GEREGET SETAHUN TANPA EVALUASI PEMERINTAHAN YUDHOYONO-BOEDIONO SULITNYA MERAWAT KEDAULATAN KISAH LOYO PARA PENEGAK HUKUM TUMBUH DENGAN MASALAH AKUT

KAMIS

21 OKTOBER 2010 | EDISI NO. 3334 | TAHUN X | 72 HALAMAN RP 3.000 (LUAR JAWA + ONGKOS KIRIM)

www.tempointeraktif.com

EDISI KHUSUS

Demo Mahasiswa Diwarnai Tembakan

BERITA UTAMA »A2

www.korantempo.com

EVALUASI PEMERINTAHAN YUDHOYONO-BOEDIONO

SETAHUN TANPA

GEREGET Unjuk rasa di berbagai tempat menyambut ulang tahun pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono. Kemarin para demonstran mengkritik kinerja Yudhoyono dan kabinetnya, yang mereka anggap lamban. Ketika memilih anggota Kabinet Indonesia Bersatu II, September tahun lalu, Yudhoyono mengatakan akan mengevaluasi kinerja para menterinya secara berkala, misalnya setelah satu tahun. Yudhoyono pun berjanji menukar atau mencopot menteri yang bekerja setengah hati. Setahun terakhir, rapor bidang ekonomi lumayan kinclong. Perekonomian tumbuh positif, nilai tukar rupiah menguat, kantong pengangguran pun mengempis. Namun laju Indonesia kalah kencang dibanding negara tetangga yang terperosok di jurang krisis 2008. Ekonomi Singapura, yang sempat minus, misalnya, kini tumbuh 10 persen. Adapun Indonesia seolah sudah puas dengan angka sekitar 6 persen. Di luar urusan ekonomi, rapor pemerintah YudhoyonoBoediono banyak merahnya. Kepercayaan publik terhadap keseriusan pemerintah memberantas korupsi, misalnya, terus merosot. Ada yang bernilai plus, tapi banyak yang bernilai minus. Dua belas bulan pemerintahan Yudhoyono-Boediono pun seperti berlalu tanpa gereget. ●

POLITIK

SULITNYA MERAWAT KEDAULATAN EDISI KHUSUS HALAMAN 4

HUKUM

KISAH LOYO PARA PENEGAK HUKUM EDISI KHUSUS HALAMAN 9

EKONOMI

TUMBUH DENGAN MASALAH AKUT EDISI KHUSUS HALAMAN 19 ILUSTRASI: TRIYADI GUNTUR

EDITORIAL Rapor yang Tak Mengesankan inerja pemerintah Susilo Bambang Yudhoyono di bidang ekonomi bisa dibilang lumayan. Perekonomian Indonesia tumbuh positif. Angka kemiskinan dan pengangguran pun menurun. Bandingkan dengan kinerja di bidang lain, misalnya penegakan hukum dan pemberantasan korupsi, yang belepotan. Kendati begitu, masyarakat tetap kecewa karena pemerintah mestinya bisa memacu perekonomian melaju lebih kencang. Pemerintah kurang percaya diri sehingga mematok angka pertumbuhan yang terlalu rendah. Padahal banyak kalangan, termasuk Bank Dunia, yakin Indonesia bisa tumbuh di atas target yang ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2008 sebesar 5,8 persen. Bahkan sebagian ekonom percaya negara kita mampu mencapai pertumbuhan di atas 7 persen. Tiadanya target yang tinggi membuat pasangan Yudhoyono-Boediono juga terkesan lamban mengatasi persoalan penting yang berkaitan langsung dengan perekonomian. Mereka belum berhasil mewujudkan birokrasi yang bersih dan mempercepat pembangunan infrastruktur. Dunia usaha jelas mengeluhkan ribetnya berbisnis di negeri ini. Untuk mengurus barang impor atau ekspor di pelabuhan, misalnya, tidak hanya ruwet tapi juga mahal. Pengusaha Sofjan Wanandi mengatakan ekses biaya yang muncul di pelabuhan bisa mencapai 14 persen. Pungutan biaya siluman juga masih terjadi di hampir semua instansi pemerintah dan mengakibatkan ekonomi biaya tinggi. Kalangan pengusaha semakin pusing jika harus berurusan dengan pemerintah daerah. Banyak aturan yang simpang-siur dan tak konsisten. Badan Perencanaan Pembangunan Nasional bahkan menemukan ada 3.091 peraturan daerah bermasalah dalam sembilan tahun terakhir. Semua ini merupakan konsekuensi dari pelaksanaan otonomi daerah. Setiap daerah seolah berlomba-lomba membuat aturan sendiri. Tapi seharusnya tumpang-tindih dengan kebijakan pusat bisa segera diatasi jika pemerintah bergerak cepat. Pembangunan infrastruktur juga sama lambatnya. Dalam setahun terakhir, tak banyak kemajuan dalam memperbaiki infrastruktur. Hanya segelintir proyek pembangkit listrik yang diselesaikan, satu ruas jalan tol yang dibangun di Jawa, dan beberapa renovasi bandar udara atau pelabuhan. Sedangkan banyak ruas jalan yang rusak di Jawa dan Sumatera masih terbengkalai. Sulit membayangkan perekonomian akan bergerak lebih cepat dengan infrastruktur yang seadanya. Mestinya pemerintah menyimak pandangan Vikram Nehru, Kepala Ekonom Bank Dunia untuk Asia Timur dan Pasifik. Ia pernah mengatakan, iklim usaha dan infrastruktur merupakan kunci keberhasilan Thailand, Vietnam, dan Malaysia pulih lebih cepat dari kolaps akibat krisis mondial 2008. Sayangnya, justru dua faktor inilah yang ditelantarkan oleh pemerintah. Kalangan yang optimistis tentu masih berharap pemerintah Yudhoyono akan membuat banyak gebrakan untuk empat tahun ke depan. Tapi harapan seperti ini akan sia-sia saja jika pemerintah tidak mampu memperbaiki kelemahannya. ●

K

KUTIPAN “Saya siap berdebat soal satu atau empat tahun.” Ketua Komisi Hukum DPR Benny K. Harman, tentang masa jabatan pemimpin Komisi Pemberantasan Korupsi yang baru, di Jakarta kemarin.

“Saatnya SBY menugasi Wapres Boediono untuk berperan seperti JK, lebih tegas dan lebih cepat untuk mengimbangi gaya leadership SBY.” Direktur Strategi Pemenangan Lingkaran Survei Indonesia Budi Prasetyohadi, mengulas hasil survei lembaganya tentang pemerintahan Yudhoyono-Boediono, di Jakarta kemarin.

BERITA UTAMA

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

A2

Polisi Tembak Kaki Demonstran Antipemerintah SUBEKTI (TEMPO)

Presiden menyatakan ada unjuk rasa yang ditunggangi. JAKARTA — Setahun pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono kemarin diwarnai unjuk rasa di berbagai daerah. Di Ibu Kota, seorang mahasiswa tertembak di kaki saat para pengunjuk rasa bentrok dengan polisi di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. Polisi juga mencokok dua orang yang diduga sebagai provokator dari depan Istana Presiden. Pelor menyengat betis kiri Farel Restu, 21 tahun, mahasiswa Universitas Bung Karno (UBK), sekitar pukul 15.30. Menurut koordinator aksi, Alit, ada polisi yang sengaja mengarahkan tembakan ke arah mahasiswa pada saat polisi melepaskan tembakan peringatan.“Kami mau kasus penembakan ini diproses,”kata mahasiswa UBK ini. Farel langsung menjalani operasi di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Menurut dokter yang merawatnya, ia diduga ditembak dengan peluru tajam. “Bukan peluru karet,” ujarnya seraya menutupi identitas. Kepolisian meminta maaf atas insiden pada pukul 15.30 WIB itu. “Para korban akan dirawat sampai sembuh atas tanggungan kami,” ujar Kepala Bagian Operasi Kepolisian Resor Jakarta Pusat, Ajun Komisaris Besar Andry Wibowo, di lokasi unjuk rasa. ebelumnya, polisi menangkap tiga mahasiswa di Jalan Kimia yang diduga menye-

Puluhan aktivis dan mahasiswa terlibat bentrokan dengan petugas kepolisian saat aksi demo satu tahun pemerintahan SBY-Boediono di Jalan Diponegoro, Jakarta, kemarin. rang polisi, ketika seratusan demonstran dari Aliansi Keluarga Besar Universitas Bung Karno, Stimik, BSI, FM Husnu, dan UIN Syarif Hidayatullah diminta jangan menutup Jalan Diponegoro ke arah Salemba. Namun polisi telah melepaskan ketiganya. Selain di Jalan Diponegoro, unjuk rasa di Jakarta terkonsentrasi di Bundaran Hotel Indonesia dan di depan Istana Negara. Jumlah demonstran menurut perkiraan polisi sekitar 2.000 orang. Di depan Istana Negara, polisi menangkap dua orang karena memprovokasi demonstran dengan melemparkan con-block ke arah polisi dan menarik pagar kawat berduri. “Tapi secara umum

unjuk rasa berlangsung relatif aman,”kata Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Sutarman di depan Istana. Di Bogor dan Gorontalo, pengunjuk rasa menyetop mobil-mobil berpelat merah. Beberapa kendaraan itu dirusak. Mereka menilai Yudhoyono gagal menyelesaikan kasus-kasus penting, seperti skandal Bank Century dan lumpur Lapindo. Aksi berakhir ricuh. Protes juga berlangsung di Kupang, Samarinda, Palu, Makassar, Medan, Balikpapan, Jambi, Lampung, Palembang, Denpasar, Pamekasan, Malang, Surabaya, Jember, Semarang, Purwokerto, Yogyakarta, Bandung, dan Tasikmalaya.

Menurut Presiden Yudhoyono, beberapa demonstrasi di banyak daerah itu bukan spontanitas, melainkan didesain. “Jangan ada dusta di antara kita,” ujarnya kepada radio Elshinta di Kantor Presiden kemarin pagi. Namun ia tak menyebutkan siapa yang mendesain dan berdusta itu. Presiden berpendapat, demokrasi di Indonesia memang sedang mencari bentuk. Tapi kritik dan kecaman terhadap pemerintah mesti disampaikan tanpa melanggar hukum etika dan tata krama. “Demokrasi yang dikehendaki bukan lautan fitnah, anarkis, merusak yang kita bangun.” ● TIM TEMPO

LSI: Rapor Boediono dan Para Menteri Merah JAKARTA — Publik memberi nilai merah terhadap kinerja Wakil Presiden Boediono dan para menteri Kabinet Indonesia Bersatu II. Menurut hasil survei terbaru Lingkaran Survei Indonesia, tingkat kepuasan mereka terhadap kinerja Boediono dan para menteri tak sampai 50 persen. “Sebanyak 49,9 persen responden di pedesaan mengaku puas terhadap kinerja Boediono,” kata Direktur Strategi Pemenangan LSI, Agust Budi Prasetyohadi, di Jakarta kemarin. Angka kepuasan terhadap Boediono lebih kecil lagi di kalangan responden yang tinggal di perkotaan, yakni cuma 32,9

persen. LSI melakukan survei pendapat publik terhadap kinerja setahun pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono pada 1-10 Oktober lalu. Sebanyak 1.000 responden di 33 provinsi dimintai pendapat lewat wawancara tatap muka untuk mengisi kuesioner. Margin of error penelitian ini sekitar 5 persen. Tingkat kepuasan yang rendah juga disematkan terhadap kinerja para menteri secara keseluruhan, yakni 46,5 persen. LSI tidak memerinci siapa saja menteri yang nilai rapornya merah menurut publik, namun survei me-

nyebutkan empat bidang mendapat nilai merah, yakni penegakan hukum, ekonomi, politik, dan hubungan internasional. “Publik ingin menteri yang lebih kompeten, yang punya leadership dan militan dalam mencari solusi.”kata Budi. Yang menarik, Budi melanjutkan, tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Yudhoyono ternyata masih tinggi, terutama di kalangan responden di pedesaan, yakni mencapai 67,3 persen. Sedangkan responden di perkotaan yang menyatakan puas atas Yudhoyono mencapai 48,6 persen.“Terlepas dari kinerja pemerintahannya, ma-

yoritas publik sangat suka dengan SBY,” kata Budi, “Ia tetap dipercaya publik sebagai pemimpin yang bersih dan santun.” Ketua Fraksi Partai Demokrat Jafar Hafsah dan Wakil Ketua DPR dari Fraksi PKS Anis Matta menyatakan evaluasi terhadap kinerja kabinet selama setahun pertama memang diperlukan. Namun keduanya menyatakan masalah reshuffle belum dibicarakan di Sekretariat Gabungan Partai Koalisi pendukung pemerintahan Yudhoyono-Boediono. “Perlu atau tidaknya reshuffle, Presiden yang tahu,”ujar Jafar. ● MUTIA RESTY | SANDY INDRA | DWI WIYANA

inovasi bisnis mandiri

Layanan untuk

Usaha Bisnis Retail Solusi bisnis retail dari Bank Mandiri membantu perkembangan bisnis PT Anak Jaya Bapak Sejahtera Mandiri dan mulai memanfaatkan produk, layanan dan fasilitas perbankan dari Bank Mandiri. Inovasi lain yang dilakukan AJBS adalah mengembangkan bisnis retail dengan konsep one stop shopping untuk kebutuhan bahan bangunan, hardware, alat-alat teknik dan berbagai macam perlengkapan/peralatan untuk keperluan perumahan, perkantoran,

AJBS Home Furnishing, Jalan Ratna No. 14, Surabaya.

Dukungan perbankan sangat menunjang kelancaran usaha retail. Hal inilah yang dirasakan Andrianto Suhartono, Direktur Utama PT Anak Jaya Bapak Sejahtera (AJBS), Surabaya. Ia mengaku sangat terbantu usahanya oleh fasilitas kredit, layanan dan pemanfaatan produk perbankan lain yang diberikan Bank Mandiri, melalui Commercial Banking Center Surabaya Pemuda.

mengembangkan bisnis ke bidang retail dengan membuka supermarket mur baut di Jl Ratna, Surabaya di areal seluas 1.000 m 2. Pilihan ini diambil perusahaan mengingat masa depan, bisnis retail ini di Indonesia sangat prospektif. “Hal ini mengingat perkembangan pembangunan dan diiringi dengan jumlah penduduk yang terus meningkat,” ujar Andrianto.

Awal mula bisnis yang dikembangkan AJBS adalah manufaktur dan distribusi mur baut yang dirintis pada tahun 1966 oleh almarhum Kusumo Tikno Andi, yang merupakan kakek dari Andrianto Suhartono.

D i s a a t b i s n i s retai l ini terus berkembang, berbagai inovasi diupayakan manajemen perusahaan demi memacu kemajuan usaha. Salah satunya adalah mencari Bank yang tepat untuk menunjang perkembangan bisnis yang demikian pesatnya. Pada tahun 2007, akhirnya AJBS mulai memindahkan seluruh aktivitas perbankan ke Bank

Kemudian pada tahun 1996, generasi kedua dari Kusumo Tikno Andi

www.bankmandiri.co.id

Komisaris PT AJBS, Lokman Soejono Angdy (kiri), dan Direktur Utama PT AJBS, Andrianto Suhartono (kanan).

pertokoan, interior, saniter dan alat pertukangan dengan nama “AJBS Home Improvement Center dan AJBS Home Furnishing”. Konsep ini dijalankan dengan cara meremajakan dan memperluas outlet yang telah ada diantaranya di Jl. Ratna, Surabaya dan Jl. Kartini, Gresik. Saat ini outlet AJBS yang menjual bahan bangunan, hardware, alat-alat teknik, furniture

dan berbagai macam perlengkapan/ peralatan lainnya yang sudah tersebar di sepuluh lokasi di Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Malang dan Jakarta.

Dukungan Bank Mandiri Banyak hal yang dirasakan Andrianto setelah menjadi nasabah Bank Mandiri. Salah satunya ia merasakan bank terbesar milik pemerintah ini betul-betul menerapkan good corporate governance yang baik dan tercermin dari layanan yang diberikan. ”Selain itu, Bank Mandiri merupakan bank yang mengerti dan memahami mengenai bisnis retail. Karena tidak semua bank di Indonesia ini mau mengerti dan memberi solusi kepada nasabah dalam bidang bisnis retail,” kata Andrianto, menjelaskan. Banyak layanan dan produk Bank Mandiri yang menunjang usaha AJBS. Di antaranya pemberian fasilitas pinjaman dengan prosedur yang mudah dan proses yang singkat. Dari segi bunga pinjaman, menurut Andrianto, pihaknya tidak merasa terbebani karena bunga bank yang diberikan Bank Mandiri tergolong sangat kompetitif. “Dari segi bunga bank, untuk sekarang ini kita merasa tidak terbebani. Karena suku bunga bank di Bank Mandiri saat ini sangat membantu para pengusaha,” katanya. Bank Mandiri juga memberikan layanan dan produk yang mendukung operasional AJBS yang disesuaikan

dengan kebutuhan perusahaan. Beberapa diantaranya, bank garansi, cash management, payroll untuk pem bayar an gaji kar yaw an, pemanfaatan mesin EDC (electronic data capture) untuk pembayaran customer di outlet dan mesin ATM. “Selain itu juga untuk keperluan transfer dari beberapa cabang, kami menggunakan fasilitas Bank Mandiri,” ujar Andrianto. Tidak hanya AJBS yang mendapatkan manfaat lebih tetapi juga para pelanggan perusahaan ini. Salah satunya untuk pelanggan yang melakukan pembayaran menggunakan kartu kredit Bank Mandiri akan mendapatkan potongan harga khusus. Layanan profesional dari karyawan Bank Mandiri juga dirasakan Andrianto. Layanan staf Bank Mandiri, baik ke perusahaan maupun ke personal sangat bagus dan profesional. ”Kami dengan karyawan Bank Mandiri sudah seperti saudara, namun mereka tetap profesional,” katanya. Jaringan teknologi informasi yang dimiliki Bank Mandiri, menurut Andrianto, secara signifikan sangat membantu perkembangan usahanya. Dengan beberapa outlet yang tersebar di beberapa kota, Andrianto merasa sangat terbantu oleh fasilitas teknologi Bank Mandiri, dalam memantau pergerakan keuangan perusahaan. ”Dari sisi teknologi, layanan yang diberikan Bank Mandiri sangat bersaing dan memuaskan,” ujar Andrianto. „

BERITA UTAMA

Aksi Demo Tak Pengaruhi Bursa dan Rupiah

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

Sayang anggaran sebesar itu hanya dipakai merevisi tata tertib.

JAKARTA –– Indeks Harga Saham

Gabungan di Bursa Efek Indonesia tak terpengaruh oleh aksi demo besar-besaran memperingati setahun pemerintahan SBY-Boediono di berbagai daerah kemarin. Kendati indeks ditutup turun 13,83 poin atau 0,39 persen ke level 3.578,9, penurunan itu lebih disebabkan oleh faktor regional. “Faktor yang lebih menekan indeks kemarin salah satunya adalah keputusan bank sentral Cina menaikkan suku bunga 25 basis point,” kata ekonom senior Standard Chartered Bank, Fauzi Icksan. Analis dari PT Reliance Securities, Gina Novrina Nasution, menambahkan bahwa faktor regional lainnya yang berperan adalah kejatuhan bursa Wall Street dan turunnya harga minyak hingga di bawah US$ 80 per barel. Dalam setahun ini IHSG telah melonjak lebih dari 43 persen dibanding saat pelantikan SBY tahun lalu, yang berada di level 2.502,22. Wakil Kepala Riset dari PT Valbury Asia Securities, Nico Omer Joncheere, menilai kondusifnya keamanan dan politik, serta solidnya fundamental ekonomi, membuat investor percaya diri menanamkan uangnya. Kejatuhan bursa saham global akibat langkah bank sentral Cina itu berimbas pada penguatan nilai tukar dolar Amerika Serikat. Mata uang kawasan, termasuk rupiah, ikut melemah. Hingga kemarin sore, nilai tukar rupiah di pasar uang antarbank ditutup melemah 10 poin ke level 8.938 per dolar AS. Selain faktor global, menurut analis valas dari PT Bank Himpunan Saudara Tbk, Rully Nova, demo besar-besaran membuat para pelaku berhati-hati. “Sehingga rupiah gagal melanjutkan penguatan,”katanya. Fauzi menilai rupiah bisa menguat hingga 8.800 per dolar AS jika tidak ada intervensi dari Bank Indonesia, yang memborong dolar di pasar valas. Bila faktor global dan aliran modal asing ke pasar surat utang negara dan pasar saham plus pertumbuhan ekonomi dijaga, indeks bisa terdongkrak hingga 3.800 di akhir tahun. Wakil Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Yus’an menilai maraknya aksi demo tak akan mempengaruhi rencana investor menanamkan modal di Indonesia. Beberapa investor dari Prancis dan Jepang, kata dia, mengaku tak khawatir selama demonstrasi tak berlangsung anarkistis. Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia Sofjan Wanandi berharap demonstrasi tak berlanjut terus-menerus, apalagi sampai jatuh korban. ● ROSALINA | VIVA B KUSNANDAR | EKA UTAMI APRILIA

JAKARTA –– Ketua Badan Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat Gayus Lumbuun meminta pimpinan DPR meninjau ulang perizinan delapan anggotanya untuk pergi ke Yunani. Permintaan yang sama disampaikan oleh anggota Komisi III DPR dari Fraksi PKS, Nasir Jamil. “Secara pribadi saya tidak setuju dengan rencana itu. Secara anggaran, rencana pergi ke Yunani jelas sebuah bentuk pemborosan,” kata Gayus saat dihubungi kemarin.“Sayang juga dana sebesar itu hanya digunakan untuk merevisi tata tertib Dewan,”Nasir menambahkan. Sebanyak delapan anggota dan pimpinan Badan Kehormatan DPR berencana pergi ke Yunani selama enam hari untuk mempelajari etika parlemen di sana, pada 23 Oktober mendatang. Menurut Wakil Ketua Badan Kehormatan Nudirman Munir, mereka akan berada di Athena selama tiga hari untuk bertemu dengan badan kehormatan parlemen

A4

DPR Didesak Revisi Kunjungan ke Yunani Yunani dan pimpinan parlemen Yunani. Sedangkan tiga hari lainnya untuk perjalanan. Nasir Jamil tidak melarang Nudirman dan kawan-kawan berkunjung ke Yunani. Namun dia meminta, agar Badan Kehormatan benarbenar terhormat, sebaiknya rencana ke Yunani direvisi. “Badan Kehormatan itu nama besar,”kata dia. “Karenanya, jangan sampai mengambil langkah blunder yang menyebabkan Badan Kehormatan tidak dihormati.” Ketua DPR Marzuki Alie menyatakan pimpinan DPR tidak bisa mengukur tingkat keberhasilan kunjungan kerja yang dilakukan oleh semua alat kelengkapan Dewan. Menurut dia, penilaian seperti itu perlu penelusuran lebih komprehensif. “Sepanjang memenuhi ketentuannya, kami izinkan,” kata Marzuki. Menanggapi polemik yang muncul, Nudirman kembali menegaskan bahwa agenda yang akan mereka

lakukan di Yunani sangat terukur efektivitasnya. Berdasarkan jadwal yang diperlihatkan kepada wartawan, rombongan akan bertemu dengan banyak pihak untuk melihat secara langsung bagaimana etika parlemen dijalankan di Yunani. “Semua teknis terprogram. Kalau memang ada waktu luang untuk jalan-jalan, itu tidak termasuk program kerja dan bersifat sangat individu,” ujarnya. Nudirman menyebutkan empat hal yang akan dipelajari di Yunani, yakni soal kode etik parlemen di Yunani, tata tertib, tata beracara, serta pedoman untuk parlemen. Saat ditanya ihwal besarnya anggaran, Nudirman tak mau menjelaskannya karena hal itu merupakan pekerjaan Sekretariat Jenderal DPR. “Kami tahunya bekerja,”ujarnya. Kemarin Sekretariat Nasional Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) memberi revisi tentang anggaran yang dipakai

anggota Dewan ke Yunani. Berdasarkan Rencana Kerja dan Anggaran DPR yang diperoleh lembaga itu, semula ada 13 orang yang akan berangkat, ditambah dua orang dari Setjen DPR. Karena itu, total anggarannya mencapai US$ 246.557 atau setara dengan Rp 2,2 miliar (kurs yang dipakai DPR, US$ 1 = Rp 9.200). Menurut data Fitra, biaya tiket tiap orang sesuai dengan pagu anggaran adalah US$ 14.911 atau Rp 137,2 juta. Data ini sekaligus meluruskan data yang dimuat Koran Tempo edisi kemarin. Namun, bila yang jadi berangkat hanya 8 orang beserta 2 orang dari Setjen DPR, biaya yang ditanggung negara sebesar US$ 164.638 atau setara dengan Rp 1,5 miliar. Uang itu, menurut Koordinator Advokasi dan Investigasi Seknas Fitra, Uchok Sky Khadafi, digunakan untuk keperluan tiket, uang harian, uang representasi, dan asuransi anggota rombongan. ● MUTIA RESTY | SANDY INDRA | AMIRULLAH | DWI WIYANA

Ariel Segera Diadili di Bandung EKO SISWONO TOYUDHO (TEMPO)

JAKARTA –– Kepala Pusat Penerang-

an Hukum Kejaksaan Agung Babul Khoir menyatakan berkas perkara tersangka Nazril Irham alias Ariel sudah lengkap pada Selasa lalu. Penyanyi grup musik Peterpan itu didakwa melanggar pasalpasal dalam Undang-Undang Pornografi, UU Transaksi Elektronik, dan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. “Ariel sudah bisa disidangkan, paling lama satu sampai dua pekan mendatang,” kata Babul di Kejaksaan Agung kemarin. Kelengkapan berkas itu ditetapkan menjelang 120 hari masa penahanan Ariel berakhir, yakni 23 Oktober mendatang. Ariel, kata Babul, tidak dikenai pasal melanggar kesusilaan karena penyidik kepolisian tidak bisa memenuhi unsur waktu dan tempat (locus dan tempus delicti) rekaman video mesum itu terjadi. Kemudian, pada detik-detik akhir, penyidik memasukkan dugaan penyebaran video mesum untuk menjerat Ariel. Karena itu, kata Babul, “Ariel disangka terlibat penyebaran video porno.” Dakwaan itu didapat penyidik dari pengakuan tersangka Rejoy. Menurut Babul, dengan dibantu Rejoy, Ariel terbukti menyebarkan video porno tersebut ke masyarakat.”Locus delicti-nya ada di kediaman Capung di Jalan Antapani,” katanya. Karena itulah, kasus Ariel akan disidangkan di Bandung. Kemarin Ariel meninggalkan ruang tahanan Mabes Polri menuju Bandung. Sejak semalam, pria 29 tahun itu dijebloskan di Rumah Ta-

Nazriel Irham atau Ariel, tersangka kasus video porno, ditemani kekasihnya, Luna Maya, keluar dari ruang pemeriksaan Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, kemarin. hanan Kebonwaru, Kota Bandung, sebagai tahanan titipan kejaksaan. Saat akan meninggalkan Mabes Polri, kepada wartawan ia hanya berkata pendek sembari tersenyum, “Komentar apa, yah?” Sementara itu, menurut Babul, berkas tersangka pornografi Luna Maya dan Cut Tari, yang diduga

menjadi lawan main Ariel dalam video mesum yang beredar, masih diproses di penyidik Bareskrim Mabes Polri. “Statusnya masih P19 (belum lengkap),”katanya.“Jaksa sudah memberi petunjuk tentang apa saja yang perlu ditambahkan.” Hotman Paris Hutapea, pengacara

Cut Tari, mengabarkan kliennya itu mendadak tumbang dan harus diopname setelah berkas Ariel dinyatakan lengkap. Namun ia tak menyebutkan di mana Cut Tari dirawat. “Saya sempat menyangka Ariel akan keluar demi hukum, tapi tibatiba P-21,”kata Hotman. ● MUSTAFA SILALAHI | MUSTHOLIH | REZA MAULANA | ERICK HARDI | DWI WIYANA

NASIONAL

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

Yudhoyono-Golkar Tunjukkan Kemesraan Aburizal menyarankan partai-partai koalisi membentuk sekretariat gabungan. JAKARTA — Ketua Umum Par-

tai Golkar Aburizal Bakrie dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terlihat mesra semalam. Kedua tokoh hadir dalam peringatan ulang tahun ke-46 Partai Golkar di Jakarta International Expo, Kemayoran. Bahkan,Yudhoyono tampak tertawa saat Aburizal melontarkan sindiran politik berkaitan dengan keyakinan Golkar akan memenangi pemilihan umum mendatang. “Langit masih tetap biru, tetapi padi sudah semakin menguning hingga ke pelosok desa,” ujar Ical, panggilan akrab Aburizal. Hubungan Golkar dengan

partai-partai koalisi pendukung Yudhoyono, terutama Demokrat, sempat dikabarkan renggang. Dugaan itu muncul setelah beredar rumor akan masuknya kader PDI Perjuangan dan tergesernya kader Golkar jika terjadi perombakan Kabinet Indonesia Bersatu II yang genap setahun. Namun, kemarin, Golkar menegaskan komitmennya untuk tetap berada dalam koalisi pendukung pemerintah. Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie menyatakan, Golkar ingin menjaga stabilitas dan mendorong siklus kepemimpinan nasional yang terlembaga. “Golkar menegaskan terus mempertahankan mandat pemerintahan SBY-Boediono hingga akhir masa jabatan pada Oktober 2014,”ujar Ical. Menurut dia, partainya

tak bakal meminta, namun justru memberi kepada koalisi. “Partai Golkar tidak akan berharap, tetapi membuka harapan akan pola kerja sama produktif antarpartai,”ujar Ical. Presiden langsung menyampaikan rasa terima kasihnya. Dalam pidatonya, ia menyatakan bahwa masalah yang dihadapi bangsa ini sering amat kompleks, memerlukan kerja keras dan kegigihan bersama untuk mengatasinya. “Saya menyimak dengan seksama apa yang disampaikan Bung Aburizal,” kata Yudhoyono, “Alangkah teduh, damai, dan cerah kalau kita semua kompak bekerja keras, melangkah bersama menuju ke depan.” Sebagai salah satu jangkar politik negeri, menurut Yudhoyono, Golkar diyakini bi-

sa berperan menjaga bangsa, menegakkan stabilitas serta keamanan Indonesia. Sementara itu, dalam konferensi pers penutupan Rapimnas I Partai Golkar, di Jakarta kemarin, Ical menyarankan agar partai-partai oposisi membentuk sekretariat gabungan seperti yang dilakukan partai koalisi. Adanya dua sekretariat gabungan (setgab) dinilai akan memudahkan pengambilan keputusan. “Alangkah baiknya jika partai yang menamakan diri oposisi juga membentuk setgab,”katanya. Menurut Ketua Harian Sekretariat Gabungan Partai Koalisi ini, pembentukan setgab oposisi tersebut akan membawa dampak baik. Sebab, dengan adanya dua setgab, keputusan lebih mudah diambil. ● BUNGA MANGGIASIH | AMIRULLAH | DWI WIYANA

A5

Mantan Pangkostrad Himawan Berpulang BANDUNG — Mantan Panglima

Kostrad dan Panglima Daerah Siliwangi, Letnan Jenderal (Purn) Himawan Soetanto, meninggal di Rumah Sakit Gatot Subroto, Jakarta, pada pukul 09.51 WIB kemarin. Pria kelahiran Magetan, Jawa Timur, pada 14 September 1929 itu menurun kondisinya selama setahun terakhir. Menurut cucu almarhum, Eko Nurindra, 25 tahun, Himawan mulai terlihat sakit setelah menjalani operasi lutut pada 2004 akibat cedera setelah terjun payung di masa mudanya. Kondisinya terus menurun setelah dia harus menjalani cuci darah rutin seminggu dua kali sejak setahun lalu karena penyakit diabetes melitus. Kondisi ginjal pria yang menangani aksi mahasiswa di Bandung pada 1978 itu terus memburuk. Jumat lalu, dia masuk ruang ICU RS Gatot Subroto karena ginjalnya tak berfungsi sama sekali. Di mata cucunya, Angkat-

an I Akademi Militer Yogyakarta (1948) ini dikenal humoris. “Kalau bincang-bincang atau bercanda, dia bisa pakai bahasa Indonesia, Sunda, Jawa, Inggris, bahkan Belanda,”kata Eko. Mantan muridnya di Akademi Militer Magelang Angkatan I (1957-1960), Kolonel (Purn) Zulfakar Umar, 76 tahun, mengenang Himawan sebagai orang yang ramah. “Dia itu dikenal sebagai ‘jenderal senyum’,”ucapnya. Namun teman seangkatan Zulfakar, Kolonel (Purn) Rusmana, 75 tahun, mengatakan, sebagai pembimbing, Himawan dikenal penuh disiplin dan tegas. Himawan, yang menulis buku Perintah Presiden Soekarno, Rebut Kembali Madiun, meninggalkan seorang istri, Nonong Ratna Puri, empat anak, dan sepuluh cucu. Dia dimakamkan secara militer di Taman Makam Pahlawan Cikutra, Bandung, kemarin sore. ● GILANG MUSTIKA RAMDANI IKLAN

NUSA

MEDAN

BANDUNG

SEMARANG

YOGYAKARTA

23OC-32OC

19OC-28OC

24OC-32OC

22OC-31OC

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

A8

AMPELSA (ANTARA)

Fokus di Wasior Mulai Dialihkan

Sirip Hiu Sejumlah ikan hiu yang telah diambil siripnya dipindah ke atas becak dayung di Tempat Pelelangan Ikan Lampulo, Banda Aceh, kemarin. Sirip basah dan kering ikan hiu masing-masing laku dijual Rp 800 ribu dan Rp 1,5 juta per kilogram.

JAYAPURA — Energi dan intensi-

tas dalam upaya pencarian korban banjir bandang di Wasior, Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, mulai dikurangi. Fokus justru mulai dibangun pada upaya pembangunan hunian sementara. Peralihan fokus memasuki masa tanggap darurat kedua itu dilakukan saat 146 warga belum juga diketahui nasib atau keberadaannya pascabencana yang terjadi lebih dari dua pekan lalu tersebut. Hingga kemarin korban tewas yang telah ditemukan bertambah lagi menjadi 160 orang. “Kami masih terus melakukan pencarian, tapi intensitasnya agak sedikit kami kurangi,”kata koordinator penanggulangan banjir Wasior, Letnan Kolonel Kav Edward Sitorus, kemarin. Pencarian korban itu semakin dipersempit di wilayah terparah, seperti Wasior Kota dan Sanduai. Sementara itu, sekitar seratus barak sebagai hunian sementara sudah mulai dibangun. Barakbarak itu didirikan di antara Kota Wasior dan Rasiey—yang akan menjadi pusat pemerintahan baru untuk Teluk Wondama—untuk 1.200 keluarga. Edward mengatakan total pengungsi yang berada di kabupaten tetangga Manokwari tidak bertambah, masih tetap 2.483 jiwa, dan di Nabire sebanyak 355 orang. “Warga sudah tidak lagi mengungsi, tapi rasa waswas akan terjadi banjir susulan masih ada,”kata Edward. ● JERRY OMONA

ta keluarganya yang lain terbagi di acara serupa yang juga digelar di empat tempat lainnya. Lokasi-lokasi tersebut masingmasing rumah peristirahatan keluarga penguasa Orde Baru itu di Kalitan, Surakarta, yang di antaranya akan dihadiri Probosutedjo dan Siti Hutami Endang Adiningsih atau Mamiek; di Monumen Jaten, Karanganyar (tempat lahir Tien Soeharto); Kemusuk Argomulya, Bantul, Yogyakarta (tempat lahir Soeharto); dan Masjid At-Tiin, Jakarta. “Semua anggota keluarga Cendana baru berkumpul Jumat di Astana Giribangun,”kata Begug. Upacara puncak peringatan seribu hari meninggalnya Soeharto itu nantinya ditandai dengan pemasangan maejan sebelum ditutup dengan melepas seekor burung merpati. Pelepasan merpati melambangkan putusnya hubungan dunia dengan akhirat.

JAYAPURA — Provinsi Papua hingga kini belum memiliki rencana tata ruang wilayah (RTRW). Ketua Komisi Bidang Pemerintahan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Papua Ruben Magai kemarin menyatakan akan segera mengajak mitranya, eksekutif, membicarakan masalah ini, “Tapi saya belum bisa pastikan kapan waktunya.” Ruben mengakui, tanpa rencana tata ruang tersebut, pembangunan di Papua akan sulit didesain. Penanaman modal besar juga diyakini tak akan pernah datang ke provinsi itu sepanjang rencana tata ruang wilayah tak kunjung disahkan. “Kami masih menunggu, ini juga telah berakibat pada tertundanya pengesahan sejumlah peraturan daerah di Merauke, termasuk tentang Merauke Integrated Food and Energy Estate,” kata Kusmanto, anggota DPRD Merauke, secara terpisah. Magai mengakui rencana tata ruang wilayah Provinsi Papua berkaitan erat dengan rencana yang sama di kabupaten dan kota di provinsi itu. “Jika RTRW provinsi belum ada, tentu kabupaten di Papua juga tak akan bisa membuat RTRW.” Percepatan pembuatan rencana tata ruang wilayah Jayapura juga dituntut lewat Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2010 tentang Percepatan Pelaksanaan Prioritas Pembangunan Nasional Tahun 2010. Di sana disebutkan RTRW sangat penting karena akan memberi kepastian hukum sehubungan dengan penataan ruang bagi investor dalam menjalankan usahanya di suatu daerah.

● WURAGIL | UKKY PRIMARTANTYO | AHMAD RAFIQ

● JERRY OMONA

Astana Giribangun Gelar Geladi Bersih Tahlilan malam ini di lima tempat berbeda. KARANGANYAR — Kompleks Pemakaman Astana Giribangun menggelar geladi bersih upacara peringatan seribu hari wafatnya mantan presiden Soeharto kemarin. Rangkaian acara yang dimulai hari ini di sejumlah tempat atau daerah itu akan memuncak di kompleks pemakaman di Matesih, Karanganyar, Jawa Tengah, tersebut, besok. “Geladi resik terutama untuk memastikan kesiapan panitia pada hari-H nanti,”kata seorang anggota panitia upacara tersebut, Kartika Oktavia, kemarin. Dalam persiapan kemarin, latihan yang sangat diperhatikan adalah pemasangan mahkota nisan atau maejan ke nisan Soeharto yang sudah dipasang sejak Sabtu lalu. Selain petugas yang membawa mahkota, pemasangan akan di-

iringi tim salawat. Geladi bersih berlangsung dua jam dipimpin Bupati Wonogiri Begug Purnomosidi. Panitia yang terlibat berasal dari Pemerintah Kabupaten Wonogiri, Karanganyar, dan para kerabat Soeharto. Kepala Rumah Tangga Astana Giribangun Sukirno mengatakan sudah menyebarkan 3.000 undangan untuk hadir tahlilan nanti malam sebagai pembuka rangkaian upacara puncak. Seluruh pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Wonogiri dan Karanganyar, mulai camat sampai bupati, ada dalam daftar undangan itu. Meski hanya menyiapkan 3.000 jilid surat Yasin, Sukirno mempersilakan anggota masyarakat yang tidak mendapat undangan untuk hadir. “Kan tujuannya baik, mendoakan Pak Harto,”tuturnya. Ikut dalam tahlilan itu putra bungsu Soeharto, Hutomo Mandala Putra. Hanya dia karena anggo-

Papua Belum Memiliki RTRW

IKLAN

NASIONAL

Saksi mengaku mengantar Gayus dua kali ke rumah hakim Asnun.

Kejaksaan Periksa Gayus Hari Ini ADITIA NOVIANSYAH ( TEMPO)

JAKARTA –– Jaksa Agung Mu-

da Pengawasan Marwan Effendy menyatakan, Kejaksaan Agung akan segera mengusut kebenaran adanya rencana penuntutan ganda untuk terdakwa kasus mafia pajak, Gayus Halomoan Tambunan. Marwan mengatakan Gayus dan mantan pengacaranya, Haposan Hutagalung, akan didatangi, bukan dipanggil.“Tapi, untuk terdakwa, harus izin pengadilan dulu,” kata Marwan melalui pesan pendek kemarin. Dia mengaku belum berbicara dengan inspektur penyidikan apakah akan meminta keterangan pihak selain Gayus dan Haposan. “Tapi, ya, yang terkait (akan dipanggil).” Setelah menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kemarin, Gayus membenarkan rencana pemeriksaan itu. “Soal rentut (rencana tuntutan), saya mau diperiksa sebagai saksi besok pagi (hari ini) jam 09.00.” Haposan juga mengatakan akan dimintai keterangan oleh inspektur penyidikan dari Jaksa Agung Muda Pengawasan.“Kalau enggak salah, besok (hari ini). Pasti kami penuhi,” kata pengacara Haposan, John S. Panggabean, melalui sambungan telepon. John mengaku belum tahu detail rencana pemeriksaan kliennya. Namun, menurut dia, Haposan akan dimintai keterangan ihwal keberadaan rencana penuntutan itu. “Haposan akan menyatakan yang sebenarnya. Tapi, me-

A7

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

Gayus Tambunan (kanan) saat mengikuti persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kemarin. nurut apa yang saya konfirmasi kemarin ke Haposan, itu tidak benar sama sekali,” kata dia. Pada persidangan pekan lalu, Gayus mengatakan bahwa Haposan pernah memperlihatkan kepadanya dua rencana penuntutan sebelum ia menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Tangerang, Banten, awal tahun ini. Gayus mengaku rencana penuntutan pertama untuknya berisi hukuman satu tahun penjara. Sedangkan dalam rencana penuntutan kedua, ia dituntut hukuman percobaan. Keduanya, kata Gayus, ditandatangani oleh Direktur Penuntutan Pidana Umum Pohan Lasphy atas nama Jaksa Agung Muda Pidana Umum saat itu,Kemal Sofyan. Kejaksaan sudah meme-

riksa para jaksa yang diduga terlibat dalam perkara Gayus. Mereka dikenai Peraturan Pemerintah No. 30 tentang pelanggaran disiplin pegawai negeri. Dalam persidangan kasus itu kemarin, panitera yang bekerja di Pengadilan Negeri Tangerang, Ikat, dalam kesaksiannya mengaku tahu komunikasi antara Gayus dan hakim Muhtadi Asnun. “Saya mengantar dua kali Gayus ke rumah Pak Asnun,”kata dia kemarin. Dia mengaku mengantar Gayus ke rumah Asnun di Jalan Soleh Ali 125, Tangerang, pada 10 Maret 2010 sekitar pukul 19.00. Ia kembali dimintai tolong Asnun untuk mengantarkan Gayus pada 12 Maret 2010.“Nanti Gayus datang, antar ke rumah,” dia menirukan perintah Asnun.

Ketua majelis hakim Albertina Ho bertanya kepada Ikat apakah pada saat itu ia melihat Gayus membawa sesuatu untuk Asnun. Ikat mengatakan, saat ia jemput, kantong celana Gayus tampak “kembung”. Namun Ikat lupa apakah kantong celana Gayus sudah mengempis saat keluar dari rumah Asnun. Atas jasanya itu, Ikat mengaku tak diberi imbalan apa pun, baik oleh Gayus maupun Asnun.“Cuma ucapan terima kasih,”kata dia. Seusai persidangan, Gayus menyesalkan mengapa masih didakwa menyuap Asnun. “Dari semua SMS saya, penyidik sudah tahu ini pemerasan oleh Pak Asnun.” Asnun, yang sedianya bersaksi kemarin, batal hadir dengan alasan sakit. ● ISMA SAVITRI

Saksi yang Diajukan Yusril Dinilai Tak Relevan JAKARTA –– Tim penyidik Jaksa Agung Muda Pidana Khusus menyatakan, saksi meringankan yang diminta tersangka kasus dugaan korupsi biaya akses Sistem Administrasi Badan Hukum (Sisminbakum), Yusril Ihza Mahendra, tidak relevan dengan perkara yang sedang disidik oleh tim. Sebelumnya, Yusril mengajukan saksi yang meringankan dia, yakni Presiden Susilo BambangYudhoyono, mantan presiden Megawati, mantan wakil presiden Jusuf Kalla, mantan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri Kwik Kian Gie, serta mantan juru bicara Presiden Abdurrahman Wahid, Adhi Massardi. “Orang-orang tersebut, menurut Pidsus, tidak relevan untuk didengarkan keterangannya sebagai saksi a de charge (meringankan) dalam perkara Sisminbakum,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Babul Khoir Harahap di kantornya kemarin. Babul mengatakan, kelima orang tersebut memang berkaitan dengan Sisminbakum, tapi kaitannya dengan kebijakan pemerintah dalam menerapkan Sisminbakum. Padahal, kata dia, perkara Sisminbakum yang sudah disidik maupun yang telah disidangkan tidak terkait dengan masalah kebijakan pemerintah, melainkan dengan adanya pungutan atau biaya akses dari masyarakat yang

seharusnya disetor ke kas negara sebagai penerimaan negara bukan pajak. Menurut dia, atas perintah terdakwa Romli Atmasasmita dan kawan-kawan, uang disetor ke rekening PT Sarana Rekatama Dinamika dan selanjutnya uangnya digunakan untuk kepentingan PT SRD serta Koperasi Pengayoman Pegawai Departemen Kehakiman dan HAM. Karena itu, Kejaksaan beranggapan Yusril tidak bisa menghadirkan saksi-saksi tersebut.“Sehingga tidak ada kewajiban penyidik untuk memanggil dan memeriksa orang-orang tersebut,” kata Babul. Kuasa hukum Yusril, Maqdir Ismail, menyayangkan pernyataan itu. Sebab, kata dia, yang berhak menilai saksi relevan atau tidak bukan Kejaksaan, melainkan tersangka.“Jadi, menurut kami, mereka enggak bisa menafsirkan itu. Tugas mereka sesuai undang-undang adalah memanggil saksi,” kata Maqdir saat dihubungi kemarin. Kalau Kejaksaan Agung menilai kelima saksi tidak relevan karena alasan perkara Sisminbakum tidak membidik masalah kebijakan negara, menurut Maqdir, pihaknya juga bisa mengatakan Yusril tak ada sangkutpautnya dengan kasus Sisminbakum. “Kan dia tersangkut karena masalah kebijakannya,”ujarnya. ● ISMA SAVITRI IKLAN

WNI Lolos dari Hukuman Gantung KUALA LUMPUR –– Nasaruddin

Daud, 32 tahun, warga negara Indonesia asal Aceh, lolos dari hukuman gantung setelah majelis hakim di Mahkamah Persekutuan (Mahkamah Agung) Malaysia mengabulkan permohonan bandingnya kemarin. Nasaruddin, yang ditangkap

R A L AT Sehubungan adanya penayangan iklan Memo Bisnis STPN Jogjakarta di Koran tempo edisi Rabu, 20 Oktober 2010, halaman A7, dimana pada iklan tersebut terdapat kesalahan penulisan gelar Kepala BPN RI, tertulis Joyo Winoto Sp. D seharusnya Joyo Winato, ph.D demikian ralat ini kami buat, terima kasih.

pada 19 April 2000, telah dijatuhi hukuman gantung sampai mati oleh Mahkamah Tinggi Shah Alam pada 7 Maret 2007. Dia mengajukan banding pada 20 Juli 2009. Namun Pengadilan Tingkat Banding menguatkan putusan Mahkamah Tinggi Shah Alam. Dia kembali mengajukan banding ke Mahkamah Persekutuan. Pria asal Lhoksukon, Lhokseumawe, itu tertangkap polisi Malaysia saat membawa bungkusan berisi ganja seberat 11 kilogram di Selayang, Selangor, saat akan menunaikan salat isya. Polisi mencurigai dia akan melakukan transaksi di sekitar masjid. Namun ia berkukuh barang itu milik majikannya. Dia hanya ditugasi menjaganya. Alasan itu pula yang disam-

paikan pengacara Nasaruddin, T.Vijayandran, untuk memohon majelis agar meringankan hukuman kliennya. Setelah mendengarkan argumen dari pengacara terdakwa dan jaksa penuntut umum, majelis hakim yang terdiri atas Richard Malanjum, James Foong Cheng Yuen, dan Raus Sharif memutuskan mengabulkan banding Nasaruddin dan menggantinya dengan hukuman 20 tahun penjara ditambah 10 kali cambukan. Karena dia telah menjalani separuh hukumannya dan dia menunjukkan perilaku baik selama dalam penjara, hukumannya dikurangi sepertiganya. Dia hanya perlu menjalani sisa 4 tahun masa hukumannya. ● MASRUR (KUALA LUMPUR)

One Day Training 12 November 2010

Pacifi c Crest M a n a g e m e n t

LOGISTICS VALUE CREATION Bagaimana membuat fungsi-fungsi LogisƟcs bisa memberikan dampak bisnis yang posiƟf terhadap MarkeƟng? Sales? ProducƟon? dan Finance?

GraƟs!!! SoŌware Hitung Standard Transport Costs

Transport Value CreaƟon 30 Oktober 2010, Rp.550.000,-/orang

GraƟs!!! SoŌware Hitung Standard Warehouse Costs

Warehouse Value CreaƟon 6 November 2010, Rp.550.000.-/orang

GraƟs!!! SoŌware Hitung Standard Transport & Warehouse Costs

LogisƟcs Value CreaƟon 12 November 2010, Rp.750.000,-/orang

Anda akan mendapatkan Tips, Tricks, dan Tools untuk membuat Kinerja Anda selaras dengan sasaran bisnis Perusahaan Anda.. Contact: Sari, 021-714-70145 [email protected] STC Building 4th Floor 67, Jl Asia Afrika Jakarta

NASIONAL

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

KILAS Peninjauan Kembali Pejabat Natuna Ditolak JAKARTA — Mahkamah Agung

menolak peninjauan kembali yang diajukan bekas Bupati Natuna, Hamid Rizal. Majelis hakim peninjauan kembali menganggap pengadilan tingkat pertama sudah tepat dalam mengambil pertimbangan hukum saat memvonis Hamid. “Dia tetap harus menjalani hukuman sesuai dengan vonis Pengadilan Tindak Pidana Korupsi,” kata anggota majelis hakim, Krisna Harahap, saat dihubungi kemarin. Maret lalu, Pengadilan Tindak Pidana Korupsi menghukum Hamid tiga tahun penjara dan denda Rp 100 juta. Dia juga diharuskan membayar uang pengganti sebesar Rp 28 miliar. Krisna juga curiga para terpidana korupsi cenderung mengajukan peninjauan kembali tanpa melalui proses banding dan kasasi untuk memperoleh keringanan hukuman. Mereka memanfaatkan celah hukum, yaitu Pasal 266 ayat (3) Kitab UndangUndang Hukum Acara Pidana. Pasal ini berbunyi, pidana yang dijatuhkan dalam putusan peninjauan kembali tidak boleh melebihi pidana yang telah dijatuhkan dalam putusan semula. Sementara itu, di tingkat banding dan kasasi, ada peluang hukuman diperberat. ● ANTON SEPTIAN

Biaya Perjalanan Dinas Dikorupsi JAKARTA — Bekas pejabat di

Kementerian Luar Negeri, Herie Saksono dan Kartiko Purnomo, didakwa melakukan penyimpangan biaya perjalanan dinas. Herie sebelumnya menjabat Kepala Sub-Direktorat Wilayah II Direktorat Pengembangan Kapasitas dan Evaluasi Kinerja Daerah Direktorat Jenderal Otonomi Daerah. Adapun Kartiko adalah Direktur Pengembangan Kapasitas dan Evaluasi Kinerja. Dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat kemarin, jaksa Hazairin menyatakan keduanya membuat pertanggungjawaban perjalanan dinas yang tidak sesuai dengan peraturan Menteri Keuangan. Diduga negara dirugikan sekitar Rp 78 juta. Pengacara terdakwa, Hendry Panggabean, menyatakan, dari Rp 78 juta uang yang diduga diselewengkan, Rp 44 juta digunakan untuk kepentingan kantor. “Sisanya tidak bisa dibuktikan. Namun kami akan menyiapkan eksepsi,” katanya. ● MUNAWWAROH

Korban penyiksaan diduga seorang pendeta. JAKARTA — Komisi Nasio-

nal Hak Asasi Manusia mendesak pemerintah mengusut kasus dugaan kekerasan yang terjadi di Kabupaten Puncak Jaya, Papua. Menurut Ketua Komnas HAM Ifdhal Kasim, berdasarkan investigasi sementara yang dilakukan Komisi, video itu benar. Video berjudul “Indonesia Military Ill-Treat and Torture Indigenous Papuans”itu ditayangkan sejak Sabtu lalu di Youtube oleh organisasi yang mengaku sebagai Asian Human Rights Commission. Namun, sejak Senin siang lalu, tayangan itu dihapus oleh Youtube karena memuat adegan kekerasan. Diperkirakan, video itu direkam pada 12 April lalu. Berdasarkan laporan perwakilan Komnas HAM di Papua, saat ini korban diperkirakan sudah meninggal. “Korban penyiksaan dan kekerasan itu diduga bernama Kindeman Gire, pendeta sebuah gereja di Desa Hurage,” kata

Komnas HAM Desak Investigasi Video Papua Wakil Ketua I Komnas,Yoseph Adi Prasetyo. Komnas HAM juga menduga pelaku kekerasan adalah aparat militer yang saat itu sedang bertugas melakukan operasi militer di sana. Saat pertengahan Maret lalu, jumlah anggota pasukan TNI ditambah sehubungan dengan gerakan Organisasi Papua Merdeka. Ifdhal melanjutkan, Komnas bahkan memastikan bahwa dugaan tindak kekerasan tidak hanya dilakukan terhadap Kindeman. Berdasarkan catatan Komnas untuk tahun 2010, ada 11 kasus kekerasan di Puncak Jaya.“Memang ada pelanggaran hak asasi manusia di sana semenjak penambahan pasukan tersebut, yaitu penyiksaan, pembunuhan, penangkapan, pengusiran secara paksa,”kata Ifdhal. Yoseph menambahkan, apabila ditemukan adanya pelanggaran, seharusnya dilakukan tindakan tegas. “Bukan hanya pelakunya, komandannya juga harus

Susno Duadji Ajukan Banding JAKARTA — Komisaris Jenderal Susno Duadji mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Jakarta atas putusan sela majelis hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Hakim memutuskan menolak seluruh nota keberatan yang diajukan bekas Kepala Badan Reserse Kriminal ini. “Ada hal-hal yang dianggap prinsip. Kami berbeda pendapat dengan majelis hakim,”kata kuasa hukum Susno, HenryYosodiningrat, seusai persidangan kemarin. Pengacara dan majelis hakim tak sependapat soal locus delicti atau tempat kejadian perkara, serta penggabungan dua perkara menjadi satu surat dakwaan. Menurut pengacara, kasus yang menjerat kliennya berada di Bandung, Jawa Barat. Untuk itu, yang berhak menangani perkara bukan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, melainkan Pengadilan Negeri Jawa Barat. Adapun

A6

hakim menilai keberatan itu tidak relevan. Soal penggabungan perkara menjadi satu surat dakwaan, hakim beralasan itu bukan masalah karena dilakukan oleh terdakwa yang sama, dengan tindak pidana serupa, yaitu korupsi. Namun pengacara tak sependapat dengan alasan hakim. Hakim menolak tujuh poin dalam eksepsi yang diajukan Susno Duadji. Dalam putusan selanya, ketua majelis hakim Charis Mardianto menyatakan, dengan demikian surat dakwaan jaksa penuntut umum sah menurut hukum. Ketika ditemui seusai sidang, Susno mengaku tidak kecewa atas putusan sela tersebut. “Ini putusan sela.Tidak ada istilah bahwa kami yang kalah, kami yang menang,” katanya. Namun ia menyayangkan karena, hingga kasusnya disidangkan, ia belum dimintai keterangan oleh penyidik. ● ISMA SAVITRI

dihukum,” katanya. Namun sampai saat ini belum ada tindakan tegas terhadap pelaku kekerasan. Desakan senada juga diungkapkan oleh Wakil Ketua Komisi I Tubagus Hasanudin. Ia meminta pengunggah video melaporkan hal itu ke Komisi I. “Saya minta gambar yang asli. Saya menantang ini, bawa data-datanya untuk kami proses,”katanya. Ia mengaku sudah melihat tayangan video tersebut yang beredar di Internet. Berdasar pengamatannya, dia tidak bi-

sa memastikan apakah pelakunya anggota TNI atau bukan.“Saya lihat tidak ada kesatuan di dalam situ. Uniformnya tidak lengkap.Tidak ada namanya juga, sudah diperbesar,”katanya. Itu sebabnya, dia ragu pelakunya oknum TNI. Meski demikian, pihaknya sudah meminta konfirmasi dari pihak TNI.“Panglima segera memerintahkan untuk pengecekan investigasi,” katanya. Jika terbukti bahwa video itu bukan hasil rekayasa, Komisi I akan meminta

TNI bertanggung jawab. Ketika dimintai konfirmasi soal ini, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono mengaku belum menonton tayangan itu. “Saya belum melihat videonya. Tapi saya sudah menugasi staf untuk mencari tayangan itu,” katanya ketika dihubungi Senin lalu. Ia juga belum bisa menentukan sikap terhadap tayangan itu. “Kami masih mencari tahu, saya belum bisa memutuskan apa-apa,” katanya. ● RIRIN AGUSTIA | MUTIA RESTY IKLAN

PENGUMUMAN LELANG Nomor : 01/PL/1010

Dengan ini diumumkan bahwa PT.Askes (Persero) Regional X akan mengadakan Lelang untuk Pekerjaan Pengadaan Sarana Penunjang Kamar Kelas I Rumah Sakit dengan ketentuan sbb : 1. Pendaftaran Calon Peserta Lelang: a. Hari/ Tanggal : 21 - 25 Oktober 2010 b. Waktu : Jam 09.00 s/d 15.00 WITA c. Tempat : PT. Askes (Persero) Regional X Jl. Tololiu Supit Nomor 11 Tingkulu Manado 95119 Provinsi Sulawesi Utara 2. Pedoman yang dipakai dalam pelaksanaan lelang sesuai SK Direksi PT. Askes (Persero) Nomor : 500/Kep/1108 tanggal 28 Nopember 2009 tentang Pedoman Pengelolaan Barang/ Jasa PT. Askes (Persero). 3. Mengajukan surat permohonan untuk didaftar sebagai Calon Peserta Lelang yang ditujukan kepada Panitia Lelang Pengadaan Sarana Penunjang Kamar Kelas I Rumah Sakit dengan mencantumkan nomor, tanggal dan jenis pekerjaan sesuai pengumuman ini yang ditandatangani oleh Pimpinan Perusahaan atau wakil yang diberi kuasa (melampirkan Asli surat kuasa bermaterai Rp 6.000,dilampiri foto kopi SK pegawai penerima kuasa) dengan lampiran dokumen administrasi sebagai berikut : a. Foto copy Akte Pendirian Perusahaan awal dan bilamana ada disertai perubahan terakhir. b. Asli daftar susunan Pengurus Perusahaan c. Foto copy SIUP Bidang Usaha Penyedia peralatan medis /Medical Equipment dengan kualifikasi Menengah (M) atau Besar (B) yang masih berlaku. d. Foto copy Tanda Daftar Perusahaan (TDP) yang masih berlaku. e. Foto copy KTA KADIN / Sertifikat Asosiasi / Sertifikat Bersama yang masih berlaku. f. Foto copy Neraca Perusahaan dan Laporan Laba Rugi Perusahaan tahun 2009 yang telah diaudit Akuntan Publik dengan Opini tidak disclaimer yang dikeluarkan oleh Kantor Akuntan Publik atau Badan Lain yang Berwenang. g. Foto copy Kartu Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). h. Foto copy Surat Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (SP PKP). i. Foto copy bukti tanda terima penyampaian SPT PPh Badan Th. 2009, foto copy SPTnya dan foto copy SSP PPh Badan Pasal 29 dimaksud (bila ada kurang bayar). Apabila bukti tanda terima penyampaian SPT PPh Badan Th 2009 belum ada, agar melampirkan fotocopy tanda terima penyampaian SPT PPh Badan Th. 2008, fotocopy SPTnya dan foto copy SSP PPh Badan Pasal 29 dimaksud (bila ada kurang bayar). j. Foto copy tanda terima penyampaian pajak bulanan untuk PPh Pasal 25 selama 3 (tiga) bulan terakhir, yaitu bulan Juli,Agustus,September 2010. k. Foto copy Surat Keterangan Domisili Perusahaan yang masih berlaku sesuai alamat perusahaan dan dikeluarkan oleh instansi yang berwenang. l. Asli Referensi Bank yang dibuat khusus untuk mengikuti Pelelangan ini dengan ketentuan bahwa Referensi Bank Luar Negeri harus mendapat rekomendasi dari Bank Indonesia. m. Asli Surat Pernyataan bermeterai Rp. 6.000,- ditandatangani oleh Pimpinan Perusahaan yang menandatangani Surat Permohonan sebagai Calon Peserta Lelang yang menyatakan bahwa dokumen-dokumen yang disampaikan adalah benar. n. Asli Daftar Pengalaman Kerja berupa SPK/Kontrak, di bidang yang terkait pekerjaan dimaksud dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun terakhir terutama untuk pekerjaan sejenis, dengan bukti melampirkan foto copy SPK/Kontrak dimaksud minimal 1 (satu). 4. Bagi Calon Peserta Lelang yang tidak memenuhi persyaratan seperti tersebut diatas tidak dapat dilayani. 5. Keterangan lebih rinci dapat dilihat pada Papan Pengumuman di PT. Askes (Persero) Regional X Jl. Tololiu Supit 11 Tingkulu Manado Sulawesi Utara Telp : 0431-863565 Manado, 21 Oktober 2010 Panitia Lelang Pengadaan Sarana Penunjang Kamar Kelas I Rumah Sakit Tahun 2010

JAWA TIMUR KILAS Puluhan Jembatan Terancam Ambrol MALANG — Sebanyak 54 dari

365 jembatan (15 persen) di wilayah Kabupaten Malang terancam runtuh. Kondisi fisik jembatan-jembatan itu sudah mulai rapuh. “Jembatan-jembatan itu dibangun pada 1970 dan 1980-an, konstruksi fondasinya sudah tak kuat lagi menahan gerusan air sungai,” kata Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Malang Mochammad Anwar kemarin. Faktor usia itu sudah terbukti berpengaruh pada tiga jembatan yang patah sepanjang tahun ini karena tak kuat menahan terjangan banjir. Meski begitu, Pemerintah Kabupaten Malang tidak akan mengganti seluruh 54 jembatan itu karena keterbatasan biaya. ● ABDI PURMONO

Narapidana Edarkan Narkoba SIDOARJO — Kepolisian Resor

Sidoarjo membongkar sindikat pengedar narkoba yang dikendalikan dari penjara kemarin. Mereka menangkap Kholik, yang berperan sebagai kurir, dan menyita ganja seberat 1 kilogram. “Otaknya adalah Ali alias Patek, terpidana narkoba,” kata Kepala Satuan Narkotika Polres Sidoarjo Ajun Komisaris Khatib Widianto. Khatib menjelaskan, Ali adalah bandar narkoba yang kerap keluar-masuk penjara. Dalam menjalankan bisnisnya, Ali dibantu istri dan adiknya. Keduanya telah ditahan dengan kasus yang sama. “Ali sedang menjalani hukuman empat tahun,” kata Kepala Seksi Pembinaan Lembaga Pemasyarakatan Sidoarjo Agus Dwi Hartono. ● EKO WIDIANTO

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

UNJUK RASA MASSA DAN MAHASISWA

Soekarwo Berbagi Panggung Orasi FULLY SYAFI (TEMPO)

Gubernur Jawa Timur Soekarwo bersama mahasiswa saat mengikuti unjuk rasa satu tahun pemerintahan SBY-Boediono di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, kemarin. syarakat perlahan,”katanya. Orasi lainnya ada yang menuntut Gubernur Soekarwo dan Presiden Susilo BambangYudhoyono tegas menyikapi persoalan lumpur Lapindo di Porong, Sidoarjo. Mereka mendesak keduanya menuntut keluarga Bakrie sebagai penanggung jawab utama bencana tersebut segera menyelesaikan ganti rugi warga korban. Tak seluruh elemen yang terlibat dalam aksi kemarin merespons ajakan Soekarwo. Mereka memilih menyingkir dan melanjutkan aksinya di tengah Jalan Gubernur Suryo. Secara keseluruhan, aksi bubar secara tertib selepas tengah hari. Sebelumnya, Soekarwo memang menyatakan akan menemui para pengunjuk rasa. Dia,

Penginapan Jemaah Haji Tak Laku SUMENEP — Sekalipun gratis, fasilitas peng-

Tak semua mau bergabung dengannya. SURABAYA — Gubernur Jawa Timur Soekarwo menyediakan panggung orasi bagi perwakilan setiap massa yang berunjuk rasa kemarin. “Ayo, jangan hanya berani omong di bawah. Kalau berani, omong di atas sini,”katanya. Setelah menunggu kehadiran para pendemo satu tahun usia pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersama wakilnya, Boediono, itu selama sekitar dua jam, Soekarwo beraksi di atas mobil bak terbuka milik polisi. Berbasah-basah di bawah guyuran hujan rintik, Soekarwo berjanji mencatat seluruh seruan dan tuntutan para pendemo. “Kalau urusan Jawa Timur saya selesaikan, tapi urusan (pemerintah) pusat akan saya kirim langsung ke Jakarta,” kata dia. Saat itu Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya Komisaris Besar Coki Manurung ikut mendampinginya. Menanggapi undangan sekaligus tantangan itu, empat perwakilan massa naik ke atas mobil itu secara bergiliran. Miswari, perwakilan dari Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Airlangga, misalnya, mengeluhkan kebijakan konversi minyak tanah ke elpiji. Konversi dinilai belum berhasil, namun minyak tanah semakin langka.“Kebijakan ini sama dengan membunuh ma-

A9

yang datang pukul 9 pagi, bahkan rela menunggu lebih dari dua jam di sebuah ruangan di depan Gedung Negara Grahadi. “Akan saya tunggu, akan saya temui mereka,”kata Soekarwo. Sebanyak 1.300 polisi gabungan juga sudah bersiap mengawal aksi kemarin. Mereka didukung lima unit water cannon, dua tim anjing pelacak, dan sejumlah pagar kawat berduri. “Brimob juga kami siagakan untuk berjaga di barisan belakang,” kata Kepala Subbagian Humas Polres Kota Besar Surabaya Komisaris Wiwik Setyaningsih ketika ditemui seusai apel persiapan pengamanan unjuk rasa di lapangan Basuki Rahmat, Surabaya, pada pagi harinya. ● FATKHUR ROHMAN TAUFIQ

inapan untuk calon haji asal wilayah kepulauan yang disediakan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, tidak terpakai. Penginapan yang terletak di kompleks Madrasah Aliyah Negeri 1 itu selalu saja kosong melompong. “Sudah tiga tahun penginapan gratis ini kami berikan, selama itu pula tak ada jemaah yang memanfaatkan,”kata Kepala Kantor Kementerian Agama Sumenep Imron Rosyidi kemarin. Imron menduga penginapan tak dijamah karena hanya dikhususkan bagi jemaah. Sedangkan kebanyakan dari mereka, dia mengatakan, ingin menghabiskan waktu bersama keluarga dan pengantarnya hingga saat jadwal mereka harus berangkat ke Asrama Haji Sukolilo di Surabaya. “Tidak mungkin kami menyediakan penginapan pula bagi para pengantar,” katanya, “Di Madura, yang naik haji satu orang tapi yang mengantar bisa puluhan orang.” Dugaan itu tidak meleset. Zahra asal Pulau Sepudi, misalnya, mengatakan tidak menggunakan fasilitas penginapan gratis itu karena anggota keluarganya tidak bisa ikut menginap.“Kebetulan ada saudara, jadi kami menginap di rumahnya dan berkumpul di sana sebelum berangkat,”katanya. Meski terus kosong, Imron menyatakan, penginapan gratis tetap akan disediakan pemerintah kabupaten setempat di setiap musim haji. Fasilitas itu disediakan untuk mengantisipasi adanya jemaah yang tidak mampu menyewa hotel atau tidak punya kerabat di wilayah Sumenep daratan. Sa’diyah, pemilik Hotel Safari, Sumenep, secara terpisah mengungkapkan bahwa musim haji merupakan berkah untuk para pengusaha perhotelan. Sementara pada hari biasa tingkat hunian hotel hanya 25 persen, pada saat-saat seperti sekarang bisa meningkat tajam menjadi 75 persen.“Kebanyakan adalah jemaah haji dan pengantarnya,”kata Sa’diyah. ● MUSTHOFA BISRI IKLAN

PENDAPAT

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

A10

Kuantifikasi Dampak Korupsi Dr Haryono Umar, WAKIL KETUA KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI orupsi telah dinyatakan sebagai kejahatan luar biasa (extraordinary crime), yang berarti korupsi mengakibatkan kerusakan besar dan secara luas mempengaruhi kehidupan rakyat Indonesia. Dalam banyak literatur disebutkan bahwa korupsi mengakibatkan penurunan daya saing nasional, mengganggu pertumbuhan ekonomi, menimbulkan biaya sosial yang besar, dan akhirnya menambah tingkat kemiskinan. Saat ini secara umum masyarakat Indonesia telah menyadari bahwa korupsi adalah perbuatan jahat. Karena itu, korupsi harus dilenyapkan dari Bumi Pertiwi. Sayangnya, hingga kini Indonesia masih saja dianggap sebagai salah satu negara yang banyak korupsinya. Hal tersebut terlihat dari indeks persepsi korupsi (IPK), yang dilansir oleh Transparency International pada 2009, yang mencapai 2,8 dengan posisi ke-111 dari 180 negara yang disurvei. Walaupun terjadi peningkatan dari tahun sebelumnya (2,6—posisi 126 dari 180 negara). Bila dibandingkan dengan negara-negara tetangga, IPK kita masih berada di bawah mereka walaupun upaya penindakan yang dilakukan Indonesia lebih agresif daripada yang dilakukan negara-negara tetangga tersebut. U4 dari Norwegia telah menyampaikan hasil risetnya, yang membandingkan pemberantasan korupsi oleh KPK dengan beberapa lembaga antikorupsi negara tetangga, khususnya Filipina. Hasil riset tersebut menyebutkan bahwa pemberantasan korupsi yang dilaksanakan KPK sangat impresif dengan tingkat keberhasilan (conviction rate) 100 persen dari sekian banyak kasus besar yang telah ditangani, sementara di negara tetangga tidak menggembirakan.

