KAJIAN PENGALIHAN RISIKO PENGOPERASIAN JALAN TOL DI INDONESIA DENGAN ASURANSI CIVIL ENGINEERING COMPLETED RISKS (CECR)
TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari Institut Teknologi Bandung
Oleh
RICKY J. GULTOM NIM : 25004034 Program Studi Rekayasa dan Manajemen Infrastruktur
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2008
LEMBAR PENGESAHAN
Nama
:
Ricky Janus Mangapul Gultom
N.I.M.
:
25004034
Program Studi
:
Teknik Sipil Kekhususan Rekayasa dan Manajemen Infrastruktur
Tesis dengan judul :
KAJIAN PENGALIHAN RISIKO PENGOPERASIAN JALAN TOL DI INDONESIA DENGAN ASURANSI CIVIL ENGINEERING COMPLETED RISKS (CECR)
Bandung , Februari 2008
Pembimbing Tesis I
Pembimbing Tesis II
Prof. Dr. Ir. Bambang Sugeng S.
Ir. Rudy Hermawan K., M.Sc, Ph.D
KAJIAN PENGALIHAN RISIKO PENGOPERASIAN JALAN TOL DI INDONESIA DENGAN ASURANSI CIVIL ENGINEERING COMPLETED RISKS (CECR) Ricky Janus Mangapul Gultom
N.I.M: 2 5 0 0 4 0 3 4
ABSTRAK Penyelenggaraan jalan tol bertujuan meningkatkan efisiensi pelayanan jasa distribusi guna menunjang peningkatan pertumbuhan ekonomi terutama di wilayah yang sudah tinggi tingkat perkembangannya. Untuk mempertahankan agar jalan tol tetap dapat terselenggara dengan baik dan mencapai tujuan diatas, manajemen risiko yang efektif dan efisien adalah mutlak dilaksanakan. Salah satu upaya manajemen risiko yang dapat ditempuh adalah dengan pengalihan risiko. Pengalihan risiko membuat berkurangnya tingkat penerimaan risiko, dan salah satu bentuk upaya pengalihan risiko yang ada adalah melalui mekanisme asuransi. Asuransi menjadi alternatif yang patut diupayakan dalam pengoperasian jalan tol apabila potensi kerugian yang diakibatkan kegagalan fungsi jalan tol cenderung tidak dapat atau sulit dikontrol dengan upaya manajemen risiko lainnya. Penelitian ini bertujuan mengkaji pengalihan risiko diatas dengan mekanisme asuransi Civil Engineering Completed Risks (CECR) – suatu polis yang khusus tersedia untuk menjamin kegagalan bangunan pada tahap operasional suatu bangunan infrastruktur –, yang merupakan rangkaian proses dari identifikasi dan klasifikasi risiko yang dihadapi pada pengoperasian jalan tol serta upaya pengalihan risiko tersebut dengan polis CECR. Proses ini dilanjutkan dengan menganalisa luas jaminan yang diberikan polis CECR atas hasil identifikasi risiko yang dilakukan dan praktek yang ada pada beberapa kasus jalan tol di Indonesia. Metode yang digunakan adalah kajian literatur, studi lapangan, wawancara dan penyebaran kuesioner. Pengembangan identifikasi risiko yang dilakukan masih mengandung kelemahan dimana belum menghasilkan faktor risiko yang sifatnya mutually exclusive dan collectively exhaustive. Klasifikasi yang dilakukan menghasilkan 13 faktor risiko primer dalam pengoperasian jalan tol dimana pengalihan risiko melalui polis asuransi CECR dapat mencakup 4 faktor didalamnya. Sedangkan secara keseluruhan polis CECR (jaminan pokok dan tambahan) dapat mengalihkan sebesar 33.15% dari total nilai risiko hasil identifikasi. Pengalihan sebagian faktor risiko ini memberikan keleluasaan bagi pihak pengelola jalan tol dalam mengelola sisa faktor risiko tersebut dengan upaya manajemen risiko lainnya. Hasil temuan dari penelitian ini dapat digunakan pengelola jalan tol sebagai pertimbangan altenatif pengalihan risiko dengan mekanisme asuransi kedalam rencana manajemen risiko pengoperasian jalan tol. Selain itu juga dapat dijadikan bahan penelitian lebih lanjut untuk menemukan premium sharing yang seimbang antara stakeholder yang terlibat dalam pengoperasian jalan tol. Kata Kunci
: Pengalihan Risiko, Pengoperasian Jalan Tol, Asuransi Civil Engineering Completed Risks (CECR)
i
A STUDY OF RISK TRANSFER ON TOLL ROAD OPERATION IN INDONESIA BY CIVIL ENGINEERING COMPLETED RISKS INSURANCE (CECR) Ricky Janus Mangapul Gultom
N.I.M: 2 5 0 0 4 0 3 4
ABSTRACT
