KOTA TERNATE DALAM ANGKA

Katalog BPS 1102001.8271

KOTA TERNATE DALAM ANGKA Ternate City in Figures

2011

KOTA TERNATE DALAM ANGKA 2011 TERNATE CITY IN FIGURES 2011

No. Katalog / Catalogue Number

: 1102001.8271

No. Publikasi / Publication Number : 8271.0001 Ukuran Buku / Book Size

: 15 cm x 21 cm

Jumlah Halaman / Total Pages

: liv + 247

Naskah / Manuscript

: BPS Kota Ternate CBS of Ternate City

Penyunting / Editor


Gambar Kulit / Cover Design


Foto Kulit / Cover Photo

: Benteng Toloko, Ternate Toloko Fort, Ternate

Diterbitkan oleh / Published by


Dicetak oleh / Printed by

: CV. Rajawali

Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya May be cited with reference to the source

Kota Ternate Dalam Angka 2011

PETA KOTA TERNATE MAP OF TERNATE CITY

Kec. Pulau Ternate

Kec. Pulau Hiri

Kec. Ternate Utara

Kec. P. Batang Dua

Kec. Ternate Selatan

Hutan Lindung

Kec. Moti

Kec. Ternate Tengah

Ternate City In Figures 2011

v


PENJELASAN LAMBANG DAERAH KOTA TERNATE

Sesuai Ketentuan dalam Peraturan Daerah Kota Ternate No. 01 Tahun 2000 (Pasal 1, butir C) tentang Lambang Daerah Kota Ternate, maka nama, bentuk dan makna dari tanda-tanda gambar pada lambang, dapat dilihat pada uraian di bawah ini. Bentuk dan Makna Tanda – Tanda Lambang 

Lambang daerah bernama “MAKU GAWENE” yang bermakna saling mengingatkan, cinta dan kasih sayang sesama manusia dan antara manusia dengan seluruh ciptaan Tuhan di muka bumi.



Bentuk dasar lambang adalah perisai bersudut tiga, mencerminkan

karakteristik

fungsi

dan

peran

Kota

Ternate sebagai kota budaya, kota perdagangan, kota pariwisata dan kota pulau.


vii




Bentuk

bintang

menggambarkan

di religius

puncak

lambang

ketaqwaan

dan

daerah keimanan

terhadap Tuhan Yang Maha Esa. 

Bidang berbentuk lingkaran di tengah dasar lambang merupakan

ungkapan

rasa

persaudaraan

dan

persahabatan sesama manusia dimuka bumi ini. 

Di dalam lambang terdapat rangkaian cengkih disisi kanan dan buah pala disisi kiri serta ikan pari ditengah yang dirangkai oleh daun cengkih dan daun pala.



Buah Pala yang berjumlah 4 (empat) buah merupakan perlambangan dari bulan April dimana pada bulan tersebut Kota Ternate diresmikan menjadi satu daerah otonom.



Sedangkan bunga cengkih yang berjumlah 27 merupakan perlambangan dari tanggal diresmikannya Kota Ternate.



Daun Cengkih dan Pala yang berjumlah 5 (lima) helai menggambarkan bahwa Kota Ternate terdiri dari lima buah pulau yaitu : Pulau Ternate, Pulau Hiri, Pulau Moti, Pulau Mayau dan Pulau Tifure.



Gerak ikan Pari yang dinamis dengan badannya melebar terbuka mengungkapkan daerah Kota Ternate terus berkembang.



Lambang daerah memantulkan jalinan warna yang serasi dengan makna unsur – unsurnya sebagai berikut :

viii



a.

Biru,

ungkapan

kecemerlangan,

keteguhan

dan

kesabaran. b.

Kuning, berarti kemakmuran dan kesejahteraan.

c.

Coklat, berarti tegas penuh tanggung jawab.

d.

Hijau, ungkapan kesuburan, kedamaian dan religius.

e.

Putih, berarti berisi ungkapan kesucian, keikhlasan dan kerelaan.

f.

Hitam, berarti kewaspadaan, kekuatan, kepastian, kedisiplinan dan ketegasan.


ix

WALIKOTA TERNATE MAYOR OF TERNATE

H. BURHAN ABDURAHMAN, SH. MM

SAMBUTAN WALIKOTA TERNATE Assalamu`alaikum Wr. Wb. Pelaksanaan

pembangunan

saat

ini

memerlukan

dukungan ketersediaan data yang akurat sebagai dasar untuk perencanaan dan evaluasi terhadap hasil dari pembangunan tersebut. Dengan adanya fungsi perencanaan, maka semua program pembangunan dapat dilaksanakan dengan lebih terukur dan

prinsip

efisiensi

terhadap

penggunaan

anggaran

pembangunan dapat dilaksanakan. Publikasi ini merupakan cerminan dari kondisi Kota Ternate selama tahun 2010 dalam perspektif data statistik. Pembangunan yang dilaksanakan di Kota Ternate tidak akan terlepas dari Visi Kota Ternate yaitu Bahari Berkesan dan akan memberikan hasil yang optimal jika diawali dengan perencanaan

yang

baik

dengan

menggunakan

data

yang

berkualitas. Semoga publikasi ini dapat menjawab kebutuhan data tentang Kota Ternate terutama bagi pihak Pemerintah Daerah Kota Ternate dan pihak swasta yang akan melakukan investasi di daerah ini. Wassalamu’alikum Wr. Wb.

Ternate, September 2011 Walikota Ternate

FOREWORD MAYOR OF TERNATE

Assalaamu'alaikum Wr. Wb. With all praise and thanks to Allah SWT, Almighty God, publication of Ternate City in Figures 2011, which contain information about Ternate City in 2010 can be published. Data accuracy nowadays become inseparable parts from the development process in various dimension, especially in planning stage. The demand of quality data for planning and evaluation stage of development process is become a fundamental in order to succeed during the process and also can be enjoyed by all citizen. We hope that this book will have improveof the data quality, so it can be a main reference in every development program in ternate city. We also give our gratitude to Ternate Statistic’s, public services, agency, departement, institutions, and educational society in Ternate City for their support and contribution in this book. Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Ternate, September 2011 Mayor of Ternate

KATA PENGANTAR Assalamu`alaikum Wr. Wb. Perencanaan pembangunan di berbagai bidang membutuhkan fungsi data statistik sebagai acuan untuk perencanaan dan juga sebagai bahan evaluasi terhadap hasil pembangunan yang telah dilaksanakan. Publikasi Kota Ternate Dalam Angka 2011 ini menyajikan data statistik dari berbagai sumber baik produk Badan Pusat Statistik (BPS) berupa output dari berbagai kegiatan BPS maupun dtata yang bersumber dari instansi lain yang ada di Kota Ternate. Secara umum publikasi ini menggambarkan kondisi Kota Ternate selama tahun 2010 dengan berbagai bidang cakupan antara lain social dan ekonomi. Penerbitan publikasi ini banyak ditunjang oleh dukungan berbagai pihak terutama dinas/instansi yang telah memberikan datanya, untuk itu kami sampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih. Kami harapkan publikasi ini dapat membantu berbagai pihak terutama perencana dan pengambil kebijakan pembangunan di Kota Ternate. Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Ternate, September 2011 Kepala BPS Kota Ternate

H. ABDUL RACHMAN SAHIB, SE NIP. 19641211 199202 1 001

PREFACE

Assalaamu'alaikum Wr. Wb. The Ternate City in Figures 2011 became a part to acomplish our statistic function, those are to spread statistic data/informations for planning and evaluation in Ternate City development. This book also contain information that derivate from survey and census which held by Ternate Statistic’s and other institutions. The Informationin this book can be imaging of Ternate City condition in every aspect that we serve in analysis, table and grachics. We are grateful for many institution that give lot of contributions for this book so it can be publish on time, we give our highly appreciate. Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Ternate, September 2011 The Head of BPS Kota Ternate

H. ABDUL RACHMAN SAHIB, SE NIP. 19641211 199202 1 001


DAFTAR ISI LIST OF CONTENTS

Halaman Page Halaman Judul / Title Pages…………………………….

i

Katalog / Catalog….………………………………………

iii

Peta Wilayah Kota Ternate / Map of Ternate City……

v

Penjelasan Lambang Daerah / Description of Region Seal………………………………

vii

Foto Walikota Ternate / Photo of Mayor of Ternate......

xi

Sambutan Walikota Ternate / Foreword of Mayor of Ternate…………………………...

xiii

Kata Pengantar / Preface…..…………………………….

xv

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik/ Law of Number 16 of 1997 on Statistics..………………

xvii

Daftar Isi / List of Contents…........................................

xxxiii

Daftar Tabel / List Of Tables…………………………….

xxxv

Daftar Gambar / List Of Figures…………………………

xlix

Penjelasan Umum / Explanatory Notes Geografi……………………………………………. I. Geographical

li

II.

Pemerintahan….………………………………….. Government


1-18 19-34

xxxiii


III.

Penduduk dan Ketenagakerjaan……………….. Population and Man Power

35-54

IV.

Sosial………………………………………………. Social

55-118

V.

Pertanian…………………………………………. Agriculture

119-154

VI.

Industri…………………………………………….. Industry

155-174

VII.

Perdagangan……………………………………… Trade

175-190

VIII.

Transportasi dan Komunikasi…………………… Transportation and Communication

191-220

IX.

Keuangan, Perbankan dan Harga-harga……… Finance, Banking and Prices

221-238

X.

Pendapatan Regional…………………………… Regional Income

239-250

Daftar Pustaka / List of Bibliography…………………...

251

xxxiv



DAFTAR TABEL LIST OF TABLES

Tabel Table

Geografis Geography

Halaman Page

1.1.1

Letak Geografis Kota Ternate…………………………………. Geographical Location of Ternate City

7

1.1.2

Luas Wilayah Kota Ternate……………………………………. Total Areas of Ternate City

8

1.1.3

Banyaknya Desa Pantai dan Bukan Pantai Serta Ketinggian dari Permukaan Laut di Kota Ternate………………………… Number of Beach Village and Non Beach Village by Altitude In Ternate City

9

1.1.4

Jarak Ibukota Kota Ternate dengan Ibukota Kecamatan…… Distance Between Ternate City Capital and District Capital

10

1.1.5

Nama Gunung, Lokasi dan Ketinggiannya di Kota Ternate.. Name of Mountains, Their Location and Altitude in Ternate City

11

1.1.6

Nama Danau dan Lokasinya di Kota Ternate……………….. Name of Lakes and Their Locations in Ternate City

12

1.1.7

Luas Pulau-Pulau di Wilayah Kota Ternate………………….. Area of Island in Ternate City

13

1.2.1

Temperatur Rata-rata, Kelembaban Nisbi, Rata-rata Penyinaran Matahari di Kota Ternate,.........…………………. Avarage of Temperature, Relative Humudity, and Average of Sunrays at Station in Ternate City, 2010


14

xxxv

Kota Ternate Dalam Angka 2011 1.2.2

1.2.3

Kecepatan Angin Rata-rata, Kecepatan Maksimum Mutlak dan Arah Angin di Kota Ternate..........……………………….. Average Winds Velocity, Absolute Maximum and Direction in Ternate City, 2009 Banyaknya Hari Hujan dan Curah Hujan di Kota Ternate Menurut Bulan......... Number of Raindays and Rainfalla by Month in Ternate City, 2010

16

17

Pemerintahan Government 2.1.1

2.1.2

2.2.1

2.2.2

Jumlah Desa/Kelurahan dan Nama Ibukota Kecamatan di Kota Ternate.............…..……………………………………….. Number of Villages and Names of District Capital in Ternate City, 2010 Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Status Desa dirinci per Kecamatan....................................……………………….. Number of Villages by Status of Villages by District, 2010 Komposisi Keanggotaan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ternate Hasil Pemilu 2010…………………….. Composition of Regional Parliament Membership in Ternate City Based on General Election 2010 Banyaknya Produk Sidang Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ternate Tahun Sidang 2010…............ Number of Meeting Producted by Regional Parliament of Ternate City in Session Year 2010

27

28

29

30

2.3.1

Jumlah Pegawai negeri Sipil (PNS) Menurut Tingkat Pendidikan di Lingkungan Pemerintah Daerah Kota Ternate 2010 Number of Civil servant by Educational Level in Ternate City Government, 2010

31

2.3.2

Jumlah Pegawai negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Pemerintaha Daerah Kota Ternate menutur Golongan/Kepangkatan

32

xxxvi



Banyaknya Sertifikat Hak Atas Tanah yang diterbitkan di Kota Ternate.......................................................................... Number of Land Right Certificate Issued in Ternate City, 2006-2010

33

Penduduk dan KetenagaKerjaan Population and Employment 3.1.1

3.1.2

3.1.3

3.1.4

3.2.1

Jumlah Penduduk Kota Ternate Menurut Jenis kelamin di Kota Ternate………………………..…………..……………….. Number of Population in Ternate City By Sex in Ternate City, 2010 Banyaknya Penduduk, Luas Wilayah dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di Kota Ternate……………. Number Of Polpulation, Area and Population Dencity by District in Ternate City, 2010 Jumlah Penduduk, Rumah Tangga dan Rasio Jenis Kelamin Menurut Kecamatan di Kota Ternate.....…………… Number of Population, Household and Sex Ratio by District in Ternate City, 2010 Jumlah Penduduk Kota Ternate Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin………………………………………………. Number of Population in Ternate City by Age Group and Sex, 2010 Persentase Penduduk Usia 15 Tahun Keatas Menurut Jenis Kegiatan....................………………..…………………... Percentage of Population Over 15 Years Age by Type of Activity, 2010

45

46

47

48

49

3.2.2

Persentase Penduudk Usia 15 Tahun Keatas yang Bekerja Menurut LApangan Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin Percentage of Population Over 15 Years Age that Work by Main Work and Sex, 2010

50

3.2.3

Persentase Penduduk Usia 15 Tahun Keatas yang Bekerja Menurut Jumlah Jam Kerja Seminggu dan Jenis Kelamin Percentage of Population Over 15 Years Age that Work by Number of Work Hours in a Week and Sex, 2010

51


xxxvii


3.2.5

Jumlah Pencari Kerja yang Terdaftar dan yang Dapat Ditempatkan Menurut Tingkat Pendidikan Di Kota Ternate..………………. Number of Registered Work Applicants and Have Been Able To Be Distributed by Educational Level in Ternate City 2010 Jumlah Perusahaan Wajib Lapor Ketenagakerjaaan dan Jumlah Tenaga Kerja Menurut Sektor di Kota Ternate … Number of Company and Manpower by Sector in Ternate City, 2010

52

54

Sosial Social 4.1.1

4.1.2

4.1.3

4.1.4

xxxviii

Banyaknya Sekolah, Murid, Guru dan Ruang Kelas Sekolah Dasar Negeri/Inpres dirinci Menurut Kecamatan Di Kota Ternate…………………………………………………………… Number Of Schools, Pupils, Teachers and Class Room of State Private Primary Sshool by District In Ternate City, 2009/2010 Banyaknya Sekolah, Murid, Guru dan Ruang Kelas Sekolah Dasar Swasta dirinci Menurut Kecamatan Di Kota Ternate... Number Of Schools, Pupils, Teachers and Class Room of Private Primary Sshool By District In Ternate City, 2009/2010 Banyaknya Sekolah, Murid, Guru dan Ruang Kelas Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Negeri dirinci Menurut Kecamatan Di Kota Ternate………………………………….... Number Of Schools, Pupils, Teachers and Class Room of State Junior High School By District In Ternate City, 2009/2010 Banyaknya Sekolah, Murid, Guru dan Ruang Kelas Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Swasta dirinci Menurut Kecamatan Di Kota Ternate…………………………………… Number Of Schools, Pupils, Teachers and Class Room of Private Junior High School By District In Ternate City, 2009/2010

67

68

69

70



4.1.6

4.1.7

4.1.8

4.1.9

4.1.10

Banyaknya Sekolah, Murid, Guru dan Ruang Kelas Sekolah Menengah Umum Negeri dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate…………………………………………….………. Number Of Schools, Pupils, Teachers and Class Room of State Senior High School By District In Ternate City, 2009/2010 Banyaknya Sekolah, Murid, Guru dan Ruang Kelas Sekolah Menengah Umum Swasta dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate…………………………………………………….. Number Of Schools, Pupils, Teachers and Class Room of Private Senior High School By District In Ternate City, 2009/2010 Banyaknya Sekolah, Murid, Guru dan Ruang Kelas Sekolah Menengah Kejuruan Negeri dirinci Menurut Kecamatan Di Kota Ternate……………………….................. Number of Schools, Pupils, Teachers, and Class Room of State Vocational Senior High School by District in Ternate City, 2009/2010 Banyaknya Sekolah, Murid Guru dan Ruang Kelas Sekolah Menengah Kejuruan Swasta dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate…………………….………………………………. Number of Schools, Pupils, Teachers, and Class Room of Private Vocational Senior High School by District in Ternate City, 2009/2010 Rasio Murid Tehadap Guru Sekolah Dasar, Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama dan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate.…………... Pupil Ratio Toward The Teacher of Primary School, Junior High School, and Senior High School by District in Ternate City, 2009/2010 Jumlah Dosen Tetap Menurut Fakultas dan Jenis Kelamin Pada Universitas Muhammadiyah Maluku Utara, Ternate................……………………………………………….. Number of Full Time Lectures by Faculty and Sex at Muhamadiyah University of Maluku Utara, Ternate, 2009/2010


71

72

73

74

75

77

xxxix


Jumlah Dosen Tidak Tetap Menurut Fakultas dan Jenis Kelamin Pada Universitas Muhammadiyah Maluku Utara, Ternate................................…………………………………… Number of Half Time Lectures by Faculty and Sex at Muhamadiyah University of Maluku Utara, Ternate, 2009/2010

4.1.12

Jumlah Mahasiswa Menurut Fakultas dan Jenis Kelamin Pada Universitas Muhamadiyah Maluku Utara, Ternate......................................................................……..… Number of Students By Faculty At Muhammadiyah Uiversity of North Moluccas, Ternate 2009/2010

4.1.13

4.1.14

Jumlah Dosen Tetap Menurut Fakultas dan Tahun Akademik Pada Universitas Khairun........…..………………... Number of Full Time Lecture by Faculty and Academic Year at Khairun Uiversity 2006/2007–2009/2010 Jumlah Mahasiswa Menurut Fakultas dan Tahun Akademik Pada Universitas Khairun........................…..………………... Number of Students By Faculty and Academic Year At Khairun University 2006/2007–2009/2010

78

79

80

81

4.1.15

JUmlah Dosen, Mahasiswa dan Lulusan pada STAIN Ternate TAhun Akademik 2007/2008 – 2009/2010 Number of Lecture, Students and Graduate in STAIN Ternate Academic Year 2007/2008 – 2009/2010

85

4.2.1

Banyaknya Fasilitas Kesehatan dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate……...…………………………………………... Health Fasilities By District in Ternate City, 2010

87

4.2.2

Banyaknya Bayi yang Lahir Hidup dan Mati Menurut Kecamatan di Kota Ternate…………….………….…………... Number of Lifebirth and Death Birth in All of Health Institions By District in ternate City, 2010

89

4.2.3

Banyaknya Dokter Menurut Puskesmas di Kota Ternate..…. Number of Doctors by Puskesmas in Ternate City, 2010

90

4.2.4

Banyaknya Tenaga Medis Menurut Daerah Kerja di Kota Ternate, Tahun 2010...………………………………………….

91

xl


Kota Ternate Dalam Angka 2011 Number Health Employes by Work Area in Ternate City, Year 2010 4.2.5

Banyaknya Pedagang Besar Farmasi, Apotik dan Toko Obat Menurut Kecamatan di Kota Ternate.......……………... Number of Pharmacy Whole Sales, Dispensaries, and Drugstores by District in Ternate City, 2010

93

4.2.6

Banyaknya Penduduk yang Mendapat Imunisasi Menurut Jenis Imunisasi dan Kecamatan di Kota Ternate..........…….. Number of Population Which Got Immunized by Kind and District in Ternate City, 2010

94

4.2.7

Banyaknya Kasus 10 Penyakit Terbanyak di Kota Ternate Number of Top Ten DIseses in ternate City, 2010

96

4.2.8

Banyaknya Kelahiran Menurut Penolong Kelahiran di Kota Ternate …………………………………………………………. Number of Maternity by Maternity Helper in Ternate City 2007 - 2010

97

4.3.1

Jumlah PUS, Peserta KB Baru dan Peserta KB Aktif Menurut Kecamatan di Kota Ternate.....................………….. Number of “PUS”, New and Active Acceptors of Family Planning by District In Ternate City, 2009

98

4.3.2

Pencapaian Peserta KB Baru Dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate…………...................……………………………. Number of New Asseptors of Familly Plaining by District in Ternate City, 2010

99

4.3.3

Pencapaian Peserta KB Aktif dirinci Menurut Kacamatan di Kota Ternate...........…………………………………………….. Number of New Acceptors of Family Planning by District in Ternate City, 2010

102

4.4.1

Perkembangan Peserta Askes dan Keluarganya di Kota Ternate, 2008-2010…...............……………………………….. The Increasing Participant Insurance of Health and Their Family in Ternate City, 2008–2010

107

4.4.2

Perkembangan Peserta Askes dan Keluarganya Menurut Kecamatan di Kota Ternate.................................……………

109


xli

Kota Ternate Dalam Angka 2011 The Increasing Participant Insurance of Health and Their Family by District in Ternate City, 2008–2010 4.5.1

Banyaknya Kecelakaan dan Korban Lalu Lintas di Kota Ternate …………………………………………………………. Number of accident and Traffic Victims in Ternate City, 2006-2010

109

4.6.1

Jumlah Perkara pada Kejaksaan Negeri Ternate.................. Number Of Cases at Ternate Public Attorney, 2005–2009

110

4.7.1

Banyaknya Akte yang Diterbitkan Catatan Sipil Menurut Kecamatan di Kota Ternate ............................................. Number of Certificate Published by Civil Registration by District in Ternate City, 2010

111

4.8.1

Banyaknya Nikah, Talaq, Cerai dan Rujuk dirinci Menurut Kecamatan di Kota Terrnate..........……………………………. Number of Marriages, Divorces, Separtation and Reconciliation by District of Ternate City, 2010

113

4.9.1

Banyaknya Jemaah Haji yang Diberangkatkan ke Tanah Suci dirinci Menurut Kecamatan di Kota Terrnate.................. Number of Moslems Pilgrim Departed to Mecca by District of Ternate City, 2008-2010

114

4.9.2

Jumlah Penduduk Menurut Agama dan Kecamatan di Kota Ternate......................…………………………………………… Number of Religion Adherents by District in Ternate City, 2010

115

4.9.3

Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut Kecamatan di Kota Ternate..........……………………………………………… Number of Religion Worship Facilities by District in Ternate City, 2010

117

Pertanian Agriculture 5.1.1

xlii

Luas Panen , Produksi dan Rata-Rata Produksi Jagung Menurut Kecamatan di Kota Ternate...........………...……….

