KUMPULAN KURIKULUM D-IV PENDIDIKAN TENAGA KESEHATAN YANG MEMUAT : - Visi Pendidikan - Misi Pendidikan - Tujuan Pendidikan - Profil, Capaian Pembelajaran, Bahan Kajian - Struktur Program - Distribusi Mata Kuliah
BERDASARKAN PERATURAN PRESIDEN NO. 8 TAHUN 2012 TENTANG KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA (KKNI)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TENAGA KESEHATAN
BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN RI
SEKAPUR SIRIH
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkenan-Nya, kami dapat menyelesaikan buku “Kumpulan Visi/Misi Institusi, Tujuan Institusi, Kompetensi, Struktur Program dan Distribusi Mata Kuliah Kurikulum D-IV Pendidikan Tenaga Kesehatan” yang ada dibawah Sub Bidang Pendidikan, Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan. Tujuan penyusunan buku ini, tidak lain sebagai sumber informasi singkat bagi pihak yang membutuhkan terutama mengenai : Visi/ Misi Institusi, Tujuan Pendidikan/Institusi, Kompetensi, Struktur Program dan Distribusi Mata Kuliah. Informasi lebih lengkap dapat dilihat pada buku kurikulum (utuh) pada masing-masing jenis pendidikan. Kami menyadari bahwa buku ini jauh dari kesempurnaan, karena itu kami masih mengharapkan kerititk dan saran sebagai bahan penyempurnaan untuk peneribitan buku sejenis dimasa yang akan datang. Besar harapkan kami mudah-mudahan buku ini bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan informasi singkat tentang Kurikulum Diknakes. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung penyusunan buku ini. Jakarta, Oktober 2014 Sub Bid Pendidikan Pusat Diklatnakes,
Kumpulan Kurikulum Pendidikan D-IV Tenaga Kesehatan
i
DAFTAR ISI KUMPULAN KURIKULUM PENDIDIKAN D-IV TENAGA KESEHATAN Sekapur Sirih Daftar Isi I.
…………………………………………………………… ……………………………………………………………
KEPERAWATAN 1. D-IV Keperawatan 2. D-IV Kebidanan 3. D-IV Keperawatan Gigi
II.
GIZI DAN KESMAS 4. D-IV Kesehatan Lingkungan
III.
IV.
…………………………………………… …………………………………………… …………………………………………… ……………………………………………
i ii 1 – 69 70 – 119 120 – 142
………………………………………. ……………………………………….
143 - 177
KETEKNISIAN MEDIS 5. D-IV Analis Kesehatan 6. D-IV Teknik Elektromedik
…………………………………………. …………………………………………. ………………………………………….
178 - 207 208 - 225
KETERAPIAN FISIK 7. D-IV Okupasi Terapi 8. D-III Terapi Wicara 9. D-III Ortotik Prostetik
…………………………………………. …………………………………………. …………………………………………. ……………………...………………
226 - 246 247 - 255 256 - 262
Kumpulan Kurikulum Pendidikan D-IV Tenaga Kesehatan
ii
KELOMPOK KEPERAWATAN
D-IV KEPERAWATAN (SK Ka. Badan PPSDMK No. HK. 02.03/I/IV/2/ 07207.1 /2013, Tanggal 28 Agustus 2013)
A. Visi Pendidikan Diploma IV Keperawatan Menjadi Program Studi Diploma IV Keperawatan yang unggul dalam menghasilkan Sarjana Terapan yang mempunyai kemahiran di bidang keperawatan yang mampu bersaing secara Nasional dan Internasional.
B. Misi Pendidikan Diploma IV Keperawatan Misi Pendidikan Diploma IV Keperawatan adalah: 1.
2. 3.
Menyiapakan perawat ahli yang mempunyai kemahiran khususnya untuk memberikan pelayanan keperawatan kepada individu, keluarga dan masyarakat yang etis dan bermoral serta dengan dasar ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Menyelenggarakan pendidikan berbasis teknologi dan memanfaatkan teknologi informasi untuk memberikan pelayanan. Memberikan dasar pengetahuan dan kemampuan praktis yang menunjang kemahiran di bidang keperawatan yang bermutu.
C. Tujuan Pendidikan Diploma IV Keperawatan Tujuan Pendidikan Diploma IV Keperawatan adalah untuk menghasilkan tenaga Sarjana Terapan dengan sebutan Perawatn Ahli yang mampu: 1. 2.
Melaksanakan asuhan keperawatan yang bermutu pada pada individu, keluarga dan masyarakat secara bertanggungjawab dan mandiri sesuai kewenangannya. Menggerakkan masyarakat menjadi berbudaya sehat untuk mandiri dalam memelihara kesehatan melalaui upaya promotif dan preventif melalui pengabdian masyarakat di bidang kesehatan dan keperawatan.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
1
KELOMPOK KEPERAWATAN 3. 4. 5. 6.
Melaksanakan pendidikan kesehatan untuk mneningkatkan derajat kesehatan. Melaksanakan pengelolaan pelayanan keperawatan dalam konteks rumah sakit dan komunitas. Melaksanakan penelitian terapan di bidang keperawatan dengan memanfaatkan teknologi. Mengembangkan diri secara terus menerus melalui belajar untuk meningkatkan kualitas personal sebagai tenaga keperawatan.
D. Profil, Capaian Pembelajaran dan Bahan Kajian Pendidikan Diploma IV Keperawatan 1. Profil umum Perawat Ahli berdasarkan KKNI Sesuai dengan ideology Negara dan budaya Bangsa Indonesia, maka sikap dan tata nilai yang harus dimiliki oleh Lulusan Dipolam IV Keperawatan sebagai profil umum perawat ahli (Sarjana Terapan) berdasarkan KKNI adalah: a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik didalam menyelesaikan tugasnya. c. Berperan sebagai warga Negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung perdamaian dunia. d. Mampu bekerja sama dan memilikikepekaan social dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya. e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan orisinal orang lain. f. Menjunjung tinggipenegakan hokum serta memiliki semangat untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas. g. Mampu menginternalisasi nilai dan norma akademik yang benar terkait dengan kejujuran, etika, atribusi, hak cipta, kerahasiaan dan kepemilikan data. h. Mampu mengiternalisasi semangat kewirausahaan. 2. Profil Lulusan Perawat Ahli berdasarkan Jenjang Kualifikasi KKNI (Level 6) a. Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi. b. Menguasi konsep teoritis bidang pengatahuan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah procedural. c. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisi informasi dan data, dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternative solusi secara mandiri dan kelompok. d. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi. Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
2
KELOMPOK KEPERAWATAN
3. Profil Perawat Ahli (Sarjana Terapan) Berdasarkan Jenjang Kualifikasi KKNI (Level 6) Lulusan Diploma IV Keperawatan adalah sebagai Perawat Ahli dengan sebutan Sarjana Terapan yang mampu bertindak sebagai: a. Care Provider (pemberi asuhan/layanan Keperawatan) Adalah member asuhan keperawatan pada semua tingkat usia dalam rentang sehat sakit secara menyeluruh (holistic) pada tatanan klinik dan komunitas b. Community Leader (penggerak masyarakat/pemberdayaan masyarakat) Adalah menbggerkkan masyarakat untuk berbudaya sehat melalui upaya promotif an preventif untuk mempertahankan dan meningkatkan kesehatannya c. Educator (pendidik) Adalah mendidik klien (individu, keluarga dan masyarakat) memlalui kewenangannya untuk memberikan informasi / pengetahuan dan kemampuan praktis agar klien lebih sadar pada budaya sehat serta mampu mandiri dalam menjaga dan merawat kesehatanya. d. Manager (pengelola) Adalah mengelola layanan kesehatan / asuhan keperawatan pada tatanan pelayanan kesehatan di rumah sakit, keluarga dan masyarakat serta mengambil keputusan dalam konteks asuhan dan pelayanan keperawatan di RS dan masyarakat yang berdampak pada pencapaian hasil kerja organisasi. e. Researcher (peneliti terapan) Adalah Melakukan penelitian bidang keperawatan terapan untuk mendapatkan cara atau metode pelayanan kesehatan yang baru dengan memanfaatkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) 4. Capaian Pembelajaran dan Bahan Kajian Adapun Capaian pembelajaran pada masing-masing profil lulusan berdasarkan diskriptor KKNI level 6 dapat dilihat pada tabel 4.1 dan perincian bahan kajian untuk masing-masing Capaian Pembelajaran dapat dilihat pada tabel 4.2.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
3
KELOMPOK KEPERAWATAN Tabel 4.1. Profil Lulusan, Capaian Pembelajaran, Bahan Kajian Kode Mata Kuliah Pendidikan Diploma IV Keperawatan NO
1
PROFIL UMUM
Profil Umum (Sikap dan Tata Nilai)
PROFIL D-IV WAT
Profil Umum (Sikap dan Tata Nilai)
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
Sikap dan tata nilai:
1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya 3. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung perdamaian dunia
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
Menjadi perawat Ahli yang mampu menjadi care provider, Community leader, educator, manager dan researcher dengan dasar: 1. Ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya
BAHAN KAJIAN
Hakekat, martabat & tanggung jawab manusia; Taat hukum tuhan dan fungsi profetik agama ; Kerukunan antar umat beragama masyarakat beradab dan sejahtera; Peran agama dan HAM dan demokrasi. Moral Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni Filsafat Pancasila Identitas Nasional
3. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung perdamaian dunia
Politik dan Strategi Demokrasi Indonesia Hak dan Kewajiban Warga Negara Geopolitik Indonesia Geostrategi Indonesia Hak dan Kewajiban Warga Negara Kedudukan Bahasa Indonesia (sejarah, bahasa persatuan &
MATA KULIAH
01 01 01 01 01 01 02 02 02 02 02 02 02 03
4
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
Negara, ilmu pengetahuan, teknologi dan seni) 4. Mampu bekerja sama dan Sosial budaya masyarakat memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya
4. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya 5. Menghargai 5. Menghargai keaneka keanekaragaman ragaman budaya, budaya, pandangan, pandangan, kepercayaan, kepercayaan, dan dan agama serta agama serta pendapat/temuan orisinal pendapat/temuan orang lain orisinal orang lain 6. Menjunjung tinggi 6. Menjunjung tinggi penegakan hukum penegakan hukum serta serta memiliki memiliki semangat untuk semangat untuk mendahulukan mendahulukan kepentingan bangsa serta kepentingan bangsa masyarakat luas serta masyarakat luas. 7. Mampu 7. Mampu menginternalisasi menginternalisasi nilai nilai dan norma dan norma akademik akademik yang yang benar terkait benar terkait dengan dengan kejujuran, etika kejujuran, etika profesi, atribusi, hak Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
12
Keragamanan budaya (Transkultural / multikultural) Pengenalan dan pemahaman budaya Perbandingan antar budaya Hubungan antar manusia
12
Hak Azasi Manusia dan Rule of Law
02
Budaya akademik, etos kerja, sikap terbuka dan adil
02
12 12 12
5
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
profesi, atribusi, hak cipta, kerahasiaan dan kepemilikan data 8. Mampu menginternalisasi semangat kewirausahaan
2
CARE PROVIDER
Pemberi asuhan keperawatan pada semua tingkat usia dalam rentang sehat sakit secara menyeluruh/ holistik pada tatanan klinik dan komunitas
1. Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK ) pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
MATA KULIAH
cipta, kerahasiaan dan kepemilikan data
8. Mampu menginternalisasi semangat kewirausahaan
Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dalam asuhan keperawatan medikal bedah, anak, maternitas, jiwa, komunitas dan kedaruratan secara mahir dengan menggunakan proses keperawatan meliputi pengkajian, diagnosis keperawatan, perencanaan, implementasi dan evaluasi pada pasien (individu,
Prinsip-prinsip kewirausahan Jenis-jenis wirausaha dibidang kesehatan / keperawatan Strategi kewirausahaan dalam bidang kesehatan / keperawatan Konsep dasar kewirausahaan Analisa kewirausahaan Faktor kewirausahaan Karakter kewirausahaan Spirit kewirausahaan Etika wirausaha Tanggung jawab wirausaha 1. Teknik Komunikasi & hubungan terapeutik 2. Komunikasi individu, kelompok, masyarakat dan organisasi 3. Teknik Komunikasi yang efektif 4. Komunikasi manajerial 5. Proses Keperawatan - Pengkajian - Diagnosa - Perencanaan - Implementasi - Evaluasi
13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 19
19 19 19 21
6
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
yang dihadapi.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
keluarga, kelompok dan masyarakat) secara komprehensif meliputi biopsiko-sosio-kultural dan spiritual pada setiap tahapan kehidupan manusia dalam rentang sehat – sakit dalam rangka pemenuhan kebutuhan Dasar Manusia (KDM) meliputi: pemenuhan kebutuhan oksigen, cairan, darah dan elektrolit, nutrisi, eliminasi, mobolisasi dan transportasi,aman dan nyaman, istirahat dan tidur, belajar, dicintai da mencintai, harga diri dan aktualisasi diri secara etis, legal dan bertanggung jawab dengan menggunakan metode pengumpulan data, berfikir kritis, sesuai kode etik, standar profesi, standar Asuhan Keperawatan (SAK), Standar Operasional
6. Metode/teknik pengumpulan data 7. Konsep individu, keluarga, kelompok dan masyarakat 8. Konsep bio-psiko-sosio- kultural dan spiritual 9. Tahapan proses kehidupan manusia 10. Konsep sehat - sakit 11. Teknik pemeriksaan fisik: - Observasi - Auskultasi - Palpasi - Perkusi 12. Dokumentasi 13. Anatomi fisiologi sistem tubuh manusia - Pernafasan - Kardiovaskuler - Limfatik - Gastrointestinal tractur - Muskuloskeletal - Integumen - Urogenetalia - Reproduksi - Persyarafan - Endokrin - Pendengaran - penglihatan
MATA KULIAH 16 16 16 16 16 21
21 04 04 04 04 04 04 04 04 04 04 04 04 04
7
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
MATA KULIAH
Prosedur (SOP), metode SOAPIER, dan mendokumentasikannya secara tepat serta dapat memanfaatkan teknologi peralatan kesehatan dan seni pelayanan. 14. Patologi dan patologifisiolo gi pada gangguan sistem tubuh - (Pernafasan, kardiovasku ler, Gastrointensinal, Muskuloskeletal, Integu- men, Urogennetalia, Reproduksi, Persyarafan, Endokrin, Pancaindra) - Mekanisme adaptasi sel, interaksi genetic dan lingkungan, kelainan restrogresif, tahap kematian jaringan/sel - Kelainan congenital dan keturunan - Kelainan sirkulasi, cairan tubuh dan asam basa - Radang dan mekanisme proses infeksi - Neoplasma - Proses penuaan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
11 11
11
11 11 11 11 11
8
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN 15. Ragam gangguan sistem tubuh - Pernafasan: Peradangan/infeksi : COPD, TB, pnemonia, Neoplasma : Ca Nasopharing, Ca .paru, Alergi (Asma Bronkliale) dan Trauma thorak (pnemothorak, hemothorak) , ALO, Tonsilitis. - Kardiovaskuler: a. Gangguan konduksi (dysritmia, bradikardi dan tachycardia), kelaianan katub (VSD dan ASD), Ischemia miocarkard (IMA, angina pictoris). b. Gangguan pompa jantung: hipertensi dan dekompensasi kordis c. Gangguan darah: anemia, leukemia, thalasemia. d. Gangguan pembuluh darah perifer - Gastrointestinal: a. Peradangan (gastritis, enterokolitis) b. Neoplasma (ca gaster, ca kolon, ca lidah) c. Obstruksi (ileus, hernia, cholelitiasis)
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH 22
22
22
9
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN d. Gangguan metabolisme (hepatitis, Chirosis hepatis) e. Gangguan fekal: konstipasi, impaksi, diare, inkotinensia, flatulen dan hemoroid. - Muskuloskeletal:
MATA KULIAH
16
trauma (fraktur, diskolasi), infeksi (osteomilitis, osteoarthritis), tumor, degenerative (osteoporosis). - Integumen:
23
Infeksi, trauma (luka bakar), carcinoma, rabies - Urinari: prostat, infeksi, obstruksi, trauma, inkontinensia , gangguan keseimbangan asambasa (asidosis-alkalosis), gagal ginjal - Reproduksi: PMS, infeksi (endometritis, adnexitis), gangguan menstruasi, gangguan kehamilan, karsinoma - Persyarafan:
23
23
28
stoke, infeksi, (meningitis, echepalitis), trauma, tumor. - Endokrin:
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
22
10
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
MATA KULIAH
hipertensi, DM, hypertiroid - Imunitas:
23
myastenia gravis, SLE, Stephen Jhonson - Indra:
23
gangguan penglihatan (katarak, glukoma, konjungtivitis, tumor), pendengaran (otitis, mastoiditis, obstruksi, tuli) dan sinusitis, rhinitis 16. Kajian penyakit tropis: - Malaria - DHF - Thypoid - Difteri - Morbus Hansen - Rabies - Filariasis 17. Kajian penyakit infeksi endemis: - HIV – Aids - New emerging desease 18. Kebutuhan dasar manusia: - Oksigen - Cairan, darah dan elektrolit - Nutrisi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
23 23 23 22 23 22 22
23 22/23 16 16 16
11
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN - Eliminasi - aman dan nyaman - mobilisasi dan transportasi - istirahat dan tidur - Sex - Belajar - dicintai dan mencintai - harga diri dan - aktualisasi diri 19. Tindakan keperawatan dalam pemenuhan kebutuhan oksigen: - Melakukan postural drainage dan fisioterapi dada: a. Perkusi b. Clapping c. Vibrasi - Pengaturan posisi semi fowler & fowler - Latihan batuk efektif - Latihan nafas dalam - Melakukan inhalasi - Pengisapan lendir (melalui hidung, mulut dan tracheostomy) - Memberikan oksigen melalui nasal kanul dan masker (simple mask, rebreathing mask dan non-rebreathing mask))
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH 16 17 17 17 17 17 17 17 17 16 16
16 16 22 22 16/22
16/22
12
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN - Melakukan perawatan WSD - Melakukan perawatan tracheostomi - Monitoring kebutuhan oksigenasi pasien yang menggunakan ventilator mekanik 20. Tindakan pemenuhan kebutuhan cairan, darah dan elektrolit:
- Memberikan cairan peroral - Memberikan cairan, elektrolit dan darah secara parenteral sebagai hasil kolaborasi - Menghitung tetesan cairan infuse - Monitoring pemberian cairan, elektrolit dan darah - Melaksanakan tindakan pemasangan infus sebagai hasil kolaborasi untuk pemenuhan kebutuhan cairan, elektrolit dan darah - Memberikan transfusi darah sebagai hasil kolaborasi
MATA KULIAH 22 22 22
16 22
16 22 16
22
21. Tindakan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi:
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
13
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
-
-
-
Memberikan nutrisi peroral Memberikan nutrisi / makan personde Monitoring pemberian Total Parenteral Nutrition (TPM) Menilai kecukupan nutrisi Memasang NGT Melaksanakan tindakan kolaboratif dalam pemberian nutrisi secara parenteral Melaksanakan tindakan kolaboratif dalam pemberian nutrisi secara enteral
MATA KULIAH 16 16 22
22 16 16
16
22. Tindakan pada pemenuhan kebutuhan aman dan nyaman:
-
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
Hand washing Tindakan personal hygiene (memandikan, ganti pakaian, menggosok gigi, mencuci rambut, dll) Memberikan kompres panas dan dingin Pengelolaan nyeri non
16 16
16 16
14
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
farmakologis - Pengamanan pasien (patient safety) - Pengelolaan nyeri secara farmakologis sebagai hasil tindakan kolaborasi - Tindakan pencegahan dan pengendalian infeksi - Perawatan luka dan atau dengan penyulit. - Prosedur perawatan di ruang isolasi 23. Tindakan pada pemenuhan kebutuhan eliminasi (urin dan fekal) - Membantu eliminasi urin dan fekal - Melaksanakan tindakan kolaboratif pemasangan kateter - Melakukan lavement (huknah) - Melakukan evakuasi fekal - Melakukan Bladder training - Melakukan Bowel training Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH 16 16
16 16 16
16 22
16 16 22 22 15
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
-
MATA KULIAH
Melakukan perawatan ostomy
22
24. Tindakan pada pemenuhan kebutuhan istirahat dan tidur
17
-
Melaksanakan tindakan ritual tidur - Memfasilitasi kebutuhan istirahat dan tidur - Pengaturan lingkungan nyaman 25. Tindakan keperawatan pada pemenuhan kebutuhan mobilisasi dan transportasi - Menindahkan pasien - Ambulasi / transportasi pasien - Melatih pasien dengan alat bantu jalan - Mengatur posisi pasien - Melakukan latihan ROM aktif dan pasif - Perawatan pasien dengan immobilisasi 26. Tindakan keperawatan pre, intra dan post pembedahan - Persiapan fisik sebelum Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
17
22
16
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
operasi - Persiapan psikis sebelum oprasi - Persiapan administrasi - Persiapan laboratorium /penunjang - Pengelolaan di kamar operasi - Pengelolaan nyeri - Pengelolaan luka - Pengelolaan nutrisi - Pengelolaan cairan - Pengelolaan jalan nafas 27. Tindakan keperawatan pada anak sehat - Menilai tumbuh kembang dengan metode DDST dan KPSP - Pemberian imunisasi - Pendidikan kesehatan pada anak sehat - Bimbingan antisipasi (anticipatory guidance) - Memberikan permaian edukatif
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
27
27 27 27 27
17
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
28. Tindakan keperawatan pada anak sakit - Pendidikan kesehatan pada anak sakit - Melakukan terapi bermain 29. Tindakan keperawatan pada bayi resiko tinggi - Melakukan tindakan hasil kolaborasi: Memasang infus pada bayi , memasang O/NGT, nutrisi - Perawatan bayi dalam inkubator - Perawatan bayi dengan fototerapi - Pencegahan infeksi silang 30. Tindakan keperawatan pada Ibu hamil normal dan komplikasi - Pendidikan kesehatan pada ibu hamil normal dan komplikasi - Program terapi pada ibu hamil normal dan komplikasi sebagai hasil kolaborasi Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH 27
27
27 27 27 28
18
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
31. Tindakan keperawatan pada ibu intranatal dan bayi baru lahir - Managemen nyeri persalinan - Pertolongan persalinan - Perawatan bayi baru lahir - Kontak dini 32. Tindakan keperawatan pada ibu post partum normal dan komplikasi - Pemantauan involusi - Perawatan vulva - Perawatan luka episiotomi - Perawatan payudara - Pendidikan kesehatan pada ibu post partum (teknik menyusui, ASI eksklusif, penkes KB, perawatan bayi) 33. Tindakan keperawatan pada ibu dengan masalah kesehatan reproduksi - Pelayanan KB - Pendidikan kesehatan tentang: kesehatan Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
28 28 28 28
28 28 28 28 28
28 28
19
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
reproduksi, haid dan permasalahannya, penyakit organ reproduksi. - Persiapan pasien yang akan dilakukan tindakan prosedur diagnostik (papsmear, IVA, kultur, kuret, aborsi, biopsi) - Persiapan pasien yang akan dilakukan tindakan sebagai hasil kolaborasi 34. Tindakan keperawatan pada pasien dengan masalah psikososial (Hospitalisasi, gangguan konsep diri, kecemasan, pasien penyakit kronis dan terminal, menjelang ajal) - Manajemen stres (Relaksasi, relaksasi progresif, Nafas dalam, Guide imagery, latihan fisik yoga) - Psikoterapi supportif - Pendidikan kesehatan jiwa - Bimbingan dan konseling Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
28
28
26
26 26 26
20
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
-
Bimbingan spiritual menjelang ajal - Perawatan penyakit kronis dan terminal - Tindakan kolaboratif 35. Tindakan keperawatan pada Pasien dengan gangguan kesehatan jiwa pada tatanan rumah sakit - Terapi modalitas - Restrain - Pre dan post pasien dengan tindakan ECT - Tindakan kolaboratif - Penyuluhan kesehatan jiwa 36. Tindakan keperawatan pada Pasien dengan gangguan jiwa pada tatanan masyarakat (CMHN = Community Mental Health Nursing) - Deteksi dini gangguan jiwa - Penyuluhan kesehatan jiwa masyarakat - Konseling jiwa pada kondisi bencana - Rujukan Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH 16 16 16
26 26 26 26 26
26 26 26 26
21
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
37. Tindakan keperawatan pada Keluarga - Pendidikan kesehatan keluarga resiko tinggi, penyakit menular - Pemberdayakan keluarga - Home care 38. Tindakan keperawatan pada pada kelompok khusus (anak sekolah, pekerja, lansia di komunitas) -
Pendidikan kesehatan pada kelompok khusus - Pelaksanaan skrining kesehatan kelompok khusus 39. Tindakan keperawatan pada masyarakat - Pendidikan kesehatan (upaya-upaya kesehatan) - Pemberdayakan komunitas - Kerjasama lintas program - Kerjasama lintas sector - K3 - Melaksanakan rujukan kesehatan Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
29
29 29
30 30
30 30 30 30 30 30
22
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
-
Faktor yang mempengaruhi status kesehatan - Askep komunita - Dokumentasi 40. Tindakan keperawatan pada gerontik (pada tatanan panti) - Melaksanakan pendidikan kesehatan pada lansia - Melaksanakan kolaborasi dalam pelaksanaan skrining kesehatan - Memberikan bantuan ADL pada kelompok lansia - Latihan fisik pada lansia - Membantu latihan kognitif pada lansia 41. Tindakan Kegawatdaruratan: - Pelaksanakan pengkajian Airway, Breathing, Circulation (ABC) - Membebaskan jalan napas - Memberikan pernapasan buatan - Melaksanakan Resusitasi Jantung Paru - Bebat dan bidai Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH 30 30 30
31 31
31 31 31
24
24 24 24 24
23
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
-
Menghentikan perdarahan EKG emergensi Melakukan bilas lambung Mengeluarkan benda asing pada saluran pernapasan atas - Triage - Evakuasi korban - Transportasi korban - Pengenalan Automatic External Device (AED) 42. Tindakan kegawatdaruratan bencana (disaster) - Manajemen SDM - Manajemen logistic - SPGDT - Geomedik mapping - Sistim komunikasi 2. Menguasai konsep
teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum, dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan secara Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
Menguasai konsep teori 1. bidang pengetahuan tertentu 2. secara umum meliputi, ilmu- 3. ilmu dasar, ilmu Keperawatan, dasar-dasar keperawatan, kebutuhan 4. dasar manusia, konsep dasar 5. keperawatan professional 6. dan etika profesi, dan konsep 7.
Konsep manusia Konsep sehat sakit Konsep tumbuh kembang (konsepsi sampai menjelang ajal) Teori keperawatan Keperawatan profesional Dasar-dasar keperawatan Konsep Kebutuhan dasar
MATA KULIAH 24 24 24 24
24 24 24 24
25 25 25 25 25 16 16 27
15 15 15 16
24
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
mendalam serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah procedural.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan keperawatan secara mendalam meliputi keperawatan medikal bedah, anak, maternitas, jiwa, komunitas dan kedaruratan , serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah presedural sesuai keahliannya.
BAHAN KAJIAN
manusia 8. Konsep Keperawatan dengan pendekatan proses keperawatan 9. Konsep Keperawatan system pernafasan 10. Konsep Keperawatan system kardiovaskuler 11. Konsep Keperawatan system persarafan 12. Konsep Keperawatan system pencernaan 13. Konsep Keperawatan system muskoloskeletal 14. Konsep Keperawatan system endokrin 15. Konsep Keperawatan system perkemihan 16. Konsep Keperawatan system imunitas 17. Konsep Keperawatan system penginderaan 18. Konsep Keperawatan system integument 19. Konsep Keperawatan bedah (pre, intra, dan post operatif) 20. Konsep Keperawatan anak sehat 21. Konsep Keperawatan anak sakit
MATA KULIAH 21 22 22 22 22 23 23 23 23 23 23 22 27 27
25
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN 22. Konsep Keperawatan pada
bayi resiko tinggi 23. Konsep Keperawatan Ibu hamil normal dan komplikasi 24. Konsep Keperawatan pada ibu intranatal dan bayi baru lahir 25. Konsep Keperawatan post partum normal dan komplikasi 26. Konsep Keperawatan ibu dengan masalah kesehatan reproduksi 27. Konsep Keperawatan pasien dengan masalah psikososial 28. Konsep Keperawatan pasien gangguan kesehatan jiwa 29. Konsep Keperawatan pasien gangguan jiwa pada tatanan rumah sakit 30. Konsep Keperawatan pasien gangguan jiwa pada tatanan masyarakat (CMHN = Community Mental Health Nursing) 31. Konsep Keperawatan Keluarga 32. Konsep Keperawatan kelompok khusus 33. Konsep Keperawatan kesehatan masyarakat 34. Angka kejadian dan kondisi masyarakat Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH 27 28 28 28 28
26 26 26
26
29 29 30 30
26
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
35. Konsep Keperawatan gerontik 36. Konsep Kegawatdaruratan: Bantuan Hidup dasar (BHD), Basic Trauma Life Support (BTLS) 37. Prinsip dasar mekanika 38. Bioakustika 39. Termofisika 40. Bio listrik 41. Bio obtik 42. Penerapan fisika dalam keperawatan 43. Prinsip prinsip fisika dalam pemeliharaan alat. 44. Enzim dan koenzim 45. Oksidasi biologi 46. Air 47. Vitamin 48. Mineral 49. Karbohidrat 50. Lipid dan protein 51. Metabolisme karbohidrat 52. Metabolisme purin 53. Metabolism pirimidin 54. Metabolism lemak 55. Hormone 56. Pengantar biologi 57. Biologi sel 58. Andrologi dasar Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH 31 24
05 05 05 05 05 05 05 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 05 05 05
27
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
59. Genetika 60. Kromosom manusia 61. Kelainan seks/variasi seks pada manusia 62. Kelainan metabolik 63. Konsep dasar ilmu gizi 64. Peran zat gizi pada berbagai tingkat usia 65. Kebutuhan zat gizi untuk pasien pada berbagai gangguan sistem tubuh 66. Jenis-jenis diet dan hubungannya dengan berbagai penyakit 67. Peran perawat dalam palaksanaan diet pasien. 68. Bakteriologi dasar 69. Pemeriksaan jenis bakteri 70. Strerilisasi dan desinfeksi 71. Immunologi 72. Virologi 73. Jenis sampel 74. Identifikasi bakteri dan pengecatan 75. Pengantar parasitologi 76. Jenis-jenis parasit 77. Konsep dasar farmakologi, farmakodinamik, farmakokinetik 78. Penggolongan obat Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH 05 05 05 05
07 07 07
07
07 08 08 08 08 08 08 08 08 08 09 09
28
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
79. Efek samping obat 80. Bahaya penggunaan/pemberian obat pada pasien/pasien 81. Peran kolaboratif perawat dalam pelaksanaan prinsip farmakologi 82. Penghitungan dosis 83. Prinsip dalam pemberiaan obat 84. Konsep perilaku manusia 85. Perkembangan kepribadian dan perilaku manusia 86. Biopsikologi dan proses sensor motorik 87. Tingkat kesadaran dan ketidaksadaran manusia 88. Persepsi dan motivasi 89. Emosi dan stress adaptasi 90. Proses berfikir dan pemecahan masalah secara kreatif 91. Konsep belajar 92. Intelejennsi dan kreativiiitas 93. Pengukuran dan uji psikologis 94. Perillaku abnormal 95. Hubungan individu dalam keperawatan 96. Pembentukan sikap
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH 09 09 09 09 09 05 05 05 05 05 05 05 05 05 05 05 05 05
29
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
3. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok, serta bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi
Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data untuk menyelesaikan masalah keperawatan , dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih alternatif pemecahan masalah secara mandiri dan kelompok dalam rangka pemenuhan kebutuhan dasar manusia, serta bertanggung jawab dalam melakukan asuhan keperawatan secara mandiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja pelayanan pada tatanan praktik di ruang perawatan dan msyararakat, serta sesuai dengan standar organisasi profesi.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
BAHAN KAJIAN
MATA KULIAH
1. Kerja tim dan kelompok kerja 2. Tanggung jawab tanggung gugat 3. Pencatatan dan pelaporan 4. Standar praktik
30
KELOMPOK KEPERAWATAN NO 3.
PROFIL UMUM Community Leader
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
Penggerak 1. Mampu Mampu menggerakkan mengaplikasikan masyarakat masyarakat melalui upaya bidang keahliannya untuk promotif dan preventif dan memanfaatkan berbudaya dalam memberikan ilmu pengetahuan dan sehat pelayanan kesehatan agar teknologi (IPTEKS) melalui mempunyai kesadaran dan pada bidangnya upaya berbudaya sehat dengan dalam penyelesaian masalah serta mampu memanfaatkan teknologi promotif beradaptasi terhadap dan preventi komunikasi dan seni situasi yang dihadapi. penggerakan masyarakat serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi serta melakukan kerja sama secara lintas program dan lintas sector untuk penggerakan masyarakat dalam menyelesaikan masalah kesehatan/ keperawatan. 2. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum, dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan secara
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
Mampu menguasai konsep teori kepemimpinan secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dibidang keperawatan keluarga kelompok dan masyarakat
BAHAN KAJIAN
MATA KULIAH
1. Dinamika kelompok
35
2. Kerjasama kelompok 3. Menggali potensi upaya kesehatan masyarakat 4. Sistem kebijakan kesehatan: MDGs 5. Dasar hukum penggerakan masyarakat tentang SJSN (Sistem Jaminan Sosial Nasional) 6. Sistem pembiayaan kesehatan (al: BPJS = Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) 7. Sistem kesehatan nasional 8. Kebijakan WHO 9. Sistem rujukan
43 43
1. Konsep pemberdayaan masyarakat 2. Pemberdayaan masyarakat dan penguatan masyarakat 3. Modal sosial dalam proses pemberdayaan masyarakat berkelanjutan
44 44
44
44 44 44
43 43 43
31
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
mendalam serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah procedural.
(komunitas), dan komunikasi massa, untuk menggerakkan masyarakat dalam menyelesaikan masalahmasalah keperawatan / kesehatan yang sering terjadi di masyarakat melalui upaya promotif dan preventif.
3. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok, serta Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisa data yang diperoleh untuk menggerakkan kelompok / masyarakat dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih alternatif solusi secara mandiri dan kelompok untuk menyelesaikan
BAHAN KAJIAN
4. Kearifan lokal dalam pembangunan berkelanjutan 5. Isu-isu pemberdayaan masyarakat 6. Pendekatan dan Strategi pemberdayaan masyarakat 7. Tahap-tahap pemberdayaan masyarakat. 8. Peran LSM dan lembaga donor dalam pemberdayaan . masyarakat 9. Evaluasi program pemberdayaan yang dilakukan pemerintah. 10. Penyusunan proposal pendampingan masyarakat 11. Program pelatihan pemberdayaan masyarakat 1. Kerjasama dalam kelompok 2. Pengambilan keputusan 3. Tanggung jawab dan tanggung gugat 4. Pencatatan dan Pelaporan
MATA KULIAH 43 43 43 43 43
43 43 43 35 35 21 21
32
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
4.
PROFIL UMUM
Educator
PROFIL D-IV WAT
Mendidik client untuk mandiri dalam merawat kesehatannya
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi
masalah keperawatan, serta bertanggung jawab atas pencapaian prestasi kerjanya pada tatanan pelayanan keperawatan di masyarakat.
1. Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK ) pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi.
Mampu memberikan pendidikan kesehatan dan melatih kemampuan praktis kepada klien (individu,keluarga, kelompok dan masyarakat ) agar mandiri dalam menjaga kesehatannya melalui upaya promotif, preventif , kuratif dan rehabilitative dalam rentang sehat – sakit dengan memanfaatkan multimedia, dan bekerja sama secara lintas program dan lintas sector untuk menyelesaikan masalah klien. Mampu menguasai teori bidang pendidikan kesehatan, pendidikan ketrampilan praktis dan multimedia tertentu untuk membantu pasien agar dapat
2. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum, dan konsep teoritis bagian khusus Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
BAHAN KAJIAN
MATA KULIAH
1. Pendidkan kesehatan 2. Komunikasi individu, kelompok, masyarakat & organisasi 3. Hubungan antar manusia 4. Tingkatan Sosial Masyarakat(Budaya masy, ekonomi, ) 5. Upaya-upaya kesehatan (promotif, preventif, kuratif
20 19
1. Metoda Pembelajaran 2. Media Pembelajaran 3. Strategi / Rancangan Pembelajaran 4. Tahapan Proses Pembelajaran 5. Konsep Perilaku kesehatan
20 20 20
12 12
20
20 20
33
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
5.
PROFIL UMUM
Manager
PROFIL D-IV WAT
Mengelola layanan kesehatan pada tatanan
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
dalam bidang pengetahuan secara mendalam serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah procedural. 3. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok, serta bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi 1. Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan ilmu pengetahuan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
MATA KULIAH
mandiri dalam mejaga dan merawat kesehatannya sendiri .
Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisa data yang diperoleh untuk memberikan pendidikan kesehatan pada individu, keluarga,kelompok dan masyarakat dalam menyelesaikan masalah kesehatannya secara mandiri.
1. Kerjasama dalam kelompok 2. Pengambilan keputusan 3. Tanggung jawab dan tanggung gugat 4. Pencatatan dan Pelaporan
35 35 21
Mampu mengaplikasikan bidang pengelolaan layanan keperawatan dan asuhan keperawatan berdasarkan fungsi-fungsi manajemen
1. Konsultasi 2. Bekerjasama dalam tim (teamwork)
35 35
3. Continuiting pelayanan (menerima – pulang)
35
21
34
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
pelayanan kesehatan di rumah sakit dan masyarakat
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
dan teknologi (IPTEK-S ) pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi.
2. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum, dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan secara mendalam serta
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
meliputi Perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, pengontrolan dan evaluasi, serta menerapkan komunikasi manajerial secara efektif dalam pengelolaan keperawatan dan mampu memanfaatkan sistem informasi, teknologi pengolahan data dan seni memimpin yang efektif untuk menyelesaikan masalah manejerial pada tatanan praktik di rumah sakit atau masyarakat, serta dapat beradaptasi terhadap proses perubahan dan mengambil keputusan yang tepat. Mampu menguasai konsep teori manajemen secara umum, teori manajemen layanan dan asuhan keperawatan, komunikasi manajerial, konsep teori perubahan, serta teori penyelesaian masalah melalui tahap-tahap
BAHAN KAJIAN
1. Konsep Manajemen keperawatan
2. Fungsi-fungsi manajemen 3. Prinsip-prinsip manajemen 4. Proses manajemen 5. Perencanaan di ruang perawatan 6. Pengorganisasian pelayanan keperawatan di ruang perawatan 7. Pengambilan keputusan 8. Penggerakkan kelompok (tim)
MATA KULIAH
35 35 35 35 35 35 35 35
35
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
mampu memformulasikan penyelesaian masalah procedural.
3. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok, serta bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
penyelesaian masalah, berfikir kritis dan pengambilan keputusan untuk menyelesaikan masalah manajerial pada tatanan praktik di rumah sakit atau masyarakat.
9. Monitoring dan Evaluasi kerja kelompok (tim) 10. Teori penyelesaian masalah
Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, dan mampu memberikan petunjuk kepada anggota kelompok dalam memilih alternatif solusi secara mandiri dan kelompok terkait masalah manejerial pada tatanan praktik di rumah sakit atau masyarakat, serta bertanggung jawab atas hasil kerjanya.
1. Pengelolaan kelompok kerja 2. Tanggung jawab dan tanggung gugat 3. Pencatatan dan pelaporan
11. Berfikir kritis dan pengambilan keputusan
MATA KULIAH 35 35 35
35 31 31
36
KELOMPOK KEPERAWATAN NO 6.
PROFIL UMUM Researcher
PROFIL D-IV WAT
Peneliti terapan di bidang keperawatan
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
1. Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK-S ) pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi.
Mampu mengaplikasikan hasil-hasil penelitian dan memanfaatkan teknologi pengolah data serta alat-alat pelayanan berbasis teknologi untuk melakukan penelitian terapan di bidang keperawatan sesuai dengan keahliannya pada tingkatan individu, keluarga, kelompok dan masyarakat, dengan menggunakan metoda penelitian yang sesuai untuk meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan Menguasai konsep penelitian terapan di bidang keperawat an, metodologi penelitian, statistik dan metode analisis data untuk menyelesaikan masalah pelayanan keperawatan di tatanan klinis dan komunitas.
2. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum, dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan secara mendalam serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah procedural.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
BAHAN KAJIAN
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Pengolahan data Analisa data Statistik non parametrik Statistik parametrik Menulis Membaca untuk menulis Berbicara untuk keperluan akademik
MATA KULIAH 33 33 33 33 03 03 03
1. Fenomena keperawatan dalam pelayanan kesehatan 2. Masalah penelitian 3. Tujuan penelitian 4. Manfaat penelitian 5. Variabel penelitian 6. Populasi dan sampel (subyek penelitian) 7. Instrumen penelitian 8. Teknik pengumpulan data 9. Pengolahan dan analisis data 10. Penyajian hasil 11. Konsep statistik kesehatan
37
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV WAT
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
3. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok, serta bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
CAPAIAN PEMBELAJARAN/ KOMPETENSI UMUM
BAHAN KAJIAN
MATA KULIAH
Melakukan penelitian di 1. Etika penelitian bidang keperawatan pada 2. Pelaporan dan publikasi tatanan klinik atau komunitas 3. Desiminasi hasil penelitian dengan melibatkan kelompok atau unit kerja terkait untuk mengambil keputusan dalam menyelesaikan masalah pelayanan keperawatan serta bertanggungjawab atas hasil penelitiannya.
38
KELOMPOK KEPERAWATAN
Tabel : 4.2 Bahan Kajian, Mata Kuliah, Bobot Kedalaman dan Bobot SKS No
BAHAN KAJIAN
- Hakekat, martabat & tanggung jawab manusia - Taat hukumTuhan dan fungsi profetik agama - Moral - Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan 1 Seni - Kerukunan antar umat beragama - Masyarakat beradab dan sejahtera, peran agama dan HAM dan demokrasi - Budaya akademik, etos kerja, sikap terbuka dan adil - Filsafat Pancasila - Identitas Nasional - Politik dan Strategi - Demokrasi Indonesia 2 - Hak Azasi Manusia dan Rule of Law - Hak dan KewajibanWargaNegara - Geopolitik Indonesia - Geostrategi Indonesia - Kedudukan Bahasa Indonesia, Sejarah bahasa Indonesia - Bahasa negara - Bahasa persatuan - Bahasa ilmu pengetahuan, tehnologi 3 dan seni - Fungsi dan peran bahasa Indonesia dalam pembangunan bangsa - Menulis: makalah, rangkuman, buku - Membaca untuk menulis - Berbicara untuk keperluan akademik - Prinsip-prinsip kewirausahan - Jenis-jenis wirausaha dibidang kesehatan / keperawatan - Strategi kewirausahaan dalam bidang kesehatan / keperawatan 4 - Konsep dasar kewirausahaan - Analisa kewirausahaan - Faktor kewirausahaan - Karakter kewirausahaan Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Pendidikan Agama
Pendidikan Kewarganegaraan
Bahasa Indonesia
Kewirausahaan
Kedalaman K A P 3
4
4
3
4
4
3
4
4
3
4
4
3
4
4
3
4
4
3
4
4
3 3 3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4 4 4
4 4 4 4 4 4 4 4
3
4
5
3 3
4 4
5 5
3
4
5
3
4
5
3 3 3 3
4 4 4 4
5 5 5 4
3
4
4
3
4
4
3 3 3 3
4 4 4 4
4 4 4 4
Bobot SKS
3
3
3
2
39
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN
-
5
-
6
-
Spirit kewirausahaan Etika wirausaha Tanggung jawab wirausaha Etik dan moral Hak-hak dan kewajiban pasien perawat Tanggung jawab dan tanggung gugat Aspek legal dalam praktik keperawatan Pembuatan keputusan etis Pengembangan kepribadian Nilai-nilai etik Norma akademik Prinsip-prinsip etik Etika profesi Hukum kesehatan / keperawatan Pemahaman hak dan tanggung jawab Kecenderungan dan isu etik keperawatan Hubungan perawat dengan pasien, perawat, profesi lain dan masyarakat. Konsep komunikasi umum Konsep komunikasi terapeutik Teknik Komunikasi & hubungan terapeutik pada keadaan khusus : (stoma, post operasi, dsb) Komunikasi individu, kelompok, masyarakat & organisasi Teknik komuniksi yang efektif Komunikasi manajerial Komunikasi pada bayi dan anak Komunikasi pada remaja dan dewasa Komunikasi pada lansia
- Anatomi fisologi system tubuh manusia - Dasar-dasar anatomi - Dasar dasar fisiologi tubuh 7 - Komposisi tubuh manusia - Komponen tubuh manusia - Pernafasan - Kardiovaskuler - Limfatik Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Etika Keperawatan dan Hukum Kesehatan
Komunikasi dalam Keperawatan
Anatomi dan Fisiologi
K
Kedalaman A P
3 3 3 3
4 4 4 4
4 4 4 4
3
4
4
3
4
4
3
4
4
3 3 3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4 4 4
4 4 4 4 4 4 4 4
3
4
4
3
4
4
3 3
4 4
5 5
3
4
5
3
4
5
3 3 3 3
4 4 4 4
5 5 5 5
3
4
5
3
3
4
3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4 4
Bobot SKS
2
2
3
40
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN
-
8
-
-
9
-
-
Gastrointestinal Muskuloskeletal Integumen Urogenetalia Reproduksi Persyarafan Endokrin Penginderaan: Penglihatan Penginderaan Pendengaran Patologi dan patofisiologi kelainan struktur dan fungsi tubuh Mekanisme adaptasi sel Interaksi genetik dan lingkungan Kelainan retrogresif Tahap kematian jaringan nekrosis sel Kelainan kongenital dan keturunan Kelainan sirkulasi, cairan tubuh dan asam basa Radang dan mekanisme proses infeksi Neoplasma Proses penuaan Pengertian dokumentasi, Tujuan, prinsip, manfaat dokumentasi Pendekatan model dokumentasi keperawatan Teknik dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkan metode proses keperawatan Standar Pencatatan dan Pelaporan Keperawatan Aspek legal dan menejemen resiko Pendokumentasian askep berdasarkan metode proses keperawatan Pendokumentasian asuhan keperawatan pada berbagai tatanan pelayanan Pendokumentasian asuhan keperawatan pada Tatanan khusus Pendokumentasian asuhan keperawatan pada populasi khusus. Pengkajian, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Patologi
Proses Keperawatan dan Dokumentasi Keperawatan
K
Kedalaman A P
3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4 4 4 4
3
3
4
3 3 3 3 3
3 3 3 3 3
4 4 4 4 4
3
3
4
3
3
4
3 3
3 3
4 4
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
Bobot SKS
2
2
41
KELOMPOK KEPERAWATAN No
10
BAHAN KAJIAN
- Askep gangguan pernafasan Peradangan/infeksi : TB, pneumonia, tonsillitis. Obstruksi : COPD,Asma Bronkliale Neoplasma : Ca Nasopharing, paru Trauma thorak :pnemothorak, hemothorak. - Tindakan keperawatan : Fisioterapi dada Melakukan inhalasi , Perawatan tracheostomi dan Pengisapan lendir melalui tracheostomy Memberikan oksigen rebreathing mask dan non-rebreathing mask , perawatan WSD - Askep gangguan kardiovaskuler: dysritmia - Gangguan pompa jantung ( CHF, hipertensi), Kelainan katub (regurgitasi & insufisiensi), Odema paru akut. - EKG - PJK (angina pictoris, ischemia miocarkard , IMA). - Gangguan darah: pembuluh darah perifer, anemia, DHF, malaria, filariasis. - Melaksanakan tindakan pemasangan infus dan transfusi darah sebagai hasil kolaborasi untuk pemenuhan kebutuhan cairan, elektrolit dan darah - Askep gangguan persyarafan: stroke, infeksi, (meningitis, enchepalitis), trauma kepala, tumor - Askep gangguan gastrointestinal: Peradangan (gastritis, enterokolitis,Thypoid) Neoplasma (ca gaster, ca kolon, ca lidah ), Askep Obstruksi (ileus paralitik/obst, hernia, cholelitiasis), Gangguan metabolisme (hepatitis, Chirosis hepatis)
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
K 3
Keperawatan Medikal Bedal (KMB) I
Kedalaman A P 4
Bobot SKS
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
2
42
KELOMPOK KEPERAWATAN No
11
BAHAN KAJIAN
- Memasang NGT dan Melaksanakan tindakan kolaboratif dalam pemberian nutrisi secara parenteral - Melakukan bowel training, perawatan ostomy - Konsep Keperawatan gangguan pernafasan, kardiovaskuler, pencernaan, persarafan. - Konsep Keperawatan sebelum pembedahan (pre operatif) - Konsep Keperawatan selama pembedahan (intra operatif) - Konsep Keperawatan setelah pembedahan (post operatif) - Pendidikan kesehatan - Askep gangguan muskuloskeletal: - trauma (fraktur, dislokasi), infeksi (osteomilitis/osteoarthritis, tumor tulang, osteoporosis. - Askep gangguan Integumen: - Infeksi, trauma (luka bakar), carcinoma, rabies, morbus Hansen. - Askep gangguan urinari : infeksi, obstruksi, inkontinensia - Trauma , gangguan keseimbangan asam-basa (asidosis-alkalosis), gagal ginjal - Melakukan Bladder training, pasang kateter - Askep gangguan endokrin:Askep DM , hypertiroid. - Tindakan : insulin, pemeriksaan GD, rawat luka gangrene - Askep gangguan imunitas: Askep myastenia gravis,SLE. Askep HIVAids, Stephen jhonson, new emerging desease. - Askep gangguan penglihatan - infeksi , katarak, glukoma, tumor. - Trauma, gangguan refraksi - Askep gangguan pendengaran (otitis, mastoiditis, obstruksi, tuli).