The implementation of toll road serves the purpose to increase the efficiency of distribution service, which in turn will sustain the improvement of economic growth especially in those areas which has been well developed. To assure that this purpose consistently achieved, the effective and efficient risk management is an essential issue. One way to do this is through risk transfer. By transferring the risk, the level of risk exposure can be reduced, and this can be done alternatively by insurance mechanism. Insurance mechanism becomes an important alternative to consider in the toll road implementation, when the loss potential caused by the failure of performing toll road function is hard to control by other risk management methods. This research is intended to study the risk transfer mentioned above by means of Civil Engineering Completed Risks (CECR) – a policy which is designed to cover up the risk of infrastructure damages on the operational phase – which in the process includes a series of identifying dan classifying risks exposed in the toll road operation, and transferring those risks with CECR policy. Furthermore, the process includes analyzing the risks covered in CECR policy with the risks identified in this research and the practice in some cases of Indonesian toll road. The research methods used in this research are literature study, survey, interview and spreading questionnaires. The risk identification developed in this research has not yield risk factor which is mutually exclusive and collectively exhaustive variable. The classification give in 13 primary risk factors in toll road operation, and risk transfer mechanism through CECR policy cover up 4 of these factors. Whereas CECR policy (basic and additional coverage) can transfer 33.15% of total risk value that’s been identified. This risk fator transfer gives the toll road operator a flexibility to manage the remaining risk factors by other risk management alternatives. The research findings can be used by toll road operator to consider insurance mechanism as a way of risk transferring into the toll road risk management plan. Aside from this, this research can serve as a reference for further researches focusing on finding a balanced premium sharing between the stakeholders involved in toll road operation.
Keywod
: Risk transfer, Toll road operation, Civil Engineering Completed Risks Insurance (CECR)
ii
PERNYATAAN KEASLIAN TESIS
Yang bertanda tangan dibawah ini: Nama
:
Ricky Janus Mangapul Gultom
N.I.M.
:
25004034
Program Studi
:
Teknik Sipil Kekhususan Rekayasa & Manajemen Infrastruktur
menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tesis dengan judul :
KAJIAN PENGALIHAN RISIKO PENGOPERASIAN JALAN TOL DI INDONESIA DENGAN ASURANSI CIVIL ENGINEERING COMPLETED RISKS (CECR)
Yang dibuat sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Teknik pada Program Studi Teknik Sipil Kekhususan Rekayasa & Manajemen Infrastruktur, Sekolah Pascasarjana, Institut Teknologi Bandung, merupakan hasil karya saya sendiri dan sejauh yang saya ketahui bukan merupakan tiruan atau duplikasi dari tesis yang sudah dipublikasikan dan atau pernah dipakai untuk mendapatkan gelar magister di lingkungan Institut Teknologi Bandung maupun di perguruan tinggi manapun, kecuali bagian yang sumber informasinya dicantumkan sebagaimana mestinya.
Bandung ,
Februari 2008
Ricky Janus Mangapul Gultom N.I.M.. 2 5 0 0 4 0 3 4
UCAPAN TERIMA KASIH
Penulisan tesis ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Teknik Sipil yang selama pengerjaannya penulis mendapat bantuan dan dukungan, baik moril maupun materiil dari berbagai pihak. Karena itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih
dan mempersembahkan hasil karya yang
sederhana ini khususnya kepada pembimbing utama, almarhum Prof. Bambang Ismanto, Ph.D. yang berpulang ke pangkuan Bapa di Sorga di tengah proses penulisan tesis ini. Kiranya kasih karunia dan perlindungan Tuhan selalu menyertai keluarga yang ditinggalkan. Amin.