K

Dampak Melihat kinerja KPK dalam beberapa tahun belakangan ini memang menunjukkan capaian yang tidak mengecewakan. Dengan conviction rate yang 100 persen berarti bahwa dalam se-

mua kasus yang dibawa ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi dapat dibuktikan mereka bersalah. Dengan ratusan kasus besar yang ditangani KPK, tentunya conviction rate 100 persen bukanlah hal yang mudah dicapai. Sebagai perbandingan, banyak negara di dunia memiliki tingkat conviction rate tidak lebih dari 20 persen, meski jumlah kasus yang ditanganinya masih bisa dihitung dengan jari. Selain itu, jumlah uang dan aset negara yang berhasil dikembalikan KPK juga tidak mengecewakan, yakni sekitar Rp 800 miliar dari upaya penindakan, dan sekitar Rp 6 triliun dari upaya pencegahan. Meski demikian, kita menyadari bahwa pengembalian keuangan negara masih terlalu kecil dibanding tingkat kerusakan yang telah terjadi akibat korupsi. Jumlah uang pengganti dan denda yang dibebankan kepada para koruptor hanya sebesar jumlah yang dapat dibuktikan di pengadilan. Padahal penderitaan yang dialami oleh negara dan seluruh masyarakat sangat luar biasa dan jauh lebih besar dari sekadar jumlah uang pengganti dan denda yang diputuskan oleh pengadilan. Suap yang diberikan oleh pengusaha untuk mendapatkan perizinan, misalnya.Tentunya diharapkan oleh penyuap akan menghasilkan keuntungan (benefit) yang jauh lebih besar dari jumlah suap yang telah diberikannya. Karena itu, para penegak hukum perlu memperhatikan dan mempertimbangkan hal ini sebagai komitmen dan keberpihakan kepada masyarakat banyak yang telah menjadi korban tindak pidana korupsi. Secara ekonomi, korupsi sebesar Rp 5 miliar yang dilakukan empat tahun yang lalu tentunya bernilai tidak sama bila dibandingkan dengan Rp 5 miliar saat ini. Karena itu, perlu dipikirkan dan dihitung berapa nilai sekarang atas suatu kejahatan korupsi yang dilakukan beberapa ta-

hun yang lalu serta dampak kerusakan yang telah ditimbulkannya. Dampak yang terjadi menyangkut banyak hal, termasuk kerusakan lingkungan seperti longsor dan banjir, atau dampak tidak langsung yang dirasakan masyarakat, seperti kehilangan hak pada pendidikan, kesehatan, dan lapangan pekerjaan. Berapa banyak kerusakan bisnis sebagai akibat maraknya praktek suapmenyuap dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah. Berapa banyak perusahaan yang kehilangan kesempatan dan kalah bersaing hanya karena tidak mau mengikuti MACHFOED GEMBONG (TEMPO)

Dampak kerusakan yang diakibatkan oleh korupsi seharusnya dapat dihitung dengan memperhitungkan multiplier yang dirasakan oleh korban tindakan korupsi tersebut. Dengan demikian, bila terjadi suap sebesar Rp 5 miliar, maka dampak yang bisa dihitung adalah Rp 5 miliar x multiplier. Multiplier inilah yang perlu ditetapkan oleh para ahli sehingga dapat diakui secara bersama, yang hasilnya akan dikembalikan kepada para korban dari penyuapan tersebut, yakni masyarakat dan negara yang dirugikan karena ancaman banjir, tanah longsor, kekurangan air bersih, penurunan permukaan tanah, penurunan kesehatan, buruknya infrastruktur dan sanitasi, kehilangan kesempatan kerja, dan lain-lain.

Komitmen bersama

praktek suap-menyuap. Hal ini tentunya berdampak pada persaingan usaha yang tidak sehat dan mengarah pada penurunan daya saing nasional. Dari penjelasan tersebut, jelaslah bahwa kuantifikasi dampak kerusakan dari tindak pidana korupsi perlu diperhitungkan secara lebih komprehensif. Penegakan hukum dalam pemberantasan korupsi perlu memperhatikan sisi lain, yakni mengembalikan hasil korupsi kepada pihakpihak yang menjadi korban atas tindakan korupsi tersebut. Berbagai konsep perhitungan perlu dipersiapkan, seperti time value of money serta yang lainnya. Untuk melakukan hal tersebut, tentunya semua pihak perlu memberi sumbangan pemikiran sehingga dapat bermanfaat dalam menjadikan Indonesia tempat yang nyaman untuk berkehidupan di muka bumi.

Dampak kerusakan akibat korupsi sekarang sudah sangat terasa dan makin hari semakin parah. Upaya represif yang dilakukan penegak hukum dengan memenjarakan para pelaku korupsi tidak dapat mengembalikan kondisi pada keadaan semula. Dengan jumlah uang pengganti dan denda yang sangat minim dan sering kali dikurangi dengan subsider tahanan badan, yang juga mendapatkan pengurangan dari remisi, hasilnya semakin menjauh dari rasa keadilan masyarakat. Karena itu, perlu dipikirkan alternatif lain apakah membawa tuntutan perdata kepada para pelaku korupsi dengan jumlah yang telah diperhitungkan sebagai dampak kerusakan akibat korupsi yang telah dia lakukan. Perusahaan yang kalah bersaing karena ada kompetitor yang melakukan penyuapan kepada pejabat pemerintah dapat melakukan gugatan atas kerugian yang dialaminya sebagai dampak dari penyuapan tersebut. Karena itu, perlu segera dipikirkan formula untuk kuantifikasi dampak kerusakan akibat korupsi. Sebagai contoh, apabila terjadi suap oleh sebuah perusa-

haan kepada pejabat di suatu instansi pemerintah, pada laporan rugi laba perusahaan penyuap dapat dihitung sebagai berikut: Pendapatan Rp xxx Dikurangi beban biaya (Rp xxx) Ditambah suap yg dilakukan Rp xxx Ditambah multiplier Rp xxx Profit Rp xxx Dengan demikian, pajak yang harus dibayarkan oleh perusahaan penyuap harusnya berdasarkan perhitungan seperti di atas atau dengan formula lainnya yang lebih tepat berdasarkan kajian para ahli. Kerugian perusahaan kompetitor dan beban yang ditanggung masyarakat termasuk dalam multiplier tersebut, dan kerugian negara termasuk dari kekurangan penerimaan pajak. Para akuntan dan ekonom diharapkan segera mendiskusikan dan menyampaikan hasil pemikirannya kepada penegak hukum sehingga kuantifikasi dampak kerusakan sebagai akibat dari tindak pidana korupsi akan lebih komprehensif dan dapat dipertahankan di pengadilan. Akademisi dapat juga berperan besar dalam menghasilkan model-model kuantifikasi kerusakan dampak tindak pidana korupsi secara ilmiah. Di lain pihak, para pembuat peraturan perundang-undangan perlu memikirkan payung hukum yang lebih spesifik mengenai hal tersebut sehingga tidak muncul keraguan pada penegak hukum untuk mengimplementasikannya. Sebagai konklusi, dengan kebersamaan dari seluruh komponen bangsa ini, saya yakin negara kita akan berangsur ke arah yang semakin membaik dalam waktu yang tidak terlalu lama. Manfaat (outcome) dari pemberantasan korupsi akan semakin dirasakan masyarakat banyak melalui berbagai perbaikan, mulai dari pelayanan publik, pertumbuhan ekonomi, pertumbuhan lapangan pekerjaan, penurunan kemiskinan, dan lainlain. ●

PENERBIT: PT Tempo Inti Media Harian. PEMIMPIN REDAKSI: Gendur Sudarsono. WAKIL PEMIMPIN REDAKSI: Daru Priyambodo. PJ. REDAKTUR EKSEKUTIF: M. Taufiqurohman. REDAKTUR SENIOR: Bambang Harymurti, Diah Purnomowati, Fikri Jufri, Goenawan Mohamad, Leila S. Chudori, Putu Setia, S. Malela Mahargasarie, Toriq Hadad. REDAKTUR UTAMA: Metta Dharmasaputra, Seno Joko Suyono, Yos Rizal Suriaji, Yosep Suprayogi. SEKRETARIAT REDAKSI: Dyah Irawati Hapsari. REDAKTUR: Andree Priyanto, Dody Hidayat, Dwi Arjanto, Dwi Wiyana, Firman Atmakusumah, Hari Prasetyo, Jajang Jamaludin, Mustafa Ismail, Nurdin Saleh, Nurdin Kalim, Sapto Yunus, Widiarsi Agustina, Y. Tomi Aryanto, Yudono Yanuar, Yuyun Nurrachman. SIDANG REDAKSI: Abdul Manan, Ali Nur Yasin, Dimas Adityo, Dedy Sinaga, Efri Ritonga, Endri Kurniawati, Faisal Assegaf, Hadriani Pudjiarti, Kelik M. Nugroho, Maria Hasugian, Meiriyon M., Martha Warta Silaban, Raju Febrian, Sita Planasari Aquadini, Sunariyah, Tjandra Dewi Harjanti, Untung Widyanto, Utami Widowati, Zacharias Wuragil B. K. FOTOGRAFI: Rully Kesuma (Redaktur), Amston Probel, Arie Basuki, Ayu Ambong, Budi Yanto, Gunawan Wicaksono, Mahanizar Djohan, Yunizar Karim, Zulkarnaen. DESAIN: Eko Punto Pambudi, Ehwan Kurniawan, Gatot Pandego. TATA LETAK: Achmad Budy, Ahmad Fatoni, Arief Mudi Handoko, Agung Nugraha, Agus Kurnianto, Djunaedi, Erwin Santoso, Fuad Hasyim, Imam Riyadi Untung, Kuswoyo, Mistono, Rudy Asrori, Talib Abdillah. ILUSTRATOR: Imam Yunni, Machfoed Gembong. REDAKTUR BAHASA: Hasto Pratikto, Elan Maolana Setiajid, Habib Rifa’i, Heru Yulistiyan, Iyan Bastian, Michael Timur Kharisma. TEMPO NEWS ROOM, TEMPO INTERAKTIF, PUSAT DATA dan ANALISA TEMPO – PEMIMPIN REDAKSI: Daru Priyambodo. PJ. WAKIL PEMIMPIN REDAKSI (TI): Wicaksono. PJ. REDAKTUR EKSEKUTIF: Burhan Solihin. REDAKTUR UTAMA: Tulus Wijanarko. REDAKTUR: Elik Susanto, Fajar W. Hermawan, Grace S. Gandhi, Jobpie Sugiharto. SIDANG REDAKSI: Ali Anwar, Arif Firmansyah, Dewi Rina, Eni Saeni, Istiqomatul Hayati, Lis Yuliawati, Poernomo Gontha Ridho, Purwanto, Sudrajat, Sukma N. Loppies, Suseno. BIRO JAKARTA: Aguslia Hidayah, Agus Supriyanto, Agoeng Wijaya, Agung Sedayu, Akbar Tri Kurniawan, Amanda Mega Mustika, Angelus Tito, Anton Aprianto, Anton Septian, Aqida Swamurti, Amirullah, Bunga Manggiasih, Cheta Nilawaty, Cornila Desyana, Desy Pakpahan, Dian Yuliastuti, Dwi Riyanto Agustiar, Eko Ari Wibowo, Erwin Prima, Erwin Dariyanto, Eka Utami Aprilia, Ezther Lastania, Fanny Febiana, Famega Syafira, Fery Firmansyah, Gabriel Wahyu Titiyoga, Harun Mahbub, Heru Triono, Ismi Wahid, Kartika Candra, Kurniasih Budi, M. Nur Rochmi, Mustafa Silalahi, Muhammad Iqbal Muhtarom, Munawwaroh, Ninin P. Damayanti, Nieke Indrieta, Oktamandjaya, Pramono, Reza Maulana, Retno Endah Dianing Sari, Rini Kustiani, Rieka Rahardiana, Rr. Ariyani, Rudy Prasetyo, Rina Widyastuti, Riky Ferdianto, Sandy Indra Pratama, Sofian, Sorta Tobing, Sutarto, Suryani Ika Sari, Yuliawati, Vennie Melyani, Wahyudin Fahmi. SURABAYA: Jalil Hakim, Zed Abidin. YOGYAKARTA: Phillipus Parera, L.N. Idayani, R. Fadjri. BANDUNG: Juli Hantoro. MAKASSAR: Elik Susanto, Purwanto. RISET: Ngarto Februana (Pj. Kepala Bagian), Indra Mutiara, Viva B. Kusnandar. IKLAN: Gabriel Sugrahetty (wakil direktur). BUSINESS DEVELOPMENT: Meiky Sofyansyah (kepala), Tito Prabowo, Nurulita Pasaribu, Tanti Jumiati, Adelisnasari, Adeliska Virwani, Haderis Alkaf, Sulis Prasetyo, Jafar Irham, Melly Rasyid, Imam Hadi. TIM INFO TEMPO: Prasidono Listiaji (kepala). PENULIS: S. Dian Andryanto, Danis Purwono, Dewi Retno Lestari, Hotma Siregar, Mira Larasati, Nugroho Adhi, Rifwan Hendri, Susandijani, V Nara Patrianila. FOTOGRAFI & RISET: Lourentius EP. DESAIN IKLAN: Kemas M. Ridwan, Andi Faisal, Arcaya Manikotama, Andi Suprianto, Jemmi Ismoko, Juned Aryo. TRAFFIC: Abdul Djalal, Marah Andhika. SIRKULASI, DISTRIBUSI DAN KOMUNIKASI PEMASARAN: Windalaksana (Kepala Divisi), Erina (Sekretariat). SIRKULASI: Shanty Nurpatria (Kepala Unit), Yefri, Indra Setiawan, Ivan B. Putra, Shalfi Andri, Alex Anindito, M. Oemar Sidiq. PERWAKILAN DAERAH: Didiet Setiaji (Bandung), Solex Kurniawan (Surabaya). DISTRIBUSI: Ismet Tamara (Kepala Unit), PROMOSI: Rachadian Nashidik, RISET PEMASARAN: Ai Mulyani K., LAYANAN PELANGGAN: Berkah Demiat. KEPALA PEMBERITAAN KORPORAT: Toriq Hadad. KEPALA DESAIN KORPORAT: S. Malela Mahargasarie. KEPALA BIRO EKSEKUTIF & PENDIDIKAN: M. Taufiqurohman. DIREKTUR UTAMA: Bambang Harymurti. DIREKTUR: Herry Hernawan, Toriq Hadad. SEKRETARIS KORPORAT: Rustam F. Mandayun. ALAMAT REDAKSI & IKLAN: Kebayoran Centre Blok A11-A15 Jalan Kebayoran Baru-Mayestik, Jakarta 12240. Telp. 021-7255625 Faks. 725-5645/50. E-mail: [email protected]. ALAMAT PERUSAHAAN: Jalan Palmerah Barat No. 8, Jakarta 12210, Telp. 021-5360409 Faks. 021-5349569. HARGA ECERAN RP 3.000, LANGGANAN RP 69.000. UNTUK WILAYAH JABOTABEK, BANDUNG, SERANG, DAN LAMPUNG. LUAR WILAYAH TERSEBUT: DITAMBAH ONGKOS KIRIM. CUSTOMER SERVICE TELP. 021-5360409/70749261 EXT. 307/310/481/334 FAKS. 021-5349569

PENDAPAT

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

Teluk Meksiko dan Garuda Indonesia

B

Obama meradang Bencana pun dimulai, tiap hari rembesan minyak mentah muncul dari bawah laut, yang volumenya mencapai 5.000 barel (955 ribu liter), tumpah ruah ke perairan Teluk Meksiko. Kawasan pantai selatan dan sepanjang pesisir pantai barat Amerika Serikat terancam bencana ekologi dan ekonomi. Demikian pula tumpahan minyak itu mengancam kerusakan ekosistem, mengakibatkan matinya satwa laut, dan merusak lingkungan hidup. Termasuk tujuan wisata Florida yang memiliki pesona pantai putih paling elok, menghilangkan potensi pendapatan dari sektor wisata. Pencemaran lingkungan juga mengancam industri perikanan, perdagangan, dan pelabuhan di seluruh kawasan teluk. Sementara perusahaan BP berusaha keras mengatasi kebocoran dan menyatakan kesediaannya menanggung semua biaya pembersihan tumpahan minyak di teluk, Obama tetap meradang dan menyatakannya sebagai bencana nasional. Bencana itu telah membuat Presiden tidak bisa tidur dan uring-uringan, bahkan sempat menyatakan dampak psikis yang ditimbulkan bagi Amerika seperti peristiwa Serangan 11 September. Imbas negatif paling tampak pada perdagangan saham yang melemah, indeks Dow Jones Industrial Average anjlok, juga indeks teknologi Nasdaq, dan saham BP terkoreksi penuh— kehilangan nilai saham 40 persen. BP bahkan memutuskan untuk tidak membagikan dividen pada tahun berjalan, akibat penanganan tumpahan minyak yang memakan

biaya amat besar. Obama dituduh anti-Inggris karena hujatan kerasnya kepada perusahaan minyak BP—yang asal Inggris itu—tetapi dia tetap tegar secara heroik berdiri paling depan membela rakyat dan negaranya. Bagi rakyat Amerika, genangan minyak di Teluk Meksiko membawa trauma kejadian pada 1989 ketika tanker Exxon Valdez

prediksi sendiri, kenaikan akan mencapai US$ 88 per barel atau naik 1,5 persen, sehingga tiket penerbangan dipatok rata-rata US$ 1.779 per anggota jemaah, dengan asumsi margin keuntungan Garuda 3,01 persen. Dengan alotnya pembicaraan pemerintah dengan DPR, dan adanya proposal dari maskapai penerbangan nasional lain yang mengajukan harga jauh lebih murah, Garuda akhirnya bersedia memberikan penawaran harga final rata-rata US$ 1.720 dengan klaim ”cuma”untung 1.5 persen. Harga inilah yang kemudian disetujui DPR, dan ditetapkan secara resmi melalui perpres tersebut pada 26 Juli 2010. Kebocoran kilang di Teluk Meksiko, yang dijadikan alasan kemungkinan terjadinya fluktuasi harga minyak oleh Garuda, ternyata tidak terbukti. Atas pertimbangan nasionalisme (jika masih ada), Garuda seyogianya meninjau ulang harga tiket penerbangan haji 2010.

Ubah kontrak

MACHFOED GEMBONG (TEMPO)

terdampar di Alaska, memuntahkan sekitar 11 juta galon minyak ke laut Prince William. Tumpahannya mencemari area 1.500 mil garis pantai, membunuh ratusan ribu burung laut, ikan, dan menghancurkan komunitas lokal. Kota Cordova, yang berada di dekat laut Prince William, kemudian menjadi pelopor dalam penanganan tumpahan minyak, tetapi keadaan kota masih suram menanggung luka lahir batin. Pada akhirnya perjuangan panjang di Teluk Meksiko berakhir. Kebocoran dapat diatasi, dan kompensasi lebih dari US$ 20 miliar dibayarkan oleh BP kepada mereka yang terkena dampak negatif. Obama dan putri bungsunya berenang di Teluk Meksiko untuk meyakinkan dunia bahwa keadaan sudah aman untuk bisnis dan wisatawan. Peristiwa ini mengingatkan persis seperti pejabat Indonesia yang ramai-ramai menyantap ayam saat wabah flu burung dianggap telah dapat diatasi—beberapa tahun lalu.

Goldman Sach Ingar-bingar pemberitaan Teluk Meksiko sejak 20 April lalu membuat banyak perusahaan dunia menyikapi secara business-like, juga bagi Garuda Indonesia, yang sedang mengajukan proposal angkutan haji—Mei 2010. Garuda menyodorkan prediksi Goldman Sach; akan terjadi fluktuasi harga minyak dan cenderung mengalami kenaikan pada kuartal ke-4 tahun 2010 (Oktober-Desember, periode haji) mencapai US$ 90 per barel. Berarti mengalami kenaikan 18 persen dibanding harga minyak pada periode haji tahun sebelumnya sebesar US$ 76 per barel. Garuda mengajukan

SURAT PEMBACA Keluhan untuk Stasiun Gondangdia

Zainun Ahmadi, ANGGOTA DPR RI FRAKSI PDI PERJUANGAN eberapa waktu lalu Presiden Amerika Serikat Barack Obama berenang di Teluk Meksiko. Sebelumnya, ia berpidato di hadapan pasukan pengawal pantai di Panama City dan menegaskan bahwa keberhasilan menutup kilang minyak yang bocor oleh British Petroleum (BP) menandai sebuah peristiwa penting pemulihan keadaan pantai teluk. Di Indonesia, Presiden Yudhoyono telah menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 51 Tahun 2010 tentang Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1431H/2010M. Di dalamnya termuat komponen biaya penerbangan haji dari Garuda Indonesia, dengan antara lain mempertimbangkan akibat terburuk bencana Teluk Meksiko saat proposal Garuda diajukan. Teluk Meksiko merupakan bagian dari Laut Karibia, yang membelah daratan Meksiko dan Amerika Serikat. Teluk dengan luas 1,6 juta kilometer persegi ini terbentang di antara negara-negara bagian Texas, Louisiana, Mississippi, Alabama, dan Florida, di samping pelabuhan utama Houston dan New Orleans. Mimpi buruk itu datang pada 20 April 2010, kilang/anjungan Deepwater Horizon di lepas pantai Louisiana meledak dan mengakibatkan tumpahnya minyak dari sumur milik BP ke dalam Teluk Meksiko. Ketika itu, mungkin mirip kasus Lapindo di Sidoarjo, kilang (rig) Deepwater Horizon milik Trans-Ocean itu sudah dalam tahap akhir pekerjaan ketika tiba-tiba terdengar ledakan dan kemudian terjadi kebakaran, kilang tenggelam, menelan korban 11 orang pekerja tewas.

A11

Tuntutan mengubah kontrak penerbangan haji Indonesia antara Kementerian Agama dan Garuda juga didorong keinginan untuk lebih menciptakan keterbukaan dan akuntabilitas keuangan, karena selama ini laporan keuangan penyelenggaraan haji selalu memperoleh predikat disclaimer dari BPK. Sejatinya standar normal tiket penerbangan haji itu berapa. Atau, dalam kalimat yang lebih jelas, dengan prediksi Goldman Sach saja sudah bisa meraup cukup margin. Jika tanpa prediksinya atau tidak terbukti harga minyak naik, bukankah diperoleh margin lebih? Mengapa berbeda perhitungan dengan Kementerian Perhubungan, yang mampu mematok harga tiket US$ 1.754 dengan keuntungan 10 persen. Tuntutan perlu disuarakan karena komponen penerbangan memakan lebih dari 52 persen biaya haji reguler. Tuntutan yang amat wajar, mengingat selama bertahun-tahun angkutan haji selalu dilakukan melalui penunjukan langsung, tanpa tender terbuka, tidak butuh harga pembanding, dan tidak pernah ada owner-estimate dari Kementerian Agama selaku regulator—dan sekaligus bertindak sebagai operator penyelenggaraan haji. Pengadaan pesawat haji, cukup terima saja penawaran kontrak dari Garuda, sekalipun terbukti penyediaan pesawatnya dari sewa/charter milik maskapai lain. Tidak peduli gugatan terhadap kenyamanan dan keamanan penerbangan, Garuda malah mengeksploitasi kepasrahan dan keikhlasan jemaah calon haji. Biarpun terjadi bencana di Teluk Meksiko, harga minyak dunia tidak mengalami guncangan, produksi negara-negara OPEC masih seperti sedia kala. Pemerintah Indonesia pun tetap berpegang pada angka US$ 80 per barel, bahkan hingga tahun 2011—seperti dikatakan Presiden dalam pidato penyampaian keterangan pemerintah atas RAPBN dan nota keuangannya, 16 Agustus 2010. Penurunan biaya penerbangan haji oleh Garuda adalah keniscayaan, seperti juga dilakukan Saudi Airlines pada tahun lalu yang kemudian diterbitkan perpres yang merevisi perpres sebelumnya. Tidak ada kata terlambat, saatnya Garuda menempuh politic-ethics sebelum go public! ●

Sudah beberapa tahun belakangan ini saya dan istri menggunakan jasa angkutan kereta rel listrik (KRL) Jakarta-Bogor-TangerangBekasi (Jabotabek) AC ekonomi dan tidak ada masalah dalam membeli tiket di Stasiun Gondangdia, Jakarta Pusat. Kemarin, 19 Oktober 2010, sekitar pukul 18.45, saya membeli tiket AC ekonomi di Stasiun Gondangdia, tapi penjaga loket tidak ada (loket ditutup). Lalu saya membeli tiket AC ekonomi di loket ekonomi yang berada di sebelahnya, namun ditolak petugas tersebut. Dia beralasan, petugasnya tidak ada dan loket akan dibuka pukul 20.00. Lalu saya berargumentasi bahwa apa bedanya loket AC dengan loket ekonomi, tapi tetap saja saya mendapat jawaban yang sama. Saya mohon kepada pihak terkait yang mengurusi KRL Jabotabek, khususnya Kepala Stasiun Gondangdia, menjelaskan apakah ada aturan yang menjelaskan bahwa dalam pembelian tiket harus sesuai dengan jadwal. Karena, kejadian ini baru kali ini saya alami di Stasiun Gondangdia. Terima kasih atas jawabannya. Febbie Bogor Telepon: 08889827204

Hasil IMB Kurang Nendang Acara “Indonesia Mencari Bakat” (IMB), yang diadakan stasiun televisi swasta Trans TV, kini sudah memasuki babak final. Pesertanya tinggal dua: grup musik Kelanting dan penyanyi Putri Ayu. Bagi banyak orang, mungkin acara ini dianggap sukses dan telah menghasilkan dua calon bintang berbakat. Tapi menurut saya kok hasilnya antiklimaks. Bukan ingin mengecilkan bakat kedua calon pemenang IMB. Tapi, kalau output dari IMB adalah grup musik dan penyanyi, rasanya tidak sangat istimewa. Soalnya, grup musik yang kreatif di Indonesia ini puluhan. Penyanyi yang bersuara dahsyat juga puluhan. Hasil kurang memuaskan ini mungkin karena seleksi dilakukan melalui polling SMS. Mungkin di masa mendatang, cara seleksi harus ditambah dengan penjurian oleh ahli, sehingga hasilnya lebih optimal. Nama dan alamat di meja redaksi

SURAT DAN PENDAPAT Kebayoran Center BLOK A11-A15, JALAN KEBAYORAN BARU, MAYESTIK, JAKARTA 12240

✆

(021) 725 5645/50

(021) 70292900

@

[email protected]

UNTUK ARTIKEL PENDAPAT, PANJANG TULISAN MAKSIMUM 6.000 KARAKTER, DISERTAI FOTO DAN NOMOR TELEPON YANG DAPAT DIHUBUNGI.

bisnis

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

A13

Gudang Garam Rambah Bisnis Penerbangan

Kementerian Perhubungan belum menerima pengajuan surat izin usaha penerbangan. JAKARTA — PT Gudang Garam Tbk

memperluas kerajaan bisnisnya dengan merambah bisnis penerbangan. “Perseroan mendirikan anak perusahaan dengan nama PT Surya Air, yang bergerak dalam bidang usaha pengangkutan udara niaga tak terjadwal,” kata Sekretaris Perusahaan Heru Budiman dalam keterangannya di Bursa Efek Indonesia kemarin. Untuk mendirikan perusahaan baru ini, perseroan mengalokasikan modal disetor penuh sebesar Rp 74,99 miliar. Nilai ini setara dengan 74.900 lembar saham dengan harga nominal Rp 1.000. PT Gudang Garam memiliki 99,99 persen dari total saham PT Surya Air senilai Rp 75 miliar. Heru menegaskan, pendirian anak perusahaan ini tidak mengalami benturan kepentingan dengan perseroan.“Kami berharap pendirian anak perusahaan tersebut dapat menunjang core business perseroan,” kata dia. Kepala Humas Gudang Garam Yuli Rosyadi mengaku belum mendengar rencana pabrik rokok tersebut merambah bisnis penerbangan. “Sampai sekarang belum ada rumor itu,”katanya di Kediri, Jawa Timur, kemarin. Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Herry Bhakti Singoyuda mengatakan menyambut baik rencana Gudang Garam merambah bisnis penerbangan. Namun Kementerian Perhubungan sebagai regulator belum meneri-

ma pengajuan surat izin usaha penerbangan dari Gudang Garam.“Belum ada,”ujarnya kemarin. Herry mengatakan mungkin, setelah pendeklarasian Gudang Garam masuk ke bisnis penerbangan di Bursa Efek Indonesia tersebut, izin baru diajukan. “Tergantung jenis usaha apa yang diajukan, baru nanti kami evaluasi,”ujar dia. Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan Bambang S. Ervan menambahkan, Gudang Garam sebetulnya telah memiliki izin untuk penerbangan nonniaga keperluan sendiri dari Kementerian Perhubungan. Bahkan Gudang Garam pernah mengajukan izin usaha penerbangan niaga tidak berjadwal beberapa waktu lalu. Kementerian Perhubungan kemudian mengembalikan pengajuan izin tersebut untuk dilengkapi kembali oleh Gudang Garam. “Namun belum juga dilengkapi,”ujarnya. Menurut Bambang, jika Gudang Garam dapat memenuhi persyaratan yang diajukan Kementerian Perhubungan, surat izin usaha penerbangan segera didapatkan dalam tempo tiga bulan lamanya.“Namun PT Gudang juga harus memegang Air Operator Certificate, baru bisa beroperasi,”tuturnya. Jika perusahaan tersebut belum juga memiliki Air Operator Certificate dalam waktu satu tahun dari pembuatan surat izin usaha penerbangan, Kementerian Perhubungan meminta perusahaan memperbaiki

kembali izin usahanya. “Karena dengan otomatis SIUP gugur,”tuturnya. Gudang Garam merupakan perusahaan dengan inti usaha produksi dan penjualan rokok. Saham perusahaan itu dihargai Rp 47.700 pada penutupan perdagangan kemarin, yang menguat 1.100 poin atau

2,36 persen. Analis consumer goods BNI Sekuritas, Achmad Nurcahyadi, menilai pembentukan anak usaha baru ini tidak akan berpengaruh besar bagi kinerja perusahaan. Sebab, inti usaha perusahaan jauh dari jasa pengangkutan udara. “Pasar masih

harus menunggu karena usaha ini belum tentu sukses,”kata Achmad. Dia menilai langkah ini merupakan upaya untuk memperluas jenis usaha. Lagi pula sektor transportasi udara diperkirakan akan mengalami booming pada 2011. ● FAMEGA SYAVIRA | SUTJI DECILYA | HARI TRI WASONO (KEDIRI) DINUL MUBAROK (TEMPO)

Kerja Sama

Wakil Presiden Direktur CIMB Niaga James Rompas (kiri) bersama Presiden Direktur PT Indonesia AirAsia Dharmadi meluncurkan produk tabungan CIMB Niaga AirAsia Saver di Plaza Senayan, Jakarta, kemarin. Peluncuran produk tabungan ini memberi kemudahan dan bonus terbang bagi penabung dan penumpang maskapai AirAsia. IKLAN

Pemegang Saham Belum Setujui IPO Indonesia AirAsia JAKARTA — Pemegang saham

PT Indonesia AirAsia belum sepenuhnya memutuskan untuk go public. “Hanya, IPO menjadi satu pilihan untuk kami,”kata Presiden Direktur PT AirAsia Indonesia Dharmadi seusai peluncuran produk tabungan CIMB Niaga AirAsia Savers kemarin. Saat ini, Dharmadi melanjutkan, pemegang saham masih membahas rencana melakukan penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO). Dalam pembahasan tersebut, setiap pemegang saham memberikan penjelasan bahwa Indonesia AirAsia harus menuju ke IPO yang sebelumnya juga telah dilakukan induknya, AirAsia, di Malaysia. Namun, untuk menuju IPO, setiap negara memiliki aturan yang berbeda-beda. “Saat ini pun kami sedang

mengkaji aturan IPO di Indonesia,”tutur Dharmadi. Direktur Jenderal Perhubungan Udara Herry Bakti Singoyuda mengatakan, dalam proses menuju IPO, perlu dilihat sejauh mana kelayakan perusahaan tersebut.“Untuk melihat dari sisi sehat atau tidaknya perusahaan penerbangan tersebut. Kemudian juga dari segi keamanan penerbangan,” kata dia kemarin. Menurut dia, Indonesia AirAsia belum mengajukan permintaan untuk melakukan uji kelayakan sebagai syarat awal untuk IPO. Sebelumnya, CEO AirAsia Group Tony Fernandes mengatakan Indonesia AirAsia segera go public. “Saat ini manajemen AirAsia sedang membahas, dan Januari tahun depan hasilnya diserahkan ke direksi,” kata Tony di

PJ Trade Centre, Bandar Damansara Perdana, Selangor, Malaysia, kemarin. Menurut Tony, jumlah saham yang akan dilepas masih dalam penggodokan. Namun diperkirakan kebutuhan pesawat di Indonesia senilai US$ 600-700 juta. Sebagai gambaran, Indonesia AirAsia memiliki 11 pesawat tipe Airbus A320, sedangkan empat pesawat tipe Boeing 737 masih berupa sewa. Tony menekankan, kunci sukses AirAsia adalah transparansi dan pemberian akses seluasnya kepada publik. AirAsia Thailand dipastikan akan melakukan listing di bursa pada pertengahan tahun depan. Adapun AirAsia Indonesia, kata Dharmadi, segera menyusul. “Performance AirAsia Indonesia dan Thailand sama,”ujarnya kemarin. ● SUTJI DECILYA | MARIA

MEMO BISNIS

Bank Bukopin

Raih Consumer Banking Excellence Award 2010

BANK BUKOPIN menerima penghargaan dari Majalah SWA, SYNOVATE INDONESIA dan Perbanas bekerjasama dengan Swanetwork dalam event Consumer Banking Exellence (CBE) Award 2010 di Hotel Shangri-La Jakarta, pada 4 Oktober 2010. Makin meningkat kinerja Bank Bukopin, membuahkan hasil sebagai Bank Paling Kreatif di mata Profesional Consumer Banking untuk Bank beraset di bawah 50 Triliun dengan

raihan empat kategori: Wealth Management – menempati peringkat 1 (satu), Tabungan – menempati peringkat 2 (dua), Kredit Kendaraan Bermotor – menempati peringkat 1 (satu), Kredit Kepemilikan Rumah - menempati peringkat 1 (satu). Penilaian penghargaan ini didasarkan atas hasil survey pemilihan produk-produk terbaik consumer banking. Survey ini melibatkan ribuan responden berusia mulai 20 – 65 tahun. CBE Award dilakukan dalam rangka memberikan penghargaan dan pengakuan kepada para pengelola bank yang memiliki produk dan layanan consumer banking terbaik di Indonesia. Bank Bukopin sebagai bank yang sangat mengutamakan pelayanan terhadap nasabah terus meningkatkan kinerjanya untuk lebih berupaya menjadi bank yang lebih baik yang dapat dipercaya oleh consumer. ●

bisnis/finansial Pengendalian Arus Modal Masuk Dinilai Lemah JAKARTA — Kepala Lembaga Pengkajian Ekonomi dan Masyarakat Universitas Indonesia M. Chatib Basri menilai Indonesia masih bermasalah dalam pengelolaan aliran modal asing (capital inflow). Pengendalian arus modal masih sangat lemah. Akibatnya, dana yang membanjiri pasar keuangan mayoritas adalah hot money. “Indonesia mengalami problem di situ,” kata Chatib ketika dihubungi kemarin. Menurut dia, pemerintah belum mampu memaksimalkan pemanfaatan arus modal. Itu tampak dari masih tertahannya sebagian besar dana asing di pasar uang, surat berharga Indonesia, dan Surat Utang Negara. Ia berharap pemerintah mampu mengarahkan aliran dana tersebut menjadi investasi langsung ke sektorsektor yang lebih riil. Dengan begitu, bisa memberi kontribusi untuk menggerakkan roda perekonomian. Menurut Chatib, ada beberapa hal yang bisa dilakukan pemerintah untuk menjaga aliran modal bertahan, yakni sedikit mengapresiasi rupiah, mensterilisasi modal yang terlalu gampang keluar-masuk, mengatur pembelian Sertifikat Bank Indonesia, menurunkan tingkat defisit fiskal, mempercepat pembayaran utang, dan memperbanyak perusahaan yang menggelar penawaran saham perdana. Bank Indonesia mencatat, kepemilikan asing di SUN terus meningkat hingga pekan kedua Oktober 2010. Kepala Biro Hubungan Masyarakat Bank Indonesia Difi Ahmad Johansyah menyatakan porsi asing di SUN naik 29,35 persen ke 30,12 persen menjadi Rp 189,51 triliun. Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan pemerintah tidak khawatir terjadi arus modal keluar secara tiba-tiba. Menurut Agus, pemerintah optimistis mampu mengelola perekonomian nasional. “Itu tecermin dari balance of payment yang sehat,” kata Agus di Jakarta kemarin. Saat ini, kata Agus, kondisi fiskal dan sistem perbankan dalam keadaan yang sehat. Posisi kompetitif Indonesia juga semakin baik. Cadangan devisa meningkat dan defisit terjaga tak lebih dari 1,8 persen produk domestik bruto. Menteri Agus menyatakan pemulihan ekonomi dunia diperkirakan tidak akan terlalu cepat. ● FEBRIANA FIRDAUS | IQBAL MUHTAROM

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

A14

BEI Ingin Bentuk Indeks Syariah Pangsa pasarnya di industri keuangan masih rendah. JAKARTA — PT Bursa Efek Indonesia berencana membentuk indeks syariah. Nantinya, indeks saham akan berisi seluruh saham dalam daftar efek syariah. “Indeks ini dibentuk untuk mengakomodasi kebutuhan investor untuk melacak saham-saham syariah,” kata Direktur BEI Friderica Widyasari Dewi di Jakarta kemarin. Friderica mengatakan pengelompokan efek syariah juga dibutuhkan untuk mengambil perhatian investor terhadap indeks Indonesia. Menurut dia, investor sering kali menanyakan ma-

sih kecilnya saham-saham yang masuk daftar efek syariah. Seperti diketahui, indeks saham adalah instrumen yang digunakan sebagai indikator pergerakan saham yang tercatat di bursa efek yang sekaligus menggambarkan kinerja pasar saham. Ia menambahkan, adanya indeks syariah tidak menjadi masalah bagi Jakarta Islamic Index (JII). Saham-saham yang masuk JII adalah efek syariah yang dinilai paling likuid dan kapitalisasi pasarnya besar. Jumlah saham yang terdaftar di JII sebanyak 30 efek, yang di-review setiap semester pada Mei dan November. Namun, kata Frederica, keberadaan JII sering diar-

tikan salah oleh investor, yang mengira efek syariah hanya berjumlah 30. Padahal, hingga 15 Oktober 2010, efek syariah mencapai 198 saham dari total efek di BEI sebanyak 409. Kapitalisasi pasarnya 37,29 persen dari seluruh saham di BEI, yang telah mencapai Rp 3.042 triliun hingga 15 Oktober 2010. BEI akan membentuk indeks syariah tahun depan. “Teknisnya masih disusun,” kata dia. Diharapkan, dengan pembentukan indeks syariah ini, akan lebih banyak saham yang masuk indeks syariah. Tambahan efek syariah terutama diharapkan berasal dari perusahaan yang baru menjual saham perdananya. Saham syariah terdi-

ri atas saham dari sektor industri sebesar 27 persen, disusul sektor perdagangan 26 persen serta properti 18 persen. Syarat saham syariah adalah tidak melakukan usaha jasa keuangan berbasis bunga, asuransi konvensional, dan perjudian. Rasio utang berbasis bunga dibanding total ekuitas tak lebih dari 82 persen. Pendapatan bunga dibanding total pendapatan usaha tak boleh lebih dari 10 persen. Kepala Bagian Pengembangan Kebijakan Pasar Modal Syariah Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Muhammad Touriq mengatakan pangsa pasar syariah dalam industri keuangan Indonesia masih rendah. “Apalagi

pembeli produk syariah masih didominasi investor nonsyariah,” kata Touriq di Jakarta kemarin. Meski demikian, industri keuangan syariah di Indonesia terus mengalami peningkatan. Hingga saat ini terdapat 10 bank syariah dan 23 unit usaha syariah dengan total aset mencapai Rp 75,2 triliun atau 2,89 persen aset perbankan. Sementara itu, perusahaan asuransi syariah dan produk syariah berjumlah 44 perusahaan dengan total aset Rp 3,49 triliun. Reksa dana syariah Rp 5,2 triliun dengan jumlah 50 produk reksa dana. Adapun sukuk mencapai Rp 7,71 triliun atau 3,86 persen dibanding pasar surat utang sebesar Rp 199,73 triliun. ● FAMEGA SYAVIRA IKLAN

Disiapkan Rp 50 Triliun untuk Penanggulangan Kemiskinan JAKARTA — Pemerintah menyiapkan dana sekitar Rp 50 triliun—tepatnya Rp 49,3 triliun—untuk program penanggulangan kemiskinan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2011. “Dana tersebut akan dikelola kementerian dan lembaga,” kata Deputi Bidang Kemiskinan, Ketenagakerjaan, dan Usaha-Kecil-Menengah Menteri Pe-

rencanaan Pembangunan Nasional,Prasetijono Widjojo, di Jakarta kemarin. Pemerintah ingin menunjukkan kesungguhannya menurunkan angka kemiskinan. Bappenas mengklaim tingkat kemiskinan di Indonesia telah mengalami penurunan dari 14,15 persen pada 2009 menjadi 13,33 persen pada 2010.“Pengurangannya cu-

kup signifikan setahun terakhir,” kata Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Armida Alisjahbana. Diharapkan tingkat kemiskinan turun lebih cepat. Menurutnya, kelompok near poor (mendekati miskin) harus menjadi perhatian pemerintah ke depannya. Kelompok ini dinilai sangat rentan jika terjadi gejolak ekonomi. ● EVANA DEWI

PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM Nomor : 2138/-1.778.12

Panitia Pengadaan Barang/Jasa RSUD Cengkareng akan mengadakan Pelelangan Umum Pengadaan Alat-Alat Kedokteran Umum, Sumber Dana APBD Tambahan Prov.DKI Jakarta 2010 dengan Pagu Anggaran Rp. 5.329.801.978,Bagi Penyedia Barang/Jasa dengan kualifikasi non kecil dapat mendaftarkan diri dan mengambil dokumen pada tanggal : 21 s/d 29 Oktober 2010, pukul : 09.00 WIB s/d 12.00 WIB di : Sekretariat RSUD Cengkareng Lt.VII Jl. Kamal Raya, Bumi Cengkareng Indah, Jakarta Barat 11730 Dengan persyaratan sbb : 1. Dilakukan oleh pimpinan perusahaan/yang dikuasakan dengan membawa surat kuasa bermaterai Rp. 6.000,2. Membawa asli dan foto copy KTP Pimpinan dan yang dikuasakan 3. Membawa asli dan foto copy SIUP, NPWP, Akte Pendirian Perusahaan atau perubahan terakhir Keterangan lebih lanjut dapat dilihat pada PAPAN PENGUMUMAN RSUD Cengkareng Lt.VII dan website : http://pengadaan.jakarta.go.id

Jakarta, 21 Oktober 2010 Panitia Pengadaan Barang/Jasa 1910109

bisnis/indeks reksa dana REKSA DANA ● PENDAPATAN TETAP AAA Bond Fund 2 Bahana Dana Arjuna Bahana Endowment Fund Bahana Investasi Abadi Batavia Dana Obligasi Ultima Batavia Obligasi USD (US$) Big Dana Likuid Satu Big Dana Muamalah BNI Dana Merah Putih BNI Dana Syariah BNP Paribas Obligasi Plus (d/hFortis Obligasi Plus) BNP Paribas Prima II (d/h Fortis Prima II) BNP Paribas Prima USD BNP Paribas Rupiah Plus (d/h Fortis Rupiah Plus) BNP Paribas Rupiah Plus II (d/hFortis Rupiah Plus II) Brent Dana Tetap CIMB-Principal Income Fund A Dana Obligasi Stabil Dana Pasti Dana Premier Danamas Dollar (Rp) Danamas Dollar (USD) Danamas Pasti Danamas Stabil Danareksa Gebyar Indonesia II Danareksa JS Optima Danareksa Melati Dollar Danareksa Melati Dollar (Rp) Danareksa Melati Pendapatan Tetap Danareksa Melati Premium Dollar Danareksa Melati Premium Dollar (Rp) Danareksa Pendapatan Prima Plus First State Ind. Bond Fund Ganesha Abadi GMT Dana Obligasi Plus GMT Dana Pasti 2 I - HAJJ Syariah Fund Investa Dana Dolar Mandiri Investasi Reksa Premium ITB-Niaga Jisawi Pendapatan Tetap Kehati Lestari Kresna Olympus Lautandhana Fixed Income Maestrodollar Mandiri Investa Dana Obligasi Seri II Mandiri Investa Dana Pendapatan Optimal Mandiri Investa Dana Syariah Mandiri Investa Dana Utama Mandiri Investa Keluarga Manulife Dana Tetap Pemerintah Manulife Obligasi Negara Indonesia II Manulife Obligasi Unggulan Manulife Pendapatan Bulanan II Medali Dua Medali Syariah Mega Dana Ori Dua Mega Dana Rido Tiga MR DOLLAR (USD) MRS BOND KRESNA Net Dana Gemilang Nikko Gebyar Indonesia Dua Nikko Indah Nusantara Dua Nikko Kalbar Fund Nikko Tron Dua NISP Dana Idola US Dollar NISP Dana Tetap II NISP Dana Tetap Likuid NISP Obligasi Negara Extra Optima Pendapatan Abadi Pacific Fixed Fund Panin Dana Utama Plus 2 Panin Gebyar Indonesia II Paramitra Platinum B Pavillion Dana Anugrah Pendapatan Tetap Abadi 2 Pendapatan Tetap Utama PNM Dana Sejahtera II Prestasi Gebyar Indonesia II Prospera Obligasi Prospera Obligasi Plus Rd CIMB Principal Dollar Bond (Rp) Rd CIMB Principal Dollar Bond (USD) RD Mega Dana Pendapatan Tetap RD PNM Amanah Syariah Reksa Dana Bahana Makara Abadi Reksa Dana PAPI Reksa PG Sejahtera Reksadana CIMB - Principal Bond Reksadana Dana Berbunga Tiga Reksadana ORI Reksadana Rido Dua Reksadana Syariah Batasa Sukuk Riau Income Fund Sam Sukuk Syariah Sejahtera Schroder Dana Andalan II Schroder Dana Mantap Plus Schroder Dana Mantap Plus II Schroder Dana Obligasi Ekstra Schroder IDR Bond Fund Schroder IDR Bond Fund II Schroder USD Bond Fund (USD) Si DanaObligasi Maxima Simas Danamas Instrumen Negara Simas Danamas Mantap Plus Tiga Pilar Dana Tetap Trim Dana Stabil TRIM Dana Tetap 2

NAB (Rp)

1.224,90 1.772,04 1.740,48 1.373,99 1.437,85 0,976404 1.467,41 1.622,78 1.882,85 1.867,08 1.395,22 1.508,94 1,005900 1.480,84 1.222,26 1.589,31 1.786,73 2.106,20 2.310,63 1.461,35 11.888,90 1,329855 2.238,67 1.836,96 1.486,07 1.258,41 0,159262 1.423,80 1.062,31 1,156937 10.343,02 1.061,53 2.074,05 2.083,26 1.846,43 1.324,55 1.904,29 1,204643 1.797,30 1.893,48 1.214,12 1.414,69 1.828,43 1.889,90 1,3632 994,88 1.749,25 1.538,86 1.153,84 1.106,27 1.415,24 1.376,54 1.613,08 1.097,89 1.288,72 1.294,38 1.352,94 1.441,02 1,9643 1.244,41 1.076,00 1.404,45 1.394,59 1.010,61 1.287,77 1,133691 1.245,87 1.266,17 1.219,15 1.805,49 1.069,10 1.502,75 1.426,74 995,11 1.172,03 1.561,95 2.783,89 1.212,74 1.601,68 2.000,69 2.397,43 8.993,86 1,006025 1.228,37 1.494,06 2.072,23 1.467,03 1.867,52 13.648,09 1.326,89 1.370,30 1.935,97 1.122,86 1.503,54 1.087,43 1.063,32 2.629,92 1.623,37 1.232,01 1.172,80 1.205,62 1,2931 1.998,83 1.264,31 1.391,46 2.142,05 1.646,48 1.320,46

● SAHAM AAA Blue Chip Value Fund 1.485,60 Bahana Dana Prima 11.670,97 Batavia Dana Saham 38.887,62 Batavia Dana Saham Agro 1.186,30 Batavia Dana Saham Optimal 1.746,07 Batavia Dana Saham Syariah 1.499,73 BIG Bhakti Ekuitas 2.112,67 BNI Dana Berkembang 2.005,49 BNP Paribas Infrastruktur Plus (d/h Fortis Infrastruktur Plus) 2.258,83 BNP Paribas Ekuitas (d/h Fortis Ekuitas) 13.629,47 BNP Paribas Maxi Saham (d/h Fortis Maxi Saham) 1.331,74 BNP Paribas Pesona Amanah (d/h Fortis Pesona Amanah) 1.706,43 BNP Paribas Solaris (d/h Fortis Solaris) 1.650,29 Cipta Syariah Equity 1.341,05 Dana Ekuitas Andalan 3.412,40 Dana Ekuitas Prima 3.269,88 Dana Pratama Ekuitas 5.917,25 Danareksa Mawar 6.384,73 Danareksa Mawar Agresif 1.025,52 Danareksa Mawar Fokus10 1.402,64 First State Dividend Yield Fund 3.082,14 First State IndoEquity Peka Fund 1.247,77 First State Indoequity Sectoral Fund 4.105,71 First State Indoequity Value Select Fund 1.236,13 GMT Dana Ekuitas 2.462,43 HPAM Ultima Ekuitas I 1.165,88 Jisawi Saham 1.767,20 Lautandhana Equity 1.520,48 Lautandhana Equity Progresif 604,28 Makinta Growth Fund 1.012,20 Makinta Mantap 4.076,90 Mandiri Investa Atraktif 3.566,17 Mandiri Investa Atraktif Syariah 1.228,52 Mandiri Investa UGM 2.179,98 Manulife Dana Saham 9.205,04 Manulife Saham Andalan 1.491,82 Manulife Syariah Sektoral Amanah 2.787,01 Mega Dana Saham 1.121,87 Mega Dana Saham Syariah 2.075,76 Nikko Saham Nusantara 1.612,64 NISP Indeks Saham Progresif 1.585,93 Panin Dana Maksima 47.524,29 Panin Dana Prima 2.349,85 Paramitra Premium 702,32 Phinisi Dana Saham 16.374,45 PNM Ekuitas Syariah 1.602,81 Pratama Saham 3.827,05 RD AXA Citradinamis 3.598,73 RD Bahana Equity Smart 1.281,33 RD CIMB-Principal Equity Aggressive 2.832,76 RD CIMB-Principal Islamic Equity Growth SY 1.397,05 RD Grow-2-Prospera 2.083,87 RD Indosurya Equity Fund 1.351,19 RD Mega Dana Ekuitas 1.014,98 RD Millenium Equity 1.596,14 RD Optima Saham 1.474,19 RD OSK Nusadana Alpha Sector Rotation 1.067,46 RD Pratama Equity 1.298,12

unit link

20 OKTOBER 2010

HASIL INVESTASI (%) 1 HR 30 HR R1 TH 0,03 (0,01) (0,01) (0,01) 0,02 (0,14) 0,03 0,02 0,00 0,95 (0,29) (0,27) (0,14) 0,01 (0,02) 0,03 (0,20) 0,04 0,03 (0,02) 0,13 0,01 0,03 0,03 (0,11) 0,09 (0,09) 0,03 0,02 (0,12) 0,00 (0,05) (0,12) 0,01 0,05 0,02 0,02 (0,16) (0,31) 0,01 0,03 (0,02) (0,01) (0,38) (0,15) (0,29) (0,15) 0,79 (0,11) 0,83 (0,23) (0,23) (0,24) 0,04 (0,35) (0,08) 0,26 (0,16) (0,01) 0,08 0,03 (0,06) 0,28 (0,03) 0,74 0,01 0,04 (0,11) (0,05) (0,17) 0,12 (0,18) (0,01) 0,09 0,02 (0,05) (0,14) (0,16) (0,30) (0,07) (0,03) (0,01) (0,14) (0,05) 0,01 (0,24) (0,18) 0,04 (0,13) 0,02 0,02 (0,09) 0,03 0,02 0,62 0,04 (0,22) (0,32) (0,23) (0,23) (0,47) (0,17) 0,06 0,02 0,03 (0,00) 0,02 0,02

0,83 1,81 1,44 1,40 0,55 1,62 0,79 2,93 19,31 1,70 7,91 4,58 1,10 0,42 2,75 0,75 4,12 1,83 1,38 2,74 0,28 0,76 0,77 3,67 1,95 0,82 2,43 1,34 2,09 3,38 1,50 2,87 1,25 0,67 1,75 6,40 2,55 0,87 3,14 (0,65) 7,45 1,52 3,60 4,99 1,17 2,15 1,39 4,61 4,49 4,62 1,86 5,03 2,05 1,37 4,24 (0,08) 1,85 0,84 2,73 5,91 (0,45) 1,30 2,11 1,86 2,40 2,84 3,83 0,96 2,96 2,34 1,08 0,48 3,54 4,15 1,90 5,78 2,03 2,26 1,27 2,83 0,51 4,60 4,76 1,20 4,70 1,13 0,09 4,12 0,82 0,49 1,92 1,00 5,98 5,81 0,63 4,91 5,72 1,54 1,15 0,66 0,83 4,30 0,75 0,71

7,23 10,21 9,07 10,95 9,17 0,10 10,12 12,90 30,56 11,40 18,80 23,81 6,37 10,08 3,07 17,91 13,27 7,84 15,36 4,17 6,83 7,62 15,65 13,63 8,12 8,39 13,24 17,55 21,47 13,26 10,68 9,46 47,30 12,75 10,08 11,95 64,34 27,16 6,50 18,38 26,47 10,12 12,02 7,32 9,63 16,89 12,21 8,89 17,43 9,74 10,73 29,83 28,07 9,72 13,66 18,94 12,73 8,42 4,40 12,71 13,42 16,16 17,23 18,65 8,86 5,12 4,64 14,32 20,50 9,18 22,58 11,37 10,25 15,67 7,90 19,26 24,98 10,42 22,38 12,50 7,28 23,98 2,85 4,28 6,56 23,28 21,96 5,60 10,76 11,20 7,87 8,81 22,54 10,47 8,95

(0,40) 3,32 (0,35) 4,78 (0,47) 3,72 (0,49) 3,56 (0,40) 3,69 (0,76) 4,11 (1,06) 9,46 (0,84) 6,02 (0,77) 4,67 (0,63) 5,38 (0,62) 5,18 (0,45) 6,96 (0,86) 6,61 (1,22) 4,39 (0,40) 4,94 (0,60) 6,11 (0,54) 7,85 (0,75) 4,99 (0,29) 6,72 (0,47) 2,77 (0,53) 3,61 (0,63) 3,09 (0,79) 3,83 (0,64) 2,96 (0,14) 8,33 (0,54) 6,35 (0,27) 5,36 (0,58) 1,63 (0,13) (35,80) 0,28 6,76 1,07 13,37 (0,43) 4,62 (0,61) 4,40 (0,29) 4,78 (0,50) 4,46 (0,53) 4,21 (0,71) 5,16 (0,80) 5,05 (0,70) 5,29 (0,02) (0,78) (0,49) 3,69 0,35 10,17 0,02 6,15 (0,02) 3,01 (0,38) 3,71 (1,26) 4,44 (0,47) 8,32 (0,45) 4,17 (0,30) 4,36 (0,21) 3,31 (0,74) 4,93 (0,22) 7,87 (0,69) 3,28 (0,95) 4,75 (0,91) (0,24) (0,75) 2,95 (0,45) 2,81 (0,62) 7,72

24,23 27,47 30,62 25,85 27,95 21,33 43,26 3,30 29,50 33,45 31,05 31,53 30,37 15,63 21,52 23,95 27,88 8,94 26,87 29,31 24,27 32,67 31,87 18,59 (44,23) 20,64 10,32 28,63 22,80 30,54 32,41 36,72 31,77 18,41 17,82 14,75 30,90 94,43 61,00 (33,19) 33,21 16,45 26,37 26,30 25,92 23,99 24,01 30,51 17,97 15,79 13,61 2,67 -

REKSA DANA Reliance Equity Fund Rencana Cerdas Schroder 90 Plus Equity Fund Schroder Dana Istimewa Schroder Dana Prestasi Plus Schroder Indo Equity Fund Simas Danamas Saham Syailendra Equity Opportunity Fund TRIM Kapital TRIM Kapital Plus TRIM Syariah Saham

NAB (Rp) 1.714,94 9.830,64 1.293,43 4.738,68 20.555,71 1.460,82 1.620,89 2.446,02 5.856,62 2.203,56 1.051,22

● CAMPURAN AAA Amanah Syariah Fund 1.952,97 AAA Balanced Fund 3.130,95 AIM Trust Imperial 1.336,65 Bahana Dana Infrastruktur 6.529,89 Bahana Dana Selaras 5.440,63 Bahana Kombinasi Arjuna 2.591,72 Bahana Quant Strategy 1.095,39 Batavia Dana Dinamis 2.394,31 BIG Bhakti Kombinasi 1.321,36 BNI Dana Plus Syariah 1.303,29 BNP Paribas Equitra Amanah (d/h Fortis Equitra Amanah) 1.359,22 BNP Paribas Komoditas Plus (d/h Fortis Komoditas Plus) 1.194,90 Brent Dana Fleksi 1.719,82 Capital Syariah Fleksi 1.298,71 Cipta Balance 2.930,14 Cipta Dinamika 1.086,11 Cipta Syariah Balance 18.654,08 Citragold 4.808,93 Dana Selaras Dinamis 1.247,77 Danamas Fleksi 2.058,22 Danareksa Anggrek 4.583,12 Danareksa Anggrek Fleksibel 2.912,27 Danareksa Syariah Berimbang 4.588,10 First State Ind. Balanced Fund 1.311,46 First State Indo. Liquid Plus Fund 1.468,12 First State MultiStrategy Fund 2.845,16 Fortis Dana Investa 1.944,14 Fortis Equitra 2.633,14 Fortis Pesona 1.992,88 Garuda Satu 4.833,11 Goldmany Dana Fleksi 978,00 Harvestindo Istimewa 1.064,47 HPAM Premium-1 1.047,98 IPB Kresna 2.729,31 IPB Syariah 2.168,00 Jakarta Flexi Plus 559,61 Jisawi Flexi 2.093,40 Kharisma Dana Kombinasi 1.292,91 Lautandhana Balanced Fund 1.845,70 Lautandhana UGM Fund 955,54 Makara Prima 1.461,98 Mandiri Investa Aktif 2.791,59 Mandiri Investa Syariah Berimbang 2.438,91 Manulife Dana Campuran II 1.983,52 Manulife Dana Stabil Berimbang 1.411,61 Manulife Dana Tumbuh Berimbang 1.533,12 Mega Dana Campuran 1.592,13 Mega Dana Kombinasi 2.056,70 MRS FLEX KRESNA 1.532,71 Net Dana Flexi 1.168,05 NISP Dana Handal 1.871,07 NISP Flexigrowth 1.330,93 Optima Fleksi 1.056,12 Optima Seimbang 136,63 Panin Dana Unggulan 4.214,01 Panin Dana US Dollar 1,345044 Phillip Rupiah Balanced Fund 1.583,57 Pratama Berimbang 2.689,19 Premier Citra Optima 2.135,85 Prospera Balance 3.700,14 RD Bahana Balance Smart 1.566,44 RD Batavia Prima Ekspektasi 2.603,35 RD BNP Paribas Pro Balance 1.062,45 RD BNP Paribas Spektra 1.151,53 RD CIMB-Principal Balanced Autopilot 1.123,87 RD CIMB-Principal Balanced Growth 2.519,86 RD CIMB-Principal Islamic Balanced Growth 1.376,21 RD CIMB-Principal UGM Balanced 1.584,56 RD Falcon Asia Optima Plus 1.429,08 RD GMT Dana Fleksi 1.808,54 RD Guru 1.371,56 RD Indosurya Balance Fund 1.323,71 RD Ins Dana Kombinasi 1.228,60 RD Maestroberimbang 3.620,42 RD Mega Dana Kombinasi Dua 855,28 RD Nikko BUMN Plus 1.470,76 RD Nusadana Kombinasi Maxima 1.566,60 RD Panin Dana Bersama 3.992,76 RD PNM Syariah 3.164,78 RD Prima 954,93 RD Si Dana Batavia CPI 1.316,79 RD Syariah Batasa Kombinasi 748,02 RD Synergy Flexi 354,90 RD TFI [X]-TRA Dinamis 2.555,78 Reksa Dana Kresna Flexima 1.665,83 Reksa Dana Kresna Ultima Flexi 1.400,71 Reksadana Gani Flexi Fund 1.747,05 Reksadana Keraton 1.960,71 Reksadana Mega Dana Syariah 1.722,65 Reksadana Mega Sri Kehati Harmoni 1.163,54 Sam Dana Berkembang 10.122,00 Sam Syariah Berimbang 1.176,56 Schroder Dana Kombinasi 2.192,24 Schroder Dana Prestasi 21.091,58 Schroder Dana Terpadu II 2.398,60 Schroder Providence Fund 2.495,16 Schroder Syariah Balanced Fund 1.517,87 Semesta Dana Maxima 4.563,39 Simas Satu 3.521,64 Star Balanced 2.467,33 Syailendra Balance Opportunity Fund 1.510,06 TRIM Kombinasi 2 1.300,37 TRIM Syariah Berimbang 1.499,36 Valbury Inklusi 1.205,81 ● TERPROTEKSI AAA Reksa Premium Proteksi II (30/7) Aim Trust Monarch (30/9) Aim Trust Sovereign (30/9) Bahana A Optima Protected Fund 22 (30/9) Bahana A Optima Protected Fund 23 (30/9) Bahana A Optima Protected Fund 24 (30/9) Bahana A Optima Protected Fund 25 Bahana A Optima Protected Fund 26 Bahana A Optima Protected Fund 27 Bahana B Optima Protected Fund 28 (30/9) Bahana B Optima Protected Fund 29 (30/9) Bahana B Optima Protected Fund 31 (30/9) Bahana B Optima Protected Fund 33 (30/9) Bahana B Optima Protected Fund 34 (30/9) Bahana B Optima Protected Fund USD 1 (30/9) Bahana Global Protected Fund 2 (30/9) Bahana Optima Protected Fund (30/9) Bahana Optima Protected Fund 12 (30/9) Bahana Optima Protected Fund 14 (30/9) Bahana Optima Protected Fund 16 (30/9) Bahana Optima Protected Fund 17 (30/9) Bahana Optima Protected Fund 19 (30/9) Bahana Optima Protected Fund 5 (30/9) Bahana Optima Protected Fund 8 Bahana Optima Protected Fund USD 1 Bahana Optima Protected Fund USD 2 Bahana Optima Protected Fund USD 3 Bahana Optima Protected Fund USD 4 Bahana Optima Protected Fund USD 9 (30/9) Bahana Reksa Panin Terproteksi IX (11/10) Bahana Reksa Panin Terproteksi VI (30/9) Bahana Reksa Panin Terproteksi VII (11/10) Bahana Reksa Panin Terproteksi VIII (6/10) Bahana Reksa Panin Terproteksi XI (30/9) Bahana Reksa Panin Terproteksi XII (6/10) Bahana Reksa Panin Terproteksi XIII (11/10) Batavia Proteksi Majapahit USD (US$) (22/9) Batavia Proteksi Nusantara Seri VI (24/9) Batavia Proteksi Optimal I (12/10) Batavia Proteksi Pajajaran Batavia Proteksi Pertiwi II (30/9) Batavia Proteksi Prima 1 (30/9) Batavia Proteksi Prima 2 (30/9) Batavia Proteksi Sentosa I (11/10) Batavia Proteksi Sriwijaya (28/9) Batavia Proteksi Syariah Mataram (5/10) Batavia Proteksi USD Optimal I (12/10) Batavia Proteksi Utama 1 (30/9) Batavia Proteksi Utama 5 (30/9) BNIS Proteksi V (30/9)

A16

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

HASIL INVESTASI (%) 1 HR 30 HR R1 TH (0,02) (0,68) (0,33) (0,39) (0,44) (0,36) (0,72) 0,34 (0,67) (0,83) (0,97)

6,07 4,59 6,73 5,93 4,09 3,88 4,38 3,05 5,70 3,27 5,88

7,82 33,49 42,34 31,45 41,83 19,19 34,72 20,97 23,39 17,84

(0,07) 3,71 (0,33) 3,06 1,40 2,00 (0,36) 6,75 (0,28) 3,67 (0,30) 3,77 0,10 2,29 (0,55) 3,87 (0,75) 6,66 0,84 3,24 (0,33) 1,34 (0,48) 5,09 (0,58) 3,48 0,05 3,33 (0,21) 2,07 (0,13) 1,69 (0,36) 5,63 (0,26) 2,67 (0,45) 3,08 0,03 0,99 (0,71) 3,13 (0,33) 3,20 0,13 5,18 (0,67) 2,93 (0,02) 0,17 (0,53) 3,22 (0,34) 3,59 (0,35) 1,85 (0,29) 1,34 0,12 1,89 (0,53) 8,34 (0,01) (0,14) 0,24 (4,70) 0,11 4,14 0,09 3,93 0,00 0,05 (0,43) 3,99 (1,73) 3,70 (0,39) 2,02 (0,53) (11,98) 0,01 1,51 (0,25) 4,14 (0,26) 4,18 (0,36) 4,58 (0,29) 3,85 (0,45) 3,73 (0,63) 1,02 (0,56) 4,26 (0,10) 3,39 (0,27) 1,75 0,21 3,25 (0,37) 2,80 0,82 1,56 0,00 (0,00) 0,35 7,08 (0,11) 1,11 (0,28) 4,06 (0,46) 7,70 0,80 9,65 (0,58) 5,14 (0,34) 3,51 (0,35) 3,49 (0,24) 4,92 (0,48) 5,03 (0,34) 2,02 0,02 3,14 0,24 9,64 (0,09) 3,19 0,64 2,79 0,31 7,58 (0,20) 2,04 (0,67) 1,50 0,03 0,83 (0,35) 3,63 (0,62) 3,36 (0,40) 2,62 (0,10) 3,73 0,33 7,43 (0,81) 2,89 (0,44) 4,17 (0,35) 3,34 (0,13) 2,06 (0,01) (0,31) (0,59) 1,93 (0,37) 5,68 (0,28) 4,47 (0,27) 8,37 (0,32) 4,70 (0,40) 4,36 0,18 5,83 0,23 5,72 (1,67) 4,23 (0,08) 1,53 (0,39) 3,69 (0,24) 2,83 (0,29) 3,16 (0,20) 2,89 0,73 8,48 (0,16) 4,72 (0,79) 2,76 0,41 2,22 (0,20) 3,18 (0,51) 5,05 0,78 9,43

18,86 23,75 (13,03) 23,14 22,16 21,89 27,88 25,66 (0,49) (0,56) 11,37 18,56 8,27 3,88 36,15 24,42 23,13 9,95 17,60 17,60 24,37 24,91 (1,95) 25,55 21,89 21,13 6,62 2,39 22,68 459,88 14,12 74,71 18,07 (16,71) 25,35 10,97 (11,76) 1,44 23,11 16,10 25,71 21,06 28,84 12,59 17,50 14,59 18,42 16,38 23,16 12,20 (87,49) 67,03 8,63 19,40 21,62 2,72 23,58 20,25 32,77 20,97 20,55 28,04 14,13 1,78 20,23 12,69 8,82 12,02 24,51 20,77 24,78 29,14 73,04 9,41 (0,29) (6,56) (54,99) 9,08 19,34 (3,96) 31,15 49,26 17,53 18,07 11,65 36,23 21,12 33,25 19,87 40,55 13,91 20,84 21,83 7,66 14,94 22,87

1.033,95 - 0,16 (1,78) 1.080,96 - 0,72 837,86 - 0,47 (3,99) 1.103,60 - 0,67 2,72 1.075,96 - (0,28) 2,58 1.054,30 - (0,17) 3,89 1.007,21 0,02 0,06 0,09 1.027,89 0,02 0,33 1.050,74 2,50 1,13 1.006,53 - 0,01 1.006,88 - 0,84 1.000,75 - (0,21) 1.015,07 - 0,95 1.007,69 - 0,94 0,997064 - 0,51 894,17 - (0,51) 6,92 1.479,59 - 0,72 2,33 1.087,62 - 0,73 2,03 817,84 - 0,70 (7,20) 1.137,02 - 0,01 2,82 1.011,08 - (1,03) (1,08) 1.038,34 - (1,34) 20,68 1.032,31 - 0,95 1,00 1.122,04 (2,70) 4,84 0,39 1,069447 (0,13) 0,88 1,000774 0,02 (0,86) 1,008175 0,02 0,46 1,003060 0,01 1,048998 - 1,15 4,89 1.083,18 - 6,30 1.112,71 - 1,26 6,55 1.137,29 - 6,29 12,96 1.084,30 - 1,58 1.040,34 - 1,24 1.019,53 - 1,63 1.019,32 - 8,01 1,058995 - 1,04 0,09 1.028,67 - 0,18 7,31 1.044,86 - 2,05 12,40 1.006,40 0,03 (2,68) (1,44) 1.028,32 - 0,09 4,35 1.006,90 - (1,28) 1.005,22 - (0,48) 1.092,69 - 0,49 7,56 1.134,93 - 0,88 10,98 1.159,86 - 0,78 11,60 1,0517 - 4,09 12,31 1.016,32 - 0,71 1.008,34 - 0,82 1.244,55 - 0,58 7,46

REKSA DANA

NAB (Rp)

