INDIKATOR RENCANA STRATEGIK TAHUN 2011-2015
VISI : TERWUJUDNYA KARANGASEM SEHAT 2011 MENUJU JAGADHITA YA CA ITI DHARMA MISI 1 :Melindungi Kesehatan Masyarakat dengan Menjamin Tersedianya Upaya Kesehatan yang Paripurna, Merata, Bermutu dan Berkeadilan TUJUAN Uraian 1 Meningkatnya status kesehatan dan gizi masyarakat
Indikator
SASARAN Target
Uraian
2 Angka kematian ibu melahirkan per 100.000 kelahiran hidup
3 118
Angka kematian bayi per 1.000 kelahiran hidup
24
3 Meningkatnya pelayanan kesehatan ibu dan anak
Angka kematian neonatal per 1.000 kelahiran hidup
15
Presentase Gizi Buruk <5% Pesentase Gizi Kurang <10% Pesentase Balita pendek
<15%
Indikator
CARA MENCAPAI TUJUAN DAN SASARAN
2011 2012 2013 2014
4 Persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal (K4)
5 85
Persentase ibu bersalin yang ditolong oleh nakes terlatih
85
Cakupan kunjungan neonatal lengkap (KN lengkap)
85
4
Cakupan Pelayanan Bayi
85
87
90
90
5
Cakupan kunjungan balita
85
87
88
6
Cakupan Kunjungan Nifas
85
87
88
1
2 3
Meningkatnya pelayanan Gizi bagi ibu bayi dan anak balita
TARGET
1
6 87
87 87
100
7 90
90 88
100
8 90
2015 9 95
KEBIJAKAN
PROGRAM
10 11 Meningkatkan pemerataan dan keterjangkauan Peningkatan pelayanan kesehatan keselamatan Ibu Melahirkan Anak
KEGIATAN 12
14 1
Persentase bumil mendapat buku KIA
2
Presentase puskesmas yang mendapatkan kunjungan spesialis
3
Persentase bumil memasang stiker P4K
95
4
Jumlah Ibu hamil yang didata
90
90
5
Jumlah kematian yang diaudit
90
90
6
Jumlah pelacakan yang dilaksanakan
7
Persentase anak sekolah mendapat pemeriksaan berkala
90 90
100
95
1
13 Pembinaan dan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak
INDIKATOR KINERJA
90
Persentase Gizi Buruk mendapat perawatan
100
100
2
Persentase Balita yang Naik BB nya (N/D')
80
80
82
84
85
3
Persentase bayi 0- 6 bln mendapat ASI ekslusif
65
70
72
80
82
5
Persentase anak gizi buruk mendapat PMT
6
Persentase bumil KEK mendapat PMT
Meningkatkan pemerataan Perbaikan Gizi pelayanan kesehatan dan Masyarakat gizi masyarakat
1
2
Penanggulangan Kurang Energi Protein (KEP), Anemia Gizi besi, Gaky, Kurang Vit. A dan Kekurangan Zat Gizi Mikro Lainnya
Pemberian Tambahan Makanan dan Vitamin
1
Persentase Balita Gizi Buruk mendapat PMT Pemulihan
2
Persentase Balita bisa mengakses Posyandu setiap bulan penimbangan
3
Persentaseh Ibu Hamil terpapar dengan Pentingnya ASI Ekslusif
4
Persentase Tokoh Masyarakat terpapar tentang pentingnya garam beryodium
5
Persentase Balita mendapatkan Vitamin A pada bulan Vitamin A
6
Persentaseibu Hamil terpapar dengan pentingnya minum tablet Fe secara teratur selama masa kehamilan
7
Jumlah Puskesmas yang melaksanakan survelans gizi
