LAMPIRAN I - Pertanyaan wawancara - Data responden
57
PERTANYAAN WAWANCARA DENGAN PIHAK PENGELOLA DAN PEMANDU JASA REKREASI CAVE TUBING KALISUCI
1.
Apa alasan yang mendasari kemunculan jasa rekreasi cave tubing Kalisuci?
2.
Bagaimana sejarah singkat berdirinya jasa rekreasi cave tubing Kalisuci?
3.
Bagaimana gambaran umum jasa rekreasi cave tubing Kalisuci?
4.
Bagaimana struktur organisasi jasa rekreasi cave tubing Kalisuci?
Strategi STP 5.
Apakah pengelola jasa rekreasi cave tubing mempunyai target pasar tersendiri? Siapa saja yang menjadi target pasar dan atas dasar apa penentuannya?
6.
Bagaimana strategi pemasaran yang dilakukan berdasarkan pembagian yang telah dibuat?
7.
Dari pembagian yang telah dibuat, segmen manakah yang menjadi fokus pemasaran?
8.
Apa saja promosi yang telah dilakukan dan akan dilakukan oleh jasa rekreasi cave tubing Kalisuci?
Strategi 7P 9.
Apakah terdapat jasa lain yang ditawarkan kepada konsumen selain cave tubing Kalisuci? Jika ada, apa saja?
10. Bagaimana proses penentuan harga jasa rekreasi cave tubing Kalisuci oleh pengelola, dan komponen –komponen apa saja yang diperhitungkan dalam penentuan harga? 11. Dalam pemasaran jasa rekreasi cave tubing Kalisuci, siapa saja yang terlibat dalam proses promosi? 12. Apa saja langkah-langkah (perencanana, implementasi dan evaluasi yang dilakukan pengelola dalam melakukan promosi?
58
13. Adakah pihak/individu yang khusus bertanggung jawab dalam hal promosi? 14. Apa saja fasilitas fisik yang disediakan oleh pihak jasa rekreasi cave tubing Kalisuci? Bagaimana rencana pengembangan lokasi wisata (layout) guna meningkatkan pelayanan bagi konsumen? 15. Apa saja usaha yang dilakukan oleh pengelola untuk menjalin relasi dengan konsumen terkait akses, informasi dan komunikasi jasa rekreasi cave tubing Kalisuci? 16. Bagaimana jumlah wisatawan yang datang dari tahun 2009-2012? 17. Apakah strategi khusus yang digunakan ketika pengunjung sepi? 18. Menurut pendapat anda, sudah efektifkah strategi pemasaran yang telah dilakukan selama ini? Apa alasannya? Bagaimana rencana strategi pemasaran kedepan?
PERTANYAAN WAWANCARA DENGAN KONSUMEN JASA REKREASI CAVE TUBING
1.
Dari mana anda tahu tentang jasa rekreasi cave tubing Kalisuci?
2.
Pernahkah anda melihat iklan cave tubing Kalisuci? Dimana? Bagaimana menurut anda tentang iklan tersebut?
3.
Apa yang anda ketahui tentang cave tubing Kalisuci?
4.
Apakah yang memutuskan anda untuk akhirnnya mencoba jasa rekreasi cave tubing Kalisuci?
5.
Bagaimana menurut anda kesesuaian informasi antara promosi dengan realita di lapangan?
6.
Apakah menurut anda harga yang ditetapkan sesuai dengan fasilitas dan jasa yang ditawarkan?
7.
Bagaimana fasilitas yang telah disediakan oleh pihak pengelola?
8.
Apakah suatu saat anda ingin mencoba kembali jasa rekreasi cave tubing Kalisuci? 59
9.
Hal apa saja yang menjadi evaluasi anda terkait jasa rekreasi cave tubing Kalisuci, khususnya dalam hal pemasarannya!
10. Menurut anda sarana publikasi apakah yang paling efektif untuk memasarkan jasa rekreasi cave tubing ini?
60
DATA RESPONDEN PENGELOLA DAN PEMANDU JASA REKREASI CAVE TUBING KALISUCI NO DATA RESPONDEN 1 Nama 2
Jenis kelamin
3
Usia
4
Jabatan
5
Tanggal wawancara
RESPONDEN A Suyanto
RESPONDEN B Winarto
RESPONDEN C Edi
RESPONDEN D Tewel
RESPONDEN E Kirun
RESPONDEN F Japra
Laki-laki
Laki-laki
Laki-laki
Laki-laki
Laki-laki
Laki-laki
41
43
32
22
27
23
Bendahara
Ketua
Sekretaris
Pemandu
Pemandu
Pemandu
14 juni 2012
14 juni 2012
14 juni 2012
15 juni 2012
15 Juni 2012
15 juni 2012
Sumber : Hasil wawancara (2012)
DATA RESPONDEN KONSUMEN JASA REKREASI CAVE TUBING KALISUCI NO DATA RESPONDEN 1 Nama 2
Jenis kelamin
3
Umur
4
Asal
5
Tanggal wawancara
RESPONDEN G Ayu
RESPONDEN H Harsono
RESPONDEN I May
RESPONDEN J Dimas
RESPONDEN K Erregiel
Perempuan
Laki-laki
Perempuan
Laki-laki
Perempuan
19
24
25
20
21
Kudus
Boyolali
Yogyakarta
Lombok
Netherland
14 juni 2012
14 juni 2012
15 juni 2012
15 juni 2012
15 juni 2012
Sumber : Hasil wawancara (2012)
61
LAMPIRAN II - Hasil wawancara
62
Keterangan P : Peneliti R : Responden RESPONDEN A P : Eee,.. mungkin yang ingin saya tanyakan tentang yang mendasari kemunculan jasa rekreasi cave tubing mungkin dari sejarah singkatnya kok akhirnya sampai dibentuk jasa rekreasi ini? R : Oooo,.. ya itu kan dulunya ada orang istilahnya katakanlah pecinta gua, caving itu dari sejak dia SMA itu udah sering dia masuk2 gua disini dan dia sudah menganggap memang dibuka eee apa gua disini itu memang potensi untuk dibuka trus dia dulunya membawa alat dari temen2nya mungkin ya udah mengelola gua kan? Itu dia kesini bawa alat, nah pas lebaran tahun 2009 itu dia mencoba membuka disini dengan meminjamkan alat, nah disitu memang disini tu bisa kita lihat,. Oo berarti gua kita itu bisa dijual kan gitu, anak2 kan berpikirnya kan gitu, tapi sayangnya, setelah itu kan alatnya itu ditarik kembali karena Cuma meminjamkan kan,.. nah kita ditinggalin sepuluh pelampung itu alatnya sepuluh pelampung perlengkapan, nah setelah itu kan ada pemasukan sedikit2 kita jalankan dengan sepuluh alat itu, nah terus dari pendapatan itu kita mencoba mencari alat tapi yang murah2 lah istilahnya yang penting kita jalan kan gitu, dan alhamdulillah samapi sekarang kita juga udah bisa membeli alat2 yang mungkin udah standar gitu. P : Itu salah satu katanya tadi ada seseorang yang pecinta gua itu salah satu pengurus dari kelima orang ini? R : Bukan,.. bukan dia memang apa. Misi dia itu memang untuk masyarakat nah jadi membuka menjadikan pekerjaan untuk masyarakat. P : Ooo,.. menyerahkan pekerjaannya pada masyarakat berarti? R : Iyaa,.. cuman dia tetep mengawasi pelaksanaan kita,.. P : Sampai saat ini berarti? R : Iya,.. dia masih tetep bertanggung jawab. P : Trus kalo yang pokdarwisnya sendiri tu apa tu pak? R : Pokdarwis itu, jadi setelah dia menyerahkan, tapi menyerahkan dalam arti tidak sepenuhnya karena tetep dia sebagai ikut mengawasi, kalo ada sesuatu dia tetep turun tangan, nah dia menyarankan untuk membentuk ini, membentuk kelompok ini, kelompok masyarakat lah, trus dibentuk pokdarwis itu yang singkatannya kelompok sadar wisata. Mencoba mengelola dengan,.. eee.. apa,.. pinjaman alat itu. P : Itu, berarti yang mengelola sebenarnya memang masyarakat? R : Masyarakat,.. P : bukan pribadi bukan gitu ya? Bukan pemerintah,..? R : Bukan,.. masyarakat murni mbak, swadaya masyarakat. P : Trus untuk,.. apa sihh,.. struktur organisasi pokdarwisnya ini sendiri gimana ya pak ya? Kok trus akhirnya terbentuk ada pengurus2 intinya? R : Ooo,.. itu, itu kan sebenarnya wilayah kalisuci, wilayah kalisuci itu eee kepunyaan tiga dusun mbak, mau gak mau karena ada diperbatasan itu yang sebelah timur kali itu wilayah semanu lha itu juga ada perwakilannya kita ambil perwakilan untuk masuk pokdarwis trus di jetis wetan sendiri ini, trus di jetis kulon karena masih satu lingkup. P : Untuk pengelola intinya, eh struktur organisasinya itu seperti apa ya pak ? apakah ada ketua bawahnya bendahara,.. R : Ketua, bendahara,.. semua lengkap seperti kelompok2 yang,.. seperti organisasi2 yang lain. Seksi2,.. semua ada disitu. P : Bisa kita tau, maksudnya struktur seperti apa pak? Misalnya dari ketua trus bendahara, sekretaris trus bawahnya apa-apa aja? Bisa bapak jelaskan? 63
