KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG KEMARITIMAN REPUBLIK INDONESIA
bersama membangun negeri
Ekspedisi
Nusantara Jaya 2016
SAMBUTAN MENTERI KOORDINATOR BIDANG KEMARITIMAN REPUBLIK INDONESIA Salam Maritim, Pertama-tama sebagai pribadi maupun selaku Menko Bidang Kemaritiman Republik Indonesia saya ingin mengucapkan rasa gembira saya atas terbitnya buku dengan judul “Bersama Membangun Negeri - Ekspedisi Nusantara Jaya 2016” ini yang merupakan semacam pertanggungjawaban dari sebuah program penting untuk meningkatkan semangat kebangsaan dan cinta kemaritiman bagi generasi muda yang sebenarnya telah mulai diselenggarakan sejak tahun 2015.
Luhut B. Pandjaitan Jenderal TNI (Purn)
M enteri KO O R D I N ATO R B I DA N G K E MA R I T I MA N REPUBLIK INDONESIA
Seperti kita ketahui bersama, Presiden Joko Widodo telah mencanangkan visi Poros Maritim Dunia yang dirinci dalam lima pilar pembangunan maritim yakni: membangun budaya maritim, membangun sumberdaya kelautan dengan menempatkan nelayan sebagai pilarnya, membangun infrastruktur dan konektivitas maritim, membangun diplomasi maritim serta terakhir, memperkuat pertahanan serta keamanan maritim. Kantor Kementerian Bidang Kemaritiman yang dibentuk pada awal pemerintahan Presiden Joko Widodo mendapat tugas yang berat untuk menyusun langkah-langkah strategis dan praktis untuk mewujudkan visi tersebut. Program Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) adalah salah satu usaha kita untuk membangun budaya maritim diatas. ENJ tahun 2016 ber tujuan meningk atk an wawasan kemaritiman bagi generasi muda dan penguatan konektivitas di pulau-pulau terdepan, terpencil dan wilayah perbatasan melalu peningkatan akses terhadap kebutuhan bahan pokok sehari-hari, fasilitas kesehatan, fasilitas pendidikan, sarana dan prasarana serta percepatan pembangunan di wilayan pulau-pulau dan perbatasan. Ketika saya secara resmi melepaskan keberangkatan ENJ 2016 pada 22 September 2016 lalu di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, selain memberi semangat kepada anak-anak muda dan para mahasiswa untuk menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya, saya juga minta kepada mereka agar senantiasa menjungjung tinggi nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, keluhuran serta adat istiadat Nusantara.
Tanah air kita sangat luas, dan setiap wilayah mempunyai adat istiadat serta budaya setempat yang berbeda-beda. Itu merupakan pembeda Indonesia dari banyak Negara lain, dan sekaligus juga titik lemah kita jikalau tidak dikelola dengan baik. Ekspedisi tersebut yang berlangsung hingga bulan Oktober 2016 saya pandang sukses karena mampu menjadikan Negara secara nyata hadir di tengah-tengah rakyat Indonesia yang tinggal serta hidup di pulau-pulau terdepan. Aura pengabdian para peserta ekspedisi telah mampu membawa warna tersendiri dalam merajut kebhinnekaan kita yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat pesisir dan pulau-pulau kecil di ujung-ujung terjauh NKRI. Penjelajahan yang dilakukan oleh ENJ 2016 juga telah membuktikan bahwa negara kita merupakan Negara yang kaya serta menyimpan potensi kelautan yang melimpah, baik dari aspek kebudayaannya maupun sumberdaya alamnya. Ini menjadi model dasar kita yang harus senantiasa dikelola guna untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat Indonesia. Sekali lagi saya ucapkan selamat dan terimakasih kepada seluruh tim ENJ 2016 yang berasal dari perguruan-perguruan tinggi dari ujung Sumatera hingga Papua karena kebaikan anda dalam program itu tidak akan terhapus dari ingatan rakyat yang dikunjungi kalian. Kini pengabdian berikutnya menanti anda sekalian! Jakarta, 30 Desember 2016 Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia
Luhut B. Pandjaitan Jenderal TNI (Purn)
Sambutan Deputi
Safri Burhanuddin
Deputi IV Kemenko Kemaritiman bidang IPTEK, SDM dan Budaya Maritim
Assalamualaikum Wr Wb Syukur Alhamdulillah kami panjatkan kepada Allah Swt, Tuhan YME atas limpahan Rahmat dan karunia-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan tugas berat ini dalam melaksanakan program Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) 2016. Tugas mulia yang diamanatkan kepada kami ini tentu menjadi kehormatan bagi kami selaku insan yang mengabdi kepada bangsa dan negara dalam sebuah cita-cita yang luhur untuk mewujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia. Pelaksanaan ENJ 2016, dimana 1200 orang pemuda memasuki pulau-pulau terdepan wilayah Indonesia, telah banyak menguras tenaga, waktu dan biaya hingga meninggalkan kenangan yang medalam bagi masyarakat setempat. Perjalanan ENJ Tahun 2016 telah menjadi suatu kebanggaan yang tak ternilai bagi kami dan seluruh Tim ENJ 2016. Penghargaan yang sebesar-besarnya kamu sampaikan atas sekelumit prestasi dan kenangan yang tertinggal dalam sebuah goresan tinta emas di pulaupulau terpencil, terpelosok dan terdepan yang dikunjungi. Kendati masih banyak kekurangan dalam pelaksanaan ENJ 2016 ini namun sumbangsih yang diberikan baik material maupun non material kepada masyarakat di pulau-pulau tersebut memberikan arti yang mendalam bagi terwujudnya citacita Indonesia menjadi negara maritim yang disegani. Semua pengalaman yang terjadi sudah tentu menjadi hikmah dan pelajaran yang berharga bagi kami selaku perancang dan pelaksana kegiatan ini. Di kemudian hari, ketika menggelar acara serupa, kami telah mengetahui segala kekurangan dan kendala yang dihadapi dalam pelaksanaannya, sehingga segala kejadian akan menjadi bahan evaluasi yang kan kami himpun agar dapat melaksanakan kegiatan dengan lebih baik, guna menyongsong visi pembangunan Indoensia yang bersendikan Pancasila, UUD 1945 dan Nawacita. Kepada seluruh panitia dan penyenlenggara serta seluruh Tim ENJ 2016, jerih payah saudara-saudara ini akan menjadi bintang-bintang yang berkilauan bagi tegaknya cita-cita negara maritim Indonesia sebagai tindak lanjut dari Proklamasi 17 Agustus 1945 dan Deklarasi Djuanda 13 Desember 1957. Kepada seluruh Tim ENJ 2016 yang telah mengorbankan waktu, tenaga dan fikirannya untuk terlaksananya kegiatan ini, dan kepada seluruh pihak yang membantu untuk suksesnya kegiatan ini saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Semoga Allah Swt akan membalas budi baik kalian semua . Bravo Tim ENJ..., kobarkan Semangat Membangun Negeri...!
Sambutan asdep
Tb Haeru Rahayu
Asisten Deputi BIdang Pendidikan dan Pelatihan Maritim
Assalamualaikum Wr Wb Dengan mengucap puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, kami telah melaksanakan kegiatan Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) 2016, sebagai kegiatan kedua kalinya dilaksanakan guna mendukung visi presiden mewujudkan poros maritim dunia. Dalam perhelatan kedua ini kami juga berhasil menyelesaikan buku tentang kegiatan ENJ 2016 di setiap daerah. Buku ini menjadi bukti otentik kami dalam mengabdi kepada bangsa dan negara dalam nafas Nawacita dan semangat membangun kemaritiman. Buku ini kami dedikasikan kepada seluruh putra-putri terbaik bangsa Indoensia yang telah mendukung terlaksananya kegiatan ini yang telah mencurahkan seluruh potensi yang dimilikinya untuk menyongsong suatu cita-cita mulia dalam rangka menjadi Indonesia sebagai bangsa maritim yang besar, berwibawa serta digdaya di seantero jagad raya. Suatu visi yang melekat dalah hati sanubari kami dan terpancar dalam setiap laku dan tindakan yang kelak akan menjadi amal ibadah kami di alam yang fana ini. Dengan terlaksananya acara ini, kami berharap akan tumbuh insan-insan maritim Indonesia yang menjunjug tinggi keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan YME, serta pengabdian tiada akhir kepada bangsa dan negara sesuai dengan jiwa Pancasila dan UUD 1945. Meskipun masih jauh dari sempurna baik pelaksanaan maupun penulisan buku ini, kami seluruh Panitia dan Peserta ENJ 2016 di bawah Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman telah berupaya seoptimal mungkin dalam memberikan yang terbaik untuk Ibu Pertiwiku. Kritik dan saran senantiasa kami harapkan dari seluruh pembaca, penggiat maupun stakeholder kemaritiman Indonesia, agar ke depan kegiatan yang mengandung visi mulia ini semakin mendekati kesempurnaan. Akhir kata kami atas nama Panitia ENJ 2016 mengucapkan selamat berjuang kepada insan maritim Indonesia
Wassalamualaikum Wr Wb
Wassalamualaikum Wr Wb
Deputi IV Kemenko Kemaritiman Bidang IPTEK, SDM dan Budaya Maritim
Asisten Deputi Bidang Pendidikan dan Pelatihan Maritim
Dr. Ir. Safri Burhanuddin, DEA
Dr. Tb. Haeru Rahayu, A.pi, M.Si
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman
PENYUNTING / EDITOR Dr. Ir. Safri Burhanuddin, DEA (Deputi Bidang SDM, Iptek dan Budaya Maritim)
PENYUSUN Dr. Tb. Haeru Rahayu, A.Pi, M.Si Muhamad Suhendar, SE, M.Si Nanang Widiyatmojo, MM.,M.Mar.E Rofi Alhanif, S.Pi, M.Sc Adityo Nugroho
Desain Grafis & Layout Firman Trisasongko, SKom, MCom
Kontributor Dokumen Foto Anom Wiro Jatmiko Agatsa Alkatiri, S.E Seluruh Tim Peserta ENJ
Sekretariat Ir. Elvi Wijayanti, M.Si Dr. Anton Setiyo Nugroho Raimundus Nggajo, ST, M.Si Nidya Hediyanti, S.Ap Endi Hardiman, SE
DAFTAR IS I
TI M PENY USUN
Pengarah
1
4
1
PELAKSANAAN ENJ 2016 SE-INDONESIA 25
PENDAHULUAN Latar Belakang
3
Maksud dan Tujuan
9
2 11
PERSIAPAN KEGIATAN Sosialisasi dan Perekruitan Peserta ENJ 2016
12
Sosialisasi ENJ 2016
12
Perekruitan Jalur Umum
13
Perekruitan Jalur Universitas
14
Komposisi 1200 Peserta ENJ 2016
14
Dukungan Instansi
15
Rencana Kegiatan
15
3
PENERBIT Deputi Bidang SDM, Iptek dan Budaya Maritim
KEGIATAN ENJ 2016
ISBN
Semangat Membangun Negeri
18
Pelepasan ENJ 2016
19
Semangat Bhineka Tunggal Ika
21
Merajut Nusantara dengan kapal Perintis – Pelni - Pelra
22
978-602-60981-0-8
1 Provinsi Aceh
26
2 Provinsi Kepri
34
3 Provinsi Sumatera Barat
38
4 Provinsi Bengkulu
44
5 Provinsi DKI Jakarta
54
6 Provinsi Jawa Barat
64
7 Provinsi Jawa Tengah
70
8 Provinsi Jawa Timur
76
9 Provinsi Bali
82
10 Provinsi NTB
88
11 Provinsi NTT
90
12 Provinsi Kalimantan Barat
94
13 Provinsi Kalimantan Tengah
100
14 Provinsi Kalimantan Selatan
104
15 Provinsi Kalimantan Timur
112
16 Provinsi Kalimantan Utara
120
17 Provinsi Sulawesi Selatan
126
18 Provinsi Sulawesi Tenggara
134
19 Provinsi Sulawesi Tengah
140
20 Provinsi Sulawesi Utara
144
21 Provinsi Maluku
150
22 Provinsi Maluku Utara
154
23 Provinsi Papua Barat
158
24 Provinsi Papua
166
17 Penutup 178 In Memoriam: Bagus Rahmat Priyambodo
180
1 PENDAHULUAN Indonesia yang dahulu dikenal sebagai Nusantara ini pernah memiliki sejarah kejayaan maritim. Saat ini citacita untuk mengenbalikan kejayaan maritim itu kembali menggema, bersama semangat para pemuda dengan bingkai Poros Maritim Dunia
Kapal Perintis
Latar Belakang Negara Indonesia telah dikaruniai oleh Tuhan sebagai sebuah Negara dengan kekayaan laut yang besar di dunia. Bentangan pulau dari Sabang sampai Merauke dengan jumlah 17.508 pulau dan panjang garis pantai 99.000 km yang merupakan garis pantai terpanjang kedua di dunia menjadi bukti nyata bahwa potensi lautan Nusantara tidak terbantahkan adanya. Lautan Indonesia menyediakan segala potensi maritim yang luar biasa mulai dari kandungan mineral di dalamnya sampai potensi transportasi dan pariwisata. Indonesia memiliki 4 choke points yang merupakan jalur pelayaran teramai di dunia, yakni Selat Malaka, Selat Sunda, Selat Makassar, dan Selat Lombok. Jalur pelayaran internasional lintas damai itu kemudian tertuang dalam hukum internasional United Nations Convention on the Law of the Sea (UNCLOS) 1982 yang terbagi dalam Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) I, II, dan III. Hukum internasional yang mengakui Indonesia sebagai negara kepulauan itu merupakan pengakuan dunia terhadap perjuangan bangsa Indonesia melalui Deklarasi Juanda 13 Desember 1957.
Kapal Spirit of Majapahit di dermaga Marina Ancol, Jakarta Sumber foto: Antara
2
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PENDAHULUAN
3
Secara sejarah, Indonesia yang dahulu dikenal sebagai Nusantara ini memiliki kejayaan maritim yang dibuktikan dengan kebesaran dua nation state, yaitu Sriwijaya dan Majapahit. Letak strategis dan kekayaan laut yang melimpah itu yang kemudian mengundang ekspansi bangsa barat seperti Portugis, Spanyol, dan Belanda untuk menguasai Nusantara. Kendati mendapat perlawanan dari beberapa kesultanan soal kehadiran meraka, namun akhirnya selama kurang lebih 350 tahun, Nusantara berada di bawah hegemoni bangsa Eropa.
4
Gayung bersambut kata terjawab, cita-cita menjadi negara maritim yang besar mesk ipun pernah terhenti beberapa puluh tahun, kini menggema kembali setelah dilantiknya Presiden RI Ketujuh Ir H Joko Widodo pada 20 Oktober 2014. Dengan visi menjadikan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia, Presiden Joko Widodo berikrar untuk tidak memunggungi laut melalui program lima pilar pembangunan maritim yakni membangun budaya
Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang didirikan pada
maritim, membangun sumber daya kelautan dengan
17 Agustus 1945 merupakan nation state ketiga di Nusantara yang
menempatkan nelayan sebagai pilarnya, membangun
dicita-citakan oleh Bung Karno sebagai bangsa maritim yang digdaya.
infrastruktur dan konektivitas maritim, membangun
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PENDAHULUAN
5
diplomasi maritim dan memperkuat pertahanan serta keamanan maritim. Dalam sambutannya sewaktu dilantik, Presiden Joko Widodo
Dengan visi menjadikan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia, Presiden Joko Widodo berikrar untuk tidak memunggungi laut melalui program lima pilar pembangunan maritim
6
mengutip motto TNI Angkatan Laut, Jalesveva Jayamahe, yang berarti justru di laut bangsa Indonesia jaya.
pada tahun 2014 merancang suatu pelayaran untuk meningkatkan semangat kebangsaan dan cinta kemaritiman khususnya bagi generasi muda
Program utama dalam pencapaian visi itu selanjutnya tertuang dalam
dengan nama Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ). Selain
program Nawacita dan Tol Laut yang bertujuan untuk memperlancar
itu program ini untuk mendukung kelancaran arus
arus barang antara Indonesia barat dengan Indonesia timur serta antara
barang.
pulau besar dengan pulau-pulau terpencil serta membangun Indonesia
Program ENJ pertama berjalan pada Juni 2015
dari pinggiran.
dengan menggunakan KRI Banda Aceh-593 dan 86
Dalam perjalanan program itu, presiden juga membentuk Kementerian
kapal perintis. Meskipun masih banyak kekurangan,
Koordinator bidang Kemaritiman. Kemenko ini yang kemudian
program ENJ 2015 menuai keberhasilan dalam
menyusun langkah-langkah strategis dan praktis dalam pencapaian
memperlancar arus barang dan membangun jiwa
visi tersebut. Dalam membangun budaya maritim, Kemenko Maritim
kemaritiman bagi pesertanya.
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Atas dasar itu, ENJ kedua pada tahun 2016 kembali menjadi program utama Kemenko Maritim untuk mencapai visi tersebut. Namun berbeda dengan tahun sebelumnya, ENJ 2016 tanpa menggunakan kapal perang (KRI).
PENDAHULUAN
7
Maksud dan Tujuan Kegiatan ini bermaksud untuk mengenalkan potensi
perbatasan, melalui kegiatan-kegiatan yang bersifat
budaya dan pariwisata Indonesia, menggali potensi
bakto sosial seperti peningkatan akses terhadap
pribadi, melatih kepemimpinan, melatih kepedulian
kebutuhan bahan pokok sehari-hari, fasilitas
sosial, peningkatan bela negara, dan peningkatan
kesehatan, fasilitas pendidikan, sarana dan prasarana,
kecintaan para pemuda terhadap NKRI.
serta percepatan pembangunan di wilayah pulau-
Dengan mengikuti misi ENJ 2016 ini para pemuda dituntun untuk meningkatkan wawasan kemaritiman d a n m e n d a r m a b a k t i k a n s e g a l a p o te n s i ya n g dimilikinya melakukan penguatan konektivitas di pulau-pulau terdepan, terpencil dan wilayah
8
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
pulau dan perbatasan.Program ini merupak an kegiatan untuk menghadirkan negara melalui para pemuda ke daerah terdepan, terpencil dan daerah perbatasan Indonesia yang banyak mengalami kesulitan dan ketertinggalan antara lain secara ekonomi, pendidikan dan kesehatan..
PENDAHULUAN
9
2 PERSIAPAN KEGIATAN Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) 2 tahun 2016 merupakan cikal bakal pembangunan fondasi negara maritim Indonesia yang bernafaskan Nawacita. Kegiatan ini memanggil putra-putri terbaik bangsa Indonesia untuk mengabdi membangun Poros Maritim Dunia.
Sosialisasi dan Perekruitan Peserta ENJ 2016
Sosialisasi ENJ 2016
Perekruitan Jalur Umum Perekruitan peserta ENJ 2016 dilakukan melalui berbagai jalur. Di antaranya perekruitan jalur umum dengan pendaftaran secara online
Ibarat mercusuar yang menerangi dan memberikan
melalui website www.enj2016.com yang dimulai sejak 1 Juli – 1
petunjuk pelayaran, sosialisasi kegiatan merupakan
Agustus 2016. Sebanyak 7.448 orang mendaftar melalui jalur ini dengan
tahap terpenting untuk mengenalkan kegiatan ini
persyaratan calon peserta mengisi formumulir yang disediakan dan
pada khalayak ramai. Melalui website yang dibuat
membuat esai tentang kemaritiman serta mencantumkan visi misi
Sosialisasi dan perekruitan peserta ENJ 2016
oleh Kemenko Kemaritiman dan beberapa poster
mereka mengikuti kegiatan ini. Dari hal tersebut, terlihat antusias
menjadi bagian terpenting dan penentu
yang disebar di berbagai instansi menjadi sosialisasi
yang tinggi dari para calon peserta seluruh Indonesia untuk mengikuti
dalam terlaksananya kegiatan ini. Kemenko
tahap awal yang dilakukan. Sosialisasi kemudian
kegiatan ini. Secara ikhlas, mereka siap untuk mendermakan jiwa dan
Kemaritiman telah melakukan tahap itu sejak
berlanjut dengan mengadakan seminar dan Fokus
raganya untuk mencapai tujuan ENJ 2016 dengan segala potensi dirinya.
April 2016.
Grup Diskusi serta berbagai media baik cetak maupun online. Dengan semangat membangun Poros Maritim Dunia, dalam waktu yang relatif singkat, sosialisasi program ini telah menyebar ke seluruh provinsi di
Sebanyak 7.448 orang mendaftar melalui website www.enj2016.com, dan terseleksi sebanyak 400 peserta.
Dari jumlah pendaftar itu, panitia hanya mengambil 400 orang melalu proses seleksi yang dilakukan pada 2 – 4 Agustus 2016. Kemudian peserta yang lolos seleksi diumumkan pada 5 Agustus 2016.
Indonesia.
12
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
P E R S I A PA N K E G I ATA N
13
Dukungan Instansi
Rencana Kegiatan Rencana kegiatan ENJ 2016 yang telah disusun oleh Kemenko Kemaritiman meliputi 25 Provinsi, yakni Nangroe Aceh
Perekruitan Jalur Universitas Selain jalur online, peserta ENJ 2016 direkruit dari jalur universitas di 28 Perguruan Tinggi Negeri seIndonesia yang sebelumnya memenuhi undangan Kemenko Kemaritiman dalam acara sosialisasi ENJ 2016 di Hotel Le Meridien, Jakarta, Juli 2016.
Dengan motto “Semangat Membangun Negeri” seluruh peserta ENJ 2016 yang terpilih siap mengabdi untuk kemajuan bangsa dan negara. Mereka rela mininggalkan kehidupan bersama keluarga dan aktivitas sehari-harinya untuk suatu nilai yang akan membangkitkan Indonesia sebagai negara
Terlihat antusias dari para rektor atau yang mewakili dalam menyambut program ini. Mereka bersedia mengutus beberapa mahasiswanya untuk menjadi patriot-patriot bangsa yang siap mengabdi untuk tegaknya Poros Maritim Dunia. Sebanyak 600 orang dari kalangan mahasiswa menjadi utusan resmi dari kampusnya untuk mengikuti program ini. Sejatinya, kegiatan ini menjadi jawaban bagi lunturnya makna Tri Dharma Perguruan Tinggi di kalangan mahasiswa. Melalui program ini, semangat pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat menjadi hidup kembali
Dalam menjalankan program ini tentunya
Darussalam (NAD), Kepulauan Riau (Kepri), Sumatera Barat,
Kemenko Kemaritiman menggandeng
Bengkulu, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,
banyak pihak untuk suksesnya acara ini,
Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan,
baik instansi pemerintah maupun non
Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Selatan,
pemerintah. Di lintas sektor kementerian,
Sulawesi Tengah, Gorontalo, Sulawesi Utara, Sulawesi
kegiatan ini didukung oleh Kementerian
Tenggara, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur
Perhubungan, Kementerian Pariwisata
(NTT), Maluku, Maluku Utara, Papua Barat, Papua. Kegiatan
dan Kementerian BUMN. Institusi
peserta ENJ 2016 di provinsi-provinsi yang telah ditentukan
pertahanan seperti TNI Angkatan Laut
itu antara lain: mengunjungi pulau-pulau terpencil, terdepan
juga mendukung penuh program ini.
dan wilayah perbatasan untuk memberikan berbagai macam
K a re n a s e b e l u m ny a d i re n c a n a k a n
pogram pengembangan masyarakat seperti pemeriksaan
program ini akan menggunakan KRI milik
kesehatan gratis, pasar murah, bimbingan belajar, pendidikan
TNI Angkatan Laut untuk mengangkut
karakter melalui outbond dan dongeng, pelatihan kesenian,
para peserta ENJ2016. Kemudian
bersih-bersih pantai, dll.
kepada Pemerintah Daerah baik provinsi maupun Kabupaten/Kotamadya serta beberapa Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta juga mendukung kegiatan ini dengan memberikan perizinan dan fasilitas untuk suksesnya acara ini. Sedangkan perusahaan-perusahaan
Komposisi 1200 Peserta ENJ 2016
BUMN yang mendukung program ini ialah PT. Pelni.