1
Seluruh Bumil KEK Mendapatkan PMT Pemulihan
2 3
3
Pemberdayaan Masyarakat Untuk mencapai Kadarzi
Seluruh Bayi BBLR dapat PMT dan Vitamin Seluruh Balita Kurang Gizi mendapatkan Vitamin dan Meneral
4
Tersedianya Tablet Fe Bagi Bumil dan Vit.A dosis tinggi Bagi Bayi dan Balita
1
Seluruh Desa dibina menjadi desa Kadarzi
2
Seluruh Puskesmas menyediakan ruang pojok laktasi
3
Tersedianya alat peraga food model bagi puskesmas Perentase Puskesmas melaksanakan survelans gizi
4 5
Cakupan Rumah Tangga yang mengkonsumsi Garam Beryodium
1 Menurunkan Angka Kesakitan dan Kematian Akibat Penyakit Menular dan Penyakit Tidak Menular
3
2 Menurunnya angka kejadian Tuberculosis per 100.000 penduduk;
224
Angka kesakitan DBD per 100.000 pddk
51
Angka kematian Rabies Angka kematian pneumionia pada balita Angka kesakitan Diare
Meningkatnya upaya pencgahan penyakit menular dan tidak menular
4 Meningkatkan upayaupaya pencegahan penyakit, baik pencegahan primer, sekunder, maupun tersier terutama penyakit yang menjadi masalah kesehatan di Kabupaten Karangasem
5 Upaya Kesehatan Masyarakat
1
Penyelenggaraan pencegahan dan pemberantasan penyakit menular dan wabah
1
Jumlah Konselor yang dilatih
2
Penyemprotan /foging sarang nyamuk
2
Jumlah Puskesmas yang mendapat pembinaan pencegahan penyakit menular
3
Pelayanan Vaksinasi bagi anak balita dan anak sekolah
3
Jumlah foging yang dilakukan pada lokasi risiko tinggi
4
Persentasi bayi yang di imunisasi berdasarkan jenis imunisasi ddasar
5
Persentase kasus yang di tindaklanjuti
6
Jumlah masyarakat yang mendapat sosialisasi
7
Jumlah jumantik yang dibina
1.
Jumlah puskesmas yang melaksanakan pembinaan STBM/desa dipicu
1
Angka Penemuan kasus baru TB BTA+
50
55
60
65
70
2
Angka keberhasilan pengobatan TB
>80
>81
>82
>84
>85
<1
3
Prevalensi HIV/AIDS
0.12
0.12
0.12
0.12
0.12
2
4
Persentase cakupan penemuan pneumonia dan ditangani dengan benar
60
70
80
90
95
4
214
5
Persentase penemuan dan penanganan Diare
100
100
100
100
100
5
6
Persentase Angka Bebas Jentik
80
85
90
95
>95
80
84
85
90
95
90
95
100
100
100
7
Meningkatnya kualitas kesehatan lingkungan
Meningkatnya akses pelayanan pada pelayanan primer
Persentase desa yang mencapai UCI
8
Jumlah desayang mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan Epidemiologi <24 jam
9
Persentase gigitan GHPR mendapatkan VAR
10
Persentasi ODHA mendapat ARV
Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular
Jumlah desa yang melaksanakan STBM
43
45
48
57.9
70
2
Persentase penduduk yang memiliki akses berkelanjutan terhadap air minum berkualitas (layak)
85
85
90
95
100
2.
Jumlah puskesmas yang mendapat distribusi kaporit
3.
