No. 148 / Th. XV / APRIL 2014
Bangun Jiwa Muda di Tubuh Internal
Fasilitasi Mimpi Anak Muda
Prime Letter
Smart Youth
Engagement Bukan Sekadar Slogan!
Karyawan dan karyawati yang saya banggakan,
Jika kita mencermati temuan lembaga riset The Nielsen Company yang dilansir pada Februari 2010, lonjakan pengguna ponsel di Indonesia ternyata didorong oleh tingginya penetrasi kelompok usia muda yakni kategori usia 15-19. Kaum remaja ini mendominasi 70 persen penggunaan sejak 2007. Menariknya, segmen pengguna di kelompok yang lebih muda lagi, yakni antara 10-14 tahun juga mulai meningkat. Fakta ini menunjukkan bahwa pasar di kalangan muda (youth market) semakin membesar dan harus dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Telkomsel. Memang dari sisi revenue, kelompok muda belum memberikan kontribusi yang signifikan. Sesuai riset tersebut, terdapat 58 persen pengguna ponsel yang ARPU-nya kurang dari Rp 50 ribu per bulan, dan hanya 29 persen pengguna memiliki ARPU antara Rp 50-100 ribu per bulan. Namun jika melihat profil dan perilaku berkomunikasi, anak muda ternyata sejalan dengan target Telkomsel yang akan terus menggenjot komposisi pelanggan data. Saat ini pelanggan Telkomsel yang berusia 12-19 tahun mengkonsumsi layanan data paling banyak ketimbang pelanggan di kategori lain. Pengguna ponsel pintar di kategori pelanggan muda rata-rata menghabiskan quota data sebanyak 800 MB per bulan. Artinya, pelanggan muda bisa memakai layanan data sampai 80 persen, sedangkan layanan suara dan SMS hanya 20 persen. Sedangkan pelanggan kategori lain, porsi pemakaian layanan datanya hanya sekitar 40 persen, sementara layanan suara dan SMS 60 persen. Dengan melihat potensinya, tak berlebihan jika kaum muda inilah sesungguhnya pasar masa depan. Namun sayangnya, selama ini penetrasi Telkomsel terhadap youth market masih belum maksimal. Padahal dewasa ini, lebih dari 50 persen pengguna internet di Indonesia diyakini berada di level usia kurang dari 24 tahun. Harus diakui, gaya hidup mobile internet yang mendorong semakin besarnya pelanggan muda, telah dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para pesaing. Meski demikian, tak ada kata terlambat untuk mengubah peta pasar. Dengan sumber daya yang kita miliki, Telkomsel berpeluang memimpin di segmen ini, seperti halnya segmen pelanggan lain yang telah kita kuasai selama ini. Namun tentu saja, tak mudah untuk menguasai market share pelanggan muda. Diperlukan kejelian dalam membaca kebutuhan, keinginan, dan perilaku pasar ini. Tak kalah penting, Smart Youth Engagement yang menjadi payung komunikasi perusahaan, harusnya tak sekadar menjadi slogan belaka. Ia menjadi filosofi bagi seluruh insan Telkomsel untuk mengubah sikap mental sekaligus diaplikasikan dalam kegiatan kerja sehari-hari. Diharapkan nilai-nilai yang terkandung dalam Smart Youth Engagement seperti berpikir kreatif, dinamis, smart, dan pandai membaca peluang, mampu menjadi energi baru yang dapat membakar semangat kita dalam menguasai pasar kalangan muda. Salam,
Alex J. Sinaga
Signal
April 2014
3
Editorial Foto : dok Signal/Friadi
PELINDUNG Direksi Senior Vice President Corporate Secretary PENANGGUNG JAWAB Vice President Corporate Communications PEMIMPIN REDAKSI Katrini Nathisarasia REDAKTUR PELAKSANA Kurnia Purwanto REDAKTUR Hadi Sucipto – Area Sumatera Suryanda Stevanus – Area Jabotabek Jabar Edwin Nugroho – Area Jawa Bali Nusra Anton Mahendra – Area Pamasuka ANGGOTA REDAKSI Robby Suhendra – Regional Sumbagut Hanny Hairani – Regional Sumbagteng Agus Winarto – Regional Sumbagsel Dewi Nurdewi – Regional Jabotabek Husnita – Regional Jabotabek Indra Prayoga - Regional Jawa Barat Agus B. Prasetiyono – Regional Jateng & DIY Andik Setiawan – Regional Jawa Timur Pandu Maulana – Regional Bali Nusra Rina D. Noviani – Regional Kalimantan Heru Prianto – Regional Kalimantan Hasrina – Regional Sumalirja
MEDIA KONSULTAN Tristar Kreasi
Alamat Redaksi Corporate Communications Telkomsel, Wisma Mulia lantai 16, Jl. Jend. Gatot Subroto kav 42, Jakarta, 12710 Telephone (021) 5240811 E-mail
[email protected] [email protected]
4
April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Pembaca yang budiiman, Perusahaan telah menetapkan smart youth engagement sebagai salah satu masterpiece yang harus bisa diraih di tahun 2014. Sebagai bagian dari Telkomsel tercinta, tentunya kita harus berusaha mewujudkan apa yang telah ditargetkan perusahaan. Rangkaian program yang telah ditetapkan untuk bisa mewujudkan masterpiece tersebut telah dicanangkan. Mari kita dukung bersama agar dapat berjalan sukses. Majalah Signal edisi kali ini menyajikan bahasan terkait smart youth engagement pada rubrik utama. Tema muda yang dibawakan kali ini juga mewarnai beberapa rubrik lainnya. Bahasan menarik lainnya tentu tetap kami sajikan. Kami juga mengharapkan pasrtisipasi rekan pembaca sekalian untuk dapat mengirimkan artikel-artikel menarik guna memperkaya materi dalam sajian yang kami sampaikan.
Redaksi menerima kiriman naskah berupa tulisan, opini, atau pengalaman menarik, minimal 1000 karakter, maksimal 4000 karakter (including space) untuk satu artikel beserta foto. Naskah belum pernah dipublikasikan dimedia manapun/apapun. Redaksi berhak menyeleksi dan mengedit naskah. Foto pendukung naskah dikirimkan terpisah dalam format JPEG. Tersedia honorarium sebesar Rp. 250 - 500 ribu bagi setiap tulisan yang dimuat. Selain naskah redaksi menerima kiriman foto khusus untuk Foto Cover, full-version, size potret tanpa edit percetakan sebesar @Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah), dan atau Foto Ilustrasi Naskah, full-version-free-size, sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah). Pembayaran akan dilakukan setelah foto/artikel dimuat dalam majalah. Kesempatan ini berlaku bagi karyawan tetap/kontrak Telkomsel. Naskah dan foto dapat dikirimkan melalui e-mail dengan menyertakan data diri lengkap. Naskah dan foto yang telah masuk ke redaksi SIGNAL dinyatakan milik Telkomsel.
Content 03 04 05 06 08 20
Bangun Jiwa Muda di Tubuh Internal
20
Sejak awal tahun, Telkomsel telah meluncurkan sejumlah program khusus segmen youth. Berbagai kampanye eksternal pun telah dilakukan untuk mensosialisasikan keseriusan dalam menyasar segmen youth kepada masyarakat. Akan tetapi, Telkomsel menyadari keberhasilan dalam merangkul segmen youth tidak akan terjadi hanya dengan kampanye eksternal saja, namun juga harus dimulai dari dalam tubuh Telkomsel, yakni karyawan.
Prime Letter Editorial Content Transformation NEWS Event Focus 24 CSR 26 UpClose 28 Team Work 30 Marketing 34 Loyalty 38 Digital Business 40 Navigation 42 Network 44 Community 46 SDM 50 We R Young 54 Point of View 60 TechTREND 62 Solution
64 Hobbies & Lifestyle 66 Healthy Living 68 Travel & Culinary 70 Gadget & Stuff 72 Entertainment 77 Pixel 78 To the Point 80 People
No. 148 / Th. XV / APRIL 2014
Bangun Jiwa Muda di Tubuh Internal
Fasilitasi Mimpi Anak Muda
Telkomsel Menjadi Teman Setia Para Korban Bencana
24
Sebagai bentuk kepedulian dan simpati bagi para korban, Telkomsel memberikan bantuan berupa sembako, masker, pampers untuk orang tua, dan MCK portable yang ditempatkan di pengungsian. Penyerahan bantuan dipimpin langsung EVP Area Jawa Bali Yetty Kusumawati kepada para warga di pengungsian Pare, Kediri.
Foto : Friadi Grafis : Ahmad Model : (kiri – kanan): Vedy Panduwirawan, Indah P. Arumsari, Gading Giarono, Shanty Widyaningrum
Signal
April 2014
5
Menuju Telkomsel Gemilang
Transformation
NEWS
Menembus Revenue di Tahun 2014, The Smart Year
K
ita telah menetapkan target revenue 2014 sebesar 67 triliun yang berasal dari legacy 50,49 triliun, core 14,76 triliun, digital 1,81 triliun. Target tersebut sangat menantang dibandingkan dengan tahun 2013, dimana masing-masing pertumbuhannya mencapai 3,99% dari bisnis legacy, 37,97% core dan 55,44% digital. Berdasarkan pengalaman 2013 lalu, kita telah bekerja sangat keras untuk mewujudkan target revenue sampai detik-detik terakhir di penghujung tahun. Hal ini merupakan pembelajaran agar kita lebih mempersiapkan semua rencana secara lebih terstruktur dan dikelola secara intensif. Tahun ini kita harus smart dalam mencapai target yang telah ditetapkan. Berbagai tantangan akan kita hadapi dalam bisnis legacy, broadband dan digital services, sehubungan dengan perubahan perilaku pelanggan, perkembangan teknologi, maupun kejenuhan pasar. Tidak dapat dipungkiri kita menghadapi ancaman penurunan revenue Short Message Service (SMS) karena pelanggan sudah banyak beralih ke fitur messaging berbasis layanan data. Sementara itu, pertumbuhan pelanggan dan traffic voice juga sudah mulai melambat karena penetrasi pasar sudah sampai ke pelosok. Sedangkan dalam bisnis broadband, terdapat ancaman penurunan pendapatan dari paket Blackberry dan Pay As You Use (PAYU) karena beralih pada paket data berlangganan. Untuk meningkatkan pendapatan dari layanan broadband kita harus memastikan tersedianya handset 3G dengan harga terjangkau. Kenyataannya, harga handset 3G termurah saat ini masih berkisar di atas 50 USD. Di samping itu juga masih banyak pelanggan yang belum mau berpindah untuk menggunakan handset 3G, demikian pula masih banyak pengguna smartphone yang belum berlangganan layanan data. Di sisi wireless broadband network, kualitas layanan kita masih belum memenuhi ekspektasi pelanggan khususnya dalam hal kecepatan akses. Di layanan digital, saat ini legacy content masih menjadi andalan kita dalam memberikan kontribusi pada revenue. Kita belum berhasil menyediakan ‘killer application’ yang menarik dan memikat pelanggan untuk menggunakannya. Keberhasilan kita menembus revenue 67 triliun sangat ditentukan oleh strategi yang jitu, program kerja yang tepat dan highly impact serta implementasi yang sesuai. Kita sudah membuat rancang bangun dari pencapaian revenue melalui
6
April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
6 Smart Marketing (Smart Acquisition, Smart Retention, Smart Youth Engagement, Smart Data Education, Smart Device Penetration, Smart Pricing) untuk menyasar exploit the legacy dan strengthen the core (broadband) serta trigger digital ecosystem. Keseluruhan hal tersebut ditunjang oleh penyediaan network dan system Information Technology (IT). Kita harus mampu menerjemahkan strategic objectives ini ke dalam programprogram yang komprehensif sehingga kita bisa menentukan prioritas program yang harus dijalankan, menyiapkan alternatif dan contingency plan untuk mencapai target revenue. Kita bersyukur telah memiliki 131,5 juta pelanggan di tahun lalu yang merupakan aset sebagai sumber utama revenue. Tentunya tidak semua pelanggan tersebut bisa kita pertahankan, namun demikian kita harus berjuang keras untuk meningkatkan loyalitas pelanggan dan menawarkan layanan yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Bila kita cermati perilaku pelanggan di tahun lalu, dari total jumlah pelanggan, terdiri dari 44% pelanggan lama tahun 2012 dan 54% merupakan pelanggan yang diakuisisi pada tahun 2013. Faktanya 78% kontribusi revenue berasal dari pelanggan lama dan sisanya 22% dari pelanggan baru. Hal ini memberi gambaran bahwa pelanggan existing berkontribusi signifikan terhadap revenue dan pelanggan rawan untuk berpindah. Fenomena ini menunjukkan bahwa kita harus lebih fokus untuk mengelola pelanggan lama, sehingga mereka senantiasa loyal kepada kita dan usage-nya meningkat bahkan menambah layanannya untuk data dan digital. Terdapat tiga program loyalty yang sedang dipersiapkan saat ini yaitu new loyalty point program untuk memberikan apresiasi kepada most valuable customer yakni dengan katalog reward point redemption yang lebih jelas, penawaran reward point yang relevan dan perlakukan yang sesuai kategori pelanggan, serta memperbanyak kanal penukaran point (apps, web, UMB). Kedua, integrated campaign retention untuk menurunkan churn rate pelanggan baru yakni dengan mendayagunakan churn propensity model dengan memberikan penawaran khusus bagi pelanggan yang akan berhenti berlangganan. Ketiga, dengan memberikan diferensiasi layanan kepada high value customer dengan menawarkan High Definition (HD) quality voice. Di samping ketiga program di atas kita harus mencari peluang baru dari loyalty dan retention untuk memastikan tercapainya
target revenue dan customer base. Peluang untuk mempertahankan pelanggan dan mencapai revenue dari pelanggan lama masih terbuka lebar. Kita harus fokus merumuskan strategi yang jitu dan menyusun program yang tepat sasaran untuk mencapainya. Berbagai kegiatan yang perlu dipertimbangkan untuk dilaksanakan adalah: 1. Mengelola pelanggan prepaid yang loyal dan berkualitas (length of stay > 6 bulan dan APRU > Rp 100.000/bulan) menjadi permanent customer. Terdapat 42 juta pelanggan potensial yang termasuk dalam kategori ini. 2. Menawarkan paket data bagi pelanggan yang sudah memiliki device 3G tetapi belum berlangganan layanan data. Fakta menunjukan terdapat 20,7 juta pelanggan hingga tahun 2013 yang belum mengaktifkan paket data-nya. 3. Melakukan profiling pelanggan berdasarkan usage dan demografi untuk menyediakan layanan yang tepat dengan kebutuhan mereka. Youth segment, komunitas dan profesional merupakan market yang potensial untuk menggunakan layanan data dan digital. 4. Menyediakan konten/aplikasi digital yang relevan sesuai dengan kebutuhan masing-masing segmen. 5. Memberikan penawaran layanan yang menarik kepada pelanggan lama sehingga mereka tidak berpindah ke layanan baru seperti simPATI Loop dan Loop. 6. Memastikan tersedianya beragam pilihan handset 3G dengan harga terjangkau agar target revenue broadband 14,8 triliun dapat tercapai dengan meningkatkan jaringan 3G. Untuk itu kita harus melakukan penawaran handset bundling yang atraktif dengan data package plan yang kompetitif yang diikuti dengan mengedukasi pelanggan secara selektif mengenai penggunaan layanan broadband.
