GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

1

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN GARIS-GARIS Program Stu udi Kesejahteraan Sos sial

Fakultaas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universsitas Langlangbuana Bandung Jl.Karapitan 116. Bandung, Telp. 022-4215717

http//:fisip.unla.ac.id

PDF created with pdfFactory trial version www.pdffactory.com

2

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN JUDUL MATA KULIAH

: Pendidikan Pancasila

NOMOR/KODE

: 001002

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang sejarah perumusan Pancasila, hakikat pengertian fungsi dan nilai-nilai pendidikan Pancasila, P4, UUD 1945, dan GBHN dan Repelita serta hubungannya dengan Pancasila dan UUD 1945.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan dan menanganalisa pokok-pokok bahasan dalam Mata Kuliah Pendidikan Pancasila. No.

Tujuan Pembelajaran Khusus

Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1.

Agar mahasiswa dapat: • Menyebutkan tanggal pembentukan BPUPKI dan tujuan badan tersebut.

Sejarah perumusan Pancasila.

• Menerangkan rumusan lima dasar negara yang disampaikan oleh Moch. Yamin dan menyebutkan lima asas dasar negara yang disampaikan oleh Yamin dalam usul tertulis mengenai UUD 1945. • Menyebutkan pokok-pokok pikiran Soepomo tentang negara.


• BPUPKI. • Pidato Moch.Yamin, 29 Mei 1945. • Pidato Soepomo, 31 Mei 1945. • Pidato Soekarno, 1 Juni 1945. • PPKI.

90 menit.

• AMW., Prananka, 1985. • Darji Darmodiharjo, 1981. • Darji Darmodiharjo, 1980.

3

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• Menjelaskan rumusan Pancasila menurut Soekarno. • Membandingkan rumusan PS Soekarno dengan PS rumusan Yamin. • Menerangkan apa yang dimaksud dengan Piagam Jakarta. • Menerangkan arti penting 18 Agustus 1945 bagi PS. • Membandingkan rumusan PS dalam pembukaan UUD 1945 dengan rumusan dalam piagam Jakarta. • Menyebutkan dengan kata-kata sendiri empat keputusan yang diambil sidang PPKI 10 Agustus 1945. 2.

Lanjutan.

Lanjutan.

Lanjutan.

90 menit.

3.

Mahasiswa mampu menerangkan tentang:

Hakikat pengertian, fungsi dan nilai-nilai PS.

• Hakikat PS.

90 menit.

Lanjutan.

Lanjutan

• Hakikat PS. • Fungsi Pancasila.

• Fungsi Pancasila.

• Pangeran Alhaj, 1984. • Darji Darmodiharjo, CSIS, 1975.

• Nilai-nilai dalam P4.

• Nilai-nilai dalam PS. 4.

Lanjutan.


90 menit.

Idem

4

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

5.

Mahasiswa mengetahui, memahami serta menjelaskan tentang: • Latar belakang P4. • Proses terjadinya TAP MPR No.11/MPR/1978.

Pedoman, • Latar belakang P4. Penghayatan, dan Pengamalan Pancasila • Proses terjadinya TAP MPR (P4). No.II/MPR/1978.

90 menit.

• Pangeran Alhaj, Bahan Penataran Ditjen Dikti.

• P4.

• P4.

• Buku II, Penataran UUD 1945.

• Pola pelaksanaan P4.

6.

Lanjutan.

Lanjutan.

Lanjutan.

90 menit.

Lanjutan.

7.

Lanjutan.

Lanjutan.

Lanjutan.

90 menit.

Lanjutan.

8. 9.

UTS Mahasiswa mengetahui, memahami, serta menjelaskan tentang:

UTS UUD 1945.

• Kedudukan dan sifat UUD 1945. • Pembukaan UUD 1945. • Sistem pemerintahan negara. • Kelembagaan negara. • Hubungan negara dan warga negara. • UUD 1945 dalam gerak pelaksanaannya. • Pelestarian UUD 1945.


UTS • Pengertian kedudukan dan sifat UUD 1945. • Pembukaan UUD 1945. • Sistem pemerintahan negara. • Kelembagaan negara. • Hubungan negara dan warga negara. UUD 1945 dalam

UTS 90 menit.

UTS • Bahan Penataran III, Usman, 1986.

5

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

gerak pelaksanaannya. • Pelestarian UUD 1945. 10.

Lanjutan.

Lanjutan.

Lanjutan.

90 menit.

Bahan Penataran III, Usman, 1986.

11.

Lanjutan.

Lanjutan.

Lanjutan.

90 menit.


12.

Lanjutan.

Lanjutan.

Lanjutan.

90 menit.


13.

Mahasiswa mengetahui, memahami, serta menjelaskan tentang:

GBHN dan Repelta serta hubungannya dengan Pancasila dan UUD 1945.

• Pendahuluan.

90 menit.

• Buku I, Penataran P4, Pangeran AlHaj.

• Pendahuluan, ü Hubungan UUD 1945 dengan GBHN. ü Pengertian, maksud, dan tujuan GBHN. • Kerangka GBHN. • Beberapa materi pokok GBHN. • Pembangunan di bidang ekonomi.


ü Hubungan UUD 1945 dengan GBHN. ü Pengertian, maksud, dan tujuan GBHN. • Kerangka GBHN. • Beberapa materi pokok GBHN.

6

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• Pembangunan bidang agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Mahaesa, sosial budaya.

• Pembangunan di • bidang ekonomi. Pembangunan bidang agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Mahaesa,sosial budaya.

• Pembangunan bidang politik. Pembangunan bidang Hankam.

• Pembangunan bidang Hankam. 14.

Lanjutan.

Lanjutan.

Lanjutan.

Lanjutan.

Lanjutan.

15.

Lanjutan.

Lanjutan.

Lanjutan.

Lanjutan.

Lanjutan.

16.

UAS

UAS


UAS

UAS

UAS

7


: Pendidikan Agama.

NOMOR/KODE

: 001001

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini menjelaskan tentang pengertian, ruang lingkup dan tujuan, alam semesta, hayat/hidup, manusia, ruang lingkup agama, khaliq, risalah, arkanul Islam serta Akhlak dan Islam, syari’ah dan ibadah.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan, dan menganalisis pokok-pokok bahasan dalam mata kuliah Metodologi Ilmu Pemerintahan. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan serta memahami pengertian, ruang lingkup, dan tujuan.

Pengertian ruang lingkup dan tujuan.

2.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan serta menyebutkan asalusul alam semesta, Agama Islam dan proses terjadinya alam semesta serta macam-macam alam.

Alam semesta.


• Pengertian agama. • Pengertian Islam. • Ruang lingkup. • Tujuan. • Asal-usul alam semesta menurut ilmu pengetahuan. • Asal-usul alam semesta menurut Agama Islam. • Proses terjadinya alam semesta. • Macam-macam alam.

90 menit.

Departemen Agama Republik Indonesia, “AlQur’an dan Terjemahannya”, Jakarta, 1984.

90 menit.

Harun Nasution, ”Islam (Ditinjau dari berbagai aspek)”, UI Press, Jakarta, 1988

8

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

3.

Hayat/hidup. Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan asal-usul kejadian mahluk, macam-macam mahluk, sifat-sifat dan kedudukan serta hubungan tiap-tiap mahluk.

4.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci manusia mahluk berakal, hak dan kewajiban manusia dan manusia sebagai khalifaj di muka bumi.

5.

Mahasiswa mampu menganalisis dan Ruang lingkup menjelaskan secara rinci pengertian agama. struktur agama, macam-macam agama, Sumber-sumber agama serta agama dan kenabian.

6.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinsi wujud Allah dan sifat Allah.

Manusia.

Khaliq.


• Asal-usul kejadian mahluk. • Macam-macam mahluk. • Sifat-sifat mahluk. • Kedudukan dan hubungan tiap-tiap mahluk. • Manusia mahluk berakal. • Hak dan kewajiban manusia. • Manusia sebagai khalifah di muka bumi. • Pengertian dan struktur agama. • Macam-macam agama. • Sumber tiap-tiap agama • Agama dan kenabian • Wujud Allah. • Sifat Allah.

• 90 menit.

Departemen Agama Republik Indonesia, “AlQur’an dan Terjemahannya”, Jakarta, 1984.

• 90 menit.

Harun Nasution, ”Islam (Ditinjau dari berbagai aspek)”, UI Press, Jakarta, 1988.

• 90 menit.

Harun Nasution, ”Akal dan Wahyu dalam Islam”, UI Press, Jakarta, 1988.

90 menit.

Dahler Franz, ”Masalah Agama”, Kanisius, Yogyakarta, 1992.

9

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

7.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci pencipta-Nya, ciptaan-Nya dan perbuatan Allah.

8.

• Pencipta-Nya. • Ciptaan-Nya. • Perbuatan Allah.

Khaliq.

UTS

UTS

• Puasa. • Haji.

90 menit.

Mahasiswa mampu menganalisis dan Akhlak dan Islam. menjelaskan secara rinci tentang akhlak dan Islam serta nilai dan norma.

• Akhlak, Islam dan Etika.

90 menit.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci tentang sikap dan tingkah laku Islami dan hubungan akhlak dengan iman dan ikhsan.

• Sikap dan tingkah laku Islami.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci syahadatain, shalat, dan zakat.

Arkanul-Islam.

11.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci tentang puasa dan haji.

Lanjutan.

12.

10.

13.

UTS 90 menit.

Risalah.

Lanjutan.


UTS • B.W. • 2,3,4.

90 menit.

• B.W. • 2,3,4.

• Nilai dan norma.

• Hubungan Akhlak dengan Iman dan Islam.

• B.W. • 2,3,4.

• Kerasulan. • Wahyu Allah/ Kitabullah. • Sunnah Rasul. • Syahadatain. • Shalat. • Zakat.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci kerasulan, wahyu Allah dan Sunnah Rasul.

9.

UTS

90 menit.

90 menit.

Prof. DR. H. Harun Nasution, ”Filsafat Agama”, Bulan Bintang, Jakarta, 1973. Al-Ghazali, ”Aqidah Muslim”, Pedoman Ilmu Jaya, Jakarta, 1986. Al-Ghazali, 1994.”AlAsma’ Al-Husna (Rahasia Nama-nama Indah Allah)”, Mizan, Bandung

10

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

14.

15.

16.

Syariah dan ibadah. Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci tentang ibadah sebagai bagian dari syari’ah dan sumber-sumber syari’ah. Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci hubungan Aqidah dengan Syari’ah dan klasifikasi dan pelaksanaan Syari’ah. UAS

Lanjutan.

• Ibadah sebagai bagian dari Syari’ah.

90 menit

DR. Dahler Franz, ”Masalah Agama”, Kanisius, Yogyakarta, 1992.

90 menit.

Prof. DR. H. Harun Nasution, ”Filsafat Agama”, Bulan Bintang, Jakarta, 1973.

• Sumber-sumber Syari’ah. • Hubungan Aqidah dengan Syari’ah. • Klasifikasi dan pelaksanaan Syariah.

UAS


UAS

UAS

UAS

11


: Pengantar Ilmu Politik.

NOMOR/KODE

: 302002

BOBOT SKS

:

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini menjelaskan konsep dasar tentang pengertian ilmu politik, lokal, internasional, perkembangannya, ruang lingkup, konsep ilmu politik, dan lain-lain.

3 SKS.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dan menjelaskan pokok-pokok bahasan dalam Mata Kuliah Pengantar Ilmu Politik. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai politik sebagai ilmu, kedudukan, perkembangan, konsep teori dan perkembangan ilmu politik di Indonesia.

Sifat dan arti ilmu politik.

• Politik sebagai ilmu pengetahuan. • Politik sebagai ilmu. • Kedudukan ilmu politik dalam ilmuilmu sosial. • Perkembangan ilmu politik. • Konsep teori politik di Eropa Kontinental. Konsep teori politik anglo saxson.


135 menit.

• Budiardjo, Miriam. 2003. Pengantar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia:1-16. • Laski, Harold. 1991. A Grammar of Politics. London : G.Allen:1-16. • Jacobsen & Lipman ., 1979. Political Science. New York: Barner & Nobel.cs. London:Longman.

12

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

2.

Sifat dan arti ilmu Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai definisi, konsep, politik. dan istilah politik.

• Perkembangan studi ilmu politik di Indonesia.

• Muchtar Affandi.1986.Ilmu negara:123

• Definisi ilmu politik, 135 menit. pengertianpengetian, klasifikasi definisi ilmu politik.

• Budiardjo, Miriam. 2003. Pengantar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia:48-49.

• Konsep-konsep mengenai masyarakat, kekuasaan dan negara.

• Rodee, Carlton & Anderson. 1980.Introduction to Political Science. New York: Barner & Nobel.cs. London:Longman

• Istilah sistem sebagai pengaruh pendekatan tingkah laku dalam studi ilmu politik (sistem politik = negara). 3.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai pendekatan dalam ilmu politik, metode dan induksi Deduksi serta metode lain.

Ruang lingkup ilmu politik.


• Pendekatanpendekatan dalam studi politik. Pendekatan tradisional.

135 menit.

• Laski, Harold. 1991. A Grammar of Politics. London:G.Allen

13

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• Pendekatan tingkah laku. • Metode dalam ilmu politik. • Induksi dan deduksi (sebagai alat yang rasional yang lazim dipakai untuk menjelaskan gejala yang konkrit). • Metoda lain, deskriptif analisis, evaluatif, teoritif • Metode dilihat dari kajian aspek: filosofis, yuridis, historis, ekonomis, sosiologis, dan psikologis. • Hubungan ilmu politik dan ilmu kenegaraan. • Ilmu negara, hukum tata negara.


• F.Isywara. Pengantar Ilmu Politik., 1987:86-118. • Muchtar Affandi., 1986. Ilmu Negara:170-122. • Jacobsen & Lipman ., 1979. Political Science. New York: Barner & Nobel.cs. London:Longman.

14

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• Hukum tata usaha negara. • Ilmu pemerintahan, Ilmu administrasi ilmu perbandingan sistim politik.negara. • Hubungan ilmu politik dengan ilmu sosial lainnya. • Sejarah, ekonomi, filsafat, hukum, psikologis, sosioetika, ilmu bumi sosial. 4.

5.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan arti, hakikat teori asal mula negara.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan unsur-unsur formal, sifatsifat dan bentuk-bentuk negara dan

Negara sebagai konsep ilmu politik.

• Arti dan hakikat negara.

135 menit.

• Teori asal mula negara.

Negara sebagai konsep ilmu politik.


• Unsur-unsur formal negara: rakyat, penduduk, wilayah pe-

• Muchtar Affandi., 1986. Ilmu Negara:122-187. • Apter, David . 1989. Analisa Politik. Jakarta Gramedia.

135 menit.

• F.Isywara. Pengantar Ilmu Politik., 1987::143-161, 162

15

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

pemerintahan.

merintahan, kedaulatan. • Unsur-unsur material negara. • Sifat-sifat karakteristik negara, dasar-dasar negara, filsafat negara, tujuan negara, fungsi negara.

• Budiardjo, Miriam. 2003. Pengantar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia:2005:5094.

• Bentuk-bentuk negara dan pemerintahan. 6.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai sejarah perkembangan demokrasi.

Demokrasi.


• Sejarah perkembang 135 menit. an demokrasi. • Jaman Yunani Kuno /abad pertengahan. • Abad perencanaan (Aufklarung). • John Locke P.S. Montesqiue. • Konsep demokrasi di Indonesia

• Budiardjo, Miriam. 2003. Pengantar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia:69-76. • Rodee, Carlton & Anderson. 1980.Introduction to Political Science. New York: Barner & Nobel.cs. London:Longman

16

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

7.

8. 9.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai masa demokrasi di Indonesia dan ciri-ciri demokrasi.

UTS Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai arti dan fungsi UUD dan UU sebagai bagian tertulis dari konstitusi.

Perkembangan demokrasi Indonesia.

UTS UUD/Konstitusi.


• Demokrasi abad ke-19 (negara hukum klasik). • Demokrasi konstitusional abad ke-20 (Rule of Law) yang dinamis. • Tiga masa pelaksanaan demokrasi di Indonesia. • Demokrasi parlementer/Lobera (19451959). • Demokrasi terpimpin (1959-1965). • Demokrasi Pancasila (1966-sekarang). • Ciri-ciri demokrasi Pancasila dari masingmasingnya. UTS • Arti dan fungsi UUD/ konstitusi. • UU sebagai bagian yang tertulis dari suatu konstitusi yang berfungsi membatasi

135 menit.

• Budiardjo, Miriam. 2003. Pengantar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia. • Rodee, Carlton & Anderson. 1980.Introduction to Political Science. New York: Barner & Nobel.cs. London:Longman

UTS

UTS • Budiardjo, Miriam. 2003. Pengantar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia:200.

17

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

kekuasaan pemerintah.

135 menit.

• UUD yang berlaku dari 18-08-1945 sampai 1949, UUD RIS 1949 sampai dengan 1950, UUDS 1950 berlaku dari 1950-1959 UUD 1945 yang berlaku dari 01-07-1959 sampai dengan sekarang. 10.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai pembagian kekuasaan negara.

Lembaga-lembaga negara (suprastruktur politik).

• Pembagian kekuasaan negara fungsional /horizontal (teori pemisahan/pembagian kekuasaan).

135 menit.

• Rodee, Carlton & Anderson. 1980. Introduction to Political Science. New York: Barner & Nobel.cs. London Longman:458.

135 menit.

• Budiardjo, Miriam.

• Pengaruh ajaran Trias Politika terhadap penyelenggaraan pemerintahan di Indonesia 11.

Mahasiswa mampu menganalisis dan

Lembaga-lembaga


Konsep perwakilan rakyat:

18

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

menjelaskan mengenai perwakilan rakyat.

12.

konsep negara (Lanjutan I).

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai lembaga eksekutif dan fungsi lembaga-lembaga negara.

Lembaga-lembaga negara (Lanjutan I).

2003. Pengantar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia:175-177

Perwakilan rakyat.Perwakilan fungsional. Prinsip-prinsip sistem pemilihan umum (Pemilu): • Sistim distrik. • Sistim perwakilan berimbang. • Fungsi lembaga legislatif: • Menentukan kebijaksanaan dan membuat UU. Lembaga legislatif di Indonesia (tinjauan sejarah)..

• Apter, David . 1989. Analisa Politik. Jakarta Gramedia • Jacobsen & Lipman ., 1979. Political Science. New York: Barner & Nobel.cs. London:Longman.

135 menit. • Lembaga eksekutif di dalam sistem pemerintahan presidensial sistem parlementer.

• Budiardjo, Miriam. 2003. Pengantar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia.

• Fungsi lembaga eksekutif. • Fungsi lembaga yudikatif. • Fungsi lembaga legislatif di Indonesia. 13.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai partai politik

Kehidupan politik masyarakat


Partai politik: • Fungsi partai politik

135 menit.

• Budiardjo, Miriam. 2003. Pengantar

19

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

dan kelompok kepentingan.

14.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai politik internasional.

(infratsruktur politik).

Politik internasional.

• Klasifikasi partai politik. • Parpol dan golongan politik di Indonesia. • Kelompok kepentingan: • Kelompok penekan. • Pendapat umum. Perkembangan dan kehidupan politik di Indonesia. • Pengertian hubungan internasional. • Unsur-unsur (elemen hubungan internasional). • Ide dan prinsip internasional. • Struktur organisasi internasional.

Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia. • Apter, David . 1989. Analisa Politik. Jakarta Gramedia

135 menit.

• Budiardjo, Miriam. 2003. Pengantar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia. • Jacobsen & Lipman ., 1979. Political Science. New York: Barner & Nobel.cs. London:Longman.

• LBB. • Pengertian hukum internasional dan hubungannya dengan hubungan internasional politik. 15. 16.

Review.

Review. UAS

UAS


Review.

Review. UAS

UAS

Review. UAS

20


: Pengantar Ilmu Ekonomi

NOMOR/KODE

: 302112

BOBOT SKS

: 2

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas permasalahan-permasalahan pokok ekonomi dasar yang dapat digunakan sebagai dasar untuk menganalisis segala permasalahan yang terkait dengan kehidupan sehari-hari

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Mahasiswa diharapkan dapat menghubungkan teori ekonomi yang dipelajari dengan dunia nyata No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan ruang lingkup dan pokok permasalahan kebijakan ekonomi.

Ruang lingkup, Pokok permasalahan, Definisi, Model, metode dan sistem Ekonomi • Kebijakan ekonomi

90 menit

Pendahuluan


• • • •

Lincolin Arsyad, Pengantar ekonomi mikro Walter Nicholson, Mikroekonomi Intermedit, jilid 1 Dumairi, Pengantar ekonomi mikro Walter Nicholson, Teori ekonomi Mikro Sofyan Asauri, Matematika ekonomi

21

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

2

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan masalah dasar perekonomian.

3

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat men-jelaskan tentang

4

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menj-elaskan tentang produk dan pen-dapatan nasional.

6-7 Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menjelas-kan tentang teori determinasi pendapatan nasional.

Masalah Dasar • Klasifikasi masalah ekonomi/perekonomian ekonomi & pemecahannya • Pilihan teknologi • Hukum produksi Fungsi harga dalam • Arti harga, pasar, perekonomian penentuan harga di pasar • Model ekonomi • Arus kegiatan ekonomi Produk dan pendapatan • Konsep produk dan nasional pendapatan nasional • Pendapatan Nasional Riil dan Nominal • Konsep GDP,GNP dan komponennya Teori Determinasi • Hubungan pendapatan nasional pendapatan dengan konsumsi, tabungan dan investasi • Teori Multiplier • Pengaruh kebijakan fiscal thd pendapatan nasional


90 menit

Dominick, ekonomi mikro

90 menit

Sudijono Reksoprajitno, Pengantar Ekonomi Mikro, Perilaku Harga Pasar Dan Konsumen, Seri Diktat Kuliah Said Kelana, Ekonomi Mikro

90 menit

90 menit

Soediyono R., Pengantar Ekonomi Mikro; Perilaku Harga Dan Konsumen, Seri Diktat Kuliah, Penerbit Gunadarma, 1993

22

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• Arti & fase • Teori konjungtur • Prinsip akselerasi

90 menit

• Arti, jenis likuiditas perekonomian • Teori teori uang • Uang & harga • Inflasi & deflasi • Arti dan fungsi Bank Sistem perbankan • Penciptaan uang • Permintaan dan penawaran Sintesis moneter & pendapatan nasional. dan • Dasar dan alasan bagi perdagangan

90 menit

Boediono, ekonomi Mikro, Seri Sinopsis Pengantar Ilmu Ekonomi No.1, BPFE Yogyakarta, 1987 Suparmoko, pengantar ekonomika mikro, bpfe yogyakarta, 1990

Konsep Gap deflasioner dan inflasioner 8 9

UTS Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menjelas-kan tentang konjungtur.

Konjungtur

10- Setelah mengikuti pokok bahasan ini, 11 mahasiswa akan dapat menjelas-kan tentang uang dan bank.

Uang dan Bank

12- Setelah mengikuti pokok bahasan ini, 13 mahasiswa akan dapat menjelas-kan tentang Ekonomi dan perdagangan Internasional

Ekonomi perdagangan Internasional

• Teori teori perdagangan luar negeri • Kebijakan ekonomi


90 menit

Richard g. Lipsey et.all., Pengantar Ekonomi Mikro Jilid 1

23

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

14- Setelah mengikuti pokok bahasan ini, 15 mahasiswa akan dapat menjelas-kan tentang pertumbuhan dan pembangunan ekonomi

Internasional/protek si (tariff, Quota) Valuta asing • Multiplier perdagang an internasional • Arti pertumbuhan dan pembangunan ekonomi • Laju pertumbuhan Pertumbuhan dan • Faktor factor yang Pembangunan Ekonomi mempengaruhi pertumbuhan dan pembangunan • Ciri ciri Negara berkembangan & permasalahan pokoknya

16

UAS


90 menit

Paul. A. Samuelson & William D. Nordhaus, Economics, Fourteenth Edition, Mc Graw

24


: Pengantar Ilmu Hukum

NOMOR/KODE

: 302113

BOBOT SKS

: 2

DESKRIPSI SINGKAT

:

Mata Kuliah ini membahas tentang pengertian hukum, macam-macam hukum, sifat hukum dan tujuan hukum, macam-macam badan peradilan dan fungsi pemerintah dalam kaitannya dengan penegakan hukum.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan dan menganalisis pkok-pokok bahasan dalam mata kuliah Pengantar Ilmu Hukum. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai manusia dan masyarakat, pengertian hukum.

Arti dan tujuan hukum.

Manusia dan masyarakat. Pengertian hukum.

90 menit

Apeldoorn, Pengantar Ilmu Hukum.

2

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai hakikat kaidah, norma-norma.

Hukum dan kaidahkaidahnya

Hakikat kaidah. Norma-norma.

90 menit

Kansil, Pengantar Ilmu Hukum Lengkap.

3

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai undang-undang, traktat.

Sumber-sumber hukum.

Undang-undang Traktat.

90 menit

Kartasapoetra. Pengantar Ilmu Hukum.

4

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Hukum

Hukum dan pembagiannya.

Hukum public Hukum privat

90 menit



25

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

90 menit


• Objek hukum. • Hukum Perorangan • Hukum Keluarga

90 menit


Pertanggungan asuransi.

dan

90 menit


Sumber-sumber hukum adat.

90 menit


90 menit


Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai tujuan hukum pidana.

Hukum Pidana.

6-7 Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai objek

Hukum Perdata.

5

Tujuan hukum pidana. Macam dan sifat Hukum Pidana

8

UTS

910

Mahasiswa mampu menganalisis dan Hukum Dagang menjelaskan mengenai hukum perorangan, hukum keluarga

11

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Hukum adat.

12

Mahasiswa mampu mengenai Hukum Acara Pidana. pertanggungan dan asuransi. .

Fungsi pemerintah.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai macam- macam peradilan.

Badan Peradilan

Fungsi dan macam Badan Peradilan

90 menit


Hukum Tata Negara.

Kedaulatan.

90 menit


13

14- Mahasiswa mampu menganalisis dan 15 menjelaskan mengenai kedaulatan. 16

Hukum Adat.

UAS


Macam Peradilan

Badan

26


: Pengantar Sosiologi.

NOMOR/KODE

: 323001

BOBOT SKS

: 3 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang proses sosial, organisasi sosial, pranata sosial, ketertiban sosial dan pengendalian sosial, stratifikasi sosial, kekuasaan dan wewenang, perubahan sosial, dan perubahan kebudayaan.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan, dan menganalisis pokok-pokok bahasan dalam mata kuliah Pengantar Sosiologi. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1.

2.

Mahasiswa mampu menganalisis dan Pendahuluan. menjelaskan mengenai sejarah, ciri-ciri, dan metode serta teori sosiologi.


Proses-proses Sosial I


• Sejarah perkembangan sosiologi.

135 menit.

• Soerjono S., 1990, Pengantar Sosiologi hal.5-50.

• Ciri-ciri sosiologi sebagai ilmu.

• Horton PBI, 1991, hal.3-49.

• Metoda dan teori sosiologi.

• Jacobsen & Lipman ., 1979. Political Science. New York: Barner & Nobel.cs. London:Longman.

• Interaksi sosial

135 menit.

• Soerjono S., 1990,

27

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

menjelaskan mengenai interaksi sosial, syarat-syarat terjadinya interaksi sosial.

3.

4.

5.

1990. Pengantar Sosiologi Bab II.

sebagai faktor utama dalam kehidupan sosial.Syarat-syarat terjadinya interaksi sosial.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai bentuk-bentuk interaksi sosial asosiatif dan interaksi sosial disosiatif.

Proses-proses Sosial II.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai kelompok dan asosiasi I, tipe-tipe kelompok sosial yang teratur dan tidak teratur.

Organisasi sosial.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai masyarakat perdesaan, kelompok kecil, dan dinamika kelompok sosial.

Organisasi sosial (Kelompok dan asosiasi).

• Bentuk-bentuk interaksi sosial.

135 menit.

• Soerjono S., 1990, 1990. Pengantar Sosiologi hal.65113.

135 menit.


135 menit.


• Yang asosiatif. • Yang disosiatif. • Kelompok dan asosiasi I. • Tipe-tipe kelompok sosial. • Masyarakat perdesaan dan perkotaan. • Kelompok-kelompok kecil. • Dinamika kelompok sosial. • Konsep pranata (lembaga) social


• Horton PB., 1991, hal.213-239.

28

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

6.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai konsep pranata sosial, proses pertumbuhan pranata sosial, fungsi pranata sosial, tipe pranata sosial, bentuk pranata sosial.

• Proses pertumbuhan pranata (lembaga) sosial.

135 menit.

Pranata (lembaga) sosial.

• Fungsi pranata (lembaga) sosial.

• Soerjono S., 1990, 1990. Pengantar Sosiologi hal.217234. • Horton PB, 1991, hal.244-254.

• Tipe-tipe pranata (lembaga) sosial. • Bentuk-bentuk pranata (lembaga) sosial yang pokok. 7.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai konformitas, pengendalian sosial, penyimpangan sosial, teori penyimpangan.

Ketertiban sosial dan pengendalian sosial.

• Konformitas.

135 menit.

• Pengendalian sosial. • Penyimpangan sosial.

• Soejono S, 1990, 1990. Pengantar Sosiologi hal.226230, 236-244.

• Teori penyimpangan. 8. 9.

UTS Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai terjadinya lapisan masyarakat, sifat dan sistem lapisan masyarakat, kelas-kelas dalam masyarakat, dan dasar lapisan

UTS Ketertiban sosial dan pengendalian sosial.


UTS • Terjadinya lapisan masyarakat. • Sifat sistem lapisan masyarakat.

UTS

UTS

135 menit.

• Soerjono S., 1990. Pengantar Sosiologi 1990, hal.251-282.

29

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• . Kelas-kelas dalam masyarakat.

masyarakat.

• Horton PB, 1991, hal.117-139.

• Dasar lapisan masyarakat 10.

11.

12.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai unsur lapisan masyarakat, status dan peranan yang ditentukan dan diperjuangkan serta mobilitas sosial.

Stratifikasi sosial (lapisan masyarakat) II.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai hakikat kekuasaan, unsur-unsur saluran kekuasaan, cara-cara mempertahankan kekuasaan.

Kekuasaan dan wewenang I

• Unsur lapisan masyarakat.