HASIL INVESTASI (%) 1 HR 30 HR R1 TH

BNP Pariban Selaras (30/9) 1.006,44 - 0,55 BNP Pariban Selaras II (30/9) 1.008,69 - 0,56 BNP Paribas Kapital II (d/h Fortis Kapital II) (30/9) 1.091,47 - 0,89 8,77 BNP Paribas Kapital V (d/h Fortis Kapital V) (30/9) 1.208,59 - 4,23 24,09 BNP Paribas Kapital VI (d/h Fortis Kapital VI) (30/9) 1.207,67 - 4,66 22,86 BNP Paribas Kapital VIII (d/h Fortis Kapital VIII) (30/9) 1.020,50 - 0,13 Brent Dana Terproteksi I 1.173,71 0,03 0,85 10,70 Capital Proteksi II (30/9) 1.548,51 - 0,65 11,30 CIMB Islamic Sukuk I Syariah (27/9) 1.077,73 - 0,64 10,84 CIMB Islamic Sukuk II Syariah (11/10) 1.052,76 CIMB-Principal CPF CB I (18/10) 1.000,84 - 0,25 CIMB-Principal CPF IX (12/10) 1.049,53 - 1,73 CIMB-Principal CPF VI (12/10) 1.045,33 - 1,72 CIMB-Principal CPF VIII (15/10) 1.059,22 - 2,25 11,49 CIMB-Principal CPF X (8/10) 1.015,05 - 2,88 Danareksa Melati Optima Syariah (11/10) 1.054,24 - 3,40 Danareksa Proteksi Dinamis F. (30/9) 1.209,06 - (0,17) 5,83 Danareksa Proteksi Melati (28/9) 1.055,32 - 0,18 Danareksa Proteksi Melati III (5/10) 1.082,65 - 1,06 Danareksa Proteksi Melati IX (28/9) 1.012,28 - 0,16 1,09 Danareksa Proteksi Melati Optima (28/9) 1.073,38 - 0,77 9,31 Danareksa Proteksi Melati Optima Dollar AS (21/9) 1,120304 - (0,58) 10,11 Danareksa Proteksi Melati Optima Dollar AS (Rp) 10.046,88 Danareksa Proteksi Melati Optima IV (11/10) 1.054,15 - 1,95 6,03 Danareksa Proteksi Melati Optima V (23/9) 1.120,26 - 0,47 10,47 Danareksa Proteksi Melati Optima VIII (27/9) 1.001,28 - 0,95 5,69 Danareksa Proteksi Melati Optima X (13/10) 1.056,21 - 1,74 12,75 Danareksa Proteksi Melati Optima XI (4/10) 1.001,27 - 0,72 Danareksa Proteksi Melati Optima XII (22/9) 1.000,75 - 0,64 Danareksa Proteksi Melati Optima XIII (23/9) 1.000,13 - 0,73 Danareksa Proteksi Melati Optima XV (11/10) 1.016,41 - 0,87 Danareksa Proteksi Melati Prima (30/9) 1.123,15 - (0,14) 2,91 Gani Proteksi 1 (30/9) 1.080,97 - 0,74 Gani Proteksi 2 (30/9) 1.078,52 - 0,74 Gani Proteksi 3 (30/9) 1.037,21 - 0,68 HPAM Proteksi Dollar-1 (30/9) 1,000437 IDR Regular Dividend Plan I (30/9) 1.248,25 - 0,82 6,84 IDR Regular Income Plan I (4/10) 1.311,86 - 0,43 6,09 Lautandhan Proteksi Dinamis (30/9) 1.003,21 - (2,49) Lautandhan Proteksi Dinamis II (30/9) 1.005,09 - (1,06) Lautandhan Proteksi I (30/9) 1.179,24 - 0,15 1,26 Lautandhan Proteksi II (30/9) 1.164,17 - 0,87 9,32 Lautandhan Proteksi III (30/9) 1.035,48 - 1,17 (1,06) Lautandhan Proteksi IV (30/9) 1.007,12 - (3,77) (0,34) Lautandhan Proteksi V (30/9) 1.016,22 - (2,36) (1,25) Lautandhana Iyakkapi Proteksi I (30/9) 1.010,97 - (1,12) (2,06) Lautandhana Proteksi Dinamis III (30/9) 1.015,45 - (0,96) Lautandhana Proteksi Dollar (30/9) 1,003231 - 0,26 Lautandhana Proteksi Syariah 1 (30/9) 1.131,53 - 0,90 Lautandhana Proteksi VI (30/9) 1.021,51 - (1,84) Mahanusa Dana Kencana (20/10) 1.576,19 - 0,87 8,10 Mahanusa Dana Traana (25/8) 1.016,25 - 0,89 (1,55) Mahanusa Dragon Protect (20/10) 1.582,47 - 3,45 8,99 Mahanusa Sovereign Bond Fund (20/10) 1.456,72 - 3,83 21,61 Mandiri Capital Protected Fund I (4/10) 1.003,26 - 2,49 10,99 Mandiri Capital Protected Income Fund 1 (12/10) 1.049,53 - 0,62 3,89 Mandiri Capital Protected Income Fund 11 (12/10) 1.039,34 - (1,15) 0,08 Mandiri Capital Protected Income Fund 12 (30/9) 1.043,70 - (0,21) 3,96 Mandiri Capital Protected Income Fund 2 (12/10) 1.042,17 - (0,16) 3,52 Mandiri Capital Protected Income Fund 3 (12/10) 1.047,99 - 0,56 3,88 Mandiri Capital Protected Income Fund 4 (12/10) 1.045,17 - 0,50 4,31 Mandiri Capital Protected Income Fund 6 (12/10) 1.050,67 - 0,26 7,54 Mandiri Capital Protected Income Fund 7 (12/10) 1.034,52 - 0,38 8,85 Mandiri Capital Protetected Income Fund 5 (12/10) 1.047,15 - 0,56 (1,31) Mandiri Dana Protec Berkala Obligasi Pemerintah 1.049,22 0,03 (3,28) 1,36 Mandiri Dana Protected Berkala 1.077,33 0,05 1,71 18,37 Mandiri Dana Protected Berkala Seri 2 (15/10) 1.004,62 - (1,62) (1,12) Mandiri Dana Protected Berkala Seri 3 (30/9) 1.020,04 - (3,49) 0,58 Mandiri Dana Protected Berkala Seri 4 (15/10) 1.019,76 - 0,80 (0,19) Mandiri Dana Protected Berkala Seri 5 (15/10) 1.023,37 - 0,78 0,62 Mandiri Investa Terprot. Pend. Berkala Syariah 1 (11/10) 1.054,02 - 2,94 Mandiri Investa Terproteksi 2010 seri 1 (30/9) 1.020,11 Mandiri Investa Terproteksi Pendp. Berkala (11/10) 1.008,26 - 1,49 Mandiri Investasi Terproteksi 2 (8/10) 979,59 - (0,77) Mandiri Investasi Terproteksi 3 (15/10) 1.039,39 - 2,92 Mandiri Investasi Terproteksi Syariah Seri 1 (11/10) 1.054,15 - 3,60 Mandiri Protected Dana Bertahap (13/10) 1.018,50 - 0,86 6,67 Mandiri Protected Income Fund Dollar (USD) (30/9) 1,1606 - 0,19 12,20 Mandiri Protected Regular Income Fund 6 (12/10) 1.026,32 - 0,31 3,77 Mandiri Protected Regular Income Fund 7 (12/10) 1.046,10 - 1,19 12,72 Mandiri Protected Regular Income Fund 8 (15/10) 1.123,61 - 1,79 10,35 Mandiri Protected Reguler Income Fund 3 1.034,02 0,05 0,19 (1,55) Mandiri Protected Reguler Income Fund 5 (12/10) 1.048,79 - 1,20 1,45 Mandiri Syariah Terproteksi Pend Prima 2 (30/9) 1.077,28 - 0,70 2,02 Mandiri Syariah Terproteksi Pend Prima 3 (30/9) 1.047,99 - 0,70 3,73 Mandiri Syariah Terproteksi Pend. Prima I (30/9) 1.076,61 - (0,13) 8,55 Mandiri Terproteksi Dana Pend Berkala 5 (15/10) 1.056,07 - 3,50 4,38 Mandiri Terproteksi Dana Pend. Berkala 10 (15/10) 1.056,69 - 2,13 5,52 Mandiri Terproteksi Dana Pend. Berkala 11 (30/9) 1.034,92 - (0,15) Mandiri Terproteksi Dana Pend. Berkala 16 (30/9) 1.013,74 - 0,74 Mandiri Terproteksi Dana Pend. Berkala 19 (11/10) 1.054,03 - 3,55 Mandiri Terproteksi Dana Pend. Berkala 2 (30/9) 1.001,07 - 0,94 Mandiri Terproteksi Dana Pend. Berkala 3 (30/9) 992,39 - (1,53) (0,76) Mandiri Terproteksi Dana Pend. Berkala 4 (30/9) 1.013,83 - 0,84 Mandiri Terproteksi Dana Pend. Berkala 7 (15/10) 1.049,71 - 1,48 Mandiri Terproteksi Dana Pend. Berkala 8 (30/9) 995,99 - 0,86 Mandiri Terproteksi Obligasi Pemerintah Dollar (30/9) 1,149710 - 1,44 6,45 Mandiri Terproteksi Obligasi Pemerintah Dollar 2 (4/10) 1,085880 - 1,16 Mandiri Terproteksi Pendapatan Berkala Seri 7 (7/10) 1.026,41 - 2,78 Mega Dana Terproteksi V (30/9) 1.008,30 - (0,36) Net Dana Proteksi I (30/9) 1.474,51 - 0,92 13,19 Net Dana Proteksi II (30/9) 1.412,86 - 0,89 12,60 Net Dana Proteksi III (30/9) 1.319,82 - 0,91 14,32 Net Dana Proteksi IV (30/9) 1.126,00 - 0,89 Net Dana Proteksi V (30/9) 1.059,70 - 1,11 NISP Proteksi Dinamis Seri 11 (30/9) 1.033,50 - 1,51 NISP Proteksi Dinamis Seri 3 (15/7) 1.224,28 - 0,59 9,14 NISP Proteksi Dinamis Seri 4 (27/9) 1.336,67 - 0,76 12,64 NISP Proteksi Dinamis Seri 6 (15/10) 1.165,10 - 0,66 8,20 NISP Proteksi Dinamis Seri 7 (13/10) 1.036,21 - 0,97 NISP Proteksi Dinamis Seri 8 (30/9) 1.051,74 - (1,37) NISP Proteksi Income Plus I (18/10) 1.232,65 - 1,24 13,42 NISP Proteksi Income Plus III (27/9) 1.299,27 - 1,81 22,09 NISP Proteksi Income Plus IV (30/9) 1.084,21 - 0,87 NISP Proteksi Income Plus VI (30/9) 1.111,89 - 0,91 11,58 NISP Proteksi Income Plus VII (30/9) 1.075,10 - 0,89 NISP Proteksi Income Plus VIII 1.003,83 0,01 Panin Berdeviden (30/9) 1.012,10 - (2,93) 1,44 RD Mega Dana Terproteksi III (30/9) 1.016,19 - (0,86) (2,68) RD Mega Dana Terproteksi IV (30/9) 993,01 - (1,62) (4,19) RD Mega Dana Terproteksi VI (30/9) 999,35 - (0,10) RD Terproteksi BNIS Proteksi I (30/9) 1.287,01 - 0,68 8,62 RD Terproteksi BNIS Proteksi II (30/9) 1.284,56 - 1,45 7,57 RD Terproteksi BNIS Proteksi IV (30/9) 1.050,82 - 0,75 0,25 Rd Terproteksi CIMB-Principal CPF VII (30/9) 954,51 - 0,07 (5,87) RD Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 17 (12/10) 991,64 - 2,44 RD Terproteksi Mahanusa Dana Prestasi (15/10) 1.090,19 - (1,79) 4,86 RD Terproteksi Manulife Dana Tetap Harapan 2.423,47 (0,42) 8,13 36,09 RD Terproteksi Mega Dana Terproteksi VII (30/9) 1.007,02 - 0,55 RD Terproteksi Recapital Proteksi III (30/9) 985,33 - 0,29 RDT BNIS Proteksi IX USD (30/9) 1,064100 - 0,43 5,44 RDT Danareksa Proteksi Melati Optima XXI (11/10) 1.000,00 RDT Danareksa Proteksi Melati Optima XXII (30/9) 990,96 - (0,07) RdT Mandiri Amanah Syariah Prot. Dollar Fund (18/10) 1,103030 - 3,10 8,14 RdT Mandiri Amanah Syariah Prot. Rupiah Fund (30/9) 1.031,50 - 0,85 RDT Mandiri Terpro Dana PDPT BK Seri 18 (30/9) 1.012,88 - 0,77 RDT Manulife Harapan US Dollar Seri I (30/9) 1,108370 - 3,15 6,85 RDT OSK Nusadana Capital Protected Fund (4/10) 1.008,97 - 0,79 RDT OSK Nusadana Capital Protected Fund II (11/10) 1.015,73 - 0,82 Recapital Proteksi IV Seri I (30/9) 998,85 - 0,01 Reksadana Capital Proteksi-1 (30/9) 1.475,81 - 0,97 3,39 Reksadana Danamas Terproteksi I (30/9) 1.526,00 - 0,72 6,58 Reksadana Mega Dana Terproteksi I (30/9) 1.577,03 - 1,04 9,22 Reksadana Mega Dana Terproteksi II (30/9) 1.239,98 - 0,93 7,76 Samuel Dana Obligasi Terproteksi (30/9) 866,92 - 0,97 (7,35) Schroder Regular Income Plan IV (12/10) 1.080,41 - 1,27 11,71 Schroder Regular Income Plan IX (15/10) 1.044,53 - 2,97 Schroder Regular Income Plan VII (15/10) 1.276,97 - 9,36 34,87 Schroder Regular Income Plan VIII (15/10) 1.302,81 - 10,72 36,28 Schroder Regular Income Plan X (27/9) 1.005,81 - 0,54 Schroder Regular Income Plan XI (27/9) 1.010,89 - 0,54 Schroder Regular Income Plan XII (29/9) 1.000,00 - 0,54 Si Dana Batavia X (30/9) 1.006,53 - 0,86 Si Dana Proteksi Batavia USD I (30/9) 1,067569 - 0,50 5,93 Si Dana Proteksi Batavia USD II (30/9) 1,072452 - 0,53 6,62 Si Dana Proteksi Batavia XI (30/9) 1.105,23 - 0,75 9,21 Si Dana Proteksi Batavia XII (30/9) 1.100,15 - 0,73 8,95 Si Dana Proteksi Batavia XVII 1.002,07 0,02 0,08 Si Dana Proteksi Batavia XVIII (30/9) 1.037,32 - (1,41) Si Dana Proteksi Global Bond Fund 1.445,13 0,09 4,00 20,41 Si Dana Proteksi Global Bonds Fund 2 (4/10) 1.058,88 - 1,11 11,89 Si Dana Proteksi Parahyangan (30/9) 1.068,11 - (1,00) Syailendra Capital Protected Fund 1 (30/9) 1.225,52 - 0,91 12,18 Syailendra Capital Protected Fund 2 (30/9) 1.052,12 - 0,75 10,16 Terproteksi Schroder Regular Income Plan III (12/10) 1.130,69 - 0,42 (0,05) TRIM Gebyar Terproteksi I (12/10) 1.355,16 - 0,97 9,79 Trim Lestari 2 (30/9) 1.587,31 - 1,16 7,40 TRIM Syariah Terproteksi Prima I (30/9) 1.251,68 - 1,42 17,02 Trim Syariah Terproteksi Prima II (30/9) 1.225,98 - 0,53 13,05

REKSA DANA

NAB (Rp)

HASIL INVESTASI (%) 1 HR 30 HR R1 TH

Produk

Harga Per Unit (Rupiah)

Prudential Life Assurance PRUlink Rupiah Managed Fund PRUlink Rupiah Managed Fund plus PRUlink USD Fixed Income Fund PRUlink Rupiah Equity Fund PRUlink Rupiah Fixed Income Fund PRUlink Rupiah Cash Fund PRUlink Syariah Rupiah Managed Fund PRUlink Syariah Rupiah Equity Fund PRUlink Syariah Rp. Cash & Bond Fund

20/10/2010 6.189,02 1.974,54 2,42395 11.002,50 3.672,07 2.305,05 1.585,30 1.592,91 1.302,86

19/10/2010 6.209,88 1.983,41 2,42258 11.080,47 3.680,41 2.304,62 1.592,24 1.605,09 1.303,09

Sun Life Financial Indonesia Brilliance Aggressive Brilliance Moderate Brilliance Conservative Brilliance Xtra Aggressive Brilliance Xtra Dynamic Brilliance Xtra Prima Brilliance Xtra Progressive Brilliance USD Managed Fund Optima Principal Value Brilliance Aggressive Multi Plus Fund Brilliance Hasanah Balanced Fund Brilliance Hasanah Equity Fund

19/10/2010 9.853,13 5.522,04 2.325,98 1.400,97 1.461,67 1.597,44 1.209,66 2,3177 1.153,21 1.781,71 1.089,56 1.325,66

18/10/2010 9.815,84 5.511,02 2.325,38 1.394,20 1.460,25 1.597,91 1.208,76 2,3175 1.138,15 1.772,11 1.088,67 1.316,86

Sequis Life Sequis Life Rupiah Equity Fund Sequis Life Rupiah Managed Fund Sequis Life Rupiah Stable Fund Sequis Life Rupiah Cash Fund Sequis Life US Dollar Stable Fund Rupiah Golden Fixed Income Fund Rupiah Golden Equity Fund Rupiah Golden Managed Fund Syariah Rupiah Balanced Fund

19/10/2010 20.646,44 2.404,32 1.628,51 1.132,15 155,48 1.790,33 2.838,76 2.519,41 1.520,84

18/10/2010 20.567,90 2.399,42 1.628,75 1.131,98 155,63 1.790,18 2.826,31 2.511,28 1.520,95

-

CIMB Sun Life CSL Link Ekuitas CSL Link Berimbang CSL Link Pasar Uang CSL Link Ekuitas Syariah

19/10/2010 1.185,58 1.110,90 1.017,87 1.166,73

18/10/2010 1.180,79 1.107,96 1.017,57 1.162,11

Pembagian dividen tanggal 19/10/10 untuk RD Manulife Pandapatan Bulanan II Rp 6,25/unit Koreksi NAB (19/10): IPB Kresna 2.726,42 - 3,89 73,97 Panin Dana Prima 2.349,28 - 5,66 60,65

Manulife Indonesia Pro- Invest Rupiah Fund Pro- InvestUS$ Fund

20/10/2010 3.032,94 1,35269 Jual Beli Manulife Dana Pasar Uang 1.369,90 1.342,50 Manulife Dana Ekuitas 6.403,20 6.275,14 Manulife Dana Ekuitas Syariah 1.934,50 1.895,81 Manulife Dana Berimbang Syariah 1.212,74 1.188,49 Manulife Dana Pasar Uang Syariah 1.017,00 996,66 Manulife Pendapatan Tetap Dollar 1,20648 1,18235 Manulife Pend Tetap Korporasi 1.506,88 1.476,74 Manulife Pend Tetap Negara 1.765,49 1.730,18 Manulife Dana Berimbang 1.663,55 1.630,28 Manulife Dana Ekuitas Indonesia-China 1.263,78 1.238,50 Manulife Dana Ekuitas Indonesia-China ($) 0,14154 0,13871

19/10/2010 3.032,69 1,35273 Jual Beli 1.369,79 1.342,39 6.375,76 6.248,24 1.919,72 1.881,33 1.208,47 1.184,30 1.016,93 996,59 1,20738 1,18323 1.506,02 1.475,90 1.765,19 1.729,89 1.659,92 1.626,72 1.256,40 1.231,27 0,14071 0,13790

John Hancock Indonesia

20/10/2010 19/10/2010 Jual Beli Jual Beli 10.318,08 9.802,18 10.272,19 9.758,58 5.872,92 5.579,37 5.859,73 5.566,74 1.887,00 1.792,65 1.886,61 1.792,28

TRIM Terproteksi Lestari 3 (30/9) Trim Terproteksi Prima (30/9) Trim Terproteksi Prima II (30/9)

1.145,24 1.222,57 1.227,16

-

● PASAR UANG AAA Money Market Fund Bahana Dana Likuid Batavia Dana Kas Maxima Big Dana Lancar Danamas Rupiah Danamas Rupiah Plus Danareksa Gebyar Dana Likuid Danareksa Seruni Pasar Uang II Danareksa Seruni Pasar Uang III Lautandhana Liquid Mandiri Investa Pasar Uang Manulife Dana Kas II Manulife Flexinvest Plus MRS Cash Kresna Nikko Kas Manajemen NISP Dana Siaga Phillip Money Market Fund RD PNM Puas Reksadana Mega Dana Kas Reksadana Pavillion Matahari Riau Liquid Fund Schroder Dana Likuid TRIM Kas 2

1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00 1.000,00

- 0,58 8,21 - 0,23 5,58 - 0,49 6,48 - 0,73 8,86 - 0,36 4,96 - 0,45 5,69 - 0,48 5,81 - 0,48 6,12 - 0,43 - 0,60 - 0,49 6,39 - 0,29 4,34 - 0,29 4,67 - 0,35 6,00 - 0,77 7,80 - 0,48 6,53 - 0,37 - 0,40 4,68 - 0,55 7,33 - (0,78) (33,18) - 0,31 4,02 - 0,40 5,26 - 0,56 7,70

● INDEKS Danareksa Indeks Syariah RD Kresna Indeks 45

2.241,30 (0,63) 2.885,75 (0,33)

4,12 25,43 4,27 33,49

20.906,75 (0,20) 663,36 (0,34)

5,24 26,03 4,58 36,05

● ETF ABF IBI Fund RD Premier ETF LQ-45 ● PENYERTAAN TERBATAS Mandiri Optima Terbatas (juta) Mandiri Optima Terbatas 2 (juta) Mandiri Optima Terbatas 3 (juta) RDPT AAA State Owned Enter. Infras. Fund (juta) RDPT Mega Saham Maxima (juta) RDPT Dhanawibawa Eksklusif Terbatas I (juta)

5.000,00 5.000,00 5.000,00 5.147,18 5.000,00 5.518,90

2,32 11,43 0,93 0,80 1,18 3,67

-

0,36 0,29

saham 20 OKTOBER 2010 Kode

Emiten

Harga

(+/-)

(%)

10 Saham Pencetak Laba Terbesar (Rp) GGRM TBMS MYOR HERO TOWR AALI IMAS JRPT ASII BDMN

Gudang Garam Tbk Tembaga Mulia Semanan Tbk Mayora Indah Tbk Hero Supermarket Tbk Sarana Menara Nusantara Tbk. Astra Agro Lestari Tbk Indomobil Sukses Int l. Tbk Jaya Real Property Tbk Astra International Tbk Bank Danamon Tbk

47.950 7.400 10.950 3.875 9.500 24.200 8.150 1.300 56.300 6.050

1.350 1.200 950 775 700 400 400 250 200 150

2,90 19,35 9,50 25,00 7,95 1,68 5,16 23,81 0,36 2,54

10 Saham Pencetak Laba Terbesar (%) HERO JRPT TBMS UNSP LPCK LPKR MYOR LAMI TOWR JTPE

Hero Supermarket Tbk 3.875 Jaya Real Property Tbk 1.300 Tembaga Mulia Semanan Tbk 7.400 Bakrie Sumatra Plantations Tb 425 Lippo Cikarang Tbk 510 Lippo Karawaci Tbk 630 Mayora Indah Tbk 10.950 Lamicitra Nusantara Tbk 185 Sarana Menara Nusantara Tbk. 9.500 Jasuindo Tiga Perkasa Tbk 550

775 250 1.200 55 60 60 950 14 700 40

25,00 23,81 19,35 14,86 13,33 10,53 9,50 8,19 7,95 7,84

(1.200) (500) (450) (300) (300) (275) (250) (200) (200) (200)

(2,64) (2,46) (6,29) (11,54) (2,56) (8,33) (6,67) (1,89) (1,10) (3,31)

(60) (170) (300) (40) (17) (275) (140) (8) (250) (450)

(24,00) (16,19) (11,54) (9,76) (8,95) (8,33) (7,04) (6,78) (6,67) (6,29)

10 Saham Pencetak Rugi Terbesar (Rp) ITMG PTBA INDS BRAM BTPN FASW BFIN BBRI INTP SMAR

Indo Tambangraya Megah Tbk 44.300 Tambang Batubara Bukit AsamTb 19.800 Indospring Tbk 6.700 Indo Kordsa Tbk 2.300 Bank Tabungan Pensiunan N. Tb 11.400 Fajar Surya Wisesa Tbk 3.025 BFI Finance Indonesia Tbk 3.500 Bank Rakyat Indonesia Tbk 10.400 Indocement Tunggal Prakasa Tb 18.000 SMART Tbk 5.850

10 Saham Pencetak Rugi Terbesar (%) PTSP BSDE BRAM MLIA ELTY FASW AMRT AHAP BFIN INDS

Pioneerindo Gourmet Int l Tbk Bumi Serpong Damai Tbk Indo Kordsa Tbk Mulia Industrindo Tbk Bakrieland Development Tbk Fajar Surya Wisesa Tbk Sumber Alfaria Trijaya Tbk Asuransi Harta Aman P Tbk BFI Finance Indonesia Tbk Indospring Tbk

190 880 2.300 370 173 3.025 1.850 110 3.500 6.700

kurs transaksi bi 20 OKTOBER 2010 Mata Uang Amerika (USD) Australia (AUD) Brunei (BND) Cina (CNY) Denmark (DKK) Euro (EUR) Filipina (PHP) Hong Kong (HKD) Inggris (GBP) Jepang (JPY 100) Kanada (CAD) Korea (WON) Malaysia (MYR) Norwegia (NOK) Papua Nugini (PGK) Selandia Baru (NZD) Singapura (SGD) Swedia (SEK) Swiss (CHF) Thailand (THB)

Kurs Jual

Kurs Beli

8.985,00 8.749,59 6.862,97 1.345,99 1.657,69 12.365,16 206,41 1.157,80 14.122,62 11.047,58 8.710,62 7,94 2.875,20 1.514,31 3.585,02 6.701,91 6.862,97 1.323,52 9.279,15 300,20

8.895,00 8.657,50 6.789,04 1.332,50 1.640,93 12.238,63 204,20 1.146,06 13.977,60 10.934,23 8.620,86 7,85 2.842,76 1.497,20 3.371,21 6.629,44 6.789,04 1.309,49 9.176,73 296,70

Signature Link Adventurous Signature Link Balanced Signature Link Cautious

deposito (Rp/US$) Bank Bank BCA Bank Mandiri Bank Danamon Artha Graha Bank BII Bank BNI Bank BRI Bank BTN Bank UOB Buana Bank Mutiara Bank DKI Bank Mega Bank CIMB Niaga Bank OCBC NISP Bank Panin Bank Permata Bank Swadesi BUKOPIN Bumiputera Mayapada Persyarikatan Bintang Manunggal Bank Ekonomi Bank Kesawan Bank Mayora

1 Bln (%)

3 Bln (%)

5,00/0,20 5,25/0,25 5,25/0,25 6,25/2,00 5,75/0,75 5,50/0,25 5,50/0,75 6,25/2,75 5,25/2,25 6,50/0,75 6,50/1,50 7,00/3,25 5,75/1,75 4,50/0,60 6,50/1,25 6,00/1,25 6,75/2,50 6,00/1,50 7,50/1,25 7,00/--7,25/--7,75/--6,00/--7,25/2,75 6,00/---

5,25/0,20 5,25/0,25 5,50/0,25 6,25/2,00 5,75/0,75 5,50/0,25 5,50/0,75 6,25/2,75 5,00/2,25 6,50/0,75 6,50/1,50 7,00/3,25 6,00/1,75 4,50/0,40 6,50/1,25 6,00/1,25 7,00/2,50 6,25/1,50 7,75/1,25 7,50/--7,25/--7,75/--6,50/--7,25/2,75 6,00/---

6 Bln (%) 12 Bln (%) 5,50/0,20 5,75/0,25 6,00/0,25 6,25/2,00 5,75/0,75 6,25/0,25 6,00/0,75 6,50/2,75 5,00/2,25 6,50/0,75 7,00/1,50 7,00/3,25 6,25/2,00 4,50/0,40 6,50/1,75 6,00/1,25 7,25/2,50 6,50/1,50 8,00/1,25 7,75/--7,25/--7,50/--7,00/--7,25/2,75 6,00/---

5,75/0,35 6,00/0,50 6,00/0,25 6,25/2,00 5,75/0,75 6,25/0,25 6,00/0,75 6,50/2,75 5,00/2,25 6,50/0,75 7,00/1,50 7,00/3,25 6,50/2,00 4,50/0,20 6,50/1,75 6,00/1,25 7,25/2,50 6,75/1,50 8,25/1,25 8,00/--7,25/--7,50/--7,00/--7,25/2,75 6,00/---

kurs valuta/pajak 20 OKTOBER 2010 MATA UANG

KURS PAJAK BEA MASUK

Amerika (USD) Australia (AUD) Brunei (BND) China (CHY) Denmark (DKK) Euro (EUR) Hong Kong (HKD) India (INR) Inggris (GBP) Jepang (JPY) Kanada (CAD) Korea (WON) Kuwait (KWD) Malaysia (MYR) Myanmar (BUK) Norwegia (NOK) Pakistan (PKR) Philipina (PHP) Saudi Arabia (SAR) Selandia Baru (NZD) Singapura (SGD) Sri Lanka (LKR) Swedia (SEK) Swiss (CHF) Taiwan (NTD) Thailand (THB)

8.927,55 8.829,70 6.859,54 1.339,62 1.673,04 12.475,18 1.150,68 200,95 14.210,34 109,23 8.862,68 7,98 31.624,34 2.884,64 1.390,58 1.540,45 103,77 205,25 2.380,62 6.754,94 6.859,54 79,91 1.349,25 9.323,03 298,54

PT SINAR IRIAWAN JUAL BELI 8.910,00 8.625,00 6.720,00 1.340,00 1.450,00 12.225,00 1.140,00 13.900,00 108,25 8.550,00 7,00 2.850,00 1.350,00 175,00 2.315,00 6.550,00 6.770,00 1.125,00 9.100,00 280,00 295,00

8.975,00 8.800,00 6.830,00 1.385,00 1.700,00 12.450,00 1.170,00 14.200,00 110,25 8.825,00 8,75 2.915,00 1.600,00 240,00 2.525,00 6.725,00 6.855,00 1.375,00 9.300,00 300,00 305,00

Kurs Pajak berlaku 18 - 24 Oktober 2010 NAB : Nilai Aktiva Bersih 1 HR : Perubahan NAB dari sebelumnya 30 HR : 30 hari R1 TH : Riil 1 tahun e-mail : [email protected] Untuk data Reksa Dana dapat juga dilihat di situs: www.tempointeraktif.com/bisnis

INTERNASIONAL

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

kilas

A18

300 km

CINA

MINGGU 06.00 GMT

Pangeran Saudi Divonis Seumur Hidup

J U M AT 06.00 GMT

Bekas Presiden Pakistan Meninggal ISLAMABAD –– Bekas Presiden

Pakistan Farooq Ahmad Khan Leghari kemarin meninggal pada usia 70 tahun. Menurut putranya, Jamal Leghari, Leghari meninggal di rumah sakit setelah mengalami sakit panjang. Leghari menderita penyakit jantung dan dirawat di rumah sakit militer di Kota Rawalpindi beberapa hari yang lalu. Semasa hidupnya, Leghari adalah anggota pendiri partai berkuasa di Pakistan, Partai Rakyat Pakistan (PPP), dan menjadi pemimpin negara dari November 1993 sampai Desember 1997. Dia adalah presiden kedelapan Pakistan. ● TIMES OF INDIA

Hamburg Resmi Akui Islam HAMBURG –– Hamburg akan segera menjadi negara bagian pertama di Jerman yang mengakui secara resmi Islam sebagai salah satu agama penduduknya. Dengan pengakuan ini, penduduk muslim memiliki hak hukum yang sama seperti yang dimiliki penduduk Kristen dan Yahudi, sebagaimana yang disepakati pemerintah setempat. “Ini penting bagi kami. Dengan kesepakatan ini, posisi kami jelas sebagai bagian dari masyarakat,” kata Zekeriya Altug, Kepala DITIB cabang Hamburg, sebuah jaringan masjid Turki-Jerman terbesar di sana. ● HAARETZ | SUNARIAH

S

TAIWA N T T

LONDON –– Pangeran Arab Sau-

LAOS

Lembah Cagayan

T T

KAMIS 06.00 GMT

THAILAND KAMBOJA

RABU 06.00 GMT

VIETNAM S

Badai Tropis 63-117 km/jam

MANILA SELASA 06.00 GMT

T Topan >117 km/jam

Rute yang akan dilewati

FILIPINA

Rute Potensial

DARI FILIPINA MENUJU CINA opan Megi menyapu daratan pulau terbesar Filipina dan bergerak menuju Cina, Selasa lalu. Menurut otoritas, perkiraan awal kerusakan tanaman padi negara akibat badai sekitar 1 persen.

T

BULLIT MARQUEZ (AP)

di, Abdulaziz bin Nasser alSaud, kemarin divonis penjara seumur hidup oleh pengadilan Inggris karena dinyatakan bersalah memukul dan mencekik pembantunya hingga tewas di tempat mereka menginap di sebuah hotel bintang lima di London, Inggris. Oleh pengadilan, Abdulaziz, yang merupakan cucu Raja Arab Saudi Abdullah, dinyatakan telah melakukan perbuatan sadistis dan harus menjalani hukuman penjara minimum 20 tahun. Pangeran 34 tahun yang diketahui gay itu membunuh pembantunya pada Februari lalu setelah minum sampanye dan berhubungan seks pada malam Valentine. Saat pertama ditahan, dia berkeras punya kekebalan diplomatik. Tapi ternyata status khususnya sebagai pangeran Saudi tidak bisa melindunginya dari pengadilan Inggris. Abdulaziz adalah salah satu anggota keluarga orang terkaya di dunia dan dinasti yang sangat berpengaruh. ● TELEGRAPH

SABTU 06.00 GMT

CINA PANIK MENJELANG BADAI Sebanyak 200 ribu penduduk Filipina kehilangan tempat tinggal. HONG KONG — Kendati to-

pan super Megi belum sampai ke pantai, kepanikan telah terjadi di daratan Cina. Kantor berita Xinhua kemarin melaporkan, warga di Haikou, ibu kota Provinsi Hainan, berebut belanja bahan makanan, termasuk air dalam kemasan, di supermarket untuk persediaan menjelang datangnya badai. Di Provinsi Guangdong, otoritas setempat memerintahkan kapal nelayan kembali ke daratan. Pemerintah juga meminta markas kontrol banjir dalam kondisi siaga dan memperingatkan petugas bendungan untuk terus memantau level air. Kekhawatiran juga terjadi di Hong Kong. Kendati terlihat tenang, warga Hong Kong sudah banyak membatalkan aktivitas mereka pekan ini. Menurut Biro Meteorologi Guangdong, seperti yang ditulis dalam situsnya, topan super Megi ada kemungkinan akan sampai di pesisir barat atau tengah Provinsi Guangdong, Cina. Sedangkan Observatory Hong Kong mengatakan Megi mungkin sampai ke daratan pada Sabtu mendatang dan angin mengembang lebih dari 115 mph atau 185 kph, atau lebih kuat dari kekuatan Megi hari ini. Seperti dilaporkan kemarin, Megi kembali membangun kekuatan

menjadi topan superdahsyat hari ini saat berjalan perlahan menuju pesisir Cina Selatan. Sebelumnya, pada Senin lalu, saat sampai ke pesisir Filipina Utara, kekuatan Megi melemah hingga tak banyak korban jiwa melayang. Petugas Filipina kemarin mengatakan korban jiwa akibat terjangan Megi menjadi 15 orang. Mereka tersebar di Provinsi Cagayan, Isabela, dan Pangasinan, termasuk beberapa orang yang tenggelam karena tertimpa pohon tumbang. Topan Megi juga membuat 200 ribu warga Filipina kehilangan tempat tinggal. Namun Presiden Filipina Benigno Aquino memuji pemerintahannya yang dinilai cepat merespons topan Megi. Dia mengatakan persiapan yang baik telah membantu mengurangi jatuhnya banyak korban jiwa. Meski Megi telah menjauh ke laut Cina Selatan, Thailand masih dilanda banjir. Bahkan banjir diperkirakan akan meluas ke enam provinsi. Menurut juru bicara Departemen Irigasi Kerajaan, Boonsanong Suchatpong, enam provinsi yang rentan tersebut adalah Sing Buri, Chai Nat, Ang Thong, Pathum Thani, Ayutthaya, dan Nonthaburi. Keenam provinsi itu tidak bisa menghindari banjir akibat terus meningkatnya volume air di utara dan Bendungan Pasak Jolasit di Lop Buri. Namun Departemen berusaha menghindari banjir dengan menguras air sebanyak mungkin

dari cekungan Sungai Chao Phraya sebelum Sabtu, saat level air laut mulai meningkat akibat pasang raja. Adapun di Vietnam, jumlah korban akibat badai sepanjang Oktober ini meningkat

menjadi 112 orang. Menurut petugas, sebagian besar korban tewas akibat hujan deras yang terjadi sejak Selasa lalu. Hujan yang turun terus-menerus memicu banjir di Provinsi Nghe An, Ha Tinh,

Quang Binh, dan Thua Thien Hue. Selain korban tewas, 21 orang dilaporkan hilang. Banjir juga membuat hampir 200 ribu rumah terendam atau rusak. ● A | BBC | BANGKOK POST | SIFY | SUNARIAH IKLAN

INTERNASIONAL

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

MURRAY MCCULLY, MENTERI LUAR NEGERI SELANDIA BARU:

Kami Ingin Memastikan Semuanya Terlibat ubungan diplomatik Indonesia dan Selandia Baru telah memasuki tahun ke52. Kedua negara telah menjadi mitra ekonomi dan dagang sejak dulu. Indonesia adalah negara tujuan ekspor ketujuh terbesar buat Selandia Baru. Tercatat nilai perdagangan kedua negara lebih dari US$ 1,5 miliar. Lewat Indonesia-New Zealand Friendship Council, yang diluncurkan Senin lalu, kedua negara hendak menggenjot hubungan kemitraan itu lebih dalam lagi. “Hubungan Selandia Baru dan Indonesia sangat hangat dan membangun,” kata Menteri Luar Negeri Selandia Baru Murray McCully di Jakarta kemarin. Ini adalah kunjungannya yang kedua sejak tahun lalu melawat ke Jakarta. “Kami ingin hubungan ini kian erat dan bertumbuh dalam level yang berbeda.”McCully berharap dewan ini akan membuka jalinan kerja sama lebih erat dalam tingkatan orang per orang di antara kedua negara. Dalam suasana yang santai di tengah-tengah pertemuan dengan sejumlah kalangan di Jakarta, Menteri McCully menjawab pertanyaan Andree Priyanto dari Tempo. Di rumah Duta Besar Selandia Baru di Indonesia, David Taylor, McCully menerima mantan Menteri Luar Negeri Hassan Wirajuda, Duta Besar Indonesia di Selandia Baru Agus Sriyono, bekas duta besar Amris Hassan, dan sejumlah tokoh Selandia Baru di Indonesia. Berikut ini petikannya.

H

Bagaimana Anda menggambarkan hubungan Indonesia-Selandia Baru? Hangat. Sangat hangat dan membangun. Saya berharap hubungan ini berkembang dengan

pesat. Itu sebabnya, mengapa kami perlu mengukuhkan adanya Friendship Council untuk membahas dan memberikan rekomendasi bagi peningkatan kerja sama kedua negara sekaligus mempromosikan people-to-people contact. Dewan ini akan terdiri atas para tokoh masyarakat kedua negara. Dalam banyak hal, kami ingin memastikan semuanya terlibat dalam kerja sama ini. Kami ingin stabilitas. Kerja sama apa yang kini sedang berlangsung? Dalam pertemuan dengan Menteri Marty (Natalegawa), kami menyepakati peningkatan kerja sama pendidikan, melalui peningkatan kuota beasiswa Selandia Baru bagi masyarakat Indonesia dan pemberian beasiswa Indonesia bagi diplomat Selandia Baru.

Sementara tahun lalu beasiswa kami berikan untuk 15 orang, tahun depan akan menjadi 50 orang tiap tahun. Ke depan, kami akan membahas perjanjian kerja sama di bidang pendidikan. Cuma itu? Kami juga membahas isu-isu bilateral, seperti kerja sama politik dan keamanan. Perdagangan, investasi, dan ekonomi. Adanya Free Trade Area ASEAN-Selandia Baru-Australia kian membuka pintu bagi area kerja sama ekonomi. Termasuk kerja sama pembangunan, teknik, dan people-to-people links. Isu-isu seperti demokratisasi, penanggulangan bencana, stabilitas di kawasan, dan kontraterorisme. Singkatnya, ambisi-ambisi kami untuk memajukan hubungan kedua negara. ● ANDREE PRIYANTO (TEMPO)

Menteri Luar Negeri Selandia Baru Murray McCully di Jakarta kemarin, saat bertemu dengan sejumlah tokoh masyarakat Indonesia dan Selandia Baru yang mendukung Indonesia-New Zealand Friendship Council.

A19

Obama Dukung Nuklir Venezuela WASHINGTON — Presiden Amerika Serikat Barack Obama kemarin mengatakan tidak cemas atas rencana Venezuela membangun pembangkit listrik tenaga nuklir. Menurut Obama, Venezuela berhak mengembangkan program energi nuklir untuk tujuan damai, asalkan negara itu mempertanggungjawabkan tindakannya terhadap negara tetangganya. Pernyataan ini disampaikan Obama untuk merespons berita yang mengungkapkan bahwa Rusia membangun pembangkit nuklir di Venezuela sebagai bagian dari rangkaian kesepakatan energi. “Venezuela berhak, tapi juga bertanggung jawab untuk tidak mengubahnya menjadi senjata,” kata Obama di Gedung Putih. Dalam pidatonya di depan media Amerika Latin, Obama mengatakan berharap bisa memperbaiki hubungan antara Amerika Serikat dan Venezuela. Dia juga menegaskan tidak tertarik meningkatkan ketegangan dengan negara yang dipimpin Hugo Chavez itu. “Kami tidak punya insentif maupun kepentingan dalam meningkatkan gesekan antara Venezuela dan Amerika Serikat, tapi kami berpikir Venezuela perlu mempertanggungjawabkan tindakannya,” ujarnya. Dia menambahkan, “Kami punya sebuah kebijakan yang diterapkan ke semua negara dan berharap mereka mematuhinya.” Pekan lalu media Rusia melaporkan bahwa negara mereka akan membangun dua reaktor nuklir berkekuatan 1.200 megawatt di sebuah pembangkit di Venezuela. Tak lama setelah itu, Presiden Venezuela Hugo Chavez mengatakan akan menemui pemimpin Iran untuk membicarakan masalah energi. Memang akhirnya Chavez bertemu dengan Presiden Iran Mahmud Ahmadinejad. Kesepakatan pembangunan nuklir antara Rusia dan Venezuela telah ditandatangani di Kremlin selama kunjungan Chavez ke Negeri Beruang Merah pekan lalu. Kendati biaya kesepakatan nuklir tidak langsung diungkap, pembangunan itu dilaporkan bernilai US$ 1,6 miliar atau Rp 14,2 triliun.Tapi belum diketahui dengan jelas kapan reaktor nuklir tersebut mulai dibangun. ● BBC | BALTIMORE | RTT | SUNARIAH IKLAN

ARIF WIBOWO (TEMPO)

KAMIS, 21 OKTOBER 2010 | A12

bisnis

PEMERINTAH ASING INCAR PROYEK PANAS BUMI

»A15 PRIMA MULIA (TEMPO)

parameter

bursa saham 20 Oktober 2010

INDEKS POSISI (+/-) Dow Jones * 10.978,62 (165,07) London # 5.713,48 9,59 Australia 4.694,50 (32,80) Cina 3.003,95 2,10 Hong Kong 23.556,50 (207,23) India 19.872,15 (110,98) Indonesia 3.578,95 (13,83) Jepang 9.381,60 (157,85) Korea Selatan 1.870,44 13,12 Malaysia 1.486,78 (1,87) Philipina 4.191,96 0,71 Singapura 3.179,15 (13,14) # s/d pukul 17:35 WIB; * 19 Oktober 2010

komoditas 19 Oktober 2010

KOMODITI (HARGA) Crude (US$/barel) 79,49 Brent (US$/barel) 81,10 Gas Alam (US$/mmBtu) 3,51 Batubara (US$/ton) 97,90 Kopi Arabika (sen US$/lb) 190,90 Kakao (US$/MT) 2.750,00 CPO (US$/ton) 987,50 Emas (US$/troy Oz) 1.336,00 Nikel (US$/MT) 23.505,00 Timah (US$/MT) 26.545,00

mata uang 20 Oktober 2010

MATA UANG KURS EUR-USD 1,3843 AUD-USD 0,9781 USD-JPY 81,254 USD IDR 8.938,00 USD-KRW 1.126,95 USD-SGD 1,3068 USD-PHP 43,375 USD-THB 29,925 USD-MYR 3,1178 USD-CNY 6,6526 # s/d pukul 18:02 WIB

(+/-) 0,0116 0,0095 (0,331) 10,00 (3,58) (0,0063) (0,0200) (0,0400) 0,0092 0,0080

Sebagai penghasil daging terbesar, Brasil belum pernah melakukan ekspor ke Indonesia. JAKARTA — Brasil meminta Indo-

nesia melonggarkan aturan impor daging tanpa tulang karena peraturan impor daging berdasarkan negara menghalangi masuknya daging dari Brasil ke Indonesia. Permintaan ini disampaikan Wakil Menteri Pembangunan, Industri, dan Perdagangan Luar Negeri Brasil Ivan Ramalho dalam pertemuan dengan Wakil Menteri Perdagangan Mahendra Siregar di Jakarta kemarin. “Jika permohonan kami dikabulkan, yang diuntungkan konsumen Indonesia,”kata Ivan Ramalho. Sebab, Negeri Samba merupakan penghasil dan eksportir daging terbesar di dunia, sehingga bisa memberikan harga lebih murah. Dalam pertemuan kemarin, keluhan Brasil dan kekhawatiran tentang perizinan impor disam-

paikan kepada perwakilan Indonesia. Tidak bisanya Brasil mengekspor daging ke Indonesia bermula pada 2009, ketika pemerintah menerbitkan undang-undang tentang peternakan dan kesehatan hewan, yang mengatur impor gula berbasis zona. Perundangan ini diikuti oleh terbitnya persetujuan Kementerian Pertanian tentang masuknya daging tanpa tulang dari Brasil. Peraturan ini digugat sejumlah kalangan karena Brasil merupakan salah satu negara yang masih terjangkit penyakit mulut dan kuku pada hewan. Mahkamah Konstitusi mengabulkan gugatan penghapusan pasal yang berkaitan dengan impor berbasis zona pada Agustus lalu. Sejak putusan Mahkamah Konstitusi terbit, Brasil belum pernah mengekspor daging ke Indonesia. Duta Besar Brasil untuk Indonesia, Manuel Innocencio Santos, berharap Brasil diberi keleluasaan memasukkan daging ke Indonesia. Sebab, ada zona-zona di

Brasil yang bebas dari penyakit mulut dan kuku. Dia menyatakan ironis karena daging dari Australia bisa masuk Indonesia. “Padahal Australia impor daging dari Brasil,”kata dia. Menurut Manajer Hubungan Pemasaran Asosiasi Unggas Brasil Adriano Nogueira Zerbini, pihaknya tengah menjajaki kemungkinan memasok produsen ayam olahan di Indonesia. Langkah itu diambil karena masih adanya penolakan impor daging mentah secara langsung. Sampai saat ini, kata Adriano, Brasil sudah mengekspor ayam ke 150 negara di dunia. Pasar ekspor ayam terbesar adalah negara-negara Timur Tengah dan Eropa. Untuk mempertahankan pasar Timur Tengah, Brasil menjamin kehalalan daging unggas yang diekspor. Wakil Menteri Perdagangan Mahendra Siregar mengatakan pertemuan dengan Ivan Ramalho memang membahas peraturan impor daging.“Kami bertukar argumen,” kata Mahendra. Dia me-

negaskan bahwa sistem yang digunakan di Indonesia sesuai dengan pedoman dan standar internasional. Peraturan impor yang dibahas dalam pertemuan itu, kata dia, tidak hanya yang berkaitan dengan Brasil. Sebab, peraturan impor daging berdasarkan negara ini berlaku untuk semua negara yang belum bebas dari penyakit mulut dan kuku. Meski belum ada titik temu, kedua pihak menyatakan saling menghormati kebijakan yang diambil tiap-tiap negara. Sepanjang tahun ini Indonesia masih mengimpor 73 ribu ton daging dan 450 ribu sapi anakan. Pemerintah menargetkan swasembada daging pada 2014 dengan menggenjot pengembangbiakan sapi lewat inseminasi buatan. Program ini disokong anggaran Rp 30 miliar dan dinaikkan menjadi Rp 70 miliar tahun depan. Sapi lokal hanya memproduksi 70 persen dari total kebutuhan daging secara nasional. ● EKA UTAMI APRILIA

bisnis/riil

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

Pemerintah Asing Incar Proyek Panas Bumi Kerja sama didahului dengan kerja sama teknologi geotermal. JAKARTA — Sejumlah negara asing mene-

gaskan minat mereka menanamkan modal dalam bidang sumber daya panas bumi (geotermal) di Indonesia. “Kami akan mendorong mulai hari ini sampai Natal nanti,” kata Menteri Luar Negeri Selandia Baru Murray McCully, yang tengah melawat ke Indonesia sejak Senin lalu, kepada Tempo. McCully mengatakan kerja sama ini bakal didahului dengan kerja sama dalam bidang pendidikan teknologi panas bumi.“Kami belum bisa menyebut programnya secara spesifik,”ujar dia. Selandia Baru, menurut dia, berpengalaman dalam mengembangkan teknologi sumber daya panas bumi sejak 1950-an. “Kami sudah menjalin kerja sama dengan banyak negara, antara lain Cile.” Selepas pertemuan Joint Ministerial Commission antara Indonesia dan Selandia Baru pada Selasa lalu, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa mengatakan Indonesia ingin menjalin kerja sama dalam mengembangkan energi panas bumi. “Kami ingin berkolaborasi dalam

sektor energi,”kata Menteri Marty. Selandia Baru telah menikmati sekitar 800 megawatt pembangkit energi panas bumi dan berencana menggenjotnya hingga menjadi 2.000 megawatt pada 2020. Energi panas bumi merupakan bahan bakar terbarukan untuk pembangkit listrik terbesar kedua setelah hydropower (tenaga air). Pemerintah Selandia Baru menargetkan 90 persen kebutuhan listriknya dari sumber-sumber terbarukan pada 2025. Selain Selandia Baru, pemerintah Jerman menganggap Indonesia sebagai mitra strategis dalam kerja sama teknologi panas bumi.“Indonesia membuat kemajuan positif. Demokrasi stabil dan kebijakan investasi kondusif,” kata Deputi Bidang Eksternal Kebijakan Ekonomi Kementerian Ekonomi dan Teknologi Jerman Karl Wendling dalam konferensi Energi Terbarukan di Berlin baru-baru ini. Menurut Kepala Badan Pengatur Kegiatan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Tubagus Haryono, energi sangat penting dalam pembangunan di Indonesia. “Karena itu, Indonesia mengejar peningkatan kerja sama di sektor energi, antara lain di insentif investasi untuk bidang ini,”ujar Tubagus, yang mewakili

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dalam konferensi itu. Dalam konferensi tersebut, para ahli energi Jerman dan Indonesia sepakat menyebutkan bahwa Indonesia mempunyai potensi yang sangat besar untuk mengembangkan energi baru terbarukan, seperti panas bumi, tenaga air, energi cahaya, energi angin, dan biomassa, dalam rangka keberlangsungan ketersediaan energi. Proyeksi penggunaan energi baru terbarukan pada tahun ini, yang mencapai 4,4 persen atau sekitar 1.186 megawatt, masih jauh di bawah pemanfaatan energi fosil, seperti batu bara (30,7 persen), minyak bumi (43,9), dan gas bumi (21). Padahal Indonesia memiliki potensi energi panas bumi sebanyak 16 ribu megawatt atau 40 persen dari potensi panas bumi dunia, yang mencapai 40 ribu megawatt. Pemerintah Indonesia juga telah menetapkan target untuk meningkatkan kontribusi energi terbarukan menjadi 17 persen pada 2025. Sedangkan target Kementerian Energi dalam Visi Energi Baru Terbarukan 2025 bisa mencapai 25 persen dari penggunaan seluruh energi nasional. ● DIAN YULIASTUTI | ANDREE PRIYANTO

A15

China Eximbank Siapkan Pembiayaan US$ 350 Juta BEIJING — China Eximbank akan memberi fasilitas pembiayaan kepada Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia sebesar US$ 350 juta.“Fasilitas dari China Eximbank untuk meningkatkan pembiayaan perdagangan dan investasi,”kata Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu usai pertemuan dengan pejabat tinggi Cina di Beijing kemarin. Kerja sama tersebut sudah dilakukan Lembaga Pembiayaan Ekspor bersama industri tekstil dengan Asosiasi Pertekstilan Indonesia dan sektor alas kaki dengan Asosiasi Persepatuan Indonesia. Bantuan itu berupa pembiayaan dengan bunga terjangkau disertai jaminan risiko untuk eksportir baru atau pengusaha yang memiliki rekam jejak baik. Menurut Mari Elka, kerja sama itu akan mempermudah pembiayaan usaha.“Bunganya lebih rendah dan syarat mudah dalam mendorong ekspor baru. Bunga di bawah 10 persen,”katanya. Kerja sa-

ma juga akan melebar ke sektor lain, seperti pembiayaan mesin-mesin baru. “Intinya, Eximbank akan membiayai ekspor barang-barang ke negaranya.” Dalam pertemuan itu, Perdana Menteri Cina Wen Jiabao juga menawarkan kerja sama bidang pertahanan kepada pemerintah Indonesia. Kerja sama ini meliputi latihan militer dan industri alat utama sistem persenjataan. “Kami utamakan bidang perkapalan. PT PAL butuh modal, industri senjata tidak,” kata Menteri Badan Usaha Milik Negara Mustafa Abubakar. Mustafa menjelaskan, kerja sama itu penting lantaran industri perkapalan bisa mendukung konektivitas antarpulau di Tanah Air. Indonesia merupakan negara kepulauan sehingga membutuhkan kapal yang memadai. Wakil Presiden Boediono mengatakan pemerintah belum merespons tawaran kerja sama tersebut. ● EKO ARI WIBOWO IKLAN

KEMENTERIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA

dipatok sebanyak 7 juta, naik 9 persen dibanding 2009 yang sebesar 6,4 juta. Melihat pencapaian tersebut, Jero Wacik optimistis target itu akan tercapai. Apalagi, program Kemenbudpar berhasil mendatangkan lebih banyak wisman. Antara lain, dengan gencar melakukan promosi wisata di negara-negara lain yang potensial. Ada pula langkah mempermudah pengurusan visa, dengan program Visa

US$ 7 miliar, atau sekitar Rp 63 triliun. Istimewanya lagi, sumbangan devisa dari sektor pariwisata ini langsung mengalir ke masyarakat. Tanpa masuk dulu ke APBN. Wisman yang datang langsung berbelanja, membayar hotel, restoran, membeli cenderamata dan sebagainya, sehingga jadi pendapatan langsung masyarakat. Selain itu, pergerakan wisatawan lokal juga menggembirakan, bahkan jauh le-

Setahun yang Menggembirakan Target kunjungan 7 juta wisatawan mancanegara bakal tercapai dan devisa sebesar US$ 7 miliar akan mengalir ke masyarakat. etahun sudah Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) Kabinet Indonesia Bersatu jilid 2 bekerja. Menteri Kebudyaan dan Pariwisata, Jero Wacik menegaskan, sebagian besar target kinerja tahun pertama kementerian yang dipimpinnya tercapai. Utamanya di bidang pariwisata. “Tahun pertama Kabinet Indonesia Bersatu 2, saya merasakan kemajuan di sektor pariwisata yang sangat baik,” kata Jero Wacik.

S

Pernyataan itu bukan tak berdasar. Salah satunya, soal jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia yang naik cukup signifikan. Data Kementerian Budpar menunjukkan Januari-Agustus 2010 jumlah wisman yang datang mencapai 4,625 juta orang. Jumlah itu naik sekitar 12 persen ketimbang periode sama 2009 yang mencapai 4,125 juta orang. Sementara targetnya, pada 2010 kunjungan wisman

on Arrivall. Hanya membabih besar ketimbang wiswa paspor, wisman bisa man. Sepanjang 2010 ditarlangsung mengurus visa sagetkan ada 227 juta perjaat kedatangan di bandara. lanan wisatawan domestik, Serta, upaya medengan perkiraan nambah jumlah jumlah pengeluarpenerbangan an mereka mendelangsung yang kati Rp 128 triliun. masuk Tanah Air. Fantastis bukan? Meningkatnya Tak hanya itu, kunjungan wisbidang budaya man, jelas akan pun mulai memembawa dampak nunjukkan hasil positif. Seorang positif. Fokus Kewisman yang ber- Jero Wacik, menbudpar di bilibur ke Indonesia, Menteri Kebudyaan dan dang ini menurut rata-rata mengha- Pariwisata Wacik, adalah mebiskan belanja nanamkan karakUS$ 1000, sekali kunjungan. ter bangsa. Maksudnya, Itu artinya, sepanjang 2010 memperbanyak karya-karya akan mengalir devisa dari budaya seperti film dan lasektor pariwisata sebesar gu yang bisa membangun

karakter bangsa. Tahun ini sudah dimulai program revitalisasi museum. Tahun ini, targetnya merevitalisasi 4 museum. Lalu, selama 5 tahun akan direvitalisasi sebanyak 93 museum. Dan, untuk meningkatkan kunjungan ke museum, Visit Museum Year pun dicanangkan tahun ini. Perkembangan menggembirakan bidang budaya lainnya, yaitu makin suburnya perfilman nasional. Jika pada 2001 perfilman nasional terpuruk hanya empat produksi setahun, pada 2009 ada 78 produksi film. Kemudian, target pada 2010 menjadi 84 produksi film sampai dengan bulan ini telah tercapai jumlah 61 judul yang lulus sensor. “Tahun

depan targetnya jumlah produksi film mencapai lebih 100 judul,”kata Wacik. Dalam hal perundangan, tahun lalu Kemenbudpar sudah menelurkan dua produk Undang-undang, yaitu UU No. 10 tahun 2009 tentang Kepariwisataan dan UU No. 33 tahun 2009 tentang Perfilman. Tahun ini, segera meluncur produk perundangan baru, yaitu UU tentang Cagar Budaya. Pada 18 Oktober lalu, rancangan UU ini disetujui seluruh fraksi di Komisi X DPR RI.“Tinggal menunggu pengesahannya di sidang paripurna DPR,”ujar Wacik. Bukti telah dituai, keberhasilan kerja setahun pertama Kemenbudpar yang menggembirakan. z INFORIAL

olahraga “Kami belum bisa disebut hebat karena belum teruji melawan tim besar.” SEPAK BOLA JAKARTA — Pelatih Persipura, Jacksen F.Tiago, menegaskan, timnya belum bisa disebut tim hebat walaupun sukses menggulung Bontang FC 8-1 pada pertandingan lanjutan Liga Super Indonesia di Stadion Mandala, Jayapura, kemarin. Kemenangan telak ini, kata Jacksen, hanya membuktikan bahwa tim asuhannya mempunyai potensi. “Kami belum bisa disebut tim hebat karena belum teruji melawan tim besar, seperti Persib Bandung, Persija Jakarta, PSM Makassar, Sriwijaya FC,”kata Jacksen saat dihubungi Tempo kemarin. Meski belum sempurna, Jacksen mengaku puas atas penampilan tim asuhannya kali ini. “Semua pemain tampil luar

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

Persipura Gulung Bontang 8-1 biasa. Mereka bermain lepas dan mampu bekerja sama dengan baik. Hasilnya juga baik,”katanya. Striker Persipura, Boaz Solossa, berhasil membuka kemenangan melalui tendangannya pada menit ke-27. Tiga menit kemudian, Tinus Pae menambah keunggulan menjadi 2-0. Sepuluh menit kemudian, umpan Zah Rahman pada menit ke40 diselesaikan dengan baik oleh Ahmad Rivai sehingga keunggulan bertambah menjadi 3-0. Satu menit menjelang babak pertama berakhir, Zah Rahman menambah keunggulan menjadi 4-0. Pada babak kedua, Ahmad Rivai kembali menjebol gawang yang dijaga Ade Mochtar di menit ke60. Tidak mau kalah, Boaz juga mencetak gol keduanya pada menit ke-78.

Hanya berselang satu menit, Ian Louis Kabes menambah satu gol lagi, sehingga kedudukan menjadi 7-0. Satu-satunya gol bagi Laskar Bukit Tursina tercipta pada menit ke-84 melalui stiker asal Jepang, Kenji Adachihara, sehingga kedudukan menjadi 7-1. Namun tim Mutiara Hitam kembali menambah keunggulan satu menit menjelang pertandingan berakhir melalui Lukas Wellem Mandowen, pemain yang masuk menggantikan Boaz, sehingga kedudukan akhir 8-1. “Dengan gol itu, Lukas membuktikan dia mempunyai kemampuan. Semoga ke depannya dia bisa bermain bagus,”kata Jacksen. Ia pun berpesan kepada para pemainnya untuk tidak terlalu membang-

gakan kemenangan ini. “Lupakan hasil ini. Kembali kerja keras dan fokus ke pertandingan berikut,” katanya. Dengan hasil ini, Persipura kian mantap memuncaki klasemen 10 poin dari empat laga. Selanjutnya, Persipura akan menghadapi laga tandang ke markas Persijap Jepara di Stadion Gelora Bumi Kartini, Minggu nanti. Pada pertandingan lainnya kemarin, Arema Malang berhasil mengalahkan Persijap Jepara 2-0 di Stadion Kanjuruhan. Gol Arema dicetak Esteban Guillen pada menit ke-16 dan Muhammad Ridhuan pada menit ke-69. Arema kini menghuni posisi kedua klasemen dengan nilai 9, terpaut 1 angka dari Persipura. ● RINA WIDIASTUTI | CUNDING LEVI | ABDI PURMONO

A20

Webber Ogah Main Aman di Korea Selatan FORMULA 1 SEOUL — Pembalap Red Bull, Mark

Webber, menyatakan akan tetap mati-matian mengejar podium utama dalam tiga lomba Formula 1 tersisa, termasuk Ahad nanti di Korea Selatan. Meskipun begitu, ia tahu bahwa bermain aman dengan berfokus meraih poin mungkin akan lebih menjaminnya merebut gelar juara. “Saya tak bisa berpikir seperti itu, itu tak akan cukup,”kata pembalap asal Australia itu.“Saya perlu terus berlomba dengan keras dan merebut kemenangan. Saya harus menang lagi, dan saya yakin akan bisa melakukan itu.” Dengan tiga lomba tersisa, Webber kini memimpin klasemen dengan nilai 220. Fernando Alonso (Ferrari) di urutan kedua dengan nilai terpaut 14 angka. Rekan setim Webber, Sebastian Vettel, di posisi berikutnya dengan nilai sama dengan Alonso. Dua pembalap McLaren, Lewis Hamilton dan Jenson Button, juga masih berpeluang menjadi juara karena masing-masing mengemas nilai 192 dan 189.Tiga lomba tersisa masih menjanjikan nilai maksimal 75.

Balapan di Korea Selatan ini akan jadi yang pertama. Sirkuit yang terletak 400 kilometer di selatan Kota Seoul itu sempat bermasalah karena pengerjaannya yang molor dan baru lolos dari inspeksi Federasi Automobil Internasional (FIA) 10 hari lalu. Sirkuit sepanjang 5.621 kilometer itu disebut-sebut akan sangat menguntungkan bagi tim McLaren. Kedua pembalap tim itu bahkan sudah mulai membiasakan diri dengan sirkuit baru tersebut di arena simulator. “Di atas kertas, sirkuit itu akan cocok dengan mobil kami,”kata Hamilton.“Selama permukaan sirkuit mulus, kami siap untuk menikmati lomba pertama di Korea. Saya tak sabar dan rasanya akan bisa meraih hasil bagus.” Vettel, yang berpeluang merebut posisi teratas klasemen umum bila jadi juara dalam lomba ini, tak sabar merasakan sirkuit baru itu. “Saya sangat bergairah,”kata pembalap berusia 23 tahun itu. “Trek baru ini berarti tak satu pun dari kami yang pernah merasakannya. Saya pun tak bisa berkomentar banyak sebelum merasakannya Jumat nanti.” ● REUTERS | AP | NURDIN IKLAN

Terima Kasih

Atas partisipasi Anda dalam Survey Pembaca Koran Tempo 2010. YANG BERUNTUNG MENDAPATKAN HP : 1. SAEFUDIN 2. M ALIF RIDWAN 3. ENDANG WIDURI 4. WULAN SINAYANGSIH 5. ERWIN 6. INDRA KARUNA PK 7. FAUZI MUHAMMAD 8. JOHANES ARIFIN 9. HIDAYAT HEDI P

TANGERANG TANGERANG SELATAN JAKARTA JAKARTA JAKARTA JAKARTA JAKARTA JAKARTA JAKARTA

YANG BERUNTUNG MENDAPATKAN TAS TRAVELLING TEMPO:

YANG BERUNTUNG MENDAPATKAN JAM DINDING TEMPO:

1. ANDHIKA RAHARDIYANTO 2. TINO MARTIN 3. AGUS CAHYONO 4. TUWARJI 5. MADE SLAMET 6. ACHMAD DAYANI 7. AGUSTIONO SOLEIMAN 8. THOMAS WIBISONO 9. PAUL PASRA

1. DR ITTA 2. LICANG KOSASIH 3. HENDRA 4. SARMADA 5. OEKAN MOEDIARTA 6. AGUS SETYONO 7. WAHYU SANTOSO 8. RUDY TJANDRA 9. SOETARJANI SH

JOGJA JOGJA JAGJA JOGJA JOGJA JAKARTA JAKARTA JAKARTA BOGOR

UNTUK INFORMASI LEBIH LANJUT, DAPAT MENGHUBUNGI INTAN (021) 536 0409 EXT 390.

BOGOR BOGOR BOGOR BEKASI MAJALENGKA MAGELANG WONOGIRI SURABAYA SIDOARJO

internasional SEJARAH

1983

Meter didefinisikan sebagai jarak yang ditempuh cahaya pada ruang hampa udara dalam waktu 1/299.792.458 detik. Hal ini ditetapkan pada pertemuan ke-17 Conférence Générale des Poids et Mesures. ●

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

BANDARA PRANCIS DIBLOKADE

Protes Menguat Sopir-sopir truk tangki ikut melempem, demo pekerja kereta bertambah, dan pompa bensin mulai kehabisan bahan bakar akibat unjuk rasa menguat. Kilang Refinery Le Havre-Paris Havre – Le jaringan pipa Paris

JaringanEuropean pipa South Eropa Selatan

DOHA — Kepala sekolah pe-

rempuan di Doha, Qatar, kemarin mengimbau para guru perempuan agar tak hamil. “Saya tak setuju mempekerjakan perempuan yang sedang hamil,” kata kepala sekolah itu seperti dilansir harian The Peninsula. Kepala sekolah itu beralasan, mengajar selagi hamil berdampak buruk pada kinerja. “Saya tidak menggaji Anda untuk hamil.” Pernyataan kepala sekolah yang tak disebut namanya itu terang membuat berang sejumlah guru dan aktivis hak asasi manusia di sana. “Jelas ini melanggar hak asasi manusia, Hak Pekerja Arab, dan Syariah Islam,” ujar Kepala Jurusan Ilmu Sosial Universitas Qatar kepada The Media Line. “Siapa bilang bahwa pada saat Anda bekerja Anda tak boleh hamil.” Kepala sekolah itu mengeluarkan pernyataan tersebut tatkala sedang berupaya menggenjot performa akademik sekolahnya yang sedang beralih status dari semimandiri menjadi mandiri. Dia khawatir seorang pengajar yang hamil dan lalu cuti untuk keperluan melahirkan akan mengotori performa pengajar tersebut. ● THEMEDIALINE | DRE

PARIS — Unjuk rasa be-

sar-besaran menentang rencana undang-undang pensiun yang baru kemarin makin kuat. Para pengunjuk rasa memblokade jalan menuju bandar udara di Tolouse dan terowongan jalan di Marseille. Blokade jalan ke arah bandara juga berlangsung di Nice dan Lyon di wilayah selatan negara itu. Protes kemarin meletup sejak subuh. Seruan memblokade akses bandara itu terjadi setelah otoritas penerbangan sipil Prancis Selasa lalu membatalkan setengah penerbangan di Bandara Orly dan sepertiganya di Charles de Gaulle, dua bandara terbesar di negeri mode itu. Di Lyon, sekitar 1.000 pengunjuk rasa bentrok dengan polisi antihuruhara. Mereka membalikkan mobil dan menjarah sejumlah toko. “Kami menghadapi sebuah fe-

GERMANY JERMAN Germany, Lille Karlsruhe BELGIUM BELGIA Karlsruhe(Miro) (Miro) LUX. LUKS. Petit 310.000bpd bph 310,000 Petit Couronne couronne (Petroplus) (Petroplus) 154.000 bph 154,000 bpd Reichstet Reichstett (Petroplus) (Petroplus) 85.000 bph 85,000 bpd

(Exxon Mobil)

240.000 240,000bph bpd

Caen Caen

Paris PARIS

Polisi antihuru-hara menangkap seorang pemuda yang terlibat kerusuhan dalam protes di Lyon, Selasa lalu.

Guru Dilarang Hamil di Qatar

Stok tersisa masih diblokade.

Pelabuhan Jerome Port Jerome (ExxonMobil)

Havre Le Havre

OOPS

nomena sesungguhnya dari kekacauan kota,” kata seorang juru bicara Kepolisian Lyon yang menolak dikutip namanya. Sebuah sekolah di Le Mans, selatan Ibu Kota Paris, ambruk akibat dibakar. Ratusan pelajar sekolah menengah atas baku hantam dengan polisi di lapangan Place de la Republique. Akibat protes yang berlangsung di seantero Prancis itu, sekitar 4.000 pompa bensin kehabisan bahan bakar. Presiden Nicolas Sarkozy telah berjanji menjamin pasokan bahan bakar minyak serta menjamin keamanan dan ketertiban. Menurut Menteri Dalam Negeri Brice Hortefeux, polisi pada Selasa malam lalu membuka paksa depot BBM di wilayah barat Prancis tanpa kekerasan. Ia mengancam mengerahkan polisi paramiliter untuk menghentikan demonstrasi yang berlangsung ricuh. Protes secara nasional sejak pekan lalu ini untuk menentang rancangan beleid yang menaikkan usia pensiun dari 60 menjadi 62 tahun. Un-

Dunkirk (Total): Production stopped Dunkirk (Total) in 2009. berhenti Remaining Produksi pada stocks 2009. blocked

Britania UK Raya

Gonfreville (Total) 339.000 bph

LAURENT CIPRIANI (AP)

Rakyat Prancis mendesak Sarkozy berunding dengan pengunjuk rasa.