R : Itu,.. kalo yang itu lebih jelasnya nanti ke sekretaris aja, yang ada arsipnya kan karena kita udah lama terbentuk kita seksi2nya kita juga agak lupa,.. P : Ooo,.. tapi untuk pengurusnya sendiri itu jumlahnya ada berapa pak? R : Kalo dulu mbak, waktu pembentukan itu mungkin ada 60an, P : Duuhhhh,.. banyak ya pak ya,.. R : 60an, cuman pada saat itu kan memang kita belum seperti ini, jadi masih eee,,, bisa jalan apa nggak? Akhirnya kan kalo di orang kan gak lepas dari kebutuhan, belum ada hasil kan biasanya kan juga jarang ada yang mau kan? Waktu pembentukan pertama memang banyak itu, setelah ya,.. namanya kita orang juga usaha kan beberapa hari mungkin menurut pemikliran beberapa bulan ga ada hasil kan akhirnya kan banyakyang pasif, lha sekarang tinggal yang aktif itu kurang lebihnya 15 orang. P : 15 orang ini intinya 5 ya pak ya? Yang inti,.. R : Yang,.. kalo untuk pengurus iya, cuman kan ada pemandu itu kan sebenarnya juga masuk organisasi kan dia kan diluar kepengurusan itu 15 juga udah termasuk pemandu P : Oh iya,.. untuk jasa rekreasi ini berarti udah berdiri berapa tahun? R : Kalo awall mula dibuka pertama kali ya 2009 P : Bulan dan tepatnya? R : Di,.. eee kita,.. ya agak ini agak lupa, nanti di sekretaris aja yang lebih lengkap data2 disana P : Berarti 2009 sampai sekarang 2012? R : He’e,.. P : Trus bisa jelasin setidaknya gambaran umum tentang jasa rekreasi cavetubing ini seperti apa sih pak? Itu,.. untuk jasa rekreasi ini maksudnya utnuk kegiatan keseluruhan, termasuk...Ya pengarungannya, R : Ohh ya oke,.. ini kan cave tubing itu menurut yang menemukan, yang pertama kali membuka disini itu kan dari kata cave sama tubing, tube itu kan ban sama gua, jadi kita pengarungan eee apa, masuk ke gua dengan menggunakan ban dalam kan intinya begitu, trus untuk wilayah kita memang kan ada dua buah yang didalam wisata kita memang wisata three in one karena dalam satu tempat kitabisa ada 3 tahapan, yang pertama itu caving, caving itu kita di air tenang di dalam gua melihat dinding keindahan ornamen2 gua, trus setelah itu nanti kita ada rafting, kita bermain jeram disitu, nah trus kan nanti kita di finish kita ada tracking, jadi kan ada tiga, caving, rafting, sama tracking, maka kalo kita sih menamakannya wisata three in one, kan bisa dikatakan kayak gitu. Aturannya kan setelah itu kita ada juga jasa pengangkutan juga, lha nanti setelah finish kita jemput kembali ke base camp gitu,.. itu udah termasuk paket Itu mungkin di,.. kan kalo di,.. mungkin di Indonesia ya pak bisa dibilang untuk cavetubing kan baru ada dua, yang pertama ndelalahnya kan sama2 di wonosari, pindul sama kalisuci P : nah,.. mungkin pembedanya sama mungkin keunggulan lebih ke kalisucinya seperti apa? Atau pembeda masing2 R : Kalo sebenarnya sih semua itu sama mbak, tergantung dari pengunjung sendiri, pengunjung itu seleranya yang mana? Kalo yang di kalisuci jelas karena bisa dikatakan ekstrim lah karena dengan medan yang masuk kebawah dengan kedalaman 60 meter trus ada tracking itukan rata2 orang2nya yang bener2 suka petualangan kan gitu, kalo yang di gua pindul itu kan untuk wisata keluarga cocok, karena dia gak pake masuk kedalam jadi landai2 aja, airnya juga tenang gak ada variasi jeramnya P : Tapi sama2 wisata three in one bukan kalo di pindul? R : Kalo disono gak mbak karena satu paket aja, dia kan yang paket guanya itu Cuma cavetubing cuman dia ada paket2 yang susur2 sungainya kan yang dia buka, P : Ini lanjut sekalian gak papa pak? 64
R : Monggo2,.. P : Trus ini mungkin masuk di strategi pemasarannya ya pak ya,.. setelah gambaran umum cavetubing, saya mau tanya, sebenarnya dari cavetubing ini punya target pasar tersendiri ga sih? Maksudnya golongan2 misalnya kami memusatkan golongan pelajar saja atau pekerja saja atau siapa aja atau keseluruhan? R : Oohh ya,.. sebenarnya namanya wisata, apapun namanya kan sebenarnya tembakannya tetep untuk umum mbak, ya kan,.. cuman karena medan dan kondisi kita yang memang ekstrim, kan tidak semua orang berani, jadi kalo untuk sasaran wisata tetep kita tetep untuk umum, yang jelas punya nyali, punya keberanian untuk pengarungan, katakanlah untuk petualangan karena wisata kita kan minat khusus jadi kalo pengunjung yang memang takut dengan kondisi wisata kita kebanyakan juga mundur, memang kalo di kalisuci juga banyak pengunjung2 umum dan tapi disitunya juga belum tentu dia berani untuk mengikuti wisata kita, jadi ya sasaran kita utamanya ya memang berani untuk berpetualangan, yang jelas cuman itu. P : Jadi ga ada pembagian khusus yang penting trus global, semuanya global gitu pak ya? Gak ada pembagian khusus untuk cuman buat pelajar aja gitu pak ya? Ato hanya mungkin targetnya yang bener2 ingin dikonsenkan hanya mahasiswa saja,..? R : Ooo gak ada,.. gak ada,.. yang jelas semua yang berani untuk berpetualangan,.. Ga papa pak, angkat aja (telponnya) R : Haloo,.. sik aku gek ono tamu, sedilit.. yo oke,.. P : Lha trus ini pak, mungkin saya mau tanya masalah ada gak sih, dari pihak cavetubingnya itu syarat dan kriteria orang yang boleh ikut cavetubing? R : Oohh ya,.. untuk syarat yang jelas syarat pertamanya untuk kalisuci cavetubing mengingat medan yang agak lumayan berat itu untuk yang punya asma, trus lemah jantung, alergi dingin itu memang kita larang mbak, untuk umur itu kita yang penting bisa jalan trus anak sendiri anak peserta itu juga punya keberanian untuk itu, cuman itu aja syarat2nya. Untuk syarat administrasinya ee mungkin ya membayar tarif, segala macem itu aja. P : Jadi kalo memang sakit tadi yang diungkapkan berarti memang gak boleh ya pak ya? R : Ya gak boleh, tapi kadang2 juga ada yang pura2, keliatannya sehat tapi nantinya kan ketauan di tracking P : Ooo tracking pas lagi kebawah itu? R : Naeknya itu akan ketauan,.. P : Itu kan berarti mereka udah mengarungi ya pak ya? R : Iyaa,.. P : Itu gimana resiikonya pak? Menghadapi orang yang seperti itu,.. R : Ya kita akan kasih pertolongan, pertolongan dan kita pun dengan sabar sampai orang itu bener2 kuat untuk naek gitu,. P : Tapi sampai saat ini, pernah ga sih pak, mungkin kan katanya ada syarat2 yang gak boleh sakit, tapi ternyata trus mereka tetap berani, saat ada kejadian sesuatu itu pernah gak minta pertanggung jawaban misal dari cavetubing apa yang harus diperbuat R : Ya alhamdulillah gak, alhamdulillah selama ini kita masih,.. ya mudah2an aman lah, aman selamanya ya memang yang kita harapkan itu ya, tapi cuman kalo untuk asma untuk itu kan biasanya sih orang2nya juga udah mempersiapkan diri dia dah bawa obat2nya gitu,.. P : Ooh pak saya mau tanya, ada kriteria dari pemandunya gak ya? Kan ada beberapa, pemandunya ada berapa ya pak? R : Ada 10an,.. P : Lha itu dari sepuluh orang itu memang mereka yang mau atau ada kriteria sendiri, oo ini yang pantas jadi pemandu gitu?
65
RESPONDEN B P : Pak ini kan kulo rekanm, nanti suaranya agak sedikit keras njih,.. R : Ohh njihhh,... P : Ini interviewnya kan nanti tentang pemasaran, nanti pendahuluannya kayak sejarah, dan lain-lainnya nanti, lha ini mulai dari yang pertama dulu, sejarah singkatnya pak,berdirinya... maksudnya mulai dikembangkan, mulai dibuka cave tubing. R : Eee,.. untuk cave tubing pertama dibuka tu,.. sejarahnya sebetulnya panjang tapi bisa dipersingkat, jadi tahun 2009 kalo wacana kali suci sebagai objek wisata minat khusus sudah cukup lama mas dari dinas pariwisata, kita, saya sama temen-temen sebenarnya mencoba bereaksi ya atas wacana kali suci sebagai minat khusus tadi, namun saya dan temen2 sebenere juga gak tau sing arep dijual di kalisuci tu apa? Nah tahun 2009 kemarin, eee,... ketemu sama pak Tjahyo Alkantana yang sekarang beliau mengelola Jomblang dan Dukuh dan saya mencoba untuk komunikasi dan juga berkoordinasi, itu beliau yang mempunyai konsep cave tubing yang memasuk atau memperkenalkan konsep cave tubing pertama kali itu beliau. Dimulai tahun 2009 kemaren cave tubing coba kita tampilkan, itu sejarahnya sebenarnya begitu. P : Pak dulu kan katanya ada orang yang pertamanya itu buka-buka gua disini trus dipinjemi alat, trus akhirnya dari orang itu ee,.. ya warga diperkenalkan kalo ini bisa dijual, nah itu, sebenernya siapa tu pak orangnya itu ? R : Itu pak tjahyo alkantana itu, beliau itu ketua himpunan speleologi indonesia P : Ooo,.. namanya pak ,.. R : Tjahyo alkantana, Ir. Tjahyo alkantana, Msc kalo gak salah,..Itu ahli speleologi,.. Itu yang memperkenalkan cave tubing pertama kali,.. P : Itu mulai tahun 2009, tapi kalo tepatnya bulan, tanggalnya ? R : Bulan,.. saya ingat betul waktu itu, kalo tanggalnya saya gak ingat, itu