HPEQ PROJECT 2010 WO
LAPORAN WORKSHOP NASIONAL ITEM DEVELOPMENT BIDAN GEL 4
Hotel Inna Putri Nusa Dua Bali, 22– 23 Oktober 2010 Direktorat Akademik Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
Page 1
HPEQ PROJECT 2010 WO
1. Pendahuluan Upaya peningkatan sistem ujian pada pendidikan tenaga kesehatan, khususnya bidan, menjadi salah satu fokus komponen 2 proyek HPEQ, yaitu proses pembuatan soal ujian yang berkualitas, komprehensif, dan sesuai dengan tingkat kompetensi yang diharapkan. Lebih spesifik lagi, hal ini sejalan dengan fokus komponen 2.2, yaitu memperbaiki metodologi dan manajemen ujian berbasis nasional. Salah satu metode ujian yang akan digunakan adalah ujian tertulis dengan dukungan teknologi berbasiskan komputer atau disebut juga sebagai Computer-Based Testing (CBT). Untuk itu, diperlukan suatu upaya untuk membuat suatu bank soal yang sangat kredibel baik dari segi sistemnya maupun soal – soal yang terkandung didalamnya. Salah satu upaya yang telah dilakukan dalam mencapai hal tersebut adalah pelaksanaan workshop item development dan item review untuk menghimpun sekumpulan soal dari para item writer di regional AIPKIND. Workshop item development nasional untuk profesi bidan telah dilaksanakan dalam 3 gelombang, yaitu pada tanggal 17-18 April 2010 di Bali (gelombang 1), tanggal 22-23 Juli 2010 di Medan (gelombang 2) dan pada tanggal 22-23 September 2010 di Jogjakarta (gelombang 3). Mengingat output yang dihasilkan pada workshop gelombang 1, 2 dan 3 dirasakan masih kurang optimal dalam memperkaya bank soal uji kompetensi bidan, maka perlu dilaksanakan serangkaian workshop item development lanjutan yang diselenggarakan secara luas dan berkesinambungan untuk menghasilkan soal-soal yang berkualitas. Kegiatan ini perlu melibatkan seluruh institusi pendidikan bidan sebagai upaya peningkatan sumber daya manusia, terutama staf pengajar dalam membuat soal yang berkualitas. Dengan demikian, proses ujian di tingkat nasional dapat diiringi dengan berkembangnya sistem ujian di setiap institusi pendidikan bidan yang pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan proses belajar peserta didik dan meningkatkan nilai capaian dari ujian ini. Selain itu, kegiatan ini perlu dilaksanakan secara berkesinambungan dalam rangka mempercepat pencapaian KPI komponen 2, terutama dalam hal implementasi CBT yang semula ditargetkan untuk diimplementasikan pada tahun 2014. 2. Tujuan Tujuan dilaksanakannya workshop nasional item review ini adalah :
1. Meningkatkan jumlah soal ujian tulis untuk bidan yang berkualitas, yang selanjutnya akan direview oleh expert untuk diinputkan pada bank soal 2. Meningkatkan jumlah item writer yang eligible dalam membuat soal ujian tulis yang memenuhi syarat untuk digunakan sebagai ujian yang bersifat regional maupun nasional 3. Membentuk koordinator pengumpul soal di masing-masing wilayah 4. Menyusun perencanaan sistem pengelolaan bank soal 3. Output Workshop Output yang diharapkan dari workshop ini adalah : 1. Terkumpulnya 200 butir soal ujian tulis yang berkualitas, yang selanjutnya akan di review dan di simpan dalam bank soal
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
Page 2
HPEQ PROJECT 2010 WO 2. Terkumpulnya sejumlah item writer yang berkualitas dan selanjutnya akan terpilih menjadi pembuat soal tingkat nasional 3. Terpilihnya koordinator pengumpul soal di tiap wilayah AIPKIND 4. Rancangan perencanaan sistem pengelolaan bank soal dan strategi pelaksanaan pelatihan item development secara mandiri
4. Metode Pelaksanaan Workshop Workshop nasional item development bidan ini dilaksanakan pada tanggal 22 – 23 September 2010 di Hotel Santika, Yogyakarta. Peserta workshop adalah 40 item writer dan 6 orang fasilitator. No
Nama
Institusi
No. HP
Email
1
TRI HANDAYANI
AKBID KUTAI HUSADA TENGGARONG KUTAIKERTANEGARA KALTIM
081347481883
[email protected]
2
HUBERTINI S.P.
