Interdisiplinaritas Ilmu Kesehatan pada Jurnal Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada Chatarina Eka Oktavilia Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia
[email protected]
ABSTRACT This study aims to determine interdisiplinarity of health science in the journal published by Faculty of Medicine, Gadjah Mada University from 2011 to 2012. The research explores the kind of subjects included in each article of the journal, and to see the extent of the relationship between subjects in each journal to be studied. SPSS is applied to analyze the research data. This study also uses bibliometric analysis method with a co-words approach. The result shows that there is interdisciplinarity in health science. Keywords: Field of science, interdisciplinary, Co-words
form various scientific disciplines.
A. Pendahuluan
”
Ilmu pengetahuan terus berkembang
Dengan kata lain dapat dikatakan bahwa
pesat di segala bidang termasuk bidang
interdisiplinaritas adalah suatu hal yang
sains,
kedokteran.
penting dan menjadi sebuah isu yang
ilmiah,
kompleks. Selain karena penting dan
teknologi,
Dalam
siklus
maupun informasi
perkembangan keilmuan diikuti dengan
kompleks,
penelitian yang disajikan dalam bentuk
masyarakat modern saat ini menuntut
penerbitan jurnal. Di dalam sebuah artikel
pengetahuan
jurnal terdapat bermacam-macam bidang
aplikasi, kegunaan secara ilmiah tersebut
ilmu yang digunakan sebagai pendukung
membutuhkan
dan semuanya saling terkait. Besselaar dan
integrasi dari berbagai disiplin ilmu. Maka
Heimeriks
mengatakan
dapat dikatakan bahwa interdisiplinaritas
“Interdisciplinarity is an important and a
merupakan topik yang layak dibahas
complex issue. It is important as modern
karena di dalam kekompleksan terdapat
society increasingly demands application-
bermacam-macam ilmu pengetahuan yang
oriented knowledge, and the usability of
pada
scientific knowledge generally requires the
keberagaman yang dapat memunculkan
combination and integration of knowledge
interdisiplinaritas.
(2001)
interdisiplinaritas
yang
berorientasi
suatu
akhirnya
juga
pada
kombinasi
disebut
Keberagaman
dan
dengan
dan
interdisiplinaritas
ilmu
pengetahuan
Basuki
(2016)
melalui
email
bahwa
menghasilkan ilmu baru yang muncul dan
interdisiplinaritas artinya dua ilmu atau
berkembang. Salah satu contoh yang
lebih mengkaji sebuah objek, lazimnya
terdapat keberagaman ilmu adalah bidang
tidak
kedokteran.
Pernyataan tersebut terlihat dalam Fakultas
ada
batas
antara
kedua
ilmu.
Seperti yang kita ketahui bahwa
kedokteran dimana ada dua atau lebih ilmu
sebuah penelitian biasanya menggunakan
yang mengkaji bidang kedokteran. Selain
gagasan dari bidang-bidang ilmu yang
itu, interdisiplinaritas juga terlihat dari
terkait dengan topik penelitian. Dengan
beberapa judul jurnal yang ada kaitannya
kata lain, gagasan yang digunakan dalam
dengan bidang non-kedokteran, misalnya
sebuah penelitian tidak harus sama dengan
berita
topik penelitian, artinya bidang-bidang
manajemen pelayanan dan kesehatan, dan
lainpun dapat dijadikan sebagai gagasan
jurnal pendidikan kedokteran dan profesi
apabila
topik
kesehatan Indonesia. Ketiga judul jurnal
penelitian. Namun keterkaitan antar bidang
tersebut sudah cukup mewakili dugaan
ilmu tidak selalu kuat dan bahkan kadang
adanya interdisiplinaritas. Selain itu, lebih
dalam sebuah penelitian terdapat bidang
spesifik lagi dapat dilihat dari kata kunci
ilmu yang tidak terkait tetapi mendukung
pada
penelitian tersebut. Untuk mengetahui
kedokteran, ada kata kunci yang tidak
tingkat
hanya (murni) bidang kedokteran.
