Lampiran 9 Kisi-Kisi Soal Kimia SwC Kelas XI
159
KISI-KISI SOAL LATIHAN KIMIA SwC KELAS XI Bidang Studi
: Kimia
Kelas/Semester
: XI/1
Jumlah Butir Soal
: 50
Standar Kompetensi (SK) 1. Memahami struktur atom untuk meramalkan sifat-sifat periodik unsur, struktur molekul dan sifat senyawa.
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pembelajaran
1.1 Menjelaskan teori atom Bohr dan mekanika kuantum untuk menuliskan konfigurasi elektron dan diagram orbital serta menentukan letak unsur dalam tabel periodik.
Teori atom Bohr dan mekanika kuantum. Bilangan kuantum dan bentuk orbital.
Dimensi Proses Kognitif Indikator Menjelaskan teori atom mekanika kuantum.
Menentukan bilangan kuantum kemungkinan elektron berada). Menggambarkan bentuk-bentuk orbital. Menjelaskan kulit dan subkulit serta hubungannya dengan bilangan kuantum. Konfigurasi Menggunakan prinsip elektron Aufbau, aturan Hund (prinsip aufbau, dan azas larangan Pauli aturan Hund untuk menuliskan 160
C1
C2
C3
2
1
3
4
C4,5,6
Jumlah Butir Soal 2
% 4
1
2
1
2
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pembelajaran dan larangan Pauli) dan hubungannya dengan sistem periodik.
1.2 Menjelaskan teori jumlah pasangan elektron di sekitar inti atom dan teori hibridisasi untuk meramalkan bentuk molekul. 1.3 Menjelaskan interaksi antar molekul (gaya antar molekul) dengan sifatnya.
Bentuk molekul.
Gaya antarmolekul.
Dimensi Proses Kognitif Indikator konfigurasi elektron dan diagram orbital. Menghubungkan konfigurasi elektron suatu unsur dengan letaknya dalam sistem periodik. Menentukan bentuk molekul berdasarkan teori pasangan elektron. Menentukan bentuk molekul berdasarkan teori hibridisasi. Menjelaskan perbedaan sifat fisik (titik didih, titik beku) berdasarkan perbedaan gaya antarmolekul (gaya Van Der Waals, gaya london, dan ikatan hidrogen).
161
C1
6
C2
C3
C4,5,6
5
7
8
9
Jumlah Butir Soal
%
2
4
1
2
2
4
Standar Kompetensi (SK) 2. Memahami perubahan energi dalam reaksi kimia dan pengukurannya.
Kompetensi Dasar (KD) 2.1 Mendeskripsikan perubahan entalpi suatu reaksi, reaksi eksoterm dan reaksi endoterm.
Materi Pembelajaran Hukum kekekalan energi. Sistem dan lingkungan. Reaksi eksoterm dan endoterm.
Perubahan entalpi. 2.2 Menentukan H reaksi berdasarkan percobaan, hukum Hess, data perubahan entalpi pembentukan standar, dan data energi ikatan.
Hukum Hess.
Dimensi Proses Kognitif Indikator Menjelaskan hukum/asas kekekalan energi. Membedakan sistem dan lingkungan. Membedakan reaksi yang melepas kalor (eksoterm) dengan reaksi yang menerima kalor (endoterm) melalui percobaan. Menjelaskan macammacam perubahan entalpi. Meghitung harga ∆H reaksi melalui percobaan. Menghitung harga ∆H reaksi dengan menggunakan data entalpi pembentukan standar.
162
C1
Jumlah Butir Soal
%
2
4
4
8
15, 16
2
4
21, 22
2
4
C2
C3
10, 11
25
12, 13
14
C4,5,6
Standar Kompetensi (SK)
3. Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia dan faktor-faktor yang mempengaruhi serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industri.
Kompetensi Dasar (KD)
3.1 Mendeskripsikan pengertian laju reaksi dengan melakukan percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi.
Materi Pembelajaran
Konsentrasi larutan (kemolaran larutan). Persamaan laju reaksi.
Dimensi Proses Kognitif Indikator
C1
C2
Menghitung ∆H reaksi menggunakan Hukum Hess. Menghitung harga ∆H menggunakan data energi ikatan. Menghitung konsentrasi larutan (molaritas larutan).