AKADEMI KEBIDANAN NYAK DIN, JAKARTA
CUT
081292992992
[email protected]
3
IRMA YUSNITA
AKADEMI RANGGA PRAMBUMULIH
KEBIDANAN HUSADA
085267546337
[email protected]
4
ERLINA NIKELAS
PS D 3 KEBIDANAN POLTEKES JAMBI
08127419484
5
HILDA FICKVA SARI
PS D III KEBIDANAN STIKES AISYIYAH PONTIANAK
085252096262
[email protected]
6
MIRATU MEGASARI
PS D III KEB STIKES HANG TUAH PEKANBARU
085271484440
[email protected]
7
RUQAIYAH
AKADEMI RUMKIT PELAMONIA, MAKASAR
081355434329
[email protected]
8
SUKMAWATI
AKBID MINASA UPA MAKASAR
085255446004
9
NUR INDAH R
PS D III KEBIDANAN STIKES ALMA ATA YOGYAKARTA
08999203837
[email protected]
10
NI WAYAN PARWATI
PS D III KEBIDANAN STIKES BALI, DENPASAR
03618706733
[email protected]
11
FITRI ANDRIANI
PS KEBIDANAN STIKES AISYAH BANDUNG
081321671277
[email protected]/
MANIK
[email protected] 12
LINDA TELAUMBANUA
PS D III KEBIDANAN STIKES MEDISTRA, BEKASI
081311424186
13
WIDYASTUTI
AKADEMI KEBIDANAN BUDI
08127869007
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
[email protected]
Page 3
HPEQ PROJECT 2010 WO MULIA PALEMBANG 14
ROSMIARTI
AKADEMI KEBIDANAN STIKES MUHAMMADIYAH PALEMBANG
08117100064
[email protected]
15
SARA HERLINA
AKBID UNIVERSITAS ABDURRAB PEKANBARU
081378267572
[email protected]
16
SRI SUMIATI
JURUSAN KEBIDANAN POLTEKES BENGKULU
0811731614
[email protected]
17
PUTI HAJAR
AKADEMI YAYASAN BENGKULU
0816393017
[email protected]
18
IRMA SERIANA
JURUSAN POLTEKES NAD
KEBIDANAN
081360039451
[email protected]
19
RAHMAQ DELILA
AKBID MUHAMMADIYAH BANDA ACEH
081360332525
[email protected]
20
SUWARNISIH
AKADEMI KEBIDANAN MITRA HUSADA KARANG ANYAR
21
YOSI OKTRI
PS D III KEBIDANAN STIKES BUDILUHUR, CIMAHI
085862625214
[email protected]
22
OD SARININGSIH
PS D III KEBIDANAN STIKSE IMMANUEL, BANDUNG
081573252255
[email protected]
23
TRI SETIOWATI
PS D III KEBIDANAN STIKES A YANI BANDUNG
08132261116
[email protected]
24
GITA NIRMALA
PP IBI/JAKARTA
08158722324
[email protected]
25
CHRISTINE HIYANA TUNGGADEWI
PS KEBIDANAN POLTEKES SEMARANG
081325618251
[email protected]
26
DIANA HARTATI
PP IBI/JAKARTA
081395451525
[email protected]
27
DEWI PURWANINGSIH
LO
08156145817
