KEGIATAN AE (ACCOUNT EXECUTIVE) DALAM MENDAPATKAN KLIEN DI SUARA MERDEKA SOLO

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

KEGIATAN AE (ACCOUNT EXECUTIVE) DALAM MENDAPATKAN KLIEN DI SUARA MERDEKA SOLO

Oleh

Nama

: DIAS APRIYANITA SUSILO WARDANI

NIM

: D1307023

TUGAS AKHIR Diajukan untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat-syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya bidang Komunikasi Terapan

PROGRAM DIPLOMA III KOMUNIKASI TERAPAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA commit to user 2010


digilib.uns.ac.id

PERSETUJUAN

Tugas Akhir Berjudul : KEGIATAN AE (ACCOUNT EXECUTIVE) DALAM MENDAPATKAN KLIEN DI SUARA MERDEKA SOLO

Karya : Nama : Dias Apriyanita Susilo Wardhani NIM : D1307023

Konsentrasi : Periklanan

Disetujui untuk diperthankan dihadapan Panitia Penguji Tugas Akhir Program D III Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Ssial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta

Surakarta, 28 April 2010 Menyetujui Dosen Pembimbing,

Sri Hastjarjo,S.Sos,PhD NIP. 19710217 199802 1 001 commit to user

ii


digilib.uns.ac.id

PENGESAHAN

Tugas Akhir ini telah diujikan oleh Panitia Ujian Tugas Akhir Program DIII Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta

Hari

:

Senin

Tanggal

:

24 Mei 2010

Panitia Ujian Tugas Akhir:

1. Susanto K, S.Sos, M.Si NIP. 19730710 199802 1 001

( …………………. ) Penguji 1

2. Sri Hastjarjo, S.Sos, P.hD NIP. 19710217 199802 1 001

( …………………. ) Penguji 2

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta Dekan,

Drs. H. Supriyadi, SN, SU NIP. 19530128 198103 1 001 commit to user

iii


digilib.uns.ac.id

MOTTO

v Dalam suatu kegagalan terdapat arah menuju jalan keberhasilan v Syukuri apa yang ada, hidup adalah anugrah, tetap jalani hidup ini dan lakukan yang terbaik v Jadilah dirimu sendiri, karena yang tahu apa yang terbaik buat dirimu adalah dirimu sendiri

commit to user

iv


digilib.uns.ac.id

PERSEMBAHAN

Karya Ini aku persembahkan kepada : · Kedua orang tuaku yang selalu mendoakanku · Kedua Adikku yang mendoakanku. · Suamiku

Sayang

yang

selalu

Yang

slalu

mendoakanku · Para

Sahabatku

mendukung aku

commit to user

v


digilib.uns.ac.id

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Media di Suara Merdeka Solo, yang disusun guna memenuhi syarat menyelesaikan studi Diploma III Komunikasi Fisip UNS. Laporan ini dapat tersusun dengan baik tentunya tidak lepas dari bantuan berbagai pihak yang memberikan petunjuk, bimbingan dan saran kepada penulis. Oleh karena itu, penulis menyampaikan terima kasih kepada : 1. Drs.Hasdjarjo, S.Sos., PhD selaku Pembimbing yang telah meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan dan petunjuk dalam penyusunan laporan akhir ini. 2. Drs. H. Supriyadi, SN, SU selaku Dekan Ilmu Sosial dan Politik. 3. Manager Suara Merdeka Solo yang telah berkenan memberikan kesempatan untuk kegiatan kerja media, sehingga dapat menyelesaikan laporan akhir ini. 4. Semua pihak yang telah membantu memberikan motivasi dan sumbangan pemikiran, sehingga dapat menyelesaikan laporan akhir ini. Penulis menyadari, bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, oleh sebab itu Penulis menerima kritik dan saran yang bersifat membangun guna memperbaiki tugas akhir ini. Semoga laporan tugas akhir ini dapat bermanfaat baik kepada penulis maupun para pembaca. Penulis commit to user DIAS APRIYANITA SUSILO WARDANI vi


digilib.uns.ac.id

DAFTAR ISI

Halaman HALAMAN JUDUL ......................................................................................

i

HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................

ii

HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................

iii

HALAMAN MOTTO ....................................................................................

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................

v

KATA PENGANTAR ....................................................................................

vi

DAFTAR ISI ...................................................................................................

vii

BAB I

BAB II

PENDAHULUAN .........................................................................

1

A.

Latar Belakang .......................................................................

1

B.

Tujuan .....................................................................................

3

TINJAUAN PUSTAKA ...............................................................

5

A. Definisi Account Executive menurut Herbert D. Srauss (George Kelly, 1995: 13) .......................................................