A17

Grandpuits Grandpuits RennesLe Mans Le Mans (Total) (Total) 101,000 101.000 bph Saint Saint Switzerland, Donges(Total) Donges Nazaire Cressiersite site Nazaire Cressier (Total) bph 230.000 (Petroplus) SWITZ. SWISS (Petroplus) 230,000 bpd Cadangan bahan 68.000 68,000 bpdbph bakar strategis France’s Feyzin Feyzin(Total) (Total) Prancis hingga strategic fuel Lyon Lyon 119,000 bpd 119.000 bph suplai tiga holds bulan reserve ITALIA mendatang Berre up to three Berre Bordeaux ITALY (Lyondellbasel) months of (Lyondellbasel) 126,000 supplies 126.000 bph bpd La Mede Bordeaux La Mede(Total) Fos (Exxon) 155.000 bph (Total) demonstran Fos (Exxon) PJumlah ROTEST NUMBERS 115,000 155,000 bpd Perkiraan polisi 115.000bpd bph Police estimates Lavera 7 Sep: Sep 7: 1.100.000 1,100,000 Lavera (Ineos) (Ineos) 207.000 bph 23 Sep: 1.000.000 1,000,000 207,000 bpd 2 Okt : 900.000 900,000 12 Okt: Marseille Oct 12: 1.200.000 1,200,000 100 km 100km Mediterranean SPANYOL 16 Okt ANDORRA Laut Tengah Oct 16: : 825.000 825,000 SPAIN Sea ANDORRA 60miles mil 60 Fuel: Fos-Lavera port: 6161 merchant supplies to atkeleast Pelabuhan Fos-Lavera: kapal daBBM: Crude Suplai minyak mentah sediships – including crude-oil 13 refineries kitnya 13 kilangindiFrance, Prancis, Germany Jerman, gang––termasuk 29 29 tanker minyak 18 tankers of refined and Switzerland, with total capacity seof tankers, dan Swiss, dengan total kapasitas mentah, tanker poduk kilang,products, dan 10 and 10 natural gas tankers – blocked around 2m2 barrels kitar juta barelper perday, hari, threatened. terancam. tanker gas alam––terblokade. Over Lebih 1,000dari petrol closed 1.000stations pom bensin tutup. Trains: Onedari in two high-speed Kereta: Satu dua kereta cepat TGV trains in three Jalan tol diblokade: Sopir-sopir TGV dan satuand dari one tiga kereta reguler Highways blocked: Truckerstruk trains running on Monday. memblokade sebagian jalan tol utama regular beroperasi Senin. Serikat pekerja mepartially block main highway Unions calling for mulai new Selasa strikes from selatan Paris sepernyerukan boikot lalu, ternorth di of utara LyonLyon anddan south of Paris, as Tuesday, including ti aksi serupa diaround Lille, Rennes, masuk terowonganEurotunnel Euro yang melayani well as motorways Lille, Le services between Paris and London Mans, Bordeaux Paris dan London. Rennes, Ledan Mans and Bordeaux Sumber: Wire agencies, GRAPHIC NEWS

dang-undang itu telah disetujui di Dewan Perwakilan Rakyat dengan hasil 329 suara mendukung dan 233 menolak. Tapi aturan baru itu baru dapat berlaku setelah lolos dari Senat, yang akan memutuskan akhir bulan ini. Partai Sosialis, yang menjadi oposisi, mendesak Sarkozy berunding dengan gabungan serikat pekerja. “Semua blokade ini dapat diakhiri dengan keputusan satu orang: Tuan Presiden,

jika ia mau berdialog,” ujar Laurent Fabius, mantan perdana menteri dari partai itu. Jajak pendapat yang dilansir surat kabar Liberation kemarin menunjukkan 79 persen rakyat Prancis ingin Sarkozy berunding. Popularitas Sarkozy menurun lantaran protes terhadap sistem pensiun baru yang ia usulkan. Karena itu, banyak pihak memperkirakan Partai Sosialis mampu menang pada pe-

milihan umum presiden 2012. Pemerintah berjanji akan menormalkan kembali pasokan bahan bakar yang terganggu demonstrasi anti-sistem pensiun. “Kami menghormati hak berunjuk rasa, bukan memblokade,” kata Menteri Perindustrian Christian Estrosi. Sejak unjuk rasa meletup pekan lalu, sekitar 1.400 orang yang berbuat onar telah ditahan. ● NYT | TELEGRAPH | FAISAL ASSEGAF IKLAN

Berita Politik & Ekonomi

Workshop 1 Hari

Metode & Teknik Penyusunan

Standard Operating Procedure

Hotel di Jakarta - Kamis, 4 November 2010 - Kamis, 11 November 2010 - Kamis, 2 Desember 2010 Hotel di Jogjakarta - Kamis, 16 Desmber 2010

09.00 - 17.00 WIB Pembicara:

Eko Supriyatno SE, MM, Mtb Biaya peserta: Rp 1. 500.000,Informasi Pendaftaran:

Tempo Komunitas, Telp. 021-5360409 Ext. 222, Fax. 021-5349569, Hp. 0817185288, Email: [email protected] Setiap peserta mendapatkan langganan Koran Tempo selama 6 bulan

olahraga

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

A21

LIVERPOOL MENGHALAU BEBAN PHIL NOBLE (REUTERS)

Hodgson berharap Torres segera bangkit.

Fernando Torres LIVERPOOL

Messi: No, Thank You, Moratti! BARCELONA –– Rumor kepin-

dahannya dari Barcelona ke Inter Milan membuat Lionel Messi jengah. Si Kutu—julukan Messi—menampik pernyataan Presiden Inter Massimo Moratti mengenai kemungkinan dirinya bakal hengkang dari Nou Camp. “Thanks, but no thanks,” ia menegaskan. Moratti secara bercanda mengatakan siap memboyong Messi ke Giuseppe Meazza. Belakangan sang patron menyebutkan bahwa leluconnya sudah masuk kategori serius. Moratti memuji pemain Argentina itu sebagai pemain terbaik di planet bumi. Namun ia juga mengaku jika ke-

inginannya mendapatkan Messi sangat sulit terwujud. Messi menampik ajakan Moratti. “Saya pikir dia memang bercanda, tidak serius,” kata pemain 23 tahun itu menjelang laga Barcelona versus Copenhagen di Liga Champions malam tadi. “Situasi saya tidak berubah. Barcelona adalah rumah saya dan saya senang di sini. Saya berterima kasih kepada Moratti atas pernyataannya, meski dia cuma bercanda. Saya berharap tetap di Spanyol selamanya,”Messi menambahkan. Lionel Andres Messi, nama lengkap Messi, adalah ikon Barca sejak bergabung

dengan akademi pada 2000. Sejak masuk tim senior pada 2004, Messi sudah tampil dalam 223 pertandingan dan mencetak 135 gol. Sejauh ini ia sudah menyumbangkan 13 trofi bagi El Barca plus penghargaan pribadi sebagai pemain terbaik dunia dan pemain terbaik Eropa (2009). Niat Moratti memang sulit tercapai. Selain memang ingin tetap bersama Barca, Si Kutu punya klausul pemutusan kontrak bernilai 250 juta euro (Rp 3,08 triliun). Angka ini pastinya akan membuat Inter berpikir tujuh keliling. ● FOOTBALL-ITALIA | RAJU

Kejuaraan Dunia Silat Digelar di Jakarta JAKARTA –– Pengurus Besar

Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (PB IPSI) sedang giat mempersiapkan Kejuaraan Dunia Silat, yang digelar di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, 12-18 Desember nanti. Sebanyak 23 negara dari 36 anggota Persilat (organisasi silat internasional) sudah memastikan ikut bertanding. “Kami sudah mempersiapkan hotel bagi peserta dan transportasi dari hotel ke tempat pertandingan,”kata Erizal Chaniago, Sekretaris Umum PB IPSI, kemarin. Erizal mengatakan, jumlah peserta yang menyatakan ikut masih di bawah target. IPSI menargetkan 25 negara bisa ikut kejuaraan ini. “Kami berharap

target itu bisa tercapai.” Negara yang sudah mendaftar antara lain negaranegara ASEAN (kecuali Burma), Belanda, Prancis, Jerman, Suriname, Belgia, Jepang, Korea Selatan, Cina, Kanada, dan Afrika Selatan. “Nepal juga menyatakan ikut,” kata Erizal. Karena tidak ada kedutaan Nepal di Indonesia, para pesilat dari negara itu akan masuk melalui India. Untuk itu, Erizal melanjutkan, pihaknya meminta Imigrasi memberikan kemudahan bagi mereka masuk ke Indonesia. “Bahkan pesilat Uzbekistan sejak pekan lalu sudah berlatih di Padepokan.” Sebagai tuan rumah, PB

IPSI telah menyiapkan 26 pesilat. Mereka akan turun di semua nomor yang dipertandingkan, baik putra maupun putri. Erizal menegaskan, pengurus IPSI ingin bisa meraih sukses ganda, sukses prestasi sekaligus sukses penyelenggaraan. Kejuaraan ini semula akan digelar di Bali, kemudian dipindah ke Samarinda tahun lalu. Namun, karena berbagai alasan, kejuaraan ini akhirnya diputuskan digelar di Jakarta tahun ini.“Karena event-nya tingkat dunia, kami berharap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bisa hadir dalam pembukaan bersama Ketua Umum PB IPSI Prabowo Subianto,”kata Erizal. ● RINA WIDIASTUTI

BARNE –– Liverpool sejenak akan melupakan keterpurukan di Liga Primer Inggris. Malam ini The Reds akan tampil melawan tuan rumah Napoli dalam lanjutan pertandingan Liga Europa di Grup K. Liverpool saat ini mengalami masalah sangat serius di kancah domestik. Tim itu hanya bisa menang sekali dalam delapan laga yang sudah dijalaninya sehingga kini terpuruk di posisi kedua terbawah klasemen (zona degradasi). Kedatangan pemilik baru, New England Sports Ventures, sempat memberi harapan bahwa perbaikan akan segera terjadi, terutama karena pemilik baru asal Amerika Serikat itu sudah menjanjikan dana untuk pembelian pemain baru. Tapi pelatih Liverpool,

Roy Hodgson, berharap para pemainnya sudah bisa membalikkan keadaan saat ini. Soalnya, bila menunggu bangkit hingga Januari tahun depan, keadaan klub itu sudah akan semakin parah. “Jendela transfer baru dibuka dua setengah bulan lagi. Masih banyak pertandingan sebelum itu. Jadi tak ada perlunya membicarakan itu sekarang. Yang terpenting saat ini kami harus mulai menang,”katanya. Untungnya di kancah Eropa performa Liverpool jauh lebih baik. The Reds tak terkalahkan dalam enam laga di kompetisi ini dan kini memuncaki klasemen Grup K dengan nilai 4 dari dua laga, unggul dua angka atas Napoli. Hodgson berharap Fernando Torres segera menemukan kembali ketajamannya dalam laga malam ini. Penyerang asal Spanyol itu baru menceploskan satu gol dalam sembilan laga. “Saat ini kepercayaan dirinya tengah menurun,” kata Hodgson.

“Satu hal yang bisa mengubah hal itu adalah ia harus bermain baik dan mulai kembali mencetak gol.” Sementara itu, pada laga lainnya malam ini, juara bertahan Atletico Madrid akan berusaha merebut kemenangan pertamanya di Grup B saat menjamu Rosenborg (Norwegia). Ini akan jadi tantangan tak mudah karena Rosenborg kini sudah mengemas nilai 3 dari dua laga, sedangkan Atletico baru mendapat nilai 1. Atletico berharap kembalinya Sergio Aguero dari cedera bisa membantu mereka. Di Grup A, Manchester City akan menghadapi tim kejutan asal Polandia, Lech Poznan. Kedua tim kini sama-sama mengemas nilai 4, tapi Poznan memuncaki klasemen berkat selisih gol lebih baik. Di grup yang sama, Juventus, yang baru mengemas nilai 2, akan menjamu Red Bull Salzburg (Austria), yang terus kalah dalam dua laga awalnya. ● REUTERS | NURDIN IKLAN

olahraga

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

A22 PAUL WHITE (AP)

GRUP G

‘BOM’ MADRID HANCURKAN

MILAN Ronaldo mengklaim Madrid sudah 75 persen lolos. MADRID — Serbuan“bom”yang dilancarkan Real Madrid pada awal pertandingan menjadi kunci sukses Los Blancos membungkam AC Milan 2-0 dalam lanjutan Grup G Liga Champions kemarin dinihari. Pelatih Madrid, Jose Mourinho, menggambarkan, begitu “bom” dilepaskan, skuad Milan tak lagi punya waktu untuk memperbaiki kerusakan. “Kami mengawali pertandingan dengan cepat, bahkan terlalu cepat, bagi Milan. Gol pertama yang langsung disusul gol kedua. Kami bisa menang 3-0 karena sempat punya peluang lain,” kata Mourinho, yang membidik trofi Liga Champions ketiga setelah meraihnya bersama FC Porto (2004) dan Inter Milan (2010). Bermain di Santiago Bernabeu,

Madrid memang tampil superagresif pada awal pertandingan. Para pemain muda Madrid membuat barisan pertahanan Milan, yang banyak dihuni pemain berusia di atas

Cristiano Ronaldo REAL MADRID

30 tahun, kocar-kacir. Cristiano Ronaldo sudah membuka kemenangan Los Blancos saat pertandingan baru berjalan 13 menit. Pelanggaran Alexandre Pato terhadap Xabi Alonso membuat wasit Pedro Proenca dari Portugal memberi hadiah tendangan bebas di luar kotak penalti. Sepakan Ronaldo melayang melewati pagar betis pemain Milan. Selang satu menit, pendukung Madrid kembali bersorak. Gol tersebut berawal dari akselerasi Ronaldo dari sayap kiri sebelum mengumpan kepada Mesut Oezil. Tendangan pemain asal Jerman itu mengenai kepala bek Daniele Bonera sehingga kiper Marco Amelia terkecoh. Selain permainan cepat, kunci

sukses Madrid lainnya adalah kemampuan para pemain tengah mengisolasi pergerakan dua penyerang Milan, Zlatan Ibrahimovic dan Alexandre Pato. Robinho, mantan pemain Madrid yang masuk menggantikan Ibra pada 20 menit terakhir, juga tak mampu berbuat banyak. “Kami butuh ritme yang tepat sejak awal untuk menghadapi pertandingan seperti ini, dan kami sukses melakukannya. Sembilan poin dari (maksimal) sembilan, kini kami sudah memiliki 75 persen peluang untuk lolos,”kata Ronaldo. Hasil ini membuat Madrid tinggal selangkah lagi untuk meraih tiket ke babak 16 besar. Los Blancos sudah mengemas nilai 9 hasil keme-

nangan dari tiga pertandingan awal tanpa sekali pun kemasukan gol. Nilai Milan (4) kini disamai Ajax Amsterdam, yang menang 2-1 atas Auxerre. Pelatih Milan, Massimiliano Allegri, menerima kekalahan ini. Namun ia tetap yakin Rossoneri bakal lolos. “Ini kesalahan yang seharusnya tidak boleh lagi terulang. Masih ada 6 poin lagi yang bisa diraih. Kami masih akan menjamu Ajax dan Real Madrid di kandang, dan saya yakin kami akan lolos ke babak berikutnya,”katanya. Keduanya akan kembali bertemu di San Siro pada 3 November mendatang. Madrid akan lolos jika memenangi pertandingan. ● REUTERS | UEFA | KODRAT SETIAWAN | RAJU

Pasukan Mou Bernama Madrid MADRID — “Madrid two much for

Milan,” tulis laman goal.com. Judul ini dilansir sebagai pujian menyusul sukses Real Madrid menundukkan AC Milan 2-0 dalam lanjutan Grup G Liga Champions kemarin dinihari. Media kini beramai-ramai memuji penampilan Madrid. Berbeda dengan kritik yang ditujukan pada awal-awal kompetisi. Skuad Jose Mourinho itu sempat di-

hujat karena minim dalam urusan mencetak gol. Tapi tidak sekarang. Dari tujuh laga yang sudah dimainkan di Primera La Liga, Madrid menjadi tim yang paling produktif dengan torehan 16 gol. Sebanyak 10 gol tercipta di dua laga terakhir ketika menundukkan Deportivo La Coruna (6-1) dan Malaga (4-1). Madrid juga menjadi tim dengan pertahanan paling ketat setelah hanya kemasukan 3 gol. Sedangkan di Liga Champions, 5 gol sudah disarangkan Madrid tan-

pa sekali pun kemasukan gol. Di tiga pertandingan, Los Blancos mengalahkan Ajax (2-0), Auxerre (1-0), dan terakhir AC Milan (2-0). Jose Mourinho mengatakan ia puas atas penampilan anak asuhnya saat menundukkan Milan. “Kami pantas mendapatkan 3 poin (dari Milan), nilai yang sangat penting. Kami punya tim muda dan ini tes yang bagus menghadapi tim berpengalaman seperti Milan,”katanya. Di tangan The Special One (julukan Mourinho), Cristiano Ronal-

do kembali lahir sebagai penggedor gawang yang andal. Pemain Portugal itu menjadi penyumbang gol terbanyak dengan 6 gol di semua kompetisi. Selain Gonzalo Higuain (5 gol), dua pemain baru juga tak kalah produktif, yaitu Angel di Maria (3) dan Mesut Oezil (2). “Kami selalu berusaha berkembang. Pemain ingin belajar, menang, dan bekerja keras. Ini sangat penting bagi saya dan tim. Kini kami menjadi sebuah tim,”ujar Mou. ● REUTERS | UEFA | KODWAT SETIAWAN | RAJU

MICHAELA REHLE (REUTERS)

Bayern Beruntung, Roma Tersengat

Mario Gomez BAYERN MUENCHEN

MUENCHEN — Keberuntungan memayungi Bayern Muenchen. Meski dihantam deretan cedera pemain, klub Jerman itu mendapat pertolongan dua gol bunuh diri CFR Cluj sehingga menang 3-2 dalam lanjutan Grup E Liga Champions kemarin dinihari. Sebaliknya,AS Roma kian terpuruk setelah disengat FC Basel 1-3. Bermain di Allianz Arena, Bayern kehilangan 11 pemain inti karena cedera, termasuk kapten Mark van Bommel, striker Ivica Olic dan Miroslav

Klose, serta pemain sayap Arjen Robben dan Franck Ribery. Alhasil, bek sekaligus kapten Cluj, Cadu, langsung menjebol gawang Hans-Joerg Butt pada menit ke-27. Tuan rumah menyamakan kedudukan ketika Cadu membuat gol bunuh diri (32).Tak disangka, Bayern berbalik unggul ketika bek Cluj lainnya, Cristian Panin, juga membuat gol bunuh diri (37). Tambahan gol Bayern lainnya dibuat Mario Gomez (77). Bayern kini memuncaki klase-

men dengan nilai sempurna (9), unggul 6 angka atas pesaingnya, CFR Cluj, Roma, dan Basel. “Kami dipayungi banyak keberuntungan musim ini, tapi malam ini kami sangat beruntung,” kata pelatih Louis van Gaal.“Sangat sulit menghadapi tim yang menempatkan 10 pemain di belakang. Saya pikir kami memang pantas menang.” Sebaliknya, pelatih AS Roma, Claudio Ranieri, tak bisa menyembunyikan kekecewaan setelah anak asuhnya disengat Basel di Stadion Olimpico. Gol

Alexander Frei (12) sempat dibalas oleh Marco Borriello (21). Namun juara Swiss itu memastikan angka penuh lewat Samuel Inkoom (43) dan Cabral (90+3). “Kami bermain bagus pada babak kedua, tapi semuanya tidak berjalan seperti yang kami inginkan. Pada babak pertama, kami lengah dan kurang agresif,”kata Ranieri. Roma punya kesempatan membalas saat menyambangi Basel pada matchday keempat, 3 November mendatang. ● REUTERS | UEFA | KODRAT SETIAWAN | RAJU

olahraga data LIGA CHAMPIONS Hasil Selasa (19/10): Grup E AS Roma 1 (Borriello 21) FC Basel 3 (Frei 12, Inkoom 43, Cabral 90+3) Bayern Muenchen 3 (Cadu 32-be, Panin 37-bd, Gomez 77) CFR Cluj 2 (Cadu 27, Culio 86) Grup F Spartak Moscow 0 Chelsea 2 (Zhirkov 23, Anelka 43) Olympique Marseille 1 (Diawara 48) Zilina 0 Grup G Real Madrid 2 (Ronaldo 13, Ozil 14) AC Milan 0 Ajax Amsterdam 2 (de Zeeuw 7, Suarez 41) Auxerre 1 (Birsa 56), Kartu merah: Andre Ooijer (Ajax Amsterdam) 55, Oliech (Auxerre) 85, Mignot (Auxerre) 90 Grup H Arsenal 5 (Alex Song 19, Samir Nasri 42, Cesc Fabregas 60-pen, Jack Wilshere 66, Marouane Chamakh 69) Shakhtar Donetsk 1 (Eduardo da Silva 82) Braga 2 (Lima 35, Matheus 90) Partizan Belgrade 0 Grup E Bayern FC Basel CFR Cluj AS Roma

3 3 3 3

3 1 1 1

0 0 0 0

0 2 2 2

7-3 5-5 5-6 3-6

9 3 3 3

Grup F Chelsea Spartak Marseille MSK Zilina

3 3 3 3

3 2 1 0

0 0 0 0

0 1 2 3

8-1 4-2 1-3 1-8

9 6 3 0

Grup G Madrid AC Milan AFC Ajax Auxerre

3 3 3 3

3 1 1 0

0 1 1 0

0 1 1 3

5-0 3-3 3-4 1-5

9 4 4 0

Grup H Arsenal Shakhtar Braga Partizan

3 3 3 3

3 2 1 0

0 0 0 0

0 1 2 3

14-2 5-5 2-9 1-6

9 6 3 0

LIGA EUROPA Jadwal Kamis (21/10): Grup A Manchester City vs Lech Poznan SV Salzburg vs Juventus Grup B Aris Salonika vs Bayer Leverkusen Atletico Madrid vs Rosenborg Grup C Lille vs Levski Sofia Sporting Lisbon vs KAA Gent Grup D Dinamo Zagreb vs Club Brugge Villarreal vs PAOK Salonika Grup E AZ Alkmaar vs Dynamo Kiev Sheriff Tiraspol vs BATE Borisov Grup F Palermo vs CSKA Moscow Sparta Prague vs Lausanne Sports Grup G Anderlecht vs AEK Athens Zenit St Petersburg vs Hajduk Split Grup H VfB Stuttgart vs Getafe Young Boys vs Odense BK Grup I Debrecen vs PSV Eindhoven FC Metalist Kharkiv vs Sampdoria Grup J Borussia Dortmund vs Paris SaintGermain Karpaty Lviv vs Sevilla FC Grup K FC Utrecht vs Steaua Bucuresti Napoli vs Liverpool Grup L Besiktas vs FC Porto CSKA Sofia vs Rapid Vienna

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

A23

SETELAH ARSENAL PESTA GOL Wenger pun merasa tak membutuhkan Rooney.

EDDIE KEOGH (REUTERS)

Jack Wilshere ARSENAL

LONDON — Arsenal berpesta gol dan

mengalahkan Shakhtar Donetsk 51 pada pertandingan Grup H Liga Champions di Stadion Emirates kemarin dinihari. Seusai laga itu, pelatih Arsenal, Arsene Wenger, berani memastikan dirinya tak membutuhkan Wayne Rooney. Rooney saat ini memang tengah bermasalah dengan pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson. Ia pun kian gencar diberitakan akan hengkang pada Januari tahun depan. Real Madrid, Chelsea, dan Manchester City kini bersaing untuk membeli penyerang berusia 24 tahun itu. Tapi Arsenal menyatakan tak tertarik untuk melibatkan diri dalam perburuan itu. “Cerita seperti itu akan menarik untuk dibaca di surat kabar, tapi saya ingin memastikan diri jauh dari itu,” kata Wenger.“Kami tak akan membeli penyerang baru. Kami punya cukup striker. Kami punya (Nicklas) Bendtner, (Theo) Walcott, (Andrei) Arshavin di bangku cadangan, serta (Robin)Van Persie, yang cedera.Apa yang harus kami lakukan dengan semua pemain itu?” Ketajaman anak asuhnya tampaknya telah memuaskan Wenger. The Gunners memang terus menang telak dalam tiga laga awal Liga Champions. Kemenangan atas Shakhtar diraih setelah Arsenal menekuk Braga 6-0 dan Partizan 3-1. Dalam laga malam itu, gol Arsenal dicetak Alex Song pada menit ke-19, Samir Nasri (42), Cesc Fabregas melalui penalti (60), Jack Wilshere (66), dan Marouane Chamakh (69). Sedangkan gol tim tamu diceploskan dengan indah oleh Eduardo da Silva pada menit ke-82. Mantan pemain Arsenal itu pun langsung mendapat standing ovation dari pendukung Arsenal. Malam itu, Wenger menurunkan Cesc Fabregas, yang baru pulih dari cedera, selama 64 menit. Sang pelatih pun puas melihat kerja sama kaptennya itu dengan gelandang muda Jack Wilshere. “Mereka bermain padu,”kata Wenger.

tahun ini pun mendedikasikan gol penaltinya itu untuk ibunya, yang berulang tahun dua hari sebelumnya. “Saya tak bisa hadir di sana dua hari lalu dan ini adalah cara yang bagus untuk memberikan selamat kepadanya,”kata Fabregas. Dengan kemenangan ini, Arsenal kini memuncaki klasemen dengan nilai 9 dari tiga laga, unggul 3 angka atas Shakhtar di urutan kedua. Braga, yang baru mengalahkan Partizan 2-0, berada di urutan ketiga dengan nilai 3. Partizan saat ini belum memiliki nilai. ● REUTERS | AP | NURDIN SALEH

Susunan Pemain Pelatih asal Prancis itu melihat Wilshere, yang baru berusia 18 tahun, mampu tampil cemerlang dan tak grogi harus berdampingan dengan pemain yang lebih berpengalaman. Ia yakin pemain ini sudah siap mengemban peran utama di tim nasional Inggris sekalipun. “Kematangan Jack jauh melebihi umurnya. Itulah tanda dari sebuah bakat,” kata Wenger. “Ia adalah

penghubung antara area, bukan sekadar gelandang bertahan. Tapi, sejujurnya, ia bisa bermain di posisi mana saja di lini tengah. Ia juga bisa bermain di belakang striker karena memiliki daya dobrak.” Sementara itu, Fabregas menyatakan rasa gembiranya bisa mencetak gol dalam laga pertamanya setelah absen karena cedera sejak September lalu. Gelandang berusia 23

Arsenal (4-4-1-1): Fabianski; Eboue, Djourou, Squillaci, Clichy; Wilshere, Song, Fabregas (Denilson 64), Rosicky; Nasri (Arshavin 72); Chamakh (Walcott 72). Shakhtar Donetsk (4-4-2): Pyatov; Srna, Kucher, Rakitskiy, Rat; Hubschman, Gai (Jadson 68), Mkhitaryan, Teixeira, Willian (Costa 46); Adriano (Eduardo 64)

Eropa Berebut Rooney LONDON — Klub-klub top Eropa ki-

ni memusatkan perhatian mereka ke Old Trafford. Alasannya apa lagi kalau bukan memantau memanasnya hubungan Wayne Rooney dengan Manchester United. Sebagian berharap mendapat celah untuk memboyong Rooney. Manajer MU Alex Ferguson membuat pengakuan bahwa pemainnya itu punya niat untuk hengkang. “Kami tidak dapat memahami apa alasannya,”kata Ferguson menjelang laga melawan Bursaspor di Liga Champions tadi malam. Menurut dia, penyerang 24 tahun itu gundah sejak Agustus lalu dengan tidak menandatangani kontrak baru. Rooney, yang menyi-

sakan kontrak 18 bulan lagi, meminta kenaikan gaji dari 90 ribu pound sterling (Rp 1,28 miliar) per pekan menjadi 150 ribu pound. Setidaknya empat klub berminat mengamankan tanda tangan Rooney, yaitu Real Madrid, Barcelona, Chelsea, dan Manchester City. Jika uang yang menjadi penentu, City menjadi klub yang paling berpeluang. City menyiapkan total 100 juta pound (Rp 1,4 triliun) untuk menduetkan Rooney dengan mantan rekannya di Old Trafford yang lebih dulu hijrah ke Eastland, Carlos Tevez. City berniat mengikat Rooney dengan kontrak selama empat tahun dengan iming-iming

gaji 13 juta pound (Rp 183 miliar) per tahun, yang akan menjadikannya sebagai pemain dengan gaji termahal di Liga Primer. Namun Daily Mail mengklaim bahwa langkah City mendapat pesaing dari Chelsea. Bos The Blues, Roman Abramovich, bersedia membayar Rooney dengan gaji 250 ribu pound per pekan, tapi diperkirakan nilai transfer yang disiapkan hanya sekitar 20 juta pound. Peluang Madrid dan Barca tipis karena Rooney ingin tetap bermain di Inggris.Artinya, Chelsea atau City punya peluang. Persoalannya, MU memilih melepas Rooney ke Madrid atau Barca ketimbang ke rivalnya di Liga Primer. ● DAILYMAIL | BBC | REZA M | RAJU

GRUP F

Spartak Ketakutan, Chelsea Pimpin Klasemen MOSKOW — Pelatih Spartak Moscow, Valery Karpin, mengakui bahwa anak asuhnya “keder” menghadapi nama besar Chelsea dalam lanjutan Grup F Liga Champions, Selasa malam lalu. Alhasil, meski bermain di hadapan pendukung sendiri, Spartak harus menelan kekalahan 0-2. “Saya berbicara dengan pemain di ruang ganti dan mengetahui bahwa mereka sedikit takut menghadapi Chelsea pada babak pertama,” kata Karpin.“Kami kemasukan dua gol pada babak pertama dan hanya punya semangat juang pada babak kedua. Dan ternyata hal itu tidak

cukup,”ia menambahkan. Chelsea menyambangi Stadion Luzhniki tanpa kekuatan penuh. Juara Liga Primer Inggris itu tak diperkuat striker Didier Drogba, Frank Lampard, Ramirez, dan Alex. Toh, penampilan Chelsea tetap menawan. Pada menit ke-23, Yuri Zhirkov memecah kebuntuan. Gol ini tercipta setelah bek Spartak, Nicolas Pareja, gagal membuang bola jauh dengan sundulan. Bola langsung disambar Zhirkov dengan tendangan voli dari jarak 25 meter. Chelsea menggandakan keunggulan lewat Nicolas Anelka pada

menit ke-43. Striker Prancis yang ditugasi sebagai penyerang utama itu memanfaatkan umpan Michael Essien. Inilah gol ke-50 Anelka di semua kompetisi sejak memperkuat Chelsea pada 2008. Manajer Chelsea Carlo Ancelotti memuji penampilan Zhirkov. Pemain 27 tahun yang pernah memperkuat rival Spartak—CSKA Moscow (2004-2009)—ini diturunkan untuk mengisi posisi Ramirez. “Dia (Zhirkov) tak punya masalah bermain sebagai bek kiri atau gelandang. Dia mencetak gol yang membuat kami menang,” kata Ancelotti, yang melakoni laga ke-100

sebagai manajer di kompetisi Eropa. Tak lupa, Carletto juga memberikan kredit bagi Anelka. “Anelka menunjukkan kemampuannya bermain di depan meski tanpa Drogba. Anelka sangat hebat karena bisa bermain di semua posisi di depan.” Chelsea perkasa di puncak klasemen dengan nilai 9 hasil tiga kali menang. Spartak masih berada di posisi kedua (nilai 6) dikuntit Marseille (nilai 3), yang menang 1-0 atas MSK Zilina berkat gol tunggal Souleymane Diawara pada menit ke-48. ● REUTERS | UEFA | KODRAT SETIAWAN | RAJU

Cegah Kerontokan

Rambut ambut adalah mahkota. Ungkapan itu banyak benarnya. Bagaimana tidak, keindahan bisa pula memancar dari rambut yang sehat dan tampak terawat. Bagaimana tidak nyamannya jika kondisi rambut rusak, bahkan gampang rontok.

R

Dalam siklus pertumbuhan rambut yang normal, seseorang bisa kehilangan 50-80 helai rambut setiap hari. Sebatas itu, hal yang alami dan wajar, serta tidak perlu dirisaukan. Tapi, jika kehilangan lebih dari 80 helai rambut setiap hari, mungkin Anda mengalami kerontokan rambut yang cukup serius, dan perlu melakukan perawatan rambut secara khusus.

Bahkan demam tinggi, flu berat, atau operasi besar bisa menjadi penyebabnya pula. Rambut bisa menipis tiga sampai empat bulan setelah sakit atau dioperasi. Kondisi seperti ini menyebabkan rambut beralih ke fase istirahat. Artinya, rambut lebih sedikit yang tumbuh kembali. Rambut itu akan tumbuh kembali setelah fase istirahat berakhir. Beberapa wanita mengalami peningkatan kerontokan rambut beberapa bulan setelah melahirkan. Ini terkait dengan penurunan kadar hormon estrogen selama kehamilan. Peningkatan kerontokan ini akan berhenti dengan sendirinya.

Bukan hanya wanita yang terganggu dengan kerontokan rambut, pria pun kadang menjadi tak percaya diri jika kerontokan semakin menjadi dan mempengaruhi penampilan.

Mewaspadai penggunaan bahan-bahan kimia yang digunakan untuk mengecat, meluruskan, atau mengeriting rambut dapat merusak dan merontokkan rambut jika digunakan berlebihan atau tak dipakai secara benar. Penataan dengan cara menarik rambut terlalu keras pun bisa merontokkan rambut.

Ada berbagai penyebab kerontokan antara lain faktor genetik (keturunan), penyakit seperti diabetes, lupus, dan penyakit tiroid. Serta, gizi buruk akibat kekurangan protein atau zat besi dan kekurangan gizi secara umum yang bisa menyebabkan kerontokan rambut. Bahkan, diet yang salah atau terlalu ekstrem bisa pula akibat penyakit bulimia menyebabkan tubuh kekurangan gizi.

Bukan hanya itu, infeksi bisa merambah ke rambut dan kulit kepala sehingga menyebabkan kerontokan rambut. Rambut akan tumbuh kembali setelah infeksi itu hilang. Infeksi jamur di kulit kepala dapat diobati dengan obat oles atau oral antijamur. Selain stres dan pemakaian topi dan kerudung untuk jangka waktu yang lama dapat juga mengakibatkan kerontokan rambut

Faktor lain yang perlu diwaspadai yang dapat menyebabkan rambut rontok adalah obat-obatan. Kemoterapi dan radioterapi dapat menyebabkan kerontokan pula. Meskipun, setelah pengobatan berakhir, rambut Anda kembali tumbuh.

Penata rambut kenamaan Rudy Hadisuwarno mengatakan, mencegah kerontokan rambut selagi rambut masih sehat dan kuat sangat penting. “Rutin menggunakan sampo dan kondisioner yang sesuai dengan jenis rambut Anda, dan memakai Hair

INFOTEMPO Jika kehilangan lebih dari 80 helai rambut setiap hari, itu kerontokan rambut cukup serius dan perlu melakukan perawatan rambut secara khusus.

Tonic HAIRLOSSDEFENSE untuk menguatkan akar rambut agar rambut tidak mudah rontok, diikuti dengan pemakaian Hair Mask HAIRLOSSDEFENSE untuk menguatkan batang rambut,” katanya. Namun, menurut Rudy Hadisuwarno, jika sudah mengalami kerontokan rambut, jangan melakukan perawatan creambath saat rambut masih rontok,karena pemijatan akan memperparah kerontokan. Tip lainnya, gunakan HAIR GROWTH SERUM dua hari sekali pada kulit kepala untuk membantu mengatasi kerontokan sekaligus membantu pertumbuhan rambut baru. “Untuk perawatan lanjutan gunakan Hair Tonic HAIRLOSSDEFENSE setiap hari dan diselingi dengan pemakaian HAIR GROWTH SERUM seminggu sekali,” kata pakar kesehatan rambut dan tata rambut itu. Rudy Hadisuwarno menegaskan, rambut merupakan aset yang begitu berharga perlu solusi terbaik dalam perawatannya. TIM INFO TEMPO

METRO

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

KILAS

B2

Semua Saksi Meringankan Rasmiah

Bule Berenang di Bundaran HI JAKARTA — Seorang pria asal Irlandia bersama James menceburkan diri ke kolam Bundaran Hotel Indonesia (HI) kemarin. Padahal kala itu sedang terjadi aksi unjuk rasa memperingati satu tahun pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Tak ada yang mengetahui mengapa tiba-tiba ia sampai di bundaran. Hampir setengah jam James berenang di kolam, sebelum “dijemput” oleh polisi. Menurut petugas keamanan diplomatik Kedutaan Inggris, Harry Sudewo, James sudah setahun di Indonesia tanpa identitas dan barang-barangnya hilang. ● NALIA RIFIKA

Atap Gedung DPRD Tangerang Selatan Ambrol Lagi

Siti juga dituduh merebut suami orang. TANGERANG –– Empat saksi sidang pencurian dengan terdakwa Rasmiah binti Rawan, 55 tahun, memberikan keterangan yang meringankan terdakwa. Samirah, tetangga Rasmiah, menuturkan, piring dan gelas yang menjadi barang bukti adalah miliknya. “Itu bekas saya memberikan sambal dan sayur kepada Rasmiah,”ujar dia di Pengadilan Negeri Tangerang kemarin. Piring dan cangkir berwarna cokelat itu, menurut Samirah, diperolehnya dari perlombaan 17 Agustus di kampungnya. Harganya pun ditaksir hanya sekitar Rp 15 ribu. “Jadi, tidak betul itu barang Siti Aisyah (majikan Rasmiah) yang di-

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tangerang Selatan T.B. Bayu Murdani ambrol Selasa lalu. Bayu kecewa dengan kondisi tersebut. Menurut dia, kejadian serupa sudah terjadi delapan kali dalam tiga bulan terakhir. “Ini benar-benar mengancam keselamatan kami,” kata anggota dewan dari Fraksi PDIP ini. ● JONIANSYAH

balik menuduh polisi menghilangkan barang bukti. Keterangan meringankan lainnya datang dari Alamsyah dan Nunung, pemilik kontrakan Rasmiah. Ia mengungkapkan, pada malam kejadian dan penggeledahan kontrakan, tidak ada polisi yang mendampingi Siti. “Kunci kontrakan hanya satu, saat penggeledahan hingga tiga hari setelah itu kuncinya dibawa Siti Aisyah,” kata Nunung. Sebelumnya, Siti mengatakan penggeledahan kontrakan Rasmiah dilakukan polisi. Saksi lain adalah Humas Tuweng Sri. Perempuan berusia 54 tahun ini mengaku sebagai istri sah Rendi Sasmita, suami Siti. Kepada majelis hakim yang dipimpin Bambang Widiatmoko ia bertutur bahwa dirinya mengenal Siti sebagai guru spiritual Rendi.

“Suami saya dikenalkan dengan Siti oleh sesama pilot Garuda. Dijanjikan Siti Rendi akan menjadi Direktur Operasional Garuda dan diangkat sebagai Menteri BUMN,” kata Humas. Tapi yang terjadi, Humas melanjutkan, setelah menikah selama 31 tahun, 4 tahun lalu Rendi pergi begitu saja dan tinggal bersama Siti. “Gugatan cerai ditolak PN Bekasi dan Serang. Pernikahan Siti-Rendi juga ditolak karena memakai KTP palsu dan status palsu,”kata Humas. Ia juga mengaku Siti telah menjarah inventaris rumahnya di Jatiwaringin, Bekasi. Dari rumahnya, Siti mengambil emas dan dolar, surat berharga, serta album foto.“Namun karena mengambilnya diantar suami saya, tidak bisa dipidanakan,” Humas menuturkan. ● JONIANSYAH | AYU CIPTA | EFRI RITONGA

Air Siap Minum di Kabupaten Tangerang, 2011 TANGERANG — Proyek air bersih ker-

TANGERANG — Eternit ruangan

curi terdakwa,” kata Samirah sambil menunjuk pasangan piring dan gelas yang ditampilkan di persidangan. Rasmiah adalah pembantu Siti Aisyah Margareth Soekarnoputri. Siti menuduh pembantunya telah mencuri uang sebesar US$ 2 ribu, Rp 10 juta, perhiasan, serta piring antik dari rumahnya di kompleks Graha Permai, Tangerang, pada 5 Juni lalu. Bekas bakal calon wakil Wali Kota Tangerang Selatan itu memperkirakan, barang curian yang dicuri Rasmiah senilai Rp 300 juta. Akibatnya, Rasmiah ditahan di Lembaga Pemasyarakatan Wanita Tangerang selama 4 bulan. Tapi, dalam persidangan, jaksa penuntut umum hanya menghadirkan bukti enam buah piring biasa, pakaian bekas, dan sup buntut. Siti

ja sama antara Pemerintah Kabupaten Tangerang dan PT Aetra Air Tangerang ditargetkan akan beroperasi pada Juni 2011. “Jika melihat progress proyek itu, kami optimistis akan selesai sesuai pada waktu yang ditargetkan,”ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Hermansyah kemarin. Ihwal konflik Aetra dengan Pemerintah Kota Tangerang, menurut Hermansyah, sudah diselesaikan dengan baik. “Intinya itu masalah

koordinasi saja. Sekarang semua sudah baik dan berjalan seperti biasa,”katanya. Awal Oktober lalu, Pemerintah Kota Tangerang menghentikan pembangunan Intake (tempat pengambilan air baku) milik Aetra yang berada di jalan K.S. Tubun, Kelurahan Goang Jaya, Kota Tangerang. Pembangunan proyek ini dinilai tidak berizin dan sempat dihentikan selama hampir tiga pekan. Adapun air bersih siap minum ini ditawarkan dengan harga Rp 4.500

per meter kubik atau Rp 4,5 per liter. Direktur PT Aetra Air Tangerang Abdulbar M. Mansoer mengatakan harga tersebut berlaku untuk golongan rumah tangga, sedangkan untuk sambungan industri akan dikenakan tarif rata-rata Rp 12 ribu per liter. Tarif tersebut langsung ditetapkan oleh Aetra ke pelanggan tanpa persetujuan Dewan Tangerang Selatan maupun Pemerintah Kabupaten Tangerang. Pasalnya, harga tersebut sudah dimasukkan dalam perincian

penawaran tender proyek ini. Aetra akan mengolah air dengan kapasitas total 900 liter per detik untuk melayani 72 ribu sambungan yang terbagi atas sambungan domestik dan industri. Sistem penyediaan dan pelayanan air minum yang akan dibangun di Tangerang terdiri dari berbagai fasilitas, yaitu unit pengolahan air dengan kapasitas 350 liter per detik yang akan memanfaatkan air dari Sungai Cisadane dan Sungai Ciujung sebagai sumber air baku. ● JONIANSYAH | NUR HARYANTO IKLAN

NAVIGASI

PANDUAN BELANJA DAN INFO KOMERSIAL HOT LINE : 021-548 2132/536 0409 (Ext.455,450,460&461)/ Flexi : 021-7029 2881, Fax : 021-536 3790

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

B5

INDEKS Otomotif

Elektronik

Properti

Ragam

ISTIMEWA

ISTIMEWA

ISTIMEWA

ISTIMEWA

Bursa mobil, motor baru dan bekas.

Tersedia aneka rumah, apartemen, hotel, ruko, dan vila.

 PROPERTI APARTEMEN Disewakan Apartemen Gading Mediterania, Apartemen Wisma Gading Permai Kelapa Gading Jkt 275rb/harian, 3 jt/bln (2kamar full furnish) Hub.02196053261/ 0878 81334900 (H100900024) FOR SALE “H” TOWER APARTEMENT,CLINIC,KANTOR,Lokasi Jl.Rasuna Said Jakarta Selatan,Discount 15% n profit share 6-8% / pa Cittadine n Ascott Hotel Hub: RANA 085693260932/021-319 91290 (H100900031) DIJUAL APT GREEN PALACE @KALI BATA CITY, 2 bedroom,Ls 35.50m2,Twr Mawar Lt.1, M/01/AP,view kids pool,18 fasilts lngkp,mall underground,rncn sklah TKSMP,sport,srn ibdh&kshtn,dkt St.KA&pst kota. H.290jt.Telp: 081586189889/ 99989869 (H100800090)

JAKARTA BARAT Dijual tempat usaha2Lt LT 117m2 / LB 165m2,SHM,Tlp 3Line,Lstrk 3500W Jl.Raya Daan Mogot Km 14 no.27 Cengkareng, Jakbar. Hub: 021-989 714 88 / 707 372 86 (H101000042)

JAKARTA TIMUR DIJUAL RUMAH NYAMAN & BERSIH Pondok Kelapa IX, Jaktim,bs dicicil s/d 15th, blh tnp DP LT/LB, 240/300, lebih murah dr hrg psr www.indahproperty.blogspot.com Telp.92956161

BODETABEK **PERUMAHAN SAWANGAN PERMAI** DEPOK Type 27/170 Dp 22Jt 38/170 Dp 24Jt Btmrh,Pgr,Kolam Renang BBs Banjir Strategis Unit Terbatas Hub: 70632015 JL BAWAH HARGA RUMAH KOS 216/650 STRATEGIS.DEKAT TERAS KOTA.OCEAN PARK.GIANT.SEBERANG RS EKA HOSPITAL HUB 08882059127 / 08190109176 TP 2.1M (H101000040)

PROPERTI - OTOMOTIF - PENDIDIKAN NGINAP MURAH DI JAKARTA Rp 185.000 + BREAKFAST Di dpn RS.HUSADA, fasilitas lengkap. Hub: 0878 8333 5692 / 0216254839 (H101000021) Tdr Nyman Tdk Prlu Mhl di Ubud-Sunur-Kaliurang-Yogyakarta Raffles Holiday-Ubud, Shangrila-Kaliurang,Fuji Villa-Kaliurang, Disc 40% Early Booking+20% www.kaliurang-hotel.com Ph:085228018998/ 036 1977777

TANAH

GRAHA INDAH SERPONG Cluster exclusive di green/graha raya,5mnt tol RS. OMI, WTC, sklh Intrnsl&sport cntr. T.36=237jt T.50=297jt Ruko=237jt Include AJB,SHM Hub.EDO 081373269699/021-35920999

Djual sgr Tnh Darat + 13ha SHM. Brisi Batubara kalori 6000up Sulfur Rendah&bahan2 tambang brhrga lainnya yg sangat prosfek. Lokasi di Bayak Kab.Lebak BANTEN. Hub:0812-8167426 (H101000013)

**Dijual Kavling** Lokasi Perumahan Bukit Mekar Wangi, Tanah Sareal, Bogor. Luas 144 m2 Harga Rp 900 ribu per m2. Sertifikat Hak Milik. Berminat hubungi: 08128145790

Dijual satu2nya tanah kosong.Di kawasan Malioboro Jl.Mataram Yogyakarta Luas tanah 850m2 lebar dpn 20m, cocok utk hotel atau supermarket.Hub.081328573900

JAWA TIMUR Jl cpt rmh Istna Dieng Malang mrh 2lt mwh new.Hrg psr 5,5m djual 4,3m LT/LB 400/600,SHM,dkt club House.Ad pnywa 5th $1300/bln,jminan bli kmbli th k5 dg hrg 6M.Anda bs bli rmh ini dgn uang ttp utuh.Hub:087881950083.TP

Bisnis konsultan arsitektur, aksesoris, dan katering.

Bursa ponsel, komputer, dan kebutuhan rumah tangga.

Pontianak, jual 2bidang tanah Luas I 8053m2, Luar II 1566m2, cocok utk investasi perumahan,sarang burung,rukan, berminat hub 087818332631 tanpa perantara Dijual Tanah TAPOS Ciawi L 1515m2 Girik @Rp 200Rb/m2 & tnh pantai di ujung kulon sertifikat hak milik L 35155m2 @Rp 60rb/m2. Hub 08999936666 – 087821626555

VILLA / HOTEL

RUKO

HOTEL PINANGSIA : AC/TV/INDOVISION/AIR PNS/MASSAGE/RESTAURANT/BREAKFAST/120Rb. JL. PINANGSIA I/55 GLODOK JAKBAR TLP: 021-6246478, 91020123/MANDO. Email:[email protected] (H101000028)

SEGERA DIPSRKN Pst P’tokoan (Ruko Saphire) Hrg Mulai 450-600Jt Thp Promosi Disc.50Jt P’sediaan Trbts Lok.Strtgis 15Mnt Dr Tol Krwci Tgr,500M Dr Pintu Brt Gading Serpong. 0215464115, 5468866

YOGYAKARTA

Toyota Altis G-AT black ‘10 New DP 58jt siap antar garasi anda-tukar tambah-rental PT, hub: 33118735-085780847635

BU CPT MURAH RUMAH pinggir jln rya,strgis, Lok Kledokan Seturan Jogya.Hrg psr 2,4M djual 1,9M SHM LT 569 /LB 183,bs dcicil s/d 10th,bs djual kembali akhr thn ke-5 dgn hrg 2,5M Hub:081215151272 TP (H100900056)

TOYOTA 100% BARU, Avanza Dp 15Jtan, Yaris Dp 10Jtan,Rush Dp 20Jtan,Innova Dp 17Jtan,Bunga Rendah,Kredit 1-5th Pasti Ok!! Dealer Resmi 021-7083 2499 / 0815-1837375,Jaktim

OTOMOTIF

PENDIDIKAN

MOBIL DICARI/DIJUAL

KURSUS KOMPUTER

**ADA TANGERANG** Berani Beli Mobil dgn Hrg Tinggi Segala Jenis Mobil Thn 90 s/d 2010 BPKB Asli/Duplikat. Hub: “MAS SETYA” 021-70283933, 0812.890.7676 Cimone, Tangerang (H100900026)

KURSUS APLIKASI KOMP.TEKNIK Prancang Struktur Ged.SAP2000,ETABS,STAADPRO,ESTIMASI&RAB,PRIMAVERA AutoCAD 3Dmax, D.Grafis, Ms.Project Rgler, Prvt,In House Training “LPP BINA MAJU BANGSA”3914414 (H100900043)

DAIHATSU DAIHATSU PAKET MURAH BULAN INI,TDP 3Jtan/93Rban/Hr. Xenia,Terios,GrandMax,Luxio,Sirion.Ada jg bng 0% u/1th, bs tkar tmbh.Hub:Yusuf 91048630/ 081808868199 & Edi 97764774/ 0812 1997610 (H101000001)

NISSAN NEW TEANA,X-TRAIL,SERENA,G.LIVINA, Tdp 20jtan,Ang. 2,9 ,Disc,Promo lcd dvd, Data, dp 10%. Dibantu: 081284871936 / 96951796 (H101000032)

TOYOTA

PRIVAT *LGM PRIVAT* TK/SD/SMP/SMA/Umum, Guru ke rmh pengalaman Mat/ Fis/Kim/ Akt/Inggris/Mandarin/Komp, Prancis, Jerman, Jepang, dll. IPB, UI, ITB, IKIP, dll. Hub: 0818721281, 4254178, 4254348, 4890914, 58302469, 7373189. (H100800084)

KURSUS MUSIK **Mnrma Krss Privat Keyboard Music dg Metode Pengajaran Simple,Praktis&T’ukur. Sesuai dg ank2 Maupun Dwsa.Di Jmn Pasti Bs. Hub.HP.08129375842(TULUS) Email: [email protected] (H100900042)

PENDIDIKAN SARJANA KULIAH JALUR KHUSUS.D3,S1,S2&S3.semua Fakultas Proses cepat,resmi & trakreditas.Dapat income . Hub: “Bpk. SUBANDI” 021-98078136/081381977739

PROFESI LAIN-LAIN Butuh Sgra Bbrp Tenaga S1: Arsitek,Sipil,M&E, Pengalaman 1-3Th, Bersedia Tgs Di Sumatera Lmrn&CV Dibw Lngsng Ke Ruko Mega Grosir Cempaka Mas Blok F7 Hub:42883511, 91954598 (ARIA) (H100900035)

NAVIGASI INFO PENERBANGAN

 CARI KERJA / LOWONGAN

ANTI RAYAP

DICARI SALES FREELANCE u/ Buku PENGAYAAN (LKS) SD,SMP,SMU dan SMK lengkap dgn PG (pegangan guru) CD Listening dan CD RPP berminat hub.Fatiyah 081 8517 187 Email: [email protected] (H101000043)

Bermasalah dgn hama RAYAP, TIKUS,KECOA, dll utk rmh, restoran,dll.LEGAL, BERIZIN, & BERGARANSI survey dan konsultasi. Gratis tlp: 021-32085636, 89609795, 081519382534

BISNIS - JASA KONSULTASI KONSULTASI Bg Anda yg Bth Dna Mndesak Hr ini u/ Byr Htg&Mdl Usha. Jgn Psing Akn Dibantu dgn Dana Amanah Metode Istiqosah/Wirid Proses 2jm Cair.Hub.Ustad Nanang 0812-8262-6789 (H1010 00025) KONSULTASI Khsus Bg Anda yg Bth Dna Mndsak Hr ini u/ Byr Htg&Mdl Ush.Jgn Pts Asa Akn Dbntu Dgn Dna Amnah.Prses 2jm Cair.Bs Diambil lsng/ Dstorkn ke Rek.Anda Hr ini Jg. Hub.Bp.H.MISBAH 0812-8282-4545 (H101000024) Ki Pangestu Dr.Gn.Kawi.Hutang,Usaha,Karir,Keluarga,Rmh Tangga dan mslh hdp lainnya.Tanpa Efeksamping.Tanpa Tumbal.Apapun 085710626172, 08521199 9340.By kons 100rb

SEWA MOBIL FERY DJAYA RENT CAR 12jam+supir+250rb, Drop Jkt-Airport = 100rb, mobil baru th 2010(XENIA,APV,ARENA,LUXIO,dll) Hub:081387236878/ 081318398758/ 71060533 (H101000023) *COMFY AUTO RENT* 32737785, 83812599, 0816783968,0818703685. Innova’10 Mt/At, Avanza’10 Mt/At,Xenia’10Mt/At, Grand Livina’10At,Livina’10At,Teana At, Serena At,Hran/Mgan&Blnan Berikut/Tnp Supir (H100900053) ** Auto Rent ** 021-70525111, 0817 0198878, Innova, Kijang LGX, M.Kuda, Grandia, dll. 40Rb/jam ( Termasuk BBM+Supir) Harian/Mingguan/Bulanan MEGA2000 RENTAL 5383589-91902000087889882000-081386812000 MENYEWAKAN INOVA 250, KAPSUL/AVANZA/XENIA 200, APV 200 BISA JAM2AN MIN 5 JAM/ANTAR JEMPUT AIRPORT TERPERCAYA.

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

B6

PROFESI - BISNIS - JASA **ANGELITA RENT CAR** 91111049, 71111049. Menyewakan Avanza, Xenia, Inova, Apv+Supir, 300Rb/12Jam, 350Rb/ 24Jam Mobil Prima Thn 2009-2010 Siap Dlm/Luar Kota (H100900033)

MANFAATKAN Pel. Naik/Trn Prgrkan Hrg Psr Dunia Emas (LLG).Legal, Aman, Transp, Liquid,Dpt Cair Sewaktu2. Pel Dpt Diraih Baik Dg Hrg Naik/Trn. Pengembalian Ckp Tinggi.087853114990 (H100 900050)

PELUANG BISNIS

PELUANG BARU Modalnya 3jt.Hasilny 666Jt (Tanpa Bekerja) Dikirim Tiap Hari Via Rek Anda (PASTI) Bukan M-L-M Hub.DODO.SH / SMS ‘ BERMINAT’ Hp. 0819 01564918 (H101000036)

Bth p/w 25-65th,jlnkn hak ush hji umroh, psn,ustd/ah,kryn,IRT,pnsiun,plaut, xPHK, ya2san,psntrn. Achul 0815 165716570757165-0811137165 (H101000003)

SPOT AD KULIT

MAKANAN CANGGIH

“ GENUINE LEATHER “ Fashion, Promotion, Furniture, Wallet, Bag Car, Shoes, etc. Harco Mangga Dua, Ruko Blok B No.2 Jakarta. Telp. 612 8888.

LANGSING Dengan NUTRISI. Turun/Naik BB 5-20kg.Bagus Bg Penderita Diabetes/Kolesterol.www.sehatramping.com X-tra Income 3-5jt/bln.Hub.Bella 081510545378/085693155597/70354 666

DOKTER JIWA ** DOKTER JIWA ON CALL ** 0816-844 704 - (021) 995 95 995 ( SEPERTI YG MUNCUL DI ACARA BUKAN EMPAT MATA) (H101000008)

MULAI DENGAN 2JT BUKA Travel Online cetak sendiri GARUDA, LION, BATAVIA,Voucher Hotel 0818757388 info. http://www.pariwisataku.com (H100800078) BISNIS LEGAL! Modal hny 500Rb Menjadi 888jt (TERBUKTI) Profit Dikirim Tiap Hari ke Rek.Anda (Tnp krj)cck utk Pns,pgwi swasta,dll SMS”BERMINAT” (SUTRISNO SE) Hp.087881125834 (H101000016)

**Cari Dstrbtor Bawang Mrh Goreng Sumenep Merk MAUREEN: Gurih,Lzt,Renyah,Rndh Kolesterol. Prss Higienis,Tnp Tepung,Laris! Mdh Dipsrkan. Masa Kadaluarsa 1Th Tnp Bhn Pengawet.**Cari Dstrbtr Susu Bbk Kedelai MAUREEN Dijual Curah+Juga Bbk Kunyit MAUREEN, Lku Keras. Laba Bsr! Enak,Murah,Tdk Langu. T:081323463030, 08164223583. Email: [email protected] (H100900034)

B4

kosmo

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

stetoskop Terapi Estrogen Diduga Picu Batu Ginjal Terapi estrogen diduga berisiko memicu timbulnya penyakit batu ginjal pada wanita menopause. Demikian hasil penelitian dua studi di Amerika Serikat.

1

Studi pertama melibatkan 10.739 perempuan yang telah menjalani histerektomi dan mendapatkan terapi estrogen serta plasebo selama 7,1 tahun. Studi lain melibatkan 16.608 perempuan yang tak mengalami histerektomi dan mendapatkan terapi estrogen plus progestin atau plasebo selama 5,6 tahun.

2

AMAN BERSAMA PELIHARAAN NICKMATULHUDA (TEMPO)

Hidup bersama hewan peliharaan menyenangkan, asalkan si hewan sehat dan memenuhi syarat. estya sangat menyukai kucing. Sudah hampir setahun ini dia memelihara Bumble, kucing Persia. Biasanya, Restya memandikan kucing putih itu sepekan sekali. Tapi, karena dia sering membawa Bumble bermain di kamar, kucing Persia itu dimandikan tiga hari sekali. Walaupun sayang kepada Bumble, tak serta-merta Restya, 28 tahun, asal Cilacap, memanjakan binatang peliharaannya. “Bila mulai batuk-batuk, aku jauhi Bumble. Terlebih jika dia sedang kotor,”ujar Restya. Pegawai di salah satu perusahaan telekomunikasi itu tak mengizinkan Bumble naik ke ranjangnya. Dia hanya mengizinkan Bumble bermain di lantai dan tidur di luar kamarnya. Menurut riset yang dilakukan American Pet Products Association, hampir setengah dari jumlah anjing peliharaan tidur di tempat tidur pemilik mereka. Survei tersebut juga menemukan bahwa 62 persen kucing peliharaan tidur dengan pemiliknya, dan 13 persen kucing peliharaan lainnya tidur dengan anak-anak. Hidup dengan hewan peliharaan memang menyenangkan, asal-

R

Ada 335 kasus batu ginjal pada wanita yang mendapatkan terapi estrogen dan 284 kasus pada kelompok plasebo, demikian hasil penelitian yang dipublikasikan di Archives of Internal Medicine itu.

3

● HEALTHDAY NEWS | UTAMI

tip Mencegah Kebakaran di Rumah Kebakaran di lingkungan tempat tinggal bisa dicegah dengan menambah sedikit perhatian dan kehati-hatian. Berikut ini saran yang ditawarkan The US Centers for Disease Control and Prevention. ■ Jangan meninggalkan masakan di kompor tanpa ditunggui. ■ Jangan mengenakan pakaian yang longgar yang bisa disambar api saat memasak. ■ Jangan merokok di dalam rumah. Lebih baik lagi berhentilah merokok. ■ Secara rutin memeriksa kondisi instalasi listrik, kompor, dan tabung elpiji untuk memasak serta regulatornya. ■ Pastikan petugas pemadam kebakaran mudah mendapatkan air dan menggapai semua bagian rumah dalam kondisi darurat. ■ Rencanakan dan berlatih bersama keluarga bagaimana melarikan diri dari rumah andaikata terjadi kondisi darurat. ● HEALTHDAY NEWS AMSTON PROBEL (TEMPO)

kan hewan itu sehat dan memenuhi syarat. Bila si hewan sakit, bisa-bisa penyakit menular ke tuannya. Satwa jenis primata, seperti orangutan atau siamang, bisa menularkan penyakit hepatitis dan tuberkulosis (TB). Penyakit hepatitis bisa menular melalui cakaran atau gigitan. Penyakit TB bisa me-

nular melalui kotoran primata yang sudah terinfeksi TB. Kedua penyakit ini biasanya lambat berkembang, dan diketahui ketika sudah dalam fase kronis. Primata juga bisa menularkan penyakit herpes. Herpes adalah penyakit pelepuhan kulit karena terinfeksi virus herpes. Manusia dapat tertular dari gigitan atau cakaran satwa yang mengandung virus herpes. Primata yang biasa terserang adalah monyet, lutung, siamang, dan orangutan. Gigitan hewan peliharaan juga bisa menularkan penyakit rabies. Anjing peliharaan paling banyak menularkan penyakit ini. Manusia yang tertular akan mudah emosi, kejang, dan lumpuh. Selain menularkan rabies, kucing bisa menularkan toxoplasmosis Penyakit ini bisa menyebabkan kemandulan, keguguran, atau bayi lahir cacat. Penularan penyakit ini ke tubuh manusia melalui empat cara, yakni makanan atau minuman yang telah tercemar toxoplasama, memakan makanan yang berasal dari daging yang mengandung parasit toxoplasama dan tidak dimasak dengan matang, infeksi penyakit yang ditularkan melalui plasenta bayi dalam kandungan pada ibu yang mengandung, serta melalui transfusi darah. Satwa seperti primata, iguana, ular, dan burung juga bisa menularkan bakteri Salmonella. Satwa yang sudah terinfeksi bakteri ini akan menularkan kepada si majikan. Akibatnya, penderita yang terinfeksi bakteri ini akan mengalami diare, peradangan saluran pencernaan serta dinding usus, hingga sari makanan tidak dapat terserap dengan baik oleh tubuh, sehingga penderita akan tampak lemah dan kurus. Bakteri ini masuk ke tubuh penderita melalui makanan atau minuman. ● NUR ROCHMI | BERBAGAI SUMBER

Tetap Sehat dengan Satwa Peliharaan 1. Menjaga kebersihan hewan peliharaan dengan rutin memandikan hewan, misalnya sepekan sekali. 2. Periksakan kesehatan hewan peliharaan Anda dan pastikan memeriksa kesehatan Anda ke dokter untuk mengetahui adanya penyakit bawaan dari hewan tersebut. 3. Rutinlah menjalani tes TORCH, yang berguna mengetahui adanya infeksi virus/bakteri di dalam tubuh manusia. TORCH adalah istilah yang mengacu pada infeksi yang disebabkan oleh sejumlah virus (Toksoplasma, Rubella, Cytomegalovirus/CMV) dan Herpes Simplex Virus II (HSV-II). Tes ini pun biasa dilakukan untuk wanita hamil. 4. Menyiapkan antibodi penyakit. 5. Sebaiknya, setelah memegang atau memberi makan hewan peliharaan, selalu cuci tangan. 6. Jangan pernah berbagi makanan dengan hewan peliharaan, apalagi makan dalam satu wadah yang sama. 7. Rutin membersihkan karpet, perabotan berlapis kain, tirai, dan semua perabot yang sering secara tidak langsung berhubungan dengan hewan peliharaan. 8. Menyiapkan waktu dan jadwal rutin memeriksa hewan peliharaan ke dokter hewan. Minimal sebulan atau tiga bulan sekali, supaya terdeteksi dengan baik bila terlihat tanda-tanda hewan peliharaan sakit. ● NUR ROCHMI | BERBAGAI SUMBER

➔

I SIN DI IK TAR

KAMIS, 21 OKTOBER 2010 | B1

metro TEMPO DOELOE IMAM YUNNI (TEMPO)

HUJAN 24-33OC KELEMBAPAN 65-94%

KABUPATEN TANGERANG AKAN NIKMATI AIR SIAP MINUM

»B2

Setelah Menggorok, Muryani Berdagang Seperti Biasa EKO SISWONO TOYUDHO (TEMPO)

BERBAGAI MOTIF MUTILASI ebelum kasus mutilasi, ada empat kejadian serupa lainnya di wilayah Jakarta hingga Oktober 2010. Motifnya beragam, dari alasan dendam, sakit hati, atau kesulitan ekonomi.

S

Orang Mati Pembrita Betawi 21 SEPTEMBER 1910 Dalem roemah tepekong di Pintoe Kejil tadi pagi didapeti majit seorang slam. Itoe orang roepanja soedah mati lantaran kelemahan. Majitnja dibawa ke roemah sakit. ●

29 Maret 2010

JADWAL SALAT 21 OKTOBER Zuhur 11.37 Magrib 17.45 Asar 14.47 Isya 17.45 22 OKTOBER Subuh 04.10 ■ Sumber Kementerian Agama Re-

publik Indonesia ■ Sesuaikan waktu Anda dengan menelepon 103

HOTLINE TELEPON DARURAT: KEBAKARAN

113

AMBULANS

118

POLISI SAR JAKARTA

112 550-1111

TRANSFUSI DARAH PMI 390-6666, 390-9259, 3192-7711 LBH JAKARTA 314-5518 LEMBAGA KONSULING 725-6526, 722-1810, 725-7826, 470-0353 BANJIR 385-2156, 5696-3520, 7220070, 4393-4752, 819-6945 LAYANAN UMUM: PLN

123

TOL

801-1735

TELEPON GANGGUAN PENERANGAN

147 108

KERETA API 121 http://ticketing.kereta-api.com IKLAN

Depresi, dia mengaku puas membunuh karena telah lama sakit hati.

JAKARTA — Kepala Satuan Reserse Krimi-

nal Kepolisian Resor Metropolitan Jakarta Timur Komisaris Nicholas Lilipaly mengatakan Karyadi, korban mutilasi, digorok istrinya, Muryani, dalam keadaan setengah hidup, Rabu pekan lalu (13/10). Istri kedua korban itu menggorok suaminya setelah tiga kali menghantam wajah suaminya dengan tabung gas kemasan 3 kilogram.Tak ada perlawanan, karena Karyadi masih tidur di tikar di depan televisi. “Terjadi kerusakan sangat fatal di bagian pipi dan wajah.”Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Boy Rafli Amar memaparkannya dalam pengumumannya kemarin. Dalam keadaan setengah hidup, tubuh Karyadi diseret Muryani dan dipotong-potong di kamar mandi. Penggorokan itulah yang menyebabkan Karyadi tewas. Untuk sementara, Muryani disangka sebagai pelaku tunggal mutilasi terhadap suaminya. Anak Muryani, Fitri Miranto, 26 tahun, kecil kemungkinan disangkutpautkan dengan peristiwa itu, karena sudah berangkat kerja ke Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, pukul 5.15 WIB. Istri kedua dari tiga istri Karyadi itu terlihat sangat tenang. Ia menggunakan mukena untuk membersihkan percikan darah suaminya. Tubuh Karyadi disimpan. Kepalanya dibungkus dengan kantong plastik dan dibuang ke Kali Baru sembari pergi ke Pasar Obor, tempat Muryani berdagang buah sehari-hari. Setelah itu, Muryani berdagang seperti biasa. Sekembali dari pasar, sekitar pukul 6.30 malam, Muryani melanjutkan “pekerjaan”-nya yang tertunda. Ia memo-

tong bagian tubuh lain Karyadi menjadi 13 bagian. Potongan tubuh itu, kata Boy, dibuang dengan cara mencicil pada Selasa malam lalu dan Rabu kemarin. Lokasi pembuangannya tidak di satu tempat, di antaranya ke aliran Kali Baru, ke tempat sampah di Jalan Makmur di dekat rumah kontrakan Muryani, dan Gandaria, Pasar Rebo. Hingga saat ini, polisi masih belum menemukan perut bagian dalam, dada, lutut kiri-kanan, dan alat kelamin Karyadi. “Kemungkinan hanyut terbawa arus,”kata Boy. Muryani, kata Boy, sedang mengalami depresi sehingga tidak bisa memberi keterangan.“Dia mengaku puas telah membunuh karena sudah lama sakit hati. Tapi sekarang menunjukkan tanda-tanda penyesalan.” Akibat perbuatannya, Muryani terancam penjara seumur hidup hingga hukuman mati. Polisi mempersalahkannya karena melakukan pelanggaran Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana dan Pasal 338 tentang Pembunuhan. Tim gabungan dari Polda Metro Jaya, Kepolisian Resor Metropolitan Jakarta Timur, Kepolisian Sektor Ciracas dan Kramat Jati sedang meminta keterangan dari sembilan saksi, termasuk Fitri. Polisi menjadikan tabung gas, pisau yang ditemukan di lokasi, tikar tempat Karyadi tidur, mukena, dan celana korban sebagai barang bukti. Ia memotong tubuh Karyadi, menurut pengakuan Muryani kepada polisi, dan dibuang ke tempat sampah di pinggir kali Baru.“Diduga terbawa arus,” kata Nicholas Lilipaly. ● ARYANI KRISTANTI | ENDRI K

Penemuan mayat korban mutilasi di dekat pintu saringan sampah Kalimalang, Jakarta Timur, dan pintu air belakang Stasiun Bekasi. Hasil identifikasi polisi menyatakan korban berjenis kelamin perempuan, usianya sekitar 12-20 tahun. Ciri-ciri khusus korban, terdapat tato bergambar kupu-kupu di bagian mata kaki sebelah kanan. Perkara yang ditangani oleh Polda Metro Jaya, Polres Jakarta Timur, dan Polres Kota Bekasi ini sampai sekarang pelakunya belum terungkap.

18 Mei 2010 Aparat Kepolisian Sektor Ciawi berhasil menangkap tersangka pelaku mutilasi bernama Lizudin Sahrul Ikhsan, 25 tahun. Mereka adalah DR, 14 tahun, dan Iksan alias Inek, 19 tahun. Pelaku membunuh korban karena dituduh mencuri. Tubuh Lizudin ditemukan warga tanpa pakaian dan potongan kelamin ditemukan di pinggir hutan kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.