[email protected]
28
TRIWIK SRI MULATI
JURUSAN KEBIDANAN KLATEN POLTEKES SOLO
0815725051347
[email protected]
29
YULINDA
POLTEKES BDG
081322257350
[email protected]
30
SUMIATUM DEMBA
JURUSAN KEBIDANAN MAHARANI MALANG
08123265982
[email protected]
31
SAKTI KADIWARU
JURUSAN KEBIDANAN POLTEKES JAYAPIRA PAPUA
081344179936
[email protected]
KEBIDANAN SAPTA BAKTI
MAGELANG KEMENKES
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
Page 4
HPEQ PROJECT 2010 WO 32
MUSPHIYANTI CHALIDA
STIKES MUHAMMADIYAH BANJARMASIN
08125111484
[email protected]
33
SRI LIDWINA
PS D III KEBIDANAN STIKES ELIZABETH MEDAN
081370949661
[email protected]
34
TRI SUCI DEWIWATI
PS KEBIDANAN STIKES PUTRA ABADI LANGKAT
081376015988
[email protected]
35
AIDA FITRIA
AKBID HELVETIA MEDAN
081263683638
[email protected]
36
AGNES PURBA
AKADEMI KEBIDANAN STIKES SARI MUTIARA MEDAN
081370196816
[email protected]
37
ERIKA YULITA
IBI/PD HARAPAN POLTEKES JAKARTA III
081383760059
ericka@
[email protected]
38
CHATERINA
AKADEMI KEBIDANAN BUDI KEMULIAAN JAKARTA
08121353499
[email protected]
39
NI WAYAN EKAYANTI
PS D3 KEN BOGOR POLTEKES BANDUNG
085935039855
[email protected]
40
HENI PUJI W
JURUSAN POLTEKES YOGYAKARTA
08122762095
[email protected]
41
NUKE D INDRAWATI
AKADEMI KEBIDANAN UNIV MUHAMMADIYAH SEMARANG
42
UTIN SITI CANDRA SARI
POLTEKES KALBAR
43
YETTY L IRAWAN
LO
44
M.NUR DEWI K
PRODI D IV KEBIDANAN FK UNS
08567552426
[email protected]
45
ASTI ANDRIYANI
POLTEKES GORONTALO
081227755994
[email protected]
46
J.M.METHA
POLTEKES RIAU
DIAN
KITA
KEBIDANAN KEMENKES
KEMENKES
Pada pelaksanaannya, hanya ada 1 institusi yang diundang dalam workshop ini yang tidak bisa hadir, yaitu wakil dari PS D III Kebidanan STIKES Patria Husada, Blitar. Ada beberapa institusi yang mengirimkan wakil yang berbeda dengan nama yang tertera pada undangan. Poltekes Bandung juga telah mengirimkan wakilnya. Untuk mempermudah proses review soal, para item writer dibagi menjadi 4 kelompok. Tiap kelompok didampingi seorang fasilitor. Fasilitator tersebut adalah Dewi, Diana, Utin, dan Gita. Pada hari selanjutnya Metha dapat mulai bergabung dalam workshop ini.
