INFO TENTANG ARAB SAUDI Saudi Arabia sebuah negara di kawasan jazirah arab yang berbentuk kerajaan, dengan kepala pemerintahannya seorang raja. Negara ini adalah negara gurun yang gersang dan tandus, namun kaya akan minyak. Kota-kota besar di Saudi selain Riyadh (ibu kota) adalah: Jeddah, Damam, Makkah & Madinah (kota suci). Mata Uang: Riyal Saudi. Pada Umumnya bangsa arab bangga dengan kebangsaannya dan relatif kurang respek dengan bangsa lain namum karena islam memerintahkan untuk memuliakan tamu, akhirnya tidak sedikit yang bersikap baik dan ramah, terutama di Makkah dan Madinah. Kebiasaan Masyarakat Arab: Cenderung bicara keras walaupun tidak dalam keadaan marah. Pembeli bukanlah raja karenanya penjual dapat mengusir calon pembeli yang dianggap rewel. Memegang jenggot termasuk penghormatan, sedangkan memegang (maaf) bokong merupakan suatu penghinaan. Wanita yang berjalan tanpa pendamping dianggap wanita tidak baik
1
Iklim & Suhu Geografis 1
Jan - Mar
2 3
April Mei
4
Jun - Sept
5 6
Oktober November
7
Desember
Udara dingin sekali & siang waktunya lebih singkat Udara dalam keadaan sedang Mulai panas dan semakin semakin panas Udara panas sekali dan siang waktunya lebih panjang Udara panas mulai berkurang Mulai dingin dan siang waktunya semakin singkat Berangsur dingin, malam waktunya lebih panjang
hari
hari hari
hari hari
ETIKA BERBUSANA DI TANAH SUCI: a. Busana laki-laki Menutup aurat Sopan (tidak memakai kaos oblong bergambar ketika shalat) Gunakan kain ihram yang tebal dan tidak tipis b. Busana Wanita Menutup aurat (seluruh tubuh kecuali muka dan telapak tangan) Tidak menampakkan bagian-bagian yang menimbulkan fitnah 2
Tidak memakai celana yang ketat (jeans dll) sehingga memperlihatkan lekuk tubuh Tidak dari bahan yang tipis Tidak mencolok & menarik perhatian Tidak memakai make up yang berlebihan
ETIKA PERGAULAN DI TANAH SUCI: Suami-isteri jangan bermesraan di jalan Jangan bersenda gurau dengan lain jenis walaupun dengan muhrim sendiri jika di luar hotel Jangan bicara atau tertawa terlalu keras di luar hotel Jangan bicarakan masalah keduniawian di dalam masjid Tidak melakukan perbuatan yang dilarang dalam syariat islam seperti: memegang lain jenis kecuali pada muhrim sendiri terutama pada waktu berbelanja, karena ini sering terjadi
3
MANASIK UMRAH Umrah menurut bahasa artinya berkunjung atau Ziarah, sedangkan menurut agama ialah mengunjungi Baitullah dengan niat ibadah dengan cara tertentu dan dapat dikerjakan dalam waktu Haji maupun diluar musim Haji dan disebut dengan Haji Kecil. Umrah dilakukan dengan Ihram dari Miqat, kemudian Tawaf, Sa’I dan diakhiri dengan Tahalull (Gunting Rambut) dan terlepas dari larangan Ihram. Hukum ibadah umrah adalah wajib sekali seumur hidup bagi yang mampu dan dibolehkan untuk melaksanakan Umrah walaupun belum melaksanakan Haji. Allah Berfirman yang artinya : “Dan sempurnakanlah Ibadah Haji dan Umrah karena Allah” (QS : Al Baqarah ayat 196) SYARAT, RUKUN dan WAJIB UMRAH Syarat adalah suatu perkara yang harus ada atau suatu pekerjaan yang harus dilakukan sebelum mengerjakan ibadah tertentu dan menentukan sah atau tidaknya ibadah tersebut. Umrah mempunyai syarat-syarat tertentu sebagaimana ibadah-ibadah lainnya sebagaimana berikut: Syarat Umrah: 1. Islam, 2. Baliqh (dewasa), 4
3. Berakal Sehat, 4. Merdeka, Istiha’ah (mampu), 5. Sehat Jasmani dan rohani, Memiliki cukup biaya untuk dirinya dan untuk keluarga yang ditinggalkannya, 6. Situasi dan kondisi memungkinkan : aman bagi dirinya dan keluarga yang ditinggalkannya dan tidak terhalang atau mendapat izin untuk perjalanan haji Rukun adalah suatu perkara atau pekerjaan yang harus dilakukan dalam mengerjakan ibadah tertentu (bagian dari ibadah) dan menentukan sah atau tidaknya ibadah tersebut. Rukun Umrah : 1. Ihram 2. Thawaf 3. Sa’i 4. Tahallul (bercukur) 5. Tertib sesuai dengan tuntunan manasik umrah Wajib Umrah adalah suatu perkara atau pekerjaan yang harus dilakukan dalam melaksanakan Umrah dan apabila ditinggalkan maka wajib hukumnya membayar Dam (denda). Wajib Umrah : 1. Ihram dan miqat
5
2. Menghindari perbuatan yang dilarang dalam keadaan berihram. Ihram menurut istilah adalah mengharamkan (menghindari) segala sesuatu yang ditentukan selama melaksanakan ibadah umrah. Bila kita akan mengerjakan umrah maka kita harus berihram. Ihram maksudnya suatu keadaan yang harus dipenuhi agar dapat mengerjakan umrah.
TATA CARA IHRAM: 1. Bersuci, dengan mandi besar (mandi wajib). Jika tidak memungkinkan, kerjakan wudhu. Sebelum mandi, hendaknya memotong kuku atau memendekkan jenggot, bagi wanita tidak boleh berhias (bedak, lipstick, dsb) 2. Mengenakan pakaian Ihram – Laki-laki memakai dua lembar kain putih yang tidak berjahit. Satu lembar dipakai seperti sarung dan satu lembar lagi disampirkan dipundak. Jangan lupa, lepaskan semua pakaian dalam. Untuk menjaga agar ikatan kain tidak lepas, maka dibolehkan untuk memakai peniti atau ikat pinggang. Gunakan sandal sebagai alas kaki dan bukan sepatu. Pakaian ihram bagi wanita adalah pakaian muslimah 6
sehari-hari yang berarti menutup kepala dan berkaos kaki. Wajah tidak boleh ditutupi dengan penutup wajah. Sarung tangan juga tidak boleh dikenakan. 3. Shalat Sunah Ihram 2 rakaat (sudah berpakaian ihram) 4. Niat, setelah shalat, niatkan ihram kita ini untuk melakukan umrah . Niat Umrah : “Labbaika Allaahumma Umratan” Artinya : Ya Allah kami datang memenuhi panggilan-Mu untuk berumrah. Atau bisa juga dengan niat : “Nawaitul umrata wa ahromtu biha lillahi Ta’ala” Artinya : Saya berniat melakukan umrah dan berihram dengannya karena Allah Ta’ala. 5. Mengucapkan talbiyah terus menerus sampai saat tiba di Masjidil Haram. Selama kita dalam keadaan ihram ini, ada beberapa larangan yang harus kita patuhi (lihat pada term larangan) MIQAT Secara harfiah berarti batas atau garis antara boleh dan tidak, atau perintah mulai dan berhenti, yaitu kapan mulai melafazkan niat untuk memasuki tanah suci atau batas mulai berihram. Miqat dibagi menjadi 2 bagian : 7
1. Miqat Zamani: miqat yang berhubungan dengan batas waktu, atau kapan, pada tanggal dan bulan-bulan apa hitungan Haji itu? Miqat Zamani disebutkan dalam Al Quran surat Al Baqarah ayat 189 dan 197, ayat pertama menjelaskan tentang bulan sabit sebagai tanda waktu bagi manusia dan miqat bagi jamaah haji. Ayat Kedua menerangkan bahwa yang dimaksud dengan bulan-bulan haji adalah : Syawal, Dzulkaidah, dan Dzulhijjah. Yang jumlah keseluruhan harinya 69 hari, namun bulan Dzulhijjah para ulama berbeda pendapat apakah seluruhnya atau sebagian saja. 2. Miqat Makani: Miqat yang berdasarkan peta atau batas tanah geografis, tempat seorang harus memulai niat Ihram melintas tanah haram dengan niat hendak melakukan ibadah umrah atau haji. Nama-nama Miqat Makani : Miqat makani atau batas tempat mulai berihram, tergantung dengan arah datangnya jamaah. Bagi yang lewat jalan darat dari arah : Madinah : Bir Ali (Huzdalifah) Syria : Al Juhfah Najd : Qarnul manazil Iraq : zatu irqin, Yaman : Yalamlam 8
Sedangkan bagi yang berpergian dengan pesawat , maka mulai berihram bila melintasi tempat yang segaris dengan miqat di darat, atau ada sebagian yang mengatakan untuk mulai berihram dari tanah air, atau juga sulit melakukan hal diatas maka dibolehkan untuk mulai berihram dari Jeddah (Airport King Abdul Aziz). Hal ini dilakukan apabila jamaah haji / umrah langsung menuju Makkah. LARANGAN KETIKA BERIHRAM Bagi pria dilarang : 1. Memakai pakaian biasa, 2. Memakai sepatu yang menutupi mata kaki, 3. Menutup kepala yang melekat seperti topi, kalau tidak melekat boleh, seperti payung. Bagi wanita dilarang : 1. Berkaus tangan, 2. Menutup Muka (memakai cadar) Larangan selama ihram bagi pria dan wanita adalah : 1. Memakai wangi-wangian, kecuali yang sudah dipakai sebelum ihram 2. Memotong kuku dan mencukur atau mencabut rambut badan 3. Memburu atau menganiaya / membunuh binatang dengan cara apapun (kecuali binatang yang membahayakan boleh dibunuh) 9
4. 5. 6. 7. 8.
Kawin atau mengkawinkan atau meminang wanita untuk dinikahi Bercumbu atau bersetubuh Mencaci, bertengkar, atau mengucapkan kata-kata kotor Memotong pepohonan di tanah haram (baik dalam keadaan ihram ataupun tidak) Berburu binatang
PEMBAYARAN DAM DALAM IBADAH UMRAH 1. Bila dengan segaja melanggar larangan ihram, seperti mencukur rambut, memotong kuku, memakai wangiwangian, memakai pakian biasa bagi laki-laki, menutup muka atau memakai sarung tangan bagi wanita, boleh memilih salah satu dari ketentuan berikut ini : a. Menyembelih seekor kambing b. Membayar fidyah, bersedekan kepada 6 orang miskin, masing-masing ½ sha’ (2 mud= 1½ kg) berupa makanan pokok. c. Berpuasa 3 hari
10
2. Bila melanggar larangan membunuh hewan buruan wajib membayar dengan makanan pokok seharga binatang tersebut. Bila benar-benar tidak mampu harus diganti dengan puasa dengna perbandingan 1 hari = 1 mud makanan (3/4 kg beras) 3. Bila melanggar larangan bersetubuh dengan suami/istri sebelum tahallul, maka harus bayar kifarat seekor unta, apabila tidak sanggup maka harus menyembelih sapi, apabila tidak mampu menyembelih 7 ekor kambing, apabila tidak mampu memberi makan seharga unta kepada fakir miskin di tanah haram, kalau juga tidak mampu maka berpuasa dengan hitungan 1 hari untuk setiap mud dari harga unta. Pelanggaran sebelum tahallul menyebabkan umrahnya tidak sah dan harus membayar kifarat. THAWAF Dalam pengertian umum Ibadah Thawaf adalah mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 kali dimana putaran pertama dengan larilari kecil jika memungkinkan, dan selanjutnya dengan berjalan biasa, Thawaf dimulai dan berakhir di Hajar Aswad dan posisi Ka’bah di sebelah kiri, Thawaf pernah dilakukan oleh Nabi Adam dan Nabi Ibrahim serta Rasulullah. 1. Thawaf Nabi Adam, dari Ibnu Abbas RA menceritakan bahwa Nabi Adam pernah melaksanakan ibadah haji dan 11
bertawaf sebanyak 7 kali putaran, kemudian para malaikat berkata : “Semoga Hajimu Mabrur wahai Adam, sesungguhnya kami telah melakukan ibadah haji di baitullah ini sejak 2000 tahun sebelum kamu” Adam bertanya : Pada zaman dahulu, apa yang kalian baca saat Thawaf? Mereka menjawab : Dahulu kami mengucapkan Subhanallah wal hamdu lillah wa la ilaaha illa Allah wallahu akbar. Adam berkata : tambahkanlah dengan ucapan Wa la haula wa la quwwata illa billah 2. Thawaf Nabi Ibrahim, setelah menerima perintah membangun Ka’bah, Nabi Ibrahim AS melaksanakan Ibadah Haji, kemudian para malaikat menemuinya pada saat thawaf seraya mengucapkan salam kepadanya. Lalu Ibrahim pun bertanya kepada mereka : Dahulu apa yang kalian baca saat thawaf? Mereka menjawab : Dahulu sebelum bapakmu Adam kami membaca “Subhanallah wal hamdu lillah wa la ilaaha ila Allah walahu akbar” lalu Dia menyuruh kami untuk menambahkan “Wa la haula wa la quwwata illa billah” Selanjutnya Ibrahim berkata : tambahkanlah bacaan kalian dengan Al’ Aliyyil’adzim, kemudian para malaikat menambahkan bacaannya. 12
3. Thawaf Rasulullah, dari ibnu Umar RA menceritakan : “Dahulu apabila Rasulullah melaksanakan thawaf yang pertama (Quddum atau selamat datang), beliau berlari-lari kecil tiga putaran pertama dan berjalan biasa pada empat putaran selanjutnya”
Syarat – Syarat Dan Tata Cara Pelaksanaan Thawaf 1. Suci dari Hadast besar dan kecil, Thawaf harus dalam keadaan suci dari Hadast, apabila ditengah-tengah mengerjakan thawaf seseorang batal wudhunya atau berhadast maka ia harus mensucikan dirinya dengan berwudhu dan melanjutkan thawafnya dari tempat ia batal wudhunya dan melanjutkan bilangan thawaf yang telah dikerjakan. 2. Menutup Aurat batas aurat laki-laki antara pusar sampai dengan lutut, sedangkan aurat wanita seluruh anggota badan kecuali muka dan telapak tangan 3. Berniat akan melakukan thawaf 4. Mulai di Garis Tawaf. Ada tanda lampu hijau sebagai batas putaran thawaf yang terletak sejajar searah Hajar Aswad 13
5. Menghadap Ka’bah dan beristilam (mengangkat tangan kanan kearah Hajar Aswad) lalu mengucapkan “Bismillahi Allahu Akbar Walillahilhamd”, lalu mengecup tangan yang diangkat. 6. Membaca Doa dalam setiap putaran (dalam hal ini seseorang bebas untuk membaca doa apa saja yang dihafal), tidak harus yang tertera dalam buku doa. Atau paling tidak dapat membaca “Subhanallah walhamdulillah wala ilaaha illallah huwallahu akbar, wala haula wala quwwata illa billahhil ‘aliyyil azhiim”. 7. Sampai Rukun Yamani, mengusap rukun Yamani (bila tidak memungkinkan cukup dengan mengangkat isyarat dengan tangan saja) sambil membaca Bismillah Allahu Akbar, setelah itu membaca “Rabbana atina fiddunya hasanah wafil akhirati hasanah wa qinaa’azaaban naar, wa adkhilnal jannata ma’al abraar, ya aziiz ya ghaffar ya rabbal’aalamin”, hal ini dilakukan setiap kali putaran 8. Bagi laki-laki disunahkan untuk membuka bahu kanannya dan disunahkan jaga untuk melakukan raml (lari-lari kecil) pada putaran 1-3. 9. Putaran ketujuh selesai di Hajar Aswad 14
10. Dalam melaksanakan thawaf jangan terfokus dengan bacaan-bacaan thawaf yang panjang pada buku panduan, karena ini mungkin akan menyulitkan seseorang dan beresiko tabrakan dengan orang yang didepannya atau terjatuh karena tersandung kaki orang lain, maka jika tidak hafal bacaan-bacaan thawaf atau tidak ada yang membimbing cukup membaca tasbih, tahmid, tahlil, dan doa-doa yang dihafal. Jangan tergesa-gesa atau dorongdorongan dengan yang lain, usahakan untuk tenang dan khususk dalam melakukan thawaf. 11. Setelah melakukan thawaf disunahkan untuk sholat sunat thawaf 2 rakaat dibelakang Maqam Ibrahim atau searah dengannya lalu berdoa, setelah itu meminum air zam-zam. SA’I Adalah ibadah dengan berlari-lari dari bukit Shafa dan Marwah ±450 meter x 7 total putaran yang ditempuh 3,5 km. Fasilitas yang disediakan AC dan Kipas Angin, Air minum zamzam serta bagi yang tidak mampu berjalan ada jalur khusus untuk kursi roda yang berada di tengah, orang yang sedang haid, nifas, dan tidak berwudhu dapat melakukan Sa’i Kapan saja, Bukit ini sekarang termasuk bangunan Masjidil Haram,
15
namun hukum kesuciannya tetap berlaku terpisah karena lokasinya diluar masjid. TATA CARA SA’I 1. Memulai Sa’I dari bukit Shafa dan ketika berada di bukit Shafa atau di kaki bukitnya menghadapkan badan kea rah Ka’bah seraya mengucapkan: “Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar Walillahilhamd”, kemudian berjalan ke arah Marwah, demikian juga ketika sampai di bukit Marwah. 2. Membaca bacaan-bacaan Sa’i, hal ini dapat dilakukan sendiri atau mengikuti pembimbing, tapi jika tidak dianjurkan untuk membaca tasbih, tahmid, tahlil, dan doadoa yang dihafal, utamanya doa sapu jagad: “Rabbana aatinaa fiddunya hasanah wa filaakhirati hasanah wa qinaa azaabannar”, artinya : “Wahai Rabb kami berilah kami kebahagiaan (kebaikan) di dunia dan kebahagiaan (kebaikan) di akhirat dan jauhkan kami dari azab api neraka”. 3. Ketika sampai pada pilar hijau yang pertama maka disunahkan bagi laki-laki untuk berlari-lari kecil sampai pada pilar hijau yang kedua, begitu seterusnya.
16
4. Dari Shafa ke Marwah dihitung 1 kali, begitu juga dari Marwah ke Shafwa, jadi Sa’i sebanyak 7 kali dimulai dari bukit Shafa dan berakhir di bukit Marwah. 5. Disunahkan untuk berdoa menghadap Ka’bah setelah melakukan Sa’i, kemudian setelah itu bertahallul (bercukur) 6. Dalam melaksanakan Sa’ jangan terfokus dengan bacaanbacaan panjang pada buku panduan, karena ini mungkin akan menyulitkan seseorang dan beresiko tabrakan dengan orang yang didepannya atau terjatuh karena tersandung kaki orang lain, maka jika tidak hafal bacaan-bacaan sa’i atau tidak ada yang membimbing cukup membaca tasbih, tahmid, tahlil, dan doa-doa yang dihafal, Jangan tergesagesa, Usahakan tenang dan khusyuk dalam melakukan Sa’i.
TAHALLUL Menurut bahasa berarti “menjadi boleh” atau “diperbolehkan”, dengan demikian Tahallul ialah diperbolehkannya seseorang dari larangan atau pantangan ihram. Pembebasan tersebut ditandai dengan mencukur rambut sedikitnya 3 helai rambut. Pencukuran rambut itu dilakukan oleh orang yang sudah bertahallul. Tahallul ini dijelaskan dalam Al-quran surat Al Fath ayat 27. 17
Dalam ibadah umrah jika seseorang telah bertahallul maka umrahnya telah selesai dilakukan, maka baju ihram yang dikenakan dapat dilepas dan semua larangan ketika berihram dihalalkan kecuali memotong/menebang pohon yang berada di tanah haram. Tata Cara Tahallul Bagi Pria, disunatkan mencukur habis (menggundul) atau memotong/ memendekkan rambut kepala atau sekurangkurangnya memotong sebelah kanan tengah dan kiri. Bagi Wanita afdhalnya rambut dikumpulkan menjadi satu kemudian ujungnya dipotong atau memotong sekurangkurangnya 3 helai rambut sepanjang jarum. Boleh menggunting sendiri atau dengan bantuan orang lain. Pria boleh menggunting wanita atau sebaliknya apabila ada hubungan mahram, bila tidak hukumnya haram.
18
I. DOA-DOA SEBELUM PERJALANAN
DOA SHALAT SUNNAH SEBELUM BERPERGIAN
Sebelum berpergian disunnahkan untuk melaksanakan shalat sunnah safar (berpergian) 2 raka’at, setelah melaksanakan shalat dilanjutkan dengan berdoa:
َّّٰٰانوّٰ ّيُ ػ ا ّٰ ِامَ ْك ػ َّّٰٰت ََو ا َّْج ػ ُ َّٰب ِك ػ َ ّٰا ْغ َم َت ػ ْ ُ ّٰ َا ّٰنو ّيُ ػ ا ّٰا ْك ِفػ ِ ّّْٰٰ َمػَه ََّّٰاػ ِ ّّْٰٰ َب َمػَهّٰ َالّٰأّٰ ْىػ َ َلػُّ َ ُُّٰ ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ َز ِّبد ِ َِْن ّْٰ ِ امما ْق َوى َّٰبا ْغ ِف ْر ِِلّٰ َذن ْب Allahumma ilaika tawajjahtu wa bika’tasamtu. Allahummakfini maa hammanii wa maa laa ahtammu lahu. Allahumma zawwidniyat taqwa waghfir lii dzanbii. Artinya: "Ya Allah kepada-Mu aku menghadap dan dengan-Mu aku berpegang teguh. Ya Allah lindungilah aku dari sesuatu yang menyusahkan dan sesuatu yang tidak saya perlukan. Ya Allah bekalilah aku dengan taqwa dan ampunilah dosaku."
19
DOA SEBELUM KELUAR DARI RUMAH Ketika hendak keluar rumah, langkahkan kaki kanan kemudian berdoa:
ِّٰلّٰ ا ِاَّل ْيّٰىَدَ ِ ْاِن ِِّٰبال ْس َال ِم َّٰب َا ْر َشػدَ ِ ِْن ّّٰٰا َ َٰل ِّٰ ّ ِ َاّٰمْ َح ْ ُّٰد ِ ّٰكّٰ ُم ْؼ َم ِّٰ ًّٰراّٰ ِك َ َّٰش َِه ِغ ِر ِه ّٰ َانوّيُ اّّٰٰ َص ِ ّلّٰػَ ََل ّْٰ ِ أّٰدَا ِءّٰ َمنََه ِس َ ْ امنا ِ ِ ّبّٰا ّٰٔل ِّمػ ِّّٰيّٰ َبػَ َػَلّٰاّٰ ِ ُِ َّٰب َا ِّٰ ػَ ّٰب ِْسػ َ ْ ْصَهكِػ ِوّٰ َا ْ َم ِؼ ِ ِ ِّّٰٰب ْس ػ.ِ هللاّٰا َم ْن ػ ُ ِِّٰب ِ ِّٰ ِلّٰب ِْس ػ ِّٰ ّ ِ ُّّٰٰ ّٰهللاّٰت ََّٰو ا َّْج ػ ِ ِ ّٰب ِْس ػ.ِ هللاّٰا ْغ َم َت ػ ْ ُّّٰٰ ِِب ّّٰٰهللاّٰت ََو ا ْْ ػ ُ ّٰػَػ َػَل ِّٰ ِ ّٰامْ َؼ ِ ِ ّلّٰام َؼ ِظ ْ ِْي.ِ هللاّٰ َالّٰ َح ْو َل َّٰب َالّٰقُ اوةَّٰاالا ِِّٰب ِ Alhamdulillaahil ladzii hadaani bil islaami wa arsyadanii ilaa adaa'i manaasikii mu'tamiran bimasyaa'irihi. Allahumma shallii 'alan nabiyyil ummiyyi wa'alaa aalihi wa ashaabihi ajma'iin. Bismillaahi aamantu billah. Bismillaahi tawajjahtu lillaah. Bismillaahi'tashamtu billaah. Bismillaahi tawakkaltu 20
'alallaahi laa haula walaa quwwata illaa billaahil 'aliyyil 'azhiim. Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah memberi petunjuk kepadaku dengan Islam dan memberi bimbingan kepadaku untuk menunaikan manasik umrah di tempat lambanglambang keagungan-Nya. Ya Allah berilah shalawat atas Nabi yang ummi dan atas keluarga dan para shabatnya sekalian. Dengan nama Allah aku beriman kepada Allah. Dengan nama Allah aku hadapkan diriku kepada Allah. Dengan nama Allah aku berlindung kepada Allah. Dengan nama Allah aku berserah diri kepada Allah, tiada daya upaya dan tiada kekuatan melainkan atas izin Allah yang Maha Luhur Maha Agung. "
II. DOA-DOA SELAMA PERJALANAN DOA DIATAS BUS ATAU PESAWAT Ketika duduk diatas bus atau pesawat maka ucapkanlah:
ِ ِّٰ ب ِْسػػ ّٰهللاّٰ َم ْرراَػػَهّٰ َب ُم ْػػرّٰسػػيََه ّّٰٰا ان َّٰر ِ ّ ّْبّٰمَ َغ ُف ُػػو ٌر ِ ّٰ َر ِح ٌّْْٰي 21
Bismillaahi majreehaa wa mursahaa inna rabbii laghafuurur rahiim. Artinya: "Dengan nama Allah di waktu keberangkatan dan berlabuh, sesungguhnya Rabbku benar-benar Maha Pengampun lagi "Maha Penyayang. DOA KETIKA BUS/PESAWAT MULAI BERGERAK
ب ِّْٰس ِ ِ ّٰامر ِح ْ ِْي ّٰ َا ُّٰ.اَ ْك َ ُػرّٰ َا ُّٰ.اَ ْك َ ُػرّٰ ّٰامر ْْح ِن ا ّٰهللا ا ّٰاَّل َ َا ُّٰ.اَ ْك َ ُر ّٰ ُس ْب َح ََهن ا ِ اّٰب َمػَهّٰ يَّٰس َاػرّٰمَنَػَهّٰىَػ َذ َ ُكناَهّٰ َُُّّٰٰ ُم ْق ِنر ْ ََ ّٰ َبّٰ ِا اّّٰنّٰ ِا َ ّٰلّٰ َ ِرك ّنََهّٰمَ ُ ْن َق ِو ُب ْو َن ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ ِاّنا ّٰن َ ْسأّٰ ُ َُل ِ ْ ِّٰف َّٰس َف ِرّنَ ّٰىػ َذاّٰامْ ِ اػر َّٰبّٰامما ْق َػوىّٰ َبّٰ ِمػ َػنّٰامْ َؼ َ ػ ِػلّٰ َم ػَهَّٰ.ػ ْػر َ ّٰ َا ّٰنو ّيُ ػ اّّٰٰ َىػ ِّػو ْنّٰػَّٰوَ ْكنَ ػَهّٰ َس ػ َف َرّنَ ّٰىػػ َذاّٰ َبّٰ َا ْط ِو َغنا ػَهّٰكُ ْؼػػدَ ُه ّٰ َا ّٰنو ّيُ ػ اّّٰٰ َانْ ػ َ ّٰ ْػػل ّّٰٰ امتػػَه ِح ُ ِِّٰف ّّٰٰام اسػػَّٰف ِر َّٰبامْ َخ ِو ْك َفػػ ُ ِِّٰفّٰالّٰى ِ ا 22
ّٰ ِ ّٰامس ػ َف ِر َّٰبّٰ َ ٓك َ ػ ِا ِ ّ ِّْٰنّٰأّٰ ُغػ ْػو ُذّٰكِػػ َ ّٰ ِم ْػػن َّٰب ْغاَ ػَه ِء ا ّْٰػل ِّٰ امْ َ ّْٰن َظ ِر َّٰب ُّٰس ّْٰػو ِءّٰاّٰمْ ُ ْن َقوَػ ِ ِِّٰفّٰامْ َ ػ َِهل َّٰب ْالّٰى ّٰ َبامْ َو َ َِل Bismillaahirrahmaanirrahiim Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar. Subhaanal ladzii sakhkhara lana haadza wa maa kunnaa lahu muqrinin wa innaa ilaa rabbinaa lamunqalibuun. Allahumma innaa nas'aluka fii safarinaa haadzal birra wattaqwa wa minal amali maa tardhaa. Allahumma hawwin alainaa safaranaa haadza wa atwi'annaa bu'dahu. Allahumma antas shaahibu fis safari wal khaliifatu fil ahli. Allahumma innii a'uudzu bika min wa'saa'is safari wa ka'aabatil manzari wa suu'il munqalabi fil maali wal ahli wal waldi. Artinya: "Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Maha Suci allah yang telah menggerakkan untuk kami kendaraan ini padahal kami tiada kuasa menggerakkannya. Dan sesungguhnya kami pasti akan kembali kepada Rabb kami. Ya Allah kami memohon kepada-Mu dalam perjalanan kami ini kebaikan dan taqwa serta amal perbuatan yang Engkau ridhai. Ya Allah mudahkanlah kami dalam perjalanan 23
kami ini dan jadikanlah kami orang yang taat setelahnya. Ya Allah Engkaulah yang menyertai dalam berpergian dan pelindung keluarga yang ditinggalkan. Ya Allah kami berlindung kepada-Mu dari kesukaran dalam berpergian, penampilan yang buruk, kepulangan yang menyusahkan dalam hal harta benda, keluarga dan anak."
