GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) DAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
MATA KULIAH : PENELITIAN OPERSIONAL BISNIS KODE MATA KULIAH : ANI 211 / 3 (2-1)
Disusun Oleh: Peer Group Keuangan
JURUSAN ILMU ADMINISTRASI BISNIS FAKULTAS ILMU SOSIAL ILMU POLITIK UNIVERSITAS LAMPUNG 2009
JUDUL MATA KULIAH NOMER KODE/SKS DESKRIPSI SINGKAT
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM
Minggu 1
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN : Penelitian Operasional Bisnis : ANI 211/ 3 : Mata Kuliah ini mempelajari tentang Linear Programming, Solusi Grafik dan Metode, Solusi awal buatan (artificial starting solution) untuk primal simpleks, LP: Revised Simpleks, Dualitas, analisa Sensitivitas, Metode Transportasi., Model Penugasan, Teori Permainan, Pemrograman Dinamis : Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat mengerti, memahami dan mampu menjelaskan bagaimana aspek-aspek dalam riset operasi bisnis.
Pokok Bahasan dan TIU Pendahuluan: Mahasiswa memahami falsafah RO dan hubungannya dengan pengambilan keputusan
2
Linear Programming (LP):Formulasi Masalah dan Pemodelan. Mahasiswa mampu memahami permasalahan dan membuat mode matematik
Cara Pengaja Media Tugas Ref. Sub Bahasan dan Sasaran Belajar ran Pengertian RO. Mahasiswa mampu menjelaskan arti Tatap Papan 1 dan kegunaan RO, serta dasar perkembangannya. muka tulis, 2 .RO dalam pengambilan keputusan. Mahasiswa transpar memahami peranan RO dalam pengambilan keputusan ansi pada manajemen level menengah ke atas. Model-model RO. Mahasiswa memahami modelmodel RO dan mampu menentukan mode yang paling tepat untuk berbagai masalah. RO dalam manajemen/akuntansi. Mahasiswa memahami penggunaan RO dalam bidang masingmasing. Bentuk Umum LP. Mahasiswa memahami bentuk Tatap Papan Dua 1 umum LP. muka tulis, atau 2 Bentuk baku LP. Mahasiswa mampu mengubah Transpa tiga bentuk umum menjadi bentuk baku. ransi soal Tujuan, Kendala dan Alternatif dalam RO. Mahasiswa untuk mampu mengidentifikasi tujuan, kendala dan alternatif membu dalam setiap permasalahan. at 1
3. 4
LP: Solusi Grafik dan Metode Primal Simpleks Mhs mampu menyelesiakan permasalahan menggunakan solusi grafik
5 6
LP: Solusi awal buatan (artificial starting solution) untuk primal simpleks. Mahasiswa memahami penggunaan bentuk solusi awal buatan.
7
Pemodelan Matematik Tujuan. Mahasiswa mampu membuat model matematik untuk kedua bentuk tujuan. Pemodelan matematik kendala/pembatas. Mahasiswa mampu membentuk model matematik pembatas/constraint. Solusi Grafik. Mahasiswa mampu menggambarkan Tatap fungsi kendala dan tujuan pada sumbu koordinat XY muka dan mampu menentukan solusi optimal. Tabel simpleks. Mahasiswa mampu membentuk tabel simpleks berdasarkan bentuk baku. Penentuan solusi basis/dasar Mahasiswa dapat menentukan solusi dasar, variabel basis/dasar. . Penentuan solusi optimal. Mahasiswa mampu menggunakan algoritma simpleks untuk mendapatkan solusi optimal dan mampu membaca tabel optimal.
Metode Big M. Mahasiswa dapat menggunakan metode Big M. Metode Dua Fase. Mahasiswa mampu menggunakan metode Dua Fase. Metode Dual Simpleks. Mahasiswa mampu menggunakan metode dual simpleks Kasus-kasus khusus dalam aplikasi metode simpleks. Mahasiswa mampu mengindentifikasi kasus-kasus khusus. LP: Revised Simpleks. Mahasiswa Model LP standar dalam bentuk matriks. Mahasiswa mampu menggunakan metode mampu membentuk matriks dari mode matematik. revised simpleks. Tabel simpleks dalam bentuk matriks. Mahasiswa mampu memahami bentuk simpleks dalam bentuk matriks.