Tak lupa kepada pihak-pihak lain penulis juga mengucapkan terima kasih, yaitu sebagai berikut : 1. Prof. Dr. Bambang Sugeng, selaku pembimbing pengganti pertama, atas waktu, bimbingan dan pengarahannya selama penulisan ini dilakukan hingga selesai. 2. Dr. Rudy Hermawan, selaku pembimbing kedua atas waktu bimbingan dan pengarahannya selama penulisan ini dilakukan hingga selesai. 3. Dr. Ilyas Suratman dan Dr. Reini D. Wirahadikusumah yang telah banyak memberikan masukan bagi penulis pada seminar pertama dan kedua. 4. Sekolah Pascasarjana ITB atas persetujuan perpanjangan masa studi penulis. 5. Tata Usaha Sekeretariat Pascasarjana Sipil ITB, Ibu Ani dan Ibu Ida yang telah menyampaikan dan mengingatkan penulis akan penyelesaian tesis. 6. PT. Jasa Marga, Tbk. Komite Manajemen Risiko, Ir. Unggul Caryawan beserta tim yang telah memberikan waktu untuk diskusi dan memberikan ijin melakukan penelitian ini. 7. PT. Citra Marga Nusaphala Persada, Tbk. yang telah memberikan ijin melakukan penelitian ini. 8. PT. Asuransi Jasa Indonesia, Divisi Underwriting Non Marine, yang telah memberikan ijin melakukan penelitian ini.
iii
9. Mama, Papa atas doa, kesabaran dan kasihnya selama penyusunan tesis ini 10. Nurlaksmi ”puput” Handayani, S.Psi atas motivasi, atensi, kesabaran dan segalagalanya yang memampukan penulis bangkit kembali. 11. Rekan-rekan mahasiswa Rekayasa Manajemen Infrastruktur Angkatan 2004 atas dukungannya dimasa-masa sulit penyusunan tesis ini : Citra, Melly, Vanny, Febri, Bimo, Eko, Desy dan Pak Heru, juga rekan-rekan lain yang telah duluan diwisuda. 12. Rekan-rekan mahasiswa RMK dan Geoteknik yang juga mengingatkan dan mendukung penulis dalam penyusunan tesis ini. 13. Pihak-pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Bandung, Februari 2008
Penulis
iv
DAFTAR ISI
ABSTRAK
i
ABSTRACT
ii
UCAPAN TERIMA KASIH
iii
DAFTAR ISI
v
DAFTAR LAMPIRAN
viii
DAFTAR GAMBAR DAN ILUSTRASI
ix
DAFTAR TABEL
x
Bab I PENDAHULUAN
1
I.1. Latar Belakang Masalah
1
I.2. Identifikasi Masalah
2
I.3. Perumusan Masalah
2
I.4. Maksud dan Tujuan
3
I.5. Batasan Masalah
3
I.6. Sistematika Penulisan
4
Bab II TINJAUAN PUSTAKA
5
II.1. Manajemen Risiko
5
II.1.1. Lingkup Manajemen Risiko
6
II.1.2. Identifikasi Risiko
7
II.1.3. Alokasi Risiko
9
II.1.4. Penanganan Risiko
10
II.1.5. Penilaian Risiko dan Proses Manajemen Risiko
11
II.2. Pihak-Pihak Yang Terlibat Pada Investasi Jalan Tol
12
II.3. Klasifikasi Risiko Pada Pengoperasian Jalan Tol
14
II.4. Profil PT. Jasa Marga (Persero) Tbk
16
II.4.1. Sejarah Perusahaan
16
II.4.2. Bidang Usaha
17
II.4.3. Proses Bisnis Penyelenggara Jalan Tol
17
II.5. Profil PT. Citra Marga Nusaphala Persada
22
v
II.6. Asuransi
23
II.6.1. Fungsi Asuransi
24
II.6.2. Asuransi Civil Engineering Completed Risk (CECR)
26
II.6.3. Profil Polis Asuransi Civil Engineering Completed Risk
26
II.6.4. Perhitungan Besaran Premi Asuransi Civil Engineering Completed Risk
