LAPORAN PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG) PT BANK MAYBANK SYARIAH INDONESIA TAHUN 2013
Report on the Implementation of Good Corporate Governance (GCG) PT Bank Maybank Syariah Indonesia Year 2013
DAFTAR ISI List of Contents
A.
KESIMPULAN UMUM a.
Gambaran umum pelaksanaan Good Corporate Governance (GCG) termasuk peringkat masing-masing faktor serta nilai komposit dan predikatnya General description on the implementation of Good Corporate Governance (GCG) including the rating of each factors as well as the composite score and predicate
b.
Kelemahan dan Kekuatan Pelaksanaan GCG Secara Umum General Weakness and Strength in the Implementation of GCG
c.
Langkah Perbaikan Beserta Target Waktu Pelaksanaannya Corrective Measures and Target Date
d.
Realisasi Pelaksanaan Langkah Perbaikan Periode Sebelumnya Beserta Waktu Penyelesaian dan Kendala Penyelesaiannya The Realization of Corrective Measures in Previous Period as well as the Target Date for Completion and Constraint.
B.
KEPEMILIKAN SAHAM ANGGOTA DEWAN KOMISARIS YANG MENCAPAI 5% (LIMA PERSEN) ATAU LEBIH DARI MODAL DISETOR, YANG MELIPUTI JENIS DAN JUMLAH LEMBAR SAHAM PADA MSI SHARE OWNERSHIP BY BOC UP TO 5% OR MORE OF THE PAID UP CAPITAL INCLUDING TYPES AND NUMBER OF SHARES IN MSI
C.
KEPEMILIKAN SAHAM ANGGOTA DIREKSI YANG MENCAPAI 5% (LIMA PERSEN) ATAU LEBIH DARI MODAL DISETOR, YANG MELIPUTI JENIS DAN JUMLAH LEMBAR SAHAM PADA MSI, BANK LAIN, DAN PERUSAHAAN LAIN YANG BERKEDUDUKAN BAIK DI DALAM MAUPUN DI LUAR NEGERI SHARE OWNERSHIP BY BOD UP TO 5% OR MORE OF THE PAID UP CAPITAL INCLUDING TYPES AND NUMBER OF SHARES IN MSI, OTHER BANKS, AND OTHER COMPANIES IN DOMESTIC AND OVERSEAS
D.
HUBUNGAN KEUANGAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DENGAN PEMEGANG SAHAM PENGENDALI, ANGGOTA DEWAN KOMISARIS LAIN DAN/ATAU ANGGOTA DIREKSI MSI FINANCIAL RELATIONS BETWEEN BOC MEMBERS AND CONTROLLING SHAREHOLDER, OTHER BOC MEMBERS AND/OR BOD MEMBERS OF MSI
E.
HUBUNGAN KEUANGAN ANGGOTA DIREKSI DENGAN PEMEGANG SAHAM PENGENDALI, ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN/ATAU ANGGOTA DIREKSI MSI LAINNYA FINANCIAL RELATIONS BETWEEN BOD MEMBERS AND CONTROLLING SHAREHOLDER, BOC MEMBERS AND/OR OTHER BOD MEMBERS OF MSI
F.
HUBUNGAN KELUARGA ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DENGAN PEMEGANG SAHAM PENGENDALI, ANGGOTA DEWAN KOMISARIS LAIN DAN/ATAU ANGGOTA DIREKSI MSI FAMILY RELATIONS BETWEEN BOC MEMBERS AND CONTROLLING SHAREHOLDER, OTHER BOC MEMBERS AND/OR BOD MEMBERS OF MSI
G.
HUBUNGAN KELUARGA ANGGOTA DIREKSI DENGAN PEMEGANG SAHAM PENGENDALI, ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN/ATAU ANGGOTA DIREKSI MSI LAINNYA FAMILY RELATIONS BETWEEN BOD MEMBERS AND CONTROLLING SHAREHOLDER, BOC MEMBERS AND/OR OTHER BOD MEMBERS OF MSI
H.
RANGKAP JABATAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS PADA PERUSAHAAN ATAU LEMBAGA LAIN CONCURRENT POSITION OF BOC MEMBERS IN OTHER COMPANY OR INSTITUTION
I.
RANGKAP JABATAN SEBAGAI ANGGOTA DEWAN PENGAWAS SYARIAH PADA LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH LAINNYA CONCURRENT POSITION OF SYARIAH SUPERVISORY BOARD (DPS) MEMBERS IN OTHER SYARIAH FINANCIAL INSTITUTION
J.
STRUKTUR KOMITE, ANGGOTA KOMITE, KEANGGOTAAN KOMITE, DAN KEAHLIAN ANGGOTA KOMITE STRUCTURE OF COMMITTEES, MEMBERS OF COMMITTEES, AND EXPERTISE OF COMMITTEE MEMBERS
K.
DAFTAR KONSULTAN, PENASIHAT ATAU YANG DIPERSAMAKAN DENGAN ITU YANG DIGUNAKAN OLEH MSI LIST OF CONSULTANTS RETAINED BY MSI
L.
KEBIJAKAN REMUNERASI DAN FASILITAS LAINNYA (REMUNERATION PACKAGE) YANG DITETAPKAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM BAGI DEWAN KOMISARIS, DIREKSI, DAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH. POLICY ON REMUNERATION AND OTHER FACILITIES (REMUNERATION PACKAGE) DETERMINED BY GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS (RUPS) FOR BOC, BOD, AND DPS
M.
RASIO GAJI TERTINGGI DAN GAJI TERENDAH RATIO OF THE HIGHEST AND LOWEST SALARY
N.
FREKUENSI RAPAT DEWAN KOMISARIS FREQUENCY OF BOC MEETING
O.
FREKUENSI RAPAT DEWAN PENGAWAS SYARIAH FREQUENCY OF DPS MEETING
P.
JUMLAH PENYIMPANGAN (INTERNAL FRAUD) YANG TERJADI DAN UPAYA PENYELESAIAN OLEH MSI NUMBER OF INTERNAL FRAUD AND THE SETTLEMENT MEASURES BY MSI
Q.
JUMLAH PERMASALAHAN HUKUM DAN UPAYA PENYELESAIAN OLEH MSI NUMBER OF LEGAL CASES AND THE SETTLEMENT MEASURES BY MSI
R.
TRANSAKSI YANG MENGANDUNG BENTURAN KEPENTINGAN TRANSACTIONS INVOLVING CONFLICT OF INTEREST
S.