Tatap muka
Tatap muka
model matema tik
Papan 1 soal 1 tulis, diselesa 2 Transpa ikan ransi menggu nakan solusi grafik dan 2 atau 3 soal dgn simplek s Papan 2/3 soal 1 tulis, diselesa 2 Transpa ikan ransi dgn Big M, Dua Fase atau Dual. Papan Soal- 1 tulis, soal 2 Transpa diselesa ransi ikan dgn 2
8
9
10
11.
Algoritma Revised simpleks. Mahasiswa dapat menyelesaikan permasalahan menggunakan revised simpleks. LP: Dualitas, analisa Sensitivitas. Solusi permasalahan dual. Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu menggunakan menyelesaikan permasalahan dual. dualitas, dan analisa sensitivitas. Interpretasi ekonomis permasalahan dual. Mahasiswa dapat mengartikan solusi permasalahan dual. Analisa sensitifitas atau postoptimal. Mahasiswa memahami penggunaan analisa sensitifitas. LP: Metode Transportasi. Definisi dan aplikasi model transportasi. Mahasiswa Mahasiswa mampu memahami mampu mengidentifikasi permasalahan yang dapat penggunaan metode transportasi dan diselesaikan dengan metode transportasi. menyelesaikan kasus-kasus metode Solusi awal metode transportasi: North West Corner (NWC). Mahasiswa mampu transportasi, baik untuk supply = menggunakan metode NWC. demand ataupun supply The Least Cost (LC). Mahasiswa mampu demand. menggunakan metode LC. Vogel’s Aproximation Methods (VAM). Mahasiswa mampu menggunakan VAM. Solusi Optimal. Mahasiswa mampu menentukan solusi optimal LP: Model Penugasan. Mahasiswa Model Penugasan menggunakan Metode Hungarian. mampu memahami penggunaan Mahasiswa mampu membentuk tabel penugasan dan model penugasan. menyelesaikannya sampai solusi optimal menggunakan Metode Hungarian, baik untuk jumlah tugas=jumlah pekerja ataupun jumlah tugasjumlah pekerja. Teori Permainan. Mahasiswa Solusi Optimal Two-Person Zero-Sum Game. mampu menggunakan teori Mahasiswa dapat menentukan permainan dalam twopermainan. person zero-sum game dan menyelesaikannya menggunakan strategi murni.. Strategi Campuran. Mahasiswa mampu menyelesaikan permainan menggunakan startegi campuran.
Tatap muka
Tatap muka
revised simplek s. Papan Soal tulis, primal Transpa dual, & ransi analisa sensitiv itas. Papan Soaltulis, soal Transpa metode ransi transpo rtasi.
1 2
1 2
Tatap muka
Papan Soal- 1 tulis, soal 2 Transpa penuga ransi san.
Tatap muka
Papan Soal- 1 tulis, soal 2 Transpa teori ransi permai nan 3
12 13
Solusi Grafik.mahasiswa mampu menyelesaikan permainan menggunakan solusi grafik. Solusi permainan (MxN) menggunakan LP. Mahasiswa mampu menyelesaikan permainan untuk (MxN) strategi menggunakan simpleks. Pemrograman Dinamis. Mahasiswa Elemen Pemrograman Dinamis. Mahasiswa mampu memahami kegunaan pemrograman menentukan elemen-elemen permasalahan dinamis dan dapat pemrograman dinamis. menggunakannya. Metode Langkah Maju (Forward Method). Mahasiswa mampu menggunakan metode langkah maju. Metode Langkah Mundur (Backward Method). Mahasiswa mampu menggunakan metode langkah mundur.