5

B. Account Executive (AE) dalam Biro Iklan ...........................

5

C. Strategi Account Executive di dalam Mempertahankan Klien .......................................................................................

6

D. Iklan dan Media .....................................................................

7

E. Peran Account Executive dalam Sebuah Biro Iklan .............

8

F. Kekuatan dan Kelemahan Surat Kabar .................................

8

commit to user

vii


digilib.uns.ac.id

BAB III DESKRIPSI LOKASI ...................................................................

10

A.

Sejarah Singkat PT. Suara Merdeka Solo ...........................

10

B.

Visi Dan Misi Suara Merdeka Solo ......................................

11

C.

Wartawan Suara Merdeka ......................................................

12

D.

Susunan Direksi Perusahaan .................................................

12

E.

Struktur Organisasi Suara Merdeka Solo .............................

13

BAB IV PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA (KKM) ..............

15

A.

Media (KKM) .........................................................................

15

Kegiatan Selama Pelaksanaan Kuliah Kerja Media (KKM)

16

PENUTUP .....................................................................................

22

A.

Kesimpulan .............................................................................

22

B.

Saran-saran .............................................................................

23

B.

BAB V

Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kuliah Kerja Kerja

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

commit to user

viii


digilib.uns.ac.id

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Di era globalisasi yang ditandai dengan perkembangan teknologi, terutama teknologi komunikasi telah kita masuki saat ini. Hal ini akan membawa konsekuensi pada manusia untuk meningkatkan kualitas, terutama bagi mahasiswa yang berbekal Pendidikan formal agar mampu mengaplikasikan ilmunya. Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin ekspansif, kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) dibidang industri komunikasi semakin banyak. Era globalisasi yang menjadikan informasi sebagai elemen penting untuk memacu manusia agar dapat memproduksi, mengolah, mendistribusikan berbagai informasi kepada masyarakat. Fenomena tersebut menjadikan institusi Pendidikan untuk mampu mencetak pekerja komunikasi yang berkualitas menjadi sangat vital. Program Diploma III komunikasi terapan FISIP UNS merupakan salah satu institusi akademis yang turut serta mempersiapkan pekerja komunikasi khususnya dalam bidang penyiaran, periklanan dan Public Relation (HUMAS). Perkembangan zaman dan meningkatnya kebutuhan akan tenaga yang berkualitas telah memacu Program Diploma III FISIP UNS untuk berupaya mengembangkan kurikulum akademiknya. Sistem Pendidikan kami diwujudkan untuk membekali mahasiswa melalui pengetahuan teori dan praktek. commit to user

1

2 digilib.uns.ac.id


Untuk mengapresiasikan ilmu yang mudah diberikan kepada mahasiswa dan untuk melengkapi kurikulum serta membekali mahasiswa dengan hirukpikuknya dunia kerja nyata, maka Program Diploma III berinisiatif untuk melaksanakan studi komunikasi dengan metode praktek yang direalisasikan dalam Program Kuliah Kerja Media (KKM), sehingga setelah lulus nantinya para mahasiswa tidak canggung menghadapi dunia kerja yang kompetitif dan pada akhirnya para mahasiswa tersebut menjadi tenaga ahli yang siap menghadapi persaingan dan luwes dalam berprofesi sebagai tenaga ahli dalam bidang komunikasi. Sebagai salah satu program yang berorientasi pada aspek praktis, KKM membutuhkan kerjasama dengan instansi terutama dalam bidang penyiaran, periklanan, dan instansi yang membutuhkan tenaga ahli dalam bidang Public Relations. Sebagai tempat dimana mahasiswa mempraktekkan ilmu yang diperoleh dibangku kuliah dan aplikasi nyata kuliah praktek yang pernah mereka terima. Program Diploma III Komunikasi Terapan FISIP Universitas Sebelas Maret membutuhkan kerjasama dengan lembaga tersebut, sehingga diharapkan memberi kesempatan bagi para mahasiswa untuk memperoleh wawasan teoritas. Praktis dan wawasan kerja yang seimbang. Adanya kerjasama yang saling menguntungkan akan mempermudah Kuliah Kerja Media ini terlaksana. Pada

pelaksanaan

Kuliah

Kerja

Media

ini

penulis

lebih

mengkonsentrasikan diri pada divisi Account Executive karena penulis merasa commit to user


3 digilib.uns.ac.id

tertarik dan ingin mengetahui lebih dalam proses kerja dan peran seorang Account Executive (AE) didalam mendapatkan klien di Suara Merdeka Solo.

