KEMAMPUAN GURU DALAM MENGEVALUASI HASIL BELAJAR PENDIDIKANAGAMA ISLAM DI MADRASAHTSANAWIYAH SE-KOTA PALANGKA RAYA Gito Supriadi' KataKunci:Kemampuan Guru,EvaluasiHasilBelajarPAI. Abstraksi pengetahuan gurlr Penelitian ini bcrtujuanuntukmendeskripsikan drn kemampuan dalam mengevaluasi hasil belajar PendidikanAgama lslam (PAl) di Madrasah (MTs)seKoraPalanska Tsanawiyah Raya. yang Subjek pcnchian adalahguru-guruPAI di MTs se Kota Palangkaraya berjumlah 46orangyangtersebar di I I MTs.AIatpengumpul dalaFng digunakan adalah tes, angket,dan dokumenValidnasdan reliabillas inslrumentes dianalisisdengan ingkctdianalisis b^rrtJa]n ! ten.tnMicroCdt,sedangkan melaluikonputerprogramSPSS. AnalisisdatayangdigunakanadalahanalisisdcsknptilkuanlitatiiAnalisiskuantitAtif dilakukandengan bantuankonputerprogram SIiSS/bt Wi\dows!e$i 12.0. bahwar(l) pengetahuan guru PAI tcntangles, Hasil penelitian,nenunjukkan (2) pengelahuan pengukuran. guruPAI lcDtang danevaluasitemasukkalegorisedang; perencanaan guru PAI tentangfenulisan tesbrmasukkategoritinggii(3) pengetahuan guru PAI lentanganalisisbutif soal soal termasuklategori sedang:(4) pengetahuan guru PAI lenlangpenyekorant€nnasuk termasukknlegorisedang;(5) pengetahuan gurut€ntangpclaporan kategorisedang: dan(6) pengetahuan danpemanfaalan hasilres termasuk Kenampuang'rrudalant'nelaksanakan evalu8si hasilbela.iar kateSorisedrngguru PAI dalammembuatkisi kisi soal bclum ncnunjukkanbahwa:(l) kemampuan terungkap;(2) penulisansoalyang dilakukanguru PAI termasukkategoritinggi;(3) Penulisldalahdosenmarakuliahevaluasipcnrbelajaran padaJurusanTarbiyahSTAIN Palangka Raya,saatini tengahmenyelesaikan Tesisdi ProsramPascasarjana UniversitAs NegeriYogyakafta
Jurna: SI t Agdrn Jn lld\d'atot.
ralrt,e a. )!,'nrt I Jnt 2n0-
t03
GnoSupriadl
pelaksanaan tesyangdilakukanguru PAI temasuk kategoritinggi; (4) tingkat kesukaran soalyansdibuatguru PAI terrnasuk kategorisedang;(s) kenampuanguruPAI dalam (6)peneriksaan melakukan analisis butirsoalbelun terungkap; danpenyekomnhasil ies yangdilakukanguruPAI termasukkategoritinssij dan(7) pemanfaatan hasilevaluasi olehguruPAI termasukkategorisedang.
A, Pendahuluan Pembelajaran pendidikanagamaIslamyang selamaini berlangsung agaknyakurang terasaterkait atau kurang corrcelx terhadappersoalan bagaimanamenglbahpengetahuan agamayang bersifatkognitif menjadi (afekti| yang perlu maknadannilai diintemalisasikan dalamdiri peserta didik (psikomotorik), untukselanjutnya menjadisumbermotivasibagipeserta didik untuk bergerak,berbuatdan berperilakusecamkongkretagamisdalam kehidupansehari-hari.Bila mengamatifenomenaempirik yang terjadi disekelilingmasyamkatdewasaini maka tampaklahbahwapada saatini terdapatbanyakkasuskenakalandi kalanganpelajar.Isu perkelahianpelajar, prcmanisme, pembunuhan, tindakkekerasan, konsumsinarkoba,minuman keras,etikaberlalulintas,kriminalitasyangsemakinhari semakinmenjadijadi dan sebagainya, telah mewamaihariansuratkabar,televisidan media massalainnya.Tidakjarangpeserta didikyangprestas i agamanya baik(dalam arti perolehannilai dalambentukangka),akantetapisikapdantingkahlakunya belum mencerminkan bahwaiamemiliki prestasi agamayangbaik, sehingga terjadiketidakseimbangan antaraprestasi dantingkah laku. tersebutmemangtidak semata-mata kareDa Timbulnyakasus-kasus pendidikanagamaIslamdi sekolahyanglebihmenekankan kegagalan aspek guru pendidikan kognitif, tetapi semua itu dituntut agama Islam untuk pembelajaran mencermati kembalidanmencarisolusilewatpengembangan pendidikanagamaIslamyangberori€ntasi padapendidikannilai afektifdan psikomotorik. peranan penting I\,lenurut ZakiahDaradjatagamameurpunyai dalamkehidupanmanusia,sebabagamamempakanmotivasihidup dan kehidupansertamerupakan alatpengembangan dar pengendalian diri yang amatpenting.Olehkarenaitu agamaperludiketahui, dipahami,dandiamalkan 104
J"hal
Stu.li Agaha dan M6)'atukat,
I/alunte 4,Nonot
I Juti 2007
Kcna nPuan Guru&Iu Me, 5:,;:T:lri';::':l:;;ft :!{::: i:fr7;["'''i:;: oleh manusiaagar menjadidasarkepribadiansehinggaia dapatmenjadi manusiayang utuh'. Dengandemikianagarmanusiadapatmenjalankan kehidupannya baik pribadi diperlukan untuk kehidupan maupun kehidupan bermasyarakat pengetahuan, pemahaman ajaranagamayang hendaknya dan pengamalan diberikan sejak usia dini agar agama tersebutdapat menjadi dasar kepribadiannya.Keberadaanpendidikar keagamaandalam pendidikan dituangkan dalamundang-undang lomor 20 tahun2003tentang sekolahtelah sistem pendidikannasionalpasal 30 pada ayat (2) bahwa pendidikan keagamaanberfungsi mempersiapkanpeserta didik menjadi anggota yang memahamidan mengamalkan nilai-nilaiajaranagamanya masyarakat dan/ataumenjadi ahli agama'. Agar agamadapat diketahui,dipahamidan diamalkanmaka salah Pendidikan agamaIslamsebagai satunya adalahdiberikanmelaluipendidikan. suatu mata pelajaransamapentingnyadenganmata pelajamnlain harus padasekolahyangbennuatan diajarkandi