Tahun ini perusahaan telah mencanangkan jumlah customer base kita 137 juta dimana terdapat 5,5 juta pelanggan baru yang berasal dari: youth segment 3 juta, kartu Halo 500 ribu, Machine To Machine (M2M) 100 ribu, dan sisanya dari produk serta layanan lainnya. Kita dituntut untuk meningkatkan produktifitas dengan cara menjalankan sales effective agar biaya akuisisi pelanggan berkurang dan mendapatkan pelanggan berkualitas. Tantangannya adalah bagaimana menciptakan produk yang disukai pelanggan dengan paket menarik dan harga yang kompetitif, serta mendistribusikannya secara tepat. Dengan demikian angka churn dapat ditekan secara signifikan melalui sales effective. Sekalipun pendapatan SMS terancam menurun namun kita masih punya peluang di bisnis legacy, karena masih terdapat peluang dari jasa voice. Kita harus memperbaiki kualitas dan kapasitas jaringan 2G kita yang menjadi tulang punggung sumber revenue kita. Kita harus menambah kapasitas Base Transceiver Station (BTS) yang mengalami blocking permanent, mengalihkan kapasitas jaringan yang low traffic ke tempat yang membutuhkan, melakukan optimalisasi jaringan untuk memperbaiki kualitas dan melakukan modernisasi di kota-kota besar serta perluasan coverage secara selektif di wilayah yang masih potensial menghasilkan revenue. Pertumbuhan broadband bisnis harus direspon secara cepat dan tepat, yakni dengan menyediakan kapasitas jaringan broadband dan kualitas yang merata khususnya di 6 kota besar (Jakarta, Bandung, Denpasar, Surabaya, Medan, Makassar) dan 24 kota besar lainnya sebagai prioritas kedua. Kita tetap perlu memastikan layanan (kecepatan, kapasitas, kontinuitas) di jalanan dan high rise building dan melakukan perbaikan kualitas layanan broadband di daerah perumahan, hotspot (mall/cafe), sekolah/kampus, dengan penambahan Node-B dan implementasi sinergi wifi dengan Telkom group. Keberhasilan kita mempertahankan pelanggan lama, sangat tergantung kepada peran Area yang akan menjalankan program tersebut di atas di lapangan. Kita sudah membuat fungsi organisasi loyalty di Area, kita harus memberdayakan mereka untuk bekerja secara efektif, membuat programprogram loyalty yang bermuatan local content. Tentunya hal ini harus didukung dengan resources dan budget yang memadai. Mari kita tingkatkan kepuasan pelanggan dengan membangun emotional bonding melalui penawaran layanan yang menarik dan after sales service yang prima. Let’s get started, let’s make it happen!
Pertanyaan dan informasi hubungi Help Desk PMO: Dial 911 atau
[email protected]
Signal
April 2014
7
event
Gatot P. Utomo dan Danny A. Triawan Pimpin Regional Bali Nusra Denpasar (19/02) Regional Bali Nusra resmi dipimpin dua GM baru, yakni Gatot P. Utomo (GM Sales Regional Bali Nusra) dan Danny A. Triawan (GM ICT Operation Regional Bali Nusra). Keduanya mendapat amanah untuk melanjutkan karya Hasan Kurdi dan Ganot Sunoto yang kini sama-sama bertugas di Regional Jawa Barat. Tampak Gatot (kiri) dan Danny (kanan) saat berkenalan dengan mitra media massa di Denpasar, Bali.
Bali Nusra is Ready to Gain 2.708 T Nusa Dua (22-23/02) Regional Bali Nusra menggelar workshop dengan tema “Smart 24/7 To Gain 2.708 T” yang berarti tantangan lebih pandai dalam membagi waktu antara bekerja, bermain, dan beristirahat, dalam upaya meraih target yang sangat menantang tahun ini: Rp 2,708 triliun. Acara tersebut diisi dengan serangkaian kegiatan, mulai dari syukuran atas pencapaian tahun 2013, pemaparan proyeksi tahun 2014, hiburan, hingga team building. Tampak para peserta workshop Regional Bali Nusra seusai mengikuti team building di Pirates Bay, Nusa Dua, Bali.
8
April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Telkomsel Branch Jayapura Serahkan Bantuan Bagi Korban Banjir Jayapura (23/02) Telkomsel merupakan operator selular yang menguasai lebih dari 90 persen market share di Regional Papua dan Maluku. Telkomsel merupakan salah satu perusahaan yang peduli terhadap bencana yang akhir-akhir ini banyak menimpa negara kita. Sehari pasca bencana (23/2) di Jayapura, Telkomsel branch Jayapura membuka 2 posko layanan yaitu posko peduli APO Gudang dan Posko Peduli Uniyap. Kedua daerah ini merupakan daerah yang kondisinya sangat memprihatinkan. Di kedua posko tersebut, Telkomsel memberikan layanan bantuan makanan siap saji, sembako, layanan telepon gratis, dan layanan kesehatan.
Duta TSC Gelar Aksi Penamanan 1.000 Bibit Pohon Mangrove Balikpapan (23/02) Sebagai bentuk kepedulian Telkomsel terhadap lingkungan hidup, sekitar 250 duta Telkomsel School Community menggelar gerakan aksi penanaman 1000 bibit pohon mangrove yang dilaksanakan di daerah perlindungan mangrove dan laut di Kelurahan Teritif, Balikpapan. Gerakan ini dilakukan dalam rangka menyukseskan program penghijauan Pemerintah Kota Balikpapan untuk menciptakan lingkungan Kota Balikpapan yang hijau, bersih, indah, dan sehat (green, clean, and healthy city) serta meningkatkan peran Kota Balikpapan sebagai Kota pesisir yang mengembangkan pelestarian hutan mangrove.
Telkomsel Gelar Campus Hiring di Universitas Padjadjaran Bandung Bandung (24/02) Telkomsel kembali menggelar acara campus hiring yang kali ini diadakan di Universitas Padjadjaran Dipatiukur, Bandung. Acara ini merupakan program kerja HCM Telkomsel yang bertujuan untuk mencari sekaligus menyaring sumber daya manusia kompetitif yang nantinya akan bergabung menjadi bagian dari perusahaan. Sebelumnya, acara serupa telah diselenggarakan di beberapa kampus besar di Indonesia seperti UI, UGM, UNAIR , dan masih akan berlanjut ke ITB.
Telkomsel Dukung Gerakan Jogja Needs for Space Yogyakarta (25/02 ) Kota Yogyakarta tidak lagi selapang dahulu. Keterbatasan ruang publik seperti arena bermain menjadi perhatian tersendiri dari komunitas skateboard atau dikenal dengan Komunitas Balai Kota. Telkomsel sebagai operator yang paling peduli terhadap komunitas, turut mendukung gerakan pembangunan ruang untuk Jogja atau disebut gerakan Jogja Needs for Space (JNFS). Selain dukungan moral, Telkomsel juga memberikan donasi kepada gerakan JNFS sebesar Rp 30.000.000, untuk melakukan pembangunan seperti Skate Park Jogja.
BPK Jambi Gunakan' My Group' Sebagai Solusi Komunikasi
Gubernur Jawa Tengah Antusias Sambut Telkomsel
Jambi (24/02) Bertempat di kantor BPK RI Perwakilan Provinsi Jambi, Telkomsel yang diwakili oleh RAM Sumbagsel dan Branch Jambi bersama BPK Jambi melakukan kesepakatan kerjasama penggunaan layanan My Group. Dengan dilakukannya penandatanganan kerjasama penggunaan layanan My Group oleh seluruh karyawan di jajaran BPK Jambi, seluruh karyawan BPK Jambi akan mendapatkan benefit unlimited call dan SMS antar karyawan dan keluarga dengan menggunakan kartuHALO, simPATI, dan kartu As, dengan tarif special.
Semarang (25/02) Guna menjalin kerjasama yang baik dengan pemerintah daerah Regional Jateng dan DIY, Manajemen Telkomsel Area Jawa Bali mengadakan pertemuan dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di ruang kerjanya, Jl. Pahlawan No 9-10 Semarang. Dalam pertemuan yang disambut hangat oleh Gubernur Jawa Tengah beserta jajarannya, Vice President ICT Network Management Area Jawa Bali, Ronny Arnaz menyampaikan tentang keikutsertaan Telkomsel dalam membantu kemajuan perekonomian Jawa Tengah melalui pembangunan jaringan Telkomsel. Signal
April 2014
9
event
Hadir di Sikunir, Telkomsel Disambut Gembira oleh Masyarakat Wonosobo (27/02) Telkomsel selalu membuktikan komitmennya untuk memperluas jaringannya hingga ke seluruh pelosok negeri. Kali ini, komitmen itu diwujudkan dengan hadirnya jaringan Telkomsel di Desa Sembungan atau lebih dikenal dengan pesona Sikunirnya (golden sunrise) di pegunungan Dieng, Wonosobo. Acara syukuran bersama masyarakat pun berlangsung guyub rukun. Warga desa sangat gembira dan menyambut baik hadirnya jaringan Telkomsel di sana.
Kerjasama dengan KPU NTT Kupang (27/02) Perusahaan kita bekerjasama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam bentuk penyediaan layanan komunikasi untuk mendukung kesuksesan penyelenggaraan pemilihan legislatif dan pemilihan presiden tahun ini di NTT. Kerjasama tersebut ditandai dengan penandatanganan berita acara kesepakatan mengenai Sistem Komunikasi dan Edukasi Pemilu 2014 oleh GM Sales Regional Bali Nusra Gatot P. Utomo (kiri) dan Ketua KPU Provinsi NTT Johannes Depa di sela-sela berlangsungnya Rapat Koordinasi Penyusunan Anggaran Kegiatan Tahapan Pemilu 2014 KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota Se-Provinsi NTT di Kupang.
10 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Kerjasama Telkomsel dengan PT. INTI Bandung (28/02) Telkomsel dan PT. INTI menandatangani MoU (Memorandum of Understanding) berupa kerjasama yang menciptakan suatu perangkat EDC (Electronic Data Capture). Perangkat ini dapat membantu penggunanya untuk mengakses identifikasi transaksi elektronik yaitu kartu pintar (smart card) dengan tujuan memudahkan pengguna untuk melakukan transaksi jual/beli dan perbankan tanpa menggunakan fisik uang (cashless). Penandatanganan MoU tersebut dilakukan oleh Vice President Technology and System Telkomsel Ivan C.Permana dan Direktur Utama PT. INTI Tikno Sutisna.
