sebagai sarana peningkatan prestasi dibidang sepakbola. Dengan adanya sarana ini diharapkan akan terbentuk atlet sepakbola yang unggul, yang akan berprestasi lebih baik.
Misi pariwisata diharapkan mampu menjadi daya tarik bagi para wisatawan, sehingga diandalkan sebagai salah satu obyek tujuan wisata.
FASILITAS
Meningkatkan prestasi di bidang sepakbola
MISI OBYEK
Tempat pelatihan sepakbola yang dapat meningkatkan kemampuan sepak bola, serta kekuatan mental dan fisik pemain, untuk mencapai target meraih prestasi, juga sebagai sarana hiburan dan rekreasi yang dapat mengakomodir hubungan yang saling menguntungkan antara klub dan suporter, secara profesional.
Misi perdagangan
Kegiatan olahraga Merupakan fungsi utama dari objek, yaitu sebagai sarana untuk latihan sepakbola, meningkatkan skill pemain dan kerjasama tim. Selain dalam hal sepakbola, juga terdapat kegiatan untuk meningkatkan kekuatan fisik dan mental atlet.
Kegitatan komersil Pengadaan fasilitas-fasilitas seperti pusat penjualan souvenir, adanya fans club atau fasilitas lain yang mendatangkan keuntungan secara finansial juga sebagai kegiatan promosi dari sponsor.
Mayoritas klub liga indonesia tidak memiliki fasilitas latihan memadai dan profesional. Pembinaan atlet yang ada sering kali terbentur kendala non-teknis, sehingga fasilitas yang ada sangat minim ( bahkan belum memenuhi standart ), hal ini selain menghambat proses pembinaan juga dapat mengurangi semangat atlet untuk terus berlatih dan berprestasi.
Lapangan standart sepakbola outdoor Lapangan taktis outdoor Lapangan taktis indoor Ruangan Fitness Kolam renang (sauna, uap, terapi)
Ruang ganti / locker pemain Ruang analisis Ruang permainan / santai Ruang rapat Ruang baca /komputer Ruang kesehatan / therapy / pijat Laboratorium sains dan olahraga Mind room/psikologi Fasilitas managerial Kantor pimpinan klub dan staf Kantor administrasi Kantor sponsor Kantor Pelatih dan staf pelatih
Fasilitas komersil Merchandise / retail Fans club Cafétaria Mini market Game Center
Fasilitas rekreasi dan edukasi Galeri/museum sepakbola Ruang konfrensi pers
Fasilitas servis Ruang pengeringan sepatu Ruang loundry Ruang kostum Ruang Perlengkapan Ruang persemaian/nursery Ruang MEE Dapur /pantry Gudang
Kegiatan managerial Mengatur dan mengelola fasilitas latihan.
Klub Indonesia masih menyewa tempat latihan, sarana kebugaran, dan lain-lain yang dapat menyebabkan bengkaknya pengeluaran klub.
Kegiatan rekreasi dan edukasi Sebagai wadah kegiatan untuk memperkenalkan sepak bola Pekanbaru melalui galeri dan museum. Saat latihan klub sepakbola dapat menjadi daya tarik kepada masyarakat untuk mengenal lebih dekat klub kesayangannya.
Perkembangan sepakbola sudah sangat jauh. Tidak hanya berbicara tentang olahraga saja, tetapi juga menyangkut bisnis dan hiburan. Klub sepakbola Eropa mampu menjalin hubungan antara klub, sponsor dan suporter menjadi hubungan yang saling membutuhkan dan menguntungkan, tidak hanya dalam sepakbola, tetapi juga pada bisnis dan hiburan.
Kegiatan lainnya
ASUMSI
Kegiatan yang dapat muncul melalui permintaan pihak-pihak lain atau sponsor dengan cara menyewa fasilitas latihan.
Football Training Centre ini nantinya akan dimiliki oleh pihak klub PSPS Pekanbaru yang nantinya bisa dijadikan sebagai home base PSPS. Tim kesebelasan sepakbola Official Tim Sponsorship Pengelola fasilitas Masyarakat sekitar Wisatawan Media pers/wartawan
DIAGRAM HUBUNGAN ANTAR RUANG
Salah satu faktor: belum adanya fasilitas latihan sepakbola yang memadai dan manajemen yang bagus dari klub liga Indonesia (klub Indonesia tergolong klub semi-profesional, padahal klub berperan penting dalam melahirkan dan membina pemain sepakbola
AKTIVITAS
Sepakbola merupakan olahraga yang paling diminati oleh masyarakat Indonesia, namun olahraga ini belum mampu memberikan prestasi yang berarti bagi Indonesia.