BUY BACK SHARES DAN/ATAU BUY BACK OBLIGASI MSI BUY BACK SHARES AND/OR BUY BACK BONDS
T.
PENYALURAN DANA UNTUK KEGIATAN SOSIAL DISBURSEMENT OF FUNDS FOR SOCIAL ACTIVITIES
U.
PENDAPATAN NON HALAL DAN PENGGUNAANNYA NON-HALAL (TAINTED) INCOME
LAPORAN PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG) PT BANK MAYBANK SYARIAH INDONESIA TAHUN 2013 _________________ Report on the Implementation of Good Corporate Governance (GCG) PT Bank Maybank Syariah Indonesia Year 2013 A.
KESIMPULAN UMUM a.
1|
Gambaran umum pelaksanaan Good Corporate Governance (GCG) termasuk peringkat masing-masing faktor serta nilai komposit dan predikatnya
A.
GENERAL CONCLUSION a.
General description on the implementation of Good Corporate Governance (GCG) including the rating of each factors as well as the composite score and predicate
PT Bank Maybank Syariah Indonesia (MSI) resmi beroperasi sebagai Bank Umum Syariah pada tanggal 11 Oktober 2010 berdasarkan Keputusan Gubernur Bank Indonesia Nomor: 12/60/KEP.GBI/DpG/2010 tentang Pemberian Izin Perubahan Kegiatan Usaha Bank Umum Konvensional Menjadi Bank Umum Syariah PT Bank Maybank Syariah Indonesia.
PT Bank Maybank Syariah Indonesia (MSI) officially operates as an Islamic Bank on October 10, 2010 based on the Decree of the Governor of Bank Indonesia Number: 12/60/KEP.GBI/DpG/2010 concerning Licensing for Conversion of Business Activity from Conventional Bank to Become Islamic Bank PT Bank Maybank Syariah Indonesia.
Susunan pemegang saham MSI berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tanggal 19 Desember 2011 sebagaimana tertuang dalam Akta Notaris No.27 tanggal 19 Desember 2011 dan perubahan Anggaran Dasarnya telah dicatat oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia pada tanggal 28 Desember 2011 dalam surat No.AHU-
Based on the result of General Meeting of Shareholders (AGM) dated December 19, 2011 as stated in the Notary Deed No.27 dated December 19, 2011 and the amendment to the Articles of Association has been recorded by the Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia on December 28, 2011 as meant in the letter No.AHU-AH.01.1042542 concerning Receipt of Notification on the Amendment to
La por a n Pela ksa na a n G ood Corporate G ove rnanc e(GCG ) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
AH.01.10-42542 perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan PT Bank Maybank Syariah Indonesia, yang juga telah dilaporkan kepada Bank Indonesia melalui surat No.010/LGL/XII/2011 tanggal 22 Desember 2011 tentang Laporan Perubahan Komposisi Kepemilikan Bank dan surat tanggal No.001/LGL/I/2012 tanggal 6 Januari 2012 tentang Laporan Perubahan Anggaran Dasar PT Bank Maybank Syariah Indonesia adalah sebagai berikut:
Corporate Date of PT Bank Maybank Syariah Indonesia, which has also been reported to Bank Indonesia through a letter No.010/LGL/XII/2011 dated December 22, 2011 concerning Report on the Amendment to the Bank’s Ownership Composition and letter No.001/LGL/I/2012 dated January 6, 2012 concerning Report on the Amendment to Articles of Association of PT Bank Maybank Syariah Indonesia, the composition of MSI’s shareholders is as follows:
1. Malayan Banking Berhad (99%)
1. Malayan (99%)
Banking
Berhad
2. PT Prosperindo (1%)
2. PT Prosperindo (1%)
Berdasarkan hasil self assessment posisi tahun 2012, MSI memperoleh Nilai Komposit 2,30 atau predikat “Baik”. Sedangkan untuk posisi tahun 2013 Nilai Komposit yang dihasilkan berdasarkan self assessment adalah 2,17 atau predikat “Baik”, dimana rincian peringkat masing-masing faktor serta Nilai Komposit hasil self assessment adalah sbb.:
Based on the result of self assessment for position 2012, MSI gained Composite Score 2.30 or predicated as “Good”. While for position 2013 the Composite Score beased on self assessment is 2.17. or predicated as “Good”, whereby the details of each factor and Composite Score are as follows:
Ringkasan Perhitungan Nilai Komposit Summary of Composite Score Calculation
No.
2|
Faktor / Factor
Peringkat / Rating (a)
Bobot / Weight (b)
Nilai / Score (a) X (b)
1
Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris / Implementation of duties and responsibilities of Board of Commissioners
2
12.50%
0,25
2
Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab
3
17.50%
0,52
La por a n Pela ksa na a n G ood Corporate G ove rnanc e(GCG ) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
No.
Faktor / Factor
Peringkat / Rating (a)
Bobot / Weight (b)
Nilai / Score (a) X (b)
Direksi / Implementation of duties and responsibilities of Board of Directors 3
Kelengkapan dan pelaksanaan tugas Komite / Completeness of Committees and implementation of their duties
2
10.00%
0,20
4
Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Pengawas Syariah / Implementation of duties and responsibilities of Syariah Supervisory Board
2
10.00%
0,20
5
Pelaksanaan prinsip syariah dalam kegiatan penghimpunan dana dan penyaluran dana serta pelayanan jasa / Implementation of syariah principles in funding activities as well as financing activities and services
2
5.00%
0,10
6
Penanganan benturan kepentingan / Handling of conflict of interest
2
10.00%
0,20
7
Penerapan fungsi kepatuhan Bank / Implementation of Bank’s compliance function
2
5.00%
0,10
8
Penerapan fungsi audit intern / Implementation of internal audit function
2
5.00%
0,10
9
Penerapan fungsi audit ekstern / Implementation of external audit function
2
5.00%
0,10
10
Batas Maksimum Penyaluran Dana / Legal Lending Limit
2
5.00%
0,10
11
Transparansi kondisi keuangan dan non keuangan, laporan pelaksanaan GCG dan pelaporan internal / Transparancy of financial and non financial condition, GCG implementation report and internal reports.
2
15.00%
0,30
23
100.00%
2,17
Nilai Komposit / Composite Score Predikat / Predicate: Baik / Good
3|
La por a n Pela ksa na a n G ood Corporate G ove rnanc e(GCG ) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
b.
4|
Kelemahan dan Kekuatan Pelaksanaan GCG Secara Umum
b.