B. Tujuan Diploma III FISIP UNS Jurusan Periklanan membuat program Kuliah Kerja Media (KKM) sebagai upaya untuk mempersiapkan dan membekali mahasiswanya untuk dapat terjun langsung dalam kegiatan kerja profesi dalam suatu perusahaan, khususnya yang bergerak dalam bidang industri komunikasi, sehingga mahasiswa dapat secara langsung menerapkan teori-teori yang telah didapatkan ke dalam dunia kerja. Adapun tujuan-tujuan diadakannya Kuliah Kerja Media (KKM) adalah sebagai berikut : 1. Melatih keterampilan serta kecakapan dalam berbagai aspek pekerjaan termasuk penguasaan teknologi. 2. Menambah ilmu dan wawasan mahasiswa sesuai bidang yang dipelajari. 3. Menerapkan teori-teori yang telah didapatkan di kampus untuk kemudian dapat diaplikasikan dalam lingkungan dan dunia kerja secara nyata. 4. Mendapatkan pengetahuan dan pengalaman lebih tentang etos kerja pada perusahaan yang bersangkutan, khususnya perusahaan iklan. 5. Agar mahasiswa mampu mengetahui gambaran dunia komunikasi secara nyata serta seluk beluk kegiatan periklanan yang sebenarnya. 6. Untuk menyiapkan para mahasiswa menjadi tenaga-tenaga ahli yang handal dan profesional di bidang periklanan. commit to user

4 digilib.uns.ac.id


7. Meningkatkan

kreativitas

dan

profesionalitas

mahasiswa agar dapat

memprediksi dan mempersiapkan diri dalam persaingan di era globalisasi mendatang. 8. Memberikan pengalaman kepada para mahasiswa sehingga mereka lebih siap menghadapi dunia kerja dalam masyarakat dan mampu menerapkan wawasan teoritas ilmu komunikasi dalam Kuliah Kerja Lapangan.

commit to user

5 digilib.uns.ac.id


BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Definisi Account Executive menurut Herbert D. Srauss (George Kelly, 1995: 13) 1. Account Executive adalah penghubung antara biro iklan dan pengiklan. 2. Orang yang memiliki pesona, senyum dan ramah mungkin kemampuan untuk melayani klien 3. Bagian yang menyeluruh dari proses pembuatan keputusan. Dia harus memiliki filsafat kerja dan memiliki metode kerja yang dinamis, executive yang terbaik adalah executive yang efektif. 4. Seseorang yang yakin bahwa segala sesuatu yang dihasilkan oleh agencynya yang ditujukan untuk kliennya yang akan menghasilkan uang bagi perusahaan klien. Dalam mengerjakan sesuatu, account executive harus sempurna disemua bagian.1

B. Account Executive (AE) dalam Biro Iklan Definisi Account Executive (AE) menurut Herbert D. Srauss adalah 1. Bagaimana yang menyeluruh dari proses membuat keputusan. Dia harus memiliki pengaturan untuk membuat keputusan yang efektif, dia harus memiliki pengaturan untuk membuat keputusan yang efektif, dia harus

1

to user Renald Kasali, Manajemen Periklanan,commit Pustaka Utama Grafiti, Jakarta, 1995, 108.

5


6 digilib.uns.ac.id

memiliki filsafat kerja dan memiliki metode kerja yang dinamis. Executive yang baik adalah executive yang efektif. 2. Seseorang yang yakin bahwa segala sesuatu yang dihasilkan oleh agencynya dan ditunjukkan untuk kliennya yang akan menghasilkan uang bagi perusahaan klien dalam mengerjakan sesuatu, AE harus sempurna di semua bagian. Selain hal-hal diatas, seorang AE dituntut untuk mempunyai ketepatan waktu. Paham tentang marketing, dan yang paling penting adalah menuruti apa yang menjadi kemauan dari klien. Tugas utama mereka adalah menjadi jembatan bagi hubungan perusahaan pelanggan dan biro iklannya yang sekaligus meupakan ujung tombak pengembangan bisnis dari perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang-bidang lain yang sudah barang tentu perusahaan tidaklah mungkin berjalan tanpa adanya tenaga marketing.2

C. Strategi Account Executive di dalam Mempertahankan Klien 1. Membangun jiwa kekeluargaan artinya seorang Account Executive harus bisa ramah, sopan dalam menghadapi klien di berbagai suasana. 2. Memberikan pelayanan yang terbaik kepada klien, supaya klien merasa senang dan tetap menjadi langganan. Seorang account executive membutuhkan pemasaran internal dan pemasaran interaktif sebagai strategi untuk memperoleh klien baru.

2

commit to user Yank, V. Michael. 2004. Pinasthika Adfest. Jogjakarta.


7 digilib.uns.ac.id

1. Pemasaran Internal Seorang Account Executive harus secara efektif melatih dan memotivasi kontak klien karyawannya agar bekerja sebagai suatu tim untuk memberikan kepuasan kepada klien dan memicu hasil kreativitasnya dalam membuat konsep klien. 2. Pemasaran Interaktif Seorang Account Executive harus bisa menawarkan konsep iklan yang kreatif dan menggugah emosi sehingga klien merasa puas.