Fasilitas olahraga
Fasilitas penunjang
menjadi pusat perdagangan yang berkaitan dengan dunia sepakbola (penjualan souvenir, marchendise dan alat-alat pendukung sepakbola)
PENGGUNA
LATAR BELAKANG
PENGENALAN OBYEK
Pekanbaru Football Training Centre and Entertainment
Parkir
Area Pemain Area servis Kolam renang
Fasilitas kesehatan (terapi, perawatan, laboratorium sain dan olahraga, mind room) Ruangan fitness
Mess Pema in Lapangan indoor
Lapangan sepakbola
Ruang pelatih staf Area Pengelol al
Area fasilitas umum (retail, merchandise, cafetaria, fansclub) Area servis
Parkir
Jln. SM Amin
TEMA
LAHANDAN LINGKUNGAN Lokasi : Jln. T.Tambusai, Kecamatan Tampan. Pekanbaru, Riau
Potensi lokasi
Batas Lahan
•Aksesibilitas melalui jalan Tuanku Tambusai, tidak terlalu padat, diluar area kota yang padat •Terletak di lokasi yang strategis yang sedang berkembang, mudah diakses oleh sarana transportasi umum. •Lokasi mudah dikenali untuk memudahkan promosi obyek rancangan. •Site berada tepat pada ujung serta pertemuan jalan. Bangunan pada nantinya potensial menjadi sebuah landmark •Site dekat dengan berbagai macam fasilitas seperti Rumah Sakit, Hotel, Pusat Ibadah, dsb •Aspek Sarana dan Prasarana Tersedianya fasilitas sarana dan prasarana seperti air, listrik, jaringan telepon, jalan, serta jaringan lainnya yang mendukung pelaksanaan dan operasional objek yang akan dirancang.
Utara Barat Selatan Timur
: Jln. Tuanku Tambusai, lahan kosong : lahan kosong : lahan kosong : Jln. SM Amin, lahan kosong UTARA
BARAT
TIMUR
United (bersatu) Definisi United menurut thinkexist.com: (Vi) Untuk menjadi satu; untuk disemen atau konsolidasi; untuk menggabungkan, sebagai oleh adhesi atau campuran, untuk menyatu, untuk tumbuh bersama. (Vt) Untuk mengumpulkan sehingga membuat satu, untuk bergabung, sebagai dua atau lebih konstituen, untuk membentuk keseluruhan; untuk menggabungkan, untuk menghubungkan, untuk bergabung, untuk alasan untuk mematuhi, seperti, untuk menyatukan batu bata dengan mortar; untuk bersatu jeruji besi dengan las; untuk menyatukan dua pasukan. (Vi) Untuk bergabung dalam suatu tindakan, untuk setuju, untuk bertindak bersama, seperti, semua pihak bersatu dalam menandatangani petisi.
Latar Belakang United Sepakbola adalah olahraga yang mengandalkan kerjasama tim. Kemenangan dan kejayaan dalam suatu pertandingan tidak dapat diraih, jika satu tim ini tidak dapat bekerja sama dengan baik. Diperlukan suatu pembentukan skema antar pemain supaya strategi dan kerjasama tim dapat berjalan. Dan dalam latihan sepakbola lah kerjasama ini dibentuk. Sehingga secara langsung latihan dalam sepakbola adalah proses membentuk suatu tim ”bersatu”.
Kendala lokasi •Jalan sering kali rusak, karena akses outer ring road sering dilewati kendaraan berat
Karakteristik lahan
SELATAN
•Jenis tanah rawa, dengan tekstur tanah halus, bisa untuk berkebun, kedalaman efektif lebih dari 1 meter dan kemiringan 0,5% sampai dengan 2%, kontur tanah sencerung landai atau flat site. (data dari Distako) •Keadaan lahan yang didapat saat dilakukannya survey berupa lahan kosong dengan adanya vegetasi seperti rerumputan hijau, illalang, pohon sawit, dan beberapa vegetasi rawa. •Kondisi tanah merupakan tanah asli, dimana awalnya tanah ini belum dijamah. •Akses jalan menuju sudah baik (2 jalur), namun ada sebagian yang rusak dikarenakan dilalui kendaraan berat
Peruntukan Lahan Menurut RTBL (Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan) Kecamatan Tampan. Kawasan ini direncanakan sebagai kawasan fasilitas umum.