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
Page 5
HPEQ PROJECT 2010 WO Apabila dibandingkan dengan rencana kegiatan yang tertera pada TOR, pada implementasinya, acara berjalan agak terlambat dari jadwal dikarenakan waktu mulainya acara sedikit terlambat sekitar 30 menit karena harus menunggung pihak restoran hotel mempersiapkan makan siang, tetapi meskipun demikian tidak berdampak pada waktu pelaksanaan tiap sesi dari waktu yang dijadwalkan sebelumnya. Meskipun demikian, nilai substansi dari tiap materi yang diberikan oleh narasumber tidak berkurang. Berikut adalah rundown acara workshop pada kondisi riil :
HARI PERTAMA, 22 Oktober 2010 14.30 - 14.45
Pembukaan & Pengarahan Workshop
LO Profesi Bidan Komponen 2
14.45 - 15.15
Pemahaman blue print dan sosialisasi hasil Dewi P kesepakatan tentang blue print
15.15 - 16.00
Penjelasan item development dan review
16.00 - 16.15
Coffee Break
16.15 - 18.00
Latihan item review dalam kelompok
19.30 - 22.00
Lanjutan latihan item review dalam kelompok Fasilitator dan perbaikan soal (mandiri: dari soal masing –
Githa
Fasilitator
masing) HARI KEDUA, 23 Oktober 2010 Waktu
Acara
Pelaksana/Fasilitator
08.00 - 09.30
Lanjutan latihan item review dalam kelompok
Fasilitator
09.30 - 10.30
Penjelasan item analysis dan standard setting
Utin Siti dan Metha
10.30 - 11.30
Pembahasan rencana strategis akselerasi pelaksanaan pelatihan item bank mandiri
11.30 - 12.00
Wrap up dan Rencana Tindak lanjut
LO Profesi Bidan Komponen 2
5. Hasil Kegiatan
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
Page 6
HPEQ PROJECT 2010 WO
Workshop ini diawali pengarahan dari perwakilan fasilitator mengenai hal-hal yang akan dikerjakan selama workshop beserta penentuan target yang akan dicapai. Masing-masing peserta sudah membawa 15 soal untuk kemudian direview dalam pertemuan kali ini. Sosialisasi blue print dan hasil kesepakatannya oleh LO komponen 2 bidan dilakukan kembali, karena sebagian besar peserta baru dalam workshop ini. Selanjutnya diberikan materi mengenai item development dan item review oleh narasumber. Pada tahap review soal, koordinator komponen mengingatkan kembali agar dalam mereview soal para peserta mengikuti keenam tinjauan yang telah disepakati dalam blue print. Berdasarkan pengamatan, masih banyak soal ujian yang kualitasnya belum optimal. Hal ini disebabkan karena belum ada acuan yang pasti (standar kompetensi bidan – baik D3 maupun S1) bagi penulis soal uji kompetensi. Dalam standar kompetensi tersebut akan dibedakan kompetensi bidan D3 dan bidan S1. Item development dan review juga diingatkan kembali dengan presentasi dari Gita. Terminologi yang telah disepakati disosialisasikan dalam kel Berdasarkan hasil workshop yang telah dilaksanakan selama 2 hari, output dari workshop item development bidan secara umum adalah sebagai berikut: No.
KOMPONEN
TARGET
REALISASI
1.
Jumlah soal yang terkumpul dalam workshop
200
596
2.
Jumlah soal yang direview dalam workshop
100
198
3.
Jumlah soal yang memenuhi kriteria soal yang baik
50
40
4.
Jumlah institusi yang mengirim peserta dalam workshop
41
40
5.
Jumlah peserta workshop
41
40
6.
Jumlah narasumber
5
6
Berdasarkan hasil rekapitulasi output workshop secara umum, dapat disimpulkan bahwa pencapaian target workshop ini sudah sangat optimal. Hal ini dapat dilihat dari jumlah soal yang berhasil terkumpul dan jumlah soal yang berhasil direview. Jumlah soal yang dibawa wakil institusi sudah melebihi target yang ingin dicapai. Jumlah peserta workshop mencapai 97,5 %.
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
Page 7
HPEQ PROJECT 2010 WO
Beberapa faktor mendukung tercapainya target review soal 1. Narasumber yang sudah memahami materi dengan baik 2. Peserta sudah diberitahu sebelumnya untuk membawa 15 soal per satu institusi Untuk workshop item development, tidak ada kesulitan dalam menyamakan terminologi karena sebelum peserta dibagi dalam kelompok, sudah disampaikan terminologi yang sudah disepakati secara nasional.
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
Page 8
HPEQ PROJECT 2010 WO
Sudah diminta didalam undangan agar masing-masing perwakilan membawa minimal 15 soal. Pada kenyataannya tidak semuanya membawa sejumlah soal yang diminta. Walaupun sebagian besar membawa 15 soal, tetapi ada beberapa yang tidak membawa soal sebanyak itu. Tetapi ada juga peserta yang membawa soal lebih daripada yang diminta. Kontribusi tiap institusi ini perlu dicermati, agar ada pemerataan kontribusi masing-masing institusi dalam pembuatan soal uji kompetensi. Berikut adalah rekapitulasi item development pada workshop kali ini.