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Keperawatan Medikal Bedal (KMB) I
Keperawatan Medikal Bedah (KMB II)
K
Kedalaman A P
3
4
5
3
4
5
3
4
5
Bobot SKS
2 3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
43
KELOMPOK KEPERAWATAN No
12
BAHAN KAJIAN
- Askep sinusitis, rinitis - Konsep Keperawatan gangguan muskoloskeletal - Konsep Keperawatan gangguan endokrin - Konsep Keperawatan gangguan perkemihan - Konsep Keperawatan gangguan imunitas - Konsep Keperawatan gangguan penginderaan - Konsep Kebutuhan dasar manusia - Kebutuhan Dasar Manusia:Oksigen - Latihan nafas dalam, Latihan batuk efektif, - Posisi semi fowler & fowler - Pengisapan lendir (melalui hidung, mulut) - Memberikan oksigen melalui nasal kanul dan simple masker - Memberikan cairan, elektrolit dan darah secara parenteral sebagai hasil kolaborasi - Menghitung tetesan cairan infuse, Memberikan cairan peroral - Monitoring pemberian cairan, elektrolit dan darah - Monitoring pemberian Total Parenteral Nutrition (TPN) - Menilai kecukupan nutrisi - Membantu eliminasi urin dan fekal - Melakukan lavement (huknah) - Melakukan evakuasi fekal - Aman dan nyaman
- Teknik pemeriksaan fisik - Tindakan personal hygiene (memandikan, ganti pakaian, menggosok gigi, mencuci rambut, dll) - Memberikan kompres panas dan dingin - Pengelolaan nyeri non farmakologis - Pengamanan pasien (patient safety) Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Keperawatan Medikal Bedah (KMB II
K
Kedalaman A P
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3 3
4 4
5 5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
Bobot SKS
3
Kebutuhan Dasar Manusia (KDM) I a) Oksigenisasi b) Cairan dan elektrolit, c) Eliminasi d) Aman dan nyaman
4
44
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN
- Pengelolaan nyeri secara farmakologis sebagai hasil tindakan kolaborasi - Tindakan pencegahan dan pengendalian infeksi (Hand washing) - Perawatan luka - Prosedur perawatan di ruang isolasi - Mobilisasi dan transportasi - Memindahkan , Ambulasi / transportasi pasien - Melatih pasien dengan alat bantu jalan dan ROM aktif dan pasif - Perawatan pasien dengan immobilisasi - Nutrisi - Istirahat dan tidur 13
14
- Melaksanakan tindakan ritual tidur - Memfasilitasi kebutuhan istirahat dan tidur - Pengaturan lingkungan nyaman - Konsep seksual - Konsep belajar - Konsep dicintai dan mencintai - Konsep harga diri - Konsep aktualisasi diri - Asuhan Keperawatan klien terminal - Asuhan keperawatan menjelang ajal - Menilai tumbuh kembang dengan metode DDST dan KPSP - Perspektif perawatan anak - Pemberian imunisasi - Pendidikan kesehatan pada anak sehat - Bimbingan antisipasi (anticipatory guidance) - Memberikan permainan edukatif - Pendidikan kesehatan pada anak sakit - Melakukan terapi bermain - Melakukan tindakan hasil kolaborasi: Memasang infus pada bayi , memasang O/NGT, nutrisi - Perawatan bayi dalam inkubator - Perawatan bayi dengan fototerapi - Pencegahan infeksi silang
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Kebutuhan Dasar Manusia (KDM) II a) Mobilisasi dan transportasi b) Istirahat dan tidur c) Sex d) Belajar e) Dicintai dan mencintai f) Harga diri g) Aktualisasi diri. h) Menjelang ajal i) Terminal
Keperawatan Anak
K
Kedalaman A P
3
4
5
3
4
5
3 3 3
4 4 4
5 5 5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3 3 3
4 4 4
5 5 5
3
4
5
3 3 3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4 4 4
5 5 5 5 5 5 5 5
3
4
5
3 3 3
4 4 4
5 5 5
3
4
5
3 3 3
4 4 4
5 5 5
3
4
5
3 3 3
4 4 4
5 5 5
Bobot SKS
3
3
45
KELOMPOK KEPERAWATAN No
15
BAHAN KAJIAN
- Konsep Keperawatan anak sehat Anak sakit: Tetralogi fallot, VSD, ASD Difteri, tonsillitis, Pnemoni Atresia ani, hisprung. Thalasemia, leukemi. Nefrotik Syndrom KKP - Konsep Keperawatan anak sakit - Konsep Keperawatan pada bayi resiko tinggi - Konsep tumbuh kembang (konsepsi sampai menjelang ajal) - Pendidikan kesehatan pada ibu hamil normal dan komplikasi - Managemen nyeri persalinan - Pertolongan persalinan ,Perawatan bayi, Kontak dini baru lahir - Program terapi pada ibu hamil normal dan komplikasi sebagai hasil kolaborasi - Pemantauan involusi, Perawatan vulva - Perawatan luka episiotomi, Perawatan payudara - Pendidikan kesehatan pada ibu post partum (teknik menyusui, ASI eksklusif, penkes KB, perawatan bayi) - Pelayanan KB - Pendidikan kesehatan tentang: kesehatan reproduksi, haid dan permasalahannya, penyakit organ reproduksi. - Persiapan pasien yang akan dilakukan tindakan prosedur diagnostik (papsmear, IVA, kultur, kuret, aborsi, biopsi) - Persiapan pasien yang akan dilakukan tindakan sebagai hasil kolaborasi - Konsep Keperawatan Ibu hamil normal dan komplikasi, adaptasi fisiologi dan psikologi, ANC
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
K
3
Kedalaman A P
4
Bobot SKS
5 3
Keperawatan Maternitas
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5 3
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
46
KELOMPOK KEPERAWATAN No
16
17
BAHAN KAJIAN
- Konsep Keperawatan pada ibu intranatal dan bayi baru lahir - Konsep Keperawatan post partum normal dan komplikasi - Konsep Keperawatan ibu dengan masalah kesehatan reproduksi (PMS, infeksi (endometritis, adnexitis), gangguan menstruasi, gangguan kehamilan,karsinoma). - Manajemen stres (Relaksasi, relaksasi progresif, Nafas dalam, Guide imagery, latihan fisik yoga) - Psikoterapi supportif , - Pendidikan kesehatan jiwa - Bimbingan dan konseling - Konseling jiwa pada kondisi bencana - Bimbingan spiritual menjelang ajal - Tindakan kolaboratif - Terapi modalitas , Restrain - Pre dan post pasien dg tindakan ECT - Penyuluhan kesehatan jiwa masyarakat - Deteksi dini gangguan jiwa - Rujukan - Konsep Keperawatan pasien dengan masalah psikososial - Konsep Keperawatan pasien gangguan kesehatan jiwa - Konsep Keperawatan pasien gangguan jiwa pada tatanan rumah sakit - Konsep Keperawatan pasien gangguan jiwa pada tatanan masyarakat (CMHN = Community Mental Health Nursing) - Pendidikan kesehatan keluarga resiko tinggi, penyakit menular - Pemberdayakan keluarga - Home care - Konsep Keperawatan Keluarga - Model praktek keperawatan keluarga - Perspektif keperawatan keluarga - Asuhan keperawatan keluarga
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Keperawatan Jiwa
Keperawatan Keluarga
K
Kedalaman A P
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3 3 3 3
4 4 4 4
5 5 5 5
3
4
5
3 3
4 4
5 5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4
5 5 5 5 5 5
Bobot SKS
3
2
47
KELOMPOK KEPERAWATAN No
18
19
20
BAHAN KAJIAN
- Dokumentasi asuhan keperawatan keluarga - Pendidikan kesehatan pada kelompok khusus - Faktor yang mempengaruhi status kesehatan komunitas dan kelompok khusus. - Keselamatan dan kesehatan kerja - Pelaksanaan skrining kesehatan kelompok khusus - Angka kejadian dan kondisi masyarakat - Pendidikan kesehatan (upaya-upaya kesehatan) - Pemberdayakan komunitas - Kerjasama lintas program - Kerjasama lintas sector - Melaksanakan rujukan kesehatan - Konsep Keperawatan kesehatan masyarakat dan klp khusus - Askep komunitas - Dokumentasi askep komunitas - Melaksanakan pendidikan kesehatan pada lansia - Melaksanakan kolaborasi dalam pelaksanaan skrining kesehatan - Memberikan bantuan ADL pada kelompok lansia - Latihan fisik pada lansia - Membantu latihan kognitif pada lansia - Konsep Keperawatan gerontik - Konsep dasar lanjut usia - Askep pada lanjut usia - Dokumentasi askep lansia - Isu Keperawatan lansia - Aspek legal keperawatan gerontik - Pelaksanakan pengkajian Airway, Breathing, Circulation (ABC) - Membebaskan jalan napas - Memberikan pernapasan buatan - Melaksanakan Resusitasi Jantung Paru
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Keperawatan Komunitas
Keperawatan Gerontik
Keperawatan Kegawatdaruratan
K
Kedalaman A P
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
Bobot SKS
3 3
4
5
3 3 3 3
4 4 4 4
5 5 5 5
3
4
5
3 3
4 4
5 5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4
5 5 5 5 5 5
3
4
5
3 3
4 4
5 5
3
4
5
2
2
48
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN
Bebat dan bidai Menghentikan perdarahan EKG Emergensi Melakukan bilas lambung Mengeluarkan benda asing pada saluran pernapasan atas - Triage , Evakuasi korban, Transportasi korban - Konsep Kegawatdaruratan - Konsep Bantuan Hidup dasar (BHD) Konsep bantuan dasar trauma ((Basic Trauma Life Support (BTLS) - Automatic External Device (AED - Konsep bencana - Penanganan bencana - Analisis resiko - Rumah sakit lapangan - Sistem Penanggulangan Gawat 21 Darurat Terpadu (SPGDT). - Manajemen korban massal - Manajemen Sistim informasi dan komunikasi - Manajemen SDM - Manajemen logistic - Prinsip dasar mekanika - Bioakustika - Termofisika - Bio listrik - Bio obtik - Penerapan fisika dalam keperawatan - Prinsip prinsip fisika dalam pemeliharaan alat. 22 - Pengantar biologi - Biologi sel - Andrologi dasar - Genetika - Kromosom manusia - Kelainan seks/variasi seks pada manusia - Kelainan metabolik - Enzim dan koenzim 23 - Oksidasi biologi - Air Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
-
Manajemen Bencana
Fisika dan Biologi
Biokimia
K
Kedalaman A P
3 3 3 3
4 4 4 4
5 5 5 5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3 3 3 3 3
3 4 4 4 4
3 5 5 5 5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3 3 3 3 3 3 3 3
4 4 3 3 3 3 3 3
5 5 3 3 3 3 3 3
3
3
3
3 3 3 3 3
3 3 3 3 3
3 3 3 3 3
3
3
3
3 3 3 3
3 3 3 3
3 3 3 3
Bobot SKS
2
2
2
49
KELOMPOK KEPERAWATAN No
24
BAHAN KAJIAN
-
-
25
-
Vitamin Mineral Karbohidrat Lipid dan protein Metabolisme karbohidrat Metabolisme purin Metabolism lemak Metabolism pirimidin Hormone Konsep dasar ilmu gizi Kebutuhan nutrisi bagi bayi dan anak Kebutuhan nutrisi bagi remaja Kebutuhan nutrisi bagi dewasa dan lansia Kebutuhan nutrisi bagi ibu hamil dan menyusui Kebutuhan nutrisi bagi proses penyembuhan luka Pencegahan dan penanganan kekurangan Vitamin, anemia dan cacingan,KKP Diet Gastrointestinal: lambung, usus halus/besar. Diet Jantung Diet Ginjal Diet Metabolisme Diet DM Peran perawat dalam pelaksanaan diet pasien. Konsep dasar Bakteri Pemeriksaan jenis bakteri Strerilisasi dan desinfeksi Konsep dasar jamur Konsep dasar protozoa Konsep Immun Konsep Virus Jenis sampel Identifikasi bakteri dan pengecatan Pengantar parasit Jenis-jenis parasit Peran perawat dalam pencegahan infeksi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Ilmu Gizi
Mikrobiologi dan Parasitologi
K
Kedalaman A P
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3 3 3 3
3 3 3 3
3 3 3 3
3
3
3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3
3
3
Bobot SKS
2
2
50
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN
Konsep dasar obat Penggolongan obat Efek samping obat Bahaya penggunaan/pemberian obat pada pasien/pasien - Peran kolaboratif perawat dalam pelaksanaan prinsip farmakologi - Penghitungan dosis 26 - Prinsip dalam pemberiaan obat - Evaluasi - Obat system pernafasan - Obat system jantung - Obat system saluran cerna - Obat system endokrin - Obat system neurologis dan neuromuskuler - Obat kondisi khusus - Konsep perilaku manusia - Perkembangan kepribadian dan perilaku manusia - Biopsikologi dan proses sensor motorik - Tingkat kesadaran dan ketidaksadaran manusia - Persepsi dan motivasi - Emosi dan stress adaptasi 27 - Proses berfikir dan pemecahan masalah secara kreatif - Konsep belajar - Intelejennsi dan kreativiiitas - Pengukuran dan uji psikologis - Perillaku abnormal - Hubungan individu dalam keperawatan - Pembentukan sikap: - Sejarah keperawatan dan kecenderunganya - Falsafah keperawatan - Konsep profesi 28 - Sosialisasi profesi - Keperawatan sebagai ilmu dan teori keperawatan - Model keperawatan Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
-
Farmakologi
Psikologi
Konsep Dasar Keperawatan
K
Kedalaman A P
3 3 3
3 3 3
3 3 3
3
3
3
3
3
3
3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3
3
3
3
3 3
3 3
3 3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3 3
3 3
3 3
3
3
3
3 3 3 3
3 3 3 3
3 3 3 3
3
3
3
3
3
3
3
4
5
3 3 3
4 4 4
5 5 5
3
4
5
3
4
5
Bobot SKS
2
2
2
51
KELOMPOK KEPERAWATAN No
29
30
BAHAN KAJIAN
- Teori Keperawatan - Paradigma keperawatan - Teori sebagai dasar untuk keperawatan - Peran, fungsi, tugas perawat dalam pengembangan sistim pelayanan kesehatan - Sistem pemberian pelayanan kesehatan dan keperawatan - Berfikir kritis dalam keperawatan - Pengantar promosi kesehatan - Pendidikan kesehatan - Upaya-upaya kesehatan (promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif) - Metoda Pembelajaran - Media Pembelajaran - Strategi / Rancangan Pembelajaran - Tahapan Proses Pembelajaran - Konsep Perilaku kesehatan - Penerapan promosi kesehatan pada pasien/pasien sebagai individu, klp dan masyarakat. - Konsep Manajemen keperawatan - Fungsi dan prinsip manajemen - Proses manajemen - Perencanaan di ruang perawatan - Pengorganisasian pelayanan keperawatan di ruang perawatan - Pengambilan keputusan - Penggerakkan kelompok (tim) - Monitoring dan Evaluasi kerja kelompok (tim) - Teori penyelesaian masalah - Berfikir kritis dan pengambilan keputusan - Konsultasi - Bekerjasama dalam tim (teamwork) - Kepemimpinan - Dinamika kelompok - Continuiting pelayanan (menerima – pulang)
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Promosi Kesehatan
Manajemen dan Kepemimpinan dalam Keperawatan
K
Kedalaman A P
3 3
4 4
5 5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3 3 3
4 4 4
5 5 5
3
4
5
3 3 3 3 3
4 4 4 4 4
5 5 5 5 5
3
4
5
3 3 3 3
3 3 3 3
4 4 4 4
3
3
4
3 3
3 3
4 4
3
3
4
3
3
4
3
3
4
3 3 3 3 3
3 3 3 3 3
4 4 4 4 4
Bobot SKS
2
2
52
KELOMPOK KEPERAWATAN No
31
32
33
BAHAN KAJIAN
- Konsep penelitian: - Fenomena / masalah keperawtan di tatanan klinik keperawatan - Masalah penelitian - Manfaat penelitian - Tujuan penelitian - Kerangka konsep - Tinjauan pustaka - Variabel penelitian - Validitas penelitian - Reabilitas penelitian - Populasi dan sampel (subyek penelitian) - Instrumen penelitian - Teknik pengumpulan data - Tehnik Penulisan - Etika penelitian - Pelaporan dan publikasil penelitian - Sampling - Penyajian data - Probabilitas - Distribusi - Hipotesis - Central tendensi - Pengukuran variasi kelompok - Analisis data - Indikator upaya kesehatan - Statistik non parametrik - Statistik parametrik - Perhitungan statistic - Indikator derajat kesehatan - Statistik diskriptif - Konsep statistik kesehatan - Konsep pemberdayaan masyarakat - Pemberdayaan masyarakat dan penguatan masyarakat - Modal sosial dalam pemberdayaan masyarakat berkelanjutan - Kearifan lokal dalam pembangunan berkelanjutan - Isu-isu pemberdayaan masyarakat - Pendekatan dan Strategi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Riset Keperawatan
Statistik Kesehatan
Pemberdayaan Masyarakat
K
Kedalaman A P
3 3
3 3
4 4
3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4 4 4 4
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
3
3
4
3
3
4
3
3
4
3 3
3 3
4 4
Bobot SKS
3
2
2
53
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN
pemberdayaan masyarakat - Tahap-tahap pemberdayaan masyarakat - Peran LSM dan lembaga donor dalam pemberdayaan masyarakat - Penyusunan proposal pendampingan masyarakat - Program pelatihan pemberdayaan masyarakat - Sistem kesehatan Nasional - Gender - Kesehatan haji - Kebijakan MDGs - SJSN (Sistem Jaminan Sosial Nasional) - Kesehatan matra - Keselamatan Kesehatan Kerja 34 - Primary Health Care - Perilaku Hidup Bersih Sehat - Posyandu - Desa siaga - SPMKK - Poned dan Ponek - MTBS - MTBM - Proses social dan interaksi sosial - Hubungan manusia, masyarakat dan budaya - Berbagai kelompok social - Kebudayaan dan masyarakat - Perubahan-perubahan sosial dan kebudayaan 35 - Religi dalam kehidupan masyarakat - Lembaga kemasyarakatan - Lapisan-lapisan masyarakat - Masalah-masalah sosial masyarakat - Implementasi sosio-budaya dalam asuhan keperawatan - Perbandingan antar budaya - Askep system pernafasan Peradangan/infeksi : 36 Askep TB, pnemonia Askep COPD,Asma Bronkliale Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Kebijakan Kesehatan Nsional
Sosiologi
Praktik Keperawatan 2
K
Kedalaman A P
3
3
4
3
3
4
3
3
4
3
3
4
3 3 3 3
3 3 3 3
4 4 4 4
3
3
4
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
3
3
4
3 3
3 3
4 4
3
3
4
3 3 3 3
3 3 3 3
4 4 4 4
3
3
4
3
3
4
3
4
5
Bobot SKS
2
2
3
54
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN
-
-
-
36
-
-
-
-
-
Neoplasma : Askep Ca Nasopharing, paru Trauma thorak Askep pnemothorak, hemothorak. Tindakan keperawatan : Melakukan inhalasi , Perawatan tracheostomi dan Pengisapan lendir melalui tracheostomy Memberikan oksigen rebreathing mask dan non-rebreathing mask , perawatan WSD Kardiovaskuler: Askep Gangguan dysritmia Askep Gangguan pompa jantung CHF, Askep Kelainan katub (regurgitasi & insufisiensi) Askep PJK (angina pictoris, ischemia miocarkard , IMA). Gangguan darah: pembuluh darah perifer anemia, leukemia, hipertensi, DHF Melaksanakan tindakan pemasangan infus dan transfusi darah sebagai hasil kolaborasi untuk pemenuhan kebutuhan cairan, elektrolit dan darah Persyarafan: stroke, Askep infeksi, (meningitis, echepalitis), Askep trauma, tumor Gastrointestinal Askep Peradangan (gastritis, enterokolitis,Thypoid) Askep Neoplasma (ca gaster, ca kolon) Askep Obstruksi (ileus paralitik/obst, hernia, cholelitiasis), Askep Gangguan metabolisme (hepatitis, Chirosis hepatis) Askep Gangguan fekal: konstipasi, impaksi, diare, inkotinensia, flatulen dan hemoroid. Memasang NGT dan Melaksanakan tindakan kolaboratif dalam pemberian nutrisi secara parenteral
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
K
Kedalaman A P
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
Bobot SKS
3
55
KELOMPOK KEPERAWATAN No
37
BAHAN KAJIAN
- Melakukan Bowel training, Melakukan perawatan ostomy - Konsep Keperawatan system pernafasan, kardiovaskuler, pencernaan, persarafan integument - Konsep Keperawatan bedah (pre, intra, dan post operatif) - Muskuloskeletal: Askep fraktur,, dislokasi, infeksi sendi tumor tulang. - Integumen:Askep Infeksi, Askep trauma (luka bakar), Askep carsinoma - Urinari :Askep infeksi, Askep obstruksi, Askep inkontinensia - Askep trauma , Askep gangguan keseimbangan asam-basa (asidosisalkalosis) - Melakukan Bladder training - Endokrin:Askep DM , hypertiroid - Imunitas: Askep alergi, lupus (SLE) .Askep myastenia gravis, multiple sclerosis, Askep HIV-Aids - Penginderaan : gangguan penglihatan Askep infeksi mata , degenerative/ katarak, glokuma - Askep trauma, Askep gangguan refraksi - Gangguan pendengaran Askep gangguan telinga luar,tengah, dalam - Konsep Keperawatan system muskoloskeletal - Konsep Keperawatan system endokrin - Konsep Keperawatan system perkemihan - Konsep Keperawatan system imunitas - Konsep Keperawatan system penginderaan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Praktik Keperawatan 3
K
Kedalaman A P
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3 3
4 4
5 5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
Bobot SKS
3
56
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN
38
- Konsep Kebutuhan dasar manusia - Kebutuhan Dasar Manusia:Oksigen Fisioterapi dada: postural drainage Clapping Vibrasi Latihan nafas dalam Latihan batuk efektif ,Posisi semi fowler & fowler - Pengisapan lendir (melalui hidung, mulut) Memberikan oksigen melalui nasal kanul dan simple masker - Cairan, darah dan elektrolit : Memberikan cairan, elektrolit dan darah secara parenteral sebagai hasil kolaborasi - Menghitung tetesan cairan infuse, cairan peroral , Monitoring pemberian cairan, elektrolit dan darah - Monitoring pemberian Total Parenteral Nutrition (TPM), Menilai kecukupan nutrisi - Eliminasi: Membantu eliminasi urin dan fekal, lavement (huknah) dan Melakukan evakuasi fekal, Melaksanakan tindakan kolaboratif pemasangan kateter - Aman dan nyaman :Hand washing - Tindakan personal hygiene (memandikan, ganti pakaian, menggosok gigi, mencuci rambut, dll) Memberikan kompres panas dan dingin, Pengamanan pasien (patient safety) - Pengelolaan nyeri non farmakologis dan farmakologis - Tindakan pencegahan dan pengendalian infeksi, Prosedur perawatan di ruang isolasi dan Perawatan luka - Mobilisasi dan transportasi: Memindahkan, ambulasi / transportasi pasien, perawatan pasien dengan immobilisasi melatih pasien
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Praktik Keperawatan 1
K
Kedalaman A P
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
Bobot SKS
3
57
KELOMPOK KEPERAWATAN No
39
40
BAHAN KAJIAN
dengan alat bantu jalan - Mengatur posisi pasien, Melakukan latihan ROM aktif dan pasif - Konsep manusia , Konsep sehat sakit - Istirahat dan tidur: Melaksanakan tindakan ritual tidur, kebutuhan istirahat dan pengaturan lingkungan nyaman - Sex, belajar, dicintai dan mencintai harga diri dan aktualisasi diri - Menilai tumbuh kembang dengan metode DDST dan KPSP - Pemberian imunisasi - Pendidikan kesehatan pada anak sehat - Bimbingan antisipasi (anticipatory guidance) - Memberikan permaian edukatif - Pendidikan kesehatan pada anak sakit - Melakukan terapi bermain - Melakukan tindakan hasil kolaborasi: Memasang infus pada bayi , memasang NGT, nutrisi - Perawatan bayi dalam inkubator - Perawatan bayi dengan fototerapi - Pencegahan infeksi silang - Konsep Keperawatan anak sehat - Konsep Keperawatan anak sakit - Konsep Keperawatan pada bayi resiko tinggi - Konsep tumbuh kembang (konsepsi sampai menjelang ajal) - Pendidikan kesehatan pada ibu hamil normal dan komplikasi - Managemen nyeri persalinan - Pertolongan persalinan - Perawatan bayi baru lahir - Kontak dini - Program terapi pada ibu hamil normal dan komplikasi sebagai hasil kolaborasi - Pemantauan involusi - Perawatan vulva - Perawatan luka episiotomi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Praktik Keperawatan 5
Praktik Keperawatan 4
K
Kedalaman A P
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3 3
4 4
5 5
3
4
5
3 3 3
4 4 4
5 5 5
3
4
5
3 3 3 3 3
4 4 4 4 4
5 5 5 5 5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3 3 3 3
4 4 4 4
5 5 5 5
3
4
5
3 3 3
4 4 4
5 5 5
Bobot SKS
3
3
58
KELOMPOK KEPERAWATAN No
40
41
BAHAN KAJIAN
- Perawatan payudara - Pendidikan kesehatan pada ibu post partum (teknik menyusui, ASI eksklusif, penkes KB, perawatan bayi) - Pelayanan KB - Pendidikan kesehatan tentang: kesehatan reproduksi, haid dan permasalahannya, penyakit organ reproduksi. - Persiapan pasien yang akan dilakukan tindakan prosedur diagnostik (papsmear, IVA, kultur, kuret, aborsi, biopsi) - Persiapan pasien yang akan dilakukan tindakan sebagai hasil kolaborasi - Konsep Keperawatan Ibu hamil normal dan komplikasi - Konsep Keperawatan pada ibu intranatal dan bayi baru lahir - Konsep Keperawatan post partum normal dan komplikasi - Konsep Keperawatan ibu dengan masalah kesehatan reproduksi - Manajemen stres (Relaksasi, relaksasi progresif, Nafas dalam, Guide imagery, latihan fisik yoga) - Psikoterapi supportif - Pendidikan kesehatan jiwa - Bimbingan dan konseling - Bimbingan spiritual menjelang ajal - Tindakan kolaboratif - Terapi modalitas - Restrain - Pre dan post pasien dengan tindakan ECT - Tindakan kolaboratif - Penyuluhan kesehatan jiwa - Deteksi dini gangguan jiwa - Penyuluhan kesehatan jiwa masyarakat - Konseling jiwa pada kondisi bencana
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Praktik Keperawatan 4
Praktik Keperawatan 6
K
Kedalaman A P
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3 3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4 4
5 5 5 5 5 5 5
3
4
5
3 3 3
4 4 4
5 5 5
3
4
5
3
4
5
Bobot SKS
3
3
59
KELOMPOK KEPERAWATAN No
41
42
43
BAHAN KAJIAN
- Rujukan - Konsep Keperawatan pasien dengan masalah psikososial - Konsep Keperawatan pasien gangguan kesehatan jiwa - Konsep Keperawatan pasien gangguan jiwa pada tatanan rumah sakit - Konsep Keperawatan pasien gangguan jiwa pada tatanan masyarakat (CMHN = Community Mental Health Nursing) - Pemberdayakan keluarga - Pendidikan kesehatan keluarga resiko tinggi, penyakit menular - Model praktek keperawatan keluarga - Perspektif keperawatan klg - ASkep dan Dokumentasi klg - Melaksanakan kolaborasi dalam pelaksanaan skrining kesehatan - Memberikan bantuan ADL pada kelompok lansia - Membantu latihan kognitif pada lansia - Dokumentasi askep lansia - Konsep lanjut usia - Askep pada lanjut usia - Pendidikan kesehatan pada kelompok khusus - Faktor yang mempengaruhi status kesehatan komunitas dan kelompok khusus. - Keselamatan dan kesehatan kerja - Angka kejadian - kondisi masyarakat - Pendidikan kesehatan - Kerjasama lintas program - Kerjasama lintas sector - Pemberdayakan komunitas - Melaksanakan rujukan kesehatan - Konsep Keperawatan kesehatan masyarakat dan klp khusus - Askep komunitas
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Praktik Keperawatan 6
Praktik Keperawatan 7
Praktik Keperawatan 8
K
Kedalaman A P
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3 3 3
4 4 4
5 5 5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3 3 3
4 4 4
5 5 5
3
4
5
3
4
5
3 3 3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4 4 4
5 5 5 5 5 5 5 5
3
4
5
3
4
5
Bobot SKS
3
2
3
60
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN
- Dokumentasi askep komunitas Pelaksanakan pengkajian Airway, Breathing, Circulation (ABC) Membebaskan jalan napas , Mengeluarkan benda asing pada saluran pernapasan atas, Memberikan pernapasan buatan Melaksanakan Resusitasi Jantung Paru Bebat dan bidai 44 Menghentikan perdarahan EKG emergensi Melakukan bilas lambung Triage , Evakuasi korban & Transportasi korban Konsep Kegawatdaruratan Konsep Bantuan Hidup dasar (BHD/BTLS) - Kedudukan Bahasa Indonesia : Sejarah bahasa Indonesia - Bahasa negara - Bahasa persatuan - Bahasa ilmu pengetahuan, tehnologi dan seni - Fungsi dan peran bahasa Indonesia dalam pembangunan bangsa - Menulis: makalah, rangkuman, buku - Membaca untuk menulis: - Berbicara untuk keperluan akademik: - Fenomena / masalah keperawtan di tatanan klinik keperawatan 45 - Masalah penelitian - Manfaat penelitian - Tujuan penelitian - Variabel penelitian - Validitas dan reabilitas penelitian - Populasi dan sampel (subyek penelitian) - Instrumen penelitian - Teknik pengumpulan data - Tehnik Penulisan - Etika penelitian - Pelaporan dan publikasil penelitian - Konsep statistik kesehatan Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
Praktik Keperawatan 9
Skripsi
K
Kedalaman A P
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3 3 3 3 3
4 4 4 4 4
5 5 5 5 5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3
4
5
3 3
4 4
5 5
3
4
5
3
4
5
3 3 3
4 4 4
5 5 5
3
4
5
3 3 3 3 3
4 4 4 4 4
5 5 5 5 5
3
4
5
3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4
5 5 5 5 5 5
Bobot SKS
2
4
61
KELOMPOK KEPERAWATAN No
46
E.
BAHAN KAJIAN
- Jenis - jenis data - Pengolahan dan analisis data - Statistik non parametrik dan parametrik - Konsep Manajemen keperawatan - Fungsi-fungsi manajemen - Prinsip-prinsip manajemen - Proses manajemen - Perencanaan di ruang perawatan - Pengorganisasian pelayanan keperawatan di ruang perawatan - Pengambilan keputusan - Penggerakkan kelompok (tim) - Monitoring dan Evaluasi kerja kelompok (tim) - Teori penyelesaian masalah - Berfikir kritis dan pengambilan keputusan - Konsultasi - Bekerjasama dalam tim (teamwork) - Kepemimpinan - Dinamika kelompok
MATA KULIAH
Praktik Keperawatan 10
K
Kedalaman A P
3 3
4 4
5 5
3
4
5
3 3 3 3 3
3 4 4 4 4
5 4 4 4 4
3
4
4
3 3
4 4
4 4
3
4
4
3
4
4
3
4
4
3 3 3 3
4 4 4 4
4 4 4 4
Bobot SKS
2
STRUKTUR PROGRAM Berdasarkan Keputusan Mendiknas No. 232/U/2000 tentang pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian hasil Belajar Mahasiswa, bahwa Kurikulum Program Sarjana dan program diploma dikelompokkan menjadi lima (5) kelompok Mata Kuliah, yaitu: 1. Kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) Adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran untuk mengembangkan manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, berkepribadian mantap dan mandiri serta mempunyai rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan. 2. Kelompok Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) Adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang ditujukan terutama untuk memberikan landasan penguasaan ilmu dan ketrampilan tertentu.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
62
KELOMPOK KEPERAWATAN 3. Kelompok Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB) Adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan menghasilkan tenaga ahli dengan kekaryaan berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai. 4. Kelompok Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB) Adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan untuk membentuk sikap dan perilaku yang diperlukan seseorang dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai. 5. Kelompok Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) Adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang diperlukan seseorang untuk dapat memahami kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian dalam berkarya. Sedangkan berdasarkan Peraturan Presiden nomor 8 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), diskriptor umum pengelompokan mata kuliah dibagi menjadi 4 yaitu sikap dan tata nilai, Kemampuan berkarya, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan serta teori dan Hak, Wewenang dan Tanggung jawab.
Struktur Program Mata Kuliahn berdasarkan diskriptor KKNI, elemen kompetensi dan kelompok mata kuliah seperti pada table E.1 di bawah ini :
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
63
KELOMPOK KEPERAWATAN
Tabel E.1: Mata Kuliahn berdasarkan diskriptor KKNI, Elemen Kompetensi dan Kelompok Mata Kuliah No
KKNI
ELEMEN KOMPETENSI
KELOMPOK MATA KULIAH
1.
Sikap dan Tata Nilai
1. Landasan Kepribadian 2. Sikap dan Perilaku Berkarya
1. Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) 2. Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB)
2.
Kemampuan Berkarya
Kemampuan Berkarya
Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB)
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
1. 2. 3. 4. 5.
Agama Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Kewirausahaan Etika Keperawatan dan Hukum Kesehatan 6. Keperawatan Medikal Bedah I 7. Keperawatan Medikal Bedah II 8. Keperawatan Anak 9. Keperawatan Maternitas 10. Keperawatan Jiwa 11. Keperawatan Komunitas 12. Keperawatan Keluarga 13. Keperawatan Gerontik 14. Keperawatan Kegawatdaruratan 15. Manajemen Bencana 16. Manajemen dan Kepemimpinan dalam Keperawatan 17. Praktek Keperawatan 1 18. Praktek Keperawatan 2 19. Praktek Keperawatan 3 20. Praktek Keperawatan 4 21. Praktek Keperawatan 5 22. Praktek Keperawatan 6 23. Praktek Keperawatan 7 24. Praktek Keperawatan 8 25. Praktek Keperawatan 9 64
KELOMPOK KEPERAWATAN No
KKNI
ELEMEN KOMPETENSI
KELOMPOK MATA KULIAH
3.
Penguasaan Pengetahuan dan Ketrampilan
Penguasaan Pengetahuan dan Ketrampilan
Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK)
4.
Hak, Wewenang dan Tanggung jawab
Kaedah Kehidupan Bermasyarakat
Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB)
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
MATA KULIAH
26. Praktek Keperawatan 10 27. Skripsi 28. Anatomi Fisiologi 29. Fisika dan Biologi 30. Psikologi 31. Ilmu Gizi 32. Mikrobiologi & Parasitologi 33. Farmakologi 34. Biokimia 35. Patologi 36. Konsep Dasar Keperawatan 37. Kebutuhan Dasar Manusia I 38. Kebutuhan Dasar Manusia II 39. Komunikasi dalam Keperawatan 40. Promosi Kesehatan 41. Proses dan Dokumentasi Keperawatan 42. Kebijakan Kesehatan Nasional 43. Riset Keperawatan 44. Statistik Kesehatan 45. Sosiologi 46. Pemberdayaan Masyarakat.
65
KELOMPOK KEPERAWATAN
F. DISTRIBUSI MATA KULIAH Semester I No
KODE MK
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9
Beban SKS T P K/L
MATA KULIAH
∑ SKS
Pendidikan Agama Pendidikan Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Anatomi Fisiologi Fisika dan Biologi Konsep Dasar Keperawatan (KDK) Kebutuhan Dasar Manusia (KDM) I Etika Keperawatan dan Hukum Kesehatan Ilmu Gizi
3 3 3 3 2
3 3 2 2 1
1 1 1
2
2
-
4
2
2
2
2
-
Jumlah
2 24
2 19
5
MATA KULIAH
∑ SKS
Psikologi Mikrobiologi dan Parasitologi Sosiologi Komunikasi dalam Keperawatan Kebutuhan Dasar Manusia II Patologi Biokimia Farmakologi Kebijakan Kesehatan Nasional Proses dan Dokumentasi Keperawatan Promosi Kesehatan
2 2 2
2 1 2
1 -
-
2
1
1
-
3 2 2 2 2
2 1 1 2 2
1 1 1 -
-
2
1
1
-
2 23
1 16
1 7
0
-
-
0
Semester II No
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9 10 11
KODE MK
Jumlah
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
T
Beban SKS P K/L
66
KELOMPOK KEPERAWATAN
Semester III No
KODE MK
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7
Beban SKS T P K/L
MATA KULIAH
∑ SKS
Kewirausahaan Pemberdayaan Masyarakat Keperawatan Medikal Bedah I Keperawatan Maternitas Keperawatan Anak Keperawatan Keluarga Praktek Keperawatan 1 Jumlah
2 2 3 3 3 2 3 18
MATA KULIAH
∑ SKS
Keperawatan Medikal Bedah II Keperawatan Komunitas Keperawatan Gerontik Keperawatan Jiwa Manajemen dan Kepemimpinan dalam keperawatan Manajemen Bencana Praktek Keperawatan 2
3 3 2 3
2 2 1 2
1 1 1 1
-
2
1
1
-
2 3 18
1 9
1 6
3 3
2 1 2 2 2 1 10
1 1 1 1 1 5
3 3
Semester IV No
KODE MK
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Jumlah
Beban SKS T P K/L
-
Semester V No
1. 2. 3. 4.
KODE MK
Beban SKS T P K/L
MATA KULIAH
∑ SKS
Keperawatan Kedaruratan Praktek Keperawatan 3 Praktek Keperawatan 4 Praktek Keperawatan 5
2 3 3 3
1 -
1 -
3 3 3
11
1
1
9
Jumlah
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
67
KELOMPOK KEPERAWATAN Semester VI No
KODE MK
1 2 3 4 5
Beban SKS T P K/L
MATA KULIAH
∑ SKS
Praktek Keperawatan 6 Praktek Keperawatan 7 Praktek Keperawatan 8 Praktek Keperawatan 9 Praktek Keperawatan 10
3 2 3 2 2
-
-
3 2 3 2 2
12
-
-
12
Jumlah
Semester VII No
KODE MK
1. 2.
No
∑ SKS
MATA KULIAH
Riset Keperawatan Statistik Kesehatan Jumlah KODE MK
1 2 3 4 5 6
3 2 5 ∑ SKS
MATA KULIAH
Beban SKS T P K/L
2 1 3
1 1 2
-
Beban SKS T P K/L
MK Institusional I MK Institusional II MK Institusional III MK Institusional IV MK Institusional V MK Institusional …. Jumlah
11
6
2
3
Semester VIII No 1
KODE MK
Beban SKS T P K/L
MATA KULIAH
∑ SKS
Skripsi Jumlah
4 4
-
115 3281
46 789 24.1
Jumlah Kredit Semester Kur. Inti Smt I - VIII Jumlah jam dalam Semester Ratio Teori : P/K (%)
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
-
4 4
38 31 756 1736 75.9
68
KELOMPOK KEPERAWATAN
No 1 2 3 4 5
KODE MK
∑ SKS
MATA KULIAH
Beban SKS T P K/L
MK Institusional I MK Institusional II MK Institusional III MK Institusional IV MK Institusional …. Jumlah
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan
11
6
2
3
69
KELOMPOK KEPERAWATAN
D-IV KEBIDANAN (SK Ka. Badan PPSDMK No. HK. 02.03/I/IV/2/ 07208.1 /2013, Tanggal 28 Agustus 2013)
A. Visi Pendidikan Diploma IV Kebidanan Menghailkan Sarjana Terapan Kebidanan yang kompeten sebagai pemberi asuhan kebidanan (care provider), penggerak masyarakat (community leader), komunikator (communicator), pendidik (educator), pengelola (manager) dan peneliti (researcher), bermoral tinggi dan berkepribadian Indonesia dalam memenuhi kebutuhan pelayanan kebidanan bagi individu, keluarga, dan masyarakat pada tatanan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tersier B. Misi Pendidikan Diploma IV Kebidanan Misi Pendidikan Diploma IV Kebidanan adalah: 1. Menyelenggarakan pendidikan untuk menghasilkan lulusan bidan yang kompeten dalam memberikan pelayanan kebidanan . 2. Menyelenggarakan penelitian kebidanan untuk mengembangkan keilmuan kebidanan. 3. Melaksanakan pengabdian masyarakat dalam bidang kesehatan ibu dan anak
C. Tujuan Pendidikan Diploma IV Kebidanan 1. Dihasilkannya bidan Sarjana Terapan yang kompeten dalam memberikan asuhan kebidanan dengan memanfaatkan IPTEKS kebidanan bagi individu, keluarga, dan masyarakat pada tatanan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tersier. 2. Dihasilkannya bidan Sarjana Terapan yang kompeten dalam mengerakkan dan memberdayakan individu, keluarga, kelompok khusus, dan masyarakat melalui upaya preventif, promotif serta kerjasama lintas program dan lintas sektoral untuk meningkatkan derajat kesehatan ibu dan anak dalam kondisi sehat maupun sakit dengan memperhatikan potensi, sosial budaya dan sumber daya lokal yang tersedia. Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
70
KELOMPOK KEPERAWATAN
3. Dihasilkannya bidan Sarjana Terapan yang kompeten mengapilkasikan kemampuan berkomunikasi dengan memanfaatkan IPTEKS tepat guna dalam penyelesaian masalah kesehatan ibu dan anak serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi 4. Dihasilkannya bidan Sarjana Terapan yang kompeten kemampuan memberikan pendidikan kesehatan yang terkait dengan Kesehatan Ibu dan Anak, kepada individu, keluarga, kelompok khusus dan masyarakat serta memiliki kemampuan Preceptorship dan Mentorship 5. Dihasilkannya bidan Sarjana Terapan yang kompeten mengelola layanan kesehatan ibu dan anak pada tatanan pelayanan primer, sekunder dan tersier. 6. Dihasilkannya bidan Sarjana Terapan yang kompeten meneliti dalam bidang kebidanan.
D. Profil, Capaian Pembelajaran dan Bahan Kajian Pendidikan Diploma IV Kebidanan 1. Profil Lulusan D-IV Kebidanan Dalam rangka mencapai tujuan Pendidikan Diploma IV Kebidanan, tenaga bidan lulusan Pendidikan Diploma IV Kebidanan mempunyai peran: 1)
Pemberi asuhan kebidanan (Care Provider): Pemberi asuhan kebidanan yang mempunyai kemampuan mengaplikasikan asuhan kebidanan dengan memanfaatkan IPTEKS pada ibu hamil, bersalin, nifas dan menyusui, bayi baru lahir, balita dan Keluarga Berencana & kesehatan reproduksi sesuai siklus hidup perempuan pada kondisi normal , maupun dengan penyulit secara profesional serta mampu berdaptasi dengan berbagai situasi (evidence based) dengan menggunakan manajemen kebidanan pada tatanan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tertier
2)
Penggerak Masyarakat (Community Leader): Penggerak masyarakatdalam bidang kesehatan ibu dan anak dengan memanfaatkan IPTEKS melalui upaya promotif, preventif, serta kerjasama lintas program dan lintas sektoral untuk meningkatkan derajat kesehatan ibu dan anak dengan memperhatikan potensi, sosial budaya dan sumber daya lokal yang tersedia (mampu beradaptasi dengan berbagai situasi)
3)
Komunikator (Communicator): Seseorang yang mempunyai kemampuan berkomunikasi dengan memanfaatkan IPTEKS tepat guna dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
71
KELOMPOK KEPERAWATAN
4)
Pendidik (Educator): Pendidik kesehatan yang terkait dengan Kesehatan Ibu dan Anakdengan memanfaatkan IPTEKS, kepada individu, keluarga, kelompok khusus dan masyarakat serta memiliki kemampuan preseptorship dan mentorship dengan memperhatikan potensi, sosial budaya dan sumber daya lokal yang tersedia (mampu beradaptasi dengan berbagai situasi).
5)
Pengelola (Manager): Pengelola layanan kesehatan ibu dan anak pada tatanan pelayanan primer, sekunder dan tertier dengan memanfaatkan IPTEKS serta memperhatikan potensi, sosial budaya dan sumber daya lokal yang tersedia (mampu beradaptasi dengan berbagai situasi).
6)
Peneliti (Reseacher): Peneliti dalam bidang kebidanan.
2. Kode Profil No
Kode Profil
1
BD.6.0
2
BD.6.1
3
BD.6.2
4
BD.6.3
Deskripsi Profil SIKAP DAN TATA NILAI: bermoral tinggi dan berkepribadian Indonesia dalam memenuhi kebutuhan pelayanan kebidanan bagi individu, keluarga, dan masyarakat pada tatanan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tersier. PEMBERI ASUHAN KEBIDANAN (CARE PROVIDER): Pemberi asuhan kebidanan yang mempunyai kemampuan mengaplikasikan asuhan kebidanan dengan memanfaatkan IPTEKS pada ibu hamil, bersalin, nifas dan menyusui, bayi baru lahir, balita dan Keluarga Berencana & kesehatan reproduksi sesuai siklus hidup perempuan pada kondisi normal , maupun dengan penyulit secara profesional serta mampu berdaptasi dengan berbagai situasi (evidence based) dengan menggunakan manajemen kebidanan pada tatanan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tertier. PENGGERAK MASYARAKAT (COMMUNITY LEADER): Penggerak masyarakatdalam bidang kesehatan ibu dan anak dengan memanfaatkan IPTEKS melalui upaya promotif, preventif, serta kerjasama lintas program dan lintas sektoral untuk meningkatkan derajat kesehatan ibu dan anak dengan memperhatikan potensi, sosial budaya dan sumber daya lokal yang tersedia (mampu beradaptasi dengan berbagai situasi) KOMUNIKATOR (COMMUNICATOR): Seseorang yang mempunyai kemampuan berkomunikasi dengan memanfaatkan IPTEKS tepat guna dalam meningkatkan kesehatan ibu dan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
72
KELOMPOK KEPERAWATAN
5
BD.6.4
6
BD.6.5
7
BD.6.6
anak serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi PENDIDIK (EDUCATOR): Pendidik kesehatan yang terkait dengan Kesehatan Ibu dan Anakdengan memanfaatkan IPTEKS, kepada individu, keluarga, kelompok khusus dan masyarakat serta memiliki kemampuan preseptorship dan mentorship dengan memperhatikan potensi, sosial budaya dan sumber daya lokal yang tersedia (mampu beradaptasi dengan berbagai situasi) PENGELOLA (MANAGER): Pengelola layanan kesehatan ibu dan anak pada tatanan pelayanan primer, sekunder dan tertier dengan memanfaatkan IPTEKS serta memperhatikan potensi, sosial budaya dan sumber daya lokal yang tersedia (mampu beradaptasi dengan berbagai situasi) PENELITI (RESEACHER): Peneliti dalam bidang kebidanan
Keterangan Kode Profil: Contoh: BD.6.0
BD : menunjukkan Kurikulum Kebidanan
6
: Level 6 KKNI
0
: nomor Profil
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
73
KELOMPOK KEPERAWATAN Tabel D.1. Profil Lulusan, Capaian Pembelajaran Pendidikan Diploma IV Kebidanan NO
AREA KOMPETENSI
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV KEBIDANAN
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
Sikap dan Tata Nilai 1
Etik Legal dan Keselamatan Pasien (area kompetensi 1)
Profil Umum (Sikap dan Tata Nilai)
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
Profil Umum (Sikap dan Tata Nilai)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/KOMPETENSI UMUM D-IV KEBIDANAN
Menjadi Sarjana Terapan Kebidanan yang kompeten Menjadi Sarjana Terapan Kebidanan yang kompeten sebagai pemberi asuhan kebidanan(care provider), penggerak masyarakat (community leader), komunikator (communicator), pendidik (educator), pengelola(manager) dan peneliti (researcher), bermoral tinggi dan berkepribadian Indonesia dalam memenuhi kebutuhan pelayanan kebidanan bagi individu, keluarga, dan masyarakat pada tatanan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tersier, dengan dasar: Yang 3. Ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa
9. Bertaqwa kepada Tuhan Maha Esa 10. Memiliki moral, etika, kepribadian yang baik dan mengutamakan keselamatan klien dalam menyelesaikan tugasnya 11. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung perdamaian dunia 12. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya 13. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan
4. Memiliki moral, etika, kepribadian yang baik dan mengutamakan keselamatan klien dalam menyelesaikan tugasnya 5. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung perdamaian dunia 6. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya 7. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan orisinal orang lain
74
KELOMPOK KEPERAWATAN
NO
2
AREA KOMPETENSI
Pengembangan diri dan profesionalisme (area kompetensi 3)
PROFIL UMUM
CARE PROVIDER (Pemberi Asuhan Kebidanan)
Landasan Ilmiah Praktik Kebidanan (area kompetensi 4) Ketrampilan klinis dalam praktik Kebidanan area kompetensi 5)
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
PROFIL D-IV KEBIDANAN
Pemberi asuhan kebidanan yang mempunyai kemampuan mengaplikasika n asuhan kebidanan dengan memanfaatkan IPTEKS pada ibu hamil, bersalin, nifas dan menyusui, bayi baru lahir, balita dan Keluarga Berencana & kesehatan reproduksi sesuai siklus hidup perempuan pada
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
CAPAIAN PEMBELAJARAN/KOMPETENSI UMUM D-IV KEBIDANAN
orisinal orang lain 14. Menjunjung tinggi penegakan 8. Menjunjung tinggi penegakan hukum hukum serta memiliki semangat serta memiliki semangat untuk untuk mendahulukan kepentingan mendahulukan kepentingan bangsa serta bangsa serta masyarakat luas. masyarakat luas. 15. Mampu menginternalisasi nilai 7.Mampu menginternalisasi nilai dan norma dan norma akademik yang benar akademik yang benar terkait dengan terkait dengan kejujuran, etika kejujuran, etika profesi, atribusi, hak profesi, atribusi, hak cipta, cipta, kerahasiaan dan kepemilikan data kerahasiaan dan kepemilikan data. 4. Mampu mengaplikasikan bidang Mampu mengaplikasikan asuhan kebidanan keahliannya dan memanfaatkan dengan memanfaatkan IPTEKS pada ibu ilmu pengetahuan teknologi dan hamil, bersalin, nifas &menyusui, bayi baru seni (IPTEKS ) pada bidangnya lahir&balita, Keluarga Berencana & dalam penyelesaian masalah serta kesehatan reproduksi sesuai siklus hidup mampu beradaptasi terhadap perempuan pada kondisi normal, maupun dengan penyulit secara profesional, serta situasi yang dihadapi. mampu berdaptasi dengan berbagai situasi secara tepat (evidence based) dengan menggunakan manajemen kebidanan pada tatanan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tertier. 5. Menguasai konsep teoritis bidang pe-ngetahuan tertentu secara umum, dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan secara mendalam serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah procedur
Menguasai konsep teori bidang pengetahuan tertentu secara umum meliputi MKDU, ilmu sosial, ilmu kesehatan masyarakat, etik dan perundang-undangan, managemen serta ilmu-ilmu khusus terkait secara mendalam meliputi : biologi reproduksi manusia, ilmu kebidanan,konsep kebidanan dan managemen kebidanan, kebutuhan dasar manusia, serta mampu memformulasikan
75
KELOMPOK KEPERAWATAN
NO
3
AREA KOMPETENSI
Manajemen Kepemimpinan dan Kewirausahaan
PROFIL UMUM
COMMUNITY LEADER (Penggerak Masyarakat)
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
PROFIL D-IV KEBIDANAN kondisi normal , maupun dengan penyulit secara profesional serta mampu berdaptasi dengan berbagai situasi (evidence based) dengan menggunakan manajemen kebidanan pada tatanan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tertier. Penggerak masyarakatdala m bidang kesehatan ibu dan anak dengan memanfaatkan IPTEKS melalui upaya promotif, preventif, serta kerjasama lintas program dan lintas sektoral untuk meningkat
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
6. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok, serta bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi
CAPAIAN PEMBELAJARAN/KOMPETENSI UMUM D-IV KEBIDANAN penyelesaian masalah praktik kebidanan prosedural yang membentuk dasar dari asuhan kebidanan sesuai dengan budaya, untuk perempuan, bayi baru lahir dan keluarganya. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data untuk menyelesaikan permasalahan dalam asuhan kebidanan secara mandiri, kolaborasi, rujukan sesuai dengan filosofi dan kewenangan bidan sepanjang siklus reproduksi perempuan dengan menggunakan kemampuan berpikir kritis serta dapat diberi tanggungjawab atas pencapaian hasil kerja organisasi dalam lingkup pelayanan kebidanan.
1. Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan ilmu pengetahuan teknologi dan seni (IPTEKS ) pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi
Mampu mengaplikasikan upaya penggerakkan dan pemberdayaan dimulai dari individu, keluarga, kelompok khusus dan masyarakat dengan memanfaatkan IPTEKS, melalui upaya preventif, promotif serta kerjasama lintas program dan lintas sektoral untuk meningkatkan derajat kesehatan ibu dan anak dalam kondisi sehat maupun sakit dengan memperhatikan potensi, sosial budaya dan sumber daya lokal yang tersedia(beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi) menguasai konsep teori 2. Menguasai konsep teoritis bidang Mampu
76
KELOMPOK KEPERAWATAN
NO
AREA KOMPETENSI
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV KEBIDANAN kan derajat kesehatan ibu dan anak dengan memperhatikan potensi, sosial budaya dan sumber daya lokal yang tersedia (mampu beradaptasi dengan berbagai situasi)
4
Komunikasi efektif (area kompetensi 2)
COMMUNI CATOR (Komunikator)
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
Seseorang yang mempunyai kemampuan berkomunikasi dengan memanfaatkan IPTEKS tepat guna dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak serta mampu
DESKRIPTOR UMUM (KKNI) pengetahuan tertentu secara umum, dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan secara mendalam serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah procedur
3. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok, serta bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi 1. Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan ilmu pengetahuan teknologi dan seni (IPTEKS ) pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi
CAPAIAN PEMBELAJARAN/KOMPETENSI UMUM D-IV KEBIDANAN kepemimpinan dan pemberdayaan secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang komunikasi masa, promosi kesehatan, epidemiologi, Ilmu kesehatan masyarakat, gizi masyarakat, program dan kebijakan pemerintah,dalam upaya meningkatkan kesehatan ibu dan anak dengan menggunakan prinsip partnership dan pemberdayaan masyarakat secara berkesinambungan. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisa data dan mampu memformulasikan berbagai alternatif pemecahan masalah baik secara mandiri maupun kelompok dalam rangka menggerakkan dan memberdayakan dari individu, keluarga, dan kelompok khusus masyarakat dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak sesuai dengan tanggung dan kewenangan atas hasil kerja organisasi. Mampu mengaplikasikan kemampuan berkomunikasi secara verbal & non verbal dgn klien pada semua kurun usia, anggota keluarga, masyarakat, kolega dan interdisiplin ilmu dengan memanfaatkan IPTEKS tepat guna dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi dan memperhatikan aspek budaya
2. Menguasai konsep teoritis bidang Mampu
menguasai
konsep
teoritis
77
KELOMPOK KEPERAWATAN
NO
AREA KOMPETENSI
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV KEBIDANAN beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi
5
Promosi EDUCATOR Kesehatan dan (Pendidik) Konseling (area kompetenmsi 6)
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
Pendidik kesehatan yang terkait dengan Kesehatan Ibu dan Anakdengan memanfaatkan IPTEKS, kepada individu, keluarga, kelompok khusus dan masyarakat serta memiliki kemampuan preseptorship
DESKRIPTOR UMUM (KKNI) pengetahuan tertentu secara umum, dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan secara mendalam serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah procedur 3. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data serta mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok, serta bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi 1. Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan ilmu pengetahuan teknologi dan seni (IPTEKS ) pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi 2. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum, dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan secara mendalam serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah procedur
CAPAIAN PEMBELAJARAN/KOMPETENSI UMUM D-IV KEBIDANAN komunikasi secara umum dan khusus meliputi komunikasi efektif, hubungan antar manusia, komunikasi interpersonal dan konseling (KIP/K), komunikasi kelompok dan komunikasi massa, bentuk dan media komunikasi untuk memformulasikan asuhan kebidanan Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data dalam melaksanakan komunikasi pada ruang lingkup kesehatan ibu dan anak secara mandiri dan kelompok sesuai dengan tanggungjawab dan kewenangannya
Mampu mengaplikasikan pendidikan kesehatan pada individu, keluarga, kelompok khusus dan masyarakat dengan memanfaatkan IPTEKS tepat guna untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak serta memiliki kemampuan preseptorship dan mentorship Mampu menguasai konsep teoritis bidang pendidikan kesehatan secara umum, dan khusus tentang pendidikan kesehatan ibu dan anak, an serta memberikan pendidikan kepada sesama anggota profesi melalui pendekatan preceptorship dan mentorshipdengan memperhatikan potensi, sosial budaya dan sumber daya lokal yang
78
KELOMPOK KEPERAWATAN
NO
AREA KOMPETENSI
PROFIL UMUM
PROFIL D-IV KEBIDANAN dan mentorship dengan memperhatikan potensi, sosial budaya dan sumber daya lokal yang tersedia (mampu beradaptasi dengan berbagai situasi)
6
Manajemen dan MANAGER Kepemimpinan (Pengelola) (area kompetensi 7)
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
Pengelola layanan kesehatan ibu dan anak pada tatanan pelayanan primer, sekunder dan tertier dengan meman faatkan IPTEKS serta memper hatikan potensi, sosial budaya dan sumber daya lokal yang tersedia (mampu beradaptasi dengan berbagai situasi)
DESKRIPTOR UMUM (KKNI)
3. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data serta mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok, serta bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi 1. Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan IPTEKS pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi 2. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum, dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan secara mendalam serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah procedur 3. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data serta mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok, serta
CAPAIAN PEMBELAJARAN/KOMPETENSI UMUM D-IV KEBIDANAN tersedia (mampu beradaptasi dengan berbagai situasi). Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data yang diperoleh untuk memberikan pendidikan kesehatan pada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat dalam menyelesaikan masalah kesehatan ibu dan anak serta mampu memberikan pendidikan kepada sesama anggota profesi dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi Mampu mengaplikasikan bidang pengelolaan pelayanan kebidanan berdasarkan fungsi managemen organisasi dalam pelayanan kebidanan dengan memanfaatkan IPTEKS untuk menyelesaikan masalah manajerial pada pelayanan kebidanan primer, sekunder maupun tertier sesuai kondisi yang dihadapi. Mampu menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan manajemen pelayanan kesehatan dan manajemen pelayanan kebidanan untuk dapat mengelola masalah manajerial dalam pelayanan kebidanan serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedur. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data terhadap permasalahan manajerial dalam pelayanan kebidanan serta mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan
79
KELOMPOK KEPERAWATAN
NO
7
AREA KOMPETENSI
PROFIL UMUM
Pengembangan RESEACHER diri dan (Peneliti) profesionalisme (area kompetensi 3)
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
PROFIL D-IV KEBIDANAN
Peneliti terapan dalam bidang kebidanan
DESKRIPTOR UMUM (KKNI) bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi 1. Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan ilmu pengetahuan teknologi dan seni (IPTEKS ) pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi 2. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum, dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan secara mendalam serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah procedur 3. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data serta mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok, serta bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi
CAPAIAN PEMBELAJARAN/KOMPETENSI UMUM D-IV KEBIDANAN kelompok serta bertanggungjawab pada pengambilan keputusan atas pencapaian hasil kerja organisasi. Mampu melakukan penelitian terapan dalam bidang kebidanan dan memanfaatkan IPTEKS dalam kegiatan penelitian untuk penyelesaian permasalahan dalam lingkup kebidanan serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi, sesuai dengan keahliannya Menguasai konsep teoritis bidang metodologi penelitian, biostatistik di bidang penelitian terapan kebidanan untuk menyelesaikan masalah kebidanan pada tatanan klinis dan komunitas serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah penelitian Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data penelitian terapan kebidanan untuk digunakan dalam asuhan kebidanan serta mampu memilih berbagai alternatif solusi terhadap permasalahan penelitian serta bertanggungjawab terhadap hasil penelitiannya
80
KELOMPOK KEPERAWATAN
Tabel D.2. Kode Profil, Capaian Pembelajaran Pendidikan Diploma IV Kebidanan NO
1
2
KODE PROFIL
BD. 6.0
BD. 6.1
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN
KODE CP/LO
Sikap dan tata nilai 1. Ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa 2. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung perdamaian dunia 3. Memiliki moral, etika, kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya dan menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat mendahulukan kepentingan bangsa dan masyarakat luas. 4. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan orisinal orang lain 5. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya
BD.6.0.(LO Umum) BD. 6.0.1 (LO Umum 1)
PEMBERI ASUHAN KEBIDANAN (CARE PROVIDER) 1. Mampu mengaplikasikan asuhan kebidanan dengan memanfaatkan IPTEKS pada ibu hamil pada kondisi normal secara profesional, serta mampu berdaptasi dengan berbagai situasi secara tepat (evidence based) dengan menggunakan manajemen kebidanan pada tatanan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tertier. 2. Mampu mengaplikasikan asuhan kebidanan dengan memanfaatkan IPTEKS pada ibu bersalin dan bayi baru lahir pada kondisi normal secara profesional, serta mampu berdaptasi dengan berbagai situasi secara tepat (evidence based) dengan menggunakan manajemen kebidanan pada tatanan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tertier. 3. Mampu mengaplikasikan asuhan kebidanan dengan memanfaatkan IPTEKS pada ibu nifas & menyusui pada kondisi normal secara profesional, serta mampu berdaptasi dengan berbagai situasi secara tepat (evidence based) dengan menggunakan manajemen kebidanan pada tatanan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tertier. 4. Mampu mengaplikasikan asuhan kebidanan dengan memanfaatkan IPTEKS pada neonatus, bayi dan balita pada kondisi normal secara profesional, serta mampu berdaptasi dengan berbagai situasi secara tepat (evidence based) dengan menggunakan manajemen kebidanan pada tatanan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tertier.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
BD. 6.0.2 (LO Umum 2) BD. 6.0.3 (LO Umum 3) BD. 6.0.4 (LO Umum 4) BD. 6.0.5.(LO Umum 5)
BD.6.1.1 (LO CP Kehamilan)
BD.6.1.2 (LO CP Persalinan)
BD.6.1.3 (LO CP Nifas dan Menyusui) BD.6.1.4 (LO CP Neonatus, Bayi dan Balita)
81
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
3
KODE PROFIL
BD. 6.2
4
BD.6.3
5
BD.6.4
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN 5. Mampu mengaplikasikan asuhan kebidanan dengan memanfaatkan IPTEKS pada Keluarga Berencana & kesehatan reproduksi pada kondisi normal secara profesional, serta mampu berdaptasi dengan berbagai situasi secara tepat (evidence based) dengan menggunakan manajemen kebidanan pada tatanan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tertier. 6. Mampu mengaplikasikan asuhan kebidanan dengan memanfaatkan IPTEKS pada ibu hamil, bersalin, nifas & menyusui, bayi baru lahir & balita, Keluarga Berencana & kesehatan reproduksi pada kondisi normal secara profesional dalam konteks keluarga, kelompok dan masyarakat serta mampu berdaptasi dengan berbagai situasi secara tepat (evidence based) dengan menggunakan manajemen kebidanan pada tatanan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tertier. 7. Mampu mengaplikasikan asuhan kebidanan dengan memanfaatkan IPTEKS pada ibu hamil, bersalin, nifas & menyusui, bayi baru lahir & balita, Keluarga Berencana & kesehatan reproduksi dengan penyulit secara profesional, serta mampu berdaptasi dengan berbagai situasi secara tepat (evidence based) dengan menggunakan manajemen kebidanan pada tatanan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tertier. PENGGERAK MASYARAKAT (COMMUNITY LEADER) Mampu mengaplikasikan upaya penggerakan dan pemberdayaan individu, keluarga, kelompok khusus dan masyarakat dengan memanfaatkan IPTEKS, melalui upaya preventif, promotif serta kerjasama lintas program dan lintas sektoral untuk meningkatkan derajat kesehatan ibu dan anak dengan memperhatikan potensi, sosial budaya dan sumber daya lokal yang tersedia KOMUNIKATOR (COMMUNICATOR) Mampu mengaplikasikan kemampuan berkomunikasi secara verbal & non verbal dengan klien pada semua usia, anggota keluarga, masyarakat, kolega dan interdisiplin ilmu dengan memanfaatkan IPTEKS tepat guna dalam asuhan kebidanan ibu dan anak serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi dan memperhatikan aspek budaya. PENDIDIK (EDUCATOR) Mampu mengaplikasikan pendidikan kesehatan pada individu, keluarga, kelompok khusus dan masyarakat dengan memanfaatkan IPTEKS tepat guna untuk meningkatkan derajad kesehatan ibu dan anak serta memiliki kemampuan preseptorship dan mentorship dalam rangka meningkatkan profesionalisme
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
KODE CP/LO
BD.6.1.5 (LO CP KB dan KR)
BD.6.1.6 (LO CP Komunitas)
BD.6.1.7 (LO Gadar maternal dan neonatal)
BD.6.2.1 (LO CL penggerakan dan pemberdayaan masyarakat) BD.6.3.1 (LO C Komunikasi kepada klien, inter profesi dan antar profesi)
BD.6.4.1. (LO Edu klien dan inter profesi)
82
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
6
7
KODE PROFIL
BD.6.5
BD.6.6
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN PENGELOLA (MANAGER) Mampu mengaplikasikan bidang pengelolaan pelayanan kebidanan berdasarkan fungsi managemen organisasi dalam pelayanan kebidanan dengan memanfaatkan IPTEKS untuk menyelesaikan masalah manajerial pada pelayanan kebidanan primer, sekunder maupun tertier sesuai kondisi yang dihadapi. PENELITI (RESEACHER) Mampu melakukan penelitian terapan dalam bidang kebidanan untuk penyelesaian permasalahan dalam lingkup kebidanan serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi, sesuai dengan keahliannya
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
KODE CP/LO
BD.6.5.1 (LO Manager)
BD.6.6.1 (LO Reseacher)
83
KELOMPOK KEPERAWATAN
Tabel D.3. Capaian Pembelajaran Pendidikan dan Bahan Kajian Diploma IV Kebidanan NO 1
BD. 6.0 (LO Umum)
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
Menjadi Bidan Ahli yang mampu menjadi Care provider, Community leader, Communicator, Educator, Manager dan Researcher dengan dasar: Hakekat manusia 1. Ketaqwaan kepada Tuhan Keimanan dan ketakwaan Yang Maha Esa Filsafat Ketuhanan Kajian nilai-nilai Ketuhanan Kajian nilai-nilai moral dan kepribadian Pemahaman hak dan tanggung jawab Hakekat, martabat & tanggung jawab manusia Taat hukum Tuhan dan fungsi profetik agama Kewajiban menuntut dan mengamalkan Ilmu Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni Kerukunan antar umat beragama Peran umat beragama dalam mewujudkan masyarakat beradab dan sejahtera HAM dan demokrasi Budaya akademik, etos kerja, sikap terbuka dan adil Peranan agama dalam mewujudkan kehidupan berpolitik serta persatuan dan kesatuan bangsa KB, transplantasi organ, bayi tabung, donor sperma, sewa rahim, adopsi, aborsi dalam perpsektif berbagai agama 2. Memiliki moral, etika dan Konsep dasar etika, etik, nilai, norma, moral dan kode etik kepribadian yang baik di Prinsip etika moral dalam memberikan pelayanan kebidanan dalam menyelesaikan Nilai personal dan profesional yang diberlakukan dalam pelayanan tugasnya kebidanan Isu etik dalam pelayanan kebidanan Teori-teori yang mendasari pengambilan keputusan dalam menghadapi dilema etik/moral pelayanan kebidanan Landasan hukum profesi dalam pelayanan kebidanan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
KODE
BD. 6.0.1.2.1 BD. 6.0.1.2.2 BD. 6.0.1.2.3 BD. 6.0.1.2.4 BD. 6.0.1.2.5 BD. 6.0.1.2.6 BD. 6.0.1.2.7 BD. 6.0.1.2.8 BD. 6.0.1.2.9 BD. 6.0.1.2.10 BD. 6.0.1.3.11 BD. 6.0.1.3.12 BD. 6.0.1.3.13 BD. 6.0.1.3.14 BD. 6.0.1.3.15 BD. 6.0.3.2.1 BD. 6.0.3.2.2 BD. 6.0.3.2.3 BD. 6.0.3.2.4 BD. 6.0.3.2.5 BD. 6.0.3.2.6
84
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
CAPAIAN PEMBELAJARAN
3. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung perdamaian dunia
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
BAHAN KAJIAN
KODE
Sumber-sumber hukum dalam pelayanan kesehatan atau kebidanan Pelaksanaan tugas sebagai bidan berdasarkan etik, kode etik profesi, standar pelayanan dan hukum kesehatan
BD. 6.0.3.2.7 BD. 6.0.3.3.8
Filsafat Pancasila Identitas Nasional Politik dan Strategi Demokrasi Indonesia Hak Azasi Manusia dan Rule of Law Hak dan Kewajiban Warga Negara Geopolitik Indonesia Geostrategi Indonesia Wawasan Kebangsaan Cinta tanah air dan bangsa
BD. 6.0.2.2.1 BD. 6.0.2.2.2 BD. 6.0.2.2.3 BD. 6.0.2.2.4 BD. 6.0.2.2.5 BD. 6.0.2.2.6 BD. 6.0.2.2.7 BD. 6.0.2.2.8 BD. 6.0.2.3.9 BD. 6.0.2.3.10
Nilai-nilai Pancasila dalam praktik kebidanan
BD. 6.0.2.3.11
Empat pilar Kebangsaan Indonesia Kedudukan Bahasa Indonesia Sejarah bahasa Indonesia Bahasa Negara dan bahasa persatuan penggunaan bahasa untuk keperluan ilmu pengetahuan, teknologi. dan seni fungsi dan peran Bhs Ind dl pemb bangsa Menulis karya ilmiah Membaca untuk menulis berbicara untuk keperluan akademik Pancasila sebagai falsafah bangsa Indonesia dalam praktek kebidanan UUD 1945 dan Rencana Pembangunan Nasional sebagai bahan landasan pembangunan nasional Pancasila sebagai landasan pembangunan dan kehidupan bangsa Indonesia dalam praktek kebidanan Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila
BD. 6.0.2.3.12 BD. 6.0.2.2.13 BD. 6.0.2.2.14 BD. 6.0.2.2.15 BD. 6.0.2.2.16 BD. 6.0.2.2.17 BD. 6.0.2.3.18 BD. 6.0.2.3.19 BD. 6.0.2.3.20 BD. 6.0.2.2.21 BD. 6.0.2.2.22 BD. 6.0.2.2.23 BD. 6.0.2.3.24
85
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
CAPAIAN PEMBELAJARAN 4. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya
5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan orisinal orang lain
2 BD.6.1 (Care Provider)
BAHAN KAJIAN Konsep humaniora sebagai ilmu, alat/teknologi, dan nilai Konsep perilaku dan teknik mempengaruhi atau merubah perilaku Memahami dan mengenal konsep dasar filsafat Teori tentang pengetahuan Metode ilmu pengetahuan Pengelolaan konflik dan pengelolaan perubahan Critical thinking Pengantar Ilmu Sosial Budaya Dasar Manusia sebagai makhluk budaya Manusia sebagai individu dan makhluk sosial Manusia, keragaman dan kesetaraan Manusia, nilai, moral dan hukum Manusia, sains, teknologi dan seni Manusia dan lingkungan Perkembangan nilaibudaya terhadap individu, keluarga dan masyarakat Keragaman budaya transkultural dan multikultural Pengenalan dan pemahaman budaya Aspek kehidupan, perkembangan dan masalah-masalah masyarakat pedesaan dan perkotaan. Aspek sosial budaya yang mempengaruhi perilaku sehat dalam kaitan status kesehatan ibu, bayi dan anak balita dan keluarga. Pendekatan sosial, budaya dalam praktek kebidanan. Konsep motivasi, perilaku sosial dan cultural awarness Sensitivitas social
KODE BD. 6.0.5.2.1 BD. 6.0.5.2.2 BD. 6.0.5.2.3 BD. 6.0.5.2.4 BD. 6.0.5.2.5 BD. 6.0.5.3.6 BD. 6.0.5.3.7 BD. 6.0.4.2.1 BD. 6.0.4.2.2 BD. 6.0.4.2.3 BD. 6.0.4.2.4 BD. 6.0.4.2.5 BD. 6.0.4.2.6 BD. 6.0.4.2.7 BD. 6.0.4.2.8 BD. 6.0.4.2.9 BD. 6.0.4.2.10 BD. 6.0.4.3.11 BD. 6.0.4.3.12 BD. 6.0.4.3.13 BD. 6.0.4.3.14 BD. 6.0.4.3.15
CARE PROVIDER 1. Bidan Mampu mengaplikasikan asuhan kebidanan dengan memanfaatkan IPTEKS pada
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
Manajemen kebidanan dalam kehamilan normal Komunikasi dalam kehamilan Evidence based dalam kehamilan Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan kehamilan
BD.6.1.1.1.1 BD.6.1.1.1. 2 BD.6.1.1..1.3 BD.6.1.1.1.4
86
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
CAPAIAN PEMBELAJARAN ibu hamil, bersalin &BBL, nifas dan menyusui, neonatus bayi & balita, Keluarga Berencana & kesehatan reproduksi sesuai siklus hidup perempuan pada kondisi normal, maupun dengan penyulit sesuai dengan kewenangan secara profesional, mampu berdaptasi dengan berbagai situasi (evidence based) dengan menggunakan manajemen kebidanan pada tatanan pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tertier.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
BAHAN KAJIAN
KODE
Manajemen kebidanan dalam persalinan normal Komunikasi dalam persalinan Evidence based dalam persalinan Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan persalinan Manajemen kebidanan dalam nifas dan menyusui normal Komunikasi dalam nifas dan menyusui normal Evidence based dalam nifas dan menyusui normal Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan nifas dan menyusui normal Manajemen kebidanan dalam Neonatus bayi dan balita Komunikasi dalam Neonatus bayi dan balita Evidence based dalam Neonatus bayi dan balita Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan Neonatus bayi dan balita Manajemen kebidanan dalam Gadar maternal dan neonatal Komunikasi dalam Gadar maternal dan neonatal Evidence based dalam Gadar maternal dan neonatal Etika dan Kewenangan bidan dalam Gadar maternal dan neonatal Manajemen kebidanan dalam Asuhan Komunitas Komunikasi dalam Asuhan Komunitas Evidence based dalam Asuhan Komunitas Etika dan Kewenangan bidan dalam Asuhan Komunitas Manajemen kebidanan dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Komunikasi dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Evidence based dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Etika dan Kewenangan bidan dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Konsep dasar kehamilan Manajemen kebidanan dalam kehamilan normal Komunikasi dalam kehamilan Evidence based dalam kehamilan Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan kehamilan Konsep dasar persalinan
BD.6.1.2.1.1 BD.6.1.2.1.2 BD.6.1.2.1.3 BD.6.1.2.1.4 BD.6.1.3.1.1 BD.6.1.3.1.2 BD.6.1.3.1.3 BD.6.1.3.1.4 BD.6.1.4.1.1 BD.6.1.4.1.2 BD.6.1.4.1.3 BD.6.1.4.1.4 BD.6.1.5.1.1 BD.6.1.5.1.2 BD.6.1.5.1.3 BD.6.1.5.1.4 BD.6.1.6.1.1 BD.6.1.6.1.2 BD.6.1.6.1.3 BD.6.1.6.1.4 BD.6.1.7.1.1 BD.6.1.7.1.2 BD.6.1.7.1.3 BD.6.1.7.1.4 BD.6.1.1.2.1 BD.6.1.1.2.2 BD.6.1.1.2.3 BD.6.1.1.2.4 BD.6.1.1.2.5 BD.6.1.2.2.1
87
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN Manajemen kebidanan dalam persalinan normal Komunikasi dalam persalinan Evidence based dalam persalinan Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan persalinan Konsep dasar Nifas dan menyusui Manajemen kebidanan dalam nifas dan menyusui normal Komunikasi dalam nifas dan menyusui normal Evidence based dalam nifas dan menyusui normal Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan nifas dan menyusui normal Pengertian, Filosofi kebidanan dan definisi bidan serta Ruang Lingkup Asuhan Kebidanan Sejarah Kebidanan: profesi, pelayanan, pendidikan Nilai-nilai profesi Bidan Peran fungsi bidan Standar profesi bidan Bidan dalam sistem pelayanan Kesehatan Hubungan Bidan, Perempuan, Lingkungan, Kesehatan (paradigma kebidanan) Manajemen Kebidanan Teori yang mendasari praktik kebidanan Model pelayanan Kebidanan di Indonesia dan luar negeri Reflektif practice Pengembangan profesi dan karir bidan Pemasaran sosial jasa pelayanan kebidanan Evidence Based Practice & Midwifery Based Practice Pandangan beberapa ilmu terhadap kebidanan (Antropologi, Anatomi Fisiologi, History dan Sosiologi) Women centre, Midwifery Partnership, Continuity of Care. Dokumentasi kebidanan Ilmu anatomi dasar Sistem muskuloskeletal
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
KODE BD.6.1.2.2.2 BD.6.1.2.2.3 BD.6.1.2.2.4 BD.6.1.2.2.5 BD.6.1.3.2.1 BD.6.1.3.2.2 BD.6.1.3.2.3 BD.6.1.3.2.4 BD.6.1.3.2.5 BD.6.1.8.2.1 BD.6..1.8.2.2 BD.6.1.8.2.3 BD.6.1.8.2.4 BD.6.1.8.2.5 BD.6.1.8.2.6 BD.6.1.8.2.7 BD.6.1.8.2.8 BD.6.1.8.2.9 BD.6.1.8.2.10 BD.6.1.8.2.11 BD.6.1.8.2.12 BD.6.1.8.2.13 BD.6.1.8.2.14 BD.6.1.8.2.15 BD.6.1.8.2.16 BD.6.1.8.2.17 BD.6.1.9.2.1 BD.6.1.9.2.2
88
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN Sistem kardiovaskuler Sitem pernafasan Sistem persyaratan Sistem integumen Sistem pencernaan Sistem pekemihan Sistem reproduksi Sistem panca indra Sistem endokrin Sistem dalam tubuh manusia Konsep fisiologi Peristiwa reflek, gerakan dan postur tubuh Keseimbangan cairan dan elektrolit Perkembangan sel darah Fungsi sistem kardiovaskuler Proses oksigenasi Fungsi neuro endokrin dan hipotalamus Fungsi organ reproduksi Proses metabolisme dan suhu tubuh Fungsi sistem pencernaan Fungsi sistem perkemihan Fungsi panca indra Anatomi sistem reproduksi pria dan wanita Hormon yang berhubungan dengan gametogenesis dan fungsi reproduksi Proses kehamilan, tumbuh kembang foetus, pertumbuhan plasenta dan faktor yang mempengaruhinya Kode genetik Fisiologi kehamilan, persalinan dan nifas Struktur payudara dan fisiologi laktasi Perkembangan janin Konsep dasar mikrobiologi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
KODE BD.6.1.9.2.3 BD.6.1.9.2.4 BD.6.1.9.2.5 BD.6.1.9.2.6 BD.6.1.9.2.7 BD.6.1.9.2.8 BD.6.1.9.2.9 BD.6.1.9.2.10 BD.6.1.9.2.11 BD.6.1.9.2.12 BD.6.1.10.2.1 BD.6.1.10.2.2 BD.6.1.10.2.3 BD.6.1.10.2.4 BD.6.1.10.2.5 BD.6.1.10.2.6 BD.6.1.10.2.7 BD.6.1.10.2.8 BD.6.1.10.2.9 BD.6.1.10.2.10 BD.6.1.10.2.11 BD.6.1.10.2.12 BD.6.1.11.2.1 BD.6.1.11.2.2 BD.6.1.11.2.3 BD.6.1.11.2.4 BD.6.1.11.2.5 BD.6.1.11.2.6 BD.6.1.11.2.7 BD.6.1.12.2.1
89
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN Bakteriologi dasar Sterilisasi dan desinfaksi System imunologi Pemeriksaan mikrobiologi Pemeriksaan virology Aspek kimia dalam tubuh manusia. Aspek biokimia yang berpengaruh dalam proses reproduksi kesehatan ibu, janin, bayi dan anak Konsep laboratorium klinik Pemeriksaan laboratorium sederhana untuk membantu meningkatkan diagnosa kesehatan Prinsip Ilmu Fisika yang berhubungan dengan Ilmu Kebidanan Hukum thermodinamika dalam Ilmu Kebidanan Hydrodinamika dan penerapannya dalam pelayanan kebidanan Teori gelombang dan ultrasonik Prinsip cara kerja elektrikal dalam praktik kebidanan Lingkup komplikasi kebidanan Komplikasi kehamilan dan penatalaksanaannya. Komplikasi persalinan dan penatalaksanaannya. Komplikasi nifas dan penatalaksanaannya. Kedaruratan obstetrik dan penatalaksanaanya. Tindakan operatif kebidanan. Gangguan psikologis dalam kebidanan dan penatalaksanaannya Jenis kelainan pada sistem reproduksi dan penanggulangannya Jenis penyakit kandungan / ginekologi Gangguan dan masalah dalam sistem reproduksi wanita Pertolongan pertama pada gangguan sistem reproduksi wanita Penyakit menular seksual dan imunologi Sistem rujukan pada kasus ginekologi Konsep manusia Konsep sehat sakit Konsep stres dan adaptasi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
KODE BD.6.1.12.2.2 BD.6.1.12.2.3 BD.6.1.12.2.4 BD.6.1.12.2.5 BD.6.1.12.2.6 BD.6.1.13.2.1 BD.6.1.13.2.2 BD.6.1.13.2.3 BD.6.1.13.2.4 BD. 6.1.14.2.1 BD. 6.1.14.2.2 BD. 6.1.14.2.3 BD. 6.1.14.2.4 BD. 6.1.14.2.5 BD. 6.1.15.2.1 BD. 6.1.15.2.2 BD. 6.1.15.2.3 BD. 6.1.15.2.4 BD. 6.1.15.2.5 BD. 6.1.15.2.6 BD. 6.1.15.2.7 BD. 6.1.16.2.1 BD. 6.1.16.2.2 BD. 6.1.16.2.3 BD. 6.1.16.2.4 BD. 6.1.16.2.5 BD. 6.1.16.2.6 BD. 6.1.17.2.1 BD. 6.1.17.2.2 BD. 6.1.17.2.3
90
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
CAPAIAN PEMBELAJARAN
2. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data untuk menyelesaikan permasalahan dalam asuhan kebidanan secara mandiri, kolaborasi sesuai dengan filosofi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
BAHAN KAJIAN
KODE
Pencegahan infeksi dalam praktik kebidanan. Pemenuhan kebutuhan dasar manusia Pemeriksaan fisik Asuhan pada klien yang menghadapi kehilangan dan kematian Persiapan dan pemeriksaan diagnostik yang berhubungan dengan praktik kebidanan Obat-obatan dan cairan yang digunakan dalam praktik kebidanan Pemberian obat dan cairan Perawatan luka dalam praktik kebidanan Resusitasi Asuhan pada pasien pre dan pasca bedah pada kasus kebidanan Instrumentasi dalam praktik kebidanan Keadaan ksehatan bayi dan anak balita di Indonesia Upaya promosi dan preventif kesehatan bayi dan anak balita Penyakit-penyakit pada bayi dan anak balita yang lazim terjadi di Indonesia Teknik pengumpulan data fokus melalui pemeriksaan fisik pada bayi dan anak balita. Penatalaksanaan bayi resiko tinggi dan bermasalah yang lazim ditemui Pemberian obat sesuai kewenangan dan standar yang berlaku. Tindakan pertolongan pertama pada kecelakaan Mekanisme dan proses rujukan bayi dan anak balita.
BD. 6.1.17.1.4 BD. 6.1.17.1.5 BD. 6.1.17.1.6 BD. 6.1.17.3.7 BD. 6.1.18.2.1 BD. 6.1.18.2.2 BD. 6.1.18.2.3 BD. 6.1.18.1.4 BD. 6.1.18.1.5 BD. 6.1.18.1.6 BD. 6.1.18.1.7 BD. 6.1.18.1.8 BD. 6.1.19.2.1 BD. 6.1.19.2.2
Berfikir kritis dalam asuhan kehamilan Clinical Judgement dalam asuhan kehamilan Problem Solving dalam asuhan kehamilan Berfikir kritis dalam asuhan persalinan Clinical Judgement dalam asuhan persalinan Problem Solving dalam asuhan persalinan Berfikir kritis dalam asuhan nifas dan menyusui Clinical Judgement dalam asuhan nifas dan menyusui
BD. 6.1.19.2.3 BD. 6.1.19.2.4 BD. 6.1.19.2.5 BD. 6.1.19.2.6 BD. 6.1.19.2.7 BD. 6.1.19.2.8 BD.6.1.1.3.1 BD.6.1.1.3.2 BD.6.1.1.3.3 BD.6.1.2.3.1 BD.6.1.2.3.2 BD.6.1.2.3.3 BD.6.1.3.3.1 BD.6.1.3.3.2
91
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
CAPAIAN PEMBELAJARAN kebidanan dengan menggunakan kemampuan berpikir kritis serta dapat diberi tanggungjawab atas pencapaian hasil kerja organisasi dalam lingkup pelayanan kebidanan
3 BD.6.2 (LO CP Upaya penggerakan dan pemberdayaan masyarakat)
BAHAN KAJIAN
KODE
Problem Solving dalam asuhan nifas dan menyusui Berfikir kritis dalam asuhan kebidanan Neonatus bayi dan balita Clinical Judgement dalam asuhan kebidanan Neonatus bayi dan balita Problem Solving dalam asuhan kebidanan Neonatus bayi dan balita Berfikir kritis dalam Gadar maternal dan neonatal Clinical Judgement dalam Gadar maternal dan neonatal Problem Solving dalam Gadar maternal dan neonatal Berfikir kritis dalam Asuhan Komunitas Clinical Judgement dalam Asuhan Komunitas Problem Solving dalam Asuhan Komunitas Berfikir kritis dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Clinical Judgement dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Problem Solving dalam Kesehatan Reproduksi dan KB
BD.6.1.3.3.3 BD.6.1.4.3.1 BD.6.1.4.3.2
Pemberdayaan masyarakat Usaha kesehatan swadaya masyarakat. Dinamika kelompok Pendekatan dalam kesehatan masyarakat Program kesehatan yang terkait dalam meningkatkan status kesehatan ibu dan anak Pengembangan masyarakat sebagai proses perubah sosial Strategi pemberdayaan dalam pengembangan masy Pengorganisasian Masyarakat Persiapan sosial , partisipasi dan kaderisasi dlm PPM Langkah pengembangan Poskesdes Langkah Pemberdayaan pada induvivu, keluaraga dan masyarakat dalam pelayanan kes ibu dan anak serta Repruduksi Wanita Perencanaan dan Styrategi pemberdayaan kader dan dukun Monitoring dan evaluasi dalam program pemberdayaan
BD.6.2.1.1 BD.6.2.1.2 BD.6.2.1.3 BD.6.2.1.4
BD.6.1.4.3.3 BD.6.1.5.3.1 BD.6.1.5.3.2 BD.6.1.5.3.3 BD.6.1.6.3.1 BD.6.1.6.3.2 BD.6.1.6.3.3 BD.6.1.7.3.1 BD.6.1.7.3.2 BD.6.1.7.3.3
COMMUNITY LEADER Mampu mengaplikasikan upaya menggerakkan dan memberdayakan individu, keluarga, kelompok khusus dan masyarakat dengan memanfaatkan IPTEKS, melalui upaya preventif, promotif serta kerjasama lintas program dan lintas sektoral untuk meningkatkan derajat kesehatan ibu dan anak dalam kondisi sehat maupun sakit dengan memperhatikan potensi, sosial budaya dan sumber daya lokal yang tersedia
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
BD.6.2.1.6 BD.6.2.1.8 BD.6.2.1.9 BD.6.2.1.10 BD.6.2.1.11 BD.6.2.1.12 BD.6.2.1.13 BD.6.2.1.14 BD.6.2.1.15
92
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
KODE
Mampu menguasai konsep teori kepemimpinan dan pemberda yaan secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang komunikasi masa, promosi kesehatan, serta ilmuilmu yang terkait secara mendalam dalam upaya meningkatkan kesehatan ibu dan anak dengan menggunakan prinsip partnership dan pemberdayaan masyarakat secara berkesinambungan.
1. Pendekatan dalam kesehatan masyarakat 2. Program kesehatan yang terkait dalam meningkatkan status kesehatan ibu dan anak 3. Pelayanan kebidanan komunitas 4. Konsep pelayanan kesehatan masyarakat 5. Sistem dan Kebijakan Kesehatan Nasional dan Global 6. Konsep Primary Health Care (PHC) 7. Pendekatan dalam kesehatan masyarakat 8. institusi pelayanan kesehatan ibu dan anak 9. Program kesehatan yang terkait dalam meningkatkan status kesehatan ibu dan anak 10. Dasar hukum penggerakan masyarakat tentang SJSN (Sistem Jaminan Sosial Nasional) 11. Pelayanan kebidanan komunitas 12. Falsafah dasar Pengembangan masyarakat 13. Pengembangan masyarakat sebagai proses perubah sosial 14. Opini publik (public support) dan peran serta masyarakat 15. Konsep dan strategi pemberdayaan dalam pengembangan masy 16. Konsep pengorganisasian Masyarakat 17. konsep persiapan sosial , partisipasi dan kaderisasi dlm PPM 18. Konsep dan langkah pengembangan Poskesdes 19. Langkah Pemberdayaan pada induvivu, keluaraga dan masyarakat dalam pelayanan kes ibu dan anak serta Repruduksi Wanita 20. Perencanaan dan Styrategi pemberdayaan kader dan dukun 21. Konsep ruang lingkup epidemiologi 22. Konsep dasar timbulnya penyakit, upaya pencegahan penyakit, dan screening dalam epidemiologi terkait dengan kesehatan reproduksi 23. Epidemiologi penyakit menular dan tidak menular dalam kesehatan repruduksi 24. Epidemiologi Kesehatan reproduksi
Bd.6.2.2.1
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
Bd.6.2.2.2 Bd.6.2.2.3 Bd.6.2.2.4 Bd.6.2.2.5 Bd.6.2.2.6 Bd.6.2.2.7 Bd.6.2.2.8 Bd.6.2.2.9 Bd.6.2.2.10 Bd.6.2.2.11 Bd.6.2.2.12 Bd.6.2.2.13 Bd.6.2.2.14 Bd.6.2.2.15 Bd.6.2.2.16 Bd.6.2.2.17 Bd.6.2.2.18 Bd.6.2.2.19 Bd.6.2.2.20 Bd.6.2.2.21 Bd.6.2.2.22 Bd.6.2.2.23 Bd.6.2.2.24
93
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisa data yang diperoleh untuk menggerakkan dan member dayakan individu, keluarga, masyarakat dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak sesuai dengan tanggung dan kewenangannya. 4 BD.6.3.1 (LO Com. Klien)
COMMUNICATOR Mampu mengaplikasikan kemampuan berkomunikasi secara verbal & non verbal dgn klien/pasien pada semua kurun usia, anggota keluarga, masyarakat, kolega & profesi lain dengan memanfaatkan IPTEKS tepat guna dalam penyelesaian masalah kesehatan ibu dan anak serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi dan memperhatikan aspek budaya. Mampu menguasai konsep teoritis komunikasi secara
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
BAHAN KAJIAN
KODE
25. Ukuran status kesehatan dalam epidemiologi 26. Ukuran asosiasi / resiko epidemiologi 27. Epidemiologi analitik dan aplikasinya 28. Survaelens epidemiologi terkait kesehatan reproduksi penyelidikan wabah KLB di komunitas
Bd.6.2.2.25 Bd.6.2.2.26 Bd.6.2.2.27 Bd.6.2.2.28
1. Berfikir kritis
BD.6.2.3.1
2. Pengambilan keputusan
BD.6.2.3.2
3. Pencatatan dan Pelaporan
BD.6.2.3.3
4. Pemberdayaan indivi du, keluarga dan masyarakat dalam KIA
BD.6.2.3.4
Komunikasi efektif
BD.6.3.1.1
Komunikasi interpersonal
BD.6.3.1.2
Ketrampilan inti komunikasi interpersonal/konseling
BD.6.3.1.3
Ketrampilan komunikasi dalam kelompok
BD.6.3.1.4
Konseling dalam kebidanan
BD.6.3.1.5
Konsep dasar komunikasi Komunikasi efektif
BD.6.3.2.1 BD.6.3.2.2
94
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
CAPAIAN PEMBELAJARAN umum dan konsep teoritis secara khusus yang meliputi komunikasi efektif, hubungan antar manusia, komunikasi interpersonal dan konseling (KIP/K), komunikasi kelompok dan komunikasi massa, bentuk dan media komunikasi untuk memformulasikan penyelesaian masalah kebidanan
Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data dalam melaksanakan komunikasi pada ruang lingkup asuhan kebidanan secara mandiri dan kelompok sesuai dengan tanggungjawab dan kewenangannya
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
BAHAN KAJIAN
KODE
Konseling dalam kebidanan Prinsip-prinsip Hubungan antar manusia Komunikasi interpersonal Ketrampilan inti komunikasi interpersonal/konseling Ketrampilan komunikasi dalam kelompok Konsep Dasar Sistem Informasi Kesehatan Analisa Situasi terhadap Sistem Informasi Kesehatan Nasional Konsep – konsep dan Strategi Pengembangan Sistem Informasi Kesehatan Proses Dasar Penggarapan Sistem Informasi Kesehatan Sistem Informasi Kesehatan dalam Praktek Pelayanan Kesehatan Masyarakat Konsep dasar tekhnologi informasi Tekhnologi terapan dan tekhnologi tepat guna dalam praktik kebidanan Aplikasi teknologi informasi
BD.6.3.2.3 BD.6.3.2.4 BD.6.3.2.5 BD.6.3.2.6 BD.6.3.2.7 BD.6.3.2.1 BD.6.3.2.2
Berfikir kritis
BD.6.4.3.1
Clinical Judgement
BD.6.4.3.2
Problem Solving
BD.6.4.3.3
BD.6.3.2.3 BD.6.3.2.4 BD.6.3.2.5 BD.6.3.2.6 BD.6.3.2.7 BD.6.3.2.8
95
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
5 BD.6..4 .1 (LO Edu. Klien)
BD.6..4 .2 (LO Edu. Profesi)
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
KODE
EDUCATOR Mampu mengaplikasikan pendidikan kesehatan pada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat dengan memanfaatkan IPTEKS tepat guna untuk meningkatkan status kesehatan ibu dan anak pada kondisi sehat maupun sakit
Mampu menguasai konsep dan teori bidang pendidikan kesehatan secara umum, dan konsep teoritis khusus tentang pendidikan kesehatan ibu dan anak, serta pendidikan ketrampilan praktis tertentu untuk membantu klien sasaran pelayanan kebidanan agar dapat mandiri dalam menjaga kesehatannya serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedur
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.
Perilaku dalam promosi kesehatan. Perencanaan promosi kesehatan. Pendidikan kesehatan. Menyusun SAP dan metode pendidikan kesehatan. Merancang media promosi. Perencanaan program promosi kesehatan di puskesmas. Metode dan tehnik promosi kesehatan. Upaya kemitraan dalam Pomkes Program ibu dan anak. Evaluasi program promosi kesehatan. Pemberdayaan masayarakat dalam promosi kesehatan. Praktek promkes.
BD.6.4.1.1 BD.6.4.1.2 BD.6.4.1.3 BD.6.4.1.4 BD.6.4.1.5 BD.6.4.1.6 BD.6.4.1.7 BD.6.4.1.8 BD.6.4.1.9 BD.6.4.1.10 BD.6.4.1.11
12. Aplikasi model dan metode pembelajaran klinik
BD.6.4.1.12
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14.
BD.6.4.2.1 BD.6.4.2.2 BD.6.4.2.3 BD.6.4.2.4 BD.6.4.2.5 BD.6.4.2.6 BD.6.4.2.7 BD.6.4.2.8 BD.6.4.2.9 BD.6.4.2.10 BD.6.4.2.11 BD.6.4.2.12 BD.6.4.2.13 BD.6.4.2.14
Konsep, lingkup dan visi Promosi kesehatan. Perilaku dalam promosi kesehatan. Perencanaan promosi kesehatan. Pendidikan kesehatan. Menyusun SAP dan metode pendidikan kesehatan. Merancang media promosi. Perencanaan program promosi kesehatan di puskesmas. Metode dan tehnik promosi kesehatan. Upaya kemitraan dalam Pomkes Program ibu dan anak. Evaluasi program promosi kesehatan. Pemberdayaan masayarakat dalam promosi kesehatan. Praktek promkes. Model pembelajaran klinik Metode pembelajaran klinik
96
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data yang diperoleh untuk memberikan pendidikan kesehatan pada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat dalam menyelesaikan masalah kesehatan ibu dan anak secara mandiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi
6
MANAGER Mampu mengaplikasikan bidang pengelolaan pelayanan kebidanan berdasarkan fungsi managemen organisasi dalam pelayanan kebidanan dengan memanfaatkan IPTEKS untuk menyelesaikan masalah manajerial pada pelayanan kebidanan primer, sekunder maupun tertier sesuai kondisi yang dihadapi. Mampu menguasai konsep teoritis manajemen pelayanan kesehatan secara umum dan konsep teoritis khusus yang meliputi manajemen pelayanan kebidanan untuk dapat mengelola masalah manajerial dalam pelayanan kebidanan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
BAHAN KAJIAN
KODE
Perencanaan program promosi kesehatan di puskesmas.
Bd6.4.4.3.1
Metode dan tehnik promosi kesehatan.
BD.6.4.3.2
Upaya kemitraan dalam Pomkes Program ibu dan anak.
BD.6.4.3.3
Evaluasi program promosi kesehatan.
BD.6.4.3.4
Pengambilan keputusan dalam model dan metode pembelajaran klinik
BD.6.4.3.5
Konsep organisasi dan manajemen Konsep kepemimpinan Peran manajer dan leader dalam pelayanan kebidanan Standar pelayanan kebidanan Kebijakan pemerintah dalam pelayanan kebidanan Perencanaan dan pengorganisasian pelayanan kesehatan Langkah-langkah pengorganisasian dan manajemen. Permasalahan organisasi dan manajerial dalam pelayanan kebidanan
BD. 6.5.2.1 BD. 6.5.2.2 BD. 6.5.2.3 BD. 6.5.2.4 BD. 6.5.2.5 BD. 6.5.3.6 BD. 6.5.3.7 BD. 6.5.3.8
97
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
KODE
serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedur.