masih
terkait
interdisiplinaritas
dengan
bidang
ilmu
kedokteran
setiap
masyarakat,
artikel
jurnal
jurnal
bidang
diperlukan sebuah penelitian yang salah
Penelitian ini menggunakan metode
satunya dilakukan dengan cara melakukan
analisis bibliometrika dengan pendekatan
pemetaan bidang ilmu. Pemetaan bidang
co-words, yaitu dengan menganalisis kata
ilmu dapat diterapkan pada berbagai karya
kunci yang dimiliki oleh setiap artikel
ilmiah seperti yang sudah diterapkan dalam
jurnal
penelitian sebelumnya, yaitu pemetaan
dengan menganalisis setiap kata kunci
bidang ilmu pada laporan penelitian, tesis,
yang digunakan dalam setiap artikel maka
literatur kelabu, dan dokumen ilmiah
diharapkan tujuan yang diharapkan, yaitu
lainnya.
dapat mengetahui tingkat interdisiplinaritas
Penelitian
ini
akan
kedokteran
tersebut,
kemudian
menunjukkan
dari jurnal tersebut. Penelitian ini juga
interdisiplinaritas yang terdapat pada jurnal
merupakan bagian dari kajian tesis yang
yang diterbitkan oleh Fakultas kedokteran
masih dalam proses penyusunan.
Universitas Gadjah Mada karena dianggap perlu, seperti yang dikatakan oleh Sulistyo-
Universitas
Gadjah
Mada
yang
tersedia secara online.
B. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah sebagai
3.
Pemilihan kata kunci sebagian besar
berikut.
tidak sesuai standard Medical Subject
1.
Untuk mengetahui keterkaitan bidang-
Heading
bidang ilmu kesehatan pada jurnal
melakukan pengecekan satu per satu.
sehingga
penulis
harus
Gizi Klinik Indonesia yang diterbitkan Fakultas
Kedokteran
Universitas
Gadjah Mada tahun 2011-2012. 2.
Untuk
mengetahui
E. Landasan Teori Interdisiplinaritas
tingkat
Besselaar dan Heimeriks (2001)
interdisiplinaritas pada jurnal Gizi
mengatakan
Klinik Indonesia
important and a complex issue. It is
Fakultas
yang diterbitkan
Kedokteran
Universitas
Gadjah Mada tahun 2011-2012.
“Interdisciplinarity
is
an
important as modern society increasingly demands application-oriented knowledge, and the usability of scientific knowledge generally requires the combination and
C. Manfaat Penelitian Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut. 1.
2.
integration of knowledge form various scientific disciplines.” Menurut mereka,
Menunjukkan
ada
tidaknya
interdisiplinaritas adalah suatu hal yang
interdisiplinaritas
ilmu
kesehatan
penting dan menjadi sebuah isu yang
dengan ilmu lain dalam jurnal yang
kompleks. Selain karena penting dan
diterbitkan
kompleks,
Fakultas
Kedokteran
interdisiplinaritas
juga
Universitas Gadjah Mada.
masyarakat modern saat ini menuntut
Mengetahui ilmu apa saja yang terkait
pengetahuan
dengan ilmu kesehatan.
aplikasi, kegunaan secara ilmiah tersebut
yang
membutuhkan
berorientasi
suatu
kombinasi
pada
dan
integrasi dari berbagai disiplin ilmu.
D. Batasan Penelitian Penelitian ini memiliki keterbatasan sebagai berikut. 1.
Periode
penerbitan
dijadikan
objek
jurnal
penelitian
yang adalah
tahun 2011-2012. 2.
Objek
penelitian
Pemetaan Ilmu Pengetahuan Spasser bahwa
yang
digunakan
adalah jurnal Fakultas Kedokteran
peta
(relational
(1997:78) adalah
tools)
alat
yang
mengatakan relasional memberikan
informasi tentang hubungan antara entitas
yang dipetakan. Peta ilmu pengetahuan
possessed”. Dari pernyataan tersebut di
memberikan dasar untuk mempelajari dan
atas, Khun memberikan tawaran dalam
memahami
bentuk
aktivitas
menggambarkan
ilmiah
sebuah
sebuah
teori
baru
yang
yang
berhubungan dengan ilmu pengetahuan
terorganisir. Pemetaan ilmu pengetahuan
yang cenderung mengarah pada proses
dapat dilakukan berdasarkan beberapa cara
perkembangan
yang terkait erat dengan subjek dokumen.
sendiri
Sementara itu, menurut Sulistyo-Basuki
dihasilkannya. Selain itu, Khun juga
(2002),
mengatakan
pemetaan
sistem
dengan
merupakan
sebuah
ilmu
pengetahuan
daripada
bahwa
produk
ilmu
itu yang
pengetahuan
proses yang memungkinkan seseorang
berkembang secara revolusioner dari satu
mengenali
paradigma ke paradigma yang lainnya.
