GLOBAL FUND FOR AIDS, TB & MALARIA INDONESIAN COUNTRY COORDINATING MECHANISM KELOMPOK KERJA HIV DAN AIDS
UNDANGAN PENJAJAKAN MINAT SEBAGAI CALON PRINCIPLE RECIPIENT KOMPONEN HIV DAN AIDS – PROPOSAL GFATM RONDE 7
LATAR BELAKANG Global Fund for AIDS, TB and Malaria (GFATM) secara khusus dibentuk untuk memobilisasi sumber daya secara signifikan bagi upaya penanggulangan AIDS, TB dan Malaria yang lebih efektif. Pendanaan oleh GFATM diberikan secara kompetitif setiap tahun dan negara pengusul wajib membuat proposal program penanggulangan berdurasi lima tahun dalam setiap ronde penerimaan proposal tersebut. Adapun pengusulan proposal kepada GFATM oleh suatu negara harus dilakukan melalui Country Coordinating Mechanism (CCM). CCM berfungsi sebagai forum bagi para pemangku kepentingan di negara tersebut dalam proses perencanaan proposal program penanggulangan AIDS, TB dan Malaria yang diusulkan untuk dibiayai oleh GFATM. Merujuk kepada pengumuman GFATM bulan Maret 2007 mengenai penerimaan proposal untuk ronde ke-7 yang akan berakhir pada tanggal 4 Juli 2007, CCM Indonesia telah memulai proses pengembangan proposal melalui mekanisme Kelompok Kerja (Pokja), yaitu: Pokja HIV dan AIDS, Pokja TB dan Pokja Malaria. Untuk setiap proposal tersebut, CCM harus menominasikan satu atau lebih institusi dari sektor pemerintah atau sektor non-pemerintah (umum/swasta) untuk menjadi Principle Recipient (PR); yakni pihak yang ditunjuk untuk menjalankan pelaksanaan proposal oleh CCM dan juga pihak yang akan melakukan kontrak kerja legal bersama GFATM. UNDANGAN PENJAJAKAN MINAT Maka bersama surat ini, Komisi Penanggulangan AIDS Nasional selaku Ketua Pokja HIV dan AIDS membuka kesempatan bagi pihak-pihak yang mampu dan berminat menjadi calon Principle Recipient (PR) dalam proposal GFATM Indonesia Ronde 7 - Komponen HIV dan AIDS, untuk menyampaikan pernyataan minat secara tertulis. Persyaratan kualifikasi yang dibutuhkan terlampir di Annex 1 dan pernyataan minat tertulis harus disampaikan sedemikian rupa untuk membuktikan kemampuan pengusul sebagai calon PR sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan.
PROSES SELEKSI Secara umum, panel ahli akan menilai kemampuan dan kapasitas calon PR untuk menyelesaikan pelaksanaan kegiatan dalam mencapai tujuan dan memenuhi pencapaian indikator minimum keberhasilan kegiatan, serta melaksanakan pelaporan secara berkala dan tepat waktu sesuai mekanisme yang telah ditetapkan GFATM. Penilaian kemampuan dan kapasitas calon PR akan dilakukan oleh CCM Indonesia melalui panel ahli yang terdiri dari: perwakilan Jaringan ODHA, perwakilan LSM, perwakilan PBB, perwakilan KPA, perwakilan Kelompok Kerja AIDS dalam CCM dan perwakilan tim penulis proposal Ronde 7. Pihak-pihak yang dinilai mampu dan memiliki kapasitas sebagai calon PR akan dinominasikan dalam Proposal GFATM Ronde 7 – Komponen AIDS oleh CCM Indonesia. Namun penunjukan resmi PR akan dilakukan hanya bila keseluruhan proposal Indonesia (komponen AIDS, TB & Malaria) untuk Ronde 7 telah disetujui oleh GFATM. Local Fund Agent (LFA) yang ditunjuk oleh GFATM akan melakukan penilaian terhadap semua calon PR yang dinominasikan oleh CCM Indonesia bila proposal GFATM Ronde 7 telah disetujui. Hal-hal yang akan dinilai dalam proses seleksi, antara lain: •
Pengalaman dan kemampuan / kapasitas dalam menjalankan program serupa
•
Pengalaman dan kemampuan / kapasitas sumber daya manusia yang dimiliki dalam menjalankan program serupa
•
Pengalaman dan kemampuan / kapasitas pengelolaan keuangan dalam mengelola hibah dengan skala besar secara transparan dan dapat dipertanggungjawabkan
•
Pengalaman dalam berhubungan dengan komunitas dan populasi target program
•
Pengalaman dalam bekerjasama dengan sector pemerintah dan non-pemerintah dalam perencanaan program, pelaksanaan program, serta monitoring dan evaluasi program.
