dunia, pusat pengolahan produk pertanian, perkebunan, perikanan, dan sumber daya mineral serta pusat mobilitas logistik global.

ŝŶĂ͗ϭ͘ϯϮϮũƵƚĂ

:ĞƉĂŶŐ͗ϭϮϳũƵƚĂ

/ŶĚŝĂ͗ϭ͘ϭϯϬũƵƚĂ

Belahan Dunia >ĂŝŶŶǇĂ͗ϯ͘ϰϮϵũƵƚĂ

Ê͗ϱϳϯũƵƚĂ

ƵƐƚƌĂůŝĂ͗ϮϬũƵƚĂ Sekitar 50% populasi dunia terdapat di area ini

Gambar 1.3: Pemetaan Populasi Asia dan Dunia

Konsentrasi pasar global


D. Potensi dan Tantangan Indonesia WĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚŝĚƵŬƵŶŐŽůĞŚƉŽƚĞŶƐŝĚĞŵŽŐƌĂĮ͕ŬĞŬĂǇĂĂŶ ƐƵŵďĞƌĚĂǇĂĂůĂŵƐĞƌƚĂƉŽƐŝƐŝŐĞŽŐƌĂĮƐ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘

Potensi Indonesia 1. Penduduk dan Sumber Daya Manusia Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk ke-‐4 terbesar di dunia. Penduduk yang besar dengan daya beli yang terus meningkat adalah pasar yang potensial, sementara itu jumlah penduduk yang besar dengan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang terus membaik adalah potensi daya saing yang luar biasa.

80

0,80

70

0,70

60

0,60

50

Working Age (15 – 64) (sumbu kiri)

ĞƉĞŶĚĞŶĐǇƌĂƟŽ (sumbu kanan)

0,50

40

0,40 Children (0 – 14) (sumbu kiri)

30

0,30

20

ĞƉĞŶĚĞŶĐǇƌĂƟŽ

% populasi

Bonus ĞŵŽŐƌĂĮ

0,20 Elderly (lebih dari 65) (sumbu kiri)

10

0,10

Gambar 1.4: <ĞĂĚĂĂŶĞŵŽŐƌĂĮhŵƵƌ Penduduk Indonesia

0

0

Periode dimana angka ĚĞƉĞŶĚĞŶĐǇƌĂƟŽ < 1 /ŶĚŽŶĞƐŝĂƚĞŶŐĂŚďĞƌĂĚĂĚĂůĂŵƉĞƌŝŽĚĞƚƌĂŶƐŝƐŝƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵĚƵŬƵƐŝĂƉƌŽĚƵŬƟĨ͘WĂĚĂŬƵƌƵŶǁĂŬƚƵϮϬϮϬ – 2030, penurunan indeks (ƌĂƟŽ) ketergantungan Indonesia (yang sudah berlangsung sejak tahun 1970) ĂŬĂŶŵĞŶĐĂƉĂŝĂŶŐŬĂƚĞƌĞŶĚĂŚ͘/ŵƉůŝŬĂƐŝƉĞŶƟŶŐĚĂƌŝŬŽŶĚŝƐŝŝŶŝĂĚĂůĂŚƐĞŵĂŬŝŶƉĞŶƟŶŐŶǇĂƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶ lapangan kerja agar perekonomian dapat memanfaatkan secara maksimal besarnya porsi penduduk usia ƉƌŽĚƵŬƟĨ͘>ĞďŝŚƉĞŶƟŶŐůĂŐŝ͕ďŝůĂƟŶŐŬĂƚƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶƐĞĐĂƌĂƵŵƵŵĚŝĂƐƵŵƐŝŬĂŶƚĞƌƵƐŵĞŵďĂŝŬ͕ƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ perekonomian negara ini sesungguhnya dalam kondisi premium, dimana hal tersebut akan sangat bermanfaat untuk tujuan percepatan maupun perluasan pembangunan ekonomi.

2. Sumber Daya Alam Indonesia adalah negara yang kaya dengan potensi sumber daya alam, baik yang terbarukan (hasil bumi) ŵĂƵƉƵŶǇĂŶŐƟĚĂŬƚĞƌďĂƌƵŬĂŶ;ŚĂƐŝůƚĂŵďĂŶŐĚĂŶŵŝŶĞƌĂůͿ͘<ĞŬĂǇĂĂŶƐƵŵďĞƌĚĂǇĂĂůĂŵǇĂŶŐĚŝŵŝůŝŬŝ /ŶĚŽŶĞƐŝĂŚĂƌƵƐĚĂƉĂƚĚŝŬĞůŽůĂƐĞŽƉƟŵĂůŵƵŶŐŬŝŶ͕ĚĞŶŐĂŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶǇĂŶŐ ŵĞŵďĞƌŝŬĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚƟŶŐŐŝĚĂŶŵĞŶŐƵƌĂŶŐŝĞŬƐƉŽƌďĂŚĂŶŵĞŶƚĂŚ͘

17

18


Sampai tahun 2010, Indonesia masih menjadi salah satu produsen besar di dunia untuk berbagai komoditas, ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ;ƉĞŶŐŚĂƐŝůĚĂŶĞŬƐƉŽƌƟƌƚĞƌďĞƐĂƌĚŝĚƵŶŝĂͿ͕ŬĂŬĂŽ;ƉƌŽĚƵƐĞŶƚĞƌďĞƐĂƌŬĞĚƵĂĚŝĚƵŶŝĂͿ͕ ƟŵĂŚ;ƉƌŽĚƵƐĞŶƚĞƌďĞƐĂƌŬĞĚƵĂĚŝĚƵŶŝĂͿ͕ŶŝŬĞů;ĐĂĚĂŶŐĂŶƚĞƌďĞƐĂƌŬĞĞŵƉĂƚĚŝĚƵŶŝĂͿĚĂŶďĂƵŬƐŝƚ;ĐĂĚĂŶŐĂŶ ƚĞƌďĞƐĂƌŬĞƚƵũƵŚĚŝĚƵŶŝĂͿƐĞƌƚĂŬŽŵŽĚŝƚĂƐƵŶŐŐƵůĂŶůĂŝŶŶǇĂƐĞƉĞƌƟďĞƐŝďĂũĂ͕ƚĞŵďĂŐĂ͕ŬĂƌĞƚĚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͘ /ŶĚŽŶĞƐŝĂũƵŐĂŵĞŵŝůŝŬŝĐĂĚĂŶŐĂŶĞŶĞƌŐŝǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚďĞƐĂƌƐĞƉĞƌƟŵŝƐĂůŶǇĂďĂƚƵďĂƌĂ͕ƉĂŶĂƐďƵŵŝ͕ŐĂƐĂůĂŵ͕ ĚĂŶĂŝƌǇĂŶŐƐĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌĚŝŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐŝŶĚƵƐƚƌŝĂŶĚĂůĂŶƐĞƉĞƌƟƚĞŬƐƟů͕ƉĞƌŬĂƉĂůĂŶ͕ peralatan transportasi dan makanan-‐minuman.

Gas Alam

Batubara

Panas Bumi

Ukuran Kunci Sekitar 165 d&ĐĂĚĂŶŐĂŶ ĚĞŶŐĂŶƟŶŐŬĂƚ ƉƌŽĚƵŬƐŝнϯd& per tahun

ŬƐƉŽƌƟƌ terbesar kedua di dunia

ͻ^ƵŵďĞƌĚĂǇĂŵĞůŝŵƉĂŚ untuk energi berbasis gas dan industri petrokimia ͻŶŐŬĂŝŶŝƟĚĂŬƚĞƌŵĂƐƵŬ Gas Non-‐Konvensional; dari Coal Bed Methane (CBM) dan Coal 'ĂƐƐŝĮĐĂƟŽŶ

Gambar 1.5: WŽƚĞŶƐŝ^ƵŵďĞƌĂǇĂ Alam Indonesia

40% Penyimpan sumber daya dunia (terbesar di dunia)

Minyak Kelapa Sawit

ŬƐƉŽƌƟƌ terbesar di dunia > 19 juta ton/ tahun

Dengan asumsi 40% layak dikembangkan 12 GW. Hingga saat ini, baru 1.200 MW dikembangkan

Kakao

Timah

ribu ton/ 65 ribu ton/ 770 tahun, produsen tahun, produsen terbesar ke-‐2 di ke-‐2 terbesar di dunia dunia

Nikel

Bauksit

Pemilik 12% cadangan dunia (ke-‐4 terbesar)

Penyimpanan cadangan terbesar ke-‐7 dunia, produsen terbesar ke-‐4 dunia

WĂĚĂϮϬϭϯ͕ƐĞƟĚĂŬŶǇĂƐĞďĂŐŝĂŶƐƵĚĂŚŚĂƌƵƐ (UU No.4 Tahun 2009 diproses secara lokal tentang Pertambangan Mineral dan Batubara) Ditujukan untuk mendorong berkembangnya industri hilir

3. >ĞƚĂŬ'ĞŽŐƌĂĮƐ Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia memiliki wilayah dengan panjang mencapai 5.200 km ĚĂŶůĞďĂƌŵĞŶĐĂƉĂŝϭ͘ϴϳϬŬŵ͘>ŽŬĂƐŝŐĞŽŐƌĂĮƐŶǇĂũƵŐĂƐĂŶŐĂƚƐƚƌĂƚĞŐŝƐ;ŵĞŵŝůŝŬŝĂŬƐĞƐůĂŶŐƐƵŶŐŬĞƉĂƐĂƌ ƚĞƌďĞƐĂƌĚŝĚƵŶŝĂͿŬĂƌĞŶĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚŝůĞǁĂƟŽůĞŚƐĂƚƵ^ĞĂ>ĂŶĞŽĨŽŵŵƵŶŝĐĂƟŽŶ(SLoC), yaitu Selat Malaka, ĚŝŵĂŶĂũĂůƵƌŝŶŝŵĞŶĞŵƉĂƟƉĞƌŝŶŐŬĂƚƉĞƌƚĂŵĂĚĂůĂŵũĂůƵƌƉĞůĂǇĂƌĂŶŬŽŶƚĂŝŶĞƌŐůŽďĂů;ůŝŚĂƚ'ĂŵďĂƌϭ͘ϲͿ͘ Berdasarkan data hŶŝƚĞĚEĂƟŽŶƐŶǀŝƌŽŶŵĞŶƚĂůWƌŽŐƌĂŵŵĞ (UNEP, 2009) terdapat 64 wilayah perairan Large DĂƌŝŶĞĐŽƐǇƐƚĞŵ;>DͿĚŝƐĞůƵƌƵŚĚƵŶŝĂǇĂŶŐĚŝƐƵƐƵŶďĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶƟŶŐŬĂƚŬĞƐƵďƵƌĂŶ͕ƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ͕ dan pengaruh perubahan iklim terhadap masing-‐masing LME. Indonesia memiliki akses langsung kepada 6 ;ĞŶĂŵͿǁŝůĂǇĂŚ>DǇĂŶŐŵĞŵƉƵŶǇĂŝƉŽƚĞŶƐŝŬĞůĂƵƚĂŶĚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶǇĂŶŐĐƵŬƵƉďĞƐĂƌ͕ǇĂŝƚƵ͗>DϯϰʹdĞůƵŬ Bengala; LME 36 – Laut Cina Selatan; LME 37 – Sulu Celebes; LME 38 – Laut-‐laut Indonesia; LME 39 – Arafura – Gulf Carpentaria; LME 45 – Laut Australia Utara. Sehingga, peluang Indonesia untuk mengembangkan industri perikanan tangkap sangat besar.


&ĞůŝǆƐƚŽǁĞ 35

ZŽƩĞƌĚĂŵ New York/New Jersey Los Angeles

20

11 13

Hamburg Antwerp 31

33

Algeciras

16

9

Busan

Gioia Tauro Dubai

47

DĂƌƐĂǆůŽŬŬ

6 37

Salalah

Sianghai

2

Hongkong

3

5 12

Mumbai 27 Port Klang 28

Colombo

15

1

24

25

Tokyo

Kaohsiung Manila

PTP/Singapore 26

Tanjung Priok

Gambar 1.6: Peringkat Pelabuhan ĂůĂŵ:ĂůƵƌWĞůĂǇĂƌĂŶ Kontainer Dunia

Jalur Utama

Regional Hub

Mega Hub

Pelabuhan Regional Utama

ĂƚĂƚĂŶ͗ Nomor dalam lingkaran menunjukkan peringkat pelabuhan di dunia

Tantangan Indonesia tĂůĂƵƉƵŶƉŽƚĞŶƐŝŝŶŝŵĞƌƵƉĂŬĂŶŬĞƵŶŐŐƵůĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ŶĂŵƵŶŬĞƵŶŐŐƵůĂŶƚĞƌƐĞďƵƚƟĚĂŬĂŬĂŶƚĞƌǁƵũƵĚ dengan sendirinya. Sejumlah tantangan harus dihadapi untuk merealisasikan keunggulan tersebut, sebagaimana diuraikan berikut ini. Struktur ekonomi Indonesia saat ini masih terfokus pada pertanian dan industri yang mengekstraksi dan mengumpulkan hasil alam. Industri yang berorientasi pada peningkatan nilai tambah produk, proses produksi dan distribusi di dalam negeri masih terbatas. Selain itu, saat ini terjadi kesenjangan pembangunan antara <ĂǁĂƐĂŶĂƌĂƚĚĂŶ<ĂǁĂƐĂŶdŝŵƵƌ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘,ĂůŝŶŝƟĚĂŬďŝƐĂĚŝďŝĂƌŬĂŶďĞƌůĂŶũƵƚŬĞŐĞŶĞƌĂƐŝǇĂŶŐĂŬĂŶ ĚĂƚĂŶŐ͘,ĂƌƵƐƉƵůĂĚŝƉĂŚĂŵŝďĂŚǁĂƵƉĂǇĂƉĞŵĞƌĂƚĂĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƟĚĂŬĂŬĂŶƚĞƌǁƵũƵĚĚĂůĂŵũĂŶŐŬĂ waktu singkat. Namun begitu, upaya tersebut harus dimulai melalui upaya percepatan dan perluasan ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĞďĂŐĂŝƟƟŬĂǁĂůŵĞŶƵũƵ/ŶĚŽŶĞƐŝĂǇĂŶŐůĞďŝŚŵĞƌĂƚĂ͘ dĂŶƚĂŶŐĂŶůĂŝŶĚĂƌŝƐƵĂƚƵŶĞŐĂƌĂďĞƐĂƌƐĞƉĞƌƟ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĂĚĂůĂŚƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐ ĂŬƟǀŝƚĂƐĞŬŽŶŽŵŝ͘/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌŝƚƵƐĞŶĚŝƌŝŵĞŵŝůŝŬŝƐƉĞŬƚƌƵŵǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚůƵĂƐ͘^ĂƚƵŚĂůǇĂŶŐŚĂƌƵƐ ŵĞŶĚĂƉĂƚŬĂŶƉĞƌŚĂƟĂŶƵƚĂŵĂĂĚĂůĂŚŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐŵĞŶĚŽƌŽŶŐŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĂŶƚĂƌǁŝůĂǇĂŚƐĞŚŝŶŐŐĂ dapat mempercepat dan memperluas pembangunan ekonomi Indonesia. Penyediaan infrastruktur yang ŵĞŶĚŽƌŽŶŐŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĂŬĂŶŵĞŶƵƌƵŶŬĂŶďŝĂǇĂƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝĚĂŶďŝĂǇĂůŽŐŝƐƟŬƐĞŚŝŶŐŐĂĚĂƉĂƚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶ ĚĂǇĂƐĂŝŶŐƉƌŽĚƵŬ͕ĚĂŶŵĞŵƉĞƌĐĞƉĂƚŐĞƌĂŬĞŬŽŶŽŵŝ͘dĞƌŵĂƐƵŬĚĂůĂŵŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŝŶŝĂĚĂůĂŚ pembangunan jalur transportasi dan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), serta seluruh regulasi dan aturan yang terkait dengannya. Kualitas sumber daya manusia juga masih menjadi tantangan Indonesia. Saat ini sekitar 50 persen tenaga kerja di Indonesia masih berpendidikan sekolah dasar dan hanya sekitar 8 persen yang berpendidikan diploma/sarjana. Kualitas sumber daya manusia ini sangat terkait dengan kualitas sarana pendidikan, kesehatan, dan akses ke infrastruktur dasar.

19


Indonesia sedang menghadapi urbanisasi yang sangat cepat. Jika pada tahun 2010 sebanyak 53 persen ƉĞŶĚƵĚƵŬ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƟŶŐŐĂůĚŝŬĂǁĂƐĂŶƉĞƌŬŽƚĂĂŶ͕ŵĂŬĂW^ŵĞŵƉƌĞĚŝŬƐŝďĂŚǁĂƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϮϱƉĞŶĚƵĚƵŬ ĚŝŬĂǁĂƐĂŶƉĞƌŬŽƚĂĂŶĂŬĂŶŵĞŶĐĂƉĂŝϲϱƉĞƌƐĞŶ͘/ŵƉůŝŬĂƐŝůĂŶŐƐƵŶŐǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝĂŶƟƐŝƉĂƐŝĂŬŝďĂƚƵƌďĂŶŝƐĂƐŝ adalah terjadinya peningkatan pada pola pergerakan, berubahnya pola konsumsi dan struktur produksi yang ďĞƌĚĂŵƉĂŬƉĂĚĂƐƚƌƵŬƚƵƌŬĞƚĞŶĂŐĂŬĞƌũĂĂŶ͕ŵĞŶŝŶŐŬĂƚŶǇĂŬŽŶŇŝŬƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶůĂŚĂŶ͕ĚĂŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚŶǇĂ kebutuhan dukungan infrastruktur yang handal untuk mendukung distribusi barang dan jasa. Sebagai negara kepulauan, Indonesia juga menghadapi tantangan akibat perubahan iklim global. Beberapa ŝŶĚŝŬĂƚŽƌƉĞƌƵďĂŚĂŶŝŬůŝŵǇĂŶŐďĞƌĚĂŵƉĂŬƐŝŐŶŝĮŬĂŶƚĞƌŚĂĚĂƉďĞƌůĂŶŐƐƵŶŐŶǇĂŬĞŚŝĚƵƉĂŶŵĂŶƵƐŝĂĂĚĂůĂŚ͗ kenaikan permukaan air laut, kenaikan temperatur udara, perubahan curah hujan, dan frekuensi perubahan ŝŬůŝŵǇĂŶŐĞŬƐƚƌĞŵ͘ĞŵŝŬŝĂŶƉƵůĂ͕ƉĞŶŐĂƌƵŚŬŽŵďŝŶĂƐŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƐƵŚƵƌĂƚĂͲƌĂƚĂǁŝůĂǇĂŚ͕ƟŶŐŬĂƚ presipitasi wilayah, intensitas kemarau/banjir, dan akses ke air bersih, menjadi tantangan bagi percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi Indonesia.

E. Percepatan Transformasi Ekonomi melalui Not Business As Usual Dengan seluruh potensi dan tantangan yang telah diuraikan di atas, Indonesia membutuhkan percepatan transformasi ekonomi agar kesejahteraan bagi seluruh masyarakat dapat diwujudkan lebih dini. Perwujudan itulah yang akan diupayakan melalui langkah-‐langkah percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi Indonesia. Untuk itu dibutuhkan perubahan pola pikir (mindset) yang didasari oleh semangat “Not Business As Usual”.

omi n o Ek i s ma r o

Tra ns f

20

Business as usual 'ĂŵďĂƌϭ͘ϳ͗ Ilustrasi Percepatan Transformasi Ekonomi Indonesia

Waktu Perubahan pola pikir paling mendasar adalah pemahaman bahwa pembangunan ekonomi membutuhkan kolaborasi bersama antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, BUMN, BUMD dan Swasta (dalam semangat Indonesia Incorporated). Perlu dipahami juga kemampuan pemerintah melalui ABPN dan APBD dalam pembiayaan pembangunan sangat terbatas. Di sisi lain, semakin maju perekonomian suatu negara, maka semakin kecil pula proporsi anggaran pemerintah dalam pembangunan ekonomi. Dinamika ekonomi suatu ŶĞŐĂƌĂƉĂĚĂĂŬŚŝƌŶǇĂĂŬĂŶƚĞƌŐĂŶƚƵŶŐƉĂĚĂĚƵŶŝĂƵƐĂŚĂǇĂŶŐŵĞŶĐĂŬƵƉhDE͕hD͕ĚĂŶƐǁĂƐƚĂĚŽŵĞƐƟŬ dan asing.


WĞŵĂŚĂŵĂŶƚĞƌƐĞďƵƚŚĂƌƵƐĚŝƌĞŇĞŬƐŝŬĂŶĚĂůĂŵŬĞďŝũĂŬĂŶWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͘ZĞŐƵůĂƐŝǇĂŶŐĂĚĂƐĞŚĂƌƵƐŶǇĂĚĂƉĂƚ ŵĞŶĚŽƌŽŶŐƉĂƌƟƐŝƉĂƐŝĚƵŶŝĂƵƐĂŚĂƐĞĐĂƌĂŵĂŬƐŝŵĂůƵŶƚƵŬŵĞŵďĂŶŐƵŶďĞƌďĂŐĂŝŵĂĐĂŵŝŶĚƵƐƚƌŝĚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ yang diperlukan. Karena itu percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi Indonesia memerlukan evaluasi terhadap seluruh kerangka regulasi yang ada, dan kemudian langkah-‐langkah strategis diambil untuk merevisi dan ŵĞƌƵďĂŚƌĞŐƵůĂƐŝƐĞŚŝŶŐŐĂŵĞŶĚŽƌŽŶŐƉĂƌƟƐŝƉĂƐŝŵĂŬƐŝŵĂůǇĂŶŐƐĞŚĂƚĚĂƌŝĚƵŶŝĂƵƐĂŚĂ͘ SemangatEŽƚƵƐŝŶĞƐƐƐhƐƵĂůũƵŐĂŚĂƌƵƐƚĞƌĞŇĞŬƐŝĚĂůĂŵĞůĞŵĞŶƉĞŶƟŶŐƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ͕ƚĞƌƵƚĂŵĂ penyediaan infrastruktur. Pola pikir masa lalu mengatakan bahwa infrastruktur harus dibangun menggunakan anggaran Pemerintah. Akibat anggaran Pemerintah yang terbatas, pola pikir tersebut berujung pada kesulitan memenuhi kebutuhan infrastruktur yang memadai bagi perekonomian yang berkembang pesat. Saat ini telah didorong pola pikir yang lebih maju dalam penyediaan infrastruktur melalui model kerjasama pemerintah dan swasta atau WƵďůŝĐͲWƌŝǀĂƚĞWĂƌƚŶĞƌƐŚŝƉ (PPP). Namun demikian, untuk mempercepat implementasi MP3EI, perlu juga dikembangkan metode pembangunan infrastruktur sepenuhnya oleh dunia usaha yang dikaitkan dengan kegiatan produksi. Peran Pemerintah adalah ŵĞŶǇĞĚŝĂŬĂŶƉĞƌĂŶŐŬĂƚĂƚƵƌĂŶĚĂŶƌĞŐƵůĂƐŝǇĂŶŐŵĞŵďĞƌŝŝŶƐĞŶƟĨďĂŐŝĚƵŶŝĂƵƐĂŚĂƵŶƚƵŬŵĞŵďĂŶŐƵŶ ŬĞŐŝĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝĚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƚĞƌƐĞďƵƚƐĞĐĂƌĂƉĂƌŝƉƵƌŶĂ͘/ŶƐĞŶƟĨƚĞƌƐĞďƵƚĚĂƉĂƚďĞƌƵƉĂŬĞďŝũĂŬĂŶ (sistem maupun tarif) pajak, bea masuk, aturan ketenagakerjaan, perizinan, pertanahan, dan lainnya, sesuai ŬĞƐĞƉĂŬĂƚĂŶĚĞŶŐĂŶĚƵŶŝĂƵƐĂŚĂ͘WĞƌůĂŬƵĂŶŬŚƵƐƵƐĚŝďĞƌŝŬĂŶĂŐĂƌĚƵŶŝĂƵƐĂŚĂŵĞŵŝůŝŬŝƉĞƌƐƉĞŬƟĨũĂŶŐŬĂ panjang dalam pembangunan pusat pertumbuhan ekonomi baru. Selanjutnya, Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah harus membangun linkage semaksimal mungkin untuk mendorong pembangunan daerah sekitar pusat pertumbuhan ekonomi.

21

22


Percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi Indonesia menetapkan sejumlah program utama dan kegiatan ekonomi utama yang menjadi fokus pengembangan strategi dan kebijakan. Prioritas ini merupakan hasil dari ƐĞũƵŵůĂŚŬĞƐĞƉĂŬĂƚĂŶǇĂŶŐĚŝďĂŶŐƵŶďĞƌƐĂŵĂͲƐĂŵĂĚĞŶŐĂŶƐĞůƵƌƵŚƉĞŵĂŶŐŬƵŬĞƉĞŶƟŶŐĂŶĚŝĚĂůĂŵƐĞƌŝĂůĚŝƐŬƵƐŝ ĚĂŶĚŝĂůŽŐǇĂŶŐƐŝĨĂƚŶǇĂŝŶƚĞƌĂŬƟĨĚĂŶƉĂƌƟƐŝƉĂƟĨ͘

8/22

Berdasarkan kesepakatan tersebut, fokus dari pengembangan MP3EI ini diletakkan pada 8 program utama, yaitu pertanian, pertambangan, energi, ŝŶĚƵƐƚƌŝ͕ŬĞůĂƵƚĂŶ͕ƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂ͕ĚĂŶƚĞůĞŵĂƟŬĂ͕ƐĞƌƚĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĂǁĂƐĂŶ strategis. Kedelapan program utama tersebut terdiri dari 22 kegiatan ekonomi utama.

KSN Selat Sunda

Peralatan Transpor-‐ tasi

dĞůĞŵĂƟŬĂ Perkapalan dĞŬƐƟů Makanan Minuman

Jabodeta-‐ bek Area

Besi Baja

Pertanian Pangan

Alutsista

22 Kegiatan Ekonomi Utama

Pariwisata

Perikanan

Kelapa Sawit

Karet

Bauksit

Kakao

Tembaga

Peternakan Nikel Batubara

Gambar 1.8: ϮϮ<ĞŐŝĂƚĂŶŬŽŶŽŵŝhƚĂŵĂ

Minyak dan Gas

Perkayuan


F. MP3EI Merupakan Bagian Integral Perencanaan Pembangunan Nasional Sebagai dokumen kerja, MP3EI berisikan arahan pengembangan kegiatan ekonomi utama yang sudah lebih ƐƉĞƐŝĮŬ͕ůĞŶŐŬĂƉĚĞŶŐĂŶŬĞďƵƚƵŚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂŶƌĞŬŽŵĞŶĚĂƐŝƉĞƌƵďĂŚĂŶͬƌĞǀŝƐŝƚĞƌŚĂĚĂƉƉĞƌĂƚƵƌĂŶ perundang-‐undangan yang perlu dilakukan maupun pemberlakuan peraturan-‐perundangan baru yang diperlukan untuk mendorong percepatan dan perluasan investasi. Selanjutnya MP3EI menjadi bagian yang ƟĚĂŬƚĞƌƉŝƐĂŚŬĂŶĚĂƌŝ^ŝƐƚĞŵWĞƌĞŶĐĂŶĂĂŶWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶEĂƐŝŽŶĂů͘DWϯ/ďƵŬĂŶĚŝŵĂŬƐƵĚŬĂŶƵŶƚƵŬ ŵĞŶŐŐĂŶƟĚŽŬƵŵĞŶƉĞƌĞŶĐĂŶĂĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶǇĂŶŐƚĞůĂŚĂĚĂƐĞƉĞƌƟZĞŶĐĂŶĂWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ:ĂŶŐŬĂ Panjang Nasional 2005 – 2025 (UU No. 17 Tahun 2007) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah EĂƐŝŽŶĂů͕ŶĂŵƵŶŵĞŶũĂĚŝĚŽŬƵŵĞŶǇĂŶŐƚĞƌŝŶƚĞŐƌĂƐŝĚĂŶŬŽŵƉůĞŵĞŶƚĞƌǇĂŶŐƉĞŶƟŶŐƐĞƌƚĂŬŚƵƐƵƐ untuk melakukan percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi. MP3EI juga dirumuskan dengan ŵĞŵƉĞƌŚĂƟŬĂŶZĞŶĐĂŶĂŬƐŝEĂƐŝŽŶĂů'ĂƐZƵŵĂŚ<ĂĐĂ;ZEͲ'Z<ͿŬĂƌĞŶĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶŬŽŵŝƚŵĞŶŶĂƐŝŽŶĂů yang berkenaan dengan perubahan iklim global.

Dinamika Perubahan

Sistem Perencanaan dan Penganggaran UU 25/2004-‐UU 17/2003

Tuntutan untuk mempercepat transformasi ekonomi nasional

RPJPN 2005 – 2025

1

Gambar 1.9: Posisi MP3EI di dalam Rencana Pembangunan Pemerintah

RPJMN 2010 – 2014

DĂƐƚĞƌƉůĂŶWĞƌĐĞƉĂƚĂŶΘ Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia

RKP/RAPBN

Rencana Aksi/Proyek

RAN-‐GRK

REDD

RTRWN

Investasi Swasta dan PPP

1 Adaptasi, integrasi, dan akselerasi ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ͗&K
23

24


G. Kerangka Desain MP3EI Berdasarkan berbagai faktor di atas, maka kerangka desain dari MP3EI 2011 – 2025 dirumuskan sebagaimana ƉĂĚĂ'ĂŵďĂƌϭ͘ϭϬďĞƌŝŬƵƚŝŶŝ͘^ĞĐĂƌĂůĞďŝŚĚĞƚĂŝů͕ƐĞƟĂƉďĂŐŝĂŶĚĂƌŝƐƚƌĂƚĞŐŝƵƚĂŵĂDWϯ/ĂŬĂŶĚŝƵƌĂŝŬĂŶůĞďŝŚ lanjut pada bab selanjutnya.

“Mewujudkan masyarakat Indonesia yang Mandiri, Maju, Adil, dan Makmur”

VISI INDONESIA 2025

/ŶŝƐŝĂƟĨ Strategis MP3EI

STRATEGI UTAMA MP3EI

1. Mendorong realisasi investasi skala besar di 22 kegiatan ekonomi utama 2. Sinkronisasi rencana aksi nasional untuk merevitaliasasi kinerja sektor riil 3. Pengembangan ĐĞŶƚĞƌŽĨĞǆĐĞůůĞŶĐĞĚŝƐĞƟĂƉŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝ

PENGEMBANGAN POTENSI EKONOMI MELALUI KORIDOR EKONOMI

PENGUATAN KONEKTIVITAS NASIONAL

PENGUATAN KEMAMPUAN SDM DAN IPTEK NASIONAL

PRINSIP DASAR MP3EI

Gambar 1.10: Kerangka Desain Pendekatan Masterplan P3EI

PRINSIP DASAR DAN PRASYARAT KEBERHASILAN PERCEPATAN DAN PERLUASAN PEMBANGUNAN EKONOMI


25

2

Prinsip Dasar, Prasyarat Keberhasilan dan Strategi Utama MP3EI

Doc. Wijaya Karya

Langkah-‐langkah terobosan yang tertuang di dalam strategi dan ŬĞďŝũĂŬĂŶDWϯ/ĚŝƌƵŵƵƐŬĂŶĚĞŶŐĂŶŵĞŵƉĞƌŚĂƟŬĂŶƐĞũƵŵůĂŚ prasyarat yang diperlukan. Selain itu juga dikembangkan strategi ǇĂŶŐƚĞƌĚŝƌŝĂƚĂƐϯ;ƟŐĂͿƉŝůĂƌƵƚĂŵĂďĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶǀŝƐŝĚĂŶŵŝƐŝ yang telah ditetapkan, yaitu strategi peningkatan potensi wilayah melalui pengembangan pusat -‐pusat pertumbuhan di dalam koridor ĞŬŽŶŽŵŝ͕ƐƚƌĂƚĞŐŝŵĞŵƉĞƌŬƵĂƚŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŶĂƐŝŽŶĂů͕ƐĞƌƚĂƐƚƌĂƚĞŐŝ meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia dan IPTEK. Prasyarat serta berbagai strategi pengembangan tersebut akan sangat mempengaruhi keberhasilan pelaksanaan MP3EI.

28

Masterplan P3EI Prinsip Dasar, Prasyarat Keberhasilan dan Strategi Utama MP3EI

2

Prinsip Dasar, Prasyarat Keberhasilan dan Strategi Utama MP3EI DĂƐƚĞƌƉůĂŶWĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶWĞƌůƵĂƐĂŶWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬŽŶŽŵŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ;DWϯ/ͿĚŝƐƵƐƵŶĚĞŶŐĂŶ ŵĞŵƉĞƌƟŵďĂŶŐŬĂŶƉƌŝŶƐŝƉͲƉƌŝŶƐŝƉĚĂƐĂƌĚĂŶƉƌĂƐǇĂƌĂƚŬĞďĞƌŚĂƐŝůĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ͘^ĞůĂŶũƵƚŶǇĂƉĂĚĂďĂďŝŶŝ ĂŬĂŶĚŝƵƌĂŝŬĂŶũƵŐĂƟŐĂƐƚƌĂƚĞŐŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉŝůĂƌͲƉŝůĂƌƉĞŶƟŶŐĚĂƌŝDWϯ/ϮϬϭϭʹϮϬϮϱ͘

A. Prinsip Dasar dan Prasyarat Keberhasilan Pembangunan Prinsip Dasar Keberhasilan Pembangunan Sebagai suatu dokumen dengan terobosan baru, keberhasilan MP3EI sangat ditentukan oleh prinsip-‐prinsip dasar serta prasyarat keberhasilan pembangunan. Adapun prinsip-‐prinsip dasar percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi menuju negara maju membutuhkan perubahan dalam cara pandang dan perilaku seluruh komponen bangsa, sebagai berikut: % Perubahan harus terjadi untuk seluruh komponen bangsa; % Perubahan pola pikir (mindset) dimulai dari Pemerintah dengan birokrasinya; % Perubahan membutuhkan semangat kerja keras dan keinginan untuk membangun kerjasama dalam ŬŽŵƉĞƟƐŝǇĂŶŐƐĞŚĂƚ͖ % WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ͕ŝŶŽǀĂƐŝ͕ĚĂŶŬƌĞĂƟĮƚĂƐĚŝĚŽƌŽŶŐŽůĞŚ/ůŵƵWĞŶŐĞƚĂŚƵĂŶĚĂŶdĞŬŶŽůŽŐŝ;/Wd<ͿŵĞŶũĂĚŝƐĂůĂŚ satu pilar perubahan; % Peningkatan jiwa kewirausahaan menjadi faktor utama pendorong perubahan; % ƵŶŝĂƵƐĂŚĂďĞƌƉĞƌĂŶƉĞŶƟŶŐĚĂůĂŵƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝ͖ % <ĂŵƉĂŶǇĞƵŶƚƵŬŵĞůĂŬƐĂŶĂŬĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚĞŶŐĂŶŵĞŵƉĞƌƟŵďĂŶŐŬĂŶƉƌŝŶƐŝƉͲƉƌŝŶƐŝƉƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ yang berkelanjutan; % Kampanye untuk perubahan pola pikir untuk memperbaiki kesejahteraan dilakukan secara luas oleh seluruh komponen bangsa.

Prasyarat Kerberhasilan Pembangunan Peran Pemerintah dan Dunia Usaha ƵŶŝĂhƐĂŚĂ;^ǁĂƐƚĂ͕hDE͕ĚĂŶhDͿŵĞŵƉƵŶǇĂŝƉĞƌĂŶƵƚĂŵĂĚĂŶƉĞŶƟŶŐĚĂůĂŵƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝ͕ ƚĞƌƵƚĂŵĂĚĂůĂŵƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚĂŶƉĞŶĐŝƉƚĂĂŶůĂƉĂŶŐĂŶŬĞƌũĂ͕ƐĞŵĞŶƚĂƌĂWĞŵĞƌŝŶƚĂŚďĞƌƚĂŶŐŐƵŶŐ ũĂǁĂďŵĞŶĐŝƉƚĂŬĂŶŬŽŶĚŝƐŝĞŬŽŶŽŵŝŵĂŬƌŽǇĂŶŐŬŽŶĚƵƐŝĨƵŶƚƵŬƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝ͘KůĞŚ karena itu, kebijakan pembangunan harus didukung oleh komitmen dunia usaha maupun Pemerintah, berupa: % ƵŶŝĂƵƐĂŚĂ;^ǁĂƐƚĂ͕hDE͕ĚĂŶhDͿŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝƵŶƚƵŬŵĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝ dan penciptaan lapangan kerja; % ƵŶŝĂƵƐĂŚĂŵĞůĂŬƵŬĂŶŝŶŽǀĂƐŝƵŶƚƵŬŵĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝĚĂŶŵĞƚŽĚĞƉƌŽĚƵŬƐŝĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂ memenangkan persaingan global; % Pemerintah memberikan kesempatan yang sama dan adil untuk seluruh dunia usaha; % Pemerintah didukung oleh birokrasi yang melayani kebutuhan dunia usaha; % WĞŵĞƌŝŶƚĂŚŵĞŶĐŝƉƚĂŬĂŶŬŽŶĚŝƐŝĞŬŽŶŽŵŝŵĂŬƌŽ͕ƉŽůŝƟŬ͕ŚƵŬƵŵĚĂŶƐŽƐŝĂůǇĂŶŐŬŽŶĚƵƐŝĨƵŶƚƵŬďĞƌƵƐĂŚĂ͖ % Pemerintah menyediakan perlindungan dan pelayanan dasar sosial.

Reformasi Kebijakan Keuangan Negara <ĞďŝũĂŬĂŶĂŶŐŐĂƌĂŶŚĂƌƵƐĚŝŵƵůĂŝĚĞŶŐĂŶŵĞŶĐŝƉƚĂŬĂŶŶŐŐĂƌĂŶWĞŶĚĂƉĂƚĂŶĚĂŶĞůĂŶũĂEĞŐĂƌĂ;WEͿ yang credible dan berkelanjutan, serta diprioritaskan untuk akselerasi pertumbuhan demi menciptakan pembangunan yang merata dan berkelanjutan.


% APBN diprioritaskan untuk pembangunan infrastruktur, perbaikan pelayanan dasar publik, dan perlindungan sosial untuk kelompok masyarakat miskin; % WŝŶũĂŵĂŶƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚŝŐƵŶĂŬĂŶƵŶƚƵŬƉĞŵďŝĂǇĂĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚĂŶďƵŬĂŶĚŝŐƵŶĂŬĂŶƵŶƚƵŬďĞůĂŶũĂƌƵƟŶ͘ dŝŶŐŬĂƚƉĞŶŐĞŵďĂůŝĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚŚĂƌƵƐůĞďŝŚƟŶŐŐŝĚĂƌŝďŝĂǇĂŚƵƚĂŶŐ͖ % Infrastuktur dibangun dengan peningkatan belanja Pemerintah dan/atau dunia usaha; % Subsidi dikembalikan sebagai instrumen perlindungan sosial dengan mengubah subsidi barang menjadi subsidi ůĂŶŐƐƵŶŐŬĞŽƌĂŶŐŵŝƐŬŝŶ͘KůĞŚƐĞďĂďŝƚƵEŽŵŽƌ/ŶĚĞŶƟƚĂƐdƵŶŐŐĂůƐĞĐĂƌĂŶĂƐŝŽŶĂůŚĂƌƵƐƐĞŐĞƌĂĚŝǁƵũƵĚŬĂŶ͖ % ,ĂƐŝůƉĞŶŐĞůŽůĂĂŶ^ǇĂŶŐƟĚĂŬƚĞƌďĂƌƵŬĂŶĚŝďĞůĂŶũĂŬĂŶƵŶƚƵŬŬĞƉĞŶƟŶŐĂŶůŝŶƚĂƐŐĞŶĞƌĂƐŝ͕ĚĂŶďƵŬĂŶ sekedar sumber pendapatan yang habis dibelanjakan tahunan; % ,ĂƐŝůƉĞŶŐĞůŽůĂĂŶ^ǇĂŶŐƚĞƌďĂƌƵŬĂŶĚŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝŬĂŶƵŶƚƵŬƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŵƵƚƵŵŽĚĂůŵĂŶƵƐŝĂĚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝ͖ % Perluasan akses kepada pendidikan dan pelayanan kesehatan dasar; % Peningkatan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat dan dunia usaha. Pajak dan Bea Masuk adalah instrumen kebijakan ekonomi untuk mendukung percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi nasional. Untuk itu diperlukan reformasi, dengan cara pandang dan pendekatan sistem perpajakan sebagai berikut: % Pajak dan Bea Masuk adalah instrumen kebijakan ekonomi. Tarif pajak dan Bea Masuk dapat disesuaikan dengan siklus ekonomi yang sedang dihadapi; % Wajib Pajak diubah menjadi Pembayar Pajak; % ŝůĂŬƵŬĂŶŬŽŽƌĚŝŶĂƐŝĂŶƚĂƌŝŶƐƚĂŶƐŝƚĞƌŬĂŝƚƵŶƚƵŬŵĞŵĂƐƟŬĂŶƐĞůƵƌƵŚǁĂƌŐĂŶĞŐĂƌĂǇĂŶŐŵĞŵƉƵŶǇĂŝ ƉĞŶĚĂƉĂƚĂŶĚŝĂƚĂƐWd<W;WĞŶĚĂƉĂƚĂŶdŝĚĂŬ<ĞŶĂWĂũĂŬͿŵĞŵďĂǇĂƌƉĂũĂŬĚĞŶŐĂŶďĞŶĂƌƐĞƐƵĂŝŬĞƚĞŶƚƵĂŶ peraturan perundangan yang berlaku; % Pajak dikenakan terhadap objek pajak di Indonesia dan bukan terhadap subjek pajak Indonesia (perubahan ŬŽŶƐĞƉĚĂƌŝEĂƐŝŽŶĂůŵĞŶũĂĚŝŽŵĞƐƟŬĂƚĂƵĚĂƌŝŬŽŶƐĞƉ'EWŵĞŶũĂĚŝ'WͿ͖ % WĞŶŐĞŶĂĂŶƉĂũĂŬĚŝĂƌĂŚŬĂŶŬĞƉĂĚĂŬŽŶƐƵŵĞŶĂŬŚŝƌ͕ŵĞŶŐŐĂŶƟŬĂŶƐŝƐƚĞŵƉĂũĂŬƉĞƌƚĂŵďĂŚĂŶŶŝůĂŝ;WWEͿ͘ % ^ĞůƵƌƵŚĂƚƵƌĂŶƉĞƌƉĂũĂŬĂŶĚŝĞǀĂůƵĂƐŝĂŐĂƌŚĂŶǇĂƚĞƌĚĂƉĂƚƐĂƚƵƉĞŶŐĞƌƟĂŶ;ŚŝƚĂŵĂƚĂƵƉƵƟŚ͕ďŽůĞŚĂƚĂƵ ƟĚĂŬ͕ŽďũĞŬƉĂũĂŬĂƚĂƵďƵŬĂŶŽďũĞŬƉĂũĂŬͿ͖ % Dalam rangka meningkatkan daya saing dan upaya untuk mengurangi penghindaran pajak, perlu dilakukan benchmarking penentuan besaran tarif pajak dengan negara-‐negara tetangga; % Penghindaran pengenaan pajak berganda; % Untuk menghindari terjadinya penghitungan ganda (window dressingͿ͕ƉĞŵďĞďĂƐĂŶĂƚĂƵŬĞƌŝŶŐĂŶĂŶƉĂũĂŬ ƟĚĂŬĚĂƉĂƚĚŝĂŶŐŐĂƉƐĞďĂŐĂŝƉĂũĂŬǇĂŶŐĚŝƚĂŶŐŐƵŶŐŶĞŐĂƌĂ͘ Hal lain terkait reformasi kebijakan keuangan negara adalah diperlukannya reformasi sistem pelaporan ŬĞŬĂǇĂĂŶŶĞŐĂƌĂǇĂŶŐŵĞůŝƉƵƟƉĞŶǇƵƐƵŶĂŶĂƌƵƐĚĂŶĂŶĞŐĂƌĂĚĂŶŶĞƌĂĐĂ͕ŚĂƌƚĂĚĂŶŬĞǁĂũŝďĂŶ͕ďĂŝŬǇĂŶŐ bersifat keuangan, sumber daya alam, tanah dan bangunan, maupun yang lain. Laporan kekayaan negara ƚĞƌƐĞďƵƚŵĞŵƵŶŐŬŝŶŬĂŶƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚŵĞůĂŬƵŬĂŶƉĞŵďĞƌĚĂǇĂĂŶĂƐĞƚƐĞĐĂƌĂĞĨĞŬƟĨĚĂŶĞĮƐŝĞŶ͘

Reformasi Birokrasi Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia memerlukan dukungan birokrasi Pemerintah berupa reformasi yang berdasarkan prinsip-‐prinsip sebagai berikut: % DĞŶĐŝƉƚĂŬĂŶďŝƌŽŬƌĂƐŝǇĂŶŐĞĨĞŬƟĨ͕ĚĂƉĂƚŵĞŶŐĂƚƵƌŬĞŚŝĚƵƉĂŶŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚĚĂŶŵĞŶĚƵŬƵŶŐŬĞďƵƚƵŚĂŶ sektor usaha; % ŝƌŽŬƌĂƐŝĚŝĚƵŬƵŶŐŽůĞŚŬĞůĞŵďĂŐĂĂŶǇĂŶŐŬƵĂƚĚĂŶĞĨĞŬƟĨ͕ŵĞŶĐŝƉƚĂŬĂŶďŝƌŽŬƌĂƐŝĚĂŶĂĚŵŝŶŝƐƚƌĂƐŝǇĂŶŐ ƌĂƉŝ͕ůĞŵďĂŐĂůĞŐŝƐůĂƟĨǇĂŶŐďĞƌƚĂŶŐŐƵŶŐũĂǁĂď͕ůĞŵďĂŐĂǇƵĚŝƐŝĂůǇĂŶŐŝŶĚĞƉĞŶĚĞŶ͖ % Menciptakan komitmen kepada penerapan good governance; % ŝƌŽŬƌĂƐŝĚĂŶƐƚƌƵŬƚƵƌŬĞůĞŵďĂŐĂĂŶǇĂŶŐŬƵĂƚĚĂŶĞĨĞŬƟĨŚĂƌƵƐŵĂŵƉƵŵĞŶũĂĚŝƐĂůƵƌĂŶƵŵƉĂŶďĂůŝŬďĂŐŝ perencanaan ke depan.

WĞŶĐŝƉƚĂĂŶ<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŶƚĂƌtŝůĂǇĂŚĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ WĞŵĞƌŝŶƚĂŚŵĞŶũĂĚŝŵŽƚŽƌƉĞŶĐŝƉƚĂĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĂŶƚĂƌǁŝůĂǇĂŚǇĂŶŐĚŝǁƵũƵĚŬĂŶĚĂůĂŵďĞŶƚƵŬ͗ % DĞƌĞĂůŝƐĂƐŝŬĂŶƐŝƐƚĞŵǇĂŶŐƚĞƌŝŶƚĞŐƌĂƐŝĂŶƚĂƌĂůŽŐŝƐƟŬŶĂƐŝŽŶĂů͕ƐŝƐƚĞŵƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝŶĂƐŝŽŶĂů͕ pengembangan wilayah, dan sistem komunikasi dan informasi;

29

30


Kemajuan ekonomi sangat ditentukan oleh gerak dunia usaha yang menciptakan lapangan kerja dan pendapatan Doc. Wijaya Karya

% /ĚĞŶƟĮŬĂƐŝ simpul-‐simpul transportasi (ƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƟŽŶŚƵďƐͿĚĂŶĚŝƐƚƌŝďƵƟŽŶĐĞŶƚĞƌƐ untuk memfasilitasi ŬĞďƵƚƵŚĂŶůŽŐŝƐƟŬďĂŐŝŬŽŵŽĚŝƟƵƚĂŵĂĚĂŶƉĞŶƵŶũĂŶŐ͖ % WĞŶŐƵĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŝŶƚƌĂĚĂŶĂŶƚĂƌŬŽƌŝĚŽƌĚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů;ŐůŽďĂůĐŽŶŶĞĐƟǀŝƚǇͿ͖ % WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶũĂƌŝŶŐĂŶŬŽŵƵŶŝŬĂƐŝĚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝŝŶĨŽƌŵĂƐŝƵŶƚƵŬŵĞŵĨĂƐŝůŝƚĂƐŝƐĞůƵƌƵŚĂŬƟĮƚĂƐĞŬŽŶŽŵŝ͕ ĂŬƟǀŝƚĂƐƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĂŶ͕ĚĂŶƐĞŬƚŽƌƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶŶĂƐŝŽŶĂů͘

Kebijakan Ketahanan Pangan, Air, dan Energi <ĞƚĂŚĂŶĂŶƉĂŶŐĂŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉƌĂƐǇĂƌĂƚƉĞŶƟŶŐŵĞŶĚƵŬƵŶŐŬĞďĞƌŚĂƐŝůĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ berdasarkan prinsip-‐prinsip sebagai berikut: % <ĞƚĂŚĂŶĂŶƉĂŶŐĂŶŵĞŵƉĞƌŚĂƟŬĂŶĚŝŵĞŶƐŝŬŽŶƐƵŵƐŝĚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝ͖ % Pangan tersedia secara mencukupi dan merata bagi seluruh rakyat Indonesia untuk memenuhi kebutuhan ŚŝĚƵƉǇĂŶŐƐĞŚĂƚĚĂŶƉƌŽĚƵŬƟĨ͖ % hƉĂǇĂĚŝǀĞƌƐŝĮŬĂƐŝŬŽŶƐƵŵƐŝƉĂŶŐĂŶƚĞƌũĂĚŝũŝŬĂƉĞŶĚĂƉĂƚĂŶŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚŵĞŶŝŶŐŬĂƚĚĂŶƉƌŽĚƵŬƉĂŶŐĂŶ dihargai sesuai dengan nilai ekonominya; % ŝǀĞƌƐŝĮŬĂƐŝƉƌŽĚƵŬƐŝƉĂŶŐĂŶƚĞƌƵƚĂŵĂƚĞƉƵŶŐͲƚĞƉƵŶŐĂŶ͕ĚŝƐĞƐƵĂŝŬĂŶĚĞŶŐĂŶƉŽƚĞŶƐŝƉƌŽĚƵŬƐŝƉĂŶŐĂŶĚĂĞƌĂŚ͖ % Pembangunan sentra produksi pangan baru berskala ekonomi luas di Luar Jawa; % PeningkatanƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŵĞůĂůƵŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞŶĞůŝƚĂŶĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬŚƵƐƵƐŶǇĂƵŶƚƵŬ bibit maupun teknologi pasca panen. <ĞďŝũĂŬĂŶƚĞƌŬĂŝƚƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶĂŝƌďĞƌƐŝŚƟĚĂŬƚĞƌĨŽŬƵƐƉĂĚĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͕ŶĂŵƵŶũƵŐĂŚĂƌƵƐ ŵĞŵƉĞƌŚĂƟŬĂŶďĞďĞƌĂƉĂƉƌŝŶƐŝƉƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ % WĞŵĞƌŝŶƚĂŚŵĞŵĂƐƟŬĂŶŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶĚĂŶĂŬƐĞƐƚĞƌŚĂĚĂƉĂŝƌďĂŐŝƐĞůƵƌƵŚƉĞŶĚƵĚƵŬ͖ % WĞŶǇĞĚŝĂĂŶĂŝƌďĞƌƐŝŚŵĞŵƉĞƌŚĂƟŬĂŶŬĞůĞƐƚĂƌŝĂŶůŝŶŐŬƵŶŐĂŶƐƵŵďĞƌĂŝƌƵŶƚƵŬŵĞŶũĂŐĂŬĞďĞƌůĂŶũƵƚĂŶŶǇĂ͖ % WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŚƵƚĂŶƚĂŶĂŵĂŶŚĂƌƵƐĚŝůĂŶũƵƚŬĂŶŐƵŶĂŵĞŵĂƐƟŬĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶůƵĂƐŚƵƚĂŶƵŶƚƵŬ keberlanjutan ketersediaan air; % Kabupaten/Kota memiliki luasan hutan sebagai persentase tertentu dari luas wilayahnya. Ketahanan energi didasarkan kepada manajemen resiko dari kebutuhan dan ketersediaan energi di Indonesia, ǇĂŶŐŵĞůŝƉƵƟ͗ % Manajemen resiko tersebut melalui pengaturan komposisi energi (energy mix) yang mendukung pembangunan ekonomi Indonesia secara berkelanjutan;


% ZĞǀŝƐŝƉĞƌĂƚƵƌĂŶƉĞƌƵŶĚĂŶŐͲƵŶĚĂŶŐĂŶǇĂŶŐƟĚĂŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐŝŬůŝŵƵƐĂŚĂ͕ƐĞƌƚĂƉĞƌďĂŝŬĂŶŬŽŶƐŝƐƚĞŶƐŝ antar peraturan; % Pembatasan ekspor komoditas energi untuk pengolahan lebih lanjut di dalam negeri guna meningkatkan nilai tambah ekspor; % Tata kelola penambangan untuk meminimalkan kerusakan lingkungan.

Jaminan Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Negara bertanggung jawab melaksanakan sistem perlindungan sosial untuk melindungi masyarakat terhadap resiko pembangunan ekonomi, sehingga perlu menyediakan: % :ĂŵŝŶĂŶƐŽƐŝĂůďĞƌďĞŶƚƵŬďĂŶƚƵĂŶƐŽƐŝĂůƵŶƚƵŬŬĞůŽŵƉŽŬŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚŵŝƐŬŝŶĚĂŶƟĚĂŬŵĂŵƉƵ͕ĚĂŶũƵŐĂ berbentuk asuransi sosial yang bersifat menyeluruh (universal) bagi seluruh masyarakat; % Bantuan sosial dapat dilaksanakan dalam bentuk subsidi maupun transfer tunai yang terarah kepada ŬĞůŽŵƉŽŬŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚŵŝƐŬŝŶĚĂŶƟĚĂŬŵĂŵƉƵ͖ % ƐƵƌĂŶƐŝƐŽƐŝĂůǇĂŶŐƐŝĨĂƚŶǇĂƵŶŝǀĞƌƐĂůĚŝƐĞůĞŶŐŐĂƌĂŬĂŶĚĞŶŐĂŶŵĞŶŐŬŽŵďŝŶĂƐŝŬĂŶƐƵŵďĞƌĚĂǇĂĚŝĚƵŶŝĂ usaha dan juga masyarakat. Penanggulangan kemiskinan dilaksanakan secara berkelanjutan dengan berlandaskan penciptaan lapangan kerja seluas-‐luasnya. Sejalan dengan itu perlu adanya upaya: % WĞƌďĂŝŬĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŶĂƐŝŽŶĂůŵĞůĂůƵŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶĚĂŶŬĞƚĞƌĂŵƉŝůĂŶǇĂŶŐƐĞƐƵĂŝŬĞďƵƚƵŚĂŶ pertumbuhan ekonomi; % Penciptaan lapangan kerja formal yang melindungi pekerja Indonesia serta dilaksanakan berbasiskan hubungan industrial yang setara antara pekerja dan pengusaha; % WĞƌůŝŶĚƵŶŐĂŶƉĞŬĞƌũĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ƐĞďĂŐĂŝďĂŐŝĂŶĚĂƌŝƉĞƌůŝŶĚƵŶŐĂŶƐŽƐŝĂů͕ĚŝďĞƌŝŬĂŶƟĚĂŬŚĂŶǇĂďĂŐŝƉĞŬĞƌũĂ formal namun juga pekerja informal; % Perbaikan regulasi ketenagakerjaan untuk mendukung dunia usaha. Penanggulangan kemiskinan adalah upaya terkoordinasi antara pemerintah dan masyarakat yang mana masing-‐masing memiliki peran tersendiri, yaitu: % Peran masyarakat dan dunia usaha diarahkan dalam bentuk kemitraan dengan pemerintah daerah menyelesaikan masalah kemiskinan yang riil terjadi di suatu daerah; % Dunia usaha membantu penanggulangan kemiskinan dengan fokus pada daerah tertentu melalui pelaksanaan corporate social responsibility;^ZͿ͖ % Pemerintah Pusat mengkoordinasikan kegiatan pemerintah, masyarakat dan daerah.

͘WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶWŽƚĞŶƐŝŬŽŶŽŵŝtŝůĂǇĂŚDĞůĂůƵŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia diselenggarakan berdasarkan pendekatan pengembangan pusat-‐pusat pertumbuhan ekonomi, baik yang telah ada maupun yang baru. Pendekatan ini ƉĂĚĂŝŶƟŶǇĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶŝŶƚĞŐƌĂƐŝĚĂƌŝƉĞŶĚĞŬĂƚĂŶƐĞŬƚŽƌĂůĚĂŶƌĞŐŝŽŶĂů͘^ĞƟĂƉǁŝůĂǇĂŚŵĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶƉƌŽĚƵŬ yang menjadi keunggulannya. Tujuan pengembangan pusat-‐pusat pertumbuhan ekonomi tersebut adalah untuk memaksimalkan keuntungan aglomerasi, menggali potensi dan keunggulan daerah serta memperbaiki ŬĞƟŵƉĂŶŐĂŶƐƉĂƐŝĂůƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ Pengembangan pusat-‐pusat pertumbuhan ekonomi dilakukan dengan mengembangkan klaster industri dan <ĂǁĂƐĂŶŬŽŶŽŵŝ<ŚƵƐƵƐ;<<Ϳ͘WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉƵƐĂƚͲƉƵƐĂƚƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƚĞƌƐĞďƵƚĚŝƐĞƌƚĂŝĚĞŶŐĂŶƉĞŶŐƵĂƚĂŶ ŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĂŶƚĂƌƉƵƐĂƚͲƉƵƐĂƚƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝĚĂŶĂŶƚĂƌĂƉƵƐĂƚƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝĚĞŶŐĂŶůŽŬĂƐŝ kegiatan ekonomi serta infrastruktur pendukungnya. Secara keseluruhan, pusat-‐pusat pertumbuhan ekonomi ĚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐƚĞƌƐĞďƵƚŵĞŶĐŝƉƚĂŬĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘Peningkatan potensi ekonomi wilayah ŵĞůĂůƵŝŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝŝŶŝŵĞŶũĂĚŝƐĂůĂŚƐĂƚƵĚĂƌŝƟŐĂƐƚƌĂƚĞŐŝƵƚĂŵĂ;ƉŝůĂƌƵƚĂŵĂͿ͘

31

32


A

B

PKE: Pembangunan koridor ekonomi Indonesia adalah pengembangan kegiatan ekonomi utama di pusat-‐pusat pertumbuhan ekonomi disertai ƉĞŶŐƵĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ antar pusat-‐pusat ekonomi dan lokasi kegiatan ekonomi utama serta fasilitas pendukungnya

D

C

E E

A

E

Infrastuktur WĞŶĚƵŬƵŶŐ Pelabuhan, energi dan lain-‐lain

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐhƚĂŵĂ Menghubungkan pusat pusat ekonomi (aktual dan potensial)

Pusat Ekonomi

KEK

Klaster Industri <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐhƚĂŵĂ

B

Pusat Ekonomi Pusat komersial dan perdagangan (ibukota provinsi)

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐWĞŶĚƵŬƵŶŐ

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐƉĞŶĚƵŬƵŶŐ Menghubungkan sektor fokus dengan infrastruktur pendukung

Gambar 2.1: Ilustrasi Koridor Ekonomi

Pengembangan Listrik, Air, ĚĂŶ^ĞƌĂƚŽƉƟŬ

KEK

C

D

Sektor-‐sektor fokus Sektor yang diprioritaskan dalam Koridor Ekonomi

Pelabuhan Laut dan Bandar Udara

Daerah Usulan KEK akan membentuk noda baru atau menyatu dengan node/hub yang telah ada

>ŝƐƚƌŝŬ͕ŝƌ͕ĚĂŶ^ĞƌĂƚŽƉƟŬ KEK

Kawasan Ekonomi Khusus

Dalam rangka Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi dibutuhkan penciptaan kawasan-‐kawasan ekonomi baru, diluar pusat-‐pusat pertumbuhan ekonomi yang telah ada. Pemerintah dapat memberikan perlakuan khusus untuk mendukung pembangunan pusat-‐pusat tersebut, khususnya yang berlokasi di luar Jawa, terutama kepada dunia usaha yang bersedia membiayai pembangunan sarana pendukung dan ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͘dƵũƵĂŶƉĞŵďĞƌŝĂŶƉĞƌůĂŬƵĂŶŬŚƵƐƵƐƚĞƌƐĞďƵƚĂĚĂůĂŚĂŐĂƌĚƵŶŝĂƵƐĂŚĂŵĞŵŝůŝŬŝƉĞƌƐƉĞŬƟĨ jangka panjang dalam pembangunan pusat-‐pusat pertumbuhan ekonomi baru. WĞƌůĂŬƵĂŶŬŚƵƐƵƐƚĞƌƐĞďƵƚĂŶƚĂƌĂůĂŝŶŵĞůŝƉƵƟ͗ŬĞďŝũĂŬĂŶƉĞƌƉĂũĂŬĂŶĚĂŶŬĞƉĂďĞĂŶĂŶƉĞƌĂƚƵƌĂŶ ketenagakerjaan, dan perijinan sesuai kesepakatan dengan dunia usaha. Untuk menghindari terjadinya enclave dari pusat-‐pusat pertumbuhan tersebut, Pemerintah Pusat dan Daerah mendorong dan mengupayakan terjadinya keterkaitan (linkage) semaksimal mungkin dengan pembangunan ekonomi di sekitar pusat-‐pusat pertumbuhan ekonomi. Pusat-‐pusat pertumbuhan ekonomi baru tersebut dapat berupa KEK ĚĂůĂŵƐŬĂůĂďĞƐĂƌǇĂŶŐĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶĚĂƉĂƚĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶĚŝƐĞƟĂƉŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝĚŝƐĞƐƵĂŝŬĂŶĚĞŶŐĂŶƉŽƚĞŶƐŝ wilayah yang bersangkutan. WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝŝŶŝũƵŐĂĚĂƉĂƚĚŝĂƌƟŬĂŶƐĞďĂŐĂŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶǁŝůĂǇĂŚƵŶƚƵŬŵĞŶĐŝƉƚĂŬĂŶ ĚĂŶŵĞŵďĞƌĚĂǇĂŬĂŶďĂƐŝƐĞŬŽŶŽŵŝƚĞƌƉĂĚƵĚĂŶŬŽŵƉĞƟƟĨƐĞƌƚĂďĞƌŬĞůĂŶũƵƚĂŶ͘WĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶWĞƌůƵĂƐĂŶ Pembangunan Ekonomi Indonesia melalui pembangunan Koridor Ekonomi Indonesia memberikan penekanan baru bagi pembangunan ekonomi wilayah sebagai berikut: 1. Koridor Ekonomi Indonesia diarahkan pada pembangunan yang menekankan pada peningkatan ƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐĚĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚƉĞŶŐĞůŽůĂĂŶƐƵŵďĞƌĚĂǇĂĂůĂŵŵĞůĂůƵŝƉĞƌůƵĂƐĂŶĚĂŶƉĞŶĐŝƉƚĂĂŶƌĂŶƚĂŝ kegiatan dari hulu sampai hilir secara berkelanjutan. 2. Koridor Ekonomi Indonesia diarahkan pada pembangunan ekonomi yang beragam dan inklusif, dan dihubungkan dengan wilayah-‐wilayah lain di luar koridor ekonomi, agar semua wilayah di Indonesia dapat berkembang sesuai dengan potensi dan keunggulan masing-‐masing wilayah. 3. Koridor Ekonomi Indonesia menekankan pada sinergi pembangunan sektoral dan wilayah untuk ŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞƵŶŐŐƵůĂŶŬŽŵƉĂƌĂƟĨĚĂŶŬŽŵƉĞƟƟĨƐĞĐĂƌĂŶĂƐŝŽŶĂů͕ƌĞŐŝŽŶĂůŵĂƵƉƵŶŐůŽďĂů͘ 4. Koridor Ekonomi IndonesiaŵĞŶĞŬĂŶŬĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐǇĂŶŐƚĞƌŝŶƚĞŐƌĂƐŝĂŶƚĂƌĂƐŝƐƚĞŵ ƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ͕ůŽŐŝƐƟŬ͕ƐĞƌƚĂŬŽŵƵŶŝŬĂƐŝĚĂŶŝŶĨŽƌŵĂƐŝƵŶƚƵŬŵĞŵďƵŬĂĂŬƐĞƐĚĂĞƌĂŚ͘ 5. Koridor Ekonomi Indonesia ĂŬĂŶĚŝĚƵŬƵŶŐĚĞŶŐĂŶƉĞŵďĞƌŝĂŶŝŶƐĞŶƟĨĮƐŬĂůĚĂŶŶŽŶͲĮƐŬĂů͕ŬĞŵƵĚĂŚĂŶ peraturan, perijinan dan pelayanan publik dari Pemerintah Pusat maupun Daerah.


͘WĞŶŐƵĂƚĂŶ<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐEĂƐŝŽŶĂů Suksesnya pelaksanaan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia tersebut sangat ƚĞƌŐĂŶƚƵŶŐƉĂĚĂŬƵĂƚŶǇĂĚĞƌĂũĂƚŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĞŬŽŶŽŵŝŶĂƐŝŽŶĂů;ŝŶƚƌĂĚĂŶŝŶƚĞƌǁŝůĂǇĂŚͿŵĂƵƉƵŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ ĞŬŽŶŽŵŝŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĞŶŐĂŶƉĂƐĂƌĚƵŶŝĂ͘ĞŶŐĂŶƉĞƌƟŵďĂŶŐĂŶƚĞƌƐĞďƵƚMasterplan Percepatan ĚĂŶWĞƌůƵĂƐĂŶWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬŽŶŽŵŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ;DWϯ/ͿŵĞŶĞƚĂƉŬĂŶƉĞŶŐƵĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŶĂƐŝŽŶĂů ƐĞďĂŐĂŝƐĂůĂŚƐĂƚƵĚĂƌŝƟŐĂƐƚƌĂƚĞŐŝƵƚĂŵĂ;ƉŝůĂƌƵƚĂŵĂͿ. <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐEĂƐŝŽŶĂůŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉĞŶŐŝŶƚĞŐƌĂƐŝĂŶϰ;ĞŵƉĂƚͿĞůĞŵĞŶŬĞďŝũĂŬĂŶŶĂƐŝŽŶĂůǇĂŶŐƚĞƌĚŝƌŝĚĂƌŝ ^ŝƐƚĞŵ>ŽŐŝƐƟŬEĂƐŝŽŶĂů;^ŝƐůŽŐŶĂƐͿ͕^ŝƐƚĞŵdƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝEĂƐŝŽŶĂů;^ŝƐƚƌĂŶĂƐͿ͕WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶǁŝůĂǇĂŚ ;ZW:DEͬZdZtEͿ͕dĞŬŶŽůŽŐŝ/ŶĨŽƌŵĂƐŝĚĂŶ<ŽŵƵŶŝŬĂƐŝ;d/<ͬ/dͿ͘hƉĂǇĂŝŶŝƉĞƌůƵĚŝůĂŬƵŬĂŶĂŐĂƌĚĂƉĂƚ ĚŝǁƵũƵĚŬĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŶĂƐŝŽŶĂůǇĂŶŐĞĨĞŬƟĨ͕ĞĮƐŝĞŶ͕ĚĂŶƚĞƌƉĂĚƵ͘ ^ĞďĂŐĂŝŵĂŶĂĚŝŬĞƚĂŚƵŝ͕ŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŶĂƐŝŽŶĂů/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶďĂŐŝĂŶĚĂƌŝŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŐůŽďĂů͘KůĞŚ ŬĂƌĞŶĂŝƚƵ͕ƉĞƌǁƵũƵĚĂŶƉĞŶŐƵĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŶĂƐŝŽŶĂůƉĞƌůƵŵĞŵƉĞƌƟŵďĂŶŐŬĂŶŬĞƚĞƌŚƵďƵŶŐĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ ĚĞŶŐĂŶĚĞŶŐĂŶƉƵƐĂƚͲƉƵƐĂƚƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶƌĞŐŝŽŶĂůĚĂŶĚƵŶŝĂ;ŐůŽďĂůͿĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĚĂǇĂƐĂŝŶŐ ŶĂƐŝŽŶĂů͘,ĂůŝŶŝƐĂŶŐĂƚƉĞŶƟŶŐĚŝůĂŬƵŬĂŶŐƵŶĂŵĞŵĂŬƐŝŵĂůŬĂŶŬĞƵŶƚƵŶŐĂŶĚĂƌŝŬĞƚĞƌŚƵďƵŶŐĂŶƌĞŐŝŽŶĂůĚĂŶ global/internasional.

hŶƐƵƌWĞŶŐĞůŽůĂĂŶDŽďŝůŝƚĂƐĚĂůĂŵ<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐEĂƐŝŽŶĂů <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐEĂƐŝŽŶĂůŵĞŶǇĂŶŐŬƵƚŬĂƉĂƐŝƚĂƐĚĂŶŬĂƉĂďŝůŝƚĂƐƐƵĂƚƵďĂŶŐƐĂĚĂůĂŵŵĞŶŐĞůŽůĂŵŽďŝůŝƚĂƐǇĂŶŐ ŵĞŶĐĂŬƵƉϱ;ůŝŵĂͿƵŶƐƵƌƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ ϭ͘ Personel/penumpang, yang menyangkut pengelolaan lalu lintas manusia di, dari dan ke wilayah. Ϯ͘ DĂƚĞƌŝĂůͬďĂƌĂŶŐĂďŝŽƟŬ;physical and chemical materialsͿǇĂŶŐŵĞŶǇĂŶŐŬƵƚŵŽďŝůŝƚĂƐŬŽŵŽĚŝƟŝŶĚƵƐƚƌŝĚĂŶ hasil industri. 3. DĂƚĞƌŝĂůͬƵŶƐƵƌďŝŽƟŬͬspecies͕ǇĂŶŐŵĞŶĐĂŬƵƉůĂůƵůŝŶƚĂƐƵŶƐƵƌŵĂŚůƵŬŚŝĚƵƉĚŝůƵĂƌŵĂŶƵƐŝĂƐĞƉĞƌƟ ternak, Bio Toxins, Veral, Serum, Verum, Seeds, Bio-‐Plasma, BioGen, Bioweapon1. ϰ͘ Jasa dan Keuangan, yang menyangkut mobilitas teknologi, sumber daya manusia dan modal pembangunan bagi wilayah. ϱ͘ /ŶĨŽƌŵĂƐŝ͕ǇĂŶŐŵĞŶǇĂŶŐŬƵƚŵŽďŝůŝƚĂƐŝŶĨŽƌŵĂƐŝƵŶƚƵŬŬĞƉĞŶƟŶŐĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶǁŝůĂǇĂŚǇĂŶŐƐĂĂƚŝŶŝ sangat terkait dengan penguasaan teknologi informasi dan komunikasi. Peningkatan pengelolaan mobilitas terhadap lima unsur tersebut diatas akan meningkatkan kemampuan nasional dalam mempercepat dan memperluas pembangunan dan mewujudkan pertumbuhan yang berkualitas ƐĞƐƵĂŝĂŵĂŶĂƚhhEŽ͘ϭϳdĂŚƵŶϮϬϬϳƚĞŶƚĂŶŐZĞŶĐĂŶĂWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ:ĂŶŐŬĂWĂŶũĂŶŐEĂƐŝŽŶĂůϮϬϬϱʹϮϬϮϱ͘

/ŶĚŽŶĞƐŝĂ^ĞďĂŐĂŝEĞŐĂƌĂDĂƌŝƟŵ dŽƚĂůƉĂŶũĂŶŐŐĂƌŝƐƉĂŶƚĂŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĞůƵĂƐϱϰ͘ϳϭϲŬŝůŽŵĞƚĞƌǇĂŶŐƚĞƌďĞŶƚĂŶŐƐĞƉĂŶũĂŶŐ^ĂŵƵĚĞƌĂ/ŶĚŝĂ͕^ĞůĂƚ DĂůĂŬĂ͕>ĂƵƚŝŶĂ^ĞůĂƚĂŶ͕>ĂƵƚ:ĂǁĂ͕>ĂƵƚ^ƵůĂǁĞƐŝ͕>ĂƵƚDĂůƵŬƵ͕^ĂŵƵĚĞƌĂWĂƐŝĮŬ͕>ĂƵƚƌĂĨƵƌĂ͕>ĂƵƚdŝŵŽƌ͕ dan di wilayah kecil lainnya. Melekat dengan Kepulauan Indonesia terdapat beberapa alur laut yang berbobot ƐƚƌĂƚĞŐŝƐĞŬŽŶŽŵŝĚĂŶŵŝůŝƚĞƌŐůŽďĂů͕ǇĂŝƚƵ^ĞůĂƚDĂůĂŬĂ;ǇĂŶŐŵĞƌƵƉĂŬĂŶ^>ŽͿ͕^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂ;>ŽŵďŽŬĚĂŶ^ĞůĂƚDĂŬĂƐƐĂƌ;>
Sumber dari h^ĞƉĂƌƚŵĞŶƚŽĨdƌĂŶƐƉŽƌƚĂƟŽŶͲŽĚĞŽĨ&ĞĚĞƌĂůZĞŐƵůĂƟŽŶƐ

ϭ

33

34


'ĂƌŝƐĞƉĂŶ<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ'ůŽďĂů/ŶĚŽŶĞƐŝĂ ĂůĂŵƌĂŶŐŬĂƉĞŶŐƵĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŶĂƐŝŽŶĂůǇĂŶŐŵĞŵƉĞƌŚĂƟŬĂŶƉŽƐŝƐŝŐĞŽͲƐƚƌĂƚĞŐŝƐƌĞŐŝŽŶĂůĚĂŶŐůŽďĂů͕ ƉĞƌůƵĚŝƚĞƚĂƉŬĂŶƉŝŶƚƵŐĞƌďĂŶŐŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŐůŽďĂůǇĂŶŐŵĞŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶƐĞĐĂƌĂŽƉƟŵĂůŬĞďĞƌĂĚĂĂŶ^>ŽĚĂŶ ALKI tersebut di atas sebagai modalitas utama percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi Indonesia. <ŽŶƐĞƉƐŝƚĞƌƐĞďƵƚĂŬĂŶŵĞŶũĂĚŝƚƵůĂŶŐͲƉƵŶŐŐƵŶŐǇĂŶŐŵĞŵďĞŶƚƵŬƉŽƐƚƵƌŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŶĂƐŝŽŶĂůĚĂŶ sekaligus diharapkan berfungsi menjadi instrumen pendorong dan penarik keseimbangan ekonomi wilayah, ǇĂŶŐƟĚĂŬŚĂŶǇĂĚĂƉĂƚŵĞŶĚŽƌŽŶŐŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝǇĂŶŐůĞďŝŚŵĞƌĂƚĂŬĞƐĞůƵƌƵŚǁŝůĂǇĂŚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ƚĞƚĂƉŝ dapat juga menciptakan membangun kemandirian dan daya saing ekonomi nasional yang solid. SLoC MALACA Kuala Tanjung Bitung

Makassar ALKI-‐I ALKI-‐III C ALKI-‐II Gambar 2.2: Konsep Gerbang Pelabuhan dan Bandar Udara Internasional di Masa Depan

^ĞĂ>ĂŶĞŽĨŽŵŵƵŶŝĐĂƟŽŶ;^>ŽͿĂŶĚ>
ALKI-‐III

ALKI-‐III B

Pelabuhan Primer

Bandar Udara Internasional

Pelabuhan Utama Internasional ůƚĞƌŶĂƟĨWĞůĂďƵŚĂŶ Hub Internasional

<ĞƌĂŶŐŬĂ^ƚƌĂƚĞŐŝƐĚĂŶ<ĞďŝũĂŬĂŶWĞŶŐƵĂƚĂŶ<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ DĂŬƐƵĚĚĂŶƚƵũƵĂŶWĞŶŐƵĂƚĂŶ<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐEĂƐŝŽŶĂůĂĚĂůĂŚƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ ϭ͘ Menghubungkan pusat-‐pusat pertumbuhan ekonomi utama untuk memaksimalkan pertumbuhan berdasarkan prinsip keterpaduan, bukan keseragaman, melalui inter-‐modal supply chains systems. Ϯ͘ Memperluas pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan aksesibilitas dari pusat-‐pusat pertumbuhan ekonomi ke wilayah belakangnya (hinterlandͿ.


3.

DĞŶǇĞďĂƌŬĂŶŵĂŶĨĂĂƚƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƐĞĐĂƌĂůƵĂƐ;ƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶǇĂŶŐŝŶŬůƵƐŝĨĚĂŶďĞƌŬĞĂĚŝůĂŶͿŵĞůĂůƵŝ ƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĚĂŶƉĞůĂǇĂŶĂŶĚĂƐĂƌŬĞĚĂĞƌĂŚƚĞƌƟŶŐŐĂů͕ƚĞƌƉĞŶĐŝůĚĂŶƉĞƌďĂƚĂƐĂŶĚĂůĂŵ rangka pemerataan pembangunan.

hŶƚƵŬŵĞŶĐĂƉĂŝƚƵũƵĂŶƚĞƌƐĞďƵƚƉĞƌůƵĚŝŝŶƚĞŐƌĂƐŝŬĂŶďĞďĞƌĂƉĂŬŽŵƉŽŶĞŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐǇĂŶŐƐĂůŝŶŐ berhubungan kedalam satu perencanaan terpadu. Beberapa komponen dimaksud merupakan pembentuk ƉŽƐƚƵƌŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐƐĞĐĂƌĂŶĂƐŝŽŶĂů;'ĂŵďĂƌϮ͘ϯͿ͕ǇĂŶŐŵĞůŝƉƵƟ͗;ĂͿ^ŝƐƚĞŵ>ŽŐŝƐƟŬEĂƐŝŽŶĂů;^/^>K'E^Ϳ͖ ;ďͿ^ŝƐƚĞŵdƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝEĂƐŝŽŶĂů;^/^dZE^Ϳ͖;ĐͿWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶtŝůĂǇĂŚ;ZW:DEĚĂŶZdZtEͿ͖;ĚͿdĞŬŶŽůŽŐŝ /ŶĨŽƌŵĂƐŝĚĂŶ<ŽŵƵŶŝŬĂƐŝ;d/<ͬ/dͿ͘ZĞŶĐĂŶĂĚĂƌŝŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐŬŽŵƉŽŶĞŶƚĞƌƐĞďƵƚƚĞůĂŚƐĞůĞƐĂŝĚŝƐƵƐƵŶ͕ ŶĂŵƵŶĚŝůĂŬƵŬĂŶƐĞĐĂƌĂƚĞƌƉŝƐĂŚ͘KůĞŚŬĂƌĞŶĂŝƚƵ͕WĞŶŐƵĂƚĂŶ<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐEĂƐŝŽŶĂůďĞƌƵƉĂǇĂƵŶƚƵŬ mengintegrasikan keempat komponen tersebut.

<ŽŵƉŽŶĞŶWĞŵďĞŶƚƵŬWŽƐƚƵƌ<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐEĂƐŝŽŶĂů SISLOGNAS ϭ͘ WĞŶĞŶƚƵĂŶKey ŽŵŵŽĚŝƟĞƐ Ϯ͘ WĞŶŐƵĂƚĂŶ:ĂƐĂ >ŽŐŝƐƟŬ 3. Jaringan Infrastruktur ϰ͘ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ Kapasitas SDM ϱ͘ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ/d ϲ͘ ,ĂƌŵŽŶŝƐĂƐŝ Regulasi ϳ͘ WĞƌůƵĞǁĂŶ>ŽŐŝƐƟŬ Nasional

Gambar 2.3: <ŽŵƉŽŶĞŶ<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ

SISTRANAS ϭ͘ <ĞƐĞůĂŵĂƚĂŶ Transportasi Ϯ͘ WĞŶŐƵƐĂŚĂĂŶ Transportasi 3. Jaringan Transportasi ϰ͘ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ^D dan Iptek ϱ͘ WĞŵĞůŝŚĂƌĂĂŶ Kualitas Lingkungan Hidup ϲ͘ WĞŶǇĞĚŝĂĂŶĂŶĂ Pembangunan ϳ͘ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ Administrasi Negara

WE'DE'Et/>z, ;ZW:DEĚĂŶZdZtEͿ

ICT

ϭ͘ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ Ekonomi Lokal Ϯ͘ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ Kapasitas SDM 3. Pengembangan Infrastruktur ϰ͘ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ Kapasitas Kelembagaan ϱ͘ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬƐĞƐ Modal Kerja ϲ͘ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ&ĂƐŝůŝƚĂƐ Sosial Dasar

ϭ͘ DŝŐƌĂƐŝDĞŶƵũƵ <ŽŶǀĞƌŐĞŶƐŝ Ϯ͘ WĞŵĞƌĂƚĂĂŶŬƐĞƐĚĂŶ Layanan 3. Pengembangan Jaringan ƌŽĂĚďĂŶĚ ϰ͘ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ<ĞĂŵĂŶĂŶ Jaringan & Sistem Informasi ϱ͘ /ŶƚĞŐƌĂƐŝ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͕ Aplikasi & Data Nasional ϲ͘ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĞͲ>ŝƚĞƌĂƐŝ͕ Kemandirian Industri /dŽŵĞƐƟŬĚĂŶ^D ICT Siap Pakai ϳ͘ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ Kemandirian Industri ICT Dalam Negeri

WĞŶŐƵĂƚĂŶ<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐEĂƐŝŽŶĂůŝůĂŬƵŬĂŶĚĞŶŐĂŶDĞŶŐŝŶƚĞŐƌĂƐŝŬĂŶĚĂŶDĞŶƐŝŶĞƌŐŝŬĂŶ ZĞŶĐĂŶĂ^ŝƐůŽŐŶĂƐ͕^ŝƐƚƌĂŶĂƐ͕WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶtŝůĂǇĂŚĚĂŶ/d

35

36


KERANGKA K ERJA KONEKTIVITAS N ASIONAL Pengembangan tŝůĂǇĂŚ;ZW:DE ΘZdZtEͿ

ICT

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ Nasional

SISTRANAS

VISI

Locally /ŶƚĞŐƌĂƚĞĚ͕ 'ůŽďĂůůǇ ŽŶŶĞĐƚĞĚ

SISLOGNAS Gambar 2.4: sŝƐŝ<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ Nasional

,ĂƐŝůĚĂƌŝƉĞŶŐŝŶƚĞŐƌĂƐŝĂŶŬĞĞŵƉĂƚŬŽŵƉŽŶĞŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŶĂƐŝŽŶĂůƚĞƌƐĞďƵƚŬĞŵƵĚŝĂŶĚŝƌƵŵƵƐŬĂŶ ǀŝƐŝŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŶĂƐŝŽŶĂůǇĂŝƚƵ͚dZ/Ed'Z^/^Z>K<>͕dZ,hhE'^Z'>K>;LOCALLY INTEGRATED, GLOBALLY CONNECTEDͿ’. Yang dimaksud >ŽĐĂůůǇ/ŶƚĞŐƌĂƚĞĚĂĚĂůĂŚƉĞŶŐŝŶƚĞŐƌĂƐŝĂŶƐŝƐƚĞŵŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞƌƉŝŶĚĂŚĂŶ ŬŽŵŽĚŝƚĂƐ͕ǇĂŝƚƵďĂƌĂŶŐ͕ũĂƐĂ͕ĚĂŶŝŶĨŽƌŵĂƐŝƐĞĐĂƌĂĞĨĞŬƟĨĚĂŶĞĮƐŝĞŶĚĂůĂŵǁŝůĂǇĂŚE

hŶƚƵŬŵĞǁƵũƵĚŬĂŶǀŝƐŝƚĞƌƐĞďƵƚĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƉĞŶŐƵĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐƐĞĐĂƌĂƚĞƌŝŶƚĞŐƌĂƐŝĂŶƚĂƌĂƉƵƐĂƚͲ pusat pertumbuhan dalam koridor ekonomi dan juga antar koridor ekonomi, serta keterhubungan secara internasional terutama untuk memperlancar perdagangan internasional maupun sebagai pintu masuk bagi ƉĂƌĂǁŝƐĂƚĂǁĂŶŵĂŶĐĂŶĞŐĂƌĂ͘;'ĂŵďĂƌϮ͘ϱͿ

ASIA

Koridor 1

Koridor 2

Pintu Gerbang Internasional Indonesia

Koridor 3

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĂŶƚĂƌƉƵƐĂƚͲƉƵƐĂƚ pertumbuhan ekonomi dalam koridor dan antara pusat-‐pusat pertumbuhan ekonomi dengan ŚŝŶƚĞƌůĂŶĚ-‐ nya termasuk dengan wilayah-‐wilayah non-‐koridor

KONEKTIVITAS EdZͳ
EROPA

AMERIKA

KONEKTIVITAS GLOBAL

K>KEEd/s/dz Gambar 2.5: Kerangka Kerja <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐEĂƐŝŽŶĂů

Pusat-‐pusat pertumbuhan

Ed/KE>KEEd/s/dz

'>K>KEEd/s/dz

Lokus sektor

ĂůĂŵƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶŶǇĂ͕ƉĞƌůƵĚŝƉĞƌŚĂƟŬĂŶďĞďĞƌĂƉĂƉƌŝŶƐŝƉƵƚĂŵĂƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗;ϭͿŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶ ŬĞůĂŶĐĂƌĂŶĂƌƵƐďĂƌĂŶŐ͕ũĂƐĂĚĂŶŝŶĨŽƌŵĂƐŝ͕;ϮͿŵĞŶƵƌƵŶŬĂŶďŝĂǇĂůŽŐŝƐƟŬ͕;ϯͿŵĞŶŐƵƌĂŶŐŝĞŬŽŶŽŵŝďŝĂǇĂ ƟŶŐŐŝ͕;ϰͿŵĞǁƵũƵĚŬĂŶĂŬƐĞƐǇĂŶŐŵĞƌĂƚĂĚŝƐĞůƵƌƵŚǁŝůĂǇĂŚ͕ĚĂŶ;ϱͿŵĞǁƵũƵĚŬĂŶƐŝŶĞƌŐŝĂŶƚĂƌƉƵƐĂƚͲƉƵƐĂƚ pertumbuhan ekonomi.

ŽĐ͘ĞƌĂƵŽĂů

37

38


&ŽŬƵƐWĞŶŐƵĂƚĂŶ<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐEĂƐŝŽŶĂůƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝ indonesia adalah sebagai berikut:

KONEKTIVITAS /EdZͳ
ͻDĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĚĂŶŵĞŵďĂŶŐƵŶũĂůĂŶͬƉĞůĂǇĂƌĂŶůŝŶƚĂƐĚŝĚĂůĂŵŬŽƌŝĚŽƌ͘ ͻDĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĚĂŶŵĞŵďĂŶŐƵŶƐĂƌĂŶĂĚĂŶƉƌĂƐĂƌĂŶĂƉĞƌŬĞƌĞƚĂĂƉŝĂŶƉĞŶƵŵƉĂŶŐĚĂŶďĂƌĂŶŐ ͻDĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶũĂůĂŶĂŬƐĞƐůŽŬĂůĂŶƚĂƌĂƉƵƐĂƚͲƉƵƐĂƚƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĚĞŶŐĂŶĨĂƐŝůŝƚĂƐƉĞŶĚƵŬƵŶŐ ;ƉĞůĂďƵŚĂŶ͕ĞŶĞƌŐŝͿĚĂŶĚĞŶŐĂŶǁŝůĂǇĂŚďĞůĂŬĂŶŐŶǇĂ͕ƚĞƌŵĂƐƵŬǁŝůĂǇĂŚͲǁŝůĂǇĂŚŶŽŶŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝ͘ ͻDĞƌĞǀŝƚĂůŝƐĂƐŝĂŶŐŬƵƚĂŶƉĞŶǇĞďĞƌĂŶŐĂŶ͕ƉĞůĂďƵŚĂŶůŽŬĂůƐĞƌƚĂŽƉƟŵĂůŝƐĂƐŝƉĞůĂǇĂƌĂŶƉĞƌŝŶƟƐĚĂŶ ŵĞŬĂŶŝƐŵĞW^K ͻDĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞůĂǇĂŶĂŶĂŶŐŬƵƚĂŶƵĚĂƌĂĚĂŶƉĞŶĞƌďĂŶŐĂŶƉĞƌŝŶƟƐ ͻWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶũĂƌŝŶŐĂŶĞŬƐƚĞŶƐŝŽŶbackbone hingga ke pusat pertumbuhan dan pusat kegiatan utama ͻWĞŵĞƌĂƚĂĂŶĂŬƐĞƐŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌŚŝŶŐŐĂŬĞƉƵƐĂƚƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĚĂŶƉƵƐĂƚŬĞŐŝĂƚĂŶƵƚĂŵĂďĞƐĞƌƚĂƉĞŶŐƵĂƚĂŶ jaringan backhaul ͻWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶũĂƌŝŶŐĂŶbroadband terutama ĮǆĞĚďƌŽĂĚďĂŶĚ ͻWĞŶŐĂůŽŬĂƐŝĂŶƐƉĞŬƚƌƵŵĨƌĞŬƵĞŶƐŝƌĂĚŝŽǇĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝ ͻ/ŵƉůĞŵĞŶƚĂƐŝŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƐŚĂƌŝŶŐƚĞƌŵĂƐƵŬƵŶƚƵŬŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĂƐŝĨ;ŵĞŶĂƌĂ͕ƉŝƉĂ͕ƟĂŶŐ͕right of wayͿ dengan operator non-‐telekomunikasi ͻWĞŶŐŐƵŶĂĂŶgreen technology equipment untuk mendukung penyediaan listrik di wilayah non komersial ͻWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶEĂƐŝŽŶĂůͬEƵƐĂŶƚĂƌĂInternet Exchange di pusat-‐pusat pertumbuhan

KONEKTIVITAS ANTAR KORIDOR EKONOMI

ͻDĞŵƉĞƌůĂŶĐĂƌĂƌƵƐƉĞŶŐŝƌŝŵĂŶďĂƌĂŶŐĚĂŶũĂƐĂƐĞĐĂƌĂĞĮƐŝĞŶĚĂŶĞĨĞŬƟĨĂŶƚĂƌͲŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝƵŶƚƵŬĚĂǇĂ saing regional dan global ͻDĞŶƵƌƵŶŬĂŶďŝĂǇĂůŽŐŝƐƟŬĚĂŶĞŬŽŶŽŵŝďŝĂǇĂƟŶŐŐŝƉĞŶŐŝƌŝŵĂŶďĂƌĂŶŐĚĂŶũĂƐĂĂŶƚĂƌŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝ ͻWĞŶĞƚĂƉĂŶĚĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐďĞďĞƌĂƉĂƉĞůĂďƵŚĂŶĚĂŶďĂŶĚĂƌĂƵƚĂŵĂƐĞďĂŐĂŝƉƵƐĂƚŬŽůĞŬƐŝĚĂŶ ĚŝƐƚƌŝďƵƐŝĚĞŶŐĂŶŵĞŶĞƌĂƉŬĂŶŵĂŶĂũĞŵĞŶůŽŐŝƐƟŬǇĂŶŐƚĞƌŝŶƚĞŐƌĂƐŝ;ŝŶƚĞŐƌĂƚĞĚůŽŐŝƐƟĐƉŽƌƚŵĂŶĂŐĞŵĞŶƚͿ. ͻWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶƚĞƌŬŽŶĞŬƐŝĂŶƚĂƌĂƉĞůĂďƵŚĂŶƵƚĂŵĂ;ƉƵƐĂƚŬŽůĞŬƐŝĚĂŶĚŝƐƚƌŝďƵƐŝͿĚĞŶŐĂŶƉĞůĂďƵŚĂŶůŽŬĂů dan pelabuhan ‘hub’ internasional ͻWĞŶŐŝŶƚĞŐƌĂƐŝĂŶŵƵůƟŵŽĚĂbackbone;ƐĞƌĂƚŽƉƟŬ͕ƐĂƚĞůŝƚ͕microwaveͿ ͻWĞŶŐƵĂƚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌbackboneƐĞƌĂƚŽƉƟŬ͗ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͕<ŽƌŝĚŽƌ ŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝĚĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵ͕ĚĂŶƉĞŶŐŝŶƚĞŐƌĂƐŝĂŶĚĞŶŐĂŶƉĞůĂǇĂŶĂŶ di koridor ekonomi wilayah barat ͻWĞŶĞƌĂƉĂŶdĞŬŶŽůŽŐŝ/ŶĨŽƌŵĂƐŝĚĂŶ<ŽŵƵŶŝŬĂƐŝƵŶƚƵŬŵĞŵĨĂƐŝůŝƚĂƐŝƉĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƐŝƐƚĞŵ inaportnet pada pelabuhan regional

KONEKTIVITAS INTERNASIONAL

ͻDĞŶǇŝĂƉŬĂŶĚĂŶŵĞŶĞƚĂƉŬĂŶƉĞůĂďƵŚĂŶĚĂŶďĂŶĚĂƌĂƐĞďĂŐĂŝ‘hub’ internasional di Kawasan Barat dan Timur Indonesia ͻKƉƟŵĂůŝƐĂƐŝƉĞŶŐŽƉĞƌĂƐŝĂŶƐŝƐƚĞŵEĂƟŽŶĂů^ŝŶŐůĞtŝŶĚŽǁ;E^tͿĚŝƉĞůĂďƵŚĂŶĚĂŶďĂŶĚĂƌĂǇĂŶŐďĞƌĨƵŶŐƐŝ sebagai ‘hub’ internasional melalui peningkatan pelayanan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam rangka penerapan ƵƐƚŽŵƐĚǀĂŶĐĞdƌĂĚĞ^ǇƐƚĞŵ;d^ͿĚĂŶE^t serta terkoneksinya sistem jaringan ůŽŐŝƐƟŬŶĂƐŝŽŶĂů;ŶĂƟŽŶĂůƐƵƉƉůǇĐŚĂŝŶͿĚĞŶŐĂŶƐŝƐƚĞŵũĂƌŝŶŐĂŶůŽŐŝƐƟŬÊ;Êsupply chainͿĚĂŶ ƐŝƐƚĞŵũĂƌŝŶŐĂŶůŽŐŝƐƟŬŐůŽďĂů(global supply chain) pada pelabuhan dan bandara internasional. ͻWĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĞĮƐŝĞŶƐŝĚĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŽƉĞƌĂƐŝŽŶĂůƉĞůĂďƵŚĂŶĚĂŶďĂŶĚĂƌĂŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂůĚĞŶŐĂŶ ŵĞŶĞƌĂƉŬĂŶƐŝƐƚĞŵŵĂŶĂũĞŵĞŶůŽŐŝƐƟŬǇĂŶŐƚĞƌŝŶƚĞŐƌĂƐŝ;ŝŶƚĞŐƌĂƚĞĚůŽŐŝƐƟĐƉŽƌƚŵĂŶĂŐĞŵĞŶƚƐǇƐƚĞŵͿ͘ ͻDĞŵďƵŬĂůŝŶŬͬŝŶƚĞƌŶĂƟŽŶĂůŐĂƚĞǁĂǇďĂƌƵŬĞůƵĂƌŶĞŐĞƌŝƐĞďĂŐĂŝĂůƚĞƌŶĂƟĨlink yang ada ͻWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶƚĞƌŶĂƟŽŶĂůĞǆĐŚĂŶŐĞ di pusat-‐pusat pertumbuhan ͻDĞŵƉĞƌƐŝĂƉŬĂŶĚŝƌŝĚĂůĂŵƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĞůĂǇĂŶĂŶƐĂƌĂŶĂĚĂŶƉƌĂƐĂƌĂŶĂŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐƌĞŐŝŽŶĂůĚĂŶŐůŽďĂů ƵŶƚƵŬŵĞŶĐĂƉĂŝƚĂƌŐĞƚŝŶƚĞŐƌĂƐŝůŽŐŝƐƟŬÊƉĂĚĂϮϬϭϯ͕ŝŶƚĞŐƌĂƐŝƉĂƐĂƌÊƉĂĚĂϮϬϭϱ͕ĚĂŶŝŶƚĞŐƌĂƐŝ ƉĂƐĂƌŐůŽďĂůƉĂĚĂϮϬϮϬ͘


WĂĚĂƚĂƚĂƌĂŶƌĞŐŝŽŶĂůĚĂŶŐůŽďĂůƚĞƌĚĂƉĂƚƉĞƌŬĞŵďĂŶŐĂŶŬĞƌũĂƐĂŵĂůŝŶƚĂƐďĂƚĂƐǇĂŶŐƉĞƌůƵĚŝƉĞƌŚĂƟŬĂŶ ƚĞƌƵƚĂŵĂĂĚĂůĂŚŬŽŵŝƚŵĞŶŬĞƌũĂƐĂŵĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚŝƟŶŐŬĂƚÊĚĂŶW͘/ŶĚŽŶĞƐŝĂƉĞƌůƵ ŵĞŵƉĞƌƐŝĂƉŬĂŶĚŝƌŝŵĞŶĐĂƉĂŝƚĂƌŐĞƚŝŶƚĞŐƌĂƐŝďŝĚĂŶŐůŽŐŝƐƟŬÊƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϭϯĚĂŶŝŶƚĞŐƌĂƐŝƉĂƐĂƌ ƚƵŶŐŐĂůÊƚĂŚƵŶϮϬϭϱ͕ƐĞĚĂŶŐŬĂŶĚĂůĂŵŬŽŶƚĞŬƐŐůŽďĂůtdKƉĞƌůƵŵĞŵƉĞƌƐŝĂƉŬĂŶĚŝƌŝŵĞŶŐŚĂĚĂƉŝ ŝŶƚĞŐƌĂƐŝƉĂƐĂƌďĞďĂƐŐůŽďĂůƚĂŚƵŶϮϬϮϬ͘DĞŶĐĞƌŵĂƟŬĞƚĞƌƟŶŐŐĂůĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĂĂƚŝŶŝ͕ƉĞƌŬƵĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ ŶĂƐŝŽŶĂůĂŬĂŶŵĞŵĂƐƟŬĂŶƚĞƌŝŶƚĞŐƌĂƐŝŶǇĂ^ŝƐƚĞŵ>ŽŐŝƐƟŬEĂƐŝŽŶĂůƐĞĐĂƌĂĚŽŵĞƐƟŬ͕ƚĞƌŚƵďƵŶŐŶǇĂĚĞŶŐĂŶ ƉƵƐĂƚͲƉƵƐĂƚƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶƌĞŐŝŽŶĂů͕ÊĚĂŶĚƵŶŝĂ;ŐůŽďĂůͿĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĚĂǇĂƐĂŝŶŐ ŶĂƐŝŽŶĂů͘,ĂůŝŶŝƐĂŶŐĂƚƉĞŶƟŶŐĚŝůĂŬƵŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŵĂŬƐŝŵĂůŬĂŶŬĞƵŶƚƵŶŐĂŶĚĂƌŝŬĞƚĞƌŚƵďƵŶŐĂŶƌĞŐŝŽŶĂůĚĂŶ global (regionally and globally connectedͿ͘ ^ĂůĂŚƐĂƚƵĚĂƌŝƵƉĂǇĂƚĞƌƐĞďƵƚ͕ƉĞƌŬƵĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŶĂƐŝŽŶĂůƉĞƌůƵĚŝŝŶƚĞŐƌĂƐŝŬĂŶĚĞŶŐĂŶƉĞƌŬĞŵďĂŶŐĂŶ ŬĞƌũĂƐĂŵĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚŝƟŶŐŬĂƚÊǇĂŶŐŵĞŵŝůŝŬŝƚƵũƵĂŶ͗ % Memfasilitasi terbentuknya aglomerasi ekonomi dan integrasi jaringan produksi; % Penguatan perdagangan regional antar negara ASEAN; % WĞŶŐƵĂƚĂŶĚĂǇĂƚĂƌŝŬŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚĂŶƉĞŶŐƵƌĂŶŐĂŶŬĞƐĞŶũĂŶŐĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĂŶƚĂƌĂŶŐŐŽƚĂÊĚĂŶ antar ASEAN dengan negara-‐negara di dunia. Upaya di atas dilakukan melalui penguatan jaringan infrastruktur, komunikasi, dan pergerakan komoditas ;ďĂƌĂŶŐ͕ũĂƐĂ͕ĚĂŶŝŶĨŽƌŵĂƐŝͿƐĞĐĂƌĂĞĨĞŬƟĨĚĂŶĞĮƐŝĞŶ͘,ĂůŝŶŝŵĞƌƵƉĂŬĂŶďĂŐŝĂŶĚĂƌŝŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů͘ ůĞŵĞŶͲĞůĞŵĞŶƵƚĂŵĂƉĞŶŐƵĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐÊƚĞƌĚŝƌŝĚĂƌŝ͗ 1. <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ&ŝƐŝŬ;WŚǇƐŝĐĂůŽŶŶĞĐƟǀŝƚǇͿ % Transportasi % Teknologi, Informasi dan Komunikasi % Energi 2. <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ<ĞůĞŵďĂŐĂĂŶ;/ŶƐƟƚƵƟŽŶĂů ŽŶŶĞĐƟǀŝƚǇͿ % &ĂƐŝůŝƚĂƐŝĚĂŶůŝďĞƌĂůŝƐĂƐŝƉĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶ % &ĂƐŝůŝƚĂƐŝĚĂŶůŝďĞƌĂůŝƐĂƐŝƉĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝ dan jasa % Kerjasama yang saling menguntungkan % Kerjasama transportasi regional % Prosedur lintas perbatasan % Program pemberdayaan kapasitas 3. <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ^ŽƐŝĂůƵĚĂǇĂ;WĞŽƉůĞͲƚŽͲWĞŽƉůĞ ŽŶŶĞĐƟǀŝƚǇͿ % Pendidikan dan budaya % Pariwisata

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ &ŝƐŝŬ;Physical ŽŶŶĞĐƟǀŝƚǇͿ

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ Kelembagaan ;/ŶƐƟƚƵƟŽŶĂů ŽŶŶĞĐƟǀŝƚǇͿ

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ^ŽƐŝĂů Budaya;WĞŽƉůĞͲƚŽͲ WĞŽƉůĞŽŶŶĞĐƟǀŝƚǇͿ

Gambar 2.7: ůĞŵĞŶhƚĂŵĂWĞŶŐƵĂƚĂŶ<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐÊ

WĞůĂŬƐĂŶĂĂŶŝŶƚĞŐƌĂƐŝŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŶĂƐŝŽŶĂůĚĞŶŐĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐÊƉĞƌůƵĚŝůĂŬƵŬĂŶĚĞŶŐĂŶƐĞŵĂŶŐĂƚ kerjasama pembangunan yang mengedepankan prinsip saling menguntungkan antar negara-‐negara ASEAN.

D. Penguatan Kemampuan SDM dan IPTEK Nasional WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶ^DĚĂŶ/Wd
39

40


ďĞƌŬĞƐŝŶĂŵďƵŶŐĂŶ͘KůĞŚŬĂƌĞŶĂŝƚƵ͕ƚƵũƵĂŶƵƚĂŵĂĚŝĚĂůĂŵƐŝƐƚĞŵƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶĚĂŶƉĞůĂƟŚĂŶƵŶƚƵŬ mendukung hal tersebut diatas haruslah bisa menciptakan sumber daya manusia yang mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perkembangan sains dan teknologi.

Sumber Daya Manusia ^ƵŵďĞƌĚĂǇĂŵĂŶƵƐŝĂǇĂŶŐƉƌŽĚƵŬƟĨŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉĞŶŐŐĞƌĂŬƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝ͘hŶƚƵŬŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶ ƚĞŶĂŐĂŬĞƌũĂǇĂŶŐƉƌŽĚƵŬƟĨ͕ŵĂŬĂĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶǇĂŶŐďĞƌŵƵƚƵĚĂŶƌĞůĞǀĂŶĚĞŶŐĂŶŬĞďƵƚƵŚĂŶ pembangunan. Dalam ekonomi yang semakin bergeser ke arah ekonomi berbasis pengetahuan, peran ƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶƟŶŐŐŝƐĂŶŐĂƚƉĞŶƟŶŐ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶƵŶƚƵŬŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶƚĞŶĂŐĂŬĞƌũĂǇĂŶŐƵŶŐŐƵůĚĂŶƉƌŽĚƵŬƟĨ͕ yang semakin mampu menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dibutuhkan, untuk meningkatkan ŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝǇĂŶŐďĞƌŬĞůĂŶũƵƚĂŶ͘WĞŶĚŝĚŝŬĂŶƟŶŐŐŝĚŝƐŝŶŝƚĞƌĚŝƌŝĚĂƌŝƉƌŽŐƌĂŵƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶ ĂŬĂĚĞŵŝŬ͕ƉƌŽŐƌĂŵƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶǀŽŬĂƐŝ͕ƐĞƌƚĂƉƌŽŐƌĂŵƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶƉƌŽĨĞƐŝ͘

hŶŝǀĞƌƐŝƚĂƐ ;WƵƐĂƚͿZŝƐĞƚ

Siswa berprestasi

hŶŝǀĞƌƐŝƚĂƐ Pengajaran/Politeknik ;dĞƌŵĂƐƵŬƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶ ďĞƌŬĞůĂŶũƵƚĂŶͿ

Siswa berpotensi

ŽŵŵƵŶŝƚǇŽůůĞŐĞƐ ;ŝƟĂƉ<ŽƚĂͬ/ďƵŬŽƚĂ<ĂďƵƉĂƚĞŶͿ

SMA/SMK Gambar 2.8: Model Berbagi dan Integrasi Pendidikan Tinggi dan Menengah

Pengembangan program pendidikan akademik diarahkan pada penyelarasan bidang dan program studi dengan potensi pengembangan ekonomi di ƐĞƟĂƉŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝ͘WƌŽŐƌĂŵĂŬĂĚĞŵŝŬŚĂƌƵƐ menjadi jejaring yang mengisi dan mengembangkan ƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚĚĂƌŝƐĞƟĂƉŬŽŵŽĚŝƚĂƐĂƚĂƵƐĞŬƚŽƌ ǇĂŶŐĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶĚŝƐĞƟĂƉŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝ͘ hŶŝǀĞƌƐŝƚĂƐƉƵƐĂƚƌŝƐĞƚĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶƐĞĐĂƌĂ ŶĂƐŝŽŶĂůƐĞďĂŐĂŝďĂŐŝĂŶƉĞŶƟŶŐĚĂƌŝƉƵƐĂƚŝŶŽǀĂƐŝ ŶĂƐŝŽŶĂů͘WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƵŶŝǀĞƌƐŝƚĂƐƉƵƐĂƚƌŝƐĞƚ didasarkan pada prinsip integrasi, resource sharing, dan memanfaatkan teknologi informasi secara ŽƉƟŵĂů͘

<ĞďƵƚƵŚĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŶŐŬĂWĂƌƟƐŝƉĂƐŝ<ĂƐĂƌ;W<ͿĚĂůĂŵũƵŵůĂŚďĞƐĂƌĚĂůĂŵǁĂŬƚƵ ĐĞƉĂƚ͕ŵĞŵďƵƚƵŚŬĂŶŵŽĚĞůͲŵŽĚĞůďĂƌƵƉĞŶŐĞůŽůĂĂŶƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶƟŶŐŐŝĚĂŶŵĞŶĞŶŐĂŚ͕ǇĂŶŐ antara lain dengan membangun ŽŵŵƵŶŝƚǇŽůůĞŐĞĚŝƟĂƉŬŽƚĂŬĂďƵƉĂƚĞŶĚĞŶŐĂŶĐĂƌĂ memperluas sekolah yang sudah ada. Melalui ŽŵŵƵŶŝƚǇŽůůĞŐĞ͕ďŝĂǇĂƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶƟŶŐŐŝ ĂŬĂŶĚĂƉĂƚĚŝƚĞŬĂŶŬĂƌĞŶĂƉĞƐĞƌƚĂĚŝĚŝŬƟĚĂŬŚĂƌƵƐƉĞƌŐŝƚĞƌůĂůƵũĂƵŚƵŶƚƵŬďŝƐĂŬƵůŝĂŚ

WƌŽŐƌĂŵƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶǀŽŬĂƐŝĚŝĚŽƌŽŶŐƵŶƚƵŬ ŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶůƵůƵƐĂŶǇĂŶŐƚĞƌĂŵƉŝů͘KůĞŚŬĂƌĞŶĂ ŝƚƵ͕ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉƌŽŐƌĂŵƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶǀŽŬĂƐŝ harus disesuaikan dengan potensi di masing-‐ ŵĂƐŝŶŐŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝ͘ŝƐĞƟĂƉŬĂďƵƉĂƚĞŶͬŬŽƚĂ ŵŝŶŝŵĂůŚĂƌƵƐĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶƟŶŐŐŝƐĞƟŶŐŬĂƚĂŬĂĚĞŵŝ;community college) atau politeknik dengan bidang-‐bidang yang sesuai dengan potensi di kabupaten tersebut. Pengembangan community college, yang ŵĞŶǇĞůĞŶŐŐĂƌĂŬĂŶƉƌŽŐƌĂŵĚŝƉůŽŵĂϭ͕ĚŝƉůŽŵĂϮĚĂŶĚŝƉůŽŵĂϯ͕ĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶĂŬĂŶŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶůƵůƵƐĂŶ ǇĂŶŐůĂŶŐƐƵŶŐĚĂƉĂƚĚŝƐĞƌĂƉŽůĞŚŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝĚŝƉƵƐĂƚͲƉƵƐĂƚƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝĚŝƐĞƟĂƉŬŽƌŝĚŽƌ ĞŬŽŶŽŵŝ͘KůĞŚŬĂƌĞŶĂŝƚƵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶcommunity college dilakukan dengan secara bersama-‐sama antara ƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕ĚƵŶŝĂƵƐĂŚĂ͕ĚĂŶƵŶŝǀĞƌƐŝƚĂƐƐĞďĂŐĂŝƉĞŶŐĞůŽůĂcommunity college. Mutu community college ĚŝďŝŶĂŽůĞŚƉŽůŝƚĞŬŶŝŬǇĂŶŐĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶĚŝŝďƵŬŽƚĂƉƌŽǀŝŶƐŝ͘WŽůŝƚĞŬŶŝŬƚĞƌƐĞďƵƚĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶƐĞƐƵĂŝ ĚĞŶŐĂŶƉŽƚĞŶƐŝĚĂŶŬĞƵŶŐŐƵůĂŶƐĞƟĂƉŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝ͘ ^ĞůĂŝŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶƟŶŐŐŝ͕ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŵĂŶƵƐŝĂũƵŐĂĚŝůĂŬƵŬĂŶĚĞŶŐĂŶ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶ^ĞŬŽůĂŚDĞŶĞŶŐĂŚ<ĞũƵƌƵĂŶ;^D<Ϳ͕ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞůĂƟŚĂŶŬĞƌũĂ͕ĚĂŶ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶůĞŵďĂŐĂƐĞƌƟĮŬĂƐŝ͘

/ůŵƵWĞŶŐĞƚĂŚƵĂŶĚĂŶdĞŬŶŽůŽŐŝ;/Wd<Ϳ Kemampuan suatu bangsa untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan sangat ďĞƌŐĂŶƚƵŶŐƉĂĚĂŬĞŵĂŵƉƵĂŶďĂŶŐƐĂƚĞƌƐĞďƵƚĚĂůĂŵŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŝŶŽǀĂƐŝ͘/ŶŽǀĂƐŝǇĂŶŐďĞƌďĂƐŝƐƉĂĚĂ ŬĂƉŝƚĂůŝƐĂƐŝƉƌŽĚƵŬƌŝƐĞƚƚĞŬŶŽůŽŐŝĂŬĂŶŵĞŵďĞƌŝĚĂŵƉĂŬůĂŶŐƐƵŶŐƉĂĚĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐǇĂŶŐ berkelanjutan yang pada akhirnya dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi suatu bangsa. Kemampuan ŵĞŶŐƵĂƐĂŝŝůŵƵƉĞŶŐĞƚĂŚƵĂŶĚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝŵĞŶũĂĚŝŵŽĚĂůĚĂƐĂƌƵŶƚƵŬĚĂƉĂƚŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶƐĞďƵĂŚŝŶŽǀĂƐŝ yang sangat bermanfaat untuk pengembangan ekonomi agar dapat bersaing secara global.


WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶWƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ DĞŶƵũƵ<ĞƵŶŐŐƵůĂŶ<ŽŵƉĞƟƟĨ tĂƌŝƐĂŶ

Ciptaan

<ŽŵƉĞƟƟĨ Keunggulan Negara

n gkata PeninƵŬƟǀŝƚĂƐ WƌŽĚ

<ŽŵƉĂƌĂƟĨ

Kekayaan Negara ͻ^ƵŵďĞƌĂǇĂůĂŵ ͻ>ĂďŽƌ/ŶƚĞŶƐŝǀĞ

ͻĂƉŝƚĂůĂŶĚdĞĐŚŶŽůŽŐǇ ͻ^ŬŝůůĞĚ>ĂďŽƌ/ŶƚĞŶƐŝǀĞ

ͻ/ŶŶŽǀĂƟŽŶ ͻ,ƵŵĂŶĂƉŝƚĂů/ŶƚĞŶƐŝǀĞ

Peningkatan Kemampuan Ekonomi Gambar 2.9: Peningkatan WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ Menuju Keunggulan <ŽŵƉĞƟƟĨ

'ĂŵďĂƌϮ͘ϭϬ͗hƐƵůĂŶ/ŶŝƐŝĂƟĨ/ŶŽǀĂƐŝϭͲϳϰϳ

Ekonomi Berbasis SDA

Ekonomi Berbasis Industri

ŬŽŶŽŵŝĞƌďĂƐŝƐ/ŶŽǀĂƐŝ

&ĂĐƚŽƌƌŝǀĞŶ

/ŶǀĞƐƚŵĞŶƚƌŝǀĞŶ

/ŶŶŽǀĂƟŽŶƌŝǀĞŶ

WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŵĞŶƵũƵŬĞƵŶŐŐƵůĂŶŬŽŵƉĞƟƟĨĂŬĂŶĚŝĐĂƉĂŝƐĞŝƌŝŶŐĚĞŶŐĂŶƵƉĂǇĂŵĞŵƉĞƌŬƵĂƚ ŬĞŵĂŵƉƵĂŶƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŵĂŶƵƐŝĂďĞƌďĂƐŝƐŝŶŽǀĂƐŝ͘tĂƌŝƐĂŶĞŬŽŶŽŵŝďĞƌďĂƐŝƐƐƵŵďĞƌĚĂǇĂĂůĂŵǇĂŶŐ bertumpu pada labor intensiveƉĞƌůƵĚŝƟŶŐŬĂƚŬĂŶƐĞĐĂƌĂďĞƌƚĂŚĂƉŵĞŶƵũƵskilled labor intensive dan kemudian menjadi human capital intensive. Peningkatan kemampuan modal manusia yang menguasai Iptek ƐĂŶŐĂƚĚŝƉĞƌůƵŬĂŶŬĞƟŬĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵĂƐƵŬŝƚĂŚĂƉŝŶŶŽǀĂƟŽŶͲĚƌŝǀĞŶĞĐŽŶŽŵŝĞƐ͘

INISIATIF INOVASI : 1-‐747 1% dari GDP per tahun Untuk menunjang ƉƌŽŐƌĂŵŝŶŽǀĂƐŝ ŵĞůĂůƵŝƐŬĞŵĂϳϰϳ diperlukan dana R& ŚŝŶŐŐĂϭйĚĂƌŝ'W per tahun s/d tahun ϮϬϭϰ Peningkatan tersebut dapat dilaksanakan secara bertahap sesuai dengan daya dukung pemerintah, hDEĚĂŶƉĂƌƟƐŝƉĂƐŝ swasta

/EWhd

7 Langkah Perbaikan ŬŽƐŝƐƚĞŵ/ŶŽǀĂƐŝ

ϰtĂŚĂŶĂWĞƌĐĞƉĂƚĂŶ Pertumbuhan Ekonomi

ϭ͘ ^ŝƐƚĞŵŝŶƐĞŶƟĨĚĂŶƌĞŐƵůĂƐŝǇĂŶŐ ŵĞŶĚƵŬƵŶŐŝŶŽǀĂƐŝĚĂŶďƵĚĂǇĂ penggunaan produk dalam negeri Ϯ͘ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ<ƵĂůŝƚĂƐĚĂŶ &ůĞŬƐŝďŝůŝƚĂƐƉĞƌƉŝŶĚĂŚĂŶƐƵŵďĞƌ daya manusia ϯ͘ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶWƵƐĂƚͲƉƵƐĂƚŝŶŽǀĂƐŝ untuk mendukung IKM ϰ͘ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ<ůĂƐƚĞƌ/ŶŽǀĂƐŝ Daerah ϱ͘ ^ŝƐƚĞŵZĞŵƵŶĞƌĂƐŝWĞŶĞůŝƟ ϲ͘ ZĞǀŝƚĂůŝƐĂƐŝ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌZΘ ϳ͘ ^ŝƐƚĞŵĚĂŶDĂŶĂũĞŵĞŶ Pendanaan Riset yang mendukung /ŶŽǀĂƐŝ

ϭ͘ /ŶĚƵƐƚƌŝŬĞďƵƚƵŚĂŶ dasar (pangan, obat-‐ obatan, energi dan air ďĞƌƐŝŚͿ Ϯ͘ /ŶĚƵƐƚƌŝŬƌĞĂƟĨ (berbasis budaya dan digital contentͿ 3. Industri berbasis daya dukung daerah Science ΘdĞĐŚŶŽůŽŐǇ;^ΘdͿ Park & Industrial Park ϰ͘ /ŶĚƵƐƚƌŝƐƚƌĂƚĞŐŝƐ (pertahanan, ƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ͕ĚĂŶ/dͿ

PROSES

ϳ^ĂƐĂƌĂŶs/^//ŶŽǀĂƐŝϮϬϮϱ ϭ͘ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶũƵŵůĂŚ,Ă
KhdWhd

41

42


hŶƚƵŬŵĞǁƵũƵĚŬĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ͕ maka direkomendasikan usulan /ŶŝƐŝĂƟĨ/ŶŽǀĂƐŝ ϭͲϳϰϳƐĞďĂŐĂŝƉĞŶĚŽƌŽŶŐƵƚĂŵĂƚĞƌũĂĚŝŶǇĂƉƌŽƐĞƐ ƚƌĂŶƐĨŽƌŵĂƐŝƐŝƐƚĞŵĞŬŽŶŽŵŝďĞƌďĂƐŝƐŝŶŽǀĂƐŝŵĞůĂůƵŝ penguatan sistem pendidikan (human capitalͿĚĂŶ kesiapan teknologi (technological readinessͿ͘ Proses transformasi tersebut memerlukan input ƉĞŶĚĂŶĂĂŶWĞŶĞůŝƟĂŶĚĂŶWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ;ZΘͿ ƐĞďĞƐĂƌϭƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝ'WǇĂŶŐƉĞƌůƵƚĞƌƵƐĚŝƟŶŐŬĂƚŬĂŶ ƐĞĐĂƌĂďĞƌƚĂŚĂƉƐĂŵƉĂŝĚĞŶŐĂŶϯƉĞƌƐĞŶ'W ŵĞŶƵũƵϮϬϮϱ͘WŽƌƐŝƉĞŶĚĂŶĂĂŶƉĞŶĞůŝƚĂŶĚĂŶ pengembangan tersebut diatas, berasal dari Pemerintah maupun dunia usaha. Pelaksanaannya ĚŝůĂŬƵŬĂŶŵĞůĂůƵŝϳůĂŶŐŬĂŚƉĞƌďĂŝŬĂŶĞŬŽƐŝƐƚĞŵ ŝŶŽǀĂƐŝ͕ƐĞĚĂŶŐŬĂŶƉƌŽƐĞƐŶǇĂĚŝůĂŬƵŬĂŶĚĞŶŐĂŶ ŵĞŶŐŐƵŶĂŬĂŶϰǁĂŚĂŶĂƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ ekonomi sebagai model penguatan aktor-‐aktor ŝŶŽǀĂƐŝǇĂŶŐĚŝŬĂǁĂůĚĞŶŐĂŶŬĞƚĂƚ͘ĞŶŐĂŶĚĞŵŝŬŝĂŶ ĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶϳƐĂƐĂƌĂŶǀŝƐŝŝŶŽǀĂƐŝϮϬϮϱĚŝďŝĚĂŶŐ SDM dan IPTEK akan dapat tercapai sehingga menjamin percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. Seiring dengan kemajuan ekonomi dari factor driven economy menuju ke ŝŶŶŽǀĂƟŽŶĚƌŝǀĞŶĞĐŽŶŽŵǇ, diharapkan peran pemerintah di dalam pendanaan R & D akan semakin berkurang dan sebaliknya peran swasta semakin meningkat.

/ŶŝƐŝĂƟĨWĞůĂŬƐĂŶĂĂŶ/ŶŽǀĂƐŝĚĂůĂŵDWϯ/ ĞƌŝŬƵƚŝŶŝĂĚĂůĂŚďĞďĞƌĂƉĂŝŶŝƐŝĂƟĨƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶŝŶŽǀĂƐŝǇĂŶŐĚĂƉĂƚŵĞŶĚƵŬƵŶŐŬĞďĞƌŚĂƐŝůĂŶŝŵƉůĞŵĞŶƚĂƐŝDWϯ/͗ ϭ͘ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ůĂƐƚĞƌ/ŶŽǀĂƐŝƵŶƚƵŬDĞŶĚƵŬƵŶŐϲ;ĞŶĂŵͿ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶϲ;ĞŶĂŵͿŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝŚĂƌƵƐĚŝŝƌŝŶŐŝĚĞŶŐĂŶƉĞŶŐƵĂƚĂŶŬůĂƐƚĞƌŝŶŽǀĂƐŝƐĞďĂŐĂŝcentre of excellence ĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶďĞƌŝŶŽǀĂƐŝƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĚĂǇĂƐĂŝŶŐ͘ Pengembangan centre of excellence tersebut diharapkan terintegrasi dengan klaster-‐klaster industri. Ϯ͘ ZĞǀŝƚĂůŝƐĂƐŝWh^W/Wd<ƐĞďĂŐĂŝ^ΘdWĂƌŬ DĞƌĞǀŝƚĂůŝƐĂƐŝWh^W/Wd<ƐĞďĂŐĂŝ^ΘdWĂƌŬďĞƌƚƵũƵĂŶƵŶƚƵŬŵĞůĂŚŝƌŬĂŶ/ĂǇĂŶĂŶhŵƵŵ;>hͿĚĞŶŐĂŶŵĂŶĂũĞŵĞŶƉƌŽĨĞƐŝŽŶĂůƐĞŚŝŶŐŐĂ tercipta link antara bisnis dan riset; b. DĞŶũĂĚŝŬĂŶWh^W/Wd<ƐĞďĂŐĂŝƉƵƐĂƚƵŶŐŐƵůĂŶƌŝƐĞƚďĞƌƚĞŬŶŽůŽŐŝƟŶŐŐŝ͘ 3. WĞŵďĞŶƚƵŬĂŶ<ůĂƐƚĞƌ/ŶŽǀĂƐŝĂĞƌĂŚƵŶƚƵŬWĞŵĞƌĂƚĂĂŶWĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ MP3EI mendorong dan memberdayakan upaya masyarakat, pelaku usaha, pemerintah daerah yang sudah ŵĞŵŝůŝŬŝŝŶŝƐŝĂƟĨƵŶƚƵŬŵĞŶƵŵďƵŚŬĞŵďĂŶŐŬĂŶƉŽƚĞŶƐŝŝŶŽǀĂƐŝƉĂĚĂďĞďĞƌĂƉĂƉƌŽĚƵŬĚĂŶƉƌŽŐƌĂŵ unggulan wilayah, antara lain: ϭͿ DŽĚĞůWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ĂǁĂƐĂŶ/ŶŽǀĂƐŝŐƌŽŝŶĚƵƐƚƌŝ͕Ěŝ'ƌĞƐŝŬhƚĂƌĂWƌŽǀŝŶƐŝ:ĂǁĂdŝŵƵƌ͖ ϮͿ DŽĚĞůƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĂǁĂƐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŝŶŽǀĂƐŝƉƌŽĚƵŬͲƉƌŽĚƵŬŚŝůŝƌǇĂŶŐƚĞƌŝŶƚĞŐƌĂƐŝ͕ƵŶƚƵŬ pengembangan kelapa sawit, kakao, dan perikanan; ϯͿ DŽĚĞůWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ĂǁĂƐĂŶ/ŶŽǀĂƐŝŶĞƌŐŝǇĂŶŐďĞƌďĂƐŝƐnon-‐renewable dan renewable energy di WƌŽǀŝŶƐŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶdŝŵƵƌ͘


ϰ͘ WĞŶŐƵĂƚĂŶŬƚŽƌ/ŶŽǀĂƐŝ ^ĂůĂŚƐĂƚƵŬƵŶĐŝŬĞďĞƌŚĂƐŝůĂŶƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶDWϯ/ƚĞƌŐĂŶƚƵŶŐƉĂĚĂƵƉĂǇĂĐĞƌĚĂƐĚĂŶĞĨĞŬƟĨƉĂƌĂĂŬƚŽƌ ŝŶŽǀĂƐŝĚĂƌŝƵŶƐƵƌĂŬĂĚĞŵŝƐŝͬƉĞŶĞůŝƟ͕ĚƵŶŝĂƵƐĂŚĂͬŝŶĚƵƐƚƌŝ͕ŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚ͕ůĞŐŝƐůĂƚŽƌ͕ĚĂŶƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͘ Beberapa pemikiran berikut harus diupayakan dalam perencanaan dan pemanfaatan secara cerdas potensi anak bangsa dalam rangka membangun Indonesia maju dan bermartabat, antara lain: ϭͿDĞŶĐŝƉƚĂŬĂŶ^DǇĂŶŐŵĞŵŝůŝŬŝŬŽŵƉĞƚĞŶƐŝ͕ďĞƌŬĞƉƌŝďĂĚŝĂŶůƵŚƵƌ͕ďĞƌŚĂƌŬĂƚĚĂŶďĞƌŵĂƌƚĂďĂƚ melalui pendidikan sains teknologi, pranata sosial dan humaniora yang berkualitas; ϮͿKƉƟŵĂůŝƐĂƐŝƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŵĂŶƵƐŝĂďĞƌƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶ^ϮĚĂŶ^ϯǇĂŶŐƚĞůĂŚĂĚĂ͕ĚĂŶŵĞŶĂŵďĂŚϳ͘ϬϬϬͲ ϭϬ͘ϬϬϬWŚ͘ĚŝďŝĚĂŶŐƐĂŝŶƐĚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƐĞĐĂƌĂďĞƌƚĂŚĂƉĚĂŶƚĞƌĞŶĐĂŶĂƐĂŵƉĂŝƚĂŚƵŶϮϬϭϰ͖ ϯͿWĞŶŐĂĚĂĂŶůĂďŽƌĂƚŽƌŝƵŵďĞƌƐƚĂŶĚĂƌŝŶƚĞƌŶĂƟŽŶĂůďĂŝŬĚŝďŝĚĂŶŐŝůŵƵͲŝůŵƵĚĂƐĂƌŵĂƵƉƵŶƚĞƌĂƉĂŶ ĚŝƉĞƌŐƵƌƵĂŶƟŶŐŐŝ͕ůĞŵďĂŐĂůŝƚďĂŶŐ>W<ĚĂŶ>WE<ƐĞƌƚĂƉƵƐĂƚƌŝƐĞƚƐǁĂƐƚĂ͕ƵŶƚƵŬŬĞƉĞŶƟŶŐĂŶ kemakmuran bangsa; ϰͿ<ĞƌũĂƐĂŵĂŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂůǇĂŶŐŵĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞŵĂŚĂŵĂŶĚĂŶƉĞŶĞƌĂƉĂŶŝůŵƵƉĞŶŐĞƚĂŚƵĂŶĚĂŶ teknologi serta pemanfaatan berbagaiďĞƐƚƉƌĂĐƟĐĞƐ yang sudah dikembangkan di berbagai negara.

