BERITA ACARA HASIL PELELANGAN PEKERJAAN NORMALISASI SALURAN IRIGASI TAMBAK DAN INFRASTRUKTUR PENDUKUNGNYA DI KABUPATEN INDRAMAYU Nomor : 4057/DPB.2/PL.110/BA.D2/X/2012
Pada hari ini Senin tanggal Dua puluh dua bulan Oktober tahun dua ribu dua belas Panitia pengadaan jasa konstruksi pekerjaan Normalisasi Saluran Irigasi Tambak dan Infrastruktur Pendukungnya di Kabupaten Indramayu telah melaksanankan seluruh tahapan evaluasi dokumen dan kualifikasi perusahaan calon penyedia jasa dan melaporkan hasil pelelangan pekerjaan tersebut ke dalam berita acara ini sebagai berikut: 1. Pengadaan pekerjaan tersebut menggunakan sistem e-proc melalui website LPSE Kementerian Kelautan dan Perikanan (www.lpse.kkp.go.id) 2. Berdasarkan hasil evaluasi penawaran yang telah dituangkan dalam berita acara evaluasi penawaran nomor : 3351/DPB.2/PL.110/BA.D2/IX/2012 tanggal 3 September 2012 maka dapat disampaikan hasil evaluasi administrasi, teknis dan harga sebagaimana yang tercantum pada poin a s/d d pada berita acara hasil pelelangan ini. a. Sampai dengan batas akhir pemasukan dokumen penawaran ada 20 calon penyedia jasa yang memasukan penawaran dan setelah dilakukan koreksi aritmatik maka diperoleh hasil sebagaimana tabel berikut: No Nama Perusahaan 1 Abdi Mulia Berkah 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PT. Alpin Karya PT. Runggu Prima Jaya PT. Riska Jaya Bakti PT. Fatimah Indah Jaya PT. Cempaka Mas Sejati PT. Wahyu Matra Kontraktor PT. Pesona Alam Hijau PT. Mina Fajar Abadi PT. Multisindo International PT. Bina Putra Daerah PT. Bintang Timur Terang PT. Citra Salim Serasi PT. Morasait Elibujaya PT. Guna Karya Nusantara PT. Sabungan Indah Raya
Harga Penawaran 6.794.572.000,-
Harga Terkoreksi 6.794.572.000,-
6.984.765.000,7.387.668.000,7.763.801.000,9.826.746.000,9.836.512.000,9.897.697.000,10.558.419.000,10.573.894.000,10.839.762.000,10.971.451.000,11.081.422.000,11.180.103.000,11.413.095.000,11.866.000.000,11.913.660.000,-
6.984.765.000,7.387.668.000,7.763.801.000,9.826.746.000,9.836.512.000,9.897.697.000,10.558.419.000,10.573.894.000,10.839.762.000,10.971.451.000,11.081.422.000,11.180.103.000,11.413.095.000,11.866.000.000,11.913.660.000,-
Keterangan
17 18 19 20
PT. Laris Trio Bersaudara PT. Tunggal Jaya Santika PT. Wina Artha Guna PT. Bunga Tanjung
12.315.820.000,12.411.643.000,12.602.370.000,12.774.903.000,-
12.315.820.000,12.411.643.000,12.602.370.000,12.774.903.000,-
3. Berdasarkan evaluasi administrasi ada 4 (empat) perusahan yang tidak memenuhi persyaratan administrasi/tidak lulus dan 16 (Enam belas) perusahaan dinyatakan lulus sebagaimana tabel berikut: No
Nama Perusahaan
Lulus/Tidak Lulus Lulus
1
Abdi Mulia Berkah
2 3
PT. Alpin Karya PT. Runggu Prima Jaya
Lulus Lulus
4 5 6 7
PT. Riska Jaya Bakti PT. Fatimah Indah Jaya PT. Cempaka Mas Sejati PT. Wahyu Matra Kontraktor
Lulus Lulus Lulus Lulus
8 9 10
PT. Pesona Alam Hijau PT. Mina Fajar Abadi PT. Multisindo International
Lulus Lulus Tidak lulus
11 12 13 14 15 16
PT. Bina Putra Daerah PT. Bintang Timur Terang PT. Citra Salim Serasi PT. Morasait Elibujaya PT. Guna Karya Nusantara PT. Sabungan Indah Raya
Lulus Lulus Lulus Lulus Lulus Tidak lulus
17
PT. Laris Trio Bersaudara
Tidak lulus
18
PT. Tunggal Jaya Santika
Lulus
19
PT. Wina Artha Guna
20
PT. Bunga Tanjung
Tidak lulus Lulus
Keterangan
Jaminan penawaran tidak bersifat unconditional dan tidak dapat dicairkan dalam 14 hari kerja, Jumlah operator tidak sama sesuai dengan jumlah alat yang diusulkan, excavator 9, sedangkan operatornya 2
Tidak ada jaminan penawaran dan Data Teknis Tidak ada jaminan penawaran dan Data Teknis
Tidak ada jaminan penawaran dan Data Teknis
4. Kepada perusahaan yang lulus administrasi dilakukan evaluasi teknis dengan hasil sebagai berikut: No
Nama Perusahaan
Lulus/Tidak Lulus Tidak lulus
1
Abdi Mulia Berkah
2
PT. Alpin Karya
Tidak lulus
3
PT. Runggu Prima Jaya
Tidak lulus
4
PT. Riska Jaya Bakti
Tidak lulus