General Weakness and Strength in the Implementation of GCG
1)
1)
The Strength in Implementation of GCG
Kekuatan Pelaksanaan GCG Secara Umum
the
MSI merupakan anak perusahaan dari Malayan Banking Berhad (Maybank), sebuah group keuangan yang berkedudukan di Malaysia. Sebagai sebuah group keuangan terbesar di Malaysia, Malayan Banking Berhad (“Maybank”) sangat menjunjung tinggi penerapan GCG bagi seluruh group Maybank. Bagi Maybank, Corporate Governance bukan hanya semata-mata merupakan pernyataan kepatuhan tetapi juga merupakan komitmen untuk mencapai dan mempertahankan standar tertinggi untuk business integrity, ethics, dan profesinalisme pada seluruh aktivitas yang dijalankan oleh Group. Komitmen Group ini merupakan landasan yang kuat bagi MSI untuk senantiasa memastikan terselenggaranya pelaksanaan GCG dalam setiap kegiatan usaha MSI.
MSI is a subsidiary of Malayan Banking Berhad (Maybank), a financial group based in Malaysia. As the largest financial group in Malaysia, Maybank upholds the implementation of GCG for the entire group of Maybank. For Maybank, Corporate Governance is not merely a statement of compliance but also a commitment to achieve and maintain the highest standards of business integrity, ethics, and professionalism in all activities undertaken by the Group. The Group’s commitment is a strong foundation for MSI to always ensure the implementation of GCG in every business activities of MSI.
Sesuai Peraturan Bank Indonesia No.11/33/PBI/2009 tanggal 7 Desember 2009 dan Surat Edaran Bank Indonesia No.12/13/DPbS tanggal 30 April 2010 tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance Bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah, Pelaksanaan GCG oleh MSI
In accordance with Bank Indonesia Regulation No.11/33/PBI/2009 dated December 7, 2009 and Bank Indonesia Circular No.12/13/DPbS dated April 30, 2010 concerning Implementation of Good Corporate Governance for Islamic Bank and Islamic Window, the Implementation of
La por a n Pela ksa na a n G ood Corporate G ove rnanc e(GCG ) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
GCG by MSI is based on 5 (five) basic principles. First, transparency, which recommends openness in material and relevant information and transparency in decision making. Second, accountability, which is clarity in function and implementation of the bank’s responsibility so that the management runs effectively. Third, responsibility, which is a compliance of the bank’s management with the applicable regulations and sound principles. Fourth, professional, which is competency, objectivity, and independent from influence of any party and also high commitment for the development of syariah bank. Fifth, fairness, which is fairness and equality in fulfilling the stakeholders’ rights based on the applicable contract and regulations.
berlandaskan pada 5 (lima) prinsip dasar. Pertama, transparansi (transparency), yaitu keterbukaan dalam mengemukakan informasi yang material dan relevan serta keterbukaan dalam proses pengambilan keputusan. Kedua, akuntabilitas (accountability) yaitu kejelasan fungsi dan pelaksanaan pertanggungjawaban organ bank sehingga pengelolaannya berjalan secara efektif. Ketiga, pertanggungjawaban (responsibility) yaitu kesesuaian pengelolaan bank dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan prinsipprinsip pengelolaan bank yang sehat. Keempat, profesional (professional) yaitu memiliki kompetensi, mampu bertindak obyektif, dan bebas dari pengaruh/tekanan dari pihak manapun (independen) serta memiliki komitmen yang tinggi untuk mengembangkan bank syariah. Kelima, kewajaran (fairness) yaitu keadilan dan kesetaraan dalam memenuhi hak-hak stakeholders berdasarkan perjanjian dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 2)
Kelemahan Pelaksanaan GCG Secara Umum MSI senantiasa berupaya meningkatkan kualitas pelaksanaan GCG dan menindaklanjuti kelemahankelemahan yang ada dengan melakukan perbaikan sesuai
5|
2)
The Weakness in the Implementation of GCG MSI has always been putting efforts to increase the quality of its GCG implementation and to follow up any weaknesses by performing improvement in accordance with the apllicable
La por a n Pela ksa na a n G ood Corporate G ove rnanc e(GCG ) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
ketentuan yang berlaku.
regulations.
Hal yang menjadi perhatian khusus dalam self assessment periode tahun 2013 adalah sebagai berikut:
The major concerns in self assessment 2013 are as follows:
i.
i.
Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi dalam pengelolaan Bank masih perlu ditingkatkan dari waktu ke waktu untuk mengejar pencapaian target yang lebih baik pada periode yang akan datang dibandingkan pencapaian di periodeperiode sebelumnya. Selain itu kekosongan posisi Direktur Bisnis perlu segera diatasi agar proses pencapaian target bisnis dapat lebih terarah dan efektif.
c.
Langkah Perbaikan Beserta Target Waktu Pelaksanaannya i.
Pelaksanaan tugas tanggung jawab Direksi
dan
Untuk mendorong pencapaian target bisnis di tahun 2014, MSI telah menyusun Rencana Bisnis Bank 2014-2016 (RBB) dengan target yang lebih terukur. Adapun langkah-langkah strategis yang akan diambil pada tahun 2014 sebagai implementasi arahan kebijakan yang telah ditetapkan dalam 6|
Implementation of duties and responsibilities of the Board of Directors The implementation of the Board of Directors’(BOD) duties and responsibilities requires improvement from time to time in order to increase better achievement of business target in the coming period than in previous ones. In addition, the vacant position of Business Director needs to be resolved in due course in order to make the process of achieving the business target more focus and effective.
c.
Corrective Measures and Target Date i.
Implementation of the BOD’s duties and responsibilities To improve the achievement of business target in year 2014, MSI has set its Business Plan 2014-2016 (RBB) by putting measurable targets. The strategic innitiatives to be taken in year 2014 to implement policy direction as meant in the RBB are as follows:
La por a n Pela ksa na a n G ood Corporate G ove rnanc e(GCG ) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
RBB adalah sebagai berikut :
7|
-
Terus mengembangkan corporate banking yang menjadi fokus bisnis dengan didukung oleh usaha riset dan penelitian sehingga pemahaman mengenai karakteristik sektor industri yang akan dibidik semakin meningkat, termasuk didalamnya analisa dan mitigasi risiko-risiko yang mungkin terjadi.
-
To continue the development of corporate banking as the focus of the business which is supported by research and analysis efforts in order to better understand the characterictis of industry sectors to be focused on, including the analysis and mitigation of risks.