•
Kemampuan untuk bekerjasama dengan Country Coordinating Mechanism (CCM) Indonesia
•
Kemampuan untuk bekerjasama dengan Kelompok Kerja AIDS dalam CCM dalam perencanaan desain program
BATAS WAKTU PENYAMPAIAN MINAT SEBAGAI CALON PRINCIPLE RECIPIENT RABU, 20 JUNI 2007 PENGIRIMAN MELALUI EMAIL:
[email protected] MELALUI FAX: +62 21 390 2665
ANNEX 1: Format Penyampaian Minat UNDANGAN PENJAJAKAN MINAT SEBAGAI PRINCIPLE RECIPIENT KOMPONEN HIV DAN AIDS – PROPOSAL GFATM RONDE 7 Persyaratan kualifikasi bagi calon Principal Recipient Pernyataan minat tertulis harus disampaikan sedemikian rupa untuk membuktikan kemampuan pengusul sebagai calon PR sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan. GFATM telah menetapkan empat (4) kategori persyaratan minimum bagi calon Principle Recipient: i. Sistim Manajemen dan Keuangan 1) Memiliki sistimatika pembukuan transaksi dan saldo yang baik dan transparan dalam pelaksanaan program 2) Memiliki kemampuan untuk menyiapkan laporan keuangan yang valid secara berkala 3) Memiliki mekanisme untuk melindungi aset-aset PR 4) Bersedia dan pernah menjalani proses audit publik ii. Kapasitas Institutional and Program 1) Memiliki badan hukum yang legal untuk dapat melakukan kontrak bersama GFATM 2) Memiliki struktur organisasi yang jelas dengan kepemimpinan manajemen yang efektif, serta memiliki mekanisme pengambilan keputusan yang transparan dan dapat dipertanggungjawabkan 3) Memiliki sistem infra-struktur dan sistim informasi yang memadai untuk mendukung pelaksanaan program, termasuk dalam hal memantau kinerja sub-recipient (mitra kerja PR) dan mitra kerja penyedia barang/jasa (outsourced) secara berkala dan tepat waktu 4) Memiliki keahlian memadai di bidang program terkait (AIDS, TB dan atau Malaria) dan keahlian adminsitratif terkait (keuangan, sistem pembelian barang/jasa, legal, M&E) iii. Mekanisme Pembelian Barang / Jasa dan Pengelolaan Pasokan 1) Bersedia mengikuti mekanisme dan prosedur pembelian barang / jasa serta pendistribusian produk kesehatan sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh GFATM iv. Mekanisme Monitoring dan Evaluasi 1) Memiliki kapasitas untuk mengumpulkan dan membukukan data program yang memiliki standar kontro kualitas yang jelas 2) Memiliki kapasitas untuk membuat laporan pelaksanaan program secara berkala dan tepat waktu 3) Memiliki sumber data yang dapat dipergunakan untuk tujuan evaluasi dan studi lainnya
BATAS WAKTU PENYAMPAIAN MINAT SEBAGAI CALON PRINCIPLE RECIPIENT RABU, 20 JUNI 2007 PENGIRIMAN MELALUI EMAIL:
[email protected] MELALUI FAX: +62 21 390 2665
GLOBAL FUND FOR AIDS, TB & MALARIA INDONESIAN COUNTRY COORDINATING MECHANISM TECHNICAL WORKING GROUP ON AIDS
CALL FOR EXPRESSION OF INTEREST AS PRINCIPAL RECIPIENT FOR INDONESIAN GFATM ROUND 7 PROPOSAL AIDS COMPONENT
Background The Global Fund for AIDS, TB and Malaria is a financing mechanism created to increase resources to fight three of the world’s most devastating diseases, and to direct those resources to areas of greatest needs. The Indonesia Country Coordinating Mechanism (CCM) is planning to submit a proposal to the Global Fund to support on-going efforts to scale up effective interventions to reach Indonesia’s Universal Access targets for AIDS prevention, care, support and treatment by 2010. This proposal responds to the Global Fund’s Round 7 Call for the Proposal, announced in March 2007. The deadline for submission is 4 July 2007. The CCM has appointed its Technical Working Group on AIDS to draft the proposal through a consultative and participatory process ensuring involvement of partners from government sectors, civil society, the private sector and affected communities. Call for Expression of Interest as Principal Recipient (PR) The National AIDS Commission, as Chair of the Working Group on Proposal Development for Round 