MAKALAH ADMINSTRASI BISNIS
MANAJEMEN BISNIS STRATEGIK PT AQUA GOLDEN MISSISIPPI
Oleh Bayu Putra 14121037
Dosen Putri Taqwa Prasetyaningrum, ST., MT.
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCUBUANA YOGYAKARTA 2015
KATA PENGANTAR Puji sukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas izin dan karunianya penyusun dapat menyelesaikan makalah dengan judul “Sejarah Visi Misi serta Strategi yang digunakan PT. Aqua Golden Missisippi” ini tepat pada waktunya, sholawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada nabi besar Muhammad SAW. Makalah “Sejarah Visi Misi Serta strategi yang digunakan PT. Aqua Golden Missisipi” ini dibuat dalam rangka pemenuhan tugas matakuliah Administrasi Bisnis, juga dibuat untuk memberikan pengetahuan dan wawasan kepada penyusun secara lebih mendalam mengenai visi, misi dan strategi suatu perusahaan dalam menajalankan dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Tentunya dalam kesempatan yang baik ini penyusun menyampaikan terimakasih kepada Ibu Putri Taqwa Prasetyaningrum, ST., MT. selaku dosen yang telah memberikan pengetahuan dan wawasan yang lebih luas mengenai matakuliah Administrasi Bisnis sehingga penyusun dapat menyelesaikan tugas seusuai dengan harapan juga kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan makalah ini. Dalam penyusunan makalah ini penyusun menyadari masih terdapat banyak kekurangan disana sini, untuk itu kritik dan saran yang konstruktif demi tersempurnakannya makalah ini sangat penyusun harapkan. Akhirnya penyusun berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat sebagai sumber informasi mengenai judul yang terkait dan sebagai bahan bacaaan untuk menambah wawasan secara khusus untuk penyusun dan umunya bagi semua pembaca.
Yogyakarta, 21 Oktober 2015
Penyusun
i
DAFTAR ISI Kata Pengantar ......................................................................................................i Daftar Isi ................................................................................................................ii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ................................................................................................1 1.2 Rumusan Masalah ...........................................................................................1 1.3 Tujuan..............................................................................................................2 1.4 Manfaat............................................................................................................2 BAB II TINJUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Manajemen Strategik ....................................................................3 2.2 Proses Manajemen Strategik ...........................................................................4 2.3 Pemeriksaan Strategik .....................................................................................4 2.4 Sistem perencanaan Strategik..........................................................................5 BAB III PEMBAHASAN 3.1 Sejarah Perusahaan ..........................................................................................6 3.2 Visi Misi Perusahaan .......................................................................................7 3.3 Manajemen Strategi Perusahaan .....................................................................8 BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan......................................................................................................10 4.2 Saran ................................................................................................................10 DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I PENDAHULAN 1.1 Latar belakang Air minum dalam kemasan atau AMDK merupakan salah satu jenis produk yang saat ini menjanjikan keuntungan, karena air merupakan kebutuhan pokok setiap makhluk hidup terlebih lagi manusia. AMDK yang pada mulanya hanya dikonsumsi oleh sebagian orang saja saat ini sudah digunakan oleh semua kalangan masyarakat, salah satu pelopor dan leader produk AMDK ini adalah Aqua yang diproduksi oleh PT. Aqua Golden Missisippi. Aqua yang pada awalnya memiliki kesulitan dalam penjualan karena masyarakat pada waktu itu belum mengetahui mengenai air yang dikemas dan enggan untuk membelinya, namun seiring dengan berjalannya waktu Aqua akhirnya menjadi produsen yang dikenal diseluruh Indonesia dan menjadi pemimpin pasar AMDK. Melihat perkembangan Aqua sebagai produsen AMDK yang cukup pesat dari waktu ke waktu penyusun ingin mengetahui secara lebih mendalam bagaimana penerapan manajemen secara (khusus manajemen strategik) yang dilakukan PT. Aqua Golden Missisipi hingga bisa sampai sekarang ini, atas dasar itulah penyusun membuat makalah dengan judul “Sejarah Visi Misi dan Strategi yang Digunakan PT Aqua Golden Missisippi” supaya penyusun dapat melihat perkembangan dan penerapan manajemen strategik dari waktu ke waktu.
1.2 Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah berdasarkan latar belakang yang diatas, yaitu: a. Bagaimana gambaran umum PT. Aqua Golden Missisippi? b. Seperti apa sejarah perkembangan PT. Aqua Golden Missisippi? c. Bagaimana penerapan Manajemen Strategik di PT. Aqua Golden Missisippi?