bulannya september, september 2009 bertepatan dengan, eee... lebaran (setelah itu kurang jelas) P : Pak itu,.. tujuan awalnya memang inisiatifnya itu kan dari warga sendiri, mau buka cave tubing ,eee yang mendasari niat awal itu apa to pak? R : Niat awal kita sebenarnya selain tujuan untuk pengembangan pariwisata itu sudah menjadi tujuan utama, namun berhubung temen2 dengan segala keterbatasan khususnya pekerjaannya itu mereka hanya melakukan kegiatan2 untuk kelestarian alamnya saja, jadi kali suci ini sejak dari dulu sebagai sumber air bagi masyarakat, jadi saya dan temen2 melakukan kegiatan awal2 itu saja. P : Jadi ada misi lingkungan hidupnya juga R : Iyaa,... P : Kalo ada niatan untuk mensejahterakan masyarakat juga pak? R : Iyaa,.. salah satu misi dari kelompok sadar wisata adalah untuk mensejahterakan masyarakat, jadi visinya itu pariwisata untuk kesejahteraan masyarakat, salah satu misinya melaksanakan kegiatan pariwisata untuk kesejahteraan masyarakat. P : Pak, kalo kelompok pokdarwis itu singkatan dari ? R : Kelompok sadar wisata,.. P : Itu dulu sejarahnya dibentuk pokdarwis itu gimana itu? R : Pokdarwis,.. eee sebenarnya kalo saya secara pribadi mas, mau menjadi organisasi, kelompok atau apapun, itu menurut saya, waktu itu saya beranggapan itu tidak PENTING sebenarnya, yang paling penting saya ingin mempersatukan komitmen temen2 disini, komitmen terhadap kelestarian alam dan komitmen untuk mengembangkan pariwisata, waktu itu sejarahnya juga panjang juga ini untuk pokdarwis 66
itu,.. kita udah berbuat banyak melakukan kegiatan disini tapi kita belum terkumpul dalam wadah satu organisasi, karena saya pengen, saya pengen kita dikumpulkan bersama dulu, baru kalo emang diperlukan membuat sebuah organisasi sebagai wadah ya oke kalo emang sudah diperlukan,.. ya,.. seiring dengan perkembangan itu tadi, 2009 tadi temen2 sudah merasa butuh kita harus membuat wadah, ya kita butuhkan wadah itu. P : Kalo cavetubingnya ini kan mulai dibukanya tahun 2009, lha kalo pokdarwisnya mulai resmi, terbentuk pokdarwisnya itu kapan pak? R : Malah setelah uji coba cavetubing, kita udah melakukan, itu baru, jadi tahunnya tahun yang sama,.. P : Tunggu berapa bulan? R : Eee,.. kalo gak salah pas kita uji coba mungkin satu, dua bulan setelah itu, september, oktober,.. ada sebenarnya dokumene mas acara pembukaane waktu itu, saya lupa,.. P : Sesudah mulai proses panjang to pak, nah sampe sekarang model atau struktur organisasi dari pokdarwis itu apa ja? R : Eee kita awalnya struktur organisasi standar organisasi yang dipegang selama ini dimulai dari,.. ada penasehat, kemudian ada ketua, sekretaris bendahara, dan beberapa seksi, itu... dan sampai saat ini itu masih kita gunakan, jadi standar struktur organisasi standar. P : Kalo pengurusnya, untuk yang pengurusnya ya pak ya,.. ada berapa orang pak? R : Eee yang pengurusnya yang ketua, skretaris, bendahara dan seksi2 ya itu ada sekitar 29 P : Sekarang terkait sama pemasarannya pak, ada gak dari pokdarwis itu, usaha untuk memasarkan cave tubing ini R : Kalo untuk pemasaran, pemasaran itu sebenarnya mulai sejak, sejak awalnya itu pun kita sudah berusaha semaksimal mungkin untuk memasarkan paket wisata cave tubing di kalisuci jadi awalnya di 2009 kita uji cobakan itu pun kita udah sebar,.. waktu itu kita baru lewat brosur, jadi kita sebar ampir 7000 brosur waktu itu, waktu itu juga pak cahyo, beliau juga yang nyeponsori, pesen brosur dan termasuk yang nyebarke itu anak buahe pak cahyo, kemudian kalo dari temen2 eee setelah uji coba kemaren kita mencoba lanjutkan kegiatan ini, kita coba kemas juga pemasarannya, kemarin sepakat temen2 kita coba publikasikan paketan lewat blog, FB dan twitter. kemudian juga ee kita ikut berapa pameran baik di gunung kidul, jogja, maupun yang terakhir kemaren kita coba sebar brosur juga di pameran di jakarta, jadi untuk pemasaran itu sebenarnya tidak terlalu banyak kendala. P : Jadi kalo untuk konsep pemasarannya selama ini dari yang brosur, web site, internet dalam arti, facebook, twitter, sama pameran2 ya,.. trus.. jadi sekian lama sudah berjalan, kan ada gak dari pihak pengelola, itu punya pandangan kira2 wisata ini punya segmen tertentu yang jadi target pemasaran, ada gak? R : Yah, target pemasaran kita memang menengah keatas mas, P : Eee,.. lebih spesifiknya menengah keatas itu gimana pak? R : Mungkin,.. eee paling tidak eee karena ini memang wisata minat khusus, itu eee sangat jarang orang yang memang tidak punya minat khusus untuk mencoba kali suci atau gua akali suci, nah selama ini mereka-mereka yang datang dan bercavetubing di kalisuci itu kebanyakan memang eee paling tidak di,.. apa ya,.. kalo ekonomine yoo,.. P : Golongan ekonomi menengah keatas,.. R : Yaa,... golongan ekonomi menengah keatas gitu,.. P : Itu kalo secara kondisi ekonomi ya pak ya,.. tapi kalo misal untuk usia ada gak pak? R : Usia,... ga ada, tidak ada. P : Atau mugkin,.. eee seperti,.. karena ini tadi kan minat khusus kan pak, ada gak target pasaran kita eee pecinta2 kegiatan outdor atau gimana gitu pak?
67
R : Kalo yang, spesifik kayak gitu ndak, sebenarnya kita buka ini secara umum namun, umum namun khusus ke yang suka wisata minat khusus, karena memang, konteksnya aja konteks wisata minat khusus. P : Eeee.... untuk target pasarnya yang menengah keatas, itu memang disepakati atau memang karena selama ini yang datang memang dari golongan menengah keatas? Atau memang dari pengelola sendiri disepakati pokoknya target pasar kita atau pemasaran kita, kita target dari golongan menengah keatas? R : Yah,.. jadi gini, eee untuk segmen pasar itu sebenarnya juga tanpa kita sadari juga, tapi kita tidak bisa pungkiri, emskipun tidak kita sadari tapi tidak bisa pungkiri kalo di kalisuci ini memang sebenarnya termasuk wisata mahal gitu, sehingga, segmen pasar kita pun mestinya kita mencoba untuk yang golongan menengah keatas gitu, dan temen2 disini sudah sepakat memang mau bikin kali suci ini memang wisata eksklusif artinya, ee,.. tidak,.. tidak,.. semua orang mau melakukan wisata kayak gini, sehingga kita harus kemas itu seeksklusif mungkin, termasuk juga di sistem publikasi kita, itu kita juga tidak trus sembarangan nyebar brosus saja, kita lebih,.. lebih,.. eee lebih sering menggunakan internet sebenarnya, ya dunia maya untuk publikasi ini, kalo brosur itu hanya terbatas saja, mungkin kalo pas event-event eee pameran itubaru kita bikin. P : Nah, pak tadi kan memang sengaja taua mungkin ada keinginan untuk dibuat semacam wisata eksklusif gitu pak ya, karena memang eee ini wisata minat khusus dan sebisa mungkin memang orang2 yang mencoba juga orang2 yang intewrest kesitu,.. kira2 untuk keputusan untuk membuat ini wsata eksklusif itu didasarkan keputusan seperti apa? Apa mungkin dari kondisi fisik, atau seperti apa? R : Yah,.. yang pertama memang fisik, fisik alam, karena yang kita eksplore itu alam yang kita tawarkan itu wisata alam dan sekarang sudah, ee kalo, aklo apa,.. eee... alam2 yang diperkotaan, itukan sudah banyak orang2 yang merasa jenuh dengan pemandangan alam dikota0kota kayak gitu, nah di kali suci ini masih bener2 eee,.. alami gitu, itu maka kita2 selalu tekankan juga untuk pengkajian alam yang memang alami tidak ada sentuhan tangan sedikitpun, atau tidak ada rekayasa sedikitpun, itu yang dari faktor alamnya, kemudian yang berhubungan dengan minat khusus tadi, dan juga berhubungan dengan alamnya karakter sungai di kali suci ini kan sungai bawah tanah, itu punya tingkat kesulitan yang lumayan tinggi dan tingkat resikonyapun, itu juga lumayan tinggi jadi itu yang menurut saya bisa membuat wisata cavetubing di kali suci ini eksklusif. Jadi memang bukan orang2 yang suka dengan tantangan itu mungkin gakakan mau, P : Eee,.. sejauh ini pak, untuk usaha pemasaran dan publikasinya yang telah dilakukan itu apa saja dari sekian banyak yang telah dilakukan itu yang mana yang paling efektif? R : Yang paling efektif menurut saya media internet tadi, jadi blog twitter dan FB P : Eee,.. ada gak trik2 lain selain brosur, pameran, internet, misal konvensional seperti mulut ke mulut? R : Mulut ke mulut ya,.. P : Itu cukup efektif gak untuk mulut ke mulut? R : Lumayan efektif mas, lumayan efektif cuman kalo,.. yang untuk mulut ke mulut itu kan ya mungkin jangkauannya juga tidak begitu luas, jadi nek kita mau ngomong sama orang jakarta gitu, kita harus punya temen dulu di jakarta paling tidak kan dari mulut ke mulut, dan itu juga sering kita lakukan punya temen dimana kita coba kita tawarkan, P : Nah tadi itu kan usaha2 yang dilakukan dari pihak pengelola sendiri, tapi kok eee,.. kayak diluar tadi saya liat kayak,.. atau gampangannya, ada gak pihak2 dluar yang mungkin tanpa sepengetahuan dari pihak pengelola ikut juga memasarkan? R : Ada, ada itu eee terutama temen2 yang memang mungkin punya atau punya kepedulian terhadap pariwisata selain itu temen2 yang memang mau free,.. mau cari2 nafkah di bidang pariwisata misalnya kayak tour agent, travel,.. gitu,.. itu ada,.. 68