DĞŵƉĞƌŬƵĂƚKƉĞƌĂƐŝŽŶĂůŝƐĂƐŝ^ŝƐƚĞŵ/ŶŽǀĂƐŝEĂƐŝŽŶĂů WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶŽǀĂƐŝƉƌŽĚƵŬƐƵĂƚƵŝŶǀĞŶƐŝŵĞůŝďĂƚŬĂŶϯƉĞůĂŬƵƵƚĂŵĂĚĂůĂŵƐŝƐƚĞŵŝŶŽǀĂƐŝŶĂƐŝŽŶĂůǇĂŝƚƵ͗ ;ĂͿƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚƐĞďĂŐĂŝƌĞŐƵůĂƚŽƌ͕ĨĂƐŝůŝƚĂƚŽƌĚĂŶŬĂƚĂůŝƐĂƚŽƌ͖;ďͿƉĞůĂŬƵƵƐĂŚĂͬŝŶĚƵƐƚƌŝƐĞďĂŐĂŝƉĞŶŐŐƵŶĂŚĂƐŝů ŝŶǀĞŶƐŝ͖ĚĂŶ;ĐͿůĞŵďĂŐĂͲůĞŵďĂŐĂƉĞŶĞůŝƟĂŶĚĂŶƉĞƌŐƵƌƵĂŶƟŶŐŐŝƐĞďĂŐĂŝƉĞŶŐŚĂƐŝůƉƌŽĚƵŬŝŶǀĞŶƐŝ͘ <ŽůĂďŽƌĂƐŝŬĞƟŐĂƉĞůĂŬƵƵƚĂŵĂƚĞƌƐĞďƵƚƐĂŶŐĂƚƉĞŶƟŶŐĚĂŶĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƵŶƚƵŬďĞƌŬĞŵďĂŶŐŶǇĂƉƌŽĚƵŬͲƉƌŽĚƵŬ ŝŶŽǀĂƐŝƐĞƐƵĂŝĚĞŶŐĂŶŬĞďƵƚƵŚĂŶ͘ ĂůĂŵƌĂŶŐŬĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶŽǀĂƐŝ͕WĞŵĞƌŝŶƚĂŚĂŬĂŶŵĞŵďĞƌŝŬĂŶ͗ ϭ͘/ŶƐĞŶƟĨĮƐŬĂůŬĞƉĂĚĂƵŶŝĂhƐĂŚĂ;ƐǁĂƐƚĂ͕hDEͿǇĂŶŐŵĞůĂŬƵŬĂŶŝŶŽǀĂƐŝ͕ĚĂŶƉĞƌƵƐĂŚĂŶĂƐŝŶŐǇĂŶŐ menggunakan teknologi dalam negeri atau mentransfer teknologi dari luar negeri ke Indonesia; Ϯ͘ ĂŶĂƉĞŶĞůŝƟĂŶŬĞƉĂĚĂƉĞůĂŬƵŝŶŽǀĂƐŝĚĞŶŐĂŶƐǇĂƌĂƚďĂŚǁĂ;ĂͿƉƌŽĚƵŬŝŶŽǀĂƐŝƐĞƐƵĂŝĚĞŶŐĂŶŬĞďƵƚƵŚĂŶĂƚĂƵ ŵŝŶĂƚƉŝŚĂŬŝŶĚƵƐƚƌŝ͕;ďͿƉƌŽĚƵŬŝŶŽǀĂƐŝƚĞƌƐĞďƵƚƐƵĚĂŚƚĞƌďƵŬƟĚĂƉĂƚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐƉŝŚĂŬŝŶĚƵƐƚƌŝ yang bersangkutan (return of investmentǇĂŶŐũĞůĂƐͿ͘WĞƌƐǇĂƌĂƚĂŶŝŶŝŵĞŶũĂĚŝƉĞŶƟŶŐďĂŐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ ŝŶŽǀĂƐŝƐĞĐĂƌĂŶĂƐŝŽŶĂů͘WŝŚĂŬŝŶĚƵƐƚƌŝĚŝŵŝŶƚĂƵŶƚƵŬŵĞŶũĂĚŝƉĞŶŐŐĞƌĂŬƵƚĂŵĂŝŶŽǀĂƐŝĚĞŶŐĂŶŵĞŵďĞƌŝŬĂŶ informasi state of the artŬĞďƵƚƵŚĂŶŝŶǀĞŶƐŝƚĞŬŶŽůŽŐŝǇĂŶŐŵĞŵŝůŝŬŝŶŝůĂŝƉĂƐĂƌǇĂŶŐďĂŝŬ͘

Gambar 2.11: Penguatan Sistem Inovasi Nasional Indonesia

Inkubasi /ŶǀĞŶƐŝ Teknologi & Manajemen

/ŶǀĞƐƚĂƐŝ

/ŶǀĞƐƚĂƐŝ

Pemerintah

/ŶǀĞƐƚĂƐŝ

Swasta, BUMN, FDI

IDR

Produksi

Teknologi & Manajemen

Lembaga IPTEK & PT

IDR

QC dan Pemasaran Teknologi & Manajemen

dĂǆŝŶƐĞŶƟĨ

IDR

Pasar DN/LN

43

3

Koridor Ekonomi Indonesia ĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶŬĞƟŐĂƐƚƌĂƚĞŐŝǇĂŶŐƚĞůĂŚĚŝƚĞƚĂƉŬĂŶ͕ ĚŝƐƵƐƵŶƌĞŶĐĂŶĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶϲŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝ ǇĂŶŐŵƵůƟƉůŝĞƌͲŶǇĂŵĞůŝƉƵƟƐĞůƵƌƵŚǁŝůĂǇĂŚƚĂŶĂŚ Ăŝƌ͘WĂĚĂŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝĂŬĂŶ ĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƉĂĚĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƐĞũƵŵůĂŚŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƐĞƐƵĂŝĚĞŶŐĂŶŬĞƵŶŐŐƵůĂŶŵĂƐŝŶŐͲ ŵĂƐŝŶŐǁŝůĂǇĂŚŶǇĂ͘^ĞũƵŵůĂŚŝŶĚŝŬĂƐŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝ ƐĂŵƉĂŝĚĞŶŐĂŶϮϬϭϰ͕ƚĞƌŵĂƐƵŬŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƵƚĂŵĂ͕ ĚŝŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝďĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶƉƌŽƐĞƐŝŶƚĞƌĂŬƐŝĚĞŶŐĂŶ ƐĞůƵƌƵŚƉĞŵĂŶŐŬƵŬĞƉĞŶƟŶŐĂŶ͘ ŽĐ͘tŝũĂǇĂ<ĂƌǇĂ

46

Masterplan P3EI Koridor Ekonomi Indonesia

3

Koridor Ekonomi Indonesia A. Postur Koridor Ekonomi Indonesia WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚŝůĂŬƵŬĂŶďĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶƉŽƚĞŶƐŝĚĂŶŬĞƵŶŐŐƵůĂŶŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐ ǁŝůĂǇĂŚǇĂŶŐƚĞƌƐĞďĂƌĚŝƐĞůƵƌƵŚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘^ĞďĂŐĂŝŶĞŐĂƌĂǇĂŶŐƚĞƌĚŝƌŝĂƚĂƐƌŝďƵĂŶƉƵůĂƵĚĂŶƚĞƌůĞƚĂŬĚŝ ĂŶƚĂƌĂĚƵĂďĞŶƵĂĚĂŶĚƵĂƐĂŵƵĚĞƌĂ͕ǁŝůĂǇĂŚŬĞƉƵůĂƵĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵŝůŝŬŝƐĞďƵĂŚŬŽŶƐƚĞůĂƐŝǇĂŶŐƵŶŝŬ͕ĚĂŶ ƟĂƉŬĞƉƵůĂƵĂŶďĞƐĂƌŶǇĂŵĞŵŝůŝŬŝƉĞƌĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƐŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐǇĂŶŐŬĞĚĞƉĂŶŶǇĂĂŬĂŶŵĞŶũĂĚŝƉŝůĂƌƵƚĂŵĂ ƵŶƚƵŬŵĞŶĐĂƉĂŝǀŝƐŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƚĂŚƵŶϮϬϮϱ͘ĞŶŐĂŶŵĞŵƉĞƌŚŝƚƵŶŐŬĂŶďĞƌďĂŐĂŝƉŽƚĞŶƐŝĚĂŶƉĞƌĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƐ ŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐƉƵůĂƵďĞƐĂƌ;ƐĞƐƵĂŝĚĞŶŐĂŶůĞƚĂŬĚĂŶŬĞĚƵĚƵŬĂŶŐĞŽŐƌĂĮƐŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐƉƵůĂƵͿ͕ƚĞůĂŚ ĚŝƚĞƚĂƉŬĂŶϲ;ĞŶĂŵͿŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝƐĞƉĞƌƟǇĂŶŐƚĞƌŐĂŵďĂƌƉĂĚĂƉĞƚĂϯ͘͘ϭ͘

4

3

1

6

2

5

1 KE Sumatera

2

KE Jawa

3

KE Kalimantan

4

KE Sulawesi

5

KE Bali – Nusa Tenggara

6

KE Papua – Kepulauan Maluku

'ĂŵďĂƌϯ͘͘ϭ͗ WĞƚĂ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ

dĞŵĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝĚĂůĂŵƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝĂĚĂůĂŚƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ - Koridor Ekonomi SumateraŵĞŵŝůŝŬŝƚĞŵĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƐĞďĂŐĂŝ͞^ĞŶƚƌĂWƌŽĚƵŬƐŝĚĂŶWĞŶŐŽůĂŚĂŶ,ĂƐŝů ƵŵŝĚĂŶ>ƵŵďƵŶŐŶĞƌŐŝEĂƐŝŽŶĂů͖͟ - Koridor Ekonomi JawaŵĞŵŝůŝŬŝƚĞŵĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƐĞďĂŐĂŝ͞WĞŶĚŽƌŽŶŐ/ŶĚƵƐƚƌŝĚĂŶ:ĂƐĂEĂƐŝŽŶĂů͖͟ - Koridor Ekonomi KalimantanŵĞŵŝůŝŬŝƚĞŵĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƐĞďĂŐĂŝ͞WƵƐĂƚWƌŽĚƵŬƐŝĚĂŶWĞŶŐŽůĂŚĂŶ,ĂƐŝů dĂŵďĂŶŐΘ>ƵŵďƵŶŐŶĞƌŐŝEĂƐŝŽŶĂů͖͟ - Koridor Ekonomi SulawesiŵĞŵŝůŝŬŝƚĞŵĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƐĞďĂŐĂŝ͚͛WƵƐĂƚWƌŽĚƵŬƐŝĚĂŶWĞŶŐŽůĂŚĂŶ,ĂƐŝů WĞƌƚĂŶŝĂŶ͕WĞƌŬĞďƵŶĂŶ͕WĞƌŝŬĂŶĂŶ͕DŝŐĂƐĚĂŶWĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶEĂƐŝŽŶĂů͖


- Koridor Ekonomi Bali – Nusa TenggaraŵĞŵŝůŝŬŝƚĞŵĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƐĞďĂŐĂŝ͚͛WŝŶƚƵ'ĞƌďĂŶŐWĂƌŝǁŝƐĂƚĂ ĚĂŶWĞŶĚƵŬƵŶŐWĂŶŐĂŶEĂƐŝŽŶĂů͖͛͛ - Koridor Ekonomi Papua – Kepulauan MalukuŵĞŵŝůŝŬŝƚĞŵĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƐĞďĂŐĂŝ͞WƵƐĂƚWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ WĂŶŐĂŶ͕WĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ŶĞƌŐŝ͕ĚĂŶWĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶEĂƐŝŽŶĂů͘͟

Tema pembangunan masing-‐masing koridor ekonomi dalam percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi

SUMATERA

JAWA

KALIMANTAN

BALI -‐ NT

SULAWESI

PAPUA-‐KEP.MALUKU

^ĞŶƚƌĂ WƌŽĚƵŬƐŝĚĂŶ WĞŶŐŽůĂŚĂŶ ,ĂƐŝůƵŵŝ ĚĂŶ>ƵŵďƵŶŐ ŶĞƌŐŝEĂƐŝŽŶĂů

WĞŶĚŽƌŽŶŐ /ŶĚƵƐƚƌŝĚĂŶ :ĂƐĂEĂƐŝŽŶĂů

WƵƐĂƚ WƌŽĚƵŬƐŝĚĂŶ WĞŶŐŽůĂŚĂŶ ,ĂƐŝůdĂŵďĂŶŐ ĚĂŶ>ƵŵďƵŶŐ ŶĞƌŐŝEĂƐŝŽŶĂů

WƵƐĂƚWƌŽĚƵŬƐŝ WŝŶƚƵ'ĞƌďĂŶŐ ĚĂŶWĞŶŐŽůĂŚĂŶ WĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚĂŶ ,ĂƐŝůWĞƌƚĂŶŝĂŶ͕ WĞŶĚƵŬƵŶŐ WĞƌŬĞďƵŶĂŶ͕ WĂŶŐĂŶEĂƐŝŽŶĂů WĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ DŝŐĂƐĚĂŶ WĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ EĂƐŝŽŶĂů

WƵƐĂƚ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ WĂŶŐĂŶ͕ WĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ ŶĞƌŐŝĚĂŶ WĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ EĂƐŝŽŶĂů

Posisi Indonesia sebagai basis ketahanan pangan dunia, pusat pengolahan produk pertanian, ƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ͕ƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŵŝŶĞƌĂůĚĂŶĞŶĞƌŐŝƐĞƌƚĂƉƵƐĂƚŵŽďŝůŝƚĂƐůŽŐŝƐƟŬŐůŽďĂů 'ĂŵďĂƌϯ͘͘Ϯ͗ dĞŵĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ <ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ

47

48


dƵũƵĂŶĂǁĂůĚŝůĂŬƵŬĂŶŶǇĂDWϯ/ĂĚĂůĂŚŵĞŶĐĂƉĂŝĂƐƉŝƌĂƐŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂϮϬϮϱ͕ǇĂŝƚƵŵĞŶũĂĚŝŶĞŐĂƌĂŵĂũƵĚĂŶ ƐĞũĂŚƚĞƌĂĚĞŶŐĂŶWƐĞŬŝƚĂƌh^ϰ͕ϯdƌŝůŝƵŶĚĂŶŵĞŶũĂĚŝŶĞŐĂƌĂĚĞŶŐĂŶWƚĞƌďĞƐĂƌŬĞͲϵĚŝĚƵŶŝĂ͘hŶƚƵŬ ŵĞǁƵũƵĚŬĂŶŚĂůƚĞƌƐĞďƵƚ͕ƐĞŬŝƚĂƌϴϮйĂƚĂƵh^ϯ͕ϱdƌŝůŝƵŶĂŬĂŶĚŝƚĂƌŐĞƚŬĂŶƐĞďĂŐĂŝŬŽŶƚƌŝďƵƐŝWĚĂƌŝ ŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝƐĞďĂŐĂŝďĂŐŝĂŶĚĂƌŝƚƌĂŶƐĨŽƌŵĂƐŝĞŬŽŶŽŵŝ͘ ĞŶŐĂŶĚŝƚĞƌĂƉŬĂŶŶǇĂŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝǇĂŶŐƚĞƌƚƵĂŶŐĚŝĚĂůĂŵDWϯ/ŝŶŝ͕ƐĞĐĂƌĂŬĞƐĞůƵƌƵŚĂŶ͕W/ŶĚŽŶĞƐŝĂ ĂŬĂŶďĞƌƚƵŵďƵŚůĞďŝŚĐĞƉĂƚĚĂŶůĞďŝŚůƵĂƐ͕ďĂŝŬƵŶƚƵŬĚĂĞƌĂŚĚŝĚĂůĂŵŬŽƌŝĚŽƌ͕ŵĂƵƉƵŶƵŶƚƵŬĚŝĚĂĞƌĂŚ ĚŝůƵĂƌŬŽƌŝĚŽƌ͘WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƚĂŚƵŶĂŶWŶĂƐŝŽŶĂůĚĞŶŐĂŶƉĞŶĞƌĂƉĂŶDWϯ/ĂŬĂŶŵĞŶũĂĚŝƐĞŬŝƚĂƌϭϮ͕ϳй ƐĞĐĂƌĂŶĂƐŝŽŶĂů͕ĚĞŶŐĂŶƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶǁŝůĂǇĂŚĚŝĚĂůĂŵŬŽƌŝĚŽƌƐĞďĞƐĂƌϭϮ͕ϵй͘^ĞĚĂŶŐŬĂŶƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ ĚŝůƵĂƌŬŽƌŝĚŽƌũƵŐĂĂŬĂŶŵĞŶŐĂůĂŵŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƐĞďĞƐĂƌϭϮ͕ϭйƐĞďĂŐĂŝŚĂƐŝůĚĂƌŝĂĚĂŶǇĂƐƉŝůůŽǀĞƌĞīĞĐƚ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĂǁĂƐĂŶŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝ͘

йƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶŶŽŵŝŶĂůW;ϮϬϭϬͲϮϬϮϱͿ ϭϱ ϭϮ͕ϱй

ϭϬ

ϭϯ͕Ϯй

ϭϬ͕Ϯй

ϭϯ͕ϭй

ϭϮ͕ϴй ϭϮ͕ϴй ϭϭ͕Ϯй

ϭϬ͕ϲй

ϭϯ͕ϴй

ϭϭ͕ϵй

ϵ͕ϭй

ϭϭ͕ϭй ϭϬ͕ϯй

ϵ͕ϲй

ϭϭ͕ϴй

ϭϮ͕Ϯй

ϭϮ͕ϵй

ϭϭ͕ϴй ϭϮ͕ϭй ϭϬ͕ϱй

ϭϮ͕ϰй ϭϮ͕ϳй ϭϬ͕ϯй

ϴ͕ϴй

ϱ ƵƐŝŶĞƐƐƐhƐƵĂů

'ĂŵďĂƌϯ͘͘ϯ͗ dĂƌŐĞƚWĞƌƚƵŵďƵŚĂŶdĂŚƵŶĂŶ ƵŶƚƵŬDĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐ<ŽƌŝĚŽƌ ŬŽŶŽŵŝ;<ͿdĂŚƵŶϮϬϮϱ

ZW:D MP3EI

Ϭ <^ƵŵĂƚĞƌĂ

<:ĂǁĂ

<<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ

<^ƵůĂǁĞƐŝ

<ĂůŝͲEd

< WĂƉƵĂĚĂŶ <ĞƉ͘DĂůƵŬƵ

EŽŶͲ<

/ŶĚŽŶĞƐŝĂ

WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƚĂŚƵŶĂŶĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂĚŝƐĞƐƵĂŝŬĂŶĚĞŶŐĂŶZW:DEĂŐĂƌƚĞƌĐĂƉĂŝƉĞŶŐƵƌĂŶŐĂŶĚŽŵŝŶĂƐŝ WƵůĂƵ:ĂǁĂĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶƉƵůĂƵͲƉƵůĂƵůĂŝŶƉĂĚĂdĂŚƵŶϮϬϮϱ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶũƵŐĂƚĞƌũĂĚŝŬĞŶĂŝŬĂŶ ƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƐĞĐĂƌĂŵĞƌĂƚĂƵŶƚƵŬŬŽƌŝĚŽƌͲŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝĚŝůƵĂƌ:ĂǁĂ͘ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶDWϯ/ďĞƌĨŽŬƵƐƉĂĚĂϴƉƌŽŐƌĂŵƵƚĂŵĂ͕ǇĂŝƚƵ͗ƉĞƌƚĂŶŝĂŶ͕ƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ͕ĞŶĞƌŐŝ͕ŝŶĚƵƐƚƌŝ͕ ŬĞůĂƵƚĂŶ͕ƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂ͕ƚĞůĞŵĂƟŬĂ͕ĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĂǁĂƐĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƐ͘<ĞĚĞůĂƉĂŶƉƌŽŐƌĂŵƵƚĂŵĂƚĞƌƐĞďƵƚ ƚĞƌĚŝƌŝĚĂƌŝϮϮŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐĚŝƐĞƐƵĂŝŬĂŶĚĞŶŐĂŶƉŽƚĞŶƐŝĚĂŶŶŝůĂŝƐƚƌĂƚĞŐŝƐŶǇĂŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐ ĚŝŬŽƌŝĚŽƌǇĂŶŐďĞƌƐĂŶŐŬƵƚĂŶ͘ ĞƌŝŬƵƚŝŶŝĂĚĂůĂŚƉĞŵĞƚĂĂŶƵŶƚƵŬŬĞŐŝĂƚĂŶͲŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚĂƌŝŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐŬŽƌŝĚŽƌ͗

Kegiatan Ekonomi Utama Besi Baja Makanan MInuman dĞŬƐƟů Peralatan Transportasi Perkapalan Nikel Tembaga Bauksit

Sumatera

Jawa

Kalimantan

Sulawesi

Bali -‐ Nusa Tenggara

Papua dan Kep. Maluku


Kegiatan Ekonomi Utama

Sumatera

Jawa

Kalimantan

Sulawesi

Bali -‐ Nusa Tenggara

Papua dan Kep. Maluku

Kelapa Sawit Karet Pertanian Pangan Pariwisata dĞůĞŵĂƟŬĂ Batu Bara Migas Jabodetabek Area KSN Selat Sunda Alutsista Peternakan Perkayuan Kakao Perikanan

WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝŵĞŵďƵƚƵŚŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶĚĂƌŝƐŝƐŝĞŶĞƌŐŝ͘ ĞŶŐĂŶĂĚĂŶǇĂDĂƐƚĞƌƉůĂŶWϯ/ŝŶŝ͕ƉĞŶĂŵďĂŚĂŶŬĞďƵƚƵŚĂŶĞŶĞƌŐŝůŝƐƚƌŝŬĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŚŝŶŐŐĂƚĂŚƵŶϮϬϮϱ ĚŝƉƌŽǇĞŬƐŝŬĂŶŵĞŶĐĂƉĂŝƐĞŬŝƚĂƌϵϬ͘ϬϬϬDt;ĚĂůĂŵŬŽŶĚŝƐŝďĞďĂŶƉƵŶĐĂŬͿ͘ĂƌŝũƵŵůĂŚƚĞƌƐĞďƵƚ͕ƐĞďĂŐŝĂŶ ďĞƐĂƌŬĞďƵƚƵŚĂŶĞŶĞƌŐŝĂŬĂŶĚŝŐƵŶĂŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶͲ ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚŝĚĂůĂŵŬŽƌŝĚŽƌ͘ hŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ͕ƚĞůĂŚĚŝŝŶĚŝŬĂƐŝŬĂŶŶŝůĂŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐĂŬĂŶ ĚŝůĂŬƵŬĂŶĚŝŬĞĞŶĂŵŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝƚĞƌƐĞďƵƚƐĞďĞƐĂƌƐĞŬŝƚĂƌ/Zϰ͘ϬϭϮdƌŝůŝƵŶ͘ĂƌŝũƵŵůĂŚƚĞƌƐĞďƵƚ͕ WĞŵĞƌŝŶƚĂŚĂŬĂŶďĞƌŬŽŶƚƌŝďƵƐŝƐĞŬŝƚĂƌϭϬйĚĂůĂŵďĞŶƚƵŬƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂƐĂƌ͕ƐĞƉĞƌƟ͗ũĂůĂŶ͕ ƉĞůĂďƵŚĂŶůĂƵƚ͕ƉĞůĂďƵŚĂŶƵĚĂƌĂ͕ƐĞƌƚĂƌĞůŬĞƌĞƚĂĚĂŶƉĞŵďĂŶŐŬŝƚƚĞŶĂŐĂůŝƐƚƌŝŬ͕ƐĞĚĂŶŐŬĂŶƐŝƐĂŶǇĂĚŝƵƉĂǇĂŬĂŶ ĂŬĂŶĚŝƉĞŶƵŚŝĚĂƌŝƐǁĂƐƚĂŵĂƵƉƵŶhDEĚĂŶĐĂŵƉƵƌĂŶ͘

'ĂŵďĂƌϯ͘͘ϰ͗:ƵŵůĂŚ /ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝ DĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐ<ŽƌŝĚŽƌ ŬŽŶŽŵŝ

/ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ<ĞŐŝĂƚĂŶŬŽŶŽŵŝhƚĂŵĂϲŬŽƌŝĚŽƌ /ZdƌŝůŝƵŶ

Sumatera

% investasi per koridor

18%

32%

24%

8%

3%

15%

49

50


ĞƌŝŬƵƚŝŶŝĂĚĂůĂŚŐĂŵďĂƌĂŶŶŝůĂŝŝŶĚŝŬĂƐŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐĂĚĂĚŝϮϮŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂDWϯ/͗

Indikasi Investasi Kegiatan Ekonomi Utama

'ĂŵďĂƌϯ͘͘ϱ͗ /ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝƵŶƚƵŬ ϮϮ<ĞŐŝĂƚĂŶŬŽŶŽŵŝhƚĂŵĂDWϯ/

^ĞůĂŝŶŝŶĚŝŬĂƐŝŶŝůĂŝŝŶĚŝŬĂƐŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚŝŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐ ŬŽƌŝĚŽƌ͕ŵĞůĂůƵŝDWϯ/ŝŶŝũƵŐĂƚĞůĂŚƚĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝŝŶĚŝŬĂƐŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐ ŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŶŐƵĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŶĂƐŝŽŶĂů͗ /ŶĚŝŬĂƐŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ;/ZdƌŝůŝƵŶͿ

Ϯ͘ϬϬϬ ϯϭ ϭϴ

ϭ͘ϱϬϬ ϯϮ

ϮϰϮ

ϯϮϲ

ϭ͘ϬϬϬ ϭ͘ϳϴϲ

ϲϴϭ ϱϬϬ

ϭϭϳ ϯϯϵ

'ĂŵďĂƌϯ͘͘ϲ͗ ƌĞĂŬĚŽǁŶ/ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ ƵŶƚƵŬ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂůĂŵ DĞŶĚƵŬƵŶŐDWϯ/

Ϭ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ :ĂůĂŶ WĞůĂďƵŚĂŶ

/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ WŽǁĞƌΘ Bandara ŶĞƌŐŝ

/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ hƟůŝƚĂƐŝƌ ZĞů<ĞƌĞƚĂ

dĞůĞŵĂƟŬĂ

/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ dŽƚĂů/ŶĚŝŬĂƐŝ >ĂŝŶŶǇĂ /ŶǀĞƐƚĂƐŝ

DĂƐƚĞƌƉůĂŶWϯ/ <ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ

<ŽƌŝĚŽƌ ŬŽŶŽŵŝ ^ƵŵĂƚĞƌĂ

dĞŵĂWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ͗

dĞƌĚŝƌŝĚĂƌŝϭϭ WƵƐĂƚŬŽŶŽŵŝ͗

<ĞŐŝĂƚĂŶŬŽŶŽŵŝhƚĂŵĂ͗

Sentra Produksi dan Pengolahan Hasil Bumi dan Lumbung Energi Nasional

ͻĂŶĚĂĐĞŚ ͻDĞĚĂŶ ͻWĞŬĂŶďĂƌƵ ͻ:Ăŵďŝ ͻWĂůĞŵďĂŶŐ ͻdĂŶũƵŶŐƉŝŶĂŶŐ

ͻ<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ ͻ<ĂƌĞƚ ͻĂƚƵĂƌĂ ͻWĞƌŬĂƉĂůĂŶ ͻĞƐŝĂũĂ

ͻWĂŶŐŬĂůWŝŶĂŶŐ ͻWĂĚĂŶŐ ͻĂŶĚĂƌ Lampung ͻĞŶŐŬƵůƵ ͻ^ĞƌĂŶŐ

ͻ<ĂǁĂƐĂŶ ^ƚƌĂƚĞŐŝƐ EĂƐŝŽŶĂů;<ÊͿ Selat Sunda

Banda Aceh ůƚĞƌŶĂƟĨWĞůĂďƵŚĂŶ ,Ƶď/ŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů <ƵĂůĂdĂŶũƵŶŐ Medan

WĞůĂďƵŚĂŶ<ĂǁĂƐĂŶ WĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶĞďĂƐ ĚĂŶWĞůĂďƵŚĂŶĞďĂƐ ĂƚĂŵ

Sibolga

Pekanbaru Tanjungpinang

Padang Pangkal Pinang

Palembang

Bandar Lampung

Jakarta Serang

Doc. Berau Coal

Ibu Kota Provinsi/Pusat Ekonomi

Klaster Industri

Jalan Kereta Api

:ĂůƵƌŬƐŝƐƟŶŐ Pelabuhan

Simpul Perkebunan Karet

Simpul Pertambangan Batu Bara

:ĂůƵƌWĞŶŐŚƵďƵŶŐWƵƐĂƚŬŽŶŽŵŝ

Simpul Perkebunan Sawit

Jaringan Pelayaran Domestik

:ĂůƵƌhƚĂŵĂ<ĞůƵĂƌ<ŽƌŝĚŽƌ

ϱϭ

52


Overview<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ

<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂŵĞŵƉƵŶǇĂŝƚĞŵĂ^ĞŶƚƌĂWƌŽĚƵŬƐŝĚĂŶWĞŶŐŽůĂŚĂŶ,ĂƐŝůƵŵŝĚĂŶ>ƵŵďƵŶŐ ŶĞƌŐŝEĂƐŝŽŶĂů.^ĞĐĂƌĂŐĞŽƐƚƌĂƚĞŐŝƐ͕^ƵŵĂƚĞƌĂĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶŵĞŶũĂĚŝ͞'ĞƌďĂŶŐĞŬŽŶŽŵŝŶĂƐŝŽŶĂůŬĞWĂƐĂƌ ƌŽƉĂ͕ĨƌŝŬĂ͕ƐŝĂ^ĞůĂƚĂŶ͕ƐŝĂdŝŵƵƌ͕ƐĞƌƚĂƵƐƚƌĂůŝĂ͟. ^ĞĐĂƌĂƵŵƵŵ͕<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂďĞƌŬĞŵďĂŶŐĚĞŶŐĂŶďĂŝŬĚŝďŝĚĂŶŐĞŬŽŶŽŵŝĚĂŶƐŽƐŝĂůĚĞŶŐĂŶ ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƐĞƉĞƌƟƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͕ŬĂƌĞƚƐĞƌƚĂďĂƚƵďĂƌĂ͘EĂŵƵŶĚĞŵŝŬŝĂŶ͕<ŽƌŝĚŽƌ ŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂũƵŐĂŵĞŵŝůŝŬŝďĞďĞƌĂƉĂŚĂůǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝďĞŶĂŚŝ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶ͗ ͻ ĚĂŶǇĂƉĞƌďĞĚĂĂŶƉĞŶĚĂƉĂƚĂŶǇĂŶŐƐŝŐŶŝĮŬĂŶĚŝĚĂůĂŵŬŽƌŝĚŽƌ͕ďĂŝŬĂŶƚĂƌƉĞƌŬŽƚĂĂŶĚĂŶƉĞƌĚĞƐĂĂŶĂƚĂƵƉƵŶ ĂŶƚĂƌƉƌŽǀŝŶƐŝͲƉƌŽǀŝŶƐŝǇĂŶŐĂĚĂĚŝĚĂůĂŵŬŽƌŝĚŽƌ͖ Nilai & Pertumbuhan PDRB per Kapita di Koridor Ekonomi Sumatera (2008) Rata-rata pertumbuhan PDRB riil dalam 5 tahun (2003 - 2008) 15%

IDR Juta 150

SIAK

BENGKALIS

10%

100

5%

LHOKSEUMAWE ROKAN HILIR

50

CILEGON

MUSI BANYUASIN

0%

MUARA ENIM

PDRB per kapita Nasional IDR 21,7 Juta 0 Ibu Kota Propinsi:

-5%

Medan (Utara)

Pekanbaru

Jambi Palembang B. Lampung Serang

WZƉĞƌŬĂƉŝƚĂĚĂĞƌĂŚ ďĞƌƉĞŶŐŚĂƐŝůĂŶƟŶŐŐŝ WZƉĞƌŬĂƉŝƚĂĚĂĞƌĂŚ ďĞƌƉĞŶŐŚĂƐŝůĂŶƌĞŶĚĂŚ

Gambar 3.B.1: Nilai dan Pertumbuhan PDRB per Kapita Kabupaten/Kota di Koridor Ekonomi Sumatera

Provinsi

Aceh

Sumatera Utara

Riau1

Jambi

Sumatera Selatan

Lampung

Banten

Laju pertumbuhan tahunan

WZƉĞƌŬĂƉŝƚĂƉƌŽǀŝŶƐŝZŝĂƵƌĞůĂƟĨůĞďŝŚƟŶŐŐŝĚĂŶĚŝĚŽƌŽŶŐŽůĞŚŝŶĚƵƐƚƌŝŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐ;ϰϰйĚĂƌŝŽƵƚƉƵƚWZͿ

1

^ƵŵďĞƌ͗WƌŽǀŝŶƐŝĚĂŶŬĂďƵƉĂƚĞŶĚĂůĂŵĂŶŐŬĂ͖ĂĚĂŶWƵƐĂƚ^ƚĂƟƐƟŬ͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵϮϬϬϵ

ͻ ͻ ͻ

WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐďƵŵŝ;shareϮϬƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝWZŬŽƌŝĚŽƌͿǇĂŶŐ ƐĂŶŐĂƚƌĞŶĚĂŚĚĞŶŐĂŶĐĂĚĂŶŐĂŶǇĂŶŐƐĞŵĂŬŝŶŵĞŶŝƉŝƐ͖ /ŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐŵĞŶƵƌƵŶĚĂůĂŵďĞďĞƌĂƉĂƚĂŚƵŶƚĞƌĂŬŚŝƌ͖ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂƐĂƌǇĂŶŐŬƵƌĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶũĂůĂŶǇĂŶŐƐĞŵƉŝƚĚĂŶ ƌƵƐĂŬ͕ƌĞůŬĞƌĞƚĂĂƉŝǇĂŶŐƐƵĚĂŚƌƵƐĂŬĚĂŶƚƵĂ͕ƉĞůĂďƵŚĂŶůĂƵƚǇĂŶŐŬƵƌĂŶŐĞĮƐŝĞŶƐĞƌƚĂŬƵƌĂŶŐŶǇĂƚĞŶĂŐĂ ůŝƐƚƌŝŬǇĂŶŐĚĂƉĂƚŵĞŶĚƵŬƵŶŐŝŶĚƵƐƚƌŝ͘

ŝĚĂůĂŵƐƚƌĂƚĞŐŝƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝŶǇĂ͕<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂďĞƌĨŽŬƵƐƉĂĚĂƟŐĂŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝ ƵƚĂŵĂ͕ǇĂŝƚƵŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͕ŬĂƌĞƚ͕ƐĞƌƚĂďĂƚƵďĂƌĂǇĂŶŐŵĞŵŝůŝŬŝƉŽƚĞŶƐŝǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚďĞƐĂƌƵŶƚƵŬŵĞŶũĂĚŝ ŵĞƐŝŶƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞŶŐŽůĂŚĂŶďĞƐŝďĂũĂǇĂŶŐ ƚĞƌŬŽŶƐĞŶƚƌĂƐŝĚŝĂŶƚĞŶũƵŐĂĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶŵĞŶũĂĚŝƐĂůĂŚƐĂƚƵůŽŬŽŵŽƟĨƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝ͕ƚĞƌƵƚĂŵĂ ƐĞƚĞůĂŚĂĚĂŶǇĂƵƉĂǇĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ:ĞŵďĂƚĂŶ^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂ͘


<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ <ĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂŵĞŵĞŐĂŶŐƉĞƌĂŶĂŶƉĞŶƟŶŐďĂŐŝƐƵƉůĂŝŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ /ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĂŶĚƵŶŝĂ͘/ŶĚŽŶĞƐŝĂĂĚĂůĂŚƉƌŽĚƵƐĞŶŵŝŶǇĂŬŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚƚĞƌďĞƐĂƌĚŝĚƵŶŝĂƐĞũĂŬϮϬϬϳ͕ŵĞŶǇƵƐƵů DĂůĂǇƐŝĂǇĂŶŐƐĞďĞůƵŵŶǇĂĂĚĂůĂŚƉƌŽĚƵƐĞŶŵŝŶǇĂŬŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚƚĞƌďĞƐĂƌĚŝĚƵŶŝĂ͘ WƌŽĚƵŬƐŝDŝŶǇĂŬ<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂΘDĂůĂǇƐŝĂ;:ƵƚĂͬdŽŶͿ 40 30

ϯϭ͕Ϭ

ϯϭ͕ϵ

ϭϱ͕ϱ

ϭϱ͕ϯ

ϯϱ͕ϲ

ϯϳ͕Ϭ

ϭϳ͕ϲ

ϭϳ͕ϱ

DĂůĂǇƐŝĂ

ϰ͕Ϯй

/ŶĚŽŶĞƐŝĂ

ϳ͕ϴй

20 ϭϬ

ϭϱ͕ϲ

ϭϲ͕ϲ

ϭϴ͕Ϭ

ϭϵ͕ϱ

2007

2008

2009

ϮϬϭϬ

0

Gambar 3.B.2: Produksi Minyak Kelapa Sawit Indonesia dan Malaysia (Juta Ton)

Source: FAOSTAT, Analisis Tim

<ĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĂĚĂůĂŚƐƵŵďĞƌŵŝŶǇĂŬŶĂďĂƟƚĞƌďĞƐĂƌǇĂŶŐĚŝďƵƚƵŚŬĂŶŽůĞŚďĂŶǇĂŬŝŶĚƵƐƚƌŝĚŝĚƵŶŝĂ͘ŝƐĂŵƉŝŶŐ ŝƚƵ͕ƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚƵŶŝĂƚĞƌƵƐŵĞŶŐĂůĂŵŝƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƐĞďĞƐĂƌϱƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶ͘WĞŵĞŶƵŚĂŶ ƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚƵŶŝĂĚŝĚŽŵŝŶĂƐŝŽůĞŚƉƌŽĚƵŬƐŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵƉƌŽĚƵŬƐŝƐĞŬŝƚĂƌϰϯƉĞƌƐĞŶ ĚĂƌŝƚŽƚĂůƉƌŽĚƵŬƐŝŵŝŶǇĂŬŵĞŶƚĂŚƐĂǁŝƚ;Crude Palm Oil/CPOͿĚŝĚƵŶŝĂ͘WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ /ŶĚŽŶĞƐŝĂǇĂŶŐƐĞďĞƐĂƌϳ͕ϴƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶũƵŐĂůĞďŝŚďĂŝŬĚŝďĂŶĚŝŶŐDĂůĂǇƐŝĂǇĂŶŐƐĞďĞƐĂƌϰ͕ϮƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶ͘ ŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ͕ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚŵĞŵďĞƌŝŬĂŶŬŽŶƚƌŝďƵƐŝĞŬŽŶŽŵŝǇĂŶŐďĞƐĂƌ͘ŝŵĂŶĂϳϬ ƉĞƌƐĞŶůĂŚĂŶƉĞŶŐŚĂƐŝůŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂďĞƌĂĚĂĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂĚĂŶŵĞŵďƵŬĂůĂƉĂŶŐĂŶƉĞŬĞƌũĂĂŶǇĂŶŐ ůƵĂƐ͘^ĞŬŝƚĂƌϰϮƉĞƌƐĞŶůĂŚĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝŵŝůŝŬŝŽůĞŚƉĞƚĂŶŝŬĞĐŝů͘

ƌĞĂƵŶƚƵŬƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ϮϬϬϵ ϳϬй

Juta Ha ϳ͕ϱ

Ϯϲй

Sumatera Ϭ͕ϱϴ

ϲ͕Ϭ

ϭ͕ϮϬ

Ϭ͕ϯϴ

Ϭ͕Ϯϰ

Ϭ͕ϬϮ

Ϭ͕Ϭϯ

ϲ͕ϵϮ

Ϭ͕ϯϭ

Papua

:ĂǁĂ

Total

Ϭ͕ϰϵ

ϭ͕ϯϯ

ϯ͕Ϭ

Gambar 3.B.3: Area untuk Perkebunan Kelapa Sawit di Indonesia

Ϭ͕ϯϯ

Ϭ͕ϱϭ

ϰ͕ϱ

ϭ͕ϱ

ϰй

ϭ͕ϱϬ

0 ZŝĂƵ

Sumatera Sumatera ůĂŝŶŶǇĂ Utara

Aceh

Sumatera <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ ^ƵůĂǁĞƐŝ Barat Barat Tengah Selatan Timur

^ƵŵďĞƌ͗ƵƌŽŵŽŶŝƚŽƌ͖ĂƚĂ<ŽŶƐƵůƚĂŶ͖/^/͖dŝŵŶĂůŝƐŝƐ

53

54


<ĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚĂƉĂƚĚŝůŝŚĂƚŵĞůĂůƵŝƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝǇĂŝƚƵĚĂƌŝŵƵůĂŝƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ͕ƉĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶ͕ ƉĞŶǇƵůŝŶŐĂŶ͕ĚĂŶƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌ͘<ĞŐŝĂƚĂŶƚĞƌƐĞďƵƚƚĞƌůŝŚĂƚƉĂĚĂŐĂŵďĂƌďĞƌŝŬƵƚ͘

WĞƌŬĞďƵŶĂŶ

WĞŶǇƵůŝŶŐĂŶ

WĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶ

,ŝůŝƌ

WĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶĚĂŶ>ŽŐŝƐƟŬ WĞƌŬĞďƵŶĂŶ <ĞůĂƉĂ ^Ăǁŝƚ dĂŶĚĂŶƵĂŚ^ĞŐĂƌ (Fresh Fruit Bunch/FFB)

WĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶ <ĞůĂƉĂ ^Ăǁŝƚ

WĞŶǇƵůŝŶŐĂŶ Θ&ƌĂŬƐŝŽŶĂƐŝ

ƌƵĚĞWĂůŵKŝů;WKͿ ŝũŝ<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ ŝũŝDŝŶǇĂŬ<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ

ZWĂůŵKŝů RBD Olein RBD Stearin W&1

DŝŶǇĂŬĚĂŶ>ĞŵĂŬ DŝŶǇĂŬDĂƐĂŬ DĂƌŐĂƌŝŶ

Bio-‐fuels Bio-‐fuel Glycerine

Oleo-‐chemicals &ĂƩǇĐŝĚƐ &ĂƩǇůĐŽŚŽů

Oleo-‐chemicals

Nilai Tambah2 ;h^DŝůŝĂƌͿ

Gambar 3.B.4: Rantai Nilai Kegiatan Ekonomi Utama Kelapa Sawit

h^ϱ͕Ϯϱ Miliarϯ ;ϵϴйͿ

h^Ϭ͕Ϭϴ Miliarϰ ;ϭ͕ϰйͿ

h^Ϭ͕Ϭϯ Miliarϱ ;Ϭ͕ϲйͿ

^ƵŵďĞƌ͗ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

1. WĂůŵ&ĂƩǇĐŝĚŝƐƟůůĂƚĞ 2. ŝƉĞƌŬŝƌĂŬĂŶďĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶŵŽĚĞů͕ŬĞƵŶƚƵŶŐĂŶͬmargin dan perkiraan ǀŽůƵŵĞŇŽǁŝŶŐƉĂĚĂƐĞƟĂƉƚĂŚĂƉ kegiatan rantai nilai. 3.ϭϱũƵƚĂƚŽŶWKĚĞŶŐĂŶmarginƐĞŬŝƚĂƌh^ϯϱϬͬdďĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶŚĂƌŐĂŶŽŵŝŶĂůƐĞŬŝƚĂƌh^ϲϴϬͬd͘ 4.ƐĞŬŝƚĂƌϳ͕ϱũƵƚĂ ƚŽŶ;ϱϬйƐĞĐĂƌĂŬĞƐĞůƵƌƵŚĂŶͿƉĂĚĂmarginh^ϭϬͬd5.ƐĞŬŝƚĂƌϯũƵƚĂƚŽŶƉĂĚĂmarginƐĞŬŝƚĂƌh^ϭϬͬd

WĞƌŬĞďƵŶĂŶ͗ŝƚĂŚƵŶϮϬϬϵ͕^ƵŵĂƚĞƌĂŵĞŵŝůŝŬŝƐĞŬŝƚĂƌůŝŵĂũƵƚĂŚĞŬƚĂƌƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͕ĚŝŵĂŶĂϳϱ ƉĞƌƐĞŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉĞƌŬĞďƵŶĂŶǇĂŶŐƐƵĚĂŚĚĞǁĂƐĂ͕ƐĞĚĂŶŐŬĂŶƐŝƐĂŶǇĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉĞƌŬĞďƵŶĂŶǇĂŶŐŵĂƐŝŚ ŵƵĚĂ͘EĂŵƵŶĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ĚŝůƵĂƌƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĂůĂŵŝĚĂƌŝŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚŝŶŝ͕ƉĞůƵĂŶŐƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƐĂǁŝƚ ŵĞůĂůƵŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶůƵĂƐƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĂŬĂŶƐĂŶŐĂƚƚĞƌďĂƚĂƐŬĂƌĞŶĂŵĂƐĂůĂŚůŝŶŐŬƵŶŐĂŶ͘ ŝƐĂŵƉŝŶŐƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĂƌĞĂƉĞŶĂŶĂŵĂŶ͕ŚĂůůĂŝŶǇĂŶŐĚĂƉĂƚĚŝůĂŬƵŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ ƉƌŽĚƵŬƐŝŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĂĚĂůĂŚĚĞŶŐĂŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWKĚĂƌŝƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ͘/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĂĂƚŝŶŝ ŵĞŵŝůŝŬŝƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐϯ͕ϴdŽŶͬ,Ă͕ǇĂŶŐŵĂƐŝŚũĂƵŚĚŝďĂǁĂŚƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐDĂůĂǇƐŝĂϰ͕ϲdŽŶͬ,ĂĚĂŶŵĂƐŝŚ ƐĂŶŐĂƚũĂƵŚĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶƉŽƚĞŶƐŝƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐǇĂŶŐĚĂƉĂƚĚŝŚĂƐŝůŬĂŶ;ϳdŽŶͬ,ĂͿ͘

WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWKĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ;dŽŶͬ,ĂͿ͕ϮϬϬϵ

8 WŽƚĞŶƐŝWƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐΎ

ϳ͕Ϭ

6 WŽƚĞŶƐŝWƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐZĂƚĂͲƌĂƚĂDĂůĂǇƐŝĂ

4

Gambar 3.B.5: WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐĚĂƌŝ Beberapa Kategori Pemilik Perkebunan dan Benchmark Lainnya.

0

ϰ͕Ϯ

ϰ͕ϭ ϯ͕ϰ

Pemerintah

^ǁĂƐƚĂ

WĞŶŐƵƐĂŚĂ <ĞĐŝů

WŽƚĞŶƐŝWƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐZĂƚĂͲƌĂƚĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ

ϰ͕ϲ ϯ͕ϴ

ΎĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶ ƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐĚĂƌŝ benchmarkƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶ ŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů͘ ^ƵŵďĞƌ͗>ĂƉŽƌĂŶ/ŶĚƵƐƚƌŝ͕ <ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶWĞƌƚĂŶŝĂŶ͖ USDA Foreign Agriculture ^ĞƌǀŝĐĞ͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ


ZĞŶĚĂŚŶǇĂƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐǇĂŶŐƚĞƌũĂĚŝƉĂĚĂƉĞŶŐƵƐĂŚĂŬĞĐŝůŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝƐĞďĂďŬĂŶŽůĞŚƟŐĂŚĂů͗ ͻ WĞŶŐŐƵŶĂĂŶďŝďŝƚďĞƌŬƵĂůŝƚĂƐƌĞŶĚĂŚ͘ZŝƐĞƚŵĞŶƵŶũƵŬŬĂŶďĂŚǁĂƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶďŝďŝƚŬƵĂůŝƚĂƐƟŶŐŐŝĚĂƉĂƚ ŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŚĂƐŝůƐĂŵƉĂŝϰϳƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝŬĞĂĚĂĂŶƐĂĂƚŝŶŝ͖ ͻ WĞŶŐŐƵŶĂĂŶƉƵƉƵŬǇĂŶŐƐĞĚŝŬŝƚŬĂƌĞŶĂŵĂŚĂůŶǇĂŚĂƌŐĂƉƵƉƵŬ͖ ͻ tĂŬƚƵĂŶƚĂƌdĂŶĚĂŶƵĂŚ^ĞŐĂƌ;d^ͿŬĞƉĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶǇĂŶŐůĂŵĂ;ĚŝĂƚĂƐϰϴũĂŵͿŵĞŵďƵĂƚŵĞŶƵƌƵŶŶǇĂ ƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWKǇĂŶŐĚŝŚĂƐŝůŬĂŶ͘

ƐƟŵĂƐŝ<ĞƵŶƚƵŶŐĂŶ;h^ͬdŽŶͿ

WĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶ͗,ĂůǇĂŶŐƉĞƌůƵĚŝƉĞƌďĂŝŬŝĚĂƌŝƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝŝŶŝĂĚĂůĂŚĂŬƐĞƐǇĂŶŐŬƵƌĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝĚĂƌŝ ƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚŬĞƚĞŵƉĂƚƉĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶ͘<ƵƌĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝŶǇĂĂŬƐĞƐŝŶŝŵĞŶũĂĚŝŬĂŶďŝĂǇĂƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ ǇĂŶŐƟŶŐŐŝ͕ǁĂŬƚƵƚĞŵƉƵŚǇĂŶŐůĂŵĂ͕ĚĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐǇĂŶŐƌĞŶĚĂŚ͘WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĂŬƐĞƐŬĞĂƌĞĂ ƉĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶŝŶŝŵĞƌƵƉĂŬĂŶƐĂůĂŚƐĂƚƵŚĂůƵƚĂŵĂƵŶƚƵŬƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŵŝŶǇĂŬŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ ŬƵƌĂŶŐŶǇĂŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉĞůĂďƵŚĂŶůĂƵƚĚŝƐĞƌƚĂŝƟĚĂŬĂĚĂŶǇĂĨĂƐŝůŝƚĂƐƚĂŶŐŬŝƉĞŶŝŵďƵŶĂŶŵĞŶŐĂŬŝďĂƚŬĂŶǁĂŬƚƵ ƚƵŶŐŐƵǇĂŶŐůĂŵĂĚĂŶďĞƌĂŬŝďĂƚƉĂĚĂďŝĂǇĂƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝǇĂŶŐƟŶŐŐŝ͘ Perkebunan & Penggilingan


^ƵŵďĞƌ͗ŶĂůŝƐŝƐdŝŵϮϬϬϵ

Gambar 3.B.6: DĂƌŐŝŶĚĂƌŝ^ĞƟĂƉ Rantai Nilai

KůĞĂ<ŝŵŝĂ dahulu

KůĞĂ<ŝŵŝĂ ƐĂĂƚŝŶŝ

WĞŶǇƵůŝŶŐĂŶ͗WĞŶǇƵůŝŶŐĂŶĂŬĂŶŵĞŶŐƵďĂŚWKĚĂƌŝƉĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶŵĞŶũĂĚŝƉƌŽĚƵŬĂŬŚŝƌ͘WĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϬϴ͕ /ŶĚŽŶĞƐŝĂĚŝĞƐƟŵĂƐŝŬĂŶŵĞŵŝůŝŬŝŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉĞŶǇƵůŝŶŐĂŶƐĞďĞƐĂƌϭϴͲϮϮũƵƚĂƚŽŶWK͘<ĂƉĂƐŝƚĂƐŝŶŝŵĞŶĐƵŬƵƉŝ ƵŶƚƵŬŵĞŶŐŽůĂŚƐĞůƵƌƵŚWKǇĂŶŐĚŝƉƌŽĚƵŬƐŝ͘ ĞŶŐĂŶďĞƌůĞďŝŚŶǇĂŬĂƉĂƐŝƚĂƐǇĂŶŐĂĚĂƐĂĂƚŝŶŝ;ϱϬƉĞƌƐĞŶƵƟůŝƐĂƐŝͿ͕ƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝƉĞŶǇƵůŝŶŐĂŶŵĞŵƉƵŶǇĂŝ marginǇĂŶŐƌĞŶĚĂŚ;h^ϭϬͬƚŽŶͿũŝŬĂĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ;ƐĞŬŝƚĂƌh^ϯϱϬͬƚŽŶͿ͘,Ăů ŝŶŝǇĂŶŐŵĞŵďƵĂƚŬƵƌĂŶŐŵĞŶĂƌŝŬŶǇĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝŝŶŝďĂŐŝŝŶǀĞƐƚŽƌ͘ ,ŝůŝƌŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͗/ŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌƵƚĂŵĂĚĂůĂŵŵĂƚĂƌĂŶƚĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĂŶƚĂƌĂůĂŝŶoleo ŬŝŵŝĂ͕ĚĂŶ biodiesel͘^ĞƉĞƌƟŚĂůŶǇĂƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝƉĞŶǇƵůŝŶŐĂŶ͕ďĂŐŝĂŶŚŝůŝƌŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚŝŶŝũƵŐĂŵĞŵƉƵŶǇĂŝŬĂƉĂƐŝƚĂƐ ǇĂŶŐŬƵƌĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝ͘,ĂůŝŶŝŵĞŵďƵĂƚƌĞŶĚĂŚŶǇĂmarginĚĂƌŝƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝƚĞƌƐĞďƵƚ͘EĂŵƵŶĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌƐĂŶŐĂƚĚŝďƵƚƵŚŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŵƉĞƌƚĂŚĂŶŬĂŶƉŽƐŝƐŝƐƚƌĂƚĞŐŝƐƐĞďĂŐĂŝƉĞŶŐŚĂƐŝů ŚƵůƵƐĂŵƉĂŝŚŝůŝƌ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂĚĂƉĂƚŵĞŶũƵĂůƉƌŽĚƵŬǇĂŶŐďĞƌŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚƟŶŐŐŝĚĞŶŐĂŶŚĂƌŐĂďĞƌƐĂŝŶŐ͘ DĞƐŬŝƉƵŶďĂŐŝĂŶŚŝůŝƌĚĂƌŝƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŝŶŝŬƵƌĂŶŐŵĞŶĂƌŝŬŬĂƌĞŶĂmarginǇĂŶŐ ƌĞŶĚĂŚ͕ďĂŐŝĂŶŚŝůŝƌƚĞƚĂƉŵĞŶũĂĚŝƉĞŶƟŶŐĚĂŶƉĞƌůƵŵĞŶũĂĚŝƉĞƌŚĂƟĂŶŬĂƌĞŶĂĚĂƉĂƚŵĞŶǇĞƌĂƉďĂŶǇĂŬ ƉƌŽĚƵŬŚƵůƵǇĂŶŐďĞƌͲmarginƟŶŐŐŝ͕ƐĞƉĞƌƟŵŝƐĂůŶǇĂĚĞŶŐĂŶĚŝǀĞƌƐŝĮŬĂƐŝƉƌŽĚƵŬŚŝůŝƌŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͘

ZĞŐƵůĂƐŝĚĂŶ<ĞďŝũĂŬĂŶhŶƚƵŬŵĞůĂŬƐĂŶĂŬĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚƚĞƌƐĞďƵƚ͕ĂĚĂ ďĞďĞƌĂƉĂŚĂůƚĞƌŬĂŝƚƌĞŐƵůĂƐŝǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝůĂŬƵŬĂŶ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶ͗ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĞƉĂƐƟĂŶƚĂƚĂƌƵĂŶŐƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶŚƵůƵŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ;ƉĞƌŬĞďƵŶĂŶĚĂŶ ƉĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶͬƉĂďƌŝŬŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ;W<^ͿͿ͖ - WĞƌďĂŝŬĂŶƌĞŐƵůĂƐŝ͕ŝŶƐĞŶƟĨ͕ƐĞƌƚĂĚŝƐŝŶƐĞŶƟĨƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĂƐĂƌŚŝůŝƌŝŶĚƵƐƚƌŝŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͘

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚũƵŐĂ ŵĞŵĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐŵĞůŝƉƵƟ͗ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬƵĂůŝƚĂƐũĂůĂŶ;ůĞďĂƌũĂůĂŶĚĂŶŬĞŬƵĂƚĂŶƚĞŬĂŶĂŶũĂůĂŶͿƐĞƉĂŶũĂŶŐƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŵĞŶƵũƵ ƉĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚĂŶŬĞŵƵĚŝĂŶŬĞŬĂǁĂƐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂƵƉƵŶƉĞůĂďƵŚĂŶǇĂŶŐƉĞƌůƵĚŝƐĞƐƵĂŝŬĂŶ ĚĞŶŐĂŶďĞďĂŶůĂůƵůŝŶƚĂƐĂŶŐŬƵƚĂŶďĂƌĂŶŐ͘dŝŶŐŬĂƚƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWKƐĂŶŐĂƚďĞƌŐĂŶƚƵŶŐƉĂĚĂǁĂŬƚƵ ƚĞŵƉƵŚĚĂƌŝƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĞƉĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶ͕ƐĞďĂďŬƵĂůŝƚĂƐd^(Fresh Fruit Brunch-‐&&ͿĂŬĂŶŵĞŶƵƌƵŶ ĚĂůĂŵϰϴũĂŵƐĞƚĞůĂŚƉĞŵĞƟŬĂŶ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐĚĂŶŬƵĂůŝƚĂƐƌĞůŬĞƌĞƚĂĂƉŝĚŝďĞďĞƌĂƉĂůŽŬĂƐŝƵŶƚƵŬŵĞŶŐĂŶŐŬƵƚWKĚĂƌŝ ƉĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶƐĂŵƉĂŝŬĞƉĞůĂďƵŚĂŶ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐĚĂŶŬƵĂůŝƚĂƐƉĞůĂǇĂŶĂŶƉĞůĂďƵŚĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŐĂŶŐŬƵƚƉƌŽĚƵŬƐŝWK͘^ĂĂƚŝŶŝƚĞƌũĂĚŝ ŬĞƉĂĚĂƚĂŶĚŝƉĞůĂďƵŚĂŶƐĞŚŝŶŐŐĂŵĞŶǇĞďĂďŬĂŶǁĂŬƚƵƚƵŶŐŐƵǇĂŶŐůĂŵĂ;ϯͲϰŚĂƌŝͿ͘ ^DĚĂŶ/Wd<^ĞůĂŝŶŬĞďƵƚƵŚĂŶƉĞƌďĂŝŬĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͕ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚũƵŐĂƉĞƌůƵĚƵŬƵŶŐĂŶƚĞƌŬĂŝƚƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ^DĚĂŶ/Wd<͕ǇĂŝƚƵ͗ - WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƌŝƐĞƚƵŶƚƵŬŵĞŵƉƌŽĚƵŬƐŝďŝďŝƚƐĂǁŝƚŬƵĂůŝƚĂƐƵŶŐŐƵůĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ ŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͖

55


ͻ ͻ

WĞŶǇĞĚŝĂĂŶďĂŶƚƵĂŶŬĞƵĂŶŐĂŶ͕ƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶĚĂŶƉĞůĂƟŚĂŶ͕ƚĞƌƵƚĂŵĂƵŶƚƵŬƉĞŶŐƵƐĂŚĂŬĞĐŝů͖ WĞŵďĞŶƚƵŬĂŶƉƵƐĂƚƉĞŶĞůŝƟĂŶĚĂŶƉĞŶŐĞŶĚĂůŝĂŶƐŝƐƚĞŵƉĞŶŐĞůŽůĂĂŶƐĂǁŝƚŶĂƐŝŽŶĂů͘

Karet /ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶŶĞŐĂƌĂŬĞĚƵĂƉĞŶŐŚĂƐŝůŬĂƌĞƚĂůĂŵŝĚŝĚƵŶŝĂ;ƐĞŬŝƚĂƌϮϴƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƉƌŽĚƵŬƐŝŬĂƌĞƚĚƵŶŝĂ ĚŝƚĂŚƵŶϮϬϭϬͿ͕ƐĞĚŝŬŝƚĚŝďĞůĂŬĂŶŐdŚĂŝůĂŶĚ;ƐĞŬŝƚĂƌϯϬƉĞƌƐĞŶͿ͘ŝŵĂƐĂĚĞƉĂŶ͕ƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶĂŬĂŶŬĂƌĞƚĂůĂŵŝ ĚĂŶŬĂƌĞƚƐŝŶƚĞƟŬŵĂƐŝŚĐƵŬƵƉƐŝŐŶŝĮŬĂŶ͕ŬĂƌĞŶĂĚŝĚŽƌŽŶŐŽůĞŚƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŽƚŽŵŽƟĨǇĂŶŐƚĞŶƚƵŶǇĂ ŵĞŵĞƌůƵŬĂŶďĂŶǇĂŶŐďĞƌďĂŚĂŶďĂŬƵŬĂƌĞƚƐŝŶƚĞƟŬĚĂŶŬĂƌĞƚĂůĂŵŝ͘,ĂƌŐĂŬĂƌĞƚƐŝŶƚĞƟŬǇĂŶŐƚĞƌďƵĂƚĚĂƌŝ ŵŝŶǇĂŬďƵŵŝĂŬĂŶƐĂŶŐĂƚďĞƌŇƵŬƚƵĂƐŝƚĞƌŚĂĚĂƉƉĞƌƵďĂŚĂŶŚĂƌŐĂŵŝŶǇĂŬĚƵŶŝĂ͘ĞŵŝŬŝĂŶƉƵůĂĚĞŶŐĂŶŚĂƌŐĂ ŬĂƌĞƚĂůĂŵŝǇĂŶŐĂŬĂŶƚĞƌŐĂŶƚƵŶŐƉĂĚĂŚĂƌŐĂŵŝŶǇĂŬĚƵŶŝĂŽůĞŚŬĂƌĞŶĂŬĂƌĞƚĂůĂŵŝĚĂŶŬĂƌĞƚƐŝŶƚĞƟŬĂĚĂůĂŚ ďĂƌĂŶŐǇĂŶŐƐĂůŝŶŐŵĞůĞŶŐŬĂƉŝ;complementary goodsͿ͘dĞƌůĞďŝŚĚĞŶŐĂŶƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶŵŝŶǇĂŬďƵŵŝƐĞďĂŐĂŝ ƐƵŵďĞƌĞŶĞƌŐŝƵŶƚƵŬƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŬĞĚƵĂũĞŶŝƐŬĂƌĞƚƚĞƌƐĞďƵƚ͕ŵĂŬĂƚĞŶƚƵŶǇĂŚĂƌŐĂŬĂƌĞƚĂůĂŵŝĚĂŶŬĂƌĞƚ ƐŝŶƚĞƟŬƐĂŶŐĂƚƚĞƌŐĂŶƚƵŶŐĚĞŶŐĂŶŬŽŶĚŝƐŝŚĂƌŐĂŵŝŶǇĂŬĚƵŶŝĂ͘

WŽƌƐŝWƌŽĚƵŬƐŝ<ĂƌĞƚ;йͿ 22

ϭϬϬ

ĞŶŐĂŶƐĞŵĂŬŝŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚŶǇĂŝŶĚƵƐƚƌŝŽƚŽŵŽƟĨĚŝŬĂǁĂƐĂŶƐŝĂ͕ĚĂŶŬĂǁĂƐĂŶůĂŝŶĚŝĚƵŶŝĂĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶŚĂů ŝŶŝũƵŐĂŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶĂŬĂŶŬĂƌĞƚĂůĂŵŝ͘ĂůĂŵƉƌŽĚƵŬƐŝŬĂƌĞƚŵĞŶƚĂŚĚĂƌŝƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ͕^ƵŵĂƚĞƌĂ ĂĚĂůĂŚƉƌŽĚƵƐĞŶƚĞƌďĞƐĂƌĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĂŶŵĂƐŝŚŵĞŵŝůŝŬŝƉĞůƵĂŶŐƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ͘<ŽƌŝĚŽƌ ŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶƐĞŬŝƚĂƌϲϱƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƉƌŽĚƵŬƐŝŬĂƌĞƚŶĂƐŝŽŶĂů͘ <ĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĂƌĞƚĚŝďĂŐŝŵĞŶũĂĚŝƟŐĂǇĂŝƚƵĚŝŵƵůĂŝĚĂƌŝƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ͕ƉƌŽƐĞƐƉĞŶŐŽůĂŚĂŶ͕ĚĂŶ ƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶŬĂƌĞƚĚĞŶŐĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚŵĞůĂůƵŝŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌŬĂƌĞƚ͘<ĞŐŝĂƚĂŶƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝŬĂƌĞƚĚĂƉĂƚĚŝůŝŚĂƚ ƉĂĚĂŐĂŵďĂƌďĞƌŝŬƵƚ͗

WĞƌŬĞďƵŶĂŶ ϭϬ

WĞŶŐŽůĂŚĂŶ

<ĂƌĞƚĂůĂŵďĞƌĂƐĂůĚĂƌŝƚĂŶĂŵĂŶŬĂƌĞƚ ǇĂŶŐĚŝƚĂŶĂŵĚŝĚĂĞƌĂŚƉĂĚĂƐƵŚƵ ƚƌŽƉŝƐĚĞŶŐĂŶĐƵƌĂŚŚƵũĂŶƟŶŐŐŝ͘

3 ϭϯ

<ĂƌĞƚĂůĂŵŝĚŝŬƵŵƉƵůŬĂŶĚĂƌŝďĞďĞƌĂƉĂ ƉĞŶŐƵƐĂŚĂŬĞĐŝůĚĂŶĚŝƉƌŽƐĞƐŵĞŶũĂĚŝ karet kering dan karet olahan

dĂŶĂŵĂŶŬĂƌĞƚŵƵůĂŝŵĞŵƉƌŽĚƵŬƐŝ ŬĂƌĞƚƐĞƚĞůĂŚϲƚĂŚƵŶ ͻ dŝĚĂŬĂĚĂƉƌŽĚƵŬƐŝŬĂƌĞƚƉĂĚĂϲ tahun pertama. ͻ WĞŵŝůŝŬƉĞƌŬĞďƵŶĂŶƉĞƌůƵďĞƌƚĂŚĂŶ ƚĂŶƉĂĂĚĂŶǇĂƉĞŶĚĂƉĂƚĂŶǇĂŶŐ ƐŝŐŶŝĮŬĂŶƉĂĚĂƚĂŚĂƉĂǁĂů

ϭϭ

20

ϯϲй

^ƵŵďĞƌ͗^ƚƵĚŝ>ŝƚĞƌĂƚƵƌ͕ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ͕^ƚĂƟƐƟŬ/ŶĚŽŶĞƐŝĂϮϬϭϬ

Gambar 3.B.7: Porsi Produksi Karet WƌŽǀŝŶƐŝĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ

h^ ϴϬϬͲϭ͘ϬϬϬͬd

/ŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌŵĞŶŐŐƵŶĂŬĂŶŬĂƌĞƚĂůĂŵŝ ƵŶƚƵŬŵĞŵƉƌŽĚƵŬƐŝďĞďĞƌĂƉĂƉƌŽĚƵŬĚŝ ^ƵŵĂƚĞƌĂ͕ƐĞƉĞƌƟ͗ ͻĂŶ ͻ^ĂƌƵŶŐƚĂŶŐĂŶ͕ƐĞƉĂƚƵ ͻWƌŽĚƵŬŬŝŵŝĂƐĞƉĞƌƟŵŝŶǇĂŬĞƐĞŶƐŝĂů͕ ĚĂŶůĂŝŶͲůĂŝŶ͘ ĂůĂŵďĞďĞƌĂƉĂƉĞŶĞƌĂƉĂŶ͕ŬĂƌĞƚĂůĂŵŝ ĚĂƉĂƚĚŝŐĂŶƟŬĂŶĂƚĂƵĚŝĐĂŵƉƵƌĚĞŶŐĂŶ ŬĂƌĞƚƐŝŶƚĞƟŬ ͻ<ĂƌĞƚƐŝŶƚĞƟŬĚŝďƵĂƚĚĂƌŝŵŝŶǇĂŬ ŵĞŶƚĂŚ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂŚĂƌŐĂŬĂƌĞƚ ŵĞŵƉƵŶǇĂŝŬŽƌĞůĂƐŝĚĞŶŐĂŶŚĂƌŐĂ ŵŝŶǇĂŬŵĞŶƚĂŚ

ϭϲ

ϲϰй

/ŶĚƵƐƚƌŝ,ŝůŝƌ

ϭ

4

:ĂǁĂĂƌĂƚ

56

h^ ϮϬϬͲϰϬϬͬd

h^ ϮϬϬͲϰϬϬͬd

Perkiraan keuntungan ;h^ͬdͿ

Sumber: Analisis Tim 2009 Gambar 3.B.8: Rantai Nilai Kegiatan Ekonomi Utama Karet


WĞƌŬĞďƵŶĂŶ͗<ĂƌĞƚĂůĂŵďĞƌĂƐĂůĚĂƌŝƚĂŶĂŵĂŶ,ĞǀĞĂďƌĂƐŝůŝĞŶƐŝƐǇĂŶŐĚŝƚĂŶĂŵĚŝǁŝůĂǇĂŚƚƌŽƉŝƐĚĂŶƐƵďͲ ƚƌŽƉŝƐĚĞŶŐĂŶĐƵƌĂŚŚƵũĂŶƐĞĚĂŶŐƐĂŵƉĂŝƟŶŐŐŝ͘^ĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌƉƌŽĚƵŬƐŝŬĂƌĞƚĚŝŚĂƐŝůŬĂŶŽůĞŚƉĞŶŐƵƐĂŚĂ ŬĞĐŝů;ƐĞŬŝƚĂƌϴϬƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƚŽƚĂůƉƌŽĚƵŬƐŝŶĂƐŝŽŶĂůͿ͘WĞƌƵƐĂŚĂĂŶƐǁĂƐƚĂĚĂŶƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐ ŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƐĞŬŝƚĂƌϭϬƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƚŽƚĂůƉƌŽĚƵŬƐŝŶĂƐŝŽŶĂů͘^ĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌƉƌŽĚƵƐĞŶǇĂŶŐŵĞƌƵƉĂŬĂŶ ƉĞŶŐƵƐĂŚĂŬĞĐŝůƌĂƚĂͲƌĂƚĂŵĞŵŝůŝŬŝůĂŚĂŶǇĂŶŐŬĞĐŝůĚĂŶŵĂƐŝŚŵĞŶŐŐƵŶĂŬĂŶĐĂƌĂďĞƌŬĞďƵŶƐĞĐĂƌĂƚƌĂĚŝƐŝŽŶĂů͘ ,ĂůŝŶŝŵĞŶǇĞďĂďŬĂŶƌĞŶĚĂŚŶǇĂƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŬĞďƵŶǇĂŶŐĚŝŽůĂŚŽůĞŚƉĞŶŐƵƐĂŚĂŬĞĐŝů͘^ĞƉĞƌƟǇĂŶŐƚĞƌůŝŚĂƚ ƉĂĚĂŐĂŵďĂƌ͕ďĂŚǁĂƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŵŝůŝŬƉĞŶŐƵƐĂŚĂŬĞĐŝůŵĞŵŝůŝŬŝƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐϯϬƉĞƌƐĞŶůĞďŝŚƌĞŶĚĂŚĚĂƌŝ ƉĞƌŬĞďƵŶĂŶƐǁĂƐƚĂďĞƐĂƌͬhDE͘,ĂůŝŶŝŵĞŵƉƵŶǇĂŝĚĂŵƉĂŬƉĂĚĂƉƌŽĮƚĂďŝůŝƚĂƐĚĂƌŝƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ ƐĞĐĂƌĂŬĞƐĞůƵƌƵŚĂŶ͘ WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ<ĂƌĞƚdĂŚƵŶϮϬϬϵ;<Őͬ,ĂͿ1

WƌŽĚƵŬƐŝ<ĂƌĞƚ;ZŝďƵdŽŶͿ ϰ͘ϬϬϬ

Perkebunan Pemerintah WĞƌŬĞďƵŶĂŶ^ǁĂƐƚĂ

ϯ͘ϲϳϴ

WĞŶŐƵƐĂŚĂ<ĞĐŝů

ϯ͘ϬϬϬ

нϭϮй

Ϯ͘ϬϬϬ

ϭ͘ϴϮϯ ϭϵϱ ϮϯϮ

ϭ͘ϲϯϬ ϭϴϲ Ϯϭϳ

Ϯ͘Ϭϲϲ ϭϴϵ 221

WĞƌƵƐĂŚĂĂŶ Pemerintah

ϯϬϲ

Ϯ͘Ϯϳϭ 210 222

Ϯ͘ϲϯϳ Ϯϭϵ ϮϯϮ

Ϯ͘ϳϱϱ Ϯϳϳ Ϯϴϴ

Ϯ͘ϵϮϮ

ϯϯϮ

ϭ͘Ϯϯϴ

Ϯϵϰ ϯϮϬ

WĞƌƵƐĂŚĂĂŶ ^ǁĂƐƚĂ

ϭ͘ϭϴϭ

ϭ͘ϬϬϬ

Gambar 3.B.9: Produksi Industri Karet Berdasarkan Kepemilikan Perkebunan Karet di Indonesia

ϭ͘ϮϮϳ

ϭ͘ϯϵϲ

ϭ͘ϲϱϲ

ϭ͘ϴϯϵ

Ϯ͘ϭϴϲ

Ϯ͘ϭϵϬ

Ϯ͘ϯϬϴ

ϯ͘ϬϰϬ

2002

2003

2004

2005

2006

2007

2008

2009

WĞŶŐƵƐĂŚĂ <ĞĐŝů

ϴϮϭ

0 Ϭ

^ƵŵďĞƌ͗dƌĞĞĐƌŽƉƐƚĂƚĞ^ƚĂƟƐƟĐƐŽĨŝƌĞĐƚŽƌĂƚĞ'ĞŶĞƌĂůŽĨƐƚĂƚĞ͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵϮϬϬϵ

ϱϬϬ

ϭ͘ϬϬϬ

ϭ͘ϱϬϬ

WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐƉĞƌ,Ă͕ďĂŝŬǇĂŶŐŵĂƐŝŚŵƵĚĂĚĂŶƐƵĚĂŚŵĂƚĂŶŐ

1

/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵŝůŝŬŝƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŬĂƌĞƚǇĂŶŐůĞďŝŚƌĞŶĚĂŚǇĂŝƚƵƐĞŬŝƚĂƌϱϬƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŬĂƌĞƚ/ŶĚŝĂ͘ ĂŚŬĂŶũŝŬĂŬŝƚĂŵĞŵďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶŶĞŐĂƌĂͲŶĞŐĂƌĂĚŝƐŝĂdĞŶŐŐĂƌĂ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵŝůŝŬŝƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ ůĞďŝŚƌĞŶĚĂŚƐĞŬŝƚĂƌϯϬͲϰϬƉĞƌƐĞŶĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶdŚĂŝůĂŶĚ͕sŝĞƚŶĂŵ͕ĂƚĂƵDĂůĂǇƐŝĂ͘ŝƐĂŵƉŝŶŐŝƚƵ͕ƉĞƌĂŶ ƉĞŶŐƵƐĂŚĂŬĞĐŝůĚŝŶĞŐĂƌĂͲŶĞŐĂƌĂůĂŝŶůĞďŝŚďĞƐĂƌĚĂƌŝƉĂĚĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐĚĂƌŝ<ĞďƵŶ^ŝĂƉWĂŶĞŶϮϬϬϴ;<Őͬ,ĂͿ

WŽƌƐŝWĞŶŐƵƐĂŚĂ<ĞĐŝů;йͿ 100

2.000

ϴϬ

ϭ͘ϱϬϬ

ϲϬ 1.000

ϭ͘ϵϬϯ

ϭ͘ϲϵϵ

ϭ͘ϲϲϭ

ϱϬϬ Gambar 3.B.10: Perbandingan WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ<ĂƌĞƚ Indonesia dengan Negara Lain

0

ϰϬ

Thailand

sŝĞƚŶĂŵ

ϵϱ

ϵϬ

ϭ͘ϰϭϭ ϵϵϯ

/ŶĚŝĂ

ϵϵ

DĂůĂǇƐŝĂ

/ŶĚŽŶĞƐŝĂ

^ƵŵďĞƌ͗ƐƐŽĐŝĂƟŽŶĨŽƌEĂƚƵƌĂůZƵďďĞƌWƌŽĚƵĐŝŶŐŽƵŶƚƌŝĞƐ͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵϮϬϬϵ

ϱϬ

20 0

ϴϱ

Thailand

DĂůĂǇƐŝĂ

/ŶĚŝĂ

/ŶĚŽŶĞƐŝĂ sŝĞƚŶĂŵ

57

58


WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĂƌĞƚǇĂŶŐƌĞŶĚĂŚĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚŝƐĞďĂďŬĂŶŽůĞŚŬƵĂůŝƚĂƐďŝďŝƚǇĂŶŐƌĞŶĚĂŚ͕ ƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶůĂŚĂŶƉĞƌŬĞďƵŶĂŶǇĂŶŐƟĚĂŬŽƉƟŵĂů͕ĚĂŶƉĞŵĞůŝŚĂƌĂĂŶƚĂŶĂŵĂŶǇĂŶŐďƵƌƵŬ͘<ƵĂůŝƚĂƐďŝďŝƚ ǇĂŶŐƌĞŶĚĂŚŵĞŶũĂĚŝŵĂƐĂůĂŚƵƚĂŵĂƵŶƚƵŬƉĞƌŬĞďƵŶĂŶĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ͕ĚŝƚƵŶũƵŬŬĂŶĚĞŶŐĂŶ ƌĞŶƚĂŶŐƉƌŽĚƵŬƟĨƚĂŶĂŵĂŶŬĂƌĞƚǇĂŶŐŬƵƌĂŶŐĚĂƌŝϯϬƚĂŚƵŶ͘DĂŬĂƉĞƌďĂŝŬĂŶƵƚĂŵĂǇĂŶŐĚĂƉĂƚĚŝůĂŬƵŬĂŶ ĂĚĂůĂŚƉĞŶĂŶĂŵĂŶŬĞŵďĂůŝĚĞŶŐĂŶďŝďŝƚƵŶŐŐƵůďĞƌƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐůĞďŝŚƟŶŐŐŝ͘ŝƐĂŵƉŝŶŐŝƚƵ͕ƉĂĚĂƐĂĂƚ ƉĞŶĂŶĂŵĂŶŬĞŵďĂůŝĚŝůĂŬƵŬĂŶƉĞŶŐĂƚƵƌĂŶũĂƌĂŬƚĂŶĂŵǇĂŶŐŽƉƟŵĂů͘ŝĂƐĂŶǇĂƉĂƌĂƉĞƚĂŶŝĂƚĂƵƉĞŶŐƵƐĂŚĂ ƉĞƌŬĞďƵŶĂŶƉĞƌůƵŵĞŶƵŶŐŐƵƐĞůĂŵĂϲͲϳƚĂŚƵŶŚŝŶŐŐĂƚĂŶĂŵĂŶďŝƐĂďĞƌƉƌŽĚƵŬƐŝ͘EĂŵƵŶŬŝŶŝƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ ďĞƐĂƌƐƵĚĂŚŵĞŶŐŐƵŶĂŬĂŶďŝďŝƚƵŶŐŐƵůǇĂŶŐƐŝĂƉƉƌŽĚƵŬƐŝƐĞƚĞůĂŚďĞƌƵƐŝĂϯ͕ϱƚĂŚƵŶ͘ŝƐĂŵƉŝŶŐŝƚƵ͕ƵŶƚƵŬ ƉĞƚĂŶŝƌĂŬǇĂƚ͕ƉĂĚĂϮƚĂŚƵŶƉĞƌƚĂŵĂĚĂƉĂƚĚŝůĂŬƵŬĂŶƚƵŵƉĂŶŐƐĂƌŝĚĞŶŐĂŶƚĂŶĂŵĂŶƉĂŶŐĂŶƐĞŚŝŶŐŐĂ ĚĂƉĂƚŵĞŶĂŵďĂŚƉĞŶĚĂƉĂƚĂŶŶǇĂ͘ŝŚĂƌĂƉŬĂŶŚĂůŝŶŝĚĂƉĂƚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĚĂǇĂƚĂƌŝŬƵŶƚƵŬďĞƌŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝ perkebunan karet. WĞŶŐŽůĂŚĂŶ͗WĞƌŬĞďƵŶĂŶďĞƐĂƌ;ϭϰƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƚŽƚĂůůƵĂƐŬĞďƵŶŬĂƌĞƚĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂͿŵĞŶŐŽůĂŚ;ŵĞŶŐŐƵŵƉĂůŬĂŶ͕ ŵĞŵďĞƌƐŝŚŬĂŶĚĂŶŵĞŶŐĞƌŝŶŐŬĂŶͿŐĞƚĂŚĚĂŶďĞŬƵĂŶŵĞŶũĂĚŝŬĂƌĞƚŽůĂŚĂŶ;ŬĞƌŝŶŐͿ͕ƐĞƌƚĂůĂƚĞŬƐŵĞŶũĂĚŝůĂƚĞŬƐƉĞŬĂƚ͘ ZĂŶƚĂŝŶŝůĂŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶďĂŐŝĂŶǇĂŶŐƉĞŶƟŶŐƵŶƚƵŬŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĂƌĞƚŝŶŝ͘DĂƐĂůĂŚ ĚŝƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝŝŶŝĂĚĂůĂŚĂĚĂŶǇĂƉŝŚĂŬͲƉŝŚĂŬƉĞƌĂŶƚĂƌĂǇĂŶŐŵĞŶŐƵŵƉƵůŬĂŶŚĂƐŝůͲŚĂƐŝůĚĂƌŝƉĞŶŐƵƐĂŚĂŬĞĐŝů ƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĂƌĞƚ͘ĚĂŶǇĂƉĞƌĂŶƚĂƌĂŝŶŝŵĞŵďƵĂƚŚĂƌŐĂǇĂŶŐĚŝƚĞƌŝŵĂƉĞƚĂŶŝŬĂƌĞƚŵĞŶũĂĚŝƌĞŶĚĂŚ͘ŝ /ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ƉĞƚĂŶŝŬĂƌĞƚŚĂŶǇĂŵĞŶĚĂƉĂƚŬĂŶƐĞŬŝƚĂƌϱϬͲϲϬƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝŚĂƌŐĂũƵĂůŬĞƐĞůƵƌƵŚĂŶ͕ƐĞĚĂŶŐŬĂŶ ĚŝdŚĂŝůĂŶĚĚĂŶDĂůĂǇƐŝĂŵĞŶĐĂƉĂŝƐĞŬŝƚĂƌϵϬƉĞƌƐĞŶ͘^ĞďĂŐĂŝŬŽŵƉĞŶƐĂƐŝŶǇĂ͕ƉĞŶŐƵƐĂŚĂŬĞĐŝůďĞƌƵƐĂŚĂ ŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞƵŶƚƵŶŐĂŶĚĞŶŐĂŶŵĞŶĐĂŵƉƵƌŬĂŶŶǇĂŬĂƌĞƚŵƵƌŶŝĚĞŶŐĂŶďĂŚĂŶůĂŝŶƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶ ďĞƌĂƚŶǇĂŵĞƐŬŝƉƵŶŚĂůŝŶŝĂŬĂŶŵĞŶƵƌƵŶŬĂŶŬƵĂůŝƚĂƐŬĂƌĞƚŽůĂŚĂŶƚĞƌƐĞďƵƚ͘ŝƐĂŵƉŝŶŐŝƚƵ͕ƉĞŵďĞŶĂŚĂŶƉƌŽƐĞƐ ƉĞŶŐƵŵƉƵůĂŶŬĂƌĞƚǇĂŶŐƚĞƌƐĞďĂƌĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ͕ũƵŐĂŚĂƌƵƐĚŝůĂŬƵŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶ ŬƵĂůŝƚĂƐĚĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŬĂƌĞƚƐĞŚŝŶŐŐĂĂŬĂŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĚĂǇĂƚĂƌŝŬŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚĂůĂŵƌĂŶƚĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌŬĂƌĞƚ͘ /ŶĚƵƐƚƌŝ,ŝůŝƌ͗^ĂĂƚŝŶŝ͕ŚĂŶǇĂϭϱƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƉƌŽĚƵŬƐŝŚƵůƵĚŝŬŽŶƐƵŵƐŝŽůĞŚŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĂŶƐŝƐĂŶǇĂϴϱ ƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝŬĂƌĞƚĂůĂŵŝŵĞƌƵƉĂŬĂŶŬŽŵŽĚŝƟĞŬƐƉŽƌ͘<ĂƌĞƚĂůĂŵĚĂŶŬĂƌĞƚƐŝŶƚĞƟŬĚŝŐƵŶĂŬĂŶƐĞďĂŐĂŝďĂŚĂŶďĂŬƵ ďĂŶĚĞŶŐĂŶƟŶŐŬĂƚŬĂŶĚƵŶŐĂŶŬĂƌĞƚŶǇĂĂŶƚĂƌĂϰϬͲϲϬƉĞƌƐĞŶ͕ĚĂŶĚŝƚĂŵďĂŚďĞƌďĂŐĂŝďĂŚĂŶůĂŝŶ͘,ĂƐŝůŝŶĚƵƐƚƌŝ ŚŝůŝƌŬĂƌĞƚĂŶƚĂƌĂůĂŝŶƐŽůƐĞƉĂƚƵ͕ǀƵůŬĂŶŝƐŝƌďĂŶ͕ďĂƌĂŶŐŬĂƌĞƚƵŶƚƵŬŝŶĚƵƐƚƌŝ͘^ĞĚĂŶŐŬĂŶůĂƚĞŬƐƉĞŬĂƚĚĂƉĂƚĚŝũĂĚŝŬĂŶ ƐĞďĂŐĂŝďĂŚĂŶďĂŬƵƐĂƌƵŶŐƚĂŶŐĂŶ͕ŬŽŶĚŽŵ͕ďĞŶĂŶŐŬĂƌĞƚ͕ďĂůŽŶ͕ďƵƐĂďĂŶƚĂůĚĂŶŬĂƐƵƌ͕ĚĂŶůĂŝŶͲůĂŝŶ͘ WŽƌƐŝWĞŶŐŐƵŶĂĂŶ<ĂƌĞƚůĂŵŝĚŝ/ŶĚƵƐƚƌŝ,ŝůŝƌ;йͿ 100

ϳ ϲ 12

ϳϱ ϭϰ ϳ

ϱϬ

ϵ

100

ϭϰ ϲϭ

Ϯϱ ϯϭ

Gambar 3.B.11: Penggunaan Karet Alami di Indonesia

0 ĂŶƌŽĚĂϰ

Ban roda 2

Ban ǀƵůŬĂŶŝƐŝƌ

ĂŶƐĞƉĞĚĂ

Total ban

Sarung tangan

Sepatu

ĂƌĂŶŐŝŶĚƵƐƚƌŝ

>ĂŝŶͲůĂŝŶ

Total


WĞŶŐŐƵŶĂĂŶŬĂƌĞƚĂůĂŵŝĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚŝĚŽŵŝŶĂƐŝŽůĞŚŝŶĚƵƐƚƌŝďĂŶĚĞŶŐĂŶϲϭƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶŬĂƌĞƚ ĚŝŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌĚĂŶƐŝƐĂŶǇĂĚŝƉĂŬĂŝŽůĞŚŝŶĚƵƐƚƌŝƐĂƌƵŶŐƚĂŶŐĂŶĚĂŶƐĞƉĂƚƵ͘,ĂůŝŶŝƐĞůĂƌĂƐĚĞŶŐĂŶƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶ ŬĂƌĞƚĂůĂŵŝĚŝŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌĚƵŶŝĂ͘WŽƚĞŶƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝďĂŶŵĂƐŝŚƐĂŶŐĂƚƐŝŐŶŝĮŬĂŶ͕ŚĂůŝŶŝĚŝƚƵŶũƵŬĂŶĚĞŶŐĂŶ ĞŬƐƉŽƌďĂŶǇĂŶŐƚƵŵďƵŚƌĂƚĂͲƌĂƚĂϮϮƉĞƌƐĞŶƐĞƟĂƉƚĂŚƵŶŶǇĂĚĂŶĐƵŬƵƉŶǇĂƐƵƉůĂŝďĂŚĂŶŵĞŶƚĂŚ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂ ŝŶĚƵƐƚƌŝďĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵƉƵŶǇĂŝŬĞƵŶƚƵŶŐĂŶŬŽŵƉĞƟƟĨ͘


ZĞŐƵůĂƐŝĚĂŶ<ĞďŝũĂŬĂŶĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶďĞƌďĂŐĂŝĂŶĂůŝƐŝƐĚŝĂƚĂƐ͕ƚĞƌĚĂƉĂƚĨŽŬƵƐƵƚĂŵĂƚĞƌŬĂŝƚƌĞŐƵůĂƐŝ

ĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶĚĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĂƌĞƚ͕ǇĂŝƚƵ͗ ͻ DĞůĂŬƵŬĂŶƉĞŶŝŶũĂƵĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚƚĞŶƚĂŶŐũĞŶŝƐďĂŚĂŶŽůĂŚĚĂŶƉƌŽĚƵŬǇĂŶŐƟĚĂŬďŽůĞŚ ĚŝĞŬƐƉŽƌ;ƐĞůĂŵĂŝŶŝĚŝĂƚƵƌŵĞůĂůƵŝWĞƌĂƚƵƌĂŶDĞŶƚĞƌŝWĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶEŽ͘ϭdĂŚƵŶϮϬϬϳͿ͖ ͻ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĞĮƐŝĞŶƐŝƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶĚĂŶƉĞŵĂƐĂƌĂŶĚĞŶŐĂŶŵĞůĂŬƐĂŶĂŬĂŶƐĞĐĂƌĂĞĨĞŬƟĨ hŶĚĂŶŐͲƵŶĚĂŶŐEŽ͘ϭϴdĂŚƵŶϮϬϬϴƚĞŶƚĂŶŐWĞƌŬĞďƵŶĂŶĚĂŶĂƚƵƌĂŶƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶŶǇĂ;WĞƌĂƚƵƌĂŶDĞŶƚĞƌŝ WĞƌƚĂŶŝĂŶEŽ͘ϯϴdĂŚƵŶϮϬϬϴƚĞŶƚĂŶŐWĞĚŽŵĂŶWĞŶŐŽůĂŚĂŶĚĂŶWĞŵĂƐĂƌĂŶĂŚĂŶKůĂŚ<ĂƌĞƚĚĂŶ WĞƌĂƚƵƌĂŶDĞŶƚĞƌŝWĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶEŽ͘ϱϯdĂŚƵŶϮϬϬϵƚĞŶƚĂŶŐWĞŶŐĂǁĂƐĂŶDƵƚƵĂŚĂŶKůĂŚ<ŽŵŽĚŝƟ ŬƐƉŽƌ^ƚĂŶĚĂƌIndonesian RubberǇĂŶŐŝƉĞƌĚĂŐĂŶŐŬĂŶͿ͖ ͻ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŚƵůƵ;ƉĞƌŬĞďƵŶĂŶͿƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĂƌĞƚƌĂŬǇĂƚĚĞŶŐĂŶŵĞůĂŬƵŬĂŶƉĞŶĂŶĂŵĂŶ ŬĞŵďĂůŝƉĞƌĞŵĂũĂĂŶƚĂŶĂŵĂŶŬĂƌĞƚƌĂŬǇĂƚƐĞĐĂƌĂďĞƐĂƌͲďĞƐĂƌĂŶĚĂŶďĞƌƚĂŚĂƉƐĞƌƚĂƚĞƌƉƌŽŐƌĂŵ͕ ƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶďĂŶƚƵĂŶƐƵďƐŝĚŝďƵŶŐĂŬƌĞĚŝƚďĂŶŬ͕ƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶŬƵĂůŝƚĂƐďŝďŝƚǇĂŶŐƵŶŐŐƵůĚŝƐĞƌƚĂŝƉĞŵďĞƌŝĂŶ ŝŶƐĞŶƟĨǇĂŶŐŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŶĂŶĂŵĂŶŬĞŵďĂůŝ͕ƉĞŶǇƵůƵŚĂŶďƵĚŝĚĂǇĂĚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƉĂƐĐĂƉĂŶĞŶŬĂƌĞƚ ;ƉĞŶǇĂĚĂƉĂŶ͕ƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶŵĞŶŐŬŽŬƐĂĚĂƉ͕ƉŝƐĂƵƐĂĚĂƉ͕ƉĞůŝŶĚƵŶŐŚƵũĂŶ͕ďĂŚĂŶƉĞŶŐŐƵŵƉĂůĚĂŶǁĂĚĂŚ ƉĞŶŐŐƵŵƉĂůĂŶͿǇĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝ͖ƐĞƌƚĂďĂŶƚƵĂŶĂĚĂŶWĞƌƚĂŶĂŚĂŶEĂƐŝŽŶĂů;WEͿŵĞůĂŬƵŬĂŶƉĞŶĚĂƚĂĂŶ ŬĞƉĞŵŝůŝŬĂŶůĂŚĂŶĚĂŶƉĞŵďĞƌŝĂŶƐĞƌƟĮŬĂƚůĂŚĂŶ͘ ͻ DĞŶǇƵƐƵŶƐƚƌĂƚĞŐŝŚŝůŝƌŝƐĂƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝŬĂƌĞƚĚĞŶŐĂŶŵĞŵƉĞƌŚĂƟŬĂŶŝŶĐĞŶƟǀĞͲĚŝƐŝŶĐĞŶƟǀĞ͕ŽŵĞƐƟĐDĂƌŬĞƚ KďůŝŐĂƟŽŶ;DKͿ,ũĞŶŝƐŝŶĚƵƐƚƌŝĚĂŶŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶďĂŚĂŶďĂŬƵĚĂŶďĂŚĂŶďĂŶƚƵͬƉĞŶŽůŽŶŐǇĂŶŐĚĂƉĂƚ ŵĞŵƉĞƌŬƵĂƚĚĂǇĂƐĂŝŶŐŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌŬĂƌĞƚ͖ ͻ DĞŶǇĞĚŝĂŬĂŶŬĞŵƵĚĂŚĂŶďĂŐŝŝŶǀĞƐƚŽƌƵŶƚƵŬŵĞůĂŬƵŬĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝƐĞŬƚŽƌŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌŬĂƌĞƚĚĞŶŐĂŶ ƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶŝŶĨŽƌŵĂƐŝĚŝƐĞƌƚĂŝƉƌŽƐĞƐĚĂŶƉƌŽƐĞĚƵƌŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐũĞůĂƐĚĂŶƚĞƌƵŬƵƌ͘

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿhŶƚƵŬĚĂƉĂƚŵĞŶĚƵŬƵŶŐƐƚƌĂƚĞŐŝƵŵƵŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĂƌĞƚ

ƚĞƌƐĞďƵƚ͕ĂĚĂďĞďĞƌĂƉĂŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂƐĂƌǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝďĞŶĂŚŝ͕ǇĂŝƚƵ͗ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉĞůĂďƵŚĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐŝŶĚƵƐƚƌŝŬĂƌĞƚ͕ďĂŝŬŚƵůƵŵĂƵƉƵŶŚŝůŝƌĚĞŶŐĂŶ ŵĞŵďƵĂƚǁĂŬƚƵƚƵŶŐŐƵĚŝƉĞůĂďƵŚĂŶǇĂŶŐůĞďŝŚĞĮƐŝĞŶ͘,ĂƐŝůƉƌŽĚƵŬƐŝŬĂƌĞƚŵĞŵďƵƚƵŚŬĂŶƉĞůĂďƵŚĂŶ ƐĞďĂŐĂŝƉŝŶƚƵŐĞƌďĂŶŐĞŬƐƉŽƌŵĂƵƉƵŶŬŽŶƐƵŵƐŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͖ ͻ WĞŶĂŵďĂŚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐůŝƐƚƌŝŬǇĂŶŐƐĂĂƚŝŶŝŵĂƐŝŚĚŝƌĂƐĂŬĂŶŬƵƌĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐŝŶĚƵƐƚƌŝ ŬĂƌĞƚĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ͖ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶũĂƌŝŶŐĂŶůŽŐŝƐƟŬĚĂƌĂƚĂŶƚĂƌĂůŽŬĂƐŝƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ͕ƐĞŶƚƌĂƉĞŶŐŽůĂŚĂŶĚĂŶĂŬƐĞƐŬĞƉĞůĂďƵŚĂŶ͘

^DĚĂŶ/Wd
59

60


ĂƚƵďĂƌĂ ^ĞĐĂƌĂƵŵƵŵ͕ďĂƚƵďĂƌĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚŵĞŶĂƌŝŬĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŬĂƌĞŶĂ ŬƵĂƚŶǇĂƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶĚĂƌŝƐŝĂWĂƐŝĮŬƐĞƌƚĂƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝǇĂŶŐďĞƌƚƵŵďƵŚƉĞƐĂƚ͘ /ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶŶĞŐĂƌĂǇĂŶŐŬĂǇĂĂŬĂŶďĂƚƵďĂƌĂĚĂŶƉĞŶŐĞŬƐƉŽƌďĂƚƵďĂƌĂƚĞƌŵĂůƚĞƌďĞƐĂƌĚŝĚƵŶŝĂ ;ƐĞŬŝƚĂƌϮϲƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝĞŬƐƉŽƌĚƵŶŝĂͿĚŝƐƵƐƵůŽůĞŚƵƐƚƌĂůŝĂĚĞŶŐĂŶϭϵƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝĞŬƐƉŽƌĚƵŶŝĂ͘ĂƌŝƚŽƚĂů ĐĂĚĂŶŐĂŶƐƵŵďĞƌĚĂǇĂďĂƚƵďĂƌĂ;ϭϬϰ͕ϴŵŝůŝĂƌƚŽŶͿĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ƐĞďĞƐĂƌϱϮ͕ϰŵŝůŝĂƌƚŽŶďĞƌĂĚĂĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ͕ ĚĂŶƐĞŬŝƚĂƌϵϬƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝĐĂĚĂŶŐĂŶĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂƚĞƌƐĞďƵƚďĞƌĂĚĂĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ^ĞůĂƚĂŶ͘ĞŶŐĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝ ďĂƚƵďĂƌĂƐĞŬŝƚĂƌϮϬϬũƵƚĂƚŽŶͬƚĂŚƵŶ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵŝůŝŬŝĐĂĚĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂƵŶƚƵŬũĂŶŐŬĂǁĂŬƚƵƉĂŶũĂŶŐ͘ ĂĚĂŶŐĂŶĂƚƵďĂƌĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂϮϬϬϵ;DŝůŝĂƌdͿΎ

ĂĚĂŶŐĂŶĂƚƵďĂƌĂĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂϮϬϬϵ;DŝůŝĂƌdͿΎ

120

120 Ϭ͕ϰ

Ϯ͕Ϯ

Doc. Berau Coal

ϴϬ

ϭ͕ϴ

ϭ͕ϴ

ϴϬ

ϱϭ͕ϵ ϭϬϰ͕ϴ

ϰϬ

ϰϬ

ϱϮ͕ϰ

ϰϳ͕ϭ

ϱϮ͕ϰ

0

Gambar 3.B.12: Cadangan Batubara di Indonesia dan Sumatera

Sumatera <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ >ĂŝŶͲůĂŝŶ

Total

0

Sumatera Selatan

Jambi

ZŝĂƵ

>ĂŝŶͲůĂŝŶ

Total

Ύ^ƚƵĚŝ<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ^DĚĂŶEĞǁŶĞƌŐǇĂŶĚ/ŶĚƵƐƚƌŝĂůdĞĐŚŶŽůŽŐǇĞǀĞůŽƉŵĞŶƚKƌŐĂŶŝƐĂƟŽŶ;EKͿ:ĞƉĂŶŐ͕dĂŚƵŶϮϬϬϵ ^ƵŵďĞƌ͗ŝƌĞŬƚŽƌĂƚ:ĞŶĚĞƌĂů^ƵŵďĞƌĂǇĂDŝŶĞƌĂůĂƚƵďĂƌĂĚĂŶWĂŶĂƐƵŵŝ͕ƵŬƵĂƚƵďĂƌĂϮϬϬϴͬϮϬϬϵ͖^ƚƵĚŝ>ŝƚĞƌĂƚƵƌ͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵϮϬϬϵ

йĐĂĚĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂ ϱ sƌĞŶĚĂŚ;фϱ͘ϭϬϬͿ

sŵĞĚŝƵŵ ;ϱ͘ϭϬϬͲϲ͘ϭϬϬͿ

0

2

1

sƟŶŐŐŝ;ϲ͘ϭϬϬͲϳ͘ϭϬϬͿ sƟŶŐŐŝ;хϳ͘ϭϬϬͿ

^ƵŵďĞƌ͗ŝƌĞŬƚŽƌĂƚ:ĞŶĚĞƌĂů^ƵŵďĞƌĂǇĂDŝŶĞƌĂů ĂƚƵďĂƌĂĚĂŶWĂŶĂƐƵŵŝ͕ƵŬƵĂƚƵďĂƌĂϮϬϬϴͬϮϬϬϵ͖ ^ƚƵĚŝ>ŝƚĞƌĂƚƵƌ͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵϮϬϬϵ

Gambar 3.B.13: Cadangan Batubara Berdasarkan Calori Value (CV)

DĞƐŬŝƉƵŶ^ƵŵĂƚĞƌĂŵĞŵŝůŝŬŝĐĂĚĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚďĞƐĂƌ͕ŶĂŵƵŶƉƌŽĚƵŬƐŝďĂƚƵďĂƌĂĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ ŵĂƐŝŚƐĂŶŐĂƚƌĞŶĚĂŚǇĂŝƚƵƐĞŬŝƚĂƌϮϬũƵƚĂƚŽŶƉĞƌƚĂŚƵŶĂƚĂƵƐĞŬŝƚĂƌϭϬƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƚŽƚĂůƉƌŽĚƵŬƐŝďĂƚƵďĂƌĂĚŝ /ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘,ĂůŝŶŝĚŝƐĞďĂďŬĂŶƐĂůĂŚƐĂƚƵŶǇĂŽůĞŚŬĂƌĞŶĂĚĂƌŝƐĞƉƵůƵŚƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶƉƌŽĚƵƐĞŶďĂƚƵďĂƌĂƚĞƌďĞƐĂƌ Ěŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ŚĂŶǇĂƐĂƚƵƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶǇĂŶŐŵĞŵƉƵŶǇĂŝůĂŚĂŶŽůĂŚĂŶǇĂŶŐďĞƐĂƌĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ͘ EĂŵƵŶĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂďĂƚƵďĂƌĂĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂŝŶŝŵĞŵŝůŝŬŝďĞďĞƌĂƉĂ ƚĂŶƚĂŶŐĂŶǇĂŶŐŵĞŵďƵĂƚƉƌŽĚƵŬƐŝĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂƌĞŶĚĂŚ͗ ϭ͘ ^ĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂďĞƌĂĚĂĚŝƚĞŶŐĂŚƉƵůĂƵ͕ũĂƵŚĚĂƌŝƉĞůĂďƵŚĂŶůĂƵƚĚĂŶŐĂƌŝƐ ƉĂŶƚĂŝ͘,ĂůŝŶŝŵĞŵďƵĂƚƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝŬĞƉĞůĂďƵŚĂŶŵĞŶũĂĚŝƟĚĂŬĞĮƐŝĞŶŵĞŶŐŝŶŐĂƚŬŽŶĚŝƐŝŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ ƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝĚĂƌĂƚƐĂĂƚŝŶŝǇĂŶŐƟĚĂŬĐƵŬƵƉďĂŝŬ͘^ĞŚŝŶŐŐĂŚĂůŝŶŝŵĞŶŐĂŬŝďĂƚŬĂŶďŝĂǇĂƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝƵŶƚƵŬ ƚĂŵďĂŶŐͲƚĂŵďĂŶŐĚŝƚĞŶŐĂŚƉƵůĂƵƐĞŵĂŬŝŶƟŶŐŐŝ͖ Ϯ͘ ZĂƚĂͲƌĂƚĂĐĂĚĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂŵĞŵŝůŝŬŝŬƵĂůŝƚĂƐǇĂŶŐůĞďŝŚƌĞŶĚĂŚ;Calorie Value-‐CVƌĞŶĚĂŚͿ ĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͘:ƵŵůĂŚĐĂĚĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂsƌĞŶĚĂŚĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂŵĞŶĐĂƉĂŝ ϰϳƉĞƌƐĞŶ͕ƐĞŵĞŶƚĂƌĂĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶŚĂŶǇĂŵĞŵŝůŝŬŝϱƉĞƌƐĞŶ͖ ϯ͘ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂƐĂƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂŵĂƐŝŚŬƵƌĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝ͘ :ĂƌŝŶŐĂŶƌĞůŬĞƌĞƚĂĂƉŝƉĞŶŐĂŶŐŬƵƚďĂƚƵďĂƌĂĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂƐĂŶŐĂƚƚĞƌďĂƚĂƐ͘dƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝũĂůĂŶƌĂǇĂǇĂŶŐ ĚŝŐƵŶĂŬĂŶĂŶŐŬƵƚĂŶďĂƚƵďĂƌĂŵĞŶũĂĚŝŵƵĚĂŚƌƵƐĂŬƐĞŚŝŶŐŐĂĂŬĂŶŵĞŵƉĞƌƐƵůŝƚĂŶŐŬƵƚĂŶďĂƚƵďĂƌĂ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ ŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉĞůĂďƵŚĂŶǇĂŶŐƚĞƌďĂƚĂƐũƵŐĂŵĞŶũĂĚŝďŽƩůĞŶĞĐŬƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĂƚƵďĂƌĂ͖


EĂŶŐŐƌŽĞ ĐĞŚ ĂƌƵƐƐĂůĂŵ

^ĞŬŝƚĂƌϵϬйWŽƚĞŶƐŝ^ƵŵďĞƌ ĂǇĂdĂŵďĂŶŐĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ ^ĞůĂƚĂŶďĞƌĂĚĂĚŝƚĞŶŐĂŚ ƉƵůĂƵũĂƵŚĚĂƌŝƉĞůĂďƵŚĂŶ

^ƵŵĂƚĞƌĂ hƚĂƌĂ

ZŝĂƵ

^ƵŵĂƚĞƌĂ ĂƌĂƚ :Ăŵďŝ

Ƶ

Ƶů ŐŬ

Ŷ Ğ

^ƵŵĂƚĞƌĂ Selatan >ĂŵƉƵŶŐ

Gambar 3.B.14: Sebaran Tambang Batubara di Sumatera

WĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶƐĂĂƚ/Ŷŝ WĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶǇĂŶŐĚŝƵƐƵůŬĂŶ

ϰ͘ ŝƐĂŵƉŝŶŐŝƚƵ͕ƐƵůŝƚŶǇĂĂŬƵŝƐŝƐŝůĂŚĂŶ͕ƌĞŶĚĂŚŶǇĂŬƵĂůŝƚĂƐƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŵĂŶƵƐŝĂ͕ƐĞƌƚĂŬĞďŝũĂŬĂŶƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚ ǇĂŶŐŬƵƌĂŶŐũĞůĂƐŵĞŶŐĞŶĂŝƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶďĂƚƵďĂƌĂũƵŐĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶƚĂŶƚĂŶŐĂŶǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝŚĂĚĂƉŝ͘

ZĞŐƵůĂƐŝĚĂŶ<ĞďŝũĂŬĂŶhŶƚƵŬŵĞŶũĂŵŝŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝďĂƚƵďĂƌĂůĞďŝŚŽƉƟŵĂů͕

ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĂƚĂƵƉƵŶŬĞďŝũĂŬĂŶ͕ƐĞƉĞƌƟ͗ ͻ WĞŶŐĂƚƵƌĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶďĂƚƵďĂƌĂƐĞďĂŐĂŝďĂŚĂŶďĂŬĂƌƵƚĂŵĂƵŶƚƵŬƚĞŶĂŐĂůŝƐƚƌŝŬĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ͘ŝĞƐƟŵĂƐŝ ƐĞŬŝƚĂƌϱϮƉĞƌƐĞŶďĂŚĂŶďĂŬĂƌƵŶƚƵŬƉĞŵďĂŶŐŬŝƚůŝƐƚƌŝŬĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂĂŬĂŶŵĞŶŐŐƵŶĂŬĂŶďĂƚƵďĂƌĂƉĂĚĂ ƚĂŚƵŶϮϬϮϬ͘,ĂůŝŶŝĂŬĂŶŵĞŵďƵĂƚŬĞƚĞƌƚĂƌŝŬĂŶƉĂƌĂŝŶǀĞƐƚŽƌƵŶƚƵŬŵĞůĂŬƵŬĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶ ďĂƚƵďĂƌĂ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƵƟůŝƐĂƐŝĚĂƌŝďĂƚƵďĂƌĂ͘ĂƚƵďĂƌĂǇĂŶŐĚŝŐĂůŝĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂƐĞďĂŝŬŶǇĂƟĚĂŬůĂŶŐƐƵŶŐĚŝĞŬƐƉŽƌ ƐĞďĂŐĂŝŬŽŵŽĚŝƚĂƐŵĞŶƚĂŚ͕ƚĞƚĂƉŝĚŝŽůĂŚŵĞŶũĂĚŝƉƌŽĚƵŬďĞƌŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚůĞďŝŚƟŶŐŐŝ͕ƐĞƉĞƌƟŬŽŶǀĞƌƐŝ ůŝƐƚƌŝŬ;W>dhŵƵůƵƚƚĂŵďĂŶŐͿ͕upgraded coal͕ĂƚĂƵƉƌŽĚƵŬƉĞƚƌŽŬŝŵŝĂ͘W>dhŵƵůƵƚƚĂŵďĂŶŐƉĂƚƵƚ ĚŝƉĞƌƟŵďĂŶŐŬĂŶŬĂƌĞŶĂůĞďŝŚĞĮƐŝĞŶĚĂŶƟĚĂŬĂĚĂďŝĂǇĂƉĞŶŐĂŶŐŬƵƚĂŶ͖ ͻ WĞŶĞƌďŝƚĂŶƌĞŐƵůĂƐŝŵĞŶŐĞŶĂŝŬĞďŝũĂŬĂŶǇĂŶŐůĞďŝŚŽƉĞƌĂƐŝŽŶĂůĚĂůĂŵƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶďĂƚƵďĂƌĂsƌĞŶĚĂŚ ƵŶƚƵŬƉĞŶŐĂĚĂĂŶůŝƐƚƌŝŬŶĂƐŝŽŶĂůĚĂŶũŝŬĂĚŝŵƵŶŐŬŝŶŬĂŶĚŝůĂŬƵŬĂŶƉĞŶĞƌĂƉĂŶŵĞƚŽĚĂƉĞŶƵŶũƵŬĂŶ ůĂŶŐƐƵŶŐďĂŐŝƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶďĂƚƵďĂƌĂǇĂŶŐŵĂŵƉƵŵĞŵĂƐŽŬďĂƚƵďĂƌĂƵŶƚƵŬW>dhŵƵůƵƚƚĂŵďĂŶŐƐĞůĂŵĂ ŵŝŶŝŵĂůϯϬƚĂŚƵŶĚĂŶďĞƌŵŝŶĂƚŵĞŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶŶǇĂƵŶƚƵŬƉĞŵďĂŶŐŬŝƚƚĞŶĂŐĂůŝƐƚƌŝŬ͖ ͻ WĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉĞŶĞƚĂƉĂŶ,ĂƌŐĂĂƚƵďĂƌĂĐƵĂŶ;,ͿƵŶƚƵŬĚĂƉĂƚŵĞŶĞŶƚƵŬĂŶ,ĂƌŐĂWĂƚŽŬĂŶĂƚƵďĂƌĂ ;,WͿƐĞĐĂƌĂďĞƌŬĂůĂƐĞƐƵĂŝůŽŬĂƐŝĚĂŶŶŝůĂŝŬĂůŽƌŝŶǇĂ͖ ͻ ^ƚĂŶĚĂƌĚŝƐĂƐŝŵĞƚŽĚĂƉĞŶŐƵŬƵƌĂŶĚĂŶƉĞůĂƉŽƌĂŶďĞƐĂƌĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝ;ŚĂƐŝůƚĂŵďĂŶŐͿ͕ĂůŽŬĂƐŝĞŬƐƉŽƌĚĂŶ DKƵŶƚƵŬƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂǇĂŶŐŵĞŶĚĂƉĂƚŬĂŶ/ǌŝŶhƐĂŚĂWĞŶĂŵďĂŶŐĂŶ;/hWͿĚĂƌŝ<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ ^DŵĂƵƉƵŶƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĂĞƌĂŚ͖ ͻ WĞŶŐƵĂƚĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶƉĞƌƚĂŶĂŚĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶǇĞůĞƐĂŝŬĂŶƉĞƌƐŽĂůĂŶŬŽŵƉĞŶƐĂƐŝƚĂŶĂŚ͖ ͻ WĞŶĞƌƟďĂŶƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶŝůĞŐĂůƚĂŶƉĂŝǌŝŶ;Wd/ͲIllegal MiningͿ͘

ϲϭ

62


Doc. Berau Coal

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿdĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ͕ŵĂŬĂĂĚĂďĞďĞƌĂƉĂƐƚƌĂƚĞŐŝ ƵƚĂŵĂǇĂŶŐĚŝƉĞƌůƵŬĂŶǇĂŝƚƵ͗ - WĞŶĂŵďĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂĚŝǁŝůĂǇĂŚ^ƵŵĂƚĞƌĂ^ĞůĂƚĂŶďĂŐŝĂŶƚĞŶŐĂŚŵĞŵĞƌůƵŬĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƌĞů ŬĞƌĞƚĂĂƉŝǇĂŶŐĚĂƉĂƚĚŝŐƵŶĂŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŐĂŶŐŬƵƚďĂƚƵďĂƌĂ͕ŵĞŶŐŝŶŐĂƚƉĞŶŐĂŶŐŬƵƚĂŶďĂƚƵďĂƌĂs ƌĞŶĚĂŚĚĞŶŐĂŶŵĞŶŐŐƵŶĂŬĂŶƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝũĂůĂŶƟĚĂŬĞŬŽŶŽŵŝƐ͘ĞŶŐĂŶŵĞŶŐŐƵŶĂŬĂŶŬĞƌĞƚĂĂƉŝ͕ďŝĂǇĂ ƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝĂŬĂŶŵĞŶƵƌƵŶƐĂŵƉĂŝĚĞŶŐĂŶƟŶŐŬĂƚǇĂŶŐŵĞŶŐƵŶƚƵŶŐŬĂŶƵŶƚƵŬƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂ sƌĞŶĚĂŚƚĞƌƐĞďƵƚ͖ - WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƌĞůŬĞƌĞƚĂĂƉŝǇĂŶŐĚŝŐƵŶĂŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŵďĂǁĂďĂƚƵďĂƌĂĚĂƌŝƉĞĚĂůĂŵĂŶŬĞƉĞůĂďƵŚĂŶ͘ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƌĞůŬĞƌĞƚĂŝŶŝŵĞŵďƵĂƚƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂǇĂŶŐĂĚĂĚŝǁŝůĂǇĂŚƉĞĚĂůĂŵĂŶŵĞŶũĂĚŝ ůĞďŝŚĞŬŽŶŽŵŝƐ͖ - WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉĞůĂďƵŚĂŶĚŝ>ĂŵƉƵŶŐĚĂŶ^ƵŵĂƚĞƌĂ^ĞůĂƚĂŶĚŝďƵƚƵŚŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶ pengiriman batubara ke luar Sumatera. ^DĚĂŶ/Wd<^ĞůĂŝŶŚĂůƚĞƌƐĞďƵƚ͕ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂŵĞŵĞƌůƵŬĂŶ

enabler͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶ͗ - WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬƵĂůŝƚĂƐƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŵĂŶƵƐŝĂŵĞůĂůƵŝƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶĚĂŶƉĞůĂƟŚĂŶ͘<ƵƌĂŶŐŶǇĂƚĞŶĂŐĂŬĞƌũĂ ƚĞƌůĂƟŚŵĞƌƵƉĂŬĂŶƐĂůĂŚƐĂƚƵŚĂŵďĂƚĂŶĚĂůĂŵƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂ͘WĞŶĚŝĚŝŬĂŶĚĂŶƉĞůĂƟŚĂŶƉĞƌůƵ ĚŝƟŶŐŬĂƚŬĂŶ͘hŶƚƵŬŵĞŶĐĂƉĂŝƉƌŽĚƵŬƐŝďĂƚƵďĂƌĂƐĞďĞƐĂƌϭϬũƵƚĂƚŽŶͬƚĂŚƵŶ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƐĞŬŝƚĂƌϮ͘ϱϬϬ ƉĞŬĞƌũĂĚĂŶϭϬͲϭϱƉĞƌƐĞŶĚŝĂŶƚĂƌĂŶǇĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶƚĞŶĂŐĂŵĂŶĂũĞƌŝĂů͖ - WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƚĂƚĂŬĞůŽůĂƵƐĂŚĂĂŐĂƌŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂŵĞŶũĂĚŝůĞďŝŚŵĞŶĂƌŝŬ͖

63


WĞƌŬĂƉĂůĂŶ

WĞƌŵŝŶƚĂĂŶĂŬĂŶŐĂůĂŶŐĂŶŬĂƉĂůƐĞďĂŐĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŵďƵĂƚĂŶƉĞƌŬĂƉĂůĂŶŵĂƵƉƵŶƐĞďĂŐĂŝďĞŶŐŬĞůƌĞƉĂƌĂƐŝ ĂƚĂƵƚĞŵƉĂƚƉĞƌďĂŝŬĂŶŬĂƉĂůĚŝƚĞŶƚƵŬĂŶŽůĞŚƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶŬĂƉĂůďĂƌƵĚĂŶďĞƐĂƌŶǇĂŝŶƚĞŶƐŝƚĂƐůĂůƵůŝŶƚĂƐ ƉĞůĂǇĂƌĂŶĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘

Kapasitas Terpasang

Kapasitas Industri Perkapalan (Reparasi) 1.400.000

140

1.200.000

120

1.000.000

100

800.000

80

600.000

60

400.000

40

200.000

20

Jumlah Galangan Kapal (unit)

WĞŶĞƌĂƉĂŶĂƐĂƐcabotageďĞƌŚĂƐŝůŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶũƵŵůĂŚƵŶŝƚŬĂƉĂů͕ŶĂŵƵŶďĞůƵŵŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞŵďƵĂƚĂŶ ŬĂƉĂůĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝƐĞĐĂƌĂƐŝŐŶŝĮŬĂŶŬĂƌĞŶĂƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶƉĞůĂǇĂƌĂŶůĞďŝŚƐĞŶĂŶŐŵĞŵďĞůŝŬĂƉĂůďĞŬĂƐ͕Ěŝ ƐĂŵƉŝŶŐŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉĞŵďƵĂƚĂŶŬĂƉĂůĚĞŶŐĂŶƚŽŶĂƐĞďĞƐĂƌĚĂŶƉĞŶŐĂŶŐŬƵƚĂŶƉĞƌĂůĂƚĂŶƉĞŵďŽƌĂŶŵŝŶǇĂŬ ůĞƉĂƐƉĂŶƚĂŝŵĞŵĂŶŐďĞůƵŵŵĂŵƉƵĚŝŬƵĂƐĂŝŽůĞŚŬĞďĂŶǇĂŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŐĂůĂŶŐĂŶŬĂƉĂůĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘

0 < 500 DWT

Gambar 3.B.15: Kapasitas Industri Perkapalan Nasional (Reparasi)

500-‐1.000 DWT

ϭ͘ϬϬϬͲϯ͘ϬϬϬtd 1000-‐3000 DWT

ϯ͘ϬϬϬͲϱ͘ϬϬϬtd 3000-‐5000 DWT

ϱ͘ϬϬϬͲϭϬ͘ϬϬϬtd 5000-‐10.000 DWT

>10.000 DWT

Output Produk Kap Terpasang (GT)

Kap Terpasang (DWT)

:ƵŵůĂŚ'ĂůĂŶŐĂŶ;hŶŝƚͿ Jumlah Gol. (unit) ^ƵŵďƵ<ĂŶĂŶ sumbu kanan Sumber: IPERINDO; 2011

200.000

100

180.000

90

160.000

80

140.000

70

120.000

60

100.000

50

80.000

40

60.000

30

40.000

20

20.000

10

Jumlah Galangan Kapal (unit)

Kapasitas Terpasang

Kapasitas Industri Perkapalan (Bangunan Baru)

0 < 500 DWT

Gambar 3.B.16: Kapasitas Industri Perkapalan Nasional (Bangunan Baru)

500-‐1.000 DWT

Kap Terpasang (GT)

ϭ͘ϬϬϬͲϯ͘ϬϬϬtd 1000-‐3000 DWT

ϯ͘ϬϬϬͲϱ͘ϬϬϬtd 3000-‐5000 DWT

Output Produk Kap Terpasang (DWT)

ϱ͘ϬϬϬͲϭϬ͘ϬϬϬtd 5000-‐10.000 DWT

>10.000 DWT

Jumlah Gol. (unit) :ƵŵůĂŚ'ĂůĂŶŐĂŶ;hŶŝƚͿ ^ƵŵďƵ<ĂŶĂŶ sumbu kanan Sumber: IPERINDO; 2011

^ĞĐĂƌĂƌŝŶĐŝ͕ŬĞƐĞŶũĂŶŐĂŶǇĂŶŐƚĞƌũĂĚŝƉĂĚĂŬĂƉĂƐŝƚĂƐǇĂŶŐĚŝŵŝůŝŬŝŽůĞŚŐĂůĂŶŐĂŶŬĂƉĂůĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĂƉĂƚĚŝůŝŚĂƚ ƉĂĚĂŐĂŵďĂƌďĞƌŝŬƵƚ͘ĂŝŬƵŶƚƵŬďĂŶŐƵŶĂŶďĂƌƵŵĂƵƉƵŶƵŶƚƵŬďĂŶŐƵŶĂŶƌĞƉĂƌĂƐŝ;ƉĞƌďĂŝŬĂŶĚĂƌŝŐĂůĂŶŐĂŶ ŬĂƉĂůůĂŵĂͿ͕ũƵŵůĂŚŐĂůĂŶŐĂŶŬĂƉĂůƚĞƌďĂŶǇĂŬĂĚĂůĂŚŐĂůĂŶŐĂŶŬĂƉĂůĚĞŶŐĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐŬƵƌĂŶŐĚĂƌŝϱϬϬtdĂƚĂƵ ŬƵƌĂŶŐĚĂƌŝϮϬ͘ϬϬϬ'd͘:ƵŵůĂŚŶǇĂůĞďŝŚĚĂƌŝϵϬƵŶŝƚƵŶƚƵŬďĂŶŐƵŶĂŶďĂƌƵĚĂŶƐĞŬŝƚĂƌϭϮϬƵŶŝƚƵŶƚƵŬďĂŶŐƵŶĂŶ

64


ƌĞƉĂƌĂƐŝ͘hŶƚƵŬŐĂůĂŶŐĂŶŬĂƉĂůĚĞŶŐĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐŶǇĂĚŝĂƚĂƐϭϬ͘ϬϬϬtdĂƚĂƵĚŝĂƚĂƐϭϴϬ͘ϬϬϬ'd͕ũƵŵůĂŚŶǇĂ ŵĂƐŝŚƐĂŶŐĂƚƚĞƌďĂƚĂƐǇĂŝƚƵŬƵƌĂŶŐĚĂƌŝϭϬƵŶŝƚƵŶƚƵŬďĂŶŐƵŶĂŶďĂƌƵĚĂŶŬƵƌĂŶŐĚĂƌŝϮϬƵŶŝƚƵŶƚƵŬďĂŶŐƵŶĂŶ ƌĞƉĂƌĂƐŝ͘<ŽŶĚŝƐŝŝŶŝŵĞŶŐŝŶĚŝŬĂƐŝŬĂŶďĂŚǁĂŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂƉĂůĂŶĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĂŶŐĂƚŵĞŵĞƌůƵŬĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝƵŶƚƵŬ ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŐĂůĂŶŐĂŶŬĂƉĂůĚĞŶŐĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐĚŝĂƚĂƐϭϬ͘ϬϬϬtdĂƚĂƵĚŝĂƚĂƐϭϴϬ͘ϬϬϬ'd͘ ŝƐŝƐŝůĂŝŶ͕WĂŶƚĂŝdŝŵƵƌ^ƵŵĂƚĞƌĂǇĂŶŐďĞƌŚĂĚĂƉĂŶůĂŶŐƐƵŶŐĚĞŶŐĂŶ^ĞůĂƚDĂůĂŬĂ;^ĞĂ>ĂŶĞŽĨ ŽŵŵƵŶŝĐĂƟŽŶƐͲ SloCͿĂĚĂůĂŚůŝŶƚĂƐĂŶƉĞůĂǇĂƌĂŶǇĂŶŐƌĂŵĂŝ͘dŝĚĂŬŬƵƌĂŶŐĚĂƌŝϯϬϬŬĂƉĂůƉĞƌŚĂƌŝ ŵĞůŝŶƚĂƐŝŶǇĂ͕ƐĞŬŝƚĂƌϱϬĚŝĂŶƚĂƌĂŶǇĂŬĂƉĂůƚĂŶŬĞƌƚĞƌŵĂƐƵŬs>;Very Large Crude CruiserͿǇĂŶŐŵĞŵďĂǁĂ ŵŝŶǇĂŬŬĞƐŝĂdŝŵƵƌĚĂƌŝdĞůƵŬWĞƌƐŝĂ͘ŝƐĂŵƉŝŶŐŝƚƵ͕ƐĂůĂŚƐĂƚƵůƵƌ>ĂƵƚ<ĞƉƵůĂƵĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĂĚĂůĂŚ^ĞůĂƚ ^ƵŶĚĂ͕ǁĂůĂƵƉƵŶůŝŶƚĂƐĂŶŝŶŝŬƵƌĂŶŐĚŝŵŝŶĂƟŽůĞŚŬĂƉĂůďĞƐĂƌ͕ŶĂŵƵŶƉŽƐŝƐŝŶǇĂƚĞƚĂƉƐƚƌĂƚĞŐŝƐ͘^ĞŚŝŶŐŐĂ ƐĞƉĂŶũĂŶŐƉĂŶƚĂŝƟŵƵƌĚĂŶƐĞůĂƚĂŶ^ƵŵĂƚĞƌĂ͕ďĞƌŝŬƵƚ<ĞƉƵůĂƵĂŶZŝĂƵƐĞďĂŐĂŝŬĞůĂŶũƵƚĂŶ^ĞůĂƚDĂůĂŬĂͬ^ůŽ͕ ƐĞƌƚĂƉĂŶƚĂŝďĂƌĂƚĂŶƚĞŶĂĚĂůĂŚůŽŬĂƐŝǇĂŶŐďĂŝŬƵŶƚƵŬŵĞŵďĂŶŐƵŶŐĂůĂŶŐĂŶŬĂƉĂů͘EĂŵƵŶĚĞŵŝŬŝĂŶũƵŵůĂŚ ĚĂŶďĞƐĂƌĂŶƚŽŶĂƐĞƐĞƌƚĂƐĞďĂƌĂŶůŽŬĂƐŝŶǇĂƉĞƌůƵĚŝƐĞƐƵĂŝŬĂŶ͘ ŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂƐƵĚĂŚĚŝŝŶĚŝŬĂƐŝŬĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝŐĂůĂŶŐĂŶŬĂƉĂůǇĂŶŐŵĞŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶ^>ŽĚĂŶ^ĞůĂƚ ^ƵŶĚĂƐĞďĂŐĂŝ>
ZĞŐƵůĂƐŝĚĂŶ<ĞďŝũĂŬĂŶhŶƚƵŬĚĂƉĂƚŵĞŶĚƵŬƵŶŐƐƚƌĂƚĞŐŝƵŵƵŵƚĞƌƐĞďƵƚ͕ďĞďĞƌĂƉĂůĂŶŐŬĂŚƚĞƌŬĂŝƚ

ƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶƉĞƌůƵĚŝůĂŬƵŬĂŶ͗ Ͳ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶũƵŵůĂŚĚĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŐĂůĂŶŐĂŶŬĂƉĂůŶĂƐŝŽŶĂůĚĂůĂŵƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬĂƉĂůƐĂŵƉĂŝ ĚĞŶŐĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐϱϬ͘ϬϬϬtd;Dead Weight TonnageͿ͖ Ͳ DĞŵďĂŶŐƵŶŐĂůĂŶŐĂŶŬĂƉĂůŶĂƐŝŽŶĂůǇĂŶŐŵĞŵŝůŝŬŝĨĂƐŝůŝƚĂƐƉƌŽĚƵŬƐŝďĞƌƵƉĂďƵŝůĚŝŶŐďĞƌƚŚͬŐƌĂǀŝŶŐĚŽĐŬ ǇĂŶŐŵĂŵƉƵŵĞŵďĂŶŐƵŶͬŵĞƌĞƉĂƌĂƐŝŬĂƉĂůƐĂŵƉĂŝĚĞŶŐĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐϯϬϬ͘ϬϬϬtd͖ Ͳ DĞŵďĞƌŝŬĂŶƉƌŝŽƌŝƚĂƐďĂŐŝƉĞŵďƵĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌďĂŝŬĂŶĚŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝƵŶƚƵŬŬĂƉĂůͲŬĂƉĂůĚŝďĂǁĂŚϱϬ͘ϬϬϬ td͖ Ͳ DĞŵƉƌŝŽƌŝƚĂƐŬĂŶƉĞŵďƵĂƚĂŶŬĂƉĂůƉĞŶƵŶũĂŶŐĞŬƐƉůŽƌĂƐŝĚĂŶĞŬƐƉůŽŝƚĂƐŝŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐǇĂŶŐƐƵĚĂŚ ŵĂŵƉƵĚŝďƵĂƚĚŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͕ŬĞĐƵĂůŝƵŶƚƵŬũĞŶŝƐŬĂƉĂůƟƉĞ͖ Ͳ DĞŶŐŚĂƉƵƐWĂũĂŬWĞƌƚĂŵďĂŚĂŶEŝůĂŝ;WWEͿĚĂƌŝŚƵůƵŚŝŶŐŐĂŚŝůŝƌĚŝŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂƉĂůĂŶĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂŵĞŵĂŶŐŬĂƐ ŽŶŐŬŽƐƉƌŽĚƵŬƐŝƐĞŬŝƚĂƌϭϬƉĞƌƐĞŶ͖ Ͳ DĞŶĞƚĂƉŬĂŶƟŶŐŬĂƚƐƵŬƵďƵŶŐĂĚĂŶŬŽůĂƚĞƌĂůǇĂŶŐǁĂũĂƌƵŶƚƵŬƉŝŶũĂŵĂŶĚĂƌŝďĂŶŬŬŽŵĞƌƐŝĂůƐĞƌƚĂ pemberian pinjaman lunak dari ODA;KĸĐŝĂůĞǀĞůŽƉŵĞŶƚƐƐŝƚĂŶĐĞͿͬ:/;:ĂƉĂŶĂŶŬĨŽƌ/ŶƚĞƌŶĂƟŽŶĂů ŽŽƉĞƌĂƟŽŶͿĚĞŶŐĂŶƐŬĞŵĂƉĞŶĞƌƵƐĂŶƉŝŶũĂŵĂŶ;Two Step LoanͿŵĞůĂůƵŝPublic Ship Financing Program (PSFP)ǇĂŶŐĚŝĨĂƐŝůŝƚĂƐŝŽůĞŚƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͖ Ͳ DĞŶĂƚĂƵůĂŶŐŬĞďŝũĂŬĂŶƉĞŶĞƚĂƉĂŶĞĂDĂƐƵŬŝƚĂŶŐŐƵŶŐWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ;DWdͿďĂŐŝŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂƉĂůĂŶ͕ ĚŝŵĂŶĂDWdŚĂŶǇĂĚŝƚƵũƵŬĂŶďĂŐŝŬŽŵƉŽŶĞŶƉĞƌŬĂƉĂůĂŶǇĂŶŐďĞůƵŵĚŝƉƌŽĚƵŬƐŝĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ĂƚĂƵƐĞĐĂƌĂ QCD;YƵĂůŝƚǇ͕ŽƐƚ͕ĚĂŶĞůŝǀĞƌǇͿďĞůƵŵŵĞŵĞŶƵŚŝWĞƌĂƚƵƌĂŶDĞŶƚĞƌŝ<ĞƵĂŶŐĂŶEŽ͘ϮϲϭͬWD<͘ϬϭϭͬϮϬϭϬ͘

^DĚĂŶ/Wd<ŝƐĂŵƉŝŶŐƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶ͕ŚĂůůĂŝŶƚĞƌŬĂŝƚƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ^DĚĂŶ/Wd<ũƵŐĂ

ƉĞƌůƵĚŝůĂŬƵŬĂŶ͕ǇĂŝƚƵ͗ Ͳ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶ^DƉĞƌŬĂƉĂůĂŶĚĂůĂŵŵĞŵďƵĂƚĚĞƐĂŝŶŬĂƉĂůŵĞůĂůƵŝƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƐĞŬŽůĂŚ ŬŚƵƐƵƐĚŝďŝĚĂŶŐƉĞƌŬĂƉĂůĂŶ͖ Ͳ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĨĂƐŝůŝƚĂƐǇĂŶŐĚŝŵŝůŝŬŝŽůĞŚůĂďŽƌĂƚŽƌŝƵŵƵũŝƉĞƌŬĂƉĂůĂŶĂŐĂƌƐĞƐƵĂŝĚĞŶŐĂŶƐƚĂŶĚĂƌ /ŶƚĞƌŶĂƟŽŶĂůDĂƌŝƟŵĞKƌŐĂŶŝǌĂƟŽŶ;/DKͿ͘


ĞƐŝĂũĂ ĂũĂĂĚĂůĂŚƐĂůĂŚƐĂƚƵůŽŐĂŵǇĂŶŐŵĞŵŝůŝŬŝƉĞƌĂŶĂŶƐĂŶŐĂƚƐƚƌĂƚĞŐŝƐĚĂůĂŵƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝ͘^ĞďĂŐĂŝ ŶĞŐĂƌĂƐĞĚĂŶŐďĞƌŬĞŵďĂŶŐǇĂŶŐďĞƌƵƐĂŚĂŬĞƌĂƐƵŶƚƵŬŵĞŶũĂĚŝŶĞŐĂƌĂŵĂũƵŵĂŬĂƉŽƚĞŶƐŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ ŬĞďƵƚƵŚĂŶďĂũĂŶĂƐŝŽŶĂůũƵŐĂƐĂŶŐĂƚďĞƐĂƌ͘ŝƐŝƐŝůĂŝŶ͕ŝŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂŶĂƐŝŽŶĂůǇĂŶŐĚŝŬĞůŽůĂŽůĞŚĂĚĂŶhƐĂŚĂ DŝůŝŬEĞŐĂƌĂ;hDEͿĚĂŶƐǁĂƐƚĂƐĂĂƚŝŶŝŵĂƐŝŚŵĞŵƉƵŶǇĂŝŬĞƚĞƌŐĂŶƚƵŶŐĂŶǇĂŶŐƟŶŐŐŝƚĞƌŚĂĚĂƉƉŝŚĂŬůƵĂƌ ŶĞŐĞƌŝ͕ďĂŝŬďĞƌƵƉĂďĂŚĂŶďĂŬƵƵŶƚƵŬŵĞŶƵŶũĂŶŐƉƌŽĚƵŬƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂƵƉƵŶƚĞŬŶŽůŽŐŝ͘ ŝƟŶũĂƵĚĂƌŝƉŽƚĞŶƐŝƉĂƐĂƌ͕ďĂũĂŶĂƐŝŽŶĂůŵĞŵƉƵŶǇĂŝƉĞůƵĂŶŐǇĂŶŐďĞƐĂƌŵĞŶŐŝŶŐĂƚŬŽŶƐƵŵƐŝďĂũĂƉĞƌŬĂƉŝƚĂ /ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĂƐŝŚƐĂŶŐĂƚƌĞŶĚĂŚ͕ƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϬϱƐĞďĞƐĂƌϮϵŬŐͬŬĂƉŝƚĂĚŝďĂŶĚŝŶŐƌĂƚĂͲƌĂƚĂŬŽŶƐƵŵƐŝĚƵŶŝĂ ƐĞďĞƐĂƌϭϳϬŬŐͬŬĂƉŝƚĂ͘

Diagram 3.B.17: Pohon Industri Besi Baja

WW>/d/KE^ ^ƵŵďĞƌ͗<ƌĂŬĂƚĂƵ^ƚĞĞůdďŬ͘

65

66


<ĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝďĞƐŝďĂũĂǇĂŶŐĚŝďĂŶŐƵŶŽůĞŚϰϱŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƚĞƌĚŝƌŝĚĂƌŝϰũĞŶŝƐƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶďŝũŝŚ ďĞƐŝ͕ĚĂŶϰϭũĞŶŝƐŵĂŶƵĨĂŬƚƵƌďĞƌďĂƐŝƐďĞƐŝďĂũĂǇĂŶŐŵĞŶũĂĚŝŬĞŐŝĂƚĂŶŚŝůŝƌŶǇĂ͘/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐƵĚĂŚŵĞŵŝůŝŬŝ ϰũĞŶŝƐƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶďŝũŝŚďĞƐŝ͕ŶĂŵƵŶďĞůƵŵĂĚĂŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚďŝũŝŚďĞƐŝŚĂƐŝůƚĂŵďĂŶŐŵĂƵƉƵŶƉĂƐŝƌ ďĞƐŝŵĞŶũĂĚŝŬŽŶƐĞŶƚƌĂƚďŝũŝŚďĞƐŝǇĂŶŐĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƐĞďĂŐĂŝďĂŚĂŶďĂŬƵŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂǇĂŶŐůĞďŝŚŚŝůŝƌ͘ŝƐŝƐŝ ůĂŝŶ͕ďŝĂƐĂŶǇĂďŝũŝŚďĞƐŝŚĂƐŝůƚĂŵďĂŶŐŵĞŵďĂǁĂũƵŐĂŵŝŶĞƌĂůůĂŝŶŶǇĂǇĂŶŐŵĞŵŝůŝŬŝŶŝůĂŝĞŬŽŶŽŵŝƐ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂ ĞŬƐƉŽƌůĂŶŐƐƵŶŐŚĂƐŝůƚĂŵďĂŶŐďŝũŝŚďĞƐŝ;ĚĂŶŵŝŶĞƌĂůďĂǁĂĂŶůĂŝŶŶǇĂͿƐĞďĞŶĂƌŶǇĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉĞůƵĂŶŐƵŶƚƵŬ ŵĞŶĚĂƉĂƚŬĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŚĂŶŶŝůĂŝďĂŐŝŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂ͘ hŶƚƵŬŵĞůŝŶĚƵŶŐŝĐĂĚĂŶŐĂŶďĂŚĂŶďĂŬƵďĂŐŝŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌďĞƐŝďĂũĂ͕ƵƉĂǇĂƉĞŶĞƌĂƉĂŶďĞĂŬĞůƵĂƌĂƚĂƐ ŚĂƐŝůƚĂŵďĂŶŐďŝũŝŚďĞƐŝďĞůƵŵďŝƐĂĚŝůĂŬƵŬĂŶŬĂƌĞŶĂďĞůƵŵĂĚĂŶǇĂŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶďŝũŝŚďĞƐŝŵĞŶũĂĚŝ ŬŽŶƐĞŶƚƌĂƚďŝũŝŚďĞƐŝĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ WĞƌŵĂƐĂůĂŚĂŶůĂŝŶĚĂůĂŵƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶďŝũŝŚďĞƐŝĂĚĂůĂŚƉĞŶŐĂǁĂƐĂŶĚĂůĂŵƉƌŽĚƵŬƐŝĚĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬƐƉŽƌƟĚĂŬďŝƐĂ ŵĞŶŐĂŶĚĂůŬĂŶĂƉĂƌĂƚƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚƉƵƐĂƚ͕ŵĞŶŐŝŶŐĂƚƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĂĞƌĂŚũƵŐĂŵĞŶĞƌďŝƚŬĂŶŝǌŝŶƵƐĂŚĂƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶ͘ ŝƐŝƐŝůĂŝŶ͕ƉĞƌŝǌŝŶĂŶǇĂŶŐŵĞŵƉĞƌŬĞŶĂŶŬĂŶƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶƉĂĚĂĚĞƉŽƐŝƚŬĞĐŝůŚĂŶǇĂϮũƵƚĂƚŽŶďĞƌƉŽƚĞŶƐŝŵĞƌƵƐĂŬ ůŝŶŐŬƵŶŐĂŶƐĞŵĞŶƚĂƌĂƵƉĂǇĂƵŶƚƵŬŵĞŵƵůŝŚŬĂŶŬĞŵďĂůŝŬĞƉĂĚĂŬŽŶĚŝƐŝůŝŶŐŬƵŶŐĂŶǇĂŶŐďĂŝŬƐĂŶŐĂƚƐƵůŝƚĚŝůĂŬƵŬĂŶ͘ ĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶƉŽŚŽŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂǇĂŶŐƚĞƌĚŝƌŝĚĂƌŝϰϭũĞŶŝƐŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶďĞƐŝďĂũĂƐƵĚĂŚŵĞŶŐŝƐŝϮϳũĞŶŝƐ ŝŶĚƵƐƚƌŝĂƚĂƵϲϲƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƚŽƚĂůũĞŶŝƐŵĂŶƵĨĂŬƚƵƌďĞƐŝďĂũĂ͕ĚŝŵĂŶĂϭϭŝŶĚƵƐƚƌŝŵĞƌƵƉĂŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌĚĞŶŐĂŶ ŬĞŐŝĂƚĂŶĂƉůŝŬĂƐŝƐĞƉĞƌƟŝŶĚƵƐƚƌŝĂůĂƚƌƵŵĂŚƚĂŶŐŐĂ͕ŽƚŽŵŽƟĨ͕ĞůĞŬƚƌŽŶŝŬĚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͘EĂŵƵŶĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ƉĂĚĂ ŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌƚĞƌƐĞďƵƚ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĂƐŝŚďĞůƵŵďŝƐĂŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶďĞƐŝͬďĂũĂďĞƌƵƉĂŚĞĂǀǇƉƌŽĮůĞͲƌĂŝů͕ƐĞƌƚĂstainless steel rod dan ƐŚĂŌďĂƌ͕ĞůĞŬƚƌŽŶŝŬĚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͘EĂŵƵŶĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ƉĂĚĂŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌƚĞƌƐĞďƵƚ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĂƐŝŚ ďĞůƵŵďŝƐĂŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶďĞƐŝͬďĂũĂďĞƌƵƉĂŚĞĂǀǇƉƌŽĮůĞͲƌĂŝů͕ƐĞƌƚĂstainless steel rod dan ƐŚĂŌďĂƌ.