Red Store, Playground Digital Komunitas dan Anak Muda Pertama di Indonesia Wonosobo (28/02 ) Untuk menggaet pasar youth, Telkomsel menyediakan tempat nongkrong asyik yang bernama Red Store, yakni suatu tempat yang bernuansa digital dan cafe tempat berkumpulnya komunitas di Wonosobo. Fasilitas yang disediakan untuk komunitas ini antara lain musik digital (aplikasi di smartphone) dan free Wi-Fi. Red Store yang terletak di Jl. Soemindro No. 1, Wonosobo merupakan yang pertama di Indonesia.
ICT Sumbagteng Berikan Apresiasi kepada Karyawan Terbaik Batam (28/02) ICT Regional Sumbagteng memberikan penghargaan kepada tim Network Sumbagteng yang telah memberikan loyalitas tinggi dalam upaya pencapaian target selama 2013. Penghargaan tersebut diberikan oleh GM ICT Operation Regional Sumbagteng, Ahmad Wahyudi pada workshop ICT Regional Sumbagteng. Melalui penghargaan tersebut diharapkan dapat memicu karyawan lainnya untuk lebih inovatif dan kreatif serta mampu meningkatkan loyalitas kepada perusahaan.
Penyerahan Hadiah Program Losari Ceria Makassar (1/03) Telkomsel menghadirkan artis dangdut yang sedang populer Siti Badriah. Siti Badriah tampil menghibur ribuan outlet Branch Makassar yang hadir dalam acara penyerahan Hadiah Program Losari (Lomba Sales Antar Reseller Aktif ) Ceria di Celebes Convention Centre. Program yang dikemas oleh Regional Sulawesi ini sudah berjalan sejak 1 September 2013 dan berakhir Februari 2014. Acara diadakan sebagai salah satu wujud apresiasi Telkomsel untuk outlet yang selama ini telah membantu dalam mendistribusikan produk Telkomsel hingga ke pelosok desa.
PT. Smelta Percayakan Solusi Bisnis ke Telkomsel Jakarta (4/03) Telkomsel menandatangani kerjasama layanan corporate business solutions dengan PT. Smelta berupa layanan My Group bagi ribuan karyawan Smelta yang tersebar di seluruh Indonesia. Penandatangan ini dilakukan oleh VP Sales and Marketing Area Jabotabek Jabar Telkomsel, Erwin Tanjung dan Direktur Utama PT. Smelta Jimmy Sumitro yang didampingi oleh GM Account Management Jabotabek Jabar Ceppy Hermana.
Berbagai Penawaran Menarik di Ajang DBL Lampung Bandar lampung (4/03) Bagian dari dukungan Telkomsel di event Developmental Basketball League (DBL) 2014, Telkomsel membuka booth edukasi untuk pengunjung sepanjang kegiatan yang diselenggarakan selama sembilan hari di GOR Saburai Lampung. Selain edukasi produk Telkomsel, pengunjung juga bisa mendapatkan tiket pertandingan DBL yang telah dibundling dengan produk M-kios, penawaran menggunakan Paket Hebat 10k/30 hari, M-Kios data, aktivasi konten NSP, dan digital Lifestyle. Signal
April 2014
11
event
Telkomsel Dukung BNN Sumsel untuk Mensosialisasikan Gerakan Anti Narkoba Palembang (4/03) Telkomsel bekerjasama dengan BNN Sumsel memberikan edukasi tentang bahaya penggunaan narkoba. Sukses tidaknya program tersebut tentu membutuhkan kerjasama dari semua pihak termasuk Telkomsel. Untuk itu, langkah konkrit yang diambil Telkomsel adalah dengan melakukan broadcast SMS kepada pelanggan tentang pentingnya “SAY NO TO DRUGS” pada lingkungan keluarga, masyarakat, dan dunia kerja.
Garap Segmen Anak Muda, Telkomsel Fasilitasi Kompetisi Bola Basket Medan (5/03) Untuk lebih dekat dengan komunitas anak muda yang menjadi target revenue generator untuk broadband dan digital business, Telkomsel menggelar kompetisi bola basket simPATI Loop 3x3 Competition. Untuk Kota Medan, babak penyisihan dilakukan di SMU Immanuel dan SMU Wahidin Sudirohusodo yang melibatkan 38 tim dan berlangsung pada tanggal 3 dan 5 Maret 2014. Empat tim terbaik putra dan putri akan bertanding di GOR Samudera Medan pada 8-15 Maret 2014 untuk memperebutkan 1 tiket ke Surabaya untuk bertanding dengan perwakilan dari setiap provinsi.
12 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Karyawan Telkomsel Bantu Korban Longsor Kudus Kudus (06/03) Segenap karyawan Telkomsel menggalang dana bantuan berupa uang tunai untuk diberikan kepada korban longsor di Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus. Desa ini merupakan desa yang terparah terkena longsor, mengakibatkan sedikitnya 12 warga meninggal dunia, 3.087 warga mengungsi, dan kerugian mencapai milyaran rupiah. Bantuan digunakan untuk merelokasi warga ke daerah yang aman dalam bentuk sewa rumah selama setahun.
Branch Medan Gelar Kompetisi Broadband Frontliner Medan (6/03) Untuk meningkatkan pertumbuhan revenue pelanggan data, Branch Medan menggelar kompetisi penjualan paket data internet kepada frontliner outlet di HP Center yang tersebar di Kota Medan. Program Reward Broadband Frontliner berlangsung sejak Desember 2013 hingga saat ini dengan mekanisme setiap frontliner yang menjual minimal 5 paket data internet senilai Rp 50.000 akan mendapatkan reward voucher makan di KFC atau Kalasan. Diharapkan dengan model kompetisi antar outlet ini akan memotivasi para frontliner untuk semakin banyak menjual paket data internet Telkomsel, sehingga target revenue Sumbagut dapat segera tercapai.
“100 Smart Days” Mantapkan Kerjasama dengan Mitra Bandung (6/03) Dalam rangka meningkatkan kerjasama dengan semangat solid, speed, and smart, manajemen Telkomsel bersama Mitra AD mengadakan meeting koordinasi sekaligus sosialisasi Program 100 Days Smart. GM Sales Region Jawa Barat, Hasan Kurdi mengatakan,” Acara meeting koordinasi dan sosialisasi program ini bertujuan untuk menyelaraskan visi dan misi antara manajemen Telkomsel dan Mitra AD dalam meningkatkan performance demi mensukseskan program “100 Days Smart” dan pencapaian double digit growth di tahun 2014.“
Telkomsel Perkuat Hubungan dengan Pemerintah Tasikmalaya Tasikmalaya (6/03) General Manager Sales Region Jawa Barat Telkomsel Hasan Kurdi melakukan kunjungan dan ramah tamah ke Pemerintah Kota Tasikmalaya. Kunjungan yang dilakukan oleh pejabat Telkomsel ini disambut langsung oleh Bupati Tasikmalaya H. UU Ruzhanul Ulum dan Kapolres Tasikmalaya AKBP Noffan Widyayoko di kediamannya di Tasikmalaya, Jawa Barat. Kunjungan dilakukan sebagai bentuk perwujudan atas upaya Telkomsel dalam mempererat hubungan perusahaan dengan stakeholder agar tercipta jalinan mutualisme yang sinergis antara Telkomsel dengan stakeholder, yang salah satunya adalah Pemerintah Kota Tasikmalaya.
Peduli Dampak Kabut Asap, Telkom Group Gelar Pengobatan Gratis Duri (7/03) Kabut asap yang menyelimuti wilayah Riau tentu berdampak pada kesehatan masyarakat, khususnya Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA). Atas dasar itu, Telkomsel yang merupakan bagian dari Telkom Group menggelar pengobatan gratis sebagai bagian dari kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) dengan tema Telkom Group Peduli Sesama. Pada tahapan kali ini, pengobatan gratis dilakukan di Sebanga - Duri selama 1 Hari, dan secara bertahap akan ditinjau kembali untuk dilakukan hal yang sama pada daerah yang dirasakan membutuhkan. Hadir dilokasi pengobatan pelaksana GM Sales Region Sumbagteng, Nurcahyo Priyadi.
Sinergi Telkomsel – PT. Len Industri Solusi Teknologi Selular Masa Depan Bandung (7/03) Bertempat di ruang rapat eksekutif PT. Len Industri, perwakilan dari Telkomsel dan PT. Len Industri menandatangi MoU (Memorandum of Understanding) mengenai sinergi dalam bidang research and development khususnya Solar Charge Controller untuk BTS (Base Transceiver Station) dan LTE (Long Term Evolution). Penandatanganan kerjasama tersebut dilakukan oleh Vice President Technology and System Telkomsel Ivan C.Permana dan Vice President Pusat Teknologi dan Inovasi PT. Len Industri Agung Darmawan. Signal
April 2014
13
event
Partisipasi Telkomsel Pada “Bike to Share Funbike 2014” Bandung (8/03) Telkomsel berpartisipasi dalam acara “Bike To Share Funbike 2014” dalam memperingati HUT Sekar (Serikat Karyawan TELKOM) ke-14 di Bandung. Sinergi Telkom Group ini merupakan salah satu wujud kepedulian bersama terhadap dunia olahraga Indonesia. Dalam kegiatan ini dilakukan juga program donasi bencana alam, adopsi pohon tanam dan pelihara, serta gerakan setengah juta buku untuk anakanak Indonesia.
Telkomsel dan Super Spring Perluas Pasar GPS Tracker Surabaya (9/03) Telkomsel dan mitra pendukungnya, Super Spring, bekerja sama memperluas pasar GPS Tracker ke pelanggan korporat. GPS Tracker yang dipasarkan sejak tahun 2010 sampai saat ini sudah digunakan oleh 600 perusahaan di Jawa Timur. Menurut General Manager Account Management Jawa Bali - Roeswandi, GPS Tracker ini bagian dari layanan Telkomsel yang bisa digunakan untuk korporasi atau layanan Corporate Business Solution (CBS). Ini bagian dari inovasi Telkomsel bersama mitranya dalam memberikan solusi telekomunikasi.
14 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
GraPARI Pahlawan Hadir 12 Jam dengan Layanan Digital Semarang (9/03) Telkomsel selalu meningkatkan kualitas layanan kepada pelanggan setia. Sebagai wujud konsistensi Telkomsel dalam menghadirkan layanan yang mampu memberikan kenyamanan bagi pelanggan, Minggu (9/3) Direktur Sales Telkomsel, Mas’ud Khamid meresmikan kantor pelayanan GraPARI Pahlawan yang baru di Jl. Pahlawan No. 10 Semarang. GraPARI baru ini sengaja dihadirkan di jantung Kota Semarang dengan fasilitas yang lebih lengkap serta didukung pula dengan layanan broadband sebagai salah satu andalan Telkomsel dalam membangun iklim DNA (Device Network and Application) yang ideal.
Bintang Asik Telkomsel Fun Walk Semarang, Pecahkan Rekor Muri Semarang (9/03) Telkomsel berhasil memecahkan Rekor MURI untuk kategori Karaoke Bintang Asik dalam acara Telkomsel FunWalk. Tercatat sebanyak 7.344 peserta Telkomsel Funwalk melakukan karaoke Bintang Asik dengan menggunakan handphone. Penyerahan Rekor Muri diberikan kepada Executive Vice President Telkomsel Area Jawa Bali Yetty Kusumawati didampingi oleh Direktur Sales Telkomsel, Mas’ud Khamid dan EGM Divisi Telkom Timur Iskriono Windiarjanto.
Launching Loop & One Million Dreams Concert Makassar (9/03) Bertempat di Ballroom Celebes Convention Centre, Telkomsel menggelar “One Million Dreams Concert” dengan tema “Bersama Beri Arti Dalam Satu Aksi”. Acara yang digelar selama satu hari ini menampilkan 5 band lokal terpilih dari 20 band yang telah dilakukan proses seleksi sebelumnya. Lima band tersebut berkompetisi untuk mendapatkan gelar The Best Competition. Di penghujung acara seluruh pengunjung dihibur dengan penampilan D’Masiv. Di tempat terpisah di Baruga Telkomsel lantai 5, Telkomsel menggelar kegiatan Press Conference Launching LOOP yang dihadiri oleh media dan ambassador TSC dari berbagai sekolah.
Penghargaan Museum Rekor-Dunia Indonesia untuk Telkomsel Jakarta (9/3) Bertepatan dengan peluncuran LOOP, diselenggarakan One Million Dreams Concert (OMDC) yang menampilkan 100 pendukung acara dan dilakukan secara serentak di 10 kota yaitu Medan, Palembang, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Denpasar, Banjarmasin, dan Makassar. Atas penyelenggaraan konser ini, Telkomsel mendapatkan penghargaan Museum Rekor-Dunia Indonesia untuk kategori ‘Peluncuran Produk yang Bisa Disaksikan Melalui Device secara Live Streaming oleh Pelanggan’. Penghargaan tersebut diperoleh saat pagelaran OMDC di Lapangan D Senayan Jakarta, Minggu (9/3).