-
Optimalisasi produk-produk yang telah dikembangkan baik produk pembiayaan maupun pendanaan sesuai kebutuhan nasabah melalui program pemasaran yang efektif dan tepat sasaran.
-
To optimize the products which have been developed both financing and funding product to meet the customers’ needs through effective marketing program.
-
Penguatan sumber daya untuk mendorong pengembangan bisnis baik melalui pengisian posisi atau jabatan yang masih kosong, penambahan jumlah personil, maupun peningkatan kompetensi sesuai analisa kompetensi Sumber Daya Insani (SDI).
-
To strengthen the resources for enhancement of the business through the fulfillment of vacant positions, additional headcounts, and competency improvement in accordance with the human resource competency analysis.
-
Meneruskan program Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai salah satu bentuk kepedulian kepada masyarakat di Indonesia, antara lain melalui kegiatan sosial pemberdayaan pesantren dan santunan untuk dhuafa.
-
To continue the Corporate Social Responsibility (CSR) program as one of the company’s caring to the Indonesian society, among others through social activities to improve Islamic boarding school (pesantren)
La por a n Pela ksa na a n G ood Corporate G ove rnanc e(GCG ) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
capabilities and support for dhuafa. With regard to the vacant position of Business Director, MSI is continuing its efforts to select the candidate who will meet the required qualification and competencies for such position. It is expected the position to be filled in by the 1st quarter of 2014.
Terkait dengan kekosongan posisi Direktur Bisnis, MSI saat ini masih terus berupaya melakukan proses seleksi kandidat yang memenuhi kualifikasi dan kompetensi untuk menduduki posisi tersebut. Diharapkan posisi ini dapat segera terisi pada kwartal I/2014. d.
8|
Realisasi Pelaksanaan Langkah Perbaikan Periode Sebelumnya Beserta Waktu Penyelesaian dan Kendala Penyelesaiannya.
d.
The Realization of Corrective Measures in Previous Period as well as the Target Date for Completion and Constraint.
Langkah perbaikan atas hasil self assessment periode tahun 2012 adalah sebagai berikut:
The corrective measures for result of self assessment year 2012 are as follows:
1) Kekosongan jabatan Komisaris Utama (Presiden Komisaris)
1) Vacancy of President Commissioner’s Position
Kekosongan jabatan Komisaris Utama (Presiden Komisaris) telah diisi dengan diangkatnya Mohamed Rafique Merican bin Mohd Wahiduddin sebagai Presiden Komisaris MSI sesuai hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 27 Juni 2013 yang dituangkan dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Bank Maybank Syariah Indonesia No. 59 tanggal 27 Juni 2013. Mohamed Rafique Merican bin Mohd Wahiduddin efektif sebagai Presiden Komisaris MSI terhitung sejak tanggal 16 September 2013 setelah memperoleh hasil kelulusan Fit & Proper Test
The vacancy of President Commissioner’s position has been resolved through the appointment of Mohamed Rafique Merican bin Mohd Wahiduddin as President Commissioner of MSI as per Resolution of Extra Ordinary General Meeting of Shareholders dated 27 June 2013 which has been stated in the Deed No. 59 dated 27 June 2013 Re. Minutes of Shareholders’ Meeting of PT Bank Maybank Syariah Indonesia. Effective as from 16 September 2013 Mohamed Rafique Merican bin Mohd Wahiduddin becomes the
La por a n Pela ksa na a n G ood Corporate G ove rnanc e(GCG ) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
President Commissioner of MSI upon receiving the result of Fit and Proper Test from Bank Indonesia based on the Decree of the Governor of Bank Indonesia No. 15/98/KEP.GBI/DpG/2013/Rah asia dated 24 September 2013 Re. The Decision on the Result of Fit and Proper Test for Candidate of President Commissioner.
berdasarkan Salinan Keputusan Gubernur Bank Indonesia No.15/98/KEP.GBI/DpG/2013/Ra hasia tanggal 16 September 2013 yang disampaikan melalui surat Bank Indonesia No.15/1579/DPbS tanggal 24 September 2013 perihal Keputusan Hasil Uji Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) Calon Komisaris Bank Saudara. Dengan terisinya posisi yang kosong tersebut maka komposisi Dewan Komisaris MSI pada periode tahun 2013 telah memenuhi ketentuan yang berlaku, sbb.: 1. Mohamed Rafique Merican bin Mohd Wahiduddin (Presiden Komisaris); 2. Randolph Latumahina (Komisaris Independen); 3. Fransisca Ekawati (Komisaris Independen).
B.
KEPEMILIKAN SAHAM ANGGOTA DEWAN KOMISARIS YANG MENCAPAI 5% (LIMA PERSEN) ATAU LEBIH DARI MODAL DISETOR, YANG MELIPUTI JENIS DAN JUMLAH LEMBAR SAHAM PADA MSI
With the fulfillment of vacant position, the composition of the Board of Commissioners (BOC) of MSI in year 2013 is, consequently, complying with the applicable regulations, which consist of: 1. Mohamed Rafique Merican bin Mohd Wahiduddin (President Commissioner); 2. Randolph Latumahina (Independent Commissioner); 3. Fransisca Ekawati (Independent Commissioner). B.
All members of BOC do not have share ownership in MSI.
Seluruh anggota Dewan Komisaris tidak mempunyai kepemilikan saham pada MSI. C.
9|
KEPEMILIKAN SAHAM ANGGOTA DIREKSI YANG MENCAPAI 5% (LIMA PERSEN) ATAU LEBIH DARI
SHARE OWNERSHIP BY BOC UP TO 5% OR MORE OF THE PAID UP CAPITAL INCLUDING TYPES AND NUMBER OF SHARES IN MSI
C.
SHARE OWNERSHIP BY BOD UP TO 5% OR MORE OF THE PAID UP CAPITAL INCLUDING TYPES
La por a n Pela ksa na a n G ood Corporate G ove rnanc e(GCG ) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
D.
MODAL DISETOR, YANG MELIPUTI JENIS DAN JUMLAH LEMBAR SAHAM PADA MSI, BANK LAIN, DAN PERUSAHAAN LAIN YANG BERKEDUDUKAN BAIK DI DALAM MAUPUN DI LUAR NEGERI
AND NUMBER OF SHARES IN MSI, OTHER BANKS, AND OTHER COMPANIES IN DOMESTIC AND OVERSEAS
Seluruh anggota Direksi tidak mempunyai kepemilikan saham pada MSI, maupun di bank lain dan perusahaan lain yang berkedudukan baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
All members of BOD do not have share ownership in MSI, other banks, and other companies, either domestic or overseas.