setiapj enjangpendidikalterutama Islami.PendidikanagamaIslam di sekolahdilaksanakan sebagaisalahsatu peningkatanpenguasaan pengetahuan tentangajaran upaya penguasaan agama. Dalam prosespendidikanagamaIslam, tujuan adalahmerupakan tujuanpendidikanagama sasaran idealyanghendakdicapai.Untukmencapai pelajara[pendidika[agamaIslamdituntuttidakhanya Islamparapengarnpu sekedar menguasaiajaran agama secaratekstual, tetapi juga secara kontekstual. Pesertadidik seharusnya diarahkaomenjadisatukelompokmanusia yang responsifterhadapperkembangalilmu pengetahuan darl teknologi (IPTEK),namuntidak meniscayakan aspeknormatifyangbegitujelas pula ' Z^AahDaAdjAr,Ilnu PendidikanIslam, Jakarra.BumiAksara,1996,h. 86 ' Undang-Unddnq,Nador 20. Tahun20A3, kntdng SistenPendidikanNdsioral Bandung: SinarGmfik42003,h. l6
Jurnal Stut! i AEana .lan Masyarakat, volune 4, Nonor I Juhi 2047
105
Gito Supriadi
peranannya dalammenciptakan suatumodelkehidupansosialyanghumanis yangplural.Sebagaimana dalamkehidupannya dikatakan ZakiahDaradjathal itu sebagaiperubahan sikapdantingkahlaku yang sesuaidenganpetunjuk ajaranIslamdengantujuanagarkepribadiannya mengantarkan danmembuat seseorang menjadiinsankarnil'Pembinaannilai-nilai agamaIslam merupakantugas yang harus dilakukanoleh guru pendidikanagamaIslam kepadapesertadidik dalam prosesbelajarmengajardi sekolah. Gurupendidikanagamalslam di sab-rpihak guruspiritualdar/ataugurumoral,sehingga dapatdisebutsebagai ia dituntut personal untukmemilikikompetensi dansosial.Di lainpihak,gurupendidikan profesi,sehingga agamaIslamjugasekaligus disebutsebagai ia dituntutuntuk memilikikompetensi professional danlayanan.GuIupendidikan agamaIslam sebagaiprofesibukanhanyamengandung maknakegiatanuntuk me[cari nafkah atau mata pencaharian,tetapi juga tercakup pengertian cdl/ing proJbssion, yaknipanggilan pemyataanjanji yangdiucapkan terhadap di muka umumuntuk ikut berkhidmatgunamerealisasikan terwujudnyanilai mulia yangdiamanatkan luhandalammasyarakal melalut usaha kerJa keras'. Pqrdidikan agama lslam merupakanprogram pengajaranyang dipandangsebagaisuatu usaha mengubahtingkah lak-u siswa dengan menggunakan bahanpelgajaranagamaIslam.Tingkahlakuyangdiharapkan itu tedadi setelahsiswamempelajaripengajaranagama.ZakiahDaradjat menyatakanbahwahasil belajar atau bentuk tingkah laku yang diharapkan dalampendidikanagamaIslam meliputi tiga aspek,yaitu: Pertama,aspek kognitif, meliputi perubahan-perubahan dalamsegipenguasaan pelgetahuan perkembangan yang dan keterampilan/kemampuan diperlukan untuk menggunakanpengetahuantersebut. Kedua, aspek afektil meliputi pembahan-perubahan dalamsegisikapmental,perasaan dankesadaran, dan ' Zati^hDaadjar,Ilnu PendidikanIslam,h.29 ' M\\hxijnin, Poradi\na PendidiL,an klam UpayaMengefekti.lkan PendidikanAgana Islsm di S€kolah. Bandung: Rosdakarya, 2002,h. 121
106
hrnalStdi
AEamada, iIasprulet,
Yaluhe 4, Nohot 1 Juhi 2007
M."ii,;;::,;;::,f;:i:,::;i:i:;[i:!;;!]: Kena,,p@a G,u,.rdt,r, ;:E:;:i",i:i. ketiga,aspekpsikomotor,meliputiperubahan-perubahan dalamsegibentukbentuktindakanmotorik'. bentuktingkahlakutersebutakan Ketigahasilbelajarataupcrubahan dilakukan evaluasihasil belajar yang dapat diketahui hasilnya setelah pembelajaran. dilaksanakanoleh seorangguru selamaberlangsungnya kualitasdan Evaluasimerupakansalahsaturangkaiandalammeningkatkan produktivitaslembagapendidikan.Disampingitu dengandilakukannya tingkatkeberhasilan evaluasihasilbelajarakandiketahuisampaisejauhmana yangdicapaisiswa.Olehkarenaitu kemampuan mcngevaluasi sangatpcnting yang guru.Data diperoleh darihasilevaluasi, diolahuntuk artinyabagiseorang informasitersebutmemberikan menjadisebuahinformasidan selanjutnya gambaranyang tepatmengenaikeberhasilan anakdidik. DjemariMardapi mengajar menyatakan bahwa:keberhasilan dapatdilihatdariprestasi belajar yangdicapaipesertadidik.Informasiini diperolehmelaluikegiatanevaluasi. Evaluasipadaprinsipnyabetujuanuntukmeningkatkan kinerjalembaga, dan tujuanini biasdicapaibila adatindaklanjutdari kegiatanevaluasi.Evaluasi akanmemberikan informasitingkatpencapaian beiajarpeserta didik,danbila i tentangkesulitanbelajarpeserta dianalisislebihrinci akandiperolehinformas yangbelumdikuasaiolehsebagian beszrr peserta didik, yaitu konsep-konsep didik. Informasi inilah yang seharusnyadigunakan pendidik untuk prosesbelajarmengajarHasilbelajarpesetadidik merupakan memperbaiki pesertadidik dan kemampuan pendidik.Pendidikyang flrngsikemampuan didrkdengan berbagaitingkat kemampuanu baikmampumengajarpeserta pendidikan Madrasah Tsanawiyahmerupakanlembaga formal setingkatSMP,selainterdapat matapelajaran umumyangsamasebagaimana umumdi SMPjugaterdapat matapelajaran pendidikan agama matapelajaran '
Pe gajarunAgandlslan, takana:B\nit\ksara,l995,h. Z&i^hD^rAdi^t,MetodikKhusus 197 " Djemari Mardapi, Pen\sunan TesHasil Bcloja,r Prognm Pascasadana: Yogyakann: II Unive$itasNegeriYogyakarta,2004,h.