Tatap muka
Papan Soal- 1 tulis, soal 2 Transpa pemrog ransi raman dinamis .
4
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata kuliah Kode mata kuliah SKS Waktu pertemuan Pertemuan ke
: Penelitian Operasional I : ANI 211 :3 : 150 menit :1
A. Tujuan Intruksional 1. Umum : Pada akhir semester mahasiswa memahami dan menguasai penyelesaian soal-soal yang berkaitan dengan pemrograman matematikal, khususnya programa linier yang mencakup pembuatan model, asumsi-asumsi yang diperlukan serta teknik penyelesaiannya. 2. Khusus : Pada akhir pertemuan mahasiswa mengenal permasalahan sistem yang kompleks, memahami pentingnya pemecahan masalah secara sistematis dan memahami model serta jenis-jenis model yang bersifat deterministik dengan variabel kontinyu dan diskrit. B. Pokok Bahasan : Pengantar pemodelan yang bersifat deterministik dengan variabel-variabel kontinyu maupun diskrit yang integer C. Sub Pokok Bahasan : Pendahuluan Pengenalan model dan permasalahannya D. Kegiatan Belajar Mengajar Tahap Kegiatan Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Kegiatan Pengajar
Kegiatan Media & Alat Mahasiswa Pengajaran Menjelaskan permasalahan sistem Memperhatikan Papan tulis yang kompleks dan pentingnya putih (White pemecahan masalah secara Board) sistematis Menjelaskan disertai contoh yang Memperhatikan OHP & White relevan mengenai jenis-jenis model & mencatat Board yang bersifat deterministik dengan variabel kontinyu dan diskrit Merangkum materi yang sudah Memperhatikan dijelaskan
E. Evaluasi Memberikan latihan (tes lisan), untuk memonitor pemahaman mahasiswa mengenai materi yang diberikan Memberikan umpan balik terhadap latihan yang diberikan F. Referensi 5
1. Taha, Hamdy, Operation Research : An Introduction, The Mac Millan Co., New York, 1996, p. 1-14 2. P. Siagian, Penelitian Operasional : Teori dan Praktek, UI Pres, Jakarta, 1987, p. 1-12 SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata kuliah Kode mata kuliah SKS Waktu pertemuan Pertemuan ke
: Penelitian Operasional I : ANI 211 :3 : 300 menit (@ 150 menit) :2
A. Tujuan Intruksional 1. Umum : Pada akhir semester mahasiswa memahami dan menguasai penyelesaian soal-soal yang berkaitan dengan pemrograman matematikal, khususnya programa linier yang mencakup pembuatan model, asumsi-asumsi yang diperlukan serta teknik penyelesaiannya. 2. Khusus : Pada akhir pertemuan mahasiswa mampu membuat model matematis dan memformulasikannya dalam bentuk programa linier dan geometri, serta memahami dan mengetahui pemecahan masalah dengan kendala-kendala yang ada. B. Pokok Bahasan : Formulasi programa linier dan geometri C. Sub Pokok Bahasan : Konsep dasar programa linier dan geometri Formulasi matematis dan permasalahan D. Kegiatan Belajar Mengajar Tahap Kegiatan Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Kegiatan Pengajar
Kegiatan Media & Alat Mahasiswa Pengajaran Menjelaskan cakupan materi Memperhatikan Papan tulis formulasi programa linier dan putih (White geometri Board) Menjelaskan disertai contoh yang Memperhatikan OHP & White relevan mengenai : & mencatat Board Konsep dasar programa linier dan geometri Formulasi matematis dan permasalahan Merangkum materi yang sudah Memperhatikan dijelaskan
E. Evaluasi Menyelesaikan suatu permasalahan programa linier dan geometri Memberikan umpan balik terhadap latihan yang diberikan 6