REKAPITULASI ITEM DEVELOPMENT
FASILITATOR: Diana KELOMPOK: 1 No. 1
Nama Peserta HENI PUJI W
23
23
Soal yg berkualitas baik 0
Soal yg dibawa
Nama Institusi KEBIDANAN
POLTEKES
Soal yg direview
YOGYAKARTA 2
SUWARNISIH
AKBID MITRA HUSADA
15
15
0
3
YOSI OKTRI
STIKES BUDILUHUR CIMAHI
15
15
0
4
FITRI ANDRIANI
STIKES AISIYAH BANDUNG
8
8
0
5
SUKMAWATI
AKBID MINASA MAKASAR
15
15
0
6
ERLINA NIKELAS
KEBID POLTEKES JAMBI
15
15
0
7
HILDA FICKYA SARI
STIKES AISIYAH PONTIANAK
15
9
0
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
Page 9
HPEQ PROJECT 2010 WO 8
NI WAYAN
STIKES BALI
15
11
0
9
IRMA SERYANA
KEBIDANAN POLTEKES NAD
15
15
0
10
RAHMAQ DELILA
AKBID
15
10
0
20
8
0
MUHAMMADIYAH
ACEH 11
PUTI HAJAR
AKBID
SAPTA
BAKTI
BENGKULU
FASILITATOR: Dewi P KELOMPOK: 2
1
TRI HANDAYANI
AKBID KUTAI HUSADA
15
2
Soal yg berkualitas baik 0
2
SAKTI KADIWARU
POLTEK JAP PAPUA
10
3
0
3
LINDA T
STIKES MEDISTRA
15
0
0
4
YULINDA
POLTEKES BANDUNG
10
2
2
5
NUR INDAH R
STIKES ALMA ATA YK
15
2
0
6
TRIWIK SM
JURUSAN
15
1
1
No.
Nama Peserta
Soal yg dibawa
Nama Institusi
KEBIDANAN
Soal yg direview
POLTEKES SKA 7
TRI SUCI DEWI WATI
STIKES PAL STABAT
15
1
0
8
RUQAIYAH
AKBID PELAMONIA KESDAN
15
2
0
10
3
0
VII/WIRABUANA MAKASAR 9
HUBERTINI S
AKBID
YAYASAN
RS
JAKARTA
FASILITATOR: Gita KELOMPOK: 3 No. 1
Nama Peserta ODE SARININGSIH
15
1
Soal yg berkualitas baik 1
15
6
6
15
2
2
Soal yg dibawa
Nama Institusi PS D III KEBIDANAN STIKES
Soal yg direview
IMMANUEL 2
TRI SETIAWATI
PS D III KEBIDANAN STIKES A YANI BDG
3
MIRATU MEGASARI
PS D III KEBIDANAN STIKES HTP PKU
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
Page 10
HPEQ PROJECT 2010 WO 4
CRISTINA ROOSETY
AKBID
SARI
MUTIARA
15
4
4
MEDAN 5
ERIKA YULITA
IBI/PS HARAPAN KITA JKT III
15
3
3
6
AIDA FITRIA
AKBID HELVETIA, MEDAN
15
5
5
7
NUKE DEVI INDRAWATI
AKBID
UNIV
15
2
2
KEBIDANAN
15
3
3
15
0
0
15
0
0
MUHAMMADIYAH SEMARANG 8
SUMIATUN DEMBA
JURUSAN
MAHARANI MALANG 9
ASTI ANDRIYANI
JURUSAN
KEBIDANAN
POLTEK GORONTALO 10
WIDYASTUTI
AKBID
BUDI
MULIA
PALEMBANG
FASILITATOR: Utin KELOMPOK: 4 No. 1
15
2
Soal yg berkualitas baik 2
KEBIDANAN
15
2
2
PS D III KEBIDANAN STIKES
15
0
0
15
0
0
JURUSAN
20
0
0
PRODI D IV KEBIDANAN FK
15
0
0
15
1
1
Nama Peserta SR. LIDWINA
Soal yg dibawa
Nama Institusi PS D III KEBIDANAN STIKES
Soal yg direview
ST.ELIZABETH 2
CHRISTIN HIYANA TD
PS
D
III
SEMARANG 3
MUSPHYANTI CH
MB 4
IRMA YOSNITA
AKBID RANGGA HUSADA PBM
5
SRI SUMIATI
POLTEKES KEBIDANAN BK
6
M NUR DEWI K
UNS 7
SARA HERLINA