konfigurasi,
elemen
pengetahuan
dinamika,
serta
ketergantungan
timbal balik dan interaksinya. Klavans (2009:456) mengatakan
Pemetaan Berbasis Co-kata atau CoWords
bahwa “in general, a map of science
Sulistyo-Basuki (2002) mengatakan
consists of a set of elements along with the
bahwa dalam informetrika, frekuensi kata
relationships between the elements. These
yang muncul dalam dokumen (atau judul
elements can be scientific fields or
dan/abstraknya)
disciplines, journals, papers, or any other
menentukan
unit that represents a partition of science”.
masing-masing
Dengan kata lain, peta ilmu terdiri dari satu
kemudian digunakan sebagai indikator
set elemen bersama dengan hubungan
penting tidaknya bidang tertentu untuk
antara unsur-unsur elemen. Elemen ini
dimunculkan dalam peta. Bila kalkulasi
dapat menjadi bidang atau disiplin ilmiah,
tersebut meliputi intensitas relatif dari
jurnal, makalah, atau unit lain yang
publikasi
merupakan bagian dari ilmu tersebut,
beberapa kata/istilah, maka kita dapat
sedangkan untuk ilmu pengetahuan, pada
menemukan efek penggugusan (clustering)
pengantar buku The Structure of Scientific
dan menentukan kedekatannya elemen
Revolution, Khun (1962:1) menjelaskan
pengetahuan yang berkaitan. Kedekatan ini
pokok pemikiran dari ilmu pengetahuan
diukur
bahwa “history, if viewed as a repository
kata/istilah. Pemasangan artikel jurnal
for more than anecdote or chronology,
dilakukan secara manual satu per satu yang
could produce a desive transformation in
kemudian hasil dari pemasangan artikel
the image of science by which we are now
jurnal tersebut berupa kata kunci yang
memungkinkan
intensitas subjek.
dimana
dengan
informasi Intensitas
terjadi
frekuensi
kita pada ini
perulangan
perulangan
dimiliki bersama. Jumlah pasangan artikel jurnal
dicatat
pada
halaman
hasil
F. Metode Penelitian
perhitungan co-words.
Penelitian ini menggunakan analisis bibliometrik dengan pendekatan berbasis co-words. Objek penelitian ini adalah
Analisis Kesamaan (Similiarity) Hasibuan dan Mustangimah (2002) mengatakan
bahwa
similiarity
2012. Kata kunci didapat dari artikel jurnal
antara 2 (dua) dokumen dapat dilakukan
yang tersedia secara online yang kemudian
dengan
distandarkan dengan bahasa indeks yang
beberapa
ukuran
jurnal gizi klinik Indonesia periode 2011-
teknik
diantaranya
sebagai berikut.
baku,
1.
Simple Matching
: | X∩Y |
2.
Dice’s Coefficien
:
3. 4.
Jaccard Coefficient Cosine Coefficient
:
thesaurus
menggunakan
Medical Subject Headings secara online
2 | X Y | | X | |Y |
yang diciptakan oleh U. S. National
| X Y | | X Y |
dikumpulkan, dihitung jumlah masing-
Library
of
Medicine,
selanjutnya
masing kata kunci yang muncul di setiap
:
artikel lalu diolah ke SPSS untuk dibuat
| X Y | | X |1 / 2 x | Y |1 / 2
5.
seperti
dendogram analisis kluster.
Overlap Coefficient
:
| X Y | Min( X , Y )
G. Pembahasan Hasil Analisis Subjek
Variabel X dan Y pada gambar di atas
Artikel yang dihasilkan oleh jurnal
menunjukkan istilah indeks yang muncul
gizi klinik Indonesia pada tahun 2011-2012
dalam 2 (dua) dokumen. Pada penelitian
adalah sebanyak 40 judul dengan jumlah
ini,
kata kunci tersebut sebanyak 114 kata
teknik
(similiarity)
pengukuran yang
kesamaan
digunakan
adalah
kunci dengan rata-rata setiap artikel adalah
similiarity simple matching dan similiarity
2,85. Berikut kata kunci yang jumlahnya
koefisien jackard (Jaccard’s Coefficient).
lebih dari satu.