HUBUNGAN KEUANGAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DENGAN PEMEGANG SAHAM PENGENDALI, ANGGOTA DEWAN KOMISARIS LAIN DAN/ATAU ANGGOTA DIREKSI MSI
D.
Two out of three members of BOC, which are Independent Commissioners, do not have financial relations with the Controlling Shareholders, other BOC members and/or BOD members of MSI. One member, which is the President Commissioner, has financial relations with the Controlling Shareholder due to his position as the Group Chief Financial Officer at the Parent Company or Controlling Shareholder of MSI, i.e. Malayan Banking Berhad. The President Commissioner, however, does not have financial relations with the other BOC members and/or BOD members of MSI.
Dua dari tiga anggota Dewan Komisaris MSI yang merupakan Komisaris Independen tidak mempunyai hubungan keuangan dengan Pemegang Saham Pengendali MSI, anggota Dewan Komisaris lainnya dan/atau anggota Direksi MSI. Satu anggota Dewan Komisaris, yaitu Presiden Komisaris, mempunyai hubungan keuangan dengan Pemegang Saham Pengendali dikarenakan yang bersangkutan juga mempunyai jabatan sebagai Group Chief Financial Officer di Malayan Banking Berhad, yang merupakan Perusahaan Induk atau Pemegang Saham Pengendali MSI. Meskipun demikian, Presiden Komisaris tidak mempunyai hubungan keuangan dengan anggota Dewan Komisaris lainnya dan/atau anggota Direksi MSI. E.
10 |
HUBUNGAN KEUANGAN ANGGOTA DIREKSI DENGAN PEMEGANG SAHAM PENGENDALI, ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN/ATAU
FINANCIAL RELATIONS BETWEEN BOC MEMBERS AND CONTROLLING SHAREHOLDER, OTHER BOC MEMBERS AND/OR BOD MEMBERS OF MSI
E.
FINANCIAL RELATIONS BETWEEN BOD MEMBERS AND CONTROLLING SHAREHOLDER, BOC MEMBERS AND/OR OTHER
La por a n Pela ksa na a n Good Corporate G ove rnance (GC G) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
F.
ANGGOTA DIREKSI MSI LAINNYA
BOD MEMBERS OF MSI
Seluruh anggota Direksi MSI tidak mempunyai hubungan keuangan dengan Pemegang Saham Pengendali MSI, anggota Dewan Komisaris dan/atau anggota Direksi MSI lainnya.
All members of BOD do not have financial relations with the Controlling Shareholder, BOC members and/or other BOD members of MSI.
HUBUNGAN KELUARGA ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DENGAN PEMEGANG SAHAM PENGENDALI, ANGGOTA DEWAN KOMISARIS LAIN DAN/ATAU ANGGOTA DIREKSI MSI
F.
All members of BOC do not have family relations with the Controlling Shareholder, other BOC members and/or BOD members of MSI.
Seluruh anggota Dewan Komisaris MSI tidak mempunyai hubungan keluarga dengan Pemegang Saham Pengendali MSI, anggota Dewan Komisaris lainnya dan/atau anggota Direksi MSI. G.
HUBUNGAN KELUARGA ANGGOTA DIREKSI DENGAN PEMEGANG SAHAM PENGENDALI, ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN/ATAU ANGGOTA DIREKSI MSI LAINNYA
G.
RANGKAP JABATAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS PADA PERUSAHAAN ATAU LEMBAGA LAIN Rangkap jabatan anggota Komisaris adalah sbb.:
11 |
Dewan
FAMILY RELATIONS BETWEEN BOD MEMBERS AND CONTROLLING SHAREHOLDER, BOC MEMBERS AND/OR OTHER BOD MEMBERS OF MSI All members of BOD do not have family relations with the Controlling Shareholder, BOC members and/or other BOD members of MSI.
Seluruh anggota Direksi tidak mempunyai hubungan keluarga dengan Pemegang Saham Pengendali MSI, anggota Dewan Komisaris dan/atau anggota Direksi MSI lainnya. H.
FAMILY RELATIONS BETWEEN BOC MEMBERS AND CONTROLLING SHAREHOLDER, OTHER BOC MEMBERS AND/OR BOD MEMBERS OF MSI
H.
CONCURRENT POSITION OF BOC MEMBERS IN OTHER COMPANY OR INSTITUTION
The concurrent position of BOC members is as follows:
La por a n Pela ksa na a n Good Corporate G ove rnance (GC G) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
Nama / Name Mohamed Rafique Merican bin Mohd Wahiduddin Randolph Latumahina Fransisca Ekawati
Jabatan lainnya (selain sebagai Komisaris di MSI) / Other Position Group Chief Financial Officer Direktur / Director Kepala Grup Pemantauan dan Pemulihan / Group Head of Monitoring and Remedial
I.
12 |
Malayan Banking Berhad PT Metropolis Propertindo Utama PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero)
The concurrent position is not in contradictory to the provision of Article 26 paragraph (1) of Bank Indonesia Regulation No.11/3/PBI/2009 dated 29 January 2009 Re. Bank Umum Syariah which gives limitation to the concurrent position of BOC members as follows: (1) Members of BOC can only have concurrent position as:
Kondisi rangkap jabatan anggota Dewan Komisaris tersebut di atas tidak bertentangan dengan ketentuan Pasal 26 ayat (1) PBI No.11/3/PBI/2009 tanggal 29 Januari 2009 tentang Bank Umum Syariah yang membatasi rangkap jabatan anggota Dewan Komisaris sebagai berikut: (1)
Perusahaan / Company
Anggota Dewan Komisaris hanya dapat merangkap jabatan sebagai: a.
Anggota Dewan Komisaris, Direksi, atau Pejabat Eksekutif pada 1 (satu) lembaga/perusahaan bukan lembaga keuangan;
a. Member of BOC, BOD, or Executive Officers in 1 (one) entity/non-financial institution.
b.
Anggota Dewan Komisaris atau Direksi yang melaksanakan fungsi pengawasan pada 1 (satu) perusahaan anak lembaga keuangan bukan Bank yang dimiliki oleh Bank;
b. Member of BOC or BOD who performs oversight function in 1 (one) non-banksubsidiary owned by the Bank.
c.
Anggota Dewan Komisaris, Direksi, atau Pejabat Eksekutif pada 1 (satu) perusahaan yang merupakan pemegang saham Bank; atau
c. Member of BOC, BOD, or Executive Officer in 1 (one) entity which is the shareholder of the Bank; or
d.