1
1.3 Tujuan Berdasarkan Latar belakang dan rumusan masalah yang telah disinggung sebelumnya, maka terdapat beberapa tujuan yang ingin dicapai dari disusunnya makalah ini, yakni: a. Mengetahui gambaran umum PT. Aqua Golden Missisippi b. Mengetahui sejarah perkembangan PT. Aqua Golden Missisippi c. Mengetahui bagaimana penerapan Manajemen Strategik di PT. Aqua Golden Missisippi 1.4 Manfaat Dari tujuan yang telah ditetapkan, diharapkan penyusun ataupun pembaca dapat mendapatkan manfaat sebagai berikut: a. Memenuhi salah satu syarat penyusunan tugas pembuatan makalah b. Mengetahui cara penerapan manajemen strategik disuatu perusahaan c. Mengetahui bagaimana penerapan Contoh yang baik penyusunan visi dan misi disuatu perusahaan.
2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Manajemen Strategik Manajemen strategik merupakan suatu proses yang dinamik karena berlangsung secara terus-menerus dalam suatu organisasi. Setiap strategi selalu memerlukan peninjauan ulang dan bahkan mungkin perubahan di masa depan. Salah satu alasan utama mengapa demikian halnya ialah karena kondisi yang dihadapi oleh satu organisasi, baik yang sifatnya internal maupun eksternal selalu berubah-ubah pula. Dengan kata lain strategi manajemen dimaksudkan agar organisasi menjadi satuan yang mampu menampilkan kinerja tinggi karena organisasi yang berhasil adalah organisasi yang tingkat efektifitas dan produktivitasnya makin lama makin tinggi. Menurut Fred R. David, manajemen strategik adalah seni dan ilmu untuk ’formulasi-implementasi dan evaluasi’ keputusan-keputusan yang bersifat lintas fungsional, yang digunakan sebagai panduan tindakan bagi fungsi SDM, pemasaran keuangan, produksi, dan lain-lain agar organisasi dapat mencapai tujuannya. Keputusan-keputusan yang bersifat lintas fungsional inilah yang dapat ditafsirkan sebagai strategi.
Gambar 1. Manajemen Strategik PDCA
3
2.2 Proses Manajemen Strategik
Gambar 2. Proses Manajemen Strategi
2.3 Pemeriksaan strategis Pemeriksaan strategis adalah bentuk pemeriksaan manajemen yang melihat perusahaan dalam perspektif luas dan menyediakan penilaian komprehensif terhadap situasi strategis perusahaan. Pemeriksaan strategis meliputi aspek-aspek utama proses manajemen strategis dan menempatkannya dalam kerangka kerja pengambilan keputusan. Kerangka kerja tersebut terdiri dari delapan langkah yang saling berhubungan; a. Evaluasi hasil kinerja perusahaan saat ini dalam hal tingkat pengembalian investasi, profitabilitas, dan sebagainya, dan misi, tujuan, strategi, dan kebijakan saat ini; b. Pemeriksaan dan evaluasi terhadap manajer strategis perusahaan, yaitu dewan komisaris dan manajemen puncak; c. Pengamatan lingkungan eksternal untuk mencari faktor-faktor strategis yang merupakan kesempatan dan ancaman;
4
d. Pengamatan lingkungan internal perusahaan untuk menentukan factor – faktor strategis yaitu kekuatan dan kelemahan. e. Menganalisis faktor-faktor strategis (SWOT) untuk menunjukkan dengan tepat masalah yang ada, dan meninjau dan merevisi misi dan tujuan jika diperlukan; f. Membuat, menyeleksi, dan menyeleksi strategi alternatif terbaik berdasarkan analisis yang dilakukan pada langkah 5; g. Mengimplementasi strategi yang dipilih dengan dengan membuat program, anggaran, dan prosedur; h. Mengevaluasi strategi yang diimplementasi dengan menggunakan sistem umpan balik, dan mengendalikan berbagai aktivitas untuk memastikan penyimpangan minimal dari yang mereka rencanakan.
2.4 Sistem Perencanaan Strategis Menurut Bryson-Roering, perencanaan strategis merupakan suatu sistem dimana manajer membuat, mengimplementasikan, dan mengendalikan keputusan penting lintas fungsi dan level dalam perusahaan. Sistem perencanaan strategis harus menjawab empat pertanyaan mendasar yaitu kemana kita pergi (misi), bagaimana kita memperolehnya (strategi), apakah cetak biru tindakan kita (anggaran), dan bagaimana kita mengetahui jalur yang kita lalui (pengendalian). Bryson (1999) mengusulkan suatu proses perencanaan stratejik untuk organisasi nirlaba dan pemerintahan, yang mencakup langkah-langkah sebagai berikut: a. Identifikasi mandat organisasi b. Memperjelas misi dan nilai-nilai organisasi c. Penilaian terhadap lingkungan eksternal d. Penilaian terhadap lingkungan internal e. Identifikasi isu-isu strategis yang dihadapi organisasi f. Merumuskan strategi untuk mengelola isu strategis g. Penetapan visi organisasi yang efektif dan efesien.