Pemeriksaan ISPA untuk Karyawan Pekanbaru (10/03) Telkomsel dan Telkom Group menyelenggarakan pengobatan gratis kepada masyarakat karena kabut asap yang menyelimuti Riau beberapa minggu ini. Kegiatan dilakukan sebagai bentuk Corporate Social Responsibility (CSR) untuk membantu masyarakat yang membutuhkan karena banyak warga yang mengalami Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA). Seiring dengan itu, Telkomsel juga memberikan pengobatan kepada seluruh karyawan dan keluarganya yang berlokasi di Pekanbaru, Siak, Rengat, Tembilahan, Ujung Batu, dan Dumai.
Branch Bengkulu Perluas Mitra E-Channel Bengkulu (11/03) Bertempat di kantor cabang utama PT Bank Muamalat Bengkulu, Telkomsel bersinergi dalam hal distribusi kartu simPATI edisi khusus Bank Muamalat. Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan dapat meningkatkan value pelanggan dan mempertahankan length of stay simPATI dan KartuHalo dari pelanggan yang memanfaatkan berbagai transaksi perbankan di Bank Muamalat Bengkulu. Selain itu dengan menggunakan kartu edisi khusus Bank Muamalat tersebut, pelanggan dapat dengan nyaman memanfaatkan berbagai pilihan fitur internet dengan menggunakan Groovy Internet. Signal
April 2014
15
event
Branch Solo Raih Award MarkPlus WOW SEA Pertama Tahun Ini Solo (11/03) Branch Solo kembali meraih penghargaan sebagai The Champion of MarkPlus WOW Service Excellence 2014. MarkPlus WOW Service Excellence Award (SEA) merupakan nama baru dari Service Excellence Award (SEA) yang digelar di 17 Kota tahun ini. Penghargaan diberikan berdasarkan hasil survei oleh lembaga survei terkemuka MarkPlus Insight terhadap 1.000 responden di masing-masing kota dengan menggunakan teknik multi-stage random sampling (cluster sampling) dan booster sampling.
Telkomsel Sosialisasikan ‘LOOP’ ke Rekan Media Jawa Barat Bandung (12/03) Menyusul peluncuran LOOP beberapa waktu lalu, Telkomsel menggelar temu media dengan tema sosialisasi LOOP bersama rekan-rekan media Jawa Barat, bertempat di Dakken Resto Bandung. Pada pertemuan yang dihadiri sekitar 20 wartawan dan fotografer ini, dijelaskan pula mengapa Telkomsel menghadirkan produk ke-4 yang diperkenalkan dengan nama LOOP. Brand untuk segmen youth, yang menyasar anak muda berusia 12-19 tahun, dengan kelebihan yang banyak mengikuti kebutuhan anak muda seperti paket internet, layanan SmauLoop, konten digital lifestyle, serta website loop.co.id.
16 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Telkomsel dan POLDA Sulawesi Selatan Jalin Kerjasama Komunikasi dan Informasi Makassar (12/03) EVP Area Pamasuka, Bona LP. Parapat dan Kapolda Sulawesi Selatan, Drs. Burhanuddin Andi SH.MH melaksanakan penandatangan kontrak kerjasama layanan komunikasi dan informasi bertempat di Hotel Clarion Makassar. Telkomsel mempersembahkan layanan My Group dan Web2SMS dalam wujud layanan telepon dan SMS secara tidak terbatas ke sesama anggota Polda Sulawesi Selatan. Diharapakan layanan ini dapat mempermudah jajaran kepolisian dalam berkoordinasi mulai dari jajaran Polda, Polres, Polsek hingga Babinkamtibmas.
Danlanud TNI AU Balikpapan Sambut Baik Program Bina Lingkungan Telkom Group Balikpapan (12/03) Guna menjaga hubungan baik dengan para stakeholder dan pemerintahan, Manajemen Telkom dan Telkomsel berkunjung ke Kantor Danlanud TNI AU Balikpapan. Kunjungan dipimpin langsung oleh GM CDC Telkom Asep Hermawan dan mendapat sambutan hangat dari Komandan Operasi Pangkalan TNI AU Kolonel Ir. Tri Bowo Budi Santoso. Dalam kunjungan yang singkat ini banyak dihasilkan pemikiran dan pencapaian bersama yang berguna untuk pemberdayaan masyarakat, terutama di bidang CSR dan Bina Lingkungan.
Booth Telkomsel Banyak Diminati Pengunjung DBL (Development Basketball League) Pekanbaru (12/03) Kegiatan DBL Riau Series 2014 yang berlangsung dari 27 Februari hingga 8 Maret 2014, mendapat sambutan luar biasa dan sangat diminati oleh pengunjung maupun peserta DBL, termasuk juga Selfie Contest yang diselenggarakan khusus selama kegiatan berlangsung. Pada event DBL Riau Series 2014 ini, SMA Santa Maria keluar sebagai pemenang untuk kategori putri dan SMAN 1 Pekanbaru sebagai pemenang untuk kategori putra.
Dukungan Layanan Telkom Group untuk Latma Multirateral Komodo TNI AL 2014 Batam (12/03) Telkomsel Sumbagteng turut hadir dalam rapat lanjutan bidang telekomunikasi menjelang pelaksanaan Indonesia International Maritime Festival (IIMF) 2014. Rapat teknis digelar di Ruang Hang Nadim Kantor Walikota Batam. Kehadiran Telkomsel dan Telkom adalah sebagai bentuk dukungan penyelenggaraan event yang akan diikuti oleh 17 negara.
Telkomsel Berikan Ford Fiesta kepada Pemenang Pesta Isi Ulang Outlet Indramayu (13/03) Bertempat di Fira Building Jl. Jendral Sudirman Indramayu, Telkomsel membagikan hadiah 1 unit mobil Ford Fiesta kepada Katsirih, pemilik outlet Visa Cell sebagai pemenang Program Pesta Isi Ulang Outlet Regional Jawa Barat tahap II (Juli – Desember 2013). Program ini merupakan bentuk apresiasi bagi outlet yang telah menjual produk Telkomsel. Pesta Isi Ulang Outlet merupakan program reward bagi komunitas outlet wilayah Jawa Barat.
Kunjungan Mahasiswa Informatika Widya Cipta Dharma ke Telkomsel Balikpapan (13/03) VP Sales and Marketing Area Pamasuka Harris Wijaya menyambut baik study tour 30 mahasiswa STMIK Widya Cipta Dharma ke Kantor Regional Kalimantan. Harris Wijaya mengatakan Telkomsel akan selalu menerima dengan baik program yang bertujuan untuk mengenal Telkomsel secara lebih dekat. Study tour ini adalah langkah awal menjajaki kembali ke segmen anak muda yang belakangan menjadi ikonnya di era digital ini.
Signal
April 2014
17
event
Telkomsel Raih Penghargaan Best Customer Experience in Telecommunications
Untuk Ketiga Kalinya Telkomsel Raih Penghargaan Layanan Terbaik
Kuala Lumpur (13/3) Telkomsel meraih penghargaan Best Customer Experience in Telecommunications untuk kategori Customer Support Channels dan kategori Services di ajang Frost & Sullivan Best Practices in Customer Experience awards di Kuala Lumpur Malaysia, Kamis (13/3). Direktur Sales Mas’ud Khamid hadir menerima penghargaan ini. Apresiasi ini diberikan kepada perusahaan yang mempunyai performansi luar biasa di industrinya dan keunggulan dalam berinteraksi dengan pelanggan.
Palembang (14/03) Telkomsel kembali meraih Penghargaan The Best Of MarkPlus WOW Service Excellence Champion 2014 untuk Category Celullar Operator, dari MarkPlus.Inc yang merupakan lembaga riset independen. Telkomsel mendapatkan posisi terbaik sebagai perusahaan yang memberikan tingkat pelayanan yang “WOW” dan terbaik bagi pelanggannya, dalam kategori perusahaan operator selular. Penghargaan ini merupakan ketiga kalinya yang diperoleh Telkomsel dan semakin mengukuhkan Telkomsel sebagai perusahaan yang tetap memperhatikan faktor kepuasan dalam melayani pelanggannya.
Telkomsel Siagakan 50 MBP di Pekanbaru
Telkomsel Terima Apresiasi dari BNPB
Pekanbaru (17/03) Untuk mengantisipasi serta menjaga kenyamanan pelanggan, termasuk saat kedatangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke Pekanbaru (15/3), Telkomsel mengerahkan 50 unit Mobile Backup Power (MBP). Selain kabut asap yang masih melanda Pekanbaru, sejumlah wilayah juga sering terjadi pemadaman listrik, dan MBP ini akan difungsikan pada daerah yang rawan pemadaman tersebut.
18 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Jakarta (14/3) Berkat kesungguhan dalam membantu korban bencana alam di Indonesia, Telkomsel mendapatkan penghargaan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Penghargaan dengan kategori ‘Peran Aktif Dunia Usaha Dalam Penanggulangan Bencana’ itu diserahkan langsung oleh Kepala Biro Hukum dan Kerjasama BNPB Sugiharto kepada GM Corporate Social Responsibility Telkomsel Tubagus Husniyullah di Kantor Pusat Telkomsel, Jum’at (14/3).
Flash Lounge Segera Hadir di UMY Yogyakarta (20/03) Setelah menjalin hubungan baik dengan beberapa kampus besar seperti UGM, EVP Area Jawa Bali, Yetty Kusumawati berkunjung ke Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Bersama Rektor UMY, Dr. Bambang Cipto, MA, Yetty membahas program kerjasama untuk memajukan dunia pendidikan di kampus, salah satunya melalui pengembangan dunia digital berupa pembuatan Flash Lounge. Rencananya Flash Lounge akan diluncurkan pada April mendatang.
Data Center BSD Telkomsel Raih Sertifikasi Internasional Jakarta (26/3) Setelah melalui proses verifikasi dan pemeriksaan yang panjang, salah satu Data Center Telkomsel yang terletak di BSD Tangerang, akhirnya mendapatkan sertifikasi internasional dari otoritas pemeringkat data center dunia, Uptime Institute, untuk kelas Data Center Design Tier III. Sertifikat diberikan oleh Director of Business Development South Asia Uptime Institute Patrick Chan kepada Direktur Network Telkomsel Abdus Somad Arief (ASA) di Kantor Pusat, Rabu (26/3).
Mentawai Megathrust Direx 2014 Telkomsel Siagakan Tim Tanggap Darurat Padang (20/03) GM ICT Network Telkomsel Regional Sumbagteng Ahmad Wahyudi memaparkan berbagai langkah antisipatif yang dilakukan Telkomsel jika terjadi bencana kepada Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat , Agung Laksono pada kegiatan latihan tanggap bencana di event Mentawai Megathrust Direx (MMD) 2014. Selama kegiatan MMD 2014 ini, Telkomsel terus meningkatkan kualitas layanannya kepada pelanggan dengan menyediakan BTS Mobile atau COMBAT sebagai antisipasi jika terjadi lonjakan trafik pengguna Telkomsel.
Telkomsel Raih 5 Penghargaan di Selular Award 2014 Jakarta 27/3) Telkomsel kembali menyabet penghargaan dalam salah satu ajang penghargaan tahunan bergengsi yakni Selular Award 2014. Sebanyak 5 penghargaan sekaligus berhasil diraih Telkomsel, yakni Best Digital Services: Telkomsel, Best Postpaid Card: kartuHalo, Best GSM Operator: Telkomsel, Operator of the Year: Telkomsel, dan CEO of the Year: Alex J. Sinaga. Mengangkat tema ‘Sharing Our Future’, acara Selular Award 2014 digelar di Gedung Balai Kartini Jakarta, Kamis (27/3). Direktur Utama Alex J. Sinaga dan Direktur Sales Mas’ud Khamid hadir untuk menerima penghargaan tersebut.
Telkomsel Terima Penghargaan dari Dirjen Pajak Jakarta 27/3) Atas kontribusinya sebagai penyumbang pajak terbesar pada tahun 2013 dari sektor telekomunikasi, Telkomsel mendapat Penghargaan Kontribusi Penerimaan Pajak Terbesar di Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar IV. Penyerahan penghargaan tersebut dilakukan oleh Kepala Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Besar Empat Suwarno kepada Direktur Keuangan Telkomsel Heri Supriadi di Kantor Pusat Telkomsel, Kamis (27/3). Signal
April 2014
19
Focus
Foto: dok Signal/Samin
Telkomsel mengajak semua karyawan membangun spirit dan jiwa muda
Bangun
Jiwa Muda
di Tubuh Internal
20 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Telkomsel tidak main-main dalam menjadikan segmen youth sebagai pangsa pasar yang ingin dimenangkan tahun ini. Memiliki potensi yang tinggi bagi keberlangsungan perusahaan di masa depan menjadikan segmen ini begitu menarik dan menantang untuk ditaklukkan.