F. Referensi 1. Bazaraa, Mokhtar S, and John J. Jarvic, Linear Programming and Network Flow, John Wiley & Sons, 1990, p. 1-37 2. Taha, Hamdy, Operation Research : An Introduction, The Mac Millan Co., New York, 1996, p. 15-59 SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata kuliah Kode mata kuliah SKS Waktu pertemuan Pertemuan ke
: Penelitian Operasional I : ANI 211 :3 : 150 menit :3
A. Tujuan Intruksional 1. Umum : Pada akhir semester mahasiswa memahami dan menguasai penyelesaian soal-soal yang berkaitan dengan pemrograman matematikal, khususnya programa linier yang mencakup pembuatan model, asumsi-asumsi yang diperlukan serta teknik penyelesaiannya. 2. Khusus : Pada akhir pertemuan mahasiswa mengetahui dan mampu membuat formulasi matematis dan model yang sesuai dengan persoalan yang ada di kehidupan nyata. B. Pokok Bahasan : Algoritma simpleks C. Sub Pokok Bahasan : Model matematis algoritma simpleks Formulasi model deterministik untuk lebih dari dua variabel D. Kegiatan Belajar Mengajar Tahap Kegiatan Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Kegiatan Pengajar
Kegiatan Media & Alat Mahasiswa Pengajaran Mengupas sedikit materi Memperhatikan Papan tulis sebelumnya dan menjelaskan putih (White cakupan materi algoritma simpleks Board) Menjelaskan disertai contoh yang Memperhatikan OHP & White relevan mengenai : & mencatat Board Model matematis algoritma simpleks Formulasi model deterministik untuk lebih dari dua variabel Merangkum materi yang sudah Memperhatikan dijelaskan
E. Evaluasi Menyelesaikan suatu permasalahan algoritma simpleks Memberikan umpan balik terhadap latihan yang diberikan 7
F. Referensi 1. Bazaraa, Mokhtar S, and John J. Jarvic, Linear Programming and Network Flow, John Wiley & Sons, 1990, p. 81-135 2. Taha, Hamdy, Operation Research : An Introduction, The Mac Millan Co., New York, 1996, p. 60-117 3. Bronson R., Operation Research : Teori dan Soal-soal, Erlangga, Jakarta, 1993, p. 36-49 SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata kuliah Kode mata kuliah SKS Waktu pertemuan Pertemuan ke
: Penelitian Operasional I : ANI 211 :3 : 300 menit (@150 menit) : 4-5
A. Tujuan Intruksional 1. Umum : Pada akhir semester mahasiswa memahami dan menguasai penyelesaian soal-soal yang berkaitan dengan pemrograman matematikal, khususnya programa linier yang mencakup pembuatan model, asumsi-asumsi yang diperlukan serta teknik penyelesaiannya. 2. Khusus : Pada akhir pertemuan mahasiswa mengetahui perlakuan terhadap formulasi model yang mengalami penyimpangan dari bentuk standar. B. Pokok Bahasan : Metode simpleks standar dan revisi C. Sub Pokok Bahasan : Bentuk standar metode simpleks Berbagai bentuk penyimpangan Tahap dan penyelesain persoalan D. Kegiatan Belajar Mengajar Tahap Kegiatan Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Kegiatan Pengajar
Kegiatan Media & Alat Mahasiswa Pengajaran Mengupas sedikit materi Memperhatikan Papan tulis sebelumnya dan menjelaskan putih (White cakupan materi metode simpleks Board) standar dan revisi Menjelaskan disertai contoh yang Memperhatikan OHP & White relevan mengenai : & mencatat Board Bentuk standar metode simpleks Berbagai bentuk penyimpangan Tahap dan penyelesain persoalan Merangkum materi yang sudah Memperhatikan 8