=

WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ,ĂƌŐĂŝũŝŚĞƐŝ2

WĞŶǇŝŵƉĂŶĂŶĞƐŝĂũĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ;йͿϭ

h^ͬďŵƚƵ 100

WƌŽǇĞŬƐŝ^ĞŬƚŽƌEŽŶDŝŐĂƐĚĂůĂŵ <ŽŶƚƌŝďƵƐŝDŝŶĞƌĂů;/ZdƌŝůŝƵŶͿ

100

ϭϱϬ ĂĚĂŶŐĂŶďŝũŝŚďĞƐŝprimary ĂĚĂŶŐĂŶďŝũŝŚďĞƐŝůĂƚĞƌŝƚ

84

ŵĞŵŝůŝŬŝƉŽƚĞŶƐŝƵŶƚƵŬŵĞŶĂŝŬŬĂŶ ŬŽŶƚƌŝďƵƐŝхϱϬй

ϵϰ͕ϯ

ϳϱ

ϳϱ

ϲϳ͕ϵ

100 ϱϬ

ϱϬ ϱϬ

Gambar 3.B.18: Cadangan Bijih Besi

4 Papua

Sumatera

0

ϰϮ͕ϵ

Ϯϭ͕ϯ ϭϱ͕ϴ ϰ͕Ϯ

0

0 2004 2005 2006 2007 2008 2009 ϮϬϭϬ

ŵĂƐΘ Perak

8

0 ^ƵůĂǁĞƐŝ

^ƵŵďĞƌ͗/ŶĚŽŶĞƐŝĂŶŽŵŵĞƌĐŝĂůEĞǁƐůĞƩĞƌ͖ tŽƌůĚĂŶŬŽŵŵŽĚŝƚǇWƌŝĐĞĂƚĂ͖ŶĂůŝƐŝƐƟŵ

5 <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ

ĂƐƵŵƐŝĚŝĚĂƐĂƌŬĂŶďĂŚǁĂĐĂĚĂŶŐĂŶƐĂŵĂ ƐĞůĂŵĂϯϬƚĂŚƵŶĚĞŶŐĂŶŚĂƌŐĂh^ϭϬϬƉĞƌƚŽŶ iron ore

3

Ϯϱ

WĂƐŝƌĞƐŝ

World Bank Commodity Price Data (Pink Sheet)

2

ƐƟŵĂƐŝďŝĂǇĂƉƌŽĚƵŬƐŝ

ϭϳ

Tembaga

Ϯϭ

>ĂŝŶŶǇĂ

Ϯϱ

Batubara

32

29

Maluku

/ŶĚŽŶĞƐŝĂŶŽŵŵĞƌĐŝĂůEĞǁƐůĞƩĞƌsŽůϱϳ͕ June 2008

ϭ

ĞƌƉŽƚĞŶƐŝϭ͕ϱǆ3

ϰϵ͕ϭ

Nikel

X

͘͘͘ĚŝŝŬƵƟĚĞŶŐĂŶŚĂƌŐĂďŝũŝŚďĞƐŝ ǇĂŶŐŶĂŝŬƟŶŐŐŝ2͘͘͘

Timah

^ĞďĂŐĂŝƉƵůĂƵĚĞŶŐĂŶĐĂĚĂŶŐĂŶ ďŝũŝŚďĞƐŝƚĞƌďĞƐĂƌĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂϭ͘͘͘

:ƵŵůĂŚƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƌďĂƐŝƐďĞƐŝďĂũĂŵĞŶŐĂůĂŵŝŬĞŶĂŝŬĂŶƉĂĚĂƉĞƌŝŽĚĞǇĂŶŐƐĂŵĂƐĞďĞƐĂƌϮ͕ϲ ƉĞƌƐĞŶ͕ǁĂůĂƵƉƵŶƚĞƌůŝŚĂƚƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶŶĞŐĂƟĨϭ͕ϰϳƉĞƌƐĞŶƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϬϱ͘ ^ĞďĂƌĂŶĚĞƉŽƐŝƚďŝũŝŚďĞƐŝĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚŝĚĂƉĂƚĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͕^ƵůĂǁĞƐŝ͕^ƵŵĂƚĞƌĂ͕DĂůƵŬƵĚĂŶWĂƉƵĂ͘^ƵŵĂƚĞƌĂ ŵĞŶǇŝŵƉĂŶϴƉĞƌƐĞŶĐĂĚĂŶŐĂŶďŝũŝŚďĞƐŝůĂƚĞƌŝƚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂǇĂŶŐďĞƌĂĚĂĚŝĞŶŐŬƵůƵ͕^ƵŵĂƚĞƌĂĂƌĂƚĚĂŶ <ĞƉƵůĂƵĂŶZŝĂƵ͘


WĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϬϰƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂŵƵůĂŝŵĞŶŐĂůĂŵŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶǇĂŶŐƌĞůĂƟĨĐƵŬƵƉďĂŝŬ͕ƚĞƌƵƚĂŵĂ ĚŝƐĞďĂďŬĂŶŽůĞŚƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶƐĞŬƚŽƌůĂŝŶŶǇĂǇĂŶŐŵƵůĂŝƚƵŵďƵŚƐĞƉĞƌƟŽƚŽŵŽƟĨ͕ĞůĞŬƚƌŽŶŝŬ͕ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂŶ ƐĞďĂŐĂŝŶǇĂ͘WĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϬϱ͕ŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉƌŽĚƵŬƐŝďĂũĂĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ;slab, billet, bloom dan ingotͿĂƚĂƵcrude steelĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĞďĞƐĂƌϲ͕ϱũƵƚĂƚŽŶĚĞŶŐĂŶƟŶŐŬĂƚƵƟůŝƚĂƐƌĂƚĂͲƌĂƚĂƐĞŬŝƚĂƌϱϬƉĞƌƐĞŶ͘ ZĂŶƚĂŝŶŝůĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂŵĂƐŝŚŵĞŶĂƌŝŬŬĂƌĞŶĂŚĂƌŐĂďŝũŝŚďĞƐŝƐĞŬŝƚĂƌh^ϱϱͲϲϬƉĞƌƚŽŶ;ďŝĂǇĂ ŽƉĞƌĂƐŝŽŶĂůh^ϮϱͲϯϱͿĚĂŶŚĂƌŐĂũƵĂůŬŽŶƐĞŶƚƌĂƚƐĞŬŝƚĂƌh^ϭϬϬͲϭϮϬƉĞƌƚŽŶ;ďŝĂǇĂŽƉĞƌĂƐŝŽŶĂůh^ϭϱͲϮϱͿ͘ ^ĞĚĂŶŐŬĂŶƵŶƚƵŬƉƌŽĚƵŬŚĂƐŝůŝŶĚƵƐƚƌŝĂŐůŽŵĞƌĂƐŝƐĞŬŝƚĂƌh^ϭϴϬͲϮϬϬƉĞƌƚŽŶ;ďŝĂǇĂŽƉĞƌĂƐŝŽŶĂůh^ϭϬͲ ϮϬͿ͕ŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŵďƵĂƚĂŶďĞƐŝ;ƉĞůĞďƵƌĂŶͿďĞƌŬŝƐĂƌh^ϯϱϬͲϰϬϬƉĞƌƚŽŶ;ďŝĂǇĂŽƉĞƌĂƐŝŽŶĂůh^ϱϬͲϭϭϬͿ͕ĚĂŶ ƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞŵďƵĂƚĂŶďĂũĂ;steel makingͿŵĞŶĐĂƉĂŝŚĂƌŐĂh^ϳϬϬƉĞƌƚŽŶ;ďŝĂǇĂŽƉĞƌĂƐŝŽŶĂůh^ϴϬͲϭϭϬͿ͘ ƐƟŵĂƐŝ<ĞƵŶƚƵŶŐĂŶ;h^ͬdŽŶͿ ϯϬϬ ƐƟŵĂƐŝ<ĞƵŶƚƵŶŐĂŶDĂŬƐŝŵĂů;h^ͬdŽŶͿ

ϮϱϬ

ƐƟŵĂƐŝ<ĞƵŶƚƵŶŐĂŶDŝŶŝŵĂů;h^ͬdŽŶͿ ϭϯϬ

200 ϭϱϬ 100

ϭϯϬ

Gambar 3.B.19: DĂƌŐŝŶĚĂƌŝ^ĞƟĂƉ Rantai Nilai

0

ϭϰϬ

ϱϬ

ϱϬ

ϯϱ

ϭϱ 20

Penambangan

ϭϱ

Pembuatan <ŽŶƐĞŶƚƌĂƚ ĞƐŝ

ϰϬ

ϰϬ

ŐůŽŵĞƌĂƐŝ

Pembuatan ĞƐŝ

Pembuatan Baja


ZĂŶƚĂŝEŝůĂŝ/ŶĚƵƐƚƌŝĞƐŝĂũĂ

WĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ Gambar 3.B.20: Rantai Nilai Industri Besi Baja

ŝũŝŚĞƐŝ

,ŝůŝƌ

WĞůĞďƵƌĂŶ ͻKƌĞƌĞƐƐŝŶŐ ͻŐůŽŵĞƌĂƟŽŶ ͻ/ƌŽŶDĂŬŝŶŐ ͻ^ƚĞĞůŵĂŬŝŶŐĐĂƐƟŶŐ

ͻ,Žƚ&ŽƌŵŝŶŐ ͻŽůĚ&ŽƌŵŝŶŐ

&ŝŶŝƐŚĞĚWƌŽĚƵĐƚ ƉƉůŝĐĂƟŽŶƐ

WĞŶĂŵďĂŶŐĂŶ͗<ŽŶĚŝƐŝƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝĂŬĂŶƚĞƌƵƐŵĞŶŝŶŐŬĂƚƐĞũĂůĂŶĚĞŶŐĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ ƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶďŝũŝŚďĞƐŝĚƵŶŝĂ͘ŝƐŝƐŝůĂŝŶ͕ŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂŚƵůƵǇĂŶŐďĞůƵŵŵĞŵŝůŝŬŝŵĂŶƵĨĂŬƚƵƌƉĞŵƵƌŶŝĂŶ ďŝũŝŚďĞƐŝŵĞŶũĂĚŝŬŽŶƐĞŶƚƌĂƚďŝũŝŚďĞƐŝ͕ŵĞŵďƵĂƚŵĂŶƵĨĂŬƚƵƌŚŝůŝƌƚĞƌŐĂŶƚƵŶŐƉĂĚĂďĂŚĂŶďĂŬƵŝŵƉŽƌ͘ ĞŶŐĂŶŬĂƚĂůĂŝŶ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂŬĞŚŝůĂŶŐĂŶŬĞƐĞŵƉĂƚĂŶŵĞŵďƵŬĂůĂƉĂŶŐĂŶŬĞƌũĂ͕ĚĂŶŵĂƌŐŝŶŬĞƵŶƚƵŶŐĂŶ ƚĞƌŚĂĚĂƉŶŝůĂŝƌĂŶƚĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌŬĂƌĞŶĂƟĚĂŬĂĚĂŶǇĂŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶďŝũŝŚďĞƐŝĚĂŶƉĂƐŝƌďĞƐŝǇĂŶŐ ĚŝďƵƚƵŚŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŵďĂŶŐƵŶƌĂŶƚĂŝƉƌŽĚƵŬƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ /ŶǀĞƐƚĂƐŝƉĂĚĂŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂŵĂƐŝŚŵĞŶĂƌŝŬǁĂůĂƵŵĞŵĞƌůƵŬĂŶĚĂŶĂǇĂŶŐďĞƐĂƌ͘^ĂĂƚŝŶŝƚĞƌŝŶĚŝŬĂƐŝďĂŚǁĂ ŬĞƵŶƚƵŶŐĂŶĚĂƌŝŚĂƐŝůƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶƐĂũĂƟĚĂŬŵĂŬƐŝŵĂů͕ŬĂƌĞŶĂƉĞŶĚĂƉĂƚĂŶĚĂƌŝŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶďŝũŝŚ ďĞƐŝůĞďŝŚĂŬĂŶŵĞŵďĞƌŝŬĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶŵĞŶũƵĂůůĂŶŐƐƵŶŐďŝũŝŚďĞƐŝ͘ WĞůĞďƵƌĂŶ͗/ŶĚƵƐƚƌŝƉĞůĞďƵƌĂŶďĞƐŝďĂũĂĚŝŝůĞŐŽŶƐƵĚĂŚŵĞŶŐŐƵŶĂŬĂŶscrap dan atau impor sponge iron ƐĞďĂŐĂŝ ďĂŚĂŶďĂŬƵ͘EĂŵƵŶƚĞƚĂƉƉĞƌůƵĚŝƟŶŐŬĂƚŬĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŶǇĂƵŶƚƵŬŵĞŵĞŶƵŚŝƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͕ ĚŝƐĂŵƉŝŶŐŬĂƌĞŶĂŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉƌŽĚƵŬƐŝŶǇĂďĂƌƵŵĞŶĐĂƉĂŝϲϬƉĞƌƐĞŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐƚĞƌƉĂƐĂŶŐ͘hŶƚƵŬŵĂŵƉƵďĞƌƐĂŝŶŐ ĚŝƉĂƐĂƌĚƵŶŝĂŵĂŬĂĂŬĂŶůĞďŝŚĞĨĞŬƟĨďŝůĂŵĞŵŝůŝŬŝƌĂŶƚĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂǇĂŶŐůĞŶŐŬĂƉ͘hŶƚƵŬŝƚƵƉĞƌůƵĚŝƵƉĂǇĂŬĂŶ ŝŶƐĞŶƟĨĚĂŶĚŝƐŝŶƐĞŶƟĨǇĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝƐĞďĂŐĂŝƵƉĂǇĂŵĞůĞŶŐŬĂƉŝũĞŶŝƐŝŶĚƵƐƚƌŝǇĂŶŐĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƚĞƌƐĞďƵƚ͘hŶƚƵŬ ŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŚƵůƵďĞƐŝďĂũĂ͕ƚĞŶƚƵŶǇĂĚŝƉĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƉĞŶŐĂĚĂĂŶůŝƐƚƌŝŬǇĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝ͘

67

68


,ŝůŝƌ͗ŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ͕ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂƚĞƌƉƵƐĂƚĚŝŝůĞŐŽŶʹWƌŽǀŝŶƐŝĂŶƚĞŶ ŵĞůĂůƵŝŬĞŵŝƚƌĂĂŶhDEĚĂŶƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶĂƐŝŶŐ͘<ĞŵŝƚƌĂĂŶƵƐĂŚĂŝŶŝĂŬĂŶŵĞŵďĂŶŐƵŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞůĞďƵƌĂŶ ďĞƐŝďĂũĂĚĞŶŐĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐϯũƵƚĂƚŽŶƉĞƌƚĂŚƵŶƵŶƚƵŬĚŝũĂĚŝŬĂŶslabǇĂŶŐƐĞůĂŶũƵƚŶǇĂĂŬĂŶĚŝďĞůŝͬĚŝŐƵŶĂŬĂŶ ůĂŶŐƐƵŶŐŽůĞŚhDEƚĞƌƐĞďƵƚ͕ĚŝĞŬƐƉŽƌŵĂƵƉƵŶĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶŵĞŶũĂĚŝŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌůĂŶũƵƚĂŶŶǇĂ͘ ĂůĂŵũĂŶŐŬĂƉĂŶũĂŶŐ͕ƵŶƚƵŬŵĞŶĐĂƉĂŝŬŽŶƐƵŵƐŝďĂũĂϭϬϬŬŐͬŬĂƉŝƚĂͬƚĂŚƵŶƉĂĚĂϮϬϮϱĂƚĂƵϰϯŬŐͬŬĂƉŝƚĂͬ ƚĂŚƵŶƉĂĚĂϮϬϭϱ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂĚŝďĞƌďĂŐĂŝƚĞŵƉĂƚƐĞƉĞƌƟŝůĞŐŽŶĚĞŶŐĂŶ ŬĂƉĂƐŝƚĂƐĐĂƉĂŝĂŶůĞďŝŚĚĂƌŝϰ͕ϱũƵƚĂƚŽŶƉĞƌƚĂŚƵŶ͕<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚĞŶŐĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐϭϱũƵƚĂƚŽŶ͕>ĂŵƉƵŶŐĚĞŶŐĂŶ ŬĂƉĂƐŝƚĂƐϱũƵƚĂƚŽŶĚĂŶƐŝƐĂŶǇĂϱũƵƚĂƚŽŶƚĞƌƐĞďĂƌĚŝůŽŬĂƐŝůĂŝŶŶǇĂĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝ͕^ƵŵĂƚĞƌĂ͕DĂůƵŬƵ͘<ŚƵƐƵƐĚŝ ^ƵŵĂƚĞƌĂ͕ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬĂǁĂƐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝĚĂƉĂƚĚŝƉĞƌƟŵďĂŶŐŬĂŶĚŝůŽŬĂƐŝĚĞŬĂƚŬĂŬŝ:ĞŵďĂƚĂŶ^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂ ĚŝWƌŽǀŝŶƐŝ>ĂŵƉƵŶŐ͘ DĞŶŐŝŶŐĂƚŝŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂƚĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƐƚƌĂƚĞŐŝƐŶĂƐŝŽŶĂů͕ŵĂŬĂůŽŬĂƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂŝŶŝƉĞƌůƵ ƚĞƌƐĞďĂƌĚŝƉƵůĂƵͲƉƵůĂƵ;ďĞƐĂƌͿ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘^ĞŚŝŶŐŐĂƚĞƌũĂĚŝƉĞŶǇĞďĂƌĂŶůŽŬĂƐŝǇĂŶŐŵĞŵďƵĂƚƉĂƐŽŬĂŶ ƉƌŽĚƵŬƐŝďĞƐŝďĂũĂďŝƐĂƚĞƌƵƐďĞƌůĂŶŐƐƵŶŐ͕ĂƉĂďŝůĂĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶďŝůĂĚŝƉƵƐĂƚŬĂŶĚĂŶƚĞƌũĂĚŝƉĞŵŽŐŽŬĂŶĂƚĂƵ ŚĂůǇĂŶŐůĞďŝŚďƵƌƵŬďŝƐĂŵĞŶŐŐĂŶŐŐƵƌĂŶƚĂŝƉƌŽĚƵŬƐŝŚŝůŝƌŶǇĂǇĂŶŐƚĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƐƚƌĂƚĞŐŝƐŶĂƐŝŽŶĂů͘

ZĞŐƵůĂƐŝĚĂŶ<ĞďŝũĂŬĂŶ^ƚƌĂƚĞŐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂďĞƐŝďĂũĂŵĞŵĞƌůƵŬĂŶ ĚƵŬƵŶŐĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďũŝĂŬĂŶďĞƌŝŬƵƚ͗ - WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŬŽŶƐĞŶƚƌĂƚďŝũŝŚďĞƐŝŶĂƐŝŽŶĂůŵĞůĂůƵŝŬĞďŝũĂŬĂŶǇĂŶŐŵĞŵďĞƌŝƉĞƌƐǇĂƌĂƚĂŶ ƉĞŶŐŽƉĞƌĂƐŝĂŶƚĂŵďĂŶŐďŝũŝŚďĞƐŝĚĞŶŐĂŶŵĞŵďĂŶŐƵŶŵĂŶƵĨĂŬƚƵƌƉƌŽƐĞƐƉĞŵďƵĂƚĂŶŬŽŶƐĞŶƚƌĂƚďŝũŝŚ ďĞƐŝĚŝĚĞŬĂƚůŽŬĂƐŝƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶ͖ - WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉƌŽĚƵŬƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂŵĞůĂůƵŝƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶďĂŚĂŶďĂŬƵ͕ŬŚƵƐƵƐŶǇĂďŝũŝŚďĞƐŝ ŵĞůĂůƵŝDKǇĂŶŐƉĞŶǇĞůĞŶŐŐĂƌĂĂŶŶǇĂƚĞƌŝŶƚĞŐƌĂƐŝĂŶƚĂƌĂƉĞƌŝǌŝŶĂŶ͕ƉĞŵĂŶƚĂƵĂŶĚĂŶƉĞůĂƉŽƌĂŶǇĂŶŐ ĚŝƚĞƌďŝƚŬĂŶƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚƉƵƐĂƚĚĞŶŐĂŶƉĞŶŐĂƚƵƌĂŶĚŝůŝŶŐŬƵƉƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĂĞƌĂŚ͖ - WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĚĂǇĂƐĂŝŶŐƉƌŽĚƵŬďĞƐŝďĂũĂŶĂƐŝŽŶĂůŵĞůĂůƵŝƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶũĞŶŝƐŝŶĚƵƐƚƌŝǇĂŶŐďĞůƵŵĂĚĂĚŝ /ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞůĞŶŐŬĂƉŝƌĂŶƚĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂ͕ŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉƌŽĚƵŬƐŝŶǇĂ͕ƐĞƌƚĂŵĞŵďĂŶŐƵŶ ŬĞŵŝƚƌĂĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŚƵůƵĚĂŶŚŝůŝƌŶĂƐŝŽŶĂů͖ - DĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶŝŬůŝŵƵƐĂŚĂƌĂŶƚĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂǇĂŶŐŬŽŶĚƵƐŝĨŵĞůĂůƵŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĞŵŝƚƌĂĂŶ͕ ƉĞŵďĞƌŝĂŶŝŶƐĞŶƟĨĚĂŶĚŝƐŝŶƐĞŶƟĨĮƐŬĂů͕ƉĞŶĞƌĂƉĂŶƌĞŐƵůĂƐŝdŝŶŐŬĂƚ<ĂŶĚƵŶŐĂŶĂůĂŵEĞŐĞƌŝ;d<EͿ ďĞƐŝďĂũĂƉĂĚĂƉƌŽĚƵŬĂƉůŝŬĂƐŝďĞƐŝďĂũĂ͕ĚĂŶĨĂƐŝůŝƚĂƐĚƵŬƵŶŐĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝĚĂŶƉĞŵĂƐĂƌĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂ ŶĂƐŝŽŶĂů͖ - <ĞďŝũĂŬĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬůĂƐƚĞƌŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌďĞƐŝďĂũĂĚŝƵƉĂǇĂŬĂŶĚŝďĂŶŐƵŶƉĂĚĂŬĂǁĂƐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝ ƵŶƚƵŬƉĞŶŐŚĞŵĂƚĂŶďŝĂǇĂŽƉĞƌĂƐŝŽŶĂůĚĂŶƉĞŵĞůŝŚĂƌĂĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐĂƚĂƵŵĞŶŐŝŶƚĞŐƌĂƐŝŬĂŶ ŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞůĞďƵƌĂŶďĂũĂstainless steel;ƉĂďƌŝŬslab͕Hot Roll Coil (HRC) dan Cold Roll Coil (CRC)Ϳ͘ <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐǇĂŶŐĚŝďƵƚƵŚŬĂŶƵŶƚƵŬƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ

ŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĚĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂďĞƐŝďĂũĂƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ - WĞŶǇĞĚŝĂĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐ;ĞŶĞƌŐŝůŝƐƚƌŝŬ͕ũĂƌŝŶŐĂŶũĂůĂŶ͕ũĂůƵƌŬĞƌĞƚĂĂƉŝ͕ƉĞůĂďƵŚĂŶͿĚŝŬĂǁĂƐĂŶ ŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂƐĞƐƵĂŝƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶŬĂǁĂƐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝĚŝŵĂŬƐƵĚ͖ - DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐĚŝůŽŬĂƐŝŬĂǁĂƐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂŵĂƵƉƵŶĂŶƚĂƌůŽŬƵƐŬĞŐŝĂƚĂŶ ƚĞƌŬĂŝƚ;ũĂůĂŶ͕ũĂůƵƌŬĞƌĞƚĂĂƉŝ͕ůŝŵďĂŚͿ͘

^DĚĂŶ/Wd
DĞŶƵƌƵƚƐĞŶƐƵƐW^;ϮϬϭϬͿ͕ϱϳƉĞƌƐĞŶƉĞŶĚƵĚƵŬ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƟŶŐŐĂůĚŝWƵůĂƵ:ĂǁĂ;ůƵĂƐŶǇĂŚĂŶǇĂϳƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝ EƵƐĂŶƚĂƌĂͿĚĂŶϮϭƉĞƌƐĞŶůĂŝŶŶǇĂƟŶŐŐĂůĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂǇĂŶŐůƵĂƐŶǇĂƐĞŬŝƚĂƌϮϭƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝEƵƐĂŶƚĂƌĂ͘ĞŶŐĂŶ ĚĞŵŝŬŝĂŶŬĞĚƵĂƉƵůĂƵŝŶŝŵĞŵƉƵŶǇĂŝƉŽƚĞŶƐŝǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚďĞƐĂƌƵŶƚƵŬ͟ŵĞŵďĂŶŐŬŝƚŬĂŶ͟ƉĞƌŐĞƌĂŬĂŶďĂƌĂŶŐ ĚĂŶŵĂŶƵƐŝĂ͕ŵĂƵƉƵŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝůĂŝŶŶǇĂ͘


;йͿ

:ƵŵůĂŚWĞŶĚƵĚƵŬ

ϲϬ

>ƵĂƐǁŝůĂǇĂŚ

ϰϬ 20 0 Gambar 3.B.21: Jumlah Penduduk Indonesia Berdasarkan Pulau Besar, Tahun 2010

Sumatera

:ĂǁĂ

ĂůŝͲEd

<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ

^ƵůĂǁĞƐŝ

WĂƉƵĂͲ<ĞƉ͘ Maluku Sumber: BPS, 2010

<ĂǁĂƐĂŶ^ƚƌĂƚĞŐŝƐEĂƐŝŽŶĂů;<ÊͿ^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂ ^ĂĂƚŝŶŝŬĞĚƵĂƉƵůĂƵƚĞƌƐĞďƵƚŚĂŶǇĂĚŝŚƵďƵŶŐŬĂŶŽůĞŚŬĂƉĂůůĂƵƚĚĂŶƉĞƐĂǁĂƚƚĞƌďĂŶŐǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚ ĚŝƉĞŶŐĂƌƵŚŝŬŽŶĚŝƐŝĐƵĂĐĂ͕ĂŶŐŝŶ͕ŬĂďƵƚ͕ĂƌƵƐůĂƵƚƐĞƌƚĂŬŽŶĚŝƐŝƐŝĂŶŐĚĂŶŵĂůĂŵ͕ŵĂƵƉƵŶŬŽŶĚŝƐŝƚĞŬŶŝƐŵŽĚĂ ƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝƚĞƌƐĞďƵƚ͕ƐĞƉĞƌƟŬĞƌƵƐĂŬĂŶĚĂŶƉĞƌĂǁĂƚĂŶďĞƌŬĂůĂ͘

Doc. PT Bangungraha Sejahtera Mulia

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ^ĞďĂŐĂŝŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶŐŚƵďƵŶŐĂŶƚĂƌĂ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ ĚĂŶ:ĂǁĂ͕ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ:ĞŵďĂƚĂŶ^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂ;:^^ͿĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶďĞƌŵĂŶĨĂĂƚƐĞďĂŐĂŝ͗ 1. ^ĂƌĂŶĂǇĂŶŐĞĮƐŝĞŶƵŶƚƵŬƉĞŶŐĂŶŐŬƵƚĂŶďĂƌĂŶŐĚĂŶũĂƐĂWƵůĂƵ^ƵŵĂƚĞƌĂĚĂŶWƵůĂƵ:ĂǁĂ͕ƐĞƌƚĂƌĞůĂƟĨďĞďĂƐ ŚĂŵďĂƚĂŶĐƵĂĐĂĚĂŶŐĞůŽŵďĂŶŐ͘WĞŶǇĞďĞƌĂŶŐĂŶŬĂƉĂůĨĞƌŝƉĂĚĂ^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂǇĂŶŐƐĞŵƵůĂϮͲϯũĂŵ͕ďĞůƵŵ ĚŝƚĂŵďĂŚĚĞŶŐĂŶǁĂŬƚƵƚƵŶŐŐƵŵĞŶǇĞďĞƌĂŶŐ͕ĚĂƉĂƚĚŝƉĞƌƐŝŶŐŬĂƚŵĞŶũĂĚŝƐĞŬŝƚĂƌϯϬŵĞŶŝƚĚĞŶŐĂŶũĂůĂŶ ďĞďĂƐŚĂŵďĂƚĂŶƐĞƉĂŶũĂŶŐϮϴŬŵ͘ĞůƵŵůĂŐŝƉĞŶƵŵƉĂŶŐĚŝďĞƌŝƉŝůŝŚĂŶďŝƐĂŵĞŶŐŐƵŶĂŬĂŶŬĞƌĞƚĂĂƉŝ͕ ŬĂƌĞŶĂ:ĞŵďĂƚĂŶ^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂĂŬĂŶĚŝůĞŶŐŬĂƉŝĚĞŶŐĂŶũĂůƵƌƌĞůŬĞƌĞƚĂĂƉŝ͘^ĂĂƚŝŶŝ͕ĂŬŝďĂƚŬĞƚĞƌďĂƚĂƐĂŶŬĂƉĂů ĨĞƌƌǇƉĞŶǇĞďĞƌĂŶŐĂŶĚĂŶŚĂŵďĂƚĂŶĐƵĂĐĂƐƵĚĂŚŵĞŶŝŵďƵůŬĂŶŬĞƌƵŐŝĂŶďĞƐĂƌďĂŐŝƉĞŶŐƵƐĂŚĂ͘ 2. :ĞŵďĂƚĂŶ^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂũƵŐĂĚĂƉĂƚĚŝŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶƐĞďĂŐĂŝƉƌĂƐĂƌĂŶĂƵŶƚƵŬƉĞŵĂƐĂŶŐĂŶƉŝƉĂďĂŚĂŶĐĂŝƌĚĂŶ ŐĂƐ͕ũĂƌŝŶŐĂŶŬĂďĞůĚĂŶƐĞƌĂƚŽƉƟŬ͕ƐĞƌƚĂWƵƐĂƚWĞŵďĂŶŐŬŝƚdĞŶĂŐĂ>ŝƐƚƌŝŬWĂƐĂŶŐͲ^ƵƌƵƚ'ĞůŽŵďĂŶŐ>ĂƵƚ͘ :ĞŵďĂƚĂŶ^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂƚĞƌůĞƚĂŬƉĂĚĂďĂŐŝĂŶĚĂƌŝůƵƌ>ĂƵƚ<ĞƉƵůĂƵĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ;>ŽŐŝƐƟŬĞďĞƌĂƉĂĚĂŵƉĂŬũĂŶŐŬĂƵĂŶůŽŐŝƐƟŬĂŬŝďĂƚĚĂƌŝůŝŶƚĂƐĂŶWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ:ĞŵďĂƚĂŶ

^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂƚĞƌŚĂĚĂƉtŝůĂǇĂŚĚŝƐĞŬŝƚĂƌŶǇĂ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶ͗ 1. DĞŵƉĞƌŵƵĚĂŚƉĞƌŐĞƐĞƌĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝǇĂŶŐƚĞƌŬŽŶƐĞŶƚƌĂƐŝĚŝWƵůĂƵ:ĂǁĂĚĂƉĂƚ ĚŝĚŝƐƚƌŝďƵƐŝŬĂŶŬĞWƵůĂƵ^ƵŵĂƚĞƌĂ͘ 2. DĞŵďƵĂƚůĂŚĂŶƉĞƌƚĂŶŝĂŶĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂǇĂŶŐůŽŬĂƐŝŶǇĂůĞďŝŚũĂƵŚĚĂƌŝ:ĂŬĂƌƚĂĚĂƉĂƚĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶƐĞďĂŐĂŝ ƉĞŵĂƐŽŬŚĂƐŝůƚĂŶŝƵŶƚƵŬWƵůĂƵ:ĂǁĂ͘ ϯ͘ DĞŵƉĞƌŵƵĚĂŚďĞƌŬĞŵďĂŶŐŶǇĂŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĂĚĂŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐŬĂŬŝũĞŵďĂƚĂŶ͕ƐĞƉĞƌƟ͗ ƌĞƐŽƌƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂdĂŶũƵŶŐ>ĞƐƵŶŐ;ϭ͘ϱϬϬŚĂͿ͕ŬĂǁĂƐĂŶƐĞŬŝƚĂƌWĞƟ<ĞŵĂƐŽũŽŶĞŐĂƌĂ;ϱϬϬŚĂͿĚĂŶŬĂǁĂƐĂŶ ŝŶĚƵƐƚƌŝĚŝŝůĞŐŽŶ͕ƐĞƌƚĂŬĂǁĂƐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝĚĂŶƉĞƌŐƵĚĂŶŐĂŶĚŝ>ĂŵƉƵŶŐ͘ ϰ͘ ĞŶŐĂŶĂĚĂŶǇĂĂŬƐĞƐ:ĞŵďĂƚĂŶ^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂ;:^^Ϳ͕ƉĞŶŐĂƌƵŚŬĞĚƵĂƉƵůĂƵŝŶŝƉĂĚĂŐĞŽĞŬŽŶŽŵŝĚƵŶŝĂĂŬĂŶƐĂŶŐĂƚ ƐŝŐŶŝĮŬĂŶ͘dĞƌƵƚĂŵĂƚĞƌŚĂĚĂƉƐĞŬƚŽƌŝŶĚƵƐƚƌŝũĂƐĂƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚĂŶƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝůŝŶƚĂƐÊďĂŚŬĂŶ^/ʹƵƐƚƌĂůŝĂ͕

69

70


ƚĞƌŵĂƐƵŬĂŬƐĞƐĞŬŽŶŽŵŝĚĞŶŐĂŶ^ĞŵĞŶĂŶũƵŶŐƐŝĂdĞŶŐŐĂƌĂ;dŚĂŝůĂŶĚ͕DĂůĂǇƐŝĂ͕^ŝŶŐĂƉƵƌĂͿ͘WĞƚĂŐĞŽĞŬŽŶŽŵŝ ŝŶĚƵƐƚƌŝƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂǇĂŶŐĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƉĂĚĂϭϮĞƐƟŶĂƐŝWĂƌŝǁŝƐĂƚĂEĂƐŝŽŶĂůĂŬĂŶďĞƌƵďĂŚĚĞŶŐĂŶĚŝŚƵďƵŶŐŬĂŶŶǇĂ ŬĂǁĂƐĂŶƚĞůĂŚďĞƌŬĞŵďĂŶŐWƵůĂƵ^ƵŵĂƚĞƌĂĚĂŶŬĂǁĂƐĂŶƐĂŶŐĂƚďĞƌŬĞŵďĂŶŐWƵůĂƵ:ĂǁĂͲĂůŝ͘ hŶƚƵŬƉĞƌƐŝĂƉĂŶĚĂŶƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ:ĞŵďĂƚĂŶ^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂ͕ƉĞƌůƵĚŝƉĞƌŚĂƟŬĂŶ͗ 1. WĞƌĐĞƉĂƚĂŶWĞƌĂƚƵƌĂŶWƌĞƐŝĚĞŶĂƚĂƵWĞƌƉƌĞƐǇĂŶŐďĂƌƵ1ŵĞŶŐĞŶĂŝ:^^ƵŶƚƵŬŵĞŶũĂĚŝƉĂǇƵŶŐŚƵŬƵŵ ǇĂŶŐŵĞŶŐĂƚƵƌƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ:ĞŵďĂƚĂŶ^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂ͕ĚĂŶŵĞŶŐĂŵĂŶŬĂŶŬĞƉĞŶƟŶŐĂŶƉƵďůŝŬĚĂŶ ŶĂƐŝŽŶĂů/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ƚĞƌŵĂƐƵŬƉĞůƵĂŶŐŵĞŶŐŐƵŶĂŬĂŶƐŬĞŵĂWƵďůŝĐWƌŝǀĂƚĞWĂƌƚŶĞƌƐŚŝƉǇĂŶŐŵĞůŝďĂƚŬĂŶ ƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚƉƌŽǀŝŶƐŝƚĞƌŬĂŝƚ͕hDE͕hD͕ĚĂŶŵŝƚƌĂƐƚƌĂƚĞŐŝƐ͘ 2. WĞŶǇŝĂƉĂŶƉƌŽƐĞĚƵƌƵŶƚƵŬďĂĚĂŶĂƚĂƵƟŵǇĂŶŐŵĞůĂŬƵŬĂŶFeasibility Study;&^ͿƐĞĐĂƌĂŬŽŵƉƌĞŚĞŶƐŝĨ ĚĂůĂŵŵĞŶĞƚĂƉŬĂŶŚĂƌŐĂ͕ďĞƐĂƌĚĂŶďĂƚĂƐŬŽŶƐĞƐŝǇĂŶŐĚŝŶĞŐŽƐŝĂƐŝŬĂŶƚĞƌŵĂƐƵŬ͕ďĞƐĂƌĂŶĚĂŶũĂŶŐŬĂ ǁĂŬƚƵďĞƌůĂŬƵŶǇĂŬŽŶƐĞƐŝ͘dĞƌŵĂƐƵŬŬĞůĂǇĂŬĂŶĞŬŽŶŽŵŝƐĂƚĂƐƉĞƌƚĂŵďĂŚĂŶŶŝůĂŝ:ĞŵďĂƚĂŶ^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂ dibandingkan menggunakan angkutan ĨĞƌƌǇǇĂŶŐŽƉƟŵĂůĚĂŶĚŝĚƵŬƵŶŐƉĞůĂďƵŚĂŶǇĂŶŐůĞďŝŚďĂŝŬ͘ ϯ͘ DĞůĞŶŐŬĂƉŝ:ĞŵďĂƚĂŶ^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂĚĞŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐŬĂǁĂƐĂŶƐĞƉĞƌƟ͗ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ:ĂůĂŶ dŽůWĂŶŝŵďĂŶŐʹ^ĞƌĂŶŐ͕ĂŶĚĂƌĂĂŶƚĞŶ^ĞůĂƚĂŶ͕ƉĞŶǇĞůĞƐĂŝĂŶWĞůĂďƵŚĂŶWĞƟŬĞŵĂƐŽũŽŶĞŐĂƌĂ;ϱϬϬ ŚĂͿ͕ĚĂŶWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ:ĂůĂŶdŽůŝůĞŐŽŶʹŽũŽŶĞŐĂƌĂ;ϭϰŬŵͿ͘ ϰ͘ DĞŶŐĂŶƟƐŝƉĂƐŝƉĞŶŐĂƌƵŚƉĂĚĂƉŽůĂƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶƌƵĂŶŐĚĂŶƐƚƌƵŬƚƵƌƌƵĂŶŐŬĞŐŝĂƚĂŶĚŝƉƵůĂƵ:ĂǁĂĚĂŶ ƉƵůĂƵ^ƵŵĂƚĞƌĂƚĞƌƵƚĂŵĂƉĂĚĂŬĂǁĂƐĂŶǇĂŶŐƚĞƌƉĞŶŐĂƌƵŚƐĞĐĂƌĂůĂŶŐƐƵŶŐŽůĞŚ:ĞŵďĂƚĂŶ^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂ͘ WĞŶŐĂƌƵŚƉĂĚĂƉŽůĂƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶƌƵĂŶŐĚĂŶƐƚƌƵŬƚƵƌƌƵĂŶŐƚĞƌƐĞďƵƚŚĂƌƵƐŵĞŵƉĞƌƟŵďĂŶŐŬĂŶŬĂǁĂƐĂŶͲ ŬĂǁĂƐĂŶůŝŶĚƵŶŐƉĂĚĂZdZtE;WWEŽ͘ϮϲdĂŚƵŶϮϬϬϴ2Ϳ͘

<ĞŐŝĂƚĂŶŬŽŶŽŵŝ>ĂŝŶ

^ĞůĂŝŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐŵĞŶũĂĚŝĨŽŬƵƐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂĚŝĂƚĂƐ͕ĚŝŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝũƵŐĂ ƚĞƌĚĂƉĂƚďĞďĞƌĂƉĂŬĞŐŝĂƚĂŶǇĂŶŐĚŝŶŝůĂŝŵĞŵƉƵŶǇĂŝƉŽƚĞŶƐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ͕ƐĞƉĞƌƟWĞƌƚĂŶŝĂŶWĂŶŐĂŶ͕ WĂƌŝǁŝƐĂƚĂ͕DŝŐĂƐ͕WĞƌŬĂǇƵĂŶ͕ĚĂŶWĞƌŝŬĂŶĂŶ͘ĚĂƉƵŶƵŶƚƵŬŵĞŶŐĂŵĂŶŬĂŶŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƉĂŶŐĂŶ ĚŝůĂŬƵŬĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶůƵŵďƵŶŐƉĂŶŐĂŶĚŝĐĞŚ͘<ĞŐŝĂƚĂŶͲŬĞŐŝĂƚĂŶƚĞƌƐĞďƵƚĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶĚĂƉĂƚũƵŐĂ ďĞƌŬŽŶƚƌŝďƵƐŝĚŝĚĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂƐĞĐĂƌĂŵĞŶǇĞůƵƌƵŚ͘

/ŶǀĞƐƚĂƐŝ dĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂƚĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝƌĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝďĂƌƵƵŶƚƵŬŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĂƚƵďĂƌĂ͕ĞƐŝĂũĂ͕<ĂƌĞƚ͕<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ͕WĞƌŬĂƉĂůĂŶ͕<ĂǁĂƐĂŶ^ƚƌĂƚĞŐŝƐ:ĞŵďĂƚĂŶ^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂ ;:^^Ϳ͕ƐĞƌƚĂŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐƐĞďĞƐĂƌƐĞŬŝƚĂƌ/ZϳϭϰdƌŝůŝƵŶ͘

/ŶĚŝŬĂƐŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ /ZdƌŝůŝƵŶ ϴϬϬ

ϳϭϰ ϭϬϯ

BUMN

Ϯϱϱ

ĂŵƉƵƌĂŶ

ϭϴϭ

Pemerintah

ϭϳϰ

^ǁĂƐƚĂ

ϲϬϬ

Perpres 13/2010 tentang Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha ĂůĂŵWĞŶǇĞĚŝĂĂŶ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƐƵĚĂŚ ƟĚĂŬŵĞŵĂĚĂŝůĂŐŝƵŶƚƵŬŵĞŐĂƉƌŽǇĞŬ ƐĞƉĞƌƟ:^^͘

1

Fungsi kawasan andalan yang terkait dengan Selat Sunda adalah Kawasan Andalan Laut Krakatau dan sekitarnya ǇĂŶŐďĞƌĨƵŶŐƐŝƐĞďĂŐĂŝ͗ƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ pertambangan dan pariwisata dan Kawasan Bojonegara-‐Merak-‐ Cilegon ǇĂŶŐďĞƌĨƵŶŐƐŝƐĞďĂŐĂŝ͗ŝŶĚƵƐƚƌŝ͕ pariwisata, pertanian, perikanan dan pertambangan

ϰϭϰ

ϰϬϬ ϭϱϬ

2

ϯ

ϰϰ

ϳ

200 ϲϰ Gambar 3.B.22: :ƵŵůĂŚ/ŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝ Koridor Ekonomi Sumatera

ϯϮ

0

Batubara

ĞƐŝĂũĂ

JSS

<ĂƌĞƚ

<ĞůĂƉĂ ^Ăǁŝƚ

Perkapalan

/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ

Total


/ŶŝƐŝĂƟĨŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐďĞƌŚĂƐŝůĚŝŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝƚĞƌƐĞďƵƚĚŝŚŝŵƉƵŶĚĂƌŝĚĂŶĂƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕ƐǁĂƐƚĂĚĂŶhDE ƐĞƌƚĂĐĂŵƉƵƌĂŶĚĂƌŝŬĞƟŐĂŶǇĂ͘ ŝƐĂŵƉŝŶŐŝŶǀĞƐƚĂƐŝƚĞƌƐĞďƵƚ͕ĂĚĂƉƵůĂďĞďĞƌĂƉĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝƵŶƚƵŬŬĞŐŝĂƚĂŶǇĂŶŐďƵŬĂŶŵĞŶũĂĚŝŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ͕ƚĞƚĂƉŝŵĞŶũĂĚŝďĂŐŝĂŶĚĂƌŝϮϮŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ ƐĞƉĞƌƟWĂƌŝǁŝƐĂƚĂ͕WĞƌƚĂŶŝĂŶWĂŶŐĂŶ͕DŝŐĂƐ͕WĞƌŬĂǇƵĂŶƐĞƌƚĂWĞƌŝŬĂŶĂŶĚĞŶŐĂŶũƵŵůĂŚŝŶǀĞƐƚĂƐŝƐĞďĞƐĂƌ/Z ϭϬϬ͕ϮdƌŝůŝƵŶ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵĂĚĂƉƵůĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚĂƌŝďĞďĞƌĂƉĂŬĞŐŝĂƚĂŶĚŝůƵĂƌϮϮŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐ ĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶĚŝDWϯ/ƐĞƉĞƌƟŵĂƐĚĂŶůĂŝŶŶǇĂƐĞďĞƐĂƌ/ZϰϰdƌŝůŝƵŶ͘

/ŶŝƐŝĂƟĨ^ƚƌĂƚĞŐŝƐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ <ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ Ibu Kota Provinsi/Pusat Ekonomi Simpul Perkebunan Karet Simpul Perkebunan Sawit

ϭ

Klaster Industri Simpul Pertambangan Batu Bara Jaringan Pelayaran Domestik Jalan Kereta Api

Jalur Penghubung Pusat Ekonomi Jalur Utama Keluar Koridor :ĂůƵƌŬƐŝƐƟŶŐ

2

Pelabuhan

<ϭͲ;ϵͿͲϭ

ϭ

<ϭͲ;ϵͿͲϰ

4

<ĂǁĂƐĂŶ^ĞŝDĂŶŐŬĞͲ <ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ

DƵĂƌĂŶŝŵ͕WĞŶĚŽƉŽͲ <ĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͕ĂƚƵďĂƌĂ

/ZϮ͕ϱϬd

/ZϮϳ͕ϳϴd

<ϭͲ;ϵ͕ϭϲͿͲϮ

2

<ϭͲ;ϭϴ͕ϮϲͿͲϱ

<ĂǁĂƐĂŶ^ĂǁŝƚƵŵĂŝͲ <ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ

<ĂǁĂƐĂŶ^ƚƌĂƚĞŐŝƐ EĂƐŝŽŶĂů^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂͲ Jembatan Selat Sunda

/Zϱ͕ϯϲd

/ZϭϬϬd

<ϭͲ;ϭϱͿͲϯ

3

<ϭͲ;ϮϲͿͲϲ

dĂŶũƵŶŐƉŝͲĂƉŝ͕ dĂŶũƵŶŐĂƌĂƚͲĂƚƵďĂƌĂ

ŝůĞŐŽŶͲĞƐŝĂũĂ

/Zϭ͕ϴd

/Zϱϳ͕ϵϬd

3

4

5

5 6

6 WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ hDE

'ĂŵďĂƌϯ͘͘Ϯϯ͗WĞƚĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ

^ǁĂƐƚĂ

ϳϭ

72


:ƵŵůĂŚ Share/ŶǀĞƐƚĂƐŝ /ŶǀĞƐƚĂƐŝ dĞƌŚĂĚĂƉ<ĞŐŝĂƚĂŶ ;/Z ŬŽŶŽŵŝhƚĂŵĂĚŝ dƌŝůŝƵŶͿ ^ĞůƵƌƵŚ<ŽƌŝĚŽƌ;йͿ

EŽ

EĂŵĂ<ŽĚĞ

>ŽŬƵƐ

<ĞŐŝĂƚĂŶ ŬŽŶŽŵŝ hƚĂŵĂ

1

<ϭͲ;ϵͿͲϭ

<ĂǁĂƐĂŶ^ĞŝDĂŶŐŬĞ

<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ

BUMN

ZĞů<ĞƌĞƚĂƉŝ͕:ĂůĂŶ͕Power & Energy

Ϯ͕ϱϬ

ϯ

2

<ϭͲ;ϵͿͲϮ

<ĂǁĂƐĂŶ/ŶĚƵƐƚƌŝ ƵŵĂŝ


^ǁĂƐƚĂ

:ĂůĂŶ͕WĞůĂďƵŚĂŶ͕Power & Energy

ϱ͕ϯϲ

ϲ

ϯ

<ϭͲ;ϭϰͿͲϯ

dĂŶũƵŶŐƉŝͲĂƉŝͬ dĂŶũƵŶŐĂƌĂƚ

Batubara

^ǁĂƐƚĂ


ϭ͕ϴϬ

1

DƵĂƌĂŶŝŵ



Ϭ͕Ϯϵ

Ϭ͘ϯϮ

Power & Energy

Ϯϳ͕ϰϵ

ϭϯ

ϰ

<ϭͲ;ϵ͕ϭϰͿͲϰ

WĞůĂŬƵ

/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌWĞŶĚƵŬƵŶŐ

^ǁĂƐƚĂ Pendopo

Batubara

ϱ

<ϭͲ;ϭϳͿͲϱ

<ĂǁĂƐĂŶ^ƚƌĂƚĞŐŝƐ EĂƐŝŽŶĂů^ĞůĂƚ^ƵŶĚĂ

JSS

WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕ ^ǁĂƐƚĂ

Jembatan Selat Sunda

ϭϱϬ͕ϬϬ

100

ϲ

<ϭͲ;ϭͿͲϲ

ŝůĞŐŽŶ

ĞƐŝĂũĂ

hDE͕^ǁĂƐƚĂ

Power & Energy,hƟůŝƚĂƐŝƌ

ϱϳ͕ϵϬ

ϱϴ

Gambar 3.B.24: Aglomerasi Indikasi /ŶǀĞƐƚĂƐŝ

ŝƐĂŵƉŝŶŐŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐďĞƌŬĂŝƚĂŶĚĞŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚŝĂƚĂƐ͕ƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĂŶhDEũƵŐĂ ďĞƌŬŽŵŝƚŵĞŶƵŶƚƵŬŵĞůĂŬƵŬĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ͘ĞƌŝŬƵƚŝŶŝ ĂĚĂůĂŚŶŝůĂŝŝŶĚŝŬĂƐŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƵŶƚƵŬŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐƚŝƉĞŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐĂŬĂŶĚŝůĂŬƵŬĂŶ ŽůĞŚƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕hDEĚĂŶĐĂŵƉƵƌĂŶ͘ /ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌŽůĞŚWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕hDEĚĂŶĂŵƉƵƌĂŶ;/ZdƌŝůŝƵŶͿ ϱϬϬ

ϭϱϬ

ϰϳϯ

Jembatan Selat Sunda

Total

ϰϬϬ

ϯϬϬ

ϳϬ ϳϲ

200

100 Gambar 3.B.25: /ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌŽůĞŚ Pemerintah, BUMN dan Campuran

ϭϬϵ

ϱϬ

ϱ

dĞůĞŵĂƟŬĂ

/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ >ĂŝŶŶǇĂ

Ϭ͕ϭ

ϰ

ϵ

0 /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ Jalan Pelabuhan Power & Bandara ZĞů<ĞƌĞƚĂ Energy

hƟůŝƚĂƐŝƌ


Doc. Wijaya Karya

ĂůĂŵũĂŶŐŬĂƉĂŶũĂŶŐ͕ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂĚŝĂƌĂŚŬĂŶƉĂĚĂĞŵƉĂƚ ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬŽƌŝĚŽƌǇĂŝƚƵŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͕ŬĂƌĞƚ͕ďĂƚƵďĂƌĂ ĚĂŶďĞƐŝďĂũĂ͘hŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƐĞƟĂƉŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƚĞƌƐĞďƵƚĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƵƉĂǇĂ ƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ͕ƐĞƉĞƌƟƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶũĂůĂŶƌĂǇĂĚĂŶũĂůƵƌƌĞůŬĞƌĞƚĂĂƉŝůŝŶƚĂƐƟŵƵƌ͕ĚĂƌŝĂŶƚĞŶ hƚĂƌĂƐĂŵƉĂŝĐĞŚĚŝƵũƵŶŐďĂƌĂƚͲůĂƵƚ͘WĞŶŐƵĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂũƵŐĂĚŝůĂŬƵŬĂŶ ƉĂĚĂŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŝŶƚƌĂŬŽƌŝĚŽƌ;ŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĚŝĚĂůĂŵŬŽƌŝĚŽƌͿ͕ŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĂŶƚĂƌŬŽƌŝĚŽƌ;ĚĂƌŝĚĂŶŬĞŬŽƌŝĚŽƌͿ͕ ƐĞƌƚĂŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů;ŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŬŽƌŝĚŽƌĚĞŶŐĂŶĚƵŶŝĂŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂůͿ͘ ĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ͕ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƐƚƌƵŬƚƵƌƌƵĂŶŐĚŝƉƌŽǀŝŶƐŝĚŝĂƌĂŚŬĂŶƵŶƚƵŬ ŵĞŵĂŚĂŵŝƉŽůĂƉĞƌŐĞƌĂŬĂŶĚĂƌŝŬĞďƵŶ;ŬĂƌĞƚĚĂŶƐĂǁŝƚͿ͕ĚĂŶƚĂŵďĂŶŐďĂƚƵďĂƌĂƐĞďĂŐĂŝŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝ ƵƚĂŵĂŵĞŶƵũƵƚĞŵƉĂƚƉĞŶŐŽůĂŚĂŶĚĂŶĂƚĂƵŬĂǁĂƐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝǇĂŶŐƐĞůĂŶũƵƚŶǇĂŵĞŶƵũƵƉĞůĂďƵŚĂŶ͘DĂŬĂ ĚŝƐĞƟĂƉƉƌŽǀŝŶƐŝ͕ƉĞŶĞŶƚƵĂŶƉƌŝŽƌŝƚĂƐĚĂŶŬƵĂůŝƚĂƐƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚĂŶƉĞŵĞůŝŚĂƌĂĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌũĂůĂŶ ĚĂŶũĞŵďĂƚĂŶ͕ŬĞƌĞƚĂĂƉŝ͕ƉĞůĂďƵŚĂŶĚĂŶďĂŶĚĂƌƵĚĂƌĂĚŝĂƌĂŚŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞůĂǇĂŶŝĂŶŐŬƵƚĂŶďĂƌĂŶŐƵŶƚƵŬ menunjang kegiatan ekonomi utama. ŝƐĂŵƉŝŶŐŝƚƵ͕ŵĞŶŐŝŶŐĂƚWƵůĂƵ^ƵŵĂƚĞƌĂďĂŐŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĂĚĂůĂŚŐĞƌďĂŶŐĚŝƐŝƐŝďĂƌĂƚ͕ŵĂŬĂhubŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů ďĞƌƵƉĂƉĞůĂďƵŚĂŶƵƚĂŵĂďĂŐŝƉĞůĂǇĂƌĂŶŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂůƉĞƌůƵĚŝƚĞƚĂƉŬĂŶĚŝƉĂŶƚĂŝƟŵƵƌWƵůĂƵ^ƵŵĂƚĞƌĂ͘ dĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶŚĂůŝŶŝŵĂŬĂƉĞůĂďƵŚĂŶ<ƵĂůĂdĂŶũƵŶŐĚŝŶŝůĂŝĚĂƉĂƚŵĞŵĞŶƵŚŝƐǇĂƌĂƚƐĞďĂŐĂŝůƚĞƌŶĂƟĨ Pelabuhan Hub/ŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂůĚŝƐŝƐŝĂƌĂƚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘WĞůĂďƵŚĂŶƵƚĂŵĂǇĂŶŐďĞƌĨƵŶŐƐŝƐĞďĂŐĂŝhub ŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂůĚŝƐŝƐŝĂƌĂƚŵĞŶũĂĚŝƉĞŶƟŶŐƵŶƚƵŬŵĞŵďƵŬĂĚĂŶŵĞŵƉĞƌďĞƐĂƌƉĞůƵĂŶŐƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚŝůƵĂƌ :ĂǁĂĚĂŶƉĂĚĂƐĂĂƚǇĂŶŐƐĂŵĂŵĞŶŐƵƌĂŶŐŝďĞďĂŶWƵůĂƵ:ĂǁĂ͘

73

74

Masterplan P3EI Koridor Ekonomi Jawa

Koridor Ekonomi Jawa

Tema Pembangunan: Pendorong Industri dan Jasa Nasional

WĞůĂďƵŚĂŶhƚĂŵĂ /ŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂůdĂŶũƵŶŐWƌŝŽŬ

Terdiri dari 5 Pusat Ekonomi: ͻ:ĂŬĂƌƚĂ ͻĂŶĚƵŶŐ ͻ^ĞŵĂƌĂŶŐ

ͻzŽŐǇĂŬĂƌƚĂ ͻ^ƵƌĂďĂǇĂ

Kegiatan Ekonomi Utama: ͻDĂŬĂŶĂŶͲ DŝŶƵŵĂŶ ͻdĞŬƐƟů ͻWĞƌĂůĂƚĂŶ dƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ

ͻWĞƌŬĂƉĂůĂŶ ͻdĞůĞŵĂƟŬĂ ͻůƵƚƐŝƐƚĂ ͻ:ĂďŽĚĞƚĂďĞŬ ƌĞĂ

<Ğ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚĂŶ^ƵůĂǁĞƐŝ

WĞůĂďƵŚĂŶhƚĂŵĂ /ŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů dĂŶũƵŶŐWĞƌĂŬ

<ĞĂůŝĚĂŶ EƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ


Klaster Industri

Jalur Penghubung Pusat Ekonomi

Simpul Industri Makanan


Jalan Kereta Api

Simpul Manufaktur Mesin dan Alat Angkut

Jalur Utama Keluar Koridor

Jalur Eksisting


Pelabuhan

Doc. Astra Otoparts


Overview Koridor Ekonomi Jawa

WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂŵĞŵƉƵŶǇĂŝƚĞŵĂPendorong Industri dan Jasa Nasional. ^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ ƐƚƌĂƚĞŐŝŬŚƵƐƵƐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂĂĚĂůĂŚŵĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝǇĂŶŐŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞůĞƐƚĂƌŝĂŶĚĂǇĂ ĚƵŬƵŶŐĂŝƌĚĂŶůŝŶŐŬƵŶŐĂŶ͘ ^ĞĐĂƌĂƵŵƵŵ͕<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂŵĞŵŝůŝŬŝŬŽŶĚŝƐŝǇĂŶŐůĞďŝŚďĂŝŬĚŝďŝĚĂŶŐĞŬŽŶŽŵŝĚĂŶƐŽƐŝĂů͕ƐĞŚŝŶŐŐĂ <ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂďĞƌƉŽƚĞŶƐŝƵŶƚƵŬďĞƌŬĞŵďĂŶŐĚĂůĂŵƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝĚĂƌŝĞŬŽŶŽŵŝďĞƌďĂƐŝƐŵĂŶƵĨĂŬƚƵƌŬĞ ũĂƐĂ͘<ŽƌŝĚŽƌŝŶŝĚĂƉĂƚŵĞŶũĂĚŝbenchmarkƉĞƌƵďĂŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝǇĂŶŐƚĞůĂŚƐƵŬƐĞƐďĞƌŬĞŵďĂŶŐĚĂůĂŵƌĂŶƚĂŝ ŶŝůĂŝĚĂƌŝǇĂŶŐƐĞďĞůƵŵŶǇĂĨŽŬƵƐĚŝŝŶĚƵƐƚƌŝƉƌŝŵĞƌŵĞŶũĂĚŝĨŽŬƵƐĚŝŝŶĚƵƐƚƌŝƚĞƌƐŝĞƌ͕ƐĞďĂŐĂŝŵĂŶĂƚĞůĂŚƚĞƌũĂĚŝ Ěŝ^ŝŶŐĂƉƵƌĂ͕^ŚĞŶǌĞŶĚĂŶƵďĂŝ͘ <ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂŵĞŵŝůŝŬŝďĞďĞƌĂƉĂŚĂůǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝďĞŶĂŚŝ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶ͗ Ͳ dŝŶŐŐŝŶǇĂƟŶŐŬĂƚŬĞƐĞŶũĂŶŐĂŶWZĚĂŶŬĞƐĞŶũĂŶŐĂŶŬĞƐĞũĂŚƚĞƌĂĂŶĚŝĂŶƚĂƌĂƉƌŽǀŝŶƐŝĚŝĚĂůĂŵŬŽƌŝĚŽƌ͖ Ͳ WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƟĚĂŬŵĞƌĂƚĂƐĞƉĂŶũĂŶŐƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝ͕ŬĞŵĂũƵĂŶƐĞŬƚŽƌŵĂŶƵĨĂŬƚƵƌƟĚĂŬĚŝŝŬƵƟŬĞŵĂũƵĂŶ ƐĞŬƚŽƌͲƐĞŬƚŽƌǇĂŶŐůĂŝŶ͖ Ͳ <ƵƌĂŶŐŶǇĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŽŵĞƐƟŬŵĂƵƉƵŶĂƐŝŶŐ͖ Ͳ <ƵƌĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝŶǇĂŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂƐĂƌ͘

WZ ƵŶƚƵŬ<ĂďƵƉĂƚĞŶͬ<ŽƚĂĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂ /Z:ƵƚĂ

/ZϮϭ͕ϳũƵƚĂ

WZƉĞƌŬĂƉŝƚĂĚĂĞƌĂŚ ďĞƌƉĞŶŐŚĂƐŝůĂŶƟŶŐŐŝ Gambar 3.C.1 : Persebaran PDRB per Kapita pada saat ŚĂƌŐĂďĞƌůĂŬƵĚĂŶƟŶŐŬĂƚƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ riil untuk Kabupaten/Kota di Koridor Ekonomi Jawa Tahun 2008

WZƉĞƌŬĂƉŝƚĂĚĂĞƌĂŚ ďĞƌƉĞŶŐŚĂƐŝůĂŶƌĞŶĚĂŚ ^ƵŵďĞƌ͗WƌŽǀŝŶƐŝĚĂŶ<ĂďƵƉĂƚĞŶĚĂůĂŵĂŶŐŬĂ͕ĂĚĂŶWƵƐĂƚ^ƚĂƟƐƟŬ͕ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

>ĂũƵWĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƚĂŚƵŶĂŶ

&ŽŬƵƐƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂĂĚĂůĂŚƉĂĚĂŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŵĂŬĂŶĂŶͲ ŵŝŶƵŵĂŶ͕ƚĞŬƐƟů͕ĚĂŶƉĞƌĂůĂƚĂŶƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵƚĞƌĚĂƉĂƚƉƵůĂĂƐƉŝƌĂƐŝƵŶƚƵŬŵĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌŬĂƉĂůĂŶ͕ƚĞůĞŵĂƟŬĂ͕ĚĂŶĂůĂƚƵƚĂŵĂƐŝƐƚĞŵƐĞŶũĂƚĂ;ĂůƵƚƐŝƐƚĂͿ͘

75

76


Makanan-‐Minuman /ŶĚƵƐƚƌŝŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶĂĚĂůĂŚŬŽŶƚƌŝďƵƚŽƌǇĂŶŐĐƵŬƵƉƐŝŐŶŝĮŬĂŶƚĞƌŚĂĚĂƉW/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘WĂĚĂƚĂŚƵŶ ϮϬϬϴŶŝůĂŝƉƌŽĚƵŬƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶŵĞŶĐĂƉĂŝh^ϮϬDŝůŝĂƌĚĂŶƚƵŵďƵŚƌĂƚĂͲƌĂƚĂƐĞďĞƐĂƌϭϲ ƉĞƌƐĞŶƐĞƟĂƉƚĂŚƵŶ͘ŝƐĂŵƉŝŶŐŝƚƵ͕ŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝǇĂŶŐŵĞŶǇĞƌĂƉƚĞŶĂŐĂ ŬĞƌũĂƉĂůŝŶŐďĞƐĂƌĚŝĂŶƚĂƌĂŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂŶƵĨĂŬƚƵƌůĂŝŶŶǇĂ͘WĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϭϬ͕ŝŶĚƵƐƚƌŝŝŶŝŵĂŵƉƵŵĞŶǇĞƌĂƉ ƚĞŶĂŐĂŬĞƌũĂƐĞďĞƐĂƌϯ͕ϲũƵƚĂŽƌĂŶŐĂƚĂƵƚĞƌũĂĚŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƐĞďĞƐĂƌϯ͕ϮϴƉĞƌƐĞŶĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶƚĂŚƵŶ ϮϬϬϵ͘ <ŝŶĞƌũĂůĂŝŶŶǇĂĚĂƌŝŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂŬĂŶĂŶŵŝŶƵŵĂŶĚŝƚƵŶũƵŬŬĂŶŽůĞŚƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŶŝůĂŝĞŬƐƉŽƌĚĂƌŝŝŶĚƵƐƚƌŝŝŶŝƐĞůĂŵĂ ƉĞƌŝŽĚĞ:ĂŶƵĂƌŝͲŐƵƐƚƵƐϮϬϭϬ͘^ĞůĂŵĂƉĞƌŝŽĚĞƚĞƌƐĞďƵƚ͕ŶŝůĂŝĞŬƐƉŽƌĚĂƌŝŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂŬĂŶĂŶƚĞƌũĂĚŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ ƐĞďĞƐĂƌϭϲƉĞƌƐĞŶĚĂŶŵŝŶƵŵĂŶƐĞďĞƐĂƌϭϯƉĞƌƐĞŶĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶƉĞƌŝŽĚĞǇĂŶŐƐĂŵĂƉĂĚĂƚĂŚƵŶ Total Penjualan Makanan dan Minuman di Indonesia h^DŝůŝĂƌ

Pertumbuhan Tahunan 2004-‐2008

+16% 20 14 11

16

12

Gambar 3.C.2 : Total Penjualan Makanan-‐ Minuman di Indonesia

<ŽŶƐƵŵƐŝƉƌŽĚƵŬƐƵƐƵĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ ƐĞďĞůƵŵŶǇĂ͘ WƌŽĚƵŬƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶŵĞŶǇƵŵďĂŶŐƐĞŬŝƚĂƌϮϮ͕ϯƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƚŽƚĂůƉƌŽĚƵŬƐŝŵĂŶƵĨĂŬƚƵƌĚŝ <ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂĂƚĂƵŬĞĚƵĂƚĞƌďĞƐĂƌƐĞƚĞůĂŚŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŵĞƐŝŶĂŶ͘ĞƐĂƌŶǇĂƉƌŽĚƵŬƐŝǇĂŶŐĚŝŚĂƐŝůŬĂŶ ŽůĞŚŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶƟĚĂŬƚĞƌůĞƉĂƐĚĂƌŝďĂŶǇĂŬŶǇĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐƚĞƌĞĂůŝƐĂƐŝŬĂŶƵŶƚƵŬŝŶĚƵƐƚƌŝ ƚĞƌƐĞďƵƚ͘dŽƚĂůŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐƚĞƌĞĂůŝƐĂƐŝĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƉĂĚĂŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶƐĂŵƉĂŝĚĞŶŐĂŶĂŬŚŝƌ ƚĂŚƵŶϮϬϭϬĂĚĂůĂŚ/ZϮϱdƌŝůŝƵŶ͖ĚŝŵĂŶĂ/ZϵdƌŝůŝƵŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚĂƌŝůƵĂƌŶĞŐĞƌŝͬWDĚĂŶ/Zϭϲ dƌŝůŝƵŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝͬWDE͘/ŶĚƵƐƚƌŝŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶŵĞŶĚƵĚƵŬŝƉĞƌŝŶŐŬĂƚƚĞƌƟŶŐŐŝ ƵŶƚƵŬũƵŵůĂŚWDEǇĂŶŐƚĞƌĞĂůŝƐĂƐŝŬĂŶƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϭϬ͘WĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϭϭŝŶŝ͕ŝŶǀĞƐƚĂƐŝƉĂĚĂŝŶĚƵƐƚƌŝ ŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶĚŝƚĂƌŐĞƚŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶĐĂƉĂŝ/Zϯϴ͕ϴϳdƌŝůŝƵŶ͘ ^ƵƐƵĂĚĂůĂŚƐĂůĂŚƐĂƚƵƉƌŽĚƵŬŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶǇĂŶŐŵĞŵƉƵŶǇĂŝƉŽƚĞŶƐŝƵŶƚƵŬĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶ ŬĂƌĞŶĂŬŽŶƐƵŵƐŝƉƌŽĚƵŬƐƵƐƵƉĞƌͲŬĂƉŝƚĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĂƐŝŚƐĂŶŐĂƚƌĞŶĚĂŚĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶŝŶĂ͕ DĂůĂǇƐŝĂ͕ĚĂŶ/ŶĚŝĂ͘,ĂůŝŶŝĚĂƉĂƚĚŝůŝŚĂƚƐĞďĂŐĂŝƉĞůƵĂŶŐ͕ŬĂƌĞŶĂŶǇĂƉĞŶũƵĂůĂŶƉƌŽĚƵŬƐƵƐƵĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ ĚŝƉƌŽǇĞŬƐŝŬĂŶĂŬĂŶƚƵŵďƵŚƐĞďĞƐĂƌϭϳƉĞƌƐĞŶƐĞƟĂƉƚĂŚƵŶŶǇĂ͘

Yoghurt

ƵƌŽŵŽŶŝƚŽƌ͖,ĂƐŝůtĂǁĂŶĐĂƌĂ͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ Gambar 3.C.3: Konsumsi Produk Susu di Indonesia

tĂůĂƵƉƵŶŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶƚƵŵďƵŚĚĂůĂŵďĞďĞƌĂƉĂƚĂŚƵŶƚĞƌĂŬŚŝƌ͕ŶĂŵƵŶƚĞƌĚĂƉĂƚƚĂŶƚĂŶŐĂŶ ĚĂůĂŵƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͕ƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŵĂŶƵƐŝĂ͕ĚĂŶƌĞŐƵůĂƐŝ͘,ĂůŝŶŝŵĞŶŐŚĂŵďĂƚŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂŬĂŶĂŶͲ ŵŝŶƵŵĂŶƚƵŵďƵŚĚĞŶŐĂŶŽƉƟŵĂůƐĞƐƵĂŝƉŽƚĞŶƐŝŶǇĂ͘^ĂůĂŚƐĂƚƵƌĞŐƵůĂƐŝǇĂŶŐĚŝĂŶŐŐĂƉĐƵŬƵƉŵĞŶŐŚĂŵďĂƚ ƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶĂĚĂůĂŚƉĞƌĂƚƵƌĂŶǇĂŶŐŵĞŶǇĞďĂďŬĂŶƚĂƌŝĨĞĂDĂƐƵŬWƌŽĚƵŬ :ĂĚŝǇĂŶŐƚĞƌďƵĂƚĚĂƌŝďĂŚĂŶďĂŬƵƚĞƉƵŶŐďĞƌĂƐ͕ŬĞŶƚĂŶŐ͕ƐƵƐƵ͕ĚĂŶĐŽŬĞůĂƚůĞďŝŚƌĞŶĚĂŚĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶ ĚĞŶŐĂŶƚĂƌŝĨĞĂDĂƐƵŬĚĂƌŝďĂŚĂŶďĂŬƵŶǇĂƐĞŶĚŝƌŝ͘dĂŶƚĂŶŐĂŶƌĞŐƵůĂƐŝůĂŝŶŶǇĂǇĂŶŐũƵŐĂĚŝĂŶŐŐĂƉĐƵŬƵƉ ŵĞŶŐŚĂŵďĂƚĂĚĂůĂŚƉĞŶŐĞŶĂĂŶĞĂDĂƐƵŬƵŶƚƵŬďĂŚĂŶďĂŬƵŬĞŵĂƐĂŶ͘WĞŶŐĞŶĂĂŶĞĂDĂƐƵŬƚĞůĂŚ ŵĞŶĚŽƌŽŶŐƚĞƌũĂĚŝŶǇĂŬĞŶĂŝŬĂŶŚĂƌŐĂŬĞŵĂƐĂŶǇĂŶŐƉĂĚĂĂŬŚŝƌŶǇĂŵĞŶĚŽƌŽŶŐŬĞŶĂŝŬĂŶŚĂƌŐĂƉƌŽĚƵŬĚĂůĂŵ ŬĞŵĂƐĂŶ͕ƐĞƉĞƌƟƉĞƌŵĞŶĚĂŶďŝƐŬƵŝƚ͘ĂůĂŵŚĂůĞŬƐƉŽƌ͕ƚĂŶƚĂŶŐĂŶǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝĂĚĂůĂŚďŝĂǇĂƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ


ǇĂŶŐƟŶŐŐŝũŝŬĂĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶŵĂƌŐŝŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚƉƌŽĚƵŬŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶǇĂŶŐŬĞĐŝů͘ ^ƚƌĂƚĞŐŝǇĂŶŐƉĞƌůƵĚŝůĂŬƵŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶũĂǁĂďƚĂŶƚĂŶŐĂŶƚĞƌƐĞďƵƚďĞƌƵƉĂ͗ Ͳ WĞŵĞŶƵŚĂŶŬĞďƵƚƵŚĂŶĚŽŵĞƐƟŬǇĂŶŐĚŝƉƌŽǇĞŬƐŝŬĂŶƚƵŵďƵŚĚĞŶŐĂŶƉĞƐĂƚ͕ŵĞůĂůƵŝƵƉĂǇĂůĂŶŐŬĂŚͲ ůĂŶŐŬĂŚƉĞŵĂƐĂƌĂŶǇĂŶŐůĞďŝŚĞĨĞŬƟĨ͖ Ͳ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶĞŬƐƉŽƌƌĞŐŝŽŶĂůƵŶƚƵŬƉƌŽĚƵŬĚĞŶŐĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚƟŶŐŐŝ͕ŵĞůĂůƵŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ ƉĞŶĞƌĂƉĂŶ^ƚĂŶĚĂƌEĂƐŝŽŶĂů/ŶĚŽŶĞƐŝĂ;Ê/ͿĚĞŶŐĂŶƉĞŵďĞƌŝĂŶ͞label͟;brandingͿǇĂŶŐŬƵĂƚ͘ Regulasi dan KebijakanhŶƚƵŬŵĞŶũĂůĂŶŬĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƚĞƌƐĞďƵƚĚŝƉĞƌůƵŬĂŶůĂŶŐŬĂŚͲůĂŶŐŬĂŚƚĞƌŬĂŝƚ ƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ - DĞƌĞĨŽƌŵĂƐŝŬĞďŝũĂŬĂŶĚĂŶƉĞƌĂƚƵƌĂŶǇĂŶŐƚĞƌŬĂŝƚƵŶƚƵŬůĞďŝŚŵĞŶĂƌŝŬŝŶǀĞƐƚĂƐŝĂƐŝŶŐĂƚĂƵƉƵŶĚĂůĂŵ ŶĞŐĞƌŝĂŐĂƌĞĂDĂƐƵŬƵŶƚƵŬďĂŚĂŶďĂŬƵƚĞƉƵŶŐďĞƌĂƐ͕ŬĞŶƚĂŶŐ͕ƐƵƐƵ͕ĚĂŶĐŽŬůĂƚůĞďŝŚƌĞŶĚĂŚ ĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶĞĂDĂƐƵŬƉƌŽĚƵŬŚŝůŝƌŶǇĂ;WĞƌĂƚƵƌĂŶDĞŶŬĞƵEŽ͘ϮϰϭͬWD<͘ϬϭϭͬϮϬϭϭdĞŶƚĂŶŐ WĞŶĞƚĂƉĂŶ^ŝƐƚĞŵ<ůĂƐŝĮŬĂƐŝĂƌĂŶŐĚĂŶWĞŵďĞďĂŶĂŶdĂƌŝĨĞĂDĂƐƵŬƚĂƐĂƌĂŶŐ/ŵƉŽƌͿ͖ - DĞƌĞǀŝĞǁŬĞďŝũĂŬĂŶƵŶƚƵŬƉĞŶƵƌƵŶĂŶďŝĂǇĂďĂŚĂŶďĂŬƵŬĞŵĂƐĂŶƵŶƚƵŬƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĚĂǇĂƐĂŝŶŐƉƌŽĚƵŬ ŬĞŵĂƐĂŶŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶ;WĞƌĂƚƵƌĂŶDĞŶŬĞƵEŽ͘ϭϵͬϮϬϬϵƚĞŶƚĂŶŐWĞŶĞƚĂƉĂŶdĂƌŝĨDĂƚĂƐĂƌĂŶŐ /ŵƉŽƌWƌŽĚƵŬͲƉƌŽĚƵŬdĞƌƚĞŶƚƵĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂƉĞŶƵƌƵŶĂŶĞĂDĂƐƵŬƵŶƚƵŬďĂŚĂŶďĂŬƵŬĞŵĂƐĂŶǇĂŝƚƵ polypropyleneĚĂŶpolyethylene)͘

SDM dan IPTEK WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶŵĞŵĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶ ůĂŶŐŬĂŚͲůĂŶŐŬĂŚƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ^DĚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƐĞƉĞƌƟ͗ - WĞŶĂƌŝŬĂŶƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŵĂŶƵƐŝĂǇĂŶŐďĞƌŬƵĂůŝƚĂƐĚĂƌŝĚĂůĂŵĚĂŶůƵĂƌŶĞŐĞƌŝ͖ - DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶĚĂŶƉĞůĂƟŚĂŶƚĞŶĂŐĂĂŚůŝůŽŬĂůǇĂŶŐŵĞŶĚƵŬƵŶŐŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶ͘

dĞŬƐƟů

/ŶĚƵƐƚƌŝƚĞŬƐƟůĂĚĂůĂŚƐĂůĂŚƐĂƚƵƉĞŶǇĞƌĂƉƚĞŶĂŐĂŬĞƌũĂƚĞƌďĞƐĂƌĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ;ůĞďŝŚĚĂƌŝϭ͕ϯũƵƚĂŽƌĂŶŐƐĞĐĂƌĂ ůĂŶŐƐƵŶŐͿ͘ĂƌŝũƵŵůĂŚƚĞŶĂŐĂŬĞƌũĂƚĞƌƐĞďƵƚ͕ůĞďŝŚĚĂƌŝƐĞƚĞŶŐĂŚ;ϲϬϬƌŝďƵŽƌĂŶŐͿďĞŬĞƌũĂĚŝŝŶĚƵƐƚƌŝƚĞŬƐƟů WĞŶǇĞƌĂƉĂŶdĞŶĂŐĂ<ĞƌũĂhŶƚƵŬ^ĞƟĂƉ ZĂŶƚĂŝEŝůĂŝ<ĞŐŝĂƚĂŶŬŽŶŽŵŝhƚĂŵĂdĞŬƐƟů dĞŶĂŐĂ<ĞƌũĂ;ĚĂůĂŵƌŝďƵͿ ϭ͘ϱϬϬ

йWĞƌƵƐĂŚĂĂŶďĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶƵŬƵƌĂŶ

ϯϬ

ϮϰϬ

ϭ͘ϬϬϬ ϭ͘ϬϬϬ

ϯϴϭ

ϭ͘ϯϵϵ ϳϰϴ

Gambar 3.C.4 : Penyerapan Tenaga Kerja untuk ^ĞƟĂƉZĂŶƚĂŝEŝůĂŝ<ĞŐŝƚĂŶ hƚĂŵĂdĞŬƐƟů

^ƵŵďĞƌ͗W/

Gambar 3.C.5 : WĞƌƐĞŶƚĂƐĞWĞƌƵƐĂŚĂĂŶdĞŬƐƟů Berdasarkan Ukuran

77

78


ŐĂƌŵĞŶǇĂŶŐũƵŐĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĂĚĂƚŬĂƌǇĂ͘ /ŶĚƵƐƚƌŝƚĞŬƐƟůũƵŐĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶƐĂůĂŚƐĂƚƵƐƵŵďĞƌĚĞǀŝƐĂǇĂŶŐƉĞŶƟŶŐƐĞďĂŐĂŝƐĂƚƵͲƐĂƚƵŶǇĂŵĂŶƵĨĂŬƚƵƌŶŽŶͲŵŝŐĂƐ ϭϬĞƐĂƌ<ŽŵŽĚŝƟŬƐƉŽƌ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŬĞh^ Berdasarkan Nilai (2007)

Ekspor dan Impor Barang Dagangan Non Minyak dan Gas Indonesia

h^:ƵƚĂ

h^DŝůŝĂƌ EĞƚŬƐƉŽƌ

Ϯ͘ϬϬϬ Gambar 3.C.7: Sepuluh Besar Ekspor ke US Berdasarkan Nilai (Tahun 2007)

ϭ͘ϱϬϬ

ϭ͘ϬϬϬ

ϱϬϬ

Gambar 3.C.6 : Jumlah Ekspor dan Impor Komoditas Non Minyak dan Gas Indonesia

ĂƚĂƚĂŶ͗/ŵƉŽƌŵĞŵďĞƌŝŬĂŶŶŝůĂŝŶĞŐĂƟĨ ^ƵŵďĞƌ͗tdKƚƌĂĚĞƐƚĂƟƐƟĐ͕h^ĞŶƐƵƐĞƌĞĂƵ͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

ĚĞŶŐĂŶŶĞƚĞŬƐƉŽƌƉŽƐŝƟĨ͘WƌŽĚƵŬƚĞŬƐƟůũƵŐĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶŬŽŵŽĚŝƟĞŬƐƉŽƌƚĞƌďĞƐĂƌ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŬĞŵĞƌŝŬĂ^ĞƌŝŬĂƚ͘ WĂĚĂƉĞƌƐĂŝŶŐĂŶŐůŽďĂů͕ŶŝůĂŝĞŬƐƉŽƌƚĞŬƐƟů/ŶĚŽŶĞƐŝĂŬĞŵĞƌŝŬĂĚĂŶ:ĞƉĂŶŐƚĞƌƉĂƵƚƐĂŶŐĂƚũĂƵŚĚĞŶŐĂŶŶŝůĂŝ ĞŬƐƉŽƌƚĞŬƐƟůŝŶĂŬĞŬĞĚƵĂŶĞŐĂƌĂƚĞƌƐĞďƵƚ͘^ĞŵĞŶƚĂƌĂ͕ŬĞďŝũĂŬĂŶĚŝďĂŶǇĂŬŶĞŐĂƌĂŵĞŵďĂƚĂƐŝŝŵƉŽƌǇĂŶŐ ĚŝĚŽŵŝŶĂƐŝŽůĞŚŶĞŐĂƌĂƚĞƌƚĞŶƚƵ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂŚĂůŝŶŝŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉĞůƵĂŶŐďĂŐŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ ^ĞŵĞŶƚĂƌĂ͕ŬŽŶƚƌŝďƵƐŝƉƌŽĚƵŬƚĞŬƐƟůƚĞƌŚĂĚĂƉWŶĂƐŝŽŶĂůĐƵŬƵƉƐŝŐŶŝĮŬĂŶ͕ǇĂŝƚƵƐĞďĞƐĂƌ/ZϵϬdƌŝůŝƵŶƉĂĚĂ ƚĂŚƵŶϮϬϬϳ͕ǁĂůĂƵƉƵŶƐĞŵƉĂƚƚƵƌƵŶŬĂƌĞŶĂŬƌŝƐŝƐĚŝƚĂŚƵŶϮϬϬϵ͕ƉƌŽĚƵŬƚĞŬƐƟůĚŝƉĞƌŬŝƌĂŬĂŶĚĂƉĂƚƚĞƌƵƐ /ZdƌŝůŝƵŶ

Gambar 3.C.8 : Perkiraan Pertumbuhan /ŶĚƵƐƚƌŝdĞŬƐƟů

WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ dĂŚƵŶĂŶ ϮϬϬϰͲϮϬϬϵ

WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ dĂŚƵŶĂŶ ϮϬϬϵͲϮϬϭϯ



ŵĞŶŝŶŐŬĂƚĚŝŵĂƐĂǇĂŶŐĂŬĂŶĚĂƚĂŶŐ͘ ĂƌŝƐŝƐŝŚƵůƵ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĂƐŝŚŵĞŶŐŝŵƉŽƌϵϬƉĞƌƐĞŶŬĂƉĂƐĂůĂŵďĂŚĂŶďĂŬƵ͘/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵŝůŝŬŝŝŬůŝŵǇĂŶŐĐŽĐŽŬ ƵŶƚƵŬďƵĚŝĚĂǇĂŬĂƉĂƐ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂƉĞůƵĂŶŐŝŶƚĞŐƌĂƐŝŬĞĂƌĂŚŚƵůƵƵŶƚƵŬŵĞŶŐƵƌĂŶŐŝŬĞďĞƌŐĂŶƚƵŶŐĂŶŝŵƉŽƌĚĂŶ ŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚƉĞƌůƵŵĞŶĚĂƉĂƚƉĞƌŚĂƟĂŶůĞďŝŚůĂŶũƵƚ͘ĂƌŝƐŝƐŝŚŝůŝƌ͕ƐĂĂƚŝŶŝƚĞůĂŚŵƵůĂŝďĞƌŬĞŵďĂŶŐ ŝŶĚƵƐƚƌŝĚĞƐĂŝŶŐĂƌŵĞŶĚŝ:ĂŬĂƌƚĂ͘ĞƐĂŝŶĂĚĂůĂŚŬĞŐŝĂƚĂŶĚĞŶŐĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚǇĂŶŐƟŶŐŐŝ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂƉĞƌůƵĚŝĚƵŬƵŶŐ dŽƚĂůƉĞŶũƵĂůĂŶƉƌŽĚƵŬƚĞŬƐƟůƐĂŵƉĂŝƉĂĚĂŬŽŶƐƵŵĞŶĂŬŚŝƌ

WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ dĂŚƵŶĂŶ ϮϬϬϴͲϮϬϭϯ

/ZdƌŝůŝƵŶ ϯϮϬ Ϯϱϲ

ϮϴϬ

ϯϱ

ϮϬϬ

ϭϳϱ

ϰϮ

>ĂŝŶŶǇĂϭ

Ϯϭй

ϭϵ

WĂŬĂŝĂŶ:ĂĚŝ

ϮϮй

'ĂƌŵĞŶ

Ϯϭй

ϭϲ

Ϯϵ

ϭϲϬ

ϭϰϱ

ϭϮϬ

ϵϴ

ϴϬ

ϭϲ ϳ

ϰϬ

ϮϭϮ

нϮϭй

ϮϰϬ

ϳϱ

ϭϮϬ ϮϬ ϵ

ϵϭ

ϭϯ

Ϯϰ ϭϭ ϭϵϱ ϭϭϬ

ϭϯϯ

ϭϲϭ

Ϭ ϮϬϬϴ

ϮϬϬϵ

ϮϬϭϬ

ϮϬϭϭ

ϮϬϭϮ

ϮϬϭϯ

ϭ͘>ĂŝŶŶǇĂŵĞůŝƉƵƟŵĂƚĞƌŝĂůƉĂŬĂŝĂŶĚĂŶƉĞŶŐĞůƵĂƌĂŶƵŶƚƵŬƉĞŵďĞƌƐŝŚĂŶ͕ƉĞƌďĂŝŬĂŶ͕ĚĂŶƐĞǁĂƉĂŬĂŝĂŶ ƐƵŵďĞƌ͗ƵƌŽŵŽŶŝƚŽƌ͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

Gambar 3.C.10: dŽƚĂůWĞŶũƵĂůĂŶWƌŽĚƵŬdĞŬƐƟů Sampai Pada Konsumen Akhir

ŽůĞŚŬĞŵĂŵƉƵĂŶĚĞƐĂŝŶǇĂŶŐŵĂŵƉƵďĞƌƐĂŝŶŐ͘ hŵƵƌŵĞƐŝŶƚĞŬƐƟůĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ

<ƵƌĂŶŐĚĂƌŝϮϬƚĂŚƵŶ

% Mesin

>ĞďŝŚĚĂƌŝϮϬƚĂŚƵŶ

ϭϬϬ

ϳ ϭϴ

ϴϬ

ϭϲ

ϮϮ

ϯϲ

ϲϬ

ϰϬ

ϲϰ

ϴϮ

ϴϰ

ϵϯ

ϳϴ

Ϭ dĞŶƵŶ

^ĞĐĂƌĂƐƉĞƐŝĮŬ͕ŝŶĚƵƐƚƌŝƚĞŬƐƟůŚƵůƵ;ƐĞƌĂƚŵĞŶũĂĚŝŬĂŝŶͿƐĞďĂŐĂŝũĞŶŝƐŝŶĚƵƐƚƌŝǇĂŶŐƉĂĚĂƚŵŽĚĂůĚĂŶfull technology ƐĂŶŐĂƚŵĞŵĞƌůƵŬĂŶĞŶĞƌŐŝǇĂŶŐďĞƐĂƌ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶĚĂŶŚĂƌŐĂůŝƐƚƌŝŬďĞƌƉĞŶŐĂƌƵŚƚĞƌŚĂĚĂƉƟŶŐŬĂƚĚĂǇĂ ƐĂŝŶŐƉƌŽĚƵŬǇĂŶŐĚŝŚĂƐŝůŬĂŶ;ŚĂƌŐĂůŝƐƚƌŝŬ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚŝĂƚĂƐŝŶĂĚĂŶsŝĞƚŶĂŵͿ͘ ,ĂůůĂŝŶǇĂŶŐŵĞŶŐŚĂŵďĂƚĂĚĂůĂŚƟŶŐŐŝŶǇĂďŝĂǇĂĂŶŐŬƵƚƉƌŽĚƵŬƐŝŵĞůĂůƵŝƉĞůĂďƵŚĂŶ͕ŬĂƌĞŶĂƟŶŐŬĂƚĞĮƐŝĞŶƐŝ ƉĞůĂďƵŚĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚƌĞŶĚĂŚ͘tĂŬƚƵturnaroundŬĂƉĂůĚŝƉĞůĂďƵŚĂŶ:ĂŬĂƌƚĂ͕^ĞŵĂƌĂŶŐ͕ĚĂŶ^ƵƌĂďĂǇĂ ĂĚĂůĂŚϲϳ͕ϳϳ͕ĚĂŶϯϴũĂŵǇĂŶŐũĂƵŚůĞďŝŚůĂŵĂĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶ^ŝŶŐĂƉƵƌĂǇĂŶŐŚĂŶǇĂϮϲũĂŵ͘ ŝƐĂŵƉŝŶŐďĞďĞƌĂƉĂĨĂŬƚŽƌƉĞŶŐŚĂŵďĂƚƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƚĞŬƐƟůƚĞƌƐĞďƵƚĚŝĂƚĂƐ͕ŬŽŶĚŝƐŝƉĞƌĂůĂƚĂŶ ŝŶĚƐƵƚƌŝƚĞŬƐƟůũƵŐĂŵĞŵƉĞŶŐĂƌƵŚŝƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐƚĞŬƐƟůƐĞůĂŵĂŝŶŝ͕ĚŝŵĂŶĂŵĂǇŽƌŝƚĂƐĂůĂƚƚĞŬƐƟůǇĂŶŐĚŝŵŝůŝŬŝ ƐƵĚĂŚďĞƌƵƐŝĂůĞďŝŚĚĂƌŝϮϬƚĂŚƵŶ͘

ϮϬ

WĞŵŝŶƚĂůĂŶ

^ĞĐĂƌĂƵŵƵŵ͕/ŶĚƵƐƚƌŝƚĞŬƐƟůŵĞƌƵƉĂŬĂŶũĞŶŝƐŝŶĚƵƐƚƌŝǇĂŶŐƉĂĚĂƚŬĂƌǇĂ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂŬĞŵƵĚĂŚĂŶĚĂůĂŵ ƉĞŶǇĞƌĂƉĂŶƚĞŶĂŐĂŬĞƌũĂŵĞŶũĂĚŝƐĂŶŐĂƚƉĞŶƟŶŐ͕ĚĂŶƐĂĂƚŝŶŝƉĞƌŝŶŐŬĂƚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚŝďĂǁĂŚŝŶĂ͕/ŶĚŝĂ͕dŚĂŝůĂŶĚ͘

ZĂũƵƚ

&ŝŶŝƐŚŝŶŐ

'ĂƌŵĞŶ

^ƵŵďĞƌ͗<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶWĞƌŝŶĚƵƐƚƌŝĂŶ͕ϮϬϬϲ͕ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ Gambar 3.C.9: hŵƵƌDĞƐŝŶdĞŬƐƟůĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ;dĂŚƵŶϮϬϬϲͿ

hŶƚƵŬŵĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶƐĞŬƚŽƌŝŶŝ͕ƉĞƌůƵĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƵŶƚƵŬŵĞŶĂŶŐŬĂƉŬĞŵďĂůŝƉĂƐĂƌĚŽŵĞƐƟŬĚĂŶ ŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŶŝůĂŝĞŬƐƉŽƌĚĞŶŐĂŶŵĞŶŐƵĂƚŬĂŶƉĞƌĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĞďĂŐĂŝŶĞŐĂƌĂƚƵũƵĂŶƉĞŶŐŚĂƐŝůƉƌŽĚƵŬƚĞŬƐƟů͘ŝ ƐĂŵƉŝŶŐŝƚƵũƵŐĂƚĞƌĚĂƉĂƚƉĞůƵĂŶŐƵŶƚƵŬŵĞŵƉĞƌŬƵĂƚƉŽƐŝƐŝĚĂůĂŵƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝĚĂƌŝŚƵůƵ;ƉƌŽĚƵŬƐŝďĂŚĂŶŵĞŶƚĂŚͿ ŚŝŶŐŐĂŚŝůŝƌ;ĚĞƐĂŝŶͲƉƌŽĚƵŬƐŝŐĂƌŵĞŶͿƐĞŚŝŶŐŐĂƚĞƌĐŝƉƚĂŝŶƚĞŐƌĂƐŝǀĞƌƟŬĂůƐĞƌƚĂĚĂƉĂƚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĚĂǇĂƐĂŝŶŐ͘ ^ĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌƉƌŽĚƵŬƐŝƚĞŬƐƟů/ŶĚŽŶĞƐŝĂƚĞƌƉƵƐĂƚĚŝ:ĂǁĂ;ϵϰƉĞƌƐĞŶͿ͕ĚŝŵĂŶĂ:ĂŬĂƌƚĂ͕ĂŶĚƵŶŐ͕^ĞŵĂƌĂŶŐ

79

80


ŵĞƌƵƉĂŬĂŶŚƵďƉƌŽĚƵŬƐŝƵƚĂŵĂ͕ƐĞůĂŝŶŝŶĚƵƐƚƌŝͲŝŶĚƵƐƚƌŝŚƵůƵƉĞŵďƵĂƚƐĞƌĂƚĚŝWƵƌǁĂŬĂƌƚĂ͕^ƵďĂŶŐĚĂŶdĂŶŐĞƌĂŶŐ͘

Regulasi dan Kebijakan hŶƚƵŬůĞďŝŚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƚĞŬƐƟů͕ƚĞƌƵƚĂŵĂĚŝ:ĂǁĂ͕ ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶďĞƌƵƉĂ͗ - WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĞƌũĂƐĂŵĂďŝůĂƚĞƌĂůĚĞŶŐĂŶŶĞŐĂƌĂƉĞŶŐŝŵƉŽƌƚĞŬƐƟů͕ŚĂůŝŶŝĚŝĚƵŬƵŶŐŽůĞŚĂĚĂŶǇĂŬĞďŝũĂŬĂŶĚŝ ďĂŶǇĂŬŶĞŐĂƌĂǇĂŶŐŵĞŵďĂƚĂƐŝŝŵƉŽƌǇĂŶŐĚŝĚŽŵŝŶĂƐŝŽůĞŚŶĞŐĂƌĂƚĞƌƚĞŶƚƵ͖ - WĞŶŝŶũĂƵĂŶŬĞŵďĂůŝƚĞƌŚĂĚĂƉhhEŽ͘ϭϯdĂŚƵŶϮϬϬϯƚĞŶƚĂŶŐ<ĞƚĞŶĂŐĂŬĞƌũĂĂŶƵŶƚƵŬůĞďŝŚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŝŬůŝŵ ƵƐĂŚĂĚĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝ͕ŬĂƌĞŶĂŝŶĚƵƐƚƌŝƚĞŬƐƟůƐĞĐĂƌĂƵŵƵŵĂĚĂůĂŚƉĂĚĂƚŬĂƌǇĂ͖ - WĞŵďĞƌŝĂŶŝŶƐĞŶƟĨƵŶƚƵŬŬĞŐŝĂƚĂŶƚĞŬƐƟůĚĞŶŐĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚǇĂŶŐƟŶŐŐŝƐĞƉĞƌƟĚĞƐĂŝŶ͖ - WĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶƉĂƐĂƌĚŽŵĞƐƟŬŝŶĚƵƐƚƌŝƚĞŬƐƟůǇĂŶŐĚŝƉƌŽǇĞŬƐŝŬĂŶƚƵŵďƵŚƉĞƐĂƚ;ϮϭƉĞƌƐĞŶͿ͖ - WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĞŶŐĂǁĂƐĂŶƚĞƌŚĂĚĂƉŵĂƐƵŬŶǇĂƉƌŽĚƵŬŝŵƉŽƌ;ůĞŐĂůŵĂƵƉƵŶŝůĞŐĂůͿ͕ŬŚƵƐƵƐŶǇĂĚŝƉĞůĂďƵŚĂŶͲ ƉĞůĂďƵŚĂŶĞŬƐƉŽƌͲŝŵƉŽƌ͕ǇĂŶŐƐĞŵĂŬŝŶďĂŶǇĂŬŵĞŵďĂŶũŝƌŝƉĂƐĂƌůŽŬĂů͕ĚŝƐĂŵƉŝŶŐŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬƵĂůŝƚĂƐ ƉƌŽĚƵŬŶĂƐŝŽŶĂůĂŐĂƌĚĂƉĂƚŵĞŶĂŚĂŶĂƌƵƐŝŵƉŽƌǇĂŶŐĐƵŬƵƉďĞƐĂƌ͘ <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ ,ĂůůĂŝŶǇĂŶŐŵĞŵĞƌůƵŬĂŶƉĞƌŚĂƟĂŶĚĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƚĞŬƐƟůĂĚĂůĂŚƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŵĞůĂůƵŝĚƵŬƵŶŐĂŶƉĞůĂǇĂŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͕ǇĂŶŐĚĂůĂŵŚĂů ŝŶŝďĞƌƵƉĂ͗ - WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝĚĂŶŬĞůĂǇĂŬĂŶŚĂƌŐĂůŝƐƚƌŝŬ;ǇĂŶŐĚĂƉĂƚďĞƌƐĂŝŶŐĚĞŶŐĂŶŚĂƌŐĂůŝƐƚƌŝŬĚŝŝŶĂ ĚĂŶsŝĞƚŶĂŵͿ͖ - WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĞĮƐŝĞŶƐŝǁĂŬƚƵĂŶŐŬƵƚ;ǁĂŬƚƵturnaroundŬĂƉĂůͿŵĞůĂůƵŝƉĞůĂďƵŚĂŶͲƉĞůĂďƵŚĂŶƵƚĂŵĂ͕ƐĞƉĞƌƟ͗ :ĂŬĂƌƚĂ͕^ĞŵĂƌĂŶŐĚĂŶ^ƵƌĂďĂǇĂ͖ - WĞŶƵƌƵŶĂŶďŝĂǇĂĂŶŐŬƵƚ;Terminal Handling ChargeͿ͕ĂŐĂƌůĞďŝŚƌĞŶĚĂŚũŝŬĂĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶ^ŝŶŐĂƉƵƌĂ͕&ŝůŝƉŝŶĂ͕ DĂůĂǇƐŝĂ͕ƐĞƌƚĂdŚĂŝůĂŶĚ͘ SDM dan IPTEK WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƚĞŬƐƟůǇĂŶŐƉĂĚĂƚŬĂƌǇĂĚĂŶũƵŐĂƉĂĚĂƚŵŽĚĂůƐĞƌƚĂ full of technology ŵĞŵĞƌůƵŬĂŶƵƉĂǇĂͲƵƉĂǇĂƚĞƌŬĂŝƚƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ^DĚĂŶ/Wd<͕ǇĂŝƚƵ͗ - WĞŶǇĞĚŝĂĂŶĚĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶũĂůƵƌƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶǀŽŬĂƐŝŽŶĂůǇĂŶŐƚĞƉĂƚ͕ŬŚƵƐƵƐŶǇĂĚŝďŝĚĂŶŐĚĞƐĂŝŶƉƌŽĚƵŬͲ ƉƌŽĚƵŬƚĞŬƐƟů͖ - WĞŶǇĞĚŝĂĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƵŶƚƵŬupgradeŵĞƐŝŶͬĂůĂƚǇĂŶŐƐƵĚĂŚƚƵĂĚĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƉĞƌƚĞŬƐƟůĂŶ͖

Peralatan Transportasi -

WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŝŶŽǀĂƐŝƚĞŬŶŽůŽŐŝƵŶƚƵŬƉƌŽĚƵŬƚĞŬƐƟůƐĞŚŝŶŐŐĂĚĂƉĂƚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞŶũƵĂůĂŶƉƌŽĚƵŬƚĞŬƐƟů ƐĂŵƉĂŝƉĂĚĂŬŽŶƐƵŵĞŶĂŬŚŝƌ͕ďĂŝŬĚĂůĂŵďĞŶƚƵŬƉĂŬĂŝĂŶũĂĚŝ;ŐĂƌŵĞŶͿ͕ŵĂƵƉƵŶƉƌŽĚƵŬͲƉƌŽĚƵŬƚĞŬƐƟůůĂŝŶŶǇĂ͘

^ĞŬƚŽƌŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌĂůĂƚĂŶĚĂŶŵĞƐŝŶĚŝ:ĂǁĂŵĞŵŝůŝŬŝƉŽƚĞŶƐŝǇĂŶŐďĞƐĂƌƵŶƚƵŬďĞƌƚƵŵďƵŚ͘>ĞďŝŚĚĂƌŝϴϬ ƉĞƌƐĞŶŬŽŶƚƌŝďƵƐŝWĚĂƌŝƐĞŬƚŽƌƉĞƌĂůĂƚĂŶĚĂŶŵĞƐŝŶďĞƌĂƐĂůĚĂƌŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂ͘ WĞƌƐĞŶƚĂƐĞŬŽŶƚƌŝďƵƐŝƐĞŐŵĞŶ ƉĞƌĂůĂƚĂŶĚĂŶŵĞƐŝŶϭ ;йͿ ϭϬϬ

ϭ

ϰ 3

ϮϮ ϴϬ ϲϬ

33

ϰϬ ϮϬ Ϭ

ϭ͘ĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚƉĂĚĂŚĂƌŐĂƉĂƐĂƌ ^ƵŵďĞƌ͗W^͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

>ĂŝŶŶǇĂ WĞƌĂůĂƚĂŶŬŽŵƵŶŝŬĂƐŝ DĞƐŝŶĚĂŶƉĞƌůĞŶŐŬĂƉĂŶ WĞƌĂůĂƚĂŶƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ

ϵϯ ϰϰ

:ĂǁĂĂƌĂƚ

:ĂŬĂƌƚĂ

Gambar 3.C.10: Persentase Kontribusi Segmen Peralatan dan Mesin di Jakarta dan Jawa Barat


ŝƐĞŬƚŽƌŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌĂůĂƚĂŶĚĂŶŵĞƐŝŶ͕ƐĞŐŵĞŶƉĞƌĂůĂƚĂŶƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝŵĞƌƵƉĂŬĂŶŬŽŶƚƌŝďƵƚŽƌƚĞƌďĞƐĂƌ͘ ^ĞďĂŐĂŝĐŽŶƚŽŚ͕ϵϯƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƐĞŬƚŽƌƉĞƌĂůĂƚĂŶĚĂŶŵĞƐŝŶĚŝ:ĂŬĂƌƚĂĚĂƚĂŶŐĚĂƌŝƐĞŐŵĞŶƉĞƌĂůĂƚĂŶ ϯϬϬ

Kepemilikan mobil per 1.000 Orang

Nilai Penjualan Kendaraan Bermotor

Malaysia

/ZdƌŝůŝƵŶ

ZŽŵĂŶŝĂ

WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ dĂŚƵŶĂŶϮϬϬϯͲϮϬϬϵ

ϮϬϬ нϭϯй

hŬƌĂŝŶĞ

ϭϰϴ͕Ϯ

ϭϰϰ͕ϯ ϭϮϬ

ϭϭϵ͕Ϭ

ϱϬ͕ϭ ϴϮ͕ϯ

ϵϵ͕Ϭ

ϵϵ͕ϯ

ϯϳ͕ϴ

ϰϮ͕ϴ

ϲϲ͕ϳ

ZŽĚĂƵĂ

нϭϲй

ϲϬ͕ϭ

ϱϰ͕ϱ

ϲϭ͕Ϯ

ϱϲ͕ϱ

ϳϯ͕ϰ

ϴϴ͕ϭ

ϭϬϱ͕ϴ ZŽĚĂŵƉĂƚ

Ϭ

нϭϮй

ϮϬϬϯ

ϮϬϬϰ

ϮϬϬϱ

ϮϬϬϲ

dƵƌŬĞǇ

DĞǆŝĐŽ ƌŐĞŶƟŶĂ ŚŝůĞ

Iran

ASEAN 2007 Indonesia 2012 Indonesia 2017 Indonesia 2007 ^ƌŝ>ĂŶŬĂ Thailand ŚŝŶĂ WĂŬŝƐƚĂŶ /ŶĚŝĂ Vietnam Philippines Ϯ͘ϬϬϬ

ϰ͘ϬϬϬ

ϲ͘ϬϬϬ

ϴ͘ϬϬϬ

ϭϬ͘ϬϬϬ ϭϮ͘ϬϬϬ ϭϰ͘ϬϬϬ ϭϲ͘ϬϬϬ

WƉĞƌŬĂƉŝƚĂ;h^WWWͿ

Ϭ Gambar 3.C.11: Nilai Penjualan Kendaraan Bermotor

ƌĂǌŝů

ϭϬϬ

ϰϱ͕ϲ

ϵϰ͕Ϯ

^ŽƵƚŚĨƌŝĐĂ

ŐǇƉƚ

Ϯϳ͕ϴ ϰϬ

ZƵƐƐŝĂ

<ĂǌĂŬŚƐƚĂŶ

ϭϳϮ͕ϱ

ϭϲϬ

ϴϬ

ϮϬϬ

ϮϬϬϳ

ϮϬϬϴ

ϮϬϬϵ

Gambar 3.C.12: Kepemilikan Mobil per 1.000 orang

^ƵŵďĞƌ͗ƵƌŽŵŽŶŝƚŽƌ͖ĂƚĂ<ŽŶƐƵůƚĂŶ͖/^/͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

ĂƚĂƚĂŶ͗ĂƚĂĚŝŬƵŵƉƵůŬĂŶƵŶƚƵŬŶĞŐĂƌĂͲŶĞŐĂƌĂĚĞŶŐĂŶWWWƉĞƌŬĂƉŝƚĂ͕ h^ϭϱ͕ϬϬϬ͖ŶĞŐĂƌĂͲŶĞŐĂƌĂÊƚĞƌŵĂƐƵŬ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕dŚĂŝůĂŶĚ͕DĂůĂǇƐŝĂ͕ &ŝůŝƉŝŶĂ͕ĚĂŶsŝĞƚŶĂŵ ^ƵŵďĞƌ͗ƵƌŽŵŽŶŝƚŽƌ͖ĂƚĂ<ŽŶƐƵůƚĂŶ͖/^/͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

ƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ͘/ŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌĂůĂƚĂŶƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝƚĞƌŬŽŶƐĞŶƚƌĂƐŝĚĂŶŵĞŵďĞŶƚƵŬŚƵďƵƚĂŵĂƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌĂůĂƚĂŶ ƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝĚŝ:ĂŬĂƌƚĂ͕ŽŐŽƌ͕ĞŬĂƐŝ͕ĚĂŶ<ĂƌĂǁĂŶŐͬWƵƌǁĂŬĂƌƚĂ;greater:ĂŬĂƌƚĂͿ͘ /ŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌĂůĂƚĂŶƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝďĞƌƉĞůƵĂŶŐďĞƐĂƌƵŶƚƵŬƚĞƚĂƉďĞƌŬĞŵďĂŶŐ͕ŬĂƌĞŶĂŬĞƉĞŵŝůŝŬĂŶŬĞŶĚĂƌĂĂŶĚŝ /ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĂĂƚŝŶŝŵĂƐŝŚƌĞŶĚĂŚĚĂŶĚŝƉĞƌŬŝƌĂŬĂŶĂŬĂŶƐĞŵĂŬŝŶŶĂŝŬƐĞŝƌŝŶŐĚĞŶŐĂŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚŶǇĂW͘ >ĞďŝŚũĂƵŚ͕ƉĞƌƚĂŵďĂŚĂŶƉĞŶũƵĂůĂŶŵŽďŝůƚĞƌƐĞďƵƚĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶĚĂƉĂƚĚŝŝŬƵƟŽůĞŚƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝ Perbandingan Pertumbuhan Produksi Industri Komponen Transportasi ϭϲ͕ϭ

/ŶĚŝĂ /ŶĚŽŶĞƐŝĂ Ê dŚĂŝůĂŶĚ ŚŝŶĂ ZƵƐƐŝĂ ǌĞĐŚ WŽůĂŶĚ DĞǆŝĐŽ ƌĂǌŝů dƵƌŬĞǇ Iran /ƚĂůǇ 'ĞƌŵĂŶǇ h^

ϭϭ͕ϭ ϭϬ͕ϰ ϭϬ͕ϰ ϭϬ͕Ϭ ϳ͕ϰ ϰ͕ϵ ϰ͕Ϯ ϯ͕ϵ ϯ͕ϴ ϯ͕Ϯ Ϯ͕ϴ Ϯ͕ϭ >ĂũƵƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ;йͿ ;'ZϮϬϬϳͲϮϬϭϮͿ

ϭ͕ϯ ϭ͕ϭ

Ϭ

ϱ

^ƵŵďĞƌ͗W/͖/ŶĚŽƚĞǆƟůĞ͕ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

ϭϬ

ϭϱ

ϮϬ

Gambar 3.C.13: Perbandingan Pertumbuhan Produksi Industri Komponen Transportasi

81

82


WƌŽĚƵŬƐŝ<ĞŶĚĂƌĂĂŶĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƵŶƚƵŬ WĞŶũƵĂůĂŶŬƐƉŽƌĚĂŶŽŵĞƐƟŬ

;ZŝďƵhŶŝƚͿ

WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ dĂŚƵŶĂŶϮϬϬϲͲϮϬϬϴ

ϴϬϬ ϲϬϬ͕ϲ ϲϬϬ

ϭϬϭ͕Ϭ

ƉƌŽĚƵŬƐŝƵŶƚƵŬ ĞŬƐƉŽƌ

ϰϵϵ͕ϲ

ƉƌŽĚƵŬƐŝƵŶƚƵŬ ƉĞŶũƵĂůĂŶ ĚŽŵĞƐƟŬ

ϰϭϭ͕ϲ Ϯϵϲ

ϰϬϬ

ϯϭ ϮϬϬ

Ϯϲϱ

ϴϬ͘ϲй

ϲϬ͕ϯ

ϯϱϭ͕ϰ

ϯϳ͘ϯй

Ϭ Persentase WƌŽĚƵŬƐŝƵŶƚƵŬ ŬƐƉŽƌ

Gambar 3.C.14: Produksi Kendaraan di Indonesia untuk Ekspor dan Penjualan Dalam Negeri

ϮϬϬϯ

ϮϬϬϰ

ϮϬϬϱ

ϭϬ͕ϱ

ϭϰ͕ϲ

ϭϲ͕ϴ

^ƵŵďĞƌ͗ƵƌŽŵŽŶŝƚŽƌ͖ĂƚĂ<ŽŶƐƵůƚĂŶ͖/^/͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

ŝŶĚƵƐƚƌŝŬŽŵƉŽŶĞŶƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝƐĞƉĞƌƟǇĂŶŐĚŝƉƌŽǇĞŬƐŝŬĂŶƉĂĚĂ'ĂŵďĂƌϯ͘͘ϭϯ ŝƐĂŵƉŝŶŐƉĂƐĂƌĚŽŵĞƐƟŬǇĂŶŐďĞƐĂƌ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂũƵŐĂďĞƌƉĞůƵĂŶŐƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĞŬƐƉŽƌŬĞŶĚĂƌĂĂŶ͘ DĞƐŬŝƉƵŶƉƌŽĚƵŬƐŝƵŶƚƵŬĞŬƐƉŽƌďĞůƵŵďĞƐĂƌĚĂůĂŵďĞďĞƌĂƉĂƚĂŚƵŶƚĞƌĂŬŚŝƌƉƌŽĚƵŬƐŝƵŶƚƵŬĞŬƐƉŽƌ ďĞƌƚƵŵďƵŚĚƵĂŬĂůŝůĞďŝŚĐĞƉĂƚĚĂƌŝƉĂĚĂƉĞŶũƵĂůĂŶĚŽŵĞƐƟŬ͘ ŝƐŝƐŝůĂŝŶ͕ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌĂůĂƚĂŶƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝŵĞŶŐŚĂĚĂƉŝƐĞũƵŵůĂŚƚĂŶƚĂŶŐĂŶĚĂŶƉĞƌŵĂƐĂůĂŚĂŶ ƵŶƚƵŬƚƵŵďƵŚĚĂŶďĞƌŬĞŵďĂŶŐ͘<ĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶƚĞŶĂŐĂůŝƐƚƌŝŬŵĞƌƵƉĂŬĂŶƐĂůĂŚƐĂƚƵƚĂŶƚĂŶŐĂŶǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝŽůĞŚ ŝŶĚƵƐƚƌŝŝŶŝ͘WĞŵĂĚĂŵĂŶďĞƌŬĂůĂĚĂŶďŝĂǇĂǇĂŶŐƟŶŐŐŝĂĚĂůĂŚŚĂŵďĂƚĂŶǇĂŶŐďĂŶǇĂŬĚŝŬĞůƵŚŬĂŶƉĞŶŐƵƐĂŚĂ͘ <ĞƚĞƌďĂƚĂƐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞůĂďƵŚĂŶũƵŐĂďĞƌƉŽƚĞŶƐŝŵĞŶŐŚĂŵďĂƚƉĞƌŬĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŝŶŝ͘ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĚĂŶƉĞŶŐŽƉĞƌĂƐŝĂŶcar terminalĚŝdĂŶũƵŶŐWƌŝŽŬĚŝƌĂƐĂŬĂŶƐĞďĂŐĂŝŚĂůǇĂŶŐŬƌŝƟƐ͕ǁĂůĂƵƉƵŶ ĚĂůĂŵũĂŶŐŬĂŵĞŶĞŶŐĂŚĚŝƉƌŽǇĞŬƐŝŬĂŶĂĚĂŶǇĂƉĞŶĂŵďĂŚĂŶƚĞƌŵŝŶĂů͘ <ĞƚĞƌďĂƚĂƐĂŶ^DǇĂŶŐƚĞƌĂŵƉŝůĚĂŶďĞƌŬĞŵĂŵƉƵĂŶũƵŐĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶŚĂůŬƌŝƟƐǇĂŶŐƉĞƌůƵĚŝďĞŶĂŚŝĚĂůĂŵ ƌĂŶŐŬĂŵĞŶĂƌŝŬůĞďŝŚďĂŶǇĂŬOriginal Equipment Manufacture;KDͿƵŶƚƵŬďĞƌŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ ^ĞĐĂƌĂƌŝŶĐŝ͕ƉĞƌŵĂƐĂůĂŚĂŶǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝŽůĞŚŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌĂůĂƚĂŶƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝƵŶƚƵŬƚƵŵďƵŚĚĂŶďĞƌŬĞŵďĂŶŐ ĚĂƉĂƚĚŝƵƌĂŝŬĂŶƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ Ͳ ZĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶŶĞŐĂƌĂÊůĞďŝŚŵĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŬĞŶĚĂƌĂĂŶďĞƌŵŽƚŽƌĚĂŶ ŬŽŵƉŽŶĞŶŶǇĂƐĞŚŝŶŐŐĂŝŵƉŽƌŬĞŶĚĂƌĂĂŶďĞƌŵŽƚŽƌhĚĂƌŝÊ;dŚĂŝůĂŶĚͿůĞďŝŚďĞƐĂƌĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶ ĞŬƐƉŽƌŬĞŶĚĂƌĂĂŶďĞƌŵŽƚŽƌhŬĞŶĞŐĂƌĂÊ;dŚĂŝůĂŶĚͿ͖ Ͳ ĞůƵŵĂĚĂŶǇĂŝŶƐĞŶƟĨŬŚƵƐƵƐďĂŐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŬĞŶĚĂƌĂĂŶďĞƌŵŽƚŽƌĚĂŶŬŽŵƉŽŶĞŶŶǇĂǇĂŶŐ ďĞƌďĂƐŝƐƚĞŬŶŽůŽŐŝŵĂƐĂĚĞƉĂŶ&ƵĞůĸĐŝĞŶƚĂƌ͖ Ͳ <ĞďŝũĂŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŬĞŶĚĂƌĂĂŶďĞƌŵŽƚŽƌƌŽĚĂĚƵĂďĞůƵŵĞĨĞŬƟĨ͖ Ͳ ^ĞŵĂŬŝŶďĂŶǇĂŬŶǇĂŬŽŵƉŽŶĞŶŬĞŶĚĂƌĂĂŶďĞƌŵŽƚŽƌǇĂŶŐŵĂƐƵŬĚĂƌŝŚŝŶĂ͕dŚĂŝůĂŶĚĚĂŶ/ŶĚŝĂĚĞŶŐĂŶ ŬƵĂůŝƚĂƐƌĞŶĚĂŚĚĂŶŚĂƌŐĂŵƵƌĂŚ͖ Ͳ ZĞŐƵůĂƐŝͬŬĞďŝũĂŬĂŶǇĂŶŐƐĞŬĂƌĂŶŐďĞƌůĂŬƵďĞůƵŵĚĂƉĂƚŵĞŶĂƌŝŬŵŝŶĂƚƵŶƚƵŬŝŶǀĞƐƚĂƐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ ŝŶĚƵƐƚƌŝŽƚŽŵŽƟĨ͖ Ͳ ZĞŐƵůĂƐŝǇĂŶŐĂĚĂƐĂĂƚŝŶŝƟĚĂŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐŝŶĚƵƐƚƌŝŽƚŽŵŽƟĨƵŶƚƵŬŵĞůĂŬƵŬĂŶĞŬƐƉŽƌ͘ ^ƚƌĂƚĞŐŝǇĂŶŐĚŝůĂŬƵŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶũĂǁĂďƉĞƌŵĂƐĂůĂŚĂŶĚĂŶƚĂŶƚĂŶŐĂŶƚĞƌƐĞďƵƚďĞƌƵƉĂ͗ Ͳ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂĂŶƟƐŝƉĂƐŝƉĞƌŬĞŵďĂŶŐĂŶƉĂƐĂƌĚŽŵĞƐƟŬĚĂŶĞŬƐƉŽƌƚĂŚƵŶϮϬϭϱ


Ͳ Ͳ Ͳ Ͳ Ͳ

ĚĂŶϮϬϮϱ͕ĚĞŶŐĂŶŵĞŵďĞƌŝŬĂŶƉƌŝŽƌŝƚĂƐŝŶǀĞƐƚĂƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝŬĞŶĚĂƌĂĂŶďĞƌŵŽƚŽƌƚĞƌƚĞŶƚƵĚĂŶŬŽŵƉŽŶĞŶ ƵƚĂŵĂŶǇĂƉĞƌŝŽĚĞϮϬϭϭͲϮϬϭϰ͖ DĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶƌĂŶĐĂŶŐďĂŶŐƵŶŬĞŶĚĂƌĂĂŶ͖ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞƌĂŶĚĂůĂŵŵĞŵďĂŶŐƵŶŚĂƌŵŽŶŝƐĂƐŝĚĂŶƐƚĂŶĚĂƌŝŶĚƵƐƚƌŝŬĞŶĚĂƌĂĂŶďĞƌŵŽƚŽƌĚĂůĂŵ ŬĂŶĐĂŚŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů͖ DĞŵƉĞƌďĂŝŬŝŬĞďŝũĂŬĂŶŝŶƐĞŶƟĨŝŶǀĞƐƚĂƐŝ͖ DĞŵƉĞƌďĂŝŬŝŬĞďŝũĂŬĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĞŬƐƉŽƌ͖ DĞŵƉĞƌďĂŝŬŝŬĞďŝũĂŬĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĂƐĂƌĚŽŵĞƐƟŬ͘

Regulasi dan Kebijakan hŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƐƚƌĂƚĞŐŝĚĂŶƵƉĂǇĂƉĞŶǇĞůĞƐĂŝĂŶďĞƌďĂŐĂŝƉĞƌŵĂƐĂůĂŚĂŶ

ƚĞƌƐĞďƵƚĚŝĂƚĂƐ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶ͕ǇĂŝƚƵ͗ - DĞŵƉĞƌŬƵĂƚƐƚƌƵŬƚƵƌŝŶĚƵƐƚƌŝŽƚŽŵŽƟĨŵĞůĂůƵŝƉĞŶĂŵďĂŚĂŶũƵŵůĂŚŝŶĚƵƐƚƌŝŬŽŵƉŽŶĞŶƵƚĂŵĂŬĞŶĚĂƌĂĂŶ ďĞƌŵŽƚŽƌ͕engine, drive train͕ĚĂŶaxle͖ - DĞƌĞǀŝƐŝĂƚƵƌĂŶŵďĂŶŐĂƚĂƐĞŵŝƐŝŐĂƐďƵĂŶŐĚĂŶŬĞďŝƐŝŶŐĂŶ͕ƐĞƌƚĂŵĞŵďĂŶŐƵŶŝŶĚƵƐƚƌŝŬĞŶĚĂƌĂĂŶ ďĞƌŵŽƚŽƌďĞƌďĂŚĂŶďĂŬĂƌĂůƚĞƌŶĂƟĨ͖ - ĞƌƉĞƌĂŶĂŬƟĨĚĂůĂŵŬĂŶĐĂŚŐůŽďĂů;ŵĞŵďĂŶŐƵŶŚĂƌŵŽŶŝƐĂƐŝĚĂŶƐƚĂŶĚĂƌŝŶĚƵƐƚƌŝŬĞŶĚĂƌĂĂŶďĞƌŵŽƚŽƌͿ͖ - ,ĂƌŵŽŶŝƐĂƐŝƚĂƌŝĨĚĞŶŐĂŶĂĚĂŶǇĂ&d͕ƵŶƚƵŬŚƵůƵĚĂŶŚŝůŝƌ͖ Ͳ <ĞďŝũĂŬĂŶŝŶƐĞŶƟĨ͕ĚŝƵƐƵůŬĂŶƉĞŶƵƌƵŶĂŶtax allowance͕ŝĂǇĂDĂƐƵŬ;DͿĚĂŶWWŶ͖ - <ĞďŝũĂŬĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĞŬƐƉŽƌ͕ĚŝƵƐƵůŬĂŶƉĞŶƵƌƵŶĂŶŝĂǇĂDĂƐƵŬ;DͿĚĂŶWWŚ͖ - <ĞďŝũĂŬĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĂƐĂƌĚŽŵĞƐƟŬ͕ĚŝƵƐƵůŬĂŶƉĞŶƵƌƵŶĂŶŝĂǇĂDĂƐƵŬ;DͿ͕WWŶ͕E͕W<͖ - ŝƵƐƵůŬĂŶƉĞŵďĞƌŝĂŶŝŶƐĞŶƟĨƉĂĚĂKDƵŶƚƵŬŵĞŶũĂĚŝŬĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĞďĂŐĂŝďĂƐŝƐƉƌŽĚƵŬƐŝ͖ - ĞŶŐĂŶĂĚĂŶǇĂ&d͕KDŵĞŵŝůŝŬŝŬĞďĞďĂƐĂŶůĞďŝŚďĞƐĂƌƵŶƚƵŬŵĞŶĞŶƚƵŬĂŶďĂƐŝƐƉƌŽĚƵŬƐŝƐĞŚŝŶŐŐĂ ƉĞŶŐƵĂƚĂŶŚƵďƵŶŐĂŶĚĞŶŐĂŶKDǇĂŶŐĂĚĂŵĂƵƉƵŶKDǇĂŶŐďĂƌƵĂĚĂůĂŚŚĂůǇĂŶŐŬƌƵƐŝĂů͘WĞƌůƵĚŝĐŝƉƚĂŬĂŶ ŝŬůŝŵǇĂŶŐŵĞŶĂƌŝŬƵŶƚƵŬŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶŶĞŐĂƌĂůĂŝŶĚŝƐŝĂdĞŶŐŐĂƌĂ͘

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝŵĞŵĞƌůƵŬĂŶ

ĚƵŬƵŶŐĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĂƚĂƵŝŶĨƌĂƐƚƵŬƚƵƌďĞƌƵƉĂ͗ - WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐĚĂŶƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶƚĞŶĂŐĂůŝƐƚƌŝŬǇĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝƵŶƚƵŬŵĞŶŐŚŝŶĚĂƌŝƉĞŵĂĚĂŵĂŶ ďĞƌŬĂůĂĚĂŶĚĂƉĂƚŵĞŶƵƌƵŶŬĂŶďŝĂǇĂǇĂŶŐƟŶŐŐŝ͖ - WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĚĂŶƉĞŶŐŽƉĞƌĂƐŝĂŶƚĞƌŵŝŶĂůŬŚƵƐƵƐŬĞŶĚĂƌĂĂŶďĞƌŵŽƚŽƌĚŝƉĞůĂďƵŚĂŶdĂŶũƵŶŐWƌŝŽŬĂƚĂƵ ĚĂůĂŵũĂŶŐŬĂƉĞŶĚĞŬĚŝůĂŬƵŬĂŶƉĞŶĂŵďĂŚĂŶƚĞƌŵŝŶĂů͘

SDM dan IPTEK dĞƌŬĂŝƚ^DĚĂŶ/Wd<ƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ͕

Perkapalan

ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶůĂŶŐŬĂŚͲůĂŶŐŬĂŚ͗ - DĞŶĚŽƌŽŶŐƚƌĂŶƐĨĞƌƉĞŶŐĞƚĂŚƵĂŶĚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝ͕ĚŝŵĂŶĂƐĂĂƚŝŶŝ͕ŬĞŵĂŵƉƵĂŶŵĂŶƵĨĂŬƚƵƌ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ ƚĞƌďĂƚĂƐƉĂĚĂĂŬƟǀŝƚĂƐĚĞŶŐĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚƌĞŶĚĂŚ;ŚĂůŝŶŝƉĞŶƟŶŐƵŶƚƵŬŵĞŶĂŝŬŬĂŶƉŽƐŝƐŝŵĂŶƵĨĂŬƚƵƌ /ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĂůĂŵƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝǇĂŶŐƟĚĂŬůĂŐŝŚĂŶǇĂŵĞŵƉƌŽĚƵŬƐŝŬŽŵƉŽŶĞŶƉůĂƐƟŬďŽĚŝǇĂŶŐƐĞĚĞƌŚĂŶĂ ƚĞƚĂƉŝũƵŐĂŵĞŵƉƌŽĚƵŬƐŝŬŽŵƉŽŶĞŶĞůĞŬƚƌŝƐĚĂŶƚƌĂŶƐŵŝƐŝǇĂŶŐŬŽŵƉůĞŬƐͿ͖ - DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶ^DĂŐĂƌĚĂƉĂƚŵĞŶǇĞĚŝĂŬĂŶĐƵŬƵƉƚĞŶĂŐĂĂŚůŝͬƚĞƌĂŵƉŝůƐĞŚŝŶŐŐĂŵĂŵƉƵ ŵĞŶŐĞƌũĂŬĂŶƉĞŬĞƌũĂĂŶĚĞŶŐĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚůĞďŝŚƟŶŐŐŝ͕ƚĞƌƵƚĂŵĂƵŶƚƵŬŵĞŶĂƌŝŬŝŶǀĞƐƚĂƐŝKDĚŝ /ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ŬŚƵƐƵƐŶǇĂĚŝ:ĂǁĂ͘

^ĞďĂŐĂŝŶĞŐĂƌĂŵĂƌŝƟŵǇĂŶŐŵĞŵƉƵŶǇĂŝǁŝůĂǇĂŚƉĞƌĂŝƌĂŶǇĂŶŐĐƵŬƵƉůƵĂƐ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂƚĞŶƚƵŶǇĂŵĞŵĞƌůƵŬĂŶ ƐĂƌĂŶĂƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝŬĂƉĂůƵŶƚƵŬŵĞŶũĂŶŐŬĂƵƉƵůĂƵͲƉƵůĂƵĚĂŶŵĞŶŐŚƵďƵŶŐŬĂŶĚĂƌĂƚĂŶǇĂŶŐƐĂƚƵŬĞĚĂƌĂƚĂŶ ǇĂŶŐůĂŝŶŶǇĂ͘ŝƐŝŶŝůĂŚƉĞƌĂŶŬĂƉĂůƐĂŶŐĂƚĚŝďƵƚƵŚŬĂŶ͕ƟĚĂŬŚĂŶǇĂƐĞďĂŐĂŝƐĂƌĂŶĂƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝƉĞŶƵŵƉĂŶŐ ĚĂŶďĂƌĂŶŐ͕ŶĂŵƵŶũƵŐĂƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƐŝƐƚĞŵƉĞƌƚĂŚĂŶĂŶĚŝǁŝůĂǇĂŚƉĞƌĂŝƌĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ ĂůĂŵŬƵƌƵŶǁĂŬƚƵůŝŵĂƚĂŚƵŶƚĞƌĂŬŚŝƌ͕ŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂƉĂůĂŶĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŶƵŶũƵŬŬĂŶƉĞƌŬĞŵďĂŶŐĂŶǇĂŶŐ ĐƵŬƵƉďĂŝŬ͘WĂĚĂďƵůĂŶDĂƌĞƚϮϬϭϬ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂƚĞůĂŚŵĞŵŝůŝŬŝĂƌŵĂĚĂƐĞďĂŶǇĂŬϵ͘ϯϬϵƵŶŝƚŬĂƉĂů;ϭϭ͕ϵϱũƵƚĂ Gross TonnageͿĂƚĂƵŵĞŶŝŶŐŬĂƚƐĞďĂŶǇĂŬϯ͘ϮϲϴƵŶŝƚŬĂƉĂů;ϱϰ͕ϭƉĞƌƐĞŶͿĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶďƵůĂŶDĂƌĞƚ ϮϬϬϱǇĂŶŐŚĂŶǇĂŵĞŵŝůŝŬŝϲ͘ϬϰϭƵŶŝƚŬĂƉĂů;ϱ͕ϲϳũƵƚĂGross TonnageͿ;/WZ/EK͕ϮϬϭϭͿ͘WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŝŶŝ ŵĞƌƵƉĂŬĂŶĚĂŵƉĂŬĚĂƌŝĚŝďĞƌůĂŬƵŬĂŶŶǇĂĂƐĂƐcabotageǇĂŝƚƵĂŶŐŬƵƚĂŶĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝϭϬϬƉĞƌƐĞŶĚŝĂŶŐŬƵƚ

83


ϭϬ͘ϬϬϬ

ŽůĞŚ<ĂƉĂůĞƌďĞŶĚĞƌĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ;/ŶƉƌĞƐEŽ͘ϱͬϮϬϬϱƚĞŶƚĂŶŐWĞŵďĞƌĚĂǇĂĂŶ/ŶĚƵƐƚƌŝWĞůĂǇĂƌĂŶEĂƐŝŽŶĂůͿ͘

ϵ͘ϯϬϵ

ϵ͘ϬϬϬ ϴ͘ϬϬϬ

ϯ͘ϮϲϴƵŶŝƚ ;ϱϰ͘ϭйͿ

ϳ͘ϬϬϬ

hŶŝƚŬĂƉĂů

84

ϲ͘Ϭϰϭ

ϲ͘ϬϬϬ ϱ͘ϬϬϬ ϰ͘ϬϬϬ ϯ͘ϬϬϬ Ϯ͘ϬϬϬ ϭ͘ϬϬϬ Ϭ

Ɛ͘Ě͘ϯϭDĂƌĞƚϮϬϬϱ

Ɛ͘Ě͘ϯϭDĂƌĞƚϮϬϭϬ

^ƵŵďĞƌ͗/WZ/EK͖ϮϬϭϭ Gambar 3.C.15: Peningkatan Jumlah Armada Niaga Nasional Berbendera Indonesia (Posisi Maret 2005 vs Maret 2010)

ϭ Investor Daily, 2009, “Investasi Galangan Kapal Butuh US$ 5,4 Miliar”, ŚƩƉ͗ͬͬǁǁǁ͘ƉƚƉƉĂ͘ĐŽŵͬŝŶĚĞǆ͘ƉŚƉ͍ŽƉƟŽŶсĐŽŵͺĐŽŶƚĞŶƚΘǀŝĞǁсĂƌƟĐůĞΘŝ ĚсϵϴйϯŝŶǀĞƐƚĂƐŝͲŐĂůĂŶŐĂŶͲŬĂƉĂůͲďƵƚƵŚͲƵƐϱϰͲŵŝůŝĂƌΘĐĂƟĚсϭйϯůĂƚĞƐƚͲ ŶĞǁƐΘůĂŶŐсŝŶ͕ĚŝůŝŚĂƚϲƉƌŝůϮϬϭϭͲϬϰͲϬϲ IPERINDO, 2011, “Potensi Sektor Industri dan Manufaktur Bidang Perkapalan”, disampaikan pada Rapat Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-‐2025, Hotel Borobudur, 8 Februari 2011

ĂůĂŵƐŬĂůĂŶĂƐŝŽŶĂů͕ƚĂŶƚĂŶŐĂŶƵƚĂŵĂǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝŽůĞŚŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂƉĂůĂŶĂĚĂůĂŚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐ ŝŶĚƵƐƚƌŝŐĂůĂŶŐĂŶŬĂƉĂůŶĂƐŝŽŶĂůĚĂůĂŵŵĞŵďƵĂƚŬĂƉĂů͘,ĂůŝŶŝŵĞƌƵƉĂŬĂŶŬŽŶƐĞŬƵĞŶƐŝĚĂƌŝĚŝďĞƌůĂŬƵŬĂŶŶǇĂ asas cabotageǇĂŶŐĚŝŶŝůĂŝŽůĞŚƐĞũƵŵůĂŚŬĂůĂŶŐĂŶƚĞƌůĂůƵĐĞƉĂƚĚĂŶŬƵƌĂŶŐƐĞũĂůĂŶĚĞŶŐĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶ ŝŶĚƵƐƚƌŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝƵŶƚƵŬŵĞŵďƵĂƚŬĂƉĂů͘ĂůĂŵƐŬĂůĂŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů͕ƚĂŶƚĂŶŐĂŶƵƚĂŵĂǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝ ĂĚĂůĂŚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞƌĂŶĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĂůĂŵƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬĂƉĂůĚŝĚƵŶŝĂ͘/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶŶĞŐĂƌĂ ŵĂƌŝƟŵƚĞƌďĞƐĂƌĚŝĚƵŶŝĂ͕ŶĂŵƵŶƉŽƐŝƐŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĂůĂŵƉĞƌĂŶĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬĂƉĂůĚŝĚƵŶŝĂŵĂƐŝŚũĂƵŚ ĚŝďĂǁĂŚsŝĞƚŶĂŵ͘^ĂĂƚŝŶŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂďĞƌĂĚĂĚŝƉŽƐŝƐŝŬĞͲϭϴ͕ƐĞŵĞŶƚĂƌĂsŝĞƚŶĂŵďĞƌĂĚĂĚŝƉŽƐŝƐŝŬĞͲϱ͘WŽƐŝƐŝ ƉƵŶĐĂŬĚŝƉĞŐĂŶŐŽůĞŚŝŶĂ͕ĚŝƐƵƐƵůŽůĞŚ<ŽƌĞĂ^ĞůĂƚĂŶĚĂŶ:ĞƉĂŶŐ;/ŶǀĞƐƚŽƌĂŝůǇ͕ϮϬϬϵ͖/WZ/EK͕ϮϬϭϭͿϭ͘ ^ƚƌĂƚĞŐŝǇĂŶŐĚŝůĂŬƵŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶũĂǁĂďƚĂŶƚĂŶŐĂŶƚĞƌƐĞďƵƚďĞƌƵƉĂ͗ Ͳ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĞŶĚĂǇĂŐƵŶĂĂŶŬĂƉĂůŚĂƐŝůƉƌŽĚƵŬƐŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͖ Ͳ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐĚĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂƉĂůĂŶ͖ Ͳ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞƌŬĂƉĂůĂŶ;ŬŽŵƉŽŶĞŶƉĞƌŬĂƉĂůĂŶͿ͖ƐĞƌƚĂ Ͳ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƐĞŬƚŽƌƉĞƌďĂŶŬĂŶƚĞƌŚĂĚĂƉŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂƉĂůĂŶ͘

Regulasi dan Kebijakan hŶƚƵŬĚĂƉĂƚŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ

ƉĞƌŬĂƉĂůĂŶĚŝ:ĂǁĂ͕ƐĂŵĂŚĂůŶǇĂĚĞŶŐĂŶ^ƵŵĂƚĞƌĂ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶƚĞƌŬĂŝƚ ƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ - DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶũƵŵůĂŚĚĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŐĂůĂŶŐĂŶŬĂƉĂůŶĂƐŝŽŶĂůĚĂůĂŵƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬĂƉĂů ƐĂŵƉĂŝĚĞŶŐĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐϱϬ͘ϬϬϬtd(Dead Weight Tonnage)͕ƐĞŵĂŶƚĂƌĂŐĂůĂŶŐĂŶŬĂƉĂůǇĂŶŐŵĞŵŝůŝŬŝ ĨĂƐŝůŝƚĂƐƉƌŽĚƵŬƐŝďĞƌƵƉĂbuilding berth/graving dockǇĂŶŐŵĂŵƉƵŵĞŵďĂŶŐƵŶͬŵĞƌĞƉĂƌĂƐŝŬĂƉĂůƐĂŵƉĂŝ ĚĞŶŐĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐϯϬϬ͘ϬϬϬtdĚŝĂƌĂŚŬĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŶǇĂĚŝůƵĂƌ:ĂǁĂĂƚĂƵ^ƵŵĂƚĞƌĂ͖ - DĞŵďĞƌŝŬĂŶƉƌŝŽƌŝƚĂƐďĂŐŝƉĞŵďƵĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌďĂŝŬĂŶĚŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝƵŶƚƵŬŬĂƉĂůͲŬĂƉĂůĚŝďĂǁĂŚϱϬ͘ϬϬϬtd͖ - DĞŶŝŶũĂƵŬĞŵďĂůŝ<ĞƉƌĞƐEŽ͘ϮϮdĂŚƵŶϭϵϵϴƚĞŶƚĂŶŐ/ŵƉŽƌ<ĂƉĂůEŝĂŐĂĚĂŶ<ĂƉĂů/ŬĂŶĚĂůĂŵ<ĞĂĚĂĂŶĂƌƵĚĂŶ ƵŬĂŶĂƌƵ͕ĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂƉĞŶĚĂǇĂŐƵŶĂĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŐĂůĂŶŐĂŶŬĂƉĂůŶĂƐŝŽŶĂůďĞƐĞƌƚĂŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶĚƵŬƵŶŐŶǇĂ͖ - DĞŵďĞƌŝŬĂŶƉƌŝŽƌŝƚĂƐďĂŐŝƉĞŵďƵĂƚĂŶŬĂƉĂůͲŬĂƉĂůƉĞŶƵŶũĂŶŐĞŬƐƉůŽƌĂƐŝĚĂŶĞŬƐƉůŽŝƚĂƐŝŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐ ǇĂŶŐƐƵĚĂŚŵĂŵƉƵĚŝďƵĂƚĚŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͕ŬĞĐƵĂůŝƵŶƚƵŬũĞŶŝƐŬĂƉĂůƟƉĞ͖ - DĞŶĞƚĂƉŬĂŶƟŶŐŬĂƚƐƵŬƵďƵŶŐĂĚĂŶŬŽůĂƚĞƌĂůǇĂŶŐǁĂũĂƌƵŶƚƵŬƉŝŶũĂŵĂŶĚĂƌŝďĂŶŬŬŽŵĞƌƐŝĂůƐĞƌƚĂ ƉĞŵďĞƌŝĂŶƉŝŶũĂŵĂŶůƵŶĂŬǇĂŶŐĚŝĨĂƐŝůŝƚĂƐŝŽůĞŚWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͖ - DĞůĂŬƵŬĂŶƉĞŶĂƚĂĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶĮŶĂŶƐŝĂůǇĂŶŐŬƵĂƚĚĂƌŝƐĞũƵŵůĂŚůĞŵďĂŐĂŬĞƵĂŶŐĂŶĚŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ ƵŶƚƵŬƉĞŵďŝĂǇĂĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞŶŐĂĚĂĂŶŬĂƉĂůŶĂƐŝŽŶĂůĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂŵĞŵĞŶƵŚŝŬĞƚĞŶƚƵĂŶĂƐĂƐcabotage; - DĞŶĂƚĂƵůĂŶŐŬĞďŝũĂŬĂŶƉĞŶŐĞŶĂĂŶWĂũĂŬWĞƌƚĂŵďĂŚĂŶEŝůĂŝ;WWEͿĚĂƌŝŚƵůƵŚŝŶŐŐĂŚŝůŝƌĚŝŝŶĚƵƐƚƌŝ ƉĞƌŬĂƉĂůĂŶĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂŵĞŵĂŶŐŬĂƐŽŶŐŬŽƐƉƌŽĚƵŬƐŝ͖ - DĞŶĂƚĂƵůĂŶŐŬĞďŝũĂŬĂŶƉĞŶĞƚĂƉĂŶĞĂDĂƐƵŬŝƚĂŶŐŐƵŶŐWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ;DWdͿďĂŐŝŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂƉĂůĂŶ͕ ĚŝŵĂŶĂDWdŚĂŶǇĂĚŝƚƵũƵŬĂŶďĂŐŝŬŽŵƉŽŶĞŶƉĞƌŬĂƉĂůĂŶǇĂŶŐďĞůƵŵĚŝƉƌŽĚƵŬƐŝĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ hƉĂǇĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂƉĂůĂŶĚŝ:ĂǁĂŵĞŵĞƌůƵŬĂŶ ĚƵŬƵŶŐĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿďĞƌƵƉĂ͗ - WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚĞƌŵĂŐĂ͕ĨĂƐŝůŝƚĂƐbreak water,ũĂůƵƌĂŬƐĞƐƵƚĂŵĂĚĂŶũĂůƵƌĂŬƐĞƐƚĞƌŵŝŶĂůƉĂĚĂƉĞůĂďƵŚĂŶͲ ƉĞůĂďƵŚĂŶǇĂŶŐĚŝŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶƵŶƚƵŬŬĞŐŝĂƚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂƉĂůĂŶ͖ - WĞŶǇĞĚŝĂĂŶƉĞŵďĂŶŐŬŝƚůŝƐƚƌŝŬ͖ - WĞŶǇĞĚŝĂĂŶŝŶƐƚĂůĂƐŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶĂŝƌďĞƌƐŝŚĚĂŶĨĂƐŝůŝƚĂƐƉĞŶŐŽůĂŚĂŶůŝŵďĂŚ͘

SDM dan IPTEK hƉĂǇĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌŬĂƉĂůĂŶƉĞƌůƵũƵŐĂĚŝĚƵŬƵŶŐŽůĞŚ

ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ^DĚĂŶ/Wd<͕ďĞƌƵƉĂ͗ Ͳ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶ^DƉĞƌŬĂƉĂůĂŶĚĂůĂŵŵĞŵďƵĂƚĚĞƐĂŝŶŬĂƉĂůŵĞůĂůƵŝƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƐĞŬŽůĂŚ ŬŚƵƐƵƐĚŝďŝĚĂŶŐƉĞƌŬĂƉĂůĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝƐŚĂŌ͕ƉƌŽƉĞůůĞƌƐ͕ƐƚĞĞƌŝŶŐ gear,ĚĂŶdeck machineryĚŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͖ Ͳ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶƵŶũĂŶŐƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĂŚĂŶďĂŬƵŬŽŵƉŽŶĞŶŬĂƉĂů͖ Ͳ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĨĂƐŝůŝƚĂƐǇĂŶŐĚŝŵŝůŝŬŝŽůĞŚůĂďŽƌĂƚŽƌŝƵŵƵũŝƉĞƌŬĂƉĂůĂŶĂŐĂƌƐĞƐƵĂŝĚĞŶŐĂŶƐƚĂŶĚĂƌ /ŶƚĞƌŶĂƟŽŶĂůDĂƌŝƟŵĞKƌŐĂŶŝǌĂƟŽŶ;/DKͿ͖ Ͳ WĞŶŐĂĚĂĂŶƉĞůĂƟŚĂŶƐĞĐĂƌĂƉĞƌŝŽĚŝŬǇĂŶŐĚŝƚƵũƵŬĂŶŬĞƉĂĚĂƚĞŶĂŐĂŬĞƌũĂĚŝŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂƉĂůĂŶ͘


dĞůĞŵĂƟŬĂ ^ĞďĂŐĂŝŵĂŶĂƚĞƌƚƵĂŶŐĚĂůĂŵWĞƌĂƚƵƌĂŶWƌĞƐŝĚĞŶEŽ͘ϮϴdĂŚƵŶϮϬϬϴƚĞŶƚĂŶŐ<ĞďŝũĂŬĂŶ/ŶĚƵƐƚƌŝEĂƐŝŽŶĂů͕ ƚĞůĞŵĂƟŬĂƚĞůĂŚĚŝĂŬƵŝƐĞďĂŐĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝĂŶĚĂůĂŶŵĂƐĂĚĞƉĂŶ͘ŝƐĂŵƉŝŶŐŝƚƵ͕ƚĞůĞŵĂƟŬĂ;/dͿŵĞƌƵƉĂŬĂŶ DĞƚĂ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌϮͿǇĂŶŐƚĞƉĂƚĚĂŶŵĞŶũĂĚŝƉƌĂƐǇĂƌĂƚƉĞŶƟŶŐƵŶƚƵŬŵĞŶũĂŐĂŬĞďĞƌůĂŶũƵƚĂŶƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝ͘<ĂƌĞŶĂŝƚƵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƚĞůĞŵĂƟŬĂƉĞƌůƵƚĞƌƵƐĚŝƉĞƌĐĞƉĂƚŐƵŶĂŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĚĂǇĂƐĂŝŶŐďĂŶŐƐĂ ĚĂŶŵĞǁƵũƵĚŬĂŶĞŬŽŶŽŵŝďĞƌďĂƐŝƐƉĞŶŐĞƚĂŚƵĂŶ͘ dĞůĞŵĂƟŬĂƚĞůĂŚŵĂŵƉƵŵĞŶǇĞĚŝĂŬĂŶũĂŶŐŬĂƵĂŶĚĂŶƉŝůŝŚĂŶůĂǇĂŶĂŶǇĂŶŐƐĞŵĂŬŝŶŵĞŵƵĚĂŚŬĂŶďĞƌďĂŐĂŝ ůĂƉŝƐĂŶŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚƵŶƚƵŬŵĞŶĚĂƉĂƚŬĂŶĂŬƐĞƐŬŽŵƵŶŝŬĂƐŝďĂŝŬƐƵĂƌĂ͕ŐĂŵďĂƌŵĂƵƉƵŶĚĂƚĂ͘^ĂĂƚŝŶŝ͕ŬĞĐƵĂůŝ DĂůƵŬƵĚĂŶWĂƉƵĂ͕ƐĞůƵƌƵŚŬŽƚĂďĞƐĂƌĚŝƉƵůĂƵ:ĂǁĂĚĂŶƉƵůĂƵͲƉƵůĂƵƵƚĂŵĂůĂŝŶŶǇĂƚĞůĂŚĚŝũĂŶŐŬĂƵŽůĞŚ backboneũĂƌŝŶŐĂŶƐĞƌĂƚŽƉƟŬ͘^ĞŵĞŶƚĂƌĂŝƚƵ͕ƉĂƐĂƌƉƌŽĚƵŬƚĞůĞŵĂƟŬĂũƵŐĂƐĞŵĂŬŝŶŵĞŵďĞƐĂƌƐĞƟĂƉ ƚĂŚƵŶŶǇĂ͘WĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϬϵ͕ƉĂƐĂƌƉƌŽĚƵŬŵĞůŝƉƵƟƉƌŽĚƵŬHardwareh^ϵϳϵ͕ϵ:ƵƚĂ͕ŽŶƐƵůƟŶŐh^Ϯϭϭ͕ϳ :ƵƚĂ͕^ŽŌǁĂƌĞh^ϭϭϬ͕ϯũƵƚĂ;,W/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ϮϬϬϵͿ͘

2 Meta Infrastruktur adalah infrastruktur pemberdaya yang mampu meningkatkan daya guna infrastruktur lainnya

EĂŵƵŶĚĞŵŝŬŝĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝĚŝŵĂƐĂĚĞƉĂŶ͕ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƚĞůĞŵĂƟŬĂƉĞƌůƵĚŝƐĞƐƵĂŝŬĂŶĚĞŶŐĂŶŬĞĐĞŶĚĞƌƵŶŐĂŶŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂůĚĂŶƉĞƌŬĞŵďĂŶŐĂŶ ƚĞŬŶŽůŽŐŝďĂƌƵǇĂŶŐƚĞƌƐĞĚŝĂ͘hŶƚƵŬŝƚƵƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƚĞůĂŚŵĞŶĂƌŐĞƚŬĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶEĂƟŽŶĂů Broadband Network;EEͿĚĂůĂŵŬƵƌƵŶǁĂŬƚƵϮϬϭϬͲϮϬϭϱ͘,ĂůŝŶŝƐĞũĂůĂŶĚĞŶŐĂŶƐƚƵĚŝĂŶŬƵŶŝĂ;ϮϬϬϵͿ ǇĂŶŐŵĞŶǇĂƚĂŬĂŶďĂŚǁĂƵŶƚƵŬŶĞŐĂƌĂďĞƌŬĞŵďĂŶŐƐĞƟĂƉϭϬƉĞƌƐĞŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĞŶĞƚƌĂƐŝbroadbandĚĂƉĂƚ ŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƐĞďĞƐĂƌϭ͕ϯϴƉĞƌƐĞŶ͘^ĞďĂŐĂŝƐĂůĂŚƐĂƚƵŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŶĂƐŝŽŶĂů͕

Persentase Kapasitas BroadbanddĞƌƉĂƐĂŶŐ

ϴϬй

Persentase Broadband dĞƌƉĂƐĂŶŐ

ϳϬй ϲϬй ϰϬй ϯϬй ϮϬй ϭϬй Ϭ

Gambar 3.C.16: Target Transformasi Akses Wireline 2010-‐2015

ϮϬϭϬ

ϮϬϭϭ

ƐͬĚϭDďƉƐ

ϭϵй

ϭϱй

ϭͲϰDďƉƐ

ϲϬй

ϮϬDďƉƐ

Ϯϭй

ϭϬϬDďƉƐ

Ϭй

ϮϬϭϮ

ϮϬϭϯ

ϮϬϭϰ

ϮϬϭϱ

ϭϭй

ϳй

3%

Ϯй

ϱϯй

ϰϮй

Ϯϵй

ϭϵй

ϴй

ϯϭй

ϰϯй

ϱϲй

ϲϴй

ϳϱй

ϭй

ϰй

ϳй

ϭϭй

ϭϱй

^ƵŵďĞƌ͗dĞůŬŽŵ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ϮϬϭϭ

ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶEEĚŝŝŶƚĞŐƌĂƐŝŬĂŶŬĞĚĂůĂŵDWϯ/͘ ^ĂƐĂƌĂŶǇĂŶŐŚĞŶĚĂŬĚŝĐĂƉĂŝĚĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƚĞůĞŵĂƟŬĂĂĚĂůĂŚŵĞǁƵũƵĚŬĂŶEE ǇĂŶŐ ďĞƌĂŶŐŬĂƚĚĂƌŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶũĂƌŝŶŐĂŶdĞůŬŽŵSuper HighwayĚĂŶũĂƌŝŶŐĂŶŽƉĞƌĂƚŽƌůĂŝŶŶǇĂǇĂŶŐƐƵĚĂŚĂĚĂ ƐĂĂƚŝŶŝ͘ĞŶŐĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƚĞůĞŵĂƟŬĂŝŶŝĚŝƚĂƌŐĞƚŬĂŶƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϭϰ͕ϴƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƐĞůƵƌƵŚƌƵŵĂŚ ƚĂŶŐŐĂĂƚĂƵϯϬƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƐĞůƵƌƵŚƉĞŶĚƵĚƵŬƐƵĚĂŚŵĞŵŝůŝŬŝĂŬƐĞƐbroadband͘ EĂŵƵŶĚĞŵŝŬŝĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶEEŬĞĚĞƉĂŶƵŶƚƵŬŵĞŵĂĐƵƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝũƵŐĂŚĂƌƵƐĚŝƐŝŶŬƌŽŶŬĂŶ ĚĞŶŐĂŶƵƉĂǇĂŵĞƌĞǀŝƚĂůŝƐĂƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝƚĞůĞŵĂƟŬĂĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͕ŵĞŶŐŝŶŐĂƚƐĞůĂŵĂŝŶŝŬĞŵĂũƵĂŶƐĞŬƚŽƌƚĞůĞŵĂƟŬĂ ƐĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌŵĂƐŝŚďĞƌŐĂŶƚƵŶŐŬĞƉĂĚĂďĂƌĂŶŐŝŵƉŽƌ͘ĂƚĂ<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ<ŽŵƵŶŝŬĂƐŝĚĂŶ/ŶĨŽƌŵĂƟŬĂ;<ĞŵŬŽŵŝŶĨŽͿ ŵĞŶƵŶũƵŬŬĂŶďĂŚǁĂƉĞƌŬĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƚĞůĞŵĂƟŬĂŵĞŶŐĂůĂŵŝƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚƉĞƐĂƚĚĞŶŐĂŶ ďĞůĂŶũĂŵŽĚĂů;WyͿƉĞƌĂŶŐŬĂƚƚĞůĞŵĂƟŬĂƐĞŬŝƚĂƌ/ZϰϬdƌŝůŝƵŶƉĂĚĂŬƵƌƵŶǁĂŬƚƵϮϬϬϰͲϮϬϬϱĚĂŶũƵŵůĂŚŝŶŝ

85

86


Gambar 3.C.18: Target Layanan dĞůĞŵĂƟŬĂEĂƐŝŽŶĂů

ϮϬϬϴ Ϯϯϴ ϲϭ Ϭ͕ϰϭ Ϭ͕Ϯй Ϭ͕ϳй

:ƵŵůĂŚWĞŶĚƵĚƵŬ;ũƵƚĂͿ :ƵŵůĂŚZƵŵĂŚdĂŶŐŐĂ;ũƵƚĂͿ :ƵŵůĂŚWĞůĂŶŐŐĂŶBroadband ; ũƵƚĂͿ WĞŶĞƚƌĂƐŝ;йZƵŵĂŚdĂŶŐŐĂͿ WĞŶĞƚƌĂƐŝ;йWĞŶĚƵĚƵŬͿ

ϮϬϬϵ ϮϰϬ ϲϮ Ϭ͕ϴϱ Ϭ͕ϰй ϭ͕ϰй

ϮϬϭϬ ϮϰϮ ϲϯ ϭ͕Ϯϱ Ϭ͕ϱй Ϯй

ϮϬϭϰ ϮϱϮ ϲϲ ϭϵ͕ϳ ϴй ϯϬй

dZ'd WEdZ^/ BROADBAND

ƐĞŵĂŬŝŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚĚĂƌŝƚĂŚƵŶŬĞƚĂŚƵŶ͕ƚĞƌůĞďŝŚĚĞŶŐĂŶƚƵŵďƵŚŶǇĂŬĞďƵƚƵŚĂŶĂƚĂƐŬĂƉĂƐŝƚĂƐbroadbandŶĂƐŝŽŶĂů͘

Layer 0

ͻ /ŶĚƵƐƚƌŝ<ŽŶƚĞŶ

Layer 1

ͻ /ŶĚƵƐƚƌŝƉůŝŬĂƐŝdĞůĞŵĂƟŬĂ ;e-‐Government͕ e-‐HealthͿ

Layer 2

ͻ /ŶĚƵƐƚƌŝ>ĂǇĂŶĂŶŬƐĞƐ

Layer 3

ͻ /ŶĚƵƐƚƌŝ>ĂǇĂŶĂŶ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ :ĂƌŝŶŐĂŶ;network providerͿ

Layer 4

ͻ /ŶĚƵƐƚƌŝ^ŝƐƚĞŵ/ŶƚĞŐƌĂƐŝ͕/ŶƐƚĂůĂƐŝĚĂŶ WĞŵĞůŝŚĂƌĂĂŶWĞƌĂŶŐŬĂƚdĞůĞŵĂƟŬĂ

Layer 5

ͻ /ŶĚƵƐƚƌŝDĂŶƵĨĂŬƚƵƌWĞƌĂŶŐŬĂƚ dĞůĞŵĂƟŬĂ

Layer 6

ͻ /ŶĚƵƐƚƌŝ<ŽŵƉŽŶĞŶWĞƌĂŶŐŬĂƚ dĞůĞŵĂƟŬĂ

Layer 7

ͻ /ŶĚƵƐƚƌŝDĂƚĞƌŝĂů<ŽŵƉŽŶĞŶ WĞƌĂŶŐŬĂƚdĞůĞŵĂƟŬĂ Gambar 3.C.18: Struktur Lapisan Industri dĞůĞŵĂƟŬĂ

^ƚƌƵŬƚƵƌŝŶĚƵƐƚƌŝƚĞůĞŵĂƟŬĂĚĂƉĂƚĚŝŐĂŵďĂƌŬĂŶĚĂůĂŵďĞŶƚƵŬlayers͕ĚŝŵĂŶĂŝŶĚƵƐƚƌŝǇĂŶŐďĞƌĂĚĂĚŝůĂƉŝƐĂŶĂƚĂƐ ďĞƌƚƵŵƉƵƉĂĚĂŬĞďĞƌĂĚĂĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝĚŝůĂƉŝƐĂŶďĂǁĂŚŶǇĂ͕;^ƚƌƵŬƚƵƌ>ĂƉŝƐĂŶ/ŶĚƵƐƚƌŝdĞůĞŵĂƟŬĂͿƐĞƉĞƌƟŐĂŵďĂƌ ĚŝƐĂŵƉŝŶŐ͘ ĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶƉĞƌƟŵďĂŶŐĂŶƉŽƐŝƐŝƐƚƌĂƚĞŐŝƐ͕ŬĞƐŝĂƉĂŶstakeholderĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͕ŶŝůĂŝ͕ƐĞƌƚĂũĂĚǁĂůƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶ͕ ŵĂŬĂƐĂŶŐĂƚĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶŬĞďĞƌƉŝŚĂŬĂŶWĞŵĞƌŝŶƚĂŚƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƐĞƉĞŶƵŚŶǇĂŝŶĚƵƐƚƌŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝǇĂŝƚƵ͗ ϭ͘ /ŶĚƵƐƚƌŝDĂŶƵĨĂŬƚƵƌWĞƌĂŶŐŬĂƚ͕ƉĂďƌŝŬĂƐŝƉĞƌĂŶŐŬĂƚƚĞƌŵŝŶĂůĚŝƐĞŵƵĂ<ĂǁĂƐĂŶŬŽŶŽŵŝ;<ͿĚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝ chipsetĚŝƉƵƐĂƚŬĂŶĚŝ<:ĂǁĂ͘ Ϯ͘ /ŶĚƵƐƚƌŝ:ĂƐĂĞƌďĂƐŝƐŬĂŶWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬŽƐŝƐƚĞŵ͕ǇĂŝƚƵũĂƐĂƉƌŽĨĞƐŝŽŶĂůĚĂŶŬŽŶƐƵůƚĂƐŝ͕market research͘ ϯ͘ /ŶĚƵƐƚƌŝ<ŽŶƚĞŶĚĂŶƉůŝŬĂƐŝ͕ǇĂŶŐŵĞŶƵŶũĂŶŐĂƉůŝŬĂƐŝƉĂĚĂƐĞŬƚŽƌͲƐĞŬƚŽƌƉƌŽĚƵŬƟĨƐĞƉĞƌƟagro industri, pariwisata, perikanan, pertambangan͕ĚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŬƌĞĂƟĨ;ŝŬůĂŶ͕ĂŶŝŵĂƐŝ͕ŐĂŵĞƐ͕ĐůŽƵĚĂƉƉůŝĐĂƟŽŶͿ͘ ϰ͘ ŬŽƐŝƐƚĞŵZŝƐĞƚĚĂŶ/ŶŽǀĂƐŝǇĂŶŐŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞƌŬĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝĚĂŶĚŝƐŝŶŬƌŽŶŬĂŶĚĞŶŐĂŶƉƌŝŽƌŝƚĂƐ ƐĞƌƚĂŬĞďƵƚƵŚĂŶƉĞŶŐŐƵŶĂĚŝƐĞƟĂƉ<͘ ĂůĂŵŚĂůŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂŶƵĨĂŬƚƵƌƉĞƌĂŶŐŬĂƚƚĞůĞŵĂƟŬĂ͕ƚĞƌĚĂƉĂƚŬĞƚĞƌŬĂŝƚĂŶĂŶƚĂƌĂŚƵůƵͲŚŝůŝƌ͘^ĞŬƚŽƌŚƵůƵĚĂƌŝ ŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂŶƵĨĂŬƚƵƌƉĞƌĂŶŐŬĂƚƚĞůĞŵĂƟŬĂŝŶŝĂĚĂůĂŚƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĚĂŶŝŶŽǀĂƐŝ;ZΘͿĚĂŶƉĂĚĂƐĞŬƚŽƌŚŝůŝƌ ŵĞƌƵƉĂŬĂŶĮŶŝƐŚĞĚƉƌŽĚƵĐƚďĞƌƵƉĂƉĞƌĂŶŐŬĂƚƚĞůĞŵĂƟŬĂ͘WĞƌĂŶŐŬĂƚŝŶŝƟĚĂŬŚĂŶǇĂƚĞƌďĂƚĂƐƉĂĚĂsmall/ hand-‐held devices͕ďĂƐĞƐƚĂƟŽŶ͕ŬŽŵƉƵƚĞƌ͕ŵĂƵƉƵŶĂůĂƚĞůĞŬƚƌŽŶŝŬ͕ŵĞůĂŝŶŬĂŶƚĞƌŵĂƐƵŬƉĞƌĂŶŐŬĂƚƉĞŶƵŶũĂŶŐ ŽƉĞƌĂƚŽƌƚĞůĞŬŽŵƵŶŝŬĂƐŝ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƚĞůĞŬŽŵƵŶŝŬĂƐŝͿ͘ dĂŶƚĂŶŐĂŶƵƚĂŵĂǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝŽůĞŚŝŶĚƵƐƚƌŝƚĞůĞŵĂƟŬĂĂĚĂůĂŚŵĞŶǇŝĂƉŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƚĞůĞŵĂƟŬĂƵŶƚƵŬ ŵĞŶŐŚĂĚĂƉŝƉĞƌƐĂŝŶŐĂŶƉĂƐĂƌďĞďĂƐϮϬϭϰ͘WĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϭϰ͕ĚŝƐĂŵƉŝŶŐ/ŶĚŽŶĞƐŝĂǇĂŶŐŵĞŶĂƌŐĞƚŬĂŶ penetrasi broadbandϯϬƉĞƌƐĞŶ͕ŶĞŐĂƌĂͲŶĞŐĂƌĂůĂŝŶũƵŐĂŵĞŶĂƌŐĞƚŬĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĞŶĞƚƌĂƐŝbroadbandǇĂŶŐ ARUS HULU-‐HILIR INDUSTRI ICT (KONDISI SAAT INI) HULU

^/E'

^/E'

Gambar 3.C.19: Keterkaitan Industri Hulu-‐ ,ŝůŝƌ/ŶĚƵƐƚƌŝdĞůĞŵĂƟŬĂ

ŽďŽƚ KD

?