135 menit

• Status dan peranan yg ditentukan & diperjuangkan. • Mobilitas sosial. • Hakikat kekuasaan.

• Horton PB., 1991, hal.117-139. 135 menit.

• Unsur-unsur saluran kekuasaan.

• Beberapa bentuk kekuasaan.

135 menit.

• Wewenang. • Kepemimpinan.

13.


Perubahan sosial


• Pembatasan pengertian.

• Soerjono S., 1990. Pengantar Sosiologi 1990, hal.230-236. • Horton PB., 1991, hal.379-389.

• Cara-cara mempertahankan kekuasaan.

Mahasiswa mampu menganalisis dan Kekuasaan dan menjelaskan mengenai beberapa bentuk wewenang II. kekuasaan, wewenang, kepemimpinan.


• Soerjono S, 1990, 1990. Pengantar Sosiologi hal.230236. • Horton PB., 1991, hal.379-389.

135 menit

•

Jacobsen & Lipman .,

30

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

135 menit.

• 1979. Political Science. New York: Barner & Nobel.cs. London: Longman.Soerjono S., 1990. Pengantar Sosiologi , hal.333386.

menjelaskan mengenai pembatasan pengertian, teori perubahan sosial, faktor penyebab perubahan sosial, bentuk perubahan sosial, faktor yang mempengaruhi perubahan sosial.

dan perubahan kebudayaan.

• Teori perubahan sosial. • Faktor-faktor penyebab terjadinya perubahan sosial. • Bentuk perubahan sosial. • Faktor yang mempengaruhi jalannya perubahan sosial.

14.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai perubahan sosial dan kebudayaan, arah perubahan, modernisasi.

Perubahan sosial dan perubahan kebudayaan II.

• Proses perubahan sosial dan kebudayaan.

• Horton PB., 1991, hal.509-547.

135 menit.

• Arah perubahan.

• Horton PB., 1991, hal.509-547.

• Modernisasi. 15. 16.

Resume

Resume UAS

Resume UAS


Resume UAS

• Soerjono S., 1990. Pengantar Sosiologi hal.333-386.

UAS

Resume UAS

31


: Pengantar Kesejahteraan Sosial

NOMOR/KODE

: 323001

BOBOT SKS

: 3 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata kuliah ini mengkaji sejarah perkembangan kesejahteraan sosial sebagai bidang pemberian bantuan warga masyarakat yang mengalami masalah-masalah sosial dengan didasarkan pada konsep-konsep keilmuan.Pekerjaan sosial sebagai bidang keahlian yang berwenang dalam kesejahteraan sosial, beserta nilai-nilai yang mendasari konsep dan praktik, elemen-elemen profesinya, dan metode praktiknya. Keseluruhan materi tersebut dikaitkan langsung dengan keadaan perkembangan masyarakat serta masalah-masalah sosial yang menyertainya.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat menjelaskan ruang lingkup dan bidang garapan pekerjaan sosial. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

Manusia, masyarakat, dan perubahannya.

Manusia, masyarakat, dan perubahannya: a. Manusia sebagai mahluk sosial. b. Masyarakat (pengertian, pembentukan, institusi-institusi, jenis-jenis masyarakat. c. Perubahan sosial:

150 menit

• Dobuis & Miley, 1992, Social Work, an Empowering Profession. Allyn and Bacon, Massachusetts. • Thakeray, Farley & Skidmore, 1994, Introduction to Social Work. 6th. PrenticeHall International Ed., Inc. Englewood

1

Mahasiswa mampu memahami manusia, masyarakat, dan perubahannya.


32

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

2

Mahasiswa mampu menjelaskan berbagai gejala sosial serta antisipasi terhadap berbagai masalah sosial yang timbul.

Berbagai gejala sosial serta antisipasi terhadap berbagai masalah sosial yang timbul.

3

Mahasiswa dapat memahami konsep dasar kesejahteraan sosial sebagai keadaan, proses, dan metode.

Konsep dasar kesejahteraan sosial sebagai keadaan, proses, dan metode.

4

Mahasiswa dapat memahami konsep dasar kesejahteraan sosial sebagai keadaan, proses, dan metode.

Konsep dasar kesejahteraan sosial sebagai keadaan, proses, dan metode.

5

Mahasiswa dapat memahami landasan pengetahuan yang diperlukan pekerjaan

Landasan pengetahuan yang diperlukan


faktor penyebab, proses struktur dan fungsi masyarakat, arah perubahan 2 masyarakat. a. Pengertian konsep. b. Jenis-jenis. c. Masalah sosial di Indo6nesia.

a. Pengertian konsep (keadaan, proses, metode). b. Sejarah perkembangan a. Bidang fungsional kesejahteraan sosial. b. Pelayanan sosial dan pelayanan kesejahteraan sosial. c. Orientasi pemikiran konseptual. a.Pengetahuan dasar(sosiologi, psikologi, antropologi,

Cliffs, New Jersey.

150 menit

150 menit

• Briefland, Costin & Atherton, 1975, Contemporary Social Work: An Introduction to Social Work and Social Welfare. Mc.Graw • Friedlander & Apte, 1980. Introduction to Social Welfare. Prentice

150 menit

• Horton & Hunt, 1992. Sosiologi,Jilid II, Terje mahan Aminuddin Ram & Tita Sobari. Penerbit Erlangga, Jakarta.

150 menit

• Renny S, 1985, Pengantar Pekerjaan Sosial, jilid I & II,

33

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

sosial.

dalam sosial.

pekerjaan c.

d.

e.

f.

6

Mahasiswa dapat merumuskan fungsionalitas sosial dan interaksi sosial sebagai focus of interest.

Fungsionalitas sosial dan interaksi sosial sebagai focus of interest.


UNPAD Bandung. Siporin, M., 1975, Introduction to Social Work Practice. MacMillan Publishing Co., Inc. New York.

politik,ekonomi, sejarah). Pengetahuan mengenai manusia, interaksinya, dan lingkungan (sistem) sosialnya. Teori praktik: strategi & proses pertolongan. Pengetahuan khusus: berkaitan dengan klien dan situasi khusus. Practice wisdom.

a. Pengertian konsep. b. Interaksi sebagai inti kehidupan sosial. c. Masalah keberfungsian sosial.

150 menit

• Soleman, B.T., 1984. Struktur dan Proses Sosial, Suatu Pengantar Sosiologi Pembangunan, Rajawali PressJakarta. • Suppes & Wells, 1991, The Social Work Experience, An Introduction to the

34

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f) Profession. McGrawHill Book Co.Singapura.

7

Mahasiswa dapat mengembangkan profesi pekerjaan sosial dalam penanganan masalah sosial.

8

Profesi pekerjaan sosial dalam penanganan masalah sosial.

a. Pengertian konsep. b. Fungsi-fungsi pekerjaan sosial. c. Penanganan masalah mikro-makro, langsung-tak langsung.

150 menit

• Young, P., 1995, Mast-ering Social Welfare, 3-rd Edition, Mac Millan Press, Ltd., Houndmills, Basing-stoke, Hampshire & London. •

a. Empat prinsip universal. b. Nilai-nilai dasar masyarakat Indonesia. c. Prinsip-prinsip praktik. d. Kode etik profesi. a. Pengertian keterampilan dasar: b. Pendampingan (pemberian bantuan). c. Menjalin hubungan. d. Pengamatan (observation).

150 menit

• Howe, D., 1987, An Introduction to Social Work Theory. Wildwood House, Ltd., England.

150nit

• Picard, B. J., 1983, An Introduction to Social Work, A Primer. The Dorsey Press, Homewood-Illinois. • Renny S, 1985, Pengantar Pekerjaan.

UTS

9

Mahasiswa mampu menjelaskan nilainilai yang mendasari pekerjaan sosial.

Nilai-nilai yang mendasari pekerjaan sosial.

10

Mahasiswa dapat menjelaskan keterampilan dasar dalam pekerjaan sosial.

Keterampilan dalam pekerjaan sosial.


35

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

Komunikasi.

Sosial, jilid I & II, UNPAD Bandung

11

Mahasiswa dapat memahami proses pekerjaan sosial.

Proses pekerjaan sosial.

Proses pekerjaan sosial: a. Asssessment & diagnosis. b. Planning. c. The intervention. d. Terminasi. e. Follow-up (After care).

150 menit

Picard, B. J., 1983, An Introduction to Social Work, A Primer. The Dorsey Press, Homewood-Illinois. Renny S, 1985, Pengantar Pekerjaan Sosial, jilid I & II, UNPAD Bandung.

12

Mahasiswa dapat menjelaskan metode utama pekerjaan sosial: bimbingan sosial perseorangan (casework).

Metode utama pekerjaan sosial: bimbingan sosial perseorangan (casework).

Pengertian: a. Konsep dasar. b. Kerangka praktik Proses casework.

150 menit

Parton, N., 1996, Social Theory, Social Change and Social Work. Routledge, New York. Picard, B. J., 1983, An Introduction to Social Work, A Primer. The Dorsey Press, Homewood-Illinois. Renny S, 1985, Pengantar Pekerjaan Sosial, jilid I & II, UNPAD Bandung.


36

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

150 menit

Picard, B. J., 1983, An Introduction to Social Work, A Primer. The Dorsey Press, HomewoodIllinois.B.W.-1, hlm.69-86

13

Mahasiswa dapat menjelaskan metode utama pekerjaan sosial: bimbingan sosial kelompok (social groupwork).

Metode utama pekerjaan sosial: bimbingan sosial kelompok (social groupwork).

c. Pengertian konsep. d. Model group work. e. Pemahaman teknik dasar.

14

Mahasiswa dapat menjelaskan metode utama pekerjaan sosial: bimbingan sosial masyarakat (CO/CD).

Metode utama pekerjaan sosial: bimbingan sosial masyarakat (CO/CD).

a. Pengertian konsep. b. Proses dasar bimbingan sosial masyarakat (CO/CD). c. Pemahaman teknik dasar.

15

Mahasiswa mampu menjelaskan metode penunjang pekerjaan sosial: administrasi pekerjaan sosial/manajemen pelayanan sosial, penelitian pekerjaan sosial.

Metode penunjang pekerjaan sosial: administrasi pekerjaan sosial/manaje-men pelayanan sosial, dan penelitian pekerjaan sosial.

a. Pengertian konsep: APS/MPS, penelitian pekerjaan sosial. b. Hubungan APS/MPS, penelitian pekerjaan sosial dengan metode utama. c. Penerapannya dalam


Johnson, H. Wayne, 1986. The Social Services an Introduction, 2th. Edition, F.E. Peacock Publisher, Inc. Itasca, Illinois. 150 menit

Kirst-Ashman & Hull, Jr., 1993. Understanding Generalist Practice. Neison-Hall Publishers, Chicago.

37

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

150 menit

• Dobuis & Miley, 1992, Social Work, an Empowering Profession. Allyn and Bacon, Massachusetts. • Thakeray, Farley & Skidmore, 1994, Introduction to Social Work. 6th. PrenticeHall International Ed., Inc. Englewood Cliffs, New Jersey.

pendekatan spesialisasi vs generalis.

16

UAS


38


: Pengantar Antropologi

NOMOR/KODE

: 323001

BOBOT SKS

: 3 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

:

Mata Kuliah ini menjelaskan konsep dasar tentang pengertian sosiologi, konsep konsep dasar sosiologi, ruang lingkup sosiologi, objek dan metode sosiologi, perkembangan sosiologi sebagai ilmu, konsep konsep sosiologi tentang masyarakat, proses proses dan interaksi sosial, organisasi sosial, pranata sosial, ketertiban sosial dan pengendalian sosial, stratifikasi sosial, kekuasaan dan wewenang. Serta perubahan sosial dan kebudayaan.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM :

1. Agar mahasiswa dapat berpikir rasional, sistematis, kritis dan berwawasan luas dalam mengantisipasi situasi dan kondisi budaya masyarakat yang bersifat majemuk sehingga dapat berjalan serasi atau berdampingan. 2. Agar Mahasiswa dapat mengenal manusia sebagai organisme biologis berdasarkan evolusi perkembangan makhluk manusia (melalui antropologi fisik) dan mempelajari manusia berdasarkan kebudayaannya (melalui Antropologi budaya, yaitu berupa peraturan-peraturan atau norma-norma yang berlaku di dalam masyarakat dan berhubungan dengan perilaku yang dipelajari turun temurun dari generasi yang satu ke generasi berikutnya.

No .


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• Pengertian Antropologi • Sejarah Perkembangan Antropologi berdasar kan fase-fase perkembangan

135 menit

Pengantar Ilmu Antropologi (Koentjaraningrat), 2009

1

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai sejarah perkembangan antropologi.

Pendahuluan.


Daftar Kepustakaan

39

No .


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

• Pengertian secara etimologis • Hubungan antropologi dan ilmu pengetahuan lain

135 menit

• Evolusi ciri ciri biologis

135 menit

2

3

Mahasiswa mampu menganalisis gejala gejala sosial dan budaya masyarakat Indonesia dalam hubungannya dengan mata kuliah keahlian

Ruang lingkup Antropologi Budaya

Cabang Cabang Ilmu Mahasiswa mampu menganalisis dan Antopologi fisik menjelaskan dan mengenal bangsa bangsa diluar lingkun-

4

Mahasiswa mampu menganalisis dan Kajian menjelaskan mengenai apa dan antropologi bagaimana kajian ilmu antropologi secara ilmiah.

5

Mahasiswa mampu hidup Ruang bermasyarakat secara tertib melalui antropologi kepri-badian individu yang dilatar- budaya belakangi oleh kebudayaan


lingkup • Kepribadian bangsa Indonesia sosial • Unsur unsur ras pada bagsa Indonesia

(f) Koentjaranigrat, 2009 Antropologi Hukum Sebagai Bunga Rampai (TO Ihromi), 2006

• Perubahan dalam proses keturunan

ilmu • Metode Ilmiah dari Ilmu Antropologi • Antropologi sebagai ilmu pengetahuan (sains)

Daftar Kepustakaan

Harsoyo, Anthropology I & II (William A. Haviland)

135 menit

Pengantar Ilmu Antropologi (Koentjaraningrat), 2009

135 menit

Sejarah Teori Antropologi I & II (Koentjaraningrat) ,2006 Handbook of Social and Cultural Anthropology (John Honigmann)

40

No .


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

135 menit

Pengantar Ilmu Antropologi (Koentjaraningrat),

135 menit

Soekanto, Sosiologi, Suatu pengantar

135 menit

Cultural Anthropology (John Honigmann) Anthropology I & II (William A. Haviland)

135 menit

Pengantar Ilmu Antropologi (Koentjaraningrat), Soekanto, Sosiologi,

6

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai konsep keluarga


• Konsep keluarga. • Bentuk keluarga

Daftar Kepustakaan

• Fungsi sosial keluarga 7

• Cara cara menarik garis keturunan UTS

8 9

• Pengertian perkawinan dan bentuk bentuk perkawinan.

Mahasiswa mampu menga-nalisis dan Perkawinan menjelaskan mengenai konsep dasar perkawinan, konsep kekerabatan dalam menarik garis keturunan.

Mahasiswa mampu menganalisis & Sifat dan menjelaskan mengenai kebudayaan kebudayaan sehingga dapat menjalin hubungan fungsional sebagai anggota masyarakat

fungsi • Pengertian kebudayaan secara etimologis • Pengertian kebudayaan menurut EB taylor • Pengertian kebudayaan menurut Haviland • Unsur, sifat dan fungsi kebudayaan

10

Mahasiswa mampu mengantisipasi lingkungannya melalui sifat mental (attitude) dalam jiwa dan dirinya (individu)

Sistem nilai budaya


• Pengertian sistem • nilai budaya • Pandangan hidup dan ideologi

41

No .


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

Daftar Kepustakaan (f) Suatu pengantar

Masalah dasar kerangka variasi sistem budaya

11

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai kerangka dasar sistem variasi budaya

12

Mahasiswa mampu menganalisis dan Masyarakat menjelaskan mengenai masyarakat dan kebudayaan, wujud kelompok manusia dan jenis jenis masyarakat hukum.

13

Mahasiswa

Ciri ciri

mampu memahami dan mengana-lisis Hukum Adat asas asa yang mempunyai nilai Hukum waris universal dan telah berabad abad berlaku sebagai keyakinan hukum masyarakat Indonesia dalam pembagian harta waris.


• Kepribadian dan kebudayaan • Lima masalah dasar kerangka variasi budaya menurut Cluckhon • Pengertian masyarakat dan kebudayaan

135 menit

Pengantar Ilmu Antropologi (Koentjaraningrat), Soekanto, Sosiologi, Suatu pengantar

135 menit

Pengantar Ilmu Antropologi (Koentjaraningrat), Soekanto, Sosiologi, Suatu pengantar

135 menit

Antropologi Hukum Sebagai Bunga Rampai (TO Ihromi), 2006

• Unsur unsur masyarakat • Jenis jenis masyarakat hukum • Ciri ciri Hukum Adat dan • Hukum waris Adat • Jenis jenis delik adat • Hukum waris adat • Harta waris yg tidak dapat dibagi • Harta waris yang dapat

42

No .


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

135 menit

Anthropology I & II (William A. Haviland) Ensiklopedi IlmuIlmu Sosial I & II (Adam Kuper & Jessica Kuper)

Dibagi • Hukum Waris 14- Mahaiswa da-pat Menjelas-kan 15 tentang suku suku bangsa dan persoalan adat di Indonesia.

• Suku suku bangsa di Indonesia • Sistem Religi • Sistem kekerabatan

• Konsep suku bangsa • Sistem kebudayaan, • mitos, pertanda dan upacara adat • bahasa • kesenian • sistem kekerabatan

16


UAS

43


: Bahasa Indonesia

NOMOR/KODE

: 006107

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang pengertian penulisan huruf kapital dan huruf miring sesuai dengan Bahasa Indonesia yang baik.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan, dan menganalisis pokok-pokok bahasan dalam Mata Kuliah Bahasa Indonesia. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai penulisan huruf kapital dan huruf miring sesuai dengan Bahasa Indonesia yang baik.

Pengertian penerapan kaidah ejaan.

90 menit

• Arifin, Zaenal & S.Amran Tasai.1991. Cermat Berbahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Medyatama Sarana Perkasa

• Ejaan Van Ophuysen s.d. EYD. • Cara penulisan huruf kapital dan huruf miring. • Cara penulisan kata.

2

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai penulisan huruf kapital dan huruf miring sesuai dengan Bahasa Indonesia yang baik.

Penerapan kaidah ejaan.

• Pemakaian tandatanda baca (titik, koma, tanda hubung).

90 menit

• Badudu, Yus. 1993. Pelik Pelik Bahasa Indonesia. Bandung: Pustaka Prima

3

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat membuat kalilmat yang efektif dengan baik dan

Kalimat yang efektif.

• Kesatuan gagasan.

90 menit

• Finoza, Lamuddin.2001. Komposisi Bahasa


• Koherensi yang baik

44

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

benar.

dan kompak.

Indonesia Untuk mahasiswa Jurusan Non Bahasa. Semarang: Univ Diponegoro

• Penekanan.Variasi. • Paralelisme. Penalaran atau logika. 4

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan pengaruh positif dan negatif bahasa daerah dengan baik dan benar.

Pengaruh positif dan • Pengaruh positif. negatif bahasa daerah. • Pengaruh negatif.

90 menit

5

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan pengaruh positif dan negatif bahasa asing dengan baik dan benar.

Pengaruh positif dan negatif bahasa asing.

• Pengaruh positif.

90 menit

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan penulisan huruf dan kata dengan baik dan benar.

Penulisan huruf dan kata.

• Penulisan di dan ke.

6

• Pengaruh negatif. 90 menit

• Penulisan kata gabung/ga-bungan kata. • Penulisan angka, uang.

7

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menjelas-kan

Penulisan huruf dan kata.


• Penulisan gelar akademik, jabatan,

90 menit

Arifin, Zaenal & S.Amran Tasai.1991. Cermat Berbahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Medyatama Sarana Perkasa Badudu, Yus. 1993. Pelik Pelik Bahasa Indonesia. Bandung: Pustaka Prima Finoza, Lamuddin.2001. Komposisi Bahasa Indonesia Untuk mahasiswa Jurusan Non Bahasa. Semarang: Univ Diponegoro

45

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

90 menit

Badudu, Yus. 1993. Pelik Pelik Bahasa Indonesia. Bandung: Pustaka Prima

• dan pangkat.

penulisan huruf dan kata dengan baik dan benar.

8 9

• Penulisan serapan.

unsur

UTS Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menulis ejaan yang tepat dengan benar.

Pemantapan penulisan • Ejaan Bahasa ejaan yang tepat. Indonesia yang disempurna-kan. • Kata. • Logika.

10

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan pengertian alinea, ciri-ciri, dan macam alinea dengan baik dan benar.

Pengertian alinea, ciri-ciri, dan macam alinea.

• Pengertian alinea.

90 menit

Arifin, Zaenal & S.Amran Tasai.1991. Cermat Berbahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Medyatama Sarana Perkasa

90 menit


• Panjang-pendeknya alinea. • Macam-macam alinea. • Pembentuk-an alinea.

11

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan teknik-teknik lain dalam pemilihan alternatif dengan baik dan benar.

Penempatan topik dalam alinea.

• Klimaks dan anti klimaks. • Sudut pandangan. • Perbandingan dan • . Proses.


46

No.


Pokok Bahasan

(a)

(b)

(c)

Sub.Pokok Bahasan (d)

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(e)

(f)

• Sebab-akibat pertentangan Analogi 11

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan teknik-teknik lain dalam pemilihan alternatif dengan baik dan benar.

12- Setelah mengikuti pokok bahasan ini, 13 mahasiswa akan dapat menjelaskan teknik-teknik lain dalam pemilihan alternatif dengan baik dan benar.

Penempatan dalam alinea.

topik • Umum-khusus. • Klasifikasi. • Contoh.

Kerangka karangan.

• Pengertian kerangka karangan.

90 menit

• Manfaat kerangka karangan. • Penyusunan kerangka karangan. • Macam-macam kerangka karangan.

14

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan topik dan pokok pikiran dengan baik dan benar.

Topik dan pokok pikiran.

• Sumber topik. • Pemilihan topik. • Pokok pikiran dan karangan yang utuh. • Perumusan pokok


90 menit

Arifin, Zaenal & S.Amran Tasai.1991. Cermat Berbahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Medyatama Sarana Perkasa Finoza, Lamuddin.2001. Komposisi Bahasa Indonesia Untuk mahasiswa Jurusan Non Bahasa. Semarang: Univ Diponegoro


47

No.


Pokok Bahasan

(a)

(b)

(c)

Sub.Pokok Bahasan (d)

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(e)

(f)

• pikiran. • Perbedaan topik dan judul. 15

16

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan pentingnya outline dan pembuatan outline dengan baik dan benar.

• Pentingnya outline.

Outline.

• Tipe susunan outline. • Proses pembuatan outline.Outline yang baik.

UAS


90 menit

Finoza, Lamuddin.2001. Komposisi Bahasa Indonesia Untuk mahasiswa Jurusan Non Bahasa. Semarang: Univ Diponegoro

48


: Ilmu Alamiah Dasar

NOMOR/KODE

: 006107

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang manusia dan sejarahnya, bumi dan segala isinya serta manfaatnya bagi manusia serta jagad raya duluar buni sertaperspektifnya bagi umat manusia dimasa depan sehubungan dengan kepadatan populasi manusia di bumi dan perkembangan teknologi. TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan dapat melaksanakan sikap ilmiah dalam menilai rasa ingin tahu yang diambil dari pelajaran mengungkap alam dan segala rahasianya, berintikan manusia, bumi dengan segala isinya, jagad raya maupun menjawab siapa penciptanya dan bagaimana merawat ciptaanya. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

Pada akhir perkulian, mahasiswa diharapkan dapat memahami dan menjelaskan manfaat IAD bagi kehidupan manusia

Pendahuluan

• Manfaat IAD

90 menit

Maskuri Yasin. Ilmu Alamiah Dasar. Jakarta:Raja Grafindo Persada

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai pengetahuan dan keingintahuan serta klasifikasi.pengetahuan yang mempengaruhinya

• Definisi IAD

90 menit

Prentis.S. Bio Teknologi suatu Revolusi Yang Baru. Jakarta: Erlangga

1

2

• Pemahaman segitiga emas faktor alam: manusia, bumi dan lingkungan jagad raya


• Pengetahuan • Faktor dasar yang mempengaruhi pengetahuan

49

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

Sains Pada akhir perkulian, mahasiswa diharapkan dapat memahami dan menjelaskan peranan sains/pengetahuan dalam kehidupan manusia secara teoritis maupun aplikatif

• Sains dan peranan nya dalam kehidupan manusia

90 menit

Keraf, A.S.Etika Lingkungan. Jakarta: Buku Kompas

Pada akhir perkulian, mahasiswa diharapkan dapat memahami dan menjelaskan tentang motivasi para ilmuwan dalam mencari kebenaran (ilmu pengetahuan) dari masa ke masa

• Zaman Romawi

90 menit

Keraf,

3

4

Motivasi para ilmuwan dari masa ke masa

• Struktur berfikir deduktif dan induktif A.S.Etika

• Zaman mediavel

Lingkungan.

• Renaissance

Buku Kompas

Jakarta:

• Pasca Renaissance • Eropa Modern

5

Pada akhir perkulian, mahasiswa diharapkan dapat memahami dan menjelaskan tentang motivasi para ilmuwan dalam mencari kebenaran (ilmu pengetahuan) dari masa ke masa

Lanjutan

• Teori Gravitasi,

90 menit

• Teori Ricardo, Karl Marx Eisntein

Alamiah Dasar. Jakarta:Raja Grafindo

• Darwin

Persada

• Agama & Filsafat 6

Idem

Lanjutan

• Teori Big Bang • Hipotesa tentang benua • Eisntein • Darwin


Maskuri Yasin. Ilmu

90 menit

Prentis.S. Bio Teknologi suatu Revolusi Yang Baru. Jakarta: Erlangga

50

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

7

Idem

Lanjutan

8 9

Idem

UTS Pada akhir perkulian, mahasiswa diharapkan dapat memahami dan menjelaskan tentang teori evolusi manusia dari orde primata hingga Cromagnon.

Evolusi manusia

• Evolution and belie

90 menit

Keraf,

A.S.Etika

• Orde primata

Lingkungan.

• Phitecantropus Erectus Homo Africanensis Jawanensis

Buku Kompas

Jakarta:

• Pekinensis • Australopithecus dll 10- Pada akhir perkulian, mahasiswa 11 diharapkan dapat memahami dan menjelaskan tentang lingkungan hidup dan perannya bagi kelangsungan hidup manusia serta factor

Ilmu Lingkungan

• Masalah ekologi

90 menit

• Individu, populasi, imigrasi, natalitas, formalitas, komunitas

Maskuri Yasin. Ilmu Alamiah Dasar. Jakarta:Raja Grafindo Persada

• Kemandegan populasi 12- Pada akhir perkuliahan, mahasiswa 13 diharapkan dapat memahami dan menjelaskan tentang ekosistem lingkungan hidup

Ekosistem

• Energi

90 menit

Prentis.S. Bio

• Kalori

Teknologi suatu

• Penghancuran alam

Revolusi Yang Baru. Jakarta: Erlangga


51

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

14

Idem

Kependudukan

• Pertumbuh

90 menit

Keraf,

A.S.Etika

Lingkungan. Buku Kompas 15

RESPONSI

16

UAS


Jakarta:

52


:

Sistem Ekonomi Indonesia

NOMOR/KODE

:

302005

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

:

Mata Kuliah ini membahas tentang pengertian sistem perekonomian Indonesia, hubungan antara sistem ekonomi dengan masalah kependudukan dan ketenagakerjaan serta struktur ekonomi Indonesia.


Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dan menjelaskan pokokpokok bahasan dalam Mata Kuliah Sistem Ekonomi Indonesia.

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan gambaran sistem ekonomi dunia umumnya.

Pengertian sistem perekonomian Indonesia.

Gambaran sistem ekonomi dunia umumnya.

2

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai struktur tenaga kerja dan struktur kependudukan.

Hubungan antara sistem ekonomi dengan masalah kependudukan dan ketenagakerjaan.

• Struktur tenaga kerja.


• Struktur kependudukan.

135menit

135 menit

• Samuelson, 1997. Ekonomi Jilid 1 & 2. • Sukirno, 1997. Pengantar Teori Mikro Ekonomi. • Lipsey Steiner, Purvis. 1994. Economics. • Mubyarto, Sistem dan Moral Ekonomi Indonesia.

53

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

3

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan menge-nai perencanaan pembangunan

Struktur perekonomian Indonesia.

• Perencanaan pembangunan ekonomi semesta berencana.

135 menit

• Samuelson, 1997. Ekonomi Jilid 1 & 2. • Sukirno, 1997. Pengantar Teori Mikro Ekonomi.

4

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan perubahan struktur perekonomian Indonesia.

Analisis struktur perekonomian Indonesia.

Perubahan struktur perekonomian Indonesia.

135 menit

• Lipsey Steiner, Purvis. 1994. Economics. • Mubyarto, Sistem dan Moral Ekonomi Indonesia.

5

Mahasiswa mampu menganalisis dan Pendekatan ekonomi. menjelaskan produk dan pendapatan nasional.

Produk dan pendapatan nasional.

135 menit


6

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan keseimbangan sektor ekonomi.

Keseimbangan sektor ekonomi.

135 menit


Sektor ekonomi nasional.


54

7

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan demokrasi perekonomian Indonesia.

8

Dasar-dasar pengembangan.

Demokrasi perekonomian Indonesia.

135 menit


UTS

9

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan peranan Bank Indonesia.

Pelaku ekonomi.

Peranan Bank Indonesia.

135 menit


10

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai APBN berimbang dan

Analisis APBN.

APBN berimbang dan dinamis.

135 menit


11

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai analisis sumber dana dalam negeri dan luar negeri.

Masalah pembentukan modal.

Analisis sumber dana dalam negeri dan luar negeri.

135 menit


12

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai kebijakan moneter.

Kebijaksanaan untuk menunjang pelembagaan

Kebijaksanaan moneter.

135 menit

• Lipsey Purvis. Economics.


Steiner, 1994.

55

• Mubyarto, Sistem dan Moral Ekonomi Indonesia.

perekonomian Indonesia.

Analisis terhadap pengembangan SDM.