Inol
SudiAgdnadan Mas)vrukal, voluna4. Nonor I.luai 2007
t07
Gito Supriadi
Islam yang terdiri dari alqur'anhadits,fiqih, akidahakhlak dan sejarah guru pendidikan kebudayaan Islam,di dalamkegiatanprosespcmbelajaran agamalslamjuga dituntutuntukmemilikikemampuan melakukankegiata[ evaluasi hasilbelajar Evaluasi merupakankomponenterpadudari keselur-uhan proses pendidikall.Di sampingsebagai pengontrol, evaluasidapatmemberikan arah pendidikan. danmenentukan upayaatautindakan-tindakan Dcnganevaluasi akandiketahuirelevansikemajuanbelajarsiswadengantujuanataustandar yang telah ditetapkan,kemajuandan perubahantingkahlaku yang telah perilakuyangakandatangdal1kelemahandicapaiolehsiswa,kemungkinan yangtelahdilal-ukan kelemahan dalamkegiatanpembelajaran. AgarevaluasihasilbelajarpendidikanagamaIslamteriaksana dengan gun-rPAItidakcukuphanyamengetahui baikmakadalammelakukan evaluasi teknik-teknikevaluasidanmelaksanakan evaluasi,akantetapialat evaluasi yangdigunakanharusbenar-benar validdanreliabel.Valid artinyasoal-soal tesyangdigunakanharusbenar-benar bisadigunakan untukmengukuraspek yangakandiukur,sedangkan reliabeladalahsoaltesitu memilikihasilyang r:rengukur ajegketikadigunakan aspekyang sama. dalammengevaluasi Uraiandiataslnenunjukkan bahwakemampuan hal yang sangatpentingdanharusdimiliki hasilbelajarmerupakan sesuatu guru pendidikanagamalslam, termasukguru pendidikan oleh seseorang agamaIslamdi tingkatMadrasah Tsanawiyah. Dalampengamatan sementan ini, guru-gurupendidikanagarnaIslam di MTs Kota PalangkaRayaagak kurang berminat dalam melakukanevaluasihasil belajar baik di awal pembelajaran, prosespembelajaran maupundiakhir selamaberlangsungnya pembelajaran. Dalam membuatrencanapenilaianguru PAI di Madrasah Tsanawiyah masihbelumsesuaidenganpedoman dantuntunanyangberlaku, misalnyadalammembuatsoal-soal teshasilbelajar,sebagian besargurumasih yangadadi bukupaket,sehingga menggunakan soal-soal kualitassoalbelum jelas,apakahsoaltersebutsudahvalid danreliabel.Dalammenuliskau butirbutirsoalguu PAImasihbelum menggunakan kisi-kisisoal,yangseharusnya 108
.hrnalStu& rg"fta .lon tlr'tanl
I
untun- 4 '\'-Lr' l .Iu\
'nn'
Kenanpuan Gtu.lalatu
Mengewluasi Hasit Belajar Pendidikafl AAatua Isldn .t Madtusth Tytnatiyh Se-Kota Palangkd Rotd
dibuat terlebih dahulu sebelummenulis butir soal. Begitu juga masih rendahnya guruPAIdalammenganalisis kemampuan butirsoal,sehingga soalyang pernah soal adatidak dianalisis. Berangkatdari realita tersebutdi atas, kiranya perlu diadakan penelitianagardapatdiketahuigambaran sesungguhnya tentangkemampuan gurudalammengevaluasi hasilbelajarpendidikanagama lslamdiMTs seKota PalangkaRaya. Penelitianini bertujuanuntuk mendeskripsikan pengetahuan dan kemampuan gurudalammengevaluasi hasilbelajarpendidikan agamaIslamdi Madmsah TsatawiyahseKotaPalangka Raya,yangmeliputi: l. Pengetahuan gurutentangpenguasaan teknikevaluasi hasilbelajar 2. Kemampuan gurudalammelaksanakan evaluasi hasilbelajar. B. KemampuanGuru Dalam proses interaksi belajar mengajar guru adalah orang yang memberikanpelajarardan siswaadalahorangyang menerimapelajaran. Dalammentransfer pengetahuan kepadasiswadiperlukanpengetahuan atau kecakapan atauketerampilan sebagaiguru.Tanpaini semuatidak mungkin prosesinteraksibelajarmengajardapatbedalansecarakondusif.Di sinilah kompetensi dalam arti kemampuanmutlak diperlukan guru dalam melaksanakan rugasnya sebagai pendidik. Kemampuan dapatdiartikansebagaipotensiseseorang yangapabila diperlukanakandapatmelakukandanmenyelesaikan peke{aanyangsesuai denganbaik. Nana Sudjanamengartikankemampuarguru merupakan kompetensi guru.Kompetensi guruini dibagimerjaditigabidang,yaitu:(1) kompetensibidangkognitif, yakni kemampuanintelektualsepertipenguasaan matapelajaran,pengetahuan mengenaicaramengajar,pengetahuan mengenai belajardan tingkahlaku individu,pengetahuan tentangcaramenilaihasil belajarsiswasertapengetahuan umumlainnya;(2) kompetensi bidangsikap, yaitu kesiapandan kesediaanguru teftadapberbagaihal yang berkenaan dengantugasdanprofesinya;(3) kompetensi perilaku,artinyakemampuan Juthal StudiAgana dan Masybakat, yolune 4. Noho/ 1 Juni 2007
109
CrtoSupriadi
guru dalam berbagaikcterampilan/berperilaku, seperti keterampilan mcngajar,nembimbing, menilai, menggunakanalat Bantu pengajaran, bergaulatau berkornunikasidengansiswa, keterampilanmenumbuhkan semangat bclajarparasiswa,keterarnpilan menyusunpersiapan/perencanaan mengajar. ketersmprlan melaksanrkan adrninislrasi kclas d.n lain-lain'. Dengandemikian guru pendidikanagana Islaln dianggapnempunyai kenrampuan mengevaluasi hasilbelajarPAI, jika guru tersebutmempunyai kecakapanatau kesanggupan tentang cara-caramengevaluasidan melaksanakan cvaluasihasilbelajarPAI. guruyangbaikadalahseorang Masijomenyatakan, seoral1g guruyang antaralain Dremilikikemampuan dasarkeguruan,yakni kemampuan dasar personal-sosial profesional dan serta bertanggungiawab dalam tugasnya sebagaipengampusuatu mata pelajaran.Salah sanr kemampuandasar profesionalyang harus dimiliki dan dapat dilaksanakansecara guruadalahkemanpuanmenilaiprestasiatau bertanggungjawab olehseorang hasilbclajarsiswauntuk kepentingan pengajaran dari suatumatapelajaran yang diampunya'.Menurut SamsulNizar pendidik adalahorang yang memilikitanggungjawab untukmendidik.Sementara secara kllusus,pcndidik d a l a m p e r s p e k t i f p e n d i d i k a nI s l a m a d a l a h o r a n g - o r a n gy a n g bertanggungjawab terhadapperkembanganpeserta didik dengan perkembangan mengupayakan scluruhpotensipesertadidik, baik potensi afektif,kognitif,maupunpsikomotorik sesuaidengannilai-nilai ajaranlslam'. Dengan demikian dalam mengembangkan potensi pesertadidik guruhamsmemiliki kemampuan seorang yartgprofesional. MenurutSamana guruadalah: kemampuan dasaryangharusdimiliki seorang l. Gurudituntutmenguasai bahanajar 2. Gurumampumengclola programbelajarmengajar. '
NanaSudjana, D6af-Da rar Ptuses BelajarMetEajaaBandurg:SinarBaru,l989,h.18 " SamanaPnlcsionalisme 6!ni. Yogyakana:Kanisius,1994,h- 5 ' San$ulNizar.F kdldtPe,ul ikanlslont.Jakana: CiputatPers,2002. h. 4l
I l0
Junol StulilSonn don Mostotzkat, volume4. Nanu I Juti 2007
K.rktrprt4
Grtlt dttaht M.nlrtuh6i HasilBekiar l.hdkliktnAaa a tslatn li nQt.lesah Tsunuvne, S.-Koh PukopLa Ran
3 . Gurumampunengelolakelas. 4 . Mampu memakaimedia dan sumberbelajar,baik berupaalat bantu
pelajaran yangsederhana maupunlaboratorium danperpustakaan. 5 . Mampumengelola interaksi belajar-mengajar. pengajaran. 6 . Gurumampumenilaiprestasisiswauntukkepentingan 7 . Guru mampumengenalfungsi dan programbimbingankonselingdi sekolah. 8. Guru mengenaldan mampuiL-utpenyelenggaraan administrasisekolah sebagai proses, meliputi kegiatan perencanaan,pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian danpengawasan. 9. Penguasaanlandasan-landasan kependidikanyang tampak dalam peramya sebagaipribadi dan pendidikdalarnmelaksanakan interaksi belajar-mengajar. 10.Guru mampu memahamiprinsip-prinsippenelitian pendidikandan pendidikan gunakeperluan pengajaranmampumenafsirkan hasil-hasil Kesepuluh kemampuan tersebutdapatdikatakanmerupakan indikator pentingdalamprosesbelajarmengajardansekaligusmerupakan syaratagar tercapaitujuan pembelajaran. Oleh karenaitu kemampuanmengevaluasi merupakan salahsatuda sepuluhkemampuan dasarprofesionalguru,maka kemampuaniniperlu dikembangkandandikuasai olehguru''. Dengandemikiankemampuan danketerampilan melakukanevaluasi merupakankemampuan profesionalyang harusdiL-uasai oleh setiapguruKemampuan ini tidakcukuphanyamengetahui tentangmasalah tersebut, akan yang memadai.Apabilaseorangguru tetapiperlu latihandan pengalaman sungguh-sungguh menguasaikemampuan mengevaluasi, maka diharapkan hasil belajar-mengaj ardapattercapai secara optimal.