129


Kota Ternate Dalam Angka 2011 Harvested Area, Production And Yield Rate Of Com by District in Ternate City, 2010 5.1.2

5.1.3

Luas Panen , Produksi dan Rata-Rata Produksi Ubi Kayu Menurut Kecamatan di Kota Ternate..........…………………. Harvested Area, Production And Yield Rate Of Cassava by District in Ternate City, 2010 Luas Panen , Produksi dan Rata-Rata Produksi Ubi Jalar Menurut Kecamatan di Kota Ternate..........…………………. Harvested Area, Production And Yield Rate of Sweet Potatoes by District in Ternate City, 2010

5.1.4

Luas Panen , Produksi dan Rata-Rata Produksi Kacang Tanah Menurut Kecamatan di Kota Ternate, 2010…………. Harvested Area, Production and Yield Rate of Peanuts by District in Ternate City, 2010

5.1.5

Produksi Sayur-sayuran Menurut Jenisnya dan Kecamatan di Kota Ternate.........…………………………………………… Production and Yield Rate of Vegetables by Kind and District in Ternate City, 2010

5.1.6

Produksi Buah-buahan Menurut Jenisnya dan Kecamatan di Kota Ternate..........……………….…………………………. Fruits Production by Kinds and District in Ternate City, 2010

5.2.1

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Komoditi di Kota Ternate............................................…………………. Plant Area of Small Holder by Kind of Commodity in Ternate City, 2010

5.2.2

Banyaknya Rumah Tangga Pemilik Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Komoditi di Kota Ternate..........……………… Number of Household Owner of Crop Plantation by Kind of Commodity in Ternate City, 20010

5.2.3

Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Komoditi di Kota Ternate...............................……………………………… Production of Small Holder by Kind of Commodity in Ternate Citty, 2006-2010


130

131

132

133

134

135

141

143

xliii


Populasi Ternak Menurut Jenis Ternak di Kota Ternate....… Livestock Population By Kind in Ternate City, 2006 -2010

5.3.2

Rata-rata Harga Ternak dan Unggas Menurut Jenis di Kota Ternate…………………………………………………………… Average Livestock and Fowl Prices by Their Kind in Ternate City, 2006 – 2010

5.4.1

5.4.2

Perkembangan Produksi Hasil Perikanan dirinci Menurut Kecamatan Kota Ternate………………………..……………... Growth of Fishery Product by District in Ternate City, 20062010 Jenis Alat Tangkap dirinci Menurut Kecamatan dan Jenisnya di Kota Ternate.……………………………………… Kinds of fising Gear by Kind and District In Ternate City, 2010

144

145

146

147

5.4.3

Perahu Penangkapan Ikan dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate........................………………………………….... Number of Fishing Boat by District in Ternate City, 20062010

150

5.4.4

Perkembangan Produksi Hasil Perikanan dirinci Menurut Jenis Ikan di Kota Ternate……………….…………………….. Growth of Fishery Product by Kind in Ternate City, 2006– 2010

152

5.5.1

Luas Kawasan Hutan Menurut Fungsi Hutan di Kota Ternate…………………………………………………………… Forest Areas by Function in Ternate City, 2010

154

Industri Industry 6.1.1

6.1.2

xliv

Keadaan Perusahaan Industri Kecil Bidang Pangan di Kota Ternate……………...……………………………………………. Situation of Small Industry in Food Sector in Ternate City, 2010 Keadaan Perusahan Industri Kecil Bidang Kimia dan Bahan Bangunan di Kota Ternate……………...……………………… Situation of Small Industry in Chemistry and Construction

163

164


Kota Ternate Dalam Angka 2011 Sector in Ternate City, 2010 6.1.3

6.1.4

6.2.1

6.3.1

Keadaan Perusahan Industri Kecil Bidang Sandang, Kulit dan Kerajinan Umum di Kota Ternate...................………….. Situation of Small Industry in Clothing Sector in Ternate City, 2010

165

Keadaan Perusahaan Industri Kecil Bidang Logam Di kota Ternate...........…………………………………………………… Situation of Small Industry in Metal-ware Sector in Ternate City, 2010

166

Jumlah Mesin dan Kapasitas Mesin Pada PT. PLN (Persero) Wilayah Maluku dan Maluku Utara Cabang Ternate................................................................................... Number of Machine and Capacity by State Electricity Enterprise Region Moluccas and North Mollucas Branch of Ternate, 2006-2010

167

Banyaknya Pelanggan Aktif, Air Minum yang Disalurkan dan Nilai Menurut Kecamatan di Kota Ternate………………. Number of Active Customer, Water Distributed and the Value by District in Ternate City , 2010

6.3.2

Banyaknya Pelanggan Aktif, Air Minum yang disalurkan dan Nilai Menurut Bulan di Kota Ternate............................... Number of Active Customer, Water Distributed and the Value by Month in Ternate City, 2010

6.3.3

Banyaknya Pelanggan Aktif, Air Minum yang disalurkan dan Nilai Menurut Jenis Pelanggan di Kota Ternate.............. Number of Active Customer, Water Distributed and the Value by Kind of Customer in Ternate City, 2010

169

170

171

Perdagangan Trade 7.1.1

7.2.1

Perkembangan Pemasukan dan Pengeluaran Beras Melalui Perum Bulog Sub Divre Wilayah I Ternate…….…………….. Growth of Rice Procurement and Expenditure by Warehouse of Foodstuff of Ternate City, 2006–20010

181

Penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) oleh Pertamina


182 xlv

Kota Ternate Dalam Angka 2011 UPPDN VIII Ternate Menurut Jenisnya………………………. Distribution of Fuel by Pertamina UPPDN VIII by Kind, 2009 7.3.1

Banyaknya Pedagang menurut Kecamatan dan Klasifikasi Izin di Kota Ternate................................................................ Number of Traders by District and Permission Classified in Ternate City, 2010

184

7.3.2

Banyaknya Tanda Daftar Perusahaan Menurut Kecamatan dan Badan Hukum di Kota Ternate....................................... Number of Establishment Registry by District and Legal Status in Ternate City, 2010

185

7.3.3

Banyaknya Sarana Perdagangan Menurut Jenisnya di Kota Ternate ……………………………………………………….. Numbe of Trade facility by Kind of Facility in Ternate City, 2006-2010

187

7.4.1

Jumlah Koperasi Unit Desa (KUD) dan Non KUD Menurut Kecamatan di Kota Ternate……………………………………. Number of KUD and Non KUD by District in Ternate City, 2010

188

Transportasi dan Komonikasi Transportation and Commonication 8.1.1

Panjang Jalan menurut Jenis Permukaan di Kota Ternate... Length of Road by Type of Surface in Ternate City, 2007– 2010

8.1.2

Panjang Jalan Menurut Kondisi Jalan di Kota Ternate.…….. Length of Road by Road Condition in Ternate City, 2007– 2010

200

Daftar Fisik Kendaraan Bermotor di UPTD SAMSAT Kota Ternate................................................................................... List of Vehicle in UPTD SAMSAT in Ternate City, 2010

201

8.2.1

8.3.1

xlvi

Data Produksi PT. ASDP Indonesia Ferry Cabang Ternate Lintasan Bastiong-Rum…...……………………………………. Data Production of PT. ASDP Indonesia Ferry Branch Ternate, Bastiong-Rum Trajectory, 2007-2010

199

202



8.3.3

Data Produksi PT. ASDP Indonesia Ferry Cabang Ternate Lintasan Bastiong–Sidangoli……………………….………… Data Production PT. ASDP Indonesia Ferry Branch Ternate, Bastiong-Sidangoli Trajectory, 2007-2010 Data Produksi PT. ASDP Indonesia Ferry Cabang Ternate Lintasan Bastiong–Sofifi………………………...……………… Data Production PT. ASDP Indonesia Ferry Branch Ternate, Bastiong-Sofifi Trajectory, 2007-2010

203

204

8.3.4

Data Produksi PT. ASDP Indonesia Ferry Cabang Ternate, Lintasan Ternate-Babang...................................................... Data Production of PT. ASDP Indonesia Ferry Branch Ternate, Ternate-Babang Trajectory 2007-2010

205

8.4.1

Lalu Lintas Penumpang dan Barang Angkutan Laut di Pelabuhan Ahmad Yani Ternate Menurut Bulan.................... Passengers and Cargo Traffic in Ahmad Yani Port of Ternate by Month, 2010

206

8.5.1

Jumlah Pesawat Datang dan Berangkat Melalui Bandara Sultan Babullah Ternate………………………...……………… Number of Aircraft Arrived and Departure in Sultan Babullah Airport of Ternate, 2006-2010

8.5.2

8.5.3

8.6.1

8.6.2

Jumlah Penumpang Datang dan Berangkat Melalui Bandara Sultan Babullah, Ternate…………………………... Number of Passanger Arrived and Departured in Sultan Babullah Airport of Ternate, 2006–2010 Jumlah Barang dan Bagasi yang Dibongkar/Dimuat Melalui Bandara Udara Sultan Babullah, Ternate Menurut Bulan...... Number of Goods, Baggage Unloaded/Loaded in Sultan Babullah Airport of Ternate by Month, 2010 Banyaknya Kantor Pos dan Giro serta Fasilitasnya di Kota Ternate..........................................……………………………. Number of Post and Clearing Includes The Facility in Ternate City, 2009 Jumlah Surat Dalam Negeri Yang Dikirim Dan Diterima Kantor Pos dan Giro Kota Ternate………………...………….. Number of Domestic Mail Send and Received by Post and


207

209

211

212

213

xlvii

Kota Ternate Dalam Angka 2011 Clearing Office of Ternate City, 2010 8.6.3

8.6.4

8.6.5

8.7.1

xlviii

Jumlah Surat Luar Negeri yang Dikirim dan Diterima Kantor Pos dan Giro Kota Ternate.....................…………………...... Number of Foreign Mail Sent and Received by Post and Clearing Office of Ternate City, 2010 Jumlah Wesel Pos Dalam Negeri yang Dikirim dan Diterima Pada Kantor Pos Dan Giro di Kota Ternate…………............. Number of Domestic Post Money Order Which Sent and Received by Post and Clearing Office of Ternate City, 2009 Jumlah Wesel Pos Luar Negeri yang Dikirim dan Diterima Pada Kantor Pos Dan Giro Kota Ternate…..………………… Number of Foreign Post Draft Sent and Received by Post and Clearing Office of Ternate City, 2010 Jumlah Hotel/Penginapan Berdasarkan Kalsifikasi Kamar, tempat Tidur menurut Kecamatan di Kota Ternate ………. Number of Hotels by Classification, Rooms, Beds by District in Ternate City, 2010

214

215

216

217



Keuangan Dan Harga-Harga Finance And Prices 9.1.1

Indeks Harga Konsumen dan Perubahannya (Persen) di Kota Ternate dan Nasional menurut Bulan...........…………... Consumer Price Indexes and The Changes (Percent) in Ternate City and National by Month, 2010

225

9.1.2

Inflasi Kota Ternate dan Nasional Menurut Bulan…………… Inflation Rate in Ternate City and National by Month, 20082010

227

9.2.1

Realisasi Penerimaan Daerah Menurut Jenis Penerimaan di Kota Ternate .................................................................. Realization Region Income by Kind of Income in ternate City, 2008-2010

229

9.2.2

Realisasi Pengeluaran daerah Menurut Jenis Pengeluaran di Kota Ternate .............................................................. Realization Region Ourcome by Kind of Outcome in Ternate City, 2010

232

9.3.1

Jumlah Kantor Bank Umum Menurut Status di Ternate....…. Number of General Bank Office by Status in Ternate, 2010

233

9.4.1

Target dan Realisasi Penerimaan Pajak (PPh, PPN dan PBB) pada Kantor Pelayanan Pajak Prtama Ternate ..... Target and Realization of Tax Income in Tax Service Office Ternate, 2010

234

9.5.1

Jumlah Nasabah dan Lelang Barang Jaminan Menurut Golongan Pada Perum Pegadaian Cabang ternate ……… Number of Costumer and Auction of Guaranted Goods by Group in Pawning Office Branch ternate, 2010

235

9.5.2

Jumlah Pinjaman dan Saldo Pinjaman Menurut Golongan Pada Perum Pegadaian Cabang Ternate …………………… Number of Credit and Account of credit by Group in Pawning Office Banch Ternate, 2010

236


xlix


10. Pendapatan Regional Regional Income 10.1.1

10.2.1

10.3.1

10.4.1

l

Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha di Kota Ternate…………………... Gross Domestic Regional Pruduct at Current Market Price by Industrial Origin in TernateCity, 2008-2010 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan ’00 Menurut Lapangan Usaha di Kota Ternate……. Gross Domestic Regional Pruduct at Constant Market Prices by Industrial Origin in Ternate City 2008 – 2010 (Million Rupiahs) Distribusi Persentase PDRB atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha di Kota Ternate…...……………… Distribution Percentage of Gross Domestic Regional Product At Current Market Price by Industrial Origin in Ternate City, 2008-2010 Indeks Harga Implisit PDRB Kota Ternate Menurut Lapangan Usaha…………………………….………………….. Ternate City GDRP Implicit Price Indexes by Industrial Origin, 2008-2010

243

244

245

246



DAFTAR GAMBAR LIST OF FIGURES Gambar Figures 1.

2.

Halaman Page Banyaknya Hari dan Curah Hujan di Kota Ternate Menurut Bulan, Tahun 2010 (mm)……………………………………... Number of Raindays and Rain Falls in Ternate City by Month, 2010 (mm)

5

Jumlah Kelurahan Menurut Kecamatan di Kota Ternate 2010…………………………………………............ Number of Village in Ternate City 2010

25

3.

Piramida Penduduk Kota Ternate, Tahun 2010……………. Population Pyramid of Ternate City, Year of 2010

43

4.

Banyaknya Sekolah Menurut Kecamatan di Kota Ternate….……………….. Number of Schools by District in Ternate City 2009/2010

63

5.

Banyaknya Fasilitas Kesehatan dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate ….…………………………... Health Facilities by District in Ternate City 2010

65

6.

Perkembangan Produksi Hasil Perikanan dirinci menurut Jenis Ikan di Kota Ternate……………………. Growth of Fishery Product by Kind In Ternate City 2006-2010

125

7.

Perkembangan Produksi Hasil Perkebunan dirinci menurut Jenis Ikan di Kota Ternate….………………... Growth of Crop Product by Kind In Ternate City 2006-2010

8.

Jumlah Perusahaan dan Tenaga Kerja Menurut Bidang di Kota Ternate 2010........................................ Number of Establishment and Manpower By Sector in Ternate City 2010


127

161

li

Kota Ternate Dalam Angka 2011 9.

10.

Perkembangan Pemasukan dan Pengeluaran Beras Melalui Perum Bulog Sub Divre Wilayah I , Ternate Tahun 2006 – 2010……………………………………………. Growth of Rice Procurement and Expenditure by Warehouse of Foodstuff of Ternate City , Year 2006 - 2010 Jumlah Penumpang Datang dan Berangkat Melalui Bandara Sultan Babullah Ternate, 2006-2010………………..................................................... Number of Pasenggers Arrived and Departured in Sultan Babullah Airport of Ternate, 2006 - 2010

11.

Inflasi Kota Ternate Menurut Bulan, Tahun 2008- 2010…………………………………………….. Inflation Rate in Ternate City by Month, 2008-2010

12.

Distribusi Persentase PDRB atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usahad di Kota Ternate,

Tahun 2010…………………………………………………….. Distribution Percentage of Gross Domestic Regional Product at Constant Market Price ‘00 by Industrial Origin in Ternate City 2010

lii

179

197

223

241


Geografis

Gambar Figure

1.

Banyaknya Hari dan Curah Hujan di Kota Ternate Menurut Bulan, Tahun 2010 (mm) Number of Raindays dan Rain Falls in Ternate City by Month, 2010 (mm)


5

Geografis

1. Geografis 1.1

Keadaan Geografis

Kawasan timur Indonesia terkenal dengan kekayaan alamnya yang melimpah termasuk rempah-rempah. Ternate sebagai salah satu kota yang berada di wilayah timur Indonesia memiliki kekayaan berupa rempah-rempah yang melimpah, hal inilah yang menjadi salah satu daya tarik bangsa portugis untuk menjajah wilayah Maluku Utara khususnya Ternate. Letak Kota Ternate yang dikelilingi oleh lautan dan memiliki fasilitas pelabuhan merupakan salah satu faktor pendukung bangsa Portugis untuk menjajah wilayah ini. Kota Ternate merupakan wilayah Kepulauan yang wilayahnya dikelilingi oleh laut dengan letak geografisnya berada pada posisi 0° - 2° Lintang Utara dan 126° - 128° Bujur Timur. Luas daratan Kota Ternate sebesar 162,03 km², sementara lautannya 5.547,55 km². Kota Ternate seluruhnya dikelilingi oleh laut dengan delapan buah Pulau, tiga diantaranya tidak berpenghuni,dan mempunyai batas sebagai berikut:  Sebelah Utara dengan Laut Maluku  Sebelah Selatan dengan Laut Maluku  Sebelah Timur dengan Selat Halmahera  Sebelah Barat dengan Laut Maluku Seperti umumnya wilayah kepulauan yang memiliki ciri yaitu Desa/Kelurahannya merupakan wilayah pesisir, begitu pula dengan Kota Ternate. Dari 77 Kelurahan yang ada di wilayah Kota Ternate, 56 Kelurahan berklasifikasi Kelurahan Pantai sedangkan 21 Kelurahan lainnya berklasifikasi kelurahan bukan pantai.


3

Geografis

1.2 Iklim Seperti halnya wilayah yang dikelilingi oleh lautan yang cenderung temperatur udaranya tinggi, Kota Ternate juga memiliki ciri yang sama hal ini terbukti selama tahun 2010 berdasarkan laporan Stasiun Meteorologi Babullah rata-rata temperatur udara pada tahun 2010 sekitar 27,3 0C dengan suhu maksimum sebesar 31,58 0C dan suhu minimum sebesar 24,15 0C. Selama tahun 2010 jumlah hari hujan terbanyak yaitu di bulan Januari, April dan Juli dengan jumlah hari hujan sebanyak 23 hari dengan curah hujan pada masing-masing bulan sebesar 225 mm, 332,7 mm, 211,4 mm. Informasi mengenai keadaan iklim di wilayah Kota Ternate dapat dilihat pada tabel 1.2.1 – 1.2.3

4


Geografis Tabel Table

Letak Geografis Kota Ternate Geographical Location of Ternate City

1.1.1.

Wilayah Kota Ternate terletak antara The Geographical of Ternate City is Located Between : 0

o

-2

o

126

o

-128

o

-

Lintang Utara Northern Latitude

-

BujurTimur Eastern Longitude

Dan dibatasi oleh : And the borders of Ternate City are as follows : 

Laut Maluku disebelah Utara Molucas Sea in the North



Laut Maluku disebelah Selatan Molucas Sea in the South



Selat Halmahera disebelahTimur Halmahera Straits in the East



Laut Maluku disebelah Barat Molucas Sea in the West


7


1.1.2.

Luas Wilayah KotaTernate Total Areas of Ternate City

Kecamatan District

LuasDaratan Land Area 2 (Km )

Persentase Percent (%)

(1)

(2)

(3)

1. Pulau Ternate

37,23

22,98

2. Moti

24,8

15,31

3. Pulau Batang Dua

29,04

17,92

4. PulauHiri

6,70

4,14

5. Ternate Selatan

16,98

10,48

6. Ternate Tengah

10,85

6,70

7. Ternate Utara

14,38

8,87

8. Hutan Lindung

22,05

13,61

162,03

100,00

Jumlah Total

Sumber Source

8

:

Pemetaan Wilayah Tahun 2009, BPS Area Mapping 2009, BPS

Kota Ternate dalam Angka 2011

Geografis

Tabel Table

1.1.3.

Banyaknya Desa Pantai dan Bukan Pantai Serta Ketinggian dari Permukaan Laut di Kota Ternate Number of Beach Village and Non BeachVillage and Altitude InTernate City

Kecamatan District

(1)

Bukan Ketinggian/Altitude Desa Desa Pantai (M) Pantai Beach Village Non Beach 0-499 500-699 700+ Village (2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Pulau Ternate

12

1

13

-

-

2. Moti

6

-

6

-

-

3. Pulau Batang Dua

6

-

6

-

-

4. PulauHiri

6

-

6

5. Ternate Selatan

11

6

17

-

-

6. Ternate Tengah

4

11

15

-

-

7. Ternate Utara

11

3

14

-

-

56

21

77

-

-

Jumlah Total

Sumber Source

:

BPS, Potensi Desa Sensus Penduduk, 2008. BPS, Village Potency of Population Census, 2008.


9

Geografis

Tabel Table

Jarak Ibukota Kota Ternate dengan Ibukota Kecamatan Distance Between Ternate City Capital and District Capital

1.1.4.

Uraian Description

Jarak Distance (Km)

(1)

(2)

Ternate – Jambula

10,1

Ternate – Moti Kota

35,4

Ternate – Mayau

121,6

Ternate - Faudu

14,1

Ternate – Kalumata

4,9

Ternate – Salahuddin

1,7

Ternate – Dufa-Dufa

5,3

Catatan Note

:

Jarak ini ditentukan dari lokasi Kantor Pemerintah Kota dengan Kantor Kecamatan. Determination of distance as seen the location of City Government Office and District Office

Sumber Source

:

BPS, Potensi Desa Sensus Pertanian, 2011. CBS, Village Potency of Agriculture Census, 2011.

10


Geografis

Tabel Table

1.1.5.

Nama Gunung, Lokasi dan Ketinggiannya di Kota Ternate Name of Mountains, Their Location and Altitude inTernate City

NamaGunung Name of Mountain

Lokasi Location

Ketinggian Altitude (M)

(1)

(2)

(3)

Gamalama

Pulau Ternate Ternate Island

1025

Tuanane

Pulau Moti Moti Island

950

Sumber Source

:



11

Geografis

Tabel Table

Nama Danau dan Lokasinya di Kota Ternate Name of Lakes and Their Location inTernateCity

NamaDanau Name of Lake

Lokasi Location

(1)

(2)

Laguna (Ngade)

Pulau Ternate

TolireBesar

Pulau Ternate

Tolire Kecil

Pulau Ternate

Sumber Source

12

1.1.6.

:




1.1.7.

Luas Pulau-Pulau di Wilayah Kota Ternate Area of Islands in TernateCity

NamaPulau Names of Island

Luas Areas 2 (Km )

(1)

(2)

1.

Pulau Ternate

111,80

2.

Pulau Hiri

12,40

3.

Pulau Moti

24,60

4.

Pulau Mayau

78,40

5.

Pulau Tifure

22,10

6.

Pulau Maka

0,50

7.

Pulau Mano

0,50

8.

Pulau Gurida

0,55

Sumber Source

:

BAPPEDA KotaTernate Regional Planning And Development Board Of TernateCity


13

Geografis

Tabel Table

1.2.1.

Temperatur Rata-rata, Kelembaban Nisbi, Rata-rata Penyinaran Mataharidi Kota Ternate. Average Temperature, Relative Humidity, and Average of Sunrays In TernateCity. 2010

Bulan Month

Temperatur Temperature Rata-Rata Average

Maksimum Maximum

Minimum Minimum

(2)

(3)

(4)

Januari /January

26,7

31,1

24,0

Pebruari / February

27,0

31,7

24,2

Maret / March

27,6

32,6

24,7

April /April

27,6

32,0

25,1

Mei / May

27,6

32,1

24,9

Juni /June

27,2

31,7

24,6

Juli /July

26,8

31,4

24,0

Agustus /August

26,5

30,8

23,3

September / September

27,0

30,7

23,1

Oktober /October

27,5

31,9

24,3

Nopember /November

27,3

31,9

23,7

Desember / December

28,8

31,0

23,9

27,3

31,58

24,15

(1)

Rata – rata Average

LanjutanTabel ................ Continuation Table

14


Geografis LanjutanTabel Continuation Table

1.2.1.

Bulan Month

Kelembaban Nisbi Relative Humidity (%)

RatarataPenyinaranMata hari Average of Sunrays (%)

(1)

(5)

(6)

Januari / January

86

51

Pebruari / February

82

75

Maret / March

81

79

April / April

85

61

Mei / May

85

67

Juni / June

85

60

Juli / July

85

62

Agustus / August

85

55


84

67

Oktober / October

80

69

Nopember / November

83

71

Desember / December

83

46

84

64

Rata – rata Average

Sumber Source

:

Stasiun Meteorologi Babullah Ternate Station of Meteorology Babullah Ternate


15

Geografis

Tabel Table

Kecepatan Angin Rata-rata, Kecepatan Maksimum Mutlak dan Arah Angin di Kota Ternate. Average Winds Velocity, Absolute Maximum and Direction inTenate City. 2010

1.2.2.

Bulan Month

Kecepatan Angin Rata-Rata Average Wind Velocity ( Knots )

Kecepatan Maksimum Mutlak Absolute Maximum ( Knots )

(1)

(2)

(3)

(4)

Januari - January

06

18

330

Pebruari - February

06

22

340

Maret - March

07

21

330

April - April

05

24

330

Mei - May

05

15

340

Juni - June

04

17

230

Juli - July

03

12

330

Agustus - August

03

18

120

September-September

04

30

230

Oktober - October

04

15

230

Nopember - November

04

19

230

Desember–December

04

20

330

04

19

280

Rata–Rata Average Sumber Source

16

:

ArahAngin Wind Direction 0 ()



Geografis

Tabel Table

1.2.3.

Banyaknya Hari Hujan dan Curah Hujan di Kota Ternate Menurut Bulan. Number of Raindaysand Rainfalls by Month in Ternate City, 2010

Bulan Month

Jumlah Hujan Raindays (Hari/Days)

Curah Hujan Rainfalls (mm)

(1)

(2)

(3)

Januari / January

23

225,0

Pebruari / February

15

89,6

Maret / March

8

77,5

April / April

23

332,7

Mei / May

22

381,2

Juni / June

17

126,5

Juli / July

23

211,4

Agustus / August

21

228,4


22

166,6

Oktober / October

16

269,8

Nopember / November

19

135,9

Desember / December

21

418,6

Sumber Source

:



17

Pemerintahan

Gambar Figure

2.

Jumlah Kelurahan Menurut Kecamatan di Kota Ternate Number of Village in Ternate City. 2010


25

Pemerintahan

2. PEMERINTAHAN 2.1. Dasar Hukum Pembentukan Kota Ternate Dengan dikeluarkannya Undang-Undang Nomor : 11 Tahun 1999 tentang pembentukan Kotamadya Ternate pada tanggal 27 April 1999, maka Kota Ternate telah mengalami peningkatan status yang dulunya Kota Administratif menjadi Kotamadya. Peningkatan status ini tidak terlepas dari perkembangan daerah ini dari berbagai aspek terutama aspek sosial kemasyarakatan dan aspek perkembangan ekonomi. Aktivitas pemerintahan dan kemasyarakatan di Kota Ternate pada awal pembentukannya, secara administratif dibagi menjadi 3 Kecamatan dengan 58 Desa/Kelurahan. Dinamika pembangunan yang terjadi akibat pelaksanaan secara sinergis antara Pemerintah Daerah dan masyarakat telah membawa dampak perubahan yang ditandai perkembangan dan kemajuan di berbagai bidang. Dengan memperhatikan aspirasi masyarakat yang berkembang disamping pertimbangan rentang kendali pemerintahan, maka wilayah tertentu dimana perkembangannya dipandang memungkinkan untuk ditingkatkan status administrasinya seperti Pulau Moti maka, perlu ditempuh langkah kebijakan untuk direalisasikan. Terkait dengan itu maka Pemerintah Daerah kemudian mengeluarkan Peraturan Daerah (PERDA) Nomor 10 Tahun 2001 tentang pembentukan Kecamatan Moti yang tadinya merupakan bagian dari wilayah Kecamatan Pulau Ternate. Sebagai konsekwensi pelaksanaan PERDA dimaksud, 4 (empat) Desa yang ada di Pulau Moti dimekarkan dan ditingkatkan statusnya menjadi 6 (enam) Kelurahan. Perkembangan lain yang dicapai dari segi administrasi pemerintahan adalah dimekarkannya Pulau Batang Dua menjadi kecamatan yang memiliki 6 kelurahan melalui PERDA Kota Ternate Dalam Angka 2011

21

Pemerintahan

Nomor 6 Tahun 2006 Tentang Pembentukan Kecamatan Pulau Batang Dua. Melalui PERDA No.2 Tahun 2009 Tentang Pembentukan Kelurahan Mado dan Tafraka dalam Kecamatan Pulau Ternate, maka Kelurahan Togolobe mekar menjadi Kelurahan Mado dan Togolobe sedangakan Kelurahan Dorari Isa mekar menjadi Kelurahan Tafraka dan Dorari Isa. Kemudian melalui PERDA Nomor 8 Tahun 2009 tentang pembentukan kecamatan Pulau Hiri, Kelurahan Mado, Tafraka, Dorari Isa, Togolobe, Tomajiko, dan Faudu yang sebelumnya termasuk di Kecamatan Pulau Ternate dimekarkan menjadi kecamatan tersendiri yaitu Kecamatan Pulau Hiri Informasi menyangkut nama Kecamatan dan jumlah Kelurahan di Kota Ternate pada tahun 2009 seperti diuraikan berikut ini : Kode (1) 010 011 012 013 020 021 030

Kecamatan (2) Pulau Ternate M o t i Pulau Batang Dua Pulau Hiri Ternate Selatan Ternate Tengah Ternate Utara Jumlah

Jumlah Kelurahan (3) 13 6 6 6 17 15 14 77

Ibu Kota (4) Jambula Moti Kota Mayau Faudu Kalumata Salahuddin Dufa-Dufa

2.2. Lembaga Legislatif Daerah Kontrol sosial terhadap aktivitas Pemerintahan baik di pusat maupun daerah perlu dilakukan sebagai perwujudan kehidupan sosial politik masyarakat demokrasi, sehingga berbagai program dan kebijakan pembangunan yang

22


Pemerintahan

dilaksanakan oleh eksekutif dapat berjalan sesuai prosedur maupun peraturan yang ditetapkan. Fungsi kontrol tersebut dalam sistem Pemerintahan kita dilaksanakan oleh institusi DPR atau DPRD yang keanggotaannya dipilih secara langsung oleh rakyat melalui mekanisme Pemilihan Umum. Berdasarkan hasil Pemilihan Umum tahun 2009, jumlah anggota DPRD Kota Ternate sebanyak 25 orang yang terdiri dari 21 orang laki-laki dan 4 orang perempuan. Beberapa partai yang berhasil memperoleh kursi di DPRD Kota Ternate adalah Partai Golkar sebanyak 6 kursi, Partai Demokrat sebanyak 3 kursi, Partai Bulan Bintang, Partai Amanat Nasional, Parta Persatuan Pembangunan, PDIP, PKS, dan Partai Hanura masing-masing 2 kursi. Bila dilihat menurut fraksi, keanggotaan DPRD Kota Ternate dibagi menjadi 4 fraksi yaitu : Fraksi Partai Golkar, Fraksi Pembaharuan, Fraksi Partai Demokrat, Fraksi Kerakyatan. Rincian keanggotaan DPRD Kota Ternate hasil Pemilihan Umum 2009 selengkapnya dapat dilihat pada tabel 2.2.1. Selama kurun waktu tahun 2010 DPRD Kota Ternate telah menghasilkan 38 Peraturan Daerah, 7 Keputusan DPRD, 11 Keputusan Pimpinan DPRD dan 16 Keputusan Panitia Anggaran. 2.3 Sumber Daya Manusia Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Daerah Kota Ternate pada tahun 2010 berjumlah 6.063 pegawai. Jumlah pegawai tersebut memiliki tingkat pendidikan yang bervariasi mulai dari tingkat sekolah dasar sampai S2/S3. Informasi mengenai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Daerah Kota Ternate dapat dilihat pada tabel 2.5 – 2.6.