Resource management and organization dalam pelayanan kebidanan Konsep dasar mutu pelayanan kesehatan Standar mutu pelayanan kebidanan Indikator mutu pelayanan kebidanan Pencapaian mutu pelayanan kebidanan berdasarkan standar prosedur operasional Metode peningkatan mutu pelayanan kebidanan (quality assurance) Masalah pelayanan kebidanan ditingkat pelayanan kesehatan primer Kebijakan pemerintah dalam pelayanan kesehatan dan kebidanan Critical thingking Problem Solving Manajemen konflik Change of agent
BD. 6.5.3.9 BD. 6.5.2.10 BD. 6.5.2.11 BD. 6.5.2.12
Proposal penelitian
BD. 6.6.1.1
BD. 6.5.2.13 BD. 6.5.2.14 BD. 6.5.2.15 BD. 6.5.2.16 BD. 6.5.3.17 BD. 6.5.3.18 BD. 6.5.3.19 BD. 6.5.3.20
Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data terhadap permasalahan manajerial dalam pelayanan kebidanan serta mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok serta bertanggungjawab pada pengambilan keputusan atas pencapaian hasil kerja organisasi. 7
RESEARCHER Mampu melakukan penelitian terapan dalam bidang
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
98
KELOMPOK KEPERAWATAN NO
CAPAIAN PEMBELAJARAN kebidanan dan memanfaatkan IPTEKS dalam kegiatan penelitian untuk penyelesaian permasalahan dalam lingkup kebidanan serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi, sesuai dengan keahliannya Menguasai konsep teoritis bidang metodologi penelitian, statistik dan metode analisis data secara umum serta konsep teoritis khusus di bidang penelitian terapan kebidanan untuk menyelesaikan masalah kebidanan pada tatanan klinis dan komunitas serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah penelitian
Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data penelitian terapan kebidanan serta mampu memilih berbagai alternatif solusi terhadap permasalahan penelitian serta bertanggungjawab terhadap hasil penelitiannya
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
BAHAN KAJIAN
KODE
Membaca dan analisis hasil penelitian kebidanan/kesehatan
BD. 6.6.1.2
Laporan penelitian
BD. 6.6.1.3
Seminar dan publikasi penelitian
BD. 6.6.1.4
Konsep dasar penelitian Sistematika penelitian Metodologi dalam penelitian Ethical clearance dan informed consent Plagiarisme dan hak paten Critical thinking Evidence based practice dibidang kebidanan Literatur review atau referensi yang dibutuhkan dalam penelitian kebidanan Statistik dasar dan terapan dalam penelitian kesehatan Teori probabilitas Sampling dan Sample size Uji Validitas dan Reliabilitas
BD. 6.6.2.1 BD. 6.6.2.2 BD. 6.6.2.3 BD. 6.6.2.4 BD. 6.6..2.5 BD. 6.6.3.1 BD. 6.6.3.2
BD. 6.6.2.13 BD. 6.6.2.14 BD. 6.6.2.15 BD. 6.6.2.16
Menghitung dan mengolah data dengan menggunakan uji statistik
BD. 6.6..3.1
Menghitung indikator keberhasilan pelayanan di rumah sakit dan puskesmas
BD. 6.6..3.2
Teknologi Informasi dan software olah data
BD. 6.6..3.3
Analisis data dan interpretasi hasil pengolahan data
BD. 6.6..3.4
BD. 6.6.3.3
99
KELOMPOK KEPERAWATAN
Tabel D.4: Bahan Kajian, Mata Kuliah, Bobot Kedalaman dan Bobot SKS No
BAHAN KAJIAN 1 2 3 4 5 6 7 8
I (1)
9 10 11 12 13 14
15
II (2)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
12
Filsafat Pancasila Identitas Nasional Politik dan Strategi Demokrasi Indonesia Hak Azasi Manusia dan Rule of Law Hak dan Kewajiban Warga Negara Geopolitik Indonesia Geostrategi Indonesia Wawasan Kebangsaan Cinta tanah air dan bangsa Nilai-nilai Pancasila dalam praktik kebidanan Empat pilar Kebangsaan Indonesia
1 2 3 4
Kedudukan Bahasa Indonesia Sejarah bahasa Indonesia Bahasa Negara dan bahasa persatuan penggunaan bahasa untuk keperluan ilmu
11
III (3)
Hakekat manusia Keimanan dan ketakwaan Filsafat Ketuhanan Kajian nilai-nilai Ketuhanan Kajian nilai-nilai moral dan kepribadian Pemahaman hak dan tanggung jawab Hakekat, martabat & tanggung jawab manusia Taat hukum Tuhan dan fungsi profetik agama Kewajiban menuntut dan mengamalkan Ilmu Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni Kerukunan antar umat beragama Peran umat beragama dalam mewujudkan masyarakat beradab dan sejahtera HAM dan demokrasi Budaya akademik, etos kerja, sikap terbuka dan adil Peranan agama dalam mewujudkan kehidupan berpolitik serta persatuan dan kesatuan bangsa KB, transplantasi organ, bayi tabung, donor sperma, sewa rahim, adopsi, aborsi dalam perpsektif berbagai agama
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
MATA KULIAH
Pendidikan Agama
Pendidikan Kewarganegara an
Pendidikan Bahasa Indonesia
Kedalaman K A P 2 2 2 2 2 2
3 3 3 3 3 3
2 2 2 2 2 2
2
3
2
2
3
2
2
3
2
2
3
2
2
3
2
2
3
2
2
3
2
2
3
2
2
3
2
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
3 2 2 2 2 2 2 2 3 3
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
2
2
2
2
2
2
3 3 3 3
2 2 2 2
2 2 2 2
Bobot SKS 2,5 1,0
1,7 0,8
1,3 0,5
100
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN
5 6 7 8 1 2 IV (4) 3 4 1 2 3 4 V (5)
5 6 7 8 1 2 3
VI (6)
4 5 6 7 8 9 10 11
MATA KULIAH
pengetahuan, teknologi. dan seni fungsi dan peran Bhs Ind dl pemb bangsa Menulis karya ilmiah Membaca untuk menulis Berbicara untuk keperluan akademik Pancasila sebagai falsafah bangsa Indonesia dalam praktek kebidanan UUD 1945 dan Rencana Pembangunan Nasional sebagai bahan landasan pembangunan nasional Pancasila sebagai landasan pembangunan dan kehidupan bangsa Indonesia dalam praktek kebidanan Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila Konsep dasar etika, etik, nilai, norma, moral dan kode etik Prinsip etika moral dalam memberikan pelayanan kebidanan Nilai personal dan profesional yang diberlakukan dalam pelayanan kebidanan Isu etik dalam pelayanan kebidanan Teori-teori yang mendasari pengambilan keputusan dalam menghadapi dilema etik/moral pelayanan kebidanan Landasan hukum profesi dalam pelayanan kebidanan Sumber-sumber hukum dalam pelayanan kesehatan atau kebidanan Pelaksanaan tugas sebagai bidan berdasarkan etik, kode etik profesi, standar pelayanan dan hukum kesehatan Pengantar Ilmu Sosial Budaya Dasar Manusia sebagai makhluk budaya Manusia sebagai individu dan makhluk sosial Manusia, keragaman dan kesetaraan Manusia, nilai, moral dan hukum Manusia, sains, teknologi dan seni Manusia dan lingkungan Perkembangan nilai budaya terhadap individu, keluarga dan masyarakat Keragaman budaya transkultural dan multikultural Pengenalan dan pemahaman budaya Aspek kehidupan, perkembangan dan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
K
Kedalaman A P
Bobot SKS
3 3 3 3
2 2 2 2
2 2 2 2
4
4
4
1,0
4
3
3
0,5
4
3
3
4
4
4
4
3
3
2,0
4
3
3
0,9
3
4
3
3
4
3
4
3
3
4
3
3
4
3
3
3
3
4
3 3
2 2
2 2
3
2
2
3 3 3 3
2 2 2 2
2 2 2 2
3
2
2
3
2
2
3 3
2 2
2 2
Pendidikan Pancasila
Etikolegal dan Hukum Kesehatan
Ilmu Sosial Budaya Dasar
2,5 1,0
101
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN
12
13 14 15 1 2 VII (7)
3 4 5 6 7 1 2 3 4 5
VIII (8)
6 7 8 9 10 11 12
IX (9)
1 2
masalah-masalah masyarakat pedesaan dan perkotaan. Aspek sosial budaya yang mempengaruhi perilaku sehat dalam kaitan status kesehatan ibu, bayi dan anak balita dan keluarga. Pendekatan sosial, budaya dalam praktek kebidanan. Konsep motivasi, perilaku sosial dan cultural awarness Sensitivitas sosial Konsep humaniora sebagai ilmu, alat/teknologi, dan nilai Konsep perilaku dan teknik mempengaruhi atau merubah perilaku Memahami dan mengenal konsep dasar filsafat Teori tentang pengetahuan Metode ilmu pengetahuan Pengelolaan konflik dan pengelolaan perubahan Critical thinking Manajemen kebidanan dalam kehamilan normal Komunikasi dalam kehamilan Evidence based dalam kehamilan Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan kehamilan Manajemen kebidanan dalam persalinan normal Komunikasi dalam persalinan Evidence based dalam persalinan Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan persalinan Manajemen kebidanan dalam nifas dan menyusui normal Komunikasi dalam nifas dan menyusui normal Evidence based dalam nifas dan menyusui normal Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan nifas dan menyusui normal Manajemen kebidanan dalam Neonatus bayi dan balita Komunikasi dalam Neonatus bayi dan balita
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
MATA KULIAH
Humaniora
PPK I
K
Kedalaman A P
Bobot SKS
3
2
2
3
2
2
3
2
2
3
2
2
3
3
3
1,5
3
4
3
0,6
3
3
3
3 3
3 3
3 3
3
4
3
3
4
3
3
3
5
3 3
3 3
5 5
3
3
5
3
3
5
3 3
3 3
5 5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
PPK II
4,3
4,3 3
3
5
102
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN 3 4 5 6 7
IX (9)
8 9 10 11 12
1 2 3 4 5 6 7 8 X (10)
9 10 11 12 13 14 15
Evidence based dalam Neonatus bayi dan balita Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan Neonatus bayi dan balita Komunikasi dalam Gadar maternal dan neonatal Evidence based dalam Gadar maternal dan neonatal Etika dan Kewenangan bidan dalam Gadar maternal dan neonatal Manajemen kebidanan dalam Gadar maternal dan neonatal Manajemen kebidanan dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Komunikasi dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Evidence based dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Etika dan Kewenangan bidan dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Manajemen kebidanan dalam kehamilan normal Komunikasi dalam kehamilan Evidence based dalam kehamilan Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan kehamilan Manajemen kebidanan dalam persalinan normal Komunikasi dalam persalinan Evidence based dalam persalinan Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan persalinan Manajemen kebidanan dalam nifas dan menyusui normal Komunikasi dalam nifas dan menyusui normal Evidence based dalam nifas dan menyusui normal Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan nifas dan menyusui normal Manajemen kebidanan dalam Neonatus bayi dan balita Komunikasi dalam Neonatus bayi dan balita Evidence based dalam Neonatus bayi dan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
MATA KULIAH
PPK II
PPK III
K
Kedalaman A P
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3 3
3 3
5 5
3
3
5
3
3
5
3 3
3 3
5 5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
Bobot SKS
4,3
8,6
103
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN
16 17 18 19 X (10)
20 21 22 23 24
1 2 3 4 5 6 7 8 9 XI (11)
10 11 12 13 14
15 16
balita Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan Neonatus bayi dan balita Komunikasi dalam Gadar maternal dan neonatal Evidence based dalam Gadar maternal dan neonatal Etika dan Kewenangan bidan dalam Gadar maternal dan neonatal Manajemen kebidanan dalam Gadar maternal dan neonatal Manajemen kebidanan dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Komunikasi dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Evidence based dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Etika dan Kewenangan bidan dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Manajemen kebidanan dalam Asuhan Komunitas Komunikasi dalam Asuhan Komunitas Evidence based dalam Asuhan Komunitas Etika dan Kewenangan bidan dalam Asuhan Komunitas Pemberdayaan masyarakat Usaha kesehatan swadaya masyarakat. Dinamika kelompok Pendekatan dalam kesehatan masyarakat Program kesehatan yang terkait dalam meningkatkan status kesehatan ibu dan anak Strategi pemberdayaan dalam pengembangan masy Pengorganisasian Masyarakat Persiapan sosial , partisipasi dan kaderisasi dlm PPM Langkah pengembangan Poskesdes Langkah Pemberdayaan pada induvivu, keluaraga dan masyarakat dalam pelayanan kes ibu dan anak serta Repruduksi Wanita Perencanaan dan Styrategi pemberdayaan kader dan dukun Monitoring dan evaluasi dalam program pemberdayaan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
MATA KULIAH
PPK III
PK IV (Praktik Komunikasi)
K
Kedalaman A P
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3 3
3 3
5 5
3
3
5
3 3 3 3
3 3 3 3
5 5 5 5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
Bobot SKS
8,6
5,8
104
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN 1 2 3
XII (12)
4 5 6 7 1 2
XIII (13)
3 4 5 6 7 8 1 2 3 4
XIV (14)
5 6 7 8 1
XV (15)
2 3 4
Manajemen kebidanan dalam kehamilan normal Komunikasi dalam kehamilan Evidence based dalam kehamilan Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan kehamilan Berfikir kritis dalam asuhan kehamilan Clinical Judgement dalam asuhan kehamilan Problem Solving dalam asuhan kehamilan Konsep dasar persalinan Manajemen kebidanan dalam persalinan normal Komunikasi dalam persalinan Evidence based dalam persalinan Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan persalinan Berfikir kritis dalam asuhan persalinan Clinical Judgement dalam asuhan persalinan Problem Solving dalam asuhan persalinan
Konsep dasar Nifas dan menyusui Manajemen kebidanan dalam nifas dan menyusui normal Komunikasi dalam nifas dan menyusui normal Evidence based dalam nifas dan menyusui normal Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan nifas dan menyusui normal Berfikir kritis dalam asuhan nifas dan menyusui Clinical Judgement dalam asuhan nifas dan menyusui Problem Solving dalam asuhan nifas dan menyusui Konsep dasar pada Neonatus bayi dan balita Manajemen kebidanan pada Neonatus bayi dan balita Komunikasi dalam Neonatus bayi dan balita Evidence based dalam Neonatus bayi dan balita
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
MATA KULIAH
Kehamilan
Persalinan
K
Kedalaman A P
Bobot SKS
3
3
4
1,6
3 3
3 3
5 5
1,3
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3 3
3 3
5 4
1,6
3
3
5
1,3
3 3
3 3
5 5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3 3
3 3
5 4
1,6
3
3
5
1,3
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
1,6
3
3
5
1,3
3
3
5
Nifas dan Menyusui
Neonatus, Bayi dan Balita
105
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN 5 6 7 8 1 2 3
XVI (16)
4 5 6 7 8 1 2
XVII (17)
3 4 5 6 7 8 1 2 3
X VIII (18)
4 5 6 7
Etika dan Kewenangan bidan dalam asuhan kebidanan Neonatus bayi dan balita Berfikir kritis dalam asuhan kebidanan Neonatus bayi dan balita Clinical Judgement dalam asuhan kebidanan Neonatus bayi dan balita Problem Solving dalam asuhan kebidanan Neonatus bayi dan balita Konsep dasar dalam Gadar maternal dan neonatal Manajemen kebidanan dalam Gadar maternal dan neonatal Komunikasi dalam Gadar maternal dan neonatal Evidence based dalam Gadar maternal dan neonatal Etika dan Kewenangan bidan dalam Gadar maternal dan neonatal Berfikir kritis dalam Gadar maternal dan neonatal Clinical Judgement dalam Gadar maternal dan neonatal Problem Solving dalam Gadar maternal dan neonatal Konsep Asuhan Komunitas Manajemen kebidanan dalam Asuhan Komunitas Komunikasi dalam Asuhan Komunitas Evidence based dalam Asuhan Komunitas Etika dan Kewenangan bidan dalam Asuhan Komunitas Berfikir kritis dalam Asuhan Komunitas Clinical Judgement dalam Asuhan Komunitas Problem Solving dalam Asuhan Komunitas Konsep Kesehatan Reproduksi dan KB Manajemen kebidanan dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Komunikasi dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Evidence based dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Etika dan Kewenangan bidan dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Berfikir kritis dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Clinical Judgement dalam Kesehatan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
MATA KULIAH
Kegawatdarurat an
Komunitas
Kesehatan Reproduksi dan KB
K
Kedalaman A P
Bobot SKS
3
3
4
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
1,6
3
3
5
1,3
3
3
4
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
4
1,6
3
3
5
1,3
3 3
3 3
5 5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3 3
3 3
5 4
1,6
3
3
5
1,3
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
3
3
5
106
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN
8 1 2 3 4 5 6 7 XIX (19)
8 9 10 11 12 13 14 15 16
XX (20)
XXI (21)
17 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5
Reproduksi dan KB Problem Solving dalam Kesehatan Reproduksi dan KB Pengertian, Filosofi kebidanan dan definisi bidan serta Ruang Lingkup Asuhan Kebidanan Sejarah Kebidanan: profesi, pelayanan, pendidikan Nilai-nilai profesi Bidan Peran fungsi bidan Standar profesi bidan Bidan dalam sistem pelayanan Kesehatan Hubungan Bidan, Perempuan, Lingkungan, Kesehatan (paradigma kebidanan) Manajemen Kebidanan Teori yang mendasari praktik kebidanan Model pelayanan Kebidanan di Indonesia dan luar negeri Reflektif practice Pengembangan profesi dan karir bidan Pemasaran sosial jasa pelayanan kebidanan Evidence Based Practice & Midwifery Based Practice Pandangan beberapa ilmu terhadap kebidanan (Antropologi, Anatomi Fisiologi, History dan Sosiologi) Women centre, Midwifery Partnership, Continuity of Care. Dokumentasi kebidanan Ilmu anatomi dasar Sistem muskuloskeletal Sistem kardiovaskuler Sitem pernafasan Sistem persyaratan Sistem integumen Sistem pencernaan Sistem pekemihan Sistem reproduksi Sistem panca indra Sistem endokrin Sistem dalam tubuh manusia Konsep fisiologi Peristiwa reflek, gerakan dan postur tubuh Keseimbangan cairan dan elektrolit Perkembangan sel darah Fungsi sistem kardiovaskuler
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
MATA KULIAH
Konsep Kebidanan
Anatomi
Fisiologi
K
Kedalaman A P
Bobot SKS
3
3
5
3
2
3
2,8
3
2
3
1,7
3 3 3 3
2 2 2 2
3 3 3 3
3
2
3
3 3
2 2
3 3
3
2
3
3 3 3
2 2 2
3 3 3
3
2
3
3
2
3
3
2
3
3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
1,6 0,8
1,6 0,8
107
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN 6 7 8 9 10 11 12 1 2
XXII (22)
XX III (23)
XX IV (24)
3 4 5 6 7 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 1 2
XXV (25)
3 4 5 1
XX VI (26)
2 3 4
Proses oksigenasi Fungsi neuro endokrin dan hipotalamus Fungsi organ reproduksi Proses metabolisme dan suhu tubuh Fungsi sistem pencernaan Fungsi sistem perkemihan Fungsi panca indra Anatomi sistem reproduksi pria dan wanita Hormon yang berhubungan dengan gametogenesis dan fungsi reproduksi Proses kehamilan, tumbuh kembang foetus, pertumbuhan plasenta dan faktor yang mempengaruhinya Kode genetik Fisiologi kehamilan, persalinan dan nifas Struktur payudara dan fisiologi laktasi Perkembangan janin Konsep dasar mikrobiologi Bakteriologi dasar Sterilisasi dan desinfaksi System imunologi Pemeriksaan mikrobiologi Pemeriksaan virology Aspek kimia dalam tubuh manusia. Aspek biokimia yang berpengaruh dalam proses reproduksi kesehatan ibu, janin, bayi dan anak Konsep laboratorium klinik Pemeriksaan laboratorium sederhana untuk membantu meningkatkan diagnosa kesehatan Prinsip Ilmu Fisika yang berhubungan dengan Ilmu Kebidanan Hukum thermodinamika dalam Ilmu Kebidanan Hydrodinamika dan penerapannya dalam pelayanan kebidanan Teori gelombang dan ultrasonik Prinsip cara kerja elektrikal dalam praktik kebidanan Lingkup komplikasi kebidanan Komplikasi kehamilan dan penatalaksanaannya. Komplikasi persalinan dan penatalaksanaannya. Komplikasi nifas dan penatalaksanaannya.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
MATA KULIAH
Biorep
Mikrobiologi
Biokimia
Fisika Kesehatan
K
Kedalaman A P
Bobot SKS
2 2 2 2 2 2 2 3
2 2 2 2 2 2 2 2
2 2 2 2 2 2 2 3
1,1
3
2
3
0,7
3
2
3
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3
2
3
3
2
3
3
2
3
4
3
3
1,1
4
3
3
0,5
4
3
3
4
3
3
4
3
3
4
3
3
1,6
4
3
3
0,7
4
3
3
4
3
3
1,0 0,6
0,7 0,4
Obstetri
108
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN 5 6 7 1 2
XX VII (27)
3 4 5 6 1 2 3
XX VIII (28)
4 5 6 7 1
XXI X (29)
2 3 4 5 6 7 1 2 3
XXX (30)
4 5 6
Kedaruratan obstetrik dan penatalaksanaanya. Tindakan operatif kebidanan. Gangguan psikologis dalam kebidanan dan penatalaksanaannya Jenis kelainan pada sistem reproduksi dan penanggulangannya Jenis penyakit kandungan / ginekologi Gangguan dan masalah dalam sistem reproduksi wanita Pertolongan pertama pada gangguan sistem reproduksi wanita Penyakit menular seksual dan imunologi Sistem rujukan pada kasus ginekologi Konsep manusia Konsep sehat sakit Konsep stres dan adaptasi Pencegahan infeksi dalam praktik kebidanan. Pemenuhan kebutuhan dasar manusia Pemeriksaan fisik Asuhan pada klien yang menghadapi kehilangan dan kematian Persiapan dan pemeriksaan diagnostik yang berhubungan dengan praktik kebidanan Obat-obatan dan cairan yang digunakan dalam praktik kebidanan Pemberian obat dan cairan Perawatan luka dalam praktik kebidanan Resusitasi Asuhan pada pasien pre dan pasca bedah pada kasus kebidanan Instrumentasi dalam praktik kebidanan Keadaan ksehatan bayi dan anak balita di Indonesia Upaya promosi dan preventif kesehatan bayi dan anak balita Penyakit-penyakit pada bayi dan anak balita yang lazim terjadi di Indonesia Teknik pengumpulan data fokus melalui pemeriksaan fisik pada bayi dan anak balita. Penatalaksanaan bayi resiko tinggi dan bermasalah yang lazim ditemui Pemberian obat sesuai kewenangan dan standar yang berlaku.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
MATA KULIAH
Ginekologi
Ketrampilan Dasar Kebidanan I
Ketrampilan Dasar Kebidanan II
Ilmu Kesehatan Anak
K
Kedalaman A P
Bobot SKS
4
3
3
4
3
3
4
3
3
4
3
3
1,4
4
3
3
0,6
4
3
3
4
3
3
4 4 4 4 4
3 3 3 3 3
3 3 3 3 3
4
4
4
4 4
4 4
4 4
4
3
4
4
3
4
1,8
4
3
4
0,9
4 4 4
4 4 4
4 4 4
4
4
4
4
4
4
4
3
3
1,8
4
3
3
0,8
4
3
3
4
3
3
4
3
3
4
3
3
1,7 0,8
109
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN 7 8 1 2 3 4
XXX I (31)
5 6 7 8 9 10 11 1 2 3 4 5 6 7
XXX II (32)
8
9 10 11 12 13
Tindakan pertolongan pertama pada kecelakaan Mekanisme dan proses rujukan bayi dan anak balita. Konsep Primary Health Care (PHC) Pendekatan dalam kesehatan masyarakat institusi pelayanan kesehatan ibu dan anak Program kesehatan yang terkait dalam meningkatkan status kesehatan ibu dan anak Dasar hukum penggerakan masyarakat tentang SJSN (Sistem Jaminan Sosial Nasional) Pelayanan kebidanan komunitas Program kesehatan yang terkait dalam meningkatkan status kesehatan ibu dan anak Pelayanan kebidanan komunitas Berfikir kritis Pengambilan keputusan Pencatatan dan Pelaporan Falsafah dasar Pengembangan masyarakat Pengembangan masyarakat sebagai proses perubah sosial Opini publik (public support) dan peran serta masyarakat Konsep dan strategi pemberdayaan dalam pengembangan masy konsep pengorganisasian Masyarakat konsep persiapan sosial , partisipasi dan kaderisasi dlm PPM Konsep dan langkah pengembangan Poskesdes Langkah Pemberdayaan pada induvivu, keluaraga dan masyarakat dalam pelayanan kes ibu dan anak serta Repruduksi Wanita Perencanaan dan Styrategi pemberdayaan kader dan dukun Berfikir kritis Pengambilan keputusan Pencatatan dan Pelaporan Pemberdayaan individu, keluarga dan masyarakat dalam KIA
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
MATA KULIAH
Kesehatan Masyarakat
Pengembangan dan Pengorgani sasian Masyarakat
K
Kedalaman A P
Bobot SKS
4
3
3
4
3
3
3 3 3
3 3 3
4 4 4
3
3
4
3
3
4
3
3
4
3
3
4
3 3 3 3 3
3 3 3 3 3
4 4 4 4 3
2,6
3
3
4
1,5
3
3
4
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
4
3
3
4
3 3 3 3
3 3 3 3
4 4 4 4
2,8 1,8
110
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN 1 2
3 XXX III (33)
4 5 6 7 8
XXX IV (34)
9 10 11 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 2 3
XXX V (35)
4 5 6 7 8
XXX VI (36)
1 2 3 4
Konsep ruang lingkup epidemiologi Konsep dasar timbulnya penyakit, upaya pencegahan penyakit, dan screening dalam epidemiologi terkait dengan kesehatan reproduksi Epidemiologi penyakit menular dan tidak menular dalam kesehatan repruduksi Epidemiologi Kesehatan reproduksi Ukuran status kesehatan dalam epidemiologi Ukuran asosiasi / resiko epidemiologi Epidemiologi analitik dan aplikasinya Survaelens epidemiologi terkait kesehatan reproduksi penyelidikan wabah KLB di komunitas Berfikir kritis Pengambilan keputusan Konsep dasar komunikasi Komunikasi efektif Konseling dalam kebidanan Prinsip-prinsip Hubungan antar manusia Komunikasi interpersonal Ketrampilan inti komunikasi interpersonal/konseling Ketrampilan komunikasi dalam kelompok Berfikir kritis Clinical Judgement Problem Solving Konsep Dasar Sistem Informasi Kesehatan Analisa Situasi terhadap Sistem Informasi Kesehatan Nasional Konsep – konsep dan Strategi Pengembangan Sistem Informasi Kesehatan Proses Dasar Penggarapan Sistem Informasi Kesehatan Sistem Informasi Kesehatan dalam Praktek Pelayanan Kesehatan Masyarakat Konsep dasar tekhnologi informasi Tekhnologi terapan dan tekhnologi tepat guna dalam praktik kebidanan Aplikasi teknologi informasi Konsep, lingkup dan visi Promosi kesehatan. Perilaku dalam promosi kesehatan. Perencanaan promosi kesehatan. Pendidikan kesehatan.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
MATA KULIAH
Epidemiologi
Komunikasi dan Konseling
Sistem Informasi kesehatan dan sistem teknologi informasi
Promosi Kesehata
K
Kedalaman A P
Bobot SKS
3
3
3
2,2
3
3
3
1,1
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3 3
3 3
3 3
3
3
3
3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 4 4 4 4 4
3
3
4
3 3 3 3 3
3 3 3 3 3
4 4 4 4 3
1,6
3
3
4
0,7
3
3
3
3
3
3
3
3
4
3
3
3
3
3
4
3
3
4
3
2
4
2,6
3 3 3
2 2 2
4 4 4
2,1
2,0 1,3
111
KELOMPOK KEPERAWATAN No
BAHAN KAJIAN 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
XXX VII (37)
16 1 2 3 1 2 3 4
XXX VIII (38)
5 6 7 8 9 1 2 3
XXX IX (39)
4 5 6 7
Menyusun SAP dan metode pendidikan kesehatan. Merancang media promosi. Perencanaan program promosi kesehatan di puskesmas. Metode dan tehnik promosi kesehatan. Upaya kemitraan dalam Pomkes Program ibu dan anak. Evaluasi program promosi kesehatan. Pemberdayaan masayarakat dalam promosi kesehatan. Praktek promkes. Perencanaan program promosi kesehatan di puskesmas. Metode dan tehnik promosi kesehatan. Upaya kemitraan dalam Pomkes Program ibu dan anak. Evaluasi program promosi kesehatan. Model pembelajaran klinik Metode pembelajaran klinik Pengambilan keputusan dalam model dan metode pembelajaran klinik Konsep organisasi dan manajemen Konsep kepemimpinan Peran manajer dan leader dalam pelayanan kebidanan Standar pelayanan kebidanan Kebijakan pemerintah dalam pelayanan kebidanan Perencanaan dan pengorganisasian pelayanan kesehatan Langkah-langkah pengorganisasian dan manajemen. Permasalahan organisasi dan manajerial dalam pelayanan kebidanan Resource management and organization dalam pelayanan kebidanan Konsep dasar mutu pelayanan kesehatan Standar mutu pelayanan kebidanan Indikator mutu pelayanan kebidanan Pencapaian mutu pelayanan kebidanan berdasarkan standar prosedur operasional Metode peningkatan mutu pelayanan kebidanan (quality assurance) Masalah pelayanan kebidanan ditingkat pelayanan kesehatan primer Kebijakan pemerintah dalam pelayanan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
MATA KULIAH
Pembelajaran Klinik
Organisasi dan Manajemen Pelayanan Kebidanan
Mutu Pelayanan Kebidanan
K
Kedalaman A P
3
2
4
3
2
4
3
2
4
3
2
4
3
2
4
3
2
4
3
2
4
3
2
4
3
2
4
3
2
4
3
2
4
3 3 3
2 3 3
4 5 5
3
3
5
3 3
2 2
3 3
3
2
3
3
2
3
3
2
4
3
2
4
3
2
4
3
2
4
3
2
4
3 3 3
2 2 2
2 2 2
3
2
2
3
2
2
3
2
2
2
2
3
Bobot SKS
0,6 0,5
1,5 0,5
1,6 0,9
112
KELOMPOK KEPERAWATAN No
XXX X (40)
BAHAN KAJIAN
8 9 10 11 1 2 3 4 5 6 7 8 9
XXX XI (41)
1 2 3 4 1 2 3 4
XXX XII (42)
5 6 7 8
kesehatan dan kebidanan Critical thingking Problem Solving Manajemen konflik Change of agent Konsep dasar penelitian Sistematika penelitian Metodologi dalam penelitian Ethical clearance dan informed consent Plagiarisme dan hak paten Critical thinking Evidence based practice dibidang kebidanan Literatur review atau referensi yang dibutuhkan dalam penelitian kebidanan Membaca dan analisis hasil penelitian kebidanan/kesehatan Proposal penelitian Pelaksanaan Penelitian Laporan penelitian Seminar dan publikasi penelitian Statistik dasar dan terapan dalam penelitian kesehatan Teori probabilitas Sampling dan Sample size Uji Validitas dan Reliabilitas Menghitung dan mengolah data dengan menggunakan uji statistik Menghitung indikator keberhasilan pelayanan di rumah sakit dan puskesmas Teknologi Informasi dan software olah data Analisis data dan interpretasi hasil pengolahan data
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
MATA KULIAH
Metode Penelitian Kebidanan
Skripsi
Bio Statistik
K
Kedalaman A P
Bobot SKS
2 2 2 2 4 4 4 4 4 4
2 2 2 2 4 4 4 4 4 4
3 3 3 3 4 4 4 3 3 4
4
4
4
4
4
4
4
4
5
4 4 4 4
4 4 4 4
5 5 5 5
1,7
4
3
3
1,8
4 4 4
3 3 3
3 3 3
0,9
4
3
4
4
3
4
4
3
4
4
3
4
2,1 1,0
113
KELOMPOK KEPERAWATAN 3. STRUKTUR PROGRAM No
KODE MK
1. 2. 3. 4.
Bd.6.101 Bd.6.102 Bd.6.103 Bd.6.104
No
KODE MK
1. 2. 3. 4. 5. 6.
Bd.6.201 Bd.6.202 Bd.6.203 Bd.6.204 Bd.6.205 Bd.6.206
7.
Bd.6.207
8. 9. 10.
Bd.6.208 Bd.6.209 Bd.6.210
MATA KULIAH WAJIB UMUM Pendidikan Agama Pendidikan Kewarganegaraan Pendidikan Pancasila Bahasa Indonesia Jumlah MATA KULIAH WAJIB PRODI Anatomi Fisiologi Biorep dan Mikrobiologi Biokimia dan Fisika Kesehatan Ketrampilan Dasar Kebidanan I Komunikasi dalam Praktik Kebidanan Ketrampilan Dasar Kebidanan II Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana Ilmu Kesehatan Anak Obstetri Ginekologi Jumlah
∑ SKS 2 2 2 2 8 ∑ SKS
Beban SKS T P K/L 1 1 1 1 4
-
1 1 1 1 4
-
Beban SKS T P K/L
3 3 2 3 2 3
2 2 1 2 1 1
1 1 1 1 1 2
-
4
2
2
-
2 2 2 26
2 2 2 17
9
--
Beban SKS T P K/L
No
KODE MK
MATA KULIAH WAJIB PRODI
∑ SKS
1.
Bd.6.301
5
2
3
-
2.
Bd.6.302
5
2
3
-
3.
Bd.6.303
3
1
2
-
4.
Bd.6.304
4
2
2
-
5.
Bd.6.305
3
1
2
-
6.
Bd.6.306
3
1
2
-
7.
Bd.6.307
4
-
-
4
8.
Bd.6.308
Asuhan Kebidanan Kehamilan Asuhan Kebidanan Persalinan dan Bayi Baru Lahir Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi, Balita dan Anak pra Sekolah Asuhan Kebidanan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Asuhan Kebidanan Komunitas Praktik Kebidanan I (Hamil, Bersalin, Nifas, KB, Neonatus, Bayi, Balita dan Anak pra Sekolah Normal) Praktik Kebidanan II (Asuhan Kebidanan Komunitas, Kesehatan Reproduksi dan Kegawatdaruratan Maternal neonatal)
4
-
-
4
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
114
KELOMPOK KEPERAWATAN
No
KODE MK
9.
Bd.6.309
10.
Bd.6.310
11.
Bd.6.311
12. 13. 14.
Bd.6.312 Bd.6.313 Bd.6.314
No
KODE MK
1. 2. 3. 4. 5. 6.
Bd.6.401 Bd.6.402 Bd.6.403 Bd.6.404 Bd.6.405 Bd.6.406
7.
Bd.6.407
8.
Bd.6.408
No
KODE MK
1.
Bd.6.501
2.
Bd.6.502
3. 4. 5.
Bd.6.503 Bd.6.504 Bd.6.505
MATA KULIAH WAJIB PRODI Praktik Kebidanan III (Praktik Komprehensif) Praktik Kebidanan IV (Komprehensif) Pengorganisasian dan pengembangan masyarakat Metodik Khusus PKL Kebidanan Komunitas Teknologi Pelayanan Kebidanan Jumlah MATA KULIAH WAJIB PRODI Konsep Kebidanan Etikolegal dalam Praktik Kebidanan Kesehatan Masyarakat Metode penelitian dan Biostatistik Promosi Kesehatan Sistem Informasi Kesehatan Organisasi Manajemen dalam Pelayanan Kebidanan Epidemiologi Jumlah MATA KULIAH WAJIB PRODI Ilmu Sosial dan Budaya Dasar Mutu layanan Kebidanan dan Kebijakan Kesehatan Humaniora Skripsi 1 (Proposal penelitian) Skripsi 2 (Penelitian) Jumlah
JUMLAH SKS TEORI 47 PRAKTIKUM 45 KLINIK 23 JUMLAH 115
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
∑ SKS
Beban SKS T P K/L
4
-
-
4
4
-
-
4
3
2
1
-
2 3 2 49
1 1 12
1 1 18
3 -
∑ SKS
19
Beban SKS T P K/L
4 3 3 4 2 2
2 1 1 2 1 1
2 2 2 2 1 1
-
2
1
1
-
2 22
1 10
1 12
-
∑ SKS
-
Beban SKS T P K/L
2
1
1
-
2
1
1
-
2 2 2 10
2 4
2
2 2 4
JAM sks sks sks sks
644 1092 1456 3192
40,8% 59,2% 100,0
115
KELOMPOK KEPERAWATAN 4.
DISTRIBUSI MATA KULIAH Semester I Beban SKS T P K/L
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9
Bd.6.101 Bd.6.102 Bd.6.104 Bd.6.103 Bd.6.201 Bd.6.202 Bd.6.203 Bd.6.204 Bd.6.503
Pendidikan Agama Pendidikan Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Pendidikan Pancasila Anatomi Fisiologi Biorep dan Mikrobiologi Biokimia dan Fisika Kesehatan Keterampilan Dasar Kebidanan I Humaniora Jumlah
2 2 2 2 3 2 2 3 2
1 1 1 1 2 1 1 2 2
1 1 1 1 1 1 1 1 0
21
13
8
-
-
Semester II Beban SKS P K/L
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1. 2.
Bd.6.401 Bd.6.501
4 2
2 1
2 1
-
3.
Bd.6.205
2
1
1
-
4. 5. 6. 7.
Bd.6.206 Bd.6.402 Bd.6.209 Bd.6.301
Konsep Kebidanan Ilmu Sosial dan Budaya Dasar Komunikasi dalam Praktik Kebidanan Keterampilan Dasar Kebidanan II Etikolegal dalam Praktik Kebidanan Obstetri dan Ginekologi Asuhan Kebidanan Kehamilan Jumlah
3 3 4 5
1 1 3 2
2 2 1 3
-
23
11
12
-
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
T
116
KELOMPOK KEPERAWATAN Semester III No
KODE MK
1.
Bd.6.302
2.
Bd.6.303
3.
Bd.6.304
4.
Bd.6.403
5.
Bd.6.502
6.
Bd.6.203
MATA KULIAH
∑ SKS
Asuhan Kebidanan Persalinan dan Bayi Baru Lahir Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi, Balita dan Anak pra Sekolah Kesehatan Masyarakat Mutu layanan Kebidanan dan Kebijakan Kesehatan Ilmu Kesehatan Anak Jumlah
MATA KULIAH
∑ SKS
Beban SKS T P K/L
5
2
3
-
3
1
2
-
4
2
2
-
2
1
1
-
2
1
1
-
2
2
-
-
18
9
9
-
Semester IV No
KODE MK
1.
Bd.6.305
2. 3.
Bd.6.306 Bd.6.404
4.
Bd.6.206
5.
Bd.6.405
6.
Bd.6.407
7.
Bd.6.408
Asuhan Kebidanan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Asuhan Kebidanan Komunitas Metode penelitian dan Biostatistik Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana Promosi Kesehatan Organisasi Manajemen Pelayanan Kebidanan Epidemiologi Jumlah
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
Beban SKS T P K/L
4
2
2
-
3 4
1 2
2 2
-
4
2
2
-
2
1
1
-
2
1
1
-
2
1
1
21
10
11
-
117
KELOMPOK KEPERAWATAN Semester V No
KODE MK
1.
Bd.6.307
2.
Bd.6.308
3.
Bd.6.311
4.
Bd.6.314
MATA KULIAH
∑ SKS
Praktik Kebidanan I (Hamil, Bersalin, Nifas, KB, Neonatus, Bayi, Balita dan Anak pra Sekolah Normal) Praktik Kebidanan II (Asuhan Kebidanan Komunitas, Kesehatan Reproduksi dan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal) Pengorganisasian dan pengembangan masyarakat Teknologi Pelayanan Kebidanan Jumlah
MATA KULIAH
∑ SKS
4
Beban SKS T P K/L
-
-
4
4
4
2
1
1
2
1
1
12
2
2
8
Semester VI No
KODE MK
1
Bd.6.309
2
Bd.6.310
3
Bd.6.406
Praktik Kebidanan III (Praktik Komprehensif) Praktik Kebidanan IV (Komprehensif) Sistem Informasi Kebidanan Jumlah
MATA KULIAH
∑ SKS
Beban SKS T P K/L
4
-
-
4
4
-
-
4
2 10
1 1
1 1
8
Semester VII No
KODE MK
1. 2.
Bd.6.312 Bd.6.504
Metodik Khusus Skripsi 1
Jumlah
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
Beban SKS T P K/L
2 2
1
4
1
1 2
1
2
118
KELOMPOK KEPERAWATAN Semester VIII No
KODE MK
1 2
Bd.6.504 Bd.6.313
MATA KULIAH Skripsi 2 (Penelitian) PKL Kebidanan Komunitas Jumlah
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kebidanan
∑ SKS 2 3 5
Beban SKS T P K/L -
-
2 3 5
119
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
D-IV KEPERAWATAN GIGI (SK No. HK. 02.03/I/IV/2/ 07191.1 /2013, Tanggal 19 Agustus 2013)
A. Visi Program Studi D-IV Keperawatan Gigi Visi Program Studi (Prodi) D-IV Keperawatan Gigi adalah menjadikan prodi ini yang mampu menghasilkan Sarjana Terapan yang unggul dalam bidang dental therapist di tingkat nasional dan internasional serta memiliki komitmen terhadap pengembangan ilmu pengetahuan melalui penelitian dan pengabdian masyarakat sebagai bentuk kepedulian terhadap permasalahan kesehatan gigi dan mulut.
B. Misi Program Studi D-IV Keperawatan Gigi Misi Program studi D-IV Keperawatan gigi adalah: 4. 5. 6. 7. 8.
Mendidik perawat gigi setingkat Sarjana yang berkualitas secara intelektual, keterampilan dan sikap Mendidik perawatn gigi yang mampu mengambil keputusan yang tepat secara akademik dan mandiri serta bertanggung jawab secara social atas keputusannya Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu dengan mengacu pada konsepkonsep keilmuan yang diterapkan di tingkat internasional Menyelenggarakan penelitian terapan bidang keperawatan gigi dan mulut (Dental Hygiene dan Dental Therapist) Menyelenggarakan pengabdian masyarakat sebagai bentuk kepedulian terhadap permasalahan kesehatan gigi dan mulut di masyarakat
C. Tujuan Program Studi D-IV Keperawatan Gigi Tujuan program studi D-IV Keperawatan Gigi adalah mendidik peserta didik menjadi Sarjana yang mampu dan ahli dalam melakukan kegiatan keperawatan gigi, yaitu: 7. Melakukan tindakan terapeutik sederhana (dental Therapist Care) secara holistic kepada individu, kelompok dan masyarakat Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
120
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT 8.
Menglola dan menerapkan pelayanan asuhan keperawatan gigi dan mulut dengan menggunakan pendekatan Dental Hygiene Care secara holistic kepada individu, kelompok rentan penyakit dan berkebutuhan khusus serta masyarakat 9. Melakukan upaya-upaya pencegahan penyakit gigi dan mulut dalam kerangka pelayanan asuhan keperawatan gigi dan mulut 10. Melakukan kegiatan promosi kesehatan gigi dan mulut dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan gigi dan mulut
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
121
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT D. Bahan Kajian Program Studi Diploma IV Keperawatan Gigi NO I
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN Sikap dan Tata Nilai 1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya 3. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung perdamaian dunia
4. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya 5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercaya-an, dan agama
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
BK.1.1.1 Hakekat, martabat dan tanggung jawab manusia BK.1.1.2 Taat hukum tuhan dan fungsi profetik agama BK.1.1.3 Kerukunan antar umat beragama masyarakat beradab dan sejahtera BK.1.1.4 Peran agama dan HAM dan demokrasi BK.1.2.1 Moral
5
5
5
Agama
5
5
5
Agama
5
5
5
Agama
5
5
5
Agama
5
5
5
BK.1.2.2 BK.1.3.1 BK.1.3.2 BK.1.3.3
5 5 5 5
5 5 5 5
5 5 5 5
Agama Kewarganegaraan Kewarganegaraan Kewarganegaraan Kewarganegaraan Kewarganegaraan
5 5 5 5 5
5 5 5 5 5
5 5 5 5 5
Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia Sosio budaya dasar
5 5
5 5
5 5
Sosio budaya dasar Sosio budaya dasar
BAHAN KAJIAN
BK.1.3.4 BK.1.3.5 BK.1.3.6 BK.1.3.7 BK.1.4.1
Etika Filsafat Pancasila Identitas nasional Politik dan strategi demokrasi Indonesia Hak dan kewajibab warga negara Geopolitik Indonesia Geostrategi Indonesia Kedudukan bahasa indonesia Kerjasama
BK.1.5.1 Sosial budaya masyarakat BK.1.5.2 Keragaman budaya (transkultural/
122
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN serta pendapat/ temuan orisinal orang lain
6. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk mendahulukan kepenting-an bangsa serta masyarakat luas 7. Mampu menginternalisasi nilai norma akademik yang benar terkait dengan kejujuran, etika profesi, atribusi, hak cipta, kerahasiaan dan kepemilikan data 8. Mampu menginternalisasi semangat kewirausahaan
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
5 5 5 5
5 5 5 5
5 5 5 5
Sosio budaya dasar Sosio budaya dasar Sosio budaya dasar Kewarganegaraan
BK.1.7.1 Budaya akademik, etos kerja, sikap terbuka dan adil
5
5
5
Sosio budaya dasar
BK.1.8.1 Prinsip-prinsip kewirausahaan BK.1.8.2 Jenis-jenis wirausaha di bidang kesehatan / keperawatan BK.1.8.3 Strategi kewirausahaan dalam bidang kesehatan / keperawatan
5 5
5 5
5 5
Kewirausahaan Kewirausahaan
5
5
5
Kewirausahaan
BK.2.1.1 Penatalaksanaan perawatan lesi karies
5
5
5
BK.2.1.2 Penatalaksanaan perawatan pulpa
5
5
5
BK.2.1.3 Penatalaksanaan penambalan pada gigi tetap dan gigi susu BK.2.1.4 Pengelolaan dan pemberian obatobatan dalam perawatan gigi BK.2.1.5 Pencabutan gigi sesuai dengan
5
5
5
5
5
4
5
5
5
Restorasi gigi (Konversi gigi) Restorasi gigi (Konversi gigi) Restorasi gigi (Konversi gigi) Penatalaksanaan kuratif terbatas Penatalaksanaan kuratif
BAHAN KAJIAN
BK.1.5.3 BK.1.5.4 BK.1.5.5 BK.1.6.1
multikultural) Pengenalan dan pemahaman budaya Perbandingan antar budaya Hubungan antar manusia Hak azasi manusia dan rule of law
II 1. Mampu melakukan tindakan kuratif sederhana (Dental Theraphist Care) secara holistik kepada individu, kelompok dan masyarakat sesuai dengan standar pelayanan, etika profesi dan peraturan yang berlaku
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
123
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN
2. Menguasai konsep dan teori kuratif sederhana (Dental Therapist Care) serta mampu mengaplikasikannya dalam
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
kewenangan BK.2.1.6 Haemostatis
terbatas Penatalaksanaan kuratif terbatas Penatalaksanaan kuratif terbatas Penatalaksanaan kuratif terbatas Kegawatdaruratan dalam pelayanan kesehatan gigi Penatalaksanaan kuratif terbatas Anatomi leher dan kepala Dental Anatomi dan Histologi Instrumentasi dan Dental equitpment Pengendalian infeksi silang
5
5
4
BK.2.1.7 Oral Diagnostic
5
5
4
BK.2.1.8 Penatalaksanaan kecemasan pada pasien BK.2.1.9 Penatalaksanaan kegawatdaruratan
5
5
5
5
5
5
BK.2.1.10 Test diagnostik radiografis
5
5
3
BK.2.1.11 Sistem craniofacial BK.2.1.12 Morfologi dan fungsi gigi geligi
5 5
5 5
4 5
BK.2.1.13 Penggunaan dan pemeliharaan alatalat kesehatan gigi
5
5
5
BK.2.1.14 Penatalaksanaan sterilisasi, disinfeksi, antisepsis dan kontrol infeksi silang BK.2.1.15 Pemanfaatan material/ bahan-bahan kedokteran gigi BK.2.1.16 Teknik komunikasi dan hubungan Terapeutik
5
5
5
5
5
5
Dental Material
5
5
5
BK.2.1.17 Prinsip-prinsip etika profesi dan pertanggungjawaban hukum
5
5
5
BK.2.2.1 Sistem tubuh manusia
5
5
3
BK.2.2.2 Prinsip-prinsip ilmiah sterilisasi,
5
5
5
Komunikasi dalam keperawatan gigi Etika profesi dan hukum kesehatan Biomedik dasar (Anfisman, histologi) Biomedik dasar
124
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN pelaksanaan pelayanan asuhan keperawatan gigi dan mulut
3. Mampu mengambil keputusan secara akademik dan mandiri untuk melakukan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
BAHAN KAJIAN desinfeksi, antisepsis dan kontrol infeksi silang BK.2.2.3 Kedokteran gigi dasar BK.2.2.4 Teori penyakit, kelainan dan anomali dalam rongga mulut BK.2.2.5 Konsep penatalaksanaan karies gigi
KEDALAMAN KAJIAN K A P
5 5
5 5
5 5
5
5
5
BK.2.2.6 Konsep dan teori klinis dental therapist
5
5
5
BK.2.2.7 Konsep farmakokineteik dalam keperawatan gigi
5
5
5
BK.2.2.8 Pengelolaan kegawatdaruratan
5
5
5
BK.2.2.9 Manajemen kecemasan rasa sakit
5
5
5
BK.2.2.10 Penggunaan dan pemeliharaan alatalat kesehatan gigi
5
5
5
BK.2.2.11 Prinsip-prinsip fisika medik dalam pelayanan kesehatan gigi dan mulut
5
5
5
BK.2.2.12 Penatalaksanaan sterilisasi, desinfeksi, antisepsis dan kontrol infeksi silang BK.2.2.13 Teknik komunikasi dan hubungan terapeutik
5
5
5
5
5
5
BK.2.2.14 Konsep etika profesi dan pertanggungjawaban hukum
5
5
5
BK.2.3.1 Kerja tim dan kelompok kerja
5
5
5
MATA KULIAH (mikrobiologi dan parasitologi) Dental material Patologi rongga mulut Restorasi gigi (Konservasi gigi) Penatalaksanaan kuratif terbatas Penatalaksanaan kuratif terbatas Penatalaksanaan kuratif terbatas Penatalaksanaan kuratif terbatas Instrumentasi dan dental equipment Instrumentasi dan dental equipment Pengendalian infeksi silang Komunikasi dalam keperawatan gigi Etika profesi dan hukum kesehatan Manajemen kesehatan gigi dan mulut
125
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN tindakan kuratif sederhana yang tepat dalam menunjang pelaksanaan pelayanan asuhan keperawatan gigi dan mulut
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN KAJIAN K A P
BK.2.3.2 Pencatatan dan pelaporan
5
5
5
BK.2.3.3 Tanggung jawab tanggung gugat
5
5
5
BK.2.3.4 Standar paraktik
5
5
5
BK.2.3.5 Sistem informasi kesehatan
5
5
5
BK.2.3.6 Teknologi informasi
5
5
4
BK.3.1.1 Konsep dasar pelayanan asuhan keperawatan gigi dan mulut
5
5
5
BK.3.1.2 Kebutuhan dasar manusia
5
5
5
BK.3.1.3 Proses pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut (Dental Hygiene Process of Care)
5
5
5
BK.3.1.4 Penyakit jaringan keras dan lunak pada gigi BK.3.1.5 Pencegahan penyakit gigi dan mulut BK.3.1.6 Promosi kesehatan gigi dan mulut
5
5
5
5 5
5 5
5 5
MATA KULIAH Manajemen Kes. Gigi dan mulut Etika profesi dan hukum kesehatan Etika profesi dan hukum kesehatan Teknologi informasi dalam pelayanan kep. gigi dan mulut Teknologi informasi dalam pelayanan kep. gigi dan mulut
III 4. Mampu mengelola dan menerapkan pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut meliputi upaya pencegahan penyakit dan promosi kesehatan gigi dan mulut yang dilaksanakan menggunakan pendekatan Dental Hygiene Care secara holistik kepada individu, kelompok dan masyarakat sesuai dengan standar pelayanan serta mampu menerapkan etika profesi dan hukum kesehatan dengan menunjukkan sikap empati, apresiatif, partisipatif dan keramahan dalam membina hubungan interpersonal dengan semua pihak yang terlibat
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
Konsep dasar asuhan kep. Gigi dan mulut (Dental Hygiene Theory) Konsep dasar asuhan kep. Gigi dan mulut (Dental Hygiene Theory) Pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut (Dental Hygiene Care/ Theory dan Practice) Patologi rongga mulut Preventive Dentistry Promosi kesehatan gigi dan mulut
126
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN KAJIAN K A P
BK.3.1.7 Penggunaan dan pemeliharaan alatalat kes. gigi BK.3.1.8 Pemanfaatan material/bahan-bahan kedokteran gigi BK.3.1.9 Pelaksanaan tindakan kolaboratif
5
5
5
5
5
5
5
5
5
BK.3.1.10 Pengendalian infeksi silang
5
5
5
BK.3.1.11 Teknik komunikasi dan hubungan terapeutik BK.3.1.12 Etika profesi dan hukum kesehatan
5
5
5
5
5
5
BK.3.1.13 Perilaku individu, kelompok dan masyarakat BK.3.1.14 Anatomi fisiologi tubuh BK.3.1.15 Mikrobiologi BK.3.1.16 Histologi BK.3.1.17 Kegawatdaruratan
5
5
4
5 5 5 5
5 5 5 5
4 4 4 5
BK.3.1.18 Pengelolaan dan pengembangan program pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut BK.3.1.19 Sistem Kes. Nasional
5
5
5
5
5
4
BK.3.1.20 Pembiayaan kesehatan
5
5
4
BK.3.1.21 Sistem pemjamninan mutu
5
5
4
MATA KULIAH Instrumentasi dan dental equitment Dental material Penatalaksnaan kuratif terbatas Pengendalian infeksi silang Komunikasi dalam kep. gigi Etika profesi dan hukum kesehatan Psikologi dalam kep. Gigi Biomedik dasar Biomedik dasar Biomedik dasar Kegawatdaruratan dalam pelayanan kes. gigi Manajemen kes. Gigi dan mulut Manajemen kes. Gigi dan mulut Manajemen kes. Gigi dan mulut Manajemen kes. Gigi dan mulut
127
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN
5. Menguasai konsep dan teori pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut (Dental Hygiene Care) sehingga mampu menghasilkan proses pelayanan asuhan kep gigi dan mulut secara holistik terhadap sasaran kelompok rentan penyakit gigi dan mulut serta kelompok berkebutuhan khusus dan usia lanjut
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN KAJIAN K A P
BK.3.1.22 Teknologi Informasi
5
5
4
BK.3.1.23 Profesionalisme
5
5
5
BK.3.1.24 Inovasi dalam pelayanan asuhan kes. Gigi dan mulut BK.3.1.25 Kepemimpinan BK.3.1.26 Entrepreneurship
5
5
5
Teknologi informasi dalam pelayanan kep. gigi Etika profesi dan hukum kesehatan Kewirausahaan
5 5
5 5
5 5
Kewirausahaan Kewirausahaan
BK.3.2.1 Pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut pada kelompok rentan penyakit gigi dan mulut
5
5
5
BK.3.2.2 Pelayana asuhan kep. Gigi dan mulut pada pasien dengan kasus spesialistik
5
5
5
BK.3.2.3 Pelaynan asuhan kep. Gigi dan mulut
5
5
5
BK.3.2.4 Pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut pada pasien usia lanjut
5
5
5
BK.3.2.5 Proses pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut (Dental Hygiene Process of Care)
5
5
5
Pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut (Dentak Hygiene Care/Theory & Practice) Pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut (Dental Hygiene Care/Theory & Practice) Pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut (Dental Hygiene Care/Theory & Practice) Pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut (Dental Hygiene Care/Theory & Practice) Konsep dasar asuhan kep. Gigi dan mulut (Dental Hygiene Theory)
Pada apsien berkebutuhan khusus
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
MATA KULIAH
128
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN
6. Mampu mengambil keputusan yang tepat sesuai dengan rencana pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut serta dapat mendokumentasikan, menyimpan, mengaudit dan mengamankan data hasil pelaksanaan pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
BK.3.2.6 Penyakit jaringan keras dan lunak pada gigi BK.3.2.7 Pencegahan penyakit gigi dan mulut BK.3.2.8 Promosi kesehatan gigi dan mulut
5
5
3
Penyakit gigi dan mulut
5 5
5 5
5 5
BK.3.2.9 Penggunaan dan pemeliharaan alatalat kesehatan gigi
5
5
5
BK.3.2.10 Prinsip-prinsip ilmiah pelaksanaan sterilisasi, desinfeksi, antisepsis dan kontrol infeksi silang BK.3.2.11 Konsep individu, kelompok dan masyarakat BK.3.2.12 Konsep sosial budaya dalam kesehatan gigi dan mulut
5
5
5
Preventive Dentistry Promosi kesehatan gigi dan mulut Instrumentasi dan dental equitment Pengendalian infeksi silang
5
5
3
Psikologi dalam kep. gigi
5
5
3
Sosio budaya dasar
BK.3.3.1 Sistem informasi kesehatan
5
5
4
BK.3.3.2 Teknologi informasi
5
5
4
BK.3.3.3 Kerja tim dan kelompokm kerja
5
5
5
BK.3.3.4 Pencatatan dan pelaporan
5
5
5
BK.3.3.5 Tanggung jawab tanggung gugat
5
5
5
BK.3.3.6 Standar praktik
5
5
5
Teknologi informasi dalam pelayanan kep. Gigi dan mulut Teknologi informasi dalam pelayanan kep. Gigi dan mulut Manajemen kes. Gigi dan mulut Manajemen kes. Gigi dan mulut Etika profesi dan hukum kesehatan Etika profesi dan hukum kesehatan
BAHAN KAJIAN
129
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN KAJIAN K A P
BK.3.3.7 Sistem pendokumentasian
5
5
5
Manajemen kesehatan gigi dan mulut
BK.4.1.1 Keterampilan berkomunikasi pada individu, kelompok, masyarakat dan organisasi BK.4.1.2 Upaya-upaya peningkatan kes. Gigi dan mulut
5
5
5
Komunikasi dalam kep. gigi
5
5
5
BK.4.1.3 Pendidikan dan pelatihan kes. Gigi dan mulut pada individu, kelompok dan masyarakat BK.4.1.4 Pencegahan penyakit gigi dan mulut berdasarkan analisis resiko
5
5
5
Promosi kes. Gigi dan mulut Pendidikan kes. Gigi
5
5
5
BK.4.1.5 Konsep psikososial BK.4.1.6 Sistem Informasi Kesehatan
5 5
5 5
5 4
BK.4.1.7 Aplikasi komputer
5
5
4
BK.4.1.8 Mikroteaching BK.4.1.9 Media Komunikasi BK.4.1.10 Etika profesi dan hukum kesehatan
5 5 5
5 5 5
5 5 5
BK.4.2.1 Konsep teoritis determinan penyakit gigi dan mulut BK.4.2.2 Konsep teoritis teknologi informasi
5
5
4
Epidemiologi dental
5
5
4
Teknologi informasi dalam pelayanan kep.