dijelaskan E. Evaluasi Menyelesaikan permasalahan metode simpleks bentuk standar dan penyimpangan Memberikan umpan balik terhadap latihan yang diberikan F. Referensi 1. Bazaraa, Mokhtar S, and John J. Jarvic, Linear Programming and Network Flow, John Wiley & Sons, 1990, p. 137-242 2. Taha, Hamdy, Operation Research : An Introduction, The Mac Millan Co., New York, 1996, p. 118-143 SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata kuliah Kode mata kuliah SKS Waktu pertemuan Pertemuan ke
: Penelitian Operasional I : ANI 211 :3 : 300 menit (@150 menit) : 6-7
A. Tujuan Intruksional 1. Umum : Pada akhir semester mahasiswa memahami dan menguasai penyelesaian soal-soal yang berkaitan dengan pemrograman matematikal, khususnya programa linier yang mencakup pembuatan model, asumsi-asumsi yang diperlukan serta teknik penyelesaiannya. 2. Khusus : Pada akhir pertemuan mahasiswa mengetahui perlakuan terhadap formulasi model yang mengalami penyimpangan dari bentuk standar. B. Pokok Bahasan : Dualitas model-model deterministik dan aplikasinya C. Sub Pokok Bahasan : Model matematis Formulasi matematis deterministik Perlakuan implementasi model D. Kegiatan Belajar Mengajar Tahap Kegiatan Pendahuluan
Penyajian
Kegiatan Pengajar
Kegiatan Media & Alat Mahasiswa Pengajaran Menjelaskan cakupan materi Memperhatikan Papan tulis dualitas model-model deterministik putih (White dan aplikasinya Board) Menjelaskan disertai contoh yang Memperhatikan OHP & White relevan mengenai : & mencatat Board Model matematis Formulasi matematis deterministik 9
Penutup
Perlakuan implementasi model Merangkum materi yang sudah Memperhatikan dijelaskan
-
E. Evaluasi Menyelesaikan suatu permasalahan Memberikan umpan balik terhadap latihan yang diberikan dan diskusi F. Referensi 1. Bazaraa, Mokhtar S, and John J. Jarvic, Linear Programming and Network Flow, John Wiley & Sons, 1990, p. 243-277 2. Taha, Hamdy, Operation Research : An Introduction, The Mac Millan Co., New York, 1996, p. 144-162 3. P. Siagian, Penelitian Operasional : Teori dan Praktek, UI Pres, Jakarta, 1987, p. 130153 SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata kuliah Kode mata kuliah SKS Waktu pertemuan Pertemuan ke
: Penelitian Operasional I : ANI 211 :3 : 150 menit :8
A. Tujuan Intruksional 1. Umum : Pada akhir semester mahasiswa memahami dan menguasai penyelesaian soal-soal yang berkaitan dengan pemrograman matematikal, khususnya programa linier yang mencakup pembuatan model, asumsi-asumsi yang diperlukan serta teknik penyelesaiannya. 2. Khusus : Pada akhir pertemuan mahasiswa memahami perubahan yang terjadi pada model yang telah dibuat jika terjadi perubahan pada sumber atau batasan-batasan yang ada, dan mampu menentukan besarnya perubahan yang dapat mengubah fungsi tujuan. B. Pokok Bahasan : Analisis sensitivitas C. Sub Pokok Bahasan : Model matematis Perubahan pada kendala Tingkat atau range sensitivitas D. Kegiatan Belajar Mengajar Tahap Kegiatan Pendahuluan
Kegiatan Pengajar
Kegiatan Media & Alat Mahasiswa Pengajaran Mengupas sedikit materi Memperhatikan Papan tulis sebelumnya dan menjelaskan putih (White cakupan materi analisis sensitivitas Board) 10
Penyajian
Penutup
Menjelaskan disertai contoh yang Memperhatikan OHP & White relevan mengenai : & mencatat Board Model matematis Perubahan pada kendala Tingkat atau range sensitivitas Merangkum materi yang sudah Memperhatikan dijelaskan