23

Pemerintahan

Tabel Table

2.1.1.

Jumlah Desa/Kelurahan dan Nama Ibukota Kecamatan di Kota Ternate Number of Village and Names of District Capital in Ternate City. 2010

Kecamatan District

Ibukota Kecamatan District Capital

Jumlah Desa/Kelurahan Number of Villages

(1)

(2)

(3)

1. Pulau Ternate

Jambula

13

2. Moti

Moti Kota

6

3. Pulau Batang Dua

Mayau

6

4. Pulau Hiri

Faudu

6

5. Ternate Selatan

Kalumata

17

6. Ternate Tengah

Salahuddin

15

7. Ternate Utara

Dufa-Dufa

14

Jumlah Total

Sumber Source

:

77

BPS, Pemetaan Wilayah Desa, 2009. BPS, Village Area Mapping, 2009


27

Pemerintahan

Kecamatan District

Status Desa / Kelurahan Status of Villages

Jumlah Total

Perkotaan Urban

Pedesaan Rural

(2)

(3)

(4)

1. Pulau Ternate

0

13

13

2. Moti

0

6

6

3. Pulau Batang Dua

0

6

6

4. Pulau Hiri

0

6

6

5. Ternate Selatan

17

0

17

6. Ternate Tengah

15

0

15

7. Ternate Utara

14

0

14

Jumlah Total

46

31

77

(1)

Sumber Source

28

:

BPS, Pemetaan Wilayah Desa, 2009. BPS, Village Area Mapping, 2009.


Tabel Table

2.1.2

Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Status Desa dirinci per Kecamatan Number of Villages by Status of Villages by District, 2010

Pemerintahan

Tabel Table

2.2.1

Banyaknya Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Menurut Partai Politik dan Jenis Kelamin di Kota Ternate Number of Regional Parliament Membership in Ternate City By Polotical Party And Sex in Ternate City 2010

Partai Politik/ Political Party (1)

Jumlah Anggota Total Member LakiLaki Male

Persentase Percentage Perempuan Jumlah (%) Female Total

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Partai Golkar

5

1

6

24

2. PBB

2

-

2

8

3. PAN

1

1

2

8

4. PPP

2

-

2

8

5. PDI Perjuangan

1

1

2

8

6. Partai Demokrat

3

-

3

12

7. PBR

1

-

1

4

8. PKS

2

-

2

8

9. PKPB

1

-

1

4

10. Partai Hanura

1

1

2

8

11.Gerindra

1

-

1

4

12.PKB

1

-

1

4

21

4

25

100

Jumlah Total

Sumber Source

:

Sekretariat DPRD Kota Ternate Secretary of Regional Parliament of Ternate City


29

Pemerintahan

Uraian Description

Banyaknya Produk Sidang Number of Meeting Product

(1)

(2)

Peraturan Daerah

38

Keputusan DPRD

7

Keputusan Pimpinan DPRD

11

Panitia Anggaran

16

Keputusan Daerah

0

Rapat-Rapat Lainnya

Sumber Source

30

280 0

:

Sekretariat DPRD Kota Ternate Secretary of Regional Parliament of Ternate City


Tabel Table

2.2.2.

Banyaknya Produk Sidang Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ternate Tahun Sidang 2010 Number of Meeting Produced by Regional Parliament of Ternate City in Session Year 2010

Pemerintahan

Tabel Table

2.3.1.

Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) menurut Tingkat Pendidikan di Lingkungan Pemerintah Daerah Kota Ternate Number of Civil Servant by Educational Level in Ternate City Government 2010

Tingkat Pendidikan Educational Level

Jumlah Total

(1)

(2)

Sekolah Dasar Primary School

28

Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Junior High School

56

Sekolah Menengah Umum dan Kejuruan General and Vocational Senior High School

2 504

Diploma I / II / III

1 253

Diploma IV / S1

2 122

S2 / S3

100 Jumlah Total

Sumber Source

:

6 063

Badan Kepegawaian Daerah Kota Ternate Regional Civil Service Agency of Ternate City


31

Pemerintahan

Tabel Table

Sumber Source

32

2.3.2

Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Pemerintah Daerah Kota Ternate Menurut Golongan/Kepangkatan Number of Civil Servant by Hierarchy in Ternate City Region Office. 2010

Pangkat/Golongan Hierarchy

Jumlah Total

(1)

(2)

I

94

II

2 104

III

2 668

IV

1 197

Jumlah/Total

6 063

:

Badan Kepegawaian Daerah Kota Ternate Regional Civil Service Agency of Ternate City


Pemerintahan

Tabel Table

2.4.1.

Banyaknya Sertifikat Hak Atas Tanah yang diterbitkan di Kota Ternate. Number of Land Right Certificate Issued in Ternate City. 2006-2010

Hak Atas Tanah

2006

2007

2008

2009

2010

(1)

(2)

(3)

(4)

Hak Milik

510

697

1 477

1 378

185

Hak Guna Bangunan

54

15

96

142

2

Hak Guna Usaha

0

0

0

0

0

Hak Pakai

23

15

0

5

15

Hak Pengelolaan

0

0

0

0

0

Sumber Source

:

Badan Pertanahan Nasional Kota Ternate National Land Board of Ternate City


33

Penduduk dan Ketenagakerjaan

Gambar Figure

3.

Piramida Penduduk Kota Ternate, Tahun 2010 Population Pyramid of Ternate City, Year of 2010


43


3. Penduduk dan Ketenagakerjaan 3.1 Penduduk Penduduk merupakan aset yang sangat berharga bagi suatu wilayah yang harus dikelola dengan baik. Penduduk yang dikelola dengan baik akan menjadi sumber daya manusia yang dapat diandalkan utnuk membangun wilayah tersebut, namun jika penduduk tidak dikelola dengan baik maka penduduk tersebut hanya akan menjadi beban bagi wilayah tersebut karena banyaknya pengangguran yang akan tercipta. Untuk itulah dibutuhkan data penduduk yang akurat agar bisa dijadikan dasar yang tepat guna merencanakan pembangunan yang tepat sasaran dan berguna bagi penduduk di suatu wilayah. Sumber utama data kependudukan yang dimiliki BPS adalah Sensus Penduduk yang dilaksanakan setiap sepuluh tahun sekali yaitu pada tahun 1961, 1971, 1980, 1990, 2000 dan 2010. Selain itu BPS juga melakukan Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS) yang dilakukan di antara dua periode sensus gunanya untuk menjembatani ketersediaan data penduduk. Metode pencacahan yang dipakai dalam sensus penduduk adalah kombinasi antara de jure dan de facto. Bagi penduduk yang bertempat tinggal tetap dipakai cara de jure, dicacah dimana mereka biasa tinggal. Sedangkan untuk penduduk yang tidak bertempat tinggal tetap dicacah dengan cara de facto, yaitu dicacah dimana mereka ditemukan petugas sensus biasanya pada malam “Hari Sensus”. Yang termasuk penduduk yang tidak bertempat tinggal tetap adalah tuna wisma, awak kapal berbendera Indonesia, penghuni


37


perahu/rumah apung, masyarakat terpencil/terasing dan pengungsi. Hasil Sensus Penduduk 2010 menunjukkan bahwa jumlah penduduk Kota Ternate sebanyak 185.705 jiwa dengan jumlah laki-laki sebanyak 94.476 jiwa dan penduduk perempuan sebanyak 91.229 jiwa. Jika dirinci menurut kecamatan, penduduk Kota Ternate dapat ditunjukkan sebagai berikut:       

Kecamatan Pulau Ternate Kecamatan Moti Kecamatan Pulau Batang Dua Kecamatan Hiri Kecamatan Ternate Selatan Kecamatan Ternate Tengah Kecamatan Ternate Utara

: 14.692 jiwa (7,91 %) : 4.399 jiwa (2,37 %) : 2.487 jiwa (1,34 %) : 2.735 jiwa (1,47 %) : 63.746 jiwa (34,33 %) : 52.072 jiwa (28,04 %) : 45.574 jiwa (24,54 %)

Berdasarkan rincian diatas terlihat bahwa sebagian besar penduduk Kota Ternate tinggal diwilayah kecamatan Ternate Selatan yaitu sebanyak 34,33 % dari total jumlah penduduk sedangkan wilayah yang paling sedikit penduduknya yaitu kecamatan Pulau Batang Dua, karena hanya 1,34 % dari total jumlah penduduk Kota Ternate yang tinggal di kecamatan tersebut. Penduduk tidak hanya dilihat dari segi jumlahnya saja tetapi juga perlu dilihat dari kepadatannya. Karena wilayah yang penduduknya banyak belum tentu memiliki kepadatan penduduk yang besar. Kepadatan penduduk dihitung dari jumlah penduduk dibagi dengan luas wilayah. Pada tabel 3.1.2 dapat dilihat bahwa wilayah yang paling padat penduduknya yaitu kecamatan Ternate Tengah sebesar 4.799 jiwa/km2, sedangkan wilayah yang paling kecil kepadatan penduduknya yaitu kecamatan Pulau Batang Dua. Dari sini dapat dibuktikan bahwa wilayah yang paling banyak penduduknya belum tentu 38



merupakan wilayah yang paling padat penduduknya. Kecamatan Ternate Selatan memiliki penduduk lebih banyak daripada kecamatan Ternate Tengah tetapi luas wilayah Ternate Selatan lebih besar daripada luas wilayah Ternate Tengah sehingga kecamatan Ternate Tengah lebih padat penduduknya. Faktor lain yang menyebabkan kecamatan Ternate Tengah memiliki kepadatan penduduk yang terbesar adalah karena pusat pemerintahan Kota Ternate terletak di Kecamatan ini, begitu pula dengan sentra ekonimi yang sebagian besar juga terletak di kecamatan ini. Pada tahun 2010 rasio jenis kelamin penduduk Kota Ternate sebesar 104 tidak jauh beda dengan rasio jenis kelamin pada tahun 2009 yaitu 103,8 artinya terdapat 103 orang laki-laki untuk setiap 100 orang perempuan, hal ini menunjukkan tidak ada perubahan yang berarti dari komposisi penduduk menurut jenis kelamin pada tahun 2009 ke tahun 2010 yaitu penduduk laki-laki lebih banyak daripada penduduk perempuan. Jumlah rumah tangga pada tahun 2010 sebesar 39.418, berarti rata-rata jiwa per rumah tangga yaitu berkisar antara 4-5 orang. Angka ini masih sama dengan rata-rata jiwa per rumah tangga pada tahun 2009. Berdasarkan komposisi penduduk menurut kelompok umur yang disajikan pada tabel 3.1.4 terlihat bahwa penduduk Kota Ternate terbanyak pada kelompok umur 20-24 tahun yaitu sebesar 24.434 sedangkan penduduk Kota Ternate terkecil pada kelompok umur 75 tahun keatas yaitu sebesar 1.285 jiwa. Hal ini menunjukkan bahwa penduduk Kota Ternate yang berusia produktif (20-24 tahun) memiliki komposisi terbanyak. Keadaan ini seharusnya dipergunakan pemerintah sebagai modal untuk menciptakan lapangan pekerjaan dan meningkatkan keterampilan penduduk guna menjadi sumber daya manusia yang berkualitas. Jika pemerintah tidak tepat dalam merencanakan berbagai Kota Ternate Dalam Angka 2011

39


program pembangunan yang mengarah pada penciptaan lapangan kerja baru, maka penduduk usia produktif ini akan jadi bumerang bagi pemerintah karena dapat meningkatkan angka pengangguran.

3.2 Ketenagakerjaan Sumber utama data ketenagakerjaan yang digunakan BPS adalah Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas). Survei ini khusus dirancang untuk mengumpulkan informasi/data yang berkaitan dengan ketenagakerjaan. Konsep usia kerja yang digunakan dalam Sakernas adalah usia 15 tahun ke atas. Usia kerja ini dibagi kedalam dua kelompok yaitu angkatan kerja dan bukan angkatan kerja. Yang masuk kategori angkatan kerja adalah penduduk usia 15 tahun keatas yang bekerja, atau punya pekerjaan namun sementara tidak bekerja dan pengangguran. Sedangkan yang masuk kategori bukan angkatan kerja adalah penduduk usia 15 tahun keatas yang kegiatan sehari-harinya mengurus rumah tangga, sekolah dan kegiatan pribadi lainnya. Yang dimaksud bekerja adalah melakukan pekerjaan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh pendapatan atau keuntungan dan lamanya bekerja paling sedikit satu jam secara terus-menerus dalam seminggu yang lalu (termasuk pekerja keluarga tanpa upah yang membantu dalam suatu usaha/kegiatan ekonomi). Berdasarkan hasil Sakernas Agustus 2010, persentase penduduk laki-laki usia 15 tahun keatas yang bekerja sebanyak 72,99% sedangkan perempuan sebanyak 43%. Penduduk yang mecari kerja/pengangguran sebanyak 3,88% untuk laki-laki dan 8,31% untuk prempuan. Sedangkan penduduk usia 15 tahun keatas yang bukan angkatan kerja sebanyak 23,13% 40



untuk laki-laki dan 48,69% untuk perempuan. Angka pengangguran pada tahun 2010 sedikit lebih kecil dibandingkan angka pengangguran pada tahun 2009 yaitu 4,84% untuk laki-laki dan 6,05% untuk perempuan. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pada ketersediaan lapangan pekerjaan terutana di sektor informal, selain itu iklim perekonomian di kota Ternate yang semakin membaik membuat terciptanya banyak lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat Kota Ternate. Penduduk Ternate paling banyak bekerja di sektor jasa. Karena banyaknya lapangan usaha yang berada di sektor ini misalnya saja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), bengkel, salon, dan sektor jasa lainnya. Sedangkan sektor yang paling sedikit digeuti oleh penduduk Ternate adalah sektor pertambangan/penggalian, karena potensi kota Ternate di sektor ini tidak sebesar sektor lainnya. Informasi mengenai ketenagakerjaan dapat dilihat pada tabel 3.2.1 – 3.2.5


41


Tabel Table

3.1.1.

Jumlah Penduduk Kota Ternate Menurut Jenis Kelamin di Kota Ternate Number of Population in Ternate City by Sex in Ternate City. 2010

Kecamatan District (1)

Penduduk Population Laki-Laki Perempuan Male Female

Jumlah Total

(2)

(3)

(4)

1. Pulau Ternate

7 449

7 243

14 692

2. Moti

2 151

2 248

4 399

3. Pulau Batang Dua

1 259

1 228

2 487

4. Pulau Hiri

1 390

1 345

2 735

5. Ternate Selatan

32 447

31 299

63 746

6. Ternate Tengah

26 735

25 337

52 072

7. Ternate Utara

23 045

22 529

45 574

2010

94 476

91 229

185 705

2009

93 942

90 531

184 473

2008

92 567

89 542

182 109

Jumlah Total

Sumber Source

:

BPS, Hasil Sensus Penduduk 2010 BPS, Based on Population Cencus 2010


45


Tabel Table

3.1.2.

Banyaknya Penduduk, Luas Wilayah dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di Kota Ternate. Number of Population, Area and Population Density by District in Ternate City. 2010

Kecamatan District

Penduduk Population

Luas Wilayah Area 2 (Km )

Kepadatan Density 2 (Jiwa /Km )

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Pulau Ternate

14 692

37,23

394

2. Moti

4 399

24,8

177

3. Pulau Batang Dua

2 487

29,04

85

4. Pulau Hiri

2 735

6,70

408

5. Ternate Selatan

63 746

16,98

3 754

6. Ternate Tengah

52 072

10,85

4 799

7. Ternate Utara

45 574

14,38

3 169

2010

185 705

139,98

1 326

2009

184 473

250,85

735

2008

182 109

250,85

725

Jumlah Total

Sumber Source

46

:




Tabel Table

3.1.3.

Jumlah Penduduk, Rumah Tangga dan Rasio Jenis Kelamin Menurut Kecamatan di Kota Ternate. Number of Population, Household and Sex Ratio by District in Ternate City. 2010

Kecamatan District

(1)


Rasio Jenis Kelamin Sex Ratio

Rumah Tangga Household

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Pulau Ternate

7 449

7 243

103

3 026

2. Moti

2 151

2 248

96

905

3. Pulau Batang Dua

1 259

1 228

103

585

4. Pulau Hiri

1 390

1 345

103

498

5. Ternate Selatan

32 447

31 299

104

13 666

6. Ternate Tengah

26 735

25 337

106

10 966

7. Ternate Utara

23 045

22 529

102

9 772

2010

94 476

91 229

104

39 418

2009

93 942

90 531

103,8

38 242

2008

92 567

89 542

103,4

36 720

Jumlah Total

Sumber Source

:



47


Tabel Table

3.1.4.

Kelompok Umur Age Group

Penduduk Population Laki-Laki Male

Perempuan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

0-4 5–9 10 – 14 15 – 19 20 – 24 25 – 29 30 – 34 35 – 39 40 – 44 45 – 49 50 – 54 55 – 59 60 – 64 65 – 69 70 – 74 75 +

10 273 9 391 8 161 8 995 12 648 10 333 8 462 6 892 5 641 4 381 3 444 2 358 1 471 937 586 503

9 749 8 744 7 905 9 173 11 786 9 759 8 215 6 645 5 459 4 254 3 233 2 195 1 555 1 044 731 782

20 022 18 135 16 066 18 168 24 434 20 092 16 677 13 537 11 100 8 635 6 677 4 553 3 026 1 981 1 317 1 285

Jumlah Total

94 476

91 229

185 705

Sumber Source

48

Jumlah Penduduk Kota Ternate Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin. Number of Population in Ternate City by Age Group and Sex. 2010

:




Tabel 3.2.1. Table

Persentase Penduduk Usia 15 Tahun Keatas menurut Jenis Kegiatan Percentage of Population Over 15 Years Age by Type of Activity 2010 (%)

Jenis Kegiatan Kind of Activity


(1)

Lk + Pr. Male + Female

(2)

(3)

(4)

1. Angkatan Kerja Labor Force -

Bekerja Working

72,99

43,0

57,82

-

Mencari Kerja Seeking job

3,88

8,31

6,12

23,13

48,69

36,06

100

100

100

2. Bukan Angkatan Kerja Non Labor Force

3. Tenaga Kerja Manpower

Sumber Source

:

BPS, Diolah dari Hasil Sakernas Agustus 2010 BPS, Based on August National Labor Force Survey 2010


49


Tabel 3.2.2. Table

Persentase Penduduk Usia 15 Tahun Keatas yang Bekerja menurut Lapangan Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin Percentage of Population Over 15 Years Age that Work by Main Work and Sex 2010 (%)

Lapangan Pekerjaan Utama

Laki-Laki

Perempuan

Lk+Pr

(1)

(2)

(3)

(4)

Pertanian

15,97

11,16

14,21

Pertambangan/Galian

0,35

0,38

0,36

Industri

3,54

4,13

3,75

Listrik, Gas dan Air

1,66

0,35

1,18

Konstruksi

9,03

0,63

5,96

Perdagangan

13,83

38,19

22,75

Transportasi

18,8

1,46

12,45

Lembaga Keuangan

2,17

3,19

2,54

Jasa

34,65

40,51

36,8

Total

100

100

100

Sumber Source

50

:




Tabel 3.2.3. Table

Persentase Penduduk Usia 15 Tahun Keatas yang Bekerja menurut Jumlah Jam Kerja Seminggu dan Jenis Kelamin Percentage of Population Over 15 Years Age that Work by Number of work Hours in a Week and Sex 2010 (%)

Jumlah Jam Kerja Seminggu (jam)

Laki-Laki

Perempuan

Lk+Pr

(1)

(2)

(3)

(4)

0*)

0,95

2,44

1,50

1-14

1,77

5,38

3,09

15-34

17,94

29,56

22,20

35+

79,33

62,62

73,21

Total

100

100

100

Sumber Source

:



51


Tabel Table

3.2.4.

Jumlah Pencari Kerja yang Terdaftar dan yang Dapat Ditempatkan Menurut Tingkat Pendidikan di Kota Ternate Number of Registered Work Applicants and Have Been Able to be Distributed by Educational Level in Ternate City 2010

Terdaftar Tingkat Pendidikan Educational Class (1)

Laki-Laki

Perempuan

Jumlah

(2)

(3)

(4)


9

-

9


9

3

12

1 079

868

1 947

Sekolah Menengah Kejuruan Vocational Senior High School

282

231

513

Diploma I/Akademi

149

174

323

Diploma III

274

532

806

S1

3 673

3 278

6 951

S2

14

-

14

5 489

5 086

10 575

Sekolah Menengah Umum General Senior High School

Jumlah Total

Lanjutan Tabel Continuation Table

52

................




3.2.4.

Tingkat Pendidikan Educational Class

Ditempatkan Laki-Laki

(1)

Perempuan

Jumlah

(5)

(6)

(7)


-

-

-


-

-

19

13

-

-

3

13

16

Diploma III

131

161

292

S1

52

63

115

S2

-

-

-

205

250

455

-

Sekolah Menengah Umum General Senior High Sekolah School Menengah Kejuruan Vocational Senior High School Diploma I/Akademi

Jumlah Total

Sumber Source

:

32 -

Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Kota Ternate Social and Man Power Services of Ternate City


53


Tabel Table

3.2.5.

Jmlh Perusahaan

Sektor (1)

Pertanian Agriculture Pertambangan dan Penggalian Industri Pengolahan Listrik, Gas dan Air Bersih Bangunan Perdagangan, Hotel dan Restoran Pengangkutan dan Komunikasi Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan Jasa-Jasa Jumlah Total Sumber Source

54

:

Jumlah Perusahaan Wajib Lapor Ketenagakerjaan dan Jumlah Tenaga Kerja Menurut Sektor di Kota Ternate Number of Company and Manpower by Sector in Ternate City 2010

Tenga Kerja Laki-Laki

Perempuan

Jmlh

(2)

(3)

(4)

(5)

-

-

-

-

4

75

61

136

15

63

117

180

-

-

-

-

-

-

-

-

248

871

1 104

1 975

-

-

-

-

17

548

512

1 060

2

45

21

66

286

1 602

1 815

3 417

Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Kota Ternate Social and Man Power Services of Ternate City


Sosial

Gambar Figure

4.

Banyaknya Sekolah Menurut Kecamatan di Kota Ternate Number of Schools by District in Ternate City 2009/2010


63

Social

Gambar Figure

65

5.

Banyaknya Fasilitas Kesehatan dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate. Health Facilities by District in Ternate City 2010

Ternate City in Figures 2010

Sosial

4. SOSIAL 4.1. Pendidikan Kualitas sumber daya manusia banyak ditentukan oleh pembangunan di bidang pendidikan. Pendidikan di bidang ini ditujukan untuk menyediakan sumber daya manusia yang potensial dan dapat menyentuh ke semua lapisan masyarakat. Berbagai program dan kebijakan pembangunan di bidang pendidikan yang dilakukan langsung oleh pemerintah Kota Ternate mulai dari penyediaan sarana/prasarana sampai dengan peningkatan kualitas tenaga pendidik telah menjadi peningkatan pada berbagai aspek yang menjadi bagian dari bidang pendidikan. Selain pemerintah peran serta pihak swasta di daerah ini telah banyak memberikan kontribusi bagi perkembangan dunia pendidikan di daerah ini di berbagai jenjang pendidikan. Adanya program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) serta pemberian beasiswa kepada sisiwa yang berprestasi maupun kepada siswa yang kurang mampu telah banyak membantu penyelenggaraan dunia pendidikan di Kota Ternate. Ketersediaan sarana pendidikan di Kota Ternate sangat memadai dengan adanya sekolah mulai dari jenjang pendidikan dasar sampai ke perguruan tinggi demikian juga tenaga pengajarnya. Sampai dengan tahun 2010 jumlah SD baik Negeri/Inpres maupun swasta sebanyak 113 buah dengan jumlah guru 1.374 orang, sementara peserta didiknya 19.076 orang. Selain itu pada tahun 2010 juga terdapat 24 buah SLTP negeri dan swasta dengan jumlah guru 615 orang, serta murid sebanyak 6.918 orang, Untuk jenjang pendidikan SLTA jumlah SMU negeri dan swasta sebanyak 15 buah dengan jumlah guru 526 orang serta murid sejumlah 4.849 orang. Sedangkan Kota Ternate Dalam Angka 2011

57

Sosial

jumlah sekolah SMK Negeri ditambah Swasta sebanyak 8 buah, jumlah gurunya sebanyak 329 orang dan jumlah muridnya sebanyak 2.861 orang. Informasi lebih rinci dapat dilihat pada tabel 4.1.1 s/d 4.1.8. Seperti telah disebutkan sebelumnya, di Kota Ternate juga tersedia sarana pendidikan untuk jenjang pendidikan tinggi. Sampai dengan tahun 2010, terdapat 6 buah Perguruan Tinggi, baik negeri maupun swasta, yaitu : Universitas Khairun, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri, Universitas Muhammadiyah Maluku Utara, AIKOM Ternate, STIKIP dan Politeknik Depkes Ternate dengan berbagai disiplin ilmu atau fakultas yang tersedia. Informasi rinci menyangkut kondisi perguruan tinggi dapat dilihat pada tabel 4.1.10 s/d 4.1.15

4.2. Kesehatan Pelayanan di bidang kesehatan merupakan salah satu hal yang penting untuk ditingkatkan guna menuju masyarakat yang sehat dan sejahtera. Untuk itulah peran serta pemerintah sangat diperlukan dalam hal peningkatan pelayanan kesehatan sehingga derajat kesehatan masyarakat dapat semakin meningkat. Peran Pemerintah dalam pembangunan kesehatan menyangkut berbagai aspek seperti penyediaan sarana dan prasarana kesehatan yang memadai dan dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat baik menyangkut biaya maupun tempatnya. Selain itu, pemberdayaan kepada masyarakat untuk lebih memahami pola hidup sehat dan upaya menjaga kesehatan secara baik terus digalakan oleh Pemerintah Daerah ini melalui Dinas Kesehatan. Penyediaan fasilitas kesehatan umum seperti rumah sakit, puskesmas, puskesmas pembantu, termasuk tenaga kesehatan baik dari segi jumlah maupun 58


Sosial

kualitas serta pusat pelayanan lainnya merupakan faktor yang sangat menentukan keberhasilan pembangunan di bidang kesehatan. Pemerintah Kota Ternate telah berupaya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di Kota Ternate, diantaranya dengan membangun berbagai fasilitas kesehatan yang menyebar di setiap kecamatan. Sampai dengan tahun 2010 terdapat sejumlah fasilitas kesehatan antara lain, 9 buah Rumah Sakit, 9 buah Puskesmas, 14 buah Puskesmas Pembantu, 14 buah Polindes, 167 buah Posyandu. (Tabel 4.2.1).