Keterangan Project manager tidak mempunyai SKA ahli muda manajemen proyek, dalam daftar peralatan excavator yang digunakan adalah sewa, namun tidak melampirkan surat dukungan dari perusahaan yang disewa. Metode pelaksanaan yang ditawarkan tidak konsisten: Dalam struktur organisasi jumlah operator excavator 11 orang, namun dalam rencana mobilisasi tenaga kerja jumlah operator yang akan dimobilisasi 13 orang. Dalam metode pelaksanaan dianalisis dibutuhkan 11 alat dengan kapasitas produksi alat 31. m3/ jam sedang pada uraian anlisa harga satuan yang ditawarkan dalam BOQ menggunakan 13 alat dengan kapasitas produksi alat 26.6 m3/jam Jadwal mob dan demob alat dilaksanakan pada minggu pertama dan kedua sehingga pekerjaan tidak dapat dilaksanakan dengan alat tersebut. Metode pelaksanaan yang ditawarkan tidak konsisten: Dalam metode pelaksanaan disebutkan bahwa jumlah alat yang dibutuhkan untuk pekerjaan galian adalah 18 unit excavator dalam jangka waktu pelaksanaan 70 hari kalender namun dalam daftar perlatan utama yang disampaikan jumlah alat excavator 11 unit. jangka waktu pelaksanaan pekerjaan dalam jadwal waktu pelaksanaan adalah 9 minggu (kurang dari 70 hari), hal tersebut tidak sama dengan yang ditawarkan dalam metode pelaksanaan. Operator tidak memenuhi kualifikasi Metode pelaksanaan yang ditawarkan tidak sesuai, hal ini terbukti dalam metode pelaksanan volume pekerjaan galian timbunan dan perapihan yang dihitung adalah 123.755.40 m3 sedangkan sesuai BOQ volume pekerjaan galian untuk pekerjaan ini adalah 200.000 m3. Metode pelaksanaan tidak konsisten dalam jadwal yang diusulkan pekerjaan galian, timbunan perapihan dilaksanakan selama 75 hari, namun dalam uraian analisa harga satua waktu yang dibutuhkan dengan menggunakan 8 alat adalah 90 hari. Selain itu jumlah alat dalam daftar peralatan utama (4 unit) dan uraian analisa harga satuan (8 unit) tidak sama dengan jumlah
5
PT. Fatimah Indah Jaya
Tidak lulus
6
PT. Cempaka Mas Sejati
Tidak lulus
7
PT. Wahyu Matra Kontraktor
Tidak lulus
8
PT. Pesona Alam Hijau
Tidak lulus
operator yang ditawarkan sebanyak 4 orang. Sehingga apabila hanya menggunakan 4 alat maka waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan lebih dari 90 Hari. Kualifikasi Project Manajer tidak sesuai persyaratan karena tidak mempunyai SKA ahli muda Manajemen proyek tetapi hanya melampirkan sertifikat pernah mengikuti pelatihan manajemen proyek. Dalam perhitungan uraian analisa harga satuan yang disampaikan jumlah jam kerja tidak sesuai dengan dokumen lelang dimana dalam dokumen lelang adalah 8 jam sedangkan dalam penawaran 16 jam (2 shift). Sehingga seharusnya jumlah operator yang dibutuhkan juga 20 orang bukan 10 orang. Metode perhitungan analisa waktu pelaksanaan pekerjaan tidak konsisten, dalam uraian analisa harga satuan waktu pelaksanaan yang dibutuhkan adalah 70 hari dengan jumlah alat 8.39 atau dibulatkan 9 unit, sedangkan dalam analisa perhitungan kebutuhan jumlah alat waktu yang dibutuhkan adalah 83 hari dengan jumlah alat yang dibutuhkan 8 unit. Pada schedule pelaksanaan waktu yang dibutuhkan untuk pekerjaan galian adalah 77 hari sehingga disimpulkan metode pelaksanaan yang ditawarkan tidak konsisten. Dalam daftar perlatan utama disebutkan jumlah excavator yang ditawarkan 9 unit namun jumlah operator hanya 8 orang Metode pelaksanaan tidak sesuai: Pada jadwal pelaksanaan pekerjaan demobilisasi dilaksanakan semuanya pada minggu ke-12, tapi pada waktu yang sama masih ada pekerjaan. galian timbunan dan perapihan yang membutuhkan peralatan sehingga jadwal pelaksanaan yang dibuat tidak sesuai. Berdasarkan analisa kebutuhan alat yang dibuat dibutuhkan 9 unit excavator namun dalam perhitungan mobilisasi alat hanya 6 unit meskipun kekurangannya dipenuhi melalui sewa seharusnya mobilisasi alat tetap untuk 9 unit. Bukti dukungan sewa tidak ada. Metode pelaksanaan tidak konsisten, dalam uraian analisa harga satuan waktu pelaksanaan yang dibutuhkan adalah 70 hari dengan jumlah alat 8.53 atau dibulatkan 9 unit, sedangkan