5
BAB III ISI 3.1 Sejarah Perusahaan Tirto Utomo memulai usahanya dengan meresmikan PT Golden Mississippi pada tahun 1973. Nama perusahaan tersebut kemudian berubah menjadi PT Aqua Golden Mississippi pada tahun 1989. Sampai dengan saat ini, Grup AQUA terdiri dari PT Aqua Golden Mississippi, PT Tirta Investama, dan PT Tirta Sibayakindo yang semuanya berlokasi di Indonesia, serta Ibic Bhd. Ltd. yang berlokasi di Brunei Darussalam. Pada tanggal 4 September 1998, terjadi aliansi strategis PT Tirta Investama
dengan
DANONE,
dimana
DANONE,
kelompok
usaha
multinasional yang berpusat di Paris, Perancis melalui DANONE Asia Holding Pte.Ltd bergabung ke PT Tirta Investama sebagai minority shareholder. Selanjutnya PT Tirta Investama, PT Aqua Golden Mississippi dan PT Tirta Sibayakindo sepakat untuk bersinergi sebagai Grup AQUA. Pada awal berdiri, sumber air untuk bahan baku berasal dari sumur bor. Namun sejak tahun 1982, bahan baku diambil dari sumber air alami di pegunungan yang mengalir sendiri (mountain self-flowing spring) dengan pertimbangan bahwa air bahan baku dari mountain self-flowing spring mengandung komposisi mineral alami. Guna memastikan bahwa pengelolaan air yang dilakukan dapat menjaga keseimbangan alam, Grup AQUA memiliki dan menerapkan Kebijakan Perlindungan Sumber Daya Air yang merujuk pada komitmen DANONE mengenai perlindungan lingkungan. Kebijakan tersebut memastikan bahwa pendayagunaan air selalu menjamin kemurnian dan kualitas sumber air untuk kualitas dan keamanan produk, menjaga kelestarian sumber daya airnya, berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan di wilayah operasi serta melindungi dan turut mempromosikan adat dan cagar budaya di sekitar wilayah operasi. Dalam memilih sumber daya air, AQUA memenuhi 9 kriteria dan 5 tahapan seleksi yang melibatkan para ahli geologi dan hidrogeologi dengan sedikitnya memerlukan satu tahun untuk mempelajari karakteristik mata air tersebut. Semua itu dilakukan guna
6
menjamin sumber mata air pegunungan yang alami dan sesuai dengan ketentuan baku mutu Grup AQUA, DANONE, maupun regulasi yang berlaku. Pengelolaan sumber daya air yang dilakukan oleh Grup AQUA merujuk pada Undang-undang No.7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air dan Peraturan Pemerintah No.42 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sumber Daya Air. Dalam mengelola sumber daya air, Grup AQUA menjalankan program kemitraan dengan melibatkan pemerintah, LSM dan masyarakat setempat. Kami mengembangkan program pertanian berkelanjutan bersama dengan masyarakat untuk memastikan bahwa selain meningkatkan kesejahteraan masyarakat, kami juga menjaga sumber air dari pencemaran bahan kimia. Selain itu, kami turut merehabilitasi infrastruktur irigasi sehingga pengelolaan air untuk pertanian menjadi lebih efisien.
3.2 Visi Misi Perusahaan a. Visi Perusahaan 1) Memberikan hidrasi berkualitas untuk kesehatan yang lebih baik bagi sebanyak mungkin masyarakat indonesia melalui produk dan layanan. 2) Membangun organisasi yang dinamis, terbuka, beretika dengan budaya pembelajaran yang memberikan kesempatan berkembang yang unik bagi karyawan. 3) Menjadi acuan dalam pembangunan berkelanjutan, melindungi sumberdaya
airnya,
melestarikan
lingkungan,
memberdayakan
masyarakat dan mempromosikan serta mendorong masyarakat untuk menjadi lebih “bertanggung jawab terhadap lingkungan”.
b. Misi Perusahaan Memberikan kesehatan melalui pangan kepada sebanyak mungkin orang.