Alasan pemilihan lahan •Lokasi lahan berada berada diluar kota yang padat (outer ring road), namun akses menuju lahan sangatlah mudah, dengan 2 jalur yang memudahkan akses menuju lahan. •Lokasi lahan berada dekat dengan Stadion utama PON yang baru (Panam Sport Center), dimana stadion ini akan menjadi kandang PSPS Pekanbaru. •Lahan merupakan WP V, dimana area ini bisa dijadikan tempat pendidikan/pelatihan (fasilitas umum).
Peraturan Setempat •Koefisien Dasar Bangunan (KDB) Untuk fasilitas umum 40-60% •Garis sempadan bangunan GSB samping: minimal 5 m.
Aksebilitas Terdapat akses yang dapat digunakan untuk menuju lahan, yakni melalui: Jalan Tuanku Tambusai ujung (Utara) dan Jalan SM Amin (Timur). Akses ini dapat dilalui kendaraan darat dan memiliki 2 jalur, sehingga memudahkan pencapaian ke lahan.
‘UNITED’
United dalam arsitektur Memperlihatkan sebuah kesatuan yang utuh/padu (Tersusunnya beberapa unsur menjadi satu kesatuan yang serasi )
Kuat
Adanya eksposed struktur, Dominasi bidang-bidang masif, Pemilihan material seperti baja, metal, dan lain-lain sebagai finishing bangunan, Pemilihan warna dengan tone yang tegas
Mengalami transformasi / perubahan
KONSEP BENTUK
Menyatukan / keterpaduan
Ide massa berasal dari karakteristik yang dominan dari lapangan sepakbola (persegi panjang) dimana karakteristik yang didapat dari bentukan ini memberikan kesan kaku. Hal yang mempengaruhi dalam menggunakan karakteristik lapangan adalah lapangan ini akan menjadi sentral/pusat dari karya, sehingga diharapkan dapat mempertegas tatanan.
Bentuk geometri yang ditekuk atau dilipat sehingga menghasilkan suatu bentuk yang berbeda.
Menghasilkan suatu dominan
Tema United dihadirkan melalui perulangan dan pengkomposisian bentukan persegi panjang, sehingga menjadi bentukan yang menarik. (Karakter tema: mengalami transformasi)
Bentuk dominan yang dihasilkan dari bentuk yang bersatu
KONSEP TATANAN MASSA
KONSEP RANCANGAN
Pada bentuk massa ingin menunjukkan karakter tema, Kuat. Dimana ada ekspos struktur, massa yang diangkat dengan kolom-kolom yang diekspos. Komposisi massa yang disusun padat, serta penggunaan warna yang solid, memberi kesan kuat pada bangunan.
Zoning Berdasarkan aktifitas/fungsi, pembagian zoning dibedakan atas 3 area: area pelatihan sepakbola, area pengelola, dan area umum. Pada sisi utara dan barat lahan diperuntukkan untuk area pelatihan sepakbola dan area pemain dikarenakan area ini cenderung sepi sehingga dapat menjaga keprivasian pemain dan pelatih. Sedangkan sisi timur lahan diperuntukkan untuk area umum dikarenakan pada sisi ini merupakan akses yang paling banyak dilewati masyarakat sehingga mudah dikenali. Pola penataan massa bangunan merespon bentukan site terhadap pola jalan raya yang mengelilingi lahan. Site plan berasal dari pola garis/aksis yang mengacu pada keberadaan lingkungan/jalan raya. Ini sebagai usaha penataan massa yang respect pada site. Bentukan tatanan massa memakai bentukan persegi panjang sebagai respon atas karakteristik lapangan bola. Penerapan tema dalam penataan massa tercermin dalam massa bangunan ataupun pola site plan. dimana massa bersatu dengan lahan, juga dengan lapangan. (Karakter tema: menyatukan) Orientasi massa bangunan mengarah pada lapangan sepakbola dimana merupakan respon terhadap lapangan yang menjadi pusat dari lahan.
AREA PELATIHAN DAN KESEHATAN
AREA UMUM
AREA PENGELOLA
MESS
Konsep zoning bertujuan agar tidak terjadi aktifitas yang bertabrakan antara pemain-pelatih dan suporter. Area pengelola menjadi pemisah antara 2 area ini, memudahkan kontrol area pemain dan umum.