HILIR

/d
EKE/d
ASSEMBLY

ͲWůĂƐƟŬ ͲPCB Design House -‐ Antenna -‐ Module -‐ Cabin -‐ Power

ͲWůĂƐƟŬ ͲdĞŵďĂŐĂ Ͳ<ĞƌƚĂƐ ͲWƌŝŶƟŶŐͬ WĞƌĐĞƚĂŬĂŶ

ͲĂƐĞ^ƚĂƟŽŶ -‐ CPE -‐ M.I.D. -‐ Handset -‐ Computers

^/E'

/EKE^/

/EKE^/

ϲϬй

ϱй

ϱй

ASSEMBLY SW DESIGN HOUSE ͲU.I. -‐ Games

/EKE^/ Θ^/E'

ϯϬй

FINISHED PRODUCT


ďĞƐĂƌƐĞƉĞƌƟ͗<ŽƌĞĂϵϯƉĞƌƐĞŶ͕^ŝŶŐĂƉƵƌĂϴϳƉĞƌƐĞŶ͕DĂůĂǇƐŝĂϳϯƉĞƌƐĞŶĚĂŶdĂŝǁĂŶϱϳƉĞƌƐĞŶ͘ ^ƚƌĂƚĞŐŝǇĂŶŐĚŝůĂŬƵŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶũĂǁĂďƚĂŶƚĂŶŐĂŶƚĞƌƐĞďƵƚďĞƌƵƉĂ͗ Ͳ ,ĂƌŵŽŶŝƐĂƐŝŬĞďŝũĂŬĂŶĚĂŶƉƌŽŐƌĂŵƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚƵŶƚƵŬŵĞŶĐŝƉƚĂŬĂŶƐƵĂƐĂŶĂǇĂŶŐŬŽŶĚƵƐŝĨŐƵŶĂ ŵĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞƌŬĞŵďĂŶŐĂŶƚĞůĞŵĂƟŬĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͖ Ͳ DĞŵƉĞƌĐĞƉĂƚƉĞŵĞƌĂƚĂĂŶƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂŶůĂǇĂŶĂŶƚĞůĞŵĂƟŬĂ͖ Ͳ DĞŵƉĞƌůƵĂƐƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶĂƉůŝŬĂƐŝƚĞůĞŵĂƟŬĂĚĂůĂŵďĞƌďĂŐĂŝŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ͖ Ͳ ŵĞŵƉĞƌŬƵĂƚĚĂǇĂƐĂŝŶŐŝŶĚƵƐƚƌŝƚĞůĞŵĂƟŬĂŶĂƐŝŽŶĂů

Regulasi dan KebijakanhŶƚƵŬĚĂƉĂƚŵĞŶĚƵŬƵŶŐƐƚƌĂƚĞŐŝƵŵƵŵƚĞƌƐĞďƵƚ͕ďĞďĞƌĂƉĂůĂŶŐŬĂŚƚĞƌŬĂŝƚ ƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶƉĞƌůƵĚŝůĂŬƵŬĂŶ͕ǇĂŝƚƵ͗ Ͳ ǀĂůƵĂƐŝƉĞƌŚŝƚƵŶŐĂŶd<E;dŝŶŐŬĂƚ<ĂŶĚƵŶŐĂŶĂůĂŵEĞŐĞƌŝͿĚĂŶƉĞŵďŝŶĂĂŶ/ŶĚƵƐƚƌŝĂůĂŵEĞŐĞƌŝ ƚĞƌŵĂƐƵŬh
Alutsista

ŬĞŐŝĂƚĂŶƚĞƌŬĂŝƚ^DĚĂŶ/Wd<͕ǇĂŝƚƵ͗ - DĞŵďĂŶŐƵŶdata centerĚĂŶdata recovery centerďĞƌďĂƐŝƐƉŽƚĞŶƐŝĚĂŶ^DĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͖ - DĞŶĚŽƌŽŶŐcapacity buildingƐĞŬƚŽƌ dĞůĞŵĂƟŬĂĚŝƐĞƟĂƉŬŽŵƉŽŶĞŶŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚ͕ďĂŝŬƉĂĚĂŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚ ƵŵƵŵ͕ŝŶƐƚĂŶƐŝƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĂŶĚĂŶƉĞŵďƵĂƚŬĞƉƵƚƵƐĂŶ;decision makerͿ͖ - DĞŵďĂŶŐƵŶŝŶĚƵƐƚƌŝ ĂƉůŝŬĂƐŝ ĚĂŶ ŬŽŶƚĞŶĚŝŐŝƚĂůĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͖ - DĞŵƉĞƌůƵĂƐscopeŬĞŵĂŵƉƵĂŶůĂďŽƌĂƚŽƌŝƵŵƵũŝƐĞŚŝŶŐŐĂĚĂƉĂƚŵĞŶŐƵũŝƐĞƐƵĂŝƐƉĞƐŝĮŬĂƐŝƚĞŬŶŝƐŶĞŐĂƌĂůĂŝŶ͖

-

DĞŵďĂŶŐƵŶĚĂŶŵĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶSmart and Techno Park.

<ĞŵĂŵƉƵĂŶŶĞŐĂƌĂŵĞŶũĂŐĂƐƵĂƐĂŶĂĂŵĂŶŬŽŶĚƵƐŝĨďĂŐŝďĞƌŬĞŵďĂŶŐŶǇĂƐĞŬƚŽƌĞŬŽŶŽŵŝƐĂŶŐĂƚůĂŚƉĞŶƟŶŐ͘ dƵŐĂƐŵĞŶũĂŐĂŬĞĂŵĂŶĂŶŶĂƐŝŽŶĂůĂŬĂŶƐĞŵĂŬŝŶŵƵĚĂŚũŝŬĂĂĚĂũĂŵŝŶĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝ ŝŶĚƵƐƚƌŝƐƚƌĂƚĞŐŝƐŶĂƐŝŽŶĂů͘ĞŶŐĂŶĚĞŵŝŬŝĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝŶĂƐŝŽŶĂůŵĂŵƉƵŵĞůĂŬƵŬĂŶĚƵĂĨƵŶŐƐŝ ƐĞŬĂůŝŐƵƐ͕ǇĂŝƚƵ͗ƉĞƌƚĂŵĂ͕ŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶƉƌŽĚƵŬͲƉƌŽĚƵŬĂůƵƚƐŝƐƚĂ͕ĚĂŶŬĞĚƵĂ͕ŵĂŵƉƵŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶƉƌŽĚƵŬͲ ƉƌŽĚƵŬŬŽŵĞƌƐŝĂůǇĂŶŐďĞƌĚĂǇĂƐĂŝŶŐƟŶŐŐŝ͘ ĂůĂŵŝŶĚƵƐƚƌŝĂůƵƚƐŝƐƚĂ͕ƚĞƌĚĂƉĂƚƐĞũƵŵůĂŚƉƌŽŐƌĂŵŶĂƐŝŽŶĂůǇĂŶŐŵĞůŝďĂƚŬĂŶhDEƐĞďĂŐĂŝlead integrator ;ƉĞŶĂŶŐŐƵŶŐũĂǁĂďƐŝƐƚĞŵͿĚĂŶhDE/ŶĚƵƐƚƌŝ^ƚƌĂƚĞŐŝƐƐĞďĂŐĂŝŬŽŶƚƌĂŬƚŽƌůĞǀĞůϭ͕ůĞǀĞůϮ͕ĚĂŶůĞǀĞůϯ;ƟĞƌϭ ƐĂŵƉĂŝƟĞƌϯͿ͘WƌŽŐƌĂŵͲƉƌŽŐƌĂŵŶĂƐŝŽŶĂůƚĞƌƐĞďƵƚĂĚĂůĂŚƉĞŵďƵĂƚĂŶƉĞƐĂǁĂƚ͕ƌŽŬĞƚͬƌƵĚĂů͕ƚŽƌƉĞĚŽ͕ŬĂƉĂů ƉĞƌĂŶŐͬƐĞůĂŵ͕ŬĞŶĚĂƌĂĂŶƚĞŵƉƵƌ;ƌĂŶƉƵƌͿ͕ƐĞŶũĂƚĂ͕ĚĂŶƉĞŵďƵĂƚĂŶĂŵƵŶŝƐŝ͘ dĞƌĚĂƉĂƚƐĞũƵŵůĂŚĂůĂƐĂŶǇĂŶŐŵĞŵďĞƌŝŬĂŶƉĞůƵĂŶŐďĂŐŝŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĂůƵƚƐŝƐƚĂƵŶƚƵŬƚƵŵďƵŚ ĚĂŶďĞƌŬĞŵďĂŶŐĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ǇĂŝƚƵ͗ Ͳ /ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵŝůŝŬŝĂŶĐĂŵĂŶƉĞƌďĂƚĂƐĂŶǇĂŶŐĐƵŬƵƉƟŶŐŐŝƐĞďĂŐĂŝĂŬŝďĂƚĂĚĂŶǇĂƉĞƌďĂƚĂƐĂŶůĂƵƚĚĂŶ ĚĂƌĂƚǇĂŶŐĐƵŬƵƉůƵĂƐ͘<ĂƐƵƐƉĞƌďĂƚĂƐĂŶĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĞƌŝŶŐŵĞŵŝĐƵĚŝƐŚĂƌŵŽŶŝƐĂƐŝŚƵďƵŶŐĂŶĚĞŶŐĂŶ ŶĞŐĂƌĂƚĞƚĂŶŐŐĂ͘ĞŶƚƵŬͲďĞŶƚƵŬƉĞůĂŶŐŐĂƌĂŶǇĂŶŐƚĞƌũĂĚŝƐĂŶŐĂƚŬŽŵƉůĞŬƐ͕ŵƵůĂŝĚĂƌŝŝůůĞŐĂůĮƐŚŝŶŐ͕ Illegal mining͕ĚĂŶtradingĚŝĂŶƚĂƌĂŶǇĂďĞƌƵƉĂƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶƉĂƐŝƌ͕ƉĞŶĞďĂŶŐĂŶŬĂǇƵ͕ĚĂŶƐĞďĂŐĂŝŶǇĂ͖ Ͳ ĞŶƚƵŬͲďĞŶƚƵŬƉĞůĂŶŐŐĂƌĂŶƚĞƌƐĞďƵƚŵĞŶƵŶƚƵƚƵƉĂǇĂƐŝƐƚĞŵĂƟƐďĂŶŐƐĂĚĂŶƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚƵŶƚƵŬ ŵĞŶǇĞůĂŵĂƚŬĂŶƉĞƌĂŝƌĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ŵĂƵƉƵŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶƐƵŵďĞƌĚĂǇĂƵŶƚƵŬ ŵĞŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶůĂƵƚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͖ Ͳ WŽƐŝƐŝƐƚƌĂƚĞŐŝƐ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĞďĂŐĂŝƐĂůĂŚƐĂƚƵƉŽƌŽƐůĂůƵůŝŶƚĂƐĚƵŶŝĂŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů͕ŵĞŶĞŵƉĂƚŬĂŶ

87

88


/ŶĚŽŶĞƐŝĂƌĂǁĂŶƚĞƌŚĂĚĂƉďĞƌďĂŐĂŝĂŶĐĂŵĂŶŬĞĂŵĂŶĂŶƵĚĂƌĂ͘/ƐƵŬĞĂŵĂŶĂŶƵĚĂƌĂĚĞŶŐĂŶƉŽƚĞŶƐŝ ĂŶĐĂŵĂŶĚŝŵĂƐĂŵĞŶĚĂƚĂŶŐŵĞůŝƉƵƟĂŶĐĂŵĂŶŬĞŬĞƌĂƐĂŶ;ƉĞŵďĂũĂŬĂŶƵĚĂƌĂ͕ƐĂďŽƚĂƐĞŽďǇĞŬǀŝƚĂů͕ ƚĞƌŽƌ͕ĚĂŶƐĞďĂŐĂŝŶǇĂͿ͕ĂŶĐĂŵĂŶƉĞůĂŶŐŐĂƌĂŶƵĚĂƌĂ;ƉĞŶĞƌďĂŶŐĂŶŐĞůĂƉĚĂŶƉĞŶŐŝŶƚĂŝĂŶƚĞƌŚĂĚĂƉ ǁŝůĂǇĂŚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂͿ͕ĂŶĐĂŵĂŶƐƵŵďĞƌĚĂǇĂ;ƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶǁŝůĂǇĂŚƵĚĂƌĂŽůĞŚŶĞŐĂƌĂůĂŝŶͿ͕ĚĂŶĂŶĐĂŵĂŶ ƉĞůĂŶŐŐĂƌĂŶŚƵŬƵŵŵĞůĂůƵŝŵĞĚŝĂƵĚĂƌĂ;ŵŝŐƌĂƐŝŝůĞŐĂůĚĂŶƉĞŶǇĞůƵŶĚƵƉĂŶŵĂŶƵƐŝĂͿ͘ ŝƐŝƐŝůĂŝŶ͕ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĂůƵƚƐŝƐƚĂŵĞŶŐŚĂĚĂƉŝƐĞũƵŵůĂŚƉĞƌŵĂƐĂůĂŚĂŶƵŶƚƵŬƚƵŵďƵŚĚĂŶ ďĞƌŬĞŵďĂŶŐ͘,ĂůŝŶŝĚŝƐĞďĂďŬĂŶ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶŽůĞŚŬĂƌĞŶĂďĞůƵŵĂĚĂŶǇĂhŶĚĂŶŐͲhŶĚĂŶŐWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĚĂŶ WĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶ/ŶĚƵƐƚƌŝ^ƚƌĂƚĞŐŝƐƵŶƚƵŬWĞƌƚĂŚĂŶĂŶǇĂŶŐŵĞŶĚƵŬƵŶŐ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵŝůŝŬŝŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌƚĂŚĂŶĂŶ ŶĂƐŝŽŶĂů͘,ĂůƚĞƌƐĞďƵƚŵĞŶǇĞďĂďŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝďĞůƵŵŵĂŵƉƵŵĞŶĚĞƐĂŝŶƐĞŶĚŝƌŝŬĞďƵƚƵŚĂŶ ůƵƚƐŝƐƚĂͬ^ĂƌĂŶĂWĞƌƚĂŚĂŶĂŶdE/͘ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĂůƵƚƐŝƐƚĂŚŝŶŐŐĂƚĂŚƵŶϮϬϮϱŵĞŶĞŬĂŶŬĂŶƉĂĚĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĞŵĞŶƵŚĂŶŬĞďƵƚƵŚĂŶ ůƵƚƐŝƐƚĂͬ^ĂƌĂŶĂWĞƌƚĂŚĂŶĂŶdE/ĚĂŶůŵĂƚƐƵƐWK>Z/͘,ĂůŝŶŝĚŝůĂŬƵŬĂŶŵĞůĂůƵŝƐƚƌĂƚĞŐŝ͗ƐŝŶŬƌŽŶŝƐĂƐŝ ƉĞŵĞŶƵŚĂŶŬĞďƵƚƵŚĂŶĂůƵƚƐŝƐƚĂĚĞŶŐĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͕ƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉƌŽƐĞƐĂůŝŚƚĞŬŶŽůŽŐŝ ;transfer of technologyͿƵŶƚƵŬƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĂŶĚƵŶŐĂŶůŽŬĂůƐĞƌƚĂŬĞƌũĂƐĂŵĂ

D/^/

Jangka Panjang ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ<ŽŵƉĞƚĞŶƐŝ/ŶƟ ͻ Kerjasama Jangka Panjang/ Strategic Alliances

ϭ͘DĞŵĞŶƵŚŝŬĞďƵƚƵŚĂŶƉŽŬŽŬŵĂƚƌĂĚĂƌĂƚůĂƵƚ ĚĂŶƵĚĂƌĂdE/ƐĞŚŝŶŐŐĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂďŝƐĂŵĂŶĚŝƌŝ Ϯ͘DĞŶŐƵĂƐĂŝƚĞŬŶŽůŽŐŝĚĂŶŵĞŵƉƵŶǇĂŝĂŬĂƌ ŝŶĚƵƐƚƌŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ ϯ͘DĞŵŝůŝŬŝ^DǇĂŶŐŵƵŵƉƵŶŝĚĂŶŬƌĞĂƟĨ ϰ͘DĞŵƉƵŶǇĂŝũĂƌŝŶŐĂŶǇĂŶŐůƵĂƐŵĞůĂůƵŝ ŬĞƌũĂƐĂŵĂƐƚƌĂƚĞŐŝƐĚĞŶŐĂŶŵŝƚƌĂůƵĂƌĚĂŶ ĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ

ϮϬϮϱ /ŶĚƵƐƚƌŝWĞƌƚĂŚĂŶĂŶǇĂŶŐ ŵĂŶĚŝƌŝ

ϮϬϭϱͲϮϬϮϬ WĞƌůƵĂƐĂŶƉĂƐĂƌŬĞůƵĂƌŶĞŐĞƌŝ ŵĞůĂůƵŝĂůŝĂŶƐŝͬŬĞŵŝƚƌĂĂŶ

ϮϬϭϭͲϮϬϭϱ

Jangka Menengah: ͻ ZĞƉŽƐŝƐŝŝƐŶŝƐΘ^ŝƐƚĞŵ Pemasaran ͻ Financial Access ͻ <ĞŵŝƚƌĂĂŶĚĂůĂŵΘůƵĂƌŶĞŐĞƌŝ ͻ /ŶŽǀĂƐŝΘWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶWƌŽĚƵŬ Θ:ĂƐĂ

ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ŽŵƉĞƚĞŶƐŝ ͻ /ŶǀĞƐƚĂƐŝ ͻ Progressive Manufacturing ͻ Prototyping

ϮϬϭϭ

ϮϬϬϵͲϮϬϭϬ ͻ WĞŶĞƚĂƉĂŶ<ĞďƵƚƵŚĂŶdE/ ͻ <ĞďŝũĂŬĂŶ/ŶĚƵƐƚƌŝ ͻ WĞƌƚĂŚĂŶĂŶEĂƐŝŽŶĂů ͻ WĞŶĞƚĂƉĂŶWĞƌƵƐĂŚĂĂŶ

Gambar 3.C.20: Industri Strategis Pertahanan sampai dengan 2025

ͻ WĞƌƵŵƵƐĂŶWƌŽŐƌĂŵEĂƐŝŽŶĂů ͻ WĞŶĞƚĂƉĂŶDŝƐŝWĞƌƵƐĂŚĂĂŶ ͻ <ĞďŝũĂŬĂŶŶŐŐĂƌĂŶ

Jangka Pendek: ͻ Penetapan Misi ͻ Penyehatan Perusahaan ͻ Penyiapoan SDM ͻ ZĞŽƌŐĂŶŝƐĂƐŝΘWĞŵďĞŶĂŚĂŶ Sistem ͻ Peningkatan Revenue Mix.

ƉƌŽĚƵŬƐŝ;ũŽŝŶƚƉƌŽĚƵĐƟŽŶͿ͕ĚĂŶŵĞŶĚŽƌŽŶŐŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͘

Regulasi dan Kebijakan hŶƚƵŬĚĂƉĂƚŵĞŶĚƵŬƵŶŐƐƚƌĂƚĞŐŝƵŵƵŵƚĞƌƐĞďƵƚ͕ƚĞƌĚĂƉĂƚďĞďĞƌĂƉĂŚĂů ƚĞƌŬĂŝƚƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝůĂŬƵŬĂŶ͕ǇĂŝƚƵ͗ Ͳ WĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉƌŽƐĞƐƉĞŵďĂŚĂƐĂŶZhhƚĞƌŬĂŝƚWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĚĂŶWĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶ/ŶĚƵƐƚƌŝ^ƚƌĂƚĞŐŝƐƵŶƚƵŬ WĞƌƚĂŚĂŶĂŶ͖ Ͳ WĞƌĐĞƉĂƚĂŶƚĞƌďŝƚŶǇĂ/ŶƐƚƌƵŬƐŝWƌĞƐŝĚĞŶ;/ŶƉƌĞƐͿǇĂŶŐĚĂƉĂƚĚŝũĂĚŝŬĂŶĚĂƐĂƌŽůĞŚ<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶWĞƌƚĂŚĂŶĂŶ ĚĂŶ<ĞĂŵĂŶĂŶ͕<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶWĞƌŝŶĚƵƐƚƌŝĂŶ͕ĂƉƉĞŶĂƐ͕ĚĂŶ<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ<ĞƵĂŶŐĂŶĚĂůĂŵŵĞůĂŬƐĂŶĂŬĂŶ ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶpropellant͖ Ͳ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĞƌũĂƐĂŵĂĚĞŶŐĂŶŵŝƚƌĂůƵĂƌŶĞŐĞƌŝƐĞƌƚĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĞƚĞƌůŝďĂƚĂŶ^D/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĂůĂŵ ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚĞƐĂŝŶďĞƌƐĂŵĂƉĞƐĂǁĂƚƚĞŵƉƵƌ<&ǆ͘ SDM dan IPTEKhŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŶŽŵŝƵƚĂŵĂĂůƵƚƐŝƐƚĂ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶ

ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƉƵƐĂƚƌŝƐĞƚĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞŵĂŵƉƵĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝĚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝĂůƵƚƐŝƐƚĂĚĂŶ ƉĞŶǇŝĂƉĂŶ^D͘


Industri Dirgantara ŝƐĂŵƉŝŶŐƉƌŽĚƵŬͲƉƌŽĚƵŬǇĂŶŐƚĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶƉĞƌƚĂŚĂŶĂŶͲŬĞĂŵĂŶĂŶ͕ƉƌŽĚƵŬͲƉƌŽĚƵŬŬŽŵĞƌƐŝĂůǇĂŶŐďĞƌĚĂǇĂ ƐĂŝŶŐƟŶŐŐŝ͕ũƵŐĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶďĂŐŝĂŶƉƌŽĚƵŬůĂŝŶǇĂŶŐĚŝŚĂƐŝůŬĂŶŽůĞŚŝŶĚƵƐƚƌŝƐƚƌĂƚĞŐŝƐŶĂƐŝŽŶĂůĚĂŶĚŝŵĂƐƵŬŬĂŶ ĚĂůĂŵŬĞůŽŵƉŽŬŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĂůƵƚƐŝƐƚĂĂĚĂůĂŚƉƌŽĚƵŬƐŝĂůĂƚĂŶŐŬƵƚĂŶƉĞŶƵŵƉĂŶŐƵĚĂƌĂ͘ WĂĚĂŬŽŶĚŝƐŝŐĞŽŐƌĂĮƐǇĂŶŐƐƵŬĂƌƚĞƌŚƵďƵŶŐŝĚĞŶŐĂŶŵŽĚĂĂŶŐŬƵƚĂŶĚĂƌĂƚĚĂŶůĂƵƚ͕ŵĂŬĂƐĂƚƵͲƐĂƚƵŶǇĂŵŽĚĂ ĂŶŐŬƵƚĂŶǇĂŶŐĚĂƉĂƚŵĞůĂǇĂŶŝĚĂĞƌĂŚƚĞƌƐĞďƵƚĂĚĂůĂŚŵŽĚĂĂŶŐŬƵƚĂŶƵĚĂƌĂĂƉĂďŝůĂĚĂĞƌĂŚƚĞƌƐĞďƵƚŵĞŵŝůŝŬŝ ƉƌĂƐĂƌĂŶĂĂŶŐŬƵƚĂŶƵĚĂƌĂĂƚĂƵĂŬĂŶĚŝƉĞƌƐŝĂƉŬĂŶŬĞďƵƚƵŚĂŶƉƌĂƐĂƌĂŶĂƚĞƌƐĞďƵƚ͘ WĞŵŝůŝŚĂŶŵŽĚĂƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝŵĞƌƵƉĂŬĂŶƐƵĂƚƵĂůƚĞƌŶĂƟĨĚĂůĂŵƵƉĂǇĂŵĞŵƉĞƌůĂŶĐĂƌĂƌƵƐŵĂŶƵƐŝĂ͕ďĂƌĂŶŐ ĚĂŶŝŶĨŽƌŵĂƐŝĚĂƌŝƐƵĂƚƵĚĂĞƌĂŚĂƚĂƵǁŝůĂǇĂŚŬĞĚĂĞƌĂŚĂƚĂƵǁŝůĂǇĂŚůĂŝŶ͘DŽĚĂĂŶŐŬƵƚĂŶƵĚĂƌĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶ ƐĂůĂŚƐĂƚƵŬĞďƵƚƵŚĂŶĂŬĂŶŵŽĚĂƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝƚĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶĂƐƉĞŬŐƵŶĂǁĂŬƚƵ;ƟŵĞƵƟůŝƚǇͿƐĞďĂŐĂŝƐĂƌĂŶĂ ƉĞƌƉŝŶĚĂŚĂŶŵĂŶƵƐŝĂ͕ďĂƌĂŶŐĚĂŶŝŶĨŽƌŵĂƐŝƉĂĚĂƐƵĂƚƵĚĂĞƌĂŚĂƚĂƵǁŝůĂǇĂŚŬĞĚĂĞƌĂŚĂƚĂƵǁŝůĂǇĂŚůĂŝŶ͘ dĞƌƐĞůĞŶŐŐĂƌĂŶǇĂĂŶŐŬƵƚĂŶƵĚĂƌĂƉĞƌŝŶƟƐŵĞƌƵƉĂŬĂŶƚƵŐĂƐƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĞŶŐĂŶƉĞƌƟŵďĂŶŐĂŶďĂŚǁĂ ƉĞŶǇĞůĞŶŐŐĂƌĂĂŶĂŶŐŬƵƚĂŶƵĚĂƌĂƉĂĚĂƌƵƚĞƚĞƌƐĞďƵƚƐĞĐĂƌĂĞŬŽŶŽŵŝďĞůƵŵŵĞŶŐƵŶƚƵŶŐŬĂŶƐĞŚŝŶŐŐĂĚĂůĂŵ ƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶĂŶŐŬƵƚĂŶƵĚĂƌĂƉĞƌŝŶƟƐǇĂŶŐĚŝůĂŬƵŬĂŶŽůĞŚŽƉĞƌĂƚŽƌŶĂƐŝŽŶĂůĂŬĂŶŵĞŵƉĞƌŽůĞŚŬŽŵƉĞŶƐĂƐŝ ďĞƌƵƉĂƐƵďƐŝĚŝƵŶƚƵŬŵĞŶũĂŵŝŶŬĞůĂŶŐƐƵŶŐĂŶƉĞůĂǇĂŶĂŶĂŶŐŬƵƚĂŶƵĚĂƌĂƉĞƌŝŶƟƐ͘

Koordinasi Perencanaan dan Pelaksanaan WĞƐĂǁĂƚĚŝďĂǁĂŚϱϬƉĞŶƵŵƉĂŶŐ WƌŽĚƵŬƐŝEĂƐŝŽŶĂů

<ŽŶĚŝƐŝŬƐŝƐƟŶŐ

ͻWĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƉĞŶƵŵƉĂŶŐ ǇĂŶŐĐƵŬƵƉƉĞƐĂƚǇĂŶŐ ĚŝůĂǇĂŶŝĚĞŶŐĂŶƉĞƐĂǁĂƚ ϭϬϬͲϮϬϬƉĞŶƵŵƉĂŶŐ ͻ<ƵƌĂŶŐŶǇĂƉĞƐĂǁĂƚĚŝ ďĂǁĂŚϱϬƉĞŶƵŵƉĂŶŐĚĂŶ ƵŵƵŵŶǇĂƐƵĚĂŚƚƵĂ

Gambar 3.C.21: Sinergi Pengembangan Industri Kedirgantaraan

SINERGI NASIONAL

<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ WĞƌŚƵďƵŶŐĂŶ

^ĞƌƟĮŬĂƐŝĚĂŶ ƉĞŶŐŐƵŶĂ

<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ WĞƌŝŶĚƵƐƚƌŝĂŶ

WĞŵďŝŶĂĂŶĚĂŶ <ĞďŝũĂŬĂŶ/ŶĚƵƐƚƌŝ

<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ hDE

WĞŵďŝŶĂ hDE

<Ğŵ͘ZŝƐƚĞŬ WWdĞŬŶŽůŽŐŝ

WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ dĞŬŶŽůŽŐŝ

ĂĚĂŶͲďĂĚĂŶ WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ ĚĂŶZŝƐƚĞŬ

WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ ZŝƐƚĞŬ

INDUSTRI STRATEGIS NASIONAL WĞƐĂǁĂƚŵƉŚŝďŝƵŶƚƵŬ ĚĂĞƌĂŚWĂŶƚĂŝ

dĂŶƚĂŶŐĂŶhƚĂŵĂǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝŝŶĚƵƐƚƌŝĚŝƌŐĂŶƚĂƌĂEĂƐŝŽŶĂůĂĚĂůĂŚƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ Ͳ WĂƐĂƌƵŶƚƵŬƉƌŽĚƵŬŬĞůĂƐFeeder;ϭϵƉĞŶƵŵƉĂŶŐͿĚĂŶCommuter Regional;ϯϬƐĂŵƉĂŝϱϬƉĞŶƵŵƉĂŶŐͿ ƐĂŶŐĂƚďĞƐĂƌ͘,ĂŵƉŝƌƐĞůƵƌƵŚŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶĞƌďĂŶŐĂŶĚƵŶŝĂďĞƌŬŽŵƉĞƟƐŝŵĞƌĞďƵƚƉĂƐĂƌ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͖ Ͳ ĂŚĂŶƉƌŽĚƵŬƉĞƐĂǁĂƚǇĂŶŐĚŝŵŝůŝŬŝ/ŶĚƵƐƚƌŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ŵĞƌƵƉĂŬĂŶďĂŚĂŶƉƌŽĚƵŬĞƌĂϭϵϳϬͲĂŶĚĂŶϭϵϴϬͲ ĂŶĚĂŶŚŝŶŐŐĂƐĂĂƚŝŶŝďĞůƵŵĂĚĂƉƌŽĚƵŬƉĞŶŐŐĂŶƟ͖ Ͳ ZĞŶĚĂŚŶǇĂŬŽŵŝƚŵĞŶƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶƉƌŽĚƵŬĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͖ Ͳ dŝĚĂŬDĞŵŝůŝŬŝ&ĂƐŝůŝƚĂƐCustomer FinancingĚĂŶLeasing^ĞƉĞƌƟ/ŶĚƵƐƚƌŝƉĞƐĂǁĂƚƚĞƌďĂŶŐůĂŝŶŶǇĂ͖ Ͳ WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƉĞŶƵŵƉĂŶŐĚĂŶďĂƌĂŶŐƚĞƌƵƐŵĞŶŝŶŐŬĂƚ͕ƐĞŵĞŶƚĂƌĂůĂũƵĂŶŐŬĂŬĞĐĞůĂŬĂĂŶƉĞƐĂǁĂƚƚĞƌďĂŶŐ Ěŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĂƐŝŚƟŶŐŐŝ͖ Ͳ WĞƐĂǁĂƚĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƌĂƚĂͲƌĂƚĂƚĞůĂŚďĞƌƵƐŝĂĚŝĂƚĂƐϮϬƚĂŚƵŶ͘

89


Regulasi dan Kebijakan hŶƚƵŬŵĞŶũĂǁĂďďĞƌďĂŐĂŝƚĂŶƚĂŶŐĂŶĚĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƚƌŝ ĚŝƌŐĂŶƚĂƌĂŶĂƐŝŽŶĂůƚĞƌƐĞďƵƚ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶďĞƌŝŬƵƚ͗ Ͳ DĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶƐƚĂŶĚĂƌĚŝƐĂƐŝĚĂŶŬŽŵƉŽŶĞŶƉĞŶĞƌďĂŶŐĂŶĚĞŶŐĂŶŵĞŶŐŐƵŶĂŬĂŶƐĞďĂŶǇĂŬͲďĂŶǇĂŬŶǇĂ ŵƵĂƚĂŶůŽŬĂůĚĂŶĂůŝŚƚĞŬŶŽůŽŐŝ͖ Ͳ DĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĂŚĂŶďĂŬƵĚĂŶŬŽŵƉŽŶĞŶƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐŝŶĚƵƐƚƌŝĚŝƌŐĂŶƚĂƌĂ͖ Ͳ DĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶĚĂŶŵĞŵƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƐĂǁĂƚƉĞŶƵŵƉĂŶŐƚĞƌƵƚĂŵĂďĞƌŬĂƉĂƐŝƚĂƐĚŝďĂǁĂŚϭϬϬƉĞŶƵŵƉĂŶŐ͖ Ͳ DĞŵďĞƌŝŬĂŶŬĞŵƵĚĂŚĂŶĨĂƐŝůŝƚĂƐƉĞŵďŝĂǇĂĂŶĚĂŶƉĞƌƉĂũĂŬĂŶ͖ Ͳ DĞŵĨĂƐŝůŝƚĂƐŝŬĞƌũĂƐĂŵĂĚĞŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƐĞũĞŶŝƐĚĂŶͬĂƚĂƵƉĂƐĂƌƉĞŶŐŐƵŶĂĚŝĚĂůĂŵĚĂŶůƵĂƌŶĞŐĞƌŝ͖ Ͳ DĞŵďĞƌŝŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƉĞŵďŝĂǇĂĂŶĚĂƌŝWE͕WĚĂŶƉĞƌďĂŶŬĂŶĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝĚĂůĂŵƉĞŶŐĂĚĂĂŶ ƉĞƐĂǁĂƚƉƌŽĚƵŬƐŝŶĂƐŝŽŶĂů͖ Ͳ <ŽŶƚƌĂŬŵƵůƟǇĞĂƌƐĚĂƉĂƚĚŝŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶƉĂƌĂŽƉĞƌĂƚŽƌƉĞŶĞƌďĂŶŐĂŶƉĞƌŝŶƟƐƵŶƚƵŬŵĞŵďĞůŝƉĞƐĂǁĂƚ ďĞƌŬĂƉĂƐŝƚĂƐϭϵƉĞŶƵŵƉĂŶŐ͖ Ͳ DĞŶĞƚĂƉŬĂŶŬĂǁĂƐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶĞƌďĂŶŐĂŶƚĞƌƉĂĚƵ͘ SDM dan IPTEKhƉĂǇĂŵĞŶĚƵŬƵŶŐŝŶĚƵƚƌŝĚŝƌŐĂŶƚĂƌĂŶĂƐŝŽŶĂůƚĞƌŬĂŝƚƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ^DĚĂŶ/Wd< ĚŝůĂŬƵŬĂŶŵĞůĂůƵŝ͗ Ͳ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƌŝƐĞƚƉĞŵĂƐĂƌĂŶĚĂŶƌĂŶĐĂŶŐďĂŶŐƵŶǇĂŶŐůĂǇĂŬũƵĂů͖ Ͳ WĞŶŝŐŬĂƚĂŶ^D/ŶĚƵƐƚƌŝ<ĞĚŝƌŐĂŶƚĂƌĂĂŶ͖

Jabodetabek Area :ĂďŽĚĞƚĂďĞŬƌĞĂŵĞŶĐĂŬƵƉŝϯƉƌŽǀŝŶƐŝ;ǇĂŝƚƵ
ϭϱ͘ϬϬϬ

ϭϬ͘ϬϬϬ ϴ͘ϬϬϬ

ϭϬ͘ϬϬϬ

ϲ͘ϬϬϬ ϰ͘ϬϬϬ

ϱ͘ϬϬϬ

Ϯ͘ϬϬϬ Ϭ

Ϭ ϮϬϬϴ

ϮϬϬϵ

ϮϬϭϬ

ϮϬϭϭ

ϮϬϭϮ

ϮϬϭϯ

ϮϬϭϰ

Panjang jalan dalam Km

dĞƌĚĂƉĂƚƐĞũƵŵůĂŚƚĂŶƚĂŶŐĂŶǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝĚĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ:ĂďŽĚĞƚĂďĞŬ͘^ĂůĂŚƐĂƚƵƚĂŶƚĂŶŐĂŶǇĂŶŐ ĚŝŚĂĚĂƉŝŽůĞŚŬĂǁĂƐĂŶŝŶŝĂĚĂůĂŚƟŶŐŐŝŶǇĂŬĞŵĂĐĞƚĂŶůĂůƵůŝŶƚĂƐǇĂŶŐĚŝƐĞďĂďŬĂŶŬĂƌĞŶĂŬĂƉĂƐŝƚĂƐũĂůĂŶƐĂĂƚ ŝŶŝďĞƌĂĚĂĚŝďĂǁĂŚŬĂƉĂƐŝƚĂƐǇĂŶŐĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶĂŵƉƵŶŐƉĞƌŐĞƌĂŬĂŶŬĞŶĚĂƌĂĂŶďĞƌŵŽƚŽƌ͘<ĞĐĞƉĂƚĂŶ ƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶŬĞŶĚĂƌĂĂŶďĞƌŵŽƚŽƌũĂƵŚůĞďŝŚƟŶŐŐŝĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶŬĞĐĞƉĂƚĂŶƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐũĂůĂŶ͘

ƐƟŵĂƐŝũƵŵůĂŚŬĞŶĚĂƌĂĂŶ bermotor di Jabotabek

90

ϮϬϭϱ

ƐƟŵĂƐŝũƵŵůĂŚŬĞŶĚĂƌĂĂŶďĞƌŵŽƚŽƌ

Gambar 3.C.22: Perbandingan antara ƐƟŵĂƐŝ:ƵŵůĂŚ<ĞŶĚĂƌĂĂŶ dan Kapasitas Jalan

WĂŶũĂŶŐ:ĂůĂŶ <ĂƉĂƐŝƚĂƐũĂůĂŶĚĂůĂŵŬŽŶƚĞŬƐũƵŵůĂŚŵĂŬƐŝŵƵŵŬĞŶĚĂƌĂĂŶďĞƌŵŽƚŽƌǇĂŶŐĚĂƉĂƚŵĞůĞǁĂƟũĂůĂŶƚĞƌƐĞďƵƚ

dĂŶƚĂŶŐĂŶůĂŝŶŶǇĂǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝŽůĞŚ:ĂďŽĚĞƚĂďĞŬƌĞĂĂĚĂůĂŚƌĞŶĚĂŚŶǇĂŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶĂŝƌďĞƌƐŝŚ͕ŬĂƉĂƐŝƚĂƐďĂŶĚĂƌ ƵĚĂƌĂĚĂŶƉĞůĂďƵŚĂŶǇĂŶŐƐƵĚĂŚƟĚĂŬŵĞŶĐƵŬƵƉŝ͕ƐĞƌƚĂĂŬƐĞƐŵĞŶƵũƵďĂŶĚĂƌƵĚĂƌĂƐĞƌŝŶŐŵĞŶŐĂůĂŵŝŚĂŵďĂƚĂŶ ŬĂƌĞŶĂďĂŶũŝƌĚŝŵƵƐŝŵŚƵũĂŶ͘dĞƌũĂĚŝŶǇĂďĂŶũŝƌĚŝƐĞďĂďŬĂŶŬĂƌĞŶĂďƵƌƵŬŶǇĂƉĞŶŐĂƚƵƌĂŶĚƌĂŝŶĂƐĞĚĂŶƉĞŶƵŵƉƵŬĂŶ ƐĂŵƉĂŚĚŝƐƵŶŐĂŝͲƐƵŶŐĂŝĚŝ:ĂŬĂƌƚĂ͕ƐĞƉĞƌƟ^ƵŶŐĂŝŝůŝǁƵŶŐ͕<Ăůŝ<ƌƵŬƵƚ͕ĚĂŶƐĞďĂŐĂŝŶǇĂ͘


Kapasitas Bandara yang Sudah Tidak Mencukupi Lagi :ƵƚĂWĞŶƵŵƉĂŶŐ ϰϬ

Kapasitas dan Perkiraan Permintaan terhadap Pelabuhan Kontainer di Jakarta ϮϬ

ƐƟŵĂƐŝũƵŵůĂŚŬĞŶĚĂƌĂĂŶ bermotor di Jabotabek

нϭϱй ϯϬ

ϭϱ

ϮϬ

ϭϬ

Pengoperasian terminal 3

ϭϬ

Penambahan kapasitas ǇĂŶŐĚŝƌĞŶĐĂŶĂŬĂŶƟĚĂŬ mencukupi lagi setelah tahun 2014

ϱ

Ϭ

Ϭ ϮϬϬϭ ϮϬϬϮ ϮϬϬϯ ϮϬϬϰ ϮϬϬϱ ϮϬϬϲ ϮϬϬϳ ϮϬϬϴ ϮϬϬϵ ϮϬϭϬ WĞŶƵŵƉĂŶŐ Kapasitas

ϮϬϬϴ

ϮϬϭϬ

ϮϬϭϮ

ϮϬϭϰ

ϮϬϭϲ

ϮϬϭϴ

ϮϬϮϬ

ϮϬϮϮ

ϮϬϮϰ

ϮϬϮϲ

ϮϬϮϴ

ϮϬϯϬ

WĞŶƵŵƉĂŶŐ Kapasitas

^ƵŵďĞƌ͗tŝŬŝƉĞĚŝĂ͕ŶĂůŝƐŝdŝŵ͕:ĂŬĂƌƚĂ'ůŽďĞ

Gambar 3.C.23: Kapasitas bandar udara yang ƐƵĚĂŚƟĚĂŬŵĞŶĐƵŬƵƉŝůĂŐŝ

^ƵŵďĞƌ͗/ŶĚŽŶĞƐŝĂ^ŚŝƉƉŝŶŐ^ƵƉƉŽƌƚϮϬϭϬ

Gambar 3.C.24: Kapasitas dan Perkiraan Permintaan terhadap Pelabuhan Kontainer di Jakarta

^ƚƌĂƚĞŐŝǇĂŶŐĚŝůĂŬƵŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶũĂǁĂďƚĂŶƚĂŶŐĂŶƚĞƌƐĞďƵƚďĞƌƵƉĂ͗ Ͳ WĞŶǇĞďĂƌĂŶďĞďĞƌĂƉĂĂŬƟǀŝƚĂƐďŝƐŶŝƐŬĞůƵĂƌ
Regulasi dan Kebijakan hŶƚƵŬĚĂƉĂƚŵĞŶĚƵŬƵŶŐƐƚƌĂƚĞŐŝƵŵƵŵƚĞƌƐĞďƵƚ͕ďĞďĞƌĂƉĂůĂŶŐŬĂŚƚĞƌŬĂŝƚ ƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶƉĞƌůƵĚŝůĂŬƵŬĂŶ͕ǇĂŝƚƵ͗ Ͳ DĞŶĂƚĂŵĂŶĂũĞŵĞŶƉŽůĂƉĞŶĂŶŐĂŶĂŶƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝŬĞĚĂůĂŵƐĂƚƵŬĞůĞŵďĂŐĂĂŶĚŝƟŶŐŬĂƚƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚƉƵƐĂƚ͖ Ͳ DĞŵďĂŶŐƵŶ<ĂǁĂƐĂŶDĂũĂĚŝdĂŶŐĞƌĂŶŐĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂƉĞŶǇĞďĂƌĂŶďĞďĞƌĂƉĂĂŬƟǀŝƚĂƐŬĞůƵĂƌ
<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ dĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ͕ƵƉĂǇĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ :ĂďŽĚĞƚĂďĞŬareaĚĂƉĂƚĚŝůĂŬƵŬĂŶĚĞŶŐĂŶ͗ - DĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶĂŶĚĂƌhĚĂƌĂ^ŽĞŬĂƌŶŽ,ĂƩĂ͖ - DĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶWĞůĂďƵŚĂŶdĂŶũƵŶŐWƌŝŽŬĚĂŶŵĞŵďĂŶŐƵŶWĞůĂďƵŚĂŶďĂƌƵŝůĂŵĂǇĂ͖

91

92


- - - - - - - -

DĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶũĂƌŝŶŐĂŶƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝŵĂƐĂůŬĞƌĞƚĂĂƉŝĚĂƌŝŬĂǁĂƐĂŶƉŝŶŐŐŝƌĂŶŬĞŬĂǁĂƐĂŶƉƵƐĂƚ ŵĞƚƌŽƉŽůŝƚĂŶĚĂŶĚŝĚĂůĂŵŬĂǁĂƐĂŶƉƵƐĂƚŵĞƚƌŽƉŽůŝƚĂŶ͖ DĞŵďĂŶŐƵŶDZdNorth-‐South͕East-‐WestƵŶƚƵŬŵĞŶŐƵƌĂŶŐŝƉĞŶĐĞŵĂƌĂŶƵĚĂƌĂĚĂŶďĞƐĂƌĂŶƐƵďƐŝĚŝ ŶĂƐŝŽŶĂůƵŶƚƵŬD͖ DĞŵďĂŶŐƵŶmonorailĚĂŶcircular line
Kegiatan Ekonomi Lain

^ĞůĂŝŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐŵĞŶũĂĚŝĨŽŬƵƐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂĚŝĂƚĂƐ͕ĚŝŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝũƵŐĂƚĞƌĚĂƉĂƚ ďĞďĞƌĂƉĂŬĞŐŝĂƚĂŶǇĂŶŐĚŝŶŝůĂŝŵĞŵƉƵŶǇĂŝƉŽƚĞŶƐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ͕ƐĞƉĞƌƟďĞƐŝďĂũĂ͕ƚĞŵďĂŐĂ͕ĚĂŶŵŝŐĂƐ ƐĞƌƚĂϭϬĞƐƟŶĂƐŝWĂƌŝǁŝƐĂƚĂEĂƐŝŽŶĂů;WEͿ͘<ĞŐŝĂƚĂŶͲŬĞŐŝĂƚĂŶƚĞƌƐĞďƵƚĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶĚĂƉĂƚũƵŐĂďĞƌŬŽŶƚƌŝďƵƐŝ ĚŝĚĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂƐĞĐĂƌĂŵĞŶǇĞůƵƌƵŚ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ũƵŐĂĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝ ŬƌĞĂƟĨĚĂŶƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂǇĂŶŐďĞƌďĂƐŝƐh
/ŶǀĞƐƚĂƐŝ dĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂƚĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝƌĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝďĂƌƵƵŶƚƵŬŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂDĂŬĂŶĂŶͲDŝŶƵŵĂŶ͕dĞŬƐƟů͕WĞƌĂůĂƚĂŶdƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ͕:ĂďŽĚĞƚĂďĞŬArea͕WĞƌŬĂƉĂůĂŶ͕ůƵƚƐŝƐƚĂ͕ ƐĞƌƚĂŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐĚĞŶŐĂŶƚŽƚĂů/Zϭ͘ϮϵϬdƌŝůŝƵŶ͘ ĞƌŝŬƵƚŝŶŝĂĚĂůĂŚŐĂŵďĂƌĂŶƵŵƵŵŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐĂĚĂĚŝ:ĂǁĂ͗

/ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂ /ZdƌŝůŝƵŶ ϭ͘ϱϬϬ

ϴϱϲ ϭ͘ϬϬϬ

ϱϬϬ ϯϱϮ Ϭ Gambar 3.C.25: Nilai investasi di Koridor Ekonomi Jawa

Ϯϱ

ϯϮ

ϵ

Ϯ

:ĂďŽĚĞƚĂďĞŬ DĂŬĂŶĂŶ Peralatan WĞƌŬĂƉĂůĂŶ WĞƌƚĂŚĂŶĂŶͬ ƌĞĂ DŝŶƵŵĂŶ dƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ ůƵƚƐŝƐƚĂ

ϵ

dĞŬƐƟů

ϰ

dĞůĞŵĂƟŬĂ /ŶĨƌĂƐƚƵŬƚƵƌ

ϭ͘ϮϵϬ ϰϭϵ

^ǁĂƐƚĂ

Ϯϵϱ

hDE

ϵϱ

WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ

ϰϴϭ

ĂŵƉƵƌĂŶ

dŽƚĂů

/ŶŝƐŝĂƟĨŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐďĞƌŚĂƐŝůĚŝŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝƚĞƌƐĞďƵƚĚŝŚŝŵƉƵŶĚĂƌŝĚĂŶĂWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕^ǁĂƐƚĂĚĂŶhDEƐĞƌƚĂ ĐĂŵƉƵƌĂŶĚĂƌŝŬĞƟŐĂŶǇĂ͘


ŝƐĂŵƉŝŶŐŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝĂƚĂƐ͕ĂĚĂƉƵůĂďĞďĞƌĂƉĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝƵŶƚƵŬŬĞŐŝĂƚĂŶǇĂŶŐďƵŬĂŶŵĞŶũĂĚŝŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂ͕ƚĞƚĂƉŝŵĞŶũĂĚŝďĂŐŝĂŶĚĂƌŝϮϮŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƐĞƉĞƌƟ͕ďĞƐŝ ďĂũĂ͕ƚĞŵďĂŐĂ͕ƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂǇĂŶŐĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƉĂĚĂϭϬĞƐƟŶĂƐŝWĂƌŝǁŝƐĂƚĂEĂƐŝŽŶĂůƐĞƌƚĂŵŝŐĂƐĚĞŶŐĂŶũƵŵůĂŚ ŝŶǀĞƐƚĂƐŝƐĞďĞƐĂƌ/Zϭϲϴ͕ϱϴdƌŝůŝƵŶ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ĂĚĂƉƵůĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚĂƌŝďĞďĞƌĂƉĂŬĞŐŝĂƚĂŶĚŝůƵĂƌϮϮŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶĚŝDWϯ/ƐĞƉĞƌƟƉĞƚƌŽŬŝŵŝĂƐĞďĞƐĂƌ/Zϭϴ͕ϬϬdƌŝůŝƵŶ͘

/ŶŝƐŝĂƟĨ^ƚƌĂƚĞŐŝƐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂ Koridor Jawa Ibu Kota Provinsi/Pusat Ekonomi Simpul Industri Makanan

1

Simpul Manufacture Mesin dan Alat Angkut

2

Klaster Industri

10

4 3

10

9


9 9

5


10

6


7

Jalan Kereta Api Jalur Utama Keluar Koridor

8

Jalur Eksisting

Pelabuhan

K2-‐(2,4)-‐1

1

K2-‐(4)-‐3

Banten:DĂŬĂŶĂŶ DŝŶƵŵĂŶ͕WĞƌĂůĂƚĂŶ dƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ

Bogor: Peralatan dƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ

IDR 7,58 T

IDR 1,27 T

K2-‐(16)-‐2

2

Jabodetabek Area IDR 351,89 T

Gambar 3.C.26: Peta Investasi Koridor Ekonomi Jawa

K2-‐(4,2)-‐4

3

4

K2-‐(18,3)-‐5

5

K2-‐(3,5)-‐7

7

Bandung & Sekitarnya: ůƵƚƐŝƐƚĂ͕dĞŬƐƟů

Metropolitan gerbang kertosusilo:DĂŬĂŶĂŶ DŝŶƵŵĂŶ͕WĞƌŬĂƉĂůĂŶ

IDR 1,97 T

IDR 13,44 T

K2-‐(2,3)-‐6

6

K2-‐(2)-‐8

Bekasi & sekitarnya: WĞƌĂůĂƚĂŶdƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ͕ DĂŬĂŶĂŶDŝŶƵŵĂŶ

Selatan Jawa Tengah: DĂŬĂŶĂŶDŝŶƵŵĂŶ͕ dĞŬƐƟů

Pasuruan-‐Malang: DĂŬĂŶĂŶDŝŶƵŵĂŶ

IDR 28,65 T

IDR 4,37 T

IDR 2,06 T

8

K2-‐(23)-‐9

Jawa:dŽůdƌĂŶƐ:ĂǁĂ

9

K2-‐(23)-‐10

Jawa:ZĞů<ĞƌĞƚĂƉŝ ĚĂŶ<ĞƌĞƚĂƉŝĞƉĂƚ

10

Pemerintah BUMN Swasta

IDR 51,64 T

IDR 204,54 T

93

94


No

Nama Kode

Lokus


Pelaku

DĂŬĂŶĂŶͲDŝŶƵŵĂŶ ϭ

<ϮͲ;Ϯ͕ϰͿͲϭ

ĂŶƚĞŶ

^ǁĂƐƚĂ WĞƌĂůĂƚĂŶdƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ

Ϯ

<ϮͲ;ϭϲͿͲϮ

3

<ϮͲ;ϰͿͲϯ

ϰ

ϱ

<ϮͲ;ϰ͕ϮͿͲϰ

<ϮͲ;ϭϴ͕ϯͿͲϱ

ϳ

<ϮͲ;Ϯ͕ϯͿͲϲ

<ϮͲ;ϯ͕ϱͿͲϳ


:ĂůĂŶ͕PowerĚĂŶŶĞƌŐŝ͕ĂŶĚĂƌĂ͕WĞůĂďƵŚĂŶ͕ ZĞů<ĞƌĞƚĂ͕/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌůĂŝŶŶǇĂ

ϱ͕ϭϮ

ϮϬ

:ĂůĂŶ͕PowerĚĂŶŶĞƌŐŝ͕ĂŶĚĂƌĂ͕WĞůĂďƵŚĂŶ͕ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌůĂŝŶŶǇĂ

Ϯ͕ϰϲ

ϴ

ϯϱϭ͕ϴϵ

ϭϬϬ

:ĂďŽĚĞƚĂďĞŬ

:ĂďŽĚĞƚĂďĞŬƌĞĂ

^ǁĂƐƚĂ͕hDEĚĂŶ WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ

ĂŶĚĂƌĂ͕ZĞů<ĞƌĞƚĂ͕WĞůĂďƵŚĂŶ͕:ĂůĂŶ͕ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌůĂŝŶŶǇĂ

ŽŐŽƌ

WĞƌĂůĂƚĂŶdƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ

^ǁĂƐƚĂ

:ĂůĂŶ͕PowerĚĂŶŶĞƌŐŝ͕/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌůĂŝŶŶǇĂ

ϭ͕Ϯϳ

:ĂůĂŶ͕WĞůĂďƵŚĂŶ͕ZĞů<ĞƌĞƚĂ͕PowerĚĂŶŶĞƌŐŝ͕ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌůĂŝŶŶǇĂ

ϮϮ͕ϱϳ

ϲϵ

DĂŬĂŶĂŶDŝŶƵŵĂŶ

:ĂůĂŶ͕WĞůĂďƵŚĂŶ͕ZĞů<ĞƌĞƚĂ͕PowerĚĂŶŶĞƌŐŝ͕ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌůĂŝŶŶǇĂ

ϲ͕Ϭϴ

Ϯϰ

ůƵƚƐŝƐƚĂ

ĂŶĚĂƌĂ͕WĞůĂďƵŚĂŶ͕PowerĚĂŶŶĞƌŐŝ͕:ĂůĂŶ͕ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌůĂŝŶŶǇĂ

ϭ͕ϱϴ

ϭϬϬ

ZĞů<ĞƌĞƚĂ͕:ĂůĂŶ͕PowerĚĂŶŶĞƌŐŝ͕ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌůĂŝŶŶǇĂ

Ϭ͕ϯϴ

ϰ

:ĂůĂŶ͕WĞůĂďƵŚĂŶ͕PowerĚĂŶŶĞƌŐŝ͕ZĞů<ĞƌĞƚĂ͕ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌůĂŝŶŶǇĂ

ϯ͕ϰϲ

ϭϰ

:ĂůĂŶ͕WĞůĂďƵŚĂŶ͕PowerĚĂŶŶĞƌŐŝ͕ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌůĂŝŶŶǇĂ

Ϭ͕ϵϭ

ϭϬ

:ĂůĂŶ͕WĞůĂďƵŚĂŶ͕ZĞů<ĞƌĞƚĂ͕/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ PowerĚĂŶŶĞƌŐŝ

ϰ͕ϰϰ

ϭϳ

WĞůĂďƵŚĂŶ͕PowerĚĂŶŶĞƌŐŝ

ϵ͕ϬϬ

ϱϲ

ĞŬĂƐŝĚĂŶ ƐĞŬŝƚĂƌŶǇĂ

ĂŶĚƵŶŐĚĂŶ ƐĞŬŝƚĂƌŶǇĂ

WĞƌĂůĂƚĂŶdƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ ^ǁĂƐƚĂ

hDE͕ ^ǁĂƐƚĂ

dĞŬƐƟů

ϲ

Share/ŶǀĞƐƚĂƐŝ Terhadap Kegiatan Ekonomi Utama di Seluruh Koridor (%)

Jumlah /ŶǀĞƐƚĂƐŝ (IDR Triliun)

^ĞůĂƚĂŶ:ĂǁĂ dĞŶŐĂŚ

DĞƚƌŽƉŽůŝƚĂŶ 'ĞƌďĂŶŐ<ĞƌƚŽƐƵƐŝůĂ

DĂŬĂŶĂŶDŝŶƵŵĂŶ dĞŬƐƟů DĂŬĂŶĂŶDŝŶƵŵĂŶ WĞƌŬĂƉĂůĂŶ

^ǁĂƐƚĂ

^ǁĂƐƚĂ͕ hDE

ϰ

ϴ

<ϮͲ;ϮͿͲϴ

WĂƐƵƌƵĂŶͲDĂůĂŶŐ

DĂŬĂŶĂŶDŝŶƵŵĂŶ

^ǁĂƐƚĂ

:ĂůĂŶ͕ZĞů<ĞƌĞƚĂ͕PowerĚĂŶŶĞƌŐŝ͕ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌůĂŝŶŶǇĂ

Ϯ͕Ϭϲ

ϴ

ϵ

<ϮͲ;ϮϯͿͲϵ

dƌĂŶƐ:ĂǁĂ

>ŝŶƚĂƐ^ĞŬƚŽƌ

WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ

Ͳ

ϱϭ͕ϲϰ

3

ϭϬ

<ϮͲ;ϮϯͿͲϭϬ

:ĂůƵƌ<ĞƌĞƚĂƉŝĚĂŶ <ĞƌĞƚĂƉŝĞƉĂƚ

^ǁĂƐƚĂ͕hDEĚĂŶ WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ

Ͳ

ϮϬϰ͕ϱϰ

ϭϭ

Gambar 3.C.27 : Aglomerasi Indikasi Investasi



ŝƐĂŵƉŝŶŐŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐďĞƌŬĂŝƚĂŶĚĞŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚŝĂƚĂƐ͕WĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĂŶhDEũƵŐĂ ďĞƌŬŽŵŝƚŵĞŶƵŶƚƵŬŵĞůĂŬƵŬĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂ͘ĞƌŝŬƵƚŝŶŝĂĚĂůĂŚŶŝůĂŝ ŝŶĚŝŬĂƐŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƵŶƚƵŬŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐƟƉĞŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐĂŬĂŶĚŝůĂŬƵŬĂŶŽůĞŚƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕ hDEĚĂŶĐĂŵƉƵƌĂŶ͘

/ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌŽůĞŚWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕hDE͕ĚĂŶĂŵƉƵƌĂŶ;/ZdƌŝůŝƵŶͿ

ϭϯϴ

ϳϵϵ


dŽƚĂů

ϴϬϬ

ϭϬϱ

Ϯϰ

ϯϮ

ϲϬϬ Ϯϰϵ

ϭϲ

/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ WŽǁĞƌΘŶĞƌŐǇ

/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ ĂŶĚĂƌĂ

ϰϬϬ ϰϱ

ϮϬϬ

Gambar 3.C.28: Indikasi Investasi Infrastruktur oleh Pemerintah, BUMN, dan Campuran

Ϭ

ϭϴϵ

/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ :ĂůĂŶ

/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ WĞůĂďƵŚĂŶ

/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ ZĞů<ĞƌĞƚĂ

hƟůŝƚĂƐŝƌ

dĞůĞŵĂƟŬĂ

<ĞŵĂƐĂĚĞƉĂŶ͕ǁĂůĂƵƉƵŶ:ĂǁĂŵĂƐŝŚďĞƌƚĂŚĂŶƐĞďĂŐĂŝƉŝůĂƌĚĂŶcenter of gravityƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶ͕ ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝĚŝǁŝůĂǇĂŚŝŶŝŚĂƌƵƐŵĞŵďĂƚĂƐŝŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐŵĞŶŐŬŽŶƐƵŵƐŝ ĂŝƌƐĂŶŐĂƚďĞƐĂƌ͕ŵĞŶŐŬŽŶƐƵŵƐŝĞŶĞƌŐŝƟŶŐŐŝ͕ĚĂŶŵĞŵďĂƚĂƐŝĂŬƟĮƚĂƐĞŬŽŶŽŵŝǇĂŶŐĂŐƌĞƐŝĨƚĞƌŚĂĚĂƉ ƉĞŶŐƵďĂŚĂŶďĞŶƚĂŶŐĂůĂŵ͘ĂůĂŵŬƵƌƵŶǁĂŬƚƵϮϬϭϭƐĂŵƉĂŝĚĞŶŐĂŶϮϬϭϰ͕ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ :ĂǁĂĂŬĂŶďĞƌĨŽŬƵƐƉĂĚĂĞŶĂŵŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚĞŶŐĂŶŝŶĚŝŬĂƐŝƚŽƚĂůŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐĂŬĂŶĚŝŬĞůƵĂƌŬĂŶ ƉĂĚĂŬƵƌƵŶǁĂŬƚƵƚĞƌƐĞďƵƚŵĞŶĐĂƉĂŝ/Zϭ͘ϮϵϬdƌŝůŝƵŶ͘ dĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶƐƚƌƵŬƚƵƌƌƵĂŶŐĚĂŶĚĞŶŐĂŶŵĞŶŐĞĚĞƉĂŶŬĂŶƉƌŝŶƐŝƉͲƉƌŝŶƐŝƉƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶďĞƌŬĞůĂŶũƵƚĂŶ͕ ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂĂŬĂŶĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƉĂĚĂďĂŐŝĂŶƵƚĂƌĂ:ĂǁĂ͘ŝƐĞƉĂŶũĂŶŐ ƉĂŶƚĂŝƵƚĂƌĂ:ĂǁĂĂŬĂŶĚŝďĂŶŐƵŶũĂůĂŶƌĂǇĂƚƌĂŶƐ:ĂǁĂĚĂŶũĂůƵƌŬĞƌĞƚĂĂƉŝǇĂŶŐŵĞŶũĂĚŝŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĂŶƚĂƌ ůŽŬƵƐĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂŵĞŵƉĞƌůĂŶĐĂƌĂƌƵƐƉĞƌƉŝŶĚĂŚĂŶŬŽŵŽĚŝƚĂƐĚĂƌŝƵƚĂƌĂŬĞƐĞůĂƚĂŶĚĂŶƐĞďĂůŝŬŶǇĂ͘ ŝƐĂŵƉŝŶŐŝƚƵĂŬĂŶĚŝůĂŬƵŬĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚĂŶƉĞƌďĂŝŬĂŶƉĞůĂďƵŚĂŶůĂƵƚĚŝdĂŶũƵŶŐWƌŝŽŬ͕ŝůĂŵĂǇĂ͕ DĞƌĂŬ͕ĚĂŶ>ĂŵŽŶŐĂŶĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂŵĞŵƉĞƌůĂŶĐĂƌĂƌƵƐŬŽŵŽĚŝƚĂƐďĂŝŬŝŶƚƌĂŬŽƌŝĚŽƌŵĂƵƉƵŶĂŶƚĂƌŬŽƌŝĚŽƌ͘ ĂŶĚĂƌhĚĂƌĂ/ŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů:ĂǁĂĂƌĂƚǇĂŶŐĂŬĂŶĚŝďĂŶŐƵŶĚŝ<ĂďƵƉĂƚĞŶDĂũĂůĞŶŐŬĂ͕ĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶŵĂŵƉƵ ŵĞŶŐĂŬƐĞůĞƌĂƐŝƉĞƌǁƵũƵĚĂŶŬŽƌŝĚŽƌĚĂŶƐĞŬĂůŝŐƵƐŵĞŶŐƵƌĂŶŐŝďĞďĂŶĂŬƟǀŝƚĂƐĞŬŽŶŽŵŝĚŝ:ĂǁĂďĂŐŝĂŶĂƌĂƚ͘ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƐĞũƵŵůĂŚŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƐĞƌƚĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂ͕ ĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶĚĂƉĂƚŵĞŶŐĂƚĂƐŝƉĞƌŵĂƐĂůĂŚĂŶƵƚĂŵĂǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝŽůĞŚŬŽƌŝĚŽƌǇĂŝƚƵŬĞƐĞŶũĂŶŐĂŶWZĂŶƚĂƌ ĚĂĞƌĂŚ͘WĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶĚĂƉĂƚŵĞŵƉĞƌŬƵĂƚ ƉŽƐŝƐŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ:ĂǁĂƐĞďĂŐĂŝ͞WƵƐĂƚWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ/ŶĚƵƐƚƌŝĚĂŶ:ĂƐĂEĂƐŝŽŶĂů͟ĚĂŶŵĞŵďĞƌŝŬĂŶĞĨĞŬ ƉŽƐŝƟĨďĂŐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ŽƌŝĚŽƌůĂŝŶŶǇĂ͘

95

96

Masterplan P3EI Koridor Ekonomi Kalimantan

Koridor Ekonomi Kalimantan

Tema Pembangunan:

Terdiri dari 4 Pusat Ekonomi:

Kegiatan Ekonomi Utama:

Pusat Produksi dan Pengolahan Hasil Tambang & Lumbung Energi Nasional

ͻWŽŶƟĂŶĂŬ ͻWĂůĂŶŐŬĂZĂǇĂ ͻĂŶũĂƌŵĂƐŝŶ ͻ^ĂŵĂƌŝŶĚĂ

ͻDŝŶǇĂŬĚĂŶ'ĂƐ ͻĂƚƵďĂƌĂ ͻ<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ

ͻĞƐŝĂũĂ ͻĂƵŬƐŝƚ ͻWĞƌŬĂǇƵĂŶ

Ibu Kota Provinsi/Pusat Ekonomi Simpul Batubara


Simpul Kegiatan Migas

Jalur Eksisting

Simpul Besi Baja Simpul Bauksit/Alumina Pelabuhan

Pel. Maloy WĞů͘WŽŶƟĂŶĂŬ Samarinda

Pel. Balikpapan

Doc. Berau Coal

Doc. Berau Coal


Overview Koridor Ekonomi Kalimantan

^ĞƐƵĂŝĚĞŶŐĂŶŬŽŶĚŝƐŝƐƵŵďĞƌĚĂǇĂĚĂŶŐĞŽŐƌĂĮƐWƵůĂƵ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͕ƚĞŵĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚĂůĂŵDWϯ/ĂĚĂůĂŚƐĞďĂŐĂŝPusat Produksi dan Pengolahan Hasil Tambang & Lumbung Energi Nasional. ,ĂůŝŶŝƚĞƌĐĞƌŵŝŶĚĂůĂŵĚĂŌĂƌƌĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝfast-‐track DWϯ/ǇĂŶŐĚŝĚŽŵŝŶĂƐŝŽůĞŚŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĞŶĞƌŐŝ;ŵŝŐĂƐĚĂŶďĂƚƵďĂƌĂͿĚĂŶŵŝŶĞƌĂů;ďĂƵŬƐŝƚĚĂŶďĞƐŝďĂũĂͿ͘ĚĂƉƵŶŬĞŐŝĂƚĂŶͲŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚŝĚĂůĂŵ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĂŬĂŶďĞƌƉƵƐĂƚƉĂĚĂĞŵƉĂƚƉƵƐĂƚĞŬŽŶŽŵŝǇĂŬŶŝ<ŽƚĂ WŽŶƟĂŶĂŬ͕WĂůĂŶŐŬĂƌĂǇĂ͕ĂŶũĂƌŵĂƐŝŶ͕ĚĂŶ^ĂŵĂƌŝŶĚĂ͕ǇĂŶŐƚĞƌŬŽŶĞŬƐŝŵĞůĂůƵŝ:ĂůƵƌWĞŶŐŚƵďƵŶŐ<ŽƌŝĚŽƌ͘ ĂƚĂĚĂƌŝĂĚĂŶWƵƐĂƚ^ƚĂƟƐƟŬ;W^ͿŵĞŶƵŶũƵŬŬĂŶďĂŚǁĂƉĞŶŽƉĂŶŐƵƚĂŵĂƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĂĚĂůĂŚ ƐĞŬƚŽƌŵŝŐĂƐĚĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶǇĂŶŐďĞƌŬŽŶƚƌŝďƵƐŝƐĞŬŝƚĂƌϱϬƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƚŽƚĂůWZ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͘EĂŵƵŶ ĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ƚĞƌĚĂƉĂƚďĞďĞƌĂƉĂŬĞŶĚĂůĂƚĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝŽůĞŚ <ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĂŶƚĂƌĂůĂŝŶ͗ ͻ ĚĂŶǇĂƚƌĞŶŵĞŶƵƌƵŶƉĂĚĂƚŽƚĂůŶŝůĂŝƉƌŽĚƵŬƐŝƐĞŬƚŽƌŵŝŐĂƐĚĂƌŝƚĂŚƵŶŬĞƚĂŚƵŶ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂƉĞƌůƵ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƐĞĐĂƌĂŝŶƚĞŶƐŝĨƐĞŬƚŽƌͲƐĞŬƚŽƌůĂŝŶŶǇĂŐƵŶĂŵĞŶŐŝŵďĂŶŐŝƉĞŶƵƌƵŶĂŶŬŝŶĞƌũĂƐĞŬƚŽƌŵŝŐĂƐ͕ ƐĞŚŝŶŐŐĂƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚĂƉĂƚƚĞƌũĂŵŝŶŬĞďĞƌůĂŶũƵƚĂŶŶǇĂ͖ ͻ dĞƌĚĂƉĂƚĚŝƐƉĂƌŝƚĂƐƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĂŶƚĂƌǁŝůĂǇĂŚĚŝĚĂůĂŵŬŽƌŝĚŽƌ͕ďĂŝŬĂŶƚĂƌĂǁŝůĂǇĂŚƉĞŶŐŚĂƐŝůŵŝŐĂƐ ĚĞŶŐĂŶŶŽŶͲƉĞŶŐŚĂƐŝůŵŝŐĂƐ͕ŵĂƵƉƵŶĂŶƚĂƌĂŬĂǁĂƐĂŶƉĞƌŬŽƚĂĂŶĚĞŶŐĂŶŬĂǁĂƐĂŶƉĞƌĚĞƐĂĂŶ͖ ͻ dĞƌĚĂƉĂƚŬĞƐĞŶũĂŶŐĂŶĂŶƚĂƌĂŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞůĂǇĂŶĂŶĚĂƐĂƌǇĂŶŐƚĞƌƐĞĚŝĂĚĞŶŐĂŶǇĂŶŐĚŝďƵƚƵŚŬĂŶ͘ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂƐĂƌǇĂŶŐĚŝŵĂŬƐƵĚŵĞŶĐĂŬƵƉŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĮƐŝŬƐĞƉĞƌƟũĂůĂŶ͕ŬĞůŝƐƚƌŝŬĂŶ͕ĂŬƐĞƐĂŝƌďĞƌƐŝŚ͕ ĚĂŶůĂŝŶͲůĂŝŶ͖ĚĂŶŶŽŶͲĮƐŝŬ;ƐŽƐŝĂůͿƐĞƉĞƌƟƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶĚĂŶůĂǇĂŶĂŶŬĞƐĞŚĂƚĂŶ͘ ͻ ZĞĂůŝƐĂƐŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶǇĂŶŐƐĞũĂƵŚŝŶŝŵĂƐŝŚƚĞƌŐŽůŽŶŐƌĞŶĚĂŚ͖

97


WZĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶďĞƌĂƐĂůĚĂƌŝƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶĚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐďƵŵŝŵĞŶĚĞŬĂƟϱϬй йWZďĞƌůĂŬƵĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ Ϭ͘ϴ

Ϭ͕ϵ ϯ͕Ϭ ϱ͕ϳ ϱ͕ϭ ϱ͕ϭ ϰ͕ϭ ϳ͕ϭ

ϭϬϬй ϴϬй ϲϬй

ϰ͘ϳ

ϰ͕ϲ ϱ͕ϭ ϯ͕ϲ ϲ͕Ϯ

ϭϯ͕ϲ

ϭϱ͕ϯ

ϳ͕ϳ

ϲ͕ϲ ϴ͕ϵ

ϵ͕ϳ

ϰϬй

Ϯ͘ϳ

:ĂƌŝŶŐĂŶ>ŝƐƚƌŝŬĚĂŶŝƌ

ϯ͘Ϯ ϱ͕Ϯ ϱ͕ϯ ϲ͕Ϭ ϰ͕Ϯ ϳ͕ϭ

,ŽƚĞůΘZĞƐƚŽƌĂŶ <ĞƵĂŶŐĂŶ͕ZĞĂůƐƚĂƚĞΘŝƐŶŝƐĚĂŶ:ĂƐĂ WĞƌƚĂŶŝĂŶƵŬĂŶWĂŶŐĂŶ dƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝΘ<ŽŵƵŶŝŬĂƐŝ

ϭϴ͕ϯ

ϮϬ͕ϰ

ϭϴ͕ϱ

ϭ͘Ϭ

:ĂƐĂ

ϳ͕ϰ

<ŽŶƐƚƌƵŬƐŝ

ϭϬ͕ϴ

WĞƌƚĂŶŝĂŶWĂŶŐĂŶ WĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶEŽŶDŝŐĂƐ

ϭϲ͕ϯ

ϮϬй ϭϵ͕ϭ

ϮϬ͕ϳ

WƌŽĚƵŬƐŝEŽŶDŝŐĂƐ WĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶDŝŐĂƐ

ϭϰ͕ϲ

WƌŽĚƵŬƐŝDŝŐĂƐ

Ϭй

ϮϬϬϳ Gambar 3.D.1: PDRB di Kalimantan

ϮϬϬϴΎ

ϮϬϬϵΎΎ

ΎͿŶŐŬĂ^ĞŵĞŶƚĂƌĂ ΎΎͿŶŐŬĂ^ĂŶŐĂƚ^ĞŵĞŶƚĂƌĂ ^ŽƵƌĐĞ͗ĂĚĂŶWƵƐĂƚ^ƚĂƟƐƟŬ;ϮϬϭϭͿ͖ĂƚĂĚŝŽůĂŚ

'ƌĂĮŬĚŝĂƚĂƐŵĞŶƵŶũƵŬŬĂŶďĂŚǁĂǁĂůĂƵƉƵŶƚĞƌĚĂƉĂƚƉĞŶƵƌƵŶĂŶƉĂĚĂŬŽŶƚƌŝďƵƐŝƐĞŬƚŽƌŵŝŐĂƐ͕ŚĂŵƉŝƌϱϬ ƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝWZ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶŵĂƐŝŚĚŝĚŽŵŝŶĂƐŝŽůĞŚƐĞŬƚŽƌŵŝŐĂƐ͘^ĞŬƚŽƌŵŝŐĂƐŵĂƐŝŚĂŬĂŶŵĞŶũĂĚŝŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐŵĞŶũĂĚŝĨŽŬƵƐĚĂůĂŵĂŬƟǀŝƚĂƐƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͘ĚĂƉƵŶ ƐĞůĂŝŶŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐ͕ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂůĂŝŶǇĂŶŐƚĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĂĚĂůĂŚ ďĂƚƵďĂƌĂĚĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͘ ĂůĂŵƌĂŶŐŬĂWĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶWĞƌůƵĂƐĂŶWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬŽŶŽŵŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ;Wϯ/Ϳ͕ƚĞůĂŚĚŝŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝ ďĞďĞƌĂƉĂŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐďĞƌƉŽƚĞŶƐŝŵĞŶũĂĚŝƉĞŶƵŶũĂŶŐƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝ<ŽƌŝĚŽƌ ŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚŝŵĂƐĂĚĞƉĂŶ͕ǇĂŝƚƵ͗ďĞƐŝďĂũĂ͕ďĂƵŬƐŝƚ͕ĚĂŶƉĞƌŬĂǇƵĂŶ͘

Minyak dan Gas

^ĞũĂŬƚĂŚƵŶϮϬϬϮ͕ŬĞŶĂŝŬĂŶƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐ;ŵŝŐĂƐͿƵŶƚƵŬŬĞďƵƚƵŚĂŶĚŽŵĞƐƟŬŵĞŵďƵĂƚ /ŶĚŽŶĞƐŝĂďĞƌŐĂŶƚƵŶŐƉĂĚĂŝŵƉŽƌŵŝŐĂƐ͘DĞŶĂŶŐŐĂƉŝƐŝƚƵĂƐŝƚĞƌƐĞďƵƚ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂƉĞƌůƵŵĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶƟŐĂ ůŽŬĂƐŝĐĂĚĂŶŐĂŶƚĞƌďĞƐĂƌŵŝŶǇĂŬ͕ĚŝŵĂŶĂƐĂůĂŚƐĂƚƵŶǇĂƚĞƌĚĂƉĂƚĚŝWƵůĂƵ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͘<ŽŶĚŝƐŝƐĂĂƚŝŶŝ͕ƐĞŬƚŽƌ ŵŝŐĂƐĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶŵĞŶŐĂůĂŵŝƉĞŶƵƌƵŶĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝĚĂƌŝƚĂŚƵŶŬĞƚĂŚƵŶŬĂƌĞŶĂŬƵƌĂŶŐŶǇĂ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶůĂƉĂŶŐĂŶŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐďƵŵŝďĂƌƵ͘ Ketergantungan Indonesia terhadap impor minyak dan gas bumi meningkat pada beberapa tahun terakhir

WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĂĚĂƟŐĂůŽŬĂƐŝĐĂĚĂŶŐĂŶ ƚĞƌďĞƐĂƌŵŝŶǇĂŬŵĞƌƵƉĂŬĂŶĐĂƌĂƵŶƚƵŬ mengatasi ketergantungan impor

^ĞůŝƐŝŚĂŶƚĂƌĂWƌŽĚƵŬƐŝĚĂŶ<ŽŶƐƵŵƐŝDŝŐĂƐĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ

ĂĚĂŶŐĂŶŐĂƐ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ;DD^dͿ͕ϮϬϬϴ ϭϬ͘ϬϬϬ

ǆϭϬϬϬďĂƌĞůͬŚĂƌŝ ϭ͘ϱϬϬ

ϯ͕ϭй

ϴ͘ϬϬϬ

ϭ͘ϰϬϬ

ϵ͕ϯй

<ŽŶƐƵŵƐŝDŝŐĂƐ ^ĞůŝƐŝŚŶǇĂ ĚŝƉĞŶƵŚŝŵĞůĂůƵŝ impor

ϭ͘ϮϬϬ

ϰ͘ϬϬϬ

ϭ͘ϭϬϬ

ϭϬϬ͕Ϭй

ϲϵ͕Ϯй Ϯ͘ϬϬϬ

ϭ͘ϬϬϬ

WƌŽĚƵŬƐŝDŝŐĂƐ

ϮϬϬϰ

ϮϬϬϲ

ϮϬϬϴ

^ƵŵďĞƌ͗W^ƚĂƟƐƟĐĂůZĞǀŝĞǁŽĨtŽƌůĚŶĞƌŐǇ͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

ϮϬϭϬ

Indonesia

ϮϬϬϮ

>ĂŝŶŶǇĂ

ϮϬϬϬ

<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ

Ϭ

Ϭ

:ĂǁĂ

Gambar 3.D.2: /ŵƉŽƌDŝŶǇĂŬĚĂŶ Gas Bumi

ϭϴ͕ϰй

ϲ͘ϬϬϬ

ϭ͘ϯϬϬ

^ƵŵĂƚĞƌĂ

98


DĞŶƵŶũƵŬƉĂĚĂĚĂƚĂh^ŶĞƌŐǇ/ŶĨŽƌŵĂƟŽŶĚŵŝŶŝƐƚƌĂƟŽŶƚĂŚƵŶϮϬϬϱ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚŝŬĞŶĂůƐĞďĂŐĂŝŶĞŐĂƌĂ ƉĞŶŐĞŬƐƉŽƌŐĂƐĂůĂŵĐĂŝƌ;>ŝƋƵĞĮĞĚEĂƚƵƌĂů'ĂƐʹ>E'ͿƚĞƌďĞƐĂƌĚŝĚƵŶŝĂ͘EĂŵƵŶƟĚĂŬůĂŐŝĚĞŵŝŬŝĂŶƐĞũĂŬ ƚĂŚƵŶϮϬϬϳ͕ƉĞƌŝŶŐŬĂƚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĞďĂŐĂŝŶĞŐĂƌĂƉĞŶŐĞŬƐƉŽƌ>E'ƚƵƌƵŶŵĞŶũĂĚŝƌĂŶŬŝŶŐŬĞƟŐĂƐĞƚĞůĂŚYĂƚĂƌ ĚĂŶDĂůĂǇƐŝĂ͘'ĞũĂůĂƉĞŶƵƌƵŶĂŶĚŝƚƵŶũƵŬŬĂŶƉĂĚĂƚƌĞŶƉƌŽĚƵŬƐŝ>E'ǇĂŶŐƐĞŵĂŬŝŶŵĞŶƵƌƵŶĚĂƌŝƚĂŚƵŶŬĞ ƚĂŚƵŶĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶdŝŵƵƌ͕ƐĞďĂŐĂŝƉƌŽĚƵƐĞŶ>E'ƚĞƌďĞƐĂƌĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ƉĂďŝůĂƟĚĂŬĚŝůĂŬƵŬĂŶĞŬƐƉůŽƌĂƐŝ ƵŶƚƵŬŵĞŶĞŵƵŬĂŶĐĂĚĂŶŐĂŶŐĂƐďƵŵŝďĂƌƵ͕ŵĂŬĂƉƌŽĚƵŬƐŝ>E'/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĞĐĂƌĂƚŽƚĂůĂŬĂŶƚĞƌƵƐŵĞŶƵƌƵŶ͘ dĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝďĂŚǁĂŬŽŶƚƌŝďƵƐŝƉƌŽĚƵŬƐŝ>E'Ěŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶƐĞŬŝƚĂƌϯϳƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƚŽƚĂůƉƌŽĚƵŬƐŝ>E'/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘

/ŶĚŽŶĞƐŝĂƟĚĂŬůĂŐŝŵĞŶũĂĚŝĞŬƐƉŽƌƟƌ LNG terbesar di dunia WĞƌŝŶŐŬĂƚƚĞƌĂƚĂƐĞŬƐƉŽƌƟƌ>E'͕ϮϬϬϱ Indonesia Malaysia Qatar ůŐĞƌŝĂ ƵƐƚƌĂůŝĂ Ϭ

ϱϬϬ

ϭ͘ϬϬϬ

hŶƚƵŬŬŽŵŽĚŝƚĂƐŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐďƵŵŝ;ŵŝŐĂƐͿ͕ƐƚƌĂƚĞŐŝƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶ ƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŵŝŐĂƐŶĂƐŝŽŶĂůŵĞŶũĂĚŝϭũƵƚĂďƉŚƉĂĚĂϮϬϮϱ;ƐƵŵďĞƌ͗<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ ^D͕ϮϬϭϬͿ͘^ĂĂƚŝŶŝ͕ƌĞĂůŝƐĂƐŝƌĂƚĂͲƌĂƚĂůŝŌŝŶŐĞƐĞŵďĞƌϮϬϭϬʹ&ĞďƌƵĂƌŝϮϬϭϭŚĂŶǇĂƐĞŬŝƚĂƌϴϵϯƌŝďƵďƉŚ͘ dĞƌƐĞŶĚĂƚŶǇĂƉƌŽĚƵŬƐŝŶĂƐŝŽŶĂůŝŶŝƐĂůĂŚƐĂƚƵŶǇĂĚŝƐĞďĂďŬĂŶŬĂƌĞŶĂŵĞŶƵƌƵŶŶǇĂƟŶŐŬĂƚůŝŌŝŶŐŵŝŶǇĂŬďƵŵŝ ƐĞĐĂƌĂĂůĂŵŝĂŚϭ;ƉĞŶƵƌƵŶĂŶƐĞŬŝƚĂƌϭϮƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶͿĚŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͘

ϭ͘ϱϬϬ Ō3 ;ŵŝůŝĂƌͿ

WĞƌŝŶŐŬĂƚƚĞƌĂƚĂƐĞŬƐƉŽƌƟƌ>E'͕ϮϬϬϳ Qatar Malaysia Indonesia ůŐĞƌŝĂ ƵƐƚƌĂůŝĂ Ϭ

ϱϬϬ

ϭ͘ϬϬϬ

ϭ͘ϱϬϬ Ō3 ;ŵŝůŝĂƌͿ

Besarnya shareŵŝŐĂƐ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶƚĞƌŚĂĚĂƉƚŽƚĂů ƉƌŽĚƵŬƐŝŐĂƐ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĂĚĂůĂŚΕϯϳй Gambar 3.D.3: ŬƐƉŽƌDŝŶǇĂŬĚĂŶ'ĂƐƵŵŝ

<ĞŐŝĂƚĂŶĞŬƐƉůŽƌĂƐŝŵŝŐĂƐĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶƉĂĚĂŵĂƐĂǇĂŶŐĂŬĂŶĚĂƚĂŶŐĚŝƉĞƌŬŝƌĂŬĂŶĂŬĂŶŵĞŶŐĂƌĂŚƉĂĚĂ ǁŝůĂǇĂŚͲǁŝůĂǇĂŚǇĂŶŐŬŽŶĚŝƐŝŵĞĚĂŶŶǇĂůĞďŝŚƐƵůŝƚĚĂŶŵĞŵďƵƚƵŚŬĂŶďŝĂǇĂǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚŵĂŚĂů͕ƐĞƉĞƌƟ ĞŬƐƉůŽƌĂƐŝĚŝůĂƵƚĚĂůĂŵ͘^ĞůĂŝŶŵĞƚŽĚĞĞŬƐƉůŽƌĂƐŝŵŝŐĂƐƐĞĐĂƌĂŬŽŶǀĞŶƐŝŽŶĂů͕ƉĞůƵĂŶŐǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚ ƉŽƚĞŶƐŝĂůƵŶƚƵŬĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶĂĚĂůĂŚƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐŐĂƐDĞƚĂŶĂĂƚƵĂƌĂ;DͿƐĞďĂŐĂŝƐĂůĂŚ ƐĂƚƵƉĞŶĚŽŶŐŬƌĂŬƟŶŐŬĂƚƉƌŽĚƵŬƐŝŐĂƐŶĂƐŝŽŶĂůǇĂŶŐďĞůƵŵŽƉƟŵĂů͘^ĞďĂŐĂŝĐŽŶƚŽŚ͕ŽƉƟŵĂůŝƐĂƐŝŬĂƉĂƐŝƚĂƐ ƉƌŽĚƵŬƐŝDĚŝŽŶƚĂŶŐʹ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶdŝŵƵƌŵĂƐŝŚƚĞƌƐĞŶĚĂƚŬĂƌĞŶĂŵĞŵĞƌůƵŬĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝƚĂŵďĂŚĂŶƵŶƚƵŬ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝD͘WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĞŬƐƉůŽƌĂƐŝDĚŝ<ĂůƟŵĚŝůĂŬƵŬĂŶĂŐĂƌĚĂƉĂƚ ŵĞŶĚƵŬƵŶŐŽƉƟŵĂůŝƐĂƐŝŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉƌŽĚƵŬƐŝƉĂďƌŝŬƉĞŶĐĂŝƌĂŶ>E'ŽŶƚĂŶŐǇĂŶŐďĞƌŬĂƉĂƐŝƚĂƐƐĞďĞƐĂƌϯ͕ϳ ŵŬŬƉŚ;ŵŝůǇĂƌŬĂŬŝŬƵďŝŬƉĞƌŚĂƌŝͿ͘^ĂĂƚŝŶŝƉĂďƌŝŬƚĞƌƐĞďƵƚŚĂŶǇĂďĞƌŽƉĞƌĂƐŝƉĂĚĂůĞǀĞůƉƌŽĚƵŬƐŝϮ͕ϱϱŵŬŬƉŚ ƉĂĚĂϮϬϬϵĚĂŶϮ͕ϯϴŵŬŬƉŚƉĂĚĂϮϬϭϬ͘ <ĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚŝƌĞŶĐĂŶĂŬĂŶƚĞƌĚĂƉĂƚĚŝůŽŬƵƐ ĂůŝŬƉĂƉĂŶ͕ůŽŬĞůƚĂDĂŚĂŬĂŵ͕ZĂƉĂŬ͕ĚĂŶ'ĂŶĂů͘ZĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝŵŝŐĂƐǇĂŶŐĂŬĂŶĚŝůĂŬƵŬĂŶĚŝ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶƉĂĚĂƉĞƌŝŽĚĞϮϬϭϭͶϮϬϭϱďĞƌƵƉĂƉƌŽǇĞŬͲƉƌŽǇĞŬƵƚĂŵĂƐĞƉĞƌƟƉĞŶĂŵďĂŚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉƌŽĚƵŬƐŝ DĚŝĂůŝŬƉĂƉĂŶĚĂŶƐĞŬŝƚĂƌŶǇĂ͕ƐĞƌƚĂĞŬƐƉůŽƌĂƐŝůĂƵƚĚĂůĂŵĚŝZĂƉĂŬĚĂŶ'ĂŶĂů͘<ĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ ŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĂŬĂŶŵĞůŝďĂƚŬĂŶƉŝŚĂŬƐǁĂƐƚĂ͕hDE͕ŵĂƵƉƵŶƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͘

:ŝŬĂĐĂĚĂŶŐĂŶŐĂƐďĂƌƵƟĚĂŬ ĚŝƚĞŵƵŬĂŶŵĂŬĂƉƌŽĚƵŬƐŝŐĂƐ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶĂŬĂŶƐĞŵĂŬŝŶŵĞŶƵƌƵŶ

ϱ͘ϬϬϬ

ĞƌŝŬƵƚŝŶŝƉƌŽǇĞŬƐŝŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶŐĂƐĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶdŝŵƵƌ ƚĂŶƉĂĂĚĂŶǇĂĐĂĚĂŶŐĂŶďĂƌƵ;DD^&Ϳ

ϰ͘ϬϬϬ

Ͳϳй

ϯ͘ϬϬϬ

ZĞŐƵůĂƐŝĚĂŶ<ĞďŝũĂŬĂŶ hŶƚƵŬŵĞŶŐƵƌĂŶŐŝŝŶĞĮƐŝĞŶƐŝƐĞƌƚĂŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĚĂǇĂƚĂƌŝŬŝŶǀĞƐƚĂƐŝďĂŐŝ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƉĞŶĂƚĂĂŶ ƌĞŐƵůĂƐŝ͕ƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ ͻ DĞŶǇŝĂƉŬĂŶŬŽŶƚƌĂŬďĂŐŝŚĂƐŝů;WƌŽĚƵĐƟŽŶ^ŚĂƌŝŶŐŽŶƚƌĂĐƚʹW^ͿǇĂŶŐůĞďŝŚŵĞŶĂƌŝŬďĂŐŝƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶ ŵŝŐĂƐ͕ĚŝŵĂŶĂĚĂǇĂƚĂƌŝŬĚŝƚĞŶƚƵŬĂŶĚĂƌŝďŝĂǇĂǇĂŶŐƉĞƌůƵĚŝďĂǇĂƌĚŝŵƵŬĂƵŶƚƵŬŵĞŶĚĂƉĂƚŬĂŶŬŽŶƚƌĂŬ ďĂŐŝŚĂƐŝůĚĂŶďĞƐĂƌŬĞĐŝůŶǇĂƉĞƌĂŶWĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĂůĂŵŬŽŶƚƌĂŬƚĞƌƐĞďƵƚ;ƐĞŵĂŬŝŶŬĞĐŝůďŝĂǇĂǇĂŶŐƉĞƌůƵ ĚŝďĂǇĂƌĚŝŵƵŬĂĚĂŶƐĞŵĂŬŝŶŬĞĐŝůƉĞƌĂŶWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕ŵĂŬĂŬŽŶƚƌĂŬďĂŐŝŚĂƐŝůĂŬĂŶƐĞŵĂŬŝŶŵĞŶĂƌŝŬͿ͖ ͻ DĞŶǇĞĚĞƌŚĂŶĂŬĂŶƌĞŐƵůĂƐŝ;ƚĞƌŵĂƐƵŬƉĞƌŝũŝŶĂŶͿĚŝďŝĚĂŶŐŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐ͖ ͻ DĞŶŐƵƌĂŶŐŝƐƵďƐŝĚŝŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐƐĞĐĂƌĂďĞƌƚĂŚĂƉ͘ <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ hƉĂǇĂůĂŝŶŶǇĂǇĂŶŐĚĂƉĂƚĚŝůĂŬƵŬĂŶƚĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŵŝŐĂƐĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶŝĂůĂŚƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬƵĂůŝƚĂƐŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐ ĚŝƐƚƌŝďƵƐŝĚĂŶůŽŐŝƐƟŬŵŝŐĂƐ͘

Ϯ͘ϬϬϬ

ϭ͘ϬϬϬ

Ϭ ϮϬϬϳ ϮϬϬϴ

ϮϬϬϵ

ϮϬϭϬ

ϮϬϭϭ

ϮϬϭϮ

ϮϬϭϯ

ϮϬϭϰ ϮϬϭϱ

^ƵŵďĞƌ͗h^ŶĞƌŐǇ/ŶĨŽƌŵĂƟŽŶĚŵŝŶŝƐƚƌĂƟŽŶ͖W,DŝŐĂƐ͖ŶĂůƐŝƐdŝŵ

Gambar 3.D.4: WƌŽǇĞŬƐŝĂĚĂŶŐĂŶ'ĂƐ Kalimantan Timur

SDM dan IPTEK hƉĂǇĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĞŬƐƉůŽƌĂƐŝĚĂŶĞŬƐƉůŽŝƚĂƐŝǇĂŶŐůĞďŝŚŬŽŵƉƌĞŚĞŶƐŝĨ;ŬĞŵĂŵƉƵĂŶ ĞŬƐƉůŽŝƚĂƐŝŵŝŐĂƐŚƵůƵĚĂŶƉĞŵƌŽƐĞƐĂŶŵŝŐĂƐŚŝůŝƌͿĚĞŶŐĂŶƉĞŶĞƌĂƉĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝǇĂŶŐƚĞƉĂƚĚĂƉĂƚĚŝůĂŬƵŬĂŶ ŵĞůĂůƵŝ͗ ͻ WĞŵďĞƌŝĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƚĞŬŶŝƐŵĞůĂůƵŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝĚĂŶŬƵĂůŝƚĂƐƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŵĂŶƵƐŝĂĂŐĂƌ ĚĂƉĂƚŵĞŶƵƌƵŶŬĂŶďŝĂǇĂĞŬƉůŽƌĂƐŝƚĞƌƵƚĂŵĂƉĂĚĂǁŝůĂǇĂŚͲǁŝůĂǇĂŚĚĞŶŐĂŶŬŽŶĚŝƐŝŵĞĚĂŶƐƵůŝƚ͕ƐĞƉĞƌƟ ĞŬƐƉůŽƌĂƐŝĚŝůĂƵƚĚĂůĂŵ͖ 1 ^ƵŵƵƌŵŝŶǇĂŬƉƌŽĚƵŬƐŝŬƵƌǀĂďŝĂƐĂŶǇĂďĞƌĂŬŚŝƌĚĂůĂŵƐĞďƵĂŚƉĞŶƵƌƵŶĂŶĞŬƐƉŽŶĞŶƐŝĂů͘WĂĚĂƟŶŐŬĂƚĂůĂŵŝĂŚ͕ƐƵŵƵƌŵŝŶǇĂŬ ŬƵƌǀĂƉƌŽĚƵŬƐŝƚĞƌůŝŚĂƚŵŝƌŝƉĚĞŶŐĂŶŬƵƌǀĂůŽŶĐĞŶŐ͕ƐĞďƵĂŚĨĞŶŽŵĞŶĂǇĂŶŐĚŝŬĞŶĂůƐĞďĂŐĂŝŬƵƌǀĂ,ƵďďĞƌƚ͘WĞŶƵƌƵŶĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝ ƚĞƌƐĞďƵƚƐĂŵƉĂŝƉĂĚĂƟƟŬĚŝŵĂŶĂŵĞƌĞŬĂƟĚĂŬůĂŐŝŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶƐĞũƵŵůĂŚŵĞŶŐƵŶƚƵŶŐŬĂŶ͘

99

100


ͻ ͻ

ͻ

Batubara

WĞŵďĞƌŝĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝƚĂŵďĂŚĂŶƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƵŶƚƵŬƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ ŬĂƉĂƐŝƚĂƐŐĂƐŵĞƚĂŶĂďĂƚƵďĂƌĂ;DͿ͘ hƉĂǇĂŵĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉĞŶĞƌĂƉĂŶŶŚĂŶĐĞĚKŝůZĞĐŽǀĞƌǇ;KZͿ͕ƐĞďĂŐĂŝƐĂƚƵƵƉĂǇĂĚĂůĂŵ ŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƵƉƐƚƌĞĂŵĂĐƟǀŝƚǇ;ĞŬƐƉůŽƌĂƐŝΘƉƌŽĚƵŬƐŝͿ͕ĚŝŵĂŶĂƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝKZŝŶŝĂŬĂŶ ŵĞŶŐŽƉƟŵĂůŬĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐŬŽŶƐĞƐŝĚĂƌŝƐƵŵƵƌͲƐƵŵƵƌŵŝŶǇĂŬƚƵĂ;ďƌŽǁŶĮĞůĚƐͿ͖ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝǇĂŶŐŵĞŶĚƵŬƵŶŐƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ͕ƌĞĮŶŝŶŐ͕ĚĂŶŵĂƌŬĞƟŶŐƵŶƚƵŬƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ kapasitas ĚŽǁŶƐƚƌĞĂŵ;ŚŝůŝƌͿ͘

^ĞŬƚŽƌƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚŝŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝƐĞďĂŐĂŝƐĂůĂŚƐĂƚƵŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐ ĚĂƉĂƚŵĞŶŽƉĂŶŐƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚŝƐĂĂƚƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐƐĞŬƚŽƌŵŝŐĂƐŵĞŶƵƌƵŶ͘ WĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϭϬ͕ũƵŵůĂŚďĂƚƵďĂƌĂǇĂŶŐĚŝŐƵŶĂŬĂŶƵŶƚƵŬŬĞďƵƚƵŚĂŶĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝĂĚĂůĂŚƐĞďĞƐĂƌϲϬũƵƚĂƚŽŶ ;ϭϴƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƚŽƚĂůƉƌŽĚƵŬƐŝͿ͘^ĞŬƚŽƌŬĞůŝƐƚƌŝŬĂŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉĞŶŐŐƵŶĂďĂƚƵďĂƌĂƚĞƌďĞƐĂƌĚŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͘ ^ĞŵĞŶƚĂƌĂƐŝƐĂŶǇĂƐĞďĞƐĂƌϮϲϱũƵƚĂƚŽŶƚĞůĂŚĚŝĞŬƐƉŽƌŬĞďĞďĞƌĂƉĂŶĞŐĂƌĂ͘ĚĂƉƵŶ͕ŶĞŐĂƌĂƚƵũƵĂŶƵƚĂŵĂ ĞŬƐƉŽƌďĂƚƵďĂƌĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĂĚĂůĂŚ:ĞƉĂŶŐ͕ŝŶĂ͕/ŶĚŝĂ͕<ŽƌĞĂ^ĞůĂƚĂŶ͕ĚĂŶďĞďĞƌĂƉĂŶĞŐĂƌĂÊ͘

/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵŝůŝŬŝďĂŶǇĂŬƐƵŵďĞƌĚĂǇĂĚĂŶĐĂĚĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂ͘ EĂŵƵŶ͕ƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶŶǇĂŵĂƐŝŚƟĚĂŬŽƉƟŵĂů WƌŽĮůďĂƚƵďĂƌĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ϮϬϭϬ;:ƵƚĂdŽŶͿ

ϭϬϰ͘ϴϬϬ Ϯϭ͘ϬϬϬ ϯϬϬ

ϮϬϬ ϭϬϰ͘ϴϬϬ

Ϯϭ͘ϬϬϬ

ϯϮϱ

Ϯϲϱ

ϭϬϬ

Gambar 3.D.5 : ^ƵŵďĞƌĚĂǇĂĚĂŶ Cadangan Batubara

^ƵŵďĞƌ͗ƐŽƐŝĂƐŝ WĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶĂƚƵďĂƌĂ /ŶĚŽŶĞƐŝĂ;ϮϬϭϬͿ

Ϭ ^ƵŵďĞƌĚĂǇĂ

ĂĚĂŶŐĂŶ

WƌŽĚƵŬƐŝ

Ekspor

^ĞũĂŬƚĂŚƵŶϭϵϵϲŚŝŶŐŐĂϮϬϭϬ͕ƉƌŽĚƵŬƐŝďĂƚƵďĂƌĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŶŐĂůĂŵŝƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƌĂƚĂͲƌĂƚĂƐĞďĞƐĂƌϭϰ͕ϴ ƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶ͕ĚĂŶƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƌĂƚĂͲƌĂƚĂĞŬƐƉŽƌďĂƚƵďĂƌĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĂĚĂůĂŚϭϱ͕ϭƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶ͘ ^ĞŵĞŶƚĂƌĂ͕ĂŶŐŬĂŬŽŶƐƵŵƐŝďĂƚƵďĂƌĂĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝŵĞŶŐĂůĂŵŝƌĂƚĂͲƌĂƚĂƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƐĞďĞƐĂƌϭϯ͕ϴƉĞƌƐĞŶ ƉĞƌƚĂŚƵŶĚĂůĂŵƉĞƌŝŽĚĞϭϵϵϲʹϮϬϭϬ͘ŝƚĂŚƵŶϮϬϭϬũƵŵůĂŚƉƌŽĚƵŬƐŝďĂƚƵďĂƌĂŵĞŶĐĂƉĂŝϯϮϱũƵƚĂƚŽŶ ĚĞŶŐĂŶũƵŵůĂŚĞŬƐƉŽƌϮϲϱũƵƚĂƚŽŶĚĂŶƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶĚŽŵĞƐƟŬƐĞďĞƐĂƌϲϬũƵƚĂƚŽŶ͘


WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶWƌŽĚƵŬƐŝ͕ŬƐƉŽƌ͕ĚĂŶWĞŶũƵĂůĂŶĂƚƵďĂƌĂŽŵĞƐƟŬ;ϭϵϵϲͲϮϬϭϬͿ Juta Ton ϯϱϬ

ϯϮϱ

ϯϬϬ

Ϯϴϯ Ϯϲϱ

ϮϱϬ

ϮϰϬ ϮϮϭ͕ϭ

ϮϬϬ

ϭϵϬ͕ϰϴ

ϭϮϭ͕Ϭϰ

Gambar 3.D.6: Pertumbuhan WƌŽĚƵŬƐŝ͕ŬƐƉŽƌ͕ĚĂŶ WĞŶũƵĂůĂŶĂƚƵďĂƌĂ

Ϭ

ϭϰϰ͕ϵϰ

ϭϬϮ͕ϲ

ϭϬϬ ϱϬ

ϭϯϬ͕ϴϲ

ϭϵϭ ϭϱϴ͕ϲ

ϭϱϮ͕ϴϲ

ϭϱϬ

ϮϯϬ

ϰϲ͕Ϯ

ϱϰ͕ϭ

ϲϮ͕ϭ

ϯϱ͕ϱ

ϰϬ͕ϵ ϰϲ͕ϳ

ϭϬ͕ϵ

ϭϯ͕Ϯ

ϭϵϵϲ ϭϵϵϳ

ϳϮ͕ϵ

ϱϯ͕ϵ

ϭϵϵϴ

ϲϯ͕ϰ

ϱϳ͕Ϯ

ϭϵ

ϭϱ͕ϰ

Ϯϳ͕ϯ

ϮϮ͕ϭ

ϭϵϵϵ

ϭϭϬ͕ϳϵ

ϵϬ͕ϳ

ϳϵ͕ϯ

ϮϬϬϬ ϮϬϬϭ

ϴϱ͕ϯ

ϳϯ͕ϰ

WƌŽĚƵŬƐŝ

ϵϯ͕ϳϲ

ϲϮ͕ϱ ϰϵ

Ϯϵ͕Ϯ

ϯϱ͕ϳϰ

ϮϬϬϮ ϮϬϬϯ

ϯϳ͕ϭ

ϮϬϬϰ

ϰϭ͕ϯ

ϰϱ͕ϱϰ

ϮϬϬϱ

ϮϬϬϲ

ϮϬϬϳ

ϮϬϬϴ

ϲϬ

ϱϯ

Ekspor ŽŵĞƐƟŬ

ϮϬϬϵ

ϮϬϭϬ

^ƵŵďĞƌ͗ƐŽƐŝĂƐŝWĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶĂƚƵďĂƌĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ

ĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶĚĂƚĂƚĂŚƵŶϮϬϬϵ͕ĚŝƐĂŵƉŝŶŐ^ƵŵĂƚĞƌĂ͕ƉŽƌƐŝĐĂĚĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶũƵŐĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶ ƐĂůĂŚƐĂƚƵǇĂŶŐƚĞƌďĞƐĂƌĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘,ĂŵƉŝƌϱϬƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝĐĂĚĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂŶĂƐŝŽŶĂůƚĞƌĚĂƉĂƚĚŝ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͘

<ĂůŝŵĂŶƚĂŶŵĞŵŝůŝŬŝΕϱϬйĚĂƌŝ seluruh sumberdaya batubara di Indonesia

Kalimantan Timur memiliki sumberdaya terbesar batubara dari seluruh Kalimantan

^ƵŵďĞƌĚĂǇĂďĂƚƵďĂƌĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ϮϬϬϵ;DŝůŝĂƌdŽŶͿϭ

^ƵŵďĞƌĚĂǇĂďĂƚƵďĂƌĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ϮϬϬϵ;DŝůŝĂƌdŽŶͿϭ ϲϬ

ϭϮϬ ϱϭ͕ϵ

Ϭ͕ϱ

ϭϬϰ͕ϴ

ϭϮ͕ϯ

ϰϬ

ϴϬ

ϭ͕ϲ

Ϭ͕ϱ

ϱϭ͕ϵ

Total

ϯϳ͕ϱ

ϱϮ͕ϰ ϮϬ

ϰϬ

Ϭ

Ϭ

Gambar 3.D.7: ^ƵŵďĞƌĂǇĂ Batubara

^ƵŵĂƚĞƌĂ

<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ

ϱϬ͕Ϭй

ϰϵ͕ϲй

>ĂŝŶŶǇĂ

Total

Ϭ͕ϰй

<ĂůƟŵ

<ĂůƐĞů

<ĂůƚĞŶŐ

<ĂůďĂƌ

ϳϮй

Ϯϯ͕ϳй

ϯ͕ϭй

ϭй

dĞƌŵĂƐƵŬƉĞŶĞůŝƟĂŶďĞƌƐĂŵĂ<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ^DΘEK:ĞƉĂŶŐ;ϮϬϬϵͿ ^ŽƵƌĐĞ͗ŝƌũĞŶDŝŶĞƌďĂ͖/ŶĚŽŶĞƐŝĂŽĂůŽŽŬϮϬϬϴͬϮϬϬϵ͖^ƚƵĚŝ>ŝƚĞƌĂƚƵƌ͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

ϭ

<ĞŐŝĂƚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĂƚƵďĂƌĂ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶƚĞƌƉƵƐĂƚĚŝWƌŽǀŝŶƐŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶdŝŵƵƌ͘>ĞďŝŚĚĂƌŝϳϬ ƉĞƌƐĞŶĐĂĚĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶƚĞƌŬŽŶƐĞŶƚƌĂƐŝĚŝƉƌŽǀŝŶƐŝƚĞƌƐĞďƵƚ͕ŬĞŵƵĚŝĂŶĚŝŝŬƵƟŽůĞŚ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ ^ĞůĂƚĂŶƐĞďĞƐĂƌϮϯ͕ϳƉĞƌƐĞŶ͕<ĂůŝŵĂŶƚĂŶdĞŶŐĂŚϯ͕ϭƉĞƌƐĞŶ͕ĚĂŶ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĂƌĂƚϭƉĞƌƐĞŶ͘

101

102


WĞŶĂŵďĂŶŐĂŶĚŝĂƌĞĂůƉĞĚĂůĂŵĂŶ(inland) ďĞƌƉŽƚĞŶƐŝƵŶƚƵŬĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶ

^ŝŵƉĂŶĂŶĂƚƵďĂƌĂ <ŽŶƐĞƐŝĂƚƵďĂƌĂ

ŝĂǇĂƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝĐƵŬƵƉƟŶŐŐŝƵŶƚƵŬ ƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶĚŝĂƌĞĂůƉĞĚĂůĂŵĂŶ(inland)

WĞƌŬŝƌĂĂŶŝĂǇĂdƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ;h^ͬdŽŶͿϭ

WĞƌďĂŝŬĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂƉĂƚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶ ƉƌŽĚƵŬƐŝ

WƌŽĚƵŬƐŝĂƚƵďĂƌĂ;:ƵƚĂdŽŶͿ ϭϬ

ϲϬ dƌƵŬ;:ĂůĂŶƉƌŝǀĂƚͿ

ϴ dƌƵŬ;:ĂůĂŶhŵƵŵͿ ϰϬ

6

Εϲ͕ϳǆ

4 ϮϬ <ĞƌĞƚĂƉŝ ŶŐŬƵƚĂŶ^ƵŶŐĂŝ

Ϭ ŝĂǇĂdŽŶʹ
ϭ͘

<ŵ Ϭ

ϭϬϬ

ϮϬϬ

ϯϬϬ

ϰϬϬ

ϱϬϬ

WƌŽĚƵŬƐŝĂƚƵďĂƌĂϮϬϬϵ Ϯ

WŽƚĞŶƐŝƉƌŽĚƵŬƐŝďĂƚƵďĂƌĂ ĚĞŶŐĂŶĂĚĂŶǇĂƌĞůŬĞƌĞƚĂĂƉŝ

Ϭ WƌŽĚƵŬƐŝĂƚƵďĂƌĂ<ĂůƚĞŶŐ ^ƵŵďĞƌ͗^ƚƵĚŝůŝƚĞƌĂƚƵƌ͕<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ^D͕ĂŶĂůŝƐŝƐƟŵ

Gambar 3.D.8: Penambangan Batubara di ƌĞĂůWĞĚĂůĂŵĂŶ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ

^ĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌĐĂĚĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂďĂƌƵĚŝƚĞŵƵŬĂŶĚŝƉĞĚĂůĂŵĂŶ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͘EĂŵƵŶŬĞŶĚĂůĂǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝ ƵŶƚƵŬŵĞŶŐĂŬƐĞƐĂƌĞĂůƚĂŵďĂŶŐďĂƚƵďĂƌĂǇĂŶŐďĂƌƵĂĚĂůĂŚŬĞƚĞƌďĂƚĂƐĂŶƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝďĂƚƵďĂƌĂǇĂŶŐ ĞŬŽŶŽŵŝƐƐĞƉĞƌƟũĂƌŝŶŐĂŶŬĞƌĞƚĂĂƉŝĂƚĂƵĂŶŐŬƵƚĂŶƐƵŶŐĂŝƐĞƌƚĂŬĞƚĞƌďĂƚĂƐĂŶƉĞŵďĂŶŐŬŝƚůŝƐƚƌŝŬ͘ĂŵƉĂŬŶǇĂ ŝĂůĂŚƐĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌŝŶǀĞƐƚŽƌŵĞŵŝůŝŚƵŶƚƵŬŵĞůĂŬƵŬĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝƐĞŶĚŝƌŝ͕ƐĞƉĞƌƟƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶũĂůĂŶƉƌŝǀĂƚ ŵŝůŝŬƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶĚĂƌŝƉĂĚĂŵĞŶŐŐƵŶĂŬĂŶũĂůĂŶƵŵƵŵǇĂŶŐƚĞƌƐĞĚŝĂŐƵŶĂŵĞŵĞŶƵŚŝŬĞďƵƚƵŚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ ƚĞƌƐĞďƵƚƐĞŚŝŶŐŐĂŵĞŶŐĂŬŝďĂƚŬĂŶƟŶŐŐŝŶǇĂŶŝůĂŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝƵŶƚƵŬƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂ͘ DĞŶƵƌƵƚŚĂƐŝůĂŶĂůŝƐŝƐǇĂŶŐĚŝůĂŬƵŬĂŶĚĞŶŐĂŶŵĞŶŐŐƵŶĂŬĂŶĚĂƚĂĞŬƐŝƐƟŶŐũƵŵůĂŚƉƌŽĚƵŬƐŝďĂƚƵďĂƌĂĚŝ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶdĞŶŐĂŚƚĂŚƵŶϮϬϬϵ͕ũƵŵůĂŚƉƌŽĚƵŬƐŝďĂƚƵďĂƌĂĂŬĂŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚϲ͕ϳŬĂůŝũŝŬĂĚŝůĂŬƵŬĂŶƉĞƌďĂŝŬĂŶ ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶdĞŶŐĂŚ͘ĂƌŝƉĞƌŶǇĂƚĂĂŶƚĞƌƐĞďƵƚĚĂƉĂƚĚŝƉĂŚĂŵŝƐĞĐĂƌĂũĞůĂƐďĂŚǁĂƉĞƌďĂŝŬĂŶ ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂƉĂƚŵĞŵďĞƌŝŬĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚďĂŐŝƉƌŽĚƵŬƐŝďĂƚƵďĂƌĂ͕ŬŚƵƐƵƐŶǇĂĚŝǁŝůĂǇĂŚƉĞĚĂůĂŵĂŶ͘ WĞƌŵĂƐĂůĂŚĂŶƵŵƵŵǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝŽůĞŚƐĞŬƚŽƌƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĂĚĂůĂŚƚƵŵƉĂŶŐƟŶĚŝŚĂŶƚĂƌĂ ǁŝůĂǇĂŚƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶĚĞŶŐĂŶǁŝůĂǇĂŚŚƵƚĂŶĚĂŶƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ͘dĂŶƚĂŶŐĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƐĞŬƚŽƌďĂƚƵďĂƌĂ ũƵŐĂŵƵŶĐƵůĚĂƌŝůĞŵĂŚŶǇĂďŝƌŽŬƌĂƐŝƉĞƌŝǌŝŶĂŶďĞƌƵƉĂŬĞƟĚĂŬũĞůĂƐĂŶƟŵĞĨƌĂŵĞĂƚĂƵ^KW;Standard KƉĞƌĂƟŶŐWƌŽĐĞĚƵƌĞͿĚĂůĂŵƉĞŶŐƵƌƵƐĂŶŝǌŝŶ͘hŶƚƵŬŝƚƵ͕ƌĞĨŽƌŵĂƐŝďŝƌŽŬƌĂƐŝĚĂŶƉĞůĂǇĂŶĂŶƉƌŝŵĂĚĂůĂŵ ƉĞŵďĞƌŝĂŶŝǌŝŶƵƐĂŚĂƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂŚĂƌƵƐƐĞŐĞƌĂƚĞƌůĂŬƐĂŶĂ͘ ^ƚƌĂƚĞŐŝƵŵƵŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂĂĚĂůĂŚŵĞŶĚŽƌŽŶŐŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬƐƚƌĂŬƐŝĐĂĚĂŶŐĂŶďĞƐĂƌďĂƚƵďĂƌĂǇĂŶŐƚĞƌůĞƚĂŬĚŝǁŝůĂǇĂŚƉĞĚĂůĂŵĂŶ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͕ĚŝƐĞƌƚĂŝƉĞŶǇŝĂƉĂŶ ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂŶƌĞŐƵůĂƐŝǇĂŶŐŵĞŶĚƵŬƵŶŐĚĞŶŐĂŶƚĞƚĂƉŵĞŵƉĞƌŚĂƟŬĂŶŬĞůĞƐƚĂƌŝĂŶůŝŶŐŬƵŶŐĂŶ͘ dĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶƵƉĂǇĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚďĂŚĂŶŵŝŶĞƌĂůƐĞďĂŐĂŝŵĂŶĂƚĞƌĐĂŶƚƵŵĚĂůĂŵhhEŽ͘ϰƚĂŚƵŶ ϮϬϬϵƚĞŶƚĂŶŐWĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶDŝŶĞƌĂůĚĂŶĂƚƵďĂƌĂ͕ŵĂŬĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐĚĂƉĂƚŵĞŵďĞƌŝŬĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚďĂŐŝ ƉƌŽĚƵŬďĂƚƵďĂƌĂƉĞƌůƵĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝƵŶƚƵŬŬŽŶǀĞƌƐŝďĂƚƵďĂƌĂƐĞƉĞƌƟŐĂƐŝĮŬĂƐŝďĂƚƵďĂƌĂ ǇĂŶŐĚĂƉĂƚŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶĂŚĂŶĂŬĂƌ'ĂƐ;'ͿĚĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝƵŶƚƵŬďĂƚƵďĂƌĂĐĂŝƌ͘^ĞůĂŝŶŵĞŶĚĂƉĂƚŬĂŶ ŬĞƵŶƚƵŶŐĂŶĚĂƌŝƉĞƌďĞĚĂĂŶŚĂƌŐĂ͕ŵƵůƟƉůŝĞƌĞīĞĐƚǇĂŶŐĚŝĐŝƉƚĂŬĂŶũƵŐĂĂŬĂŶƐĂŶŐĂƚďĞƐĂƌ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶĚĂƌŝ ƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĞƐĞŵƉĂƚĂŶŬĞƌũĂ͕ƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĞŶĚĂƉĂƚĂŶ͕ĚĂŶũƵŐĂĚĂƌŝƉĞŶŐŚĞŵĂƚĂŶƐƵďƐƟƚƵƐŝŝŵƉŽƌ͘


hƉĂǇĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚďĂƚƵďĂƌĂŝŶŝŵĞŵĞƌůƵŬĂŶƐƵĂƚƵŝŶƐĞŶƟĨĚĂƌŝWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕ŵĞŶŐŝŶŐĂƚƟŶŐŬĂƚ ŬĞƐƵůŝƚĂŶǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝĐƵŬƵƉƟŶŐŐŝ͘^ĂůĂŚƐĂƚƵŝŶƐĞŶƟĨǇĂŶŐĚĂƉĂƚĚŝďĞƌŝŬĂŶŽůĞŚƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĂŶƚĂƌĂ ůĂŝŶĂĚĂůĂŚŝŶƐĞŶƟĨƉĂũĂŬĚĂŶŵĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶďĂƚƵďĂƌĂ;ĞŬƐƉůŽƌĂƐŝĚĂŶ ƉƌŽĚƵŬƐŝͿǇĂŶŐƌĂŵĂŚůŝŶŐŬƵŶŐĂŶ͘

PEMBANGKIT LISTRIK

PENGGUNAAN LANGSUNG

INDUSTRI CWM LIQUEFACTION

BATU BARA

KONVERSI

GASIFICATION

BBM

BBG Chemical Feedstock

KOKAS KARBON AKTIF LOW RANK COAL

UPGRADING Gambar 3.D.9: Rantai Nilai Batubara

BATUBARA MUTU TINGGI

^ƵŵďĞƌ͗/dĚĂŶWƵƐůŝƚďĂŶŐ^DĚĂůĂŵĚŽŬƵŵĞŶƉƌĞƐĞŶƚĂƐŝWĞƌŚĂƉŝ

ZĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝďĂƚƵďĂƌĂ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚĂůĂŵƉĞƌŝŽĚĞϮϬϭϭʹϮϬϭϱĂŬĂŶĨŽŬƵƐƉĂĚĂůŽŬƵƐŽŶƚĂŶŐ͕ <ƵƚĂŝdŝŵƵƌ͕ĂůŝŬƉĂƉĂŶ͕<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ^ĞůĂƚĂŶ͕ĚĂŶ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĂƌĂƚ͘

ZĞŐƵůĂƐŝĚĂŶ<ĞďŝũĂŬĂŶhŶƚƵŬĚĂƉĂƚŵĞŵďĞƌŝŬĞƉĂƐƟĂŶƵƐĂŚĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝ

ƵƚĂŵĂďĂƚƵďĂƌĂ͕ƉĞƌůƵĂĚĂŶǇĂƉĞŶĂƚĂĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶďĞƌŝŬƵƚ͗ ͻ WĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉĞŶǇĞůĞƐĂŝĂŶZĞŶĐĂŶĂdĂƚĂZƵĂŶŐtŝůĂǇĂŚ;ZdZtͿWƌŽǀŝŶƐŝĚĂŶ<ĂďƵƉĂƚĞŶͬ<ŽƚĂĚŝ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͕ƐĞƌƚĂƉĞŶǇĞůĂƌĂƐĂŶĂŶƚĂƌĂhh<ĞŚƵƚĂŶĂŶŶŽ͘ϰϭƚĂŚƵŶϭϵϵϵƚĞŶƚĂŶŐ<ĞŚƵƚĂŶĂŶĚĂŶhhŶŽ͘ϰ ƚĂŚƵŶϮϬϬϵƚĞŶƚĂŶŐWĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶDŝŶĞƌĂůĚĂŶĂƚƵďĂƌĂ͖ ͻ WĞƌďĂŝŬĂŶƌĞŐƵůĂƐŝƚĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶĂĚŵŝŶŝƐƚƌĂƐŝƉĞƌƚĂŶĂŚĂŶĚĂŶƉĞŶǇĞůĞƐĂŝĂŶŬŽŶŇŝŬƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶƌƵĂŶŐ ĂŶƚĂƌĂŬĂǁĂƐĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂĚĂŶŬĂǁĂƐĂŶŚƵƚĂŶ;clean and clearͿ͖ ͻ WĞŶǇĞůĞƐĂŝĂŶŝƐƵůŝŶŐŬƵŶŐĂŶŵĞŶŐĞŶĂŝŵĂƐĂůĂŚƉĞŶŐĂƚĞŐŽƌŝĂŶůŝŵďĂŚĚĂŶĞŵŝƐŝƐĞƌƚĂŵĞŶũĂůĂŶŬĂŶ ŬĞƚĞƌƉĂĚƵĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĂƐĐĂƚĂŵďĂŶŐĚĞŶŐĂŶŬŽŶƐĞƌǀĂƐŝůŝŶŐŬƵŶŐĂŶ͖ ͻ WĞŵďĞƌŝĂŶũĂŵŝŶĂŶƐƵƉƉůǇͬƉĂƐŽŬĂŶďĂŚĂŶďĂŬƵƵŶƚƵŬŝŶĚƵƐƚƌŝĚĂŶĞŶĞƌŐŝŬĞůŝƐƚƌŝŬĂŶĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ ŵĞůĂůƵŝƉĞŵďĞƌůĂŬƵĂŶŽŵĞƐƟĐDĂƌŬĞƚKďůŝŐĂƟŽŶ͖ ͻ WĞƌďĂŝŬĂŶďŝƌŽŬƌĂƐŝĚĂůĂŵƉƌŽƐĞƐƉĞƌŝũŝŶĂŶŐƵŶĂƐŝŵƉůŝĮŬĂƐŝ^KWƉĞƌŝǌŝŶĂŶĂŐĂƌĚĂƉĂƚŵĞŵďĞƌŝƉĞůĂǇĂŶĂŶ ƉƌŝŵĂĚĂůĂŵƉĞƌŝũŝŶĂŶĚĂŶŵĞŶũĂŵŝŶŬŽŶƟŶƵŝƚĂƐƵƐĂŚĂ;ŬĞƉĂƐƟĂŶĚĂůĂŵŚĂůŐĂŝŶŝŶŐƉƌŽĮƚĂŶĚƌŝƐŬͿ͖ ͻ WĞƌƵŵƵƐĂŶŵĞŬĂŶŝƐŵĞŝŶƐĞŶƟĨƉĂũĂŬǇĂŶŐŵĞŶĂƌŝŬďĂŐŝƉĞůĂŬƵƵƐĂŚĂ;ŝŶǀĞƐƚŽƌͿƵŶƚƵŬŵĞŶŐŚŝŶĚĂƌŝ ƚĞƌũĂĚŝŶǇĂeconomic high cost ;ƉĂũĂŬͲƉĂũĂŬ͕ďĞĂŵĂƐƵŬ͕ƉƵŶŐƵƚĂŶůĂŝŶĂƚĂƐŝŵƉŽƌ͕ĚĂŶĐƵŬĂŝĚŝƚĂŵďĂŚ ĚĞŶŐĂŶďĞƌďĂŐĂŝƉƵŶŐƵƚĂŶůŝĂƌͿĚĂůĂŵƌĂŶƚĂŝƉĂƐŽŬĂŶŶǇĂ;ƐƵƉƉůǇĐŚĂŝŶͿ͖ ͻ WĞƌƵŵƵƐĂŶŵĞŬĂŶŝƐŵĞŝŶƐĞŶƟĨƉĂũĂŬ ďĂŐŝ ƉĞůĂŬƵƵƐĂŚĂǇĂŶŐŵĞůĂŬƵŬĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚďĂƚƵďĂƌĂ ;ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶ coal upgrading ĚĂŶŬŽŶǀĞƌƐŝďĂƚƵďĂƌĂͿ͘

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ dĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶƉĞŵĞŶƵŚĂŶŬĞďƵƚƵŚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂůĂŵŵĞŶƵŶũĂŶŐ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂďĂƚƵďĂƌĂ͕ĚŝŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝŚĂůͲŚĂůǇĂŶŐƉĞƌůƵĚŝďĞŶĂŚŝ͕ǇĂŝƚƵ͗ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶũĂƌŝŶŐĂŶƌĞůŬĞƌĞƚĂĂƉŝŬŚƵƐƵƐďĂƚƵďĂƌĂƵŶƚƵŬŵĞŶŐŚƵďƵŶŐŬĂŶĂŶƚĂƌĂůŽŬĂƐŝ ƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶĚŝƉĞĚĂůĂŵĂŶĚĞŶŐĂŶƉĞůĂďƵŚĂŶĚĂŶĂƚĂƵƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶĂŶŐŬƵƚĂŶƐƵŶŐĂŝĂŐĂƌŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬƐƉůŽŝƚĂƐŝďĂƚƵďĂƌĂĚŝǁŝůĂǇĂŚƉĞĚĂůĂŵĂŶŵĞŶũĂĚŝůĂǇĂŬƐĞĐĂƌĂĞŬŽŶŽŵŝƐ͖

103

104


ͻ

ͻ ͻ

WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĚĂŶƉĞŶĂŵďĂŚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉĞůĂďƵŚĂŶ͕ďĂŝŬƉĞůĂďƵŚĂŶƐƵŶŐĂŝŵĂƵƉƵŶƉĞůĂďƵŚĂŶůĂƵƚ ƐĞďĂŐĂŝĂŬŝďĂƚĚĂƌŝŬĞŶĂŝŬĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƚĂŵďĂŶŐďĂƚƵďĂƌĂĚŝǁŝůĂǇĂŚƉĞĚĂůĂŵĂŶ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶǇĂŶŐ ĚŝƉƌŽǇĞŬƐŝŬĂŶĂŬĂŶƚĞƌƵƐŵĞŶŝŶŐŬĂƚ͕ĚĂŶƐĞĐĂƌĂŬŚƵƐƵƐĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞůĂďƵŚĂŶĚŝƐƵŶŐĂŝ ĂƌŝƚŽĚĂŶDĂŚĂŬĂŵǇĂŶŐƚĞƌŚƵďƵŶŐĚĞŶŐĂŶũĂƌŝŶŐĂŶƌĞůŬĞƌĞƚĂĂƉŝ͖ WĞŵďĞƌŝĂŶŝŶƐĞŶƟĨƉĂũĂŬďĂŐŝƉĞůĂŬƵƵƐĂŚĂƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂǇĂŶŐŵĞůĂŬƵŬĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͖ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĚĂŶƉĞŶĂŵďĂŚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉĞŵďĂŶŐŬŝƚůŝƐƚƌŝŬƵŶƚƵŬŬĞƉĞƌůƵĂŶƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂ͘

SDM dan IPTEK ĂůĂŵƵƉĂǇĂŽƉƟŵĂůŝƐĂƐŝƉĞŶĐŝƉƚĂĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚĚĂŶŵĞŶŐŐĞƌĂŬŬĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ

ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶďĂƚƵďĂƌĂĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚŝƉĞƌůƵŬĂŶ͗ ͻ hƉĂǇĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶďĂƚƵďĂƌĂ;ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶƵŶƚƵŬŐĂƐŝĮŬĂƐŝĚĂŶďĂƚƵďĂƌĂĐĂŝƌͿ͕ ƐĞƌƚĂƚĞŬŶŽůŽŐŝĞŬƐƉůŽƌĂƐŝĚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝǇĂŶŐƌĂŵĂŚůŝŶŐŬƵŶŐĂŶ͖ ͻ WĞůĂƟŚĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬƵĂůŝƚĂƐ^ƵŵďĞƌĂǇĂDĂŶƵƐŝĂĚĂŶ/ůŵƵWĞŶŐĞƚĂŚƵĂŶĚĂŶdĞŬŶŽůŽŐŝ ;/Wd<Ϳ͕ďĂŝŬƵŶƚƵŬƚĞŶĂŐĂŵĂŶĂũĞƌŝĂůŵĂƵƉƵŶƚĞŶĂŐĂŽƉĞƌĂƐŝŽŶĂů͖ ͻ WĞůĂƟŚĂŶĚĂůĂŵƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶƐĞƌƚĂƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶďĂƚƵďĂƌĂǇĂŶŐĂŶƚĂƌĂůĂŝŶŵĞůŝƉƵƟƚĞŬŶŽůŽŐŝďĂƚƵďĂƌĂ ďĞƌƐŝŚ͕ŬĞƐĞůĂŵĂƚĂŶƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶ͕ƐƚƵĚŝŬĞůĂǇĂŬĂŶ͕ĚĂŶƉĞůĂƟŚĂŶŵĂŶĂũĞƌŝĂůƉĞŶƟŶŐƵŶƚƵŬĚŝůĂŬƵŬĂŶ ŽůĞŚƐĞƟĂƉƉĞůĂŬƵƵƐĂŚĂ͘


Kelapa Sawit ,ĂƐŝůƉĞƌŬĞďƵŶĂŶĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚŝĚŽŵŝŶĂƐŝŽůĞŚƉƌŽĚƵŬƐŝŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚĞŶŐĂŶŬŽŶƚƌŝďƵƐŝŵĞŶĐĂƉĂŝϴϬƉĞƌƐĞŶ͕ ũĂƵŚůĞďŝŚďĞƐĂƌĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶŚĂƐŝůƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĂƌĞƚĚĂŶŬĞůĂƉĂ͘ĚĂƉƵŶ͕ŵĞŶƵƌƵƚĚĂƚĂĚĂƌŝW^;ϮϬϬϴͿ ĚŝŬĞƚĂŚƵŝďĂŚǁĂůƵĂƐĂƌĞĂůƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚŵĞŶĐĂƉĂŝϱϯƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƚŽƚĂůůƵĂƐĂƌĞĂůƉĞƌŬĞďƵŶĂŶĚŝ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͘ <ĞůĂƉĂ^ĂǁŝƚŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶхϴϬйĚĂƌŝƚŽƚĂů ƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŬĞďƵŶĂŶĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͘͘͘

͘͘͘ǇĂŶŐũƵŐĂŵĞŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶĂƌĞĂů perkebunan terbesar di Kalimantan

йƉƌŽĚƵŬŬŽŵŽĚŝƟƉĞƌŬĞďƵŶĂŶĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͕ϮϬϬϴ ϭϬϬй

ϯ͕ϵ

йĂƌĞĂůƉĞƌŬĞďƵŶĂŶĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶďĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶŬŽŵŽĚŝƟ͕ϮϬϬϴ

ϭ͕ϱ

ϭϬϬй

ϰ͕ϱ ϳ͕ϲ

ϭϯ͕Ϭ ϴϬй

ϴϬй

ϲϬй

ϲϬй

ϯϰ͕ϲ

ϴϭ͕ϲ ϰϬй

ϰϬй

>ĂŝŶͲůĂŝŶ ϱϯ͕Ϯ

Gambar 3.D.10: Produksi Perkebunan <ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ

ϮϬй

ϮϬй

Ϭй

Ϭй

<ĞůĂƉĂ <ĂƌĞƚ <ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ ^ƵŵďĞƌ͗W^͕ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

dŽƚĂůůƵĂƐĂƌĞĂůƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ;ƐĞŬŝƚĂƌϱũƵƚĂ,ĂͿůĞďŝŚďĞƐĂƌĚĂƌŝƉĂĚĂůƵĂƐĂƌĞĂů ƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ;ƐĞŬŝƚĂƌϮũƵƚĂ,ĂͿ͘EĂŵƵŶ͕ũŝŬĂĚŝƟŶũĂƵĚĂƌŝƟŶŐŬĂƚƉĞƌŬĞŵďĂŶŐĂŶ ĂƌĞĂůƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ;ƐĞŬŝƚĂƌϭϯƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶͿƚƵŵďƵŚůĞďŝŚƉĞƐĂƚĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶ ƉĞƌŬĞŵďĂŶŐĂŶĂƌĞĂůŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ;ƐĞŬŝƚĂƌϱƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶͿ͘

>ƵĂƐĂƌĞĂůƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ϮϬϬϴ :ƵƚĂ,Ă

ϴ

Pertumbuhan Tahunan

6

4 ϯ͕ϵϴ

ϰ͕ϵϬ

ϰ͕ϴϭ

ϰ͕ϴϭ

ϭ͕ϲϲ

ϭ͕ϴϮ

Ϭ

ϮϬϬϳ

ϮϬϬϴ

ϱ͕Ϯϵй

Kalimantan

ϭϯ͕ϯϭй

ϰ͕ϭϬ

Ϯ

Gambar 3.D.11: >ƵĂƐƌĞĂů Perkebunan Kelapa ^Ăǁŝƚ

Sumatera

Kalimantan berpotensi ƵŶƚƵŬŵĞůĂŶũƵƚŬĂŶ keberhasilan produksi kelapa sawit di Sumatera

ϭ͕ϭϬ

ϭ͕ϭϱ

ϭ͕ϱϱ

ϮϬϬϰ

ϮϬϬϱ

ϮϬϬϲ

^ƵŵďĞƌ͗ŝƚũĞŶWĞƌŬĞďƵŶĂŶ͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

EĂŵƵŶǇĂŶŐƉĞƌůƵĚŝƉĞƌŚĂƟŬĂŶ͕ƉĞůƵĂŶŐƵŶƚƵŬŵĞůĂŬƵŬĂŶĞŬƐƉĂŶƐŝůĂŚĂŶƉĞƌŬĞďƵŶĂŶƐĂǁŝƚĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ ĚĂƉĂƚĚŝŬĂƚĂŬĂŶƚĞƌďĂƚĂƐŬĂƌĞŶĂĂĚĂŶǇĂƉĞƌƟŵďĂŶŐĂŶůŝŶŐŬƵŶŐĂŶ͘ĞŶŐĂŶĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ƉĞŶĚĞŬĂƚĂŶŝŶƚĞŶƐŝĮŬĂƐŝ ƉĞƌůƵĚŝůĂŬƵŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŝŶŝ͘

105

106


WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWK;dŽŶͬ,ĂͿ ϴ WŽƚĞŶƐŝWƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂϭ

ZĂƚĂͲƌĂƚĂWƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWK Ěŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ ZĂƚĂͲƌĂƚĂWƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWKĚŝ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ ZĂƚĂͲƌĂƚĂWƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWKĚŝ WĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵ

Gambar 3.D.12: WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWK

Terdapat ŬĞƐĞŵƉĂƚĂŶƵŶƚƵŬ ŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƌĂƚĂͲ ƌĂƚĂƉƌŽĚƵŬƐŝWKĚŝ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ

ϳ͕Ϭ

6 WƌŽĚƵŬƐŝƌĂƚĂͲƌĂƚĂDĂůĂǇƐŝĂ

ϰ͕ϲ

4

Ϯ

ϯ͕ϲ

ϯ͕ϭ

ϯ͕ϳ Ϯ͕ϰ

ϯ͕Ϭ

Ϯ͕ϯ

Ϭ ϮϬϬϴ

ϮϬϬϵ

ĂƚĂďĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶƉĞƌďĂŶĚŝŶŐĂŶĚĞŶŐĂŶƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶďĞƐĂƌƐĞƉĞƌƟ^ŝŵĞĂƌďǇ͕/K/͕ƐƚƌĂŐƌŝ͕Ěůů ^ƵŵďĞƌ͗/ŶĚŽŶĞƐŝĂŶŽŵŵĞƌĐŝĂůEĞǁƐůĞƩĞƌ͖ĚĂŶŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

ϭ͘

WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶũƵŵůĂŚŶǇĂŵĂƐŝŚĚŝďĂǁĂŚŶĞŐĂƌĂͲŶĞŐĂƌĂůĂŝŶŶǇĂǇĂŶŐŵĞƌƵƉĂŬĂŶ ŶĞŐĂƌĂbenchmarkƉƌŽĚƵƐĞŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͘WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWK<ĂůŝŵĂŶƚĂŶďĞƌĂĚĂĚŝďĂǁĂŚƌĂƚĂͲƌĂƚĂ ƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐDĂůĂǇƐŝĂǇĂŶŐďŝƐĂŵĞŶĐĂƉĂŝϰ͕ϲdŽŶͬ,Ă͘WŽƚĞŶƐŝƐŝŐŶŝĮŬĂŶǇĂŶŐĚŝŵŝůŝŬŝŽůĞŚ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ ĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶŵĂŵƉƵŵĞŵďĞƌŝŬĂŶƚĂŵďĂŚĂŶĂŶŐŬĂƉƌŽĚƵŬƐŝŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĞĐĂƌĂŶĂƐŝŽŶĂů͘ dĞƌĚĂƉĂƚƉŽƚĞŶƐŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŶŝůĂŝǇĂŶŐƐŝŐŶŝĮŬĂŶĚĂƌŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͕ƚĞƌƵƚĂŵĂĚĂƌŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ ŝŶĚƵƐƚƌŝŚƵůƵŵĞůĂůƵŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶůĂŚĂŶǇĂŶŐƐĞůĞŬƟĨ͕ŬŽŶǀĞƌƐŝůĂŚĂŶƉƌŽĚƵŬƟĨ͕ĚĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝWK͘ <ĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚĂƉĂƚĚŝůŝŚĂƚŵĞůĂůƵŝƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝƐĞƉĞƌƟĚŝďĂǁĂŚŝŶŝ͗

Perkebunan

Penggilingan

Hilir

Penyulingan

WĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶĚĂŶ>ŽŐŝƐƟŬ Perkebunan Kelapa Sawit Tandan Buah Segar (Fresh Fruit Bunch/FFB)

Penggilingan Kelapa Sawit Crude Palm Oil (CPO) ŝũŝ<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ ŝũŝDŝŶǇĂŬ<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ

Pengilangan & Fraksional RBD Palm oil RBD olein RBD stearin PFADϭ

Minyak dan lemak Minyak masak Margarin

Bio-‐fuels Bio-‐fuel Glycerine

Oleo-‐chemicals &ĂƩǇĂĐŝĚƐ &ĂƩǇĂůĐŽŚŽů

Gambar 3.D.13: Rantai Nilai Kelapa ^Ăǁŝƚ

EŝůĂŝdĂŵďĂŚϮ ;h^DŝůŝĂƌͿ

Εh^ϱ͕Ϯϱ Miliar3 ;ϵϴ͘ϬйͿ

Εh^Ϭ͕Ϭϴ Miliar4 ;ϭ͘ϰйͿ

Εh^Ϭ͕Ϭϯ Miliarϱ ;Ϭ͘ϲйͿ

WĂůŵ&ĂƩǇĐŝĚŝƐƟůůĂƚĞ͖ ŝƉĞƌŬŝƌĂŬĂŶďĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶŵŽĚĞů ŬĞƵŶƚƵŶŐĂŶŵĂƌŐŝŶĚĂŶƉĞƌŬŝƌĂĂŶ ǀŽůƵŵĞŇŽǁŝŶŐƉĂĚĂƐĞƟĂƉƚĂŚĂƉ ŬĞŐŝĂƚĂŶƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝ͖ 3 ϭϱũƵƚĂdŽŶWKĚĞŶŐĂŶŵĂƌŐŝŶƐĞŬŝƚĂƌ h^ϯϱϬͬdŽŶďĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶŚĂƌŐĂ ŶŽŵŝŶĂůƐĞŬŝƚĂƌh^ϲϴϬͬdŽŶ͖ 4 ƐĞŬŝƚĂƌϳ͕ϱũƵƚĂdŽŶ;ϱϬйƐĞĐĂƌĂ ŬĞƐĞůƵƌƵŚĂŶͿƉĂĚĂŵĂƌŐŝŶh^ ϭϬͬdŽŶ͖ ϱ ^ĞŬŝƚĂƌϯũƵƚĂdŽŶƉĂĚĂŵĂƌŐŝŶƐĞŬŝƚĂƌ h^ϭϬͬdŽŶ͘ ϭ Ϯ

^ƵŵďĞƌ͗ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ͕ϮϬϭϬ͘

ĂůĂŵŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚŵĂƐĂůĂŚƵƚĂŵĂǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝĂĚĂůĂŚďĞůƵŵŽƉƟŵĂůŶǇĂƵƉĂǇĂ ŚŝůŝƌŝƐĂƐŝĚŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͕ǇĂŶŐĚŝƐĞďĂďŬĂŶŬĂƌĞŶĂďĞůƵŵƚĞƌďĂŶŐƵŶŶǇĂŝŬůŝŵŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐŵĞŶĚƵŬƵŶŐĚĂŶ ŵĞŶĂƌŝŬ͘^ŬĞŵĂŝŶƐĞŶƟĨƉĞƌƉĂũĂŬĂŶĚŝŶŝůĂŝďĞůƵŵĐƵŬƵƉŵĞŶĂƌŝŬ͕ĚĂŶƉĞŶŐĞŶĂĂŶĞĂ<ĞůƵĂƌ;<ͿWKĚŝŶŝůĂŝ ďĞůƵŵŵĞŶŐŐŝƌŝŶŐŬĞƉĞŶŐŽƉƟŵĂůĂŶƉŽƚĞŶƐŝŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͕ĚĂŶƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶĚĂŶĂ ĚĂƌŝ<ũƵŐĂďĞůƵŵĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶďĂŐŝƉĞŵĞŶƵŚĂŶŬĞďƵƚƵŚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐ͘ĞůƵŵŽƉƟŵĂůŶǇĂ ŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉƌŽĚƵŬƐŝŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝĚŝƐĞďĂďŬĂŶŽůĞŚϯŚĂůƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ ͻ WĞŶŐŐƵŶĂĂŶďŝďŝƚďĞƌŬƵĂůŝƚĂƐƌĞŶĚĂŚ͘ZŝƐĞƚŵĞŶƵŶũƵŬŬĂŶďĂŚǁĂƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶďŝďŝƚŬƵĂůŝƚĂƐƟŶŐŐŝĚĂƉĂƚ ŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŚĂƐŝůƉƌŽĚƵŬƐŝƐĂŵƉĂŝϰϳƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝŬĞĂĚĂĂŶƐĂĂƚŝŶŝ͖


ͻ ͻ

WĞŶŐŐƵŶĂĂŶƉƵƉƵŬǇĂŶŐƐĞĚŝŬŝƚŬĂƌĞŶĂŵĂŚĂůŶǇĂŚĂƌŐĂƉƵƉƵŬ͖ tĂŬƚƵĂŶƚĂƌdĂŶĚĂŶƵĂŚ^ĞŐĂƌ;d^ͿŬĞƉĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶǇĂŶŐůĂŵĂ;ĚŝĂƚĂƐϰϴũĂŵͿŵĞŵďƵĂƚŵĞŶƵƌƵŶŶǇĂ ƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWKǇĂŶŐĚŝŚĂƐŝůŬĂŶ͘