MATA KULIAH
IV 7. Mampu memberikan pendidikan/ promosi kesehatan dan melatih keterampilan individu, kelompok dan masyarakat dalam pelihara diri kes. Gigi dan mulut dengan memanfaatkan media serta teknologi yang sesuai dengan kebutuhan termasuk metode, program dan aplikasi analisis risiko penyakit gigi dan mulut
8. Menguasai konsep dan teori promosi kesehatan kepada individu, kelompok berkebutuhan khusus dan masyarakat
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
Preventive Dentistry / Analisisa Resiko Karies Sosio budaya dasar Teknologi informasi dalam pelayanan kep. Gigi dan mulut Teknologi informasi dalam pelayanan kep. Gigi dan mulut Pendidikan Kes. Gigi Pendidikan Kes. Gigi Etika profesi dan hukum kesehatan
130
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN serta penggunaan media dan teknologi termasuk konsep teoritis pemanfaatan metode, program dan aplikasi resiko penyakit gigi dan mulutdibidang kep. Gigi sehingga dapat membantu individu, kelompok dan masyarakat dalam memelihara kesehatannya secara mandiri
9. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan hasil analisa situasi dalam memilih metode/media promosi kesehatan dan teknologi / program aplikasi resiko penyakit gigi dan mulut yang tepat dalam memberikan pendidikan kesehatan pada individu, kelompok dan masyarakat
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
BK.4.2.3 Konsep teoritis pencegahan penyakit gigi dan mulut berdasarkan analisis resiko BK.4.2.4 Konsep promosi kesehatan
5
5
5
Gigi dan mulut Preventive Dentistry / Analisa Risiko Karies
5
5
5
BK.4.2.5 Konsep pendidikan dan pelatihan
5
5
5
Promosi kes. Gigi dan mulut Pendidikan kes. gigi
BK.4.2.6 Konsep penggunaan dan pengembangan media komunikasi dalam kep. gigi BK.4.2.7 Konsep dan teori komunikasi pada individu, kelompok dan masyarakat dalam kep. gigi
5
5
5
Pendidikan kes. Gigi
5
5
5
Komunikasi dalam kep. gigi
BK.4.3.1 Sistem informasi kesehatan
5
5
4
BK.4.3.2 Teknologi informasi
5
5
4
BK.4.3.3 Kerja tim dan kelompok kerja
5
5
5
BK.4.3.4 Pencatatan dan pelaporan
5
5
5
BK.4.3.5 Tanggung jawab tanggumng gugat
5
5
5
Teknologi informasi dalam pelayanan kep. Gigi dan mulut Teknologi informasi dalam pelayanan kep. Gigi dan mulut Manajemen kesehatan gigi dan mulut Manajemen kesehatan gigi dan mulut Etika profesi dan hukum kesehatan
BAHAN KAJIAN
131
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
BK.5.1.1 Pemantauan dan pengendalian faktorfaktor resiko kesehatan gigi dan mulut masyarakat BK.5.1.2 Prinsip-prinsip penelitian BK.5.1.3 Statistika kesehatan BK.5.1.4 Kesehatan masyarakat
5
5
5
Epidemiologi Dental
5 5 5
5 5 5
4 4 5
BK.5.1.5 Psikologi
5
5
4
Metodelogi penelitian Bio Statistik Ilmu Kesehatan Masyarakat Sosiologi Kesehatan
BK.5.2.1 BK.5.2.2 BK.5.2.3 BK.5.2.4
Teknik penyusunan laporan Prinsip-prinsip penelitian Statistika kesehatan Pemantauan dan pengendalian faktorfaktor resiko kesehatan gigi dan mulut masyarakat BK.5.2.5 Manajemen data BK.5.2.6 Sistem informasi kesehatan
5 5 5 5
5 5 5 5
4 4 4 5
Bahasa Indonesia Metodelogi penelitian Bio Statistik Epidemiologi Dental
5 5
5 5
4 4
Manajemen data Teknologi informasi dalam pelayanan kep. Gigi dan mulut
BK.5.3.1 Manfaat informasi dalam pengambilan keputusan kesehatan
5
5
4
5
5
4
5
5
5
Teknologi informasi dalam pelayanan kep. Gigi dan mulut Teknologi informasi dalam pelayanan kep. Gigi dan mulut Manajemen kes. Gigi dan mulut
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
10. Mampu melakukan kajian ilmiah dalam rangka penelitian terapan dengan mem perhatikan situasi lingkungan termasuk sosial budaya untuk menyusun perencanaan strategis pengembangan pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut
V
11. Menguasai konsep dan teori bidang metodelogi penelitian, statistik dan metode analisis data dalam rangka menunjang penelitian terapan sehingga dapat memberikan alternatif penyelesaian masalah dalam pelaksanaan pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut
12. Mampu mengambil keputusan secara ilmiah dan tepat berdasarkan data dan informasi yang didapatkan sehingga BK.5.3.2 Teknologi informasi dapat memberikan alternatif pemecahan masalah pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut BK.5.3.3 Kerja tim dan kelompok kerja
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
132
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN KAJIAN K A P
BK.5.3.4 Pencatatan dan peloporan
5
5
5
BK.5.3.5 Tanggung jawab tanggung gugat
5
5
5
BK.5.3.6 Stabdar praktik
5
5
5
13. Mampu memberikan pelayanan konsultasi kesehatan gigi dan mulut pada individu dengan menggunakan berbagai metode dalam rangka mengatasi permasalahan kesehatan gigi dan mulut yang dialaminya
BK.6.1.1 Teknik komunikasi dan hubungan terapeutik
5
5
5
BK.6.1.2 Nutrisi pada kes. Gigi dan mulut
5
5
4
BK.6.1.3 Pendidikan kes. Gigi dan mulut BK.6.1.4 Konsep psikososial BK.6.1.5 Penatalaksanaan bimbingan dan konseling dalam keperawatan gigi
5 5 5
5 5 5
5 4 5
Komunikasi dalam kep. Gigi Ilmu kesehatan masyarakat Pendidikan kes. Gigi Sosiologi kesehatan Bimbingan dan konseling
14. Menguasai konsep dan teori konseling, teori kep. Gigi dan mulut, dan teori kedokteran gigi dasar serta mampu menerapkan pada proses konsultasi kesehatan gigi dan mulut untuk dapat menyelesaikan permasalahannya
BK.6.2.1 Konsep bimbingan dan konseling BK.6.2.2 Pendidikan kes. Gigi dan mulut BK.6.2.3 Konsep dinamika sosial dalam kesehatan BK.6.2.4 Nutrisi pada kes. Gigi dan mulut
5 5 5
5 5 5
5 5 5
Bimbingan dan konseling Pendidikan kes. Gigi Sosiologi kesehatan
5
5
4
BK.6.2.5 Konsep dan teori komunikasi pada individu, kelompok dan masyarakat dalam kep. Gigi
5
5
5
Ilmu kesehatan masyarakat Komunikasi dalam kep. Gigi
BK.6.3.1 Teknik komunikasi dan hubunagn terapeutik
5
5
5
BK.6.3.2 Nutrisi pada kes. Gigi dan mulut
5
5
4
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN
MATA KULIAH Manajemen kes. Gigi dan mulut Etika profesi dan hukum kesehatan Etika profesi dan hukum kesehatan
VI
15. Mampu memberikan petunjuk dan alternatif penyelesaian masalah secara mandiri kepada individu, kelompok dan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
Komunikasi dalam kep. Gigi Ilmu kes. Masyarakat
133
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN masyarakat dalam kerangka pelayanan asuhan kep. Gigi dan mulut
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
BK.6.3.3 Pendidikan kes. Gigi dan mulut
5
5
5
Pendidikan kes. Gigi
BK.6.3.4 Konsep dinamika sosial dalam kesehatan BK.6.3.5 Konsep sosial budaya dalam kesehatan gigi dan mulut BK.6.3.6 Sistem informasi kesehatan
5
5
5
Sosiologi kesehatan
5
5
5
Sosio budaya dasar
5
5
4
BK.6.3.7 Teknologi informasi
5
5
4
BK.6.3.8 Kerja tim dan kelompok kerja
5
5
5
BK.6.3.9 Pencatatan dan pelaporan
5
5
5
BK.6.3.10 Tanggung jawab tanggung gugat
5
5
5
Teknologi informasi dalam pelayanan kep. Gigi dan mulut Teknologi informasi dalam pelayanan kep. Gigi dan mulut Manajemen kes. Gigi dan mulut Manajemen kes. Gigi dan mulut Etika profesi dan hukum kesehatan
134
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
Daftar Mata Kuliah dan Bahan Kajian No 1
Mata Kuliah Pendidikan Agama
2
Pendidikan Kewarganegaraan
3
Bahasa Indonesia
4
Anatomi Kepala dan Leher
5
Dental Anatomi dan Histologi
6
Sosio Budaya Dasar
7
Manajemen Kesehatan Gigi dan Mulut
8
Konsep Dasar Asuhan Keperawatan Gigi dan Mulut (Dental Hygiene Theory)
9
Bio Statistik
10
Biomedik Dasar (Anfisman, Histologi)
11
Bimbingan dan Konseling
12
Epidemiologi Dental
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
Bahan Kajian BK.1.1.1 BK.1.1.2 BK.1.1.3 BK.1.2.1 BK.1.2.2 BK.1.3.1 BK.1.3.2 BK.1.3.5 BK.1.3.6 BK.2.1.1 1 BK.2.1.1 2 BK.1.4.1 BK.1.5.1 BK.1.5.2 BK.1.5.3 BK.1.5.4 BK.2.3.1 BK.2.3.2 BK.3.1.1 8 BK.3.1.1 9 BK.3.1.2 0 BK.3.1.2 1 BK.3.3.3 BK.3.3.4 BK.3.1.3 BK.3.1.2 BK.5.1.3 BK.5.2.3 BK.5.1.3 BK.2.2.1 BK.2.2.2 BK.3.1.1 4 BK.6.1.5 BK.6.2.1 BK.4.2.1 BK.5.2.4 BK.5.1.1
BK.1.1.4 BK.1.2.1 BK.1.3.3 BK.1.3.4 BK.1.6.2 BK.1.3.7 BK.5.2.1
Bobot SKS 3
3
3 2 3
BK.1.5.5 BK.1.7.2 BK.4.1.5 BK.3.2.12 BK.6.3.5 BK.3.3.7 BK.4.3.3 BK.4.3.4 BK.5.3.4 BK.5.3.5 BK.6.3.8 BK.6.3.9
3
6
4 BK.5.2.3 2 BK.3.1.15 BK.3.1.16
3
3
2
135
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT No
13
Mata Kuliah
Dental Material
14
Instrumentasi dan Dental Equipment
15
Metodelogi Penelitian
16
Pengendalian infeksi Silang
17
Patologi Rongga Mulut
18
Psikologi Dental
19
Sosiologi Kesehatan
20
Kegawatdaruratan dalam pelayanan kesehatan gigi
21
Pelayanan Asuhan Keperawatan Gigi dan Mulut (Dental Hygiene Care / Theory & Practice)
22
Penatalaksanaan kuratif terbatas
23
Preventive Dentistry / Analisa Risiko
24
Pendidikan Kesehatan Gigi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
Bahan Kajian BK.2.1.1 5 BK.2.2.3 BK.3.1.8 BK.2.1.1 3 BK.2.2.1 0 BK.5.1.2 BK.5.2.2 BK.2.1.1 4 BK.2.2.1 2 BK.3.1.1 BK.2.2.4 BK.3.1.4 BK.3.2.6 BK.3.1.1 3 BK.3.2.1 1 BK.5.1.5 BK.6.1.4 BK.6.2.3 BK.2.1.9 BK.2.2.8 BK.3.1.3 BK.3.2.1 BK.3.2.2 BK.3.2.3 BK.3.2.4 BK.2.1.4 BK.2.1.5 BK.2.1.6 BK.2.1.7 BK.2.1.8 BK.2.1.9 BK.2.1.1 BK.3.1.5 BK.3.2.7 BK.4.1.4 BK.4.1.3 BK.4.1.8 BK.4.1.9 BK.4.2.6
Bobot SKS 2
BK.2.2.11 BK.3.1.7 BK.3.2.9
3
3 BK.3.2.10 3
2
2 BK.6.3.4 1 2 BK.3.2.5 10
BK.2.2.6 BK.2.2.7 BK.2.2.8 BK.2.2.9 BK.3.1.9 BK.3.1.17
9
BK.4.2.3 7 BK.6.1.3 BK.6.2.2 BK.6.3.3
6
136
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT No
Mata Kuliah
25
Promosi Kesehatan
26
Restorasi Gigi (Konservasi gigi)
27
Etika profesi da hukum kesehatan
28
Ilmu Kesehatan Masyarakat
29
Komunikasi dalam keperawatan gigi
30
Kewirausahaan
31
Manajemen data
32
33
Teknologi informasi dalam mpelayanan kep. Gigi dan mulut
Praktik Kerja Lapangan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
Bahan Kajian BK.3.1.6 BK.3.2.8 BK.4.1.2 BK.2.1.1 BK.2.1.2 BK.2.2.1 4 BK.2.3.3 BK.2.3.4 BK.3.1.1 2 BK.3.1.2 3 BK.4.1.1 0 BK.5.1.4 BK.6.1.2 BK.6.2.4 BK.2.1.1 6 BK.2.2.1 3 BK.3.1.1 1 BK.4.1.1 BK.1.8.1 BK.1.8.2 BK.1.8.3 BK.5.2.5 BK.2.3.5 BK.2.3.6 BK.3.1.2 2 BK.4.1.6 BK.4.1.7 BK.4.2.2. BK.3.3.1 BK.3.3.2 BK.3.1.3 BK.3.2.1 BK.3.2.2 BK.3.2.3 BK.3.2.4 BK.3.1.5 BK.3.2.7 BK.4.1.4 BK.3.1.6 BK.3.2.8
Bobot SKS
BK.4.2.4 2 BK.2.1.3 BK.2.2.5 BK.3.3.5 BK.3.3.6 BK.4.3.5 BK.5.3.6 BK.6.3.10
4
2
BK.6.3.2 2 BK.4.2.7 BK.6.1.1 BK.6.2.5 BK.6.3.1
BK.3.1.24 BK.3.1.25 BK.3.1.26
3
2 2
BK.2.1.16 BK.2.2.13 BK.3.1.11 BK.4.1.1 BK.4.2.7 BK.6.1.1 BK.6.2.5 BK.6.3.1 BK.2.1.16 BK.2.2.13 BK.3.1.11 BK.4.1.1 BK.4.2.7 BK.6.1.1 BK.6.2.5 BK.6.3.1
4
4
137
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT No
34
Mata Kuliah
Bobot SKS
Bahan Kajian BK.4.1.2 BK.1.3.5 BK.1.3.6 BK.5.1.2 BK.5.2.2 BK.5.2.5
Skripsi
BK.1.3.7 BK.5.2.1 BK.4.2.1 BK.5.2.4 BK.5.1.1
JUMLAH SKS
E.
4
115
STRUKTUR PROGRAM Kurikulum pendidkan tinggi sebagai dasar penyelenggaraan program studi terdiri atas kurikulum inti dan kurikulum institusional. Beban studi Diploma IV Keperawatan Gigi adalah berkisar antara 144 – 160 SKS, dengan kurikulum inti adalah 115 SKS (72,0% dari 160 SKS), yang terdiri dari : 1. Mata kuliah teori : 56 SKS (49,0%) 2. Mata kuliah praktik : 59 SKS (51,0%) Setiap institusi pendidikan diharuskan untuk mengembangan serta menetapkan kurikulum institusional antara 29 – 45 SKS sehingga terpenuhi jumlah Satuan Keredit Semester (SKS) untuk jenjang pendidikan Diploma IV (144 – 160 SKS). Kurikulum institusi dikembangkan sesuai dengan kebtuhan masing-masing institusi pendidikan yang juga bisa menjadi ciri khas dari institusi tersebut. Dalam struktur program Pendidikan Diploma IV Keperawatan Gigi, dari beban studi kurikulum inti sebanyak 115 SKS, maka beban waktu pembelajaran adalah 3136 jam. Beban waktu diperoleh dari besaran beban studi (SKS) dikalikan waktu menurut metode pembelajaran (1 jam untuk teori, 2 jam untuk praktik, dan 4 jam untuk klinik/lapangan) dan jumlah tatap muka efektif dalam 1 semester (14 kali). Rincian kurikulum ini Program Pendidikan Diploma IV Keperawatan Gigi : 1. Berdasarkan metode pembelajaran, beban studi dan beban waktu Metode Pembelajaran Teori Praktik Lapangan Total
Beban Studi SKS % 56 48,7 59 51,3 115 100,0
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
Beban Waktu Jam % 784 25,0 2352 75,0 3136 100,0 138
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT 2. Berdasarkan tahapan semester dan metode pembelajaran
Semester I II III IV V VI VII VIII Jumlah
Teori 13 12 10 8 5 6 2 0 56
Praktik 6 5 6 7 3 6 1 0 34
Beban Studi Klinik Lapangan 0 0 0 0 0 0 2 0 7 0 0 3 2 3 0 8 11 14
Jumlah 19 17 16 17 15 15 8 8 115
F. DISTRIBUSI MATA KULIAH Semester I Beban SKS T P K/L
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4
HT.A.01 HT.A.02 HT.A.03 HT.A.04
3 2 3 3
3 1 2 3
1 1 -
-
5
HT.A.05
3
2
1
-
6
HT.A.06
2
1
1
-
7
HT.A.07
Pendidikan Agama Anatomi Kepala dan Leher Dental Anatomi dan Histologi Sosio Budaya Dasar Manajemen Kes. Gigi dan Mulut I (Dasar Manajemen, SKN) Konsep Dasar Asuhan Kep. Gigi dan Mulut I Biomedik Dasar (Anfisman, Mikrobiologi) Jumlah
3
2
1
-
19
14
5
-
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
139
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT Semester II Beban SKS T P K/L
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4
HT.A.08 HT.A.09 HT.A.10 HT.A.11
2 3 3 2
1 3 1 2
1 2 -
-
5
HT.A.12
2
1
1
-
6 7 8
HT.A.13 HT.A.14 HT.A.15
Preventive Dentistry Pendidikan Kewarganegaraan Instrumentasi dan dental equitment Ilmu Kesehatan Masyarakat Konsep dasar asuhan Kep. Gigi dan mulut (Dental hygiene Theory) II Pengendalian infeksi silang I Sosiologi kesehatan Psikologi dalam Kep. Gigi Jumlah
2 1 2 17
1 1 2 12
1 5
-
Semester III No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4 5 6 7 8
HT.A.16 HT.A.17 HT.A.18 HT.A.19 HT.A.20 HT.A.21 HT.A.22 HT.A.23
Manajemen Kes. Gigi dan Mulut Preventive Dentistry II Patologi rongga mulut I Pendidikan kesehatan gigi I Konservasi gigi I Dental material Penatalaksanaan kuratif terbatas I Promosi Kesehatan Jumlah
1 3 2 2 2 2 2 2 16
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4 5 6 7
HT.A.24 HT.A.25 HT.A.26 HT.A.27 HT.A.28 HT.A.29 HT.A.30
Beban SKS T P K/L 1 1 1 1 2 1 2 1 10
2 1 1 1 1 6
-
Semester IV
Epidemiologi dental Restorasi gigi (konservasi gigi) II Komunikasi dalam Kep. Gigi Pendidikan Kes. Gigi II Etika profesi dan hokum kesehatan Penatalaksanaan kuratif terbatas II Preventive Dentistry III
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
2 2 2 3 2 2 2
T 2 1 1 2 1 -
Beban SKS P K/L 2 1 2 1 -
2
140
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT 8
HT.A.31
Kegawatdaruratan dalam pelayanan kes. gigi Jumlah
2
1
1
-
17
8
7
2
Semester V Beban SKS T P K/L
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1
HT.A.32
2
2
-
-
2
HT.A.33
3
1
2
-
3
HT.A.34
2
-
-
2
4 5 6 7
HT.A.35 HT.A.36 HT.A.37 HT.A.38
1 1 1 3
1
-
1 1 1 2
8
HT.A.39
Biostatistik Teknologi informasi dalam pelayanan Kep. Gigi dan mulut Pelayanan asuhan Kep. Gigi dan mulut (dental hygiene care / Theory & Practice) individu Pendidikan Kes. Gigi III Komunikasi dalam Kep. Gigi II Pengendalian infeksi silang II Penatalaksanaan kuratif terbatas III Manajemen Kes. Gigi dan Mulut III (system penjaminan mutu) Jumlah
2
1
1
-
15
5
3
7
Semester VI Beban SKS T P K/L
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4
HT.A.40 HT.A.41 HT.A.42 HT.A.43
Metodelogi penelitian Manajemen data Bahasa Indonesia Bimbingan dan konseling Pelayanan asuhan Kep. Gigi dan mulut (dental hygiene care / theory & practice) pada masyarakat Jumlah
3 2 3 3
2 2 1
4
1
15
6
5 HT.A.44
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
1 2 1 2
3
6
3
141
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT Semester VII No
KODE MK
1
HT.A.45
2 3
HT.A.46 HT.A.47
∑ SKS
MATA KULIAH Pelayanan asuhan Kep. Gigi dan mulut (dental hygiene care / theory & practice) pada kelompok berkebutuhan khusus Kewirausahaan Penatalaksanaan kuratif terbatas IV Jumlah
Beban SKS T P K/L
4
1
-
3
2 2 8
1 2
1 1
2 5
Semester VIII No
KODE MK
1 2
HT.A.48 HT.A.49
∑ SKS
MATA KULIAH Praktik kerja lapangan SKRIPSI Jumlah
TOTAL SKS
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Keperawatan Gigi
Beban SKS T P K/L
4 4 8
-
-
4 4 8
115
56
34
25
142
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
D-IV KESEHATAN LINGKUNGAN (SK No. HK. 02.03/I/IV/2/ 07202.1 /2013, Tanggal 19 Agustus 2013)
A. Visi Program Studi D-IV Kesehatan Lingkungan Visi Program Studi (Prodi) D-IV Kesehatan Lingkungan adalah menghasilkan Sarjana Terapan Kesehatan Lingkungan yang professional dan unggul.
B. Misi Program Studi D-IV Kesehatan Lingkungan Misi Program studi D-IV Kesehatan Lingkungan adalah: 9. 10. 11. 12. 13.
Menyelenggarakan pendidikan Diploma IV Kesehatan Lingkungan yang berorientasi pada kebutuhan lapangan kerja Membangun budaya penelitian kesehatan yang berorientasi pada masalah kesehatan lingkungan Menyelenggarakan pengabdian masyarakat dalam bidang kesehatan lingkungan Mengembangkan tenaga pendidikan dan kependidikan untuk peningkatan kualitas pembelajaran Mengembangkan sarana dan prasarana penunjang pendidikan menjalin kemitraan dengan user dan stakeholder dalam rangka pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi
C. Tujuan Program Studi D-IV Kesehatan Lingkungan Tujuan program studi D-IV Kesehatan Lingkungan adalah untuk menghasilkan tenaga yang professional dan unggul di bidang kesehatan lingkungan (Sarjana Terapan) yang berjiwa Pancasila, memiliki integritas, keperibadian yang tinggi, serta mempunyai kualitas untuk melakukan profesi di bidang kesehatan lingkungan dalam suatu system pelayanan kesehatan masyarakat dan klinik.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
143
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT Sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 8 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), sesuai dengan idiologi Negara dan budaya bangsa Indonesia, maka implementasi system pendidikan nasional dan system pelatihan kerja yang dilakukan di Indonesia pada setiap level kualifikasi mencakup proses yang menumbuhkembangkan afeksi sebagai berikut : 11. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa 12. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik didalam menyelesaikan tugasnya 13. Berperan sebagai warga Negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung perdamaian dunia 14. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan social dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya 15. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan orisinal orang lain 16. Menjungjung tinggi penegakan hokum serta memiliki semangat untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas. Setiap lulusan dari Pendidikan Diploma IV Kesehatan Lingkungan dikualifikasikan dalam kelompok jabatan teknisi atau analis (level 6) yang mempunyai kualifikasi sebagai berikut : 1. Mampu mengaplikasikan bidang keahlian dan memanfaatkan IPTEK pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi 2. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah procedural 3. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternative solusi secara mandiri dan kelompok 4. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
144
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT D. Profil Luusan, Capaian Pembelajaran, Bahan Kajian dan Kedalam (KAP) Program Studi Diploma IV Kesehatan Lingkungan
NO
PROFIL
1
Profil umum (Sikap dan Tata Nilai)
CAPAIAN PEMBELAJARAN Menjadi Teknisi Sanitarian Utama yang mampu menjadi manajer, promotor, konselor, inspektor penyidikan, dan asisten peneliti, dengan dasar: 1.1 Ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa
1.2 Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
BK.1.1.01 Konsep manusia dalam agama BK.1.1.02 Konsep agama BK.1.1.03 Dasar-dasar dan pokok-pokok ajaran agama BK.1.1.04 Tauhid BK.1.1.05 Akhlak mulya BK.1.1.06 Agama dan kesehatan lingkungan BK.1.1.07 Konsep pernikahan BK.1.1.08 Rukun iman BK.1.1.09 Karakteristik ajaran agama
2 2
2 2
3 3
2
2
3
2 3 2 3 2 3
2 2 2 2 2 2
3 3 3 3 3 3
BK.1.2.01 Kebutuhan pokok dan tujuan utama hidup manusia BK.1.2.02 Pengertian dan ruang lingkup prilaku BK.1.2.03 Kepribadian BK.1.2.04 Hak dan kewajiban manusia BK.1.2.05 Moralitas BK.1.2.06 Norma dan moralitas
3
2
3
3
2
3
4 3 4 2
2 2 3 2
3 3 3 2
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
MATA KULIAH
Pendidikan Agama
Etika profesi sanitarian
145
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1.3 Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung perdamaian dunia
1.4 Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya
1.5 Menghargai keanekaragam an budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan orisinal orang lain
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
BK.1.3.01 Identitas nasional
3
2
3
BK.1.3.02 Negara dan institusi BK.1.3.03 Hubungan negara dan hak asasi manusia BK.1.3.04 Demokrasi Indonesia BK.1.3.05 Negara hukum dan hak asasi manusia BK.1.3.06 Wawasan Nusantara sebagai Geo-politik Indonesia BK.1.3.07 Ketahanan Nasional Indonesia BK.1.3.08 Integrasi Nasional BK.1.4.01 Pancasila dalam kajian sejarah bangsa Indonesia BK.1.4.02 Pancasila sebagai dasar negara BK.1.4.03 Pancasila sebagai ideologi negara BK.1.4.04 Pancasila sebagai sistem filsafat BK.1.4.05 Pancasila sebagai sistem etika BK.1.4.06 Pancasila sebaga dasar nilai pengembangan ilmu
3
2
3
2
2
2
3
2
3
3
2
3
2
2
2
2 2
2 2
2 2
2
2
2
2 3 3 3
2 2 2 2
2 3 3 3
3
2
3
BK.1.5.01 BK.1.5.02 BK.1.5.03 BK.1.5.04
3 2 3
2 2 3
3 2 3
3
2
3
3
2
3
Konsep bahasa dan fungsi bahasa Ragam dan laras bahasa Penulisan ejaan dan tanda baca Kalimat dan kalimat efektif dalam penulisan
BK.1.5.05 Paragraf atau alinea dalam teks
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
MATA KULIAH
Kewarganegaraan
Pendidikan Pancasila
Bahasa Indonesia
146
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
BK.1.5.06 Jenis tulisan
3
2
3
BK.1.5.07 Ringkasan dan abstrak BK.1.5.08 Kutipan dan sistem rujukan
3
2
3
3
2
3
3
2
3
2
2
2
3
2
3
3
2
3
3 3
2 2
2 3
3
2
3
2 2 3
2 2 3
2 2 3
3
2
3
3
2
3
BK.1.5.09 Topik, tujuan, tesis, dan kerangka karangan BK.1.5.10 Sintesis BK.1.5.11 Simple presen tense, noun, and pronoun BK.1.5.12 Past tense, simple, and progresive tense BK.1.5.13 Reguler and irregular verbs BK.1.5.14 Future tense BK.1.5.15 Perpect tence, present perpect tense perpect progressive tense, and past perpect tense BK.1.5.16 Models and comparison BK.1.5.17 Grammar review BK.1.5.18 Vocabulary review BK.1.5.19 Reading, writing, listening and speaking 1.6 Menjungjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk mendahulukan
BK.1.6.01 Peraturan perudang-undangan kesehatan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
MATA KULIAH
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Dasar-dasar kesehatan lingkungan; Penyehatan makanan Minuman-A; Penyehatan Air-
147
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN kpentingan bangsa serta masyarakat luas
BAHAN KAJIAN
BK.1.6.02 Peraturan perundang-undangan lingkungan
3
2
3
BK.1.6.03 Peraturan perundang-undangan kesehatan lingkungan
3
2
3
BK.1.6.04 Pelaksanaan peraturan perundang-undangan kesehatan
2
2
3
BK.1.6.05 Pelaksanaan peraturan perundang-undangan lingkungan
2
2
3
BK.1.6.06 Pelaksanaan peraturan perundang-undangan kesehatan lingkungan
2
2
3
4
3
4
3
2
3
3
2
3
BK.1.6.07 Penyusunan perundangan kesehat-an lingkungan 1.7 Mampu meninternalisasi nilai dan norma nilai
KEDALAMA N KAJIAN K A P
BK.1.7.01 Konsep kesehatan lingkungan sebagai suatu profesi BK.1.7.02 Etika profesi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
MATA KULIAH A; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Penyehatan tanah dan pengelolaan sampah-B; Sanitasi tempat umum dan pariwisata; Pengelolaan limbah cair-A; Penyehatan udara; Penyehatan makanan minuman-B; Penyehatan air-B; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-B; Pengelolaan Limbah cair-B; Penyehatan udara-B; Sanitasi pemukiman; Analisis dampak Kes.Lingkungan ; Klinik Sanitasi; Sanitasi industri dan Kes Kerja; Administrasi dan Manajemen Kesling; Penyidikan lingkungan; Skripsi. Dasar-dasar kesehatan lingkungan Etika Profesi Sanitarian
148
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN akademik yang benar terkait dengan kejujuran, etika profesi, atribusi, hak cipta, kerahasiaan dan kepemilikan data 1.8 Mampu menghinternalisasi semangat kewirausahaan
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
BK.1.7.03 Profesi kesehatan lingkungan
3
2
3
BK.1.7.04 Prosfek kesehatan lingkungan di Indonesia
3
2
3
2
2
2
2 2 2 3 3 3
2 2 2 3 3 3
2 2 2 3 3 3
3
3
3
BK.1.8.01 Membangun mimpi dan mengajar cita-cita BK.1.8.02 Memotivasi diri sendiri BK.1.8.03 Menjalankan usaha BK.1.8.04 Ketegasan dalam aspek produksi BK.1.8.05 Komunikasi BK.1.8.06 Kepemimpinan BK.1.8.07 Motivasi BK.1.8.08 Mengembangkan inovasi dan menciptakan produk dan layanan yang unggul BK.1.8.09 Menetapkan inovasi dan menciptakan produk layanan yang unggul BK.1.8.10 Menjual produk kepada konsumen retail BK.1.8.11 Menjual produk kepada konsumen korporasi BK.1.8.12 Manajemen keuangan pribadi BK.1.8.13 Manajemen keuangan usaha BK.1.8.14 Mengevaluasi dan mengendalikan usaha BK.1.8.15 Aspek organisasi dan manajemen bisnis
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
MATA KULIAH
Kewirausahaan 2
3
3
2
2
2
2
2
2
3 3
3 3
3 3
3
3
3
3
3
3
149
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
2
Manajer Kesehatan Lingkungan
CAPAIAN PEMBELAJARAN 2.1 Mampu mengaplikasikan prosedur dan ilmu kesehatan lingkungan dan memanfaatkan IPTEK kesehatan lingkungan dalam menyelesaikan masalah kesehatan lingkungan
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
BK.2.1.01 Limbah cair
3
2
3
BK.2.1.02 Limbah padat
3
2
3
BK.2.1.03 Limbah gas
3
2
3
BK.2.1.04 Sampah yang tidak diproses
3
2
3
BK.2.1.05 Binatang pembawa penyakit
3
2
3
BK.2.1.06 Zat kimia yang berbahaya
2
2
3
BK.2.1.07 Kebisingan yang melebihi NAB
2
2
3
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
MATA KULIAH Dasar Teknik; Pemberdayaan Masyarakat; Skripsi. Dasar Teknik; Penyehatan Tanah dan Pengelolaan Sampah-A; Pemberdayaan Masyarakat; Skripsi. Dasar Teknik; Pemberdayaan Masyarakat; Penyehatan udara; Skripsi. Dasar Teknik; Penyehatan Tanah dan Pengelolaan Sampah-A; Pemberdayaan Masyarakat; Skripsi. Dasar Teknik; Entomologi; Pemberdayaan Masyarakat; Penyehatan makanan Minuman-A; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Skripsi. Penyehatan makanan Minuman-A; Penyehatan AirA; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Penyehatan udara; Sanitasi industri dan Kes Kerja; Skripsi. K3; Sanitasi industri dan Kes Kerja; Skripsi.
150
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
BK.2.1.08 Radiasi pengion dan non pengion
2
2
3
BK.2.1.09 Air yang tercemar
4
3
4
BK.2.1.10 Udara yang tercemar
4
3
4
BK.2.1.11 Makanan yang terkontaminasi
4
3
4
BK.2.1.12 Lingkungan pemukiman
4
3
4
BK.2.1.13 Lingkungan tempat kerja
4
3
4
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
MATA KULIAH Penyehatan udara; Sanitasi industri dan Kes Kerja; Skripsi. Dasar Teknik; Pemberdayaan Masyarakat; Penyehatan AirA; Penyehatan udara; Skripsi. Pemberdayaan Masyarakat; Penyehatan udara; Skripsi. Pemberdayaan Masyarakat; Penyehatan makanan Minuman-A; Skripsi. Penyehatan Tanah dan Pengelolaan Sampah-A; Pemberdayaan Masyarakat; Penyehatan makanan Minuman-A; Penyehatan AirA; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Penyehatan udara; Sanitasi pemukiman; Penyehatan Tanah dan Pengelolaan Sampah-A; K3; Pemberdayaan Masyarakat; Penyehatan makanan Minuman-A; Penyehatan AirA; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Penyehatan udara; Sanitasi
151
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
BK.2.1.14 Lingkungan tempat rekreasi
4
3
4
BK.2.1.15 Lingkungan tempat umum
4
3
4
BK.2.1.16 Lingkungan fasilitas umum
4
3
4
BK.2.1.17 Analisis resiko kesling (ARKL) 4
3
4
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
MATA KULIAH industri dan Kes Kerja; Penyehatan Tanah dan Pengelolaan Sampah-A; Pemberdayaan Masyarakat; Penyehatan makanan Minuman-A; Penyehatan AirA; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Sanitasi tempat umum dan pariwisata; Penyehatan udara; Penyehatan Tanah dan Pengelolaan Sampah-A; Pemberdayaan Masyarakat; Penyehatan Air-A; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Sanitasi tempat umum dan pariwisata; Penyehatan udara; Penyehatan Tanah dan Pengelolaan Sampah-A; Pemberdayaan Masyarakat; Penyehatan Air-A; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Sanitasi tempat umum dan pariwisata; Penyehatan udara; Dasar Kes. Lingkungan; Epidemiologi Kesling;
152
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
BK.2.1.18 Analisis dampak kesling (ADKL)
4
3
4
BK.2.1.19 Rencana pengelolaan lingkungan
4
3
4
BK.2.1.20 Rencana pemantauan lingkungan
5
4
5
BK.2.1.21 Upaya pengelolaan lingkungan
5
4
5
BK.2.1.22 Upaya pemantauan lingkungan
4
4
5
BK.2.1.23 Tindakan sanitasi kapal
4
4
4
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
MATA KULIAH Penyehatan makanan Minuman-A; Analisis dampak Kes.Lingkungan Dasar Kes. Lingkungan; Epidemiologi Kesling; Penyehatan makanan Minuman-A; Analisis dampak Kes.Lingkungan Dasar Kes. Lingkungan; Epidemiologi Kesling; Analisis dampak Kes.Lingkungan Dasar Kes. Lingkungan; Epidemiologi Kesling; Analisis dampak Kes.Lingkungan Dasar Kes. Lingkungan; Epidemiologi Kesling; Analisis dampak Kes.Lingkungan Dasar Kes. Lingkungan; Epidemiologi Kesling; Penyehatan Tanah dan Pengelolaan Sampah-A Penyehatan Tanah dan Pengelolaan Sampah-A; Penyehatan Air-A; Pengendalian vektor dan
153
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
2.2 Mampu mengelola (mendokumentasikan, menyim pan, mengaudit, dan mengamankan) data riset
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
BK.2.1.24 Tindakan sanitasi pesawat
4
4
4
BK.2.1.25 Penyelenggaraan klinik sanitasi
4
4
5
BK.2.1.26 Penyelenggaraan STMB
4
4
5
BK.2.2.01 Manajemen data BK.2.2.02 Pengolahan data BK.2.2.03 Pengamanan data BK.2.2.04 Hak atas kekayaan intelektual
3 3 3 3
3 3 3 3
4 4 4 4
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
MATA KULIAH binatang pengganggu-A; Sanitasi tempat umum dan pariwisata; Penyehatan udara; Penyehatan Tanah dan Pengelolaan Sampah-A; Pemberdayaan Masyarakat; Penyehatan Air-A; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Sanitasi tempat umum dan pariwisata; Penyehatan udara; Pemberdayaan Masyarakat; Penyehatan makanan Minuman-A; Penyehatan AirA; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Penyehatan udara; Penyehatan makanan Minuman-A; Penyehatan AirA; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Penyehatan udara; Sanitasi pemukiman; Statistik Kesehatan; Metodelogi Penelitian; Kuliah kerja Nyata; Skripsi.
154
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
untuk keperluan otentikasi, originalitas dan studi BK.2.2.05 Reproduksi hasil riset pengulangan (reproduk – sibility) 2.3 Menguasai konsep prosedural, teori dan memanfaatkan IPTEK kesehatan lingkungan dalam menyelesaikan masalah kesehatan lingkungan
KEDALAMA N KAJIAN K A P
MATA KULIAH
3
Statistik Kesehatan; Metodelogi Penelitian; Kuliah kerja Nyata; Skripsi.
3
4
BK.2.3.01 Linda cair
4
4
4
BK.2.3.02 Limbah padat
4
4
4
BK.2.3.03 Limbah gas
4
4
4
BK.2.3.04 Sampah yang tidak diproses
4
4
4
BK.2.3.05 Binatang pembawa penyakit
4
4
4
BK.2.3.06 Zat kimia yang berbahaya
3
3
4
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
Pengelolaan limbah cair-A; Pengelolaan Limbah cair-B; Skripsi. Penyehatan tanah dan pengelolaan sampah-B; Skripsi. Penyehatan udara-B; Skripsi. Penyehatan tanah dan pengelolaan sampah-B; Skripsi. Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Penyehatan makanan minuman-B; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-B; Skripsi. Penyehatan Air-A; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Pengelo laan limbah cair-A; Penyehatan makanan minuman-B; Pengendalian vektor dan binatang
155
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
MATA KULIAH pengganggu-B; Skripsi.
BK.2.3.07 Kebisingan yang melebihi NAB BK.2.3.08 Radiasi pengion dan non pengion
4
4
4
K3; Skripsi.
3
3
3
Penyehatan udara-B; Skripsi.
BK.2.3.09 Air yang tercemar
4
4
4
BK.2.3.10 Udara yang tercemar
4
4
4
BK.2.3.11 Makanan yang terkontaminasi
4
4
4
BK.2.3.12 Lingkungan pemukiman
4
4
4
BK.2.3.13 Lingkungan tempat kerja
4
4
4
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
Penyehatan Air-A; Penyehatan air-B; Skripsi. Penyehatan udara-B; Skripsi. Penyehatan makanan minuman-B; Skripsi. Penyehatan Air-A; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Penyehatan tanah dan pengelolaan sampah-B; Pengelo laan limbah cair-A; Penyehatan makanan minuman-B; Penyehatan airB; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-B; Pengelolaan Limbah cair-B; Sanitasi pemukiman; K3; Penyehatan Air-A; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Penyehatan tanah dan pengelolaan sampah-B; Pengelo laan limbah cair-A;
156
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
BK.2.3.14 Lingkungan tempat rekreasi BK.2.3.15 Lingkungan tempat umum
4 4
4 4
4 4
BK.2.3.16 Lingkungan fasilitas umum
4
4
4
BK.2.3.17 Analisis risiko kesling (ARKL)
4
4
4
BK.2.3.18 Analisis dampak kesling (ADKL)
4
4
4
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
MATA KULIAH Penyehatan makanan minuman-B; Penyehatan airB; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-B; Pengelolaan Limbah cair-B; Penyehatan udara-B; Sanitasi industri dan Kes Kerja; Penyehatan Air-A; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Penyehatan tanah dan pengelolaan sampah-B; Sanitasi tempat umum dan pariwisata; Pengelo laan limbah cair-A; Penyehatan makanan minuman-B; Penyehatan air-B; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-B; Pengelolaan Limbah cair-B; Penyehatan udara-B; Penyehatan tanah dan pengelolaan sampah-B; Pengelolaan limbah cair-A; Penyehatan makanan minuman-B; Penyehatan airB; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-B;
157
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
MATA KULIAH Pengelolaan Limbah cair-B; Penyehatan udara-B; Klinik Sanitasi;
BK.2.3.19 Rencana pengelolaan lingkungan BK.2.3.20 Rencana pemantauan lingkungan
4
4
4
4
4
4
BK.2.3.21 Upaya pengelolaan lingkungan
4
4
4
BK.2.3.22 Upaya pemantauan lingkungan
4
4
4
BK.2.3.23 Tindakan sanitasi kapal
4
3
3
BK.2.3.24 Tindakan sanitasi pesawat
3
3
3
BK.2.3.25 Penyelenggaraan klinik sanitasi
6
4
4
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
Penyehatan tanah dan pengelolaan sampah-B; Klinik Sanitasi; Penyehatan tanah dan pengelolaan sampah-B; Pengelo laan limbah cair-A; Klinik Sanitasi; Penyehatan tanah dan pengelolaan sampah-B; Pengelo laan limbah cair-A Penyehatan Air-A; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Penyehatan tanah dan pengelolaan sampah-B; Sanitasi tempat umum dan pariwisata; Penyehatan Air-A; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Sanitasi tempat umum dan pariwisata; Penyehatan Air-A; Pengendalian vektor dan
158
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
2.4 Mampu mengambil keputusan yang tepat dalam melakukan supervisi an evaluasi terhadap pekerjaan bidang kes. Lingkungan pada suatu organisasi
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
BK.2.3.26 Penyelenggaraan STMB
6
4
4
BK.2.4.01 Fungsi manajemen BK.2.4.02 Unsur manajemen BK.2.4.03 Pengelolaan saat situasi darurat BK.2.4.04 Kemampuan manajerial
5 5 5 5
4 4 4 4
4 4 4 4
BK.2.4.05 Kepemimpinan
5
4
4
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
MATA KULIAH binatang pengganggu-A; Penyehatan tanah dan pengelolaan sampah-B; Pengelolaan limbah cair-A; Penyehatan makanan minuman-B; Penyehatan airB; Pengelolaan Limbah cairB; Penyehatan udara-B; Penyehatan Air-A; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-A; Penyehatan tanah dan pengelolaan sampah-B; Pengelolaan limbah cair-A; Penyehatan air-B; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-B; Pengelolaan Limbah cair-B; Penyehatan udara-B; Sanitasi pemukiman;
Administrasi dan Manajemen Kesling; Praktik kerja lapangan; Kuliah kerja Nyata;
159
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN atau institusi yang menjadi tanggung jawabnya 2.5 Bertanggung jawab pada pekerjaan yang menjadi tugasnya sendiri di bidang kes. Lingkungan serta dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi atau institusi dengan memperhatikan keselamatan dan kes. kerja
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
MATA KULIAH
Pengelolaan limbah cair-A; Pengelolaan Limbah cair-B; Skripsi. Skripsi. Penyehatan udara-B; Skripsi. Skripsi. Penyehatan makanan minuman-B; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-B; Skripsi. Pengelolaan limbah cair-A; Penyehatan makanan minuman-B; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-B; Skripsi.
BK.2.5.01 Linda cair
6
4
4
BK.2.5.02 Limbah padat BK.2.5.03 Limbah gas BK.2.5.04 Sampah yang tidak diproses
6 6 6
4 4 4
4 4 4
BK.2.5.05 Binatang pembawa penyakit
6
4
4
BK.2.5.06 Zat kimia yang berbahaya
6
4
4
6
4
4
K3; Skripsi.
6
4
4
Penyehatan udara-B; Skripsi.
6 6
4 4
4 4
BK.2.5.11 Makanan yang terkontaminasi
6
4
4
BK.2.5.12 Lingkungan pemukiman
6
4
4
Penyehatan air-B; Skripsi. Penyehatan udara-B; Skripsi. Penyehatan makanan minuman-B; Skripsi. Pengelolaan limbah cair-A; Penyehatan makanan
BK.2.5.07 Kebisingan yang melebihi NAB BK.2.5.08 Radiasi pengion dan non pengion BK.2.5.09 Air yang tercemar BK.2.5.10 Udara yang tercemar
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
160
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
BK.2.5.13 Lingkungan tempat kerja
6
4
4
BK.2.5.14 Lingkungan tempat rekreasi BK.2.5.15 Lingkungan tempat umum
6 6
4 4
4 4
BK.2.5.16 Lingkungan fasilitas umum
6
4
4
BK.2.5.17 Analisis risiko kesling (ARKL)
6
4
4
BK.2.5.18 Analisis dampak kesling (ADKL)
6
4
4
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
MATA KULIAH minuman-B; Penyehatan airB; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-B; Pengelolaan Limbah cair-B; Penyehatan udara-B; Sanitasi pemukiman; K3; Pengelolaan limbah cairA; Penyehatan makanan minuman-B; Penyehatan airB; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-B; Pengelolaan Limbah cair-B; Penyehatan udara-B; Sanitasi industri dan Kes Kerja; Sanitasi tempat umum dan pariwisata; Pengelo laan limbah cair-A; Penyehatan makanan minuman-B; Penyehatan air-B; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-B; Pengelolaan Limbah cair-B; Penyehatan udara-B; Pengelolaan limbah cair-A; Penyehatan makanan minuman-B; Penyehatan air-B; Pengendalian vektor dan
161
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
MATA KULIAH binatang pengganggu-B; Pengelolaan Limbah cair-B; Penyehatan udara-B; Klinik Sanitasi; Manajemen Resiko Lingkungan;
BK.2.5.19 Rencana pengelolaan lingkungan BK.2.5.20 Rencana pemantauan lingkungan
6
4
4
6
4
4
BK.2.5.21 Upaya pengelolaan lingkungan
6
4
4
BK.2.5.22 Upaya pemantauan lingkungan
6
4
4
BK.2.5.23 Tindakan sanitasi kapal BK.2.5.24 Tindakan sanitasi pesawat
6 6
4 4
4 4
BK.2.5.25 Penyelenggaraan klinik sanitasi
6
4
4
BK.2.5.26 Penyelenggaraan STMB
6
4
4
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
Klinik Sanitasi; Manajemen Resiko Lingkungan; Pengelolaan limbah cair-A; Manajemen Resiko Lingkungan; Klinik Sanitasi; Pengelolaan limbah cair-A; Manajemen Resiko Lingkungan; Sanitasi tempat umum dan pariwisata; Pengelolaan limbah cair-A; Penyehatan makanan minuman-B; Penyehatan airB; Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-B; Pengelolaan Limbah cair-B; Penyehatan udara-B; Pengelolaan limbah cair-A; Penyehatan air-B;
162
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
3
4
PROFIL
Promotor kesehatan lingkungan
Inspektur penyidikan kesehatan lingkungan
CAPAIAN PEMBELAJARAN
3.1 Mampu memberikan informasi dan ide bidang kes. Lingkungan melalui berbagai media kepada masyarakat dan/atau individu 3.2 Mampu mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan pembim bing, kolega, sejawat di dalam maupun di luar institusi 4.1 Mampu memahami penerapan pidana pada hukum kesehatan lingkungan
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
BK.2.5.27 Keselamatan dan kesehatan kerja
6
4
4
BK.3.1.01 Metode komunikasi
3
4
4
BK.3.1.02 Media komunikasi BK.3.1.03 Metode advokasi
3 3
4 4
4 4
BK.3.1.04 Metode promosi
3
4
4
5
4
4
5 5
4 4
4 4
BK.3.2.04 Hubungan antar manusia
5
4
4
BK.4.1.01 Hukum kesehatan lingkungan
3
4
4
BK.4.1.02 Analisis dampak lingkungan
3
4
4
BK.4.1.03 Analisis risiko lingkungan
3
4
4
BK.3.2.01 Jejaring kerja kesehatan lingkungan BK.3.2.02 Kerjasama lintas program BK.3.2.03 Kerjasama lintas sektor
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
MATA KULIAH Pengendalian vektor dan binatang pengganggu-B; Pengelolaan Limbah cair-B; Penyehatan udara-B; Sanitasi pemukiman; K3; Sanitasi industri dan Kes Kerja; Pemberdayaan Masyarakat; Praktik kerja lapangan; Pemberdayaan Masyarakat; Praktik kerja lapangan; Kuliah kerja Nyata;
Praktik kerja lapangan; Kuliah kerja Nyata;
Penyakit berbasis Lingkungan; Penyehatan makanan Minuman-A; Manajemen Resiko Lingkungan; Penyidikan lingkungan; Manajemen Resiko Lingkungan; Penyidikan
163
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
KEDALAMA N KAJIAN K A P
MATA KULIAH lingkungan;
5 BK.4.1.04 KUHAP 4 BK.4.1.05 KUHP BK.4.1.06 Undang-undang No. 18 th 2008 6 4.2 Mampu mengumpulkan bukti-bukti dan menyusun laporan penyidikan bidang kesehatan lingkungan
4 3 4
4 4 4
BK.4.2.01 Pengumpulan bukti kasus
4
4
4
BK.4.2.02 Surveilan epidemiologi
4
4
4
BK.4.2.03 Analisis data hasil survey
4
4
4
BK.4.2.04 Penyusunan laporan penyidikan 4
4
4
5
3
4
4
3
4
5
4
4
5
4
4
3
3
4
BK.4.2.05 Prinsip dan metode pengukuran fakta hokum BK.4.2.06 Prinsip dan metode penyelidikan dan penyidikan BK.4.2.07 Prinsip dan metode interogasi BK.4.2.08 Prinsip dan ketentuan pemanggil an BK.4.2.09 Pengantar penyitaan, penggele dahan, penangkapan, dan penahanan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
Penyidikan lingkungan; Penyehatan makanan Minuman-A; Statistik Kesehatan; Administrasi dan Manajemen Kesling; Penyidikan lingkungan; Penyakit berbasis Lingkungan; Penyehatan makanan Minuman-A; Statistik Kesehatan; Administrasi dan Manajemen Kesling; Penyidikan lingkungan;
Penyidikan lingkungan;
164
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
NO
PROFIL
5
Aisten peneliti
CAPAIAN PEMBELAJARAN 5.1 Mampu mempublikasi – kan hasil tugas akhir / karya / disain / seni / model bidang kesehatan lingkungan yang dapat diakses oleh masyarakat akademik
KEDALAMA N KAJIAN K A P
MATA KULIAH
BK.5.1.01 Manajemen data riset
4
4
4
Statistik Kesehatan; Metodelogi Penelitian; Skripsi.