7
3.3 Manajemen Strategi Perusahaan Grup AQUA menerapkan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik demi memastikan jalannya roda bisnis perusahaan secara bertanggung jawab, mematuhi segala peraturan dan hukum yang berlaku, serta memperhatikan keseimbangan aspek keberhasilan ekonomi dan kemajuan sosial-lingkungan. Selain itu, penerapan tata kelola perusahaan yang baik menjadi bukti perusahaan dalam menjaga kepercayaan investor yang pada akhirnya dapat meningkatkan nilai tambah bagi mereka. Oleh karena itu, demi menciptakan tata kelola perusahaan yang baik di seluruh kegiatan operasional perusahaan, Grup AQUA mengadopsi perangkat pengukuran sebagai bentuk penerapan prinsip tata kelola DANONE di berbagai country business unit (CBU) yang disebut DANgo (DANONE Governing and Operating Process). Hal tersebut berguna untuk memberikan pengarahan lebih jelas dan terukur, sekaligus mendukung pengelolaan bisnis secara aman, efisien dan berkelanjutan. Dalam berbisnis, Grup AQUA selalu menjaga iklim usaha serta persaingan yang sehat dan taat hukum. Dalam rangka mewujudkan praktik bisnis yang berkelanjutan, para pemangku kepentingan berperan besar dalam menyukseskan tujuan tersebut. Kami percaya bahwa kesinambungan suatu usaha dapat tercapai dan bisa dinikmati oleh pihak-pihak yang terlibat di dalamnya apabila diikuti dengan keseriusan dalam meraih objektif yang dituju. Seiring dengan perkembangan bisnis Grup AQUA, kami rutin mengadakan pertemuan dengan para pemangku kepentingan, termasuk untuk senantiasa menciptakan hubungan baik dengan pelanggan, mitra bisnis, dan masyarakat luas dari tahun ke tahun. Merupakan kebanggaan bagi kami jika dapat menyaksikan para pemangku kepentingan dapat memperoleh manfaat dari ikatan hubungan yang solid dan berkelanjutan dengan kami. Pada tahun 2011, Grup AQUA melakukan pemetaan risiko, pemetaan pemangku kepentingan dan audit persepsi di tingkat nasional. Berdasarkan hasil riset tersebut, kami memprioritaskan isu-isu strategis yang selanjutnya kami gunakan untuk mempertajam arah dan strategi keberlanjutan Grup
8
AQUA. Kami juga menggunakan hasil pemetaan risiko dan audit tersebut untuk lebih jauh mengenal, memahami serta mempererat hubungan dengan para pemangku kepentingan yang terdiri dari karyawan, serikat pekerja, masyarakat lokal, konsumen, investor, mitra bisnis, pemasok, pesaing, pemerintah dan media massa. Untuk menyikapi berbagai ekspektasi dari para pemangku kepentingan, kami melakukan upaya-upaya keberlanjutan yang berfokus pada keempat pilar AQUA Lestari. Tujuan utamanya membangun hubungan dengan seluruh pemangku kepentingan yang partisipatif dan mendukung kemitraan multi pihak Pemahaman mengenai kondisi sosial di sekitar lokasi operasional juga membuat kami tidak pernah terlibat dalam persengketaan dengan masyarakat lokal selama periode pelaporan.
9
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan PT. Aqua Golden Missisippi merupakan perusahan yang bergerak secara khusus dibidang air minum dalam kemasan (AMDK) dengan brand aqua, Aqua menerapkan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik demi memastikan jalannya roda bisnis perusahaan secara bertanggung jawab, mematuhi segala peraturan dan hukum yang berlaku, serta memperhatikan keseimbangan aspek keberhasilan ekonomi dan kemajuan sosial-lingkungan. Selain itu, penerapan tata kelola perusahaan yang baik menjadi bukti perusahaan dalam menjaga kepercayaan investor yang pada akhirnya dapat meningkatkan nilai tambah bagi mereka.
4.2 Saran Setelah dilakukan pemikirian dan curah gagasan, terdapat beberapa saran yang mungkin bisa diterapkan di PT. Aqua Golden Missisippi untuk kemajuan dimasa yang akan datang, yaitu: a. Perusahaan harus selalu menegmebangkan produknya secara lebih kreatif dan inovatif supaya tidak “kalah saing” oleh perusahaan dengan produk sejenis yang kita tahu semakin lama semakin banyak bermunculan b. Memanfaatkan sarana IPTEk sebagai salah satu jalan untuk tetap exsis dan dekat dengan masyrakata c. Menjaga dan melestarikan alam sebagai sumber daya yang dapat dimanfaatkan secara terus menerus tanpa eksploitasi yang berlebihan.
10
DAFTAR PUSTAKA Aqua Group. 2012. Laporan berkelanjutan 2011-2012. Perusahaan Aqua. 2005. Visi misi perusahaan aqua.
11