Kewirausahaan
Modul 2
Materi
Apakah anda enterpreuner? Bagaimana memulai Bisnis anda? Bagaimana mengembangkan Bisnis Anda?
Kewirausahan….
adalah kemampuan untuk menciptakan pekerjaan/usaha sesuai dengan sumberdaya yang tersedia mental, sikap dan perilaku yg tidak muncul begitu saja Muncul setelah Inpres RI No. 4 Tahun 1995 tanggal 30 Juni tentang Gerakan Nasional Memasyarakatkan dan Membudidayakan Kewirausahaan
Entrepreneur
Bahasa Latin, entre = masuk, pre = sebelum, dan neur = pusat syaraf Seseorang yang memasuki dunia bisnis (dengan mengubah pusat syaraf) Muncul tahun 1755 oleh Richard Cantillon
Wiraswasta
Muncul awal tahun 1980-an Berasal dari Bahasa Sansekerta Wira = berani, berjiwa besar, gagah berani; swa = sendiri atau mandiri; dan sta = tegak
Entrepreneur adalah:
Pedagang Saudagar Pengusaha Bisnisman Konsultan Kontraktor Pialang (broker) Pengusaha waralaba (franchise) Investor
Karakter kewirausahaan …
Akrab dengan kegagalan untuk mencapai sukses Mentalitas tahan banting Mau mengorbankan waktu dan tenaga Semangat pencapaian cita-cita yang tinggi
MENGENALI KUADRAN BISNIS ANDA ♦ EMPLOYEE (E)
– Gaji, lembur bonus – Kepastian Penghasilan
♦ SELF EMPLOYEE (S)
– Komisi, honor/jam – Terlibat penuh – Mempekerjakan Diri Quadrant Kiri
♦ BUSINESS OWNER (B)
– Penghasilan tak terbatas – Mendayagunakan Orang lain – Franchise / waralaba ♦ INVESTOR (I)
– Pasive Income – Semakin kaya
Quadrant Kanan
Q Kiri
Keamanan Financial Bekerja untuk Uang Mencari Uang Mempekerjakan Diri Skill Kompetensi
Q Kanan
Kebebasan Financial Uang Bekerja utk Anda Membangun Asset Mendayagunakan Orang lain Duplikasi
Change -- Chance Ubah
Aksi Ubah Perilaku Ubah Kebiasaan Ubah Hasil
Berubah dari E/S menjadi B Merubah
seluruh aspek diri : z Emosional z Fisik z Mental z Spiritual
Yg harus dihindari …
Takut gagal Ragu-ragu
Bagaimana agar Cita-Cita Bisnis anda sukses ? Sukses = gagal + 1
• Bangun impian anda setinggi langit… seluas lautan dan seujung akhirat…. • Cari Partner yang sehati sejiwa • Visualisasikan keindahannya…. • Buat Taget-target waktu & target kerja untuk mencapainya…. • Jika Gagal. Ulangi langkah anda….
How to Start Business ?
Tahapan (Fase) Bisnis untuk Memulai Usaha
Fase Perkenalan (Start Up) Fase Pertumbuhan (Growing) Fase Pematangan (Kedewasaan, Mature) Fase Penurunan (Decline)
Fase Perkenalan (Start Up) KARAKTERISTIK
Mutu produk masih sangat dasar Konsumen harus diyakinkan Alokasi biaya pemasaran tinggi Laba rendah
ANTISIPASI
Kesiapan produk/jasa Kesiapan dalam kemampuan memasarkan Pembentukan tim dan membangun sistem Kesiapan pendanaan usaha
Fase Pertumbuhan (Growing) KARAKTERISTIK
Perbaikan Mutu Produk Kelompok pembeli meluas Persentase biaya pemasaran menurun Laba signifikan
ANTISIPASI
Kontinuitas kualitas & Intesifikasi pasar Pesaing mulai masuk pasar Pengembangan organisasi & rentang pengawasan & pengendalian Kebutuhan dana untuk pengembangan
Fase Pematangan (Kedewasaan) KARAKTERISTIK
Mutu produk unggul dan memiliki standarisasi Terjadi gejala kejenuhan pasar Penjualan masal Harga jatuh, laba rendah
ANTISIPASI
Kebutuhan kreativitas dan inovasi produk Soliditas organisasi dan manajemen tim Efisiensi biaya dan pemanfaatan keuntungan
Fase Penurunan (Decline) KARAKTERISTIK Sedikit terjadi diferensiasi produk Pasar jenuh Kegiatan promosi rendah Marjin dan harga rendah untuk produk tertentu