Dengan motto “Semangat Membangun Negeri” seluruh peserta ENJ 2016 yang terpilih siap mengabdi untuk kemajuan bangsa dan negara. Mereka rela mininggalkan kehidupan bersama keluarga dan aktivitas sehari-harinya untuk suatu nilai yang akan membangkitkan Indonesia sebagai negara Seluruh peserta ENJ 2016 menggunakan kapal perintis sebanyak 37 unit. Seluruh peserta juga diwajibkan untuk mendokumentasikan kegiatan yang mereka lakukan serta melaporkannya dalam bentuk tertulis yang kemudian diserahkan kepada panitia.
Sisa peserta direkrut dari peserta Sail Karimata di Kayong Utara pada peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 2016 sebanyak 200 orang. Sehingga total peserta ENJ 2016 secara keseluruhan menjadi 1200 orang.
ke dalam relung hati para mahasiswa.
14
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
P E R S I A PA N K E G I ATA N
15
3 KEGIATAN ENJ 2016 Dari Sabang hingga Merauke, ENJ 2016 hadir dalam semangat membangun negeri, menopang Poros Maritim Dunia yang bernafaskan Nawacita untuk kesejahteraan bangsa Indonesia.
Pelepasan ENJ 2016 oleh Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan di Dermaga JICT, Tanjung Priok, Jakarta 22 September 2016
Foto bersama para peserta ENJ 2016 bersama peserta Sail Karimata 2016
Pelaksanaan ENJ 2016 diawali dengan motto “Semangat Membangun Negeri”. Motto tersebut kemudian berubah menjadi visi konkret untuk membangun negeri dari pinggiran dan merekatkan pulau-pulau terpencil dalam bingkai Negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
Semangat Membangun Negeri
Pelepasan ENJ 2016
Pelaksanaan ENJ 2016 diawali dengan motto “Semangat Membangun Negeri”. Motto tersebut kemudian berubah menjadi visi konkret untuk
Pagi 22 September 2016 di dermaga Jakarta Internasional
membangun negeri dari pinggiran dan merekatkan pulau-pulau
Container Terminal (JICT), Tanjung Priok, Jakarta, Menko
terpencil dalam bingkai Negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan secara khidmat
Dengan persiapan kurang lebih 4 bulan, pelaksanaan ENJ 2016 akhirnya
melepas para patriot bangsa peserta ENJ 2016. Acara
dimulai pada bulan September – Oktober 2016 dengan lokasi yang telah
yang dibarengi pelepasan Sail Karimata 2016 itu menjadi
ditetapkan. Pelepasan ENJ 2016 oleh Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan di Dermaga JICT, Tanjung Priok, Jakarta 22 September 2016
gerbang pengabdian bagi 1200 peserta ENJ 2016 yang siap menyumbangkan apapun untuk kemajuan bangsa dan negara.
18
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
K E G I ATA N E N J 2 0 1 6
19
Semangat Bhineka Tunggal Ika Yang perlu dicatat dalam pelaksanaan ENJ 2016 ini ialah adanya semangat Bhineka Tunggal Ika dari seluruh peserta yang hadir dalam berbagai macam
Pelepasan ENJ 2016
latar belakang, suku, agama, ras dan golongan. Dalam event ini, mereka membaur dan bersatu padu untuk satu visi, yakni membangun dan merajut Nusantara untuk menjadi suatu kekuatan dunia dalam bingkai Poros Maritim Dunia. Semangat Bhineka Tungggal Ika yang pernah didengungkan oleh Mpu Tantular dalam kitab Sutasoma 8 abad lalu, begitu terasa di ENJ 2016. Pasalnya kegiatan ini menyangkut wilayah-wilayah terpelosok dari Sabang hinga Merauke dengan Dalam sambutannya, Menko Luhut yang mengenakan topi hitam dengan kemeja putih lengan pendek dan celana panjang warna hitam itu menyampaikan kepada para peserta untuk bersemangat dan bahu membahu dalam mengunjungi saudara-saudara kita yang ada di pelosok.
20
peser ta yang diturunk an juga beragam. Jadi intersection antara budaya dan adat istiadat justru semakin menambah khazanah baik untuk masyarakat maupun bagi peserta ENJ 2016.
Hal itu dimaksudkan untuk semakin cepatnya distribusi bantuan,
ENJ 2016 yang dilaksanakan hingga akhir Oktober
perbaikan kesehatan dan pendidikan. Menko Luhut juga memberikan
semakin bermakna k arena ber tepatan dengan
arti semangat cinta tanah air yang menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila
peringatan momentum Sumpah Pemuda. Suatu
dan keluhuran serta adat istiadat Nuasantara. Usai memberi sambutan
peristiwa yang menandai lahirnya bangsa Indonesia
Menko Luhut yang didampingi oleh jajaran Kemenko Maritim serta
dan munculnya komitmen untuk tumbuh menjadi
intansi lainnya menyalami para Komandan Satgas baik Sail Karimata
suatu bangsa dan negara yang merdeka. Peringatan
yang saat itu mengangkut Pelayaran Nusantara (Pelantara) VI dan Surya
Sumpah Pemuda 2016 kian semarak bagi para peserta
Bhaskara Jaya (SBJ LXV) serta Perwakilan ENJ 2016.
ENJ 2016 yang masih bertugas di daerah.
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Pelepasan ENJ 2016
K E G I ATA N E N J 2 0 1 6
21
Merajut Nusantara dengan kapal Perintis – Pelni Pelra D a r i 1 2 0 0 p e s e r t a E N J 2 0 1 6 t i d a k d i j a l a n k a n s e c a ra serentak melainkan bertahap di setiap tempat dan jadwal pemberangkatan. Membangun Indonesia dari pinggiran kian terbantu dengan dukungan kapal-kapal seperti Perintis, Pelni dan Pelayaran Rakyat (Pelra). Kehadiran peserta ENJ 2016 di pulau-pulau terpencil dan daerah terpelosok bersama kapalkapal tersebut kian merajut persatuan dan kesatuan Indonesia serta menghilangkan gap antara pusat dan daerah, serta
Foto bersama para peserta ENJ 2016 bersama peserta Sail Karimata 2016
daerah pertumbuhan ekonomi dengan daerah tertinggal.
Berikut jadwal pelayaran peserta ENJ 2016 dengan kapal Perintis – Pelni – Pelra membawa misi membangun negeri.
No
22
No Provinsi
1
Aceh
2 3 4 5
Kepri Sumatera Barat Bengkulu DKI Jakarta
6
Jawa Barat
7
Jawa Tengah
Ekspedisi Universitas Syiah Kuala Aceh Umum Universitas Maritim H.Ali Haji Universitas Andalas Universitas Bengkulu Universitas Negeri Jakarta Universitas Indonesia STP Trisakti Institut Pertanian Bogor Institut Teknologi Bandung Umum
8
Jawa Timur
Umum
9 10
Bali NTB
Umum Universitas Mataram/Umum
Mentor Auliya Yuliyandri Ansari Yanis Rahmat Khairul Alfiandri Mira Bumi Putri Nur Saraswati Nurul Haqqi Vita Ayu Kusuma Dewi Rizqi Ramadhan Eni Sukmawati Indah
Bagus Rahmat Priyambodo Yuwi Jamal Satrio Projo Kusumo
Kapal Kapal Sabuk Nusantara 35 Kapal ASDP KM Mapur Indah KM Sabuk Nusantara 37 Kapal Fery KM Sabuk Nusantara 46 KM Sabuk Nusantara 46 KM Sabuk Nusantara 46 KM Sabuk Nusantara 46 Kapal Nelayan KMP Siginjai
Kapal Perintis Sabuk Nusantara 57 KM Awu KM NTB Expres
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Waktu 18 – 27 Oktober 2016 20 -29 Oktober 2016 14 -23 November 2016 20 Oktober – 3 November 2016, 18 – 27 Oktober 2016 22 September – 1 Oktober 2016 1 – 10 Oktober 2016 3 – 12 Oktober 2016 1 -10 Oktober 2016 22 -25 September 2016 15 – 25 Oktober 2016
21 - 29 Oktober 2016 3 – 12 Oktober 2016 5 Oktober -3 November 2016
Tujuan Pulau Simeuleu Pulau Beureh Pulau Midai Pulau Siberut Pulau Enggano Pulau Sebira Pulau Tidung Pulau Payung Pulau Kelapa Pulau Peucang Pulau Kemujan
Kepulauan Masalembu Pulau Sumba Teluk Calabai, Dompu
Provinsi
11 12 13 14
NTT Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan
15
Kalimantan Timur
16 17
Kalimantan Utara Sulawesi Selatan
18
Sulawesi Tenggara
19
Ekspedisi Umum Universitas Tanjungpura Universitas Palangkaraya Universitas Lambung Mangkurat/Umum Universitas Mulawarman/ Umum Universitas Borneo Tarakan Universitas Hasanuddin
Mentor
Kapal
Waktu
Tujuan
Fathur Dopong Faizal Cahyo Handoko Ni Wayan Sukraeni Riza Aswari
Kapal Fery KMP Prima I Kapal Klotok Kapal Nelayan
28 Oktober – November 2016 15 -25 November 2016 2 – 11 November 2016 14 – 24 Oktober 2016
Pulau Ende Pulau Temajuk Teluk Kumai Pulau Sembilan
Achmad Saupi
Kapal Nelayan
9 – 18 Oktober 2016
Saesar Raya Syamsul Irfan
26 Oktober – 4 November 2016 18 – 27 September 2016 26 Oktober – 4 November 2016 24 Oktober -3 November 2016
Poppy Risma Trisanti
Sulawesi Tengah
Universitas Haluoleo/STP Muna/Umum Universitas Tadolako
Kapal Cepat KM Papua Dua KM Sabuk Nusantara 50 KM Aqua Star
Yunita Maulani
KM Eklesia
16 – 25 November 2016
20
Sulawesi Utara
Universitas Sam Ratulangi
Nurul Haqqi
KM Sabuk Nusantara 38
29 Oktober – 7 November 2016
21
Maluku
Universitas Pattimura/Umum
KM Tidar
5 -14 Oktober 2016
22
Maluku Utara
Universitas Khairun
Abdul Madjid Ode Murhum Nurul Indri Astuti
Kepulauan Balabalangan Pulau Sebatik Pulau Matalaang Pulau Jinato Pulau Wangiwangi Pulau Banggai Laut Kepulauan Siau Tagulandang Biaro Kepulauan Banda
1 – 9 November 2016
Kepulauan Taliabu
23
Papua Barat
Umum
Imam Misbach
KM. Sabuk Nusantara 40 / KM. Agil Pratama KM Kasuari Pasifik II
6 – 19 Oktober 2016
24
Papua
Universitas Cinderawasih
Shoku Snamo Otniel Way Mra-mra
KM Masirei
26 Oktober – 4 November 2016
Waisai, Raja Ampat Pulau Nau
K E G I ATA N E N J 2 0 1 6
23
4 PELAKSANAAN ENJ 2016 SE-INDONESIA ENJ 2016 goreskan tinta emas untuk mencapai kejayaan maritim Indonesia, terus berkarya dan mengabdi membangun negeri. Tak ada kebaikan yang tak tertulis dalam lembaran-lembaran risalah perjuangan menuju negara maritim yang besar. Selamat Mengabdi Alumni ENJ 2016
1
Provinsi Aceh
Panglima Laot Acehv
Setelah kemerdekaan Indonesia, tugas dan wewenang Panglima Laot mulai bergeser menjadi, pertama sebagai pengatur tata cara penangkapan ikan di laut atau dalam istilah hukum adat laut disebut meupayang dan menyelesaikan sengketa yang terjadi antar nelayan di laut. Hal ini membuat Panglima Laot masih tetap mempertahankan statusnya sebagai penegak hukum adat laot dan masih sangat dihargai oleh masyarakat nelayan di Aceh. Lokasi ENJ 2016 dari ujung barat Nusantara adalah Provinsi Aceh. Provinsi yang berjuluk Serambi Mekah itu memiliki
Semangat Panglima Laot Resapi ENJ Aceh
sejarah maritim Nusantara yang ditandai dengan kejayaan Kerajaan Aceh masa kepemimpinan Sultan Iskandar Muda (1607 – 1637). Dalam masa itu, Sultan Iskandar Muda memperkenalkan Hukum Adat Laot dengan Panglima Laot sebagai kepanjangan kedaulatan Sultan atas wilayah maritim di Aceh. Dalam mengambil keputusan, Panglima Laôt berkoordinasi dengan uleebalang, yang menjadi
Masjid Baiturrahman, Banda Aceh
26
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
27
Kegiatan ENJ 2016 Aceh di Pulau Banyak
Peserta ENJ 2016 Aceh foto bersama di Kampus Syah Kuala
laut dengan kapal perintis, juga diselenggarakan bentuk-bentuk kegiatan pengabdian atau bakti sosial kepada masyarakat, terutama dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan sosial ekonomi lingkungan yang menyentuh kepentingan masyarakat di wilayah kepulauan terluar wilayah Indonesia. Dari kegiatan ini diharapkan akan tumbuh jiwa dan semangat di kalangan generasi muda, untuk ikut berkontribusi dan berperan serta dalam pembangunan bangsa ini ke depan.
Rapat peleasan ENJ Aceh oleh Rektor Universitas Syiahkuala, Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng
penguasa wilayah administratif. Struktur kelembagaan Panglima Laôt
Laot mulai bergeser menjadi, per tama sebagai
bertahan selama masa penjajahan Belanda (1904-1942) dan pendudukan
pengatur tata cara penangkapan ikan di laut atau
Jepang (1942-1945) hingga sekarang. Struktur ini mulanya dijabat secara
dalam istilah hukum adat laut disebut meupayang dan
turun temurun, meski ada juga yang dipilih dengan pertimbangan
menyelesaikan sengketa yang terjadi antar nelayan di
senioritas dan pengalaman dalam bidang kemaritiman.
laut. Kenyataan demikian, membuat Panglima Laot
Panglima Laot pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda memiliki 2 tugas yaitu memobilisasi peperangan dalam rangka melawan penjajahan dan memungut cukai (pajak) dari kapal-kapal yang singgah
masih tetap mempertahankan statusnya sebagai penegak hukum adat laot dan masih sangat dihargai oleh masyarakat nelayan di Aceh.
defisit pembiayaan pembangunan dalam APBN yang dilakukan denganmemangkas atau mengurangi alokasi pendanaan kegiatan pada seluruh kementerian/lembaga (K/L) yang juga dialami oleh Kemenko Maritim RI dalam hal ini mengharuskan adanya pengurangan kuota jumlah peserta kegiatan ENJ 2016, termasuk untuk peserta Unsyiah yang semula direncanakan berjumlah 100 orang, dikurangi menjadi hanya 50 orang. Menyikapi kondisi tersebut,
pada tiap-tiap pelabuhan di Aceh. Dalam perjalanan selama 400 tahun
Maka dari itu jiwa Panglima Laot merupakan suri
pimpinan universitas dalam hal ini Rektor Unsyiah
itu, Panglima Laot yang merupakan warisan endatu masih selalu hidup
tauladan yang patut dicontoh bagi generasi muda di
berkomitmen untuk tetap memberangkatkan 100
dalam pergaulan masyarakat nelayan di Aceh, tetapi seiring dengan
Aceh. Tidak terlepas para peserta ENJ 2016 dari Aceh
orang mahasiswa sebagai peserta kegiatan ENJ 2016
perubahan peta perpolitikan pada masa penjajahan, kemerdekaan,
yang terdiri dari umum dan Universitas Syah Kuala.
Aceh ini, yaitu dengan berupaya mengalokaksikan
pasca kemerdekaan dan pasca MoU Helsinki telah terjadi pergeseran
Dalam kegiatan yang direncanakan akan diikuti
penggunaan dana yang berasal dari PNBP Unsyiah
oleh 100 orang peserta dari kalangan mahasiswa
untuk membiayai sebanyak 50 orang mahasiswa yang
Universitas Syiah Kuala ini, selain ekspedisi perjalanan
tidak ditanggung oleh pihak Kemenko Maritim RI. Ini
peran, fungsi dan tugas, wewenang Panglima Laot. Karena faktor itu, maka setelah kemerdekaan Indonesia, tugas dan wewenang Panglima
28
Adanya kebijakan pemerintah pusat untuk mengatasi
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
29
Aura kebangsaan dan semangat anak-anak pesisir Pulau Banyak dalam meraih cita-citanya
adalah bentuk keseriusan dan partisipasi aktif dari Universitas Syiah
Kecamatan Pulau Banyak. Pemilihan lokasi tersebut didasarkan pada
Kuala dalam mendukung kesuksesan penyelenggaraan kegiatan ini.
ketersediaan fasilitas pelabuhan yang dapat disinggahi oleh Kapal Perintis KM. Sabuk Nusantara 35, yang selama ini memiliki rute pelayaran
Adapun lokasi kegiatan bakti sosial yang diselenggarakan oleh peserta ENJ 2016 Aceh Unsyiah selama 2 hari (tanggal 22-23 Oktober 2016) di
Secara keseluruhan kegiatan Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) 2016 Aceh –
pulau Simeulue, adalah di Kecamatan Teupah Selatan. Pemilihan lokasi
Unsyiah ini berlangsung selama 8 hari, yaitu pada tanggal 21 - 28 Oktober
pelaksanaan kegiatan bakti osial ini didasarkan pada hasil konsultasi
2016. Terdapat sejumlah kendala yang dialami akibat kondisi cuaca yang
awal antara Koordinator ENJ 2016 Aceh Unsyiah dengan Pemerintah
sedang terjadi selama ini di wilayah perairan laut Aceh dan sekitarnya.
Kabupaten Simeulue, terkait maksud pelaksanaan kegiatan ini.
Sesuai rencana awalnya tim ENJ 2016 Aceh Unsyiah akan berangkat
Selain Simeulue, peserta ENJ 2016 dari Unsyiah juga mengunjungi Kepulauan Banyak. Pelaksanaan kegiatan ENJ 2016 Aceh Unsyiah di wilayah ini adalah di Pulau Balai yang berada dalam wilayah administrasi
30
regular ke wilayah ini.
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
menuju Pulau Simeulue pada hari Selasa, 18 Oktober 2016, setelah sehari sebelumnya, Senin, 17 Oktober 2016 dilakukan acara pelepasan secara resmi oleh Rektor Unsyiah, Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng di ruang Balai Senat, Rektorat Unsyiah, Kampus Darussalam Banda Aceh.
PELAKSANAAN ENJ 2016
31
Untuk itu sebagai alternatif selanjutnya tim direncanakan untuk dijadwalk an ulang keberangk atannya pada hari Jumat, 21 Oktober 2016, dengan menggunakan pilihan rute penyeberangan dari Meulaboh, Aceh Barat ke Sinabang pada hari tersebut, sementara untuk keberangkatan dari Labuhan Haji baru ada kembali pada keesokan harinya. Akhirnya tim memilih untuk menggunakan kapal feri penyeberangan KMP. Teluk Sinabang yang melayari rute Pelabuhan Kuala Bubon, Meulaboh – Pelabuhan Kuala Batu, Sinabang, dengan jarak 108 mil laut dalam waktu tempuh perjalanan selama 12 jam. Kegiatan yang dilakukan oleh Tim Ekpedisi Aceh Unsyah Divisi Pendidikan selama di lokasi pengabdian antara lain melakukan program Indonesia cemerlang, penyampaian wawasan kebangsaan, English for fun, senam otak, pengenalan jenjang Pendidikan Tinggi dan beasiswa, pembuatan taman baca (Pustaka Desa) dan pemutaran film inspiratif Desa. Sedangkan Divisi Kesehatan ialah melakukan penuluhan kesehatan gigi dan mulut; penyuluhan Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR), Penundaan Usia Perkawinan (PUP) dan bahaya narkoba; Foto bersama: Rektor Unsyiah Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng dengan perwakilan peserta ENJ 2016 Aceh serta utusan Kemenko Maritim
penyuluhan siaga dan tanggap bencana; home visit dan edukasi kesehatan; penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat; serta
Namun beberapa saat sebelum keberangkatan tim ENJ 2016 Aceh
penuluhan tanaman obat untuk keluarga.
Unsyiah dari Kampus Unsyiah Darussalam Banda Aceh menggunakan angkutan darat menuju Labuhan Haji, Aceh Selatan (berjarak sekitar 260 Km dengan waktu tempuh sekitar 7-8 jam perjalanan darat), sekitar pukul 20.00 Wib hari Selasa, 18 Oktober 2016, pihak pengelola Kapal Feri penyeberangan PT. ASDP Perwakilan Simeulue menginformasikan kepada koordinator tim bahwa Kapal Feri penyeberangan yang akan digunakan tim ENJ 2016 Aceh Unsyiah pada keesokan harinya untuk menyeberang ke pulau Simeulue dari Labuhan Haji, tidak diberangkatkan dari Simeulue menuju Labuhan Haji malam itu, karena kondisi cuaca yang tidak memungkinkan. Hal ini mengakibatkan perjalanan malam itu harus dibatalkan, dan sebagai kompensasi pembatalan tersebut kepada pihak pengelola angkutan Bus yang sudah disiapkan, tim harus membayar sejumlah biaya sebagai bentuk ganti kerugian akibat pembatalan tadi
Secara keseluruhan kegiatan Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) 2016 Aceh – Unsyiah ini berlangsung selama 8 hari, yaitu pada tanggal 21 - 28 Oktober 2016. Terdapat sejumlah kendala yang dialami akibat kondisi cuaca yang sedang terjadi selama ini di wilayah perairan laut Aceh dan sekitarnya.
S ementara itu Divisi S osial Ekonomi dan Lingkungan melakukan daur ulang sampah; sosialisasi pencegahan dan pengananan rabies; pelatihan dan pengelolaan nugget ikan, sosialisasi pelestarian lingkungan dan bersih-bersih pantai serta dokumentasi dan eksplorasi bawah laut. Masyarakat yang diberikan pendidikan dan penyuluhan tersebut terlihat sangat antusias dan merasakan manfaat dari adanya program ENJ 2016 ini. Menurut mentor ENJ Unsyiah Auliya Yuliyandri Ansari, kegiatan yang dilakukan oleh timnya sudah optimal untuk menopang kehidupan masyarakat Pulau Simeulue dan Pulau Banyak meskipun dalam waktu yang singkat.
(sekitar 30 persen dari biaya normal).
32
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
33
2
Provinsi Kepri
Kiprah ENJ di Gerbang Laut China Selatan
Pulau Midai memiliki pantai yang indah dan penduduk yang ramah. Selain menjadi nelayan penduduk setempat juga memiliki perkebunan kelapa (kopra) di sepanjang bibir pantai dan bunga cengkeh yang tumbuh subur di pulau ini.
Pulau Midai terbagi atas dua kecamatan yaitu midai dan suak midai. Di Kecamatan Midai terdapat lima desa, yakni Kelurahan Sabang Barat, Desa Air Putih, Desa Sebelat, Desa Gunung Jambat, Desa Batu Belanak dan Desa Air Kumpai. Di Kecamatan Suak Midai terdapat daerah seperti: Pian Tumu, Sebelat, Air Putih, Air Pancur, Pian Rumput, Tang Keramat, Suak Besar,Sabang Barat, Sabang Muduk, Batu Belanak, Bakau Besar, Bakau Kecil, Jambat, Arung Limau,Air Kumpai, Air Salor, Tanjung Lampung, Air Bunga. Pulau Midai memiliki pantai yang indah dan penduduk yang ramah. Selain menjadi nelayan Kepulauan Natuna menjadi sasaran dari tujuan
yakni di Pulau Midai, terhitung tanggal 26 September
program ENJ Kepulauan Riau (Kepri). Natuna yang
– 1 Oktober 2016.
belakangan ini sering diidentikan dengan adanya konflik banyak negara di Laut China Selatan memiliki posisi strategis terkait kedaulatan NKRI di area tersebut. Maka dari itu program ENJ di sana memiliki makna yang luar biasa untuk mengikat Natuna ke dalam genggaman ibu pertiwi. Rute yang akan dikunjungi peserta ENJ 2016 di Kabupaten Natuna
penduduk setempat juga memiliki perkebunan kelapa (kopra) di sepanjang bibir pantai dan bunga cengkeh yang tumbuh subur di pulau ini.