P : Sejauh ini to pak, pengelola sudah pernah bekerja sama atau mungkin sekarang sedang bekerja sama terikat kontrak dengan pihak provider pengelola,.. ? R : Belum,.. P : Belum ya,.. sempet diluar kan kayak ada Langit Gaya Adventure itu kok kerjasama dalam artian memang ya saya bawa turis kesini nanti bekerja sama dengan pihak sini atau gimana? R : Ya,.. ya,.. kerjasama kita hanya sekedar hanya sebatas itu tadi, karena kebanyakan mereka itu tou2r agent, ya mereka kontak kita mau bawa tamu kesini, Cuma tidak ada kontrak yang mengikat. Dan kalo tadi disana ada banner dari langit biru itu pun juga mau mereka, mereka yang buat kita gak nyuruh, mereka bawa sendiri kesini, ya terimakasih,.. P : Menguntungkan pak ya,.. trus,.. ini saya nanya yang lain, selain cavetubing ya produk utamanya kan cave tubing pak ya, ada produk lainnya yang ditawarkan selain cavetubing? Produk wisata lainnya? R : Untuk wisata,.. sebenarnya, tapi belum kita tawarkan sebenarnya, sementara ini baru cavetubing, kita sudah mencoba merencanakan ada tawaran lain dari,.. nanti ada paket untuk outbound kemudian kita juga kerjasama dengan jomblang juga yang paket2 wisata gua2 vertikal. Itu coba kita, apa,.. kita ikut memasarkannya juga kita tawarkan juga ke wisatawan. Jadi karena kabenyakan wisatawan disini juga wisatawan2 luar, ya kita coba ikut membuat paket juga ke jomblang. P : Jomblang,.. gua juga atau,... R : Ya,.. gua vertikal, jadi kalo misalkan mau masuk,.. itu caving itu,.. P : Kedepannya ada rencana kerjasama sama pihak pengelola lain? R : Eee,.. sat ini pun sebenarnya meskipun itu tidak ada ikatan atau kontrak apapun kita udah kerjasama dengan pengelola di Jomblang. P : Saling bantu promosi gitu pak ya,.. eee kalo misal yang diwlayah kalisucinya sendiri pak, itu kan ada rencana pengembangan pariwisatanya? R : Eee di kalisucinya kita pengen ada arena untuk camping ground dan outbound, P : Denger2 katanya mau ada kayak flying fox,.. R : Flying fox ya,.. itu nanti kita rencanakan,.. dulu kita udah coba flying fox sebenarnya, eee waktu itu juga lumayan banyak juga yang suka dan banyak yang menanyakan itu, karena dulu ada paket wisata kita dulu kalisuci adrenalin, sebenarnya itu,.. itu lebih ke kagiatan outbound juga tapi kita kemas menjadi paket wisata biasa waktu itu, ada flying fox, ada rakit itu, kita maen2 diluar gua kita bikin ban itu dulu juga, kemudian ada titian itu, flying fox itu kita pernah bikin. P : Nah kalo ini terkait itu pak, penentuan harga dari 65 ribu pak njih, itu dari pengelola, apa ya,.. komponen2 untuk menentukan kalo boleh tau,.. mungkin berapa besarnya gak usah tapi komponen2 nya apa aja yang mempengaruhi penentuan harga. R : Yang pertama jasa pemandu, itu jelas,.. itu yang paling kita perhitungkan yang paling besar itu, kemudian kesejahteraan untuk pengurus juga, pengurus ini, asumsi kita yang bekerja selain pemandu tapi bekerja disini, kemudian kita harus juga pikirkan kontribusi ke pedukuhan, selama ini kita baru pedukuhan tingkat dusun, kita belum ke tingkat desa, eee ada tiga pedukuhan, tiga dusun yang kita berikan untuk mendapat hasil dari cave tubing ini, kemudian asuransi eee,.. konsumsi, itu biaya2 operasional diatas, jadi itu beberapa komponen yang mempengaruhi. P : Kan ini perbatasan pak njih? R : Njih,.. P : Kalo untuk perdukuhan itu sebeneranya dukuh apa aja pak ya? R : Ada dukuh jetis wetan, jetis kulon, sama tambak rejo itu semua di desa Semanu, P : Nah pak, kalo tadi kan sudah soal promosinya tadi ya,.. kira2 untuk, ada gak di pengurus inti yang secara khusus fokus untuk ngurusi masalah konsumsi, ehh promosi,..? 69
R : Eee,.. untuk promosi, memang ada yang jaga adminnya, blog, twitter sama FB,.. P : Mas siapa itu? R : Mas Edy,. P : Eeeee,.... kalo untuk fasilitasny pak ya, sejauh ini yang sudah ada di kalisuci ini fasilitasnya apa aja? Penunjang ya, fasilitas penunjang... R : Yang sudah ada disini, sementara ini ya baru peralatan untuk cavetubing saja P : Tapi misal kayak MCK,. R : MCK,.. kita masih menggunakan MCK numpang, lha ini di base camp kita ini, base camp pun juga numpang, ini masih numpang. P : Jadi sebatas baru,.. misal MCK sama peralatan, nah ada gak pak rencana nanti akan ditambah fasilitas fisiknya? R : Eee,.. kalo dari pokdarwis sendiri, itu memang sudah merencanakan penambahan fasilitas kemudian juga dibangun, sama temen2 yang disebelah itu, kita mau bikin base camp disitu sekarang mungkin baru 30% pengerjaan, karena sampai sekarang masih macet, kemudian kita juga mencoba untuk pengadaan peralatan pendukungnya juga tapi baru, mungkin kita baru dapet 50 an % itu perlengkapan cave tubing kita masih punya PR 50% lagi untuk menambah. P : Kalo untuk penginapan gitu pak? R : Penginapan kita sebenarnya masyarakat disini semuanya sudah siap mas, jadi kalo wisatawan yang mau menginap disini dan mau mencoba berbaur dengan masyarakat, tapi untuk khusus penginapan sendiri memang tidak ada. P : Home stay ya? Jadi nanti berbaur sama masyarakat gitu ya? R : Home stay iya,.. P : Nah pak, ini kan semacem udah ada apa ya,.. orang yang sudah kesini mencoba dan, eee ada gak usaha atau kiat khusus atau strategi untuk apa ya,.. membangun relasi dengan orang2 atau konsumen yang sudah pernah kesini? R : Eemmmm untuk membangun relasi itu ada karena wisatawan disini itu banyak juga dari provider itu tadi juga agent2 tour agent,.. dan banyak juga yang mereka pengusaha, jadi seperti kemaren itu dari organisasi juga, organisasi2 sekitar juga dari Jakarta dan dari daerah lain, kayak kemaren ada emmm organisasi apa itu yang (gek jelas), dokter katanya, waktu datang kesini Cuma sendiri, tapi begitu udah cave tubing disini, kemudian orang itu ngomong nanti temen2 saya mau saya ajak kesini, dan ternyata bener beberapa hari kemudian beliau ngajak banyak sekali temen, ada 50an orang. P : Lha itu komunikasinya biasanya lewat apa pak? Internet? HP? R : Kalo,.. lewat kadang2 email, kadang2 langsung dengan HP. P : FB kayaknya juga lumayan pak ya? Sering ngikuti juga, kalo FB juga informasi2 sering di,.. R : Ya,... P : Nah, kalo untuk aksesnya pak? Akses kesini kan masih agak susah gitu maksudnya kalo untuk jalan mngkin ini,.. untuk... kayak plang2 maksudnya,.. R : Ya,.. itu kita juga sudah mencoba sebenarnya untuk buat plang2 itu dengan seadanya juga, cuman, mungkin karena bahan yang kita gunakan gak tahan lama juga ya gak cukup lama terpasang, kemudian dari dinas pariwisata sendiri sebenarnya juga sudah membuat beberapa baliho kecil yang dipasang di jalan utama dari wonosari ke arah semanu itu sudah ada, cuman yang baliho2 besar ituyang katanya malah justru dari Ditjen pariwisata sekarang sudah semuanya rusak dan waktu belum rusak pun itu petunjuk arahnya gak ada yang bener jadi arah panahnya gak ada yang bener jadi itu malah menyesatkan, sebetulnya sudah cukup banyak mas.