ANTISIPASI
Pasar jenuh, perlu diversifikasi produk Organisasi gemuk perlu perampingan Perlu dana untuk rasionalisasi dan pengembangan produk baru
Strategi … Start Up … Fokus usaha (segmentasi pasar, lini produk tertentu)
Mature (Pematangan) … Diferensiasi dan Keunggulan biaya menyeluruh (kemampuan kreatif & inovatif, kemampuan pemasaran, pengawasan pekerja dan pengendalian biaya ketat)
Growing … Ekspansi usaha (membuka lini baru, meningkatkan kapasitas pabrik) Decline (Penurunan) … Diversifikasi dan Penciutan (Perubahan produk, pasar dan fungsi, pengurangan biaya & harta, reorganisasi produk & pasar secara efisien)
Membuat Perencanaan Bisnis Bisnis tanpa perencanaan sama dengan merencanakan kerugian … Tujuan bisnis Sebutkan tujuan anda ! Misal: memperluas usaha atau memperoleh keuangan
Rangkuman eksekutif -
-
Rangkuman rencana bisnis Rangkum dalam 1 atau 2 halaman
Evaluasi bisnis -
Evaluasi Produk
Pasar
-Sektor
-Profil
pasar -Struktur harga -pengemasan
pasar -Analisa pesaing -Profil konsumen -Kesesuaian produk dengan pasar -Fungsi/distribusi penjualan -Penentuan harga -Iklan & promosi -Strategi perluasan
Struktur bisnis Profil bisnis Tujuan & sasaran Status finansial Penyedia layanan Analisa SWOT
Rencana pengoperasian -
-
Kemampuan & struktur produksi sekarang Syarat pembelian Evaluasi suplier Proses produksi Rencana perluasan
Membuat Perencanaan Bisnis (2) Bisnis tanpa perencanaan sama dengan merencanakan kerugian … Hukum -
-
Pendaftaran HKI Pertanggungjawaban finansial dll
Pesonel/ Manajemen -
-
Nama-nama, tanggung jawab, posisi Struktur organisasi
Perencanaan Keuangan -
-
Forcast penjualan Budget Permintaan proyeksi keuangan Permintaan modal rangkuman
Rencana tindak
Indikasi Kunci
Tambahan
-Apa
Pengukuran performa/kinerja bisnis
Informasi pendukung
yg akan terjadi -Bagaimana hal itu terjadi -Dimana akan terjadi -Kapan itu terjadi -Siapa yg akan membuat hal itu terjadi
How to Improve Your Business ? - Keterampilan bernegosiasi - Kiat menghadapi kompetitor - Manajemen keuangan - Layanan terbaik bagi pelanggan
Negosiasi … Berilah saya beberapa hal yg saya inginkan dan saya memberikan beberapa hal yang anda inginkan
Mendapatkan apa yg diinginkan pihak lain Merupakan pertemuan antara 2 orang atau kubu yang masing-masing berada pada posisi yg sesuai dengan kepentingan masing-masing & berakhir untuk mendapatkan kepuasan yg diharapkan Metode untuk mencapai perjanjian yg dapat memenuhi kepuasan semua pihak yg berkepentingan Proses dimana kita memenuhi persyaratan untuk mendapatkan yg kita inginkan dari orang lain yg sebaliknya juga menginginkan sesuatu dari kita Proses untuk menyesuaikan pandangan kedua belah pihak tentang hasil ideal menjadi hasil yg dapat dicapai Proses untuk menyelesaikan konflik diantara kedua belah pihak atau menyelaraskan tuntutan untuk mencapai suatu kompromi yg dapat diterima semua pihak
Cara Bernegosiasi tetap berprinsip win win solution & positive thinking…
Persuasi, “Pelayanan kami mempunyai nilai tersendiri”
Memberikan konsesi/kelonggaran,
“Baik, harga kami turunkan 20%” Cara memaksa, “Penuhi tuntutan saya jika tidak …!” Memecahkan masalah, “Bagaimana kita dapat memecahkan masalah ini agar tidak terulang lagi” Arbitrase, “Mana yang lebih benar usulan saya atau usulan dia?”