D. Iklan dan Media Agar sebuah pesan iklan dapat menjangkau audience-nya, pemilihan alat penyampaian pesan (carries) tertentu yang tepat sangat penting. Dalam periklanan “carries” dinamakan “media”, media mempunyai peran yang sangat strategis bagi kegiatan periklanan (Prof. Dr. Wihardi, SE, 1992: 28). Dennis Mc. Quail menyatakan : “Media massa adalah: suatu industri yang tumbuh dan berkembang, yang menciptakan lapangan kerja, memproduksi barang dan jasa, serta menghidupkan industri lain yang terkait, media massa juga merupakan suatu institusi yang memiliki aturan-aturan dan norma-norma yang menghubungkan dirinya dengan masyarakat dan institusi-institusi sosial, media massa juga masyarakat.” Sejalan dengan Mc. Quail, Willbum Schram mengatakan media juga berfungsi sebagai “to sell Goods us”. Dalam hal ini Schrom menekankan bahwa media massa menjadi sarana yang efektif untuk mempropagandakan hasil commit to user


8 digilib.uns.ac.id

produksi untuk mencari keuntungan secara materi atau bentuk promosi barang di media massa dalam iklan (Wawan Kuswandi, 1996: 25).

E. Peran Account Executive dalam Sebuah Biro Iklan Selain tugas dan tanggung jawab, seorang AE juga mempunyai peran penting dalam sebuah biro iklan. Beberapa peran dan fungsi yang diharapkan perusahaan klien dan tenaga penjualan atau bisa disebut Account Executive menurut Zuliana Agung (Marketing 2002: 23) antara lain: ·

Sebagai order taker

·

Serulang selama proses delivery dan purna jual kepada pelanggan

·

Memberikan informasi kepada perusahaan klien mengenai kondisi pelanggan, pesaing, pasar, pada umumnya dan hal-hal lainnya.

·

Membangun relationship, yaitu menjaga keharmonisan hubungan antara sebuah biro iklan dengan perusahaan klien.

F. Kekuatan dan Kelemahan Surat Kabar Pemasaran merupakan salah satu dan kegiatan-kegiatan pokok yang dilakukan oleh para pengusaha untuk mempertahankan kelangsungan hidup, berkembang dan untuk mendapatkan laba. Berhasil tidaknya pencapaian tujuan bisnis tergantung pada keahlian mereka di bidang pemasaran, produksi, keuangan, maupun bidang lain. Dalam kondisi perekonomian seperti sekarang ini, tanpa adanya Pemasaran Perusahaan akan sulit mencapai hasil yang memuaskan. Kegiatan commit to user

9 digilib.uns.ac.id


pemasaran muncul apabila konsumen berusaha memutuskan untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan melalui pertukaran seperti yang didefinisikan oleh Philip Kottler (1997: 8) sebagai berikut: “Pemasaran adalah proses social dan manajerial dimana masing-masing individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui penciptaan dan pertukaran produk yang bernilai dengan pihak lain”

commit to user

10 digilib.uns.ac.id


BAB III DESKRIPSI LOKASI

A. Sejarah Singkat PT. Suara Merdeka Solo Kantor Perwakilan Suara Merdeka Di Kodya Surakarta merupakan Perwakilan Penerbitan Harian Umum Suara Merdeka Semarang, Jawa Tengah. Pembukaan cabang perwakilan ini secara resmi di buka oleh Almarhum Bapak H. Hetami selaku pendiri surat kabar itu pada pada tanggal 20 November 1980. Kantor perwakilan perwakilan tersebut terletak di jalan Ronggowarsito No. 78 Surakarta. Lokasi tersebut menempati areal tanah seluas kurang lebih 400 meter persegi. Di balik kantor cabang perwakilan di Kodya Surakarta ini selain mempunyai nilai Historis sebagai kota kelahiran Almarhum Bapak H. Hetami, juga karena ada beberapa faktor komersil yang mempengaruhinya, yaitu Kodya Surakarta yang merupakan pasar keuntungan kedua terbesar bagi Harian Suara Merdeka setelah Kotamadya Semarang tertentunya Didirikannya suatu kantor cabang perwakilan bagi sebuah perusahaan merupakan langkah maju untuk lebih menunjukkan suatu tingkat kredibilitas perusahaan tersebut, juga bisa sebagai langkah pengembangan sayap yang lebih luas bagi perusahaan agar semakin maju dan besar. Perluasan pengembangan sayap bagi perusahaan bisa dimulai dengan mendirikan kantor cabang perwakilan, itu dapat menunjukkan bahwa perusahaan ingin menggali potensi yang ada di suatu daerah guna untuk meningkatkan commit to user