28 Juni 2010 Victor Rizky Wibowo, 27 tahun, pegawai swasta, korban mutilasi yang sebelumnya mengalami penyiksaan sebanyak delapan tusukan. Pelaku sempat meminta uang tebusan sebesar Rp 300 juta kepada keluarga korban. Namun uang yang dikirim baru Rp 50 juta. “Pelampiasan kekesalannya kepada korban,” kata juru bicara Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Boy Rafli Amar, saat itu. ● ENDANG | MARTHA

B3

RAFIQ MA QBOOL (AP)

Ide menyelipkan aneka korsase bunga dengan renda yang dikaitkan ke bulatan besar yang terbuat dari rangkarangka kawat yang tersusun rapi menyerupai petticoat di bagian rok memberi kesan kreativitas tanpa batas. Semburat warna merah menyala memberi kesan kemewahan sejati. Perancang: Rohit Bal, pada HDL India Couture Week, Mumbai, 8 Oktober 2010.

gayahidup

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

dia KRISTINA

IP Tiga Koma ZULKARNAIN (TEMPO)

EKSPRESI KEBEBASAN

EDDY BETTY Rancangan unik bergaya Jepang dengan potongan longgar, asimetris, dan berpola unik. Memakai ciri Indonesia pada permainan motif dan pemakaian batik. ebebasan selalu menjadi sumber inspirasi yang diadopsi pelaku industri mode. Para perancang mempercayai kebebasan sebagai kiblat atau pakem yang disajikan melalui karya dan rancangan mereka. Perancang Eddy Betty, misalnya, secara tidak langsung mengekspresikan kebebasan dengan mencoba melepas citranya sebagai perancang adibusana. Eddy, yang ketika merancang koleksi sekunder diberi nama Edbe (baca e di bi), menyajikan koleksi terbarunya dalam sebuah peragaan di Hotel Mulia pekan lalu. Hilang sudah eksplorasi bustier dan kebaya anggun yang selama ini menjadi ciri khasnya. Eddy menampilkan koleksi busana siap pakai kasual dan melanggar aturan. Lihat saja pada celana dengan panjang yang tak sama. Lalu, blus longgar yang kancingnya bisa dimasukkan ke lubang kancing yang bukan pasangannya dan menjadi blus draperi. Eddy menekankan pada cara padupadan dan cara pakai yang berbeda untuk menciptakan gaya yang lebih pribadi pada koleksi busana siap pakainya. Itu sebabnya ada busana yang bisa dipakai dengan dua cara. Seperti rompi asimetris yang ujungnya bisa dililit ke leher dan menjadi syal. Namun di sisi lain bisa menjadi terusan longgar yang feminin. Atau rok yang dipakai di atas dada sebagai kemben. Bermula dari kejenuhan merancang adibusana, yang menurut dia “rumit

K

FOTO-FOTO: SETO WARDHANA (TEMPO)

Penyanyi dangdut Kristina punya otak cemerlang. Dua kali mengikuti ujian akhir semester di Universitas Jayabaya, ia terus mendapat indeks prestasi (IP) di atas 3,00. “Semester satu 3,70. Sedangkan semester dua 3,80,” kata Kristina di Jakarta, Senin lalu. Namun, bagi Kristina, yang kini duduk di semester tiga fakultas hukum perguruan tinggi itu, IP tersebut masih kecil. Apa rahasianya bisa punya IP tiga koma? Ternyata, ia ke mana-mana rajin menenteng buku bacaan kuliah. “Kebetulan aku jarang minjem punya orang. Apalagi kalau difotokopi.” Nah, bulan depan, ia akan mengikuti ujian semester lagi. “Sebenarnya aku agak deg-degan. Makin ke sini, materi kuliah tambah susah,” ujar Kristina. Yang pasti, demi kuliah dan tekadnya untuk meraih gelar sarjana hukum, ia kini membatasi jadwal manggung. “Job mau enggak mau dikurangi. Aku enggak mau mengulang. Kalau diulang, sayang waktunya.” Jadi ia hanya mau menerima tawaran menyanyi pada akhir pekan. ● MUSTHOLIH

dan penuh dengan pakem”, Eddy mencoba merancang busana siap pakai yang bebas. Tak mengherankan bila ia menghalalkan segala cara dalam rancangannya. Sesuatu yang tak mungkin dilakukan saat merancang adibusana. “Saya bukan orang yang bisa setengah-setengah, saya harus total. Koleksi ini sudah digodok dua tahun lalu, tapi baru sekarang terwujud,”ujarnya. Koleksi Edbe menampilkan rancangan unik bergaya Jepang dengan potongan longgar, asimetris, dan berpola unik. Eddy mengaku terinspirasi oleh gaya street wear Jepang. Namun ia memberi ciri Indonesia pada permainan motif dan pemakaian batik. Ketika model berjalan di catwalk berbentuk U, para jurnalis dan tamu undangan dapat melihat bahwa busana yang melanggar aturan sekalipun bisa tampak rapi, trendi, dan bisa dipakai setelah diperagakan para model. Ada banyak permainan ruffle, tumpuk celana, rok, jins, hingga blus untuk menunjukkan gaya santai tapi trendi. Edbe menggunakan bahan-bahan tropis berciri resor, seperti katun, rayon, denim, dan chambray. Sementara itu, untuk warna, Edbe diisi warnawarna monokrom, seperti abu-abu, hitam, dan putih, yang dikombinasikan dengan aneka corak serta motif batik. Meski Edbe merupakan busana siap pakai, Eddy membuat rancangannya sangat eksklusif. Setiap desain hanya diproduksi empat potong, terdiri atas ukuran SS, S, M, dan L. Karena itu, Edbe bisa dikategorikan sebagai busana siap pakai madya (pret a porte creative). Menurut pengamat mode Muara Bagdja, Eddy sejak dulu dikenal sebagai perancang yang kreatif, nakal, dan unik, bahkan ketika merancang adibusana. Dalam peragaan adibusana perdananya, “Ilustrasirkus”, pada 2000, Eddy merancang gaun elegan dari bahan sifon yang ujungnya dibiarkan tak terjahit. Empat tahun kemudian, Eddy memperkenalkan kebaya bustier, yaitu kebaya dengan bustier yang dijahit menjadi satu di bagian torso, yang merupakan inovasi rancangan kebaya dan menjadi ciri khas rancangannya. Kini, pada rancangan siap pakai, Eddy menampilkan sesuatu yang berbeda dari rancangan-rancangan sebelumnya.“Mulanya saya mengira Eddy menyederhanakan gaya adibusana ketika merancang koleksi sekunder, tapi ternyata saya salah duga,”kata Muara. Eddy mulai mencuri perhatian ketika memenangi Lomba Desain Mode Sarinah. Kala itu ia merancang blus dan celana cutbrai dari bahan kasual. Eddy menyelesaikan pendidikan akademik di sekolah mode busana siap pakai di Fleuri de la Porte pada 1992, dan memperdalam adibusana di Chambre Syndicale de la Couture Parisienne. Kedua sekolah itu berada di ibu kota mode dunia, Paris. ● AMANDRA MUSTIKA M

NAVIGASI ELEKTRONIK - RAGAM Tersedia kurma sepanjang tahun (Ready Stock 40 Jenis Kurma). Ph: 021-86903789/ 86900201, Email: [email protected]/ [email protected], Website: www.thamra.com. (H100500083) Pahami dulu RESIKOnya. HIGH RISK RETURN. Itu prinsip dasar trading di FOREX. Ada REPORT dr PT. Info Hub.021-99653673

BISNIS KEUANGAN Acc 1/2%Bng.Lns Awl bng hilng CASHBACK5jt, TKR BPKB LSG CAIR s/d 100M,Pst OK,Tp srvy Grsi Plg Bw Uang” Byr10xLpt bila ad bng dbwh kami” PLATINUM Blvd Brt G 65 Kp.gdg 45851381/ 82/83

FURNITUR KANTOR PABRIK JAM KAYU Washington Clock: Grandfather Clock/Jm Lt@Rp9,5jt Pendulum Clock/Jm Bndul@Rp850rb Mantle Clock/Jm Mj@Rp 500rb,Bs Krm Nasional. Jl.H.Samali No.9 Ps.Mg 021 98529616/0818802045 http://washington.gfclock.com (H100900037)

EKSPEDISI/JASA KURIR CV.METRO TRANSINDO.MLYANI PNGIRIMN MOBIL,MTR,BRG PRYEK,DAGANGAN ANTR PULAU SUMATRA, JW, NTB, NTT,KLIMNTN,INDO TIMUR. VIA DRT, LAUT,UDR.HUB:021-36756828 HP:0812 8080 9680 TN.ABANG JKT PT.BSC Cargo Spesialis Krm Alt2 Brt Mobil,Mtr & Pndhan Ex-Import, Cont, LCL/FCL, Ke Sel Indonesia,Via Drt,Laut & Udra. Door To Door Service. Hub: (021)71482400, 99661742, 4206925, 081310615612. (H100900021)

QURBAN AR-RAHMAN AQIQAH 021-32049426 / 89589393 / 7535062 Sdia Kmbng Mlai 600Rb Msk Aneka Menu, Grts Krm Ptng, 50Buku Aqiqah&Souvenir (H101000034) AL-AMIEN AQIQAH Sdia Kambing Mlai 600Rb msk aneka menu,grts krm ptng & 50buku aqiqah.0217509991-6843457797734850 (H101000035)

KOLAM RENANG

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

SPESIALIS WATERPARK Pusat KREDIT Aneka Kolam Renang, Aneka Peluncuran Fibreglass, Ember tumpah,Bola Air,Kolam busa 0852-2008-3009 www.beautywisata.co.nr (H101000022)

IM Yang Pngobatan Tnp Obt,Kolesterol, Diabets,Stroke,Asam Urat,Migran,Syraf Trjepit,Hipertensi,Jantung,Dll.Mtd Totok Sirkulasi Drah, Listrik,Bekam,Accupressure,Btu giok,Earcandle,Reflexy. Tlp 0218569660 (H101000005)

Amazing Bintan(Bali ke-2)Batam Bintan Singapore Tour(Pkt Brvriatif).PT Lumbalumba Tour&Travel ktr Bintan,Btam& S r b y. w w w. b i n t a n b a t a m t o u r. c o m ; email:[email protected] Tel 0771314247, 08117048688, 0811 7041010

JASA PENTERJEMAH

Penyembuh sgla Jns Skt Brt, Narkoba,Aids, Kanker,Leukimia,Cuci Drh,Pingsan, Jntng,Gila,Keharmonisan,Kelainan Mntal Anak 4-18Th,Dll. Hub: (021) 70625418, 081574608899 (H100 900022)

PROMO AKHIR TAHUN Disc 20%. Tiket domestik & internasional, voucher hotel. Hub IWA Tour 021 56184545, 0813 10254717 (H101000007)

DESRA TRANSLATION. Tersumpah,Akurat & Profesional Dok Legal,Teknik, Eko/Keu, Sos Pol,Ijazah,Akte Notaris,dll. Free Delivery. Hub: DESRA 739 4840, 68332811 Fax: 739 4840 Email: [email protected]. (H100500012)

KESEHATAN

“CINTA SEHAT”msg thrpi refleksi kaki & pngks rmbt.Pst: Jl.Mangga1 no2N.Tj. Duren Brt,CNTRAL GREENVIL 5657535/ 95663799. Cab: Gdg.Mnra Imperium LG50 Kngan, Jaksel. 83785333/ 96606389. Dgn tgn wnt & pria trlatih. Djmin tdk kcw (H101000019)

TOUR & TRAVEL www.balipromotour.com. Byr di Bali Honeymoon di Bali 4D3N Rp 4Jt/2Pax, Fas: 8x Meals,Tour 20Lokasi,Hotel Make Your Tour Easy&Comfortable Ph:71558855, 0852 2801 8998 (H100900051)

BABY SITTER/PEMBANTU ****~YYSN KIRANA SELASIH~ SEDIA BABY SITTER U/BAYI,BALITA,ORG SKT,JOMPO,SNIOR/JUNIOR.GJ 500rb-700rb DATA JLS&ASLI ADM MURAH “BS DI ANTR” HUB:IBU YULI (021) 46395457, 83382959 U/ LUAR KOTA JG ADA. *LPK AMANDA* Sedia Bnyk B.Sitter/ PRT/Jnior/Snior, u/Bayi,Balita,Org Skt, Jmpo,Adm Mrh.Gj 400-700Rb, B’Grnsi Idntts, Jls Asli,Siap Atr Luar Kota. Hub: Bu Vivi 021-26161309, 26161308, 085227254666

ELEKTRONIK PDA/TELEPON/HANDPHONE Teknologi Canggih Rahasia!!! Ingin Memonitor HP Anak (SMS,Pembicaraan, Lokasi, BBM, dll) Hub: 021-6320870 (H10 1000004) DI JUAL PULSA MURAH M-KIOS DAN ALL OPERATOR HARGA: 5RB: 4250 / 10RB: 9250 / 25RB: 24250 / 50RB: 47250 / 100RB: 91250 HUB: 081211650123 / 081237322403 (H100800083)

B7

ANTENA “ANTENA SOLUTION” 46753000-8601188 Antena 100rb, parabola+300ch. 1.5jt Oke/Telkom/Indovision, Yes/ Top TV bs prll 2-10 tv. LBR BK SEJABODETABEK

AC ###~ DISTRIBUTOR AC ~### Termurah Terlengkap se-Jabodetabek “Megah Tehnik” (021) 54373701/ 5445012/ 70703118 Cash & Credit Ada Freon Hemat Listrik Smp 20%. Trima Instl Proyk, Chiler Servc & Bongkar Psg AC.

RAGAM ALAT MUSIK Yamaha Keyboard Expo’10 Kredit Dp0% Bunga Rendah Tenor s/d 24Bln. Hrg Miring, Bonus USB u/ Type S710 & S910. Atrium Tamini Square Tgl 1-10 Okt 2010 Info 4892636/4706282 (H100900049)

LANSCAP/ARSITEKTUR KALIFA: Adalah Mitra untuk Renovasi & Rancang Bangun Rumah/Gedung, dan kerja sama bangun Kluster Perumahan dg konsep Go Green.Hub:081310020019 atau [email protected] *MSK CONTR & CONSULTAN,RENOVASI*, Bgunan Bru,Rmh Tinggal,Kntr,Ruko,Showroom/Interior.Hrg Trmurah,Brpglaman.Buktikan!!!Hub:0812 9696801/087878384282/71061504Fax.4895374.www.sandikayara.page.tl

internet

B8

digital

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

byte Canon Gelar PhotoMaraton JAKARTA — Bertempat di pusat belanja Central Park, Jakarta, PT Datascrip menggelar lomba foto massal pada Sabtu pekan lalu. Lomba bertajuk “Canon PhotoMaraton Indonesia” itu melibatkan lebih dari 2.000 fotografer yang datang dari berbagai tempat di Indonesia. Banyaknya jumlah peserta membuat Museum Rekor-Dunia Indonesia (Muri) menganugerahi acara ini predikat “Hunting dan Lomba Foto dengan Peserta Terbanyak”. Penghargaan Muri itu diserahkan di tengahtengah kompetisi. Datascrip menyelenggarakan kompetisi tersebut mulai tahun lalu. Tahun ini jumlah pesertanya meningkat dua kali lipat. Tema saat itu adalah “Kota Tua dan Humanisme”, dengan mengambil lokasi di Kota Tua, Jakarta. Tahun ini temanya adalah “Arsitektur dan Gaya Hidup”. Pemenangnya akan mendapatkan kamera digital single lens reflect (DSLR) dan berguru fotografi kepada Triston Yeo di Turki selama delapan hari. PhotoMaraton juga memperlombakan kategori kamera saku. Namun tak seperti kategori DSLR, yang berhadiahkan kamera DSLR, kategori ini memperebutkan hadiah kamera digital saku dan printer foto dari Canon. Dewan juri tahun ini terdiri atas enam tokoh profesional dari berbagai bidang. Mereka adalah Roland Poon, fotografer Kristupa W. Saragih, Darius Manihuruk, Ray Bachtiar Drajat, Nurulita, dan Nikolaus Lim. ● DEDDY SINAGA

ESET INDONESIA MENDESAIN BLOG UNTUK EDUKASI KEAMANAN KOMPUTER.

LEBIH DARI SEKADAR PERLINDUNGAN umlah pengguna Internet di Indonesia, berdasarkan data International Telecommunication Union per 30 Juni 2010, telah mencapai 30 juta orang atau 12,3 persen dari total populasi. Pertumbuhannya mencapai 1.400 persen dibanding tahun 2000, yang hanya 2 juta orang. Tapi sekitar 80 persen (atau 86 persen menurut survei tahunan sebuah vendor antivirus di Indonesia) pengguna Internet telah menjadi korban kejahatan dunia maya. Bentuk kejahatan tersebut beragam, di antaranya pencurian identitas, penipuan, situs palsu, pelecehan seksual, dan virus komputer. “Untuk tetap online sekaligus aman, dibutuhkan lebih dari sekadar komputer dengan sistem yang terlindungi, juga perilaku penggunanya, karena manusia sendiri sering kali menjadi mata rantai terlemah,” kata Charles Kolodgy, Wakil Presiden Riset di lembaga riset IDC. Vendor antivirus asal Slovakia, ESET, memandang perlu menyebarluaskan informasi mengenai keamanan komputer sebagai bagian dari edukasi kepada pengguna. Setelah memiliki laman situs resmi dan toko daring, perusahaan ini pun membuat blog khusus untuk pengguna ESET di Indonesia. Blog ESET yang beralamat di http://blog.eset.co.id itu diluncurkan di Jakarta beberapa waktu lalu.“Untuk sosialisasi yang lebih luas, sebuah website sudah tidak cukup. Karena itu, kami membuat

J

blog,” kata Ignatius Giri, Marketing Communication ESET Indonesia. Untuk memasuki blog ini, kami memiliki dua pengalaman berbeda. Tak lama setelah peluncuran yang dilakukan beberapa pekan lalu, blog ini masih terkunci. Artinya, Anda yang ingin memasukinya mesti mendaftar terlebih dulu. Informasi pendaftaran kemudian dikirim melalui alamat e-mail pengguna. Responsnya cukup membutuhkan waktu. Namun, pada saat kami kembali membukanya pada akhir pekan lalu, ia sudah terbuka bagi siapa pun. Sayang, ESET tak mendesain blog ini dalam versi bergerak atau khusus untuk layar telepon seluler yang kecil. Blog ini diciptakan dengan desain yang didominasi warna hijau, warna khas perusahaan itu. Di sisi kiri ada gambar android, manusia robot yang menjadi ikon ESET. Mesin blognya adalah Wordpress. Di dalamnya terdapat berbagai kategori informasi, yaitu informasi soal virus dan antivirus, keamanan komputer, berita tentang ESET, perbandingan antara ESET dan produk lain, tip dan trik, serta ulasan mengenai kelemahan dalam peranti lunak dan perangkat keras, misalnya Windows. Pengunjung juga bisa menulis artikel di dalam blog ini. Sebelum menulis, pengunjung harus mendaftar terlebih dulu. Di sisi kanan bawah ada database pembaruan untuk virus yang sedang beredar di mesin ESET. Di bagian atas ada tautan menuju ESET ThreatBlog, blog dari ESET

global, serta berbagai artikel terbaru di blog tersebut. Salah satu kanalnya akan membawa pengunjung ke forum. Ini adalah forum yang dibentuk oleh ESET Indonesia, yang isinya kebanyakan tentang troubleshooting atau penanganan persoalan yang bertalian dengan virus, data legal, instalasi, dan sebagainya. Sebelum resmi menembus pasar Indonesia, ESET telah terlebih dulu kondang dalam forum-forum diskusi semacam itu. Saat itu para pengguna antivirus lebih mengenal ESET melalui produk NOD32. Forum seperti itulah yang hendak digarap oleh ESET melalui blognya. Sementara dalam forumforum lain tak jarang dibicarakan hal-hal yang ilegal, seperti berbagi kode untuk membajak antivirus, dalam forum blog ESET hal seperti itu diharamkan. Giri mengatakan blog ini juga bisa menjadi sumber informasi bagi wartawan, di samping menyediakan tempat bagi pengunjung untuk mengirimkan artikel tulisannya sendiri. Pengunjung juga bisa membagikan blog ke jejaring sosial lain, seperti Facebook dan Twitter. ● DEDDY SINAGA

BOOKMARK Blog: terminologi yang merupakan singkatan dari web log. Ia semacam laman Internet yang disajikan secara kronologis. Sifatnya juga interaktif lantaran pengunjung bisa memberi komentar atau pesan. ●

Pemerintah Ancam Pidanakan PLN

Pemerintah Surakarta mengancam akan melaporkan PLN Area Pelayanan dan Jaringan Surakarta kepada polisi. Alasannya, perusahaan itu berulang kali melakukan pemotongan tanaman paru-paru kota.

Dari Kali Lonthe Sampai Suzanna

HALAMAN B3

➔

21 OKTOBER 2010

I SIN DI IK TAR

B1 KAMIS

Kantor Perwakilan: Jalan Kolonel Sugiono Nomor 47, Yogyakarta 55151. Telepon Redaksi: 0274-380864 (hunting) Telepon Sirkulasi: 0274-380864 Ext. 300 Faksimile: 0274-380865. E-mail Redaksi: [email protected] Telepon Iklan: 0274-380864 Ext. 200 (Worodiyanti, Prasetyo)

Sekelompok anak muda Yogyakarta menggelar One Shot Project sebagai ajang unjuk kebolehan membuat film dengan teknik one shot.

HALAMAN B4 ANDRY PRASETYO (TEMPO)

Pekan Jogja-Jepang Digelar YOGYAKARTA –– Pekan Jogja-Jepang digelar di Jogja National Museum, Yogyakarta, 20-24 Oktober. Pekan persahabatan itu untuk memperingati 25 tahun sister province Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Provinsi Kyoto, Jepang. Dalam pekan Jogja-Japan itu, digelar pemutaran film Jepang serta pameran barang kerajinan khasYogya dan Kyoto. Selain itu, dipajang foto budaya dan kehidupan sehari-hari dua provinsi. “Belum banyak yang tahu maksud sister province,” kata Budi Subanar, kurator pameran foto YogyakartaKyoto di Jogja National Museum, kemarin. Materi pameran antara lain pakaian khas Jepang, seni merangkai bunga (ikebana), makanan khas Jepang, dan foto-foto kehidupan sehari-hari di Kyoto karya Tarko Sudiarno, anggota Pewarta Foto Indonesia Yogyakarta. Foto yang dipajang adalah sesuatu yang punya kemiripan. Misalnya petani di Yogyakarta memanen dengan cara tradisional yang melibatkan banyak orang. Di Kyoto, memanen padi hanya butuh satu orang dengan peralatan modern. Menurut Romo Banar, panggilan akrab Budi Subanar, dalam masyarakat kedua provinsi itu telah merasuk cara hidup modern, tapi tetap menjunjung tinggi tradisi lama. Pembukaan Pekan Jogja-Jepang itu dihadiri Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Kojiro Shiojiri, dan Gubernur Kyoto Keiji Yamada. Pada hari yang sama, Gubernur Keiji Yamada juga meresmikan Kyoto Book Corner di Perpustakaan Daerah Yogyakarta di kawasan Malioboro. Dia didampingi Wakil Gubernur DIY Paku Alam IX. Pemerintah Kyoto menyumbangkan sekitar 200 buku tentang kebudayaan Kyoto. “Buku adalah salah satu sarana tepat untuk meningkatkan pemahaman kebudayaan antarbangsa,”kata Keiji. Lokasi Kyoto Book Corner menempati salah satu ruangan perpustakaan berukuran 4 x 6 meter.“Ini bukubuku Jepang dengan huruf kanji semua,” kata Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah DIY Kristiana Swasti. Peresmian didahului dengan prosesi membuka buntal oleh Pakualam IX di depan gerbang Torii Gate, gerbang warna merah, di Jalan Malioboro, sebagai penanda menyambung Kyoto dan Yogyakarta. Putra sulung Sultan, GKR Pembayun, pada acara itu mengenakan pakaian tradisional Jepang, kimono. ● MUH SYAIFULLAH | PITO AGUSTIN RUDIANA

Setahun SBY-Boediono Ratusan warga dan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat untuk Kesejahteraan Rakyat memegang bola bergambar SBY dan celurit saat melakukan aksi di Bundaran Gladag, Solo, kemarin. Mereka mengkritik setahun pemerintahan SBY-Boediono yang dianggap gagal dan tidak memenuhi janji kampanye, serta menuntut keduanya mundur.

Sultan Hamengku Buwono X dinilai sebagai reformis gadungan. YOGYAKARTA –– Demonstrasi per-

ingatan satu tahun pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono diYogyakarta diwarnai pembakaran sejumlah potret diri elite politik, termasuk foto Gubernur Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X, kemarin siang. Pembakaran dilakukan puluhan orang yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Menggugat (ARM) di jalan depan Istana Negara Gedung Agung. “Sultan termasuk reformis gadungan, karena tokoh reformis 1998 yang menjadi elite politik gagal berpihak kepada rakyat,” kata Koordinator Umum ARM Aslihul Fahmi Alia, yang akrab disapa Yayak, di sela aksi. Menurut Yayak, Sultan gagal karena penggusuran masih berlangsung, seperti yang dialami warga pesisir Pantai Parangtritis, Bantul. Begitu pula rencana penambangan bijih besi di lahan pesisir selatan Kulon Progo, yang menurut ARM

Potret Diri Gubernur DIY Dibakar Demonstran dipastikan akan menambah jumlah korban penggusuran. Selain itu, kata dia, masih terjadi pemutusan hubungan kerja yang dialami buruh di DIY. “Sultan itu termasuk elite. Siapa pun yang masuk lingkaran kekuasaan menjadi tidak peduli terhadap kesejahteraan rakyat,” kata Yayak, yang bersama Aliansi Rakyat Menolak Penggusuran (ARMP) melakukan advokasi kasus penggusuran di Parangtritis. Yayak menegaskan, tidak jadi soal jika keistimewaan DIY dipertahankan dalam hal kebudayaannya.Tapi, menurut dia, sangat disesalkan jika keistimewaan DIY justru memperkuat arogansi Sultan dengan menguasai tanah rakyat melalui Sultan Ground ataupun Pakualaman Ground.“Sistem monarki seharusnya sudah dihapus,” kata Yayak. Massa juga membakar potret diri Presiden SBY, Wakil Presiden Boediono, Amien Rais, Budiman

Sudjatmiko, Wiranto, Aburizal Bakrie, Megawati, dan Prabowo, yang dinilai gagal mensejahterakan rakyat. “Tak hanya Presiden dan wakilnya, elite politik dan DPR juga gagal mensejahterakan rakyat,” kata Yayak. Proses pembakaran foto Sultan dan sejumlah elite politik itu berlangsung cepat. Potret diri di atas lembaran fotokopi dengan garis silang dalam warna merah di atasnya itu dihamparkan di atas jalan aspal di depan Gedung Agung. Seusai orasi, potret itu disiram bensin dan disulut api. Dimulai dari foto SBY dan Boediono, yang langsung merembet ke foto lain, termasuk foto Sultan. Polisi di lokasi demonstrasi tak ada yang mencegah aksi pembakaran itu. “Konsentrasi pengamanan memang di DPRD, ada 150 personel,” kata Wakil Kepala Poltabes Yogyakarta Ajun Komisaris Besar Darmanto. Sultan kemarin tak berada Yogyakarta sejak mengikuti perte-

muan gubernur di Makassar. Pembakaran foto Sultan dikecam Ketua DPRD Provinsi DIY Yoeke Indra Agung Laksana. “Itu (demonstrasi) memang bentuk kebebasan berpendapat, tapi mbok tidak seperti itu caranya. Ini kan di Yogya,” ujar Yoeke. Menurut dia, Sultan adalah simbol masyarakat Yogya. “Seharusnya masyarakat menghormati Sultan.” Sejumlah elemen aksi lainnya juga menyuarakan kegagalan pemerintahan SBY-Boediono 100 persen. Massa dari Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia membawa sejumlah kotak dibungkus kertas kado yang berisi surat pernyataan kegagalan pemerintahan SBY-Boediono.“Kegagalan ini harus menjadi evaluasi agar SBY-Boediono mundur,” ujar Direktur Lembaga Bantuan Hukum Yogyakarta M. Irsyad Thamrin, yang bergabung dalam Aliansi Masyarakat untuk Keadilan. ● PITO AGUSTIN RUDIANA

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

B3

ARIF WIBOWO (TEMPO)

Daftar Tunggu Haji Lima Tahun

KILAS Penambangan Pasir

SEMARANG –– Warga Jawa Tengah yang sudah mendaftar menjadi calon haji membludak. Sebelumnya daftar tunggu mereka hanya empat tahun. Tapi, sejak dua hari lalu, menjadi lima tahun. “Jika daftar saat ini, baru berangkat 2015,”kata Syarif Hidayat, Kepala Bidang Penyelenggara Haji, Zakat, dan Wakaf Kementerian Agama Jawa Tengah, kemarin. Menurut dia, sejak daftar tunggu lima tahun dibuka, sudah ada 1.016 warga yang mendaftar. Sedangkan kuota yang diberikan pemerintah pusat kepada Jawa Tengah relatif sama, sekitar 29.435 orang. Dia meminta warga yang pernah pergi haji, dan mau berangkat lagi, minimal harus berjangka waktu lima tahun. Kecuali punya alasan kuat, seperti menjadi pendamping bimbingan haji, atau petugas haji. Mengenai 46 kuota haji 2010 dari Klaten yang dibatalkan keberangkatannya karena menggunakan kartu tanda penduduk palsu, menurut Imam Haromain, Kepala Kantor Kementerian Agama Jawa Tengah, tidak akan diganti calon haji lain.“Kuotanya dibiarkan kosong,”kata Imam. Namun kursi kelompok terbang 46 calon haji itu rencananya diisi calon haji asal Kudus, yang akan berangkat pada 23 Oktober mendatang. Imam menolak permintaan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Tengah agar 46 calon haji itu tetap diberangkatkan. Alasannya, mereka bukan warga asli Klaten, melainkan warga Kalimantan. Mereka membuat identitas palsu di Jatinom, Klaten. Sementara itu, seorang calon haji yang sudah masuk daftar tunggu, tapi belum diberangkatkan, Hambali, warga Mlangkang, Semarang, memprotes sistem penentuan keberangkatan calon haji. Dia mengaku sudah mendaftar sejak 2008, tapi hingga kini belum berangkat. Protes itu dilakukan karena ada calon haji lain yang mendaftar belakangan, tapi sudah dipanggil dan diberangkatkan tahun ini.“Kok bisa tidak urut dan salipmenyalip seperti itu,”kata dia. Namun, menurut Syarif Hidayat, keberangkatan calon haji seperti urut kacang dan tidak bisa saling salip. Biasanya, kalau ada sisa kuota, dibagi rata ke seluruh Indonesia. Pada saat itulah, kata dia, kadang kala mereka saling berebut. ● ROFIUDDIN

Stok pasir di aliran sungai yang semakin menipis menyebabkan aktivitas penambangan beralih ke lahan kosong di tebing-tebing Sungai Kalikuning, Bendoharjo, Cangkringan, Sleman, kemarin. Penambangan seperti ini mengakibatkan kerusakan lapisan tanah di daerah resapan air.

PEMERINTAH ANCAM PIDANAKAN PLN “Jangankan memangkas, memanjat pohon paru-paru kota saja dilarang.” SURAKARTA –– Pemerintah Sura-

karta mengancam akan melaporkan PLN Area Pelayanan dan Jaringan Surakarta kepada polisi. Alasannya, perusahaan itu berulang kali melakukan pemotongan tanaman paru-paru kota tanpa izin pemerintah kota. “Sebenarnya kami pernah mengirim surat teguran,” kata Budi Suharto, Sekretaris Daerah Surakarta. Surat yang dikirim pada Juni tahun lalu itu berisi permintaan pemerintah kota kepada PLN agar tidak memangkas tanaman yang ada di tepi jalan. Jika terpaksa harus dilakukan, saat memangkas pohon, petugas PLN harus didampingi petugas Dinas Kebersihan dan Pertamanan. Yang menjadi masalah, kata Budi, selama ini PLN masih terus memangkas pohon milik pemerintah kota, dengan alasan pengamanan jaringan listrik. Namun tanpa didampingi petugas kebersihan dan

pertamanan. “Dalam satu tahun ini, ratusan pohon dipangkas tanpa pertimbangan lingkungan dan estetika,”kata Budi. Padahal saat ini pemerintah Surakarta sedang gencar melaksanakan program penghijauan. Bahkan, dalam tiga bulan terakhir, pemerintah merobohkan pagar tembok milik empat instansi dan menggantinya dengan pagar hijau dari tanaman. Tindakan PLN itu, kata Budi, kontraproduktif dengan gerakan penghijauan yang sedang dilakukan. Apalagi pemerintah Surakarta telah menerbitkan sejumlah peraturan daerah, yang melindungi keberadaan tanaman, yang ada di tepi jalan. Selain Peraturan Daerah Nomor 29 Tahun 1981 tentang Kebersihan dan Keindahan Kota Surakarta, terbit Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2006 mengenai Pengendalian Lingkungan Hidup. Peraturan itu juga disertai dengan sanksi pidana berupa denda hingga Rp 50 juta, atau hukuman kurungan enam bulan, bagi pelaku perusakan tanaman paru-paru kota. “Jangankan memangkas, me-

manjat pohon paru-paru kota saja dilarang oleh peraturan tersebut,” Budi menegaskan. Untuk pelanggaran itu, Budi mengaku telah berkoordinasi dengan Bagian Hukum Sekretariat Daerah Surakarta untuk membawa kasus tersebut ke ranah pidana. “Laporan kepada polisi akan kita sampaikan secepatnya,” kata dia. Lebih lanjut Budi meminta PLN secepatnya membuat konsep jaringan kabel bawah tanah karena konsep jaringan yang sekarang tidak cocok untuk kota padat penduduk. “Konsep kabel bawah tanah sudah sangat dibutuhkan,”kata Budi. Saat dimintai konfirmasi soal ancaman tersebut, juru bicara PLN area Jaringan dan Pelayanan Surakarta, Soeharmanto, enggan berkomentar. Dia mengakui beberapa kali melakukan pemangkasan pohon di tepi jalan yang berdekatan jaringan listrik.“Nanti saya cek ke bagian pemeliharaan, apakah pemangkasan itu koordinasi dengan dinas atau belum,” kata dia. ● AHMAD RAFIQ

Pungutan Penambang Liar Masuk Pendapatan Daerah MAGELANG –– Pemerintah Kabupaten

Magelang berdalih, masih berlangsungnya pungutan retribusi penambang pasir di lereng Gunung Merapi untuk memenuhi target pendapatan daerah.“Kalau tidak ditarik, mereka tetap wira-wiri. Jadi lebih baik ditarik,” kata Asisten III Sekretariat Daerah Magelang Endra Wacana kemarin. Pernyataan itu disampaikan Endra menanggapi meluasnya penambangan pasir di Magelang, bahkan mencapai kawasan Taman Nasional Gunung Merapi. Menurut dia, prinsip kerja Dinas

Pendapatan Daerah memenuhi target yang telah diputuskan. Untuk itu, Dinas bisa memanfaatkan peluang dan potensi pajak di daerahnya, termasuk memungut retribusi penambangan. Kepala Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Magelang Dwi Kundarto mengatakan penghentian izin penambangan galian C dilakukan karena debit pasir Merapi habis. Karena itu, penambang merambah daerah baru, di lahan milik warga dan taman nasional.“Tanah digali 12 meter saja sudah ketemu pasir,”kata dia.

Menghentikan penambangan pasir liar di Magelang, kata dia, bukan perkara mudah. Penegakan hukum yang tidak tegas menjadi salah satu penyebabnya. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Magelang Susilo menilai pemerintah tidak memiliki kebijakan tegas. Di satu sisi melarang, di sisi lain memungut retribusi. “Sejak 2004, pemerintah kan sudah tidak menerbitkan izin penambangan,”kata dia. Masalahnya, pendapatan dari sektor itu tidak sebanding dengan kerusakan alam yang ditimbulkan. Berkaitan dengan hal itu, Kepala

Seksi Penagihan dan Penyelesaian Sengketa Pajak, Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah Kabupaten Magelang, Sinta Artiningsih, membantah jika pemerintah dianggap menerapkan kebijakan ganda.“Bukan berarti dualisme,”kata dia. Menurut dia, selama ada kegiatan eksploitasi sumber daya alam, bahan galian golongan C, misalnya, harus tetap dilakukan penarikan pajak. Kesimpulan itu, dia melanjutkan, telah sesuai dengan arahan Kementerian Keuangan. “Sudah dikonsultasikan ke sana,”kata Sinta. ● ANANG ZAKARIA

Petani Garam Beralih Budi Daya Ikan REMBANG –– Harga garam krosok di sentra garam Rembang tinggi, mencapai Rp 1.2001.400 per kilogram. Tapi untuk mendapatkan jenis garam itu tidak mudah. Sebab, sebagian besar petani beralih mengolah tambak ikan dan udang. “Garam lokal maupun garam Madura, yang menjadi andalan, sudah sulit diperoleh,” kata H Pupon, pemilik Perusahaan Garam UD Apel Merah, Desa Purworejo, Kecamatan Kaliori, Rembang, kemarin. Banyak lahan garam disulap menjadi tambak. “Agar keluarga dapat makan. Karena cuaca buruk, sering turun hujan, lahan tidak dapat dibuat garam,” kata Sanyoto, petani garam asal Desa Purworejo, Kecamatan Kaliori, Rembang. ● BANDELAN AMARUDIN

Lelang Titik Iklan Sepi SURAKARTA –– Lelang titik iklan oleh Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Surakarta sepi peminat. Dari 23 titik baliho dan 16 titik billboard, hanya terjual tujuh titik baliho dan tiga titik billboard. “Sebagian besar tidak diminati perusahaan periklanan,” kata ketua pelaksana lelang, Suhanto, kemarin. Walau demikian, hasil lelang itu mampu meraih separuh target, yakni sebesar Rp 753 juta. Dihubungi terpisah, Ketua Asosiasi Pengusaha dan Praktisi Periklanan Solo Muhammad Qoyyim mengatakan lokasi bukan satu-satunya penyebab tidak lakunya titik iklan tersebut. “Harga yang ditawarkan cukup tinggi,” kata dia. ● AHMAD RAFIQ IKLAN

BERITA PILIHAN

B2

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

Presiden Yudhoyono Diminta Pilih Menteri Berkompeten JAKARTA –– Lingkaran Survei Indonesia

(LSI) merekomendasikan kepada pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono agar memilih menteri yang berkompeten. Direktur Strategi Pemenangan LSI Agust Budi Prasetyohadi mengatakan hasil survei lembaganya menunjukkan bahwa publik lebih menyalahkan wakil presiden dan jajaran menteri atas kinerja pemerintahan selama ini. Menurut Agust, hal itu terlihat dari tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Boediono sekitar 47,1 persen. Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja menteri 46,5 persen.“Tapi terhadap kinerja Presiden Yudhoyono masih di atas 60 persen,”kata Agust di Jakarta kemarin. Perinciannya, 67,3 persen responden di pedesaan mengaku puas atas kinerja Yudhoyono. Sedangkan sisanya, 47,1 persen, responden di perkotaan. Survei dilakukan terhadap 1.000 responden sejak 1 hingga 10 Oktober lalu. Menurut Agust, wilayah utama yang disurvei atau primary sampling unit (PSU)-nya adalah desa dan kelurahan. Total ada 10 PSU yang tersebar di 33 provinsi. Agust mengatakan, berdasarkan survei, publik tidak menyalahkan Yudhoyono karena masyarakat menyukai kepribadiannya.Tapi, dia melanjutkan, jika kinerja wakil presiden dan menteri tidak segera ditingkatkan, nantinya ketidakpuasan juga akan mengarah ke Presiden. “Saatnya SBY menugasi Wakil Presiden Boediono berperan seperti Jusuf Kalla. Lebih tegas dan cepat mengimbangi gaya kepemimpinan Yudhoyono,”katanya. Adapun Yopie Hidayat, juru bicara Wakil Presiden, mengatakan tugas wakil presiden sudah sesuai dengan wewenangnya. Dia menegaskan, saat ini wakil presiden sudah bisa memutuskan sejumlah keputusan dan kebijakan. “Keputusan itu tidak perlu digembar-gemborkan karena memang Pak Boediono tidak mencari popularitas,”ujarnya. Pengamat politik dari Universitas Hasanuddin, Deddy Tikson, menilai pemerintahan Yudhoyono dan Boediono terkesan lamban menjalankan roda pemerintahan.“Boediono kan berlatar belakang ekonomi, mestinya berperan aktif mengatasi masalah ekonomi seperti kemiskinan dan pengangguran,” katanya. ● MUTIA RESTY | EKO ARI W | INDRA O Y

“Orang yang bertanggung jawab secara pidana otomatis tersangka.” MAKASSAR –– Potensi kerugian ne-

gara dalam kasus proyek renovasi gedung kota di Makassar mencapai Rp 4 miliar. Jumlah ini berdasarkan pembayaran upah pekerja oleh dinas pekerjaan umum, yang diduga tidak jelas peruntukannya. Kepala Seksi Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Makassar Amir Syarifuddin mengatakan upah kerja dengan total Rp 4 miliar hanya diterima satu orang. Modusnya, menurut dia, satu orang mewakili penerimaan upah ratusan pekerja yang terlibat dalam proyek senilai Rp 13 miliar itu.“Seharusnya upah langsung diterima seluruh pekerja dengan meneken tanda terima,” kata Amir di kantornya kemarin. Namun Amir menolak menyebutkan identitas orang yang menerima upah tersebut. Ia mengatakan akan segera memeriksanya

Potensi Kerugian Proyek PU Rp 4 Miliar untuk mengetahui keterlibatannya. Kejaksaan mengusut dugaan korupsi proyek rehabilitasi gedung kantor dan prasarana umum yang dikerjakan dinas pekerjaan umum pada 2009. Berdasarkan data Badan Pemeriksa Keuangan, pengerjaan proyek itu diduga dilakukan tanpa tender. Dinas menunjuk langsung rekanan untuk pengadaan barang. Sedangkan pengerjaan dan pembayaran upah dilakukan oleh dinas. Kasus ini dua hari yang lalu ditingkatkan ke tahap penyidikan. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Makassar Ridwan Muhadir dan Kepala Bidang Pembangunan Gedung Tajuddin Lamase adalah pihak yang bertanggung jawab secara pidana. Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Syahran Rauf mengatakan ke-

jaksaan melibatkan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk memastikan jumlah kerugian negara kasus itu. Lembaganya akan menggelar pemaparan kasus (ekspose) di kantor BPKP pekan depan.“Hasil perhitungan BPKP akan menentukan jumlah kerugian negara secara jelas,” kata penyidik kasus itu. Syahran tidak menetapkan target waktu penyelesaian penghitungan oleh BPKP. Kejaksaan memberi kewenangan penuh bagi lembaga independen itu. Amir menambahkan, kejaksaan menjadwalkan pemeriksaan bendahara dinas pada Jumat depan. Selanjutnya, pemeriksaan dilakukan terhadap beberapa pekerja dan juga rekanan dalam proyek tersebut. Perihal pemeriksaan Ridwan

dan Tajuddin, menurut Amir, akan dilakukan setelah pemeriksaan para saksi rampung. Pemeriksaan dilakukan belakangan karena mereka dianggap bertanggung jawab secara pidana. “Orang yang bertanggung jawab secara pidana itu otomatis tersangka,”kata Amir. Hingga berita ini ditulis, Ridwan dan Tajuddin belum bisa dimintai konfirmasi. Disambangi ke kantornya, kedua orang ini tidak ada di tempat. Dihubungi melalui telepon seluler, tapi tidak aktif. Namun sebelumnya Tajuddin mengaku tidak memberikan langsung upah kepada para pekerja, melainkan kepada seorang koordinator. Ia menganggap koordinator itu mewakili pembagian upah pekerja. “Uang hanya kami berikan ke koordinatornya. Ada catatannya,”kata dia. ● TRI SUHARMAN | MUH SOPHIAN AS

Aksi Mahasiswa Gagal Menarik Simpati Masyarakat KINK KUSUMA REIN (TEMPO)

MAKASSAR –– Kriminolog dari

Universitas Hasanuddin, Muhadar, berpendapat, mahasiswa saat ini telah kehilangan isu dalam berunjuk rasa. Akibatnya, kecenderungan yang terjadi, mahasiswa kerap berbuat anarkistis, yang malah merugikan masyarakat. “Tidak ada aspirasi mahasiswa yang berhasil tersalurkan karena agenda, isu, dan polanya sudah tidak menarik,” ujar Muhadar saat dihubungi kemarin. “Harus ada evaluasi diri terhadap pola gerakan mahasiswa.” Dia menilai upaya mahasiswa menggalang simpati masyarakat selalu gagal. Ironisnya, kegagalan itu terus berulang hingga masyarakat malah menaruh antipati. Dia mencontohkan, aksi memblokade jalan dan membakar ban bekas seakan-akan menjadi jalan terakhir bagi mahasiswa menyampaikan aspirasi. Guru besar Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin ini menawarkan model unjuk rasa yang elegan dan tepat sasaran. Misalnya mendatangi kantor atau rumah dinas pejabat agar aspirasi mereka bisa didengar dengan cepat. Kemarin, aksi mahasiswa terjadi di beberapa lokasi di Makassar. Dari pantauan Tempo, mahasiswa

melakukan sweeping terhadap mobil dinas dan melakukan perusakan. Selain razia mobil dinas, mahasiswa memblokade penuh jalan protokol. Akibatnya, kemacetan tidak dapat dihindari. Muhadar khawatir pola gerakan yang terus mengganggu aktivitas masyarakat ini akan membuat mahasiswa berhadapan langsung dengan masyarakat secara terbuka. Psikolog Universitas Negeri Makassar, Widyastuti, mengatakan mahasiswa terkesan frustrasi. Sebab, unjuk rasa yang digelar tidak membuahkan hasil. Karena itu, Widyastuti menilai jalan terakhir yang dianggap bisa menarik perhatian masyarakat maupun pengambil kebijakan adalah dengan cara aksi-aksi anarkistis. Dia meminta mahasiswa segera melakukan perubahan agar menarik perhatian tanpa mengganggu masyarakat. Aktivis Universitas Muslim Indonesia, Andi Fachruddin Adam, mengatakan kondisi di lapangan sangat berbeda saat merancang aksi. Menurut dia, unjuk rasa yang hanya menggelar orasi malah tidak mendapat simpati.“Jika kami tidak keras, tidak ada yang mau mendengar,”ujarnya. ● ABDUL RAHMAN

Mahasiswa membakar foto Presiden Yudhoyono serta Wakil Presiden Boediono saat berunjuk rasa di depan kampus Universitas 45 Makassar kemarin. Mereka meminta Presiden dan wakilnya turun dari jabatannya karena dinilai telah gagal mengemban amanah rakyat Indonesia.

Kepala Biro: Elik Susanto. Redaktur: Purwanto, Sukma N Lopies. Koordinator Liputan: Irmawati. Reporter: Abdul Azis, Abdul Rahman, Arifuddin Kunu, Ardiansyah Razak Bakrie, Fadhilah Nazif, Ichsan Amin, Indra Yusuf, Kamilia, Sukmawati, Sulfaedar Pay, Tri Suharman, Sahrul, Rusman Paraqbueq. Daerah: M Sophian (Maros/Pangkep), Jasman (Bulukumba), Andi Pajung (Wajo). Fotografer: Ayu Ambong (koordinator), Fahmi Ali, Hariandi Hafid, Kink Kusuma Rein. Iklan: Mario David (Kepala Unit), Azizah Muksen, Anatha Aulia Kautsar, Hamriani, Rahmi, Syahruddin. Promosi: Puspito Hargono, Reisvan Anwar. Sirkulasi: Ugi Sugiharto (Kepala Unit), Hassan Haris, Firman Syam, Darussalam, M. Farid. Distribusi: Yudiadi. Adminstrasi: Nur Lela Alamat kantor: Ruko Permata Sari 1 Jalan Pengayoman, Makassar 90222, Telepon: 0411–457267, 457279, Fax: 0411-–457256, Email: [email protected], SMS: 0811936687, Harga Eceran RP 3.000, Langganan RP 69.000.

KORAN TEMPO MAKASSAR

BERLANGGANAN HUBUNGI ELA TELP: 0411-457267 ATAU SMS 0811936687

BERITA PILIHAN

B3

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

CALON KEPALA DAERAH Demokrat dan Golkar masih berkeinginan mencalonkan figur gubernur.

Tiga Partai Buka Peluang Usung Syahrul-Ilham

MAKASSAR –– Syahrul Yasin Limpo

berpeluang dipasangkan dengan Ilham Arief Sirajuddin sebagai pasangan calon gubernur dan wakilnya pada pemilihan kepala daerah 2013. Dua partai terbesar di Sulawesi Selatan, Partai Golkar dan Partai Demokrat, memberi sinyal bersedia memaketkan Gubernur Sulawesi Selatan dan Wali Kota Makassar itu sebagai pasangan calon. “Dua figur itu memang bagus, populer di masyarakat Sulawesi Selatan,” kata Ni’matullah, Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Sulawesi Selatan, kemarin. Ketua Fraksi Partai Demokrat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Selatan itu membuka lebar peluang koalisi dengan Partai Golkar.“Partai Demokrat tidak menutup diri.” Setelah perebutan ketua Dewan Pengurus Daerah Partai Golkar

Sulawesi Selatan, hubungan kedua tokoh ini dinilai kurang harmonis. Ilham masuk kepengurusan Partai Demokrat. Ia menjadi Kepala Biro Pemerintahan Daerah di Demokrat. Adapun Syahrul, yang Ketua Dewan Pengurus Daerah, masih kandidat kuat calon gubernur dari Partai Golkar. Keinginan mendampingkan Syahrul dan Ilham disampaikan Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah PDI Perjuangan Rudy Peter Goni. “Syahrul terpilih sebagai gubernur Sulawesi Selatan saat ini karena dukungan PDI Perjuangan, sedangkan Ilham terpilih menjadi Wali Kota Makassar juga didukung oleh PDI Perjuangan,” kata Peter. “Cuma kami mau Ilham mengikuti langkah Syahrul, jadi wakil gubernur dulu sebelum menjadi gubernur.” Meski begitu, Peter menyatakan upaya memasangkan Syahrul dan

Ilham masih sebatas keinginan sementara. Alasannya PDI Perjuangan baru memutuskan calon dalam rapat kerja Dewan Pimpinan Cabang se-Sulawesi Selatan enam bulan sebelum pendaftaran bakal calon ke Komisi Pemilihan Umum. Ni’matullah mengatakan Ilham merupakan salah satu figur kuat dari Partai Demokrat. Namun ia tak menampik figur lain dari kader Demokrat. Ni’matullah belum memastikan apakah Demokrat mengusung calon gubernur atau wakil. “Demokrat masih tetap ingin mengusung figur calon gubernur,”kata dia. Syahrul, dalam beberapa kesempatan, menyatakan belum memutuskan maju kembali sebagai calon gubernur pada pemilihan nanti. “Saya belum memikirkan maju atau tidak, saya masih berfokus pada pemerintahan,” kata dia.

Wakil Ketua Partai Golkar Sulawesi Selatan Yaqkin Padjalangi menilai wajar terhadap keinginan masyarakat dan partai lain memasangkan Syahrul dan Ilham. “Mungkin pasangan itu dinilai ideal, jadi wajar dan lumrah,”kata dia. Partai Golkar tetap akan mengusung calon gubernur pada pemilihan mendatang. “Golkar Sulawesi Selatan dari dulu mengusung kader menjadi calon Gubernur.” Penentuan tokoh calon wakil gubernur dilakukan melalui survei yang hasilnya akan diberikan ke pengurus pusat. “Nama-nama yang disurvei akan dikirim ke pusat dan salah satunya ditetapkan sebagai calon dari Golkar,” kata dia. “Yang paling menentukan calon wakil nantinya pemenang survei yang sekaligus figur calon gubernur.” ● INDRA O Y | ANTARA

KUSUMA REIN (TEMPO)

Sidang Pembunuhan Dua terdakwa pembunuhan mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar, saat terjadi tawuran beberapa waktu lalu, menjalani sidang di Pengadilan Negeri Makassar kemarin. Agenda sidang masuk pada keterangan terdakwa.

Proyek Rumah Sakit Unhas Masuk Pengadilan MAKASSAR –– Panitia Tender Rumah Sakit Universitas Hasanuddin mengajukan keberatan ke Pengadilan Negeri Makassar atas putusan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU). Dalam penetapan pemenang proyek rumah sakit senilai Rp 73 miliar itu, diduga terjadi praktek monopoli.“Kami telah melayangkan keberatan ke pengadilan kemarin (Selasa),” kata Ismail Alrip, pengacara dari Lembaga Bantuan Hukum lembaga pendidikan itu. Komisi Pengawasan sebelumnya memutuskan monopoli proyek mengakibatkan kerugian keuangan negara Rp 10,6 miliar. Namun Ismail menganggap keputusan tersebut tak sesuai dengan fakta. Alasannya, pembangunan rumah sakit sesuai dengan prosedur dalam keputusan menteri keuangan mengenai pelaksanaan proyek.“Keputusan KPPU hanya berangkat dari asumsi,” kata Ismail. “KPPU tidak memberikan alasan jelas mengenai pelanggaran yang dituduhkan.” Ismail, yang mewakili panitia tender, mengatakan menunggu jadwal pemeriksaan pengadilan atas keberatannya. Ia siap membuktikan bahwa keputusan KPPU salah.“Kami menilai tak terbukti adanya unsur pelanggaran Pasal 22 Undang-Undang Persaingan Usaha, yang menjadi dasar keputusan KPPU,”kata dia. Proyek rumah sakit Universitas Hasanuddin tahap kedua dijalankan pada tahun lalu. KPPU menemukan dugaan persaingan tak sehat dalam tender senilai Rp 73 miliar itu. Majelis Komisi menganggap panitia tak efisien saat memenangkan PT Pembangunan Perumahan (Persero). Dari penawaran harga sembilan peserta, PT Pembangunan berada pada urutan keenam dengan nilai tawaran Rp 71,1 miliar. Urutan pertama, PT Waskita Karya, menawar Rp 60,5 miliar. Majelis menyimpulkan bahwa panitia sengaja memilih pemenang berdasar pada jangka waktu pelaksanaan agar PT Waskita gagal. Panitia dan pemenang harus membayar denda Rp 5 miliar. Keberatan panitia berakibat denda tak bisa dieksekusi. Kepala Kantor Perwakilan Daerah KPPU Makassar Abdul Hakim Pasaribu mengatakan keberatan merupakan hak pelapor dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. “KPPU akan memenuhi panggilan pengadilan,”kata dia. ● MUH SOPHIAN AS

PEMBUNUHAN MAHASISWA

Terdakwa Mengaku Disuruh Senior MAKASSAR –– Mahasiswa senior Fa-

kultas Seni dan Desain Universitas Negeri Makassar, Nurul Hamzah, mengaku membunuh Dodo Rizaldi, mahasiswa Fakultas Teknik, karena disuruh Ali Akbar, seniornya di kampus. Nurul mengatakan seniornya itu dendam kepada mahasiswa Teknik karena dianggap sebagai perusak baliho buatan Ali. “Saya mengikuti perintah Ali karena dia senior saya yang disegani mahasis-

wa,”kata Nurul dalam persidangan di Pengadilan Negeri Makassar kemarin. Nurul menjadi terdakwa setelah membunuh Dodo di Jalan Muhajirin, Tamalate, pada 15 Juni lalu. Bersama rekan satu fakultas, Ahmad Kurniawan, pembunuhan dilakukan menggunakan parang saat Dodo sedang membeli bensin di sebuah warung. Akibat tindakannya, Nurul dan Ahmad terancam hu-

kuman 15 tahun penjara. Sampai saat ini kejaksaan dan pengadilan belum mengetahui keberadaan Ali, nama yang disebut oleh Nurul. “Saya temui Ali untuk melaporkan telah memarangi anak Teknik,” kata Nurul ketika ditanya ketua majelis hakim Parlas Nababan mengenai keberadaan Ali saat ini. “Saya tidak pernah ketemu Ali lagi.” Nurul mengaku terakhir kali melihat Ali seusai kejadian.

Kesaksian Nurul dikuatkan oleh pernyataan Ahmad Kurniawan. Ia mengaku mengikuti perintah Ali karena patuh kepada senior. Namun ia tak menyangka kejadian berakhir pada pembunuhan. “Saya sebenarnya tidak ingin membunuh,”kata dia, yang mengaku menyesal. “Saya hanya mau melukai dia.” Adapun jaksa penuntut umum, Zainal Abidin, mengatakan kepada hakim bahwa Ali sudah ditetapkan

dalam daftar pencarian orang. Polisi sedang menelusuri keberadaannya.“Kami juga sudah berkoordinasi dengan polisi untuk mencarinya,” kata Zainal. Setelah mendengarkan keterangan dua terdakwa, sidang yang dipenuhi mahasiswa Teknik itu akhirnya ditutup. Majelis hakim rencananya melanjutkan pembacaan tuntutan pada pekan depan. ● TRI SUHARMAN

www.korantempo.com | www.tempointeraktif.com

KAMIS 21 OKTOBER 2010

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

EDISI NO. 3334 TAHUN X 72 HALAMAN RP 3.000

365 HARI TANPA GREGET HALAMAN »1-24

AGENDA JALAN-JALAN ANGGOTA DEWAN KE YUNANI »A4

HASIL SURVEI

PUBLIK RINDUKAN SOSOK KALLA

EDI WAHONO (TEMPO)

“Lebih banyak bertindak daripada rapat.”

Berita Terkait B2 Presiden Yudhoyono Diminta Pilih Menteri Berkompeten

JAKARTA — Hasil survei yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menunjukkan, masyarakat merindukan sosok wakil presiden seperti Jusuf Kalla. Direktur Strategi Pemenangan LSI Agust Budi Prasetyohadi mengaku terkejut atas hasil survei itu.“Mungkin saat ini Wakil Presiden Boediono kurang diberi peran seperti saat Jusuf Kalla menjadi wakil presiden,”kata Agust di Jakarta kemarin. Dari hasil survei, menurut Agust, para responden menilai bahwa Kalla, saat mendampingi Presiden Susilo BambangYudhoyono, bisa cepat bertindak, tegas, dan memiliki inisiatif. Kondisi saat ini, dia melanjutkan, terkesan Boediono tidak berbuat apaapa. “Publik merindukan kembali figur wakil presiden seperti Jusuf Kalla, yang cepat, tanggap, dan tegas. Figur Kalla dianggap mampu mengisi kelemahan Yudhoyono,” ujarnya. “Ingatan masyarakat lebih dekat kepada Kalla.” Survei dilakukan ter-

HASIL SURVEI 10 HARI ingkaran Survei Indonesia mengeluarkan hasil survei bertepatan dengan satu tahun masa pemerintahan Susilo Bambang YudhoyonoBoediono. Berikut ini poin-poin survei.

L

hadap 1.000 responden sejak 1 hingga 10 Oktober lalu. Menurut Agust, wilayah utama yang disurvei atau primary sampling unit (PSU)nya adalah desa dan kelurahan. Total ada 10 PSU yang tersebar di 33 provinsi. Dengan hasil survei itu, Agust menilai, sudah saatnya Yudhoyono menugasi Boediono mengambil peran seperti Kalla. “Kalla lebih banyak bertindak daripada rapat, serta banyak gagasan. Itu yang selalu diingat masyarakat,” kata budayawan Ishak Ngeljaratan. Pengamat politik dari Universitas Hasanuddin, Deddy Tikson, menilai Boediono, yang berlatar belakang ekonomi, semestinya berperan aktif mengatasi masalah ekonomi, seperti kemiskinan dan pengangguran. Namun, menurut dia, bidang ekonomi lebih banyak dikoordinasi Menteri Koordinator Perekonomian.“Lalu apa peran Boediono yang notabene pakar ekonomi?”ujarnya. ● MUTIA RESTY | INDRA O Y | ABDUL RAHMAN

Responden: 1.000 di 33 provinsi Masa Survei: 1- 10 Oktober 2010 Margin of Error: 5 persen. A. Tingkat Kepuasan Publik. Kinerja Wakil Presiden Boediono masih di bawah 50 persen. 1. Responden di perkotaan: 32,9 persen responden puas; 57,7 persen tidak puas. 2. Responden di pedesaan: 49,9 persen puas; 50,1 persen tidak puas. B. Empat bidang yang mendapatkan sorotan masyarakat. 1. Hubungan Internasional 42,6 persen puas; 57,4 persen tidak puas 2. Ekonomi 42,6 persen puas; 57,4 persen tidak puas 3. Penegakan Hukum 49,5 persen puas; 50,5 persen tidak puas 4. Politik 49,2 persen puas; 50,8 persen tidak puas NASKAH DAN BAHAN : MUTIA RESTY SUMBER: LINGKARAN SURVEI INDONESIA

IKLAN

B2

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

SENGKETA PERTAMA INFORMASI PUBLIK Advokat KAI Tuntut Ketua MA Mundur

PT Blora Diminta Ajukan Keberatannya ke PTUN

SEMARANG –– Puluhan anggota Kongres Advokat Indonesia (KAI) Jawa Tengah menggelar unjuk rasa di kantor Pengadilan Negeri Jawa Tengah kemarin. Mereka menuntut agar Ketua Mahkamah Agung Arifin Tumpa mundur karena menjadi aktor di balik perpecahan organisasi advokat.“Tumpa tidak bisa mengayomi seluruh advokat, hanya memihak kepada Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi),”kata Ketua KAI Jawa Tengah John Richard Latuihamallo. Para advokat KAI membawa berbagai spanduk, di antaranya bertulisan “Tumpa arogan dan keras kepala”. Mereka juga bergantian melakukan orasi. Advokat KAI mempersoalkan kebijakan Mahkamah Agung untuk hanya mengambil sumpah para advokat dari Peradi melalui surat edaran Mahkamah Nomor 89 Tahun 2010, tanggal 25 Agustus. Humas Pengadilan Tinggi Jawa Tengah Soedarmadji mengatakan surat edaran tersebut menetapkan bahwa semua calon advokat dari organisasi mana pun boleh disumpah sepanjang melalui pintu Peradi.“Jika tidak, sumpah tidak dibenarkan,”katanya. Inilah yang membuat pada advokat KAI marah. Menurut John, Mahkamah Agung beralasan mereka hanya mengikuti putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 014.“Namun, setelah dikaji, amar putusan tersebut tidak menyebutkan Peradi sebagai organisasi advokat tunggal sesuai dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003,”ujarnya. KAI sudah beberapa kali menggelar unjuk rasa agar Pengadilan Tinggi agar mau mengambil sumpah advokat dari organisasi itu. Karena demonstrasi mereka, rencana pengambilan sumpah para advokat Peradi dua kali ditunda. ● ROFIUDDIN

Dengan alasan Komisioner Informasi Publik bukan institusi peradilan, PT Blora menolak melaksanakan putusan Komisi Informasi. SEMARANG –– Komisi Informasi Pusat

(KIP) kemarin menerima surat resmi dari PT Blora Patragas, yang menolak putusan sidang ajudikasi Komisi dua pekan lalu. “Kami akan mengirim surat balasan berisi permintaan agar PT Blora mendaftarkan keberatannya ke Pengadilan Tata Usaha Negara,” kata Ketua Komisi Alamsyah Saragih, yang dihubungi melalui telepon kemarin. PT Blora diadukan ke Komisi Informasi oleh Lembaga Penelitian dam Aplikasi Wacana Blora ke KIP. Mereka menolak memberikan dokumen perjanjian antara PT Blora dan PT Anugrah Bangun Sarana Jaya Surabaya selaku financial partner da-

lam pengelolaan 2,1 persen saham participating interest PT Blok Cepu yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Blora. Lembaga Penelitian menganggap itu dokumen publik, sementara pihak Blora menyatakan itu rahasia. Komisi akhirnya menggelar sidang ajudikasi di Semarang yang berakhir pada 7 Oktober lalu. Ini sidang sengketa informasi publik yang pertama sejak UU Keterbukaan Informasi berlaku awal Mei lalu. Keputusannya, PT Blora harus memberikan dokumen yang diminta. Nyatanya PT Blora keberatan. Alamsyah menegaskan, UndangUndang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik tidak mengatur soal upaya hukum banding atau kasasi dalam sidang ajudikasi. Karena itu, menurut dia, jika PT Blora keberatan atas putusan Komisi, mereka harus segera mendaftarkan keberatannya kepada Pengadilan Tata Usaha Negara. Pernyataan Alamsyah ini untuk

membantah kuasa hukum PT Blora Patragas,Ahmad Kaidar, yang mengatakan Lembaga Penelitian harus melakukan upaya hukum lanjutan jika tak puas dengan keputusan PT Blora. Dengan alasan Komisioner Informasi Publik bukan institusi peradilan dan hukum acara dalam UU Keterbukaan Informasi tidak jelas, Kaidar mengatakan tidak ada kewajiban hukum bagi PT Blora Patragas untuk melaksanakan putusan KPI. “Kami persilakan Lembaga Penelitian menggugat di pengadilan mana pun,”kata dia. Koordinator Program Transparansi Migas Lembaga Penelitian Kunarto Marzuki mengaku belum menerima surat tembusan penolakan PT Blora. Karena itu, menurut dia, mereka belum bisa menentukan langkah hukum selanjutnya yang ditempuh.“Kami baru bersikap setelah tahu secara detail apa saja alasan PT Blora menolak putusan komisioner,” ujar Kunarto. ● ROFIUDDIN

BUDI PURWANTO (TEMPO)

B

Tiga Kecamatan Rawan Pangan KEBUMEN –– Pemerintah dae-

rah Kebumen menetapkan tiga kecamatan di kabupaten itu, Poncoworno, Padureso, dan Pejagon, masuk kategori rawan pangan. “Penetapan ini dalam rangka program percepatan pengentasan daerah rawan pangan,” kata Kepala Kantor Ketahanan Pangan Kebumen Gunadi kemarin. Gunadi mengatakan, untuk mengentaskan ketiga kecamatan tersebut dari kategori rawan pangan, akan dilakukan program Desa Mandiri Pangan, pembuatan lumbung, serta sosialisasi diversifikasi pangan dan gizi. Menurut Bupati Kebumen Buyar Winarso, salah satu cara sederhana untuk mengatasi rawan pangan adalah melakukan diversifikasi pangan. “Masyarakat perlu mengkonsumsi aneka menu masakan nonberas dan nonterigu. Sumber daya pangan lokal di sekeliling masyarakat harus dimanfaatkan,” katanya. Untuk meningkatkan kreativitas masyarakat menyusun dan menciptakan menu pangan lokal, kata Buyar, perlu ada sosialisasi kepada masyarakat, antara lain melalui pelatihanpelatihan. “Misalnya mengajarkan resep pangan lokal dari bahan tiwul,” ujarnya. ● ARIS ANDRIANTO

Daftar Calon PNS Sekitar 6.000 pelamar antre untuk mendaftar seleksi calon pegawai negeri sipil Kementrian Kesehatan di Rumah Sakit Karyadi, Semarang, kemarin. Banyaknya antrean membuat sejumlah peserta pingsan.