Persentase penduduk dengan akses terhadap fasilitas sanitasi yang layak (jamban sehat)
67
69
72
75
80
3
Jumlah sarana air yang dimonitoring
4
Persentase tempat-tempat umum yang memenuhi syarat kesehatan
75
78
80
85
87.5
4
Jumlah TTU dan TPM yang dimonitoring
1
Persentase masyarakat melakukan kunjungan ke puskesmas
11
12
14
15
Upaya Kesehatan Masyarakat
1
Peningkatan surveilance epidemiologi dan penanggulangan wabah Peningkatan komunikasi, infomasi dan edukasi (ide) pencegahan dan pemberantasan penyakit
1
10
Pengembangan Lingkungan Sehat
7
6
1
2
Peningkatan kualitas air dan lingkungan
Kepesertaan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat (JPKM) Peningkatan Kesehatan
Persentase masyarakat memiliki jaminan kesehatan 1
2
Jumlah puskesmas yang memberikan pelayanan dasar
MISI 2 : Menjamin Ketersediaan dan Pemerataan Sumber Daya Kesehatan
Uraian 1 Terpenuhinya Sumber Daya Manusia (tenaga kesehatan) yang memadai dan berkualitas serta sarana dan prasarana kesehatan yang memadai
TUJUAN Indikator 2 Jumlah puskesmas yang mempunyai SDM Kesehatan sesuai standar Jumlah Puskesmas yang memenuhi standar sarana, prasarana, dan peralatan kesehatan
SASARAN Target 3 12
12
Uraian 3 Meningkatnya sarana dan prasarana pada fasilitas pelayanan kesehatan dasar yang berkualitas
1
Indikator 4 Jumlah puskesmas yang memiliki ketersediaan Obat dan Vaksin yang cukup untuk pelayanan kesehatan
TARGET 2011 2012 2013 2014 5 6 7 8 12 12 12 12
2015 KEBIJAKAN PROGRAM 9 10 11 12 Meningkatkan ketersediaan Progam Obat dan obat dan perbekalan bagi Perbekalan Kesehatan masyarakat
Meningkatkan jumlah, mutu Upaya Kesehatan dan penyebaran tenaga Masyarakat kesehatan serta sarana dan prasarana kesehatan.
Peningkatan kesehatan
CARA MENCAPAI TUJUAN DAN SASARAN KEGIATAN 12 13 Pengadaan obat dan perbekalan 1. 1 kesehatan
INDIKATOR KINERJA 14 Persentase distribusi obat sesuai kebutuhan puskesmas
2
Jumlah puskesmas yang melaksanakan pengelolaan obat sesuai pedoman
2
Pelayanan Kesehatan Peserta Askes
1.
Jumlah puskesmas yang melaksanakan pelayanan kepada peserta jaminan
Peningkatan Pelayanan Laboratorium
1.
3
Persentase alat habis pakai yang dipenuhi untuk laboratorium
4
Peningkatan Standar Perijinan Pelayanan Kesehatan
Persentase IRTP yang mendapat pembinaan
Meningkatnya Pengembangan sisitem informasi kesehatan
1 Jumlah puskesmas yang memiliki data kesehatan (Profil Kesehatan) 2 Jumlah puskesmas yang melaksanakan pencatatan dan pelaporan melalui SIK
12
12
5
12
6
12
8
12
12
Standarisasi Pelayanan Kesehatan
5
Evaluasi dan Pengembangan Standar Pelayanan Kesehatan
12
2
1
Persentase Puskesmas yang mengirimkan data profil puskesmas
2
Persentase puskesmas yang membuat laporan kinerja
3 1. 5
Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan sarana dan Pembantu dan Jaringanya
7
8
9
Pengembangan dan pemutakhiran data dasar standar pelayanan kesehatan Pembangunan Puskesmas
Pengadaan Sarana dan Prasarana Puskesmas Pembangunan Poskesdes
Jumlah dokumen data kesehatan yang disusun di kabupaten
2.
Jumlah puskesmas yang memiliki SIK Jumlah puskesmas yang memiliki pemeliharaan SIK
1.
Jumlah Puskesmas yang dibangun
1.
Jumlah Puskesmas yang mendapatkan sarana yang direncanakan
1.
Jumlah puskesmas yang dibangun Jumlah puskesmas yang mendapat pemeliharaan
10
Pemeliharaan sarana dan prasarana Pusk.
1.
11
Rehabilitas sedang/berat pusk. Pembantu
1.
Rehabilitasi Puskesmas
1.
Jumlah Puskesmas yang direhab
Pengadaan sarana dan prasarana poskesdes
1.