10



keuntungan dan produksi perusahaan. Demikian pula yang sedang dilakukan perusahaan Harian Umum Suara Merdeka ini. Karena melihat adanya potensi yang cukup besar dari masyarakat pembaca di Surakarta, maka pemasaran perusahaan perlu ditingkatkan agar dapat bersaing. Untuk mendukung hal itu maka diperlukan sarana dan prasarana yang cukup memadai. Oleh Karena itu perusahaan memberikan tugas dan wewenang kepada kantor cabang perwakilan di daerah. Agar dapat mengembangkan dan menggali potensi daerahnya masing-masing yang dapat menunjang untuk perkembangan perusahaan secara keseluruhan.

B. Visi dan Misi Suara Merdeka Solo · Visi Suara Merdeka “Sebagai perusahaan media Informasi yang handal untuk peningkatan kecerdasan, kesejahteraan masyarakat dan pengaruh suara merdeka group” · Misi Suara Merdeka M..andiri

= Penyelesaian Pekerjaan/tugas secara profesional

E..tika

= Bertingkah laku atas dasar Nilai-nilai moral dan agama

D..edikasi

= Belajar Berdasarkan pengabdian kepada perusahaan

I..novasi

= Mengembangkan Kebiasaan bertumbuh yang terus menerus demi kemajuan

A..dministrasi = Tertib Administrasi dalam segala bidang

commit to user



C. Wartawan Suara Merdeka Ciri Khas peliputan Suara Merdeka adalah menemukan titik awal pertama kali dan menuntaskannya. Suara Merdekatidak ingin pembacanya menerima suatu informasi dari suatu kasus secara setengah-setengah. Untuk meraih keberhasilan itu tidak lepas dari penerapan sistem manajemen kerja yang baik. Terutama berkaitan dengan reporter. Agar bisa menyeluruh, Suara Merdeka menempatkan wartawannya di berbagai tempat, baik di wilayah Indonesia maupun di luar negri.

D. Susunan Direksi Perusahaan Berikut ini Susunan Direksi dari Surat Kabar Harian Suara Merdeka Solo : ·

Pemimpin Umum/General Manager

: Kunkrit Suryo Wicaksono

·

Pemimpin Redaksi

: Hendro Basuki

·

Redaktur Pelaksanaan

: - Heryanto Bagas Pratomo - Gunawan Permadi

·

Kordinator Liputan

: Sumaryono Hadi Soewarno

·

Direktur Bisnis

: Poerwono

·

Direktur Pemberitaan

: Sasongko Tedjo

·

Direktur SDM

: Sara Ariana Fiestri

·

Wakil Pemimpin Direksi

: Amir Machmud NS

·

Sekretaris Redaksi

: Eko Hari Mudjiharto

·

Staf Redaksi

: -

Soesetyowati

- Cocong Arief Priyono commit to user



-

Djito Patiatmojo

·

Manager Iklan

: Bambang Pulunggono

·

Manager Pembukuan

: Kemad Suyadi

·

Manager Keuangan

: Eko Widodo

·

Manager TU

: Amir AR

E. Struktur Organisasi Suara Merdeka Solo Gambar 1.1. Struktur Organisasi Kantor Pemasaran KA. Pemasaran

Rumah Tangga

Distribusi

Akuntansi

Keuangan

Pos Pemasaran

Satpam

Cleaning Service

Sumber : Hasil wawancara dengan pimpinan Perwakilan Biro Iklan Suara Merdeka Daerah Surakarta Bp. Bambang Supriyanto, SE commit to user

Iklan



Gambar 1.2. Redaksi Biro

KA. Biro

Bid. Budaya

Bid. Ekonomi

Bid. Kepolisian

Bid. Dewan

Bid. Pemkot Solo

Bid. Olahraga

Reporter Daerah

Sumber : Hasil wawancara dengan pimpinan Perwakilan Biro Iklan Suara Merdeka Daerah Kota Surakarta Bp. Bambang Supriyanto, SE

commit to user



BAB IV PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA (KKM)

A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kuliah Kerja Media (KKM) Penulis melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Media (KKM) di Suara Merdeka selama 1 bulan lebih 5 hari. Penulis mulai melaksanakan KKM di Suara Merdeka mulai tanggal 01 Februari 2010 sampai dengan 05 Maret 2010. Di dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Media (KKM) ini, penulis bertempat di Suara Merdeka Solo yang terletak di Jl. Dr. Wahidin No. 19 Surakarta. Di dalam pelaksanaan ini penulis diharapkan masuk setiap hari Senin sampai dengan hari Jum’at pada pukul pukul 08.00 sampai dengan pukul 16.00. Penulis diwajibkan absensi setiap hari Senin sampai dengan Jum’at sebelum masuk ke dalam kantor dan sebelum menjalankan tugas dari kantor Suara Merdeka.