DOA KETIKA SAMPAI DI TUJUAN
َّٰا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ ِا ِ ّ ِْنَّّٰٰا ْسأّٰ ُ َُلّٰخ ْ ََْيىََهّٰ َّٰبّٰخ ْ ََْيّٰأّٰ ْى ِويََهّٰ َّٰبّٰخ ْ ََْيّٰ َمَه ّّٰٰش ِ ّ َ شّٰأّٰ ْى ِويَػَه َّٰب ِ ّ َ ّّٰٰشىََهّٰ َّٰب ِ ّ َ َهّٰبّٰأّٰ ُغ ْو ُذّٰ ِك َ ّٰ ِم ْن َ َِف ْْي ّٰ َمَهّٰ ِف ْْيََه Allahumma innii as'aluka khairahaa wa khaira ahlihaa wa khaira maa fiihaa, wa a'uudzu bika min syarrihaa wa syarri ahlihaa wa syarri maa fiihaa. Artinya: "Ya Allah aku mohon kepada-Mu kebaikan negeri ini dan kebaikan penduduknya dan kebaikan yang ada di dalamnya, dan aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan negeri ini dan penduduknya dan yang ada di dalamnya."
24
SHALAWAT DALAM PERJALANAN KE KOTA MADINAH
ّّٰٰسػػ ِ ّك ِدّنَ ّٰ ُم َح ا ػػ ٍد َّّٰٰبػَ َػػَلّٰا ِل َ ّٰ َا ّٰنو ّيُػػ اّّٰٰ َصػػ ِ ّلّٰػَ َػػَل ّٰ َّٰس ِ ّك ِدّنَ ّٰ ُم َح ا ٍّٰد Allahumma shalli 'alaa syayyidinaa Muhammad wa 'alaa aali syayyidnaaa Muhammad. Artinya: "Ya Allah limpahkanlah rahmat atas junjungan kami Nabi Muhammad dan atas keluarga junjungan kami Nabi Muhammad."
ّٰ َّٰ ََي ّٰن َ ِ ّب َّٰس َال ٌّٰمّٰػَوَ ْك ّٰ َّٰ ََّٰيّٰ َر ُس ْو ْل َّٰس َال ٌمّٰػَوَ ْك ّٰ ّٰ ََيّٰ َح ِب ْك ْ َّٰس َال ٌمّٰػَّٰوَ ْك ِ َّٰصوَ َو ُات هللاّٰػَوَ ْك 25
Yaa Nabi salaam alaika, yaa Rasuul salaam alaika, yaa habiib salaam alaika, shalawaatullah alaika. Artinya: "Wahai Nabi salam sejahtera atasmu, wahai Rasul salam sejahtera atasmu, wahai kekasih salam sejahtera atasmu dan semoga Allah melimpahkan rahmat kepadamu."
ّٰ َِطوَ َعّٰامْ َب ْد ُرّٰػَوَ ْكنََهّٰ*ّٰ ِم ْنّٰثَ ِنّٰيا ِ ّٰامْ َودَا ّٰع َب َج َ َل ِّٰ ّ ِ ّّٰٰامش ْك ُرّٰػَوَ ْكنََهّٰ*ّٰ َمَهّٰ َدػََه ِِلّٰدَا ّٰع ُ َااَل ََهّٰامْ َ ْب ُؼ ّٰ ِِّٰبل ْم ِرّٰ ُم َََه ّٰع ِّٰ َ وثّٰ ِف ْينََهّٰ*ّٰ ِج ْئ ِج ْئ َ َ ا ِّٰشفْ َ ّٰامْ َ ِديْنَ َّّٰٰ*ّٰ َم ْر َح ًب ََهَّٰيخ ْ ََْيّٰدَا ّٰع
Thala'al badru alainaa min tsaniyyatil wadaa'i, wajabasy syukru alainaa maa da'aa lillaahi daa'i, ayyuhal mab'uustu fiinaa ji'ta bil amri muthaa'i, ji'ta syarraftal madiinah, marhaban yaa khaira daa'i.
Artinya: "Telah terbit bulan purnama atas kami dari celah-celah bukit, dan wajib bagi kami untuk bersyukur kepada Allah atas apaapa yang telah disampaikan oleh penyeru, wahai engkau 26
(Nabi Saw) yang diutus kepada kami! Sesungguhnya engkau telah datang dengan sesuatu perkara yang harus ditaati, kedatanganmu telah memuliakan kota madinah, selamat datang wahai sebaik-baik penyeru.
ِ َُّٰص َالة ّٰ هللا ِّٰ ّّٰٰهللاّٰ*ّٰػَ ََلّٰطو َّٰر ُس ْو ِل ِّٰ هللا َّٰس َال ُم ِ ُّّٰٰهللا َّٰس َال ُم ِ َص َالة ِّٰ ّٰ ِ هللاّٰ*ّٰػَ ََلّٰ ۤيسّٰ َح ِب ْك هللا Shalaatullaah salaamullaah * 'alaa thaahaa rasuulillaah. Shalaatullaah salaamullaah * 'alaa yaasiin habiibillaah Artinya: "Ya Allah sampaikan shalawat serta salam atas Thaha (Muhammad) utusan Allah. Ya Allah sampaikan shalawat serta salam atas Yasin (Muhammad) kekasih Allah."
27
III. DI MADINAH AL MUNAWARAH MADINAH AL MUNAWARRAH Adalah nama yang digunakan Rasulullah Saw untuk mengganti nama “Yastrib”, selain dari Madinah AlMunawarrah kota ini juga memiliki 93 nama lain diantaranya: Madinah Ar Rasul, Thaibah, Darus Salam dll. Di Madinah terdapat tempat-tempat yang bersejarah diantaranya: Masjid Quba; masjid yang pertama kali dibangun oleh Rasulullah Saw. Keutamaannya adalah menurut hadist bahwa barang siapa yang shalat 2 raka’at di dalamnya pahalnya sama dengan mengerjakan 1 kali umrah Masjid Qiblatain; masjid yang mempunyai 2 arah kiblat, tempat turunnya wahyu untuk memindahkan kiblat dari arah Masjidil Aqsha ke arah Masjidil Haram Masjid Tujuh; asalnya adalah pos-pos pengintaian yang dibangun sekitar parit pada perang Khandak 5 H. Dll
28
DOA MEMASUKI KOTA MADINAH
َّٰا ّٰنو ّيُ اّّٰٰىّٰ َذاّٰ َح َر ُم َّٰر ُس ْو ِ َُلّٰفَػَه ْج َؼ ْ ُّّٰٰ ِ ِّٰلّٰ ِّٰبقََهيَػ ً ّٰ ِم َػن ّٰ امنا َِهر َّٰب َا َمَهن ًَّّٰٰ ِم َنّٰامْ َؼ َذ ِاب َّٰب ُس ْو ِءّٰامْ ِح َس َِهب Allahumma haadza haramu rasuulika faj'alhu lii wiqaayatan minan naari wa amaanatan minal adzaabi wa suu'il hisaab. Artinya: "Ya Allah negeri ini adalah tanah haram rasul-Mu Muhammad SAW, maka jadikanlah tanah haram ini penjagaku dari api neraka, aman dari siksa dan buruknya hisab." MASJID NABAWI Dibangun di atas lahan milik dua anak yatim Sahal & Suhail yang dibeli oleh Rasulullah SAW, Pondasinya dari batu, dindingnya dari batu bata, dan tiangnya dari batang kurma. Masjid Nabawi beberapa kali diperluas dan yang terakhir oleh Raja Fahd.
29
DOA MASUK MASJID NABAWI
َّٰا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ َص ِ ّّٰلّٰ َب َّٰس ِ ّّْٰلّٰػَ ََل َّٰس ِ ّك ِدّنَ ّٰ ُم َح ا ٍد َّٰبػَ َػَلّٰا ِل ِّّٰٰل ّْٰ ِ َسػػ ِ ّك ِدّنَ ّٰ ُم َح ا ػػ ٍّٰدّٰ َبا ْغ ِفػ ْػػر ْ ِ ِّٰلّٰ ُذن ُ ْػػو ِ ّْبّٰ َبافْػػػَْ ِْل َ َاكْ َو َاب َّٰر ْ َْح ِم Allahumma shalli wa sallim 'alaa sayyidinaa Muhammadin wa 'alaa aali sayyidinaa Muhammadin waghfir lii dzunuubii waftah lii abwaaba rahmatik. Artinya: "Ya Allah limpahkanlah rahmat dan keselamatan kepada junjungan kami Muhammad dan keluarganya. Ampunilah dosaku dan bukakanlah untukku pintu-pintu rahmat-Mu."
MAKAM NABI SAW, ABU BAKAR RA & UMAR RA Makam Nabi Saw berada di dalam Masjid Nabawi, tepatnya di kamarnya. Bersama Nabi SAW dimakamkan juga Abu Bakar Ra & Umar bin Khattab Ra.
30
Adab Ziarah Rasulullah SAW: Memperbanyak shalawat kepada Rasulullah Saw Mandi, memakai wangi-wangian dan mengenakan pakaian paling bersih Santun, merendahkan diri & tidak takabbur Shalat sunnah tahiyyatul masjid 2 raka’at (utamanya samping mimbar) Pergi ke makam Rasulullah SAW dan berdiri pada bagian wajahnya lalu mengucapkan salam Lalu melangkah ke samping satu hasta dan mengucapkan salam kepada Abu Bakar Ra Lalu melangkah ke lagi ke samping satu hasta dan mengucapkan salam kepada Umar Bin Khattab Ra Lalu ke Raudhah untuk shalat sunnah 2 raka’at dan berdoa Dilanjutkan dengan ziarah ke Baqi (makam para sahabat & keluarga Rasulullah Saw.
DOA ZIARAH MAKAM RASULULLAH SAW
ِ ّٰ ُ هللا َّٰب َر ْ َْحػػ ِ َّٰا ّمس ػ َّٰال ُمّٰػَوَ ْك ػ َ ََّٰي َّٰر ُسػ ْػو َّٰل ّٰهللا َّٰب ِ ػػب ّّٰٰهللا ّٰ َا امسػػ َّٰال ُم بَ َر ََكتُػػ ُو ّٰ َا ّمسػػ َّٰال ُمّٰػَوَ ْك ػ َ ََّٰيّٰن َ ِ ا 31
ِ َّٰػَوَ ْك َ ََّٰي َّٰص ْف َوة ّٰ َ هللا ّٰ َا ّمس َّٰال ُمّٰػَوَ ْكػ َ ََّٰيّٰ َح ِب ْكػ ِ ّٰ َ ّٰشيْػ ِ َ ّٰهللا َّٰب ْحػدَ ُهّٰ َال ُ هللا ّٰ َا ْشيَدُ ّٰ َا ْنّٰ َالِّّٰٰاَُّٰ ِاالا َُّّٰٰ َُّٰبّٰ َا ْشيَدُ ّٰ َا انُّّٰٰم َح ا ًّٰداّٰ َغ ْبػدُ ُه َّٰب َّٰر ُس ْػو ُ ُُ ّّٰٰ َا ّٰنو ّيُػ ا ّٰ ََص ػ ِ ّلّٰػَػ َػَلّٰس َ ػ ِ ّك ِدّنَ ّٰ ُم َح ا ػ ٍد َّّٰٰبػَػ َػَلّٰا ِلّٰس َ ػ ِ ّك ِدّن ّٰ َ ُم َح ا ٍد ّٰ َا ّٰنو ّيُ اّّٰٰا ِت ِوّٰامْ َو ِصػ ْك َ َة َّٰبامْ َف ِِػ ْك َ َة َّٰبّٰاَلا َر َةػ َّّٰٰ يّٰبػَ ّْٰدتَو ُّّٰٰاناػ ام ارِف ْي َؼ َ ّٰ َباكْ َؼاْوُّٰ َم َقَهم ًَهّٰ َم ْح ُ ْودًّٰاّٰ ا ِاَّل َ ِ ْ ُ َال ّٰ ّٰ ُّٰت ِو ُفّٰامْ ِ ْك َؼَه َد Assalaamu'alaika yaa Rasuulullaah wa rahmatullaahi wa barakaatuh. Assalaamu’alaika yaa Nabiyyallaah. Assalaamu'alaika yaa shafwatallaah. Assalaamu'alaika yaa habiiballaah. Asyhadu an laa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariika lahu wa asyhadu anna Muhammadan Abduhu wa Rasuuluhu. Allahumma shalli 'alaa sayyidinaa Muhammadin wa 'alaa aali sayyidinaa Muhammad. Allahumma aatihil washiilata wal fadiilata wad darajatar rafi'ata wab ats'hu 32
maqaamam mahmuudanil ladzii wa adtahu innaka laa tukhliful mii'aad. Artinya: "Salam sejahtera atasmu wahai Rasulullah, rahmat Allah dan berkah-Nya untukmu. Salam sejahtera atasmu wahai Nabiyallah. Salam sejahtera atasmu wahai pilihan Allah. Salam sejahtera atasmu wahai kekasih Allah. Aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah Yang Esa tiada sekutu bagi-Nya dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba-Nya dan utusan-Nya. Ya Allah limpahkanlah rahmat dan kesejahteraan atas junjungan kami Nabi Muhammad Saw dan atas keluarga junjungan kami Nabi Muhammad Saw. Ya Allah berikanlah kepadanya kemuliaan dan martabat yang tinggi serta bangkitkan dia di tempat yang terpuji yang telah Engkau janjikan kepadanya, sesungguhnya Engkau tidak pernah mengingkari janji."
DOA ZIARAH MAKAM ABU BAKAR ASH-SHIDDIQ RA
ِ َا ّمس َال ُمّٰػَوَ ْكػ َ ََّٰيّٰ َخ ِو ْك َفػ َ َّٰر ُس ْػو ِل ّّٰٰهللا ّٰ َا ّمسػ َال ُم ِ ػػػو ِل ّٰ ّٰهللا ِِّٰفّٰامْ َغػػػػَه ِر ْ ػَوَ ْكػػػػ َ ََّٰي َّٰصػػػػَه ِّٰح َ َّٰر ُسػ 33
ِ ّٰ ّ ِ َهُ ِِّٰفّٰ ُحػ ّٰهللا َُّٰ َا ّمس َال ُمّٰػَوَ ْك َ ََّٰيّٰ َم ْنّٰ َانْ َف َػَّٰ َمػ ِ ّّٰٰهللاّٰ َغ ْنُّّٰٰا ام ِّّٰٰ َر ُس ْػو ِل َّٰػْي َ ْ هللاّٰخ ُ ََب َر ُس ْو ِ ُِ ّٰ َج َزاك ِ ّٰ ُ امس َال ُمّٰػَوَ ْك َ َّٰب َر ْ َْح ّٰ هللا َّٰبّٰبَ َر ََكتُ ُو َج َزا ِء ّٰ َّٰب ا Assalaamu'alika yaa khaliifata rasuulillaah. Assalaamu'alaika yaa shaahiba rasuulillaah fil ghaar. Assalamu'alika yaa man anfaqa maalahu fii hubbillahi wa rasuulihi. Jazaakallaah 'an ummati rasuulillaahi khaira jazaa'. Wassalaamu'alaika wa rahmatullaahi wa barakaatuh. Artinya: "Salam sejahtera atasmu wahai khalifah Rasulullah. Salam sejahtera atasmu wahai sahabat Rasulullah di dalam goa. Salam sejahtera atasmu wahai yang menginfaqkan seluruh hartanya dalam kecintaan kepada Allah dan rasul-Nya. Semoga Allah memberikan balasan dengan sebaik-baik balasan kepadamu dari ummat Rasulullah Saw. Dan salam sejahtera atasmu dan semoga Allah melimpahkan rahmat dan barakah-Nya."
34
DOA ZIARAH MAKAM UMAR BIN KHATTAB RA
َّٰا ّمس ػ َال ُمّٰػَوَ ْك ػ َ ََّٰيّٰ ُم ْظيِػ َػرّٰاال ْسػػ َال ِم ّٰ َا ّمس ػ َال ُم ََّٰ َّٰيّٰفَ َُهر ْب ُق ّٰ َا ّمسػ َال ُمّٰػَوَ ْكِػ َ ََّٰيّٰ َم ْػنّٰن َََػ َّٰ َ ػَوَ ْك ِِّٰب امتػ َػو ِاب َّٰب َك َفوْػ َ ّٰا َّٰاليْ َمػَه َم َّٰب َّٰب َصػوْ َّّٰٰا َّٰالّْٰر َحػَه َم ّٰ ِ هللاّٰ َغػ ْػنّٰ ُا امػػ َّٰ َبقَػػ ِو َيّٰكِػػ َ ّٰاال ْسػػ َال ُم ّٰ َج َػػز ُ ّٰاك ِ ْ ّٰهللاّٰخ ِ ّٰ ُ امس َال ُمّٰػَوَ ْك َ َّٰب َر ْ َْحػ ب ّٰ ء ا ز ّٰ ج ّٰ َْي َر ُس ْو ِل ِ َ َ َ َ ا ِ ّٰ ُّٰ هللا َّٰبّٰبَ َر ََكتُو Assalaamu'alaika yaa mudzhiral islaam, Assalaamu'alaika yaa faaruq, Assalaamu'alaika yaa man nathaqa bish shawaab wa kafaltal aitaama wa washaltal arhaama wa qawiya bikal islaam. Zajaakallah 'an ummati rasuulillaah khaira jazaa'. Wassalaamu'alaika wa rahmatullaahi wa barakaatuh.
35
Artinya: "Salam sejahtera padamu wahai penyebar Islam. Salam sejahtera padamu wahai orang yang tegas memisahkan yang benar dengan yang salah. Salam sejahtera wahai orang yang senantiasa berkata dengan benar, engkau telah menjamin anak yatim, engkau telah menghubungkan silaturrahmi dan denganmu islam telah teguh dan kuat. Semoga Allah memberikan balasan dengan sebaik-baik balasan kepadamu dari ummat Rasulullah Saw. Salam sejahtera atasmu dan semoga Allah melimpahkan rahmat dan barakah-Nya."
DOA KETIKA DI RAUDHAH
RAUDHAH Nabi Saw bersabda: “Maa baina baitii wa mimbarii raudhatun min riyaadil jannah”, artinya: “Diantara rumahku dan mimbarku adalah satu taman dari taman-taman surga”. Saat ini wilayah raudhah ditandai dengan warna karpet hijau Disunnahkan untuk berdoa di Raudhah sesuai dengan keinginan dan harapan dengan bahasa apapun, adapun salah satu doa yang dapat dibaca adalah:
36
ب ِْسػػػ ِ ِ ِلّٰ َر ِ ّبّٰ ػػػدّٰ ِ ّ ِّٰ ّٰامػػػر ْْح ِنّٰامػ اػػر ِح ِّْْٰي ّٰ َامْ َح ْ ُّٰ ّٰهللا ا امْ َؼَهم َ ِ ْ ََ َ ْ ّْٰحد ًاّٰيُ َػو ِاِّٰفّٰ ِن َؼ َ ػو َُّٰبُُ َػف ِ ّٰ ُّٰءّٰ َم ِزيْػدَ ُه ّٰ ََيّٰ َركانَ َ َ َهُّٰلّٰامْ َح ْ دُ َ َّٰمَكّٰيَن ْ َب ِغيّٰ ِم َج َال ِل َّٰب ْ َِّج َ َّٰب َغ ِظ ْ ِْيّٰ ُسػػوْ َََه ِن َ َّٰب َص ا ّٰسػػ ِ ّّٰك ِد َّّٰنّٰ ُم َح ا ػػ ٍدّٰ ػػَل ُ ّٰهللاّٰػَ َػػَل َ َبػَػ َػَلّٰا ِ ُِّّٰٰ َبّٰ َا ْ َ ِّٰلّٰ ػَ ّٰ َا ّٰنو ّيُ ػ اّّٰٰا ْغ ِفػ ْػر ِ ّْٰ ْصَه ِك ػ ِوّٰ َا ْ َم ِؼػ ْ َّٰ ُذنُػ ْػو ِ ّْبّٰ َب ِمػ َػو ِ َاَل اي َّٰب َمشَ ػَه ِ ِ ي َّٰب ِم َر ِ ْك ػعِّٰامْ ُ ػ ْػَ ِم ِن ْ ََّٰ َهت َّٰبامْ ُّٰ ْس ػ ِو ِ ْ ََ َّٰبامْ ُ ْس ػ ِو َ ِ َبامْ ُ َْ ِمنَ ػ ِ َهتّٰالّٰ ْح َي ػَه ِءّٰ ّٰامر ِ ِْح ْ ََ ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ ِم ْْنُ ْ َّٰبال ْم َو ِاتّٰ ِب َر ْ َْح ِم َ ََّٰيّٰ َاّْٰر َح َ ا ِا ِ ّ ِْنَّّٰٰا ْسػػػأّٰ ُ َُلّٰأّٰ ْنّٰتُشَ ػػػ ِفّ َع ِ ا ِّٰفّٰن َ ِبياػػػ َ َّٰب َر ُسػ ْػػو َ َُلّٰ ّٰهللاّٰػَوَ ْك ِو َّٰب َس اَّٰلّٰي َ ْو َمّٰ َالّٰي َ ْن َفػ ُعّٰ َمػَه ٌلّٰ اّٰص اَل ُ ُم َّٰح ا دً َ ّٰهللاّٰ ِك َقوْ ٍ َّٰس ِو ْ ٍْي َب َالّٰك َ ُن ْو َنّٰ ِاالاّٰ َم ْنّٰ َا َىت َ 37
ِّٰلّٰامْ َ ْغ ِف َّٰػرة َ َ َّٰمَكّٰ َا ّْٰب َج َب ْْتَػَهّٰ ِم َ ػ ْنّٰ َةػ ََهء ُهّٰ َب َا ْنّٰت ُْو َج َ ِ َ ِِفّٰ َح َيَه ِتػ ِو ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰا ْج َؼػ ْ ُّٰ َا اب َل ا ّٰامشػَه ِف َؼ ْ ََ َّٰب َا ْ ََػ َػِلّٰ ػػَ َّٰبال ِ ػػػِّٰرُْ َنّٰ ِك َ ِنّػػػ َ ّٰ امس ػػَهِِ ِو ْ ََّٰ َباَ ْكػ َػػر َمّٰا َّٰال اب ِمػ ْ َ ا َب َك َر ِم ػ َّّٰٰ ََيّٰاَ ْكػ َػر َمّّْٰٰا َّٰال ْكػ َػر ِم ْ ََ ّٰ َا ّٰنو ّيُ ػ اّّٰٰ ِا ِ ّ ِْنّٰ َا ْسػػأّٰ ُ َُلّٰ ِايْ َ ػَه ًّّٰنّٰ ََك ِم ػ ًال َّٰبي َ ِق ْين ػ ًَه َّٰص ػَه ِّٰدق ًَه َّٰب ِػوْػ ًّّٰنَ ِفؼ ػ ًَه َّٰبقَوْ ًب ػَهّٰ خ ََِهش ػ ًّٰؼَه َّٰب ِم َس ػ ًَّٰهّنّٰ َذا ِكػ ًّٰػراّٰ َب ِر ْزقً ػَه َّٰب ِاس ػ ًّٰؼَه َّٰب َح ػ َال ًالّٰ ػال َّٰصػَه ٍم ًّٰحَهّٰ َم ْق ُب ْػو ًال َّٰب ِ َجػ ََهرةًّٰمَ ْػنّٰتَ ُب ْػو َر ّٰ َط ِ ّك ًبػَه َّٰب َ ََع ً ّٰ َهّٰب َى ْ ّٰمَنََهّٰ ِمػ ْنّٰ َركانََهّٰ َالِّٰ ُ.ز ْغّٰقُوُ ْوكَن ََهّٰك َ ْؼدَ ّٰ ِا ْذّٰىَدَ يْتَنَ َ ّٰسػ ْب َح ََهن َّٰركِّػ َ ّٰ َ َُلنْ َ َّٰر ْ َْح ً ّٰ ِان ا َ ّٰ َانْ َ ّٰامْ َو اىػ ُ َهب ُ َر ِ ّبّٰامْ ِؼ از ِة َ ا َلّٰامْ ُ ْر َسػ ِو ْ ََّٰ َّٰعَهّٰي َ ِت ُف ْو َّٰنّٰ َّٰبّٰ َّٰس َ ّٰال ٌمّٰػَ َّٰ ِلّٰ َر ِ ّبّٰامْ َؼَهمَ ِ ْ ََّٰ ّٰ َبّٰامْ َح ْ دُ ّٰ ِ ّ ِّٰ 38
Bismillaahirrahmaanirrahiim. Alhamdulillaahi rabbil 'aalamin hamdan yuwaafi ni'amahu wayukaafi'u maziidah, yaa rabbanaa lakal hamdu kamaa yanbaghii lijalaali wajhika wa azhiimi sulthaanik, wa shallallaahu 'alaa sayyidina Muhammadin wa 'alaa aalihi wa ashaabihi ajma'iin. Allahummaghfir lii dzunuubii wa li waalidayya wa li masyaayikhii wa li jami'iil mu'miniina wal mu'minaati wal muslimiina wal muslimaati al ahya'i minhum wal amwati birahmatika yaa Arhamar raahimiin. Allahumma innii as'aluka an tusyaffi'a fiyya nabiyyaka wa rasuulaka Muhammadan shallallahu 'alaihi wasallama yauma laa yanfa'u maalun walaa banuun illaa man atallaaha biqalbin saliim, wa an tuujaba liyal maghfirata kamaa awjabatha liman jaa'ahu fii hayaatihi. Allahummaj'alhu awwalasy syaafi'iin wa anjahas saa iliin wa akramal awwaliin wal akhiriin bi mannika wa karamika ya akramal akramiin. Allahumma innii as'aluka iimaanan kaamilan wa yaqiinan shaadiqan wa 'ilman naafi'an wa qalban khaasyi'an wa lisaanan dzaakiran wa rizqan waasi'an halaalan thayyiban wa a’maalan shaalihan maqbuulan wa tijaaratan lan tabuur. Rabbanaa laa tuzigh quluubanaa ba'da iz hadaytanaa wahablanaa min ladunka rahmatan innaka antal wahhab. Subhana rabbika rabbil 'izzati 'amma yashifun was salamu 'alal mursalin wal hamdulillahi rabbil alamin.