Jumlah Puskesmas yang dibangun
Jumlah Pustu yang direhab
MISI 3 : Meningkatkan Kemandirian Masyarakat dalam Bidang Kesehatan
Uraian 1 Terwujudnya masyarakat yang mandiri dalam hidup sehat
TUJUAN Indikator Target 2 3 Meningkatnya Perilaku Hidup 70% Bersih dan Sehat (PHBS )pada tingkat rumah tangga
SASARAN Uraian 3 Meningkatnya Perilaku Hidup Besih dan sehat
Indikator 4 1
Cakupan rumah Tangga ber : PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
TARGET 2011 2012 2013 2014 5 6 7 8 50 55 60 65
2015 KEBIJAKAN 9 10 72 Mengembangkan upaya promosi kesehatan
PROGRAM 11 Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
CARA MENCAPAI TUJUAN DAN SASARAN KEGIATAN 12 13
1
Penyuluhan Masyarakat Pola Hidup Sehat
INDIKATOR KINERJA 14
1
Jumlah penyebaran informasi kesehatan
2
Persentase Desa Siaga Aktif
3 4
Jumlah sekolah yang mendapat penyuluhan Jumlah Kec. yang mendapatkan pembinaan TOGA
2 Pengembangan Desa Siaga 3
Persentase rumah tangga yang memanfaatkan TOGA
6
7
8
10
12
Pengembangan Obat Asli Indonesia
1
2
Penyuluhan Masyarakat melalui sekolah Peningkatan Pelayanan Kesehatan Tradisional, alternatif dan komplementer
RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Satuan Kerja Perangkat Daerah Tahun Anggaran
: Dinas Kesehatan Kabupaten Karangasem : 2014
NO
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
1
2
3
4
1
2
Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan ibu dan anak
Meningkatnya kualitas pelayanan Gizi bagi ibu bayi dan anak balita
1
Persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal (K4)
90 %
2
Persentase ibu bersalin yang ditolong oleh nakes terlatih
90 %
3
Cakupan kunjungan neonatal lengkap (KN lengkap)
90 %
4
Cakupan Pelayanan Bayi
95 %
5
Cakupan kunjungan balita
90 %
6
Cakupan Kunjungan Nifas
90 %
1
Persentase Gizi Buruk mendapat perawatan
2
Persentase Balita yang Naik BB nya (N/D')
100 %
84 %
NO
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
1
2
3
4
3
Meningkatnya upaya pencegahan penyakit menular dan tidak menular
3
Persentase bayi 0- 6 bln mendapat ASI ekslusif
80 %
1
Angka Penemuan kasus baru TB BTA+
65 %
2
Angka keberhasilan pengobatan TB
85 %
3
Prevalensi HIV/AIDS
4
Persentase cakupan penemuan pneumonia dan ditangani dengan benar
90 %
5
Persentase penemuan dan penanganan Diare
90 %
6
Persentase Angka Bebas Jentik
95 %
7
Persentase desa yang mencapai UCI
90 %
8
Jumlah desayang mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan Epidemiologi <24 jam
0.12 per 1000 pddk
100 %
NO 1 4
5
Sasaran Strategis 2 Meningkatnya kualitas kesehatan lingkungan
Meningkatnya akses pelayanan yang berkualitas pada pelayanan primer
Indikator Kinerja
Target
3
4
1
Jumlah desa yang melaksanakan STBM
57.9 %
2
Persentase penduduk yang memiliki akses berkelanjutan terhadap air minum berkualitas (layak)
95 %
3
Persentase penduduk dengan akses terhadap fasilitas sanitasi yang layak (jamban sehat)
75 %
4
Persentase tempat-tempat umum yang memenuhi syarat kesehatan
85 %
1
Persentase masyarakat melakukan kunjungan ke puskesmas
15 %
6
Meningkatnya sarana dan prasarana pada fasilitas pelayanan kesehatan dasar yang berkualitas
1
Jumlah puskesmas yang memiliki ketersediaan Obat dan Vaksin yang cukup untuk pelayanan kesehatan
12 pusk
7
Meningkatnya pengembangan sistem informasi kesehatan
1
Jumlah puskesmas yang memiliki data kesehatan (Profil Kesehatan)
12 pusk
NO