Penggilingan ,ĂůǇĂŶŐƉĞƌůƵĚŝƉĞƌďĂŝŬŝĚĂƌŝƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝŝŶŝĂĚĂůĂŚĂŬƐĞƐǇĂŶŐŬƵƌĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝĚĂƌŝ ƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚŬĞƚĞŵƉĂƚƉĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶ͘ŬƐĞƐǇĂŶŐŬƵƌĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝŝŶŝďĞƌĚĂŵƉĂŬƉĂĚĂďŝĂǇĂ ƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝǇĂŶŐƟŶŐŐŝĚĂŶƉƌŽĚƵŬƟƟǀŝƚĂƐǇĂŶŐƌĞŶĚĂŚ͘WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĂŬƐĞƐŬĞĂƌĞĂƉĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶŝŶŝ ŵĞƌƵƉĂŬĂŶƐĂůĂŚƐĂƚƵŚĂůƵƚĂŵĂĚĞŵŝŵĞŶũĂŵŝŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŵŝŶǇĂŬŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ ŬƵƌĂŶŐŶǇĂŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉĞůĂďƵŚĂŶůĂƵƚĚĂŶƟĚĂŬĂĚĂŶǇĂƚĂŶŐŬŝƉĞŶŝŵďƵŶĂŶŵĞŶŐĂŬŝďĂƚŬĂŶǁĂŬƚƵƚƵŶŐŐƵǇĂŶŐ ůĂŵĂĚŝƉĞůĂďƵŚĂŶǇĂŶŐŬĞŵƵĚŝĂŶďĞƌŝŵƉůŝŬĂƐŝƉĂĚĂďŝĂǇĂƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝǇĂŶŐƟŶŐŐŝ͘ Penyulingan:<ĞŐŝĂƚĂŶƉĞŶǇƵůŝŶŐĂŶĂĚĂůĂŚŬĞŐŝĂƚĂŶǇĂŶŐĂŬĂŶŵĞŶŐƵďĂŚWKĚĂƌŝƉĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶŵĞŶũĂĚŝ ƉƌŽĚƵŬĂŬŚŝƌ͘ĞŶŐĂŶďĞƌůĞďŝŚŶǇĂŬĂƉĂƐŝƚĂƐǇĂŶŐĂĚĂƐĂĂƚŝŶŝ;ϱϬƉĞƌƐĞŶƵƟůŝƐĂƐŝͿ͕ƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝƉĞŶǇƵůŝŶŐĂŶ ŵĞŵƉƵŶǇĂŝŵĂƌŐŝŶǇĂŶŐƌĞŶĚĂŚ;h^ϭϬͬdŽŶͿũŝŬĂĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ;ƐĞŬŝƚĂƌh^ ϯϱϬͬƚŽŶͿ͘,ĂůŝŶŝǇĂŶŐŵĞŵďƵĂƚŬƵƌĂŶŐŵĞŶĂƌŝŬŶǇĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝƚĞƌƐĞďƵƚďĂŐŝŝŶǀĞƐƚŽƌ͘

Hilir Kelapa Sawit /ŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌƵƚĂŵĂĚĂůĂŵŵĂƚĂƌĂŶƚĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĂŶƚĂƌĂůĂŝŶƉĞƌŬŝůĂŶŐĂŶ͕

ŽůĞŽŬŝŵŝĂ͕ĚĂŶďŝŽĚŝĞƐĞů͘^ĞƉĞƌƟŚĂůŶǇĂƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝƉĞŶǇƵůŝŶŐĂŶ͕ďĂŐŝĂŶŚŝůŝƌŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚŝŶŝũƵŐĂŵĞŵƉƵŶǇĂŝ ŬĂƉĂƐŝƚĂƐǇĂŶŐĐƵŬƵƉ͘,ĂůŝŶŝŵĞŵďƵĂƚƌĞŶĚĂŚŶǇĂmarginĚĂƌŝƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝƚĞƌƐĞďƵƚ͘EĂŵƵŶĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌƐĂŶŐĂƚĚŝďƵƚƵŚŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŵƉĞƌƚĂŚĂŶŬĂŶƉŽƐŝƐŝƐƚƌĂƚĞŐŝƐƐĞďĂŐĂŝƉĞŶŐŚĂƐŝů ŚƵůƵƐĂŵƉĂŝŚŝůŝƌ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂĚĂƉĂƚŵĞŶũƵĂůƉƌŽĚƵŬǇĂŶŐďĞƌŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚƟŶŐŐŝĚĞŶŐĂŶŚĂƌŐĂďĞƌƐĂŝŶŐ͘ <ĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶƚĞƌĚĂƉĂƚĚŝůŽŬƵƐ<ƵƚĂŝdŝŵƵƌ͕ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ^ĞůĂƚĂŶ͕ĂƌŝƚŽ͕<ŽƚĂǁĂƌŝŶŐŝŶ͕<ĂůŝŵĂŶƚĂŶdĞŶŐĂŚĚĂŶ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĂƌĂƚ͘ZĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝ ŝŶĚƵƐƚƌŝŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚǇĂŶŐĂŬĂŶĚŝůĂŬƵŬĂŶĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶƉĂĚĂƉĞƌŝŽĚĞϮϬϭϭͶϮϬϭϱďĞƌƵƉĂƉƌŽǇĞŬͲƉƌŽǇĞŬ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĚĂŶƉĞŵďƵŬĂĂŶůĂŚĂŶƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͘dĞƌĚĂƉĂƚũƵŐĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐ ƉĞůĂďƵŚĂŶĚŝ<ƵŵĂŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶdĞŶŐĂŚ͘,ĂŵƉŝƌƐĞŵƵĂŬĞŐŝĂƚĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚŝůĂŬƵŬĂŶŽůĞŚƉŝŚĂŬƐǁĂƐƚĂǁĂůĂƵƉƵŶŵĂƐŝŚĂĚĂďĞďĞƌĂƉĂŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ ǇĂŶŐĚŝůĂŬƵŬĂŶŽůĞŚƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶhDE͘

ZĞŐƵůĂƐŝĚĂŶ<ĞďŝũĂŬĂŶĂůĂŵƵƉĂǇĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶĚĂŶƉĞŶĂƚĂĂŶƌĞŐƵůĂƐŝŚĂůͲŚĂůďĞƌŝŬƵƚ͗ ͻ <ĞďŝũĂŬĂŶWĞŵĞƌŝŶƚĂŚƵŶƚƵŬŵĞŵďĂŶƚƵƉĞŵŝůŝŬůĂŚĂŶĚĂůĂŵŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŚĂƐŝůŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚŵĞƌĞŬĂ͕ ĚŝŵĂŶĂĨŽŬƵƐŬĞďŝũĂŬĂŶŶǇĂĂĚĂůĂŚƉĞŵŝůŝŬůĂŚĂŶƐŬĂůĂŬĞĐŝůŬĂƌĞŶĂŵĞƌĞŬĂŵĞŶŐƵĂƐĂŝŵĂǇŽƌŝƚĂƐůĂŚĂŶ ƚĂŶĂŵ͕ŶĂŵƵŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŵĞƌĞŬĂũĂƵŚůĞďŝŚŬĞĐŝůĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶŬŽƌƉŽƌĂƐŝƉĞŵŝůŝŬůĂŚĂŶƐŬĂůĂďĞƐĂƌ͖ ͻ <ĞďŝũĂŬĂŶďĞƌƵƉĂŝŶŝƐŝĂƟĨƐƚƌĂƚĞŐŝƐƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŵŝůŝŬůĂŚĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĂŐĂƌĚĂƉĂƚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶ ƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŶǇĂ͕ŵĞůĂůƵŝƉĞŵďĞŶƚƵŬĂŶĂĚĂŶ<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ͕ƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶĮŶĂŶƐŝĂůďĂŐŝƉĞŵŝůŝŬ ůĂŚĂŶƐŬĂůĂŬĞĐŝů͕ĚĂŶŵĞŵƉĞƌďĂŝŬŝƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶƉĞƌĞŶĐĂŶĂĂŶ͘ <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿƵŬƵŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ;enablerͿ ǇĂŶŐĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƵŶƚƵŬƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ ŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐďĂŐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶŵĞůŝƉƵƟ͗ ͻ WĞƌďĂŝŬĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉĞůĂďƵŚĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚĂŶƉĞŵďĞŶĂŚĂŶƉƌŽƐĞƐĚĂůĂŵƉĞůĂďƵŚĂŶƚĞƌŬĂŝƚĚŝ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͖ ͻ ŬƐƉĂŶƐŝŬĂƉĂƐŝƚĂƐĚĂŶƉĞƌďĂŝŬĂŶƉƌŽƐĞƐĚŝĚƵĂƉĞůĂďƵŚĂŶƵƚĂŵĂŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ;<ƵŵĂŝĚĂŶWĂŶŐŬĂůĂŶ ƵŶͿǇĂŶŐĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŐĂŶƟƐŝƉĂƐŝƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͖ ͻ WĞƌďĂŝŬĂŶĂŬƐĞƐũĂůĂŶĚŝƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ͕ĚŝŵĂŶĂǁĂŬƚƵƚƌĂŶƐƉŽƌĚĂƌŝƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŵĞŶƵũƵŵŝůŝŶŐ ŵĞŵƉĞŶŐĂƌƵŚŝƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚƐĞĐĂƌĂƐŝŐŶŝĮŬĂŶ͘ SDM dan IPTEK ^ĂůĂŚƐĂƚƵĚƵŬƵŶŐĂŶǇĂŶŐĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƚĞƌŬĂŝƚƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŵĂŶƵƐŝĂĚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƵŶƚƵŬ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͕ĂĚĂůĂŚĚĞŶŐĂŶŵĞŶǇĞĚŝĂŬĂŶƐĂƌĂŶĂ ƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶĚĂŶƉĞůĂƟŚĂŶďŝĚĂŶŐƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͘

107


ĞƐŝĂũĂ ĂũĂĂĚĂůĂŚƐĂůĂŚƐĂƚƵůŽŐĂŵǇĂŶŐŵĞŵŝůŝŬŝƉĞƌĂŶĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƐĚĂůĂŵŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĚĂǇĂƐĂŝŶŐĚĂŶ ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝďĂŶŐƐĂ͘/ŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂŵĞŵŝůŝŬŝŵƵůƟƉůŝĞƌĞīĞĐƚǇĂŶŐďĞƐĂƌŬĂƌĞŶĂŬĞƚĞƌŬĂŝƚĂŶŶǇĂ ĚĞŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝͲŝŶĚƵƐƚƌŝůĂŝŶ͘<ĂůŝŵĂŶƚĂŶŵĞŵŝůŝŬŝĐĂĚĂŶŐĂŶďŝũŝďĞƐŝƚĞƌďĞƐĂƌĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ĚĂŶ ŬĞďĞƌĂĚĂĂŶŶǇĂďĂŐŝŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝĚĂŶďĂũĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĂŶŐĂƚƉĞŶƟŶŐ͘^ĞďĞƐĂƌϴϰƉĞƌƐĞŶĐĂĚĂŶŐĂŶďĞƐŝďĂũĂ ƉƌŝŵĞƌĚĂŶϮϵƉĞƌƐĞŶĐĂĚĂŶŐĂŶďŝũŝŚďĞƐŝůĂƚĞƌŝƚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƚĞƌĚĂƉĂƚĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͘dƌĞŶƉĞƌŐĞƌĂŬĂŶŚĂƌŐĂďĞƐŝ ďĂũĂǇĂŶŐƚĞƌƵƐŶĂŝŬĚĂŶƉŽƚĞŶƐŝŬŽŶƚƌŝďƵƐŝŶǇĂƚĞƌŚĂĚĂƉƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶǇĂŶŐĚŝƉĞƌŬŝƌĂŬĂŶĚĂƉĂƚŶĂŝŬĚƵĂŬĂůŝ ůŝƉĂƚ͕ĂĚĂůĂŚĨĂŬƚŽƌͲĨĂŬƚŽƌǇĂŶŐŵĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂƐĞĐĂƌĂŽƉƟŵĂů͘

Sebagai pulau dengan ĐĂĚĂŶŐĂŶďŝũŝŚďĞƐŝƚĞƌďĞƐĂƌ di Indonesiaϭ͘͘͘

X

͘͘͘ĚŝŝŬƵƟĚĞŶŐĂŶŚĂƌŐĂďŝũŝŚ ďĞƐŝǇĂŶŐŶĂŝŬƟŶŐŐŝϮ

WĞŶǇŝŵƉĂŶĂŶďŝũŝŚďĞƐŝĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ;йͿ h^ͬĚŵƚƵ ϭϱϬ

ϭϬϬ

=

Memiliki potensi untuk ŵĞŶĂŝŬĂŶŬŽŶƚƌŝďƵƐŝхϱϬй Proyeksi sektor non migas dalam ŬŽŶƚƌŝďƵƐŝŵŝŶĞƌĂů;/ZdŶͿ ϭϬϬ ϵϰ͕ϯ

ĂĚĂŶŐĂŶďŝũŝŚďĞƐŝƉƌŝŵĂƌǇ

ϳϱ

ϲϳ͕ϵ

ϭϬϬ

Ϭ

Ϭ ϮϬϬϰ ϮϬϬϱ ϮϬϬϲ ϮϬϬϳ ϮϬϬϴ ϮϬϬϵ ϮϬϭϬ

Ϯϱ

Ϭ

ϰϮ͕ϵ Ϯϭ͕ϯ ϭϱ͕ϴ ϰ͕Ϯ Emas dan Perak

4

>ĂŝŶŶǇĂ

Ϭ DĂůƵŬƵ

Ϭ Ϭ WĂƉƵĂ

ϴ

^ƵŵĂƚĞƌĂ

Ϭ

^ƵůĂǁĞƐŝ

ϱ

ƐƟŵĂƐŝďŝĂǇĂƉƌŽĚƵŬƐŝ

ϭϳ

Pasir Besi

ϱϬ Ϯϭ

dĞŵďĂŐĂ

ϯϮ

Ϯϵ Ϯϱ

ĂƚƵĂƌĂ

ϱϬ

ĞƌƉŽƚĞŶƐŝϭ͕ϱǆ3

ϰϵ͕ϭ

ϱϬ

EŝŬĞů

ĂĚĂŶŐĂŶďŝũŝŚďĞƐŝůĂƚĞƌŝƚ

ϳϱ

dŝŵĂŚ

ϴϰ

<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ

108

/ŶĚŽŶĞƐŝĂŶŽŵŵĞƌĐŝĂůEĞǁƐůĞƩĞƌsŽů͘ϱϳ͕JuneϮϬϬϴ͘ϮtŽƌůĚĂŶŬŽŵŵŽĚŝƚǇWƌŝĐĞĂƚĂ;WŝŶŬ^ŚĞĞƚͿ 3ƐƵŵƐŝĚŝĚĂƐĂƌŬĂŶďĂŚǁĂĐĂĚĂŶŐĂŶƐĂŵĂƐĞůĂŵĂϯϬ ƚĂŚƵŶĚĞŶŐĂŶŚĂƌŐĂďŝũŝŚďĞƐŝh^ϭϬϬƉĞƌdŽŶ

ϭ

Gambar 3.D.14: ĂĚĂŶŐĂŶŝũŝŚĞƐŝ

^ƵŵďĞƌ͗/ŶĚŽŶĞƐŝĂŶŽŵŵĞƌĐŝĂůEĞǁƐůĞƩĞƌ͖tŽƌůĚĂŶŬŽŵŵŽĚŝƚǇWƌŝĐĞĂƚĂ͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

<ĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂďĞƐŝďĂũĂĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͕ƚĞƌĚĂƉĂƚĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶdĞŶŐĂŚ;<ŽƚĂǁĂƌŝŶŐŝŶĂƌĂƚͿĚĂŶ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ^ĞůĂƚĂŶ;ĂƚƵůŝĐŝŶ͕dĂŶĂŚƵŵďƵ͕ĚĂŶdĂŶĂŚ>ĂƵƚͿ͘WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉƌŽǇĞŬĚŝůŽŬĂƐŝƚĞƌƐĞďƵƚĂŶƚĂƌĂ ůĂŝŶƉĞŶŐŽůĂŚĂŶĚĂŶƉĞŵƵƌŶŝĂŶďŝũŝŚďĞƐŝƐĞƌƚĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĞŶĞĮƐŝĂƐŝǇĂŶŐŵĞŶŐŽůĂŚďŝũŝŚďĞƐŝ ĚĂƌŝƚĂŵďĂŶŐŵĞŶũĂĚŝďĂŚĂŶďĂŬƵ;pellet dan sponge ironͿƵŶƚƵŬŝŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘WĞůĂŬƵƵƐĂŚĂ ŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝĚĂŶďĂũĂĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚŝĚŽŵŝŶĂƐŝŽůĞŚŝŶǀĞƐƚŽƌƐǁĂƐƚĂĚĞŶŐĂŶŶŝůĂŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐƚĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝ ŚŝŶŐŐĂƚĂŚƵŶϮϬϭϱƐĞďĞƐĂƌ/ZϰϬdƌŝůŝƵŶ͘ ^ĞũĂŬƚĂŚƵŶϮϬϬϰ͕ƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂƚĞƌƵƐŵĞŶŐĂůĂŵŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶǇĂŶŐĚŝĚŽƌŽŶŐŽůĞŚĂĚĂŶǇĂ ƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶĚŝďĞƌďĂŐĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝůĂŝŶ͕ƐĞƉĞƌƟĞůĞŬƚƌŽŶŝŬ͕ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͕ĚĂŶŽƚŽŵŽƟĨ͘tĂůĂƵ ĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ƟŶŐŬĂƚŬŽŶƐƵŵƐŝďĂũĂƉĞƌŬĂƉŝƚĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĂĂƚŝŶŝƐĞďĞƐĂƌϯϳ͕ϭŬŐͬŬĂƉŝƚĂƉĞƌƚĂŚƵŶŵĂƐŝŚ ůĞďŝŚƌĞŶĚĂŚĂƉĂďŝůĂĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶŶĞŐĂƌĂÊůĂŝŶŶǇĂƐĞƉĞƌƟDĂůĂǇƐŝĂ͕^ŝŶŐĂƉƵƌĂ͕dŚĂŝůĂŶĚ͕ĚĂŶ Vietnam. dŝŶŐŐŝŶǇĂĂŶŐŬĂĞŬƐƉŽƌďŝũŝŚďĞƐŝĚĂŶďĂŶǇĂŬŶǇĂŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶůŝĂƌǇĂŶŐŵĞŶŐĂďĂŝŬĂŶgood mining ƉƌĂĐƟĐĞũƵŐĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶŚĂůͲŚĂůǇĂŶŐƉĞƌůƵĚŝĂŶƟƐŝƉĂƐŝ͘^ĞũĂŬƚĂŚƵŶϮϬϬϲ͕ǀŽůƵŵĞĞŬƐƉŽƌďŝũŝŚďĞƐŝũĂƵŚůĞďŝŚ ďĞƐĂƌĚĂƌŝŝŵƉŽƌ͕ŶĂŵƵŶŚŝŶŐŐĂŬŝŶŝŶĞƌĂĐĂƉĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶďŝũŝŚďĞƐŝŵĂƐŝŚĚĞĮƐŝƚ͘


^ĂůĂŚƐĂƚƵƐƚƌĂƚĞŐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂŶĂƐŝŽŶĂůĂĚĂůĂŚŵĞŶĚŽƌŽŶŐƚĞƌĐŝƉƚĂŶǇĂƐŝŶĞƌŐŝĚĂŶ ŬĞƚĞƌŬĂŝƚĂŶƉĂĚĂƐĞŵƵĂŵĂƚĂƌĂŶƚĂŝĚĂůĂŵŝŶĚƵƐƚƌŝŚƵůƵƐĂŵƉĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌďĂũĂ͘ĞƌŝŬƵƚĂĚĂůĂŚƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝ ŝŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂ͘ ZĂŶƚĂŝEŝůĂŝ/ŶĚƵƐƚƌŝĂũĂ

Pertambangan

ͻKƌĞƌĞƐƐŝŶŐ ͻŐůŽŵĞƌĂƟŽŶ ͻ/ƌŽŶDĂŬŝŶŐ ͻ^ƚĞĞůDĂŬŝŶŐĂƐƟŶŐ

ŝũŝŚĞƐŝ

Gambar 3.D.15: Rantai Nilai /ŶĚƵƐƚƌŝĂũĂ

Hilir

Peleburan ͻ,Žƚ&ŽƌŵŝŶŐ ͻŽůĚ&ŽƌŵŝŶŐ

Finished Product ƉƉůŝĐĂƟŽŶƐ

/ŶĚƵƐƚƌŝŚƵůƵĚĂůĂŵŵĂƚĂƌĂŶƚĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂĂĚĂůĂŚƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶďŝũŝŚďĞƐŝ͕ƐĞĚĂŶŐŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌŶǇĂ ĂĚĂůĂŚŝŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂĮŶŝƐŚĞĚŇĂƚƉƌŽĚƵĐƚĚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂĮŶŝƐŚĞĚůŽŶŐƉƌŽĚƵĐƚ͘^ŝŶĞƌŐŝŝŶĚƵƐƚƌŝŚƵůƵĚĂŶ ŚŝůŝƌďĂũĂĚĂƉĂƚĚŝůĂŬƵŬĂŶĚĞŶŐĂŶŵĞŵĨĂƐŝůŝƚĂƐŝŬĞŵŝƚƌĂĂŶĂŶƚĂƌĂŝŶĚƵƐƚƌŝŚƵůƵĚĂŶŚŝůŝƌƵŶƚƵŬŵĞŵĞŶƵŚŝ ŬĞďƵƚƵŚĂŶďĂŚĂŶďĂŬƵŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌĚĂŶŵĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶďĂũĂƉƌŽĚƵŬƐŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ ƵŶƚƵŬƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌƚĂŚĂŶĂŶ͘

<ŽŶƐƵŵƐŝĂũĂ͕ϮϬϬϴ ^/E'WKZ D>z^/

<ŐďĂũĂͬŬĂƉŝƚĂͬƚĂŚƵŶ

d,/>E

Gambar 3.D.16: <ŽŶƐƵŵƐŝĂũĂ

ϳϯϳ

s/dED &/>/W/E /EKE^/

ϯϮϳ͕ϱ

DzEDZ

ϮϬϲ͕ϯ ϵϭ ϭϬ͕ϱ ϯϳ͕ϭ ϯϳ͕ϭ

^ƵŵďĞƌ͗ĂƚĂWd͕ĚŝŽůĂŚĚĂƌŝ Road Map/ŶĚƵƐƚƌŝĂũĂEĂƐŝŽŶĂůͲ <ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶWĞƌŝŶĚƵƐƚƌŝĂŶϮϬϬϳ

^ĂĂƚŝŶŝĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĂƐŝŚĂĚĂďĞďĞƌĂƉĂďĂŐŝĂŶĚĂƌŝƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂǇĂŶŐďĞůƵŵƚĞƌƐĞĚŝĂ͘ ĞŶŐĂŶĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ĚĂůĂŵƉĞƌŝŽĚĞϮϬϭϭͶϮϬϭϰ͕ŝŶǀĞƐƚĂƐŝƉĂĚĂŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝĚĂŶďĂũĂĂŬĂŶďĞƌĨŽŬƵƐƉĂĚĂ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝĂŶƚĂƌĂŵĞůĂůƵŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶĂƚĂƵďĞŶĞĮƐŝĂƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝ ĚĂŶďĂũĂ͘hƉĂǇĂŝŶŝĚĂƉĂƚƉƵůĂŵĞŵďĞƌŝŬĂŶŝŵƉůŝŬĂƐŝƉŽƐŝƟĨŐƵŶĂƉĞŶŐŽƉƟŵĂůĂŶƉŽƚĞŶƐŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŶŝůĂŝ ƚĂŵďĂŚŝŶĚƵƐƚƌŝŚƵůƵĚŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂƉƌŽŐƌĂŵƉĞƌŬƵĂƚĂŶƌĞǀŝƚĂůŝƐĂƐŝďĂũĂŶĂƐŝŽŶĂů͘

ZĞŐƵůĂƐŝĚĂŶ<ĞďŝũĂŬĂŶ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂďĞƐŝďĂũĂĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ ŵĞŵĞƌůƵŬĂŶƉĞŶĂƚĂĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶďĞƌŝŬƵƚ͗ ͻ WĞŶǇĞůĞƐĂŝĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝ;blue printͿŝŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂ;ǇĂŶŐŵĞŶƵŶũƵŬŬĂŶƐŝŶĞƌŐŝƚĂƐĚĂŶŬĞƚĞƌŬĂŝƚĂŶ ƉĂĚĂƐĞŵƵĂŵĂƚĂƌĂŶƚĂŝĚĂůĂŵŝŶĚƵƐƚƌŝŚƵůƵƐĂŵƉĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌďĂũĂͿĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂ ĂŐĂƌŵĂŵƉƵŵĞŵĞŶƵŚŝŬĞďƵƚƵŚĂŶĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ;ƐĞůĨͲƐƵĸĐŝĞŶƚƐƚĞĞůŝŶĚƵƐƚƌǇͿ͖ ͻ WĞŶĞƌƟďĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶůŝĂƌ͕ĂŐĂƌŶĞƌĂĐĂƉĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶďŝũŝŚďĞƐŝƟĚĂŬĚĞĮƐŝƚ;ǁĂůĂƵƉƵŶƐĞũĂŬ ƚĂŚƵŶϮϬϬϲǀŽůƵŵĞĞŬƐƉŽƌďŝũŝŚďĞƐŝũĂƵŚůĞďŝŚďĞƐĂƌĚĂƌŝŝŵƉŽƌͿ͖ ͻ WĞŶĞƚĂƉĂŶďĞĂŬĞůƵĂƌďŝũŝŚďĞƐŝǇĂŶŐƟŶŐŐŝĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂƉĞŵďĂƚĂƐĂŶĞŬƐƉŽƌďĂŚĂŶŵĞŶƚĂŚũƵŐĂƉĞƌůƵ ĚŝƚĞƌĂƉŬĂŶĂŐĂƌƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶŶĂƐŝŽŶĂůĚĂƉĂƚƚĞƌƉĞŶƵŚŝ͘

109

110


<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐǇĂŶŐĚŝďƵƚƵŚŬĂŶƵŶƚƵŬƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ ĚĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂďĞƐŝďĂũĂƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ ͻ WĞŶǇĞĚŝĂĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐƐĞƉĞƌƟůŝƐƚƌŝŬ͕ũĂƌŝŶŐĂŶũĂůĂŶ͕ũĂůƵƌŬĞƌĞƚĂĂƉŝĚĂŶƉĞůĂďƵŚĂŶĚŝ ŬĂǁĂƐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂ͖ ͻ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐ;ũĂůĂŶ͕ũĂůƵƌŬĞƌĞƚĂĂƉŝ͕ůŝŵďĂŚͿĚŝůŽŬĂƐŝŬĂǁĂƐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝďĂũĂ ŵĂƵƉƵŶĂŶƚĂƌůŽŬƵƐŬĞŐŝĂƚĂŶƚĞƌŬĂŝƚ͘ SDM dan IPTEK WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂďĞƐŝďĂũĂĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶŵĞŵĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ^DĚĂŶ/Wd<ƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ ͻ DĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞŶŐŐƵŶĂĂĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƟŶŐŐŝǇĂŶŐŵĂŵƉƵŵĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐĚĂŶ ƉĞŶĐŝƉƚĂĂŶƉƌŽĚƵŬǇĂŶŐďĞƌŬƵĂůŝƚĂƐďĂŝŬ͕ĚŝďƵƚƵŚŬĂŶŽůĞŚƉĂƌĂƉĞůĂŬƵƵƐĂŚĂĚĂůĂŵŝŶĚƵƐƚƌŝďĞƐŝĚĂŶ ďĂũĂ͖ ͻ DĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝĞŬƐƉůŽƌĂƐŝŶŽŶͲĚĞƐƚƌƵŬƟĨǇĂŶŐƚĞƉĂƚ͕ĂŬƵƌĂƚ͕ƐĞƌƚĂĞĮƐŝĞŶƵŶƚƵŬĚĂƉĂƚ ŵĞŶŐŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝƉŽƚĞŶƐŝďŝũŝŚďĞƐŝĚĂůĂŵƐƵĂƚƵǁŝůĂǇĂŚ͖ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝǇĂŶŐĚĂƉĂƚŵĞŶŐŽůĂŚďŝũŝŚďĞƐŝŬĂĚĂƌƌĞŶĚĂŚĚĂŶĂƚĂƵůĂƚĞƌŝƟŬƵŶƚƵŬĚĂƉĂƚ ŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶďĂŚĂŶďĂŬƵĚĞŶŐĂŶŬƵĂůŝĮŬĂƐŝǇĂŶŐĚŝƐǇĂƌĂƚŬĂŶŽůĞŚŝŶĚƵƐƚƌŝďĂũĂĚĂƉĂƚĚŝůĂŬƵŬĂŶĚĞŶŐĂŶ ďĂŶƚƵĂŶĂĚĂŶWĞŶŐŬĂũŝĂŶĚĂŶWĞŶĞƌĂƉĂŶdĞŬŶŽůŽŐŝ;WWdͿ͘

Bauksit

^ĂĂƚŝŶŝ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂƚĞƌĐĂƚĂƚƐĞďĂŐĂŝƉĞŶǇŝŵƉĂŶĐĂĚĂŶŐĂŶďĂƵŬƐŝƚƚĞƌďĞƐĂƌŶŽŵŽƌƚƵũƵŚĚŝĚƵŶŝĂƐĞŬĂůŝŐƵƐ ŵĞŶũĂĚŝƉƌŽĚƵƐĞŶďĂƵŬƐŝƚŶŽŵŽƌĞŵƉĂƚĚŝĚƵŶŝĂ͘ĞƐĂƌŶǇĂĐĂĚĂŶŐĂŶďĂƵŬƐŝƚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚŝƉĞƌŬŝƌĂŬĂŶ ŵĞŶĐĂƉĂŝϮϰũƵƚĂƚŽŶ͘

Pemanfaatan Bauksit Indonesia masih belum maksimal WƌŽĮůĂƵŬƐŝƚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ϮϬϬϴ;ZŝďƵdŽŶͿ ϮϬϴ͘ϬϬϬ

Ϯϰ͘ϬϬϬ

ϰ͘ϬϬϬ

ϮϬϳ͘ϵϯϮ

Ϯϰ͘ϬϬϬ

ϱ͘ϱϬϰ

Ϯ͘ϬϬϬ

'ĂŵďĂƌϯ͘͘ϭϳ͗WƌŽĮů Bauksit Indonesia

Ϭ

^ƵŵďĞƌĂǇĂ

ĂĚĂŶŐĂŶ

WƌŽĚƵŬƐŝ

^ƵŵďĞƌ͗<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ^D͖ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

ŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͕ĐĂĚĂŶŐĂŶďĂƵŬƐŝƚƚĞƌďĞƐĂƌďĞƌĂĚĂĚŝǁŝůĂǇĂŚ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĂƌĂƚ͘EĂŵƵŶ͕ŚŝŶŐŐĂƐĂĂƚŝŶŝ͕ ŵĂǇŽƌŝƚĂƐŚĂƐŝůƚĂŵďĂŶŐďĂƵŬƐŝƚĚŝĞŬƐƉŽƌƐĞďĂŐĂŝďĂŚĂŶďĂŬƵŵĞŶƚĂŚ͘^ĞďĂŐĂŝďĂŚĂŶďĂŬƵƉĞŵďƵĂƚĂŶ ĂůƵŵŝŶŝƵŵ͕ŬĞďƵƚƵŚĂŶĂŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶďĂƵŬƐŝƚŵĞŶũĂĚŝĂůƵŵŝŶĂƉĞƌůƵƐĞĐĂƌĂƐĞƌŝƵƐĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶ Ěŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘^ĞůĂŝŶƵŶƚƵŬŵĞŶũĂůĂŶŬĂŶŵĂŶĚĂƚhhEŽ͘ϰƚĂŚƵŶϮϬϬϵƚĞŶƚĂŶŐWĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶDŝŶĞƌĂůĚĂŶ ĂƚƵďĂƌĂŵĞŶŐĞŶĂŝƵƉĂǇĂŽƉƟŵĂůŝƐĂƐŝŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚďĂŚĂŶďĂŬƵŵŝŶĞƌĂů͕ŚĂƌŐĂũƵĂůĂůƵŵŝŶĂǇĂŶŐďŝƐĂ ŵĞŶĐĂƉĂŝϭϬŬĂůŝŚĂƌŐĂũƵĂůďĂƵŬƐŝƚ͕ĚĂŶƟŶŐŐŝŶǇĂĂŶŐŬĂŝŵƉŽƌĂůƵŵŝŶĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶƐĂůĂŚƐĂƚƵĂůĂƐĂŶ ŵĞŶŐĂƉĂŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶďĂƵŬƐŝƚŵĞŶũĂĚŝĂůƵŵŝŶĂƉĞƌůƵĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͘


ŝŵĂƐĂǇĂŶŐĂŬĂŶĚĂƚĂŶŐ͕ƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŶĐŝƉƚĂĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚĚŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͕ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ ŝŶĚƵƐƚƌŝĂůƵŵŝŶŝƵŵƚĞƌƉĂĚƵǇĂŶŐŵĞŶŐŬŽŵďŝŶĂƐŝŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝĂůƵŵŝŶĂďĞƌďĂŚĂŶďĂŬƵůŽŬĂů;smelter grade aluminaͿ͕ŝŶĚƵƐƚƌŝĂůƵŵŝŶŝƵŵsmelter;ĂůƵŵŝŶŝƵŵŝŶŐŽƚƉƌŝŵĞƌĚĂŶmoltenĂůƵŵŝŶŝƵŵͿ͕ŝŶĚƵƐƚƌŝĂůƵŵŝŶŝƵŵ ĂŶƚĂƌĂ;ĂůƵŵŝŶŝƵŵĚŝĞĐĂƐƟŶŐͿĚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝĂůƵŵŝŶŝƵŵŚŝůŝƌǇĂŶŐďĞůƵŵƚĞƌƐĞĚŝĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ;ĂůƵŵŝŶŝƵŵ ďĞƌďĂƐŝƐĂůƵŵŝŶŝƵŵĐĂŝƌ͕ĂůƵŵŝŶŝƵŵpigment͕ĚĂŶĂůƵŵŝŶŝƵŵƉŽǁĚĞƌͿƐĂŶŐĂƚĚŝďƵƚƵŚŬĂŶ͘

PENAMBANGAN

ͻh<^/d

Gambar 3.D.18: Rantai Nilai Industri Bauksit

^D>dZ

ͻSmelter Grade Alumina ͻChemical Grade Alumina

INDUSTRI ANTARA

INDUSTRI HILIR

ͻůƵŵŝŶŝƵŵ^ĐƌĂƉ ͻůƵŵŝŶŝƵŵ/ŶŐŽƚ

ͻůƵŵŝŶŝƵŵZŽĚ ͻůƵŵŝŶŝƵŵ^ŚĞĞƚ ͻůƵŵŝŶŝƵŵ&ůĂƚĂƌ ͻůƵŵŝŶŝƵŵdƵďĞ ͻůƵŵŝŶŝƵŵZŽƵŶĚĂƌ ͻůƵŵŝŶŝƵŵ^ƋƵĂƌĞĂƌ

hƉĂǇĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚŝŶŝŵĞŵĞƌůƵŬĂŶŝŶƐĞŶƟĨĚĂƌŝƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĚĂǇĂƚĂƌŝŬ ŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ŵĞŶŐŝŶŐĂƚŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶďĂƵŬƐŝƚŵĞŶũĂĚŝĂůƵŵŝŶĂŵĞŵŝůŝŬŝƟŶŐŬĂƚŬĞƐƵůŝƚĂŶ ǇĂŶŐƟŶŐŐŝ͘ZŝƐŝŬŽǇĂŶŐƟŶŐŐŝŝŶŝƐĞƌŝŶŐŬĂůŝŵĞŶǇƵůŝƚŬĂŶƉĞůĂŬƵƵƐĂŚĂĚĂůĂŵŵĞŶĚĂƉĂƚŬĂŶƐƵŵďĞƌĚĂŶĂ ƉĞŵďŝĂǇĂĂŶƵŶƚƵŬŵĞůĂŬƵŬĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚĂůĂŵŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶďĂƵŬƐŝƚ͘ ZĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝďĂƵŬƐŝƚǇĂŶŐĂŬĂŶĚŝůĂŬƵŬĂŶĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶƉĂĚĂƉĞƌŝŽĚĞϮϬϭϭʹϮϬϭϰďĞƌĨŽŬƵƐƉĂĚĂ ƉĞŶŐŽůĂŚĂŶďĂƵŬƐŝƚŵĞŶũĂĚŝĂůƵŵŝŶĂĚĞŶŐĂŶƐĞŶƚƌĂƉƌŽĚƵŬƐŝĚŝ<ĂďƵƉĂƚĞŶ<ƵƚĂŝdŝŵƵƌWƌŽƉŝŶƐŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ dŝŵƵƌĚĂŶ<ĂďƵƉĂƚĞŶDĞŵƉĂǁĂŚ͕<ĞƚĂƉĂŶŐ͕ĚĂŶ^ĂŶŐŐĂƵĚŝWƌŽƉŝŶƐŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĂƌĂƚ͘/ŶǀĞƐƚĂƐŝƉĂĚĂŝŶĚƵƐƚƌŝ ďĂƵŬƐŝƚĚŝĚŽŵŝŶĂƐŝŽůĞŚŝŶǀĞƐƚŽƌƐǁĂƐƚĂĚĞŶŐĂŶŶŝůĂŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝŬƵƌĂŶŐůĞďŝŚŵĞŶĐĂƉĂŝ/ZϱϳdƌŝůŝƵŶ͘

ZĞŐƵůĂƐŝĚĂŶ<ĞďŝũĂŬĂŶ hŶƚƵŬŵĞŶĐĂƉĂŝƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐďĂƵŬƐŝƚǇĂŶŐŽƉƟŵĂů͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƵƉĂǇĂͲƵƉĂǇĂ ƉĞƌďĂŝŬĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĂƚĂƵƉƵŶŬĞďŝũĂŬĂŶďĞƌŝŬƵƚ͗ ͻ ŝƉĞƌůƵŬĂŶĂĚĂŶǇĂƐƚĂŶĚĂƌŽƉĞƌĂƐŝǇĂŶŐŵĞŶŐĂƚƵƌŵĞŬĂŶŝƐŵĞƉĞƌŝǌŝŶĂŶ͕ĂŐĂƌƉƌĂŬƟŬƉƵŶŐƵƚĂŶůŝĂƌǇĂŶŐ ŵĂƐŝŚŵĞŶũĂĚŝŵĂƐĂůĂŚŬůĂƐŝŬƚĞƌŬĞŶĚĂůĂŶǇĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂďĂƵŬƐŝƚͬĂůƵŵŝŶĂ ĚĂƉĂƚĚŝŬƵƌĂŶŐŝĂƚĂƵĚŝŚŝůĂŶŐŬĂŶ͖ ͻ DĞŵďĞƌŝũĂŵŝŶĂŶŬĞƉĂƐƟĂŶŚƵŬƵŵĚĂŶƉĞŵďĞďĂƐĂŶŝŶǀĞƐƚŽƌĚĂƌŝƉƌĂŬƟŬͲƉƌĂŬƟŬƉƵŶŐƵƚĂŶůŝĂƌ͕ƚĞƌƵƚĂŵĂ ĚŝďƵƚƵŚŬĂŶďĂŐŝŝŶǀĞƐƚŽƌǇĂŶŐƐƵĚĂŚŵĞŶĞƌĂƉŬĂŶŐŽŽĚŵŝŶŝŶŐƉƌĂĐƟĐĞ. <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂďĂƵŬƐŝƚĚŝ

<ĂůŝŵĂŶƚĂŶŵĞŵďƵƚƵŚŬĂŶ ĚƵŬƵŶŐĂŶďĞƌƵƉĂŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶƉĞůĂďƵŚĂŶĚĂŶũĂůĂŶĂŬƐĞƐŵĞŶƵũƵ ƉĞůĂďƵŚĂŶ͕ũĂůĂŶĂŬƐĞƐĂƚĂƵĐŽŶǀĞǇŽƌďĞůƚǇĂŶŐŵĞŶŐŚƵďƵŶŐŬĂŶĂƌĞĂƚĂŵďĂŶŐĚĞŶŐĂŶƉĂďƌŝŬ͕ƐĞƌƚĂ ƉĞŵďĂŶŐŬŝƚůŝƐƚƌŝŬ͘

SDM dan IPTEK hŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƚĞƌĐŝƉƚĂŶǇĂŬĞŵĂŶĚŝƌŝĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝĚĂŶƉĞŶŐŽůĂŚĂŶďĂƵŬƐŝƚĚŝ

/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ŬŚƵƐƵƐŶǇĂĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚŝďƵƚƵŚŬĂŶĂĚĂŶǇĂ͗ ͻ WĞŶŐƵĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐ^DĚĂŶ/Wd<ǇĂŶŐĂŶƚĂƌĂůĂŝŶĚĂƉĂƚĚŝůĂŬƵŬĂŶĚĞŶŐĂŶŵĞŶĚŝƌŝŬĂŶƉƵƐĂƚĚĞƐĂŝŶ ĚĂŶƌĞŬĂǇĂƐĂƚĞŬŶŽůŽŐŝĂůƵŵŝŶŝƵŵ͖ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶĚĂŶƚƌĂŶƐĨĞƌƚĞŬŶŽůŽŐŝƉĂĚĂŝŶƐƟƚƵƐŝƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶƟŶŐŐŝƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶ ŬĞĂŚůŝĂŶƚĞŬŶŝƐĚĂůĂŵďŝĚĂŶŐŝŶĚƵƐƚƌŝŝŶŝ͘

111

112


Perkayuan ĂůĂŵƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶŶĂƐŝŽŶĂů͕ƐĞũĂŬƚĂŚƵŶϮϬϬϱŚŝŶŐŐĂϮϬϬϵ͕ƐĞŬƚŽƌŬĞŚƵƚĂŶĂŶŵĞŵďĞƌŝŬŽŶƚƌŝďƵƐŝĂŶƚĂƌĂ ϴʹϵƉĞƌƐĞŶƚĞƌŚĂĚĂƉWƌŽĚƵŬŽŵĞƐƟŬƌƵƚŽ;WͿEĂƐŝŽŶĂůĂƚĂƵĚĞŶŐĂŶƚŽƚĂůƉƌŽĚƵŬƐŝŵĞŶĐĂƉĂŝ/Zϯϲ͕ϭ dƌŝůŝƵŶĚŝƚĂŚƵŶϮϬϬϳĚĂŶ/Zϰϰ͕ϵdƌŝůŝƵŶĚŝƚĂŚƵŶϮϬϬϵ;W^͕ϮϬϭϬͿ͘

ŽĐ͘ŶƚĂƌĂ

WƵůĂƵ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶƐĂůĂŚƐĂƚƵƉĂƌƵͲƉĂƌƵƵƚĂŵĂĚƵŶŝĂƚĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶŵĂƐŝŚůƵĂƐŶǇĂĂƌĞĂŚƵƚĂŶ ǇĂŶŐƚĞƌŬĂŶĚƵŶŐĚŝĚĂůĂŵŶǇĂ͘WƵůĂƵ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶƚĞƌĐĂƚĂƚŵĞŵŝůŝŬŝŬĂǁĂƐĂŶŚƵƚĂŶƚĞƌůƵĂƐŬĞĚƵĂƐĞƚĞůĂŚ WƵůĂƵWĂƉƵĂĚĞŶŐĂŶůƵĂƐŬĂǁĂƐĂŶŚƵƚĂŶŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐƐĞďĞƐĂƌϰϭ:ƵƚĂ,ĂĚĂŶϰϮ:ƵƚĂ,Ă͘EĂŵƵŶĚĂƌŝƐĞŐŝ ůƵĂƐŬĂǁĂƐĂŶŚƵƚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝ͕<ĂůŝŵĂŶƚĂŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉƵůĂƵĚĞŶŐĂŶůƵĂƐŬĂǁĂƐĂŶŚƵƚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƚĞƌƟŶŐŐŝ ;Ϯϵ͕ϴ:ƵƚĂ,ĂͿ͕ĚĂŶďĂƌƵƐĞŬŝƚĂƌϱϮ͕ϳƉĞƌƐĞŶ;ϭϱ͕ϳ:ƵƚĂ,ĂͿǇĂŶŐƐƵĚĂŚĚŝŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶƐĞďĂŐĂŝ,ƵƚĂŶWƌŽĚƵŬƐŝ ;ďĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶĚĂƚĂ<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ<ĞŚƵƚĂŶĂŶ͕ϮϬϬϵͿ͘DĞŶƵƌƵƚĚĂƚĂĚĂƌŝ<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ<ĞŚƵƚĂŶĂŶ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ ŵĞŵŝůŝŬŝ/ǌŝŶhƐĂŚĂWĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶ,ĂƐŝů,ƵƚĂŶ<ĂǇƵ;/hW,<<Ϳʹ,ƵƚĂŶdĂŶĂŵĂŶ/ŶĚƵƐƚƌŝ;,d/ͿĚĂŶ/hW,<< ʹ,ƵƚĂŶůĂŵ;,ͿǇĂŶŐďĞƐĂƌ͘<ŽŶĚŝƐŝŝŶŝŵĞŶƵŶũƵŬŬĂŶďĂŚǁĂƚĞƌĚĂƉĂƚƉŽƚĞŶƐŝďĞƐĂƌďĂŐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ ŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂǇƵĂŶ͕ƐĞďĂŐĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝƵƚĂŵĂĚŝƐĞŬƚŽƌŬĞŚƵƚĂŶĂŶ͘

Kalimantan memiliki lahan /hW,,<ʹ,d/ǇĂŶŐďĞƐĂƌ͘͘͘

͘͘͘ũƵŐĂŵĞŵŝůŝŬŝůĂŚĂŶ/hW,,<ʹ HA terbesar di Indonesia

>ƵĂƐ>ĂŚĂŶ/hW,,<ʹ,d/͕ϮϬϭϬΎ;:ƵƚĂ,ĂͿ ϭϬ

ϰ͕ϭϲ

Ϭ͕ϲϴ

ϵ͕ϰϬ

ϴ

>ƵĂƐ>ĂŚĂŶ/hW,,<ʹ,d/͕ϮϬϭϬΎ;:ƵƚĂ,ĂͿ Ϯ͕ϭϳ Ϯϰ͕ϱϬ ϭ͕ϰϭ ϵ͕ϯϮ

Ϯϱ

Ϭ

6

ϭϱ

ϰ͕ϱϲ ϭϬ

Ϯ

ϱ

Ϭ

^ƵŵĂƚĞƌĂ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ >ĂŝŶͲůĂŝŶ

Persentase >ƵĂƐ>ĂŚĂŶй

Gambar 3.D.19 : Luas Lahan Kalimantan

ϭϭ͕ϲϭ

4

ϰϴ͕ϱϮй

ϰϰ͕Ϯϰй

ϳ͕Ϯϰй

Total

Ϭ

<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ WĂƉƵĂʹ ^ƵŵĂƚĞƌĂ >ĂŝŶͲůĂŝŶ <ĞƉ͘DĂůƵŬƵ

ϭϬϬй

Persentase ϰϳ͕ϯϳй >ƵĂƐ>ĂŚĂŶй

ϯϴ͕ϬϮй

ϱ͕ϳϳй

ϴ͕ϴϰй

Total ϭϬϬй

ΎͿĂƚĂŚŝŶŐŐĂĂǁĂůďƵůĂŶĞƐĞŵďĞƌϮϬϭϬ ^ƵŵďĞƌ͗Road MapWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ<ĞŚƵƚĂŶĂŶĞƌďĂƐŝƐ,ƵƚĂŶdĂŶĂŵĂŶĚĂŶ dĂŵĂŶEĂƐŝŽŶĂů͖ŶĂůŝƐdŝŵ

^ĞŬƚŽƌŬĞŚƵƚĂŶĂŶƐĞŶĚŝƌŝƐĞĐĂƌĂƵŵƵŵŵĂƐŝŚŵĞŶǇŝŵƉĂŶƉŽƚĞŶƐŝůĂŝŶ;ŶŽŶͲŬĂǇƵͿǇĂŶŐďĞůƵŵĚŝŽƉƟŵĂůŬĂŶ ƉĞŶŐĞůŽůĂĂŶŶǇĂ͕ǇĂŝƚƵƐĞƉĞƌƟƉŽƚĞŶƐŝďƵĂŚͲďƵĂŚĂŶ͕ƌŽƚĂŶ͕ďĂŵďƵ͕ůĞďĂŚ͕ƐƵƚĞƌĂ͕ŐĂŚĂƌƵ͕ĚĂŶƚĞŶƚƵĚĂƉĂƚ ďĞƌĨƵŶŐƐŝƐĞďĂŐĂŝƉĞŶǇĞƌĂƉŬĂƌďŽŶǇĂŶŐƚĞƌŬĞŵĂƐĚĂůĂŵƐŬĞŵĂŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂůReducing Emission from ĞĨŽƌĞƐƚĂƟŽŶĂŶĚĞŐƌĂĚĂƟŽŶ;ZнͿ.


^ĞďĂƌĂŶ<ĂǁĂƐĂŶ,ƵƚĂŶWƌŽĚƵŬƐŝĚŝŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐWƌŽǀŝŶƐŝĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ;ĚĂůĂŵƌŝďƵŚĞŬƚĂƌͿ Ϯϲϵ͕ϰϱ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ dĞŶŐĂŚ ϰϭϲ͕ϳϱ

<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ dŝŵƵƌ

ϭϯ͘ϳϳϬ͕ϱϴ ϭϱ͘ϯϬϬ͕ϬϬ

ϳ͘ϱϱϱ͕ϭϴ ϵ͘ϳϯϰ͕ϲϱ

ϭϰ͘ϲϱϭ͕ϱϱ

Ϭ

ϱ͘ϬϬϬ

<ĂǁĂƐĂŶ,ƵƚĂŶWƌŽĚƵŬƐŝ <ĂǁĂƐĂŶ,ƵƚĂŶ

ϭ͘ϬϬϰ͕ϰϵ Ϯ͘ϳϰϬ͕ϮϮ ϱ͘ϮϮϲ͕ϭϰ

<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ Barat

dĂŵďĂŚĂŶDWϯ/;ƌĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝfast-‐trackͿ ,ƵƚĂŶWƌŽĚƵŬƐŝ;,d/͕,͕,dZͿ

ϴϵ͕ϰϬ ϴϰϭ͕ϭϬ ϭ͘ϭϬϵ͕ϳϵ ϭ͘ϴϯϵ͕ϰϵ

<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ Selatan

Gambar 3.D.20: ^ĞďĂƌĂŶ<ĂǁĂƐĂŶ,ƵƚĂŶ WĂĚĂDĂƐŝŶŐͲDĂƐŝŶŐWƌŽǀŝŶƐŝ Kalimantan (dalam ribu hektar)

ϰ͘ϱϵϬ͕ϳϰ

^ƵŵďĞƌ͗ >ĂƉŽƌĂŶWĞƌŬĞŵďĂŶŐĂŶWĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶĚĂŶWĞŶŐŐƵŶĂĂŶ,ƵƚĂŶ WƌŽĚƵŬƐŝ;dƌŝǁƵůĂŶ/s͕ϮϬϬϵͿ͖<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ<ĞŚƵƚĂŶĂŶ͖ĚĂŶDWϯ/

ϵ͘ϭϳϴ͕ϳϲ

ϭϬ͘ϬϬϬ

ϭϱ͘ϬϬϬ

ϮϬ͘ϬϬϬ

'ĂŵďĂƌĚŝĂƚĂƐŵĞŶƵŶũƵŬŬĂŶŵĂƐŝŚďĞƐĂƌŶǇĂƉŽƚĞŶƐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂǇƵĂŶďĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶůƵĂƐŶǇĂ ŬĂǁĂƐĂŶ,ƵƚĂŶWƌŽĚƵŬƐŝ͕ǇĂŶŐƚĞƌĚŝƌŝĚĂƌŝ,ƵƚĂŶdĂŶĂŵĂŶ/ŶĚƵƐƚƌŝ;,d/Ϳ͕,ƵƚĂŶdĂŶĂŵĂŶZĂŬǇĂƚ;,dZͿ͕ĚĂŶ ,ƵƚĂŶůĂŵ;,ͿǇĂŶŐďĞůƵŵĚŝŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶƉŽƚĞŶƐŝŶŝůĂŝĞŬŽŶŽŵŝŶǇĂ͘,ĂůŝŶŝũƵŐĂƚĞƌĐĞƌŵŝŶƉĂĚĂƐƚĂŐŶĂŶŶǇĂ ŬŽŶƚƌŝďƵƐŝƐĞŬƚŽƌŬĞŚƵƚĂŶĂŶƚĞƌŚĂĚĂƉWĞŶĚĂƉĂƚĂŶŽŵĞƐƟŬƌƵƚŽ;WͿŶĂƐŝŽŶĂů͕ǁĂůĂƵƉƵŶƐĞĐĂƌĂŶŽŵŝŶĂů ƚĞƌĚĂƉĂƚƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶǀŽůƵŵĞoutputƉĂĚĂƐĞŬƚŽƌŬĞŚƵƚĂŶĂŶ͘DĞŶƵŶũƵŬŬĂŶďĞůƵŵŽƉƟŵĂůŶǇĂƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶ ĚĂŶƉĞŶŐĞůŽůĂĂŶŚĂƐŝůŚƵƚĂŶĚĂůĂŵƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ hŶƚƵŬŵĞŶĚŽƌŽŶŐŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂǇƵĂŶƐĞďĂŐĂŝďĂŐŝĂŶĚĂƌŝƐĞŬƚŽƌŬĞŚƵƚĂŶĂŶ͕ƉĞƌůƵĚŝůĂŬƵŬĂŶƉĞƌƵďĂŚĂŶ ƉĂƌĂĚŝŐŵĂĚĂůĂŵŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂǇƵĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘WƌŽĚƵŬƐŝŬĂǇƵďƵůĂƚƐƵĚĂŚŚĂƌƵƐĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶŵĞůĂůƵŝ,ƵƚĂŶ dĂŶĂŵĂŶ;ďĂŝŬ,ƵƚĂŶdĂŶĂŵĂŶ/ŶĚƵƐƚƌŝŵĂƵƉƵŶ,ƵƚĂŶdĂŶĂŵĂŶZĂŬǇĂƚͿ͕ƐĞŵĞŶƚĂƌĂƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶ,ƵƚĂŶ ůĂŵƉƌŽĚƵŬƟĨĚĂƉĂƚůĞďŝŚĚŝĂƌĂŚŬĂŶƵŶƚƵŬƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶƉŽƚĞŶƐŝŶŽŶͲŬĂǇƵŚƵƚĂŶ͘WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ,ƵƚĂŶ dĂŶĂŵĂŶĚŝƉĂŶĚĂŶŐƉĞƌůƵďƵŬĂŶŚĂŶǇĂŬĂƌĞŶĂĐĂĚĂŶŐĂŶ,ƵƚĂŶůĂŵƉƌŽĚƵŬƟĨƐĞŵĂŬŝŶŵĞŶŝƉŝƐ͕ƚĂƉŝũƵŐĂ ŬĂƌĞŶĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ,ƵƚĂŶdĂŶĂŵĂŶĚĂƉĂƚŵĞŵƉƌŽĚƵŬƟŅĂŶŬĞŵďĂůŝŬĂǁĂƐĂŶ,ƵƚĂŶůĂŵƉƌŽĚƵŬƟĨ ǇĂŶŐƚĞůĂŚƌƵƐĂŬϮ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ,ƵƚĂŶdĂŶĂŵĂŶĚĂƉĂƚŵĞŶǇĞĚŝĂŬĂŶďĂŚĂŶďĂŬƵŬĂǇƵďƵůĂƚĚĞŶŐĂŶŚĂƌŐĂǇĂŶŐ ůĞďŝŚŵƵƌĂŚĚĂƌŝƉĂĚĂŬĂǇƵďƵůĂƚĚĂƌŝ,ƵƚĂŶůĂŵ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂ/ŶĚƵƐƚƌŝWƌŝŵĞƌ,ĂƐŝů,ƵƚĂŶ<ĂǇƵ;/W,,<ͿĚĂƉĂƚ ŵĞŶũĂĚŝůĞďŝŚŬŽŵƉĞƟƟĨ͘ ,ĂůǇĂŶŐƟĚĂŬŬĂůĂŚƉĞŶƟŶŐƵŶƚƵŬŵĞŶĚŽƌŽŶŐŽƉƟŵĂůŝƐĂƐŝŬŽŶƚƌŝďƵƐŝƐĞŬƚŽƌŬĞŚƵƚĂŶĂŶĂĚĂůĂŚƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ,ƵƚĂŶdĂŶĂŵĂŶŵĞůĂůƵŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶĂƉůŝŬĂƐŝƚĞŬŶŝŬƉĞŶĂŶĂŵĂŶǇĂŶŐĞĮƐŝĞŶ͘

DĞŶƵƌƵƚWƵƐĂƚ/ŶǀĞŶƚĂƌŝƐĂƐŝĚĂŶ^ƚĂƟƐƟŬ<ĞŚƵƚĂŶĂŶ͕<ĞŵĞŶƚƌŝĂŶ <ĞŚƵƚĂŶĂŶ;ϮϬϬϮͿ͕<ĂůŝŵĂŶƚĂŶŵĞŶĐĂƚĂƚƐĞŬŝƚĂƌϲ͕ϯϰũƵƚĂŚĞŬƚĂƌ ĚĂƌŝ<ĂǁĂƐĂŶ,ƵƚĂŶWƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌůƵĚŝƌĞŚĂďŝůŝƚĂƐŝ;ƐĞŬŝƚĂƌϯϭ͕ϳйͿ͘

2

ZĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂǇƵĂŶƵŶƚƵŬũĂŶŐŬĂƉĞŶĚĞŬĚĂŶŵĞŶĞŶŐĂŚ;ƌĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝfast track DWϯ/ͿĚŝWƵůĂƵ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶƚĞůĂŚƚĞƌĐĂƚĂƚďĞƌƵƉĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝ,d/ĚĂŶ/W,,<͘ZĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝ,d/ƚĞƌůƵĂƐ ƚĞƌƐĞďĂƌĚŝďĞďĞƌĂƉĂůŽŬƵƐĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĂƌĂƚ;ϭ͘ϬϬϰ͘ϰϵϯ,Ă͕ŶŝůĂŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝƐĞŬŝƚĂƌ/Zϵ͕ϲdƌŝůŝƵŶͿ͕ĚŝŝŬƵƟ ŽůĞŚ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶdŝŵƵƌ;ϰϭϲ͘ϳϰϴ,Ă͕ŶŝůĂŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝƐĞŬŝƚĂƌ/Zϳ͕ϮdƌŝůŝƵŶͿ͕<ĂůŝŵĂŶƚĂŶdĞŶŐĂŚ;Ϯϲϵ͘ϰϰϲ,Ă͕ ŶŝůĂŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝƐĞŬŝƚĂƌ/Zϱ͕ϰdƌŝůŝƵŶͿ͕ĚĂŶ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ^ĞůĂƚĂŶ;ϴϵ͘ϰϬϬ,Ă͕ŶŝůĂŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝƐĞŬŝƚĂƌ/Zϭ͕ϯdƌŝůŝƵŶͿ͘ hŶƚƵŬƌĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝ/W,,<ƚĞƌĐĂƚĂƚŵĂƐŝŚƚĞƌƉƵƐĂƚĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶdŝŵƵƌ;ƐĞŬŝƚĂƌ/Zϳ͕ϴdƌŝůŝƵŶͿ͕ĚĂŶĚŝ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶdĞŶŐĂŚǇĂŶŐŵĞŶĐĂƚĂƚƌĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝƐĞďĞƐĂƌ/ZϴϵϯDŝůŝĂƌ͘

113

114


WĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶWƌŽĚƵŬƐŝ ͻ ,d/ ͻ ,dZ ͻ /ǌŝŶhƐĂŚĂWĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶ,ĂƐŝů,ƵƚĂŶ<ĂǇƵ ʹ,ƵƚĂŶůĂŵ;/hW,,<ʹ,Ϳ Menghasilkan kayu bulat Gambar 3.D.21: ZĂŶƚĂŝEŝůĂŝ/ŶĚƵƐƚƌŝWĞƌŬĂǇƵĂŶ ;ǇĂŶŐƚĞƌĐĂŬƵƉĚĂůĂŵ^ĞŬƚŽƌ Kehutanan)

Industri Primer Hasil ,ƵƚĂŶ<ĂǇƵ;/W,,<Ϳ ͻ WĞŶŐŐĞƌŐĂũŝĂŶ<ĂǇƵ ͻ WĞŶŐĂǁĞƚĂŶ<ĂǇƵ ͻ WĞŶŐĂǁĞƚĂŶZŽƚĂŶ͕ĂŵďƵ͕ĚĂŶƐĞũĞŶŝƐŶǇĂ ͻWĞŶŐŽůĂŚĂŶZŽƚĂŶ ͻ <ĂǇƵ>ĂƉŝƐ ͻ Kayu Lapis Laminasi, termasuk ĚĞĐŽƌĂƟǀĞ ͻ WĂŶĞů<ĂǇƵůĂŝŶŶǇĂ ͻ sĞŶĞĞƌ

dƵƌƵƚƚĞƌĐĂƚĂƚďĞďĞƌĂƉĂƚĂŶƚĂŶŐĂŶǇĂŶŐŵĂƐŝŚŵĞƌŝŶƚĂŶŐŝƵƐĂŚĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂǇƵĂŶ;,d/ĚĂŶ /W,,<ͿĂŶƚĂƌĂůĂŝŶ͗ ͻ dĂŶƚĂŶŐĂŶĚĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ,d/ƵƚĂŵĂŶǇĂƚĞƌůĞƚĂŬƉĂĚĂƐĞŵƉŝƚŶǇĂƌƵĂŶŐŐĞƌĂŬƉĞŶŐƵƐĂŚĂ,d/ ĚĂůĂŵŵĞŵĂƐĂƌŬĂŶŬĂǇƵďƵůĂƚŶǇĂ͘<ĞƌĂŶĞŬƐƉŽƌŬĂǇƵďƵůĂƚƐĂĂƚŝŶŝƚĞůĂŚĚŝƚƵƚƵƉ͕ƐĞŵĞŶƚĂƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ ƉĂƐĂƌĚŽŵĞƐƟŬĐĞŶĚĞƌƵŶŐŵĂƐŝŚďĞƌƐŝĨĂƚŵŽŶŽƉƐŽŶŝ;ĚŝŬƵĂƐĂŝŽůĞŚďĞďĞƌĂƉĂƉĞŵĂŝŶƵƚĂŵĂͿ͘<ĞĚƵĂŚĂů ƚĞƌƐĞďƵƚŬĞŵƵĚŝĂŶŵĞŶǇĞďĂďŬĂŶƌĞŶĚĂŚŶǇĂĚĂǇĂƚĂǁĂƌƉĞŶŐƵƐĂŚĂ,d/ĚĂůĂŵƉƌŽƐĞƐƉĞŶĞŶƚƵĂŶŚĂƌŐĂ ũƵĂůĚŽŵĞƐƟŬ͘^ĂĂƚŝŶŝƚĞƌũĂĚŝƐĞůŝƐŝŚƐŝŐŶŝĮŬĂŶĂŶƚĂƌĂŚĂƌŐĂŬĂǇƵďƵůĂƚĚŽŵĞƐƟŬĚĂŶŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů;ŚĂƌŐĂ ĚŽŵĞƐƟŬůĞďŝŚƌĞŶĚĂŚƐĞŬŝƚĂƌϯϬʹϰϬƉĞƌƐĞŶͿ͘ ͻ ^ĞŵĞŶƚĂƌĂƚĂŶƚĂŶŐĂŶĚĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ/W,,<͕ŬŚƵƐƵƐŶǇĂ/W,,<ĚĂƌŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͕ĂĚĂůĂŚ ŵĂƐŝŚƌĞŶĚĂŚŶǇĂĂŶŝŵŽƉĞƌďĂŶŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŵďĞƌŝŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƉĞŵďŝĂǇĂĂŶ͕ďĂŝŬƵŶƚƵŬŬĞƉĞƌůƵĂŶ ƌĞǀŝƚĂůŝƐĂƐŝŵĞƐŝŶͲŵĞƐŝŶǇĂŶŐƐƵĚĂŚƚƵĂ͕ŵĂƵƉƵŶƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ/W,,<ďĂƌƵ͘

ZĞŐƵůĂƐŝĚĂŶ<ĞďŝũĂŬĂŶ hŶƚƵŬŵĞŶŐĂƚĂƐŝďĞďĞƌĂƉĂƚĂŶƚĂŶŐĂŶƚĞƌƐĞďƵƚĚŝĂƚĂƐ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶ

ŬĞďŝũĂŬĂŶďĞƌŝŬƵƚ͗ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŬĂǇƵĂŶŚĂƌƵƐĚŝůĂŬƵŬĂŶŵĞůĂůƵŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝ,d/ĚĂŶ/W,,< ƐĞĐĂƌĂƐŝŵƵůƚĂŶ͕ďƵŬĂŶƐĞŬƵĞŶƐŝĂů͖ ͻ WĂƌĂĚŝŐŵĂƉĂĚĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝ/W,,<ƟĚĂŬďŽůĞŚďĞƌƐŝĨĂƚƐĞŵƉŝƚǇĂŶŐŚĂŶǇĂĨŽŬƵƐƉĂĚĂ ƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝƚĞƌƚĂŶĂŵ͕ŵĞůĂŝŶŬĂŶďĞƌƐŝĨĂƚůƵĂƐĚŝŵĂŶĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝŚĂƌƵƐĚŝƐĞƌƚĂŝ ĚĞŶŐĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶũƵŵůĂŚƉĞŵĂŝŶŐƵŶĂŵĞŶǇĞŝŵďĂŶŐŬĂŶŬĞŬƵĂƚĂŶƚĂǁĂƌͲŵĞŶĂǁĂƌĚŝƉĂƐĂƌŬĂǇƵďƵůĂƚ͕ ŬŚƵƐƵƐŶǇĂũŝŬĂƉĞŵďƵŬĂĂŶŬĞŵďĂůŝŬĞƌĂŶĞŬƐƉŽƌŬĂǇƵďƵůĂƚďƵŬĂŶƉŝůŝŚĂŶǇĂŶŐƚĞƌƐĞĚŝĂ͖ ͻ ^ĞŬƚŽƌƉĞƌďĂŶŬĂŶƉĞƌůƵĚŝĚŽƌŽŶŐƵŶƚƵŬƚƵƌƵƚŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝ/W,,<ĚĞŶŐĂŶ ƐŽƐŝĂůŝƐĂƐŝƟŶŐŬĂƚŬĞƵŶƚƵŶŐĂŶĚĂŶŬĂƌĂŬƚĞƌŝƐƟŬƌŝƐŝŬŽƉĂĚĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝ/W,,<͘


^ĞůĂŝŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐŵĞŶũĂĚŝĨŽŬƵƐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚŝĂƚĂƐ͕ŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝũƵŐĂ ƚĞƌĚĂƉĂƚďĞďĞƌĂƉĂŬĞŐŝĂƚĂŶǇĂŶŐĚŝŶŝůĂŝŵĞŵƉƵŶǇĂŝƉŽƚĞŶƐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƐĞƉĞƌƟŬĂƌĞƚ͕ƉĞƌƚĂŶŝĂŶƉĂŶŐĂŶ͕ ƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͕ƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂǇĂŶŐĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƉĂĚĂϳĞƐƟŶĂƐŝWĂƌŝǁŝƐĂƚĂEĂƐŝŽŶĂů͘

/ŶǀĞƐƚĂƐŝ dĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶƚĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝƌĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝďĂƌƵƵŶƚƵŬ ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂDŝŶǇĂŬΘ'ĂƐƵŵŝ͕ĂƚƵďĂƌĂ͕<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ͕ĞƐŝĂũĂ͕ĂƵŬƐŝƚ͕WĞƌŬĂǇƵĂŶ͕ƐĞƌƚĂ ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐƐĞďĞƐĂƌ/ZϵϰϱdƌŝůŝƵŶ͘


Berikut ini adalah gambaran umum rencana investasi kegiatan ekonomi utama dan infrastruktur yang terdapat di Kalimantan: Indikasi Investasi koridor Ekonomi Kalimantan IDR Triliun 1,000

ϭϲϳ

800

344

32

945 61 ϲϳ 31

600 ϭϯϳ

400

ϳϴϱ

48

181

BUMN Campuran Pemerintah Swasta

200 ϯϳ

Gambar 3.D.22: Nilai investasi di Koridor Ekonomi Kalimantan

Total

Infrastruktur

Perkayuan

Migas

Kelapa Sawit

Bauksit

Batubara

Besi baja

0

Di samping investasi di atas, ada pula beberapa investasi untuk kegiatan yang bukan menjadi kegiatan ekonomi ƵƚĂŵĂĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͕ƚĞƚĂƉŝŵĞŶũĂĚŝďĂŐŝĂŶĚĂƌŝϮϮŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƐĞƉĞƌƟƚĞŵďĂŐĂ͕ karet, pertanian pangan, perikanan, dan peternakan dengan jumlah investasi sebesar IDR 20,5 Triliun. Selain itu, ada pula investasi dari beberapa kegiatan di luar 22 kegiatan ekonomi utama yang dikembangkan di MP3EI ƐĞƉĞƌƟƉĞƚƌŽŬŝŵŝĂ͕ďĂŚĂŶƉĞůĞĚĂŬ͕ŵĂŶŐĂĂŶ͕ĚĂŶďĂƌĂŶŐŬŽŶƐƵŵƐŝƐĞďĞƐĂƌ/ZϳϮdƌŝůŝƵŶ͘

115

116


/ŶŝƐŝĂƟĨ^ƚƌĂƚĞŐŝƐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ

Koridor ekonomi Kalimantan

Pelabuhan

ϭ ϲ

ϳ

Ϯ

ϱ ϳ 4

<ϯͲ;ϴ͕ϵ͕ϭϰ͕ϮϬͿͲϭ

ϭ

<ƵƚĂŝdŝŵƵƌ͕DĂůŽǇͲĂƵŬƐŝƚͬ ůƵŵŝŶĂ͕<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ͕

<ϯͲ;ϭϱͿͲϯ

3

<ϯͲ;ϭ͕ϵ͕ϮϭͿͲϱ

ϱ

<ϯͲ;ϮϯͿͲϳ

Rapak dan Ganal <ĂůŝŵĂŶƚĂŶdŝŵƵƌͲDŝŐĂƐ

ĂƌŝƚŽ͕ĚƐŬͲĞƐŝĂũĂ͕ <ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ͕WĞƌŬĂǇƵĂŶ

Kereta Api Batubara dan Jalan Trans Kalimantan

/ZϳϬ͕ϬϬd

/Zϰϰ͕Ϭϴd

/Zϲϭ͕ϭϱd

ĂƚƵďĂƌĂ͕WĞƌŬĂǇƵĂŶ

Ϯ

ĂůŝŬƉĂƉĂŶ͕ĚƐŬͲ<ĞůĂƉĂ ^Ăǁŝƚ͕DŝŐĂƐ͕WĞƌŬĂǇƵĂŶ /Zϭϱϵ͕ϱϬd

Tabel 3.D.23 : WĞƚĂ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ<ŽƌŝĚŽƌ Ekonomi Kalimantan

Pemerintah BUMN Swasta

/Zϭϭϭ͕ϱϵd <ϯͲ;ϵ͕ϭϱ͕ϮϬͿͲϮ

ϳ

<ϯͲ;ϭ͕ϵ͕ϭϰ͕ϮϬͿͲϰ

4

<ϯͲ;ϴ͕ϵ͕ϮϬͿͲϲ

ĂƚƵďĂƌĂ͕WĞƌŬĂǇƵĂŶ

WŽŶƟĂŶĂŬ͕DĞŵƉĂǁĂŚ͕ ĚƐŬͲĂƵŬƐŝƚͬůƵŵŝŶĂ͕ <ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ͕WĞƌŬĂǇƵĂŶ

/Zϭϲ͕Ϭϲd

/Zϵϰ͕Ϯϴd

Kotabaru, Tanah Bambu, ĚƐŬͲĞƐŝĂũĂ͕<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ͕

ϲ

3


EŽ

EĂŵĂ<ŽĚĞ

>ŽŬƵƐ

<ϯͲ;ϴ͕ϵ͕ϭϰ͕ϮϬͿͲϭ

ŽŶƚĂŶŐ͕<ƵƚĂŝ dŝŵƵƌ͕ĚƐŬ

<ĞŐŝĂƚĂŶŬŽŶŽŵŝ Utama ĂƵŬƐŝƚͬůƵŵŝŶĂ

ϭ

<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ ĂƚƵďĂƌĂ <ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ

Ϯ

<ϯͲ;ϵ͕ϭϱ͕ϮϬͿͲϮ

ĂůŝŬƉĂƉĂŶ͕ĚƐŬ

DŝŐĂƐ WĞƌŬĂǇƵĂŶ

3

<ϯͲ;ϭϱͿͲϯ

ZĂƉĂŬĚĂŶ 'ĂŶĂů<ĂůƟŵ

DŝŐĂƐ

WĞůĂŬƵ


WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕ hDE͕ ^ǁĂƐƚĂ

WĞůĂďƵŚĂŶ͕:ĂůĂŶ͕ZĞů<ĞƌĞƚĂƉŝ͕ĚĂŶWŽǁĞƌΘ ŶĞƌŐǇ


WĞůĂďƵŚĂŶ͕:ĞŵďĂƚĂŶ͕:ĂůĂŶ͕hƟůŝƚĂƐŝƌ

^ǁĂƐƚĂ

Ͳ

ĞƐŝĂũĂ 4

<ϯͲ;ϭ͕ϵ͕ϭϰ͕ϮϬͿͲϰ

<ŽƚĂďĂƌƵ͕ dĂŶĂŚĂŵďƵ͕ dsk

<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ ĂƚƵďĂƌĂ

hDE͕ ^ǁĂƐƚĂ

KǀĞƌůĂŶĚŽŶǀĞǇŽƌ͕WŽǁĞƌΘŶĞƌŐǇ͕dan WĞƌďĂŝŬĂŶ:ĂůĂŶ

WĞƌŬĂǇƵĂŶ ĞƐŝĂũĂ ϱ

<ϯͲ;ϭ͕ϵ͕ϮϬͿͲϱ

ĂƌŝƚŽ͕ĚƐŬ

<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ WĞƌŬĂǇƵĂŶ


WŽǁĞƌΘŶĞƌŐǇ͕WĞůĂďƵŚĂŶ͕ĚĂŶ:ĂůĂŶ

ĂƵŬƐŝƚͬůƵŵŝŶĂ 6

<ϯͲ;ϴ͕ϵ͕ϭϰ͕ϮϬͿͲϲ

WŽŶƟĂŶĂŬ͕ DĞŵƉĂǁĂŚ͕ dsk

<ĞůĂƉĂ^Ăǁŝƚ ĂƚƵďĂƌĂ

PemerinͲ ƚĂŚ͕hDE͕ ^ǁĂƐƚĂ

ĂŶĚĂƌĂ͕:ĂůĂŶ͕ĚĂŶWŽǁĞƌΘŶĞƌŐǇ

WĞƌŬĂǇƵĂŶ

ϳ

<ϯͲ;ϮϯͿͲϳ

<ĞƌĞƚĂƉŝ ĂƚƵďĂƌĂ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ ĚĂŶ:ĂůĂŶdƌĂŶƐ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ


WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕ ^ǁĂƐƚĂ

:ĂůƵƌ<ĞƌĞƚĂƉŝWƵƌƵŬĂŚƵͲdĂŶũƵŶŐ/ƐƵǇĚĂŶ WƵƌƵŬĂŚƵʹĂŶŐŬƵĂŶŐ͕:ĂůĂŶdƌĂŶƐ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ

:ƵŵůĂŚ ŝŶǀĞƐƚĂƐŝ ;/Z dƌŝůŝƵŶͿ

^ŚĂƌĞ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ Terhadap Kegiatan Ekonomi Utama di Seluruh <ŽƌŝĚŽƌ;йͿ

ϯϲ͕ϬϬ

Ϯϲ

ϱ͕ϯϱ

6

ϲϮ͕ϳϵ

Ϯϵ

Ϭ͕ϯϬ

34

ϭϱϴ͕ϲϱ

ϭ

Ϭ͕ϱϱ

Ϯ

ϳϬ͕ϬϬ

ϭϱ

ϲ͕ϱϲ

ϳ

Ϯ͕ϴϭ

3

ϱ͕ϰϮ

3

ϭ͕Ϯϳ

4

ϯϱ͕ϬϬ

ϯϱ

Ϯ͕ϳϵ

ϱ

ϲ͕Ϯϵ

ϮϬ

ϲϮ͕ϮϮ

46

ϭϳ͕ϵϳ

ϮϬ

ϰ͕ϱϬ

Ϯ

ϵ͕ϱϵ

ϯϬ

ϲϭ͕ϭϱ

3

Tabel 3.1 : ŐůŽŵĞƌĂƐŝ/ŶĚŝŬĂƐŝ /ŶǀĞƐƚĂƐŝ

117

118


ŝ ƐĂŵƉŝŶŐ ŝŶǀĞƐƚĂƐŝ ǇĂŶŐ ďĞƌŬĂŝƚĂŶ ĚĞŶŐĂŶ ŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝ ƵƚĂŵĂ Ěŝ ĂƚĂƐ͕ WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ ĚĂŶ hDE ũƵŐĂ ďĞƌŬŽŵŝƚŵĞŶ ƵŶƚƵŬ ŵĞůĂŬƵŬĂŶ ŝŶǀĞƐƚĂƐŝ ĚĂůĂŵ ƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶ ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͘ <ŽŵŝƚŵĞŶ ŝŶǀĞƐƚĂƐŝ ƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕ hDE͕ĚĂŶĐĂŵƉƵƌĂŶĚĂůĂŵƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƚĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝĚĞŶŐĂŶƌŝŶĐŝĂŶƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͘

/ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌŽůĞŚWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕hDEĚĂŶĂŵƉƵƌĂŶ;/ZdƌŝůŝƵŶͿ ϭϱϬ

ϯϱ

Ϭ͕ϯ


hƟůŝƚĂƐŝƌ

ϭϵ

ϭϮϴ

dĞůĞŵĂƟŬĂ

Total

ϭϬϬ

ϰϬ

3

ϱϬ ϭϬ Ϯϭ

Gambar 3.D.24: /ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ Infrastruktur oleh WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕hDE dan campuran

Ϭ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ :ĂůĂŶ


/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ WŽǁĞƌΘ ŶĞƌŐǇ

/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ Bandara

ĂůĂŵũĂŶŐŬĂƉĂŶũĂŶŐ͕ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŵďĂŶŐƵŶŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌ ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ͕ĚŝĚƵŬƵŶŐĚĞŶŐĂŶƉĞŶŐƵĂƚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝĚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŵĂŶƵƐŝĂ;^DͿ ĚĂŶŝůŵƵƉĞŶŐĞƚĂŚƵĂŶΘƚĞŬŶŽůŽŐŝ;/Wd<Ϳ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ƐĞŬƚŽƌũĂƐĂũƵŐĂƉĞƌůƵĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŐŐĂŶƟŬĂŶ ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝ^ƵŵďĞƌĂǇĂůĂŵ;^ͿǇĂŶŐƟĚĂŬƚĞƌďĂƌƵŬĂŶĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͘ ^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ŝŶŝƐŝĂƟĨǇĂŶŐĚŝƚĂǁĂƌŬĂŶĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚĂƉĂƚďĞƌƵƉĂƉĞŶĐŝƉƚĂĂŶĚĂŶ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĂŐůŽŵĞƌĂƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝǇĂŶŐĚŝĚƵŬƵŶŐŽůĞŚƉĞŶŐĂĚĂĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐƐĞƉĞƌƟ ƚĞŶĂŐĂůŝƐƚƌŝŬ͕ĂŝƌďĞƌƐŝŚ͕ĚĂŶƉĞŶŐŽůĂŚĂŶůŝŵďĂŚ͘WƵƐĂƚŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚĂůĂŵƐƚƌƵŬƚƵƌƚĂƚĂ ƌƵĂŶŐ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶĚŝŚƵďƵŶŐŬĂŶŵĞůĂůƵŝũĂƌŝŶŐĂŶũĂůĂŶƌĂǇĂĚĂŶũĂůƵƌƌĞůŬĞƌĞƚĂĂƉŝƚƌĂŶƐ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶǇĂŶŐ ƚĞƌŝŶƚĞŐƌĂƐŝĚĞŶŐĂŶĂŶŐŬƵƚĂŶƐƵŶŐĂŝ͘WŽůĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ͕ ƉĞƌƚĂŶŝĂŶ͕ĚĂŶƉĞƌŬĞďƵŶĂŶǇĂŶŐƚĞƌŝŶƚĞŐƌĂƐŝĚĞŶŐĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬůƵƐƚĞƌŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌŶǇĂĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶ ĚŝƐĞƉĂŶũĂŶŐƐƵŶŐĂŝ͘,ĂůŝŶŝĚŝůĂŬƵŬĂŶƵŶƚƵŬĞĮƐŝĞŶƐŝƉĞŶŐĂĚĂĂŶƉƌĂƐĂƌĂŶĂƉĞƌŚƵďƵŶŐĂŶ;ĚĂƌĂƚͿ͘^ĞƐƵĂŝ ĚĞŶŐĂŶƐƵŵďĞƌĚĂǇĂĂůĂŵĚĂŶŬŽŶĚŝƐŝŐĞŽŐƌĂĮƐWƵůĂƵ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͕<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶŵĞŵƉƵŶǇĂŝ ƚĞŵĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĂƚĂƵĂŬƟǀŝƚĂƐƵƚĂŵĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƐĞďĂŐĂŝŚĂƐŝůƚĂŵďĂŶŐĚĂŶůƵŵďƵŶŐĞŶĞƌŐŝŶĂƐŝŽŶĂů͘ ^ĞůƵƌƵŚƵƉĂǇĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶŝŶŝĚŝďĂŶŐƵŶĚĞŶŐĂŶŬĞƐĂĚĂƌĂŶƉĞŶƵŚƵŶƚƵŬ ƚĞƚĂƉŵĞůĞƐƚĂƌŝŬĂŶŚƵƚĂŶ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶƐĞďĂŐĂŝƉĂƌƵͲƉĂƌƵĚƵŶŝĂ͘^ŝŶĞƌŐŝĂŶƚĂƌĂŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶĚĂŶ ŬĞŚƵƚĂŶĂŶŝŶŝĚĂƉĂƚĚŝůĂŬƵŬĂŶŵĞůĂůƵŝŐŽŽĚŵŝŶŝŶŐƉƌĂĐƟĐĞƉĂĚĂƐĂĂƚĞŬƐƉůŽƌĂƐŝĚĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĂƐĐĂƚĂŵďĂŶŐ͘ ĂůĂŵƌĂŶŐŬĂŵĞŵƉĞƌĐĞƉĂƚƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶĞŬŽŶŽŵŝĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͕ ƉĞƌůƵĚŝĐŝƉƚĂŬĂŶŝŬůŝŵƵƐĂŚĂǇĂŶŐŬŽŶĚƵƐŝĨƵŶƚƵŬŵĞŶũĂŵŝŶŬĞƉĂƐƟĂŶĚĂŶŬĞďĞƌůĂŶŐƐƵŶŐĂŶƵƐĂŚĂ ƉĂƌĂƉĞůĂŬƵƐĞŬƚŽƌ͘ĞďĞƌĂƉĂƉĞƌƵďĂŚĂŶĚĂŶŚĂƌŵŽŶŝƐĂƐŝƌĞŐƵůĂƐŝƚĞƌŬĂŝƚƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ͕ƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ͕ ŬĞŚƵƚĂŶĂŶ͕ůŝŶŐŬƵŶŐĂŶ͕ƐĞƌƚĂƚĂƚĂƌƵĂŶŐĚŝůĂŬƵŬĂŶŐƵŶĂŵĞŵŝŶŝŵĂůŝƐĂƐŝŚĂŵďĂƚĂŶͲŚĂŵďĂƚĂŶǇĂŶŐďĞƌƐŝĨĂƚ ŬŽŶƚƌĂƉƌŽĚƵŬƟĨƚĞƌŚĂĚĂƉŽƉƟŵĂůŝƐĂƐŝƉĞŶĐŝƉƚĂĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚĚŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝĚĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŶŝůĂŝ ƚĂŵďĂŚƉƌŽĚƵŬǇĂŶŐĂŬĂŶĚŝĞŬƐƉŽƌ͘ĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶũĂƌŝŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͕Ěŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶƚĞƌĚĂƉĂƚ ŵŽĚĞůƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌŬŽŶƐŽƌƐŝƵŵ͕ĚŝŵĂŶĂďĞďĞƌĂƉĂƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ ďĂƚƵďĂƌĂ;ƐĂďƵŬĐŽŶǀĞǇŽƌ͕ƌĞůŬĞƌĞƚĂĂƉŝ͕ĚĂŶũĂůĂŶǇĂŶŐƐĂŵĂͿƐĂůŝŶŐďĞƌďĂŐŝŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƐĞŚŝŶŐŐĂĚĂƉĂƚ ŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĞĮƐŝĞŶƐŝ͘


119

120

Masterplan P3EI Koridor Ekonomi Sulawesi

Koridor Ekonomi Sulawesi

Tema Pembangunan: Pusat Produksi dan Pengolahan Hasil Pertanian, Perkebunan, Perikanan, Migas, dan Pertambangan Nasional.

Terdiri dari 6 Pusat Ekonomi: ͻDĂŬĂƐƐĂƌ ͻ<ĞŶĚĂƌŝ ͻDĂŵƵũƵ

ͻWĂůƵ ͻ'ŽƌŽŶƚĂůŽ ͻDĂŶĂĚŽ

Kegiatan Ekonomi Utama: ͻWĞƌƚĂŶŝĂŶ WĂŶŐĂŶ;WĂĚŝ͕ :ĂŐƵŶŐ͕<ĞĚĞůĂŝ ĚĂŶhďŝ<ĂǇƵͿ ͻ<ĂŬĂŽ

ͻWĞƌŝŬĂŶĂŶ ͻEŝŬĞů ͻDŝŶǇĂŬĚĂŶ'ĂƐ Ƶŵŝ;DŝŐĂƐͿ

ůƚĞƌŶĂƟĨWĞůĂďƵŚĂŶ ,Ƶď/ŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů Bitung

^ŽĮĮ

DĂŵƵũƵ

DĂŬĂƐƐĂƌ

ůƚĞƌŶĂƟĨWĞůĂďƵŚĂŶ ,Ƶď/ŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů Makassar


Klaster Industri

Simpul Pengolahan Nikel


Simpul Pertanian Pangan

Jalur Eksisting

Simpul Perkebunan Kakao


Komplek LNG

Pelabuhan

Simpul Perikanan Doc. Berau Coal


Overview Koridor Ekonomi Sulawesi

<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝŵĞŵƉƵŶǇĂŝƚĞŵĂPusat Produksi dan Pengolahan Hasil Pertanian, Perkebunan, Perikanan, dan Pertambangan Nikel Nasional. <ŽƌŝĚŽƌŝŶŝĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶŵĞŶũĂĚŝŐĂƌŝƐĚĞƉĂŶĞŬŽŶŽŵŝŶĂƐŝŽŶĂůƚĞƌŚĂĚĂƉƉĂƐĂƌƐŝĂdŝŵƵƌ͕ƵƐƚƌĂůŝĂ͕ĚĂŶ ŵĞƌŝŬĂ͘<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝŵĞŵŝůŝŬŝƉŽƚĞŶƐŝƟŶŐŐŝĚŝďŝĚĂŶŐĞŬŽŶŽŵŝĚĂŶƐŽƐŝĂůĚĞŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶͲ ŬĞŐŝĂƚĂŶƵŶŐŐƵůĂŶŶǇĂ͘DĞƐŬŝƉƵŶĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ƐĞĐĂƌĂƵŵƵŵƚĞƌĚĂƉĂƚďĞďĞƌĂƉĂŚĂůǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝďĞŶĂŚŝĚŝ <ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝ͗ ͻ ZĞŶĚĂŚŶǇĂŶŝůĂŝWZƉĞƌŬĂƉŝƚĂĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶƉƵůĂƵůĂŝŶĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͖ ͻ <ĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌƚĂŶŝĂŶ͕ƐĞďĂŐĂŝŬŽŶƚƌŝďƵƚŽƌWZƚĞƌďĞƐĂƌ;ϯϬƉĞƌƐĞŶͿ͕ƚƵŵďƵŚĚĞŶŐĂŶ ůĂŵďĂƚƉĂĚĂŚĂůŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŝŶŝŵĞŶǇĞƌĂƉƐĞŬŝƚĂƌϱϬƉĞƌƐĞŶƚĞŶĂŐĂŬĞƌũĂ͖ ͻ /ŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝďĞƌĂƐĂůĚĂƌŝĚĂůĂŵĚĂŶůƵĂƌŶĞŐĞƌŝƌĞůĂƟĨƚĞƌƟŶŐŐĂůĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĂĞƌĂŚůĂŝŶ͖ ͻ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶĚĂŶƐŽƐŝĂůƐĞƉĞƌƟũĂůĂŶ͕ůŝƐƚƌŝŬ͕Ăŝƌ͕ĚĂŶŬĞƐĞŚĂƚĂŶŬƵƌĂŶŐƚĞƌƐĞĚŝĂĚĂŶďĞůƵŵ ŵĞŵĂĚĂŝ͘ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝďĞƌĨŽŬƵƐƉĂĚĂŬĞŐŝĂƚĂŶͲŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂpertanian pangan͕ kakao͕perikananĚĂŶnikel͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂminyakĚĂŶgas bumiĚĂƉĂƚĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶ ǇĂŶŐƉŽƚĞŶƐŝĂůƵŶƚƵŬŵĞŶũĂĚŝŵĞƐŝŶƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝĚŝŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝ͘

Pertanian Pangan <ĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌƚĂŶŝĂŶƉĂŶŐĂŶĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝŵĞŶĐĂŬƵƉƉĂĚŝ͕ũĂŐƵŶŐ͕ŬĞĚĞůĂŝ͕ĚĂŶƵďŝŬĂǇƵ͘<ĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌƚĂŶŝĂŶ ƉĂŶŐĂŶ͕ŬŚƵƐƵƐŶǇĂďĞƌĂƐĚĂŶũĂŐƵŶŐ͕ƐĂŶŐĂƚƉĞŶƟŶŐ͕ƚĞƌƵƚĂŵĂƵŶƚƵŬŬŽŶƐƵŵƐŝĚŽŵĞƐƟŬĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ /ŶĚŽŶĞƐŝĂĂĚĂůĂŚƉƌŽĚƵƐĞŶďĞƌĂƐƚĞƌďĞƐĂƌŬĞƟŐĂĚŝĚƵŶŝĂ͕ǇĂŶŐƐĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌĚĂƌŝƉƌŽĚƵŬƐŝŶǇĂĚŝŐƵŶĂŬĂŶ ƵŶƚƵŬŬŽŶƐƵŵƐŝĚŽŵĞƐƟŬ͘EĂŵƵŶ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĂƐŝŚŚĂƌƵƐŵĞŶŐŝŵƉŽƌϴϬϬ͘ϬϬϬƚŽŶũĂŐƵŶŐĚŝƚĂŚƵŶϮϬϭϬ ƵŶƚƵŬŵĞŵĞŶƵŚŝŬĞďƵƚƵŚĂŶĚŽŵĞƐƟŬƐĞďĞƐĂƌϱũƵƚĂƚŽŶ͘ ^ƵůĂǁĞƐŝŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉƌŽĚƵƐĞŶƉĂŶŐĂŶŬĞƟŐĂƚĞƌďĞƐĂƌĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂǇĂŶŐŵĞŶǇƵŵďĂŶŐϭϬpersenƉƌŽĚƵŬƐŝ ƉĂĚŝŶĂƐŝŽŶĂůĚĂŶϭϱpersenƉƌŽĚƵŬƐŝũĂŐƵŶŐŶĂƐŝŽŶĂů͘WĞƌƚĂŶŝĂŶƉĂŶŐĂŶŵĞŶǇƵŵďĂŶŐϭϯpersenWZ ^ƵůĂǁĞƐŝ͘

Indonesia memiliki 9% produksi dan konsumsi ďĞƌĂƐĚƵŶŝĂ͕ƚĞƌďĞƐĂƌŬĞƟŐĂƐĞƚĞůĂŚŝŶĂĚĂŶ/ŶĚŝĂ

Sulawesi merupakan provinsi ƚĞƌďĞƐĂƌŬĞƟŐĂƉĞŶŐŚĂƐŝůďĞƌĂƐ

ϱďĞƐĂƌƉƌŽĚƵƐĞŶĚĂŶƉĞŶŐŬŽŶƐƵŵƐŝďĞƌĂƐ͕й

WƌŽƉŽƌƐŝƉƌŽĚƵŬƐŝ ďĞƌĂƐĚŝŝŶĚŽŶĞƐŝĂ;йͿ

100

ϴϬ

60

40

20

Gambar 3.E.1: Proporsi Negara Penghasil Beras di Dunia dan Proporsi Daerah Penghasil Beras di Indonesia

0

ĂůŝΘEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ

29

27

>ĂŝŶŶǇĂ

5 7

5 7

5 7

sŝĞƚŶĂŵ ĂŶŐůĂĚĞƐŚ

10

<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ ^ƵůĂǁĞƐŝ

9

9

/ŶĚŽŶĞƐŝĂ

23

^ƵŵĂƚĞƌĂ

21

22

/ŶĚŝĂ 54

:ĂǁĂ

30

29

ŝŶĂ

<ŽŶƐƵŵƐŝ ^ƵŵďĞƌ͗h^͕W^͕ĚŝŽůĂŚ

WƌŽĚƵŬƐŝ

WƌŽĚƵŬƐŝĞƌĂƐ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ

121

122


DĞŶŐŝŶŐĂƚĂĚĂŶǇĂŬĞƚĞƌďĂƚĂƐĂŶƉŽƚĞŶƐŝĞŬƐƉĂŶƐŝĂƌĞĂůƉĞƌƚĂŶŝĂŶ͕ŵĂŬĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƉĂŶŐĂŶǇĂŶŐ ƉĂůŝŶŐŵĞŵƵŶŐŬŝŶŬĂŶĂĚĂůĂŚŵĞůĂŬƵŬĂŶŝŶƚĞŶƐŝĮŬĂƐŝƉĂŶŐĂŶ͘WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐƉĂĚŝĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝŵĂƐŝŚůĞďŝŚ ƌĞŶĚĂŚĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶĚĂĞƌĂŚůĂŝŶĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘

WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐĞƌĂƐ͕ϮϬϬϵ;ϭϬϬ<Őͬ,ĂͿ

Gambar 3.E.2: Perbandingan WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐĞƌĂƐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ Sulawesi dengan Wilayah Lainnya

^ƵŵďĞƌ͗W^͕ĚŝŽůĂŚ

/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉƌŽĚƵƐĞŶũĂŐƵŶŐƚĞƌďĞƐĂƌĚŝƐŝĂdĞŶŐŐĂƌĂ͕ŶĂŵƵŶŬĞďƵƚƵŚĂŶũĂŐƵŶŐŶĂƐŝŽŶĂůďĞůƵŵ ĚĂƉĂƚƚĞƌƉĞŶƵŚŝĚĂƌŝƉƌŽĚƵŬƐŝĚŽŵĞƐƟŬ͘ZĞŶĚĂŚŶǇĂƉĞŵĞŶƵŚĂŶŬĞďƵƚƵŚĂŶũĂŐƵŶŐďĞƌŬĂŝƚĂŶĚĞŶŐĂŶƟŶŐŬĂƚ ƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐũĂŐƵŶŐŶĂƐŝŽŶĂů͘WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐũĂŐƵŶŐĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝŵĂƐŝŚĚŝďĂǁĂŚƌĂƚĂͲƌĂƚĂƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŶĂƐŝŽŶĂů

WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ:ĂŐƵŶŐ͕ϮϬϬϵ;ϭϬϬ<Őͬ,ĂͿ

ϭϬ͕ϮϬ ϲ͕ϴϬ

ϱ͕ϴ

ϱ͕ϳ

ϰ͕ϲϬ ϰ͕ϮϬ ϰ͕ϴ

^ƵŵďĞƌ͗ĞƉĂƌƚĞŵĂŶWĞƌƚĂŶŝĂŶ

Gambar 3.E.3: WĞƌďĂŶĚŝŶŐĂŶWƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ:ĂŐƵŶŐ <ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝĚĞŶŐĂŶ Wilayah Lainnya

ϰ͕ϳ

ϰ͕ϳ

ϰ͕ϲ

ϰ͕ϲ

ϰ͕ϭ

ϯ͕ϲ

Ϯ͕ϲ


WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐƉĂŶŐĂŶƌĞŶĚĂŚĚŝƐĞďĂďŬĂŶŽůĞŚƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶƉƵƉƵŬǇĂŶŐƌĞŶĚĂŚ͕ƚĞƌďĂƚĂƐŶǇĂƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶ ĂůĂƚƉĞƌƚĂŶŝĂŶ͕ĚĂŶũĂƌŝŶŐĂŶŝƌŝŐĂƐŝǇĂŶŐďĞůƵŵŵĞŵĂĚĂŝ͘WĞŶŐŐƵŶĂĂŶƉƵƉƵŬďĞƌŝŵďĂŶŐĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝďĞƌƵƉĂ ƵƌĞĂ͕ƉŽƚĂƐŝƵŵŬůŽƌŝĚĂ;<ůͿ͕ĚĂŶĨŽƐĨĂƚ;^WͲϯϲͿŵĂƐŝŚƌĞŶĚĂŚĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶĚĂĞƌĂŚůĂŝŶĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ ,ĂůƚĞƌƐĞďƵƚďĞƌŚƵďƵŶŐĂŶĞƌĂƚĚĞŶŐĂŶĨĂŬƚŽƌŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶƉƵƉƵŬ͕ƐĞƌƚĂďŝĂǇĂĂŶŐŬƵƚĚĂŶƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶƉĞƚĂŶŝ ŵĞŶŐĞŶĂŝƚĞŬŶŝŬďƵĚŝĚĂǇĂƉĞƌƚĂŶŝĂŶ͘

ŬŐͬŚĂ 400

40 100

20

50 100

>ŽŵďŽŬ dŝŵƵƌ

^ŽůŽŬ

WŽůŵĂƐ

Sragen

ZĂŶŐŬĂƐ

<ĂƌĂǁĂŶŐ

0 WŽůŵĂƐ

ZĂŶŐŬĂƐ

ϱϬ<ŽƚĂĚŝ /ŶĚŽŶĞƐŝĂ ^ŽůŽŬ >ŽŵďŽŬ dŝŵƵƌ ^ŽƉƉĞŶŐ

Sragen >ŽŵďŽŬ Barat

^ŽůŽŬ

ϱϬ<ŽƚĂĚŝ /ŶĚŽŶĞƐŝĂ WŽůŵĂƐ

^ŽƉƉĞŶŐ

<ĂƌĂǁĂŶŐ

Sragen

ZĂŶŐŬĂƐ

>ŽŵďŽŬ Barat >ŽŵďŽŬ dŝŵƵƌ

<ĂƌĂǁĂŶŐ

0

ϱϬ<ŽƚĂĚŝ /ŶĚŽŶĞƐŝĂ ^ŽƉƉĞŶŐ

10

0

Gambar 3.E.4: Penggunaan Pupuk di Beberapa Wilayah di Indonesia

30

200

WƌŽǀŝŶƐŝ^ƵůĂǁĞƐŝ ϭ͘Super Phospate Ϯ͘Potassium Chloride

ŬŐͬŚĂ 50

ŬŐͬŚĂ 150

300

ŝ>ƵĂƌ^ƵůĂǁĞƐŝ

</2

^WͲϯϲ1

hƌĞĂ

^ƵŵďĞƌ͗&K͕^ƚƵĚŝ>ŝƚĞƌĂƚƵƌ͕ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐůĂŚĂŶƉĞƌƚĂŶŝĂŶĂŬĂŶƚĞƌŐĂŶƚƵŶŐƉĂĚĂƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶĂůĂƚŵĞƐŝŶƉĞƌƚĂŶŝĂŶƚĞƌƵƚĂŵĂ ďĂŐŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶůĂŚĂŶ͘EĂŵƵŶ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĂƐŝŚũĂƵŚƚĞƌƟŶŐŐĂůĚĂůĂŵƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶƚƌĂŬƚŽƌũŝŬĂĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶ ĚĞŶŐĂŶďĞďĞƌĂƉĂŶĞŐĂƌĂůĂŝŶ͘WĞŶŐŐƵŶĂĂŶĂůĂƚŵĞƐŝŶƉĞƌƚĂŶŝĂŶĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝƌĞůĂƟĨƐĂŶŐĂƚƚĞƌďĂƚĂƐĚĂŶŝŶŝ ƚĞƌĐĞƌŵŝŶĚĂƌŝƉĞŶĞƚƌĂƐŝƚƌĂŬƚŽƌǇĂŶŐŵĂƐŝŚƐĂŶŐĂƚƌĞŶĚĂŚĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶĚĂĞƌĂŚůĂŝŶĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ WĞƌƐĞŶƚĂƐĞ>ĂŚĂŶWĞƌƚĂŶŝĂŶǇĂŶŐĚŝůĂǇĂŶŝ:ĂƌŝŶŐĂŶ/ƌŝŐĂƐŝ ^ƵŵďĞƌ͗ ĞƉĂƌƚĞŵĞŶWĞƌƚĂŶŝĂŶ͕ ^ƚƵĚŝ>ŝƚĞƌĂƚƵƌ

:ĂƌŝŶŐĂŶ/ƌŝŐĂƐŝ

WƌŽǀŝŶƐŝůĂŝŶŶǇĂ Ěŝ^ƵůĂǁĞƐŝ ϯ͘Ϯϯϱ

ϯ͘ϳϱϴ

dŽƚĂů>ĂŚĂŶdĂŶĂŵ WĂĚŝ;ƌŝďƵŚĂͿ

Gambar 3.E.5: Sistem Pengairan Pertanian di Indonesia

^ĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌũĂƌŝŶŐĂŶŝƌŝŐĂƐŝĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝŵĂƐŝŚďĞƌƵƉĂŝƌŝŐĂƐŝƐĞĚĞƌŚĂŶĂĚĂŶŶŽŶͲƚĞŬŶŝƐ;ŚĂŶǇĂϯϳƉĞƌƐĞŶůĂŚĂŶ ƉĞƌƚĂŶŝĂŶƉĂŶŐĂŶǇĂŶŐƚĞůĂŚĚŝĂŝƌŝŽůĞŚŝƌŝŐĂƐŝƚĞŬŶŝƐĚĂŶƐĞŵŝƚĞŬŶŝƐͿ͘

Regulasi dan Kebijakan ĂůĂŵƌĂŶŐŬĂŵĞŶŐŚĂĚĂƉŝďĞƌďĂŐĂŝƚĂŶƚĂŶŐĂŶƚĞƌƐĞďƵƚĚŝĂƚĂƐ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶ ĚƵŬƵŶŐĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶďĞƌŝŬƵƚ͗ ͻ WĞƌůƵĂƐĂŶĂƌĞĂƚĂŶĂŵŵĞůĂůƵŝŽƉƟŵĂůŝƐĂƐŝƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶůĂŚĂŶ͕ƉĞŶĐĞƚĂŬĂŶƐĂǁĂŚďĂƌƵ͕ƌĞŚĂďŝůŝƚĂƐŝĚĂŶ ŬŽŶƐĞƌǀĂƐŝůĂŚĂŶƉĞƌƚĂŶŝĂŶ͖ ͻ DĞŶŐĂŵĂŶŬĂŶŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶĚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƉĂŶŐĂŶŵĞůĂůƵŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞďĞƌůĂŶũƵƚĂŶůƵŵďƵŶŐƉĂŶŐĂŶ͕ ƉĞŵďĞƌĚĂǇĂĂŶĚĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐŬĞůĞŵďĂŐĂĂŶƉĞƚĂŶŝ;'ĂƉŽŬƚĂŶ͕<ŽƉĞƌĂƐŝͿ͖

123

124


ͻ ͻ ͻ

DĞŶŐƵƌĂŶŐŝƉŽƚĞŶƐŝŬĞŚŝůĂŶŐĂŶũƵŵůĂŚĚĂŶŶŝůĂŝƉĂƐĐĂƉĂŶĞŶŵĞůĂůƵŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬƵĂůŝƚĂƐƉĞŶǇŝŵƉĂŶĂŶ͕ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŵĞŬĂŶŝƐŵĞƉĞŵďĞůŝĂŶǇĂŶŐĞĨĞŬƟĨ͖ DĞŵƉĞƌďĂŝŬŝĂŬƐĞƐĮŶĂŶƐŝĂůͬƉĞŵďŝĂǇĂĂŶďĂŐŝƉĂƌĂƉĞƚĂŶŝ͖ DĞŵĂŶƚĂƉŬĂŶŬĞůĞŵďĂŐĂĂŶǇĂŶŐŵĞŶŽƉĂŶŐƉĞŵďĞƌĚĂǇĂĂŶƉĞƚĂŶŝĚĂŶŵĞŵƉĞƌďĂŝŬŝĨƵŶŐƐŝŬŽŽƌĚŝŶĂƐŝ͘

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌƚĂŶŝĂŶƉĂŶŐĂŶ ŵĞŵĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿďĞƌƵƉĂ͗ ͻ PeƌďĂŝŬĂŶĂŬƐĞƐũĂůĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŐƵƌĂŶŐŝŬĞƚĞƌŐĂŶƚƵŶŐĂŶŬĞƉĂĚĂƉŝŚĂŬƉĞƌĂŶƚĂƌĂĚĂŐĂŶŐ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĨĂƐŝůŝƚĂƐŝƌŝŐĂƐŝ͕ĚŝŵĂŶĂŬĞŵĂŵƉƵĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƐĂŶŐĂƚƌĞŶƚĂŶƚĞƌŚĂĚĂƉƉĞƌƵďĂŚĂŶĐƵĂĐĂũŝŬĂ ƚĞƌƵƐďĞƌŐĂŶƚƵŶŐƉĂĚĂŝƌŝŐĂƐŝƐĞĚĞƌŚĂŶĂǇĂŶŐďĞƌŐĂŶƚƵŶŐƉĂĚĂŚƵũĂŶ͖ ͻ RevŝƚĂůŝƐĂƐŝĚĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐŐƵĚĂŶŐĚĂŶƉĞŶǇŝŵƉĂŶĂŶǇĂŶŐĂĚĂ;ƐĂĂƚŝŶŝh>K'ŵĞŵďĞůŝϱpersen ƉƌŽĚƵŬƐŝďĞƌĂƐŶĂƐŝŽŶĂů͕ƚĞƚĂƉŝĨĂƐŝůŝƚĂƐƉĞŶǇŝŵƉĂŶĂŶǇĂŶŐĚŝŵŝůŝŬŝƐƵĚĂŚƚƵĂĚĂŶŵĞŵĞƌůƵŬĂŶƉĞƌďĂŝŬĂŶͿĚĂƉĂƚ ŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƵŵƵƌƉĂŶŐĂŶĚĂůĂŵƉĞŶǇŝŵƉĂŶĂŶĚĂŶŵĞŶŐƵƌĂŶŐŝŬĞƌƵŐŝĂŶǇĂŶŐĚŝƐĞďĂďŬĂŶŽůĞŚƉĞŶǇŝŵƉĂŶĂŶ ǇĂŶŐƟĚĂŬďĂŝŬ;ũƵŵůĂŚŐƵĚĂŶŐh>K'Ěŝ^ƵůĂǁĞƐŝďĞƌĂĚĂƉĂĚĂƉŽƐŝƐŝŬĞĚƵĂƉĂůŝŶŐďĂŶǇĂŬĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂͿ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĂŬƐĞƐũĂůĂŶĂŶƚĂƌĂůĂŚĂŶƉĞƌƚĂŶŝĂŶĚĂŶƉƵƐĂƚƉĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶ͕ƵŶƚƵŬĚĂƉĂƚŵĞŵĨĂƐŝůŝƚĂƐŝƉĞƚĂŶŝ ĚĂůĂŵŵĞůĂŬƵŬĂŶƉĞŶũƵĂůĂŶĚĂŶŵĞŶŐƵƌĂŶŐŝŬĞƚĞƌŐĂŶƚƵŶŐĂŶƉĂĚĂƉĞƌĂŶƚĂƌĂǇĂŶŐŵĞŶĂŝŬŬĂŶŚĂƌŐĂũƵĂů ŚŝŶŐŐĂϯϬpersenĚĂƌŝŚĂƌŐĂĮŶĂů;ĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶĚĂƉĂƚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞƐĞũĂŚƚĞƌĂĂŶƉĞƚĂŶŝͿ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶͬƉĞƌďĂŝŬĂŶũĂƌŝŶŐĂŶŝƌŝŐĂƐŝƚĞŬŶŝƐƵƐĂŚĂƚĂŶŝ;:/dhdͿ͕ũĂƌŝŶŐĂŶŝƌŝŐĂƐŝĚĞƐĂ;:/^Ϳ͕ĚĂŶƚĂƚĂĂŝƌ ŵŝŬƌŽ;dDͿ͕ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶͬƉĞƌďĂŝŬĂŶƉŽŵƉĂ͕ƐƵŵƵƌ͕ĞŵďƵŶŐ͘ SDM dan IPTEK hŶƚƵŬŵĞŶĐĂƉĂŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌƚĂŶŝĂŶƉĂŶŐĂŶǇĂŶŐůĞďŝŚ ĞĨĞŬƟĨĚĂŶĞĮƐŝĞŶ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƵƉĂǇĂ͗ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŵĞůĂůƵŝƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƚĞƉĂƚŐƵŶĂ;ƐŝƐƚĞŵŝƌŝŐĂƐŝĚĂŶƚƌĂŬƚŽƌͿ͕ ƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶƉƵƉƵŬďĞƌŝŵďĂŶŐǇĂŶŐďĞƌďĂƐŝƐƉƌŝŶƐŝƉŬĞƚĞƉĂƚĂŶ͕ĚĂŶďŝďŝƚǇĂŶŐďĞƌŬƵĂůŝƚĂƐͬďĞƌƐĞƌƟĮŬĂƚ͕ ƐĞƌƚĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĞŶŐĞƚĂŚƵĂŶƉĞƚĂŶŝ͖ ͻ WĞŶĂŶŐĂŶĂŶKƌŐĂŶŝƐŵĞWĞŶŐŐĂŶŐŐƵdĂŶĂŵĂŶ;KWdͿĚĂŶƉĞŶŐĞŶĚĂůŝĂŶƌĞƐŝĚƵƉĞƐƟƐŝĚĂ͖ ͻ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƟŶŐŬĂƚƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶŵĞŶŐĞŶĂŝƉĞƌƚĂŶŝĂŶďĂŐŝƉĂƌĂƉĞƚĂŶŝ͘

Kakao

/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉƌŽĚƵƐĞŶŬĂŬĂŽŬĞĚƵĂƚĞƌďĞƐĂƌĚƵŶŝĂ͕ĚĞŶŐĂŶŵĞŶǇƵŵďĂŶŐϭϴpersenĚĂƌŝƉĂƐĂƌŐůŽďĂů͘ ^ĞĐĂƌĂŶĂƐŝŽŶĂů͕ŬŽŵŽĚŝƚĂƐŬĂŬĂŽŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶĚĞǀŝƐĂƚĞƌďĞƐĂƌŬĞƟŐĂƐĞƚĞůĂŚŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚĂŶŬĂƌĞƚ͘ĞǀŝƐĂĚĂƌŝ ŬĂŬĂŽƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϬϵŵĞŶĐĂƉĂŝh^ϭ͕ϯϴŵŝůŝĂƌ;ďĞƌĂƐĂůĚĂƌŝďŝũŝĚĂŶŬĂŬĂŽŽůĂŚĂŶͿ͘ŝũŝŬĂŬĂŽŽůĂŚĂŶŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶ ĐŽĐŽĂďƵƩĞƌ;ůĞŵĂŬŬĂŬĂŽͿĚĂŶcocoa powder;ďƵďƵŬŬĂŬĂŽͿǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚĚŝďƵƚƵŚŬĂŶŽůĞŚŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚĚƵŶŝĂƚĞƌƵƚĂŵĂ ĚŝŵĞƌŝŬĂĚĂŶƌŽƉĂ͕ĚŝŵĂŶĂƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶŬĂŬĂŽŵĞŶĐĂƉĂŝϮ͕ϱũƵƚĂƚŽŶƉĞƌƚĂŚƵŶ͘/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŶƚĂƌŐĞƚŬĂŶƉĂĚĂ ƚĂŚƵŶϮϬϮϱŵĂŵƉƵŵĞŵƉƌŽĚƵŬƐŝϮ͕ϱũƵƚĂƚŽŶďŝũŝŬĂŬĂŽĚĞŶŐĂŶŶŝůĂŝĞŬƐƉŽƌh^ϲ͕ϮϱŵŝůŝĂƌ͘ DĞŶƵƌƵƚĚĂƚĂ/K;/ŶƚĞƌŶĂƟŽŶĂůŽīĞĞĂŶĚŽĐŽĂKƌŐĂŶŝǌĂƟŽŶͿƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶŬĂŬĂŽĚƵŶŝĂƚĞƌƵƐƚƵŵďƵŚƐĞŬŝƚĂƌϮ – ϰƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶďĂŚŬĂŶĚĂůĂŵϱƚĂŚƵŶƚĞƌĂŬŚŝƌƚƵŵďƵŚϱƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶ;ϯ͕ϱũƵƚĂƚŽŶͬƚĂŚƵŶͿ͘EĞŐĂƌĂŝŶĂ ĚĂŶ/ŶĚŝĂĚĞŶŐĂŶƉĞŶĚƵĚƵŬǇĂŶŐďĞƐĂƌŵĞŶũĂĚŝƉŽƚĞŶƐŝƉĂƐĂƌŬĂŬĂŽĚĂƌŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ <ĞŐŝĂƚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞƌŬĞďƵŶĂŶĚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝ ŬĂŬĂŽďĞƌƚƵũƵĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŬĂŬĂŽ ;ďŝũŝĚĂŶƉƌŽĚƵŬŽůĂŚĂŶŬĂŬĂŽͿǇĂŶŐďĞƌĚĂǇĂƐĂŝŶŐ ŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů͖ĚĂŶŵĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŬĂŬĂŽ ǇĂŶŐŵĂŵƉƵŵĞŵďĞƌŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĞŶĚĂƉĂƚĂŶďĂŐŝ ƉĂƌĂƉĞƚĂŶŝĚĂŶƉĞůĂŬƵƵƐĂŚĂŬĂŬĂŽ͘

Eϳϰ͘ϱϰϲ,Ă ^ƵŵƵƚϴϱ͘Ϯϱϭ,Ă ^ƵŵďĂƌϴϬ͘ϬϬϬ,Ă

dŽƚĂů>ƵĂƐĂƌĞĂůĚŝWƵůĂƵ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶϰϳ͘ϴϮϲ,Ă

^ƵůͲďĂƌϭϱϲ͘ϭϬϰ,Ă ^ƵůͲƚĞŶŐϮϮϭ͘ϲϳϳ,Ă

>ĂŵƉƵŶŐϯϴ͘ϲϱϱ,Ă

^ƵůͲƚƌĂϭϵϳ͘ϰϰϵ,Ă ^ƵůͲƐĞůϮϲϮ͘ϴϬϳ,Ă

Gambar 3.E.6: Peta Sebaran Wilayah WĞƌŬĞďƵŶĂŶ<ĂŬĂŽĚŝ Indonesia

:ĂƟŵϱϮ͘ϱϯϳ,Ă

^ƵŵďĞƌ͗^
<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝŵĞŵƉƵŶǇĂŝƉŽƚĞŶƐŝďĞƐĂƌ ďĂŐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶŬĂŬĂŽ͕ďĂŝŬƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ ŵĂƵƉƵŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŬĂŬĂŽ͘dŽƚĂůůƵĂƐůĂŚĂŶ ŬĂŬĂŽĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝŵĞŶĐĂƉĂŝϴϯϴ͘ϬϯϳŚĂĂƚĂƵϱϴƉĞƌƐĞŶ ĚĂƌŝƚŽƚĂůůƵĂƐůĂŚĂŶĚŝŝŶĚŽŶĞƐŝĂ͘^ĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌ ůĂŚĂŶƚĞƌƐĞďƵƚĚŝŵŝůŝŬŝŽůĞŚƉĞƚĂŶŝ;ϵϲƉĞƌƐĞŶͿ͘EĂŵƵŶ ĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĂŬĂŽĚŝWƵůĂƵ^ƵůĂǁĞƐŝ ŵĞŶŐŚĂĚĂƉŝƚĂŶƚĂŶŐĂŶďĞƌƵƉĂŬĞŶĚĂůĂƉƌŽĚƵŬƐŝ͕ ƚĞŬŶŽůŽŐŝ͕ŬĞďŝũĂŬĂŶ͕ĚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͘<ƵƌĂŶŐ


ƚĞƌƐĞĚŝĂŶǇĂŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌũĂůĂŶ͕ƉĞůĂďƵŚĂŶ͕ůŝƐƚƌŝŬ͕ĚĂŶŐĂƐĚŝƉƌŽǀŝŶƐŝ^ƵůĂǁĞƐŝdĞŶŐĂŚ͕^ƵůĂǁĞƐŝdĞŶŐŐĂƌĂ͕ĚĂŶ ^ƵůĂǁĞƐŝĂƌĂƚŵĞŶǇĞďĂďŬĂŶƉƵůĂŬĞŚŝůĂŶŐĂŶƉĞůƵĂŶŐƉĂƐĂƌƐĞďĞƐĂƌϲϬϬƌŝďƵƚŽŶǇĂŶŐƐĞƚĂƌĂĚĞŶŐĂŶh^ϯϲϬũƵƚĂ͘ ^ƵůĂǁĞƐŝŵĞŶǇƵŵďĂŶŐϲϯƉĞƌƐĞŶƉƌŽĚƵŬƐŝŬĂŬĂŽŶĂƐŝŽŶĂů͘WƌŽĚƵŬƐŝŬĂŬĂŽĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝĐĞŶĚĞƌƵŶŐŵĞŶƵƌƵŶ͕ ǁĂůĂƵƉƵŶůƵĂƐĂƌĞĂůƚĂŶĂŵŵĞŶŝŶŐŬĂƚ͘WĞŶǇĞďĂďƵƚĂŵĂŶǇĂĂĚĂůĂŚƉĞŶƵƌƵŶĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐƉĞƚĂŶŝŬĂŬĂŽ ǇĂŶŐƐĂĂƚŝŶŝŚĂŶǇĂϬ͕ϰ – Ϭ͕ϲ:ƵƚĂdŽŶͬ,Ă͕ĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶƉŽƚĞŶƐŝƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŶǇĂƐĞďĞƐĂƌϭ – ϭ͕ϱ:ƵƚĂ dŽŶͬ,Ă͘WĞŶƵƌƵŶĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŬĂŬĂŽďĞƌŚƵďƵŶŐĂŶĞƌĂƚĚĞŶŐĂŶŬŽŶĚŝƐŝƚĂŶĂŵĂŶƉĂŶŐĂŶǇĂŶŐƐƵĚĂŚƚƵĂ͕ ƚĞƌŬĞŶĂƐĞƌĂŶŐĂŶŚĂŵĂĚĂŶƉĞŶǇĂŬŝƚƚĂŶĂŵĂŶ͕ƌĞŶĚĂŚŶǇĂƚĞŬŶŝŬďƵĚŝĚĂǇĂƉĞŵĞůŝŚĂƌĂĂŶƚĂŶĂŵĂŶŬĂŬĂŽ͕ ƐĞƌƚĂŬĞƚĞƌďĂƚĂƐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐďĂŐŝŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌŬĞďƵŶĂŶĚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŬĂŬĂŽ͘ Sekitar 63% produksi kakao berasal dari Sulawesi

ZŝďƵƚŽŶ ϴϬϬ

Produksi kakao yang berasal dari beberapa daerah di Sulawesi mengalami penurunan

йƐƵŵďĂŶŐĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŬĂŬĂŽďĞƌĂƐĂů ĚĂƌŝ^ƵůĂǁĞƐŝƚĞƌŚĂĚĂƉŶĂƐŝŽŶĂů 37

11

Ͳϱй 200

ϭϴ

ϴй Ϭй

19

Gambar 3.E.7: <ŽŶƚƌŝďƵƐŝ WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ<ĂŬĂŽ Sulawesi

ͲϮй

400

100

15

ϭϭй

600

^ƵůĂǁĞƐŝ ^ƵůĂǁĞƐŝ ^ƵůĂǁĞƐŝ ^ƵůĂǁĞƐŝ >ĂŝŶŶǇĂ dĞŶŐĂŚ dĞŶŐŐĂƌĂ Selatan Selatan

0 2004

dŽƚĂů

2005

2006

^ƵůĂǁĞƐŝdĞŶŐĂŚ ^ƵůĂǁĞƐŝhƚĂƌĂ 'ŽƌŽŶƚĂůŽ

^ƵŵďĞƌ͗ĞƉĂƌƚĞŵĞŶWĞƌŬĞďƵŶĂŶ͕ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

2007

ϮϬϬϴ >ĂŝŶŶǇĂ

^ƵůĂǁĞƐŝĂƌĂƚ ^ƵůĂǁĞƐŝ^ĞůĂƚĂŶ ^ƵůĂǁĞƐŝdĞŶŐŐĂƌĂ

WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶŬĂŬĂŽŵĞŵŝůŝŬŝŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚĚĂŶƉƌŽƐƉĞŬŬĞĚĞƉĂŶ͘ZĂƐŝŽƉƌŽĚƵŬƐŝďŝũŝŵĞŶƚĂŚ ůĞďŝŚďĞƐĂƌĚĂƌŝƉĂĚĂƉƌŽĚƵŬƐŝďƵďƵŬŬĂŬĂŽ͕ŶĂŵƵŶƐĞĐĂƌĂŬĞƐĞůƵƌƵŚĂŶƉƌŽĚƵŬŽůĂŚĂŶŬĂŬĂŽŵĞŵŝůŝŬŝŶŝůĂŝ ůĞďŝŚƟŶŐŐŝĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶďŝũŝŵĞŶƚĂŚ͘WĞƌŬĞŵďĂŶŐĂŶƉĂƐĂƌĞŬƐƉŽƌĚĂŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚŶǇĂƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ ŬŽŶƐƵŵƐŝƉƌŽĚƵŬŬĂŬĂŽŵĞƌƵƉĂŬĂŶŬĞƐĞŵƉĂƚĂŶǇĂŶŐĚĂƉĂƚĚŝƌĂŝŚĚĂůĂŵũĂŶŐŬĂƉĞŶĚĞŬ͕ŵĞŶĞŶŐĂŚ͕ŵĂƵƉƵŶ ũĂŶŐŬĂƉĂŶũĂŶŐ͘EĂŵƵŶĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ƚĂŶƚĂŶŐĂŶǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝďĞƌƵƉĂƵƉĂǇĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŵƵƚƵďŝũŝŬĂŬĂŽ ĨĞƌŵĞŶƚĂƐŝĚĂŶƐĞƌƟĮŬĂƐŝ͕ƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŬĂŬĂŽ͕ĚĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌĚĂŶ ƟŶŐŬĂƚŬŽŶƐƵŵƐŝĐŽŬĞůĂƚ͘

Daerah perkebunan kakao bertambah luas... WĞƌƚĂŵďĂŚĂŶ>ƵĂƐ>ĂŚĂŶ<ĂŬĂŽ Ha ϴϬϬ

WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ dĂŚƵŶĂŶ<ĂŬĂŽ ;ϮϬϬϰʹϮϬϬϴͿ

600

^ƵůĂǁĞƐŝ ϲй dĞŶŐŐĂƌĂ

400

ϲй

^ƵůĂǁĞƐŝ Selatan

ϲй

^ƵůĂǁĞƐŝ dĞŶŐĂŚ

200

Gambar 3.E.8: Pertambahan Luas Lahan dan Penurunan WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ<ĂŬĂŽ

0

͘͘͘ƚĞƚĂƉŝƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŵĞŶƵŶũƵŬĂŶƉĞŶƵƌƵŶĂŶ WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ<ĂŬĂŽĚŝϯWƌŽǀŝŶƐŝdĞƌďĞƐĂƌWĞŶŐŚĂƐŝů<ĂŬĂŽ ;dŽŶͬ,ĂͿ Ϭ͕ϵ Ϭ͕ϴ Ϭ͕ϳ

^ƵůĂǁĞƐŝ dĞŶŐĂŚ ^ƵůĂǁĞƐŝ dĞŶŐŐĂƌĂ

Ϭ͕ϲ Ϭ͕ϱ

^ƵůĂǁĞƐŝ Selatan Ϭ͕ϰ

2004

2005

2006

2007

ϮϬϬϴ

2004

2005

2006

2007

ϮϬϬϴ

^ƵŵďĞƌ͗ĞƉĂƌƚĞŵĞŶWĞƌŬĞďƵŶĂŶ͕ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

125

126


Produk Kakao diekspor sebagai biji mentah

WƌŽĚƵŬŽůĂŚĂŶŵĞŵŝůŝŬŝŶŝůĂŝůĞďŝŚƟŶŐŐŝ

Ekspor Kakao Indonesia Diekspor sebagai biji mentah

Nilai Ekspor Kakao Biji Mentah

84

16

Biji olahan

'ĂŵďĂƌϯ͘͘ϵ͗WƌŽĚƵŬ ŬƐƉŽƌ<ĂŬĂŽ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ

0

20

40

2.300

Bubuk Kakao

ŽĐŽĂďƵƩĞƌ

100

Total produksi

2.900

60

80

100

5.000

0

2.000

4.000

% Total produksi

6.000 USD/ton

Sumber: USAID, Interview, Analisis Tim

Pengembangan kegiatan ekonomi utama kakao berfokus pada peningkatan hasil rantai nilai hulu dan pengembangan industri hilir. Peningkatan produksi industri hulu diperoleh melalui: 1. WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝ͕ƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐĚĂŶŵƵƚƵŬĂŬĂŽďĞƌŬĞůĂŶũƵƚĂŶ͖ 2. Gerakan Nasional Biji Kakao Fermentasi, yaitu ƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŵƵƚƵďŝũŝŬĂŬĂŽŵĞůĂůƵŝĨĞƌŵĞŶƚĂƐŝĚĂŶƐĞƌƟĮŬĂƐŝ͖ 3. Percepatan pengembangan infrastruktur pendukung pengembangan perkakaoan nasional. Sedangkan hilirisasi kegiatan ekonomi utama kakao dilakukan melalui: 1. WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƵƟůŝƚĂƐŬĂƉĂƐŝƚĂƐŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŬĂŬĂŽǇĂŶŐĂĚĂ; 2. WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĂŶŐƐĂƉĂƐĂƌŚŝůŝƌĚŝĚĂůĂŵĚĂŶůƵĂƌŶĞŐĞƌŝ͖ 3. Penerapan standar internasional dalam rangka peningkatan mutu produk industri hilir kakao.