39
Artinya: "Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, segala puji bagi Allah Rabb semesta alam, bagiNya pujian yang memadai ni'mat-Nya dan mengimbangi tambahan ni'mat-Nya. Wahai Rabb kami bagi-Mu segala puji yang layak dengan keagungan zat-Mu dan kebesaran kekuasaan-Mu. Shalawat serta salam semoga tetap dilimpahkan kepada junjungan Nabi besar Muhammad Saw, keluarga dan para sahabatnya semua. Ya Allah ampunilah dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orang tuaku, datukku, orang-orang mu'min laki-laki, orang-orang mu'min perempuan, orang-orang Islam laki-laki dan orang-orang Islam perempuan baik yang hidup maupun yang telah mati dengan rahmat-Mu wahai Rabb Yang Maha Pengasih. Ya Allah aku mohon kepada-Mu untuk memberikan kewenangan syafaat kepada Nabi-Mu dan Rasul-Mu Muhammad Saw pada hari dimana harta dan anak-anak tak akan dapat memberikan pertolongan, kecuali orang-orang yang datang kepada Allah dengan hati yang bersih, dan berilah kepadaku kepastian ampunan sebagaimana Engkau telah memastikannya pada mereka yang datang kepada Rasul ketika beliau hidup. Ya Allah jadikanlah dia orang yang pertama memberikan syafaat dan orang yang paling diluluskan permohonannya, dan paling mulia dari orang-orang yang terdahulu maupun dari orangorang yang terakhir dengan anugerah dan kemurahan-Mu wahai Rabb Yang Maha Mulia lagi Maha Pemurah. Ya Allah aku mohon keimanan yang sempurna, keyakinan yang benar, 40
ilmu yang bermanfaat, hati yang khusyuk, lidah yang berzikir, rizki yang luas yang halal dan baik, amal shaleh yang diterima dan perniagaan yang tidak merugi. Ya Allah jangan Engkau palingkan hati kami setelah Engkau memberikan kami petunjuk, dan limpahkanlah kepada kami rahmat-Mu, sesungguhnya Engkau Maha Pemberi. Maha Suci Rabb-Mu, Rabb Yang Maha Mulia dengan apa yang mereka sifatkan dan salam sejahtera kepada segenap rasul dan segala puji bagi Allah Rabb semesta alam." PEKUBURAN BAQI Wilayah Baqi Al Ghargad terletak di tenggara Masjid Nabawi, di tempat ini banyak dimakamkan para sahabat, keluarga & Isteri-isteri Nabi Saw (Ustman bin Affan Ra, Hasan bin Ali, Ali bin Husain bin Ali bin Abu Thalib, Muhammad bin Ali, Ja’far bin Muhammad, Abbas bin Abdul Muthalib dll). Pekuburan ini hanya dibuka tiap hari jum’at, maka jika selain hari jum’at cukup dengan berziarah di luar pagar pemakaman.
DOA ZIARAH MAKAM BAQI'
َّٰ ّٰ َا ّمس ػ َال ُم َّٰ ْ َا ّمس ػ َّٰال ُمّٰػَوَ ػ ْك ُّّْٰٰ ََيّٰد ََارّٰقَػ ْػو ٍمّٰ ُمػ ْػَ ِم ِن ََّٰ ْ ِ ػػػػنّٰامْ ُ ْسػػػػ ِو َ ػػػػو ِرّٰ ِم ْ ػَوَػػػػ ْك ُ ْ ََّٰيّٰأّٰىْػػػػ َلّٰامْ ُق ُب 41
ِ َ َبامْ ُ ْس ػ ِو ّّٰٰ ّٰهللاّٰ ِب ػ ُ ْ ّٰ َال ِّٰح ُق ْػػو َن ُ َهت َّٰبّٰ ِا انّٰ ِانْشَ ػ ََهء ّٰ ّٰلى ِْلّٰامْ َب ِق ْيعِّٰامْغ َْرقَ ِد ّٰٔ ِ َا ّٰنو ّيُ اّّٰٰا ْغ ِف ْر Assalaamu'alaikum yaa daara qaumin mu'miniin. Assalaamu'alaikum yaa ahlal qubuuri minal muslimiina wal muslimaati wa innaa insyaa'Allahu bikum laahiquun. Allahummaghfir li ahlil baqi'iil gharqad. Artinya: "Salam sejahtera atas kamu wahai penghuni tempat kaum yang beriman. Salam sejahtera atas kamu wahai ahli kubur dari muslimin dan muslimat, dan kami insya Allah akan menyusulmu. Ya Tuhan ampunilah ahli baqi' algharqad!"
DOA ZIARAH MAKAM USTMAN BIN AFFAN RA
ّٰ َّٰيّٰذ َاامنَل ّْٰو َر ُْ ِنّٰ ُغاْ َ ػ ََهنّٰ ْب ِػنّٰ َغفاػ ََهن َّٰ َ َا ّمس َال ُمّٰػَوَ ْك ّٰ ّٰامرا ِش ػ ِد ُْ َن َا ّمس ػ َال ُمّٰػَوَ ْك ػ َ ََّٰي ََّٰث ِم ػ َ ّٰامْ ُخوَ َف ػَه ِء ا ّّٰٰهللاّٰ َغ ْػن ُ ََا ّمس َال ُمّٰػَوَ ْك َ ََّٰيّٰ َةَه ِم َعّٰامْ ُق ّْٰرأ ٓ ِن ّٰ َج َزاك 42
ِ ُّٰا امػ ِّّٰٰ َر ُسػ ْػو ِل ّٰ َ امسػ َال ُمّٰػَوَ ْكػ هللاّٰ َخػ ْ َػْيّٰ َجػ َػزا ِء ّٰ َب ا ِ ُ َب َر ْ َّْٰح ّٰ ُّٰ ّٰهللا َّٰبّٰبَ َر ََكتُو Assalaamu'alaika yaa dzan nuuraini Ustmaanabni 'Affan. Assalamu'alaika tsaalitsal khulafaa'irrasyidin. Assalaamu'alaika yaa jaami'alqur'aani. Zajaakallah 'an ummati rasulillah khaira zajaa', wassalamu'alaika wa rahmatullahi wa barakaatuh. Artinya: "Salam sejahtera atasmu wahai Ustman bin Affan pemilik 2 cahaya. Salam sejahtera atasmu wahai khalifah yang ketiga. Salam sejahtera atasmu wahai yang telah menghimpun AlQur'an. Semoga Allah memberikan atasmu sebaik-baik balasan. Salam sejahtera atasmu dan semoga Allah melimpahkan rahmat dan keberkahan-Nya." JABAL UHUD (GUNUNG UHUD) Tempat terjadinya perang yang dahsyat pada tahun 3H antara kaum kafir quraisy dan kaum muslimin. Di sini juga dimakamkan para syuhada perang Uhud; Hamzah bin Abdul, Mus’ab bin Umair dll. Letaknya 3 mil dari kota Madinah dan warnanya cenderung kemerah-merahan. 43
DOA ZIARAH MAKAM SYUHADA UHUD
َّٰا ّمس َال ُمّٰػَوَ ْك َّّْٰٰ ََّٰيّٰ ُشيَدَ َاءّٰ ُا ُح ٍد ّٰ َانّٰو ّيُ ا ّٰا ْج ِز ِ ِْهّٰ َغ ِن ّٰاال ْسػػػ َال ِم َّٰبّٰ َا ْىػػػ َ َُّٰبّٰ َافَِْ ػػػ َلّٰامْ َرػ َػػزا ِءّٰ َب ْارفَػػػ ْع ِ ّٰل َّٰب َك َر ِم َ ََّٰيّٰاَ ْك َر َم َّٰ ِ ِْد ََر َةَهِتِ ِ ْ َّٰباَ ْك ِر ْمّٰ َم َقَه َميُ ْ ّٰ ِك َف ّٰ ََ ْ ّٰالٔ ْك َر ِم Assalamu'alaikum ya syuhada uhud. Allahummaj zihim anil islam wa ahlahu wa afdhalal jaza'i warfa' darajatihim wa akrim maqamahum bifadlika wa karamika ya Akramal akramiin. Artinya: "Salam sejahtera atasmu wahai para syuhada Uhud. Ya Allah berilah mereka semua ganjaran karena islam dan para pemeluknya dengan ganjaran yang paling utama dan tinggikanlah derajat mereka dan muliakan kedudukan mereka dengan keagungan-Mu dan kemurahan-Mu, wahai Tuhan Yang Paling Pemurah."
44
DOA ZIARAH MAKAM HAMZAH RA DAN MUS'AB BIN UMAIR RA DI UHUD
َّّّٰٰ َز َةّٰ ْب َنّٰ َغ ْب ِد َّْٰ ََّٰيّٰ َاّٰعّٰامّٰنا ِ ِ ّب َّٰس ّكِدَ ّن َّٰ َ َا ّمس َال ُمّٰػَوَ ْك ِ ّٰ َامْ ُ ََ ِو ّ ِ ّٰ َا ّمسػ َال ُمّٰػَوَ ْكػ َ ََّٰيّٰ َا َسػد ّٰ َهللا َّٰبّٰ َا َسػد ّٰ ّٰسػ ّك َِّٰدّٰامّٰ ُشػيَدَ ا ِّٰء ّّٰٰهللا ّٰ َا ا ِّٰ َر ُس ْو ِل َ مس َال ُمّٰػَوَ ْكػ َ ََّٰي َ ُ َا ّمسػ َال ُمّٰػَوَ ْك ػ َ ََّٰيّٰ ُم ْت ػ َؼ َ ّٰ ْبػ َػن ّٰ ََّٰعػ ْ ِػْي ََّٰيّٰقََه ِػػػد ّٰ ػَلّٰام ّ ِر َمػَه ِهّٰ َحػ ا َ َامْ ُ ْخ َم َِهر ََّٰيّٰ َم ْنّٰ َاثْبَ َ ّٰقَدَ َم ْيػ ِوّٰػ ّٰ ّٰ َُ ْ َاَتَ ُهّٰامْ َك ِق Assalaamu'alaika yaa ‘amman nabiyyi sayyidanaa hamzatabna abdil muthallib. Assalaamu'alaika ya asadallaahi wa asada rasuulillaah. Assalamu'alaika yaa sayyidash shuhada'. Assalaamu'alaika yaa mush'abna 'umair ya qaaidalmuhtaar, yaa man astbata qadamaihi 'alar rimahi hattaa ataahul yaqiin. Artinya: 45
"Salam sejahtera atasmu wahai paman Nabi Sayyidina Hamzah bin Abdul Muthalib. Salam sejahtera atasmu wahai singa Allah dan singa Rasulullah. Salam sejahtera atasmu wahai pemimpin para syuhada. Salam sejahtera atasmu wahai Mus'ab bin Umair wahai pahlawan pilihan yang meneguhkan kedua kakinya di atas bukit rimah sampai ia gugur."
DOA MENINGGALKAN MADINAH
َّٰا ّٰنو ّيُػػػ اّّٰٰ َصػػػ ِ ّلّٰػَػػػ ََلّٰ ُم َح ا ػػػ ٍد َّٰبػَػ َػػَلّٰا ِلّٰ ُم َح ا ػػػ ٍّٰد َّٰب َال َ ْج َؼػ ْ ُّٰاّٰ ِ ػ َػرّٰام َّٰؼيْػ ِّٰد ِكنَ ِبياػ َ َّٰب ُحػَاّٰ َا ْب َز ِاري ِ ْ ِب ِز ََي َرِت ِو َّٰبّٰ َا َّّٰسػ ّٰ ِ ِ ْص ْب ْ ّ ِ يّٰامس َالَّٰم َ َّٰبّٰي ِّٰفّٰ َس َف ِّٰر ا ّٰ َ ُر ُج ْػػو ِغيّٰ ِا َلّٰأّٰى ِْػػل َّٰب َّٰب َطػػ ِ َّٰسػػَه ِم ًّّٰٰ ََيّٰ َا ْر َحػػ ّٰ َ َّٰ ْ اامر ِ ِْح Allahumma shalli 'alaa Muhammadin wa 'alaa aali Muhammadin walaa taj'alhu aakhiral 'ahdi binabiyyika wa huththa auzaari biziyaaratihi, wa ashhibni fii safaris 46
salaamata wa yassir rujuu'i ilaa ahlii wa wathanii saaliman yaa Arhamar raahimiin. Artinya: "Ya Allah limpahkan rahmat, shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW dan keluarganya dan janganlah menjadikan kunjungan ini sebagai kunjungan akhir kedatanganku kepada Nabi-mu, hapuskanlah segala dosaku dengan menziarahinya dan sertakan keselamatan dalam perjalananku serta mudahkanlah kepulanganku ini menuju keluargaku dan tanah airku dengan selamat wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dari segala yang pengasih."
IV. PROSESI UMRAH
NIAT UMRAH
Labbaikallaahumma Umratan.
ّٰ ًّٰمَ اب ْك َ ّٰا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ ُ َْع َرة
Artinya: "Ya Allah kami datang memenuhi panggilan-Mu untuk berumrah."
47
ِ ّ ِ َ ِن ََويْ ُ ّٰامْ ُؼ ْ َرة ََّٰبَّٰا ْح َر ْمـ ُ ِّٰب ّٰ َّٰهِّٰلّٰتَ َؼ ََهل Nawaitulumrata wa ahramtu bihaa lillaahi Ta’aala. Artinya: "Aku berniat mengerjakan umrah dan saya haramkan diri saya dari semua yang berkenaan dengannya karena Allah Ta’ala."
DOA SELESAI BERIHRAM
ّ ّٰيّٰب َ ِم ْك َع ِ َ َ يّٰبّٰب َ يّٰبّٰ َج َس ِد َ َش َ َا ّٰنويُ اّّٰٰ ُا َح ّ ِر ُم َّٰش ْؼ ِر ٍّّٰٰ ٍءّٰ َح ار ْمَْػوُّٰػَػ َػَلّٰامْ ُ ْحػ ِر ِم ْ َ ّ ِ ُ ّّْٰٰ ِمػ ْػن ْ ِ َجػ َػو ِار َ ِ َاكْ َم ِغيّٰك َِذ ّٰ ّٰ َ ّٰ ْ ِ َاُل َّٰب ْ ََّج َ ّْٰام َّٰك ِر ْ َْي ََّٰي َّٰر ابّٰامْ َؼَهم Allahumma uharrimu sya'rii wa basyarii wa jasadii wa jamii'a jawaarihii min kulli syai'in harramtahu 'alal muhrimi abtagi bizaalika wajhakal kariima yaa rabbal-'aalamiin.
48
Artinya: "Ya Allah aku haramkan rambut, kulit, tubuh dan seluruh anggota tubuhku dari semua yang kau harapkan bagi seorang yang sedang berihram, demi mengharapkan diri-Mu semata, wahai Tuhan Pemelihara alam semesta."
BACAAN TALBIYAH
َ َ َ ّْٰشي ّٰ َ ُّٰلّٰمَ اب ْك ِ َ مَ اب ْك َّّٰٰا ّٰنو ّيُ اّّٰٰمَ اب ْك َ ّٰمَ ابّْٰك َ ّٰ َال َ ْ ُ ْا انّٰامْ َح ْ دَ َّٰبّٰام ِنّ ْؼ َ ػ َّّٰٰ َ َُل َّٰبّٰام ّٰ َ ّٰشيْػ ِ َ ػلّٰ َال ِ ّٰ ُل َّٰ َ Labbaikallaahumma labbaik, labbaika laa syariika laka labbaik, innalhamda wanni’mata laka walmulk laa syariika lak. Artinya: "Ya Allah aku datang memenuhi panggilan-Mu, tiada sekutu bagi-Mu, sesungguhnya segala puji, ni’mat dan segenap kekuasaan adalah milik-Mu, Tiada sekutu bagimu."
49
MAKKAH AL MUKARRAMAH Terletak antara 39-40 BT dan 21-22 BR, dan berada 330 m diatas permukaan laut. Kota suci ini disebut juga dengan Tanah Haram, karena non muslim dilarang untuk memasuki wilayahnya. Kota Makkah akan terus berkembang namun tanah haram tidak dapat diperluas karena jaraknya sudah ditentukan oleh Nabi Saw. Di sinilah Allah Swt menempatkan Ka’bah dan Masjidil Haram.
DOA MEMASUKI KOTA MAKKAH
ّّٰٰ َانوّٰ ّيُػ اّّّٰٰٰى ػ َذاّٰ َح َر ُمػ َ َّٰب َا ْمنُػ َ ّٰفَ َحػ ّ ِػر ْمّٰمَ ْح ِ ػي َّٰب ّٰ ِ َشػػيّٰػَػ َػَلّٰامناػ َِهر َّّٰٰبّٰا ِّمػ ِ َ َ َد ِمػي َّٰب َّٰشػ ْؼ ِري َّٰبّٰب ِّٰم ْنّٰػَ َذاِّٰك َ ّٰي َ ْػو َمّٰتَ ْب َؼػ ُ ّٰ ِغ َبػَهدَكَ َّٰبا ّْٰج َؼوْػ ِ ّٰ ِم ْػن ّٰ َ َا ْب ِم َكَهِِ َ َّٰبّٰأّٰى ِْل َّٰطَه َغ ِم Allahumma haadza haramuka wa amnuka faharrim lahmii wa damii wa sya'rii wa basyarii 'alan naari wa aaminni min 'azaabika yauma tab'atsu 'ibaadaka waj'alni min auliyaa'ika wa ahli thaa'atik. 50
Artinya: "Ya Allah, ini adalah tanah haram-Mu dan tempat aman-Mu, maka haramkanlah daging, darah, rambut dan kulitku dari neraka. Dan selamatkan aku dari siksa-Mu pada hari Engkau membangkitkan hamba-Mu. Dan jadikanlah aku termasuk orang-orang yang selalu dekat dan taat kepada-Mu." MASJIDIL HARAM Masjid tertua di dunia setelah masjid al-aqsha ini dibangun oleh Nabi Muhammad SAW berbentuk 4 persegi mengelilingi Ka’bah. Shaf di Masjidil Haram berbentuk lingkaran mengelilingi Ka’bah. Saat ini Masjidil Haram memiliki 3 lantai, 7 menara, 4 pintu utama, 45 pintu biasa. Keistimewaannya; shalat di masjid ini lebih utama dari 100.000 kali di masjid lain.
DOA MASUK MASJIDIL HARAM
ُّّٰٰامس َال ُّٰمّٰ َبِامَ ْك َ ّٰي َ ُؼ ْود امس َال ُم َّٰب ِمنْ َ ا ّٰ َا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ َانْ َّّٰٰ ا ّٰ َ َهّٰركانَػ َِهِّٰب امسػ َال ِم ّٰ َب َا ْد ِخّٰوْنَػَهّٰامْ َرناػ ا َ امس َال ُم ّّٰٰفَ َح ِ ّكنَػ …َّٰ َهّٰبتَ َؼَهمَ ْك د ََار ا َ َّٰامس َال ِم ّٰتَ َب ََهر ْك َ َّٰركان 51
ِْ ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰافْػَْ ِْل.ّٰ ََيّٰ َذاامْ َج َال ِل َّٰباال ْك َػرا ِّٰم ِّّٰٰلَّّٰٰاكْ َّٰػو َاب ِ ر ْ َْح ِمػػػػ َ ّٰبِسػػػػ ْ ِ ِ ّ ِ َ ُػػػد ُّٰامتػػػػ َالة ب ّٰ ّٰ ِل ّٰ ػ ح م ا ّٰب ّٰهللا َ ا َْ َ ِ ْ َ ِ َبا امس َال ُمّٰػَ ََل َّٰر ُس ْو ِل ّٰ ّٰ ّٰهللا Allahumma antas salaam, wa minkas salaam, wa 'ilaika ya'uudus salaam, fa hayyinaa rabbanaa bis salaam, wa adkhilnal jannata daaras salaam, tabaarakta rabbanaa wa ta'aalaita yaa dzal jalaali wal ikraam. Allahummaftah lii abwaaba rahmatik. Bismillaahi wal hamdulillaahi was shalaatu wassalaamu 'alaa rasuulillaah. Artinya: "Ya Allah Engkau sumber keselamatan dan dari pada-Mulah datangnya keselamatan dan hanya kepada-Mu kembalinya keselamatan. Maka hidupkanlah kami dengan keselamatan dan masukkanlah kami ke surga negeri keselamatan. Maha banyak anugerah-Mu dan Maha Tinggi Engkau. Wahai Tuhan yang memiliki keagungan dan kemuliaan. Ya Allah bukakanlah untukku pintu rahmat-Mu. Dengan nama Allah dan segala puji hanya untuk Allah dan shalawat serta salam untuk Rasulullah."
52
KA’BAH BAITULLAH Bangunan tua yang menyerupai kubus ini adalah bangunan pertama di atas muka bumi dan sebagai kiblat umat islam dalam shalatnya, di sebut juga dengan Baitullah (rumah Allah) atau Baitul Atiq (rumah kemerdekaan) Bagian-bagian Ka’bah: 4 sudut (rukun): Yamani, Iraqi, Syami & Hajar Aswad. Kiswah: Kain hitam penutup Ka’bah. Al Burk: Pintu Ka’bah terbuat dari emas 99 karat dengan berat 280 kg hadiah dari Raja Khalid bin Abdul Aziz. Hajar Aswad: Batu hitam di sudut sebelah tenggara Ka’bah. Asalnya adalah batu surga yang di bawa Jibril As. Mihzab: Talang air terbuat dari emas dan yang sekarang adalah hadiah dari Sultan Abdul Majid Khan. Maqam Ibrahim: Batu bekas telapak kaki Nabi Ibrahim As ketika membangun Ka’bah, batu tersebut dapat turun naik sekehendak Nabi Ibrahim As. Letaknya di depan pintu Ka’bah dan merupakan tempat yang mustajabah untuk berdoa. Hijr Ismail: Asalnya adalah bagian dari Ka’bah, dahulunya adalah pondasi rumah Ibrahim dan disitu pula nabi Ismail As tinggal, tempat ini dipagari oleh tembok rendah (al hatim) dan merupakan tempat yang mustajabah untuk berdoa. Multazam: Dinding antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah. Keistimewaanya menurut hadist; bahwa tidak 53
ada orang yang meminta di multazam melainkan Allah kabulkan permintaannya.
DOA MELIHAT KA'BAH
َّٰشػ ػيْ ًفَه َّٰبّٰتَ ْؼ ِظّْٰك ً ػَه َّٰب ِ ْ َ َا ّٰنو ّيُ ػ اّّٰٰ ِزدّْٰى ػ َذاّٰامْ َبيْ ػ َ ّٰت ّّٰٰشفَػو َُّٰب َغ اظ َ ػو َُّٰب َ ْك ِريْ ً ػَه َّٰب َم َح ابػ ً ّٰ َبّٰ ِزدّْٰ َمػ ْػن َ ا. َّٰهّٰبّٰتَ ْؼ ِظ ْك ً َه ِ ْ َ َك َر َموُّٰ ِم ا ْنّٰ َح اجوُّٰ َا ِبّٰا ْغ َم َ َر ُهّٰت َ َشيْ ًف ّٰ ّٰ َ ْك ِريْ ً َه َّٰب ِب ًّرا.َّٰب Allahumma zid haadzal baita tasyriifan wa ta'zhiiman wa takriiman wa mahabatan. Wa zid man syarrafahu wa 'azhzhamahu wa karamahu mimman hajjahu awi'tamarahu tasyriifan wa ta'zhiiman wa takriiman wa birran. Artinya: "Ya Allah tambahkanlah kemuliaan, keagungan, kehormatan dan wibawa pada rumah ini (ka'bah). Dan tambahkanlah pula pada orang-orang yang memuliakan, mengagungkan dan menghormatinya dari orang-orang yang berhaji atau 54
berumrah dengan kemuliaan, keagungan, kehormatan dan kebaikan." THAWAF Adalah mengelilingi Ka’bah sebanyak 7X dimulai dari sudut Hajar Aswad dan diakhiri di sudut yang sama.
DOA KETIKA MULAI THAWAF
Doa memulai thawaf sambil mengangkat tangan ke arah ka'bah.