S
Foto: dok Signal/Samin
ejak awal tahun, Telkomsel telah yang akrab disapa Dita ini. meluncurkan sejumlah program khusus Mengkampanyekan arah perubahan perusahaan segmen youth. Berbagai kampanye eksternal dalam menyasar segmen youth di internal diakui pun telah dilakukan untuk mensosialisasikan Dita tidaklah mudah karena setiap perubahan akan keseriusan dalam menyasar segmen youth kepada mengundang berbagai reaksi yang berbeda. Seluruh masyarakat. Akan tetapi, Telkomsel menyadari karyawan pun harus dapat menyikapi perubahan itu keberhasilan dalam merangkul segmen youth tidak dengan positif jika Telkomsel memang ingin konsisten akan terjadi hanya dengan kampanye eksternal masuk ke pasar anak muda. Karena tidak mungkin saja, namun juga harus dimulai dari dalam tubuh Telkomsel dapat masuk dan berhasil merebut pasar yang Telkomsel, yakni karyawan. dituju jika tidak berupaya engage dengan pasar tersebut. Menurut VP Corporate Communications Adita ‘We R Young’ campaign sendiri sejauh ini mendapat Irawati, sudah saatnya smart youth engagement sambutan positif di lingkungan internal. Terbukti dengan dihidupkan pula di internal melalui sejumlah banyaknya karya yang masuk untuk mengekspresikan program. Selain membangun awareness atau arti MUDA bagi mereka ke dalam sebuah foto dan edukasi, program yang ada juga berfungsi untuk tulisan. Campaign ini akan dievaluasi setelah 3 bulan menumbuhkan perubahan-perubahan yang bisa untuk dapat dilakukan perbaikan ke depan. Dita juga dilakukan karyawan dalam rangka mendukung mengharapkan bantuan para pimpinan unit, mulai Telkomsel masuk ke pasar dari VP hingga manager youth. untuk menularkan nilai dan “Saat ini corporate semangat muda ini kepada communications tengah timnya masing-masing. melakukan campaign “Tidak ada program yang diberi nama We R yang cukup hanya Young. Dari namanya dikampanyekan melalui saja sudah terlihat bahwa media internal. Yang paling kita ingin mengajak efektif adalah menularkan semua karyawan nilai-nilai dan perilaku itu membangun spirit dan dari atasan kepada bawahan jiwa muda. Bukan hanya dan juga seluruh karyawan semata muda sebagai kepada lingkungannya. atribut seperti busana Tentunya kita harapkan dan yang sejenisnya, campaign ini di tahapan namun yang lebih awal bisa menggugah penting adalah ajakan seluruh karyawan bahwa untuk berkarya penuh sudah saatnya merubah inovasi, kreatif, berani mindset kita menjadi lebih beda, berani berubah, inovatif, kreatif untuk berani melakukan melakukan terobosan, terobosan-terobosan, dan tidak enggan untuk yang diharapkan berubah. Karena apa boleh mampu membantu buat, industri ini berubah, meningkatkan kinerja lingkungan Telkomsel individual maupun berubah, kita sebagai kinerja unit, dan akhirnya individu pun harus berani berdampak pada kinerja melakukan perubahan,” VP Corporate Communications Adita Irawati perusahaan,” ujar wanita jelasnya. n PUT
Signal
April 2014
21
Focus
Fasilitasi Mimpi
Anak Muda Foto: dok Signal/Samin
Music engagement menjadi salah satu pendekatan untuk memenangkan pasar anak muda
Sadar menjadi salah satu aset di masa depan bagi industri selular, Telkomsel fokus dalam menggarap segmen pasar anak muda di Indonesia. Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan membangun 4 activity engagements seperti musik, olahraga, pendidikan, dan social movement. Melalui program tersebut diharapkan Telkomsel mampu menggaet segmen anak muda usia 12 hingga 19 tahun dengan cara memenangkan hatinya.
22 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Foto: dok Signal/Samin
V
Foto: dok Signal/S amin
P Prepaid and Broadband Marketing Ririn Widaryani menyebutkan kalau dalam bidang musik, Telkomsel memiliki banyak program, salah satunya adalah One Milion Dreams Concert (ODMC). Ririn menyebutkan, pagelaran konser ini hadir bukan sekadar mengajak anak muda untuk bersenang-senang, namun juga sekaligus membangkitkan kepedulian terhadap pendidikan di Telkomsel serahkan bantuan untuk Indonesia melalui fasilitasi mimpi anak muda OneMillionDream submission dan competition dan scholarship program, menyediakan di mana di dalamnya terdapat VP Pre paid an fasilitas untuk entrepreneurship, short movie competition, d Broa dband mengembangkan Marke lomba debat, dan cerdas cermat. Tidak ting, R irin Wid bakat musik melalui aryani berbeda dari program olahraga, program School Band Competition. khusus pendidikan pun akan masuk ke SMP Pagelaran konser ini dilaksanakan secara dan SMA di masing-masing regional. serentak di 10 kota besar di Indonesia dengan Ririn menyebutkan bahwa ketiga aktivitas menampilkan 100 artis ternama. Sepuluh kota yang utama tersebut yakni, musik, olahraga, dan pendidikan, mengguncang musik Indonesia antara lain Jakarta, semuanya akan didampingi dengan social movement. Bandung, Medan, Palembang, Makassar, Surabaya, Masing-masing peserta dapat berpartisipasi dalam Malang, Denpasar, dan Banjarmasin. social movement melalui media sosial seperti Twitter, Melalui OMDC, Telkomsel mengajak anak Facebook, Path, dan lain sebagainya. muda untuk turut serta membantu teman-teman Selain melalui pendekatan engagement program, mereka yang rentan putus sekolah agar tetap untuk memenangkan youth segment tentunya bisa bersekolah karena sebuah bangsa akan maju pendekatan 4P Marketing Mix (product, pricing, place, dan besar jikalau pendidikannya maju. Fakta and promotion) juga akan dibenahi dan disesuaikan mengatakan bahwa dalam 1 menit ada sekitar dengan segmen anak muda. 4 anak putus sekolah. “Lewat program ini kita Melalui serangkaian program yang digelar tersebut, memberikan kesempatan bagi anak-anak yang Ririn mengharapkan brand LOOP dapat mencapai target rentan putus sekolah untuk tetap bisa melanjutkan posisi nomor 2 Brand Equity Index di segmen youth. “Kita pendidikan, sehingga mimpi-mimpi mereka bisa sekarang berada di peringkat 4 untuk segmen youth. terwujud,” ujar Ririn. Tahun ini diharapkan mampu menembus peringkat Di bidang olahraga, Ririn menyebutkan bahwa 2. Memang cukup berat, namun kami yakin dengan di kuartal 2-2014 akan digelar kompetisi mini program-program yang ada, kita mampu berada di soccer bagi siswa SMP dan SMA sederajat. Untuk posisi itu,” pungkasnya. n YN mengikuti turnamen tersebut, disebutkan Ririn tidak ada persyaratan khusus. Semua sekolah bisa mendaftarkan murid-muridnya untuk mengikuti pertandingan mini soccer tersebut. “Kita tidak mengajukan persyaratan bagi sekolah yang ingin mengikuti kompetisi mini soccer. Mereka cukup memiliki sebuah tim dengan 7 sampai 10 orang pemain yang siap bertanding,” ujar Ririn. Kompetisi ini sekaligus juga membuka kesempatan bagi anak-anak muda yang menyukai olahraga sepakbola dan ingin menjadi pemain profesional. Dengan digelarnya turnamen mini soccer ini diharapkan akan mampu menjaring pemain-pemain muda berbakat yang memiliki skill Mimpi anak Indonesia putus sekolah bisa terwujud berkat untuk dibawa ke seleksi Tim Nasional U-19. One Million Dream Concert Program Di bidang pendidikan, akan ada group Signal
April 2014
23
CSR
Telkomsel Menjadi
Teman Setia Para
Korban Bencana Setelah ditimpa sejumlah musibah seperti meletusnya Gunung Sinabung, banjir Jakarta, maupun banjir bandang yang menimpa Manado, Bangsa Indonesia kembali berduka dengan meletusnya Gunung Kelud. Sebagai operator selular nomor satu di Indonesia, bencana ini mungkin menjadi pembuktian bahwa Telkomsel adalah teman bagi para korban bencana. Operator dengan jumlah pelanggan terbesar di Indonesia ini telah menunjukkan kepeduliannya terhadap bencana meletusnya Gunung Kelud di Kediri. Bantuan air bersih bagi para korban erupsi Gunung Sinabung
24 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
S
Foto: dok Signal
Foto: dok Signal
ebagai bentuk kepedulian dan simpati bagi para korban, Telkomsel memberikan bantuan berupa sembako, masker, pampers untuk orang tua, dan MCK portable yang ditempatkan di pengungsian. Penyerahan bantuan dipimpin langsung EVP Area Jawa Bali Yetty Kusumawati kepada para warga di pengungsian Pare, Kediri. Yetty menyebutkan, selain pemberian sembako, kehadiran MCK juga sangat dibutuhkan di lokasi pengungsian. Oleh karenanya Telkomsel menempatkan 4 unit MCK portable. Selain itu, Telkomsel juga menyerahkan 1.000 kartu perdana simPATI yang bisa digunakan untuk berkomunikasi. “Bantuan kartu perdana ini kami berikan untuk memberikan kemudahan berkomunikasi. Dengan adanya empat unit Mobile GraPARI dan Combat, pengungsi bisa melakukan komunikasi dengan keluarga dan kerabat secara gratis,” ujar Yetty. Ditambahkan Yetty, Telkomsel juga terus berusaha membantu aktivitas penanganan bencana khususnya dalam hal telekomunikasi, sehingga bisa membuat komunikasi para warga menjadi lancar. Terbukti paska letusan Gunung Kelud, jaringan Telkomsel tetap berfungsi stabil, khususnya di kawasan Jawa Timur, tempat utama lokasi bencana. Pelanggan tetap dapat melakukan komunikasi seperti voice, SMS, dan data seperti biasa. Namun untuk mengantisipasi sejumlah BTS yang terganggu karena terhambatnya aliran listrik, Telkomsel mengerahkan 15 unit genset portable dan mobile. Sedangkan di sektor pelayanan, semua sentra layanan masih beroperasi secara normal, termasuk GraPARI Kediri yang berada di sekitar lokasi Gunung Kelud. Saat ini layanan Regional Jawa Timur didukung oleh 48 GraPARI, sementara layanan Regional Jawa Tengah DIY didukung oleh 38 GraPARI. Keseluruhan sentra pelayanan
EVP Jawa Bali, Yetty Kusumawati bersama VP Sales & Marketing, Area Jawa Bali, Herry Setiawan, memberikan bantuan kepada korban erupsi Gunung Kelud
tersebut melayani pelanggan sesuai dengan jam operasional seperti biasa. Untuk percepatan penanggulangan bencana, Telkomsel menyiagakan unit siaga bencana TERRA (Telkomsel Emergency Response and Recovery Activity). “Telkomsel turut prihatin dengan terjadinya bencana ini dan akan melakukan berbagai upaya untuk menjaga keberlangsungan layanan supaya masyarakat dapat berkomunikasi dengan baik,” tutur Yetty lagi. Telkomsel juga membuka akses bagi pelanggan untuk menyalurkan kepedulian dan simpatinya bagi korban bencana alam di Indonesia, dengan mengakses *811# langsung dari ponsel. Pelanggan dapat memilih jumlah donasi yang tersedia dengan denominasi Rp 1.000, Rp 5.000, Rp 10.000, dan Rp 25.000 yang akan dipotong langsung dari saldo pulsa pelanggan. n YN
Foto: dok Signal/Friadi
Dampak erupsi Gunung Kelud
Signal
April 2014
25
Ririn Widaryani
UpClose
VP Prepaid and Broadband Marketing
Besar Berkat Kerja Tim Menjadi nomor satu tentunya tidaklah mudah. Dibutuhkan orang-orang hebat di dalamnya, yang mau menjalin kerjasama dan membangun bersama tanpa kenal lelah. Inilah rahasia yang menjadikan Telkomsel besar dan mampu memimpin industri selular di Indonesia.