4.3. Keluarga Berencana Perkembangan jumlah penduduk perlu mendapat perhatian karena jumlah penduduk yang besar tanpa diimbangi dengan ketersediaan berbagai fasilitas penunjang kebutuhan mendasar dan juga kesempatan kerja akan menjadi permasalahan. Sejak dulu pemerintah secara kontinyu terus menggalakkan program Keluarga Berencana (KB), yang pada dasarnya bertujuan untuk menekan angka kelahiran dan laju pertumbuhan penduduk melalui upaya mendorong peningkatan kesadaran masyarakat dalam pemakaian alat kontrasepsi KB. Partisipasi masyarakat terhadap program KB di Kota Ternate beberapa tahu terakhir semakin meningkat hasilnya, karena diakui bahwa di samping memberikan dampak positif dalam hal menekan angka kelahiran program KB juga cukup mempunyai andil untuk peningkatkan kesejahteraan masyarakat.


59

Sosial

Selama tahun 2010, realisasi peserta KB baru sebanyak 4.409 atau 42,39 % dari target. Angka ini mengalami penurunan dari tahun sebelumnya yang mencapai 57,88 % dari target. Dalam periode yang sama, pencapaian peserta KB aktif di Kota Ternate sebesar 72,19 % dari total Pasangan Usia Subur (PUS), sedangkan pada tahun sebelumnya sebesar 72,23 % dari total PUS. Alat kontrasepsi yang paling banyak digunakan oleh masyarakat di Kota Ternate adalah Pil dan Suntikan (Tabel 4.3.1. - 4.3.3).

4.4. Sosial Lain. Dalam publikasi ini dimuat juga data tentang Jaminan Kesehatan melalui Asuransi Kesehatan (Askes) baik yang melayani peserta sosial, peserta komersial maupun peserta program JKMM (Jaminan Kesehatan Masyarakat Miskin) di Kota Ternate ini. Banyaknya kendaraan bermotor yang setiap tahunnya semakin meningkat jumlahnya di Kota Ternate belum diiringi dengan kesadaran dalam berlalu lintas. Hal ini terlihat dari jumlah kecelakaan yang semakin meningkat dari tahu ketahun. Pada tahun 2009 jumlah kecelakaan lalu lintas sebanyak 33 kejadian, angka ini meningkat pada tahun 2010 menjadi 108 kejadian. Korban yang banyak mengalami luka ringan, namun ada juga yang mengalami luka berat bahkan kematian. Kehidupan beragama di Indonesia dijamin oleh Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 29. Peranan pemerintah dalam membina kehidupan beragama di tanah air antara lain diwujudkan melalui berbagai kebijakan dan program seperti 60


Sosial

pemberian bantuan pembangunan sarana tempat ibadah, mengelola penyelenggaraan ibadah haji bagi umat Islam dan lain-lain yang menjadi bagian dari motivasi kepada masyarakat untuk lebih meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sampai tahun 2010 jumlah sarana tempat ibadah yang ada di Kota Ternate tercatat 154 buah mesjid, 17 buah gereja protestan, 2 buah gereja katholik , 1 buah pura dan 1 buah wihara. Selain itu, umat Islam Kota Ternate yang menunaikan ibadah haji ke tanah suci Mekah selama musim haji 2010 sebanyak 303 orang jemaah, jumlah ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya yaitu sebanyak 271 orang.


61

Sosial

Tabel Table

4.1.1.

Banyaknya Sekolah, Murid Guru dan Ruang Kelas Sekolah Dasar Negeri/Inpres dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate, Number of Schools, Pupils, Teachers, and Class Room of State Primary School by District in Ternate City, 2009/2010


Sekolah Gedung School Building

Murid Pupil

Guru Teacher

Ruang Kelas Class Room

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Pulau Ternate

13

13

1 637

189

79

2. Moti

5

5

578

56

30

3. Pulau Batang Dua

6

6

321

34

24

4. Pulau Hiri

4

4

421

50

23

5. Ternate Selatan

29

23

5 105

342

144

6. Ternate Tengah

18

13

3 855

237

102

7. Ternate Utara

21

21

3 507

251

103

96

85

15 424

1 159

505

Jumlah Total

Sumber Source

:

Dinas Pendidikan Nasional Kota Ternate National Education Services of Ternate City


67

Sosial

Tabel Table

4.1.2.

Banyaknya Sekolah, Murid Guru dan Ruang Kelas Sekolah Dasar Swasta dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate Number of Schools, Pupils, Teachers, and Class Room of Private School by District in Ternate City 2009/2010



Murid Pupil

Guru Teacher


(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Pulau Ternate

0

0

0

0

0

2. Moti

0

0

0

0

0

3. Pulau Batang Dua

2

2

105

8

12

4. Pulau Hiri

0

0

0

0

0

5. Ternate Selatan

4

3

807

49

24

6. Ternate Tengah

9

8

2 428

135

64

7. Ternate Utara

2

2

312

23

12

17

15

3 652

215

112

Jumlah Total

Sumber Source

68

:

Dinas Pendidikan Nasional Kota Ternate National Education Sevices of Ternate City


Sosial

Tabel Table

4.1.3.

Banyaknya Sekolah, Murid Guru dan Ruang Kelas Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Negeri dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate Number of Schools, Pupils, Teachers, and Class Room of State Junior High School by District in Ternate City 2009/2010



Murid Pupil

Guru Teacher


(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Pulau Ternate

2

2

204

30

7

2. Moti

2

2

169

28

10

3. Pulau Batang Dua

2

2

140

20

6

4. Pulau Hiri

1

1

106

12

6

5. Ternate Selatan

2

2

1 377

101

38

6. Ternate Tengah

2

2

1 207

110

40

7. Ternate Utara

2

2

1 502

96

45

13

13

4 705

397

152

Jumlah Total

Sumber Source

:



69

Sosial

Tabel Table

4.1.4.

Banyaknya Sekolah, Murid Guru dan Ruang Kelas Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Swasta dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate Number of Schools, Pupils, Teachers, and Class Room of Private Junior High School by District in Ternate City 2009/2010



Murid Pupil

Guru Teacher


(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Pulau Ternate

2

2

236

34

10

2. Moti

0

0

0

0

0

3. Pulau Batang Dua

0

0

0

0

0

4. Pulau Hiri

0

0

0

0

0

5. Ternate Selatan

6

6

711

107

37

6. Ternate Tengah

3

3

1 266

77

21

7. Ternate Utara

0

0

0

0

0

11

11

2 213

218

68

Jumlah Total

Sumber Source

70

:



Sosial

Tabel Table

4.1.5.

Banyaknya Sekolah, Murid Guru dan Ruang Kelas Sekolah Menengah Umum Negeri dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate Number of Schools, Pupils, Teachers, and Class Room of State Senior High School by District in Ternate City 2009/2010



Murid Pupil

Guru Teacher


(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Pulau Ternate

1

1

118

33

4

2. Moti

2

2

234

39

14

3. Pulau Batang Dua

0

0

0

0

0

4. Pulau Hiri

0

0

0

0

0

5. Ternate Selatan

1

1

909

71

22

6. Ternate Tengah

2

2

1 554

117

44

7. Ternate Utara

2

2

1 284

113

42

8

8

4 099

373

126

Jumlah Total

Sumber Source

:



71

Sosial

Tabel Table

4.1.6.

Banyaknya Sekolah, Murid, Guru dan Ruang Kelas Sekolah Menengah Umum Swasta dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate Number of Schools, Pupils, Teachers, and Class Room of Private Senior High School by District in Ternate City 2009/2010



Murid Pupil

Guru Teacher


(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Pulau Ternate

0

0

0

0

0

2. Moti

0

0

0

0

0

3. Pulau Batang Dua

1

1

65

13

3

4. Pulau Hiri

0

0

0

0

0

5. Ternate Selatan

4

4

313

76

16

6. Ternate Tengah

1

1

265

33

8

7. Ternate Utara

1

1

107

31

5

7

7

750

153

32

Jumlah Total

Sumber Source

72

:

Dinas Pendidikan Nasional Kota Ternate National Education Services of Ternate City


Sosial

Tabel Table

4.1.7.


Banyaknya Sekolah, Murid Guru dan Ruang Kelas Sekolah Menengah Kejuruan Negeri dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate Number of Schools, Pupils, Teachers, and Class Room of State Vocational Senior High School by District in Ternate City 2009/2010


Murid Pupil

Guru Teacher


(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Pulau Ternate

1

1

97

38

9

2. Moti

0

0

0

0

0

3. Pulau Batang Dua

0

0

0

0

0

4. Pulau Hiri

0

0

0

0

0

5. Ternate Selatan

0

0

0

0

0

6. Ternate Tengah

2

2

1 166

84

29

7. Ternate Utara

2

2

962

136

39

5

5

2 225

258

77

Jumlah Total

Sumber Source

:

Dinas Pendidikan Nasional Kota Ternate National Education Survices of Ternate City


73

Sosial

Tabel Table

4.1.8.

Banyaknya Sekolah, Murid Guru dan Ruang Kelas Sekolah Menengah Kejuruan Swasta dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate Number of Schools, Pupils, Teachers, and Class Room of Private Vocational High School by District in Ternate City 2009/2010



Murid Pupil

Guru Teacher


(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Pulau Ternate

0

0

0

0

0

2. Moti

0

0

0

0

0

3. Pulau Batang Dua

0

0

0

0

0

4. Pulau Hiri

0

0

0

0

0

5. Ternate Selatan

2

2

408

50

14

6. Ternate Tengah

1

1

228

21

7

7. Ternate Utara

0

0

0

0

0

3

3

636

71

21

Jumlah Total

Sumber Source

74

:



Sosial

Tabel Table

4.1.9.

Rasio Murid Terhadap Guru Sekolah Dasar, Sekolah Lajutan Tingkat Pertama, dan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate Pupil Ratio toward The Teacher of Primary School, Junior High School and Senior High School by District in Ternate City 2009/2010

Kecamatan District

SD Primary School

SLTP Junior High School

Negeri State

Swasta Private

Negeri State

Swasta Private

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Pulau Ternate

8,67

0

6,8

6,94

2. Moti

10,32

0

6,04

0

3. Pulau Batang Dua

9,44

13,1

7

0

4. Pulau Hiri

8,42

0

8,83

0

5. Ternate Selatan

14,93

16,5

13,63

6,64

6. Ternate Tengah

16,27

18

10,97

16,44

7. Ternate Utara

13,97

13,6

15,65

0

(1)



................

75

Sosial


Kecamatan District

4.1.9.

SMU Senior High School

SMK Vocational High School

Negeri State

Swasta Private

Negeri State

Swasta Private

(6)

(7)

(8)

(9)

3,58

0

2,55

0

2. Moti

6

0

0

0

3. Pulau Batang Dua

0

5

0

0

4. Pulau Hiri

0

0

0

0

5. Ternate Selatan

12,8

4,12

0

8,16

6. Ternate Tengah

13,28

8,03

13,88

10,86

7. Ternate Utara

11,36

3,45

7,07

0

(1)

1. Pulau Ternate

Sumber Source

76

:



Sosial

Tabel Table

4.1.10.

Jumlah Dosen Tetap Menurut Fakultas dan Jenis Kelamin Pada Universitas Muhammadiyah Maluku Utara, Ternate. Number of Full Time Lectures by Faculty and Sex at Muhammadiyah University of Maluku Utara, Ternate 2009/2010

Fakultas Faculty

Laki-laki Male

Perempuan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1. FISIP

44

5

49

2. Teknik

34

5

39

3. MIPA

5

1

6

4. Ekonomi

9

4

13

5. Pertanian

9

10

19

6. FIKES

4

10

14

7. Hukum

14

2

16

8. Ilmu Pendidikan

12

5

17

9. Pasca Sarjana

5

0

5

136

42

178

Jumlah Total

Sumber Source

:

Universitas Muhammadiyah Maluku Utara, Ternate. Muhammadiyah University of Maluku Utara, Ternate.


77

Sosial

Tabel Table

4.1.11.

Jumlah Dosen Tidak Tetap Menurut Fakultas dan Jenis Kelamin Pada Universitas Muhammadiyah Maluku Utara, Ternate. Number of Half Time Lectures by Faculty and Sex at Muhammadiyah University of Maluku Utara, Ternate. 2009/2010

Fakultas Faculty

Laki-laki Male

Perempuan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1. FISIP

17

4

21

2. Teknik

8

0

8

3. MIPA

3

0

3

4. Ekonomi

8

2

10

5. Pertanian

6

5

1

6. FIKES

14

6

20

7. Hukum

17

0

17

8. Ilmu Pendidikan

12

2

14

9. Pasca Sarjana

14

0

14

99

19

108

Jumlah Total

Sumber Source

78

:



Sosial

Tabel Table

4.1.12.

Jumlah Mahasiswa Menurut Fakultas dan Jenis Kelamin Pada Universitas Muhammadiyah Maluku Utara, Ternate Number of Students at Muhammadiyah University of North Moluccas, Ternate, 2009/2010

Fakultas Faculty

Laki-laki Male

Perempuan Female

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1. FIKES

436

626

1 062

2. TEKNIK

489

296

785

3. EKONOMI

103

127

230

4. FISIP

879

593

1 472

5. PERTANIAN

72

67

139

6. MIPA

43

34

77

7. HUKUM

89

29

118

2 111

1 772

3 883

Jumlah Total

Sumber Source

:



79

Sosial

Tabel Table

4.1.13.

Jumlah Dosen Tetap Menurut Fakultas dan Tahun Akademik Pada Universitas Khairun. Number of Full Time Lecture by Faculty and Academic Year at Khairun University. 2006/2007-2009/2010

2008/2009

Fakultas Faculty

2009/2010

Laki-Laki Perempuan Laki-Laki Perempuan (1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Hukum

37

11

37

11

Ekonomi

56

17

59

18

KIP

69

36

72

39

Pertanian

34

23

34

25

Perikanan dan Ilmu Kelautan

45

22

46

24

Teknik

62

13

63

14

Sastra dan Budaya

29

17

29

17

Jumlah Total

332

139

340

148

Sumber Source

80

:

Universitas Khairun Ternate Khairun University Of Ternate


Sosial

Tabel Table

4.1.14.

Tahun Akademik Academic Year

Jumlah Mahasiswa Menurut Fakultas dan Tahun Akademik Pada Universitas Khairun Number of Students by Faculty and Academic Year at Khairun University 2006/2007-2009/2010

Fakultas Ekonomi Economic Faculty

Fakultas Hukum Law Faculty

Laki-laki Male

Perempuan Female

Laki-laki Male

Perempuan Female

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

2009 / 2010

278

258

572

207

2008 / 2009

270

225

539

202

2007 / 2008

289

345

497

178

2006 / 2007

246

300

361

127



................

81

Sosial



4.1.14.

Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Teaching and Educational Faculty

Fakultas Pertanian Agriculture Faculty

Laki-laki Male

Perempuan Female

Laki-laki Male

Perempuan Female

(1)

(6)

(7)

(8)

(9)

2009 / 2010

821

1 485

199

106

2008 / 2009

627

1 198

174

105

2007 / 2008

502

1 009

124

120

2006 / 2007

923

2 954

94

105


82

................


Sosial



4.1.14.

Fakultas Sastra Letters Faculty

Fakultas Teknik Technical Faculty

Laki-laki Male

Perempuan Female

Laki-laki Male

Perempuan Female

(1)

(10)

(11)

(12)

(13)

2009 / 2010

97

178

505

180

2008 / 2009

396

171

134

243

2007 / 2008

148

252

492

175

2006 / 2007

256

361

1 000

442



................

83

Sosial


Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Fishery and Marine Faculty


Laki-laki Male

Perempuan Female

(1)

(14)

(15)

2009 / 2010

199

116

2008 / 2009

184

130

2007 / 2008

492

175

2006 / 2007

508

297

Sumber Source

84

4.1.14.

:

Universitas Khairun Ternate Khairun University Of Ternate


Sosial

Tabel Table

Jumlah Dosen, Mahasiswa dan Lulusan pada STAIN Ternate Tahun Akademik 2007/2008 – 2009/2010 Number of Lecture, Students and Graduate in STAIN Ternate Academic Year 2007/2008 – 2009/2010

4.1.15.


Dosen Lecture

Mahasiswa Students

Tetap Full Time

Tidak Tetap Part Time

LakiLaki Men

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

2007/2008

87

65

515

792

1 307

2008/2009

87

98

527

753

1 280

2009/2010

98

19

706

1 051

1 757

Perempuan Jumlah Women Total



................

85

Sosial


4.1.15.


Sumber Source

86

Lulusan Graduate Laki-Laki Men

Perempuan Women

(1)

(2)

(3)

2007/2008

97

119

2008/2009

78

69

2009/2010

182

121

:

Sekolah Tinggi Ilmu Agama Islam Negeri, Ternate Islamic University Ternate


Sosial

Tabel Table

4.2.1.

Banyaknya Fasilitas Kesehatan dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate. Health Facilities by District in Ternate City. 2010

Kecamatan District

Rumah Sakit Hospital

Puskesmas Public Health Center

Pustu/RSP Sub Public Health Center

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Pulau Ternate

0

1

2

2. Moti

0

1

2

3. Pulau Batang Dua

0

1

2

4. Pulau Hiri

0

1

1

5. Ternate Selatan

3

2

2

6. Ternate Tengah

5

2

2

7. Ternate Utara

1

1

3

2010

9

9

14

2009

8

8

14

2008

8

8

13

Jumlah Total



................

87

Sosial

Lanjutan Tabel ContinuationTable

4.2.1.

Kecamatan District

Polindes Village Maternity Post

Posyandu Intergrated Health Services Post

(1)

(5)

(6)

1. Pulau Ternate

6

24

2. Moti

3

6

3. Pulau Batang Dua

0

6

4. Pulau Hiri

2

6

5. Ternate Selatan

0

51

6. Ternate Tengah

0

41

7. Ternate Utara

3

33

2010

14

167

2009

1

168

2008

1

162

Jumlah Total

Sumber Source

88

:

Dinas Kesehatan Kota Ternate Health Services of Ternate City


Sosial

Tabel Table

4.2.2.

Banyaknya Bayi yang Lahir Hidup dan Lahir Mati Menurut Kecamatan di Kota Ternate. Number of Life Birth and Death Birth by District in Ternate City. 2010

Kecamatan District

Bayi Lahir Hidup Life Birth Laki-laki Male

(1)

(2)

Bayi Lahir Mati Death Birth

Perempuan Laki-laki Female Male (3)

Perempuan Female

(4)

(5)

1. Pulau Ternate

159

117

4

1

2. Moti

53

47

6

0

3. Pulau Batang Dua

7

4

0

0

4. Pulau Hiri

25

26

0

2

5. Ternate Selatan

615

591

1

1

6. Ternate Tengah

579

522

3

0

7. Ternate Utara

435

444

1

0

2010

1 873

1 751

15

4

2009

1 914

1 844

5

3

2008

1 890

1 687

13

8

Jumlah Total

Sumber Source

:



89

Sosial

Tabel Table

4.2.3.

Puskesmas Puskesmas

Banyaknya Dokter menurut Kecamatan di Kota Ternate Number of Doctors by District in Ternate City, 2010

Dokter Doctor Ahli Specialist

Umum Public

Gigi Dentist

(2)

(3)

(4)

1. Pulau Ternate

0

3

1

2. Moti

0 0

1

0

3. Pulau Batang Dua

0

0

0

4. Pulau Hiri

0

0

0

5. Ternate Selatan

0

6

2

6. Ternate Tengah

0

8

2

7. Ternate Utara

3

4

2

Jumlah Total

3

22

7

(1)

Sumber Source

90

:



Sosial

Tabel Table

4.2.4.

Banyaknya Tenaga Medis Menurut Daerah Kerja di Kota Ternate Number Health Employes by Work Area in Ternate City, 2010

Tenaga Kesehatan Healty Employes

Daerah Kerja Work Area Medis

Perawat/ Bidan

Farmasi

Gizi

(2)

(3)

(4)

(5)

9 5 5 4 4 4 1 1

51 37 36 31 16 45 16 6

5 3 5 3 3 3 1 2

2 6 3 3 1 4 3 1

Sub Jumlah Sub Total

33

238

25

23

RSU Chasan Bosoirie RS Tentara RS Polri RS Islam RSU Dharma Ibu RS Medika Harifalm RS Ananda RSB Permata Hati Dinkes Kota RS Darul Assifa

33 4 3 9 5 4 4 1 0 4

280 18 6 20 20 12 14 16 8 4

11 4 0 5 4 2 3 2 6 1

12 1 0 1 1 1 0 0 4 1

67

398

38

21

100

636

63

44

(1)

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18.

Puskesmas ….. Siko Kalumpang Kota Kalumata Gambesi Sulamadaha Moti Batang Dua

Sub Jumlah Sub Total Jumlah Total



................

91

Sosial

Lanjutan Tabel ContinuationTable

4.2.4.

Daerah Kerja Work Area (1)

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18.

Teknisi Medis

Sanitasi Kesmas

Jumlah Total

(6)

(7)

(8)

(9)

4 2 1 10 0 0 0 0

2 2 4 2 1 1 1 1

11 4 4 5 5 3 2 0

84 59 58 49 30 60 24 11


17

14

34

375

RSU Chasan Bosoirie RS Tentara RS Polri RS Islam RSU Dharma Ibu RS Medika Harifalm RS Ananda RSB Permata Hati Dinkes Kota RS Darul Assifa

0 0 0 4 2 2 3 0 0 0

0 0 0 0 0 2 0 0 0 0

8 0 1 0 0 0 0 0 0 0

344 27 10 39 32 23 24 19 18 10


11

2

9

546

Jumlah Total

28

16

43

921

Puskesmas ….. Siko Kalumpang Kota Kalumata Gambesi Sulamadaha Moti Batang Dua

Sumber Source

92

Tenaga Kesehatan Healty Employes

:



Sosial

Tabel Table

Banyaknya Pedagang Besar Farmasi, Apotik, dan Toko Obat Menurut Kecamatan di Kota Ternate. Number of Pharmacy Whole Salers, Dispensaries, and Drugstores by District in Ternate City, 2010

4.2.5.

Kecamatan District

Pedagang Besar Farmasi Pharmacy Whole Salers

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Pulau Ternate

0

0

0

0

2. Moti

0

0

0

0

3. Pulau Batang Dua

0

0

0

0

4. Pulau Hiri

0

0

0

0

5. Ternate Selatan

3

7

2

12

6. Ternate Tengah

3

17

3

23

7. Ternate Utara

0

2

2

4

2010

6

26

7

39

2009

5

29

4

38

2008

5

23

6

34

Jumlah Total

Sumber Source

:

Apotik Toko Obat DispenDrugstores saries

Jumlah Total



93

Sosial

Tabel Table

4.2.6.

Banyaknya Penduduk yang Mendapat Imunisasi Menurut Jenis Imunisasi dan Kecamatan di Kota Ternate. Number of Population Which Get Immunized by Kind and District in Ternate City, 2010

DPT Kecamatan District

BCG

(1)

I

II

III

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Pulau Ternate

298

299

288

281

2. Moti

62

58

58

56

3. Pulau Batang Dua

80

78

76

7 272

4. Pulau Hiri

94

98

98

94

5. Ternate Selatan

1 252

1 330

1 328

1 321

6. Ternate Tengah

1 130

1 128

1 116

1 110

992

1 007

972

981

2010

3 908

3 998

3 936

11 115

2009

4 185

3 988

3 951

3 833

2008

3 585

3 738

3 638

3 626

7. Ternate Utara

Jumlah Total


94

................


Sosial

Kecamatan District

Polio-I

Polio-II

Polio-III

Polio-IV

4.2.6.

Campak


(1)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

1. Pulau Ternate

278

299

288

281

278

2. Moti

54

58

58

56

54

3. Pulau Batang Dua

72

78

76

72

72

4. Pulau Hiri

90

98

98

93

90

5. Ternate Selatan

1 318

1 330

1 328

1 322

1 318

6. Ternate Tengah

1 070

1 128

116

1 110

1 070

975

1 006

985

980

980

2010

3 857

3 997

2 949

3 914

3 862

2009

3 888

4 000

-

-

3 887

2008

3 576

3 738

-

-

3 576

7. Ternate Utara

Jumlah Total

Sumber Source

:



95

Sosial

Tabel Table

4.2.7.

Banyakya Kasus 10 Penyakit Terbanyak di Kota Ternate Number of Top ten Diseases in ternate City 2010

Jenis Penyakit Kind of Diseases

Banyaknya Kasus Number of Cases

(1)

(2)

ISPA

16 399

Compon Cold

5 975

Malaria

2 927

Pharingitir

2 320

Hipertensi

2 195

Gartritir

2 188

Demotitir

1 686

Abses, Furuncle, Carbuncle

1 672

Tonrilitir

1 570

Dyspepsia

1 350

Sumber Source

96

:



Sosial

Tabel Table

Banyaknya Kelahiran Menurut Penolong Kelahiran di kota Ternate Number of Maternity by Maternity Helper in Ternate City 2007-2010

4.2.8.

Tahun

Tenaga Kesehatan

Non Tenaga Kesehatan

Jumlah

Persentase

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

2007

3 367

78

3 445

98

2008

3 672

75

3 747

98

2009

3 742

70

3 812

98

2010

3 753

84

3 837

98

Sumber Source

:



97

Sosial

Tabel Table

4.3.1.

Jumlah PUS, Peserta KB Baru dan Peserta KB Aktif Menurut Kecamatan di Kota Ternate. Number of “PUS” , New and Active Acceptors of Family Planning by District In Ternate City. 2010 KB Baru New

Kecamatan District

KB Aktif Active Jumlah PUS Peserta

Jumlah PUS Number of "PUS"

Peserta Accept ors

(2)

(3)

(4)

(5)

1 028

281

2 712

1 684

2. Moti

177

342

788

611

3. Pulau Batang Dua

103

36

448

367

4. Pulau Hiri

169

73

508

331

5. Ternate Selatan

3 574

767

11 994

8 639

6. Ternate Tengah

2 568

1 296

8 906

6 341

7. Ternate Utara

2 782

1 614

10 295

7 762

2010

10 401

4 409

35 651

25 735

2009

8 759

5 070

31 668

22 873

(1)

1. Pulau Ternate

Jumlah Total

Sumber Source

98

:

Number of "PUS"

Acceptors

Badan Pengendalian Kependudukan dan Keluarga Berencana Kota Ternate Population Control and Family Planning Office of Ternate City


Sosial

Tabel Table

4.3.2.

