Kalender Doa DESEMBER 2015 Berdoa untuk Pengungsi Perempuan Banyak kali Tuhan menjawab doa kami dengan cara yang tidak kami duga. Bertahun tahun ribuan pendoa Proyek Hana mendoakan para wanita di dunia Arab, Asia Tengah dan Afrika Utara agar mereka memiliki kesempatan untuk kasih Tuhan bagi mereka. Jutaan wanita yang dulunya hidup terisolir sekarang meninggalkan daerahnya dan negaranya untuk mencari keamanan dan harapan di Eropa. Jika mereka tidak lagi terisolir mereka akan mendengar Tuhan yang mengasihi dan mengundang mereka untuk datang dan menerima anugerah keselamatan melalui Yesus Kristus, anak Nya. Di belahan dunia ini ada sekitar 60 juta pengungsi dan terlantar yang terpaksa direlokasi karena perang, penganiayaan, kelaparan atau karena bencana alam. Selama menuju pengungsian atau selam di pengungsian mereka bisa terjangkit penyakit, diperkosa, diperbudak, kelaparan dan mati. Mereka sangat ketakutan dan trauma dan membutuhkan teman Kristen yang menawarkan harapan. Para pengungsi tidak saja menderita secara fisik tetapi juga trauma secara psikologis yang akan menghantui selama bertahun tahun. Sebagian besar mereka meninggalkan orang tua mereka bertahun tahun, menyaksikan yang mereka kasihi mati secara mengerikan, atau secara brutal dipukuli dan diperkosa. Sekarang mereka harus belajar bahasa , hukum dan adat baru. Banyak dari mereka yang tidak diterima di negara baru yang dituju. Kuatir mereka akan menyebabkan perubahan budaya yang besar pada negara baru diaman mereka tinggal yang mengakibatkan mereka dibenci dan ditakuti. TWR ingin memberitakan harapan kepada pengungsi yang telah meninggalkan segala sesuatu untuk kehidupan yang lebih baik. Dengan bermitra dengan gereja dan pelayanan pengungsi dan
memperlengkapi mereka dengan alat media yang berisi persoalan hidup mereka dan kabar baik mengenai Yesus Kristus dalam bahasa budaya mereka yang relevan.
“Apabila seorang asing tinggal padamu di negerimu, janganlah kamu menindas dia.” Imamat 19: 33 Mari Berdoa bagi….. 1. Para ibu ibu pengungsi yang berusaha mengurus keluarganya dengan persediaan makan, air bersih , listrik dan sanitasi yang terbatas. Banyak yang meninggal karena dehidrasi dan diare karena kolera yang menyebar melalui air yang tercemar yang digunakan untuk mandi dan memasak di tempat pengungsian 2. Program Proyek Hana dalam bahasa pengungsi dan disimpan dalam MP3 player, smartphone, dan lain lain untuk mencapai pengungsi yang ingin tahu tentang Yesus. Doakan TWR dan organisasi Kristen yang secara langsung berinteraksi dengan pengungsi pada saat mereka mendistribusikan program TWR dan membantu mereka mengerti kebenaran Tuhan. Doakan juga pengembangan program baru dan perekrutan seorang koordinator untuk pelayanan ini. 3. Doakan para pengungsi yang menerima Kristus ketika mereka mendengar pertama kali dalam hidup mereka tentang kasih Tuhan dan anugerah keselamatan. Kebebasan memilih apa yang merak yakini adalah sesuatu yang baru bagi mereka. 4. Doakan bagi 332.000 pengungsi di tempat pengungsian di Dadaab Kenya yang dibangun untuk akomodasi 90.000 orang dan ini merupakan tempat pengungsian terbesar di dunia. Kompleks itu secara tidak resmi merupakan kota terbesar ke tiga di Kenya. 5. Ribuan pengungsi pergi ke gereja da bahkan ada yang minat dibaptis. Walaupun beberapa di antara mereka berharap itu akan memberi kesempatan kepada mereka diberi suaka, doakan agar banyak yang benar benar memberikan hidupnya untuk Tuhan dan menjadi pengikut Kristus. 6. Para wanita muda Yaman menyadari bahwa perempuan lain seperti mereka menghilang, melarikan diri ke Ethiopia dengan ketakutan akan ada pria yang memaksanya menjadi budak seks dan pelayan. 7. Doakan orang yang berjuang untuk menghidupi keluarganya dan kemudian menyaksikan negara mereka dibanjiri ribuan pengungsi. 8. Doakan ribuan orang Eritrea di berbagai tempat pengungsian di Ethiopia yang mencari pertolongan dari kelaparan, perbudakan, penyiksaan dan pembunuhan di negara mereka. Sejumlah orang yang tidak ketahui dengan pasti hilang di padangurun Siniai atau di laut Mediterranean untuk mencapai Eropa. Beberapa orang Eritea Kristen telah diculik oleh Islamic State. 9. Doakan para wanita yang berkerja di Rumah Hana di Eropa untuk menjangkau pengungsi yang mencari suaka. Doakan pengungsi dari Timur Tengah , Afrika, Asia Tengah dan Eropa akan mendapatkan tempat aman, teman dan anugerah keselamatan Tuhan.