KONSEP SIRKULASI
Sirkulasi luar PARKIR MESS
Sirkulasi dalam EXIT
PARKIR PELATIHAN
ENTRANCE
PARKIR PENGELOLA
Fasilitas umum (retail, cafetaria, fansclub, galeri) tribun
UMUM entrance
parkir
plaza
PARKIR PENGUNJUNG
kantor
PENGELOLA entrance
ENTRANCE/EXIT PENGUNJUNG LOADING DOCK Jika dilihat dari zoning yang ada (terdiri dari 3 area), maka pembagian parkir disesuaikan dengan kebutuhan area. Ada 2 main entrance pada sisi utara dan timur, dengan tujuan bahwa area umum dan pengelola-pelatihan tidak tercampur, ada privasi. Sistem sirkulasi kendaraan pada eksterior menggunakan sistem sirkulasi linear.
parkir
Lobi kantor
lobi
Fasilitas latihan Fasilitas umum
Fasilitas latihan Kantor pelatih/staf
PELATIH/STAF entrance
parkir
mess Pada sisi timur digunakan untuk parkir umum, entrance berada di jalan SM Amin. Di parkir ini dapat memuat sepeda motor (100) dan mobil (50). Pada sisi timur juga terdapat side entrance untuk servis.
PEMAIN entrance
Konsep ruang luar pada obyek, mengikuti pola yang dibentuk oleh tatanan massa. Hal ini sekaligus mempertegas bahwa antara tatanan massa dan lahan menjadi tatanan yang padu (bersatu)
parkir
lobi
mess
KELEBIHAN BANGUNAN
KONSEP RUANG LUAR
Pada sisi utara lahan digunakan untuk parkir area perkantoran, dan pelatihan. Entrance melalui jalan Tuanku Tambusai. Pada sisi barat adalah parkir khusus mess.
Fasilitas latihan Area pemain
Diharapkan bangunan inimampu menjadi ikon kemajuan sepakbola di Pekanbaru karena merupakan bangunan yang pertama ada dengan tampilan yang berbeda. Keberadaan bangunan tepat pada ujung jalan akan menjadikan view menarik dan menjadi nodes serta landmark. Bangunan ini akan dijadikan titik acuan setiap orang yang akan melintasi jalan dari arah pusat kota (jalan tuanku tanbusai – jalan SM. Amin) dan sebaliknya. Bangunan sebagai tengeran yang mudah diingat dan dilihat. ( The City Image and Its Elements from The Image of The City, Kevin Linch,1960 )
KONSEP MATERIAL
KONSEP STRUKTUR
Keseluruhan bangunan menggunakan sistem struktur rigid frame yaitu sistem kolom dan balok Kolom yang digunakan adalah kolom beton bertulang dengan ukuran 60x60.
Penutup atap
dilatasi
Material penutup atap menggunakan metal sheet yang digunakan sebagai material penutup rangka atap baja ringan. Dan untuk atap dak menggunakan green roof sebagai penutupnya.
Plafond Atap lapangan Indoor menggunakan sistem truss busur. Hal ini selain dikarenakan bentangan lebar, juga untuk memudahkan aliran bola di dalam ruangan. Pada massa yang lain atap menggunakan sistem truss frame. Dimana atap miring yang sisi rendahnya mengarah kepada lapangan. Kekompakan posisi atap memperkuat kesan bahwa lapangan menjadi sentral lahan
Pada material penutup menggunakan gypsum board
plafond
Kaca Rumput lapangan sepakbola Zoysia Matrella lin Merr
Untuk material kaca menggunakan kaca jenis Low-e, dimana kaca ini dapat mereduksi panas tanpa mengurangi cahaya yang didapat.
Nilai guliran bola Nilai pantulan bola Kelicinan Kekerasan Tarikan Gesekan Toleransi Urutan Klasifikasi
11,6 m 1,5 m (45%) Tidak licin Cukup Keras Cukup Keras Halus Dapat digunakan Kelas 1
KONSEP UTILITAS
Penghawaan Untuk area umum menggunakan AC sistem central hal ini mempertimbangkan kondisi ruang - ruang yang digunakan dalam waktu hampir bersamaan dengan volume yang cenderung besar serta untuk memudahkan proses pemeliharaan. Sedangkan untuk ruang lainnya (kantor, r. Analisa, dll) menggunakan AC dengan multi split system
Fire Protection
Sistem plumbing Sistem up feed PDAM
TANDON AIR BAWAH
POMPA AIR
TANGKI TEKAN
RUANGAN PADA BANGUNAN
Air berasal dari PDAM yang disimpan pada tandon bawah yang kemudian dipompa oleh tangki tekan dan disalurkan ke ruang-ruang. Sanitasi Sistem pemadam kebakaran dalam bangunan menggunakan sprinkler, dikarenakan luasan bangunan dan aktifitas manusia di dalamnya sehingga dibutuhkan penanganan yang cepat. Sebagai detektor awal digunakan detektor suhu dan asap.