B. Kegiatan Selama Pelaksanaan Kuliah Kerja Media (KKM) Didalam pelaksanaan KKM ini Penulis berada dibagian Account Executive (AE), selama pelaksanaan KKM di Suara Merdeka penulis sudah melakukan KKM pertama kali tepatnya pada hari Senin pada tanggal 01 Februari 2010. Pada pukul 08.00 pagi kegiatan yang dilakukan pertama kali oleh penulis yaitu absensi, kemudian pengarahan yang diberikan oleh pimpinan Perwakilan Biro Iklan yaitu Bapak Bambang Supriyanto, SE. Beliau menerangkan bagaimana cara kerja AE yang sebenarnya. Beliau menekankan kepada penulis agar tidak takut didalam commit to user

15



menghadapi klien, dan jangan terlalu grogi didalam memasukkan surat penawaran diberbagai instansi. Penulis harus berani dan supel didalam menyampaikan surat penawaran diberbagai instansi. Didalam dunia kerja, AE itu sangat santai. Setelah diberi pengarahan oleh Bapak Bambang Supriyanto, SE, penulis diperkenalkan dengan pembimbing AE yaitu ibu Yona Ervina. Setelah diperkenalkan beliau pun juga memberi pengarahan-pengarahan kepada penulis, yaitu bagaimana cara membuat surat penawaran dan bagaimana cara menghadapi klien besok. Beliau sangat baik dan sopan. Pada waktu penulis magang di Suara Merdeka, kebetulan di Suara Merdeka, Solo sedang ada acara peringatan HUT Suara Merdeka yang ke-60. Di sana, penulis pun langsung diberi tugas untuk memasukkan surat penawaran dibeberapa instansi yaitu yang pertama penulis memasukkan surat penawaran di Batik Putra Laweyan yang tempatnya terletak di daerah Kauman. Penulis masih sangatlah bingung karena penulis belum paham bagaimana cara berbicara pada klien, karena baru pertama kali. Penulis masih sangat grogi dan bingung di dalam menyampaikan dan menerangkan kepada pemilik batik Putra Laweyan tersebut, tapi dengan tekad yang kuat penulis mencoba dan memberanikan diri untuk menerangkan prosedur-prosedur yang ada didalam surat penawaran tersebut kepada pemilik batik Putra Laweyan. Dan dihari yang sama, penulis juga memasukkan surat penawaran di PT. Pos Indonesia yang lokasinya di daerah Gladak, Solo. Di sana penulis tidak bertemu langsung dengan Direktur PT. Pos Indonesia

melainkan

dengan

Public

Relation-nya.

Setelah

itu

penulis

memasukkan surat penawaran lagi di toko roti Orion. Penulis tidak bertemu commit to user



langsung dengan pemilik roti Orion tersebut melainkan dengan resepsionisnya. Tetapi surat penawaran yang penulis berikan ditolak mentah-mentah, dan penulis pun langsung meninggalkan toko roti tersebut. Pada hari kedua, penulis absensi dahulu di kantor Suara Merdeka. Setelah absensi, penulis menemui Ibu Yona Ervina untuk menanyakan instansi mana lagi yang harus penulis datangi untuk memasukkan surat penawaran HUT Suara Merdeka yang ke-60. Ibu Yona Ervina pun menyarankan untuk memasukkan surat penawaran HUT Suara Merdeka di BPS (Badan Pusat Statistik) dan di Batik Prada Noer. Penulis pun segera berangkat untuk memasukkan surat penawaran tersebut. Surat penawaran yang diamsukkan pertamakali yaitu di BPS (Badan Pusat Statistik). Di sana, penulis ditemani Ibu Yona. Penulis diberitahu cara memasukkan dan menawarkan pemasangan di Suara Merdeka Solo. Penulis pun menjadi tahu bagaimana cara kerja yang benar. Dengan santai, Ibu Yona meyakinkan klien di BPS tersebut. Setelah memasukkan surat penawaran di BPS (Badan Pusat Statistik), penulis memasukkan surat penawaran lagi di Batik Prada Noer. Pada saat di Batik Prada Noer yang terletak di daerah Kauman, penulis tidak ditemani Ibu Yona, karena Ibu Yona akan menghadiri acara di Balaikota. Dan di batik Prada Noer, penulis juga tidak bertemu dengan pemilik batik Prada Noer, melainkan dengan penjaga di toko tersebut. Setelah bertemu dengan penjaga toko tersebut, penulis langsung memberikan surat penawaran tersebut. Penulis meminta penjaga batik Prada Noer menyerahkan surat penawaran tersebut commit to user