18
17, 19, 20
Menuliskan ungkapan laju reaksi Menjelaskan persamaan laju reaksi, orde reaksi dan penentuan orde reaksi. Menentukan laju reaksi, orde reaksi dan tetapan laju reaksi berdasarkan data percobaan. Membaca grafik kecenderungan orde reaksi. 163
23
C3
% 8
2
4
26
1
2
27
1
2
9
18
1
2
34, 36, 37
31
28, 29, 30, 32
24
C4,5,6
Jumlah Butir Soal 4
33, 35
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pembelajaran Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi.
3.2 Memahami Teori teori tumbukan tumbukan. (tabrakan) untuk menjelaskan faktor-faktor yang mempengruhi laju reaksi serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Dimensi Proses Kognitif Indikator Menganalisis faktorfaktor yang mempengaruhi laju reaksi (konsentrasi, luas permukaan, suhu, dan katalis) melalui percobaan. Mengintrepretasikan grafik dari data percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju. Menjelaskan pengaruh konsentrasi, luas permukaan, suhu, dan katalis terhadap laju reaksi berdasarkan teori tumbukan. Membedakan diagram energi reaksi yang menggunakan katalisator dan tanpa katalisator.
164
C1
38
C2
C3
C4,5,6
Jumlah Butir Soal
%
1
2
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
3.3 Menjelaskan kesetimbangan dan faktor-faktor yang mempegaruhi pergeseran arah kesetimbangan dengan melakukan percobaan.
Dimensi Proses Kognitif
Materi Pembelajaran
Indikator
Katalisator dan perannya dalam reaksi kimia.
Menjelaskan pengertian dan peran katalisator dalam reaksi menggunakan diagram.
Peran katalis dalam kehidupan dan industri. Kesetimbangan dinamis.
Menjelaskan peran katalis dalam kehidupan dan industri.
Menjelaskan kesetimbangan dinamis. Menjelaskan kesetimbangan homogen dan heterogen. Menjelaskan tetapan kesetimbangan. Faktor-faktor Meramalkan arah yang pergeseran mempengaruhi kesetimbangan dengan arah pergeseran menggunakan asas Le kesetimbangan. Chatelier.
165
Jumlah Butir Soal
%
39
1
2
49
1
2
4
8
C1
42, 44, 45
C2
C3
C4,5,6
40
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
3.4 Menentukan hubungan kuantitatif antara pereaksi dan hasil reaksi dalam suatu reaksi kesetimbangan.
Materi Pembelajaran
Hubungan kuantitatif antara pereaksi dan hasil reaksi dari reaksi kesetimbangan.
Dimensi Proses Kognitif Indikator Menganalisis pengaruh perubahan suhu, konsentrasi, tekanan, dan volum, serta katalis pada pergeseran kesetimbangan melalui percobaan. Menafsirkan data percobaan mengenai konsentrasi pereaksi dan hasil reaksi pada keadaan setimbang untuk menentukan derajat disosiasi dan tetapan kesetimbangan. Menghitung harga Kc berdasarkan konsentrasi zat dalam kesetimbangan. Menghitung harga Kp berdasarkan tekanan parsial gas pereaksi dan hasil reaksi dalam keadaan setimbang.
166
C1
C2
41, 43
C3
C4,5,6
Jumlah Butir Soal 2
% 4
46
1
2
47
1
2
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
3.5 Menjelaskan penerapan prinsip kesetimbangan dalam kehidupan sehari-hari dan industri.
Materi Pembelajaran
Proses Haber Bosch dan Proses kontak.
Dimensi Proses Kognitif Indikator Menentukan harga Kp dari Kc atau sebaliknya. Menjelaskan kondisi optimim untuk memproduksi bahanbahan kimia di industri yang didasarkan pada reaksi kesetimbangan.
Jumlah %
C1
C3
C4,5,6
48 50
24 48
167
C2
16 32
7 14
3 6
Jumlah Butir Soal 1
% 2
1
2
50 100
100
Bidang Studi
: Kimia
Kelas/Semester
: XI/2
Jumlah Butir Soal
: 50
Standar Kompetensi (SK) 4. Memahami sifat-sifat larutan asam basa, metode pengukurannya, dan terapannya.
Kompetensi Dasar (KD) 4.1 Mendeskripsikan teori-teori asam basa dengan menentukan sifat larutan dan menghitung pH larutan.