Kiat Menghadapi Persaingan (Kompetitor) Bisnis Hidup adalah persaingan & perlombaan. Begitu juga dengan bisnis…
Kompetitor ada sebagai … 1. tolok ukur kebehasilan 2. alat motivasi untuk selalu lebih baik 3. partner dalam membuat aturan persaingan yang sehat 4. alat agar lebih kreatif & inovatif mengembangkan produk baru
Memperlakukan Kompetitor Dengan adanya kompetitor kita yakin untuk selalu meramu produk kita menjadi unggul…
Pahami kekuatan anda dibandingkan pesaing anda Perkuat kekuatan itu menjadi sesuatu yang lebih spesifik Pahami kelemahan anda dan perbaiki Pahami ancaman dan jadikan sebagai tantangan
Mainkan instrumen pemasaran dengan cerdas ada 9 elemen pemasaran yang inti … Segmentation (Segmentasi)
Targeting (penargetan) evaluasi daya tarik kelompok pasar Pilih target pasar yang akan dijadikan sasaran penjualan
Positioning (memposisikan)
Differentiation (pembedaan) Isi yg ditawarkan (what to offer) Bagaimana cara menawarkan Sisi infrastrukturnya
Marketing Mix (Product, Price, place, promotion) Tetapkan konfigurasi produk, harga, tempat & promosi yg solid
Selling (penjualan) Dengan menjual artinya kita melakukan taktik menciptakan hubungan jangka panjang dengan pelanggan, tidak sekedar menjual produk
Brand (merek)
Services (pelayanan) Setiap pelanggan adalah penting Layanan terbaik kepada pelanggan memberikan senjata bagi kelanggengan usaha
Process (proses) pahami proses bisnis dengan baik dari awal sampai akhir jangan hanya meniru usaha yg sdh berhasil
bidik segmen yg lagi tumbuh Kelompokkan pasar & buat profilnya Anda harus mampu melayani segmen tsb
tidak selalu dgn iklan tapi melalui kreatifitas merumuskan konsep merek bukan sekedar nama, nama, logo, simbol tapi merupakan payung yg mewakili produk & layanan anda
Posisikan produk, merek dan perusahaan anda di dalam benak pelanggan anda
Manajemen Keuangan Tujuan berbisnis adalah menghasilkan uang (keuntungan)!
Masalah Keuangan Pendanaan Biaya (promosi dan pembelian) Penjualan Keuntungan Piutang Investasi
Pengendalian Keuangan
Organisasi, (Ada pemisahan fungsi, ada jenjang tanggung jawab yg jelas megenai keuangan) Anggaran, (Disiplin anggaran tidak akan terjadi pengeluaran dana berdasarkan kebutuhan yg muncul tiba-tiba) Kebijakan, (Kebijakan yg jelas, misalnya otorisasi (kontrol) pengeluaran dana akan menghindarkan pengeluaran dana oleh pihak-pihak yg tdk berhak) Pelaporan sebagai sarana pengendalian keuangan yg melibatkan seluruh stakeholder Pencatatan untuk memudahkan penelusuran transaksi Personalia yang amanah dan profesional, Internal Audit untuk menghindarkan penyimpangan baik disengaja ataupun tidak
Layanan terbaik bagi pelanggan Setiap pelanggan adalah raja
Pentingnya Customer Service Pelanggan adalah orang yg datang kepada kita, menelpon, e-mail dan menghubungi kita untuk meminta bantuan atau meminta pelayanan dari kita Mereka adalah yang membayar gaji kita Mereka menyuplai darah bagi bisnis kita Layanan terbaik bagi pelanggan adalah senjata bagi kelanggengan usaha kita
Sikap yg perlu dikembangkan terhadap pelanggan
Tepat waktu Tepati janji Under promise & over delivery Berikan lebih Tawarkan pilihan Bersikap empati Layani mereka sebagai orang VIP Berikan nama & nomor telpon yg dapat dihubungi pelanggan Senyumlah …
Entrepreneur adalah orang yang menciptakan kemakmuran dan proses peningkatan nilai tambah, melalui inkubasi, memadukan sumber daya dan membuat gagasan menjadi kenyataan (Raymond Kao)
Masih banyak orang yang beranggapan bahwa mencari kekayaan identik dengan uang, karena hal itu berarti orang tersebut tidak tahu makna kaya. Mereka bekerja semata-mata demi uang dan menjadi budak uang. (Robert T. Kiyosaki dalam “Rich Dad, Poor Dad”)
Wassalam