Labu kuning bisa berbentuk bulat pipih, lonjong, atau panjang, tergantung varietasnya. Buah muda berwarna hijau, sedangkan yang lebih tua berwarna kuning pucat. Warna kuning atau oranye daging buahnya pertanda kandungan karotenoidnya sangat inggi Zat gizi dalam labu: Vitamin A dan beta karoten. Beta karoten adalah pigmen warna kuning-oranye yang jika dicerna di dalam tubuh kita, akan berubah menjadi vitamin A. fungsi vitamin A dan beta karoten antara lain berguna bagai kesehatan mata dan kulit, kekebalan tubuh serta reproduksi. Selain itu, zat gizi ini mempunyai manfaat sebagai aniokasidan sehingga dapat mengutangi risiko terjadinya kanker dan penyakit jantung. Vitamin C. Salah satu jenis vitamin yang larut dalam air ini, sangat diperlukan untuk metabolisme tubuh. Vitamin C juga berperan pada fungsi kekebalan tubuh dan sebagai anioksidan. Zat besi. Zat gizi ini terutam diperlukan dalam pembentukan darah, khususnya hemoglobin (Hb). Makanan yang mengandung zat besi perlu, karena belak zat besi dari ibu saat bayi dilahirkan akan berangsur-angsur habis. Kalium. Fungsi utama kalium adalah menunjang kelancaran metabolisme tubuh. Hal ini pening dalam menjaga keseimbangan air dfan elektrolit (asam-basa) di dalam sel tubuh. Karenanya labu kuning yang bisa mencapai ukuran besar ini juga membawa beragam manfaat hebat untuk mencegah beragam penyakit, di antaranya: Stroke Labu kuning kaya akan anioksidan beta-karotein yang bisa dijadikan sebagai ani inlamasi. Makan labu kuning secara teratur bisa mencegah pengendapan kolesterol pada dinding arteri yang bisa menurunkan resiko stroke. Penuaan dini Senyawa alpha-karotein, vitamin A, C dan zinc pada labu kuning berindak sebagai obat alami untuk memperlambat proses penuaan, mencegah keriput dan menghaluskan kulit. Katarak Labu kuning mengandung senyawa alpha-carotene, anioksida, lutein dan zeaxanthin. Nutrisi ini dapat mencegah penuaan dini, memelihara kesehatan mata, dan mencegah terjadinya katarak, dan degenerasi makula yang bisa menyebabkan kebutaan. Sembelit Kandungan seratnya yang terbilang inggi sangat baik untuk menjaga sistem saluran pencernaan dan mencegah terjadinya sembelit. Hipertensi
Kandungan potasium pada labu jenis ini, bisa membantu mengurangi resiko ingkat darah inggi atau hipertensi dalam tubuh. Memperkuat Tulang Labu kuning mengandung zinc yang baik untuk memperkuat masa tulang dan mencegah terjadinya sel-sel tubuh yang rusak karena radikal bebas. Makan labu kuning secara cukup juga bisa cegah osteoporosis.
Labu merupakan buah yang dihasilkan oleh sejumlah anggota suku labu-labuan (Cucurbitaceae), terutama yang berukuran cukup besar dan berbentuk bulat atau memanjang. Tidak ada kriteria yang jelas mengenai pemanfaatannya, sehingga labu dapat dimakan segar atau diolah terlebih dahulu; namun labu biasanya idak dimakan sebagai lalapan.
Salah satu tanaman yang berfungsi sebagai bahan makanan dan memiliki manfaat kesehatan yang besar adalah labu kuning (Cucurbita moschata D). Labu kuning ini banyak dijual dipasar, bahkan keika mendekai bulan ramadhan, penjualan labu kuning makin banyak untuk dibuat makanan berbuka atau bahkan ada yang dibuat untuk kue lebaran.
Umumnya labu kuning memiliki berat 3-6 kg, labu kuning terbesar bisa mencapai berat 25 kg. Bentuknya bervariasi mulai dari yang bulat pipih, panjang atau lonjong. Saat masih muda warnanya hijau sedangkan yang lebih matang berwarna kuning oranye kepuih-puihan.
Warna kuning buah ini menandakan bahwa terdapat banyak beta-karoten. Zat ini akan dirubah menjadi vitamin A oleh tubuh. Manfaat vitamin A pening untuk kesehatan mata, kekebalan tubuh, kulit serta berperan untuk kesehatan sistem reproduksi. Nutrisi ini juga dikenal sebagai anioksidan yang menurunkan resiko terkena kanker.
Rendah kalori Labu kuning salah satu bahan makanan yang direkomendasikan bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan karena mengandung sedikit sekali kalori yakni 26 kalori dalam seiap 100 gram. Selain itu labu kuning juga idak mengandung lemak jenuh dan kolesterol.
Serat Labu kuning memiliki manfaat untuk menjaga pencernaan agar tetap bisa bekerja dengan baik karena mengandung serat yang cukup inggi. Serat yang cukup menjauhkan kita dari sembelit, wasir, kanker kolon dan masalah pencernaan lainnya. Serat juga sangat direkomendasikan dalam diet sehat, diet untuk mengontrol kolesterol, diet penurunan berat badan dan diet untuk diabetesi.
Vitamin C. Pening dalam menjaga kesehatan tubuh. Vitamin C juga berfungsi sebagai anioksidan serta pening dalam proses metabolisme.
Vitamin E Bersama dengan vitamin A dan vitamin C, vitamin E dalam labu kuning berperan sebagai ani oksidan yang menjaga kesehatan dan menjauhkan dari macam-macam penyakit termasuk penyakit degeneraif
Kalium Berperan dalam menjaga keseimbangan asam basa, untuk kontraksi otot termasuk otot jantung, fungsi otak dan beberapa proses isiologi lainnya.
Zat besi perannya krusial dalam pembetukan sel darah merah. Sangat direkomendasikan untuk ibu hamil dan orang dengan anemia.
Manfaat biji labu kuning Kandungan mineral seng dan magnesium menjaga kesehatan organ reproduksi terutama prostat. Fitosterol dalam biji labu kuning membantu meningkatkan hormon pria-testosteron serta mengecilkan perbesaran kelenjar prostat. Biji labu memang merupakan sumber serat yang sangat baik dan asam lemak tak jenuh, yang baik untuk kesehatan jantung. Selain itu, sumber protein, mineral dan vitamin. Misalnya, 100 g biji labu menyediakan 559 kalori, 30 g protein, 110% kebutuhan besi, 4987 mg niacin (31% RDA), selenium (17% RDA), seng (71%) dll, tapi tanpa kandungan kolesterol. Selanjutnya, biji labu kuning merupakan sumber yang sangat baik asam amino triptofan. Triptofan diubah menjadi GABA di otak. GABA merupakan salah satu neurotransmiter otak.
Nutrisi lain yang terdapat dalam labu kuning yang bermanfaat untuk kesehatan yaitu karbohidrat, mineral (tembaga, seng, natrium kalsium, fosfor), niacin, iamin, protein dan lemak.
Please download full document at www.DOCFOC.com Thanks