s S
alah satu orang yang percaya akan konsepsi sukses Telkomsel tersebut adalah VP Prepaid and Broadband Marketing Ririn Widaryani. Untuk bisa membangun kerjasama yang solid, menurut Ririn seorang pemimpin harus mampu memahami karakter masing-masing orang yang dipimpinnya, termasuk bagaimana memperbaiki mindset karyawan yang kurang tepat. Oleh karena itu menurut perempuan yang telah bergabung dengan Telkomsel selama 19 tahun ini, tantangan paling berat dalam membentuk kerjasama yang solid adalah bagaimana menangani masalah yang terjadi di tubuh internal perusahaan. Sejauh ini Ririn selalu menjalin pertemanan yang cukup baik dengan rekan kerja maupun tim yang dipimpinnya. Jika ada waktu luang, Ririn biasa mengajak rekan kerja untuk makan bersama dengan santai atau refreshing
26 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
sambil berkaraoke. Pada momen tersebut, biasanya Ririn bisa mengetahui apa yang menjadi keinginan teman-teman ataupun ide-ide yang datang. “Setiap hari kita sudah sangat disibukkan dengan pekerjaan, apalagi target yang cukup besar. Biasanya kita lupa meluangkan waktu untuk berbicara santai dengan teman-teman. Jika di meeting saya tidak menemukan solusi, biasanya melalui momen berkumpul dengan suasana santai justru ada jalan keluar maupun ide yang muncul,” ujar Ririn. Ririn mempunyai tips tersendiri dalam memimpin 52 orang anggota tim di
grupnya. Dia selalu menghimbau kepada teman-teman untuk berperan aktif dalam pekerjaannya. Sekecil apapun peran yang mereka miliki tetap memiliki arti. Begitu pula sebaliknya, sebesar apapun kemampuan yang dimiliki seseorang, tetap membutuhkan bantuan orang lain. “Sehebat apapupun ide seseorang, tetap membutuhkan orang lain yang paham akan ide tersebut. Itulah arti teamwork yang sebenarnya. Telkomsel pun menjadi seperti sekarang ini karena adanya teamwork,” kata Ririn. Ririn pun berharap agar Telkomsel terus menjadi perusahaan besar dan terdepan, karena suatu
Sehebat apapupun ide seseorang, tetap membutuhkan orang lain yang paham akan ide tersebut. Itulah arti teamwork yang sebenarnya. Telkomsel pun menjadi seperti sekarang ini karena adanya teamwork kebanggan baginya bila melihat Telkomsel berumur panjang dan mampu survive dalam menghadapi persaingan. Optimisme itu didukung dengan makin banyaknya SDM (Sumber Daya Manusia) berkualitas yang tersedia. Menurut Ririn, jika melihat Telkomsel saat ini tentunya sangat berbeda sekali dengan beberapa tahun lalu di mana SDM-nya masih sangat terbatas. Sedikit melihat ke belakang, ketika tahun 1995 dirinya dipercaya untuk menangani Telkomsel di Medan, SDM yang ada begitu terbatas. Walhasil Ririn pun harus bekerja di multi tasking mulai dari IT, sales, pelayanan, marketing, hingga menangani dealer. Namun kondisi tersebut tidak membuatnya patah arang. Ririn menganggap hal itu adalah tantangan yang harus dapat ditaklukan. Setelah sukses membangun kinerja di Medan, akhirnya Ririn bergabung di Kantor Pusat pada tahun 2004 untuk menangani Revenue Assurance. Namun di divisi ini, ibu 3 orang anak lulusan informatika ITB Bandung hanya menyelesaikan masa jabatan selama 1 tahun karena dirinya kemudian dipercaya untuk menagani Customer Service. Selama 5 tahun Ririn menjabat sebagai GM Customer Service, barulah pada tahun 2010 Ririn dipercaya menagani Product Marketing hingga saat ini. n YN Signal
April 2014
27
Team Work
Youth Team 2014
Optimis Bisa Menaklukkan Anak Muda
Foto: dok Signal/Samin
Youth Team 2014
Dengan mengusung semangat ‘Bersama Kita Bisa’, Youth Team 2014 optimis mampu menjawab tantangan untuk memenangkan pangsa pasar anak muda yang digandang-gadang sebagai salah satu masterpiece Telkomsel di tahun 2014.
28 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
V
P Prepaid and Broadband Marketing Ririn Widaryani menyebutkan bahwa tugas yang diembankan kepada Youth Team 2014 cukup berat. Namun karena memiliki visi dan misi, serta tanggung jawab terhadap perusahaan, tim ini bekerja sepenuh hati untuk menjawab tantangan tersebut. Visi dan misi tim ini adalah memenangkan segmen anak muda
Ini memang tidak mudah, yang lain butuh waktu bertahun-tahun untuk menjadi nomor satu di segmen youth, namun Telkomsel yang belum lama menggarap segmen youth harus mampu berada di nomor dua. Dengan tim yang ada dan semua pihak yang terlibat, kita yakin bisa
Foto: dok Signal/Friadi
melalui pendekatan berbagai program tahu apa keinginan mereka, biasanya engagement untuk segmen youth, serta pendekatannya lebih mudah dan itulah menjadi market leader di segmen anak yang akan kita lakukan,” tukasnya. muda dengan memenangkan 33% Dengan 4 pilar program engagement revenue share dan 30% market share yang telah direncanakan oleh Telkomsel anak muda dengan brand index di posisi meliputi musik, olahraga, pendidikan, ke dua. dan social movement, Ririn yakin anak “Ini memang tidak mudah, yang muda akan melihat operator mana yang lain butuh waktu bertahun-tahun paling paham akan keinginan mereka. untuk menjadi nomor satu di segmen Kendati tim ini baru terbentuk youth, namun Telkomsel yang belum dalam hitungan bulan, Ririn melihat lama menggarap segmen youth harus semua anggota tim bersemangat mampu berada di nomor dua. Dengan dalam menjalankan tugasnya, seperti tim yang ada dan semua pihak yang merencanakan produk, melakukan terlibat, kita yakin bisa,” ungkap Ririn. promosi, sampai menata strategi Youth Team 2014 ini dibentuk eksekusi penjualan yang harus pada 22 Januari 2014 dengan jumlah dilakukan supaya sampai ke sasaran, anggota sekitar 37 orang yang berada walaupun sampai saat ini kita masih di Kantor Pusat, dan diperkuat tim area. terus berkordinasi dalam memperbaiki Namun demikian secara keseluruhan segala kekurangan yang ada. Youth Team 2014 ini melibatkan seluruh Untuk meredam perbedaan yang direktorat. “Semua jajaran direktorat muncul, komunikasi adalah cara terlibat dalam tim ini, karena segmen yang paling ampuh untuk dilakukan. youth merupakan pangsa pasar yang Memang bukan hal yang mudah ingin dimenangkan Telkomsel dan menyatukan berbagai macam karakter, menjadi hal yang harus diperjuangkan mengingat tim ini berasal dari lintas bersama,” ujar Ririn. direktorat maupun lintas area yang Untuk menyasar segmen anak tidak berada di lokasi kerja yang sama. muda, Ririn menuturkan ada 2 strategi Namun dengan semangat ‘Bersama Kita yang harus dilakukan untuk winning Bisa’, maka semua perbedaan pasti akan youth share dan winning youth heart. teratasi dengan baik untuk menjadi Tentunya akan banyak program yang tujuan bersama. n YN diperuntukkan bagi anak muda. Untuk memenangkannya, tidak hanya dalam bentuk pendekatan bisnis saja, namun juga lebih kepada pendekatan yang bersifat engagement dalam bentuk kepedulian terhadap keinginan anak muda. Jika kita memahami apa yang diinginkan mereka, tentunya akan membuat mereka lebih aware dan loyal. “Pendekatan yang kita lakukan adalah dengan memahami apa yang menjadi keinginan mereka. Anak muda menjadi target Telkomsel di tahun 2014 Kalau kita sudah
Signal
April 2014
29
Marketing
Ponsel
Android Kini Makin Murah P
Foto : dok Signal/Samin
Smartphone terbaru TiPhone dibandrol dengan harga terjangkau
30 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
erkembangan smartphone beberapa tahun belakangan ini begitu pesat terasa. Berbagai fitur dan kemudahan yang ditawarkan menjadi daya tarik sehingga produk ini mampu merajai pasar. Sadar akan potensi tersebut membuat sejumlah produsen ponsel terus berbenah untuk menghadirkan berbagai inovasi teknologi terbaru yang bisa memenuhi kebutuhan pasar. Smartphone Android salah satunya. Berdasarkan data, pada akhir tahun 2013 lalu perangkat dengan sistem operasi Android berjumlah 204,4 juta unit, yang berarti menguasai pangsa pasar ponsel dunia. Jumlah itu tentunya bukanlah jumlah yang kecil melihat persaingan di lapangan begitu ketat. Keberhasilan Android merajai pasar tidak lepas dari peran serta Original Equipment Manufacturer (OEM). OEM berhasil menyediakan smartphone dengan kualitas cukup baik namun dengan harga terjangkau. Maka tidak heran dengan kemampuan mumpuni itu Android bisa mengalahkan handset pengusung OS lain seperti BlackBerry, Windows Phone, dan Apple. Uniknya, kualitas smartphone Android yang canggih ini dibandrol dengan harga yang semakin terjangkau. Tahun 2010 lalu smartphone Android dibandrol dengan harga berkisar Rp 5,2 juta, sedangkan pada tahun 2013 sebagian besar smartphone dibandrol dengan harga Rp 3,2 juta. Para produsen lokal Indonesia bahkan mampu menghadirkan
Foto : dok Signal/Samin
Pasar Android murah diramal akan terus terjadi di tahun ini
masih akan terus terjadi. Indonesia sebagai salah satu negara berkembang masih menjadi pasar yang ‘seksi’ untuk smartphone melihat pertumbuhannya yang cukup siginifikan. Terlebih dengan harga terjangkau akan membuat pelanggan kelas ekonomi menengah ke bawah tertarik membelinya. Nokia X dan TiPhone A508 di antaranya. Kedua smartphone terbaru keluaran dua produsen ponsel ternama di Indonesia ini dibandrol dengan harga terjangkau. Meski harganya relatif murah, namun kedua smartphone Android yang melakukan bundling dengan Telkomsel ini tidak mainmain dengan fitur di dalamnya. Nokia X diketahui menawarkan aplikasi gratis seperti HERE Maps, MixRadio, dan layanan Microsoft yang populer seperti Outlook.com dan Skype. Di sisi lain, TiPhone A508 merupakan smartphone 3G dengan layar sentuh yang dilengkapi prosesor dual core 1 GHz dan RAM 512 MB, aplikasi BBM, kamera utama 2 MP, dual sim card, dan layar jernih 3.5 Inch. Telkomsel sendiri berharap melalui kerjasama dengan produsen ponsel ini dapat semakin memperkuat ekosistem DNA atau Device–Network–Applications di Indonesia di masa mendatang. Terlebih saat ini Telkomsel tengah fokus membangun dan memperkaya 268 broadband city melalui penyediaan aplikasi yang menarik, paket data yang kompetitif, serta program bundling yang menawarkan value lebih bagi pelanggan. Ke depannya, ponsel-ponsel canggih akan semakin banyak diproduksi guna mengikuti perkembangan teknologi. Kemampuan 3G pada smartphone pun akan menjadi hal biasa, melihat 4G yang mulai muncul ke permukaan. Bahkan mungkin saja beberapa tahun ke depan 4G sudah bisa menggeser posisi 3G dengan kecepatan koneksi yang Pertumbuhan pelanggan data harus di dukung oleh ketersediaan smartphone murah pastinya lebih bagus. n PUT
ponsel Android dengan harga di bawah Rp 1 juta. Sebut saja Evercoss dengan A7T-nya. Memasuki 2014, Samsung pun mulai banyak menghadirkan ponsel Android kelas low end. Persaingan pasar yang kian ketat menjadi salah satu penyebab semakin murahnya harga smartphone, termasuk Android. Mau tidak mau, produsen ponsel harus bisa menghadirkan perangkat dengan teknologi canggih namun harga terjangkau, sehingga bisa memenuhi kebutuhan seluruh pengguna. Persaingan pasar smartphone Android murah tahun ini diramal
Foto : dok Signal/Friadi
Signal
April 2014
31
Marketing
Bersantai
di Lounge Telkomsel
Java Jazz Festival 2014
Foto : dok Signal/Friadi
KartuHalo lounge di pesta musik akbar Java Jazz 2014
T
elkomsel kembali berpartisipasi mendukung salah satu event musik jazz terbesar di Indonesia, yakni Java Jazz Festival (JJF) 2014. Dalam acara tahunan ini, Telkomsel tidak hanya mendukung acara, tapi juga ikut memanjakan pelanggannya yang
32 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
memiliki antusiasme tinggi dan tertarik menyaksikan acara itu. Pada gelaran jazz internasional ini Telkomsel menghadirkan simPATI JAZZ Lounge, Booth kartuHalo, serta simPATI Hall. Di booth penonton JJF tersebut dapat bersantai-santai setelah lelah berkeliling menyaksikan
Signal
April 2014
33
Foto : dok Signal/Friadi
musisi idolanya sambil menikmati makanan dan minuman yang disediakan. Pelanggan juga dapat menikmati fasilitas pijat gratis. Digelar sejak 28 Februari hingga 2 Maret 2014 lalu, Telkomsel memberikan berbagai penawaran khusus untuk pelanggannya, di antaranya pelanggan bisa mendapat jalur Penampilan insan Jazz dunia diajang Java Jazz 2014 masuk khusus, menikmati santai ria di lounge, serta diskon 20% untuk official menjaga kenyamanan berkomunikasi pelanggan selama merchandise, NSP, dan voucher isi ulang acara berlangsung. edisi khusus Java Jazz. Di hari terakhir, Telkomsel turut menggebrak panggung VP Marketing Communications JJF 2014 dengan mempersembahkan penampilan Agnes Irlamsyah Syam mengatakan bahwa Monica dan Addie MS & Family di simPATI Hall. Keduanya partisipasi Telkomsel ini merupakan merupakan brand ambassador untuk produk simPATI dan salah satu bentuk dukungan untuk kartuHalo Family. Di hari sebelumnya, sejumlah musisi mengharumkan nama Indonesia, nasional maupun internasional seperti Jamie Cullum, Natalie sekaligus mendorong nama Indonesia Cole, dan Incognito telah tampil menghibur pecinta musik di kancah industri musik internasional, jazz Tanah Air. khususnya dalam pagelaran event musik “Telkomsel juga menyiagakan Compact Mobile Base jazz. Tahun ini merupakan kali ke-10 Transceiver (COMBAT) atau mobile BTS serta akses WiIndonesia berhasil menggelar acara Fi Flash Zone di sejumlah titik strategis di sekitar lokasi. berstandard internasional tersebut. Semua itu untuk menjaga kenyamanan pelanggan dalam Semakin menyemarakkan event berkomunikasi baik untuk suara, SMS, maupun data selama itu, Telkomsel kembali mengeluarkan acara berlangsung,” pungkas Irlamsyah. n PUT 100.000 unit voucher isi ulang edisi khusus Java Jazz Festival 2014 senilai Rp 50.000 dan Rp 100.000 yang bergambar Agnes Monica, Jamie Cullum, Natalie Cole, dan India Arie. Tidak ketinggalan, dihadirkan pula NSP khusus bernuansa musik jazz dari musisi tanah air seperti Raisa, Tompi, RAN, Maliq & D’essentials, dan lainlain yang bisa didapatkan dengan mengakses *121*77# seharga Rp 9.000 (belum termasuk PPN) selama 30 hari. “Kami harap berbagai penawaran yang kami berikan selama acara berlangsung dapat dinikmati, sehingga memberikan nilai tambah bagi pelanggan yang memilih produk Telkomsel sebagai solusi kebutuhan komunikasinya,” ujar Irlamsyah. Pelanggan bisa mendapat diskon 20 persen pembelian merchandise Java Jazz dengan menggunakan TCASH. Tidak hanya itu, mobile BTS dan Wi-Fi Flash Zone juga disediakan BTS Combat disediakan untuk mengantisipasi traffic komunikasi di Java Jazz 2014 di sejumlah titik strategis demi
Loyalty
Foto : dok Signal/Samin
(Kiri-kanan) GM Loyalty and Merchant Patnership, Kristin Tersiana Rosa, Executive Vice President Area - Jabotabek Jabar, Venusiana Papasi, VP Postpaid Marketing, Derrick Heng, dan VP Corporate Communications, Adita Irawati dalam acara launching New Telkomsel Poin
New Telkomsel Poin
Tawarkan Ratusan Hadiah Menarik S
ebagai salah satu unsur terpenting, Telkomsel secara berkelanjutan terus melahirkan berbagai macam program loyalty untuk memanjakan pelanggan. Salah satu program yang menjadi andalan dan banyak diminati adalah Telkomsel Poin yang kini telah bertransformasi dengan konsep baru. Sesuai dengan namanya, New Telkomsel Poin hadir dengan wajah baru yang lebih fresh dan menarik. Menurut VP Postpaid Marketing Derrick Heng, New Telkomsel Poin memiliki berbagai kelebihan dan kemudahan yang tidak dimiliki sebelumnya. Pelanggan kini tidak hanya bisa mengakses melalui *700# ataupun SMS ke 777, tetapi juga sudah bisa mengaksesnya via website www. telkomsel.com/poin dan mobile apps (My Telkomsel apps) yang tersedia di iOS maupun Play Store.