70
RESPONDEN D P : Pertanyaan pertama, tau gak alasan pertama yang mendasari munculnya JRCT ini? R : Eee,.. ga tau, aku Cuma ikut temen-temen aja, jadi kelompok sadar wisata itu dari kelompok yang sadar wisata kan? Jadi kita sadar tentang wisata, kita ngikut aja,.. P : Terus taiu gak sejarah singkat berdirinya JRCT ini? R : Terbentuk dari pak Cahyo, itu yang bikin konsep cavetubing di kalisuci ini. P : Itu mulai kapan terbentuk? R : Mulai 2009 kemaren. P : Bedanya pengurus yang ada disini dengan pokdarwis itu mas? R : Apa ya? Kalau pengurus ya temen-temen yang kerja disini, tapi kalo kelompok sadar wisata itu juga temen yang kerja disini tapi ada lagi dan semua di pokdarwis. P : Paham gak struktur organisasi disini? R : Gak paham, aku disini kerja mulai babat alas tinggal makan enaknya. P : Ikut bergabung jadi pemandu tahun berapa? R : 2011, jadi 2010 disini tutup total karena curah hujan tinggi, terus kalo hujan kita kita gak berani masukin tamu. Akhirnya tutup hampir 1 tahun, jadi pembukaan ke dua tahun 2011, nah pas 2011 aku ikut. P : Apa yang mendasari mas tewel mau jadi pemandu? R : Jujur, dari temen-temenku ada temen-temenku yang kerja di kalisuci, tapi mereka ga tahan banting jadi gugur satu persatu. P : Tolong jelasin dong mas gambaran umum JRCT ini seperti apa sih? R : Ya sebenarnya mudah sih, tinggal masukin tamu pake ban masuk gua, udah naik. Untuk penyusuran kita masuk gua horisontal, jadi gak perlu pake tali/SRT, jadi tinggal naek ban, pelampung. Sebagai pemandu ya kita ngawal temen-temen pengunjung itu. P : Strategi pemasarannya neh mas saya mau tanya, promosi apa saja yang sudah dilakukan oleh JRCT ini? R : Untuk promosi kebanyakan di internet lewat jejaring FB, twitter, kayaknya Cuma itu aja, brosur sempet kita bagi pas ada pameran di plaza ambarukmo. Soalnya kalo di KS ngasih promo besar-besaran, promo itu jadi bom, kita belum siap terima tamu banyak. Kita udah nyebarin brosur kemana-mana disini juga yang repot, soalnya 1 hari kita terima tamu Cuma 100 orang. Untuk strategi pemasaran memang dibatasi. P : Setiap harinya ramai atau tidak? Misal hari senin sampai minggu? R : Ya kebanyakan tamu-tamu rame pas hari sabtu sama minggu, untuk hari senin sampai jum’at paling banyak kita terima tamu 30 orang. P : Ada ga sih mas target pasar tersendiri dari cavetubing atau sasaran khususnya? R : Eee,.. untuk lingkup sini aja sih, soalny kebanyakan orang ini mereka gak tau kalo ada tempat wisata kayak gini, karena kebanyakan tamu kita malah dari luar gunung kidul, yang aku harapin tu orang lokal sini tau kalo sini ada cavetubing. P : Lalu dengan pembeda itu, promosinya dibedakan/sama ? R : Gimana ya? Sama-sama untuk promosi tapi yang diharepin ma temen-temen bisa go internasional. P : Nah, ada gak evaluasi setiap periodiknya untuk strategi pemasaran ini? R : Ada, 1 bulan sekali, kita evaluasi entah pemasaran kerja kita disini tetap ada. P : Promosi apa saja sih yang akan dilakukan kedepan? R : Apa ya? Mungkin bikin brosur=brosur disebarin di hotel, kebanyakan wisatawan kan di hotel/ di bandara-bandara. P : Ada target khusus tidak kapan akan direalisasikan? R : Belum, orang disini aja bikin birokrasi sendiri. P : Terus selanjutnya, ada ga sih disini jasa lainnya yang ditawarkan selain jasa rekreasi cavetubing? 71
R : Sebenarnya ada, itu paketnya flying fox, tapi untuk saat ini alat kita udah rusak, jadi gak bisa ada kegiatan flying fox. Untuk sungainya juga kalau mau dibuat paket-paket seperti arung jeram kita ga bisa, soalnya resikonya terlalu besar. P : Tapi ada gak, planing kedepan untuk buat jasa lain? R : Adalah, paling high rope, eee,... paket-paket outbound lah, lokaasinya sekitaran sungai bawah sama area atas sekretariat. P : Lha terus ini berbicara masalah harga mas, dalam penentuan harga, komponen-komponen apa saja yang diperhitungkan? R : Ya dari 65.000 kita bagi untuk distribusi ke 3 daerah, trus untuk jasa pemandu, pengurus, peralatan, asuransi dan makanan pengunjung yang ada disini, untuk masalah persenan aku kurang tau. P : Dalam proses pemasaran, ada gak yang bertanggung jawab memasarkannya? R : Ada, mungkin yang ngurus dari ketuanya sendiri, dari pemandu tidak ada. P : Lalu fasilitas fisik apa aja yang ada pada jasa ini? R : Eemmmm,.. ada pelampung, dekker, helm, ban, kalo di sekre, WC, tempat parkir, tempat sholat, tempat ganti. P : Ada gak yang masih kurang dan harus diperbaiki? R : Ada, itu kamar mandi, kamar mandi Cuma ada 3, jadi menumpuk, kasihan tamu yang nunggu. Sama lahan parkir, kenapa pemerintah gak jadi-jadi mau bikin lahan parkir aja, sama pembangunan sekretariat. Udah dijanjikan untuk dibeliin tanah tapi belum dibikin bangunan. Posisi sekret mungkin nanti deket kali, dibibir kali mungkin. P : Apa yang dilakukan pengelola untuk menjalin relasi dengan konsumen? R : Mereka kebanyakan tamu-tamu ngasih CP, jadi temen-temen yang gak tau alamatnya emang kita suruh telepon ke adminnya, nanti setelah dikota dijemput pengelola disini. Itu CP ketua, admin. P : Kalau untuk akses kesini? R : Untuk aksesnya dulu emang udah dibikin banner-banner, tapi karena banner rusak, cukup kasih tau lewat telepon. Untuk kedepannya akan diperbaiki. P : Lalu, jumlah wisatawan yang datang, baik dalam maupun luar negeri dari tahun 2009 – 2012 itu gimana? R : Bertambah, meningkat. P : Lalu ada gak, harapan wisatawan kedepan atau mungkin siapa oknum yang diinginkan datang kesini? R : Yaa,.. meningkat. Sama oknum-oknum pegawai negri itu, misalnya bupati sini aja, mereka belum pernah masuk. Soalnya di Indonesia yang ngadain cavetubing baru di kalisuci. P : Bedanya sama pindul? R : Nah, sama pindul katanya pengunjung yang pernah kesana itu lebih pendek. Trus kalo didalam gua gak ada jeram. P : Ada gak strategi khusus yang digunakan saat pengunjung sepi? R : Eee,.. mungkin kita pemasarannya di agen-agen travel, disebarin brosur, minta bantuan di agen-agen wisata. Tapi untuk sekarang ini tamu sepi tetep dibiarin, gak ada target-target, malah buat istirahat. P : Sampai saat ini, sudah efektif belum strategi pemasaran yang dilakukan? R : Belum, dilihat dari temen-temen wisata pengunjung lebih memilih ke pindul daripada ke kalisuci. Mungkin mereka lihat medannya, medan disini kan lebih berat daripada yang dipindul. P : Menurut mas tewel, strategi pemasaran seperti apa agar efektif? R : Itu mungkin lebih pokokmen yang di dunia maya itu, jadi kita sebarin aja ke internet, sama di dinas pariwisata. Mungkin dinas pariwisata itu ngiklanin kalisuci bukan hanya 1 72
tempat pariwisata aja yang digembor-gemborin. Sudah mempromosikan, tapi masih kurang gencar. P : Oh iya mas, iklan kalisuci itu salah satunya ada di YogYes, itu memang dari kalisuci yang meminta atau mereka yang mempromosikan? R : Mereka yang nawarin, ya kita iya aja.
RESPONDEN G P : Emmm, mulai ya mba.. pertama yang mau saya tanyakan.. Mba ayu tau dari mana bahwa disini ada cave tubing? R : Tau dari panitia, saya gak tugas. Hari ini acaranya cave tubing dikali suci nah saya ikut. P : Ooo...berarti mba ayu ini peserta? R : Iya P : Sebelum mba ayu jadi panitia tau gak kalau cave tubing itu apa? R : Tau, semaacam naik ban menyusuri sungai P : Itu tau dari mana? R : Soalnya sebelumnya saya sudah pernah cave tubing, tapi dikalisuci baru pertama kali. P : Setelah itu sebelum ini pernah liat iklan cave tubing? R : Tentang cave tubing? P : Pokoknya promosi tentang cave tubingpernah lihat gak? R : Kalo promosi ada, Cuma untuk kali suci aku belum pernah. P : Tapi sudah pernah liat-liat iklan dari cave tubing ? R : iya, liat di twwiter. P : Ooo...hanya di twwiter? R : Ditwwiter dan di TV sebenarnya, kayak acara-acara diTRans 7. P : Terus apa yang akhirnya membuat mba ayu tertarik untuk mencoba dikali suci? R : Aku suka tantangan, suka alam, aku exceted banget untuk ikiut ini dan tidak mengecewakan karena benar-benar suka tantangan seperti ini. P : Menurut mba ayu sendiri kan sudah pernah dipindul? Perbandingannya seperti apa y? R : Kalau perbandingan dari keamanan, emmm... sedikit lebih lengkap yang disini dari safety. Ada pelindungnya, tapi kurangnya gak ada sepatu khusus. Kalau dipindul itu ada. Terus untuk jalannya panjang, itu mengesankan sekali apalagi waktu baliknya itu sangat menakutkan sekali. Kurangnya untuk jalan yang naik harus diperbaiki lagi walau hanya pake balok-balok. Soalnya kalau Cuma tanah liat licin banget. P : Terus kalau untuk pengarungannya sendiri? R : Sudah cukup, mungkin kurang pemandunya. Mungkin harus lebih berinteraksi. Soale tadi ada beberapa yang gak tau harus ngapain. Terus untuk kelompok tadi saya ada 17 orang, jadi pemandu keteteran. Mungkin kalau bisa ditambah. P : Tapi kalau boleh membandingkan ni, lebih tertarik misal untuk kembali ke kali suci/ yang ke pindul? R : Mana y? Dua-duanya, tertarik keduanya punya keunggulan masing-masing. P : Menurut saudara ayu, kan pernah lihat ditwwiter. Sesuai gak dengan realitanya? R : Sesuai dengan apa yang diceritakan, fasilitasnya, perjalanan, guanya.. seperti apa? Sudah sesuai. P : Eee...lalu menurut saudara ayu harga yang ditetapkan cave tubing seperti apa? Sudah sesuaikah dengan apa yang mereka tawarkan? R : Sudah sesuai, dapet safety, asuransi, makan juga. Sudah sesuai banget kokkk.. P : tidak terlalu murah/kemahalan? R : Enggak. P : Yang ingin ditanyakan, ingin gak suatu saat kembali lagi kesini untuk mencoba? 73
R : Pengen banget, pengen ngabarin temen-temen lain. P : Berarti ketagihan ya? R : Iya, mereka harus merasakan apa yang aku rasakan. P : Terus ini, ada gak yang jadi evaluasi yang berkenaan dengan cave tubing? R : Yang pertama tadi jalannya yang ke atas jalan yang vertikal itu mungkin bisa di safetykan lagi. Terus untuk kendaraan yang mengangkut bisa diamankan. Soalnya tadi aku liat Cuma kol brondol gitu. Gak ada tiang kaya pick up sapi gitu lho mba. Lebih ke safetynya lagi, soalnya kan alam tidak bs ditebak kayak apa. P : Kalau dalam hal pemasaran promosinya kira-kira gimana? R : Lebih ditingkatkan lagi. P : Kalau menurut mba ayu ini sebenernya sudah efektif belum dari pemasaran mengenai kali suci ini? R : Jujur aku sama sekali gak tau, aku Cuma tau dari temen mengenai kali suci, tapi aku gak tau kalo ada cave tubing, jadi aku gak bisa nsih komentarkarena aku belum pernah sama sekali dengar tentang cave tubing di kali suci. Taunya Cuma kali suci. P : Kalau dari pihak sini mau membenahi strategi pemasarannya kira-kira dari mba ayu punya pandangan ga sech jasa seperti ini bagusnya dipasarkan seperti apa? R : Strategi yang tepat? Emmmmm...mungkin targetnya anak muda-anak muda yang masih suka travelling dan melanglang buana. Mungkin lebih ke media yang anak mudapun bisa tau gitu yang mereka sedang gandrungi misal twwiter, FB, tapi harus didukung ke dinas pariwisata seperti itu.