dalam analisa perhitungan kebutuhan jumlah alat waktu yang dibutuhkan adalah 83 hari dengan jumlah alat yang dibutuhkan 7 unit. Pada sechedule pelaksanaan waktu yang dibutuhkan untuk pekerjaan galian adalah 77 hari . Dukungan Sewa alat dari PT. Citra Salim Serasi yang juga peserta pelelangan ini dan hanya memiliki 7 unit excavator. 9
PT. Mina Fajar Abadi
Tidak lulus
Jumlah alat yang ditawarkan 6 unit sedangkan jumlah operator yang diusulkan hanya 1 orang. Dalam analisa uraian analisa alat excavator harga alat baru excavator 75 juta, hal tersebut tidak wajar. Project manajer tidak memenuhi tidak melampirkan SKA ahli muda manajemen proyek yang dipersyaratkan dalam dokumen lelang. Metode pelaksanaan yang ditawarkan tidak konsisten, waktu pelaksanaan pekerjaan galian dalam jadwal pelaksanaan 6 minggu (42 hari) sedangkan dalam analisa adalah 53 hari. Jadwal pelaksanaan pekerjaan galian timbunan dan perapihan dalam barchart tidak sesuai dengan jadwal pelaksanaan dalam kurva S dan jadwal pengadaan personil inti . Network planning menunjukan durasi penyelesaian pekerjaan 150 hari yang berarti lebih dari 90 hari dan tidak konsisten dengan jadwal pelaksanaan yang dibuat.
10
PT. Bina Putra Daerah
Tidak lulus
Metode pelaksanaan yang ditawarkan tidak sesuai dan kualifikasi operator yang ditawarkan tidak memenuhi persyaratan
11
PT. Bintang Timur Terang PT. Citra Salim Serasi
Lulus
12
Tidak lulus
13 14
PT. Morasait Elibujaya PT. Guna Karya Nusantara
Lulus Tidak lulus
15
PT. Tunggal Jaya Santika
Tidak lulus
16
PT. Bunga Tanjung
Tidak lulus
Jumlah operator tidak sama sesuai dengan jumlah alat yang diusulkan Jumlah operator tidak sama sesuai dengan jumlah alat yang diusulkan. Kualifikasi operator yang ditawarkan tidak memenuhi persyaratan Jumlah operator tidak sama sesuai dengan jumlah alat yang diusulkan Jumlah operator tidak sama sesuai dengan jumlah alat yang diusulkan
5. Berdasarkan evaluasi harga maka kedua perusahaan yang lulus administrasi dan teknis tersebut memiliki penawaran di bawah nilai HPS panitia pengadaan sebagaimana tabel berikut: No 1. 2.
Nama Perusahaan PT. Bintang Timur Terang PT. Morasait Elibujaya
Harga Penawaran (Rp) 11.081.422.000,11.413.095.000,-
% terhadap HPS 83,08 84,66
6. Berdasarkan hasil klarifikasi dokumen kualifikasi yang dilakukan kepada PT. Bintang Timur Terang dan PT. Morasait Elibujaya maka dinyatakan bahwa kedua perusahaan tersebut memenuhi kualifikasi yang dipersyaratkan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut. Selanjutnya panitia pengadan mengusulkan calon pemenang pengadaan ini sebagai berikut: 1.
Nama Perusahaan : PT. Bintang Timur Terang Alamat Perusahaan : Jl. Srengseng Sawah No. 90 Srengseng Sawah Jakarta Selatan NPWP : 02.025.745.7.017.000 Harga Penawaran : Rp. 11.081.422.000,(Sebelas milyar delapan puluh satu juta empat ratus dua puluh dua ribu rupiah) Sebagai calon pemenang 1
2.
Nama Perusahaan : PT. Morasait Elibujaya Alamat Perusahaan : Jl. Angrek Nelimurni VII No. 97 Kemangisan Jakarta Barat NPWP : 01.565.952.7.031.000 Harga Penawaran : Rp 11.413.095.000,(Sebelas milyar empat ratus tiga belas juta sembilan puluh lima ribu rupiah) Sebagai calon pemenang 2
Pengumuman pemenang dilaksanakan pada tanggal 4 September 2012, dan pada saat masa sanggah terdapat sanggahan dari PT. Alpin Karya, yang dilanjutkan dengan Sangahan Banding oleh PT. Alpin Karya sehingga proses pengadaan dihentikan sampai dengan dikeluarkanya jawaban sanggah banding oleh Menteri Kelautan dan Perikanan melalui jawaban sanggah banding Nomor : B.410/MENKP/X/2012 tanggal 9 Oktober 2012 yang menyatakan sanggahan banding tidak dapat diterima, maka proses lelang dilanjutkan dengan dikeluarkan SPPBJ pada tanggal 12 Oktober 2012. Demikian disampaikan berita acara hasil pelelangan ini untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Atas perhatiannya diucapkan terima kasih. Jakarta, 22 Oktober 2012 Panitia Pengadaan