LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN Balai Penelitian dan Pengembangan Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang Donggala

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 2015 Balai Penelitian dan Pengembangan Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang Donggala

Tahun 2016

LAK BALAI LITBANG P2B2 DONGGALA 2015

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Alllah SWT, karena atas berkah dan rahmat-Nya sehingga Laporan Akuntabilitas Kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2015 dapat diselesaikan. Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2015 wajib dilaksanakan sesuai dengan Permenpan RB No. 53 tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan kinerja Instansi Pemerintah Laporan Akuntabilitas Kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala merupakan gambaran hasil yang dicapai berdasarkan kinerja masingmasing program yang dilaksanakan oleh Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2015. Diharapkan laporan ini dapat dimanfaatkan untuk lebih mendorong peningkatan kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala pada tahuntahun berikutnya. Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu petunjuk dan arahan sangat kami harapkan. Pada kesempatan ini kami juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi dalam penyusunan laporan ini.

Donggala,

Januari 2016

Kepala Balai Litbang P2B2 Donggala

JASTAL, SKM, M.Si NIP.197001021995011001

ii


RINGKASAN EKSEKUTIF Penelitian

dan

pengembangan

kesehatan

bertujuan

untuk

memberikan masukan ilmu pengetahuan dan teknologi, guna menunjang pembangunan kesehatan dalam upaya memperluas jangkauan serta meningkatkan mutu pelayanan kesehatan masyarakat yang meliputi upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. Program yang dilaksanakan oleh Balai Litbang P2B2 Donggala yaitu Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, dengan kegiatan pokok yang dilaksanakan yaitu penelitian dan pengembangan di bidang pengendalian penyakit bersumber binatang, pengembangan SDM, sarana dan prasarana, serta penyebarluasan / pemanfaatan hasil litbangkes. 1. Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Pada tahun 2015 Balai Litbang P2B2 Donggala melaksanakan penelitian di bidang parasitik jaringan dan dapat terlaksana dengan baik. Ada 3 penelitian yang dilaksanakan di Balai Litbang P2B2 Donggala, namun hanya satu output yang ditetapkan dalam penetapan kinerja yaitu informasi POMP. Dua penelitian lainnya yaitu juga menghasilkan output, namun bukan merupakan output yang ditetapkan dalam perjanian kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala. Output yang dihasil dari dua penelitian tersebut yaitu data efektifitas penggunaan itik untuk mengendalikan keong Oncomelania hupensis lindoensis dan data status kerentanan vektor DBD terhadap insektisida di Indonesia yang merupakan output kinerja di Pusat Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat karena penelitian merupakan penelitian multicenter yang dikorordinir pusat TIKM. 2. Pengembangan SDM, Sarana dan Prasarana Peningkatan kualitas dan kuantitas penelitian harus disertai dengan peningkatan sumber daya baik manusia maupun sumber daya pendukung lainnya. Balai Litbang P2B2 Donggala pada tahun 2015,

iii


Dalam mencapai tujuan dan sasaran Balai Litbang P2B2 Donggala didukung oleh SDM memadai terdiri dari 9 orang peneliti Muda, 13 orang peneliti Pertama, 2 orang tenaga Litkayasa serta 18 orang Fungsional Umum. Pada tahun 2015 ada 4 orang peneliti menduduki rangkap jabatan, sehingga terjadinya penumpukkan pekerjaan. Peningkatan kemampuan dan kapasitas pegawai yang sudah ada dilakukan dengan menugaskan pegawai mengikuti pelatihan fungsional peneliti tingkat pertama dan pendidikan dan pelatihan tenaga laboratorium. Sarana dan prasarana merupakan salah satu sumber daya penunjang dalam mencapai tujuan dan sasaran Balai Litbang P2B2 Donggala. Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai dan berdaya guna akan memudahkan SDM Balai Litbang P2B2 Donggala dalam melaksanakan setiap kegiatan dan program yang telah ditetapkan. Pengembangan peralatan dilakukan dalam bentuk mengadakan dan memelihara sarana dan prasarana. Inventarisasi sarana dan prasarana di lingkungan Balai Litbang P2B2 Donggala salah satunya dilakukan melalui pelaporan Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN). Secara umum, hasil capaian kinerja tahun 2015 menunjukkan bahwa Balai Litbang P2B2 Donggala memenuhi sasaran yang ditargetkan. Realisasi

pencapaian

sasaran

output

Balai

Litbang

P2B2

Donggala yang diukur dengan menggunakan Indikator Kinerja yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut :

iv


Sasaran strategis

Meningkatnya kualitas penelitian dan pengembangan di bidang intervensi kesehatan masyarakat.

Indikator Kinerja

Target

Realisasi

%

1

1

100

3

8

>100

Jumlah produk / Informasi / Data Litbang kesehatan strategic di bidang Teknologi Intervensi Kesehatn Masyarakat (Upaya Kesehatan Masyarakat, Upaya Kesehatan Kelompok Rentan, Sumber daya Manusia dan Fasilitas dan Perbekalan Kesehatan) Jumlah Publikasi Karya Tulis ilmiah di bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik nasional.

Dana DIPA Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2015, sebesar 11.731.186.000,- mengalami 1 kali revisi yang bertujuan untuk

penambahan

pagu

efisiensi

perjalanan

dinas

untuk

penambahan anggaran belanja modal. Berdasarkan

laporan

keuangan

(SAI),

total

realisasi

penyerapan anggaran Balai Litbang P2B2 Donggala selama tahun 2015 adalah sebesar Rp. 10.981.177.077,- (93,68%). Adapun realisasi berdasarkan jenis belanja yaitu realisasi belanja pegawai Rp. 2.195.138.916,- (94,4 8%), belanja barang Rp. 2.798.138.161,(97,49%) dan belanja modal 5.987.900.000,- (91,59%). Rincian alokasi dan realisasi anggaran Balai Litbang P2B2 Donggala tahun anggaran 2015 berdasarkan program dan kegiatan dapat dilihat pada tabel berikut :

v


Indikator Kinerja Jumlah produk / Informasi / Data Litbang kesehatan strategic di bidang Teknologi Intervensi Kesehatn Masyarakat (Upaya Kesehatan Masyarakat, Upaya Kesehatan Kelompok Rentan, Sumber daya Manusia dan Fasilitas dan Perbekalan Kesehatan)