'"
Sam na,ProfesionalismeGuru,h. 6 l
JwnalStutti AganadanMdtyftkut, yol"ne4.Nonw !Juni2007
ltl
CnoSuD.i.di
AgamaIslam C, Evaluasi HasilBelajarPendidikan l. Pengertian Evaluasi Sgtiap program kegiatanyang direncanakanseharusnyadiakhiri denganevaluasi.Evaluasidimaksudkan untukinelihatkembaliapakahsuatu programataukegiatantelahdilaksanakan yang sesuaidenganperencanaan diharapkan. Dari kegiatanevaluasitersebut rkan diketahuihal-halyangtelah ataudirevisi,bahkandiganti dicapai,apakahsuatuprogramakanditeruskan samasekali. Mcnurut Thoha evaluasiadalah:kegiatanyang terencanauntuk nengetahuikeadaansuatu objek denganmenggunakaninstrumendan kesimpulan". hasilnyadibandingkandengantolakukuruntukmemperoleh Stufflebeammengartikan"evaluationis theprccessoJ delineatillg, obtaining, and providing useful information for judginB decisiotr "". (evahtasi merupakan memperoleh alternativcs suafuprosesmercncanakan, dan menyediakaninformasi yang sangat diperlukan untuk membuat keputusan).Sesuaidenganpengertianini maka setiapkegiatanevaluasi prosesyang sengajadirencanakan untukmemperoleh informasi merupakan atau data. Data yang dikumpulkantersebutkemudiandianalisisuntuk suatukeputusan. dij$dikandasarpengambilan ataupendidikan, Gronlund Berkenaan dengankegiatanpembelajaran pengertianevaluasisebagaiberikrt:."ewluation is dan Linn merumuskan systemalicprocessof collecting, analtzing, and interpreling itlformation to determinetheexlenttow'hichpupils are achievinginstruclional objeclives"" . (evaluasimerupakan suatuprosessistematikmengumpulkan, menganalisis, atau dan menafsirkaninformasiunfuk menenfukan membuatkeDutusan M.ChabibToha,Tel"i*t'al asiPendidika. Iak?.lta:CVRajawali.2003,h.l Evaluatian itt Educationand Mehfens,W.A., & Lehmann,l.l, Measu'enenta 1971.h.6 PD€iolo&r'.NewYorkiHolt.RinehananWinston,Inc. cronlund,N.E & Linn.R.L, Measnpntent anderaluationin teaching.Er.glewood Clifts: PrcnliceHall,Inc,l99O,h. 5
lt2
JnnJlSu.L Ag@n dan tlnfloralat.
vuhti( 4. No|nr I Jtnti 2007
K?trtDutuan Gurt tldhnt Mehe.\ah6i Hasil 8ek4at PehdnlikunAEa a kkrn .!i ltl.xltasah Tsanunivh Se k)t4 Pala"ska RurQ
Allcn & Yen sampaisejauhmanasiswa mcncapaitujuanpembelajaran). "measurement menyatakan: ii the assigtlitlgo.fnunbersb individuolsin a svstemutk li'a) osLr,,tca sol trprescntingpopct!i.s olthe inlitiduats
''.
(pengukuranadalahpenetapanangkadengancara yang sistematikuntuk individu). menyatakan keadaan kemampuan Sedangkan DjemariMardapimenyatakan bahwaevaluasimerupakan salahsatu rangkaiankegiatandalammeningkatkan kualitas,kinerja,alau programnya.Fokus produktivitassuatu lembaga dalam melaksanakan yaitu prestasi yang dicapaikelompokatau evaluasiadalahindividu, belajar kelas-Melalui evaluasiakan diperolehinformasitcntangapa yang telah infonnasiini dapatdigunakan dicapaidanmanayangbelum,danselanjutnya untukperbaikan suatuprogram''. tcrsebutdi atassedikitnyaadatiga Sesuaidenganrumusan-rumusan aspekyang perlu diperhatikanuntuk lebih memahamiapa yang dimaksud khususnya evaluasi hasilbelajarsebagai berikut: denganevaluasi, Pertama,kegiatattevaluasimerupakanprosesyang sistematis.Ini kegiatanyangterencana dandilakukansecara bemakna,evaluasimcrupakan berkesinambungan, evaluasimerupakankegiatanpadapemulaan,selama programberlangsung, danpadaakhirprogramsetelahprogramitu dianggap yang selesai.Program dimaksudadalahsatuanjenjang pendidikanyang dirancang dalamsatuperiodetahunajarantertcntu. Kedua,dalamkegiatanevaluasidiperlukanberbagaiinformasiatau datayang menyangkutobjek yang sedangdievaluasi.Dalam satujenjang pendidikan,datayang dimaksudberupaperilakusiswaselamamengikuti pendidikan,nilai ujian nasional,ujiansekolah,dan lain sebagainya dengan prestasisiswa.Olehkarenaitu, informasiataudataharus tujuanmengetahui yangdiambiltepat. akuratsehingga kesimpulan All€n, M.J., & Yen,\N.M,Introductionto M?asurcnentTheory.Monter€y,Califomia: Brooks/Col€ Publish ingCompany.| 979,h. 2 DjemariMardapi,h.l9
Jwnal StudtAEoDtadrn Mtnankot.