Tabel 1 Peringkat Tertinggi Kata Kunci No. 1. 2. 3. 4. 5.
Kata Kunci Nutritional status Elderly Mothers Anemia Blood pressure
Jumlah 7 4 4 3 3
Asal A03, A05, A25, A30, A31, A33, A37 A03, A33, A39, A40 A09, A19, A26, A36 A17, A25, A26 A03, A11, A16
6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30.
Breast feeding Hemoglobin Micronutrients Adolescent Autism Body image Children Cholesterol Compliance Diabetes mellitus Glucose Hypertension Iron Knowledge Length of stay Medical Nutrition therapy Nutrients Obesity Overweight Physical activity Pregnancy Pregnant woman Rats Student Women
Tabel 1 di atas menunjukkan bahwa
3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
A09, A21, A35 A18, A24, A26 A17, A19, A39 A05, A21 A31, A35 A07, A30 A12, A37 A04, A27 A02, A26 A14, A29 A28, A29 A16, A40 A02, A24 A26, A31 A13, A32 A13, A32 A10, A33 A11, A15 A20, A21 A15, A37 A09, A17 A02, A08 A14, A34 A07, A28 A04, A30
mikronutrien. Namun bukan berarti tidak
ada 30 kata kunci yang jumlahnya lebih
ada
dari 1 (satu) dan yang paling besar
ditunjukkan bahwa ada subjek lain yang
sebanyak 7 (tujuh) kali sedangkan yang
tidak murni atau dengan kata lain subjek di
paling kecil sebanyak 3 (tiga) kali secara
luar bidang kesehatan tetapi memiliki
berurutan
status,
keterkaitan yang dibahas di dalam jurnal
Elderly, Mothers, Anemia, Blood pressure,
tersebut. Subjek lain yang terkait tersebut
Breast
Hemoglobin,
diantaranya kajian wanita (breast feeding,
Micronutrients, artinya artikel yang di
mothers, pregnancy, pregnant woman,dan
dalam jurnal gizi klinik sebagian besar
women),
subjeknya tentang status gizi, usia lanjut,
kedokteran hewan (rats), dan manajemen
ibu-ibu,
darah,
rumah sakit (length of stay). Selain itu,
tekanan darah, menyusui, hemoglobin, dan
dapat dilihat dalam ilmu kesehatan tidak
adalah
feeding,
penyakit
Nutritional
kekurangan
subjek
lain,
kajian
pada
anak
tabel
juga
(children),
membahas kajian laki-laki bahkan lebih
obesitas. Berikut juga akan ditunjukkan
fokus pada kajian wanita dan anak-anak
hasil kata kunci yang selalu muncul di
terkait dengan subjek status gizi dan
setiap tahunnya.
Tabel 2 Perbandingan Jumlah Kata Kunci yang selalu Muncul Selama Tahun 2011-2012 No
Kata Kunci
2011
2012
1
Adolescent
1
1
2
Blood pressure
2
1
3
Body image
1
1
4
Breast feeding
1
2
5
Children
1
1
6
Cholesterol
1
1
7
Compliance
1
1
8
Diabetes mellitus
1
1
9
Elderly
1
3
10
Iron
1
1
11
Length of stay
1
1
12
Mothers
1
3
13
Nutrients
1
1
14
Nutritional status
2
5
15
Obesity
1
1
16
Pregnancy
1
1
17
Rats
1
1
18
Students
1
1
Tabel 2 di atas memberikan informasi
mengalami pengurangan frekuensi adalah
bahwa dari 18 kata kunci yang muncul di
Blood
setiap tahun, ada 13 kata kunci yang setiap
sedangkan kata kunci yang mengalami
tahun secara konstan muncul dengan
penambahan
frekuensi yang sama, sedangkan 5 (lima)
feeding (Menyusui), Elderly (Usia Lanjut),
diantaranya mengalami pengurangan atau
Mothers (Ibu-ibu), dan Nutritional Status
penambahan frekuensi. Kata kunci yang
(Status
Pressure
Gizi).