ِّٰل امْ َح ْ ُد ِّٰ ّ ِ اَ ْك َ ُّٰر َّٰب. ُّٰ َا.هللا ِّٰ ِّٰ ب ِْس
Bismillahi Allahu Akbar wa lillahilhamd
Artinya: "Dengan nama Allah. Allah Yang Maha Besar dan segala puji hanya untuk Allah."
55
BACAAN THAWAF (SINGKAT)
ِ سػ ُػػػػ ْب َح ََهن ّّٰٰهللا ِّٰ ّ ِ ّٰػػػػػد ُّٰ ْ ّٰهللا َّٰبّٰ َامْ َح ُ ِلّٰ َب َالّٰ ِا َُّّٰٰ ِاالا ّٰػل ّّٰ ِ ِ ّٰامْ َؼػ.ِ هللاّٰاَ ْكػ َ ُػر َّٰب َالّٰ َحػ ْػو َل َّٰب َالّٰقُ ػ اوةَّٰ ِاالا ِِّٰب ُّٰ َب ّٰ ّٰ امْ َؼ ِظ ْ ِْي Subhanallahi walhamdulillahi wala ilaha illallahu wallahu akbar wala haula wala quwwata illa billahil 'aliyyil azhim. Artinya: "Maha suci Allah, segala puji hanya untuk Allah, Allah Maha Besar, tiada ilah selain Allah dan tiada daya dan kekuatan kecuali kecuali dengan (pertolongan) Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung."
56
BACAAN ANTARA RUKUN YAMANI DAN HAJAR ASWAD
ّٰ ً ََّٰرك اّٰنََهّٰا ِتنََهّٰ ِِفّٰاَلَل نْ َكَهّٰ َح َس نَ ً َّٰب ِِفّٰا ّٰٔل ِ َػر ِةّٰ َح َسػ ن َّٰب ِقنََهّٰػَ َذ َابّٰامناَه ِر َّٰب َا ْد ِخوْنََهّٰامْ َرّٰنا َ ّٰ َمػ َعّٰالّٰ ْب َػرا ِر ََّٰي ّٰ ََ ْ ِ َ َغ ِزُْ ُّٰزّٰ ََيّٰغَفا َُّٰهرّٰ ََي َّٰر ابّٰامْ َؼَهم Rabbanaa aatina fid dunyaa hasanah wa fil aakhirati hasanah wa qinaa azaaban naari. Wa adkhilnal jannata ma'al abraar yaa Aziiz yaa Ghaffaar Yaa Rabbal aalamiin. Artinya: "Ya Rabb kami berikanlah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan lindungilah kami azab neraka. Dan masukkanlah kami ke dalam surga bersama orang-orang yang berbuat baik. Wahai Tuhan Yang Maha Perkasa, Maha Pengampun lagi Maha menguasai alam."
BACAAN THAWAF (PANJANG)
Bacaan ini dapat dibaca jika memungkinkan untuk membacanya, tetapi jika mengurangi kekhusu'an dalam berthawaf atau karena tidak dapat membacanya dengan baik 57
dan benar maka dianjurkan untuk membaca doa thawaf yang pendek sebagaimana diatas. PUTARAN PERTAMA
سػ ُػػػػ ْب َح ََهن ِ ّٰهللاّٰ ػػػػػدّٰ ِ ّ ِّٰ ّٰهللا َّٰبّٰ َامْ َح ْ ُّٰ ِلّٰ َب َالّٰ ِاَُّٰ ِاالا ُ لّٰ ػػر َّٰب َال َح ْػػو َل َّٰب َالّٰقُػػ اوةَّٰ ِاالا ِِّٰب ِّٰ.امْ َؼ ػ ِ ِ ّّٰ هللاّٰاَ ْك َ ُ َب ُ هللاّٰ ػَلّٰ َر ُسػ ْػو ِلّٰ ِّٰ امس ػ َال ُّٰمّٰػَػ َ ّٰ امْ َؼ ِظػ ْ ِػْي َّٰب ا ّٰامت ػ َالة َُّٰب ّ َصػ ا ػػل ّٰ َا ّٰنو ّيُػػػ اّّٰٰ ِايْ َ ػػَه ًّّٰنّٰ ِكػػػ َ ّٰ ػػَلّٰ ُ َهللاّٰػَوَكػػػ ِو َّٰب َسػ ا َ َبت ْ َّٰت ِّٰديقًَّٰهّٰ ِب ِكََْهكِػ َ َّٰب َبفَػ ًَهءّٰ ِك َؼيْػ ِدكَ ّٰ ِم ُسػ ّٰنا ِ ّٰن َ ِبيِّػ َ ّٰ هللاّٰػَوَك ِو َّٰب َس ا َل ّٰ ّٰ ِا ِ ّ ِْنَّّٰٰا ْسػأّٰ ُ َُلّٰ ُم َح ا ٍد َّٰص اَلّٰ ُّٰ امْ َؼ ْف َو َّٰبامَّْٰؼَه ِف َي َّّٰٰ َبامْ ُّٰ َؼَهفَ َّّٰٰاَلا اِِ َ َ ّٰ ِ َِّٰف ّ ِ ّٰاَل ُْ ِن َّٰباَلَل نْ َكَهّٰ َباالّٰ ِ َر ِة َّٰبامْ َف ْو َز ِِّٰبمْ َرنا ِ َّٰبامنا َجَهةَّٰ ِم َنّٰامناَه ِر ّٰ 58
Subhaanallaahi walhamdulillaahi walaa ilaaha illallaahu wallaahu akbar walaa haula walaa quwwata illaa billaahil 'aliyyil adziim wash shalaatu wassalaamu 'alaa rasuulillaahi shallallaahu 'alaihi wasallam. Allahumma iimaanan bika wa tashdiiqan bikitaabika wa wafaa’an bi'ahdika wat tibaa'an li sunnati nabiyyika Muhammadin shallallaahu 'alaihi wasallam. Allahumma innii asa'lukal 'afwa wal 'aafiyati wal mu'aafatad daaimata fid diini wad dunyaa wal aakhirati wal fauza bil jannati wan najaata minan naar. Artinya: "Maha suci Allah, segala puji hanya untuk Allah, Allah Maha Besar, tiada Tuhan selain Allah dan tiada daya dan kekuatan kecuali kecuali dengan (pertolongan) Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung. Salawat serta salam atas Rasulillah SAW. Ya Allah aku thawaf ini karena beriman kepada-Mu, membenarkan kitab-Mu, memenuhi janji-Mu dan mengikuti sunnah Nabi-Mu Muhammad SAW. Ya Allah sesungguhnya aku mohon kepada-Mu ampunan, kesehatan dan perlindungan yang kekal dalam menjalankan agama, di dunia dan akhirat dan beruntung memperoleh surga dan terhindar dari siksa api neraka."
59
PUTARAN KEDUA
َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ ِا انّٰى ػ َذاّٰامْ َبيْػ َّّٰٰكَيّْٰ ُْ ػ َ َّٰبّٰارَػ َػر َمّٰ َح َر ُم ػ َ ّٰ َبالّٰ ْم َنّٰأّٰ ْمنُ َ َّٰبامْ َؼ ْبدَ ّٰ َغ ْبدُ كَ َّٰب ْب ُػنّٰ َغ ْبػ ِدكَ َّٰبّٰ َاّنَ ّٰ َغ ْبدُ كَ َّٰب ْب ُػنّٰ َغ ْبػ ِدكَ َّٰبّٰىػ َذاّٰامْ َ َقػَه ُّٰمّٰامْ َؼَهِِػ ِذّٰكِػ َ ّٰ َشّٰػّٰتَنََهّٰػَ َػَلّٰامناػَه ِّٰر ّّٰٰ َهّٰبّٰب َ َ َ ِم َنّٰامنا َِهر ّٰفَ َح ّ ِر ْمّٰمَ ُح ْو َمنَػ َ َا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ َح ِبّ ْ ّٰ ِام َ ْكنََهّٰااليْ َ ََهن َّٰب َّٰزِي ّ ْنو ُِِّٰفّٰقُوُ ْو ِكنََه َّٰب َك ّ ِر ْهّٰ ِ ِامَ ْكنَ ْ َهّٰام ُك ْف َر َّٰبامْ ُف ُس ْػو َق َّٰبامْ ِؼ ْتػ َك ََهن َّٰبا ْج َؼوْنَػَهّٰ ِم َػنّٰ ػػذاك َ َ ّٰيَػ ْػػو َمّٰتَ ْب َؼػػػ ُ ّٰ اامر ِاشػػػ ِد ُْ َن ّٰ َا ّٰنو ّيُػػػ اّّٰٰ ِقػػػ ِ ّٰػَػ َّٰ ِغ َبَهدَكَ ّٰ َا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ ّْٰار ُز ْق ِ َّّٰٰامْ َرنا َّّٰٰ ِكغ ْ َِْيّٰ ِح َسَهبٍّٰ ّٰ ّٰ Allahumma inna haadzal baita baituka, wal harama haramuka, wal amna amnuka, wal abda abduka. Wa ana abduka wabnu abdika wa haadza maqaamul 'aaidzi bika minan naar. Faharrim luhuumana wa basyaratana 'alan 60
naar. Allahumma habbib ilainal iimaana wa zayyinhu fii quluubina wa karrih ilainal kufra wal fusuqa wal 'ishyaana waj'alnaa minar raasyidiin. Allahumma qinii 'adzaabaka yauma tab'atsu 'ibadak. Allahummar zuqniyal jannata bighairi hisaab. Artinya: "Ya Allah sesungguhnya rumah ini rumah-Mu, tanah haram ini tanah haram-Mu, hamba ini hamba-Mu dan anak dari hamba-Mu dan tempat ini adalah tempat orang berlindung pada-Mu dari siksa neraka, maka haramkanlah daging dan kulit kami dari siksa api neraka. Ya Alllah cintakanlah kami pada keimanan dan jadikanlah ia penghias hati kami, tanamkan kebencian pada diri kami pada perbuatan kufur, fasiq, maksiat dan durhaka serta masukanlah kami ini dengan golongan orang-orang yang mendapat petunjuk. Ya Allah lindungilah aku dari azab-Mu di hari Engkau kelak membangkitkan hamba-hamba-Mu. Ya Allah anugerahkanlah aku surga tanpa hisab."
61
PUTARAN KETIGA
ِ امَش ػػن ا ّٰػػػك َ َانوّٰ ّيُػػػ اّّٰٰ ِا اِنّٰأّٰ ُغػ ْػػو ُذّٰ ِكػػػ َ ّٰ ِمػ ْ ّ ِ ّٰامشػػػ ِّ َّٰب ّ ِ َب ّٰامشػػػ َق َِهق َّٰبام ِنّ َفػػ َِهق َّٰب ُسػ ْػػو ِءّٰالّٰ ْخػػػ َال ِق َّٰب ُسػ ْػػو ِء ّٰ امْ َ ْن َظػ ِر َّٰبامْ ُ ْن َقوَػ ِ ِِّٰفّٰامْ َ ػ َِهل َّٰبالّٰ ْىػ ِػل َّٰبامْػ َػو َ َِّٰل َّٰا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ ِا ا ِّٰنَّّٰٰا ّْٰسأ ُ َُل ِّٰرضَ َهكَ َّٰبامْ َرنا َ َّّٰٰبأّٰ ُغ ْو ُذّٰ ِك َ ّٰ ِم ْن ّٰ ِ َس ِم َ ّٰ َبامناػ َِهر ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ ِا اِنّٰأّٰ ُغ ْػو ُذّٰكِػ َ ّٰ ِم ْػنّٰ ِف ْْنَػ َّٰ َ ّٰ َّٰهت ِّٰ َ َ ْامْ َق ْ ِر َّّٰٰبأّٰ ُغ ْو ُذّٰ ِك َ ّٰ ِم ْنِّّٰٰف ْْنَ ِ ّٰامْ َ ْح َكَه َّٰبام Allahumma innii a'uudzu bika minasy syakki wasy syirki wasy syiqaaqi wan nifaaqi wa suuil akhlaaqi wa suuil manzhari wal munqalabi fil maali wal ahli wal waladi. Allahumma innii as'aluka ridhaaka wal jannata wa a'uudzu bika min sakhatika wan naari. Allahumma innii a'uudzu bika min fitnatil qabri wa a'uudzu bika min fitnatil mahyaa wal mamaati.
62
Artinya: "Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari keraguan, syirik, percekcokan, kemunafikan, buruk budi pekerti dan penampilan dan kepulangan yang jelek dalam hubungan dengan harta benda, keluarga dan anak-anak. Ya Allah sesungguhnya aku mohon kepada-Mu keridhaan-Mu dan surga. Dan aku berlindung pada-Mu dari pada murka-Mu dan siksa neraka. Ya Allah aku berlindung pada-Mu dari fitnah kubur dan aku berlindung kepad-Mu dari fitnah kehidupan dan kematian." PUTARAN KEEMPAT
ّ ّٰاّٰب َذنًّْٰبَه َ اّٰب َس ْؼ ًكَهّٰ َم ْش ُك ْو ًر َ َانوّٰيُ اّّٰٰا ْج َؼ ُّٰ َح ًّجَهّٰ َم ْ ُر ْب ًر ّٰ اّٰب َ ََع ًال َّٰصَه ِم ًحَهّٰ َم ْقُّٰب ْو ًال َّٰب ِ َجػ ََهرةًّٰمَ ْػنّٰتَ ُب ْػو َر َ َم ْغ ُف ْو ًر ّّٰٰ ِمػ َػن.ُ ّٰامتػػدُ ِبرّٰأّٰ ْ ػ ِر ْج ِ ََّٰيَّّٰٰا ََّٰيّٰػَ ػَه ِم َ ّٰ َم ػَه ِِّٰف َل ِ امظوُ َ ِتّٰ ِا َلّٰامّٰنَل ْو ِر ّٰ َا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ ِا اِنَّّٰٰا ْسأّٰ ُ َُلّٰ ُم ْو ِج َبػ َل َّٰهت ّٰامس َال َم َ ّٰ ِمػ ْنّٰ ُ ِ ّ ّٰ ِا ٍّْٰث َر ْ َْح ِم َ َّٰب َغ َز ِ َاِئّٰ َم ْغ ِف َرِت َ ّٰ َب ا 63
َّٰبام َغ ِن ْك َ َ ّٰ ِم ْنّٰ ُ ِ ّ ّٰ ِب ٍّّٰرّٰ َبام َف ْو َز ِِّٰبمْ َرنا ِ َّٰبامنا َجَهةَّٰ ِم َػن ّٰامناػَه ِر َّٰر ِ ّبّٰقَ ِن ّ ْؼػ ِ ّٰ ِك َ ػَه َّٰر َز ْقَْػ ِ َّٰب َِب ِركْ ِِّٰلّٰ ِف ْي َ ػَه ّٰ َ ػلّٰ ُ ا ّٰغََهِِ َب ػ ٍ ِِّٰلّٰ ِمنْ ػ َاغ ََْ ْكت َ ػ ِ َّٰبا ْخوُػ ْػفّٰػَػ َ ا ّٰ ِ َِب ْ ٍْي Allahumaj'alhu hajjan mabruura, wa sa'yan masykuura, wa dzanban maghfuura, wa 'amalan shaalihan maqbuula, wa tijaaratan lan tabur. Yaa 'aalima maa fish shuduur, akhrijnii yaa Allahu minazh zhulumaati ilan nuur. Allahumma innii as'aluka mujibaati rahmatika wa 'azaaima maghfiratika was salaamata min kulli istmin wal ghaniimata min kulli birrin, wal fauza bil jannati wan najaata minan naar. Rabbi qanni'nii bimaa razaqtanii wa baarik lii fiimaa a'thaitanii wakhluf 'alayya kulla ghaaibatin lii minka bi khair. Artinya: "Ya Allah karuniakanlah haji yang mabrur, sa'i yang diterima, dosa yang diampuni, amal saleh yang diterima dan usaha yang tidak mengalami kerugian. Wahai Rabb Yang Maha Mengetahui apa-apa yang terkandung dalam hati sanubari. Keluarkanlah aku dari kegelapan ke cahaya yang terang 64
benderang. Ya Allah aku mohon kepada-Mu segala hal mendatangkan rahmat-Mu dan keteguhan ampunan-Mu selamat dari segala dosa dan beruntung dengan mendapat berbagai kebaikan, beruntung memperoleh surga, terhindar dari siksa neraka. Rabbku, puaskanlah aku dengan anugerah yang telah Engkau berikan, berkatilah untukku atas semua yang Engkau anugerahkan kepadaku dan gantilah apa-apa yang ghaib dari pandanganku dengan kebajikan dari-Mu." PUTARAN KELIMA
ْ َ ِ َا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ َا ِظو ا َّّٰٰت َ ِّٰظ ِ ّلّٰ َغ ْر ِش َ ّٰي َ ْو َمّٰ َّٰالّٰ ِظ الّٰ ِاالا َ ِظ َل ِِّٰ ل َّٰب َال َِّٰب ِِقَّٰ ِاالا َّٰب ْ َُّج َّّٰٰ َب َا ْس ِق ِ ّٰ ِم ْنّٰ َح ْػو ّٰ ً َّٰهللاّٰػَوَك ِو َّٰب َس ا َلّٰ َى ِنيْئَ ًّّٰٰ َم ِريئ ُّٰ ن َ ِب ِيّ َ ّٰ ُم َح ا ٍد َّٰص اَل َّٰػْي ِ ْ َالّٰ َا ْظ َ أُّٰك َ ْؼدَ ىََهّٰ َاكَدً ا ّٰ َا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ ِا ا ِّٰنَّّٰٰا ّْٰسأّٰ ُ َُلّٰ ِم ْنّٰخ َّٰهللاّٰػَوَكػ ِو ُ َّٰمػَه َّٰسػأّٰ َ َُلّٰ ِمنْػ ُوّٰن َ ِبيَلػ َ ّٰ ُم َّٰح ا ػ ٌدّٰ َصػ اػَل ُّّٰٰاسػ َم َؼَه َذكَ ّٰ ِمنْػو ِ ّ َ َب َس ا َل ّٰ َّٰبأ ُغ ْوُّٰذّٰكِػ َ ّٰ ِم ْػن ْ ّٰشّٰ َمػَه 65
ّّٰٰهللاّٰػَوَ ْكػ ِو َّٰب َس ا َػل ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ ِا اِن ُ ن َ ِبيَل َ ّٰ ُم َح ا ٌدّٰ َص اػَل َّّٰٰا ْسػّٰأٔ ُ َُلّٰامْ َرناػ َ َّٰبن َ ِؼ ْك ُ يَػَه َّٰبّٰ َمػَهّٰيُ َقػ ّ ِػركُ ِ ّٰ ِاهَ ْْيَػَهّٰ ِمػ ْػن ّّٰٰقَ ْولٍ ّٰ َا ْبّٰ ِف ْؼ ٍلّٰ َا ّْٰبّٰ َ ََع ٍل ّٰ َبّٰأّٰ ُغ ْو ُذّٰ ِك َ ّٰ ِم َّٰنّٰامناَه ِر َّٰب َ َ َمَهّٰي ُ َق ّ ِركُ ِ ّٰ ِاهَ ْْيََهّٰ ِم ْنّّٰٰقَ ْولٍ ّٰ َا ْبّٰ ِف ْؼ ٍلّٰ َا ْب ّٰ ّٰ َّٰع ٍل Allahumma azhillanii tahta zhilli 'arsyika yauma laa zhilla illa zhilluk, walaa baaqiya illaa wajhuk, wa asqinii min haudi nabiyyika Muhammadin Shallallaahu 'alaihi wasallam syurbatan haniiatan mariiatan laa azhma'u ba'dahaa abadan. Allahumma innii as'aluka min khairi maa sa'alaka minhu nabiyyuka Muhammadun Shallallaahu 'alaihi wasallam wa a'uudzu bika min syarri masta'aadzaka minhu nabiyyuka Muhammadun Shallallaahu 'alaihi wasallam. Allahumma innii as'alukal jannata wa na'imuha wa maa yuqarribunii ilaihaa min qaulin au fi'lin au 'amalin wa a'uudzu bika minan naari wa maa yuqarribunii ilaihaa min qaulin au fi'lin au 'amalin. Artinya: "Ya Allah lindungilah aku di bawah naungan singgasana-Mu pada hari yang tidak ada naungan selain naungan-Mu, dan 66
tidak ada yang kekal kecuali Dzat-Mu, dan berilah aku minuman dari telaga Nabi Muhammad Saw minuman yang segar dan nyaman yang tidak ada rasa haus setelahnya selamanya. Ya Allah aku mohon pada-Mu kebaikan yang dimohonkan Nabi-Mu Muhammad Saw dan aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan yang dimintakan perlindungan oleh Nabi-Mu Muhammad Saw. Ya Allah aku mohon pada-Mu surga serta ni'matnya dan apapun yang dapat mendekatkan aku kepadanya baik ucapan maupun amal perbuatan dan aku berlindung pada-Mu dari neraka serta apapun yang mendekatkan aku kepadanya baik ucapan ataupun amal perbuatan." PUTARAN KEENAM
َُّٰلّٰػَػ ا َ َ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ ِا ان ّٰػلّٰ ُح ُق ْوقًػَهّٰ َك ِاػ ْ َػْيةًّٰ ِف ْي َ ػَهّٰكَيْػ ِ َّٰب َّٰػ َ ْ َ كَيْ ِن َ َّٰبّٰ ُح ُق ْوقًَهّٰ َك ِا ْ َْيةًّٰ ِف ْي َ ػَهّٰكَيْػ ِ ّٰ َبّٰكَيْ ِنػ َ َّٰبك َ َخوْ ِق َ ّٰ َا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ َم َ َ َهَّٰك َن ُّّٰٰلّٰ ِم ْْنَػَهّٰفَػَه ْغ ِف ْر ُه ِِّٰل َّٰبّٰ َمػَه َ ِ ِ ََّٰكنّٰ ِم َخوْ ِق َّّٰٰفََْ َح ا ْ ُّٰ َغ ِ ّ ّّٰٰ َبّٰ َا ْغ ِن ِّّٰٰب َال ِ َُل 67
ّٰػػنّٰ َم ْؼ ِتػػػ َكِّٰم َّّٰٰ َب ْ ػػنّٰ َح َر ِمػػ َ َّٰبّٰك َََِه َغ ِمػػ َ ّٰ َغ ْ َغ ل َا َ ِ ِِْك َف َّّٰٰع ْن ِّٰس َواكَ ّٰ ََي َّّٰٰب ِاس َعّٰامْ َ ْغ ِف َر ِة ّٰ َا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ ِا ان ّّّٰٰٰ َح ِو ٌْي.ُ كَيَْْ َّّٰٰ َغ ِظ ْ ٌْي َّٰب َّٰب ْ ََّج َ ّٰ َك ِر ْ ٌْي ّٰ َب َانْ َ ََّٰيّٰ َا ّٰ ّ ِ َك ِر ْ ٌّْٰيّٰ َغ ِظ ٌّْْٰيّٰ ُ َِت َل ّٰامْ َؼ ْف َوّٰفََهغ ُْفّٰ َغ Allahumma inna laka 'alayya huquuqan kastiiratan fiimaa bainii wa bainika wa huquuqan kastiiratan fiimaa baini wa bainika wa baina khalqika. Allahumma maa kaana laka minhaa faghfirhu lii wa maa kaana likhalqika fatahammalhu 'annii wa aghninii bihalaalika 'an haramika wa bithaa'atika 'an ma'shiyatika wa bifadhlika 'amman siwaak, yaa Waasi'al maghfirah. Allahumma inna baitaka 'azhiimun wa wajhaka kariimun, wa anta ya Allah haliimun kariimun azhiimun, tuhibbul 'afwa fa'fu anni. Artinya: "Ya Allah sesungguhnya Engkau mempunyai hak kepadaku banyak sekali dalam hubunganku dengan Engkau. Dan Engkau juga mempunyai hak banyak sekali dalam hubunganku dengan makhluk-Mu. Ya Allah apa yang menjadi hak-Mu kepadaku, maka ampunilah diriku. Dan apa saja yang menjadi 68
hak-Mu kepada makhluk-Mu maka tanggunglah diriku, cukupkanlah aku dengan rizki-Mu yang halal, terhindar dari pada yang haram dengan taat kepada-Mu terhindar dari berbuat maksiat kepada-Mu dan dengan anugerah-Mu terhindar dari pada mengharapkan dari pada orang lain selain dari pada-Mu. Wahai Rabb Yang Maha Pengampun. Ya Allah sesungguhnya rumah-Mu (Baitullah) ini agung. Dzat-Mu pun Mulia Engkau Maha Penyabar, Maha Pemurah, Maha Agung yang sangat suka memberi ampun, maka ampunilah aku."