Regulasi dan Kebijakan Dalam rangka mendukung peningkatan mutu dan hilirisasi produksi kakao,

diperlukan dukungan terkait regulasi dan kebijakan berikut: ͻ DĞŶǇĞĚŝĂŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶĂŬƟĨƐĂĂƚƌĞŚĂďŝůŝƚĂƐŝĚĂŶƉĞƌĞŵĂũĂĂŶƚĂŶĂŵĂŶ͕ƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶďŝďŝƚŬĂŬĂŽŬůŽŶ ƵŶŐŐƵů͕ƐĞƌƚĂƉĞŶŐĞŶĚĂůŝĂŶŽƌŐĂŶŝƐŵĞƉĞŶŐŐĂŶŐŐƵƚĂŶĂŵĂŶŬĂŬĂŽ͖ ͻ Melakukan peningkatan implementasi skema pembiayaan biji kakao fermentasi agar mampu menghasilkan kakao berkualitas sebagai bahan olahan (ďƵƩĞƌ͕ƉŽǁĚĞƌ͕ĐĂŬĞ) dan memiliki daya saing ĞŬƐƉŽƌƉƌŽĚƵŬŬĂŬĂŽ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͖ ͻ DiverƐŝĮŬĂƐŝƉĂƐĂƌĞŬƐƉŽƌŽůĂŚĂŶ;ďƵƩĞƌ͕ƉŽǁĚĞƌ͕ĐĂŬĞ, dan lain-‐lain) yang memberi nilai tambah dalam rantai ŶŝůĂŝŬĂŬĂŽ͖ ͻ Melakukan Gerakan Nasional Biji Kakao Fermentasi sebagai komitmen dan persetujuan aksi bersama ƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌďĂŝŬĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝ͕ƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ͕ĚĂŶŵƵƚƵŬĂŬĂŽ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͖ ͻ Melakukan pengembangan industri dan ŚŽŵĞŝŶĚƵƐƚƌǇŵĂŬĂŶĂŶĐŽŬĞůĂƚǇĂŶŐŵĞŶǇĞƌĂƉƉƌŽĚƵŬŽůĂŚĂŶŬĂŬĂŽ͖ ͻ Melakukan pengkajian dan evaluasi tarif Bea Keluar terhadap produk kakao secara komprehensif dan ŵĞŶĚĂůĂŵ͖ ͻ DĞůĂŬƵŬĂŶĞǀĂůƵĂƐŝƚĞƌŚĂĚĂƉŬĞŵƵŶŐŬŝŶĂŶƉĞŶŐŚĂƉƵƐĂŶĚŝƐŬƌŝŵŝŶĂƐŝƚĂƌŝĨďĞĂŵĂƐƵŬŬĂŬĂŽŽůĂŚĂŶĚŝƌŽƉĂ͖ ͻ Melakukan pembahasan Bea Masuk kakao olahan di beberapa negara tujuan ekspor dengan jaminan bahwa produk kakao Indonesia berstandar internasional (ŽĚĞǆͿ͖ ͻ DĞŵďƵĂƚƌĂŶƚĂŝƚĂƚĂŶŝĂŐĂŬĂŬĂŽǇĂŶŐĞĮƐŝĞŶ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂƉĞƚĂŶŝŬĂŬĂŽĚĂŶƉĂƌĂƉĞůĂŬƵŝŶĚƵƐƚƌŝ ŵĞŵƉĞƌŽůĞŚŵĂƌũŝŶǇĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝ͖ ͻ DĞŶǇĞĚŝĂŬĂŶƉĞůĂǇĂŶĂŶƐĂƚƵƉŝŶƚƵƵŶƚƵŬŝŶǀĞƐƚŽƌ͖ ͻ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞŶŐĂǁĂƐĂŶƉĞŶĞƌĂƉĂŶÊ/ǁĂũŝďďƵďƵŬŬĂŬĂŽ͖ ͻ DĞŶĞƌĂƉŬĂŶƉƌŽŐƌĂŵƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶÊ/ǁĂũŝďďŝũŝŬĂŬĂŽĚĂŶƐĞƌƟĮŬĂƐŝĂŐĂƌƚĞƌũĂŵŝŶƐĞĚŝĂĂŶŚĂƐŝůƉƌŽĚƵŬƐŝ ďŝũŝŬĂŬĂŽĚĂŶďĂŚĂŶŽůĂŚĂŶƉƌŽĚƵŬŬĂŬĂŽďĞƌĚĂǇĂƐĂŝŶŐŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů͖ ͻ Melakukan penerapan standar internasional produk kakao untuk membangun citra dan promosi kualitas ƉƌŽĚƵŬŬĂŬĂŽ/ŶĚŽŶĞƐŝĂǇĂŶŐďĞƌŽƌŝĞŶƚĂƐŝŵĞůŝŶĚƵŶŐŝŬŽŶƐƵŵĞŶŬĂŬĂŽ͖ ͻ Melakukan peningkatan kemitraan usaha antara industri dengan Koperasi dan UKM , sehingga terjalin ƐŝŶĞƌŐŝƉƌŽĚƵŬƐŝ͕ƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ͕ŬƵĂůŝƚĂƐŬĂŬĂŽ͕ŬƵĂůŝƚĂƐƉƌŽĚƵŬŽůĂŚĂŶŬĂŬĂŽ͕ĚĂŶƉĞŵĂƐĂƌĂŶǇĂŶŐ ďĞƌŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚĚĂŶďĞƌŶŝůĂŝŵĂŶĨĂĂƚďĂŐŝďĞƌďĂŐĂŝƉĞůĂŬƵ͖


ͻ ͻ

DĞůĂŬƵŬĂŶƉĞŶƵŵďƵŚͲŬĞŵďĂŶŐĂŶĚĂŶƉĞŶŐƵĂƚĂŶŬĞůŽŵƉŽŬƚĂŶŝĚĂŶŬŽƉĞƌĂƐŝŬĂŬĂŽ͖ DĞůĂŬƵŬĂŶŬŽŶǀĞƌƐŝĂƌĞĂůĚĂŶƚĂƚĂƌƵĂŶŐďĂŐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞƌŬĞďƵŶĂŶĚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŬĂŬĂŽ͘

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĂŬĂŽŵĞŵĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶ ƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿďĞƌƵƉĂ͗ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉĞůĂďƵŚĂŶĚŝDĂŬĂƐƐĂƌ͕DĂŵƵũƵĚĂŶDĂŶĂĚŽ͖ ͻ WĞŶĂŵďĂŚĂŶĚĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐĨĂƐŝůŝƚĂƐƉĞŶǇŝŵƉĂŶĂŶĚŝƉƵƐĂƚͲƉƵƐĂƚƉĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶĚĂŶ ƉĞůĂďƵŚĂŶ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĂŬƐĞƐũĂůĂŶǇĂŶŐůĞďŝŚďĂŝŬĚĂƌŝůŽŬĂƐŝƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŵĞŶƵũƵŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶ͕ƉĞůĂďƵŚĂŶ ĚĂŶƉƵƐĂƚƉĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶƌĞŐŝŽŶĂůŵĂƵƉƵŶĞŬƐƉŽƌ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ;ůŝƐƚƌŝŬ͕Ăŝƌ͕ƚĞůĞŬŽŵƵŶŝŬĂƐŝͿƉĂĚĂƐĞůƵƌƵŚŬĂǁĂƐĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝĚĂŶ ŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŬĂŬĂŽ͘ SDM dan IPTEK hŶƚƵŬŵĞŶĐĂƉĂŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĂŬĂŽǇĂŶŐůĞďŝŚĞĨĞŬƟĨĚĂŶ ĞĮƐŝĞŶ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƵƉĂǇĂ͗ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶƉĞƚĂŶŝŵĞůĂůƵŝĨĂƐŝůŝƚĂƐŝƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶ͕ƉĞůĂƟŚĂŶ͕ƉĞŶĚĂŵƉŝŶŐĂŶ͕ƉĞŶǇƵůƵŚĂŶĚĂŶ ĚŝƐĞŵŝŶĂƐŝƚĞŬŶŝŬďƵĚŝĚĂǇĂĚĂŶƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŬĂŬĂŽďĂŐŝƉĞƚĂŶŝŬĂŬĂŽ͕ƐĞƌƚĂƉĞŶŐƵĂƚĂŶŬĞůĞŵďĂŐĂĂŶ ƉĞƚĂŶŝŬĂŬĂŽƐĞĐĂƌĂŬŽŶƐŝƐƚĞŶĚĂŶďĞƌŬĞůĂŶũƵƚĂŶ͖ ͻ WĞůĂƟŚĂŶ'DW͕,WĚĂŶ/^KŐƵŶĂŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞŵĂŚĂŵĂŶ͕ƉĞŶŐĞƚĂŚƵĂŶƚĞŶƚĂŶŐŬĞŶĚĂůŝŵƵƚƵ ƉƌŽĚƵŬŬĂŬĂŽ͖ ͻ WĞŶǇĞĚŝĂĂŶĚĂŶĂƌŝƐĞƚŵĞůĂůƵŝŵĞŬĂŶŝƐŵĞƉƌŽŐƌĂŵƌŝƐĞƚŝŶƐĞŶƟĨďĂŐŝŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶƉƌŽĚƵŬŬĂŬĂŽ ǇĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝƐĞƌƚĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶůŝƚďĂŶŐĚĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŬĂŬĂŽ͘

Perikanan /ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵŝůŝŬŝŬĞĚƵĚƵŬĂŶƉĞŶƟŶŐĚŝŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͘ĞŶŐĂŶŬĞŬĂǇĂĂŶůĂƵƚ ǇĂŶŐďĞƌůŝŵƉĂŚ͕ƐĂĂƚŝŶŝƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŵĂŬĂŶĂŶůĂƵƚŵĞŶĐĂƉĂŝϳƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂ ŵĞŶĞŵƉĂƚŬĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĞďĂŐĂŝƉƌŽĚƵƐĞŶƚĞƌďĞƐĂƌĚŝƐŝĂdĞŶŐŐĂƌĂ͘ ŝůŝŚĂƚĚĂƌŝƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂďĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶƐĞďĂƌĂŶǁŝůĂǇĂŚŶǇĂ͕<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝ ŵĞƌƵƉĂŬĂŶǁŝůĂǇĂŚǇĂŶŐŵĞŵŝůŝŬŝƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶůĂƵƚƚĞƌďĞƐĂƌĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘,ĂůŝŶŝŵĞŶƵŶũƵŬŬĂŶďĂŚǁĂ ƐĞŬƚŽƌƉĞƌŝŬĂŶĂŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶƐĂůĂŚƐĂƚƵŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝ͘

WƌŽĚƵŬƐŝWĞƌŝŬĂŶĂŶ;:ƵƚĂdŽŶͿ

Pertumbuhan Tahunan

10

ϴ

6

4

2

0 2000

2002

2004

^ƵŵďĞƌ͗&K&ŝƐŚĞƌŝĞƐĂŶĚƋƵĂĐƵůƚƵƌĞĞƉƚ͘

2006

ϮϬϬϴ

127

128


^ĂĂƚŝŶŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶďĞƌŬŽŶƚƌŝďƵƐŝƐĞŬŝƚĂƌϮϮƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƚŽƚĂůWZƐƵďƐĞŬƚŽƌƉĞƌƚĂŶŝĂŶƉĂŶŐĂŶ;ϳϬƉĞƌƐĞŶ ƚĂŶŐŬĂƉĂŶĚĂŶϯϬƉĞƌƐĞŶďƵĚŝĚĂǇĂͿĚŝŵĂŶĂƐĞŬŝƚĂƌϮϬƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝĂŬƟǀŝƚĂƐƉĞƌŝŬĂŶĂŶƚĞƌƐĞďƵƚŵĞƌƵƉĂŬĂŶ ƉĞƌŝŬĂŶĂŶƚĂŶŐŬĂƉĚĂŶƐŝƐĂŶǇĂĂĚĂůĂŚƉĞƌŝŬĂŶĂŶďƵĚŝĚĂǇĂ͘WŽƚĞŶƐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶƚĞƌƵƐ ďĞƌŬĞŵďĂŶŐƐĞĐĂƌĂƐŝŐŶŝĮŬĂŶŬĂƌĞŶĂƐĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌŚĂƐŝůƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝĂĚĂůĂŚƵŶƚƵŬƉĞŵĞŶƵŚĂŶ ŬĞďƵƚƵŚĂŶĞŬƐƉŽƌƐĞŝƌŝŶŐĚĞŶŐĂŶƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶŐůŽďĂůǇĂŶŐƚĞƌƵƐŵĞŶŝŶŐŬĂƚ͘

Produksi Perikanan Sulawesi Terbesar di Indonesia

ϭϬϬй

WƌŽĚƵŬƐŝWĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ϮϬϬϳ;:ƵƚĂdŽŶͿ Ϯ͕Ϭ

ϴϬй

ϭ͕ϱ

ϭ͕Ϭ

6,2%

Peternakan

22,3%

Perikanan Kontribusi perikanan~ 1 ͬ 4 dari total PDRB sub sektor pertanian pangan WƌŽĚƵŬƐŝŬŽŵŽĚŝƟƉĞƌŝŬĂŶĂŶ;ϬϬϬƚŽŶͿ͕ϮϬϬϲ

Ϯ͕Ϭ

ϭ͕ϵ

ϲϬй ϭ͕ϲ ϭ͕ϭ

Ϭ͕ϱ

^ƵůĂǁĞƐŝ

^ƵŵĂƚĞƌĂ

:ĂǁĂ

ĂůŝΘ EƵƐĂ dĞŶŐŐĂƌĂ

25,3%

Perkebunan

Tangkap

68%

910

WĂƉƵĂΘ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ <ĞƉƵůĂƵĂŶ DĂůƵŬƵ

0

ϰϬй

ϮϬй

46,1%

32%

1.050

Budidaya

ϭ͕Ϭ Ϭ͕ϰ

Ϭ͕Ϭ

<ŽŵƉŽƐŝƐŝWZ^Ƶď^ĞŬƚŽƌWĞƌƚĂŶŝĂŶWĂŶŐĂŶĚŝ<ĂďƵƉĂƚĞŶͬ<ŽƚĂĚŝ^ĞůƵƌƵŚ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝ͕ϮϬϬϳ

500

1.000

Tanaman Pangan

xx

1.500

% kontribusi terhadap sektor PDRB

^ƵŵďĞƌ͗Indonesia Fisheries Yearbook 2009 Ϭй

Gambar 3.E.11: Produksi Perikanan di Wilayah Indonesia

'ĂŵďĂƌϯ͘͘ϭϮ͗<ŽŶƚƌŝďƵƐŝ Perikanan Terhadap PDRB Sub Sektor Pertanian

Sumber: BKPM, BPS, Analisis Tim

DĞƐŬŝƉƵŶƐƵŵďĞƌĚĂǇĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶĐƵŬƵƉŵĞůŝŵƉĂŚ͕ƚĞƌĚĂƉĂƚƉĞƌƐŽĂůĂŶƚĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶĞŬƉůŽŝƚĂƐŝƉĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶŝŬĂŶ ǇĂŶŐďĞƌůĞďŝŚĂŶĚŝďĞďĞƌĂƉĂĂƌĞĂůůĂƵƚƐĞŚŝŶŐŐĂŵĞŶŐĂŶĐĂŵŬĞďĞƌůĂŶũƵƚĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶŝŶŝ͘^ĞďĂŐĂŝĐŽŶƚŽŚ͕ĞŬƐƉůŽŝƚĂƐŝ ƉĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶŝŬĂŶĚĞŵĞƌƐĂůĚĂŶƵĚĂŶŐĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝ^ĞůĂƚĂŶĚĂŶŝŬĂŶƉĞůĂŐŝƐďĞƐĂƌĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝhƚĂƌĂ͘ hŶƚƵŬŵĞŶŐƵƌĂŶŐŝĞŬƐƉůŽŝƚĂƐŝƉĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶŝŬĂŶǇĂŶŐďĞƌůĞďŝŚĚĂŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶǇĂŶŐ ůĞďŝŚďĞƌŬĞůĂŶũƵƚĂŶ͕ŵĂŬĂĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶũƵŐĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶďƵĚŝĚĂǇĂ;ĂŬƵĂŬƵůƚƵƌͿ͘ĂůĂŵŬĂŝƚĂŶŶǇĂĚĞŶŐĂŶ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶďƵĚŝĚĂǇĂ͕ĂƌĞĂƚĂŵďĂŬĚŝŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝŝĚĞĂůƵŶƚƵŬďƵĚŝĚĂǇĂƵĚĂŶŐǇĂŶŐďĞƌŶŝůĂŝƟŶŐŐŝ ĚŝŵĂŶĂŶŝůĂŝũƵĂůŶǇĂũĂƵŚůĞďŝŚƟŶŐŐŝĚĂƌŝƉĂĚĂŶŝůĂŝũƵĂůƌƵŵƉƵƚůĂƵƚǇĂŶŐŵĞŶĚŽŵŝŶĂƐŝŚĂƐŝůƉƌŽĚƵŬƐŝĂŬƵĂŬƵůƚƵƌ͘ ^ĞŚƵďƵŶŐĂŶĚĞŶŐĂŶŚĂůƚĞƌƐĞďƵƚ͕WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ^ƵůĂǁĞƐŝ^ĞůĂƚĂŶƚĞůĂŚŵĞŶŐƵƚĂƌĂŬĂŶŬĞŝŶŐŝŶĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶũĂĚŝ ƐĞŶƚƌĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶďƵĚŝĚĂǇĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ Penangkapan secara berlebih untuk ikan pelagis besar di Sulawesi Utara dan Ikan Demersal dan Udang di Sulawesi Selatan

Gambar 3.E.13: Penangkapan Ikan Laut di Indonesia Bagian Timur

ĂĚĂŶŝƌ

/ŬĂŶĞŵĞƌƐĂů

hĚĂŶŐ

/ŬĂŶWĞůĂŐŝƐ <ĞĐŝů

/ŬĂŶWĞůĂŐŝƐ Besar

^ĞůĂƚDĂŬĂƐĂƌ

&

K

M

h

dĞůƵŬdŽůŽͬ >ĂƵƚĂŶĚĂ

h

h

M

M


M

Ͳ

M

&


h

Ͳ

h

K

DͲ ^ĞĚĂŶŐ;moderateͿ hͲ dŝĚĂŬWĂƐƟ;uncertainͿ KͲ ŬƐƉůŽŝƚĂƐŝĞƌůĞďŝŚĂŶ (ŽǀĞƌĞǆƉůŽŝƚĞĚͿ &Ͳ ŬƐƉůŽŝƚĂƐŝ^ĞůƵƌƵŚŶǇĂ (fully exploitedͿ Sumber: Indonesian Port Book, 2009

ĞŶŐĂŶŵĞŵƉĞƌƟŵďĂŶŐŬĂŶŚĂůƚĞƌƐĞďƵƚ͕ŵĂŬĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶĂŬĂŶĚŝƉƌŝŽƌŝƚĂƐŬĂŶƉĂĚĂ ƉĞƌŝŬĂŶĂŶďƵĚŝĚĂǇĂ;ĂŬƵĂŬƵůƚƵƌͿ͘,ĂůŝŶŝƐĞũĂůĂŶĚĞŶŐĂŶƌĞŶĐĂŶĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶŬĞůĂƵƚĂŶ ǇĂŶŐĚŝĐĂŶĂŶŐŬĂŶŽůĞŚƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͘'ĂŵďĂƌďĞƌŝŬƵƚŵĞŶƵŶũƵŬĂŶƐĂƐĂƌĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ĚŝŵĂŶĂ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶďƵĚŝĚĂǇĂĚŝƚĂƌŐĞƚŬĂŶĂŬĂŶŵĞůĞďŝŚŝĚĂƌŝƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶƚĂŶŐŬĂƉ͘


h^ͬdŽŶ͕ϮϬϬϳ

ϰ͘ϬϬϬ

ϯ͘ϬϬϬ

Ϯ͘ϬϬϬ

ϯ͘ϲϵϱ

ϭ͘ϬϬϬ ϭ͘ϬϱϬ

ϴϱϱ

795 209

0

Gambar 3.E.14: WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWĞƌŝŬĂŶĂŶ Budidaya di Sulawesi

йƚŽƚĂůƉƌŽĚƵŬƐŝ;ƚŽŶͿ ƉĞƌŝŬĂŶĂŶďƵĚŝĚĂǇĂĚŝ ^ƵůĂǁĞƐŝ

^ƵŵďĞƌ͗W<͕Indonesia Fisheries Yearbook 2009

:ƵƚĂdŽŶ 30

27,32

25

22,39 18,49

20

14,86 15

10,06

10,76

12,26

10 5 0 2009

Gambar 3.E.15: Sasaran Produksi Perikanan Nasional 2011 -‐ 2015

2010

2011

Produksi Perikanan Tangkap

2012 Produksi Perikanan Budidaya

2013

2014

2015

Total Produksi

^ƵŵďĞƌ͗<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ<ĞůĂƵƚĂŶĚĂŶWĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ϮϬϭϬ

EĂŵƵŶĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ƐĞĐĂƌĂŬŚƵƐƵƐ͕ĚĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶŝŶŝĂĚĂďĞďĞƌĂƉĂ ƚĂŶƚĂŶŐĂŶǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝŚĂĚĂƉŝ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶ͗ ͻ WĞƌƐĂŝŶŐĂŶĚŝƉĂƐĂƌŐůŽďĂů͕ĚŝŵĂŶĂďĞďĞƌĂƉĂƉƌŽĚƵŬƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂƌŝŶĞŐĂƌĂůĂŝŶƐĞƉĞƌƟdŚĂŝůĂŶĚĚĂŶ sŝĞƚŶĂŵŵĞŵŝůŝŬŝĚĂǇĂƐĂŝŶŐǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚƟŶŐŐŝǇĂŶŐĚŝŬĂƌĞŶĂŬĂŶƉƌŽƐĞƐƉƌŽĚƵŬƐŝǇĂŶŐũĂƵŚůĞďŝŚĞĮƐŝĞŶ ĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ ͻ WĞƌƐĂŝŶŐĂŶĚŝƉĂƐĂƌĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͕ǇĂŝƚƵĚĂĞƌĂŚͲĚĂĞƌĂŚůĂŝŶŶǇĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂǇĂŶŐŵĞŵƉƌŽĚƵŬƐŝƉƌŽĚƵŬ ƉĞƌŝŬĂŶĂŶƐĞũĞŶŝƐ͘ ͻ WĞƌƐǇĂƌĂƚĂŶŬƵĂůŝƚĂƐͬŵƵƚƵƉƌŽĚƵŬƉĞƌŝŬĂŶĂŶƐĞƉĞƌƟƉĞƌƐǇĂƌĂƚĂŶůĂďĞů͕ŬĞŵĂƐĂŶ͕ŬĞĂŵĂŶĂŶƉƌŽĚƵŬ͕ traceability, green/eco labelĚĂŶƐǇĂƌĂƚŬĂŶĚƵŶŐĂŶdWĂŬĂŶƐĞŵĂŬŝŶŬĞƚĂƚ͘/ŶŝŵĞƌƵƉĂŬĂŶƐƵĂƚƵ ƚĂŶƚĂŶŐĂŶŬĞĚĞƉĂŶĂŐĂƌŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂƉĂƚůĞďŝŚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŵƵƚƵĚĂŶŵĞŵƉĞƌŬĞƚĂƚŬŽŶƚƌŽůŬƵĂůŝƚĂƐ ƉƌŽĚƵŬƉĞƌŝŬĂŶĂŶǇĂŶŐĚŝŚĂƐŝůŬĂŶ͘ ͻ WĞƌƐĂŝŶŐĂŶŬŽŶƐƵŵƐŝƉƌŽƚĞŝŶŚĞǁĂŶŝůĂŝŶ͕ƐĞƉĞƌƟĂǇĂŵ͕ĚĂŐŝŶŐ;ƐĂƉŝͿ͕ĚĂŶƚĞůƵƌ͘ ͻ WĞŶĚĂƉĂƚĂŶĚĂŶĚĂǇĂďĞůŝŬŽŶƐƵŵĞŶ͘ĞŶŐĂŶƐĞŵĂŬŝŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚŶǇĂƉĞŶĚĂƉĂƚĂŶĚĂŶŬĞƐĞũĂŚƚĞƌĂĂŶ ŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚĂŬĂŶŵĞŵƉĞŶŐĂƌƵŚŝƉŽůĂŬŽŶƐƵŵƐŝŵĂŬĂŶĂŶǇĂŶŐůĞďŝŚƐĞŚĂƚ͘DĂƐǇĂƌĂŬĂƚĐĞŶĚĞƌƵŶŐƵŶƚƵŬ

129

130


ŵĞŵďĞůŝďĂŚĂŶƉĂŶŐĂŶĚĂŶŚĂƐŝůƉĞƌŝŬĂŶĂŶǇĂŶŐƚĞůĂŚĚŝŽůĂŚĚĂŶĚŝŬĞŵĂƐĚĂůĂŵďĞŶƚƵŬǇĂŶŐůĞďŝŚŵĞǁĂŚ͘ /ŶŝŵĞƌƵƉĂŬĂŶƐƵĂƚƵƚĂŶƚĂŶŐĂŶĚĂŶƐĞŬĂůŝŐƵƐƉĞůƵĂŶŐƵƐĂŚĂŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŚĂƐŝůƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ŵŝƐĂůŶǇĂ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐŝŶŽǀĂƐŝƉƌŽĚƵŬƐŝĂƉƐĂũŝ͕ƉƌŽĚƵŬďĞŬƵ͕ƉƌŽĚƵŬŬĂůĞŶŐ͕ƉƌŽĚƵŬŬĞƌŝŶŐ͕ĚĂŶǀĂůƵĞĂĚĚĞĚƐĞĂĨŽŽĚ (ĮůůĞƚŬĂŬĂƉ͕ƚƵŶĂloin steakͿ͘

Regulasi dan KebijakanĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶƉŽƚĞŶƐŝĚĂŶƚĂŶƚĂŶŐĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶƚĞƌƐĞďƵƚ

ĚŝĂƚĂƐ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƚĞƌŬĂŝƚƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶďĞƌŝŬƵƚ͗ ͻ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚƉƌŽĚƵŬĚĞŶŐĂŶƉĞŶŐĂĚĂĂŶƐƵďƐŝĚŝŬŽŶǀĞƌƐŝůĂŚĂŶƵŶƚƵŬƉĞŵďƵĂƚĂŶƚĂŵďĂŬͬ ďƵĚŝĚĂǇĂƵĚĂŶŐ͖ ͻ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĂŬƟǀŝƚĂƐƉĞŶŐŽůĂŚĂŶƌƵŵƉƵƚůĂƵƚ͖ ͻ DĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶŵŝŶĂƉŽůŝƚĂŶďĞƌďĂƐŝƐŬĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶƚĂŶŐŬĂƉƵŶƚƵŬƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬĂǁĂƐĂŶ ǇĂŶŐďĞƌďĂƐŝƐƉĞƌŝŬĂŶĂŶƚĂŶŐŬĂƉĚĂŶŵŝŶĂƉŽůŝƚĂŶďĞƌďĂƐŝƐƉĞƌŝŬĂŶĂŶďƵĚŝĚĂǇĂ͖ ͻ DĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶƐŝƐƚĞŵƉĞŶŐĂƚƵƌĂŶĚĂŶƉĞŶŐĂǁĂƐĂŶǇĂŶŐůĞďŝŚŬĞƚĂƚŵĞŶŐĞŶĂŝĂŬƟǀŝƚĂƐƉĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶ ŝŬĂŶ͖ ͻ DĞůĂŬƵŬĂŶŬŽŶǀĞƌƐŝĂƌĞĂůďĂŬĂƵŵĞŶũĂĚŝƚĂŵďĂŬƵĚĂŶŐƐĞƐƵĂŝƉĞƌƐǇĂƌĂƚĂŶǇĂŶŐďĞƌůĂŬƵ͘

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶŵĞŵĞƌůƵŬĂŶ ĚƵŬƵŶŐĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿďĞƌƵƉĂ͗ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶďĂůĂŝďĞŶŝŚŝŬĂŶͬhatcheryƵŶƚƵŬŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶďŝďŝƚƵŶŐŐƵů͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞůĂďƵŚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͖ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶhŶŝƚWĞŶŐŽůĂŚĂŶ/ŬĂŶ;hW/Ϳ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉĞůĂďƵŚĂŶĚŝDĂŬĂƐƐĂƌĚĂŶDĂŶĂĚŽ͖ ͻ ŬƐĞƐũĂůĂŶǇĂŶŐůĞďŝŚďĂŝŬĚĂƌŝůŽŬĂƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶŵĞŶƵũƵƉĞůĂďƵŚĂŶĚĂŶƉƵƐĂƚƉĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶƌĞŐŝŽŶĂů͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĨĂƐŝůŝƚĂƐƉĞŶǇŝŵƉĂŶĂŶŚĂƐŝůůĂƵƚ͕ĚŝƚĞŵƉĂƚͲƚĞŵƉĂƚƉĞůĞůĂŶŐĂŶŵĂƵƉƵŶĚŝƉƵƐĂƚͲƉƵƐĂƚ ƉĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ;ůŝƐƚƌŝŬ͕Ăŝƌ͕ƚĞůĞŬŽŵƵŶŝŬĂƐŝͿ͘ SDM dan IPTEK hŶƚƵŬŵĞŶĐĂƉĂŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶǇĂŶŐďĞƌŬĞůĂŶũƵƚĂŶ͕ ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƵƉĂǇĂͲƵƉĂǇĂ͗ ͻ WĞŶǇĞĚŝĂĂŶƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶŬĞƉĂĚĂŶĞůĂǇĂŶƵŶƚƵŬŵĞŵĂƐƟŬĂŶƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶŵĞƚŽĚĞƉĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶǇĂŶŐůĞďŝŚ ďĂŝŬŐƵŶĂŵĞŶũĂŐĂŬĞůĂŶŐƐƵŶŐĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐƉĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶĚĂŶƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŵĞůĂůƵŝƉĞůĂƟŚĂŶĚĂŶƉĞŶǇƵůƵŚĂŶ͕ƉĞŶŐĂĚĂĂŶ ŵŽĚĂů͕ĂůŝŚƚĞŬŶŽůŽŐŝƚĞƉĂƚŐƵŶĂ͖ ͻ WĞƌďĂŝŬĂŶĞĚƵŬĂƐŝŶĞůĂǇĂŶĚĂŶĂŬƐĞƐƚĞƌŚĂĚĂƉĮŶĂŶƐŝĂů͖ ͻ WĞŶĞŐĂŬŬĂŶƉĞƌĂƚƵƌĂŶƚĞƌŬĂŝƚŬƵĂůŝƚĂƐͬŵƵƚƵƉƌŽĚƵŬƉĞƌŝŬĂŶĂŶƐĞĐĂƌĂůĞďŝŚďĂŝŬ͖ ͻ WĞŵďĞƌŝĂŶďĂŶƚƵĂŶĚĂŶĂ;ƐƵďƐŝĚŝͿƚĞƌƵƚĂŵĂďĂŐŝƉĞƚĂŶŝƉĞŵƵůĂďƵĚŝĚĂǇĂƵĚĂŶŐ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƐƚĂŶĚĂƌƉƌŽƐĞƐŝŶĚƵƐƚƌŝ͕ƚĞƌƵƚĂŵĂƵŶƚƵŬƉƌŽĚƵŬĞŬƐƉŽƌƐĞŚŝŶŐŐĂĚĂƉĂƚŵĞŶĐĂƉĂŝŶŝůĂŝǇĂŶŐ ŽƉƟŵĂů͘


Nikel /ŶĚŽŶĞƐŝĂĂĚĂůĂŚƉƌŽĚƵƐĞŶŶŝŬĞůƚĞƌďĞƐĂƌŬĞͲϰĚĂƌŝϱďĞƐĂƌŶĞŐĂƌĂƉƌŽĚƵƐĞŶŶŝŬĞůĚƵŶŝĂǇĂŶŐďĞƌƐĂŵĂͲƐĂŵĂ ŵĞŶǇƵŵďĂŶŐůĞďŝŚĚĂƌŝϲϬpersenƉƌŽĚƵŬƐŝŶŝŬĞůĚƵŶŝĂ͘WƌŽĚƵŬƐŝŶŝŬĞů/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŶĐĂƉĂŝϭϵϬƌŝďƵƚŽŶ ƉĞƌƚĂŚƵŶ͘/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵŝůŝŬŝϴpersenĐĂĚĂŶŐĂŶŶŝŬĞůĚƵŶŝĂ͕ŽůĞŚŬĂƌĞŶĂŝƚƵŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶĚĂŶ ƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŶŝŬĞůƐĂŶŐĂƚůĂǇĂŬƵŶƚƵŬĚŝƉĞƌĐĞƉĂƚĚĂŶĚŝƉĞƌůƵĂƐƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŶǇĂ͘^ƵůĂǁĞƐŝŵĞƌƵƉĂŬĂŶĚĂĞƌĂŚ ĚĞŶŐĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŶŝŬĞůƉĂůŝŶŐŵĂũƵĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘WĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞůĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝŵĞŶǇƵŵďĂŶŐƐĞŬŝƚĂƌϳpersen ƚĞƌŚĂĚĂƉWZ^ƵůĂǁĞƐŝ͘KůĞŚŬĂƌĞŶĂŶǇĂ͕ŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝƚĞƌĨŽŬƵƐƉĂĚĂ ƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞůǇĂŶŐŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉŽƚĞŶƐŝƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶƚĞƌďĞƐĂƌĚŝŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝ͘^ƵůĂǁĞƐŝŵĞŵŝůŝŬŝϱϬƉĞƌƐĞŶ ĐĂĚĂŶŐĂŶŶŝŬĞůĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĞŶŐĂŶƐĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌƵŶƚƵŬƚƵũƵĂŶĞŬƐƉŽƌ͕ĚŝŝŬƵƟŽůĞŚDĂůƵŬƵĚĂŶWĂƉƵĂ͘ ŬŝďĂƚƌĞƐĞƐŝŐůŽďĂů͕ƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶŶŝŬĞůƐĞŵƉĂƚŵĞŶƵƌƵŶĚĂůĂŵŬƵƌƵŶǁĂŬƚƵƚĂŚƵŶϮϬϬϲ – ϮϬϬϴ͘EĂŵƵŶ ĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶŶŝŬĞůŬĞŵďĂůŝŵĞŶŝŶŐŬĂƚŵƵůĂŝƚĂŚƵŶϮϬϭϬƵŶƚƵŬŵĞŵĞŶƵŚŝŬĞďƵƚƵŚĂŶŝŶĂĚĂŶ dĂŝǁĂŶǇĂŶŐƐĞŵĂŬŝŶďĞƐĂƌ͘ŝƉĞƌŬŝƌĂŬĂŶŚĂƌŐĂũƵĂůŶŝŬĞůƉƵŶĂŬĂŶŵĞŶĐĂƉĂŝh^ϴƉĞƌƉŽŶƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϭϮ͕ ƐĞƚĞůĂŚŵĞŶĐĂƉĂŝŵĞŶĐĂƉĂŝƟƟŬƚĞƌĞŶĚĂŚƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϬϵ͕ǇĂŬŶŝh^ϲ͕ϳƉĞƌƉŽŶ͘ ŝŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝũƵŐĂƚĞƌĚĂƉĂƚƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶŬŽŵŽĚŝƚĂƐƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶůĂŝŶŶǇĂǇĂŝƚƵĞŵĂƐ͕ƚĞŵďĂŐĂĚĂŶĂƐƉĂů ŶĂŵƵŶƟĚĂŬƚĞƌůĂůƵƐŝŐŶŝĮŬĂŶĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶƉŽƚĞŶƐŝďŝũŝŚŶŝŬĞů͘ŵĂƐĚĂŶĂƐƉĂůůĞďŝŚďĞƌƐŝĨĂƚƉĞŶŐŽƉƟŵĂůĂŶ ƉƌŽĚƵŬƐŝ͕ƐĞĚĂŶŐŬĂŶŬŽŵŽĚŝƚĂƐƚĞŵďĂŐĂďĞƌƵƉĂŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶsmelterĚĂŶďƵŬĂŶƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶŶǇĂ͘ hŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶsmelterƚĞŵďĂŐĂĚŝ<ĂďƵƉĂƚĞŶDĂƌŽƐ͕^ƵůĂǁĞƐŝ^ĞůĂƚĂŶ͕ƉĂƐŽŬĂŶďĂŚĂŶďĂŬƵďŝũŝŚ ƚĞŵďĂŐĂĚĂƌŝůƵĂƌ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝĚŝƌĞŶĐĂŶĂŬĂŶďĞƌĂƐĂůĚĂƌŝWĂƉƵĂĚĂŶĚĂƌŝEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ͘ ŵƉĂƚůŽŬĂƐŝƉĞŶƟŶŐĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝǇĂŶŐŵĞŵŝůŝŬŝĐĂĚĂŶŐĂŶŶŝŬĞůďĞƌůŝŵƉĂŚĂĚĂůĂŚ͗ ϭ͘ ^ŽƌŽǁĂŬŽ͕<ĂďƵƉĂƚĞŶ>ƵǁƵdŝŵƵƌ͕^ƵůĂǁĞƐŝ^ĞůĂƚĂŶ͖ Ϯ͘ <ĂďƵƉĂƚĞŶDŽƌŽǁĂůŝ͕^ƵůĂǁĞƐŝdĞŶŐĂŚ͖ ϯ͘ WŽŵĂůĂĂ͕<ĂďƵƉĂƚĞŶ<ŽůĂŬĂ͕^ƵůĂǁĞƐŝdĞŶŐŐĂƌĂ͖ ϰ͘ <ĂďƵƉĂƚĞŶ<ŽŶĂǁĞ͕^ƵůĂǁĞƐŝdĞŶŐŐĂƌĂ͘

Daerah Penghasil Nikel dĞƌƐĞďĂƌ^ĞĐĂƌĂ'ĞŽŐƌĂĮƐ

Produksi Tambang Nikel ĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶEĞŐĂƌĂ;ϮϬϬϳͿ

;ZŝďƵdŽŶͿ ϭ͘ϱϬϬ

ůĂŝŶŶǇĂ &ŝůŝƉŝŶĂ <ƵďĂ

ϭ͘ϬϬϬ

ƌĂǌŝů ŝŶĂ <ŽůŽŵďŝĂ <ĂůĞĚŽŶŝĂĂƌƵ

500

/ŶĚŽŶĞƐŝĂ ƵƐƚƌĂůŝĂ <ĂŶĂĚĂ

0

ZƵƐŝĂ

ϱƚĞƌďĞƐĂƌƉĞŶŐŚĂƐŝůŶŝŬĞů ϲͲϭϱƚĞƌďĞƐĂƌƉĞŶŐŚĂƐŝůŶŝŬĞů ^ƵŵďĞƌ͗/ŶƚĞƌŶĂƐƟŽŶĂůEŝĐŬĞů^ƚƵĚǇ'ƌŽƵƉ

Gambar 3.E.16: Sumber Nikel Dunia

131

132


dĂŶƚĂŶŐĂŶƚĞƌďĞƐĂƌĚĂůĂŵƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞůĂĚĂůĂŚŵĞŶĐŝƉƚĂŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝ ŚŝůŝƌĚĂƌŝƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞůŬŚƵƐƵƐŶǇĂĚĂůĂŵƉĞŵƵƌŶŝĂŶ;ƌĞĮŶŝŶŐͿŚĂƐŝůƉƌŽĚƵŬƐŝŶŝŬĞů͘/ŶĚŽŶĞƐŝĂďĞůƵŵ ŵĞŵŝůŬŝĨĂƐŝůŝƚĂƐƉĞŵƵƌŶŝĂŶŶŝŬĞůƉĂĚĂŚĂůŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞŵƵƌŶŝĂŶŵĞŵďĞƌŝŬĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚƟŶŐŐŝ͘

WĞŶĂŵďĂŶŐĂŶ

WĞůĞďƵƌĂŶ;,ƵůƵͿ

WĞŵƵƌŶŝĂŶ;,ŝůŝƌͿ

WĞŶĂŵďĂŶŐĂŶďŝũŝŚŶŝŬĞů ƚĞƌŵĂƐƵŬŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞŶŐŐĞƌƵƐĂŶ͕ ƉĞŶŐĞƌŝŶŐĂŶĚĂŶƉĞŵŝůĂŚĂŶ

^ĞŵŝͲƉƌŽĐĞƐƐĞĚŶŝĐŬĞůŵĂƩĞĂƚĂƵ ĨĞƌŽŶŝŬĞůƐĞďĂŐĂŝďĂŚĂŶƉĞŶŐŽůĂŚĂŶ ůĂŶũƵƚĂŶ

,ĂƐŝůƉƌŽĚƵŬŶŝŬĞůŬĂĚĂƌƟŶŐŐŝĚĞŶŐĂŶ ŬŽŶƐĞŶƚƌĂƐŝŶŝŬĞůхϵϵйƵŶƚƵŬŚĂƐŝů ĂŬŚŝƌŶŝŬĞů

ͻ^ƵůĂǁĞƐŝŵĞŵŝůŝŬŝĐĂĚĂŶŐĂŶ ŶŝŬĞůƚĞƌďĞƐĂƌĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ ͻĂĚĂŶŐĂŶĚĂůĂŵďĞŶƚƵŬďŝũŝŚ ůĂƚĞƌŝƚĞǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚŵĂŚĂůƵŶƚƵŬ ĚŝƚĂŵďĂŶŐ ͻdĞƌŬŽŶƐĞŶƚƌĂƐŝƉĂĚĂƐĞŐĞůŝŶƟƌ ƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶĂƐŝŶŐǇĂŶŐŝŶŐŝŶ ŵĞůĂŬƵŬĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝƵŶƚƵŬ ŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŶŝŬĞů

ͻWĞƌƵƐĂŚĂĂŶƚĂŵďĂŶŐŶŝŬĞůĚŝ ^ƵůĂǁĞƐŝŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶnickel ŵĂƩĞĂƚĂƵĨĞƌŽŶŝŬĞůƵŶƚƵŬ ĚŝĞŬƐƉŽƌ ͻ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝǇĂŶŐ ďĂŐƵƐ;ŵŝƐĂůŶǇĂĂŬƐĞƐũĂůĂŶ͕ ƉĞůĂďƵŚĂŶ͕ĚĂŶůĂŝŶͲůĂŝŶͿƵŶƚƵŬ ŵĞŶĚƵŬƵŶŐŝŶĚƵƐƚƌŝŶŝŬĞů

ͻWĞŵƵƌŶŝĂŶŚĂŶǇĂĚŝůĂŬƵŬĂŶĚŝ ϭϰŶĞŐĂƌĂĚŝƐĞůƵƌƵŚĚƵŶŝĂ ͻ^ĂĂƚŝŶŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂďĞůƵŵ ŵĞŵŝůŝŬŝƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶƉĞŵƵƌŶŝĂŶ ƉƌŽĚƵŬŶŝŬĞů

DĂƌŐŝŶ;йͿ

ϯϬʹϯϱй

ϮϬʹϮϱй

ϮϱʹϯϬй

^ƵŵďĞƌ͗>ĂƉŽƌĂŶdĂŚƵŶĂŶWĞƌƵƐĂŚĂĂŶ͕ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

Gambar 3.E.17: Rantai Nilai Pertambangan Nikel

^ĂĂƚŝŶŝ͕ůĞďŝŚĚĂƌŝϱϬƉĞƌƐĞŶŶŝŬĞůǇĂŶŐĚŝĞŬƐƉŽƌĂĚĂůĂŚĚĂůĂŵďĞŶƚƵŬďŝũŝŚŶŝŬĞů͘ĂƌŝϭϵϬƌŝďƵƚŽŶďŝũŝŚŶŝŬĞů ǇĂŶŐĚŝƉƌŽĚƵŬƐŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƉĞƌƚĂŚƵŶŶǇĂ͕ŚĂŶǇĂƐĞŬŝƚĂƌϴϬƌŝďƵƚŽŶŶŝŬĞůǇĂŶŐĚŝĞŬƐƉŽƌĚĂůĂŵďĞŶƚƵŬŶŝŬĞů ŵĂƩĞ;ŚĂƐŝůŽůĂŚĂŶďŝũŝŚŶŝŬĞůĚĞŶŐĂŶŬĂŶĚƵŶŐĂŶŶŝŬĞůĚŝĂƚĂƐϳϱpersenͿ͘ĞŶŐĂŶƟĚĂŬĚŝůĂŬƵŬĂŶŶǇĂƚĂŚĂƉ ƉĞŶŐŽůĂŚĂŶůĂŶũƵƚƚĞƌŚĂĚĂƉďŝũŝŚŶŝŬĞůƚĞƌƐĞďƵƚ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂŬĞŚŝůĂŶŐĂŶƉŽƚĞŶƐŝƉĞƌƚĂŵďĂŚĂŶŶŝůĂŝƉƌŽĚƵŬŶŝŬĞů ŚŝŶŐŐĂŵĞŶĐĂƉĂŝh^ϮϬϬũƵƚĂƉĞƌƚĂŚƵŶ͘ Lebih dari 50% nikel diekspor dalam bentuk bijih nikel ŬƐƉŽƌEŝŬĞů/ŶĚŽŶĞƐŝĂ;dŽŶͿ ϮϬϬ͘ϬϬϬ

ϭϴϳ͘ϮϮϳ ϭϳ͘ϬϮϱ

ϭϱϬ͘ϬϬϬ

ϳϰ͘ϬϬϬ

<ĞƌƵŐŝĂŶĂŬŝďĂƚƟĚĂŬĚŝƵďĂŚŶǇĂďŝũŝŚŶŝŬĞůŵĞŶũĂĚŝ nikel-‐ŵĂƩĞŵĞŶĐĂƉĂŝh^ϮϬϬ:ƵƚĂͬƚĂŚƵŶ1 h^:ƵƚĂ

ϭϵϯ͘ϯϬϮ ϭϮ͘ϬϬϬ EŝŬĞůĚĂůĂŵ&ĞͲEŝ

ϲϳ͘ϭϮϵ

EŝнŽĚĂůĂŵ EŝŬĞůͲŵĂƩĞ

250

200

150 ϭϬϬ͘ϬϬϬ

ϱϬ͘ϬϬϬ

ϵϴ͘ϭϳϯ

ŝũŝŚEŝŬĞů ;ƐĞƚĂƌĂĚĞŶŐĂŶƚŽŶ ϭϭϯ͘ϵϳϯ ŶŝŬĞůͲŵĂƩĞͿ

50

0

0 2006

Gambar 3.E.18: Ekspor Nikel Indonesia

100


2009

2006

2009

ϭ͘WĞƌďĂŶĚŝŶŐĂŶĚŝďƵĂƚƉĂĚĂϮϴϬϬůĞǀĞůŚĂƌŐĂ

<ĞŶĚĂůĂůĂŝŶĚĂůĂŵƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞůĂĚĂůĂŚƚĞƌŚĂŵďĂƚŶǇĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƚĂŚĂƉŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬƐƉůŽƌĂƐŝŵĞŶũĂĚŝ ƚĂŚĂƉŽƉĞƌĂƐŝĚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝĂƚĂƵƉĞŵďƵŬĂĂŶĂƌĞĂďĂƌƵŬĂƌĞŶĂƚƵŵƉĂŶŐƟŶĚŝŚƚĂƚĂŐƵŶĂůĂŚĂŶ͕ůĂŵďĂƚŶǇĂ ƉĞŶĞƌďŝƚĂŶƌĞŬŽŵĞŶĚĂƐŝĚĂƌŝƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĂĞƌĂŚǇĂŶŐďŝĂƐĂŶǇĂƚĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶůĂŵďĂƚŶǇĂƉĞŶŐƵƌƵƐĂŶ/ũŝŶ WŝŶũĂŵWĂŬĂŝ>ĂŚĂŶ,ƵƚĂŶĚĂŶũƵŐĂƉĞŶĞƌďŝƚĂŶ/ũŝŶhƐĂŚĂWĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ͘


^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ďĞďĞƌĂƉĂƚĂŶƚĂŶŐĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞůƚĞƌƵƚĂŵĂďĂŐŝƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶƚĂŵďĂŶŐĂƐŝŶŐ͕ ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶĂĚĂůĂŚŵĂƐĂůĂŚŬĞƟĚĂŬũĞůĂƐĂŶƌĞŐƵůĂƐŝǇĂŶŐŵĞŶŐĂƚƵƌƌĞƚƌŝďƵƐŝĚĂĞƌĂŚǇĂŶŐďĞůƵŵŬŽŶƐŝƐƚĞŶ ĂŶƚĂƌĂƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚƉƵƐĂƚĚĂŶĚĂĞƌĂŚ͘ ŝůĂŝŶƉŝŚĂŬ͕ƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞůƉƵŶŵĞŶŝŵďƵůŬĂŶďĞďĞƌĂƉĂŵĂƐĂůĂŚůŝŶŐŬƵŶŐĂŶƐĞƉĞƌƟƉŽůƵƐŝƵĚĂƌĂ͕ ƉĞŶƵƌƵŶĂŶŬƵĂůŝƚĂƐƚĂŶĂŚ͕ĚĂŶŐĂŶŐŐƵĂŶĞŬŽƐŝƐƚĞŵ͕ĚŝƐĂŵƉŝŶŐƚĂŶƚĂŶŐĂŶƐŽƐŝĂůďĞƌƵƉĂďĂŶǇĂŬŶǇĂŝŵŝŐƌĂŶ ĚĂƌŝůƵĂƌĂƌĞĂƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ͕ƐĞƌƚĂƉĞƌŵĂƐĂůĂŚĂŶƚĞƌŬĂŝƚƐĞŶŐŬĞƚĂƚĂŶĂŚ͕ƚĞƌƵƚĂŵĂƚĂŶĂŚĂĚĂƚ͘,ĂůŝŶŝŵĞŶũĂĚŝ ĚĂƐĂƌƉĞƌƟŵďĂŶŐĂŶĚĂůĂŵƉĞŶǇƵƐƵŶĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƵƚĂŵĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŶŝŬĞůǇĂŝƚƵŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶ ŬĞŐŝĂƚĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞůǇĂŶŐŵĞŵĞŶƵŚŝĂƐƉĞŬůŝŶŐŬƵŶŐĂŶ͕ŬĞƐĞůĂŵĂƚĂŶŬĞƌũĂĚĂŶĂƐƉĞŬƐŽƐŝĂů͘

Regulasi dan KebijakanhŶƚƵŬŵĞŶũĂǁĂďŵĂƐĂůĂŚĚĂŶƚĂŶƚĂŶŐĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝ ƵƚĂŵĂŶŝŬĞůĚŝĂƚĂƐ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƚĞƌŬĂŝƚƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶďĞƌŝŬƵƚ͗ ͻ WĞŶǇĞĚĞƌŚĂŶĂĂŶƉĞƌĂƚƵƌĂŶĚĂŶďŝƌŽŬƌĂƐŝ;ĂŶƚĂƌůĞŵďĂŐĂĚĂŶŬĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶͿƵŶƚƵŬŵĞŵƉĞƌŵƵĚĂŚ ŬĞŐŝĂƚĂŶŵĞŵƵůĂŝĚĂŶŵĞŶŐŽƉĞƌĂƐŝŬĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ͘ ͻ WĞƌďĂŝŬĂŶŬĞůĞŵďĂŐĂĂŶƵŶƚƵŬŵĞŵďƵĂƚŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞůůĞďŝŚŵĞŶĂƌŝŬ͕ŬĂƌĞŶĂƉĂĚĂƐĂĂƚ ŝŶŝƚĞƌĚĂƉĂƚŝŶĞĮƐŝĞŶƐŝĚĂůĂŵŚĂůĂŬƵŝƐŝƐŝƚĂŵďĂŶŐ͕ƉĞŵďƵĂƚĂŶŬŽŶƚƌĂŬ͕ĚĂŶƐĞďĂŐĂŝŶǇĂ͖ ͻ WĞƌďĂŝŬĂŶƉĞƌĂƚƵƌĂŶƚĞƌŬĂŝƚƉĞƌƚĂŶĂŚĂŶĚĂŶŵĞŵƉĞƌũĞůĂƐƚĂƚĂŐƵŶĂůĂŚĂŶŵĞůĂůƵŝƚĂƚĂƌƵĂŶŐ͖ ͻ ƵŬƵŶŐĂŶWĞŵĞƌŝŶƚĂŚďĞƌƵƉĂƉĞŵďĞƌŝĂŶŝŶƐĞŶƟĨŬĞƉĂĚĂŝŶǀĞƐƚŽƌŝŶĚƵƐƚƌŝƉĂĚĂƚŵŽĚĂů͘ <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŶŝŬĞůŵĞŵĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶ ƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿďĞƌƵƉĂ͗ ͻ WĞŵďĂŶŐŬŝƚůŝƐƚƌŝŬ;ŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶĞŶĞƌŐŝͿƵŶƚƵŬŵĞŵĞŶƵŚŝŬĞďƵƚƵŚĂŶƉĞŵƌŽƐĞƐĂŶ͖ ͻ ŬƐĞƐũĂůĂŶĂŶƚĂƌĂĂƌĞĂůƚĂŵďĂŶŐĚĂŶĨĂƐŝůŝƚĂƐƉĞŵƌŽƐĞƐĂŶ͖ ͻ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞůĂďƵŚĂŶůĂƵƚǇĂŶŐĚĂƉĂƚŵĞůĂǇĂŶŝƉĞŶŐŝƌŝŵĂŶƉĞƌĂůĂƚĂŶĚĂŶďĂŚĂŶďĂŬƵĚĂƌŝĚĂĞƌĂŚůĂŝŶ͕ ŵŝƐĂůŶǇĂĚĂƌŝWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵ͘

Minyak dan Gas Bumi /ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶƐĂůĂŚƐĂƚƵŶĞŐĂƌĂƉĞŶŐŚĂƐŝůŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐďƵŵŝ;ŵŝŐĂƐͿĚŝĚƵŶŝĂ͘WŽƚĞŶƐŝŵŝŐĂƐ /ŶĚŽŶĞƐŝĂƚĞƌƐĞďĂƌƐĞĐĂƌĂŵĞƌĂƚĂŚĂŵƉŝƌĚŝƐĞůƵƌƵŚǁŝůĂǇĂŚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘hŶƚƵŬŵŝŶǇĂŬďƵŵŝ͕ƉŽƚĞŶƐŝĐĂĚĂŶŐĂŶ ƚĞƌďĞƐĂƌďĞƌĂĚĂĚŝWƌŽǀŝŶƐŝZŝĂƵƐĞĚĂŶŐŬĂŶŐĂƐĂůĂŵďĞƌĂĚĂĚŝ<ĂďƵƉĂƚĞŶEĂƚƵŶĂ͕WƌŽǀŝŶƐŝ<ĞƉƵůĂƵĂŶZŝĂƵ͘ ^ĞůĂŝŶĚŝŬĞĚƵĂƉƌŽǀŝŶƐŝƚĞƌƐĞďƵƚƉŽƚĞŶƐŝŵŝŐĂƐƚĞƌƐĞďĂƌĚŝǁŝůĂǇĂŚͲǁŝůĂǇĂŚůĂŝŶĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ƐĞƉĞƌƟĚŝWƵůĂƵ :ĂǁĂ͕<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͕^ƵůĂǁĞƐŝ͕DĂůƵŬƵĚĂŶWĂƉƵĂ͘ <ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝŵĞŵƉƵŶǇĂŝƉŽƚĞŶƐŝŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐďƵŵŝǇĂŶŐďĞůƵŵƚĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝĚĂŶ ƚĞƌĞŬƐƉůŽƌĂƐŝĚĞŶŐĂŶďĂŝŬ͘/ŶĚƵƐƚƌŝŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐďƵŵŝŵĞŵŝůŝŬŝƉŽƚĞŶƐŝƵŶƚƵŬďĞƌŬĞŵďĂŶŐĚŝWƵůĂƵ ^ƵůĂǁĞƐŝŶĂŵƵŶŵĞŶŐŚĂĚĂƉŝƚĂŶƚĂŶŐĂŶďĞƌƵƉĂŬŽŶƚƵƌƚĂŶĂŚĚĂŶůĂƵƚĚĂůĂŵ͘,ĂůŝŶŝŵĞŶǇĞďĂďŬĂŶƟŶŐŬĂƚ ŬĞƐƵůŝƚĂŶƚĞŬŶŝƐǇĂŶŐƟŶŐŐŝǇĂŶŐďĞƌƵũƵŶŐƉĂĚĂƟŶŐŐŝŶǇĂďŝĂǇĂĞŬƐƉůŽŝƚĂƐŝŵŝŐĂƐĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝ͘ WŽƚĞŶƐŝŵŝŶǇĂŬďƵŵŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝƌĞůĂƟĨŬĞĐŝůĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶǁŝůĂǇĂŚůĂŝŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĞŶŐĂŶ ĐĂĚĂŶŐĂŶƐĞďĞƐĂƌϰϵ͕ϳϴDD^dĚĂƌŝƚŽƚĂůϳ͘ϵϵϴ͕ϰϵDD^dĐĂĚĂŶŐĂŶŵŝŶǇĂŬďƵŵŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ĂƚĂƵŚĂŶǇĂ Ϭ͕ϲϰƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƚŽƚĂůĐĂĚĂŶŐĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ ^ĞĚĂŶŐŬĂŶƉŽƚĞŶƐŝŐĂƐďƵŵŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝũƵŐĂƌĞůĂƟĨƟĚĂŬďĞƐĂƌĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶǁŝůĂǇĂŚůĂŝŶ /ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĞŶŐĂŶĐĂĚĂŶŐĂŶƐĞďĞƐĂƌϰ͕Ϯϯd^&ĚĂƌŝƚŽƚĂůϭϱϳ͕ϭϰd^&ĐĂĚĂŶŐĂŶŐĂƐďƵŵŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ĂƚĂƵ ŚĂŶǇĂϮ͕ϲϵƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƚŽƚĂůĐĂĚĂŶŐĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ dĞƌůŝŚĂƚũĞůĂƐďĂŚǁĂĐĂĚĂŶŐĂŶŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐďƵŵŝĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝƚĞƌŐŽůŽŶŐŬĞĐŝů͕ŶĂŵƵŶŚĂƌƵƐ ƚĞƚĂƉĚŝƉĞƌŚŝƚƵŶŐŬĂŶŵĞŶŐŝŶŐĂƚĐĂĚĂŶŐĂŶŵŝŶǇĂŬ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƚĞƌƵƐŵĞŶŐĂůĂŵŝƉĞŶƵƌƵŶĂŶƚĞƌƵƚĂŵĂǇĂŶŐ ƚĞƌĚĂƉĂƚĚŝǁŝůĂǇĂŚďĂƌĂƚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘

133


ĂĚĂŶŐĂŶDŝŶǇĂŬƵŵŝ;DD^dͿ 4000 ϯ͘ϳϵϬ͕ϰϴ

3000

2000

ϭ͘ϬϮϮ͕ϯϱ

ϭϮϳ͕Ϯϭ

670

ϱϱϲ͕Ϯ

ϭϭϭ͕ϴϵ

ϰϵ͕ϳϴ

ϰϴ͕Ϭϳ

ϵϰ͕ϵϯ WĂƉƵĂ

ϯϴϯ͕ϯϱ

DĂůƵŬƵ

ϵϬϵ͕ϴ

1000

^ƵůĂǁĞƐŝ

<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ

:ĂǁĂdŝŵƵƌ

:ĂǁĂĂƌĂƚ

^ƵŵĂƚĞƌĂ Selatan

EĂƚƵŶĂ<ĞƉƌŝ

^ƵŵďĞƌ͗<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ^D͕ϮϬϭϬ

^ƵŵĂƚĞƌĂ dĞŶŐĂŚ

Gambar 3.E.19: Cadangan Minyak Bumi di Sulawesi dan Wilayah Lain Indonesia

^ƵŵĂƚĞƌĂ hƚĂƌĂ

0 ĐĞŚ

134

<ĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂDŝŐĂƐĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝĂŬĂŶƚĞƌƉƵƐĂƚƉĂĚĂďĞďĞƌĂƉĂůŽŬĂƐŝďĞƌŝŬƵƚ͗ ϭ͘ ƌĞĂĞŬƐƉůŽŝƚĂƐŝŐĂƐďƵŵŝĚŝŽŶŐŐŝ^ĞŶŽƌŽ͕<ĂďƵƉĂƚĞŶĂŶŐŐĂŝ͕^ƵůĂǁĞƐŝdĞŶŐĂŚ Ϯ͘ ƌĞĂĞŬƐƉůŽŝƚĂƐŝŵŝŶǇĂŬďƵŵŝĚŝ<ĂďƵƉĂƚĞŶ>ƵǁƵŬ͕^ƵůĂǁĞƐŝdĞŶŐĂŚ ϯ͘ ƌĞĂĞŬƐƉůŽŝƚĂƐŝŐĂƐďƵŵŝĚŝ<ĂďƵƉĂƚĞŶDĂŵƵũƵ͕^ƵůĂǁĞƐŝĂƌĂƚ ϰ͘ ƌĞĂĞŬƐƉůŽŝƚĂƐŝŐĂƐďƵŵŝĚŝ<ĂďƵƉĂƚĞŶtĂũŽ͕^ƵůĂǁĞƐŝ^ĞůĂƚĂŶ ϱ͘ >ĂƉĂŶŐĂŶDŝŐĂƐ<ĂƌĂŵĂ͕^ƵůĂǁĞƐŝĂƌĂƚ


ĂĚĂŶŐĂŶ'ĂƐƵŵŝ;d^&Ϳ 60 ϱϭ͕ϰϲ 50

40

30 Ϯϰ͕ϯϮ 20

ϭϴ͕ϯϯ

ϭϳ͕ϵ ϴ͕ϱϲ ϲ͕ϰ

<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ

:ĂǁĂdŝŵƵƌ

:ĂǁĂĂƌĂƚ

EĂƚƵŶĂ<ĞƉƌŝ

^ƵŵĂƚĞƌĂ^ĞůĂƚĂŶ

^ƵŵĂƚĞƌĂdĞŶŐĂŚ

^ƵŵĂƚĞƌĂhƚĂƌĂ

ĐĞŚ

0

WĂƉƵĂ

ϰ͕Ϯϯ

ϭ͕Ϯϴ

DĂůƵŬƵ

ϯ͕ϳ

ϱ͕ϳϰ

^ƵůĂǁĞƐŝ

10

Gambar 3.E.20: Cadangan Gas Bumi di Sulawesi dan Wilayah Lain Indonesia

ϭϱ͕ϮϮ

^ƵŵďĞƌ͗ <ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ^D͕ϮϬϭϬ

Regulasi dan KebijakanhƉĂǇĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŵŝŐĂƐ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶ ƚĞƌŬĂŝƚƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶďĞƌŝŬƵƚ͗ ͻ KƉƟŵĂůŝƐĂƐŝƉƌŽĚƵŬƐŝŵŝŐĂƐŵĞůĂůƵŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬƐƉůŽƌĂƐŝĚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐďƵŵŝ ƐĞƚĞŵƉĂƚ͖ ͻ WĞŶǇĞĚŝĂĂŶŝŬůŝŵŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐƉŽƐŝƟĨĚĂŶƉĞŶǇĞŵƉƵƌŶĂĂŶďĞďĞƌĂƉĂƉĞƌƵŶĚĂŶŐͲƵŶĚĂŶŐĂŶĚĂŶƉĞƌŝǌŝŶĂŶ ŵŝŐĂƐ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƐŝŶĞƌŐŝƚĂƐƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĞŶŐĂŶƉĞŵĂŶŐŬƵŬĞƉĞŶƟŶŐĂŶƚĞƌŬĂŝƚ͖ ͻ WĞŵďĞƌŝĂŶŝŶƐĞŶƟĨƵŶƚƵŬƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬŝůĂŶŐĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĞŵƵĚĂŚĂŶďĂŐŝŝŶǀĞƐƚŽƌĚĂůĂŵŵĞŶũĂůĂŶŬĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƵƐĂŚĂŶǇĂ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŝŶĨŽƌŵĂƐŝŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐďƵŵŝ͘ <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂDŝŐĂƐŵĞŵĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶ ƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿďĞƌƵƉĂ͗ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐďƵŵŝƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĂŬƐĞƐ ŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚƚĞƌŚĂĚĂƉďĂŚĂŶďĂŬĂƌŐĂƐ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĂŬƐĞƐŬĞĚĂĞƌĂŚͲĚĂĞƌĂŚĞŬƐƉůŽƌĂƐŝĚĂŶĞŬƐƉůŽŝƚĂƐŝďĂƌƵ͕ďĂŝŬĚŝĚĂƌĂƚĂŶ ŵĂƵƉƵŶĚŝůĞƉĂƐƉĂŶƚĂŝ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶŐŝůĂŶŐĂŶŵŝŐĂƐ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĨĂƐŝůŝƚĂƐƉĞŶŝŵďƵŶĂŶďĂŚĂŶďĂŬĂƌ͘ SDM dan IPTEK. hŶƚƵŬŵĞŶĐĂƉĂŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŵŝŐĂƐǇĂŶŐĞĨĞŬƟĨĚĂŶ

ĞĮƐŝĞŶ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƵƉĂǇĂͲƵƉĂǇĂƉĞŶĞƌĂƉĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝďĂƌƵĞŬƐƉůŽŝƚĂƐŝŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐďƵŵŝǇĂŶŐďĞƌďŝĂǇĂ ƌĞŶĚĂŚ͘


^ĞůĂŝŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐŵĞŶũĂĚŝĨŽŬƵƐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝĚŝĂƚĂƐ͕ĚŝŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝũƵŐĂ ƚĞƌĚĂƉĂƚďĞďĞƌĂƉĂŬĞŐŝĂƚĂŶǇĂŶŐĚŝŶŝůĂŝŵĞŵƉƵŶǇĂŝƉŽƚĞŶƐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ͕ƐĞƉĞƌƟƚĞŵďĂŐĂ͕ďĞƐŝďĂũĂ͕ ŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶ͕ŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͕ŬĂƌĞƚ͕ƚĞŬƐƟů͕ƉĞƌŬĂǇƵĂŶĚĂŶƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂǇĂŶŐĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƉĂĚĂϱĚĞƐƟŶĂƐŝ ƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂŶĂƐŝŽŶĂů͘<ĞŐŝĂƚĂŶͲŬĞŐŝĂƚĂŶƚĞƌƐĞďƵƚĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶĚĂƉĂƚũƵŐĂďĞƌŬŽŶƚƌŝďƵƐŝĚŝĚĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ <ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝƐĞĐĂƌĂŵĞŶǇĞůƵƌƵŚ͘

135

136


Investasi dĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝƚĞůĂŚĚŝŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝƌĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝďĂƌƵƵŶƚƵŬ ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂWĞƌƚĂŶŝĂŶWĂŶŐĂŶ͕<ĂŬĂŽ͕WĞƌŝŬĂŶĂŶ͕WĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶEŝŬĞůĚĂŶDŝŐĂƐƐĞƌƚĂ ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐƐĞŬŝƚĂƌ/ZϯϬϵdƌŝůŝƵŶ͘DĂǇŽƌŝƚĂƐƌĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝƚĞƌƐĞďƵƚƚĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞů͘ ĞƌŝŬƵƚŝŶŝĂĚĂůĂŚŐĂŵďĂƌĂŶƵŵƵŵŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐĂĚĂĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝ͗ Indikasi Investasi Koridor Ekonomi Sulawesi /ZdƌŝůŝƵŶ

111

300

309 77

19

200 100

70

9

16 100 ϲϴ

Gambar 3.E.21: EŝůĂŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝ<ŽƌŝĚŽƌ Ekonomi Sulawesi

0

147

1 <ĂŬĂŽ

DŝŐĂƐ

EŝŬĞů

WĞƌŝŬĂŶĂŶ

WĞƌƚĂŶŝĂŶ pangan


dŽƚĂů

/ŶŝƐŝĂƟĨŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐďĞƌŚĂƐŝůƚĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝƚĞƌƐĞďƵƚĚŝŚŝŵƉƵŶĚĂƌŝĚĂŶĂWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕^ǁĂƐƚĂĚĂŶhDE ƐĞƌƚĂĐĂŵƉƵƌĂŶĚĂƌŝŬĞƟŐĂŶǇĂ͘ ŝƐĂŵƉŝŶŐŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝĂƚĂƐ͕ĂĚĂƉƵůĂďĞďĞƌĂƉĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝƵŶƚƵŬŬĞŐŝĂƚĂŶǇĂŶŐďƵŬĂŶŵĞŶũĂĚŝŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝ͕ƚĞƚĂƉŝŵĞŶũĂĚŝďĂŐŝĂŶĚĂƌŝϮϮŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƐĞƉĞƌƟ ƚĞŵďĂŐĂ͕ďĞƐŝďĂũĂ͕ŵĂŬĂŶĂŶͲŵŝŶƵŵĂŶ͕ŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͕ŬĂƌĞƚ͕ƚĞŬƐƟů͕ƉĞƌŬĂǇƵĂŶĚĂŶƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂǇĂŶŐĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƉĂĚĂ ϱĚĞƐƟŶĂƐŝƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂŶĂƐŝŽŶĂůĚĞŶŐĂŶũƵŵůĂŚŝŶǀĞƐƚĂƐŝƐĞďĞƐĂƌ/ZϯϬ͕ϱdƌŝůŝƵŶ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ĂĚĂƉƵůĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝ ĚĂƌŝďĞďĞƌĂƉĂŬĞŐŝĂƚĂŶĚŝůƵĂƌϮϮŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶĚŝDWϯ/ƐĞƉĞƌƟĞŵĂƐĚĂŶ ƉĞƚƌŽŬŝŵŝĂƐĞďĞƐĂƌ/ZϭϱdƌŝůŝƵŶ͘


/ŶŝƐŝĂƟĨ^ƚƌĂƚĞŐŝƐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝ 1

<ϰͲ;ϲͿͲϭ Kendari & sekitarnya -‐

Mamuju – DŝŐĂƐ͕<ĂŬĂŽ

EŝŬĞů͕WĞƌŝŬĂŶĂŶ

7

IDR 1,95 T

IDR 51,79 T <ϰͲ;ϭϭ͕ϭϱͿͲϮ

2

Makasar & sekitarnya –

IDR 40,7 T

<ϰͲ;ϲͿͲϯ

3

<ϰͲ;ϭϱͿͲϲ

6

Luwuk & Banggai – DŝŐĂƐ͕

Luwu -‐ EŝŬĞů

4

5

EŝŬĞů͕DŝŐĂƐ͕WĞƌŝŬĂŶĂŶ

IDR 17,7 T

5

<ϰͲ;ϲ͕ϭϱͿͲϱ Morowali & sekitarnya –

WĞƌƚĂŶŝĂŶWĂŶŐĂŶ͕DŝŐĂƐ

6

4

<ϰͲ;ϭϱ͕ϮϭͿͲϰ

WĞƌŝŬĂŶĂŶ

3

IDR 55,3 T

IDR 18,9 T 1

<ϰͲ;ϮϮͿͲϳ

Pemerintah

2

Kotamobagu & Tomohon –

BUMN

DŝŐĂƐ͖ Bitung – WĞƌŝŬĂŶĂŶ

Swasta


7

IDR 3,33 T


Klaster Industri

Simpul Pengolahan Nikel


Simpul Pertanian Pangan

Jalur Eksisting

Simpul Perkebunan Kakao Komplek LNG

Pelabuhan

Simpul Perikanan

Gambar 3.E.22: WĞŵĞƚĂĂŶ/ŶǀĞƐƚĂƐŝĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶ>ŽŬƵƐ /ŶĚƵƐƚƌŝĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝ

No

1

Nama Kode

<ϰͲ;ϲ͕ϮϮͿͲϭ

Lokus

<ŽůĂŬĂ͕<ŽŶĂǁĞ͕ EŝŬĞů DĂŶĚŝŽĚŽ

2

Pelaku


:ƵŵůĂŚ Investasi ;/ZdƌŝůŝƵŶͿ

Share Investasi terhadap Kegiatan Ekonomi Utama Ěŝ^ĞůƵƌƵŚ<ŽƌŝĚŽƌ;йͿ

hDE͕^ǁĂƐƚĂ

:ĂůĂŶ͕WŽǁĞƌΘŶĞƌŐǇ͕WĞůĂďƵŚĂŶ

ϰϯ͕ϳϵ

24

WĞƌŝŬĂŶĂŶ

WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕hDE͕ ^ǁĂƚĂ

-‐

ϴ͕ϬϬ

20

DĂŬĂƐĂƌ͕tĂũŽ͕ DĂƌŽƐ

WĞƌƚĂŶŝĂŶWĂŶŐĂŶ

WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕^ǁĂƐƚĂ

hƟůŝƚĂƐŝƌ

ϭϭ͕ϱϰ

11

tĂũŽ

DŝŐĂƐ

^ǁĂƐƚĂ

Ͳ

ϲ͕ϭϵ

1

<ĞŶĚĂƌŝ <ϰͲ;ϭϭ͕ϭϱͿͲϮ


137

138


No 3

4

5

6

7

Nama Kode <ϰͲ;ϲͿͲϯ <ϰͲ;ϭϱ͕ϮϭͿͲϰ

<ϰͲ;ϲ͕ϭϱ͕ϮϮͿͲϱ

<ϰͲ;ϭϱ͕ϮϮͿͲϲ

<ϰͲ;ϭϱ͕ϮϮͿͲϳ

Lokus >ƵǁƵ


Pelaku


:ƵŵůĂŚ Investasi ;/ZdƌŝůŝƵŶͿ

Share Investasi terhadap Kegiatan Ekonomi Utama Ěŝ^ĞůƵƌƵŚ<ŽƌŝĚŽƌ;йͿ

EŝŬĞů

^ǁĂƐƚĂ

WŽǁĞƌΘŶĞƌŐǇ

ϭϴ͕ϵϬ

10

DŝŐĂƐ

hDE


Ϭ͕ϲϱ

Ϭ͕ϭ

<ĂŬĂŽ

hDE͕^ǁĂƐƚĂ

Ͳ

ϭ͕ϯϬ

100

EŝŬĞů

hDE͕^ǁĂƐƚĂ

:ĂůĂŶ͕WŽǁĞƌΘŶĞƌŐǇ

ϯϳ͕ϳϬ

21

DŝŐĂƐ

hDE͕^ǁĂƐƚĂ

Ͳ

Ϯ͕ϲϬ

Ϭ͕ϲ

DŽƌŽǁĂůŝ͕dŽũŽ hŶĂͲhŶĂ

WĞƌŝŬĂŶĂŶ


Ͳ

Ϭ͕ϰϬ

1

ĂŶŐŐĂŝ͕>ƵǁƵŬ

DŝŐĂƐ

Ͳ

ϱϱ͕ϭϬ

12

Ͳ

Ϭ͕ϮϬ

Ϭ͕ϱ

DĂŵƵũƵ

DŽƌŽǁĂůŝ

hDE͕^ǁĂƐƚĂ ĂŶŐŐĂŝ

WĞƌŝŬĂŶĂŶ

<ŽƚĂŵŽďĂŐƵ͕ dŽŵŽŚŽŶ

DŝŐĂƐ

hDE


ϯ͕ϭϴ

Ϭ͕ϳ

ŝƚƵŶŐ

WĞƌŝŬĂŶĂŶ

^ǁĂƐƚĂ

WĞůĂďƵŚĂŶ

Ϭ͕ϭϱ

Ϭ͕ϰ

dĂďĞůϯ͘͘ϭ͗ŐůŽŵĞƌĂƐŝ/ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ

ŝƐĂŵƉŝŶŐŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐďĞƌŬĂŝƚĂŶĚĞŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚŝĂƚĂƐ͕WĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĂŶhDE ũƵŐĂďĞƌŬŽŵŝƚŵĞŶƵŶƚƵŬŵĞůĂŬƵŬĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝ͘ĞƌŝŬƵƚŝŶŝ ĂĚĂůĂŚŶŝůĂŝŝŶĚŝŬĂƐŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƵŶƚƵŬŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐƟƉĞŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐĂŬĂŶĚŝůĂŬƵŬĂŶŽůĞŚ ƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕hDEĚĂŶĐĂŵƉƵƌĂŶ͘ ϴϬ

/ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌŽůĞŚWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕hDEĚĂŶĂŵƉƵƌĂŶ;/ZdƌŝůŝƵŶͿ

34

69

60

40

25

Ϭ͕ϭ

20 6 5 Gambar 3.E.23: Indikasi Infestasi Infrastruktur oleh Pemerintah, BUMN, dan Campuran

0 /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ:ĂůĂŶ


/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ WŽǁĞƌΘŶĞƌŐŝ

hƟůŝƚĂƐŝƌ

dĞůĞŵĂƟŬĂ

dŽƚĂů

ĂůĂŵũĂŶŐŬĂƉĂŶũĂŶŐ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƵƉĂǇĂŬŽŶƐŝƐƚĞŶƵŶƚƵŬŵĞŵďĂŶŐƵŶŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶĚĂŶ ŚĂƐŝůƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ͘,ŝůŝƌŝƐĂƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝĚŝŝƌŝŶŐŝƉĞŵĂƐĂƌĂŶƐĞĐĂƌĂƐŝŶĞƌŐŝƐĚĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƐĂŬĂŶŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶ ƉĞƌƚĂŵďĂŚĂŶŶŝůĂŝŽƉƟŵĂůĚŝĚĂůĂŵŬŽƌŝĚŽƌǇĂŶŐďĞƌŝŵƉůŝŬĂƐŝƉĂĚĂƉĞƌůƵĂƐĂŶůĂƉĂŶŐĂŶŬĞƌũĂĚĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ ĚĂǇĂƐĂŝŶŐƉƌŽĚƵŬǇĂŶŐĚŝŚĂƐŝůŬĂŶ͘ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƐƚƌƵŬƚƵƌƌƵĂŶŐĚŝĂƌĂŚŬĂŶƉĂĚĂƉĞŵĂŚĂŵĂŶƉŽůĂƉĞƌŐĞƌĂŬĂŶďĂƌĂŶŐĚĂƌŝŚĂƐŝůƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ ;ŬĂŬĂŽͿŵĂƵƉƵŶƚĂŵďĂŶŐŶŝŬĞů͕ĚĂŶŵŝŐĂƐ͕ŵĞŶƵũƵƚĞŵƉĂƚƉĞŶŐŽůĂŚĂŶĚĂŶĂƚĂƵŬĂǁĂƐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝ͕ǇĂŶŐ ďĞƌůĂŶũƵƚŵĞŶƵũƵŬĞƉĞůĂďƵŚĂŶ͘hŶƚƵŬŝƚƵ͕ƉĞŶĞŶƚƵĂŶƉƌŝŽƌŝƚĂƐĚĂŶŬƵĂůŝƚĂƐƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƐĞƌƚĂƉĞŵĞůŝŚĂƌĂĂŶ


ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌũĂůĂŶĚĂŶũĞŵďĂƚĂŶĚŝƐĞƟĂƉƉƌŽǀŝŶƐŝĚŝĂƌĂŚŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞůĂǇĂŶŝĂŶŐŬƵƚĂŶďĂƌĂŶŐĚŝƐĞƉĂŶũĂŶŐũĂůƵƌ ŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĞŬŽŶŽŵŝĚŝƉƌŽǀŝŶƐŝǇĂŶŐďĞƌƐĂŶŐŬƵƚĂŶ͘ĞŵŝŬŝĂŶƉƵůĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĂŝƌĚĂŶĞŶĞƌŐŝ ĚŝůĂŬƵŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌƚĂŶŝĂŶƉĂŶŐĂŶ͕ŬĂŬĂŽ͕ŵĂƵƉƵŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶǇĂŶŐĂĚĂĚŝƐĞƟĂƉ ƉƌŽǀŝŶƐŝ͕ǇĂŶŐďĞƌƵũƵŶŐƉĂĚĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŵĂŶĨĂĂƚĚĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚƉƌŽĚƵŬǇĂŶŐĚŝŚĂƐŝůŬĂŶ͘ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƐƚƌƵŬƚƵƌƌƵĂŶŐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝĂŬĂŶďĞƌŬĞŵďĂŶŐƐĞũĂůĂŶĚĞŶŐĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ ĚĂŶŬĞďĞƌĂĚĂĂŶũĂůĂŶƌĂǇĂƚƌĂŶƐ^ƵůĂǁĞƐŝǇĂŶŐŵĞŶŐŚƵďƵŶŐŬĂŶ^ƵůĂǁĞƐŝďĂŐŝĂŶƐĞůĂƚĂŶŚŝŶŐŐĂƵƚĂƌĂ͘ ^ƚƌƵŬƚƵƌƌƵĂŶŐŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝŵĞŶŐĂůĂŵŝĚŝŶĂŵŝŬĂǇĂŶŐƟŶŐŐŝƐĞŝƌŝŶŐĚĞŶŐĂŶƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉĞƌŐĞƌĂŬĂŶďĂƌĂŶŐ ĚĂŶŽƌĂŶŐĚĂƌŝŝŶƚƌĂĚĂŶŝŶƚĞƌƉƵƐĂƚͲƉƵƐĂƚƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĚŝĚĂůĂŵ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝŵĂƵƉƵŶĂŶƚĂƌ <ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ^ƵůĂǁĞƐŝĚĞŶŐĂŶŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝůĂŝŶŶǇĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ŵĞŶŐŝŶŐĂƚďĂŚǁĂ ŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝďĞƌĂĚĂĚŝƐŝƐŝ^ĂŵƵĚƌĂWĂƐŝĮŬĚĂŶũĂůƵƌƉĞůĂǇĂƌĂŶŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů͕ŵĂŬĂƐĂŶŐĂƚƉĞŶƟŶŐƵŶƚƵŬĚĂƉĂƚ ŵĞŶĞŶƚƵŬĂŶůŽŬĂƐŝǇĂŶŐĂŬĂŶďĞƌĨƵŶŐƐŝƐĞďĂŐĂŝŚƵďŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů͘WĞůĂďƵŚĂŶŝƚƵŶŐĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝhƚĂƌĂ͕ĂƚĂƵ WĞůĂďƵŚĂŶDĂŬĂƐƐĂƌĚŝ^ƵůĂǁĞƐŝ^ĞůĂƚĂŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶĂůƚĞƌŶĂƟĨƉĞůĂďƵŚĂŶǇĂŶŐĚĂƉĂƚĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶŵĞŶũĂĚŝ ŚƵďŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů͘WĞŶĞƚĂƉĂŶŚƵďŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂůĚŝŬĂǁĂƐĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂdŝŵƵƌĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶĚĂƉĂƚŵĞŵƉĞƌĐĞƉĂƚ ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂdŝŵƵƌǇĂŶŐůĞďŝŚĚŝĚŽŵŝŶĂƐŝŽůĞŚƉƵůĂƵͲƉƵůĂƵ͘

139

140

Masterplan P3EI Koridor Ekonomi Bali-‐Nusa Tenggara

Koridor Ekonomi Bali – Nusa Tenggara

Tema Pembangunan:


Pintu Gerbang Pariwisata dan Pendukung Pangan Nasional

ͻĞŶƉĂƐĂƌ ͻ>ŽŵďŽŬ ͻ<ƵƉĂŶŐ ͻDĂƚĂƌĂŵ

Ibukota Provinsi/Pusat Ekonomi


Simpul Kegiatan Peternakan

Jalur Eksisting

Simpul Kegiatan Pariwisata


Simpul Kegiatan Perikanan

Pelabuhan

Kegiatan Ekonomi Utama: ͻWĂƌŝǁŝƐĂƚĂ ͻWĞƌŝŬĂŶĂŶ ͻWĞƚĞƌŶĂŬĂŶ


141

Overview Koridor Ekonomi Bali – Nusa Tenggara

WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂŵĞŵƉƵŶǇĂŝƚĞŵĂPintu Gerbang Pariwisata dan Pendukung Pangan Nasional. dĞŵĂŝŶŝĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶĚĂƉĂƚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞƐĞũĂŚƚĞƌĂĂŶŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚĚŝŬŽƌŝĚŽƌ ŝŶŝǇĂŶŐŵĂŶĂϭϳƉĞƌƐĞŶƉĞŶĚƵĚƵŬŶǇĂďĞƌĂĚĂĚŝďĂǁĂŚŐĂƌŝƐŬĞŵŝƐŬŝŶĂŶƐĞƌƚĂŵĞŵŝůŝŬŝŬĞƟŵƉĂŶŐĂŶ ƉĞŶĚĂƉĂƚĂŶǇĂŶŐĐƵŬƵƉƟŶŐŐŝǇĂŝƚƵƐĞďĞƐĂƌ/Zϭϳ͕ϳũƵƚĂƉĞƌŬĂƉŝƚĂ;ĂŶƚĂƌĂŬĂďƵƉĂƚĞŶͬŬŽƚĂƚĞƌŬĂǇĂ ĚĂŶƚĞƌŵŝƐŬŝŶĚŝĚĂůĂŵŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝͿ͘EĂŵƵŶĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝŵĞŵŝůŝŬŝŬŽŶĚŝƐŝƐŽƐŝĂůǇĂŶŐĐƵŬƵƉďĂŝŬ͕ ƐĞďĂŐĂŝŵĂŶĂƚĞƌůŝŚĂƚĚĂƌŝƟŶŐŐŝŶǇĂƟŶŐŬĂƚŚĂƌĂƉĂŶŚŝĚƵƉƐĞďĞƐĂƌϲϯƚĂŚƵŶ͕ƟŶŐŬĂƚŵĞůĞŬŚƵƌƵĨƐĞďĞƐĂƌ ϴϬƉĞƌƐĞŶƐĞƌƚĂƟŶŐŬĂƚWZƉĞƌŬĂƉŝƚĂƐĞďĞƐĂƌ/Zϭϰ͕ϵũƵƚĂǇĂŶŐůĞďŝŚƟŶŐŐŝĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶWƉĞƌŬĂƉŝƚĂ ŶĂƐŝŽŶĂůƐĞďĞƐĂƌ/Zϭϯ͕ϳũƵƚĂ͘ ĞďĞƌĂƉĂƉĞƌŵĂƐĂůĂŚĂŶǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝŽůĞŚŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶƉŽƉƵůĂƐŝƉĞŶĚƵĚƵŬǇĂŶŐƟĚĂŬŵĞƌĂƚĂ͕ ƟŶŐŬĂƚŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐƌĞŶĚĂŚƐĞƌƚĂŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂƐĂƌǇĂŶŐŵĂƐŝŚƐĂŶŐĂƚƚĞƌďĂƚĂƐ͘KůĞŚŬĂƌĞŶĂ ŝƚƵĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝǇĂŶŐĂŬĂŶĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƉĂĚĂϯ;ƟŐĂͿŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ͕ǇĂŝƚƵ͗ƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂ͕ƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͘ 'ĂŵďĂƌďĞƌŝŬƵƚŵĞŶƵŶũƵŬŬĂŶŬŽŶƚƌŝďƵƐŝŬĞŐŝĂƚĂŶƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂ͕ƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶǇĂŶŐƚĞƌŐĂŵďĂƌŬĂŶ ĚĂůĂŵƐĞŬƚŽƌƉĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶ͕ŚŽƚĞů͕ƌĞƐƚŽƌĂŶĚĂŶƉĞƌƚĂŶŝĂŶƚĞƌŚĂĚĂƉƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶĚŝĂůŝ͕EƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂĂƌĂƚ ;EdͿĚĂŶEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂdŝŵƵƌ;EddͿ͘

PDRB PROVINSI BALI

WĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ ĚĂŶWĞŶŐŐĂůŝĂŶϭй

WĞƌƚĂŶŝĂŶ͕ WĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͕ <ĞŚƵƚĂŶĂŶ͕Θ WĞƌŝŬĂŶĂŶ ϭϴй

/ŶĚƵƐƚƌŝ WĞŶŐŽůĂŚĂŶϵй >ŝƐƚƌŝŬ͕'ĂƐΘŝƌ ĞƌƐŝŚϮй

PDRB PROVINSI NTB

PDRB PROVINSI NTT

WĞƌƚĂŶŝĂŶ͕WĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͕ <ĞŚƵƚĂŶĂŶ͕ΘWĞƌŝŬĂŶĂŶ Ϯϯй

:ĂƐĂͲũĂƐĂ ϭϱй

:ĂƐĂͲũĂƐĂ ϭϬй

<ĞƵĂŶŐĂŶ͕ WĞƌƐĞǁĂĂŶ Θ:ĂƐĂ WĞƌƵƐĂŚĂĂŶ ϴй

WĞŶŐĂŶŐŬƵƚĂŶ Θ<ŽŵƵŶŝŬĂƐŝ ϭϯй

:ĂƐĂͲũĂƐĂ Ϯϰй

<ĞƵĂŶŐĂŶ͕WĞƌƐĞǁĂĂŶΘ :ĂƐĂWĞƌƵƐĂŚĂĂŶϱй WĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ ĚĂŶWĞŶŐŐĂůŝĂŶ ϯϭй

WĞŶŐĂŶŐŬƵƚĂŶΘ <ŽŵƵŶŝŬĂƐŝϴй

<ĞƵĂŶŐĂŶ͕ WĞƌƐĞǁĂĂŶΘ:ĂƐĂ WĞƌƵƐĂŚĂĂŶϰй

WĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶĚĂŶ WĞŶŐŐĂůŝĂŶϭй /ŶĚƵƐƚƌŝ WĞŶŐŽůĂŚĂŶϮй

ĂŶŐƵŶĂŶϱй

WĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶ͕,ŽƚĞů ΘZĞƐƚŽƌĂŶϮϵй

WĞƌƚĂŶŝĂŶ͕ WĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͕ <ĞŚƵƚĂŶĂŶ͕Θ WĞƌŝŬĂŶĂŶ ϰϬй

/ŶĚƵƐƚƌŝ WĞŶŐŽůĂŚĂŶ ϰй

WĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶ͕ ,ŽƚĞůΘZĞƐƚŽƌĂŶ ϭϯй >ŝƐƚƌŝŬ͕'ĂƐΘ ŝƌĞƌƐŝŚ Ϭй

ĂŶŐƵŶĂŶ ϲй

>ŝƐƚƌŝŬ͕'ĂƐΘ ŝƌĞƌƐŝŚϬй

WĞŶŐĂŶŐŬƵƚĂŶΘ <ŽŵƵŶŝŬĂƐŝϲй

ĂŶŐƵŶĂŶϳй

WĞƌĚĂŐĂŶŐĂŶ͕ ,ŽƚĞůΘ ZĞƐƚŽƌĂŶϭϲй

^ƵŵďĞƌ͗ĂŚĂŶWƌĞƐĞŶƚĂƐŝ͞<ŽŶƐĞƉWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ<ĞƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝͲEdͲEdd͕͟<ĞŵĞŶďƵĚƉĂƌ͕ϮϬϭϭ

Gambar 3.F.1: PDRB Provinsi Bali, NTB, NTT berdasarkan Sektor (2008)

ĂƌŝŐĂŵďĂƌĚŝĂƚĂƐĚŝŬĞƚĂŚƵŝďĂŚǁĂŬĞŐŝĂƚĂŶƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂ͕ƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶďĞƌŬŽŶƚƌŝďƵƐŝďĞƐĂƌ ƚĞƌŚĂĚĂƉWZŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐƉƌŽǀŝŶƐŝǇĂŝƚƵƐĞďĞƐĂƌϰϳƉĞƌƐĞŶ;ĂůŝͿ͕ϯϲƉĞƌƐĞŶ;EdͿĚĂŶϱϲƉĞƌƐĞŶ;EddͿ͘ ĞŶŐĂŶƌĂƚĂͲƌĂƚĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬŽŶƚƌŝďƵƐŝƚĞƌŚĂĚĂƉWZƐĞďĞƐĂƌϭϭƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶƐĞůĂŵĂůŝŵĂƚĂŚƵŶ ƚĞƌĂŬŚŝƌ͕ŬĞƟŐĂŬĞŐŝĂƚĂŶƚĞƌƐĞďƵƚĚĂƉĂƚďĞƌƉŽƚĞŶƐŝƵŶƚƵŬŵĞŶũĂĚŝŵĞƐŝŶƉĞŶŐŐĞƌĂŬƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶĚŝ<ŽƌŝĚŽƌ ŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ͘

142


Pariwisata WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬĞƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĂŶĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƉĂĚĂϵĞƐƟŶĂƐŝ WĂƌŝǁŝƐĂƚĂEĂƐŝŽŶĂů͘^ŝƐƚĞŵŝŶĚƵƐƚƌŝũĂƐĂŵĞŵŝůŝŬŝƉĞƌĂŶĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƐƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞŶǇĞƌĂƉĂŶƚĞŶĂŐĂ ŬĞƌũĂ͕ŵĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞŵĞƌĂƚĂĂŶŬĞƐĞŵƉĂƚĂŶŬĞƌũĂĚĂŶƉĞŵĞƌĂƚĂĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŶĂƐŝŽŶĂů͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ũƵŐĂ ŵĞŵďĞƌŝŬĂŶŬŽŶƚƌŝďƵƐŝĚĂůĂŵƉĞƌŽůĞŚĂŶĚĞǀŝƐĂŶĞŐĂƌĂƐĞƌƚĂďĞƌƉĞƌĂŶĚĂůĂŵŵĞŶŐĞŶƚĂƐŬĂŶŬĞŵŝƐŬŝŶĂŶ͘ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶũƵŵůĂŚŬƵŶũƵŶŐĂŶǁŝƐŵĂŶƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϭϬďĞƌĚĂŵƉĂŬƉĂĚĂŶŝůĂŝŬŽŶƚƌŝďƵƐŝƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂǇĂŝƚƵ ƐĞďĞƐĂƌh^ϳ͕ϲŵŝůŝĂƌĚĞŶŐĂŶŬĞŶĂŝŬĂŶĚĂƌŝƚĂŚƵŶϮϬϬϴƐĞďĞƐĂƌh^ϳ͕ϯŵŝůŝĂƌ͘ZĞŶĐĂŶĂ/ŶĚƵŬWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ WĂƌŝǁŝƐĂƚĂEĂƐŝŽŶĂů;ZŝƉƉĂƌŶĂƐͿϮϬϭϭʹϮϬϮϱŵĞŶĞŐĂƐŬĂŶďĂŚǁĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬĞƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĂŶŶĂƐŝŽŶĂů ƐĂŵƉĂŝĚĞŶŐĂŶϮϬϮϱ͕ŵĞŶĂƌŐĞƚŬĂŶŬƵŶũƵŶŐĂŶǁŝƐŵĂŶŵĞŶĐĂƉĂŝϮϬũƵƚĂŽƌĂŶŐƉĞƌƚĂŚƵŶ;ƐŬĞŶĂƌŝŽƉŽƐŝƟĨͿ͘ Hampir 40% dari kedatangan pesawat asing menuju ke Bali

Bali dan Nusa Tenggara memiliki 15% kapasitas hotel nasional ϲϬϬ͘ϬϬϬ

ϳ:ƵƚĂ

ϲ

WĚĂƌŝƐĞŬƚŽƌŚŽƚĞůϭ ;/ZdƌŝůŝƵŶͿ͕ϮϬϬϴ

:ƵŵůĂŚƚĞŵƉĂƚƟĚƵƌ ŚŽƚĞů͕ϮϬϬϵ

<ĞĚĂƚĂŶŐĂŶ/ŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂůŵĞůĂůƵŝ ũĂůƵƌƉĞŶĞƌďĂŶŐĂŶ͕ϮϬϭϬ 8

Komposisi penerimaan PDB dari hotel Bali dan NT sebesar 21%

ϲϰй

30

ϱϭϵ͘ϮϬϱ

Ϯϱ

ϮϬ

ϰϬϬ͘ϬϬϬ

ϳϵй

ϰ ϭϬ

ϮϬϬ͘ϬϬϬ Ϯ

Gambar 3.F.2: Pariwisata di Koridor Ekonomi ĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂWĞŶƟŶŐ Bagi Perekonomian Indonesia

0

ϯϲй 0 Ăůŝ

ϭй

ϯй

>ĂŝŶŶǇĂ

ϭϮй Ăůŝ

dŽƚĂů

EƵƐĂ >ĂŝŶŶǇĂ dĞŶŐŐĂƌĂ

0

ϮϬй Ăůŝ

dŽƚĂů

EƵƐĂ >ĂŝŶŶǇĂ dĞŶŐŐĂƌĂ

dŽƚĂů

ϭ͘ƚĂƐĂƐĂƌ,ĂƌŐĂĞƌůĂŬƵ;,Ϳ ^ƵŵďĞƌ͗W^

ĂƌŝƉĞƌƐƉĞŬƟĨŶĂƐŝŽŶĂů͕ĂůŝŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉŝŶƚƵŐĞƌďĂŶŐŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶŬƵŶũƵŶŐĂŶǁŝƐĂƚĂǁĂŶƚĂŚƵŶϮϬϭϬ͕ŚĂŵƉŝƌϰϬƉĞƌƐĞŶŵĞůĂůƵŝĂůŝ͘ĂŶĚĂƌĂEŐƵƌĂŚZĂŝƐĞďĂŐĂŝ ƉŝŶƚƵŵĂƐƵŬƵƚĂŵĂŵĞŶĞƌŝŵĂůĞďŝŚĚĂƌŝϮũƵƚĂƉĞŶĚĂƚĂŶŐƐĞƟĂƉƚĂŚƵŶŶǇĂ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ϭϱƉĞƌƐĞŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐ ŚŽƚĞůĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĞƌƚĂϮϭƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƉĞŶĚĂƉĂƚĂŶƉĞƌŚŽƚĞůĂŶŶĂƐŝŽŶĂůďĞƌĂĚĂĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹ EƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ͘^ĞĐĂƌĂŶĂƐŝŽŶĂů͕ƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂŵĞŶǇĞƌĂƉƐĞŬŝƚĂƌϭϰƉĞƌƐĞŶƚĞŶĂŐĂŬĞƌũĂƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϬϵĚĞŶŐĂŶ ũƵŵůĂŚůĂƉĂŶŐĂŶŬĞƌũĂǇĂŶŐĚŝĐŝƉƚĂŬĂŶƐĞďĞƐĂƌϲ͕ϵϴũƵƚĂŽƌĂŶŐƐĞďĂŐĂŝŵĂŶĂƚĂŵƉĂŬƉĂĚĂƚĂďĞůĚŝďĂǁĂŚŝŶŝ͘

Kinerja Kepariwisataan Indonesia DUNIA (2010) Jumlah Kunjungan Wisatawan Internasional (WISMAN)

ϵϯϱũƵƚĂ

ϳũƵƚĂ

ϲ͕ϲϭй

ϭϬ͕ϳϰй

Pendapatan Pariwisata dari Wisman

h^ϯ͘ϵϬϬDŝůŝĂƌ;ϮϬϬϴͿ

h^ϳ͕ϲDŝůŝĂƌ

Tenaga Kerja Pariwisata

ϮϯϴũƵƚĂ>ĂƉĂŶŐĂŶ<ĞƌũĂ

ϲ͕ϵϴũƵƚĂ>ĂƉĂŶŐĂŶ<ĞƌũĂΎ

Pertumbuhan Kunjungan dari Wisman Gambar 3.F.3: Kinerja Kepariwisataan Indonesia 2010

INDONESIA (2010)

ΎďĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶĚĂƚĂƚĂŚƵŶϮϬϬϵ

^ƵŵďĞƌ͗hEtdKĚĂŶE^WZE^

<ĞĚĞƉĂŶŶǇĂ͕ƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂŵĂƐŝŚŵĞŶũĂĚŝŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐĂŬĂŶĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ ĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂŬĂƌĞŶĂŵĂƐŝŚďĂŶǇĂŬŶǇĂƉŽƚĞŶƐŝƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂǇĂŶŐďĞůƵŵĚŝŽƉƟŵĂůŬĂŶƐĂĂƚŝŶŝ͘WĂƌŝǁŝƐĂƚĂ ĚŝŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝŵĞŵŝůŝŬŝƉƌŽƐƉĞŬƐĂŶŐĂƚďĂŝŬĚĞŶŐĂŶĂůŝƐĞďĂŐĂŝƉƵƐĂƚƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂǇĂŶŐ ĚŝĚƵŬƵŶŐĚĞŶŐĂŶƉŽƚĞŶƐŝĚĂŶƐƵŵďĞƌĚĂǇĂĂůĂŵƐĞƌƚĂďƵĚĂǇĂEdĚĂŶEdd͕ǇĂŶŐĂŶƚĂƌĂůĂŝŶĚŝƚĂŶĚĂŝĚĞŶŐĂŶ ƉĞŶŐĂŬƵĂŶŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂůĚĂƌŝďĞƌďĂŐĂŝůĞŵďĂŐĂŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂůƐĞƉĞƌƟWƵůĂƵtŝƐĂƚĂdĞƌďĂŝŬĚŝƵŶŝĂ;ϮϬϬϱͿĚĂƌŝ ŵĂũĂůĂŚd/D͖ĞƐƟŶĂƐŝŬƐŽƟƐdĞƌďĂŝŬ;ϮϬϬϴͿĚĂƌŝŵĂũĂůĂŚLuxury Travel Magazine͕>ŽŶĚŽŶ͕/ŶŐŐƌŝƐ͖WƵůĂƵ tŝƐĂƚĂƐŝĂdĞƌďĂŝŬ;ϮϬϬϵͿĚĂƌŝ/ƐŝĂDĂŐĂǌŝŶĞ͖WƵůĂƵdƵũƵĂŶtŝƐĂƚĂdĞƌďĂŝŬĚŝƐŝĂWĂƐŝĮŬ;ϮϬϬϳ͕ϮϬϬϵ͕ ϮϬϭϬͿĚĂŶĞƐƚ>ĞŝƐƵƌĞĞƐƟŶƐŝĂŶ;ϮϬϬϲ͕ϮϬϬϴͿƉĂĚĂdŚĞ&ŝŌŚŶŶƵĂůĞƐƟŶƐŝĂŶZĞĂĚĞƌƐ͛ŚŽŝĐĞǁĂƌĚƐ͘


^ĞůĂŝŶŝƚƵƐĞďĂŐĂŝƉƵƐĂƚƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ͕ĂůŝũƵŐĂŵĞŵŝůŝŬŝƟŶŐŬĂƚ ƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂǇĂŶŐƐƚĂďŝůĚĂŶĚŝƚĂŶĚĂŝĚĞŶŐĂŶũƵŵůĂŚŬƵŶũƵŶŐĂŶǁŝƐĂƚĂǁĂŶĐĞŶĚĞƌƵŶŐŵĞŶŝŶŐŬĂƚ͕ ǇĂŝƚƵƐĞďĞƐĂƌϭ͘ϯϮϴ͘ϵϮϵŽƌĂŶŐ;ϮϬϬϲͿ͕ϭ͘ϳϰϭ͘ϵϮϱŽƌĂŶŐ;ϮϬϬϳͿ͕Ϯ͘Ϭϴϭ͘ϳϴϲŽƌĂŶŐ;ϮϬϬϴͿ͕Ϯ͘ϯϴϰ͘ϴϭϵŽƌĂŶŐ ;ϮϬϬϵͿ͕Ϯ͘ϱϰϲ͘ϬϮϯŽƌĂŶŐ;ϮϬϭϬͿ͕ĚĞŶŐĂŶƌĂƚĂͲƌĂƚĂƟŶŐŬĂƚŚƵŶŝĂŶŚŽƚĞůůĞďŝŚĚĂƌŝϲϬƉĞƌƐĞŶ͘ĂůŝũƵŐĂŵĞŵŝůŝŬŝ ũĂůƵƌƉĞŶĞƌďĂŶŐĂŶŶĂƐŝŽŶĂůŬĞďĞƌďĂŐĂŝĚĞƐƟŶĂƐŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĂŶƉĞŶĞƌďĂŶŐĂŶŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂůĚĂƌŝĚĂŶŬĞĂůŝ ĚĂůĂŵũƵŵůĂŚǇĂŶŐŵĞŵĂĚĂŝƐĞŚŝŶŐŐĂĂůŝŵĞŵƉƵŶǇĂŝŬĞŵĂŵƉƵĂŶƐĞďĂŐĂŝƉŝŶƚƵŐĞƌďĂŶŐƐĞŬĂůŝŐƵƐƉƵƐĂƚ ĚŝƐƚƌŝďƵƐŝƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘EĂŵƵŶ͕ŵĂƐŝŚĂĚĂƚĂŶƚĂŶŐĂŶƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚŝĂůŝǇĂŶŐĚĂƉĂƚĚŝůŝŚĂƚĚĂƌŝƌĂƚĂͲ ƌĂƚĂďĞůĂŶũĂǁŝƐĂƚĂǁĂŶͬŚĂƌŝĚŝĂůŝǇĂŶŐĚŝďĂǁĂŚdŚĂŝůĂŶĚĚĂŶDĂůĂĚĞǁĂƐĞƌƚĂŵĞŶƵƌƵŶŶǇĂƌĂƚĂͲƌĂƚĂůĂŵĂ ŬƵŶũƵŶŐĂŶǁŝƐĂƚĂǁĂŶĚŝĂůŝƐĞƉĞƌƟĚŝƉĞƌůŝŚĂƚŬĂŶĚŝĚĂůĂŵŐĂŵďĂƌďĞƌŝŬƵƚŝŶŝ͘

Rata-‐rata belanja/hari di Bali di bawah Thailand dan Maladewa

Lama kunjungan di Bali semakin pendek

ĞůĂŶũĂͬŚĂƌŝͬƉĞŶŐƵŶũƵŶŐ;h^Ϳϭ

>ĂŵĂŬƵŶũƵŶŐĂŶ;ŚĂƌŝͿ

DĂůĂĚĞǁĂ

dŚĂŝůĂŶĚ

dŚĂŝůĂŶĚ

DĂůĂĚĞǁĂ

Gambar 3.F.4: Tantangan Pariwisata di Koridor Ekonomi Bali – Nusa Tenggara

dĂŚƵŶ

dĂŚƵŶ

ϭ͘,ĂŶǇĂƵŶƚƵŬǁŝƐĂƚĂǁĂŶŵĂŶĐĂŶĞŐĂƌĂ͕ƟĚĂŬƚĞƌŵĂƐƵŬƟŬĞƚƉĞƐĂǁĂƚ͘ĂƚĂŵĞŶǇĞƐƵĂŝŬĂŶĚĞŶŐĂŶŝŶŇĂƐŝĚĂŶŇƵŬƚƵĂƐŝŶŝůĂŝƚƵŬĂƌ͘ ^ƵŵďĞƌ͗W^͖dŽƵƌŝƐŵƵƚŚŽƌŝƚǇŽĨdŚĂŝůĂŶĚ͖DĂůĚŝǀĞƐDŽŶĞƚĂƌǇƵƚŚŽƌŝƚǇ͖/h

2009 DATA

Gambar 3.F.5: Data Pariwisata Bali – Nusa Tenggara terhadap Pariwisata Indonesia

Satuan

:ƵŵůĂŚ<ƵŶũƵŶŐĂŶ tŝƐŵĂŶŝƌĞĐƚ

KƌĂŶŐ

ZĂƚĂͲƌĂƚĂWĞŶŐĞůƵĂƌĂŶ WĞƌ<ƵŶũƵŶŐĂŶ

h^

ZĂƚĂͲƌĂƚĂWĞŶŐĞůƵĂƌĂŶ WĞƌ,Ăƌŝ

h^

ZĂƚĂͲƌĂƚĂ>ĂŵĂdŝŶŐŐĂů

,Ăƌŝ

Bali – Nusa Tenggara

2010 INDONESIA

Bali – Nusa Tenggara

INDONESIA

Ϯ͘ϰϯϲ͘ϰϬϵ

ϲ͘ϯϮϯ͘ϳϯϬ

Ϯ͘ϱϵϳ͘ϴϴϵ

ϳ͘ϬϬϮ͘ϵϰϰ

ϯϴ͕ϱϯй

ϭϬϬй

ϯϳй

ϭϬϬй

ϭ͘ϯϱϯ͕Ϯϲ

ϵϵϱ͕ϵϯ

ϭ͘ϱϴϭ͕ϴϰ

ϭ͘Ϭϴϱ͕ϳϱ

ϭϯϱ͕ϴϴй

ϭϬϬй

ϭϰϲй

ϭϬϬй

ϭϬϱ͕ϲϳ

ϭϮϵ͕ϱϳ

ϭϱϭ͕ϯϬ

ϭϯϱ͕Ϭϭ

ϴϮй

ϭϬϬй

ϭϭϮй

ϭϬϬй

ϭϯ͕ϭϵ

ϳ͕ϲϵ

ϭϬ͕ϲϲ

ϴ͕Ϭϰ

ϭϳϮй

ϭϬϬй

ϭϯϯй

ϭϬϬй

<ĞƚĞƌĂŶŐĂŶ͗ ĂƚĂƐĞŵĞŶƚĂƌĂƚĂŚƵŶϮϬϭϬŬƵŶũƵŶŐĂŶǁŝƐŵĂŶĚŝƌĞĐƚŬĞĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂŵĞůĂůƵŝĂŶĚĂƌĂEŐƵƌĂŚZĂŝ͕WĞůĂďƵŚĂŶWĂĚĂŶŐĂŝ͕ĞŶŽĂ͕ĂŶĚĂƌĂ^ĞůĂƉĂƌĂŶŐ ĚĂŶWĞůĂďƵŚĂŶĞŶĞƚĞ͕ĂŶĚĂƌĂůdĂƌŝ͕ůŝŶƚĂƐďĂƚĂƐƚĂŵďƵĂ͕WĞůĂďƵŚĂŶDĂƵŵĞƌĞĚĂŶ<ƵƉĂŶŐ͘ ^ƵŵďĞƌ͗WϮ^:<ĞŵĞŶďƵĚƉĂƌĚĂŶW^

143

144


ĞďĞƌĂƉĂƐƚƌĂƚĞŐŝƵŵƵŵƵŶƚƵŬĚĂƉĂƚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶũƵŵůĂŚŬƵŶũƵŶŐĂŶĚĂŶůĂŵĂƟŶŐŐĂůǁŝƐĂƚĂǁĂŶƐĞůĂŵĂ ďĞƌŬƵŶũƵŶŐŬĞĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶ͗ Ͳ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞĂŵĂŶĂŶĚŝĚĂůĂŵ<ŽƌŝĚŽƌĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶŵĞůĂůƵŝƉĞŶĞƌĂƉĂŶƐŝƐƚĞŵ ŬĞĂŵĂŶĂŶǇĂŶŐŬĞƚĂƚ͖ Ͳ DĞůĂŬƵŬĂŶƉĞŵĂƐĂƌĂŶĚĂŶƉƌŽŵŽƐŝǇĂŶŐůĞďŝŚĨŽŬƵƐĚĞŶŐĂŶƚĂƌŐĞƚƉĂƐĂƌǇĂŶŐůĞďŝŚũĞůĂƐ͘^ƚƌĂƚĞŐŝƉĞŵĂƐĂƌĂŶ ƵŶƚƵŬƐĞƟĂƉŶĞŐĂƌĂĂƐĂůǁŝƐĂƚĂǁĂŶƉĞƌůƵĚŝƐĞƐƵĂŝŬĂŶĚĞŶŐĂŶŵĞŶĞƌĂƉŬĂŶƚĞŵĂ͟tŽŶĚĞƌĨƵů/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ tŽŶĚĞƌĨƵůEĂƚƵƌĞ͕tŽŶĚĞƌĨƵůƵůƚƵƌĞ͕tŽŶĚĞƌĨƵůWĞŽƉůĞ͕tŽŶĚĞƌĨƵůƵůůŝŶĞƌ͕ĚĂŶtŽŶĚĞƌĨƵůWƌŝĐĞ͘͟<ĞŐŝĂƚĂŶ ƉĞŵĂƐĂƌĂŶĚĂŶƉƌŽŵŽƐŝŝŶŝĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶĚĂƉĂƚŵĞŵďƵĂƚĂůŝŵĞŶũĂĚŝĞƚĂůĂƐĞƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚĂŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶ ĐŝƚƌĂĂůŝƐĞďĂŐĂŝƚƵũƵĂŶƵƚĂŵĂƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚƵŶŝĂ͖ Ͳ DĞŵďĞƌĚĂǇĂŬĂŶBali Tourism Board ƵŶƚƵŬŵĞŶŐŬŽŽƌĚŝŶĂƐŝŬĂŶƵƐĂŚĂƉĞŵĂƐĂƌĂŶĚĂŶƉƌŽŵŽƐŝĂůŝ͖ Ͳ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĚĞƐƟŶĂƐŝƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚŝǁŝůĂǇĂŚĂůŝhƚĂƌĂĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬƵĂůŝƚĂƐ ĚĂǇĂĚƵŬƵŶŐůŝŶŐŬƵŶŐĂŶĚĂŶůĂŵĂƟŶŐŐĂůǁŝƐĂƚĂǁĂŶ͖ Ͳ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĚĞƐƟŶĂƐŝƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚŝůƵĂƌĂůŝ;Bali and Beyond) ĚĞŶŐĂŶ ŵĞŶũĂĚŝŬĂŶ ĂůŝƐĞďĂŐĂŝƉŝŶƚƵ ŐĞƌďĂŶŐƵƚĂŵĂƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĞƉĞƌƟǁŝƐĂƚĂƉĂŶƚĂŝ;Ăůŝ͕>ŽŵďŽŬ͕EddͿ͕ǁŝƐĂƚĂďƵĚĂǇĂ;ĂůŝͿ͕ǁŝƐĂƚĂ ƉĞŐƵŶƵŶŐĂŶ;:ĂƟŵ͕Ăůŝ͕>ŽŵďŽŬͿ͕ĚĂŶǁŝƐĂƚĂƐĂƚǁĂůĂŶŐŬĂ;WƵůĂƵ<ŽŵŽĚŽͿ͘<ƵŶĐŝƐƵŬƐĞƐĚĂƌŝƐƚƌĂƚĞŐŝŝŶŝ ĂĚĂůĂŚĚĞŶŐĂŶƉĞŶŐĂĚĂĂŶĂŬƐĞƐƐĞƉĞƌƟƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƌƵƚĞƉĞŶĞƌďĂŶŐĂŶŬĞĚĂĞƌĂŚͲĚĂĞƌĂŚƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚŝ ƐĞŬŝƚĂƌĂůŝ͕ǇĂŶŐĚŝƐĞƌƚĂŝƉĞŵĂƐĂƌĂŶǇĂŶŐŬƵĂƚĚĂŶƚĞƌĂƌĂŚ͖ Ͳ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬƵĂůŝƚĂƐĚĂŶŬĞŶǇĂŵĂŶĂŶƟŶŐŐĂůƉĂƌĂǁŝƐĂƚĂǁĂŶĚĞŶŐĂŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƐĂƌĂŶĂĚĂŶƉƌĂƐĂƌĂŶĂ ƐĞƉĞƌƟŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶĂŝƌďĞƌƐŝŚ͕ůŝƐƚƌŝŬĚĂŶƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝƐĞƌƚĂŬŽŵƵŶŝŬĂƐŝ͖ Ͳ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞŵďĞƌĚĂǇĂĂŶŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚůŽŬĂůƚĞƌƵƚĂŵĂ^DƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚŝEdĚĂŶEdd͕ƐĞƌƚĂ ŵĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶŐĞƌĂŬĂŶƐĂĚĂƌǁŝƐĂƚĂŬŚƵƐƵƐŶǇĂĚŝǁŝůĂǇĂŚEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ͘

WĂƌŝǁŝƐĂƚĂ WĞƌŬŽƚĂĂŶ

zŽŐǇĂŬĂƌƚĂ͕^ŽůŽ͕ŽƌŽďƵĚƵƌ͕ WƌĂŵďĂŶĂŶ

ZƵƚĞďĂƌƵƉĞŶĞƌďĂŶŐĂŶŬĞDĂůĂŶŐ ΘŝŵĂĂŬĂŶŵĞŵďƵŬĂĂŬƐĞƐďĂƌƵ ŬĞŬĂǁĂƐĂŶƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂƐĞůĂŝŶĂůŝ

Surabaya

WƵůĂƵ<ŽŵŽĚŽ Denpasar

Yogyakarta

Mataram

Malang Bima

'ƵŶƵŶŐƌŽŵŽ͕ĂƚƵ͕ WĂŶƚĂŝĞŶƚĂƌ Kedatangan Internasional Gambar 3.F.6: WĞŶĐŝƉƚĂĂŶ:ĂƌŝŶŐĂŶ Klaster Pariwisata dengan Penambahan Rute Penerbangan

WƵůĂƵ'ŝũŝ͕WĂŶƚĂŝ ^ĞŶŐŝŐŝ͕'ƵŶƵŶŐZŝŶũĂŶŝ

Radius penerbangan 1 jam

^ĞůĂŝŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶũƵŵůĂŚǁŝƐĂƚĂǁĂŶǇĂŶŐďĞƌŬƵŶũƵŶŐŬĞ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ͕ĨĂŬƚŽƌůĂŝŶ ƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞŶĚĂƉĂƚĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŝŶŝĂĚĂůĂŚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶũƵŵůĂŚƉĞŵďĞůĂŶũĂĂŶ ǁŝƐĂƚĂǁĂŶ͘WĞƌƵďĂŚĂŶƉŽůĂĞŬŽŶŽŵŝĚƵŶŝĂũƵŐĂŵĞŵƉƵŶǇĂŝĚĂŵƉĂŬƉĂĚĂƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚĂĞƌĂŚ͘KůĞŚŬĂƌĞŶĂŝƚƵ͕ ƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂŚĂƌƵƐƐĞĐĂƌĂƉƌŽĂŬƟĨŵĞŶŐŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝĚĂŶŵĞŶŐĞŬƐƉůŽƌĂƐŝƉĂƐĂƌͲƉĂƐĂƌ ďĂƌƵǇĂŶŐďŝƐĂŵĞŶĚŽƌŽŶŐůĂũƵƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚŝŵĂƐĂŵĞŶĚĂƚĂŶŐ͘


hŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĐŝƚƌĂŬĞƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĂŶĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĂŶup marketƉĂĚĂŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝ ĂĚĂůĂŚŵĞŶũĂĚŝŬĂŶĂůŝƐĞďĂŐĂŝĚĞƐƟŶĂƐŝǁŝƐĂƚĂƵƚĂŵĂD/͕ĐƌƵŝƐĞĚĂŶǇĂĐŚƚƐĞƌƚĂEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂƐĞďĂŐĂŝ ĞƚĂůĂƐĞǁŝƐĂƚĂĞŬŽůŽŐŝƐ͕ƉĞƚƵĂůĂŶŐĂŶ͕ďƵĚĂǇĂĚĂŶďĂŚĂƌŝƐĞƌƚĂŬĞƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĂŶǇĂŶŐďĞƌďĂƐŝƐh
:ƵŵůĂŚŬĂƉĂů ƉĞƐŝĂƌͬƚĂŚƵŶ͕ ϮϬϭϬʹϮϬϭϭ

WĂŶŐƐĂƉĂƐĂƌ;h^DŝůŝĂƌͿ͕ ϮϬϬϯ

1. Jumlah Keseluruhan kapal pesiar sedikit 2. Jumlah kapal pesiar yang berangkat dari Bali bahkan lebih sedikit ͻ ,ĂŶǇĂϯŬĂƉĂůƉĞƐŝĂƌǇĂŶŐďĞƌĂŶŐŬĂƚĚĂƌŝ ĂůŝƉĞƌƚĂŚƵŶŶǇĂ ͻ <ĂƉĂƐŝƚĂƐŬĂƉĂůƉĞƐŝĂƌǇĂŶŐďĞƌĂŶŐŬĂƚ ĚĂƌŝĂůŝƉƵŶůĞďŝŚŬĞĐŝů;ϭϬϬƉĞŶƵŵƉĂŶŐͿ ũŝŬĂĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶŬĂƉĂůƉĞƐŝĂƌ ǇĂŶŐďĞƌĂŶŐŬĂƚĚĂƌŝƵƐƚƌĂůŝĂ;Ϯ͘ϬϬϬ ƉĞŶƵŵƉĂŶŐͿ

WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƉĂŶŐƐĂƉĂƐĂƌ;йͿ͕ ϮϬϬϬʹϮϬϬϯ

,ĂŶǇĂ >ĞǁĂƚ

<ĞďĞƌĂŶŐŬĂƚĂŶ

Gambar 3.F.7: Pertumbuhan Pangsa Pasar Kapal Pesiar di Koridor Ekonomi Bali – Nusa Tenggara

Ăůŝ

WŚƵŬĞƚ

<>

^ŝŶŐĂƉŽƌĞ ,ŽŶŐŬŽŶŐ &ůŽƌŝĚĂ

Ez

^ŽƵƚŚĂŵƉƚŽŶ

<ĂƉĂůWĞƐŝĂƌ WĞƌŵĂŝŶĂŶ

dƵƌ

,ŽƚĞů

WĞƌũĂůĂŶĂŶ hĚĂƌĂ

^ĞǁĂ DŽďŝů

^ƵŵďĞƌ͗ƵƌŽŵŽŶŝƚŽƌ͖DŝŶƚĞů͖ĂŶĂůŝƐĞŬƵŝƚĂƐ;'ŽůĚŵĂŶ͕h^Ϳ͖ŝƌůŝŶĞƐƵƐŝŶĞƐƐDĂŐĂǌŝŶĞ͖ĐŽŵƉĂŶŝĞƐ͛ϭϬͲ<͕ϲͲ<͕ĂŶŶƵĂůƌĞƉŽƌƚƐ͖ĂŶĂůŝƐŝƐdŝŵ

Regulasi dan Kebijakan ĂůĂŵƌĂŶŐŬĂŵĞůĂŬƐĂŶĂŬĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƵŵƵŵƚĞƌƐĞďƵƚ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶ ƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶďĞƌŝŬƵƚ͗ ͻ <ĞŵƵĚĂŚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶƉĞŵďĞƌŝĂŶVisa Entry͕sŝƐĂKŶƌƌŝǀĂůĚĂŶVisa On Board ďĂŐŝǁŝƐĂƚĂǁĂŶ ŵĂŶĐĂŶĞŐĂƌĂƐĞƌƚĂƉĞƌƉĂŶũĂŶŐĂŶǀŝƐĂďĂŐŝƉĞŶŐŐƵŶĂŬĂƉĂůůĂǇĂƌǇĂĐŚƚĂƐŝŶŐ͖ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƐƚĂŶĚĂƌƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƚĞƌŵŝŶĂůĐƌƵŝƐĞĚĂŶŵĂƌŝŶĂƐĞŬĂůŝŐƵƐƐĞďĂŐĂŝƉŽƌƚŽĨĞŶƚƌǇ͖ ͻ DĞŵƉĞƌŵƵĚĂŚƉĞŵďĞƌůĂŬƵĂŶ/d;ůĞĂƌĂŶĐĞƉƉƌŽǀĂůĨŽƌ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŶdĞƌƌŝƚŽƌǇͿďĂŐŝǁŝƐĂƚĂǁĂŶĂƐŝŶŐ ƉĞŶŐŐƵŶĂŬĂƉĂůůĂǇĂƌǇĂĐŚƚ͖ ͻ DĞŶŐƵƌĂŶŐŝͬŵĞŶŐŚŝůĂŶŐŬĂŶďŝĂǇĂŝŵƉŽƌƐĞŵĞŶƚĂƌĂďĂŐŝƉĞůĂŬƵĂƐŝŶŐǁŝƐĂƚĂďĂŚĂƌŝ;ŬĂƉĂůůĂǇĂƌǇĂĐŚƚͿ ǇĂŶŐŵĂƐƵŬŬĞĚĂůĂŵǁŝůĂǇĂŚƉĞƌĂŝƌĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͖ ͻ DĞŶŝŶũĂƵŬĞŵďĂůŝZdZtĂůŝ͕EdĚĂŶEddƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƌĞŶĐĂŶĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚŝĂůŝ͖ ͻ WĞŶǇƵƐƵŶĂŶ^ƚĂŶĚĂƌĚKƉĞƌĂƟŶŐWƌŽĐĞĚƵƌĞ;^KWͿƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉĞƌŝǌŝŶĂŶĚĂŶƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶWĞůĂǇĂŶĂŶ dĞƌƉĂĚƵ^ĂƚƵƚĂƉƵŶƚƵŬƐĞŵƵĂƉĞƌŝǌŝŶĂŶƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĂǁĂƐĂŶǁŝƐĂƚĂ͘ <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ^ĞůĂŝŶŚĂůĚŝĂƚĂƐ͕ƉĞŵĞŶƵŚĂŶŬĞďƵƚƵŚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂ

ƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂ͕ĚŝůĂŬƵŬĂŶ ŵĞůĂůƵŝ͗ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐĚĂŶƉĞůĂǇĂŶĂŶďĂŶĚĂƌƵĚĂƌĂ͕ƐĞƉĞƌƟƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶďĂŶĚĂƌƵĚĂƌĂĚŝ>ŽŵďŽŬ ǇĂŶŐĚĂƉĂƚĚŝďĞƌĚĂǇĂŬĂŶƐĞďĂŐĂŝ͞ŵĂƚĂŚĂƌŝŬĞŵďĂƌ͟ƐĞůĂŝŶĂŶĚĂƌĂEŐƵƌĂŚZĂŝ;ƵŶƚƵŬŵĞŵďĂŐŝďĞďĂŶ ůĂůƵůŝŶƚĂƐƉĞŶƵŵƉĂŶŐǇĂŶŐĂĚĂĚŝŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝŝŶŝ͕ŬĂƌĞŶĂũƵŵůĂŚƉĞŶŐƵŶũƵŶŐǇĂŶŐĂŬĂŶŵĂƐƵŬŬĞ ŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝĚŝƉƌŽǇĞŬƐŝŬĂŶĂŬĂŶŵĞůĞďŝŚŝŬĂƉĂƐŝƚĂƐĂŶĚĂƌhĚĂƌĂEŐƵƌĂŚZĂŝƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϮϬͿ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐĚĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌũĂůĂŶ͕ƐĞƉĞƌƟƌĞŶĐĂŶĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ:ĂůĂŶdŽů EƵƐĂƵĂʹĞŶŽĂ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĂŬƐĞƐũĂůĂŶƉĞƌůƵĚŝƟŶŐŬĂƚŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŐŚƵďƵŶŐŬĂŶĚĂĞƌĂŚͲĚĂĞƌĂŚƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚŝůƵĂƌĂůŝ ďĂŐŝĂŶƐĞůĂƚĂŶĚĂŶĚŝĚĂůĂŵǁŝůĂǇĂŚEdĚĂŶEdd͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ<ĞƌĞƚĂƉŝtŝƐĂƚĂ>ŝŶŐŬĂƌĂůŝ;ĚĂůĂŵƌĞŶĐĂŶĂũĂŶŐŬĂƉĂŶũĂŶŐͿ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĞůĂďƵŚĂŶĚĂŶŵĂƌŝŶĂǇĂŶŐƚĞůĂŚĂĚĂĂŐĂƌŵĞŵĞŶƵŚŝƐƚĂŶĚĂƌ;ƐĞƉĞƌƟŬĂƉĂůĐƌƵŝƐĞĚĂŶŬĂƉĂů ůĂǇĂƌǇĂĐŚƚͿ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƉĞŵďĂŶŐŬŝƚůŝƐƚƌŝŬďĂƌƵǇĂŶŐĚĂƉĂƚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶůŝƐƚƌŝŬďĂŐŝĂůŝĚĂŶEƵƐĂ dĞŶŐŐĂƌĂ͘

145

146


Perikanan <ĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶƐĂůĂŚƐĂƚƵŬĞŐŝĂƚĂŶǇĂŶŐƉĞŶƟŶŐƵŶƚƵŬĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶŐƵŶĂ ŵĞŶƵũƵŬĞƚĂŚĂŶĂŶƉĂŶŐĂŶŶĂƐŝŽŶĂů͘^ĂĂƚŝŶŝƉƌŽĚƵŬƉĞƌŝŬĂŶĂŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶƐƵŵďĞƌƉƌŽƚĞŝŶŚĞǁĂŶŝĚĞŶŐĂŶ ƟŶŐŬĂƚŬŽŶƐƵŵƐŝƚĞƌďĞƐĂƌĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĞŶŐĂŶďĞƐĂƌĂŶŬŽŶƐƵŵƐŝƉƌŽĚƵŬƉĞƌŝŬĂŶĂŶŵĞŶĐĂƉĂŝƐĞďĞƐĂƌϯϬ͕ϰ ŬŐͬŬĂƉŝƚĂͬƚĂŚƵŶǇĂŝƚƵϳϮƉĞƌƐĞŶŬŽŶƐƵŵƐŝƉƌŽƚĞŝŶŚĞǁĂŶŝͬŬĂƉŝƚĂͬƚĂŚƵŶ͕ĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶƐƵŵďĞƌƉƌŽƚĞŝŶ ŚĞǁĂŶŝůĂŝŶŶǇĂƐĞƉĞƌƟĂǇĂŵ͕ĚĂŐŝŶŐĚĂŶƚĞůƵƌ͘^ĞďĂŐĂŝŶĞŐĂƌĂŬĞƉƵůĂƵĂŶ͕ŬŽŶĚŝƐŝŐĞŽŐƌĂĮƐ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĂŶŐĂƚ ŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͘/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵŝůŝŬŝĂŬƐĞƐƐƵŵďĞƌĚĂǇĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶǇĂŶŐ ďĞƌůŝŵƉĂŚďĂŝŬƉĞƌŝŬĂŶĂŶƉĞƌĂŝƌĂŶůĂƵƚŵĂƵƉƵŶĂŝƌƚĂǁĂƌĚŝŵĂŶĂϳϲƉĞƌƐĞŶůƵĂƐƉĞƌŵƵŬĂĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ ŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉĞƌĂŝƌĂŶůĂƵƚ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ƚĞƌĚĂƉĂƚϱ͘ϱϬϬƐƵŶŐĂŝĚĂŶĚĂŶĂƵǇĂŶŐŵĞŶŐĂŝƌŝĚĂƌĂƚĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ :ƵƚĂdŽŶ ϭϮ

ϭϬ͕ϴϯ ϵ͕ϴϮ

ϭϬ

8

ϳ͕ϰϵ

ϴ͕ϴϲ

ϴ͕Ϯϰ

ϲ WĞƌŝŬĂŶĂŶdĂŶŐŬĂƉ WĞƌŝŬĂŶĂŶƵĚŝĚĂǇĂ dŽƚĂůWƌŽĚƵŬƐŝ

ϰ

Ϯ

0 ϮϬϬϲ

PRODUKSI PERIKANAN

ϮϬϬϴ

Tahun 2009

2010*)

ϮϬϬϵ

ϮϬϭϬ

5.107.971

5.348.440

4,71

WĞƌŝŬĂŶĂŶ>ĂƵƚ

ϰ͘ϴϭϮ͘Ϯϯϱ

ϰ͘ϴϰϲ͘ϴϴϬ

Ϭ͕ϳϮ

WĞƌŝŬĂŶĂŶhŵƵŵ

Ϯϵϱ͘ϳϯϲ

ϱϬϭ͘ϱϲϬ

ϲϵ͕ϲϬ

4.708.563

5.478.062

16,34

Ϯ͘ϴϮϬ͘Ϭϴϯ

ϯ͘ϯϴϱ͘ϱϱϮ

ϮϬ͕Ϭϱ

dĂŵďĂŬ

ϵϬϳ͘ϭϮϯ

ϵϵϬ͘ϰϬϯ

ϵ͕ϭϴ

<ŽůĂŵ

ϱϱϰ͘Ϭϲϳ

ϲϮϳ͘ϲϰϯ

ϭϯ͕Ϯϴ

<ĂƌĂŵďĂ

ϭϬϭ͘ϳϳϭ

ϭϭϳ͘ϴϲϬ

ϭϱ͕ϴϭ

:ĂƌŝŶŐƉƵŶŐ

Ϯϯϴ͘ϲϬϲ

ϮϳϮ͘ϳϬϱ

ϭϰ͕Ϯϵ

ƵĚŝĚĂǇĂ>ĂƵƚ

^ĂǁĂŚ Total

dĂŚƵŶ

Kenaikan Rata-‐ rata(%)

Perikanan Tangkap

Perikanan Budidaya

Gambar 3.F.8: Perkembangan Produksi Perikanan Indonesia Tahun 2009 – 2010

ϮϬϬϳ

ϴϲ͘ϵϭϯ

ϴϯ͘ϵϬϬ

Ͳϯ͕ϰϳ

9.816.534

10.826.502

10,29

^ƵŵďĞƌ͗WĂƉĂƌĂŶWϱ/ƉĂĚĂƐĂĂƚWĞŶũĂƌŝŶŐĂŶƐƉŝƌĂƐŝ^ĞŬƚŽƌ͕ϴͲϵ&ĞďƌƵĂƌŝϮϬϭϭ

^ĞĐĂƌĂƵŵƵŵŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂƉĂƚĚŝďĂŐŝŵĞŶũĂĚŝĚƵĂũĞŶŝƐ͕ǇĂŝƚƵƉĞƌŝŬĂŶĂŶƚĂŶŐŬĂƉĚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶ ďƵĚŝĚĂǇĂ͘WĞƌŬĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵŝůŝŬŝŬĞŶĂŝŬĂŶƌĂƚĂͲƌĂƚĂƉĞƌƚĂŚƵŶƐĞďĞƐĂƌϭϬ͕Ϯϵ ƉĞƌƐĞŶ͘WĂĚĂƉĞƌŝŽĚĞϮϬϬϵʹϮϬϭϬ͕ƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶďƵĚŝĚĂǇĂŵĞŶŝŶŐŬĂƚϭϲ͕ϯϰƉĞƌƐĞŶĚĞŶŐĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝ ƚĞƌďĞƐĂƌĚŝƉĞƌŽůĞŚĚĂƌŝďƵĚŝĚĂǇĂĚŝůĂƵƚ͘WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŝŶŝůĞďŝŚƟŶŐŐŝĚĂƌŝƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶƚĂŶŐŬĂƉǇĂŶŐ ŵĞŶŝŶŐŬĂƚϰ͕ϳϭƉĞƌƐĞŶ͘ <ĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶũƵŐĂŵĞŶĐĂŬƵƉƉƌŽĚƵŬŬĞůĂƵƚĂŶ͕ŵŝƐĂůŶǇĂƐĞƉĞƌƟƌƵŵƉƵƚůĂƵƚĚĂŶŐĂƌĂŵ͘WƌŽĚƵŬƐŝƌƵŵƉƵƚ ůĂƵƚŶĂƐŝŽŶĂůƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϭϬŵĞŶĐĂƉĂŝϯũƵƚĂƚŽŶ͘ŝĚĂůĂŵŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝũƵŐĂƚĞƌĚĂƉĂƚϭϮŬĂďƵƉĂƚĞŶǇĂŶŐ ŵĞŶũĂĚŝůŽŬĂƐŝƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬŽŵŽĚŝƚĂƐƵŶŐŐƵůĂŶƌƵŵƉƵƚůĂƵƚƐĞďĂŐĂŝŵĂŶĂƚĞƌĐĂŶƚƵŵĚĂůĂŵƉƌŽŐƌĂŵ DŝŶĂƉŽůŝƚĂŶϮϬϭϬʹϮϬϭϰ͘

DĂƐƚĞƌƉůĂŶWϯ/ Koridor Ekonomi Bali-‐Nusa Tenggara

Tren Impor Garam (dalam ton) ϯ͘ϬϬϬ͘ϬϬϬ Ϯ͘ϲϬϬ͘ϬϬϬ Ϯ͘ϱϬϬ͘ϬϬϬ

Ϯ͘ϬϬϬ͘ϬϬϬϬ ϭ͘ϴϱϬ͘ϬϬϬ ϭ͘ϳϬϬ͘ϬϬϬ ϭ͘ϱϬϬ͘ϬϬϬ

ϭ͘ϬϬϬ͘ϬϬϬ

ϱϬϬ͘ϬϬϬ

Ϭ ϮϬϬϴ

ϮϬϬϵ

<ŽŶƐƵŵƐŝDĂƐǇĂƌĂŬĂƚ

ϮϬϭϬ

Tahun

<ŽŶƐƵŵƐŝ/ŶĚƵƐƚƌŝ

^ƵŵďĞƌ͗<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶWĞƌŝŶĚƵƐƚƌŝĂŶ͕ϮϬϭϬ Gambar 3.F.9: Perkembangan Impor Garam Indonesia Tahun 2008 – 2010

>ĂŝŶŚĂůŶǇĂĚĞŶŐĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŐĂƌĂŵ͘dĞƌůĞƉĂƐĚĂƌŝŬŽŶĚŝƐŝŐĞŽŐƌĂĮƐ/ŶĚŽŶĞƐŝĂǇĂŶŐƉŽƚĞŶƐŝĂůƵŶƚƵŬ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŐĂƌĂŵ͕ƐĂĂƚŝŶŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŚĂƌƵƐŵĞůĂŬƵŬĂŶŝŵƉŽƌŐĂƌĂŵŐƵŶĂŵĞŵĞŶƵŚŝŬĞďƵƚƵŚĂŶ ĚŽŵĞƐƟŬ͘WĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϬϵʹϮϬϭϬ͕ŝŵƉŽƌŐĂƌĂŵƵŶƚƵŬŬŽŶƐƵŵƐŝŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŶŝŶŐŬĂƚƚĂũĂŵ ƐĞďĞƐĂƌϱϬϬƉĞƌƐĞŶ͘WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶďĞƐĂƌĂŶŝŵƉŽƌŐĂƌĂŵĚĂƉĂƚĚŝůŝŚĂƚƉĂĚĂŐĂŵďĂƌƐĂŵƉŝŶŐ͘ ^ĞŚƵďƵŶŐĂŶĚĞŶŐĂŶŚĂůŝŶŝƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚƚĞŶŐĂŚŵĞŶĞƌĂƉŬĂŶƵƐĂŚĂƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŐĂƌĂŵĚĞŶŐĂŶ ŵĞŵďĞŶƚƵŬŬĂǁĂƐĂŶŵŝŶĂƉŽůŝƚĂŶŐĂƌĂŵ͘WĞŵĞƌŝŶƚĂŚŵĞŵďĞƌŝŬĂŶƉĞƌŚĂƟĂŶŬŚƵƐƵƐŬĞƉĂĚĂEddƐĞďĂŐĂŝ ǁŝůĂǇĂŚƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬŽŵŽĚŝƟŝŶŝ͕ŬĂƌĞŶĂǁŝůĂǇĂŚŝŶŝŵĞŵŝůŝŬŝůĂŚĂŶƉŽƚĞŶƐŝĂůƉƌŽĚƵŬƐŝŐĂƌĂŵǇĂŶŐůƵĂƐ͘ ĂŐŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ͕ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶƐĂĂƚŝŶŝŵĞŶǇƵŵďĂŶŐϭϯ͕Ϯ ƉĞƌƐĞŶWZĚĂƌŝƐĞŬƚŽƌĂŐƌŝŬƵůƚƵƌƉĂŶŐĂŶ͘DĞŶƵƌƵƚĚĂƚĂĚĂƌŝWƵƐĂƚ>ŝŶŐŬƵŶŐĂŶ,ŝĚƵƉ/ŶƐƟƚƵƚWĞƌƚĂŶŝĂŶŽŐŽƌ ;/WͿ͕ƐĂĂƚŝŶŝŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶŚĂŶǇĂŵĞŶŐŐƵŶĂŬĂŶŬƵƌĂŶŐĚĂƌŝϮϱƉĞƌƐĞŶƉŽƚĞŶƐŝŬĞůĂƵƚĂŶĚŝ /ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐŚĂƐŝůŬĞůĂƵƚĂŶĚĂƉĂƚĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶďƵŬĂŶŚĂŶǇĂŵĞůĂůƵŝƉĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶ͕ƚĞƚĂƉŝ ũƵŐĂŵĞůĂůƵŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶďƵĚŝĚĂǇĂ͘WŽƚĞŶƐŝǇĂŶŐďĞƐĂƌƚĞƌƐĞďƵƚƚĞƌƵƚĂŵĂƚĞƌĚĂƉĂƚĚŝĚĂĞƌĂŚEd͘<ĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶƉĞƌůƵĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶŬĂƌĞŶĂŬĞŐŝĂƚĂŶƚĞƌƐĞďƵƚďĞƌƉŽƚĞŶƐŝŵĞŶũĂĚŝŵĞƐŝŶƉĞŶŐŐĞƌĂŬ ƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂŵĞůĂůƵŝĞŬƐƚĞƌŶĂůŝƚĂƐǇĂŶŐďĞƐĂƌǇĂŶŐĚŝŵŝůŝŬŝĚĂůĂŵ ƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶůĂƉĂŶŐĂŶŬĞƌũĂ͘

Komposisi sektor perikanan dan peternakan di dalam PDRB agrikultur pangan di Koridor Ekonomi Bali-‐NT, 2008

ϭϯ͕Ϯй

WĞƌŝŬĂŶĂŶ

ϮϮ͕ϰй

WĞƚĞƌŶĂŬĂŶ

Potensi perikanan yang belum ƚĞƌŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶŵĂƐŝŚƐĂŶŐĂƚƟŶŐŐŝ

Potensi perikanan di NTB (Ha), 2008

Perikanan juga merupakan salah satu penggerak ekspor

Komposisi ekspor (%), 2008

Ϯϱ͘ϬϬϬ Lainnya ϮϬ͘ϬϬϬ

ϲϰ͕ϰй

ŐƌŝŬƵůƚƵƌWĂŶŐĂŶ Lainnya

ϭϱ͘ϬϬϬ

ϭϬ͘ϬϬϬ

WĞƌŝŬĂŶĂŶ

ϱ͘ϬϬϬ

Gambar 3.F.10: Kegiatan Perikanan Memiliki Potensi Besar di Koridor Ekonomi Bali – Nusa Tenggara

Ϭ ŐƌŝŬƵůƚƵƌWĂŶŐĂŶ ^ƵŵďĞƌ͗W^͕ĚŝŽůĂŚ

ZƵŵƉƵƚ WĞƌŝŬĂŶĂŶ >ĂƵƚ Budidaya

Bali

EƵƐĂ Tenggara

147

148



&ĂŬƚŽƌͲĨĂŬƚŽƌǇĂŶŐŵĞŵƉĞŶŐĂƌƵŚŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝďĂŐŝŵĞŶũĂĚŝƟŐĂĂƐƉĞŬƵƚĂŵĂǇĂŝƚƵ ƉĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶͬďƵĚŝĚĂǇĂ͕ƉĞŶŐŽůĂŚĂŶĚĂŶĚŝƐƚƌŝďƵƐŝŚĂƐŝůƉĞŶŐŽůĂŚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͘dĞƌĚĂƉĂƚďĞďĞƌĂƉĂƚĂŶƚĂŶŐĂŶ ǇĂŶŐďĞƌŬĂŝƚĂŶĚĞŶŐĂŶƟŐĂĂƐƉĞŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝĂƚĂƐ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶ͗ ͻ dŝĚĂŬƚĞƌƉĞƚĂŬĂŶŶǇĂƉŽƚĞŶƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶŬĞůĂƵƚĂŶƐĞĐĂƌĂĂŬƵƌĂƚƐĞƌƚĂůĞŵĂŚŶǇĂŬŽŶƚƌŽůŝŵƉůĞŵĞŶƚĂƐŝ ƌĞŶĐĂŶĂƚĂƚĂƌƵĂŶŐǇĂŶŐŵĞŶǇĞďĂďŬĂŶƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶůĂŚĂŶǇĂŶŐƟĚĂŬƐĞƐƵĂŝĚĞŶŐĂŶƉĞƌƵŶƚƵŬŬĂŶŶǇĂ͖ ͻ dĞƌďĂƚĂƐŶǇĂƐƵƉůĂŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶůĂƵƚƐĞŚŝŶŐŐĂŵĞŵďƵƚƵŚŬĂŶĞĮƐŝĞŶƐŝƉƌŽĚƵŬƐŝŵĞůĂůƵŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶďŝďŝƚ ƵŶŐŐƵůƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͖ ͻ ^ĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌĂƌŵĂĚĂĚĂŶƉĞƌĂůĂƚĂŶƉĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶŝŬĂŶŵĂƐŝŚƐĂŶŐĂƚƐĞĚĞƌŚĂŶĂ͖ ͻ ZĞŶĚĂŚŶǇĂŵŝŶĂƚŝŶǀĞƐƚŽƌƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ƚĞƌƵƚĂŵĂĚĂůĂŵŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞŶŐŽůĂŚĂŶƉƌŽĚƵŬ ƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶŬĞůĂƵƚĂŶ͖ ͻ ZĞŶĚĂŚŶǇĂŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚĞŬŽŶŽŵŝƐƉƌŽĚƵŬŽůĂŚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶŬĞůĂƵƚĂŶ͖ ͻ ZĞŶĚĂŚŶǇĂŬƵĂůŝƚĂƐ^DƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶŬĞůĂƵƚĂŶ͕ďĂŝŬĚĂůĂŵƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶĚĂŶďƵĚŝĚĂǇĂ ƉĞƌŝŬĂŶĂŶƐĞƌƚĂĚĂůĂŵƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŶǇĂ͖ ͻ dĞƌďĂƚĂƐŶǇĂƉĞƌŵŽĚĂůĂŶƵŶƚƵŬŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚƐĞƚĞŵƉĂƚƐĞŚƵďƵŶŐĂŶĚĞŶŐĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶ ƉĞƌŝŬĂŶĂŶďĞƌďĂƐŝƐŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚ͖ ͻ dĞƌďĂƚĂƐŶǇĂũĂůƵƌĚŝƐƚƌŝďƵƐŝĚĂŶƉĞŵĂƐĂƌĂŶƉƌŽĚƵŬƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶŽůĂŚĂŶŶǇĂ͖ ͻ ĞůƵŵƚĞƌƉĞŶƵŚŝŶǇĂŬĞďƵƚƵŚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͕ƐĂƌĂŶĂĚĂŶƉƌĂƐĂƌĂŶĂƉĞŶĚƵŬƵŶŐ;ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶũĂůĂŶ͕Ăŝƌ ďĞƌƐŝŚĚĂŶůŝƐƚƌŝŬͿƚĞƌƵƚĂŵĂƵŶƚƵŬŵĞůĂǇĂŶŝŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶƉƌŽĚƵŬƉĞƌŝŬĂŶĂŶŬĞůĂƵƚĂŶ͘,ĂůŝŶŝ ŵĞŶǇĞďĂďŬĂŶƟŶŐŐŝŶǇĂďŝĂǇĂƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶƉƌŽĚƵŬŽůĂŚĂŶŶǇĂ͖ ͻ DŝŶŝŵŶǇĂĂŬƐĞƐǇĂŶŐŵĞŶŐŚƵďƵŶŐŬĂŶĂŶƚĂƌĂůŽŬĂƐŝͲůŽŬĂƐŝƉĞŶŐŚĂƐŝůƉƌŽĚƵŬƉĞƌŝŬĂŶĂŶŬĞůĂƵƚĂŶĚĞŶŐĂŶ ůŽŬĂƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŶǇĂƐĞƌƚĂĚĞŶŐĂŶƉĂƐĂƌƌĞŐŝŽŶĂůĚĂŶĨĂƐŝůŝƚĂƐĞŬƐƉŽƌ͘ hŶƚƵŬŵĞŶŐĂƚĂƐŝƚĂŶƚĂŶŐĂŶƚĞƌƐĞďƵƚ͕ƐƚƌĂƚĞŐŝƵŵƵŵĚĂŶůĂŶŐŬĂŚĂŬƐŝǇĂŶŐĂŬĂŶĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶĚŝ<ŽƌŝĚŽƌ ŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂĂĚĂůĂŚ͗ 1. Meningkatan produksi hasil perikanan, ǇĂŶŐŵĞůŝƉƵƟƉĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶƚƵŶĂ͕ďƵĚŝĚĂǇĂƵĚĂŶŐ͕ĚĂŶďƵĚŝĚĂǇĂ ƌƵŵƉƵƚůĂƵƚ͘<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂŵĞŵŝůŝŬŝƉŽƚĞŶƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚďĞƐĂƌ͕ŽůĞŚ ŬĂƌĞŶĂŝƚƵƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶƉĞƌůƵĚŝůĂŬƵŬĂŶďĞďĞƌĂƉĂŚĂůǇĂŶŐŵĞůŝƉƵƟ͗ ͻ WĞŵĞƚĂĂŶƉŽƚĞŶƐŝƐƵŵďĞƌĚĂǇĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶŬĞůĂƵƚĂŶ͖ ͻ WĞŶŐĂǁĂƐĂŶƉĞŶĞƌĂƉĂŶZdZt͖ ͻ WĞŵďĞŶƚƵŬĂŶƉƵƐĂƚďĞŶŝŚ͖ ͻ ZĞǀŝƚĂůŝƐĂƐŝƚĂŵďĂŬǇĂŶŐƐƵĚĂŚĂĚĂ͖ ͻ WĞŶĚŝƌŝĂŶƉƵƐĂƚƉĞůĂƟŚĂŶŶĞůĂǇĂŶĚĂŶƉĞŶŐĂĚĂĂŶƉƌŽŐƌĂŵƐĞƌƟĮŬĂƐŝ͖ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶďŝďŝƚƵŶŐŐƵůĚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƉĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶŝŬĂŶ͘ 2. DĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƉƌŽĚƵŬŽůĂŚĂŶďĞƌŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚƟŶŐŐŝŚĂƐŝůƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ǇĂŶŐŵĞůŝƉƵƟƉĞŵďĞŬƵĂŶ ƵĚĂŶŐ͕ƉĞŶŐĂůĞŶŐĂŶŝŬĂŶ͕ƉĞŶŐŽůĂŚĂŶƚĞƉƵŶŐŝŬĂŶ͕ĚĂŶƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŬĞƌĂŐŝŶĂŶ;ƚĞƉƵŶŐƌƵŵƉƵƚůĂƵƚͿ͘EŝůĂŝ ƚĂŵďĂŚƉƌŽĚƵŬŽůĂŚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶƉĂĚĂƐĂĂƚŝŶŝŵĂƐŝŚƐĂŶŐĂƚŬĞĐŝů͘WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚĞŬŽŶŽŵŝƐ ƉƌŽĚƵŬŽůĂŚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂƉĂƚĚŝůĂŬƵŬĂŶĚĞŶŐĂŶ͗ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬůĂƐƚĞƌŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶǇĂŶŐŵĞůŝŶŐŬƵƉŝŝŶĚƵƐƚƌŝƉƌŽĚƵŬƐŝďĂŚĂŶďĂŬƵ͖ ͻ WĞŶũĂůŝŶĂŶŬĞƌũĂƐĂŵĂĚĞŶŐĂŶŶĞŐĂƌĂǇĂŶŐŵĞŶŐŬŽŶƐƵŵƐŝŚĂƐŝůƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶŬĞůĂƵƚĂŶ;:ĞƉĂŶŐĚĂŶ dŚĂŝůĂŶĚͿƵŶƚƵŬƉĞŵĂƐĂƌĂŶŚĂƐŝůďƵĚŝĚĂǇĂ͖ ͻ WĞŵďĞƌŝĂŶƉĞŶĚĂŵƉŝŶŐĂŶƉĂĚĂh
Regulasi dan Kebijakan ĂůĂŵƌĂŶŐŬĂŵĞůĂŬƐĂŶĂŬĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƵŵƵŵƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶ

ĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƵƐĂŚĂŐĂƌĂŵ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ ͻ WĞŶǇŝĂƉĂŶĚĂŶƉĞŶŐĂǁĂƐĂŶƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶZdZt͖ ͻ WĞŶũĂůŝŶĂŶŬĞƌũĂƐĂŵĂĚĞŶŐĂŶŶĞŐĂƌĂǇĂŶŐŵĞŶŐŬŽŶƐƵŵƐŝŚĂƐŝůƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶŬĞůĂƵƚĂŶ;:ĞƉĂŶŐĚĂŶ dŚĂŝůĂŶĚͿƵŶƚƵŬƉĞŵĂƐĂƌĂŶŚĂƐŝůďƵĚŝĚĂǇĂ͖ ͻ WĞŶũĂůŝŶĂŶŬĞƌũĂƐĂŵĂĂŶƚĂƌĂŝŶĚƵƐƚƌŝŐĂƌĂŵĚĞŶŐĂŶƉĞŵďƵĚŝĚĂǇĂŐĂƌĂŵƐĞƚĞŵƉĂƚĚĂůĂŵƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶ ďĂŚĂŶďĂŬƵŝŶĚƵƐƚƌŝŐĂƌĂŵ͘

149

150


<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ^ĞůĂŝŶŚĂůĚŝĂƚĂƐ͕ƉĞŵĞŶƵŚĂŶŬĞďƵƚƵŚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂ ƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƵƐĂŚĂŐĂƌĂŵ͕ ĚŝůĂŬƵŬĂŶŵĞůĂůƵŝ͗ ͻ WĞƌďĂŝŬĂŶůĞǀĞůŽĨƐĞƌǀŝĐĞũĂůĂŶůŝŶƚĂƐŬĂďƵƉĂƚĞŶ͕ƚĞƌƵƚĂŵĂƵŶƚƵŬǁŝůĂǇĂŚEddĚĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĂŬƐĞƐĚĂƌŝ ĚĂƌŝĚĞƌŵĂŐĂƉĞŶĚĂƌĂƚĂŶŝŬĂŶŬĞũĂůĂŶůŝŶƚĂƐŬĂďƵƉĂƚĞŶƚĞƌĚĞŬĂƚ͖ ͻ WĞŶŝŶũĂƵĂŶŬĞŵďĂůŝŬĂƉĂƐŝƚĂƐƉĞůĂďƵŚĂŶƐĞƚĞŵƉĂƚŐƵŶĂŵĞŶĚƵŬƵŶŐĂŬƟǀŝƚĂƐŝŶĚƵƐƚƌŝ͖ ͻ WĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉƌŽŐƌĂŵƉĞŶĂŵďĂŚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐĞŶĞƌŐŝůŝƐƚƌŝŬĚĞŶŐĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐW>dhͬW>dW͖ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĂŶĚĂƌhĚĂƌĂDďĂŝĚŝ<ĂďƵƉĂƚĞŶEĂŐĞŬĞŽ͕EddǇĂŶŐĚŝŐƵŶĂŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŐĂŶŐŬƵƚŚĂƐŝů ƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶŬĞůĂƵƚĂŶǇĂŶŐďĞƌŶŝůĂŝƟŶŐŐŝŶĂŵƵŶŚĂƌƵƐĐĞƉĂƚĚŝŬŽŶƐƵŵƐŝ͖ ͻ WĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶƐƚĂůĂƐŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶĂŝƌďĞƌƐŝŚƚĞƌƵƚĂŵĂĚŝǁŝůĂǇĂŚEddƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶďƵĚŝĚĂǇĂĚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŚĂƐŝůƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶŬĞůĂƵƚĂŶ͘ SDM dan IPTEKhƉĂǇĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƵƐĂŚĂŐĂƌĂŵ͕ĚŝůĂŬƵŬĂŶ

ŵĞůĂůƵŝ͗ ͻ WĞŶĚŝƌŝĂŶƉƵƐĂƚƉĞůĂƟŚĂŶŶĞůĂǇĂŶĚĂŶƉĞŶŐĂĚĂĂŶƉƌŽŐƌĂŵƐĞƌƟĮŬĂƐŝ͖ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶďŝďŝƚƵŶŐŐƵůĚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƉĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶŝŬĂŶ͖ ͻ WĞŵďĞƌŝĂŶƉĞŶĚĂŵƉŝŶŐĂŶƉĂĚĂhĞŵďĂŐĂWĞŶĞůŝƟĂŶĚĂŶhŶŝǀĞƌƐŝƚĂƐƐĞƚĞŵƉĂƚƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ ƚĞŬŶŽůŽŐŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŚĂƐŝůƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂŶŬĞůĂƵƚĂŶǇĂŶŐďĞƌŶŝůĂŝũƵĂůůĞďŝŚƟŶŐŐŝ;ŬƵĂůŝƚĂƐůĞďŝŚďĂŝŬͿ͖ ͻ WĞŶũĂůŝŶĂŶŬĞƌũĂƐĂŵĂĚĞŶŐĂŶ>ĞŵďĂŐĂWĞŶĞůŝƟĂŶĚĂŶhŶŝǀĞƌƐŝƚĂƐƐĞƚĞŵƉĂƚƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ ƚĞŬŶŽůŽŐŝďƵĚŝĚĂǇĂŐĂƌĂŵ;ĂŐĂƌƟĚĂŬƚĞƌŐĂŶƚƵŶŐƉĂĚĂĐƵĂĐĂͿ͖ ͻ WĞŶĚŝƌŝĂŶƉƵƐĂƚƉĞůĂƟŚĂŶďƵĚŝĚĂǇĂŐĂƌĂŵĚĞŶŐĂŶƐŬĂůĂůĂǇĂŶĂŶŬĂďƵƉĂƚĞŶƵŶƚƵŬĚŝƐĞŵŝŶĂƐŝƚĞŬŶŝŬĚĂŶ ŬĞŵƵŶŐŬŝŶĂŶŝŶƚĞŐƌĂƐŝƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶůĂŚĂŶƚĂŵďĂŬŐĂƌĂŵĚĞŶŐĂŶďƵĚŝĚĂǇĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͘

Peternakan <ĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶďĞƌŬŽŶƚƌŝďƵƐŝƚĞƌŚĂĚĂƉWZƐĞŬŝƚĂƌϭϲƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƐĞŬƚŽƌĂŐƌŝŬƵůƚƵƌ ƉĂŶŐĂŶƵŶƚƵŬ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ͘^ĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌƉŽƉƵůĂƐŝƚĞƌŶĂŬĚŝŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝŵĂƐŝŚ ĚŝŬŽŶƐƵŵƐŝƐĞĐĂƌĂůŽŬĂůĚĂŶŚĂŶǇĂĚŝƉĂƐĂƌŬĂŶŬĞƉƌŽǀŝŶƐŝůĂŝŶĚĂůĂŵũƵŵůĂŚƐĞĚŝŬŝƚ͘

Komposisi sektor perikanan dan peternakan di dalam PDRB agrikultur pangan di koridor Bali-‐NTT, 2008

ϭϯ͕Ϯй

WĞƌŝŬĂŶĂŶ

ϮϮ͕ϰй

WĞƚĞƌŶĂŬĂŶ

Ternak utama adalah sapi

Sebagian besar dikonsumsi secara lokal

WŽƉƵůĂƐŝƚĞƌŶĂŬ ;ĚĂůĂŵƌŝďƵͿ͕ϮϬϬϴ

<ŽŶƐƵŵƐŝƚĞƌŶĂŬĚŝ>ŽŵďŽŬ ;йͿ͕ϮϬϬϴ

2.000

100

2

0

98

100

ŝũƵĂůŬĞůƵĂƌĚĂĞƌĂŚ

11 1.711

26 80

1.500

ϲϰ͕ϰй

NTB

ŐƌŝŬƵůƚƵƌWĂŶŐĂŶ >ĂŝŶŶǇĂ

Bali Jawa Timur

60

ŝŬŽŶƐƵŵƐŝůŽŬĂů

967

1.000

89

769

40

74

500 20

Gambar 3.F.11: Hasil Kegiatan Peternakan Sebagian Besar Masih ŝŬŽŶƐƵŵƐŝ^ĞĐĂƌĂ>ŽŬĂů

175 84 0

0

ŐƌŝŬƵůƚƵƌWĂŶŐĂŶ

^ĂƉŝ

Ăďŝ <ĂŵďŝŶŐ <ĞƌďĂƵ

<ƵĚĂ

^ĂƉŝ

<ĞƌďĂƵ

<ĂŵďŝŶŐ

<ƵĚĂ

^ƵŵďĞƌ͗W^͕ĚŝŽůĂŚ


Pertumbuhan Populasi Sapi Potong Koridor Ekonomi Bali -‐ Nusa Tenggara 2006 – 2010 WŽƉƵůĂƐŝ;ƌйͿ

WƌŽĚƵŬƐŝ;ƌйͿ

ϮϬ

ϰϬ

ϭϴ

ϯϱ

ϭϳ͕ϰ

ϭϲ

Ϯϱ

ϭϮ

ϮϬ

ϭϬ

ϭϱ

ϲ

ϲ͕ϳ ϱ͕ϱ

Ϯ 0

ϯ͕Ϯϲ

ϭ͕ϵϱ ϯ͕Ϯϲ

ϯϯ͕ϯ

Ϯϭ͕ϭϱ ϭϳ͕ϯϵ

Edd ϱ͕ϭϴ

ϭ͕ϭ

ϮϬϬϵ

ϮϬϬϵ

Ͳϱ

ϭ͕Ϯ

ϮϬϭϬ

ϭ͕ϲϱ

0

Ϯ͕ϳϮ

dĂŚƵŶ

ͲϭϬ

Ăůŝ Ed

ϱ

ϯ͕ϰ ϯ͕Ϯϲ

ϯϯ͕ϯ

ϭϬ

ϱ͕ϰ

ϯ͕ϴ

ϰ

ϴ͕ϲ

ϳ͕ϱ

ϯϯ͕ϯ

30

ϭϰ

8

Gambar 3.F.12: Pertumbuhan Populasi dan Produksi Ternak Sapi Potong di Koridor Ekonomi Bali – Nusa Tenggara

Pertumbuhan Produksi Sapi Potong Koridor Ekonomi Bali -‐ Nusa Tenggara 2006 – 2010

Ͳϭ͕Ϯϭ

ϮϬϭϬ

dĂŚƵŶ

Ͳϱ͕ϭ ͲϭϬ͕Ϯ

Ͳϭϱ

^ƵŵďĞƌ͗WĂƉĂƌĂŶ'ƵŐƵƐdƵŐĂƐĂůŝEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂŝƌĞŬƚŽƌĂƚ:ĞŶĚƌĂůWĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͕<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶWĞƌƚĂŶŝĂŶ͕ϮϬϭϭ