MAK

Kegiatan

Dokumen Keuangan, 2070013 Kekayaan Negara, dan Tata Usaha

2015 Alokasi 117.173.000

Realisasi 113.233.900

2070038

Peralatan Fasilitas Laboratorium

2070039

Manajemen Laboratorium

79.500.000

76.305.595

2070046

Sarana dan Prasarana Linkungan Kantor

607.982.000

319.510.000

Informasi Litbang 2070047 Kesehatan Strategik di Bidang TIKM Dokumen 2070048 Perencanaan dan Evaluasi 2070994 Layanan Perkantoran 2070995 Kendaraan Bermotor 2070996

Perangkat Pengolah Data dan Kominikasi

2070997

Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah Publikasi Karya Dokumen Informasi, Tulis ilmiah di bidang 2070035 Dokumentasi, dan Teknologi Intervensi Diseminasi Kesehatan Masyarakat yang dimuat pada Dokumen Hukum, media cetak dan 2070041 Organisasi dan elektronik nasional. Kepegawaian 2070042 Jumlah

Dokumen bidang Ilmiah dan etik

3.847.358.000

1.183.666.000 121.289.000 3.417.483.000 494.870.000 1.051.732.000 546.637.000

127.808.000

90.312.000

45.376.000

3.683.204.000

1.142.279.615 112.390.200 3.287.448.282 430.180.000 1.020.287.000 539.687.000 127.007.300

86.590.880

43.052.305

11.731.186.000 10.981.176.077

vi


DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR ………………………………………………..…….

ii

RINGKASAN EKSEKUTIF ……………………………………………….

iii

DAFTAR ISI ………………………………………………………………..

vii

DAFTAR TABEL ……….……………………………………………

viii

DAFTAR GAMBAR ……………………………………………….......….

ix

DAFTAR LAMPIRAN …………………………………………………….

x

BAB I

PENDAHULUAN ………………………………………………

1

A. Latar Belakang ………………………………………………………

1

B. Maksud dan Tujuan …………………………………………………

2

C. Tugas Pokok dan Fungsi ……………………………………..…..

3

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA ….…………..

6

A. Perencanaan Kinerja ..…………..…………………………………....

6

B. Perjanjian Kinerja……………………………………………….……….

6

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ......................................................

9

A. Analisis Capaian Kinerja ……………….…………….……..….……...

9

B. Realisasi anggaran …….……………………………………….......…

11

C. Analisis Capaian Tahun 2015 ………….………...………………......

12

D. Analisis Capaian Tahun 2014 - 2015 ……………...………….......…

17

BAB IV PENUTUP ……………………………………………………….

24

LAMPIRAN-LAMPIRAN

vii


DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 1. Penetapan Kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala, Tahun 2015 …………………………………..……………..….

8

Tabel 2. Output Kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala Tahun 2015……………………………………………………..

10

Tabel 3. Distribusi Alokasi dan Realisasi Anggaran Balai Litbang P2B2 Donggala Berdasarkan Indikator Keinerja Tahun 2015 ……………………….....…….…….…………..…

11

Tabel 4. Distribusi Alokasi dan Realisasi Anggaran Balai Litbang P2B2 Donggala Berdasarkan Indikator Kinerja Tahun 2015… …………………….…………………….………

12

Tabel 5. Pencapaian Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2015………………………….……………………………..……..

13

Tabel 6. Perbandingan Target dan Capaian Kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala , Tahun 2014 - 2015 ……….……………

17

Tabel 7. Pagu dan Realisasi Anggaran Balai Litbang P2B2 Donggala , Tahun 2014 - 2015 ……….……………

18

Tabel 8. Pemanfaatan Hasil Penelitian Kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala, Tahun 2015 ……….………….……….…

20

viii


DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 1. Diagram Realisasi Anggaran Balai Litbang P2B2 Donggala Berdasarkan Jenis Belanja, Tahun 2015………….……..

16

Gambar 2. Diagram Pagu dan Realisasi Anggaran Balai Litbang P2B2 Donggala Tahun 2014-2015 …..…………………………….. 19

ix


DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Formulir Perjajnjian Kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala, Tahun 2015. Lampiran 2 Penetapan Kinerja BAlai Litbang P2B2 Donggala Tahun Anggaran 2015 Lampiran 3. Monitoring dan Evalausi DJA Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2015 Lampiran 4. Publikasi Karya Tulis ilmiah di bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik nasional Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2015

x


BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Balai Litbang P2B2 Donggala tertuang dalam Rencana Aksi Kegiatan (RAK) tahun 2015 – 2019. Tahun 2015 merupakan tahun pertama pelaksanakan tugas pokok dan fungsi tersebut. Tujuan utama Balai Litbang P2B2 Donggala mengacu pada unit utama

Badan

Litbang

Kesehatan

yaitu

meningkatkan

penelitian

pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan sebagai masukan dalam perumusan kebijakan dan program pembangunan kesehatan. Balai Litbang P2B2 Donggala merupakan salah satu pelaksana teknis Badan Litbang Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang (P2B2 Donggala)

memiliki

peran

pengembangan kesehatan

untuk

melaksanakan

penelitian

dan

khususnya penelitian dibidang penyakit

bersumber binatang. Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta cita-cita bangsa bernegara. Dalam rangka itu diperlukan pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas, terukur, dan legitimate sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara berdayaguna, berhasil guna, bersih dan bertanggungjawab serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme. Untuk meningkatkan pelaksanaan pemerintahan yang lebih berdayaguna, berhasilguna, bersih dan bertanggung jawab, pelaporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah dipandang perlu disusun untuk mengetahui kemampuan instansi pemerintah dalam pencapaian visi, misi dan tujuan organisasinya masing-masing. Perbaikan kinerja pemerintah dan sistem manajemen merupakan agenda penting dalam reformasi pemerintahan, khususnya Balai Litbang P2B2

Donggala

berkewajiban

untuk

mempertanggungjawabkan

1


pelaksanaan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) serta pengelolaan sumber daya, pelaksanaan kebijakan dan program yang telah ditetapkan dalam rencana

kinerja

tahunan.

