http://fokedki.blogspot.com/2013/01/bebas-banjir.html
BEBAS BANJIR BERKAT SISTEM POLDER BERGURU ke NEGERI KEJU Bukan rahasia lagi jika kawasan Jakarta, khususnya sebelah utara hampir tiap tahunnya rentan akan bahaya banjir. Masalah pelik ini, kerap membuat pemerintah pusing tujuh keliling. Dimana letak kesalahan Ibukota yang selalu rawan terhadap genangan air tersebut?
[1]
Kanal dan waduk di BGM-PIK sebagai pendukung sistem polder PERNAHKAH Anda melintasi kawasan perumahan elit di Jakarta Utara? Mungkin satu kesimpulan yang bisa diambil, rumah di sana tinggi menjulang dan jalan raya pun dibuat jauh di atas permukaan laut. Semua ini bisa terjadi karena di sana sangat rawan akan ancaman banjir. Tak pelak lagi, meninggikan bangunan merupakan solusi terbaik bagi warganya. Selain itu setiap beberapa periode sekali, jalan-jalan di sana ikut ditinggikan. Bisa ditebak pula cost hidup ikut meninggi pula, Bayangkan saja, untuk meninggikan jalan dan merenovasi rumah yang terkena genagan air, tentunya tidak sedikit uang yang harus dikeluarkan. Kapok-kah masyarakat untuk berdomisili dan membuka usaha di kawasan prospektif seperti Jakarta Utara itu ? Mungkin jawabannya beragam. Ada yang tidak peduli dengan pengeluaran yang begitu besar tapi memperoleh investasi jangka panjang yang bagus. Namun tak jarang pula yang lebih memilih hijrah ke tempat lain, dengan kondisi aman dari banjir.
1 of 7
12/30/2013 11:29 AM
http://fokedki.blogspot.com/2013/01/bebas-banjir.html
Dua pilihan tersebut memang tidak ada yang salah. Tetapi akan lebih baik, jika tetap bedomisili di Jakarta Utara, asalkan ada sebuah kawasan yang bebas dari banjir, sehingga jika ditinggali aka nyaman dan memiliki prospek bisnis nan cerah. Mungkinkah itu? Bisa dibilang jika kita bicara 20 tahun lalu, itu merupakan hal mustahil. Namun sejak 1989, Pantai Indah Kapuk dinyatakan bebas banjir. Luar biasa, sebuah kawasan dihiasi pemukiman elit dan pusat bisnis secara terpadu yang berada di pinggir pantai, bisa anti terhadap banjir. Budi Nurwono, Direktur Bukit Golf Mediterania (BGM), Pantai Indah Kapuk, mengungkapkan ancaman banjir bisa dieliminasi berkat pembelajaran mereka hingga ke Negeri Keju, Belanda. Dengan mengusung konsep polder system, lonjakan air tak pernah tembus dan merendam kawasan tersebut. Ia mengungkapkan, banyak alasan yang membuat pengembang di sana memilih Belanda sebagai konsultan untuk menangkal banjir. Yang pasti, Belanda memang dikenal sebagai Negara yang berada di bawah permukaan laut. Berkat polder sistem itulah, Negeri Kincir Angin tersebut tetap kokoh, malah menjadi salah satu kekuatan bisnis di Benua Eropa. Metode tersebut telah dipakai di sana sejak ratusan tahun lalu. POLDER SYSTEM MANAJEMEN AIR BUAT PIK TAK BANJIR Polder System adalah rahasia mengapa kawasan BGM-PIK tak akan pernah kebanjiran. Polder System adalah sistem tata air yang dikembangkan di banyak Negara Eropa sejak abad ke-10, bagaiman sistem ini bekerja menahan air dari segala arah, terutama laut?
[2]
Bukit Golf Mediterania seluas 200 hektar di Pantai Indah Kapuk adalah salah satu mega
2 of 7
12/30/2013 11:29 AM
http://fokedki.blogspot.com/2013/01/bebas-banjir.html
proyek terbesar di Indonesia dewasa ini. Nama tiga pengembang kakap dipertaruhkan akan keberhasilah proyek ini di masa depan. Ketiganya adalah Agung Sedayu Group, Salim Group dan Agung Podomoro Group. Siapa saja paham, jika tiga gurita besar di bidang properti ini bersatu, hasilnya adalah jaminan mutu. Pengembang PT Multi Artha Pratama menghadirkan salah satu teknologi modern yang terhebat dalam mengatasi banjir di kawasan pantai, yakni Polder System. Dalam manajemen banjir, Polder System juga dipakai sebagai wadah penampung air. Sistem tata air ini digunakan untuk melindungi daerah rendah sehingga aman dari genangan air atau banjir yang disebabkan tingginya air laut serta luapan sungai dari bagian hulu. Polder System berjalan dengan baik setelah wilayah yang menjadi bagian dari lokasi inin ditanggul sekelilingnya. Tanggul ini berfungsi sebagai penahan air laut ketika pasang datang atau saat air laut meningkat dengan ekstrim. Tanggul pulalah yang mengolah seluruh air masuk dengan baik. Selain tanggul, Polder System juga didukung adanya danau buatan sebagai penampung air. Sektor lainnya adalah keberadaan pompa air. Seluruh air yang masuk kawasan ini baik dari laut, hujan, rumah tangga maupun sungai dihulu ditampung terlebih dahulu di danau dengan luas mencapai sekitar 10 hektar. Jangan berpikir tampunga tersebut adalah kotor, melainkan air bersih. Karena sebelum masuk danau penampungan, air diolah terlebih dahulu. Dengan pengolahan ini, air