tlolu"te 4. .\omo' I Juni tn'
l
(jno S!prirdi
pendidikan 1{e/igo, seliapkcgiatan cllluasi.khususnya cvaluasi liditk tcrlepasdari tujuan-tujuanpcmbclajaranyang hcndak dicapai. Delrgan cvaluasi harus merumuskan tujuantujuanterlebih denrikian, alaumcncntukan pcncapaian agardapat menilaisejauhmana hasilbelajarsiswa. Halini dahulu, pcnilaian karenasetiapkegiatan nlcrncrlukan suatukdte a teltentuscbagai kctcrcapaian acuan dalammenilaibatas objckyangdinilai. 2. FungsiEvaluasi MenurutSc vendalanlFcmandcs cvaluasisebagai be kut: 1'ungsi yaitu yang a. Evaluasifomatif, cvaluasi bcrtujuanuntuk mengumpuJkan Data tcrscbut datapadawaktu proscspcndidikanmasiJrberlangsung. digunakanuntuk menentukan apakahsuatuprogramdimodifikasiatau ditcruskan. b. Evaluasisumatif,dilakukansctelahkegiatan bcnarbenartelahdijalankan. Evaluasiini dilaksanakan untuk mengctahuiscbempajauh hasil yang diinginkandankcmanfaatan suatuprogram'". berikut: GronlunddanLinn mengidcntifikasi f'ungsicvaluasisebagai a. Evaluasipenempatan, berlungsiuntukmcncntukan kemampuan, prestasi pcngrj,rran. ar,r alpe.enadidikpldapL'rmulixn b. Evaluasiformatif,berfLrngsi untlLkmcmantaukemajuanbelajarsclama pengajaran. Bertujuanmcnycdilkanumpanbalikyangtcrus-mcncrus bagi pesertadidik nraupunpendidiktentangkemajuandan kegagalan pcnrbclajaran. Bagipeseftadidikdiscdiakan penguatan daripembeiajaran yangberhasildan mengcnalikcsalahan-kesalahan belajarspcsifikyang perlu diperbaiki. Bagi pendidik nrenyediakaninformasi untuk memodifikasipembelajaran. kesulitall-kesulitan c. Evaluasidiagnostik,berlirngsiuntuk rncndiagnosa pembelajaran. bclajarselama '"
FemandesH.J.X. E\duatior ol E.luetnrtal Proatun. J^kaft^: Na(ional Educilior l Plannins.EraluationandCurriculunlI)crrbDmenr. 1984.h. I
4
Jrrhal S\LL1rdrtu rld, nhttldtuii|,
lolrrle 4 Nom.r Lltnti :l)t)7
Kehbnpuah Gufu.|ahnMe, 5:,;:T:;:':;';: ::: l;:l: ";ii::: i:,:"i;fl'i:I d. Evaluasisumatil berfungsiuntuk mengevaluasi prestasipada akhir pengajaran MenurutNgalim Purwanto,fungsi evaluasidalampendidikandan pembelajaran dapatdikelompokkan menjadiempatyaitut1)untukmengetahui kemajuandanperkembangan seftakeberhasilan siswasetelah mengalami atau melakukankegiatan belajar selamajangka waktu tertentu, 2) untuk mengetahui programpembelajamn, tingkatkeberhasilan 3) untukkeperluan bimbingandan koNeling, dan 4) untuk pengembangan dan perbaikan kurikulum sekolahyang bersangkutan''. Pendapat tersebutdapatdipahamibahwabetapapentingnya peranan danfungsievaluasidalamprosesbelajar-mengajar. Olehkarenaitu, evaluasi hasilbelajardijadikandasaroleh guru-gurudanparapengawas pendidikan juga untuk melihat sampaidimana keefektifanprosesbelajar-mengajat mempakansebagaidasarunhrk menentukan kenaikandan lulus tidaknya seonng siswadari suatulembagapendidikansertadijadikansebagaidasar pembuatan gunamemperbaiki kebijakan, yangdidapatkan keku.angan selama prosespembelajaran danevaiuasi. pendapat Berdasarkan te$ebutterdapat inti dari fungsievaluasi yakni untukmengelompokkan kemampuan awalsiswa,memantau kemajuanbelajar siswa,mengetahui kelemahan-kelemahan siswadanpenyebabnya danuntuk prestasi mengetahui siswadiakhirpembelajaran. 3. TirjuanEyaluasi Dilihatdarisegiperuntukan hasilevaluasi, kegunaan dapatdibedakan menjadi dua.sepenr disebutkan Weiss aitu: l overtand covertpurposes.Overt berartifujuanjelas,sedangcovert berarti samar-samar, tidak secaralangsung.Selanjutnyaada bebe.apa '' Gronlund, N.E& Linn,R.L,h. l2 '" Ngalin Purwanto,P,'insip priuip dan TeknikEwluasi Pengajaran.B^r'dngr PT.Remaja Rosdakarya, 2002,h. 5
JulatlStLdt 4gona.lan Ua"latuIat. vuhat 4 \anattJur'200'
115
penralrfaatan, yang kadang-kadang dipergunakanuntuk memberi alasan penggunaan hasilevaluasi,yaitu: \) postponement, pengambilan keputusan jalan mungkin mencari untuk menundasesuatukeputusan,2) ducktug rcsponsibility, administrasi nlenggunakan evaluasiuntukmemberikanbukti penganbilankeputusan, sekalipunscbcnamya nlerekasudahtahukeputusan apa ya|g akan diambil sel_relum mengundangevaluator,namun ingin menyelubungi di dalan legitimasipenelitian,3) public relutions,kadang evaluasidilihat sebagaicarauntuk rnenrbanggrkart diti.4) fuljilling grant rcqui renants, unlukr\lcmenulti kcharusan menuniuklanbuktibahwaprogram berjalan'. fvlcnurutGronlunddan Linn bahwa:Evaluation is at nuch nore comprehcnsive andinclusivetenlrthanmeaswement, and testilg isjust one \pe oJ measurcment.The term neasu?t ent is linited to auantitative dcsctiptiottsol pupils.rhati..,tltercsultolmc0rurctlcn!orcohraysexpresred in numbeio.Evaluasimerupakanistilahyangjauh lebihkonlprehensif dan inklusif daripadapengukuran,dan pengujianhanyalahsalah satu jenis pengukuran.Istilah pengukuranterbataspada dcskipsi siswa secara kuantitatif,yaituhasilpcngukuran selaludinyatakan dalcmangka, Hasil dari evaluasiyang dilakukanoleh guru akan memberikan gambaran fent3ngkenrajuan danprestasisiswa.Dcnganmelihatlaporanyang diberikanguru maka semuapihak yang berkepentingan bisa melihatnya seJauhmana anakdidiktersebut telahbisamenguasaipelajaran yangdiberikan. Berkaitandetgantujuanevaluasipendidikan ini menurutWorthen& Sand,ef'evaluation cqn seek to provide i fannation about denlands, assumptions,vahes, and beliefesheld b1'/p5e ror1r"rt, and to present tllis inforntationin a manner useful to the curticulum"lt. (penilaiandapat '
U/eiss,CrrolH,tralrartu,nardl],rnEnglewoodClifii:PrenticeHalltnc, lgT2,h. -12 G.onlund.N.E&Linn.R-L.h.6 " Worthen,Ahine R & Sanders,Janes R. tdrrdrtonul Etat@tion: Theorr an.!practice. Calilbmia;WadswonhPublishingCompany,lnc. aelmonr,l97j.h. 324 '
l16
Jun'al ttrdiAtakta dar Mt\toralo,
hluaP a Nout
I Juri )00'
Kehah?udh
Gutt rlalant M.ns.raludsi Hdsil Belajat Pendidikan ,lEak'd Islah di Mu.huyrh Tytna*itah Se-Kata Pala"eka Rota