Pelaporan

kinerja

dimaksudkan

untuk

mengkomunikasikan capaian kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala dalam satu tahun anggaran yang dikaitkan dengan proses pencapaian tujuan dan sasaran serta menjelaskan keberhasilan dan kegagalan tingkat kinerja yang dicapainya. Terselenggaranya sistem pemerintahan yang baik, dapat dicapai dengan mengerahkan segala upaya dan sumber daya yang ada melalui manajemen

yang

handal

perencanaan yang berguna

yang

meliputi

peningkatan

penyusunan

bagi seluruh lapisan masyarakat. Dalam

upaya tersebut sumber daya yang ada serta pelaksanaan tugas pokok dan fungsi perlu dipertanggungjawabkan pelaksanaannya dalam bentuk laporan Akuntabilitas. Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja dilaksanakan setiap tahun. Dasar hukum penyusunan LAK: 1. UU No. 28 Th 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme 2. Permenpan RB No. 53 tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan kinerja Instansi Pemerintah. 3. Permenkes Pelaksanaan

No.

2416/Menkes/Per/XII/2011

Penyusunan

Penetapan

tentang

Kinerja

dan

Petunjuk Pelaporan

Akuntabilitas Kinerja di Lingkungan Kementerian Kesehatan 4. Inpres No. 7 Th 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; B. Maksud dan Tujuan Maksud

penyusunan

Laporan

Akuntabilitas

Kinerja

Instansi/Pemerintah adalah sebagai gambaran pencapaian kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala, termaksud keberhasilan dan kegagalan yang dialami selama pelaksanakan kegiatan tahun 2015. Tujuan disusunnya

2


Laporan Akuntabilitas Kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala sebagai laporan pertanggungjawaban kegiatan dan anggran tahun 2015 dan sebagai bahan masukan terhadap penyempurnaan penyusunan rencana dan pelaksanaan program dan kegiatan tahun mendatang. C. Tugas Pokok dan Fungsi Balai Litbang P2B2 mempunyai tugas melaksanakan Penelitian dan Pengembangan Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud di atas, Balai Litbang P2B2 Donggala menyelenggarakan fungsi sebagai berikut: 1.

Penyusunan rencana dan program penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit bersumber binatang;

2.

Pelaksanaan kerjasama penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit bersumber binatang;

3.

Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penyusunan laporan penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit bersumber binatang;

4.

Pelaksanaan penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit sesuai keunggulannya;

5.

Penentuan karakteristik epidemiologi penyakit bersumber binatang;

6.

Pengembangan metode dan teknik pengendalian penyakit bersumber binatang;

7.

Pengelolaan sarana penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit bersumber binatang serta pelayanan masyarakat;

8.

Pengembangan jaringan informasi dan ilmu pengetahuan teknologi kesehatan;

9.

Pelaksanaan diseminasi dan promosi hasil-hasil penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit bersumber binatang; dan

10. Pelaksanaan urusan ketatausahaan dan kerumahtanggaan. Susunan organisasi Balai Litbang P2B2 Donggala, berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 920 Tahun 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Penelitian dan Pengembangan

3


Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang (Balai Litbang P2B2) adalah sebagai berikut: 1. Subbagian Tata Usaha 2. Seksi Program dan Kerja Sama 3. Seksi Pelayanan Penelitian 4. Instalasi dan 5. Kelompok Jabatan Fungsional.

4


Berikut ini struktur organisasi Balai Litbang P2B2 Donggala: Bagan Struktur Organisasi Balai Litbang P2B2 Donggala SK MENKES No. 920/MENKES/V/2011 KEPALA Jastal, SKM, M.Si

SUBBAGIAN TATA USAHA Sitti Chadijah, SKM, M.Si

SEKSI PROGRAM DAN KERJA SAMA

SEKSI PELAYANAN PENELITIAN

Rosmini, SKM, M.Sc

Hayani Anastasia, SKM, MPH

INSTALASI

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

5


BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA A. Perencanaan Kinerja Badan

Litbang

P2B2

Donggala

mempunyai

tugas

tugas

melaksanakan penelitian dan pengembangan pengendalian penyakit khususnya penyakit parasitic jaringan yang diharapkan dapat membantu daerah dalam meyediakan data dan informasi penyakit bersumber binatang berdasarkan evidence based dalam mendukung pengendalian penyakit bersumber binatang. Oleh karena itu indikator kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2015 – 2019 adalah jumlah produk / Informasi / Data Litbang kesehatan strategik di bidang Teknologi Intervensi Kesehatn Masyarakat (Upaya Kesehatan Masyarakat, Upaya Kesehatan Kelompok Rentan, Sumber daya Manusia dan Fasilitas dan Perbekalan Kesehatan) dan Jumlah Publikasi Karya Tulis ilmiah di bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik nasional. Untuk memberikan arah dalam pelaksanaan tugas dan fungsi serta menjamin capaian yang menjadi sasaran target, maka ditetapkan tujuan program yang diselenggarakan oleh Balai Litbang P2B2 Donggala adalah mendukung program utama Kementerian Kesehatan terutama dalam mewujudkan Indonesia yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong-royong. . B. Perjanjian Kinerja 1. Indikator Kinerja Utama (IKU) Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 1995 tentang Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Balai Litbang P2B2 Donggala merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT)

Badan

Litbang

Kesehatan

sebagai

institusi

yang

melaksanakan penelitian dan pengembangan kesehatan memiliki tujuan memberikan masukan ilmu pengetahuan dan teknologi serta pengetahuan lain yang diperlukan untuk menunjang pembangunan 6


kesehatan

dalam

rangka

mewujudkan

derajat

kesehatan

masyarakat yang optimal. Penetapan indikator kinerja bertujuan untuk memperoleh informasi kinerja yang penting dan diperlukan dalam melakukan manajemen kinerja secara baik serta untuk memperoleh ukuran keberhasilan

yang

digunakan

bagi

perbaikan

kinerja

dan

peningkatan akuntabilitas kinerja. Balai Litbang P2B2 Donggala merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang diampu oleh Pusat Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat (PTIKM). Untuk sasaran PTIKM adalah meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang intervensi kesehatan masyarakat, sehingga capaian output Balai Litbang P2B2 Donggala adalah mendukung sasaran output PTIKM. Sasaran Output Balai Litbang P2B2 Donggala tertuang dalam Rencana Aksi Kegiatan Balai Litbang P2B2 Donggala 2015-2019 adalah meningkatkan penelitian dan pengembangan di bidang Intervensi

Kesehatan

Masyarakat,

dengan

indikator

kinerja

utamanya yaitu : jumlah produk / Informasi / Data Litbang kesehatan strategic di bidang Teknologi Intervensi Kesehatn Masyarakat (Upaya Kesehatan Masyarakat, Upaya Kesehatan Kelompok Rentan, Sumber daya Manusia dan Fasilitas dan Perbekalan Kesehatan) dan Jumlah Publikasi Karya Tulis ilmiah di bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik nasional. a.