10. Doakan 967.000 pengungsi Somali yang ditemukan di Kenya, Ethiopia dan Yaman agar mereka mendengar program Proyek Hannah dalam bahasa mereka dan mendengar bahwa Kristus mengasihi mereka dan Dia ingin memberikan martabat kepada mereka dan kebebasan dari belenggu praktek budaya yang merendahkan. 11. Doakan 140.000pengngsi dari Myanmar yang kebanyakan dari suku Keren yang tinggal di pengungsian Tahiland, beberapa dari mereka sudah tinggal selama 30 tahun. &0 persen dari orang Keren adalh Budha atau animis dan sekitar 25 persen adalah orang Kristen. Doakan agar program Women of Hope dalam bahasa S’gaw Keren akan membawa ketenangan dan damai pada kehidupan mereka yang sulit. Pengungsi Etnik ini lari dari tanah kelahirannya untuk menyelamatkan diri dari pembunuhan, penyiksaan , perkosaan, ranjau darat, dan kerja paksa. 12. Doakan agar Roh Tuhan bergerak di negara negara yang hancur karena perang, menyembuhkan hati dan pikiran dan memulihkan keluarga. Doakan mereka yang selamat dari pembunuhan masal, pemusnahan suku, perang saudara, kerusuhan masa, perjuangan faksi, konflik agama dan politik dan perang perang untuk kemerdekaan akan berkerja sama untuk membawa kesembuhan dan damai bagi anak anak mereka. 13. Doakan para wanita yang hamil karena perkosaan selam masa perang atau dalam perjalanan yang sulit sebagai pengungsi. Mintalah Tuhan untuk membantu mereka untuk mendapatkan pertolongan medis, psikologis, dan rohani yang mereka butuhkan. Doakan para wanita dari Republik Afrika Tengah yang suaminya telah meninggalkan mereka keran mereka diperkosa. Doakan kelompok doa Proyek Hana membantu mereka membayar biaya pengobatan dan pemeriksaan dan juga membantu mengasuh bayinya hasil perkosaan. 14. Doakan penduduk negara asli yang merasa takut dan panik ketika ribuan pengungsi dari berbagai budaya yang berbeda, percaya agama yang aneh, dan berbicara dalam bahasa asing tiba tiba pindah ke negara mereka. Banyak yang takut budaya merak akan berubah, akan kehilangan pekerjaan, dan pendidikan menurun dan kejahatan meningkat. 15. Doakan pengungsi yang hidup dalam ketakutan jika orang lain tahu mereka mendengarkan program radio Kristen dan belajar kebenaran Firman Tuhan tentang kasih Tuhan dan pengampunan melalui Yesus Kristus anak Nya. 16. Doakan orang Kristen yang meninggalkan negaranya karena penganiayaan. Doakan agar mereka menemukan orang percaya yang akan mengasihi dan menyambut mereka. Para radikal di India menyerang orang Kristen dan mengancam akan membunuh mereka dan membakar rumah mereka jika mereka tidak meninggalkan Kristus. Banyak dari orang Kristen ini tidak mendapatkan air bersih untuk minum karena mereka dilarang mengambil air dari sumur milik umum. 17. Doakan para wanita dan anak anak gadis yang telah dipukuli secara brutal dan diperkosa berulang kali dan dipaksa menikah bisa untuk keluar dari ketakutan atau menyelamatkan mereka yang dikasihi. Banyak yang bunuh diri untuk lari dari perbudakan seks yang mengerikan. 18. Doakan pengungsi dari Montagnard yang kebanyakan orang Kristen dari kelompok minoritas di Vietnam yang bersembunyi di hutan Kamboja. Doakan mereka yang telah ditempatkan di negara lain, ketika mereka menghadapi kejutan budaya dan terpaksa belajar budaya dan bahasa baru.