membeikaninformasitentangpennintaan, asumsi,nilai dankeyakinanserta yang untuk menyampaikan informasi bergunabagi pengembang kurikulum dalamupayamembuatkurikulumyangberguna danmenarik). Daripendapat danuraiantujuanevaluasi di atas,dapatdipamahibahwa tujuan evaluasiadalahuntuk memperoleh data atau informasiakuratdan objektiftentangpelaksanaan tentangpelaksanaan suatukegiatan.Infomasi tersebutdapatmengenai dampakatauhasilyangdicapai,proses,efisiensiatau pemanfaatan sumberdaya. 4. EvaluasiHasilBelajarPendidikanAgama lslam proses Rangkaian ak:hirdarisuahr kependidikar Islamadalahevaluasi ataupenilaian. Berhasiltidaknyapendidikan Islamdalammencapai tujuannya dapatdilihatsetelahdilakukaaevaluasiterhadap output yangdihasilkannya. Jikahasilnya sesuaidengan apayangtelahdigariskan dalamtujuanpendidikan Islam,makausahapendidikalitu dapatdinilaiberhasil,tetapijikasebaliknya, maka ia dinilai gagai.Secarasederhana evaluasihasil belajarpendidikan agamaIslamdapatdiberibatasansebagaisuatukegiatanuntukmenentukan tarafkemajua[suafupekedaan dalamprosespendidikanIslam.Dalarnruang llngkup terbatas,evaluasihasil beiajarpendidikanIslam dilakukandalam rangkamengetahuitingkat keberhasilan pendidik dalam menyampaikan materipendidikanagamaIslamkepadapeserta didik.Sedangkan daiamruang lingkup secaraluas, evaluasipendidikanagamaIslam dilakukanuntuk mengetahuitingkat keberhasilan dan kelemahansuatuprosespendidikan agamaIslam (denganseluruhkomponenyang terlibatdi dalamnya)dalam mencapai tujuanpendidikan yangdicita-citakan". Evaluasidalampendidikan Islammerupakan caraatauteknikpenilaian terhadaptingkahlaku manusiadidik berdasarkan perhitungan yangbersifat komprehensifdari seluruhaspek-aspek kehidupanmental-psikologis dan spidtual-religius, karena manusiahasilpendidikanIslambukansajasosok Nizar,h.TT " Samsul
JutndlSttdiAEanada\ Ma$,arukat,volune4,NohorI Juti 20A7
117
Cito S!prjadi
pribadi yang tidak hanyabcrsikapreligiLrs,mclainkanjuga berilmu dan yang srnggupberamaldan bcrbaktikepadaTuhan dan berketerampilan masyarakatnyarr. Sasaran-sasaran daripadaevlluasipendidikanIslamsccara garis besamyameliputi cnrpatkernan'rpuan yeitu: (l) dasarmanusia-didik 'fuhannya; sikapd3npenganmlan tcrhadaparti hubungaxprib.dinya
I18
Jnlal Sttdi,4gatna dan Mosi,uroket,raluhe.l. Nonot 1 Juni 20A7
Kenx.ip|an
Husil Belajat Pet litlikrn Asdrn I lnl Gutu dakur l,turt:.\olllsi li lrlal,rtult Tsahanilah Se Kotd Palungkd Raya
guru PAI tentangtes,pengukuran, dan evaluasidi MTs se a. Pengetahuan ^k 22 oftng (47,83yo)tngkal Kota PalangkaRaya,dari46 orang,sebany pengetahuannya termasukkategoritinggi,sebanyakl'1 o|'ang(36,95yo\ tingkatpengetahuannya sedang.dansebanyak 7 orang(15,2204) tingkat pengetahuannya kategorisedang, rendah.Karenarerataf4e4l, termasuk guru tentangtes, maka dapat disimpulkanbahwa pengetahuan pengukuran,dan evaluasidi MTs se Kota PalangkaRaya termasuk tentangtes, pengukuran,dan evaluasi kategori sedang.Pengetahuan dasaratau teori-teoriyang meskipunsudah merupakanpengetahuan dipelajariolehguru ketikadi bangkukuliah,tetapipadaumumnyaguru pengertian tentangtes,pengukuran masihbelumdapatmembedakan dan evaluasl. gurutentangperencanaan tesdi MTsseKotaPalangka Raya, b . Pengetahuan dari 46 orang guru sebanyak29 orang(63Vo)tingkatpengetahuannya termasukkategoritinggi,dansisanyal7 oftng (31%)memiliki tingkat pengetahuan sedang, danyangmemilikitingkatpengetahuan rendah(0olo)Karenar€mtatermasukkategoritinggi,makadapatdisimpulkanbahwa pengetahuan gurutentangperencanaan tesdi MTsseKotaPalangka Raya, gurutentangperencanaan termasuk kategoritinggi.Pengetahuan tesbukan merupakanhal yang sulit bagi guru. Karenamerekasudahterbiasa perencanaantes melakukan sebelum melakukan teshasilbelajar siswa. gurutentangpenulisansoaldi MTs seKotaPalangka Pengetahuan Raya, dari 46 oranggurusebanyak19orang(41,30%)tingkatpengetahuannya termasuk kategoritinggi,l4 orang(30,44%)memilikitingkatpengetahuan rendab sedang, sedangkanyang memiliki tingkat pengetahuannya sebanyak13 oftng (28,26Vo)Karenareratafriedr) termasukkategori gutu tentang sedang,maka dapat disimpulkanbahwa pengetahuan penulisansoaldi MTsseKotaPalangka Raya,tcrmasukkategorisedang. Padaumumnyaguru k-urangmenguasai teknik evaluasiyang berkaitan penulisan butirsoal. dengan guru tentanganalisisbutir soal di MTs se Kota Palangka d. Pengetahuan .hnol StudiAealna .luh Masyarakal.volunp 4, Na at I Juri 2AAT
119
Gito Srpriadi
Raya, da.i 46 orang guru scbanyak 19 orang (41,30%) tingkat pengetahuannya termasukkatcgoritinggi, 20 orang(43,48%)memiliki tingkatpengetahuan sedang, dan yangrnemilikitingkatpengetahuannya (15,22o/o). rendah sebanyak7 orang Karena rerata (Drean.)tefiras]uk guru kategori sedang,maka dapat disimpulkanbahu'apengetahuan tentanganalisisbutir soal di MTs sc Kota PalangkaRaya,termasuk gurutcntanganalisisbutir soaldi MTs se kategorisedang.Pengetahuan guru-guruPAIdi KotaPAlangka Rayatemlasukscdang, halinidisebabkan MTs Kota PalangkaRaya scbagiin besarkurang rncnguasaiteknik evaluasi teDtang analisisbutirsoaL. gurutentang penyekoran Pengctahuan diMTs seKotr Palangka Raya,dari 46 orang guru sebanyak15 orang (32,6i%) tingkat pcngetahuannya tennasuk kategoritinggi,sebanyak 10 orang(21,749t) memilikitingkat pengetahuan dan yangmemilikitingkatpengetahuannya rendah sedang, (45,65Yo). termasuk sebanyak2l orang Karenareratafnreaz,) kategori guru tentang sedang.maka dapat disimpulkanbahwa pengetahuan penyekoran di MTs se Kota PalangkaRaya,termasukkatcgoriscdang. guru tentang tcknik evaluasi yang berkaitan dengan Pengetahuan penyekoran padaumumnyamasih kurang. gurutentangpclaporan Pengetahran hasiltesdi MTs se danpemanfaatan Kota PalangkaRaya,dari 46 orangguru sebanyak17 orsng(36,9604) tingkat pengetahuannya tennasukkategoi tinggi, 22 orangG7,83Vo) rnemiliki tingkat pengetahuansedarg, dan yang rnerniliki tingkat pengetahuannya rendahsebanyak 7 orang( I 5,2ll;). Karenarcrata(nean) termasukkategorisedang,makadapatdisimpulkanbahwapengetahuan gurutentangpelaporan danpemanfaatan hasiltcsdiMTs seKotaPalangka Raya,termasukkategorisedang.Sebagian besargurubelummengetahui laporanhasiltesdan teknikevaluasiyangberkenaan denganpembuatan jugabelummengetahui manfaat hasiltes.