7, formally requests expressions of interest from registered entities in Indonesia to become considered as a Principal Recipient for Round 7. Principal Recipient(s) will be selected and approved by CCM Indonesia based on their ability to complete activities to reach objectives and measure and report on outcomes identified in the programme framework. It should be noted, that at this time, this call for expression of interest is the initial stage in identifying potential Principal Recipients. Being nominated as a Principal Recipient for Round 7 is may occur, but becoming a Principal Recipient is contingent upon successful proposal application for Round 7.
Process for selection of Principal Recipient(s) A review panel will be set up consisting of the following members to review Principle Recipient(s) proposals: PLWHA representative, NGO/FBO representative, UN representative, National AIDS Commission representative, two members of the Round 7 Writing Team and two members of the Technical Working Group on AIDS for CCM Indonesia. Factors that will be considered during the selection process will include: o
Proven programme implementation capacity;
o
Proven human resource capacity relevant to programme framework;
o
Financial management capacity and track record in managing large-scale grants in transparent accountable manner
o
Existing links with target communities and populations;
o
Proven ability to cooperate with government and non-government entities in programme planning, design, implementation, monitoring and evaluation;
o
Ability and willingness to work with the Country Coordinating Mechanism Indonesia;
o
Ability and willingness to work with Technical Working Group on AIDS for final design and project planning;
DEADLINE FOR SUBMISSION: WEDNESDAY, 20 JUNE 2007 BY EMAIL:
[email protected] BY FAX: +62 21 390 2665 2
ANNEX 1: FORMAT OF SUBMISSION
Principal Recipient Capacity Requirements The Global Fund has defined minimum capacity requirements for Principal Recipients in 4 functional areas as below. Kindly present your expression of interest following the specifications required for each area. i. Financial Management and Systems 1) Can correctly record all transactions and balances, including those supported by the Global Fund; 2) Can disburse funds to sub-recipients and suppliers in a timely, transparent and accountable manner; 3) Can support the preparation of regular reliable financial statements; 4) Can safeguard the PR’s assets; and 5) Are subject to acceptable auditing arrangements. ii. Institutional and Programmatic 1) Legal status to enter into grant agreements with the Global Fund 2) Effective organizational leadership, management, transparent decision making and accountability systems; 3) Adequate infrastructure and information systems to support proposal implementation, including the monitoring of performance of sub-recipients and outsourced entities in a timely and accountable manner; and 4) Adequate health expertise (HIV/AIDS, tuberculosis and/or malaria) and crossfunctional expertise (finance, procurement, legal and M&E) iii. Procurement and Supply Management 1) Procure and distribute health products in accordance with Global Fund procurement policies iv. Monitoring and Evaluation 1) Collect and record programmatic data with appropriate quality control measures 2) Support the preparation of regular reliable programmatic reports; and 3) Make data available for the purpose of evaluations and other studies. In the Round 7 grant proposal, the CCM will nominate one or a few PRs to be responsible for implementation and accountable for the grant. If the grant is approved, the Global Fund will contract the Local Fund Agent to conduct assessments of the nominated PR(s).
DEADLINE FOR SUBMISSION: WEDNESDAY, 20 JUNE 2007 BY EMAIL:
[email protected] BY FAX: +62 21 390 2665
3