Secara umum Pulau Midai terletak di kabupaten
Untuk sampai di Pulau M idai dapat melalui
Natuna Propinsi Kepulauan Riau (Kepri). Pulau ini
beberapa alternatif, pintu masuk pertama adalah
masuk dalam pulau perbatasan. Luas pulau ini sekitar
pelabuhan Selat Lampa menggunakan KM. Bukit
18 kilometer, dapat dikelilingi dengan berjalan kaki,
Raya dengan tujuan Midai. Cara kedua dengan
mengendarai sepeda motor atau kendaraan roda
menggunakan Kapal Perintis dari pelabuhan
empat. Pulau ini membentang di Laut China Selatan
Penagi dan menggunakan Kapal Pelni KM Lawit
yang kini makin meningkat eskalasinya. Kegiatan ENJ 2016 Kepri di Pulau Midai, Natuna
34
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
yang berangkat dari Pelabuhan Kijang atau dapat
PELAKSANAAN ENJ 2016
35
juga menggunakan Kapal Perintis Sabuk Nusantara
antara lain: Gramedia Pekanbaru dan Universitas
kegiatan yang dilakukan di Pulau Midai adalah observasi lingkungan,
39 seperti yang digunakan dalam kegiatan ENJ 2016
Internasional Batam (UIB), donasi dari Sekolah Islam
aksi bersih pantai, pembagian baju layak pakai, dan sembako untuk
Tim Kepulauan Riau.
Terpadu Bahtera Insani serta pihak-pihak lain yang
keluarga kurang mampu.
Tim yang dipimpin oleh Rahmat Khairul itu dengan
36
tidak dapat disebut satu per satu.
Poros maritim merupakan sebuah gagasan strategis yang diwujudkan
penuh dedikasi berangkat ke Midai untuk satu visi
Kemudian pada Divisi Lingkungan Tim Ekspedisi
untuk menjamin konektifitas antar pulau, pengembangan industri
yang memperkuat NKRI dalam aspek kemaritiman
Nusantara Jaya 2016 dengan Rute Kepulauan Riau
perkapalan dan perikanan, perbaikan transportasi laut serta fokus
dan kesejahteraan masyarakatnya yang tinggal di
tahun 2016 melakukan aksi penyadaran sosial kepada
pada keamanan maritim. Bukan hanya itu, lingkungan maritim juga
pulau terdepan. Dari Divisi Pendidikan Tim Ekspedisi
masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan,
menjadi fokus pemerintah terutama untuk rehabilitasi kerusakan
Nusantara Jaya 2016 Kepulauan Riau menyadari
membangun kepedulian sosial dan meningkatkan
lingkungan dan konservasi biodiversity, serta peningkatan kualitas
bahwa dua hal di atas dapat diatasi di Pulau Midai,
jiwa Nasionalisme. Menyadarkan masyarakat akan
dan kuantitas SDM kelautan. Menurut mentor Tim ENJ Kepri, Rahmat
yakni dengan program untuk pendidikan, yaitu:
pentingnya keikutser taan dalam membangun
Khairul, antusias masyarakat Pulau Midai terutama saat bergotong
mendirikan taman baca; donasi buku-buku pelajaran
Indonesia dari bawah dengan harapan menjadi pilar
royong membersihkan pantai sangat tinggi sekali. Di sela-sela acara
ke sekolah-sekolah; dan kelas Ekspedisi. Program
penting untuk menjadi poros maritim Indonesia
itu, Tim ENJ memberikan donasi berupa pakaian dan kebutuhan-
ini dapat diwujudkan berkat dukungan sponsor,
yang berdaulat dengan wilayahnya sendiri. Adapun
kebutuhan lainnya.
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Semarak bazar murah dan bersih-bersih pantai di Pulau Midai Natuna oleh peserta ENJ 2016 Kepri
PELAKSANAAN ENJ 2016
37
3
Provinsi Sumatera Barat
Kegiatan ENJ 2016 Sumbar di Pulau Siberut
Pengabdian ENJ 2016 di Bumi Sikerei Bumi Sikerei merupakan julukan dari Kepulauan Mentawai yang termaktub dalam Provinsi
Sementara itu Tim ENJ 2016 Sumatera Barat
Tim
menetapkan Desa Pasakiat Taileleu Kecamatan
2016
Siberut Barat Daya Kabupaten Kepulauan Mentawai
Sumbar yang dimentori oleh Alfiandri terdiri dari beberapa
dan Pei-pei sebagai sasaran penerjunannya.
divisi antara lain: kesehatan, pendidikan dan seni budaya,
ENJ
ekonomi, lingkungan dan bencana, dan pariwisata. Mengingat
Sumatera Barat. Kepulauan Mentawai merupakan
Walaupun Pei-pei adalah sebuah dusun, namun di
tujuan pengabdian ENJ 2016 Tim Sumatera Barat.
lokasi ini terdapat sebuah sarana kesehatan yaitu
Kabupaten Kepulauan Mentawai terdiri atas 4
puskesmas, serta banyak resort. Keindahan pantai
pulau besar ditambah pulau-pulau kecil sebanyak
di sini dan ombaknya yang dahsyat mampu menarik
(93 buah). Keempat pulau besar ini adalah Pulau
para tourist untuk berkunjung hanya sekadar untuk
Siberut, Pulau Sipora, Pulau Pagai Utara,dan Pulau
berkreasi dan bermain surfing, sehingga membuat
Pagai Selatan. Sesuai dengan peraturan Bupati
pemerintah Mentawai merencanakan Dusun Pei-pei
Divisi Kesehatan Tim Ekspedisi Nusantara Jaya 2016 Sumbar
no 14 tahun 2013 (19 Februari 2013) Kabupaten
menjadi pusat kawasan pariwisata Kabupaten
menyadari bahwa perlunya dilakukan upaya promosi kesehatan.
Kepulauan Mentawai terdiri atas 10 kecamatan, 43
Kepulauan Mentawai. Di sinilah ‘Surga Surfing’ bagi
Maka dari itu, divisi ini membuat 3 program untuk kesehatan
desa dan 341 dusun.
para pecinta olahraga air tersebut.
yaitu: Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Penyuluhan Perilaku Hidup
fasilitas dan SDM di Pulau Siberut masih serba terbatas, maka masing-masing divisi membuat program yang sesuai di lokasi yang dikunjunginya. Mengambil waktu antara 20 Oktober – 3 November 2016, tim bertolak dari Padang ke Pulau Siberut menggunakan kapal perintis KM Sabuk Nusantara 37.
Bumi Sikerei merupakan julukan dari Kepulauan Mentawai di Provinsi Sumatera Barat. Kabupaten ini terdiri atas 4 pulau besar ditambah 93 pulau-pulau kecil. Keempat pulau besar ini adalah Pulau Siberut, Pulau Sipora, Pulau Pagai Utara,dan Pulau Pagai Selatan
Bersih dan Sehat (PHBS) dan Pengukuran Tinggi Badan dan Berat 38
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
39
Badan. Menjawab permasalahan pendidikan, Tim ENJ
seperti pembuatan rumah pintar, penyuluhan dan
2016 Sumbar merasa berkepentingan untuk ikut serta
pelatihan wawasan kebangsaan, pelatihan Peraturan
memberikan peran kepedulian melalui Pendidikan,
Baris Berabris (PBB), Outbond, penanaman cita-cita,
mengingat Pendidikan adalah sesuatu yang penting
motivasi pendidikan, motivasi untuk kuliah dan
bagi setiap lapisan masyarakat Indonesia. Begitu
perkenalan dunia perkuliahan, donasi buku bacaan
juga untuk wilayah Kepulauan Mentawai, di mana
ke sekolah, dan pelatihan komputer menggunakan
Kepulauan ini merupak an wilayah terluar dari
Micrsoft Word dan Microsoft Power Point.
Provinsi Sumatera Barat yang berada pada pulau yang berbeda-beda.
menyusun agenda berupa penyelenggaraan Bazar
Oleh sebab itu, Divisi Pendidikan Tim Ekspedisi
Murah dan pembuatan VCO dan selai pisang, yang
Nusantara Jaya 2016 Sumbar membuat berbagai
diikuti oleh ibu-ibu PKK. Maksud dari kegiatan itu
program dengan tujuan untuk pendidik an di
ialah untuk menambah daya saing masyarakat
Kepualauan Mentawai lebih baik.
Mentawai dan meningkatkan taraf hidup ser ta
Berbagai program dan kegiatan kami lakukan di kedua lokasi tersebut untuk pendidikan lebih baik, 40
Sejalan dengan pendidikan, Divisi Ekonomi juga
kesejahteraannya. Karena Kepulauan Mentawai termasuk dari salah satu
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Kegiatan ENJ 2016 Sumbar di Pulau Siberut
gugusan kepulauan yang rawan bencana dan Divisi
pembuatan filter air, kerja bakti membersihkan
Lingkungan dan Kebencanaan mentitik fokuskan
lingkungan desa, observasi pantai, dan observasi
kepada Air, Pantai, Sungai, Hutan serta Laut dan Biota-
komponen-komponen lingkungan.
nya. Selain itu juga ditinjau bagaimana pengaruh kebudayaan setempat dan pembangunan di lokasi ekspedisi terhadap lingkungan dan potensi bencana yang bisa ditimbulkan akibat kegiatan tersebut. Adapun beberapa program yang dilaksanak an dalam bidang lingkungan dan kebencanaan yaitu:
Kepunahan terumbu karang dan penyu menjadi hal yang sangat mengk hawatir k an, sehingga diharapk an pemer intah mulai menggalak k an konservasi terumbu karang dan penyu di desa ini, Namun tidak mengganggu kebudayaan rakyat asli Mentawai. Masyarakat tentunya harus mengetahui
PELAKSANAAN ENJ 2016
41
Kegiatan ENJ 2016 Sumbar di Pulau Siberut, antusiasme warga cukup tinggi dalam menyambut Tim ENJ
bagaimana pentingnya menjaga biodiversitas laut
yang dijadikan sebagai bahan pembuatan perahu.
dengan melestarikan lingkungan dengan baik dan
Akan tetapi, pada zaman sebelum reformasi, terjadi
berkesinambungan.
ekploitasi terhadap pohon meranti ini, di mana
Taileleu memiliki arti yaitu perbukitan, di mana daerah ini memiliki bukit yang cukup luas dan panjang. Dengan mata pencaharian masyarakat didominasi
dan transportasi laut, sehingga menyebabkan jumlah populasi pohon ini semakin lama semakin berkurang.
oleh bertani, maka hutan memiliki peranan penting
S e l a i n i t u , k e b u d ay a a n j u g a m e m p e n g a r u h i
dalam menunjang ekonomi masyarakat sekitar.
biodiversitas di hutan ini, yaitu semakin berkurangnya
Namun, beberapa kawasan, hutan terpaksa digunduli
populasi beruk (monyet) yang dijadikan sebagai
untuk membuka lahan pertanian dan lahan untuk
hewan buruan dalam upacara adat. Sehingga lama-
pembangunan akses jalan Trans Mentawai.
kelamaan dikhawatirkan populasi hewan ini akan
Hutan di desa ini sekarang didominasi oleh kelapa dan pisang, dan masih ada beberapa pohon meranti
42
pohon ini ditebang oleh perusahan pembuat perahu
punah jika tidak dilakukan konservasi. Sepanjang perjalanan survey, memang sedikit bahkan jarang
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
terdengar bunyi suara monyet di hutan, sehingga Tim
perekonomian masyarakat wilayah Pei-pei. Mereka
ENJ 2016 berhipotesa bahwa, populasi monyet mulai
kurang memanfaatkan peluang yang ada untuk
berkurang di desa ini.
membuka suatu usaha bahkan untuk souvenir khas
Mentawai adalah wilayah Kepulauan yang dikelilingi oleh lautan yang sangat indah. Begitu juga dengan Desa Pasakiat Taileleu, Dusun Pei-pei. Dusun Pei-Pei dianugrahkan laut dan pantai yang indah, sehingga Pei-pei banyak dikunjungi oleh wisatwan mancanegara untuk berlibur dan melakukan olahraga surfing. Pemerintah juga merencanakan Pei-pei menjadi pusat kawasan pariwisata Kabupaten Kepulauan Mentawai. Namun, banyaknya wisatawan yang berkunjung tidak memiliki pengaruh yang cukup signifikan terhadap
Mentawai saja yang terkenal dengan budayanya tidak ditemui di dusun tersebut. Maka Tim Ekspedisi Nusantara Jaya 2016 Sumbar Divisi Seni Budaya telah berinisiatif untuk memperkenalkan dan mengajarkan suatu keterampilan kepada remaja dan masyarakat, yaitu Sablon Baju Cukil Kayu. Di mana Sablon Baju Cukil Kayu adalah cara sederhana untuk membuat sablon baju dengan menggunakan alat-alat yang mudah didapatkan seperti bahan kayu, pahat, cat, serta baju kaos polos untuk disablon.
PELAKSANAAN ENJ 2016
43
4
Provinsi Bengkulu
Jejak ENJ 2016 di Tapal Batas Samudera Hindia
ENJ 2016 Tim Bengkulu menjadikan Pulau Enggano sebagai tujuan pengabdiannya. Pulau Enggano yang konon namanya berasal dari kosakata Bahasa Portugis memimiliki arti ‘Kecewa’ atau ‘Marah’. Ya, pulau ini bagi pelaut-pelaut yang melintasi Samudera Hindia kerap disangka Pulau Sumatera. Sehingga sebelum ke Sumatera, para pelaut yang melintasi Samudera
Konon nama pulau Enggano berasal dari kosakata Bahasa Portugis memimiliki arti ‘Kecewa’ atau ‘Marah’. Pulau ini kerap disangka Pulau Sumatera. Sehingga sebelum ke Sumatera, para pelaut yang melintasi Samudera Hindia biasa singgah di pulau ini, oleh karena itu pulau ini juga bisa disebut sebagai pulau terluar NKRI yang berhadapan langsung ke Samudera Hindia.
Hindia biasa singgah di pulau ini, oleh karena itu pulau ini juga bisa disebut sebagai pulau terluar NKRI yang berhadapan langsung ke Samudera Hindia. Tim ENJ 2016 Bengukulu yang dimentori oleh Mira Bumi menetapkan waktu pengabdian pada 18 – 27 Oktober 2016 di Pulau Enggano yang berpusat di Desa Apoho. Tim sebanyak 20 orang itu berangkat dari Ibukota Provinsi Bengkulu hanya dengan satu niatan yakni mengabdi untuk membangun negeri di pulau-pulau terluar. Tim ENJ 2016 Bengkulu terdiri dari beberapa bidang antara lain kesehatan, lingkungan, pendidikan, dan sosial ekonomi pariwisata. Masing-masing bidang
Kegiatan ENJ 2016 Bengkulu di Pulau Enggano
sudah memilik i tugasnya untuk member ik an terbaik kepada masyarakat Enggano khususnya dan bangsa Indonesia pada umumnya. Permasalahan terkait kesehatan di Enggano setelah Tim kesehatan melakukan observasi, menemukan beberapa hal yang menjadi fokus dalam menyusun program di Kemeriahan ENJ 2016 Bengkulu di Pulau Enggano 44
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
bidang kesehatan.
PELAKSANAAN ENJ 2016
45
Pertama, terbatasnya tenaga kesehatan yang tersedia di Pulau Enggano termasuk juga fasilitas kesehatan yang tersedia juga sangat terbatas. Kedua, terkait dengan pemahaman di masyarakat seputar kesehatan yang sangat terbatas dan masih sangat banyak kekurangan sehingga menimbulkan kurang adanya kepahaman terkait budaya hidup masyarakat yang terkait kebersihan lingkungan, dan kesehatan. Program kesehatan ini tim bekerja sama dengan fasilitas kesehatan setempat untuk pemeriksaan kesehatan masyarakat, pembagian obat cacing dan suplemen makanan Mengajar dan memberikan pelayanan kesehatan, dedikasi tanpa batas dari Tim ENJ 2016 Bengkulu
untuk anak, pengecekan tekanan darah, tinggi dan berat badan anak, serta penyuluhan kesehatan reproduksi dan penyakit HIV/AIDS bagi remaja.
46
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
47
Permasalahan pendidikan di Enggano antara lain terkait kualitas pendidikan yang terdapat dalam proses pengajaran dalam kelas yang belum kooperatif, terbatasnya jumlah guru yang ada untuk melakukan pengajaran, terbatasnya materi yang diajarkan, kurangnya buku pelajaran
Menempa generasi Poros Maritim Dunia untuk masa yang akan datang
dan buku bacaan dan belum adanya jaringan internet yang dapat mendukung proses belajar mengajar siswa dan belum ada pendidikan secara spesifik mengenai sekolah yang berhubungan dengan lingkungan maupun alam untuk meningkatan kesadaran mengenai pentingnya menjaga alam terkait dengan yang berpotensi sebagai objek pariwisata. Dalam proses perencanaan, Tim Pendidikan ENJ 2016 di Pulau Enggano membuat program ENJ mengajar, kelas Motivasi, Inspirasi dan Sharing, Rumah Baca Nusantara, Taman Baca Al-quran, Pentas Seni, mading anak pulau, kelas seni. Pelaksanaan program kegiatan dilaksanakan terbagi dalam 4 segmen sasaran yaitu: Sekolah dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Masyarakat.
48
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
49
Sedangkan program yang dilaksanakan oleh Divisi Lingkungan Tim ENJ 2016 Bengkulu di Pulau Enggano adalah bersih pantai, kerja bakti lingkungan, dan penanaman mangrove. Masyarakat Pulau Enggano mengelola peternakan kerbau, sapi, kambing, ayam, dan itik dalam skala kecil. Hasil peternakan ini biasanya digunakan untuk pemenuhan kebutuhan hidup seharihari. Dalam bidang kehutanan, Pulau Enggano memiliki beragam jenis vegetasi hutan yang beraneka ragam dan cukup bernilai ekonomis. Beberapa produk kehutanan antara lain kayu merbau, kayu jambu, nehek, abihu, rengas, cemara laut, bakau,dan beringin. Berdasarkan potensi sumber daya alam yang ada, industri yang dapat dikembangkan adalah industri kerajinan tangan (seperti dari bahan rotan,kerang, mutiara dll), industri pengolahan cokelat, melinjo dan buah-buahan,industri pengawetan atau pengolahan ikan, industri budidaya seperti rumput laut dan anggrek hutan. Dengan potensi itu, tim juga menstimulasi masyarakat untuk meningkatkan hasil buminya.
Peduli lingkungan hidup – Menananm mangrove dan membersihkan pantai
50
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
51
Berbagi kepada sesama untuk warga pedalaman Pulau Enggano
Hasil observasi tim di lapangan yaitu beberapa potensi pariwisata yang dapat di unggulkan dari Tim Sosial Ekonomi Lingkungan ENJ 2016 di
kelas 2 SMA N 1 Enggano. Kegiatan ini terlaksana
pulau Enggano yaitu: Pantai Koomang, Snorkling
Enggano Sembako Murah di Desa Malakoni dan
dengan baik . dan mendapatkan respon yang
Pulau karang, Pantai Bakblau, Pulau Tikus, Danau
Apoho, pembagian benih jagung, dan pemberian
sangat bagus dari siswa. Workshop ini diisi oleh 3
industri rumah tangga dan kelompok nelayan.
baju layak pakai untuk masyarakat. Kegiatan ini
pelaku bisnis yang merupakan anggota dari tim
Sasaran dari kegiatan ini yaitu para Pelaku Home
merupakan penyaluran donasi berupa pakaian
ENJ Bengkulu dan Mentor ENJ Bengkulu.
Industry dan Kelompok Nelayan Desa Banjarsari.
Kegiatan divisi Sosekpar selanjutnya yaitu Internet
Selanjutnya, kegiatan untuk menggali potensi
yang memuat informasi pariwisata yang ada di
Marketing, Sharing bersama pelaku home industry,
pariwisata di pulau Enggano diberi nama Enjoy
Enggano sekaligus sebagai media promosi wisata
Pe t a n i p i s a n g d a n k e l o m p o k n e l ay a n d e s a
Enggano. Kegiatan ini dilakuk an dengan cara
yang ada di Enggano, dalam pelaksanaannya
Banjarsari. Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini
observasi langsung ke lapangan. Tujuan dari kegiatan
penggarapan website ini bekerjasama dengan kepala
peserta ENJ mampu membantu menganalisis dan
ini yaitu berfokus pada pariwisata bahari, adat dan
Desa Malakoni (sudah disepakati). Goa ENJ merupakan
memberikan input sebagai solusi kreatif terhadap
tradisi, serta potensi pariwisata yang belum terjamah.
Goa yang belum terjamah oleh wisatawan bahkan
Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk observasi
sebagian warga setempat pun belum mengetahui.
layak pak ai dan bibit jagung hibrida. Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini dilaksanakan di 2 tempat, tempat yang pertama dengan sasaran warga transmigrasi desa Malakoni dan tempat yang kedua di dusun Jangkar Desa Malakoni. Untuk program ekonomi, tim melakukan Workshop Kewirausahaan yang mengajarkan pentingnya wirausaha untuk kemandirian financial dan menggali peluang bisnis dengan memanfaatkan media sosial (internet) dalam bentuk Workshop dan sharing pelaku bisnis di kelas dimana sasaran dari kegiatan ini yaitu Siswa
52
permasalahan yang di temui. Kegiatan ini juga sebagai ajang berbagi informasi dan tukar fikiran antara pelaku industri rumah tangga dan kelompok nelayan dengan peserta ENJ, kegiatan ini dilakukan dengan mengunjungi dan membantu pelaku
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
potensi pariwisata yang ada di pulau enggano. Dalam pelaksanaannya kegiatan ini dilaksanakan besamaan
Pulau, Goa ENJ, dan Desa Adat. Sebagai tindak lanjut dari program ini, Tim ENJ Bengkulu akan membuat lini masa seperti website
Tim dan Kepala Dusun menyepakati untuk diberi nama Goa ENJ.
dengan program lainnya seperti program penanaman mangrove. PELAKSANAAN ENJ 2016
53
5
Provinsi DKI Jakarta
Tiga tim DKI Jakarta menempatkan sasaran pengabdiannya di Kepulauan Seribu yang terbagi ke dalam tiga titik. Semuanya bermuara untuk menciptakan daya saing bagi penduduk Jakarta yang tinggal di Kepulauan Seribu dalam menyongsong visi Poros Maritim Dunia. Dengan menyandang sejarah sebagai Kota Kemanangan, masyarakat Kepulauan Seribu harus menjadi prototype masyarakat maritim Indonesia. Ibukota NKRI, DKI Jakarta dahulunya bernama Sunda Kelapa yang merupak an pelabuhan strategis berada di bawah kekuasaan Kerajaan Padjajaran. Pada 1527, Fatahillah, panglima perang Kerajaan Demak merebut pelabuhan ini karena akan menjadi pangkalan armada Portugis yang bekerja sama dengan Kerajaan Padjajaran. Fatahillah pun mengganti nama kota ini menjadi Jayakarta yang berarti “kota Kemenangan”. Di tengah visi Poros Maritim Dunia yang didengungkan oleh presiden, Jakarta bukan saja memiliki peran penting sebagai ibukota
Pesan ENJ 2016
negara melainkan sebagai pusat pembangunan
dari Kota Kemenangan
ENJ Universitas Indonesia (UI), ENJ Trisakti, dan
maritim Indonesia. Dalam program ENJ 2016 ini, DKI Jakarta terbagi menjadi tiga tim yakni, ENJ Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Ketiga tim tersebut menempatkan sasaran pengabdiannya
Kemeriahan ENJ 2016 Tim Ibukota menyambangi pulaupulau terpencil di sekitar DKI Jakarta
54
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
di Kepulauan Seribu yang terbagi ke dalam tiga titik.