BK.5.1.02 Penyusunan laporan BK.5.1.03 Penyusunan jurnal BK.5.1.04 Teknologi informasi
4 4 4
4 4 4
4 4 4
BAHAN KAJIAN
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
Metodelogi Penelitian; Skripsi.
165
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT
Daftar Mata Kuliah dan Bahan Kajian No
1
2
Mata Kuliah
Pendidikan Agama
Pendidikan Pancasila
3
Bahasa Indonesia
4
Dasar-dasar Kes. Lingkungan
5
Etika Profesi Sanitasi
6
Entomologi
7
Kewarganegaraan
8
Bahasa Inggris
9
Dasar Teknik
10
Kewirausahaan
Bahan Kajian BK.1.1.01 BK.1.1.02 BK.1.1.03 BK.1.1.04 BK.1.1.05 BK.1.4.01 BK.1.4.02 BK.1.4.03 BK.1.4.04 BK.1.5.01 BK.1.5.02 BK.1.5.03 BK.1.5.04 BK.1.5.05 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06 BK.1.2.01 BK.1.2.02 BK.1.2.03 BK.1.2.04 BK.1.2.05 BK.1.2.06 BK.2.1.05 BK.2.1.17 BK.2.1.18 BK.2.1.19 BK.1.3.01 BK.1.3.02 BK.1.3.03 BK.1.3.04 BK.1.5.11 BK.1.5.12 BK.1.5.13 BK.1.5.14 BK.1.5.15 BK.2.1.01 BK.2.1.02 BK.2.1.03 BK.2.1.04 BK.1.8.01 BK.1.8.02
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
BK.1.1.06 BK.1.1.07 BK.1.1.08 BK.1.1.09 BK.1.4.05 BK.1.4.06 BK.1.6.07 BK.1.5.06 BK.1.5.07 BK.1.5.08 BK.1.5.09 BK.1.5.10 BK.2.1.17 BK.2.1.18 BK.2.1.19 BK.2.1.20 BK.2.1.21 BK.2.1.22 BK.1.7.01 BK.1.7.02 BK.1.7.03 BK.1.7.04
BK.2.1.20 BK.2.1.21 BK.2.1.22 BK.1.3.05 BK.1.3.06 BK.1.4.07 BK.1.3.08 BK.1.5.16 BK.1.5.17 BK.1.5.18 BK.1.5.19 BK.2.1.05 BK.2.1.09
BK.1.8.09 BK.1.8.10
Bobot SKS
3
3
3
2
2
2
3
3
2
3
166
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT No
Mata Kuliah
11
Epidemiologi Kes. Lingkungan
12
Penyehatan Tanah dan Pengelolaan Sampah-A
13
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
14
Penyakit berbasis Lingkungan
15
Pemberdayaan Masyarakat
16
Penyehatan Makanan Minuman-A
Bahan Kajian BK.1.8.03 BK.1.8.04 BK.1.8.05 BK.1.8.06 BK.1.8.07 BK.1.8.08 BK.2.1.05 BK.2.1.17 BK.2.1.18 BK.2.1.19 BK.2.3.05 BK.2.3.17 BK.2.3.18 BK.2.3.19 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06 BK.2.1.02 BK.2.1.04 BK.2.1.07 BK.2.1.13 BK.2.3.07 BK.2.3.13 BK.4.1.01 BK.4.1.02 BK.2.1.01 BK.2.1.02 BK.2.1.03 BK.2.1.04 BK.2.1.05 BK.2.1.06 BK.2.1.09 BK.2.1.10 BK.2.1.11 BK.2.1.12 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06 BK.2.1.05 BK.2.1.06 BK.2.1.11 BK.2.1.12
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
Bobot SKS
BK.1.8.11 BK.1.8.12 BK.1.8.13 BK.1.8.14 BK.1.8.15 BK.2.5.02 BK.2.5.17 BK.2.5.18 BK.2.5.19 BK.4.2.01 BK.4.2.02 BK.4.2.03 BK.4.2.04 BK.2.1.12 BK.2.1.13 BK.2.1.14 BK.2.1.15 BK.2.1.16 BK.2.1.22 BK.2.1.24 BK.2.5.07 BK.2.5.13 BK.2.5.27 BK.4.2.02 BK.4.2.03 BK.2.1.13 BK.2.1.14 BK.2.1.15 BK.2.1.16 BK.2.1.24 BK.2.1.25 BK.3.1.01 BK.3.1.02 BK.3.1.03 BK.3.1.04 BK.2.1.14 BK.2.1.17 BK.2.1.18 BK.2.1.25 BK.2.1.26 BK.4.1.01 BK.4.1.02 BK.4.2.01 BK.4.2.02 BK.4.2.03
4
3
3
2
4
4
167
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT No
17
18
Mata Kuliah
Penyehatan air -A
Pengendalian Vektor dan Binatang Pengganggu-A
19
Penyehatan tanah dan pengelolaan Sampah-B
20
Sanitasi tempat-tempat umum dan Pariiwsata
Bahan Kajian BK.2.1.13 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06 BK.2.1.06 BK.2.1.09 BK.2.1.12 BK.2.1.13 BK.2.1.14 BK.2.1.15 BK.2.1.16 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06 BK.2.1.05 BK.2.1.06 BK.2.1.12 BK.2.1.13 BK.2.1.14 BK.2.1.15 BK.2.1.16 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06 BK.2.3.02 BK.2.3.04 BK.2.3.12 BK.2.3.13 BK.2.3.14 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06 BK.2.1.14 BK.2.1.15
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
BK.4.2.04 BK.2.1.23 BK.2.1.25 BK.2.1.26 BK.2.3.06 BK.2.3.09 BK.2.3.12 BK.2.3.13 BK.2.3.14 BK.2.3.15 BK.2.3.16 BK.2.3.23 BK.2.3.24 BK.2.3.25 BK.2.3.26 BK.2.1.23 BK.2.1.25 BK.2.1.26 BK.2.3.05 BK.2.3.06 BK.2.3.12 BK.2.3.13 BK.2.3.14 BK.2.3.15 BK.2.3.16 BK.2.3.23 BK.2.3.24 BK.2.3.25 BK.2.3.26 BK.2.3.15 BK.2.3.16 BK.2.3.17 BK.2.3.18 BK.2.3.19 BK.2.3.20 BK.2.3.21 BK.2.3.22 BK.2.3.23 BK.2.3.25 BK.2.3.26 BK.2.3.14 BK.2.3.15 BK.2.3.16 BK.2.3.23 BK.2.3.24 BK.2.5.14 BK.2.5.15 BK.2.5.16
Bobot SKS
4
4
3
3
168
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT No
Mata Kuliah
21
Pengelolaan Limbah Cair-A
22
Penyehatan udara-A
23
Penyehatan Makanan Minuman-B
24
Penyehatan Air - B
Bahan Kajian BK.2.1.16 BK.2.1.23 BK.2.1.24 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06 BK.2.3.01 BK.2.3.06 BK.2.3.12 BK.2.3.13 BK.2.3.14 BK.2.3.15 BK.2.3.16 BK.2.3.17 BK.2.3.18 BK.2.3.21 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06 BK.2.1.03 BK.2.1.06 BK.2.1.08 BK.2.1.09 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06 BK.2.3.05 BK.2.3.11 BK.2.3.12 BK.2.3.13 BK.2.3.14 BK.2.3.15 BK.2.3.16 BK.2.3.17 BK.2.3.18 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
Bobot SKS
BK.2.5.23 BK.2.3.24 BK.2.3.22 BK.2.3.25 BK.2.3.26 BK.2.5.01 BK.2.5.06 BK.2.5.12 BK.2.5.13 BK.2.5.14 BK.2.5.15 BK.2.5.16 BK.2.5.17 BK.2.5.18 BK.2.5.21 BK.2.5.22 BK.2.5.25 BK.2.5.26 BK.2.1.10 BK.2.1.12 BK.2.1.13 BK.2.1.14 BK.2.1.15 BK.2.1.16 BK.2.1.23 BK.2.1.24 BK.2.1.25 BK.2.1.26 BK.2.3.25 BK.2.5.05 BK.2.5.06 BK.2.5.11 BK.2.5.12 BK.2.5.13 BK.2.5.14 BK.2.5.15 BK.2.5.16 BK.2.5.17 BK.2.5.18 BK.2.5.25 BK.2.3.18 BK.2.3.25 BK.2.3.26 BK.2.5.09 BK.2.5.12 BK.2.5.13
4
4
3
4
169
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT No
25
Mata Kuliah
Pengedalian Vektor dan Binatang Penggangu - B
26
Statistik Kesehatan
27
Pengelolaan Limbah Cair – B
28
Penyehatan Udara – B
Bahan Kajian BK.2.3.09 BK.2.3.12 BK.2.3.13 BK.2.3.14 BK.2.3.15 BK.2.3.16 BK.2.3.17 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06 BK.2.3.05 BK.2.3.06 BK.2.3.12 BK.2.3.13 BK.2.3.14 BK.2.3.15 BK.2.3.16 BK.2.3.17 BK.2.3.18 BK.2.2.01 BK.2.2.02 BK.2.2.03 BK.2.2.04 BK.2.2.05 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06 BK.2.3.01 BK.2.3.12 BK.2.3.13 BK.2.3.14 BK.2.3.15 BK.2.3.16 BK.2.3.17 BK.2.3.18 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06 BK.2.3.03
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
BK.2.5.14 BK.2.5.15 BK.2.5.16 BK.2.5.17 BK.2.5.18 BK.2.5.25 BK.2.5.26 BK.2.3.25 BK.2.3.26 BK.2.5.05 BK.2.5.06 BK.2.5.12 BK.2.5.13 BK.2.5.14 BK.2.5.15 BK.2.5.16 BK.2.5.17 BK.2.5.18 BK.2.5.25 BK.2.5.26
BK.4.2.01 BK.4.2.02 BK.4.2.03 BK.4.2.04 BK.5.1.01 BK.2.3.25 BK.2.3.26 BK.2.5.01 BK.2.5.12 BK.2.5.13 BK.2.5.14 BK.2.5.15 BK.2.5.16 BK.2.5.17 BK.2.5.18 BK.2.5.25 BK.2.5.26
BK.2.3.25 BK.2.3.26 BK.2.5.03 BK.2.5.08 BK.2.5.10 BK.2.5.12 BK.2.5.13
Bobot SKS
4
2
4
2
170
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT No
29
30
31
32
Mata Kuliah
Sanitasi Pemukiman
Analisa dampak Kesehatan Lingkungan
Kinik Sanitasi
Metodelogi Penelitian
33
Sanitasi Industri dan Keselamatan Kerja
34
Administrasi dan Manajemen Kesehatan Lingkungan
Bahan Kajian BK.2.3.08 BK.2.3.10 BK.2.3.12 BK.2.3.13 BK.2.3.14 BK.2.3.15 BK.2.3.16 BK.2.3.17 BK.2.3.18 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06 BK.2.1.12 BK.2.1.26 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06
BK.2.5.14 BK.2.5.15 BK.2.5.16 BK.2.5.17 BK.2.5.18 BK.2.5.25 BK.2.5.26
BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06 BK.2.3.17 BK.2.3.18 BK.2.3.20 BK.2.3.21 BK.2.2.01 BK.2.2.02 BK.2.2.03 BK.2.2.04 BK.2.2.05 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06
BK.2.5.17 BK.2.5.18 BK.2.5.19 BK.2.5.20 BK.2.5.21
BK.1.6.01 BK.1.6.02
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
BK.2.3.12 BK.2.3.26 BK.2.5.12 BK.2.5.26
BK.2.1.17 BK.2.1.18 BK.2.1.19 BK.2.1.20 BK.2.1.21
BK.5.1.01 BK.5.1.02 BK.5.1.03 BK.5.1.04 BK.2.1.06 BK.2.1.07 BK.2.1.08 BK.2.1.13 BK.2.3.13 BK.2.5.13 BK.2.5.27 BK.2.4.01 BK.2.4.02
Bobot SKS
2
2
3
3
2
2
171
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT No
Mata Kuliah
Bahan Kajian BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06
35
36
Manajemen Resiko Lingkungan
BK.2.5.17 BK.2.5.18 BK.2.5.19 BK.2.5.20 BK.2.5.21 BK.2.5.22 BK.1.6.01 BK.1.6.02 BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06
Penyidikan Lingkungan BK.4.1.01 BK.4.1.02 BK.4.1.03 BK.4.1.06
37
Praktik Kerja Lapangan
BK.2.4.01 BK.2.402 BK.2.4.03 BK.2.4.04 BK.2.4.05
BK.2.2.01 BK.2.2.02 BK.2.2.03 BK.2.2.04 BK.2.2.05 38
39
Kuliah Kerja Nyata
Skripsi
BK.2.4.01 BK.2.4.02 BK.2.4.03 BK.2.4.04 BK.2.4.05 BK.1.6.01 BK.1.6.02
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
BK.2.4.03 BK.2.4.04 BK.2.4.05 BK.4.2.01 BK.4.2.02 BK.4.2.03 BK.4.2.04 BK.4.1.01 BK.4.1.02 BK.4.1.03
BK.4.1.01 BK.4.1.02 BK.4.1.03 BK.4.1.06 BK.4.2.01 BK.4.2.02 BK.4.2.03 BK.4.2.04 BK.4.2.05 BK.4.2.06 BK.4.2.07 BK.4.2.08 BK.4.2.09 BK.3.1.01 BK.3.1.02 BK.3.1.03 BK.3.1.04
Bobot SKS
2
2
3 BK.3.2.01 BK.3.2.02 BK.3.2.03 BK.3.2.04 BK.3.1.02 BK.3.1.03 BK.3.1.04 BK.3.2.01 BK.3.2.02 BK.3.2.03 BK.3.2.04
BK.4.1.01 BK.4.1.02
4
172
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT No
Mata Kuliah
Bahan Kajian BK.1.6.03 BK.1.6.04 BK.1.6.05 BK.1.6.06 BK.2.1.01 BK.2.1.02 BK.2.1.03 BK.2.1.04 BK.2.1.05 BK.2.1.06 BK.2.1.07 BK.2.1.08 BK.2.1.09 BK.2.1.10 BK.2.1.11 BK.2.2.01 BK.2.2.02 BK.2.2.03 BK.2.2.04 BK.2.2.05
Bobot SKS
BK.2.3.01 BK.2.3.02 BK.2.3.03 BK.2.3.05 BK.2.3.06 BK.2.3.07 BK.2.3.08 BK.2.3.09 BK.2.3.10 BK.2.3.11 BK.2.5.01 BK.2.5.02 BK.2.5.03 BK.2.5.04 BK.2.5.05 BK.2.5.06 BK.2.5.07 BK.2.5.08 BK.2.5.09 BK.2.5.10 BK.2.5.11 BK.5.1.01 BK.5.1.02 BK.5.1.03 BK.5.1.05
JUMLAH SKS
E.
115
STRUKTUR PROGRAM Dalam Struktur Program Pendidikan Diploma IV Kesehatan Lingkungan, beban studi untuk kurikulum inti ditetapkan sebanyak 115 SKS dengan beban waktu 2.940 jam. Selanjutnya beban studi untuk kurikulum institusional dapat ditetapkan oleh institusi masing-masing berkisar antara 29 – 45 SKS. Beban waktu diperoleh dari besaran beban studi (SKS) dikalikan waktu menurut metode pembelajaran (1 jam untuk teori, 2 jam untuk praktik, dan 4 jam untuk lapangan) dan jumlah tatap muka efektif dalam 1 semester (14 kali).
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
173
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT Rincian kurikulum inti sebagai berikut: 3. Berdasarkan metode pembelajaran, beban studi dan beban waktu Metode Pembelajaran Teori Praktik dan Lapangan Total
Beban Studi SKS % 59 51,0 56 49,0 115 100,0
Beban Waktu Jam % 826 28,1 2114 71,9 2940 100,0
4. Berdasarkan tahapan semester dan metode pembelajaran Semester I II III IV V VI VII VIII Jumlah
Teori 10 8 7 9 10 8 6 0 58
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
Beban Studi Praktik Lapangan 5 0 4 2 3 2 7 2 2 7 2 6 2 3 0 10 25 32
Jumlah 15 14 12 18 19 16 11 10 115
174
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT F. DISTRIBUSI MATA KULIAH Semester I No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4 5 6
KL.A.1.01 KL.A.1.02 KL.A.1.03 KL.A.1.04 KL.A.1.05 KL.A.1.06
Pendidikan Pancasila Pemdidikan Agama Bahasa Indonesia Dasar-dasar Kes. Lingkungan Etika Profesi Sanitarian Entomologi Jumlah
3 3 3 2 2 2 15
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4 5
KL.A.2.07 KL.A.2.08 KL.A.2.09 KL.A.2.10 KL.A.2.11
Kewarganegaraan Bahasa Inggris Dasar Teknik Kewirausahaan Epidemiologi Kes. Lingkungan Jumlah
3 3 2 2 4 14
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1
KL.A.3.12
2 3 4
KL.A.3.13 KL.A.3.14 KL.A.3.15
Beban SKS T P K/L 2 2 2 1 2 1 10
1 1 1 1 0 1 5
-
Semester II Beban SKS T P K/L 2 2 1 1 2 8
1 1 1 3
1 2 3
Semester III
Penyehatan Tanah dan Pengelolaan Sampah – A Keselamatan dan Kesehatan Kerja Penyakit Berbasis Lingkungan Pemberdayaan Masyarakat Jumlah
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
Beban SKS T P K/L
3
2
1
-
3 2 4 12
2 1 2 7
1 1 3
1 1 2
175
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT Semester IV Beban SKS T P K/L
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2
KL.A.4.16 KL.A.4.17
4 4
2 2
2 2
-
3
KL.A.4.18
4
2
2
-
4
KL.A.4.19
3
2
-
1
5
KL.A.4.20
Penyehatan Makanan Minuman-A Penyehatan Air – A Pengendalian Vektor dan Binatang Pengganggu – A Penyehatan Tanah dan Pengelolaan Sampah – B Sanitasi Tempat-tempat umum dan Pariwisata Jumlah
3
1
1
1
18
9
7
2
Semester V Beban SKS T P K/L
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4
KL.A.5.21 KL.A.5.22 KL.A.5.23 KL.A.5.24
4 4 3 4
2 2 2 2
2 -
2 1 2
5
KL.A.5.25
Pengelolaan Limbah Cair – A Penyehatan Udara – A Penyehatan Makanan Minuman – B Penyehatan Air – B Pengendalian Vektor dan Binatang Pengganggu – B Jumlah
4
2
-
2
19
10
2
7
Semester VI No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4 5 6
KL.A.6.26 KL.A.6.27 KL.A.6.28 KL.A.6.29 KL.A.6.30 KL.A.6.31
Statistik Kesehatan Pengelolan Limbah Cair – B Penyehatan Udara – B Sanitasi Permukiman Analisa Dampak Kes. Lingkungan Klinik Sanitasi Jumlah
2 4 3 2 2 3 16
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
T 1 2 2 1 1 1 8
Beban SKS P K/L 1 1 2
2 1 1 2 6
176
KELOMPOK KESEHATAN MASYARAKAT Semester VII Beban SKS T P K/L
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2
KL.A.7.32 KL.A.7.33
3 2
2 1
1 -
1
3
KL.A.7.34
2
1
-
1
4 5
KL.A.7.35 KL.A.7.36
Metodelogi Penelitian Sanitasi Industri dan Kes. Kerja Administrasi dan Manajemen Kes. Lingkungan Manajemen Resiko Lingkungan Penyidikan Lingkungan Jumlah
2 2 11
1 1 6
1 2
1 3
MATA KULIAH
∑ SKS
Semester VIII No
KODE MK
1 2 3
KL.A.7.37 KL.A.7.38 KL.A.7.39
Praktik kerja lapangan Kuliah Kerja Nyata Skripsi Jumlah
TOTAL SKS
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Kesehatan Lingkungan
3 3 4 10
Beban SKS T P K/L -
-
3 3 4 10
115
177
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
D-IV ANALIS KESEHATAN (SK No. HK. 02.05/I/III/2/ 9725.1 /2012, Tanggal 10 Desember 2012)
A. Visi Pendidikan D-IV Analis Kesehatan Visi Pendidikan D-IV Analis Kesehatan adalah menghasilkan Sarjana Sains Terapan AnalisKesehatan yang kompeten dan professional, beriman dan bertaquwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berahklak mulia, sehat, kreatif, mandiri dan berbudaya untuk kepentingan pembangunan kesehatan.
B. Misi Pendidikan D-IV Analis Kesehatan Misi Pendidikan D-IV Analis Kesehatan adalah: 14. Menghasilkan lulusan yang beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, kreatif, mandiri dan berbudaya 15. Menyelenggarakan pendidikan professional di bidang laboratorium kesehatan 16. Mengembangkan keilmuannya dalam penelitian 17. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat 18. Mengembangkan jejaring kerjasama dengan pengguna, pemangku kepentingan dan organisasi profesi
C. Tujuan Pendidikan D-IV Analis Kesehatan Tujuan pendidikan D-IV Analis Kesehatan adakah mendidik peserta didik menjadi Sarjana Sains Terapan yang mampu melakukan kegiatan dalam bidang kesehatan, yaitu: 17. Melakukan pre-analitik, analitik dan pasca-analitikpersiapan di laboratotium kesehatan 18. Melakukan pelayanan laboratorium kesehatan sesuai dengan standard dan kode etik profesi 19. Menggunakan dan memelihara peralatan/instrument laboiratorium kesehatan Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
178
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS 20. 21. 22. 23.
Berkomunikasi dan bekerjasama dengan tenaga kesehatan lain Melakukan administrasi dan manajemen laboratorium kesehatan Membimbing dan membina tenaga kesehatan yang menjadi tanggung jawabnya Melakukan penyuluhan kesehatan yang berhubungan dengan laboratorium kesehatan 24. Menilai kelayakan hasil pemeriksaan laboratorium dengan menggunakan metode standar dan SOP 25. Mampu mandiri dan menciptakan lapangan pekerjaan di bidang laboratorium kesehatan.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
179
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
D. Profil dan Capaian Pembelajaran Lulusan Diploma IV Analis Kesehatan
NO PROFIL 1
Pemeriksa meng gunakan metode dan alat canggih pada pemeriksaan khusus dan komplek
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1.1 Mampu melakukan pengambilan dan penanganan terhadap sampel yang diterima, menggunakan metode yang sesuai dengan jenis dan sifat sampel, menunjukkan dan menjaga kualitas sampel tetap dalam kondisi baik
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
BAHAN KAJIAN BK 1.1.1 Menyiapkan kebutuhan bahan untuk pengambilan sampel, mengumpulkan dan memberi label spesimen darah dan spesimen lainnya berdasarkan persyaratan tertentu, dalam berbagai keadaan BK 1.1.2 Mengambil sampel darah vena untuk memperoleh sampel yang cukup untuk analisis laboratorium BK 1.1.3 Menjelaskan komplikasi flebotom BK 1.1.4 Mengambil sampel darah kapiler untuk analisis laboratorium BK 1.1.5 Melakukan registrasi spesimen kedalam sistem informasi lab, misalnya buku catatan, komputer
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
4
3
5
Teknik Sampling dan Flebotomi
4
4
5
Teknik Sampling dan Flebotomi
3
3
3
3
4
Teknik Sampling dan Flebotomi
3
3
4
Sistem Infpor- masi Lab (SIL)
Teknik Sampling dan Flebotomi
180
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
NO PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
BK 1.1.6 Menyimpan spesimen pada tempat yang sesuai BK 1.1.7 Mempelajari anatomi pembuluh darah BK 1.1.8 Mempelajari fisiologi pembuluh darah 1.2 Mampu melakuBK 1.2.1 Mempelajari struktur dan kan penilaian fungsi sel terhadap kelayak- BK 1.2.2 Mempelajari dasar-dasar an sampel, genetika reproduksi dan menggunakan embriologi metode yang BK 1.2.3 Mempelajari konsep sesuai dengan biomolekuler jenis dan sifat BK 1.2.4 Mempelajari teknik pemeriksampel untuk saan secara molekuler menunjukkan BK 1.2.5 Mempelajari DNA dan RNA kualitas sampel BK 1.2.6 Mempelajari penyimpangan sesuai dengan genetika persyaratan BK 1.2.7 Mempelajari embriologi BK 1.2.8 Mempelajari anatomi manusia BK 1.2.9 Mempelajari fisiologi manusia
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
4
4
Teknik Sapling dan Flebotomi
3
3
Anatomi Fisio-logi
3
3
Anatomi Fisio-logi
4
4
Biologi Medik
3
3
Biomedik
4
4
3
3
Biomedik
3
3
Biomedik
3
3
3
Biomedik
3
3
3
Biomedik
3
3
3
Anatomi Fisio-logi
3
3
3
Anatomi Fisio- logi
4
3
Biomedik
181
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
NO PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN BK 1.2.10 Melakukan identifikasi enzim BK 1.2.11 Melakukan identifikasi hormon BK 1.2.12 Melakukan identifikasi vitamin dan mineral BK 1.2.13 Melakukan identifiaksi karbohidrat BK 1.2.14 Melakukan identifikasi lipid BK 1.2.15 Melakukan identifikasi protein dan asam nukleat BK 1.2.16 Mempelajari patofisiologi organ yang disebabkan oleh gangguan metabolisme BK 1.2.17 Mempelajari patofisiologi organ yang disebabkan oleh gangguan homeostasis BK 1.2.18 Mempelajari patofisiologi radang, shock BK 1.2.19 Mempelajari dehidrasi dan asidosis
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
3
3
Biokimia
3
3
Biokimia
3
3
5
Biokimia
3
3
4
Biokimia
3
3
Biokimia
3
3
Biokimia
3
3
Patofisiologi
3
3
Patofisiologi
3
3
Patofisiologi
3
3
Patofisiologi
182
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
NO PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1.3 Mampu menerapkan prosedur pemeriksaan sampel menggunakan metode sesuai dengan perkembangan IPTEK menunjuk kan hasil yang akurat dalam berbagai kondisi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
BAHAN KAJIAN BK 1.2.20 Menerapkan konsep K3 dalam melaksanakan pekerjaan di lab BK 1.2.21 Melakukan penanganan limbah lab BK 1.2.22 Menerapkan etika profesi dalam menjalankan profesi di lab. kesehatan BK 1.2.23 Mempelajari Hukum Kesehatan BK 1.2.24 Menerapkan konsep etika profesi BK 1.3.1 Mempelajari prinsip-prinsip mikroskopi pada analisis laboratorium BK 1.3.2 Melakukan pemeriksaan hemoglobin BK 1.3.3 Melakukan pemeriksaan eritrosit BK 1.3.4 Melakukan pemeriksaan lekosit BK 1.3.5 Melakukan pemeriksaan trombosit
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
4
4
K3
3
3
K3
4
4
Etika profesi dan Hukum Kesehatan
3
3
4
4
3
3
4
Instrumentas
3
3
4
Hematologi
3
3
4
Hematologi
3
3
4
Hematologi
3
3
4
Hematologi
Etika profesi dan Hukum Kesehatan Etika profesi dan Hukum Kesehatan
183
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
NO PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN BK 1.3.6 Melakukan pemeriksaan laju endapan darah BK 1.3.7 Melakukan pemeriksaan hitung jenis lekosit BK 1.3.8. Melakukan pemeriksaan morfologis sel-sel darah BK 1.3.9 Mmelakukan pemeriksaan retikulosit BK 1.3.10 Melakukan pemeriksaan pendarahan dan pembekuan BK 1.3.11 Melakukan pemeriksaan PT/ PTT BK 1.3.12 Melakukan pemeriksaan retraksi bekuan BK 1.3.13 Melakukan pemeriksaan Fisika urine BK 1.3.14 Melakukan pemeriksaan Kimia urine BK 1.3.15 Melakukan pemeriksaan Sedementasi urine BK 1.3.16 Melakukan pemeriksaan Glukosa darah
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
3
3
4
Hematologi
3
3
4
Hematologi
3
3
4
Hematologi
3
3
4
Hematologi
3
3
4
Hematologi
3
3
4
Hematologi
3
3
4
Hematologi
3
3
3
Kimia klinik
3
3
3
Kimia klinik
3
3
3
Kimia klinik
3
3
3
Kimia klinik
184
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
NO PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN BK 1.3.17 Melakukan pemeriksaan protein darah BK 1.3.18 Melakukan pemeriksaan lemak darah BK 1.3.19 Melakukan pemeriksaan Enzim darah BK 1.3.20 Melakukan pemeriksaan Hormnon BK 1.3.21 Melakukan pemeriksaan fungsi hati BK 1.3.22 Melakukan pemeriksaan fungsi ginjal BK 1.3.23 Melakukan pemeriksaan fungsi jantung BK 1.3.24 Melakukan pemeriksaan malaria BK 1.3.25 Melakukan pemeriksaan entomologi BK 1.3.26 Melakukan pemeriksaan Helmintologi BK 1.3.27 Melakukan pemeriksaan Protozoologi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
3
3
3
Kimia klinik
3
3
3
Kimia klinik
3
3
3
Kimia klinik
3
3
3
Kimia klnik
3
3
3
Kimia klinik
3
3
3
Kimia klinik
3
3
3
Kimia klnik
3
3
3
Parasitologi
3
3
3
Parasitologi
3
3
3
Parasitologi
3
3
3
Parasitologi
185
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
NO PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN BK 1.3.28 Melakukan pemeriksaan sampel lab di bidang mikrologi BK 1.3.29 Melakukan pemeriksaan struktur, morfologi, dan fisiologi bakteri BK 1.3.30 Mengidentifikasi bakteri gram positif BK 1.3.31 Mengidentifikasi bakteri gram negatif BK 1.3.32 Mengidentifikasi bakteri an aerob BK 1.3.33 Melakukan uji Biokimia terhadap bakteri BK 1.3.34 Melakukan teknik inokulasi pada media padat, cair, semi solid BK 1.3.35 Mengidentifikasi bakteri dalam makanan BK 1.3.36 Mengidentifikasi bakteri dalam air BK 1.3.37 Mengidentifiaksi bakteri dalam minuman
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
3
3
3
Mikrologi
3
3
4
Bakteriologi
3
3
4
Bakteriologi
3
3
4
Bakteriologi
3
3
4
Bakteriologi
3
3
4
Bakteriologi
3
3
4
Bakteriologi
3
3
4
Bakteriologi
3
3
4
Bakteriologi
3
3
4
Bakteriologi
186
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
NO PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN BK 1.3.38 Melakukan uji sensitivitas antibiotika BK 1.3.39 Melakukan uji bakteri secara serologi BK 1.3.40 Mempelajari aspek patogenitas dan respon terhadap inveksi virus BK 1.3.41 Melakukan pemeriksaan virus secara serologi (HA&HI, Elisa) BK 1.3.42 Mempelajari pemeriksaan antigen virus BK 1.3.43 Melakukan pemeriksaan kultur virus (telur berimbrio) BK 1.3.44 Melakukan pemeriksaan thd cairan biologi dan bahan makanan/minuman obat pd kasus kecanduan BK 1.3.45 Mempelajari sumber mekanisme dan gejala klinik pada kasus keracunan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
3
3
4
Bakteriologi
3
3
4
Bakteriologi
3
3
-
Virologi
3
3
4
Virologi
3
3
4
Virologi
3
3
4
Virologi
3
3
4
Toksikologi
3
3
4
Toksikologi
187
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
NO PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN BK 1.3.46 Melakukan ekstraksi, identifikasidan analisa senyawa berupa keracunan BK 1.3.47 Melaklukan pencatatan dan pelaporan kasus keracunan BK 1.3.48 Melakukan pemeriksaan sero logi dg prinsip aglutinasi BK 1.3.49 Melakukan pemeriksaan dengan reaksi presipitasi dan fikulasi BK 1.3.50 Melakukan pemeriksaan Fiksasi komplemen BK 1.3.51 Melakukan pemeriksaan dengan metode flurosensi BK 1.3.52 Melakukan pemeriksaan dengan alat flowsitometer BK 1.3.53 Melakukan pemeriksaan metode elisa BK 1.3.54 Melakukan pemeriksaan dengan metode RIA BK 1.3.55 Melakukan pemeriksaan dengan metode immunokromatografi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
3
3
4
Toksikologi
3
3
4
Toksikologi
3
3
4
Imunologi Serologi
3
3
4
Imunologi Serologi
3
3
4
Imunologi Serologi
3
3
4
Imunologi Serologi
3
3
4
Imunologi Serologi
3
3
4
Imunologi Serologi
3
3
4
Imunologi Serologi
3
3
4
Imunologi Serologi
188
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS BK 1.3.56 Melakukan pemeriksaan jaringan tubuh BK 1.3.57 Mempelajari struktur dan fusngi jaringan normal BK 1.3.58 Mempelajari proses etiologi dan jenis peradangan BK 1.3.59 Melakukan pemeriksaan dg teknik pewarnaan rutinr BK 1.3.60 Melakukan pemeriksaan karbohidrat pada makanan BK 1.3.61 Melakukan pemeriksaan lemak pada makanan BK 1.3.62 Melalukan pemeriksaan protein pada makanan BK 1.3.63 Metetapkan kadar alcohol BK 1.3.64 Mempelajari tentang vitamin BK 1.3.65 Pemeriksaan sampel secara kulitatif maupun kuantitatif BK 1.3.66 Menerapkan konsep K3 dalam melaksanakan pmeriksaan di laboratorium BK 1.3.67 Melakukan pemeriksaan lab yang dibutuhkan melakukan untuk transfusi darah
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
3
3
4
Sitohistologi
3
3
4
Sitohistologi
3
3
4
Sitohistologi
3
3
5
Sitohistologi
4
4
5
Kimia Amami
4
4
5
Kimia Amami
4
5
Kimia Amami
4 4
4 4
5 -
Kimia Amami Kimia Amami
3
3
5
Kimia Amami
4
3
5
K3
3
3
5
Transfusi darah
189
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
NO PROFIL
2
Pengelola Laboratorium
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1.4 Mampu menginterpretasikan hasil secara tepat dan memiliki sikap teliti kreatif dan hati-hati dlaam melakukan pemeriksaan 2.1 Mampu melakukan supervisi kegiatan lab untuk menentukan jenis lahan yang menunjang kegiatan lab sesuai dengan kemampuan tipe lab Menguasai pengetahuan mengenai manajemen kelaboratoriuman untuk dapat melakukan penilai
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
BAHAN KAJIAN BK 1.4.1 Mengiterpretasikan hasil pemeriksaan laboratorium di bidang parasitologi BK 1.4.2 Menginterpretasikan hasil pemeriksaan laboratorium di bidang mikologi
BK 2.1.1 Menerapkan komunikasi BK 2.1.2 Mengaplikasi prinsip-prinsip dan konsep-konsep profesi BK 2.1.3 Menerapkan kerjasama dengan profesi kesehatan lain BK 2.1.4 Melakukan komunikasi secara verbal dan non verbal BK 2.1.5 Mengaplikasikan komunikasi secara tertulis BK 2.1.6 Perencanaan dan pengembang an suatu organisasi BK 2.1.7 Menjelaskan rencana kerja yang telah disiapkan dalam tim
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
3
3
4
Parasitologi
3
3
4
Mikologi
3
3
4
Komunikasi
3
3
4
Manajemen lab
3
3
4
Komunikasi
3
3
4
3
3
4
3
3
4
Manajemen lab
3
3
4
Manajemen lab
Komunikasi Kesehatan Sistem Informasi Laboratorium
190
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS an terthadap kela – yakan lab. Mampu pengambil keputusan atas kelayakan berbagai tipe lab berdasarkan peraturan yang berlaku, Memiliki sikap kritis, komunikatif, sopan dan jujur BK 2.1.8 Menerapkan penjaminan mutu (QC) BK 2.1.9 Menilai ketidaksesuaian pencegahan dan perbaikan QCL BK 2.1.10 Memilih metode dan instrumen BK 2.1.11 Melakukan koordinasi secara profesional BK 2.1.12 Melakukan komunikasi dalam bahasa Inggris
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
3
3
4
QC dan Validasi Metode
3
3
4
QC dan Validasi Metode
3
3
4
QC dan Validasi Metode
3
3
4
Etika profesi
3
4
4
Bahasa Inggris
191
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
NO PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
2.2 Mampu mengelola BK 2.2.1 Membuat perencanaan dan dan mengembangstudi kelayakan untuk usaha kan usaha di laboratorium klinik kesehtan bidang laboratiori- BK 2.2.2 Mengorganisasikan dan um klinik melaksanakan usaha lab kesehatan klinik kesehatan BK 2.2.3 Melaksanakan monitoring dan evaluasi dari usaha laboratorium klinik kesehatan 2.3 Menilai kelayakan BK 2.3.1 Membuat reagensia yang alat, media dan akan digunakan dalam reagensia yang pemeriksaan laboratorium akan digunakan BK 2.3.2 Mempelajari jenis-jenis alat sesuai jenis yang digunakan untuk pemeriksaan pemeriksaan laboratorium dengan mengguna- BK 2.3.3 Menerapkan pengetahuan kan standar yang tentang penggunaan alat lab telah ditetapkan yang benar
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
4
4
5
Kewirausahaan
4
4
5
Kewirausahaan
4
4
5
Kewirausahaan
3
3
4
Kimia Analitik
2
3
4
Instrumentasi
2
3
4
Instrumentasi
192
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
NO PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN 2.4 Menerapkan prosedur pemeriksaan sampel meng gunakan metode sesuai dengan per kembangan IPTEK menunjukan hasil yang akurat dalam berbagai kondisi Mampu memutuskan sampel yang layak digunakan sesuai dengan sikap teliti dan hati-hati
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
BAHAN KAJIAN BK 2.4.1 Menerapkan prinsip-prinsip mirkoskopik pada analisis laboratorium BK 2.4.2 Melakukan analisis kualitatip menggunakan alat BK 2.4.3 Melakukan analisis kuantitatif BK 2.4.4 Menerapkan Good Laboratory Pratices BK 2.4.5 Melakukan pendokumentasian hasil laboratorium secara akurat BK 2.4.6 Melakukan pendokumentasian BK 2.4.7 Mengembangkan dan memelihara dokumen laboratorium
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
2
3
3
Instrumentasi
3
4
4
Instrumentasi
3
4
4
4
4
5
Instrumentasi Manajemen Laboratorium
3
3
-
Manajemen Laboratorium
4
5
5
Sistem Manajemen Mutu
4
-
5
Manajemen Mutu
193
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
NO PROFIL 3
Validator hasil pemeriksaan laboratorium
CAPAIAN PEMBELAJARAN 3.1 Mampu menilai kelayakan hasil pemeriksaan lab dengan menggunakan metode standar dan SOP, sehingga dapat menen tukan hasil pemeriksa an yang valid dan reliable dalam kondisi terstandar 3.2 Menguasai penge tahuan tentang validitas hasil pemeriksaan laboratorium sehingga dapat diaplikasikan dalam menilai kelayakan hasil pemerisaan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
BK 3.1.1 Menilai validitas hasil pemeriksaan laboratorium yang digunakan untuk menentukan kelayakan darah yang akan ditransfusi
6
5
5
Bank darah
BK 3.2.1 Menilai kelayakan darah yang dapat digunakan untuk transfusi
6
5
5
Bank darah
BAHAN KAJIAN
194
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS laboratorium NO PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN 3.3 Mampu memutus kan kelayakan hasil pemeriksaan laboratorium dan memiliki sikap teliti
3.4 Mampu mendeteksi adanya penyimpangan dalam proses peme riksaan laboratorium dengan meng – gunakan standar dan SOP, dalam waktu singkat 3.5 Menguasai penge tahuan tentang pro sedur pemeriksaan lab untuk dapat mendeteksi hasil pemeriksaan yang menyimpang
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
BK 3.3.1 Menilai kelayakan hasil proses pemantapan mutu internal BK 3.3.2 Mendeteksi secara dini terganggunya keamanan lingkungan kerja yang berpengaruh terhadap hasil pemeriksaan BK 3.4.1 Mendeteksi secara dini bila muncul penyimpangan dlaam proses teknis operasional
6
5
5
6
5
6
Sistem Manajemen Mutu K3
6
5
5
K3
BK 3.5.1 Menerapkan K3 sebelum melakukan pemeriksaan
6
5
5
K3
195
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
NO PROFIL
4
Asisten Peneliti
CAPAIAN PEMBELAJARAN Memiliki kemam – puan untuk memu tuskan adanya pe – nyimpangan dalam proses pemeriksaan lab secara teliti dan hati-hati 4.1 Mampu merancang jenis penelitian, melaksanakan pene litian sesuai dengan rancangan penelitian dan membuat laporan hasil pene – litian bidang labora torium terapan dan mengaplikasikannya dalam pengabmas
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
BK 3.5.2 Menerapkan K3 setelah melakukan pemeriksaan
6
5
5
K3
BK 3.5.3 Menilai validitas rangkaian analisis dan hasilnya kemam puan menilai normal
6
5
5
Sistem Manajemen Mutu
BK 4.1.1 Merancang proposal penelitian skripsi berdasarkan format yang sesuai BK 4.1.2 Menyusun naskah proposal dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar BK 4.1.3 Menggunakan kaidah tata bahasa Indonesia BK 4.1.4 Menyusun kalimat sesuai dengan kaidah tata bahasa Indonesia BK 4.1.5 Menggunakan teknik sampling dalam penelitian BK 4.1.6 Menggunakan pustaka atau literatur bahasa Inggris
3
3
3
Metodologi Penelitian
3
2
3
Bahasa Indonesia
3
3
4
Bahasa Indonesia
3
3
3
Bahasa Indonesia
2
2
4
3
3
4
Metodelogi Penelitian Bahasa Inggris
BAHAN KAJIAN
196
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
BK 4.1.7 Menguasai bahasa Inggris secara pasif BK 4.1.8 Melakukan publikasi hasil penelitian dalam bahasa Inggris BK 4.1.9 Menggunakan teknologi informasi BK 4.1.10 Menyusun tinjauan pustaka dengan menggunakan sumber yang ada 4.2 Menguasai Konsep BK 4.2.1 Mempelajari desain penelitian teoritis bidang pengetahuan Metodologi penelitian, BK 4.2.2 Menggunakan alat (reagensia) statistik, bahasa yang diperlukan Indonesia, Bahasa Inggris, IKM serta BK 4.2.3 Menyusun proposal dan aplikasi komputer laporan penelitian secara mendalam, mampu memformu BK 4.2.4 Menjelaskan epidemiologi lasikan penyelensai an maslaah setiap BK 4.2.5 Melakukan promosi kesehatan tahapan penelitian dan pengabmas di BK 4.2.6 Menjelaskan tentang IKM bidang laboratorium terapan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
3
3
3
Bahasa Inggris
3
3
3
Bahasa Inggris
3
2
3
SIL
4
4
4
Statistika Metodolo gi Penelitian
3
2
3
Instrumentasi
4
3
3
Metodologi Penelitian
3
4
4
IKM
3
3
4
IKM
3
3
4
IKM
197
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
NO PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN 4.3 Mampu mengambil keputusan rancang an penelitian dan pengabmas, melak sanakan dan mela porkan hasil peneliti an dan pengabmas serta memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
3
4
4
Statistik
4
4
5
Statistik
BK 4.3.3 Menganalisa data hasil penelitian BK 4.3.4 Menyajikan data hasil penelitian sebagai sumber informasi
3 4
3 4
4 3
SIL Statistik
BK 4.4.1 Menyusun ringkasan hasil penelitian
3
3
3
BK 4.5.1 Melakukan komunikasi, meng informasikan dan mengeduka- si kepada masyarakat desa BK 4.5.2 Mengidintifikasi dan mengana lisis permasalahan kesehatan dan mencari alternatif pemecahan masalahnya BK 4.5.3 Merencanakan dan mengembangkan sarana laboratorium kesehatan yang ada di Puskesmas/sarana kesehatan
4
4
4
Metodologi Penelitian PKMD
4
4
4
PKMD
4
4
4
PKMD
BAHAN KAJIAN BK 4.3.1 Mempelajari jenis Teknik pengolahan data BK 4.3.2 Mengolah data hasil penelitian
198
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
NO PROFIL
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN BK 4.6.1 Melakukan komunikasi dan bersosialisasi dengan pasien dan petugas kesehatan lain BK 4.6.2 Melakukan persiapan pemeriksaan BK 4.6.3 Membaca dan memahami Standar operasional prosedur pemriksaan BK 4.6.4 Melaksanakan pemeriksaan laboratorium BK 4.6.5 Melakukan pengendalian mutu laboratorium BK 4.6.6 Mengkalibrasi alat pemeriksaan laboratorium BK 4.6.7 Mengaplikasikan teknologi informasi BK 4.6.8 Menganalisis dan menginter pretasi data BK 4.6.9 Menggunakan alat pelindung diri BK 4.6.10 Melaksanakan kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
KEDALAMAN KAJIAN K A P
MATA KULIAH
4
4
4
Praktik Kerja Lapangan
4
4
4
4
4
4
Praktik Kerja Lapangan Praktik Kerja Lapangan
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
Praktik Kerja Lapangan Praktik Kerja Lapangan Praktik Kerja Lapangan Praktik Kerja Lapangan Praktik Kerja Lapangan Praktik Kerja Lapangan Praktik Kerja Lapangan
199
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS E. Daftar Mata Kuliah dan Bahan Kajian
No
Mata Kuliah
1
Teknik sampling dan Flebotomi
2
Sistem Informasi Laboratorium (SIL)
3
Anatomi Fisiologi
4
Biologi Medik
5
Biokimia
6
Patofisiologi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
Bahan Kajian
Bobot Kedalaman
BK 1.1.1 BK 1.1.2 BK 1.1.3 BK 1.1.4 BK 1.1.6 Bk 1.1.5 BK 2.1.5 BK 4.1.9 BK 4.3.3 BK 1.1.7 BK 1.1.8 BK 1.2.8 BK 1.2.9 BK 1.2.1 BK 1.2.2 BK 1.2.3 BK 1.2.4 BK 1.2.5 BK 1.2.6 BK 1.2.7 BK 1.2.10 BK 1.2.11 BK 1.2.12 BK 1.2.13 BK 1.2.14 BK 1.2.15 BK 1.2.16 BK 1.2.17 BK 1.2.18 BK 1.2.19
K4 – A3 – P5 K4 – A4 – P5 K3 – A3 K3 – A3 – P4 K4 – A4 – P4 K3 – A3 – P4 K3 – A3 – P4 K3 – A2 – P3 K3 – A3 – P4 K3 – A3 K3 – A3 K3 – A3 K3 – A3 K4 – A4 K3 – A3 K3 – A4 – P3 K3 – A3 K3 – A3 K3 – A3 – P3 K3 – A3 K3 – A3 K3 – A3 K3 – A3 – P5 K3 – A3 – P4 K3 – A3 K3 – A3 K3 – A3 K3 – A3 K3 – A3 K3 – A3
Bobot SKS
4
4
2
4
4
2
200
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
No
F.