(Tekanan
frekuensi
adalah
Perbandingan
Darah),
Breast
frekuensi
kemunculan kata kunci yang mengalami
terlihat secara jelas dikarenakan rentang
pengurangan dan penambahan tersebut
waktu atau periode yang dijadikan objek
menunjukkan bahwa dalam jurnal Gizi
penelitian hanya 2 (dua) tahun. Berikut
Klinik Indonesia memiliki fokus (trend)
akan
pembahasan pada kajian wanita yang
keseluruhan kata kunci yang paling banyak
berkaitan tentang status gizi dan usia
mucul pada jurnal Gizi Klinik Indonesia.
ditunjukkan
gambar
persentase
lanjut. Fokus (trend) pembahasan belum
Gambar 1 Presentase Jumlah Kata Kunci Jurnal Gizi Klinik Indonesia Tahun 2011-2012 Gambar 1 di atas menunjukkan bahwa di
Elderly (usia lanjut) 5%, dan Mothers (ibu-
dalam jurnal Gizi Klinik Indonesia terdapat
ibu) 5%. Keberadaan kata kunci yang di
kata kunci yang tidak murni membahas
luar bidang ilmu kesehatan menunjukkan
bidang
adanya
ilmu
kesehatan.
Hal
tersebut
interdisiplinaritas.
ditunjukkan dengan adanya kata kunci
interdisiplinaritas
bidang
Adolescent
persentase kata kunci yang ada, jumlah
Autism (autisme) 3%,
kata kunci yang paling banyak muncul
Children (anak-anak) 3%, Complience
adalah 30 kata kunci. Kata kunci yang di
(pemenuhan)
(ilmu
luar bidang ilmu kesehatan sebanyak 11
pengetahuan) 3%, Length of Stay (lama
(36,67%), sedangkan kata kunci bidang
tinggal) 3%, Rats (tikus) 3%, Student
ilmu kesehatan sebanyak 19 (63,33%).
lain,
(Remaja) 3%,
diantaranya
3%,
Knowledge
(mahasiswa) 3%, Women (perempuan) 3%,
dapat
Tingkat
dilihat
dari
artinya subjek dari kata kunci masing-
Hasil Analisis Co-words Judul jurnal Gizi Klinik Indonesia
masing artikel jurnal tidak saling terkait
pada tahun 2011-2012 memiliki 40 artikel
sedangkan 69 pasangan artikel (8,8%)
dan jumlah pasangan artikelnya adalah 780
memiliki hubungan kedekatan (co-words)
pasangan. Berdasarkan hasil perhitungan
antar artikel atau dapat dikatakan bahwa
manual pemasangan artikel jurnal tersebut
subjek dari kata kunci masing-masing
diperoleh informasi bahwa 711 pasangan
artikel jurnal saling terkait satu sama lain.
artikel (91,1%) tidak memiliki hubungan
Berikut akan ditunjukan hasil sebaran
kedekatan (tidak co-words) antar artikel,
jumlah co-words tahun 2011-2012.
Tabel 3. Sebaran Jumlah Co-Words Jurnal Gizi Klinik Indonesia Tahun 2011-2012 Jumlah Jumlah Document Persentase Analisis Co-Words Pairs Co-Words 1 67 8,6% 2 2 0,25% Tidak Co-Words 0 711 91,15% 780 100% Total Pasangan Artikel Tabel 3 di atas menunjukkan bahwa
A33) berjudul “Senam Bugar Lansia
kedekatan paling tinggi adalah 2 pasang
Berpengaruh
artikel jurnal dengan nilai kedekatannya 2
Jantung Paru, Status Gizi, dan Tekanan
(dua). Pasangan artikel jurnal tersebut
Darah”-”Status
adalah (A13-A32) dengan kata kunci Leng
Asupan Zat Gizi Berhubungan dengan
of Stay (Lama Tinggal) dan Medical
Status Gizi Lansia”.
Nutrition Theraphy (Terapi Gizi Medis), dan
(A03-A33)
dengan
Daya
Kesehatan
Oral
Tahan
dan
Berdasarkan judul artikel jurnal dan
kunci
kata kunci yang dimiliki bersama oleh
Nutritional Status (Status Gizi) dan Elderly
pasangan artikel jurnal yang memiliki nilai
(Usia Lanjut). Judul artikel jurnal dari
kedekatan 2 (dua) maka dapat ditunjukkan
pasangan
nilai
bahwa hubungan kedekatan di antara
kedekatannya 2, yaitu (A13-A32) berjudul
pasangan artikel jurnal tersebut cukup
“Pelaksanaan Asuhan Gizi Terapi Gizi
dekat. Kedekatan hubungan yang terlihat
Medis
(TGM)
dari kedua pasangan artikel jurnal tersebut
Lama
Rawat
artikel
jurnal
kata
Terhadap
yang
Berpengaruh
Terhadap
Inap”-“Status
Gizi
Berhubungan Positif dengan Derajat Nyeri Sendi Penderita Osteoartritis Lutut”, (A03-
misalnya membahas topik penelitian yang sama tetapi berbeda objek penelitian.