PRODI D III KEBIDANAN UNIV RAB
8
ROSMIARTI
STIKES MUH PIG
15
1
1
9
NI WAYAN DIAN E
JURUSAN
15
5
5
KEBIDANAN
BOGOR
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
Page 11
HPEQ PROJECT 2010 WO 10
CHATERINA
AKBID BUDI KEMULIAAN
15
1
0
Selanjutnya, soal-soal yang telah berhasil terkumpul direview oleh tiap item writer dengan berpedoman pada template review dan tinjauan yang disepakati. Berdasarkan rekapitulasi jumlah soal yang berhasil direview, item writer dari kelompok 1 dinilai paling produktif karena paling banyak mereview soal. Untuk soal yang berkualitas baik, kelompok 3 merupakan kelompok yang paling banyak mereview soal yang menjadi soal yang berkualitas baik. Pada dasarnya, pencapaian jumlah soal yang direview ini dibatasi oleh waktu pelaksanaan workshop. Apabila diberi alokasi waktu lebih lama, maka jumlah soal yang direview juga akan semakin banyak.
Berdasarkan soal-soal yang telah direview, maka dipilih soal-soal yang memenuhi kriteria baik dan layak untuk dimasukkan ke dalam item bank nasional. Semua soal yang telah direview oleh kelompok yang memiliki kriteria baik dilakukan perbaikan pada saat mereview soal tersebut. Berdasarkan analisa tim monev, pencapaian target jumlah institusi yang berkontribusi, jumlah soal yang terkumpul, dan jumlah jumlah item writer yang berpartisipasi sudah mendekati target yang disepakati bersama. Di lain pihak, analisis yang dilakukan oleh tim monev kali ini belum bisa mencerminkan wilayah-wilayah pembuatan soal seperti pada Kedokteran.
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
Page 12
HPEQ PROJECT 2010 WO Pada workshop kali ini tidak dilakukan pembagian wilayah pembuatan soal bidan di seluruh Indonesia. Peserta sudah berjanji bahwa akan mengadakan workshop item development di wilayahnya masing-masing. Berdasarkan kesepakatan tersebut, sebaiknya masing-masing peserta dapat menyusun plan of action yang strategis untuk memperbaiki kinerja masing-masing wilayah dalam hal implementasi mekanisme item development & review yang pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan kualitas uji kompetensi bidan dan lulusannya. Analisis ini juga dapat dijadikan input evaluasi diri dari tim item development bidan dan dapat dijadikan dasar pemetaan kemampuan AIPKIND dan strategi yang seharusnya diterapkan untuk tiap wilayah item development bidan dalam meningkatkan kualitas pelaksanaan uji kompetensi yang akan berdampak positif pada kualitas lulusan uji kompetensi bidan.