Materi Pembelajaran Teori asam basa
Indikator Menjelaskan pengertian asam basa menurut Arrhenius. Menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Bronsted dan Lowry. Menuliskan persamaan reaksi asam dan basa menurut Bronsted Lowry serta menunjukkan pasangan asam dan basa konjugasi. Menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Lewis.
168
Dimensi Proses Kognitif dan Tingkat Kesukaran C1 C2 C3 C4,5,6
Jumlah Butir Soal
%
1
1
2
2
1
2
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pembelajaran Sifat larutan asam dan basa.
Derajat keasaman pH
Derajat disosiasi (α) serta tetapan kesetimbangan asam (Ka) dan tetapan kesetimbangan basa (Kb).
Indikator Mengidentifikasi sifat larutan asam dan basa dengan menggunakan berbagai indikator. Memperkirakan pH larutan elektrolit yang tidak dikenal berdasarkan hasil pengamatan trayek perubahan warna berbagai indikator asam basa. Menjelaskan kekuatan asam dan menyimpulkan hasil pengukuran pH dari beberapa larutan asam dan basa yang konsentrasinya sama. Menghubungkan kekuatan asam dan basa dengan derajat disosiasi (α) dan tetapan kesetimbangan 169
Dimensi Proses Kognitif dan Tingkat Kesukaran C1 C2 C3 C4,5,6
Jumlah Butir Soal
%
11
1
2
3
1
2
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
4.2 Menghitung banyaknya pereaksi dan hasil reaksi dalam lerutan elektrolit berdasarkan titrasi asam dan basa.
Materi Pembelajaran
Aplikasi konsep pH dan sifat fisik serta biologi untuk menganalisis pencemaran air. Stoikiometri larutan dan titrasi asam basa.
Indikator asam (Ka) atau tetapan kesetimbangan basa (Kb). Menghitung pH larutan asam atau basa yang telah diketahui konsentrasinya. Menjelaskan konsep pH dalam kehidupan.
Menentukan konsentrasi asam atau basa dengan titrasi. Menetukan kadar zat dalam larutan secara titrasi. Menentukan indikator yang tepat untuk digunakan dalam titrasi asam basa. 170
Dimensi Proses Kognitif dan Tingkat Kesukaran C1 C2 C3 C4,5,6
4
6, 7, 10
13
12
5, 9
8
Jumlah Butir Soal
%
7
14
2
4
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
4.3 Mendeskripsikan sifat larutan penyangga dan peranan larutan penyangga dalam tubuh makhluk hidup.
Materi Pembelajaran
Larutan penyangga.
pH larutan penyangga.
Fungsi larutan penyangga.
Indikator Menentukan kadar zat berdasarkan data hasil titrasi asam basa. Membuat grafik titrasi berdasarkan data percobaan. Menganalisis larutan penyangga dan bukan penyangga melalui percobaan. Menghitung pH dan pOH larutan penyangga. Menghitung pH larutan penyangga setelah penambahan sedikit asam dan sedikit basa atau dengan pengenceran. Menjelaskan fungsi larutan penyangga dalam tubuh makhluk hidup.
171
Dimensi Proses Kognitif dan Tingkat Kesukaran C1 C2 C3 C4,5,6
Jumlah Butir Soal
%
2
4
19, 26
11
22
22
1
2
23
21, 20, 25, 28
16
17, 24 15, 18, 27
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD) 4.4 Menentukan jenis garam yang mengalami hidrolisis dalam air dan pH larutan garam tersebut.
Materi Pembelajaran Hidrolisis garam.
Sifat garam yang terhidrolisis.
pH larutan garam yang terhidrolisis. Kurva titrasi asam basa.
4.5 Menggunakan kurva perubahan harga pH pada titrasi asam basa untuk menjelaskan larutan penyangga dan hidrolisis. 4.6 Memprediksi Kelarutan dan terbentuknya tetapan hasil endapan dari kali kelarutan. suatu reaksi berdasarkan
Indikator Menentukan ciri-ciri beberapa jenis garam yang dapat terhidrolisis dalam air. Menentukan sifat garam yang terhidrolisis dari persamaan reaksi ionisasi. Menghitung pH larutan garam yang terhidrolisis. Menganalisis kurva titrasi asam kuat-basa kuat, asam kuat-basa lemah, dan asam lemah-basa kuat untuk menjelaskan larutan penyangga dan hidrolisis. Menjelaskan kesetimbangan dalam larutan jenuh atau larutan larutan garam yang sukar larut. 172
Dimensi Proses Kognitif dan Tingkat Kesukaran C1 C2 C3 C4,5,6
Jumlah Butir Soal
%
4
8
14
1
2
41
1
2
29
31, 32
30
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD) prinsip kelarutan dan hasil kali kelarutan.