RESPONDEN J P : Saya mulai pertanyaannya, saya mau tanya..mmm, panggilannya siapa ya mas? R : Panggil saja dimas. P : Mas dimas tau jasa rekreasi cave tubing dari mana ya? R : mmmm... saya tau dari teman, akhirnya saya survey disini gitu. Tau dari temen sama twwiter juga. P : Kebetulan mas dimas ini posisi di panitia apa y? R : Panitia saya transportasi. P : Lalu sebelum akhirnya memilih cave tubing tadi iklannya sudah pernah liat? R : Sebelumnya belum... P : o...., terus akhirnya sudah liat di? R : Ooo.... liat kesini langsung, tau Cuma dari temen... P : Setelah kesini baru liat brosurnya?? R : Iya.. P : Iklan yang sudah pernah diliat dari mana saja ya? R : Hanya twwiter. P : Lalu sebelumnya ini tahu tidak tentang cave tubing itu apa? R : Eee... kalo saya masuk gua seperti itulah, melihat suasana di dalam gua itu...kayak gitu... P : Sebelumnya suda pernah belum? R : Baru pertama kali. P : Sudah pernah ke pindul? R : Mmmm, belum pernah P : Kalau mas dimas suruh mengevaluasi menurut mas dimas seperti apa sech kegiatan cave tubing??manarikkah? R : Ooo...sangat menarik, apalagi kalau arussnya lebih deras pasti lebih seruuu.. P : Ooo... iya, memang ini lagi surut ya.. Apa yang akhirnya memutuskan anda untuk memilih jasa rekreasi cave tubing? 74
R : Menarik, dan lebih ekstem lebih lama. P : Boleh tau gak, kenapa panitia ahirnya mengadakan kegiatan cave tubing? R : Karena ini salah satu rekreasi di jogja, secara ada di luar negri sekarang ada di sini. P : Lalu menurut saudara dimas nech, kan sudah pernah denger-denger dari orang seperti apa cave tubing. Seperti apa saja fasilitasnya, lalu pernah juga liat di twwiter promosipromosinya. Menurut mas dimas sudah sesuai belum informasi yang ditawarkan dengan kenyataannya? R : Sudah sesuai, sebelumnya juga informasinya tentang keadaannya sudah jelas. P : Lalu menurut saudara dimas harga yang ditetapkan seperti apa? R : Ee,,, itu sudah terjangkau, sudah mendapatkan fasilitas dengan harga segitu itu terjangkau. P : Bagaimana fasilitas yang sudah disediakan pengelola? R : Sebenarnya kurang lengkap mba, kayak tadi deeker, tadi ada beberapa yang kurang layak..Cuma itu saja. P : Untuk disekretnya sendiri ada kekurangan? R : Sekre selama tadi saya ngomong dengan sekrenya tidak ada. P : Kalau dari pemandunya sendiri bagaimana? R : Eee... sangat kreatif, ya pokoknya mengasyikan lachhh... P : Suatu saat ada ketertarikan buat mencoba lagi ga? R : Ada P : Berarti puas ya mas? R : Puas...puas... P : Terus apa saja yang menjadi evaluasi? R : Mungkin alat lebih baru lagi dan bisa ditambah lagi tempat ganti. P : Kalau dalam pemasaran? R : Saya rasa enggak, sudah cukup. Dari mulut ke mulutpun sudah ramai. P : Berarti mnurut mas dimas sudah efektif pemasarannya? R : Iya, sudah sangat efektif. Walaupun jauh tapi etep aja dicari. P : Terus menurut anda sekelas jasa rekreasi cave tubing publikasi apa yang paling efektif untuk dilaksanakan? R : Mungkin kaya brosur apalagi mungkin ke kota jogja ya mba.. itu lebih gencar lagi, kan biasanya orang hanya mengenal pindul kali suci belum begitu. P : Ooo...Selama ini belum pernah liat, maksutnya dari tim-tim cave tubing yang turun ke?? R : Belummm... P : Tapi pindul sudah ada ya? R : Iya sudah,, karena lebih terkenal aja kali ya mba.. RESPONDEN H P : Eeee...pertanyaannya, dari mana panggilannya siapa ni mas? R : Harsono...son...mas son... P : Mas son tau dari mana tentang jasa rekreasi ini? R : Pertama kalinya dikasih tau temen, kan temennya kul di jogja katanya bagus. Pertama yang dikasih tau bukan kali suci tapi malah gua jomblangnya P : Pernah nyobain pindul ga? Kan sama seperti ini? R : Belum.. P : Terus selain diberi tau teman, pernah lihat gak promosi dari cave tubing atau kali suci ini? R : Kalo iklan diTV belum ya mba, di radio belum...tapi kalo dikasih tau liat diinternet. Tapi yang dicari gua jomblangnya. Yang kali suci ini malah dadakan tadi ini. Kata penduduk sekitar bagus sini. P : Ooo...tadinya mau kejomblang?? He’eh.. 75
R : Tadi hanya liat diinternet ato apa? Google. P : Terus menurut mas son gimana iklan tersebut? R : Sudah komplit sech, Cuma kurang detail ya tentang berapa biayanya.. P : Ooo...itu blm ada? R : He’eh belum terlalu detail P : Tapi ada gak yang menawarkan apa saja ato fasilitas apa? R : Belum ada.. P : Mungkin kan disitu ada gambar-gambarnya. Setelah mas son kesini sesuai atau belum?ada yang dilebih-lebihkan atau tidak? R : Enggak ya, ketok’e malah anu...imbang. diiklane bagus, tadi disini juga bagus. Sesuai. P : Terus, sebelum akhirnya memutuskan kesini baru liat sendiri langsung bahwa cave tubing seperti itu...sblumnya tau gak cave tubing itu sebenarnya tentang apa? R : Ooo... sebelumnya belum tau, tapi kata temen Cuma gua di dalemnya ada sungai. P : Terus yang memutuskann akhirnya mau kesini? R : Tadi dirembug sama temen-temen dulu, kan katanya dijomblang lebih mahal. Masuknya komplit 450. P : Pernah ke pindul? R : Belum.. P : Terus masalah harga gimana? R : Kalo harga standar, enggak murah enggak mahal..kan masalaeh cocok ma kepuasane. P : Sama fasilitas yang diberikan? R : Emmm...tapi kalo fasilitas mungkin tangga yang untuk naik itu lebih diperbaiki P : Enggak maksudnya harga yang ditetapkan sama fasilitas yang ditawarkan sudah sesuai belum? R : Ya,,,kalau bisa lebih dibagusin lagi. P : Kira-kra apa yang perlu diperbaiki? R : e...mungkin parkiran, kurang teratur. Sama kamar mandi gak ada sabunnya. Itu saja. P : Kalau untuk kelengkapan peralatan? R : Pengamannya sudah lengkap, masalahnya saya belum pernah wisata seperti ini. P : Terus untuk pemandunya gimana? R : Sudah bagus, tanggap, hati-hati terhadap keselamatan konsumen. P : Lalu emmm...ada ketertarikan kedepan mengulang lagi disini? R : Mungkin bareng sama teman-teman yang lain datang lagi. P : Evaluasi dalam pemasarannya apa ya mas? Menurut mas son sudah efektif belum pemasarannya? R : Apa ituu.. pemasarannya belum efektif, anuu sekitar solo belum terkenal. seharusnya lebih disharekan lagi lewat radio-radio itu kan dijogja-jogja. Disharekan di solo radio atau framboz kan malah bagus itu. P : Nach, untuk rekomendasi nech, iklan yang efektif seperti apa sech? Promosi mereka harus seperti apa? R : Kayak’e di internet, itu harus dikomplitin lagi. Terus lewa-lewat radio. TV-TV lokal seperti jogja TV kan malah bagus....solo...harusnya diluar jogja sekalian malah bagus. P : Terus ada lagi mas? R : Mungkin yang dari internet itu ditambah banyak. P : Terus untuk keseluruhan, pertanyaan selesai.. tapi puas gak mas dengan jasa rekreasi ini? R : Ya.. cukup puas
76
LAMPIRAN III - Content analysis
77
KONTEN ANALISIS Persoalan penelitian 1 Pertanyaan
Responden A
Responden B
Responden C
Responden D
Responden E
Responden F
Kategori
Pola dan Variabel
Apa alasan yang mendasari kemunculan jasa rekreasi cave tubing?
Kalisuci memiliki goa yang potensial.
Pengembangan pariwisata dan kesejahteraan masyarakat.
Diberdayakan masyarakat setempat untuk mendapatkan pendapatan.
Tidak tahu, hanya ikut temen-temen saja.
Memberdayak an masyarakat sekitar, meningkatkan pendapatan desa, serta mengembangk an obyek wisata.
Potensi sungai Kalisuci. Prospek kedepannya bagus.
Bagaimana sejarah singkat berdirinya jasa rekreasi cave tubing?
Cahyo Alkantana merasa adanya potensi untuk dibuka kegiatan cave tubing di daerah Kalisuci. Melakukan pengarungan kedalam gua dengan menggunaka n ban dalam.
Cahyo Alkantana yang mempunyai konsep cave tubing dan memperkenalk an konsep pertama kali.
Cahyo Alkantana survey ke Kalisuci dan ternyata disana bisa digunakan sebagai wahana cave tubing.
Terbentuk dari pak Cahyo, beliau merupakan konseptor cave tubing di Kalisuci.
Diibaratkan jika ada 1000 gua, hanya 1 yang dikorbankan sehingga yang lain tetap lestari.
Cahyo Alkantana pertama kali yang menemukan konsep cave tubing.
Terdapat gua yang berpotensi untuk dilakukan kegiatan cave tubing. Dengan adanya jasa rekreasi ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan desa serta memberdayakan masyarakat setempat. Cahyo alkantana seorang pecinta gua pada tahun 2009 memperkenalkan konsep cave tubing kepada masyarakat
Melakukan penyusuran gua menggunakan peralatan seperti ban,
Mengarungi sungai yang terdapat guagua menggunakan peralatan
Memasukan tamu menggunaka n ban kedalam gua.
Kita memasuki gua dan menyusuri sungai bawah tanah . Kita akan
Mengarungi sungai melewati guagua menggunakan ban dalam.
Goa yang berpotensi untuk dilakukan kegiatan cave tubing, meningkatkan pendapatan desa serta memberdayakan masyarakat setempat merupakan alasan munculnya jasa rekreasi ini. Cahyo Alkatana memperkenalkan cave tubing sebagai jasa wisata yang memiliki differensiasi dibandingkan jasa rekreasi lainnya, karena jasa ini menawarkan 3 konsep permainan yaitu rafting, caving, dan tracking. Dengan memiliki 3 konsep permainan yang tidak dimiliki oleh
Bagaimana gambaran umum jasa rekreasi cave tubing?