28
II.6.5. Penilaian Yang Dilakukan Perusahaan Asuransi Dalam Menerima dan Menetapkan Premi Asuransi CECR
32
II.6.6. Beberapa Contoh Kasus Klaim Polis Civil Engineering Completed Risk (CECR)
33
Bab III METODOLOGI PENELITIAN
36
III.1. Kerangka Penelitian
36
III.1.1. Perumusan Permasalahan dan Penetapan Tujuan Penelitian
37
III.1.2. Studi Kepustakaan
37
III.1.3. Pengumpulan Data
37
III.1.4. Identifikasi Faktor Risiko Dominan
37
III.1.5. Kajian Alokasi Risiko Kepada Asuransi
38
III.1.6. Pembahasan Hasil Penelitian dan Kesimpulan
38
III.2. Hipotesis Penelitian
39
III.3. Pemilihan Metoda
39
III.4. Metoda Terpilih
40
III.4.1. Metoda Pengumpulan Data
40
III.4.2. Desain Kuesioner
42
III.4.3. Pengolahan Data
44
III.4.3.1. Data Responden
45
III.4.3.2. Data Kuesioner
45
III.4.3.3. Validasi Data Kuesioner
45
III.4.3.3. Penaksiran Parameter
46
Bab IV ANALISA DAN PEMBAHASAN
47
IV.1. Profil Responden
47
IV.1.1. Jabatan
47
vi
IV.1.2. Pengalaman Kerja
48
IV.2. Analisa Penilaian Responden Terhadap Risiko
48
IV.3. Analisa Penilaian Responden Terhadap Penanganan Risiko
64
IV.4. Pemetaan Faktor Risiko Pengoperasian Jalan Tol Terhadap Luas Jaminan Asuransi CECR
70
IV.5. Pembahasan Penilaian Responden Terhadap Implementasi Pengalihan Risiko Dengan Asuransi CECR
77
IV.6. Pembahasan Manfaat Pengalihan Risiko Jalan Tol Dengan Asuransi CECR
79
IV.7. Pembahasan Polis Asuransi CECR Pada Ruas Tol Tangerang Barat – Merak
Bab V PENUTUP
83
89
V.1. Kesimpulan
89
V.2. Saran
92
DAFTAR PUSTAKA
93
vii
DAFTAR GAMBAR DAN ILUSTRASI
Gambar 2.1.
Risiko dan Komponen Yang Membentuknya
Gambar 2.2.
Diagram Alur Manajemen Risiko
11
Gambar 2.3.
Struktur Organisasi BOT Secara Umum
13
Gambar 2.4.
Proses Bisnis Penyelenggara Jalan Tol
18
Gambar 2.5.
Peta Jalan Tol Jakarta – Cikampek
20
Gambar 2.6.
Peta Jalan Tol Jagorawi
21
Gambar 2.7.
Peta Jalan Tol Dalam Kota Jakarta
21
Gambar 2.8.
Volume Lalu Lintas Ruas Cawang–Tg.Priok–Jembatan Tiga
22
Gambar 2.9.
Alur Penyebaran Risiko Pada Asuransi
28
Gambar 2.10.
Komponen Premi Pada Asuransi
29
Gambar 2.11.
Diagram Alur Perhitungan Rate Premi Gempa Bumi
30
Gambar 2.12.
Tampak Kerusakan Bangunan Pemecah Gelombang
33
Gambar 2.13.
Tampak Kerusakan Bangunan Silo
34
Gambar 2.14.
Tampak Kerusakan Dak Jembatan
35
Gambar 3.1.
Diagram Alur Penelitian
36
Gambar 4.1.
Pengalaman Kerja Responden
48
Gambar 4.2.
Diagram Pembagian Kategori Risiko Pengoperasian Jalan Tol
62
Gambar 4.3.
Diagram Nilai Risiko Per Kategori Risiko Pengoperasian Jalan Tol 63
Gambar 4.4.
Diagram Pangsa Risiko Pengoperasian Jalan Tol
Gambar 4.5.
Diagram Penanganan Risiko Pengoperasian Jalan Tol Yang Dilakukan Menurut Responden
Gambar 4.6.
68
69
Diagram Pangsa Per Jenis Penanganan Yang Dilakukan Menurut Responden
Gambar 4.8.
63
Diagram Nilai Risiko Pengoperasian Per Jenis Penanganan Yang Dilakukan Menurut Responden
Gambar 4.7.