Pencapaian Peserta KB Baru dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate. Number of New Acceptors of Family Planning by District in Ternate City. 2010

Kecamatan District

(1)

PUS / CBAG

PPM AFS

Pencapaian Per Mix Kontrasepsi Kind of Contraception Per Mix IUD IUD

Pil Pil

(2)

(3)

(4)

(5)

1 028

727

-

44

2. Moti

177

88

-

115

3. Pulau Batang Dua

103

73

-

14

4. Pulau Hiri

169

117

-

17

5. Ternate Selatan

3 574

1 392

19

118

6. Ternate Tengah

2 568

1 315

11

515

7. Ternate Utara

2 782

1 343

95

252

2010

10 401

5 505

125

1 075

2009

8 795

3 994

169

1 068

1. Pulau Ternate

Jumlah Total



................

99

Sosial


Kecamatan District

4.3.2.

Pencapaian Per Mix Kontrasepsi Kind of Contraception Per Mix Suntikan Injection

Kondom Condom

Implant Implant

(2)

(3)

(4)

1. Pulau Ternate

170

5

42

2. Moti

216

3

8

3. Pulau Batang Dua

17

3

-

4. Pulau Hiri

56

-

-

5. Ternate Selatan

426

22

70

6. Ternate Tengah

494

52

163

7. Ternate Utara

809

112

290

2010

2 188

197

573

2009

2 371

401

903

(1)

Jumlah Total


100

................


Sosial


Kecamatan District

4.3.2.

Pencapaian Per Mix Kontrasepsi Kind of Contraception Per Mix MOP

MOW

Jumlah Total

(2)

(3)

(4)

20

-

281

2. Moti

-

-

342

3. Pulau Batang Dua

2

-

36

4. Pulau Hiri

-

-

73

5. Ternate Selatan

32

80

767

6. Ternate Tengah

29

32

1 296

7. Ternate Utara

38

18

1 614

121

130

4 409

158

0

5 070

(1)

1. Pulau Ternate

Jumlah Total

Sumber Source

2009

:



101

Sosial

Tabel Table

4.3.3.

Pencapaian Peserta KB Aktif dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate. Number of New Acceptors of Family Planning by District in Ternate City. 2010

Kecamatan District

(1)

PUS / CBAG

PPM AFS

Pencapaian Per Mix Kontrasepsi Kind of Contraception Per Mix IUD IUD

Pil Pil

(2)

(3)

(4)

(5)

2 712

2 008

15

392

2. Moti

788

386

-

199

3. Pulau Batang Dua

448

447

-

86

4. Pulau Hiri

508

328

3

29

5. Ternate Selatan

11 994

7 052

262

2 417

6. Ternate Tengah

8 906

5 445

262

1 560

7. Ternate Utara

10 295

6 503

100

2 185

2010

35 651

22 169

642

6 868

2009

31 668

14 168

959

6 552


................

1. Pulau Ternate

Jumlah Total

102


Sosial


Kecamatan District

4.3.3.

Pencapaian Per Mix Kontrasepsi Kind of Contraception Per Mix Suntikan Injection

Kondom Condom

Implant Implant

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Pulau Ternate

1 000

10

226

2.

Moti

376

-

36

3.

Pulau Batang Dua

231

3

45

4.

Pulau Hiri

213

16

70

5.

Ternate Selatan

3 975

245

1 076

6.

Ternate Tengah

1 807

875

1 288

7.

Ternate Utara

4 496

122

527

2010

12 098

1 271

3 268

2009

9 572

1 473

3 195

Jumlah Total



................

103

Sosial


4.3.3.

Pencapaian Per Mix Kontrasepsi Kind of Contraception Per Mix

Kecamatan District

MOP

MOW

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Pulau Ternate

25

16

1 684

2.

Moti

-

-

611

3.

Pulau Batang Dua

2

-

367

4.

Pulau Hiri

-

-

331

5.

Ternate Selatan

253

411

8 639

6.

Ternate Tengah

283

266

6 341

7.

Ternate Utara

146

186

7 762

2010

709

879

25 735

2009

1 122

0

22 873

Jumlah Total

Sumber Source

104

:



Sosial Perkembangan Peserta Askes dan Keluarganya di Kota Ternate, 2008-2010. The Increasing Participant Insurance of Health and Their Family in Ternate City, 2008-2010.

Tabel 4.4.1. Table

Tahun Year

Jenis Peserta Kinds of Participant (1)

2008

2009

2010

(2)

(3)

(4)

13 389

12 264

13 449

3 158

3 386

3 242

220

245

181

21 842

21 641

23 254

16 877

38 619

41 533

17 522

38 619

41 533

A. Peserta Sosial 1. Peserta Participant - Pegawai Negeri National Employer - Pensiunan Pension - Veteran / Perintis Kemerdekaan Pioneer of Freedom 2. Keluarga Family 3. KP Terbit Appear 4. KP Terdaftar Registered



..............

105

Sosial


4.4.1.

Tahun Year

Jenis Peserta Kinds of Participant (1)

2008

2009

2010

(2)

(3)

(4)

3 915

5 436

68 493

14 786

14 071

237 082

19 353

19 387

305 575

19 353

19 507

306 300

B. Peserta Program JKMM 1. Peserta Participant 2. Keluarga Family 3. KP Terbit Appear 4. KP Terdaftar Registered

Sumber Source

106

:

PT. (PERSERO) ASKES Indonesia Cabang Maluku Utara Health Insurance Specialist Branch of North Molucas


Sosial

Tabel 4.4.2. Table

Perkembangan Peserta Askes dan Keluarganya Menurut Kecamatan di Kota Ternate. The Increasing Participant Insurance of Health and Their Family by District in Ternate City, 2008-2010

2008 Kecamatan District

2009

Peserta Participant

Keluarga Family

Peserta Participant

Keluarga Family

(2)

(3)

(4)

(5)

4 937

6 577

809

1 171

64

98

78

102

3. Pulau Batang Dua

-

-

-

-

4. Pulau Hiri

-

-

-

-

5. Ternate Selatan

6 583

8 488

6 044

8 002

6. Ternate Tengah

-

-

6 441

7 740

5 304

6 600

3 606

4 626

16 888

21 763

16 978

21 641

(1)

1. Pulau Ternate 2. Moti

7. Ternate Utara

Jumlah Total



................

107

Sosial


4.4.2.

2010 Kecamatan District

Peserta Participant

Keluarga Family

(6)

(7)

1. Pulau Ternate

1

0

2. Moti

85

126

3. Pulau Batang Dua

0

0

4. Pulau Hiri

0

0

5. Ternate Selatan

3 850

5 080

6. Ternate Tengah

9 420

12 391

7. Ternate Utara

4 454

5 495

17 810

23 092

(1)

Jumlah Total

Ket *): Kec. Pulau Batang Dua dan Pulau Hiri belum ada puskesmas Note *): There is not Puskesmas in Batang Dua District and Pulau Hiri District Sumber PT. (PERSERO) ASKES Indonesia Cabang Maluku Utara : Source Health Insurance Specialist Branch of North Molucas

108


Sosial

Tabel Table

4.5.1.

Banyaknya Kecelakaan dan Korban Lalu Lintas di Kota Ternate Number of Accident and Traffic Victims in Ternate City 2006-2010 Korban (Orang) Victims (Person)

Tahun Year

Jumlah Kecelakaan Number of Accidents

Meninggal Died

Luka Berat Heavy Injury

Luka Ringan Lightly Injury

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

2006

54

15

16

37

2007

22

22

14

2

2008

21

17

12

20

2009

33

18

17

19

2010

108

11

23

59

Sumber Source

:

Kepolisian Resor Ternate Ternate Police Office


109

Sosial

Tabel 4.6.1. Table

Jumlah Perkara pada Kejaksaan Negeri Ternate. Number of Cases at Ternate Public Attorney. 2010 Perkara Pidana

Bulan Month

(1)

Perkara Perdata

Yang Diselesaik Yang Diselesai Diterima an Diterima kan Received Finished Received Finished (2)

(3)

(4)

(5)

Januari/January

9

9

-

-

Februari/February

11

11

-

-

Maret/March

17

17

-

-

April/April

15

15

-

-

Mei/May

17

17

-

-

Juni/June

13

13

-

-

Juli/July

11

11

-

-

Agustus/August

11

11

-

-

September/September

6

6

-

-

Oktober/October

12

12

-

-

Nopember/Nopember

9

9

-

-

Desember/December

14

14

-

-

Sumber Source

110

:

Kejaksaan Negeri Ternate Ternate Public Attorney


Sosial

Tabel Table

Banyaknya Akte yang diterbitkan Catatan Sipil Menurut Kecamatan di Kota Ternate. Number of Certificate Published by Civil Registration by District in Ternate City. 2010

4.7.1

Kecamatan District

Kelahiran Birth

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Pulau Ternate

320

63

1

2. Moti

51

6

0

3. Pulau Batang Dua

42

4

4

4. Pulau Hiri

31

5

0

5. Ternate Selatan

1 704

151

5

6. Ternate Tengah

1 528

108

8

7. Ternate Utara

1 173

129

1

2010

4 849

466

19

2009

5 939

178

35

Jumlah Total

Kematian Death

Perkawinan Marriage



................

111

Sosial


4.7.1.

Pengangkatan Anak Adoption

Kecamatan District

Perceraian Divorce

(1)

(5)

(6)

1. Pulau Ternate

0

0

2. Moti

0

0

3. Pulau Batang Dua

0

0

4. Pulau Hiri

0

0

5. Ternate Selatan

0

0

6. Ternate Tengah

0

0

7. Ternate Utara

0

0

2010

0

0

2009

1

0

Jumlah Total

Sumber Source

112

:

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Ternate Population and Civil Registration of Ternate City


Sosial

Tabel Table

Banyaknya Nikah, Talaq, Cerai dan Rujuk dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate, Number of Marriages, Divorces, Separation and Reconciliation by District of Ternate City, 2010

4.8.1.


Nikah Talaq Cerai Rujuk Marriages Divorces Separation Reconciliation (2)

(3)

(4)

(5)

1. Pulau Ternate

0

3

6

0

2. Moti

0

0

0

0

3. Pulau Batang Dua

0

0

0

0

4. Pulau Hiri

0

0

0

0

5. Ternate Selatan

0

23

59

0

6. Ternate Tengah

0

0

0

0

7. Ternate Utara

0

31

46

0

2010

0

57

111

0

2009

0

97

125

0

2008

0

117

159

0

Jumlah Total

Sumber Source

:

Kantor Pengadilan Agama Kota Ternate Department of Religion Office of Ternate City


113

Sosial

Tabel Table

4.9.1.

Banyaknya Jemaah Haji yang Diberangkatkan ke Tanah Suci dirinci Menurut Kecamatan di Kota Ternate, Number of Moslems Pilgrim Departed to Mecca by District of Ternate City. 2008-2010


2008

2009

2010

(3)

(4)

(5)

1. Pulau Ternate

28

12

18

2. Moti

4

6

1

3. P. Batang Dua

0

0

0

4. Pulau Hiri

0

0

0

5. Ternate Selatan

132

141

95

6. Ternate Tengah

0

0

93

128

112

96

292

271

303

7. Ternate Utara Jumlah Total

Sumber Source

114

:

Kantor Departemen Agama Kota Ternate Department of Religion Office of Ternate City


Sosial

Tabel Table

4.9.2.

Jumlah Penduduk menurut Agama dan Kecamatan di Kota Ternate. Number of Religion Adherents by District in Ternate City. 2010

Kecamatan District

Islam Moslem

Kristen Protestan Protestant

Kristen Katolik Catholic

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Pulau Ternate

16 319

126

2

2. Moti

4 774

-

-

44

2 871

4

-

-

-

5. Ternate Selatan

57 850

404

22

6. Ternate Tengah

49 610

1 887

293

7. Ternate Utara

40 892

197

37

169 489

5 485

358

3. Pulau Batang Dua 4. Pulau Hiri

Jumlah Total



................

115

Sosial Lanjutan Tabel Continuation Table

4.9.2.

Kecamatan District

Budha Budha

Hindu Hindi

Konghucu Konghucu

(1)

(5)

(6)

(7)

1. Pulau Ternate

0

0

0

2. Moti

0

0

0

3. Pulau Batang Dua

0

0

0

4. Pulau Hiri

-

-

-

4. Ternate Selatan

0

16

0

5. Ternate Tengah

20

32

144

6. Ternate Utara

4

5

0

24

53

144

Jumlah Total

Catatan: Kec. Pulau Hiri masih tergabung dalam Kec. Pulau Ternate Note: Pulau Hiri District include in Pulau Ternate District Sumber Source

116

:

Kantor Departemen Agama Kota Ternate Departement of Religion Office of Ternate City


Sosial

Tabel Table

4.9.3.

Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut Kecamatan di Kota Ternate. Number of Religion Worship Facilities by District in Ternate City. 2010

Kecamatan District

Masjid Mosque

Gereja Protestan Protestant Church

Gereja Katolik Catholic Church

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Pulau Ternate

14

1

1

2. Moti

7

0

0

3. Pulau Batang Dua

0

9

0

4. Pulau Hiri

4

0

0

5. Ternate Selatan

27

1

0

6. Ternate Tengah

55

6

1

7. Ternate Utara

47

0

0

154

17

2

Jumlah Total



................

117

Sosial


4.9.3.

Kecamatan District

Pura Temples

Wihara Viharas

(1)

(5)

(6)

1. Pulau Ternate

0

0

2. Moti

0

0

3. Pulau Batang Dua

0

0

4. Pulau Hiri

0

0

4. Ternate Selatan

1

0

5. Ternate Tengah

0

1

6. Ternate Utara

0

0

Jumlah Total

1

1

Sumber Source

118

:

Kantor Departemen Agama Kota Ternate Departement of Religion Office of Ternate City


Pertanian

Gambar Figure

6.

Perkembangan Produksi Hasil Perikanan dirinci menurut Jenis Ikan di Kota Ternate. Growth of Fishery Product by Kind In Ternate City. 2006-2010 (Ton)


125

Pertanian

Gambar Figure

127

7.

Perkembangan Produksi Hasil Perkebunan dirinci menurut Jenis Ikan di Kota Ternate. Growth of Crop Product by Kind In Ternate City. 2006-2010 (Ton)


Pertanian

5. Pertanian Sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang berpotensi di wilayah Kota Ternate. Meskipun tidak memiliki lahan sawah, tetapi lahan tanaman bahan makanan pokok lainnya seperti ubi kayu dan jagung relatif luas di wilayah ini. Selain itu tanaman perkebunan pun banyak diusahakan di Kota Ternate karena sejak zaman kolonial dulu kota Ternate terkenal sebagai penghasil rempah-rempah. Karena potensi pertanian inilah maka pemerintah berusaha untuk membuat program-program dan kebijakan agar sektor ini terus berkembang dan dapat mensejahterakan masyarakat yang mengusahakannya.

5.1

Tanaman Pangan

Di kota Ternate tanaman pangan yang memiliki luas lahan yang cukup besar yaitu jagung dan ubi kayu. Kedua jenis tanaman ini diminati oleh masyarakat Kota Ternate sebagai makanan utama selain nasi. Tahun 2010 luas panen jagung seluas 128,40 Ha yang berarti naik 57% dari tahun 2009 yang hanya 81,68 Ha. Sedangkan untuk tanaman ubi kayu tahun 2010 memiliki luas panen seluas 413 Ha, angka ini naik 9,95% dibandingkan tahun 2009 yang luas panennya 375,6 Ha. Karena kedua komoditi ini memiliki luas panen yang lebih besar dari tahun 2009 maka produksinya pun meningkat dari tahun sebelumnya. Pada tahun 2010 produksi jagung sebesar 208 ton sedangkan pada tahun 2009 sebesar 181,09 ton. Untuk ubi kayu produksi tahun 2010 sebesar 1.663,35 ton sedangkan tahun 2009 sebesar 1.512,23 ton.


121

Pertanian

5.2

Tanaman Perkebunan

Tanaman perkebunan yang paling banyak diusahakan oleh masyarakat Kota Ternate adalah Kelapa, cengkih dan Pala. Tanaman perkebunan ini ada yang berumur puluhan tahun, karena sejak zaman penjajahan dahulu kala tanaman perkebunan ini memang sudah di usahakan oleh masyarakat kota Ternate. Pada tahun 2010 luas tanaman menghasilkan untuk kelapa adalah 1.737 Ha, cengkih 1.378 Ha dan pala sebesar 657 Ha. Pada tahun 2010 produksi kelapa sebanyak 1.289 ton, produksi cengkih 590 ton dan produksi pala sebanyak 1.042,8 ton.

5.3

Peternakan

Populasi ternak di Kota Ternate belum banyak, sehingga untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan daging pemerintah masih harus memasok pasokan daging dari luar wilayah Kota Ternate terutama dari Pulau Halmahera dan dari luar Maluku Utara. Komoditi yang biasanya di pasok dari Pulau Halmahera adalah sapi dan kambing, sedangkan komoditi yang biasanya di pasok dari luar Maluku Utara adalah unggas khususnya ayam. Pada tahun 2010 populasi ternak di Kota Tenate yang paling banyak adalah Sapi dan Kambing. Meskipun begitu jumlah ini belum mencukupi kebutuhan masyarakat Ternate akan daging. Populasi sapi pada tahun 2010 sebanyak 1.757 ekor dan kambing 9.415 ekor. Informasi mengenai kondisi peternakan dapat dilihat pada tabel 5.3.1 dan 5.3.2

122


Pertanian

5.4

Perikanan

Sebagai wilayah kepulauan yang dikelilingi oleh lautan, laut merupakan sumber penghidupan yang menjanjikan. Banyak masyarakat Kota Ternate yang tinggal di pesisir pantai bermata pencaharian sebagai nelayan. Selain itu tradisi masyarakat Kota Ternate yang menjadikan ikan sebagai makanan pendamping nasi yang wajib di konsumsi setiap hari, membuat nelayan menjadi salah satu mata pencaharian yang cukup menjanjikan. Di Kota Ternate terdapat dua pelabuhan perikanan yaitu pelabuhan Perikanan Bastiong, Ternate Selatan dan pelabuhan perikanan Dufa-Dufa, Ternate Utara. Kedua pelabuhan ini memasok hampir sebagian besar kebutuhan ikan masyarakat Ternate. Produksi perikanan Kota Ternate tahun 2010 yang terbesar adalah kecamatan Ternate Utara yaitu sebesar 4.105,18 ton dan kecamatan Ternate Selatan sebesar 3.763,89 ton. Jenis ikan yang paling banyak di tangkap masih di dominasi oleh jenis ikan cakalang/tuna yaitu sebanyak 5.060 ton.


123

Pertanian

Tabel Table

5.1.1.

Luas Panen, Produksi dan Rata-rata Produksi Jagung Menurut Kecamatan di Kota Ternate, Harvested Area, Production and Yield Rate of Corn by District in Ternate City. 2010

Kecamatan District

Luas Panen Area Harvested (Ha)

Produksi Production (Ton)

Rata – Rata Produksi Yield Rate ( Ton / Ha )

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Pulau Ternate

35,40

51,50

1,45

2. Moti

59,00

112,16

1,90

3. Pulau Batang Dua

2,50

1,43

0,57

4. Pulau Hiri

1,80

2,36

1,31

5. Ternate Selatan

13,70

18,30

1,34

6. Ternate Tengah

2,60

2,75

1,06

7. Ternate Utara

13,40

19,50

1,46

2010

128,40

208,00

1,62

2009

81,68

181,09

2,22

Jumlah Total

Sumber Source

:

Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kota Ternate Agriculture, Estate Crops and Forestry Services of Ternate City


129

Pertanian

Tabel Table

5.1.2.

Luas Panen, Produksi dan Rata-rata Produksi Ubi Kayu Menurut Kecamatan di Kota Ternate. Harvested Area, Production and Yield Rate of Cassava by District in Ternate City. 2010

Kecamatan District




(1)

(2)

(3)

(4)

1. Pulau Ternate

110,40

692,45

6,27

2. Moti

220,80

827,90

3,75

3. Pulau Batang Dua

15,70

32,80

2,09

4. Pulau Hiri

5,40

5,20

0,96

5. Ternate Selatan

24,60

44,80

1,82

6. Ternate Tengah

7,60

18,70

2,46

7. Ternate Utara

28,50

41,50

1,46

2010

413,00

1 663,35

4,03

2009

375,6

1 512,23

4,03

Jumlah Total

Sumber Source

130

:



Pertanian

Tabel Table

5.1.3.

Luas Panen, Produksi dan Rata-rata Produksi Ubi Jalar Menurut Kecamatan di Kota Ternate. Harvested Area, Production and Yield Rate of Sweet Potatoes by District in Ternate City. 2010

Kecamatan District




(1)

(2)

(3)

(4)

1. Pulau Ternate

7,9

31,35

3,97

2. Moti

10,5

9,6

0,91

4

8,89

2,22

0,8

0,89

3. Pulau Batang Dua 4. Pualu Hiri

0,9

5. Ternate Selatan

2,9

3,6

1,24

6. Ternate Tengah

1

0,7

0,70

2,6

1,87

0,72

2010

29,8

56,81

1,91

2009

27,06

51,71

1,91


Sumber Source

:



131

Pertanian

Tabel Table

5.1.4.

Luas Panen, Produksi dan Rata-rata Produksi Kacang Tanah Menurut Kecamatan di Kota Ternate. Harvested Area, Production and Yield Rate of Peanuts by District in Ternate City. 2010

Kecamatan District




(1)

(2)

(3)

(4)

1. Pulau Ternate

5,2

4,4

0,85

2. Moti

19,2

4,3

0,22

3. Pulau Batang Dua

1,1

0,18

0,16

4. Pulau Hiri

0,8

0,2

0,25

5. Ternate Selatan

4,8

1,4

0,29

6. Ternate Tengah

1,6

0,9

0,56

7. Ternate Utara

2,5

0,3

0,12

2010

35,2

11,68

0,33

2009

32,04

10,6

0,33

Jumlah Total

Sumber Source

132

:



Pertanian

Tabel Table

5.1.5.

Produksi Sayur-sayuran menurut Jenisnya dan Kecamatan di Kota Ternate Production and Yield Rate of Vegetables by Kind an District in Ternate City. 2010 (Ton)

Kecamatan District

Ketimun Cucumber

Terung Eggplant

Kangkung Leavy Vegetables

(1)

(2)

(3)

(4)

139,5

71

8,6

8

0,78

1,4

3. Pulau Batang Dua

0,05

0,31

1,25

4. Pulau Hiri

0,5

0,5

0,2

5. Ternate Selatan

5,5

7,45

25,7

6. Ternate Tengah

5,75

1,9

0,8

7. Ternate Utara

9,9

16,5

1,98

2010

169,2

98,44

39,93

2009

151,1

96,71

35,97

1. Pulau Ternate 2. Moti

Jumlah Total

Sumber Source

:



133

Pertanian

Tabel Table

5.1.6.

Produksi Buah-buahan menurut Jenisnya dan Kecamatan di Kota Ternate. Fruits Production by Kinds and District in Ternate City. 2010 (Ton)

Kecamatan District

Pisang Banana

Nanas Pineapple

Alpokat Avocado

(1)

(2)

(3)

(4)

636,96

28,69

10,37

20,6

0,9

0

144,27

0,58

0

1. Pulau Ternate 2. Moti 3. Pulau Batang Dua 4. Pulau Hiri

3

0,21

0

5. Ternate Selatan

32,78

0,78

0,13

6. Ternate Tengah

3,5

0,37

3,11

14,99

0,36

22,62

2010

856,1

31,89

36,23

2009

778,29

28,99

35,58


Sumber Source

134

:



Pertanian

Tabel Table

5.2.1.

Jenis Komoditi Kind of Commodity

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Komoditi di Kota Ternate Plant Area of Small Holder by Kind of Commodity in Ternate City. 2010 ( Ha )

Luas Tanaman Belum Menghasilkan Plants Area Which is not Productive Yet Pulau Ternate

Moti

Pulau Pulau Hiri Batang Dua

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Kelapa Coconut Coklat Cocoa Cengkih Clove Pala Nutmeg Lada Pepper Kayu Manis Cinamon Vanili Vanilla

15

18

43

3

0

0

0

0

95

45

145

15

680

695

1 300

22

0

0

0

0

11

0

4

1

0

0

0

0



............

135

Pertanian Lanjutan Tabel Continued Table

Jenis Komoditi Kind of Commodity (1)

1. Kelapa Coconut 2. Coklat Cocoa 3. Cengkih Clove 4. Pala Nutmeg 5. Lada Pepper 6. Kayu Manis Cinamon 7. Vanili Vanilla

5.2.1.

Luas Tanaman Belum Menghasilkan Plants Area Which is not Productive Yet Ternate Selatan

Ternate Tengah

Ternate Utara

(6)

(7)

(8)

(9)

1

0

1

81

0

0

0

0

22

12

7

341

9

7

4

2717

0

0

0

0

0

13

2

31

0

0

0

0


136

Jumlah Total

............




5.2.1.

Luas Tanaman Menghasilkan Plants Area Which is Productive Pulau Ternate

Moti


(1)

(10)

(11)

(12)

(13)

1. Kelapa

345

162

1 162

37

16

25

0

0

571

245

125

16

210

264

22

24

0

0

0

0

26

0

0

2

0

0

0

0

Coconut 2. Coklat Cocoa 3. Cengkih Clove 4. Pala Nutmeg 5. Lada Pepper 6. Kayu Manis Cinamon 7. Vanili Vanilla



............

137



(1)

1. Kelapa

5.2.1.

Luas Tanaman Menghasilkan Plants Area Which is Productive

Jumlah Total

Ternate Selatan

Ternate Tengah

Ternate Utara

(14)

(15)

(16)

(17)

12

0

19

1 737

1,5

0

0,5

43

160

225

36

1 378

75

35

27

657

0

0

0

0

0

37,2

0,8

66

0

0

0

0



138

............


Pertanian

Lanjutan Tabel Continued Table


5.2.1.

Luas Tanaman Tidak Menghasilkan Plant Area Which Is Not Productive Pulau Ternate

Moti


(1)

(18)

(19)

(20)

(21)

1. Kelapa

19

45

115

5

1

3

15

5

12

17

15

2

19

75

17

20

4

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0




............

139


5.2.1.


(1)

1. Kelapa

Luas Tanaman Tidak Menghasilkan Plant Area Which Is Not Productive

Jumlah Total

Ternate Selatan

Ternate Tengah

Ternate Utara

(22)

(23)

(24)

(25)

4

2

4

194

3

25

12

64

9

2

2

59

35

8

28

202

0

0

0

4

0

0

0

0

0

5

0

5


Sumber Source

140

:



Pertanian

Tabel Table

5.2.2.