78
Penyusuran gua horizontal menggunakan peralatan seperti ban, pelampung, pelindung lutut
Bagaimana struktur organisasi jasa rekreasi cave tubing?
Pengurus berasal dari pokdarwis . terdiri dari pengurus inti serta seksiseksi.
pelampung, pelindung lutut dan helm. Konsumen akan di dampingi oleh pemandu sepanjang pengarungan. Pengurus berasal dari pokdarwis. Terdiri dari penasehat, ketua, sekretaris bendahara, dan beberapa seksi.
seperti ban, pelampung, pelindung lutut dan helm dengan didampingi oleh pemandu.
Berasal dari pokdarwis. Struktur terdiri dari penanggungja wab, ketua, sekretaris, bendahara, dan seksi-seksi.
disuguhkan juga berupa jeram.
Tidak paham. Strukturnya ada ketua, bendahara, pemandu dan ada juga bagian kesehatan.
dan helm. Konsumen akan di dampingi oleh pemandu sepanjang pengarungan.
Pengelola adalah orangorang dari pokdarwis. Tapi strukturnya kurang paham.
Pengurus jasa rekreasi cave tubingberasal dari pokdarwis (kelompok sadar wisata). Strukturnya terdiri dari ketua, sekretaris, bendahara, dan beberapa seksiseksi.
jasa rekreasi lainya merupakakn keunggulan bersaing tersendiri bagi jasa rekreasi ini. Berdasarkan pola dan variabel diatas, beberapa variabel yang muncul antara lain : 1. Potensi alam sebagai daya tarik wisata 2. Kebutuhan masyarakat 3. Kemampua n bersaing (Competitive advantage
79
Persoalan penelitian 2 Pertanyaan
Responden A
Responden B
Responden C
Responden D
Responden E
Responden F
Tembakannya Apakah pengelola jasa untuk umum . rekreasi cave tubing mempunyai target pasar tersendiri? Siapa saja yang menjadi target pasar dan atas dasar apa penentuannya?
Kita buka ini untuk umum.
Tidak ada, terbuka untuk semua kalangan..
Target pasarnya dalah lingkungan sekitar Kalisuci.
Targetnya orang luar didaerah yogyakarta.
Terbuka untuk umum.
Bagaimana strategi pemasaran yang dilakukan berdasarkan pembagian yang telah dibuat?
Promosi yang dilakukan semuanya disamakan.
Promosi yang dilakukan semuanya disamakan
Sama untuk promosinya.
Promosi yang dilakukan sama. Tidak ada pembeda.
Semua promosi yang disebarkan sama.
Promosi yang dilakukan semua sama.
80
Katergori
Pola dan Variabel Tidak ada Karena masih target pasar. tergolong baru, Jasa rekreasi maka jasa ini terbuka rekreasi ini tidak untuk memiliki target umum. pasar. Target jasa rekreasi ini adalah semua segmen, sehingga promosi yang dikeluarkan semua disamakan. Saat ini jasa yang mereka tawarkan hanyalah cave tubing. dibandingkan dengan jasa rekreasi lain yang hampir sejenis, tarif yang Karena tidak dipasang relatif punya target murah. Dengan harga Rp pasar, 65.00,00 sehingga konsumen promosi mendapatkan yang kenyamanan saat dilakukan semua sama. pengarungan maupun saat disekretariatan. Karena
Dari Umum pembagian yang telah dibuat, segmen manakah yang menjadi fokus pemasaran?
Umum
Umum
Masyarakat sekitar gunung kidul
Konsumen diluar yogyakarta
Apa saja promosi yang telah dilakukan dan akan dilakukan oleh jasa rekreasi cave tubing?
Brosur, pameran, media internet seperti blog,twitter,dan FB. Promosi dari mulut ke mulut. wisata cave tubing dibatasi yaitu 1 hari hanya bisa menerima konsumen tidak lebih dari 100 orang, maka promosi yang dilakukan memang sengaja dibatasi.
Pameran-pameran dari dinas pariwisata,FB,twitt er, blog dan tour agen.
FB, twitter, brosur. Cave tubing dalam 1 hari hanya menerima tamu 100 orang. Untuk strategi pemasaran memang dibatasi.
Brosur, Media internet internet seperti seperti FB, FB, Twitter, twitter. dan blog. Di Kalisuci tidak bisa memasukan 100 orang dalam 1 hari.
Dinas pariwisata. Internet, brosur, spandukspanduk, kerja sama dengan travel agen.
81
umum
Umum
Pembagian brosur, pameranpameran, bantuan dari dinas pariwisata, dan jejaring sosial di internet seperti FB, twitter dan blog. 1 hari mereka hanya bisa menerima konsumen tidak lebih dari 100 orang, maka promosi yang sengaja dibatasi.
pengarungan hanya bisa dilakukan saat kondisi cuaca baik, maka pihak pengelola memberikan CP yang bisa dihubungi oleh konsumen untuk memastikan apakah hari tersebut bisa diadakan pengarungan. Hal tersebut dilakukan pihak pengelola agar konsumen tidak kecewa saat sudah datang kelokasi, ternyata pengarungan tidak bisa dilakukan. Brosur, jejaring sosial, bantuan dinas pariwisata merupakan promosi yang sudah dilakukan oleh pihak cave tubing. pihak pengelola memang sengaja
Apakah terdapat jasa lain yang ditawarkan kepada konsumen selain cave tubing? Jika ada, apa saja?
Saat ini tidak ada.
Hanya cave tubing. Tapi ada rencana nantinya akan ada paket untuk outbound.
Hanya cave tubing. Kedepan jasa lain yang akan ditawarkan adalah paket outbound.
Hanya cave tubing. Kedepannya akan diusahakan paket-paket outbound.
Bagaimana proses penentuan harga jasa rekreasi cave tubing oleh pengelola, dan komponen – komponen apa saja yang diperhitungkan dalam penentuan harga?
Dana sudah diplot-plot untuk pengurus, pemandu, konsumsi, alat, kas 3 dusun, dan asuransi. Harga yang dikenakan perorang seberas 65.000
Harga pengarungan 65000 rupiah. Komponen yang dipertimbangkan dalam menetukan harga adalah jasa pemandu, kesejahteraan pengurus, kontribusi ke 3 pedukuhan, asuransi, konsumsi, biaya operasional.
Harga ditetapkan 65.000 dengan mempertimbangkan komponenkomponen seperti fee pemandu, pengurus, asuransi, konsumsi, dan kas pedukuhan.
65.000 kita bagi untuk distribusi ke 3 daerah, trus untuk jasa pemandu, pengurus, peralatan, asuransi dan makanan pengunjung yang ada disini.
Dalam pemasaran jasa rekreasi cave tubingsiapa saja yang terlibat dalam
Pengurus semua ikut terlibat, tetapi yang mengelola mas edy.
Untuk promosi memang ada yang jaga adminnya, blog, twitter sama FB yaitu Mas Edy.
Tidak ada orang yang fokus pada pemasaran, semuanya terlibat. Tidak menggantungkan pada 1 orang saja.
Mungkin yang ngurus dari ketuanya sendiri. dari pemandu tidak ada 82
Cave tubing dulu. Untuk kedepannya ada rencana untuk membuka tubing di sungai atas lokasi cave tubing. Per orang dikenakan biara 65000. Itu sudah di plot-plot, ada kontribusi untuk alat, asuransi, kas 3 kampung dan pemandu.
Belum ada. Tapi ada rencana kedepan akan membuat outbound.
Yang sering terlibat dalam promosi mas Edy.
Ada. Kurang tau siapa yang paling bertanggung jawab.
Kurang paham.
Hanya cave tubing. Tapi rencana kedepan akan diadakan jasa lain yaitu paketan outbound. Harga Rp65000,00. Komponen yang dipertimban gkan dalam menetukan harga adalah jasa pemandu, kesejahteraa n pengurus, kontribusi 3 pedukuhan, asuransi, konsumsi, biaya operasional. Semua pengurus, tetapi yang bertanggung jawab promosi via internet
membatasi promosi karena setiap harinya mereka hanya bisa menerima konsumen tidak lebih dari 100 orang. Walau promosi yang dilakukan hanya sebatas itu, tetapi pihak pengelola merasa bahwa promosi tersebut sudah efektif. Hal tersebut dibuktikan dengan jumlah wisatawan yang datang dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Pihak cave tubingbahkan sering menolak pengunjung karena pada hari tersebut yang melaksanakan pengarungan sudah mencapai 100 orang. Berdasarkan pola
proses promosi?
Apa saja langkahlangkah (perencanana, implementasi dan evaluasi yang dilakukan pengelola dalam melakukan promosi?
Mas edy hanya bertanggungjawab promosi via internet. Untuk promosi Diadakan Proses perencanaan kita evaluasi bulanan untuk promosi ada, musyawarahkan baik untuk biasanya pada saat siapa dan apa mengetahui kumpul atau rapat saja sasaran hasil promosi pokdarwis. tembak kita. maupun kinerja. Evaluasi juga Evaluasi yang diadakan setiap 1 melaksanakan bulan sekali. pokdarwis dan masyarakat.
Adakah pihak/individu yang khusus bertanggung jawab dalam hal promosi?
Mas Edy
Mas edy
Apa saja fasilitas fisik yang disediakan
Untuk pengarungan disediakan helm,
Peralatan untuk cave tubing. Pokdarwis sendiri, sudah
Tidak ada orang yang fokus pada pemasaran, semuanya terlibat. Mas edy hanya bertanggungjawab promosi via internet. Fasilitas untuk pengarungan seperti helm, pelindung lutut,
adalah mas edy.
Setiap bulan diadakan evaluasi untuk membahas strategi pemasaran maupun kinerja tim.
Setiap satu bulan sekali diadakan pertemuan untuk mengevaluasi apa yang perlu dilakukan kedepannya, dan bagaimana untuk mengembangk an wisata cave tubing.
Pengurus
Mas Edy
Untuk pengarungan ada pelampung,
Fasilitasnya ada pelampung, ban, helm,
83
Tidak tahu.
Setiap bulan diadakan evaluasi untuk mengetahui membahas strategi pemasaran yang telah dilakukan dan kedepannya akan dilakukan. Evaluasi ini melibatkan masyarakat dan pokdarwis. Pengelola, tapi Mas Edy tidak tahu pasti siapa yang bertanggung jawab.