kepada pemilik batik tersebut. Setelah seharian penulis memasukkan surat penawaran, penulis langsung kembali ke kantor Suara Merdeka. Di hari ketiga, penulis langsung memasukkan surat penawaran di Batik Rahmi. Di sana, penulis kesulitan didalam mencari alamat instansi tersebut. Tetapi sebelum berangkat, penulis berinisiatif untuk mencari di Yellow Pages, dan akhirnya penulis pun menemukan alamat Batik Rahmi yang terletak di daerah Laweyan. Setelah sampai di batik Rahmi Laweyan tersebut, penulis tidak bertemu langsung dengan pemiliknya, melainkan dengan pegawai batik Rahmi tersebut. Dan surat penawaran HUT Suara Merdeka yang ke-60 itu penulis titipkan kepada pegawai Batik Rahmi untuk diserahkan kepada pemilik batik Rahmi tersebut. Setelah selesai memasukkan surat penawaran tersebut, penulis pun kembali ke kantor Suara Merdeka untuk absensi. Dihari keempat penulis datang pada pukul 08.00. Penulis pun absensi dahulu dan setelah absensi penuils disuruh ibu Yona untuk memasukkan surat penawaran lagi di Hotel Sahid yang terletak di jalan Gajah Mada. Di sana penulis bertemu Resepsionis hotel tersebut dan penulis pun menitipkan surat penawaran tersebut kepada resepsionis untuk diserahkan kepada Public Relation-nya. Dihari kelima penulis masuk pada pukul 08.00 dan seperti baisa penulis absensi dulu, setelah absensi penulis melanjutkan memasukkan surat penawaran di Nikmat Rasa Catering dan Batik Gunawan. Yang pertama kali penulis datangi yaitu Nikmat Rasa Catering. Di sana penulis juga tidak bertemu langsung dengan pemilik katering tersebut melainkan pegawainya dan surat penawarannya pun langsung dititipkan kepada pegawainya untuk diberikan kepada pemilik Catering commit to user



Nikmat Rasa. Setelah memasukkan surat penawaran di Catering Nikmat Rasa, penulis melanjutkan memasukkan surat penawaran di Batik Gunawan yang terletak di Kauman. Di sana penulis bertemu dengan pegawai Batik Gunawan dan penulis pun langsung menitipkan surat penawaran tersebut untuk diberikan kepada pemilik Batik Gunawan. Pada minggu ke-2, tepatnya tanggal 8 Februari 2010, penulis memasukkan surat penawaran HUT Suara Merdeka di berbagai instansi yaitu di Balaikota, XI, Batik Qisti, BPR dan Smart. Penulis pun disuruh Ibu Yona Ervina untuk menindaklanjuti surat penawaran yang kemarin ibu Yona dan penulis masukkan di ASKES, PT. DAMRI dan PDAM. Pertama-tama dan dihari yang sama, penulis memasukkan surat penawaran di Balaikota. Di sana penulis bertemu dengan Humas Protokol dan penulis pun langsung saja memberikan surat penawaran tersebut. Dihari yang sama penulis juga memasukkan surat penawaran di Batik Qisti yang terletak di daerah Kauman. Di sana penulis bertemu dengan pegawai Batik tersebut dan penulis pun langsung menitipkan surat penawaran HUT Suara Merdeka tersebut untuk diserahkan pemilik Batik Qisti. Setelah dari batik Qisti, penulis menindaklanjuti surat penawaran PT. Damri yang terletak di Palur. Di sana penulis bertemu dengan Humasnya dan mereka pun mau memasang iklan ucapan Selamat HUT Suara Merdeka yang ke-60. Sesudah dari PT. Damri, penulis kembali ke kantor untuk beristirahat sejenak. Dihari yang berbeda penulis memasukkan surat penawaran di XL dan BPR.