Jenis Komoditi Kind of Commodity (1)

1. Kelapa Coconut 2. Cokelat Cocoa 3. Cengkih Clove 4. Pala Nutmeg 5. Lada Pepper 6. Kayu Manis Cinnamon 7. Vanili Vanilly

Banyaknya Rumah Tangga Pemilik Tanaman Perkebunan menurut Jenis Komoditi di Kota Ternate Number of Household Owner of Crop Plantation by Kind of Commodity in Ternate City. 2010

Kecamatan District Pulau Ternate

Moti


(2)

(3)

(4)

(5)

1 113

382

555

167

45

800

0

0

1 324

284

405

109

834

523

91

104

0

0

0

0

153

0

3

11

0

0

0

0



............

141



5.2.2.

Kecamatan District

Jumlah Total

Ternate Selatan

Ternate Tengah

Ternate Utara

(1)

(6)

(7)

(8)

(9)

1. Kelapa

63

5

219

2 504

16

0

19

880

424

435

346

3 327

157

275

259

2 243

0

0

0

0

0

200

7

374

0

0

0

0

Coconut 2. Cokelat Cocoa 3. Cengkih Clove 4. Pala Nutmeg 5. Lada Pepper 6. Kayu Manis Cinnamon 7. Vanili Vanilly

Sumber Source

142

:



Pertanian

Tabel Table

5.2.3.


Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Komoditi di Kota Ternate. Production of Small Holder by Kind of Commodity in Ternate City. 2006-2010 (Ton)

Tahun Year 2006

2007

2008

2009

2010

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

2 353,5

2 036,7

2 036,7

1 210

1289

48

37,56

37,56

31

31

3. Cengkih Clove

919,5

420,53

420,53

488

590

4. Pala Nutmeg

980,5

731,99

731,99

1 077

1.042

5. Lada Pepper

1,5

0

0

0,5

0

6. Kayu Manis Cinamon

6,5

10

12

22

22.5

7. Vanili Vanilla

2,3

0

0

0,2

0

(1)

1. Kelapa Coconut 2. Coklat Cocoa

Sumber Source

:



143

Pertanian

Tabel Table

5.3.1.

Jenis Ternak Kind of Livestock (1)

1.

Sapi Cow

2.

Kuda Horse

3.

Kambing Goat

4.

Babi Pig

5.

Unggas Pouitry

Sumber Source

144

:

Populasi Ternak Menurut Jenis Ternak di Kota Ternate Livestock Population by Kind in Ternate City, 2006-2010 (Ekor/Unit)

Tahun Year 2006

2007

2008

2009

2010

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1 318

1 418

1 554

1 606

1 757

25

29

29

29

23

7 820

9 023

15 246

13 764

9 415

0

336

334

0

310

156 820

86 974

22 396

154 799 120 742



Pertanian

Tabel Table

5.3.2.

Jenis Ternak Kind of Livestock (1)

1. Sapi

Rata-rata Harga Ternak dan Unggas Menurut Jenis di Kota Ternate Average Prices of Livestock by Kind in Ternate City 2006-2010 (000 Rp)

Tahun Year 2006

2007

2008

2009

2010

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

5 000

6 500

7 000

8 000

9500

-

-

-

-

-

675

800

900

1 750

1500

-

-

-

-

-

55

60

60

40

40

Cow

2. Kuda Horse

3. Kambing Goat

4. Babi Pig

5. Unggas Pouitry

Sumber Source

:



145

Pertanian

Tabel Table

Perkembangan Produksi Perikanan dirinci menurut Kecamatan di Kota Ternate. Growth of Fishery Product by District in Ternate City. 2006-2010 (Ton)

5.4.1.


Tahun Year 2006

2007

2008

2009

2010

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1. Pulau Ternate

3 374,3 3 475,53 3 049,34

1 727

2 084,55

2. Moti

1 344,1 1 384,42 1 412,10

1 367

2 002,99

3. Pulau Batang Dua

-

-

495,70

1 154

1 628,98

4. Pulau Hiri

-

-

-

1 449

1 695,98

1 480

3 763,89

155

158,10

5 987

4 105,18

5. Ternate Selatan

6. Ternate Tengah


Sumber Source

146

:

1 428,1 1 470,94 1 124,89

-

-

750,89

4 765,7 4 908,67 4 631,39

10 912,2 11 239,5 11 464,3 13 139

15 439,59

Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Ternate Fishery and Marine Services of Ternate City


Pertanian

Tabel Table

5.4.2.

Jenis Alat Tangkap dirinci menurut Kecamatan dan Jenisnya di Kota Ternate. Kinds of Fishing Gear by Kind and District in Ternate City. 2010 (Buah/Unit)

Kecamatan District

Pukat Pantai

Purse Seine

Jaring Insang Hanyut

Jaring Insang Tetap

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Pulau Ternate

5

5

14

20

2. Moti

5

5

15

20

3. Pulau Batang Dua

4

3

11

18

4. Pualu Hiri

2

3

11

18

5. Ternate Selatan

1

4

20

30

6. Ternate Tengah

1

-

7

9

7. Ternate Utara

1

4

30

32

2010

19

24

108

147

2009

14

42

106

152

Jumlah Total



............

147

Pertanian


5.4.2.

Kecamatan District

Jaring Lingkar

Bagan Perahu

Rawai Tuna

Rawai Tetap

(1)

(6)

(7)

(8)

(9)

1. Pulau Ternate

0

0

0

0

2. Moti

0

0

0

0

3. Pulau Batang Dua

0

0

0

8

4. Pulau Hiri

0

0

0

0

5. Ternate Selatan

0

0

0

0

6. Ternate Tengah

0

0

0

0

7. Ternate Utara

0

6

0

0

2010

0

6

0

8

2009

0

5

0

5

Jumlah Total


148

............


Pertanian


5.4.2.

Kecamatan District

Huhate

Pancing Tonda

Lain-Lain

(1)

(10)

(11)

(12)

1. Pulau Ternate

95

12

51

2. Moti

47

17

83

3. Pulau Batang Dua

54

8

47

4. Pulau Hiri

80

10

52

5. Ternate Selatan

58

17

98

6. Ternate Tengah

0

20

20

351

19

109

2010

685

103

460

2009

606

83

341

7. Ternate Utara

Jumlah Total

Sumber Source

:



149

Pertanian

Tabel Table

5.4.3.

Jumlah Perahu Penangkapan Ikan Menurut Kecamatan dan Jenis Perahu di Kota Ternate. Number of Fishing Boat by District and Kind of Boat in Ternate City 2010 (Unit/Unit)

Kecamatan District

Perahu Tanpa Motor Non Powered Boat

Perahu Motor Powered Boat

Jumlah Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Pulau Ternate

134

67

201

2. Moti

180

75

255

3. Pulau Batang Dua

107

42

149

4. Pulau Hiri

118

57

175

5. Ternate Selatan

110

83

193

6. Ternate Tengah

91

28

119

7. Ternate Utara

274

128

402

1 014

480

1 494

Jumlah Total Sumber Source

150

:



Pertanian

Tabel Table

5.4.4.

Perkembangan Produksi Hasil Perikanan dirinci menurut Jenis Ikan di Kota Ternate. Growth of Fishery Product by Kind In Ternate City. 2006-2010 (Ton)

Tahun Year

Jenis Ikan Kind of Fish 2006

2007

2008

(2)

(3)

(4)

Tuna/Cakalang

5 682,88

5 654,29

5 767,37

Layang/Selar

1 158,65

1 152,82

1 175,87

Pisang-pisang

368,75

366,89

374,22

1 476,70

1 469,27

1 498,65

Tembang

57,33

57,04

58,18

Kakap/Kerapu

247,43

246,19

251,11

Julung

165,88

165,05

168,35

Kembung

326,96

325,31

331,81

Cumi- Cumi

144,31

143,58

146,45

1 667,51

1 659,12

1 692,30

(1)

Tongkol

Lain-lain



............

151

Pertanian


5.4.4.

Tahun Year

Jenis Ikan Kind of Fish 2009

2010

(5)

(6)

Tuna/Cakalang

447 151

5 060,57

Layang/Selar

42 208

861,60

Pisang-pisang

382

158,52

116 188

1 886,87

Tembang

59,34

171,78

Kakap/Kerapu

19 474

518,56

Julung

13 050

295,19

Kembung

26 417

587,74

Cumi- Cumi

149,38

143,95

Lain-lain

205 055

5 754,81

(1)

Tongkol

Sumber Source

152

:

Dinas Perikanan dan Kelautan Kota Ternate Fishery and Marine Services of Ternate City


Pertanian

Tabel Table

5.5.1.

Luas Kawasan Hutan menurut Fungsi Hutan di Kota Ternate. Forest Areas by Function in Ternate City, 2010

Fungsi Hutan Forest Function

Luas Areas (Ha)

(1)

(2)

Hutan Lindung Protection Forest

3 645,4 0

Hutan Produksi Terbatas Limited Production Forest Hutan Produksi Konservasi Conservation Production Forest

2 477,7

Areal Penggunaan Lain Other Used Area

10 074,9

Hutan Mangrove Mangrove Forest

250,3

Jumlah Total

Sumber Source

:

16 448,3

Dinas Pertanian dan Kehutanan Kota Ternate Agriculture and Forestry Services of Ternate City


153

Industri

Gambar Figure

8.

Jumlah Perusahaan dan Tenaga Kerja Menurut Bidang di Kota Ternate Number of Establishment and Manpower By Sector in Ternate City 2010


161

Industri

6. Industri Industri yang berkembang di Kota Ternate adalah jenis industri kecil dan rumah tangga. Jenis industri ini cukup banyak di wilayah ini karena penggunaan teknologi yang relative sederhana dan keterbatasan aspek permodalan. Meskipun jenis industri yang ada sebagian besar berskala kecil tapi cukup mampu menyerap tenaga kerja sehingga dapat mengurangi angka pengangguran di Kota Ternate

6.1 Industri Kecil Jenis industri yang berkembang di Kota Ternate adalah industri di bidang pangan, industri di bidang kimia dan bahan bangunan, industri bidang sandang, kulit dan kerajinan umum, serta industri bidang logam. Pada tahun 2010 jumlah perusahaan industri kecil yang bergerak di bidang pangan sebanyak 111 perusahaan dan menyerap tenaga kerja sebanyak 364 orang. Di bidang kimia dan bahan bangunan terdapat 199 perusahaan dengan jumlah tenaga kerja 757 orang. Di bidang sandang, kulit dan kerajinan umum terdapat 66 perusahaan dengan jumlah tenaga kerja 197 orang. Dan di bidang industri logam terdapat 3 perusahaan yang menyerap 7 orang tenaga kerja. Informasi yang lebih rinci mengenai keadaan industri kecil ini dapat dilihat pada tabel 6.1.1 – 6.1.4.

6.2 Listrik Listrik sudah menjadi kebutuhan primer untuk saat ini, karena listrik sangat menunjang kegiatan sehari-hari manusia.


157

Industri

Jika tidak ada listrik, maka aktifitas sehari-hari akan menjadi terhambat dan ruang gerak manusia pun menjadi terbatas. PT.PLN (persero) sebagai BUMN yang mengurusi pelistrikan setiap tahunnya selalu berupaya untuk memperluas jaringan agar seluruh pelosok di wilayah Indonesia dapat terlayani listrik. Namun kendala letak geografis serta sarana dan prasarana yang belum mendukung dapat menghambat proses perluasan jaringan listrik tersebut. Di Kota Ternate, dari 7 kecamatan hanya 4 Kecamatan saja yang dapat teraliri listrik melalui jaringan PT. PLN (Persero) sedangakan untuk kecamatan Moti, Pulau Hiri dan Pulau Batang Dua belum teraliri listrik jaringan PLN. Untuk ketiga wilayah tersebut ketersediaan listriknya dikelola sendiri, sehingga wilayah mereka teraliri listrik berkat usaha swadaya masyarakat setempat dengan bantuan mesin dari swasta maupun dari PT.PLN (Persero). Pada tahun 2010 jumlah mesin PT.PLN (Persero) yang di gunakan untuk membangkitkan listrik di Kota Ternate sebanyak 6 buah. Jumlah ini menurun dibandingkan tahun sebelumnya yang menggunakan 7 buah mesin, hal ini dikarenakan 1 buah mesin rusak dan masih dalam proses perbaikan. Dengan 6 buah mesin tersebut produksi listrik yang dihasilkan sebesar 102.233 MWH dengan daya tersambung sebesar 40.467 MVA.

6.3 Air Selain listrik kebutuhan manusia yang utama lainnya adalah air. Air digunakan manusia untuk mencuci, mandi, dan minum. Air bersih sangat mempengaruhi kesehatan manusia, ketersediaan air bersih sangat penting diperhatikan baik dari segi jumlah maupun kualitasnya. Jika hanya mengandalkan air 158


Industri

hujan saja tidak akan cukup memenuhi kebutuhan air manusia, oleh karana itu pengelolaan air yang baik dapat menjamin selalu tersedianya air bersih bagi masyarakat. Pemerintah Kota Ternate memiliki Perusahaan Daerah Air Minum untuk mengelola dan mendistribusikan air bersih ke masyarakat Kota Ternate. Pada tahun 2010 jumlah pelanggan PDAM sebanyak 17.282 orang yang dibagi menjadi beberapa kategori yaitu rumah tangga, usaha, usaha non komersial, usaha sosial dan pelabuhan. sedangkan jumlah air yang disalurkan selama tahun 2010 sebanyak 5.668.397 m3. Informasi rinci mengenai penyaluran air minum yang dilakukan oleh PDAM Kota Ternate dapat dilihat pada tabel 6.3.1 – 6.3.3


159

Industri

Tabel Table

6.1.1.

Keadaan Perusahaan Industri Kecil Bidang Pangan di Kota Ternate Situation of Small Industry in Food Sector in Ternate City. 2010

Jenis Perusahaan Industry Kinds of Small Industry

Jumlah Perusahaan Number of Establishment

(1)

1. Pengasapan Ikan/ Fish Fumigation 2. Pengawetan Ubur-Ubur/ Manufacture of Jelly Fish 3. Minyak Goreng/ Cooking Oil 4. Mi Kering/ Noodles 5. Roti/ Bakery Product 6. Penggilingan Kopi/ Coffee Milling 7. Es Balok/ Ice 8. Tahu/Tempe/ Cake Fermented of Soya Bean 9. Makanan Ternak/ Animal Foods 10. Minuman Sari Buah/ Fruit Extract Juice 11. Minuman Ringan/ Soft Drinking 12. Cuka Makan/ Vinegar 13. Garam/ Salt 14. Rumput Laut/ Grass Sea Manner 15. Pembekuan Ikan/ Fish-cold Storage 16. Kerupuk Nangka/ Jackfruit Chip Jumlah Total Sumber : Source

Jumlah Nilai Investasi Tenaga Investment Kerja Value Number of (000 Rp) Manpower

(2)

(3)

(4)

41

119

29 364

0

0

0

3 1 55 1

20 1 180 5

7 385 26 750 568 346 16 750

2 5

6 25

80 865 69 995

0

0

0

2

6

11 000

0

0

0

1 0 0

2 0 0

12 500 0 0

0

0

0

0

0

0

111

364

822 955

Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Ternate Industry and Trade Services of Ternate City


163

Industri

Tabel Table

6.1.2.

Keadaan Perusahaan Industri Kecil Bidang Kimia dan Bahan Bangunan di Kota Ternate. Situation of Small Industry in Chemistry and Construction Sector in Ternate City. 2010


(1)

1. Penggergajian Kayu/ Wood Sawmills 2. Kusen Kayu/ Wood Window or Door Frame 3. Perabot Kayu/ Wood Furniture 4. Meubel Bambu/ Bamboo Furniture 5. Percetakan dan Fotokopi/ Printing 6. Kloset/ Closets for Toilet 7. Genteng/ Roofing Tile 8. Tegel/ Tile 9. Bata Semen/ Concrete Brick 10. Bata Merah/ Fire Brick 11. Pembotolan Minyak Kayu Putih/ Maleleuca Oil Bottling 12. Meubel Gembol/ Furniture 13. Pengelasan 14. Kimia Dasar Anorganik Gas 15. Pembuatan Profil Gypsum Plafon 16. Pembuatan Profil Batu Angin, Pot Bunga Jumlah Total Sumber : Source 164

Jumlah Jumlah Tenaga Perusahaan Kerja Number of Number of Establishment Manpower

Nilai Investasi Investment Value (000 Rp)

(2)

(3)

(4)

1

3

5 200

91

263

961 166

8

71

374 341

3

13

17 500

41

140

429 770

0 1 1 30

0 3 3 185

0 63 000 63 000 295 037

5 0

21 0 0

7 661 0 0

0 14 1

0 42 5

0 286 925 75 000

1

4

12 000

2

4

4 865

199

757

2 595 465



Industri

Tabel Table

6.1.3.

Keadaan Perusahaan Industri Kecil Bidang Sandang, Kulit dan Kerajinan Umum di Kota Ternate. Situation of Small Industry in Clothing, Wood and General Handicraft Sector in Ternate City. 2010


Jumlah Jumlah Nilai Investasi Tenaga Perusahaan Investmen Kerja Number of Value Number of Establishment (000 Rp) Manpower

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Penjahitan/ Tailoring

45

140

99 710 000

2. Percetakan Kain/ Sablon

3

8

19 000 000

3. Kain Gorden/ Curtain

1

3

4 700 000

4. Perhiasan Emas/ Gold

6

7

7 740 000

5. Tas Payet Mika

1

1

1 250 000

6. Cap Stempel

7

14

9 030 000

7. Tas Rajut Tangan

1

2

100 000

8. Pembuatan Perahu dari

1

15

15 607

1

7

37 000

66

197

141 582 607

Jewerly

Kayu 9. Pembuatan dan Maintenance Kapal dari Fiber Glass Jumlah Total Sumber : Source



165

Industri

Tabel Table

6.1.4.

Keadaan Perusahaan Industri Kecil Bidang Logam di Kota Ternate. Situation of Small Industry in Metal-ware Sector in Ternate City. 2010

Jenis Perusahaan Industry Kind of Small Industry

(1)

1. Alat Pertanian dari

Jumlah Jumlah Nilai Investasi Tenaga Perusahaan Investmen Kerja Number of Value Numbervof Establishment (000 Rp) Manpower (2)

(3)

(4)

0

0

0

2

4

6 750

0

0

0

1

3

6 550

3

7

13 300

Logam/ Agriculture Tools Ware Made of Metal 2. Alat Dapur dari Seng/ Zinc Kitchen Ware 3. Alat Dapur dari Alumunium / Alumunium Kitchen Ware 4. Etalase dari Alumunium

Jumlah Total

Sumber : Source

166



Industri

Tabel Table

6.2.1.

Daya Terpasang dan Produksi Listrik Pada PT. PLN (Persero) Wilayah Maluku dan Maluku Utara, Cabang Ternate. Instalated Capacity and Production of Electricity by State Electricity Enterprise Region Moluccas and North Moluccas Branch of Ternate. 2006-2010

Keadaan Mesin Machine Atributes

2006

2007

(1)

(2)

(3)

7

7

21 122

21 122

13,3

12,8

Beban Puncak Peak Load (MWH)

12 811

12 811

Produksi Production (MWH)

65 600

76 553

Daya Tersambung Conected Capacity (MVA)

31 239

34 814

Jumlah Mesin (Buah) Number of Machine (Unit) Kapasitas Terpasang Iinstalated Capacity (MWH) Daya Mampu Ability Capacity (MWH)



................

167

Industri


6.2.1.

Keadaan Mesin Machine Atributes

2008

2009

2010

(1)

(4)

(5)

(6)

Jumlah Mesin (Buah) Number of Machine (Unit)

7

7

6

Kapasitas Terpasang Iinstalated Capacity (MWH)

24 402

26 842

25 802

Daya Mampu Ability Capacity (MWH)

11 300

14 500

18 900

Beban Puncak Peak Load (MWH)

12 270

15 000

16 815

Produksi Production (MWH)

82 905

87 015

102 233

Daya Tersambung Conected Capacity (MVA)

38 468

39 215

40 467

Sumber Source

168

:

PT PLN (Persero) Wilayah Maluku dan Maluku Utara Cabang Ternate State Electricity Enterprise Region Moluccas and North Moluccas Branch of Ternate


Industri

Tabel Table

6.3.1.

Banyaknya Pelanggan Aktif, Air Minum yang disalurkan dan Nilai Menurut Kecamatan di Kota Ternate. Number of Active Customer, Water Distributed and the Value by District in Ternate City. 2010

.

Kecamatan District

Banyaknya Pelanggan Aktif Active Customer

Air Yang Disalurkan Water Distributed 3 (m )

Nilai Value (000 Rp)

(1)

(2)

(3)

(4)

347

4 115

14 545 900

2. Moti

0

0

0

3. Pulau Batang Dua

0

0

0

5. Pulau Hiri

0

0

0

5. Ternate Selatan

6 248

179 845

722 335 950

6. Ternate Tengah

5 335

165 068

668 965 200

7. Ternate Utara

5 352

144 024

513 293 600

Jumlah Total

17 282

493 052

1 919 140 650

1. Pulau Ternate

Sumber Source

:

Perusahaan Daerah Air Minum Kota Ternate Municipal Waterworks of North Mollucas Regency


169

Industri

Tabel Table

6.3.2.

Banyaknya Pelanggan Aktif, Air Minum yang disalurkan dan Nilai Menurut Bulan di Kota Ternate. Number of Active Customer, Water Distributed and the Value by Month in Ternate City. 2010


Banyaknya Air Yang Pelanggan Disalurkan Water Aktif Active Distributed 3 Customer (m )


(2)

(3)

(4)

Januari / January

16 728

490 879

1 768 146

Pebruari / February

16 750

460 548

1 658 894

Maret / March

16 841

462 360

1 665 421

April / April

16 857

481 206

1 733 304

Mei / May

16 898

476 248

1 715 445

Juni / June

16 950

432 576

1 558 139

Juli / July

16 988

468 295

1 686 799

Agustus / August

17 010

476 427

1 716 090


17 046

469 218

1 690 123

Oktober / October

17 113

454 609

1 637 502

Nopember / November

17 223

502 979

1 811 730

Desember / December

17 282

493 052

1 775 973

Jumlah Total

17 282

5 668 397

20 417 566

Sumber Source

170

:



Industri

Tabel Table

6.3.3.

Banyaknya Pelanggan Aktif, Air Minum yang disalurkan dan Nilai Menurut Jenis Pelanggan di Kota Ternate. Number of Active Customer, Water Distributed and the Value by Kind of Customer in Ternate City. 2010

Kategori Pelanggan Type of Customer

Banyaknya Air Yang Pelanggan Disalurkan Water Aktif Active Distributed 3 Customer (m )

(1)

1. Rumah Tangga/ Household 2. Usaha/ Establishment - Industri Besar/Kecil/ Large /Small Industry Niaga/ Commerce 3. Usaha Non Komersial/ Non Commercial Establishment - Instansi Pemerintah/ Government Offices - ABRI/ Military 4. Usaha Sosial/ Social Establishment Sosial Umum/ Public Social Sosial Khusus/ Special Public 5. Pelabuhan/ Dock 6. Mobil Tangki / Tank-Car Jumlah Total Sumber Source

:


(2)

(3)

(4)

15 551

4 561 168

17 834 970

449

255 462

1 423 925

592

343 064

1 195 536

318

218 545

1 090 432

-

-

-

59

60 022

51 063

308

229 277

548 762

5 -

649 210

6 269 6 805

17 282

5 668 397

22 157 762



171

Perdagangan

Gambar Figure

9.

Perkembangan Pemasukan dan Pengeluaran Beras Melalui Perum Bulog Sub Divre Wilayah I Ternate Growth of Rice Procurement and Expenditure by Warehouse of Foodstuff of Ternate City. 2006-2010 (Ton)


179

Perdagangan

7. PERDAGANGAN Sektor perdagangan dan sektor jasa merupakan dua sektor yang beberapa tahun terakhir ini memberikan kontribusi besar bagi perekonomian di Kota Ternate, sehingga kedua sektor ini memiliki kontribusi yang paling besar bagi pembentukan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Ternate.

7.1 Penyaluran Beras Beras merupakan kebutuhan pokok yang sangat penting karena dikonsumsi oleh masyarakat dalam jumlah yang banyak. Harga beras akan mempengaruhi daya beli masyarakat terhadap barang kebutuhan lainnya, sehingga pemerintah perlu mengontrol harga kebutuhan pokok yang satu ini, karena kenaikan harga beras yang tidak terkontrol dapat memicu kenaikan inflasi. Perum Bulog Sub Divre Wilayah I Ternate merupakan lembaga pemerintah yang bertugas antara lain untuk mengontrol harga dan pasokan beras di wilayah Kota Ternate. Pada tahun 2010 menyalurkan sebanyak 11.781 ton beras, angka ini lebih kecil dibandingkan penyaluran tahun 2009 yang mencapai agka 13.283 ton. Hal ini di sebabkan antara lain oleh pemasukan pada tahun 2010 yang “hanya” berjumlah 5.496 ton yang menurun drastis dari pemasukan pada tahun 2009 yang berjumlah 16.435 ton. Informasi mengenai stok beras dan penyalurannya oleh Perum Bulog Sub Divre Wilayah I ternate selengkapnya dapat dilihat pada tabel 7.1.1


175

Perdagangan

7.2 Penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) Bahan Bakar Minyak (BBM) merupakan salah satu kebutuhan pokok yang penting bagi masyarakat. Apalagi bagi masyarakat Kota Ternate yang pertumbuhan keberadaan kendaraan bermotor setiap tahunnya selalu meningkat. Pertamina UPPDN VIII Ternate memiliki tugas untuk menyalurkan dan menjaga ketersediaan Bahan Bakar Miyak (BBM) di Kota Ternate. Pada tahun 2010 Pertamina menyalurkan premium sebanyak 34.184 Kilo Liter, solar sebanyak 73.973 Kilo Liter dan avtur sebanyak 10.919 Kilo Liter. Angka ini naik jika dibandingkan dengan penyaluran BBM pada tahun 2009 yaitu premium sebanyak 33.919 Kilo Liter, solar sebanyak 64.480 Kilo Liter dan Avtur sebanyak 7.715 Kilo Liter.

7.3 Sarana Perdagangan Seiring dengan perkembangan perdagangan di Kota Ternate, maka pemerintah selalu berusaha untuk memperbaiki dan menambah sarana dan prasarana untuk menunjang perdagangan tersebut. Sarana perdagangan pun setiap tahunnya semakin meningkat. Mulai dari toko kelontong hingga mall mulai banyak bermunculan di wilayah Kota Ternate. Pada tahun 2010 sarana perdagangan berupa toko berjumlah 290 buah, yang berarati meningkat 12,84 % dari tahun sebelumnya yang hanya berjumlah 257 buah. Untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam sektor perdagangan, maka selain dari segi sarana perlu juga di bantu dari segi permodalan. Salah satu lembaga yang dapat membantu masyarakat terutama kalangan menengah kebawah dari segi permodalan yaitu koperasi. Jumlah koperasi dari tahun ke tahun semakin meningkat terutama untuk koperasi non KUD. Pada tahun 2010 jumlah KUD sebanyak 11 176


Perdagangan

buah, jumlah ini sama dengan tahun sebelumnya. Sedangkan jumlah koperasi non KUD pada tahun 2010 sebanyak 248 buah, jumlah ini menurun dibandingkan tahun 2009 yang berjumlah 249 buah.