:ĞŶŝƐƉŽƉƵůĂƐŝƚĞƌŶĂŬǇĂŶŐƉĂůŝŶŐƉŽƚĞŶƐŝĂůĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶĚŝŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝĂĚĂůĂŚ^ĂƉŝĂůŝǇĂŶŐƐƵĚĂŚĚŝŬĞŶĂů ůƵĂƐƐĞďĂŐĂŝƐĂƉŝƉŽƚŽŶŐĂƐůŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘^ĂƉŝƉŽƚŽŶŐĚĂƉĂƚĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶƚƵũƵŚũĞŶŝƐ ĞŵĂƐ͕ǇĂŝƚƵĞŵĂƐŵĞƌĂŚ;ĚĂŐŝŶŐͿ͕ĞŵĂƐƉƵƟŚ;ƐƵƐƵͿ͕ĞŵĂƐƉƵƟŚďĂƚĂŶŐĂŶ;ƚƵůĂŶŐͿ͕ĞŵĂƐŬƵŶŝŶŐ;ƵƌŝŶͿ͕ĞŵĂƐ ĐŽŬĞůĂƚ;ŬƵůŝƚͿ͕ĞŵĂƐďŝƌƵĚĂŶĞŵĂƐŚŝũĂƵ;ŬŽƚŽƌĂŶͿ͘hƌŝŶƐĂƉŝĚĂƉĂƚĚŝŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶƐĞďĂŐĂŝƉƵƉƵŬŽƌŐĂŶŝŬ͕ ƐĞĚĂŶŐŬĂŶŬŽƚŽƌĂŶƐĂƉŝĚĂƉĂƚĚŝŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶƐĞďĂŐĂŝƉƵƉƵŬŚŝũĂƵĚĂŶĞŶĞƌŐŝďŝŽŐĂƐ͘

STRATEGI PERCEPATAN PETERNAKAN ϭ͘/ŬůŝŵƵƐĂŚĂƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶǇĂŶŐŬŽŶĚƵƐŝĨ Ϯ͘WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐƚĞƌŶĂŬƐĂƉŝƵŶƚƵŬ ŵĞŶĐĂƉĂŝƐǁĂƐĞŵďĂĚĂĚĂŐŝŶŐ ϯ͘WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶ ϰ͘WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞůĞŵďĂŐĂĂŶ ƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶ ϱ͘WĞŶŐƵĂƚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ

PENGEMBANGAN KAWASAN AGRIBISNIS SAPI POTONG

NON FOOD ANIMAL INDUSTRY

FOOD ANIMAL INDUSTRY

PEMASARAN KE KONSUMEN ^ƵŵďĞƌ͗WĂƉĂƌĂŶ'ƵŐƵƐdƵŐĂƐĂůŝEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂŝƌĞŬƚŽƌĂƚ :ĞŶĚĞƌĂůWĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͕<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶWĞƌƚĂŶŝĂŶ͕ϮϬϭϭ͕ĚŝŽůĂŚ͘

'ĂŵďĂƌϯ͘&͘ϭϯ͗^ƚƌĂƚĞŐŝWĞƌĐĞƉĂƚĂŶ<ĞŐŝĂƚĂŶŬŽŶŽŵŝhƚĂŵĂ Peternakan di Koridor Ekonomi Bali – Nusa Tenggara

WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƉŽƉƵůĂƐŝƚĞƌŶĂŬƐĂƉŝƉŽƚŽŶŐĚŝEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂĂƌĂƚĐƵŬƵƉƉĞƐĂƚĚĂƌŝƚĂŚƵŶϮϬϬϵŚŝŶŐŐĂƚĂŚƵŶ ϮϬϭϬ͕ŶĂŵƵŶŚĂůǇĂŶŐƐĞƌƵƉĂƟĚĂŬƚĞƌũĂĚŝĚŝĂůŝĚĂŶEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂdŝŵƵƌ͘^ĞďĂůŝŬŶǇĂ͕ƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝ ƐĂƉŝƉŽƚŽŶŐĚŝĂůŝĚĂŶEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂĂƌĂƚŵĞŶŐĂůĂŵŝƉĞŶƵƌƵŶĂŶĚŝƚĂŚƵŶϮϬϬϴĚŝŵĂŶĂEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂĂƌĂƚ ŵĞŶŐĂůĂŵŝƉĞŶƵƌƵŶĂŶǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚĚƌĂƐƟƐ͘WĞŶƵƌƵŶĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŝŶŝĚŝĂŬŝďĂƚŬĂŶŵĂƌĂŬŶǇĂƉĞŵŽƚŽŶŐĂŶƐĂƉŝďĞƟŶĂ ƉƌŽĚƵŬƟĨ͕ƉĞŶǇĞůƵŶĚƵƉĂŶƐĂƉŝ͕ŵĂƵƉƵŶƉĞŶƵƌƵŶĂŶŬƵĂůŝƚĂƐďŝďŝƚƐĂƉŝŝƚƵƐĞŶĚŝƌŝ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ƚĂŶƚĂŶŐĂŶƚĞƌďĞƐĂƌĚĂůĂŵ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶũƵŐĂŵĞůŝƉƵƟƚĞƌďĂƚĂƐŶǇĂŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐĚĂƉĂƚŵĞŶĚƵŬƵŶŐĚŝƐƚƌŝďƵƐŝƉƌŽĚƵŬ ƚĞƌŶĂŬƐĂƉŝ͕ŬƵƌĂŶŐŶǇĂŵŽĚĂůƵƐĂŚĂĚĂŶůĞŵĂŚŶǇĂƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŵĂŶƵƐŝĂĚĂŶŬĞůĞŵďĂŐĂĂŶƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͘ ^ĂĂƚŝŶŝƚĞƌĚĂƉĂƚƐĞŶƚƌĂƉĞŵƵƌŶŝĂŶĚĂŶƉĞŵďŝďŝƚĂŶ^ĂƉŝĂůŝĚŝƟĂƉƉƌŽǀŝŶƐŝǇĂŶŐƵŵƵŵŶǇĂĚŝŬĞůŽůĂƐĞĐĂƌĂ ŝŶĚŝǀŝĚƵĂů͘ĞŶŐĂŶƟŶŐŐŝŶǇĂũƵŵůĂŚƌƵŵĂŚƚĂŶŐŐĂǇĂŶŐƚĞƌůŝďĂƚĚĂůĂŵŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͕ĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶŝŶŝĂŬĂŶĚĂƉĂƚŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝĚŝ<ŽƌŝĚŽƌ ŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂŬĞĚĞƉĂŶŶǇĂ͘

Regulasi dan Kebijakan ĂůĂŵƌĂŶŐŬĂŵĞůĂŬƐĂŶĂŬĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝ ƵƚĂŵĂƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ DĞŶŝŶŐŬĂƚĂŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌĚĞŶŐĂŶŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚƚĞƌŶĂŬƐĂƉŝƉŽƚŽŶŐ͕ǇĂŶŐĚĂƉĂƚĚŝůĂŬƵŬĂŶ ĚĞŶŐĂŶŵĞůĂŬƵŬĂŶĚŝǀĞƌƐŝĮŬĂƐŝƉƌŽĚƵŬǇĂŶŐŵĞŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶŬƵůŝƚ͕ƚƵůĂŶŐ͕ĚĂƌĂŚ͕ŬŽƚŽƌĂŶ͕ĚĂŶƵƌŝŶŵĞůĂůƵŝ ƉĞŶŐƵĂƚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŬĞĐŝů͖ DĞŵďĞƌŝŬĂŶƉĞƌůŝŶĚƵŶŐĂŶƵƐĂŚĂƚĞƌŶĂŬĚĞŶŐĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶƉĞŶŐƵƌĂŶŐĂŶŝŵƉŽƌĚĂŐŝŶŐƐĞĐĂƌĂďĞƌƚĂŚĂƉ ĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶƉĞŶŐĞŶĚĂůŝĂŶŚĂƌŐĂĚĂŐŝŶŐǇĂŶŐĂƚƌĂŬƟĨĚĂŶƚĞƌũĂŶŐŬĂƵ͖ DĞŶǇĞĚŝĂŬĂŶĚĂŐŝŶŐĚĞŶŐĂŶŬƵĂůŝƚĂƐ^h,;ŵĂŶ^ĞŚĂƚhƚƵŚĚĂŶ,ĂůĂůͿ͖ DĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶƵƐĂŚĂƚĂŶŝƐĂƉŝͲƚĂŶĂŵĂŶǇĂŶŐƚĞƌŝŶƚĞŐƌĂƐŝ;ŝŶƚĞŐƌĂƚĞĚƌŝĐĞͲůŝǀĞƐƚŽĐŬƐǇƐƚĞŵͿ ĚĂŶďĞƌŬĞůĂŶũƵƚĂŶĚĞŶŐĂŶŵĞŶŐŽƉƟŵĂůŝƐĂƐŝƉƌŝŶƐŝƉ>ŽǁǆƚĞƌŶĂů/ŶƉƵƚ^ƵƐƚĂŝŶĂďůĞŐƌŝĐƵůƚƵƌĞ;>/^Ϳ͕ ĂƚĂƵƉĞŶĚĞŬĂƚĂŶzero wasteǇĂŶŐŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶƉƌŽĚƵŬϰ&;&ŽŽĚ͕&ĞĞĚ͕&ĞƌƟůŝǌĞƌΘ&ƵĞůͿ͖ DĞŵďĞƌŝŬĂŶũĂŵŝŶĂŶƚĂƚĂƌƵĂŶŐƵŶƚƵŬůĂŚĂŶƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶĚĂŶůĂŚĂŶƉĞŶŐŐĞŵďĂůĂĂŶƚĞƌŶĂŬ͖ DĞŵƉĞƌŵƵĚĂŚĂŬƐĞƐĮŶĂŶƐŝĂůďĂŐŝƉĞƚĞƌŶĂŬŵĞůĂůƵŝƉĞŶŐƵĂƚĂŶŬŽƉĞƌĂƐŝƐŝŵƉĂŶƉŝŶũĂŵ͖ DĞŵďĞƌŝŬĂŶƐĂŶŬƐŝǇĂŶŐƚĞŐĂƐŬĞƉĂĚĂŽŬŶƵŵͲŽŬŶƵŵǇĂŶŐƚĞƌďƵŬƟŵĞůĂŬƵŬĂŶƉĞŵŽƚŽŶŐĂŶƐĂƉŝďĞƟŶĂƉƌŽĚƵŬƟĨ͘

151

152


<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ,ĂůůĂŝŶĂĚĂůĂŚ͕ƉĞŵĞŶƵŚĂŶŬĞďƵƚƵŚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂ ƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͕ǇĂŶŐĚŝůĂŬƵŬĂŶŵĞůĂůƵŝ͗ WĞŶǇĞĚŝĂĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐŵĞŶĚƵŬƵŶŐŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶŵĞůĂůƵŝWWW͖ WĞŶŐƵĂƚĂŶũĂůĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŐĂŶŐŬƵƚƉƌŽĚƵŬƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶĚĂƌŝƐĞŶƚƌĂŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶĚĂŐŝŶŐĚĂŶŶŽŶ ĚĂŐŝŶŐŬĞƉĞůĂďƵŚĂŶůŽŬĂůƚĞƌĚĞŬĂƚ͖ WĞŶŐƵĂƚĂŶƉĞůĂďƵŚĂŶůŽŬĂůƚĞƌĚĞŬĂƚƵŶƚƵŬŵĞŶŐĂŶŐŬƵƚĚĂŶŵĞŵĂƐĂƌŬĂŶƉƌŽĚƵŬƚĞƌŶĂŬƐĂƉŝŬĞǁŝůĂǇĂŚ ůĂŝŶƚĞƌƵƚĂŵĂ:ĂŬĂƌƚĂĚĂŶ^ƵƌĂďĂǇĂ͘WĞůĂďƵŚĂŶůĂƵƚDĂƌĂƉŽŬŽƚĚŝ<ĂďƵƉĂƚĞŶEĂŐĞŬĞŽĂŬĂŶĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶ ƵŶƚƵŬŵĞŶĚŝƐƚƌŝďƵƐŝŬĂŶŚĂƐŝůƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶĚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͖ WĞŶŐƵĂƚĂŶĂŶĚĂƌhĚĂƌĂDďĂŝĂƚĂƵĚŝŬĞŶĂůĚŝŬĞŶĂůĚĞŶŐĂŶŶĂŵĂĂŶĚĂƌĂ^ƵƌĂďĂǇĂ//ǇĂŶŐĂŬĂŶĚŝĨƵŶŐƐŝŬĂŶ ƵŶƚƵŬŵĞŶŐĂŶŐŬƵƚƉƌŽĚƵŬƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶĚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͖ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƉĞŵďĂŶŐŬŝƚůŝƐƚƌŝŬďĂƌƵǇĂŶŐĚĂƉĂƚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶůŝƐƚƌŝŬŬŚƵƐƵƐŶǇĂƵŶƚƵŬ ǁŝůĂǇĂŚEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ͖ WĞŶǇĞĚŝĂĂŶĂŝƌďĞƌƐŝŚƵŶƚƵŬŵĞŶũĂŵŝŶŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶƉĂŬĂŶƚĞƌŶĂŬƚĞƌƵƚĂŵĂƉĂĚĂŵƵƐŝŵŬĞŵĂƌĂƵ ŬŚƵƐƵƐŶǇĂƵŶƚƵŬǁŝůĂǇĂŚEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ͘ SDM dan IPTEKhƉĂǇĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶĚŝůĂŬƵŬĂŶŵĞůĂůƵŝ͗

DĞŶũĂŵŝŶŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶƉĂŬĂŶƐĞƉĂŶũĂŶŐƚĂŚƵŶĚĞŶŐĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƉĂŬĂŶŵƵƌĂŚƵŶƚƵŬƉĞŵĞŶƵŚĂŶ ŬĞďƵƚƵŚĂŶĚĂŐŝŶŐůŽŬĂůĚĂƌŝƉƌŽĚƵŬƐŝĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͖ DĞŶŐĂĚĂŬĂŶƉĞůĂƟŚĂŶĚĂŶƉĞŶĚĂŵƉŝŶŐĂŶŬĞůŽŵƉŽŬƉĞƚĞƌŶĂŬĚĂůĂŵƌĂŶŐŬĂƉĞŶĞƌĂƉĂŶƉƌŽŐƌĂŵGood ƌĞĞĚŝŶŐWƌĂĐƟĐĞ͖ DĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƵŶƚƵŬƉĞƌďĂŝŬĂŶŵƵƚƵďĂŬĂůĂŶŵĞůĂůƵŝŵĞƚŽĚĞŝŶƐĞŵŝŶĂƐŝďƵĂƚĂŶ͕ĞŵďƌŝŽ ƚƌĂŶƐĨĞƌĂƚĂƵƌĞŬĂǇĂƐĂŐĞŶĞƟŬĂĚĂůĂŵǁĂŬƚƵƉĂŶũĂŶŐ͘

WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝͲEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂĂŬĂŶĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶ ƉĂĚĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĂǁĂƐĂŶĂŐƌŝďŝƐŶŝƐĚĞŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƵƚĂŵĂƉĞŶŐŽůĂŚĂŶĚĂŐŝŶŐƐĂƉŝ;ĨŽŽĚĂŶŝŵĂůŝŶĚƵƐƚƌǇͿĚĂŶ ŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶĚƵŬƵŶŐǇĂŝƚƵŝŶĚƵƐƚƌŝƚĞƉƵŶŐƚƵůĂŶŐ͕ŬƵůŝƚ͕ƉƵƉƵŬŽƌŐĂŶŝŬĚĂŶďŝŽŐĂƐ;ŶŽŶĨŽŽĚĂŶŝŵĂůŝŶĚƵƐƚƌǇͿ͘WƌŽĚƵŬ ƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶƟĚĂŬŚĂŶǇĂĚŝŬŽŶƐƵŵƐŝƐĞĐĂƌĂůŽŬĂů͕ŶĂŵƵŶĚŝĚŝƐƚƌŝďƵƐŝŬĂŶŬĞŬŽŶƐƵŵĞŶĚŝǁŝůĂǇĂŚůĂŝŶ͘


^ĞůĂŝŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐŵĞŶũĂĚŝĨŽŬƵƐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝͲEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂĚŝĂƚĂƐ͕ĚŝŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝũƵŐĂ ƚĞƌĚĂƉĂƚďĞďĞƌĂƉĂŬĞŐŝĂƚĂŶǇĂŶŐĚŝŶŝůĂŝŵĞŵƉƵŶǇĂŝƉŽƚĞŶƐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ͕ƐĞƉĞƌƟƚĞŵďĂŐĂ͘<ĞŐŝĂƚĂŶͲŬĞŐŝĂƚĂŶƚĞƌƐĞďƵƚ ĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶĚĂƉĂƚũƵŐĂďĞƌŬŽŶƚƌŝďƵƐŝĚŝĚĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂƐĞĐĂƌĂŵĞŶǇĞůƵƌƵŚ͘

/ŶǀĞƐƚĂƐŝ dĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂƚĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝƌĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝďĂƌƵƵŶƚƵŬ ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂWĂƌŝǁŝƐĂƚĂ͕WĞƌŝŬĂŶĂŶ͕WĞƚĞƌŶĂŬĂŶƐĞƌƚĂŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐƐĞďĞƐĂƌƐĞŬŝƚĂƌ/Z ϭϯϯdƌŝůŝƵŶ͘ĞƌŝŬƵƚŝŶŝĂĚĂůĂŚŐĂŵďĂƌĂŶƵŵƵŵŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐĂĚĂĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ͗ /ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝͲEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ IDR Triliun ϭϱϬ ϲϳ

ϭϯϯ ϯϮ

hDE

33

ĂŵƉƵƌĂŶ

ϭϲ

WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ

ϱϮ

^ǁĂƐƚĂ

ϭϬϬ

ϱϴ

ϭ

ϳ

ϱϬ

Gambar 3.F.14: Nilai Investasi di Koridor Ekonomi Bali – Nusa Tenggara

0

WĂƌŝǁŝƐĂƚĂ

WĞƌŝŬĂŶĂŶ

WĞƚĞƌŶĂŬĂŶ


dŽƚĂů

^ƵŵďĞƌ͗ ŶĂůŝƐŝƐdŝŵ


/ŶŝƐŝĂƟĨŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐďĞƌŚĂƐŝůƚĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝƚĞƌƐĞďƵƚĚŝŚŝŵƉƵŶĚĂƌŝĚĂŶĂƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕ƐǁĂƐƚĂĚĂŶhDE ƐĞƌƚĂĐĂŵƉƵƌĂŶĚĂƌŝŬĞƟŐĂŶǇĂ͘ ŝƐĂŵƉŝŶŐŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝĂƚĂƐ͕ĂĚĂƉƵůĂďĞďĞƌĂƉĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝƵŶƚƵŬŬĞŐŝĂƚĂŶǇĂŶŐďƵŬĂŶŵĞŶũĂĚŝŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ͕ƚĞƚĂƉŝŵĞŶũĂĚŝďĂŐŝĂŶĚĂƌŝϮϮŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝ ƵƚĂŵĂǇĂŝƚƵƚĞŵďĂŐĂĚĂŶŵŝŐĂƐĚĞŶŐĂŶũƵŵůĂŚŝŶǀĞƐƚĂƐŝƐĞďĞƐĂƌ/Zϯϰ͕ϵdƌŝůŝƵŶ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ĂĚĂƉƵůĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝ ĚĂƌŝďĞďĞƌĂƉĂŬĞŐŝĂƚĂŶĚŝůƵĂƌϮϮŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶĚŝDWϯ/ƐĞƉĞƌƟĞŵĂƐĚĂŶ ƐĞŬƚŽƌůĂŝŶŶǇĂƐĞďĞƐĂƌ/ZϰϮdƌŝůŝƵŶ͘

/ŶŝƐŝĂƟĨ^ƚƌĂƚĞŐŝƐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝͲEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ Pemerintah 1

K5-‐(12,22)-‐1

K5-‐(12, 19)-‐2

2

K5-‐(19, 22)-‐3

3

K4-‐(19)-‐4

4

BUMN

Swasta

K5-‐(22)-‐5

Denpasar -‐ WĂƌŝǁŝƐĂƚĂ͕ WĞƌŝŬĂŶĂŶ

Lombok -‐ WĂƌŝǁŝƐĂƚĂ͕ WĞƚĞƌŶĂŬĂŶ

Nagekeo -‐ WĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͕ WĞƌŝŬĂŶĂŶ

Flores Timur -‐ WĞƚĞƌŶĂŬĂŶ

Kupang -‐ WĞƌŝŬĂŶĂŶ

IDR 20,42 T

IDR 30,12 T

IDR 5,79 T

IDR 0,43 T

IDR 0,31 T

1

2 3

4

5

Koridor Ekonomi Bali -‐ Nusa Tenggara Ibukota Provinsi/Pusat Ekonomi


Simpul Kegiatan Peternakan

Jalur Eksisting

Simpul Kegiatan Pariwisata


Simpul Kegiatan Perikanan

Pelabuhan

Gambar 3.F.15: Peta Investasi Koridor Ekonomi Bali – Nusa Tenggara

5

153

154


No

Nama Kode

ϭ

<ϱͲ;ϭϮ͕ϮϮͿͲϭ

Ϯ

3

^ƵŵďĞƌ͗ ĂƚĂKůĂŚĂŶdŝŵ

<ϱͲ;ϭϮ͕ϭϵͿͲϮ

<ϱͲ;ϭϵ͕ϮϮͿͲϯ


Jumlah /ŶǀĞƐƚĂƐŝ (IDR Triliun)

Share/ŶǀĞƐƚĂƐŝƚĞƌŚĂĚĂƉ Kegiatan Ekonomi Utama di seluruh Koridor (%)

hDE͕^ǁĂƐƚĂ

WĞůĂďƵŚĂŶ͕:ĂůĂŶdŽůEƵƐĂƵĂͲ ĂŶĚĂƌĂEŐƵƌĂŚZĂŝͲĞŶŽĂ

ϮϬ͕ϯϰ

ϯϱ

WĞƌŝŬĂŶĂŶ

hDE

&ĂƐŝůŝƚĂƐWƌŽĚƵŬƐŝ

Ϭ͕Ϭϴ

Ϭ͕Ϯ

>ŽŵďŽŬ

WĂƌŝǁŝƐĂƚĂ

hDE͕^ǁĂƐƚĂ

ĂŶĚĂƌĂ

ϯϬ͕ϬϬ

ϱϭ

Lokus


Pelaku

:ŝŵďĂƌĂŶ͕ĂŶŐůŝ͕ƵůĞůĞŶŐ

WĂƌŝǁŝƐĂƚĂ

ĂĚƵŶŐ ŝŵĂ

WĞƚĞƌŶĂŬĂŶ

WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ

:ĂůĂŶ͕WĞůĂďƵŚĂŶ

Ϭ͕ϭϮ

Ϯ

EĂŐĞŬĞŽ͕EŐĂĚĂ͕DĂŶŐŐĂƌĂŝ dŝŵƵƌ

WĞƚĞƌŶĂŬĂŶ

^ǁĂƐƚĂ

:ĂůĂŶ͕WĞůĂďƵŚĂŶ͕ĂŶĚĂƌĂ

ϱ͕ϯϬ

ϳϳ

EĂŐĞŬĞŽ͕ŶĚĞ

WĞƌŝŬĂŶĂŶ



Ϭ͕ϰϵ

ϭ

WĞƚĞƌŶĂŬĂŶ


WĞůĂďƵŚĂŶ͕:ĂůĂŶ

Ϭ͕ϰϯ

ϲ

WĞƌŝŬĂŶĂŶ



Ϭ͕ϯϭ

ϭ

ϰ

<ϱͲ;ϭϵͿͲϰ

dŝŵŽƌdĞŶŐĂŚ^ĞůĂƚĂŶ͕&ůŽƌĞƐ dŝŵƵƌ͕dŝŵŽƌdĞŶŐĂŚhƚĂƌĂ

ϱ

<ϱͲ;ϮϮͿͲϱ

<ƵƉĂŶŐ

Gambar 3.F.16: ŐůŽŵĞƌĂƐŝ/ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ

ŝƐĂŵƉŝŶŐŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐďĞƌŬĂŝƚĂŶĚĞŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚŝĂƚĂƐ͕WĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĂŶhDEũƵŐĂ ďĞƌŬŽŵŝƚŵĞŶƵŶƚƵŬŵĞůĂŬƵŬĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ͘ĞƌŝŬƵƚ ŝŶŝĂĚĂůĂŚŶŝůĂŝŝŶĚŝŬĂƐŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƵŶƚƵŬŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐƟƉĞŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐĂŬĂŶĚŝůĂŬƵŬĂŶŽůĞŚ ƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕hDEĚĂŶĐĂŵƉƵƌĂŶ͘ /ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌŽůĞŚWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕hDE͕ĚĂŶĂŵƉƵƌĂŶ;/ZdƌŝůŝƵŶͿ ϱϬ ϰϰ ϰ ϭϮ

ϰϬ

30

ϭ

ϭ

3 ϰ

ϮϬ

ϭϵ

0

/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ :ĂůĂŶ


ϭϬ

Gambar 3.F.18: /ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ ŽůĞŚWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕hDE͕ĚĂŶ ĂŵƉƵƌĂŶ

0 /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ WŽǁĞƌΘŶĞƌŐǇ



hƟůŝƚĂƐŝƌ

dĞůĞŵĂƟŬĂ


dŽƚĂů

ĂůĂŵũĂŶŐŬĂƉĂŶũĂŶŐ͕ŬĞŐŝĂƚĂŶŬĞƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĂŶĚŝŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝ Ěŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂŵĞůĂůƵŝĚŝǀĞƌƐŝĮŬĂƐŝƉƌŽĚƵŬǁŝƐĂƚĂ͕ƉĞƌůƵĂƐĂŶŬĂǁĂƐĂŶƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂ ĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĚĂǇĂƐĂŝŶŐĚĞƐƟŶĂƐŝƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂƐĞĐĂƌĂďĞƌŬĞůĂŶũƵƚĂŶ͕ŵĂƵƉƵŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĂŶŐƐĂ ƉĂƐĂƌĚĞŶŐĂŶĚĂǇĂďĞůŝƟŶŐŐŝ͘WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĚĞƐƟŶĂƐŝƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚĂůĂŵŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝƐĞũĂůĂŶĚĞŶŐĂŶ ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƐĞƉĂŶũĂŶŐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ͘ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶƐĞĐĂƌĂŬŽŶƐŝƐƚĞŶĂŬĂŶĚŝƵƉĂǇĂŬĂŶŵĞůĂůƵŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝ ŵƵƚĂŬŚŝƌƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬƵĂůŝƚĂƐďŝďŝƚƐĂƉŝ͕ƉĞŶŐŝŶƚĞŐƌĂƐŝĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶĚĂŶƚĂŶĂŵĂŶƉĂŶŐĂŶ ƵŶƚƵŬŵĞŶũĂŵŝŶƐƵŵďĞƌƉĂŬĂŶƚĞƌŶĂŬ͕ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶĚĂŐŝŶŐĚĂŶŶŽŶͲĚĂŐŝŶŐ;ŝŶĚƵƐƚƌŝ ŬƵůŝƚ͕ŝŶĚƵƐƚƌŝƚƵůĂŶŐ͕ŝŶĚƵƐƚƌŝďŝŽŐĂƐ͕ĚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉƵƉƵŬŽƌŐĂŶŝŬͿ͕ĚĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ ũĂůĂŶĚĂŶƉĞůĂďƵŚĂŶůĂƵƚƵŶƚƵŬŵĞŶĚŝƐƚƌŝďƵƐŝŬĂŶŚĂƐŝůƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͘


WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐƉĞƌŝŬĂŶĂŶůĂƵƚŵĞŵƉĞƌŚĂƟŬĂŶĚĂǇĂĚƵŬƵŶŐĚĂŶŬĞďĞƌůĂŶũƵƚĂŶƉŽƉƵůĂƐŝ ŝŬĂŶŵĞůĂůƵŝƉĞŶũĂůŝŶĂŶŬĞƌũĂƐĂŵĂƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶďŝďŝƚƵŶŐŐƵůĚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶƚĂŶŐŬĂƉ ĚĂŶďƵĚŝĚĂǇĂƐĞƌƚĂƚĞŬŶŽůŽŐŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶƉƌŽĚƵŬƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂŶ ĨĂƐŝůŝƚĂƐƉĞŶƵŶũĂŶŐƐĂŶŐĂƚƉĞŶƟŶŐĚĂůĂŵƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͘<ĞŐŝĂƚĂŶŚŝůŝƌƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶ ĚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ƐĞƉĞƌƟƉĞŶŐŽůĂŚĂŶĚĂŐŝŶŐĚĂŶƉĞŶŐĂůĞŶŐĂŶŝŬĂŶŵĂƵƉƵŶŝŶĚƵƐƚƌŝŵĂŬĂŶĂŶůĂŝŶŶǇĂ͕ƐĞĐĂƌĂ ŬŽŶƐŝƐƚĞŶĂŬĂŶĚŝĚƵŬƵŶŐƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚŵĞůĂůƵŝƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĮƐŝŬŵĂƵƉƵŶŝŶƐĞŶƟĨͬĚŝƐŝŶƐĞŶƟĨĚĂŶ ĚĞƌĞŐƵůĂƐŝĂŐĂƌŵĞŵďĂŶŐƵŶŝŬůŝŵƵƐĂŚĂǇĂŶŐŬŽŶĚƵƐŝĨ͘ ^ƚƌƵŬƚƵƌƚĂƚĂƌƵĂŶŐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝĂůŝʹEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶŵĞŶŝƟŬďĞƌĂƚŬĂŶƉĂĚĂ ŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĚĂƌĂƚ͕ůĂƵƚĚĂŶƵĚĂƌĂǇĂŶŐŵĞŶŐŚƵďƵŶŐŬĂŶďĂŝŬĂŶƚĂƌƉƵůĂƵŵĂƵƉƵŶĂŶƚĂƌƉƌŽǀŝŶƐŝĚĞŶŐĂŶ ŵĞŵƉĞƌƟŵďĂŶŐŬĂŶŬŽŶĚŝƐŝŐĞŽŐƌĂĮƐŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝǇĂŶŐďĞƌƵƉĂŐƵŐƵƐƉƵůĂƵ͘^ŝƐƚĞŵŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŝŶŝĂŬĂŶ ŵĞŶĚƵŬƵŶŐƐĞůƵƌƵŚŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ;ƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂ͕ƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͕ĚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶͿĚĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶůĂŝŶŶǇĂ ǇĂŶŐŵĞŵŝůŝŬŝŶŝůĂŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝƟŶŐŐŝƐĞƉĞƌƟŵŝŐĂƐ͕ĞŵĂƐĚĂŶƚĞŵďĂŐĂ͘EĂŵƵŶƉĞƌůƵĚŝƉĞƌŚĂƟŬĂŶďĂŚǁĂ ĞŬƐƉůŽƌĂƐŝƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶƟĚĂŬĚŝƉƌŝŽƌŝƚĂƐŬĂŶƉĂĚĂŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝŬĂƌĞŶĂĂŬĂŶŵĞŵďĞƌŝŬĂŶĚĂŵƉĂŬŶĞŐĂƟĨ ƉĂĚĂŬĞŐŝĂƚĂŶƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂ͕ƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ĚĂŶƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͘WƌŝŽƌŝƚĂƐƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƉĞůĂďƵŚĂŶůĂƵƚĚĂŶƉĞůĂďƵŚĂŶ ƵĚĂƌĂĚŝďĞƌŝŬĂŶƉĂĚĂƉĞůĂďƵŚĂŶǇĂŶŐƚĞůĂŚĂĚĂĚĂŶďĞƌĚĞŬĂƚĂŶĚĞŶŐĂŶůŽŬƵƐŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ ĂŐĂƌůĞďŝŚĞĨĞŬƟĨ͕ĞĮƐŝĞŶĚĂŶŵĞŵŝŶŝŵĂůŬĂŶďŝĂǇĂƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ƌĞŶĐĂŶĂƚĂƚĂƌƵĂŶŐďĂŝŬƟŶŐŬĂƚ ƉƌŽǀŝŶƐŝŵĂƵƉƵŶŬĂďƵƉĂƚĞŶŚĂƌƵƐŵĂŵƉƵŵĞŶŐĂŬŽŵŽĚĂƐŝĚĂŶŵĞŶũĂŵŝŶŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶůĂŚĂŶƵŶƚƵŬ ŬĞŐŝĂƚĂŶƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂ͕ƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ĚĂŶƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶƚĞƌƵƚĂŵĂƵŶƚƵŬůĂŚĂŶƉĞŶŐŐĞŵďĂůĂĂŶ͕ĞĨĞŬƟĨ͕ĞĮƐŝĞŶĚĂŶ ŵĞŵŝŶŝŵĂůŬĂŶďŝĂǇĂƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ƌĞŶĐĂŶĂƚĂƚĂƌƵĂŶŐďĂŝŬƟŶŐŬĂƚƉƌŽǀŝŶƐŝŵĂƵƉƵŶŬĂďƵƉĂƚĞŶ ŚĂƌƵƐŵĂŵƉƵŵĞŶŐĂŬŽŵŽĚĂƐŝĚĂŶŵĞŶũĂŵŝŶŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶůĂŚĂŶƵŶƚƵŬŬĞŐŝĂƚĂŶƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂ͕ƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ĚĂŶ ƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶƚĞƌƵƚĂŵĂƵŶƚƵŬůĂŚĂŶƉĞŶŐŐĞŵďĂůĂĂŶ͘

155

156

Masterplan P3EI Koridor Ekonomi Papua – Kepulauan Maluku

Koridor Ekonomi Papua – Kepulauan Maluku

Tema Pembangunan:


Pusat Pengembangan Pangan, Perikanan, Energi, dan Pertambangan Nasional.

ͻ^ŽĮĮ ͻŵďŽŶ ͻ^ŽƌŽŶŐ ͻDĂŶŽŬǁĂƌŝ

ͻdŝŵŝŬĂ ͻ:ĂǇĂƉƵƌĂ ͻDĂƌĂƵŬĞ

Kegiatan Ekonomi Utama: ͻWĞƌƚĂŶŝĂŶWĂŶŐĂŶͲD/& ͻdĞŵďĂŐĂ ͻEŝŬĞů ͻDŝŶǇĂŬĚĂŶ'ĂƐƵŵŝ ͻWĞƌŝŬĂŶĂŶ

^ŽĮĮ

dĞůƵŬŝŶƚƵŶŝ

<ůĂƐƚĞƌ/ŶĚƵƐƚƌŝ :ĂůƵƌŬƐŝƐƟŶŐ :ĂůƵƌdƌĂŶƐWĂƉƵĂ :ĂůƵƌWĞŶŐŚƵďƵŶŐWƵƐĂƚŬŽŶŽŵŝ ^ŝŵƉƵůWĞŶŐŽůĂŚĂŶEŝŬĞů

Pelabuhan

DĞƌĂƵŬĞ


Overview Koridor Ekonomi Papua – Kepulauan Maluku Koridor Ekonomi Papua – Kepulauan Maluku terdiri dari Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Maluku dan Provinsi Maluku Utara. Sesuai dengan tema pembangunannya, Koridor Ekonomi Papua – Kepulauan Maluku merupakan pusat pengembangan pangan, perikanan, energi, dan pertambangan nasional. Secara umum, Koridor Ekonomi Papua – Kepulauan Maluku. Maluku memiliki potensi sumber daya alam ǇĂŶŐŵĞůŝŵƉĂŚ͕ŶĂŵƵŶĚŝƐŝƐŝůĂŝŶƚĞƌĚĂƉĂƚďĞďĞƌĂƉĂŵĂƐĂůĂŚǇĂŶŐŚĂƌƵƐŵĞŶũĂĚŝƉĞƌŚĂƟĂŶĚĂůĂŵƵƉĂǇĂ mendorong perekonomian di koridor ini, antara lain: ͻ Laju pertumbuhan PDRB di Koridor Ekonomi Papua – Kepulauan Maluku dari tahun 2006 – 2009, tergolong ƌĞůĂƟĨƟŶŐŐŝ͕ǇĂŬŶŝƐĞďĞƐĂƌϳƉĞƌƐĞŶ͕ŶĂŵƵŶďĞƐĂƌĂŶWZƚĞƌƐĞďƵƚƌĞůĂƟĨŬĞĐŝůĚŝďĂŶĚŝŶŐĚĞŶŐĂŶŬŽƌŝĚŽƌ lainnya; Daerah ini juga tumbuh dari ekonomi basis yang sangat kecil

Perekonomian Papua Tumbuh di Atas Pertumbuhan Rata-‐rata Nasional PDRB Berdasarkan Harga Konstan Pertumbuhan Tahunan untuk Daerah (2006-‐2009) Rata-‐rata 5,6 5,9 Jakarta

PDRB Harga berlaku antar Daerah, 2009 (IDR Tn)

Nasional

Papua-‐Kep. Maluku

7,0

Sulawesi

7,1

1.500 1.073,0

Kalimantan

1.000

4,0

Jawa

422,0

500

5,6

205,0 Sumatera

4,4

123,0

92,9

Bali dan Nusa Tenggara

Papua -‐ Kep. Maluku

0 0%

2%

4%

6%

Jawa

8%

Gambar 3.G.1: PDRB antar Daerah

Sumatera

Kalimantan Sulawesi

^ƵŵďĞƌ͗WƌŽǀŝŶƐŝĚĂŶ<ĂďƵƉĂƚĞŶĚĂůĂŵĂŶŐŬĂ͕ĂĚĂŶWƵƐĂƚ^ƚĂƟƐƟŬ

ͻ

Disparitas yang besar terjadi di antara kabupaten di Papua. Sebagai contoh, PDRB per kapita Kabupaten Mimika adalah sebesar IDR 240 juta, sementara kabupaten lainnya berada di bawah rata-‐rata PDB per kapita nasional (IDR 24,26 juta);

PDRB per Kapita (IDR Juta), 2009 240 240

Laju Pertumbuhan PDRB ‘09 15%

220 10%

40 23 20

22 17

13 5

^ƵŵďĞƌ͗ĂĚĂŶWƵƐĂƚ^ƚĂƟƐƟŬ

5

Laju PDRB pertumbuhan 2009 atas dasar harga konstan 2000

12

12

16

12

Kab. Teluk Bintuni Kab. Teluk Wondama

Kab. Manokwari

Kab. Waropen

Kab. Tolikara

Kab. Sarmi

Kab. Keerom

Kab. Puncak Jaya

Kab. Paniai

Kab. Jayapura

Kab. Nabire

Kota Jayapura

PDRB per Kapita

Gambar 3.G.2: PDRB per Kapita antar Daerah di Provinsi Papua

13

0% Kab. Mimika

0

9

5% PDRB Nasional per Kapita IDR 24,26 Juta

157

158


<ĞƉĂĚĂƚĂŶWŽƉƵůĂƐŝ͕ϮϬϭϬ;ƉĞƌ<ŵϮͿ

ͻ

ϭ͘ϭϬϬ

ͻ

ϭ͘Ϭϱϱ ϭ͘ϬϬϬ

ͻ ͻ

ϮϬϬ

ϭϬϬ

Ϭ

ϵϮ͕ϱ ϭϮ͕ϲ

ϭϬϱ

ZĂƚĂͲƌĂƚĂ /ŶĚŽŶĞƐŝĂсϭϮϰ

Ϯϱ

/ŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐƌĞŶĚĂŚĚŝWĂƉƵĂĚŝƐĞďĂďŬĂŶŽůĞŚƟŶŐŐŝŶǇĂƌŝƐŝŬŽďĞƌƵƐĂŚĂĚĂŶƟŶŐŬĂƚŬĞƉĂƐƟĂŶƵƐĂŚĂǇĂŶŐ ƌĞŶĚĂŚ͖ WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐƐĞŬƚŽƌƉĞƌƚĂŶŝĂŶďĞůƵŵŽƉƟŵĂůǇĂŶŐƐĂůĂŚƐĂƚƵŶǇĂĚŝƐĞďĂďŬĂŶŽůĞŚŬĞƚĞƌďĂƚĂƐĂŶƐĂƌĂŶĂ ƉĞŶŐĂŝƌĂŶ͖ <ĞƚĞƌďĂƚĂƐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝ͖ :ƵŵůĂŚƉĞŶĚƵĚƵŬǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚƌĞŶĚĂŚĚĞŶŐĂŶŵŽďŝůŝƚĂƐƟŶŐŐŝŵĞŵďĞƌŝŬĂŶƚĂŶƚĂŶŐĂŶŬŚƵƐƵƐĚĂůĂŵ ƉĞŵďƵĂƚĂŶƉƌŽŐƌĂŵƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚŝWĂƉƵĂ͘<ĞƉĂĚĂƚĂŶƉŽƉƵůĂƐŝWĂƉƵĂĂĚĂůĂŚϭϮ͕ϲũŝǁĂͬŬŵϮ͕ũĂƵŚůĞďŝŚ ƌĞŶĚĂŚĚĂƌŝƌĂƚĂͲƌĂƚĂŬĞƉĂĚĂƚĂŶƉŽƉƵůĂƐŝŶĂƐŝŽŶĂů;ϭϮϰũŝǁĂͬŬŵϮͿ͘

^ƚƌĂƚĞŐŝƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƉĂĚĂϱŬĞŐŝĂƚĂŶ ŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ͕ǇĂŝƚƵWĞƌƚĂŶŝĂŶWĂŶŐĂŶͲD/&;Merauke Integrated Food & Energy EstateͿ͕dĞŵďĂŐĂ͕EŝŬĞů͕ DŝŐĂƐ͕ĚĂŶWĞƌŝŬĂŶĂŶ͘

WĂƉƵĂͲ <ĞƉ͘DĂůƵŬƵ

Gambar 3.G.3: Kepadatan Populasi antar Pulau di Indonesia

Pertanian Pangan -‐ MIFEE

ĂůĂŵƌĂŶŐŬĂŵĞŶŐĂŶƟƐŝƉĂƐŝŬƌŝƐŝƐƉĂŶŐĂŶĚĂŶĞŶĞƌŐŝ͕ŵĂŬĂ<ĂǁĂƐĂŶDĞƌĂƵŬĞƚĞůĂŚĚŝƚĞƚĂƉŬĂŶƐĞďĂŐĂŝ ůƵŵďƵŶŐƉĂŶŐĂŶĚĂŶĞŶĞƌŐŝĚŝ<ĂǁĂƐĂŶdŝŵƵƌ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĞŶŐĂŶƉĞƌƟŵďĂŶŐĂŶŬĂǁĂƐĂŶŝŶŝŵĞŵŝůŝŬŝ ƉŽƚĞŶƐŝůĂŚĂŶĚĂƚĂƌĚĂŶƐƵďƵƌ͘<ĞŐŝĂƚĂŶƚĞƌƐĞďƵƚĚŝǁƵũƵĚŬĂŶĚĂůĂŵďĞŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶD/&;Merauke Integrated Food & Energy EstateͿ͘D/&ŵĞƌƵƉĂŬĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƵƐĂŚĂďƵĚŝĚĂǇĂƚĂŶĂŵĂŶƐŬĂůĂůƵĂƐǇĂŶŐ ĚŝůĂŬƵŬĂŶĚĞŶŐĂŶŬŽŶƐĞƉƉĞƌƚĂŶŝĂŶƐĞďĂŐĂŝƐŝƐƚĞŵŝŶĚƵƐƚƌŝĂůǇĂŶŐďĞƌďĂƐŝƐŝůŵƵƉĞŶŐĞƚĂŚƵĂŶĚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝ ;/Wd<Ϳ͕ŵŽĚĂů͕ƐĞƌƚĂŽƌŐĂŶŝƐĂƐŝĚĂŶŵĂŶĂũĞŵĞŶŵŽĚĞƌŶ͘

Peta Arahan KSPP Pada Grand Design MIFEE

<^WWy^Ğůŝů <^WWy^Ğůŝů

y

<^WWs/tĂŶĂŵ <^WWs/tĂŶĂŵ

<^WW/s ŝĂŶ

<^WW/yEĂŬŝĂƐ

<^WWs///dĂďŽŶũŝ <^WWs///dĂŚŽŶũŝ

IV

/y

VI VIII

II

<͘DZh<

VII

<^WWs//dƵďĂŶŐ

<^WWsKŬĂďĂ

V

<^WW//

<Ăůŝ<Ƶŵď <^WW/ 'ƌĞĂƚĞƌDĞƌĂƵŬĞ

Gambar 3.G.4: Peta Area MIFEE di Papua

I

III

<^WW/// zĞŝŶĂŶ

^ƵŵďĞƌ͗Grand DesignD/&͕<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶWĞƌƚĂŶŝĂŶ͕ϮϬϭϬ


WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶD/&ĚŝĂůŽŬĂƐŝŬĂŶƐĞůƵĂƐϭ͕ϮũƵƚĂ,ĂǇĂŶŐƚĞƌĚŝƌŝĚĂƌŝϭϬ<ůĂƐƚĞƌ^ĞŶƚƌĂWƌŽĚƵŬƐŝWĞƌƚĂŶŝĂŶ ;<^WWͿ͘>ŽŬĂƐŝƐĞďĂƌĂŶ<^WWƚĞƌƐĞďƵƚĚĂƉĂƚĚŝůŝŚĂƚƉĂĚĂ'ĂŵďĂƌϯ͘'͘ϰ^ĞďĂŐĂŝƉƌŝŽƌŝƚĂƐƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶD/& ũĂŶŐŬĂƉĞŶĚĞŬ;ϮϬϭϭʹϮϬϭϰͿŵĂŬĂĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶŬůĂƐƚĞƌ/ƐĂŵƉĂŝ/s͕ƐĞůƵĂƐϮϮϴ͘ϬϮϯ,Ă͘ŵƉĂƚ<ůĂƐƚĞƌ^ĞŶƚƌĂ WƌŽĚƵŬƐŝWĞƌƚĂŶŝĂŶǇĂŶŐĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶǇĂŝƚƵ͗'ƌĞĂƚĞƌDĞƌĂƵŬĞ͕<Ăůŝ<Ƶŵď͕zĞŝŶĂŶ͕ĚĂŶŝĂŶĚŝ<ĂďƵƉĂƚĞŶ DĞƌĂƵŬĞ͘hŶƚƵŬũĂŶŐŬĂŵĞŶĞŶŐĂŚ;ŬƵƌƵŶǁĂŬƚƵϮϬϭϱʹϮϬϭϵͿĚŝĂƌĂŚŬĂŶƉĂĚĂƚĞƌďĂŶŐƵŶŶǇĂŬĂǁĂƐĂŶƐĞŶƚƌĂ ƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌƚĂŶŝĂŶƚĂŶĂŵĂŶƉĂŶŐĂŶ͕ŚŽƌƚŝŬƵůƚƵƌĂ͕ƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶĚĂŶƉĞƌŬĞďƵŶĂŶ͕ƐĞƌƚĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂƌĂƚ Ěŝ<ůĂƐƚĞƌKŬĂďĂ͕/ůǁĂǇĂď͕dƵďĂŶŐ͕ĚĂŶdĂďŽŶũŝ͘hŶƚƵŬũĂŶŐŬĂƉĂŶũĂŶŐ;ŬƵƌƵŶǁĂŬƚƵϮϬϮϬʹϮϬϯϬͿ ĚŝĂƌĂŚŬĂŶƚĞƌďĂŶŐƵŶŶǇĂŬĂǁĂƐĂŶƐĞŶƚƌĂƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌƚĂŶŝĂŶƚĂŶĂŵĂŶƉĂŶŐĂŶ͕ŚŽƌƟŬƵůƚƵƌĂ͕ƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶ ĚĂŶƉĞƌŬĞďƵŶĂŶƐĞƌƚĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝ<ůĂƐƚĞƌEĂŬŝĂƐĚĂŶ^Ğůŝů͘ dĂŶĂŵĂŶǇĂŶŐĂŬĂŶĚŝƚĂŶĂŵĚŝ<ĂǁĂƐĂŶD/&ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶƉĂĚŝ͕ũĂŐƵŶŐ͕ŬĞĚĞůĂŝ͕ƐŽƌŐƵŵ͕ŐĂŶĚƵŵ͕ƐĂǇƵƌĚĂŶ ďƵĂŚͲďƵĂŚĂŶ͕ƐĞƌƚĂƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶƐĞƉĞƌƟĂǇĂŵ͕ƐĂƉŝ͕ŬĂŵďŝŶŐ͕ŬĞůŝŶĐŝƐĞƌƚĂƚĂŶĂŵĂŶŶŽŶͲƉĂŶŐĂŶƐĞƉĞƌƟƚĞďƵ͕ ŬĂƌĞƚ͕ĚĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͘

Tabel 3.G.5: ƌĂŚĂŶ<ŽŵŽĚŝƟWĞƌ<ůĂƐƚĞƌ Sentra Produksi Pertanian (KSPP) di Kawasan MIFEE

ϰϬ ϯϬ

ϯϱ͕ϲ ϯϭ͕Ϭ

ϯϭ͕ϵ ϭϳ͕ϲ

ϮϬ

ϯϳ͕Ϭ

ϭϳ͕ϱ

ϭϱ͕ϴ

ϭϱ͕ϯ

ϭϱ͕ϲ

ϭϲ͕ϲ

ϭϴ͕Ϭ

ϭϵ͕ϱ

ϮϬϬϳ

ϮϬϬϴ

ϮϬϬϵ

ϮϬϭϬ

ϭϬ

WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ WƌŽĚƵŬƐŝͬdŽŶ DĂůĂǇƐŝĂ

/ŶĚŽŶĞƐŝĂ

ϰ͕Ϯй

ϳ͕ϴй

Ϭ

Gambar 3.G.6: Produksi Minyak Kelapa Sawit Indonesia dan Malaysia (Juta Ton)

KSPP

Luas

<ŽŵŽĚŝƟ

<^WWͲϭ'ƌĞĂƚĞƌDĞƌĂƵŬĞ

ϰϰ͘Ϯϯϵ,Ă

WĂĚŝƐĂǁĂŚ͕ũĂŐƵŶŐ͕ƉĂĚŝŐŽŐŽ

<^WWͲϮ<Ăůŝ<Ƶŵď

ϱϬ͘ϭϰϬ,Ă

dĞďƵ͕ƚĞƌŶĂŬƐĂƉŝ͕ũĂŐƵŶŐ͕ŬĂĐĂŶŐƚĂŶĂŚĚĂŶŬĞĚĞůĂŝ

<^WWͲϯzĞŝŶĂŶ

ϴϬ͘ϳϭϳ,Ă

:ĂŐƵŶŐ͕ŬĂĐĂŶŐƚĂŶĂŚ͕ŬĞĚĞůĂŝ͕ďƵĂŚͲďƵĂŚĂŶĚĂŶƚĞƌŶĂŬƐĂƉŝ

<^WWͲϰŝĂŶ

ϱϮ͘ϵϮϲ,Ă

<ĂĐĂŶŐƚĂŶĂŚ͕ƐĂǁŝƚ͕ďƵĂŚͲďƵĂŚĂŶĚĂŶƚĞƌŶĂŬƐĂƉŝ

<^WWͲϱKŬĂďĂ

Ϯϳ͘ϳϬϱ,Ă

WĂĚŝƐĂǁĂŚĚĂŶƚĞƌŶĂŬƐĂƉŝ

<^WWͲϲtĂŶĂŵ

ϭϭϮ͘ϱϵϵ,Ă

WĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ũĂŐƵŶŐ͕ƐĂŐƵĚĂŶƉĂĚŝƐĂǁĂŚĚĂŶƚĞƌŶĂŬƐĂƉŝ

<^WWͲϳdƵďĂŶŐ

Ϯϵϱ͘ϵϬϰ,Ă

WĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͕ƉĂĚŝƐĂǁĂŚ͕ƐĂŐƵĚĂŶƚĞƌŶĂŬƐĂƉŝ

<^WWͲϴdĂďŽŶũŝ

ϯϭϱ͘ϭϰϮ,Ă

WĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͕ƉĂĚŝƐĂǁĂŚĚĂŶƐĂŐƵ

<^WWͲϵEĂŬŝĂƐ

ϭϳϯ͘ϵϳϭ,Ă

:ĂŐƵŶŐ͕ŬĂĐĂŶŐƚĂŶĂŚ͕ŬĞĚĞůĂŝ͕ƉĂĚŝƐĂǁĂŚĚĂŶƚĞƌŶĂŬƐĂƉŝ

<^WWͲϭϬ^Ğůŝů

ϲϱ͘ϮϴϬ,Ă

WĞƌŬĞďƵŶĂŶƐĂǁŝƚĚĂŶƚĞƌŶĂŬƐĂƉŝ

^ƵŵďĞƌ͗Grand DesignD/&͕<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶWĞƌƚĂŶŝĂŶ͕ϮϬϭϬ

hŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŵĞŶƵŚĂŶŬĞďƵƚƵŚĂŶŐƵůĂ͕ŵĂŬĂƉƌŽĚƵŬƐŝƚĞďƵŵĞŶũĂĚŝƐĂůĂŚƐĂƚƵĂŬƟǀŝƚĂƐĚŝD/&͘ WĂƉƵĂƐĂŶŐĂƚďĞƌƉŽƚĞŶƐŝƵŶƚƵŬŵĞŶũĂĚŝƉĞŶŐŚĂƐŝůƚĞďƵǇĂŶŐďĞƐĂƌŬĂƌĞŶĂŵĞŵŝůŝŬŝůĂŚĂŶƵŶƚƵŬƉƌŽĚƵŬƐŝƚĞďƵ ƚĞƌůƵĂƐĚŝůƵĂƌ:ĂǁĂǇĂŝƚƵƐĞďĞƐĂƌϱϬϬ͘ϬϬϬ,ĂĂƚĂƵϰϳƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƚŽƚĂůůĂŚĂŶƚĞďƵĚŝůƵĂƌWƵůĂƵ:ĂǁĂ͘ ^ĞůĂŝŶƚĞďƵ͕ďĂŚĂŶŶŽŶͲƉĂŶŐĂŶůĂŝŶŶǇĂǇĂŶŐĂŬĂŶĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶĚŝD/&ĂĚĂůĂŚŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͘/ŶĚƵƐƚƌŝŬĞůĂƉĂ ƐĂǁŝƚŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶĚĞǀŝƐĂŶĞŐĂƌĂƚĞƌďĞƐĂƌĚŝůƵĂƌŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐďƵŵŝ͘/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉĞŶŐŚĂƐŝů ŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚƚĞƌďĞƐĂƌĚŝĚƵŶŝĂ͕ǇĂŝƚƵŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶϰϯƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƚŽƚĂůƉƌŽĚƵŬƐŝŵŝŶǇĂŬŵĞŶƚĂŚƐĂǁŝƚ;Crude Palm Oil/WKͿĚƵŶŝĂ͘WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĞďĞƐĂƌϳ͕ϴƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶůĞďŝŚ ƟŶŐŐŝĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶDĂůĂǇƐŝĂǇĂŶŐŚĂŶǇĂƐĞďĞƐĂƌϰ͕ϮƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶ͘

159

160


DĞƐŬŝƉƵŶƟĚĂŬďĞŐŝƚƵůƵĂƐĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶǁŝůĂǇĂŚůĂŝŶĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕WĂƉƵĂŵĞŵŝůŝŬŝůĂŚĂŶǇĂŶŐĚĂƉĂƚ ĚŝƉĞƌŐƵŶĂŬĂŶƵŶƚƵŬƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͕ƐĞƉĞƌƟĚĂƉĂƚĚŝůŝŚĂƚƉĂĚĂ'ĂŵďĂƌϯ͘'͘ϳĚŝďĂǁĂŚŝŶŝ͘ ƌĞĂƵŶƚƵŬƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ϮϬϬϵ ϳϬй

:ƵƚĂ,Ă ϳ͕ϱ

Ϯϲй

Ϭ͕ϱϴ

ϲ͕Ϭ

Ϭ͕ϯϯ

Ϭ͕ϯϴ

Ϭ͕Ϯϰ

Ϭ͕ϬϮ

Ϭ͕Ϭϯ

ϲ͕ϵϮ

WĂƉƵĂ

:ĂǁĂ

dŽƚĂů

Ϭ͕ϱϭ Ϭ͕ϰϵ

Ϭ͕ϯϭ

ϭ͕ϮϬ

ϰ͕ϱ ϭ͕ϯϯ

ϯ͕Ϭ

ϭ͕ϱ

ϰй

ϭ͕ϱϬ

Ϭ

Gambar 3.G.7: Area untuk Perkebunan Kelapa Sawit di Indonesia

ZŝĂƵ

^ƵŵĂƚĞƌĂ ^ƵŵĂƚĞƌĂ ůĂŝŶŶǇĂ hƚĂƌĂ

EĂŐŐƌŽĞ ^ƵŵĂƚĞƌĂ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ <ĂůŝŵĂŶƚĂŶ ^ƵůĂǁĞƐŝ ĐĞŚ ĂƌĂƚ ĂƌĂƚ dĞŶŐĂŚ ^ĞůĂƚĂŶ dŝŵƵƌ ĂƌƵƐĂůĂŵ

^ƵŵďĞƌ͗ƵƌŽŵŽŶŝƚŽƌ͖ĂƚĂ<ŽŶƐƵůƚĂŶ͖/^/͖dŝŵŶĂůŝƐŝƐ

ƉĂďŝůĂĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶ^ƵŵĂƚĞƌĂĚĂŶ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ͕<ĞůĂƉĂ^ĂǁŝƚWĂƉƵĂŵĞŵŝůŝŬŝƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐǇĂŶŐůĞďŝŚ ƌĞŶĚĂŚ͘,ĂůŝŶŝĚŝƐĞďĂďŬĂŶŽůĞŚƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶďŝďŝƚǇĂŶŐďĞƌŬƵĂůŝƚĂƐƌĞŶĚĂŚ͕ƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶƉƵƉƵŬǇĂŶŐƟĚĂŬ ŵĞŵĂĚĂŝ͕ŬƵƌĂŶŐŶǇĂĨĂƐŝůŝƚĂƐƉĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶ͕ƐĞƌƚĂǁĂŬƚƵƚĞŵƉƵŚǇĂŶŐƉĂŶũĂŶŐĚĂƌŝƉĞƌŬĞďƵŶĂŶŚŝŶŐŐĂƚĞŵƉĂƚ ƉĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶ͘ WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWK;dŽŶͬ,ĂͿ 8

WŽƚĞŶƐŝWƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ

ϳ͕Ϭ

WŽƚĞŶƐŝWƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐƌĂƚĂͲƌĂƚĂDĂůĂǇƐŝĂ

ϰ͕ϲ

ϲ

ϰ

Ϯ

Ϭ

ZĂƚĂͲƌĂƚĂƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWKĚŝ^ƵŵĂƚĞƌĂ

ϯ͕ϱ

ϯ͕ϭ

ϯ͕ϳ Ϯ͕ϰ

ϯ͕Ϭ

Ϯ͕ϯ

ZĂƚĂͲƌĂƚĂƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWKĚŝ<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ ZĂƚĂͲƌĂƚĂƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWKĚŝWĂƉƵĂĚĂŶ<ĞƉ͘DĂůƵŬƵ

ϮϬϬϴ

ϮϬϬϵ

WĞůƵĂŶŐƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƌĂƚĂͲƌĂƚĂƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐ WKƉĂĚĂ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂͲ<ĞƉ͘DĂůƵŬƵ Gambar 3.G.8: WƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐWKĚŝ Koridor Ekonomi Papua – Kep. Maluku

ĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶŵƵůƟͲŶĂƐŝŽŶĂů ^ƵŵďĞƌ͗/ŶĚŽŶĞƐŝĂŶŽŵŵĞƌĐŝĂůEĞǁƐůĞƩĞƌ͕ǆƉĞƌƚŝŶƚĞƌǀŝĞǁƐ

Regulasi dan Kebijakan hŶƚƵŬŵĞůĂŬƐĂŶĂŬĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶD/&ƚĞƌƐĞďƵƚ͕ĂĚĂďĞďĞƌĂƉĂŚĂů ƚĞƌŬĂŝƚƌĞŐƵůĂƐŝǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝůĂŬƵŬĂŶ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶ͗ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶůĂŚĂŶfood estate ƐĞĐĂƌĂďĞƌƚĂŚĂƉ͖ ͻ WĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉƌŽƐĞƐƉĞůĞƉĂƐĂŶŬĂǁĂƐĂŶŚƵƚĂŶƵŶƚƵŬfood estate͖ ͻ ^ŽƐŝĂůŝƐĂƐŝƉĂĚĂŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚƐĞƚĞŵƉĂƚƚĞŶƚĂŶŐƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶĚĂŶŵĂŶĨĂĂƚƉƌŽŐƌĂŵD/&ďĂŐŝ ŬĞƐĞũĂŚƚĞƌĂĂŶŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚ͘


<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶD/&ũƵŐĂŵĞŵĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐ

ŵĞůŝƉƵƟ͗ ͻ WĞŶǇŝĂƉĂŶƌĞŶĐĂŶĂƉĞŵĞůŝŚĂƌĂĂŶĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶũĂƌŝŶŐĂŶƉƌĂƐĂƌĂŶĂƐƵŵďĞƌĚĂǇĂĂŝƌĚĂŶƌĞŬůĂŵĂƐŝƌĂǁĂ͖ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉƵƐĂƚƉĞůĂǇĂŶĂŶĚĂŶƉƵƐĂƚŬŽůĞŬƐŝͲĚŝƐƚƌŝďƵƐŝƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌƚĂŶŝĂŶ͖ ͻ WĞůĂďƵŚĂŶůĂƵƚĚŝDĞƌĂƵŬĞĚĂŶĚĞƌŵĂŐĂͲĚĞƌŵĂŐĂĚŝƐĞƉĂŶũĂŶŐ^ƵŶŐĂŝ<ĂůŝŵĂƌŽ͕^ƵŶŐĂŝŝĂŶ͖ ͻ <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĚĂƌĂƚǇĂŶŐŵĞŶŐŚƵďƵŶŐŬĂŶŬĞďƵŶŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚĚĞŶŐĂŶůŽŬĂƐŝƉĞŶŐŐŝůŝŶŐĂŶĚĂŶƉĞůĂďƵŚĂŶ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶũĂůĂŶΘũĞŵďĂƚĂŶĚŝŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐ<ůĂƐƚĞƌ^ĞŶƚƌĂWƌŽĚƵŬƐŝWĞƌƚĂŶŝĂŶ;<^WWͿ͖ ͻ ZĞŚĂďŝůŝƚĂƐŝĚĂŶWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ:ĂƌŝŶŐĂŶdĂƚĂŝƌĚŝŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐ<^WW͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶdĞƌŵŝŶĂůŐƌŝďŝƐŶŝƐ͕WĞƌŐƵĚĂŶŐĂŶĚĂŶWĞůĂďƵŚĂŶŬƐƉŽƌĚŝ^ĞƌĂƉƵŚΘtŽŐŝŬĞů͖ ͻ >ĂŶũƵƚĂŶWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶWĞůĂďƵŚĂŶ^ĂŵƵĚĞƌĂWĞƌŝŬĂŶĂŶDĞƌĂƵŬĞĚĂŶWĞůĂďƵŚĂŶDĞƌĂƵŬĞ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶWĂďƌŝŬWƵƉƵŬKƌŐĂŶŝŬĚŝtĂƐƵƌ͕^ĞƌĂƉƵŚ͕dĂŶĂŚDŝƌŝŶŐ^Ws//͕tĂƉĞŬŽ͕KŶŐŐĂǇĂ͕^ŽƚĂĚĂŶ WƌŽǇĞŬŵŽŶŝĂŬhƌĞĂĚŝdĂŶŐŐƵŚ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶW>dŝŽŵĂƐĂĚŝDĞƌĂƵŬĞΘdĂŶĂŚDŝƌŝŶŐ͘

Tembaga

SDM dan IPTEK ^ĞůĂŝŶŬĞďƵƚƵŚĂŶƉĞƌďĂŝŬĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͕ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶD/&ũƵŐĂ ŵĞŵĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƚĞƌŬĂŝƚƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ^DĚĂŶ/Wd<͕ǇĂŝƚƵ͗ ͻ WĞŶǇŝĂƉĂŶƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŵĂŶƵƐŝĂďĞƌŬƵĂůŝƚĂƐŵĞůĂůƵŝƉĞůĂƟŚĂŶƚĞŶĂŐĂŬĞƌũĂĚĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐ ƉĞƌŐƵƌƵĂŶƟŶŐŐŝ͖ ͻ WĞŶǇĞĚŝĂĂŶďĂŶƚƵĂŶŵŽĚĂůďĂŐŝŬĞůŽŵƉŽŬƚĂŶŝĚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝďƵĚŝĚĂǇĂƉĞƌƚĂŶŝĂŶďĞƌďĂƐŝƐ/Wd<͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶďĂůĂŝƉĞŶĞůŝƟĂŶΘƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƉĞƌƚĂŶŝĂŶ͕ƉĞƚĞƌŶĂŬĂŶ͕ƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝDĞƌĂƵŬĞ͕ WĞŶŐĂĚĂĂŶƉĞƌĂůĂƚĂŶĂůĂƚĚĂŶŵĞƐŝŶƉĞƌƚĂŶŝĂŶ;ƚƌĂŬƚŽƌ͕planter͕reaper͕power threser͕mini combine͕ƉŽŵƉĂĂŝƌͿ͖ ͻ WĞŶĚŝƌŝĂŶ^ĞŬŽůĂŚ<ĞũƵƌƵĂŶWĞƌƚĂŶŝĂŶĚĂŶĂůĂŝ>ĂƟŚĂŶdĞŶĂŐĂ<ĞƌũĂWĞƌƚĂŶŝĂŶĚŝƟĂƉ<^WW͖ ͻ WĞŶǇŝĂƉĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝďƵĚŝĚĂǇĂƉĞƌƚĂŶŝĂŶĚĂŶƉĞƌŬĞďƵŶĂŶďĞƌďĂƐŝƐ/Wd<;ƉƌĂĚĂŶƉĂƐĐĂƉĂŶĞŶͿĚŝDĞƌĂƵŬĞ͘

WĂƉƵĂŵĞŵŝůŝŬŝƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŵŝŶĞƌĂůƚĞŵďĂŐĂĚĂŶĞŵĂƐǇĂŶŐŵĞůŝŵƉĂŚ͘^ĞďĞƐĂƌϰϱƉĞƌƐĞŶĐĂĚĂŶŐĂŶƚĞŵďĂŐĂ ŶĂƐŝŽŶĂůďĞƌĂĚĂĚŝWĂƉƵĂ͘^ĞĐĂƌĂƵŵƵŵ͕ďĞƌŝŬƵƚĂĚĂůĂŚŐĂŵďĂƌĂŶƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝĚĂƌŝŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ ƚĞŵďĂŐĂ͗

WĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ <ŽŶƐĞŶƚƌĂƐŝ

WĞůĞďƵƌĂŶ


WĞŶǇƵůŝŶŐĂŶĂŬŚŝƌ

ŶŽĚĂ

<ĂƚŽĚĂ

ĞƌĂŐĂŵ

Gambar 3.G.9: Rantai Nilai Kegiatan Pertambangan Tembaga

161


/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵĞŐĂŶŐƉĞƌĂŶĂŶƉĞŶƟŶŐĚĂůĂŵƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ͕ƉĞůĞďƵƌĂŶ͕ĚĂŶƉĞŵƵƌŶŝĂŶ͘ĂůĂŵŬƵƌƵŶ ǁĂŬƚƵϮϬϬϰʹϮϬϬϵ͕ƐĞĐĂƌĂŬĞƐĞůƵƌƵŚĂŶ͕ĞŬƐƉŽƌƚĞŵďĂŐĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŶŐĂůĂŵŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƌĂƚĂͲƌĂƚĂƐĞďĞƐĂƌϬ͕Ϯϰ ƉĞƌƐĞŶ͘WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƌĂƚĂͲƌĂƚĂƚĞƌƟŶŐŐŝĚŝĂůĂŵŝŽůĞŚĞŬƐƉŽƌcopper catode͕ǇĂŝƚƵƐĞďĞƐĂƌϭϰ͕ϯϮƉĞƌƐĞŶ͘ ϱϬϬ ϰϱϬ ϰϬϬ ZŝďƵdŽŶ

162

ϯϱϬ

WƌŽĚƵŬdĞŵďĂŐĂ Copper Catoda dĞŵďĂŐĂĂƚĂŶŐĂŶ Ăƌ͕WƌŽĮůĞ͕<ĂǁĂƚ

ϯϬϬ ϮϱϬ ϮϬϬ

dĞŵďĂŐĂ>ĞŵďĂƌĂŶ;Sheet, FoilͿ

ϭϱϬ

WƌŽĚƵŬdĞŵďĂŐĂ>ĂŝŶŶǇĂ

ϭϬϬ ϱϬ Gambar 3.G.10: Ekspor Tembaga Indonesia (Ribu Ton)

Ϭ

ϮϬϬϰ

ϮϬϬϱ

ϮϬϬϲ

ϮϬϬϳ

ϮϬϬϴ

ϮϬϬϵ

^ƵŵďĞƌ͗W^

^ĂŵƉĂŝƐĂĂƚŝŶŝWĂƉƵĂƚĞůĂŚŵĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶďĂŚĂŶƚĂŵďĂŶŐŶŽŶŵŝŐĂƐďĞƌƵƉĂƚĞŵďĂŐĂ͕ĞŵĂƐ ĚĂŶƉĞƌĂŬ͘dĞŵďĂŐĂŵĞƌƵƉĂŬĂŶďĂŚĂŶƚĂŵďĂŶŐǇĂŶŐŵĞŶŐŚĂƐŝůŬĂŶŶŝůĂŝƚĞƌďĞƐĂƌĚŝWĂƉƵĂǇĂŝƚƵƐĞďĞƐĂƌh^ ϰ͕ϭϲDŝůŝĂƌĚŝƚĂŚƵŶϮϬϬϵ͕ƐĞƉĞƌƟƚĞƌůŝŚĂƚƉĂĚĂ'ĂŵďĂƌϯ͘'͘ϭϭ WƌŽĚƵŬƐŝƚĞŵďĂŐĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŶŝŶŐŬĂƚĚĞŶŐĂŶƚĂũĂŵĚŝƚĂŚƵŶϭϵϵϬͲĂŶ͘EĂŵƵŶ͕ďĞůĂŬĂŶŐĂŶŝŶŝƉƌŽĚƵŬƐŝ ƚĞŵďĂŐĂŵĞŶŐĂůĂŵŝƐƚĂŐŶĂƐŝ͕ƐĞƉĞƌƟƚĞƌůŝŚĂƚƉĂĚĂŐĂŵďĂƌĚŝďĂǁĂŚŝŶŝ͘

h^:ƵƚĂ ϱ͘ϬϬϬ

ϰ͘ϭϲϭ ϰ͘ϬϬϬ

h^ͬdŽŶ ϴ͘ϬϬϬ

ZŝďƵDĞƚƌŝŬdŽŶ ϭ͘ϱϬϬ

ϯ͘ϬϬϬ

Ϯ͘ϲϲϵ

,ĂƌŐĂdĞŵďĂŐĂ

ϲ͘ϬϬϬ

ϭ͘ϬϬϬ

ϰ͘ϬϬϬ

Ϯ͘ϬϬϬ

ϱϬϬ

Ϯ͘ϬϬϬ

ϭ͘ϬϬϬ

ϭϱϮ

Ϭ dĞŵďĂŐĂ ^ƵŵďĞƌ͗ĂƚĂϮϬϬϵ

Gambar 3.G.11: Total Bahan Tambang non-‐Migas di Papua

ŵĂƐ

WĞƌĂŬ

Ϭ

Ϭ Ϭ

5 ͚ϵϬ WƌŽĚƵŬƐŝdĞŵďĂŐĂ

͚ϵϱ

ϭϬ ͚ϬϬ ͚Ϭϯ

15 ͚Ϭϰ ͚Ϭϱ ͚Ϭϲ ͚Ϭϳ dĂŚƵŶϭϵϵϬͲϮϬϬϳ

Gambar 3.G.12: Jumlah Produksi Tembaga Indonesia

<ŚƵƐƵƐƵŶƚƵŬƉƌŽĚƵŬƐŝƚĞŵďĂŐĂĚŝWĂƉƵĂ͕ƚĞƌũĂĚŝŶǇĂŬŽŶĚŝƐŝƐƚĂŐŶĂƐŝƉƌŽĚƵŬƐŝƚĞŵďĂŐĂůĞďŝŚĚŝƐĞďĂďŬĂŶŽůĞŚ ďĞďĞƌĂƉĂŵĂƐĂůĂŚĚŝďŝĚĂŶŐƚĞŶĂŐĂŬĞƌũĂĚĂŶũƵŐĂƚĞƌũĂĚŝŶǇĂďĞŶĐĂŶĂĂůĂŵĚŝůŽŬĂƐŝƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ͘ŬƐƉůŽƌĂƐŝ ĚĂŶƉĞŶŐŽůĂŚĂŶƚĞŵďĂŐĂĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĂĂƚŝŶŝƐĞďĂŐŝĂŶďĞƐĂƌƚĞƌƉƵƐĂƚĚŝdŝŵŝŬĂ;<ĂďƵƉĂƚĞŶDŝŵŝŬĂͿ͘EĂŵƵŶ͕ ĞŬƉůŽƌĂƐŝǇĂŶŐŵĞŵĞƌůƵŬĂŶďŝĂǇĂƟŶŐŐŝĚĂŶƐĞƌŝŶŐŶǇĂƚĞƌũĂĚŝƚĂŶĂŚůŽŶŐƐŽƌŵĞŶǇĞďĂďŬĂŶƉŽƚĞŶƐŝůŽŬĂƐŝ ƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶůĂŝŶŶǇĂďĞůƵŵĚĂƉĂƚĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ƌŝƐŝŬŽŬĞƟĚĂŬƉĂƐƟĂŶƉĞƌĂƚƵƌĂŶŵĞŶŐŚĂŵďĂƚ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƚĞŵďĂŐĂĚŝWĂƉƵĂ͘ ,ĂůǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝƉĞƌŚĂƟŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐĚĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚĂĚĂůĂŚĚĞŶŐĂŶ ŵĞŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶƌĂŶƚĂŝŶŝůĂŝĚŝƉĞůĞďƵƌĂŶĚĂŶƉĞŵƵƌŶŝĂŶ͕ŵĞŵƉĞƌďĂŝŬŝƉĞƌĂƚƵƌĂŶĚĂŶƉĞƌĞŶĐĂŶĂĂŶ͕ ŵĞŶĚŽƌŽŶŐŬĞƐŝŶĂŵďƵŶŐĂŶƐĞƌƚĂŵĞŵďĂŶŐƵŶŬĂǁĂƐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶƚĞŵďĂŐĂ͘


^ĂĂƚŝŶŝ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂŚĂŶǇĂŵĞŵŝůŝŬŝƐĂƚƵsmelterĚĂŶƌĞĮŶĞƌĚŝ'ƌĞƐŝŬ͕:ĂǁĂdŝŵƵƌĚĂŶƚĞůĂŚĚŝƌĞŶĐĂŶĂŬĂŶĂĚĂ ƟŐĂsmelterǇĂŶŐĂŬĂŶďĞƌŽƉĞƌĂƐŝĚŝDĂƌŽƐ^ƵůĂǁĞƐŝ^ĞůĂƚĂŶƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϭϯ͕ĚŝŽŶƚĂŶŐĚĂŶdŝŵŝŬĂƉĂĚĂ ƚĂŚƵŶϮϬϭϰ͘ĞŶŐĂŶďĞƌŽƉĞƌĂƐŝŶǇĂŬĞƟŐĂsmelter terďĂƌƵƚĞƌƐĞďƵƚ͕ĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶƚĞƌũĂĚŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƐƵƌƉůƵƐ ƉƌŽĚƵŬƐŝƚĞŵďĂŐĂ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂĚĂƉĂƚĚŝŐƵŶĂŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŵĞŶƵŚŝŬĞďƵƚƵŚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝĚĂůĂŵͬůƵĂƌŶĞŐĞƌŝ͘

Regulasi dan Kebijakan hŶƚƵŬŵĞůĂŬƐĂŶĂŬĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ ƚĞŵďĂŐĂ͕ĂĚĂďĞďĞƌĂƉĂŚĂůƚĞƌŬĂŝƚƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝůĂŬƵŬĂŶ͕ǇĂŝƚƵ͗ ͻ DĞŶĚŽƌŽŶŐƌĞĂůŝƐĂƐŝƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶhhEŽ͘ϰdĂŚƵŶϮϬϬϵƚĞŶƚĂŶŐDŝŶĞƌďĂ͕ĚĞŶŐĂŶŵĞŵďĂŶŐƵŶ<ĂǁĂƐĂŶ /ŶĚƵƐƚƌŝdĞŵďĂŐĂĚŝdŝŵŝŬĂƐĞďĂŐĂŝůŽŬĂƐŝŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶĚĂŶƉĞŵƵƌŶŝĂŶŬŽŶƐĞŶƚƌĂƚƚĞŵďĂŐĂĚĂŶ ŝŶĚƵƐƚƌŝͲŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌůĂŝŶŶǇĂ;ĂŶŽĚĂ͕ŬĂƚŽĚĂ͕slab͕billet͕powder, wire͕wire rod͕cableͿ͘ ͻ ZĞǀŝƐŝWWEŽ͘ϲϮdĂŚƵŶϮϬϬϴƚĞŶƚĂŶŐWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶWĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ͕ƵŶƚƵŬŵĞŶĚŽƌŽŶŐƚĞƌĐŝƉƚĂŶǇĂŝŬůŝŵ ŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐďĂŝŬ͕ŵĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƵƐĂŚĂĞŬƐƉůŽƌĂƐŝ͕ĚĂŶŵĞŶũĂŵŝŶƉĞůĞƐƚĂƌŝĂŶůŝŶŐŬƵŶŐĂŶ ŚŝĚƵƉĚŝŬĂǁĂƐĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ͘ ͻ WĞŵĂŶƚĂƉĂŶĂůŽŬĂƐŝƌƵĂŶŐŬĂǁĂƐĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶƉĂĚĂĚŽŬƵŵĞŶZdZt<ĂďƵƉĂƚĞŶͬWƌŽǀŝŶƐŝĚŝWĂƉƵĂ͖ ͻ WĞůĞďƵƌĂŶĚĂŶƉĞŵƵƌŶŝĂŶƚĞŵďĂŐĂĚŝdŝŵŝŬĂ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƉĂďƌŝŬƉĞŶŐŽůĂŚĂŶůŽŐĂŵďĞƌĂƚ;dŝKϮͿ͘ <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƚĞŵďĂŐĂũƵŐĂŵĞŵĞƌůƵŬĂŶ

ĚƵŬƵŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐŵĞůŝƉƵƟ͗ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƉĞŵďĂŶŐŬŝƚůŝƐƚƌŝŬŶŽŶͲĚŝĞƐĞůƐĞƌƚĂƉĞŵďƵĂƚĂŶĞŶĞƌŐŝďĞƌƐŝŚŽīͲŐƌŝĚƵŶƚƵŬĚĂĞƌĂŚ ĞŬƐƉůŽƌĂƐŝǇĂŶŐũĂƵŚĚĂŶƚĞƌƐĞďĂƌ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĨĂƐŝůŝƚĂƐƉĞůĂďƵŚĂŶƐĞƉĞƌƟĨĂƐŝůŝƚĂƐƉĞŵƌŽƐĞƐĂŶŬĂƌŐŽƐĞƌƚĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŬĞ ĂŶĚĂƌhĚĂƌĂ:ĂǇĂƉƵƌĂ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐŬĂƌŐŽWĞůĂďƵŚĂŶ>ĂƵƚdŝŵŝŬĂ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌďĂŐŝƉĞŶĂŵďĂŶŐĂŶďĂǁĂŚƚĂŶĂŚƉĂĚĂ<ŽŶƚƌĂŬ<ĂƌǇĂƌĞĂůŽŬĚŝDŝŵŝŬĂ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶũĂůĂŶĂŬƐĞƐĚĂƌŝ<ĂǁĂƐĂŶ/ŶĚƵƐƚƌŝdĞŵďĂŐĂŬĞWĞůĂďƵŚĂŶdŝŵŝŬĂ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶWĞŵďĂŶŐŬŝƚ>ŝƐƚƌŝŬdĞŶĂŐĂŝƌ;W>dͿĚŝhƌƵŵƵŬĂ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶƐƚĂůĂƐŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶůŝŵďĂŚ͕ĂŝƌďĞƌƐŝŚ͕ƐĂƌĂŶĂũĂůĂŶ͕ĚƌĂŝŶĂƐĞĚĂŶƉĞŶŐŚŝũĂƵĂŶĚŝŬĂǁĂƐĂŶ ŝŶĚƵƐƚƌŝĚĂŶƐĞŬŝƚĂƌŶǇĂ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶƐƚĂůĂƐŝũĂƌŝŶŐĂŶƐŝƐƚĞŵŝŶĨŽƌŵĂƐŝΘƚĞůĞŬŽŵƵŶŝŬĂƐŝĚŝ<ĂǁĂƐĂŶ/ŶĚƵƐƚƌŝdĞŵďĂŐĂdŝŵŝŬĂ͘

SDM dan IPTEK ^ĞůĂŝŶŬĞďƵƚƵŚĂŶƉĞƌďĂŝŬĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͕ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ

Nikel

ŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƚĞŵďĂŐĂũƵŐĂƉĞƌůƵĚƵŬƵŶŐĂŶƚĞƌŬĂŝƚƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ/Wd<ĚĂŶƐƵŵďĞƌĚĂǇĂ ŵĂŶƵƐŝĂ͕ǇĂŝƚƵ͗ ͻ WĞŵďĞŶƚƵŬĂŶWƵƐĂƚĚŝƐĂŝŶΘZĞŬĂǇĂƐĂdĞŬŶŽůŽŐŝdĞŵďĂŐĂĚŝdŝŵŝŬĂ͖ ͻ WĞŶǇŝĂƉĂŶ^DĚŝďŝĚĂŶŐŝŶĚƵƐƚƌŝƚĞŵďĂŐĂŵĞůĂůƵŝWĞŶĚŝĚŝŬĂŶ͕WĞůĂƟŚĂŶĚĂŶ^ĞƌƟĮŬĂƐŝ<ĞĂŚůŝĂŶ ĚŝƉƵƐĂƚŬĂŶĚŝdŝŵŝŬĂ͖ ͻ WĞŵďĞƌŝĂŶĨĂƐŝůŝƚĂƐŝďĂŶƚƵĂŶƉĞƌĂůĂƚĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƚĞŵďĂŐĂ͘

<ĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞůĚĞŶŐĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƐĞŬŝƚĂƌϭϵϬZŝďƵdŽŶƉĞƌƚĂŚƵŶ͕ŵĞŶũĂĚŝŬĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ ƉƌŽĚƵƐĞŶŶŝŬĞůŬĞͲϰĚĂƌŝϱŶĞŐĂƌĂĚƵŶŝĂǇĂŶŐďĞƌƐĂŵĂͲƐĂŵĂŵĞŶǇƵŵďĂŶŐůĞďŝŚĚĂƌŝϲϬƉĞƌƐĞŶŶŝŬĞůĚƵŶŝĂ͘ /ŶĚŽŶĞƐŝĂũƵŐĂŵĞŵŝůŝŬŝϴƉĞƌƐĞŶĐĂĚĂŶŐĂŶŶŝŬĞůĚƵŶŝĂŽůĞŚŬĂƌĞŶĂŝƚƵŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŶŝŬĞůƐĂŶŐĂƚůĂǇĂŬ ƵŶƚƵŬĚŝƉĞƌĐĞƉĂƚĚĂŶĚŝƉĞƌůƵĂƐƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŶǇĂ͘

163

164


ŬŝďĂƚƌĞƐĞƐŝŐůŽďĂů͕ƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶŶŝŬĞůƐĞŵƉĂƚŵĞŶƵƌƵŶĚĂůĂŵŬƵƌƵŶǁĂŬƚƵƚĂŚƵŶϮϬϬϲʹϮϬϬϴ͘EĂŵƵŶ ĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ĚŝƉĞƌŬŝƌĂŬĂŶƉĞƌŵŝŶƚĂĂŶŶŝŬĞůĂŬĂŶŬĞŵďĂůŝŵĞŶŝŶŐŬĂƚŵƵůĂŝƚĂŚƵŶϮϬϭϬƵŶƚƵŬŵĞŵĞŶƵŚŝ ŬĞďƵƚƵŚĂŶŝŶĂĚĂŶdĂŝǁĂŶǇĂŶŐƐĞŵĂŬŝŶďĞƐĂƌ͘ŝƉĞƌŬŝƌĂŬĂŶŚĂƌŐĂũƵĂůŶŝŬĞůĂŬĂŶŵĞŶĐĂƉĂŝh^ϴƉĞƌƉŽŶ ƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϭϮ͕ƐĞƚĞůĂŚŵĞŶĐĂƉĂŝŵĞŶĐĂƉĂŝƟƟŬƚĞƌĞŶĚĂŚƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϬϵ͕ǇĂŬŶŝh^ϲ͕ϳƉĞƌƉŽŶ͘

Produksi Tambang Nikel ĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶEĞŐĂƌĂ;ϮϬϬϳͿ

;ZŝďƵdŽŶͿ

ůĂŝŶŶǇĂ

ϭ͘ϱϬϬ

&ŝůŝƉŝŶĂ <ƵďĂ ƌĂǌŝů

ϭ͘ϬϬϬ

ŝŶĂ <ŽůŽŵďŝĂ <ĂůĞĚŽŶŝĂĂƌƵ /ŶĚŽŶĞƐŝĂ

ϱϬϬ

ƵƐƚƌĂůŝĂ <ĂŶĂĚĂ

Gambar 3.G.13: Sumber Nikel Dunia

ZƵƐŝĂ

ϱƚĞƌďĞƐĂƌƉĞŶŐŚĂƐŝůŶŝŬĞů ^ƵŵďĞƌ͗/ŶƚĞƌŶĂƐƟŽŶĂůEŝĐŬĞů^ƚƵĚǇ'ƌŽƵƉ

ϲͲϭϱƚĞƌďĞƐĂƌƉĞŶŐŚĂƐŝůŶŝŬĞů

Ϭ

ŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵ͕ŶŝŬĞůƚĞƌĚĂƉĂƚĚŝtĞĚĂ͕<Ăď͘,ĂůŵĂŚĞƌĂdĞŶŐĂŚ͕DĂůƵŬƵ hƚĂƌĂ͘dĂŶƚĂŶŐĂŶƚĞƌďĞƐĂƌĚĂůĂŵƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞůĂĚĂůĂŚŵĞŶĐŝƉƚĂŬĂŶ ŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌĚĂƌŝƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞůŬŚƵƐƵƐŶǇĂĚĂůĂŵƉĞŵƵƌŶŝĂŶ;ƌĞĮŶŝŶŐͿŚĂƐŝůƉƌŽĚƵŬƐŝŶŝŬĞů͘/ŶĚŽŶĞƐŝĂ ďĞůƵŵŵĞŵŝůŬŝĨĂƐŝůŝƚĂƐƉĞŵƵƌŶŝĂŶŶŝŬĞůƉĂĚĂŚĂůŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞŵƵƌŶŝĂŶŵĞŵďĞƌŝŬĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚ

Gambar 3.G.14: Rantai Nilai Pertambangan Nikel

Penambangan

^ŵĞůƟŶŐ;,ƵůƵͿ

ZĞĮŶŝŶŐ;,ŝůŝƌͿ

WĞŶĂŵďĂŶŐĂŶďŝũŝŶŝŬĞůƚĞƌŵĂƐƵŬ ŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞŶŐŐĞƌƵƐĂŶ͕ƉĞŶŐĞƌŝŶŐĂŶ ĚĂŶƉĞŵŝůĂŚĂŶ

^ĞŵŝWƌŽĐĞƐƐĞĚŶŝĐŬĞůDĂƩĞ ĂƚĂƵ ĨĞƌŽŶŝŬĞůƐĞďĂŐĂŝďĂŚĂŶƉĞŶŐŽůĂŚĂŶ ůĂŶũƵƚĂŶ

,ĂƐŝůƉƌŽĚƵŬŶŝŬĞůŬĂĚĂƌƟŶŐŐŝĚĞŶŐĂŶ ŬŽŶƐĞŶƚƌĂƐŝŶŝŬĞůхϵϵйƵŶƚƵŬŚĂƐŝů ĂŬŚŝƌŶŝŬĞů

ƟŶŐŐŝ͘ WĂĚĂƐĂĂƚŝŶŝ͕ůĞďŝŚĚĂƌŝϱϬƉĞƌƐĞŶŶŝŬĞůǇĂŶŐĚŝĞŬƐƉŽƌĚĂůĂŵďĞŶƚƵŬďŝũŝŚŶŝŬĞů͘ĂƌŝϭϵϬZŝďƵdŽŶŝũŝŚŶŝŬĞů ǇĂŶŐĚŝƉƌŽĚƵŬƐŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƉĞƌƚĂŚƵŶŶǇĂ͕ŚĂŶǇĂƐĞŬŝƚĂƌϴϬZŝďƵdŽŶŶŝŬĞůǇĂŶŐĚŝĞŬƐƉŽƌĚĂůĂŵďĞŶƚƵŬŵĂƩĞ͘ ^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŶŝŬĞůŚĂŶǇĂƐĞďĂƚĂƐŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶĚĂŶƉĞůĞďƵƌĂŶ͕ďĞůƵŵĚĂůĂŵďĞŶƚƵŬ ƉƌŽĚƵŬĚĞŶŐĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŚĂŶŶŝůĂŝǇĂŶŐůĞďŝŚƟŶŐŐŝ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂƉĞƌůƵĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŶŝŬĞů ǇĂŶŐďĞƌŶŝůĂŝůĞďŝŚƟŶŐŐŝ͘ <ĞŶĚĂůĂůĂŝŶĚĂůĂŵƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞůĂĚĂůĂŚƚĞƌŚĂŵďĂƚŶǇĂƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶƚĂŚĂƉŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬƐƉůŽƌĂƐŝ ŵĞŶũĂĚŝƚĂŚĂƉŽƉĞƌĂƐŝĚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝĂƚĂƵƉĞŵďƵŬĂĂŶĂƌĞĂďĂƌƵŬĂƌĞŶĂůĂŵďĂƚŶǇĂƉĞŶĞƌďŝƚĂŶ/ǌŝŶhƐĂŚĂ WĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ͕ǇĂŶŐďŝĂƐĂŶǇĂƚĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶůĂŵďĂƚŶǇĂƉĞŶŐƵƌƵƐĂŶ/ǌŝŶWŝŶũĂŵWĂŬĂŝ>ĂŚĂŶ,ƵƚĂŶĂƚĂƵ ůĂŵďĂƚŶǇĂƉĞŶĞƌďŝƚĂŶƌĞŬŽŵĞŶĚĂƐŝĚĂƌŝWĞŵĞƌŝŶƚĂŚĂĞƌĂŚ͘ ĞďĞƌĂƉĂƚĂŶƚĂŶŐĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞů͕ĂĚĂůĂŚŵĂƐĂůĂŚƌĞŐƵůĂƐŝǇĂŶŐďĞůƵŵŬŽŶƐŝƐƚĞŶĂŶƚĂƌĂ WĞŵĞƌŝŶƚĂŚWƵƐĂƚĚĂŶĂĞƌĂŚ͕ĚĂŶĂŶƚĂƌĂŬĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶƐĂƚƵĚĂŶůĂŝŶŶǇĂ͘^ĞůĂŝŶŝƚƵ͕ŝŶǀĞƐƚŽƌũƵŐĂŵĂƐŝŚ ŵĞŶŐŚĂĚĂƉŝŵĂƐĂůĂŚƉĞƌŝǌŝŶĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞů͘ŝůĂŝŶƉŝŚĂŬ͕ƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞůũƵŐĂŵĞŶŝŵďƵůŬĂŶ ďĞďĞƌĂƉĂŵĂƐĂůĂŚůŝŶŐŬƵŶŐĂŶ͕ƐĞƉĞƌƟƉŽůƵƐŝƵĚĂƌĂ͕ƉĞŶƵƌƵŶĂŶŬƵĂůŝƚĂƐƚĂŶĂŚ͕ƐĞŶŐŬĞƚĂƚĂŶĂŚ͕ĚĂŶŐĂŶŐŐƵĂŶ ĞŬŽƐŝƐƚĞŵ͕ĚŝƐĂŵƉŝŶŐƚĂŶƚĂŶŐĂŶƐŽƐŝĂůďĞƌƵƉĂďĂŶǇĂŬŶǇĂŝŵŝŐƌĂŶĚĂƌŝůƵĂƌŬĂǁĂƐĂŶ͘


KůĞŚŬĂƌĞŶĂŝƚƵ͕ƐƚƌĂƚĞŐŝƵƚĂŵĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŶŝŬĞůĂĚĂůĂŚŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝ ƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞůǇĂŶŐŵĞŵĞŶƵŚŝĂƐƉĞŬůŝŶŐŬƵŶŐĂŶĚĂŶĂƐƉĞŬƐŽƐŝĂů͘

Regulasi dan Kebijakan hŶƚƵŬŵĞůĂŬƐĂŶĂŬĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞů͕ĂĚĂďĞďĞƌĂƉĂŚĂůƚĞƌŬĂŝƚ ƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝůĂŬƵŬĂŶ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶ͗ ͻ WĞŶǇĞĚĞƌŚĂŶĂĂŶƉĞƌĂƚƵƌĂŶĚĂŶďŝƌŽŬƌĂƐŝ;ĂŶƚĂƌůĞŵďĂŐĂĚĂŶŬĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶͿƵŶƚƵŬŵĞŵƉĞƌŵƵĚĂŚŬĞŐŝĂƚĂŶ ŵĞŵƵůĂŝĚĂŶŵĞŶŐŽƉĞƌĂƐŝŬĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ͖ ͻ WĞƌďĂŝŬĂŶƉĞƌĂƚƵƌĂŶƚĞƌŬĂŝƚƉĞƌƚĂŶĂŚĂŶǇĂŶŐŬŽŚĞƌĞŶ͖ ͻ WĞƌďĂŝŬĂŶŬĞůĞŵďĂŐĂĂŶƵŶƚƵŬŵĞŵďƵĂƚŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŶŝŬĞůůĞďŝŚŵĞŶĂƌŝŬ;ƉĂĚĂƐĂĂƚŝŶŝƚĞƌĚĂƉĂƚ ŝŶĞĮƐŝĞŶƐŝƐĞƉĞƌƟĂŬƵŝƐŝƐŝƚĂŵďĂŶŐ͕ƉĞŵďƵĂƚĂŶŬŽŶƚƌĂŬ͕ĚĂŶƐĞďĂŐĂŝŶǇĂͿ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬŽŽƌĚŝŶĂƐŝďĞƌďĂŐĂŝŬĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ͘ŽŶƚŽŚŶǇĂĂĚĂůĂŚƉĞƌůƵĂĚĂŶǇĂŬŽŽƌĚŝŶĂƐŝĂŶƚĂƌĂ<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ ^DĚĂŶ<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ<ĞŚƵƚĂŶĂŶŵĞŶŐĞŶĂŝŝǌŝŶŵĞůĂŬƵŬĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶƚĞƌŵĂƐƵŬĚŝĚĂĞƌĂŚƚĞƌƟŶŐŐĂů͖ ͻ WĞƌďĂŝŬĂŶĂƚƵƌĂŶƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶůĂŚĂŶĚĂŶƉĞƌĂƚƵƌĂŶǇĂŶŐůĂŝŶĚĂůĂŵƉĞŵďĞƌŝĂŶŝǌŝŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶŬĞƉĂĚĂ ƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶ͖ ͻ WĞŶŐƵĂƚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŚŝůŝƌŶŝŬĞůĚĞŶŐĂŶĚŝƵƉĂǇĂŬĂŶĂĚĂŶǇĂĨĂƐŝůŝƚĂƐŝŬĞŵŝƚƌĂĂŶĚĂŶƐŝŶĞƌŐŝǇĂŶŐŬƵĂƚĂŶƚĂƌĂ ŝŶĚƵƐƚƌŝFerro NikelĚĞŶŐĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝŚƵůƵĚĂŶŚŝůŝƌŶǇĂ͖ ͻ ƵŬƵŶŐĂŶWĞŵĞƌŝŶƚĂŚďĞƌƵƉĂƉĞŵďĞƌŝĂŶŝŶƐĞŶƟĨŝŶǀĞƐƚĂƐŝŬĞƉĂĚĂŝŶǀĞƐƚŽƌ͘ <ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŶŝŬĞůũƵŐĂŵĞŵĞƌůƵŬĂŶ ĚƵŬƵŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐŵĞůŝƉƵƟ͗ ͻ WĞŵďĂŶŐŬŝƚůŝƐƚƌŝŬ;ŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶĞŶĞƌŐŝͿ͖ ͻ ŬƐĞƐũĂůĂŶĂŶƚĂƌĂƚĂŵďĂŶŐĚĂŶĨĂƐŝůŝƚĂƐƉĞůĞďƵƌĂŶĚĂŶƉĞŵƵƌŶŝĂŶ͖ ͻ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞůĂďƵŚĂŶůĂƵƚǇĂŶŐĚĂƉĂƚŵĞůĂǇĂŶŝƉĞŶŐŝƌŝŵĂŶƉĞƌĂůĂƚĂŶĚĂŶďĂŚĂŶĚĂƌŝĚĂĞƌĂŚůĂŝŶ͘

Minyak dan Gas Bumi

^ĞŬƚŽƌŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐ͕ŵĞƌƵƉĂŬĂŶƉĞŶǇƵŵďĂŶŐƚĞƌďĞƐĂƌďĂŐŝƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ĂƌŝƚŽƚĂů ƉĞŶĞƌŝŵĂĂŶŶĞŐĂƌĂƐĞďĞƐĂƌ/ZϮϯϱdƌŝůŝƵŶƉĂĚĂƐĞŬƚŽƌĞŶĞƌŐŝĚĂŶƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŵŝŶĞƌĂůƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϬϵ͕ ŬŽŶƚƌŝďƵƐŝŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐƐĞďĞƐĂƌ/ZϭϴϮ͕ϲϯdƌŝůŝƵŶ͘WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂƚĞůĂŚŵĞŶĞŶƚƵŬĂŶƚĂƌŐĞƚ ƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶǇĂŶŐƟŶŐŐŝ͕ǇĂŶŐŵĞŵďƵƚƵŚŬĂŶĞŶĞƌŐŝĚĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝƵŶƚƵŬŵĞƌĞĂůŝƐĂƐŝŬĂŶŶǇĂ͘hŶƚƵŬŝƚƵ͕ ĚŝďƵƚƵŚŬĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐďĞƐĂƌƵŶƚƵŬŵĞƌĞĂůŝƐĂƐŝŬĂŶƉŽƚĞŶƐŝŐĞŽůŽŐŝƐƐĞŝƌŝŶŐĚĞŶŐĂŶƉĞƌŐĞƌĂŬĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝ ŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐŬĞǁŝůĂǇĂŚǇĂŶŐŵĞŵŝůŝŬŝƚĂŶƚĂŶŐĂŶǇĂŶŐůĞďŝŚďĞƐĂƌ͘ ,ĂƐŝůWƌŽĚƵŬƐŝŵŝŶǇĂŬĚĂŶŐĂƐďƵŵŝĚĂƉĂƚĚŝŬĂƚĂŬĂŶƐĞƉĂƌƵŚĚĂƌŝƉƌŽĚƵŬƐŝĞŶĞƌŐŝĨŽƐŝůĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ĚŝƐĂŵƉŝŶŐ ďĂƚƵďĂƌĂ͘WĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϬϴƉƌŽĚƵŬƐŝŵŝŐĂƐƐĞďĞƐĂƌϰϳ͕ϲϰpersenĚĂƌŝƉƌŽĚƵŬƐŝĞŶĞƌŐŝĨŽƐŝů/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ƐĞƉĞƌƟ ǇĂŶŐĚĂƉĂƚĚŝůŝŚĂƚƉĂĚĂŐĂŵďĂƌĚŝďĂǁĂŚŝŶŝ͘

Doc. Antara

,ĂƐŝůWƌŽĚƵŬƐŝŶĞƌŐŝ&ŽƐŝůĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĂůĂŵZŝďƵĂŶKW

Gambar 3.G.15: Produksi Energi Fosil Indonesia

ϭ͘ϯϭϱ

ϭ͘ϳϰϲ

Ϯ͘ϮϮϭ

Ϯ͘ϰϲϬ

Ϯ͘ϱϱϭ

ϭ͘ϰϳϴ

ϭ͘ϰϲϭ

ϭ͘ϰϰϱ

ϭ͘ϯϲϵ

Ϯ͘ϯϰϯ

ϭ͘Ϭϵϱ

ϭ͘ϬϲϮ

ϭ͘ϬϬϲ

ϵϱϰ

ϵϳϴ

ϮϬϬϰ

ϮϬϬϱ

ϮϬϬϲ

ϮϬϬϳ

ϮϬϬϴ

DŝŶǇĂŬƵŵŝ

'ĂƐƵŵŝ

ĂƚƵďĂƌĂ

^ƵŵďĞƌ͗<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶŶĞƌŐŝĚĂŶ^ƵŵďĞƌĂǇĂDŝŶĞƌĂů

165

166


WĞƌĂŶĂŶDŵĂƐŝŚŵĞŶĚŽŵŝŶĂƐŝĚĂůĂŵƉĞŵĂŬĂŝĂŶĞŶĞƌŐŝŶĂƐŝŽŶĂů͕ĚŝƐƵƐƵůŽůĞŚŐĂƐ͕ďĂƚƵďĂƌĂ͕ůŝƐƚƌŝŬĚĂŶ

BBM dalam Pemakaian Energi Nasional 2005

'ĂƐ Gambar 3.G.16: Peranan BBM dalam Pemakaian Energi Nasional

>ŝƐƚƌŝŬ

>W'

11%

1% D

ϭϲй

ϲϬй

ĂƚƵďĂƌĂ ϭϮй

dŽƚĂů͗ϲϬϲ͕ϭϯ:ƵƚĂ^ĞƚĂƌĂĂƌĞůDŝŶǇĂŬ;^DͿ

^ƵŵďĞƌ͗,ĂŶĚďŽŽŬϮϬϬϲ

>W'͕ƐĞƉĞƌƟƚĞƌůŝŚĂƚƉĂĚĂĚŝĂŐƌĂŵĚŝďĂǁĂŚŝŶŝ͘ DŝŐĂƐŵĞŵŝůŝŬŝƉŽƚĞŶƐŝǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚďĞƐĂƌƵŶƚƵŬĚĂƉĂƚĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶŵĞŶũĂĚŝƉŝůĂƌǇĂŶŐŬƵĂƚĚĂůĂŵ ƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵ͘WĂƉƵĂŵĞŵŝůŝŬŝĐĂĚĂŶŐĂŶŵŝŐĂƐǇĂŶŐďĞƐĂƌ͕ ŵŝŶǇĂŬďƵŵŝĚŝƐĞŬŝƚĂƌ^ŽƌŽŶŐ͕ůŽŬWĂŶƚĂŝĂƌĂƚ^Ăƌŵŝ͕^ĞŵĂŝĚĂŶŐĂƐďƵŵŝĚŝƐĞŬŝƚĂƌdĞůƵŬŝŶƚƵŶŝ͘hƉĂǇĂ ŵĞŶŐŽƉƟŵĂůŬĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŵŝŐĂƐƚĞƌƐĞďƵƚ͕ĚĂƉĂƚĚŝůĂŬƵŬĂŶĚĞŶŐĂŶŵĞŶǇĞŝŵďĂŶŐŬĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐĞŬƐƉŽƌĚĂŶ ŝŵƉŽƌŵŝŐĂƐ͕ŵĞŶǇĞĚŝĂŬĂŶŝŬůŝŵŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐƉŽƐŝƟĨ͕ŵĞŶǇĞŵƉƵƌŶĂŬĂŶďĞďĞƌĂƉĂƉĞƌƵŶĚĂŶŐͲƵŶĚĂŶŐĂŶ ĚĂŶƉĞƌŝǌŝŶĂŶĚŝƐĞŬƚŽƌŵŝŐĂƐ͕ƐĞƌƚĂŵĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞŶĐĂƉĂŝĂŶƚĂƌŐĞƚůŝŌŝŶŐŵŝŶǇĂŬďƵŵŝǇĂŶŐƉĂĚĂĂŬŚŝƌŶǇĂ ďĞƌĚĂŵƉĂŬƉĂĚĂŚĂƌŐĂŵŝŶǇĂŬďƵŵŝ͘

Regulasi dan Kebijakan hŶƚƵŬŵĞůĂŬƐĂŶĂŬĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŵŝŐĂƐ͕ĂĚĂďĞďĞƌĂƉĂŚĂů

ƚĞƌŬĂŝƚƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝůĂŬƵŬĂŶ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶ͗ ͻ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĐĂĚĂŶŐĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŵĞůĂůƵŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬƐƉůŽƌĂƐŝĚĂŶĞŬƐƉůŽŝƚĂƐŝ͖ ͻ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞŵƵĚĂŚĂŶŝŶǀĞƐƚŽƌĚĂůĂŵŵĞŶũĂůĂŶŬĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶƵƐĂŚĂŶǇĂ͖ ͻ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶŝŶĨŽƌŵĂƐŝǇĂŶŐďĞƌŬĂŝƚĂŶĚĞŶŐĂŶŬĞƚĞƌƐĞĚŝĂĂŶŐĂƐďƵŵŝ͖ ͻ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƐŝŶĞƌŐŝƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĞŶŐĂŶstakeholderƚĞƌŬĂŝƚ͖ ͻ Penerapan single windowĂƚĂƵone-‐stop-‐serviceĚĂůĂŵƉĞŶŐƵƌƵƐĂŶŝũŝŶĂƌĞĂĞŬƐƉůŽƌĂƐŝĚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝ͕ ƐĞŚŝŶŐŐĂƉĞƌŵĂƐĂůĂŚĂŶůŝŶƚĂƐƐĞŬƚŽƌ;ƚƵŵƉĂŶŐƟŶĚŝŚůĂŚĂŶĚĂŶĚĂŵƉĂŬůŝŶŐŬƵŶŐĂŶͿĚĂƉĂƚĚŝƐĞůĞƐĂŝŬĂŶ ƐĞĐĂƌĂĐĞƉĂƚĚĂŶƚĞƌƉĂĚƵ͖ ͻ DĞŶĐŝƉƚĂŬĂŶƉĞŶĂǁĂƌĂŶWƌŽĚƵĐƟŽŶ^ŚĂƌŝŶŐŽŶƚƌĂĐƚ;W^ͿǇĂŶŐůĞďŝŚŵĞŶĂƌŝŬƚĞƌƵƚĂŵĂƵŶƚƵŬĂƌĞĂǇĂŶŐ ƐƵůŝƚƵŶƚƵŬĚŝůĂŬƵŬĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬƐƉůŽƌĂƐŝ;ĚĞŶŐĂŶĐĂƌĂŵĞŶŐŚŝůĂŶŐŬĂŶcapping ĚĂůĂŵcost recovery ĚĂŶ ŵĞŶĂŝŬŬĂŶďĂƚĂƐcost recoveryͿ͖ ͻ DĞŶǇƵƐƵŶŬĞƐĞƉĂŬĂƚĂŶĚĂŶŬŽŶƚƌĂŬďĂŐŝŚĂƐŝůƵƐĂŚĂŵŝŐĂƐďĂŐŝWĞŵĞƌŝŶƚĂŚĂĞƌĂŚ͘

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŵŝŐĂƐũƵŐĂŵĞŵĞƌůƵŬĂŶ ĚƵŬƵŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐŵĞůŝƉƵƟ͗ ͻ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌŐĂƐďƵŵŝ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶũĂƌŝŶŐĂŶƉŝƉĂƚƌĂŶƐŵŝƐŝĚŝŬĂǁĂƐĂŶdĞůƵŬŝŶƚƵŶŝ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶũĂƌŝŶŐĂŶĚŝƐƚƌŝďƵƐŝĚŝŬĂǁĂƐĂŶdĞůƵŬŝŶƚƵŶŝ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞƉŽƚWĞŶŐŝƐŝĂŶWĞƐĂǁĂƚhĚĂƌĂĚŝ^ŽƌŽŶŐ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ:ĂƌŝŶŐĂŶ'ĂƐ<ŽƚĂĚŝ^ŽƌŽŶŐ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƐƚĂƐŝƵŶƉĞŶŐŝƐŝĂŶBulkůƉŝũŝ;^WͿĚĂŶ^ƚĂƐŝƵŶWĞŶŐĂŶŐŬƵƚĂŶĚĂŶWĞŶǇŝŵƉĂŶĂŶBulkůƉŝũŝ ;^WWͿĚŝďĞďĞƌĂƉĂŬĂďƵƉĂƚĞŶǇĂŶŐƚĞƌŬŽŶǀĞƌƐŝŵŝŶǇĂŬƚĂŶĂŚŬĞĞůƉŝũŝ͖ SDM dan IPTEK ^ĞůĂŝŶŬĞďƵƚƵŚĂŶƉĞƌďĂŝŬĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͕ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŵŝŐĂƐũƵŐĂƉĞƌůƵĚƵŬƵŶŐĂŶƚĞƌŬĂŝƚƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ^DĚĂŶ/Wd<ǇĂŶŐĚĂƉĂƚďĞƌƵƉĂ͗ ͻ WĞŶĚŝƌŝĂŶWƵƐĂƚ/ŶĨŽƌŵĂƐŝDŝŐĂƐĚŝ^ŽƌŽŶŐ͖ ͻ WĞŶĚŝƌŝĂŶ>ŝƚďĂŶŐDŝŐĂƐĚŝ^ŽƌŽŶŐ͘


Perikanan /ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŵŝůŝŬŝŬĞĚƵĚƵŬĂŶƉĞŶƟŶŐĚŝƐĞŬƚŽƌƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͘ĞŶŐĂŶůƵĂƐŶǇĂǁŝůĂǇĂŚƉĞƌĂŝƌĂŶĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ ŵĂŬĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂďĞƌƉĞůƵĂŶŐƵŶƚƵŬŵĞŶũĂĚŝƐĂůĂŚƐĂƚƵŶĞŐĂƌĂĞŬƐƉŽƌƟƌŬŽŵŽĚŝƚĂƐƉĞƌŝŬĂŶĂŶƚĞƌďĞƐĂƌĚƵŶŝĂ͘ ^ĂĂƚŝŶŝƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŵĂŬĂŶĂŶůĂƵƚŵĞŶĐĂƉĂŝϳƉĞƌƐĞŶƉĞƌƚĂŚƵŶ͘<ŽŶĚŝƐŝŝŶŝŵĞŶĞŵƉĂƚŬĂŶ /ŶĚŽŶĞƐŝĂƐĞďĂŐĂŝƐĂůĂŚƐĂƚƵƉƌŽĚƵƐĞŶŵĂŬĂŶĂŶůĂƵƚƚĞƌďĞƐĂƌĚŝƐŝĂdĞŶŐŐĂƌĂ͘ ^ĞďĂŐĂŝĐŽŶƚŽŚ͕ƵŶƚƵŬƉƌŽĚƵŬƐŝŝŬĂŶƚƵŶĂ͕/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĞŶĞŵƉĂƟƵƌƵƚĂŶŬĞƟŐĂƐĞďĂŐĂŝŶĞŐĂƌĂƉĞŶŐŚĂƐŝůƚƵŶĂ ƚĞƌďĞƐĂƌĚƵŶŝĂ͘,ĂůŝŶŝƐĞũĂůĂŶĚĞŶŐĂŶƐĞŵĂŬŝŶďĞƌƚĂŵďĂŚŶǇĂƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂĚĂƌŝƚĂŚƵŶŬĞ ƚĂŚƵŶ͕ǇĂŶŐŵĂƐŝŚĚŝĚŽŵŝŶĂƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶƚĂŶŐŬĂƉ͘dŽƚĂůƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝϮϬϭϬŵĞŶĐĂƉĂŝϭϬ͕ϴϯũƵƚĂƚŽŶ͕ ŶĂŝŬϭϬ͕ϮϵƉĞƌƐĞŶĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶϮϬϬϵƐĞďĞƐĂƌϵ͕ϴϮũƵƚĂƚŽŶ͘ :ƵƚĂdŽŶ ϭϮ ϭϬ ϳ͕ϰϵ

ϴ͕ϴϲ

ϴ͕Ϯϰ

ϭϬ͕ϴϯ

ϵ͕ϴϮ

8 ϲ ϰ

Ϯ͕ϲϴ

ϱ͕ϭϭ

ϱ͕ϬϬ

ϱ͕Ϭϰ

ϰ͕ϴϭ

ϯ͕ϴϲ

ϯ͕ϭϵ

ϱ͕ϯϱ ϱ͕ϰϴ ϰ͕ϳϭ

Ϯ

ϮϬϬϲ

ϮϬϬϳ

ϮϬϬϴ

ϮϬϬϵ

WĞƌŝŬĂŶĂŶƵĚŝĚĂǇĂ

WĞƌŝŬĂŶĂŶdĂŶŐŬĂƉ

ϮϬϭϬ

dŽƚĂůWƌŽĚƵŬƐŝ

Gambar 3.G.18: Total Produksi Perikanan Indonesia

/ŶĚŽŶĞƐŝĂĂĚĂůĂŚŶĞŐĂƌĂŬĞĚƵĂĚĞŶŐĂŶ ƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶƚĞƌĐĞƉĂƚĚŝƐŝĂdĞŶŐŐĂƌĂ͕ ŶĂŵƵŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶǇĂŶŐƚĞƌďĞƐĂƌ

WĞƌŝŽĚĞϮϬϬϵʹϮϬϭϬ͕ƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶďƵĚŝĚĂǇĂŵĞŶŝŶŐŬĂƚϭϲ͕ϯϰƉĞƌƐĞŶ͕ůĞďŝŚƟŶŐŐŝĚĂƌŝƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶ ƚĂŶŐŬĂƉǇĂŶŐŵĞŶŝŶŐŬĂƚϰ͕ϳϭƉĞƌƐĞŶ͘WƌŽĚƵŬƐŝƚĞƌďĞƐĂƌĚŝƉĞƌŽůĞŚĚĂƌŝďƵĚŝĚĂǇĂĚŝůĂƵƚ͕ƐĞƉĞƌƟƚĞƌƐĂũŝĚĂůĂŵ

WƌŽĚƵŬƐŝWĞƌŝŬĂŶĂŶ;:ƵƚĂdŽŶͿ

WĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ dĂŚƵŶĂŶ

ϭϬ

/ŶĚŽŶĞƐŝĂ

ϳй

8 ϲ ϰ

&ŝůŝƉŝŶĂ sŝĞƚŶĂŵ

ϲ͕ϱй

dŚĂŝůĂŶĚ

Ϭ͕ϰй

Ϯ Ϭ ϮϬϬϬ

ϮϬϬϮ

ϮϬϬϰ

Gambar 3.G.17: Pertumbuhan Produksi Perikanan Dunia

ϮϬϬϲ

ϮϬϬϴ

ϭϬй

WZKh<^/WZ/
Tahun

Kenaikan ZĂƚĂͲZĂƚĂ;йͿ

2009 5.107.971 ϰ͘ϴϭϮ͘Ϯϯϱ Ϯϵϱ͘ϳϯϲ 4.708.563 Ϯ͘ϴϮϬ͘Ϭϴϯ

ϮϬϭϬΎͿ 5.348.440 ϰ͘ϴϰϲ͘ϴϴϬ ϱϬϭ͘ϱϲϬ 5.478.062 ϯ͘ϯϴϱ͘ϱϱϮ

dĂŵďĂŬ

ϵϬϳ͘ϭϮϯ

ϵϵϬ͘ϰϬϯ

ϵ͕ϭϴ

<ŽůĂŵ

ϱϱϰ͘Ϭϲϳ

ϲϮϳ͘ϲϰϯ

ϭϯ͕Ϯϴ

<ĂƌĂŵďĂ

ϭϬϭ͘ϳϳϭ

ϭϭϳ͘ϴϲϬ

ϭϱ͕ϴϭ

:ĂƌŝŶŐƉƵŶŐ

Ϯϯϴ͘ϲϬϲ

ϮϳϮ͘ϳϬϱ

ϭϰ͕Ϯϵ

ϴϲ͘ϵϭϯ

ϴϯ͘ϵϬϬ

Ͳϯ͕ϰϳ

9.816.534

10.826.502

10,29

Perikanan Tangkap WĞƌŝŬĂŶĂŶ>ĂƵƚ WĞƌĂŝƌĂŶhŵƵŵ Perikanan Budidaya ƵĚŝĚĂǇĂ>ĂƵƚ

^ĂǁĂŚ Total

4,71 Ϭ͕ϳϮ ϲϵ͕ϲϬ 16,34 ϮϬ͕Ϭϱ

Gambar 3.G.19: Produksi Perikanan Indonesia Periode 2009-‐2010

ƚĂďĞůĚŝďĂǁĂŚŝŶŝ͘

tĂůĂƵƉƵŶƉĞůƵĂŶŐĚŝƐĞŬƚŽƌƉĞƌŝŬĂŶĂŶŝŶŝĐƵŬƵƉďĞƐĂƌ͕ƚĞƚĂƉŝĂĚĂďĞďĞƌĂƉĂƚĂŶƚĂŶŐĂŶǇĂŶŐƉĞƌůƵĚŝƐŝŬĂƉŝ ƵŶƚƵŬŵĞŶĐĂƉĂŝƉĞƌŬĞŵďĂŶŐĂŶƐĞŬƚŽƌƉĞƌŝŬĂŶĂŶǇĂŶŐďŝƐĂŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬŽŶƚƌŝďƵƐŝƐĞŬƚŽƌƉĞƌŝŬĂŶĂŶƉĂĚĂ

167

168



169

170


WZ/ŶĚŽŶĞƐŝĂŵĂƵƉƵŶĚĂĞƌĂŚƉĂĚĂŬŚƵƐƵƐŶǇĂ͘ ĞƌĚĂƐĂƌŬĂŶƐĞďĂƌĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝǁŝůĂǇĂŚ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͕ƚĞƌůŝŚĂƚďĂŚǁĂ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂʹ <ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵŵĞƌƵƉĂŬĂŶǁŝůĂǇĂŚǇĂŶŐŵĞŵŝůŝŬŝƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶůĂƵƚŬĞͲϱƚĞƌďĞƐĂƌĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ hŶƚƵŬ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵ͕ŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶĚŝƉĞƌĂŝƌĂŶ<ĞƉƵůĂƵĂŶ DĂůƵŬƵŬĂƌĞŶĂƉŽƚĞŶƐŝŶǇĂǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚďĞƐĂƌ͘hŶƚƵŬŝƚƵDĂůƵŬƵĚŝƚĞƚĂƉŬĂŶŵĞŶũĂĚŝ<ĂǁĂƐĂŶ>ƵŵďƵŶŐ/ŬĂŶ EĂƐŝŽŶĂů͘^ĞĚĂŶŐŬĂŶDĂůƵŬƵhƚĂƌĂ͕WĂƉƵĂĂƌĂƚ͕ĚĂŶWĂƉƵĂƟĚĂŬŵĞŵŝůŝŬŝƉŽƚĞŶƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶƐĞďĞƐĂƌDĂůƵŬƵ͘ <ĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝDĂůƵŬƵhƚĂƌĂŚĂŶǇĂďĞƌƐŝĨĂƚƉĞŶŐŽůĂŚĂŶ͕ĚĂŶĚŝƐƚƌŝďƵƐŝŚĂƐŝůƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͘WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ ƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝDĂůƵŬƵhƚĂƌĂĂŬĂŶĚŝƌŝŶƟƐĚĞŶŐĂŶŵĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶDĞŐĂDŝŶĂƉŽůŝƚĂŶDŽƌŽƚĂŝƐĞĚĂŶŐŬĂŶĚŝ WĂƉƵĂĂƌĂƚĚĂŶWĂƉƵĂŚĂŶǇĂƚĞƌĚĂƉĂƚŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶǇĂŶŐŵĂƐŝŚŬĞĐŝůƐĞŚŝŶŐŐĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŶǇĂƉĞƌůƵ ĚŝĚŽƌŽŶŐƐĞƐƵĂŝĚĞŶŐĂŶƉŽƚĞŶƐŝǇĂŶŐĂĚĂ͘ WƌŽĚƵŬƐŝWĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ϮϬϬϳ;:ƵƚĂdŽŶͿ Ϯ͕Ϭ

ϭ͕ϱ

ϭ͕Ϭ

Ϯ͕Ϭ

ϭ͕ϵ

ϭ͕ϲ ϭ͕ϭ

Ϭ͕ϱ

ϭ͕Ϭ Ϭ͕ϰ

Gambar 3.G.20: Produksi Perikanan di Wilayah Indonesia

Ϭ ^ƵůĂǁĞƐŝ

^ƵŵĂƚĞƌĂ

:ĂǁĂ

ĂůŝΘEƵƐĂ dĞŶŐŐĂƌĂ

WĂƉƵĂͲ <ĞƉ͘DĂůƵŬƵ

<ĂůŝŵĂŶƚĂŶ

ŝDĂůƵŬƵ͕ƐĞŬƚŽƌƉĞƌƚĂŶŝĂŶďĞƌŬŽŶƚƌŝďƵƐŝƉĂůŝŶŐďĞƐĂƌĚĂůĂŵŵĞŵďĞŶƚƵŬƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶDĂůƵŬƵƵŶƚƵŬƚĂŚƵŶ ϮϬϬϵ͕ǇĂŝƚƵƐĞďĞƐĂƌϯϯƉĞƌƐĞŶ͘ŝĂŶƚĂƌĂƐĞůƵƌƵŚƐƵďƐĞŬƚŽƌƉĞƌƚĂŶŝĂŶ͕ƐĞŬƚŽƌƉĞƌŝŬĂŶĂŶŵĞƌƵƉĂŬĂŶƐƵďͲƐĞŬƚŽƌ ǇĂŶŐŵĞŶŐĂůĂŵŝƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶǇĂŶŐƉĂůŝŶŐďĞƐĂƌǇĂŝƚƵƐĞďĞƐĂƌϭ͕ϴϲƉĞƌƐĞŶƉĂĚĂƚĂŚƵŶϮϬϬϵ͘ dĞƌĐĂƚĂƚWƌŽǀŝŶƐŝDĂůƵŬƵŵĞŵďƵŬƵŬĂŶŬĞŶĂŝŬĂŶƐĞŬŝƚĂƌϮϰƉĞƌƐĞŶĚĂƌŝƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶƚĂŶŐŬĂƉŶǇĂĂŶƚĂƌĂ ƚĂŚƵŶϮϬϬϭƐĂŵƉĂŝϮϬϬϲ;<W͕ϮϬϬϲͿ͘DĂƐŝŚĚŝƚĂŚƵŶǇĂŶŐƐĂŵĂ͕ďŝůĂĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶĚĂƚĂƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶ ƚĂŶŐŬĂƉĚĂƌŝƉƌŽǀŝŶƐŝǇĂŶŐůĂŝŶ͕ŵĂŬĂƚĞƌůŝŚĂƚďĂŚǁĂDĂůƵŬƵƚĞƌĐĂƚĂƚƐĞďĂŐĂŝƉƌŽǀŝŶƐŝĚĞŶŐĂŶƉĞƌƐĞŶƚĂƐĞŬĞŶĂŝŬĂŶ ƉƌŽĚƵŬƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶƚĂŶŐŬĂƉƚĞƌďĞƐĂƌĚŝ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘ ^ĂĂƚŝŶŝŵĞŶƵƌƵƚ<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ<ĞůĂƵƚĂŶĚĂŶWĞƌŝŬĂŶĂŶ;<<WͿ͕ƉŽƚĞŶƐŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶDĂůƵŬƵĂĚĂĚŝ>ĂƵƚĂŶĚĂ͕ >ĂƵƚ^ĞƌĂŵĚĂŶ>ĂƵƚƌĂĨƵƌĂ͘<ĞƟŐĂůŽŬĂƐŝƉŽƚĞŶƐŝĂůŝƚƵĚŝƐĞďƵƚŐŽůĚĞŶĮƐŚŝŶŐŐƌŽƵŶĚ͘<ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ<ĞůĂƵƚĂŶ ĚĂŶWĞƌŝŬĂŶĂŶũƵŐĂĂŬĂŶŵĞŵďƵĂƚƐŝŵƉƵůƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝDĂůƵŬƵ͕ǇĂŬŶŝĚŝdƵĂů͕ŵďŽŶĚĂŶ ^ĞƌĂŵ͘ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶďƵĚŝĚĂǇĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶDĂůƵŬƵŵĞŵƉƵŶǇĂŝƉĞůƵĂŶŐǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚďĞƐĂƌĚŝůŝŚĂƚĚĂƌŝůŝŶŐŬƵŶŐĂŶ ƐƚƌĂƚĞŐŝƐĚĂŶƉŽƚĞŶƐŝƐƵŵďĞƌĚĂǇĂǇĂŶŐƚĞƌƐĞĚŝĂ͕ǇĂŬŶŝďĞƌƵƉĂ͗ ͻ ƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶũƵŵůĂŚƉĞŶĚƵĚƵŬĚƵŶŝĂŵĞŵďƵƚƵŚŬĂŶƐĞŵĂŬŝŶďĂŶǇĂŬƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶŝŬĂŶ͖ ͻ ƉĞƌŐĞƐĞƌĂŶƉŽůĂŬŽŶƐƵŵƐŝŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚĚƵŶŝĂŬĞƉƌŽĚƵŬƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͖ ͻ ƚƵŶƚƵƚĂŶƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶŵĂŬĂŶĂŶďĞƌŵƵƚƵƟŶŐŐŝĚĂŶŵĞŵĞŶƵŚŝƐǇĂƌĂƚŬĞƐĞŚĂƚĂŶ͖ ͻ ŬĞƵŶŐŐƵůĂŶŬŽŵƉĂƌĂƟĨƚĞƌŚĂĚĂƉƉĂƐĂƌĚƵŶŝĂŬĂƌĞŶĂůĞƚĂŬŶǇĂǇĂŶŐƌĞůĂƟĨĚĞŬĂƚĚĞŶŐĂŶŶĞŐĂƌĂƚƵũƵĂŶ ĞŬƐƉŽƌ͕ƐĞƉĞƌƟ:ĞƉĂŶŐ͖ ͻ ŵĞŵŝůŝŬŝƉŽƚĞŶƐŝƐƵŵďĞƌĚĂǇĂůĂŚĂŶǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚďĞƐĂƌ͕ĂŬĂŶƚĞƚĂƉŝďĞůƵŵĚŝŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶĚĞŶŐĂŶŽƉƟŵĂů͖ ͻ ƌĞŶĚĂŚŶǇĂŬƵĂůŝƚĂƐŵƵƚƵƉƌŽĚƵŬŽůĂŚĂŶŝŬĂŶƐĞŚŝŶŐŐĂƐƵůŝƚďĞƌƐĂŝŶŐĚŝƉĂƐĂƌĞŬƐƉŽƌ͘


ƌĞĂďƵĚŝĚĂǇĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶůĂƵƚǇĂŶŐƚĞƌƐĞĚŝĂĚŝWƌŽǀŝŶƐŝDĂůƵŬƵŵĞŶĐĂƉĂŝůƵĂƐϰϵϱ͘ϯϬϬ,Ă͘ ƌĞĂƵĚŝĚĂǇĂWĞƌŝŬĂŶĂŶ>ĂƵƚǇĂŶŐdĞƌƐĞĚŝĂĚŝDĂůƵŬƵ;ƌŝďƵ,ĂͿ ϱϬϬ ϰϬϬ

ϮϬϲ ;ϰϮйͿ

ϳϯ ;ϭϱйͿ

Ϯϴ ;ϲйͿ

Ϯϯ ;ϱйͿ

Ϯϵ ;ϲйͿ

ϰϵϱ ;ϭϬϬйͿ

ϯϬϬ ϭϬϰ ;ϮϭйͿ

ϮϬϬ ϭϬϬ Gambar 3.G.21 Area Budidaya Perikanan Laut yang Tersedia di Maluku

31 ;ϲйͿ

Ϭ

<ĂŬĂƉWƵƟŚ

<ĞƌĂƉƵ

ZƵŵƉƵƚ >ĂƵƚ

dŝƌĂŵ DƵƟĂƌĂ

dĞƌŝƉĂŶŐ

>ŽďƐƚĞƌ

<ĞƌĂŶŐͲ <ĞƌĂŶŐĂŶ

dŽƚĂů

dĂŶƚĂŶŐĂŶǇĂŶŐĚŝŚĂĚĂƉŝĚĂůĂŵŵĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶƐĞŬƚŽƌƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝĂĚĂůĂŚ͗ ͻ ^ƵůŝƚŶǇĂŵĞŶĚĂƉĂƚŬĂŶŵŽĚĂůƵƐĂŚĂĚĂƌŝƉĞƌďĂŶŬĂŶďĂŐŝƵƐĂŚĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶŬĞĐŝů͘ ͻ ĞůƵŵƚĞƌŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶŶǇĂƉŽƚĞŶƐŝDĂůƵŬƵƐĞďĂŐĂŝ>ƵŵďƵŶŐ/ŬĂŶEĂƐŝŽŶĂů;ϭ͕ϲϮũƵƚĂƚŽŶͬƚĂŚƵŶͿ͘ ͻ ĞůƵŵƚĞƌƉĂĚƵŶǇĂŬĞŐŝĂƚĂŶƵƐĂŚĂƉĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶŝŬĂŶ͕ƚĂŵďĂŬŝŬĂŶ͕ďƵĚŝĚĂǇĂƌƵŵƉƵƚůĂƵƚĚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝ ƉĞŶŐŽůĂŚĂŶ͘ ͻ DĂƐŝŚŬƵƌĂŶŐŶǇĂŝŶĨƌĂƐƚƵŬƚƵƌƉĞůĂďƵŚĂŶ͕powerĚĂŶĞŶĞƌŐŝ͕ƐĞƌƚĂďĂŶŐƵŶĂŶǇĂŶŐĚĂƉĂƚŵĞŶĚƵŬƵŶŐ ŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͘ ͻ dĞŬŶŽůŽŐŝƉĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶĚĂŶƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŚĂƐŝůŝŬĂŶďĞůƵŵŵĞŵĂĚĂŝ͘ ^ƚƌĂƚĞŐŝǇĂŶŐĚĂƉĂƚĚŝůĂŬƵŬĂŶĂĚĂůĂŚŵĞŵďĞƌŝŬĂŶŬƌĞĚŝƚŵŝŬƌŽŬĞƉĂĚĂƉĂƌĂŶĞůĂǇĂŶ͕ŵĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶ ŝŶĚƵƐƚƌŝƉƌŽĚƵŬŽůĂŚĂŶŝŬĂŶ͕ŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬƵĂůŝƚĂƐƉƌŽĚƵŬƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝƉĂƐĂƌůŽŬĂůĚĂŶĞŬƐƉŽƌ͕ ŵĞŵƉĞƌƚĂŚĂŶŬĂŶŬĞďĞƌůĂŶũƵƚĂŶƐĞŬƚŽƌƉĞƌŝŬĂŶĂŶŵĞůĂůƵŝƉĞŵďĞƌĚĂǇĂĂŶŶĞůĂǇĂŶ͕ƐĞƌƚĂŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶ ŬĂƉĂƐŝƚĂƐŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͘

Regulasi dan Kebijakan hŶƚƵŬŵĞůĂŬƐĂŶĂŬĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ƚĞƌĚĂƉĂƚďĞďĞƌĂƉĂ

ŚĂůƚĞƌŬĂŝƚƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝůĂŬƵŬĂŶ͕ĂŶƚĂƌĂůĂŝŶ͗ ͻ ĞƌĞŐƵůĂƐŝĚĂůĂŵďŝĚĂŶŐƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶŬƌĞĚŝƚhDƵŵďƵŶŐ/ŬĂŶEĂƐŝŽŶĂů͖ ͻ DĞŶĚŽƌŽŶŐƚĞƌďŝƚŶǇĂWĞƌĚĂŵĞŶŐĞŶĂŝWƵƐĂƚ/ŶĚƵƐƚƌŝWĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝŵďŽŶĚĂŶdƵĂů͕WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶϲ <ĂǁĂƐĂŶDŝŶĂƉŽůŝƚĂŶ͕ĚĂŶϲ<ůĂƐƚĞƌWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶZƵŵƉƵƚ>ĂƵƚ͖ ͻ DĞŶĚŽƌŽŶŐƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶƉƌŽŐƌĂŵDĞŐĂDŝŶĂƉŽůŝƚĂŶĚŝDŽƌŽƚĂŝ͖ ͻ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĂŬƟǀŝƚĂƐƉĞŶŐŽůĂŚĂŶƌƵŵƉƵƚůĂƵƚĚŝDĂůƵŬƵhƚĂƌĂ͖ ͻ DĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶƉƌŽĚƵŬƐŝŽůĂŚĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŶŝůĂŝƚĂŵďĂŚ͖ ͻ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶĂŬƐĞƐƉĞƌŵŽĚĂůĂŶĚĂƌŝƉĞƌďĂŶŬĂŶĚĂŶůĞŵďĂŐĂŬĞƵĂŶŐĂŶůĂŝŶƵŶƚƵŬƉĞůĂŬƵŝŶĚƵƐƚƌŝ ƉĞŶŐŽůĂŚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͘

<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ;ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͿ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂƉĞƌŝŬĂŶĂŶũƵŐĂŵĞŵĞƌůƵŬĂŶ ĚƵŬƵŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐŵĞůŝƉƵƟ͗ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƐĂƌĂŶĂĚĂŶƉƌĂƐĂƌĂŶĂƉĞŵĂƐĂƌĂŶŚĂƐŝůƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚĂůĂŵŶĞŐĞƌŝ͖ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶϭϮWĞůĂďƵŚĂŶWĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝDĂůƵŬƵ;WWE͗dĂŶƚƵŝͬŵďŽŶΘƵŵĂƌͬdƵĂů͕WW/͗ƌŝͬŵďŽŶ͕ dĂĂƌͬdƵĂů͕ŵĂŚĂŝ͕<ĂǇĞůŝͬƵƌƵ͕hŬƵƌůĂƌĂŶŐͬDd͕<ůŝƐŚĂƚƵͬtĞƚĂƌ͕<ĂůĂƌͲŬĂůĂƌͬƌƵ͕WWW͗ŽďŽ͕dĂŵŚĞƌ dŝŵƵƌͬ^d͕WŝƌƵͬ^Ϳ͖WĞůĂďƵŚĂŶWĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝDĂůƵŬƵhƚĂƌĂ;DŽƌŽƚĂŝͿĚĂŶ^ŽĮĮ͖ ͻ WĞŶǇĞĚŝĂĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĞƉŽƚDĚĂŶƐƵŵďĞƌƚĞŶĂŐĂůŝƐƚƌŝŬ͖

171

172


ͻ ͻ

WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĚĞƉŽƉĞŵĂƐĂƌĂŶƌƵŵƉƵƚůĂƵƚĚĂŶƉĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝDĂůƵŬƵhƚĂƌĂ͖ &ĂƐŝůŝƚĂƐŝďĂŶƚƵĂŶƉĞƌĂůĂƚĂŶƉĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶŝŬĂŶ;ŬĂƉĂůĚĂŶũĂƌŝŶŐƉĞŶĂŶŐŬĂƉͿǇĂŶŐĚŝůĞŶŐŬĂƉŝĚĞŶŐĂŶ ^ŝƐƚĞŵ/ŶĨŽƌŵĂƐŝ>ŽŬĂƐŝWĞŶĂŶŐŬĂƉĂŶ/ŬĂŶ;ƐĂƚĞůŝƚͿ͖ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌͬŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐůĂŝŶŶǇĂǇĂŶŐŵĞŶĚƵŬƵŶŐƐĞůƵƌƵŚŬĞŐŝĂƚĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶ DĂůƵŬƵ͘

ͻ

SDM dan IPTEK ^ĞůĂŝŶŬĞďƵƚƵŚĂŶƉĞƌďĂŝŬĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͕ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶ ĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚũƵŐĂƉĞƌůƵĚƵŬƵŶŐĂŶƚĞƌŬĂŝƚƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ/Wd<ĚĂŶƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŵĂŶƵƐŝĂ͕ǇĂŝƚƵ͗ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƵŶŝƚƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŝŬĂŶ͕ŵĞƐŝŶĚĂŶƉĞƌĂůĂƚĂŶƉĞŶŐŽůĂŚĂŶ͕ůĂďŽƌĂƚŽƌŝƵŵƵũŝŵƵƚƵĚĂŶ ƉĞŶĞůŝƟĂŶĚĂŶƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ͕cold storage͕ĚĂŶdocking ĚŝDĂůƵŬƵĚĂŶDĂůƵŬƵhƚĂƌĂ͖ ͻ WĞŶĚŝƌŝĂŶWƵƐĂƚWĞŶĞůŝƟĂŶĚĂŶWĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ĞůĂƵƚĂŶĚĂŶWĞƌŝŬĂŶĂŶĚŝŵďŽŶĚĂŶDŽƌŽƚĂŝ͖ ͻ DĞŶǇĞĚŝĂŬĂŶƉƵƐĂƚŝŶĨŽƌŵĂƐŝƐƵŵďĞƌĚĂǇĂŝŬĂŶďĞƌďĂƐŝƐƚĞŬŶŽůŽŐŝĚŝŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐĚĞƐĂŶĞůĂǇĂŶ͖ ͻ DĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŵƵƚƵƉƌŽĚƵŬƉĞƌŝŬĂŶĂŶŵĞůĂůƵŝƉĞůĂƟŚĂŶ͕ƐƚĂŶĚĂƌŝƐĂƐŝ͕ĚĂŶƉĞŶŐĂǁĂƐĂŶŵƵƚƵ͖


^ĞůĂŝŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐŵĞŶũĂĚŝĨŽŬƵƐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵĚŝĂƚĂƐ͕ ĚŝŬŽƌŝĚŽƌŝŶŝũƵŐĂƚĞƌĚĂƉĂƚďĞďĞƌĂƉĂŬĞŐŝĂƚĂŶǇĂŶŐĚŝŶŝůĂŝŵĞŵƉƵŶǇĂŝƉŽƚĞŶƐŝƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ͕ƐĞƉĞƌƟ ƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚŝZĂũĂŵƉĂƚ͘<ĞŐŝĂƚĂŶͲŬĞŐŝĂƚĂŶƚĞƌƐĞďƵƚĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶũƵŐĂĚĂƉĂƚďĞƌŬŽŶƚƌŝďƵƐŝĚŝĚĂůĂŵ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵƐĞĐĂƌĂŵĞŶǇĞůƵƌƵŚ͘

/ŶǀĞƐƚĂƐŝ dĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶWĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵ͕ƚĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝƌĞŶĐĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝ ďĂƌƵƵŶƚƵŬŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŵŝŐĂƐ͕ŶŝŬĞů͕ƉĞƌŝŬĂŶĂŶ͕ƉĞƌƚĂŶŝĂŶƉĂŶŐĂŶ͕ƚĞŵďĂŐĂƐĞƌƚĂŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ ƉĞŶĚƵŬƵŶŐƐĞďĞƐĂƌ/ZϲϮϮdƌŝůŝƵŶ͘ ĞƌŝŬƵƚŝŶŝĂĚĂůĂŚŐĂŵďĂƌĂŶƵŵƵŵŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐĂĚĂĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵ͗ /ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵ /ZdƌŝůŝƵŶ ϴϬϬ

ϭϳϭ ϲϬϬ ϭϵϳ ϰϬϬ

ϲϮϮ 38

hDE

ϭϮϳ

ĂŵƉƵƌĂŶ

ϲϲ

WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ

ϴϵ ϮϬϬ

Gambar 3.G.22: Nilai investasi di Koridor Ekonomi Papua – Kep. Maluku

83

ϯϵϭ

31

^ǁĂƐƚĂ

ϱϬ Ϭ DŝŐĂƐ

EŝŬĞů

WĞƌŝŬĂŶĂŶ

WĞƌƚĂŶŝĂŶWĂŶŐĂŶ

dĞŵďĂŐĂ


dŽƚĂů

/ŶǀĞƐƚĂƐŝĚŝƐĞŬƚŽƌƉĞƌŝŬĂŶĂŶƉĂĚĂ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵŵĂƐŝŚƐĂŶŐĂƚƌĞŶĚĂŚ ĚŝďĂŶĚŝŶŐŬĂŶĚĞŶŐĂŶƐĞŬƚŽƌƵƚĂŵĂůĂŝŶŶǇĂ;ƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ͕ƉĞƌƚĂŶŝĂŶƚĂŶĂŵĂŶƉĂŶŐĂŶͿ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂƉĞƌůƵ ĚŝůĂŬƵŬĂŶƵƉĂǇĂͲƵƉĂǇĂƵŶƚƵŬŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŝŶǀĞƐƚĂƐŝƐĞŬƚŽƌƚĞƌƐĞďƵƚ͘ŝƐĂŵƉŝŶŐŝƚƵ͕ĂĚĂƉƵůĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝĚĂƌŝ ďĞďĞƌĂƉĂŬĞŐŝĂƚĂŶĚŝůƵĂƌϮϮŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶĚŝDWϯ/ƐĞƉĞƌƟĞŵĂƐƐĞďĞƐĂƌ/Z ϭϴ͕ϴϬdƌŝůŝƵŶ͘


/ŶŝƐŝĂƟĨ^ƚƌĂƚĞŐŝƐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂͲ<ĞƉ͘DĂůƵŬƵ 1

2

4 7 4

3

7

5

7

6

^ŝŵƉƵůWĞŶŐŽůĂŚĂŶEŝŬĞů <ůĂƐƚĞƌ/ŶĚƵƐƚƌŝ :ĂůƵƌŬƐŝƐƟŶŐ :ĂůƵƌdƌĂŶƐWĂƉƵĂ

<ϲͲ;ϮϯͿͲϳ


dƌĂŶƐWĂƉƵĂ

Pelabuhan

Pemerintah

7

BUMN

<ϲͲ;ϭϮͿͲϭ

1

Swasta <ϲͲ;ϲͿͲϮ

Morotai -‐ WĞƌŝŬĂŶĂŶ

,ĂůŵĂŚĞƌĂ ͲEŝŬĞů

IDR 30,54 T

IDR 83,00 T

IDR 50,00 T 2

<ϲͲ;ϭϮͿͲϯ

3

<ϲͲ;ϭϱͿͲϰ

4

<ϲͲ;ϳͿͲϱ

5

<ϲͲ;ϭϭͿͲϲ

Ambon -‐ WĞƚĞƌŶĂŬĂŶ

Sorong & Teluk Bintuni ͲDŝŐĂƐ

Timika -‐ dĞŵďĂŐĂ

Merauke -‐WĞƌƚĂŶŝĂŶ WĂŶŐĂŶ

IDR 0,15 T

IDR 50,00 T

IDR 197,20 T

IDR 80,00 T

Gambar 3.G.23: Pemetaan Investasi Berdasarkan Lokus Industri di Koridor Ekonomi Papua – Kep. Maluku

6

173

174


No

Gambar 3.G.24: Aglomerasi Indikasi Investasi

Nama Kode


Lokus

/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ Pendukung

Pelaku

Jumlah /ŶǀĞƐƚĂƐŝ ;/Z dƌŝůŝƵŶͿ

Share/ŶǀĞƐƚĂƐŝ terhadap Kegiatan Ekonomi Utama di ƐĞůƵƌƵŚ<ŽƌŝĚŽƌ;йͿ

ϯϬ͕ϱϰ

ϳϰ

1

<ϰͲ;ϭϮͿͲϭ

DŽƌŽƚĂŝ

WĞƌŝŬĂŶĂŶ


WĞůĂďƵŚĂŶ͕PowerΘEnergy͕ hƟůŝƚĂƐŝƌ͕&ĂƐŝůŝƚĂƐWƌŽĚƵŬƐŝ

Ϯ

<ϰͲ;ϲͿͲϮ

,ĂůŵĂŚĞƌĂ

EŝŬĞů

hDE͕^ǁĂƐƚĂ

Ͳ

83

ϰϱ

3

<ϲͲ;ϭϮͿͲϯ

ŵďŽŶ

WĞƌŝŬĂŶĂŶ

hDE͕WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ

Ͳ

Ϭ͕ϭϱ

Ϭ͕ϰ

ϰ

<ϲͲ;ϭϱͿͲϰ

^ŽƌŽŶŐΘdĞůƵŬ ŝŶƚƵŶŝ

DŝŐĂƐ

^ǁĂƐƚĂ

WĞůĂďƵŚĂŶ͕:ĂůĂŶ͕PowerΘ Energy

ϱϬ

11

5

<ϲͲ;ϳͿͲϱ

dŝŵŝŬĂ

dĞŵďĂŐĂ

^ǁĂƐƚĂ

WĞůĂďƵŚĂŶ͕:ĂůĂŶ͕PowerΘ Energy

ϭϵϳ͕ϮϬ

ϭϬϬ

ϲ

<ϲͲ;ϭϭͿͲϲ

DĞƌĂƵŬĞ

WĞƌƚĂŶŝĂŶ WĂŶŐĂŶ

WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕hDE͕ ^ǁĂƐƚĂ

WĞůĂďƵŚĂŶ͕:ĂůĂŶΘ:ĞŵďĂƚĂŶ͕ ĂŶĚĂƌĂ͕PowerΘEnergy

ϴϬ

83

ϳ

<ϲͲ;ϮϯͿͲϳ

dƌĂŶƐWĂƉƵĂ


WĞŵĞƌŝŶƚĂŚ

Ͳ

ϱϬ͕ϬϬ

3

ŝƐĂŵƉŝŶŐŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐďĞƌŬĂŝƚĂŶĚĞŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂĚŝĂƚĂƐ͕WĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĂŶhDEũƵŐĂ ďĞƌŬŽŵŝƚŵĞŶƵŶƚƵŬŵĞůĂŬƵŬĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚŝ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵ͘ ĞƌŝŬƵƚŝŶŝĂĚĂůĂŚŶŝůĂŝŝŶĚŝŬĂƐŝŝŶǀĞƐƚĂƐŝŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƵŶƚƵŬŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐƟƉĞŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐĂŬĂŶ ĚŝůĂŬƵŬĂŶŽůĞŚƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕hDE͕ĚĂŶĐĂŵƉƵƌĂŶ͘ /ŶĚŝŬĂƐŝ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌŽůĞŚWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ͕hDE͕ĚĂŶĂŵƉƵƌĂŶ;/ZdƌŝůŝƵŶͿ ϮϬϬ

ϯϮ

Ϭ͕ϭ

ϭϲϮ

ϭϱϬ ϱϵ

13

Ϭ͕Ϯ

/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ Power & Energy


Ϯ

ϭϬϬ

ϱϳ ϱϬ

Gambar 3.G.25: Indikasi Investasi Infrastruktur oleh Pemerintah, BUMN, dan Campuran

Ϭ /ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ :ĂůĂŶ


hƟůŝƚĂƐŝƌ

dĞůĞŵĂƟŬĂ


dŽƚĂů

hŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƐĞůƵƌƵŚŬĞŐŝĂƚĂŶƐĞŬƚŽƌͲƐĞŬƚŽƌĚŝ<ŽƌŝĚŽƌWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵƐĞƉĞƌƟǇĂŶŐƚĞůĂŚĚŝ ƵƌĂŝŬĂŶĚŝĂƚĂƐ͕ĚŝďƵƚƵŚŬĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌůŝŶƚĂƐƐĞŬƚŽƌďĞƌƵƉĂ͗ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶĂŶĚĂƌĂ^ĞŶƚĂŶŝ͕:ĂǇĂƉƵƌĂ͕ĂŶĚĂƌĂDŽƉĂŚ͕DĞƌĂƵŬĞ͕ĂŶĚĂƌĂdŝŵŝŬĂ͕ ĂŶĚĂƌĂ^ŽƌŽŶŐ͕ĂŶĚĂƌĂWĂƫŵƵƌĂ͕ŵďŽŶ͕ĂŶĚĂƌĂDŽƌŽƚĂŝ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĚĂŶWĞƌůƵĂƐĂŶWĞůĂďƵŚĂŶ:ĂǇĂƉƵƌĂĚĂŶĞƉĂƉƌĞ͕WĞůĂďƵŚĂŶDĂŶŽŬǁĂƌŝ͕WĞůĂďƵŚĂŶ^ŽƌŽŶŐ Θd͘ƌĂƌ͕WĞůĂďƵŚĂŶzŽƐ^ƵĚĂƌƐŽ͕ŵďŽŶ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ:ĂůĂŶdƌĂŶƐͲWĂƉƵĂ͖ ͻ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ:ĂůĂŶ<ƵŵďĞʹKŬĂďĂʹEĂŬŝĂƐ;ϭϱϮ<ŵͿ:ĂůĂŶWƌŽƉŝŶƐŝĚĂŶ<ĂďƵƉĂƚĞŶ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶW>dhWĂƉƵĂʹ:ĂǇĂƉƵƌĂ͕W>dhWĂƉƵĂʹdŝŵŝŬĂ͕W>dhDĂůƵŬƵʹŵďŽŶĚĂŶDĂůƵŬƵhƚĂƌĂ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶW>dWDĞƌĂƵŬĞ͕W>dWŝĂŬ͕W>dW^ŽƌŽŶŐ͕W>dW:ĂǇĂƉƵƌĂ͕W>dWŶĚĂŝ͕W>dWEĂďŝƌĞ͕DĂůƵŬƵ hƚĂƌĂ͖ ͻ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶbackbone broadbandĚĞŶŐĂŶŵĞŶŐŐƵŶĂŬĂŶŬĂďĞůůĂƵƚƐĞƌĂƚŽƉƟŬƉĂĚĂũĂůƵƌŵďŽŶʹ :ĂǇĂƉƵƌĂ͕^ŽƌŽŶŐʹDĞƌĂƵŬĞ͕&ĂŬͲĨĂŬʹ^ĂƵŵůĂŬŝ͖ ͻ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĚĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƉƌĂƐĂƌĂŶĂĂůĂŝĞŶŝŚ/ŬĂŶWĂŶƚĂŝ;/WͿĂĐĂŶĚĂŶĂůĂŝĞŶŝŚ/ŬĂŶ ŝƌdĂǁĂƌ;/dͿ:ĂŝůŽůŽ͖


ͻ

WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶũĂƌŝŶŐĂŶƉĞŶĚƵŬƵŶŐƐŝƐƚĞŵƚĞůĞŵĂƟŬĂ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵ ;:ĂƌŝŶŐĂŶCore͕:ĂƌŝŶŐĂŶBackhaul͕:ĂƌŝŶŐĂŶŬƐĞƐͬLastmile͕EĞƚǁŽƌŬKƉĞƌĂƟŽŶĞŶƚƌĞͬEK͕Regional Centre͕Support Centre͕Sub-‐system Service Control͕ĚĂŶůĂŝŶͲůĂŝŶͿ͘

WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝ<ŽƌŝĚŽƌWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵŵĂƐŝŚĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƉĂĚĂƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĚŝ ŵĂƐŝŶŐͲŵĂƐŝŶŐƉƵƐĂƚĞŬŽŶŽŵŝ͘EĂŵƵŶĚĞŵŝŬŝĂŶ͕ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐƵŶƚƵŬďĞďĞƌĂƉĂƉƵƐĂƚĞŬŽŶŽŵŝ ƚĞƌƚĞŶƚƵ͕ǇĂŝƚƵƌƵĂƐ^ŽĮĮʹ^ŽƌŽŶŐĚĂŶ^ŽĮĮʹŵďŽŶʹ^ŽƌŽŶŐʹDĂŶŽŬǁĂƌŝʹdĞůƵŬŝŶƚƵŶŝ͕ĚĂŶdŝŵŝŬĂ ƐƵĚĂŚƉĞƌůƵĚŝƟŶŐŬĂƚŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝƐĞůĂŶũƵƚŶǇĂ͘ ^ĞďĂŐĂŝƉƵƐĂƚĞŬŽŶŽŵŝ͕ĚŝŵďŽŶƉĞƌůƵĚŝƵƉĂǇĂŬĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶŚŝůŝƌŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞƌŝŬĂŶĂŶǇĂŶŐďĞƌŽƌŝĞŶƚĂƐŝ ĞŬƐƉŽƌƐĞŚŝŶŐŐĂŵĂŵƉƵŵĞŵďƵŬĂůĂƉĂŶŐĂŶƉĞŬĞƌũĂĂŶŵĞůĂůƵŝƉĞŶĐŝƉƚĂĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŚĂŶŶŝůĂŝŝŶĚƵƐƚƌŝ͘WƵƐĂƚ ĞŬŽŶŽŵŝĚŝ^ŽĮĮƉĞƌůƵĚŝƐŝŶĞƌŐŝŬĂŶĚĞŶŐĂŶƉŽƚĞŶƐŝWƵůĂƵ,ĂůŵĂŚĞƌĂƐĞďĂŐĂŝƉƵƐĂƚŬĞŐŝĂƚĂŶƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ ŶŝŬĞůĚĂŶŝŶĚƵƐƚƌŝƉĞŶŐŽůĂŚĂŶŶŶǇĂ;smelterͿ͘WƵƐĂƚĞŬŽŶŽŵŝĚŝdŝŵŝŬĂ͕ƉĞƌůƵĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶ ƉĞůĂǇĂŶĂŶĚĂŶũĂƐĂƉĞůĂǇĂŶĂŶǁŝůĂǇĂŚƐĞƉĞƌƟƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶĚĂŶƉĞƌƚĂŶŝĂŶǇĂŶŐĚĂƉĂƚďĞƌŬĞŵďĂŶŐůĞďŝŚůĂŵĂ ĚĂƌŝƉĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶǇĂŶŐƐĂĂƚŝŶŝŵĞŶũĂĚŝďĂƐŝƐƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶdŝŵŝŬĂ͘WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƉƵƐĂƚĞŬŽŶŽŵŝDĞƵƌĂŬĞ ĂŬĂŶĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƉĂĚĂƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĚĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌƉĞŶĚƵŬƵŶŐĂŐĂƌD/&ĚĂƉĂƚ ƐĞŐĞƌĂƉƌŽĚƵŬƐŝĚĂŶŵĞŵƉĞƌůƵĂƐƉĂƐĂƌŶǇĂ͘ ^ƚƌƵŬƚƵƌƚĂƚĂƌƵĂŶŐ<ŽƌŝĚŽƌŬŽŶŽŵŝWĂƉƵĂʹ<ĞƉƵůĂƵĂŶDĂůƵŬƵƐĂŵƉĂŝĚĞŶŐĂŶϮϬϭϱĂŬĂŶƚĞƌĨŽŬƵƐŬĞƉĂĚĂ ƉĞŶǇŝĂƉĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĚĂƌŝ^ŽĮĮʹŵďŽŶʹ^ŽƌŽŶŐʹDĂŶŽŬǁĂƌŝʹdŝŵŝŬĂ͘DĞƌĂƵŬĞĚĞŶŐĂŶD/&ͲŶǇĂ ǇĂŶŐƉĂĚĂƐĂĂƚŝŶŝƐƵĚĂŚďĞƌŬĞŵďĂŶŐ͕ƉĞƌůƵĚŝƚƵŶũĂŶŐĚĞŶŐĂŶƉĞŶǇŝĂƉĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌďĞƌƐŬĂůĂŝŶƚĞƌŶĂƐŝŽŶĂů ĚĞŶŐĂŶĚŝďĂŶŐƵŶŶǇĂƉĞůĂďƵŚĂŶƵĚĂƌĂĚĂŶůĂƵƚĚŝƐĞŬŝƚĂƌDĞƌĂƵŬĞ͘<ŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐĚĂƌĂƚĚĂƌŝdŝŵŝŬĂʹ:ĂǇĂƉƵƌĂʹ DĞƌĂƵŬĞŵƵůĂŝĚŝŬĞŵďĂŶŐŬĂŶƐĞƚĞůĂŚƉƵƐĂƚͲƉƵƐĂƚĞŬŽŶŽŵŝĚŝƐĞƟĂƉƐŝŵƉƵůŬŽƌŝĚŽƌďĞƌŬĞŵďĂŶŐĚĞŶŐĂŶďĂŝŬ͘ /ŶŝĚŝůĂŬƵŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŐŝŵďĂŶŐŝďĞƐĂƌŶǇĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝŬĞůƵĂƌŬĂŶĚĂůĂŵŵĞŵďĂŶŐƵŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐ dŝŵŝŬĂʹ:ĂǇĂƉƵƌĂʹDĞƌĂƵŬĞŝŶŝ͘ WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ĂǁĂƐĂŶDĂŵďĞƌĂŵŽƐƵĚĂŚŚĂƌƵƐĚŝŵƵůĂŝĚĂƌŝƐĂĂƚŝŶŝ͕ŬĂƌĞŶĂ^ƵŶŐĂŝDĂŵďĞƌĂŵŽ ŵĞŶǇŝŵƉĂŶƉŽƚĞŶƐŝďĂŶŐŬŝƚĂŶůŝƐƚƌŝŬǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚďĞƐĂƌƐĞŚŝŶŐŐĂĂŬĂŶƐĂŶŐĂƚŵĞŶƵŶũĂŶŐŬĞďƵƚƵŚĂŶůŝƐƚƌŝŬ ƐĞůƵƌƵŚŬĞŐŝĂƚĂŶĚŝWĂƉƵĂďĂŚŬĂŶ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ͘DĞŶŐŝŶŐĂƚďŝĂǇĂǇĂŶŐĚŝďƵƚƵŚŬĂŶƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ ŬĂǁĂƐĂŶŝŶŝƐĂŶŐĂƚďĞƐĂƌƐĞŚŝŶŐŐĂŵƵŶŐŬŝŶĚŝƉĞƌůƵŬĂŶƉĞůŝďĂƚĂŶƐƵŵďĞƌĚĂŶĂĂƐŝŶŐ͕ŵĂŬĂƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĂƉĂƚ ŵĞŵƵůĂŝfeasibility studyƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĂǁĂƐĂŶ͕ƐĞŚŝŶŐŐĂĚĂƉĂƚŵĞŵƉĞƌŵƵĚĂŚŵĞŵĂƐĂƌŬĂŶŬĂǁĂƐĂŶ ƵŶƚƵŬŵĞŶũĂƌŝŶŐŝŶǀĞƐƚŽƌ͘

175

4

Pelaksanaan dan Tata Kelola M P3EI Fungsi koordinasi, pengendalian, pemantauan, dan evaluasi merupakan kunci sukses terlaksananya MP3EI. Untuk itu, dirumuskan mekanisme serta struktur dari unit strategik yang diserahi tanggung jawab untuk melaksanakan fungsi tersebut.