PUTARAN KETUJUH
َّٰا ّٰنو ّيُ ػ اّّٰٰ ِا اِنَّّٰٰا ْسػػأّٰ ُ َُلّٰ ِايْ َ ػَه ًّن ََّٰك ِم ػ ًال َّٰبي َ ِق ْين ػ ًَهّٰ َص ػَه ِدق ًَه َّٰب ِر ْزقػػ ًَه َّٰب ِاسػػػؼ ًَه َّٰبقَوْبػػ ًَهّٰخ ََِهشػػػؼ ًَه َّٰب ِم َسػػَه ًّنّٰ َذا ِكػػػر ًا َّٰهّٰب َّٰت َْوك َ ً ّٰقَ ْب َلّٰامْ َ ْػو ِت َ َب َح َال ًالّٰ َط ِ ّكب ًَه َّٰبت َْوك َ ً ّٰن َُت ْو ًح َّٰب َر ْ َْح ً ّٰ ِغ ْندَ ّٰامْ َ ْو ِت َّٰب َم ْغ ِف َرًّٰة َب َر ْ َْح ًّّٰٰك َ ْؼدَ ّٰامْ َ ْػو ِت ََّٰبامْ َؼ ْف َوّٰ ِغ ْندَ ّٰامْ ِح َسػ َِهب َّٰبامْ َف ْػو َز ِِّٰبمْ َّٰرناػ ِ َّٰبامنا َجػَهة 69
ِّٰم َنّٰامنا َِّٰهرِّّٰٰب َر ْ َْح ِم َ ََّٰيّٰ َغ ِزُْ ُّٰػزّٰ ََيّٰغَفاػ َُّٰهر َّٰر ِ ّبّٰ ِزد ِِْن ّٰ ّٰ ََ ْ َهّٰبّٰ َامْ ِح ْق ِ ِِّٰب امتَه ِم ِح َ ً ِْػو Allahumma innii as'aluka imaanan kaamilan wa yaqiinan shaadiqan wa rizqan waasi'an wa qalban khasyii'an wa lisaanan dzaakiran wa haalalan thayyiban wa taubatan nasuuha, wa taubatan qablal maut, wa rahmatan 'indal maut, wa maghfiratan wa rahmatan ba'dal maut, wal 'afwa 'indal hisaab, wal fauza bil jannati wan najaata minan naari birahmatika yaa ‘Aziiz ya Ghaffaar. Rabbii zidnii 'ilman wa alhiqnii bishshaalihiin. Artinya: "Ya Allah aku mohon pada-Mu iman yang sempurna keyakinan yang benar rizki yang luas hati yang khusyu', lidah yang selalu berzikir, rizki yang halal dan baik, taubat yang diterima. Dan diberikan taubat sebelum mati, ampunan dan rahmat sesudah mati, ampunan ketika dihisab, keberuntungan memperoleh surga dan terhindar dari neraka dengan rahmat dan kasih sayangMu wahai Rabb Yang Maha Perkasa lagi Maha Pengampun. Ya Tuhanku tambahkanlah kepadaku ilmu pengetahuan dan masukkanlah aku ke dalam golongan orang-orang yang shalih." 70
DOA SESUDAH THAWAF DI DEPAN MULTAZAM
Setelah thawaf disunnahkan untuk berdoa sesuai dengan harapan dan keinginan dan dengan bahasa apapun didepan multazam atau searah dengannya. Dan salah satu doa yang dianjurkan adalah sbb:
ّ َهبّٰ َهّٰب ِرقَػ َ َانوّٰيُ اّّٰٰ ََي َّٰر ابّٰكَيْ َ ّٰامْ َؼ ِم ْك َِّٰ َا ْغ ِم َْ ِّٰرقََهكَنَػ َ ػنّٰامناػ َِّٰهرّٰ ََيّٰ َذاامْ ُرػ ْػو ِدّٰ َا َِبِِنَ ػَه َّٰب ُا اميََه ِتنَ ػَه َّٰب َا ْب َال ِدّنَ ّٰ ِمػ َّٰ َب ْام َكػ َػر ِم َّٰبامْ َفِْ ػ ِػل َّٰبامْ َ ػ ِّػن َّٰباّٰمْ َؼ ََػَه ِء َّٰباال ْح َسػ َِهن ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ َا ّْٰح ِسػ ْػنّٰػََه ِق َب َمنَػَه ِِّٰفّٰا ُّٰل ُم ْػو ِر ُ ِ ّّْٰيَػ َِه َّٰب َا ِجػ ْػرّنَ ّٰ ِمػ ْػنّٰ ِ ػ ْػز ِيّٰاَلَل نْ َكػَه َّٰبّٰػَػ َػذ ِابّٰال ِ ػ َػر ِة ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ ِا ِ ِّنّٰ َغ ْبدُ كَ َّّٰٰبا ْب ُنّٰ َغ ْبػ ِد َّٰكّٰ َبا ِق ٌػف َ ْ َّٰتػ َ َِّٰبكِػ َ ّٰ ُموْ َ ِػٌ ٌمّٰ ِ َِب ْغ َمَه ِك ِ ّٰ ُمَْ َذ ِن ّ ٌلّٰك َ ْ ََّٰيَدَ يْ َ ّٰ َا ْر ُج ْو َّٰر ْ َْح َم َ ّٰ 71
ّّٰٰاال ّْٰح َسػ َِهن ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ ِا ِ ِّن ّٰ َبّٰ َا ََْشّٰػَ َّٰذاك َ َ ََّٰيّٰقَ ِد ْ َْي ّٰيّٰبتََِ ِػ َعّٰ ِب ْز ِريّٰ َّٰبّّٰٰتُ ْتػِّٰو َِّٰل َ َ ْرفَ َعّٰ ِذ ْك ِر.َّّّٰٰٰا ْسأّٰ ُ َُلّٰ َا ْن ّٰبّٰ َبّّٰٰتُنَػ ِّّٰػو َرّٰ ِ ِّٰلّٰ ِ ِّٰفّٰقَ ػ ْ ِريّٰ َب ّٰ ِ أّٰ ْم ػ ِّٰريّٰ َبّّٰٰتُ ََيِّ ػ ِّٰرّٰقَوْ ػ ّٰػن َّٰ َهتّٰا ُّٰل ّْٰب َ ّٰلّٰ ِم ِّٰ ُلّٰا اَّٰلَّٰر َةػ َّٰ ُ ّْٰبّٰ َبَّّٰٰا ْسػأ ّٰ ِ ّٰتَ ْغ ِف َّٰرّٰ ِ ِّٰلّٰ َذن ّٰ ِّٰ امْ َرنا Allahumma yaa rabba baital 'atiiq a'tiq riqaabanaa wa riqaaba abaa'ina wa ummahaatinaa wa ikhwaaninaa wa aulaadinaa minan naari yaa dzal juudi wal karami wal fadhli wal manni wal athaa'i wal ihsaan. Allahumma ahsin 'aaqibatanaa fil umuuri kullihaa wa ajirnaa min khizyid dunyaa wa 'azaabil aakhirah. Allahumma innii 'abduka wabnu 'abdika waaqifun tahta baabika multazimun bia'tabika mutadzallilun baina yadaika arjuu rahmataka wa akhsya 'adzaabaka yaa qadiimal ihsaan. Allahumma innii as'aluka an tarfa'a dzikrii wa tadha'a wizrii wa tushliha amri wa tuthahhira qalbii wa tunawwira lii fii qabri wa taghfira lii dzanbi wa as'alukad darajaatil ula minal jannah.
72
Artinya: "Ya Allah yang memelihara Ka'bah ini, bebaskanlah diri kami, bapak dan ibu kami, saudara-saudara dan anak-anak kami dari siksa neraka, wahai Tuhan Yang Maha Pemurah, Dermawan dan yang memiliki keutamaan, kemuliaan, kelebihan, anugerah, pemberian dan kebaikan. Ya Allah perbaikilah kesudahan segenap urusan kami dan jauhkanlah dari kehinaan dunia dan siksa di akhirat. Ya Allah sesungguhnya aku adalah hamba-Mu, anak dari hamba-Mu, tegak berdiri merapat dibawah pintu Ka'bah-Mu menundukkan diri di hadapan-Mu sambil mengahrapkan rahmat-Mu, kasih sayang-Mu dan takut akan siksa-Mu Wahai Tuhan pemilik kebaikan abadi, aku mohon pada-Mu agar Engkau tinggikan namaku, hapuskan dosaku, perbaiki segala urusanku, bersihkan hatiku, berilah cahaya kelak dalam kuburku. Ampunilah dosaku dan aku mohon pada-Mu martabat yang tinggi di dalam surga,"
DOA SETELAH SHALAT SUNNAH DI BELAKANG MAQAM IBRAHIM
Bila tidak memungkinkan dilakukan di belakang Maqam Ibrahim maka dapat dilakukan dimana saja di dalam Masjidil Haram. Setelah Alfatiha membaca surat Al Kafirun pada rakaat pertama dan pada rakaat kedua membaca Al Ikhlas, kemudian berdoa sesuai keinginan dan harapan dan salah satu doa yang dianjurkan sbb: 73
تّٰفََه ْق َب ْػلّٰ َم ْؼػ ِذ َر ِ ّٰ ّٰسيّٰ َّٰبػَ َال ِنّٰي ا ِ ِّٰ َانوّٰ ّيُ اّّٰٰ ِان ا َ ّٰتَ ْؼ َ ُل ِ ِّّٰ َبّٰتَ ْؼ َ ُلّٰ َحػَه َج ِتّٰفَػَهغ َِْ ِ ُّٰس ْػَ ِِل َّٰبّٰتَ ْؼ َ ُػلّٰ َمػَه ِِّٰفّٰ ُلّّٰٰ ػػوّب ّٰ َا ّٰنو ّيُػػػ اّّّٰٰٰ ِا ا ِّٰنَّّٰٰا ْسػػػأّٰ ُ َّٰ ن َ ْف ِِسػػّٰفَػػَه ْغ ِف ْر ِِلّٰ ُذنُػ ِ َهشَّٰقَوْػ ِػبّٰ َبي َ ِق ْينػ ًَه َّٰصػَه ِدقًَّٰهّٰ َحػ ا ّٰ ِايْ َ ػَه ًّنّٰدَاِِّٰ ً ػَهّٰي ُ َبػ ِ ُ َا ْػ َ ُلّٰ َاناوُّٰ َالّٰي ُ ِت ْكبُ ِ ّٰ ِاالاّٰ َمػَهّٰ َك َمبْػ َّّٰٰ ِِل َّٰب َّٰر ِ ّضػ ِ ّٰ ّٰامػر ِ ِْح ْ ََ ّٰ َانْػ َ َّٰب ِ ِ ِّل ِِّٰفّٰ ِك َ َهّّٰٰقَ َس ْ َمو ُِِّٰل ََّٰيّٰ َا ْر َحػ َ ا اَلَل نْ َك ػػَه َّٰبّٰال ِ ػ َػػر ِةّٰتَػ َػػوف ا ِ ْ ّٰ ُم ْسػػػ ِو ً َه َّٰبّٰ َامْ ِح ْقػػػ ِ ّٰ َهِّٰفّٰ َمقََّٰه ِمنََهّٰ َى َذاّٰ َذنْ ًبػَهّٰ ِِب امتَه ِم ِح ْ ََ ّٰ َا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ َالتَدَ ْعّٰمَنَ ِ ّٰ ِاالاّٰغَ َف ْرتَػػػو َُّٰب َال ًََّّّٰػػَهّٰ ِاالاّٰفَ َر ْجَْػػػو َُّٰب َالّٰ َحَه َةػػػ ً ّٰ ِاالاّٰ اش ْح ُّٰصػدُ ْب َرّنَ ّٰ َّسِتَ ََهّٰفَيَ ِ ّ ْ قََِ ْكْتَ ََه َّٰبي ا ْ ّسّٰ ُا ُم ْو َرّنَ َّٰب ْ َ 74
ِ َبنَػ ِّػو ْرّٰ ُقوُ ْوكَنَػَه َّّٰٰبا ْ ػ ِ ْػُّ ِِّٰب امتػَه ِم َح َّّٰٰهتّٰ َا ْ ََعَهّٰمَنَػَه ّٰ َا ّٰنو ّيُػ ا ّٰت ََوفانَػػَهّٰ ُم ْسػػػ ِو ِ ْ ََ َّٰب َا ْح ِينَ ػػَهّٰ ُم ْسػػػ ِو ِ ْ ََ َّٰبّٰ َامْ ِح ْقنَػػَه ّٰ ّٰ ََ ْ ِِب امتَه ِم ِح ْ ََّٰغَ ْ َْيّٰ ََز َاَي َّٰب َالّٰ َم ْف ُْ ْوِن Allahumma innaka ta'lamu sirrii wa 'alaaniyyatii faqbal ma'dziratii wa ta'lamu haajatii fa'thinii su'li wa ta'lamu maa fii nafsii faghfir lii dzunuubi. Allahumma innii as'aluka iimaanan daaiman yubasyiru qalbii wa yaqiinan shaadiqan hattaa a'lamu annahu laa yushiibunii illaa maa katabta lii wa radhdhinii bimaa qasamtu lii yaa Arhamar raahimiin. Anta waliyyii fid dunyaa wal aakhirati tawaffanii musliman waalhiqnii bish shaalihiin. Allahumma laa tada' lanaa fii maqaaminaa haadza dzanban illaa ghafartahu, wa laa hamman illaa farrajtahu, walaa haajatan illaa qadhaytahaa wa yassartahaa fa yassir umuuranaa wasyrah shuduuranaa wa nawwir quluubanaa wakhtim bish shaalihati a'malanaa. Allahumma tawaffanaa muslimiin wa ahyinaa muslimiin waal hiqnaa bishaalihiina gaira khazaaya walaa maftuuniin. Artinya: "Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui rahasiaku yang tersembunyi dan amal perbuatanku yang nyata, maka 75
terimalah ratapanku. Engkau Maha Mengetahui keperluanku, kabulkanlah permohonanku, Engkau Maha Mengetahui apapun yang terkandung dalam hatiku, maka ampunilah dosaku. Ya Allah aku ini mohon pada-Mu iman yang tetap yang melekat terus di hati, keyakinan yang sungguh-sungguh sehingga aku dapat mengetahui bahwa tiada sesuatu yang menimpaku selain dari yang Engkau tetapkan bagiku. Jadikanlah aku rela terhadap apapun yang Engkau bagikan padaku. Wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dari segala yang pengasih Engkau adalah pelindungku di dunia dan di akhirat. Wafatkanlah aku dalam keadaan muslim dan gabungkanlah kami ke dalam golongan orang-orang yang saleh. Ya Allah janganlah Engkau biarkan di tempat kami ini suatu dosapun kecuali Engkau ampunkan, tiada satupun kesusahan hati, kecuali Engkau lapangkan, tiada suatu hajat keperluan kecuali Engkau penuhi dan mudahkanlah, maka mudahkanlah segenap urusan kami dan lapangkanlah dada kami, terangilah hati kami dan sudahilah semua amal perbuatan kami dengan amal yang saleh. Ya Allah matikanlah kami dalam keadaan muslim, hidupkanlah kami dalam keadaan muslim, dan masukkanlah kami ke dalam golongan orang-orang yang saleh tanpa kenistaan dan fitnah."
76
DOA SETELAH SHALAT SUNNAH DI HIJR ISMAIL
Setelah thawaf disunnahkan juga untuk shalat 2 raakat di hijr ismail dan berdoa sesuai keinginan dan harapan, salah satu doa yang dianjurkan adalah sbb:
ّٰ ََا ّٰنو ّيُػػػ اّّٰٰ َانْػػػ َ َّٰر ِ ّ ّّٰبَّٰ َالّٰ ِاَُّٰ ِاالاّٰ َانْػػػ َ ّٰ َخوَ ْقَْػػػ ِ َّٰب َاّن ّٰ ُ َهّٰاس َم ََ ْؼ ْ َغ ْبدُ كَ َّٰب َاّنَ ّٰػَ ََلّٰ َغيْ ِدكَ َّٰب َب ْػ ِدكَ ّٰ َم َ َ ّٰشّٰ َمَه َّٰصنَ ْؼ ُ ّٰ َاكُ ْو ُء َّّٰٰ ُّٰلّٰ ِك ِن ْؼ َ ِم ِ ّ َ َا ُغ ْو ُذّٰ ِك َّّٰٰ ِم ْن َ َػ ّٰػػل َّّٰٰبّٰ َاكُ ْػػو ُءّٰ ِكػ َػػذن ِ ْْبّٰفَػػَه ْغ ِف ْر ِ ِّٰلّٰفََهناػػوُّٰ َالّٰي َ ْغ ِفػ ُػػر ا ُّٰل ِّٰ ِم ْنّٰخ ْ َِْيّٰ َمػَه َّٰ ُ َّٰلاَّلّٰن ُ ْو َبّٰ ِاالاّٰ َانْ َ ّٰ َا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ ِا ِ ِّنَّّٰٰا ْسأ ّّٰٰامتػَه ِم ُح ْو َنّٰ َبأّٰ ُغ ْػو ُذّٰكِػ َّّٰٰ ِم ْػن َسأّٰ َ َُلّٰ ِك ِوّٰ ِغ َبػَهدُكَ ا ّٰ ّٰامتَه ِم ُح ْو َن ّّٰٰاس َم َؼَه َذكَ ّٰ ِمنْوُّٰ ِغ َبَهدُكَ ا ِّّٰ َ ْ شّٰ َمَه Allahumma anta rabbii laa ilaaha illaa anta khalaqtanii wa ana 'abduka wa ana 'alaa a'hdika wa wa'dika mastatha'tu. 77
A'uudzu bika min syarri maa shana'tu abuu'u laka bini'matika 'alayya wa abuu'u bi dzanbii faghfir lii fainnahu laa yaghfirudz dznuuba illaa anta. Allahumma innii as'aluka min khairi maa sa'alaka bihi 'ibaadukash shaalihuuna wa a'uudzu bika min syarri masta'aadzaka minhu 'ibaadukash shaalihuun. Artinya: "Ya Allah Engkau lah pemeliharaku, tiada ilah selain Engkau yang telah menciptakan aku, aku ini hamba-Mu, dan aku terikat pada janji dan ikatan-Mu sejauh kemampuanku. Aku berlindung pada-Mu dari kejahatan yang telah kuperbuat, aku akui segala ni'mat dari-Mu kepadaku dan aku akui dosaku, maka ampunilah aku, sesungguhnya tidak ada yang dapat mengampuni dosa selain Engkau sendiri. Ya Allah aku mohon pada-Mu kebaikan yang diminta oleh hamba-hamba-Mu yang saleh . Dan aku berlindung pada-Mu dari kejahatan yang telah dimintakan perlindungan oloeh hamba-hamba-Mu yang saleh."
78
DOA MINUM AIR ZAM-ZAM
َّٰا ّٰنو ّيُػػ اّّٰٰ ِا ِ ِّنَّّٰٰا ْسػػأّٰ ُ َُلّٰ ِػوْ ً ػػَهّّٰنَ ِّٰف ًؼػػَه َّٰب ِر ْزقًػػَه َّٰب ِاسػػ ًؼَه ّٰ َ َب ِشػ َف ًَهءاّٰ ِمػ ْػنّٰ ُ ِ ّ ّٰدَا ٍء َّٰب َسػ َق ٍّٰ ِب َر ْ َْح ِمػ َ ََّٰيّٰ َا ْر َحػ ِ ِ اامر ّٰ ََ ْ اْح Allahumma innii as'aluka 'ilman naafi'an wa rizqan waasi'an wa syifaan min kulli daa'in wa saqamin birahmatika yaa Arhamar raahimiin. Artinya: "Ya Allah aku mohon pada-Mu ilmu pengetahuan yang bermanfaat, rizqi yang luas dan kesembuhan dari segala penyakit dan kepedihan. Dengan rahmat-Mu ya Allah rabb Maha pengasih dari segenap yang pengasih." SA’I Adalah lari-lari kecil dari bukit Shafa dan Marwah 7x balik. Shafa ke Marwah dihitung 1 kali begitu juga Marwah ke Shafa. Orang yang sedang haid, nifas & tdk berwudhu dapat melakukan sa’I. Walaupun tempat sa’I sekarang bagian dari masjid namun hokum kesuciannya tetap terpisah. 79
DOA KETIKA HENDAK MENDAKI BUKIT SHAFA SEBELUM MULAI SA'I
ِ ِ ب ِّْٰس ّّٰٰهللاّٰكِػ ِو ُ ّٰامر ِح ْ ِْي ّٰ َاكْػدَ ُاّٰ ِك َ ػَهّٰكَػدَ َا ّٰامر ْْح ِن ا ّٰهللا ا ِ َّٰهّٰبامْ َ ْػر َبةَّٰ ِم ْػن َّٰشػ َؼَهِِ ِر ّٰ هللا َب َر ُّٰس ّْٰو ُ ُُ ّٰ ِا ان ا َ ّٰامتػ َف ّٰفَ َ ْنّٰ َح اجّٰامْ َبيْ َ ّٰ َا ِبّٰا ْغ َم َ َرّٰفَ َالّٰ ُجنَ ََهحّّٰٰػَوَ ْكػ ِوّٰ َا ْن ّّٰٰهللا َّٰشػَه ِك ٌر َّٰ َػْياّٰفَػَه ان ِ ِي َ اَ او َفِّٰب ً ْ َهّٰب َم ْنّٰت َََ اػوعَّٰخ َ َ ِ ّٰ ػَ ِو ْ ٌْي Bismillahirrahmanirrahim, abda'u bimaa bada'allahu bihi wa rasuuluh, innash shafa wal marwata min sya'aa'irillah, faman hajjal baita awi'tamara falaa junaaha 'alaihi ay yaththawwafa bihimaa waman tathawwa'a khairan fainnallaaha syaakirun aliim. Artinya: "Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Aku mulai dengan apa yang telah dimulai oleh Allah dan rasul-Nya. Sesungguhnya Shafa dan Marwah sebagian dari syiar-syiar (tanda kebesaran) Allah. Maka 80
barang siapa yang beribadah haji ke baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa baginya mengerjakan sa'i antara keduanya. Dan barang siapa yang mengerjakan suatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha Penerima Kebaikan lagi Maha Mengetahui."
DOA DIATAS BUKIT SHAFA KETIKA MENGHADAP KA'BAH
ّٰ ِّٰلّٰامْ َح ْ ُّٰد ِّٰ ّ ِ ّٰاَ ْك َ ُر َّّٰٰب.ُ ّٰاَ ْك َ ُرّٰ َا. ُّٰ ّٰاَ ْك َ ُرّٰ َا.ُ َا Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar wa lillahilhamd. Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan segala puji hanya untuk Allah." Dan dapat ditambah dengan doa sbb:
ِّٰلّٰػَ َػَلّٰ َمػَه ِّٰ ّ ِ ّٰ ُػَلّٰ َمػَهّٰىَػدَ اّنَ َّٰبامْ َح ْ ػد ّٰ َ َهللاّٰاَ ْك َ ُرّٰػ ُ َُُّٰ ّٰ ُُّٰ َ َ ّٰشيْػػػ ُّٰ َا ْب َالّنَ ّٰ َالّٰ ِاَُّٰ ِاالا ِ َ ّٰهللا َّٰب ْحػػػدَ ُهّٰ َال ُ ْ ُ ْام ْ ُ ُل َّّٰٰب َُّٰامْ َح ْ د ّٰ ّ ِ ُ ُّّٰٰي ِِي َّٰبيُ ِ ْك ُ َّٰبى َُػوّٰػَ َػَل 81
َُُّّٰٰ َ ّٰشيْػ ِ َ ّٰهللا َّٰب ْحػدَ ُهّٰ َال ُ ٍ ٍءّٰقَ ِد ُْ ٌر ّٰ َالّٰ ِاَُّٰ ِاالا َْ ّٰ ََصّٰ َغ ْبدَ ُه َّٰبى ََز َمّٰالّٰ ّْٰح َز َاب َّٰب ْحدَ ُه َ َ َا ْ ََ َز َّٰب ْػدَ ُّٰهّٰ َبن ُّّٰٰ َُّٰ َػػػ ُ َالّٰ ِاَُّٰ ِا ّٰالا َ ْ ّٰهللا َّٰب َالّٰن َ ْؼ ُبػػػػدُ ّٰ ِا ّٰالاّٰ ِا اَي ُهّٰ ُمخ ِو ِتػ ّٰ بن َّٰ ّ ِاَل ُْ َن َّٰبم َ ْوّٰ َك ِر َه ّْٰام َف ِف ُر Allahu Akbar 'alaa maa hadaanaa wal hamdulillaahi 'alaa maa aulaanaa. Laa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariika lahu. Lahul mulku wa lahul hamdu yuhyii wa yumiitu biyadihil khairu wa huwa 'alaa kulli sya'in qadiir. Laa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariika lahu anjaza wa'dahu wa nashara 'abdahu wa hazamal ahzaaba wahdahu. Laa ilaaha illallaahu wala na'budu illaa iyyahu mukhlishiina lahud diina walau karihal kaafiruun.
Artinya: "Allah Maha Besar atas petunjuk yang diberikan kepada kami dan segala puji bagi Allah atas karunia yang telah dianugerahkan kepada kami, Tiada ada ilah selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Milik-Nya semua kerajaan dan bagi-Nya segala pujian. Dialah yang menghidupkan dan mematikan, pada-Nya lah segala kebaikan dan Dia berkuasa atas segala sesuatu. Tiada ilah 82
selain Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya menolong hamba-Nya dan menghancurkan sendiri musuh-musuh-Nya. Tidak ada ilah selain Allah dan kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya dengan memurnikan (ikhlas) kepatuhan semata kepada-Nya, walaupun orang-orang kafir membenci akan hal itu."
DOA SA’I (SINGKAT)
ّٰ ُِلّٰامْ َح ْ ػػػد ِّٰ ّ ِ ّٰػػر َّّٰٰب ُ َ ّٰاَ ْك.ُ ػػرّٰ َا ُ َ ّٰاَ ْكػ.ُ ػػرّٰ َا ُ َ ّٰاَ ْك.ُ َا ّٰاس ػ َم ْؼ ِ وْ ِ ّٰب ُِس ػ نا ِ ّٰن َ ِب ِيّ ػ َ َّٰبّٰتَػ َػوف ا ِ ّٰػَػ َػَل ْ َّّٰٰا ّٰنو ّيُ ػ ا ّٰ ِمو ا ِم ِو َّٰب َا ِػ ْد ِِنّٰ ِم ْنّٰ ُم ِِ اال ِتّٰامْ ِف َ َِت Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar wa lillaahil hamd. Allahummasta'milnii bisunnati nabiyyika wa tawaffanii 'alaa millatihi wa a'idnii min mudhillaatil fitan. Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan segala puji hanya untuk Allah. Ya Allah, bimbinglah kami untuk beramal sesuai dengan sunnah Nabi-Mu dan
83
matikanlah kami dalam keadaan islam dan hindarkanlah kami dari fitnah/ujian yang menyesatkan"
DOA DIANTARA 2 PILAR HIJAU
َ َك اّٰػر ْم َّٰب َ َجػ ََهب ْز َ ا.َر ِ ّبّٰا ْغ ِف ْػر َّٰب ْار َحػ ْ َّٰباغ ُْػف َّٰب َّّٰٰعػَه ّّٰٰهللاّٰال َغ َلػز ُ َ تَ ْؼ َ ُل ّٰ ِان ا َ ّٰتَ ْؼ َ ُلّٰ َمَهّٰ َالّٰن َ ْؼ َ ُلّٰ ِاّٰن ا َ ّٰ َانْػ ّٰ ّٰالٔ ْك َر ُم Rabbighfir warham wa'fu wa takarram wa tajaawaz 'ammaa ta'lam, innaka ta'lamu maa laa na'lam, innaka antallaahul a'azzul akram. Artinya: "Ya Allah ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau Ya Allah Maha Mulia dan Maha Pemurah."
84
DOA KETIKA MENDEKATI BUKIT SHAFA ATAU MARWAH
ّّٰٰهللا ّٰفَ َ ْػنّٰ َح اػج ِّٰ َهّٰبامْ َ ْر َبةَّٰ ِم ْػن َّٰشػ َؼَهِِ ِر ِا ان ا َ ّٰامت َف ّٰامْ َبيْ َ ّٰ َا ِبّٰا ْغ َم َ َػرّٰفَػ َالّٰ ُجنَػ ََهحّٰػَوَ ْكػ ِوّٰ َا ْنّٰي َ اَ اػو َف ّٰ ّّٰٰ ّٰهللا َّٰشَه ِك ٌرّٰػَ ِو ْ ٌْي ِ ِِب َ َهّٰب َم ْنّٰت َََ اوعَّٰخ ْ ًَْياّٰفََه ان َ َ ِ Innash shafa wal marwata min sya'aa'irillah, faman hajjal baita awi'tamara falaa junaaha 'alaihi ay yaththawwafa bihimaa waman tathawwa'a khairan fainnallaaha syaakirun aliim.