Mata Kuliah
7
Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)
8
Etika Profesi dan Hukum Kesehatan
Bahan Kajian
Bobot Kedalaman
BK 1.2.20 BK 1.2.21 BK 1.3.6 BK 3.3.2 BK 3.4.1 BK 3.5.1 BK 3.5.2 BK 1.2.22 BK 1.2.23 BK 1.2.24 BK 1.2.11
K4 – A4 K3 – A3 K4 – A3 – P5 K6 – A5 – P5 K6 – A5 – P5 K6 – A5 – P5 K6 – A5 – P5 K4 – A4 K3 – A3 K4 – A4 K3 – A3 – P4
Bobot SKS
4
2
STRUKTUR PROGRAM Beban studi Diploma IV Analis Kesehatan adalah 144 – 160 SKS. Kurikulum pendidikan tinggi yang menjadi dasar penyelenggaraan program studi terdiri atas kurikulum inti dan kurikulum institusional. Kurikulum inti program diploma IV Analis Kesehatan yang disepakati adalah sebesar 128 SKS (80% dari 160 SKS) terdiri dari : 3. Mata kuliah teori : 52 SKS (40,625%) 4. Mata kuliah praktik : 76 SKS (59,375%) Terdiri dari 5 kelompok, yaitu : MPK MKK MKB MPB MBB
: 11 SKS = 8,46% : 19 SKS = 14,62% : 57 SKS = 44,58% : 31 SKS = 24,84% : 10 SKS = 7,69%
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
201
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
Struktur Program KODE MK
No A
MATA KULIAH
∑ SKS
Beban SKS T P K
1 2 3 4 5
MK Pengembangan Kepribadian (MPK : 11 SKS = 8,46%) AK-4101 Pendidikan Agama 2 AK-4102 Pendidikan Kewarganegaraan 2 AK-4103 Bahasa Indonesia 2 AK-4104 Bahasa Inggris I, II 3 AK-4105 Pancasila 2 Jumlah 11
1 1 1 1 1 5
1 1 1 2 1 6
-
1 2 3 4 5 6
MK Keilmuan dan Ketrampilan (MKK : 19 SKS = 14,62%) AK-4201 Kimia Analitik I 2 AK-4202 Biokimia 4 AK-4203 Instrumentasi I, II, III 5 AK-4204 Biologi Medik 4 AK-4205 Anatomi Fisiologi 2 AK-4206 Patofisiologi 2 Jumlah 19
1 2 1 3 2 2 11
1 2 4 1 8
-
3 3 2 3 1 1
6 6 4 6 1 2
-
1
3
-
1 1 2 1 1 20
2 1 2 3 1 37
-
B
C 1 2 3 4 5 6
AK-4301 AK-4302 AK-4303 AK-4304 AK-4305 AK-4306
7
AK-4307
8 9 10 11 12
AK-4308 AK-4309 AK-4310 AK-4311 AK-4312
MK Keahlian Berkarya (MKB : 57 SKS = 44,58%) Bakteriologi I, II, III 9 Kimia Klinik I, II, III 9 Immuno – Serologi I, II 6 Hematologi I, II, III 9 Virologi 2 Toksikologi 3 Analis Kimia Air, Makanan dan Minuman 4 I, II (AMAMI) Sitohisto-teknologi 3 Transfusi Darah 2 Parasitologi I, II 4 Teknik Sapling dan Flebotomi 4 Mikologi 2 Jumlah 57
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
202
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
No
KODE MK
D 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
∑ SKS
Beban SKS T P K
AK-4401 AK-4402 AK-4403 AK-4404 AK-4405 AK-4406 AK-4407 AK-4408 AK-4409 AK-4410 AK-4411
MK Perilaku Berkarya (MPB = 31 SKS = 24,84) Etika Profesi 2 Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) 4 Manajemen Laboratorium 4 QC dan Validasi Metode 2 Sistem Manajemen Mutu (QMS) 2 IKM 2 Metodologi Penelitian 4 Statistika 3 Sistem Informasi Laboratorium 4 Komunikasi 2 Kewirausahaan 2 Jumlah 31
AK-4501 AK-4502
MK Kehidupan Bermasyarakat (MBB = 10 SKS = 7,69%) Praktik Kerja Lapangan (PKL) 8 PKMD 2 Jumlah 10 -
E 1 2
MATA KULIAH
TOTAL %
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
128 100,0
2 2 2 1 2 2 1 1 2 1 1 17
52
2 2 1 3 2 2 1 1 14
-
8 2 10
-
76
-
203
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS G. DISTRIBUSI MATA KULIAH Semester I No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
AK-4101 AK-4105 AK-4102 AK-4103 AK-4104.1 AK-4201 AK-4202 AK-4203.1 AK-402 AK-408
Pendidikan Agama Pendidikan Pancasila Pendidikan Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Bahasa Inggris I Kimia Analitik Bio Kimia Instrumentasi I Anatomi Fisiologi K3 Jumlah
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 20
MATA KULIAH
∑ SKS
Beban SKS T P K 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 11
1 1 1 1 1 1 1 1 1 9
-
Semester II No
KODE MK
1 2 3 4 5 6 7 8 9
AK-4202.1 AK-4206 AK-4301.1 AK-4104.1 AK-4402.2 AK-4203.2 AK-4401 AK-4310.1 AK-4204
Bio Kimia Patofisiologi Bakteriologi I Bahasa Inggris II K3 Instrumentasi II Etika Profesi Parasitologi I Biologi Medik Jumlah
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
2 2 3 1 2 2 2 2 4 20
Beban SKS T P K 1 2 1 1 1 2 1 3 12
1 2 1 1 1 1 1 8
-
204
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
Semester III No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4 5 6 7 8
AK-4203.3 AK-4307.1 AK-4310.2 AK-4301.2 AK-4302.1 AK-4303.1 AK-4304.1 AK-4311.1
Instrumentasi III Analisa AMAMI I Parasitologi II Bakteriologi II Kimia Klinik I Imunoserologi I Hematologi I Teknik Sampling dan Flebotomi Jumlah
1 2 2 3 3 3 3 3 20
Beban SKS T P K 1 1 1 1 1 1 1 7
1 1 1 2 2 2 2 2 13
-
Semester IV No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4 5 6 7 8
AK-4301.3 AK-4306 AK-4302.2 AK-4303.2 AK-4304.2 AK-4311.2 AK-4307.2 AK-4405
Bakteriologi III Toksikologi Kimia Klinik II Imunoserologi II Hematologi II Teknik Sampling dan Flebotomi Analisa AMAMI II IKM Jumlah
3 3 3 3 3 1 2 2 20
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
Beban SKS T P K 1 1 1 1 1 2 7
2 2 2 2 2 1 2 13
-
205
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
Semester V No
KODE MK
1 2 3 4 5 6 7
AK-4302 AK-4304 AK-4309 AK-4406 AK-4407 AK-4409 AK-4312
MATA KULIAH Kimia Klinik III Hematologi III Transfusi Darah Metodologi Penelitian Statistik Komunikasi Mikologi Jumlah
∑ SKS 3 3 2 4 3 2 2 19
Beban SKS T P K 1 2 1 1 1 2 1 9
2 1 1 3 2 1 10
-
Semester VI No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4 5 6 7
AK-4403 AK-4404 AK-4405 AK-4410 AK-4308 AK-4305 AK-4408
Manajemen Laboratorium QC dan Validasi Metode Sistem Manajemen Mutu Kewirausahaan Sitohistologi Virologi Sistem Informasi Laboratorium Jumlah
4 2 2 2 3 2 4 19
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
Beban SKS T P K 2 1 2 1 1 1 2 10
2 1 1 2 1 2 9
-
Semester VII No 1 2
Bahasa Inggris / Toeffl (M) Kapita Selekta (ML) Jumlah
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
Beban SKS T P K 1 2
206
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
Semester VIII No
KODE MK
1 2 3
AK-4501 AK-4502 AK-4305
MATA KULIAH PBL / PKL PKMD Tugas Akhir (Mulok) Jumlah
TOTAL SKS
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Analis Kesehatan
∑ SKS
Beban SKS T P K
8 2
8 2
-
-
207
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
D-IV TEKNIK ELEKTROMEDIK (SK No. HK. 02.03/I/IV/2/ 7223.1 /2013, Tanggal 19 Agustus 2013)
A. Visi Pendidikan D-IV Teknik Elektromedik Visi Pendidikan Sarjana Terapan Teknik Elektromedik adalah “Menghasilkan Sarjana Terapan Teknik Elektromedik kompeten dan professional sebagai evaluator dan teknopreneur”.
B. Misi Pendidikan D-IV Teknik Elektromedik Misi Pendidikan Sarjana Terapan Teknik Elektromedik adalah: 19. Upaya menciptakan sumber daya manusia serta meningkatkan kualitas ahli teknik Elektromedik guna memenuhi permintaan pasar kerja lokal maupun Internasional dan memiliki nilai jual yang tinggi, sesuai dengan kebutuhan masyarakat baik dalam maupun luar negeri. 20. Upaya pencapaian kompetensi evaluator dan teknopreneur guna meningkatkan profesionalisme tenaga teknik Elektromdik dalam rangka menanggulangi permasalahan bidang elektromedik yang kompleks. 21. Upaya melakukan kajian ilmu pengetahuan dan teknologi bidang Elektromedik sesuai peran evaluator dan teknopreneur. 22. Upaya melakukan kajian pengujian kondisi alat Elektromedik dalam memilih metode yang tepat untuk menunjukkan kinerja, mutu dan kualitas yang terukur. 23. Upaya melakukan kajian pengujian alat Elektromedik sesuai standar serta memformulasikan penyelesaian masalah procedural sehingga dapat menjamin alat Elektromedik laik pakai. 24. Upaya melakukan kajian kewirausahaan melalui penerapan hasil pengembangan teknologi bidang Elektromedik dan mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi serta menyelesaikan masalah yang tepat dalam pengambilan keputusan untuk pencapaian hasil usaha.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
208
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
C. Tujuan Pendidikan D-IV Teknik Elektromedik Umum Menyiapkan peserta didik menjadi warga Negara beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berjiwa Pancasila, memiliki integritas kepribadian yang tinggi, terbuka, tanggap terhadap perubahan dan kemajuan, iptek dan masalah yang dihadapi masyarakat khususnya yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan dalam bidang teknik Elektromedik serta memiliki kemampuan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang teknik elektromedik. Khusus Menghasilkan Sarjana Terapan Teknik Elektromedik yang memiliki kualifikasi sebagai berikut: 26. Menguasai dan mampu melakukan manajemen pengelolaan peralatan kesehatan dan fasilitas rumah sakit. 27. Memiliki keterampilan dalam merancang, memodifikasi, memelihara peralatan kesehatan. 28. Memiliki kemampuan bekerjasama dengan profesi lain dalam menigkatkan mutu pelayanan kesehatan secara efektif an efisien. 29. Memiliki kemampuan mengembangkan diri dalam mengikuti kemampuan ilmu pengetahuan dan teknologi. 30. Mampu memberikan pelatihan kepada tenaga kesehatan yang berkaitan dengan pemakaian dan pemeliharaan alat. 31. Merencanakan peralatan yang sesuai dengan fungsi dan stratifikasi unit pelayanan kesehatan. 32. Menilai tingkat efektifitas dan efisiensi peralatan kesehatan dan sarana rumah sakit. 33. Melakukan inovasi sesuai dengan perkembangan IPTEK bidang Elektromedik. 34. Melakukan penelitian dalam penerapan metode baru yang berkaitan dengan system kesehatan.
D. Profil, Capaian Pembelajaran dan Bahan Kajian Diploma IV Teknik Elektromedik 1. Profil Lulusan Profil lulusan Program Sarjana Terapan Teknik Elektromedik merujuk pada peran atau jenis pekerjaan yang berkaitan langsung dengan bidang Elektromedik. Profil lulusan berperan sebagai Evaluator dan Teknopreneur. Defenisi dari masing-masing peran adalah sebagai berikut:
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
209
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS Tabel 1. Profil Lulusan Peran Evaluator
Teknopreneur
Definisi Seorang Elektromedik yang memiliki pengetahuan dan keterampailan khusus dalam melakukan pengujian alat elektromedik sesuai standar serta memfromulasikan penyelesaian masalah procedural sehingga dapat menjamin alat elektromedik laik pakai. Seorang Elektromedik yang mengembangkan kewirausahaan melalui penerapan hasil pengembangan teknologi bidang Elektromedik dan mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi serta menyelesaikan masalah yang tepat dalam pengambilan keputusan untuk pencapaian hasil usaha.
2. Kompetensi/Capaian Pembelajaran Lulusan Kompetensi/Capaian pembelajaran lulusan program Sarjana Terapan Teknik Elektromedik disusun berdasarkan parameter kompetensi yang terdiri dari: a. Tingkatan kompetensi (pengetahuan dan keterampilan, alih pengetahuan dan ketrampilan, tugas dan wewenang). b. Karakteristik pekerjaan (aspek pengoperasian, aspek pemanfaatan, dan aspek pengelolaan). c. Lima aspek pelaksanaan pekerjaan (plan, do, check, prevention, action). Tabel 2. Kompetensi/Capaian Pembelajaran Program Sarjana Terapan Teknik Elektromedik Komptensi/Capaian Pembelajaran Program Sarjana Terapan Teknik Elektromedik U1 U2 U3 U4 U5 Kompetensi Utama
Kompetensi Pendukung
U6 U7 U8 U9 U10 U11 U12 U13 U14 P1 P2 P3 P4
Mampu melakukan penempatan dan penyimpanan alat elektromedik Mampu melakukan pemasangan/instalasi alat elektromedik Mampu melakukan penggunaan alat elektromedik pada sarana pelayanan kesehatan Mampu melakukan pemeliharaan alat elektromedik Mampu melakukan perbaikan alat elektromedik Mampu melakukan pemindahan dan pemasangan ulang alat elektromedik Mampu melakukan pencatatan alat elektromedik Mampu melakukan perencanaan pemeliharaan alat elektromedik Mampu melakukan analisis teknis alat elektromedik Mampu melakukan sales engineering alat elektromedik Mampu melakukan perencanaan alat elektromedik Mampu melakukan pengadaan alat elektromedik Mampu melaksanakan uji produksi alat elektromedik Mampu melakukan pengukuran/kalibrasi alat elektromedik Mampu menerapkan prinsip keselamatan dan kesehatan kerja Mampu menunjukkan teknik-teknik supervisi Mampu menerapkan kajian ekonomi Mampu menyatakan kebutuhan sarana prasarana pendukung alat elektromedik
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
210
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS L1 Kompetensi Lainnya
L2 L3
Mampu bekerjasama dan berkomunikasi secara tim Mampu beradaptasi serta bersosialisasi dalam lingkungan kerja/ masyarakat Mampu menunjukkan sikap kepemimpinan
Tabel 3. Matrik hubungan antara komponen Kurikulum Kompetensi yang harus dimiliki Profil Lulusan Evaluator Teknopreneur
Utama
Pendukung
Lainnya
√ √
√ √
√ √
3. Kandungan Elemen Kompetensi/Capaian Pembelajaran Kompetensi/capaian pebelajaran lulusan program studi selanjutnya dikaji apakah ketiga kategori kompetensi yang ditetapkan (utama, pendukung, lainnya)telah mengandung kelima elemen kompetensi seperti yang diwajibkan dalam Kepmendiknas No. 054/U/2002. Kelima elemen kompetensi tersebut adalah: a. Landasan keperibadian (bersifat soft-skills). b. Penguasaan ilmu dan keterampilan c. Kemampuan berkarya (prktikum/praktik tertentu) d. Sikap dan perilaku dalam berkarya (praktikum/praktik tertentu) menurut tingkat keahlian berdasarkan ilmu dan keterampilan yang dikuasai. e. Pemahaman kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan piihan keahlian dalam berkarya (praktik kerja lapangan/praktik industri). Tabel 4. Matrik antara Rumusan Kompetensi dengan Elemen Kompetensi Kelompok Kompetensi
U1
Kompetensi Utama
U2
U3
Rumusan Kompetensi Mampu melakukan penempatan dan penyimpanan alat elektromedik dengan memilih metode sesuai jenis dan fungsi alat, persyaratan teknis, lingkungan, aktivitas ruangan pelayanan, klasifika si dan pengkodeannya, perencanaan penyimpanan alat dalam kondisi yang terpelihara dan aman. Mampu melakukan pemasangan/instalasi alat elektromedik, bekerja sama dengan profesi lainnya dalam merencanakan pra instalasi, uji fungsi, uji coba, pengukuran/kalibrasi serta menerapkan konsep keselamatan kerja, dan menetapkan kelengkapan perangkat serta menilai tingkat keberhasilan pemasangan alat elektromedik sesuai dengan prosedur pemasangan. Mampu melakukan penggunaan alat elektromedik pada sarana pelayanan kesehatan dengan metode identifikasi fungsi, spesifikasi alat, prinsip dan system kerja, dan bagian-bagiannya, dalam
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
Elemen Kompetensi a b c d E
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√ 211
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS Kelompok Kompetensi
U4
U5
U6
U7
U8
U9
U10
U11
U12
Rumusan Kompetensi kondisi sesuai dedngan standard operation procedure (SOP) Mampu melakukan pemeliharaan alat elektromedik dengan metode membuat jadwal, melaksanakan, mencatat dan menyampaikan hasil pemeliharaan terencana/berkala (preventif, kuratif dan korektif). Mampu melakukan perbaikan alat elektromedik dengan metode identifikasi fungsi, operational, serta menganalisis perbaikan sesuai norma yang berlaku, uji fungsi dan pengukuran, serta membuat laporan hasil perbaikan. Mampu melakukan pemindahan dan pemasangan ulang alat elektromedik dengan metode identifykasi alat elektromedik dan tindak lanjutnya, dalam kondisi teruji dan terukur serta terstandar sesuai dengan prosedur. Mampu melakukan pencatatan alat elektromedik dengan metode pencatatan data riwayat dan menyusun kode/klasifikasi alat elektromedik dalam bentuk laporan yang dapatdipertanggungjawabkan. Mampu melakukan perencanaan pemeliharaan alat elektromedik dengan metode menganalisis fungsi alat elektromedik, sehingga tersusunnya dokumen pemeliharaan preventif dan korektif dan membuat laporan hasil pemeliharaan sesuai prosedur. Mampu melakukan analisis teknis alat elektromedik dengan metode mengumpulkan, mengidentifikasi, merumuskan, membandingkan data teknis dan menganalisis system/rangkaian alat elektromedik dalam kondisi terukur, serta mene – tapkan alat laik pakai. Mampu melakukan sales engineering alat elektromedik dengan metode penguasaan spesifikasi alat dan memecahkan masalah sesuai kondisi serta melakukan pendekatan dan mempengaruhi pelanggan dan terwujud interpersonal dalam mengorganisasi dan mengelola waktu. Mampu melakukan perencanaan alat elektromedik dengan metode mengumpulkan, merumuskan, mengidentifikasi data alat elektromedik, menilai tingkat ekonomi, menilai tingkat keberhasilan fungsi keandalan menghitung beban kerja alat secara optimal dalam rangka perencanaan pengadaan alat elektromedik. Mampu melakukan pengadaan alat elektromedik dengan metode membandingkan spesifikasi, seleksi, administrasi dan mampu merencanakan pengadaan, menentukan pengadaan alat elektromedic, dalam kondisi teruji dan terkalibrasi sesuai
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
Elemen Kompetensi a b c d E
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
212
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS Kelompok Kompetensi
Rumusan Kompetensi
U13
U14
P1 Kompetensi Pendukung
P2 P3 P4 L1
Kompetensi Lainnya
L2 L3
unjuk kerja. Mampu melaksanakan uji produksi alat elektro medik dengan metode pengamatan, membanding kan performa produk alat elektromedik terhadap standar yang berlaku dan koreksi penyimpangan produk dalam kondisi teruji dan terstandar. Mampu melakukan pengukuran/kalibrasi alat elektromedik dengan metode menganalisis prosedur perbaikan pengukuran/kalibrasi alat elektromedik sesuai norma-norm keselamatan kerja dalam kondisi teruji dan terkalibrasi serta mampu menunjukkan hasil perbaikan alat. Mampu menerapkan prinsip keselamatan dan kesehatan kerja. Mampu menunjukkan teknik-teknik supervise. Mampu menerapkan kajian ekonomis. Mampu menyatakan kebutuhan sarana prasarana pendukung alat elektromedik. Mampu bekerjasama dan berkomunikasi secara tim Mampu beradaptasi serta bersosialisasi dalam lingkungan kerja/ masyarakat Mampu menunjukkan sikap kepemimpinan
Elemen Kompetensi a b c d E
√ √ √
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√ √
√ √
√
√
√
√ √
√ √
√
√ √
√
√
4. Bahan Kajian Program Studi Dalam rangka mencapai kompetensi/capaian pembelajaran yang ditetapkan perlu ditetapkan bahan kajian program studi yang merupakan suatu bangunan ilmu, teknologi atau seni, obyek yang dipelajari dan menunjukkan cirri cabang ilmu tertentu, atau dengan kata lain menunjukkan intii keilmuan suatu program studi serta bahan kajian yang akan dikembangkan untuk kebutuhan masyarakat pada masa akan dating. Bahan kajian tersebut ditunjukkan pada table 5. Tabel 5. Bahan Kajian pada Program Sarjana Terapan Teknik Elektromedik Kode
Bahan Kajian
A B C D E F
Struktur system alat elektromedik Proses system alat elektromedik Proses system pengelolaan alat elektromedik Proses system kewirausahaan alat elektromedik Proses system pengujian dan kalibrasi Kesehatan, social, lingkungan, dan etika
Bahan kajian yang ada akan dihubungkan dengan kompetensi yang harus diperoleh, maka akan terlihat keterkaitan antara kompotensi dan bahan kajian sebagai berikut: Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
213
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS Tabel 6. Matrik Kaitan Bahan Kajian dengan Kompetensi Lulusan Kelompok Kompetensi
U1
U2
U3
Kompetensi Utama U4
U5
U6
U7
U8
Kompetensi Lulusan Mampu melakukan penempatan dan penyimpanan alat elektromedik dengan memilih metode sesuai jenis dan fungsi alat, persyaratan teknis, lingkungan, aktivitas ruangan pelayanan, klasifika si dan pengkodeannya, perencanaan penyimpanan alat dalam kondisi yang terpelihara dan aman. Mampu melakukan pemasangan/instalasi alat elektromedik, bekerja sama dengan profesi lainnya dalam merencanakan pra instalasi, uji fungsi, uji coba, pengukuran/kalibrasi serta menerapkan konsep keselamatan kerja, dan menetapkan kelengkapan perangkat serta menilai tingkat keberhasilan pemasangan alat elektrome-dik sesuai dengan prosedur pemasangan. Mampu melakukan penggunaan alat elektromedik pada sarana pelayanan kesehatan dengan metode identifikasi fungsi, spesifikasi alat, prinsip dan system kerja, dan bagian-bagiannya, dalam kondisi sesuai dedngan standard operation procedure (SOP) Mampu melakukan pemeliharaan alat elektromedik dengan metode membuat jadwal, melaksanakan, mencatat dan menyampaikan hasil pemeliharaan terencana/berkala (preventif, kuratif dan korektif). Mampu melakukan perbaikan alat elektromedik dengan metode identifikasi fungsi, operational, serta menganalisis perbaikan sesuai norma yang berlaku, uji fungsi dan pengukuran, serta membuat laporan hasil perbaikan. Mampu melakukan pemindahan dan pemasangan ulang alat elektromedik dengan metode identify-kasi alat elektromedik dan tindak lanjutnya, dalam kondisi teruji dan terukur serta terstandar sesuai dengan prosedur. Mampu melakukan pencatatan alat elektromedik dengan metode pencatatan data riwayat dan menyusun kode/klasifikasi alat elektromedik dalam bentuk laporan yang dapatdipertanggung jawabkan. Mampu melakukan perencanaan pemeliharaan alat elektromedik dengan metode menganalisis fungsi alat elektromedik,
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
Bahan Kajian (kode) A B C D E F
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√ 214
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS Kelompok Kompetensi
U9
U10
U11
U12
U13
U14
P1 Kompetensi Pendukung
P2 P3 P4
Kompetensi Lulusan sehingga tersusunnya dokumen pemeliharaan preventif dan korektif dan membuat laporan hasil pemeliharaan sesuai prosedur. Mampu melakukan analisis teknis alat elektromedik dengan metode mengumpulkan, mengidentifikasi, merumuskan, membandingkan data teknis dan menganalisis system/rangkaian alat elektromedik dalam kondisi terukur, serta menetapkan alat laik pakai. Mampu melakukan sales engineering alat elektro-medik dengan metode penguasaan spesifikasi alat dan memecahkan masalah sesuai kondisi serta melakukan pendekatan dan mempengaruhi pelanggan dan terwujud interpersonal dalam mengorganisasi dan mengelola waktu. Mampu melakukan perencanaan alat elektromedik dengan metode mengumpulkan, merumuskan, mengidentifikasi data alat elektromedik, menilai tingkat ekonomi, menilai tingkat keberhasilan fungsi keandalan menghitung beban kerja alat secara optimal dalam rangka perencanaan pengadaan alat elektromedik. Mampu melakukan pengadaan alat elektromedik dengan metode membandingkan spesifikasi, seleksi, administrasi dan mampu merencanakan pengadaan, menentukan pengadaan alat elektromedik, dalam kondisi teruji dan terkalibrasi sesuai unjuk kerja. Mampu melaksanakan uji produksi alat elektro -medik dengan metode pengamatan, membanding kan performa produk alat elektromedik terhadap standar yang berlaku dan koreksi penyimpangan produk dalam kondisi teruji dan terstandar. Mampu melakukan pengukuran/kalibrasi alat elektromedik dengan metode menganalisis prosedur perbaikan pengukuran/kalibrasi alat elektromedik sesuai norma-norm keselamatan kerja dalam kondisi teruji dan terkalibrasi serta mampu menunjukkan hasil perbaikan alat. Mampu menerapkan prinsip keselamatan dan kesehatan kerja. Mampu menunjukkan teknik-teknik supervisi. Mampu menerapkan kajian ekonomis. Mampu menyatakan kebutuhan sarana prasarana pendukung alat elektromedik.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
Bahan Kajian (kode) A B C D E F
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√ √
√ √
√
√
√
√
√
√
√ √
√ 215
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS Kelompok Kompetensi L1 Kompetensi Lainnya
L2 L3
Bahan Kajian (kode) A B C D E F
Kompetensi Lulusan Mampu bekerjasama dan berkomunikasi secara tim Mampu beradaptasi serta bersosialisasi dalam lingkungan kerja/ masyarakat Mampu menunjukkan sikap kepemimpinan
√
√
√
√
√
√
√
√
√
5. Pembentukan Mata Kuliah Mata kuliah merupakan bungkus sebuah bahan kajian yang terkait dengan kompetensi yang akan dicapai oleh suatu institusi pendidikan. Sebuah bahan kajian dapat dipecah kedalam beberapa bentuk mata kuliah dan satu mata kuliah dapat juga digunakan/mendukung beberapa kajian yang berbeda. Suatu mata kuliah dapat dibentuk berdasarkan pertimbangan sebagai berikut: a. Adanya keterkaitan yang erat antar bahan kajian yang bila dipelajari secara terintegrasi diperkirakan akan lebih baik hasilnya. b. Adanya pertimbangan kontek keilmuan, artinya mahasiswa akan menguasai suatu makna keilmuan dalam kontek tertentu. c. Adanya metode pembelajaran yang tepat yang menjadikan pencapaian kompetensi lebih efektif dan efisien serta berdampak positif pada mahasiswa bila suatu bahan kajian dipelajari secara komprehensif dan terintegrasi. Tabel 7. Matrik Hubungan Mata Kuliah dengan Bahan Kajian No
Mata Kuliah (MK)
Total SKS T P
MPK (MK Pengembanngan Keperibadian) 1 Bahasa Inggris 1 2 2 Agama 2 3 Pancasila 2 4 Kewarganegaraan 2 5 Bahasa Indonesia 2 II. MKK (MK Keilmuan dan Ketrampilan) 1 Matematika Teknik 4 2 Fisika Elektromedik 4 2 3 Elektronika 3 6 4 Rangkaian Listrik 1 2 5 Pemrograman Komputer 2 6 Teknik Tenaga Listrik 1 2 7 Teknik Digital 1 2 8 Sensor dan Transduser 1 1 Elektromedik 9 Kimia Klinik 1 1 Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
A
B
Bahan Kajian C D E
F
I.
√ √ √ √ √
√ √ √ √ √ √
√ √ √ √ √ √ √ √
√
√
√ √ √ √ √ √ √ √
√ 216
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS No
Mata Kuliah (MK)
Total SKS T P
10 Anatomi dan Fisiologi 2 11 Mikrokontroler 1 2 12 Komunikasi Digital 1 2 13 Sistem Jaringan RS 1 1 III. MKB (MK Keahlian Berkarya) 1 Peralatan Radiologi 3 6 2 Peralatan Laboratorium Klinik 3 4 3 Peralatan Diagnostik 3 4 4 Peralatan Bedah dan Anestesi 2 2 5 Peralatan Terapi 2 2 6 Kalibrasi Peralatan 2 4 Elektromedik 7 Peralatan Life Support 2 2 8 Praktik Kerja Lapangan 6 9 Tugas Akhir 4 IV. MPB (MK Perilaku Berkarya) 1 Keselamatan dan Kesehatan 1 1 Kerja Elektromedik 2 Ekonomi Teknik 2 3 Manajemen Peralatan 1 1 Elektromedik 4 Analisis dan Estimasi Biaya 1 1 5 Metode Penelitian 1 V. MBB (MK Berkehidupan Bermasyarakat) 1 Etika Profesi 1 2 Ilmu Kesehatan Masyarakat 2 JUMLAH SKS
56
A
Bahan Kajian B C D E
√ √ √
√ √ √ √
√
√ √ √ √ √ √
√ √ √ √ √ √
√ √ √ √ √ √
√ √ √ √ √ √
√ √ √ √ √ √
√ √ √
√ √ √
√ √ √
√ √ √
√ √ √
F
√
√
√ √
√ √
√ √
√
√
√ √ √
√
√ √
62
6. Penetapan Beban SKS Satuan Kredir Semester (SKS) merupakan waktu yang dibutuhkan oleh mahasiswa untuk mencapai kompetensi tertentu, dengan melalui suatu bentuk pembelajaran dan bahan kajian tertentu. Penetapan beban SKS pada pendidikan Teknik Elektromedik dilakukan secara simultan dengan mengacu pada beberapa variable berikut: a. b. c. d. e.
Tingkat kemampuan/kompetensi yang ingin dicapai Tingkat keluasan dan kedalaman bahan kajian yang dipelajari Cara/strategi pembelajaran yang akan diterapkan Letak semester suatu kegiatan pembelajaran dilakukan Perbnadingan terhadap keseluruhan beban studi di satu semester
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
217
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS Tabel 8. Daftar Mata Kuliah yang mendukung pencapaian setiap kompetensi lulusan No
Mata Kuliah
T
P
Kompetensi Pendukung
Kompetensi Utama (U1 – U14)
Ttl SKS 1
2
MPK (MK Pengembangan Keperibadian ) 1 Bahasa Inggris 1 2 2 Agama 2 3 Pancasila 2 4 Kewarganegaraan 2 5 Bahasa Indonesia 2 II. MKK (MK Keilmuan dan Keterampilan ) 1 Matematika Teknik 4 2 Fisika Elektromedik 4 2 √ 3 Elektronika 3 6 √ 4 Rangkaian Listrik 1 2 √ Pemrograman 5 2 Komputer 6 Teknik Tenaga Listrik 1 2 √ 7 Teknik Digital 1 2 Sensor dan Transduser 8 1 1 Elektromedik 9 Kimia Klinik 1 1 10 Anatomi dan Psikologi 2 11 Mikrokontroler 1 2 12 Komunikasi Digital 1 2 √ 13 Sistem Jaringan RS 1 1 √ III. MKB (MK Keahlian Berkarya ) 1 Peralatan Radiologi 3 6 √ √ Peralatan Laboratorium 2 3 4 √ √ Klinik 3 Peralatan Diagnostik 3 4 √ √ Peralatan Bedah dan 4 2 2 √ √ Aanestesi 5 Peralatan Terapi 2 2 √ √ Kalibrasi Peralatan 6 2 4 Elektromedik 7 Peralatan Life Support 2 2 √ √ 8 Praktik Kerja Lapangan 6 √ √ 9 Tugas Akhir 4 √ √ IV. MPB (MK Perilaku Berkarya) Keselamatan dan 1 Kesehatan Kera 1 1 √ √ Elektromedik 2 Ekonomi Teknik 2 Manajemen Peralatan 3 1 1 √ √ Elektromedik
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
P1
P2
P3
P4
Komp Lain L 1
L 2
L 3
√ √ √ √ √
√ √ √ √ √
I.
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
√
√ √ √ √ √ √
√
√
√ √
√
√
√
√
√
√ √
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
√
√ √ √ √
√
√
√
√ √ √ √
√
√
√
√ √ √ √
√
√
√
√ √ √ √
√
√
√
√ √ √ √
√
√
√
√ √ √
√
√ √ √ √
√
√
√ √ √
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
√ √ √ √ √ √ √ √ √
√ √
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
218
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
No
Mata Kuliah
T 4 5 V. 1 2
P
1
2
Analisis dan Estimasi 1 1 Biaya Metode Penelitian 1 MPK (MK Pengembangan Keperibadian ) Etika Profesi 1 Ilmu Kesehatan 2 Masyarakat JUMLAH SKS
E.
56
Kompetensi Pendukung
Kompetensi Utama (U1 – U14)
Ttl SKS 3
4
5
6
7
8
9
√ √ √ √
√ √
10
11
12
13
14
P1
P2
P3
√ √ √
√
√
√
P4
Komp Lain L 1
L 2
√ √ √ √ √
√
√ √ √ √
62
STRUKTUR PROGRAM Beban studi Program Sarjana Terapan Teknik Elektromedik adalah berkisar antara 144 – 160 SKS. Kurikulum inti sebanyak 116 SKS (80% dari 144 SKS), yang terdiri dari mata kuliah teori 54 SKS dan mata kuliah praktik 62 SKS. Struktur kurikulum berdasarkan kelompok bahan kajian sesuai dengan Kepmendiknas No. 232/U/2000 terbagi kedalam 5 (lima) unsure kompetensi mata kuliah (MK), yaitu: MK Pengembangan Keperibadian (MPK) MK Keilmuan dan Keterampilan (MKK) MK Keahlian Berkarya (MKB) MK Perilaku Berkarya (MPB) MK Berkehidupan Bermasyarakat (MBB)
: 11 SKS = 9,0% : 44 SKS = 37,0% : 51 SKS = 43,0% : 9 SKS = 8,0% : 3 SKS = 3,0%
Struktur Program Sarjana Terapan Teknik Elektromedik untuk mata kuliah inti, yaitu: Tebel 10. Kode Mata Kuliah Kode MK
Mata Kuliah
Ttl SKS T P
MK Pengembangan Kepribadian (MPK) Personality Course TEM 411101 TEM 411202 TEM 411103 TEM 411104 TEM 411105 TEM 411106
Teori Bahasa Inggris Praktik Bahasa Inggris Agama Pancasila Kewarganegaraan Bahasa Indonesia
L 3
Theory of English Practice of English I Religion Pancasila Civic Bahasa Indonesia
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
1 2 2 2 2 2
219
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS Kode MK
Mata Kuliah
Ttl SKS T P
MK Keilmuan dan Keterampilan (MKK) Scientific Skill Course TEM 412101 TEM 412102 TEM 412103 TEM 412204 TEM 412105 TEM 412206 TEM 412107 TEM 412108 TEM 412109 TEM 412110 TEM 412211 TEM 412112 TEM 412213 TEM 412114 TEM 412215 TEM 412216 TEM 412117 TEM 412218 TEM 412119 TEM 412220 TEM 412121 TEM 412222 TEM 412123 TEM 412224 TEM 412125 TEM 412126 TEM 412227 TEM 412128 TEM 412229 TEM 412130 TEM 412231
Matematika Teknik I Matematika Teknik II Teori Fisika Elektromedik I Praktik Fisika Elektromedik I Teori Fisika Elektromedik II Praktik Fisika Elektromedik II Fisika Elektromedik III Teori Elektronik Diskrit Praktik Elektronik Diskrit Teori elektronika Terintegrasi Praktik elektronika Terintegrasi Teori Elektronika Terapan Praktik Elektronika Terapan Teori Rangkaian Listrik Praktik Rangkaian Listrik Pemerograman Computer Teori Teknik Tenaga Listrik Praktik Teknik tenaga listrik Teori teknik digital Praktik teknik digital Teori sensor dan transduser elektromedik Praktik sensor dan trensduser elektromedik Teori kimia klinik Praktik kimia klinik Anatomi dan Fisiologi Teori Mikrokontroler Praktik Mikrokontroler Teori Komunikasi Digital Praktik Komunikasi Digital Teori Sistem Jaringan Rumah Sakit Praktik Sistem Jaringan Rumah Sakit
Engineering Mathematics I Engineering Mathematics II Theory of Medical Electronic Physics I Practice of Medical Electronic Physycs I Theory of Medical Electronic Physycs II Practice of Medical Electronic Physycs II Medical Electronic Physycs III Theory of Discrete Electronic Practice of Discrete Electronic Theory of Integrated Electronic Practice of Integrated Electronic Theory of Applied Electronic Practice of Applied Electronic Theory of electrical circuit Practice of electrical circuit Compter Programming Theory of power engineering Practice of power engineering Theory of digitals Practice of digitals Theory of medical electronic sensors and tranducers Practice of medical electronic sensoer and trandusers Theory of clinical chemistry Practice of clinical chemistry Anatomy and Physyiology Practice of Microcomntroller Practice of Microcontroller Theory of digital communication Practice of digital communication
2 2 1
Theory of hospital network system
1
1 1 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 2 1 2 1 2 1 1 1 1 2 1 2 1 2
Practice of hospital network system
1
MK Keahlian Berkarya (MKB) Work Skill Course TEM 413101 TEM 413202 TEM 413103 TEM 413204 TEM 413105 TEM 413206 TEM 413107 TEM 413208 TEM 413109
Teori Peralatan Radiologi I Praktek Peralatan Radiologi I Teori Peralatan Radiologi II Praktik Peralatan Radiologi II Teori Peralatan Radiologi III Praktik Peralatan Radiologi III Teori Peralatan Laboratorium Klinik I Praktik Peralatan Laboratorium Klinik I Theory Peralatan Laboratorium
Theory of Radiology Equipments I Practice of Radiology Equipments I Theory of Radiology Equipments II Practice of Radiology Equipments II Theory of Radiology Equipments III Practice of Radiology Equipments III
1
Theory of Clinical Laboratory Equipment I
1
2 1 2 1 2
Practice of Clinical Laboratory Equipment I Theory of Clinical Laboratory Equipment II
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
2 2
220
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS Kode MK
TEM 413210 TEM 413111 TEM 413212 TEM 413113 TEM 413214 TEM 413115 TEM 413216 TEM 413117 TEM 413218 TEM 413119 TEM 413220 TEM 413121 TEM 413222 TEM 413123 TEM 413224 TEM 413225 TEM 413226
Mata Kuliah Klinik II Praktik Peralatan Laboratorium Klinik II Teori Peralatan Diagnostik I Praktik Peralatan Diagnostik I Teori Peralatan Diagnostik II Praktik Peralatan Diagnostik II Teori Peralatan Bedan dan Anestesi Praktik Peralatan Bedan dan Anestesi Teori Peralatan Terapi Praktik Peralatan Terapi Teori Kalibrasi Peralatan Elektromedik I Praktik Kalibrasi Peralatan Elektromedik I Teori Kalibrasi Peralatan Elektromedik II Praktik Kalibrasi Peralatan Elektromedik II Teori Peralatan Life Support Praktik Peralatan Life Support Praktik Kerja Lapangan Tugas Akhir
Ttl SKS T P
Practice of Clinical Laboratory Equipment II
2
Theory of Diagnostic Equipments I Practice of Diagnostic Equipments I Theory of Diagnostic Equipments II Practice of Diagnostic Equipments II
1
Theory of Surgery and Anasthesia Equipments
2
Practice of Surgery and Anasthesia Equipments Theory of Therapy Equipments Practice of Therapy Equipments Theory of Medical Electronic Equipment Calibration I Practice of Medical Electronic Equipment Calibration I Theory of Medical Electronic Equipment Calibration II Practice of Medical Electronic Equipment Calibration II Theory of Life Support Equipments Practice of Life Support Equipments Practical Training Final Project
2 2 2
2 2 2 1 2 1 2 2 2 6 4
MK Perilaku Berkarya (MPB) Work Bihavior Course TEM 414101 TEM 414202 TEM 414103 TEM 414104 TEM 414205 TEM 414106 TEM 414207 TEM 414108
Teori Keselamatan dan Kesehatan Kerja Elektromedik Praktik Keselamatan dan Kesehatan Kerja Elektromedik Ekonomi Teknik Teori Manajemen Peralatan Elektromedik Praktik Manajemen Peralatan Elektromedik Teori Analisis dan Estimasi Biaya Praktik Analisis dan Estimasi Biaya Metode Penelitian
Theory of Safety
1
Practice of Safety
1
Engineering Economics Theory of Medical Electronic Equipments Management Practice of Medical Electronic Equipments Management
2
Theory of Analysis and cost Estimation
1
1 1
Practice of Analysis and cost Estimation Research Methods
1 1
MK Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) Common Life Course TEM 415101 TEM 415102
Etika Profesi Ilmu Kesehatan Masyarakat
Profesional Ethics Public Health Sciences
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
1 2
221
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
F. DISTRIBUSI MATA KULIAH Sebaran/Distribusi mata kuliah Kurikulum Inti Diploma IV Teknik Elektromedik sebagai berikut: Semester I No
KODE MK
MATA KULIAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
TEM 411101 TEM 411202 TEM 411103 TEM 411104 TEM 412101 TEM 412103 TEM 412204 TEM 412108 TEM 412209 TEM 412114 TEM 412115 TEM 412216
Teori Bahasa Inggris I Praktik Bahasa Inggris I Agama Pancasila Matematika Teknik I Teori Fisika Elektromedik I Praktik Fisika Elektromedik I Teori Elektronika Diskrit Praktik Elektronia Distkrit Teori Rangkaian Listrik Praktik Rangkaian Listrik Pemrograman Komputer TOTAL
SKS
JP/minggu
T
P
T
P
1 0 2 2 2 1 0 1 0 1 0 0 10
0 1 0 0 0 0 1 0 1 0 2 2 8
1 0 2 1 2 1 0 1 0 1 0 0 10
0 2 0 0 0 0 1 0 2 0 4 4 16
Semester II No
KODE MK
MATA KULIAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
TEM 411105 TEM 412102 TEM 412105 TEM 412206 TEM 412110 TEM 412211 TEM 412117 TEM 412218 TEM 412119 TEM 412220
Kewarganegaraan Matematika Teknik II Teori Fisika Elektromedik II Praktik Elektromedik II Teori Elektronika Terintegrasi Praktik Elektronika Terintegrasi Teori Teknik Tenaga Listrik Praktik Teknik Tenaga Listrik Teori Teknik Digital Praktik Teknik Digital TOTAL
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
SKS
JP/minggu
T
P
T
P
2 2 1 0 1 0 1 0 1 0 8
0 0 0 1 0 2 0 2 0 2 7
1 2 1 0 1 0 1 0 1 0 8
0 0 0 2 0 4 0 4 0 4 14
222
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
Semester III No
KODE MK
MATA KULIAH
1 2 3
TEM 412107 TEM 412112 TEM 412213
4
TEM 412121
5
TEM 412222
6 7 8 9 10
TEM 412123 TEM 412224 TEM 412125 TEM 412126 TEM 412227
Fisika Elektromedik III Teori Elektronika Terapan Praktik Elektronika Terapan Teori Senso dan Transduser Elektromedik Praktik Sensor dan Transduser Elektromedik Teori Kimiai Klinik Praktik Kimia Klinik Anatomi dan Fisiologi Teori Mikrokontroler Praktik Mikrokontroler TOTAL
SKS
JP/minggu
T
P
T
P
2 1 0
0 0 2
2 1 0
0 0 4
1
0
1
0
0
1
0
2
1 0 2 1 0 8
0 1 0 0 2 6
1 0 2 1 0 8
0 2 0 0 4 12
Semester IV No
KODE MK
MATA KULIAH
1 2
TEM 413101 TEM 413202
3
TEM 413107
4
TEM 413208
5 6 7 8 9 10
TEM 413111 TEM 413212 TEM 413115 TEM 413216 TEM 413117 TEM 413218
Teori Peralatan Radiologi I Praktik Peralatan Radiologi I Teori Peralatan Laboratorium Klinik I Praktik Peralatan Laboratorium Klinik I Teori Peralatan Doagnostik I Praktik Peralatan Doagnostik I Teori Peralatan Bedah & Anestesi Praktik Peralatan Bedah & Anestesi Teori Peralatan Terapi Praktik Peralatan Terapi TOTAL
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
SKS
JP/minggu
T
P
T
P
1 0
0 2
1 0
0 4
1
0
1
0
0
2
0
4
1 0 2 0 2 0 7
0 2 0 2 0 2 10
1 0 2 0 2 0 7
0 4 0 4 0 4 20
223
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS Semester V No
KODE MK
MATA KULIAH
1 2 3 4
TEM 412128 TEM 412229 TEM 413103 TEM 413204
5
TEM 413109
7
TEM 413210
8 9
TEM 413113 TEM 413114
10
TEM 414101
11
TEM 414202
Teori Komunikasi Digital Praktik Komuniksi Digital Teori Peralatan Radiologi II Praktik Peralatan Radiologi II Teori Peralatan Laboratorium Klinik II Praktik Peralatan Laboratorium Klinik II Teori Peralatan Diagnostik II Praktik Peralatan Diagnostik II Teori Keselamatan dan Kesehatan Kerja Elektromedik Praktik Keselamatan dan Kesehatan Kerja Elektromedik TOTAL
SKS
JP/minggu
T
P
T
P
1 0 1 0
0 2 0 2
1 0 1 0
0 4 0 4
2
0
2
0
0
2
0
4
2 0
0 2
2 0
0 4
1
0
1
0
0
1
0
2
7
9
7
18
Semester VI No
KODE MK
MATA KULIAH
1
TEM 412130
2
TEM 412231
3 4
TEM 413105 TEM 413206
5
TEM 413119
6
TEM 413220
7 8 9
TEM 413123 TEM 413224 TEM 414103
10
TEM 414104
11
TEM 414205
Teori Sistem Jaringan Rumah Sakit Praktik Sistem Jaringan Rumah Sakit Teori Peralatan Radiologi III Praktik Peralatan Radiologi III Teori KalibrasinPeralatan Elektromedik I Praktik Kalibrasi Peralatan Elektromedik I Teori Peralatan Life Support Praktik Peralatan Life Support Ekonomi Teknik Teori Manajemen Peralatan Elektro medik Praktik Manajemen Peralatan Elektromedik TOTAL
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
SKS
JP/minggu
T
P
T
P
1
0
1
0
0
1
0
2
1 0
0 2
1 0
0 4
1
0
1
0
0
2
0
4
2 0 2
0 2 0
2 0 2
0 4 0
1
0
1
0
0
1
0
2
8
8
8
16
224
KELOMPOK KETEKNISIAN MEDIS
Semester VII SKS
No
KODE MK
MATA KULIAH
1
TEM 411106
2
TEM 413121
3
TEM 413222
4 5 6 7 8
TEM 414106 TEM 414207 TEM 414108 TEM 415102 TEM 415103
Bahasa Indonesia Teori Kalibrasi Peralatan Elektro – medik II Praktik KalibrasiPeralatan Elektromedik II Teori Analisis dan Estimasi Biaya Praktik Analisis dan Estimasi Biaya Metodo Penelitian Etikia Profesi Ilmu Kesehatan Masyarakat TOTAL
JP/minggu
T
P
T
P
2
0
1
0
1
0
1
0
0
2
0
4
1 0 1 1 1 7
0 1 0 0 0 3
1 0 1 1 1 7
0 2 0 0 0 6
Semester VIII No
KODE MK
1 2
TEM 413225 TEM 413226
SKS
MATA KULIAH Praktik Kerja Lapangan Tugas Akhir TOTAL
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Teknik Eelektromedik
JP/minggu
T
P
T
P
0 0 0
6 4 10
0 0 0
24 8 32
225
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
D-IV OKUPASI TERAPI (SK No. HK. 02.05/I/III/2/ 0114 /2013, Tanggal 4 Januari 2013)
A. Visi Pendidikan D-IV Okupasi Terapi Visi Pendidikan D-IV OKupasi Terapi adalah menghasilkan lulusan Sarjana Terapan Okupasi Terapi yang mahir dalam bidang okupasi terapi, professional dan berwawasan global.