13

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai hak-hak tenaga kerja.

14

Analisis Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai faktor sosial dan pengembangan koperasi. budaya.

15

REVIEW

16

UAS


Hak-hak tenaga kerja.

135 menit


Faktor sosial dan budaya.

135 menit


56


: BAHASA INGGRIS

NOMOR/KODE

: 006108

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas mengenai konsepsi aplikasi bahasa Inggris di dalam praktek berkomunikasi dan bentuk – bentuk test formal bahasa inggris

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : 1. Mahasiswa dapat memraktekkan bahasa inggris yang baik ke dalam praktek komunikasi 2. Mahasiswa mampu mengerjakan soal-soal listening, structure and writing dan reading comprehension.

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

90 Menit

English for applied communication skill practices, Modul, Unla

90 Menit


90 Menit

English Teaching Staff. (2005). Comprehension

1

2-3

4

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat memahami introductory lecture dengan baik dan benar.

Introductory Lecture.

Setelah mengikuti ini, mahasiswa akan dapat memahami struktur kalimat dan anak kalimat dalam bahasa Inggris dengan baik dan benar.

Speech Delivery Interview (Conversation).

• Condition. • Materials. • Technique of Translation.

Setelah mengikuti pokok bahasan Reading. ini,mahasiswa akan dapat membaca dan


• Memorizing • Terminology. • Grammar exercise. Idiom extensions. • Reading Comprehension.

57

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

mengerti buku-buku dalam bahasa Inggris dengan baik dan benar. 5

6

7

Daftar Kepustakaan (f) and Exercises

• Idiom extension.

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat idiom extension dan terminology dalam bahasa Inggris dengan baik dan benar.

Reading.

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menulis struktur bahasa Inggris dengan baik dan benar.

Written.

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat membaca konteks dalam bahasa Inggris dengan baik dan benar.

Reading Comprehension.

90 Menit

English Teaching Staff. (2005). Comprehension and Exercises

90 Menit

English Teaching Staff. (2005). Comprehension and Exercises

90 Menit


• Terminology. • Grammar. • Exercises. • Idiom Extensions. • Terminology. • Translation. • Grammar exercise.

8

UTS

9

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat membuat pertanyaan dalam bahasa Inggris dengan baik dan benar.

Questions making.

• Basic assets of national development

90 Menit


10

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan passive voice dengan baik dan benar.

Passive Voice.

Indonesian Archipelagic Concept.

90 Menit



58

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

11

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat melakukan indirect speech dengan baik dan benar.

Indirect Speech.

90 Menit


12

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat membuat taq question dan re-writing dengan baik dan benar.

Tag Question dan Re- • Younger Generation. Writing.

90 Menit

Richards, Jack C. 1994. New ways in Teaching Speaking. Virginia: TESOL Printing.

13

Setelah mengikuti pokok bahasan ini, mahasiswa akan dapat memahami precis writing dan writing summarizing dengan baik dan benar.

Precis writing and writing summarizing.

• Role of women in development guide of adherence and sincere implementation of Pancasila.

90 Menit


14- Setelah mengikuti pokok bahasan ini, 15 mahasiswa akan dapat memahami precis writing dan writing summarizing dengan baik dan benar.

Precis writing and writing summarizing.

• Village unit corporation.

90 Menit

Richards, Jack C. 1994. New ways in Teaching Speaking. Virginia: TESOL Printing.

16

UAS


• Social Welfare

59


: SISTEM HUKUM INDONESIA

NOMOR/KODE

: 302004

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

:

Mata Kuliah ini memberikan pengetahuan yang menyeluruh mengenai hukum yang berlaku di Indonesia sebagai satu kesatuan system dilihat dari segi yuridis, sosiologis dan filosofis. Bahasannya meliputi pengertian pengertian dasar tentang hokum, tatahukum dan hokum positif, sejarah tatahukum Indonesia, pengenalan secara umum bidang-bidang hokum yang berlaku di Indonesia.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : 1. Agar mahasiswa mampu menjelaskan secara garis besar tentang hukum yang berlaku di Indonesia; 2. Agar mahasiswa mampu memilah-milah peristiwa hukum yang terjadi dan mengelompokannya ke bidang-bidang hokum uang bersangkutan; 3. Agar mahasiswa mempunyai gambaran yang lebih jelas mengenai bidang studi yang dihadapinya. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

90 menit

• Apeldoorn, Pengantar Ilmu Hukum. • Kansil, CST. Pengantar Ilmu Hukum dan Pengantar Tata Hukum Indonesia; • Utrecht. Pengantar

1

Mahasiswa mampu memahami kedudukan dan ruang lingkup bahasan mata kuliah ini

2

Mahasiswa mampu menjelaskan

• Pengantar umum

Pengertian dasar


• Pengertian • Fungsi • Kedudukan

• Pengertian, tata

90 menit

60

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

tentang tatahukum dan hokum positif tentang hukum Indonesia

3

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai HTN dan tentang HTN yang berlaku di Indonesia pada garis besarnya.

Hukum tatanegara

• Pengertian HTN • HTN yang berlaku di Indonesia • Sejarah Tatahukum Indonesia

4

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Hukum Perdata dan mengenai Hukum Perdata yang berlaku di Indonesia pada garis besarnya.

Hukum Perdata

• Pengertian Hukum Perdata • Perkembangan berlakunya hukum Perdata di Indonesia

5

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Hukum Perdata dan mengenai Hukum Administrasi Negara yang berlaku di Indonesia pada garis besarnya.

Hukum Administrasi Negara (HAN)

• Pengertian HAN • HAN yang berlaku di Indonesia.


Dalam Indonesia.

hukum dan hu kum Positif • syarat berlakunya hukum 90 menit

90 enit

90 menit

Hukum

• Kusumadi Pudjosewojo. Pedoman pelajaran tata Hukum Indonesia • Soediman Kartohadiprorodjo. Pengantar tata Hukum Indonesia • Soebekti. Pokok pokok Hukum Perdata • Volmar, H.F.R. Pengantar Studi Hukum Perdata Jilid I & II. • Kansil, CST. Pengantar Ilmu Hukum dan Pengantar Tata Hukum Indonesia • Soediman

61

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f) Kartohadiprorodjo. Pengantar tata Hukum Indonesia

6

Mahasiswa mam-pu menganalisis dan menjelaskan mengenai Hukum Pidana dan mengenai Hukum Pidana yang berlaku di Indonesia pada garis besarnya.

7

idem

8 9

No.

Hukum Pidana.

• Pengertian Hukum Pidana • Hukum Pidana yang sekarang berlaku di Indonesia

90 menit

Lanjutan

Perkembangan hukum Pidana di Indonesia

90 menit

• Pengertian Hukum Acara • Hukum Acara yang sekarang berlaku di Indonesia

90 menit

• Apeldoorn, Pengantar Ilmu Hukum. • Kansil, CST. Pengantar Ilmu Hukum dan Pengantar Tata Hukum Indonesia; • Apeldoorn, Pengantar Ilmu Hukum. • Kansil, CST. Pengantar Ilmu Hukum dan Pengantar Tata Hukum Indonesia;

UTS Mahasiswa mampu menganalisis dan Hukum Acara menjelaskan mengenai Hukum Acara dan mengenai Hukum Acara yang berlaku di Indonesia pada garis besarnya. Tujuan Pembelajaran Khusus

Pokok Bahasan


Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

• Apeldoorn, Pengantar Ilmu Hukum. • Kansil, CST. Pengantar Ilmu Hukum dan Pengantar Tata Hukum Indonesia; Daftar Kepustakaan

62

(a) 10

(b)

(c)

Mahasiswa mampu menganalisis dan Hukum Perselisihan menjelaskan me-

(d) • Pengertian Perselisihan • Hukum

Hukum

(e)

(f)

90 menit

• Apeldoorn, Pengantar Ilmu Hukum. CST. • Kansil, Pengantar Ilmu Hukum dan Pengantar Tata Hukum Indonesia; • Apeldoorn, Pengantar Ilmu Hukum. • Kansil, CST. Pengantar Ilmu Hukum dan Pengantar Tata Hukum Indonesia; • Apeldoorn, Pengantar Ilmu Hukum. • Kansil, CST. Pengantar Ilmu Hukum dan Pengantar Tata Hukum Indonesia; • Apeldoorn, Pengantar Ilmu Hukum. • Kansil, CST. Pengantar Ilmu Hukum dan Pengantar Tata Hukum Indonesia; Daftar Kepustakaan

11- Mahasiswa mampu mengenai per12 tanggungan dan asuransi.mengana-lisis dan menje-laskan ttg Hukum Internasional.

Hukum Internasional.

• Pengertian • Berlakunya Hukum Internasional di Indonesia

90 menit

13

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Hak Azasi Manusia

Hak Azasi Manusia

• Pengertian HAM • Tinjauan sejarah HAM

90 menit

14

Idem

Hak Azasi Manusia

• Ketentuan HAM dalam hukum di Indonesia

90 menit

No.


Pokok Bahasan


Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

63

(a)

(b)

(c)

15

Review

16

UAS


(d)

(e)

(f)

64


: SISTEM POLITIK INDONESIA

NOMOR/KODE

: 302006

BOBOT SKS

: 3 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang beberapa pendekatan dalam mempelajari kehidupan politik, konsep-konsep sistem dan sistem politik, struktur politik: suprastruktur politik, dan infrastruktur politik, fungsi sistem politik, klasifikasi kebudayaan politik, dan lain-lain

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dan menjelaskan pendekatan pendekatan dalam mempelajari kehidupan politik, konsep-konsep sistem dan sistem politik, struktur politik: suprastruktur politik, dan infrastruktur politik, fungsi sistem politik, klasifikasi kebudayaan politik, dan lain-lain. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

135 Menit

• Budiardjo, Miriam. 2003. Pengantar Ilmu Politik. • Jacobsen & Lipman 1979. Political Science.

135 Menit

• Jacobsen & Lipman 1979. Political Science.

1

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai pendekatan sejarah, institusional dan struktur fungsional.

Beberapa pendekatan dalam mempelajari kehidupan politik.

• Pengantar. • Pendekatan sejarah. • Pendekatan institusional. • Pendekatan struktural fungsional.

2

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai pengertian sistem dan sistem politik

Konsep-konsep sistem dan sistem politik.


• Pengertian sistem. • Pengertian sistem politik.

65

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

3

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai strukturisasi lembaga politik.

Struktur politik, suprastruktur politik.

• Strukturisasi lembaga politik sufra di Indonesia sejak Proklamasi 1945 s.d. sekarang.

135 Menit

Budiardjo, Miriam. 2003. Pengantar Ilmu Politik.

4

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai perkembangan partai politik dan kelompok kepentingan di Indonesia.

Struktur politik, infrastruktur politik.

• Perkembangan partai politik di Indonesia.

135 Menit

Budiardjo, Miriam. 2003. Pengantar Ilmu Politik.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai fungsi input dan output

Fungsi sistem politik.

135 Menit

• Budiardjo, Miriam. 2003. Pengantar Ilmu Politik. • Jacobsen & Lipman 1979. Political Science. • Kantaprawira, Rusadi. Sistem Politik Indonesia. Gramedia • Jacobsen & Lipman .1979. Political Science

5

• Kelompok kepentingan di Indonesia. Fungsi input: Artikulasi kepentingan. • Agregasi kepentingan. • Sosialisasi politik. • Komunikasi politik. • Rekruitmen politik. Fungsi output: • Rule making function. • Rule application function.


66

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

135 Menit

• Laski, Harold. 1991. A Grammar of Politics. London:G.Allen • Kantaprawira, Rusadi. Sistem Politik Indonesia. Gramedia

135 Menit

• Laski, Harold. 1991. A Grammar of Politics. London:G.Allen • Kantaprawira, Rusadi. Sistem Politik Indonesia. Gramedia • Jacobsen & Lipman 1979. Political Science

6

Mahasiswa mampu menganalisis dan Klasifikasi menjelaskan mengenai pengertian, kebudayaan politik orientasi, klasifikasi kebudayaan politik, subjek, partisipan.

• Pengertian kebudayaan politik. • Orientasi politik. • Klasifikasi kebudayaan politik. • Kebudayaan politik parokial. • Kebudayaan politik subjek.

7

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai intra societal environment dan extra societal environment.

Lingkungan sistem politik.

Intra societal environment: • Sistem ekologi. • Sistem biologi. Sistem kepribadian. • Sistem sosial. • Ekstra societal environment: • Sistem ekologi. • Sistem biologi. • Sistem sosial internasional.


67

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

135 Menit

• Laski, Harold. 1991. A Grammar of Politics. London:G.Allen • Kantaprawira, Rusadi. Sistem Politik Indonesia. Gramedia

8 9

UTS Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai kapabilitas sistem politik Indonesia.

Kapabilitas sistem politik Indonesia.

• Kapabilitas ekstratif. • Kapabilitas regulatif. • Kapabilitas distributif. • Kapabilitas responsif. • Kapabilitas demostik. • Kapabilitas internasional.

10

Lanjutan.

Lanjutan.

Lanjutan

135 Menit

Idem

11

Lanjutan.

Lanjutan.

Lanjutan.

135 Menit

Idem

12

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai partai politik, kelompok kepentingan dan TNI.

Kekuatan-kekuatan politik di Indonesia.

• Parpol & Golkar.

135 Menit

Budiardjo, Miriam. 2003 Partisipasi dan Partai Politik.

• Kelompok kepentingan/organisasi kemasyarakatan.

Kantaprawira, Rusadi. Sistem Politik Indonesia. Gramedia

• ABRI sebagai kekuatan Hankam dan sospol 13

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai sistem demokrasi liberal,

Mekanisme dan dinamika kehidupan politik dalam sistem demokrasi Indonesia.


• Sistem demokrasi liberal. • Sistem demokrasi terpimpin.

135 Menit

Idem

68

14

15

16

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai sistem demokrasi liberal,

Mekanisme dan dinamika kehidupan politik dalam sistem demokrasi Indonesia.

• Sistem demokrasi liberal.

Lanjutan.

Lanjutan.

• Lanjutan

UAS


135 Menit

Idem

• Sistem demokrasi terpimpin. • Budiardjo, Miriam. 2003. Pengantar Ilmu Politik. • Kantaprawira, Rusadi. Sistem Politik Indonesia. Gramedia

69


: SISTEM SOSIAL BUDAYA INDONESIA

NOMOR/KODE

: 302008

BOBOT SKS

: 3 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang sistem, pendekatan sistematik dan masalah sosial budaya, struktur sosial budaya Indonesia, kelompok etnis di Indonesia, birokrasi dalam sistem sosial budaya, stratifikasi sosial budaya di Indonesia, kondisi masyarakat dan budaya majemuk, dan lainlain.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dan menjelaskan sistem, pendekatan sistematik dan masalah sosial budaya, struktur sosial budaya Indonesia, kelompok etnis di Indonesia, birokrasi dalam sistem sosial budaya, stratifikasi sosial budaya, kondisi masyarakat dan budaya majemuk di Indonesia. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

135 menit

Horton PBI, 1991, Social Change.

135 menit

Soeryono,Soekanto. Pengantar Sosiologi

1

Mahasiswa mengetahui tentang materi perkuliahan.

Pendahuluan.

• Pengertian sistem. • Pengertian sistem sosial.

Daftar Kepustakaan

• Pengertian budaya. • Pengertian sosial budaya.

2

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan

Sistem

• Unsur-unsur sistem. • Klasifikasi sistem.


70

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

135 menit

Soeryono, Soekanto 1990. Bunga Rampai Sosiologi.

135 menit

Paloma, Margaret. 2005. Sosiologi Kontempore. Jakarta:Gramedia

135 menit

Lawang, Robert J. 2000. Teori Sosiologi, Jilid I, II. Jakarta:Gramedia

pengertian sistem. 3

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan pengertian pendekatan sistematik dan masalah budaya.

Daftar Kepustakaan

Pengembangan sistem Pendekatan sistematik dan masalah budaya.

• Pengertian pendekatan sistem. • Karakteristik masalah sosial budaya. • Pendekatan sistem dan konsep sosiologi dan antropologi. • Kegunaan pendekatan sistematik dalam masalah sosial budaya. • Proses analisis sistem dalam masalah sosial budaya.

4

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan pendekatan teoritis tentang sosial budaya.

Pendekatan • Pendekatan fungsional. teoritis tentang • Pendekatan konflik sistem sosial budaya. • Kecenderungan pendekatan fungsional struktur dan teori konflik. • Teori perilaku sosial. • Teori organisasi..

5

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang struktur budaya, vertikal, horisontal, sosial budaya

Struktur sosial • Pengertian struktur budaya. budaya • Pengertian struktur vertikal. Indonesia. • Struktur horisontal. • Struktur sosial dan budaya.


71

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

135 menit

Horton PBI, 1991, Social Change.

135 menit

Soeryono,Soekanto. Pengantar Sosiologi

135 menit


• Karaktersitik struktur sosial budaya.

Indonesia,.karakteristiknya, serta masalahnya 6

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelas kan pengertian kelompok

Daftar Kepustakaan

Masalah struktur sosial budaya di Indonesia. Kelompok etnis di Indonesia.

• Pengertian kelompok sosial budaya. • Faktor-faktor pengelompokan sosial • Karakteristik kelompok sosial budaya di Indonesia. • Masalah kelompok sosial budaya di Indonesia.

7

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelas kan pengertian kelompok etnis, faktor-faktor pengelompokan etnis di Indonesia, dan karakteristik kelompok sosial budaya di Indonesia.

Kelompok etnis di Indonesia.

• Pengertian kelompok etnis. • Faktor-faktor pengelompokan etnis di Indonesia. • Karakteristik kelompok sosial budaya di Indonesia.

8 9

UTS Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai perkembangan sistem politik di Indonesia, masalah kehidupan politik di Indonesia.

Melanjutkan kelompok etnis di Indonesia.

• Perkembangan sistem politik di Indonesia. • Masalah kehidupan politik di Indonesia.


72

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

10

menjelaskan mengenai pengertian birokrasi dalam perspektif sosial budaya, fungsi, dan peran birokrasi dalam sistem sosial budaya,pengem-

Birokrasi dalam sistem sosial budaya.

Fungsi dan peranan birokrasi dalam sistem sosial budaya Indonesia.Masalah pengembangan kemampuan birokrasi di

135 menit


Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan pengertian stratifi-kasi sosial budaya, factor faktor stratifikasi sosial budaya, mobilitas stratifikasi sosial

Stratifikasi sosial budaya di Indonesia.

• Pengertian stratifikasi sosial budaya. • Faktor-faktor stratifikasi sosial budaya di Indonesia. • Mobilitas dan stratifikasi sosial budaya di Indonesia.

135 menit


12

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai masya-rakat dan budaya majemuk

Kondisi ma- • Pengertian masyarakat majemuk. syarakat dan • budaya majemuk budaya majemuk.

135 menit


13

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai pengertian kehidupan beragama , kondisi kehidupan

Kondisi kehidupan beragama di Indonesia.

• Pengertian kehidupan beragama.

135 menit


Indonesia.

Daftar Kepustakaan (f)

bangan kemampuan birokrasi Indonesia. 11

• Karakteristik stratifikasi sosial budaya di Indonesia. • Masalah stratifikasi sosial budaya di Indonesia.

• Kondisi kehidupan beragama di Indonesia. • Masalah kehidupan beragama di Indonesia.


73

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)


beragama 14

15

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelas kan pengertian integrasi nasional, faktor disintegrasi nasional, faktor integrasi nasional, proses integrasi nasional, faktor integrasi nasional, masalah pengembangan.

Masalah integrasi nasional di Indonesia.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai perubahan sosial budaya dan pembangunan,

Perubahan sosial budaya di Indonesia.

• Pengertian integrasi nasional.

135 menit


135 menit

Lawang, Robert J. 2000. Teori Sosiologi, Jilid I, II. Jakarta:Gramedia

• Faktor disintegrasi • Proses integrasi nasional. • Faktor integrasi nasional. • Masalah pengembangan integrasi nasional di Indonesia.

• Perubahan sosial budaya. • Sistem pembangunan nasional. • Pembangunan

16


UAS

74

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

JUDUL MATA KULIAH

: SISTEM UKS

NOMOR/KODE

: 323003

BOBOT SKS

: 3 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata kuliah ini membahas tentang konsep dan faktor faktor yang mempengaruhi masyarakat dan perkembangannya serta jenis jenis badan pelayanan sosial sebagai upaya antisipasi pelayanan yang dibutuhkan sesuai perkembangan dan dinamika masyarakat dewasa ini.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Setelah mengikuti perkuliahan ini,mahasiswa diharapkan dapat: 1. 2. 3. 4. 5.

Memahami arah perkembangan masyarakat beserta faktor faktor yang mempengaruhinya. Mengidentifikasikan berbagai gejala sosial serta mengantisipasi berbagai masalah sosial yang timbul sebagai konsekuensi logis dari arah perkembangan masyarakat; Memahami konsep kesejahteraan sosial sebagai suatu sistem pelayanan sosial yang disusun sebagai bagian kelengkapan masyarakat sesuai dengan kebutuhan masyarakat itu sendiri Memahami keberadaan dan keberfungsian berbagai badan pelayanan sosial yang ada dewasa ini Mengantisipasi jenis-jenis badan pelayanan sosial yang dibutuhkan oleh masyarakat sesuai dengan perkembangan masyarakat


75

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

135 menit

Alfred White Franklin. 1983. Family Matters Perspective On The Family And Social Welfare.Philadelphia:Jb Lippincott Company

1-2 Mahasiswa dapat menjelaskan dengan kata kata sendiri beberapa konsep kesejahteraan sosial, kebijakan sosial dan pelayanan sosial

Konsep kesejah teraan sosial dan perubahan sosial

• • • •

Definisi kesejahteraan sosial Konsep perubahan sosial Konsep perubahan sosial Konsep kebijakan sosial

3

Mahasiswamampu memberikan gambaran sasaran dan bentuk pelayanan anak dan keluarga

Kesejahteraan • Pelayanan konstitusional sebagai sistem • Pelayanan secara residual pelayanan sosial

135 menit

Arthur Finf. 1964. The Field Of Social Work.London

4

Mahasiswa mampu memberikan gambaran tentang wujud praktek pekerjaan sosial

Pelayanan • Wujud pekerjaan sosial sosial sebagai • Praktek pekerjaan sosial wujud praktek pekerjaan sosial

135 menit

Ferguson, Elizabeth A. 1975. Social Work, an Introduction, 3 rd.ed. Philadelphia: JB Lippicot Company

5

Mahasiswa menjelaskan jenis jenis sosial

135 menit

6

Mahasiswa mampu Pelayanan • Jenis jenis pelayanan sosial memberikan gambaran sosial menurut • Organisasi penyelenggara pelayanan sosial tentang pelayanan sosial organisasi

Johnson, Wayne, H. 1986. Social Services; An Introduction. Illinois: Fe Peacock Publishers, Inc Itasca Kartonegoro, Sentanoe. 1987. Jaminan Sosial,prinsip dan Pelaksanaannnya di

mampu Pelayanan tentang pekerjaan pekerjaan sosial

• Pelayanan individu • Pelayanan kelompok


135 menit

76

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

menurut organisasi penyelenggara

penyelenggara

7

Mahasiswa mampu men- Pekerja Sosial jelaskan tentang status dan peranan pekerja sosial

8

Indonesia, Jakarta: Sumber • Status pekerja sosial • Peranan pekerja sosial

135 menit

idem

ed 2. Mutiara

UTS

9

Mahasiswa mampu menjelaskan tentang pengertian lembaga swadaya masyarakat bidang UKS

Lembaga swadaya masyarakat bidang UKS

• Pengertia LSM • Peran LSM dalam masyarakat • Jenis LSM

135 menit

Alfred White Franklin. 1983. Family Matters Perspective On The Family And Social Welfare.Philadelphia:Jb Lippincott Company

10

Mahasiswa mampu menyebutkan 3 jenis LSM di Indonesia dan LSM Internasional

LSM di Indonesia dan LSM Internasional

• LSM di Indonesia • LSM Internasional • Fungsi LSM

135 menit

Arthur Finf. 1964. The Field Of Social Work.London

11

Mahasiswa mampu menjelaskan tentang fungsi dan prinsip serta bentuk bentuk jaminan

Jaminan sosial

• Fungsi jaminan sosial • Prinsip jaminan soail • Bentuk jaminan sosial

135 menit

Ferguson, Elizabeth A. 1975. Social Work, an Introduction, 3 rd.ed. Philadelphia: JB Lippicot Company


77

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• Jaminan sosial • Asuransi sosial

135 menit

Johnson, Wayne, H. 1986. Social Services; An Introduction. Illinois: Fe Peacock Publishers, Inc Itasca Ferguson, Elizabeth A. 1975. Social Work, an Introduction, 3 rd.ed. Philadelphia: JB Lippicot Company

sosial Jaminan sosial dan asuransi sosial

12

Mahasiswa mampu menjelaskan tentang

13

Mahasiswa mampu Pelayanan memberikan gambaran Kesejahteraan sasaran dan bentuk sosial pelayanan anak dan keluarga

• Pelayanan anak • Pelayanan remaja • Pelayanan lanjut usia

135 menit

14

Mahasiswa mampu Pelayanan memberikan gambaran Kesejahteraan tentang 2 peleyanan sosial lainnya sesuai kebutuhan masarakat

• Pelayanan di bidang Kesehatan • Pelayanan pengembangan masyarakat

135 menit

15

Review

16


UAS

Johnson, Wayne, H. 1986. Social Services; An Introduction. Illinois: Fe Peacock Publishers, Inc Itasca

78


: Perundang-undangan Sosial

NOMOR/KODE

: 323002

BOBOT SKS

: 2

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas perkembangan perundang-undangan sosial di Indonesia yang mencakup jenis, mekanisme pengusulan, pembuatan dan perubahan peraturannya

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : 1. Mahasiswa mampu memahami perkembangam perundangan undangan di bidang Kesejahteraan Sosial; 2. Memahami peratiran perundangan soaial yang berlaku di Indonesia beserta perangkat peraturan pelaksanaannya 3. Memahami mekanisme pengusulan, pembuatan dan perubahan peraturan perundangan di Indonesia. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1

Mahasiswa mampu menyebutkan dengan benar nama nama lembaga negara di indonesia

Lembaga lembaga negara di Indonesia

90 menit

2

Mahasiswa mampu menjelaskan secara rinci perbedaan antara organisasi politik, organisasi massa dan organisasi sosial

Organisasi negara

Encyclopedia of Social Work. 1987. 18 th ed. Vol II J-Z. New York; The national Associates of Social Workers (NASW) R Subekti dan Tjirosu. KUHP

3

Mahasiswa mampu menjelaskan

Peran organisasi


• Nama dan lembaga • Fungsi fungsi • Tujuan

jenis

• Orrganisasi politik • Organisasi massa • Organisasi sosial

90 menit

• Mekanisme pembu-

90 menit

Zastrow, Charles. The

79

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

dalam peranan organisasi sosial dalam sosial mekanisme pembuatan keputusan pembuatan keputusan politik politik

atan keputusan

1986. The Practice of Social Work. New York; The Dorsey Press

Peran organisasi sosial

4

Mampu menyebutkan dengan benar Peraturan jenis peraturan perundangan sosial perundangan sosial yang berlaku di Indonesia serta perangkat peraturan pelaksanaannya

• Jenis peraturan perundangan sosial • Peraturan pelaksanaan

90 menit

5

Mampu memberikan gambaran dengan Pembuatan dan • Mekanisme kata kata sendiri tentang mekanisme perubahan perundangpembuatan pembuatan dan perubahan perundang- undangan perundang-undangan undangan • Perubahan perundang-undangan

90 menit

6

Mampu memberikan gambaran dengan Proses pembuatan • Mekanisme kata kata sendiri tentang langkah perundangan pembuatan langkah pengajuan konsep usulan • Pengajuan usulan dalam penyusunan perundangan

90 menit

Zastrow, Charles. The Practice of Social Work. New York; The Dorsey Press

7

Mampu menjelaskan secara singkat Analisa perundangan tentang latar belakang materi dan analisa perundangan sosial

• Materi perundangan sosial • Analisa perundangan sosial

90 menit

Sesuai silabus

8

UTS


Encyclopedia of Social Work. 1987. 18 th ed. Vol II J-Z. New York; The national Associates of Social Workers (NASW) R Subekti dan Tjirosu. KUHP

80

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f) Departemen Sosial RI. 1977. Himpunan peraturan perundangan Bidang kesejahteraan Sosial. Jakarta Departemen Sosial RI. 1977. Himpunan peraturan perundangan Bidang kesejahteraan Sosial. Jakarta Kepmensos No 41/Huk/KEP/X/79

9

Undang Undang tentang kecelakaan UU No 2/1961 sosial

• Materi/Isi aturan • Pemahaman • Analisis

90 menit

10

Undang Undang tentang tenaga kerja

UU No 1/1951


90 menit

11

Undang Undang tentang pemberian bantuan penghidupan orang jompo

UU No 4/1965


90 menit

12

Undang Undang tentang perkawinan & UU No 1/1974 Undang Undang tentang


90 menit

13

Undang Undang tentang Undang Undang tentang narkotika

UU No 9/1976


90 menit

14

Undang Undang tentang kesejahteraan Anak

UU No 4/1979


90 menit


Departemen Sosial RI. 1977. Himpunan peraturan perundangan Bidang kesejahteraan Sosial. Jakarta Kepmensos No 41/Huk/KEP/X/79 Departemen Sosial RI. 1977. Himpunan peraturan perundangan Bidang kesejahteraan Sosial. Jakarta

81

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

90 menit

Kepmensos No 41/Huk/KEP/X/79

15

16

SKB mendagri dan mensos tentang pembinaan organisasi Sosial/LSM

SKB No 78/1993

UAS



82


: Asas Asas Manajemen

NOMOR/KODE

: 302009

BOBOT SKS

: 2

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas proses perencanaan, pengorganisasian (termasuk penataan personil), pengarahan, dan pengendalian usaha manusia di tengah mendayagunakan sarana dan prasarana, demikian rupa sehingga tujuan organisasi itu dapat tercapai dengan efektif dan efisien. Mata ajaran ini dimaksudkan untuk mengajak mahasiswa mengkaji dari berbagai sudut pandang pengetahuan dan pengertian dasar mengenai kegiatan-kegiatan manajemen itu. , mulai dari fungsinya yang prapelaksana (perencanaan) sampai ke fungsinya yang pasca-pelaksanaan (kontrol). Lewat mata ajaran ini para mahasiswa akan memahami bekerjanya mekanisme organisasi dalam usahanya mencapai tujuan.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Mahasiswa dapat memahami konsep dan teori manajemen yang berupa perencanaan, pengorganisasian (termasuk penataan personil), pengarahan, dan pengendalian usaha manusia. Mahasiswa mampu melakukan analisa fenomena yang ada di masyarakat tersebut dengan menggunakan teori manajemen yang telah diajarkan No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1