120
Jumal Stuli AEah@dan Mdtdrakdt, volune 4. Nuror I hni 2tNz
Kewnprah
Cntu daktn Mtrlq.rtlu/si tkBil Bek u Pendidikan .4sdn@ kta,' h Madtatah Tstkantrah Se Kota Palanska Rotu
2. KegiatanEyaluasiyangDilakukanGuru Kegiatanevaluasiyang dilakukanguru padapenelitianini mcliputi lima faktot yaitu:(a) kisi-kisisoalyangdibuatguru;(b) penulisansoalyang dibuat oleh guru; (c) pelaksanaan tes yang dilakukanguru; (d) tingkat kesukaran soalyangdibuatguru;(e)analisisbutirsoalyangdilakukanguru;(f) pemeriksaan yangdilakukanguru;(g) pemanfaatan danpenyekoran hasiltes yangdilakukanguru.Hasilpenelitianmasing-masing faktortersebutadalah sebagaiberikut: a. Kisi-kisisoalyangdibuatgurudiMTsseKotaPalangka Rayadari46orang (100%),tidakditemukandokumenkisi-kisisoal.Dengandemikiandapat disimpulkanbahwakemampuanguru di MTs se Kota PalangkaRaya dalammembuatkisikisi soalbelumterungkap. Kisi-kisisoalyangdibuat gurumenarikuntukdicermati, karenadari46orang(100%)tidakdiperoleh dokumententangkisi-kisisoal.Padaumumnyaguru menulisbutir soal padakisisecaralangsungberdasarkan bukupaketdantidakberdasarkan kisi soal.Padahal perencanaan daripengetahuan teknikevaluasiguruPAI di MTsKotaPalangka Rayaberadapadakategoritinggi. b. Penulisan soalyangdilakukangurudi MTsseKotaPalangka Rayadari46 orang,sebanyak2S orang(60,87%)lennasukkategoritinggi,dansisanya termasukkategorisedangyaitu 18 orang(39,13%),sedangkanyang (near) termasuk kategorirendah tidakada. Karenarerata kategoritinggi, rnakadapatdisimpulkan bahwapenulisan soalyangdilakukangurudi MTs se Kota PalangkaRaya,temasukkategoritinggi.Padaumumnyaguru sudahterbiasamelakukanpenulisanbutir-butirsesuaidengankaidah penulisanbutir soal.Perlupenulissampaikan bahwadalammenuiissoal adaguru yangmelakukannya sendiridanadapula yang melakukannya secaramusyawarah antaragurumatapelajaran. Sebagai contohmisalnya guru yangmengajarkan yangsamadari beberapa matapelajaran sekolah yaitu Madrasah Tsanawiyah AI Amin danMadrasah Tsanawiyah An-Nu., bergabungdenganMadrasahTsanawiyahNegeri 2, maka soal yang diujikanterdiridari4matapelajaran agamaIslamadalahsama.Begitupula Jorndl StudiAgaha doh Masrarukat, yolune 4, Non,orI JMi 2007
t21
Ciio Supriadi
MadrasahTsanawiyahRaudhatulJaturahbergabungdenganMadrasah Tsanawiyah NegeriModelPalangka Raya.Selainitu dalamperlulisan soal, bentuk soal yang digunakanbervariasiyaitu ada yang rnenggunakan bentuk soal pilihan ganda dan uraian, dan ada juga yang hanya mcnggunakan bentuksoalpilihangandasala. c . Pelaksanaan tesyangdilakukangurudi MTsseKotaPalangka Raya,drri 46 oranggurusebanyak 36 orang(78,26%)termasukkategoritinggi,dan sisanyatermasukkategorisedangyaitu sebanyak1A oratg (21,74Yo). yangkategorirendsh sedangkan tidakada.Kalel)arerahfrr?ear, tennasuk tes yang kategoritinggi, maka dapatdisimpulkanbah$'apelaksanaan prosedur. Raya,sudahmemenuhi dilakukanguru diMTs seKotaPalangka gurusudahmemiliki Padaumumnya kemampuanuntukmelaksanakantes. d . Tingkatkesukaran Raya, soalyangdibuatgurudi MTs seKotaPalangka dari46 oranggurusebaiyakl5 orang(32,61%)tennasukkatcgoritinggi, sedangkan kategon dan kategorisedangsebanyak3l orang(67,390/o), rendahtidak ada.Karcnarerata(rredr, temrasukkategonsedang,maka dapatdisimpulkan bahwatingkatkesukaran soalyangdibuatgurudi MTs besarguru se KotaPalangkaRaya,termasukkategorisedang.Sebagian dalammembuatsoaltidakterlalus kar dantidak terlalumudah.Hal ini yangdiperkirakandapat terbiasamenulisbutirsoal disebabkangurusudah tes. dijawabolehsebagian besarpeserta e . Penganalisisan butir soalyangdilakukangurudi MTs se Kota Palaogka Raya,dari46 orang(100%),tidakditemukandokumenanalisisbutirsoal. guruPAIdiMTs kemampuan Dengandemikiandapatdisimpulkan balrr.va analisisbutirsoalbelumterungkap. seKotaPalangka Rayadalamkegiatan yangdilakukanolehguru di MTs se Kota Penrerikaandanpenyekoran Raya,dari46oranggurusebanyak 24orang(52,17%)termasuk Palangka kitegori tinggi, dan kategori sedangsebanyak22 orang (47,831o), kategorirendahtidak ada.Karenarerata{'/real, tennasuk scdangkad kategori tiDggi, maka dapat disimpulkanbahwa peneriksaandan penyekoran yang dilakukanoleh guru di MTs se Kota PalangkaRaya, 122
hrralStudiAguha
dan Mdslofttk4t.llhote
4, Nontor I Juhi 2407
Kenanpua1 Guru dataht Mense\;atmsi Hasit Betajat pendi.tikIn Agdhtd Ista"l diMdrasah Tsa"at,i,ah Se,Kota Palaneka Ra.'-