5
69
Diagram Risiko Yang Dapat Diakomodir Dengan Luas Jaminan Polis CECR
76
Gambar 4.9.
Diagram Penilaian Responden Terhadap Perlunya Asuransi
77
Gambar 4.10.
Diagram Penilaian Responden Terhadap Keyakinan Manfaat Yang Diperoleh Pengelola Dengan Asuransi
78
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1.
Klasifikasi Risiko Pengoperasian Jalan Tol
14
Tabel 2.2.
Lokasi Cabang dan Ruas
18
Tabel 2.3.
Pendapatan Tol Per Cabang Tahun 2006
19
Tabel 2.4.
Volume Lalu Lintas Per Cabang Tahun 2006
19
Tabel 2.5.
Kinerja Teknis Perkerasan Jalan Tol Tahun 2006
18
Tabel 3.1.
Penilaian dan Pembobotan Peluang Terjadinya Risiko
43
Tabel 3.2.
Penilaian dan Pembobotan Dampak Risiko
44
Tabel 4.1.
Pengelompokan Nilai Relevansi Faktor Risiko
49
Tabel 4.2.
Penilaian Responden Atas Relevansi Risiko Sambaran Petir
49
Tabel 4.3.
Relevansi Faktor Risiko Pengoperasian Jalan Tol
50
Tabel 4.4.
Nilai Risiko Pada Pengoperasian Jalan Tol
52
Tabel 4.5.
Penilaian Responden Atas Risiko Desain Geometrik Kurang Tepat
53
Tabel 4.6.
Nilai Risiko Pada Pengoperasian Jalan Tol
54
Tabel 4.7.
Kategorisasi Risiko Pengoperasian Jalan Tol
56
Tabel 4.8.
Pembagian Kategori Faktor Risiko Pengoperasian Jalan Tol
56
Tabel 4.9.
Urutan Kategori Faktor Risiko Pengoperasian Jalan Tol
58
Tabel 4.10.
Nilai Risiko Primer Pengoperasian Jalan Tol
61
Tabel 4.11.
Penanganan Yang Dilakukan Pada Pengoperasian Jalan Tol
64
Tabel 4.12.
Penanganan Dengan Mengurangi Peluang Munculnya Risiko
66
Tabel 4.13.
Penanganan Dengan Mengontrol Dampak Kerugian Risiko
66
Tabel 4.14.
Penanganan Dengan Mengalihkan Kepada Asuransi
67
Tabel 4.15.
Penanganan Dengan Menganggarkan Biaya Kontigensi
68
Tabel 4.16.
Pemetaan Penanganan Faktor Risiko Yang Dilakukan Menurut Cakupan Asuransi CECR
70
Tabel 4.17.
Faktor Risiko Menurut Cakupan Asuransi CECR
72
Tabel 4.18.
Pemetaan Penanganan Faktor Risiko Menurut Responden dan Menurut Cakupan Asuransi CECR
Tabel 4.19.
73
Faktor Risiko Yang Dicakup Polis CECR PT. Marga Mandala Sakti
87
x
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN A
KUESIONER PENELITIAN
LAMPIRAN B
Tabel Pengolahan Data Kuesioner Relevansi Faktor Risiko Pada Pengoperasian Jalan Tol
LAMPIRAN C
Tabel Pengolahan Data Kuesioner Peluang Munculnya Faktor Risiko Pada Pengoperasian Jalan Tol
LAMPIRAN D
Tabel Pengolahan Data Kuesioner Dampak Kerugian Faktor Risiko Pada Pengoperasian Jalan Tol
LAMPIRAN E
Non Parametrik Test Faktor Risiko
LAMPIRAN F
Nilai Faktor Risiko Pada Pengoperasian Jalan Tol
LAMPIRAN G
Kategori Faktor Risiko Pada Pengoperasian Jalan Tol
LAMPIRAN H
Tabel Pengolahan Data Kuesioner Penanganan Risiko Yang Dilakukan Pada Pengoperasian Jalan Tol
LAMPIRAN I
Specimen Polis Asuransi Civil Engineering Completed Risk
LAMPIRAN J
Skedul Polis CECR Ruas Tol Tangerang Barat – Merak
viii