34 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Foto : dok Signal/Samin
Para pelanggan bebas menukar Poin dengan beragam hadiah
Selain channel tambahan, New Telkomsel Poin juga ‘dipercantik’ dengan katalog reward dari beberapa kategori reward yang berisi ratusan hadiah, hasil kerjasama dengan berbagai merchant ternama. Adapun kategori reward itu di antaranya telco product seperti bonus voice, SMS dan data; digital content; shop and dine; entertainment; sport; serta lifestyle. “Pelanggan bebas memilih berbagai macam hadiah, apakah ingin produk kita ataupun merchant. Mulai dari produk Telkomsel sampai voucher belanja maupun diskon, semua bisa dipilih pelanggan saat ingin melakukan redeem poin,” ujar Derrick. Melalui New Telkomsel Poin, pelanggan juga bisa mengetahui secara lebih jelas berapa besar cash back atau nilai yang berlaku setiap poinnya. Dijelaskan Derrick, setiap pelanggan juga memiliki tier berbeda-beda terkait Average Revenue per Unit (ARPU) per bulannya yang akan berpengaruh terhadap hadiah yang bisa mereka tukarkan saat redeem poin. Tier paling bawah, ada MASS untuk kategori pelanggan yang memiliki ARPU per bulan di bawah Rp 50.000. Selanjutnya RED dengan ARPU sebesar Rp 50.000 s/d < Rp 250.000. Lalu GOLD, dengan ARPU Rp 250.000 s/d < Rp 1 juta, serta PRIORITY dengan ARPU ≥ Rp 1 juta. Kini pelanggan sudah bisa merencanakan ingin menukar poinnya dengan hadiah seperti apa. Berbagai tier yang ada pun berpengaruh terhadap produk dan layanan yang ditawarkan di katalog. “Sebenarnya ini challenge bagi Telkomsel untuk bisa menggandeng merchant favorit.
Sebaliknya, bagaimana merchant tersebut juga bisa bekerjasama dengan Telkomsel. Diharapkan melalui transformasi baru, engagement dengan pelanggan semakin kuat dan membuat pelanggan lebih loyal, lebih puas dengan penawaran dan layanan yang kami berikan kepada mereka,” pungkas Derrick. Untuk mensosialisasikan New Telkomsel Poin ini, menurut Derrick, akan dilakukan roadshow ke seluruh Area Telkomsel. Selain memberikan experience, roadshow tersebut juga bertujuan mengedukasi pelanggan agar tidak mudah tertipu dengan penipuan yang mengatasnamakan Program Telkomsel Poin. Seperti yang diketahui, Telkomsel menanggung pajak dan seluruh biaya hadiah, sehingga pelanggan tidak perlu mengeluarkan biaya sedikit pun. n PUT
(kiri-kanan) VP Postpaid Marketing, Derrick Heng, VP Corporate Communications, Adita Irawati, dan EVP Area - Jabotabek Jabar, Venusiana Papasi di counter penukaran Telkomsel Poin
Signal
April 2014
35
Loyalty
Asyiknya Belajar Jadi Petugas Customer Service
Kaye Varquez, siswi asal Filipina menawarkan NSP kepada pelanggan
Foto : dok Signal Raffael siswa Olifant Elementary, bertugas menjadi petugas Quick Service
S
Para siswa Olifant Elementary School mengikuti briefing pagi
36 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
elalu ada aktivitas yang berbeda untuk menarik pelanggan. Kali ini Branch Yogyakarta mengadakan field trip yang tidak biasa, yaitu mengajak anak-anak usia Sekolah Dasar (SD) untuk mengunjungi GraPARI dalam kegiatan “One Fine Day in Telkomsel”. Usia dini tidak menjadi halangan bagi siswa kelas 2 di Olifant Elementary School Yogyakarta untuk belajar customer service di GraPARI Yogyakarta.
Foto : dok Signal Manager Branch Yogyakarta, Yuanita Wulandari memberi arahan kepada para siswa bagaimana menawarkan NSP kepada pelanggan
“
Kegiatan ini juga dimaksudkan agar anak-anak bisa akrab dengan Telkomsel sejak dini. Harapannya mereka akan bangga sebagai bagian dari Telkomsel
“
“Good morning Sir and Mam, we are grade 2 students of Olifant School. Thank you for your permission and the opportunity to have our field trip here, at GraPARI office. We would like to learn many things, especially how to behave in public places. Please guide us to learn today. Thank you,” ucap Russel, salah satu siswa sewaktu meminta ijin untuk melakukan field trip di GraPARI Yogyakarta. Wajah ceria anak-anak ini membuat suasana GraPARI Yogyakarta menjadi kian marak. Pelanggan yang hadir pun menyambut dengan gembira selama mereka dilayani oleh siswa kelas 2 SD ini. Ibarat pepatah bahwa mengajarkan anak seperti mengukir di atas batu, maka kegiatan field trip dari Olifant Elementary School dikhususkan bagi siswa kelas 2 guna mengenalkan anak kepada lingkungan kerja. Anak-anak dilibatkan untuk merasakan serunya menjadi CSO (Customer Service Officer), CRO (Customer Relation Officer), dan Mobile Customer Service yang menawarkan fitur layanan Nada Sambung Pribadi (NSP) kepada pelanggan yang sedang duduk menunggu antrian. Manager Branch Yogyakarta Yuanita Wulandari mengatakan bahwa kegiatan ini diharapkan mampu membuat anak-anak belajar sekaligus praktek langsung tentang bagaimana bersikap di tempat umum, mampu dan berani mengeluarkan pendapat, bahkan berani berinteraksi dengan pelanggan. “Kegiatan ini juga dimaksudkan agar anak-anak bisa akrab dengan Telkomsel sejak dini. Harapannya mereka akan bangga sebagai bagian dari Telkomsel,” ungkap Yuanita. Hampir keseluruhan kegiatan ini dilakukan secara bilingual berbahasa Inggris dan Indonesia. Para siswa juga membuat poster tentang aturan-aturan di tempat
umum. Di akhir kegiatan, siswa juga diminta untuk menyampaikan presentasi tentang apa saja yang mereka peroleh dari peran dan kontribusi mereka selama praktek di GraPARI. “Buat kami di GraPARI #Youthyakarta, sangat menyenangkan rasanya bisa berbagi ‘Jiwa Melayani Negeri’ dengan anak-anak calon pemimpin negeri ini,” lanjut Yoan, panggilan akrab Yuanita. Signal
April 2014
37
Digital Business
Foto : dok Signal/Friadi
Internetan dengan kecepatan tinggi bisa terwujud dengan layanan flashzone seemless
Serunya Jelajah
Dunia Maya dengan
Flashzone Seamless 38 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Kebutuhan masyarakat akan layanan data semakin hari kian tinggi. Smartphone dengan harga yang makin terjangkau pun memegang peranan penting di dalamnya. Cukup dengan smartphone di tangan, setiap orang kini sudah bisa berselancar di dunia maya, menikmati berbagai layanan yang ada di mana pun dan kapan pun mereka mau.
S
ebagai operator selular terbesar di Indonesia, perusahaan kita terus berupaya menyediakan layanan data prima bagi 131,5 juta pelanggannya. Selain mempertahankan pelanggan agar terus aktif menggunakan layanan data, ketersediaan layanan data yang mumpuni juga penting demi menarik pelanggan yang masih menggunakan featured phone agar dapat beralih ke smartphone. Bersinergi dengan Telkom, Telkomsel menghadirkan layanan Flashzone-Seamless. Sinergi itu dilakukan mengingat Telkom merupakan penyedia infrastruktur jaringan telekomunikasi terbesar di Tanah Air dan memiliki roadmap untuk menjadi operator penyedia infrastruktur Wi-Fi terintegrasi terbesar di Indonesia dengan coverage nasional terbesar.
Foto : dok Signal/Friadi
Selain itu, kerjasama ini dimaksudkan agar layanan Wi-Fi dapat dengan cepat terimplementasi dan dinikmati oleh pelangan Telkomsel. Flashzone-Seamless adalah layanan mobile Wi-Fi Seamless pertama di Indonesia yang memanfaatkan jaringan Wi-Fi milik Telkom sebagai jaringan selular tambahan. Kehadiran layanan ini juga diakui sebagai salah satu jawaban nyata Telkomsel dalam memenuhi penggunaan layanan data secara mobile bagi pelanggannya. Melalui kolaborasi tersebut, pelanggan dapat merasakan pengalaman serunya menjelajahi dunia maya dengan kecepatan serta kestabilan tinggi. Selain itu, FlashzoneSeamless juga memungkinkan pelanggan secara otomatis (auto connect) berpindah koneksi jaringan dari 2G ataupun 3G ke Wi-Fi saat memasuki area yang memiliki jaringan Wi-Fi seamless dan dapat menjadi salah satu solusi layanan data inbuilding. “Kami senantiasa berupaya menghadirkan solusi akses layanan data berkecepatan tinggi dengan jangkauan yang lebih luas. Layanan Flashzone-Seamless merupakan salah satu wujud komitmen kami untuk menjadi yang terdepan dalam inovasi teknologi selular yang mampu menghadirkan pengalaman berinternet yang lebih cepat di berbagai lokasi yang menjadi pusat aktivitas masyarakat,” ujar VP Technology and System Ivan C. Permana. Pelanggan cukup mengaktifkan Wi-Fi di smartphone yang memiliki teknologi Seamless Wi-Fi atau EAP-SIM (Extensible Authentication Protocol-Subscriber Indentity Module) dan memilih SSID Flashzone-Seamless, lalu memilih EAP-SIM sebagai enterprise sub-type agar bisa terkoneksi langsung dengan jaringan Wi-Fi tanpa dimintai user ID dan password. Device yang mendukung layanan itu sendiri antara lain BlackBerry dengan OS 5 sampai dengan OS 7, iPhone, iPad, serta Samsung Galaxy Tab, Galaxy Note, dan Galaxy S3. Diharapkan layanan ini dapat digunakan oleh seluruh pelanggan Telkomsel baik yang memiliki maupun yang tidak memiliki device dengan fitur authentikasi Wi-Fi EAP-SIM. Lebih lanjut lagi, Ivan juga menjelaskan saat ini sebagian besar lokasi publik seperti bandara internasional, hotel, mall, kawasan bisnis, gedung perkantoran, dan kampus sudah terinstal layanan HotSpot FlashzoneSeamless. n PUT
Flashzone seemless mampu menghadirkan pengalaman berinternet yang lebih cepat di berbagai lokasi
Signal
April 2014
39
Navigation
Berpetualang
Ala Hippie
untuk Menyasar Anak Muda
Foto IST
J
anSport merupakan perusahaan pembuat tas asal Washington, Amerika Serikat. Skip Yowell, salah satu pendiri perusahaan memang menghadirkan JanSport bagi pasar anak muda, membawa pesan bahwa anak muda perlu bertualang, mencari berbagai pengalaman berbeda agar bisa mandiri dan percaya diri, kemudian melahirkan berbagai inovasi termasuk dalam membangun bisnis, apa pun bentuknya. Berkali-kali Skip mengatakan, “Berpetualanglah, carilah pengalaman seluas-luasnya, lihatlah dunia.” Pesan ini semakin memberi makna dengan gambaran pengalaman Skip bertualang ke berbagai negara sebagai bentuk perjalanan pribadi yang menggiringnya pada kesuksesan bisnis tas bermerk JanSport bersama 2 temannya, Jan dan Murray, sejak 1967 di Amerika Serikat.