178

Masterplan P3EI Pelaksanaan dan Tata Kelola MP3EI

4 'ĂŵďĂƌϰ͘ϭ dĂŚĂƉĂŶWĞůĂŬƐĂŶĂĂŶDWϯ/

Pelaksanaan dan Tata Kelola M P3EI A. Tahapan Pelaksanaan MP3EI merupakan rencana besar berjangka waktu panjang bagi pembangunan bangsa Indonesia. Oleh karenanya, implementasi yang bertahap namun berkesinambungan adalah kunci keberhasilan MP3EI. /ŵƉůĞŵĞŶƚĂƐŝDWϯ/ŝŶŝĚŝƌĞŶĐĂŶĂŬĂŶƵŶƚƵŬĚŝůĂŬƐĂŶĂŬĂŶĚŝĚĂůĂŵƟŐĂĨĂƐĞŚŝŶŐŐĂƚĂŚƵŶϮϬϮϱ͕ƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗

2011

2015

Fase 1 : Implementasi quick wins ͻ WĞŵďĞŶƚƵŬĂŶΘŽƉĞƌĂƐŝŽŶĂůŝƐĂƐŝŝŶƐƟƚƵƐŝ pelaksana MP3EI ͻ Penyusunan rencana aksi untuk ĚĞďŽƩůĞŶĞĐŬŝŶŐregulasi, perizinan, ŝŶƐĞŶƟĨ͕ĚĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶ infrastruktur yang diperlukan, serta realisasi komitmen investasi (quick-‐wins) ͻ Penetapan internasional hub untuk pelabuhan dan bandar udara ͻ Penguatan lembaga litbang dan pelaksanaan riset di masing-‐masing koridor ͻ Pengembangan kompetensi SDM sesuai kegiatan ekonomi utama koridor

2020

2025

Fase 2 : Memperkuat basis ekonomi & investasi

Fase 3: Melaksanakan pertumbuhan berkelanjutan

ͻ Mempercepat pembangunan proyek infrastruktur jangka panjang ͻ Memperkuat kemampuan inovasi untuk peningkatan daya saing kegiatan ekonomi utama MP3EI ͻ Peningkatan tata kelola ekonomi di berbagai bidang ͻ Perluasan pengembangan industri penciptaan nilai tambah

ͻ Pemantapan daya saing industri untuk memenangkan persaingan global ͻ WĞŶĞƌĂƉĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƟŶŐŐŝƵŶƚƵŬ pembangunan berkelanjutan

^ĞďĂŐĂŝŵĂŶĂƚĞƌůŝŚĂƚĚŝĚĂůĂŵŐĂŵďĂƌϰ͘ϭ͕ŵĂƐŝŶŐʹŵĂƐŝŶŐĨĂƐĞŵĞŵƉƵŶǇĂŝĨŽŬƵƐǇĂŶŐďĞƌďĞĚĂ͘Pada fase 1 (2011 – 2015), ŬĞŐŝĂƚĂŶĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƵŶƚƵŬƉĞŵďĞŶƚƵŬĂŶĚĂŶŽƉĞƌĂƐŝŽŶĂůŝƐĂƐŝŝŶƐƟƚƵƐŝƉĞůĂŬƐĂŶĂDWϯ/͘ /ŶƐƟƚƵƐŝƉĞůĂŬƐĂŶĂDWϯ/ŝŶŝŬĞŵƵĚŝĂŶĂŬĂŶŵĞůĂŬƵŬĂŶƉĞŶǇƵƐƵŶĂŶƌĞŶĐĂŶĂĂŬƐŝƵŶƚƵŬĚĞďŽƩůĞŶĞĐŬŝŶŐ ƌĞŐƵůĂƐŝ͕ƉĞƌŝǌŝŶĂŶ͕ŝŶƐĞŶƟĨ͕ĚĂŶƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐĚŝƉĞƌůƵŬĂŶ͕ƐĞƌƚĂƌĞĂůŝƐĂƐŝ komitmen investasi (ƋƵŝĐŬͲǁŝŶƐͿ͘WĂĚĂĨĂƐĞŝŶŝũƵŐĂĚŝůĂŬƵŬĂŶƉĞŶŐƵĂƚĂŶŬŽŶĞŬƟǀŝƚĂƐŶĂƐŝŽŶĂůƚĞƌƵƚĂŵĂ penetapan ŐůŽďĂůŚƵďuntuk pelabuhan laut dan bandar udara di Kawasan Barat dan Timur Indonesia. WĞŶǇŝĂƉĂŶ^DĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƉĂĚĂŬŽŵƉĞƚĞŶƐŝǇĂŶŐĚĂƉĂƚŵĞŶĚƵŬƵŶŐŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂŬŽƌŝĚŽƌƐĞƌƚĂ pendirian sarana litbang dan riset ;ĐĞŶƚĞƌŽĨĞǆĐĞůůĞŶĐĞͿ yang terkait dengan kegiatan ekonomi utama di masing-‐masing koridor sebagai langkah awal menuju pengembangan kapasitas IPTEK. ^ĞĐĂƌĂŬŚƵƐƵƐ͕ĚŝĚĂůĂŵũĂŶŐŬĂƉĞŶĚĞŬ͕DWϯ/ĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƉĂĚĂƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶďĞƌďĂŐĂŝƌĞŶĐĂŶĂĂŬƐŝǇĂŶŐ ŚĂƌƵƐĚŝƐĞůĞƐĂŝŬĂŶŚŝŶŐŐĂϮϬϭϰ͘ZĞŶĐĂŶĂĂŬƐŝǇĂŶŐĚŝƉĞƌƐŝĂƉŬĂŶĚĂůĂŵũĂŶŐŬĂƉĞŶĚĞŬŝŶŝĚŝŵĂŬƐƵĚŬĂŶƵŶƚƵŬ ŵĞŵĂƐƟŬĂŶďĂŚǁĂŝŶŝƐŝĂƟĨƐƚƌĂƚĞŐŝŬĚĂƉĂƚƚĞƌůĂŬƐĂŶĂƐĞƌƚĂŵĞŶũĂĚŝĚĂƐĂƌƉĂĚĂƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶ ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĞŬŽŶŽŵŝƉĂĚĂĨĂƐĞͲĨĂƐĞďĞƌŝŬƵƚŶǇĂ͘hŶƚƵŬŝƚƵ͕ƉĞŵďĞŶƚƵŬĂŶĚĂŶŽƉĞƌĂƐŝŽŶĂůŝƐĂƐŝdŝŵ Pelaksana MP3EI perlu segera diselesaikan disamping penyelesaian ĚĞďŽƩůĞŶĞĐŬŝŶŐregulasi dan pelaksanaan investasi di berbagai kegiatan ekonomi utama oleh seluruh pihak terkait. Selanjutnya pada fase 2 (2016-‐2020)͕ŬĞŐŝĂƚĂŶĂŬĂŶĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŵƉĞƌĐĞƉĂƚƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƉƌŽǇĞŬ ŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌũĂŶŐŬĂƉĂŶũĂŶŐ͕ŵĞŵƉĞƌŬƵĂƚŬĞŵĂŵƉƵĂŶŝŶŽǀĂƐŝƵŶƚƵŬƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶĚĂǇĂƐĂŝŶŐŬĞŐŝĂƚĂŶ ekonomi utama MP3EI, peningkatan tata kelola ekonomi di berbagai bidang, serta mendorong perluasan pengembangan industri yang akan menciptakan nilai tambah. Pada fase 3 (2021-‐2025),ŬĞŐŝĂƚĂŶDWϯ/ůĞďŝŚĚŝĨŽŬƵƐŬĂŶƵŶƚƵŬƉĞŵĂŶƚĂƉĂŶĚĂǇĂƐĂŝŶŐŝŶĚƵƐƚƌŝĚĂůĂŵ ƌĂŶŐŬĂŵĞŵĞŶĂŶŐŬĂŶƉĞƌƐĂŝŶŐĂŶŐůŽďĂůƐĞƌƚĂƉĞŶĞƌĂƉĂŶƚĞŬŶŽůŽŐŝƟŶŐŐŝƵŶƚƵŬƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶďĞƌŬĞůĂŶũƵƚĂŶ͘


B. Perbaikan Regulasi dan Perizinan hŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƌĞĂůŝƐĂƐŝƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶĚĂŶƉĞƌůƵĂƐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ͕ƐĞůĂŝŶƉĞƌĐĞƉĂƚĂŶ ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌ͕ĚŝƉĞƌůƵŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶŶŽŶͲŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌďĞƌƵƉĂƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶ͕ ƉĞŶĞƚĂƉĂŶĂƚĂƵƉĞƌďĂŝŬĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶƉĞƌŝǌŝŶĂŶ͕ďĂŝŬĚŝƟŶŐŬĂƚŶĂƐŝŽŶĂůŵĂƵƉƵŶĚĂĞƌĂŚ͘ WĞƌďĂŝŬĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶƉĞƌŝǌŝŶĂŶůŝŶƚĂƐƐĞŬƚŽƌĚŝƟŶŐŬĂƚŶĂƐŝŽŶĂůĂĚĂůĂŚǇĂŶŐƚĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶƉĞŶĂƚĂĂŶƌƵĂŶŐ͕ tenaga kerja, perpajakan, dan kemudahan dalam penanaman modal di Indonesia. Adapun perbaikan regulasi ĚĂŶƉĞƌŝǌŝŶĂŶĚŝƟŶŐŬĂƚĚĂĞƌĂŚĂĚĂůĂŚǇĂŶŐƚĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶƐĞŬƚŽƌŵŝŶĞƌĂůĚĂŶďĂƚƵďĂƌĂ͕ŬĞŚƵƚĂŶĂŶ͕ĚĂŶ ƚƌĂŶƐƉŽƌƚĂƐŝ;ƉĞƌŬĞƌĞƚĂĂƉŝĂŶ͕ƉĞůĂǇĂƌĂŶ͕ƉĞŶĞƌďĂŶŐĂŶͿƐĞƌƚĂƉĞŶǇĞĚŝĂĂŶŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂƐĂƌ͘ dƵũƵĂŶƵŵƵŵǇĂŶŐŝŶŐŝŶĚŝĐĂƉĂŝĚĂůĂŵƉĞƌďĂŝŬĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶƉĞƌŝǌŝŶĂŶĂĚĂůĂŚƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ 1. Mempercepat penyelesaian peraturan pelaksanaan undang-‐undang; Ϯ͘ DĞŶŐŚŝůĂŶŐŬĂŶƚƵŵƉĂŶŐƟŶĚŝŚĂŶƚĂƌƉĞƌĂƚƵƌĂŶǇĂŶŐƐƵĚĂŚĂĚĂďĂŝŬĚŝƟŶŐŬĂƚƉƵƐĂƚĚĂŶĚĂĞƌĂŚ͕ŵĂƵƉƵŶ antara sektor/lembaga; 3. DĞƌĞǀŝƐŝĂƚĂƵŵĞŶĞƌďŝƚŬĂŶƉĞƌĂƚƵƌĂŶǇĂŶŐƐĂŶŐĂƚĚŝďƵƚƵŚŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐƐƚƌĂƚĞŐŝDWϯ/;ƐĞƉĞƌƟ ĞĂ<ĞůƵĂƌďĞďĞƌĂƉĂŬŽŵŽĚŝƟͿ͖ 4. DĞŵďĞƌŝŬĂŶŝŶƐĞŶƟĨŬĞƉĂĚĂŬĞŐŝĂƚĂŶͲŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂǇĂŶŐƐĞƐƵĂŝĚĞŶŐĂŶƐƚƌĂƚĞŐŝDWϯ/͖ ϱ͘ DĞŵƉĞƌĐĞƉĂƚĚĂŶŵĞŶǇĞĚĞƌŚĂŶĂŬĂŶƉƌŽƐĞƐƐĞƌƚĂŵĞŵďĞƌŝŬĂŶŬĞƉĂƐƟĂŶƉĞƌŝǌŝŶĂŶ͘ ĞďĞƌĂƉĂƌĞŐƵůĂƐŝ͕ŝŶƐĞŶƟĨ͕ĚĂŶƉĞƌŝǌŝŶĂŶǇĂŶŐƚĞůĂŚĚŝŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝƐĞůĂŵĂƉĞŶǇƵƐƵŶĂŶDWϯ/ĂĚĂůĂŚ ƐĞďĂŐĂŝŵĂŶĂƚĞƌůŝŚĂƚĚĂůĂŵdĂďĞůϰ͘ϭ͕dĂďĞůϰ͘Ϯ͕dĂďĞůϰ͘ϯ͕dĂďĞůϰ͘ϰ͘ĂŌĂƌƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶƉĞƌŝǌŝŶĂŶƚĞƌƐĞďƵƚ tentunya dapat bertambah pada saat penyusunan rencana aksi.

ZĞŐƵůĂƐŝĚĂŶƉĞƌŝũŝŶĂŶĚŝƟŶŐŬĂƚŶĂƐŝŽŶĂů ĞƌŝŬƵƚĂĚĂůĂŚƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶƉĞƌŝũŝŶĂŶĚŝƟŶŐŬĂƚŶĂƐŝŽŶĂůǇĂŶŐƉĞƌůƵĚŝƉĞƌďĂŝŬŝƵŶƚƵŬŵĞŶĚƵŬƵŶŐ ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝƵƚĂŵĂ͗ No

dĂďĞůϰ͘ϭhŶĚĂŶŐͲƵŶĚĂŶŐ

Undang-‐undang

Penanggung Jawab

Target Penyelesaian

1

WĞƌůƵ ƉĞŶŐŬĂũŝĂŶ ƵůĂŶŐ ;hh Θ WW <ĞĂŐƌĂƌŝĂĂŶͿ ƵŶƚƵŬ ŵĞŵĂƐƵŬŬĂŶ ƐƚĂƚƵƐ ƚĂŶĂŚ ƵůĂǇĂƚ sebagai bagian dari BPN, Kemen. komponen investasi, sehingga memberikan peluang kepada pemilik tanah ƵůĂǇĂƚƵŶƚƵŬŵĞŶŝŬŵĂƟƉĞƌƚƵŵďƵŚĂŶ Kehutanan, Kemen. Dalam ekonomi di daerahnya (terkait realisasi MIFEE). Negeri

Desember ϮϬϭϭ

Ϯ

hhEŽ͘ϭϯdĂŚƵŶϮϬϬϯƚĞŶƚĂŶŐ<ĞƚĞŶĂŐĂŬĞƌũĂĂŶÆ Terkait dengan pasal-‐pasal kontrak kerja, ŽƵƚƐŽƵƌĐŝŶŐ͕ Kemen. Tenaga Kerja dan ĚĂŶƉĞƐĂŶŐŽŶ;ŚĂŶǇĂϱƉĂƐĂůͿ͘ Transmigrasi

Januari ϮϬϭϮ

3

ZĞǀŝƐŝhhEŽ͘ϮϴdĂŚƵŶϮϬϬϵƚĞŶƚĂŶŐWĂũĂŬĂĞƌĂŚĚĂŶZĞƚƌŝďƵƐŝĂĞƌĂŚ͘

Kemen. Keuangan, Kemen Dalam Negeri

Desember ϮϬϭϭ

4

hh EŽ͘ ϰ dĂŚƵŶ ϮϬϬϵ ƚĞŶƚĂŶŐ WĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶ DŝŶĞƌĂů ĚĂŶ ĂƚƵďĂƌĂ ŵĞŶŐĞŶĂŝ ŬĞƟĚĂŬƉĂƐƟĂŶ ƵƐĂŚĂ Æ Masa Kemen. Energi ŝǌŝŶƵƐĂŚĂϮϬнϭϬнϭϬƚĂŚƵŶ͕ŵĞŬĂŶŝƐŵĞƉĞŶŐƵďĂŚĂŶĚĂƌŝWĞƌũĂŶũŝĂŶ<ĂƌǇĂWĞŶŐƵƐĂŚĂĂŶWĞƌƚĂŵďĂŶŐĂŶĂƚƵďĂƌĂ dan Sumber Daya Mineral ;W<WϮͿĚĂŶ<ŽŶƚƌĂŬ<ĂƌǇĂŵĞŶũĂĚŝŝǌŝŶƵƐĂŚĂ͘ ĂƚĂƚĂŶ͗:ƵĚŝĐŝĂůƌĞǀŝĞǁhhŶŽϰƚĂŚƵŶϮϬϬϵƐĞĚĂŶŐĚŝƵƐƵůŬĂŶŬĞD<

Desember ϮϬϭϭ

ϱ

WĞŶŝŶũĂƵĂŶ<ĞŵďĂůŝhhEŽϮϮdĂŚƵŶϮϬϬϭƚĞŶƚĂŶŐDŝŐĂƐÆ Penyederhanaan pola bisnis, mekanisme ůĞǆƐƉĞĐŝĂůŝƐƚ Kemen. Perhubungan penerapan perpajakan, kejelasan pengelola aset cadangan minyak nasional. ĂƚĂƚĂŶ͗WĞƌƵďĂŚĂŶŵŝŶĚƐĞƚŵŝŐĂƐĚĂƌŝƌĞǀĞŶƵĞďĂƐĞĚŵĞŶũĂĚŝĞĐŽŶŽŵŝĐŐƌŽǁƚŚďĂƐĞĚ

Desember ϮϬϭϭ

6

WĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉĞŵŝƐĂŚĂŶĂŶƚĂƌĂĨƵŶŐƐŝƌĞŐƵůĂƚŽƌ;KƚŽƌŝƚĂƐĂŶĚĂƌĂͬWĞůĂďƵŚĂŶͿĚĂŶŽƉĞƌĂƚŽƌ;ĂĚĂŶhƐĂŚĂͿ Kemen. ƵŶƚƵŬƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶ͗hhEŽ͘ϭdĂŚƵŶϮϬϬϵƚĞŶƚĂŶŐWĞŶĞƌďĂŶŐĂŶĚĂŶhhEŽ͘ϭϳdĂŚƵŶϮϬϬϴƚĞŶƚĂŶŐWĞůĂǇĂƌĂŶ͘ Perhubungan <ŚƵƐƵƐƵŶƚƵŬhhEŽ͘ϮϯdĂŚƵŶϮϬϬϳƚĞŶƚĂŶŐWĞƌŬĞƌĞƚĂĂƉŝĂŶ͕ĚŝĂŵĂŶĂƚŬĂŶƉĞŵŝƐĂŚĂŶĂĚĂŶWĞŶǇĞůĞŶŐŐĂƌĂ Prasarana dan Badan Penyelenggara Sarana Perkeretaapian.

Desember ϮϬϭϭ

ϳ

ZĞǀŝƐŝ hŶĚĂŶŐͲhŶĚĂŶŐ ϯϬ dĂŚƵŶ ϮϬϬϵ ƚĞŶƚĂŶŐ <ĞƚĞŶĂŐĂůŝƐƚƌŝŬĂŶ ĂŐĂƌ ƐǁĂƐƚĂ ŵĞŶĚĂƉĂƚ ŬĞƐĞŵƉĂƚĂŶ ƵŶƚƵŬ Kemen. Energi membantu kemandirian dalam penyediaan tenaga listrik dan peraturan pelaksanaan yang berkaitan peraturan di dan Sumber bidang Energi Baru dan Energi Terbarukan (EBT). Daya Mineral

Desember ϮϬϭϭ

179

180


No

Penanggung Jawab

Target Penyelesaian

1

Revisi PP No. 38 Tahun 2003 tentang Pembebasan Bea Masuk Bahan Baku Impor Alutsista bersifat umum Kemen. Keuangan (semula hanya amunisi dan senjata diperluas menjadi amunisi, senjata, kendaraan tempur, pesawat, radar, kapal ůĂƵƚ͕ĚĂŶĂůĂƚŽƉƟŬͿ͘

Desember 2011

2

Revisi PP No. 18 Jo. PP No. 85 Tahun 1995 untuk disesuaikan dengan UU No. 32 Tahun 2009 tentang Kemen. WĞŶŐĞůŽůĂĂŶ >ŝŶŐŬƵŶŐĂŶ ,ŝĚƵƉ ǇĂŶŐ ŵĞŵďĞĚĂŬĂŶ ĂŶƚĂƌĂ ůŝŵďĂŚ ϯ ;ĂŚĂŶ ĞƌĂĐƵŶ ĚĂŶ ĞƌďĂŚĂǇĂͿ Lingkungan Hidup dengan limbah khusus dalam rangka mempermudah pemanfaatan limbah industri oleh industri maupun industri penghasil limbah sendiri guna meningkatkan daya saing industri dalam negeri.

Juli 2011

3

Kemen. Revisi PP No. 69 Tahun 1999 tentang Label dan Iklan Pangan terkait dengan labelisasi barang kemasan Perdagangan, dalam bahasa Indonesia. BPOM

Desember 2011

4

Percepatan revisi PP No. 62 Tahun 2008 tentang Perubahan atas PP No.1 Tahun 2007 tentang fasilitas pajak Kemen. penghasilan untuk penanaman modal “di bidang tertentu dan atau di daerah tertentu” Æ Penetapan sub Keuangan sektor baru sesuai prioritas MP3EI yang layak untuk menerima tax allowance;ƐĞƉĞƌƟƵŶƚƵŬƉĂũĂŬŐĂƐcoal bed methaneǇĂŶŐ/ZZŶǇĂŬƵƌĂŶŐŵĞŶĂƌŝŬũŝŬĂƚĂŶƉĂŝŶƐĞŶƟĨͿ͘

Desember 2011

5

Percepatan revisi PP No. 68 tahun 1998 tentang Kawasan Pelestarian Alam dan Kawasan Suaka Alam, dan Kemen. Raperpres tentang pertambangan bawah tanah dalam rangka investasi geothermal. Kehutanan, Sekretariat Kabinet

Desember 2011

6

WĞƌĐĞƉĂƚĂŶ WĞŶĞƚĂƉĂŶ ZWW ƚĞŶƚĂŶŐ ZĞŶĐĂŶĂ /ŶĚƵŬ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ <ĞƉĂƌŝǁŝƐĂƚĂĂŶ EĂƐŝŽŶĂů ;Z/WZE^Ϳ Kemen. Kebudayaan dan 2010-‐2025. Pariwisata

Juni 2011

7

Pelaksanaan PP No. 35 Tahun 2007 tentang Pengalokasian Sebagian Pendapatan Badan Usaha untuk Kemen. Keuangan, Desember Meningkatkan Kemampuan Perekayasaan, Inovasi dan Difusi Teknologi Æ Percepatan keluarnya Kemen. Riset dan 2011 Permenkeu. Kriteria teknis dan tata kelola penetapannya perlu dirumuskan bersama instansi terkait. Teknologi

Tabel 4.2 Peraturan Pemerintah

Tabel 4.3 Peraturan Presiden (Perpres), Keputusan Presiden (Keppres), Instruksi Presiden (Inpres)

Peraturan Pemerintah

Penanggung Jawab

Target Penyelesaian

No

Peraturan Presiden, Keputusan Presiden, Instruksi Presiden

1

Penetapan Peraturan Presiden sebagi revisi SKB Tiga Kementerian tentang PSO, IMO dan TAC Perkeretaapian.

2

Revisi Perpres No.13 Tahun 2010 Tentang Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha dalam Penyediaan Kemenko Infrastruktur. Perekonomian, Kemen. Keuangan, Bappenas, BKPM

Juli 2011

3

WĞŶĞƌďŝƚĂŶ<ĞƉƉƌĞƐƚĞŶƚĂŶŐWĞŵďĞŶƚƵŬĂŶĂĚĂŶWƌŽŵŽƐŝWĂƌŝǁŝƐĂƚĂ/ŶĚŽŶĞƐŝĂ;WW/ͿƐĞƐƵĂŝĂŵĂŶĂƚhh Kemen. No. 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan. Kebudayaan dan Pariwisata

Mei 2011

4

Percepatan penerbitan regulasi tentang Moratorium Kehutanan.

Juli 2011

5

Penerbitan peraturan Perundang-‐undangan yang mendorong pembangunan infrastruktur di Kawasan Kemen PU, Indonesia Timur. Kemen Perhubungan

Kemen. Perhubungan, Bappenas, Kemen. Keuangan

Kemenko Perekonomian, Kemen. Kehutanan, Sekretariat Kabinet

Desember 2011

Desember 2011


dĂďĞůϰ͘ϰWĞƌĂƚƵƌĂŶDĞŶƚĞƌŝ

Penanggung Jawab

Target Penyelesaian

WĞŶŝŶũĂƵĂŶŬĞŵďĂůŝWD<ϲϳdĂŚƵŶϮϬϭϬƚĞŶƚĂŶŐWĞŶĞƚĂƉĂŶĂƌĂŶŐŬƐƉŽƌǇĂŶŐĚŝŬĞŶĂŬĂŶĞĂ <ĞůƵĂƌ;<ͿĚĂŶƚĂƌŝĨ<ƐĞƌƚĂŵĞŬĂŶŝƐŵĞƉĞŶŐĞŵďĂůŝĂŶĚĂŶĂ<ƵŶƚƵŬƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶƐĞŬƚŽƌǇĂŶŐ ďĞƌƐĂŶŐŬƵƚĂŶŵĞůĂůƵŝŵĞŬĂŶŝƐŵĞ/W͘<ŚƵƐƵƐŶǇĂǇĂŶŐƚĞƌŬĂŝƚĚĞŶŐĂŶƉĞŶĞƌĂƉĂŶ<ƉƌŽŐƌĞƐŝĨ untuk Kelapa Sawit, Karet, Kakao, termasuk industri turunannya (contohnya industri ďŝŽĚŝĞƐĞů); dan WWEǇĂŶŐƚĞƌŝŶƚĞŐƌĂƐŝĂŐĂƌƟĚĂŬĂĚĂůĂŐŝƉĂũĂŬŐĂŶĚĂ;ĚŽƵďůĞƚĂǆĂƟŽŶͿ.

Kemen. Keuangan, Kemen. Perdagangan, Kemen. Perindustrian

ŐƵƐƚƵƐϮϬϭϭ

Ϯ

WĞŶĞƚĂƉĂŶũĂŵŝŶĂŶƉĂƐŽŬĂŶĞŶĞƌŐŝ;ŵŝŐĂƐΘďĂƚƵďĂƌĂͿĚĂŶďĂŚĂŶďĂŬƵ;ŬĞůĂƉĂƐĂǁŝƚ͕ŬĂƌĞƚΘ kakao, bijih dan pasir besi,) untuk pengembangan industri hilir Æ Diperlukan Peraturan yang mengatur tentang Penerapan DMO untuk Migas, Batubara, maupun Karet dan Kelapa Sawit.

Kemen ESDM, Kemen. Pertanian

Desember ϮϬϭϭ

3

Percepatan PMK tentang jenis-‐jenis industri yang layak menerima pembebasan pajak (ƚĂǆŚŽůŝĚĂǇ) ƐĞďĂŐĂŝƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶWWEŽ͘ϵϰdĂŚƵŶϮϬϭϬƚĞŶƚĂŶŐWĞŶŐŚŝƚƵŶŐĂŶWĞŶŐŚĂƐŝůĂŶ<ĞŶĂWĂũĂŬĚĂŶ Pelunasan Pajak Penghasilan dalam Tahun Berjalan.

Kemen. Keuangan


4

Perlu peraturan teknis pengembangan dan budidaya benih 'ĞŶĞƟĐĂůůǇDŽĚŝĮĞĚKƌŐĂŶŝƐŵ(GMO) ƵŶƚƵŬƚĂŶĂŵĂŶƉĂŶŐĂŶĚĂŶƉĞƌŬĞďƵŶĂŶƐĞďĂŐĂŝƉĞŶũĂďĂƌĂŶĚĂƌŝWWϮϭdĂŚƵŶϮϬϬϱƚĞŶƚĂŶŐ <ĞĂŵĂŶĂŶ,ĂǇĂƟWƌŽĚƵŬZĞŬĂǇĂƐĂ'ĞŶĞƟŬ͘

Kemen. Pertanian dan Kemen. Lingkungan Hidup

KŬƚŽďĞƌϮϬϭϭ

ϱ

WĞƌůƵĂĚĂŶǇĂƉĞƌĂƚƵƌĂŶǇĂŶŐŵĞŶŐĂƚƵƌƚĞŶƚĂŶŐŝŶƐĞŶƟĨͬĨĂƐŝůŝƚĂƐŝǇĂŶŐŵĞŵďƵŬĂƉĞůƵĂŶŐƵŶƚƵŬ percepatan masuknya investasi industri olahan di sentra-‐sentra produksi pertanian, peternakan, perikanan.

Kemen. Keuangan, Kemen. Pertanian dan Kemen. Kelautan Perikanan


6

ZĞǀŝƐŝWD
Kemen. Keuangan

Desember ϮϬϭϭ

ϳ

ZĞǀŝƐŝWD
Kemen. Keuangan


ϴ

ZĞǀŝƐŝWD
Kemen. Keuangan

Desember ϮϬϭϭ

ϵ

WĞƌĂƚƵƌĂŶǇĂŶŐŵĞŶŐĂƚƵƌƚĞŶƚĂŶŐWĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶƉĞŵĂŶĨĂĂƚĂŶůĂŚĂŶͲůĂŚĂŶƚĞƌůĂŶƚĂƌ͘

BPN, Kemen. Dalam Negeri, dan Pemda

:ƵůŝϮϬϭϭ

No

Peraturan Menteri

1

181

182


ŽĐ͘tŝũĂǇĂ<ĂƌǇĂ

ZĞŐƵůĂƐŝĚĂŶƉĞƌŝǌŝŶĂŶĚŝƟŶŐŬĂƚĚĂĞƌĂŚ ĞƌŝŬƵƚĂĚĂůĂŚŵĂƐĂůĂŚͲŵĂƐĂůĂŚǇĂŶŐƚĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝĚŝĚĂĞƌĂŚǇĂŶŐŵĞŵďƵƚƵŚŬĂŶƉĞƌďĂŝŬĂŶƌĞŐƵůĂƐŝĚĂŶ ƉĞƌŝǌŝŶĂŶĚŝƟŶŐŬĂƚĚĂĞƌĂŚ͗ ϭ͘ WĞƌĐĞƉĂƚĂŶƉĞŶĞƚĂƉĂŶZdZtWƌŽǀŝŶƐŝĚĂůĂŵƵƉĂǇĂƉĞŶǇĞůĞƐĂŝĂŶŬŽŶŇŝŬƉĞŶŐŐƵŶĂĂŶůĂŚĂŶĂŶƚĂƌĂ kawasan hutan, perkebunan dan pertambangan. Pihak yang bertanggung jawab untuk permasalahan ini ĂĚĂůĂŚ<WZEĚĂŶWĞŵĚĂ͕ĚĂŶƚĂƌŐĞƚǁĂŬƚƵƉĞŶǇĞůĞƐĂŝĂŶŶǇĂƉĂĚĂĞƐĞŵďĞƌϮϬϭϭ͘ Ϯ͘ ZĞŶĚĂŚŶǇĂƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶŚƵŬƵŵ;ůĂǁĞŶĨŽƌĐĞŵĞŶƚ) ^ĂĂƚŝŶŝĂŶĐĂŵĂŶŬĞĂŵĂŶĂŶĚĂŶŬĞƚĞƌƟďĂŶŵĂƐŝŚĐƵŬƵƉƟŶŐŐŝ͕ƚĞƌŵĂƐƵŬĚŝŬĂǁĂƐĂŶǁŝƐĂƚĂ͕ƚĞƌůŝŚĂƚĚĂƌŝ ŵĂƐŝŚĂĚĂŶǇĂĐĂƚĂƚĂŶƟŶĚĂŬŬƌŝŵŝŶĂůǇĂŶŐŵĞŶŝŵƉĂǁŝƐĂƚĂǁĂŶĚŽŵĞƐƟŬĚĂŶŵĂŶĐĂŶĞŐĂƌĂ͘KůĞŚŬĂƌĞŶĂ ŝƚƵ͕ƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĂĞƌĂŚƉĞƌůƵŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶŬĞĂŵĂŶĂŶĚĂŶŬĞƚĞƌƟďĂŶŵĞůĂůƵŝƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶƉĞƌĂƚƵƌĂŶĚĂŶ ƐĂŶŬƐŝǇĂŶŐƚĞŐĂƐďĂŐŝƉĞůĂŬƵƟŶĚĂŬŬƌŝŵŝŶĂů͘ ŝƐĂŵƉŝŶŐŝƚƵ͕ƚĞƌĚĂƉĂƚďĞƌďĂŐĂŝƉĞƌĂƚƵƌĂŶĚĂĞƌĂŚǇĂŶŐĚŝŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝŵĞŶŐŚĂŵďĂƚŝŶǀĞƐƚĂƐŝƐĞƉĞƌƟƉĂĚĂ ďĞďĞƌĂƉĂWĞƌĚĂƚĞŶƚĂŶŐƌĞƚƌŝďƵƐŝĚĂĞƌĂŚ͕ĚĂŶůĂŝŶƐĞďĂŐĂŝŶǇĂ͕ǇĂŶŐƉĞƌůƵĚŝƟŶũĂƵƵůĂŶŐƵŶƚƵŬŵĞŵĂƐƟŬĂŶ pelaksanaan MP3EI sesuai yang diharapkan.


C. Pemantauan dan Evaluasi Dalam rangka mengawal implementasi berbagai langkah percepatan dan perluasan yang telah dirumuskan oleh MP3EI, akan dibentuk Tim Pelaksana MP3EI. Tim yang dimaksud akan dipimpin langsung oleh Presiden Z/ĂŐĂƌĚĂƉĂƚůĞďŝŚĞĨĞŬƟĨĚŝĚĂůĂŵŵĞůĂŬƵŬĂŶŬŽŽƌĚŝŶĂƐŝ͕ƉĞŵĂŶƚĂƵĂŶ͕ĚĂŶĞǀĂůƵĂƐŝ͕ŵĂƵƉƵŶĚŝĚĂůĂŵ mempercepat pengambilan keputusan yang diperlukan untuk menangani berbagai permasalahan yang ŵƵŶĐƵůĚĂůĂŵƚĂŚĂƉƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶDWϯ/͘dŝŵŝŶŝĂŬĂŶďĞƌĂŶŐŐŽƚĂŬĂŶƐĞůƵƌƵŚƉĞŵĂŶŐŬƵŬĞƉĞŶƟŶŐĂŶǇĂŶŐ ƚĞƌĚŝƌŝĚĂƌŝƵŶƐƵƌƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚƉƵƐĂƚ͕ƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĚĂĞƌĂŚ͕ĚĂŶĚƵŶŝĂƵƐĂŚĂ͘WĂĚĂƟŶŐŬĂƚĚĂĞƌĂŚ͕'ƵďĞƌŶƵƌ ĂŬĂŶŵĞŶũĂĚŝƵũƵŶŐƚŽŵďĂŬďĂŐŝƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶƉƌŽŐƌĂŵͲƉƌŽŐƌĂŵƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚŝƐĞƟĂƉŬŽƌŝĚŽƌĞŬŽŶŽŵŝ͘ hŶƚƵŬŝƚƵ͕ĚŝŚĂƌĂƉŬĂŶƉĂƌĂ'ƵďĞƌŶƵƌŵĞŵƉĞƌŬƵĂƚĨŽƌƵŵŬĞƌũĂƐĂŵĂĂŶƚĂƌ'ƵďĞƌŶƵƌǇĂŶŐƚĞůĂŚĂĚĂĂŐĂƌ tercipta kesatuan gerak langkah pelaksanaan yang harmonis di dalam maupun antar koridor ekonomi. Tim Pelaksana MP3EI tersebut akan ditetapkan berdasarkan Peraturan/Keputusan Presiden. Tim Pelaksana MP3EI akan terdiri atas Tim Pelaksana, Tim Kerja dan didukung oleh Sekretariat dengan ƉĞŶũĞůĂƐĂŶƐĞďĂŐĂŝďĞƌŝŬƵƚ͗ 1. Tim Pelaksana ŵĞƌƵƉĂŬĂŶƟŵǇĂŶŐďĞƌĂŶŐŐŽƚĂŬĂŶDĞŶƚĞƌŝƐĞƌƚĂ<ĞƉĂůĂ>ĞŵďĂŐĂWĞŵĞƌŝŶƚĂŚEŽŶͲ Kementerian (LPNK) serta perwakilan dari pihak-‐pihak yang memiliki andil dalam pelaksanaan MP3EI. Tim Pelaksana ini bertugas untuk memberikan pengarahan umum, menyetujui keputusan strategis, serta memecahkan isu strategis yang dihadapi pada saat pelaksanaan MP3EI. 2. Tim Kerja ďĞƌĂŶŐŐŽƚĂŬĂŶƉĞũĂďĂƚƐĞƟŶŐŬĂƚĞƐĞůŽŶϭĚĂŶƉĞũĂďĂƚƵƚĂŵĂĚĂƌŝƉŝŚĂŬͲƉŝŚĂŬǇĂŶŐƚĞƌŬĂŝƚĂƚĂƐ implementasi rencana aksi MP3EI. Tim Kerja bertugas mengkoordinasikan pelaksanaan proyek investasi ĚĂŶƉƌŽǇĞŬŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĞŶŐĂŶƐĞůƵƌƵŚƉĞŵĂŶŐŬƵŬĞƉĞŶƟŶŐĂŶ͕ŵĞŵĞĐĂŚŬĂŶŵĂƐĂůĂŚƚĞŬŶŝƐǇĂŶŐ ďĞƌƐŝĨĂƚĂŶƚĂƌͲŬĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ͕ƐĞƌƚĂŵĞŵĂƐƟŬĂŶĚƵŬƵŶŐĂŶƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚĂƚĂƐƉĞůĂŬƐĂŶĂĂŶDWϯ/͘ 3. Sekretariat ŵĞƌƵƉĂŬĂŶƟŵƉĞŶĚƵŬƵŶŐǇĂŶŐďĞŬĞƌũĂƉĞŶƵŚǁĂŬƚƵƵŶƚƵŬŵĞŶŐĞŵďĂŶŐŬĂŶƐŝƐƚĞŵĚĂŶ mengorganisasikan seluruh upaya pemantauan dan koordinasi yang diarahkan Tim Pelaksana serta membantu sejumlah analisis yang diperlukan untuk perumusan teknis oleh Tim Kerja.

183

184

Masterplan P3EI Ucapan Terima Kasih

Ucapan Terima Kasih Penghargaan sedalam-‐dalamnya diucapkan bagi seluruh pihak yang terlibat dalam penyusunan Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia. Tanpa kontribusi, dukungan, pengorbanan, ĚĞĚŝŬĂƐŝƐĞƌƚĂŬŽŵŝƚŵĞŶŽůĞŚďĞƌďĂŐĂŝƉŝŚĂŬŵĂŬĂĚŽŬƵŵĞŶDWϯ/ŝŶŝƟĚĂŬŵƵŶŐŬŝŶĚŝƐĞůĞƐĂŝŬĂŶ͕ǇĂŝƚƵ͗ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional / Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Kementerian Pekerjaan Umum Kementerian Dalam Negeri Kementerian Perhubungan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Kementerian Perdagangan Kementerian Perindustrian Kementerian Keuangan Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Kementerian Kelautan dan Perikanan Kementerian Pertanian Kementerian Kehutanan Kementerian Pertahanan <ĞŵĞŶƚĞƌŝĂŶ<ŽŵƵŶŝŬĂƐŝĚĂŶ/ŶĨŽƌŵĂƟŬĂ Kementerian Pendidikan Nasional Kementerian Riset dan Teknologi Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kementerian Badan Usaha Milik Negara Sekretariat Kabinet Badan Koordinasi Penanaman Modal ĂĚĂŶWƵƐĂƚ^ƚĂƟƐƟŬ Badan Pertanahan Nasional Badan Pengkajian Dan Penerapan Teknologi

ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ

Komite Ekonomi Nasional Komite Inovasi Nasional Dewan Perwakilan Rakyat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Pemerintah Provinsi Pemerintah Kabupaten/Kota

ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ ͻ

Badan Usaha Milik Negara terkait Kamar Dagang dan Industri Nasional Asosiasi Profesi dan Asosiasi Usaha terkait Tim Asistensi Penyusunan MP3EI Tim Pelaksana Penyusunan MP3EI Tim Gugus Tugas Penyusunan MP3EI Tim Sekretariat Penyusunan MP3EI dŚĞŽƐƚŽŶŽŶƐƵůƟŶŐ'ƌŽƵƉĚĂŶdĞŶĂŐĂŚůŝůĂŝŶŶǇĂ

^ĞƌƚĂƉŝŚĂŬͲƉŝŚĂŬůĂŝŶŶǇĂǇĂŶŐƟĚĂŬĚĂƉĂƚĚŝƐĞďƵƚŬĂŶƐĂƚƵƉĞƌƐĂƚƵǇĂŶŐƚĞůĂŚďĞƌƉĞƌĂŶĚĂůĂŵƉĞŶǇƵƐƵŶĂŶ dokumen MP3EI ini.

Masterplan P3EI Glosarium

Glosarium

A

ACFTA

ASEAN -‐ China Free Trade Area

ADB

Asian Development Banks

AFTA

ASEAN Free Trade Area

Agroindustri

Industri yang berbahan baku utama dari produk pertanian

Amalgamasi

Peleburan/penggabungan

ALKI

Alur Laut Kepulauan Indonesia

Almatsus

Alat Material Khusus

Alutsista

Alat Utama Sistem Senjata

APA World Port

ƐƐŽĐŝĂƟŽŶWŽƌƚƵƚŚŽƌŝƚǇtŽƌůĚWŽƌƚ

APBN

ŶŐŐĂƌĂŶWĞŶĚĂƉĂƚĂŶĞůĂŶũĂEĞŐĂƌĂ͖^ƵĂƚƵĚĂŌĂƌǇĂŶŐƐĞĐĂƌĂƐŝƐƚĞŵĂƟƐŵĞŵƵĂƚƐƵŵďĞƌͲƐƵŵďĞƌ pembiayaan negara, dan belanja negara

APEC

ƐŝĂͲWĂĐŝĮĐĐŽŶŽŵŝĐŽŽƉĞƌĂƟŽŶ

APK

ŶŐŬĂWĂƌƟƐŝƉĂƐŝ<ĂƐĂƌ

Aquaculture

Perikanan Budidaya

Areal

Lahan, lebih cocok digunakan untuk perkebunan

ASEAN

ƐƐŽĐŝĂƟŽŶŽĨ^ŽƵƚŚĂƐƚƐŝĂŶEĂƟŽŶƐ

ASUH

Aman Sehat Utuh dan Halal

ATC

ŝƌdƌĂĸĐŽŶƚƌŽů

Azas Cabotage

Kegiatan angkutan laut dalam negeri dilakukan perusahaan angkutan nasional dengan menggunakan kapal berbendera Indonesia serta diawaki awak kapal berkewarganegaraan Indonesia (UU No.17 Tahun 2008 tentang Pelayaran)

B

BAU

Business As Usual

BBG

Bahan Bakar Gas

BBIAT

Balai Benih Ikan Air Tawar

BBIP

Balai Benih Ikan Pantai

Bea Keluar

Pungutan negara berdasarkan Undang-‐Undang Kepabeanan yang dikenakan terhadap barang ekspor

Benchmark

ŬƟǀŝƚĂƐƉĞŶŐƵŬƵƌĂŶͬƉĞŵďĂŶĚŝŶŐĂŶďĞďĞƌĂƉĂŵĂĐĂŵƉƌŽĚƵŬŚĂƌĚǁĂƌĞǇĂŶŐŵĞŵŝůŝŬŝĨƵŶŐƐŝƐĂŵĂ ƵŶƚƵŬŵĞŶŐĞƚĂŚƵŝƟŶŐŬĂƚĂŶŬŝŶĞƌũĂŶǇĂ

Biaya operasi

Biaya yang digunakan untuk kegiatan operasional

Billet

Baja kasar

Bioenergi

ŶĞƌŐŝĂůƚĞƌŶĂƟĨƉĞŶŐŐĂŶƟďĂŚĂŶďĂŬĂƌŵŝŶǇĂŬĚŝĂŶŐŐĂƉƐĞďĂŐĂŝƉĞŶǇĞůĂŵĂƚĚƵŶŝĂŬĂƌĞŶĂƐŝĨĂƚŶǇĂ ǇĂŶŐŶŽŶͲƉŽůƵƟĨĚĂŶĚĂƉĂƚƚĞƌďĂƌƵŬĂŶ

Bio Gen

Organisme hidup atau produk beracun diproduksi dari yang digunakan untuk membunuh atau melumpuhkan

Bio Plasma

Sel garam atau cell Tissue Garam

Biotoxin

Zat beracun yang dihasilkan oleh sel-‐sel hidup atau organisme

Bio Weapon

Organisme hidup atau produk beracun diproduksi dari itu yang digunakan untuk membunuh atau melumpuhkan

Birokrasi

Sistem pemerintahan yang dijalankan oleh pegawai pemerintah karena telah berpegang pada hirarki dan jenjang jabatan

BKPRD

Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah

BKPRN

Badan Koordinasi Penataan Ruang Nasional

BLK

ĂůĂŝ>ĂƟŚĂŶ<ĞƌũĂ

BMDTP

Bea Masuk Ditanggung Pemerintah

ŽŶƵƐĞŵŽŐƌĂĮ

Kelebihan jumlah penduduk usia kerja pada periode tertentu

ŽƩůĞŶĞĐŬ

Hambatan

185

186


BPN

Badan Pertanahan Nasional

BPPI

Badan Promosi Pariwisata Indonesia

BPPT

Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi

BPS

ĂĚĂŶWƵƐĂƚ^ƚĂƟƐƟŬ

BRICS

Brazil, Russia, India, China, South Africa

Broadband

<ŽŶĞŬƐŝŝŶƚĞƌŶĞƚƚƌĂŶƐŵŝƐŝĚĂƚĂŬĞĐĞƉĂƚĂŶƟŶŐŐŝ

Brown Field

Sumur-‐sumur minyak tua

Building berth

Dermaga kapal

BULOG

ĂĚĂŶhƌƵƐĂŶ>ŽŐŝƐƟŬ

BUMN

Badan Usaha Milik Negara

C

CAIT

Clearance Approval for Indonesian Territory

Community College

WĞŶĚŝĚŝŬĂŶƟŶŐŐŝƐĞƟŶŐŬĂƚĂŬĂĚĞŵŝ

Community Development

WĞŵďĞƌĚĂǇĂĂŶŵĂƐǇĂƌĂŬĂƚ͖ƐƵĂƚƵƐƚƌĂƚĞŐŝƉĞŶƟŶŐĚĂůĂŵŵĞŵďĂŶƚƵŵĞŶŝŶŐŬĂƚŬĂŶďĞƌďĂŐĂŝĂƐƉĞŬ kehidupan masyarakat secara ekonomi, sosial, pendidikan, dan budaya

ŽŵƉĂƌĂƟǀĞĂĚǀĂŶƚĂŐĞ

Kemampuan sebuah organisasi untuk memformulasikan strategi yang menempatkannya pada suatu posisi yang menguntungkan

CPO

Crude Palm Oil

CSR

ŽƌƉŽƌĂƚĞ^ŽĐŝĂůZĞƐƉŽŶƐŝďŝůŝƚǇ͖^ƵĂƚƵƟŶĚĂŬĂŶĂƚĂƵŬŽŶƐĞƉǇĂŶŐĚŝůĂŬƵŬĂŶŽůĞŚƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶƐĞďĂŐĂŝ bentuk tanggung jawab mereka terhadap sosial/lingkungan sekitar dimana perusahaan itu berada

CV

Caloric Value

D DDI

ŽŵĞƐƟĐŝƌĞĐƚ/ŶǀĞƐƚŵĞŶƚ

ĞƉĞŶĚĞŶĐǇZĂƟŽ

Perbandingan antara jumlah penduduk berumur 0-‐14 tahun ditambah dengan penduduk usia 65 tahun keatas,dibandingkan dengan usia penduduk 15-‐64 tahun

Deregulasi

Kegiatan atau proses menghapuskan pembatasan dan peraturan

ĞƐƟŶĂƐŝ

Tempat tujuan

ĞƐƚƌƵŬƟĨ

Bersifat destruksi (merusak, memusnahkan, atau menghancurkan)

Devisa

Semua benda yang bisa digunakan untuk transaksi pembayaran dengan luar negeri yang diterima dan diakui luas oleh dunia internasional

Diminishing Marginal WƌŽĚƵĐƟǀŝƚǇ

dŝŶŐŬĂƚƉƌŽĚƵŬƟǀŝƚĂƐǇĂŶŐƐĞŵĂŬŝŶďĞƌŬƵƌĂŶŐĚĞŶŐĂŶďĞƌƚĂŵďĂŚŶǇĂŵĂƐƵŬĂŶ

Disparitas

WĞƌďĞĚĂĂŶĂƚĂƵŬĞƟĚĂŬƐĞŝŵďĂŶŐĂŶ

ŝǀĞƌƐŝĮŬĂƐŝ

Penganekaragaman kegiatan ekonomi utama

DMO

ŽŵĞƐƟĐDĂƌŬĞƚKďůŝŐĂƟŽŶ

DWT

Dead Weight Tonnage

E

EBT

Energi Baru dan Terbarukan

Ekosistem

Keanekaragaman suatu komunitas dan lingkungannya yang berfungsi sebagianya suatu satuan ekologi dl alam

Eksesif

Berkenaan dengan keadaan yang melampaui kebiasaan (ketentuan dan sebagainya), dipandang dari sudut tertentu

Eksplorasi

Pencarian sumber-‐sumber daya alam dan sumber daya ekonomi

Ekspor

Kegiatan menjual barang atau jasa ke negara lain

Eksternalitas

ĂŵƉĂŬůĂŶŐƐƵŶŐĂƚĂƵƟĚĂŬůĂŶŐƐƵŶŐĂƚĂƐĂĚĂŶǇĂĂŬƟǀŝƚĂƐͬŬĞŐŝĂƚĂŶĞŬŽŶŽŵŝ

Ekstraksi

Salah satu cara pemisahan dua atau lebih zat dalam suatu campuran

Enablers

Faktor-‐faktor yang dapat menyebabkan terjadinya perubahan dan menimbulkan kejadian baru atau ŵĞŵƉĞƌĐĞƉĂƚƐƵĂƚƵƉĞƌŝƐƟǁĂ

Energy mix

Komposisi berbagai macam energi

EOR

Enhanced Oil Recovery

ESDM

Energi Sumber Daya Mineral


F FDI

Foreign Direct Investment

Fermentasi

Penguraian metabolik senyawa organik oleh mikroorganisme yang menghasilkan energi yang pd umumnya berlangsung dengan kondisi anaerobik dan dengan pembebasan gas

FFB

Fresh Fruit Brunch (Tandan Buah Segar)

Fitch's

Salah satu lembaga pemeringkat kredit skala Internasional yang berpusat di Amerika

FS

&ĞĂƐŝďŝůƚǇ^ƚƵĚŝĞƐ͖ƉĞŶĞůŝƟŚĂŶǇĂŶŐŵĞŶǇĂŶŐŬƵƚďĞƌďĂŐĂŝĂƐƉĞŬďĂŝŬŝƚƵĚĂƌŝĂƐƉĞŬŚƵŬƵŵ͕ƐŽƐŝĂů ekonomi dan budaya, aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis dan teknologi sampai dengan aspek manajemen dan keuangannya.

G

G-‐20

<ĞƌũĂƐĂŵĂϭϵŶĞŐĂƌĂĚĞŶŐĂŶƉĞƌĞŬŽŶŽŵŝĂŶďĞƐĂƌĚŝĚƵŶŝĂĚŝƚĂŵďĂŚĚĞŶŐĂŶhŶŝƌŽƉĂ;ƌŐĞŶƟŶĂ͕ Australia, Brasil, Kanada, RRC, Perancis, Jerman, India, Indonesia, Italia, Jepang, Meksiko, Rusia, Arab Saudi, Afrika Selatan, Korea Selatan, Turki, Britania Raya, Amerika Serikat, Uni Eropa)

Garis kemiskinan

Tingkat minimum pendapatan yang dianggap perlu dipenuhi untuk memperoleh standar hidup yang mencukupi di suatu negara

GDRP

'ƌŽǁƚŚŽŵĞƐƟĐZĞŐŝŽŶĂůƌƵƚŽ

Geoekonomi

ĂƌĂƉĂŶĚĂŶŐŵĞŶŐĞŶĂŝƉĞƌŵĂƐĂůĂŚĂŶĞŬŽŶŽŵŝďĂŶŐƐĂĚŝƟŶũĂƵĚĂƌŝĨĂŬƚŽƌŐĞŽŐƌĂĮ͕ďĂŝŬŬĂŝƚĂŶŶǇĂ dengan lingkup regional, nasional, maupun global

Geostrategis

^ƵĂƚƵƐƚƌĂƚĞŐŝĚĂůĂŵŵĞŵĂŶĨĂĂƚŬĂŶŬŽŶĚŝƐŝŐĞŽŐƌĂĮƐŶĞŐĂƌĂĚĂůĂŵŵĞŶĞŶƚƵŬĂŶŬĞďŝũĂŬĂŶ͕ƚƵũƵĂŶ͕ĚĂŶ sarana umum untuk mewujudkan cita-‐cita proklamasi dan tujuan nasional.

Global Hub Port

Pelabuhan utama yang terbuka untuk perdagangan luar negeri dan berfungsi sebagai pelabuhan alih muat (transhipment) barang antarnegara

GMO

'ĞŶĞƟĐĂůůǇDŽĚŝĮĞĚKƌŐĂŶŝƐŵ

GMP

'ŽŽĚDĂŶĂŐĞŵĞŶƚWƌĂĐƟĐĞ

'ŽŽĚƌĞĞĚŝŶŐWƌĂĐƟĐĞ

Pedoman Pembibitan Sapi Potong yang Baik

Good governance

Tata pemerintahan yang baik

'ŽŽĚŵŝŶŝŶŐƉƌĂĐƟĐĞ

Pengelolaan pertambangan yang memenuhi prinsip keberlanjutan

Graving dock

Dermaga besar dimana air didermaga tersebut dapat dipompa keluar, dermaga ini digunakan untuk membangun dan memperbaiki kapal

Greater Jakarta

Perluasan kawasan pertumbuhan ekonomi ke wilayah di luar Jakarta

Green tourism

WĂƌŝǁŝƐĂƚĂĚĞŶŐĂŶŵĞŵƉĞƌŚĂƟŬĂŶŬŽŶĚŝƐŝůŝŶŐŬƵŶŐĂŶ

H

HAP

,ƵƚĂŶůĂŵWƌŽĚƵŬƟĨ

HACCP

,ĂǌĂƌĚŶĂůǇƐŝƐƌŝƟĐĂůŽŶƚƌŽůWŽŝŶƚ

HAKI

Hak Kekayaan Intelektual; Hak ekslusif yang diberikan atas hasil buah pemikiran seseorang

Hevea Brasiliensis

Nama ilmiah komoditas karet

HTI

Hutan Tanaman Industri

IMO

/ŶƚĞƌŶĂƟŽŶĂůDĂƌŝƟŵĞKƌŐĂŶŝǌĂƟŽŶ

Impor

Kegiatan membeli barang atau jasa dari negara lain

IPM

Indeks Pembangunan Manusia; Pengukuran perbandingan dari harapan hidup, melek huruf, pendidikan dan standar hidup untuk semua negara seluruh dunia

Industri hilir

Industri yang memproduksi barang yang siap dipakai oleh konsumen

Industri hulu

Industri yang memproduksi bahan baku dan bahan penolong (besi, baja lembaran, dan sebagainya)

Industri Padat Karya

/ŶĚƵƐƚƌŝǇĂŶŐĚŝƟƟŬďĞƌĂƚŬĂŶƉĂĚĂƐĞũƵŵůĂŚƚĞŶĂŐĂŬĞƌũĂĂƚĂƵƉĞŬĞƌũĂĚĂůĂŵƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶƐĞƌƚĂ pengoperasiannya

Inpres

Instruksi Presiden

/ŶƚĞŶƐŝĮŬĂƐŝ

Upaya peningkatan kualitas dan daya saing

IPHHK

Industri Primer Hasil Hutan Kayu

IPTEK

Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

I

187

188


ISO

/ŶƚĞƌŶĂƟŽŶĂůKƌŐĂŶŝǌĂƟŽŶĨŽƌ^ƚĂŶĚĂƌĚŝǌĂƟŽŶ

IUP

Izin Usaha Pertambangan

J

JBIC

:ĂƉĂŶĂŶŬĨŽƌ/ŶƚĞƌŶĂƟŽŶĂůŽŽƉĞƌĂƟŽŶ

JIDES

Jaringan Irigasi Desa

JITUT

Jaringan Irigasi Teknis Usaha Tani

K

Kargo

Muatan barang yang diangkut dengan kapal laut, pesawat udara, atau pengangkut lain

Kawasan

^ĞďƵĂƚƚĞŵƉĂƚǇĂŶŐŵĞŵŝůŝŬŝĐŝƌŝĚĂŶĚĂŶŝĚĞŶƟƚĂƐƵŶƚƵŬƐƵĂƚƵŬĞŐŝĂƚĂŶƚĞƌƚĞŶƚƵ

KBE

Knowledge Based Economy

KE

Koridor Ekonomi

<ĞďŝũĂŬĂŶĮƐŬĂů

Suatu kebijakan ekonomi dalam rangka mengarahkan kondisi perekonomian untuk menjadi lebih baik dengan jalan mengubah penerimaan dan pengeluaran pemerintah.

KEK

Kawasan Ekonomi Khusus

Kerangka Kualitas Nasional Indonesia

Uraian kemampuan yang mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja minimal yang harus dimiliki seseorang untuk menduduki jabatan tertentu

Kerjasama Bilateral

Hubungan kerjasama antara dua negara

<ĞƵŶŐŐƵůĂŶŬŽŵƉĞƟƟĨ

Kemampuan untuk memformulasi strategi pencapaian keuntungan melalui maksimasi penerimaan dari investasi yang dilakukan

KFx

Jenis Pesawat Tempur hasil kerjasama Indonesia-‐Korea

KKNI

<ĞƌĂŶŐŬĂ<ƵĂůŝĮŬĂƐŝEĂƐŝŽŶĂů/ŶĚŽŶĞƐŝĂ

Kluster

Kumpulan, kelompok, himpunan, atau gabungan obyek tertentu yang memiliki keserupaan atau atas ĚĂƐĂƌŬĂƌĂŬƚĞƌŝƐƟŬƚĞƌƚĞŶƚƵĚĂůĂŵŬŽŶƚĞŬƐĞŬŽŶŽŵŝͬďŝƐŶŝƐ

Koheren

Berhubungan; bersangkut paut

Kompensasi

ŝĂǇĂƉĞŶŐŐĂŶƟĂŶ

Konsentrat

Mineral berharga yang dipisahkan dr bijih setelah mengalami pengolahan tertentu

Konversi

Perubahan dari satu sistem pengetahuan ke sistem yang lain; 2 perubahan pemilikan atas suatu benda, tanah, dan sebagainya; 3 perubahan dari satu bentuk (rupa, dan sebagainya) ke bentuk (rupa, dan sebagainya) yang lain

KPS

Kerjasama Pemerintah Swasta; suatu model kerjasama dalam pendanaan proyek melibatkan pihak dunia usaha (Swasta, BUMN)

KSN

Kawasan Strategis Nasional

KSPP

Klaster Sentra Produksi Pertanian

K1

Koridor Ekonomi Sumatera

K2

Koridor Ekonomi Jawa

K3

Koridor Ekonomi Kalimantan

K4


K5

Koridor Ekonomi Bali-‐Nusa Tenggara

K6

Koridor Ekonomi Papua-‐Kepulauan Maluku

L

>ĂƚĞƌŝƟŬ

Bijih besi kadar rendah

Law enforcement

Penegakan hukum

LEISA

Low External Input Sustainable Agriculture

Leveraging asset

Peningkatan aset

Lex specialist

Peraturan yang bersifat khusus

>ŝŌŝŶŐDŝŶǇĂŬ

Produksi minyak

Limbah B3

Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun

LME

Large Marine Ecosystem

LNG

Liquid Natural Gas

Lokus

ĞƌĂƐĂůĚĂƌŝŬĂƚĂůĂƟŶΗůŽĐƵƐΗ;ũĂŵĂŬ͗ůŽĐŝͿǇĂŶŐďĞƌĂƌƟƚĞŵƉĂƚ


LPK

Lembaga Pemerintah Kementerian

LPNK

Lembaga Pemerintah Non-‐Kementerian

M

Margin

Tingkat selisih antara biaya produksi dan harga jual di pasar

DĂƩĞ

ĂŵƉƵƌĂŶůŽŐĂŵĚĞŶŐĂŶƐƵůĮĚĂŶǇĂǇĂŶŐĚŝƉƌŽĚƵŬƐŝŽůĞŚƉĞůĞďƵƌĂŶďŝũŝƐƵůĮĚĂĚĂƌŝƚĞŵďĂŐĂ͕ƟŵĂŚ͕ĂƚĂƵŶŝŬĞů

MICE

DĞĞƟŶŐ͕/ŶĐĞŶƟǀĞ͕ŽŶǀĞŶƟŽŶ͕ǆŚŝďŝƟŽŶ

Micro credit

Kemampuan untuk melakukan suatu pemberian atau mengadakan suatu pinjaman dalam skala lecil

MIFEE

Merauke Integrated Food & Energy state

Migas

Minyak dan Gas Bumi

DŝƟŐĂƐŝ

ZĂŶŐŬĂŝĂŶƵƉĂǇĂƵŶƚƵŬŵĞŶŐƵƌĂŶŐŝƌŝƐŝŬŽ;ďĞŶĐĂŶĂ͕ŬŽŶŇŝŬ͕ĚĂŶƐĞďĂŐĂŝŶǇĂͿ

MMSCFD

Million Metric Standard Cubic Feet per Day

MMSTB

Million Metric Stock Tank Barrels

MP3EI

Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Indonesia

Monopsoni

<ĞĂĚĂĂŶƉĂƐĂƌƐĞĐĂƌĂƟĚĂŬƐĞŝŵďĂŶŐǇĂŶŐĚŝƉĞŶŐĂƌƵŚŝŽůĞŚƐĞŽƌĂŶŐƉĞŵďĞůŝ

Moody's


MW

DĞŐĂǁĂƩ

N NOC

O

EĞƚǁŽƌŬKƉĞƌĂƟŽŶĞŶƚƌĞ

ODA

KĸĐŝĂůĞǀĞůŽƉŵĞŶƚƐƐŝƐƚĂŶĐĞ

OEM

Original Equipment Manufacture

P

P3EI

Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia

PDB

WĞŶĚĂƉĂƚĂŶŽŵĞƐƟŬƌƵƚŽƐƵĂƚƵŶĞŐĂƌĂĚĂůĂŵƉĞƌŝŽĚĞƚĞƌƚĞŶƚƵ

PDRB

WĞŶĚĂƉĂƚĂŶŽŵĞƐƟŬZĞŐŝŽŶĂůƌƵƚŽ

Pellet

WĂƌƟŬĞůŬĞĐŝůǇĂŶŐĚŝƉƌŽĚƵŬƐŝĚĞŶŐĂŶŵĞŵĂŵƉĂƚŬĂŶŵĂƚĞƌŝĂůĂƐůŝŶǇĂ

Pendapatan per kapita

Besarnya pendapatan rata-‐rata penduduk di suatu negara

Penyulingan

Proses atau cara yang dilakukan untuk memisahkan komponen-‐komponen dua atau lebih cairan

Permintaan

Sejumlah barang yang dibeli atau diminta pada suatu harga dan waktu tertentu

PETI

Penambangan tanpa izin/illegal mining

PFAD

WĂůŵ&ĂƩǇĐŝĚŝƐƟůĂƚĞ

Ph.D

Philosophy Doctor

PKP2B

Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara

PKS

Pabrik Kelapa Sawit

PLTU

Pembangkit Listrik Tenaga Uap

PMK

Peraturan Menteri Keuangan

PPh

Pajak Penghasilan

PPK

Pemantauan, Pengendalian dan Koordinasi

PPN

Pajak Pertambahan Nilai

PPNBm

Pajak Pertambahan Nilai untuk Barang Mewah

PPN-‐DTP

Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah

PPP

WƵďůŝĐWƌŝǀĂƚĞWĂƌƚŶĞƌƐŚŝƉ͗<ĞƌũĂƐĂŵĂWĞŵĞƌŝŶƚĂŚ^ǁĂƐƚĂ͖ƐƵĂƚƵŵŽĚĞůŬĞƌũĂƐĂŵĂĚĂůĂŵƉĞŶĚĂŶĂĂŶ Proyek melibatkan pihak dunia usaha(Swasta, BUMN) lebih besar dibandingkan dari dana pemerintah

Program Pendidikan Vokasi

WĞŶĚŝĚŝŬĂŶƟŶŐŐŝǇĂŶŐŵĞŵƉĞƌƐŝĂƉŬĂŶƉĞƐĞƌƚĂĚŝĚŝŬƵŶƚƵŬŵĞŵŝůŝŬŝWĞŬĞƌũĂĂŶĚĞŶŐĂŶŬĞĂŚůŝĂŶƚĞƌĂƉĂŶ tertentu maksimal dalam jenjang diploma 4 setara dengan program sarjana (strata 1)

Promosi

Propoganda atau usaha untuk memperkenalkan sesuatu

Propellant

Material yang memproduksi gas yang likuid (cair)

189

190


PSC

WƌŽĚƵĐƟŽŶ^ŚĂƌŝŶŐŽŶƚƌĂĐƚ

PSO

WƵďůŝĐ^ĞƌǀŝĐĞKďůŝŐĂƟŽŶ

PSFP

Public Ship Financing Program

Q QCD

R

Quality, Cost, and Delivery

RAN-‐GRK

Rencana Aksi Nasional – Gas Rumah Kaca

RBD

ZĞĮŶĞĚůĞĂĐŚĞĚĞŽĚŽƌŝǌĞĚ

REDD+

ZĞĚƵĐŝŶŐŵŝƐƐŝŽŶ&ƌŽŵĞĨŽƌĞƐƚĂƟŽŶĂŶĚĞŐƌĂĚĂƟŽŶ

ZĞĮŶĞƌǇ

Proses penyulingan

Regulasi

Mengendalikan perilaku manusia atau masyarakat dengan aturan atau pembatasan

Render farm

Penyimpanan basis data

Resesi

Kelesuan atau kemunduran

Revitalisasi

Proses, cara, perbuatan menghidupkan atau menggiatkan kembali

Ripparnas

Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional

RKP

Rencana Kerja Pemerintah

ROI

ZĞƚƵƌŶŽĨ/ŶǀĞƐƚŵĞŶƚ͖ZĂƐŝŽƉƌŽĮƚĂďŝůŝƚĂƐǇĂŶŐĚŝŵĂŬƐƵĚŬĂŶƵŶƚƵŬŵĞŶŐƵŬƵƌŬĞŵĂŵƉƵĂŶƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶ ĚĞŶŐĂŶŬĞƐĞůƵƌƵŚĂŶĚĂŶĂǇĂŶŐĚŝƚĂŶĂŵŬĂŶĚĂůĂŵĂŬƟǀĂǇĂŶŐĚŝŐƵŶĂŬĂŶƵŶƚƵŬŽƉĞƌĂƐŝŶǇĂƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶ untuk menghasilkan keuntungan

RPJPN

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Negara yang merupakan dokumen perencanaan jangka panjang yang disusun oleh Bappenas

RTRW

Rencana Tata Ruang Wilayah

ZƵƌĂůͲƵƌďĂŶĐŽŶŶĞĐƟǀŝƚǇ

Terciptanya hubungan interaksi antara kegiatan ekonomi di rural (pedesaan) dengan urban (perkotaan)

RUU

Rancangan Undang-‐Undang, merupakan batang tumbuh atau kerangka Undang-‐Undang

S

SDM

Sumber Daya Manusia

Sektor unggulan

Sektor atau kegiatan ekonomi yang mempunyai potensi, kinerja, dan prospek yang lebih baik dibandingkan sektor lainnya

SEZ

Special Economic Zone

SINAS

Sistem Inovasi Nasional; sistem (suatu kesatuan) yang terdiri dari sehimpunan aktor, kelembagaan, ũĂƌŝŶŐĂŶ͕ŬĞŵŝƚƌĂĂŶ͕ŚƵďƵŶŐĂŶŝŶƚĞƌĂŬƐŝĚĂŶƉƌŽƐĞƐƉƌŽĚƵŬƟĨǇĂŶŐŵĞŵĞŶŐĂƌƵŚŝĂƌĂŚƉĞƌŬĞŵďĂŶŐĂŶ ĚĂŶŬĞĐĞƉĂƚĂŶŝŶŽǀĂƐŝĚĂŶĚŝĨƵƐŝŶǇĂ;ƚĞƌŵĂƐƵŬƚĞŬŶŽůŽŐŝĚĂŶƉƌĂŬƟŬďĂŝŬͬƚĞƌďĂŝŬͿƐĞƌƚĂƉƌŽƐĞƐ pembelajaran.

Slab

Produk peleburan besi menjadi baja dalam bentuk lempengan

SLoC

^ĞĂ>ĂŶĞŽĨŽŵŵƵŶŝĐĂƟŽŶ

SMA/K

Sekolah Menengah Atas/Kejuruan

Smartpark

Aplikasi yang khusus dibuat untuk mencatat kegiatan penagihan (Parkiran, pembayaran di pusat belanja, dan sebagainya)

^ŵĞůƟŶŐ

Peleburan

SNI

Standar Nasional Indonesia

SOP

^ƚĂŶĚĂƌĚKƉĞƌĂƟŶŐWƌŽĐĞĚƵƌĞ

South to South

Kegiatan ekonomi antara negara India, Cina dan Indonesia yang lebih sering disebut transaksi India-‐ Cina-‐Indonesia

SPBE

Stasiun Pengisian Bulk Elpiji

^ƉŝůůŽǀĞƌĞīĞĐƚ

ĂŵƉĂŬͬĞŬƐƚĞƌŶĂůŝƚĂƐĚĂƌŝĂŬƟǀŝƚĂƐĞŬŽŶŽŵŝ

Sponge iron

Material besi yang diproduksi dari pengurangan langsung bijih besi melalui pengurangan gas yang diproduksi dari gas alam atau batubara

SPPBE

Stasiun Pengangkutan dan Penyimpanan Bulk Elpiji

SPU

South Processing Unit


Stagnasi

<ĞĂĚĂĂŶƚĞƌŚĞŶƟ;ƟĚĂŬďĞƌŐĞƌĂŬ͕ƟĚĂŬĂŬƟĨ͕ƟĚĂŬũĂůĂŶͿ

Stakeholder

WŝŚĂŬǇĂŶŐƚĞƌŬĂŝƚĚĂůĂŵƐƵĂƚƵĂŬƟǀŝƚĂƐĂƚĂƵŬĞŐŝĂƚĂŶ

Standard & Poor's


Standarisasi

WĞŶĞŶƚƵĂŶƵŬƵƌĂŶǇĂŶŐŚĂƌƵƐĚŝŝŬƵƟĚĂůĂŵŵĞŵƉƌŽĚƵŬƐŝŬĂŶƐĞƐƵĂƚƵ

Subsidi

Suatu bantuan keuangan yang diberikan oleh pemerintah dalam bentuk pengeluaran/pembayaran ǇĂŶŐĚŝůĂŬƵŬĂŶŽůĞŚƉĞŵĞƌŝŶƚĂŚŬĞƉĂĚĂŝŶƐƟƚƵƐŝƌƵŵĂŚƚĂŶŐŐĂĂƚĂƵƉƵŶƐǁĂƐƚĂǇĂŶŐĚŝƚƵũƵŬĂŶƵŶƚƵŬ menggerakkan konsumsi

Sustainability

Berkelanjutan, merupakan suatu proses produksi yang telah mempperhitungkan dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan

Swasembada daging

Usaha mencukupi kebutuhan sendiri, kebutuhan daging sendiri

T

TAC

Track Accsess Charges

TAM

Tata Air Mikro

Tanah ulayat

Hak tanah yang secara hukum adat masyarakat merupakan milik masyarakat tersebut

Tax Allowance

/ŶƐĞŶƟĨƉĂũĂŬ

Tax Holiday

Pajak yang dibebaskan, pada saat tertentu yang ditetapkan oleh pemeritah

TBS

Tandan Buah Segar

TCF

Trillion Cubic Feet

Technopark

Suatu kawasan yang menampung fasilitas litbang dan inkubasi yang mempersiapkan suatu temuan (ŝŶǀĞŶƟŽŶ) menjadi produk yang laku di pasar

Teledensitas

WĞƌďĞĚĂǇĂĂŶƚĞůĞŵĂƟŬĂ

dĞůĞŵĂƟŬĂ

dĞůĞŬŽŵƵŶŝŬĂƐŝŵĞůĂůƵŝŵĞĚŝĂŝŶĨŽƌŵĂƟŬĂ

Tingkat melek huruf

Suatu indikator sosial untuk mengetahui kualitas penduduk disuatu negara, biasanya dar kemampuan ŵĞŵďĂĐĂƐĞƐĞŽƌĂŶŐ͕ĂƚĂƵƟŶŐŬĂƚƉĞŶĚŝĚŝŬĂŶ

TKDN

Tingkat Kandungan Dalam Negeri

TPK

dĞƌŵŝŶĂůWĞƟ<ĞŵĂƐ

Transformasi Ekonomi

Sebuah proses perubahan secara berangsur-‐angsur dalam perekonomian (misalnya dari tradisional ke modern)

Two Step Loan

WŝŶũĂŵĂŶďĞƌũĞŶũĂŶŐĚĞŶŐĂŶƟŶŐŬĂƚďƵŶŐĂďĞƌŬĂůĂŵĞŶŐŝŬƵƟŬŽŶĚŝƐŝƉĂƐĂƌ

U

UNCTAD

hŶŝƚĞĚEĂƟŽŶƐŽŶĨĞƌĞŶĐĞŽŶdƌĂĚĞĂŶĚĞǀĞůŽƉŵĞŶƚ

UNEP

hŶŝƚĞĚEĂƟŽŶƐŶǀŝƌŽŶŵĞŶƚĂůWƌŽŐƌĂŵŵĞ

USDA

United States Department of Agriculture

V

Venture capital

Suatu investasi dalam bentuk pembiayaan berupa penyertaan modal ke dalam suatu perusahaan swasta sebagai pasangan usaha untukjangka waktu tertentu

Visa on arrival

Dokumen izin masuk seseorang ke suatu negara yang bisa diperoleh langsung di perbatasan antarnegara atau di kedutaan dimana negara tersebut mempunyai Konsulat Jenderal atau kedutaan asing

Visa on board

Layanan pengurusan dokumen keimigrasian berupa pemberian Visa on Arrival atau fasilitas visa kunjungan saat kedatangan di pesawat.

VLCC

Very Large Crude Cruiser

W WEF

World Economic Forum

WG

Working Group

Wireline

Media transmisi dengan menggunakan kabel sebagai perantara antara pengirim dan penerima

WUP

Wilayah Usaha Pertambangan

Y

Yacht

Kapal Pesiar

191

192


Z

Zonasi

Suatu bentuk rekayasa teknik penataan ruang melalui penetapan kebijakan tertentu (biasanya melalui undang-‐undang)

Keterangan Tabel Investasi Kegiatan Ekonomi Utama (1)

Besi Baja

(2)

Makanan dan Minuman

(3)

dĞŬƐƟů

(4)

Peralatan Transportasi

(5)

Perkapalan

(6)

Nikel

(7)

Tembaga

(8)

Bauksit

(9)

Kelapa Sawit

(10)

Karet

(11)

Pertanian Pangan

(12)

Perikanan

(13)

Pariwisata

(14)

Batubara

(15)

Migas

(16)

Jabodetabek Area

(17)

KSN Selat Sunda

(18)

Pertahanan/Alutsista

(19)

Peternakan

(20)

Perkayuan

(21)

Kakao

(22)

Perikanan

(23)

Lintas Sektor

Masterplan P3EI Lampiran

Lampiran ĂŌĂƌ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐdĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝĚŝ<ŽƌŝĚŽƌ^ƵŵĂƚĞƌĂ PEMERINTAH No 1 2 3 4 5 6 7 8

9

10 11 12

13

14 15 16 17 18 19 20 21

Proyek MP3EI Pembangunan Jembatan Selat Sunda (Panjang 29 ŬŵĚĂŶ>ĞďĂƌ͗ϲϬŵͿ Jalan Trans Sumatera 1.580 km WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ :ĂƌŝŶŐĂŶ ZĞů < <ĞƌƚĂƉĂƟͲ^ŝŵƉĂŶŐͲ Tanjung Api-‐api (90 km) or 250 km Membangun jaringan backhaul dan pengelolaannya Mengembangkan device bagi end-‐user Merehabilitasi device bagi end-‐user :ĂůĂŶdŽů͕ZƵĂƐ͗WĞŬĂŶďĂƌƵͲ<ĂŶĚŝƐͲƵŵĂŝ͘;ϭϯϱŬŵͿ Pembangunan jalan Tol Penghubung Sisi Sumatera (Lampung) -‐ 120 km -‐ Pembangunan Jalan Tol B.Lampung -‐ Terbagibesar Membangun jaringan ĂĐŬďŽŶĞ Nasional (Palapa Ring) berbasiskan ĂĐƟǀĞ ŶĞƚǁŽƌŬ sharing, baik jaringan bawah laut maupun terestrial yang bisa dipakai bersama. Pembangunan Jalan Tol Medan -‐ Kualanamu -‐ Tebing Tinggi (60 km) Merehabilitasi jaringan backhaul dan pengelolaannya Pengembangan jaringan dan layanan kereta api antar kota Sigli-‐Bireun-‐Lhokseumawe 172 km Merehabilitas jaringan ĂĐŬďŽŶĞ Nasional (Palapa Ring) berbasiskan ĂĐƟǀĞ ŶĞƚǁŽƌŬ ƐŚĂƌŝŶŐ, baik jaringan bawah laut maupun terestrial yang bisa dipakai bersama. Pembangunan Rel KA Stasiun Araskabu -‐ Kualanamu ŝƌƉŽƌƚ 9 km Ruas jalan merupakan jalan provinsi, sebagian belum ada jalan (Berbak -‐ Ujung Jabung) Pembangunan Jalan Tol Medan-‐Kuala Namo-‐Tebing Tinggi (60km)-‐ruas Medan-‐Kuala Namu-‐Lubuk Pakam Pembangunan Bendungan Karian (kap. 14,6 m3/det) Perluasan Pelabuhan Dumai Perluasan Pelabuhan Lhokseumawe Penanganan jalan strategis nasional Pekanbaru -‐ ƵƚŽŶdĂŚĂƉ/͘WĂŬĞƚs/͗^ŝŵƉĂŶŐWƵƐĂŬŽͲƵƚŽŶ (19,13 km) Pembangunan Jalan Tol Cilegon – Bojonegara (15,69km)

Nilai Investasi (IDR Miliar)

Periode Mulai

Periode Selesai

150.000

2011

2025

55.300

2012

25.000

2012

2015

Sumatera Selatan

15.100 9.870 9.490 8.446

2012 2012 2012 2011

2014 2014 2014 2017

Sumatera Sumatera Sumatera Riau

8.200

2014

2018

Lampung

7.510

2012

2014

Sumatera

6.700

2010

2016

Sumatera Utara

5.440

2012

2014

Sumatera

5.175

2011

2015

Aceh

2.260

2012

2014

Sumatera

2.150

2013

1.400

2015

2020

Jambi

1.306

2010

2016

Sumatera Utara

1.300 1.250 1.250

2010 2012 2012

2016 2014 2014

Banten Riau Aceh

1.111

2013

2014

Riau

920

2015

2018

Banten

Lokasi Lampung & Banten Sumatera

Sumatera Utara

193

194


No

Proyek MP3EI

22

Perluasan Pelabuhan Belawan Penanganan jalan strategis nasional Pekanbaru -‐ Buton dĂŚĂƉ/͘WĂŬĞƚs͗^ƵŶŐĂŝdŽŶŐŐĂŬͲ^ŝŵƉĂŶŐWƵƐĂŬŽ (15,5 km) Pembangunan jalur kereta api untuk mengangkut batubara dari Sumsel ke Lampung Pembangunan Tol Palembang-‐Indralaya (22 km) Pembangunan jalan di Kabupaten Merangin (ruas jalan merupakan Jalan Strategis Nasional) Pembangunan Pengarah Arus Bakauheni Sisi Timur Pelabuhan Tanjung Api-‐api Penanganan Jalan Strategis Nasional Pekanbaru -‐ Buton dĂŚĂƉ/͘WĂŬĞƚ///͗ƵĂƚĂŶͲĂǇƵŶ;ϮϮ͕ϱŬŵͿ Pembangunan PLTA Simpang Aur (2 x 6 MW) dan (2 x 9 MW) Pembangunan Pengarah Arus Bakauheni Sisi Barat Penanganan jalan strategis nasional Pekanbaru -‐ Buton dĂŚĂƉ/͘WĂŬĞƚ/s͗ĂǇƵŶͲ^ƵŶŐĂŝdŽŶŐŐĂŬ;ϮϬŬŵͿ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶZĞů
23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48

Nilai Investasi (IDR Miliar) 830

Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

2012

2014

Sumatera Utara

822

2012

2014

Riau

802

2013

624

2011

2014

Sumatera Selatan -‐ Lampung Sumatera Selatan

602

2015

2019

Jambi

550 516

2013 2012

2014 2014

Lampung Sumatera Selatan

480

2012

2015

Riau

450

2012

2014

Bengkulu

450

2013

2014

Lampung

427

2012

2015

Riau

400

2012

2013

Sumatera Utara

365

2011

2013

Sumatera Utara

355

2011

2014

Sumatera Utara

342

2012

2014

Riau

321

2012

2014

Riau

320

2012

2013

Banten

295

2011

2014

Riau

282

2015

280

2011

2013

Sumatera Selatan

274

2011

2015

Riau

265

2012

2014

Riau

225

2012

2015

Sumatera Utara

211

2011

2014

Riau

200 200 200

2013 2013 2013

2014 2015

Jambi Jambi Banten

Lampung


No 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64

Proyek MP3EI Pembangunan Jalan Sp. Batang-‐Lb.Gaung (19,5 km) Pembangunan Dermaga Merak VI Pembangunan Dermaga Bakauheni VI WĞƌďĂŝŬĂŶͬWĞůĂƉŝƐĂŶ:ĂůĂŶZĂǇĂ͕ZƵĂƐ͗>ŝŵĂWƵůƵŚͲ Simpang Inalum (22 km) Pembangunan Rel KA dari kawasan Sei Mangke ke kota Lima Puluh Pembangunan Jalan Akses Belawan 15 km Pelebaran jalan dari KISM -‐ Limapuluh (10 km) Satker Sementara Pembangunan Faspel Laut Pulau Terluar Peningkatan jalan antara Muaro Jambi – Pelabuhan Muara Sabak -‐ 43 km Jalan Dumai-‐Pelintung (25 km) -‐ Jalan Provinsi Satker Pembangunan Faspel Laut Cerocok Painan Satker Sementara Pembangunan Dermaga Penumpang Dumai Peningkatan Jalan Strategis Nasional Serdang -‐ Bojonegara -‐ Merak (35 km) Jl. Sp Kulim-‐Plb.Dumai (44,37km), Panjang ruas 48 Ŭŵ͕ǇĂŶŐƉĞƌůƵĚŝƟŶŐŬĂƚŬĂŶϮϭŬŵ;rigid pavement) Pelebaran jalan menuju kawasan wisata sepanjang ϯϬŬŵ;ƉĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĚĞƐƟŶĂƐŝƉƵůĂƵďĂŶŐŬĂĚƐŬ͘Ϳ Pembangunan prasarana dan sarana (pengadaan 2 unit kapal penyebrangan) pelabuhan penyeberangan Merak -‐ Bakaheuni

Nilai Investasi (IDR Miliar) 195 180 155

Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

2011 2012 2012

2015 2014 2014

Riau Banten Lampung

154

2012

2013

Sumatera Utara

150

2011

2013

Sumatera Utara

150 140

2011 2012

2012 2012

Sumatera Utara Sumatera Utara

138

2011

2014

Kepulauan Riau

129

2011

2014

Jambi

125 118

2011 2011

2015 2014

Riau Sumatera Barat

115

2011

2014

Riau

105

2011

2014

Banten

105

2011

2014

Riau

100

2011

2015

Kep. Bangka-‐ Belitung

2.237

2011

2014

Banten -‐ Lampung

Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

2011

2014

Riau

8.400

2011

2016

Sumatera Selatan

7.800

2011

2015

Sumatera Selatan

6.000

2012

2015

Sumatera Utara

4.000

2010

2014

Sumatera Selatan, Lampung

3.484 3.388

2007 2011

2014 2015

Sumatera Selatan Sumatera Selatan

3.119

2011

2015

Riau

BUMN No

Proyek MP3EI

1

PLTU Mulut Tambang Riau 2x300 MW Pembangunan PLTU Mulut Tambang 4x150 MW Sumsel Pembangunan PLTU Mulut Tambang Sumsel 2x300 MW PLTP Sarulla-‐1 Kap. 110 MW Pembangunan Jalur KA Tj.Enim – Lampung dan dũ͘ŶŝŵͲ<ĞƌƚĂƉĂƟ ;Ěŝ ƐĂŵƉŝŶŐ ũĂůƵƌ ǇĂŶŐ ĂĚĂͿ Peningkatan kapasitas dari 10 juta ton menjadi 22,7 juta ton/ tahun PLTP Lumut Balai Unit 1 & 2 (2x55 MW) PLTP Lumut Balai Unit 3 & 4 (2x55 MW) Pembangunan transmisi listrik di Provinsi Riau (15 ƟƟŬͿ

2 3 4 5 6 7 8

Nilai Investasi (IDR Miliar) 9.000

195

196


No 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36

Proyek MP3EI Penambahan Armada Kapal Ferry Roro Lintas Merak -‐ Bakauheni sebanyak 13 unit kapal PLTA Asahan, Kap. 2x87 MW (174MW) Pembangunan PLTU Banjarsari 2x100 MW Pembangunan PLTU Riau (Tenayan) 2 x 100 MW WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶŬĂƉĂƐŝƚĂƐŝŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌĚĂŶƵƟůŝƚǇ͕ ŵĞůŝƉƵƟƉĞŵďĂŶŐŬŝƚůŝƐƚƌŝŬ͕ƉĞůĂďƵŚĂŶ͕ĚĂŶ pengadaan air bersih. Pembangunan PLTP 2x55MW Ulubelu Unit 3 & 4 Pembangunan transmisi listrik di Provinsi Sumatera hƚĂƌĂ;ϭϳƟƟŬͿ Percepatan pengembangan hidro skala besar (2x87 MW), Porsea Sumatera Utara (Asahan 3) -‐ 30 Ha Pembangkit listrik dan steam Pembangunan transmisi listrik di Provinsi Sumatera ĂƌĂƚ;ϲƟƟŬͿ Pembangunan transmisi listrik di Provinsi Jambi (7 ƟƟŬͿ Pembangunan PLTP Hululais Kapasitas 2x55 MW Pembangunan PLTP Sungai Penuh Kapasitas 2x55 MW Pembangunan PLTP 2x55 MW Ulubelu Unit 1&2 Pengembangan ^ĞĐƚŽƌ Private di Bandara Kualanamu Pembangunan transmisi listrik di Provinsi Nangroe ĐĞŚĂƌƵƐƐĂůĂŵ;ϭϲƟƟŬͿ Pembangunan transmisi listrik di Provinsi Riau dan <ĞƉƵůĂƵĂŶZŝĂƵ;ϭϬƟƟŬͿ Pembangunan transmisi listrik di Provinsi Lampung ;ϭϭƟƟŬͿ WƌŽũĞĐƚSibayak 3 W>dhWĞƌĂŶĂƉ<ĂƉĂƐŝƚĂƐ͗ϮǆϭϬDt Pembangunan PLTU Tanjung Enim (3x10 MW) Pembangunan transmisi listrik di Provinsi Sumatera ^ĞůĂƚĂŶ;ϮϭƟƟŬͿ PLTU Tarahan Mulut Tambang (2x8 MW) Pembangunan transmisi listrik di Provinsi Kepulauan ĂŶŐŬĂĞůŝƚƵŶŐ;ϰƟƟŬͿ Pembangunan transmisi listrik di Provinsi Bengkulu ;ϲƟƟŬͿ Pengembangan Pelabuhan di Palembang Penambahan dermaga dan fasilitas bongkar muat serta perluasan areal pelabuhan Merak dan Bakauheni Pengembangan Terminal di Bandara Sultan Syarif Kasim II


Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

3.017

2010

2013

Banten -‐ Lampung

2.880 2.800 2.800

2011 2011 2010

2014 2013 2013

Sumatera Utara Sumatera Selatan

2.790

2011

2013

Banten

2.640

2010

2014

Lampung

2.612

2011

2015

Sumatera Utara

2.610

2011

2013

Sumatera Utara

2.400

2011

2013

Sumatera Selatan

2.155

2011

2014

Sumatera Barat

1.792

2011

2015

Jambi

1.760 1.760 1.760 1.600

2008 2008 2007 2007

2014 2014 2012 2012

Bengkulu Jambi Lampung Sumatera Utara

1.495

2011

2014

Aceh

746

2012

2015

Riau, Kepulauan Riau

589

2011

2015

Lampung

554 392 378

2012 2012 2011

2015 2014 2013

Sumatera Utara Riau Sumatera Selatan

357

2011

2015

Sumatera Selatan

351

2011

2014

Lampung

327

2011

2013

Bangka Belitung

288

2011

2015

Bengkulu

282

2012

2014

Sumatera Selatan

267

2012

2013

Banten -‐ Lampung

165

2009

2011

Riau


No 37 38 39 40

Proyek MP3EI Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa Sawit (PLTBS) dan Bahan Baku Tebu. Pengembangan Terminal di Bandara Sultan Thaha Pengembangan Terminal di Bandara Raja Haji Fisabilillah Pengadaan 4 unit kapal penyeberangan 5.000 GT untuk mendukung penyeberangan Merak -‐ Bakaheuni


Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

150

2011

2012

Sumatera Utara

107

2011

2012

Jambi

105

2011

2012

Kepulauan Riau

640

2012

2014

Banten -‐ Lampung

Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

2012

2014

Sumatera Selatan

15.300

2011

2015

12.570 3.500

2012 2010

2015 2016

Sumatera Selatan, Lampung Banten Sumatera Utara

2,000 1.204 392

2011 2013 2011

2015 2016 2014

Banten Sumatera Utara Sumatera Selatan

350

2011

2025

Banten

326

2011

CAMPURAN No

Proyek MP3EI

1

Proyek pembangunan Rel Kereta Api Muara Enim-‐ Tanjung Carat (270 km) dan Pelabuhan Batu Bara Tanjung Carat Pembangunan Jalur KA baru Tanjung Enim–Lampung (300 km) Pembangunan Jalan Tol Panimbang -‐ Serang Pembangunan Jalan Tol Medan-‐Kuala Namo-‐Tebing Tinggi (60km)-‐ruas Lubuk Pakam-‐Tb Tinggi) Bandara Banten Selatan Pembangunan Jalan Tol Medan-‐Binjai (15,8 km) Pembangunan Infrastruktur PLTU di Kawasan Industri Muara Enim (2x10 MW) Peningkatan jalan Cilegon-‐Pasauran, 44,34 km) telah mencakup jalan Cilegon -‐ Anyer (JSS) Pembangunan jaringan listrik

2 3 4 5 6 7 8 9


Jambi

197

198


ĂŌĂƌ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐdĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝĚŝ<ŽƌŝĚŽƌ:ĂǁĂ PEMERINTAH No

Proyek MP3EI

1 2

Pembangunan MRT EŽƌƚŚͲ^ŽƵƚŚ Tahap I dan II Pembangunan Citarum tĂƚĞƌDĂŶĂŐĞŵĞŶƚWƌŽŐƌĂŵ Pembangunan Rel Manggarai-‐Bekasi ĚŽƵďůĞ ĚŽƵďůĞ track͕ĞŬĂƐŝͲŝŬĂƌĂŶŐĞůĞŬƚƌŝĮŬĂƐŝ WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĂŶĚĂƌĂ<ĞƌƚĂũĂƟ Penyediaan SPAM Jakarta, Bekasi, dan Karawang (Kanal Tarum Barat 5.000 l/s)-‐ BOT

Nilai Investasi (IDR Miliar) 40.000 10.220

Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

2012 2011

2016 2015

8.300

2011

2019

8.299

2007

2020

5.200

2011

2014

6

Pembangunan Kanal Banjir Timur sepanjang 23,5 km

4.900

2011

2015

7

WĞŶǇĞĚŝĂĂŶ^WDZĞŐŝŽŶĂů:ĂƟŐĞĚĞ;ϲ͘ϬϬϬůͬƐͿͲKd Pembangunan transmisi di Jakarta sampai dengan 2015; terdapat 405 KMS (Kilometersirkit) Pengembangan Pelabuhan Lamongan Pembangunan Umbulan Water Supply-‐ 4000 l/s Pembangunan Rel dalam Surabaya (Surabaya -‐ Pasar Turi-‐Bandara Juanda 26 km track -‐ elevated) WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶZĞů<ƉĞŶŐŐĂŶƟĚĂŵƉĂŬ>ĂƉŝŶĚŽ;Ϯϱ km) Pembangunan inner city Surabaya 50 km WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ ũĂůƵƌ ŐĂŶĚĂ ĚĂŶ ĞůĞŬƚƌŝĮŬĂƐŝ ůŝŶƚĂƐ Duri-‐Tanggerang 20 km ĚŽƵďůĞ track WĞŵďĂŶŐƵŶŐĂŶĞŶĚƵŶŐĂŶ:ĂƟĂƌĂŶŐ;ϭ͘ϬϱϬůͬƐͿ Penyediaan SPAM Kabupaten Tangerang (900 l/s)-‐ Konsensi WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶũĂůƵƌŐĂŶĚĂĚĂŶĞůĞŬƚƌŝĮŬĂƐŝ^ĞƌƉŽŶŐͲ Maja-‐Rangkasbitung; panjang 32 km Pembangunan Waduk Sentosa (1.400 l/s) Penyediaan SPAM Kota Semarang Barat (1.050 l/s) Pengembangan Adpel Probolinggo WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ ĞůĞŬƚƌŝĮŬĂƐŝ WĂĚĂůĂƌĂŶŐͲ ĂŶĚƵŶŐͲ Cicalengka (45 km track), Kiara Condong-‐Cicalengka (ĚŽƵďůĞ track 22 km track) WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶ ĞůĞŬƚƌŝĮŬĂƐŝ ŝƚĂǇĂŵͲEĂŵďŽ ϮϬ Ŭŵ track;ƌĞĂŬƟǀĂƐŝĚĂŶƉĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ;ƌĞǀŝƚĂůŝƐĂƐŝͿͿ Penyediaan SPAM Kota Bekasi (450 l/s)-‐Konsesi Penyediaan SPAM Kota Bekasi (300 l/s)-‐Konsesi Pembangunan Cibatarua, Cilaki, dan Cisangkuy (1.400 l/s) Pengembangan Pelabuhan Branta

3.800

2015

2025

DKI Jakarta Jawa Barat DKI Jakarta, Jawa Barat Jawa Barat DKI Jakarta, Jawa Barat DKI Jakarta, Jawa Barat Jawa Barat

2.697

2012

2015

Jakarta

2.216 1.900

2015 2011

2014

Jawa Timur Jawa Timur

760

2011

2015

Jawa Timur

760

2011

2015

Jawa Timur

760

2015

665

2011

2015

559

2011

2014

Jawa Timur Banten, Tangerang Jawa Tengah

503

2011

2014

Tangerang

487

2011

2020

457 443 406

2015 2011 2011

2025 2014 2014

Banten, Tangerang Jawa Barat Jawa Tengah Jawa Timur

304

2012

2019

Jawa Barat

304

2011

2014

Jawa Barat

298 224

2011 2011

2014 2014

Jawa Barat Jawa Barat

163

2015

2025

Jawa Barat

158

2011

2014

Jawa Timur

3 4 5

8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26


BUMN No

1

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

13

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Proyek MP3EI Pembangunan enam ruas jalan tol dalam kota Jakarta (Jalan Tol Kemayoran -‐Kp.Melayu; Jalan Tol Sunter-‐Rawa Biaya-‐Batu Ceper; Jalan Tol Pasar Minggu-‐ Casablanca; Jalan Tol Sunter-‐Pulo Gebang-‐ Tambelang; Jalan Tol Ulujami-‐Tanah Abang; Jalan Tol Duri Pulo-‐ Kp . Melayu). Pembangunan PLTU Jawa Tengah Baru 2.000 MW Pembangunan dermaga Kali Baru Utara (Tahap 1) Pembangunan Jalan Tol Probolinggo -‐ Banyuwangi (215 Km) Pembangunan PLTU Pelabuhan Ratu 1050 MW Pembangunan PLTU Indramayu Baru 1000 MW Pembangunan PLTU Indramayu Baru 1000 MW Pembangunan PLTU Jawa Barat Baru 1000 MW Pembangunan PLTU Indramayu 990 MW Pembangunan PLTU Teluk Naga/Lontar 945 MW Pembangunan PLTU Bojanegara 1.500 MW Pembangunan PLTGU Tuban/Cepu 1500 MW Proyek pengembangan Pelabuhan Tanjung Priok sampai dengan Kalibaru (pembangunan gudang, ƉĞŵďĂŶŐƵŶĂŶĚĞƌŵĂŐĂƉĞƟŬĞŵĂƐ͕ƉĞƌŬƵĂƚĂŶĚĂŶ peningkatan lapangan penumpukan, perkuatan dan pemasangan Rel 'ĂŶƚƌǇ>ƵĸŶŐƌĂŶĞ). Pembangunan Jalan Waru-‐Wonokromo-‐Tj.Perak-‐ 18,6 km; Pembangunan ŵŽŶŽƌĂŝů͗Green Line (14,7 km) dengan 15 stasiun Pembangunan PLTU Tj. Awar-‐awar 700 MW Pembangunan PLTU Paiton 660 MW Pembangunan PLTU Cilacap Baru/Adipala 660 MW Pembangunan PLTU Pacitan 630 MW Pembangunan PLTU Suralaya 625 MW Pengerukan kolam pelabuhan dan pembangunan ƚĞƌŵŝŶĂůƉĞƟŬĞŵĂƐĚŝdĞůƵŬ>ĂŵŽŶŐ;WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ Pelabuhan Tanjung Perak) Pembangunan Jalan Tol Bekasi-‐Cawang-‐Kp. Melayu 21,04 km; Pembangunan PLTS hƉƉĞƌŝƐŽŬĂŶWƵŵƉ^ƚŽƌĂŐĞ 1000 MW Pembangunan Jalan Tol Semarang-‐Ungaran (Seksi I) ; Ungaran-‐Bawen-‐Solo (Seksi II-‐V) total 72 km Pembangunan PLTU Bojonegara 750 MW Jalan Tol Pasuruan -‐ Probolinggo 45,32 Km


Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

40.026

2011

2014

DKI Jakarta

26.000 22.000

2013 2011

2019 2019

Jawa Tengah DKI Jakarta

13.960

2011

2019

Jawa Timur

13.650 13.000 13.000 13.000 12.870 12.285 12.000 12.000

2011 2011 2012 2015 2011 2011 2012 2015

2011 2014 2016 2019 2011 2011 2015 2018

Jawa Barat Jawa Barat Jawa Barat Jawa Barat Jawa Barat Banten Banten Jawa Timur

11.700

2011

2014

DKI Jakarta

11.110

2011

2015

Jawa Timur

9.100

2011

2014

DKI Jakarta

9.100 8.580 8.580 8.190 8.125

2011 2011 2011 2011 2011

2013 2011 2014 2011 2011

Jawa Timur Jawa Timur Jawa Tengah Jawa Timur Banten

8.000

2011

2015

Jawa Timur

7.200

2011

2017

DKI Jakarta, Jawa Barat

6.500

2011

2014

Jawa Barat

6.200

2011

2014

Jawa Tengah

6.000 5.960

2015 2011

2018 2018

Banten Jawa Timur

199

200


No 27 28

Proyek MP3EI Pembangunan PLTGU Muara Tawar Add-‐On 3,4 700 MW Pembangunan transmisi di Jawa Barat sampai dengan 2015; terdapat 2337 KMS


Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

5.600

2011

2016

Jawa Barat

5.242

2011

2015

Jawa Barat

29

Pembangunan Jalan Tol Depok-‐Antasari 21,55 km;

4.800

2008

2013

30 31 32

Pembangunan Jalan Cimanggis-‐Cibitung 25,39 km; Pembangunan PLTGU Priok ǆƚĞŶƐŝŽŶ 500 MW WĞŵďĂŶŐƵŶĂŶW>d''ƌĂƟϴϬϬDt Pembangunan tol akses Tanjung Priok sepanjang 17 km. Pembangunan transmisi di Jawa Tengah sampai dengan 2015; terdapat 1764 KMS

4.400 4.000 4.000

2011 2011 2015

2025 2011 2019

DKI Jakarta, Jawa Barat Jawa Barat DKI Jakarta Jawa Timur

3.900

2011

2014

DKI Jakarta

3.752

2011

2015

Jawa Tengah

WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĂŶĚĂƌĂ^ŽĞŬĂƌŶŽͲ,ĂƩĂ

3.640

2011

2013

Banten, Tangerang

3.500

2011

2025

DKI Jakarta

3.250 3.250

2015 2014

2018 2019

3.188

2012

2013

3.000 2.932 2.876 2.876

2015 2011 2012 2013

2018 2025 2017 2018

Jawa Timur Jawa Timur DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur Jawa Barat Jawa Timur Jawa Tengah Jawa Tengah

2.800

2011

2013

Jawa Barat

2.800

2010

2015

Jawa Timur

2.600

2011

2025

DKI Jakarta

2.157

2011

2015

Jawa Timur

2.000 1.944 1.872

2014 2011 2011

2017 2012 2011

DKI Jakarta DKI Jakarta Jawa Barat

1.619

2012

2015

Banten

1.552

2011

2011

DKI Jakarta

1.430

2011

2015

Jawa Barat

33 34 35

36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53

Percepatan penyelesaian pembangunan jalan tol yang menghubungkan Jakarta dan wilayah pendukungnyan (Proyek Jalan Tol Cengkareng -‐ Kunciran) 15,22 km; Pembangunan PS Grindulu PS 500 MW Pembangunan PS Grindulu PS 500 MW Penambahan Armada Kapal Ferry Roro LDF (>ŽŶŐ Distance Ferrys) 10 unit untuk mengurangi beban Jalan Pantura Pembanguna PLTG Sunyaragi 600 MW Pembangunan Jalan Tol Pandaan-‐Malang Pembangunan Matenggeng PS 443 MW Pembangunan Matenggeng PS 443 MW Pembangunan PLTGU Muara Tawar Add-‐On 2 350 MW Jalan Tol Surabaya -‐ Gempol -‐ Pasuruan (32 Km) Percepatan penyelesaian pembangunan jalan tol yang menghubungkan Jakarta dan wilayah pendukungnyan (Proyek Jalan Tol Kunciran Serpong) 11,9 km Pembangunan transmisi di Jawa Timur sampai dengan 2015; terdapat 1.147 KMS Pembangunan PLTG Muara Karang 400 MW Pembangunan PLTGU Priok Extension 243 MW Pembangunan PLTGU Muara Tawar Blok 5 234 MW Pembangunan transmisi di Banten sampai dengan 2015; terdapat 810 KMS Pembangunan PLTGU Muara Karang ZĞƉŽǁĞƌŝŶŐ 194 MW Pembangunan Jalan Tol Bandung (Pasir Koja-‐ Soreang) 10,57 km;


No 54 55 56 57 58 59 60

Proyek MP3EI Pembangunan PLTGU Muara Tawar Add-‐On 2 150 MW Pengembangan PLTP Kamojang Unit 5 1 x 40 MW Pembangunan PLTA Kalikonto 62 MW Pembangunan Jalan Tol Gempol-‐Pandaan 13,61 km Pembangunan PLTA Kesamben 37 MW Perbaikan Bandara Djuanda, Surabaya Modernisasi Pelabuhan Tanjung Emas Semarang


Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

1.200

2011

2012

Jawa Barat

960 930 890 555 530 400

2011 2011 2011 2014 2014 2010

2014 2016 2025 2017 2013

Jawa Barat Jawa Timur Jawa Timur Jawa Timur Jawa Timur Jawa Tengah


Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

130.000

2012

51.643

2011

2014

Jawa

32.000

2011

2015

Jawa

30.000

2015

10.158

2011

2025

Jawa Barat

9.500

2013

2018

Jawa

8.000

2011

2014

Jawa Barat

8.000

2011

2025

Jawa Barat

7.800

2011

2025

Jawa Barat

3.700

2013

2018

DI Yogyakarta

2.270

2012

2015

DKI Jakarta

1.800

2012

2014

Jawa tengah

CAMPURAN No 1

2

3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Proyek MP3EI Pembangunan Infrastruktur Kota Baru Maja Pembangunan Jalan Tol Trans Java (Cikopo -‐Palimanan, Pejangan-‐Pemalang, Pemalang-‐Batang, Batang-‐Semarang, Semarang-‐Solo (Semarang-‐ ĂǁĞŶ͕ ĂǁĞŶͲ^ŽůŽͿ͕ ^ŽůŽͲDĂŶƟŶŐĂŶ͕ DĂŶƟŶŐĂŶͲ Kertosono, Kertosono-‐Mojokerto, Mojokerto-‐ Surabaya; 619 km Peningkatan kapasitas ďĂĐŬďŽŶĞ Jawa menjadi 810 Gbps Pembangunan MRT East-‐West Pembangunan jalan ruas Cisumdawu (Cileunyi-‐ Sumedang-‐Dawuan) 60,10 km Pembangunan ĚŽƵďůĞ ƚƌĂĐŬ Semarang-‐Bojonegoro-‐ Surabaya 185 km Percepatan pengembangan hidro skala besar (4x250 MW) Upper Cisokan di Jawa Barat Pembangunan tol terusan Pasteur-‐Ujung Berung-‐ Cileunyi. Pembangunan Jalan Tol Ciawi-‐Sukabumi WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĚĞƐƟŶĂƐŝŽƌŽďƵĚƵƌͲzŽŐǇĂĚĂŶ sekitarnya (pembangunan bandara internasional di Propinsi DI Yogyakarta) WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ<ĞƌĞƚĂƉŝĂŶĚĂƌĂ^ŽĞŬĂƌŶŽ,ĂƩĂ Pembangunan ĚŽƵďůĞƚƌĂĐŬ Kereta Api dan fasilitas penunjang prasarana Lintas Pekalongan-‐Semarang (87,9 Km)

Tangerang, Banten

Jakarta

201

202


ĂŌĂƌ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐdĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝĚŝ<ŽƌŝĚŽƌ Kalimantan PEMERINTAH No

Proyek MP3EI

1

Pembangunan Express Way Samarinda -‐ Balikpapan Pengembangan kapasitas Pelabuhan Maloy (Kalimantan Timur) Pembangunan jalan trans Kalimantan sepanjang 385 km Pembangunan Jembatan Pulau Balang bentang panjang 1,314 meter Percepatan pembangunan bandara Samarinda ďĂƌƵ ;WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶ ĞƐƟŶĂƐŝ WƵůĂƵ WĂƌĂŝ <ƵŵĂůĂͲ Tenggarong) Pembangunan jalan dari Kotawaringin ke fasilitas penggilingan (mills) sepanjang 116 km Pembangunan akses jalan menuju bandara dan pelabuhan Peningkatan jalan batas Propinsi Kalteng Tenggarong -‐Samarinda (357,9 km) Pengembangan Pelabuhan Internasional Balikpapan ǇĂŝƚƵdĞƌŵŝŶĂůWĞƟ<ĞŵĂƐ<ĂƌŝĂŶŐĂƵ Pembangunan Jalan Ketapang dan fasilitas penggilingan (mills) sepanjang 67,6 km Satker Sementara Pembangunan Fasilitas Pelabuhan Penajam Pasir dan Kariangau/Balikpapan Pembangunan Jembatan Tayan Peningkatan Jalan Tj. Selor -‐ Tj. Redeb -‐ Maloy (523 km) Pembangunan Jembatan Pulau Balang bentang pendek 470 m WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ:ĂůĂŶ^ĂŵĂƌŝŶĚĂͲŽŶƚĂŶŐ͕^ĂŶŐĂƩĂͲ Maloy (287 km) Satker Sementara Pembangunan Faspel Laut Palaihari Pelabuhan Teluk Melano Pelebaran Jalan Samarinda menuju Tenggarong ;WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĞƐƟŶĂƐŝWƵůĂƵWĂƌĂŝ<ƵŵĂůĂͲ Tenggarong) Satker Sementara Pembangunan Faspel Laut Maloy/ Sangkulirang Adpel Pulau Pisau Pembangunan Waduk Wain untuk kebutuhan air baku Peningkatan Jalan Strategis Nasional dari Sampit -‐ Bagendang -‐ Ujung Pandaran -‐ 82 km (35 km masih tanah)

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22


Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

2010

2016

Kalimantan Timur

4.800

2011

2013

Kalimantan Timur

3.850

2012

3.600

2013

2015

Kalimantan Timur

1.200

2011

2015

Kalimantan Timur

1.160

2015

Kalimantan Tengah

800

2015

Kalimantan

775,33

2011

2014

Kalimantan Tengah

713

2008

2012

Kalimantan Timur

676

2015

Kalimantan Barat

598

2015

Kalimantan Timur

575

2011

2014

Kalimantan Barat

550

2011

2014

Kalimantan Timur

488

2008

2011

Kalimantan Timur

481

2011

2014

Kalimantan Timur

460

2015

432

2015

400

2011

357

2015

Kalimantan Timur

345

2015

Kalimantan Tengah

290

2015

Kalimantan Timur

246

2011

Kalimantan

Kalimantan Selatan Kalimantan Barat 2015

2014

ŬĂůŝŵĂŶƚĂŶƟŵƵƌ

Kalimantan Tengah


No 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34

Proyek MP3EI Pelebaran jalan menuju kawasan wisata sepanjang ϯϬŬŵ;WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĞƐƟŶĂƐŝWƵůĂƵĞƌĂǁĂŶĚĂŶ Tanjung Batu) Kanpel Sei Nyamuk Peningkatan jalan dari Sampit -‐ Sp. Runtu -‐ Pangkalan Bun -‐ Kumai -‐ Sp. Runtu -‐runtu -‐ 399 km Pengembangan Pangkalan Bun (58,5 Km) Pelabuhan Tongkang Bangkuang (17 Km) Pelabuhan Tongkang Tanjung Isuy (90 Km) Pelabuhan Tanah Grogot Kanpel Nunukan Pembangunan jalan lingkungan kawasan wisata ƚĞƌƉĂĚƵ;WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶĞƐƟŶĂƐŝWƵůĂƵĞƌĂǁĂŶ dan Tanjung Batu) Pembangunan Intake dan saluran transmisi air baku Palingkau 220 I/s WĞŶŐĞŵďĂŶŐĂŶWĞůĂďƵŚĂŶWŽŶƟĂŶĂŬ;ϱϱ<ŵͿ WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ:ĂůĂŶWŽŶƟĂŶĂŬͲ^ĞŝWŝŶǇƵŚͲ^ĞŝƵƌŝ͕ 42 km


Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

200

2011

2015

Kalimantan Timur

192

2015

186,35

2011

178 176 176 163 152

2015 2015 2015 2015 2015

150

2011

2015

Kalimantan Timur

126,60

2011

2012

Kalimantan Tengah

116

2015

104,25

2011

Kalimantan Timur 2014

Kalimantan Tengah Kalimantan Tengah Kalimantan Tengah Kalimantan Timur Kalimantan Timur Kalimantan Timur

Kalimantan Barat 2014

Kalimantan Barat

BUMN No

Proyek MP3EI

1

Proyek &ŝďĞƌKƉƟĐŽǀĞƌĂŐĞ dan BTS Pembangunan pembangkit listrik Kalimantan Timur -‐ PLN Pembangunan pembangkit listrik Kalimantan Barat -‐ PLN Pembangunan pembangkit listrik Kalimantan Tengah -‐ PLN Pembangunan pembangkit listrik Kalimantan Selatan -‐ PLN Pembangunan fasilitas transmisi kelistrikan di Kalimantan Barat -‐ PLN Bandara Balikpapan PLTU Sampit (2x25 MW) Pembangunan fasilitas transmisi kelistrikan di Kalimantan Timur -‐ PLN Pembangunan fasilitas transmisi kelistrikan di Kalimantan Tengah -‐ PLN Pembangunan Jaringan Transmisi PLN Sampit-‐ Pangkalan Bun Pembangunan fasilitas transmisi kelistrikan di Kalimantan Selatan -‐ PLN

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12


Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

2011

2015

Kalimantan

7.270

2011

2015

Kalimantan Timur

6.819

2011

2015

Kalimantan Barat

4.686

2011

2015

Kalimantan Tengah

3.541

2011

2015

Kalimantan Selatan

1.608,77

2011

2015

Kalimantan Barat

1.600 1.110

2011 2015

2014

Kalimantan Timur Kalimantan Tengah

1.035,16

2011

2015

Kalimantan Timur

947,10

2011

2015

Kalimantan Tengah

750

2011

2014

Kalimantan Tengah

655,40

2011

2015

Kalimantan Selatan

203

204


13 14 15 16 17 18 19

Pembangunan Transmisi Tegangan Tinggi 150 KV Palangka Raya-‐ Kuala Kurun Pengembangan kapasitas Pelabuhan Kumai di Kabupaten Kumai, Kalimantan Tengah Pengembangan fasilitas TPK Banjarmasin Pembangunan Jaringan Transmisi Tegangan Tinggi 150 KV Muara Teweh-‐Buntok Pembangunan PLTU Buntok 2 x 7 MW Pembangunan PLTU 2 x 3 MW Kuala Pembuang Pengembangan Pelabuhan Bumiharjo

600

2015

Kalimantan Tengah

400

2015

Kalimantan Tengah

350

2012

2012

Kalimantan Timur

350

2011

2013

Kalimantan Timur

245 108 104,62

2015 2015 2010

2012

Kalimantan Tengah Kalimantan Tengah Kalimantan Tengah

Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

CAMPURAN No 1 2 3 4 5

Proyek MP3EI Pembangunan Jalur Kereta Api Puruk Cahu -‐ Tanjung Isuy sepanjang 203 km Pembangunan Jalur Kereta Api Puruk Cahu -‐ Bangkuang sepanjang 185 km Kalimantan WŽǁĞƌWůĂŶƚ(700 MW) Pembangunan PLTU PT IDMU 2 x 100 MW Pembangunan PLTGU Bangkanai 120 MW di Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah.


2015

Kalimantan

15.000

2015

Kalimantan Tengah

7.000 2.000

2015 2011

Kalimantan Kalimantan Tengah

1.200

2012

2014

Kalimantan Tengah


ĂŌĂƌ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐdĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝĚŝ<ŽƌŝĚŽƌ^ƵůĂǁĞƐŝ PEMERINTAH No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Proyek MP3EI Peningkatan jalan dari Siwa -‐ Pare-‐pare -‐ Barru -‐ Maros -‐ Makassar (293 km) Peningkatan Jalan Parigi -‐ Poso -‐ Tentena -‐ Tidantana (Batas Sulsel) (298 km) Peningkatan jalan mendukung kegiatan tambang/ industri nikel di Kolaka Utara menuju ke Pelabuhan Lasususa (132 km) Peningkatan Jalan Kendari -‐ Asera Satker Sementara Pembangunan Faspel Laut Garongkong Peningkatan Jalan Maros-‐Watampone-‐Pelabuhan Bajoe (150,74 km) Lanjutan Pembangunan Fasilitas Pelabuhan Laut Gorongkong, Sulawesi Selatan Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Tahuna Peningkatan jalan dari Batas Sultra -‐ Malili -‐ Masamba -‐ Palopo -‐ Siwa (318 km) Lanjutan Pembangunan Fasilitas Pelabuhan Laut Bungkutok, Sulawesi Tenggara Unit Penyelenggara Pelabuhan Lirung Lanjutan Pembangunan Fasilitas Pelabuhan Laut Bitung, Sulawesi Utara Peningkatan Jalan Sp-‐Torobulu-‐Lainea-‐Kendari (127 km) Lanjutan Pembangunan Fasilitas Pelabuhan Laut Pantoloan, Sulawesi Tenggara Satker Sementara Pembangunan Fasilitas Pelabuhan Bitung -‐ Sulut Lanjutan Pembangunan Fasilitas Pelabuhan Laut Anggrek, Gorontalo Lanjutan Pembangunan Fasilitas Pelabuhan Gorontalo Pelabuhan Bau -‐ Bau Pelabuhan Raha Peningkatan Jalan Majene -‐ Polewali (49,8 km)


Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

971

2012

2014

Sulawesi Selatan

709

2013

2014

Sulawesi Tengah

294

2012

2014

Sulawesi Tenggara

280

2012

2014

Sulawesi Tenggara

252

2011

2014

Sulawesi Selatan

235

2011

2014

Sulawesi Selatan

217

2011

2015

Sulawesi Selatan

215

2011

2014

Sulawesi Utara

213

2012

2014

Sulawesi Selatan

186

2011

2014

Sulawesi Tenggara

182

2011

2014

Sulawesi Utara

173

2011

2015

Sulawesi Utara

167

2012

2014

Sulawesi Tenggara

161

2011

2014

Sulawesi Tengah

155

2011

2014

Sulawesi Utara

142

2011

2013

Gorontalo

135

2011

2013

Gorontalo

126 114 104

2011 2011 2011

2014 2014 2013

Sulawesi Tenggara Sulawesi Tenggara Sulawesi Barat

205

206


BUMN No

Proyek MP3EI

1 2

Pembangunan Proyek DS LNG, Kab. Mamuju, Sulawesi Barat Pembangunan PLTM Ratelimbong-‐Kolaka 2MW, PLTU Sulsel Baru 2,50MW, PLTG Sulsel Baru 50MW & 100MW, PLTD Selayar 2MW Pembangunan PLTM (Sansarino 1MW; Tomini II 2x1MW; Sawidago II 1MW), PLTU (Leok 2x3MW; Kolonodale 2x3MW; Ampana 2x3MW; Toli-‐toli 2x3MW; Bangkir 2x3MW; Tambu 2x3MW), PLTG Luwuk 10MW Pembangunan PLTP Kotamobagu 4x20MW, Kab. Kotamobagu, Sulawesi Utara Pembangunan Jaringan Transmisi Prov. Sulawesi Tengah 1472 km Pembangunan PLTU (Kendari 2x10MW; Wangi-‐wangi 2x3MW; Raha 2x3MW), PLTM Rongi 1MW, PLTD Raha 3MW Pembangunan Jaringan Transmisi Prov. Sulawesi Selatan 757 km Pembangunan PLTU Gorontalo Baru (2x25 MW) Pengembangan WKP Marana (20 MW), Sulawesi Tengah Pembangunan Jaringan Transmisi Prov. Sulawesi Tenggara 1.000 km Pembangunan Gardu Induk di Prov. Sulawesi Selatan Pembangunan Jaringan Transmisi Prov. Gorontalo 746 km Pembangunan Gardu Induk di Prov. Sulawesi Utara Pembangunan Gardu Induk di Prov. Sulawesi Tengah Pembangunan Gardu Induk di Prov. Sulawesi Tenggara Pembangunan PLTM (Bonehau 2x2MW; Budaong-‐Budaong 2x1MW; Kalukku 1MW, Balla 1MW), Pembangunan Jaringan Transmisi Prov. Sulawesi Utara 228 km Pembangunan Gardu Induk di Prov. Gorontalo

3

4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

Nilai Investasi (IDR Miliar) 5.602 5.174

Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

2011 2011

2014

Sulawesi Barat Sulawesi Selatan

3.469

2011

2015

Sulawesi Tengah

2.540

2014

2015

Sulawesi Utara

1.888 1.020

2011 2011

2015 2015

Sulawesi Tengah Sulawesi Tenggara

917 880 640 554 552 413 330 322 273 192

2011 2011 2011 2011 2011 2011 2011 2011 2011 2011

2015

Sulawesi Selatan Gorontalo Sulawesi Tengah Sulawesi Tenggara Sulawesi Selatan Gorontalo Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Tenggara Sulawesi Barat

126 125

2011 2011

2014 2015

Sulawesi Utara Gorontalo

Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

2012

2014

Sulawesi

10.580

2012

2014

Sulawesi

3.847

2012

2014

Sulawesi

2.220 1.732

2011 2011

2014 2014

Sulawesi Selatan Sulawesi Utara

500

2011

2015

Sulawesi Utara

414

2011

2015

Sulawesi Utara

2015 2013 2015 2015 2015 2015 2014

CAMPURAN No

Proyek MP3EI

1

Mengembangkan device bagi end-‐user di Sulawesi

2

Pembangunan dan pengembangan ĂĐŬŚĂƵů͕ĐĐĞƐƐ͕EK͕^ĞƌǀŝĐĞ ĞŶƚĞƌ͕ĐŽƐǇƐƚĞŵĞǀĞůŽƉŵĞŶƚ͕/ŶĨƌĂƐƚƌƵĐƚƵƌĞ Membangun jaringan ĂĐŬďŽŶĞNasional (Palapa Ring) berbasiskan ĂĐƟǀĞŶĞƚǁŽƌŬƐŚĂƌŝŶŐ, baik jaringan bawah laut maupun terestrial yang bisa dipakai bersama di Sulawesi Perluasan Pelabuhan Makassar Pembangunan Jalan Tol Manado-‐Minut-‐Bitung/Pembangunan Jalan Express Way Manado -‐ Bitung (49 km) Pembangunan infrastruktur penunjang ekspor hasil perikanan Bitung Perluasan Pelabuhan Bitung

3

4 5 6 7



ĂŌĂƌ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐdĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝĚŝ<ŽƌŝĚŽƌĂůŝͲEƵƐĂdĞŶŐŐĂƌĂ PEMERINTAH No 1 2 3 4 5 6 7 8

Proyek MP3EI Penyelenggaraan Perkeretaapian di Bali untuk Mendukung Pariwisata Pembangunan intake dan jaringan transmisi mata air Guyangan Klungkung -‐ 40 l/s Peningkatan Jalan dari Bangau -‐ Dompu -‐ Ramba -‐ Lb. Bajo (159,25 Km) mendukung industri rumput laut Pembangunan IPA Ayung (400 l/s) dan Paned (300 l/s) Peningkatan Jalan Bolok -‐ Tenau -‐ Kupang -‐ Oesau -‐ Oesapa (59,35 Km) Peningkatan jalan Ende -‐ Maumere (Jalan Nasional), Maumere -‐ Megapanda (Jalan Strategis Nasional) total 138,293 km Pembangunan IPA Petanu (Tukad Petanu, Kabupaten Gianyar, Badung, dan Denpasar) 300 l/s Pembangunan IPA Kab. Kupang (100 l/s)


Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

12.100

2012

2017

Bali

1.108

2011

2011

Bali

322

2011

2014

NTT

160

2011

2015

Bali

127

2011

2014

NTT

111

2011

2015

NTT

110

2011

2012

Bali

105

2011

2014

NTT


Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

8.000

2011

2019

Jawa Timur

5.960

2011

2018

Jawa Timur

3.990

2011

2015

Bali-‐NTB-‐NTT

2.800 2.383 2.050

2010 2011 2011

2016 2015 2013

Jawa Timur Bali Jawa Timur, Bali

1.489

2011

2013

Jawa Timur, Bali

829

2011

2011

NTB

320 303 241

2013 2011 2008

2013 2014 2012

Bali NTT NTT

231

2011

2013

Bali-‐NTB-‐NTT

BUMN No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Proyek MP3EI Pembangunan Jalan Tol Probolinggo -‐ Banyuwangi (170,36 Km) Jalan Tol Pasuruan -‐ Probolinggo (45,32 km) Peningkatan ĮďĞƌ ŽƉƟĐ ĐŽǀĞƌĂŐĞ dan di metro regional dan ďĂĐŬďŽŶĞ serta penggelaran BTS Jalan Tol Surabaya -‐ Gempol -‐ Pasuruan (32 Km) Pengembangan Transmisi total 786 kms Pengembangan Bandara Ngurah Rai Pembangunan Jalan Tol Nusa Dua-‐Ngurah Rai-‐Benoa (7,5 km) Pembangunan dan Persiapan Pengoperasian Bandara Internasional Lombok WKP Bedugul (10 MW) Pengembangan Transmisi total 590 kms PLTU NTT Kupang 2X16,5 MW FTP1 Penambahan Armada Kapal Ferry Ro-‐ro Lintas Ketapang -‐ Gilimanuk 4 unit (1500 GT & 3000 GT)

13

PLTU NTT Ende FTP1 2x7MW

188

2008

2011

NTT

14

Pengembangan Transmisi total 324 kms Penambahan Armada Kapal Ferry Ro-‐ro Lintas Lembar -‐ Padang Bay 3unit (1.500 GT & 2.000 GT)

157

2011

2014

NTB

126

2011

2012

Bali-‐NTB-‐NTT

15

207

208


ĂŌĂƌ/ŶǀĞƐƚĂƐŝ/ŶĨƌĂƐƚƌƵŬƚƵƌǇĂŶŐdĞƌŝĚĞŶƟĮŬĂƐŝĚŝ<ŽƌŝĚŽƌWĂƉƵĂDĂůƵŬƵ PEMERINTAH No

Proyek MP3EI

1

Pembangunan Jalan Trans-‐Papua Pembangunan sarana irigasi di Pulau Buru dan Seram Timur Pembangunan Trans Maluku Peningkatan Jalan Manokwari -‐ Kebar (214 km) Peningkatan Jalan Kokas -‐ Fakfak -‐ Bomberai (140 km) Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan pendukung Trans Maluku Pembangunan prasarana air baku di Pulau Ambon dan Lease, dan pulau-‐pulau terselatan Maluku Peningkatan Jalan Kumbe -‐ Okaba -‐ Nakias (152 km) Jalan Propinsi dan Kabupaten Peningkatan Jalan Timika – Nabire (407,7 Km) Pelabuhan Serui WĞŶŝŶŐŬĂƚĂŶ:ĂůĂŶDĞƌĂƵŬĞͲDƵƟŶŐ;ϮϬϰŬŵͿ Peningkatan Jalan Manokwari – Bintuni (257 Km) Adpel Ambon Adpel Jayapura Satker Sementara Pembangunan Faspel Laut Raja Ampat dan Arar -‐ Sorong Pelabuhan Waren Lanjutan pembangunan Pelabuhan Samudera Perikanan Merauke Pembangunan Jalan Okaba -‐ Wambi Pelabuhan Teminabuan Pelabuhan Bade Pelabuhan Buli Pelabuhan Jailolo Adpel Merauke Pelabuhan Tobelo Satker Sementara Pembangunan Faspel Laut Falabisahaya -‐ Malut Pembangunan Dermaga Terminal Penumpang dan WĞƟ<ĞŵĂƐWĞůĂďƵŚĂŶĞƉĂƉƌĞ Pelabuhan Kaimana Pelabuhan Labuha/Babang Pelabuhan Sarmi Adpel Biak Pelabuhan Nabire Pelabuhan Agats

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32


Periode Mulai

Periode Selesai

2011

Lokasi Papua

1.111

2011

2014

Maluku

937 924 911

2011 2012 2012

2014 2014 2014

Maluku Papua Papua Barat

784

2011

2014

Maluku

760

2011

2014

Maluku

760

2011

2015

Papua

631 567 388 365 363 328

2011 2011 2011 2011 2011 2011

2014 2014 2014 2014 2014 2014

Papua Papua Papua Papua Barat Maluku Papua

318

2011

2014

Papua Barat

306

2011

2014

Papua

300

2011

2014

Papua

285 261 237 226 210 210 201

2011 2011 2011 2011 2011 2011 2011

2015 2014 2014 2014 2014 2014 2014

Papua Papua Papua Maluku Utara Maluku Utara Papua Maluku Utara

201

2011

2014

Maluku Utara

200

2011

2014

Papua

188 180 169 168 160 159

2011 2011 2011 2011 2011 2011

2014 2014 2014 2014 2014 2014

Papua Barat Maluku Utara Papua Papua Papua Papua


No

Proyek MP3EI

33 34 35 36 37 38

Pelabuhan Saunek Adpel Ternate Pelabuhan Kokas Unit Penyelenggara Pelabuhan Amamapare Pelabuhan Gebe Pengembangan pelabuhan di Sorong Peningkatan Jalan Daruba -‐ Wayabula (Jalan Strategis Nasional) -‐ 52 km Peningkatan Jalan Habema – Yaguru (110 + Km) Feasibility Study Pengembangan PLTA Mamberamo Pembangunan Dermaga General ĂƌŐŽ 100 meter-‐ WĞůĂďƵŚĂŶ^ŽĮĮ Pembangunan Dermaga General ĂƌŐŽ 100 meter-‐ Pelabuhan Merauke

39 40 41 42 43

Nilai Investasi (IDR Miliar) 153 150 145 135 134 129

Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

2011 2011 2011 2011 2011 2011

2014 2014 2014 2014 2014 2014

Papua Barat Maluku Utara Papua Barat Papua Maluku Utara Papua Barat

126

2011

2014

Maluku Utara

106 100

2011 2011

2014 2013

Papua Papua

100

2011

2014

Maluku Utara

100

2011

2014

Papua

Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

2011

2014

Maluku Utara

2011

2015

Papua

Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

2011

2015

Papua

14.790

2012

2014

Papua

9.530 9.000

2012 2012

2014 2015

Papua Papua

7.590

2012

2014

Papua

3.500 3.097 2.073 1.637 1.242

2012 2011 2011 2011 2011

2019 2015 2015 2015 2015

Papua Papua Barat Maluku Maluku Utara Papua

BUMN No 1 2

Proyek MP3EI Pengembangan Lapangan Panas Bumi Jailolo 2 x 5 MW, Kab. Halmahera Barat, Maluku Utara Pembangunan jaringan transmisi listrik di Papua

Nilai Investasi (IDR Miliar) 320 238

CAMPURAN No

Proyek MP3EI

1

Jayapura WŽƌƚ Pembangunan jaringan backhaul, access/lastmile, NOC, Sub-‐sistem Service ŽŶƚƌŽů, OSS/BSS, ƉůĂƞŽƌŵ aplikasi, pengembangan ekosistem skala nasional ŵĂƵƉƵŶƵŶŝŬ͕ƉĞƌĞŶĐĂŶĂĂŶ͕ŽƉƟŵĂƐŝ͕ĚĂŶ pemasaran, serta pembangunan ƌĞŐŝŽŶĂů center, ƐƵƉƉŽƌƚ center, dan infrastruktur lain Pengembangan device bagi end-‐user Pelabuhan Merauke Pembangunan jaringan ĂĐŬďŽŶĞ Nasional (Palapa Ring) berbasiskan ĂĐƟǀĞ ŶĞƚǁŽƌŬ sharing dan jaringan ĐŽƌĞ Pembangunan PLTA 300 MW di Urumuka Pembangkit Listrik di Papua Barat Pembangkit Listrik di Maluku Pembangkit Listrik di Maluku Utara Pembangkit Listrik di Papua

2

3 4 5 6 7 8 9 10


209

210


No 11 12 13 14

Proyek MP3EI ZŝŶŐƌŽĂĚ Pulau Morotai, Jalan Sepanjang 234.59 Km, Jembatan Sepanjang 275 m untuk menunjang kegiatan perikanan dan pariwisata Peningkatan kapasitas kargo Pelabuhan Laut Timika Pengembangan Lapangan Songa Wayaua 5 MW Rehabilitasi Bandara termasuk Perpanjangan Runway Bandar Udara Morotai


Periode Mulai

Periode Selesai

Lokasi

614

2011

2014

Maluku Utara

500 160

2011 2011

2015 2015

Papua Maluku Utara

150

2011

2014

Maluku Utara

MASTERPLAN PERCEPATAN DAN PERLUASAN PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA Republik Indonesia

Recommend Documents