Materi Pembelajaran
Indikator
Dimensi Proses Kognitif dan Tingkat Kesukaran C1 C2 C3 C4,5,6
Menghubungkan tetapan hasil kali kelarutan dengan tingkat kelarutan atau pengendapannya. Menuliskan ungkapan tetapan hasil kali kelarutan berbagai senyawa elektrolit yang sukar larut dalam air. Menghitung kelarutan suatu elektrolit yang sukar larut berdasarkan harga Ksp atau sebaliknya. Menjelaskan pengaruh penambahan ion senama terhadap kelarutan. Menentukan pH larutan berdasarkan harga Kspnya.
173
35
33, 42, 44, 34
36
Jumlah Butir Soal 1
% 2
4
8
43
2
4
37
1
2
Standar Kompetensi (SK)
5. Menjelaskan sistem dan sifat koloid serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar (KD)
5.1. Membuat berbagai sistem koloid dengan bahan-bahan yang ada di sekitarnya.
5.2. Mengelompokkan sifat koloid dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Materi Pembelajaran
Pembuatan koloid (cara kondensasi, dispersi, dan peptisasi).
Sistem koloid.
Sifat koloid.
Indikator Memperkirakan terbentuknya endapan berdasarkan harga Ksp. Mengklasifikasikan suspensi kasar, larutan sejati, dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan efek Tyndall, homogen/heterogen, dan penyaringan. Menjelaskan proses pembuatan koloid melalui percobaan. Mengelompokkan koloid berdasarkan fase terdispersi dan fase pendispersi. Mendeskripsikan sifatsifat koloid berdasarkan efek Tyndall, gerak Brown, dialisis, elektroforesis, emulsi, dan koagulasi. 174
Dimensi Proses Kognitif dan Tingkat Kesukaran C1 C2 C3 C4,5,6 38
39
40
Jumlah Butir Soal 3
% 6
49
1
2
45
1
2
3
6
46, 48
47
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pembelajaran Peranan koloid dalam kehidupan.
Indikator Menjelaskan peranan koloid dalam industri kosmetik, makanan, dan farmasi.
Jumlah %
Dimensi Proses Kognitif dan Tingkat Kesukaran C1 C2 C3 C4,5,6 50
25 50
175
14 28
8 16
3 6
Jumlah Butir Soal 1
50 100
% 2
100
KISI-KISI SOAL MANDIRI KIMIA SwC KELAS XI Bidang Studi
: Kimia
Kelas/Semester
: XI/1
Jumlah Butir Soal
: 20
Standar Kompetensi (SK) 1. Memahami struktur atom untuk meramalkan sifat-sifat periodik unsur, struktur molekul dan sifat senyawa.
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pembelajaran
1.1 Menjelaskan teori atom Bohr dan mekanika kuantum untuk menuliskan konfigurasi elektron dan diagram orbital serta menentukan letak unsur dalam tabel periodik.
Teori atom Bohr dan mekanik kuantum. Bilangan kuantum dan bentuk orbital.
Dimensi Proses Kognitif Indikator
Jumlah Butir Soal
%
1
1
5
2
1
5
C1
C2
C3
C4,5,6
Menjelaskan teori atom mekanika kuantum.
Menentukan bilangan kuantum kemungkinan elektron berada). Menggambarkan bentuk-bentuk orbital. Menjelaskan kulit dan subkulit serta hubungannya dengan bilangan kuantum. Konfigurasi Menggunakan prinsip elektron Aufbau, aturan Hund (prinsip aufbau, dan azas larangan Pauli aturan Hund untuk menuliskan
176
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pembelajaran dan larangan Pauli) dan hubungannya dengan sistem periodik.
1.2 Menjelaskan teori jumlah pasangan elektron di sekitar inti atom dan teori hibridisasi untuk meramalkan bentuk molekul. 1.3 Menjelaskan interaksi antar molekul (gaya antar molekul) dengan sifatnya.
Bentuk molekul.
Gaya antarmolekul.