6. Refleksi Setelah dilakukan analisa hasil kegiatan, selanjutnya perlu dilakukan refleksi sebagai bentuk evaluasi pelaksanaan workshop ditinjau dari perspektif peserta, fasilitator, dan tim monev secara umum. Melalui refleksi ini diharapkan akan teridentifikasi root of causes dari kinerja wilayah yang kurang optimal dalam workshop ini. Berikut adalah refleksi pelaksanaan workshop dari beberapa perspektif tersebut : Gambaran Umum Hampir di seluruh wilayah regional, mekanisme item development masih berjalan secara individual dan belum menyeluruh. Sejalan dengan hal ini, perlu identifikasi terhadap permasalahan-permasalahan terkait mekanisme item development di tiap wilayah. Partisipasi institusi dalam mengumpulkan soal masih belum merata, masih didominasi oleh institusi yang mewakili wilayah. Beberapa hal yang perlu diimprove dari pelaksanaan workshop ini adalah : Institusi yang menyelenggarakan workshop item development masih sangat sedikit Disiplin ilmu asal peserta belum merata, pengalaman klinis beberapa peserta yang kurang Fasilitator Penilaian terhadap kemampuan peserta item development Baik, mampu menerima masukan dari fasilitator Peserta cukup berpengalaman dan menyadari kekurangannya setelah mendapat masukan Kendala dari sisi peserta Ada beberapa peserta yang tidak update pengetahuannya sehingga sedikit kesulitan dalam mereview soal Peserta tidak datang tepat waktu saat WS dimulai Tidak semua berkontribusi dalam memberi masukan tiap soal Apakah peserta workshop ini telah mampu untuk menjadi pelatih item development di institusi masing-masing?
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
Page 13
HPEQ PROJECT 2010 WO Mampu namun masih memerlukan pendampingan Manfaat kegiatan ini untuk pengembangan sisten uji kompetensi bidan di Indonesia Meningkatkan jumlah item review profesi bidan dan meningkatkan jumlah soal yang telah direview untuk digunakan dalam uji kompetensi bidan Jika semua peserta memiliki komitmen yang tinggi untuk memperbaiki sistem ujian pasti setelah WS ini akan ada perwujudannya secara nasional Meningkatkan mutu kompetensi bidan Rekomendasi Meningkatkan jumlah soal yang sudah direview Terus mendorong para anggorta IBI dna institusi pendidikan kebidanan untuk mengembangkan konsep dan standar kebidanan Melakukan kontrol terhadap peserta untuk tetap memberikan kontribusi soal Menyediakan sertifikat Saran Kalau memungkinkan WS mulai malam, materi full diberi mulai pagi setelah peserta hadir Sebelum acara dimulai, para peserta sudah mempunyai bahan fotokopi
Peserta Kendala Kurang adanya dukungan dari orang-orang terkait Colecting soal secara nasional, harus ditentukan koordinator tiap wilayah regional nasional Mengajak teman sejawat/dosen lain untu ikut bekerja sama mensukseskan dalam pembuatan/review soal untuk uji kompetensi tertulis 2014 nanti Kendalanya mungkin untuk sosialisasi item development bidan agak sulit mengingat konsep soal selama ini agak berbeda. Mungkin untuk kelanjutan dapat dikirimi informasi Pada saat membuat soal harus memiliki referensi yang lengkap dan memiliki kemampuan tata bahasa yang baik dan benar sehingga soal dipahami dengan baik oleh mahasiswa Penyampaian materi perlu diperjelas lagi Penyamaan persepsi dari setiap item writer Banyak menyediakan waktu untuk melaksanakan item review development bidan Banyak tugas lain yang mengurangi fokus sebagai item development bidan Kesulitan menyusun soal yang benar-benar berkualitas untuk mengukur kemampuan mahasiswa Kebijakan prodi + fakultas + universitas Membutuhkan “manpower comitment” untuk menghasilkan instrumen yang standar Jarak dan komunikasi antar teman dalam menyatukan persepsi Tahapan-tahapan pembuatan soal masih belum jelas Rencana diseminasi Akan disosialisasikan Melaporkan hasil workshop kepada para dosen lain di institusi Memberi motivasi pentingnya item development bidan-bidan ini dalam uji kompetensi bidan bagi para bidan Memberi motivasi dan mengajak dosen lain untuk membuat dan meriew Akan disosialisasikan lalu dibuat kelompok per department mata kuliah sehingga akan menghasilkan soal yang baik