Jumlah produk / Informasi / Data Litbang kesehatan strategic di bidang Teknologi Intervensi Kesehatn Masyarakat (Upaya Kesehatan Masyarakat, Upaya Kesehatan Kelompok Rentan, Sumber

daya

Manusia

dan

Fasilitas

dan

Perbekalan

Kesehatan)

7


b. Jumlah Publikasi Karya Tulis ilmiah di bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik nasional. 2. Penetapan Kinerja Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil maka Balai Litbang P2B2 Donggala menetapkan perjanjian kinerja dalam bentuk dokumen Penetapan Kinerja (TAPJA). Dokumen ini merupakan kesepakatan antara Balai Litbang P2B2 Donggala dengan Kepala Pusat Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat. Tabel 1. Penetapan Kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala Tahun 2015 Sasaran strategis

Indikator Kinerja

Target 2015

Meningkatnya penelitian dan pengembangan di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat.


1

3

8


BAB III AKUNTABILITAS KINERJA A. Analisis Capaian Kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2015 melaksanakan kegiatan yang terbagi atas dua program yaitu jumlah produk / Informasi / Data Litbang kesehatan strategic di bidang Teknologi Intervensi Kesehatn Masyarakat (Upaya Kesehatan Masyarakat, Upaya Kesehatan Kelompok Rentan, Sumber daya Manusia dan Fasilitas dan Perbekalan Kesehatan) dan Jumlah Publikasi Karya Tulis ilmiah di bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik nasional. a.

Jumlah produk / Informasi / Data Litbang kesehatan strategic di bidang Teknologi Intervensi Kesehatn Masyarakat

(Upaya

Kesehatan Masyarakat, Upaya Kesehatan Kelompok Rentan, Sumber daya Manusia dan Fasilitas dan Perbekalan Kesehatan) Indikator jumlah produk / Informasi / Data Litbang kesehatan strategik di bidang Teknologi Intervensi Kesehatn Masyarakat (Upaya Kesehatan Masyarakat, Upaya Kesehatan Kelompok Rentan, Sumber daya Manusia dan Fasilitas dan Perbekalan Kesehatan) yang dilakukan Balai Litbang P2B2 Donggala pada tahun 2015 guna mendukung pencapaian indikator output kinerja utama, yaitu tiga area penelitian di bidang parasitik jaringan dan dapat terlaksana dengan baik. Ada 3 penelitian yang dilaksanakan di Balai Litbang P2B2 Donggala, namun hanya satu output yang ditetapkan dalam penetapan kinerja yaitu informasi POMP. Dua penelitian lainnya yaitu juga menghasilkan output, namun bukan merupakan output yang ditetapkan dalam perjanian kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala. Output yang dihasil dari dua penelitian tersebut yaitu data efektifitas

penggunaan

itik

untuk

mengendalikan

keong

Oncomelania hupensis lindoensis dan data status kerentanan 9


vektor DBD terhadap insektisida di Indonesia yang merupakan output

kinerja

di

Pusat

Teknologi

Intervensi

Kesehatan

Masyarakat karena penelitian merupakan penelitian multicenter yang dikorordinir pusat TIKM. Biaya penelitian tersebut adalah bersumber dari DIPA Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2015, dan realisasi serapan anggaran penelitian mencapai 96,89% bila dibandingkan dengan capaian anggaran penelitian pada tahun 2014 mengalami peningkatan sebesar 14,16% karena semua kegiatan yang ada dalam penelitian tahun 2015 terlaksana secara keseluruhan dan dengan baik.

NO 1

Tabel 2. Output kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala Tahun 2015 Keterangan PENELITIAN OUTPUT AKHIR Studi pasca pemberian obat massal Informasi untuk kebijakan Output kinerja pencegahan (POMP) Filariasis di pemberian pengobatan berdasarkan Kabupaten Mamuju Utara Provinsi Massal filariasis penetapan kinerja SUlawesi Barat

2

Efektivitas penyebaran itik dalam pengendalian keong Oncomelania hupensis lindoensis di daerah fokus Schistosomiasis Napu, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah

Data efektifitas penggunaan itik untuk mengendalikan keong

3

Pemetaan Status Kerentanan Aedes Data status kerentanan vektor Aegypti Terhadap Insektisida di DBD terhadap insektisida Indonesia 2015

Tidak ditetapkan dalam penetapan kinerja

Menjadi output kinerja PTIKM

b. Jumlah publikasi ilmiah di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat yang dimuat pada pada media cetak dan elektronik: Indikator ini merupakan capaian dokumen/artikel ilmiah hasil penelitian dan pengembangan kesehatan di Balai Litbang P2B2 Donggala yang dipublikasikan pada media cetak terakreditasi dan elektronik nasional. Capaian kinerja publikasi Ilmiah pada tahun

10


2015 memenuhi target yang ditetapkan yaitu ditetapkan 3 tulisan dan terealisasi 8 (375%) yang dihal ini disebabkan 1. Kualitas SDM, minat, keterampilan, aksesbilitas, aktivitas serta kapasitas peneliti dalam teknik penulisan artikel semakin meningkat, 2. Jumlah peneliti semakin bertambah yang diikuti dengan target SKP peneiti berupa pemenuhan Karya Tulis Ilmiah, 3. Pengiriman draf KTI kepada beberapa jurnal dilakukan lebih awal agar dapat dimuat dalam tahun berjalan. B. Realisasi Anggaran Pagu semula anggaran Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2015

adalah

sebesar

Rp.

8.219.675.000,-.