Pejabat pada paling banyak 3 (tiga) lembaga nirlaba.
d. Executive in 3 (three) nonprofit institutions at the most.
RANGKAP JABATAN SEBAGAI ANGGOTA DEWAN PENGAWAS SYARIAH PADA LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH LAINNYA
I.
CONCURRENT POSITION OF SYARIAH SUPERVISORY BOARD (DPS) MEMBERS IN OTHER SYARIAH FINANCIAL
La por a n Pela ksa na a n Good Corporate G ove rnance (GC G) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
INSTITUTION Komposisi anggota Dewan Pengawas Syariah (DPS) periode tahun 2013 adalah sebagai berikut:
The composition of DPS members is as follows:
1. 2.
1. 2.
Ichwan Sam (Ketua); Asrorun Ni’am Sholeh (Anggota).
Adapun rangkap jabatan yang dimiliki oleh anggota DPS tersebut adalah sebagai berikut:
Nama / Name
J.
13 |
Ichwan Sam (Ketua); Asrorun Ni’am Sholeh (Anggota).
The concurrent position of DPS members is as follows:
Ichwan Sam
Jabatan lain (selain sebagai anggota DPS di MSI) / Other Position Anggota DPS / DPS member
Asrorun Ni’am Sholeh
Anggota DPS / DPS member
Perusahaan / Company -
PT Great Eastern Life Indonesia; - PT Reasuransi Internasional Indonesia (ReINDO); - AIA PT BESS Finance
Kondisi rangkap jabatan tersebut masih sesuai dengan ketentuan Peraturan Bank Indonesia No.11/3/PBI/2009 tanggal 29 Januari 2009 tentang Bank Umum Syariah yang membatasi rangkap jabatan sebagai anggota DPS paling banyak pada 4 (empat) lembaga keuangan syariah.
The above condition complies with the provision under Bank Indonesia Regulation No.11/3/PBI/2009 dated 29 January 2009 Re. Bank Umum Syariah which allows the DPS member to have concurrent position as DPS member in not more than 4 (four) syariah financial institutions.
STRUKTUR KOMITE, ANGGOTA J. KOMITE, KEANGGOTAAN KOMITE, DAN KEAHLIAN ANGGOTA KOMITE
STRUCTURE OF COMMITTEES, MEMBERS OF COMMITTEES, AND EXPERTISE OF COMMITTEE MEMBERS
Sesuai ketentuan Peraturan Bank Indonesia No.11/33/PBI/2009 tanggal 7 Desember 2009 tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah, dalam rangka mendukung efektitivitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, Dewan Komisaris MSI telah
In accordance with Bank Indonesia Regulation No.11/33/PBI/2009 dated 7 December 2009 Re. The Implementation of Good Corporate Governance for Islamic Bank (Bank Umum Syariah) and Syariah Window (Unit Usaha Syariah), in order to support the effectiveness of BOC’s roles and responsibilities, the
La por a n Pela ksa na a n Good Corporate G ove rnance (GC G) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
membentuk Komite Pemantau Risiko, Komite Remunerasi dan Nominasi, dan Komite Audit.
BOC of MSI has established a Risk Monitoring Committee, Remuneration and Nomination Committee, and Audit Committee.
1.
1.
Komite Pemantau Risiko Anggota Komite Pemantau Risiko MSI pada periode tahun 2013 adalah sebagai berikut:
The members of Risk Monitoring Committee in year 2013 are as follows:
-
-
-
-
Randolph Latumahina (Ketua/Komisaris Independen); Fransisca Ekawati (Anggota/Komisaris Independen); Richard Chang (Anggota/Pihak Independen); Reynold Batubara (Anggota/Pihak Independen).
-
Komite Remunerasi dan Nominasi
2.
14 |
Komite Audit
Remuneration and Nomination Committee The members of Remuneration and Nomination Committee in year 2013 are as follows: - Fransisca Ekawati (Chairman/ Independent Commissioner); - Randolph Latumahina (Member/ Independent Commissioner); - Akhmad Ludzain (Member/Executive Officer/Head of Human Capital & Administration Department).
Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi MSI pada periode tahun 2013 adalah sebagai berikut: - Fransisca Ekawati (Ketua/Komisaris Independen); - Randolph Latumahina (Anggota/Komisaris Independen); - Akhmad Ludzain (Anggota/Pejabat Eksekutif/Head of Human Capital & Administration Department). 3.
Randolph Latumahina (Chairman/Independent Commissioner); Fransisca Ekawati (Member/ Independent Commissioner Richard Chang (Member/Independent Party); Reynold Batubara (Member/Indepedent Party).
The above composition has represented the expertise in the area of syariah banking and risk management.
Komposisi anggota komite ini telah mewakili keahlian di bidang perbankan syariah dan manajemen risiko. 2.
Risk Monitoring Committee
3.
Audit Committee
La por a n Pela ksa na a n Good Corporate G ove rnance (GC G) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
Anggota Komite Audit MSI pada periode tahun 2013 adalah sebagai berikut:
The members of Audit Committee in year 2013 are as follows:
-
-
-
Randolph Latumahina (Ketua/Komisaris Independen); Richard Chang (Anggota/Pihak Independen); Reynold Batubara (Anggota/Pihak Independen).
Komposisi tersebut mewakili keahlian akuntansi keuangan perbankan. Selain anggota Komite memiliki integritas keuangan yang baik. K.
15 |
-
Randolph Latumahina (Chairman/Independent Commissioner); Richard Chang (Member/Independent Party); Reynold Batubara (Member/Independent Party).
The above composition has represented the expertise in the area of financial accounting and banking. In addition, all members of the Committee have fulfilled the requirement of integrity and financial reputation.
di atas telah di bidang dan bidang itu seluruh Audit telah dan reputasi
DAFTAR KONSULTAN, PENASIHAT K. ATAU YANG DIPERSAMAKAN DENGAN ITU YANG DIGUNAKAN OLEH MSI
LIST OF CONSULTANTS RETAINED BY MSI
Konsultan yang digunakan oleh MSI selama periode tahun 2013 adalah sebagai berikut:
The followings are the consultants retained by MSI in year 2013:
1.
1.
Purwantono, Suherman & Surja (Ernst & Young)
Purwantono, Suherman & Surja (Ernst & Young)
Penunjukan konsultan ini adalah untuk: - melakukan audit dan menerbitkan laporan audit atas laporan keuangan MSI untuk satu tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013.
The Consultant is appointed to: -
perform audit and to issue the audit report on MSI financial statement ended at 31 December 2013.