Mahasiswa mengenal macam-macam lingkungan organisasi dan pengaruhnya terhadap perusahaan

90 menit

• Amirullah dan Rindyah Hanafi, Pengantar Manajemen, Edisi pertama, Cetakan pertama, Graha Ilmu, Yogyakarta, 2002

1. Pengaruh Lingkungan Terhadap Manajemen


1. Pengertian Manajemen 2. Lingkungan eksternal langsung 3. Lingkungan Umum perusahaan

83

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f) • James A. F. Stoner dan R. Edward Freeman, Manajemen, Jilid 1 dan 2, Intermedia, Jakarta • Stephen P. Robins dan Mery coulter, Manajemen, Edisi Indonesia, Jilid 1 dan 2, PT. Prehellindo, Jakarta, 1999

4. Lingkungan internal perusahaan 5. Hubungan lingkungan dan organisasi 6. Tanggung jawab sosial dan etika manajer 7. Manajemen dan globalisasi

2

Mahasiswa memahami: • pemikiran awal mengenai manajemen • mengapa mempelajari teori manajemen

2. Evolusi teori manajemen


1. Sejarah perkembangan Manajemen 2. Evolusi teori manajemen 3. Teori manajemen klasik 4. Pendekatan hubungan manusiawi 5. Pendekatan manajemen modern 6. Pendekatan sistem manajemen 7. Pendekatan kontingensi

90 menit

• M. A. Mukhyi, Pengantar Manajemen Umum, Gunadarma, Jakarta, 1995 • Soedjadi, Fx., Analisis Manajemen Modern, Kerangka pikir dan beberapa pokok aplikasi, Gunung Agung, Jakarta, 1997

84

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

Perencanaan strategis

1. Pengertian perencanaan 2. Pentingnya suatu perencanaan 3. Hubungan perencanaan dengan fungsifungsi lain 4. Jenis-jenis 5. Proses penyusunan perencanaan 6. Pendekatan dalam perencanaan 7. Ciri-ciri rencana yang baik 8. Efektifitas perencanaan

90 menit

• M. A. Mukhyi, Pengantar Manajemen Umum, Gunadarma, Jakarta, 1995

1. Macam keputusan manajemen 2. Keputusan dan jenjang manajemen 3. Tahap-tahap pengambilan keputusan 4. Tipe-tipe masalah

90 menit

3

4

Mahasiswa bisa menjelaskan proses pembuatan keputusan rasional dan berbagai permasalahannya serta pemecahannya

3. Pemecahan masalah dan pengambilan keputusan


• Amirullah dan Rindyah Hanafi, Pengantar Manajemen, Edisi pertama, Cetakan pertama, Graha Ilmu, Yogyakarta, 2002 • James A. F. Stoner dan R. Edward Freeman, Manajemen, Jilid 1 dan 2, Intermedia, Jakarta • Stephen P. Robins dan Mery coulter, Manajemen, Edisi Indonesia, Jilid 1 dan 2, PT. Prehellindo, Jakarta, 1999 • M. A. Mukhyi, Pengantar

85

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

5

Mahasiswa memahami pembagian kerja di perusahaan dan bentuk struktur organisasi

Pembagian kerja dan struktur organisasi

dan pemecahannya 5. Gaya pengambilan keputusan 6. Model pengambilan keputusan 7. Pengambilan keputusan individu dan kelompok 1. Pengertian organisasi 2. Struktur organisasi 3. Pembagian kerja 4. Departementalisasi 5. Bentuk-bentuk struktur organisasi

Manajemen Umum, Gunadarma, Jakarta, 1995

90 menit

• Soedjadi, Fx., Analisis Manajemen Modern, Kerangka pikir dan beberapa pokok aplikasi, Gunung Agung, Jakarta, 1997 • Sondang P. Siagian MPA, Fungsi-fungsi manajemen, Bumi aksara, Jakarta, 1996

6

Mahasiswa memahami ruang lingkup koordinasi dan rentang manajemen

Koordinasi dan Rentang Manajemen


1. Pengertian koordi-nasi 2. Kebutuhan koordi-nasi 2. Mekanisme pengkoordinasian dasar 3. Meningkatkan koordinasi potensial

90 menit

• Sondang P. Siagian MPA, Fungsi-fungsi manajemen, Bumi aksara, Jakarta, 1996

86

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

7

Mahasiswa memahami pendelegasian Pendelegasian wewenang dan jenisnya wewenang


4. Pengurangan kebu-tuhan akan koordinasi Rentang manajemen 5. Beberapa jumlah rentangan yang ideal 6. Rentang manajemen dan tingkatan organisasional 7. Rentang manajemen lebar versus sempit 8. Prinsip-prinsip manajemen 9. Tingkatan dalam manajemen 10. Kegiatan-kegiatan manajer 11. Peran-peran manajemen 12. Ketrampilanketrampilan manajemen 1. Pengertian pendelegasian wewenang Pandangan wewenang formal 2. Wewenang Lini, staf, dan fungsional 3. Pola pendelegasian wewenang 4. Mengapa delegasi

• Sukanto Reksohadip-rodjo M. Com. Ph. D, Dasar-dasar manajemen, BPFE, Yogyakarta, 1986

90 menit

• Sukanto Reksohadip-rodjo M. Com. Ph. D, Dasar-dasar manajemen, BPFE, Yogyakarta, 1986

87

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

diperlukan 5. Manfaat dan hambatan pendelegasian 6. Delegasi yang efektif 7. Prinsip-prinsip pendelegasian 8

UTS

9

Mahasiswa memahami hal-hal yang erhubungan dengan sentralisasi dan desentralisasi

Sentralisasi dan desentralisasi

1. Tantangan desentralisasi 2. Sentralisasi versus desentralisasi 3. Faktor-faktor desentralisasi 4. Keuntungan dan kerugian desentralisasi

10

Mahasiwa memahami ruang lingkup motivasi

Motivasi

11

Mahasiswa mengetahui ruang lingkup kepemimpinan

Kepemimpinan

1. Pengertian motivasi 2. Proses motivasi 3. Pendekatan terhadap motivasi 4. Teori tentang motivasi 5. Tantangan motivasi 6. Alat-alat motivasi 1. Pengertian 2. Tipologi 3. Fungsi dan sifat 4. Batasan 5. Konflik struktural 6. Konflik lini dan staf


• James A. F. Stoner dan R. Edward Freeman, Manajemen, Jilid 1 dan 2, Intermedia, Jakarta 90 menit

• Sondang P. Siagian MPA, Fungsifungsi manajemen, Bumi aksara, Jakarta, 1996 • Soedjadi, Fx., Analisis Manajemen Modern, Kerangka pikir dan beberapa pokok aplikasi, Gunung Agung,

88

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Jakarta, 1997 Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

90 menit

• James A. F. Stoner dan R. Edward Freeman, Manajemen, Jilid 1 dan 2, Intermedia, Jakarta

90 menit

• Soedjadi, Fx., Analisis Manajemen Modern, Kerangka pikir dan beberapa pokok aplikasi, Gunung Agung, Jakarta, 1997

90 menit

• Sondang P. Siagian MPA, Fungsifungsi manajemen,

12

Mahasiswa memahami ruang lingkup dinamika konflik dalam organisasi

13- Mahasiswa mengetahui mengapa 14 manajer butuh pengendalian dan langkah-langkah dalam proses pengendalian

15

Dinamika konflik dalam Organisasi

Peran dan teknik pengendalian dalam manajemen

Mahasiswa mengetahui cara Sistem Informasi mengendalikan jalannya bisnis Manajemen Menjelaskan hubungan antara data,


7. Penanggulangan konflik lini dan staf 8. Teori 9. Masa depan teori kepemimpinan 1. Definisi konflik 2. Perubahan pandangan tentang konflik 3. Jenis-jenis konflik 4. Metode-metode pengelolaan konflik 5. 1. 2. 3. 4.

Pengertian pengendalian Jenis-jenis pengendalian Proses pengendalian Karakteristik pengendalian efektif 5. Perancangan sistem pengendalian 6. Pengendalian keuangan 7. Metode pengendalian anggaran 8. Jenis-jenis anggaran 1. Informasi dan pengendalian 2. Mengimplementasikan

89

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

informasi dan pengendalian

Sis. Inform. Man. dengan komputer 3. Implementasi dan keamanan Pemakaian komputer oleh pengguna akhir UAS


Bumi aksara, Jakarta, 1996

90


: Pendidikan Kewarganegaraan.

NOMOR/KODE

: 001003

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang pengertian, maksud dan tujuan, ruang lingkup dan interelasi, unsur dasar Wawasan Nusantara dan penerapannya, konsep dasar ketahanan nasional.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan, dan menganalisis pokok-pokok bahasan dalam mata kuliah Metodologi Ilmu Pemerintahan. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan pengertian, maksud, tujuan, dan ruang lingkup.

Pengertian, maksud • Pengertian. dan tujuan, ruang lingkup dan interelasi. • Maksud dan tujuan. • Ruang lingkup.

90 menit.

• Sesuai silabus.

90 menit.

• Sesuai silabus.

90 menit.

• Sesuai silabus.

• Interelasi. 2.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan unsur dasar Wawasan Nusantara dan penerapan Wawasan Nusantara.

Unsur dasar Wawasan • Unsur dasar Wawasan Nusantara dan Nusantara. penerapan Wawasan • Penerapan Wawasan Nusantara. Nusantara.

3.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci metode astagrata dan penjelasan tiap-tiap gatra.

Konsep dasar ketahanan nasional.


• Metoda astagatra. • Penjelasan tiap-tiap gatra.

91

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• Sifat-sifat ketahanan nasional. • Hakikat ketahanan nasional. 4.

Mahasiswa mampu menganalisis dan Ketahanan nasional menjelaskan secara rinci perkembangan Indonesia. ketahanan nasional, perwujudan ketahanan nasional dalam trigatra dan perwujudan ketahanan nasional Indonesia dalam pancagatra.

• Perkembangan ketahanan nasional di Indonesia.

90 menit.

• Sesuai silabus.

90 menit.

• Sesuai silabus.

90 menit.

• Sesuai silabus.

• Perwujudan ketahanan nasional dalam Trigatra. • Perwujudan ketahanan nasional Indonesia dalam Pancagatra.

5.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci tentang dasar pemikiran dan faktor-faktor yang mempengaruhi politik dan strategi nasional.

Politik strategi nasional.

• Dasar pemikiran dan faktor-faktor yang mempengaruhi politik dan strategi nasional. • Garis besar politik dan strategi nasional.

6.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci peta bumi

Politik strategi Hankamnas.


• Peta bumi politik Asia Tenggara.

92

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• Hakikat Hankamnas.

politik Asia Tenggara, hakikat Hankamnas, konsep Hankamnas,Sistem Hankamnas, tugas pokok dan pembinaan Wankamra dan Hansip.

• Konsep Hankamnas.Sistem Hankamrata. • Tugas pokok TNI. • Tugas pokok dan pembinaan Wakamra dan Hansip.

7.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci politik strategi Hankamnas, prinsip penuntun, kebijaksanaan dan perumusan politik Hankamnas.

Politik strategi Hankamnas.

• Politik strategis Hankamnas.

90 menit.

• Sesuai silabus.

• Prinsip-prinsip penuntun. • Kebijaksanaan Hankamnas. • Perumusan politik Hankamnas.

8. 9.

UTS Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci tujuan dan sasaran serta penggunaan kekuatan.

UTS

UTS

Pembangunan dan • Tujuan dan sasaran. penggunaan kekuatan. • Penggunaan kekuatan.


UTS 90 menit.

UTS • Sesuai silabus.

93

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

10.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci sejarah pertahanan keamanan Indonesia, pengalaman sejarah, sishankamrata dan pokok-pokok gagasan dan faktor lingkungan yang mempengaruhi sishankamrata.

Sistem Hankamrata.

11.

Lanjutan.

Lanjutan

12.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci hakikat perang, faham bangsa Indonesia terhadap perang, spectrum perang, perbedaan dalam sarana dan sasaran perang.

Hakikat dan bentuk perang dewasa ini.

• Sejarah pertahanan keamanan Indonesia.

90 menit.

• Sesuai silabus.

Lanjutan

Lanjutan

Lanjutan

• Hakikat perang.

90 menit.

• Sesuai silabus.

90 menit.

• Sesuai silabus.

• Pengalaman sejarah. • Pokok-pokok gagasan. • Faktor lingkungan yang mempengaruhi sishankamrata.

• Faham bangsa Indonesia terhadap perang • Spektrum perang. • Perbedaan dalam sarana dan sasaran perang.

13.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci bentuk-bentuk ancaman, subversi dan insurjensi, perang dingin, perang terbatas, perang umum dan agresi dalam bentuk invasi militer.

Ancaman terhadap keamanan dan keselamatan bangsa dan negara.


• Bentuk-bentuk ancaman. • Subversi dan insurjensi. Perang dingin, perang terbatas, teror, perang revolusioner.

94

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• Perang terbatas. • Perang umum.Agresi dalam bentuk invasi militer. 14.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci perang gerilya, perang wilayah, perang rakyat, prospek perkembangan sishankamrata.

Perkembangan sistem pertahanan keamanan rakyat semesta.

• Perang gerilya rakyat semesta.

90 menit.

• Sesuai silabus.

90 menit.

• Sesuai silabus.

• Perang wilayah. • Perang rakyat semesta. • Prospek perkembangan sishankamrata.

15.

16.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan secara rinci pola operasi pertahanan, penyelenggaraan operasi pertahanan, bentuk-bentuk operasi pertahanan dalam rangka pola operasi dan pola operasi kamdagri.

UAS

Pola penggunaan kekuatan Hankamrata

• Pola operasi pertahanan. • Penyelenggaraan operasi pertahanan. • Bentuk-bentuk operasi pertahanan dalam rangka pola operasi.

UAS


UAS

UASU

UAS

95


:

Psikologi

NOMOR/KODE

:

302129

BOBOT SKS

:

2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

:

Mata Kuliah ini membahas tentang hakikat psikologi , definisi & pengertian psikologi, landasan neurobiologist psikologi, teori-teori tentang psikologi, proses belajar social , persepsi, memori, kemampuan mental, motivasi, perkembangan psikologi, proses sensoris, keadaan kesadaran .

TUJUAN UMUM

:

Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan dan menganalisis pokok-pokok bahasan dalam mata kuliah Psikologi .

PEMBELAJARAN

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai psikologi

Hakikat Psikologi

Pendekatanpendekatan terhadap psikologi, ruang lingkup psikologi kontemporer

90 menit.

Rita L.Atkinson , Pengantar Psikologi

2.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan Metode-metode penelitian dalam Psikologi

Verifikasi data ,

Metode eksperimen, observasi, survey, metode tes, riwayat kasus

90 menit.

Rita L.Atkinson, Pengantar Psikologi

3.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai landasan neurobiologis dari Psikologi

Unit dasar system saraf

Neuron dan saraf, Konduksi Aksonal , penghantaran sinaptik

90 menit.



96

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

4.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai organisasi system saraf

System saraf pusat Struktur hirarki otak & system saraf periferal

90 menit.


5.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai pengaruh genetic pada perilaku

Kromosom dan Gen.

90 menit.

Rita L.Atkinson, Pengantar Psikologi

6.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Perkembangan psikologis

Faktor-faktor yang Maturasi/pematangan, 90 menit. mempengaruhi perkembangan

7.

UTS

UTS

Gen pautan seks, keabnormalan kromosom, studi genetic perilaku

UTS

8.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai perkembangan kognitif.

Tahapan-tahapan Piaget mengenai perkembangan intelektual

9.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai perkembangan kepribadian dan perkembangan sosial

Perilaku usia dini , Keterikatan dan keterikatan perkembangannya

10.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai praktek merawat anak dan perilaku di kemudian hari .

Identifikasi


Tahapan-tahapan sensorimotor , tahapan praopersional, tahapan operasional , operasional formal

UTS

Phipils, Piagets Theory ; A Primer UTS

90 menit.

Philips, Piagets Theory ; A Primer

90 menit.

Elkind & Weiner , Development of the Child

Peranan menurut jenis 90 menit. kelamin ( Sex Roles )

Elkind & Weiner , Development of the Child

97

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

11.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai tahapan masa remaja

Masa Remaja ( Adolescence )

Perkembangan seksual, standar& perilaku seksual, mencari identitas

90 menit.

Gardner, Development Psychology

12.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Perkembangan sebagai suatu proses seumur hidup

Tahap perkembangan Psikososial

Tahapan Perkembangan dari Erik Erikson

90 menit.

Conger , Adolescence and Youth.

13.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Persepsi dan Kesadaran

Proses sensorik

Macam-macam indera, bentuk-bentuk persepsi .

90 menit.

Coren, Porac & Ward , Sensation and perception .

14.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Keadaan Kesadaran , Belajar

• •

15. 16.

Beberapa kesadaran aktif & pasif , Pengkondisian Klasikal , Pengkondisian Operan

•

•

90 menit. Lamunan, tidur dan mimpi , meditasi Halusinogen Hipnotis Belajar, mengingat dan berpikir

• Tart, States of Conciousness • Hintzman, The Psychology of Learning and memory.

Review. UAS

UAS


UAS

UAS

UAS

98


:

Dasar Dasar Logika

NOMOR/KODE

:

302007

BOBOT SKS

:

2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

:

Mata Kuliah ini membahas mengenai konsepsi logika yang merupakan bagian dari cabang filsafat, manfaat, pengaruh dan aplikasinya dalam ilmu Kesejahteraan Sosial.

TUJUAN UMUM

:

Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu:

PEMBELAJARAN

1. Memahami konsep logika secara umum 2. Melakukan analisa permasalahn sosial dengan cara berpikir yang benar. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali Pengertian dan ruang lingkup logika : sejarah dan definisi

Pengertian dan ruang lingkup logika

• Sejarah • Definisi

90 menit.

• Sesuai silabus.

2

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali Pengenalan terhadap kata dan kalimat

Pengenalan terhadap kata dan kalimat

• Kata • Kalimat

90 menit.

• Sesuai silabus.

3

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali Pengenalan

Pengenalan definis dan klasifikasi

• Definisi • Klasifikasi

90 menit.

• Sesuai silabus.


99

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

•

definis dan klasifikasi 4

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali Proposisi dan Hipotesa

Proposisi dan Hipotesa

• Proposisi • Hipotesa

90 menit.

• Sesuai silabus.

5

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali Teori dan ilmu Pengetahuan

Teori dan ilmu Pengetahuan

• Teori • Ilmu pengetahuan

90 menit.

• Sesuai silabus.

6

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali Silogisme, cara pengambilan kesimpulan

Cara pengambilan kesimpulan

• Silogisme • Cara mengambil kesimpulan

90 menit.

• Sesuai silabus.

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali Cara berpikir yang benar dan salah

Cara berpikir

• Cara berfikir benar • Cara berfikir salah

90 menit.

• Sesuai silabus.

7

8

cara

UTS

910

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali Macammacam pengambilan kesipulan yang tidak benar

pengambilan kesmipulan

Macam-macam pengambilan kesimpulan yang tidak benar

90 menit.

• Sesuai silabus.

11

Mahasiswa memahami dan mampu

Penerapan logika

Penerapan logika

90 menit.

• Sesuai silabus.


100

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

dalam proses penyam paian pendapat melalui retorika

dalam proses penyam paian pendapat melalui retorika

mengungkapkan kembali Penerapan logika dalam proses penyampaian pendapat melalui retorika 12- Mahasiswa memahami dan mampu 13 mengungkapkan kembali Penerapan logika dalam proses penyampaian pendapat melalui penulisan ilmiah

penulisan ilmiah

14- Mahasiswa memahami dan mampu 15 mengungkapkan Review: Penerapan logika dan proses penananman budi pekerti

logika dan proses penananman budi pekerti

16

UAS


Penerapan logika dalam proses penyam paian pendapat melalui penulisan ilmiah

90 menit.

• Sesuai silabus.

Review: Penerapan logika dan proses penananman budi pekerti

90 menit.

• Sesuai silabus.

101


: Hukum Kepolisian.

NOMOR/KODE

: 006109

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini memberikan pemahaman mengenai ruang lingkup, istilah-istilah, tugas, wewenang, tindakan dan tanggungjawab serta organ organ Kepolisia


Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mengetahui, memahami dan mengerti tentang tujuan, manfaat dan latar belakang sejarah lahirnya Hukum Kepolisian.

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan latar belakang lahirnya Ilmu Kepolisian secara umum dari berbagai zaman dengan lengkap dan benar.

Pengerian dan ruang • Hukum Kepolisian jaman Yunani lingkup ilmu Purba Kepolisian I • Hukum Kepolisian jaman Romawi • Hukum Kepolisian jaman Renaissance • Hukum Kepolisian jaman Aufklarung • Hukum Kepolisian abad XIX & XX

2

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan latar belakang

Pengertian dan ruang Sejarah Hukum Kepolisian di lingkup ilmu Indonesia pada saat jaman


102

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

3

lahirnya Ilmu Kepolisian secara umum dari berbagai zaman dengan lengkap dan benar.

Kepolisian II

• penjajahan Belanda dan penjajahan Jepang.

Mahasiswa dapat mengerti pengertian sertadefinisi juga dapat membedakan antara Hukum Kepolisian, Polisi dan Kepolisian dengan lengkap dan benar.

Istilah istilah kepolisian di Indonesia

• H. Kepolisian dalam arti organ/formal • H. Kepolisian dalam arti fungsi/materiil H. Kepolisian khusus • H. Kepolisian umum • H. Kepolisian objektif • H. Kepolisian subyektif

4

Mahasiswa dapat mengerti secara umum tugas kepolisian di Indonesia serta dapat membandingkannya dengan tugas kepolisian di Negara lain dengan lengkap dan benar.

Tugas kepolisian di Indonesia

• Ketentraman masyarakat • Ketertiban masyarakat • Keamanan masyarakat • Bahaya • Gangguan • Kerugian (schade & natcheil

5

Mahasiswa dapat mengetahui yang menjadi batasan wewenang Kepolisian berdasarkan 4 prinsip dengan lengkap dan benar.

Wewenang Kepolisian

- Dasar hukum lingkup kewenangan - Lingkup wewenang Kepolisian 1. Matra Kawasan


103

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

2. Matra manusia 3.Matra ikhwal 4. Matra warsa/ waktu 6

7

Mahasiswa dapat mengerti dan Tipologi manusia dalam prakteknya dapat membedakan serta mengerti karakter manusia dilihat dari bentuk tubuh atau-pun status sosial dan usia serta bagai mana penerapannya apabila dalam status penyidikan seseo -rang dijadikan sebagai saksi dengan lengkap dan benar

Tipologi manusia menurut

Mahasiswa dapat mengerti dan Jenis jenis kepemimdalam prakteknya dapat membedakan jenis jenis kepemimpinan dengan lengkap dan benar

- Jenis kepemim-

1. G.G.Jung 2. Menrut Heymans 3. Menurut E.Stranger 4. Menurut E. Kretsch- mer

pinan 1.Pemimpin Tradisional 2. Pemimpin Legal 3.Pemimpin Kharismatik

8 910

UTS Mahasiswa dapat mengerti secara Tindakan kepolisian - Dasar Hukum umum mengenai tindakan - Tindakan reventif


104

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1. Antisipatif

Kepolisian terhadap penyakit masyarakat yang ada melalui tindakan preventif dan represif serta prosedurnya dengan lengkap dan benar.

2. Preemtif 3. Proaktif Tindakan represif 1.Penangkapan 2.Penahanan 3.Penggeledahan 4.Penyitaan Pemeriksaan surat

11- Mahasiswa dapat mengerti dapat 12 mengerti mengenai tanggungjawab Kepolisian dalam melaksanakan tugasnya didalam masyarakat dengan lengkap dan benar.

Tanggungjawab Kepolisian

- Dasar hokum - Tindakan Kepolisian dianggap tidak benar

yang

- Tindakan melampauai wewenang

batas

- Penyalahgunaan wewenang - Melalaikan kewajiban dapat mengerti Organ kepolisian 14- Mahasiswa 14 mengenai organ Kepolisian, baik di tingkat Propinsi/Kota maupun tingkat kecamatan yang berlaku di Indonesia dengan lengkap dan benar.


- Dasar hukum - Kerjasama horizontal - Kerjasama vertical - Kedudukan Polri

105

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

- Kedudukan daerah - Struktur organisasi Polri - Kepangkatan Polri - Profesi polri - Kode etik kepolisian 15

Mahasiswa dapat mengetahui secara Penyakit masyarakat umum tindakan-tindakan serta

- Pelacuran - Perjudian - Pemadatan - Perdagangan

16

UAS


106

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN JUDUL MATA KULIAH NOMOR/KODE BOBOT SKS DESKRIPSI SINGKAT

: : : :

Pengantar Satistik Sosial 302010 3 Mata Kuliah ini membahas dasar pengetahuan statistik yang biasa digunakan di dalam penelitian kuantitatf ilmu sosial

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : 1. Mahasiswa dapat memahami konsep dan teori statistik yang biasa digunakan dalam penelitian sosial. 2. Mahasiswa mampu melakukan analisa fenomena yang ada di masyarakat tersebut dengan menggunakan teori komunikasi sekaligus statistik yang telah diajarkan. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

1

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan pengertian dasar statistika.

Pendahuluan.

Pengertian dasar statistika: 1. Statistika. 2. Statistik. 3. Populasi. 4. Sampel. 5. Sensus. 6. Sampling.

2


Dasar-dasar statistika

Penyajian data.


Daftar Kepustakaan (f) Sudjana. 2000. Statistik Sosial. Bandung: Alfabeta Siegel, Sidney. 2000. Statistik Non Parametrik Untuk Ilmu Ilmu Sosial. Sudjana. 2000. Statistik Sosial.

107

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

3


menjelaskan mengenai penyajian data, tabel, dan grafika.

deskriptif.

Bandung: Alfabeta


Dasar-dasar statistika deskriptif.

Tabel dan grafika histogram, poligon, dan ozaiv.

Sudjana. 2000. Statistik Sosial. Bandung: Alfabeta

distribusi frekuensi,histogram, poligon, ozaiv. 4

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan ukuran gejala pusat.

Ukuran-ukuran statistik.

Ukuran gejala pusat.

Suparman. 2005. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Tarsito

5



Ukuran letak.

6



Ukuran simpangan dispersi.

Sugiyono. 2005. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta .Siegel, Sidney. 2000. Statistik Non Parametrik Untuk Ilmu Ilmu Sosial.

Pengantar

• Definisi peluang

menjelaskan ukuran simpangan, dispersi. 7

Mahasiswa mampu


108

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

menganalisis dan menjelaskan definisi peluang, aturan-aturan peluang.

peluang.

UTS

9

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan ekspektasi.

Pengantar peluang.

Ekspektasi.

10

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan distribusi binom, distribusi multinom.

Distribusi peluang.

• Distribusi binom.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan distribusi hipergeometrik, distribusi poisson.

Distribusi peluang.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan distribusi normal, pendekatan binomial pada normal.

Distribusi peluang.

12

(f)

• Aturan-aturan peluang.

8

11

Daftar Kepustakaan

• Distribusi multinom. • Distribusi hipergeometrik. • Distribusi poisson.

• Distribusi normal. • Pendekatan binomial pada normal.


Siegel, Sidney. 2000. Statistik Non Parametrik Untuk Ilmu Ilmu Sosial. Sudjana. 2000. Statistik Sosial. Bandung: Alfabeta Suparman. 2005. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Tarsito Sugiyono. 2005. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta

109

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

13

14

15

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan alasan, rancangan, beberapa cara sampling

Sampling.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan pengertian hipotesis, pengujian ratarata.

Pengujian hipotesis.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan pengertian regresi

Analisis regresi dan korelasi.


• Alasan sampling. • Rancangan sampling. • Beberapa cara sampling. • Pengertian hipotesis. • Pengujian rata-rata.

• Pengertian regresi. • Regresi linier.

dan korelasi resesi linier. 16


UAS

Siegel, Sidney. 2000. Statistik Non Parametrik Untuk Ilmu Ilmu Sosial. Sudjana. 2000. Statistik Sosial. Bandung: Alfabeta

110


: Studi Kependudukan.

NOMOR/KODE

: 302138

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini menjelaskan konsep dasar pengertian studi kependudukan, teori dan konsep kependudukan, kebijakan, pengertian lingkungan hidup, hukum lingkungan hidup, kebijakan lingkungan hidup, pembangunan yang berwawasan lingkungan.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dan menjelaskan pokok-pokok bahasan dalam Mata Kuliah Studi Kependudukan. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1.

Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai pengertian studi kependudukan.

Pengertian studi kependudukan.

• Pengertian dan definisi ruang lingkup.

90 menit.

• Rusli, Said. Pengantar Ilmu Kependudukan. Jakarta:LPFE

2.

Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai teori dan konsep kuantitas penduduk.

Teori dan konsep kependudukan.

• Teori dan konsep kuantitas penduduk.

90 menit.


3.

Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai pedoman perencanaan penduduk.

Kebijakan kependudukan.

• Pedoman perencanaan penduduk.

90 menit.

• Entjang, Indan. Pendidikan kependudukan dan Keluarga Berencana. Bandung:Gramedia.


111

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

4.

Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai faktor faktor dasar kependudukan

Faktor faktor dasar kependudukan

• Mortalitas.

90 enit.


90 menit.

• BPFE UI. Dasardasar Demografi.

90 menit.


90 menit.


• Fertilitas. • Migrasi.

5.

6.

7.

8. 9.

Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai mortalitas sebagai faktor dasar perkembangan penduduk

Mortalitas

Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai fertilitas sebagai faktor dasar perkembangan penduduk

Fertilitas

Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai migrasi sebagai faktor dasar perkembangan penduduk

Migrasi

UTS Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai hukum-hukum lingkungan hidup.