termasuk kategori tinggi. Pada umumnya guru telah melakukan pengoreksian danpenyekoran terhadap pekedaan siswa. g . Pemanfaatan hasiltesyangdilakukanolehgurudi MTs seKotaPalangka Raya,dari46 oranggurusebanyak 14orang(30,43%)tennasukkategori tinggi,dankategorisedangsebanyak 23 orang(50%),sedangkan kategori rendah sebanyak 9 ofing (I9,5'7yo). Karena rerata (mean) termas|k kategorisedang,makadapatdisimpulkanbahwapemanfaatan hasiltes ya[g dilakukanoleh guru di MTs se Kota PalangkaRaya,termasuk kategorisedang. Padaumumnyagunrbelummemanfaatkan hasiltesguna memperbaiki atau meningkatkanproses pembelajaranberikutnya, jika terdapatsiswayangbelummencapai sehingga kompetensi dasar,guru tidakmelakukan remedialataupengayaan. E. Kesimpulan Berdasarkanhasil penelitiandi atas, dapat disimpulkanbahwa gurudalan mengevaluasi kemampuan hasilbelajarPendidikan AgamaIslam di MadrsahTsanawiyah seKotaPalangka Rayaadalah: 1. Pengetahuan guru PAI tentangtes,pengukuran, dan evaluasitermasuk kategori sedang.Hal ini ditunjukkanmasihterdapatbeberapaguru yang belum dapat membedakanpengertiantentang tes, evaluasi, dan pengukuran. guruPAI tentangperencanaan 2 . Pengetahuan testermasukkategoritinggiSebagian besarguru telahmenguasai pengetahuan tentangperencanaan tes_ 3 . Pengetahuan guru PAI tentangpenulisansoal,termasukkategorisedang. FIal ini ditunjukkanterdapatbeberapaguru yang belum menguasai pengetahuan tentangpenulisan soal. guru PAI tentanganalisisbutir soal, termasukkategori Pengetahuan sedang.Sebagian besarguru PAI belul urenguasai teknik analisisbutir soal5. Pengetahuan guru PAI tentangpenyekoran, termasukkategorisedang. Jurnal StudiAsana dan Moslardkdt, l'oluhe 4, Nonor l Juri 2A07
121
GnoSuDnadi
besargurubelummenguasaipengetahuan tentangpenyekoran. Sebagian 6. Pengetahuanguru PAI tentang pelaporan dan pemanfaatanhasil tes, temasuk kategori sedang. Sebagian besar guru belum menguasai pengetahuaD hasiltes. tentangpelaporandanpemanfaatan 7. KemampuanGuru PAI di MTs Kota PalangkaRayadalammembuatkisikisi soaltrelumterungkap.Hal ini tidak dit€mukandokumententangkisikisi soalyangdibuatolehguru. 8. Penulisansoal yang dilakukan guru PAI di MTs Kota PalangkaRaya, temasuk kategoritinggi, Padaumumnyaguru sudahterbiasamelakukan penulisanbutir soal,sesuaidengankaidahpenulisanbutir soal. 9. Kemampuanguru PAI di MTs Kota PalangkaRayadalammelaksanakan tes temasuk kategori tinggi. Sebagianbesar guru PAI dalam melaksanakan tessudahmemenuhiprosedurp€lakanaantes. 10.TingkatkesukaransoalyangdibuatguruPAI di MTs Kota PalangkaRaya, termasukkatego.isedang.Sebagianbesarsiswadapatmenjawabsoal-soal PAIyangdibuatguru. I l. Kemampuanguru PAI di MTs Kota PalangkaRayadalam analisisbutir soalbelum terungkap.Hal ini tidak ditemukandokumententanganalisis butir soalyangdilakukanguru, 12.Kemampuangulu PAI di MTs Kota PalangkaRaya dalam melakukan pemeriksaaodanpenyekoranhasil testermasukkategoritinggi. Guru PAI telah Eelakukan pemeriksaandan penyekoranterhadaphasil pekerjaan slswa. 13.KemampuanGuru PAI di MTs Kota PalangkaRayadalammemanfaatkan hasil tes termasuk kategori sedang.Sebagianbesar guru PAI belum hasil. memanfaatkan DrftrrPust ka Allen, M.J., &ye'J', W-M, Ihtroductiorrto MeasurementTheory.Montercy, Califomia: BrookVColePublishingCompany,I 979.
t24
Jurnal Studi,4gonadon MosrnakaL l/olune 4, NMor I Juni 2M7
t;.nxrnpla,
crtlt
.ti kn, lI(nstrtluusi HasilR.hitr .li lkl.lrcrtlt T\aM\itth
Pent.li.li*an tca"'u Islan' Se Kuta PdLug*a Ra\a
Djemari Mardapi, PcnyusunanTesHusil Belajar,ProgramPascasarjanal Yogyakarta : Univcrsitas NcgeriYogyakarta. 2004. FernandesH.J.X, Evaluotfonof EducationalP/og,?r,,. Jakana:Nation3l EducationalPlanning,Evaluationand Cuniculum Devclopment, 1984. Gronlund,N.E & Linn, R.L, Mcasut?Dtent atld craluationin leaching. Engleu'ood Clifts:Prcnticctlall, lnc, 1990. M. ChabibToha, 7',(,rik EvaluosiPendidikar.Jakartar CV Rajawali,2003. Muhairnin,Pdradigi?n PendidikanIslant UpayaMengefektlJka n Pendidikan AgamaIslantdi Sekolor.Bandung:Rosdakarya,2002,h.123 Mehaens, W.A., & Lehmann,l.J, Measuenetand Evaluationin Ealucation and Ps)cholog,.NewYork:Holt,RinehartanWinston,Iric.1973. NanaSudjana,Da.r(//'Dasar PrcsesBclajar,Ilengdlar;Bandung:SinarBaru, 1989. NgalimPurwanto, Prinsip-ptirsipdanTbknik EvaluasiPengajarar.Bandung: PT.RemajaRosdakarya, 2002. Samana, Profesiona lisne Gutu.yo9yakarta. Kanisius,1994. SamsulNizar,fi1sdf I Pendidiklnlsld . lakarla:CiputatPers,2002 Ltndang-Undang, i,lomor 20, Tahun 2003, rcntung Sistem Pendidikan Nasiordl,Bandung:SinarGrafika.2003 U/eiss,Carol H, E|aluationReseatr:,i. EnglewoodCliffs: PrenticeHall Inc, 19'72. Worthen,BlaineR & Sanders, JamesR. fdlcational Evaluation:Theoryand Practice, Colifomra.WadsworthPublishingCompany,Inc. Belmont, 1973.Arifin, IIM. (1994).FilsafatPendidikan Islam. Jakarta:Bumi Aksara.1994. ZakiahDaradjat,Metodik KltususPotgtjat.anAgdhq /s/an, Jakarta:Bumi Aksara,1995. Islarr,Jakarta: BunriAksara. 1996. ,llnu Pendidikan
Jurnal Sttdi ,'lganradon Matarako'
t'.hurc 1, N.Dat I Juti 2007
125