Setelah

memasukkan

surat penawaran commit to user

tersebut,

penulis

juga



menindaklanjuti Askes dan PDAM. Mereka pun mau pasang iklan ucapan selamat HUT Suara Merdeka yang ke-60. Di minggu ke-3 pada tanggal 15 Februari 2010, Suara Merdeka membuat surat penawaran lagi untuk HUT Kota Solo yang ke-265. Disana Suara Merdeka mengadakan diskon besar-besaran bagi pemasang iklan di Suara Merdeka. Ibu Yona Ervina mengajak penulis mencari di berbagai instansi agar mau memasang iklan untuk ucapan HUT Kota Solo tersebut. Ibu Yona menyuruh penulis untuk mengirimkan surat penawaran di Risk Komputer, RS Kasih Ibu, SMA Negeri 4, RS Yarsis, Alfabank dan Korem. Dan di sini penulis masih banyak kendala yang dihadapi yaitu kesulitan didalam alamat instansi dan cara yang dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut yaitu bertanya kepada yang tahu dan mencari di Yellow Pages. Di minggu ke-4, penulis dituntut untuk mencari klien agar mau pasang iklan di Suara Merdeka Solo, penulis pun diberi fotokopian harga-harganya oleh Ibu Yona, kemudian penulis diberi penjelasan mengenai daftar harga yang ada di fotokopian tersebut dan penulis pun sudah mulai paham. Pelan-pelan selama 5 hari berturut-turut penulis mencari klien dan alhamdulillah akhirnya penulis pun mendapatkan 2 instansi yang mau memasang iklan di Suara Merdeka. Walaupun hanya 2 iklan baris saja, tapi penulis merasa sangat puas. Akhirnya penulis pun bisa mendapatkan klien. 2 instansi tersebut yaitu Batik Intessa yang terletak di Bulukan, Colomadu dan los buah Pasar Gede “Ibu Tiwik”. Di sini penulis sempat mengalami kesulitan didalam mencari klien dan didalam menyampaikan penawaran iklan di Suara Merdeka. Tapi dengan commit to user



tekad dan perjuangan penulis, akhirnya penulis mendapatkan klien. Hal itu menjadi kebanggaan tersendiri bagi penulis. Minggu terakhir, tepatnya minggu ke-5, penulis sudah tidak ada kegiatan sama sekali. Hanya membantu ibu Yona untuk mencari klien di Tabib KDF di daerah Kartosuro dan di berbagai instansi lainnya. Selama pelaksanaan KKM di Suara Merdeka Solo ini, penulis lebih banyak bekerja di lapangan. Sangat jarang sekali bekerja di kantor, dan pada saat di kantor penulis mendapatkan pengarahan-pengarahan. Setelah pengarahan kemudian kerja lapangan. Penulis pun menyadari betapa sulitnya mencari klien untuk memasang iklan di Suara Merdeka. Selain itu penulis mendapatkan pengalaman. Pengalaman dalam bekerja, pengetahuan di bidang periklanan di media cetak khususnya surat kabar ataupun pengetahuan-pengetahuan umum yang tidak didapatkan selama perkuliahan.

commit to user



BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan Suatu pengalaman yang sangat berharga dalam dunia kerja profesional yang dapat diambil oleh penulis selama Praktek Kuliah Kerja Media di Suara Merdeka Solo. Praktek kerja seperti ini memang sangat bagus bagi mahasiswa guna mengasah secara langsung ilmu dan teori yang sudah didapat selama perkuliahan. Teori memang selalu tidak ada artinya tanpa sebuah pembuktian di lapangan. Kegiatan magang sangat berguna bagi mahasiswa dalam berinteraksi secara langsung dengan dunia kerja yang dalam kegiatan kampus tidak ada. Mahasiswa dapat memperoleh pengetahuan yang sangat besar sebelum terjun langsung ke dunia kerja setelah lulus dari bangku kuliah. Dengan demikian dapat kami simpulkan beberapa hal, antara lain : 1. Sebelum melakukan penawaran kepada klien Account Executive harus sudah memiliki data atau informasi calon klien sehingga akan mempermudah kita dalam melaksanakan penawaran baik secara langsung maupun tidak langsung. 2. Seorang Account Executive harus dapat memberikan data yang rinci tentang biaya-biaya yang harus dikeluarkan calon klien bila ingin melakukan kampanye iklan di media. commit to user

22



3. Dalam

melakukan

penawaran

Account

Executive

harus

dapat

memposisikan diri sebagai seorang konsultan, sehingga Account Executive tidak terpancang apakah klien mau melaksanakan kampanye iklan pada biro iklan. 4. Harus memiliki teknik negoisasi yang baik dalam menarik klien.

B. Saran Berdasarkan pengalaman yang penulis peroleh dari kegiatan magang di Suara Merdeka sebaiknya, sebelum mengikuti Kuliah Kerja Media hendaknya mahasiswa dibekali dengan pelatihan singkat mengenai tata krama, sopan santun selama mengikuti pelaksanaan Kuliah Kerja Media (KKM) termasuk cara berpakaian yang baik ketika bekerja. Di media cetak dapat secara langsung melibatkan mahasiswa untuk melaksanakan pekerjaan secara benar dan diberi tanggung jawab untuk berperan aktif menyelesaikan tugas sehingga mahasiswa dapat merasakan secara langsung bekerja dalam sebuah team yang solid untuk perkembangan dan kemajuan media cetak di Suara Merdeka Solo.

commit to user

KEGIATAN AE (ACCOUNT EXECUTIVE) DALAM MENDAPATKAN KLIEN DI SUARA MERDEKA SOLO

Recommend Documents