jurnal. Berikut adalah tabel potongan dari
Hasil Analisis Gugus Berdasarkan
analisis
co-words
matriks similiarity simple matching co-
maka dapat dibuatkan matriks similiarity
words jurnal Gizi Klinik Indonesia tahun
simple matching yang digunakan untuk
2011-2012 yang memiliki 780 jumlah
mencatat nilai hubungan pasangan artikel
kombinasi pasangan artikel jurnal.
Tabel 4 Potongan Matriks Similiarity Simple Matching Co-words Jurnal Gizi Klinik Indonesia tahun 2011-2012 A01 A02 A03 A04 A05 A06 A07 A08 A09 A10 A11 A.. A40
A01 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 .. 0
A02
A03
A04
A05
A06
A07
A08
A09
A10
A11
A..
A40
0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 .. 0
0 0 1 0 0 0 0 0 1 .. 0
0 0 0 0 0 0 0 0 .. 0
0 0 0 0 0 0 0 .. 0
0 0 0 0 0 0 .. 0
0 0 0 0 0 .. 0
0 0 0 0 .. 0
0 0 0 .. 0
0 0 .. 0
0 .. 0
0 0
0
Tabel 4 di atas merupakan tampilan
berguna dalam mengukur hubungan dari
sebagian dari matriks similiarity simple
setiap
matching co-words jurnal Gizi Klinik
pairs).
Indonesia tahun 2011-2012 dan matriks similiarity
simple
matching
pasangan
dokumen
(document
Apabila nilai yang diperoleh adalah
co-words
0 (nol) maka pasangan artikel jurnal tidak
tersebut dibuat membentuk segitiga siku-
memiliki hubungan kedekatan dan apabila
siku yang bisa dibaca dari atas ke bawah.
yang diperoleh lebih dari 0 (nol) maka
Kode (A...) yang terdapat pada masing-
pasangan artikel jurnal memiliki hubungan
masing baris maupun kolom menunjukkan
kedekatan. Semakin besar nilai yang
nomor urut artikel jurnal. Setelah membuat
diperoleh maka semakin dekat dan kuat
matriks similiarity simple matching co-
hubungan artikel jurnal tersebut dengan
words maka selanjutnya membuat matriks
artikel jurnal pasangannya. Berikut adalah
similiarity
tabel potongan dari matriks similiarity
koefisien
Jackard.
Nilai
koefisien Jackard yang terdapat pada
koefisien Jackard
Jurnal
matriks similiarity koefisien Jackard akan
Indonesia Tahun 2011-2012.
Gizi Klinik
Tabel 5 Potongan Matriks Similiarity Koefisien Jackard Jurnal Gizi Klinik Indonesia Tahun 2011-2012 A01 A02 A03 A04 A05 A06 A07 A08 A09 A10 A11 A.. A40
A01 A02 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0,33 0 0 0 0 0 0 .. .. 0 0
Setelah koefisien selanjutnya
A03
A04 A05 A06 A07 A08 A09 A10 A11
0 0 0,09 0 0 0 0 0 0,11 .. 0
0 0 0 0 0 0 0 0 .. 0
matriks
Jackard
0 0 0 0 0 0 0 .. 0
0 0 0 0 0 0 .. 0
similiarity
terbentuk
membentuk
maka matriks
0 0 0 0 0 .. 0
0 0 0 0 .. 0
0 0 0 .. 0
0 0 .. 0
0 .. 0
A..
A40
0 0
0
dissimiliarity. Di bawah ini merupakan potongan matriks dissimiliarity Jurnal Gizi Klinik Indonesia Tahun 2011-2012.
Tabel 5 Potongan Matriks Dissimiliarity Jurnal Gizi Klinik Indonesia Tahun 2011-2012 A01 A02 A03 A04 A05 A06 A07 A08 A09 A10 A11 A.. A40
A01 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 .. 1
A02
A03
A04
A05
A06
A07
A08
A09
A10
A11
A..