PELAKSANAAN ENJ 2016
55
ENJ 2016 UI bertugas di Pulau Tidung, yang salah
tentang kekayaan laut Indonesia yang diikuti oleh siswa-
satu tujuannya adalah untuk meningkatkan motivasi
siswi SMP, membuat papah himbauan kepada siswa-siswi
masyarakat Pulau Tidung untuk berpartisipasi dalam
SMK, dan edukasi serta pelatihan penanaman mangrove
pembangunan baik pendidikan, sektor ekonomi dan
dan terumbu karang. Dalam kegiatan penanaman
pariwisata serta kesehatan lingkungan setempat. Selain
mangrove dan terumbu karang itu, tim dibantu oleh
itu, juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat
Tanjongan Community yang merupakan komunitas
Pulau Tidung agar lebih peduli terhadap pentingnya
pemuda yang peduli terhadap ekosistem mangrove di
kesehatan dan pelestarian lingkungan, terutama sampah.
Pulau Tidung.
Kepanitiaan ENJ 2016 UI yang dikordinatori oleh Putri Nur Saraswati telah berkomitmen untuk membangun negeri melalui Pulau Tidung yang sejatinya merupakan beranda DKI Jakarta. Mereka mengambil waktu pengabdian antara 1 – 9 Oktober 2016. Kegiatan tim ENJ 2016 UI di bidang ekonomi memfokuskan pada program ekonomi kreatif, di antaranya pembuatan peta Pulau Tidung yang bertujuan untuk mengenalkan potensi-potensi yang dimiliki Pulau Tidung kepada khalayak umum, pembuatan website, dan pembuatan Virgin Coconut Oil (VCO) untuk meningkatkan pendapatan masyarakat.
Sebelum kembali, tim juga menginisiasi acara Tidung Fair yang dilaksanakan di Jembatan Cinta, Pulau Tidung. Kegiatan ini merupakan acara puncak yang dilakukan oleh perwakilan Universitas Indonesia di Pulau Tidung. Acara ini dilakukan pada Sabtu, 8 Oktober 2016 di pantai dekat Jembatan Cinta. Selain itu, acara ini melibatkan masyarakat Tidung besar, yaitu para pedagang serta anak-anak dari Sanggar Seribu Ceria. Beberapa pedagang setuju untuk menjual oleh-oleh khas Pulau Tidung di stand bazaar yang telah disediakan oleh panitia. Anakanak sanggar pun berpartisipasi melalui penampilan
Selanjutnya ada program dari Tim Kesehatan Lingkungan
yang mereka bawakan, seperti tari tradisional Betawi,
yakni pemeriksaan kesehatan gratis dan penyuluhan
pencak silat serta kegiatan marawis.
yang salah satunya dengan melaksanakan Senam Lanjut Usia (Lansia), membangun UKS Cerdas di sekolah-sekolah SD, penyuluhan mitigasi bencana dan wawasan kelautan, bersih-bersih pulau dan jumantik. Di Tim Pendidikan, selain penyuluhan juga mengadakan nonton bareng film Mengajar dan Berkarya membangun Pulau Tidung bersama warga - Tim ENJ UI di Pulau Tidung
56
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
57
Tim selanjutnya dari DKI Jakarta ada ENJ 2016 Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Trisakti yang memiliki fokus pada pengembangan pariwisata di Pulau Payung, Kepulauan Seribu. Tim yang dimentori oleh Nurul Hiqqi itu mengambil waktu kegiatan antara 3 -12 Oktober 2016. Pada bidang pendidikan, tim ini membuat program Cipta cita-cita untuk membangkitkan motivasi anak-anak SD di Pulau Payung, Penyuluhan Food and Beverages Service, English For Fun, English for Guide yang diperuntukan untuk memajukan pariwisata Pulau Payung, English Class untuk para pelaku usaha di Pulau Payung, Kelas Kreasi, Gerakan Bersih Sehat, Make up Class, diskusi kepariwisataan, Senam sehat Maumere, dan Perlombaan pertandingan.
Membangun negeri butuh kreativitas yang tinggi - Tim STP Trisakti di pulau Payung
Kemudian di tim bidang ekonomi, program yang dilaksanakan antara lain kelas memasak dan pembuatan sukun nugget. Inovasi dan kreativitas peserta ENJ 2016 STP Trisakti berlanjut pada bidang bina lingkungan yang memiliki program membersihkan
Nurul Haqqi usai kegiatan ini menjelaskan bahwa momentum
lingkungan pantai, perbaikan sarana dan prasarana, menghias
ini merupakan bentuk sumbangsih nyata yang dilakukan oleh
pulau dengan melukis payung, dan pembuatan papan wisata
peserta ENJ 2016 untuk mewujudkan Indonesia sebagai nagara
yang kesemuanya untuk meningkatkan daya tarik wisatawan baik
maritim yang besar terutama dalam nuansa pariwisata baharinya.
lokal maupun mancanegara untuk berkunjung ke Pulau Payung. 58
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
59
Tim terak hir ENJ 2016 DKI Jak ar ta ialah dari UNJ, yang menempatkan Pulau Sebira sebagai tempat pengabdiannya. Pulau Sebira berada pada kordinat 05°12’18.5”S 106°27’39.4”E adalah pulau paling utara di Kabupaten Kepulauan Seribu, makanya kerap disebut sebagai “Pulau Penjaga Utara”. Pulau
Pengabdian Tim ENJ 2016 UNJ DKI Jakarta penuh suka dan duka
ini tepatnya berada di Kelurahan Pulau Harapan, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta. Berada paling jauh dari garis pantai Jakarta inilah yang membuatnya jarang dikunjugi wisatawan. Hasilnya, jadilah Pulau Sabira masih ‘perawan’ sampai saat ini. Walau terlihat keindahan alamnya masih perawan karena jarang sekali ada wisatawan, namun di sana sudah ada penduduknya yang berjumlah sekitar 500 warga. Pada masa penjajahan Belanda, pulau ini biasa disebut pulau seksi dan cantik sebagai Noord Watcher yang memiliki arti ‘Penjaga
60
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
61
Utara’. Selain itu, pulau yang memiliki luas 8,83 hektar ini juga mempunyai menara mercusuar setinggi 48 meter yang masih berdiri tegak sejak peninggalan Kolonial Belanda yang dibangun pada tahun 1869 di masa pemerintahan Raja Willem III. Pada tahun 1974, warga Pulau Genteng yang pertama datang ke Pulau Sabira. Tetapi nelayan dari Pulau Genteng hanya mencari ikan, setelah mendapat hasil tangkapan, lalu pulang. Waktu dulu di Pulau Sabira, hanya ada hutan dan mercusuar dan tidak mudah nelayan diperbolehkan untuk bermukim di pulau
ini. Namun perjuangan seorang nelayan bernama
anti narkoba, penyuluhan hidup bersih dan sehat, Outbond Training,
Joharmansyah (Alm) ini tak pantang lelah, dibarengi
susur pantai, inventarisasi terumbu karang, dan pentas seni yang
dengan niat baik dan tekad yang besar membuahkan
semuanya dikemas secara menarik untuk meningkatkan Sumber Daya
hasil. Awalnya harus menyetorkan hasil tangkapan
Manusia Pulau Sabira yang berkomperten, inovatif dan berdedikasi
ikannya sebanyak 1 kwintal yang 10 kilogram di
tinggi untuk kemajuan bangsa dan negara.
antaranya diberikan kepada petugas navigasi menara mercusuar.
Bergemibira bersama masyarakat menyongsong poros maritim dunia
Dari ketiga tim ENJ 2016 DKI Jakarta itu semuanya bermuara untuk menciptakan daya saing bagi penduduk Jakarta yang tinggal di
Tim ENJ 2016 UNJ yang dimentori oleh Irfan Hakim itu
Kepulauan Seribu dalam menyongsong visi Poros Maritim Dunia. Dengan
membuat program di Pulau Sabira antara lain English
menyandang sejarah sebagai Kota Kemanangan, masyarakat Kepulauan
& Motivation, kompetisi olahraga, pelatihan kesenian,
Seribu harus menjadi prototype masyarakat maritim Indonesia.
pelatihan kreasi pangan, pendidikan agama Islam, Urban Farming, pembuatan taman baca, penyuluhan
62
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
63
6
Tim ENJ 2016 IPB yang dimentori oleh Vita Ayu Kusuma Dewi
Provinsi Jawa Barat
menempatkan lokasi pengabdiannya di Pulau Harapan, Kepulauan Seribu. Kendati lokasi ini secara administrattif masuk ke dalam Provinsi DKI Jakarta, namun secara sejarah merupakan bagian dari kekuasaan Kerajaan Padjajaran, sebagai icon Bumi Pasundan. Waktu kegiatan ENJ 2016 Tim Jawa Barat terbagi menjadi dua tim yakni tim Institut Pertanian
yang dilaksanakan pada 1 – 8 Oktober 2016 ini Tim IPB bekerja sama
Bogor (IPB) dan Institut Teknologi Bandung (ITB). Jawa Barat yang dikenal
dengan Pemuda Mandiri. Mereka bertolak dari Pelabuhan Sunda Kelapa
sebagai Bumi Pasundan terlibat dalam pencapaian Indonesia sebagai
menggunakan KM.Sabuk Nusantara 46 dan Kapal Nelayan Arjuna
Poros Maritim Dunia. Melalui program ENJ 2016 ini, dua Perguruan Tinggi
dengan rute Sunda Kelapa-Untung Jawa-Tidung – Pramuka – Kelapa
Negeri yang berasal dari Jawa Barat mengambil peran untuk mengirim
– Pramuka - Tidung-Untung Jawa – Sunda Kelapa. Lokasi kegiatan Tim
para mahasiswanya mengabdi di daerah/pulau terdepan guna memajukan
Jawa Barat adalah di Pulau Kelapa dan Pulau Harapan. Tim ini memiliki
masyarakat setempat.
beberapa program di antaranya terkait dengan pendidikan seperti ENJ mengajar, Edu Scitech yang memperkenalkan teknologi kepada anakanak setempat, serta penyuluhan-penyuluhan hingga pentas budaya. Kemudian di bidang lingkungan ada pendidikan lingkungan dengan
Jawa Barat yang dikenal sebagai Bumi Pasundan terlibat dalam pencapaian Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia. Dalam program ENJ 2016 ini, tim Jawa Barat terbagi atas dua tim dari dua Perguruan Tinggi Negeri yang berasal dari Jawa Barat (ITB dan IPB).
tema “We are the Nature Keeper”, monitoring kondisi terumbu karang hingga kegiatan transplantasi terumbu karang. Di bidang kebudayaan pun tidak ketinggalan, tim melakukan sosialisasi pedesaan, menggali kearifan lokal setempat hingga observasi ekonomi warga.
Semangat pengabdian Tim ENJ 2016 Jabar di Kepulauan Seribu
Terlihat kehadiran tim di dua pulau ini (Pulau Kelapa dan Harapan) mendapat respon yang luar biasa dari masyarakat. Bagi anggota tim
Angin Poros Maritim dari Bumi Pasundan
sendiri, hal ini merupakan pengalaman yang tak terlupakan dan tentunya menambah semangat kebangsaan dan kemaritiman yang menjadi modal dasar untuk membangun Poros Maritim Dunia. Selama kurang lebih satu minggu berada di dua pulau, Tim ENJ 2016 Jabar menciptakan dua buah puisi yang sangat berkesan dan dapat membangkitkan semangat kemaritiman serta kebangsaan sebagai berikut:
64
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
65
Pahlawanku Kakekku Nelayan Negeriku
Lautku Jantung Negaraku!
Cipt: Dena
Cipt: Dena
Matahari masih tertidur ketika kakekku berangkat berlayar
Indonesia Negaraku!
Kakekku berangkat membawa jala dan alat pancing sebagai senjatanya
Nusantara Negeriku!
Kakekku bertempur melawan panasnya siang dan gempuran ombak demi keluargaku
Lautannya Jantung Hidupku!
Berkeringat deras ia berjibaku dengan laut dan sergapan waktu
YA!
Keringatnya mengucur seperti aliran sungai
Mana ada Laut sekaya laut di Negeriku,
Keringatnya tidaklah asin seperti laut, air keringatnya sangatlah manis, semanis madu
Ikan dan karang berlimpah beraneka ragam hingga memukau dunia!
Kakekku pahlawanku dan pahlawan Keluargaku
YA!
Sama seperti Nelayan-nelayan lain yang merupakan seorang Pahlawan Setiap kali kakek berangkat, aku selalu berusaha bangun dipagi hari tuk melihat kakek berjuang untukku dan keluargaku
Mana ada Laut segagah laut di Negeriku, Luasnya Senusantara seluas benua Eropa!
Aku ingin mengucap salam dan pelukan sebelum kakekku bernelayan
YA!
Senangnya aku punya kakek seorang nelayan
Mana ada Laut segigih laut di Negeriku,
kusering kali diajaknya berperahu kepulau nan indah tuk liburan
Hujan badai dan banjir tak dapat membuatnya meninggi!
Senangnya aku punya kakek sorang nelayan Kecilku diberi cerita dan di didik agama Kumenunggu kakek pulang bernelayan dengan doadoa yang kukirim lewat angin
Panas dan Kemarau tak mampu membuatnya kering! YA! Mana ada Laut sehebat laut di Negeriku,
Ku menunggu dengan rindu didalam kalbu, seperti tanah kering yang merindu hujan
Pulau-pulau mengambang dan bersandar pada Laut Negeriku!
Senja telah tiba, matahari telah pulang terlabih dahulu, meninggalkan kakek yang masih dijalan pulang
YA!
Gelap telah menerka senja, kakek pulang dengan peluh dan lelah Tetapi dengan senyum yang setia menggantung diwajahnya Ia merebahkan tubuhnya yang renta usianya tidaklah muda, wajahnya yang kokoh telah berkeriput usia Tetapi dengan Semangatnya yang sangatlah Muda Membara!
Mana ada laut seindah laut di Negeriku, Alam bawah lautnya seperti surga! Sepertinya ketika surga diciptakan, rancangannya adalah Laut di Negeriku!
Penuh pengabdian dan suka duka dalam melayani masyarakat pulau terpelosok
Lautku Jantung Negaraku!
Aku dan Nenek senang Kakek pulang Aku dan Nenek bahagia kakek ada didepan mata Aku dan Nenek langsung memeluknya dengan cinta Malam mulai mengantuk pertanda kami harus segera tidur Seperti biasa kakek memberikan dongeng cerita Aku bahagia kakek bercerita kudengarkan setiap kalimatnya, sepertinya setiap kata-katanya berubah menjadi udara yang memeluk seluruh kerinduanku Kakekku pahlawanku dan pahlawan Keluargaku Sama seperti Nelayan-nelayan lain yang merupakan seorang Pahlawan Karena Nelayan adalah Pahlawan Karena Nenek Moyangku Seorang Nelayan yang Melaut!!!
66
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
67
Sedangkan observasi pulau Handeleum dibagi menjadi 2 tim. Satu tim bertugas melakukan wawancara petugas TNUK mengenai fasilitas yang ada di pulau Handeleum dan keadaan serta potensi apa saja yang belum dikembangkan di TNUK. Tim lain memasuki hutan yang ada di pulau Handeleum dan melakukan observasi mengenai jenis flora dan fauna yang ada di pulau Handeleum ditemani dengan salah satu petugas TNUK sebagai informan. Sesuai visinya, tim ini berupaya untuk meningkatkan potensi pariwisata Ujung Kulon dan melestarikan lingkungan serta meningkatkan pendapatan masyarakat. Dalam program-program di atas, dua Perguruan Tinggi Negeri dari Bumi Pasundan telah membawa dampak positif bagi pencapaian Poros Maritim Dunia dari berbagai aspek.
Hasil kreativitas anak-anak pesisir Ujung Kulon
Selain Tim IPB, ENJ 2016 Jabar juga terdiri dari Tim
Sumberjaya, observasi desa, bersih-bersih pantai, dan
ITB. Tim ini menempatkan Ujung Kulon yang berada
observasi Pulau Peucang dan Handeleum.
di Provinsi Banten sebagai wahana pengabdiannya. Rizqi Ramadhan yang bertindak sebagai penanggung jawab dalam tim ini, melaksanakan kegiatannya pada 22 - 25 September 2016. Di Taman Nasional Ujung Kulon ( TNUK ) merek a memilik i tujuan untuk merupakan kegiatan mengunjungi Taman Nasional Ujung Kulon untuk melakukan program pengembangan masyarakat dalam bidang pendidikan dan pariwisata. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan antara lain menyelenggarakan science fair merupakan pengenalan sains sederhana dan peningkatan motivasi belajar kepada siswa SDN
68
Observasi Pulau Peucang dibagi menjadi 2 tim, yaitu tim snorkeling dan tim hutan. Tim hutan beranggotakan 3 orang peserta bersama mentor melakukan observasi mengenai keberadaan flora dan fauna yang berada di hutan hujan tropis sembari melakukan dokumentasi. Perjalanan dilakukan hingga ke Karang Copong yang merupakan salah satu potensi wisata di Pulau Peucang. Tim snorkeling melakukan dokumentasiwisata bawah laut di sekitar pulau Peucang. Selain dokumentasi berupa foto dan video, tim juga melakukan wawancara dengan petugas TNUK.
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
69
7
Provinsi Jawa Tengah
Kemilau ENJ 2016 di
Pulau kemujan dihuni oleh mayoritas suku Bugis dan beberapa dari Madura. Keutamaan pulau ini adalah memiliki dermaga yang besar yang dapat digunakan untuk sandar kapal-kapal besar seperti tanker, tongkang dll. Dermaga besar ini dinamakan Dermaga Legon Bajak. Selain ada dermaga, di Pulau Kemujan merupakan tempat dari Bandar udara Dewan Daru yang menghubungkan Karimunjawa ke Semarang.
Pulau Kemujan
Aura penuh semangat anak-anak Pulau Kemujan untuk membangun negeri
Pulau Kemujan, Kepulauan Karimunjawa menjadi lokasi tujuan
Kabupaten Jepara dan menjadi sebuah kecamatan tersendiri yakni
pengabdian ENJ 2016 Jawa Tengah. Tim yang dimentori oleh Eni
Kecamatan Karimunjawa. Dengan jarak sekitar 60 kilometer dari dermaga
Sukmawati Indah ini melaksanakan kegiatannya pada 15 – 25 Oktober
Pelabuhan Kartini Jepara, untuk menuju ke kepulauan ini dibutuhkan
2016 menggunakan Kapal Feri KMP Siginjai. Tim ini terdiri 18 peserta
waktu sekitar 5 jam menggunakan kapal Feri yang beroperasi sepekan
pemuda mandiri melalui pendaftaran online yang diseleksi oleh Panitia
4 kali dengan rute Jepara, Karimunjawa dan kembali lagi ke Jepara pada
Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) 2016 di bawah Koordinasi Kementerian
esok harinya, atau bisa juga menggunakan kapal cepat yang dapat
Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia, dan 1 mentor/
ditempuh dalam waktu 2 jam. Alternatif transportasi lainnya dapat juga
pendamping yang tergabung dalam Komunitas Rintara Jaya Yogyakarta
menggunakan pesawat terbang karena terdapat Bandara di Kepulauan
(Alumni ENJ 2015).
Karimunjawa yang terletak di Pulau Kemujan, dengan moda transportasi
Kepulauan Karimunjawa merupakan wilayah kepulauan yang berada di utara pulau Jawa yang secara administratif masuk ke dalam wilayah
70
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
udara ini dapat ditempuh perjalanan sekitar 50 menit dari Bandara Ahmad Yani Semarang.
PELAKSANAAN ENJ 2016
71
Gembira dan Ikhlas - Mengajar dan melayani kesehatan, kegiatan Tim ENJ 2016 Jateng bersama siswa-siswi SD di Pulau Kemujan
Pe l a k s a n a a n p r o g r a m k e g i a t a n y a n g ak an k ami laksanak an terbagi dalam 3 segmen sasaran yaitu: S ekolah dasar, Sekolah Menengah dan pemuda lokal serta masyarakat lokal. Sekolah Dasar(SD) yang ak an k ami kunjungi dan implemenrasi program adalah SDN 01 Kemujan, SDN 02 Kemujan, SDN 04 Kemujan dan SDN 05 Kemujan. Sedangkan untuk tingkat sekolah menengahnya adalah MTYS/MA NA Safinatul Huda. Tim ini terbagi dalam beberapa bidang seperti kesehatan yang memiliki program penyuluhan hidup sehat dan pelatihan P3K. Kemudian di bidang pendidikan yaitu terdapat program Inspirasi Indonesia, English For Fun, Sekolah Alam dan Outbond Aku Cinta Indonesia, Workshop Leadership, Belajar Bersama TPQ, Sosialisasi Kepariwisataan Maritim dan Pendampingan Pengembangan Pariwisata, penyuluhan teknologi Media Sosial, dan Bioskop Masuk Pulau.
72
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
73
Dalam program Bioskop masuk pulau tim sudah menyiapkan film untuk program pendidikan kepada masyarakat yaitu Laskar Pe l a n gi y a n g m e n ce r i t a k a n bagaimana perjuangan anakanak desa untuk menggapai
Gembira dan Ikhlas - Mengajar dan melayani kesehatan, kegiatan Tim ENJ 2016 Jateng bersama siswa-siswi SD di Pulau Kemujan
mimpinya. Pada hari selanjutn, Tim sudah menyiapkan film yang
74
bersifat dinamis yang bersifat
Pulau kemujan dihuni oleh mayoritas suku Bugis dan
kartun namun mendiidik dalam bidang kelautan yaitu
beberapa dari Madura. Keutamaan pulau ini adalah
Kerja Bakti Lingkungan, Pelatihan Pengolahan
“Finding Nemo”. Film tersebut diintegrasikan dengan
memiliki dermaga yang besar yang dapat digunakan
Sampah.
program sosialisasi kemaritiman untuk lebih bijak
untuk sandar kapal-kapal besar seper ti tanker,
dalam penangkapan ikan dan menjaga keindahan
Kehadiran Tim ENJ 2016 Jateng di pulau ini kian
tongkang dll. Dermaga besar ini dinamakan Dermaga
terumbu karang. Pulau Kemujan merupakan pulau
menambah kemilau baik dari sisi pariwisata
Legon Bajak. Selain ada dermaga, di Pulau Kemujan
terbesar kedua setelah pulau Karimunjawa. Meskipun
maupun SDM masyarakatnya. Sehingga pulau
merupakan tempat dari Bandar udara Dewan Daru
besar pulau ini tidak memiliki dataran tinggi hanya
terpencil di utara Pulau Jawa ini siap menjadi
yang menghubungkan Karimunjawa ke Semarang.
bukit-bukit kecil saja, tetapi tanah di pulau ini seperti
primadona Indonesia sebagai Poros Maritim
Semenatra itu, program yang dilaksanakan oleh divisi
tanah pegunungan, berwarna merah dan subur.
Dunia.
lingkungan di Pulau Kemujan adalah Bersih Pantai,
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
75
8
Provinsi Jawa Timur
Menapak Jejak ENJ 2016 di Segitiga Bermuda Indonesia Kepulauan Masalembu atau Karamian yang dikenal sebagai kepulauan yang berada di kawasan segitiga Bermuda Indonesia menjadi tujuan pengabdian bagi ENJ 2016 Jawa Timur. Kepulauan Masalembu adalah sebuah kepulauan di Laut Jawa dengan tiga
76
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Penuh pengabdian – Tim ENJ 2016 Jatim di Pulau Masalembu
oleh perairan (laut bebas), berjarak sekitar 112 mil laut dari Pelabuhan Kalianget (Sumenep Daratan). Kondisi ini menyebabk an Pulau Masalembu langsung berbatasan dengan perairan bebas (laut lepas). Karena terdapat pertemuan arus dari beberapa laut di sekitar kepulauan ini dan banyak terjadi kecelakaan kapal, maka sebutan Segitiga Bermuda Indonesia pantas disematkan kepada daerah ini.
pulau utama, yakni Pulau Masalembu, Pulau
Namun terlepas dari sebutan itu, Tim ENJ 2016 Jatim memiliki visi untuk
Masakambing, dan Pulau Keramaian. Secara
mengabdi dengan membangun negeri dari Masalembu. Berbagai
administratif kepulauan ini termasuk dalam
program unggulan untuk membangun masyarakat setempat telah
wilayah Kecamatan Masalembu, Kabupaten
disiapkan oleh tim.