Dimensi Proses Kognitif Indikator konfigurasi elektron dan diagram orbital. Menghubungkan konfigurasi elektron suatu unsur dengan letaknya dalam sistem periodik. Menentukan bentuk molekul berdasarkan teori pasangan elektron. Menentukan bentuk molekul berdasarkan teori hibridisasi. Menjelaskan perbedaan sifat fisik (titik didih, titik beku) berdasarkan perbedaan gaya antarmolekul (gaya Van Der Waals, gaya london, dan ikatan hidrogen).
177
C1
Jumlah Butir Soal
%
3
1
5
5
1
5
C2
C3
C4,5,6
Standar Kompetensi (SK) 2. Memahami perubahan energi dalam reaksi kimia dan pengukurannya.
Kompetensi Dasar (KD) 2.1 Mendeskripsikan perubahan entalpisuatu reaksi, reaksi eksoterm dan reaksi endoterm.
Materi Pembelajaran Hukum kekekalan energi. Sistem dan lingkungan. Reaksi eksoterm dan endoterm.
Perubahan entalpi. 2.2 Menentukan H reaksi berdasarkan percobaan, hukum Hess, data perubahan entalpi pembentukan standar, dan data energi ikatan.
Hukum Hess.
Dimensi Proses Kognitif Indikator Menjelaskan hukum/asas kekekalan energi. Membedakan sistem dan lingkungan. Membedakan reaksi yang melepas kalor (eksoterm) dengan reaksi yang menerima kalor (endoterm) melalui percobaan. Menjelaskan macammacam perubahan entalpi. Meghitung harga ∆H reaksi melalui percobaan. Menghitung harga ∆H reaksi dengan menggunakan data entalpi pembentukan standar. Menghitung ∆H reaksi menggunakan Hukum Hess. 178
C1
C2
6
4
8
7
C3
C4,5,6
Jumlah Butir Soal
%
1
5
2
10
1
5
Standar Kompetensi (SK)
3. Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia dan faktor-faktor yang mempengaruhi serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industri.
Kompetensi Dasar (KD)
3.1 Mendeskripsikan pengertian laju reaksi dengan melakukan percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi.
Materi Pembelajaran
Konsentrasi larutan (kemolaran larutan). Persamaan laju reaksi.
Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi.
Dimensi Proses Kognitif Indikator Menghitung harga ∆H menggunakan data energi ikatan. Menghitung konsentrasi larutan (molaritas larutan). Menuliskan ungkapan laju reaksi. Menjelaskan persamaan laju reaksi, orde reaksi dan penentuan orde reaksi. Menentukan laju reaksi, orde reaksi dan tetapan laju reaksi berdasarkan data percobaan. Membaca grafik kecenderungan orde reaksi. Menganalisis faktorfaktor yang mempengaruhi laju reaksi (konsentrasi, 179
C1
C2
C3 9
C4,5,6
Jumlah Butir Soal 1
% 5
10
1
5
11
1
5
2
10
12
13
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pembelajaran
3.2 Memahami Teori teori tumbukan tumbukan. (tabrakan) untuk menjelaskan faktor-faktor yang mempengruhi laju reaksi serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Katalisator dan perannya dalam reaksi kimia.
Dimensi Proses Kognitif Indikator luas permukaan, suhu, dan katalis) melalui percobaan. Mengintrepretasikan grafik dari data percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju. Menjelaskan pengaruh konsentrasi, luas permukaan, suhu, dan katalis terhadap laju reaksi berdasarkan teori tumbukan. Membedakan diagram energi reaksi yang menggunakan katalisator dan tanpa katalisator. Menjelaskan pengertian dan peran katalisator dalam reaksi menggunakan diagram.
180
C1
14
C2
C3
C4,5,6
Jumlah Butir Soal
%
1
5
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
3.3 Menjelaskan kesetimbangan dan faktor-faktor yang mempegaruhi pergeseran arah kesetimbangan dengan melakukan percobaan.
Materi Pembelajaran Peran katalis dalam kehidupan dan industri. Kesetimbangan dinamis.
Dimensi Proses Kognitif Indikator
Jumlah Butir Soal
%
15
1
5
16
1
5
C1
C2
C3
C4,5,6
Menjelaskan peran katalis dalam kehidupan dan industri.