177

Perdagangan

Tabel Table

7.1.1.

Perkembangan Pemasukan dan Pengeluaran Beras Melalui Perum Bulog Sub Divre Wilayah I Ternate Growth of Rice Procurement and Expenditure by Warehouse of Foodstuff of Ternate City. 2006-2010 (Ton)

Jumlah Persediaan Pengeluaran Persediaan Pemasukan Persediaan Awal Expenditure Akhir Procured Total Stock First Stock Final Stock

Tahun Year (1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

2006

4 176

10 214

14 390

9 003

5 387

2007

5 387

11 918

17 305

11 092

6 213

2008

6 213

11 287

17 500

13 025

4 475

2009

4 475

16 435

20 910

13 283

7 627

2010

7 627

5 496

13 123

11 781

1 342

Sumber Source

:

Perum Bulog Sub Divre Wilayah I Ternate Warehouse of Foodstuff of Ternate


181

Perdagangan

Tabel Table

7.2.1.

Penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) oleh Pertamina UPPDN VIII Ternate Menurut Jenisnya Distribution of Fuel by Pertamina UPPDN VIII Ternate by Kind 2010 (Kilo Liter)

Bulan Month

Premium Premium

Solar Diesel Fuel

Avtur Avtur

(1)

(2)

(3)

(4)

Januari / January

2 714

5 682

944

Pebruari / February

2 568

5 126

799

Maret / March

2 974

5 524

823

April / April

2 893

5 697

825

Mei / May

2 767

5 702

998

Juni / June

2 754

6 234

985

Juli / July

2 831

6 096

1 012

Agustus / August

2 807

7 020

798


2 940

6 209

835

Oktober / October

2 890

7 483

957

Nopember / November

3 045

6 503

916

Desember / December

3 001

6 697

1 027

34 184

73 973

10 919

Jumlah Total


182

............


Perdagangan


7.2.1.

Bulan Month

Pelumas Lubricant

Minyak Tanah Gasoline

(1)

(5)

(6)

95

2 450

Pebruari / February

88

2 268

Maret / March

115

2 536

April / April

171

2 432

Mei / May

169

2 238

Juni / June

185

2 531

Juli / July

139

2 519

Agustus / August

145

2 456


91

2 362

Oktober / October

148

2 534

Nopember / November

175

2 433

Desember / December

174

2 327

1 695

29 086

Januari / January

Jumlah Total

Sumber Source

:

Pertamina UPPDN. VIII Ternate Pertamina UPPDN VIII of Ternate


183

Perdagangan

Tabel Table

Banyaknya Pedagang menurut Kecamatan dan Klasifikasi Izin di Kota Ternate Number of Traders by District and Permission Classified in Ternate City 2010

7.3.1.

Klasifikasi Izin License Classification Kecamatan District

Pedagang Besar Whole Sale Trader

Pedagang Menengah Medium Sale Trader

Pedagang Kecil Small Sale Trader

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Pulau Ternate

0

0

9

2. M o t i

0

0

0

3. Pulau Batang Dua

0

0

2

4. Pulau Hiri

0

0

0

5. Ternate Selatan

9

21

71

6. Ternate Tengah

13

61

204

7. Ternate Utara

14

11

62

36

93

337

Jumlah Total

Sumber Source

184

:



Perdagangan

Tabel Table

7.3.2.

Banyaknya Tanda Daftar Perusahaan Menurut Kecamatan dan Badan Hukum di Kota Ternate Number of Establishment Registry by District and Legal Status in Ternate City 2010

Badan Hukum Legal Entity Kecamatan District

PT/NV Corporation

CV/ Limited Partnership

Firma/ Partnership

(2)

(3)

(4)

1. Pulau Ternate

0

3

0

2. M o t i

0

0

0

3. Pulau Batang Dua

0

2

0

4. Pulau Hiri

0

0

0

5. Ternate Selatan

28

55

0

6. Ternate Tengah

53

97

1

7. Ternate Utara

11

40

0

92

197

1

(1)

Jumlah Total



............

185

Perdagangan


7.3.2

Badan Hukum Legal Entity Kecamatan District

Koperasi/ Cooperative

Perseorangan/ Individually

Lainnya/ Other Legal Entity

(5)

(6)

(7)

1. Pulau Ternate

1

5

0

2. M o t i

0

0

0

3. Pulau Batang Dua

0

0

0

4. Pulau Hiri

0

0

0

5. Ternate Selatan

6

83

0

6. Ternate Tengah

8

122

0

7. Ternate Utara

4

41

0

19

251

0

(1)

Jumlah Total

Sumber Source

186

:



Perdagangan

Tabel Table

Banyaknya Sarana Perdagangan Menurut Jenisnya di Kota Ternate Number of Trade Facility by Kind of Facility in Ternate City 2006-2010

7.3.3.

Jenis Sarana Perdagangan

2006

2007

2008

(1)

(2)

(3)

(4)

1. Pasar Umum

4

4

2. Pasar Desa

-

3. Toko 4. Kios

2009

2010

4

4

4

-

-

-

-

221

215

226

257

290

412

572

-

-

-

5. Warung

-

-

-

-

-

6. Rumah makan /

9

12

7

7

13

646

803

237

268

307

Restoran


:



187

Perdagangan

Tabel Table

7.4.1.

Kecamatan District

Jumlah Koperasi Unit Desa (KUD) dan Non KUD Menurut Kecamatan di Kota Ternate Number of KUD and Non KUD by District in Ternate City 2010 Jenis Koperasi Kind of Cooperate

Jumlah Anggota Number of Member

KUD

Non KUD

KUD

Non KUD

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Pulau Ternate

3

13

396

1 076

2. M o t i

-

5

-

95

3. Pulau Batang Dua

-

6

-

149

4. Pulau Hiri

1

3

15

104

5. Ternate Selatan

3

68

45

11 064

6. Ternate Tengah

2

100

28

8 706

7. Ternate Utara

2

53

30

1 889

11

248

514

23 083

(1)

Jumlah Total

Sumber Source

188

:

Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Ternate Middle and Litlle Effort Cooperate Service of Ternate City


Transportasi dan Komunikasi

Gambar Figure

10.

Jumlah Penumpang Datang dan Berangkat Melalui Bandara Sultan Babullah Ternate. Number of Pasenggers Arrived and Departured in Sultan Babullah Airport of Ternate 2006-2010


197


8. Transportasi dan Komunikasi Pemerintah Kota Ternate memberikan perhatian pada sektor transportasi dan komunikasi, ini terlihat dengan upaya memperbanyak dan memperbaiki fasilitas transportasi dan penunjangnya. Hal ini seiring dengan pertumbuhan ekonomi Kota Ternate yang semakin meningkat. Semua moda transporasi baik transportasi darat, laut dan udara semakin banyak baik dari jumlah maupun dari segi jenismya. Fasilitas jalan, pelabuhan dan bandara diperbaiki dan dilakukan perawatan agar selalu baik guna peningkatan pelayanan terhadap masyarakat. Pada bidang komunikasi, di Kota Ternate pelayanan dari segi komunikasi semakin meningkat seiring dengan kebutuhan dan perkembangan jaman. Perluasan jaringan layanan dan peningkatan kapasitas seperti denagn masuknya Speedy sebagai produk dari PT. Telkom menjadi bagian dari peningkatan pada bidang komunikasi. Berkembangnya sektor transportasi dan komunikasi sebagai suatu sinergitas dengan berkembangnya perekonomian di Kota Ternate karena sektor ini merupakan penunjang utama berkembangnya perekonomian di suatu wilayah terutama pada arus distribusi barang dan jasa.

8.1 Jalan Raya Pada tahun 2010 panjang jalan yang ada di Kota Ternate seluruhnya sepanjang 289,744 km, dengan 245,556 km permukaannya aspal dan 44,188 km permukannya tanah. Dari seluruh panjang jalan yang ada di Kota Ternate sepanjang 159,315 km kondisinya baik, 123,754 km kondisinya rusak dan 6,674 km kondisinya rusak berat.


191


8.2 Angkutan Darat Seiring dengan bertambahnya panjang jalan yang berkondisi baik dan semakin mudahnya fasilitas kepemilikan kendaraan bermotor, maka semakin banyak pula angkutan darat maupun kendaraan pribadi di Kota Ternate. Berdasarkan laporan SAMSAT Kota Ternate pada tahun 2010 jenis kendaraan terbanyak yang terdaftar di SAMSAT Kota Ternate yaitu jenis bus micro dan jenis sepeda motor/scooter masingmasing sebanyak 2.102 unit dan 24.036 unit. Masing-masing jenis kendaraan diklasifikasikan menjadi kendaraan umum, tidak umum/pribadi dan dinas. Informasi mengenai jumlah kendaraan di Kota Ternate dapat dilihat pada tabel 8.2.1

8.3 Angkutan Penyebrangan Wilayah Maluku Utara yang terdiri dari pulau-pulau menyebabkan transportasi antar kabupaten memerlukan kapal ferry yang digunakan sebagai angkutan penyebrangan. Jasa angkutan penyebrangan dari Kota Ternate ke kabupaten lain pengelolaannya di lakukan oleh PT (Persero) ASDP Cabang Ternate. Beberapa trayek yang sudah dilayani oleh PT (Persero) ASDP Ternate diantaranya Ternate-Sofifi, Ternate-Tidore, dan Ternate-Babang. Secara umum baik jumlah kendaraan maupun jumlah penumpang yang menggunakan jasa angkutan penyebrangan pada tahun 2010 mengalami peningkatan daripada tahun 2009. Pada tahun 2010 jumlah penumpang untuk lintasan Bastiong-Rum turun 0,1 % dibandingkan tahun 2009, untuk lintasan Bastiong-Sidangoli naik 6,2 %, untuk lintasan Ternate192



Babang naik 116,25 %, dan untuk lintasan Bastiong-Sofifi naik 515,8 %. Kenaikan yang sangat signifikan untuk lintasan Bastiong-Sofifi karena mulai tahun 2009 pemerintahan Provinsi Maluku Utara secara bertahap pindah dari Kota Ternate ke Sofifi. Dan puncak pemindahan seluruh kantor di lingkungan pemerintahan Provinsi Maluku Utara terjadi pada tahun 2010. Para pegawai di lingkungan pemerintahan Provinsi Maluku Utara yang bertempat tinggal di Ternate masih memilih untuk pulang pergi Ternate-Sofifi dengan menggunakan fasilitas angkutan penyebrangan ini. Informasi mengenai transportasi penyebrangan secara rinci dapat dilihat pada tabel 8.3.1 - 8.3.4

8.4 Angkutan Laut Ternate yang merupakan wilayah kepulauan yang di kelilingi oleh lautan tentu saja alat transportasi laut menjadi salah satu alat transportasi yang banyak digunakan baik oleh pedagang untuk mengirim barang dagangan maupun oleh penduduk Kota Ternate untuk pergi ke wilayah di luar Maluku Utara. Selain itu sebagai pusat perdagangan dan kegiatan ekonomi di Provinsi Maluku Utara, banyak kapal baik penumpang maupun barang yang berlayar dan singgah di pelabuhan Ternate. Pada tahun 2010 banyaknya penumpang yang berangkat dari pelabuhan Ahmad Yani sebanyak 544.520 orang sedangkan penumpang yang datang sebanyak 552.650 orang. Barang yang dibongkar di pelabuhan ahmad Yani sebanyak 392.527 ton sedangkan barang yang di muat sebanyak 45.699 ton. Barang yang dibongkar dari tahun ke tahun selalu lebih banyak daripada yang di muat karena distribusi barang dari luar wilayah Maluku Utara selalu lebih banyak dibandingkan ke luar wilayah Maluku Utara. Kota Ternate Dalam Angka 2011

193


8.5 Angkutan Udara Angkutan udara merupakan sarana transportasi udara yang perkembangannya pesat baik dari segi jumlah armada penerbangan, frekuensi penerbangan maupun jumlah rute. Rute penerbangan tidak hanya melayani penerbangan ke luar wilayah Maluku Utara, tetapi juga melayani rute antar kabupaten di wilayah Maluku Utara. Pada tahun 2010 wilayah Maluku Utara dilayani oleh 6 maskapai penerbangan yang ada yaitu Lion Air /Wings Air, Batavia Air, Sriwijaya Air, Garuda Indonesia, Express Air, Merpati Nusantara Airlines. Dengan jumlah rute penerbangan yang semakin meningkat dari tahun sebelumnya. Di tahun 2010 jumlah pesawat yang datang dan berangkat dari Bandara Sultan Babullah sebanyak 4.855 buah. Jumlah ini meningkat 25,52 % dari tahun sebelumnya yang hanya 3.868 buah. Seiring dengan peningkatan jumlah pesawat yang dating dan berangkat, maka jumlah penumpang mengalami peningkatan yang signifikan dari tahun sebelumnya. Hal ini di karenakan moda transportasi udara merupakan moda transportasi yang cepat dengan harga yang bersaing dengan moda transportasi lainnya serta dengan kenyamanan yang lebih daripada moda transportasi lainnya, pada tahun 2010 jumlah penumpang yang datang sebanyak 216.153 orang, jumlah ini meningkat 58,47% dari tahun sebelumnya yang berjumlah 136.397 orang. Sedangkan jumlah penumpang yang berangkat dari bandara Sultan Babullah Ternate sebanyak 249.582 orang, jumlah ini meningkat 60,34% dari tahun sebelumnya yang berjumlah 155.657 orang. Informasi mengenai lalu lintas penerbangan di bandara Sultan Babullah dapat dilihat pada table 8.5.1 – 8.5.3

194



8.6 Pos dan Telekomunikasi PT. Pos Indonesia cabang Ternate dari tahun ke tahun juga selalu memperbaiki pelayanan bagi masyarakat umum. Pada tahun 2010 jumlah surat dalam negeri yang diterima dan dikirim oleh PT. Pos Indonesia sebanyak 193.500 dan 40.614 buah, jumlah ini naik sebanyak 7,5% dari tahun sebelumnya. Sedangkan jumlah surat luar negeri yang diterima dan dikirim melalui PT. Pos Indonesia sebanyak 144 buah dan 58 buah, jumlah ini pun naik dari tahun sebelumnya sebesar 6,7% dan 163%. Informasi mengenai lalu lintas surat dan wesel dapat dilihat pada tabel 8.6.2 – 8.6.5


195


Tabel Table

8.1.1.

Panjang Jalan Menurut Jenis Permukaan di Kota Ternate. Length of Road by Type of Surface in Ternate City. 2007-2010 (Km)

Keadaan Description

2007

2008

2009

2010

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

211,647

208,573

245,556

245,556

0

0

0

0

63,958

79,401

42,720

44,188

275,605

287,974

288,276

289,744

Jenis Permukaan Type of Surface

Aspal Asphalt

Kerikil Gravel

Tanah Earth

Jumlah Total

Sumber Source

:

Dinas Pekerjaan Umum Kota Ternate General Activity Services of Ternate City


199


Tabel Table

8.1.2.

Panjang Jalan Menurut Kondisi Jalan di Kota Ternate. Length of Road by Road Condition in Ternate City. 2007-2010 (Km)

Keadaan Description

2007

2008

2009

2010

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Baik Good

83,359

85,033

141,045

159,315

Sedang Moderate

101,781

108,139

75,785

0

Rusak Damaged

80,499

9,810

23,623

123,754

Rusak Berat Badly Damaged

9,966

84,992

47,823

6,674

275,605

287,974

288,276

289,744

Kondisi Jalan Road Condition

Jumlah Total

Sumber Source

200

:

Dinas Pekerjaan Umum Kota Ternate General Activity Services of Ternate City



Tabel Table

Daftar Fisik Kendaraan Bermotor di UPTD SAMSAT Kota Ternate List of Vehicle in UPTD SAMSAT in Ternate City 2010

8.2.1.

Klasifikasi Classification

Jenis Kendaraan Kind of Vehicle Umum

Tidak Umum

Jumlah Total Dinas

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Sedan, Jeep, Station Wagon

21

255

36

312

Bus Micro

724

1 095

283

2 102

Truck Pick Up

239

586

87

912

Kendaraan Khusus

0

0

0

0

Sepeda Motor, Scooter

-

23 218

818

984

25 154

1 224

Jumlah

Sumber Source

:

24 036

27 362

UPTD SAMSAT Kota Ternate UPTD SAMSAT of Ternate City


201


Tabel Table

8.3.1.

Data Produksi PT. ASDP Indonesia Ferry Cabang Ternate, Lintasan Bastiong-Rum. Data Production of PT. ASDP Indonesia Ferry Branch Ternate, Bastiong-Rum Trajectory. 2007-2010

Tahun Year

Uraian Description 2007

2008

2009

2010

(2)

(3)

(4)

(5)

1 676

1 142

1 152

1 335

102 714

64 132

79 320

71 014

- Roda 2

32 344

22 500

*)

26 358

- Roda 4 / Lebih

16 779

10 714

*)

11 094

15 820

14 544

15 696

13 392

0

0

0

0

(1)

Trip Penumpang (orang) Passengers (persons) Kendaraan Vehicles (Unit)

3

Barang (Ton/M ) - Diatas kendaraan - Curah

*): Data tidak tersedia *): Data not available Sumber Source

202

:

PT (Persero) ASDP Cabang Ternate ASDP Company Branch of Ternate



Tabel Table

8.3.2.

Data Produksi PT. ASDP Indonesia Ferry Cabang Ternate, Lintasan Bastiong-Sidangoli. Data Production of PT. ASDP Indonesia Ferry Branch Ternate, Bastiong-Sidangoli Trajectory. 2007-2010

Tahun Year


2008

2009

2010

(2)

(3)

(4)

(5)

734

409

406

370

34 460

29 166

35 732

37 946

- Roda 2

10 456

8 601

*)

10 610

- Roda 4 / Lebih

10 770

5 102

*)

4 343

18 949

12 840

13 199

9 704

0

0

0

0

(1)


3


*): Data tidak tersedia *): Data not available Sumber Source

:



203


Tabel Table

8.3.3.

Data Produksi PT. ASDP Indonesia Ferry Cabang Ternate, Lintasan Bastiong-Sofifi. Data Production of PT. ASDP Indonesia Ferry Branch Ternate, Bastiong-Sofifi Trajectory. 2007-2010

Tahun Year


2008

2009

2010

(2)

(3)

(4)

(5)

198

149

182

653

10 534

9 757

18 505

113 969

- Roda 2

1 600

1 768

*)

19 594

- Roda 4 / Lebih

1 434

1 614

*)

6 403

3 350

3 504

5 424

13 431

0

0

1

0

(1)


3


*): Data tidak tersedia *): Data not available

Sumber Source

204

:




Tabel Table

8.3.4.

Data Produksi PT. ASDP Indonesia Ferry Cabang Ternate, Lintasan Ternate-Babang. Data Production of PT. ASDP Indonesia Ferry Branch Ternate, Ternate-Babang Trajectory. 2007-2010

Tahun Year


2008

2009

2010

(2)

(3)

(4)

(5)

Trip

42

68

76

77

Penumpang (orang) Passengers (persons)

98

344

80

173

- Roda 2

18

21

*)

113

- Roda 4 / Lebih

290

104

*)

183

178

68

387

132

0

0

24

16

(1)

Kendaraan Vehicles (Unit)

3

Barang (Ton/M ) - Diatas kendaraan - Curah *): Data tidak tersedia *): Data not available Sumber Source

:



205


Tabel Table

8.4.1.

Lalu Lintas Penumpang dan Barang Angkutan Laut di Pelabuhan Ahmad Yani Ternate Menurut Bulan. Passengers and Cargo Traffic in Ahmad Yani Port of Ternate by Month. 2010

Bulan Month

(1)

Penumpang/ Passenger (Orang/Person)

Barang/Cargo (Ton)

Berangkat Datang Bongkar Muat Departure Arrival Unloaded Loaded (2)

(3)

(4)

(5)

Januari/ January

51 742

51 038

24 502

2 584

Pebruari/ February

51 038

51 893

19 718

1 980

Maret/ March

37 579

38 232

30 477

7 567

April/ April

35 384

36 010

39 138

4 150

Mei/ May

46 975

47 768

38 060

3 152

Juni/ June

55 094

56 009

27 419

4 065

Juli/ July

36 463

37 181

38 892

4 729

Agustus/ August

37 240

37 966

53 189

8 276

September/ September

37 240

38 077

24 127

1 719

Oktober/ October

59 291

60 281

23 807

2 765

Nopember/ November

51 861

52 735

35 983

2 882

Desember/ December

44 613

45 460

37 215

1 830

544 520

552 650

392 527

45 699

Jumlah Total

Sumber Source

206

:

PT. (Persero) Pelabuhan Indonesia IV Cabang Ternate Port of Indonesia IV – Branch Ternate



Tabel Table

8.5.1.

Jumlah Pesawat Datang dan Berangkat Melalui Bandara Sultan Babullah Ternate. Number of Aircraft Arrived and Departure in Sultan Babullah Airport of Ternate. 2006-2010

Datang Arrival

Bulan Month 2006 (1)

2007

2008

2009

2010

(5)

(6)

(2)

(3)

(4)

Januari/ January

227

278

302

327

382

Pebruari/ February

221

250

283

310

313

Maret/ March

272

269

279

294

359

April/ April

275

276

302

321

364

Mei/ May

276

293

313

325

411

Juni/ June

243

277

258

238

428

Juli/ July

254

283

263

310

457

Agustus/ August

285

293

253

286

379


278

271

293

278

424

Oktober/ October

252

326

280

395

436

Nopember/ November

325

292

307

383

422

Desember/ December

308

303

304

401

480

3 216

3 411

3 437

3 868

4 885

Jumlah Total

Lanjutan Tabel ................ Continuation Table


207



8.5.1.

Berangkat Departures

Bulan Month 2006

2007

2008

2009

2010

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

Januari/ January

227

278

302

327

382

Pebruari/ February

221

250

283

310

313

Maret/ March

272

269

279

294

359

April/ April

275

276

302

321

364

Mei/ May

276

293

313

325

411

Juni/ June

243

277

258

238

428

Juli/ July

254

283

263

310

457

Agustus/ August

285

293

253

286

379


278

271

293

278

424

Oktober/ October

252

326

280

395

436

Nopember/ November

325

292

307

383

422

Desember/ December

308

303

304

401

480

3 216

3 411

3 437

3 868

4 855

(1)

Jumlah Total

Sumber Source

208

:

Laporan dari Bandar Udara Sultan Babullah Ternate Report from Sultan Babullah Air Port of Ternate City



Tabel Table

8.5.2.

Jumlah Penumpang Datang dan Berangkat Melalui Bandara Sultan Babullah Ternate. Number of Pasenggers Arrived and Departured in Sultan Babullah Airport of Ternate 2006-2010

Datang Arrival

Bulan Month 2006

2007

2008

2009

2010

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Januari/ January

6 990

7 720

7 521

10 473

16 085

Pebruari/ February

5 811

5 769

7 445

9 803

13 573

Maret/ March

7 812

6 967

10 258

10 283

18 221

April/ April

7 677

7 628

7 344

9 949

17 661

Mei/ May

8 084

9 067

7 920

11 665

17 035

Juni/ June

7 890

9 952

8 223

10 316

21 933

Juli/ July

9 762

9 712

10 501

12 353

21 573

Agustus/ August

9 538

7 012

8 558

12 699

16 221


8 925

6 862

7 007

9 675

14 878

Oktober/ October

7 975

9 558

9 863

14 340

18 224

Nopember/ November

9 857

9 420

9 623

11 318

20 947

Desember/ December

9 990

9 414

9 163

13 523

19 802

(1)

Jumlah Total

100 311 99 081 103 426 136 397 216 153



209



8.5.2.

Berangkat Departures

Bulan Month 2006

2007

2008

2009

2010

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

Januari/ January

6 104

7 151

9 502

11 268

17 322

Pebruari/ February

5 626

6 890

8 665

10 969

17 589

Maret/ March

7 622

8 558

9 672

8 899

20 411

April/ April

8 026

9 097

9 719

10 336

20 529

Mei/ May

8 711

10 107 10 971 14 270

22 041

Juni/ June

8 074

10 318

10 604

23 991

Juli/ July

9 899

12 122 10 867 13 174

24 932

Agustus/ August

9 776

10 260

9 971

13 730

20 643


9 266

9 002

7 805

11 926

17 675

Oktober/ October

9 339

10 971 10 523 16 113

18 081

Nopember/ November

9 749

9 902

10 835 15 108

21 952

Desember/ December

10 988 11 092 11 361 19 260

24 416

103 180 115 470 119 750 155 657

249 582

(1)

Jumlah Total

Sumber Source

210

:

9 859




Tabel Table

Jumlah Barang dan Bagasi yang Dibongkar/ Dimuat Melalui Bandar Udara Sultan Babullah, Ternate menurut Bulan. Number of Goods, Baggage Unloaded/Loaded in Sultan Babullah Airport of Ternate by Month. 2010

8.5.3.

Barang Cargo (Kg)

Bulan Month

Bagasi Baggage

Bongkar Muat Bongkar Muat Unloaded Loaded Unloaded Loaded

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Januari/ January

25 988

5 934

200 792

125 415

Pebruari/ February

2 661

2 887

148 429

127 928

916

1 749

190 682

139 164

April/ April

4 234

4 151

180 149

137 255

Mei/ May

16 157

3 715

173 378

133 791

Juni/ June

1 192

2 524

196 975

162 870

Juli/ July

Maret/ March

1 620

2 437

192 984

167 425

Agustus/ August

415

3 521

166 047

144 470


69

1 751

178 910

127 602

1 182

956

208 883

115 823

Nopember/ November

675

1 031

171 180

126 501

Desember/ December

625

-

173 062

158 011

Oktober/ October

Jumlah Total

Sumber Source

:

55 734

30 656 2 181 471 1 666 255



211


Banyaknya Kantor Pos dan Giro serta Fasilitasnya di Kota Ternate Number of Post and Clearing Includes The Facility in Ternate City. 2010

Tabel 8.6.1. Table

Nama / Jenis Name / Kinds

Jumlah Total

(1)

(2)

Kantor Pos

1

Kantor Pos Pembantu

2

Pos Keliling

0

Jumlah Total

Sumber Source

212

:

2010 2009 2008

3 3 3

PT. ( PERSERO ) Pos Indonesia XI Maluku Post Indonesia Company – XI Moluccas



Tabel Table

8.6.2.