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
Page 14
HPEQ PROJECT 2010 WO Membuat tim di tingkat propinsi Membuat kelompok yang lebih kecil di institusi Mereview soal sesuai kompetensi bidan Melakukan revisi terhadap soal yang belum sesuai Komentar Workshop ini sangat bermanfaat bagi bidan dalam pembuatan soal Bermanfaat untuk peningkatan kompetensi bidan Waktu kurang Workshop ini tujuannya baik dan pelaksanaan juga sudah lumayan baik sebagai peserta workshop ini kami sudah mendapatkan ilmu yang berkaitan dengan item review ini Membuat kita mengerti cara membuat soal yang lebih baik dan dimengerti oleh mahasiswa Undangan jangan mendadak Bagus karena akan memberikan pemahaman yang sama dalam pelaksanaan ujian kepada mahasiswa WS perlu diadakan lagi dan ditindaklanjuti Menambah wawasan Agar informasi kegiatan ini tersampaikan kembali kepada kami Bagus, apa tidak lebih efektif jika dilaksanakan tiap daerah secara regional sehingga biaya bisa diberikan lebih banyak kepada dosen sehingga akan lebih banyak dan lebih cepat mendapatkan soal untuk bank soal karena dibuat oleh peserta yang lebih banyak Disosialisasikan ke seluruh institusi bidan Diadakan juga kegiatan untuk standarisasi OSCE untuk uji kompetensi Satu kali WS kalau bisa diwakili 2 orang
Tim Monev : Feedback Peserta Feedback form didistribusikan oleh tim monev kepada seluruh peserta untuk menjaring “voice of customer” peserta terkait satisfaction level terhadap aspek-aspek pelaksanaan workshop. Dari 40 kuesioner yang kembali ke tim monev, 58% responden menyatakan pelaksanaan workshop sangat memuaskan. Pencapaian yang sangat positif ini merupakan kontribusi dari berbagai pihak, terutama fasilitator, materi yang sangat baik, dan tempat workshop.
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
Page 15
HPEQ PROJECT 2010 WO Analisa lebih lanjut terhadap feedback peserta, kepuasan terbesar peserta dirasakan terhadap output workshop, dimana peserta merasa mendapatkan added value yang besar, sehingga workshop ini dinilai dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam mereview soal yang baik. Faktor yang dinilai kurang memuaskan adalah kurangnya waktu yang disediakan untuk workshop.
7. Rencana Tindak Lanjut Berdasarkan analisa output kegiatan, evaluasi pelaksanaan workshop, refleksi dan feedback dari peserta workshop beberapa hal yang dapat direkomendasikan sebagai bentuk improvement dan rencana tidak lanjut untuk menjaga sustainability output dan outcome dari workshop ini adalah sebagai berikut :
Peserta bisa menjadi inisiator di institusinya masing-masing Peserta bisa menularkan ke akbid-akbid yang belum hadir Ujian bukan masalah lulus dan tidak lulus yang penting kompetensi dari bidan sudah terpenuhi Institusi kebidanan akan dibagi menjadi regional-regional Peserta bisa melatih teman-teman yang berkomitmen di wilayahnya yang bisa dibantu oleh proyek HPEQ Dalam menyusun soal harus up date pengetahuan Referensi harus yang buku-buku yang terbaru dengan ilmu yang berkualitas
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
Page 16
HPEQ PROJECT 2010 WO
8. Penutup Upaya peningkatan kualitas dan kuantitas pembuatan soal diharapkan dapat terjadi bukan hanya di tingkat nasional, tapi lebih jauh sampai ke tingkat Institusi Pendidikan. Untuk itu diharapkan bahwa para item writer yang terpilih di tingkat nasional dapat menjadi calon narasumber untuk pelatihan yang diadakan di tingkat regional dan lokal. Dengan demikian, upaya percepatan pembuatan soal yang berkualitas ini dapat berjalan dengan baik dan memiliki dampak yang lebih bermakna.
WORKSHOP KOMPONEN 2 – OKTOBER 2010
Page 17