• Konsep • Ukuran ukuran dasar • Faktor faktor yang mempengaruhi • Konsep • Ukuran ukuran dasar • Faktor faktor yang mempengaruhi • Konsep • Ukuran ukuran dasar • Faktor faktor yang mempengaruhi

UTS Hukum lingkungan hidup.


UTS • Hukum-hukum lingkungan hidup.

UTS 90 menit.

UTS • Salim, Emil. Pembangunan Berwawasan Lingkungan...

112

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

10.

Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai kebijakan pelestarian lingkungan.

Kebijakan lingkungan hidup.

• Kebijakan pelestarian lingkungan.

90 menit.

• Salim, Emil. Pembangunan Berwawasan Lingkungan..

11.

Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai konsep pembangunan yang berwawasan lingkungan.

Pembangunan yang berwawasan lingkungan.

• Konsep pembangunan yang berwawasan lingkungan.

90 menit.

• Salim, Emil. Pemba-

Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai konsep pembangunan yang berwawasan lingkungan.

Pembangunan yang berwawasan lingkungan. (Lanjutan).

• Konsep pembangunan yang berwawasan lingkungan.

90 menit.

Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai kebijakan lingkungan hidup.

Kebijakan lingkungan hidup.

• Kebijakan menanggulangi pencemaran lingkungan.

90 menit.

Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai hukum kebijakan lingkungan hidup.

Hukum lingkungan hidup internasional.

• Hukum lingkungan hidup internasional.

90 menit.

12.

13.

14.

15.

Review.

16.

UAS


ngunan Berwawasan Lingkungan.. • Salim, Emil. Pemba-



ngunan Berwawasan Lingkungan..

113


: Teori Sosiologi.

NOMOR/KODE

: 323001

BOBOT SKS

: 3 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang proses sosial, organisasi sosial, pranata sosial, ketertiban sosial dan pengendalian sosial, stratifikasi sosial, kekuasaan dan wewenang, perubahan sosial, dan perubahan kebudayaan.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan, dan menganalisis pokok-pokok bahasan dalam mata kuliah Pengantar Sosiologi. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1.

Mahasiswa mampu menganalisis dan Pendahuluan. menjelaskan mengenai sejarah, ciri-ciri, dan metode serta teori sosiologi.

• Sejarah perkembangan sosiologi.

135 menit.

• Soerjono S., 1990, hal.5-50. • Horton PBI, 1991, hal.3-49.

• Ciri-ciri sosiologi sebagai ilmu. • Metoda dan teori sosiologi. 2.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai interaksi sosial, syarat-syarat terjadinya interaksi sosial.

Proses-proses Sosial I.


• Interaksi sosial sebagai faktor utama dalam kehidupan sosial.

135 menit.

• Soerjono S., 1990, Bab II.

114

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• Syarat-syarat terjadinya interaksi sosial. 3.

4.

5.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai bentuk-bentuk interaksi sosial asosiatif dan interaksi sosial disosiatif.

Proses-proses Sosial II.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai kelompok dan asosiasi I, tipe-tipe kelompok sosial yang teratur dan tidak teratur.

Organisasi sosial.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai masyarakat perdesaan, kelompok kecil, dan dinamika kelompok sosial.

Organisasi sosial (Kelompok dan asosiasi).

• Bentuk-bentuk interaksi sosial.

135 menit.

• Soerjono S., 1990, hal.65-113.

135 menit.

• Soerjono S., 1990, hal.213-239.

135 menit.

• Soerjono S., 1990, hal.123-180.

• Yang asosiatif. • Yang disosiatif. • Kelompok dan asosiasi I. • Tipe-tipe kelompok sosial. • Masyarakat perdesaan dan perkotaan. • Kelompok-kelompok kecil. • Dinamika kelompok sosial. • Konsep pranata (lembaga) social


• Horton PB., 1991, hal.213-239.

115

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

6.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai konsep pranata sosial, proses pertumbuhan pranata sosial, fungsi pranata sosial, tipe pranata sosial, bentuk pranata sosial.

• Proses pertumbuhan pranata (lembaga) sosial.

135 menit.


• Soerjono S., 1990, hal.217-234. • Horton PB, 1991, hal.244-254.

• Fungsi pranata (lembaga) sosial. • Tipe-tipe pranata (lembaga) sosial. • Bentuk-bentuk pranata (lembaga) sosial yang pokok.

7.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai konformitas, pengendalian sosial, penyimpangan sosial, teori penyimpangan.

Ketertiban sosial dan pengendalian sosial.

• Konformitas.

135 menit.

• Pengendalian sosial. • Penyimpangan sosial.

• Soejono S, 1990, hal.226-230, 236244.

• Teori penyimpangan. 8. 9.

UTS Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai terjadinya lapisan masyarakat, sifat dan sistem lapisan masyarakat, kelas-kelas dalam masyarakat, dan dasar lapisan masyarakat.

UTS Ketertiban sosial dan pengendalian sosial.


UTS • Terjadinya lapisan masyarakat. • Sifat sistem lapisan masyarakat. • Kelas-kelas dalam

UTS 135 menit.

UTS • Soerjono S., 1990, hal.251-282.

116

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• . masyarakat.

• Horton PB, 1991, hal.117-139.

• Dasar lapisan masyarakat 10.

11.

12.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai unsur lapisan masyarakat, status dan peranan yang ditentukan dan diperjuangkan serta mobilitas sosial.

Stratifikasi sosial (lapisan masyarakat) II.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai hakikat kekuasaan, unsur-unsur saluran kekuasaan, cara-cara mempertahankan kekuasaan.

Kekuasaan dan wewenang I

• Unsur lapisan masyarakat.

135 menit

• Status dan peranan yg ditentukan & diperjuangkan.

• Horton PB., 1991, hal.117-139.

• Mobilitas sosial. • Hakikat kekuasaan.

135 menit.

• Unsur-unsur saluran kekuasaan.

• Beberapa bentuk kekuasaan.

135 menit.

• Wewenang.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai pembatasan pengertian, teori perubahan sosial, faktor penyebab perubahan sosial, bentuk perubahan sosial, faktor yang

Perubahan sosial dan perubahan kebudayaan.


• Pembatasan pengertian. • Teori perubahan sosial. • Faktor-faktor penyebab terjadinya

• Soerjono S, 1990, hal.230-236. • Horton PB., 1991, hal.379-389.

• Kepemimpinan. 13.

• Soerjono S., 1990, hal.230-236. • Horton PB., 1991, hal.379-389.

• Cara-cara mempertahankan kekuasaan.

Mahasiswa mampu menganalisis dan Kekuasaan dan menjelaskan mengenai beberapa bentuk wewenang II. kekuasaan, wewenang, kepemimpinan.

• Soerjono S., 1990, hal.251-282.

135 menit

117

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• perubahan sosial.

mempengaruhi perubahan sosial.

135 menit.

• Bentuk perubahan sosial.

• Horton PB., 1991, hal.509-547.

• Faktor yang mempengaruhi jalannya perubahan sosial. 14.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai perubahan sosial dan kebudayaan, arah perubahan, modernisasi.

Perubahan sosial dan perubahan kebudayaan II.

• Proses perubahan sosial dan kebudayaan.

• Soerjono S., 1990, hal.333-386.

135 menit.

• Soerjono S., 1990, hal.333-386. • Horton PB., 1991, hal.509-547.

• Arah perubahan. • Modernisasi.

15. 16.

Resume

Resume UAS

Resume UAS


Resume UAS

UAS

Resume UAS

118


: Teori Komunikasi

NOMOR/KODE

: 302135

BOBOT SKS

: 2

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas mengenai konsepsi, (yang meliputi fungsi dan karakteristik, proses serta problema yang terjadi sebagai akibat dampak komunikasi dan teori-teori Komunikasi. Penekanan mata kuliah ini adalah pada penjabaran teori-teori, aplikasi model dan teori komunikasi massa yang dikaitkan dengan fenomena-fenomena yang ada di masyarakat baik di Indonesia maupun di luar negeri dan ditinjau dari fungsi sosial, ekonomi,politik.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : 1. Mahasiswa dapat memahami konsep dan teori komunikasi massa, serta fenomena yang terdapat di masyarakat sebagai akibat dari berlangsungnya proses komunikasi massa. 2. Mahasiswa mampu melakukan analisa fenomena yang ada di masyarakat tersebut dengan menggunakan teori komunikasi yang telah diajarkan

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

Pengertian dan Ruang lingkup Teori Komunikasi

Proses Komunikasi bentuk komunikasi hambatan teknis sosiologis dan kultural, peran dan fungsi komunikasi dalam masyarakat.

90 menit

• Rakhmat, Jalalludin. Psikologi Komunikasi. Bandung: Alumni • Effendi, Onong Uchyana. Ilmu Komunikasi, Teori dan Praktek

1

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali Pengertian dan Ruang lingkup Komunikasi


119

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

2

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali jenis dan bentuk media massa dari masa ke massa dan dampak media massa pada aktivitas masyarakat pada periodeperiode tertentu

periodisasi teori-teori komunikasi

Sejarah terbentuknya media massa cetak dan elektronik dan dampaknya pada aktivitas masyarakat pada periode-periode tertentu yang sejalan 3dengan perkembangan media m4assa

90 menit

• Severin, J. Werner and James W Tankard. Communication Theories

3

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali perkembangan teori-teori komunikasi massa klasik

Penjelasan perkembangan teoriteori komunikasi klasik I,

Model komunikasi massa dari de fleu6r, ball-rokeach dan Noelle Neum7ann, senseextension theory8 dari Marshall McLuhan, dan hyp9odermic needle theory serta Bullet Theory pada riset medai massa pada awal abad 2012

90 menit

Sesuai silabus

4

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali mengenai

Perkembangan teori komunikasi klasik II

Penjelasan tentang tumbuhnya One step &

90 menit

Sesuai silabus


120

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

two step flow theory, proses mystification seseorang dengan menggunakan media, model gratifikasi media secara umum, matriks mengenai teori-teori kognitif dan pemuasan pemenuhan kebutuhan dari media, dan penataan agenda terutama pada media massa cetak

90 menit

Sesuai silabus

Studi kultivasi, teori niche, studi readibilitas, efek kehadiran media massa secara fisik dari McChaffe, konsep homophili dan heterophili yang hadir semenjak berkembang pesatnya media massa elektronik

90 menit

Sesuai silabus

teori-teori kognitif, teori uses gratification dan pemuasan pemenuhan kebutuhan dari media, dan penataan agenda terutama pada media massa cetak

5

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali efek kehadiran media massa secara fisik dari McChaffe, konsep homophili dan heterophili yang hadir semenjak berkembang pesatnya media massa elektronik

Peninjauan aplikasi teori komunikasi massa klasik dalam penelitian media massa


121

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

6

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali tipologi hubungan sosial dan budaya, identitas dan integrasi sosial serta kaitannya dengan media massa

Penjelasan teori-teori media dan teori-teori kemasyarakatan

tipologi hubungan sosial dan budaya, identitas dan integrasi sosial serta kaitannya dengan media massa

90 menit

Sesuai silabus

7

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali pemikiran McQuail mengenai konsepsi dan teori media

Penjabaran dari teoriteori media dari paparan McQuail

teori mass society, marxists, dan fungsionalisme, modernisasi dan pembangunan dan tecnologigy determinism yang rangkum dalam pemikiran McQuail

90 menit

Sesuai silabus

Pemutaran film ”TV Ed” dan ”Harry Truman Show” serta diskusi masalah konsep pergeseran privacy dan conferal sebagai akibat adanya media massa

90 menit

Sesuai silabus

8 9

UTS Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali konsep pergeseran privacy dan conferal sebagai akibat adanya media massa pada status seseorang

Diskusi ”Privatisasi dalam media massa”, teori yang melandasi wacana tersebut


122

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

pada status seseorang 10

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali teori-teori media dan teori-teori budaya serta aplikasinya

Penjelasan teori-teori media dan teori-teori budaya

teori media kultural, teori kritis, Birmingham School dan Frankfurt School, dan derivatnya pada perkembangan teori komunikasi massa

90 menit

Sesuai silabus

11

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali mengenai citra wanita di media massa beserta teori yang melandasinya

Teori-teori yang berhubungan dengan gender dan media massa

Identitas mediasi, globa-lisme dan posmodernisasi Presentasi mengenai citra wanita di media massa: performa gender dan feminim yang ditampil kan pada media massa

90 menit

Sesuai silabus

12

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali Peran media massa dalam mendorong partisipasi politik masyarakat

Teori komunikasi massa dan model masyarakat informasi

Peran media massa dalam mendorong partisipasi politik masyarakat dan contoh penjaaran teori

90 menit

Sesuai silabus


123

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

komunikasi massa normatif serta aplikasinya pada fenomena yang ada. 13

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali dan sistem komunikasi massa di berbagai negara dihubungkan dengan empat teori pers

Teori komunikasi dan masalah kepemilikan media

Masalah kepemilikan media massa, konglomerasi, media mogul dan sistem komunikasi massa di berbagai negara dihubungkan dengan empat teori pers dari Frank Siebert (Four Models Theories Press) yang meliputi; libertarian,autoritarian, kategori sosial dan perbedaan individu.

90 menit

Sesuai silabus

14

Mahasiswa memahami dan mampu mengungkapkan kembali pentingnya fungsi media literasi dalam menggunakan media massa dan dampak serius

Issue-issue dampak media massa

Pentingnya fungsi media literasi, media content yang meliputi genre, hukum

90 menit

Sesuai silabus


124

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

90 menit

Sesuai silabus

15

16

yang ditimbulkan media massa

komunikasi massa, dan regulasi

Mahasiswa memahami dan mampu Teori – teori khalayak mengungkapkan kembali fenomena dan efek : sebuah demasifikasi pada perkembangan media penutup massa

Epilogue yang meliputi expentancy value theory dan aplikasinya pada fenomena demasifikasi serta penjelasan teori empat fase media.

UAS


125


: Dinamika Kelompok

NOMOR/KODE

: 302136

BOBOT SKS

: 3

DESKRIPSI SINGKAT

: Kelompok merupakan energi tersendiri yang dapat diarahkan untuk mengembangkah tingkah laku anggota-anggotanya maupun sebagai metoda strategis dalam upanya membantu orang dapat keluar dari permasalahannya sehingga mampu melaksanakan fungsi-fungsi sosialnya kembali.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan untuk memahami pengaruh kelompok terhadap tingkahlaku individu, sehingga dapat menerapkannya dalam berbagai pelayanan terhadap individu maupun kelompok itu sendiri. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

135 Menit

Sesuai silabus

135 Menit

Sesuai silabus

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

1

Mahasiswa dapat memahami, menjelaskan dan mendiskusikan definisi dan konsep kelompok

Pengertian dan definisi kelompok (Teori dan Konsep)

1. Pengertian dan definisi kelompok. 2. Jenis-jenis kelompok 3. Tujuan dan manfaat kelompok. 4. Pengertian dan definisi Dinamika kelompok.

2-3 Mahasiswa dapat memahami dan No.


Unsur-unsur penting Pokok Bahasan


1. Tujuan kelompok Sub.Pokok Bahasan

126

(a)

(b)

(c)

memberikan deskripsi tentang pengaruh dalam kelompok. kelompok terhadap individu dan anggotanya. 4-5 Mahasiswa diharapkan memahami pentingnya kelompok dan dinamika perubahannya.

Pase-pase dalam perkembangan kelompok

6-7 Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan tentang deskripsi tentang cara mengaktifkan kelompok bagi pelayanan individu dalam kelompok.

Proses pencapaian dalam dinamika kelompok.

8 910

No.

UTS Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan keterkaitan kelompok sebagai salah satu metode pendekatan pekerja sosial.


UTS Kaitan kelompok dengan metode pekerjaan sosial.

Pokok Bahasan


(d)

(e)

(f)

2. Komunikasi dalam kelompok 3. Pengambilan keputusan 4. Pemecahan masalah 1. Pengembangan kelompok 2. Kekuatan dan kelemahan kelompok 3. Konflik dalam kelompok

135 Menit

Sesuai silabus

1. Mempasilitasi kelompok 2. Mencapai consensus. 3. Strategi untuk menghadapi tantangan. UTS

135 Menit

Sesuai silabus

1. Pengembangan pribadi dalam kelompok 2. Bimbingan sosial kelompok 3. Pemahaman terhadap kebutuhan kelompok dan individu Sub.Pokok Bahasan

135 Menit

Sesuai silabus

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

127

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

11- Mahasiswa mamahami peran dan tugas 12 pekerja social dalam mengembangkan kelompok guna mencapai tujuan individu dan kelompok.

Peran Pekerja Sosial dalam mengembangkan kelompok

1. Fasilitator dalam kelompok. 2. Motivator 3. Pendengar yang baik

135 Menit

Sesuai silabus

13- Mahasiswa dapat memahami situasi 14 dan cermat dalam memberikan pengaruh konstruktif untuk pengembangan kelompok

Mengembangkan potensi-potensi yang ada dalam kelompok

a. Dasar-dasar pemberian pengaruh b. Proses-proses pemberian pengaruh c. Berbagai permasalahan pemberian pengaruh 1. Konflik dalam kelompok 2. Dinamika kelompok yang konstruktif

135 Menit

Sesuai silabus

135 Menit

Sesuai silabus

15

16

Mahasiswa mampu memahami karakter Kelompok dan dan dinamika kelmpok, sehingga Dinamika mampu mengadaptasi secara baik persoalannya UAS


128


: Organisasi dan Administrasi Kesejahteraan Sosial

NOMOR/KODE

: 323004

BOBOT SKS

: 3

DESKRIPSI SINGKAT

: Administrasi pekerjaan Sosial merupakan salah satu metode dalam p0raktek Pekerjaan Sosial. Untuk itu mahasiswa kesejahteraan Sosial perlu memahami konsep konsep yang ada dalam organisasi Administrasi pekerjaan Sosial.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan untuk memahami konsep konsep dalam Organisasi Administrasi Pekerjan Sosial No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

135 Menit

Suppes & Wells, 1991, The Social Work Experience, An Introduction to the Profession. McGrawHill Book Co.Singapura. Johnson, H. Wayne, 1986. The Social Services an Introduction, 2th. Edition, F.E. Peacock Publisher, Inc. Itasca, Illinois.

Mahasiswa dapat memaha-mi, menjelaskan dan mendisku-sikan definisi dan konsep Pekerjaan Sosial dengan benar.

Pengertian dan definisi pekerjaan sosial (Teori dan konsep)

1. Definisi pekerja sosial

2

Mahasiswa memahami hakekat pekerja sosial dalam kaitannya dengan tugas dan tanggung jawab sebagai penolong

Hakekat administrasi pekerjaan sosial

a. focus of interes tpekerjaan social b. Tujuan, fungsi dan tugas pekerjaan sosial.

135 Menit

3

Mahasiswa memahami Fungs Organi-

Fungsi Organisasi

• Konsep organisasi

135 Menit

1


2. Kedudukan Pekerjaan sosial sebagai ilmu pengetahuan dan seni.

129

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

sasi dan Admi-nistrasi dalam pekerjaan sosial

• dalam sosial

Mahasiswa memahami Fungs Organisasi dan Admi-nistrasi dalam pekerjaan sosial

- Administrasi dalam • Fungsi arti luas Administrasi Administrasi Dalam dalam pekerjaan arti luas sosial

135 Menit

Stephen P. Robins dan Mery Coulter, Manajemen, Edisi Indonesia, Jilid 1 dan 2, PT. Prenhallindo, Jakarta, 1999

5-6 Mahasiswa memahami konsep-konsep manajemen pekerjaan sosial

Pekerjaan Sosial dan Manajemen

- Jenis peksos

135 Menit

Mahasiswa memahami konsep-konsep manajemen pekerjaan sosial

Pekerjaan Sosial dan Manajemen

- Konsep pengorganisasian - Pengorganisasian peksos

135 Menit

Siporin, M., 1975, Introduction to Social Work Practice. MacMillan Publishing Co., Inc. New York. Young, P., 1995,Mastering Social Welfare, 3rd Edition, MacMillan Press, Ltd., Houndmills, Basingstoke, Hampshire & London

-

135 Menit

Idem

4

7

wadah • Organisasi sebagai proses • Bentuk bentuk organisas

-

Manajemen dalam peksos

UTS

8 9

pekerjaan • Organisasi sebagai

Mahasiswa memahami konsep dan

Actuating dalam


Konsep actuating

130

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

penerapan actuating dalam peksos

pekerjaan sosial

Actuating dalam peksos

10

Mahasiswa memahami konsep dan penerapan pengawaswan dalam peksos

Pengawasan dalam pekerjaan sosial

- Konsep pengawasan - Pengawasan dalam peksos

135 Menit

Idem

11

Mahasiswa mengetahui ruang lingkup kepemimpinan dalam pekerjaan sosial

Kepemimpinan dalam pekerjaan Sosial

Pengertian Tipologi kepemimpinan

135 Menit

Idem

12

Mahasiswa mengetahui dan memahami ruang lingkup kepemimpinan dalam pekerjaan sosial

Kepemimpinan dalam

• Batasan kepemimpinan • Teori kepemimpinan

135 Menit

13

Mahasiswa memahami ruang lingkup koordinasi dan rentang manajemen

Koordinasi dan Rentang Manajemen

• Pengertian koordinasi • Rentang manajemen • Tingkatan manajemen • Ketrampilanmanajemen

135 Menit

14

Mahasiswa memahami pendelegasian wewenang dan jenisnya

Pendelegasian wewenang

• Pengertian • Pola pendelegasian • Prinsip-prinsip

135 Menit

15

Mahasiwa memahami ruang lingkup motivasi

Motivasi

• • • •

135 Menit

16

pekerjaan Sosial

UAS


Pengertian Pendekatan Tantangan motivasi Alat-alat motivasi

131


: Sosiologi Desa/Kota

NOMOR/KODE

: 302130

BOBOT SKS

: 2

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata kuliah ini membahas tentang masyarakat pedesaan dan perkotaan, ciri-ciri, struktur, tipologi, peran serta berbagai permasalahan yang dihadapi dalam pembangunan sosial masyarakat..

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Mahasiswa diharapkan dapat memahami struktur masyarakat pedesaan dan perkotaan serta peranan desa dalam pembangunan, perubahan-perubahan yang berlangsung di desa dan kota. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

Homogenitas Agraris Religi Pola fikir

90 menit

Sajogjo & Pudjiwati Sajogjo. 1993. Sosiologi Pedesaan

1

Mahasiswa dapat menjelaskan ciri ciri Ciri ciri kehidupan • kehidupan masyarakat di pedesaan desa • • •

Mansyur. Moch Cholil. 1990. Sosiologi masyarakat Kota dan Desa

2

Mahasiswa dapat menjelaskan tipologi Tipologi Desa Desa

• Swadaya • Swakarsa • Swasembada

90 menit

3

Mahasiswa dapat menjelaskan fungsi Fungsi dan potensi • Fungsi Desa dan potensi Desa Desa • Potensi Desa

90 menit


Bertrand. Sociology Idem

Rural

132

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• • • •

4

Mahasiswa dapat menjelaskan tentang Pembinaan pembinaan masyarakat Desa masyarakat Desa

Kamtibmas Kewirausahaan Pertanian Kesmas

90 menit

Idem

5

Mahasiswa dapat menjelaskan fungsi Desa dalam struktur • Kedudukan dan potensi Desadalam struktur Pemerintahan • Tugas pokok pemerintahan fungsi

90 menit

Idem

dan

6

Mahasiswa dapat pemerintahan Desa

menjelaskan Permasalahan Pemerintahan Desa

• Pendapatan • Kesehatan • Demografi

90 menit

Idem

7

Mahasiswa dapat pemerintahan Desa

menjelaskan lanjutan

• lanjutan

90 menit

Idem

• • • •

90 menit

Dieter Evers, Hans. 1982 Sosiologi Perkotaan.

8 9

UTS Mahasiswa dapat menjelaskan tentang Pembinaan pembinaan masyarakat Desa masyarakat Desa

Kamtibmas Kewirausahaan Pertanian Kesmas

Daldjoeni, N. 1992. Seluk Beluk masyarakat Kota Bintarto, R. 1992. Interaksi Desa Kota

10

Mahasiswa dapat menjelaskan fungsi Kota dalam struktur • Kedudukan dan potensi Kota dalam struktur Pemerintahan • Tugas pokok


90 menit dan

Idem

133

pemerintahan

fungsi

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• megapolitan, kota mati • Ciri ciri dan perkembangan struktur kota 11

Mahasiswa dapat Perkembangan kota

menjelaskan Peradaban kota

• Budaya • Perilaku

90 menit

Idem

12

Mahasiswa dapat Perkembangan kota

menjelaskan Perkembangan kota

• Jenis jenis perkembangan • Arah perkembangan kota

90 menit

Idem

13

Mahasiswa dapat menjelaskan masalah Masalah pemerintahan kota pemerintahan kota

• Kependudukan • Kesehatan

90 menit

Idem

14

Mahasiswa dapat menjelaskan masalah Masalah pemerintahan kota pemerintahan kota

• Pendidikan • Pendapatan masyarakat

90 menit

Idem

15

Review

16

UAS


I

134


: Psikologi Sosial.

NOMOR/KODE

: 3021114.

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang pengertian psikologi sosial dan kaitannya dengan ilmu lain, metode penelitian dalam psikologi sosial, aliran, dan tokoh-tokoh dalam psikologi sosial, interaksi sosial, situasi sosial, kelompok sosial, dinamika kelompok dan peran sosial, dan lain-lain.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan, dan menganalisis pokok-pokok bahasan dalam mata kuliah Psikologi Sosial. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1. • Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai ruang lingkup Psikologi Sosial . • Kaitan Psikologi sosial dengan disiplin ilmu lainnya.. • Metode serta pendekatan yang digunakan dalam Psikologi Sosial.

Studi tentang • Perkembangan perilaku, faktor-faktor Psikologi sosial internal yang • Keterkaitan dengan mempengaruhi disiplin ilmu lain. perilaku dan faktor eksternal yang • Pembahasan tingkah berpengaruh pada laku social perilaku berdasarkan beberapa teori.

2.

Dimensi utama Perilaku social individu dalam kelompok

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan menge-nai Perilaku individu serta factor-faktor yang mempengaruhi perilaku tersebut


• Hedonisme • Egoisme • Simpathy

90 menit.

Newcomb Theodore M. 1970, “ Social Psychology “ , Tavistock Publications LTD.

90 menit.

Krech, David, Crutchfield, Richard S.Ballachey, EgertonL, 1962 ” Individual in

135

• Gregarious

Society ” , MacGraw Hill Book Co.Inc, New York, San Fransisco, Toronto, London, Kogakusha Co.Ltd.Tokyo.

• Imitasi • Sugesti 3.

Lanjutan.

Lanjutan.

Lanjutan.

4.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai pengertian interaksi social , factor-faktor pendorong terjadinya interaksi social , sifat respon antar person, macammacam bentuk interaksi social, Frustrasi dan Konflik , Mekanisme pertahanan diri.

Interaksi Sosial

• Pengertian interaksi sosial

Calhoum , Donald W., 1976 ” Person In Group ” , Herper & Row , Publishers, New York. Evanstone, San Fransisco, London.

• Sifat respon antar person • Faktor pendorong terjadinya interaksi social . • Sifat respon antar person .

5

Lanjutan.

Lanjutan.

Lanjutan.

90 menit.

6.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Kepemimpinan , Definisi dan identifikasi Pemimpin,

Kepemimpinan

• Tumbuhnya Kepemimpinan

90 menit.


• Fungsi-fungsi pemimpin, Persepsi pengikut tentang

New Comb Theodore M. 1970, “ Social Psychology “ , Tavistock Publications LTD. Shaw, Marvin E , Costanzo, Philip R. 1967, “ Theories of Social Psychology “ ,

136

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

7

Lanjutan.

Lanjutan.

8. 9.

• pemimpin, Karakte ristik kepribadian pemimpin , Dimensi Tingkah laku Kepemimpinan

MacGraw Hill Book Company, New York, St.Louis, San Fransisco, Toronto’ London, Sydney.

Lanjutan.

• idem.

UTS Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai proses sosialisasi

Kepribadian dan kultur

• Standar keunggulan

90 menit.

Yung, Kimball, 1958 “ Social Psychology “ Appleton-Century – Crafts, Inc.New York, Third edition .

Lanjutan

90 menit.

idem

• •

90 menit.

Shaw, Marvin E , Costanzo, Philip R. 1967, “ Theories of Social Psychology “ , MacGraw Hill Book Company, New York, St.Louis, San Fransisco, Toronto’ London, Sydney

• Faktor dominasi • Pemberian reward & punishment • Afeksi

10

Lanjutan

11

Mahasiswa mampu menjelaskan dan memahami tentang sikap dan perubahannya

Lanjutan

Pengertian sikap Komponenkomponen sikap

• Komponen kognisi • komponen afeksi


137

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

90 menit.

Yung, Kimball, 1958 “ Social Psychology “ Appleton-Century – Crafts, Inc.New York, Third edition .

90 menit.

Shaw, Marvin E , Costanzo, Philip R. 1967, “ Theories of Social Psychology “ , MacGraw Hill Book Company, New York, St.Louis, San Fransisco, Toronto’ London, Sydney

90 menit.

Idem

90 menit.

Idem

12

13

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan menge-nai perubahan sikap

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai pengukuran skala sikap

• •

Congruent change Incongruent change

Pengukuran Sikap

• •

Perubahan pada suatu kemajuan / positif Perubahan yang negative/kemunduran

• Pengukuran skala Bogardus • Pengukuran skala sikap dari Thurstone • Penguran skala sikap dari Guttman • Pengukuran skala sikap dari Liekert

14

15

16

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai perbedaan antara ke-4 jenis pengukuran skala sikap dan kegunaannya.

Kegunaan dari pengukuran skala sikap

• Pengukuran skala sikap dari Guttman

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan masalah dalam diskusi kelompok

Diskusi kelompok.

Diskusi.

UAS


• Pengukuran skala sikap dai Liekert

138


:

Perubahan Sosial

NOMOR/KODE

:

302133

BOBOT SKS

:

2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

:

Mata Kuliah ini membahas tentang konsep-konsep dan pendekatam serta aliran kepribadian perilaku manusia

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM

:

Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan dan menganalisis pkokpokok bahasan dalam mata kuliah Perubahan Sosial

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang: Definisi dan pengertian perubahan social

Perubahan Sosial: Arti dan Mitos

• Kebiasaan berubah dan perubahan

90 menit.

