Kelembagaan Metrologi Nasional
[email protected] - Jakarta, 20 Oktober 2016
1
Perjalanan Sejarah Lembaga Pengelola Standar Nasional Satuan Ukuran (SNSU) di Indonesia Badan Standardisasi Badan Nasional, dengan Standardisasi Stichting Fonds voor de Direktorat Metrologi, KSNSU sebagai Nasional sebagai Normalisatie in Nederlands Standardisasi dan komite koordinasi, pengelola SNSU, Indie dan Normalisatie Normalisasi bekerja sama Raad (Pusat Standardisasi) Dewan Standardisasi dan Puslit Kalibrasi Instrumentasi dan dengan K/L Nasional, dengan Diesnt Van Metrologi LIPI sesuai dengan Jawatan Panitia Induk Meter pengelolaan teknis Het Ijkwesen kompetensi dan Kilogram Tera ilimiah oleh Lembaga sebagai pengelola (jawatan teknis llmiah teknisnya mensupervisi Jawatan Instrumentasi tera) Tera Nasional LIPI
1923
1928
1954
1957
1968
1984
UU 2 tahun 1981 Ijk ordonantie Keppres 54 1957 1923 Ijk ordonantie 1949
1997
PP 2 1989 Keppres 7 1989
Keppres 20 1984
2014
PP 102 2000 Keppres 79 2001
Keppres 13 1997 UU 20 2014
Pelaksanaan Pengelolaan SNSU di Indonesia tidak terintegrasi (1997 – saat ini) KONVENSI METER
organisasi internasional ASIA PACIFIC METROLOGY PROGRAMME
organisasi regional KEMRISTEKDIKTI kelembagaan nasional
KSNSU
LIPI
BSN
Puslit Metrologi LIPI massa, gaya, tekanan, densitas, aliran, volume, kelistrikan, waktu dan frekuensi, radiofotometri, vibrasi, akustik, temperature dan kelembaban
BATAN
Puslit Kimia LIPI
bahan acuan bersertifikat (kimia)
PTKMR BATAN standar nasional satuan ukuran yang dikelola Radiasi pengion
Pengakuan ekivalensi SNSU Indonesia perbandingan dengan beberapa negara o Standar nasional satuan ukuran yang diakui ekivalensi di tingkat internasional merupakan prasyarat untuk pengakuan hasil kalibrasi, hasil uji dan sertifikasi di setiap negara o Pengakuan ekivalensi standar nasional satuan ukuran dalam kerangka perjanjian diplomatik Konvensi Meter dinyatakan dalam bentuk publikasi kemampuan pengukuran dan kalibrasi di website www.bipm.org/kcdb/appendixC o Saat ini jumlah kemampuan kalibrasi dan pengukuran Indonesia berada sangat jauh di bawah China, Korea, dan bahkan di bawah negara-negara yang baru menjadi anggota Konvensi Meter pada decade 1990 – 2000 an JENIS BESARAN
INDONESIA
SINGAPURA
THAILAND
MALAYSIA
CHINA
AUSTRALIA
PERU
KIMIA
-
28
54
-
748
128
16
FISIKA
77
243
148
94
628
174
90
-
-
15
195
49
-
77
271
109
1571
351
106
RADIASI TOTAL
102
o Negara-negara maju seperti USA dan negara-negara EU melakukan pengelolaan SNSU pada sebuah lembaga yang khusus dibentuk untuk pengelolaan SNSU o China untuk mengejar ketertinggalan mengambil pendekatan membentuk sebuah lembaga yang mengintegrasikan pengelolaan Standardisasi, Akreditasi, dan pengelolaan Standar Nasional Satuan Ukuran o Negara berkembang seperti brazil, peru, negara-negara eropa timur mengikuti penataan kelembagaan yang dilakukan oleh Cbina dengan membentuk satu lembaga yang secara terintegrasi melakukan pengelolaan Standardisasi, Akreditasi dan Standar Nasional Satuan Ukuran
sistem standardisasi dan penilaian kesesuaian UU No. 20 tahun 2014 pemeliharaan SNI
perencanaan SNI
perumusan SNI
penerapan SNI secara sukarela
bukti kesesu aian
penetapan SNI
pembinaan
litbang kebija kan nasio sistem nal
pemberlakuan SNI secara wajib kerjasama
informasi
akreditasi LPK
LPK melakukan Kegiatan PK
Pengelolaan SNSU
ha sil PK
pengawasan; evaluasi efektifitas
Proses dan pelaksana kegiatan Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian Proses Pegembangan Kebijakan Nasional Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian Pengembangan SNI
Penerapan dan Pemberlakuan SNI
Sub Proses
Pelaksana
o Perumusan Kebijakan Nasional o BSN o Penetapan Kebijakan Nasional o Menristekdikti berdasarkan rumusan yang diajukan oleh BSN setelah memperoleh masukan dari pemangku kepentingan o Perencanaan perumusan SNI o BSN berdasarkan masukan pemangku kepentingan o Perumusan SNI o BSN dengan melibatkan pemangku kepentingan o Penetapan o BSN o Pemeliharaan SNI o BSN berdasarkan masukan dan melibatkan pemangku kepentingan o Penetapan Tata Cara o BSN berdasarkan masukan Penerapan SNI pemangku kepentingan o Pemberlakuan SNI secara o Kementerian berdasarkan tata cara wajibn yang telah ditetapkan oleh BSN o BSN o Penerapan SNI o Pelaku usaha dengan cara memenuhi tata cara penerapan SNI