E. Evaluasi Menyelesaikan suatu permasalahan Memberikan umpan balik terhadap latihan yang diberikan dan diskusi F. Referensi 1. Bazaraa, Mokhtar S, and John J. Jarvic, Linear Programming and Network Flow, John Wiley & Sons, 1990, p. 278-319 2. Taha, Hamdy, Operation Research : An Introduction, The Mac Millan Co., New York, 1996, p. 163-201 3. Bronson R., Operation Research : Teori dan Soal-soal, Erlangga, Jakarta, 1993, p. 50-60 SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata kuliah Kode mata kuliah SKS Waktu pertemuan Pertemuan ke
: Penelitian Operasional I : ANI 211 :3 : 450 menit (@ 150 menit) : 9-10
A. Tujuan Intruksional 1. Umum : Pada akhir semester mahasiswa memahami dan menguasai penyelesaian soal-soal yang berkaitan dengan pemrograman matematikal, khususnya programa linier yang mencakup pembuatan model, asumsi-asumsi yang diperlukan serta teknik penyelesaiannya. 2. Khusus : Pada akhir pertemuan mahasiswa memahami metode transportasi optimal dari bermacammacam sumber yang mempunyai kapasitas berbeda kepada daerah yang membutuhkan. B. Pokok Bahasan : Transportasi problem C. Sub Pokok Bahasan : Prinsip dasar transportasi Model matematis permasalahan Jenis-jenis metode transportasi D. Kegiatan Belajar Mengajar Tahap Kegiatan Pendahuluan
Kegiatan Pengajar Menjelaskan
cakupan
Kegiatan Media & Alat Mahasiswa Pengajaran materi Memperhatikan Papan tulis 11
transportasi problem Penyajian
Penutup
putih (White Board) Menjelaskan disertai contoh yang Memperhatikan OHP & White relevan mengenai : & mencatat Board Prinsip dasar transportasi Model matematis permasalahan Jenis-jenis metode transportasi Merangkum materi yang sudah Memperhatikan dijelaskan
E. Evaluasi Menyelesaikan suatu permasalahan transportasi Memberikan umpan balik terhadap latihan yang diberikan dan dsikusi F. Referensi 1. Bazaraa, Mokhtar S, and John J. Jarvic, Linear Programming and Network Flow, John Wiley & Sons, 1990, p. 477-498 2. Taha, Hamdy, Operation Research : An Introduction, The Mac Millan Co., New York, 1996, p. 202-224 3. P. Siagian, Penelitian Operasional : Teori dan Praktek, UI Pres, Jakarta, 1987, p. 154193 SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata kuliah Kode mata kuliah SKS Waktu pertemuan Pertemuan ke
: Penelitian Operasional I : ANI 211 :3 : 150 menit : 11
A. Tujuan Intruksional 1. Umum : Pada akhir semester mahasiswa memahami dan menguasai penyelesaian soal-soal yang berkaitan dengan pemrograman matematikal, khususnya programa linier yang mencakup pembuatan model, asumsi-asumsi yang diperlukan serta teknik penyelesaiannya. 2. Khusus : Pada akhir pertemuan mahasiswa memahami metode pengambilan keputusan dan penyusunan model dari sistem deterministik yang berasal dari kehidupan nyata serta memahami metode penugasan optimal dari bermacam-macam sumber yang produktif atau personalia yang punya tingkat efisiensi yang berbeda. B. Pokok Bahasan : Assigment problem C. Sub Pokok Bahasan : Prinsip dasar penugasan Model matematis permasalahan D. Kegiatan Belajar Mengajar 12
Tahap Kegiatan Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Kegiatan Pengajar
Kegiatan Media & Alat Mahasiswa Pengajaran Menjelaskan cakupan materi Memperhatikan Papan tulis assigment problem putih (White Board) Menjelaskan disertai contoh yang Memperhatikan OHP & White relevan mengenai : & mencatat Board Prinsip dasar penugasan Model matematis permasalahan Merangkum materi yang sudah Memperhatikan dijelaskan