• Arti Perubahan • Mitos tentang perubahan

2.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang perspektif teoritis tentang perubahan social.

Teori-teori Sosiohistoris

• Manusa nomaden dan menetap: Ibnu Khaldun • Tantangan dan tanggapan: Arnold Toynbee • Pola Perubahan Sosiokultural: Pitirim A.Sorokin

90 menit.

3.


Perkembangan teori Sosiohistoris

• Perkembangan Evolusioner • Perkembangan Dialektika

90 menit.


139

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

4.


Teori-teori Fungsionalstruktural

• Perubahan system • Talcott Parsons • Neil Smelser

90 menit.

5.


Teori-teori Psikologi social

• Kepribadian kreatif: Everett E. Hagen • Kepribadian yang mengarah kepada prestasi: David McClelland

90 menit.

6.


Teori-teori Psikologi social

Individu modern

90 menit.

7.

UTS

UTS

UTS

UTS

8.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang mekanisme Perubahan Sosial

Perspektif materialistis

• Pandangan teknokratis. • Teknologi dan kebutuhan intelektual

90 menit.

9.


Perspektif idealistis • Persfektif materialistis versus idealistis • Bagaimana cara ideology mempengaruhi perubahan

90 menit.

10.


Mekanisme interaksional

11.


Pola-pola kebudayaan


• Kompetisi dan konflik

• Evolusi, Difusi • Akulturasi

90 menit.

90 menit.

UTS

140

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

12.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang pola-pola Perubahan Sosial

Pola-pola kemasyarakatan

• Modernisasi dan industrialisasi • Modernisasi dan teori perubahan social • Syarat dan akibat modernisasi

90 menit.

13.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang pola-pola Perubahan Sosial

Pola-pola kemasyarakatan

• Berbagai terobosan menuju modernisasi • Modernisasi dan urbanisasi • Modernisasi dan sekularisasi • Modernisasi dan birokratisasi.

90 menit.

14.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang strategi perubahan

Proses dan tahapan perubahan social.

• • • •

Target perubahan Agen-agen perubahan Metode perubahan Tahapan perubahan sosial

90 menit.

UAS

UAS

15. 16.

Review. UAS

UAS


UAS

141


:

Teori kepribadian

NOMOR/KODE

:

302136

BOBOT SKS

:

2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

:

Mata Kuliah ini membahas tentang perubahan social, teori, pola, proses dan strategi perubahan sosial

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM

:

Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan dan menganalisis pkokpokok bahasan dalam mata kuliah teori kepribadian

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• Konsep dan lingkup psikologi ke pribadian • Materi psikologi kepribadian • Aliran-aliran teori kepribadian • Pandangan behavioristik terhadap manusia dan pengetahuan • Perbedaan behavioristik dengan psikoanalisa dan humanistik • Struktur dan dinamika kepribadi an • Perkembangan kepribadian

90 menit

1

2

Mahasiswa dapat memahami dan menjelas Pengantar dan Teori-teori Aliran kan: Behavioristik 1. Konsep dan lingkup psi-kologi kepribadi an 2. Materi psiko-logi kepriba-dian 3. Aliran-aliran teori kepribadian 4. Pandangan aliran behavi-oristik terhadap manusia dan pengeta-huan 5. Perbedaan be-havioristik dengan psikoana lisa dan humanistic

Mahasiswa dapat memah-ami dan menjelas kan:

Klasikal Kondisioning (Pavlov)

1. Struktur dan dinamika kepribadian


90 menit

142

2. Perkemba-ngan kepriba-dian 3. Psikopatologi dan perubahan tingkah laku 3 Mahasiswa da-pat memahami dan menjelas kan: 1. Struktur dan dinamika kepribadian menu rut Skinner 2. Pertumbuhan dan perkembangan kepriba dian menurut Skinner 4

Mahasiswa da-pat memahami dan menjelas kan: 1. Pandangan teori stimulus – respon ten tang manusia dan penge-tahuan 2. Struktur dan dinamika (proses) serta per kemba-ngan keriba-dian (tingkah laku) 3. Psikopatologi dan perubhan tingkah la ku

5

Operan Kondisioning (Skinner)

Teori Stimulus – Respon dari Hull, Dollard, dan Miller

Mahasiswa dapat memahami dan menjelas Teori “Social Cognitive” dari kan: Bandura & 1. Pandangan teori stimulus – respon ten Mischell tang manusia dan pengetahuan 2. Struktur dan dinamika (proses) serta per kembangan keribadian (tingkah laku) 3. Psikopatologi dan perubahan tingkah laku


• Psikopatologi dan perubahan ting kah laku •Struktur dan dinami-ka kepribadi an •Pertumbuhan dan perkembangan kepribadian •Psikopatologi dan perubahan ting kah laku •Pandangan tentang manusia dan pengetahuan •Struktur dan dinamika (proses) perkembangan tingkah laku (ke pribadian) •Psikopatologi dan perubahan tingkah laku •Pandangan tentang manusia dan pengetahuan •Struktur dan dina-mika (proses) perkembangan tingkah laku (ke pribadian) • Psikopatologi dan perubahan tingkah laku

90 menit

90 menit

90 menit

143

6

Mahasiswa dapat memahami dan menjelas Pengantar Aliran kan: Huma nistik 1. Konsep humanistik tentang manusia 2. Ciri-ciri pendekatan humanistik

7

Mahasiswa dapat memahami dan menjelas Teori Abraham Maslow kan: 1. Struktur dan dinamika kepribadian 2. Pertumbuhan dan perkembangan kepriba dian 3. Psikopatologi dan individu yang berak tualisasi diri

8

• Konsep huma-nistik tentang manusia • Ciri-ciri pendekatan humanistik

90 menit

•Struktur dan dina-mika kepribadian •Pertumbuhan dan perkembangan kepribadian •Psikopatologi dan individu •yang beraktualisasi diri

90 menit

UTS

9

Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Teori Kepribadian Allport

Mahasiswa dapat memahami dan menjelas kan: Teori Kepribadian Allport

10

Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Teori Kepribadian Carl Rogers

Mahasiswa dapat memahami dan menjelas kan: Teori Kepribadian Carl Rogers


90 menit •Konsepkepribadian, sifat, watak, dan temperamen •Struktur, dina-mika dan per-kem bangan kepribadian (“diri”) •Kepribadian matang dan kepribadian neu rotis me-nurut Allport 90 menit •Struktur dan dinamika (proses) kepribadi an •Pertumbuhan dan perkem-bangan kepriba dian • Psikopatologi dan

144

peruba-han tingkah la ku 11

Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Teori Victor Frankl (salah satu teori dari aliran Eksis tensialisme)

Teori Victor Frankl •Konsep tentang (salah satu teori manusia menurut dari aliran Eksis Frankl tensialisme •Struktur dan dinami-ka kepribadian

90 menit

12

Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Teori G.A. Kelly (Perso nal Constrct Theory)

Teori G.A. Kelly (Perso nal Constrct Theory)

90 menit

13

Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Psikologi Timur

Mahasiswa da-pat memahami dan menjelas kan: Psikologi Timur

•Pandangan tentang manusia dan pe ngetahuan •Struktur, dinamika dan perkem bangan kepribadian •Psikopatologi dan perubahan tingkahlaku •Pandangan psikologi timur tentang manu sia dan kepribadian Struktur dan dinamika kepribadian menu rut psikologi timur •Perkemba-ngan kepriba-dian menurut psikologi timur Diskusi kasus berdasarkan beberapa teori kepribadian

1415

16


UAS

90 menit

90 menit

145


: Tingkah Laku Manusiadan Lingkungan Sosial

NOMOR/KODE

:

BOBOT SKS

: 3 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Tingkah Laku Manusia dan Lingkungan Sosial merupakan dua aspek yang saling berkaitan dan saling pengaruh-mempengaruhi, keduanya berinteraksi secara dinamik. Dalam seluruh kehidupannya manusia senantiasa mempunyai keinginan dan berusaha terus menerus agar dapat hidup dalam kehidupan yang aksepbilitas, produktif, berkembang dan memuaskan. Untuk mencapai hal tersebut manusia harus membangun kondisi keseimbangan antara kebutuhan-kebutuhannya dengan tututan lingkungan sosial yang dibebankan kepadanya.

.313007

Fokus bidang studi Tingkah laku manusia dan lingkungan sosial diletakkan pada pengetahuan mengenai manusia dan masyarakat, yaitu manusia sebagai makhluk bio-psiko-sosial, serta pada interaksi antara manusia dengan kekuatan-kekuatan sosial, spiritual, kebudayaan dan ekonomi di dalam lingkungan yang merupakan kekuatan-kekuatan yang mendorong dan mempengaruhi tingkah-laku dan kemampuan berfungsi sosial. Dengan kata lain bidang studi ini mempelajari bagaimana tingkah-laku atau kepribadian itu dikembangkan di dalam situasi atau lingkungan sosial.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Agar para mahasiswa mengetahui dan memahami bahwa terdapat berbagai corak pendekatan atau Teori guna memahami tingkah laku manusia yang telah dikembangkan dan dipraktekkan. Antara berbagai jenis pendekatan itu terdapat pula perbedaan-perbedaan dan seringkali dalam beberapa hal juga bertentangan.


146

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

Menyediakan atau memberikan pengetahuan mengenai tingkah laku dan lingkungan sosial manusia bagi para mahasiswa guna menunjang pengembangan kompetensi dalam menjalankan praktek pekerjaan sosial.

Lingkup Studi Tingkah laku manusia dan Lingkungan sosial dalam konteks pekerjaan Sosial.

• •

Menyediakan atau memberikan pengetahuan mengenai tingkah laku dan lingkungan sosial manusia bagi para mahasiswa guna menunjang pengembangan kompetensi dalam menjalankan praktek pekerjaan sosial.

Dasar-Dasar Teoritik Pendekatan terhadap tingkah-laku manusia dan lingkungan sosial.

•

3

Agar para mahasiswa mengetahui dan memahami bahwa terdapat berbagai corak pendekatan atau Teori guna memahami tingkah laku manusia yang telah dikembangkan dan dipraktekkan. Antara berbagai jenis pendekatan itu terdapat pula perbedaan-perbedaan dan seringkali dalam beberapa hal juga bertentangan.

Pendekatan Psikoanalitik/ Pendekatan Psikososial

No.


1

2

Pokok Bahasan


•

•

Lingkup studi Tingkah laku manusia Lingkungan sosial

Sigmeun Freud, Memperkenalkan Psikoanalisis.

Dasar dasar teori Pendekatan tingkah laku

William Goode, Sosiologi Keluarga.

Pendekatan Psikoanalitik/ Pendekatan Psikososial: a. Asumsi Dasar. b. Pandangan terhadap Manusia. c. Pengaruhnya dalam Pekerjaan Sosial. d. Keterbatasanketerbatasan pendekatan Psikosnslitik. Sub.Pokok Bahasan

Edi Soeharto, Pembangunan , Kebijakan Sosial & Pekerjaan Sosial.

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

147

(a)

(b)

(c)

4

Agar para mahasiswa mengetahui dan memahami bahwa terdapat berbagai corak pendekatan atau Teori guna memahami tingkah laku manusia yang telah dikembangkan dan dipraktekkan. Antara berbagai jenis pendekatan itu terdapat p6ula perbedaan-perbedaan dan seringkali da7lam beberapa hal juga bertentangan.

Pendekatan Social Learning/ Social Behavioral.

Pendekatan Social Learning/ Social Behavioral: a. Asumsi dasar. b. Pandangan Terhadap Manusia. c. Pengaruhnya Dalam Pekerjaan Sosial. d. Keterbatasanketerbatasan Pandangan Social Learning/ Social Behavioral.


5

Agar mereka mengetahui dan mem9ahami, bahwa pendekatanpende10katan tersebut telah dan sedang mempen11garuhi praktek pekerjaan sosial.

Pendekatan Social System (Sistem Sosial)

Pendekatan Social System (Sistem Sosial): a. Asumsi Dasar. b.Pandangan Terhadap Manusia. c. Keterbatasanketerbatasan Pandangan Social System.

Edi Soeharto, Pembangunan , Kebijakan Sosial & Pekerjaan Sosial.

6

Agar mereka mengetahui dan memahami, ba13hwa pendekatanpendekatan terse14but telah dan sedang mempengaruhi prak15tek pekerjaan

Dua Model Manusia.

Dua Model Manusia: a. Manusia menurut Tradisi Locke (Kelompok Teori Behavioristik

Sigmeun Freud, Memperkenalkan Psikoanalisis.


(d)

(e)

(f)

148

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

sosial.

7

8

Agar mereka memiliki kemampuan mengevaluasi tingkas-laku manudia dalam kontek situasi atau lingkungan sosial dan kebudayaan.

Teori Psikoanalisa.

b. Elementaristik). Model Manusia menurut Leibnitz (Kelompok Teori Kognitif). Teori Psikoanalisa: a. Struktur Kepribadian. b. Tahap-tahap perkembangan Kepribadian. c. Mekanisme pertahanan.


UTS

9

Agar mereka memiliki kemampuan mengevaluasi tingkhs-lsku msnudis dslsm kontek situasi atau lingkungan sosial dan kebudayaan.

Sosialisasi

Sosialisasi: a. Pengertian Sosialisasi. b. Tujuan Sosialisasi. c. Teknik-teknik sosialisasi. d. Peranan Pekerja Sosial dalam Sosialisasi.

Sigmeun Freud, Memperkenalkan Psikoanalisis. Edi Soeharto, Pembangunan , Kebijakan Sosial & Pekerjaan Sosial.

10

Agar mereka dapat mengembangkan kesadaran mengenai nilai-ilai serta tingkahlakunya dan kesadaran

Keluarga

Keluarga: a. Pengertian, ciri-ciri, bentuk dan fungsi Keluarga.

Sigmeun Freud, Memperkenalkan Psikoanalisis


149

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

mengenai bagaimana nilai-ilai serta tingkahlakunya itu mempengaruhi pendekatan serta perasaan-perasaannya sebagai pekerja sosial terhadap orangorang dilingkungan sekitarnya. 11

Agar mereka dapat mengembangkan kesadaran mengenai nilai-ilai serta tingkahlakunya dan kesadaran mengenai bagaimana nilai-ilai serta tingkahlakunya itu mempengaruhi pendekatan serta perasaan-perasaannya sebagai pekerja sosial terhadap orangorang dilingkungan sekitarnya.

12

Agar mereka memiliki dan dapat mengembangkan pengetahuan serta sikap yang berasal dari praktek tersebut dalam usahanya memotivasi tingkahlaku manusia pada umumnya.

b. Struktur Keluarga. c. Interaksi Keluarga. d. Siklus Keluarga. e. Budaya Keluarga. Perubahan-perubahan dalam sistem Keluarga. Pemahaman Terhadap Pemahaman Terhadap Budaya dan Budaya dan Masyarakat: Masyarakat a. Sifat Hakekat Budaya b. Budaya sebagai Atribut Manusia (Kepribadian Manusia) c. Fungsi Kebudayaan bagi masyarakat d. Gerak Kebudayaan Community dan Organisasi


Community dan Organisasi: a. Community sebagai suatu sistem. b. Macam-macam bentuk Commuity. b. Aspek-aspek Community.


Sigmeun Freud, Memperkenalkan Psikoanalisis

150

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

13

Agar mereka memiliki dan dapat mengembangkan pengetahuan serta sikap yang berasal dari praktek tersebut dalam usahanya memotivasi tingkahlaku manusia pada umumnya.

Organisasi sosial dan organisasi lokal


14

Agar para mahasiswa mengetahui, memahami dan dapat mengkomunikasikan istilah-istilah penting dalam bidang studi, secara tulis maupun lisan.

Dimensi-Dimensi Kebudayaan

Organisasi sosial dan organisasi lokal: a. Pengertian Organisasi sosial b. Konsep-konsep yang penting dalam organisasi sosial Pengertian organisasi lokal dan pemahamannya Dimensi-Dimensi Kebudayaan: a. Peralatan dan perlengkapan hidup manusia b. Mata Pencaharian hidup dan sistemsistem ekonomi c. Sistem Kemasyarakatan d. Bahasa e. Kesenian f. Sistem Pengetahuan g. Religi

15

Agar para mahasiswa mengetahui, memahami dan dapat

Pemahaman terhadap kelompok

Pemahaman terhadap kelompok:




151

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

mengkomunikasikan istilah-istilah penting dalam bidang studi, secara tulis maupun lisan.

16

UAS


a. Tipe-tipe kelompok sosial. b. Kelompok sosial yang tidak beraturan. Pekerja Sosial dengan kelompok.

152


: Metode Pekerjaan Sosial

NOMOR/KODE

: 313125

BOBOT SKS

: 3

DESKRIPSI SINGKAT

: Pekerja sosial melaksanakan praktik profesinya pada berbagai level kesatuan sosial, baik individu, kelompok, maupun masyarakat. Inti praktik Pekerjaan Sosial adalah perubahan perilaku manusia. Untuk itu, bekal pekerja sosial adalah kemampuan “membaca” perilaku manusia itu sendiri berlandaskan berbagai perspektif teoritis mengenai perilaku manusia. Hasil “bacaan” dengan teknik-teknik praktik untuk perubahan perilaku individu yang dapat diterapkan baik dalam rangka penyembuhan, maupun lobbying dalam kerangka praktik makro.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Mahasiswa dapat mengombinasikan penggunaan prosedur dan teknik-teknik perubahan perilaku individu. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1

Mahasiswa dapat menjelaskan prinsipprinsip dasar dan prinsip-prinsip praktik Pekerjaan Sosial dengan benar.

Prinsip-prinsip Pekerjaan Sosial


Prinsip-prinsip dasar: a. Penghargaan terhadap martabat dan harga diri manusia. b. Penghargaan terhadap hak manusia untuk menentukan ‘nasibnya’ sendiri.

150 menit

Perlman, Helen Haris, Social Case Work A Problem Solving Process, Terjemahan: I. Al Passa, STKS Bandung, 2006.

153

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

2

Mahasiswa dapat menjelaskan proses pekerjaan sosial dengan benar.

Proses pekerjaan sosial

3

Mahasiswa dapat menunjukkan hubungan antara penguasaan perspektif teoritis tentang perilaku manusia dengan praktik pekerjaan sosial secara jelas.

Hubungan antara teori c. Gambaran umum tentang perilaku tentang perilaku individu. manusia dengan d. Inti praktik praktik pekerjaan pekerjaan sosial: sosial. perubahan perilaku.

4

Mahasiswa dapat menyimpulkan ide dasar teori psikologis dan teori psikoanalisis serta looking glass self dengan tepat.

Perspektif teoritis tipologi, fisik psikologis, dan perspektif sosialpsikologis.


a. Intake process. b. Social study (assessment). c. Plan of treatment. d. Treatment. e. Termination & evaluation. f. After care.

a. Tipologi HippocratesGalenus. b. Tipologi Kretschmer. c. Tipologi Sheldon. d. The Anti-Social Self: Teori Psiko-analisis (S. Freud). e. The Social Self: Looking Glass Self (C.H. Cooley).

150 menit

Achlis, Perilaku Lingkungan Sosial Manusia, STKS Bandung, 2006.

150 menit

Achlis, Asesmen dan Intervensi Situasional, STKS Bandung, 2007.

150 menit

Budhi Wibawa, Bimbingan Sosial Perseorangan I & II, UNPAD, 2005.

154

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

5

Mahasiswa dapat merangkaikan seluruh Perspektif sosialteori perilaku yang telah dijelaskan psikologis tentang dalam pokok bahasan 4 dan 5. perilaku manusia.

a. The Generalized Other (G.H. Mead). b. Tipologi kepribadian: Carl Jung. c. The Classical Conditioning (Pavlov, Watson). d. The Operant Conditioning (BF Skinner).

150 menit


6

Mahasiswa dapat mengkategorikan hambatan penyesuaian diri yang disebabkan hambatan kemampuan dengan contoh-contoh yang relevan.

Hambatan-hambatan keberfungsian sosial.

Hambatan kemampuan dalam melaksanakan kegiatan:

150 menit


Mahasiswa dapat mengkategorikan hambatan penyesuaian diri yang disebabkan perubahan situasi.

Hambatan-hambatan keberfungsian sosial.

150 menit


7


a. Kemampuan terlalu rendah. b. Kemampuan terlalu tinggi. Hambatan akibat perubahan situasi: a. Perubahan mendadak. b. Kurangnya persiapan. c. Kegiatan yang

155

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

terlalu sering terputus. 8

UTS

9

Mahasiswa dapat menyimpulkan pola penyesuaian diri yang mendukung pengembangan diri secara positif.

Pola-pola penyesuaian diri manusia terhadap hambatan yang dialami.

a. Pemecahan langsung. b. Aktivitas pengganti yang positif. c. Aktivitas pengganti yang negatif. d. Pengunduran diri dari masalah.

150 menit


10

Mahasiswa dapat membahas model analisis perubahan perilaku manusia.

Model analisis dan perubahan perilaku manusia.

1. Analisis: a. Pribadi, posisi, peran. b.Kondisi pribadi, kondisi khusus, kondisi umum. 2. Perubahan perilaku a. Penyuluhan sosial. b.Bimbingan sosial. c. Bantuan sosial.

150 menit


11

Mahasiswa dapat merangkaikan tujuantujuan interview sesuai dengan konsepnya.

Wawancara dalam praktik pekerjaan sosial.

a. Pengertian konsep. b. Tujuan interview: informational, diagnostic, therapeutic.

150 menit



156

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

12

Mahasiswa dapat merangkaikan proses wawancara dengan tepat.


150 menit


13

Mahasiswa dapat mengembangkan teknik-teknik wawancara dalam praktik pekerjaan sosial secara bervariasi.


150 menit


14

Mahasiswa dapat menyimpulkan teknik-teknik manipulasi lingkungan dan dukungan mental dengan tepat.

Teknik-teknik dasar praktik pekerjaan sosial.

a. Tempat wawancara. b. Membuka wawancara. c. Menutup wawancara. a. Mengajukan pertanyaan. b. Merekam wawancara. c. Mencatat. a. Manipulasi lingkungan. b. Pemberian dukungan mental.

150 menit

15

Mahasiswa dapat menyimpulkan teknik-teknik praktik klarifikasi masalah dan interpretasi masalah dengan tepat.

Teknik-teknik dasar praktik pekerjaan sosial.

a. Teknik klarifikasi masalah. b. Teknik interpretasi masalah.

150 menit

Soetarso, MetodaMetoda Penyembuhan Sosial Dalam Praktek Pekerjaan Sosial, STKS, Bandung, 2006. Perlman, Helen Haris, Social Case Work A Problem Solving Process, Terjemahan: I. Al Passa, STKS Bandung, 2006.

16

UAS


157


: : : :

Management Usaha Kecil 302133 2 SKS. Mata Kuliah ini membahas tentang manajemen usaha kecil: perencanaan dan pengorganisasian, pengelolaan perusahaan, manajemen pemasaran, manajemen produksi dan operasi, manajemen keuangan, kewirausahaan.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan dan menganalisis pokok-pokok bahasan dalam mata kuliah Manajemen Usaha Kecil. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang: manajemen, usaha kecil

Manajemen dan usaha kecil: Pengertian

• Manajemen

90 menit.

• Sifat perusahaan kecil, kepemimpinan dan kepemilikan. • Bidang dan skala operasi

2.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang bagaimana mengorganisasi usaha kecil

Pengorganisasian

• Bentuk usaha • Pengorganisasian tenaga kerja • Keuangan perusahaan

90 menit.

3.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang mengelola perusahaan kecil

Pengelolaan perusahaan

• Perencanaan • Pengorganisasian • Kordinasi

90 menit.


• Alma, Bu ch ari Kewira usahaan. • A ssauri, S ofyan. 2002. Ma najeme n Pe ma saran. • H endr ajo gi. 2 002. Kop era si A zasaza s, Teo ri dan Pr aktek. • Undan g-un d an g dan Peratur an tentang U sah a K ecil d an Men engah U KM, Jakart a: Visi medi a idem

158

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• Alma, Bu ch ari K ewir au sah aan . • A ssauri, S ofyan. 2002. Man aj emen Pemasaran. • H endr ajo gi. 2 002. Koper asi Azasazas, Teori d an Prakt ek . • Undan g-un d an g dan Peratur an tentang U sah a K ecil d an Men en gah U KM, Jakart a: Visi medi a • Alma, Bu ch ari K ewir au sah aan . • A ssauri, S ofyan. 2002. Man aj emen Pemasaran. • H endr ajo gi. 2 002. Koper asi Azasazas, Teori d an Prakt ek .

• Motivasi • Pengawasan 4.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang sumber daya manusia dalam perusahaan kecil

Bagaimana mengatur sumber daya manusia

• Kebijakan • Pengadaan pekerja • Memilih dan mengangkat pekerja • Pengembangan pegawai.

90 menit.

5.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang perencanaan usaha

Perencanaan usaha

• Pentingnya perencanaan • Pengertian business plan • Kerangka rencana usaha.

90 menit.

6.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang kepemimpinan

Kepemimpinan

• Pentingnya kepemimpinan • Pendekatan kepemimpinan • Sifat-sifat kepemimpinan • Tipe kepemimpinan • Keterampilan kepemimpinan • Kekuatan dalam hubungan bisnis

90 menit.


159

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

7.

UTS

UTS

UTS

UTS

UTS

8.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang manajemen produksi dan operasi

Prinsip, system dan factor-faktor produksi

• Prinsip-prinsip produksi • System dan jenis produksi • Lokasi dan factor-factor keputusan • Tata ruang proses produksi

90 menit.

9.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang pemasaran

Manajemen pemasaran

• Ruang lingkup rencana pemasaran • Konsep AIDA+S (Attention, Interest, Desire, Action + Satisfaction) • Strategi Pemasaran

90 menit.

10.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang profil usaha

Profil usaha

• Pengembangan wawa-san jenis bidang usaha Rintisan usaha • Perdagangan besar • Perdagangan eceran

90 menit.

11.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang profil usaha

Profil usaha

• Pedagang Kaki Lima • Franchising (waralaba) • Intrapreneurship

90 menit.


160

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

12.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang wirausaha

Wirausaha dan wiraswasta

• • • •

Pengertian wiraswasta Pengertian wirausaha Tipe wirausaha Profil wirausaha

90 menit.

13.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang sifat wirausaha

Sifat-sifat yang perlu dimiliki wirausaha

• Percaya diri • Berorientasi tugas dan hasil • Pengambilan risiko • Kepemimpinan • Keorisinilan • Berorientasi ke masa depan • Kreativitas

90 menit.

14.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang bagaimana menuju wirausaha sukses

Wirausaha sukses

• Kerja keras • Bekerjasama dengan orang lain • Penampilan yang baik • Pandai membuat keputusan • Mau menambah ilmu pengetahuan • Ambisi untuk maju • Pandai berkomunikasi

90 menit.

15. 16.

Review. UAS

UAS


UAS

UAS

UAS

161


: Teori dan Praktek Peksos.

NOMOR/KODE

: 313347

BOBOT SKS

: 3 SKS

DESKRIPSI SINGKAT

: Pekerja sosial profesional adalah seseorang yang memiliki latar belakang pendidikan formal bidang pekerjaan sosial sebagai sebuah kemampuan yang dapat diterapkan secara profesional, untuk melakukan intervensi (bantuan) sosial, kepada individu, keluarga, kelompok maupun masyarakat. Sesuai perannya untuk mencapai sebuah tingkat keberfungsian dan kemandirian menuju kesejahteraan.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Mahasiswa mampu memahami Pekerjaan sosial sebagai suatu profesi, dam pemahaman ini diharapkan memberikan kemampuan melaksanakan praktek pekerjaan sosial sehingga mahasiswa mampu dan terbiasa menganalisis serta menangani masalah-masalah yang muncul sesuai dengan bidang garapannya secara profesional. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1-2 Mahasiswa dapat memahami, menjelaskan dan mendiskusikan definisi dan konsep Pekerjaan Sosial dengan benar.

Pengertian dan definisi pekerjaan sosial (Teori dan konsep)


3. Historikal Pekerja Sosial 4. Definisi pekerja sosial dan pekerjaan sosi al menurut UndangUndang dan para ahli.

135 menit


162

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

3-4 Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan pekerja sosial sebagai profesi

Pekerja sosial sebagai usaha profesional

5-6 Mahasiswa memahami hakekat pekerja sosial dalam kaitannya dengan tugas dan tanggung jawab sebagai penolong

Hakekat praktek pekerjaan sosial

7

Mahasiswa dapat menjelaskan sistem dasar praktek pekerjaan sosial secara cermat sehingga mampu menerapkannya dalam praktek.

8 910

Sistem-sistem dasar dalam praktek pekerjaan sosial

5. Kedudukan Pekerjaan sosial sebagai ilmu pengetahuan dan seni. 2. Ciri-ciri usaha profesional 3. Arti pekerja sosial sebagai suatu profesi 4. Karateristik dan sikap pekerja sosial profesional. e. Inti sasaran focus of interes pekerjaan sosial f. Tujuan, fungsi dan tugas pekerjaan sosial. f. Sistem klien g. Sistem sasaran h. Sistem pelaksana perubahan i. Sistem kegiatan

Bailey, Roy; Theory and practice in social work,…….., 2006.

Felix P. Biestek s.j ; the case work relationship ………, 2002

Payne, Malcolm. Modern Social Work theory: A Critical Introduction, London: Mac Milan. 1999.

UTS Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan strategi tepat dalam

Strategi-strategi dasar praktek pekerjaan


e. Nilai dan sikap-sikap pekerja sosial f. Kualitas pekerja

Soetarso, MetodaMetoda Penyembuhan Sosial Dalam Praktek

163

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

penanganan masalah klien.

sosial

11- Mahasiswa memiliki kemampuan 12 dalam merumuskan rencana kegiatan dalam penanganan masalah klien

Pembentukan sistem kegiatan

13- Mahasiswa dapat memahami situasi 14 dan cermat dalam memberikan pengaruh konstruktif untuk keberfungsien klien

Pemberian pengaruh

15

Mahasiswa mampu menganalisis dan mengambil keputusan terbaik terhadap penanganan kasus klien.