Artinya: "Sesungguhnya Shafa dan Marwah sebagian dari syiar-syiar (tanda kebesaran) Allah, maka barang siapa yang beribadah haji ke baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa baginya berkeliling (mengerjakan sa'i antara keduanya). Dan barang siapa mengerjakan sesuatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha Menerima Kebaikan lagi Maha Mengetahu.
85
DOA SA'I (PANJANG)
Jika bacaan yang panjang mengurangi kekhusu'an dalam melakukan sa'i karena harus membolak-balik buku atau jika sulit membacanya maka dianjurkan untuk membaca doa sa'i yang pendek atau doa-doa lainnya. PERJALANAN PERTAMA DARI SHAFA KE MARWAH
ّّٰٰاَ ْكػ َ ُػرّٰ َك ِبػ ْ ًػْيا. ُّٰ ّٰاَ ْكػ َ ُػرّٰ َا.ُ ّٰاَ ْكػ َ ُػرّٰ َا.ُ ػرّٰ َا ُّٰ َ ّٰاَ ْكػ.ُ َا ِ ػػْيا َّٰبّٰسػُػػ ْب َح ََهن ّٰػػْي ِّْٰ ّٰهللاّٰامْ َؼ ِظػ ِّٰ ّ ِ ّٰ َُبامْ َح ْ ػػػد ً ْ ِلّّٰٰ َك ِاػ َّٰب ِ َِب ْ ػ ِد ِه ّْٰام َك ػ ِر ْ ِْيّٰبُ ْكػ َّٰػرة ًَّٰب َا ِص ػ ْك ًال ّٰ َبّٰ ِمػ َػنّٰانو ا ْكػ ِػل ُ ْ َف ّٰهللا ُّٰ َّٰهْس ْد َُّٰ َُّٰب َسػ ِ ّب ْحوُّٰمَػ ْك ًال َّٰطػ ِويْ ًالّّٰٰ َالّٰ ِاَُّٰ ِا ّٰالا ََّٰصّٰ َغ ْبدَ ُه َّّٰٰبى ََز َمّٰالحػ َز َاب َ َ َب ْحدَ ُهّٰ َا ْ ََ َز َّٰب ْػدَ ُه َّٰبن ّٰ ُ ٍ َءّٰقَػ ْب َ َُّٰب َالّٰك َ ْؼػدَ ُه ّٰ ُ ُْي ِػِي َّٰبيُ ِ ْكػ ْ َ َّٰب ْحدَ ُه ّٰ َّٰال 86
ّّّْٰٰٰد َِاِئٌّٰ َالّٰي َ ُ ْػو ُت َّٰب َالّٰي َ ُف ْػو ُتّٰ َاكَػدً اّٰ ِك َكػ ِد ِه ٌّ َ َّٰبى َُّٰو ّٰ ٍّٰ ٍءّٰقَ ِد ُْ ٌر ّْٰ َ ّ ِ ُ ّٰامْخ ْ َُْي َّٰب ِامَ ْك ِوّٰامْ َ ِت ْ ُْي ّٰ َبى َُّٰوّٰػَ ََل Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar Kabiira wal hamdulillaahi katsiira wa shubhaanallaahil adziimi wa bihamdihil kariimi bukratan wa ashiila, wa minal laili fasjud lahu wa sabbihhu lailan thawila. Laa ilaaha illallahu wahdah, anjaza wa'dah, wa nashara 'abdah, wa hazamal ahzaaba wahdahu laa syai'a qablahu wa laa ba'dah, yuhyi wa yumit wa huwa hayyun daimun laa yamuutu walaa yafuutu abadan biyadihil khairu wa ilaihil mashiir, wa huwa 'alaa kulli syai'in qadiir. Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha besar dengan segala kebesaran-Nya, segala puji bagi Allah Yang Maha Agung dengan segala pujian-Nya yang tidak terhingga. Maha Suci Allah Yang Maha Agung dengan pujian, Yang Maha Mulia di waktu pagi dan petang. Dan pada sebagian malam maka bersujud dan bertasbih-lah pada-Nya sepanjang malam. Tidak ada ilah selain Allah Yang Maha Esa yang menepati janji-Nya membela hamba-hamba-Nya, yang menghancurkan musuh-musuh-Nya dan tidak ada sesuatu sebelum-Nya dan tidak ada sesuatu pun sesudah-Nya. Dialah 87
yang menghidupkan dan mematikan dan Dia adalah Maha Hidup kekal tiada mati dan tiada musnah untuk selamalamanya. Hanya di tangan-Nya terletak kebajikan dan hanya kepada-Nya tempat kembali dan hanya Dialah Yang Maha Berkuasa atas segala sesuatu."
DOA DIANTARA 2 PILAR HIJAU
َ َك اػر ْم َّٰب َ َجػ ََهب ْز َ ا.َر ِ ّبّٰا ْغ ِف ْػر َّٰب ْار َحػ ْ َّٰباغ ُْػف َّٰب َّّٰٰعػَه ّّٰٰهللاّٰال َغ َلػز ُ َ تَ ْؼ َ ُل ّٰ ِان ا َ ّٰتَ ْؼ َ ُلّٰ َمَهّٰ َالّٰن َ ْؼ َ ُلّٰ ِان ا َ ّٰ َانْػ ّٰ الٔ ْك َر ُم Rabbighfir warham wa'fu wa takarram wa tajaawaz 'ammaa ta'lam, innaka ta'lamu maa laa na'lam, innaka antallaahul a'azzul akram. Artinya: "Ya Allah ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau Ya Allah Maha Mulia dan Maha Pemurah." 88
DOA KETIKA MENDEKATI BUKIT SHAFA ATAU MARWAH
ِ َّٰهّٰبامْ َ ْر َبةَّٰ ِم ْػن َّٰشػ َؼَهِِ ِر ّٰهللا ّٰفَ َ ْػنّٰ َح اػج ِا ان ا َ ّٰامت َف ّٰامْ َبيْ َ ّٰ َا ِبّٰا ْغ َم َ َػرّٰفَػ َالّٰ ُجنَػ ََهحّٰػَوَ ْكػ ِوّٰ َا ْنّٰي َ اَ اػو َف ّٰ ّّٰٰ ّٰهللا َّٰشَه ِك ٌرّٰػَ ِو ْ ٌْي ِ ِِب َ َهّٰب َم ْنّٰت َََ اوعَّٰخ ْ ًَْياّٰفََه ان َ َ ِ Innash shafa wal marwata min sya'aa'irillah, faman hajjal baita awi'tamara falaa junaaha 'alaihi ay yaththawwafa bihimaa waman tathawwa'a khairan fainnallaaha syaakirun aliim. Artinya: "Sesungguhnya Shafa dan Marwah sebagian dari syiar-syiar (tanda kebesaran) Allah, maka barang siapa yang beribadah haji ke baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa baginya berkeliling (mengerjakan sa'i antara keduanya). Dan barang siapa mengerjakan sesuatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha Menerima Kebaikan lagi Maha Mengetahui
89
PERJALANAN KEDUA DARI MARWAH KE SHAFA
ِلّٰامْ َح ْ ُّٰػد ّٰ َالّٰ ّٰ.اَ ْك َ ُػرّٰ َا ُّٰ.اَ ْك َ ُػر َّٰبّٰ ِ ّ ِّٰ َا ُّٰ.اَ ْك َ ُرّٰ َا ُّٰ ّٰامتػػػ َ دُ ّٰ َا ا َِّليّٰمَػػػ ْ ّٰ ِاَُّٰ ِاالا ُّٰ ّٰهللا َّٰبا ِحػػػدُ ّٰامْ َفػ ْػػر ُِ ا ُّٰشيْػ ٌ ِِّٰفّٰ اّٰبمَ ْ َُّٰ ُك ْػن َُّٰ َ ِ يَما ِخ ْذ َّٰصَه ِح َب ً َّٰب َال َّٰب َ ًَل َ ُّّٰٰ َب ِ ٌِّّٰلّٰ ِم َن َل امْ ُ ْ ِ ّٰاَّل ِ ّل َّٰب َك ِ ّ ْر ُهّْٰ َ.كب ِْْي ًا ّٰ لّٰ َبمَ ْ َُّٰ ُك ْن َُّٰ َا ّٰنو ّيُ ػ اّّٰٰ ِان اػ َّّٰٰقُوْ ػ َ ِِّٰفّٰ ِك َمَه ِك ػ َ ّٰامْ ُ ػ َ اػا ِلّٰ ُا ْد ُغػ ْػو ِِنّٰ َا ْس َم ِر ْ ّٰمَ ُ ْ ّٰ َد َغ ْوّنَ كَ َّٰركانَػَهّٰفََه ْغ ِف ْرمَنَػَه َ َّٰمَك َّٰبػَ ْػدتَنََهّٰ ُّٰت ِو ُفّٰامْ ِ ْك َؼػَه َد ّٰ َركانَػَهّٰ ِانانَػ َ ِ ِّٰان ا َ ّٰ َال ُ ْ َهِّٰ ْؼنَػَهّٰ ُمنَػَه ِد ًَّٰيّٰ يُنَ ػَه ِديّٰ ِم ْ ّٰاليْ َ ػ َِهنّٰ َا ْنّٰأ ٓ ِمنُ ػواّٰ ِبػ َ ِبػرّ ُ ْ ّٰفَ ػأ ٓ َم ان َّٰركانَ ػَهّٰ فََه ْغ ِف ْرمَنَػَهّٰ ُذ ِنُوكَنَػَه َّٰب َك ِفّػ ْػرّٰ َغناػَه َّٰسػِّٰي ّئ ََه ِتنََه َّٰبت ََوفانَػَهّٰ َمػ َعّٰ َهّٰبػَ ْػدتَنََهّٰػَ َػَل َّٰر ُس ِ َ ػوُل َّٰب َالّٰ َهّٰبا ِتنََهّٰ َم َ الّٰ ْب َرا ِر َّٰركانَ َ 90
ُّّٰٰت ِو ُػفّٰامْ ِ ْك َؼػَه َد ّٰ َركانَػَه ُّْٰ ُ ُْت ِزّنَ ّٰي َ ْو َمّٰامْ ِق َيَه َم ِ ِّّٰٰاناػ َ ّٰ َال ّٰػَوَ ْك ػ َ ّٰت ََو ا ْْنَ ػَه َّٰب ِام َ ْك ػ َ ّٰامْ َ ِتػ ْ ُػْي َّٰركانَ ػَهّٰفََه ْغ ِف ْرمَنَ ػَه ِ ُذنُوكَنَػَهّٰ َب ِ ّٰال َْوا ِننَػَه ا ّّٰٰسػ َب ُق ْوّنَ ِِّٰب ْ ّٰاليْ َ ػ َِهن َّٰب َال َ ّٰاَّل ُْػ َػن ِ ِ َّٰ ْج َؼ ْل ِِّٰفّٰقُوُ ْو ِكنََهّٰ ِغػ ًّالّٰ ِن ا ِذ ُْ َػنّٰأ ٓ َمنُػواّٰ ِاناػ َ َّٰر ُء ْب ٌف ّٰ ّّٰٰ ار ِح ْ ٌْي Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar wa lillaahil hamd, laa ilaaha illallahul waahidul fardush shamad, alladzii lam yattakhidz shaahibatan wala walada, wa lam yakullahu syariikun fil mulki wa lam yakullahu waliyyun minadz dzulli wa kabbirhu takbira. Allahumma innaka qulta fii kitaabikal munazzal ud'uunii astajib lakum da'aunaaka Rabbanaa faghfir lanaa kamaa wa'adtanaa innaka laa tukhliful mii'ad. Rabbanaa innanaa sami'naa munaadiyan yunaadi lil iimaani an aaminuu birabbikum fa aamannaa. Rabbanaa faghfir lanaa dzunuubanaa wa kaffir 'annaa sayyi'aatinaa wa tawaffanaa ma'al abraar. Rabbanaa wa aatinaa maa wa'adtanaa 'alaa rusuulika wa laa tukhzinaa yaumal qiyaamati innaka laa tukhliful mii'ad. Rabbanaa 'alaika tawakkalnaa wa ilaika anabnaa wa ilaikal mashiir. 91
Rabbanaghfir lanaa dzunuubanaa wa li ikhwaaninal ladziina sabaquunaa bil iimaan, wa laa taj'al fii quluubinaa ghillan lilladziinaa aamanu Rabbanaa innaka Ra'uufur Rahiim. Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan hanya bagi-Nya segala pujian. Tidak ada ilah selain Allah Yang Maha Esa, Tunggal dan tumpuan segala maksud dan hajat, yang tidak beristeri dan tidak beranak, tidak bersekutu dalam kekuasaan, tidak menjadi pelindung kehinaaan. Agungkanlah Dia dengan segenap kebesaran. Ya Allah sesungguhnya Engkau telah berfirman dalam Al-Qur'an-Mu: "Berdoalah kepada-Ku niscaya akan Kuperkenankan bagimu", sekarang kami telah memohon kepada-Mu wahai rabb kami. Ampunilah kami seperti halnya Engkau telah janjikan kepada kami, sesungguhnya Engkau tidak mengingkari janji. Ya rabb kami sesungguhnya kami mendengar (seruan) yang menyeru kepada keimanan (yaitu): "berimanlah kamu kepada Rabbmu", maka kami pun beriman. Ya rabb kami ampunilah dosa-dosa kami dan hapuskanlah kesalahan-kesalahan kami dan wafatkanlah kami beserta orang-orang baik-baik. Ya rabb kami berilah kami apa yang telah Engkau janjikan kepada kami dengan perantara rasul-rasul Engkau, dan janganlah Engkau hinakan kami di hari kiamat. Sesungguhnya Engkau tidak menyalahi janji. Ya Allah, hanya kepada Engkaulah tumpuan segala sesuatu dan kepada Engkau tempat kembali. Ampunilah dosa-dosa kami dan dosa semua saudara kami 92
seiman yang telah mendahului kami dan jangan Engkau jadikan kedengkian dalam kalbu kami terhadap mereka yang telah beriman. Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemurah dan Maha Penyayang."
DOA DIANTARA 2 PILAR HIJAU
َ َك اػر ْم َّٰب َ َجػ ََهب ْز َ ا.َر ِ ّبّٰا ْغ ِف ْػر َّٰب ْار َحػ ْ َّٰباغ ُْػف َّٰب َّّٰٰعػَه ّّٰٰهللاّٰال َغ َلػز ُ َ تَ ْؼ َ ُل ّٰ ِان ا َ ّٰتَ ْؼ َ ُلّٰ َمَهّٰ َالّٰن َ ْؼ َ ُلّٰ ِان ا َ ّٰ َانْػ ّٰ الٔ ْك َر ُم Rabbighfir warham wa'fu wa takarram wa tajaawaz 'ammaa ta'lam, innaka ta'lamu maa laa na'lam, innaka antallaahul a'azzul akram. Artinya: "Ya Allah ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau Ya Allah Maha Mulia dan Maha Pemurah."
93
DOA KETIKA MENDEKATI BUKIT SHAFA ATAU MARWAH
ِ َّٰهّٰبامْ َ ْر َبةَّٰ ِم ْػن َّٰشػ َؼَهِِ ِر ّٰهللا ّٰفَ َ ْػنّٰ َح اػج ِا ان ا َ ّٰامت َف ّٰامْ َبيْ َ ّٰ َا ِبّٰا ْغ َم َ َػرّٰفَػ َالّٰ ُجنَػ ََهحّٰػَوَ ْكػ ِوّٰ َا ْنّٰي َ اَ اػو َف ّٰ ّّٰٰ ّٰهللا َّٰشَه ِك ٌرّٰػَ ِو ْ ٌْي ِ ِِب َ َهّٰب َم ْنّٰت َََ اوعَّٰخ ْ ًَْياّٰفََه ان َ َ ِ Innash shafa wal marwata min sya'aa'irillah, faman hajjal baita awi'tamara falaa junaaha 'alaihi ay yaththawwafa bihimaa waman tathawwa'a khairan fainnallaaha syaakirun aliim. Artinya: "Sesungguhnya Shafa dan Marwah sebagian dari syiar-syiar (tanda kebesaran) Allah, maka barang siapa yang beribadah haji ke baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa baginya berkeliling (mengerjakan sa'i antara keduanya). Dan barang siapa mengerjakan sesuatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha Menerima Kebaikan lagi Maha Mengetahu.
94
PERJALANAN KETIGA DARI SHAFA KE MARWAH
ِّٰلّٰامْ َح ْ دُ َّٰركانَػَه ِّٰ ّ ِ ّّٰٰاَ ْك َ ُر َّٰب.ُ ّٰاَ ْك َ ُرّٰ َا. ُّٰ ّٰاَ ْك َ ُرّٰ َا.ُ َا ٍّّّٰٰٰ ٍءّٰقَػ ِد ُْ ٌر ّٰ َا ّٰنو ّيُػ ا ْ َ ّ ِ ُ َّٰاتْ ِ ْ ّٰمَنََهّٰن ُْو َرّنَ ّٰ ِاّٰن ا َ ّٰػَ َػَل ّٰ ََْيّٰ ُْاوُّٰػَ َِهة ُ ُ َّّٰٰبأ ٓ ِة ُ ُ َّٰب َا ْس َم ْغ ِف ُرك َّٰ ْ ِا ِ ِّنَّّٰٰا ْسأ ُ َُلّٰاّٰمْخ َ ِ ّٰامر ّٰ ََ ْ اْح ّٰ ِ ِ ََّلن ْب َّّٰٰبَّٰا ْسأ ُ َُل َّٰر ْ َْح َم َ ََّٰيّٰ َا ْر َح َ ا Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar wa lillaahil hamd, Rabbanaa atmim lanaa nuuranaa waghfir lanaa innaka 'alaa kulli syai'in qadiir. Allahumma innii as'alukal khaira kullahu 'aajiluhu wa aajiluhu wa astaghfiruka lidzanbii wa as'aluka rahmataka ya Arhamar raahimiin. Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan hanya bagi-Nya segala pujian, Ya Allah sempurnakanlah cahaya terang bagi kami, ampunilah kami, sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah sesungguhnya aku mohon pada-Mu segala kebaikan yang sekarang dan masa yang akan datang dan aku mohon ampunan pada-Mu akan dosaku serta aku mohon pada-Mu 95
rahmat-Mu wahai Allah Yang Maha Pengasih dari segala yang pengasih."
DOA DIANTARA 2 PILAR HIJAU
َ َك اػر ْم َّٰب َ َجػ ََهب ْز َ ا.َر ِ ّبّٰا ْغ ِف ْػر َّٰب ْار َحػ ْ َّٰباغ ُْػف َّٰب َّّٰٰعػَه ّّٰٰهللاّٰال َغ َلػز ُ َ تَ ْؼ َ ُل ّٰ ِان ا َ ّٰتَ ْؼ َ ُلّٰ َمَهّٰ َالّٰن َ ْؼ َ ُلّٰ ِان ا َ ّٰ َانْػ ّٰ الٔ ْك َر ُم Rabbighfir warham wa'fu wa takarram wa tajaawaz 'ammaa ta'lam, innaka ta'lamu maa laa na'lam, innaka antallaahul a'azzul akram. Artinya: "Ya Allah ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau Ya Allah Maha Mulia dan Maha Pemurah."
DOA KETIKA MENDEKATI BUKIT SHAFA ATAU MARWAH 96
ِ َّٰهّٰبامْ َ ْر َبةَّٰ ِم ْػن َّٰشػ َؼَهِِ ِر ّٰهللا ّٰفَ َ ْػنّٰ َح اػج ِا ان ا َ ّٰامت َف ّٰامْ َبيْ َ ّٰ َا ِبّٰا ْغ َم َ َػرّٰفَػ َالّٰ ُجنَػ ََهحّٰػَوَ ْكػ ِوّٰ َا ْنّٰي َ اَ اػو َف ّٰ ّّٰٰ ّٰهللا َّٰشَه ِك ٌرّٰػَ ِو ْ ٌْي ِ ِِب َ َهّٰب َم ْنّٰت َََ اوعَّٰخ ْ ًَْياّٰفََه ان َ َ ِ Innash shafa wal marwata min sya'aa'irillah, faman hajjal baita awi'tamara falaa junaaha 'alaihi ay yaththawwafa bihimaa waman tathawwa'a khairan fainnallaaha syaakirun aliim. Artinya: "Sesungguhnya Shafa dan Marwah sebagian dari syiar-syiar (tanda kebesaran) Allah, maka barang siapa yang beribadah haji ke baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa baginya berkeliling (mengerjakan sa'i antara keduanya). Dan barang siapa mengerjakan sesuatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha Menerima Kebaikan lagi Maha Mengetahu.
PERJALANAN KEEMPAT DARI MARWAH KE SHAFA 97
ػػد ّٰ ِلّٰامْ َح ْ ػ ُّٰ ػػر َّٰبّٰ ِ ّ ّٰ ػػرّٰ َا ُّٰ ػػرّٰ َا ُّٰ.اَ ْك َ ُ ّٰ.اَ ْكػ َ ُ َا ُّٰ.اَ ْك َ ُ ُلّٰ ِم ْنّٰخ ْ َِْيّٰ َمَهّٰتَ ْؼ َ ُل َّٰبّٰ َا ُغ ّْٰػو ُذّٰكِػ َ ّٰ َا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ ِا ِ ِّنَّّٰٰا ْسأّٰ ُ َّٰ ّٰشّٰ َمَهّٰتَ ْؼ َ ُل ّّٰٰ َب َا ْس َم ْغ ِف ُركَ ّٰ ِم ْػنّٰ ُ ِ ّ ّٰ َمػَهّٰتَ ْؼ َ ُػلّٰ ِم ْن َ ّ ِ ّٰهللاّٰامْ َ ِ ُ لّٰ ِان ا َ ّٰ َانْ َ ّٰػَ اال ُمّٰامْ ُغ ُك ْوبِّٰ ّّٰٰ َالّٰ ِاَُّٰ ِاالا ُّٰ َِّٰ ُم َح ا ٌد َّٰر ُس ْو ُل ِ ّٰهللا َّٰصػَه ِد ُقّٰامْ َو ْػػ ِدّٰ امْ َح َلَّٰامْ ُ ب ْ ُّٰ ّْٰالِّّٰٰم ْ َُ ّٰ َا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ ِا ِ ِّنَّّٰٰا ْسأّٰ ُ َُل َ َّٰمَكّٰىَػدَ يْت َ ِ ّٰ ِم ْ ّٰال ْسػ َال ِمّٰ َا ْنّٰ َالّٰت ْ َِاػَوُّٰ ِم ِ ّ ّٰ َح ا ّّٰٰتَ َم َوف ا ِ َّٰب َاّنَ ّٰ ُم ْس ِ ٌل ِ ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ ا ْج َؼ ْ ػػل ِِّٰفّٰقَوْ ِػػبّٰن ُ ْػػور ًا َّّٰٰب ِِفّٰ َ ِْ ِؼػػيّٰن ُ ْػػور ًا َّّٰٰب ِِفّٰ َّس ػ ِِّٰلّٰ كَ َ ِ اش ْح َّٰصػ ْػد ِرى َّٰبي ِ ّ ْ َصػػيّٰنُػ ْػور ًا ّٰ َا ّٰنو ّيُ ػ اّّٰٰ ْ َ ّٰامتػ ْػد ِر َّٰبّٰ َا ْم ػ ِري َّّٰٰب َا ُغػ ْػو ُذّٰ ِك ػ َّّٰٰ ِمػ ْػن َّٰب َس ػَه ِب ِس ا 98
ِ َش َم ّٰ َ َهتّٰ ْالّٰ ْم ِر َّّٰٰبّٰ ِف ْْنَ ِ ّٰامْ َق ْ ِر ّٰ َا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ ِا ِ ِّنّٰ َا ُغو ُذّٰ ِك ّّٰٰشّٰ َمػَهّٰي َ ِو ُػج ِِّٰف ِّّٰ َ ِم ْن ِ ّ َ ّٰشّٰ َمَهّٰي َ ِو ُج ِِّٰفّٰانو ا ْك ِلّٰ َب ِم ْن ُ َ ّٰشّٰ َمػػَه ّٰ َ ّٰامػػر ََي ُح ََّٰيّٰ َا ْر َحػػ ِ ّ َّٰتػػ َل ِ ّ َ ػػن ْ اهْنا َػػ َِهر َّٰب ِم ّٰ َ اّٰامرا ِ ِْح ََ ّٰ ُس ْب َحَهن َ َ ّٰ َمَهّٰ َغ َب ْػد َّّٰنكَ ّٰ َح اػَّٰ ِغ َبَه َدِِػ ّٰ ّٰ ُسػ ْب َحَهن َ َ ّٰ َمػَه َّٰذ َكػ ْػرّنَ كَ ّٰ َحػ اػَّٰ ِذ ْكػ ِركَ ََّٰي.ُ ََيّٰ َا ّٰ ّٰ .ُ َا Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar wa lillaahil hamd. Allahumma innii as'aluka min khairi maa ta'lam, wa a'uudzubika min syarri maa ta'lam, wa astaghfiruka min kulli maa ta'lam, innaka anta 'allaamul ghuyuub. Laa ilaaha illallaahul malikul haqqul mubiin, Muhammadur rasuulullaahi shaadiqul wa'dil amiin. Allahumma innii as'aluka kamaa hadaytani lil islaam allaa tanzi'ahu minnii hattaa tatawaffanii wa ana muslim. Allahummaj'al fii qalbii nuuran wa fii sam'ii nuuran wa fii basharii nuuran. Allahummasyrah lii shadrii wa yassir lii amrii wa a'uudzu bika min wasaawisish shadri wa syataatil amri wa fitnatil 99
qabri. Allahumma innii a'uudzu bika min syarri maa yaliju fil laili wa syarri maa yaliju fin nahaari wa min syarri ma tahubbur riyaahu yaa Arhamar raahimiin, Subhaanaka maa 'abadnaaka haqqa 'ibaada'ika yaa Allah, subhanaka maa dzakarnaaka haqqa dzikrika yaa Allah. Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan hanya bagi-Nya segala pujian. Ya Allah aku mohon pada-Mu dari kebaikan yang Engkau tahu dan aku berlindung pada-Mu dari kejahatan yang Engkau tahu dan aku mohon ampun pada-Mu dari segala kesalahan yang Engkau ketahui, sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui yang ghaib. Tidak ada ilah selain Allah Maha Raja yang sebenar-benarnya dan Muhammad adalah utusan Allah yang selalu menepati janji lagi terpercaya. Ya Allah sebagaimana Engkau telah menunjuki aku memilih Islam, maka aku mohon kepada-Mu untuk tidak mencabutnya, sehingga aku meninggal dalam keadaan muslim. Ya Allah lapangkanlah dadaku dan mudahkanlah bagiku segala urusan. Dan aku berlindung pada-Mu dari kejahatan yang bersembunyi di waktu malam dan siang hari, serta kejahatan yang dibawa angin, wahai Tuhanku Yang Maha Pengasih dari segenap pengasih. Ya Allah Maha Suci Engkau, kami tidak bisa menyembah-Mu dengan pengabdian yang semestinya. Ya Allah Maha Suci Engkau, kami tidak bisa menyebut-Mu (berdzikir) dengan semestinya. 100
DOA DIANTARA 2 PILAR HIJAU
َ َك اػر ْم َّٰب َ َجػ ََهب ْز َ ا.َر ِ ّبّٰا ْغ ِف ْػر َّٰب ْار َحػ ْ َّٰباغ ُْػف َّٰب َّّٰٰعػَه ّّٰٰهللاّٰال َغ َلػز ُ َ تَ ْؼ َ ُل ّٰ ِان ا َ ّٰتَ ْؼ َ ُلّٰ َمَهّٰ َالّٰن َ ْؼ َ ُلّٰ ِان ا َ ّٰ َانْػ ّٰ الٔ ْك َر ُم Rabbighfir warham wa'fu wa takarram wa tajaawaz 'ammaa ta'lam, innaka ta'lamu maa laa na'lam, innaka antallaahul a'azzul akram. Artinya: "Ya Allah ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau Ya Allah Maha Mulia dan Maha Pemurah."