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
1
2
3
4
Meningkatnya perilaku hidup bersih dan sehat
2
Jumlah puskesmas yang melaksanakan pencatatan dan pelaporan melalui SIK
12 pusk
1
Cakupan rumah Tangga ber : PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
72 %
2
Persentase rumah tangga yang memanfaatkan TOGA
10 %
PERJANJIAN KINERJA (PK) TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Satuan Kerja Perangkat Daerah Tahun Anggaran Sasaran Strategis 1 Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan ibu dan anak
: Dinas Kesehatan Kabupaten Karangasem : 2014 Indikator Kinerja
Target
Program
Kegiatan
Pagu Anggaran (Rp)
2
3
6
7
8
1
Persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal (K4)
90 %
2
Persentase ibu bersalin yang ditolong oleh nakes terlatih
90 %
3
Cakupan kunjungan neonatal lengkap (KN lengkap)
90 %
4
Cakupan Pelayanan Bayi
95 %
5
Cakupan kunjungan balita
90 %
6
Cakupan Kunjungan Nifas
90 %
1
2
Persentase Gizi Buruk mendapat perawatan
Persentase Balita yang Naik BB nya (N/D')
Peningkatan Keselamatan Ibu melahirkan dan anak
100 %
84 %
Meningkatnya kualitas pelayanan Gizi bagi ibu bayi dan anak balita
Perbaikan Gizi Masyarakat
3
Persentase bayi 0- 6 bln mendapat ASI ekslusif
80 %
Pembinaan Pelayanan Kesehatan Ibu dan anak
321,900,000
1. Pemberian Makanan Tambahan dan Vitamin
99,888,000
3. Pemberdayaan masyarakat untuk pencapaian keluarga sadar gizi
22,200,000
2. Penaggulangan Kurang Energi Protein (KEP), Anemia Gizi Besi, Gangguan akibat kurang Yodium (GAKY), kurang Vitamin A dan kekurangan zat gizi mikro lainnya kekurangan zat gizi mikro lainnya
188,205,000
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
Program
Kegiatan
Pagu Anggaran (Rp)
1
2
3
6
7
8
Meningkatnya upaya pencegahan penyakit menular dan tidak menular
Meningkatnya kualitas kesehatan lingkungan
1
Angka Penemuan kasus baru TB BTA+
65 %
2
Angka keberhasilan pengobatan TB
85 %
3
Prevalensi HIV/AIDS
4
Persentase cakupan penemuan pneumonia dan ditangani dengan benar
5
Upaya Kesehatan Masyarakat
Penyelenggaraan pencegahan dan pemberantasan penyakit menular dan wabah
474,014,400
Penyemprotan /foging sarang nyamuk 539,151,000 Pelayanan Vaksinasi bagi anak balita dan anak sekolah
164,566,000
90 %
Peningkatan surveilance epidemiologi dan penanggulangan wabah
142,323,100
Persentase penemuan dan penanganan Diare
90 %
Peningkatan komunikasi, infomasi dan edukasi (ide) pencegahan dan pemberantasan penyakit
185,215,000
6
Persentase Angka Bebas Jentik
95 %
7
Persentase desa yang mencapai UCI
90 %
8
Jumlah desayang mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan Epidemiologi <24 jam
100 %
1
Jumlah desa yang melaksanakan STBM
57.9 %
2
Persentase penduduk yang memiliki akses berkelanjutan terhadap air minum berkualitas (layak)
0.12
per 1000 pddk
Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular
95 %
Pengembangan Lingkungan Sehat
Peningkatan kualitas air dan lingkungan
82,561,200
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
Program
Kegiatan
Pagu Anggaran (Rp)
1
2
3
6
7
8
Meningkatnya akses pelayanan yang berkualitas pada pelayanan primer
3
Persentase penduduk dengan akses terhadap fasilitas sanitasi yang layak (jamban sehat)
75 %
4
Persentase tempat-tempat umum yang memenuhi syarat kesehatan
85 %
1
Persentase masyarakat melakukan kunjungan ke puskesmas
Kepesertaan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat (JPKM)