Namun

adanya

pemanfaatan efesiensi refocusing perjalanan dinas dilingkup Badan Litbangkes, maka pagu anggaran Balai Litbang P2B2 Donggala meningkat menjadi

Rp. 11.731.186.000,- peningkatan anggaran

tersebut digunakan pada belanja modal berupa pengadaan alat laboratorium, perangkat pengolah data dan komunikasi, pengadaan meubelair serta pengadaan sarana gedung. Tabel 3. Distribusi Alokasi dan Realisasi Anggaran Balai Litbang Berdasarkan Indikator Kinerja Tahun 2015 Anggaran Output Indikator Kinerja Pendukung Alokasi Realisasi Jumlah produk / Informasi / Data Litbang kesehatan strategic di bidang Teknologi Intervensi Kesehatn Masyarakat (Upaya Kesehatan Masyarakat, Upaya Kesehatan Kelompok Rentan, Sumber daya Manusia dan

11.467.690.000

10.724.526.592 1. Penelitian Bidang Parasitik Jaringan 2. Dokumen perencanaan dan evaluasi 3. Dokumen Keuangan, Kekayaan Negara, dan Tata Usaha 4. Peralatan fasilitas

11


Fasilitas dan Perbekalan Kesehatan)

laboratorium 5. Manajemen laboratorium 6. Layanan Perkantoran 7. Perangkat pengolah data dan komunikasi 8. Peralatan dan fasilitas perkantoran 9. Sarana dan Prasarana Lingkungan Kantor 10. Kendaraan bermotor

Tabel 4. Distribusi Alokasi dan Realisasi Anggaran Balai Litbang Berdasarkan Indikator Kinerja Tahun 2015 Anggaran Output Indikator Kinerja Pendukung Alokasi Realisasi Jumlah Publikasi Karya Tulis ilmiah di bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik nasional.

263.496.000

256.650.485

1. Dokumen Informasi, Dokumentasi dan Diseminasi 2. Dokumen Hukum, Organisasi dan Kepegawaian 3. Dokumen Bidang Ilmiah dan Etik.

C. Analisis Capaian Tahun 2015 Pengukuran kinerja diperlukan untuk mengetahui sampai sejauh mana realisasi atau capaian kinerja yang berhasil dilakukan Balai Litbang P2B2 Donggala pada tahun 2015. Hasil pengukuran capaian kinerja dapat diperoleh informasi yang berkaitan dengan masing12


masing sasaran. Informasi tersebut dapat ditindaklanjuti dalam perencanaan kegiatan di masa mendatang sehingga setiap kegiatan yang direncanakan dapat berhasil dan berdaya guna. Langkahlangkah yang dilakukan adalah membandingkan antara masingmasing indikator kinerja dengan target dan realisasi sehingga diperoleh capaian indikator kinerja.  Analisis Capaian kinerja Secara umum hasil kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala tahun

2015,

telah

memenuhi

sasaran

yang

ditargetkan.

Pengukuran capaian sasaran target, diukur dengan menggunakan indikator kinerja utama (IKU) yang telah ditetapkan dalan dokumen Rencana Aksi Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2015-2019. Pencapaian sasaran strategis dan output kinerja utama Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2015, dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5. Pencapaian Sasaran strategis dan Indikator Kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala, Tahun 2015 Sasaran strategis

Meningkatnya kualitas penelitian dan pengembangan di bidang intervensi kesehatan masyarakat.

Indikator Kinerja


Target

Realisasi

%

1

1

100

3

8

>100

13


Pada tahun 2015, dihasilkan sebanyak 1 produk di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat dan 8 publikasi di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat yang dimuat di media cetak dan elektronik nasional yang telah melebihi target yang di tetapkan. Hal ini disebabkan karena bertambahnya kesadaran peneliti untuk mempublikasikan hasil penelitiannya di media cetak nasional dan adanya target kinerja individu (SKP peneliti) untuk menulis di media cetak nasional terakreditasi. Dalam mencapai tujuan dan sasaran Balai Litbang P2B2 Donggala didukung oleh SDM terdiri dari 9 orang peneliti Muda, 13 orang peneliti Pertama, 2 orang tenaga Litkayasa serta 18 orang Fungsional Umum. Selain SDM,

Balai Litbang P2B2

Donggala

memiliki

laboratorium parasitologi, laboratorium entomologi, laboratorium biomolokuler, instalasi sumber daya hayati, instalasi hewan coba, instalasi epideomologi dan informasi kesehatan serta adanya kerjasama dengan Politeknik Kesehatan Provinsi Mamuju.  Analisis Realisai Anggaran Dana DIPA Balai Litbang P2B2 Donggala Tahun 2015 Rp. 11.731.186.000.

Adanya

pemanfaatan

efisiensi

refocusing

perjalanan dinas berupa penambahan anggaran belanja modal, maka

Balai Litbang P2B2 melakukan satu kali revisi anggaran.

Dalam melaksanakan kegiatan tahun 2015, maka dilakukan revisi POK sebanyak 6 kali revisi. Revisi pertama dilakukan karena adanya penambahan efisiensi perjalanan dinas untuk output informasi litbang kesehatan strategik di bidang TIKM, revisi kedua dilakukan karena adanya Surat Edaran yang dikeluarkan oleh Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Nomor 1 Tahun 2015 tentang pengumuman pengadaan barang dan jasa di surat kabar, revisi ketiga dilakukan pada output dokumen hukum, organisasi dan kepegawaian (mengalokasikan anggaran untuk

14


transport diklat prajabatan CPNS), output informasi litbang kesehatan strategik (perubahan rincian kegiatan pelaksanaan penelitian), output dokumen perencanaan dan evaluasi (perjalanan dinas penyusunan dokumen anggaran dan dokumen evaluasi), revis

keempat

dilakukan

pada

output

dokumen

informasi,

dokumentasi dan diseminasi (perjalanan dinas diseminasi hasil penelitian/pameran dan perjadin simposium nasional) dan output informasi litbang kesehatan strategik (perjalanan dinas penelitian kerentanan pada kegiatan perjalanan dinas pengumpulan sampel, monev pengumpulan sampel, konsultasi dan diseminasi), Revisi kelima dilakukan pada output dokumen informasi, dokumentasi dan diseminasi (perjalanan dinas diseminasi hasil penelitian/pameran dan perjadin simposium nasional) dan output informasi litbang kesehatan strategik (perjalanan dinas penelitian kerentanan pada kegiatan perjadin pengumpulan sampel, monev pengumpulan sampel, konsultasi dan diseminasi) dan revisi keenam dilakukan pada output layanan perkantoran penyelenggaraan operasional dan pemeliharaan perkantoran yaitu pemunuhan kebutuhan biaya langganan listrik. Kebutuhan anggaran layanan listrik ditutupi dari sisa anggaran jasa pos dan giro, instalasi listrik dan air, pemeliharaan

halaman

kantor,

perawatan

sarana

gedung,

operasional pimpinan dan biaya pengumuman barang dan jasa. Disamping itu, revisi juga dilakukan pada honor operasional satuan kerja dan belanja keperluan perkantoran (jamuan tamu). Berdasarkan

laporan

keuangan

(SAI),

total

realisasi

penyerapan anggaran Balai Litbang P2B2 Donggala selama tahun 2015 adalah sebesar Rp. 10.981.177.077,- (93,68%). Adapun realisasi berdasarkan jenis belanja yaitu realisasi belanja pegawai Rp. 2.195.138.916,- (94,4 8%), belanja barang Rp. 2.798.138.161,(97,49%) dan belanja modal 5.987.900.000,- (91,59%). Rincian alokasi dan realisasi anggaran Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2015 dapat dilihat pada gambar 5. 15