DOA KETIKA MENDEKATI BUKIT SHAFA ATAU MARWAH
101
ِ َّٰهّٰبامْ َ ْر َبةَّٰ ِم ْػن َّٰشػ َؼَهِِ ِر ّٰهللا ّٰفَ َ ْػنّٰ َح اػج ِا ان ا َ ّٰامت َف ّٰامْ َبيْ َ ّٰ َا ِبّٰا ْغ َم َ َػرّٰفَػ َالّٰ ُجنَػ ََهحّٰػَوَ ْكػ ِوّٰ َا ْنّٰي َ اَ اػو َف ّٰ ّّٰٰ ّٰهللا َّٰشَه ِك ٌرّٰػَ ِو ْ ٌْي ِ ِِب َ َهّٰب َم ْنّٰت َََ اوعَّٰخ ْ ًَْياّٰفََه ان َ َ ِ Innash shafa wal marwata min sya'aa'irillah, faman hajjal baita awi'tamara falaa junaaha 'alaihi ay yaththawwafa bihimaa waman tathawwa'a khairan fainnallaaha syaakirun aliim. Artinya: "Sesungguhnya Shafa dan Marwah sebagian dari syiar-syiar (tanda kebesaran) Allah, maka barang siapa yang beribadah haji ke baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa baginya berkeliling (mengerjakan sa'i antara keduanya). Dan barang siapa mengerjakan sesuatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha Menerima Kebaikan lagi Maha Mengetahui.
PERJALANAN KELIMA DARI SHAFA KE MARWAH
102
ّّٰٰ ُِلّٰامْ َح ْ ػػػد ِّٰ ّ ِ ّٰػػر َّّٰٰب ُ َ ّٰاَ ْك.ُ ػػرَّّٰٰا ُ َ ّٰاَ ْكػ.ُ ػػرّٰ َا ُ َ ّٰاَ ْك.ُ َا ّٰ .ُ ُسػػ ْب َحَهن َ َ ّٰ َم ََهشػػ َك ّْٰرّنَ كَ ّٰ َح اػػَ ُّٰشػػ ْك ِركَ ََّٰيّٰ َا ّٰ ْ ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ َحبِّػ.ُ ُس ْب َحَهن َ َ ّٰ َمَهّٰ َا ْػ ََلّٰ َشػأ ِن َ ََّٰيّٰ َا ّّٰٰااليْ َ ػ ََهن َّٰب َّٰزِي ّ ْن ػو ُِِّٰفّٰقُّٰوُ ْو ِكنَ ػَه َّٰبّٰ َكػ ّ ِػر ْهّٰ ِامَ ْكنَ ػَه ّٰ ْ ِامَ ْكنَ ػَه ِ ْام ُك ْفػػػر ْ ْ ْ ِ ِ ُ و ؼ ج ػػ ػ ت ؼ م ف م ّٰػػن ػ م ّٰ َه ػ ػ ن ا ّٰب َهن ك ا ّٰب ق ػػو ػ س ا ّٰب َ ْ ْ َ َ َ َ َ َ َ ْ ُ َ َ اامر ِاش ِد ُْ َن Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar wa lillaahil hamd. Subhaanaka maa syakarnaaka haqqa syukrika yaa Allah. subhanaaka maa a'alaa sya'nika yaa Allah. Allahumma habbib ilainal iimaana wa zayyinhu fii quluubinaa, wa karrih ilainal kufra wal fusuuqa wal 'isyaana waj'alnaa minar raasyidiin.
Artinya: 103
"Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan hanya bagi-Nya segala pujian. Maha Suci Engkau, kami tidak mensyukuri-Mu dengan syukur yang semestinya, ya Allah Maha Suci Engkau, alangkah Agung Dzat-Mu Ya Allah. Ya Allah cintakanlah kami kepada iman dan hiaskanlah di hati kami, tanamkanlah kebencian pada diri kami pada perbuatan kufur, fasik dan durhaka. Jadikanlah kami dari golongan orang-orang yang mendapat petunjuk."
DOA DIANTARA 2 PILAR HIJAU
َ َك اػر ْم َّٰب َ َجػ ََهب ْز َ ا.َر ِ ّبّٰا ْغ ِف ْػر َّٰب ْار َحػ ْ َّٰباغ ُْػف َّٰب َّّٰٰعػَه ّّٰٰهللاّٰال َغ َلػز ُ َ تَ ْؼ َ ُل ّٰ ِان ا َ ّٰتَ ْؼ َ ُلّٰ َمَهّٰ َالّٰن َ ْؼ َ ُلّٰ ِان ا َ ّٰ َانْػ ّٰ الٔ ْك َر ُم Rabbighfir warham wa'fu wa takarram wa tajaawaz 'ammaa ta'lam, innaka ta'lamu maa laa na'lam, innaka antallaahul a'azzul akram.
Artinya: 104
"Ya Allah ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau Ya Allah Maha Mulia dan Maha Pemurah."
DOA KETIKA MENDEKATI BUKIT SHAFA ATAU MARWAH
ِ َّٰهّٰبامْ َ ْر َبةَّٰ ِم ْػن َّٰشػ َؼَهِِ ِر ّٰهللا ّٰفَ َ ْػنّٰ َح اػج ِا ان ا َ ّٰامت َف ّٰامْ َبيْ َ ّٰ َا ِبّٰا ْغ َم َ َػرّٰفَػ َالّٰ ُجنَػ ََهحّٰػَوَ ْكػ ِوّٰ َا ْنّٰي َ اَ اػو َف ّٰ ّّٰٰ ّٰهللا َّٰشَه ِك ٌرّٰػَ ِو ْ ٌْي ِ ِِب َ َهّٰب َم ْنّٰت َََ اوعَّٰخ ْ ًَْياّٰفََه ان َ َ ِ Innash shafa wal marwata min sya'aa'irillah, faman hajjal baita awi'tamara falaa junaaha 'alaihi ay yaththawwafa bihimaa waman tathawwa'a khairan fainnallaaha syaakirun aliim. Artinya: "Sesungguhnya Shafa dan Marwah sebagian dari syiar-syiar (tanda kebesaran) Allah, maka barang siapa yang beribadah haji ke baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa baginya berkeliling (mengerjakan sa'i antara keduanya). Dan 105
barang siapa mengerjakan sesuatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha Menerima Kebaikan lagi Maha Mengetahui. PERJALANAN KEENAM DARI MARWAH KE SHAFA
ِلّٰامْ َح ْ ػ ُّٰػدّٰ َالّٰ َا ُّٰ.اَ ْكػ َ ُػرّٰ َا ُّٰ.اَ ْكػ َ ُػرَّّٰٰا ُّٰ.اَ ْكػ َ ُػر َّّٰٰبّٰ ِ ّ ِّٰ ََص ػّٰ َغ ْبػػدَ ُهّٰ ِاَُّٰ ِاالا ُ ّٰهللا َّٰب ْحػػدَ ُه َّٰصػػدَ َق َّٰب ْػػػدَ ُه َّّٰٰبن َ َ ّٰهللا َّٰب َالّٰن َ ْؼ ُبػدُ ّٰ َبى ََز َمّٰال ّْٰح َز َاب َّٰب ْحدَ ُه ّٰ َالّٰ ِاَُّٰ ِا ّٰالا ُ ُّّٰٰ ّ ِاَل ُْ َن َّٰبمَ ْػوّٰ َكػ ِر َه ّْٰام َف ِف ُػر ّْٰب َن ّٰ ِا ّٰالاّٰ ِا اَي ُهّٰ ُمخ ِو ِت ْ ََ َُّٰ َا ّٰنو ّيُػػػ اّّٰٰ ِاّنا ّّٰٰن َ ْسػػػأّٰ ُ َُلّٰامْيُػػػدَ ى َّٰباممَل َقػػػْ َّٰبامَّْٰؼ َف ػػ ََهفّٰ َبامْ ِغ َػى ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّّٰٰٰ َ َُلّٰامْ َح ْ ػػدُ ََّٰك ا َِّليّٰن َ ُق ْػو ُل َّٰب َخػ ْ ًػْياّٰ ِم ا ػَهّٰن َ ُقػ ْػو ُّٰل ّٰ َا ّٰنو ّيُ ػ اّّٰٰ ِا اّّٰنّّٰٰن َ ْسػػأّٰ ُ َُل ِّٰرضَ ػَهكَ َّٰبامْ َرنا ػ َ ّٰ َبن َ ُؼ ْو ُذ ِك َ ّٰ ِم ْن َ َ َّٰسِّٰم َ َّٰبامنا َِهر َّٰب َمَهّٰيُ َق ّ ِركُنََهّٰ ِاهَ ْْيََهّٰ ِم ْنّٰ 106
َ َ قَػ ْػولٍ ّٰ َا ّْٰبّٰ ِف ْؼػ ٍػلّٰ َا ْب َّّٰٰعػ ٍػل ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ ِك ُنػ ْػو ِركَ ّٰا ْى َمػػدَ يْنََه َ ِ َب ِك َفِْ ػ ّٰ َ ػػلّٰاسػْػػ َم ْغنَيْنََه َّٰب ِِّٰفّٰ َكنَ ِفػػػ َ َّٰبِانْ َؼَه ِمػػػ ّٰ َ َب َغ َََهِِ ػ َ َّٰبِا ْح َس ػَه ِن َ ّٰ َا ْص ػَّٰب ْحنََه َّٰب َا ْم َس ػيْنََهّٰ َانْػ َ َ الّٰ اب ُلّٰفَػػ َالّٰقَػػ ْب ّٰ ٍَّٰ ٌء َّٰبا ٔل ِ ُػػرّٰفَػػ َالّٰك َ ْؼػػدَ ك َْ ل ٍ ٌء َّٰب ا ٍّّٰٰ َءّٰفَ ْوقَػ َ َّّٰٰباّٰمْ َبػَه ِّٰط ُنّٰفَػ َال ْ َ امظَه ِى ُرّٰفَ َال َْ ّٰػنّٰامْ َفوَػ ِػس َّٰب ْام َك َسػ ِػل َّٰ ٍ َءّٰد ُْبن َػ َّٰن َ ُؼ ْو ُذ ِك ػ َ ّٰ ِمػ َْ َّٰبػَػ َػذ ِابّٰامْ َقػ ْ ِػر َّٰبِّٰف ْْنَ ػ ِ ّٰامْ ِغػ َػى َّٰبن َ ْسػػأّٰ ُ َُلّٰامْ َفػ ْػو َز ّٰ ّٰ ِ ِِبمْ َرنا Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar wa lillaahil hamd. Laa ilaaha illallaahu wahdah, shadaqa wa'dah, wa nashara 'abdah, wa hazamal ahzaaba wahdah, Laa ilaaha illallaahu wa laa na'budu illaa iyyaahu mukhlishiina lahud diina walau karihal kaafirun. Allahumma innaa nas'alukal hudaa wat tuqaa' wal afaafa wal ghinaa, Allahumma lakal hamdu 107
kalladzii naquulu wa khairam mimmaa naquul. Allahumma inna nas'luka ridhaaka wal jannah wa na'uudzu bika min sakhatika wan naari wa maa yuqarribunaa ilaihaa min qaulin au fi'lin au 'amalin. Allahumma binurikahtadainaa wa bifadhlikastaghnainaa wa fii kanafika wa in'aamika wa 'athaa'ika wa ihsaanika ashbahnaa wa amsainaa antal awwalu falaa qablaka syai'un wal aakhiru falaa ba'daka syai'un wazh zhaahiru falaa syai'a fauqaka wal baathinu falaa syai'a duunak, na'uudzu bika minal falasi wal kasali wa 'adzaabil qabri wa fitnatil ghinaa wa nas'alukal fauza bil jannati. Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan hanya bagi-Nya segala pujian. Tidak ada ilah selain Allah Yang Maha Esa yang menepati janji-Nya, menolong hamba-Nya dan mengalahkan sendiri musuh-musuh-Nya. Tiada ilah selain Allah. Dan kami tidak menyembah selain Dia dengan memurnikan kepatuhan kepada-Nya, sekalipun orang-orang kafir membenci. Ya Allah, aku memohon pada-Mu petunjuk, ketakwaan, pengendalian diri dan kekayaan. Ya Allah, padaMu lah segala puji seperti yang kami ucapkan dan bahkan lebih baik dari yang kami ucapkan. Ya Allah, aku mohon padaMu ridha-Mu dan surga, aku berlindung pada-Mu dari murkaMu dan siksa neraka dan apapun yang dapat mendekatkan aku padanya (neraka), baik ucapan ataupun amal perbuatan. Ya Allah, hanya dengan nur cahaya-Mu kami merasa cukup, 108
dan dalam naungan-Mu, ni'mat-Mu, anugerah-Mu dan kebajikan-Mu jualah kami ini berada di waktu pagi dan petang. Engkau-lah yang mula pertama, tidak ada sesuatu pun yang ada sebelum-Mu dan Engkau pulalah yang paling akhir dan tidak ada sesuatu pun yang ada di belakang (sesudah)-Mu, Engkaulah yang lahir(nyata), maka tidak ada sesuatu pun yang di atas Engkau. Engkau pula lah yang batin, maka tidak ada sesuatupun di bawah-Mu. Kami berlindung pada-Mu dari pailit, malas, siksa kubur dan fitnah kekayaan serta kami mohon pada-Mu kemenangan memperoleh surga."
DOA DIANTARA 2 PILAR HIJAU
َ َك اػر ْم َّٰب َ َجػ ََهب ْز َ ا.َر ِ ّبّٰا ْغ ِف ْػر َّٰب ّْٰار َحػ ْ َّٰباغ ُْػف َّٰب َّّٰٰعػَه ّّٰٰهللاّٰال َغ َلػز ُ َ تَ ْؼ َ ُل ّٰ ِان ا َ ّٰتَ ْؼ َ ُلّٰ َمَهّٰ َالّٰن َ ْؼ َ ُلّٰ ِان ا َ ّٰ َانْػ ّٰ الٔ ْك َر ُم Rabbighfir warham wa'fu wa takarram wa tajaawaz 'ammaa ta'lam, innaka ta'lamu maa laa na'lam, innaka antallaahul a'azzul akram.
109
Artinya: "Ya Allah ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau Ya Allah Maha Mulia dan Maha Pemurah."
DOA KETIKA MENDEKATI BUKIT SHAFA ATAU MARWAH
ِ َّٰهّٰبامْ َ ْر َبةَّٰ ِم ْػن َّٰشػ َؼَهِِ ِر ّٰهللا ّٰفَ َ ْػنّٰ َح اػج ِا ان ا َ ّٰامت َف ّٰامْ َبيْ َ ّٰ َا ِبّٰا ْغ َم َ َػرّٰفَػ َالّٰ ُجنَػ ََهحّٰػَوَ ْكػ ِوّٰ َا ْنّٰي َ اَ اػو َف ّٰ ّّٰٰ ّٰهللا َّٰشَه ِك ٌرّٰػَ ِو ْ ٌْي ِ ِِب َ َهّٰب َم ْنّٰت َََ اوعَّٰخ ْ ًَْياّٰفََه ان َ َ ِ Innash shafa wal marwata min sya'aa'irillah, faman hajjal baita awi'tamara falaa junaaha 'alaihi ay yaththawwafa bihimaa waman tathawwa'a khairan fainnallaaha syaakirun aliim. Artinya: "Sesungguhnya Shafa dan Marwah sebagian dari syiar-syiar (tanda kebesaran) Allah, maka barang siapa yang beribadah haji ke baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa baginya berkeliling (mengerjakan sa'i antara keduanya). Dan barang siapa mengerjakan sesuatu kebajikan dengan kerelaan 110
hati, maka sesungguhnya Allah Maha Menerima Kebaikan lagi Maha Mengetahui. PERJALANAN KETUJUH DARI SHAFA KE MARWAH
ِّّٰٰل ِّٰ ّ ِ ّٰاّٰبامْ َح ْ ُّٰػد ً ْ ّٰاَ ْك َ ُرّٰ َكب.ُ ّٰاَ ْك َ ُرّٰ َا.ُ ّٰاَ ْك َ ُرّٰ َا.ُ َا َ ِػْي َّٰك ِاػ ًّْٰػْيا ّٰ َا ّٰنو ّيُ ػ اّّّٰٰٰ َح ِبّ ػ ْ ّٰ ِامَ ْكنَ ػَهّٰااليْ َ ػ ََهن َّّٰٰب َز ِي ّ ْن ػو ُِِّٰف ّّٰٰقَّٰوُ ْو ِكنََهّٰ َّٰب َك ّ ِػر ْهّٰ ِامَ ْكنَػَهّٰ ْام ُك ْف َػر َّٰبامْ ُف ِ ُسػ ْو َق َّٰبامْ ِؼ ْتػ َك ََهن ّٰ ّٰامر ِاش ِد ُْ َن َبا ْج َؼوْنََهِّّٰٰم َن ا Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar kabiira wal hamdulillahi kastiira, Allahumma habbib ilaynal iimaana wa zayyinhu fii quluubinaa wa karrih ilaynal kufra wal fusuuqa wal 'isyaana waj'alnaa minar raasyidiin. Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, segala puji bagi Allah dengan pujian yang tidak terhingga. Ya Allah, cintakanlah kami kepada iman dan hiaskanlah ia di kalbukami. Tanamkanlah kebencian pada kami akan perbuatan kufur, fasiq dan durhaka. Dan jadikanlah pula kami dari golongan orang yang mendapat petunjuk." 111
DOA DIANTARA 2 PILAR HIJAU
َ َك اػر ْم َّٰب َ َجػ ََهب ْز َ ا.َر ِ ّبّٰا ْغ ِف ْػر َّٰب ْار َحػ ْ َّٰباغ ُْػف َّٰب َّّٰٰعػَه ّّٰٰهللاّٰال َغ َلػز ُ َ تَ ْؼ َ ُل ّٰ ِان ا َ ّٰتَ ْؼ َ ُلّٰ َمَهّٰ َالّٰن َ ْؼ َ ُلّٰ ِان ا َ ّٰ َانْػ ّٰ الٔ ْك َر ُم Rabbighfir warham wa'fu wa takarram wa tajaawaz 'ammaa ta'lam, innaka ta'lamu maa laa na'lam, innaka antallaahul a'azzul akram. Artinya: "Ya Allah ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau Ya Allah Maha Mulia dan Maha Pemurah."
112
DOA KETIKA MENDEKATI BUKIT SHAFA ATAU MARWAH
ِ َّٰهّٰبامْ َ ْر َبةَّٰ ِم ْػن َّٰشػ َؼَهِِ ِر ّٰهللا ّٰفَ َ ْػنّٰ َح اػج ِا ان ا َ ّٰامت َف ّٰامْ َبيْ َ ّٰ َا ِبّٰا ْغ َم َ َػرّٰفَػ َالّٰ ُجنَػ ََهحّٰػَوَ ْكػ ِوّٰ َا ْنّٰي َ اَ اػو َف ّٰ ّّٰٰ ّٰهللا َّٰشَه ِك ٌرّٰػَ ِو ْ ٌْي ِ ِِب َ َهّٰب َم ْنّٰت َََ اوعَّٰخ ْ ًَْياّٰفََه ان َ َ ِ Innash shafa wal marwata min sya'aa'irillah, faman hajjal baita awi'tamara falaa junaaha 'alaihi ay yaththawwafa bihimaa waman tathawwa'a khairan fainnallaaha syaakirun aliim. Artinya: "Sesungguhnya Shafa dan Marwah sebagian dari syiar-syiar (tanda kebesaran) Allah, maka barang siapa yang beribadah haji ke baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa baginya berkeliling (mengerjakan sa'i antara keduanya). Dan barang siapa mengerjakan sesuatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha Menerima Kebaikan lagi Maha Mengetahui.
113
DOA SETELAH SA'I DI MARWAH
ّ َا ّٰنو ِ ِ َ ْ غ ُ ك ف م ق ت َّٰهّٰبػَ َػَل ػ ن ّٰ ف ْػ غ ا َهّٰب ػ ن َه ػ َهّٰب ػ ن ّٰ ػل ب َّٰه ن ر ّٰ ّٰ ي ُ َ َ ا َ َ ا ا َ َ َ َ ا َ ا َّٰ ِ ِْكنَػَه.َّٰطَه َغ ِمػ َ َّّٰٰب ُشػ ْك ِركَ ّٰ َا ِغناػَهّٰ َّٰبػَػ َػَلّٰغَػ ِّْٰػْيكَ ّٰ َال ِ َ ّٰاالّٰيْ َ ػ َِهن َّّٰٰباال ْسػ َال ِم ّْٰام َف ِمػ ِػل ّّٰٰم ْك ًؼػَهّٰت ََوفانَػَه ّٰ َّٰبػَػ َػَل َّٰب َانْ َ َّّٰٰرا ِ ٍِّٰ َغناػَه ّٰ َِا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ ْار َ ْْحنػََّٰهّٰكِػ َ َْت ِكّٰامْ َّٰ َؼػ َِهي َّٰاكَدً اّٰ َمَهّٰ َاكْ َق ْي َمنػ ََه َّٰب ْار َ ْْحنػََّٰهّٰ َا ْنّٰن َ َم َِكا َػفّٰ َمػَه َالّٰي َ ْؼ ِنينَػَه ّٰ َ َب ْار ُز ْقنََهّٰ ُح ْس َنّٰامنا َظ ِرِّّٰٰف ْي َ َهُُّٰ ْر ِض ْك َ ّٰ َغناَهّٰ ََي َا ْر َحػ ِ ِ اامر ّٰ ََ ْ اْح Allahumma rabbanaa taqabbal minnaa wa 'aafinaa wa'fu annaa wa 'alaa thaa'atika wa syukrika a'innaa wa 'alaa ghairika laa takilnaa wa 'alal iimaani wal islaamil kaamili jamii'an tawaffanaa wa anta raadin annaa. Allahummarhamnaa bi tarkil ma'aashi abadan maa abqaitanaa warhamnaa an natakallafa maa laa ya'niinaa 114
warzuqnaa husnan nazhari fiimaa yurdhiika annaa yaa Arhamar raahimiin. Artinya: "Ya Allah, rabb kami, terimalah amalan kami, berilah perlindungan kepada kami, maafkanlah kesalahan kami dan berilah pertolongan kepada kami untuk taat dan bersyukur kepada-Mu. Janganlah Engkau jadikan kami bergantung selain kepada-Mu. Matikanlah kami dalam iman dan islam secara sempurna dalam keridhaan-Mu. Ya Allah rahmatillah kami sehingga mampu meninggalkan segala kejahatan selama hidup kami, dan rahmatillah kami sehingga tidak berbuat hal yang tidak berguna. Karuniakanlah kepada kami sikap pandang yang baik terhadap apa-apa yang membuat-Mu ridha terhadap kami, Wahai Rabb Yang Maha Pengasih dari segala pengasih." TAHALLUL Adalah keadaan seseorang yang telah selesai dari melaksanakan manasik umrah & haji dan telah halal dari larangan-larangan ihram kecuali yang sifatnya baku seperti: larangan mencaci, berkata kotor & bertengkar. Tahallul ditandai dengan mencukur rambut sekurang-kurang 3 helai.
115
DOA KETIKA MENCUKUR RAMBUT
ّٰػَل ّٰ َ َِلّٰػ ِّٰ ّ ِ ّّٰٰاَ ْك َ ُػر ّٰ َامْ َح ْ ُّٰػد.ُ ّٰاَ ْك َ ُػرّٰ َا. ُّٰ ّٰاَ ْك َ ُرّٰ َا.ُ َا ّٰ ِلّٰػَ ََلّٰ َمػَهّٰ َانْ َؼ َ نَػَهّٰكِػ ِوّٰػَوَ ْكنَػَه ِّٰ ّ ِ َّٰمَهّٰىَدَ اّنَ َّٰبامْ َح ْ ُّٰد ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ َىػ ِذ ِهّٰن َِتػ ْك َبتُنََهّٰفََْ َقبا ْػلّٰ ِمن اػَه َّٰبا ْغ ِفػ ْػرّٰ ُذن ُْوكَنَػَه َّٰصّٰػػػُْ ِنّٰ ََي َب ِاسػػػ َع ِ ّ ِ ػػَ َّٰبامْ ُ َق َ ْ َا ّٰنو ّيُػػػ اّّٰٰا ْغ ِفػ ْػػرّٰ ِنوْ ُ َح ِو ّ ِقػ ِّ ُ امْ َ ْغ ِف َر ِة ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰاّٰثْاّٰبُػ ْ ّّٰٰمَنَػَه ّٰ ِب ّٰ ً َػُّٰ َشػ ْؼ َر ٍةّٰ َح َسػ ن ّٰ ّٰ ً َبا ْم ُِلّٰ َغناَهِّٰبِ ََه َّٰس ِي ّئَ ً َّٰب ْارفَ ْعّٰمَنََهِّٰبِ ََهّٰ ِغ ْندَ كَ ّٰد ََر َة Allahu Akbar, Allahu Akbra, Allahu Akbar, Alhamdulillahi ‘alaa maa hadaanaa wal hamdulillahi ‘alaa maa an’amanaa bihi ‘alainaa. Allahumma haadzihi nashiibatunaa fataqabbal minnaa waghfir dzunuubanaa. Allahummaghfir lilmuhalliqiina wal muqashshiriina yaa waasi’al maghfirah. Allahummatsbut lanaa bikulli sya’ratin hasanah, wamhu ‘annaa bihaa sayyi’ah, warfa’ lanaa bihaa ‘indaka darajah.