B. Misi Pendidikan D-IV Okupasi Terapi Misi Pendidikan D-IV Okupasi Terapi adalah: 1. Mengembangkan kurikulum program Diploma IV Okupasi Terapi yang menekankan pada kemampuan mahasiswa dalam menganalisis untuk tingkat pembelajaran yang lebih tinggi. 2. Mengembangkan kurikulum program Diploma IV Okupasi Terapi yang menekankan pada kemampuan mahasiswa dalam mengkombinasikan teori dan praktik untuk meningkatkan kualitas intervensi. 3. Mengembangkan kurikulum program Diploma IV Okupasi Terapi yang menekankan pada kemampuan mahasiswa dalam clinical thingking and clinical reasoning. 4. Mengembangkan kurikulum program Diploma IV Okupasi Terapi yang menekankan proses sintesa yaitu memadukan pengetahuan baru dan lama untuk menciptakan sesuatu yang baru. 5. Mengembangkan proses pembelajaran yang berorientasii pada metode pembelajaran problem based learning dan evidence based learning. 6. Melengkapi dan mengembangkan penelitian tepat guna dalam proses pembelajaran yang menunjang pencapaian jaminan kemahirannya.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
226
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
C. Tujuan Pendidikan D-IV Okupasi Terapi Tujuan pendidikan D-IV Okupasi Terapi adakah mendidik mahasiswa dalam usaha mempersiapkan tenaga Okupasi Terapi professional yang mampu : 1. Mampu memanfaatkan IPTEK dalam bidang okupasi terapi untuk mebgembangkan pelayanan, dan mampu beradaptasi terhadap situasi yang diahadapi dalam penyelesaian masalah okupasi. 2. Menguasai konsep teoritis bidang okupasi terapi secara umum dan khusus dalam bidang tertentu (fisik, psikososial, spiritual, dan lingkungan) serta mampu memformulasikan, menganalisis, dan mengevaluasi secara procedural proses okupasi terapi. 3. Kreatif, bersifat terbuka dalam mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data serta dapat memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternative solusi. 4. Berperan serta dalam kegiatan penelitian, menganalisis secara kritis konsepkonsep dan metode baru dalam bidang okupasi terapi. 5. Bertanggung jawab terhadap manajemen pelayanan okupasi terapi dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
227
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK D. Profil dan Capaian Pembelajaran Lulusan Diploma IV Okupasi Terapi No 1
PROFIL Pelaksana : 1
RUMUSAN PEMBELAJARAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN A. Mampu melakukan pemeriksaan pada berbagai kondisi gangguan okupasi dg instrument terstandar dan tidak terstandar, menetukan diagnose okupasi terapi, serta menentukan asset dan limitasi pasien melalui observasi, wawancara, tes, analisis tugas, dan pemeriksaan dokumentasi dg memanfaatkan teknologi informasi sehingga tersusun dokumen pemeriksaan dan rangkuman asset dan limitasi pada pasien/klien dg berbagai gangguan okupasi
1. Kemampuan memahami struktur dan fungsi tubuh manusia
B. Menguasai prinsip anatomi, fisiologi dan patologi tubuh manusia, teknik pemeriksaan okupasi terapi menggunakan intrumen terstandar dan tidak terstandar, teori okupasi terapi dan okupasi terapetik, analisis tugas/aktifitas, prinsip-prinsip komunikasi terapetik berdasarkan latar belakang social budaya, serta penguasaan teknologi informasi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN K A P
MATA KULIAH
1.1 Mempelajari tentang struktur tubuh manusia
3
4
3
1.2 Mempelajari tentang fungsi tubuh manusia 1.3 Mempelajari tentang struktur pesyarafan tubuh manusia 1.4 Mempelajari tentang fungsi persyaratan tubuh manusia 1.5 Mempelajari tentang kelainan struktur dan disfungsi tubuh manusia
3
4
3
3
4
3
Anatomi terapan Biomekanik aktivitas dan kinesiologi Fisiologi manusia terapan fisiologi aktivitas Neurologi
3
4
3
Neurologi
3
3
2
4
3
2
1.6 Teori komunikasi terapetik
3
4
5
1.7 Teori tentang konsep okupasi terapi
3
4
2
1.8 Mempelajari tentang pemeriksaan dan evaluasi:
3
3
5
Konsep kesehatan dan patologi Dasar farmakologi, Anatomi terapan, Fisiologi manusia terapan, Neurologi, Biomekanik aktivitas Komunikasi terapetik, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris Konsep OT & Profesi onalisme Science OT Bahasa Inggris Pemeriksaan dan Evaluasi OT
228
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
No
PROFIL
RUMUSAN PEMBELAJARAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN C. Mampu mengambil keputusan dan bertanggung jawab dalam melakukan proses okupasi terapi mulai dari pengkajian hingga evaluasi serta memiliki sikap komunikasif, empatis, etis dan kritis
2. Kemampuan mengenali kelainan struktur dan disfungsi tubuh yang menyebabkan gangguan okupasi
BAHAN KAJIAN
MATA KULIAH
a. Lingkup gerak sendi, kekuatan otot,
Anatomi terapan
b. Area okupasi
Fisiologi manusia terapan Biomekanik aktivitas Teori okupasi & okupasi terapetik Perkembangan Manusia Fisiologi Aktivitas Teknologi informasi Bahasa Inggris
c. Tahap perkembangan d. Tanda-tanda vital 1.9 Mempelajari pengumpul-an data menggunakan teknologi informasi 2.1 Mempelajari tentang kelainan struktur anatomi yang berpengaruh pada fungsi okupasi
2.2 Mempelajari tentang kelainan mental yang berpengaruh pada fungsi okupasi
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
KEDALAMAN K A P
3
3
4
4
3
2
2
4
4
4 4
5 5
5 5
4
5
5
3 2 3
3 4 3
3 3 2
Konsep kesehatan dan Patologi Dasar Farmakologi Anatomi terapan Fisiologi Manusia terapan Fisiologi Aktivitas Biomekanik Aktivitas & Kinesiologi OT pada ortopedi OT pada pediatric OT pada rematik Rehabilitasi industri Pengantas Kes. Jiwa Konsep Kes dan Patologi Farmakologi dasar
229
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
No
PROFIL
RUMUSAN PEMBELAJARAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
3. Kemampuan menggunakan instrument terstandar dan tidak terstandar
4. Kemam memilih instrument pemeriksaan yang tepat sesuai kondisi pasien/klien
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
BAHAN KAJIAN 3.1 Mempelajari tentang mengukur tanda-tanda vital 3.2 Mempelajari tentang mengukur gerak normal 3.3 Mempelajari tentang mengukur kekuatan otot 3.4 Mempelajari tentang mengukur reflex dan tahapan perkembangan manusia (anak, remaja, dewasa, tua) 3.5 Mempelajari tentang area okupasi 3.6 Mempelajari tentang menggunakan instrument untuk ganggusn fisik 3.7 Mempelajari tentang menggunakan instrument untuk gangguan mental/ psikososial 3.8 Mempelajari tentang menggunakan instrument untuk gangguan perkembangan 4.1 Mempelajari tentang jenis instrument yang digunakan untuk mengu- kur kemampuan motorik, sensorik, kognitif, perceptual, ADL
KEDALAMAN K A P
MATA KULIAH
4
4
5
Pemeriksaan dan evaluasi OT Fisiologi Aktivitas Anatomi Terapan Fisiologi manusia terapan
3
3
5
Perkembangan manusia Neurologi
3
4
5
4
5
5
2
4
3
Teori okupasi dan okupasi terapeutik Science okupasi terapi OT pada pediatric Pemeriksaan dan evaluasi OT Pengantar Kes. Jiwa
4
5
5
OT pada kes. jiwa
4
4
5
4
4
5
Perkembangan manusia Teori okupasi dan okupasi terapeutik
4 4 4
4 5 5
4 5 5
Pemeriksaan dan evaluasi OT OT pada pediatri Teori okupasi dan okupasi terapeutik Neurologi rehabilitasi industri
230
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK No
PROFIL
RUMUSAN PEMBELAJARAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
5. Kemampuan menganalisis hasil pemeriksaan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN K A P
MATA KULIAH
4.2 Mempelajari tentang intrumen yang digunakan untuk mengukur tingkat perkembangan sesuai umur (anak, remaja, dewasa, tua) 4.3 Mempelajari tentang teknik awancara yang tepat untuk gangguan mental 5.1 Mempelajari tentang menganalisis hasil pemeriksana motorik, sensorik, kognitif, perceptual, ADL
4
5
5
Perkembangan manusia
3
3
4
Pengantar Kesehatan
4 4 4
4 5 5
5 5 5
5.2 Mempelajari tentang menganalisis hasil pemeriksaan anak, remaja, dewasa, tua
4
4
5
3
4
2
5.3 Mempelajari tentang menganalisis hasil pemeriksaan wawancara pada gangguan mental
4
4
5
4
5
5
Pemeriksaan dan evaluasi OT OT pada pediatric Tteori okupasi dan okupasi terapeutik Neurologi Rehabilitasi industry Biomekanik aktivitas Perkembangan manusia perkem-bangan klinis Konsep kesehatan & Patologi Farmakologi dasar Teori okupasi dan okupasi terapeutik OT pada kesehjatan jiwa
231
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
No
PROFIL
RUMUSAN PEMBELAJARAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
6. Kemampuan melaksanakan wawancara dan observasi untuk menggali informasi tentang kondisi pasien
7. Kemampuan menyimpulkan diagnosis okupasi terapi serta asset dan limitasi pasien berdasarkan hasil pemeriksaan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN K A P
MATA KULIAH
6.1 Mempelajari teknik-teknik observasi dan wawancara pada penderita dengan gangguan mental 6.2 Mempelajari teknik-teknik observasi dan wawancara pada pemeriksaan fisik
4 4
4 4
5 5
Pengantar Kes. Jiwa Komunikasi Terapeutik
4
4
5
4
4
5
6.3 Mempelajari teknik-teknik observasi dan wawancara pada anak, remaja, dewasa, tua
4 4
4 4
5 5
7.1 Mempelajari tentang diagnosis OT didasarkan pada asset dan limitasi dari hasil pemeriksaan pada gangguan jiwa 7.2 Mempelajari tentang diagnosis OT didasarkan pada asset dan limitasi dari hasil pemeriksaan pada gangguan fisik 7.3 Mempelajari tentang diagnosis OT didasarkan pada asset dan limitasi dari hasil pemeriksaan pada gangguan perkembangan
4 4
4 4
5 5
Komunikasi Terapeuitk Pemeriksaan dan evaluais OT Rehabilitasi industri Komunikasi Terapeutik Perkembangan manusia Bahasa Indonesia Agama Pancasila Kewarganegaraan Bahasa Inggris Pengantar Kes. Jiwa Komunikasi Terapeutik
4 4
4 4
5 5
Pemeriksaan dan evaluasi OT Komunikasi Terapeutik
4 4
4 4
5 5
Komunikasi Terapeutik Perkembangan manusia
232
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
No
PROFIL
RUMUSAN PEMBELAJARAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
8. Kemampuan memanfaatkan teknologi untuk mengakses informasi dan komunikasi dalam pemeriksaan akupasi Pelaksana : 2
A. Mampu menentukan prioritas 1. Kemampuan menyusun masalah, modal pendekatan prioritas terapi, tujuan terapi, dan masalahberdasarkan perencanaan terapi (media, hasil pemeriksaan frekuensi, durasi, teknik/strategi) berdasarkan hasil pengkajian terhadap pasien/klien mengguna kan prinsif SMART (specific, measurable, attendable, relevant, time frame) sehingga tersusun rencana intervensi okupasi terapi sesuai kebutuhan pasien/klien B. Menguasai prinsip-prinsip 2. Kemampuan memilih perkembangan manusia serta modelpendekatan berbagai model pendekatan/ terapi yang tepat sesuai kerangka acuan yang digunakan kondisi pasien dalam layanan okupasi terapi, konsep analisis aktifitas, analisis lingkungan, dan ergonomic C. Mampu mengambil keputusan 3. Kemampuan yang tepat tentang perencanaan merancang tujuan dan terapi berdasarkan data dan rencana terapi informasi yang diperoleh serta berdasarkan hasil memiliki sikap tanggung jawab, pengkajian masalah komunikasi, etis, kritis pasien
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN K A P
MATA KULIAH
8.1 Mempelajari tentang asset dan limitasi pasien dengan menggunakan teknologi
4
4
5
Teknologi informasi Bahasa Inggris
1.1 Teori tentang konsep okupasi terapi
3
4
5
4
4
5
4
4
5
Konsep dan profesionalis me OT Teori okupasi dan okupasi terapeutik Pemeriksaan dan evaluasi okupasi terapi Science okupasi terapi Pertimbangan klinis
4 4 4
4 4 4
5 5 5
4 4 4 4 5
4 3 4 4 4
5 4 5 5 7
1.2 Teori tentang proses perencanaan terapi (treatment planning process)
2.1 Teori tentang model kerangka acuan okupasi terapi
3.1 Teori tentang proses perencanaan terapi (treatment planning process)
OT pada Neuologi OT pada Pediatri OT pada penyakit dalam dan bedah OT pada Kes. Jiwa OT pada Rematologi OT pada Ortopedi OT pada Geriatri Konsep OT dan profesionalisme Teori okupasi dan okupasi terapeutik Bahasa Inggris Pertimbangan Klinis
233
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
No
PROFIL
RUMUSAN PEMBELAJARAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
4. Kemampuan memilih 4.1 Teori tentang analisis media dan strategi terapi aktifitas yang tepat dengan mempertimbangkan kondisi pasien dan 4.2 Teori tentang analisis factor lingkungan lingkungan 4.3 Teori tentang aktifitas terapeutik
Pelaksana : 3
A. Mampu melaksanakan proses 1. Kemampuan mengeterrapin mengunakan aktifitas nali berbagai kondisi okupasional yang tepat sesuai yang mengakibatkan continuum paradigm dengan terjadinya gangguan menerapkan kerangka acuan/ okupasional model pendekatan terapi sesuai perencanaan serta membimbing pasien/klien dalam pelaksanaan aktifitas tersebut melalui demonstrasi/permainan peran/ penanganan langsung (handling)/
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
KEDALAMAN K A P 5
4
5
5
4
5
4.4 Teori tentang model kerangka acuan okupasi terapi
5
4
5
1.1 Berbagai kondisi anak, dewasa, lansia dan jiwa yang menyebabkan gangguan okupasional
4
4
4
MATA KULIAH Konsep OT dan profesionalisme Teori okupasi dan okupasi terapeutik Analisis lingkungan dan ergonomic Fisiologi Aktifitas Science okupasi terapi rehabilitasi industri OT pada Neurologi OT pada Pediatri OT pada Penyakit dalam dan Bedah OT pada Kes. Jiwa OT pada Rematologi OT pada Ortopedi Splintung dan alat bantu OT pada Geriatri Pertimbangan Klinis Hukum dan Etika Kes. Biomekanik aktivitas OT pada Neurologi OT pada Pediatrik OT pada Kes. Jiwa Splinting dan alat bantu OT pada Geriatri Antropologi Sosial dan Kesehatan Konsep Kes dan Patologi Dasar Farmakologi
234
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
No
PROFIL
RUMUSAN PEMBELAJARAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN simulasi sehingga terlaksana proses intervensi okupasi terapi berdasarkan pemikiran kritis dan penalaran klinis yang tepat practice) B. Memahami berbagai penyakit dan kondisi traumatic yang mengakibatkan terjadinya gangguan okupasional, menguasai berbagai metode/ strategi/teknik penanganan pasien berdasarkan kerangka acuan yang ditetapkan, memahami prinsip-prinsip pemikiran kritis dan penalaran klinis dalam proses intervensi okupasi terapi C. Mampu mengambil keputusan yang tepat dalam pelaksanaan terapi berdasarkan analisis data dan informasi hasil pemeriksaan yang diperoleh serta memiliki sikap tanggung jawab, komunikatif, etis, kritis, apresiatif dan partisipatif
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN K A P
2. Kemampuan melaksanakan proses terapi sesuai perencanaan
2.1 Konsep continuum paradigm, treatment planning process
4
3
2
3. Kemampuan memilih aktifitas okupasional yang tepat sesuai model endekatan terapi yang digunakan
3.1 Berbagai model pendekat an yang digunakan dalam intervensi okupasi terapi
4
4
5
5
4
4
4
3
4
4
4
4
4
3
4
4
4
4
4. Kemampuan mengaplikasikan kerangka acuan yang tepat sesuai kondisi pasien
5. Kemampuan memberkan petunjuk dan demonstrasi pada pasien dalam pelaksanaan aktifitas 6. Kemampuan berkomunikasi dengan pasien
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
4.1 Aplikasi model pendekatan kerangka acuan okupasi terapi pada kasus anak/ dewasa/ psikososial
Prinsip-prinsip komunikasi terapeutik sesuai kondisi dan tahapan perkembangan klien
MATA KULIAH Konsep OT dan profesionalisme Teori okupasi dan okupasi terapeutik Pertimbangan klinis Terapi Okupasi dan okupasi terapeutik Fisiologi Aktivitas OT pada Neurologi OT pada Pediatri OT pada penyakit dalam dan bedah OT pada Rematologi OT pada Kes. Jiwa OT pada Ortopedi Splinting dan alat bantu OT pada Geriatri OT pada Neurologi OT pada Pediatri OT pada penyakit dalam dan bedah OT pada Rematologi OT pada Kes. Jiwa OT pada Ortopedi Splinting dan alat bantu OT pada Geriatri Perkembangan manusia Komunikasi terapeutik OT pada Neurologi OT pada Pediatri OT pada Kes. Jiwa Splinting dan alat bantu OT pada Geriatri Bahasa Indonesia
235
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
No
PROFIL
RUMUSAN PEMBELAJARAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN K A P
MATA KULIAH Bahasa Inggris Agama Pancasila Kewarganegaraan
Pelaksana : 4
7. Kemampuan mempertimbangkan Evidence Based Practice (EBP) dalam proses intervensi okupasi terapi
7.1 Konsep tentang EBP dalam praktik okupasi terapi
4
4
4
7.2 Penggunaa hasil penelitian dalam pengambilan keputusan klinis
4
3
4
A. Mampu melaksanakan evaluasi 1. Kemampuan melakuproses okupasi terapi yang telah kan evaluasi proses dilakukan menggunakan instruokupasi terapi dengan ment terstandar dan tidak termenggunakan instru – standar melalui observasi, tes, men tersatandar wawancara, analisis tugas, dan maupun tidak terstanpemeriksaan dokumentasi dar sehingga diperoleh hasil perkembangan pasien/klien ber – dasarkan tujuan dan perencanaan terapi serta mampu mening – katkan hasil terapi yang telah dilakukan dalam bentuk penyusunan program lanjut, pemberian rujukan ke profesi lain, maupun pengertian program
1.1 Teknik pemeriksaan dan evalusi okupasi dan kinerja okupasi dalam berbagai kondisi gangguan okupasional
4
5
5
3
4
4
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
1.2 Pemeriksaan dengan instrument terstandar dan tidak terstandar 1.3 Konsep gerak dalam aktifitas
Pertimbangan klinis Teknologi informasi Hukum dan Etika Kes. Agama Pancasila Kewarganegaraan Bahasa inggris Manajemen pelayanan okupasi terapi Konsep kesehatan dan Patologi Pemeriksaan dan evalausi OT Perkembangan manusia Konsep Kes. dan patologi Biomekanik aktifitas dan Kinesiologi OT pada Neurologi OT pada Pediatri OT pada penyakit dalam dan bedah OT pada REmatologi OT pada Kes. Jiwa OT pada Ortopedi Splinting dan alat bantu OT pada Geriatri
236
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
No
PROFIL
Pendidik (B)
RUMUSAN PEMBELAJARAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN K A P
MATA KULIAH
B. Menguasai teknik pemeriksaan dan evaluasi okupasi dan kinerja okupasi dalam berbagai kondisi gangguan okupasional menggunakan instrument terstandar dan tidak terstandar, prinsip-prinsp perkembangan manusia, konsep kesehatan dan patologi, analisis lingkungan dan ergonomic
2. Kemampuan menganalisis, evaluasi lingkungan dan ergonomic
Analisis lingkungan dan ergonomic
4
4
4
Analisis lingkungan dan ergonomic
3. Kemampuan mendoku mentasikan hasil proses terapi pada pasien/klien
Dokumentasi dan penulisan laporan
4
4
4
Bahasa Indonesia Statistic Bahasa Inggris
C. Mampu mengambil keputusan strategis untuk menindaklanjuti hasil terapi berdasarkan analisis data dan informasi serta memiliki sikap kritis, bertanggung jawab, etis, komunikatif, dan partisipatif
4. Kemampuan menindak lanjuti hasil terapi yang dilakukan dalam bentik penyusunan program okupasional, pemberian rujukan ke profesi lain maupun penghentian program
Evaluai proses terapi System rujukan Penyusunan program okupasi
4
4
4
Pertimbangan klinis Manajemen pelayanan Okupasi terapi
A. Mampu memberikan edukasi pada klien, keluarga, kelompok, masyarakat tentang promoso kesehatan, tindkan pencegahan (preventif) terjadinya gangguan okupasional, serta rehabilitasi gangguan okupasional dengan metode dialog / diskusi / penyuluhan / demontsrasi sehingga terjadi perubahan perilaku pada klien/ keluarga/kelompok/masyarakat yang dapat mempertahankan atau meninggalkan kinerja okupasional
Kemampuan mengidentifikasi dan mengaplikasi – kan metode komunikasi yang tepat untuk edukasi pada klien, keluarga, kelompok, maupun masyarakat
Prinsip-prinsip komunikasi & metode penyampaian informasi dengan pemahaman latar belakang social budaya masyarakat
3
5
4
Agama Bahasa Indonesia Kewarganegaraan Bahasa Inggris Ilmu Sosial & Bud dasar Komunikasi terapeutik OT pada RBM Manajemen pelayanan okupasi terapi Kewirausahaan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
237
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
No
PROFIL
RUMUSAN PEMBELAJARAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN B. Memahami peinsip-prinsip komunikasi dengan memahamii latar belakang social budaya, pengetahuan tentang Sistem Kesehatan Nasional, teori okupasi terapi dan okupasi terapeutik, konsep kesehatan dan patologi, analisis lingkungan dan ergonomic, pengetahuan tentang rehabilitasi bersumber daya masyarakat C. Mampu mengambil keputusan yang tepat dalam upaya mendidik klien/keluarga/ kelompok masyarakat berdasar kan kondisi yang dihadapi serta memiliki sikap kepemimpinan, komunikastif, empatis, etis
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN K A P
MATA KULIAH
Pemahaman tentang system kesehatan nasional dan layanan promotif, pdan rehabilitatif
Konsep system kesehatan nasional dan layanan promotif, preventif dan rehabilitativ
3
5
4
Manajemen pelayanan kesehatan OT pada RBM
Kemampuan mendeteksi gangguan okupasional serta menganalisis lingkungan terkait gangguan tersebut dalam konteks rehabilitasi bersumber daya masyarakat
Deteksi gangguan okupasional di masyarakat Konsep kesehatan dan patologi Analisis lingkungan dan ergonomic Konsep rehabilitasi bersumber daya masyarakat
4
5
5
3
4
4
Teori okupasi dan okupasi terapeutik Konsep kesehatan dan patologi Analisis lingkungan dan ergonomic OT pada rehabilitasi bersumberdaya masyarakat Antropologi social dan Kesehatan Manajemen pelayanan kesehatan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
238
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
No
PROFIL Pengelola / Manajer (C)
RUMUSAN PEMBELAJARAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN A. Mampu menyusun proposal rencana pengembangan pelayanan okupasi terapi, Statndar Operasio-nal Prosedur (SOP), Standar Pelayanan Okupasi Terapi, dan prosedur tetap pelayanan okupasi terapi pada kondisi tertentu (dewasa/ anak/ psikososial) dengan berpedoman pada format yang telah ditentukan, sehingga menghasilkan proposal/ pedoman yang dapat digunakan sebagai acuan pengelolaan pelayanan okupasi terapi B. Memiliki pengetahuan tentang manajemen pelayanan okupasi terapi, kemampuan menulis laporan dan menyusun proposal, konsep okupasi terapi dan profesionalisme, pengetahuan tentang berbagai kondisi yang menyebabkan gangguan okupasional
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN K A P
MATA KULIAH
Memiliki kemampuan dalam merencanakan dan menyusun proposal pengembangan, standar pelayanan, standar operasional dan protap pelayanan okupasi terapi
Menyusun SOP, standar pelayanan, protap okupasi terapi pada kondisi dewasa/ anak/ psikososial Menyusun proposal rencana pengembangan pelayanan okupasi terapi
5
4
5
Manajemen pelayanan okupasi terapi Manajemen Pelayanan Kesehatan OT pada ortopedi OT pada Kes. Jiwa OT pada pediatric OT pada neurologi Bahasa Inggris Hukum dan Eika kesehatan Kewirausahaan
Memiliki kemampuan pengelolaan pelayanan okupasi terapi pada kondisi dewasa/anak/ psikososial
Manajemen playanan okupasi terapi pada kondisi dewasa/ anak/ psikososial
5
4
5
5
4
4
Manajemen pelayanan okupasi terapi OT pada ortopedi OT pada Kes. JIwa OT pada Pediatri OT pada Neurologi OT pada RBM Kewirausahaan Hukum dan etika kesehatan
C. Mampu mengambil keputusan tentang pengelolaan layanan okupasi terapi dan memberikan petunjuh alternative solusi tentang permasalahan yang timbul dalam pelayanan okupasi terapi serta memiliki sikap kepemimpinan, komuni – katif, bertanggung jawab, dan mampu menjadi teladan
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
239
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
No
PROFIL Peneliti (D)
RUMUSAN PEMBELAJARAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
A. Mampu mengidentifikasi dan 1. Kemampuan merencamerumuskan masalah-masalah nakan penelitian okupasi terapi yangperlu dilakukan penelitian, mengembangkan desain, instrument dan prosedur untuk menyusun rencana/proposal penelitian serta melaksanakan peneitian dalam rangka pengembangan teknologi okupasi terapi dengan berpedoman pada kaidah-kaidah penelitian sehingga dapat meningkatkan mutu pelayanan okupasi terapi B. Memahami metodelogi penelitian dan prinsip penyusunan proposal, memiliki kemampuan statistic dan menganalisa data, 2. Kemampuan kemampuan menyusun laporan melaksanakan ilmiah penelitian C. Mampu mengambil keputusan terkait permasalahan dan desian penelitian serta memiliki sikap kritis terhadap masalah penelitian 3. Kemampuan dan teliti serta jujur dalam menyusun laporan pengolahan hasil penelitian penelitian
4. Kemampuan memanfaatkan teknologi penelitian
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
BAHAN KAJIAN
KEDALAMAN K A P
MATA KULIAH
1.1 Mampu mempelajari tentang identifikasi masalah penelitian 1.2 Mempelajari tentang rumusan masalah penelitian 1.3 Mempelajari tentang tujuan penelitian 1.4 Mempelajari tentang lingkup penelitian 1.5 Mempelajari tentang manfaat penelitian 1.6 Mempelajari tentang desain metode penelitian 1.7 Mempelajari tentang penyusunan proposal peneltian
5
4
4
Metodelogi penelitian Statistik
2.1 Mempelajari tentang pengumpulan data penelitian 2.2 Mempelajari tentang analisis hasil penelitian
4
5
5
Metodelogi penelitian Statistik Teknologi Informasi
3.1 Mempelajari tentang penyusunan laporan hasil penelitian
5
4
5
Metodelogi penelitian Statistik Teknologi Informasi Bahasa Indonesia
4.1 Mempejari tentang pemanfaatan teknologi penelitian untuk mengakses informasi dan menggunakan hasil penelitian dalam praktik oupasi terapi
4
4
4
Metodelogi penelitian Statistik Teknologi Informasi Bahasa Indonesia
240
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK E.
STRUKTUR PROGRAM DAN DISTRIBUSI MATA KULIAH Struktur Program KODE MK
No A
MATA KULIAH
∑ SKS
Beban SKS T P K
1 2 3 4 5
MK Pengembangan Kepribadian (MPK : 11 SKS = 9,0%) OT. 101 Kewarganegaraan 2 OT. 102 Pancasila 2 OT. 103 Agama 2 OT. 104 Bahasa Indonesia 3 OT. 105 Bahasa Inggris I 2 Jumlah 11
1 1 1 1 1 5
1 1 1 2 1 6
-
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
MK Keilmuan dan Ketrampilan (MKK : 26 SKS = 22,0%) OT. 203 Konsep Kesehatan dan Patologi 3 OT. 204 Dasar Farmakologi 2 OT. 205 Perkembangan Manusia I 2 OT. 206 Perkembangan Manusia II 2 OT. 207 Fisiologi Aktifitas 3 OT. 208 Neurologi 3 OT. 203 Pengantar Kesehatan Jiwa 3 OT. 210 Pemeriksaan dan Evaluasi OT I 3 OT. 211 Pemeriksaan dan Evaluasi OT II 2 OT. 212 Biomekanik Aktifitas dan Kinesiologi 3 Jumlah 26
3 2 1 1 1 2 2 1 1 2 16
1 1 2 1 1 2 1 1 10
-
1 2 1 1 2 1 1 2 1 2 1
1 1 2 2 1 2 2 1 2 2 1
-
B
C 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
OT. 301 OT. 302 OT. 303 OT. 304 OT. 305 OT. 306 OT. 307 OT. 308 OT. 309 OT. 310 OT. 311
MK Keahlian Berkarya (MKB : 47 SKS = 40,0%) OT pada Rematologi 2 OT pada Penyakit Dalam dan Bedah 3 OT pada Psikososial I 3 OT pada Psikososial II 3 OT pada Ortopedi 3 OT pada Neurologi I 3 OT pada Neurologi II 3 OT pada Geriatri 3 OT pada RBM 3 Teori OT dan Okupasi Terapeutik I 4 Teori OT dan Okupasi Terapeutik II 2
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
241
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK 12 13 14 15 16 17
OT. 312 OT. 313 OT. 314 OT. 315 OT. 316 OT. 317
D 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
3 3 3 2 2 2 47
2 1 1 1 1 1 22
1 2 2 1 1 1 25
-
OT. 402 OT. 403 OT. 405 OT. 406 OT. 407 OT. 408 OT. 409 OT. 410 OT. 411 OT. 412 OT. 414 OT. 415
MK Perilaku Berkarya (MPB = 31 SKS = 26,0%) Manajemen Pelayanan OT 3 Komunikasi Terapeutik II 2 Pertimbangan Klinis I 2 Pertimbangan Klinis II 2 Persiapan Praktik Klinik I 1 Persiapan Praktik Klinik II 1 Persiapan Praktik Klinik III 1 Praktik Klinik I 2 Praktik Klinik II 4 Praktik Klinik III 8 Seminar Proposal Skripsi 2 Skripsi 3 Jumlah 31
1 1 1 1 -
2 1 1 1 1 1 1 2 4 8 2 3
-
OT. 503
MK Kehidupan Bermasyarakat (MBB = 2 SKS = 3,0%) Hukum dan Etika Kesehatan 2 1 Jumlah 2 1
1 1
-
69
-
E 1
Rehabilitasi Tangan dan Splinting OT pada Pediatrik I OT pada Pediatrik II Rehabilitasi Industri Sains Okupasi Terapi Analisis Lingkungan dan Ergonomik Jumlah
TOTAL %
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
117 100,0
48
242
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK F. DISTRIBUSI MATA KULIAH Semester I No
KODE MK
1 2 3 4 5
OT. 103 OT. 104 OT. 101 OT. 105 OT. 102
MATA KULIAH Agama Bahasa Indonesia Kewarganegaraan Bahasa Inggris I Pancasila Jumlah
∑ SKS 2 3 2 2 2 11
Beban SKS T P K 1 1 1 1 1 5
1 2 1 1 1 6
-
Semester II Beban SKS T P K
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3
OT. 210 OT. 205 OT. 208
3 2 3
1 1 2
2 1 1
-
4
OT. 310
4
2
2
-
5 6 7
OT. 203 OT. 203 OT. 503
Pemeriksaan dan Evaluasi OT I Perkembangan Manusia I Neurologi Teori OT dan Okupasi Terapeutik I Konsep Kes. dan Patologi Pengantar Kesehatan Jiwa Hukum dan Etika Ksehatan Jumlah
3 3 2 20
3 2 1 12
1 1 8
-
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
243
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
Semester III Beban SKS T P K
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3
OT. 403 OT. 212 OT. 211
2 3 2
1 2 1
1 1 1
-
4
OT. 311
2
1
1
-
5 6 7 8
OT. 206 OT. 306 OT. 313 OT. 303
Komunikasi Terapeutik II Biomekanik dan Kinesiologi Pemeriksaan dan Evaluasi OT II Teori OT dan Okupasi Terapeutik II Perkembangan Manusia II OT pada Neurologi I OT pada Pediatri I OT pada Psikososial I Jumlah
2 3 3 3 20
1 1 1 1 9
1 2 2 2 11
-
MATA KULIAH
∑ SKS
Semester IV No
KODE MK
1
OT. 302
2 3 4 5 6 7 8
OT. 312 OT. 405 OT. 305 OT. 207 OT. 301 OT. 407 OT. 410
OT pada Penyakit Dalam & Bedah Rehabilitasi tangan dan Splinting Pertimbangan Klinis I OT pada Ortopedi Fisiologi Aktivitas OT pada Rematologi Persiapan Praktik Klinik I Praktik Klinik I Jumlah
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
Beban SKS T P K
3
2
1
-
3 2 3 3 2 1 2 19
2 1 2 1 1 9
1 1 1 2 1 1 2 10
-
244
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
Semester V Beban SKS T P K
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1
OT. 307
3
1
2
-
2
OT. 317
2
1
1
-
3 4 5 6 7
OT. 204 OT. 402 OT. 304 OT. 314 OT. 316
OT pada Neurologi II Analisis Lingkungan dan Ergonomik Dasar Farmakologi Manajemen Pelayanan OT OT pada Psikososial II OT pada Pediatri II Sains Okupasi Terapi Jumlah
2 3 3 3 2 18
2 1 1 1 1 8
2 2 2 1 10
-
Semester VI No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4 5 6
OT. 308 OT. 406 OT. 309 OT. 315 OT. 408 OT. 411
OT pada Geriatri Pertimbangan Klinis II OT pada RBM Rehabilitasi Industri Persiapan Praktik Klinik II Praktik Klinik II Jumlah
3 2 3 2 1 4 15
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3
OT. 409 OT. 412 OT. 414
Persiapan Praktik Klinik III Praktik Klinik III Seminar Proposal Skripsi Jumlah
1 8 2 11
Beban SKS T P K 1 1 1 1 4
2 1 2 1 1 4 11
-
Semester VII
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
Beban SKS T P K -
1 8 2 11
245
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
Semester VIII No
KODE MK
1
OT. 415
MATA KULIAH Skripsi Jumlah TOTAL SKS
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Okupasi Terapi (OT)
∑ SKS
Beban SKS T P K
3 3
-
3 3
-
117
48
69
-
246
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
D-IV TERAPI WICARA (SK No. HK. 02.05/I/III/2/ 9725.2 /2012, Tanggal, 10 Desember 2012)
A. VISI Menyediakan Sarjana Saint Terapan Terapi Wicara yang kompeten, beriman, cakap dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berahlak mulia, sehat, terampil dan berbudaya untuk kepentingan pembangunan kesehatan. B. MISI 1. Menyelenggarakan program pendidikan yang kredibel, transparan, demokratis, santun, dan berkesinambungan.. 2. Membina sumber daya manusia yang handal, berdedikasi, menjungjung tinggi norma, etika dan kemanusiaan serta berjiwa wirausaha. 3. Menyediakan sarana prasarana yang mendukung pendidikan, canggih, aman, dan nyaman.. 4. Menerapkan analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan hamabatan dalam mengelola institusi pendidikan.
C. TUJUAN PENDIDIKAN Tujuan Pendidikan Diploma IV Terapi Wicara adalah mendidik peserta didik menjadi Sarjana Saint Terapan yang mampu: 1. Mampu merencanakan pelayanan terapi wicara dengan mengintegrasikan teori, temuan, dan teknologi untuk dapat mengoptimalkan kemampuan berkomunikasi 2. Mampu melaksanakan prinsip-prinsip manajerial dalam fasilitas pelayanan terapi wicara secara mandiri dan terpadu 3. Mampu melaksanakan edukasi, advokasi, dan konseling pada lingkup klien, keluarga dan masyarakat 4. Mampu melaksanakan penelitian untuk meningkatkan mutu pelayanan terapi wicara secara dayaguna serta hasil guna
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Terapi Wicara
247
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
D. PROFIL DAN CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN DIPLOMA IV TERAPI WICARA 1.
Profil Lulusan D-IV Terapi Wicara 1) Perencana mampu merencanakan pelayanan terapi wicara dengan mengintegrasikan teori, temuan, dan teknologi untuk dapat mengoptimalkan kemampuan komunikasi 2) Pengelola mampu melaksanakan prinsip-prinsip manajerial dalam fasilitas pelayanan terapi wicara secara mandiri dan terpadu 3) Pendidikan mampu melaksanakan edukasi, advokasi, dan konseling pada lingkup klien, keluarga, dan masyarakat 4) Penelitian mampu melaksanakan penelitian untuk meningkatkan mutu pelayanan terapi wicara secara dayaguna serta hasilguna
2.
Capaian Pembelajaran Lujlusan D-IV Terapi Wicara 1) a. Mampu merencanakan tata lakasana pelayanan terapi wicara yang terdiri dari perolehan data, validasi data, analisa data, diagnosis, prognosis, perencanaan program dan tindakan terapi, evaluasi, dokumentasi dan tindak lanjut penanganan dengan mengintegrasikan teori, teknologi dan data secara tepat guna dan berdaya guna pada klien yang mengalami gangguan bahasa, wicara, suara irama kelancaran, dan menelan. b. Menguasai teori tentang definisi, penyebab, karakteristik, klasifikasi gangguan bahasa, wicara, suara irama kelancaran, dan menelan pada masa perkembangan dan dewasa, serta menguasai teknik teori perolehan data, validasi data, analisa data, diagnosis, prognosis, teori perencanaan dan pelaksanaan terapi, tindak lanjut serta mendokumen-tasikan hasil terapi, sehingga mampu mengoptimalisasikan kemampuan berkomunikasi sesuai modalitas dan karakteristik gangguan klien. c. Mampu merumuskan solusi alternative untuk masalah-masalah penanganan terapi sehingga mam;pu membuat keputusan secara tepat, komunikastif dan interaktif. d. Menguasai konsep teoritis tentang pengkajian kebutuhan SDM, manajemen pelayanan dan manajemen konflik untuk dapat melakukan perencanaan, pelaksanaan dan mengevaluasi pelayanan terapi wicara. e. Menguasai konsep teoritis tentang komunikasi masa, prinsip pembelajaran sosial, kebutuhan dasar manusia, serta upaya kesehatan untuk melakukan edukasi dan advokasi yang berkaitan dengan usaha promotif, preventif, dan rehabilitative serta melaksanakan konseling. f. Menguasai konsep teoritis tentang pelaksanaan kegiatan penelitian dengan memanfaatkan teknologi terapi wicara untuk dapat meningkat-kan mutu pelayanan terapi wicara secara dayaguna serta hasilguna.
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Terapi Wicara
248
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK 2) Mampu melaksanakan fungsi manajerial pada fasilitas dan pelayanan terapi wicara dengan memprakarsai perubahan-perubahan sesuai dengan lingkup tugas dan tanggung jawabnya, serta menerapkan manajemen konflik dalam kegiatan yang dilaksanakan secara professional. 3) Mampu melaksanakan edukasi dan advokasi yang berkaitan dengan usaha promotif, preventif, dan rehabilitasif serta melaksanakan konseling dengan menggunakan media teknologi informasi dan komunikasi pada lingkup klien dan atau keluarga untuk mengoptimalkan kemampuan berkomunikasi. 4) a. Mampu mengelola sarana, fasilitas dan pelayanan terapi wicara baik pada lingkup pasien, keluarga, dan masyarakat, secara professional. b. Mampu mengidentifikasi dan memilih kebutuhan, teknik pemberian edukasi dan advokasi yang berkaitan dengan upaya kesehatan dalam bentuk promotif, preventif, dan rehabilitative serta melaksanakan konseling secara professional. c. Mampu melaksanakan kegiatan penelitian dengan memanfaatkan teknologi terapi wicara dengan cara mengidentifikasi, menganalisis dan melaksanakan penelitian masalah kesehatan di bidang terapi wicara guna meningkatkan mutu pelayanan terapi wicara secara dayaguna serta hasilguna pada klien yang mengalami gangguan komunikasi. d. Mampu mengelola kegiatan penelitian guna meningkatkan teknologi dan keterampilan dalam mengatasi masalah kesehatan dan terapi wicara secara professional dan mahir yang berkaitan dengan bidang tugasnya
E. STRUKTUR PROGRAM DAN DISTRIBUSI MATA KULIAH Beban studi kurikulum inti Program D-IV Terapi Wicara adalah 120 SKS yang terdiri dari : - Teori - Praktik - Lapangan
: 46 SKS : 64 SKS dan : 10 SKS 24 – 40
dan institusi wajib mengembangkan kurikulum institusi dengan beban antara : SKS Dalam pengembangan kurikulum institusi tersebut disesuaikan dengan kebutuhan institusinya. STRUKTUR PROGRAM No
KODE MK
MATA KULIAH
A
MK Pengembangan Kepribadian (MPK) = 10,0%
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Terapi Wicara
∑ SKS
Beban SKS T P K
249
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK 1
TW-4101
Pendidikan Agama
2
2
-
-
2
TW-4102
Pendidikan Kewarganegaraan
2
2
-
-
3
TW-4103
Bahasa Indonesia
2
2
-
-
4
TW-4104
Pancasila
2
2
-
8
8
-
-
3
1
2
-
Jumlah B 1
MK Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) = 19,0% Anatomi Fisiologi TW-4201
2
TW-4202
Audiologi
3
2
1
-
3
TW-4203
Linguistik
5
2
3
-
4
TW-4204
Neurologi dan Neurogenik
3
1
2
-
5
TW-4205
Ortopedagonik
2
1
1
-
6
TW-4206
Komunikasi Normal
3
1
2
-
7
TW-4207
Psikologi Komunikasi
2
1
1
-
21
9
12
-
Jumlah C
MK Keahlian Berkarya (MKB) = 47,0%
1
TW-4301
Afasia Perkembangan
4
2
2
-
2
TW-4302
Afasia Dewasa
6
2
4
-
3
TW-4303
Disfonia Afonia
5
2
3
-
4
TW-4304
Disartria Apraksia
6
2
4
-
5
TW-4305
Disaudia
4
2
2
-
6
TW-4306
Disfagia
4
2
2
-
7
TW-4307
Disglosia
4
2
2
-
8
TW-4308
Dislalia
3
1
2
-
9
TW-4309
Dislogia
6
2
4
-
10
TW-4310
Disfluency
5
2
3
-
Jumlah
D
47
19
28
-
MK Perilaku Berkarya (MPB) = 19,0 %
1
TW-4401
Manajemen Klinik
5
2
3
-
2
TW-4402
Manajemen Pelayanan
4
2
2
-
3
TW-4403
Komunikasi Terapeutik
2
1
1
-
4
TW-4404
Pengantar Terapi Wicara
3
2
1
-
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Terapi Wicara
250
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK 5
TW-4405
Praktik Klinik Perkembangan I
5
-
-
5
6
TW-4406
Praktik Klinik Perkembangan II
7
-
-
7
7
TW-4407
Praktik Klinik Dewasa I
5
-
-
5
7
TW-4408
Praktik Klinik Dewasa II
7
-
-
7
38
7
7
24
Jumlah
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Terapi Wicara
251
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
E
MK Kehidupan Bermasyarakat (MBB) = 5,0 %
1
TW-4501
Statistik Terapan
4
1
3
-
2
TW-4502
Peralatan dan Teknologi Terapi Wicara
2
1
1
-
6
2
4
-
120 100,0
45 37,0
51 43,0
24 20,0
Jumlah TOTAL %
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Terapi Wicara
252
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
F. DISTRIBUSI MATA KULIAH Semester I No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4 5 6
TW-4101 TW-4103 TW-4204 TW-4205 TW-4206 TW-4207
Pendidikan Agama Bahasa Indonesia Neurologi dan Neurogenik Ortopedagogik Komunikasi Normal Psikologi Komunikasi Jumlah
2 2 3 2 3 2 14
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
Beban SKS T P K 2 2 1 1 1 1 8
2 1 2 1 6
-
Semester II No 1 2 3 4
TW-4201 TW-4202 TW-4203 TW-4204
Anatomi Fisiologi Audiologi Linguistik Pengantar Terapi Wicara Jumlah
3 3 5 3 14
Beban SKS T P K 1 2 2 2 7
2 1 3 1 7
-
Semester III No
KODE MK
1 2 3
TW-4301 TW-4302 TW-4401
∑ SKS
MATA KULIAH Afasia Perkembangan Afasia Dewasa Manajemen Klinik Jumlah
4 6 5 15
Beban SKS T P K 2 2 2 6
2 4 3 9
-
Semester IV No
KODE MK
1 2
TW-4303 TW-4304
MATA KULIAH Disfonia Afonia Disartria dan Apraksia
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Terapi Wicara
∑ SKS 5 6
Beban SKS T P K 2 2
3 4
253
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK 3 4
TW-4306 TW-4310
Disfagia Disfluency Jumlah
4 5 20
2 2 8
2 3 12
-
Semester V No
KODE MK
1 2 3 4
TW-4305 TW-4307 TW-4308 TW-4309
∑ SKS
MATA KULIAH Disaudia Disglosia Dislalia Dislogia Jumlah
4 4 3 6 17
Beban SKS T P K 2 2 1 2 7
2 2 2 4 10
-
Semester VI Beban SKS T P K
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4 5
TW-4102 TW-4104 TW-4402 TW-4403 TW-4501
2 2 4 2 4
2 2 2 1 1
2 1 3
-
6
TW-4502
Kewarganegaraan Pancasila Manajemen Pelayanan Komunikasi Terapeutik Statistik Terapan Peralatan dan Teknologi Terapi Wicara Jumlah
2
1
1
-
16
9
7
-
Semester VII No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2
TW-4405 TW-4407
Praktik Klinik Perkembangan I Praktik Klinik Dewasa I Jumlah
5 5 10
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Terapi Wicara
Beban SKS T P K -
-
5 5 10
254
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK Semester VIII No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2
TW-4406 TW-4408
Praktik Klinik Perkembangan II Praktik Klinik Dewasa II Jumlah
7 7 14
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Terapi Wicara
Beban SKS T P K -
-
7 7 14
255
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
D-IV ORTOTIK PROSTETIK (SK No. HK. 02.05/I/III/2/
/2012,
Tanggal, 2012 (Belum di SK-kan)
A. VISI Visi Program Diploma IV Ortotik Prostetik adalah menghasilkan lulusan Sarjana Saint Terapan Ortotik Prostetik yang mahir dalam bidang ortotik prostetik, professional dan berwawasan global. B. MISI 5. Mengembangkan kurikulum program Diploma IV Ortotik Prostetik yang menekankan pada kemampuan mahasiswa dalam menganalisa untuk tingkat pembelajaran yang kebih tinggi 6. Mengembangkan kurikulum program D-IV Ortotikk Prostetik yang menekankan pada kemampuan mahasiswa dalam mengkombinasikan teori dan praktik untuk meningkatkan kualitas intervensi 7. Mengembangkan kurikulum program Diploma IV Ortotik Prostetik yang menekankan pada kemampuan mahasiswa dalam clinical thinking and clinical reasoning 8. Mengembangkan kurikulum program Diploma IV Ortotik Prostetik yang menekankan proses sintesa yaitu memadukan pengetahuan baru dan lama untuk menciptakan sesuatu yang baru 9. Mengembangkan proses pembelajaran yang berorientasi pada motedo pembelajaran problem based learning dan evidence based learning 10. Melengkapi dan mengembangkan penelitian tepat guna dalam proses pembelajaran yang menunjang pencapaian jaminan kemahirannya.
C. TUJUAN PENDIDIKAN Mendidik mahasiswa dalam usaha mempersiapkan tenaga Ortotik Prostetik profesional yang mampu: 5. Mampu memanfaatkan IPTEK dalam bidang Ortotik Prostetik untuk mengembangkan pelayanan, dan mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi dalam penyelesaian masalah Ortotik Prostetik 6. Menguasai konsep teoritis bidang ortotik prostetik secara umum dan khusus dalam 256 Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Ortotik Prostetik
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK bidang tertentu (fisik, psikososial, spiritual, dan lingkungan) serta mampu memformulasikan, menganalisis dan mengevaluasi secara procedural proses ortotik protetik 7. Kreatif, bersifat terbuka dalam mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data serta dapat memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternative solusi 8. Berperan serta dalam kegiatan penelitian, menganalisa secara kritis konsep-konsep dan metoda baru dalam bidang ortotik prostetik 9. Berantanggung jawab terhadap manajemen pelayanan ortotik prostetik dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi.
D. PROFIL DAN KOMPETENSI ORTOTIK PROSTETIK
LULUSAN PENDIDIKAN DIPLOMA IV
1. Profil Lulusan Pendidikan D-IV Ortotik Prostetik Profil Profil Profil Profil
1: Sebagai pelaksana pelayanan Ortotik Prostetik 2: Sebagai pengelola pelayanan Ortotik Prostetik 3: Sebagai pendidik 4: Sebagai peneliti
2. Kompetensi Lulusan Pendidikan D-IV Ortotik Prostetik No 1
KEMAMPUAN Pelayanan Transtibial Prostetik
2
Pelayanan Ankle Disarticulation prostethetik
3
Pelayanan Transfemoral Prosthetic
KOMPETENSI Mampu melakukan pelayanan transtibial prostetic dengan metode assessment, diagnosis, pengukuran, pre-fabrikasi, pemilihan bahan, fabrikasi, bench aligment, fitting, finishing, edukasi dan evaluasi transtibial prosthetic yang menghasilkan transtibial prosthesis sesuai dengan kondisi amputasi transtibial Mampu melakukan pelayanan ankle disarticulation prosthetic dengan metode assessment, diagnosis, pengukuran, fre-fabriaksi, pemilihan bahan, fabrikasi, bench alignment, fitting, finishing, edukasi dan evaluasi ankle disarticulation prosthetic yang menghasilkan ankle disarticulation prosthetic sesuai dengan kondisi amputasi ankle disarticulation Mampu melakukan pelayanan transfemoral prosthetic dengan metode assessment, diagnosis, pengukuran, fre-fabriaksi, pemilihan bahan, fabrikasi, bench alignment, fitting, finishing, edukasi dan evaluasi transfemoral prothetic yang menghasilkan transfemoral prosthesis sesuai dengan kondisi amputasi tranfemoral
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Ortotik Prostetik
257
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK 4
Pelayanan Knee Disarticulation Prosthetic
5
Pelayanan HIP Disarticulation Prosthetic
6
Palayanan Partial Foot Prosthetic
7
Pelayanan Foot Orthotic
8
Pelayanan Ankle Foot Orthotic
Mampu melakukan pelayanan knee disarticulation prosthetic dengan metode assessment, diagnosis, pengukuran, pre-fabrikasi, pemilihan bahan, fabrikasi, bench alignmanet, fitting, finishing, edukasi dan evaluasi knee disarticulation prosthetic yang menghasilkan knee disarticulation prosthesis sesuai dengan kondisi amputasi knee disarticulation Mampu melakukan pelayanan hip disarticulation prosthetic dengan metode assessment, diagnosis, pengukuran, pre-fabrikasi, pemilihan bahan, fabrikasi, bench alignment, fitting, finishing, edukasi dan evaluasi hip disarticulation prosthetic yang manghasilkan hip disarticulation prosthesis seduai dengan kondisi amputasi hip disarticulation Mampu melakukan pelayanan partial foot prosthetic dengan metode assessment, diagnosis, pengukuran, pre-fabrikasi, pemilihan bahan, fabrikasi, bench alignment, fitting, finishing, edukasi dan evaluasi partial foot prosthetic yang menghasilkan partial footnprosthesis sesuai dengan kondisi amputasi partial foot Mampu melakukan pelayanan foot orthotic dengan metode assessment, diagnosis, pengukuran, prefabrikasi, pemilihan bahan, fabrikasi, bench alignment, fitting, finishing, edukasi dan evaluasi foot orthotic yang menghasilkan transtibial prosthesis sesuai dengan kondisi deformitas foot Mampu melakukan Ankle Foot Orthotic dengan metode assessment, diagnosis, pengukuran, prefabrikasi, pemilihan bahan, fabrikasi, bench alignment, fitting, finishing, edukasi dan evaluasi Ankle Foot Orthotic yang menghasilkan transtibial prosthesis sesuai dengan kondisi deformitas ankle dan foot
9 10 11 12 13 14 15 16
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Ortotik Prostetik
258
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
E. STRUKTUR PROGRAM DAN DISTRIBUSI MATA KULIAH
Beban studi kurikulum inti Program D-IV Orthotik Prostetik adalah 116 SKS yang terdiri dari : - Teori - Praktik - Klinik/Lapangan
: 56 SKS : 74 SKS dan : 16 SKS
Pengembangan kurikulum institusi dapat disesuaikan dengan kebutuhan institusinya.
STRUKTUR PROGRAM ∑ SKS
MATA KULIAH
Beban SKS T P K
No
KODE MK
A
MK Pengembangan Kepribadian (MPK) – Development of personality
1
OP. 101
Religion
2
2
-
-
2
OP. 102
Civic
2
2
-
-
3
OP. 103
Indonesian Language
2
2
-
-
6
6
Jumlah B 1
MK Keilmuan dan Ketrampilan (MKK) – Prosfession supportive subjects Mathematic OP. 202 2 2
-
-
-
-
2
OP. 203
Mechanic
3
2
1
-
3
OP. 204
Material Technology
3
2
1
-
4
OP. 205
Workshop Technology
5
2
3
-
5
OP. 206
Anatomy
4
3
1
-
6
OP. 207
Physiology
3
2
1
-
7
OP. 208
Pathology
4
3
1
-
8
OP. 210
Epidemiology and Statistic
3
2
1
-
27
18
9
-
Jumlah
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Ortotik Prostetik
259
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK
∑ SKS
No
KODE MK
MATA KULIAH
C
MK Keahlian Berkarya (MKB) – Professional Projects
Beban SKS T P K
1
OP. 301
Transtibial Prosthetics
8
3
5
-
2
OP. 302
Ankle Disarticulation Prosthetics
4
1
3
-
3
OP. 303
Transfemoral Prosthetics
10
3
7
-
4
OP. 304
Knee Disarticulation Prosthetics
4
1
3
-
5
OP. 305
Hip Disarticulation Prosthetics
2
2
-
-
6
OP. 306
Partial Foot Prosthetics
6
2
4
-
7
OP. 307
Foot Orthotics
8
2
6
-
8
OP. 308
Ankle Foot Orthotics
10
2
8
-
9
OP. 309
Knee Ankle Foot Orthotics
10
2
8
-
10
OP. 310
Hip Knee Ankle Foot Orthotics
2
1
1
-
11
OP. 311
Upper Limb Prosthetics
4
1
3
-
12
OP. 312
Upper Limb Orthotics
4
1
3
-
13
OP. 313
Spinal Orthotics
4
1
3
-
Jumlah
D 1
1
22
54
-
MK Perilaku Berkarya (MPB) – Subjects to Support Professional Attitude OP. 402
Methodology Jumlah
E
76
3
2
1
-
3
2
1
-
4
0
4
-
4
0
4
-
116
58
72
17
MK Kehidupan Bermasyarakat (MBB – Support Interpersonal Skills OP. 502
Research Jumlah TOTAL %
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Ortotik Prostetik
260
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK F. DISTRIBUSI MATA KULIAH Semester I No
KODE MK
1 2 3 4 5 6 7
OP. 101 OP. 202 OP. 203 OP. 204 OP. 205 OP. 206.1 OP. 207
∑ SKS
MATA KULIAH Religion Mathematic Mechanics Matherial Technology Workshop Technology Anatomy 1 Physiology Jumlah
2 2 3 3 5 2 3 20
Beban SKS T P K 2 2 2 2 2 2 2 14
1 1 3 1 6
-
Semester II No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4 5
OP. 206.2 OP. 210 OP. 301 OP. 302 OP. 103
Anatomy 2 Epidemiology & Statistic Transtibial Prosthetics Ankle Disarticulation Prosthetics Indonesian Language Jumlah
2 3 8 4 2 19
Beban SKS T P K 1 2 3 1 2 9
1 1 5 3 10
-
Semester III No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3 4
OP. 208 OP. 303 OP. 304 OP. 305
Pathology 1 Transfemoral Prosthetics Knee Disarticulation Prosthetics Hip Disarticulation Prosthetics Jumlah
2 10 4 2 18
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Ortotik Prostetik
Beban SKS T P K 2 3 1 2 8
7 3 10
-
261
KELOMPOK KETERAPIAN FISIK Semester IV No
KODE MK
1 2 3 4
OP. 102 OP. 208 OP. 306 OP. 307
∑ SKS
MATA KULIAH Civics Pathology 2 Partial Foot Prostetics Foot Ortothics Jumlah
2 2 6 8 18
Beban SKS T P K 2 1 2 2 7
1 4 6 11
-
Semester V No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3
OP. 308 OP. 309 OP. 310
Ankle Foot Orthotics Knee Ankle Foot Orthotics Hip Knee Ankle Foot Orthotics Jumlah
10 10 2 22
No
KODE MK
MATA KULIAH
∑ SKS
1 2 3
OP. 311 OP. 312 OP. 313
Beban SKS T P K 2 2 1 5
8 8 1 17
-
Semester VI
Upper Limb Prosthetics Upper Limb Orthotics Spinal Orthotics Jumlah
4 4 4 12
Beban SKS T P K 1 1 1 3
3 3 3 9
-
Semester VII No
KODE MK
1
OP. 402
∑ SKS
MATA KULIAH Methology Jumlah
3 3
Beban SKS T P K 2 2
1 1
-
Semester VIII No
KODE MK
1
OP. 502
∑ SKS
MATA KULIAH Research Study (Skripsi) Jumlah TOTAL SKS
Kurikulum Inti Pendidikan D-IV Ortotik Prostetik
Beban SKS T P K
4 4
-
4 4
-
116
56
74
17 262