PENANGKAP LEMAK
SEPTIC TANK
RESAPAN
KM/WC AIR KOTOR
Multi split system
Pencahayaan
Central system
1. Pencahayaan alami berasal dari sinar matahariYANG langsung menerangi ruangan. Melalui kaca Low-e. Pencahayaan alami pada bangunan ini terdapat pada area yang memiliki orientasi ke lapangan outdoor. Seperti ruang VIP dimana ruangan ini berfungsi untuk menerima tamu, sekaligus dapat menikmati view ke arah lapangan.
2. Pencahayaan buatan Bangunan ini memiliki fasilitas galeri sepakbola sehingga membutuhkan pencahayaan tertentu. Jenis lampu yang sebagian besar digunakan adalah LED Spotlight yang menyorot ke obyek atau benda pamer. LED (light emiting diode): Alasan dipilihnya LED sebagai lampu penerangan jika dibandingkan dengan lampu pijar biasa adalah: •LED dapat bertahan 20 tahun atau 50.000 jam •Ukuran LED lebih kecil sehingga lebih praktis dalam pemasangannya. •Untuk menyalakan LED dibutuhkan tegangan sebesar 3 volt, dengan arus 10-150mA biasanya arusnya hanya diambil 30mA untuk menyalakannya. •Baik untuk mata manusia, tidak merusak penglihatan •Mampu 80% energy dari pada bola lampu biasa 3. Sistemmenyimpan pencahayaan pada lapangan Lampu floodlight yang digunakan untuk menerangi lapangan harus dapat mencapai 1200 lux dan diletakkan disisi luar lapangan, menggunakan lampu HPIT 2000 watt dengan kemiringan lampu 15 derajat .
SALURAN BAK PEMBUANGA KONTROL N Sistem pembuangan air kotor pada banguan dibagi berdasarkan zoning masing-masing massa, kotoran padat dibuang ke septic-tank, sedangkan air limbah cair dari bekas cucian/toilet dibuang langsung ke saluran lingkungan / saluran limbah kota. DAPUR
Sprinkler Fire alarm radius 18m2 Hidrant filler sebagai alat pemadam yang berada pada ruang luar bangunan
Smoke detector
extinguisher
Hidrant ruang ada di setiap sudut ruang.
PENANGKAP LEMAK
Air hujan AIR BAK IRIGASI HUJAN PENAMPUNGAN Air hujan ditampung di bak penampungan dan bisa dimanfaatkan untuk irigasi lapangan dan tanaman.
Elektrikal
Sistem drainase lapangan Zoysia Matrella lin Merr Top soil 15 cm (tanah+pupuk+pasir)
Suply listrik dari PLN didistribusikan kedalam panel utama bangunan. Dari panel utama bangunan disebar menuju panel-panel bagian bangunan tiap zona. Genset akan menyala jika listrik dari PLN tidak mengalir, listrik yang dihasilkan genset dialirkan lewat panel-panel bangunan
Penangkal Petir Lapangan terbuka merupakan lokasi yang rentan terhadap bahaya sambaran petir. Solusinya dengan memakai penangkal petir. Penangkal petir dipasang diujung 4 lampu lapangan. Petir menyambar logam tembaga, disalurkan dengan kabel yang dihubungkan dengan pipa logam yang ditanam ditanah.
Pasir beton 10 cm Injuk 3 cm Batu split 10 cm Injuk 3 cm Batu kali 10 cm Lantai dasar (beton 5 cm + drainase pipa PVC diameter 4 dilubangi
BAK KONTROL
Komunikasi
•Pada kantor pengelola menggunakan telepon biasa dan intercom. •Komunikasi intern menggunakan mikrofon dan speaker yang disebar didalam bangunan yang dikontrol dari ruang informasi.
SALURAN KOTA
Keamanan Untuk sistem keamanan dalam bangunan dan keseluruhan area dipasang beberapa alat seperti kamera CCYV dan alarm yang dihubungkan dengan ruang kontrol keamanan.
FASILITAS UMUM
TAMPAK TIMUR Skala 1:100
TAMPAK BARAT Skala 1:100
MESS
TAMPAK TIMUR Skala 1:100
TAMPAK BARAT Skala 1:100
BIRD EYE VIEW
PERSPEKTIF NORMAL
SERIAL VISION
INTERIOR