Gambar 1. Diagram Realisasi Anggaran Balai Litbang P2B2 Donggala Berdasarkan Jenis Belanja, Tahun 2015 Realisasi tahun 2015 menurun bila dibandingkan dengan tahun 2014 yaitu sebesar 2,58%. Hal ini disebabkan karena adanya pemblokiran anggaran belanja modal sebesar Rp. 279.369.000. Selain itu belanja barang dan belanja pegawai juga tidak dapat terealisasi secara keseluruhan.  Analisis Capaian Kinerja dan Realisasi anggaran tahun 2015 Pada tahun 2015, capaian kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala sesuai dengan penetapan kinerja yang telah disepakati dengan menghasilkan sebanyak 1 produk di bidang teknologi intervensi kesehatan masyarakat dan 8 tulisan Publikasi Karya Tulis Ilmiah di bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik nasional yang telah melebihi target yang di tetapkan. Pencapaian sasaran yang sesuai dengan target dipengaruhi oleh keberhasilan pelaksanaan masing-masing unit di sub bagian dan setiap seksi pada Balai Litbang P2B2 Donggala yang tentunya berperan aktif dalam setiap kegiatan. 16


Penyerapan anggaran dalam pelaksanaan kegiatan tidak dapat tercapai sampai 100 % disebabkan karena adanya pemblokiran anggaran belanja modal sebesar 279.369.000 serta belanja barang dan belanja pegawai tidak dapat terealisasi secara keseluruhan. D. Analisis Capaian tahun 2014 - 2015  Analisis Capaian kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala terus berupaya melakukan kegiatan guna mencapai kinerja yang telah ditetapkan pada Rencana Aksi Kegiatan Balai Litbang P2B2 Dongga tahun 20152019. Perbandingan target dan capaian Balai Litbang P2B2 Donggala pada tahun 2014 - 2015 disajikan dalam tabel 6 : Tabel 6. Perbandingan Target dan Capaian kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2014 - 2015 2014 2015 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Taget Capaian Taget Capaian Meningkatnya Jumlah produk / kualitas penelitian Informasi / Data Litbang dan kesehatan strategic di pengembangan di bidang Teknologi bidang intervensi Intervensi Kesehatn kesehatan Masyarakat (Upaya 2 2 1 1 masyarakat. Kesehatan Masyarakat, Upaya Kesehatan Kelompok Rentan, Sumber daya Manusia dan Fasilitas dan Perbekalan Kesehatan) Jumlah Publikasi Karya Tulis ilmiah di bidang Teknologi Intervensi Kesehatan Masyarakat yang dimuat pada media cetak dan elektronik nasional a. Nasional 2 9 3 8 b. Internasional

0

0

0

0

17


Sesuai dengan dokumen Rencana Aksi Kegiatan 20152019, Jumlah penelitian dari tahun 2014 – 2015 telah memenuhi target yang ditentukan. Pada tahun 2014-2015 jumlah artikel yang terbit dipublikasi nasional melebihi target yang telah ditentukan, karena minat, kesadaran, aksesbilitas aktivitas serta kapasitas peneliti dalam teknik penulisan artikel semakin meningkat.  Analisis Realisasi Anggaran Dalam melaksanakan kegiatan di tahun 2014 hingga tahun 2015 Balai Litbang P2B2 Donggala memanfaatkan dana yang bersumber dari APBN. Dana yang diperoleh Balai Litbang P2B2 Donggala

dimanfaatkan

dengan

sebaik-baiknya

dan

dipertanggungjawabkan secara transparan dan akuntabel. Setiap tahunnya Balai Litbang P2B2 Donggala menerima DIPA sebagai input untuk melaksanakan program Balai. Pada tabel dan grafik di bawah ini terinformasikan pagu, realisasi dan persentase capaian anggaran Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2014-2015. Capaian anggaran program Balai Litabng P2B2 Donggala menunjukan penyerapan yang baik setiap tahunnya, terlihat dari persentase capaian di atas 90 %. Tabel 7. Pagu dan Realisasi Anggaran Balai Litbang P2B2 Donggala tiga Tahun terakhir ( 2014-2015) Tahun Pagu (Rp) Realisasi (Rp) % 2014

4.717.789.000

4.537.869.872

96,19

2015

11.731.186.000

10.981.177.077 93,61

18


Gambar 2. Diagram Pagu dan Realisasi Anggaran Balai Litbang P2B2 Donggala Tahun 20143-2015  Perbandingan antara Capaian Kinerja dan Realisasi anggaran tahun 2014 - 2015 Capaian kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2015 sudah sesuai dengan Rencana Aksi yang telah di tetapkan, bila dibandingkan dengan proses penyerapan anggarannya, sejak tahun 2014 - 2015 peyerapan anggaran dalam pelaksanaan kegiatan tidak dapat tercapai sampai 100 %, namum dengan penyerapan yang tidak mencapai 100% tersebut

tidak menjadi

hambatan dalam pencapaian output kinerja Balai Litbang P2B2 Donggala tahun 2014 - 2015.  Kendala dan Tindaklanjut Dalam mencapai output Produk Data di Bidang Teknologi Intervensi

Kesehatan

ditemukan

kendala

yaitu

pelaksanaan

kegiatan penelitian tidak sesuai dengan rencana awal karena adanya kegiatan survey nasional dan pembangunan pagar gedung tidak dapat dilaksanakan karena tidak sesuai dengan inpres No.2 tahun 2015 tentang moratorium tetapi kendala tersebut tidak menjadi halangan dalam pencapaian out put kinerja.