-
-
provide consultancy services which include tax review for year 2013 Annual Corporate Income Tax Return and December 2013 Monthly
memberikan jasa konsultasi perpajakan yang mencakup review perpajakan untuk 2013 Annual Corporate Income Tax Return dan December 2013
La por a n Pela ksa na a n Good Corporate G ove rnance (GC G) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
Monthly Employee Income Tax Return. 2.
Employee Income Tax Return.
2.
PT Mercer Indonesia
The Consultant is appointed to perform the Actuarial Valuation Report based on PSAK 24 Revision 2004.
Penunjukan konsultan ini adalah untuk melakukan Actuarial Valuation Report berdasarkan PSAK 24 Revisi 2004. 3.
Roosdiono & Partners
3.
DNC Advocates at Work
4.
DNC Advocates at Work The Consultant is appointed to perform legal advisory and review services for MSI’s interests.
Penunjukan konsultan ini adalah untuk memberikan jasa konsultasi hukum dan legal review untuk kepentingan MSI. L.
Roosdiono & Partners The Consultant is appointed to perform legal advisory and review services for MSI’s interests.
Penunjukan konsultan ini adalah untuk memberikan jasa konsultasi hukum dan legal review untuk kepentingan MSI. 4.
PT Mercer Indonesia
KEBIJAKAN REMUNERASI DAN L. FASILITAS LAINNYA (REMUNERATION PACKAGE) YANG DITETAPKAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM BAGI DEWAN KOMISARIS, DIREKSI, DAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH
POLICY ON REMUNERATION AND OTHER FACILITIES (REMUNERATION PACKAGE) DETERMINED BY GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS (RUPS) FOR BOC, BOD, AND DPS
Kebijakan remunerasi dan fasilitas lainnya yang ditetapkan Rapat Umum Pemegang Saham bagi Dewan Komisaris, Direksi, dan DPS MSI adalah sebagaimana tabel di bawah ini:
The policy on remuneration and other facilities determined by the General Meeting of Shareholders (RUPS) for BOC, BOD, and DPS is as per below table:
Jumlah Diterima dalam 1 Tahun / Amount Received in 1 Year Jenis Remunerasi dan Fasilitas lainnya / Type of Remuneration
16 |
Dewan Komisaris / BOC
Direksi / BOD
La por a n Pela ksa na a n Good Corporate G ove rnance (GC G) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
Dewan Pengawas Syariah / DPS
and other Facilities
Orang / Person
Jutaan Rupiah / Million Rupiah 545
1.
Orang / Person
Remunerasi / 3 3 Remuneration 2. Fasilitas lainnya*) 1 Other Facility *) a. yang dapat dimiliki / can be owned b. yang tidak dapat dimiliki / cannot be owned 3 545 4 Total *) dinilai dalam ekuivalen Rupiah / valuated in Rupiah equivalent
Orang / Person
2
Jutaan Rupiah / Million Rupiah 371
72
-
-
6,420
2
371
Members of BOC, BOD, and DPS who receives remuneration in one year based on the scale of income are as per below table:
Anggota Dewan Komisaris, Direksi, dan DPS yang menerima remunerasi dalam satu tahun berdasarkan kisaran tingkat penghasilan adalah sebagaimana tabel di bawah ini:
Jumlah Remunerasi*) per orang dalam 1 tahun / Amount of remuneration*) in 1 year
Jutaan Rupiah / Million Rupiah 6,348
Jumlah Dewan Pengawas Syariah / Number of DPS Di atas Rp 2 miliar 0 1 0 Di atas Rp 1 miliar s.d. Rp 2 miliar 0 2 0 Di atas Rp 500 juta s.d. Rp 1 miliar 0 0 0 Rp 500 juta ke bawah 3 0 2 *) yang diterima dalam bentuk keuangan (non natura) / which is received in monetary form
M.
RASIO GAJI TERTINGGI DAN GAJI TERENDAH
M.
Jumlah Direksi / Number of BOD
RATIO OF THE HIGHEST AND LOWEST SALARY
Rasio gaji tertinggi dan gaji terendah dalam skala perbandingan adalah sebagai berikut:
The ratio of the highest and lowest salary is as follows:
1)
1)
2) 3) 4) 17 |
Jumlah Dewan Komisaris / Number of BOC
Rasio gaji pegawai yang tertinggi dan terendah adalah 18,97 : 1 Rasio gaji Direksi yang tertinggi dan terendah adalah 2,26 : 1. Rasio gaji Komisaris yang tertinggi dan terendah adalah 1,12 : 1. Rasio gaji Direksi tertinggi dan pegawai tertinggi adalah 3,28 : 1.
2) 3) 4)
Ratio of the highest and lowest salary for employees is 18.97 : 1. Ratio of the highest and lowest salary for BOD is 2.26 : 1. Ratio of the highest and lowest salary for BOC is 1.12 : 1. Ratio of the highest salary of BOD and employee is 3.28 : 1
La por a n Pela ksa na a n Good Corporate G ove rnance (GC G) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
N.
18 |
FREKUENSI RAPAT DEWAN KOMISARIS
N.
FREQUENCY OF BOC MEETING
1)
Jumlah Rapat Dewan Komisaris yang diselenggarakan selama tahun 2013 adalah 6 (enam) kali.
1)
The frequency of BOC meeting in year 2013 is 6 (six) times.
2)
Tingkat kehadiran masing-masing anggota Dewan Komisaris adalah sebagai berikut:
2)
Rate of attendance of the BOC members is as follows:
Tanggal Rapat / Date of Meeting 23.02.2013
Tingkat Kehadiran / Rate of Attendance 2
26.04.2013
2
15.06.2013
2
30.08.2013
2
Keterangan / Remarks Dihadiri oleh 2 (dua) anggota Dewan Komisaris (keduanya Komisaris Independen). Posisi Presiden Komisaris masih kosong. Attended by 2 (two) members of BOC (both are Independent Commissioners. The position of President Commissioner is still vacant. Dihadiri oleh 2 (dua) anggota Dewan Komisaris (keduanya Komisaris Independen). Posisi Presiden Komisaris masih kosong. Attended by 2 (two) members of BOC (both are Independent Commissioners. The position of President Commissioner is still vacant. Dihadiri oleh 2 (dua) anggota Dewan Komisaris (keduanya Komisaris Independen). Posisi Presiden Komisaris masih kosong. Attended by 2 (two) members of BOC (both are Independent Commissioners. The position of President Commissioner is still vacant. Dihadiri oleh 2 (dua) anggota Dewan Komisaris (keduanya Komisaris Independen). Posisi Presiden Komisaris masih kosong. Attended by 2 (two) members of BOC (both are Independent
La por a n Pela ksa na a n Good Corporate G ove rnance (GC G) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
O.