Menjelaskan kesetimbangan dinamis. Menjelaskan kesetimbangan homogen dan heterogen. Menjelaskan tetapan kesetimbangan. Faktor-faktor Meramalkan arah yang pergeseran mempengaruhi kesetimbangan dengan arah pergeseran menggunakan asas Le kesetimbangan. Chatelier. Menganalisis pengaruh perubahan suhu, konsentrasi, tekanan, dan volum, serta katalis pada pergeseran kesetimbangan melalui percobaan. 181
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pembelajaran
3.4 Menentukan hubungan kuantitatif antara pereaksi dan hasil reaksi dalam suatu reaksi kesetimbangan.
Hubungan kuantitatif antara pereaksi dan hasil reaksi dari reaksi kesetimbangan.
3.5 Menjelaskan penerapan prinsip kesetimbangan dalam kehidupan sehari-hari dan industri.
Proses Haber Bosch dan Proses kontak.
Dimensi Proses Kognitif Indikator Menafsirkan data percobaan mengenai konsentrasi pereaksi dan hasil reaksi pada keadaan setimbang untuk menentukan derajat disosiasi dan tetapan kesetimbangan. Menghitung harga Kc berdasarkan konsentrasi zat dalam kesetimbangan. Menghitung harga Kp berdasarkan tekanan parsial gas pereaksi dan hasil reaksi dalam keadaan setimbang. Menentukan harga Kp dari Kc atau sebaliknya. Menjelaskan kondisi optimim untuk memproduksi bahanbahan kimia di industri yang didasarkan pada reaksi kesetimbangan. 182
C1
C2
C3
C4,5,6 17
18
Jumlah Butir Soal 1
% 5
1
5
19
1
5
20
2
5
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pembelajaran
Dimensi Proses Kognitif Indikator
Jumlah %
183
C1
C2
C3
C4,5,6
10 35 %
6 30 %
3 15 %
1 5%
Jumlah Butir % Soal 100 20 100
Bidang Studi
: Kimia
Kelas/Semester
: XI/2
Jumlah Butir Soal
: 20
Standar Kompetensi (SK) 4. Memahami sifat-sifat larutan asam basa, metode pengukurannya, dan terapannya.
Kompetensi Dasar (KD) 4.1 Mendeskripsikan teori-teori asam basa dengan menentukan sifat larutan dan menghitung pH larutan.
Materi Pembelajaran Teori asam basa
Dimensi Proses Kognitif Indikator Menjelaskan pengertian asam basa menurut Arrhenius. Menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Bronsted dan Lowry. Menuliskan persamaan reaksi asam dan basa menurut Bronsted Lowry serta menunjukkan pasangan asam dan basa konjugasi. Menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Lewis.
184
Jumlah Butir Soal
%
21
1
5
22
1
5
C1
C2
C3
C4,5,62
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pembelajaran Sifat larutan asam dan basa.
Derajat keasaman pH
Derajat disosiasi (α) serta tetapan kesetimbangan asam (Ka) dan tetapan kesetimbangan basa (Kb).
Dimensi Proses Kognitif Indikator Mengidentifikasi sifat larutan asam dan basa dengan menggunakan berbagai indikator. Memperkirakan pH larutan elektrolit yang tidak dikenal berdasarkan hasil pengamatan trayek perubahan warna berbagai indikator asam basa. Menjelaskan kekuatan asam dan menyimpulkan hasil pengukuran pH dari beberapa larutan asam dan basa yang konsentrasinya sama. Menghubungkan kekuatan asam dan basa dengan derajat disosiasi (α) dan tetapan kesetimbangan asam (Ka) atau tetapan 185
C1
23
C2
C3
C4,5,62
Jumlah Butir Soal
%
1
5
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
4.2 Menghitung banyaknya pereaksi dan hasil reaksi dalam lerutan elektrolit berdasarkan titrasi asam dan basa.
Materi Pembelajaran
Aplikasi konsep pH dan sifat fisik serta biologi untuk menganalisis pencemaran air. Stoikiometri larutan dan titrasi asam basa.
Dimensi Proses Kognitif Indikator kesetimbangan basa (Kb). Menghitung pH larutan asam atau basa yang telah diketahui konsentrasinya. Menjelaskan konsep pH dalam kehidupan.
Menentukan konsentrasi asam atau basa dengan titrasi. Menetukan kadar zat dalam larutan secara titrasi. Menentukan indikator yang tepat untuk digunakan dalam titrasi asam basa.
186
C1
C4,5,62
Jumlah Butir Soal
%
C2
C3
25
24
2
10
26
1
5
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
4.3 Mendeskripsikan sifat larutan penyangga dan peranan larutan penyangga dalam tubuh makhluk hidup.
Materi Pembelajaran
Larutan penyangga.
pH larutan penyangga.