19


Untuk

mengatasi

hambatan-hambatan

dalam

rangka

mencapai tujuan, Balai Litbang P2B2 Donggala melaksanakan terobosan-terobosan dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya untuk mencapai tujuan dan sasaran yang maksimal, yaitu ; a. Terobosan melalui peningkatan mutu Litbangkes, dengan strategi : 1) Pertemuan kajian IPTEK tahunan yang melibatkan lintas sektor. 2) Pembahasan Proposal, protokol dan hasil penelitian di Komite Peneliti dan Litkayasa. b. Terobosan diseminasi hasil Litbang, dengan strategi: 1) Pelaksanaan seminar hasil Litbangkes, 2) Ikut serta kegiatan yang dilakukan oleh lintas sektor dalam bentuk pameran hasil Balai Litbang P2B2 Donggala. 3) Meningkatkan

publikasi

hasil

litbangkes

melalui

pameran, seminar, dan penerbitan jurnal  Keberhasilan Dalam mencapai target kinerja, pada tahun 2015 Balai Litbang P2B2 Donggala menjadi salah satu satker yang menjadi ZI WBK yang berada di lingkungan Badan Litbang kesehatan.  Pemanfaatan Hasil Penelitian

No 1

Tabel 8. Pemanfaatan Hasil Penelitian Balai Litbang P2B2 Donggala, Tahun 2015 Output

Produk informasi untuk kebijakan pemberian pengobatan massal filariasis di Provinsi Sulawesi Barat

Tujuan

Stakeholder

1. Menentukan prevalensi Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat (mf rate) filariasis di dan Dinkes Kab. Mamuju Utara daerah POMP 2. Mengidentifikasi kendala POMP baik dari

pelaksana

20


No

Output

Tujuan

progran

maupun

Stakeholder

masyarakat 3. Mengidentifikasi

PSP

masyarakat mengenai POMP 4. Mengidentifikasi

efek

samping POMP 5. Mengidentifikasi hubungan

antara

pelaksanaan

POMP,

PSP masyarakat dan efek

samping

dengan

obat

keberhasilan

pengobatan massal 2

Produk informasi efektifitas penggunaan itik untuk mengendalikan keong

1. Menghitung populasi keong O.h.lindoensis sebelum dan sesudah

Dinkes Provinsi Sulawesi Tengah, Dinkes Kab. Poso dan Dinkes Kab. Sigi

penebaran itik di daerah fokus 2. Membandingkan populasi keong O.h. lindoensis antara daerah fokus yang disebar itik dengan daerah fokus tanpa intervensi 3. Menentukan kemampuan itik dalam memakan keong O.h. 21


No

Output

Tujuan

Stakeholder

lindoensis

4. Menentukan jumlah itik yang optimal untuk disebar di daerah fokus keong O.h lindoensis 3

Pemetaan Status 1. Mengidentifikasi Kerentanan Aedes penggunaan jenis Aegypti Terhadap Insektisida di Indonesia insektisida di wilayah 2015 endemis DBD

Dinkes Provinsi Sulawesi Utara, Dinkes Provinsi Gorontalo, Dinkes Provinsi Sulawesi Tengah, Dinkes Provinsi 2. Mengetahui sebaran Sulawesi Barat, Dinkes Provinsi Sulawesi jentik/pupa pada Tenggara. daerah endemis DBD 3. Mengetahui

status

kerentanan

terhadap

insektisida pada vektor DBD fase pra dewasa dan dewasa 4. Mengetahui yang terhadap

faktor

berpengaruh terjadinya

penurunan kerentanan Aedes aegypti

Hasil Penelitian Balai Litbang P2B2 Donggala pada tahun 2015 masih sebatas diseminasi hasil penelitian ke masing-masing daerah tempat penelitian (Dinkes Provinsi Sulawesi Utara, Dinkes Provinsi Gorontalo, Dinkes Provinsi

Sulawesi Tengah, Dinkes Provinsi

Sulawesi Barat,

Dinkes Provinsi Sulawesi Tenggara, Dinas Kesehatan Kabupaten Poso dan Dinas Kesehatan mamuju Utara ). Beberapa hasil penelitian dapat ditindaklanjuti oleh dinas untuk perbaikan program kegiatan pada tahun 22


depan. Hasil peneltian Studi pasca pemberian obat massal pencegahan (POMP) Filariasis di Kabupaten Mamuju Utara Provinsi SUlawesi Barat, maka dapat ditindaklanjuti untuk melakukan membentuk TPE di tiap desa, melanjutkan POMP hingga lima tahun, melaksanakan survey cakupan minum obat, melaksanakan evaluasi pengobatan setelah pengobatan tahun kelima, meningkatkan pengetahuan dan perilaku masyarakat melalui kegiatan penyuluhan serta pemantauan ekstra ketat perlu dilakukan terhadap kantong-kantong penularan filariasis di kabupaten mamuju utara, Penelitian Efektivitas Penyebaran Itik dalam Pengendalian keong Oncomelania hupensis lindoensis di Daerah Fokus Schistosomiasis Napu Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah menyarankan dalam pemilihan lokasi untuk penyebaran itik harus memperhatikan daerah fokus terutama fokus dengan dasar berupa lumpur tanpa rumput yang menutupi, sehingga itik lebih mudah dalam mengambil keong o.h lindoensis di daerah fokus.sedangkan pada penelitian Pemetaan Status Kerentanan Aedes aegypti Terhadap Insektisida di Indonesia 2015 menyarankan agar surveilans vektor perlu ditingkstksn, meningkatkan promosi kesehatan terutama kesehatan lingkungan serta mengaktifkan kembali PSM dan PSN.