Sumenep, Provinsi Jawa Timur. Posisi
Tim ENJ 2016 Jatim yang dimentori oleh Bagus Rahmat Priyambodo
Pulau Masalembu, berada di bagian utara
ini terdiri dari 23 anggota. Tim ini melaksanakan kegiatannya pada
wilayah Kabupaten Sumenep, dikelilingi
21-29 Oktober 2016. Tim ini bertolak dari Surabaya menggunakan Kapal
Pulau Masalembu langsung berbatasan dengan perairan bebas (laut lepas). Karena terdapat pertemuan arus dari beberapa laut di sekitar kepulauan ini dan banyak terjadi kecelakaan kapal, maka sebutan Segitiga Bermuda Indonesia pantas disematkan kepada daerah ini.
PELAKSANAAN ENJ 2016
77
Ceria bersama warga dalam membangun potensi maritim di Pulau Masalembu
78
Perintis Sabuk Nusantara 57 dengan rute Tanjung Perak – Masalembu
Perahu merapat ke Pulau Masakambing jam 16.30 sore di pantai Dusun
– Keramian – Matasiri– Marabatuan– Batulicin – Maradapan– Kota Baru
Ketapang. Peserta ENJ 2016 Jatim, melakukan kegiatan selama 2 hari di
– Maradapan– Batulicin– Marabatuan –Matasiri–Karamian – Masalembu
Pulau Masakambing. Tanggal 27 Oktober pukul 10.00 WIB tim berlayar
– Tanjung Perak.
kembali menggunakan perahu Klotok menuju Pulau Masalembu,
Kegiatan hari pertama sampai hari ke empat dari tanggal 22-25 Oktober
jam 13.30 WIB perahu melabuh kembali ke Pulau Masalembu untuk
2016 dilakukan di Pulau Masalembu, dilanjutkan keberangkatan ke Pulau
melanjutkan kegiatanlainnya.
Masakambing pada sore hari tanggal 25 Oktober 2016 jam 14.30 WIB dari
Di bidang pendidikan, tim melakukan kegiatan edukasi penggunaan
dermaga Syahbandar menggunakan perahu nelayan setempat (Klotok).
tong komposter dan bor biopori dilakukan kepada siswa-siswi SMAN 1
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
79
Kelautan dan Perikanan Jatim. Edukasi dilakukan di
diolah menjadi dua jenis produk yaitu Nugget ikan dan
Masjid Tampomas, Masalembu yang diikuti oleh 200
Sempol ikan. Masih di bidang pendidikan, tim melakukan
warga lebih.
Kelas Inspirasi yang ditujukan untuk memotivasi pelajar
Kegiatan pesisir berseri untuk penanaman mangrove kemudian dilakukan di dermaga Masalembu. Jam 15.30 peserta ENJ 2016 Jatim moving ke pantai di
pendidikan yang lebih tinggi dan menggapai cita-cita mereka.
sekitar dermaga untuk melakukan penanaman bibit
Di bidang lingkungan, tim melakukan observasi burung
mangrove 50 buah dan 100 bibit cemara bersama
Kakatua (Beka) yang dilakukan di Pulau Masakambing.
Kepala Dermaga Masalembu Bapak Rahmat dan PA
Observasi ini bertujuan untuk mengamati langsung
Masalembu.
habitat burung Kakatua Jambul Kuning yang merupakan hewan endemik
Kegiatan berikutnya yang dilakukan oleh tim ialah pelatihan pengolahan ikan yang dilakukan dengan
80
di Masalembu supaya terus semangat dalam menempuh
Pulau Masakambing. Berdasarkan data dari BKSDA jumlah burung Kakatua Jambul Kuning berjumlah 23 ekor Kegiatan berikutnya ada observasi terumbu karang, outbond, dan pembagian donasi.
Masalembu yang diwakilkan oleh anggota Pencinta
tujuan untuk mengenalkan berbagai produk-produk
Alam K awali SMAN 1 Masalembu. Selanjutnya
olahan pangan berbasis ikan dan meningkatkan
Diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran
melakukan kegiatan pesisir berseri yang terbagi
ekonomi masyarakat di salah satu desa tertinggal
antara pemerintah yang mencakup segala instansi dan sistem yang
dalam dua kegiatan, yaitu Edukasi Ekosistem Pantai
di Pulau Masalembu. Hal itu karena ikan merupakan
berkaitan di dalamnya dengan segala elemen masyarakat yang ada untuk
dan Penanaman Mangrove bersama warga yang
komoditas unggulan di daerah tersebut namun dalam
kembali berkomitmen akan asas kegotong-royongan dari segala pihak demi
tinggal di pesisir. Kegiatan pertama adalah edukasi
pemasarannya, ikan hanya dijual segar sehingga
mencapai kesejahteraan bersama demi menuju bangsa yang mandiri secara
ekosistem pantai oleh Ibu Titin perwakilan dari Dinas
harga jualnya rendah. Dalam kegiatan ini, ikan akan
ekonomi dan merdeka di segala bidang dalam bingkai kejayaan Nusantara
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Konservasi lingkungan, dari membersihkan pantai bersama warga dan melindungi satwa endemik Masalembu, Kakatua Jambul Kuning
PELAKSANAAN ENJ 2016
81
9
Provinsi Bali
Kehadiran Tim ENJ 2016 Bali ini tentu membawa manfaat lebih kepada masyarakat Waingapu. Pancaran nilai-nilai kebaikan yang dibalut lewat program ENJ 2016 semakin menguatkan putraputri Pulau Dewata, anggota Tim ENJ 2016 Bali untuk mencintai tanah airnya dan berbagai kepada sesama.
Sinar Dewata di Sumba Timur
82
Masyarakat adat Sumba Timur, ceria dan pekerja keras
Tim ENJ 2016 Bali menempatkan lokasi pengabdiannya di Sumba Timur,
Di Desa Watuhadang, Waingapu, Sumba Timur, tim sudah menyiapkan
NTT. Tim yang diketuai oleh I Made Bhasudewa Krisna NP itu bertolak
beberapa program yang membangun masyarakat setempat. Di antaranya
dari Pelabuhan Benoa, Badung, Bali ke Pelabuhan Waingapu, Sumba
di bidang kesehatan terdapat program penyuluhan hidup sehat dan cuci
Timur, NTT mulai tanggal 3-12 Oktober 2016 (10 hari) menggunakan
tangan dengan benar, pendidikan gosok gigi, pemeriksaan kesehatan
KMP Awu. Bali yang dikenal sebagai Pulau Dewata ini telah mengutus
gratis, dan konseling kesehatan. Sedangkan di bidang pendidikan, tim
putra-putri terbaiknya untuk sebuah misi yang menopang visi Poros
melaksanakan program penyaluran donasi buku pelajaran, Indonesia
Maritim Dunia dan program Nawacita.
menginspirasi guna memotivasi siswa kelas VI dalam meraih cita-citanya,
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
83
Melayani kesehatan dan kebersihan, bagian yang tak terpisahkan dari pengabdian Tim ENJ 2016 Bali
mengadakan sekolah kebangsaan yang ditujukan untuk guru, English
Pasca ekspedisi di Sumba Timur ini ialah Tim ENJ 2016 Bali berharap
For Fun, Program Indonesia Bercerita yang merupakan pengenalan
tercapainya target pelaksanaan kegiatan sesuai dengan proyeksi awal
wawasan kebangsaan dan kemaritiman kepada generasi muda untuk
perencanaan. Selanjutnya masyarakat setempat dapat meneruskan
menumbuhkan rasa cinta tanah air, program Indonesia bernyanyi, dan
dan mengimplementasikan hasil sosialisasi tersebut guna peningkatan
penyaluran donasi buku untuk taman baca.
taraf kehidupan mereka. Di samping itu, bagi anggota tim, diperoleh
Tidak kalah dengan bidang-bidang lainnya, bidang ekonomi kreatif
pula edukasi dan pemahaman yang lebih intensif berkenaan dengan
dan lingkungan juga membuat program untuk kemajuan masyarakat di antaranya sosialisasi tenun ikat, seminar gemar makan ikan, dan bersih-
kekayaan adat serta budaya lokal setempat. Sehingga pada akhirnya, anggota tim yang berasal dari berbagai daerah dapat memaknai
bersih desa. 84
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
85
kebhinekaan dalam kerangka yang lebih ber warna untuk memajukan Indonesia sebagai negara maritim yang besar. Ke depannya perlu diadakan pameran foto, pameran kain tenun, dan pameran budaya Sumba Timur di Kerajaan Pau. Festival kebudayaan mungk in diadak an untuk menarik wisatawan datang berkunjung, menik mati keindahan kubur batu dan perbuk itan di Pau, ser ta merek a juga dapat membeli kain tenun yang indah dan bernilai budaya tinggi yang mendongkrak perekonomian masyarakat setempat. Kehadiran Tim ENJ 2016 Bali ini tentu membawa manfaat lebih kepada masyarakat Waingapu. Pancaran nilai-nilai kebaikan yang dibalut lewat program ENJ 2016 semakin menguatkan putra-putri Pulau Dewata, anggota Tim ENJ 2016 Bali untuk mencintai tanah airnya dan berbagai kepada sesama.
Membaur bersama warga dalam mengabdi membangun negeri
86
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
87
10
Provinsi NTB
Sedangkan penghijauan dilakukan bersama-sama dengan instansi pemerintah seperti, staf desa, TNI, Polri, Karang Taruna, Lembaga Pendidikan, serta masyarakat sekitar Desa Calabai. Kemudian
Menyapa Poros Maritim
kegiatan penanaman bibit karang di Teluk Calabai yang bekerjasama dengan anggota dari organisasi KOMPPAK (Komunitas Pecinta Penyu dan Karang).
dari Desa Calabai
K a re n a b e rd a s a r k a n i n fo r m a s i te ra k h i r ya n g didapatkan dari anggota KOMPPAK bahwa terumbu karang di sekitar Teluk Calabai sering kali rusak karena diinjak-injak warga ketika air sedang surut. Dalam mendata infrastruktur, tim menemukan desa ini kekurangan infrastruktur yang dibutuhkan oleh masyarakat seperti, Mandi, Cuci, Kakus (MCK) umum, sarana dan prasarana penyediaan air bersih, lampu penerangan jalan, jalan penghubung antar dusun. Sedangkan potensi yang dimiliki daerah karang, pendataan potensi infrastruktur, membangun perpustakaan daerah, dan ENJ mengajar. Warga Desa Calabai terlihat antusias dengan kehadiran Tim ENJ Tim ENJ 2016 NTB, penuh keceriaan kala memenuhi panggilan Ibu Pertiwi
2016 NTB di kampong mereka. Setibanya di Calabai tim langsung disambut oleh warga desa. Spirit ENJ yang dilandasi dengan jiwa Nawacita menggas pembuatan biogas guna menopang
Tim ENJ 2016 Nusa Tenggara Barat melaksanakan
Perjalanan menuju lokasi bertolak dari Mataram
kegiatannya pada 25 Oktober - 3 November 2016
menuju Bima dengan menggunakan KMB NTB Expres.
dengan tujuan Desa Calabai, Kecamatan Pekat,
Desa Calabai sendiri dikenal sebagai gerbang masuk
Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat. Tim yang
menuju Pulau Satonda dan Pulau Moyo. Letaknya
dimentori oleh Satrio Projo Kusumo itu berjumlah
yang tepat berada di bawah kaki Gunung Tambora
23 orang relawan yang terdiri atas 16 orang peserta
menjadikannya berhawa sejuk, tidak seperti daerah-
utusan Universitas Mataram, 7 peserta pemuda
daerah lainnya di Dompu.
mandiri melalui pendaftaran online yang diseleksi oleh Panitia Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) 2016 di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia.
88
kebutuhan energi untuk warga desa. Tim melakukan sosialisasi renewable energy sesuai dengan potensi yang ada dan membuat alat penghasil biogas,
tersebut yakni, bidang pertanian (jagung, kacang, dan singkong), bidang perkebunan (tebu, mangga, pisang, jambu mente, dan kakao), bidang kehutanan (kayu jati dan mahoni), bidang kelautan (ikan/hasil laut) yang melimpah. Sementara kegiatan ENJ mengajar yang dilakukan di SD Calabai, tim menanmkan motivasi dan cita-cita buat siswa-siswi melalui kegiatan Kelas Sejuta Harapan. Selain itu tim juga membangun perpustakaan dan menyalurkan donasi buku.
serta memberikan pemahaman tentang biogas.
Pengabdian Tim ENJ 2016 NTB di Desa Calabai
Sebelumnya masyarakat hanya mengetahui biogas
menjadi tolok ukur pembangunan poros maritim di
hanya berbentuk permanen seperti bantuan dari
NTB. Desa yang memiliki sejuta potensi baharinya
Dinas Pekerjaan Umum. Dalam kegiatan ini, tim
ini akan menjadi kekuatan maritim di Provinsi NTB
memperkenalkan bentuk terbaru dari biogas yakni
khususnya dan Indonesia pada umumnya. Faktor
Tim ENJ 2016 NTB telah melaksanakan program di
berbentuk portable, dengan keunggulan seperti
alamiah yang bertemu faktor rekayasa sebegai upaya
Calabai antara lain pengenalan renewable energi
biaya yang dikeluarkan untuk membuat biogas lebih
yang dilakukan oleh Tim ENJ 2016 kian memadukan
dan pembuatan biogas, penghijauan, transplantasi
murah akan tetapi menghasilkan gas yang sama
gerak langkah pembangunan pilar maritim di Desa
dengan bentuk permanen.
Calabai.
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
89
11
Provinsi NTT
Pancaran Wangi Cendana di Watugong
Keceriaan dan dedikasi Tim ENJ 2016 NTT di Watugong, Ende, menyentuh segala aspek kehidupan
Kupang yang menjadi ibukota Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) memiliki julukan
90
sebagai Kota K asih
putri-putri raja sejak abad ke-9. Di Indonesia, kayu ini
yang terkenal akan kayu cendana sebagai komoditinya.
banyak ditemukan di Nusa Tenggara Timur, khususnya di
Manfaat kayu cendana selain digunakan sebagai kayu
Pulau Timor. Selain itu, kayu cendana dianggap sebagai
penyangga juga dapat dimanfaatkan sebagai rempah-
obat alternatif untuk membawa orang lebih dekat kepada
rempah, bahan dupa, aromaterapi, campuran parfum,
Tuhan. Minyak dasar kayu cendana, yang sangat mahal
serta sangkur keris (warangka). Kayu yang baik bisa
dalam bentuknya yang murni, digunakan terutama untuk
menyimpan aromanya selama berabad-abad. Konon di
penyembuhan cara Ayurveda, dan untuk menghilangkan
Sri Lanka, kayu ini digunakan untuk membalsam jenazah
rasa cemas.
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Di Indonesia, kayu cendana banyak ditemukan di Nusa Tenggara Timur, khususnya di Pulau Timor. Kayu ini dianggap sebagai obat alternatif untuk membawa orang lebih dekat kepada Tuhan. Minyak dasar kayu cendana, yang sangat mahal dalam bentuknya yang murni, digunakan terutama untuk penyembuhan cara Ayurveda, dan untuk menghilangkan rasa cemas.
Tahun ini, NTT kembali mengirim utusannya dalam program pemerintah ENJ 2016. Tim ENJ 2016 NTT yang dimentori oleh Fathur Dopong menetapkan lokasi pengabdiannya di Desa w, Sikka, NT T. Tim yang terdiri dari 9 orang itu melaksanakan kegiatannya pada 28 Oktober – 6 November 2016. Bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, tim bertolak dari Pelabuhan Bolok, Kupang menggunakan kapal Feri ke Sikka (Maumere). Setibanya di Sikka tim melanjutkan menempuh jalur darat ke Watugong. Di lokasi pengabdian, tim sudah menyiapkan beberapa program penyuluhan cara cuci tangan dan gosok gigi dan membantu pelayanan Kesehatan Desa. Di bidang pendidikan, tim membuat program bernama ‘Mozaik’, yaitu melatih membuat karya seni
PELAKSANAAN ENJ 2016
91
mozaik/lukisan berbahan dasar dari sampah alam atau barang-barang bekas (sampah), Demo Sains dengan memberikan pemahaman tentang fenomena alam yang terjadi di sekeliling kita, mengenalkan Lagu-lagu nasional serta Lagu Daerah NTT, pembagian buku dan alat tulis, mengadakan kelas inspirasi, dan memotivasi pentingnya belajar Bahasa Inggris. Sedangkan di bidang lingkungan, tim melakukan coastal clean up dalam bentuk kerja bakti bersih-bersih pantai dan sungai, memisahkan golongan-golongan sampah, memaparkan hasil kegiatan, dan
Tak kenal maka tak sayang – Tim ENJ 2016 NTT tumpah ruah dengan warga saat melaksanakan kegiatan pengabdian di Watugong
memberikan penghargaan berupa stiker. Selanjutnya, tim juga melakukan Pembuatan Mural, yakni sosialisasi atau penyuluhan dan pemasangan papan di tempat wisata dan pasar sehingga manusia
Kehadiran Tim ENJ 2016 NTT tentu membawa dampak positif
tahu pentingnya menjaga kebersihan dari kesehatan, kenyamanan dan
bagi kehidupan masyarakat Watugong. Sama dengan julukannya
keindahan. Tidak hanya itu, tim juga melatih pembuatan Peta Desa
sebagai Kota Kasih dan komoditi kayu cendana yang memancarkan
yang merupakan sekilas gambaran luas batas wilayah desa dan Website
bau wangi, Tim ENJ 2016 telah menginggalkan bau harum di Desa
sebagai media informasi baik yang berbentuk pembangunan secara
Watugong. Desa terpencil yang siap menyongsong Indonesia
global di dalam online maupun potensi wilayah yang dimiliki oleh Desa
sebagai Poros Maritim Dunia.
Watugong.
92
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
93
12
Provinsi Kalimantan Barat
Upacara yang diikuti oleh peserja ENJ
Dengan berbekal semangat untuk mengabdi guna mewujudkan visi besar poros maritim dunia dan Nawacita, tim terbagi dalam tiga bidang yakni pendidikan, kesehatan dan lingkungan. Masing-masing bidang telah menyiapkan programnya yang akan diimplemntasikan di Pulau Temajuk.Dipilihnya pulau ini karena memenuhi kriteria terpencil, terpelosok dan terdepan. Sehingga kehadiran Tim ENJ 2016 di pulau ini telah membawa aura baru bagi masyarakat setempat. Pulau Temajuk merupakan pulau terluar di Kalimantan Barat yang lokasinya sangat dekat dengan negara tetangga Malaysia. Akses ke pulau yang sangat jauh dari kota dan cukup sulit membuat penduduknya lebih memilih
Pulau Temajuk merupakan pulau terluar di Kalimantan Barat yang lokasinya sangat dekat dengan negara tetangga Malaysia. Akses ke pulau yang sangat jauh dari kota dan cukup sulit membuat penduduknya lebih memilih beraktivitas di negara tetangga yaitu di Desa Telok Melano, Sarawak, Malaysia.
beraktivitas di negara tetangga yaitu di Desa Telok Melano, Sarawak, Malaysia.
Tajuk Pembangunan Maritim dari Pulau Temajuk ENJ 2016 Tim K alimantan Barat yang menempatk an tujuannya di Pulau Temajuk, Kabupaten Sambas, Kalbar itu
Sarana dan prasarana pendidikan yang sangat jauh dari kata layak
menghadirkan semangat poros maritim dunia di masyarakat
membuat tim memutuskan untuk mengabdikan diri selama 8 hari di
pulau setempat. Tim yang dimentori oleh Faizal Cahyo
pulau tersebut. Pulau Temajuk memiliki luas sekitar 700 hektare, dengan
Handoko itu bertolak dari Pontianak pada 15 November
jumlah penduduk diperkirakan lebih dari 1000 jiwa dan memiliki 500
2016. Kegiatan yang berlangsung selama kurang lebih 10
KK. Mayoritas masyarakat berprofesi sebagai nelayan, namun ada juga
hari menggunakan Kapal Fery KMP Prima I dan Kapal Paloh
yang berprofesi sebagai petani buah naga.
Raya milik nelayan.
Pe n d u d u k s e t e m p a t m e n g a n d a l k a n s u m b e r a i r d a r i s u m u r buatan dan penampungan air hujan. Hal ini yang menyebabkan Upacara yang diikuti oleh peserja ENJ
94
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
95
Kegiatan pendidikan dan pola hidup sehat
Kegiatan pendidikan dan pola hidup sehat
penduduknya kerap kali mengalami penyakit DBD dan Malaria. Listrik di
hygiene dan HIV/Aids kepada siswa-siswi SMAN 2 Paloh serta
pulau ini mengandalkan PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Diesel) yang
pemberian Abate untuk mencegah perkembangbiakan nyamuk
hanya hidup di malam hari. Akses komunikasi juga sangat terbatas, signal
Demam Berdarah kepada masyarakat. Dalam kegiatan ini, tim
yang masuk berasal dari negeri tetangga dan dari negeri sendiri hanya
dibantu oleh Tim Nusantara Sehat dari Kementerian Kesehatan RI
dapat ditemui di beberapa titik di pulau. Pulau Temajuk juga memiliki
yang secara kebetulan juga sedang berada di Pulau Temajuk.
potensi wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi. Di antaranya Batu Nenek, Teluk Pak Atong, dan lain-lain.
96
Selanjutnya di bidang lingkungan tim melaksanakan penanaman cemara laut dan rosella di sepanjang pantai. Kegiatan ini bekerjasama
Di bidang pendidikan, tim melaksanakan program seperti ENJ mengajar,
dengan WWF Paloh yang memiliki pos di sana. Selain itu, tim juga
pola hidup bersih dan sehat, pemberian handbag dan donasi buku di SDN
melakukan bersih-bersih pantai dengan masyarakat sekitar. Ada
19 Temajuk. Dalam pemberian handbag tim juga bekerja sama dengan
hal unik yang dilakukan oleh Tim Lingkungan ENJ 2016 Kalbar,
komunitas Sakka (Seribu Atap Seribu Kasih) 1000 guru. Sedangkan untuk
yakni pelepasan tukik (anak penyu). Bersama Tim WWF yang sudah
bidang kesehatan tim melaksanakan kegiatan penyuluhan personality
rutin dilakukan sejak tahun 2009, Tim ENJ 2016 turut melestarikan
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
97
Kegiatan pelepasan tukik (anak penyu) dan bersih pantai
populasi Penyu Belimbing yang kini kian langka karena sering diburu oleh oknumoknum yang tak bertanggung jawab. Sesuai dengan lima pilar pembangunan maritim yang digagas oleh pemerintah, Tim ENJ 2016 Kalbar telah melaksanakan pembangunan budaya maritim melalui pelestarian biota laut endemik seperti Penyu Belimbing. Selain itu dengan melakukan pengajaran dan pembersihan pantai, potensi wisata bahari Pulau Temajuk kian terangkat yang dapat nantinya memberikan pendapat lebih kepada masyarakat. Sejatinya, pulau ini merupakan pulau penting bagi kedaulatan NKRI yang lebih dari satu dekade terakhir kerap memiliki masalah dengan negara tetangga, Malaysia.