Jumlah Surat Dalam Negeri yang Dikirim dan Diterima Kantor Pos dan Giro Kota Ternate. Number of Domestic Mail Sent and Received by Post and Clearing of Ternate City. 2010

Jenis Surat Kinds of Mail

Terima Received ( Lembar / Set )

Kirim Sent ( Lembar / Set )

(1)

(2)

(3)

162 665

33 403

Surat Kilat Express Mail

7 861

1 849

Surat Biasa Ordinary Mail

22 974

5 362

193 500 179 999 160 792

40 614 37 779 92 316

Surat Kilat Khusus Special Mail

2010 2009 2008

Jumlah Total

Sumber Source

:



213


Tabel Table

8.6.3.

Jenis Surat Kinds of Mail

Terima Received ( Lembar / Set )

Kirim Sent ( Lembar / Set )

(1)

(2)

(3)

Surat Kilat Khusus Special Mail

77

23

Surat Kilat Express Mail

21

16

Surat Biasa Ordinary Mail

46

19

144 135 1 804

58 22 1 279

2010 2009 2008

Jumlah Total

Sumber Source

214

Jumlah Surat Luar Negeri yang Dikirim dan Diterima Kantor Pos dan Giro Kota Ternate. Number of Foreign Mail Sent and Received by Post and Clearing Office of Ternate City, 2010

:




Tabel Table

8.6.4.

Jumlah Wesel Pos Dalam Negeri yang Dikirim dan Diterima Pada Kantor Pos Dan Giro di Kota Ternate. Number of Domestic Post Money Order Which Sent and Received by Post and Clearing Office of Ternate City. 2010

Jenis Wesel Kinds of Bill of Exchange

Jumlah Total (Paket/Package)


(1)

(2)

(3)

Kirim Sent (Lembar/ Set)

15 637

13 213 265 000

Terima Received (Lembar/Set)

17 357

11 195 265 000

Sumber Source

:



215


Tabel Table

8.6.5.

Jumlah Wesel Pos Luar Negeri yang Dikirim dan Diterima Pada Kantor Pos dan Giro Kota Ternate Number of Foreign Post Draft Sent and Received by Post and Clearing Office of Ternate City. 2010

Jenis Wesel Kinds of Money Order

Jumlah Total (Paket/Package)

Nilai/Harga Price (000 Rp)

(1)

(2)

(3)

Kirim Sent (Lembar/ Set)

26

1 885 369 421

Terima Received (Lembar/Set)

297

1 834 213 639

Sumber Source

216

:




Tabel Table

Jumlah Hotel/Penginapan Berdasarkan Klasifikasi, Kamar, Tempat Tidur dan Restoran/Rumah Makan Menurut Kecamatan di Kota Ternate. Number of Hotels by Classification, Rooms, Beds and Restaurant by District in Ternate City. 2010

8.7.1.

Hotel/Penginapan Hotels Kecamatan District

Klasifikasi Classification

Kamar Room

Tempat Tidur Beds

Bintang

Non Bintang

(2)

(3)

(4)

(5)

1. Pulau Ternate

0

0

0

0

2. Moti

0

0

0

0

3. Pulau Batang Dua

0

0

0

0

4. Pulau Hiri

0

0

0

0

5. Ternate Selatan

1

10

307

307

6. Ternate Tengah

1

42

742

742

7. Ternate Utara

0

0

0

0

2

52

1 049

1 049

(1)


:

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Ternate Tourism and Culture Services of Ternate City


217

Keuangan dan Harga

Gambar Figure

11.

Inflasi Kota Ternate Menurut Bulan Inflation Rate in Ternate City by Month 2008 - 2010


223

Keuangan dan Harga

9. KEUANGAN DAN HARGA-HARGA

9.1. Harga-Harga Perkembangan perekonomian di suatu wilayah dapat diukur dangan beberapa indikator makro ekonomi, salah satunya adalah inflasi. Angka inflasi merupakan salah satu indikator penting yang dapat memberikan informasi tentang dinamika perkembangan harga barang dan jasa yang dikonsumsi masyarakat pada suatu wilayah. Inflasi pengertian umumnya adalah peningkatan harga barang dan jasa kebutuhan masyarakat. Secara teori, pada dasarnya inflasi erat kaitannya dengan fenomena interaksi antara penawaran dan permintaan Namun kenyataannya tidak terlepas dari faktor-faktor lainnya seperti kelancaran arus lintas barang dan jasa, perilaku konsumen, dan adanya kebijakan pemerintah. Inflasi dihitung Badan Pusat Statistik (BPS) berdasarkan perubahan Indeks Harga Konsumen (IHK) setiap bulannya yang dinyatakan dalam persen. Selama tahun 2010 perkembangan IHK Kota Ternate diwarnai penurunan (terjadi deflasi) sebanyak 4 kali yaitu pada bulan pebruari, April, Juni dan September. Sementara inflasi Kota Ternate tertinggi terjadi pada bulan Januari sebesar 1,53 % dan yang terendah terjadi pada bulan Oktober sebesar 0,01%. Sementara untuk nasional inflasi tertinggi pada bulan Januari yaitu sebesar 0,84% dan inflasi terendah terjadi pada bulan Oktober yaitu sebesar 0,06% 9.1. Keuangan Pelaksanaan program-program dan kebijakan pemerintah tidak terlepas dari ketersediaan dana yang Kota Ternate Dalam Angka 2011

221

Keuangan dan Harga

tertuang dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Pada tahun 2010 realisasi penerimaan daerah Kota Ternate sebesar 459,987 miliar rupiah. Angka ini lebih kecil dari target yang ditetapkan yaitu sebesar 465,503 miliar rupiah. Sedangkan realisasi pengeluaran daerah Kota Ternate pada tahun 2010 sebesar 488,172 miliar rupiah. Berarti anggaran pemerintah Kota Ternate tahun 2010 mengalami defisit sebesar 28,185 miliar rupiah. Salah satu sumber penerimaan daerah yaitu dari penerimaan pajak daerah. Berdasarkan laporan kantor pelayanan pajak pratama Kota Ternate, pada tahun 2010 target pajak sebesar 615,033 miliar rupiah, namun pada realisasinya penerimaan pajak ini hanya sebesar 491,402 miliar rupiah. Berarti realisasi penerimaan pajak pada tahun 2010 hanya 79,9% dari target yang di tetapkan. Perekonomian Kota Ternate selain dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah dan fasilitas yang diberikan pemerintah, namun ada pihak lain yang sangat menunjang dalam menggerakkan roda perekonomian Kota Ternate. Pihak lain tersebut adalah pihak perbankan dan pegadaian. Kedua pihak tersebut senantiasa berperan aktif dalam hal pembiayaan atau permodalan usaha yang dikembangkan oleh masyarakat Kota Ternate. Pada tahun 2010 jumlah bank umum yang ada di Kota Ternate sebanyak 24 bank yang terdiri dari 2 kantor pusat, 11 kantor cabang, 4 kantor cabang pembantu, 1 kantor kas, dan 3 kantor unit. Nasabah yang tercatat pada Perum Pegadaian Kota Ternate pada tahun 2010 sebanyak 13.649 orang. Lelang yang di selenggarakan selama tahun 2010 sebanyak 252 barang jaminan. Jumlah barang yang dijaminkan selama tahun 2010 sebanyak 52.417 buah, sedangkan jumlah uang pinjaman selama tahun 2010 sebesar 901.030.651 rupiah.

222


Keuangan dan Harga

Tabel Table

9.1.1.

Indeks Harga Konsumen dan Perubahannya (Persen) di Kota Ternate dan Nasional menurut Bulan Consumer Price Indexes and The Changes (Percent) in Ternate City and National by Month. 2010

Kota Ternate Ternate City Bulan Month

(1)

Indeks Index

Perubahan Change (%)

(2)

(3)

1

Januari / January

122,22

1,53

2

Pebruari / February

122,13

-0,07

3

Maret / March

122,53

0,33

4

April / April

121,07

-1,19

5

Mei / May

121,22

0,12

6

Juni / June

120,99

-0,19

7

Juli / July

122,45

1,21

8

Agustus / August

124,82

1,94

9


124,11

-0,57

10

Oktober / October

124,12

0,01

11

Nopember / November

125,34

0,98

12

Desember / December

126,78

1,15



225

Keuangan dan Harga


9.1.1

Nasional National Bulan Month

(1)

Indeks Index

Perubahan Change (%)

(4)

(5)

1

Januari / January

118,01

0,84

2

Pebruari / February

118,36

0,30

3

Maret / March

118,19

-0,14

4

April / April

118,37

0,15

5

Mei / May

118,72

0,30

6

Juni / June

119,86

0,97

7

Juli / July

121,74

1,57

8

Agustus / August

122,67

0,76

9


123,21

0,44

10

Oktober / October

123,29

0,06

11

Nopember / November

124,03

0,60

12

Desember / December

125,17

0,92

Sumber Source

226

:

BPS Kota Ternate BPS of Ternate City


Keuangan dan Harga

Tabel Table

9.1.2.

Inflasi Kota Ternate dan Nasional menurut Bulan Inflation Rate in Ternate City and National by Month 2008-2010

Kota Ternate Ternate City Perubahan (Persen) Change (Percent)

Bulan Month

2008

2009

2010

(2)

(3)

(4)

Januari / January

1,70

0,41

1,53

Pebruari / February

2,90

0,47

1,45

Maret / March

4,71

1,25

1,79

April / April

5,18

2,16

0,57

Mei / May

7,89

2,06

0,70

Juni / June

7,66

0,98

0,51

Juli / July

9,10

1,16

1,72

Agustus / August

10,58

1,46

3,69


12,29

2,30

3,10

Oktober / October

11,57

2,49

3,11

Nopember / November

11,23

2,92

4,12

Desember / December

11,25

3,88

5,32

(1)



227

Keuangan dan Harga


9.1.2

Nasional National Perubahan (Persen) Change (Percent)

Bulan Month

(1)

2008

2009

2010

(5)

(6)

(7)

Januari / January

1,70

-0,07

0,41

Pebruari / February

2,41

0,13

1,14

Maret / March

3,28

0,36

0,99

April / April

3,55

0,05

1,15

Mei / May

4,84

0,10

1,45

Juni / June

7,37

0,21

2,42

Juli / July

8,85

0,66

4,02

Agustus / August

9,40

1,22

4,82


10,47

2,20

5,28

Oktober / October

10,96

2,48

5,35

Nopember / November

11,10

2,45

5,98

Desember / December

11,06

2,78

6,96

Sumber Source

228

:



Keuangan dan Harga

Tabel Table

1

2

3

9.2.1.

Realisasi Penerimaan Daerah Menurut Jenis Penerimaan di Kota Ternate (Miliar Rupiah) Realization Region Income by Kind of Income in Ternate City (Billion Rupiah) 2008-2010

2008

Jenis Penerimaan Kind of Income

Target

Realisasi

(1)

(2)

(3)

23,075

23,081

Pendapatan Asli Daerah a

Pajak Daerah

7,040

7,876

b

Retribusi daerah

9,210

8,385

c

Hasil Kekayaan yang Dipisahkan

0

0

d

Lain-Lain PAD yang Sah

6,825

6,820

355,848

343,434

Dana Perimbangan a

Bagi Hasil Pajak

44,698

34,929

b

Bagi Hasil Sumber Daya Alam

12,793

10,148

c

Dana Alokasi Umum

245,931

245,931

d

Dana Alokasi Khusus

52,426

52,426

Lain-Lain Pendapatan Daerah

34,139

36,451

a

Bagi Hasil Pajak Provinsi

13,035

11,382

b

Dana Penyesuaian

14,024

14,024

c

Penerimaan Lainnya

7,080

11,045

413,062

402,966

Jumlah Total



229

Keuangan dan Harga


9.2.1

2009

Jenis Penerimaan Kind of Income

Target

(1)

1

2

3

Realisasi

(4)

Pendapatan Asli Daerah a

Pajak Daerah

b

Retribusi daerah

c


d


Dana Perimbangan

(5)

26,905

23,572

8,755

8,158

11,380

9,811

0

0,129

6,770

5,474

363,203

363,020

a

Bagi Hasil Pajak

37,330

40,669

b


10,147

6,626

c

Dana Alokasi Umum

262,094

262,094

d

Dana Alokasi Khusus

53,632

53,631


73,215

73,242

a


12,577

8,233

b

Dana Penyesuaian

60,558

56,640

c

Penerimaan Lainnya

80

8,369

463,323

459,834

Jumlah Total


230


Keuangan dan Harga


9.2.1

Jenis Penerimaan Kind of Income (1)

1

2

3

Pendapatan Asli Daerah

2010 Target (6)

Realisasi (7)

26,905

22,636

8,800

8,186

11,855

9,878

a

Pajak Daerah

b

Retribusi daerah

c


0,300

0,305

d


5,950

4,267

359,344

362,346

Dana Perimbangan a

Bagi Hasil Pajak

42,028

49,408

b


11,377

6,999

c

Dana Alokasi Umum

281,285

281,285

d

Dana Alokasi Khusus

24,654

24,654


79,254

75,005

a


12,877

10,863

b

Dana Penyesuaian

45,570

43,866

c

Penerimaan Lainnya

20,807

20,276

465,503

459,987


:

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Ternate


231

Keuangan dan Harga

Tabel Table

1

9.2.2.

Realisasi Pengeluaran Daerah Menurut Jenis Pengeluaran di Kota Ternate (Miliar Rupiah) Realization Region Outcome by Kind of Outcome in Ternate City (Billion Rupiah) 2010

Jenis Pengeluaran Kind of Outcome

Jumlah Pengeluaran

(1)

(2)

Belanja Tidak Langsung

2

265,112

a

Belanja Pegawai

244,838

b

Belanja Bunga

0,300

c

Belanja Hibah

12,775

d

Belanja Bantuan Sosial

6,199

e

Belanja Tidak Terduga

1,000

Belanja Langsung a

Belanja Pegawai

38,460

b

Belanja Barang dan Jasa

82,743

c

Belanja Modal Jumlah Total

Sumber Source

232

223,060

:

101,857 488,172

Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Ternate


Keuangan dan Harga

Tabel Table

Jumlah Kantor Bank Umum Menurut Status di Ternate Number of General Bank Office by Status in Ternate 2010

9.3.1.

Nama Bank (1)

Status Kantor KP

KC

KCP

KK

Unit

Jmlh

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

Pemerintah -

Mandiri

0

1

1

0

0

2

-

BNI

0

1

0

0

0

1

-

BRI

0

1

0

0

3

4

-

BTN

0

1

0

0

0

3

0

0

1

0

0

1

0

1

0

1

0

2

- BSM Bank Pembangunan Derah - Bank Maluku Bank Swasta -

Bank Danamon

0

1

2

0

0

3

-

BAGI

0

1

0

0

0

1

-

Bank Muamalat

0

1

0

0

0

1

-

Bank Mega

0

1

0

0

0

1

-

BCA

0

1

0

0

0

1

0

1

0

0

0

2

1

0

0

0

0

1

1

0

0

0

0

1

2

11

4

1

3

24

- BTPN Bank Perkreditan Rakyat BPR Malifut Danatama BPR Bobato Lestari Jumlah Sumber Source

:

Bank Indonesia Ternate Central Bank of Indonesia Ternate


233

Keuangan dan Harga

Tabel Table

Target dan Realisasi Penerimaan Pajak (PPh, PPN dan PBB) Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Ternate Target and Realization of Tax Income (PPh,PPN and PBB) in Tax Service Office Ternate 2010 (000 Rp)

9.4.1.

Jenis Penerimaan Kinf of Income

Target Target

Realisasi Realization

Persentase Percentage (%)

(1)

(2)

(3)

(4)

221 323 083

164 233 297

74,21

0

183 658

0

231 661 878

142 945 075

61,70

152 202 849

174 888 941

114,91

BPHTB

1 514 477

4 075 677

269,11

Pajak Lainnya

8 331 325

5 076 310

60,93

615 033 612

491 402 960

79,90

PPh Non Migas Migas PPN dan PPnBM PBB dan BPHTB PBB

Jumlah Total

Sumber Source

234

:

Kantor Pelayanan Pajak Pratama Ternate Tax services Office Ternate


Keuangan dan Harga

Tabel Table

Jumlah Nasabah dan Lelang Barang Jaminan Menurut Golongan Pada Perum Pegadaian Cabang Ternate Number of Costumer and Auction of Guaranted Goods by Group in Pawning Office Branch Ternate 2010

9.5.1.

Lelang Golongan

Nasabah

(1)

Barang Jaminan

Uang Pinjaman

(2)

(3)

(4)

Golongan A (Rp 20.000-Rp 150.000)

115

4

475 500

Golongan B (Rp 151.000Rp.500.000)

2 261

78

27 035 000

Golongan C (Rp. 501.000Rp.20.000.000)

10 666

170

290 270 000

Golongan D (>Rp 20.000.000)

607

0

0

Sumber Source

:

Perum Pegadaian Cabang Ternate Pawning Office Branch Ternate


235

Keuangan dan Harga

Tabel Table

Sumber Source

236

9.5.2.

:

Jumlah Pinjaman dan Saldo Pinjaman Menurut Golongan Pada Perum Pegadaian Cabang Ternate Number of credit and account of credit by Group in Pawning Office Branch Ternate 2010

Perum Pegadaian Cabang Ternate Pawning Office Branch Ternate


Jumlah Golongan

Barang Jaminan

Saldo

Uang Pinjaman

Barang Jaminan

Uang Pinjaman

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Golongan A (Rp 20.000-Rp 150.000)

462

54 229

124

15 093

Golongan B (Rp 151.000Rp.500.000)

9 045

3 216 419

2449

861 792

Golongan C (Rp. 501.000Rp.20.000.000)

42 667

889 550 395

12 853

27 170 775

Golongan D (>Rp 20.000.000)

243

8 209 608

70

2 109 008

Produk Domestik Regional Bruto

Gambar Figure

12.

Distribusi Persentase PDRB atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha di Kota Ternate. Distribution Percentage of Gross Domestic Regional Product at Constant Market Price ‘00 by Industrial Origin in Ternate City 2010 (%)


241


10. Produk Domestik Regional Bruto Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), adalah seluruh nilai tambah barang dan jasa (komoditi) yang diproduksi di suatu wilayah domestik / regional tanpa memperhatikan kepemilikan faktor-faktor produksinya. Nilai Produk Domestik Regional Bruto dapat dihitung melalui tiga pendekatan yaitu :  Segi Produksi, merupakan jumlah nilai tambah bruto atas suatu barang dan jasa yang dihasilkan oleh unit-unit produksi dalam suatu wilayah dan biasanya dalam jangka waktu tertentu (satu tahun). Nilai tambah bruto yang terdiri dari biaya faktor produksi (upah/gaji, bunga netto, sewa tanah, keuntungan ), penyusutan barang modal dan pajak tak langsung netto.  Segi Pendapatan, merupakan balas jasa (pendapatan) yang diterima faktor-faktor produksi karena ikut sertanya dalam proses produksi dalam suatu wilayah, dan biasanya dalam jangka waktu tertentu (satu tahun).  Segi Pengeluaran, merupakan jumlah pengeluaran yang dilakukan oleh rumah tangga, Pemerintah dan Lembaga Swasta Non Profit, pembentukan modal tetap, perubahan stok serta Ekspor Netto, biasanya dalam jangka waktu tertentu. Saat ini Kota Ternate baru menghitung PDRB dari segi produksi saja. PDRB terdiri dari PDRB atas dasar harga berlaku dan PDRB atas dasar harga konstan. PDRB atas dasar harga berlaku merupakan penjumlahan/total nilai tambah dari barang dan jasa yang di produksi dan dinilai menggunakan harga yang berlaku pada tahun bersangkutan. PDRB atas dasar harga konstan merupakan penjumlahan/total nilai tambah dari barang dan jasa yang di produksi dan dinilai menggunakan harga pada tahun dasar yaitu tahun 2000.


239


Besarnya nilai PDRB atas dasar harga berlaku di suatu wilayah memberikan gambaran potensi perekonomian wilayah tersebut. PDRB atas dasar harga berlaku Kota Ternate dari tahun ke tahun terus mengalami kenaikan. Pada tahun 2010 PDRB atas dasar harga berlaku sebesar 989.655 juta rupiah, sedangkan PDRB atas dasar harga berlaku pada tahun 2009 sebesar 845.035 juta rupiah. Peningkatan ini menunjukkan bahwa terjadi perkembangan perekonomian Kota Ternate. Pada tahun 2010 sektor-sektor yang berkontribusi besar terhadap pembentukan PDRB atas dasar harga berlaku yaitu sektor perdagangan, hotel dan restoran sebesar 29,72%, Sektor jasa sebesar 17,84%, sektor pengangkutan dan komunikasi sebesar 15,71% serta sektor pertanian sebesar 13,59%. Pertumbuhan ekonomi suatu wilayah ditentukan oleh kenaikan produksi barang dan jasa pada wilayah tersebut pada tahun tertentu. Jika kenaikan produksi barang dan jasa pada tahun tertentu lebih tinggi dari tahun sebelumnya maka dikatakan terjadi kenaikan pertumbuhan.

Untuk menghindari pengaruh perubahan harga, maka pertumbuhan ekonomi dihitung berdasarkan harga konstan. Dalam hal ini PDRB yang digunakan adalah PDRB atas dasar harga konstan tahun 2000.

Pada tahun 2010 pertumbuhan ekonomi Kota Ternate sebesar 7,96%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi pada tahun 2009 yaitu sebesar 7,94%.

240



Tabel Table

Produk Domestik Regional Bruto atas Dasar Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha di Kota Ternate. Gross Domestic Regional Product at Current Market Price by Industrial Origin in Ternate City. 2008-2010 (Jutaan / Million Rupiah)

10.1.1.

Lapangan Usaha Industrial Origin

2008

2009

2010

(1)

(2)

(3)

(4)

1 Pertanian Agriculture 2 Pertambangan dan Penggalian Mining and Quarring 3 Industri Pengolahan Manufucturing Industry 4 Listrik, Gas, dan Air Bersih Electricity, Gas, danWater Supply 5 Bangunan Construction 6 Perdagangan, Hotel dan Restoran Trade, Hotel dan Restaurant 7 Pengangkutan dan Komunikasi Transport and Communication 8 Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan Financial, Leasing and Company Service 9 Jasa-Jasa Services

108 284

120 257

134 447

8 974

10 056

11 488

41 925

50 766

53 051

11 109

11 716

12 637

39 006

51 447

65 965

205 548

246 306

294 130

115 601

133 526

155 428

54 464

71 454

85 925

126 473

149 507

176 584

Produk Domestik Regional Bruto 711 384 Gross Domestic Regional Product

845 035

989 655

*)

*) Angka Sementara Sumber Source

:



243


Tabel Table

10.2.1.

Produk Domestik Regional Bruto atas Dasar Harga Konstan ‘00 Menurut Lapangan Usaha di Kota Ternate Gross Domestic Regional Product at Constant Market Price ‘00 by Industrial Origin in Ternate City 2008-2010 (Jutaan / Million Rupiah)


2008

2009

2010*)

(1)

(2)

(3)

(4)

64 529

68 236

5 543

6 146

30 407

31 177

6 757

6 939

21 276

23 621

183 701

198 430

106 986

120 750

41 530

44 704

97 380

102 508

558 109

602 511

1 Pertanian 61 142 Agriculture 2 Pertambangan dan Penggalian 4 987 Mining and Quarring 3 Industri Pengolahan 29 782 Manufucturing Industry 4 Listrik, Gas, dan Air Bersih 6 683 Electricity, Gas, and Water Supply 5 Bangunan 19 104 Construction 6 Perdagangan, Hotel dan 170 226 Restoran Trade, Hotel and Restaurant 7 Pengangkutan dan Komunikasi 95 019 Transport and Communication 8 Keuangan, Persewaan dan 37 567 Jasa Perusahaan Financial, Leasing and Company Service 9 Jasa-Jasa 92 545 Services Produk Domestik Regional Bruto 517 055 Gross Domestic Regional Product *) Angka Sementara Sumber Source

244

:




Tabel Table

10.3.1.

Distribusi Persentase PDRB atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha di Kota Ternate. Distribution Percentage of Gross Domestic Regional Product at Current Market Price by Industrial Origin in Ternate City 2008-2010 (%)


2008

2009

2010*)

(1)

(2)

(3)

(4)

1 Pertanian Agriculture 2 Pertambangan dan Penggalian Mining and Quarring 3 Industri Pengolahan Manufucturing Industry 4 Listrik, Gas, dan Air Bersih Electricity, Gas, and Water Supply 5 Bangunan Construction 6 Perdagangan, Hotel dan Restoran Trade, Hotel and Restaurant 7 Pengangkutan dan Komunikasi Transport and Communication 8 Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan Financial, Leasing and Company Service 9 Jasa-Jasa Services

15,22

14,23

13,59

1,26

1,19

1,16

5,89

6,01

5,36

1,56

1,39

1,28

5,48

6,09

6,67

28,89

29,15

29,72

16,25

15,80

15,71

7,66

8,46

8,68

17,78

17,69

17,84

100,00

100,00

100,00

Produk Domestik Regional Bruto Gross Domestic Regional Product *) Angka Sementara Sumber Source

:



245


Tabel Table

10.4.1.

Indeks Harga Implisit PDRB Kota Ternate Menurut Lapangan Usaha, Ternate City GDRP Implicit Price Indexes by Industrial Origin. 2008-2010 (%)


2008

2009

2010*)

(1)

(2)

(3)

(4)

1 Pertanian Agriculture 2 Pertambangan dan Penggalian Mining and Quarring 3 Industri Pengolahan Manufucturing Industry 4 Listrik, Gas, dan Air Bersih Electricity, Gas, and water Supply 5 Bangunan Construction 6 Perdagangan, Hotel dan Restoran Trade, Hotel and Restaurant 7 Pengangkutan dan Komunikasi Transport and Communication 8 Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan Financial, Leasing and Company Service 9 Jasa-Jasa Services

177,10

186,36

197,03

179,94

181,41

186,93

140,78

166,95

170,16

166,23

173,40

182,13

204,18

241,81

279,26

120,75

134,08

148,23

121,66

124,81

128,72

144,98

172,05

192,21

136,66

153,53

172,26

137,58

151,41

164,26

Produk Domestik Regional Bruto Gross Domestic Regional Product *) Angka Sementara Sumber Source

246

:




DAFTAR PUSTAKA LIST OF BIBLIOGRAPHY

BPS Kota Ternate, Kota Ternate Dalam Angka 2009, Ternate 2010 BPS Kota Ternate, Kota Ternate Dalam Angka 2008, Ternate 2008 BPS Kota Ternate, Kota Ternate Dalam Angka 2007, Ternate 2007 BPS Kota Ternate, Kota Ternate Dalam Angka 2005/2006, Ternate 2006 BPS Kota Ternate, Inflasi Kota Ternate 2010, Ternate 2011 BPS Kota Ternate, PDRB Kota Ternate 2010, Ternate 2011 Direkotorat Diseminasi BPS, Pedoman Penyusunan Publikasi Daerah Dalam Angka, Jakarta 2010


247

KOTA TERNATE DALAM ANGKA

Recommend Documents