Proses dan pelaksana kegiatan Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian Proses Penilaian Kesesuaian
Sub Proses o Pengujian
o o
o Inspeksi o Akreditasi Lembaga Penilaian Kesesuaian
o Sertifikasi o Pemberian layanan Akreditasi
o o
o Penetapan Keputusan Akreditasi Pengelolaan Standar Nasional Satuan Ukuran (SNSU)
o Identifikasi kebutuhan SNSU untuk penerapan SNI o Penyediaan SNSU o Pemeliharaan dan Pengembangan SNSU o Diseminasi SNSU
Pelaksana Laboratorium uji yang diakreditasi oleh KAN Lembaga inspeksi yang diakreditasi oleh KAN Lembaga sertifikasi yang diakreditasi oleh KAN BSN (saat ini dilaksanakan oleh 2 pusat di BSN) Komite Akreditasi Nasional (KAN) yang bertanggungjawab kepada Presiden melalui Kepala BSN
o BSN berdasarkan substansi SNI dan ruang lingkup pengujian, inspeksi, dan sertifikasi yang diakreditasi (saat ini sulit untuk merealisasikan SNSU sesuai kebutuhan yang teridentifikasi karena fungsi pengelolaan teknis ilmiah dilakukan oleh lembaga yang berbeda, dalam hal ini: Puslit Metrologi LIPI dan Pusat Teknologi Kesehatan dan Metrologi Radiasi BATAN)
penjaminan ketertelusuran pengukuran
IN
Pengembangan kebijakan dan koordinasi Sistem Ketertelusuran Pengukuran Nasional
Penyediaan SNSU Pengembangan dan Pemeliharaan SNSU Diseminasi SNSU Kalibrasi dan Pengembangan Bahan Acuan
awarenes, sosialisasi dan pengembangan kompetensi nasional
Jaminan Ketertelusuran Pengukuran
OUT
pengembangan kebijakan dan koordinasi program atau sector prioritas nasional IN
Prioritas pengembangan industry dan regulasi
Identifikasi kebutuhan kalibrasi alat ukur industri dan PK Identifikasi kebutuhan SNSU dan bahan acuan primer Identifikasi kebutuhan proses pengukuran dan alat ukur
penerapan SNI atau standar lain untuk kepentingan nasional IN
Kebutuhan pengujian, inspeksi, sertifikasi
Penyusunan kebijakan dan roadmap sistem SNSU
Implementasi kebijakan, monitoringevaluasi, koordinasi
Kebijakan nasional ketertelusuran pengukuran
OUT
gambaran ruang lingkup Kemampuan pengukuran bidang kimia dan biologi pada Consultative Committee on the Amount of Substances
penyediaan, pengembangan, pemeliharaan, dan diseminasi SNSU Diseminasi SNSU (layanan kalibrasi dan pengembangan bahan acuan primer)
Kebijakan nasional ketertelusuran pengukuran
IN
Penetapan prioritas penyediaan SNSU Penetapan jenis dan spesifikasi SNSU dan system pendukungnya
Pengembangan dan regenerasi SDM pengelola SNSU
set-up, instalasi, dan karakterisasi SNSU
Sertifikat kalibrasi dan/atau bahan acuan dan sertifikatnya untuk pelanggan
pemeliharaan dan rekalibrasi SNSU
Kemampuan Kalibrasi dan Pengukuran pengelola SNSU
Kemampuan Kalibrasi dan Pengukuran yang diakui internasional
Peer-review dan key comparison sesuai dengan ketentuan CIPM MRA
OUT
gambaran kemampuan kalibrasi dan pengukuran yang diakui di tingkat internasional
awareness, sosialisasi, dan pengembangan kompetensi nasional kalibrasi dan pengukuran Pedoman dan standar internasional tentang ilmu pengukuran IN kebutuhan metode pengukuran industry dan kalibrasi
Penyusunan, standar dan pedoman kalibrasi dan pengukuran
kebutuhan layanan kalibrasi sektor prioritas
Pengembangan laboratorium kalibrasi sector prioritas
Kebutuhan nilai acuan uji banding antar laboratorium kalibrasi
Standar dan pedoman kalibrasi dan pengukuran
Ketersediaan labaratorium kalibrasi sector prioritas OUT
Penyelenggaraan dan penentuan nilai acuan uji banding
Nilai acuan dan hasil uji banding antar laboratorium kalibrasi
Penyusunan system informasi, dan kurikulum diklat
Layanan informasi dan Diklat kalibrasi dan pengukuran
IN Kebutuhan informasi dan diklat kalibrasi dan pengukuran
gambaran publikasi, pedoman kalibrasi dan pengukuran internasional dan yang dipublikasikan oleh pengelola SNSU negara lain
hirarki ketertelusuran pengukuran gas International or Regional key comparisons
Lembaga Metrologi Nasional [ISO/IEC Guide 34 + 17025]
Secondary reference labs [ISO/IEC Guide 34 + 17025]
calibrated gas analyzers
Calibration labs [ISO/IEC 17025]
16