A40
0 1 1 1 1 1 0,67 1 1 1 .. 1
0 1 0,91 1 1 1 1 1 0,89 .. 1
0 0 1 1 1 1 1 1 .. 1
0 1 1 1 1 1 1 .. 1
0 1 1 1 1 1 .. 1
0 1 1 1 1 .. 1
0 1 1 1 .. 1
0 1 1 .. 1
0 1 .. 1
0 .. 1
0 1
0
Tabel 5 di atas adalah tampilan
hubungan
kedekatan
antar
artikel
sebagian dari Matriks Dissimiliarity Jurnal
sedangkan nilai kurang dari 1 (satu) dan
Gizi Klinik Indonesia Tahun 2011-2012.
lebih dari 0 (nol) menunjukkan adanya
Nilai 1 (satu) menunjukkan tidak ada
hubungan kedekatan antar artikel.
H. Kesimpulan Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa ditinjau dari peta keilmuan, ilmu kesehatan
telah
mengalami
interdisiplinaritas. Hal itu terlihat dalam jurnal Gizi Klinik Indonesia yang memiliki keterkaitan antar kata kunci dalam artikel jurnal yang terdapat di dalamnya. Kata kunci dari masing-masing artikel jurnal tersebut tidak murni dari ilmu kesehatan saja melainkan juga dari bidang-bidang ilmu lain yang terkait di dalamnya. Dalam jurnal Gizi Klinik Indonesia terdapat interdisiplinaritas sebesar 36,67% sehingga dalam mempelajari ilmu kesehatan juga membutuhkan ilmu lain, seperti kajian wanita, kajian anak, dan ilmu sosial. Kajian ini hanya membahas 2 (dua) tahun periode penerbitan jurnal sehingga perlu
dilakukan
kajian
yang
lebih
mendalam dengan rentang waktu yang panjang.
Daftar Pustaka Besselaar dan Heimeriks. 2001. Disciplinary, Multidisciplinary, Interdisciplinary: Concepts and Indicators. Paper for the 8th conference on Scientometrics and Informetrics, 16-20. Gore, Paul A. 2000. Handbook of Applied Multivariate Statistics and Mathematical Modeling. Carbondale, IL: Southern Illinois University. Hasibuan, Zainal A. Dan Mustangimah. 2002. Pemetaan Ilmu Pengetahuan
dalam Kumpulan Makalah Kursus Bibliometrika: Masyarakat Informetrika Indonesia. Depok: Universitas Indonesia. Khun, Thomas S. 1962. The Structure of Scientific Revolution. (Ensiklopedi International). Edisi 2. Chicago, IL: The University of Chicago. Klavans, Richard. 2009. Toward a Consensus Map of Science. Journal of the American Society for Information Science and Technology, 60(3), 455476. Spasser, M. A. 1997. Mapping the Terrain of Pharmacy: Co-classification Analysis of The International Pharmaceutical Abstracts Database. Scientometrics, 39(1), 77-97. Sulistyo-Basuki. 2002. Pemetaan Ilmu Pengetahuan dalam Kumpulan Makalah Kursus Bibliometrika: Masyarakat Informetrika Indonesia. Depok: Universitas Indonesia. Sulistyo-Basuki. 2002. Pengantar Dokumentasi. Bandung: Rekayasa Sains. Sulistyo-Basuki. 2016. Wawancara. Melalui email:
[email protected]. Tanggal 02 Maret. Ucapan Terima Kasih Terima kasih penulis sampaikan kepada Bapak Drs. Ida Fajar Priyanto, M.A., Ph.D., Bapak Dr. Ir. Eko Nugroho, M.Si. dan Prof. Dr. Sulistyo Basuki, Ph.D. yang bersedia membimbing dengan sabar dan memberikan ilmunya yang sangat bermanfaat.
Copyright©2016 Chatarina Eka Oktavilia:
kepada MIP-UGM untuk mempublikasikan
Penulis memberikan kepada MIP-UGM
naskah
lisensi nonekslusif untuk menggunakan
flashdisk,
naskah ini untuk penggunaan pribadi
prosiding International Conference on
dengan mencantumkan hak cipta. Penulis
Science Mapping.
juga memberikan lisensi non-eksklusif
ini
melalui dan
Web,
bentuk
CD-ROM,
cetak
untuk