di danau penampungan akan selalu dalam kondisi bersih. Debit air biasaya akan mengalami perubahan ketika hujan deras. saat itulah permukaan air danau naik. Nah, di sinilah Polder System mulai memakaikan peran strategisnya. Air yang mulaii naik tersebut selanjutnya dibuat normal dengan mesin pompa yang menyalurkan air ke laut. Seluruh sistem ini berjalan dan dipantau dengan mudah hingga tinggi permukaan air di danau selalu terkendali di batas normal. Di Bukit Golf Mediterania-PIK, terdapat 5 mesin pompa modern yang mampu mengendalikan banjir di kawasan ini hingga ratusan tahun lamanya. Bukan sekedar bicara. Buktinya, sejak dikembangkan awal tahun 1980-an, kawasan Pantai Indah Kapuk tak pernah tersentuh banjir. Kondisi ini mampu membuat Pantai Indah Kapuk memiliki posisi kuat sebagai kawasan pengembangan properti di Jakarta. Daerah yang semula rendah ini menjadi menarik dan aman, baik dari segi bisnis maupun permukiman. Polder System adalah pertarungan BGM-PIK membangun Mega Proyek terbaik di Pantura Jakarta. PAKAR BELANDA SERASI dengan HUNIAN
3 of 7
12/30/2013 11:29 AM
http://fokedki.blogspot.com/2013/01/bebas-banjir.html
Polder System di Pantai indah Kapuk memboyong ahli tata air dari negeri Belanda, Negara yang telah berabad-abad mengembangkan sistem ini dengan baik. Konsultan yang digunakan unutk mendesain Polder System di Pantai Indah Kapuk adalah Witteveen+Bos. Mereka menerapkan sistem ini dengan memakai standar internasional. Polder System di BGM-PIK bukan hanya berupa danau penampungan air belaka. Namun, semuanya didesain hingga bersinergi menjadi satu dalam rancangan kawasan yangmembuat manis daerah ini. Danau penampungan tersebut dibuat menyatu dengan hunian di BGM-PIK yakni di kawasan Cluster Ebony. Danau buatan menempati areal yang mengelilingi cluster ini. Kondisi demikian membuat Cluster Ebony bagaikan berada di sebuah pulau dengan sekelilingnya air. Menarik, air yang telah diolah menjadi bersih ini, bisa dimanfaatkan warga unutu berbagai keperluan mangasyikkan. Bisa untuk pemandangan air nan elok, memancing atau berolah raga air seperti kano. Bisa juga sebagai sarana tranportasi, Dari sini, bisa menuju sejumlah lokasi, seperti Club House dengan menggunakan kano atau gondola. Catatan Polders are areas below sea level with are kept dry by using big watermills. A polder is a low-lying area, surrounded by dikes, in which the water level is controlled artificially
[3]
4 of 7
12/30/2013 11:29 AM
http://fokedki.blogspot.com/2013/01/bebas-banjir.html
[4]
[5]
Kasus lain Location of the polder „Ingelheim“ in Germany and location of the different areas and pitfall trap localities (L1–L6) within this polder (A). Abbreviations: LA 0: ruderal area; HB 0: fallow area; LA 0 + HB 0: transition area between LA 0 and HB 0; HA 0: agricultural fields; L1–6: locations of the six pitfall trap groups (three pitfall traps per locality). The pictures show the main flood gate (left) and the ecological flood gate (right), and an ecological flooding in March 2007 (B) and the fast drying event in the ruderal area after ecological flooding in April 2007 (C).
5 of 7
12/30/2013 11:29 AM
http://fokedki.blogspot.com/2013/01/bebas-banjir.html
[6]
[7]
The Banger polder in the Indonesian city of Semarang derives its name from the main channel in the area: the Kali Banger. The Kali Banger rises in the project area and is in open communication with the sea. This causes the water level in the Kali Banger largely determined by the tides in the Java Sea. The catchment area of the channel and the future polder area covers 600 hectares and has 84,000 inhabitants. The main cause of the flooding is the subsidence in the area, to 90 millimeters per year. Dutch engineers assist in the construction of a pilot polder in Semarang. The design of the polder learn government and water flooding issues fully and from a macro perspective to deal with. 1. http://3.bp.blogspot.com/-ihhmfrzhudw/UP4H8QU9J2I/AAAAAAAAAgE/G_oj_H4i52g/s1600
6 of 7
12/30/2013 11:29 AM
http://fokedki.blogspot.com/2013/01/bebas-banjir.html
/1.jpg 2. http://3.bp.blogspot.com/-WsYe5Puy8SM/UP4I45j0--I/AAAAAAAAAgQ/jjqrbuLmOCA/s1600 /1.jpg 3. http://1.bp.blogspot.com/-WekQZ8-PyYU/UP4J4upq42I/AAAAAAAAAgs/QtLCwvM9tu0/s1600 /1.jpg 4. http://1.bp.blogspot.com/-f0M2EzqrwtA/UP4KQ1baIcI/AAAAAAAAAhE/8CBksaHIw8E/s1600 /1.jpg 5. http://2.bp.blogspot.com/-pO1COOxoaXE/UP4QnIUxUCI/AAAAAAAAAh8/MYeDOgc53_M /s1600/2.jpg 6. http://4.bp.blogspot.com/-4RxAdLHxPNw/UP4MOzDUuoI/AAAAAAAAAhg/J8WojqghU38 /s1600/1.jpg 7. http://4.bp.blogspot.com/-fFiM2M1s9Fs/UP7LRV6-i2I/AAAAAAAAAiY/FPb55vHBAuI/s1600 /2.jpg
7 of 7
12/30/2013 11:29 AM