16

UAS

Terminasi usaha perubahan


sosial yang baik g. Strategi dan teknik pembicaraan kontrak h. Strategi untuk menghadapi tantangan a. Ukuran sistem kegiatan b. Komposisi sistem kegiatan c. Prosedur-prosedur pelaksanaan d. Dasar-dasar pemberian pengaruh e. Proses-proses pemberian pengaruh f. Berbagai permasalahan pemberian pengaruh 1. Evaluasi 2. Pemutusan relasi 3. Stabilitas usaha perubahan

Pekerjaan STKS,

Sosial,

Zastrow, Charles H. The practice of social work, pacific grouf; Brooks/Cole publishing company. 1999. Asesmen dan Intervensi Situasional, STKS Bandung, 2007.


164


: Komunikasi dan Relasi dalam Pekerjaan Sosial.

NOMOR/KODE

: 313135

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang pengertian dan perbedaan relasi dan komunikasi, landasan filosofis berkomunikasi dan relasi, komunikasi yang efektif, relasi pertolongan, kebutuhan seseorang berelasi, prinsip-prinsip relasi pertolongan, phase relasi pertolongan, karakteristik pekerja sosial profesional, Pekerja sosial dan pengambilan keputusan.Dalam mata kuliah ini mahasiswa dibangun ketrampilan dalam melakukan komunikasi dan relasi untuk melakukan pertolongan/pendampingan kepada klien.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan dan menganalisis pkok-pokok bahasan dalam mata kuliah Komunikasi dan Relasi dan Pekerjaan Sosial.

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1.

Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian relasi dan komunikasi

Perbedaan komunikasi dan relasi

Pengertian relasi

90 menit.

Pengertian komuniasi Pengertian kom dan relasi dlm Peksos

2.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai filosofis

Landasan filosofis berkomunikasi dan


Landasan filosofis komunikasi

Day, Peter R, Communication in Social Work: Achlis, Komunikasi dan Relasi

90 menit.

Jalaluddin Rachmat, Filsafat komunikasi.

165

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

manusia berkomunikasi dan berelasi. 3.

Mahasiswa mampu menganalisis dan memiliki ketrampilan komunikasi yang efektif

relasi

Landasar relasi

Komunikasi yang efektif

Komuniasi yang efektif

Naomi, Working with People

filosofis 90 menit.

Menjadi pendengan yang baik Ketrampilan bertanya

4.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Relasi pertolongan

Relasi pertolongan Pengertian relasi pertolongan dalam Peksos;

90 menit.

Achlis, Komunikasi dan Relasi

Perbedaan relasi pertolongan dengan relasi lainnya Kebutuhan orang berelasi 5.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai prinsip-prinsip relasi pertolongan

Prinsip-prinsip relasi pertolongan

Prinsip-prinsip relasi pertolongan

90 menit.


6.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Phase Relasi Pertolongan

Phase relasi pertolongan

Phase I Relasi Pertolongan

90 menit.



166

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

7.

UTS

UTS

UTS

UTS

UTS

8.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Pengambilan keputusan dalam Pekerjaan sosial.

Pengambilan keputusan dalam Pekerjaan sosial

Tujuan Pengambilan keputusan dalm Peksos

90 menit.


90 menit.

Dept PU, Strategi Sosialisasi

Prinsip Etis dalam pengambilan keputusan dalam Peksos Prinsip Teknis dalam pengambilan keputusan dalam Peksos 9.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Sosialisasi

Sosialisasi

Pengertian Sosialisasi Tujuan dan agen sosialisasi Strategi sosialisasi

10.

Mahasiswa mampu meningkatkan ketrampilan dalam Dimensi Relasi Pertolongan

Dimensi relasi pertolongan

Berbagai dimensi relasi pertolongan

90 menit.


11.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai wawancara

Wawancara

Pengetahuan dasar wawancara;

90 menit.

Achlis, Wawancara (Seri Praktek Pekerjaan Sosial)

Prinsip wawancara dalam Peksos


167

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

Karakteristik Pekerja sosial

Karakteristik sebagai pendamping

90 menit.


12.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Karakteristik Pekerja sosial

13.

Mahasiswa mampu meningkatkan Role play meningkat ketrampilan berkomunikasi dan berelasi kan Ketrampilan dalam menggunakan berbagai teknik komunikasi dan relasi

Role play dalam berkomunikasi dan relasi

90 menit.


14.

Mahasiswa mampu menganalisis dan membut solusi dalam kasus yang diberikan.

Role play dalam memecahkan beberapa kasus yang disajikan

90 menit.

Achlis, Wawancara (Seri Praktek Pekerjaan Sosial)

15.

Review.

16.

UAS

Pembahasan kasus

UAS


UAS

UAS

UAS

168


: Sistem Jaminan Sosial

NOMOR/KODE

: 302141

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang tentang pengertian system jaminan sosial, prinsip-prinsip jaminan social, program jaminan social, penyelenggara jaminan social, asuransi sosial

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan dan menganalisis pkok-pokok bahasan dalam mata kuliah Perubahan Sosial No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang pengertian jaminan sosial

90 menit.

Sumarnonu groho. 1984. Sist em Int er vensi Kesejahter aan Sosi al. Yo gyak art a: Hanindit a.

Jaminan sosial

• Pengertian • Perkembangan jaminan sosial

Djumi aldji, Fx. 1993. Himpun an Per aturan Peru nd an gan Keten agak erj aan bidan g Jamin an Sosi al. B and ung: PT. Citra Adit ya Bakti.


169

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f) Und ang-und an g Republik Indon esia No. 4 0 Tah un 200 4 Tentang Si st em Jamin an So sial Nasion al.

2.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang asuransi sosial

3.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang membangun system jaminan sosial

4.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang membangun system jaminan sosial

5.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan penyelenggara jaminan sosial

Asuransi sosial

Isu strategis dalam mengembangkan Jamsosnas

Isu strategis dalam mengembangkan Jamsosnas

Penyelenggara jaminan sosial


• Mekanisme asuransi social • Prinsip-prinsip

90 menit.

Ide m

• Kebijakan • Pembiayaan

90 menit.

Ide m

• Peranan pemerintah dan swasta • Dampak program jaminan sosial terhadap penciptaan kesempatan kerja.

90 menit.

Ide m

• Pengalaman internasional • Peran pemerintah • Memilih perusahaan yang melaksanakan Jamsosnas

90 menit.

Ide m

170

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

6.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang mekanisme system jaminan social nasional

Mekanisme system jaminan social nasional

• • • •

Pengaturan kepesertaan, Iuran. Santunan/Manfaat. Investasi

90 menit.

Idem

7

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang kelembagaan system jaminan sosial

Tugas dan fungsi lembaga jaminan sosial

• Mengkoordinir, • Memonitor, dan • mengawasi pelaksanaan program-program, • pengelola dana dan investasi serta • pemasyarakatan program Jaminan Sosial Nasional sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

90 menit.

Idem

UTS

UTS

UTS

. 8.

UTS

9.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang usaha meningkatkan ketahanan sosial melalui sistem jaminan sosial berbasiskan komunitas lokal

Usaha meningkatkan ketahanan sosial

• Proses Pembentukan Lembaga Sosial • Struktur dan Dinamika Lembaga Sosial

90 menit.

Idem

10.



• Mekanisme Kerja Lembaga/ Organisasi sosial. • Pendanaan organisasi social

90 menit.

Idem

UTS


171

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

11.



• Pembinaan • Partisipasi lembaga sosial dalam menciptakan ketahanan sosial

90 menit.

Idem

12.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang program jaminan sosial

Program jaminan sosial

• • • • •

Jaminan kesehatan; Jaminan kecelakaan kerja Jamian hari tua Jaminan pensiun Jaminan kematian.

90 menit.

Idem

13.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang jaminan sosial kesehatan

Pertimbangan dalam merancang jaminan sosial kesehatan

• Menghindari kegagalan pasar untuk pasar asuransi kesehatan • Menghindari kegagalan pasar untuk pasar jasa pelayanan kesehatan • Menghindari kegagalan pemerintah • Menghindari masalah pembiayaan dikemudian hari

90 menit.

Idem

14.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan tentang masalah jaminan sosial

Peranan pemerintah dan swasta

90 menit.

Idem


Peranan pemerintah dan swasta dalam sisitem jaminan social nasional.

172

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

UAS

UAS

UAS

15. 16.

Review. UAS

UAS


173


: Masalah Sosial

NOMOR/KODE

: 302010

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang tentang hakekat, jenis dan pemecahan masalah masalah sosial yang terjadi di Indonesia

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memilih dan menentukan masalah dan menemukan pemecahan masalah sosial yang terjadi, khususnya di Indonesia No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

90 menit

Brieland, Donald, Costin, Lela B, Atherton Charles and Contributors. 1975. ContemPorary Social Work: An Introduction To Social Work And Social Welfare. New York: Mc Graw Hill Ltd

1-2 Mahasiswa mampu menganalisis dan Patologi Masalah Patologi organis menjelaskan tentang masalah sosial sosial aktual Patologi sosial sebagai suatu patologis pada kumpulan individu dan organisasi sosial

Simandjuntak B. 1996. Beberapa Aspek Patologi Sosial Soedjono.D.


2000.

174

Patologi Sosial No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

90 menit

Mabel, Elliot. A and Merril Francis E. Social Disorganization. New York: Harper & Brothers Publisher

90 menit

PW lendis. 1970. Social Problems In Nation And World. New Yurk: harcourt Brace and World

90 menit

Merton, Robert K. 1959. Contemporary Social Problem. New York:Harper & Brothers Publisher

90 menit

Shepard, John M. 1978. Social Problems. New York: Harper & Brothers Publisher

90 menit

Idem

3-4 Mahasiswa mampu menganalisis dan Disorganisasi menjelaskan tentang masalah sosial masalah sosial sebagai sustu disorganisasi probadi dan sosial

Pribadi

5-7 Mahasiswa mampu menganalisis dan Konflik menjelaskan tentang masalah sosial sebagai konflik konflik nilat

Konflik nilai

Sosial

Konflik kepentingan Konflik individu

910

Mahasiswa mampu menganalisis dan Masalah sosial Ekonomis menjelaskan tentang masalah sosial sebagai Proses Ekologis sebagai proses ekonomis, ekologis, Kemasyarakatan kemasyarakatan dan kebudayaan Kebudayaan Politik

11- Mahasiswa mampu menganalisis dan Klasifikasi 12 menjelaskan tentang klasifikasi dan Kriteria kriteria masalah sosial 13- Mahasiswa mampu menganalisis dan 14 menjelaskan tentang kemiskinan, disparitas ekonomi dan kejahatan sebagai

& Klasifikasi Sosial

masalah

Kriteria masalah sosial

Beberapa masalah Kemiskinan sosial penting Disparitas ekonomi


Kejahatan

175

masalah masalah sosial yang penting No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

90 menit

Idem

15

16

Kenakalan remaja

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan dkenakalan remaja, disorganisasi keluarga serta pelanggaran norma sebagai masalah masalah sosial yang penting

Disorganisasi keluarga Pelanggaran norma

UAS


90 menit

176


: Manajemen Sumberdaya Manusia.

NOMOR/KODE

: 313347

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata kuliah ini membahas tentang teori, perkembangan SDM, kecenderungan global, content dan context SDM, pengembangan SDM dalam skala makro dan mikro serta kebijakan yang berkaitan dengan upaya pemberdayaan sumberdaya manusia, khususnya di Indonesia, ihwal staffing dan personalia dalam organisasi yang mencakup analisis tugas/jabatan, rekrutmen dan seleksi calon tenaga kerja, orientasi, pelatihan dan penilaian kerja, pemberian imbalan yang layak bagi tenaga sumberdaya manusia.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan, menyebutkan, dan memahami teori-teori maupun masalah yang dihadapi pemerintah dalam pemberdayaan dan sektor sumberdaya manusia. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1. & 2.

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan:

Pendahuluan.

• Apa yang dimaksud dengan MSDM. • Membahas dan menyajikan contoh tentang praktik manajemen SDM. • Peranan sumberdaya manusia dalam pemerintahan dan pembangunan.


• Peran strategi dan peluang SDM. • Pengantar sejarah perkembangan, teori, dan pemikiran MSDM. • Permasalahan SDM di dunia pemerintahan

90 menit.

• Garry Dressler Human Resources Manage-ment. Seventh Editi-ons. New Jersey: Prentice Hall, Inc Bab I. • Werther & Davis, Human Resources and Personnel

177

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f) Management. New Jersey: PrenticeHall, Inc, Bab I.

dan dunia usaha. • Indeks Pembangunan Manusia (Human Development Index). 3. & 4.

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa akan dapat memahami dan menjelaskan tentang konsep-konsep serta menganalisa permasalahan sumberdaya manusia pada variabel makro.

Pengembangan SDM Indonesia (Makro Context).

• Masalah: Variabel Makro.

90 menit.

ü Kesehatan. ü Pendidikan. ü Pendapatan.

• Werther & Davis, Human Resources and Personnel Management. New Jersey: Prentice-Hall, Inc, Bab I

• Pemahaman globalisasi. • Kebijakan peningkatan kualitas SDM. 5.

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan: • Memahami dan menjelaskan tentang konsep sumberdaya manusia secara mikro.

Pengembangan SDM Indonesia (Micro Content).

• Menganalisa permasalahan sumberdaya manusia pada variabel mikro.


• Variabel mikro. • Manajemen Stratejik dalam konteks SDM berkualitas. • Keunggulan bersaing (competitive advantage) SDM Indonesia.

• Garry Dressler Human Resources Manage-ment. Seventh Editi-ons. New Jersey: Prentice Hall, Inc Bab I.

90 menit.

• Ikujiro Nonaka. 1995. The Knowledge Creating Company. New York: Oxford University Press, Bab I.

178

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• Kemampuan pemerintah. • Kualitas mental dan moral. 6.


Human Resources Planning.

• Memahami dan menjelaskan pendekatan strategis SDM.

• Pendekatan strategis: focus on issue approach, integrated approach.

90 menit.

• Manfaat: distinctive capability.

• Menganalisa kendala-kendala dalam implementasi Human Resources Planning.

• Werther & Davis, Human Resources and Personnel Management. New Jersey: Prentice-Hall, Inc, Bab I

• Implementasi strategi SDM. • Tahap-tahap perencanaan SDM. • Kendala dalam implementasi.

7.


Rekrutmen SDM.

• Memahami konsep pengumpulan informasi analisa jabatan. • Menjelaskan metode dasar analisa jabatan.


• Pengertian dan komponen pokok rekrutmen: Strategic Business, Job Role & Human Resources Planning • Tujuan. , Jenis dan

• Garry Dressler Human Resources Manage-ment. Seventh Editi-ons. New Jersey: Prentice Hall, Inc Bab I.

90 menit.

• Garry Dressler, Human Resources Manage-ment. Seventh Editi-ons. New Jersey: Prentice Hall, Inc, Bab 3,4,5,6.

179

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

metode: tertutup, terbuka.rujukan dan lamaran, periklanan, metode-metode lain.

90 menit.

• Werther & Davis, Human Resources and Personnel Management. New Jersey: Prentice-Hall, Inc, Bab 6.

• Menjelaskan tujuan spesifikasi jabatan dan prosedur pengembangannya.

8. 9.

UTS Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan:

UTS Seleksi.

• Menjelaskan konsep seleksi dari proses hingga penetapan keputusannya.

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan: • Memahami perencanaan dan

90 menit.

• Pengertian.

90 menit.

• Tahap dan proses seleksi: pendaftaran, pengecekan kelengkapan, employment test, wawancara, ujian fisik, pengenalan lingkungan pekerjaan, keputusan (Hiring Decision).

• Memahami alasan pentingnya proses seleksi.

10.

• Seluruh bahan perkuliahan 1 s.d. 7

Perencanaan dan pengembangan karir pegawai.


• Jalur pengembangan karir, enrichment, lateral, vertical, relocation,

• Werther & Davis, Human Resources and Personnel Mana gement. New Jersey: Prentice-Hall, Inc, Bab 7. • Edwin B.Flippo, 1984. Personnel Management, Sixth Edition. Tokyo: Mc.Graw-Hill Kogakusha, L.td, Bab 5.

90 menit

• Gary Dressler. 1997. Human Resources Management. Seventh Editions.

180

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• pengembangan karir pegawai.

• New Jersey: Prentice Hall, Inc, Bab

exploration, realigment.

Menjelaskan perencanaan dan pengembangan karir pegawai

• Perencanaan dan manfaat sistem karir bagi pegawai dan perusahaan.

Werther & Davis, Human Resources and Personnel Management. New Jersey: PrenticeHall, Inc, Bab 10.

• Proses perancangan sistem karir: ü Perancangan jalur karir, tradisional, inovatif. ü Program kaderisasi. 11.


Pendidikan dan pelatihan.

• Memahami program pendidikan dan pelatihan bagi pengembangan karir. • Menjelaskan proses pendidikan dan pelatihan. • Menjelaskan teknik-teknik dasar pendidikan dan pelatihan.


• Perancangan prograrm. • Metode diklat, on the job training’ on site training’ off job training, training for impact. • Evaluasi diklat, cost benefit analysis, goals achievement analysis, four level analysist.

90 menit

• Werther & Davis, Human Resources and Personnel Management. New Jersey: Prentice-Hall, Inc, Bab 9. • Gary Dressler. 1997. Human Resources Management. Seventh Editions. New Jersey: Prentice Hall, Inc, Bab 7.

181

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

90 menit

• Gary Dressler. 1997. Human Resources Management. Seventh Editions. New Jersey: Prentice Hall, Inc, Bab 10.

12.


Penilaian kinerja pegawai.

• Memahami pentingnya penilaian kinerja. • Menggambarkan dan menganalisa • standar dan metode penilaian kinerja.

• Standar dan ukuran kinerja/performance.

• Membahas masalah utama yang menghambat penilaian kinerja.

13.

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa akan dapat menjelaskan: • Mendefinisikan kompensasi sebagai balas jasa atas pekerjaan. • Membahas faktor dasar dalam merancang sistem balas jasa. • Menggambarkan proses perancangan sistem balas jasa serta tantangantantangan yang dihadapi dalam implementasinya.

• Perancangan sistem penilaian kinerja: penentuan kriteria, siklus penilaian, pejabat penilai, metoda penilaian.

• Werther & Davis, Human Resources and Personnel Management. New Jersey: Prentice-Hall, Inc, Bab 11

• Tujuan dan proses penilaian.

• Pengaturan kompensasi/balas jasa/upah. • faktor yang mempengaruhi balas jasa. • Kasus-kasus

• Perancangan sistem balas jasa: merit raises, time based pay, competency based, seniority based pay, job based pay. • Insentif/tunjangan. Proses perancangan sistem balas jasa: kajian, dasar kriteria, survey pasar, •


90 menit

• Gibson, et.al, Bab 6. • Werther & Davis, Human Resources and Personnel Management. New Jersey: Prentice-Hall, Inc, Bab12. • Gary Dressler. 1997. Human Resources Management. Seventh Editions.

182

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f) • New Jersey: Prentice Hall, Inc, Bab 12,13,14. • Newstorm & Davis, Bab 8. • Luthans, Bab 6.

14.

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa Hubungan karyawan akan dapat menjelaskan: dan kualitas kerja. • Menjelaskan pola hubungan komunikasi organisasi. • Menggambarkan komunikasi, konseling dan disiplin sebagai unsur penentu dalam menjaga hubungan yang harmonis dalam dunia kerja.

• Fungsi dan jenis komunikasi: ke atas, ke bawah. • Konseling: program, karakteristik dan fungsi. • Disiplin: preventif, korektif.

90 menit

• Stephen P. Robbins. 1996. Organizational Behavior. New York: Prentice Hall, Inc , Bab 10. • Werther & Davis, Human Resources and Personnel Management. New Jersey: Prentice-Hall, Inc, Bab 16-17. • Freemont E. Kast & James E.Rozenweig. 1974. Organi-zation and Management: A System Appro-ach. New York: Mc.GrawHill, Inc, Bab 13.


183

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

15.

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa Keamanan, keselamatan, dan akan dapat menjelaskan: kesehatan karyawan. • Menjelaskan tentang pentingnya keamanan, keselamatan, dan kesehatan karyawan bagi produktivitas kerja. • Membahas masalah kesehatan utama di tempat kerja, dan lain-lain.

• Jaminan kesehatan dan keselamatan, social security, kompensasi karyawan, kompensasi pengangguran. • Keamanan.

• Gary Dressler. 1997. Human Resources Management. Seventh Editions. New Jersey: Prentice Hall, Inc, Bab I. • Edwin B.Flippo, 1984. Personnel Management, Sixth Edition. Tokyo: Mc.Gra-Hill Kogakusha, L.td., Bab 5 • Fred Luthans. 1995. Organi-zational Beha-vior. USA: Mc .Graw-Hill, Co. Bab 7.

16.


UAS

184


: Kebijakan Dan Perencanaan Sosial

NOMOR/KODE

: 323008

BOBOT SKS

: 3 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata kuliah ini membahas tentang komponen komponen yang berkaitan dengan kebijakan sosial sebagai program pokok pembangunan kesejahteraan sosial

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan, menyebutkan, dan memahami serta memberikan gambaran kebijakan sosial serta proses perencanaan kebijakan sosial dalam pembangunan. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• Pemahaman konsep kebijakan sosial • Komponen komponen kebijakan sosial

135 Menit

Khan, Alfred J. 1982. Social Policy and Social Service Cox, Fred. M,et al. 1979. Strategies of Community Organization. Illinois: FE Peacock Publishers Company, Inc Alimandan. 1999.

1-2

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa akan dapat:

Kebijakan Sosial

• Memahami Konsep Kebijakan Sosial • Menjelaskan Komponen Kebijakan Sosial

3-4

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa akan dapat: Mengetahui konsep pembangunan dan

Usaha usaha • Pembangunan kesejahteraan sosial kesejahteraan sosial • Peran pekerja sosial


135 Menit

Perspektif Tentang Perubahan Sosial.

185

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

135 Menit

Titmuss, Richard. 1980. Teory and Practice of Social Planning

peran pekerja pembangunan 5-6

sosial

dalam usaha kesejahteraan sosial

dalam

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa akan dapat mengidentifikasi masalah dan proses perencanaan kebijakan sosial.

Perencanaan sosial

• Identifikasi masalah sosial • Proses perencanaan kebijakan sosial

Daldjoeni.N. 1998. Seluk beluk masyarakat Kota (Pusparagam Sosiologi Kota. Bandung :Alumni 7

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasis- Administrasi wa akan dapat memahami dan kesejahteraan sosial menjelaskan konsep administrasi kesejahteraan sosial

8 9-10

• Konsep • Tujuan • Sasaran

135 Menit

Tropman, John E, Dluhy, Milan J, Lin Roger M. 1981. New Strategic Perspectives on Social Policy. New York: Pegamon Perss

135 Menit

Perlman, Robert 7 Arnold Gurin. 1972. Community Organization and Social Planning. New York; John Willey and Sons, Inc

UTS Setelah mengikuti kuliah ini, mahasis Kesejahteraan sosial Kesejahteraan sosial wa akan dapat memahami dan dan pekerjaan sosial Pekerjaan sosial menjelaskan konsep kesejahteraan dan pekerjaan sosial


186

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasis- Pembangunan bidang • Konsep pembanguwa akan dapat memahami dan kesejahteraan sosial nan menjelaskan pembangunan bidang • Jenis jenis pembakesejahteraan sosial ngunan bidang KS

135 Menit

Pencican, JA. 1968. National Development, a Sociological Contribution

13

Setelah mengikuti kuliah ini, mahasis- Pembangunan bidang wa akan dapat memahami dan kesejahteraan sosial menjelaskan pembangunan bidang kesejahteraan sosial

Idem

135 Menit

Idem

14


Idem

135 Menit

Idem

15


Idem

135 Menit

Idem

11-12

16


UAS

187


: Analisis Mengenai Dampak Lingkungan

NOMOR/KODE

: 302139

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata kuliah ini membahas tentang konsep pembangun ekolologi (lingkungan hidup).

serta

dampaknya bagi kelestarian

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan dan menganalisis tentang dampak pembangunan bagi lingkungan hidup.

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

90 menit

Salim, Emil.1996. Lingkungan Hidup dan Pembangunan Ekologi Lingkungan Hidup.

1-2

Setelah mengikuti kuliah ini, Pengertian mahasis-wa akan dapat memahami macam-macam dan menjelaskan pengertian dan lingkungan jenis jenis lingkunga

dan • Ekologi • Jenis lingkungan

jenis

3-4

Setelah mengikuti kuliah ini, Pembangunan ekologi • Konsep mahasis-wa akan dapat memahami lingkungan hidup pembangunan dan menjelaskan pembangunan • Pembangunan ekologi lingkungan hidup ekologi

90 menit

Geofrey Leen. 1983. Rich World Poor World.

5-6

Setelah mengikuti kuliah ini, Faktor faktor yang • Faktor alam mahasis-wa akan dapat memahami mempengaruhi • Budaya dan menjelaskan faktor faktor yang ekologi lingkungan • Manusia

90 menit

Zen, MT. 1986. Menuju Kelestarian Lingkungan Hidup.


188

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

mempengaruhi ekologi lingkungan 7

Jakarta:Gramedia

Setelah mengikuti kuliah ini, Dampak perkembateknologi mahasiswa akan dapat memahami ngan dan menjelaskan dampak terhadap ekologi perkembangan teknologi terhadap ekologi

8

90 menit

Soemarwoto. Otto. 1995. Ekologi Lingkungan Hidup dan pembangunan

90 menit

Soeriaatmadja, RE. 1991. Ilmu Lingkungan. Bandung:Alumni

UTS dan • Pencemaran lingkungan • Ukuran ukuran pencemaran

9-10

Setelah mengikuti kuliah ini, Pencemaran mahasis-wa akan dapat memahami Ukuran-Ukuran dan menjelaskan pencemaran dan ukuran-ukurannya

11-12

Setelah mengikuti kuliah ini, Ekologi lingkungan • Ekologi mahasis-wa akan dapat memahami hidup dan lingkungan dan menjelaskan ekologi lingkungan pembangunan • Pembangunan hidup dan pembangunan

90 menit

Idem

13-14

Setelah mengikuti kuliah ini, Menuju kelestarian • Konsep mahasis-wa akan dapat memahami lingkungan sustainability dan menjelaskan tentang kelestarian • Upaya upaya lingkungan

90 menit

Idem

15

REVIEW

16

UAS


189


: Pengubahan Tingkah laku dalam Pekerjaan sosial

NOMOR/KODE

: 323119

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang konsep dan prinsip behavioral dalam praktek pekerjaan sosial, terutama yang berhubungan dengan konsep dasar modifikasi tingkah laku, assessment dalam modifikasi tingkah laku, modeling, bekerja dengan mediator, reinforcement dan ketrampilan dalam menggunakan modifikasi tingkah laku.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan dan menganalisis konsep dan prinsip behavioral dalam praktek pekerjaan sosial.

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Konsep tingkah laku

Konsep tingkah lalu

Pengertian tingkah laku Beda tingakh laku dengan sikap Tingkahlau yang menjadi kajian modifikasi tingkah laku


90 menit

• Fisher, Harvey; Gochror, Planned Behavior Change: Behavior Modification in Social Work; • Martin, Garry; Joseph Pear, Behavior Modification: What it is and How to Do it

190

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

Pengertian Modifikasi Tingkah laku

90 menit


2.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Konsep dasar modifikasi tingkah laku

Modifikasi tingkah laku

Tujuan Modifikasi tingkah laku Asumsi dasar modifikasi tingkah laku

3.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Prinsip-prinsip Modifikasi Tingkah laku

Prinsip-prinsip Modifikasi Tingkah laku

Prinsip-prinsip Modifikasi Tingkah laku

90 menit


4.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai assessment dalam modifikasi tingkah laku

Assessment dalam Modifikasi tingkah laku

Pengertian Assessment dlm Modifikasi Tl

90 menit

• Fisher, Harvey; Gochror, Planned Behavior Change: Behavior Modification in Social Work;

Tujuan Assessment Sumber informasi Phase assessment


191

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f) • Martin, Garry; Joseph Pear, Behavior Modification: What it is and How to Do it

5.

6.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai assessment situasional

Assessment situasional

Pengertian assessment 90 menit. situasional Tahapan assessment situasional

Mahasiswa mampu menganalisis dan Teori Behavioral menjelaskan mengenai Teori belajar sosial

Teori Belajar sosial:

• Soetarso, Praktek Pekerjaan Sosial; • Achlis, Pendekatan dalam Pekerjaan Sosial

90 menit.

• Bandura, Social Learning.

90 menit.


Stimulus - Respons Reinforcement Prinsip belajar Utama

7. 8.

UTS Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Modeling.

Teori modeling


Arti Modeling Proses Modeling

192

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

9.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Bekerja dengan mediator

Mediator

Arti mediator dalam modifikasi tingkah laku

90 menit.


90 menit.

• Fisher, Harvey; Gochror, Planned Behavior Change: Behavior Modification in Social Work; • Dept. PU, Membangun relawan.

90 menit.

Fisher, Harvey; Gochror, Planned Behavior Change: Behavior Modification in Social Work; • Martin, Garry; Joseph

Tugas mediator Fungsi peksos hubungannya dengan mediator

10.

11.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Mediator sebagai relawan

Mediator dan relawan

Arti relawan

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai

Diskusi Tugas tentang assessment dan bekerja dengan mediator

Melakukan assessment terhadap masalah yang dipilih dan bekerja dengan mediator


Membangun relawan

193

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f) Pear, Behavior Modification: What it is and How to Do it

12.

13.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Ketrampilan dalam menggunakan Modifikasi TL.

Phase dan Ketrampilan dalam menggunakan pendekatan modifikasi TL

90 menit. Phase dalam menggunakan modifikasi TL

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Ketrampilan dalam menggunakan Modifikasi TL (lanjutan).

Ketrampilan dalam menggunakan pendekatan modifikasi TL (lanjutan)

Phase dalam meng90 menit. gunakan modifikasi TL

Ketrampilan dalam menggunakan modifikasi TL

Ketrampilan dalam menggunakan modifikasi TL

• Gilbert Neil; Harry Speech, Hand Book of Social Services

• Gilbert Neil; Harry Speech, Hand Book of Social Services

(Lanjutan) 14.

Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai . Pencatatan dalam modifikasi TL

Pencatatan dalam modifikasi TL


Pencatatan dan penggunaannya dalam modifikasi TL

90 menit.


194

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

15.

16.

Review Hasil Penugasan Penggunaan ketrampilan modifikasi TL.