98
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Pulau ini dapat berperan sebagai benteng kedaulatan NKRI yang kini sedang bertransformasi menjadi negara maritim. Sehingga dengan
Tim ENJ melaksanakan penanaman cemara laut dan rosella di sepanjang pantai. Kegiatan ini bekerjasama dengan WWF Paloh.
kehadiran ENJ 2016 di Pulau Temajuk, menjadikan pulau ini sebagai model atau petunjuk berjalannya pilar pembangunan maritim di Indonesia.
PELAKSANAAN ENJ 2016
99
13
Provinsi Kalimantan Tengah
Menyemai Poros Maritim di Teluk Kumai
Berbagai aktifitas tim ENJ Kalimantan Tengah
ENJ 2016 Tim Kalimantan Tengah menempatkan tujuan pengabdiaannya di Desa Teluk Bogam merupakan wilayah peisisir yang berhadapan dengan Teluk Kumai di Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan
100
Tengah. Desa ini ditempuh selama 2 jam menggunakan perahu motor
kota ini. Pada ENJ kali ini kota tersebut kembali mencatatkan namanya
yang biasa digunakan masyarakat nelayan dengan jarak sekitar 75
dalam jejak pembangunan maritime bangsa Indonesia. Di tengah
kilometer dari dermaga Kumai. Tim yang dikoordinatori oleh Niwayan
visi poros maritime dunia, anggota tim bergegas untuk melakukan
Sukraeni ini beranggotakan 16 orang relawan yang terdiri atas 3 orang
pengabdiannya kepada masyarakat Desa Teluk Bogam di pesisir Teluk
peserta utusan Universitas Palangkaraya dan 13 peserta pemuda
Kumai. Tim yang terbagi dalam beberapa bidang seperti kesehatan,
mandiri melalui pendaftaran online yang diseleksi oleh Panitia Ekspedisi
pendidikan, sosial dan lingkungan melaksanakan kegiatannya bersama
Nusantara Jaya (ENJ) 2016 di bawah koordinasi Kementerian Koordinator
masyarakat Desa Teluk Bogam yang ramah menanti kedatangan mereka.
Bidang Kemaritiman Republik Indonesia. Kegiatan dilaksanakan pada
Di bidang kesehatan melakukan penyuluhan soal kesehatan dan perilaku
2 - 11 November 2016 dengan titik awal Pangkalan Bun.
hidup sehat. Sementara di bidang pendidikan dengan kegiatan utamanya
2 tahun silam, kota ini ramai di pemberitaan karena menjadi pusat
adalah mengajar, menyampaikan berbagai bentuk penanaman wawasan
evakuasi dan SAR Pesawat Airasia QZ8501 yang jatuh di perairan sekitar
dari kebangsaan, maritim hingga senam kesehatan. Pendidikan Pramuka
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
101
pemerintah telah memberikan fasilitas kebersihan umum seperti WC Umum, Bak sampah, gazebo dan tempat parkir. Namun tersedianya fasilitas tersebut belum diimbangi dengan kesadaran masyarak at terhadap pentingnya kebersihan lingkungan pantai. Belum tersedianya petugas kebersihan juga merupakan faktor yang membuat pantai tidak terjaga kebersihannya.
Berbagai aktifitas tim ENJ Kalimantan Tengah
102
dan Outbond serta pendidikan seks pun juga dilaksanakan oleh
Pelaksanaan program kegiatan pada bidang lingkungan ini
bidang pendidikan guna meningkatkan kesadaran masyarakat tentang
dilaksanakan di Pantai Tanjung Penghujan yang merupakan salah satu
kedisiplinan terhadap penyakit-penyakit masyarakat. Di bidang sosial,
pantai yang berpotensi menjadi objek wisata namun belum dikelola
tim melakukan kegiatan-kegiatan seperti Literasi Politik dan Pembagian
dengan baik sehingga perlu diadakan revitalisasi sumber daya alam dan
Buku kepada masyarakat dan sekolah sekitar. Pelaksanaan program
sumber daya manusia agar sistem pengelolaan objek wisata terawat
kegiatan ini terbagi dalam 2 Segmen sasaran yaitu Perpustakaan Desa
dengan baik. Kegiatan ini tentu mendapat respon yang positif dari
dan Perpustakaan Sekolah Menengah Kejuruan.
Pemerintah Daerah dan masyarakat setempat.
Kebersihan lingkungan kawasan pariwisata di Desa Teluk Bogam
Berawal dari Teluk Kumai inilah visi membangun poros maritim dunia
merupakan hal penting karena kawasan ini harus terjaga kebersihannya
disemai agar kelak daerah ini menjadi icon atau daerah percontohan
untuk meningkatkan pengunjung tiap harinya. Pada observasi yang
di Kalimantan Tengah yang akan memancarkan energi keindonesian
telah dilaksanakan pada pantai Desa Teluk Bogam kondisi pantai
sebagai negeri bahari kepada daerah-daerah di sekitarnya bahkan se-
tersebut penuh sampah dan tidak terjaga kebersihannya, padahal pihak
Indonesia.
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Berbagai aktifitas tim ENJ Kalimantan Tengah
PELAKSANAAN ENJ 2016
103
14
Provinsi Kalimantan Selatan
Nyiur Melambai di
Pulau Marabatuan berada di antara Selat Makassar disebelah timur laur dan laut Jawa di sebelah selatan. Pulau ini mengingatkan kita pada pada Lagu Nyiur Hijau (Melambai) ciptaan R Maladi yang menggambarkan keindahan laut Indonesia dan keramahan penduduknya yang penuh kedamaian. Lagu itu juga menceritakan bagaimana kedekatan manusia dengan alam dan tempat tinggalnya yang memberikan. kemakmuran.
Pulau Marabatuan
Keindahan Pulau Marabatuan dilihat dari kapal
Cita-cita Negara Kesatuan Republik Indonesia menjadi poros maritim
Bertolak dari Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin
dunia dengan memupuk generasi mudanya untuk kembali menggali,
sebagai titik kumpul seluruh Tim ENJ 2016 Kalimantan
memanfaatkan dan mensejahterakan penduduk melalui kekayaan
Selatan menuju Pelabuhan Samudra yang berada di Pulau
kemaritiman yang dimiliki Indonesia memanggil putra-putri Indonesia
Lontar Kota Baru, yang memakan waktu tempuh perjalanan
yang berdomisili di Provinsi Kalimantan Selatan. Mereka dengan senang
± 8 Jam. Selanjutnya, tim menggunakan kapal nelayan ke
hati ikut andil dalam mensukseskan visi tersebut. Dengan dikoordinatori
Pulau Marabatuan di tengah badai dan guyuran hujan serta
oleh Riza Azwari dan beranggotakan 35 orang yang memiliki latar
gelombang tinggi. Dengan diiringi doa dan restu semesta, tim
belakang perguruan dan organisasi yang berbeda-beda, tim ENJ 2016
tiba di Pulau Marabtuan pada pagi hari 15 Oktober 2016.
Kalsel menguatkan tekat dan membulatkan niat untuk melaksanakan pengabdian pada tanggal 14 - 24 Oktober 2016, dengan pulau tujuan yaitu Pulau Marabatuan, Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Kota Baru Provinsi Kalimantan Selatan.
104
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Pulau Marabatuan termasuk dalam Kecamatan Pulau Sembilan dan menjadi Pusat Pemerintahan di Kecamatan Pulau Sembilan. Pulau ini berada di antara Selat Makassar disebelah timur laur dan laut Jawa di sebelah selatan. Di Pulau Marabatuan terdapat
PELAKSANAAN ENJ 2016
105
Lagu itu juga menceritakan bagaimana kedekatan manusia dengan alam dan tempat tinggalnya yang memberikan kemakmuran. Hal itu jelas suatu kondisi timbal balik yang erat antara manusia dengan alamnya. Pulau Marabatuan terdiri dari masyarakat Suku Bugis dan Suku Mandar, dan persebarannya tidak dapat terdeteksi lagi. Hal tersebut dikarenakan penduduk
Kesulitan para anggota Tim ENJ 2016 Kalsel menuju Pulau Marabatuan terobati dengan pesona keindahan lautnya dan keramahan warganya
yang bersuku Mandar sudah menyatu dengan penduduk yang bersuku Bugis. Penyatuan suku tersbut dikarenakan salah satunya adalah perkawinan
106
2 Desa, yaitu Desa Tengah dan Desa Tanjung Nyiur. Total penduduk
antar suku yang terjadi di Pulau Marabatuan. Dari
di Pulau Marabatuan sekitar ± 3661 jiwa. Dengan persebaran
pulau ini, tim banyak belajar soal bagaimana merajut
penduduk untuk Desa Tanjung Nyiur sebanyak 2055 jiwa penduduk
kebhinekaan tunggal ika dalam suatu wilayah untuk
dan untuk Desa Tengah sebanyak 1606 Jiwa penduduk.
pencapaian kesejahteraan bersama.
Pulau ini tentu mengingatkan kita pada pada Lagu Nyiur Hijau
Tim ENJ 2016 Kalsel terbagi menjadi beberapa
(Melambai) ciptaan R Maladi yang menggambarkan keindahan laut
divisi, yakni pendidikan, ekonomi, dan kesehatan
Indonesia dan keramahan penduduknya yang penuh kedamaian.
masyarakat. Divisi-divisi itu melaksanakan
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
107
Pengabdian tanpa batas dari Tim ENJ 2016 Kalsel di Pulau Marabatuan
kegiatannya sesuai program kerja yang telah disusun. Divisi Pendidikan mengunjungi sekolah-sekolah yang ada pulau itu untuk menyampaikan wawasan kebangsaan, motivasi cita-cita untuk anak-anak Pulau Marabatuan, pendidikan keagamaan dan olah raga. Sedangkan, Divisi Ekonomi membangun ekonomi kerakyatan dari kegiatan bazar (pasar murah) yang dilaksanakan di beberapa titik keramaian di pulau tersebut. Sementara Divisi Kesehatan Masyarakat melakukan tugasnya terkait dengan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat dan
108
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
109
melakukan pengecekan tekanan darah masyarakat
Pulau Denawan adalah Wisata Penyelaman atau
menunjang kesejahteraan kehidupan masyarakat di Pulau Marabatuan dan Pulau
Pulau Marabatuan. Di sela-sela kegiatan-kegiatan
Snorkeling. Perlu diketahui Snorkeling adalah aktivitas
Denawan.
itu, tim juga memfokuskan untuk meninjau potensi
berenang di permukaan air dan melihat apa yang ada
pariwisata di Pulau Marabatuan. Pulau ini terkenal
di bawah permukaan air. Alat yang digunakan adalah
ak an keindahan alamnya baik pantai maupun
masker, snorkel, dan fin.
panorama bawah lautnya. Tepatnya di Pulau Denawan
merasakan hidup bersama, bercengkrama dan menikmati kekayaan alam Pulau Marabatuan dan Pulau Denawan, tentunya sedikit banyak dapat mengenali potensipotensi yang terkandung dalam pulau tersebut. Ditambah pula Tim Ekspedisi
destinasi wisata penyelaman yang ada di Kalimantan
Nusantara Jaya 2016 Kalimantan Selatan merupakan gabungan dari pemuda pemudi
Selatan sangatlah besar. Mengingat kondisi ombak
Republik Indonesia yang memiliki kelebihan masing-masing dalam bidangnya.
laut yang tidak begitu besar, air laut yang masih bersih
Sehingga dalam mengidentifikasi potensi yang terkandung dalam pulau tersebut
Untuk objek wisata selanjutnya yang telah Tim
dan terumbu karang di sekitar Pulau Denawan masih
dapat terungkapkan dan dapat disarankan untuk pihak pemerintah yang kelak
Ekspedisi Nusantara Jaya 2016 Kalimantan Selatan
terjaga habitatnya, menyempurnakan kekayaan
akan terealisasikan demi mensejahterakan kehidupan bermasyarakat di kedua
identifikasi selama berada di Pulau Marabatuan dan
alam yang perlu dimanfaatkan sebaik-baiknya demi
pulau tersebut.
pulau ini sangat cocok untuk menjaga kelestarian penyu dengan dibukanya penangkaran penyu.
110
Sepuluh hari lamanya Tim Ekspedisi Nusantara Jaya 2016 Kalimantan Selatan
Potensi Pulau Denawan apabila kelak menjadi salah satu
merupakan sasaran bertelurnya penyu. Sehingga
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Penuh antusias – Tim ENJ 2016 Kalsel bersama warga dalam menggelar berbagai kegiatan
PELAKSANAAN ENJ 2016
111
15
Provinsi Kalimantan Timur
Kegiatan Ekspedisi Nusantara Jaya 2016 wilayah Kalimantan Timur menggunakan kapal nelayan yang berlokasi di Kepulauan Balabalakang/ Balabalangan – Selat Makassar pada 9 -18 Oktober 2016. Kepulauan Balabalak ang dipilih k arena memenuhi unsur 3T, terdepan, terluar dan terpencil. Tujuan Ekspedisi Nusantara Jaya 2016 Wilayah Kalimantan Timur, Yaitu : Pulau Popoongan (4 hari) Pulau Samataha (1 hari)
Kepulauan Balabalagan adalah sebuah kepulauan di lepas pantai timur Kalimantan. Pada abad ke-19 kepulauan ini tercatat berjumlah 14 pulau, dengan yang terbesar bernama Saboyang. Selat-selatnya dangkal dan tak dapat dilayari, tapi memberikan daratan perikanan yang subur bagi warga asli pulau ini, yaitu suku Mandar. Kepulauan ini berdiri di atas terumbu karang yang terletak di bukit laut yang membentang dari Kalimantan dan merupakan bahaya utama bagi pelayaran. Admiralty Pilot telah memperingatkan bahwa “perahu sebaiknya tidak berlayar di sana tanpa keahlian apa-apa.”
Pulau Lamudaan (1 hari) Pulau Sabakkatan (5 hari) Pulau Durian (1 hari)
Kepulauan Balabalagan (juga disebut Balabalakang dan dulu dikenal sebagai Kepulauan Paternoster Kecil) adalah sebuah kepulauan di di lepas pantai timur Kalimantan, setengah jalan antara Kalimantan dan barat Sulawesi.
Kepulauan Balabalakang,
Secara administratif, kepulauan ini masuk ke dalam wilayah Kabupaten Mamuju. Sulawesi Barat. Terbagi
Mutiara Indonesia di ALKI 2
menjadi dua desa, yaitu desa Balabalakang Barat dan desa Balabalakang Timur. Pada abad ke-19 kepulauan ini tercatat berjumlah 14
Semanagat Tim ENJ 2016 Kaltim, menjaga etika ketika masuki pulau
pulau, dengan yang terbesar bernama Saboyang. Selatselatnya dangkal dan tak dapat dilayari, tapi memberikan daratan perikanan yang subur bagi warga asli pulau ini,
112
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
113
Dedikasi Tim ENJ 2016 Kaltim, tak luput dari pantauan media lokal
yaitu suku Mandar. Meskipun terletak di area ALKI 2, kepulauan ini berdiri
pemuda mandiri melalui pendaftaran online yang diseleksi oleh Panitia
di atas terumbu karang yang terletak di bukit laut yang membentang
Ekspedisi Nusantara Jaya 2016 di bawah koordinasi Kementerian
dari Kalimantan dan merupakan bahaya utama bagi pelayaran. Admiralty
Koordinator Kemaritiman Republik Indonesia. Mereka bertolak dari
Pilot telah memperingatkan bahwa “perahu sebaiknya tidak berlayar di
Balikpapan dengan waktu tempuh 10 jam. Kepualuan Balabalangan
sana tanpa keahlian apa-apa.”
merupakan kepulauan yang berada di Selat Makassar yang merupakan
Tim yang dimentori oleh Ahmad Saupi ini berjumlah 15 orang orang 114
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
jalur pelayaran internasional dalam Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI)
PELAKSANAAN ENJ 2016
115
2. Kepulauan ini selain menyimpan panorama yang indah juga memiliki sosial kemasyarakatan yang baik sebagai cermin kehidupan masyarakat
Cinta Lingkungan – Bergotong royong bersihkan sampah di pesisir dan membangun kreativitas warga
pesisir Indonesia. Bidang pendidikan dari tim ini melaksanakan kegiatannya yang mulai dari mengunjungi sekolah-sekolah di kepulauan ini dengan menanamkan pendidikan karakter dan ENJ Mengajar merupakan kegiatan unggulan guna membantu anak–anak Kepulauan Balabangan meraih mimpi dan cita-cita. Tema dalam kegiatan ini meliputi pengenalan Indonesia, Menggapai Mimpi, Kelas Internasional, dan mendirikan Rumah Baca. Selanjutnya, di bidang lingkungan melakukan kegiatan bersih-bersih lingkungan pantai, penyuluhan pentingnya menjaga lingkungan, dan
116
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
117
Tanamkan cita-cita dan semangat cinta tanah air kepada siswa-siswi di Pulau Balabalakang
membangun desa bersih. Di bisang sosial, budaya, dan agama juga tidak ketinggalan, tim ini melaksanakan kegiatan berupa penyuluhanpenyuluhan terkait kemasyarakatan, perlombaan olah raga, penyaluran bantuan dan pendidikan keagamaan. Tidak lupa tim ini juga membangun potensi wisata bahari yang dimiliki oleh pulau-pulau di Kepulauan Balabalakang. Dari berbagai program kegiatan itu, antusias masyarakat sangat tinggi sekali guna membangun daerahnya sebagai daerah percontohan untuk mewujudkan poros maritim dunia. Posisinya yang berada di tengah ALKI 2 akan menjadi panggung Indonesia dalam tampilan jalur pelayaran internasional.
118
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
119
l Batas Negeri Jiran 16
Provinsi Kalimantan Utara
Pulau Sebatik terletak di perbatasan wilayah negara RI dengan Malaysia. Pulau ini masuk dalam wilayah Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, yang dalam satu dasawarsa terakhir tengah menjadi sorotan media nasional mengenai permasalahan batas wilayah dengan Negeri Jiran yang menyangkut kedaulatan dan harga diri NKRI.
Semarak ENJ 2016
Pengabdian ENJ 2016 Kalut di Pulau Sebatik, perbatasan RI – Malaysia
di Tapal Batas Negeri Jiran Tim ENJ 2016 Kalimantan Utara menenpatkan tujuan pengabdiannya di Pulau S ebatik yang merupak an perbatasan wilayah negara RI dengan Malaysia. Pulau Sebatik yang masuk dalam wilayah Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara dalam satu dasawarsa terakhir tengah menjadi sorotan media nasional mengenai permasalahan batas wilayah dengan Negeri Jiran yang menyangkut kedaulatan dan harga diri NKRI.
120
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
121
Mengabdi dan menanamkan wawasan kebangsaan untuk siswa-siswi SD di Pulau Sebatik
122
April. Pulau ini merupakan salah satu pulau terluar yang Tim yang dimentori oleh Saesar Raya ini melaksanakan pengabdiannya
menjadi prioritas utama pembangunan karena perbatasan
itu pada 28 Oktober – 6 November 2016. Tim yang berjumlah 15 orang
langsung dengan negara tetangga. Program utama yang perlu
dari hasil pendaftaran online itu seakan membangkitkan semangat
dilakukan di Pulau Sebatik antara lain adalah pembangunan
Sumpah Pemuda untuk menegakan merah putih di perbatasan, tim
sektor pertanian, perkebunan, perikanan dan pariwisata serta
itu bertolak dari Tarakan setelah sebelumnya mendapat izin dari
peningkatan hukum dan pengawasan keamanan.
Pemerintah Daerah setempat.
Tim yang terbagi dari beberapa divisi antara lain, pendidikan,
Kecamatan Sebatik terdiri dari empat desa, yaitu Tanjung Karang,
kesehatan dan sosial ekonomi itu melaksanakan tugasnya
Pancang, Sungai Nyamuk Tanjung Aru dan Setabu. Pulau ini secara
dengan penuh dedikasi guna menegakan kedaulatan NKRI
umum beriklim panas dengan suhu udara rata-rata 27,8°C, suhu
dalam bingkai poros maritim dunia. Dalam kurun waktu
terendah 22,9°C pada bulan agustus dan tertinggi 33,0°C pada bulan
kurang lebih satu minggu di lokasi, tim pendidikan melakukan
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Mengabdi dan menanamkan wawasan kebangsaan untuk siswa-siswi SD di Pulau Sebatik
PELAKSANAAN ENJ 2016
123
Tanamkan cinta kebersihan dan religi kepada anak-anak pesisir di benteng NKRI
tugasnya dengan melaksanakan kegiatan Kelas Inspirasi, ENJ Mengajar
kehadiran mereka telah mendapat sambutan yang
Dalam menjalankan program, ada hal yang perlu
dan wawasan kebangsaan, Donasi buku dan kelas mendongeng. Terlihat
hangat dari masyarakat Sebatik.
diperhatikan. Bekerja bukanlah hanya sekadar
antusias dari anak-anak perbatasan yang banyak mendapat pencerahan dari tim bidang pendidikan. Banyak dari anak-anak di perbatasan ini yang cinta terhadap NKRI dan kelak ingin menjadi orang besar di republik ini.
ekonomi bak langit dan bumi antara Indonesia dan Malaysia. Sehingga tidak menutup kemungkinan
Kemudian tim kesehatan melakukan kegiatannya antara lain Pendidikan
banyak warga S ebatik yang ber kebangsaan
pola hidup bersih dan perilaku sehat, Pelatihan P3K, dan mengenalkan
Indonesia bekerja di Malaysia hingga pindah
tanaman-tanaman obat kepada siswa-siswi dan masyarakat sekitar.
kewarganegaraan.
Sedangk an tim sosial ekonomi melaksanak an kegiatan berupa pembangunan usaha mandiri, pelatihan pembuatan kompos dan wonderful Sebatik. Selain untuk memberdayakan masyarakat Sebatik, kegiatan-kegiatan yang dilakukan juga untuk mengangkat potensi wilayah Pulau Sebatik. Tim mengakui meskipun tengah menjadi sorotan, fasilitas dan air bersih di Pulau Sebatik masih sangat minim. Akan tetapi
124
Hal ini yang membuat ketimpangan secara social
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Sulitnya mendapat kebutuhan sembako juga dirasak an oleh masyarak at Sebatik. Jik a ada harganya pun setinggi langit. Bahkan uang Ringgit (Mata Uang Malaysia) juga banyak beredar di tengah-tengah masyarakat Sebatik.
melaksanakan amanah saja. Tapi, harus memiliki kesadaran dan pemahaman serta memiliki visi yang jelas. Oleh karena itu, untuk mewujudkannya diperlukan orang-orang yang memiliki loyalitas, integritas, tanggungjawab dan usaha-usaha lain yang relevan. Hal itu tentunya sudah dibuktikan oleh Anggota Tim ENJ 2016 Kaltara kala mengabdi di wilayah perbatasan, Pulau Sebatik. Mereka berharap agar program-program yang telah dijalankan di sana ditindak lanjuti oleh pemerintah baik pusat maupun daerah
PELAKSANAAN ENJ 2016
125
17
Provinsi Sulawesi Selatan
Matalaang dan Jinato, Model Poros Maritim dari Sulsel ENJ 2016 Sulawesi Selatan yang dimentori oleh Syamsul Irfan ini dilaksanakan pada 18-28 September 2016 di Pulau Matalaang, Desa Sabalana, Kecamatan Liuak ang Tangaya, K abupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Sulawesi Selatan dengan menggunakan KM Papua Dua dan Pulau Jinato, 26 Oktober – 4 November 2016 menggunak an KM Sambuk Nusantara 50. Pelaksana kegiatan ini merupakan 31 orang yang terdiri atas 20 orang peserta utusan Universitas Hasanuddin, 10 peserta pemuda
126
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Pesona bawah laut Pulau Matalaang
mandiri melalui pendaftaran online yang diseleksi oleh Panitia Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) 2016 di bawah koordinasi Kementerian Koordinator
Provinsi Sulawesi Selatan sebagai kiblat maritim Indonesia yang telah dibuktikan secara historis dalam kejayaan para pelaut Bugis kala mengarungi samudera dan kebesaran Kerajaan Gowa yang bercorak bahari. Provinsi ini merupakan prototype poros maritim dunia.Kapal Pinisi menjadi ciri khas bentuk kebudayaan masyarakat Sulsel yang digunakan untuk melaut.