Untuk pengarungan disediakan ban,
Perlengnkap an pengarungan seperti helm,
dan variabel diatas, beberapa variabel yang muncul antara lain : 1. Segmentat ion and targeting 2. Promosi yang efektif 3. Harga jasa 4. Jalur komunika si 5. Kepuasan konsumen
oleh pihak jasa rekreasi cave tubing? Bagaimana rencana pengembangan lokasi wisata (layout) guna meningkatkan pelayanan bagi konsumen?
pelampung, pelindung tulang kering, dan ban dalam.
merencanakan penambahan fasilitas untuk pengadaan peralatan pendukungnya.
ban, pelampung. Di sekretariatan sendiri ada WC, ruang tunggu, lahan parkir, dan tempat sholat.
pelindung lutut, helm dan ban. Sedangkan di di sekretariat ada WC, tempat parkir, tempat sholat dan tempat ganti. Untuk kedepannya akan ditambah kamar mandi.
pelindung tulang kering, kamar mandi dan lahan parkir.
pelampung, helm, dan pelindung tulang kering. Sedangkan disekrenya terdapat kamar mandi. Yang perlu diperbaiki kedepannya adalah fasilitas kamar mandi.
Apa saja usaha yang dilakukan oleh pengelola untuk menjalin relasi dengan konsumen terkait akses, informasi dan komunikasi jasa rekreasi cave tubing? Bagaimana jumlah wisatawan
Di web terdapat contact person yang bisa dihubungi. Untuk penunjuk arah kita hanya bikin menggunakan papan.
Pengelola Contact person yang dapat dihubungi. Sedangkan untuk akses sudah dibuat plang-plang seadanya.
Komunikasi yang paling aktif adalah via internet, seperti informasi kalau di Kalisuci buka atau tutup akan di share via blog, FB, dan twitter.
Pihak pengelola memberikan contact person yang bisa dihubungi.
Ada contact person yang bisa dihubingi. Untuk akses, penunjukpenujuk arah ada tapi masih kurang dan menunggu pembenahan dari dinas pariwisata. Agak meningktat.
Contact person telah disediakan pengelola. Terkait dengan akses beberapa sudah ada penunjuk arah ke lokasi.
Setiap tahunnya Dari tahun ke meningkat. tahun terus meningkat.
Dari tahun ke tahun Bertambah, terus meningkat. meningkat. 84
Meningkat pertahunnya.
pelampung, ban, dan pelindung tulang kering. Sedangkan di sekre terdapat 3 WC, tempat parkir dan tempat sholat. Untuk kedepannya akan akan ditambah WC serta kelengkapan peralatan pengarungan Terdapat contact peson yang dapat dihubungi. Terkait akses sudah dibuat penunjuk arah tetapi masih seadanya. Dari tahun ke tahun meningkat.
yang datang dari tahun 2009-2012? Apakah strategi khusus yang digunakan ketika pengunjung sepi?
Hanya standby dan berharap ada yang datang.
Digunakan untuk istirahat. Kedepannya akan diadakan paket outbound untuk menarik minat wisatawan. Menurut Efektif belum, Sudah efektif pendapat anda, tapi untuk dan efisien. sudah efisien sudah. Dilihat dari efektifkah Strategi jumlah strategi pemasaran yang wisatawan yang pemasaran akan dilakukan berkunjung dari yang telah kedepan belum tahun ke tahun dilakukan terfikirkan, terus meningkat. selama ini? karena berbeda- Selama Apa beda tergantung alasannya? situasi. Jadi Apakah untuk rencana pemasarannya strategi fleksibel pemasaran kedepannya?
Cenderung pasif.
Kesempatan ini digunakan untuk beristirahat.
Mengadakan outbound bila cave tubing ditutup karena tidak bisa pengarungan.
Biasanya kita hanya menunggu saja.
menggunaka n kesempatan ini untuk beristirahat.
Strategi pemasaran yang sudah dilakukan lumayan efektif, dilihat dari trend pengunjung yang meningkat. Rencana promosi kedepan adalah kerjasama dengan agen-agen tour dan travel.
Sudah mempromosik an, tapi masih kurang gencar. mungkin lebih dikuatkan lagi promosi di dunia maya. Serta kerja sama dengan dinas pariwisata.
Sudah lumayan efektif, dilihat dari jumlah wisatawan yang meningkat. Strategi pemasaran apa yang akan dilakukan kedepannya saya kurang tahu.
Sudah efektif, dilihat dari pengunjung yang pertahunnya mengalami peningkatan.
Strategi pemasaran yang dilakukan sudah cukup efektif. Hal ini dapat dilihat dari jumlah wisatawan dari tahun ke tahun jumlahnya terus meningkat.
85
Persoalan Penelitian 3 Pertanyaan Dari mana anda tahu tentang jasa rekreasi cave tubing? Pernahkah anda melihat iklan cave tubing? Dimana?
Responden G Tau dari panitia penyelenggara kegiatan cave tubing. Untuk khusus Kalisuci tidak pernah melihat.
Apa yang anda ketahui tentang cave tubing?
Pengarungan sungai melewati gua.
Apakah yang memutuskan anda untuk akhirnnya mencoba jasa rekreasi cave tubing? Bagaimana menurut anda kesesuaian informasi antara promosi dengan realita di lapangan?
Suka tantangan, tertarik sekali untuk ikut ini.
Apakah menurut anda harga yang ditetapkan sesuai dengan fasilitas dan jasa yang ditawarkan?
Sudah sesuai. dapat Harga standar,. safety, asuransi, Cocok dengan makan juga. kepuasan dan fasilitas yang didapatkan.
Fasilitasnya, perjalanan, guanya, Sudah sesuai dengan promosi .
Responden H Hanya tau dari teman
Responden I saya tau dari teman
Responden J Tahu dari teman.
Responden K Dari panitia penyelenggara
Untuk terkhusus Kalisuci belum pernah melihat Goa di dalamnya terdapat sungai. kata penduduk sekitar gunung kidul Kalisuci lebih bagus.
Pernah di twitter.
Setelah tau dari teman mencoba membuka. Tidak tahu sama sekali,
Tidak pernah
Berimbang. Diiklankan bagus, disini juga bagus.
Sudah sesuai, informasi tentang keadaannya sudah jelas.
Masuk gua, melihat suasana di dalam gua itu. Menarik, lebih ekstem, pengarungan lebih lama.
Sudah terjangkau.
Lebih menarik Kalisuci dari pada pindul.
Sama dengan apa yang ditawarkan dalam iklan. tidak ada yang dilebihlebihkan. Harga terjangkau.
86
Kategori Responden mengetahui jasa rekreasi cave tubingdari teman. Belum pernah melihat iklan Kalisuci.
Hanya pengarungan sungai melewati gua-gua. Penasaran.
Pengarungan sungai melewati gua.
Sesuai.
Sudah sesuai antara informasi yang ditawarkan pada promosi dengan kenyataan dilapangan.
Sangat terjangkau.
Harga yang diberikan terjangkau.
Jasa rekreasi ini menarik.
Pola dan Variabel Dari sisi konsumen menilai bahwa pemasaran yang dilakukan oleh pihak pengelola dipandang masih kurang efektif. Hal tersebut terlihat dari rata-rata responden yang justru mengetahui jasa rekreasi ini dari kelompok acuan yaitu teman. Walaupun mereka tidak pernah tahu iklan cave tubingmaupun seperti apa cave tubing, tetapi mereka ada rasa ketertarikan untuk menikmati jasa ini. Konsumen yang sudah melakukan pengarungan mengaku puas dengan pelayanan yang telah diberikan. Berdasarkan pola dan variabel diatas, beberapa variabel yang muncul antara lain : 1. Pemasaran yang kurang efektif
Bagaimana fasilitas yang telah disediakan oleh pihak pengelola?
Apakah suatu saat anda ingin mencoba kembali jasa rekreasi cave tubing? Hal apa saja yang menjadi evaluasi anda terkait jasa rekreasi cave tubing, khususnya dalam hal pemasarannya!
Dari keamanan, sedikit lebih safety. Ada pelindungnya, tapi kurangnya tidak ada sepatu khusus. Ingin sekali.
Jalan menuju finish di amankan lagi, begitupula untuk kendaraannya. Kalau dalam hal pemasaran promosinya harus lebih ditingkatkan lagi. Menurut anda sarana Targetnya anak publikasi apakah muda yang masih yang paling efektif suka travelling dan untuk memasarkan melanglang buana. jasa rekreasi cave Mungkin lebih ke tubingini? media yang anak mudapun bisa tau misal twwiter, FB, tapi harus didukung ke dinas pariwisata.
Parkiran kurang teratur. Untuk pengamannya sudah lengkap.
Mungkin bersama teman-teman akan datang lagi. Pemasarannya belum efektif, sekitar solo belum terkenal
Disharekan di solo radio atau framboz. Promosi di internet harus dikomplitin lagi. TV-TV lokal seperti jogja TV.
Kurang lengkap untuk peralatannya. pelindung lutut tadi ada beberapa yang kurang layak. Ada ketertarikan untuk mencoba kembali.
Perlengkapan pengarungan ditambah lagi. Untuk WC masih sedikit.
Sudah cukup. Dari mulut ke mulutpun sudah ramai.
Publikasinya masih kurang.
Mungkin penyebaran brosur apalagi ke kota jogja harus lebih gencar lagi, soalnya orang hanya mengenal pindul sedangkan kali suci belum begitu.
Iklan-iklan daerah perkotaan diperbanyak. Bukan hanya lewat internet, karena orang tidak bisa melihat secara visual.
Sudah bagus.
Keinginan Tentu saja. untuk mencoba lagi ada.
87
Tidak ada, semuanya bagus.
-
Peralatan untuk pengarungan masih kurang lengkap. Dan masih ada kekurangan untuk WC. Ada keinginan untuk kembali mncoba jasa rekreasi cave tubing. Pemasarannnya masih kurang efektif.
- Targetnya anak muda yang masih suka travelling dan melanglang buana. - Promosi di internet harus dikomplitin lagi. - Menyiarkan di TV lokal maupun radio-radio. - Iklan-iklan daerah perkotaan diperbanyak .
2. Kelompok acuan 3. Ketertarikan 4. Kepuasan konsumen
LAMPIRAN IV - Dokumentasi - Pernyataan tidak plagiat dan persetujuan akses
88
89
90
91