Fungsi larutan penyangga.
Dimensi Proses Kognitif Indikator Menentukan kadar zat berdasarkan data hasil titrasi asam basa. Membuat grafik titrasi berdasarkan data percobaan. Menganalisis larutan penyangga dan bukan penyangga melalui percobaan. Menghitung pH dan pOH larutan penyangga. Menghitung pH larutan penyangga setelah penambahan sedikit asam dan sedikit basa atau dengan pengenceran. Menjelaskan fungsi larutan penyangga dalam tubuh makhluk hidup.
187
C1
C2
C3
27
C4,5,62
Jumlah Butir Soal 1
% 5
28
1
5
29
1
5
1
5
2
10
30
32
31
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD) 4.4 Menentukan jenis garam yang mengalami hidrolisis dalam air dan pH larutan garam tersebut.
4.5 Menggunakan kurva perubahan harga pH pada titrasi asam basa untuk menjelaskan larutan penyangga dan hidrolisis. 4.6 Memprediksi terbentuknya endapan dari
Materi Pembelajaran Hidrolisis garam.
Sifat garam yang terhidrolisis.
pH larutan garam yang terhidrolisis. Kurva titrasi asam basa.
Kelarutan dan tetapan hasil kali kelarutan.
Dimensi Proses Kognitif Indikator Menentukan ciri-ciri beberapa jenis garam yang dapat terhidrolisis dalam air. Menentukan sifat garam yang terhidrolisis dari persamaan reaksi ionisasi. Menghitung pH larutan garam yang terhidrolisis. Menganalisis kurva titrasi asam kuat-basa kuat, asam kuat-basa lemah, dan asam lemah-basa kuat untuk menjelaskan larutan penyangga dan hidrolisis. Menjelaskan kesetimbangan dalam larutan jenuh atau 188
C1
C2
33, 34
35
C3
C4,5,62
Jumlah Butir Soal
%
2
10
1
5
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD) suatu reaksi berdasarkan prinsip kelarutan dan hasil kali kelarutan.
Materi Pembelajaran
Dimensi Proses Kognitif Indikator larutan garam yang sukar larut. Menghubungkan tetapan hasil kali kelrutan dengan tingkat kelarutan atau pengendapannya. Menuliskan ungkapan tetapan hasil kali kelarutan berbagai senyawa elektrolit yang sukar larut dalam air. Menghitung kelarutan suatu elektrolit yang sukar larut berdasarkan harga Ksp atau sebaliknya. Menjelaskan pengaruh penambahan ion senama terhadap kelarutan. Menentukan pH larutan berdasarkan harga Kspnya. 189
C1
C2
36
38
C3
C4,5,62
Jumlah Butir Soal
%
37
2
10
1
5
Standar Kompetensi (SK)
5. Menjelaskan sistem dan sifat koloid serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kompetensi Dasar (KD)
5.1. Membuat berbagai sistem koloid dengan bahan-bahan yang ada di sekitarnya.
Materi Pembelajaran
Pembuatan koloid (cara kondensasi, dispersi, dan peptisasi).
5.2. Sistem koloid. Mengelompokkan sifat koloid dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Sifat koloid.
Dimensi Proses Kognitif Indikator Memperkirakan terbentuknya endapan berdasarkan harga Ksp. Mengklasifikasikan suspensi kasar, larutan sejati, dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan efek Tyndall, homogen/heterogen, dan penyaringan. Menjelaskan proses pembuatan koloid melalui percobaan. Mengelompokkan koloid berdasarkan fase terdispersi dan fase pendispersi.
Mendeskripsikan sifatsifat koloid berdasarkan efek Tyndall, gerak Brown, 190
C1
39
C2
C3
C4,5,62
Jumlah Butir Soal
%
1
5
Standar Kompetensi (SK)
Kompetensi Dasar (KD)
Materi Pembelajaran
Peranan koloid dalam kehidupan.
Dimensi Proses Kognitif Indikator dialisis, elektroforesis, emulsi, dan koagulasi. Menjelaskan peranan koloid dalam industri kosmetik, makanan, dan farmasi.
Jumlah %
C1
C3
C4,5,62
40
10 50 %
191
C2
6 30 %
3 15 %
1 5%
Jumlah Butir Soal 1
20 100
% 5
100