Benteng Terakhir di Ketinggian 1.279 Meter angunan itu mirip rumah keong, berbentuk setengah lingkaran, separuh bagiannya tertanam 1 meter ke dalam tanah. Ada dua ruangan di dalamnya, ruang utama berukuran 20 x 4 meter, dan ruang pengintai 2 x 3 meter. Sebuah lorong selebar 1 meter menghubungkan keduanya. Berada di ketinggian 1.279 meter di atas permukaan laut, bangunan itu praktis menjadi benteng persembunyian terakhir petugas jika Gunung Merapi meletus. Lokasinya persis di samping pos pengamatan Babadan, Kecamatan Dukun, Magelang.“Jaraknya dari puncak ha-

KILAS

nya 4,4 kilometer,”kata Ismail, petugas pemantau Merapi, kemarin. Pos pengamatan Merapi lain lebih jauh dari puncak. Pos Ngepos di Kecamatan Srumbung, misalnya, juga di Magelang, jaraknya sekitar 6 kilometer. Demikian juga pos Kaliurang di Yogyakarta. Ismail mengatakan pos dan bunker itu dibangun sejak zaman Belanda. Letaknya cukup strategis untuk mengamati Merapi. Jika cuaca cerah, punggung dan puncak Merapi tampak jelas dari sana. Diduga bunker memang sengaja dibangun sebagai tempat berlindung petugas kalau tak sempat la-

gi melarikan diri. Ada saluran air. Bahkan di tengah lorong ada kamar kecil sederhana. Pipa penyalur oksigen tampak terhubung dari ruang ke ruang. Terdapat tiga jendela berukuran 25 x 50 sentimeter di ruang pengintai. Dua di antaranya persis menghadap ke puncak Merapi. Daun jendelanya terbuat dari besi baja setebal 5 sentimeter. Pintu utama masuk bunker bahkan terbuat dari baja setebal 25 sentimeter. Di atasnya tercetak ANNO 11-XII-31. Tulisan ini yang membuat Ismail dan teman-temannya menduga bunker ini diba-

ngun pada zaman Belanda. Kemudian, masih ada pintu kedua dengan ketebalan baja 10 sentimeter di balik pintu utama. “Bunker ini benteng terakhir kami menghadapi bencana letusan gunung. Tapi, kalau masih sempat lari, ya, harus lari,”katanya. Para pemantau Merapi, menurut dia, biasanya terus bertugas hingga detik-detik terakhir sebelum gunung meletus.Tampaknya sih tempat itu kokoh.Tapi, soal apakah di sana benar-benar aman, Ismail mengaku tak tahu.“Itu urusanYang di Atas,”katanya.“Kewajiban kami ya bertugas sebaik mungkin.” ● ANANG ZAKARIA

Wali Kota Jamin Transparansi SEMARANG –– Wali Kota Semarang Soemarmo Hadi Saputro menjamin pelaksanaan seleksi penerimaan pegawai negeri di lingkungan Pemerintah Kota Semarang akan berjalan transparan. “Semuanya transparan, berdasarkan hasil tes dan kompetensi,” ujarnya kemarin. Tapi Koordinator Komite Pemberantasan dan Penyelidikan Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme Jawa Tengah, Jabir Alfaruqi, mengimbau masyarakat untuk ikut memantau proses seleksi pegawai negeri di semua daerah. “Semua kepala daerah selalu menyatakan seleksi berjalan transparan dan tak ada calon titipan. Masyarakat tak boleh percaya begitu saja,” ujarnya. Dalam waktu dekat, Kota Semarang dan daerah lain akan menggelar seleksi penerimaan calon pegawai negeri. Semula penerimaan calon pegawai negeri hendak dipusatkan di provinsi, tapi Kementerian Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi mengembalikan proses itu kepada masing-masing daerah tingkat dua. ● SOHIRIN

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

KELIR

B4

KILAS

Dari Kali Lonthe Sampai Suzanna Kreator film pendek membuat film tanpa rekayasa teknik. atu perhelatan unik di ranah perfilman One Shot Project digelar anak muda Yogyakarta sebagai ajang unjuk kebolehan membuat film dengan teknik one shot. “Tiap film punya satu ciri khusus, yaitu hanya terdiri atas satu shot utuh (one take one shot), tanpa pengulangan waktu (flashback, nonlinear), tanpa teknik zoom dan tracking dalam kamera, tanpa teknik cutting dalam editing (cut to), serta teknik apa pun dalam film,”kata Ismail Basbeth dari Hide Project, penyelenggara. Perhelatan yang baru pertama digelar ini digagas Hide Project, dibantu Komunitas Perfilman Yogyakarta. “Ada delapan karya yang didaftarkan. Setelah diseleksi, hanya empat yang lolos,”ujar Ismail. Film itu diputar untuk umum secara gratis di tiga kota secara bersamaan: Cilacap,Yogyakarta, dan Jakarta (16 Oktober), lalu di So-

S

lo (17 Oktober), Purwokerto (19 Oktober), Semarang dan Malang (20 Oktober), Surabaya, serta terakhir di Bali.“Awalnya aktivitas kami sekadar memutar film di kota itu. Kali ini sedikit berubah dengan membuat film dan kemudian diputar keliling kota,”kata Ismail. Agni Tirta, 25 tahun, lewat film Suzanna di Warung Kopi merekam aktivitas di penyewaan video. Agni, mahasiswa Jurusan Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, merekam obrolan penjaga rental dengan konsumen. Film berdurasi tujuh menit ini membuat pusing penonton karena kamera bergerak terlalu cepat untuk menggambarkan gerakan mata konsumen saat memilih film yang akan disewa. Kestabilan gambar tak terjaga. Sedangkan Kali Lonthe karya Suryo Adhi Wibowo, berdurasi tujuh menit, berisi rekaman cerita Aris, sopir yang biasa mengantar seniman Yogya yang tinggal di Kampung Nitiprayan. Aris bercerita sambil menyetir dalam perjalanan Bali-Yogya. Kali Lonthe adalah sungai kecil di Nitiprayan. Pamflet Elektronik karya Gelar Agyano

Soemantri, 24 tahun, berisi rekaman aktivitas sehari saat menggunakan Internet dan menonton televisi. Karya ini membosankan karena miskin variasi gambar dan penataan kamera cenderung statis. Karya paling menarik adalah Ketika Dia Pergi garapan Dewi Kusumawati, 30 tahun. Ibu satu anak ini menampilkan sosok Yohanes Jaka Cahyana, seniman lokal Cilacap yang meninggal pada 23 November 2007. Yohanes kelahiran Yogya, tapi hidupnya didedikasikan untuk kesenian di Cilacap.“Gajinya sebagai guru di SMA Yos Sudarso Cilacap sering dipakai untuk membina kesenian,” kata Dewi, guru pelajaran multimedia SMK Negeri I Cilacap. Sosok Yohanes tampil lewat rekaman saat ia menyanyikan lagu ciptaannya atau saat pentas teater. Dewi tak menggunakan narasi suara, melainkan tulisan dari potongan koran. Sebab, dengan rasi suara, dia harus mewawancarai orang lain.“Ini bisa sangat panjang dan membosankan,”ujar Dewi. Dengan narasi berupa teks, dia bisa menyeleksi informasi paling penting. ● HERU CN DOKUMENTASI PANITIA

Lomba Foto Jogja Java Carnival YOGYAKARTA –– Acara Jogja Ja-

va Carnival tak hanya menjadi hiburan masyarakat dan pelancong, tapi juga menjadi momentum adu karya bagi fotografer amatir maupun profesional. Kriteria dan syarat lomba foto yang diselenggarakan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Yogyakarta itu bisa dilihat di situs pariwisata.jogjakota.go.id. Panitia lomba, Bysry, mengatakan pendaftaran masih dibuka hingga 25 Oktober. Saat ini sudah ada 50 orang yang mendaftar. “Kebanyakan dari Yogyakarta, tapi ada juga dari Solo,” ujarnya. Pemenang memperoleh hadiah masing-masing Rp 5 juta dan Rp 3,5 juta. ● BERNADA RURIT

Penurunan Angka Kematian Bayi dan Ibu Melahirkan Rendah BREBES –– Angka kematian ba-

yi dan ibu melahirkan di Jawa Tengah bertahan di peringkat 10 besar nasional. “Lebih tinggi dari DIY dan DKI,” ujar Armunanto, Spesialis Kesehatan dan Gizi, Perwakilan UNICEF Jawa Tengah, seusai dengar pendapat dengan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Brebes kemarin. Menurut dia, penurunan angka kematian bayi dan ibu melahirkan di Jawa Tengah tahun ini hanya satu poin dibanding 2009, yang jumlahnya 119 per 100 ribu kelahiran selamat. “Tahun ini hanya 118 per 100 ribu kelahiran selamat,” kata Armunanto. Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Brebes, Sri Gunadi Parwoko, mengakui kondisi itu. Bahkan, dia menyebut, angka kematian bayi dan ibu melahirkan di Brebes mencapai 138 per 100 ribu kelahiran selamat. “Ini sangat tinggi,” ujar Gunadi. ● EDI FAISOL

Still video Kali Lonthe karya Suryo Adhi Wibowo.

Festival Musik Kontemporer Internasional di Yogya YOGYAKARTA –– Komunitas Komponis Independen Yogyakarta (Independent Composers Community Yogyakarta) menggelar Festival Musik Kontemporer, yang berlangsung di Lembaga Indonesia Prancis dan Pascasarjana Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, 20-22 Oktober 2010. Festival Musik Kontemporer yang ke-6 ini berskala internasional. “Yogyakarta Contemporary Music Festival ini dirancang untuk memberikan wadah dan kesempatan bagi komponis, pemain, musiko-

log, dan mahasiswa musik, diutamakan dari Asia serta dari negara di luar Asia yang dipengaruhi musik Asia, untuk bertemu, bertukar ide,”ujar Pandhuagie dari seksi Media dan Publikasi kemarin. Festival juga diisi dengan seminar di kampus Pascasarjana ISI Yogyakarta, dengan pembicara kunci dari Iran, Karen Keyhani, dan Harsawibawa dari Indonesia. Sedangkan konser musik dipusatkan di auditorium Lembaga Indonesia Prancis di Jalan Sagan 3 Yogyakarta, menam-

pilkan karya komponis muda dan senior dari Indonesia dan mancanegara. Komponis mancanegara yang dipastikan tampil dari Malaysia, Singapura, Filipina,Thailand,Vietnam, Jepang, China, Taiwan, Korea, Iran, Australia, Selandia Baru, serta beberapa negara Eropa seperti Prancis, Belanda, Jerman, Rusia, dan Amerika Serikat.“Pemusik dan komponis luar negeri diharapkan bisa berinteraksi dengan komponis dan pemusik Indonesia,”kata Pandhuagie.

Konser pertama pada 20 Oktober pukul 19.00 hingga 21.00 dengan sembilan penampil dari Indonesia dan luar negeri. Pemusik yang tampil antara lain Ivan Aliza dan Jhonysep Singarimbun (Indonesia), Neo Nai Wen (Malaysia),Alex Taylor (Selandia Baru), serta Boudewijn Tarenskeen (Belanda). Konser kedua, 21 Oktober 2010, yakni pukul 15.00-17.00 dan 19.0021.00. Penggiliran waktu konser ini untuk mengantisipasi membludaknya penonton seperti yang terjadi ta-

hun lalu. Panitia tak menjual tiket masuk. “Format festival ini adalah musik kamar. Karena itu, panitia terpaksa harus melakukan penggiliran penonton mengingat kapasitas auditorium LIP terbatas, maksimal 250 penonton saja,”ujar Pandhuagie. Panitia festival juga membuka sayembara komposisi bagi komponis muda Indonesia yang lahir setelah 1985.“Tujuannya, memberi motivasi dan dorongan bagi komponis muda untuk berani berkarya,”katanya. ● HERU CN

BISNIS

B5

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

Pengusaha Diminta Meriahkan Hari Jadi Makassar Momentum yang tepat dalam memberdayakan segenap potensi ekonomi. MAKASSAR — Kepala Dinas

Pariwisata Makassar Rusmayani Madjid meminta sejumlah pengusaha jasa perjalanan wisata, hotel, maupun retail berpartisipasi dalam memeriahkan hari jadi Kota Makassar ke-403.“Kami telah berkoordinasi dengan pihak pengusaha untuk menyediakan layanan yang berkaitan dengan hari jadi Makassar. Untuk mal menyediakan diskon dengan angka 403 selama sebulan,” ujarnya kemarin di Makassar. Sebagai rangkaian hari jadi Makassar, Dinas Pariwisata juga akan meluncurkan Visit Makassar di Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata pada 5 November mendatang. Selain itu, Dinas Pariwisata mengajak pengelola tempat hiburan, hotel, dan restoran menyajikan lagu khas daerah Makassar selama No-

vember serta bekerja sama dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia untuk melibatkan tukang becak dalam program itu.“Kami telah meminta PHRI agar setiap hotel membina 10 becak untuk ditata sebagai kendaraan wisata, khususnya untuk menyambut hari jadi dan program Visit Makassar,”ujar Rusmayani. Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia Sulawesi Selatan La Tunreng mengatakan momentum hari jadi merupakan waktu yang tepat dalam memberdayakan segenap potensi ekonomi di daerah. “Namun kerja sama ini jangan hanya dilakukan ketika momentum hari jadi,” ujarnya. Dia berharap pemerintah menetapkan blueprint mengenai event kepariwisataan yang dilakukan secara periodik sehingga dapat memberikan keuntungan kepada pengusaha secara berkelanjutan. Sekretaris Daerah Kota Makassar Anis Zakaria Kama meminta satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kota Makassar juga berperan ak-

tif dalam memeriahkan ulang tahun kota itu. Setiap SKPD diminta membuat konsep perayaan pada masing-masing satuan kerja. “Bentuknya bisa berupa perlombaan atau pemberian penghargaan, namun harus disesuaikan dengan kondisi anggaran yang dimiliki,” ujarnya di ruang pola balai kota kemarin. Adapun jenis kegiatan yang akan memeriahkan perayaan ulang tahun itu di antaranya lomba kebersihan lingkungan antarkelurahan dan great sale. Ketua Komisi A Bidang Pemerintahan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Makassar Yusuf Gunco berharap partisipasi dinas, masyarakat, maupun pengusaha dalam acara itu dapat menumbuhkan semangat kedaerahan yang memberikan efek terhadap kemajuan, kondusivitas, dan pertumbuhan ekonomi Makassar. “Apalagi Makassar saat ini sudah bersiap sebagai kota dunia, maka peran aktif seluruh pihak sangat dibutuhkan,” ujarnya. ● MUH SOPHIAN AS

Festival Pinisi Akan Gairahkan Dunia Usaha — Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan akan menggelar Festival Pinisi di Tanjung Bira, Kabupaten Bulukumba, pada 2225 Oktober. Kegiatan pariwisata berskala nasional ini diharapkan dapat menggairahkan dunia usaha di wilayah tersebut. “Laporan ketua panitia tadi, persiapannya sudah mencapai 90 persen,”kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulawesi Selatan Syuaib Mallombasi kemarin. Festival Pinisi akan dimeriahkan berbagai rangkaian acara, di antaranya lomba pembuatan miniatur pinisi. Lomba ini akan diikuti sejumlah perajin pinisi di Bulukumba. Perajin akan memperlihatkan beragam keterampilan dan kemampuan membuat kapal itu.“Pelaksanaan festival ini akan dipa-

MAKASSAR

dati ribuan orang,”kata Syuaib. Untuk para nelayan, kata dia, akan ada pesta nelayan yang digelar di Tanjung Bira dan peluncuran pinisi di kawasan Tana Beru. Selain di Tanjung Bira, pada hari kedua, festival ini akan digelar di Kajang. Ritual doa yang setiap tahun dilakukan sejumlah penduduk di daerah itu menjadi daya tarik lain dalam festival tersebut.“Ini kami lakukan untuk menarik pengunjung mancanegara agar lebih mengenal dan menggairahkan obyek wisata yang ada di Bulukumba,”ujar Syuaib. Festival Pinisi, menurut Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bulukumba Andi Bahagia Amin, selain untuk mengenalkan budaya dan pariwisata Bulukumba, dapat meningkatkan penda-

patan masyarakat serta pendapatan ssli daerah Bulukumba. “Tentu ini akan berpengaruh dengan peluang usaha, seperti usaha penginapan dan usaha lainnya,” katanya. Dia mengatakan banyaknya pengunjung festival juga berpengaruh terhadap pendapatan masyarakat. Warga dapat memanfaatkan kegiatan itu dengan menggelar dagangan di sekitar lokasi acara. “Pendapatan asli daerah juga akan meningkat,” katanya Pelaksanaan festival ini akan menghabiskan dana sekitar Rp 300 juta. Dana berasal dari anggaran pendapatan dan belanja daerah serta sekitar Rp 100 juta merupakan sumbangan dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sulawesi Selatan. ● KAMILIA

Panin Pacu Kredit Usaha Mikro dan Menengah MAKASSAR — Bank Panin cabang Makassar mencatatkan pertumbuhan penyaluran kredit usaha mikro, kecil, dan menengah sebesar 25 persen dibanding tahun lalu. Melalui layanan kredit Smart Panin, realisasi hingga September 2010 sebesar Rp 450 miliar, naik Rp 100 miliar dibanding periode yang sama 2009. “Smart Panin menyumbang 30 persen penyaluran kredit hingga triwulan pertama 2010,” kata Business Banking Manager Bank Panin Makassar Hudli Huduri di Makassar kemarin. Dia menyebutkan, total penyaluran kredit hingga September 2010 sebesar Rp 1,2 triliun, terdiri atas Rp 730 miliar kredit konsumtif dan Rp 480 miliar kredit produktif. Penyaluran kredit hingga kuartal ketiga tahun ini jauh lebih besar dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 950 miliar. Pasar kredit untuk segmen usaha mikro, kecil, dan menengah masih cukup besar.

Sektor yang umumnya disentuh adalah perdagangan dan jasa. Hudli menambahkan, peningkatan kredit juga dipicu kebijakan bunga kredit perusahaan dengan bunga bersaing, yaitu kredit produktif 12,5 persen dan kredit konsumtif 6-10,5 persen. Target kredit Panin tahun ini sebesar Rp 1,5 triliun. Untuk mencapainya, berbagai upaya dilakukan, seperti pembukaan kantor cabang pembantu di Kabupaten Wajo, akhir tahun ini. Selain itu, Hudli mengaku peningkatan penyaluran kredit dipicu permintaan kredit konsumtif setiap tahun.“Permintaan kredit perumahan dan mobil terus meningkat setiap tahun, kami menawarkan bunga rendah,”kata dia. Juru bicara kantor Bank Indonesia Makassar, Gusti Eka, menyambut positif kinerja penyaluran kredit Panin, terutama untuk usaha mikro, kecil, dan menengah. “Sebaiknya bank swasta lainnya juga menggenjot kredit usaha kecil,”kata Gusti.

Menurut dia, usaha mikro, kecil, dan menengah butuh perhatian serius dari perbankan. Perbankan pelat merah, seperti Bank Rakyat Indonesia, Bank Mandiri, dan Bank Negara Indonesia, serta beberapa bank swasta, telah menyalurkan kredit untuk usaha mikro, kecil, dan menengah. “Tetapi tetap butuh bantuan bank swasta lainnya,”kata dia. Menurut Gusti, Bank Panin memang bukan penyalur kredit usaha rakyat, tapi mampu mendorong peningkatan usaha pada segmen itu. Berdasarkan data Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil-Menengah Sulawesi Selatan, jumlah usaha di sektor tersebut hingga semester pertama tahun ini sebanyak 879 ribu. “Kami targetkan ada sejuta pengusaha kecil dan menengah hingga 2013,” kata Muh. Yamin, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sulawesi Selatan. ● INDRA O Y

EKONOMI&INVESTASI

B6

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

Program TV Kabel Diminta Selektif

Dewan Diminta Pikirkan Dampak Penutupan Tambang Dinas pertambangan membantah kabar telah menerbitkan izin tambang marmer tanpa rekomendasi BLH. MAROS — Kepala Bidang Pertambangan Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Maros Suardi meminta dewan perwakilan rakyat daerah setempat memikirkan dampak penutupan usaha tambang marmer di wilayah itu.“Jika usaha tambang ini dihentikan, silakan juga. Saya tidak mau pusing,tapi perlu dipikirkan dampaknya karena ribuan masyarakat Maros akan kehilangan pekerjaannya,”ujar dia saat ditemui di kantornya kemarin. Jika anggota Dewan ingin mengklarifikasi soal tambang marmer ini, Suardi meminta mereka membicarakannya dengan cara yang baik. “Jangan bicara di luar,itu tidak bagus,”ujarnya. Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi II Bidang Ekonomi dan Keuangan DPRD Maros Akbar Rendra meminta pemerintah mencabut izin sejumlah perusahaan pertambangan marmer yang ada di Kecamatan Lau dan Kecamatan Bantimurung. Alasannya, izin para penambang golongan C tersebut tidak jelas. Selain itu, kontribusi yang diberikan kepada pemerintah daerah tidak seimbang dengan kerusakan jalan yang digunakan para pengusaha tambang. Dua hari lalu, Kepala Badan Lingkungan Hidup Maros Naja-

muddin menilai Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Maros menyalahi aturan dalam menerbitkan izin tambang kepada sejumlah pengusaha. Sebab, izin tambang yang diterbitkan beberapa tahun lalu itu dilakukan tanpa ada rekomendasi dari Badan Lingkungan Hidup. Suardi membantah tudingan bahwa pihaknya menerbitkan izin tambang marmer tanpa ada rekomendasi kelayakan tambang dari Badan Lingkungan Hidup. “Kami tidak pernah menerbitkan izin tambang kepada pengusaha jika belum ada

rekomendasi dari BLH,”ujarnya. Kepala Subbagian Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Badan Lingkungan Hidup Maros Tamrin menjelaskan,berdasarkan aturan,semua perusahaan tambang di Maros tidak menggunakan amdal. Sebab, luas lokasi tambang yang dikelola tiap perusahaan tersebut kurang dari 200 hektare, sehingga dasar untuk memperoleh izin para pengusaha hanya memiliki rekomendasi upaya pengelolaan lingkungan hidup dan upaya pemantauan lingkungan dari Badan lingkungan Hidup.

Namun, kata Tamrin, banyak tambang marmer di Maros telah menyalahi aturan. Sebab, izin tambangnya tidak berdasarkan aturan jangka waktu penggunaannya. “Artinya telah habis masa berlakunya namun belum diperbarui,”ujarnya. Tamrin mengaku kesulitan mengklarifikasi persoalan dan penertiban soal izin tersebut.“Sering kami meninjau ke sejumlah perusahaan tersebut, tapi kami tidak pernah bertemu dengan pemiliknya.Yang ditemui hanya stafnya yang tidak bisa mengambil kebijakan,”katanya. ● JUMADI HARIANDI HAFID (TEMPO)

Pembangunan Jalan Gubernur Sulawesi Selatan Sahrul Yasin Limpo, Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Syamsul Arief Rivai, dan Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto (kanan) berbincang pada acara rapat kerja gubernur se-Indonesia di Hotel Clarion Makassar kemarin. Dalam rapat tersebut, Djoko membahas penyelesaian infrastruktur jalan trans-Sulawesi.

Potensi Ekonomi Sulawesi Selatan Diincar Dunia MAKASSAR –– Potensi ekonomi Sula-

wesi Selatan diincar dunia karena memiliki aset ekonomi yang sangat besar. Hal itu disampaikan Duta Besar Austria untuk Indonesia Klaus Wolfer dalam pertemuan membahas strategi pemanfaatan potensi domestik untuk menunjang politik luar negeri di Hotel Golden Makassar kemarin. Berbagai potensi, di antaranya di sektor pertanian, peternakan, kehutanan, dan pariwisata, bisa mendukung perkembangan ekonomi dunia. “Ini bisa dipromosikan dan digambarkan sisi positif dari po-

tensi Sulawesi Selatan supaya dilirik oleh negara-negara dunia lainnya,”kata Wolfer. Sekretaris Badan Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan Kementerian Luar Negeri Yusra Khan mengatakan besarnya potensi ekonomi Sulawesi Selatan dapat mendukung kapasitas domestik untuk politik luar negeri Indonesia. Sebab, politik luar negeri saat ini banyak berfokus pada pembicaraan sektor ekonomi.“Tumbuhnya kekuatan ekonomi akan membentuk arsitektur negara-negara dunia,”kata dia.

Guru besar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin, Mappa Nasrun, mengatakan potensi ekonomi harus dimanfaatkan untuk menghasilkan devisa bagi negara dan daerah. “Kita memiliki potensi yang cukup bagus, tinggal bagaimana mengaktualisasi potensi tersebut melalui peningkatan kapasitas,”kata dia. Untuk menggali potensi tersebut, perlu ditingkatkan sumber daya manusia bekerja sama dengan mitra domestik maupun pihak asing.“Hanya dengan demikian kita bisa mentransfer kelebihan-ke-

lebihan yang dimiliki negara-negara maju untuk peningkatan pembangunan negara kita,”katanya. Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sulawesi Selatan Amal Natsir mengatakan pemerintah terus memacu pertumbuhan di segala sektor, baik pariwisata, pertambangan, pertanian, peternakan, jasa, komunikasi, maupun sektor lain. “Tinggal bagaimana kita mempromosikan potensi daerah kita masing-masing kepada pihak investor luar negeri maupun domestik,”katanya. ● SYAMSULMARLIN

MAMUJU –– Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Sulawesi Barat meminta para pengusaha televisi kabel di wilayah itu menghindari tayangan program yang bertentangan dengan karakter bangsa Indonesia. “Ratusan pengusaha TV kabel di lima Kabupaten di Sulbar (Sulawesi Barat) hendaknya menayangkan acara sesuai karakter moral dan kebangsaan kita, yakni dengan memilah acara stasiun televisi yang akan disiarkan,” kata Ketua KPID Sulawesi Barat Adi Arwan Alimin, seperti dilansir Antara, di Mamuju, Selasa lalu. Pengusaha TV kabel yang menyuplai siaran dari berbagai stasiun televisi dari dalam dan luar negeri ke rumah penduduk hendaknya menggunakan standar moral dan etika penyiaran yang sesuai dengan karakter bangsa.“Pembatasan siaran ini dimaksudkan bukan untuk membelenggu kreativitas program yang menawarkan sejuta kreativitas dari stasiun televisi,”ujar Adi. Namun lembaga penyiaran lebih memperhatikan ranah publik yang selama ini menjadi tempat mengeruk untung dari siaran televisi dan menjadi sumber eksploitasi psikologis dari tayangan yang disiarkan. KPID, Adi melanjutkan, terus berusaha menghentikan materi vulgar atau berbau pornografi yang merusak karakter kebangsaan. Menurut dia, tidak mudah mengajak para pengelola televisi kabel lokal berhenti menyiarkan siaran secara bebas dan bisa dikonsumsi anak-anak. Para pengusaha TV kabel beralasan program yang ditayangkan berdasarkan permintaan pelanggan. Menurut Adi, dampak program stasiun televisi itu terhadap pemirsa juga harus diperhitungkan. Saat ini, siaran televisi terus menyerbu ruang-ruang privat dengan isi siaran yang nyaris seragam, seperti kekerasan, dendam dan air mata, perdebatan tanpa ujung, liputan huru-hara, maupun berbau pornografi, yang tanpa sadar membuat pemirsa televisi sangat dirugikan. “Ketika wajah televisi sudah menghilangkan nasab kekeluargaan serta menggerogoti setiap sendi dan nilai bangsa kita, itu harus ditolak,”katanya. ●ANTARA

MAMMINASATA

B4

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

Delapan Kamera CCTV Awasi Anggota Dewan Pemalas “Seharusnya ditempatkan di titik yang memang penting untuk diawasi pakai CCTV dibanding ruang Komisi.” WAJO — Ketua Badan Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Wajo Andi Sahibuddin, sebelumnya, telah mengakui 10 dari 35 anggota Dewan dinyatakan malas. Untuk mengawasi itu, Dewan kini menggunakan kamera CCTV (closed-circuit television) yang dipasang di delapan tempat. Tiga di antaranya dipasang di ruang Komisi. Sahibuddin mengatakan pemasangan kamera CCTV itu dilakukan untuk mengawasi aktivitas dan kegiatan para anggota Dewan.“Jadi, melalui CCTV ini, segala kegiatan, seperti rapat dan tingkat kehadiran anggota Dewan, bisa di-

awasi. Termasuk anggota Dewan yang malas,” ujarnya kemarin. Pemasangan kamera CCTV ini, menurut Sahibuddin, dianggap penting karena Ketua Badan Kehormatan bisa langsung mengawasi dan mengetahui kegiatan yang ada.“Sebab, monitornya berada di ruang ketua,”ujarnya. Berbeda dengan Sahibuddin, sejumlah anggota Dewan justru menilai pemasangan kamera CCTV itu berlebihan. Taqwa Gaffar, Ketua Komisi I Bidang Pemerintahan, mengkritik penempatan CCTV di ruang Komisi. “Kecuali kalau CCTV itu banyak, wajar-wajar saja jika ditempatkan di ruang Komisi. Tapi, karena masih terbatas, seharusnya ditempatkan di titik yang memang penting untuk diawasi pakai CCTV dibanding ruang Komisi,”ujar Taqwa. Ruang tersebut, menurut Taqwa, antara lain ruang si-

dang, ruang penerimaan aspirasi, parkir, gang dalam gedung, bagian keuangan, dan pintu masuk kantor Dewan, serta ruang yang biasanya ditempati oleh massa yang datang membawa aspirasi. “Sebab, fungsi utama pemasangan CCTV itu untuk mengawasi tempat yang memang dianggap rawan dan susah untuk diawasi. Jadi, kalau ada sisi TV kan bisa lebih mudah mengawasi itu,”ujarnya. Firdaus Parekkesi, Sekretaris Dewan, mengaku tidak mengetahui jumlah anggaran yang digunakan untuk pengadaan kamera CCTV itu.“Namun setahu saya, pengadaan CCTV itu memang dikhususkan untuk keamanan,” ujarnya. “Memang ada delapan CCTV yang kami pasang, namun itu dirahasiakan untuk keamanan.” Mudarning, penanggung jawab pengadaan kamera CCTV tersebut, mengaku lupa jumlah anggaran pengadaannya.

“Kalau mau pastinya, besok saja di kantor karena saya lupa,”katanya. Sementara itu, Ketua Dewan Muhammad Yunus Panaungi tidak bisa ditemui untuk dimintai konfirmasi. Telepon selulernya juga tidak dijawab saat dihubungi. Agustus lalu, Badan Kehormatan Dewan Wajo mencatat sedikitnya 10 orang tergolong anggota Dewan yang malas. Sahibuddin mengatakan penilaian itu dilihat dari absensi para anggota dalam rapat dan sidang, baik paripurna maupun rapat Komisi. Salah seorang anggota Dewan yang malas itu tercatat bolos sebanyak 15 kali dalam setahun. Badan Kehormatan berharap, dengan diumumkannya kinerja Dewan tersebut, masing-masing anggota menjadikannya bahan koreksi. Sejumlah anggota Dewan dari berbagai fraksi mendukung langkah itu. ● ANDI PAJUNG

KINK KUSUMA REIN (TEMPO)

Politik Luar Negeri Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Andri Hadi memberikan sambutan pada pertemuan kelompok ahli di Makassar Golden Hotel, Makassar, kemarin. Pertemuan kelompok ahli politik luar negeri Republik Indonesia dan New Global Architecture yang mengangkat tema “Peningkatan Kapasitas Domestik dan Posisi Indonesia ke Depan" tersebut digelar hingga hari ini.

Jumlah Kasus Kekerasan Anak Meningkat MAKASSAR — Komisi Perlindungan Anak Indonesia

(KPAI) menyatakan angka kasus kekerasan terhadap anak masih tinggi. Bahkan jumlahnya cenderung meningkat. Komisioner Penanggung Jawab Sosialisasi KPAI Abdul Ghofur mengatakan, pada 2008, tercatat jumlah kasus kekerasan terhadap anak sebanyak 1.308 kasus. Tahun lalu, jumlah itu meningkat menjadi 1.696 kasus. Sedangkan tahun ini, hingga Agustus lalu, tercatat 1.434 kasus. Dari jumlah tersebut, kekerasan seksual berada di peringkat atas. Pada 2008, terdapat 406 kasus kekerasan seksual, dan tahun lalu naik menjadi 672 kasus. Menurut Ghofur, hal itu terjadi karena adanya pengaruh informasi dan teknologi yang tidak terkontrol. “Begitu mudahnya mereka mengakses informasi melalui teknologi tanpa adanya pengawasan dari orang tua,” katanya seusai pembukaan workshop “Identifikasi Perlindungan Anak”di Makassar kemarin. Kekerasan seksual pada anak, Ghofur melanjutkan, sering juga dilakukan oleh orang terdekat anak tersebut. Adapun kekerasan fisik terhadap anak menempati urutan kedua.Terdapat 384 kasus kekerasan fisik pada 2008, dan 466 kasus tahun lalu. Sedangkan tahun ini, sejak Januari hingga Agustus, terdapat 451 kasus. Hal senada disampaikan Ketua Lembaga Perlindungan Anak Sulawesi Selatan Mappinawang. Menurut dia, kekerasan terhadap anak di Sulawesi Selatan masih sangat memprihatinkan. “Eksploitasi anak secara ekonomi masih sangat banyak terjadi di sini,”katanya. Daerah yang paling banyak mengeksploitasi anak terdapat di Makassar. Tercatat 700 anak dijadikan pengemis dan buruh kasar. Menurut Mappinawang, hal itu terjadi karena rendahnya kesadaran dan pemahaman mengenai Undang-Undang Perlindungan Anak pada sebagian orang.“Jika mereka sadar akan perlindungan anak, saya rasa peningkatan kekerasan pada anak dapat dihindarkan,”ujarnya. Di Sulawesi Selatan, 40-50 persen dari 8 juta penduduknya adalah anak-anak.“Anak tidak boleh melakukan pekerjaan yang memiliki risiko, karena anak di bawah umur 18 tahun belum tergolong dewasa secara seksual, fisik, sosial, spiritual, dan mental,”kata Ghofur. Ghofur meminta pejabat, tokoh masyarakat, dan masyarakat memberikan perlindungan terhadap anak serta bantuan seperti yang dijelaskan dalam Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. “Setiap anak memiliki hak untuk dapat hidup, hak berpartisipasi, hak mendapat perlindungan, hak berperan dalam pembangunan, serta hak tumbuh dan berkembang,”ujarnya. ● KAMILIA IKLAN

Enam Pangkalan Laut Perketat Razia Penyelundupan MAKASSAR — Enam pangkalan Angkatan Laut di Makassar diminta memprioritaskan penegakan hukum di laut. Salah satunya rutin menggelar razia penyelundupan kayu dan penangkapan ikan secara ilegal. Komandan Pangkalan Utama VI Makassar Brigadir Jenderal Marinir Chaidier Patonnory mengatakan, selain pertahanan dan keamanan laut, wilayah Pangkalan Utama VI Makassar marak lalu lintas kapal pengangkut kayu dan nelayan ikan.“Sehingga mungkin ada yang memanfaatkan akses

itu untuk penyelundupan kayu secara ilegal,” ujar Chaidier kemarin. “Utamanya, pangkalan laut yang ada di Kalimantan.” Chaidier menjelaskan, Pangkalan Utama di Kalimantan membawahkan beberapa pangkalan laut, yakni pangkalan laut di Kota Baru, Sangata, Banjarmasin, dan Balikpapan. Dua pangkalan lainnya berada di Kendari dan Palu. Menurut dia, peran pangkalan laut dalam membantu pengawasan wilayah hukum Pangkalan Utama VI Makas-

sar sangat besar. Meski demikian, Chaidier mengakui, jumlah personel dan ketersediaan alat utama sistem persenjataan (alutsista) belum memadai. “Tapi, untuk saat ini, personel masih bisa bekerja secara efektif memanfaatkan alutsista yang ada,”ujarnya. Pada kesempatan yang sama, Chaidier melantik Kolonel Laut Budi Utomo sebagai Komandan Pangkalan Laut Palu menggantikan Kolonel Marinir I Made Wahyu Santoso. Serah-terima jabatan digelar di Dermaga Layang Markas Pangkalan Utama VI Ma-

kassar. Sebelumnya, Budi Utomo menjabat Komandan Pusat Pendidikan Hidrografi Komando Pengembangan dan Pendidikan Angkatan Laut. Sementara itu, I Made Wahyu selanjutnya akan menduduki posisi guru militer utama Komando Pengembangan Militer Angkatan Laut. Budi berjanji menjalankan tugas dan amanat yang dibebankan kepadanya. Menurut dia, pihaknya akan memberikan kontribusi bagi pengamanan laut kepada pemerintah Sulawesi Tengah. ● ABDUL RAHMAN

B8 KAMIS 21 OKTOBER 2010

HARIANDI HAFID (TEMPO)

Liestiadi BongkarPasang Pertahanan Djayusman dan Faturahman seperti jadi pilihan. MAKASSAR — Setelah PSM ditekuk

1-2 oleh Sriwijaya FC pekan lalu, asisten pelatih PSM, Liestiadi, lebih banyak melakukan bongkarpasang pemain di dua lini. Sebab, sektor inilah yang dinilai kurang bagus, sehingga pasokan bola ke depan tidak begitu maksimal. Sehari sebelumnya, ia memasang Fadli Hariri di posisi bek tengah dan Diva Tarkas di sayap kiri. Kini ia mencoba Djayusman Triasdi dan Faturahman. Dalam latihan di Lapangan Karebosi, Makasar, kemarin, Liestiadi memasang Djayusman menggantikan Fadli Hariri, sedangkan Fatu-

rahman menempati posisi Diva. Sebelumnya, Diva menggantikan Mitrovic, yang mendapat akumulasi kartu kuning, sehingga tidak bisa bermain pada partai ini. Lini belakang menjadi perhatian utama Liestiadi dalam mempersiapkan tim menghadapi big match melawan Persib di Bandung, Sabtu nanti. Sektor lain tidak banyak diubah. Liestiadi, yang kembali menggunakan pola lama yaitu 44-2, menempatkan Andi Oddang dan Obiora sebagai striker, sedangkan Marwan Sayedeh diplot di sayap kanan. Liestiadi, yang ditemui seusai latihan, mengatakan apa yang terlihat saat latihan bukan keputus-

an final. Sebab, semuanya ada di tangan pelatih PSM, Robert Rene Alberts, yang saat ini berada di Malaysia. Tapi hasil latihan ini tetap dikomunikasikan dengan pelatih kepala. “Kita lihat saja kondisi terakhirnya. Karena masih ada beberapa latihan yang akan dilakukan begitu tiba di Bandung,”ujarnya. Menurut Liestiadi, PSM akan berangkat ke Bandung pagi ini dengan membawa 19 dari 26 pemain yang dimiliki, yaitu Deny Marcel, Herman Batak, Supriyono, Fadli Hariri, Goran Subara, Fandy Edi, Mitrovic, Diva Tarkas, Basile Onambale, Hendra Ridwan, Faturahman, Marwan Mustafa Sayedeh, Obiora, Andi Oddang, Jaki Pasarella, Koorinus

Finkraw, Djayusman Triasdi, dan M. Rahmat. Mengenai kondisi pemain yang diragukan tampil, seperti Supriyono, tim medis PSM, dr Azhari, mengatakan kondisi mantan bek kiri Persebaya Surabaya ini tidak ada masalah. Cedera paha kanan-

nya sudah sembuh. “Hanya Mitrovic saja yang sakit gigi. Semua pemain dalam kondisi fit. Walau Mitrovic sembuh, dia tidak bisa tampil melawan Persib Bandung karena mendapat dua kartu kuning,”kata Azhari. ● ARDIANSYAH RAZAK BAKRI IKLAN

KAPANLAGI.COM

Aida Zaskia Isu Horor ida Zaskia bakal semakin terkenal. Setelah namanya melejit gara-gara pengakuan kontroversialnya, yakni pernah menjalin hubungan gelap dengan Kiai Haji Zainuddin M.Z, penyanyi organ tunggal ini bakal muncul di film. “Ini film pertama Aida. Di sini kan akting, jadi kenapa enggak dicoba,” Aida menuturkan di Jakarta, Selasa lalu. Namun Aida merahasiakan judul film yang akan dibintanginya itu. Menurut dia, film yang akan dimainkan ini bergenre horor. Di film itu, Aida akan beradu peran dengan Wulan Guritno, Andreano Philip, dan Indah Kalalo. “Dan Aida sudah meminta ke PH-nya untuk tidak mengekspose yang porno-porno,” katanya. Ia mengaku harus melalui serangkaian casting untuk mendapatkan peran itu. Kepastian berakting di film ini diperoleh jauh sebelum berita pengakuannya mencuat. “Tepatnya sebelum pilkada (Bogor). Aida sudah memperjuangkan ini. Aida bersyukur bisa dipercaya,” Aida mengungkapkan. Selain film, Aida mengaku dibanjiri order menyanyi. “Kalau sekarang nyanyi, karena Aida punya kemampuan menyanyi,” kata Aida. Aida meminta agar berkah yang didapatnya tidak dikaitkan dengan berita kontroversi antara dirinya dan Zainuddin. Ia membantah jika disebut sengaja mengeruk keuntungan di balik berita kontroversial tersebut. “Kalau materi untuk biaya hidup, saat ini sudah berkecukupan. Aida malu sekali kalau disangkutpautkan,” kata Aida. ● MUSTHOLIH

A

KOMUNITAS

B7

KAMIS 21 OKTOBER 2010

HOBI

PENGUMPUL LAGU ‘JADUL’ FOTO-FOTO: FAHMI ALI (TEMPO)

Kenangan sedih dan indah masa lalu bisa terekam dalam sebuah lagu. Tak jarang banyak orang mengoleksi lagu zaman dulu. udul lagu yang paling diingat Syamsir Bani, 51 tahun, adalah Mengenangkan yang dilantunkan oleh Tetty Kadi, seorang biduanita terkenal pada era 1970-an sekaligus pelantun lagu Sepanjang Jalan Kenangan. Usia Syamsir belum genap 10 tahun kala lagu Mengenangkan tenar. Namun ketertarikannya mengoleksi lagu-lagu mulai muncul. Keinginannya dipicu oleh seorang warga Belanda, tetangga keluarganya, yang kerap memutar lagu terkenal pada masa itu melalui piringan hitam. “Selain lagu tersebut, hampir setiap hari saya mendengarkan lagulagu lain yang lagi hit,”ujar Syamsir, ayah Tika Mardani, Mutmainnah, dan Nursultan, mengisahkan. Sejak itu, ia mulai mengumpulkan beberapa keping piringan hitam dan kaset. Syamsir mengoleksi kaset dan lagulagu zaman dulu alias jadul sejak 35 tahun lalu.“Lagu-lagu dulu itu punya karakter yang kuat, baik dari segi musik, lirik, dan syair,”kata dia di rumahnya kemarin. Meski sebagian besar koleksinya merupakan lagu yang dibawakan grup musik atau penyanyi tunggal, koleksi pertama dari penyiar Radio Sonata FM ini berupa album kompilasi bertajuk Kawin Lari. Album ini berisi lagu Kawin Lari yang dibawakan oleh Barong’s Band dan Bisikku karya Eros Djarot. Album ini menjadi original soundtrack sebuah film yang dibuat sekitar 1970-an

J

yang berjudul sama dengan nama album itu. “Yang jelas, lagu Bisikku menjadi begitu populer, terutama di kalangan remaja,” kata Anci, sapaan akrab Syamsir Bani. Kegemaran menjadi-jadi kala Anci muda menapaki karier sebagai penyiar radio Mayestik, salah satu stasiun radio amatir lokal di Makassar. Begitu pula saat Anci menjadi penyiar selama 10 tahun di Radio Telstar. Pengasuh acara lagulagu nostalgia yang populer atau istilahnya lanosta di Radio Republik Indonesia Makassar, itu mengaku banyak mendapat tambahan koleksi selama berkecimpung di dunia siar. “Banyak piringan hitam dan kaset milik stasiun radio yang tak terpakai lagi,” katanya. “Ada pula beberapa pihak yang menghibahkan koleksi piringan hitam dan kasetnya.” Piringan hitam dan kaset yang berada di gudang itu sebagian dibawa pulang. Semakin lama ko-

leksi lagu Syamsir“menumpuk”di rumahnya. Jumlah lagu yang dikoleksi sudah mencapai ratusan ribu. Karena alasan efisiensi dan keamanan, semua dipindahkan ke dalam sekitar 240 compact disc (CD). Satu CD bisa berisi seribu lagu. Ratusan ribu lagu itu diambil dari ratusan piringan hitam dan kaset milik Anci. Ia menyeleksi setiap lagu sebelum dipindahkan ke format MP3 dan digital versatile disc (DVD). Agar lebih aman, ia membuat cadangan dalam tiga hard disk eksternal yang masing masing berkapasitas 250 Gigabita. Ratusan ribu lagu yang dia punya itu beragam jenis dan beragam penyanyi, dari pop, Melayu, dangdut, slow rock, hingga keroncong.Termasuk lagu Dongang-dongang yang dilantunkan oleh Djajadi Djamain sekitar 1960-1970. Keinginannya berburu lagu lama terus berlanjut hingga kini. Album atau lagu yang diincar sering diperoleh dari beberapa kolega atau sesama kolektor dari luar kota, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, dan Surakarta. Informasi lagu lama dicarinya melalui blog khusus para kolektor. Dari jaringan itu, terakhir ia memperoleh tambahan lagu berjudul Lukisan Cinta yang pada 2005 diaransemen ulang oleh Tony Q. Rastafara dalam bahasa Inggris berjudul Peace With Love. Dua lagu ciptaan Mus Mujiono yang sudah ia incar pun didapatkan, yakni Yanti dan Acuh.

Bagi kalangan kolektor, mudah membedakan antara kaset asli dan palsu. Kaset asli disertai logo perusahaan rekaman bersangkutan dan seri tahun pembuatan rekaman. Suara musik pengiring terdengar lebih imbang.“Yang palsu, suaranya lebih tajam. Melodinya terdengar over,”ia menjelaskan. Agar tahan lama, piringan koleksi itu dibersihkan menggunakan spoit dan pembersih khusus. Adapun kaset pita cukup disimpan di kulkas selama beberapa jam agar debu di pita jatuh bersama titik embun yang menempel. “Selebihnya, tinggal memastikan bahwa kaset tidak berada dalam suhu yang terlalu lembap,”kata dia. Kini, selain menjadi pembawa acara lanosta di RRI Makassar, harihari Syamsir kerap diisi dengan memindahkan lagu dari piringan hitam atau kaset ke dalam bentuk CD. Sesekali ia diminta membenahi manajemen oleh pemilik radio yang terancam kolaps. Sudah pasti mendengarkan lagu-lagu lama kesayangannya sambil mengenang perjalanan hidupnya. Bila kududuk sendiri, diwaktu senja hari Kuterkenang akan dikau, yang t’lah tiada Hati terasa rindu, dalam saat begini Senja mendatang, malam menjelang, sunyi kurasakan.... ● ARIFUDDIN KUNU

KOLEKSI UNTUK BERBAGI erbagi, buat Syamsir Bani, sudah biasa. Apalagi menyangkut puluhan ribu koleksi lagu miliknya. Siapa pun akan diberi. “Harta saya cuma ini yang bisa dibagi ke orang lain,” kata Syamsir. Uniknya, setiap orang mendapat lagu berbeda. Semua diberi secara cuma-cuma. Hanya saja, saat berbagi, ia harus melihat latar belakang dan motif peminta. Ini menyangkut hak cipta yang dilindungi oleh undang-undang. “Ada kode etik yang harus dipatuhi,” dia menjelaskan. Bisa jadi, kata Syamsir, pihakpihak yang tak bertanggung jawab menyalahgunakan lagu tersebut. Pria yang masih memiliki obsesi mendirikan stasiun radio khusus memutar lagu-lagu lama ini mengatakan semua kolektor seperti dirinya tentu tak mau berurusan dengan hukum, karena penyalahgunaan hak cipta lagu yang diberikan. “Tujuan berbagi baik, tapi belum tentu ini dipahami orang lain,” kata dia.

B

● ARIFUDDIN KUNU

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO BILA RESHUFFLE CUMA AMPELAS BUSI HALAMAN 2

LEBIH TUMBUH, LEBIH BERUTANG HALAMAN 3

LOYO MENEGAKKAN HUKUM HALAMAN 9

ANGIN SEJUK HANYA DI PERMUKAAN HALAMAN 16

TERNODA GAYUS TAMBUNAN HALAMAN 19

FOTO: SUBEKTI (TEMPO)

1 TAHUN

3

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

YUDHOYONO-BOEDIONO

LEBIH TUMBUH, LEBIH BERUTANG Pertumbuhan Ekonomi Indonesia/ PDB Total 5,7 (%) 5,5

Saat berkampanye untuk pemilihan presiden 2009-2014, Susilo Bambang Yudhoyono menjanjikan pertumbuhan ekonomi 7 persen pada 2014 dan inflasi 5 persen di tahun yang sama. Ia juga menargetkan pengurangan angka kemiskinan menjadi 8-10 persen dan pengurangan tingkat pengangguran menjadi 5-6 persen pada akhir masa jabatan keduanya pada 2014.

4,9

4,5

6,2

4,5

3,6

Belum jelas apakah pada 2014 target itu bakal tercapai. Namun banyak kalangan menilai dalam setahun ini pertumbuhan ekonomi cenderung meningkat. Berikut ini kinerja Presiden Yudhoyono pada tahun pertama termin keduanya, dibandingkan dengan kinerja dua presiden sebelumnya di periode yang sama. Sedikit catatan, cadangan devisa hingga Juni tahun ini meningkat hampir dua kali lipat dari periode yang sama pada masa kepemimpinannya yang pertama. Namun utang luar negeri membengkak menjadi Rp 1.667 triliun, jauh di atas utang luar negeri kepemimpinan dua presiden terdahulunya.

0,8

1999-00

2001-02 2005-06 2009-10

Keterangan

Presiden Abdurrahman Wahid Presiden Megawati Sukarnoputri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono

bahan: evan, firman, infografis: ugi ilustrasi: imam yunni

Cadangan Devisa (Juta US$) 2000

1999

27,1

2005

2002

2001

29,4

2010*

2009

28,0

31,6

34,7

76,3

66,1

2006

42,5

*(sampai Juni)

1999

Utang Luar Negeri (triliun rupiah)

48,00 juta (23.40%)

Jumlah Penduduk Miskin 2006

2002

38,39 juta

2001

2000

1.234

2001

1.263

1.249

(17.75%)

(18.19%)

37,90 juta

2002

39,05 juta

(18.41%)

2005

35,10 juta 2004

1.275

2005

1.268

(15.97%)

2009

1.267

2009

32,50 juta (14,10%)

2000

23,40 juta (19.14%)

Produk Domestik Bruto (PDB) per Kapita (US$)

2001

772

2002

922

1999

478

Tingkat Pengangguran

2000

807

1999 2000 2009

1.318 1.663 2.590 2005

2006

2001 2002 2005 2006 2009

6,0 juta (6,4% GDP) 5,8 juta (6,1% GDP) 8,0 juta (8,1% GDP) 9,1 juta (9,1% GDP) 11,9 juta (11,2% GDP) 10,9 juta (10,2% GDP) 9,0 juta (7,9% GDP)

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

POLITIK DAN KEAMANAN

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

4

SUBEKTI (TEMPO)

SULITNYA MERAWAT

KEDAULATAN Menakar keberhasilan tiga kementerian bidang politik dan keamanan.

anggal 5 Oktober selalu punya makna khusus bagi Tentara Nasional Indonesia.Tapi, bagi warga kebanyakan, 5 Oktober tahun ini juga dicatat sebagai hari ketika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pertama kali membatalkan rencana kunjungan kenegaraan ke luar negeri di saat seluruh rombongan sudah siap di pesawat dan tinggal take off. Gara-garanya, di Belanda, negara tujuan Presiden dan rombongan, beredar kabar bahwa kelompok yang menyebut diri Republik Maluku Selatan (RMS) membikin “gerakan” lewat lembaga peradilan setempat. RMS meminta pengadilan menangkap Yudhoyono setiba di Belanda untuk mempertanggungjawabkan dugaan pelanggaran hak asasi manusia terhadap anggota RMS yang ditahan di Indonesia. Publik terhenyak oleh keputusan Presiden itu, yang disampaikan pada detik-detik terakhir menjelang terbang di Pangkalan Udara Halim

T

Perdanakusuma, Jakarta. Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa adalah salah satu pejabat yang supersibuk akibat keputusan Yudhoyono itu. Maklum, pro dan kontra sontak muncul. Ada yang memuji dan menyebut langkah Presiden sebagai pencerminan sikap kedaulatan bangsa yang tak ingin dilecehkan, ada juga yang menyesalkan dan mencibir terhadap kebijakan itu. Alasannya,Yudhoyono justru dianggap membesarkan RMS, yang sejatinya tak lagi diperhitungkan kekuatannya. Tak hanya soal Belanda, sebelumnya Marty disibukkan oleh urusan perbatasan Indonesia-Malaysia sebagai buntut insiden penangkapan tiga pegawai Dinas Kelautan dan Perikanan Tanjung Balai Karimun oleh Polisi Air Malaysia pada pertengahan Agustus lalu. Buntutnya, aksi demonstrasi di depan kantor Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta pecah, bahkan sempat diwarnai aksi pelemparan tinja oleh massa yang marah.

Pemerintah Malaysia tak bisa menerima aksi demo itu. Hubungan Indonesia-Malaysia pun memanas. Perang pernyataan, bahkan seruan perang, sempat muncul di sejumlah daerah di Tanah Air. Indonesia pun mengirim nota diplomatik yang berisi protes atas pelanggaran nyata terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Indonesia.”Kalau masalah kedaulatan, masalah integritas wilayah, tentu kita harus maksimum,” kata Marty. Tak cukup menteri yang bicara, Presiden Yudhoyono pun menanggapi persoalan itu di Markas Besar TNI di Cilangkap. Sebagian kalangan memang tidak puas dan menilai isi pidato Presiden terlalu lembek. Tapi ada juga yang bisa menerima dengan lapang dada. Salah satu faktornya, di Malaysia ada jutaan warga Indonesia yang mengais rezeki. Jika nota protes sudah dilayangkan kepada Malaysia, bagaimana dengan batalnya kunjungan Yudhoyono? Alasan pembatalan yang berkaitan dengan kondisi yang tidak kondusif sudah disampaikan ke Ratu Beatrix di Belanda, dan ia memahami hal itu. “Ratu Beatrix baik-baik saja,” kata Marty, ”Sekarang biarkan masalahnya mengalir. Dan, pada waktunya nanti, jika kondisinya kondusif, kita akan mencari jadwal baru.” Insiden pegawai Dinas Kelautan dan batalnya kunjungan Yudhoyono hanyalah sedikit problem yang dihadapi Marty pada tahun pertama Kabinet Indonesia Bersatu II. Di luar itu, masih ada urusan tenaga kerja Indonesia di luar negeri yang acap kali bermasalah hukum. Da-

lam urusan ini, Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayah menilai pemerintah Indonesia tak bersikap tegas memberi perlindungan. Marty tak menutup mata adanya penilaian kritis terhadap kinerjanya. Namun, menurut dia, di luar urusan perbatasan dengan Malaysia, hubungan Belanda-Indonesia, dan tenaga kerja di luar negeri, masih ada bejibun program yang ditangani dengan berhasil. Salah satunya berkaitan dengan peran Indonesia di tingkat regional maupun internasional.“Kalau melihat track record selama setahun terakhir, positif,”katanya, mengklaim. Insiden penangkapan pegawai Kementerian Kelautan Indonesia oleh Malaysia membuka mata, termasuk kalangan politikus di Senayan, ihwal masih kurangnya anggaran pertahanan untuk menjaga kedaulatan wilayah Tanah Air. Buntutnya, usulan agar anggaran ditambah untuk pengadaan alat utama sistem pertahanan (alutsista) mengemuka. Persoalan ini, antara lain, diungkapkan oleh Ketua Komisi I (Pertahanan) Dewan Perwakilan Rakyat Mahfudz Siddiq. Untuk urusan inilah, upaya Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro melakukan revitalisasi industri pertahanan dicatat sebagai terobosan penting. Ia “memaksa” agar semua kebutuhan senjata dan peralatan militer serta polisi—jika memungkinkan— dipasok oleh industri-industri strategis di dalam negeri.“Dalam soal ini, Purnomo bisa disebut berhasil,” kata Jaleswari Pramodawardani, pengamat militer dan peneliti dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Namun urusan pengalihan bisnis TNI, warisan program Menteri Pertahanan sebelumnya, menjadi catatan minor bagi Purnomo Yusgiantoro. Undang-Undang Tahun No. 34 Tahun 2004 tentang TNI telah mengamanatkan agar institusi militer tak berbisnis. Pengalihan bisnis militer, yang semestinya dijadwalkan rampung pada Oktober 2009, ternyata belum jelas dalam satu tahun kepemimpinan Purnomo di Kementerian Pertahanan. Ihwal isu separatisme RMS yang hendak mengutak-atik kedaulatan Indonesia tak cuma menyeret Kementerian Luar Negeri, tapi juga Kementerian Dalam Negeri. Kepala Perwakilan Provinsi Maluku di Jakarta, Melky Holy, menyebutkan bahwa aksi-aksi kelompok yang menamakan diri RMS kembali muncul. “Aksi-aksi itu muncul dan dipicu oleh sikap pemerintah yang hanya bekerja di tataran kebijakan,” kata Melky, “Namun, kenyataannya, programprogram pembangunan tersebut tak sampai ke bawah.” Kurangnya aksi turun ke bawah, termasuk dalam urusan mengawal otonomi daerah, merupakan catatan kritis peneliti senior LIPI, Dr Siti Zuhro, dan Ketua Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia Salehuddin. Siti dan Salehuddin boleh mengkritik, tapi Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi mengklaim program kerjanya setahun ini nilainya biru.“Minimal 100 persen tercapai,”kata Gamawan. ●

1 TAHUN

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

YUDHOYONO-BOEDIONO

2 WIDODO S (ANTARA)

AMAN TANPA TEROBOSAN Ada yang puas, tak sedikit yang kecewa. erbalut setelan jas hitam, Yusril Ihza Mahendra memasang wajah masam. Bibirnya terkatup rapat, melengkung ke bawah. Bekas Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia itu berusaha menyimak putusan hakim Mahkamah Konstitusi. “Jaksa Agung harus berhenti. Sampai pukul 14.35 legal. Setelah itu, tidak boleh,” kata Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud Md. seusai pembacaan putusan pada 22 September lalu. Putusan Mahkamah Konstitusi itu membuat banyak orang tersentak. Betapa tidak, jabatan seorang Jaksa Agung bisa berakhir begitu saja gara-gara ada orang sepertiYusril yang menggugat keabsahannya. Yang paling belingsatan bukan Jaksa Agung Hendarman Supandji, melainkan para punggawa di sekitar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Sebut saja Menteri-Sekretaris Negara Sudi Silalahi serta Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia. Keduanya ambil suara kompak: “Hendarman masih Jaksa Agung yang sah.” Toh, vonis Mahkamah telanjur menelanjangi ketidaktertiban kantor kepresidenan. Andai saja ada yang membisiki Presiden bahwa Hendarman harus dilantik ulang pada 22 Oktober 2009, tertutuplah celah bagi Yusril untuk menggugat. Tapi nasi sudah menjadi bubur. Sayangnya, itu bukan untuk pertama kali. Anda mungkin masih ingat bagaimana Gita Wirjawan sempat dua kali batal dilantik menjadi Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal gara-gara keputusan presiden soal pengangkatannya belum kelar. Kasus serupa menimpa Anggito Abimanyu, yang batal dilantik jadi Wakil Menteri Keuangan karena tak sinkronnya data kepegawaian. Kalau mengurusi hal sepele saja tak beres, bagaimana mengurusi hal yang lebih ruwet? Tak semua orang terus mengingat karut-marut administrasi di kantor kepresidenan. Orang ramai terlalu sibuk dengan upayanya memenuhi

B

hajat pokok sehari-hari. Kebanyakan orang bahkan tak punya waktu dan alasan kuat untuk menghakimi pasangan Yudhoyono dan Boediono. Lihatlah hasil survei berkala Lembaga Survei Indonesia (LSI) sejak pasanganYudhoyono-Boediono dilantik Majelis Permusyawaratan Rakyat pada 20 Oktober 2009, atau 364 hari lalu. Hingga Agustus lalu, kepuasan masyarakat atas kinerja Presiden rata-rata di atas 60 persen. Adapun kepuasan atas kinerja Wakil Presiden rata-rata di atas 50 persen. Tanpa gebrakan apa pun, “Pasangan SBYBoediono masih segar-bugar secara politik,” kata peneliti LSI, Kuskrido Ambardi. Masalahnya, penjelasan atas kepuasan itu lebih banyak di seputar perut ketimbang otak. Popularitas Yudhoyono, misalnya, pernah nyungsep ke level 45 persen pada Agustus 2008, setelah pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak dan gas elpiji. Polanya, kebanyakan orang baru menjerit ketika harga bahan pokok melambung. “Makin tinggi pendidikan, makin ke kota, makin rendah tingkat kepuasannya,” kata Kuskrido menjelaskan latar belakang responden survei. Memang, kepuasan itu tak sepenuhnya ilusi. Secara makroekonomi, ada beberapa poin positif dalam setahun pemerintahan YudhoyonoBoediono. Sebut saja pertumbuhan ekonomi sekitar 6 persen, penguatan rupiah menjadi 8.950 per dolar, dan cadangan devisa yang mendekati US$ 100 miliar pada akhir 2010. Tapi pengamat politik seperti Syamsuddin Haris mempertanyakan apakah ukuran makroekonomi tersebut benar-benar merupakan “prestasi”pemerintah. Juga, apakah pertumbuhan ekonomi itu telah menyejahterakan kebanyakan orang atau hanya segelintir pemodal yang memanfaatkan longgarnya perlindungan atas sumber daya ekonomi nasional? Bila sasaran evaluasi beralih ke wilayah lain, misalnya penegakan hukum, wajah yang terekam juga lebih banyak sisi buram dan bagian bolongnya. Sekretaris Jenderal Transparency International Indonesia Teten Masduki menilai setahun pemerintahan Yudhoyono-Boediono sangat terbebani kasus-kasus hukum kontro-

versial. Misalnya, kasus kriminalisasi pemimpin Komisi Pemberantasan Korupsi, Bibit Samad Rianto dan Chandra M. Hamzah, kasus mafia hukum dengan terdakwa Gayus Tambunan, serta grasi dan amnesti bagi terpidana korupsi.“Penegakan hukum makin tidak berdaya,”kata Teten. Survei berskala nasional oleh LSI juga menunjukkan kepercayaan publik yang kian merosot terhadap penegakan hukum.Jumlah orang yang percaya bahwa penegakan hukum berjalan baik turun tajam, dari 61 persen pada Juni 2009 menjadi 35 persen pada Agustus 2010.“Ini terendah dalam lima tahun terakhir,”kata Kuskrido. Reformasi birokrasi boleh saja menjadi mantra politik pasangan

Yudhoyono-Boediono. Tapi pengamat kebijakan publik dari Universitas Indonesia, Andrinof Chaniago, menganggap itu cuma gincu.“Hanya lip service,” kata dia.“Sampai sekarang tidak ada capaian konkret.” Buktinya, meski Undang-Undang Pelayanan Publik telah disahkan pada Juli 2009, hingga kini peraturan pemerintahnya belum juga diteken. Padahal, tanpa peraturan pelaksana, undang-undang itu ibarat macan kertas, tak bisa memaksa pemerintah memberi layanan prima kepada masyarakat. Orang di sekeliling Presiden dan Wakil Presiden tentu saja berpendapat lain. Deputi Sekretariat Wakil Presiden Bidang Kesejahteraan Rakyat Bambang Widianto, misalnya,

mengatakan banyak perbaikan dan kemajuan di bawah duetYudhoyonoBoediono. Jumlah orang miskin, misalnya, turun dari 14,15 persen pada 2009 menjadi 13,33 persen pada 2010.“Karena ekspektasi tinggi, meski ada beberapa perbaikan, masyarakat merasa terlalu lambat,” ujar Bambang. Pasangan Yudhoyono-Boediono masih menyisakan waktu empat tahun untuk mewujudkan tiga janji kampanye mereka: membuat kebijakan pro-pertumbuhan (progrowth), pro-pemberantasan kemiskinan (pro-poor), dan pro-penciptaan lapangan kerja (pro-job). Peran masyarakat sipil, kata Syamsuddin, “Jangan berhenti mengkritik dan menggugat.” ●

Bila Reshuffle Cuma Ampelas Busi i hadapan para politikus Partai Demokrat, awal September tahun lalu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjelaskan bagaimana dia akan memilih menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II dan bagaimana mengevaluasi mereka. “Evaluasi tahun pertama, go or not go,” kata Yudhoyono di Puri Cikeas, Bogor, saat itu. Selanjutnya akan ada evaluasi dua tahun setengah kinerja menteri. Satu bulan lebih Yudhoyono menjaring calon pembantunya, dengan memanggil mereka satu per satu ke Cikeas. Para calon diminta meneken pakta integritas dan kontrak kinerja. Saat itu muncul harapan besar bahwa Yudhoyono akan memilih para menteri yang profesional. Mak-

D

lum, Yudhoyono dianggap berpengalaman dengan tidak efektifnya kabinet pelangi, yang terlalu banyak menampung kepentingan politik multipartai. Tapi harapan itu meleset. Aroma politik dan bagi-bagi jatah dalam KIB II terlalu menyengat. Peneliti politik dari Lembaga Survei Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, misalnya, menilai Presiden mengutamakan pengaruh partai penyokong ketimbang kompetensi para menteri. “Yudhoyono melupakan loyalitas rakyat pemilih dia,” katanya. Seperti diramalkan, KIB II rawan digoyang kepentingan dari kanan-kiri. Saat pemerintah Yudhoyono ditorpedo kasus Bank Century, misalnya, isu reshuffle kabinet berseliweran. Kompromi tercapai dengan

pembentukan Sekretariat Gabungan Partai Koalisi. Kini, ketika KIB II genap berumur satu tahun, isu reshuffle kembali berembus. Para politikus Partai Demokrat-lah yang paling sering melontarkan isu ini. Di kalangan partai, isu reshuffle selalu bermuatan politis. Di kalangan masyarakat sipil, usulan reshuffle lebih merupakan ketidakpuasan atas kinerja para menteri dan pemerintah Yudhoyono. Sekretaris Jenderal Transparency International Indonesia Teten Masduki, misalnya, mengatakan Presiden Yudhoyono perlu melakukan perombakan besar agar kabinetnya bisa berlari kencang. “Kalau cuma ngampelas busi, tetap saja jalannya enggak akan kencang,” ujar Teten. ●

ARNOLD SIMANJUTAK (TEMPO)

Tim Edisi Khusus 1 Tahun Yudhoyono-Boediono Pemimpin Proyek: Jajang Jamaludin. Koordinator Liputan: Abdul Manan. Editor: M. Taufiqurohman, Gendur Sudarsono, Yosep Suprayogi, Yosrizal Suriaji, Burhan Solihin, Tulus Wijanarko, Daru Priyambodo. Penulis: Jajang Jamaludin, Firman Atmakusumah, Jobpie Sugiarto, Maria Hasugian, Sapto Yunus, Yudono Yanuar, Zacharias Wuragil, Abdul Manan, Anton Septian, Ali Nur Yasin, Andree Priyanto, Arif Firmansyah, Dewi Rina, Dwi Wiyana, Eni Saeni, Endri Kurniawati, Mustafa Silalahi, Sandy Indra Pratama. Penyumbang Bahan: Agung Sedayu, Abdi Purnomo, Amirullah, Anton William, Angga Sukma Wijaya, Anton Septian, Bunga Manggiasih, Cornila Desyana, Danang Wibowo, Dianing Sari, Eka Utami Aprilia, Eko Ari, Evana Dewi, Evan, Firman, Gustidha Budiartie, Isma Savitri, Kartika Candra, Mahardika Satria Hadi, Maria Hasugian, Munawaroh, Mustafa Silalahi, Mutia Resty, Poernomo Gontha Rido, Riky Ferdianto, Ririn Agustia, Rosalina, Sigit Zulmunir, Sorta Tobing, Sutji Decylia, Ummu Bukori, Yohanes Seo. Foto: Arie Basuki. Desain: Gilang Rahadian, Yuyun Nurrachman, Rudy Asrori, Imam Riadi, Arief Mudi Handoko, Suteja. Bahasa: Hasto Pratikto, Habib Rifa’i, Iyan Bastian.

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

POLITIK DAN KEAMANAN

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

6 IMAM SUKAMTO (TEMPO)

KEMENTERIAN LUAR NEGERI

TAK CUKUP HANYA DIPLOMASI CERDAS Kasus kematian buruh di luar negeri terus meningkat.

ejak awal kemerdekaan, Indonesia sudah menggariskan kebijakan politik luar negeri yang bebas dan aktif. “Mendayung di antara dua karang,” begitu Wakil Presiden Mohammad Hatta mengumpamakan. Pada masa Orde Baru, kebijakan ini lebih ditujukan untuk memperkuat kepentingan nasional, yakni pembangunan ekonomi. Di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, politik luar negeri bebas dan aktif dicoba dijalankan dengan memperkuat peranan dalam diplomasi di tingkat regional dan internasional. “Saya rasa kepemimpinan Indonesia di kawasan semakin tecerminkan,”kata Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa. Ia memberi contoh ditunjuknya Indonesia sebagai Ketua Perhimpunan Negara-Negara Asia Tenggara (ASEAN) pada 2011 mendatang. “Sebenarnya bukan giliran Indonesia, karena giliran Indonesia pada 2013.” Dipilihnya Indonesia, kata Menteri Marty, sejalan dengan kesuksesan Indonesia dalam “proyek” pembangunan tatanan arsitektur baru di kawasan ini. “Tatanan ini menguntungkan dan sesuai dengan kepentingan nasional kita.” Benarkah? ”Kepemimpinan kita di ASEAN menurun,”kata Dr Tirta Mursitama, pengamat politik luar negeri dari Universitas Indonesia. Ia mencontohkan soal “cekcok” antara Indonesia dan Malaysia ih-

S

wal penangkapan nelayan Indone- berikan perlindungan terhadap tesia di Malaysia. ”Kalau zaman Soe- naga kerja Indonesia di luar negeri. harto, perhatiannya full,”ujarnya. Ia “Buktinya, kita belum meratifikasi melihat soal perbatasan maupun konvensi perlindungan buruh migtenaga kerja akan terus menjadi ran,” ujarnya.“Kematian buruh semasalah krusial antara Indonesia, olah-olah bukan prioritas pemerinMalaysia, dan Singapura. tah.” Ia menyebutkan data kasus Marty mengatakematian buruh Inkan, dalam sengketa donesia di luar negebatas wilayah deri yang cenderung Setiap warga negara ngan Malaysia, pimeningkat. Indonesia di luar haknya sudah berMenurut Anis, danegeri, apakah dia upaya bekerja maksilam soal perlindungmal. Ia justru menyaan warganya, Indopejabat, tenaga kerja, yangkan sikap berlenesia kalah jauh dipelajar, semua bihan sejumlah kabanding Filipina. harus merasakan langan yang menga“Kalau ada masalah perlindungan dan burkan esensi perdengan buruhnya, Fimasalahan. Ia khalipina dengan tegas keberpihakan dari watir hal itu akan bilang ini persoalan perwakilan kita. memperlemah politik bangsa. Indonesia?” Itu suatu keharusan. dan moral high Marty membanground dari sengketa tah anggapan bahperbatasan itu. “Kita wa para diplomat harus tampil cerdas,”katanya. kita tak bertindak maksimal daNamun, menurut Tirta, “Apa lam membela warga Indonesia di yang disampaikan di luar dengan luar negeri. “Setiap warga negara yang di dalam negeri enggak Indonesia di luar negeri, apakah nyambung.” Misalnya, Marty me- dia pejabat, tenaga kerja, pelajar, ngatakan bahwa tiga petugas Di- semua harus merasakan perlinnas Kelautan dan Perikanan Ke- dungan dan keberpihakan dari pulauan Riau diperlakukan de- perwakilan kita. Itu suatu kehangan baik. Padahal kepala salah rusan,”kata Marty. satu petugas DKP itu “bocor” bu“Untuk semua, dari duta besar kan karena jatuh saat melompat di sampai atase, harus seirama, senakapal, melainkan lantaran dipukul pas, satu semangat untuk menundengan gagang senapan polisi Ma- jukkan kepedulian itu,” kata Marty. laysia semasa ditahan. “Lepas dari kendala-kendala teknis Direktur Eksekutif Migrant Care yang kita hadapi, dari segi mindset, Anis Hidayah mengatakan Indone- kami kira sudah ada corporate culsia tak bersikap tegas dalam mem- ture baru yang lebih peduli.”●

T

T

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

POLITIK DAN KEAMANAN

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

7

Bertumpu pada Politik Pencitraan MAHANIZAR DJOHAN (TEMPO)

YUYUN N (TEMPO)

sia setahun pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono ditandai dengan berbagai evaluasi beberapa kalangan atas kinerja Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II. Adakah yang patut dicatat sebagai prestasi? Harus diakui, tidak begitu mudah mengevaluasi suatu pemerintahan yang tidak memiliki program kerja yang jelas, terarah, terfokus, dan tanpa kerangka waktu pencapaian yang terukur. Barangkali itulah dilema pertama yang kita hadapi ketika mencoba mengevaluasi kinerja KIB II di bawah SBY-Boediono. Tidak ada tolok ukur yang bisa disepakati, apa saja kondisi yang diperlukan atau kebijakan yang dihasilkan untuk mengatakan seorang menteri telah mencapai target dalam setahun usia KIB II. Baik Presiden dan Wapres maupun para menteri kabinet akhirnya hanya bisa meraba-raba kualitas kinerja dan pencapaian mereka. Beberapa di antaranya bahkan mengklaim telah bekerja keras dan, karena itu, kinerja mereka sudah baik sehingga tidak perlu dipersoalkan. Seolaholah “kerja keras”secara otomatis identik dengan kinerja yang baik, meskipun kinerja yang baik antara lain dicapai melalui kerja keras. Secara makroekonomi, dalam pengertian laju pertumbuhan, tingkat inflasi, stabilitas nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, dan indeks harga saham gabungan (IHSG) di bursa efek, sulit dibantah bahwa terjadi perkembangan perekonomian nasional yang cukup menggembirakan. Tapi, persoalannya, pencapaian makroekonomi belum tentu mencerminkan pencapaian pada tingkat mikro, seperti penurunan tingkat kemiskinan dan pengangguran secara signifikan serta kualitas kesejahteraan dan peningkatan daya beli masyarakat di tingkat arus bawah. Apalagi jika dikaitkan dengan tiga kebijakan utama SBY-Boediono yang dilansir sejak masa kampanye Pemilu 2009, yakni pro-pertumbuhan (pro-growth), pro-pemberantasan kemiskinan (pro-poor), dan propenciptaan lapangan kerja (pro-job). Pertanyaan berikutnya berkaitan dengan perkembangan makroekonomi adalah: apakah semua pencapaian itu benar-benar merupakan “prestasi”pemerintah dan tecermin dalam instrumen kebijakan fiskal (APBN)? Juga, apakah pertumbuhan ekonomi dan IHSG yang tinggi, misalnya, dinikmati bangsa sendiri atau justru hanya dinikmati investor asing, yang memanfaatkan begitu longgarnya perlindungan negara atas sumber daya ekonomi nasional?