19 |
22.10.2013
3
06.12.2013
3
FREKUENSI RAPAT DEWAN PENGAWAS SYARIAH
O.
Commissioners. The position of President Commissioner is still vacant. Dihadiri lengkap oleh Presiden Komisaris dan 2 (dua) Komisaris Independen. Attended by President Commissioner and 2 (two) Independent Commissioners. Dihadiri lengkap oleh Presiden Komisaris dan 2 (dua) Komisaris Independen. Attended by President Commissioner and 2 (two) Independent Commissioners.
FREQUENCY OF DPS MEETING
1)
Selama periode 1 Januari s.d. 31 Desember 2013 DPS telah melakukan rapat sebanyak 12 (dua belas) kali.
1)
During the period of 1 January until 31 December 2013 DPS has conducted 12 (twelve) meetings.
2)
Tingkat kehadiran masing-masing anggota di setiap rapat adalah 100%, dimana rapat yang dihadiri secara fisik sebanyak 10 (sepuluh) kali dan rapat secara non-fisik sebanyak 2 (dua) kali.
2)
The rate of attendance of each member of DPS is 100% whereby 10 (ten) meetings were attended physically and 2 (two) were attended non-physically.
Tanggal Rapat / Date of Meeting 07.02.2013
Tingkat Kehadiran / Rate of Attendance 2
12.02.2013
2
19.03.2013
2
30.04.2013
2
17.05.2013
2
25.06. 2013
2
30.07.2013
2
29.08.2013
2
18.09.2013
2
Keterangan / Remarks Rapat dengan kehadiran secara fisik / The meeting was attended physically Rapat dengan kehadiran secara fisik / The meeting was attended physically Rapat dengan kehadiran secara fisik / The meeting was attended physically Rapat dengan kehadiran secara fisik / The meeting was attended physically Rapat dengan kehadiran secara fisik / The meeting was attended physically Rapat dengan kehadiran secara fisik / The meeting was attended physically Rapat dengan kehadiran secara fisik / The meeting was attended physically Rapat dengan kehadiran secara fisik / The meeting was attended physically Rapat dengan kehadiran secara non-fisik
La por a n Pela ksa na a n Good Corporate G ove rnance (GC G) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
P.
28.10.2013
2
27.11.2013
2
23.12.2013
2
JUMLAH PENYIMPANGAN (INTERNAL FRAUD) YANG TERJADI DAN UPAYA PENYELESAIAN OLEH MSI Selama periode tahun 2013 tidak ada penyimpangan/kecurangan (internal fraud) yang dilakukan oleh Dewan Komisaris, Direksi, pegawai tetap, dan/atau pegawai tidak tetap (honorer dan outsourcing), sebagaimana tabel di bawah ini: Internal Fraud dalam 1 tahun / Internal Fraud in 1 year
Total Fraud Telah diselesaikan Resolved Dalam proses penyelesaian di internal Bank Under internal process Belum diupayakan penyelesaiannya Not yet resolved Telah ditindaklanjuti melalui proses hukum Under legal process
20 |
P.
/ The meeting was attended nonphysically Rapat dengan kehadiran secara non-fisik / The meeting was attended nonphysically Rapat dengan kehadiran secara fisik / The meeting was attended physically Rapat dengan kehadiran secara fisik / The meeting was attended physically
NUMBER OF INTERNAL FRAUD AND THE SETTLEMENT MEASURES BY MSI
There is no internal fraud committed by BOC, BOD, permanent employees, and/or outsourcing employees in year 2013, as seen in below table:
Jumlah Kasus Yang Dilakukan Oleh Dewan Komisaris/Direksi Pegawai Tetap Pegawai Tidak Tetap BOC / BOD Permanent Employee Non-permanent Employee Tahun sebelumnya / Previous year
Tahun berjalan / Current year
Tahun sebelumnya / Previous year
Tahun berjalan / Current year
Tahun sebelumnya / Previous year
Tahun berjalan / Current year
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
La por a n Pela ksa na a n Good Corporate G ove rnance (GC G) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3
Q.
JUMLAH PERMASALAHAN HUKUM DAN UPAYA PENYELESAIAN OLEH MSI
Q.
NUMBER OF LEGAL CASES AND THE SETTLEMENT MEASURES BY MSI The number of legal cases in year 2013 is as per below table:
Jumlah permasalahan hukum selama periode tahun 2013 adalah sebagaimana tabel di bawah ini:
Permasalahan Hukum / Legal Case
Jumlah / Number
Telah selesai (telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap) / Has been resolved Dalam proses penyelesaian / In process Total
R.
TRANSAKSI YANG MENGANDUNG BENTURAN KEPENTINGAN
R.
BUY BACK SHARES DAN/ATAU BUY BACK OBLIGASI MSI
S.
PENYALURAN DANA KEGIATAN SOSIAL
UNTUK
Pada periode tahun 2013 MSI telah melakukan kegiatan sosial antara lain dalam bentuk kegiatan takjil Ramadhan kepada masyarakat umum di sekitar area perkantoran, kegiatan buka puasa bersama anak yatim, pemberian donasi untuk masjid, serta partisipasi dalam CSR iB Vaganza 21 |
1
-
1
-
TRANSACTIONS INVOLVING CONFLICT OF INTEREST
BUY BACK SHARES AND/OR BUY BACK BONDS MSI does not buy back shares and/or buy back bonds.
Selama periode tahun 2013 MSI tidak melakukan buy back shares dan/atau buy back obligasi. T.
Pidana / Criminal -
There is no transaction which involved conflict of interest in year 2013.
Selama periode tahun 2013 tidak ada transaksi yang mengandung benturan kepentingan. S.
Perdata / Civil -
T.
DISBURSEMENT OF FUNDS FOR SOCIAL ACTIVITIES In year 2013 MSI had conducted social activities, i.e. takjil Ramadhan activity for the surrounding society, Ramadhan breakfasting activities with the orphanage, donation to mosque, and participation in CSR iB Vaganza in total amounting to IDR 45,100,000.- (Fourty Five Million
La por a n Pela ksa na a n Good Corporate G ove rnance (GC G) PT Ba nk Mayba nk Sya ria h Indonesia , 2 01 3