Bidang Kemaritiman Republik Indonesia, dan 1 orang pendamping (mentor) yang ditunjuk oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia.
PELAKSANAAN ENJ 2016
127
Pada program ENJ 2016 untuk mewujudkan visi poros maritim dunia ini, Tim Sulsel memulainya dari Pulau Matalaang, merupakan sebuah pulau yang masuk dalam wilayah kecamatan Liukang Tangaya, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan. Untuk mencapai pulau ini dibutuhkan waktu sekitar 20 jam dari Pelabuhan Macini Baji Pangkep, dengan menggunakan KM Papua Dua. Dari hasil observasi didapatkan data sarana pelayanan kesehatan di Pulau Matalaang yaitu terdiri dari satu buah Puskesmas Pembantu (Pustu) dan empat buah Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) untuk penduduk yang terdiri dari 455 kepala keluarga. Permasalahan ditemukan adalah terbatasnya tenaga kesehatan, sehingga menyebabkan efektifitas pelayanan kesehatan kurang sebab tenaga kesehatan di Pulau Matalaang hanya terdiri dari seorang Bidan. Selain itu, perilaku dan kebiasaan masyarakat juga tergolong kurang sehat seperti buang air di pantai dan konsumsi alkohol yang tinggi serta kurangnya pemahaman masyarakat akan pentingnya konsumsi makanan dengan gizi seimbang. Sehingga bidang kesehatan Tim ENJ 2016 Sulsel melakukan program kerja di antaranya penyuluhan pola hidup sehat, pengobatan gratis, dan pelatihan P3K guna meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan bagi masyarakt Matalaang. Di bidang pendidikan, tim melaksanakan kelas inspirasi, wawasan kebangsaan, pelatihan keterampilan, dan English for fun. Tentunya yang menjadi target sasarannya adalah siswa-siswi Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama yang ada di pulau ini. Soal kecerdasan, anak-anak pulau Matalaang tidak kalah dengan anak-
Ajarkan pola hidup sehat bagi masyarakat Pulau Matalaang
anak yang ada di kota besar. Hanya kurangnya fasilitas membuat Provinsi Sulawesi Selatan sebagai kiblat maritim Indonesia yang telah dibuktikan secara historis dalam kejayaan para pelaut Bugis kala mengarungi samudera dan kebesaran Kerajaan Gowa yang bercorak bahari. Provinsi ini merupakan prototype poros maritim dunia, selain letaknya yang strategis sebagai jembatan antara Indonesia barat dan timur serta berada di jalur ALKI 2, karakter masyarakatnya juga mendukung. Kapal Pinisi menjadi ciri khas bentuk kebudayaan masyarakat Sulsel yang digunakan untuk melaut.
128
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
potensi mereka sedikit terhambat. Sementara di bidang ekonomi, pengolahan hasil laut dalam bentuk pelatihan pembuatan abon ikan dan pengemasannya serta pelatihan pemanfaatan kerang sebagai media kreasi para siswa menjadi program utama. Hal itu dilaksanakan agar ikan hasil tangkapan memiliki nilai tambah dan pendapatan masyarakat pun akan bertambah. Sedangkan, Program kerja yang dilaksanakan oleh Divisi Lingkungan di Pulau Matalaang meliputi
PELAKSANAAN ENJ 2016
129
Cinta lingkungan bagi masyarakat, salah satunya melalui pelestarian terumbu karang
pemantauan ekosistem dan penyuluhan tentang pentingnya
Untuk kondisi perairan laut di Pulau Matalaang sebenarnya dalam
menjaga lingkungan. Program ini untuk mendorong potensi
keadaan terancam. Hal ini diakibatkan adanya penggunaan alat tangkap
pariwisata Pulau Matalaang agar ramai dikunjung oleh turis
yang tidak ramah lingkungan seperti adanya indikasi penggunaan
baik domestik maupun mancanegara.
bahan peledak dan penambangan terumbu karang untuk dijadikan
Pemantauan ekosistem dilakukan pada 4 titik arah mata angin yaitu, sebelah Barat, Timur, Selatan dan Utara, dengan mangamati lingkungan darat dan lingkungan laut. Pada lingkungan laut, Divisi Lingkungan mengamati ekosistem laut berupa pengukuran luasan daerah intertidal, ekosistem Lamun, presentase penutupan karang, mengamati jenisjenis bentos, dan ikan. Pengamatan ekosistem bawah laut menggunakan metode mantasnorkel. Hal ini dilakukan dengan menyesuaikan kondisi peralatan dan waktu. Adapun
bahan bangunan. Selain itu, ancaman pencemaran khususnya dari limbah domestik sangat besar. Hal ini dikarenakan keseluruhan pembuangan limbah diarahklan ke laut. sehingga tidak mengherankan jika presentase penutupan karang hidup di dekat pemukiman sangat rendah dibandingkan dengan daerah yang jauh dari pemukiman. Namun jika dilihat secara visual memperlihatkan adanya resiliensi dari ekosistem terumbu karang. Hal ini terlihat dari banyaknya terumbu karang yang berukuran dibawah 10 cm.Lingkungan darat diamati secara visual dengan mengelilingi pulau.
peralatan yang digunakan adalah alat dasar selam, meteran (50 meter), sabak dan pensil.
130
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
131
Mengajar untuk mengejar cita-cita anak-anak pesisir di Pulau Jinato
Untuk kegiatan di Pulau Jinato, Tim ENJ 2016 Sulsel melakukan program yang tak berbeda jauh dengan di Pulau Matalaang. Pulau Jinato merupakan pulau yang memiliki banyak potensi kemaritiman yang terletak di Kecamatan Taka Bonerate, Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan. Kedua pulau itu, Matalaang dan Jinato merupakan model poros maritim dunia dari Sulawesi Selatan yang mencatatkan jejak kakai ENJ 2016 Sulsel. Harapan dari Tim ENJ Sulsel agar infrastruktur di pulau ini dibenahi oleh pemerintah terutama jaringan listrik dan komunikasi secara berkelanjutan.
132
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
133
18
Provinsi Sulawesi Tenggara
Kabupaten Wakatobi terdiri dari 4 pulau besar dan beberapa pulau kecil. 4 pulau tersebut adalah Pulau Wangi-Wangi, Pulau Kaledupa, Pulau Tomia, dan Pulau Binongko.
Semerbak Wangi ENJ 2016 di Wakatobi
Kegiatan ENJ 2016 Sulawesi Tenggara (Sultra) dilaksanakan pada 24 Oktober - 2 November 2016 menggunakan Kapal KM Aqua Star. Lokasi kegiatan Tim Sultra adalah di Pulau Wangi–wangi, Kabupaten Wakatobi. Tim yang dimentori oleh Popy Risma Trisanti dan dikoordinatori oleh Sitti Sasrani Mutrono Gufana ini berjumlah 75 peserta yang terdiri dari 25 peserta STIP WUNA, 30 peserta UHO dan 20 peserta WEB Sulawesi Tenggara.pemuda mandiri melalui pendaftaran online yang diseleksi oleh Panitia Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) 2016 di bawah Koordinasi Kementerian Koordinator
Menyelami keindahan bawah air Wakatobi
134
Pulau Wangi-wangi merupakan tujuan pengabdian Tim ENJ 2016 Sultra dengan beberapa program kerja yang telah disusun. Pulau Wangi-wangi atau masyarakat sekitar menyebutnya dengan Pulau Wanci adalah sebuah pulau di Sulawesi Tenggara yang terkenal dengan keindahan lautnya. Pulau Wangi-wangi merupakan wilayah Kabupaten Wakatobi dan sekaligus menjadi pusat administrasi di Kabupaten Wakatobi. Nama Wakatobi sendiri merupakan kepanjangan dari empat pulau utama yaitu Wa dari Wangi-wangi, Ka dari Kaledupa, To dari Tomia dan Bi dari Binongko. Pulau Wangi-wangi merupakan pintu gerbang menuju Taman Laut Wakatobi yang menyimpan keindahan dunia bawah laut yang mempesona, kaya dan megah. Pulau yang mendunia ini tentu akan menjadi daya tarik tersendiri bagi anggota Tim ENJ 2016 Sultra untuk mewujudkan visi Indonesia sebagai nagara maritim yang besar.
Nama Wakatobi merupakan kepanjangan dari empat pulau utama yaitu Wa dari Wangi-wangi, Ka dari Kaledupa, To dari Tomia dan Bi dari Binongko. Pulau Wangi-wangi merupakan pintu gerbang menuju Taman Laut Wakatobi yang menyimpan keindahan dunia bawah laut yang mempesona, kaya dan megah. Pulau ini sekaligus menjadi pusat administrasi di Kabupaten Wakatobi.
Bidang Kemaritiman Republik Indonesia.
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
135
Terbatasnya fasilitas kesehatan di beberapa desa yang terletak di
terhadap masalah destinasi wisata bahari di Kecamatan Wangi-wangi.
Kecamatan Wangi-Wangi danemahaman di masyarakat seputar
Di antaranya kegiatan bersih-bersih pantai yang dilakukan di sepanjang
kesehatan yang masih sangat terbatas menjadi fokus dari bidang
Pantai Sombu Dive bersama warga. Kemudian ada penanaman mangrove
kesehatan Tim ENJ 2016 Sultra. Penyuluhan kesehatan dan pengobatan
yang berkolaborasi dengan KAMELIA (Komunitas Melihat Alam) di Pulau
gratis menjadi program utama di bidang kesehatan. Sedangkan di
Kapota. Penanaman mangrove ini dirangkaikan kegiatan Hari Sumpah
bidang pendidikan, kegiatan ENJ mengajar di sekolah-sekolah terkait
Pemuda dengan aksi bersih pantai dan juga pentingnya menjaga dan
beberapa hal menjadi program utamanya.
melestarikan ekosistem pesisir pantai. Di sela-sela acara tersebut, Tim
Di Tim ENJ 2016 Sultra ini, terdapat bidang kemaritiman mengingat Kabupaten Wakatobi didaulat menjadi Kabupaten Kemaritiman oleh Kemenko Maritim. Bidang ini memiliki program kerja yang fokus
136
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Kiprah Tim ENJ 2016 Sulteng di Pulau Banggai Laut
ENJ 2016 Sultra mendapat undangan untuk menghadiri Upacara Hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2016 di Aula Kantor Bupati Wakatobi yang dipimpin oleh Wakil Bupati Wakatobi.
PELAKSANAAN ENJ 2016
137
Di bidang lingkungan, tim juga melakukan pelestarian terhadap ekosistem pulau di antaranya melalui aksi kerja bakti bersama warga di kantor Desa. Tim juga diundang dalam kegiatan malam ramah tamah yang dimulai bersama Pemerintah Daerah Wakatobi, Camat Wangi-
138
di wakatobi sesuai dengan visi misi Wakatobi
tercapainya visi poros maritim dunia. Di pulau inilah
menjadikan Wakatobi menuju poros maritim dunia
jejak ENJ 2016 Sultra menjadi bukti bagi kebangkitan
menghadapi MEA.
maritim Indonesia yang mendunia.
wangi, kepala Desa Sombu dan Wapia-pia dan 75 peserta ENJ 2016.
Sesuai namanya di Kecawatan Wangi-wangi, Tim ENJ
Kegiatan ramah tamah ini bertujuan untuk menjalin silahturahmi
2016 Sultra telah meninggalkan bau wangi kepada
dan bekerja sama dalam memperkenalkan wisata- wisata yang ada
masyarakat Wakatobi yang sangat berkesan guna
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
139
19
Provinsi Sulawesi Tengah
Mutu Manikam Bangsa Maritim Dari Banggai Laut Tim ENJ 2016 Sulawesi Tengah yang dimentori oleh Yunita Maulani menempatkan tujuan pengabdiannya ke Pulau Banggai Laut. Tim yang beranggotakan 31 orang terdiri dari mahasiswa Universitas Tadolako, Palu itu berangkat menuju lokasi dari Palu via perjalanan darat menuju Luwuk. Kemudian dilanjutkan dengan menggunakan KM Eklesia menyeberang ke Pulau Banggai Laut dengan waktu tempuh 8 jam.
140
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Kiprah Tim ENJ 2016 Sulteng di Pulau Banggai Laut
Pulau Banggai Laut merupakan salah satu daerah di Sulawesi Tengah yang memiliki panorama wisata bahari berkelas internasional. Pulau ini kerap disebut-sebut sebagai surga tersembunyi di Pulau Sulawesi. Namun karena akses dan pembangunan yang belum merata di pulau ini, pertumbuhan ekonomi dan tingkat pendidikan masyarat Banggai Laut masih di bawah daerah-daerah lainnya. PELAKSANAAN ENJ 2016
141
baksos sembako utk manula
baksos pembuatan waduk utk air tawar
Sosialisasi PHBS
Di sana tim sudah menyiapkan berbagai program di antaranya, pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Pulau Banggai
142
pemeriksaan kesehatan secara gratis kepada masyarakat Pulau Banggai Laut.
Laut merupakan salah satu daerah di Sulawesi Tengah yang memiliki
Tidak ketinggalan, tim lingkungan juga melaksanakan kegiatan berupa
panorama wisata bahari berkelas internasional. Pulau ini kerap disebut-
bersih-bersih lingkungan pantai agar terlihat elok dan menawan. Para
sebut sebagai surga tersembunyi di Pulau Sulawesi. Namun karena
turis pun diharapkan akan berbondong-bondong ke Banggai Laut yang
akses dan pembangunan yang belum merata di pulau ini, pertumbuhan
akhirnya membuat pendapatan masyarakat meningkat.
ekonomi dan tingkat pendidikan masyarat Banggai Laut masih di bawah
Dalam perjalanan mencapai poros maritim dunia, kiprah ENJ 2016 di
daerah-daerah lainnya.
Banggai Laut menjadi suatu kenangan yang indah. Semangat Nawacita
Maka dari itu tim ENJ 2016 Sulteng melaksanakan pendidikan di
untuk membangun negeri, berangkat dari pulau terpencil nan indah
beberapa sekolah. Materi yang diajarkan baik materi umum, kebangsaan
ini, yang kelak akan menjadi mutu manikam atau permata Indonesia
dan kemaritiman Indonesia.Sedangkan tim kesehatan melaksanakan
sebagai bangsa maritim.
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Berbagai aktifitas bidang pendidikan dan interaksi dengan masyarakat
PELAKSANAAN ENJ 2016
143
20
Provinsi Sulawesi Utara
Membangun Pilar Maritim Dari Kepulauan Sitaro
Keindahan pantai di Kepulauan Sitaro
Kegiatan Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) 2016 Sulut yang dimentori
Kepulauan ini dipilih karena memenuhi kriteria sebagai pulau terluar,
oleh Nurul Haqqi beranggota 16 orang. Seluruhnya merupakan
terpencil dan terpelosok. Beberapa permasalahan terdapat di Desa Lai
peserta yang mendaftar dengan jalur umum (online). Kegiatan
dan perlu mendapatkan perhatian lebih oleh pemerintah. Sehingga tim
dilaksanakan pada tanggal 29 Oktober – 7 November 2016 dengan
yang terdiri dari beberapa bidang seperti pendidikan, kesehatan, sosial,
menggunakan kapal Perintis KM Sabuk Nusantara 38 yang berangkat
dan lingkungan telah membuat rangkaian program kerjanya selama
dari pelabuhan Bitung menuju Desa Lai, Kecamatan Siau Tengah
mengabdi di sana.
Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (SITARO) Propinsi Sulawesi Utara.
Desa Lai yang berada di Kepulauan Sitaro ini merupakan salah satu pilar poros maritim dunia yang ada di Sulut. Pilar pembangunan maritim yang digagas pemerintah yakni budaya maritim dan SDA kelautan, sangat melekat berada di kepulauan ini.
Di bidang pendidikan, program yang telah dijalankan antara lain ialah membuka kelas inspirasi yang berisi soal gambaran berbagai macam profesi kepada siswa-siswi serta memberikan cerita inspiratif mengenai
144
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
145
Berbagai aktifitas di bidang pendidikan
146
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
147
Di balik keindahan alam Sitaro tersemat pengabdian Tim ENJ 2016 Sulut
hidup damai dan saling menghormati. Selain itu
Di bidang kesehatan Tim ENJ 2016 Sulut melakukan
siswa-siswi diajark an untuk mencintai bangsa
penyuluhan pola hidup sehat dan pelayanan
Indonesia dengan belajar giat untuk meraih cita-cita
kesehatan kepada masyarakat. Tentunya dari program
setinggi mungkin.
ini masyarakat sangat merespon sekali kedatangan
Cita.cita setiap siswa-siswi dituliskan di ker tas yang berebentuk buah- buahan dan kemudian ditempelkan di “Pohon Cita-Cita”. Pohon cita-cita ini mengggambarkan agar cita-cita setiap siswasiswi harus digantungkan setinggi langit. Selain itu, tim pendidikan juga melakukan English class,
Tim ENJ 2016 Sulut di wilayah mereka. Sedangkan dari tim sosial, program yang dilakukan adalah bersihbersih lingkungan, jelajah pulau, dan mengadakan malam kesenian. Hal ini selain untuk memupuk kesadaran masyarakat akan warisan budayanya juga untuk membangkitkan potensi pariwisata di Desa Lai.
menanamkan wawasan kebangsaan, dan membuat
Berdasarkan catatan Tim ENJ 2016 Sulut,
taman baca.
permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat setempat ialah masalah air bersih,
148
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
harga pala, sarana dan prasarana, dan jaringan
pala di Desa Lai adalah ketidakstabilan harga pala.
telekomunikasi. Hal itu sangat dirasakan sekali oleh
Ketika tim ekspedisi tiba dan tinggal di Desa Lai, harga
anggota tim selama kurang lebih seminggu berada
pala dengan Grade A (Pala Super) hanya berkisar Rp
di lokasi. Apabila musim panas datang, maka Desa Lai
50.000 – Rp 53.000 per kilogram. Padahal sebelumnya
akan mengalami krisis air, karena sumber air utama
harga pala Grade A dapat mencapai Rp 90.000 per
yang ada di desa ini hanyalah air hujan yang
kilogram. Ketidakstabilan harga ini yang menjadi
ditampung. Selain itu, penampungan air hujan yang
salah satu kekhawatiran petani pala.
kurang bersih dan terbuka dapat menjadi salah satu sumber penyakit di kemudian hari bagi masyarakat.
Meski bagaimana pun Desa Lai yang berada di Kepulauan Sitaro ini merupakan salah satu pilar poros
Kemudian soal harga pala, Mata pencaharian
maritim dunia yang ada di Sulut. Pilar pembangunan
utama masyarak at di Desa Lai adalah ber tani.
maritim yang digagas pemerintah yakni budaya
Produk tani unggulan di desa ini adalah pala. Pala
maritim dan SDA kelautan, sangat melekat berada di
di Siau merupakan salah satu pala terbaik di Dunia.
kepulauan ini.
Permasalahan yang sering dihadapi oleh para petani
PELAKSANAAN ENJ 2016
149
21
Provinsi Maluku
Kepulauan Maluku yang dikenal sebagai Bumi
Kisah ENJ 2016 di Bumi Pattimura Tim ENJ 2016 Maluku yang dimentori oleh Abdul Madjid Ode Murhum menempatkan dua lokasi pengabdiannya, yakni di Pulau Sjahrir, Kecamatan Banda, Maluku Tengah pada 6 – 15 Oktober 2016 dan Desa Soleh, Kecamatan Huamual, Seram Bagian Barat pada 16 – 25 November 2016. Tim yang bertitik kumpul di Universitas Pattimura itu bertolak dari pelabuhan perintis menggunakan KM Tidar ke Pulau Banda. Sedangkan ke Pulau Seram menggunakan Kapal Risjaya.
150
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Taman Baca yang dibangunTim ENJ 2016 Maluku di Kepulauan Banda
Sekian lama berada di bawah cengkeraman Belanda, rakyat Maluku melakukan perlawanan yang dipimpin oleh Kapitan Pattimura pada tahun 1817. Namanya terkenang sepanjang masa dan diabadikan di berbagai tempat dan sebagai icon Maluku. Sementara Kepulauan Banda juga menyimpan kisah sejarah di mana pulau ini menjadi tempat pembuangan tokoh nasional seperti Bung Hatta, Sjahrir, dan Cipto Mangunkusumo. Bahkan Sjahrir menjadi nama dari salah satu pulau di Banda Naira.
Pattimura banyak menyimpan kisah perjaanan sejarah maritim Nusantara. Kepulauan para raja (Al- Mulk) yang dikenal sebagai pusat rempahrempah itu sudah ramai dikunjungi pelaut Asia dan Eropa sejak abad 15. Ambon yang menjadi pusat perdagangan rempah-rempah di masa itu merupakan kota tempat didirikannya kongsi dagang Belanda yang melegenda, yaitu Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC). Hingga pindah pusat administrasinya ke Batavia, Maluku tetap dikenal sebagai jalur penting perdagangan rempah. Sekian lama berada di bawah cengkeraman Belanda, rakyat Maluku kemudian melakukan perlawanan yang dipimpin oleh K apitan Pattimura pada tahun 1817. Api perlawanan
PELAKSANAAN ENJ 2016
151
Sama halnya dengan di Banda, di Seram
ENJ 2016 Maluku. Kegiatan ini dilakukan bersama
bagian Barat Tim ENJ 2016 Maluku melakukan
dengan masyarakat sekitar membuat rumah
pengabdiannya dengan menanamkan pendidikan
singgah atau disebut GAZEBO yang berada di
kepada siswa-siswi di SD Negeri Soleh dan Jawaskti.
atas bukit Desa Soleh. Di rumah ini dapat melihat
English for fun dan program gemar membaca juga
secara keseluruhan lingkungan Desa Soleh dari
menjadi kegiatan unggulan dari Divisi Pendidikan.
ketinggian. Rumah singgah ini pun dapat melihat
Sementara Kepulauan Banda juga menyimpan kisah sejarah di mana
Di bidang lingkungan, tim melaksanakan Aksara
keajaiban alam yang sangat unik dan hanya ada
pulau ini menjadi tempat pembuangan tokoh nasional seperti Bung
Bahari Nusantara yang merupak an program
di Desa Soleh, yakni Air Taputar. Pemandangan ini
Hatta, Sjahrir, dan Cipto Mangunkusumo. Bahkan Sjahrir menjadi nama
menanamkan nilai-nilai bahari Nusantara. Program
merupakan air laut yang berputar seperti angin
dari salah satu pulau di Banda Naira.
ini berlanjut dengan membentuk Komunitas Bocah
tornado yang berada di beranda Desa Soleh.
Sepak terjang Tim ENJ 2016 di Pulau Sjahrir selama kurang lebih sepuluh
Pantai untuk melanjutkan Program Aksara Bahari
yang berkobar dari Benteng Saparua menjalar di hampir seluruh Kepulauan Maluku. Meskipun dapat dipadamkan oleh Belanda, perlawanan ini menyisakan kisah kepahlawanan yang melegenda dari seorang Kapitan Pattimura. Namanya terkenang sepanjang masa dan diabadikan di berbagai tempat dan sebagai icon Maluku.
152
Jejak ENJ 2016 Maluku di Banda dan Sera mini
hari telah meninggalkan jejak mendalam terkait pembangunan poros
Nusantara Pasca Program ENJ berakhir.
maritim dunia melalui pendidikan, pembangunan ekonomi, kesehatan
Tim ini juga memiliki bidang keagamaan yang
Indonesia sebagai poros maritim dunia. Kepulauan
dan kelestarian lingkungan. Sambutan yang meriah dari masyarakat
menanamkan nilai-nilai agama kepada siswa
Maluku merupakan role model negara maritim yang
setempat menjadi pemicu semangat tim di tengah keterbatasan. Tidak
siswi sebagai bentuk pembinaan mental dan
besar dan dilandasi oleh semangat perjuangan
hanya itu, selain mewarisi perjuangan Sutan Sjahrir di pulau ini, tim juga
rohani. Di bidang ekonomi, tim melaksanakan
Pattimura. Suatu perjuangan yang tak kenal henti
mendapatkan pelajaran berharga soal kerukunan dan pelestarian adat
sosialisasi literasi keuangan dan pengembangan
dalam mencapai kebebasan dari penjajah untuk
istiadat di Banda.
ekowisata desa yang menjadi program besar Tim
kemakmuran rakyatnya.