U

Oleh Syamsuddin Haris PENGAMAT POLITIK DARI LIPI

Problem klasik Apabila kita membaca dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) II Tahun 2010-2014, sebenarnya ada gambaran mengenai arah dan kerangka kerja pemerintah hasil Pemilu 2009. Selain itu, RPJMN telah mengakomodasi visi, misi, dan agenda utama pembangunan SBY-Boediono seperti dikemukakan ketika masih menjadi calon presiden dan cawapres pada pemilu yang lalu. Namun, persoalannya, pertama, meskipun RPJMN II telah mengakomodasi visi dan misi SBY-Boediono sebagai capres-cawapres, tidak ada target pencapaian tahunan dari setiap program pembangunan yang direncanakan. Kedua, berbagai program dan agenda pembangunan yang sudah dirumuskan dalam RPJMN II tersebut acap kali tidak tecermin dan terimplementasi dalam program 34 kementerian negara KIB II. Sumber masalahnya juga sangat klasik, yakni pendekatan RPJMN II yang bersifat lintas sektoral, sementara struktur APBN, seperti biasanya, bersifat sektoral. Akibatnya, sejumlah program yang sama acap kali menyebar dan dianggarkan pada sejumlah kementerian. Setiap kementerian berlomba berebut program yang diprioritaskan dalam RPJMN meskipun bukan bidang tugas utama kementerian yang bersangkutan, dengan harapan agar lebih banyak dana APBN dikelola oleh mereka. Dampak berikutnya, tidak ada efisiensi anggaran, korupsi tetap berkibar, dan implementasi program ke dalam kebijakan sektoral menjadi tumpang-tindih satu sama lain. Karena koordinasi di negeri ini selalu lemah, yang terjadi kemudian adalah saling melempar tanggung jawab di antara kementerian ketika publik menggugat pencapaian kinerja pemerintah. Sebagai contoh saja, sebelum dibentuk Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan pada 2010, wilayah perbatasan dikelola oleh sekitar 25 kementerian dan lembaga nonkementerian dengan anggaran sendiri-sendiri pula. Namun, kita ketahui bersama, di tengah pidato berapi-api para pejabat negara tentang pentingnya pembangunan perbatasan, hampir tidak ada kemajuan signifikan yang dialami oleh masyarakat kita di wilayah-wilayah perbatasan. Kepemimpinan Presiden Faktor penting lain yang menentukan kualitas kinerja pemerintah adalah kepemimpinan Presiden SBY. Problemnya, gaya kepemimpinan Presiden, meskipun telah dikritik berbagai pihak, relatif tidak berubah. Seperti berlangsung pada KIB I, politik pencitraan tetap mewarnai dan

bahkan cenderung mendominasi gaya kepemimpinan SBY. Harapan publik akan munculnya terobosan-terobosan baru dalam kebijakan pemerintah tidak kunjung terjadi. Hal ini tampak jelas dalam penegakan hukum dan pemberantasan korupsi. Dalam pemberantasan mafia hukum, misalnya, Presiden justru memilih membentuk lembaga ad hoc, seperti Satgas Pemberantasan Mafia Hukum, ketimbang memberdayakan institusi kepolisian dan kejaksaan. Begitu pula dalam upaya mendukung pemberantasan korupsi melalui Komisi Pemberantasan Korupsi, SBY malah membentuk Tim Delapan daripada menekan kepolisian dan kejaksaan agar membebaskan Bibit Samad Rianto dan Chandra Hamzah—dua pemimpin KPK yang dijadikan tersangka secara kontroversial oleh kepolisian. Sementara itu, dalam penyelesaian skandal Bank Century, Presiden memilih mengorbankan Menteri Keuangan Sri Mulyani ketimbang secara jujur mengakui kesalahan kebijakan yang diambil pemerintah ketika memutuskan memberikan dana talangan Rp 6,7 triliun kepada bank bermasalah tersebut. Kini, setelah Sri Mulyani menjadi “tumbal”, Presiden SBY tetap saja tidak bisa menghindari perangkap politik Sekretariat Gabungan (Setgab) partai politik koalisi yang dibentuknya untuk menyangga kekuasaan hingga Pemilu 2014.

Menimbang prestasi Keprihatinan publik yang tak kalah besarnya berkaitan dengan lemahnya kepemimpinan Presiden dalam mengawal pluralisme dan multikulturalisme, yang menjadi fondasi keindonesiaan kita. Hampir tidak ada sikap dan kebijakan konkret SBY terhadap tindak kekerasan dan anarki yang dialami oleh kelompok-kelompok minoritas, seperti dialami oleh jemaat Huria Kristen Batak Protestan di Bekasi ataupun jemaah Ahmadiyah di berbagai daerah, terakhir di Kuningan dan Bogor, Jawa Barat. Kebebasan beragama dan beribadah menurut kepercayaan serta keyakinan setiap warga negara adalah salah satu amanat mendasar konstitusi yang telah disepakati para pendiri bangsa. Kegagalan merawat dan mengelolanya secara cerdas tak hanya berpotensi menghancurkan berbagai pencapaian bangsa, termasuk demokrasi, tapi juga bisa mengancam keutuhan bangsa kita. Karena itu, kita patut prihatin jika pemerintah SBY-Boediono belum memiliki catatan prestasi apa pun dalam soal ini. Jadi menimbang kinerja dan prestasi KIB II pada hakikatnya adalah menilai kembali kepemimpinan Presiden SBY. Problemnya adalah bahwa jenderal kelahiran Pacitan, Jawa Timur, ini tampaknya terlalu percaya diri pada politik pencitraan yang mewarnai kepemimpinannya. Karena itu, perubahan signifikan ke arah Indonesia yang lebih baik tak akan pernah menjadi kenyataan jika kita, berbagai elemen masyarakat sipil, berhenti mengkritik dan menggugatnya. Bukankah demokrasi berhasil direbut dan sistem otoriter Orde Baru ditumbangkan oleh gerakan berbagai elemen masyarakat sipil? ●

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

POLITIK DAN KEAMANAN

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

5 IMAM SUKAMTO (TEMPO)

elegaan terpancar di wajah Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi. Soalnya, mantan Gubernur Sumatera Barat itu bisa membereskan laporan program-program kementeriannya selama setahun pertama tepat waktu. Bahkan penyerahannya ke Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4), yang dikomandani Kuntoro Mangkusubroto, 20 hari lebih cepat dari tenggat, yakni pada 1 Oktober lalu. Ia mengklaim penyerahan laporan ini paling awal dibandingkan dengan kementerian lain. “Kami sengaja cepat, ada sisa waktu 20 hari. Siapa tahu ada yang perlu diperbaiki,” kata Gamawan, pekan lalu.“Tapi sampai hari ini belum ada arahan untuk perbaikan,” ia menambahkan. Memulai jabatannya pada 22 Oktober tahun lalu, setumpuk program plus pekerjaan rumah dari menteri pendahulunya harus dikerjakan oleh Gamawan. Misalnya, membereskan ribuan peraturan daerah yang bertentangan dengan aturan dari pusat, grand design pemekaran wilayah, undang-undang pemilihan kepala daerah, dan peraturan pemerintah tentang peran gubernur. Gamawan juga mesti menangani berbagai konflik dan keributan di daerah dengan seribu satu pemicu. Misalnya, konflik perbatasan wilayah, ekses pemilihan kepala daerah, perilaku anarkistis Satuan Polisi Pamong Praja, atau malah konflik yang berbau suku, agama, dan ras, seperti yang terjadi di Tarakan, Kalimantan Timur. Hasilnya? Ia mengklaim bisa menyelesaikan semua target program yang dicanangkan pada tahun pertama menjadi bagian dari Kabinet Indonesia Bersatu II. “Seratus persen atau lebih, minimal 100 persen tercapai,” kata Gamawan. ”Semua terukur, kuantitatif, matriksnya ada di laporan ke UKP4.” Salah satu keberhasilan program yang dibanggakan Gamawan adalah pencabutan 1.300 peraturan daerah yang bermasalah dengan pusat. Padahal target pada tahun pertama cuma dipatok bisa membereskan 1.000 perda. Dengan hitunghitungan sederhana, berarti Kementerian Dalam Negeri membatalkan hampir empat perda sehari. Urusan perda bermasalah memang tak main-main.Tengok saja, menurut Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah (KPPOD), hingga Mei 2010 ada 4.885 perda yang direkomendasikan untuk dicabut. Salah satu alasannya, peraturan tersebut meningkatkan ketidakpastian usaha, dan tak bersahabat bagi investasi. Komite mencatat, perda sektor perhubungan paling bermasalah, yakni hampir 600 perda, disusul sektor perindustrian dan perdagangan, yakni 549 perda. Dalam urusan ini, Provinsi Sumatera Utara dinilai paling tak ramah terhadap masuknya investasi lantaran membuat lebih dari 300 perda yang dikeluhkan asosiasi pengusaha. Peneliti senior Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Dr Siti Zuhro, mengakui Gamawan berhasil untuk tataran regulasi, seperti membereskan perda bermasalah, meram-

K

KEMENTERIAN DALAM NEGERI

DIREPOTKAN ATURAN LIAR T

Berat sekali mendatangkan menteri ke daerah.

T

pungkan grand design pemekaran, mengeluarkan Peraturan Pemerintah Nomor 19/2010 tentang peran gubernur, dan sebagainya. Namun, untuk tataran aksi ke bawah, seperti urusan otonomi daerah, Gamawan dinilai masih sangat kurang. “Masih banyak pekerjaan rumah yang belum tuntas di situ,”katanya. “Nilai 7 untuk tataran regulasi, dan 6 untuk tataran aksi ke bawah.” Nilai 7 pula yang diberikan Salehuddin, Ketua Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia, terhadap Gamawan. Penanganan sejumlah agenda disodorkan oleh Ketua DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara itu, seperti perda bermasalah, tapal batas antarwilayah, dan aksi menteri turun ke daerah-daerah. “Berat sekali mendatangkan menteri ke daerah,” kata Salehuddin. Padahal kehadiran Gamawan sangat diperlukan warga daerah bersangkutan, termasuk saat meletup konflik atau masalah perbatasan di kalangan mereka. Menurut dia, datangnya menteri bisa menjadi penengah.“Bagaimanapun, beda kalau yang datang itu seorang menteri,”kata Salehuddin. Ihwal pembatalan perda bermasalah, ia punya catatan. Menurut Salehuddin, pembatalan tersebut dilakukan terlalu sepihak, tanpa mengajak bicara pihak-pihak di daerah yang membuatnya.Walhasil, tak ada debat atau uji materi. “Butuh waktu lama dan biaya banyak untuk membuat sebuah perda, tapi membatalkannya cepat sekali,” kata Salehuddin sembari menyebutkan ada 11 perda di Kabupaten Kutai yang sudah dicoret. Ke depan, ia mengusulkan agar Gamawan dan anak buahnya mengubah pola kerja, yakni melibatkan pembuat perda sebelum melakukan pembatalan. Biarkan mereka mengeluarkan argumen, lalu diadu dengan argumen para ahli di kementerian. Agar tak lagi muncul perda-perda baru yang bermasalah, menurut dia, Gamawan dan anak buahnya mestinya bisa melakukan pencegahan di awal. Sebab, sebelum sebuah perda lahir, rancangan-

nya pasti sudah diserahkan ke gubernur dan kementerian. Dalam urusan ini, ia menunjuk klausul bahwa, bila 20 hari setelah rancangan perda diajukan dan tak dijawab oleh kementerian, itu dianggap disetujui sebagai sebuah kelemahan. “Jangan-jangan, selama 20 hari di Jakarta, rancangan itu tak dibaca, kan repot,”katanya terkekeh. Catatan lain, soal tapal batas wilayah. Salehuddin menyebutkan adanya sengketa antardaerah yang sudah berlangsung selama dua tahun, tapi belum juga diputuskan. Walhasil, selama itu pula, daerah-daerah yang bersengketa tak bisa memanfaatkan wilayah tersebut.Mestinya,kata Salehuddin, ”Pusat yang menjadi penengah cepat mengambil keputusan.” Gamawan mengakui rumitnya urusan tapal batas antarwilayah. Bahkan ia menemukan kasus yang sudah 8 tahun tak kunjung beres, yakni antara Provinsi Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Tengah. Perundingan sudah bolak-balik digelar, tapi tak kunjung rampung. Saat kasus itu dibawa ke Jakarta, agar tak semakin berlarut-larut, Gamawan menerapkan jurus pamungkas. “Saya nekat, saya teken saja. Yang mau gugat, silakan! E..., semua diam,”katanya.“Ternyata, kalau kita nekat, orang mau ikut juga.” Menteri mengaku sudah membereskan lebih dari 100 segmen batas wilayah, tak hanya antarprovinsi, tapi juga antarkabupaten atau kota yang gubernurnya tak bisa menangani. Kini masih ada 800 segmen yang menunggu penyelesaian.“Target kita, pada 2014 bisa rampung,” kata Gamawan. Direktur Eksekutif KPPOD Agung Pambudi enggan memberi nilai definitif bagi Gamawan selama setahun pertama bekerja. Namun sejumlah catatan ia sampaikan. Salah satunya berkaitan dengan proses pengurusan perizinan di daerah. Menurut dia, soal perizinan sudah ada perbaikan, terutama setelah ada kelembagaan pelayanan terpadu satu pintu. “Namun kinerjanya belum berubah dibanding tahun lalu,”katanya. ●

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

POLITIK DAN KEAMANAN

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

8

PRIMA MULIA (TEMPO)

KEMENTERIAN PERTAHANAN

MULAI MANDIRI, BISNIS JALAN TERUS Ada terobosan, tapi terganjal urusan lama: pengalihan bisnis tentara. lat utama sistem persenjataan (alutsista) militer Indonesia sudah sangat lama bergantung pada dunia luar. Padahal industri dalam negeri, seperti PT Perindustrian Angkatan Darat (PT Pindad) di Bandung dan PT Penataran Angkatan Laut (PT PAL) di Surabaya, mampu berbuat lebih banyak untuk militer Indonesia. Melalui program bertajuk “Revitalisasi Industri Pertahanan”, Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro melakukan sejumlah terobosan agar pertahanan Indonesia bisa lebih mandiri. Ia “memaksa”agar semua kebutuhan senjata serta peralatan militer dan polisi—jika memungkinkan—dipasok dari industri-industri strategis di dalam negeri. Saat menerima penyerahan 33 unit Panser APS-2 (6x6) dari PT Pindad pada 13 Januari 2010, Purnomo menegaskan kembali semangat baru untuk memperkuat industri strategis dalam negeri. Dalam setahun ini, setidaknya ada 93 panser untuk TNI yang dipesan dari Pindad dengan nilai proyek sekitar Rp 650 miliar. “Ini merupakan komitmen pemerintah untuk merevitalisasi industri pertahanan menjadi mandiri,” kata Purnomo saat menerima penyerahan panser itu. Peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Jaleswari Pramodawardani, menyebut program revitalisasi industri pertahanan ini sebagai nilai plus bagi Purnomo. “Dalam soal ini, Purnomo bisa disebut berhasil,” kata Jaleswari. Peneliti Universitas Indonesia, Andi Widjojanto, setuju terhadap penilaian ini

A

dan menyebut program revitalisasi itu sebagai proyek ambisius. “Merupakan lompatan pemikiran dari negara konsumen alutsista menjadi negara yang bisa mencukupi kebutuhannya sendiri,”ujarnya. Program revitalisasi memang tak bisa semata dicatat sebagai keberhasilan Purnomo. Ini jadi perhatian serius karena juga merupakan salah satu janji Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono saat maju dalam pemilihan umum presiden-wakil presiden pada 2009. Dan, yang tak kalah penting, kata Jaleswari, sejumlah insiden di perbatasan—terutama dengan Malaysia—memaksa pemerintah tak memandang sebelah mata terhadap persenjataan. Ini pula yang membuat anggaran pertahanan mulai naik: tahun 2010 menjadi Rp 42 triliun, naik Rp 9 triliun dari tahun lalu yang Rp 33 triliun. Menurut Jaleswari, upaya revitalisasi sebenarnya sudah mulai dilakukan saat Juwono Sudarsono menjadi Menteri Pertahanan pada 2004-2009. Saat itu ia mengalokasikan sebagian kredit ekspor untuk pengadaan alutsista dari luar untuk industri dalam negeri. Revitalisasi bukan satu-satunya program yang dibesut Purnomo. Lainnya adalah soal peningkatan kesejahteraan TNI di perbatasan dan “pekerjaan rumah” pengalihan bisnis TNI. Untuk soal kesejahteraan, Purnomo mengatakan, sudah ada program kenaikan tunjangan dan uang lauk-pauk bagi prajurit yang bertugas di perbatasan. Sejak Januari 2010, sudah ada kenaikan hingga 150 persen dari gaji pokok. Andi Widjojanto mengapresiasi upaya ini di tengah anggaran yang terbatas, meski masih jauh dari cita-cita ideal agar prajurit memiliki kesejahteraan memadai. Lagi pula

yang perlu diperbaiki kehidupan ekonominya, bukan hanya mereka yang berjaga di tapal batas negara. Dalam soal pengalihan bisnis TNI, prestasi Purnomo dinilai tak membanggakan.

Setahun ini ia baru menginventarisasi aset. Temuannya, total aset yayasan dan koperasi di lingkungan TNI sekitar Rp 3,2 triliun, yang nilai bersihnya sekitar Rp 2,2 triliun karena ada kewajiban se-

nilai Rp 1 triliun. Direktur Eksekutif Institute for Defense Security and Peace Studies Mufti Makaarim menilai soal pengalihan bisnis ini sebagai “catatan minor”. Undang-Undang Tahun 2004 tentang TNI memberi mandat agar institusi militer ini tak berbisnis dan dijadwalkan akan rampung pengalihannya pada Oktober 2009.Tapi hingga kini proyek yang merupakan bagian dari upaya meningkatkan profesionalisme tentara itu belum kunjung rampung. Soal ini Mufti tak sepenuhnya menyalahkan Menteri Pertahanan karena ada tanggung jawab Menteri Badan Usaha Milik Negara dan Menteri Keuangan untuk mengem-

balikan semua soal bisnis itu ke tangan negara. Andi sependapat dengan Mufti soal ini. Hanya, Andi mengaku bisa mengerti betapa tak mudahnya membereskan kebiasaan berbisnis yang sudah bertahun-tahun dilakukan, dengan segala “benefit” tak resmi yang diterimanya. Selain soal pengalihan bisnis TNI yang tak tuntas, ada soal Rancangan Undang-Undang Peradilan Militer yang sepertinya tak mendapat prioritas. Seperti halnya soal bisnis TNI, menurut Hasanuddin, RUU ini seharusnya mendapat prioritas tinggi untuk diselesaikan karena merupakan masalah warisan pendahulunya. ● IKLAN

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

HUKUM

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

9 TONY HARTAWAN (TEMPO)

asa aman. Barangkali itulah yang kini mulai tergerus di hati masyarakat setelah meletusnya berbagai serial kerusuhan antarwarga belakangan ini. Bukan sekadar kerusuhan, karena dalam kecamuk itu senjata api ikut dimainkan. Akibatnya, korban jiwa berjatuhan. Sebelumnya, khalayak juga dibikin giris oleh aksi kelompok bersenjata yang leluasa merampok bank atau menyerang kantor polisi. Merekalah kumpulan orang yang diduga bagian dari kelompok teroris lokal. Indonesia seperti masuk era Wild West, di mana setiap orang bebas memegang pistol atau bedil. Pertanyaannya: dari manakah orang-orang sipil tersebut memperoleh senjata pembunuh itu? Diduga mudahnya masyarakat memperoleh senjata itu salah satunya akibat kebocoran di gudang senjata Markas Besar Kepolisian RI di Cipinang, Jakarta Timur. Inilah fakta yang terungkap dalam sidang terdakwa Ahmad Sutrisno di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, 12 Oktober lalu. Pedagang air softgun ini menjadi pesakitan bersama dua perwira polisi, yakni Brigadir Satu Tatang Mulyadi dan Brigadir Satu Abdi Tunggal. Keduanya adalah petugas gudang senjata Deputi Logistik Mabes Polri. Ketiga orang ini didakwa memasok senjata untuk teroris dan dijerat Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Persidangan hingga kini masih berlangsung. Tentu saja masih ada kemungkinan lain asal senjata api ilegal di tangan warga sipil.Yang jelas, ini benar-benar menjadi pekerjaan rumah serius bagi kepolisian untuk mengungkapnya, agar rasa aman kembali dirasakan masyarakat. Polisi tak bisa mengelak dari tanggung jawab ini. Tidak hanya dianggap lemah dalam mengayomi warga, polisi juga dinilai lelet dalam menuntaskan pengaduan-pengaduan masyarakat. Lembaga Bantuan Hukum Jakarta mencatat, dari 59 kasus pengaduan ke Polda Metro Jaya, 25 kasus terindikasi macet. Aktivis LBH, Restaria F. Hutabarat, berpendapat, dari kasus-kasus macet itulah bibit mafia peradilan berkembang. Akumulasi dari semua persoalan itu, menurut anggota Komisi Kepolisian Nasional, Novel Ali, menyebabkan tumbuhnya benih ketidakpercayaan masyarakat kepada polisi. Inilah kenyataan yang mesti diterima korps kepolisian. Kinerja mereka belum memenuhi harapan masyarakat. Sayang sekali, hasil yang sama dialami lembaga penegak hukum lainnya, yakni kejaksaan. Institusi ini masih ternoda oleh coreng-moreng berbagai skandal yang dilakukan aparatnya sendiri. Menurut M. Ali Zaidan, bekas anggota Komisi Kejaksaan, sejumlah kasus suap dan pelanggaran yang menyeret oknum jaksa telah menghambat reformasi yang digulirkan sejak 2008. Dalam setahun terakhir, ikon persoalan mafia hukum yang menyeret oknum jaksa tentu kasus Gayus Tambunan. Dalam kasus ini, jaksa Cirus Sinaga menjadi sorotan masyarakat. Sebelumnya, korps kejaksaan juga dihantam kasus-kasus yang melibatkan jaksa Urip Tri Gunawan, mantan

R

KISAH LOYO PARA PENEGAK HUKUM Polisi gagal menerbitkan rasa aman, integritas jaksa dinilai rendah.

Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kemas Yahya Rahman, dan mantan Jaksa Agung Muda Pidana Umum Untung Udji. Dalam semua kasus itu,“Kontrol dari internal masih kurang,”kata Ali Zaidan. Ia mengakui komisinya juga belum sepenuhnya bisa melakukan kontrol lantaran belum lancar mendapat laporan dari kejaksaan.“Website kejaksaan baru aktif 2008.”Namun Ali memuji Jaksa Agung Muda Pengawasan Marwan Effendy karena penanganan pelanggaran yang lebih cepat. Pengawasan dan perbaikan kualitas perlu diimbangi dengan peningkatan kesejahteraan. Maka Komisi Kejaksaan setiap tahun menyarankan kepada Presiden akan pentingnya remunerasi. Ia beralasan, tanggung jawab penegak hukum berbeda dengan pegawai negeri biasa. Gaji jaksa harus dibandingkan dengan polisi karena sama-sama aparat eksekutif. “Penegak hukum rentan godaan,”kata dia. Ketua Persatuan Jaksa Indonesia Edwin Pamimpin Situmorang mengakui integritas jaksa masih rendah. Citra kejaksaan terpuruk justru karena perilaku anggotanya sendiri. Maka Persatuan Jaksa mendukung sepenuhnya reformasi birokrasi. Seperti Ali Zaidan, Edwin menyoroti rendahnya gaji jaksa (dibanding institusi lainnya). Meski besaran gaji bukan penyebab utama pelanggaran, kesejahteraan mereka dinilai perlu ditingkatkan. Gaji jaksa baru sekitar Rp 2 juta per bulan, sedangkan hakim baru dan anggota Komisi Pemberantasan Korupsi bisa mencapai Rp 9 juta dan Rp 20 juta.“Separuhnya dari gaji anggota KPK sudah cukup buat jaksa,”ujar Edwin. Rapor merah juga mesti diterima Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Sorotan utama terhadap institusi ini adalah sikap obral mereka dalam memberikan remisi untuk koruptor. Dari sekitar 4.700

narapidana yang dikurangi masa hukumannya pada peringatan 17 Agustus lalu, 341 di antaranya terpidana kasus korupsi. Eloknya, belasan pesakitan itu bahkan langsung menghirup udara bebas lantaran dianggap sudah menjalani dua pertiga masa hukuman. Terpidana korupsi yang bagai mendapat durian runtuh pembebasan itu antara lain bekas Deputi Gubernur Bank Indonesia Aulia Pohan. Besan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu terjerat korupsi penyelewengan dana Yayasan Pengembangan Perbankan Indonesia sebesar Rp 100 miliar pada 2003. Syaukani Hassan Rais, bekas Bupati Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, malah diberi pengampunan oleh Presiden dengan alasan kesehatan. Syaukani divonis 2,5 tahun penjara oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Desember 2007. Tujuh bulan kemudian, Mahkamah Agung memperberat hukumannya menjadi 6 tahun karena bersalah atas empat kasus korupsi dengan total kerugian negara ratusan miliar rupiah. Syaukani baru menjalani separuh masa hukumannya, lalu Presiden memberikan grasi pada 15 Agustus 2010. Merdekalah dia. Grasi terhadap Syaukani dan bebasnya Aulia Pohan menimbulkan pertanyaan publik.“Apakah pemberian grasi yang bersamaan dengan remisi Aulia Pohan supaya tak ada reaksi pada pembebasan Aulia?”kata anggota Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat, Syarifuddin Sudding. Menteri Hukum Patrialis Akbar tentu menepis kecurigaan itu. Tapi Pak Menteri tidak bisa menepis kekecewaan publik yang sudah telanjur muak terhadap praktek koruptor yang kian berani di negeri ini. Rasa keadilan masyarakat yang tersakiti tak dapat disembuhkan oleh pernyataan-pernyataan normatif yang membosankan. ●

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

HUKUM

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

11

Tahun Pertama yang Hambar ADRI IRIANTO (TEMPO)

ejumlah kalangan yang peduli terhadap agenda pemberantasan korupsi menilai tahun pertama pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono sebagai tahun yang hambar. Bila dibandingkan dengan tahun pertama pemerintahan Yudhoyono-Jusuf Kalla, penilaian itu tidak mudah dimentahkan begitu saja. Berkaca pada berbagai terobosan yang dilakukan selama tahun pertama ketika bersama Jusuf Kalla, agenda pemberantasan korupsi sepanjang satu tahun terakhir seperti sedang bergerak menuju titik nadir. Bahkan, sekiranya dikaitkan dengan skandal kriminalisasi yang dialami dua pemimpin KPK (Bibit S. Rianto dan Chandra M. Hamzah), tidak ada keraguan untuk mengatakan bahwa telah terjadi kemunduran serius dalam pemberantasan korupsi. Menurunnya gairah memberantas korupsi selama setahun pertama sudah dapat dilacak dari janji yang ditawarkan selama masa kampanye. Dibandingkan dengan pohon janji masa kampanye Pemilu 2004, memberantas korupsi tidak lagi menjadi napas utama masa kampanye 2009. Karena itu, kalimat sakti “saya akan memimpin langsung agenda pemberantasan korupsi”nyaris tidak terdengar di tengah lautan pohon janji yang lain. Bagi mereka yang jeli membandingkan program yang ditawarkan, dengan mudah dapat ditangkap bahwa pembicaraan konkret kelanjutan agenda pemberantasan korupsi seolah sengaja dihindari. Berkurangnya janji untuk memberantas korupsi tersebut menjadi pertanda melemahnya komitmen untuk melanjutkan agenda pemberantasan korupsi. Padahal, dengan mengusung moto “lanjutkan”, komitmen memberantas harus menjadi bagian yang tetap terus dilanjutkan. Sekalipun jauh lebih baik dibanding pemberantasan korupsi yang dilakukan pemerintahan sebelum periode 2004-2009, keharusan untuk melanjutkan pemberantasan korupsi tidak terlepas dari masih banyaknya episentrum korupsi yang belum terjamah proses hukum.

S GURU BESAR HUKUM TATA NEGARA FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS ANDALAS, PADANG

Pelemahan KPK Sulit dibantah, bila berbicara soal komitmen Yudhoyono melanjutkan pemberantasan korupsi, akan timbul banyak perdebatan. Namun perdebatan tersebut tiba-tiba akan berhenti bila jeli melihat pusaran kepentingan yang berada di balik kriminalisasi terhadap Bibit-Chandra. Lebih dari itu, sikap mengambang Yudhoyono terhadap segala macam upaya pelemahan KPK cukup untuk menjadi bukti betapa komitmen terhadap agenda pemberantasan korupsi jauh di bawah harapan masyarakat. Dalam konteks itu, segala bentuk pelemahan KPK, termasuk kriminalisasi terhadap Bibit-Chandra, terjadi dalam masa-masa persiapan menuju kampanye Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2009. Karena bertepatan dengan masa tersebut, banyak kalangan memperkirakan Yudhoyono akan menunjukkan keberpihakan kepada KPK. Namun, fakta yang sesungguhnya terjadi, jangankan berpihak,Yudhoyono seperti membiarkan KPK diserang dari berbagai penjuru angin. Pembiaran tersebut, misalnya, amat mudah dijelaskan dan dibuktikan pada saat BPKP hendak “mengaudit”KPK. Pertanyaan yang muncul ketika itu, jika dalam suasana menuju masa

YUYUN NURRACHMAN (TEMPO)

Saldi Isra

kampanye saja Yudhoyono tidak menunjukkan sikap memihak KPK, bagaimana mungkin pemihakan akan muncul setelah memenangi pemilihan. Keraguan itu terbukti karena sepanjang tahun pertama YudhoyonoBoediono, KPK berada dalam periode paling sulit. Sekiranya dukungan masyarakat tidak solid, bukan tidak mungkin KPK telah berkalang tanah. Bahkan, dalam satu tahun terakhir, KPK mampu bertahan lebih karena aliran energi yang diberikan masyarakat. Padahal, secara jujur sulit harus diakui, image positif Yudhoyono dalam agenda pemberantasan korupsi lebih banyak diperoleh karena hasil kerja keras KPK. Tanpa performance KPK, kisah sukses pemberantasan korupsi sulit ditorehkan secara jelas. Bagaimana mungkin Yudhoyono menceritakan kemajuan agenda pemberantasan korupsi sekiranya hanya menggunakan capaian institusi kepolisian dan kejaksaan, yang berada langsung di bawah presiden. Bahkan, pengalaman satu tahun terakhir, perkembangan yang terjadi, kalangan internal kepolisian dan kejaksaan justru nyaris memberikan image negatif bagi Yudhoyono. Benar adanya, guna menelusuri skenario di balik kriminalisasi BibitChandra,Yudhoyono membentuk Tim 8. Hasilnya, tim tersebut membenarkan skenario rekayasa tersebut. Untuk itu,Yudhoyono “memerintahkan”penyelesaian kasus Bibit-Chandra di luar pengadilan (out-of-court settlement). Sayangnya, kesalahan kejaksaan membangun argumentasi hukum membuat KPK terperangkap dalam proses hukum yang panjang. Terakhir, perangkap itu benar-benar membuat KPK tersudut, yaitu dengan adanya putusan MA yang menyatakan menolak (niet ontvankelijk verklaard) permohonan peninjauan kembali praperadilan SKPP Bibit-Chandra yang diajukan kejaksaan.

Skandal Century Di luar pelemahan KPK, skandal lain yang membuat banyak pihak menggugat komitmen pemberantasan korupsi Yudhoyono adalah pengucuran dana (bailout) penyelamatan Bank Century. Sebagaimana diketahui, hasil Panitia Khusus Hak Angket Century telah diselesaikan dalam Rapat Paripurna DPR pada Maret lalu. Melalui voting, mayoritas anggota DPR memilih opsi C bahwa dalam kebijakan bailout dan aliran dana Bank Century diduga terjadi penyimpangan sehingga diserahkan kepada proses hukum. Hasil itu menggagalkan opsi A yang berpendirian bahwa bailout dan aliran dana Bank Century tidak bermasalah. Namun masalah yang sesungguhnya tidak terletak pada kekalahan pendukung opsi A, melainkan lebih pada sikap politik Yudhoyono yang menolak hasil akhir penggunaan hak angket Bank Century. Dalam pidato yang disampaikan sehari setelah Rapat Paripurna DPR itu,Yudhoyono sepertinya berupaya menghidupkan kembali opsi A, yang nyatanyata ditolak oleh kekuatan mayoritas di DPR. Dalam konteks itu, pidato yang berupaya memenangkan opsi A itu benar-benar menjadi suara sumbang dari Istana. Karena itu, sulit membantah bahwa dana Bank Century tidak mengalir ke partai politik dan/atau pasangan calon presiden-wakil presiden tertentu. Dalam konteks penegakan hukum, pidato Yudhoyono menjadi pesan terselubung bagi penegak hukum agar tidak menindaklanjuti proses hukum bailout Bank Century. Setidaknya, dengan pidato itu, sebagai institusi penegak hukum yang berada langsung di bawah Presiden, kepolisian dan kejaksaan benar-benar kehilangan nyali menindaklanjuti upaya membongkar skandal Century. Tidak hanya itu, pesan di balik pidato Yudhoyono juga berembus kencang ke KPK. Buktinya, KPK seperti mengalami mati-rasa permanen untuk menindaklanjuti rekomendasi DPR. Ketika penyelesaian skandal Century mengalami kebuntuan, sesungguhnya kita tengah melihat potret buram pemberantasan korupsi di negeri ini. Celakanya, potret itu terjadi tepat pada tahun pertama pemerintahan Yudhoyono-Boediono. Melihat cara-cara yang digunakan kalangan Istana merapatkan barisan dalam menghadapi skandal Bank Century, logika umum masyarakat menjadi sulit digerakkan ke arah yang berlawanan dengan kesimpulan opsi C. Banyak kalangan sadar, dalam satu tahun pertama bukan tidak ada upaya yang dilakukan untuk menindaklanjuti agenda pemberantasan korupsi. Sebut saja, misalnya, upaya pembentukan Satgas Pemberantasan Mafia Hukum. Namun upaya itu lebih banyak dinilai sebagai langkah sporadis. Karena itu, langkah yang dilakukan Yudhoyono itu sulit menutupi misteri di balik kriminalisasi terhadap Bibit-Chandra (baca: pelemahan KPK) dan langkah over-defensive pihak Istana dalam skandal Bank Century. Dengan fakta tersebut, tidak mudah membantah rasa hambar pemberantasan korupsi selama satu tahun pertama pemerintahan YudhoyonoBoediono. Rasa hambar tersebut akan terasa semakin menyakitkan dengan adanya pemberian grasi dan hujan remisi bagi sejumlah koruptor. Karena itu, amat masuk akal jika ketidakpuasan masyarakat atas penegakan hukum meningkat tajam. ■■■

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

HUKUM

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

12

YOSEF ARKIAN (TEMPO)

KEPOLISIAN REPUBLIK INDONESIA

MENAGIH UTANG TRUNOJOYO 3 Pelayanan publik masih jadi titik terlemah. iga bulan berlalu, kasus penganiayaan pegiat Indonesia Corruption Watch (ICW), Tama Satrya Langkun, masih belum jelas. Perintah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono agar kasus penganiayaan Tama, yang diduga berkaitan dengan advokasi rekening gendut pejabat Kepolisian RI itu, hampir tak berpengaruh pada penanganan kasus. ICW serta Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan rajin menagih, tapi Tama selalu mendapat jawaban sama: masih dalam proses.“Pelakunya masih gelap,”kata Tama. Kinerja kepolisian memang dinilai masih jauh dari fungsi melindungi dan melayani masyarakat. Lemba-

T

ga-lembaga independen yang kerap berurusan dengan polisi mengiyakan hipotesis ini.“Kinerja kepolisian masih sangat rendah,” kata Restaria F. Hutabarat dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta. Polisi justru melakukan yang sebaliknya. LBH Jakarta mencatat, sepanjang 2008 ada sekitar 74 keluhan mengenai kinerja kepolisian. Dan hingga September 2010, ada 59 pengaduan di wilayah hukum Kepolisian Daerah Metro Jaya. Sebagian besar pengadu mengaku dianiaya polisi untuk mendapatkan informasi.“Polisi terlalu malas untuk investigasi,” kata Restaria. Sudah menyiksa, kasus pun tak tuntas karena macet. Kasus macet ini, kata Restaria, menimbulkan mafia peradilan. Banyak oknum polisi main mata dengan tersangka dan korban, sehingga polisi jadi alat pemilik uang. Belum lagi lemahnya perlindung-

an. Kasus tawuran di Jalan Ampera, Jakarta Selatan, menjelang sidang kasus bentrokan di diskotek Blowfish, 29 September lalu, adalah contoh. Polisi seharusnya bisa mengantisipasi bentrokan itu dengan pengamanan sehingga tak perlu jatuh korban dua orang. Hal-hal seperti inilah, menurut anggota Komisi Kepolisian Nasional Novel Ali, yang mencederai tugas polisi. Maka tak aneh bila ada banyak kasus masyarakat menyerang kantor polisi. “Ini akumulasi ketidakpercayaan masyarakat terhadap polisi.” Polisi, kata Novel, sebenarnya punya grand strategy untuk mendapatkan kepercayaan masyarakat.

Program dimulai sejak 2005 hingga 2010 untuk membangun kepercayaan. Lalu dilanjutkan hingga 2020 untuk memperkuat jaringan di masyarakat. Tapi, bila becermin pada tahun ini, semua meleset. Wakil Koordinator ICW Adnan Topan Husodo menyebutkan, hilangnya kepercayaan masyarakat ini akibat tak ada lembaga yang mengontrol polisi. Sedangkan polisi tidak bisa memperbaiki korpsnya sendiri.“Tak mungkin orang buruk bisa membenahi organisasi yang buruk.” Presiden dinilai tidak serius membenahi kepolisian, di antaranya tidak berusaha memberangus bisnis di kepolisian, seperti di TNI.

“Tidak ditegaskan polisi boleh berbisnis atau tidak,”ujar Adnan. Menurut Adnan, salah satu bisnis polisi adalah pengurusan SIM serta surat kendaraan bermotor. Di kantor Samsat SIM Polda Metro Jaya, di Jalan Daan Mogot, polisi punya kaki tangan yang menawarkan jasa pengurusan SIM sejak di pintu gerbang. Layanannya kilat, tanpa tes. Ongkosnya Rp 400-500 ribu untuk sepeda motor, dari resminya Rp 100 ribu. Sedangkan untuk mobil Rp 500-550 ribu dari Rp 120 ribu. Kalau selisihnya besar, itu karena “Untuk petugas yang nanti membantu mengurus,” kata Sukirno, calo SIM di Daan Mogot. Sukirno tenang melayani meski banyak polisi berseragam. “Mereka teman kami, kami kan perantara mereka.” Dari bisnis itu, Sukirno dkk Mengaku hanya mendapat bagian Rp 20 ribu, selebihnya disetor ke teman polisinya. Asuransi di sekitar pembuatan SIM dan STNK pun, kata Adnan, dikuasai polisi sendiri. Ke mana larinya semua uang itu? Polisi dinilai Adnan terbelakang soal transparansi. Akuntabilitasnya sangat rendah. Juru bicara Markas Besar Polri, Komisaris Besar Marwoto Soeto, tak membantah tudingan itu. Tingkat kepuasan masyarakat terhadap polisi tak sampai 50 persen. “Kami sadar, masih banyak utang kami kepada masyarakat.” ● IKLAN

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

HUKUM

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

13

ADITIA NOVIANSYAH (TEMPO)

KEJAKSAAN AGUNG

WAKTU TAK BERPUTAR DI GEDUNG BUNDAR “Itu reformasi pura-pura.” udah setahun Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memerintah, tapi di markas besar Kejaksaan Agung, Gedung Bundar, waktu seperti tak berputar. Menurut berbagai kalangan, selama setahun tak ada perbaikan kinerja yang bisa dibanggakan di gedung itu, baik semasa Jaksa Agung Hendarman Supandji maupun setelah jabatan tersebut dialihkan ke pelaksana tugas Jaksa Agung, Darmono. Reformasi birokrasi Kejaksaan yang dibesut Hendarman sejak 2008 justru makin surut di ujung kepemimpinannya dan tak membaik pada era Darmono.“Itu reformasi pura-pura,” ujar Donal Fariz, peneliti Divisi Hukum Indonesia Corruption Watch (ICW). Inilah indikator yang dipakai ICW. Pertama, masih ada jaksa

S

bermasalah yang terlibat penanganan perkara korupsi. Kedua, dalam kasus jaksa bermasalah, masih ada indikasi institusi melindungi bawahan. Ketiga, Kejaksaan masih menjadi tempat aman bagi terdakwa kasus korupsi. Menurut catatan ICW, selama semester I tahun ini, ada separuh lebih (54,8 persen) terdakwa korupsi di pengadilan umum yang divonis bebas. Jaksa dituding jadi biang kerok karena, “Kami khawatir JPU (jaksa penuntut umum) sejak awal mendakwa dengan dakwaan lemah, sehingga akhirnya terdakwa divonis bebas,”kata Donal. Keadaan tak membaik pada era pelaksan tugas Jaksa Agung, Darmono. “Belum ada gebrakan yang diperlihatkan ke publik dalam sebulan terakhir ini,”kata Donal. Pada perkara Bibit-Chandra, misalnya, Donal menilai Darmono masih terlihat ragu-ragu. Padahal Dar-

mono bisa lebih berani mengeluarkan putusan kontroversial. “Meski sebagai plt, dia punya kewenangan yang sama persis dengan Jaksa Agung definitif,”kata Donal. Walhasil, ICW memberikan rapor merah untuk Kejaksaan pada tahun pertama pemerintahan Yudhoyono. Menurut Donal, agar rapor Kejaksaan membaik, institusi ini harus menuntaskan kasus-kasus besar yang menjadi sorotan publik. M. Ali Zaidan, mantan Komisioner Komisi Kejaksaan, menyarankan agar lembaga ini mempercepat penuntasan penanganan perkara sebagai bukti telah menjalankan reformasi birokrasi.“Sanksi tegas juga harus diberikan jika ada jaksa yang melakukan penyimpangan,” katanya. Darmono menampik jika dituding bekerja lelet. Dia menyebut beberapa kasus yang jadi prioritas untuk diselesaikan. Antara lain kasus Sis-

tem Administrasi Badan Hukum dengan tersangka Hartono Tanoesoedibjo, komisaris PT Sarana Rekatama Dinamika, serta mantan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Yusril Ihza Mahendra.“Ditargetkan kasus itu selesai pertengahan November 2010,”katanya. Kasus lain yang penanganannya sedang dikebut adalah kasus penilapan pajak PT Asian Agri senilai Rp 1,3 triliun. Berkas kasus itu sebagian masih ada di Direktorat Pajak. “Kami masih menagihnya untuk berkas tahap kedua,”ujarnya. Mantan Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta ini berharap pemerintah memperhatikan kesejahteraan para jaksa agar mereka tak gampang terlibat kasus suap. Menurut

dia, salah satu faktor terjadinya penyimpangan karena tingkat kesejahteraan yang masih minim. Inilah angkanya. Jaksa golongan 3A-3D, seperti jaksa di Satuan Tindak Pidana Umum dan Khusus, gajinya hanya Rp 3 juta. Padahal kasus-kasus yang ditanganinya bernilai miliaran rupiah. Menurut Darmono, pada tahun anggaran 2010, Kejaksaan meminta anggaran Rp 10,3 triliun. Tapi yang disetujui hanya Rp 2,65 triliun. Dalam setahun, sekitar 140 ribu perkara masuk ke Kejaksaan. Tapi yang penangannya dibiayai negara hanya 10 persen .“Sisanya dibiayai swadaya jaksa,” kata Darmono. Kok bisa, bukankah gaji jaksa kecil? ● IKLAN

Senyum dari Lingkar Tambang Berkat irigasi yang memadai dan penerapan System of Rice Intensification, produksi padi meningkat. Ketahanan pangan tercapai.

S

ebagai tulang punggung perekonomian, pembangunan pertanian tak bisa dikesampingkan. Itu sebabnya, dari empat bidang utama yang menjadi fokus tanggung jawab sosial PT Newmont Nusa Tenggara (PTNNT), bidang pertanian termasuk salah satunya. Komitmen PTNNT dalam memberdayakan masyarakat di desadesa lingkar tambang pun tak sebatas menciptakan kegairahan mereka dalam bercocok tanam demi menafkahi hidup. Namun juga menempatkan masyarakat sebagai subyek, bukan obyek. “Itulah prinsip yang kami pegang dalam pembangunan pertanian,” ujar Arif Perdanakusumah, Manajer Senior Hubungan Eksternal PTNNT. Karena itu, seluruh perencanaan bidang pertanian disusun dari bawah, bersama masyarakat, yang disebut Participatory Rural App-

gera diubah menjadi lahan pertanian. Bendung Tabiung, Bendung Senutuk, Embung Puja, Embung Batu Bangkong, Bendung Plampok, dan Bendung Tiu Sepit merupakan beberapa prasarana irigasi yang kini telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar. Secara keseluruhan, panjang saluran irigasi yang sudah dibangun oleh PTNNT mencapai 18.766 meter. Dengan luas lahan perta-

Sarana Irigasi Embung Batu Bangkong, Benete, yang mengairi 200 hektare lahan. raisal (PRA). Seluruh masyarakat ikut serta mengidentifikasi potensi desa mereka masing-masing. Mana potensi yang bisa dikembangkan dalam program, dipertajam lagi oleh perwakilan dari seluruh komponen masyarakat yang disebut Komite Pengembangan Desa (KPD). Inilah perencanaan strategi yang menjadi acuan dalam mendukung dan memajukan bidang pertanian, yang dilakukan oleh program Community Development (ComDev) PTNNT selama ini. Dalam menjalankan program tersebut, PTNNT tak berjalan sendirian. Demi memberi kemudahan pelayanan dan pelaksanaannya di seluruh desa di Kabupaten Sum-

bawa Barat, dibentuklah Yayasan Olat Perigi (YOP) sejak 1999. YOP ini awal pembentukannya digagas sendiri oleh Penanaman padi dengan metoda SRI berhasil meningkatkan hasil masyarakat, panen. tokoh agama, dan anak-anak muda kreatif dari nian yang bisa diairi mencapai Kecamatan Jereweh. 1.010 hektare. Melihat keberhasilDalam pembangunan pertanian, an tersebut, PTNNT kini tengah persoalan paling mendasar adalah membangun satu lagi prasarana irigasi. Beberapa sumber mata air irigasi di Desa Belo, Kecamatan dan sungai yang bisa dimanfaat- Jereweh. Irigasi Lang Murus ini kan untuk irigasi pun dibangun. akan mampu mengairi lahan seluDengan demikian, seluruh lahan as 200 hektare, dan direncanakan belukar yang masih tidur bisa se- selesai pada 2011 mendatang.

Program ComDev di bidang pertanian ini juga melakukan pelatihan dan pembinaan sumber daya manusia (SDM). Seperti, pelatihan petugas lapangan (PL) secara berkala tentang pentingnya menanam padi dengan System of Rice Intensification (SRI) sebagai teknologi terbaik di Indonesia. Sosialisasi informasi mengenai SRI pun sudah dimodifikasi dan dibuat sesederhana mungkin dalam sebuah buku.“Sehingga petani mudah memahaminya. Contohnya, bagaimana membuat persemaian, dan sebagainya,” kata Arif. Agar sosialisasi SRI ini sampai, seorang PL ditempatkan di satu desa. Penyuluhan atau pendampingan PL ditargetkan 200 petani per tahun dengan asumsi 20 orang petani per desa per tahun. Melihat hasil panen yang amat menggembirakan, terbukti sudah keberhasilan program ComDev di bidang pertanian ini. Adam, seorang petani dari Desa Sekongkang misalnya, bahkan berhasil memanen padi 10,88 ton per hektare, sementara target nasional untuk revitalisasi pertanian hanya 6 ton. Pantaslah jika senyum mengembang menebar di Desa Sekongkang, juga di desadesa lainnya di lingkar tambang. Semua ini bisa tercapai tak lain karena sinergi yang kuat antara pihak swasta (PTNNT), pemerintah, dan masyarakat itu sendiri.z INFORIAL

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

HUKUM

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

10

EKO SISWONO TOYUDHO (TEMPO)

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM

MUDAHNYA MEMBAGIKAN GRASI DAN REMISI Karut-marut penjara jadi nilai minus. abar membaiknya kesehatan bekas terpidana korupsi Syaukani Hassan Rais boleh jadi membuat Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Patrialis Akbar waswas. Sebab, kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dia mengatakan Syaukani menderita sakit yang mustahil sembuh, sehingga akhirnya Presiden mengampuni bekas Bupati Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, itu.“Kalau benar sehat, saya siap bertanggung jawab. Mundur juga tak apa-apa,” kata Patrialis, akhir September lalu. Untuk membuktikan kabar itu, Patrialis memerintahkan anak buahnya mengecek langsung kondisi Syaukani. Hasilnya, kata Patrialis, Syaukani betul menderita sakit permanen dan tak mungkin pulih.

K

Syaukani divonis 2,5 tahun penjara oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Desember 2007. Pada Juli 2008, Mahkamah Agung memperberat hukumannya menjadi 6 tahun. Ketika Syaukani baru menjalani separuh hukumannya tahun ini, Presiden memberikan grasi. Garagara grasi ini—grasi yang pertama untuk koruptor dalam sejarah republik—para aktivis antikorupsi mengecam Presiden. Mereka menilai dibebaskannya Syaukani dari penjara sebagai tindakan tak patut karena bertentangan dengan semangat pemberantasan korupsi. Kritik semakin deras menghujani pemerintah ketika Kementerian Hukum mengobral remisi untuk koruptor. Dari sekitar 4.700 narapidana yang dikurangi masa hukumannya pada Hari Kemerdekaan 17 Agustus lalu,341 di antaranya terpidana kasus korupsi.Belasan di antaranya bahkan langsung menghirup udara bebas. Di antara mereka yang bebas adalah Au-

lia Pohan, bekas Deputi Gubernur Bank Indonesia. BesanYudhoyono itu terjerat kasus dugaan korupsi penyelewengan dana Yayasan Pengembangan Perbankan Indonesia sebesar Rp 100 miliar pada 2003. Grasi Syaukani dan bebasnya Aulia Pohan, kata anggota Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat, Syarifuddin Sudding, menimbulkan pertanyaan publik.“Apakah pemberian grasi yang bersamaan dengan remisi Aulia Pohan supaya tak ada reaksi terhadap pembebasan Aulia,”katanya. Patrialis menangkis tudingan itu. “Pemberian grasi untuk Syaukani semata-mata karena kemanusiaan,” ujarnya. Sedangkan soal bebasnya Aulia Pohan, itu lantaran Aulia telah menjalani dua pertiga masa hukumannya. Istana juga telah menyangkal desas-desus tersebut. Topane Gayus Lumbuun, anggota Komisi Hukum DPR, menyebutkan grasi untuk Syaukani dan obral re-

Patrialis Akbar menjenguk Syaukani Hasan Rais di rumah sakit. misi bagi koruptor sebagai nilai minus Kementerian Hukum dalam satu tahun pemerintahan YudhoyonoBoediono. “Itu menghilangkan kerja keras Kejaksaan Agung, KPK, dan pengadilan,”katanya. Soal grasi bagi koruptor, Patrialis mengaku kapok.“Itu yang pertama dan tak ada duanya,” ujarnya. Tapi, soal remisi, pemerintah tak bisa menyetopnya. “Itu hak narapidana. Kami hanya menjalankan perintah undang-undang,”ujar Patrialis. Nilai buruk juga diberikan Gayus lantaran Kementerian Hukum belum membenahi penjara. Berdasarkan catatan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan awal September lalu, keseluruhan penjara di Indonesia dihuni sekitar 130 ribu narapidana dan

tahanan. Padahal daya tampungnya hanya sekitar 90 ribu orang. Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) pada Juli lalu memberi penilaian serupa. Unit yang dikepalai Kuntoro Mangkusubroto ini menganggap kinerja Kementerian Hukum tak sesuai dengan harapan. Patrialis diberi nilai buruk lantaran, salah satunya, belum mengambil langkah konkret untuk membangun penjara. Menurut Patrialis, program pembangunan penjara baru terganjal dana. Ia menyatakan pasrah bila kinerjanya tak memuaskan selama satu tahun ini. Toh, kata Patrialis, ia sudah bekerja maksimal.“Kalau tetap tak berhasil, ya, sudahlah.” ● IKLAN

MAJELIS PERMUSYAWARATAN RAKYAT

NKRI Utuh Berlandaskan Keragaman Kesertaan setiap insan Indonesia amat penting. Salah satu nya dengan menyadari bahwa keragaman seharusnya jadi alasan untuk saling melengkapi, bukan alasan untuk mengeliminasi. erbedaan suku, ras dan agama serta bahasa, terbukti menjadi sebuah kekuatan. Di zaman perjuangan, perbedaan bisa dilampaui. Saat itu, para pemuda menyatakan diri dengan semboyan satu nusa satu bangsa. Kesatuan menjadi modal dan landasan dasar negeri ini. Seiring waktu, perjuangan tidak hanya mengangkat senjata dan terun ke medan tempur, namun juga menjaga keutuhan bangsa. Meme-

P

lihara identitas keragaman milik Indonesia. Disadari atau tidak, menjaga keutuhan negeri ini tidaklah mudah. Isu agama dan ras sering menjadi pemicu konflik horizontal. Hal ini tentunya melukai perasaan negeri ini yang dibangun dengan landasan berbeda beda suku, agama dan bahasa, namun tetap satu, yaitu Indonesia. Jadi, menjaga keutuhan bangsa ini adalah tugas penting bagi seluruh rakyat Indonesia. Tugas penting tersebut ditanggapi serius oleh MPR. Sebagai

Lembaga Negara, MPR secara proaktif mengambil tanggung jawab sebagai pionir dalam menjaga keutuhan bangsa. Lewat program Empat Pilar yang mencakup Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, MPR mendorong tumbuhnya rasa kesatuan sebagai satu bangsa di seluruh penjuru tanah air. Program tersebut bertujuan mengingatkan kembali rakyat akan pentingnya keutuhan bangsa Indonesia. MPR pun melakukan program sosialisasi program Empat Pilar tersebut ke berbagai elemen masyarakat. Dalam dunia pendidikan, MPR menggelar perlombaan cerdas cermat tingkat sekolah menengah yang mengangkat tema tentang pengetahuan NKRI. Lomba ini diharapkan memacu generasi pelajar memahami pen-

Seorang anggota Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) mempersiapkan roket anti udara di atas kapal perang KRI Karel Satsuit Tubun (356) saat beroperasi di wilayah perairan Ambalat, Kalimantan Timur.

tingnya persatuan dan kesatuan bangsa. Sosialisasi juga digelar di kalangan pondok pesantren. Selain pemuka agama, MPR mengajak politisi dari berbagai partai untuk mensosialisasikan program Empat Pilar. Kader politik menjadi ujung tombak untuk memajukan persatuan dan kesatuan bangsa dalam setiap aktifitas politiknya. Persaingan dan perbedaan idealisme bukan dibungkus dengan saling menyakiti dan bermusuhan, namun dengan kedewasaan dalam melihat kekalahan dan kemenangan. Selain itu, MPR menggandeng media elektronik dan cetak untuk menyiarkan secara luas dan terus-menerus ke publik tentang program Empat Pilar. Tujuannya antara lain menanamkan kepada masyarakat luas tentang betapa pentingnya menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia dari ancaman perpecahan. Kalangan akademisi juga dilibatkan. Salah satunya dengan diajak menggelar seminar dan

diskusi-diskusi yang melibatkan publik agar meningkatkan kesadaran tentang rasa berkebangsaan dan bernegara. NKRI memang bukan hanya buah tangan MPR saja. Seluruh komponen bangsa wajib menjaga warisan terbesar dan paling berharga yang dimiliki Indonesia. Tanpa adanya keragaman, bukan Indonesia namanya. Entah apa itu. Kesertaan setiap insan Indonesia amat penting. Salah satu nya dengan menyadari bahwa keragaman seharusnya jadi alasan untuk saling melengkapi, bukan alasan untuk mengeliminasi. Tentu tak mudah PR Indonesia ini. Meski demikian, pada tahun 1945, Indonesia dan seluruh bangsa ini pernah bisa melakukannya. Menyatukan apa yang banyak orang dianggap sulit dilakukan. Indonesia telah berhasil menyatukan segala keragaman dalam wadah NKRI, sekarang tinggal tugas seluruh anak bangsa untuk merawatnya. z INFORIAL

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

KESEJAHTERAAN RAKYAT

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

15 DIMAS ARYO (TEMPO)

KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI

MIMPI UNTUK PARA PAHLAWAN DEVISA “Perlakuan kasar majikan saya masih terbayang.“ egitu dilantik sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Muhaimin Iskandar ngebut menyusun program prioritas. Salah satunya adalah peningkatan kualitas perlindungan bagi tenaga kerja Indonesia (TKI) di luar negeri. Dia memasang banyak jurus, di antaranya menutup 22 perusahaan pengerah TKI yang nakal dan mewajibkan calon TKI dididik selama 200 jam sebelum diberangkatkan. Rupanya derita para TKI tak juga surut. Mautik Hani, 30 tahun, tewas disiksa majikannya di Malaysia pada Oktober 2009. Setelah itu, muncul puluhan korban lain, dari Siti Hajar, yang sekujur tubuhnya babak-belur, sampai kasus terakhir: Winfaidah, yang menjadi korban penganiayaan

B

serta pemerkosaan di Malaysia dan baru terungkap dua pekan lalu. Itu baru segelintir korban.Ada banyak korban yang tidak disorot media, seperti Hotimah bin Ajun, 36 tahun, warga Karangwangi, Mekarmukti, Garut, Jawa Barat.“Perlakuan kasar majikan saya masih terbayang. Sekarang badan saya masih terasa sakit,” ujarnya. Mantan pekerja rumah tangga di Arab Saudi ini mendapat siksaan hampir sepanjang hari selama 2 tahun 4 bulan. Sekujur tubuhnya terluka. Sebagian kepalanya botak karena kerap dijambak dan dipukul dengan benda tumpul. Menurut catatan Serikat Buruh Migran Indonesia, pada 2010, TKI yang disiksa sudah mencapai 8.000an, naik dari 7.461 kasus tahun lalu. Pada umumnya mereka adalah pekerja rumah tangga, yang merupakan bagian terbesar TKI (83 persen) dari 6,5 juta pekerja Indonesia di luar negeri. Selain kurangnya perlin-

dungan, berbagai kasus ini sebenarnya berhulu di dalam negeri.“Permasalahan TKI kita itu 80 persen ada di dalam negeri kita,”kata Wakil Ketua Komisi Ketenagakerjaan Dewan Perwakilan Rakyat Irgan Chaerul. Menurut dia, faktor kualitas TKI yang tidak mumpuni mengakibatkan banyaknya terjadi kasus, dari penyiksaan sampai menghadapi ancaman hukuman mati. Peningkatan pendidikan para TKI menjadi hal penting. Masalah lain adalah masih banyaknya perusahaan penyalur tenaga kerja yang nakal. “Itu karena kontrol dari pemerintah kurang,”kata Ketua Himpunan Pengusaha Jasa Penempatan TKI Yunus M. Yamani. Inilah hal yang mesti dibenahi. Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayah juga menilai lemahnya pengawasan membuat perlindungan, pelatihan, dan penempatan TKI menjadi masalah menahun di Kementerian Tenaga Kerja dan Trans-

migrasi. Hal itu diakui Muhaimin. Itu sebabnya, Kementerian menyewa auditor untuk memilih pelaksana swasta yang baik sebagai proyek percontohan. Muhaimin menjanjikan, pada November, hasil audit dari 500 pelaksana swasta ini segera keluar.“Bagi pelaksana swasta yang tidak memenuhi standar, Kementerian akan melarang operasional mereka dengan mencabut surat izin usaha perdagangannya.” Pekerjaan rumah lainnya adalah memberikan rasa aman kepada pekerja ketika pulang. Biasanya pekerja yang baru datang menjadi korban pungutan liar di terminal khusus

Bandar Udara Soekarno-Hatta. “Sistem pemulangannya belum sempurna, masih ada kesalahpahaman aparatnya,”kata Muhaimin. Jika saja semua lancar, bekerja di luar negeri bisa menjadi pilihan menarik, seperti yang dialami Maria Payong, 27 tahun, asal So’e, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur. Pekerja rumah tangga di Malaysia selama dua tahun sampai 2009 ini bisa membangun rumah orang tuanya. Mayong dan teman-teman TKI lainnya selama 2009 telah menyumbangkan devisa US$ 6,6 miliar (Rp 59,5 triliun). ● IKLAN

BPK: Opini LKPP Naik, Modal Berantas Korupsi ecara berkala, BPK memeriksa penggunaan uang rakyat. Laporan keuangan pemerintah di audit. Salah satu poin yang menggembirakan, LKPP (Laporan Keuangan Pemerintah Pusat) tahun 2009 telah naik kelas. Mengalami peningkatan penilaian. BPK memberikan opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) atas LKPP 2009. Meningkat dari lima tahun sebelumnya (2004-2008) yang berturut-turut statusnya disclaimer. Artinya, pemerintah mampu memperbaiki diri dan mematuhi penyusunan laporan keuangan. Pemerintah makin tertib pengelolaan keuangan dan pelaporannya. Misalnya, kalau direncanakan membeli cangkir, dalam kenyataannya memang membeli cangkir dan struk atau nota pembelian disertakan. Namun, belum bisa dipastikan apakah cangkir itu dibeli dengan harga yang wajar atau tidak, efisien atau tidak, sengaja memilih tempat yang mahal atau tidak. Singkatnya opini BPK yang naik tak selalu berarti keuangan telah dikelola dengan penuh tanggung jawab. Masih banyak yang perlu dibenahi. Naiknya opini BPK menjadi modal awal untuk terus memperbaiki diri. Rakyat melihat tandatanda perubahan mulai terlihat. Meski, masing-masing harus sa-

S

dar bahwa Indonesia yang bebas korupsi masih jauh. Indonesia masih perlu menempa diri tanpa henti untuk membebaskan diri dari korupsi. BPK punya peran penting dalam usaha ini. Apresiasi sudah pantas diberikan pada pemerintah atas usahanya memperbaiki diri, menata ketertiban pelaporannya. Masih banyak hal yang perlu dibenahi, tak pantas bila sekarang hanya kipaskipas. Audit dari BPK bertujuan menilai sebuah laporan keuangan apakah sesuai dengan standar akuntansi pemerintah (SAP) atau tidak. BPK itu serupa dokter. Sekali waktu dokter datang untuk meme-

riksa kondisi pemerintah atau lembaga eksekutif. Tujuan utamanya memastikan pemerintahan bisa sehat, mampu beraktifitas dengan normal dan berkarya untuk mencapai target bersama, yaitu kemakmuran dan kesejahteraan sebagai sebuah bangsa. Hasil pemeriksaan itu diserahkan kepada DPR untuk ditindaklanjuti. Lembaga eksekutif, sebagai wakil rakyat, memiliki fungsi pengawasan dan budgeting. Dalam tata pemerintahan, kewenangan BPK sebatas pada pemeriksaan dan membuat laporan. Selain bisa dipandang sebagai sebuah diagnosa menyeluruh, apa yang dikerjakan oleh BPK bisa ja-

di cermin. Pemerintah bisa berhenti sejenak dan berkaca pada laporan yang dibuat BPK. Pemerintah bisa menelaah sejauh mana perjalanan yang dilakukannya. Seperti apa rupa dan perawakannya. Apakah sudah proposional, apakah ada yang tumbuh menyimpang, atau ada yang timpang. BPK bisa juga serupa kaca tempat bercermin. Dalam sambutan di peresmian perwakilan gedung BPK di Sumatera Barat, Hadi Poernomo, Ketua BPK menegaskan bahwa pada prinsipnya opini BPK merupakan salah satu potret pertanggungjawaban pelaporan keuangan. Potret yang dibuat BPK untuk memastikan bahwa pemerintah tidak akan menipu para pemilik kepentingan, terutama rakyat dengan menyajikan laporan keuangan yang dibuat seolah-olah bagus (window dressing). Sebagai salah satu potret, tentunya naiknya opini atas LKPP bukan menjamin semuanya beresberes saja. Masih banyak yang perlu dibenahi. Justru naiknya opini BPK jadi modal awal untuk terus memperbaiki diri. Rakyat melihat tanda-tanda perubahan mulai terlihat. Meski, masing-masing harus sadar bahwa Indonesia yang bebas korupsi masih jauh. Indonesia masih perlu menempa diri tanpa henti untuk membebaskan diri dari korupsi. BPK punya peran penting dalam usaha ini.z INFORIAL

Makna Opini BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah zWAJAR Tanpa Pengecualian (WTP), artinya laporan keuangan telah disusun sesuai dengan standar akuntansi pemerintah. zWajar Dengan Pengecualian (WDP), artinya laporan keuangan telah disusun sesuai dengan standar akuntansi pemerintah, kecuali pada pos/akun tertentu. zTidak Memberikan Pendapat (TMP), artinya laporan keuangan tidak dapat diyakini oleh BPK kewajarannya sesuai standar akuntansi pemerintah karena adanya pembatasan lingkup pemeriksaan. zTidak Wajar (TW), artinya laporan keuangan secara keseluruhan tidak sesuai dengan standar akuntansi pemerintah.

Tiga Jenis Pemeriksaan BPK zPemeriksaan Keuangan, yaitu pemeriksaan atas laporan keuangan. Tujuannya memastikan apakah laporan telah disajikan secara wajar dalam semua hal yang material sesuai dengan prinsip akutansi yang berlaku di Indonesia. zPemeriksaan kinerja, yaitu pemeriksaan atas pengelolaan keuangan negara yang terdiri atas pemeriksaan aspek ekonomi dan efisiensi serta pemeriksaan aspek efektivitas. zPemeriksaan dengan tujuan tertentu, yaitu pemeriksaan yang meliputi antara lain pemeriksaan atas halhal lain di bidang keuangan, pemeriksaan investigatif, dan pemeriksaan atas sistem pengendalian intern pemerintah.

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

KESEJAHTERAAN RAKYAT

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

14

MAJU DENGAN LAMBAT BEAWIHARTA (REUTERS)

Meski banyak kekurangan, pencapaian SBY dinilai membaik.

armini, 38 tahun, akhirnya bisa bernapas lega. Setelah satu setengah bulan menghuni ruang isolasi Rumah Sakit Daerah dr Soebandi, Jember, Jawa Timur, Kamis pekan lalu ia bisa kembali ke rumah. Kemiskinan membuat warga Desa Mojomulyo, Kecamatan Puger, Jember, ini tak mampu melunasi biaya pengobatan. Ia juga bukan pasien program Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas). Beruntung, seorang pejabat di sana bersedia melunasi seluruh biaya pengobatan perempuan malang itu, sehingga ia bisa keluar. Sarmini adalah salah satu potret buram pasien miskin di Indonesia. Serupa dengan Sarmini, jutaan penduduk miskin belum tercatat dalam program Jamkesmas. Kalaupun tercatat, tak jarang mereka masih kesulitan mendapatkan pelayanan kesehatan dari rumah sakit pemerintah. Untuk menggairahkan kembali pelayanan kesehatan kepada masyarakat, Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih mengatakan kementeriannya tahun ini memulai program bantuan operasional kesehatan (BOK) untuk seluruh pusat kesehatan masyarakat. Untuk tahap awal, bantuan diujicobakan di 300 puskesmas. Setiap puskesmas mendapat Rp 100 juta. “Nanti ini kita laksanakan, tapi hasilnya tentu saja kita harus lihat tahun depan,”kata Endang. Endang mengatakan Kementerian Kesehatan sudah menaikkan cakupan Jamkesmas menjadi 76,4 juta jiwa sejak 2007 dari sebelumnya 60 juta jiwa pada 2005 dan 2006. Endang juga mengklaim angka pe-

S

nyandang gizi buruk berkurang dari 18,4 persen pada 2007 menjadi sekitar 17 persen pada tahun ini. Selain tak terlayani jaminan kesehatan gratis, sebagian warga miskin belum terlayani pendidikan gratis. Biaya sekolah di sejumlah daerah tetap saja tak terjangkau oleh warga miskin meski pemerintah sudah mengucurkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Menteri Pendidikan Nasional Muhammad Nuh mengakui dana BOS yang diterima siswa memang belum bisa menutupi semua biaya operasional pendidikan. Ia mengatakan pemerintah daerah juga bertanggung jawab memberi dana bantuan. Nuh berharap, dengan bantuan pemerintah pusat dan daerah, biaya operasional sekolah siswa terpenuhi. Ia menegaskan, bila ada penyimpangan pelaksanaan program tersebut, tidak berarti semuanya jelek. Menteri Nuh mengakui ada penyaluran dana yang lambat karena perlu waktu menyalurkan dana dari pusat ke daerah. Dalam sektor ketenagakerjaan, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar mengklaim sudah membuat kemajuan. Kemajuan tersebut, kata dia, antara lain pelatihan wajib 200 jam bagi calon tenaga kerja Indonesia (TKI), pencabutan izin 22 pelaksana penempatan tenaga kerja Indonesia swasta, uji coba pemulangan TKI lewat jalur umum, serta penyelesaian dualisme penanganan TKI dengan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI). Namun banyak juga pekerjaan yang belum beres. Salah satunya

menuntaskan nota kesepahaman soal TKI dengan Malaysia. Sejak Indonesia menghentikan sementara (moratorium) pengiriman TKI ke negeri jiran itu pada Juli 2009, para pencari kerja terpaksa tak bisa bekerja di Malaysia. Nyatanya masih banyak pencari kerja masuk secara ilegal ke Malaysia.“Dengan moratorium saja banyak yang ilegal, apalagi jika tidak ada moratorium,” kata Muhaimin. Penanganan bencana juga menjadi sorotan. Pemerintah dinilai masih lamban dalam menangani bencana. Salah satunya penanganan banjir bandang yang menewaskan 158 orang di Wasior, Papua Barat, pada 4 Oktober lalu.“Padahal seharusnya kita bisa belajar dari masa lalu. Kan, sudah ada bencana banjir di Aceh, Pangandaran, atau Tasikmalaya,” kata Kepala Konsorsium Pengurangan Risiko Bencana Dadang Sudardja beberapa waktu lalu. Dadang mengatakan, pemerintah pusat dan daerah tidak serius melaksanakan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Kebencanaan. Contohnya, kata dia, hingga sepekan setelah bencana Wasior, penyaluran bantuan untuk para korban masih amburadul. Menurut dia, kalau sistem penanganan bencana pemerintah berjalan dengan baik, jumlah korban bisa diminimalkan. Ia juga menilai pemerintah selama ini cenderung reaktif pada bencana. Padahal, seharusnya dengan UU Kebencanaan, pemerintah bisa lebih preventif. Menurut dia, bencana bisa diprediksi. Secara geografis, pemerintah seharusnya bisa memetakan dan mengetahui daerah mana saja yang rawan bencana.