15 %
106,205,000
Upaya Kesehatan Masyarakat Peningkatan Kesehatan masyarakat 696,970,000
Program peningkatan Pelayanan kesehatan Lansia Meningkatnya sarana dan prasarana pada fasilitas pelayanan kesehatan dasar yang berkualitas
1
Jumlah puskesmas yang memiliki ketersediaan Obat dan Vaksin yang cukup untuk pelayanan kesehatan
12 pusk
Standarisasi Pelayanan Kesehatan Progam Obat dan Perbekalan Kesehatan
Pelayanan Pemeliharaan Kesehatan 32,909,600
Peningkatan Standar Perijinan dan Pelayanan Kesehatan Pengadaan obat dan perbekalan kesehatan
25,000,000
2,119,708,660
Pengadaan Sarana dan Prasarana Puskesmas 4,928,505,000
Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan sarana dan Pembantu dan Jaringanya Pemeliharaan sarana dan prasarana Puskesmas Meningkatnya pengembangan sistem informasi kesehatan
1
Jumlah puskesmas yang memiliki data kesehatan (Profil Kesehatan)
12 pusk
Standarisasi Pelayanan Kesehatan
Evaluasi dan Pengembangan Standar Pelayanan Kesehatan
3,057,520,000
73,795,000
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
Program
Kegiatan
Pagu Anggaran (Rp)
1
2
3
6
7
8
2
Meningkatnya perilaku hidup bersih dan sehat
Jumlah puskesmas yang melaksanakan pencatatan dan pelaporan melalui SIK
Pengembangan dan pemutakhiran data dasar standar pelayanan kesehatan
12 pusk
1
Cakupan rumah Tangga ber : PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
72 %
2
Persentase rumah tangga yang memanfaatkan TOGA
10 %
Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
Penyuluhan Masyarakat Pola Hidup Sehat
Penyuluhan masyarakat melalui sekolah Pengembangan Desa Siaga Pengembangan Obat Asli Indonesia
Peningkatan Pelayanan Kesehatan Tradisional, alternatif dan komplementer
541,993,000
327,662,000
53,000,000
200,000,000
45,000,000
CASCADING KINERJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN KARANGASEM KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN KARANGASEM
Sasaran 1 - Meningkatkan Status Kesehatan dan Gizi Masyarakat
Sasaran 2. Menurunkan angka Kesakitan dan Kematian Akibat Penyakit Menular dan Tidak Menular
Sasaran 3. Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Fasilitas Kesehatan
Sasaran 4 .Meningkatkan Kemandirian Masyarakat dalam Hidup Sehat
1.1
Angka Kematian Ibu
2.1 Angka kesakitan penyakit menular dan tidak menular
3.1
Persentase fasyankes sesuai standar
4.1 Cakupan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat
1.2
Angka Kematian Bayi
2.2 Angka kematian penyakit menular dan tidak menular
3.2
Cakupan pelaksanaan diklat tenaga kesehatan
4.2 Cakupan kepesertaan jaminan kesehatan masyarakat
1.3
Angka Kematian Balita
3.3
Distribusi tenaga kesehatan pada fasyankes sesuai standar
1.4
Prevalensi Gizi Buruk
3.4
Persentase pengelolaan data kesehatan pada fasyankes sesuai ketentuan
1.5
Persentase Bumil KEK
KABID BINA KESEHATAN MASYARAKAT Sasaran : 1.1
Menurunkan angka kematian ibu
Indikator
KABID PENGENDALIAN MASALAH KESEHATAN Sasaran : 2.1 Menurunkan Angka Kesakitan Penyakit Menular dan Tidak Menular
1 Persentase ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar Indikator (K4) 2 Persentase ibu bersalin yang ditolong oleh nakes terlatih
1.2
1
Menurunkan angka kematian bayi
Indikator
1.3
3
Angka Bebas Jentik
1 Cakupan kunjungan neonatal lengkap (KN lengkap)
4
Jumlah desa yang melaksanakan STBM
2 Cakupan Pelayanan Bayi
5