23


BAB IV PENUTUP Laporan Akuntabilitas Kinerja Satuan Kerja Balai Litbang P2B2 Donggala

tahun

2015

merupakan

sarana

penyampaikan

pertanggungjawaban kepada Kepala Badan Litbang Kesehatan RI dan seluruh pemangku kepentingan baik yang terkait secara langsung maupun tidak langsung dalam kurun waktu tahun 2015 dan sebagai sumber informasi untuk perbaikan dan peningkatan kinerja secara berkelanjutan. Kinerja Tahun Anggran 2015 dan sebagai tindak lanjut dari PermenPAN No. 53 tahun 2014 Tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Secara umum dapat disimpulkan bahwa Balai Litbang P2B2 Donggala telah dapat merealisasikan Program dan kegiatan Balai Litbang P2B2

Donggala

tahun

2015

untuk

mencapai

Indikator

Kinerja

sebagaimana tercantum dalam Rencana Aksi Kegiatan Balai Litbang P2B2 Donggala Tahun 2013-2015. Keberhasilan 1. Tahun 2015 Balai Litbang P2B2 Donggala menjadi salah satu satker yang menjadi ZI WBK yang berada di lingkungan Badan Litbang kesehatan Hambatan/masalah 1. Adanya

pegawai

yang

rangkap

jabatan

sehingga

terjadi

penumpukan pekerjaan 2. Belum terpenuhinya kebutuhan sarana dan prasarana yang memadai berupa Hot Plate magnetic stirrer, Alat Pengiling Heba dan Biji, Sieve Shaker, Lemari Asam, Centrifuge dan Mikroskop Stereo.

24


Pemecahan Masalah 1. Mengusulkan/meminta penambahan pegawai 2. Mengusulkan kebutuhan sarana dan prasarana melalui RKA-KL tahun 2015

25

Lampiran 3.

Monitoring Evaluasi DJA Balai Litbang P2B2 Donggala Tahun 2015

Lampiran 3.

Lampiran 3.

Lampiran 4

Daftar Publikasi Ilmiah Pada Jurnal Terakreditasi Nasional Tahun 2015 NO

JUDUL

MEDIA

PENULIS

1.

Ko-infeksi Schistosoma Japonicum dan Jurnal Ekologi Kesehatan Soil Transmitted Helminth di Daerah Vol. 14 No.1 Maret 2015 : Endemis Schistosomiasis Kecamatan 41-47 Lore Utara dan Lore Timur, Kab. Poso, Sulawesi Tengah

2

Deteksi Antigen ekskretori sekretori Schistosoma Japonicum dengan metode ELISA pada penderita Schistosomiasis di Napu Sulawesi Tengah Penentuan Senyawa Phorbol Ester pada Biji Jarak Merah (Jatropha gossypifolia L) dan Bioaktifitas terhadap Keeong Oncomelania hupensis lindoensis di Napu, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah Kondisi Masalah Kesehatan di Dinas Kesehatan Kabupaten Parigi Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah dalam Upaya Penanggulangan Daerah Bermasalah kesehatan Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Masyarakat Terhadap Filariasis di Kabupaten Mamuju Utara, Sulawesi Barat

Media Penelitian dan Samarang Pengembangan Kesehatan No. 1 Volume 25, Maret 2015

6

3

Anis Nurwidayati,

Buletin penelitian Anis Nurwidayati kesehatan vol. 43 no. 3 September 2015

Buletin penelitian system kesehatan vol. 18 no. 3 Juli 2015

Ahmad Erlan

Buletin penelitian kesehatan vol. 43 no. 1 Maret 2015

Ni Nyoman Veridiana

Faktor factor yang berhubungan dengan pemanfaatan posyandu di kabupaten sigi provinsi Sulawesi Tengah

Jurnal Pembangunan Manusia, Vol. 9No. 2 Agustus 2015

Rosmini

7

Faktor Resiko Terjadinya Tuberculosis Paru Usia Produktif (15-49 tahun) di Indonesia,

Media Penelitian dan Made Agus Nurjana Pengembangan Kesehatan No. 3 Volume 25, September 2015

8

Perilaku Mikrofilaria Brugia malayi pada subjek Filariasis di Desa Polewali Kecamatan Bambalamotu Kabupaten Mamuju Utara Sulawesi Barat

Aspirator No. 2 Volume 7 Sitti Chadijah Desember 2015

4

5

Lampiran 4

Daftar Publikasi Ilmiah Pada Jurnal tidak Terakreditasi Tahun 2014 NO

JUDUL

PENULIS

MEDIA

1.

Efektifitas Ekstrak Biji Jarak Anis Nurwidayati, dkk Merah (Jatropha gossypiifolia), jarak pagar (J. curcas) dan Jarak Kastro (Riccinus communis) Famili Euphorbiaceae terhadap Hospes Perantara Schistosomiasis, Keong Oncomelania hupensis lindoensis

Jurnal Balaba vol. 10 no. 1 Juni 2014

2

Antibodi Poliklonal Anti Ekskretori Sekretori (ES) Schistosoma Japonicum pada Kambing (Capra Aegagrus)

Samarang, dkk

Jurnal Penyakit Bersumber Binatang Vol. 2. No.1, September 2014 : 57-66

3

Prevalensi dan Jenis Telur cacaing soil transmitted helmints (STH) pada sayuran kemangi pedagang ikan bakar di Kota Palu Prevalensi kecacingan usus di Kota Palu, Sulawesi Tengah

Junus Widjaja, dkk

Jurnal Buski Vol. 5 No. 2 Desember 2014

4

Phetisya Sumolang, dkk

PF Jurnal Buski Vol. 5 No. 2 Desember 2014

5

Efektivitas Ekstrak Etanol Daun Murni, dkk Ketepeng (Cassia alata L.) dan Ketepeng Kecil (Cassia tora L.) terhadap Plasmodium falciparum secara In Vitro

Jurnal Balaba vol. 10 no. 2 Desember 2014

6

Promosi Kesehatan Pengendalian Filariasis

Jurnal Balaba vol. 10 no. 2 Desember 2014

7

Skrining Fitokimia Ekstrak Jarak Anis Nurwidayati, dkk Pagar (Jatropha curcas) dan Ekstrak Jarak Kastro (Riccinus communis) Famili Euphorbiaceae Gambaran Kesehatan pada Intan Tolistiawaty, Mencit (Mus musculus) di dkk Instalasi Hewan Coba

8

9

dalam Ahmad Erlan

Gambaran Kadar Hemoglobin Leonardo pada Penderita Filariasis di Desa Lobo, dkk Polewali, Kecamatan Bambalamotu, Kabupaten Mamuju Utara, Sulawesi Barat

Jurnal Vektor Penyakit vol. 8 no. 1 Juni 2014

Jurnal Vektor Penyakit vol. 8 no. 1 Juni 2014

Taruk Jurnal Vektor Penyakit vol. 8 no. 1 Desember 2014

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN Balai Penelitian dan Pengembangan Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang Donggala

Recommend Documents