Pernyataan Dadang langsung dibantah Staf Khusus Presiden Bidang Otonomi Daerah Velix Wanggai. Ia mengklaim pihaknya sudah bergerak cepat dalam kasus Wasior. Menurut Velix, pemerintah provinsi sudah langsung bergerak. Meski banyak kekurangan, Deputi Sekretariat Wakil Presiden Bidang Kesejahteraan Rakyat Bambang Widianto mengatakan pencapaian Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam bidang kesejahteraan rakyat membaik pada tahun pertama periode kedua kepemimpinannya. “Contohnya, angka kemiskinan dan pengangguran menurun,”ujarnya pada Rabu pekan lalu. Bambang mengatakan, hingga Maret 2010, jumlah orang miskin di Tanah Air turun menjadi 13,33 persen atau sekitar 31,02 juta orang dari jumlah tahun lalu yang mencapai 14 persen. Tahun depan, kata dia, jumlah orang miskin akan diturunkan menjadi 11,5-12,5 persen. “Kira-kira turunnya harus 2 juta,”kata dia. Untuk menangani kemiskinan, kata Bambang, pemerintah membentuk Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan, yang diketuai Wakil Presiden Boediono. Tugasnya, antara lain, memperbaiki data sasaran rumah tangga miskin dan memperbaiki sistem pelayanan kesehatan, khususnya bagi orang miskin. Namun secara umum kinerja Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat dinilai masih jauh dari harapan masyarakat. “Karena ekspektasi tinggi, walaupun ada beberapa perbaikan, masyarakat melihatnya masih lambat,” ujar Bambang. ●

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

KESEJAHTERAAN RAKYAT Rikuh mengubah aturan menteri sebelumnya.

KEMENTERIAN KESEHATAN

TERSANDERA PROGRAM POPULIS IMAM SUKAMTO (TEMPO)

etahun silam, banyak yang terkejut ketika namanya dipilih Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menempati posisi Menteri Kesehatan. Maklum, ketika bursa kandidat anggota Kabinet Indonesia Bersatu II sedang hangat, namanya tak masuk hitungan. Namun Endang segera berusaha menunjukkan bahwa dia mampu. Ia langsung tancap gas. Tiga bulan setelah dilantik, Endang mengucurkan dana Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) tahap pertama senilai Rp 1,6 triliun. Dana sebesar itu merupakan bagian dari total dana jaminan kesehatan 2010, yang besarnya Rp 5,1 triliun untuk 76,4 juta jiwa. Sebanyak Rp 4,1 triliun digunakan untuk 954 rumah sakit rujukan. Sedangkan sisanya, Rp 1 triliun, untuk pusat kesehatan masyarakat (puskesmas). Data Kementerian Kesehatan menyebutkan, hingga Juni 2010 mereka yang diikutkan dalam program Jamkesmas mencapai 56,02 persen dari sekitar 76,4 juta penduduk miskin. Selebihnya, sekitar 43,98 persen, belum mendapat layanan ini. Adapun alokasi anggaran untuk program ini juga mengalami kenaikan cukup signifikan. Tahun ini anggarannya Rp 5,1 triliun, naik Rp 3

S

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

triliun dibanding lima tahun lalu. Jamkesmas merupakan satu dari sederet program unggulan Kementerian Kesehatan. Dengan total anggaran Rp 21 triliun untuk 2010, Endang menuturkan, ada enam program lainnya, yaitu sumber daya manusia kesehatan; obat, vaksin, alat kesehatan; reformasi birokrasi. Selain itu, revitalisasi pelayanan kesehatan; layanan kesehatan di daerah terpencil dan perbatasan; serta pelayanan kesehatan bertaraf internasional. Hingga Oktober ini, menurut Endang, jumlah tenaga kesehatan yang dikirim ke daerah melonjak dibanding pada tahun sebelumnya. Pada 2009, jumlah perawat, ahli gizi, dan lain-lain di daerah terpencil 130 orang. Setahun kemudian, angka itu menjadi 303 orang. Begitu pula jumlah dokter di daerah terpencil. Hingga September 2010, 22 ribu dokter dan 304 dokter spesialis ditugaskan di daerah. Sedangkan selama 2009, jumlahnya 33 ribu dokter dan 166 dokter spesialis. Ihwal penggunaan obat generik, menurut Endang, separuh dari pangsa pasar obat-obatan dikuasai jenis obat ini. Di puskesmas, penggunaannya lebih tinggi lagi, yaitu 95 persen. Kementerian juga mengucurkan Rp 100 juta per tahun untuk 300 puskesmas. “Hasilnya bisa kita lihat pada tahun depan,”katanya pekan lalu. Ia juga mengklaim jumlah penderita gizi buruk melorot menja-

17

di 17 persen dari sebelumnya 18 persen pada 2009. Toh, sederet angka itu tak lantas membuat Kementerian Kesehatan mendapat nilai bagus. Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan atau UKP4 memberi rapor merah bagi kementerian ini. Bekas Ketua Ikatan Dokter Indonesia Kartono Mohamad menilai Menteri Endang tak pintar mengkomunikasikan prestasi kementeriannya. “Dia pintar, punya konsep, tapi tidak terdengar gaungnya. Jadi orang tidak tahu,”katanya pekan lalu. Tak hanya itu, menurut Kartono, Endang juga dinilai rikuh mengubah aturan warisan Menteri Kesehatan sebelumnya. Jamkesmas misalnya. Program ini, menurut Kartono, dinilai populis dan tak sukses melayani penduduk miskin. “Seolah-olah prorakyat, namun tidak jelas hitungannya,” katanya pekan lalu. Adapun pengamat kesehatan dari Yayasan Pemberdayaan Konsumen Kesehatan Indonesia, Marius Widjajarta, mengatakan saat dilantik menjadi menteri, Endang mestinya segera membuat peraturan pemerintah untuk menjalankan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009. Undang-undang tidak bisa berjalan tanpa ada peraturan pemerintah. “Buat apa program-program dibuat kalau tidak ada undang-undangnya?”katanya. ● IKLAN

PEMERINTAH KABUPATEN

“Bangun Perumahan yang Menyentuh Kehidupan Masyarakat”

Penyediaan perumahan permanen sebagai prioritas pembangunan dilanjutkan pembukaan akses jalan bagi warga.

“K

ami bersyukur pemerintah membantu. Rumah ini gratis. Kalau membuat sendiri (rumah) sampai kapan kami mampu membuat seperti ini,” kata Umalan tentang rumah berdinding bata dengan 2 kamar tidur yang ditempati bersama istri, Sadai, sejak 2003. Rumah ini pun semakin layak huni karena dilengkapi air sumur dan listrik dari Perusahaan Listrik Negara. Sebagai nelayan, Umalan dapat berjalan kaki ke pantai untuk menang-

kap ikan lalu membawa hasil untuk dijual ke Pasar Sentral. “Hanya perlu ikut perahu dari Pelabuhan Klalin selama setengah jam,” katanya tentang cara mencapai pasar untuk menjual hasil tangkapan. Umalan dan Sadai bermukim di daerah Klalin, distrik Aimas kelurahan Warmon di kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat. Wilayah ini berjarak sekitar 3 kilometer dari alun-alun pusat kota sementara kendaraan umum jarang dijumpai. Mantan Kepala Desa Inamon yang dimekarkan menjadi Kelurahan Warmon, Makabe, mengatakan saat ini baru 30

rumah dibangun. “Padahal di wilayah ini ada 103 kepala keluarga. Jumlah rumah belum cukup,” kata Makabe. Ia juga menambahkan pemkab telah membangun infrastruktur pendukung seperti Polindes sebagai puskesmas pembantu desa dan air bersih. “Sekolah bantuan kabupaten telah ada, tapi untuk mencapai lokasi SLTP/ SLTA berjarak 4 kilometer,” imbuhnya. Dia berharap kondisi jalan yang masih becek, berlumpur dan hanya satu jalur segera diperbaiki. Secara terpisah Lurah Klabinain, Lukas Kalawen, menyuarakan hal senada. Yaitu butuh bantuan perumahan dan penambahan jalan di areal pemukiman. “Saat ini baru 17 sumbangan pemkab, padahal di kelurahan kami ada 101 kepala keluarga,” kata Lukas. Penyediaan perumahan permanen bagi masyarakat merupakan salah satu prioritas pembangunan Pemkab Sorong. “Mereka sudah terbiasa satu rumah dihuni antara 2-3 kepala keluarga. Meski tidak terusik dengan kondisi rumah, tapi akibatnya tingkat kesehatan dan gizi kurang, lalu angka kematian cukup tinggi, sehingga

SORONG

timbul masalah akibat fak- strategis yang menyentuh ketor lingkungan kurang baik,” hidupan masyarakat, mampu kata Bupati Sorong, Stefanus menghubungkan daerah pedalaman dan pesisir sehingga Malak. Sorong seluas 18.170 km per- menjangkau wilayah secara keselurusegi punya prohan,” jelas blem masyarakat “Buka jalan-jalan Stefanus.“Saya hidup di kamstrategis yang menyenfokuskan sepung terpencil tuh kehidupan masyatiap desa harus rakat, mampu membangun menghubungkan rumah setiap daerah pedalaman dan tahun,” katapesisir sehingga mennya. Tak hanya kemajuan jangkau wilayah secara pembangunan keseluruhan,” fisik melainkan STEFANUS MALAK p e m b e rd aya Bupati Sorong an masyarakat juga harus dilaksanakan. Misalnya pelatihan kelompok nelayan, dan akses jalan tani, budidaya teripang dan pedagang kecil. yang sulit. Pembangunan yang terus dilaSejak 3 tahun lalu pemkab mengalokasikan dana oto- kukan ini, sebagai tekad mewunomi khusus (otsus) untuk judkan peningkatan kesejahteramembangun perumahan dan an di Sorong khususnya dan Padiharapkan mampu memberi pua Barat umumnya.zINFORIAL hasil berupa desa-desa dengan pemukiman teratur, masyarakat yang mengenal sanitasi, lalu seiring berdirinya perumahan maka akses jalan diperbaharui sebagai penghubung antar wilayah. “Buka jalan-jalan

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

KESEJAHTERAAN RAKYAT

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

16

IMAM SUKAMTO (TEMPO)

Yang Terbengkalai di Gudang Duit ni cerita kementerian dengan uang berlimpah. Ya, Kementerian Pendidikan Nasional mendapat anggaran 20 persen dari total anggaran negara. Dengan banjir uang seperti itu, tak mengherankan bila kementerian ini punya dua prestasi: banyak program berhasil dan sekaligus banyak disorot karena adanya penyimpangan. Adanya temuan korupsi dalam penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) adalah contohnya. Temuan itu, menurut Menteri Pendidikan Nasional Muhammad Nuh, wajar. “Tidak bisa 100 persen benar-benar suci,” kata Menteri Nuh. Tahun depan untuk program ini mencapai Rp 16,7 triliun itu. Itu bisa jadi berkah, tapi juga bisa jadi ladang korupsi. Tapi kementerian bertekad serius mengawasi pengucuran dana itu. Tahun ini, menurut Nuh, BOS yang sudah tersalurkan hingga Oktober mencapai 76 persen dari nilai total Rp 16,5 triliun. Di mata Presiden ini, sebuah prestasi. Program yang juga cukup berhasil lainnya adalah pemberian makanan tambahan bagi anak sekolah di daerah tertinggal, penyempurnaan kurikulum, peningkatan kompetensi petinggi sekolah, penerapan sistem penjaminan mutu, dan penerapan pembelajaran berbasis teknologi informasi. Kendati begitu, kementerian ini punya banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus dirapikan.

I

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

ANGIN SEJUK HANYA DI PERMUKAAN Dana terus mengucur, sekolah masih mahal. da angin segar bertiup di Kementerian Pendidikan Nasional di bawah kepemimpinan Muhammad Nuh setahun ini. Ini harus diakui. Mulai kenaikan gaji guru, porsi beasiswa yang dibuat meningkat, pengadaan akses Internet yang me-

A

luas, kekerasan dalam sekolah yang semakin dibatasi, hingga penggelontoran sejumlah besar dana ke daerah-daerah yang hasil ujian nasionalnya jeblok. Tapi semua itu bersifat bagibagi dana, yang memang harus dilakukan karena kementerian ini tergolong yang mendapat anggaran jumbo: Rp 63,7 triliun, belum termasuk tambahan Rp 6,2 triliun lagi dari perubahan NURDIANSAH (TEMPO)

APBN 2010. Apakah impian publik untuk memiliki pendidikan murah tercapai? “Belum memenuhi harapan masyarakat,” kata Suparman, pengamat pendidikan dari Education Forum. Menurut dia, perbaikan memang ada, tapi belum signifikan. Penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) adalah salah satu buktinya. Karena ada cacat dalam penyaluran dana ini, hasilnya, biaya sekolah tetap mahal. Sinyalemen ini dibuktikan oleh sebuah penelitian tesis oleh mahasiswa Universitas Indonesia pada sejumlah sekolah menengah pertama di Tangerang Selatan tahun lalu. Penelitian itu menunjukkan bahwa biaya sekolah yang ditanggung SMP negeri tetap besar. Dana BOS tak kuasa menekan biaya SPP dan iuran pembangunan. Dua komponen biaya ini jumlahnya mencapai 54,653 persen dari biaya sekolah yang harus ditanggung siswa. Artinya, BOS tak serta-merta membuat biaya pendidikan jadi murah. “Potensi anak putus sekolah karena faktor biaya masih cukup besar,” demikian bunyi salah satu kesimpulan tesis itu. Di Serang, Banten, Indonesia Corruption Watch bahkan menemukan kepala sekolah merecoki BOS dan menggunakannya untuk membayar honor guru. Bantuan yang sama juga digerogoti untuk membayar kebutuhan lainnya yang tidak penting, seperti pembuatan situs web sekolah, yang diwajibkan dinas pendidikan setempat. Khusus soal BOS ini, Manajer Monitoring Pelayanan Publik ICW Ade Irawan mengakui Menteri Nuh tidak berpangku tangan. Dia menjanjikan dana itu akan didistribusikan langsung lewat pemerintah daerah. “Lagi pula untuk apa pusat mengangkangi dana itu? Yang punya sekolah itu

daerah, bukan pusat, jadi lebih baik diberikan langsung ke mereka,”kata Nuh, Rabu lalu. Cara itu, menurut Ade, belum akan menyelesaikan masalah. ICW justru khawatir pengalihan tanggung jawab itu akan memperbesar peluang korupsi. Sinyalemen atas ketakutan itu ada lewat pengaduan yang diterimanya dari beberapa daerah bahwa sekolah-sekolah justru diperas oleh aparat pemerintah. “Aparat meminta semacam upeti. Kalau sekolah menolak, pemerintah daerah akan mempersulit urusan birokrasi pencairan dana BOS,”katanya. ICW mendesak menteri bekas rektor itu lebih berkonsentrasi meningkatkan partisipasi orang tua dalam program BOS. Cara inilah yang paling mujarab meminimalkan korupsi. “Karena orang tua tidak dilibatkan, kepala sekolah jadi seenaknya membuat dan mengimplementasikan penyusunan serta penggunaan BOS,”Ade menjelaskan. Sebuah survei yang digelar Bank Dunia memang menyebutkan bahwa saat ini mayoritas orang tua atau wali murid tak pernah ambil pusing soal jumlah dan BOS serta pengelolaannya. Survei dilakukan sejak Maret hingga Juli 2009 di 19 kabupaten/kota di sembilan provinsi, dengan sampel 720 sekolah dan 3.600 orang tua. Survei itu juga menunjukkan bahwa banyak orang tua murid tidak pernah melirik isi papan pengumuman di sekolah. Mereka juga enggan datang ke sekolah. Namun, bila sekolah meminta sumbangan apa saja, mereka akan rela membantu. Alhasil, sekolah bisa leluasa menarik pungutan. Buntutnya,“angin sejuk” yang ditiupkan Kementerian Pendidikan hanya bertiup di permukaan, belum bisa membuat biaya sekolah jadi murah. ●

Apa Kata Menteri Nuh a. Pembagian honor guru yang terlambat. Keterlambatan bahkan sampai 10 bulan. “Itu karena kami masih menunggu mekanisme perubahan anggaran dari APBN ke APBN-P masing-masing daerah. Mereka memiliki dinamikanya yang berbeda-beda.” b. Kontroversi ujian nasional. Masyarakat menuntut ujian nasional tak lagi menjadi penentu kelulusan siswa. “Akan seperti apa UN (ujian nasional) nanti, apakah sebagai syarat kelulusan dan sebagainya, itu masih dibahas panitia kerja UN di DPR.” c. Pasca-pembatalan Undang-Undang Badan Hukum Pendidikan (UU BHP). Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 telah diteken Presiden, September lalu. Peraturan itu mengatur pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan tinggi sebelum UU BHP yang baru dibuat. “Kalau ada yang menyebut kami hanya main comot saja dari PP sebelumnya, itu tidak sepenuhnya benar. Ada hal-hal yang memang sebelumnya belum ditetapkan dalam PP yang lama.” d. Pro dan kontra Program Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional. Program baru ini dianggap bermuara pada komersialisasi sekolah atau, menurut Indonesia Corruption Watch, pengastaan sekolah. “Soal ini ternyata kompleks, penelitian belum selesai. Saya masih berutang dan tahun ini harus sudah rampung.” ●

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

PEREKONOMIAN

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

19

TUMBUH DENGAN MASALAH AKUT DINUL MUBAROK (TEMPO)

Kalah cepat dibanding negara tetangga. apor pemerintah di bidang ekonomi bisa dibilang lumayan kinclong. Sejumlah indikator makro menunjukkan peningkatan yang signifikan. Indonesia masih terus mencatatkan pertumbuhan positif pada tahun pertama pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Tahun ini, pertumbuhan ekonomi dirancang bakal mencapai 5,8 persen, naik dari tahun lalu yang 4,5 persen. Ekspor juga naik tajam. Nilai ekspor Indonesia pada JanuariAgustus 2010 mencapai US$ 98,71 miliar, atau naik 40,42 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Sementara itu, nilai impor pada Januari-Agustus 2010 mencapai US$ 87,7 miliar atau naik 46,87 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Artinya, dalam delapan bulan pertama tahun ini, Indonesia mencatatkan surplus US$ 11 miliar. Investasi juga mencatatkan pertumbuhan yang lumayan. Dana Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menunjukkan realisasi investasi pada semester I 2010 mencapai Rp 92,9 triliun atau naik 39,9 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, yang hanya Rp 66,4 triliun. Kepala BKPM Gita Wirjawan yakin, target investasi pada tahun ini sebesar Rp 160,1 triliun bakal terlampaui. Diperkirakan, investasi tahun ini akan mencapai Rp 180 triliun. Kinerja Bursa Efek Indonesia dan nilai tukar rupiah juga menunjukkan penguatan yang luar biasa. Indeks harga saham gabungan me-

R

lonjak hingga 3.600 pada bulan ini, jauh melampaui kondisi sebelum krisis. Oktober tahun lalu, indeks masih di kisaran 2.500. Kurs rupiah menguat dari 9.365 menjadi 8.925 per dolar AS. Cadangan devisa pun melesat dari US$ 64 miliar menjadi US$ 86 miliar. Tingkat pengangguran juga terus mengempis dari 9 persen pada 2009 menjadi 8,6 persen, dan angka kemiskinan turun dari 14,1 persen menjadi 13,3 persen. Namun banyak pihak menilai perekonomian Indonesia bisa jauh lebih baik lagi. Pertumbuhan ekonomi bisa lebih cepat. Bank Dunia, misalnya, memperkirakan perekonomian Indonesia masih bisa tumbuh 5,9 persen. Fakta lain, negara-negara tetangga, yang sewaktu krisis 2008 jatuh, kini malah tumbuh lebih cepat. Singapura, yang pada saat krisis global dua tahun lalu pertumbuhan ekonominya minus, kini mampu melesat 10 persen pada kuartal kedua tahun ini. Percepatan juga dialami Malaysia, yang mampu tumbuh positif 6,2 persen. Thailand dan Vietnam juga pulih dengan cepat, menyusul Indonesia—satu-satunya negara di ASEAN yang mencatatkan pertumbuhan positif. Kepala Ekonom Bank Dunia untuk Kawasan Asia Timur dan Pasifik, Vikram Nehru, menekankan bahwa Thailand dan Vietnam pulih lebih cepat dari krisis global dengan menciptakan iklim bisnis dan infrastruktur yang mendukung investasi. “Thailand, Vietnam, dan Malaysia, pertumbuhan ekonominya lebih baik dari Indonesia. Padahal mereka mengalami dampak krisis global lebih parah dibanding Indonesia.” Karena itu, kata Nehru, negaranegara di Asia Timur dan Pasifik,

seperti Indonesia, harus memperbaiki iklim bisnis dan infrastruktur untuk menarik minat investor. Sayangnya, inilah masalah akut yang sulit diperbaiki di Indonesia. Pemerintah pusat memang sudah berkomitmen memperbaiki iklim investasi, tapi masih banyak pemerintah daerah yang malah mempersulit masuknya investasi asing dengan menciptakan peraturan daerah yang tidak ramah investasi, terutama soal pungutan. Infrastruktur juga masih jadi

KEMENTERIAN KEUANGAN

Ternoda Gayus Tambunan etahun pertama pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono, Kementerian Keuangan seperti menghadapi bencana. Ketika itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati digoyang setiap hari dalam kasus penyelamatan Bank Century. Kasus ini baru selesai setelah Sri Mulyani menerima tawaran menjadi Managing Director World Bank. Belum habis urusan itu, muncul Gayus Halomoan Tambunan. Pegawai Direktorat Jenderal Pajak golongan III-A itu terlibat dalam kasus pajak. Dengan gaji bulanan Rp 10 jutaan, timbunan hartanya mencapai puluhan miliar rupiah. Ia menjadi makelar sejumlah kasus pajak yang melibatkan banyak perusahaan besar. Salah satunya, seperti terungkap di pengadilan, kelompok usaha Bakrie. Century dan Gayus menjadi sisi lain gebrakan Sri Mulyani dalam merefor-

S

masi Kementerian Keuangan. Dimulai dengan merombak kantor kepabeanan di Tanjung Priok, reformasi ini menyebar ke seluruh Kementerian Keuangan. Namun Century membuat Sri Mulyani terpental. Direktur Utama Bank Mandiri Agus Martowardojo kini menjadi orang nomor satu di Lapangan Banteng, kantor Kementerian Keuangan. Pergantian nakhoda Lapangan Banteng dikhawatirkan mengendurkan semangat reformasi birokrasi, yang berdampak pada kinerja Kementerian. “Kinerja kami bagus,” kata Wakil Menteri Keuangan Any Ratnawati. Standar penilaian berasal dari UKP4, unit yang dibentuk Presiden Yudhoyono untuk mengawal dan mengawasi kinerja anggota kabinet. Agus menegaskan bahwa ia akan meneruskan reformasi birokrasi. Penanganan kasus pajak yang melibatkan pengusaha kakap juga akan diungkap.

Kasus Gayus bisa menjadi pintu masuk benah-benah salah satu direktorat paling “basah” di negeri ini. “Semua masalah pajak akan ditangani secara proporsional,” katanya.

kendala yang luar biasa,terutama listrik. Pasokan listrik bisa dibilang hanya aman untuk Jawa dan Bali. Itu pun tak sepenuhnya aman karena Jakarta dan sekitarnya dalam beberapa bulan terakhir juga dilanda pemadaman listrik. Pasokan listrik di Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi masih sangat kurang. Akibatnya, industri bertumpuk di Jawa. Padahal bahan baku produksi dan bahan baku energi justru berlimpah di luar Jawa. Belum lagi infrastruktur jalan, dan pelabuhan

yang juga jauh dari memadai. Gabungan antara birokrasi yang masih berbelit dan kurangnya infrastruktur mengakibatkan iklim investasi di Indonesia kalah jauh dibanding negara-negara lain. Tak mengherankan jika pertumbuhan ekonomi Indonesia juga kalah cepat dibanding negara-negara pesaing tersebut. Itu sebabnya, jika ingin berlari lebih cepat, pemerintah harus berfokus pada dua hal tersebut, yakni perbaikan iklim investasi dan pembangunan infrastruktur. ●

Any yakin, kinerja Kementerian Keuangan tak akan terganggu oleh pergantian itu. Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan Mulia Nasution menambahkan, pencapaian dalam setahun ini bisa dilihat dari peningkatan pendapatan negara dari pajak dan beacukai serta birokrasi yang lebih mudah dalam pencairan anggaran. Beberapa terobosan penting juga dijalankan. Hingga awal Oktober ini, Kementerian Keuangan telah merealisasi anggaran Kementerian lebih dari sete-

ngahnya, 56,8 persen. “Realisasi ini lebih besar daripada pencapaian anggaran kementerian lain di tingkat nasional,” kata Agus. Selain itu, buku pedoman penyusunan permohonan anggaran sudah dibuat sebagai panduan bagi kementerian dan lembaga menyusun permohonan anggaran. Terobosan menarik tahun ini adalah pemindahan fungsi regulasi di Direktorat Jenderal Pajak dan Direktorat Jenderal Bea-Cukai. Pemindahan ini menciptakan independensi aparat penerimaan negara. Pegawai yang selama ini mengurusi pembuatan aturan di kedua direktorat disatukan di bawah Badan Kebijakan Fiskal. Badan inilah yang bertugas mengusulkan regulasi kebijakan perpajakan, kepabeanan, dan cukai. Selain itu, penerimaan negara dari pajak, kepabeanan, dan cukai meningkat jika dibanding penerimaan tahun lalu. Penerimaan pajak hingga awal Oktober mencapai Rp 444 triliun atau 17,6 persen lebih tinggi dibanding penerimaan yang sama tahun lalu. Penerimaan Bea dan Cukai menembus angka Rp 151,9 triliun atau melebihi target yang ditetapkan. Noda bernama Gayus agaknya sudah tak berpengaruh lagi. ●

IMAM SUKAMTO (TEMPO)

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

PEREKONOMIAN

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

20 PRIMA MULIA (TEMPO)

KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN DAN KEMENTERIAN PERDAGANGAN

DUA MENTERI, DUA JALAN “Industri bukan lagi motor penggerak perekonomian.” ari-hari pertama Menteri Perindustrian M.S. Hidayat disibukkan oleh kedatangan sejumlah asosiasi industri. Mereka memprotes pemerintah, yang keukeuh menerapkan perjanjian perdagangan bebas ASEAN-Cina. Mereka khawatir perdagangan bebas itu bakal menghancurkan industri dalam negeri. Apalagi, sebelum era baru itu diterapkan, produk Cina sudah menyerbu Indonesia. Menteri Hidayat mengatakan, kebijakan pasar bebas memberi tekanan terhadap pelaku industri di dalam negeri. Sedangkan dari dalam negeri, tekanan muncul dalam bentuk kebijakan kenaikan tarif dasar listrik. “Ini akhirnya yang memukul industri kita,”katanya di Jakarta, pekan lalu. Isu deindustrialisasi pun kian kuat. Direktur Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas

H

Ekonomi Universitas Indonesia, Arianto Patunru, mengatakan pertumbuhan industri nasional memang turun dalam satu tahun ini, yakni menjadi hanya berkisar 3-4 persen. Padahal, ujarnya, beberapa tahun lalu pertumbuhan industri nasional sempat mencapai 7 persen. “Industri bukan lagi motor penggerak perekonomian,” ujarnya, dua pekan lalu. Potret dampak perdagangan bebas itu bisa dilihat di Kabupaten Bandung. Perdagangan bebas telah menyingkirkan usaha-usaha di sektor tekstil dan garmen di sana karena kalah bersaing dengan produk impor. Hanya industri-industri skala menengah dan besar berorientasi ekspor yang mampu bertahan hidup. Arianto mengingatkan, dampak lambannya pertumbuhan industri nasional adalah tingkat penyerapan tenaga kerja yang kian kecil. Ke depan, tingkat pengangguran dan kemiskinan ada kemungkinan akan makin besar. Karena itu, Arianto menyarankan agar pemerintah membuat pasar kerja menjadi lebih fleksibel,sehingga bi-

sa menyerap banyak tenaga kerja. Berbagai kekhawatiran itu sepertinya tak menyentuh Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu. Ia justru optimistis pembukaan keran perdagangan bebas yang sudah digodok lama itu tidak akan menimbulkan deindustrialisasi. Ia menunjuk pertumbuhan ekspor hingga September 2010 yang sudah melebihi target, yakni berkisar 7-8,5 persen. Bahkan Kementerian Perdagangan optimistis ekspor akan tumbuh 16 persen pada akhir tahun ini. Mari juga mengatakan pemerintah tak membiarkan produk impor merajalela di Indonesia. Dalam setahun ini, katanya, Kementerian Perdagangan telah membuat sejumlah peraturan yang melindungi pasar dalam negeri. Misalnya kewajiban labelisasi semua produk impor, dan penerapan bea keluar kakao. Kebijakan yang terakhir itu telah mendorong perusahaan-perusahaan membangun pabrik pengolahan kakao di Indonesia. Di mata pengusaha Sofjan Wanandi, kinerja pemerintah di bidang per-

ekonomian belum memuaskan. Problem klasik, yakni lemahnya koordinasi di antara kementerian-kementerian terkait, masih mendominasi Kabinet Indonesia Bersatu II. Alhasil, program-program yang baik dari satu kementerian tidak mendapat dukungan dari kementerian yang lain. Hal itu tampak jelas ketika Indonesia menghadapi penerapan pasar

bebas ASEAN-Cina. Di satu sisi, Kementerian Perindustrian sibuk menghadapi protes kalangan industri. Di sisi lain, Kementerian Perdagangan sibuk mengkampanyekan keuntungan perdagangan bebas itu. Sementara itu, di lapangan, para pengusaha mesti berjibaku mengamankan pasarnya masingmasing. ● IKLAN

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

Membangun Kaltim untuk Semua Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional Maloy bakal jadi jalur perdagangan laut paling sibuk di masa datang. ekayaan sumber daya alam Kalimantan Timur (Kaltim) yang begitu besar berupa hasil hutan, tambang migas dan batu bara adalah potensi yang tak ternilai. Namun, jika terus dieksploitasi, dalam waktu 20 hingga 30 tahun lagi cadangan ini diperkirakan akan habis. Di satu sisi, luas Kaltim yang mencapai 1,5 kali Pulau Jawa dan Madura dengan penduduk sekitar 3,5 juta jiwa sangat memungkinan untuk membangun kawasan pertanian dalam arti luas, termasuk kegiatan industri pengolahan sehingga mampu memberikan nilai tambah. Melihat potensi ekonomi Kaltim yang cukup besar, tidak salah jika pemerintah pusat menetapkan Kaltim sebagai daerah pengembangan klaster industri pertanian oleochemical yang dipusatkan di Kabupaten Kutai Timur dan klaster migas kondensat di Kota Bontang yang diresmikan pada Januari 2010.

K

Pemancangan tiang pertama jalan tol

“Tidak ada provinsi di Indonesia yang mendapatkan kepercayaan pengembangan dua klaster industri sekaligus,” kata Awang Faroek Ishak, Gubernur Kalimantan Timur. Salah satu andalan Kaltim mendukung pengembangan klaster industri berbasis pertanian oleochemical adalah bertekad mengembangkan sawit sejuta hektare hingga 2013, sekaligus mewujudkan Kawasan Industri dan Pelabu-

Maket Kawasan Industri dan Pelabuhan (KIPI) Maloy

han Internasional (KIPI) Maloy di Kutai Timur yang berhadapan langsung dengan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II sebagai jalur perdagangan laut paling sibuk di masa datang. Demikian juga halnya dengan klaster industri berbasis migas dan kondensat. Kaltim memiliki potensi sumber daya petrokimia yang cukup besar yang sangat mungkin dikembangkan. Produk petrokimia jadi hal strategis untuk mendukung bahan baku bagi industri hilir berupa industri tekstil, plastik, kosmetik dan pestisida. Cadangan gas bumi Kaltim masih sangat besar yakni 24,96 BSCF (Billion Standard Cubic Feet) atau setara dengan 24,3 persen dari cadangan gas bumi nasional. Sedangkan pemanfaatannya baru sekitar 1,98 BSCF atau 37 persen produksi nasional. Percepatan pembangunan KIPI Maloy, lanjut Awang, sebagai upaya memberikan kepercayaan dan bukti keseriusan Pemerintah Daerah untuk membangun kawasan tersebut sebagai daerah pertumbuhan ekonomi di Kaltim. Rencana pembangunan KIPI Maloy melibatkan berbagai pihak, termasuk sejumlah pengusaha agar perencanaannya lebih matang dan dapat segera terealisasi pada 2010. Peran pelabuhan ini akan sangat menentukan distribusi hasil alam Kaltim, di antaranya adalah kelapa sawit. Perkebunan kelapa sawit di Kaltim dimungkinkan untuk

Gubernur Kaltim, H Awang Faroek Ishak melakukan panen raya padi di Kabupaten Kutai Kartanegara sebagai salah satu dukungan ditunjuknya Kaltim sebagai daerah pengembangan klaster industri pertanian dan oleochemical.

dikembangkan karena memiliki potensi dan kesesuaian lahan sangat luas, yakni sekitar 4,6 juta hektare dengan seluas kategori 4,2 juta hektare berpotensi tinggi dan 394 ribu hektare berkategori sedang. Maka, menggenjot ekonomi Kaltim dengan cara memperbaiki dan menambah sarana infrastruktur dan ketersediaan listrik tak bisa ditawar lagi. Untuk itu Kaltim memprogramkan pembangunan jalan bebas hambatan (free way) yang akan dikembangkan menjadi jalan tol yang diharapkan pembangunannya akan didukung oleh Pemprov Kaltim, pihak swasta, dan bantuan APBN. “Free way atau jalan tol, apapun status jalan itu nanti, yang jelas kita memang harus segera membangun sarana infrastruktur memadai untuk memberikan kenyamanan arus barang dan jasa. Ini semua untuk masa depan Kaltim yang lebih baik,” kata

Awang Faroek. Dengan berbagai upaya itu, Pemprov Kaltim telah menjawab keraguan sejumlah pihak terkait terwujudnya pembangunan jalan tol yang direncanakan selain dari Balikpapan-Samarinda juga akan dilanjutkan ke Bontang hingga ke Sangatta dan Maloy, Kutai Timur. Khusus untuk pembangunan jalan tol diperkirakan menelan dana Rp 6,2 triliun dan sudah mendapat anggaran dari pusat Rp 3 triliun dan APBD Pemprov Kaltim sebesar Rp 2 triliun untuk pembangunan fisik, yang dibayar dengan sistem tahun jamak mulai 2010 hingga 2013. “Walaupun sudah ada sejumlah investor yang berminat, kita tetap mengundang investor lain untuk ikut dalam pembangunan jalan tol ini. Baik itu pengusaha daerah, nasional, maupun dari luar negeri,”ujar Awang. z INFORIAL

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

PEREKONOMIAN

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

22

EKO SISWONO TOYUDHO (TEMPO)

etahun pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono, kinerja sektor energi dan sumber daya mineral belum juga kinclong. Sejumlah masalah masih menyelimuti sektor ini. Tengok saja, mulai produksi minyak mentah yang terus melorot, subsidi yang membengkak, hingga pasokan listrik yang masih byarpet. Padahal sektor ini menyumbang pendapatan ke kas negara lebih dari Rp 100 triliun setiap tahun. “Seluruh program Kementerian Energi tidak ada yang berhasil dijalankan, Kinerja Kementerian bisa dikatakan gagal atau mengecewakan,” ujar pengamat energi Kurtubi. Salah satunya adalah program jaminan pasokan energi. Sampai kini program ini masih kacau-balau. “Faktanya, gas yang dibutuhkan PLN tidak pernah cukup. Akibatnya, PLN harus membakar minyak lebih banyak sehingga biaya pokok melonjak dan, ujungnya, subsidi listrik meningkat.” Pada 2009, subsidi listrik dan bahan bakar masing-masing Rp 49,5 triliun dan Rp 45 triliun.Tahun ini subsidi listrik menjadi Rp 41 triliun dan subsidi bahan bakar melonjak menjadi Rp 90 triliun. Kegagalan lainnya, kata Kur-

S

KEMENTERIAN ENERGI

KANTOR YANG MINIM PRESTASI “Visinya mau ke mana, tak terlihat.”

tubi, terlihat pada melorotnya produksi minyak nasional. Pada 2000, Indonesia masih mampu memproduksi minyak mentah sebanyak 1,5 juta barel per hari. “Tapi sekarang tak lebih dari 960 ribu barel dan produksi tetap rendah.” Penilaian yang sama diberikan Direktur Eksekutif ReforMiner Institute Pri Agung Rakhmanto. “Kementerian seperti kehilangan orientasi, visinya mau ke mana tidak terlihat.Tidak ada satu pun prestasi yang hadir dari kementerian ini.” Bahkan empat program yang digagas setahun lalu masih jauh dari harapan. Empat program itu adalah jaminan pasokan energi, sistem harga energi yang kompetitif, program ketahanan energi, serta pengalihan sistem subsidi minyak dan listrik. Menyinggung rencana pembatasan penggunaan bahan bakar minyak bersubsidi, Kementerian Energi dituding plin-plan. “Lihatlah pembatasan bahan bakar bersubsidi yang tidak terlaksana, karena pemerintah ragu-ragu dan tidak tegas.” Dituding tak sukses meningkatkan produksi minyak, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Darwin Zahedy Saleh punya jawaban. “Tolong lihat, pada 2009 asumsi ketika itu 960 ribu barel, realisasinya 949 ribu barel per hari,”katanya.

Pada tahun ini, produksi minyak sempat menyentuh 99,3 persen atau 959 ribu barel dari asumsi 965 ribu barel. “Bahwa kemudian menjadi 955 ribu barel per hari karena terpengaruh situasi sekarang.” Untuk menggenjot produksi, Darwin telah membentuk tim percepatan dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan. Darwin mengaku telah bekerja keras.“Kami bukan membuat sepatu. Tapi mengupayakan agar desain sepatu suatu pabrik bagus dan tidak ditolak ketika dijual. Kalau jumlahnya banyak tapi ukurannya tidak pas, pasti ditolak.” Menyangkut kelistrikan, Darwin yakin, rasio elektrifikasi pada saat ini mencapai 65 persen.“Targetnya, pada 2014 mencapai 80 persen.” Artinya, setiap tahun harus naik 3 persen atau ekuivalen dengan pertambahan 1,5 juta pelanggan. Untuk memenuhi target tersebut, Kementerian kini giat merancang skema pasokan batu bara ke pembangkit listrik. Sebab, kebutuhan batu bara bakal meningkat seiring dengan bakal rampungnya proyek 10 ribu megawatt tahap I. Pemenuhan pasokan bahan bakar pembangkit tak semudah yang dibayangkan karena menyangkut harga batu bara.“Yang penting pada batu bara adalah soal nilai tambah.”● IKLAN

PEMERINTAH PROVINSI BANTEN

HUT BANTEN DAN KEBANGKITAN INVESTASI Memasuki usia ke-10, Banten mampu melangkah jauh ke depan. Investasi modal asing (PMA) pun tumbuh suubur di sini.

D

i bawah kepemimpinan Hj. Ratu Atut Chosiyah dan HM Masduki, Provinsi Banten dibangun bukan dengan kekuatan otot, tetapi pada cara berpikir yang lebih maju untuk kebersamaan. Dengan tidak meninggalkan kaidah-kaidah yang berlaku, Banten “jaya” pada konteks kekinian adalah Banten yang mengemban amanat rakyat agar segera sampai pada tujuan awal berdirinya Provinsi Banten yakni menuju masyarakat yang sejahtera. Dan di ulang tahunnya yang ke-10, Banten mampu melangkah jauh ke depan. Antara lain, dengan tumbuh suburnya iklim investasi modal asing (PMA) yang terus menunjukkan perkembangan signifikan sejak 2001-2010. Artinya, pada kondisi demikian telah mampu menciptakan realisasi ratusan proyek dari berbagai sektor, dengan nilai investasi puluhan triliun rupiah. Yang otomatis, mampu menyerap ribuan tenaga kerja terutama tenaga kerja lokal.

Pertumbuhan investor asing yang menanamkan modalnya di Banten membuktikan bahwa Provinsi Banten sudah menjadi daerah tujuan investasi. “Dengan meningkatnya jumlah investasi di Banten maka diharapkan akan terjadi simultaneous effect ke berbagai sektor, yang pada gilirannya akan berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat Banten,” kata Ratu Atut, Gubernur Banten. Upaya lain untuk mendorong investor asing juga dilakukan dengan mengundang Pemprov Zhejiang (RRC) pada akhir April lalu, yang mendapat respon positif. “Setelah kami memberikan paparan secara mendetail, ternyata Banten diminati,”kata HM Masduki, Wakil Gubernur Banten. Sejumlah proyek yang rencananya akan direalisasikan oleh investor RRC itu antara lain, pembangunan Pelabuhan Internasional Bojonegara (PIB), Jembatan Selat Sunda (JSS), dan kilang minyak di Bojonegara. Kunjungan Pemprov Zhejiang

Gubernur Banten menandatangani prastudi kelayakan pembangunan Jembatan Selat Sunda (JSS) di Hotel Borobudur Jakarta, 13 Agustus 2009

ditindaklanjuti dengan mengirimkan tim untuk meninjau proyek pembangunan yang bakal dikerjakan di Banten. Kerja sama deangan Pemprov Zhejiang ini tidak hanya berinvestasi, tetapi melakukan kerja sama dalam bidang pemerintahan. Sementara itu, sebelumnya pun sudah banyak investor asing yang melirik dan menanamkan modalnya di Banten dengan ratusan proyek yang sudah terealisasi. Investor asing yang sudah masuk ke Banten dan merupakan investor besar di dunia, di antaranya: Blue Scope Steel Australia, Dystar (Chemical) German, Asahimas Chemical Japan, Charoen Phokpand (Poultry) Thailand, Nikomas Gemilang

(Shoes) Taiwan, Korindo Utama (Automotive) Korea, Swiss-German University (Education) Germany, dan banyak lagi. Banten juga memiliki kawasan industri yang merupakan wilayah emas untuk berinvestasi, seperti: Krakatau Industrial Estate Cilegon, Petrochemical Industrial Estate Pancapuri, Jababeka Industrial Estate, Modern Cikande Industrial Estate, Taman Tekno Industrial Estate, dan beberapa lainnya. Luas kawasan industri ini memiliki total wilayah 8.103 hektare, dengan rincian terbangun 1.984 hektare dan siap bangun seluas 6.119 hektare. Sedangkan infrastruktur dan fasilitas pendukung di Banten

mencakup akses Jalan Tol dari Jakarta – Tangerang – Merak; Jalan Arteri Primer (jalan nasional) di seluruh wilayah; Jalur kereta api Jakarta – Rangkasbitung – Merak; akses penerbangan internasional (Bandara Soekarno-Hatta); Pelabuhan penyeberangan kapal Ferry Ro-Ro (ASDP Merak); Pelabuhan peti kemas standar internasional (Pelabukan Ciwandan); dan lain-lain. Sementara, dari sisi sumber daya alam Banten yang juga diminati oleh investor asing adalah pertanian (tanaman pangan), seperti padi, kacang, jagung, singkong,dan sayuran. Di bidang peternakan, seperti kerbau, sapi, ayam, kambing. Perkebunan meliputi kelapa, kelapa sawit, cokelat, karet, serta perikanan tangkap yang meliputi ikan, udang, kerang, serta rumput laut. Di samping itu, obyek wisata Banten juga tak kalah menarik dibandingkan tempat lainnya. Di sini ada wisata pantai, ngarai, Taman Nasional Ujung Kulon, Gunung Krakatau, juga selam. Kejayaan Banten masa lalu memang bukan kisah belaka, namun tetap bisa dinikmati hingga kini. z INFORIAL

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

PEREKONOMIAN

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

21

AWAN NEGUS TAKARI ( REUTERS)

KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

ZERO

ACCIDENT MASIH JAUH

Gagal mencegah kecelakaan, lamban mengatasi kemacetan. enteri Perhubungan Freddy Numberi punya target ambisius ketika mulai menduduki jabatannya. Ia bersama jajarannya membuat delapan program prioritas Kementerian Perhubungan, salah satunya “road map to zero accident”. Nyatanya, jumlah kecelakaan tidak turun signifikan, terutama kecelakaan kereta api. Hingga 31 Juli 2010 sudah terjadi 32 kecelakaan kereta api. Jumlah ini turun dibanding pada 2009 ketika terjadi 90 kecelakaan, dan pada 2008 sebanyak 147 kecelakaan. Tapi pada tahun ini ada kecelakaan yang memakan korban sangat besar, yakni di Petarukan, Pemalang, Jawa Tengah, pada 2 Oktober 2010. Tabrakan antara kereta api Argo Anggrek dan Senja Utama Semarang ini menewaskan 36 orang. Angka ini belum termasuk kecelakaan transportasi publik lainnya. Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Danang Parikesit mengatakan, janji Kementerian Perhubungan untuk

M

mengurangi tingkat kecelakaan hingga 50 persen dari 2009 memang belum membuahkan hasil.“Kalau bicara kemajuan, seharusnya jumlahnya sekarang sudah berkurang,” kata Danang kepada Tempo, pekan lalu. Menurut Danang, kinerja pemerintah selama 2010 dalam bidang transportasi belum nyata. Ia menyoroti program-program prioritas Kementerian Perhubungan lainnya. “Pada kabinet yang pertama memang pemerintah dan daerah berhasil mengegolkan paket Undang-Undang Transportasi, tapi sampai sekarang implementasinya belum ada karena peraturan pemerintahnya belum dibuat,”ujarnya. Pemerintah juga lamban menangani kemacetan lalu lintas yang makin parah di Jabodetabek. Pertumbuhan jumlah kendaraan tidak diimbangi dengan pembangunan infrastruktur. Padahal pertumbuhan transportasi laut dan udara tergolong bagus. “Transportasi laut tumbuh 11 persen, dan transportasi udara 20 persen,” katanya. Menurut Danang, pemerintah perlu bekerja

lebih keras dan pintar untuk mempercepat program transportasi nasional. “Perlu ada komitmen dan kemauan politik untuk melakukan perubahan,”ujarnya. Namun, menurut Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono, kinerja Kementerian Perhubungan dalam satu tahun ini sudah sesuai dengan target. Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan terus memantau pencapaian target tersebut.“Kita kan bukan kementerian yang mendapat rapor merah. Berarti yang sebelumnya sudah oke. Kita berharap yang ke depannya juga oke,” ujarnya, pekan lalu. Bambang juga masih optimistis angka kecelakaan transportasi bisa diturunkan. Ia beralasan, angka kecelakaan cenderung menurun. Kecelakaan kereta api di Pemalang, ujarnya, di luar ekspektasi Kementerian Perhubungan. “Namun hal itu tidak menurunkan niat kami untuk tetap mengejar target menurunkan kecelakaan hingga 50 persen pada 2014,”katanya. ●

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

KESEJAHTERAAN RAKYAT

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

18

Cilaka Tigabelas Pelayanan Kesehatan MARIA HARSUGIAN (TEMPO)

ita baru saja merayakan Hari Kemerdekaan ke-65. Salah satu citacita luhur para pendiri negeri ini adalah mensejahterakan seluruh rakyat Indonesia, tak terkecuali soal kesehatannya. Untuk pelayanan kesehatan, cita-cita itu tersirat dan tersurat dalam Undang-Undang Dasar 1945. Pasal 28-H, misalnya, menetapkan kesehatan sebagai hak asasi. Pasal 34 menyatakan fakir-miskin dan orang telantar kesehatannya wajib ditanggung oleh penyelenggara negara. Cita-cita mensejahterakan kesehatan rakyat, karena itu, selalu diucapkan dalam sumpah dan janji pejabat eksekutif, legislatif, dan yudikatif, lantaran salah satu sumpah/janji mereka adalah akan melaksanakan Undang-Undang Dasar 1945. Tapi mengapa kita sering mendengar betapa buruknya pelayanan kesehatan di Indonesia; betapa keluhan itu dari tahun ke tahun cenderung meningkat?

K

MARIUS WIDJAJARTA YAYASAN PEMBERDAYAAN KONSUMEN KESEHATAN INDONESIA

***

Marilah kita lihat undang-undang dan peraturan-peraturan di bidang pelayanan kesehatan. Undang-Undang Kesehatan Nomor 23 Tahun 1992 ternyata hanya mempunyai tujuh peraturan pemerintah (PP) dari 29 PP yang wajib dibuat agar dapat dioperasikan sampai undang-undang ini diamendemen (selama 17 tahun berlaku). Pada 13 Oktober 2009 lahir Undang-Undang Kesehatan Nomor 36 Tahun 2009, yang mewajibkan adanya 32 PP, yang mana harus selesai seluruhnya pada 13 Oktober 2010. Sungguh celaka karena, menurut kabar, sampai 13 Oktober 2010 tidak ada satu buah PP pun! Karena undang-undang ini otomatis menghapus undang-undang sebelumnya, dapat disimpulkan, saat ini kita sudah tidak punya Undang-Undang Kesehatan yang operasional! ***

Banyak undang-undang baru di bidang pelayanan kesehatan yang PP-nya belum dilengkapi sehingga tidak dapat dioperasikan secara maksimal. Ada pula yang pelaksanaannya ditunda. Undang-undang sistem pembiayaan kesehatan, yaitu Undang-Undang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) Nomor 40 Tahun 2004, yang seharusnya berlaku pada 20 Oktober 2009, ditunda sampai 2014 tanpa ada alasan jelas. Padahal Rancangan Undang-Undang Badan Pelaksana Sistem Jaminan Sosial Nasional, yang isinya bahkan bertentangan dengan SJSN karena diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan, sudah berjalan sejak 2008 sampai sekarang. Dengan kondisi seperti ini, jelas harus dilakukan perubahan Undang-Undang SJSN secara total, berarti kita mundur seperti sebelum 2004. Jamkesmas, yang sifatnya bantuan sosial dan tidak ada dasar hukumnya, di mana Kementerian Kesehatan berperan rangkap sebagai regulator merangkap operator, untuk 2010 sebenarnya punya anggaran cukup fantastis: Rp 5,1 triliun! Ini disebutkan untuk menangani 76,4 juta masyarakat miskin di Indonesia. Ini ironi karena akhir-akhir ini kita juga sering mendengar berita mengenai banyaknya masyarakat tidak mampu

yang mencari dana untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Biasanya, setelah beritanya diangkat ke permukaan oleh media, baru timbul rasa kepedulian dari masyarakat: mereka beramai-ramai mengumpulkan koin untuk menolong, sehingga ada istilah dalam pembiayaan kesehatan saat ini yang disebut Sistem Koin Masyarakat. Ada berita teranyar lainnya yang menyangkut masalah Jamkesmas, yaitu terjadi perubahan besar dalam manajemen Jamkesmas dari sistem INA DRG jadi INA PBB/WHO per 30 September 2010, meskipun banyak daerah belum melaksanakannya, termasuk tanah kelahiran Presiden, yaitu Pacitan. INA DRG—kependekan dari Indonesian Diagnosis Related Groups alias pengelompokan penyakit rawat inap sejenis versi Indonesia—adalah konsep yang digunakan sebagai pedoman tarif rumah sakit, yang banyak dikritik karena dibuat tanpa menyepakati jalur klinisnya (clinical pathway) terlebih dulu bersama organisasi profesi terkait. Apakah INA baru lebih baik? Yang jelas, kelihatannya saat ini ada nuansa Kementerian Kesehatan masih ber-ina-ina, sementara masyarakat sudah masuk fase terakhir, yaitu “innalillahi wa innailaihi rojiun”. ***

Berita tentang ditolaknya mi instan dari Indonesia di Taiwan karena mengandung bahan pengawet nipagin sangat heboh, dan spontan membuat pejabat terkait memberikan pernyataan aman tanpa memberikan alasan secara ilmiah—cukup dengan menyatakan produk itu sesuai standar yang dibuat menggunakan studi pustaka dengan acuan codex dan tanpa studi laboratorium. Seharusnya standarnya yang harus diperbaiki, bukan mengklaim merasa paling benar, sehingga Standar Nasional Indonesia yang dibuat betul-betul Standar Nasional Indonesia, bukannya Standar Nekat Indonesia. Kebingungan masyarakat bukan hanya masalah mi instan, tapi juga masalah sulitnya masyarakat mencari informasi yang jelas dan benar, termasuk masalah obat-obatan. Saat ini harga obat generik bermerek dilepas bebas tanpa kendali, bahkan ada harga obat generik bermerek yang harganya sampai 200 kali dari harga obat generik. Sepertinya harga obat tersebut diserahkan pada mekanisme pasar tanpa terkontrol oleh pemerintah. Bila hal tersebut didiamkan saja, makin banyak masyarakat yang menjadi korban. ***

Dengan situasi gawat darurat di bidang kesehatan seperti ini, pemerintah harus segera mengambil tindakan tegas. Tanpa aksi nyata, bagaimana peran pemerintah yang seharusnya seperti disebutkan dalam Pasal 28-H dan Pasal 34 Undang-Undang Dasar 1945? Padahal setiap penyelenggara negara sudah disumpah dan berjanji melaksanakan UUD 1945. Maka, segeralah laksanakan Undang-Undang Dasar 1945 sesuai dengan sumpah jabatan, buatlah undang-undang lengkap dengan peraturan pemerintahnya agar dapat dilaksanakan, lakukan monitoring dan evaluasi terus-menerus. Terakhir: jangan korupsi. YUYUN N (TEMPO)

1 TAHUN YUDHOYONO-BOEDIONO

PEREKONOMIAN

KAMIS, 21 OKTOBER 2010

23

Semua Orang Hanya Berpikir 2014 YUYUN N (TEMPO)

MAHANIZAR (TEMPO)

pa yang sudah kita peroleh dari setahun pertama pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada periode kedua? Harus diakui, beberapa indikator ekonomi makro utama menunjukkan data yang baik. Pertumbuhan ekonomi 2010 diperkirakan mencapai 6 persen, atau bahkan bisa 6,1 persen. Ini memang tidak seimpresif Singapura (12 persen), Thailand (9 persen), dan Malaysia (6,8 persen). Namun jangan lupa, tahun lalu negara-negara tersebut mengalami pertumbuhan ekonomi negatif (kontraksi), sedangkan Indonesia tumbuh 4,5 persen. Jadi, jika ditotal selama dua tahun ini, paling-paling mereka baru kembali ke level sebelum krisis (2008), sedangkan level ekonomi Indonesia 2010 lebih tinggi daripada 2008—dalam hal ini tolok ukurnya adalah pencapaian produk domestik bruto. Catatan impresif juga ditunjukkan oleh rupiah, yang terus menguat menjadi 8.950 per yang didukung oleh cadangan devisa yang mencapai rekor baru US$ 87 miliar. Bahkan, ada tanda-tanda cadangan devisa mendekati US$ 100 miliar pada akhir 2010. Meski suku bunga acuan BI Rate tidak dinaikkan—6,5 persen—hal itu tidak menurunkan minat investor global untuk mengalirkan dananya ke Indonesia. Kinerja yang baik juga terjadi di sektor finansial. Pertumbuhan kredit perbankan mencapai 20 persen. Sedangkan bursa saham mencatatan rekor baru indeks harga saham gabungan (IHSG) di atas 3.600. Ini menarik karena, sebelum krisis finansial global 2008-2009, IHSG sekitar 2.700, lalu terjun bebas ke 1.400 saat krisis, namun kemudian mengalami rebound besar-besaran ke 3.600. Boleh jadi Bursa Efek Indonesia akan mencapai rekor sebagai bursa yang indeksnya melaju terkencang di dunia. Sementara itu, inflasi tahun ini diperkirakan 6 persen. Naik lebih dari dua kali lipat dibanding inflasi 2009 yang hanya 2,78 persen. Kenaikan tajam inflasi ini disebabkan oleh kombinasi beberapa hal. Pertama, pemerintah tidak kuat memberi subsidi listrik terus-menerus, sehingga tarif dasar listrik (TDL) dinaikkan pada Juli 2010. Dampak inflationary kian besar tatkala Juli secara tipikal juga merupakan bulan liburan sekolah, di mana permintaan (demand) meningkat. Kedua, seiring dengan mulai bergairahnya perekonomian dunia dan nasional, terjadi kenaikan permintaan masyarakat terhadap barang dan jasa, yang mendorong kenaikan harga. Ketiga, karena anomali musim, telah terjadi kegagalan panen di sejumlah komoditas di sektor pertanian, dari tanaman pangan sampai nonpangan, seperti tembakau dan kelapa sawit. Memang ada sisi positifnya, karena harga crude palm oil (CPO) di pasar internasional kini menuju ke US$ 1.000 per ton. Rekor tertinggi sebelumnya adalah US$ 1.400 per ton (medio Juli 2008). Namun di sisi lain, ini akan mendorong inflasi lebih tinggi. Harus diakui bahwa kita cukup beruntung bahwa merangkak naiknya inflasi menjadi 6,44 persen (year–on–year September 2010) dan 6 persen (expected inflation) belum mengakibatkan kenaikan BI rate. Ini berkat jasa masuknya modal global (capital inflow) yang deras, yang disebabkan oleh kombinasi daya tarik perekonomian Indonesia yang besar di antara negara-negara emerging market serta masih buruknya kondisi perekonomian negaranegara maju, terutama AS, Zona Euro, dan Jepang. Bertahannya level BI rate memberi ruang gerak bank untuk melakukan ekspansi kredit hingga 20 persen. Namun ini belum cukup untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi ke level 7 persen. Untuk mencapainya, diperlukan ekspansi kredit 25-30 persen. Jika semuanya baikbaik saja, level ini bisa tercapai pada 2013 atau 2014, alias tahun-tahun terakhir pemerintahan ini. Masalah besar lain adalah pengangguran. Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), pengangguran terus menurun hingga level 7,4 persen. Untuk ukuran perekonomian Indonesia, data ini cukup baik. Namun masalahnya, apakah penurunan kuantitatif ini juga diikuti dengan perbaikan kualitatif para pekerja kita? Sudah lama para ekonom mempertanyakan metodologi yang digunakan BPS. Bisakah kita membandingkan angka pengangguran kita dengan negara lain? Karena data pengangguran di AS saja sekarang masih 9,5 persen (pernah mencapai rekor 10 persen); wilayah Euro 10 persen; Inggris 6,7 persen; Jerman 7,6 persen; India 10,7 persen; dan Cina 9,6 persen. Bagaimana mungkin Indonesia hanya 7,4 persen? Adakah yang salah? Kadang-kadang data ekonomi memang mengandung “misteri”. Dalam hal ini, saya menduga “misteri”-nya terletak pada definisi pengangguran dan kualitas para pekerja kita. Berbagai pekerjaan di sektor informal, sekalipun kurang produktif (misalnya tukang ojek, pedagang kaki lima), dianggap “bukan penganggur”. Sebaliknya, di negara-negara maju, banyak dijumpai penduduk yang menganggur secara sukarela (voluntary unemployment). Tantangan ke depan kabinet ekonomi pemerintah adalah mendorong investasi yang padat modal, sehingga pertumbuhan ekonomi menjadi berkualitas, karena akan diikuti dengan penyerapan tenaga kerja secara signifikan.

A

Oleh A. Tony Prasetiantono KEPALA PUSAT STUDI EKONOMI DAN KEBIJAKAN PUBLIK UGM

Sejarah perekonomian sudah memberi kita pelajaran bahwa, saat ekonomi dunia mengalami krisis, terutama pada dasawarsa 1930-an, pemerintah menciptakan lapangan kerja melalui pembangunan infrastruktur. Hal ini akan memperlancar arus distribusi barang, menekan inflasi, sekaligus menarik minat investor untuk menanamkan modalnya. Dengan kata lain, infrastruktur akan mendorong percepatan angka pengganda ekonomi (multiplier effects). Yang kini diperlukan pemerintah bukanlah mempersering seminar infrastruktur, atau gencar mewacanakannya. Itu sudah cukup banyak. Lebih esensial lagi adalah melakukan eksekusi di lapangan, misalnya pembebasan lahan. Kalau problemnya di produk hukum, segeralah membuat rambu-rambu hukum yang bisa memaksa proses pembebasan lahan. Jika masalahnya di investasi, pemerintah tidak perlu ragu merogoh kocek APBN-nya lebih dalam. Atau gencar berpromosi ke luar negeri untuk mendapatkan pembiayaan, baik secara kredit maupun mengundang investor asing. Saya justru heran, yang akhir-akhir ini gencar dilakukan malah mencari investor asing untuk mengelola Bandara Soekarno-Hatta, yang saya yakin masih bisa kita kelola sendiri.Yang kita cari adalah investor infrastruktur, termasuk bandara. Kita lebih butuh dananya, bukan pengelolanya. Masih ada empat tahun lagi bagi pemerintah ini. Mereka harus berpacu dengan waktu, kalau ingin dikenang sebagai peletak dasar pembangunan infrastruktur yang signifikan di negeri ini. Memang, pembangunan infrastruktur habis-habisan sejak sekarang baru akan menuai panennya beberapa tahun mendatang—sesudah 2014—saat pemerintahan ini usai. Celakanya, sebagian besar orang kini hanya memikirkan 2014, bukan tahun-tahun sesudahnya. Lalu siapa yang harus (dan mau) berpikir jangka panjang? Pertanyaan ini sepele, tapi tak mudah menjawabnya.

24

BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL

Sukses Program KB, Perlu Dukungan Pemda Seandainya program keluarga berencana (KB) masih berjalan seperti dekade 2000-2010, kurang dari 45 tahun, penduduk Indonesia jadi dua kali lipat.

P

elaksanaan program KB dalam kurun waktu 10 tahun terakhir mengalami stagnasi, sehingga jumlah penduduk meningkat signifikan. Sensus Penduduk 2010 (SP 2010) yang dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan jumlah penduduk tercatat 237,6 juta jiwa atau 3,4 juta jiwa lebih besar dari perkiraan proyeksi sebesar 234,2 juta jiwa, atau bertambah 32,5 juta jiwa dari jumlah penduduk tahun 2000 dengan Laju Pertumbuhan Penduduk (LPP) 1,49% atau stagnan dengan LPP tahun 2000; Di samping pertumbuhan penduduk masih besar, menurut Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Dr. dr. Sugiri Syarief, MPA, hasil SP 2010 juga mengindikasikan masalah persebaran penduduk yang belum merata. Pulau Jawa masih dominan dihuni sekitar 57,49% dengan luas wilayah hanya 7% dari seluruh wilayah Indonesia, Sumatera 21,31%, Sulawesi 7,31%, Kalimantan 5,80%, Nusa Tenggara 5,50% dan Maluku dan Papua 2,60%. “Tantangan ini membutuhkan penanganan program kependudukan yang menyeluruh baik dari aspek kuantitas, kualitas, sebaran, penyediaan data dan informasi kependudukan serta penyerasian kebijakan kependudukan baik untuk aspek kependudukan maupun dengan pembangunan di bidang lainnya,” ucapnya. Peningkatan jumlah penduduk yang cukup signifikan pada SP 2010 karena melemahnya pengendalian penduduk pasca otonomi daerah. Kabupaten/kota le-

mah dalam pengendalian penduduk di masing-masing wilayahnya karena tidak didukung dengan aspek legal. Peraturan perundang-undangan baru muncul tahun 2007 dengan dikeluarkannya PP Nomor 38/2007 yang mengatur program KB merupakan kewenangan wajib kabupaten/kota dan PP No. 41/2007 mengatur kelembagaan yakni yang menjalankan program KB di kabupaten/kota berbentuk badan. “Karena itu tidak bisa disalahkan bila kabupaten/kota tidak menjalankan program KB karena waktu itu tidak ada payung hukumnya,” katanya. Namun, menurut Sugiri, Pemkab/kota masih menganggap program KB merupakan urusan pemerintah pusat, padahal dengan otonomi daerah, peran pengendalian penduduk telah didelegasikan ke Pemda.. Ketiadaan komitmen politik menghasilkan kebijakan yang tidak mendukung pelaksanaan program KB dan berdampak pada minimnya alokasi anggaran, ketiadaan peraturan daerah dan kelembagaan. Sekitar 85% Perda tidak mendukung program KB. “Komitmen itu penting untuk sosialisasi KB, untuk itu pemahaman ini harus diluruskan,” ucapnya. Revitalisasi Ia mengatakan kebutuhan anggaran untuk program KB mencapai Rp 4 triliun per tahun. Sementara realisasinya hanya berkisar Rp 2,1 triliun – Rp 2,4 triliun. Untuk mengatasi persoalan anggaran, BKKBN menjalin kemitraan antara lain dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo). Dalam nota kesepahaman (MoU) telah

dicapai kesepakatan untuk mengaktifkan kembali program KB di perusahaan. “Ada komitmen perusahaan untuk mendukung program KB baik dalam penyediaan tenaga dokter, alat-alat kontrasepsi maupun pendanaan,” ucapnya. Menurut Sugiri, ada tiga sasaran pokok dalam revitalisasi program KB yang dilakukan sejak 2007. Pertama, memberikan akses pelayanan semudah mungkin kepa-

nya adalah perencanaan kehidupan berkeluarga serta pemahaman tentang kesehatan reproduksi dan risiko hubungan di luar nikah,” ucapnya. Ia mengatakan pembangunan kependudukan dan KB tahun 2011 sangat strategis. Selain itu memerlukan dukungan program dan anggaran yang cukup agar dapat mengantisipasi implikasi hasil SP 2010 dan dapat berkontribusi secara maksimal terhadap target tujuan pembangunan milennium (millennium development goals MDGs). “Kalau semua itu tercukupi, Insya Allah program KB tidak ada persoalan,” ucapnya. Sasaran pembangunan kependudukan dan KB yang akan dicapai pada tahun Dr. dr. SUGIRI SYARIEF, MPA Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) ngan melakukan restrukturisasi organisasi sebagai bagian dari reformasi birokrasi. Unit kerja yang tidak jelas akan dilebur, sehingga nantinya seluruh unit kerja di lingkungan BKKBN memiliki kinerja yang baik. Reformasi birokrasi, menurut Sekretaris Utama BKKBN, Dr. Sudibyo Alimoeso, juga dilakukan de-

Dr. SUDIBYO ALIMOESO, Sestama BKKBN da masyarakat yang ingin mengikuti program KB. Kedua, pelayanan KB gratis bagi keluarga miskin (keluarga pra sejahtera dan sejahtera I, daerah tertinggal, terpencil dan perbatasan). Selain itu dilakukan pelayanan KB gratis bagi masyarakat khususnya pasangan usia subur di enam provinsi, Nangroe Aceh Darussalam (NAD), Nusa Tenggara Timur (NTT), Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat. Sasaran pokok ketiga menurut Sugiri adalah pemahaman program KB di kalangan generasi muda. “Program kita adalah memberikan pemahaman seluasluasnya kepada generasi muda bahwa KB itu hakikat-

2011 ditandai dengan menurunnya rata-rata laju pertumbuhan penduduk menjadi 1,1% dan angka kelahiran total (TFR) menjadi 2,1. Menurunnya laju pertumbuhan penduduk dan angka kelahiran total (TFR) antara lain ditandai dengan meningkatnya jumlah peserta KB aktif dari 26,7 juta menjadi 27,5 juta. Selain itu juga ditandai dengan terlayaninya peserta KB baru sebanyak 7,2 juta. “Capaian peserta KB baru sampai dengan Oktober 2010 sebanyak 7,6 juta akseptor, di atas sasaran yang diharapkan 6 juta akseptor,” ucapnya. Di sisi lain, BKKBN juga tengah melakukan kajian dan analisa antara lain de-

ngan memperbaiki manajemen kepegawaian. “Dalam proses rekrutmen pegawai kriteria jenjang jabatan harus jelas, mulai dari level terendah hingga level tertinggi. Dengan SDM yang baik, kita akan membangun organisasi yang berbasis kinerja,” ucapnya. „ INFORIAL

PERBAIKAN kinerja yang dilakukan secara berkesinambungan membawa BKKBN meraih predikat tertinggi Wajar Tanpa Pengeculian (WTP). Sudibyo mengatakan, laporan keuangan BKKBN memenuhi persyaratan untuk meraih prestasi WTP. Ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi untuk meraih penilaianWTP yakni kepatuhan terhadap perundang-undangan, kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintah (SAP), kecukupan dalam pengungkapan atau laporan keuangannya bisa dipertanggungjawabkan (akuntabilitas) serta efektifitas sistem pengendalian intern. “BKKBN telah memenuhi semua persyaratan itu. Tugas kita sekarang adalah bagaimana mempertahankan predikat WTP agar bisa menuju pada good governance dan clean governance, untuk itu kita harus memberdayakan SDM,” katanya. Selain itu, BKKBN juga berhasil meraih penghargaan Cinta Karya Anak Bangsa karena dinilai berhasil mendukung program mencintai produk dalam negeri. Menurut Sudibyo, dalam pengadaan barang dan jasa, BKKBN lebih mengutamakan untuk menggunakan produk dalam negeri. Misalnya, pembuatan alat-alat kontrasepsi sudah menggunakan produk dalam negeri, bahkan sudah berstandar internasional dan kualitasnya diakui negara lain. Contohnya, Afrika mengimpor kondom buatan dalam negeri. “Kita harus memperhatikan produk dalam negeri, jangan tergantung terus pada impor karena kualitas tidak kalah bersaing,” ucapnya.z