116
Artinya: “Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Segala puji bagi Allah yang telah memberi petunjuk kepada kita dan segala puji bagi Allah tentang apa-apa yang telah Allah karuniakan kepada kami. Ya Allah terimalah dari kami (amal perbuatan) dan ampunilah dosa-dosa kami. Ya Allah ampunilah orang-orang yang mencukur dan memendekkan rambutnya wahai Tuhan Yang Maha Luas ampunan-Nya. Ya Allah tetapkanlah untuk diri kami setiap helai rambut kebajikan dan hapuskanlah untuk kami dengan setiap helai rambut kejelekan dan angkatlah derajat kami di sisi-Mu.”
DOA SETELAH MENCUKUR RAMBUT
ّٰ َاَّليّٰقَ َ يّٰ َغناَهّٰ َمنَ َِهس َكنََه ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ ِزدّْن ِّٰ ِلّٰ ا ِّٰ ّ ِ َّٰامْ َح ْ ُّٰد َّٰهّٰب ِم َسػَهِِ ِر َ ََهّٰب ِم ّٰوَّٰا ِ ََليْن َ ََهّٰب َغ ْوّنً َّٰبا ْغ ِف ّْٰرّٰمَن َ ًِايْ َ َهّنً َّٰبي َ ِق ْين ِ َ امْ ُ ْس ِو ِ ْ ََ َّٰبامْ ُ ْس ِو ّٰ َهت Alhamdulillahil ladzii qadhaa ‘annaa manaasikanaa Allahumma zidnaa iimaanan wa yaqiinan wa ‘aunan waghfir lanaa wa liwaalidainaa wa lisaa’iril muslimiina wal muslimaat. 117
Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah menyelesaikan manasik kami. Ya Allah tambahkanlah kepada kami iman, keyakinan dan pertolongan dan ampunilah kami, kedua orang tua kami ”dan seluruh muslimin dan muslimat. ’DOA KETIKA THAWAF WADA
هللا ّٰ َا ُّٰ.اَ ّْٰك َ ُر ّٰ ُس ْب َح ََهنّٰ ِ ب ِْس ِ ّٰ ِ ِلّٰ هللا َّٰبّٰ َامْ َح ْ ُّٰدّٰ ِ ّ ِّٰ ػرّٰ َب َالّٰ َحػ ْػو َل َّٰب َالّٰقُ ػ اوةَّٰ هللاّٰاَ ْكػ َ ُّٰ ّٰهللا َّٰب ُ َب َالّٰ ِا َُّّٰٰ ِاالا ُ امس َال ُمّٰػَ ََلّٰ ِاالا ِِّٰب ِّٰ.امْ َؼ ِ ِ ّّٰ لّٰامْ َؼ ِظ ْ ِْي َّٰب ا ّٰامت َالة َُّٰب ّ َر ُس ْو ِل ِ َهللاّٰػَوَك ِو َّٰب َس ا َػل ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰ ِايْ َ ػَه ًّّٰنّٰ ّٰهللاّٰ َص اَلّٰ ُ ِكػ َ َّٰبت َْتػ ِديق ًَهّٰ ِب ِكََْه ِكػ َ َّٰب َبفَػ ًَهءّٰ ِك َؼيْػ ِد َّٰكّٰ َبا ِت ّ َبَهػًػَهّٰ ػل ّٰ ِا انّٰ ّٰهللاّٰػَوَكػ ِو َّٰب َس اَّٰ ِم ُس نا ِ ّٰن َ ِب ِيّ َ ّٰ ُم َح ا ٍدّٰ َص اػَل ُ ا ِاَّليّٰفَػ َّٰػر َِّٰػَوَ ْكػ َ ّٰامْ ُقػ ْػرأ ٓ َنّٰمَػ َػرادَلكَ ّٰ ِا َلّٰامْ َ َؼػَه ِد ّٰ 118
ََيّٰ ُم ِؼ ْكػػػدُ ّٰ َا ِػػ ْػػد ِِن ََّٰي َ ِ ِّٰ ْكػػػ ُعّٰ َا ْ ِِ ْؼػػػ ِ ََّٰيّٰ َجبا ػػ َُهرّٰ ّٰسػ ما َُهرُّّٰٰا ْسػ ُ ْػَت ِِن ََّٰي َّٰر ْ َْحػ ُػنِّّٰٰا ْر َ ْْحػ ِ ََّٰيّٰ ُّٰا ْةػ ُ ْػر ِِن ََّٰي َ َّٰثّٰ اّٰب ْار ُز ْقػ ِ َّّٰٰامْ َؼ ْػود ُ ا َرداادُُّّٰٰا ْر ُدد ِِْنّٰ ِا َلّٰك َّٰيْ ِْ َ ّٰ َى َذ َ بن َّٰس ػ ِ ُ ونّٰ ِم َ ِرك ّنَ ػَهّٰ َهِ َ ػونّٰػََه ِكػػدُ َ امْ َؼػ ّْٰػودَّٰ َمػ اػر ٍاتَّٰتَ ِِ ُبػ َ ََصػّٰ َغ ْبػدَ ُهّٰ بن َّٰب ْحدَ ُه َّٰصدَ َق ُّٰ ّٰهللا َّٰب ْػدَ ُهّٰ َبن َ َ َحَه ِمدُ َ َب َىػ َػز َمّٰال ْحػ َز َاب َّٰب ْحػػدَ ُه ّّٰٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰا ْح َف ْظػ ِ ّٰ َغػ ْػنّٰ ىّٰب ِم ْػنّّٰٰقُػداا ِمي َّٰب ِم ْػن َّٰب َرا ِءّٰ ي َ ِ ْك ِ َّٰب َغ ْنّٰي ََسػ َِهر َ يّٰب ِم ْػنّٰفَ ْػو ِِق َّٰب ِم ْػن َ ْ َّٰت ِػتّٰ َحػ ا ّّٰٰت َُو ِّصػوَ ِ ّٰ َظيْ ِر َ ِا َ ّٰلّٰ َاى ِْل َّٰبك َ َ َِي ّٰ َا ّٰنو ّيُػ اّّٰٰى َِّػو ْنّٰػَّٰوَ ْكنَػَهّٰامّٰ َسػ َف َّٰرّٰ َبّٰ ِّٰ ّٰ َا ّٰنو ّيُػػ اّّٰٰ َا ْ ِ ْص ْبنَػػَه ِِّٰف َّٰسػػ َف ِرّنَ ّٰ َا ْطػػ ِّٰوّّٰٰمَنَػػَهّٰالّّْٰٰر َ ّٰ 119
ِ ِ ّٰامػػر ّٰاْح ْ ََ َّٰب ََي َّٰر اب َبا ْخوُ ْفنَ ػَه ِِّٰفّٰ َا ْى ِونَ ػَه ََّٰيّٰ َا ْر َحػػ َ ا ّٰ ّّٰٰ ََ ْ ِ َ امْ َؼَهم Bismillahi Allahu Akbar, subhaanallaahi walhamdulillaahi walaa ilaaha illallaahu wallahu akbar, walaa haula walaa quwwata illaa billaahil ‘aliyyil adziim, washaalatu wassalaamu ‘alaa rasuulillaahi shallallaahu ‘alaihi wasallam. Allahumma iimaanan bika wa tashdiiqan bikitaabika wa wafaa’an bi’ahdika wattibaa’an lisunnati nabiyyika Muhammadin shallallaahu ‘alaihi wasallam. Innal ladzii faradha ‘alaikal qur’aana laraadduka ila ma’aad. Yaa mu’iid a’idnii yaa Sami’ asmi’nii, yaa Jabbaar ujburnii, yaa Sattar usturnii, yaa Rahmaan irhamnii, yaa Raddaad urdudnii ilaa baitka haadza warzuqnil ‘auda tsummal ‘auda marraatin taa’ibuuna ‘aabiduuna saa’ihuuna li rabbinaa haamiduuna shadaqallaahu wa’dah, wa nashara ‘abdah, wa hazamal ahzaaba wahdah, Allahummahfazhni ‘an yamiinii wa ‘an yasaarii wa min quddaamii wa min waraa’a zhahrii wa min fauqii wa min tahtii hattaa tuwashshilnii ilaa ahlii wa baladii. Allahumma hawwin ‘alainas safara wa athwi lanal ardha. Allahumma ashhibnaa fii safarinaa wakhlufnaa fii ahlinaa ya Arhamar raahimiin wa yaa rabbal aalamiin. 120
Artinya: “Dengan nama Allah, Allah Maha Besar, Maha Suci Allah dan segala puji hanya kepada Allah, tidak ada ilah selain Allah Yang Maha Besar, tiada daya dan tiada kekuatan kecuali dengan pertolongan dari Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Besar. Shalawat dan salam atas Rasulullah Saw. Ya Allah aku datang kemari karena iman kepada-Mu, membenarkan kitabMu, memenuhi janji-Mu dan karena menuruti sunnah NabiMu Muhammad SAW sesungguhnya Allah yang menurunkan Al-Qur’an kepadamu niscaya memulangkanmu ke tempat kembali. Wahai Allah Yang Maha Kuasa mengembalikan, kembalikanlah aku ke tempatku. Wahai Allah Yang Maha Mendengar, dengarlah pemohonanku. Wahai Allah Yang Maha Memperbaiki, perbaikilah aku. Wahai Allah Yang Maha Pelindung tutupilah aibku. Wahai Allah Yang Maha Penyayang, sayangilah aku. Wahai Allah Yang Maha Mengembalikan, kembalikanlah aku ke Ka’bah ini dan berilah aku rizqi untuk mengulanginya berkali-kali dalam keadaan bertaubat dan beribadat, berlayar menuju rabb kami sambil memuji. Allah Maha menepati janji-Nya membantu hambahamba-Nya yang menghancurkan sendiri musuh-musuh-Nya. Ya Allah peliharalah aku dari kanan, kiri, depan dan belakang, dari sebelah atas dan bawah sampai Engkau mengembalikan aku kepada keluarga dan tanah air-Ku. Ya Allah mudahkanlah perjalanan bagi kami, limpahkanlah bumi untuk kami. Ya Allah sertailah kami dalam perjalanan dan gantilah kedudukan kami dalam keluarga yang ditinggal, wahai rabb 121
Yang Maha Pengasih melebihi segala pengasih, wahai rabb ”Yang Memelihara seluruh alam. DOA SETELAH THAWAF WADA’ DI DEPAN MULTAZAM
َا ّٰنو ّيُ ػ اّّٰٰ ِا انّٰامْ َبيْ ػ َ ّٰكَيْ ُْ ػ َ ّٰ َبامْ َؼ ْبػػدَ ّٰ َغ ْبػػدُ كَ َّٰبا ْبػ ُػنّٰ ّْٰحوْ َم ِ ّٰػَ َػَلّٰ َمػ َ َغ ْب ِدكَ َّٰبا ْب ُنّٰ َا َم ِْ َ َ َ َهَّٰس ْاػر َت ِِّٰلّٰ ِم ْنّٰ َخوْ ِق َ ّٰ َحػ ا َّٰس ا ْػْيتَ ِ ّٰ ِا َلّٰكِػ َال ِدكَ َّٰبكَوَ ْغ َمػ ِ ّٰ ِك ِن ْؼ َ ِم َ ّٰ َحػ ا ّٰ َا َغّْٰنتَػ ِ ّٰػَ َػَلّٰقََِ ػَه ِءّٰ َمنَ َِهسػ ِك َ ّٰ فََِّٰه ْنّٰ ُك ْن َ َّٰر ِضيْ َّّٰٰ َغ ِ ّ ّٰفَػ َْهز َددّْٰ َغػ ِ ّ ّٰ ِرضً ػَه ّٰ َب ِاالاّٰ فَ ُ انّٰا ٔل َنّٰػَ َ الّٰقَ ْب َلّٰتَ َبَهػُػ ِديّٰ َغ ْػنّٰكَيْ ِْػ َّٰ ّٰىػ َذاّٰ َْص ِاِفّٰ ِا ْنّٰ َا ِذنْ َ ِِّٰلّٰغَ ْ َْيّٰ ُم ْسػت َ ْب ِد ٍّٰلّٰكِػ َ ّٰ َا َب ُانّٰان ِ َ َب َالّٰ ِك َبيْ ِْػػ َ ّٰ َا ّٰنو ّيُػػ اّّٰٰ َا ْ ِ ْص ْبػػ ِ َّّٰٰامْ َؼَه ِف َيػػ َ ِِّٰفّٰكَػػدَ ِِنّٰ 122
ّٰ ِ َباّٰمْ ِؼ ْتػ َ َ ِِّٰفّٰ ِديْػ ِ َّٰب َا ْح ِسػ ْػنّٰ ُم ْن َقوَػ ِػب َّٰب ْار ُز ْقػ َ ْ َطَه َغ َم َ ّٰ َاكَدً اّٰ َمػَهّٰ َاكْ َق ْي َمػ ِ َّٰب َّٰػْيّٰاَلَل نْ َكػَه َ ْ امػ ّْٰعّٰ ِِلّٰخ ٍّّّٰٰٰ ٍءّٰقَػػػ ِد ُْ ٌر ّٰ َا ّٰنو ّيُػػػ ا ْ َ ّ ِ ُ َّٰبا ٔل ِ ػ َػػر ِةّٰ ِاناػػػ َ ّٰػَػ َػػَل ّٰػػلّٰ َىػػػ َذاّٰاّٰ ِ َرام َّٰؼيْػػػ ِدّٰ ِك َبيْ ِْػػػ َ ّٰامْ َحػ َػػرا ِم َّٰبا ِْن ّْٰ َال َ ْج َؼػ ّٰ َ َج َؼّٰوْ َموُّٰاّٰ ِ َرام َّٰؼيْ ِدّٰفَ َؼ ِّّٰوضْ ِ ّٰ َغ ْنوُّٰاّٰمْ َرناػ َ ّٰ ِب َر ْ َْح ِمػ ِ ِ ّٰامر ّٰ ّٰ ََ اْح ََيّٰ َا ْر َح َ ا Allahumma innal baita baituka wal ‘abda ‘abduka wabnu ‘abdika wabnu amatika hamaltanii ‘alaa maa sakhkharta lii min khalqika hattaa sayyartanii ilaa bilaadika wa balaghtanii bini’matika hattaa a’antanii ‘ala qadhaa’i manaasikika. Fa in kunta radhiita ‘annii fazdad ‘annii ridha. Wa illaa famunnal aana ‘alayya qabla taba’udi ‘an baitika haadza awaanun shiraafii in adzinta lii ghaira mustabdili bika walaa bibaitika walaa raaghibiin ‘anka walaa ‘an baitika. Allahumma ashhibnil ‘aafiyata fii badanii wal ‘ismata fii diinii wa ahsin munqalabii warzuqnii thaa’ataka abadan maa abqaitanii wajma’ lii khairad dunyaa wal 123
aakhirati innaka ‘alaa kulli syai’in qadiir. Allahumma laa taj’al haadza aakhiral a’hdi bibaitikal haraami wa in ja’altahu aakhiral a’hdi fa’awwidhnii ‘anhul jannata birahmatika ya Arhamar raahimiin. Artinya: “Ya Allah, rumah ini adalah rumah-Mu, aku ini hamba-Mu, anak laki-laki hamba-Mu dan anak perempuan hamba-Mu. Engkau telah membawa aku di dalam hal yang Engkau sendiri memudahkan untukku sehingga Engkau jalankan aku ke negeri-Mu ini dan Engkau telah menyampaikan aku dengan ni’mat-Mu juga, sehingga Engkau menolong aku untuk menunaikan manasik-Mu dan jikalau Engkau ridha kepadaku maka tambahkanlah keridhaan itu padaku, dan jika tidak maka berikanlah sekarang kepada ku sebelum aku jauh dari rumah-Mu ini. Sekarang sudah waktunya aku pulang, jika Engkau izinkan aku dengan tidak menukar sesuatu dengan Engkau ataupun rumah-Mu, dan tidak dengan membenci-Mu dan membenci rumah-Mu. Ya Allah bekalilah aku ini dengan afiat pada tubuhku, tetap menjaga agamaku, kebaikan dalam kepulanganku dan berilah aku untuk tetap taat dan setia kepada-Mu selama-lamanya selama Engkau memberikan aku hidup. Dan kumpulkanlah bagiku kebajikan dunia dan akhirat, sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, janganlah Engkau jadikan waktu ini masa terakhir bagiku dengan rumah-Mu, sekiranya Engkau jadikan bagiku masa terakhir, maka gantilah surga untukku dengan rahmatMu wahai Rabb Yang Maha Pengasih dari segenap pengasih. 124
DOA KETIKA BERKUMPUL DENGAN KELUARGA DAN SANAK SAUDARA
ِ ِ ب ِْسػ ّٰاَّليّٰ َال ِّٰ ِلّٰ ا ِّٰ ّ ِ ّّٰٰهللاّٰامػ اػر ْْح ِنّٰامػ اػر ِح ِّْْٰي ّٰ َامْ َح ْ ػ ُّٰػد ّٰي َ ُ ْو ُت َّٰب َالّٰي َ ُف ْو ُتّٰ َاكَدً ا ّٰ َا ّٰنو ّيُ اّّٰٰ َ َْن َ دُ كَ ّٰ ِك َ نَ َِهسػ ِكنََه َّٰاد ًَّٰاءّٰ َبب ُِس نا ِ ّٰن َ ِبيِّػ َ ّٰ ِا ِت ّ َبَهػًػَهّٰت َْػو ًِّٰبّٰت َْػو ًِبّٰت َْػو ًِبّٰ ِم َ ِرك ّنَػَه ّٰػػن ِ َّٰا ْب ًِبّٰ َالّٰيُ َغػػَه ِد ُرّٰ ُحبًّػػَه ّٰ َا ّٰنو ّيُػػػ اّّٰٰا ْغ ِفػ ْػػرّٰمَنَػػَه َّٰب ِم َ ػ ِّٰاس ػ َم ْغ َف ْرّنَ ُهّٰ ِمػ ْػنّٰ َا ْىػ ِػلّٰك َ ْك ِتنَػَه َّٰبّٰ ِا َّْٰوا ِننَ ػَه َّٰب َ ِم ْك ػع ْ ّٰػػػز ََّٰيّٰغَفاػػػػ َُهر ِّٰ َ امْ ُ ْسػػػػ ِو ِ ْ ََ َّٰبامْ ُ ْسػػػػ ِو ُ َهتّٰ ََيّٰ َغ ِزُْػ ِ ِ ّٰامر ّٰ ّٰ ََ ْ اْح ِب َر ْ َْح ِم َ ََّٰيّٰ َا ْر َح َ ا Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdulillahil ladzii laa yamuutu walaa yafuutu abadan nahmadukallahumma bimanaasikinaa adaa’an wa bi sunnati nabiyyika ittibaa’an tauban tauban tauban li rabbinaa awban laa yughaadiru huban. Allahummaghfir lanaa waliman istaghfarnaahu min 125
ahli baitinaa wa ikhawaaninaa wa jamii’il muslimiina wal muslimaati, yaa ‘Aziiz, yaa Ghaffaar birahmatika yaa Arhamar raahimiin. Artinya: “Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah yang tidak pernah mati dan sirna selamanya. Kami memuji-Mu dengan manasik yang telah kami lakukan dan dengan sunnah Nabi-Mu yang telah kami jalani. Kami bertaubat, kami bertaubat, kami bertaubat kepada Allah, kami mengharap taubat yang diterima, kami tidak akan mengulangi dosa-dosa lagi. Ya Allah ampunilah kami dan orang-orang yang kami mintakan ampunan kepadaMu dari keluarga kami, saudara-saudara kami dan segenap kaum muslimin dan muslimat, wahai Rabb Yang Maha Gagah dan Maha Pengampun dengan memohon rahmat-Mu wahai Dzat Yang Maha Pengasih.”
126
V. ISTIGHFAR
ّٰػػػو ِ َاَل اي َّٰب ِم َسػػػػَهِِ ِر َ َاسػ ْػػػ َم ْغ ِف ُر َ ْ هللاّٰامْ َؼ ِظػ َ ػػػْي ِِّٰل َّٰب ِمػ ِ َ َّٰ َبامْ ُ ْس ِو ّٰ ات ِّٰ َهتّٰ َال ْح َيَه ِءّٰ ِم ْْنُ ْ َّٰبالّٰ ْم َو َّٰ ْ ِ امْ ُ ْس ِو Astaghfirullahal 'azhiim, li wa liwaalidayya wa lisaa'iril muslimiina wal muslimaati al'ahyaa'I minhum wal amwat. Artinya: "Aku mohon kepada-Mu ya Allah Yang Maha Agung untuk mengampuniku, kedua orang tuaku, orang-orang yang mempunyai hak atas diriku dan kaum muslimin dan muslimat baik yang masih hidup dan yang mati."
ّٰهللا ّٰ ِم َّٰن َ ّٰ َا ْس َم ْغ ِف ُر،هللا َّٰر اب ّٰامْ َ َر َّٰاَي َ َا ْس َم ْغ ِف ُر َ َ ِ َب َبا ِف ْق، َر ِ ّب ِّٰزد ِِْن ّٰ ِػوْ ً َه ّّٰنَ ِف ًؼَه،امْخ َََ ََّٰهَي َّّٰٰع ًال ّٰ ً َ ّٰفَ ُْ ْ ّٰػَ َ ال ّٰت َْوّٰك، َب َب ِاس ْؼ ِ ِّٰر ْزقًَهّٰ َط ِ ّكًّٰبَه،َم ْق ُب ْو ًّٰال ّّّّّّّّّّّّّّّّّّّّّٰٰٰٰٰٰٰٰٰٰٰٰٰٰٰٰٰٰٰٰٰن َُت ْو ًّٰحَه 127
Astaghfirullah rabbal baraaya. Astaghfirullah minal khataaya.Rabbii zidnii 'ilman naafi'an. Wa waafiqnii 'amalan maqbuula.Wa waasi'nii rizqan thayyiba. Fatub 'alayya taubatan nasuuha. Artinya: Aku mohon ampunan-Mu Ya Allah Rabb Pemelihara Alam Semesta. Aku mohon ampunan-Mu Ya Allah dari semua dosadosaku. Wahai Rabbku tambahkanlah kepadaku ilmu yang bermanfaat. Dan berilah aku taufik-Mu dalam melaksanakan amalan yang Engkau terima.Dan luaskanlah kepadaku rizki yang baik. Maka berilah aku pertaubatan nasuha (taubat yang diterima).
128
TUNTUNAN DOA & DZIKIR IBADAH UMRAH DAN ZIARAH MAKKAH MADINAH
بسم هللا الرحمن الحيم Perjalanan ibadah menuju tanah suci (Mekkah dan Madinah) adalah perjalanan ibadah suci yang memerlukan kesiapan rohani dan fisik, termasuk pengetahuan tentang manasik & doa serta dzikir selama di tanah suci. Buku tuntunan doa dzikir & ziarah Makkah Madinah ini ditulis dengan maksud untuk memudahkan jamaah melafadzkan doa & dzikir dengan baik dan benar. Adapun buku ini disusun dengan menggabungkan dari cukup banyak referensi tentang umrah Para jamaah umrah dapat saja menggunakan doa-doa lain yang tidak ada di dalam buku ini, bahkan dapat juga dengan bahasa yang dimengerti. Saya memohon kepada Allah yang Maha Agung supaya memberikan taufik dan kesesuaian dalam amal & perbuatan. Semoga buku ini diterima sebagai amal baik di sisi-Nya, amin. (dma) 129
DAFTAR ISI
1.
2.
3.
INFO TENTANG ARAB SAUDI a. Kebiasaan Masyarakat Arab b. Iklim & Suhu Geografis c. Etika Berbusana di Tanah Suci d. Etika Pergaulan di Tanah Suci MANASIK UMRAH a. Syarat, Rukun & Wajib Umrah b. Tata Cara Ihram c. Miqat d. Larangan Ketika Ihram e. Dam Dalam Ibadah Umrah f. Thawaf g. Sa’i h. Tahallul DOA SAFAR a. Doa shalat sunnah sebelum bepergian b. Doa sebelum keluar dari rumah c. Doa diatas bus / pesawat d. Doa ketika kendaraan bergerak e. Doa ketika sampai tujuan f. Shalawat selama perjalanan ke Madinah 130
1 2 2 3 4 6 7 9 10 11 15 17 19 20 21 22 24 25
4.
5.
MADINAH AL-MUNAWWARAH a. Doa memasuki kota Madinah b. Doa masuk masjid Nabawi c. Adab ziarah Rasulullah Saw d. Doa ziarah makam Rasul Saw e. Doa Ziarah Maqam Abu Bakar f. Doa Ziarah Umar bin Khattab g. Doa Ketika di Raudhah h. Doa ziarah maqam Baqi i. Doa ziarah maqam Hamzah & Mus’ab j. Doa Meninggalkan Madinah DOA DI MEKKAH & PROSESI UMRAH a. Niat umrah b. Doa selesai berihram c. Bacaan Talbiyah d. Doa memasuki kota Makkah e. Doa Masuk Masjidil Haram f. Ka’bah Baitullah g. Doa melihat Ka’bah h. Thawaf i. Doa ketika mulai tawaf j. Bacaan Tawaf k. Bacaan antara rukun yamani & hajar aswad l. Bacaan thawaf panjang 131
29 30 31 31 33 35 36 41 45 46 47 48 49 50 51 53 54 55 55 56 57 57
m. Doa thawaf putaran 1-7 58 n. Doa sesudah tawaf didepan multazam 71 o. Doa setelah sholat sunnah dibelakang maqam Ibrahim 73 p. Doa Setelah sholat sunnah di hijr ismail 77 q. Doa Minum Air zam-zam 79 r. Sa’i s. Doa mendaki bukit shofa sebelum sa’I 80 t. Doa diatas bukit shofa ketika menghadap ka’bah 81 u. Doa sai singkat 83 v. Doa diantara 2 pilar hijau 84 w. Doa ketika mendekati bukit shafa / marwah 85 x. Doa sai panjang ketika perjalanan 1-7 86 y. Doa setelah sa’i di marwah 114 z. Tahallul 115 aa. Doa Ketika mencukur rambut 116 bb. Doa setelah mencukur rambut 117 cc. dd. ee. ff.
Doa ketika thawaf wada Doa setelah thawaf wada di depan multazam Istigfar Doa tiba di rumah
132
118 122 127 125