Persentase penduduk yang memiliki akses berkelanjutan terhadap air minum berkualitas (layak)
6
Persentase penduduk dengan akses terhadap fasilitasi sanitasi yang layak (jamban sehat)
7
Persentase tempat-tempat umum yang memenuhi syarat kesehatan
Menurunkan Angka Kematian Balita
Indikator
Persentase desa yang mencapai UCI
1 Jumlah balita yang mendapatkan SDIDTK
KABID PELAYANAN KESEHATAN Sasaran : 3.1
Meningkatnya persentase fasyankes yang memenuhi standar pelayanan
KABID PENGEMBANGAN KESEHATAN Sasaran : 3.3 Meningkatnya cakupan fasyankes dengan tenaga kesehatan tenaga sesuai standar
Indikator Indikator 1 Persentase fasyankes yang terakreditasi
2 Persentase fasyankes yang melaksanakan perijinan sesuai standar
1 Persentase diklat yang terakreditasi 2 Persentase puskesmas yang memiliki tenaga kesehatan sesuai standar 3.4 Persentase fasyankes yang melakukan pengelolaan data kesehatan sesuai ketentuan Indikator
Persentase puskesmas yang yang memiliki ketersediaaan obat sesuai standar 3 kefarmasian
1 Persentase puskesmas yang mengelola data kesehatan sesuai ketentuan 2 Persentase puskesmas yang melaksanakan aplikasi SIK 5.2 Meningkatnya Cakupan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat Indikator
1.4
Menurunkan Prevalensi Gizi Buruk
Indikator
1.5
1 Persentase Balita yang ditimbang
Indikator 1 Persentase penemuan dan penanganan Diare
3 Persentase bayi 0-6 bln mendapat ASI Eksklusif
2 Persentase cakupan penemuan pneumonia dan ditangani dengan benar
Menurunkan Persentase Bumil KEK
2 Persentase RT yang menggunakan garam beryodium
Indikator
Menurunkan Angka Kematian Penyakit Menular dan Tidak Menular
2 Persentase Gizi Buruk Mendapat Perawatan
1 Persentase Bumil KEK yang mendapat PMT
4.2
2.2
Meningkatnya kepesertaan jaminan kesehatan masyarakat 1
Cakupan kepesertaan jaminan kesehatan
2
Persentase faskes yang bekerja sama dalam penyelenggaraan jaminan kesehatan
3 Cakupan orang yang di konseling melakukan tes HIV 4
Jumlah desa yang mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan Epidemiologi <18 jam
5 Persentase gigitan GHPR berisiko yang mendapatkan VAR 6 Angka keberhasilan pengobatan TB
1
Cakupan Desa Siaga Aktif
2
Cakupan rumah Tangga ber-PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
KABID BINA KESEHATAN MASYARAKAT
KASI JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN MASYARAKAT
KASI KESEHATAN KELUARGA KASI GIZI MASYARAKAT
1.1.1 Persentase ibu hamil yang
mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar (K4)
KABID PENGENDALIAN MASALAH KESEHATAN
KASI PENGENDALIAN DAN KASI SURVEILANS , WABAH PEMBERANTASAN PENYAKIT DAN BENCANA
1.4.1 Persentase Balita yang 4.2.1 Cakupan kepesertaan 2.1.3 Angka Bebas Jentik
ditimbang
jaminan kesehatan
1.4.2 Persentase Gizi Buruk
.22.1 Persentase penemuan dan
Mendapat Perawatan 1.1.2 Persentase ibu bersalin yang
1.4.3 Persentase bayi 0-6
ditolong oleh nakes terlatih
4.2.2 Persentase faskes
yang bekerja sama dalam penyelenggaraan jaminan kesehatan
1.5.1 Persentase Bumil
KEK yang mendapat PMT
1.2.1 Cakupan kunjungan
1.5.2 Persentase RT yang
neonatal lengkap (KN lengkap) 1.2.2 Cakupan Pelayanan Bayi 1.3.1 Jumlah balita yang
2.2.2 Persentase cakupan
-
Sosialisasi Jaminan kesehatan
-
Pertemuan Lintas sektor
Kegiatan
mendapatkan SDIDTK
2.2.4
Jumlah desa yang mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan Epidemiologi <18 jam
2.2.3 Cakupan orang yang di