E. Evaluasi Menyelesaikan suatu permasalahan penugasan Memberikan umpan balik terhadap latihan yang diberikan F. Referensi 1. Bazaraa, Mokhtar S, and John J. Jarvic, Linear Programming and Network Flow, John Wiley & Sons, 1990, p. 499-512 2. Taha, Hamdy, Operation Research : An Introduction, The Mac Millan Co., New York, 1996, p. 225-229 SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata kuliah Kode mata kuliah SKS Waktu pertemuan Pertemuan ke
: Penelitian Operasional I : ANI 211 :3 : 150 menit : 12
A. Tujuan Intruksional 1. Umum : Pada akhir semester mahasiswa memahami dan menguasai penyelesaian soal-soal yang berkaitan dengan pemrograman matematikal, khususnya programa linier yang mencakup pembuatan model, asumsi-asumsi yang diperlukan serta teknik penyelesaiannya. 2. Khusus : Pada akhir pertemuan mahasiswa memahami penyelesaian masalah untuk menghasilkan sulusi optimal (terbaik). B. Pokok Bahasan : Maximal flow problem C. Sub Pokok Bahasan : Definisi masalah Klasifikasi dan jenis permasalahan Solusi optimal dari masalah 13
D. Kegiatan Belajar Mengajar Tahap Kegiatan Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Kegiatan Pengajar
Kegiatan Media & Alat Mahasiswa Pengajaran Mengupas sedikit materi Memperhatikan Papan tulis sebelumnya putih (White Board) Menjelaskan disertai contoh yang Memperhatikan OHP & White relevan mengenai : & mencatat Board Definisi masalah Klasifikasi dan jenis permasalahan Solusi optimal dari masalah Merangkum materi yang sudah Memperhatikan dijelaskan
E. Evaluasi Menyelesaikan suatu kasus (permasalahan) F. Referensi 1. Bazaraa, Mokhtar S, and John J. Jarvic, Linear Programming and Network Flow, John Wiley & Sons, 1990, p. 563-571 2. Taha, Hamdy, Operation Research : An Introduction, The Mac Millan Co., New York, 1996, p. 297-318 3. Bronson R., Operation Research : Teori dan Soal-soal, Erlangga, Jakarta, 1993, p. 193210 SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
Mata kuliah Kode mata kuliah SKS Waktu pertemuan Pertemuan ke
: Penelitian Operasional I : ANI 211 :3 : 150 menit : 13
A. Tujuan Intruksional 1. Umum : Pada akhir semester mahasiswa memahami dan menguasai penyelesaian soal-soal yang berkaitan dengan pemrograman matematikal, khususnya programa linier yang mencakup pembuatan model, asumsi-asumsi yang diperlukan serta teknik penyelesaiannya. 2. Khusus : Pada akhir pertemuan mahasiswa memahami cara mencari jalur terpendek atau waktu tersingkat untuk menyelesaikan suatu proyek. B. Pokok Bahasan : Network basic shortest path C. Sub Pokok Bahasan Konsep dasar
: 14
Formulasi matematis dan permasalahannya Minimasi waktu atau biaya D. Kegiatan Belajar Mengajar Tahap Kegiatan Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Kegiatan Pengajar
Kegiatan Media & Alat Mahasiswa Pengajaran Menjelaskan cakupan materi Memperhatikan Papan tulis network basic shortest path putih (White Board) Menjelaskan disertai contoh yang Memperhatikan OHP & White relevan mengenai : & mencatat Board Konsep dasar Lintasan kritis/jalur kritis Minimasi waktu atau biaya Merangkum materi yang sudah Memperhatikan dijelaskan
E. Evaluasi Menyelesaikan suatu permasalahan proyek Memberikan umpan balik terhadap latihan yang diberikan dan diskusi F. Referensi 1. Bazaraa, Mokhtar S, and John J. Jarvic, Linear Programming and Network Flow, John Wiley & Sons, 1990, p. 572-625 2. Taha, Hamdy, Operation Research : An Introduction, The Mac Millan Co., New York, 1996, p. 282-295 3. Bronson R., Operation Research : Teori dan Soal-soal, Erlangga, Jakarta, 1993, p. 193210
15