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
merupakan fondasi yang kuat bagi terbangunnya
PELAKSANAAN ENJ 2016
153
22
Provinsi Maluku Utara
Membangun Poros Maritim dari Moloku Kie Raha
Semangat Tim ENJ 2016 Malut di Pulau Kasiruta
Kegiatan ENJ 2016 Maluku Utara (Malut) dilaksanakan pada 30
Maluku Utara memiliki sejarah maritim yang
Oktober – 12 November 2016 di Desa Kakupang dan Desa Marikapal,
ditandai dengan berdirinya 4 kesultanan besar
Kecamatan Kasiruta Barat, Pulau Kasiruta, Kabupaten Halmahera Selatan menggunakan Kapal Queen Merry, Kapal Aksar Saputra 07, dan Kapal Uki Raya. Tim yang dimentori oleh Nurul Indri Astuti itu terdiri dari 15 orang relawan yang berasal dari pendaftaran online yang diseleksi oleh Panitia Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) 2016 di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia. Tim bertolak dari Pelabuhan Bastiong, Ternate menuju Pulau Bacan kemudian melanjutkan lagi ke Pulau Kasiruta
154
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Maluku Utara juga disebut sebagai Moluku Kie Raha yang berarti Empat Gunung Maluku. Maksud dari istilah itu ialah untuk menggambarkan empat kesultanan besar yang merupakan induk bagi raja-raja di Maluku dan sekitarnya.
yakni Ternate, Tidore, bacan dan Jailolo. Sepak terjang keempat kesultanan ini turut tercatat dalam sejarah perlawanan terhadap penjajahan bangsa asing baik dari Portugis, Spanyol maupun Belanda. Semangat perjuangan itu masih melekat hingga sekarang bagi masyarakat Malut, khususnya dalam memanfaatkan potensi daerah untuk kesejahteraan rakyatnya.
PELAKSANAAN ENJ 2016
155
Divis Pendidikan memiliki program antara lain mengajar di SD Marokoko, penanaman wawasan kebangsaan, mengadak an cerdas cermat yang diberi nama Kakupang Cerdas dan Marikapal Cerdas, serta mendirikan rumah pintar di dua desa itu. Dari program ini, terlihat kecerdasan anak-anak Desa Kakupang yang sejatinya tidak kalah dengan anakanak di kota besar. Sementara itu, Divisi Lingkungan m e nye l e n g g a ra k a n k e gi at a n p e m b u at a n b a k samapah, kerja bakti membesihkan lingkungan desa, penghijauan dan mengadakan lomba rumah bersih. Warga yang rumahnya paling bersih dinyatakan sebagai pemenang dan diberi hadiah satu set alat kebersihan. Program di bidang ekonomi ialah pembagian sembako dengan kriteria penerimanya ialah lansia, janda dan yatim piatu. Selanjutnya ada kegiatan sosialisasi menabung yang diperuntukan untuk siswasiswi SD. Di bidang kesehatan juga tak ketinggalan dengan program-program unggulannya, antara lain pemeriksaan kesehatan gratis dan mengajarkan perilaku hidup sehat kepada masyarakat. Terlihat antusias masyarakat yang begitu tinggi dalam merespon program ini. Hal itu dikarenakan fasilitas
Mengabdi dan bergotong royong membangun kehidupan masyarakat agar lebih baik
kesehatan di pulau ini masih teramat kurang. Maluku Utara juga disebut sebagai Moluku Kie Raha yang berarti Empat Gunung Maluku. Maksud dari istilah itu ialah untuk menggambarkan empat kesultanan besar tadi yang merupakan induk bagi raja-raja di Maluku dan sekitarnya.
K i s a h Ti m E N J 2 0 1 6 M a l u t d i Pu l a u K a s i r u t a meninggalk an jejak pembangunan I ndonesia sebagaii poros maritim dunia. Masyarakat di pulau terpencil merupakan ujung tombak negara maritim
Pulau kasiruta dipilih oleh tim sebagai tempat pengabdian karena
yang harus memiliki kualitas yang mempuni dan
memiliki kriteria pulau terpelosok dan terpencil. Pulau ini juga dikenal
kesejahteraan yang baik. Kendati masih banyak
sebagai pulau penghasil batu akik yang sangat baik kualitasnya. Tim
memiliki keterbatasan, Tim ENJ 2016 Malut telah
yang terdiri dari berbagai divisi ini melakukan pengabdiannya selama
menjawab panggilan Ibu Pertiwi untuk menyongsong
kurang lebih 13 hari. Sambutan hangat dari Kepala Desa dan masyarakat
negeri bahari yang besar dan berwibawa.
setempat menjadi nuansa tersendiri bagi seluruh anggota tim. Suasan penuh kekeluargaan dan melekatnya adat istiadat menjadi pengalaman tersendiri buat seluruh peserta ENJ 2016 Malut.
156
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
157
23
Provinsi Papua Barat
Menyongsong Raja Maritim di Raja Ampat Kecamatan Kota Waisai yang memiliki luas 54.84 km2, terdiri dari empat kelurahan yaitu Kelurahan Waisai, Kelurahan Sapordanco, Kelurahan Tim ENJ 2016 Papua Barat yang dimentori oleh Imam Misbach
Bonkawir dan Kelurahan Warmasen. Kelurahan Bonkawir merupakan
dan dikoordinatori oleh Yusup Adrian Jentewo beranggotakan
kelurahan terluas di kecamatan Kota Waisai (39%), sedangkan Kelurahan
16 orang yang dipilih secara online dari berbagai daerah. Tim
terkecil adalah Kelurahan Wamasen (10%). Berdasarkan topografinya,
ini menempatkan Waisai, Pulau Waigeo, Kepulauan Raja Ampat
semua kelurahan di Kecamatan Kota Waisai berbatasan dengan laut
sebagai daerah pengabdiannya untuk membangun masyarakat
kecuali Kelurahan Waisai. Pulau ini dipilih karena menjadi icon bagi
maritim yang tangguh dan berwawasan guna menopang poros
masyarakat Kepulauan Raja Ampat yang mendunia. Sementara di Pulau
maritim dunia.
Mansuar yang memiliki Desa Wisata yaitu Desa Sawingrai dan Desa
Pengabdian Tim ENJ 2016 Papua Barat dalam mengajari anak-anak pesisir Waisai untuk meraih cita-citanya
Yenbuba. terletak tidak jauh dari Pulau Waisai, hanya membutuhkan 158
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
159
Kegiatan bersih pantai
waktu 1 jam penyeberangan menggunakan kapal
dengan Siswa-siswi SMP 14 Waisai). Kegiatan ini
speed boat. Daerah ini menjadi sasaran bagi para
berdurasi selama 3 jam dimulai dari pukul 15.00
anggota tim untuk melaksanakan dedikasinya.
sampai 17.00 WIT. Kegiatan ini dibuka oleh Kepala
Tim yang terdiri dari beberapa bidang seperti pendidik an, lingkungan, dan kesehatan yang masing-masing telah menyusun program kerjanya. Pelaksanaan program itu pada 4 – 14 Oktober 2016 dengan titik kumpul di Sorong yang kemudian bertolak menuju Waisai menggunakan KM Kasuari Pasifik II. Bidang lingkungan dari tim ini membuat program antara lain melakukan Coastal Clean Up (Pembersihan pantai Waisai Torang Cinta - WTC
160
Balai Lingkungan Hidup Kabupaten Raja Ampat dan diikuti oleh para PNS Balai Lingkungan Hidup Kabupaten Raja Ampat, para guru dan siswa SMP 14 Waisai, partisipan warga Waisai yang peduli kebersihan lingkungan serta anggota tim ENJ 2016 Papua Barat. Selain bertujuan membersihkan area pantai WTC, terdapat maksud lain bahwa dengan siswa-siswa, guru, dan Pegawai memungut sampah yang bukan merupakan sampah miliknya timbul
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Tim ENJ 2016 Papua Barat terpanggil untuk memberi arti pentingnya kesehatan bagi masyarakat Waisai
PELAKSANAAN ENJ 2016
161
Hebat”. Kegiatan ini dilaksanakan sesuai hari yang direncanakan yaitu Minggu, 9 Oktober 2016. Acara dibuka di dalam gedung Gereja GBI Waisai City Blessing pada pukul 11.05 seteleh selesai ibadah hari Minggu dengan pemberian kata-kata kesehatan oleh dr. Andre. Masyarakat sangat antusias dengan diadakannya kegiatan ini, hingga pada awalnya tampak agak berebutan untuk mengantre. Jumlah peserta yang melakukan konsultasi dan pemeriksaan Tim ENJ 2016 Papua Barat terpanggil untuk memberi arti pentingnya kesehatan bagi masyarakat Waisai
kesadaran bahwa membuang sampah sembarangan sangat tidak
dini ideologi Terorisme di tingkat SMUN 1 Negeri
kesehatan sebanyak 40 orang, yang memeriksakan
bertanggung jawab dan merepotkan orang lain. Keesokan harinya tim
Raja Ampat. Kemudian tim pendidikan melakukan
golongan darah sebanyak 46 orang dan yang
melakukan penanaman mangrove yang juga meilbatkan masyarakat
kegiatan yang disebut Indonesia Bernyanyi, untuk
memeriksakan tekanan darah sebanyak 25 orang.
Waisai. Kegiatan ini bekerjasama dengan Dinas BLUD UPTD KKP Kab.
meningkatkan nasionalisme masyarakat pesisir.
Kemudian juga ada kegiatan pengecekan Golongan
Raja Ampat, dengan mengunjungi pulau yang merupakan kawasan
Sebagai bentuk pembinaan lingkungan, tim juga
Darah yang dilakukan selama 1 jam di pantai WTC.
konservasi mangrove.
melakukan sosialisai bahaya dampak sampah bagi
Terlihat antusiasme warga Waisai dalam mengikuti
daerah pesisir. Raja Ampat yang memiliki potensi
program ini. Setelah itu juga kegiatan pengecekan
pariwisata bahari yang mendunia perlu bebas dari
gula darah yang dilaksanakan di Masjid Agung Waisai
ancaman sampah di laut. Selain untuk kenyamanan
yang berlangsung selama 1 jam.
Selanjutnya, pada bidang pendidikan tim melakukan Inspiration Day dan Pencegahan Bencana Sosial yang timbul di dalam kehidupan remaja. Hal ini bertujuan guna mengoptimalkan remaja sebagai Agent of change untuk Raja Ampat yang kuat dan hebat. Karena sebelumnya sesuai arahan Pemda Waisai dan Kepala Sekolah, permasalahan terkait kenakalan remaja sangat marak terjadi di Waisai. Tentunya hal ini membuat para orang tua dan masyarakat Waisai secara umum menjadi resah. Selain itu
162
dan keindahan laut, hal ini juga untuk menghindari racun yang ditimbulkan dari sampah. Kawasan Raja Ampat juga dikenal sebagai surga ikan di kawasan timur Indonesia.
Kegiatan ENJ 2016 Papua Barat di Pulau Mansuar adalah bakti sosial dengan melakukan pembagian kornet kepada warga untuk meningkatkan gizi bagi masyarakat setempat. Menurut pengakuan
tim pendidikan juga membina para dokter kecil dan Sosialisasi Intelektual
Sementara di bidang kesehatan, tim membuat Balai
dari mentor ENJ 2016 Papua Barat, Imam Misbach,
Islam Pencatatan Golongan Darah. Upaya ini ditukuan sebagaideteksi
Pengobatan yang bernama “Waisai Sehat, Indonesia
anggota tim bisa mencapai pulau ini karena berkat
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
163
Tim ENJ 2016 Papua Barat terpanggil untuk memberi arti pentingnya kesehatan bagi masyarakat Waisai
bantuan Dinas BLUD UPTD KKP Kab. Raja Ampat yang menggratiskan speed boat-nya untuk mengangkut para anggota tim. Jika dikenakan biaya, bisa mencapai jutaan per orang. Kendati masih banyak kekurangan dalam pelaksanaan ENJ 2016 Papua Barat di Waisai, tim merasa sangat puas bisa memberikan sumbangsihnya kepada masyarakat Raja Ampat yang merupakan bagian dari NKRI. Masyarakat pesisir merupakan fondasi d a r i p e m b a n g u n a n I n d o n e s i a s e b a g a i p o ro s maritime dunia. Jika fondasinya kuat, maka miniatur bangunan negara maritim Indonesia akan kokoh dan memberikan kesejahteraan buat seluruh rakyatnya. Indonesia sebagai poros maritim dunia bisa disebut
dari berbagai aspek di antaranya budaya dan ekonomi maritimnya. Kiprah ENJ 2016 Papua Barat di Waisai dan Mansuar Raja Ampat turut mengupayakan Indonesia sebagai Raja Maritim Dunia.
sebagai pusat kekuatan maritim dunia yang ditinjau
164
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
165
24
Provinsi Papua
Pulau Nau mempunyai pantai yang sangat indah dengan pasir putih yang membentang luas di sekitar pulau. Selain pantai yang bersih dan terdapat pasir putih luas, Nau juga mempunyai objek wisata religi di mana terdapat Patung Kristus yang sangat besar. Di pulau ini juga terdapat wisata bahari dengan keindahan bawah laut yang keberadaan terumbu karangnya masih terjaga dengan baik.
Tim ENJ 2016 Papua melaksanakan pengabdiannya di Pulau Nau, Kampung Nau, Distrik Waropen Bawah, Kabupaten Waropen, Provinsi Papua, 28 Oktober – 6 November 2016. Tim yang dimentori oleh Shoku Snamo Otniel Way Mra-mra itu beranggotakan 15 orang relawan yang terdiri dari 3 peserta pemuda mandiri melalui pendaftaran online yang diseleksi oleh Panitia Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) 2016 di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia dan 12 peserta yang tergabung dalam Komunitas Relawan Muda Nabire (Komunitas Pemuda di Kabupaten Nabire).
Pesan Poros Maritim dari Waropen 166
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Membaur dan bersuka cita bersama warga Waropen
PELAKSANAAN ENJ 2016
167
Pulau Nau dipilih sebagai lokasi pengabdian karena masih banyak kekurangan terkait sarana dan prasaran pendidikan, kesehatan dan perekonomian masyarakatnya. Pulau Nau mempunyai pantai yang sangat indah dengan pasir putih yang membentang luas di sekitar pulau. Selain pantai yang bersih dan terdapat pasir putih luas, Nau juga mempunyai objek wisata religi di mana terdapat Patung Kristus yang sangat besar. Di pulau ini juga terdapat wisata bahari dengan keindahan bawah laut yang keberadaan terumbu karangnya masih terjaga dengan baik.
Tetap semangat belajar ditengah kekurangan sarana dan prasarana
168
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
169
Untuk sampai ke lokasi, para anggota tim menggunakan Kapal Perintis Sabuk Nusantara 29 dengan rute : Jayapura – Sarmi – Puiway – Koweda – Waren – Serui – Wapoga – Pulau Moor – Napan Wainami – Pulau Mambor – Nabire – Napan Wainami – Pulau Moor – Wapoga – Serui – Waren – Koweda – Puiway – Sarmi – Jayapura. Peserta dan Mentor diturunkan di depan Pulau Nau selanjutnya dijemput dengan Speedboat dan Perahu Masyarakat. Tim sudah menyiapkan beberapa program unggulan yakni bidang Kesehatan (pengobatan gratis untuk masyarakat dan enam langkah mencuci tangan baik dan benar untuk anakanak), Pendidikan (Pemberian Motivasi, Inspirasi dan mengajar Calistung), Lingkungan (Pembersihan kampung, Pembersihan Pantai dan Pemasangan Papan Sadar Bersih) dan Ekonomi (Pembuatan Abon dan Penukaran Uang Lusuh). Kendati di tengah keterbatasan namun seluruh program itu Berbagai aktifitas program pendidikan
170
berjalan dengan baik. Antusias masyarakat Pulau Nau sendiri
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
171
Berbagai aktifitas program pendidikan
172
cukup tinggi dan sangat ramah kala menjamu
kebangsaan serta kemaritiman. Selanjutnya, dalam
para anggota tim selama kurang lebih seminggu.
mengenalkan motivasi dan cita-cita, banyak anak-
Wawasan masyarakat bertambah saat dengan penuh
anak Pulau Nau yang memiliki impian tinggi untuk
dedikasi para anggota tim pendidikan mengajarkan
menjadi manusia yang bermanfaat bagi masyarakat,
soal baca tulis hitung dan penanaman wawasan
bangsa dan negara. Pada bidang kesehatan juga
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
173
Kegiatan bersih kampung dan lingkungan
tidak ketinggalan, masyarakt sangat terbantu dengan adanya program kesehatan yang dilaksakan oleh Tim ENJ 20i6 Papua. Pembersihan kampong dan pantai pun menjadi program tim lingkungan yang banyak mendapat dukungan masyarakat setempat. Keindahan pantai Pasir Putih di Pulau Nau akan semakin meningkatkan jumlah wisatawan untuk berkunjung di pulau ini.
174
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
175
Penukaran uang dan pengolahan hasil ikan
Guna meningkatkan kesejahteraan penduduk, tim ekonomi telah mengajarkan cara pembuatan abon ikan di mana ikan juga menjadi komoditi yang cukup melimpah di pulau ini. Namun karena kurang pengolahan, harga ikan pun tidak sesuai untuk mencukupi kebutuhan mereka. Karena letaknya yang sulit dijangkau, peredaran uang di pulau ini berada pada kualitas uang yang rendah. Banyak uang yang sudah lusu dan lama masih beredar di pulau. Maka dari itu tim juga membawa uang-uang baru untuk ditukarkan.
176
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
Banyak kisah yang tertinggal di pulau nan indah ini. Sesuai program Nawacita untuk mewujudkan poros maritim dunia, pembangunan dan pemeberdayaan di pulau ini menjadi tulang punggung dalam pencapaian visi luhur tersebut. Setidaknya, kehadiran Tim ENJ 2016 Papua sebagai patriot bangsa telah membawa pesan poros maritim kepada masyarakat Pulau Nau. Pesan itu ditangkap dan dipancarkan kembali ke seantero Indonesia bahkan dunia.
Membina, mendidik dan menyehatkan masyarakat Waropen, menjadi makanan sehari-hari Tim ENJ 2016 Papua
PELAKSANAAN ENJ 2016
177
5 PENUTUP
Mewujudkan poros maritim dunia tak semudah
“Seperti kataku tadi, Ibu Pertiwi mempunyai Konde”.
membalikan telapak tangan. Diperlukan kerja keras,
“Kamu bisa menyumbang apa?”.
pengorbanan, dan keikhlasan yang tiada akhir. Sekecil
“Kamu bisa menyumbang Melati?”.
apapun kebaikan, akan terkenang sepanjang masa.
“Sumbangkan Melati kepada Ibu Pertiwi”.
Itulah rangkaian kegiatan ENJ 2016, kendati masih
jauh dari sempurna, setidaknya menjadi titik tolak
“Kamu bisa menyumbang apa?”.
dalam membangun sebuah negara maritim serta
“Kamu bisa menyumbang Melur?”.
titik balik dalam mewujudkan peradaban maritim.
“Berikan Melur kepada Konde Ibu Pertiwi”.
Orang bijak berkata, sejarah akan berulang, setiap
masa adalah siklus, dan abad 21 merupakan era poros
“Kamu... bisa... menyumbang apa?”.
maritim bangsa Indonesia yang mengulang kejayaan
“Kamu... bisa... menyumbang... Kembang Sepatu”?.
Nusantara di abad ke-7 dan ke-14.
“Sumbangkan Kembang Sepatu kepada Ibu Pertiwi”.
Keyakinan itulah yang dipegang oleh Kemenko Bidang Kemaritiman dan seluruh peserta yang terlibat dalam pelaksanaan ENJ 2016. Di tengah k e te r b at a s a n , k e k ura n g a n d a n te nt unya ra s a takut, selurh pihak telah menunjukan dedikasinya untuk memberikan yang terbaik buat bangsa dan negara. Ke depan, kegiatan rutin tahunan tentunya diharapkan lebih baik dan kian sempurna seiring
Jejak Sang Pengabdi, para peserta ENJ 2016 dari ujung barat hingga ujung
dengan gelombang perjalanan poros maritim itu berakhirnya pengabdian bagi para peserta ENJ 2016,
presiden untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Visi yang
melainkan Ibu Pertiwi menanti pengabdian yang
maritim, SDA kelautan, industri jasa maritim dan konektivitas, dipomasi maritim dan pertahanan maritim seluruhnya sudah tercermin dalam kegiatan ENJ 2016. Berjalan sampai ke batar, berlayar sampai ke pulau, begitulah pribahasa yang menggambarkan suatu usaha yang sungguh-sungguh untuk mencapai tujuan.
“Perintahku kepadamu Hai Putra Putri Indonesia:” “SUMBANGKAN...SUMBANGKAN SEGALAMU kepada Ibu Pertiwi”. “SUMBANGKAN...SUMBANGKAN SEGALAMU kepada Negara ini”. (Pidato Bung Karno di Hari Pramuka tahun 1964, berjudul NASIONALISME)
sendiri. Dengan berakhirnya kegiatan ini tentu bukan
timur Indonesia menjadi bagian tak terpisahkan dari laju perjalanan visi dituangkan ke dalam lima pilar pembangunan yaitu pembangunan budaya
lebih besar berikutnya.
Selamat berjuang Alumni ENJ 2016, Selamat menggoreskan Tinta Emas dalam laju Poros Maritim Dunia dan menjadi saksi untuk bangkitnya Perdaban Maritim Indonesia.
Salam
179
in Memoriam
Bagus Rahmat Priyambodo
Tak hanya itu, segala tugas pelaporan pasca kegiatan juga diselesaikannya. Seakan tak ada utang yang tertinggal di pundakmu. Bahkan hitungan jam sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, almarhum masih sempat memikirkan kegiatan ENJ dan hendak berangkat ke Jakarta untuk mengikuti ajang Putra-Putri Maritim Indonesia mewakili Provinsi Jawa
( 28 April 1995 – 17 November 2016)
Timur. Sungguh besar pengabdianmu untuk
Tak ada kebaikan yang tak tercatat, tak ada pegabdian yang tak terkenang. Kenangan kami akan terus melekat bersamamu. Almarhum Bagus Rahmat Priyambodo, sosok pengabdi yang telah memberikan segenap jiwa raganya untuk kemajuan bangsa dan negara. ENJ 2016 Jawa Timur dengan lokasi Kepulauan Masalembo menjadi wahana terakhir pengabdiannya.
kemajuan maritim Indonesia. Bangsa ini berhutang budi atas segala jasa-jasamu dalam pencapaian sebuah cita-cita luhur. Namamu terkenang dalam prasasti Nawacita berbingkai Poros Maritim Dunia dibawah Panji Merah Putih. Dunia fana telah engkau tinggalkan dengan segudang prestasi. Berbalut kebanggaan dan kehormatan menyertai langkahmu dalam bertemu Sang Khalik. Amal dan pahalamu akan menjadi perisai sejatimu di alam kekal sana.
2 minggu usai mengabdi dengan menjadi mentor Tim ENJ 2016,
Selamat Jalan Kawan, Tempat Terbaik
almarhum meninggalkan kita
Menantimu di Sisi-Nya
selamanya.
180
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
PELAKSANAAN ENJ 2016
181
182
b e r s a m a m e m b a n g u n n e g e r i - e k s p e d i s i n u s a n ta r a j aya 2 0 1 6
183