konseling melakukan tes HIV
menggunakan garam Kegiatan beryodium
-
Persentase desa yang mempunyai Posbindu
penemuan pneumonia dan ditangani dengan benar
2.3.5 Persentase gigitan GHPR
Pembinaan kegiatan Posyandu
KASI PENYEHATAN LINGKUNGAN
2.1.4 Jumlah desa yang
melaksanakan STBM
-
Penyediaan Vaksin sesuai dengan jumlah sasaran
-
Pemberian imunisasi sesuai sasaran
-
Melaksanakan penyelidikan Monev Pelaksanaan
Kegiatan
-
Pemberian PMT pada Gizi Buruk
-
Pemberdayaan Mas untuk pencapaian Kadarzi
-
Bintek dan Monitoring Pelaksanaan P4K
-
Memfasilitasi kunjungan dr. Spesialis ke Puskesmas
-
-
Audit Maternal Perinatal
-
-
Bintek dan Monitoring Pelaksanaan SDIDTK MTBS
-
Pengadaan Buku KIA
Monev terhadap pelayanan Jaminan Kesehatan
dengan akses terhadap fasilitasi sanitasi yang layak (jamban sehat)
2.1.7 Persentase tempat-
lainnya yang melaksanakan perijinan sesuai standar
yang yang memiliki ketersediaaan obat sesuai standar kefarmasian
KASI PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN
3.3.1
3.3.2
Persentase diklat yang terakreditasi Persentase puskesmas yang memiliki tenaga kesehatan sesuai standar
KASI EVALUASI DAN PELAPORAN
KASI PROMOSI KESEHATAN
3.4.1 Persentase puskesmas 4.1.1 Cakupan Desa Siaga
yang mengelola data kesehatan sesuai ketentuan
3.4.2 Persentase
Aktif 4.2.2 Cakupan survei PHBS
Kegiatan
Puskesmas yang melaksanakan SIK Kegiatan
Kegiatan -
Meningkatkan persentase fasyankes yang terakreditasi
-
Pembinaan standar pelayanan kesehatan di fasyankes
-
Melaksanakan monev pelayanan di puskesmas
tempat umum yang memenuhi syarat kesehatan
-
-
Pembinaan Desa Siaga dan PHBS
-
Mengkoordinasikan Pelaksanaan Survei PHBS
Kegiatan
Sosialisasi tata cara pengurusan perijinan fasyankes dan tenaga kesehatan
Monev terkait perijinan fasyankes
-
Pengadaan obat dan perbekalan kesehatan
Melaksanakan Diklat tenaga kesehatan
Kegiatan
Melaksanakan pembinaan pengelolaan obat di fasyankes
Melakukan analisis kebutuhan tenaga kesehatan
-
Menyusun data kesehatan tingkat Kabupaten
-
Melaksanakan Bimtek pengelolaan data kesehatan
-
Monev pelaksnaan SIK di Puskesmas
-
Kegiatan
Pemberian PMT pada Bumil KEK
-
Pengendalian dan Pemberantasan vektor intensif
-
Pengawasan dan Penyehatan Air
Sosialisasi tentang ASI, Gayo Monev dan bintek terhadap pelayanan gizi
-
Peningkatan peran serta masyarakat dan sektor terkait dalam rangka PSN
-
pengawasan kualitas air Pengawasan TTU,TPM
-
3.1.3 Persentase FKTP
2.1.6 Persentase penduduk
Penjaringan suspek TB
-
3.1.2 Persentase Faskes
Kegiatan
-
Sosialisasi dan advokasi penjaringan/penemuan kasus HIV/AIDS Pengendalian dan
Persentase fasyankes yang terakreditasi
yang memiliki akses berkelanjutan terhadap air minum berkualitas (layak)
Kegiatan
-
KASI FARMASI, SARANA DAN PERALATAN KESEHATAN
2.1.5 Persentase penduduk
Posbindu -
3.1.1
KABID PENGEMBANGAN KESEHATAN
KASI REGISTRASI, AKREDITASI, SERTIFIKASI DAN PERIJINAN
KASI PELAYANAN KESEHATAN DASAR, RUJUKAN DAN KHUSUS
Kegiatan
berisiko yang mendapatkan VAR Angka keberhasilan 2.3.6 pengobatan TB
Persentase desa yang mencapai UCI
2.1.2
penanganan Diare
bln mendapat ASI Eksklusif
1.1.3 Cakupan Kunjungan Nifas
2.1.1
KABID PELAYANAN KESEHATAN
-
Amlapura, 15 Oktober 2015 Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karangasem
Pemberantasan vektor intensif -
Peningkatan peran serta masyarakat dan sektor
dr. I Made Gusti Tirtayana, MM NIP. 19630630 199003 1 008