UAS

Evaluasi Penggunaan ketrampilan Modifikasi TL

UAS


• Gilbert Neil; Harry Speech, Hand Book of Social Services. • Fisher, Harvey; Gochror, Planned Behavior Change: Behavior Modification in Social Work; • Martin, Garry; Joseph Pear, Behavior Modification: What it is and How to Do it

90 menit Evaluasi dan diskusi dalam pelaksanaan Modifikasi/pengubahan Tl.

UAS

UAS

195


: Filsafat dan Etika Pekerjaan Sosial

NOMOR/KODE

: 323120

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang konsep dan prinsip filsafat dalam praktek pekerjaan sosial, terutama yang berhubungan dengan konsep dasar nilai, sikap dan perilaku pekerja sosial dalam melaksanakan profesi sebagai pekerja sosial

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan dan menganalisis konsep dan prinsip filsafat dan etika dalam praktek pekerjaan sosial.

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1-2 Mahasiswa mampu memahami dan Pendahuluan menjelaskan mengenai konsep filsafat dan nilai dalam pekerjaan sosial

•

Pemahaman tentang filsafat Konsep nilai dan etika Filsafat dan etika dalam peksos Fungsi fungsi praktek Peksos Tujuan Pekerjaan Sosial

Loewenberg, F.M. 1983. Fundamentals of Social Intervention: Basic Concept, Intervention, Activities and Core Skill. Second Edition. Columnia University Press

Mahasiswa mampu memahami dan Filsafat dan Etika • Pendahuluan menjelaskan mengenai pekerjaan Pekerjaan Sosial • Pekerjaan Sosial Sebagai sosial sebagai filosofi dan nilai Filosofi

Siporin, Max. 1975. Introduction to Social Work Practice. Mac

• • • •

3


196

• Pekerjaan Sosial Sebagai Disiplin Normatif

normatif 4

Mahasiswa mampu memahami dan Filsafat dan Etika • Nilai Nilai menjelaskan mengenai nilai, norma Pekerjaan Sosial - Orientasi nilai dan interaksinya pada individu dan Kluchon masyarakat - Tingkatan nilai Pumphrey • Norma norma • Internalisasi nilai norma pada individu • Fakta Sosial

5-6 Mahasiswa mampu memahami dan Filsafat menjelaskan mengenai dasar filosofi Sosial dan nilai profesi pekerjaan sosial

7

Pekerjaan • • • • • •

Dasar filosofis Sumber nilai profesi Societal values Agency Purpose Teori/nilai ilmiah Altruisme

Mahasiswa mampu memahami dan Prinsip prinsip • Kode etik profesi menjelaskan mengenai berbagai praktek etik • Prinsip prinsip umum prinsip etik dan umum pada - Acceptance pekerjaan sosial - individualization - Non judgemental - Rationality - Emphaty - Genuiness - Impartiality - Confidentialituy - Self-awareness


dari

Millan Publishing Co, Inc, New York

dari

dan

Siporin, Max. 1975. Introduction to Social Work Practice. Mac

Iskandar, Yusman. Filsafat dan Etika Pekerjaan Sosial. Bandung:STKS

197

8

UTS

9

Mahasiswa mampu memahami dan Filsafat dan Ideologi menjelaskan mengenai berbagai aliran filsafat dalam pekerjaan sosial

• • • •

10

Mahasiswa mampu memahami dan Konflik nilai dan menjelaskan mengenai konflik nilai Tugas moral dan tugas moral dalam pekerjaan sosial

• Aspek moral • Prinsip dan prioritas utama pelayanan

The national Association of Social Workers, NASW

11

Mahasiswa mampu memahami dan Kode etik himpunan • Sikap dan perilaku menjelaskan mengenai kode etik pekerja sosial AS • Tanggungjawab terhadap pekerja sosial di AS kelayan • Tanggungjawab terhadap kolega


12

Mahasiswa mampu memahami dan Kode etik himpunan • Tanggungjawab terhadap menjelaskan mengenai mengenai pekerja sosial AS majikan dan organisasi kode etik pekerja sosial di AS sosial • Tanggungjawabterhadap profesi • Tanggungjawab terhadap masyarakat


13

Mahasiswa mampu memahami dan Kode etik bagi • menjelaskan mengenai kode etik pekerja sosial • bagi pekerja sosial profesional Profesional


14

Mahasiswa mampu memahami dan Nilai dan Filsafat menjelaskan mengenai nilai dan filsafat serta prinsip praktek etik


Humanistik Positivistik Utopia Nilai dasar ideologi

Prinsip prinsip Standard tingkahlaku etik

• Konsep nilai • Prinsip nilai

The national Association of Social Workers, NASW

Siporin, Max. 1975. Introduction to Social

198

• Virtue (kualitas nilai) • Prinsip praktek etik

pekerja sosial 15

Review

16

UAS


Work Practice. Mac

199


: Metode Penelitian Sosial

NOMOR/KODE

: 302011

BOBOT SKS

: 3 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang berbagai pengertian yang berhubungan dengan konsep-konsep metode penelitian sosial, langkah-langkah penelitian dari mulai perumusan masalah, tujuan, manfaat, tinjauan pustaka, metode, analisis, populasi, sampling, dan membahas usulan penelitian tentatif yang menjadi tugas dari mata kuliah ini.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan dan menganalisis pkok-pokok bahasan dalam mata kuliah Metode Penelitian Sosial.

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Pengetahuan dan Ilmu Pengetahuan

Pengetahuan dan Ilmu Arti Pengetahuan dan Pengetahuan Ilmu Pengetahuan

90 menit

Nazir, Metode penelitian

90 menit


Upaya Mendapatkan pengetahuan dan Ilmu pengetahun Metode Ilmiah

2.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai hakikat kaidah, norma-norma.

Metode Penelitian Sosial


Pengertian Penelitian, MPS. Langkah-langkah dan kriteria Metode

200

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

90 menit

Creswell, John W, 2009. ResearchDesign:Qualitative, Quantitaive, and Mixed Methods Approaches.

penelitian Logika deduktif 3.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Perumusan dan obyek penelitian

Perumusan masalah dan obyek Penelitian

induktif-

-Mengapa penelitian -Pernyataan penelitian yang baik -identifikasi masalah


-Sumber Masalah

Consuelo, Metode Penelitian 4.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai maksud, tujuan dan manfaat penelitian

Maksud, tujuan dan manfaat penelitian

-Maksud penelitian,

90 menit

-Tujuan Penelitian -Manfaat penelitian

Creswell, John W, 2009. ResearchDesign:Qualitative, Quantitaive, and Mixed Methods Approaches. Nazir, Metode penelitian

5.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Tujauan Pustaka

Tinjauan Pustaka

-Tujuan tinjauan Pustaka

90 menit

Consuelo et al., Metode Penelitian;

90 menit

Consuelo, Metode Penelitian

-Sumber-sumber bacaan 6.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Kerangka

Membuat Kerangka


Merumuskan premis mayor dan minor

201

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

UTS

UTS

Pemikiran dan Hipotesis. 7. 8.

UTS Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Kerangka pemikiran dan hipotesis (lanjutan).

pemikiran Hipotesis UTS Hipotesis

dan Merumuskan hipotesis UTS Arti Hipotesis

90 menit

-Menyusun hipotesis yang baik

Consuelo et al., Metode Penelitian; Nazir, Metode penelitian

-Macam hipotesis -Pengujian hipotesis 9.

10.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Analisis Kualitatif dan kuantitatif

Analisis Kualitatif dan kuantitatif

-Analisis Kualitatif

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai

Variabel

-Arti variabel

90 menit

Creswell, John W, 2009. ResearchDesign:Qualitative, Quantitaive, and Mixed Methods Approaches.

90 menit

Consuelo, Metode Penelitian

-Analisis kuantitatif

-Macam variabel -Definisi operasional

11.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai metode dan jenis metode penelitian

Medode penelitian

Macam-macam Metode penelitian

90 menit

Creswell, John W. Research Design:Qualitative, Quantitaive, and Mixed Methods Approaches.

12.


Populasi dan

-Arti Populasi

90 menit

Consuelo et al., Metode


202

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

menjelaskan mengenai populasi dan Sampling teknik sampling. 13.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai macammacam teknik pengumpulan data

-

Penelitian;

Berbagai teknik sampling

Teknik pengumpulan Macam-macam Data teknik pengumpulan data

90 menit

Creswell, John W, 2009. ResearchDesign:Qualitative, Quantitaive, and Mixed Methods Approaches. Nazir, Metode penelitian

14.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai kedaulatan.

Pembahasan, Kesimpulan dan Saran

Penyajian Pembahasan, kesimpulan dan saran

90 menit


15.

Review.

Diskusi penugasan rencana penelitian

Menyajikan dan membahas penugasan rancangan penelitian tentatif

90 menit


UAS

UAS

16.

UAS

UAS


UAS

203


: Pemetaan Sosial.

NOMOR/KODE

: 302144

BOBOT SKS

: 2 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang pengertian pemetaan sosial, pemetaan swadaya, perencanaan pembangunan partisipatik, memahami prinsip dan berbagai kajian yang berhubungan dengan pemetaan sosial/swadaya dan latihan dalam menggunakan pendekatan pemetaan swadaya

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memahami, menjelaskan dan menganalisis serta terampil dalam menggunakan pendekatan pemetaan sosial/swadaya.

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

Pengertian dan tujuan Pemetaan Sosial

• Definisi Pemetaan Sosial; • Tujuan pemetaan Sosial

1.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Hakekat Pemetaan Sosial.

2.

Mahasiswa mampu menganalisis dan Pemetaan sawadaya menjelaskan mengenai Pemetaan Sosial sebagai pemetaan sebagai sebagai pemetaan sosial sosial


90 menit.

• Korten,Rudi Klauss, People centre development; • Chambers, Robert, Rural Appraisal: Rapad, Relaxed and Participatory.

90 menit. • Arti Pemetaan Swadaya • Mengapa Pemetaan swadaya

• Chambers, Robert, Rural Appraisal: Rapad, Relaxed and Participatory.

204

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

3.

4.

5.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Pembangunan partisipatif

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Perencanaan Partisipatif

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Partisipasi dan Pemberdayaan

Pembangunan Partisipatif

90 menit. Konsep, ciri-ciri dan hakekat partisipatif Pemetaan Swadaya sebagai Pembangunan Partisipatif

• Chambers, Robert, Rural Appraisal: Rapad, Relaxed and Participatory. • Ife, Jim dan Frank Tesoriero, Community Development. • Hetifah, Inovasi, Partisipasi dan good governance

Perencanaan Partisipatif

Arti Perencanaan Partisipatif

90 menit.

• Chambers, Robert, Rural Appraisal: Rapad, Relaxed and Participatory. • Ife, Jim dan Frank Tesoriero, Community Development. • Dept.PU, Pemetaan Swadaya.

90 menit.

• Chambers, Robert, Rural Appraisal: Rapad, Relaxed and Participatory. • Ife, Jim dan

Alasan Konseptual Perencanaan Partisipatif

Partisipasi dan pemberdayaan

Partisipasi, demokrasi, dan pembelajaran Partisipasi dan


205

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f) • Frank Tesoriero, Community Development. • Hetifah, Inovasi, Partisipasi dan good governance

Ketimpangan gender

6.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai macam-macam dan sifat hukum.

7.

UTS

8.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai prinsip pemetaan swadaya

Pelaksanaan Pemetaan Swadaya

UTS Prinsip pemetaan swadaya

Langkah-langkah Peme-taan Swadaya Persiapan bahan Pemetaan swadaya UTS Prinsip Pemetaan Swadaya

90 menit.

UTS 90 menit.

Dept. PU, Pemetaan swadaya;

UTS Chambers, Robert, Rural Appraisal: Rapad, Relaxed and Participatory. Ife, Jim dan Frank Tesoriero, Community Development. Dept.PU, Pemetaan Swadaya.

9.


Teknik kajian


10 Teknik Kajian

90 menit.

Chambers, Robert,

206

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f) • Rural Appraisal: Rapad, Relaxed and Participatory. Dept. PU., Pemetaan Swadaya.

menjelaskan teknik kajian pemetaan swadaya

Pemetaan sosial

Pemetaan swadaya

10.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai teknik kajian pemetaan swadaya (lanjutan)

Teknik kajian Pemetaan sosial (lanjutan)

10 Teknik Kajian Pemetaan swadaya (lanjutan)

90 menit.

11.

Mahasiswa mampu menganalisis dan terampil dalam pelaksanaan pengkajian pemetaan swadaya.

Simulasi Teknik Pemetaan Swadaya

Persiapan simulasi

90 menit.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai latihan penyusunan program hasil pemetaan swadaya

Penyusunan Memahami masalah program hasil dan potensi pemetaan swadaya Kajian potensi dan masalah

12.

Pelaksanaan simulasi 90 menit.

• Chambers, Robert, Rural Appraisal: Rapad, Relaxed and Participatory. • Dept PU, Pemetaan Swadaya.

Arti Pendidikan orang 90 menit. dewasa

• Dept. PU, Pemetaan swadaya;

Penyusunan prioritas dan program 13.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Teknik fasilitasi pendampingan pemetaan swadaya

Teknik fasilitasi pendampingan


• Chambers, Robert, Rural Appraisal: Rapad, Relaxed and Participatory. • Dept.PU, Pemetaan Swadaya.

Prinsip pendidikan orang dewasa

207

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

Fasilitasi pembelajaran 14.

15.

Mahasiswa mampu menganalisis dan mampu melaksanakan lokakarya hasil pemetaan swadaya

Lokakarya Pemetaan swadaya

Persiapan lokakarya

Mahasiswa mampu menganalisis hasil pelaksanaan lokakarya

Review Hasil Lokakarya

Kekurangan dan kelebihan lokakarya

90 menit.


90 menit


Pelaksanaan lokakarya hasil Pemetaan swadaya di lapangan

Lessonlearn lokakarya 16.

UAS

UAS


UAS

UAS

UAS

208


: Pengorganisasian dan Pembangunan Masyarakat.

NOMOR/KODE

: 302144

BOBOT SKS

: 3 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang berbagai pendekatan dalam merencanakan dan menata masyarakat secara makro dan mikro sesuai dengan kebutuhan perkembangan dengan berbasiskan pada nilai nilai masayarakat

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memahami, menjelaskan dan menganalisis serta terampil dalam mengeorganisasikan dan menyelenggarakan upaya perubagan sosial masayarakat secara berencana (Planned Social Channge).

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

270 menit

Cox, Fred, John L.Erlich; Jack Rothman; John E Tropman (Eds), 1976. Strategies of Community Organization, A Book of Readings, 3rd.ed, FE Peacock Publishers, Inc. Itasca, Illinois

270 menit

Rothman,Jack. 1986

1-2 Mahasiswa mampu menjelaskan dan Pengertian menganalisis tentang konsep PPM

dan Tuntutan Perubahan masyarakat Peran PPM dalam perubahan masyarakat

3-4 Mahasiswa mampu menjelaskan dan

Model model PPM


a. Locality Develop

209

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

menganalisis tentang beberapa model PPM

5-6 Mahasiswa mampu menjelaskan dan Perencanaan dan menganalisis tentang perencanaan dan pembuatan Program pembuatan program PPM PPM

7

Mahasiswa mampu menjelaskan dan

Three Models of Community Organization Practice. Illinois: FE peacock Publishers

ment b. Social planning Perencanaan Sosial c. Social Action (Aksi Sosial)

Implementasi


a. Identifikasi Masalah dan kebutuhan Masyarakat b. Penetapan program c. Perumusan Tujuan d. Penentuan kelompok sasaran e. Identifikasi sumber dan hambatan f. Penentuan Strategi g. Pembuatan jadwal & tahapan kagiatan h. Sumber dan perhitungan biaya i. Pembentukan Tim Pelaksanan j. Monitoring dan evaluasi

a. Faktor penting

270 mexnit

Chambers, Robert. 1983. Rural Development, Putting The Last First. London: Longmann Inc. Siporin, Max. 1975. Introduction to Social Work. New York: Mac Millan Publishing Wyne, Johnsons H. The Social Service, An Introduction. Illinois: FE peacock Publishers

210

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

135 menit

Dunn, William. 1981. Public Policy Analysis. New Jersey:Prentice hall

7

menganalisis tentang program PPM

implementasi Program PPM

Perencanaan a.

-

program Manajemen Proses Implementasi Peran pekerja Sosial dalam Implementasi Program PPM Memobilisasi Mengorganisasikan Memanaj sumber sumber

Conyers, Diana & Peter Hills.1984. An Introduction to Development Planning in The Third World. Chichester: John Willey & SSons

UTS

8 910

Hakekat proses Perencanaan Sumber sumber pendukung Isi rencana/

Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisis tentang implementasi program PPM

Lanjutan


b. Prasayarat Implementasi PPM: - Pengetahuan dan keterampilan - Sumber sumber pendukung pelak-

270 menit

211

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

-

-

sanaan program Sistem dan mekanisme pengontrolan Pengaturan dan pembagian tugas

dan 1. Pendekatan fungsi 11- Mahasiswa mampu menjelaskan dan Pengungkapan tentang pemahaman Pemahaman Masalah 12 menganalisis masyarakat masalah kebutuhan masyarakat desa Kebutuhan Masyaa. Fungsi rakat Desa distribusi dan sosialisasi b. Fungsi sosialisasi dan pengawasan c. Fungsi ekonomi

270 menit

1314

270 menit

Mahasiswa mampu menjelaskan dan Mengkaji konstelasi a. Kajian Masalah menganalisis tentang konstelasi gejala gejala Masalah di b. Penetapan akar Masalah di Masyarakat Masyarakat masalah c. Penyusunan rencana intervensi

15

Review

16

UAS


212


: Penelitian Pekerja sosial

NOMOR/KODE

: 313347

BOBOT SKS

: 3 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata kuliah ini membahas tentang teori penelitian ilmiah khusus di bidang pekerjaan sosial dan mampu mempraktikannya, baik dalam rangka pelaksanaan kegiatan profesional pekerjaan sosial maupun dalam rangka pengembangan dasar dan kerangka teoritik pekerjaan sosial.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Agar pada akhir perkuliahan ini para mahasiswa menguasai teori penelitian ilmiah khusus di bidang pekerjaan sosial dan mampu mempraktikannya, baik dalam rangka pelaksanaan kegiatan profesional pekerjaan sosial maupun dalam rangka pengembangan dasar dan kerangka teoritik pekerjaan sosial. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1

Pada akhir acara perkuliahan ini para mahasiswa diharapkan: memahami tujuan, cakupan, dan cara perkuliahan; dapat merinci/menjelaskan hubungan, kedudukan, peranan dan fungsi penelitian pekerjaan sosial dalam kaitannya dengan penelitian ilmiah, penelitian sosial, dan menjadi terbuka untuk penanaman serta pengembangan

Proses penelitian ilmiah.


a. Penjelasan tentang tujuan, cakupan dan cara perkuliahan penelitian pekerjaan sosial. b. Penjelasan tentang arti, kedudukan, dan fungsi penelitian pekerjaan sosial dalam kaitan penelitian ilmiah

Phillip, A.E., et.al., Social Work Research and The Analysis of Social Data, Pergamon Press, Oxford, 1998.Chapter I.

213

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

dan penelitian sosial.

sikap ilmiah.

c. Penjelasan tentang tugas untuk minggu depan. 2

Pada akhir perkuliahan ini para mahasiswa diharapkan dapat merinci tentang profesi dan penelitian empirik (Philip Bab I).

Hubungan kausal.

Profesi dan penelitian empirik: arti profesi, karakteristik profesi, penelitian, penelitian pekerjaan sosial.

Black and Champion, Bab I.

3

Pada akhir perkuliahan ini para mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan tentang proses penelitian ilmiah.

Teori penelitian sosial.

Pembahasan tentang hakikat penelitian ilmiah, karakteristik penelitian ilmiah, tujuan ilmiah, penelitian deskriptif, sasaran penelitian sosial.

Moh. Nazir, Ph.D., Metode Penelitian, Ghalia Indonesia, 2006

4

Pada akhir perkuliaham ini para mahasiswa diharapkan dapat merinci, menjelaskan, dan menyusun proses penelitian ilmiah, membuat perumusan masalah.

Rancangan penelitian. Proses penelitian ilmiah; cakupan dan maksud penelitian ilmiah; tahap-tahap penelitian ilmiah;

Holil Soelaiman, DasarDasar Penelitian Sosial, STKS Bandung, 2006.


214

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

perumusan masalah penelitian; pemilihan tipe studi yang tepat. 5

Pada akhir perkuliahan ini para mahasiswa diharapkan dapat merinci tentang teori dan penelitian sosial.

6 Agar pada akhir perkuliahan ini para mahasiswa dapat:

7

8

Metoda penelitian.

Arti teori, tujuan teori, susunan teori, asumsi dan proposisi.

Black, James A, and Champion, Dean J. Methods and Issues in Social Research, John Wiley and Sons, Inc. New York, 1998.

Teori, premis, deduksi, asumsi.

Pembahasan tentang:

Holil Soelaiman, DasarDasar Penelitian Sosial, STKS Bandung, 2006.

a. Menjelaskan pengertian konsep. b. Menjelaskan dan memberikan contoh tentang tipe-tipe hubungan diantara konsep. Agar pada akhir perkuliahan ini para Hipotesis dan mahasiswa dapat menjelaskan tentang variabel. hubungan-hubungan, deduksi logik, dan deduksi empirik.

a. Konsep. b. Pembentukan suatu konsep. c. Tipe-tupe hubungan diantara konsep. Pembahasan tentang hubungan null, deduksi logik, dan deduksi empirik.

UJIAN TENGAH SEMESTER


Phillip, A.E., et.al., Social Work Research and The Analysis of Social Data, Pergamon Press, Oxford, 1998.

215

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

9

Agar pada akhir pertemuan ini para mahasiswa dapat menjelaskan dan menyusun model-model struktur teori ilmiah.

Pengukuran dan validitas.

Pembahasan tentang model-model struktur teori: klasifikasi, tipologi, kontingensi, asosiatif, dan fungsional.

Black and Champion, Chapter IV.

10

Agar pada akhir pertemuan ini para mahasiswa dapat menyusun rancangan penelitian.

Populasi dan sampel.

Pembahasan tentang bentuk dan susunan serta komponen rancangan penelitian: fungsi racangan penelitian, tujuan rancangan penelitian, studi penjajagan dan studi deskriptif.

Weiss, Carol H, Evaluation Research, Methods of Assessing Effectiveness, Prentice Hall, 2007.

11

Agar para mahasiswa setelah pertemuan ini dapat menjelaskan dan menyusun hipotesa dan variabelvariabelnya.

Alat-alat pengumpulan data.

Pembahasan tentang hipotesis dan variabel penelitian.

Black and Champion chapter 6.

12

Agar para mahasiswa setelah pertemuan ini dapat merinci dan menyusun ukuran-ukuran dari variabel.

Proses pengumpulan data.

Pembahasan tentang ukuran-ukuran dan pengukuran variabel

Black and Champion chapter 7.


216

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

serta validitas pengukuran. 13

Agar para mahasiswa setelah pertemuan ini dapat menunjukkan dan menjelaskan tentang validitas dan reliabilitas alat-alat ukur variabel.

Pengolahan data.

Pembahasan tentang validitas dan reliabilitas alat-alat ukur variabel.

Black and Champion chapter 8 dan 9.

14

Agar para mahasiswa pada akhir pertemuan ini dapat menjelaskan tentang teknik sampling dan alat-alat pengumpul data.

Analisis dan interpretasi.

Pembahasan tentang teknik sampling dan alat-alat pengumpulan data.

Irawan Suhartono, Metode Penelitian Sosial, Rosdakarya, Bandung, 2008.

15

Agar para mahasiswa pada akhir pertemuan ini dapat menyusun dan menyajikan suatu rancangan penelitian yang lengkap.

Rancangan penelitian. Penyajian dan pembahasan rancangan penelitian.

UAS


Black, James A, and Champion, Dean J. Methods and Issues in Social Research, John Wiley and Sons, Inc. New York, 1998.

217


: Seminar Intervensi Pekerjaan Sosial

NOMOR/KODE

: 323122

BOBOT SKS

: 3 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata Kuliah ini membahas tentang tentang masalah masalah sosial yang ditemukan pada saat mahasiswa melaksanakan praktikum

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memilih dan menentukan masalah, menyusun makalah yang akan ditulis sebagai bahan seminar dan membahas serta mempresentasikannya No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1-2

Masalah aktual

sosial Pengenalan Pemahaman Pendalaman

3-4

Penentuan masalah

5-7

Penentuan judul

910

Penyusunan makalah individu

1112

Presentasi pembahasan makalah

1314

Presentasi dan pembahasan


dan

218

makalah 15

Presentasi dan pembahasan makalah

16

Presentasi dan pembahasan makalah


219


: Pembangunan Kesejahteraan Sosial Komparative

NOMOR/KODE

: 323123

BOBOT SKS

: 3 SKS.

DESKRIPSI SINGKAT

: Mata kuliah ini membahas tentang perbandingan pelayanan sosial antar negara, isyu-isyu dan tipologi kebijakan kesejahteraan sosial antar negara, kolaborasi internasional berkenaan kebijakan negara, baik negara maju maupun antar negara berkembang

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Agar pada akhir perkuliahan ini para mahasiswa menguasai tperkebnagan bidang pekerjaan sosial dan mampu mempraktikannya, baik dalam rangka pelaksanaan kegiatan profesional pekerjaan sosial maupun dalam rangka pengembangan dasar dan kerangka teoritik pekerjaan sosial. No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

1

Pada akhir acara perkuliahan ini para mahasiswa diharapkan memahami dan


220


221


222


: : : :

Resolusi Konflik. 302145 2 SKS. Mata Kuliah ini membahas tentang pengertian konflik, resolusi konflik, jenis konflik, prasangka sosial, disorganisasi sosial, faktor yang melatarbelakangi konflik, dampak konflik, resolusi/manajemen konflik, kemampuan komunikasi dalam resolusi konflik dan bagaimana teori sosiologi konflik menjelaskan hubungan-hubungan kausalitas atas pandangan berbagai mazhab dalam teori konflik serta pengkajian berbagai kasus yang terjadi.

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM : Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu memahami, menyebutkan, menjelaskan dan menganalisis pkok-pokok bahasan dalam mata kuliah Resolusi Konflik. No. Tujuan Pembelajaran Khusus

Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

(a) 1.

(b) Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Konsep dasar konflik

(c) Konsep dasar Konflik

(d) (e) • Pengertian Konflik, 90 menit. Resolusi konflik, Manajemen konflik

2.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai bentuk/jenis konflik

Bentuk/jenis konflik

• Bentuk-bentuk konflik • Konflik antar pribadi • Konflik antar kelompok • Posisi pelaku yang berkonflik


Est.Waktu

90 menit.

Daftar Kepustakaan (f) Atosokhi Gea dkk, Relasi dengan sesama Dept. PU, Manajemen Konflik. Atosokhi Gea dkk, Relasi dengan sesama Dept. PU, Manajemen Konflik.

223

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

Bentuk/Jenis konflik (lanjutan)

• Sifat pelaku yang berkonflik • Konsentrasi aktivitas manusia di dalam masyarkat • Arti disorganisasi sosial • Sumber-sumber disorganisasi sosial • Arti prasangka • Sebab-sebab terjadinya prasangka sosial • Mengatasasi dan mengurangi prasangka sosial • Faktor Penyebab/sumber konflik • Karakteristik individual • Faktor sosial UTS

3.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai bentuk/jenis konflik (lanjutan)

4.

Mahasiswa mampu menganalisis dan Disorganisasi menjelaskan mengenai disorganisasi sosial sosial

5.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai prasangka sosial

Prasangka sosial

6.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Penyebab/sumber konflik

Penyebab konflik

7.

UTS

UTS

8.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Dampak/akibat konflik

Dampak konflik


• Dampak langsung • Dampak tidak langsung

90 menit.

Atosokhi Gea dkk, Relasi dengan sesama Dept. PU, Manajemen Konflik.

90 menit.

Merton R., Contemporary of Social Problem

90 menit.

Atosokhi Gea dkk, Relasi dengan sesama

90 menit.

Dept. PU, Manajemen Konflik. Novri Susan, Pengantar Sosiologi Konflik dan Isu-isu Konflik Kontemporer. UTS

UTS 90 menit.

Atosokhi Gea dkk, Relasi dengan sesama

224

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f)

• Konflik destruktif • Konflik Konstruktif 9.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Komunikasi dalam Pengelolaan konflik

10.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Pendekatan/Resolusi Konflik

11.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai Resolusi konflik (Lanjutan)

12.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai diskusi kasus konflik

Komunikasi dalam • Mempersiapkan pengelolaan komunikasi dalam konflik pertemuan • Persiapan fisik • Persiapan Pribadi • Hal yang diperhatikan saat berkomunikasi Resolusi Konflik • Strategi Umum Penyelesain Konflik • Hasil manajemen konflik • Gaya menejemen konflik Resolusi konflik • Strategi Umum (Lanjutan) Penyelesain Konflik • Hasil manajemen konflik • Gaya menejemen konflik (Lanjutan) Diskusi solusi • Pembahasan berbagai kasus berbagai kasus konflik konflik individual, kelomp


90 menit.

Yayasan Indonesia sejahtera, Komunikasi dalam pengelolaan konflik.

90 menit.


90 menit.


90 menit.

Dewi Fortuna Anwar dkk, Konflik Kekerasan Interna

225

No.


Pokok Bahasan

Sub.Pokok Bahasan

Est.Waktu

Daftar Kepustakaan

(a)

(b)

(c)

(d)

(e)

(f) Novri Susan, Pengantar Sosiologi Konflik dan Isu-isu Konflik Kontemporer

Issu-issu konflik kontemporer

13.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai teori sosiologi konflik kontemporer

Teori sosiologi konflik kontemporer


90 menit.

Novri Susan, Pengantar Sosiologi Konflik dan Isu-isu Konflik Kontemporer

90 menit.

Novri Susan, Pengantar Sosiologi Konflik dan Isu-isu Konflik Kontemporer

Mazhab Positivis Mazhab Humanis Mazhab Kritis

14.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan mengenai teori sosiologi konflik kontemporer (lanjutan)



(lanjutan)

Sosiologi konflik eklektik Sosiologi konflik multidisipliner Analisis konflik prakmatis

15. 16.

Review. UAS

UAS


UAS

UAS

UAS

226


GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

Recommend Documents