19. Doakan keluarga yang telah terpisah , tidak tahu bila beberapa anggota keluarga masih hidup. Bahkan setelah bertemu keluarga yang dikasihinya mereka tidak dapat bersatu karena mereka akan kehilangan bantuan finansial dan tidak dapat bertahan hidup tanpa bantuan itu. 20. Bersyukur berakhirnya perang di Kolombia selama 55 tahun. Lebih 6 juta orang Kolombia dipaksa meninggalkan rumahnya dan lebih dari 220.000 telah terbunuh. Doakan agar mereka kembali kepada Kristus ketika mereka mendengar radio TWR di kota kota, desa dan hutan. 21. Doakan para pemimpin dan warga Jerman, Austria, Hungaria, Swedia, Belanda dan Finland, negara negara yang diharapkan dapat menerima 1, 3 miliar pemohon suaka pada akhir tahun ini. 22. Doakan warga Turki, Libanon dan Yordan dimana pencari suaka berharpa ditambah satu juta pada tahun 2015, tetapi telah mencapai 4.7 juta pada bulan Desember. 23. Doakan lebih dari 125.000 migran Eropa yang telah memohon suaka di Jerman sepertinya akan dipaksa kembali ke negaranya. Albania, Kosovo, Makedonia, Serbia dan negara negara lain memiliki masalah dengan kemiskinan, pengangguran dan korupsi tetapi telah menyatakan sebagai negara yang aman. 24. Doakan pemimpin International meminta pemerintah pemerintah yang kejam dapat memperanggung jawabkan penyerangan mereka juga penyalahgunaan sumber daya alam ( minyak, berlian dan lainya) dan penerimaan keuangan untuk dari organisasi pemberi bantuan. “Ya Allah ku, luputkanlah aku dari tangan orang fasik, dari cengkeraman orang-orang lalim dan kejam.” ( Mazmur 71: 4) 25. Doakan pengungsi yang baru pertama kali mendengar pesan Natal akan anugerah keselamatan melalui Yesus Kristus.” Lalu kata malaikat itu kepada mereka: "Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa: Hari ini telah lahir bagimu Juru Selamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud.” (Lukas 2: 10-11) 26. Doakan pemelihara perdamaian dari Perserikatan Bangsa Bangsa yang dipanggil untuk melindungi lebih dari 60 juta pengungsi dan orang terlantar di seluruh dunia. Doakan mereka tidak akan melakukan pelecehan kepada para wanita muda dan anak anak gadis tetapi memperlakukan mereka dengan martabat dan hormat. 27. Doakan para wanita dan anak anak gadis yang dalam bahaya dijadikan pelacur atau dijual sebagai pengantin untuk mendapatkan uang bagi keluarganya yang menunggu ijn untuk kerja dan memperbaiki hidupnya. 28. Pengungsi dan orang orang terlantar yang mengalami kengerian demi kengerian saat mereka mencoba menemukan tempat aman untuk keluarga. Sementara mereka yang selamat sampai di tempat pengungsian yang menyediakan kebutuhan dasar mereka, sedikit yang bisa bekerja dan hidup secara bebas. Kebanyakan mereka tidak memiliki harapan dan putus asa.
29. Para migran yang berusaha memasuki negara lain bukan karena perang atau politik tetapi karena alasan ekonomi dan tidak diijinkan tinggal. Sebagian mereka memilih mati dari pada dikirim pulang diaman tidak ada pekerjaan dan keluarganya menderita. 30. Doakan ribuan anak anak gadis yang melarikan diri dari kekerasan dan diperkosa berulang kali di Laos dan Myanmar dan yang terperangkap perbudakan sekas di Thailand. Doakan agar merak mendapat tempat yang aman dimana mereka mendapat pelatihan kerja dan menerima kata kata harapan ketiak mereka mendengar program Women of Hope dalam bahasa Birma, S’gaw Keren, Isaan dan Thai. 31. Setiap pengungsi adalah orang berharga yang dikasihi Tuhan dan yang terasing dari keluarga, budaya, bahasa dan segala sesuatu yang sudah dikenalnya. Doakan orang yang dengan beban tersebut agar menemukan harapan pada perbuatan baik orang Kristen yang ditawarkan kepada mereka dalam nama Yesus. “Sebab ketika Aku lapar, kamu memberi Aku makan; ketika Aku haus, kamu memberi Aku minum; ketika Aku seorang asing, kamu memberi Aku tumpangan; (Matius 25:35)