40 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Dalam situs resminya, dia mengungkapkan keberhasilan tak bisa didapatkan secara instan. Butuh waktu panjang untuk menemukan ide, inovasi, atau mewujudkan sesuatu yang diinginkan atau perlu dilakukan. Sehingga menikmati setiap perjalanan memang harus dilalui guna menuju sukses. Inilah yang mendasari JanSport memiliki gaya bisnis hippie. Baginya, anak muda perlu membuka wawasan
dengan bertualang dan observasi. Dengan begitu anak muda lebih mandiri dan percaya diri. Bertualang, melakukan pengamatan terhadap lingkungan sekitar, menjajal pengalaman berbeda dari berbagai tempat, dan menikmati keseluruhan proses perjalanan adalah kunci di balik kiprah JanSport. Berbisnis a la hippie inilah yang selalu diterapkan JanSport. Produsen ransel dan berbagai tas untuk kebutuhan olahraga ekstrem, outdoor, perlengkapan kantor, tas laptop, maupun aksesoris bergaya feminin untuk perempuan ini selalu hadir dengan inovasi. Dalam setahun, produsen tas ini mampu memproduksi delapan juta, dengan belasan model dan puluhan pilihan warna. Agar tetap dapat memenuhi kebutuhan anak muda yang menjadi pangsa pasar utamanya, JanSport mengirim karyawannya untuk menyamar, melakukan observasi di lapangan. Mencari tahu seperti apa gaya hidup anak muda. Apa saja yang dibicarakan, pilihan makanannya, apa pun menyangkut anak muda. Jika 30 tahun lalu tak ada laptop dan tas laptop, kini JanSport juga punya tas laptop atau ransel yang dirancang untuk pekerja muda dengan wadah laptop di dalamnya. Skip menggambarkan pentingnya inovasi yang lahir dari observasi, dan penting ditanamkan bahwa inovasi tak pernah mati. Faktor ini cukup membedakan JanSport dengan berbagai produsen tas punggung lokal maupun internasional lainnya. JanSport, perusahaan yang kini berbasis di California, sempat menghilang 5-6 tahun terakhir di Indonesia. Namun kini perusahaan yang lahir dari semangat hippie ini makin percaya diri menyasar segmen anak muda atau pekerja kantoran yang bergaya muda. n YN
Foto IST
Signal
April 2014
41
Network
meningkatkan Kinerja Jaringan,
Memupuk Loyalitas Pelanggan M
Kualitas handal network tetap menjadi faktor utama menjaga loyalitas pelanggan
42 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
eningkatkan kualitas jaringan bukan saja menjadikan pelanggan dapat menikmati value for money, tapi lebih dari itu, mereka akan menjadi loyal. Ini merupakan salah satu kunci utama bagaimana operator selular dapat mempertahan loyalitas pelanggan sekaligus menekan churn rate. Merujuk data ATSI (Asosiasi Telekomunikasi Selular Indonesia), dengan penetrasi selular yang telah mencapai 120 persen, kini persaingan antar operator kian sengit dan menuntut operator untuk menerapkan strategi yang tepat agar dapat bertahan dan bisa unggul di tengah pasar selular yang kian mature dan ARPU yang makin tergerus. Selain menghadapi tantangan dari lingkungan teknologi yang terus berubah, operator juga harus piawai menjaga pelanggan agar tidak diakuisisi oleh operator lain. Pelanggan merupakan salah satu aset terbesar bagi operator untuk memajukan bisnisnya. Saat ini churn rate yang tinggi merupakan salah permasalahan utama dalam persaingan antar operator telekomunikasi. Menurut riset yang dilakukan Ericsson menunjukkan bahwa tiap tahunnya beberapa operator telekomunikasi di Asia Tenggara memiliki churn rate lebih dari 50 persen dari total pelanggan mereka. Hal ini disebabkan karena para pelanggan tersebut tidak dilayani dengan kualitas layanan yang sesuai ekspektasi mereka. Sales VP of the Malaysia and Sri Lanka Customer Unit Ericsson Sebastian Barros mengatakan bahwa biaya tinggi yang disebabkan oleh tingginya churn rate membuat operator mengerti tentang pentingnya menjaga kepuasan pelanggan. “Survei terbaru yang dilakukan terhadap lebih dari 100 perwakilan kalangan eksekutif di berbagai operator di Asia Tenggara, menemukan bahwa 81 persen koresponden merasa bahwa meningkatkan pengalaman pelanggan merupakan kunci dari peningkatan kinerja keuangan, dan 77 persen
oleh perkembangan perangkat pintar (smart devices) dan makin terjangkaunya layanan data,” jelas Chaisatien. Makin pentingnya kinerja jaringan ini didukung oleh berbagai inovasi yang dilakukan di sektor mobile broadband. Beberapa inovasi tersebut, seperti dikatakan Barros, bersifat teknologi, yaitu arsitektur jaringan baru seperti jaringan heterogen yang memungkinkan untuk menyediakan coverage dan kinerja yang unggul melalui small cells dalam area dengan tingkat kepadatan pengguna yang cukup tinggi. Selain bersifat teknologi, juga terdapat inovasi dari sisi model bisnis mobile broadband untuk memberikan layanan yang lebih baik bagi kebutuhan pelanggan. Bergesernya perilaku konsumen terhadap perangkat mobilenya yang mensyaratkan ketersediaan koneksi data di mana pun dan kapan pun serta didukung dengan berbagai inovasi di sektor mobile broadband membuat peran jaringan menjadi kian penting.
Loyalitas Pelanggan Kinerja jaringan tetap menjadi faktor utama yang dapat membuat pelanggan menjadi loyal. Hal ini juga terungkap dalam laporan riset ConsumerLab Ericsson baru-baru ini. “Kinerja jaringan dan perbandingan antara harga layanan dan nilai yang diterima pelanggan (value for money) merupakan 2 hal yang saling berhubungan. Meningkatkan kualitas jaringan juga meningkatkan tingkat value for money yang dirasakan pelanggan, tanpa harus menurunkan tarif,” kata Chaisatien. Sayangnya, ketika laporan ConsumerLab Ericsson menempatkan kinerja jaringan sebagai hal yang krusial bagi loyalitas pelanggan, banyak operator justru gagal untuk memenuhi hal tersebut, terutama karena kapabilitas operator yang tidak dapat melayani banyaknya permintaan pelanggan. “Pelanggan menginginkan konektivitas kapan saja dan di mana saja dengan kualitas yang baik. Namun di sisi lain terdapat beberapa kasus operator yang tidak bisa mengikuti
Foto : dok Signal/F riadi
koresponden mengatakan bahwa pengalaman pelanggan adalah kunci pendorong diferensiasi,” papar Barros. Seperti diungkapkan Barros, pengalaman dan loyalitas pelanggan memiliki pengaruh signifikan terhadap keuangan perusahaan, serta berdampak positif pada 3 sisi, efisiensi operasional, optimalisasi pendapatan, dan nilai pelanggan aktif (customer lifetime value). “Sederhananya, bekerja dan berinvestasi dalam rangka meretensi pelanggan dan memperpanjang waktu pelanggan aktif untuk menggunakan layanan operatornya, jauh lebih murah dibanding mengakuisisi pelanggan baru,” kata Barros. Namun, walaupun operator memahami pentingnya pengalaman pelanggan yang berujung pada loyalitas pelanggan, churn rate yang tinggi tetap terjadi. Mengapa hal ini terjadi? Faktor apa yang dapat membuat pelanggan menjadi loyal? Barros menilai bahwa churn rate yang tinggi tersebut disebabkan oleh kurang tanggapnya operator dalam melihat perilaku konsumen yang berubah dengan cepat. Barros mengatakan bahwa pengalaman negatif pelanggan operator telco saat ini bukan lagi tentang sambungan telepon yang terputus, tapi lambatnya kinerja aplikasi atau bahkan aplikasi yang tidak dapat dibuka karena masalah jaringan. “Perilaku pengguna telah berubah di mana mereka meminta layanan data yang lebih canggih di mana saja, kapan saja, termasuk layanan media sosial dan pesan singkat. Hal ini membuat pelanggan makin sadar terhadap pentingnya kinerja jaringan dan layanan operator,” terang Barros. Senada dengan Barros, Strategic Marketing Manager Ericsson untuk wilayah Asia Tenggara dan Oseania Warren Chaisatien, juga mengatakan bahwa kinerja jaringan merupakan faktor utama yang dapat membuat pelanggan menjadi loyal. Pentingnya kinerja jaringan sebagai pembentuk loyalitas pelanggan, lanjut Chaisatien, dapat dilihat dari tren perilaku pelanggan yang tengah bergeser. “Perilaku pelanggan tengah berubah. Mereka mengakses internet lebih sering tiap harinya. Hal ini didorong
Internetan menjadi asyik dengan dukungan network prima
pertumbuhan eksponensial dari trafik dan permintaan pengguna. Makin banyak pengguna yang mengharapkan waktu loading dan buffering yang lebih singkat,” jelas Chaisatien. Namun demikian, tidak cukup jika hanya meningkatkan kinerja jaringan saja untuk membangun loyalitas pelanggan tanpa mengomunikasikannya ke pelanggan. Hal ini disebabkan oleh kesulitan pengguna untuk membedakan antara cakupan data (data coverage) dan kecepatan data (data speed). Akibatnya operator harus mencari istilah yang lebih tepat dan sesuai untuk membantu pengguna memahami dan menentukan kinerja mana yang diharapkan, juga dibutuhkan oleh aplikasi yang sedang mereka gunakan. Peran kinerja jaringan tentunya sangat penting bagi operator, tak terkecuali bagi Telkomsel. Konsistensi Telkomsel untuk memahami dan melayani kebutuhan pelanggannya bisa dilihat dari komitmennya untuk terus menghadirkan layanan 3G dan mobile broadband di Indonesia melalui roadmap teknologi 3G, HSDPA, dan HSPA+ yang hingga akhir 2013 lalu telah memperluas jaringan broadband hingga 268 kota di Indonesia. Konsistensi Telkomsel untuk selalu berinovasi dan menjadi yang terdepan dalam hal teknologi dan pelayanan pelanggan membuat Telkomsel dapat terus bertahan dan tetap menjadi yang terdepan dalam persaingan yang makin ketat di masa yang akan datang. Tentunya dengan selalu mengedepankan kinerja jaringan dan kepuasan pelanggan, niscaya Telkomsel dapat memupuk loyalitas lebih dari 131,5 juta pelanggannya, sembari terus memenuhi 5 parameter kebutuhan pokok pelanggan, yakni: jaringan yang luas, kualitas jaringan yang handal, kelengkapan fasilitas produk dan inovasi, kenyamanan pelayanan purna jual, dan tarif yang terjangkau. Signal
April 2014
43
Community
Foto : dok Signal
simPATI dukung event Semarang Runners
Semarang Runners
Wadah Pecinta Lari
di Semarang Lari saat ini menjadi olahraga favorit. Selain mudah dilakukan, olahraga ini pun tidak banyak mengeluarkan biaya, cukup bermodal sepatu, handuk kecil, dan air mineral. Semarang Runners menjadi salah satu wadah bagi para pecinta lari yang ada di Semarang yang anggotanya meliputi pelajar, pekerja, atlet, dan masyarakat umum. 44 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
S
pv Corporate Communications Jawa Tengah and DIY Agus B. Prasetiyono, atau biasa disapa Yoyo, merupakan penggagas Semarang Runners. Ia menceritakan awal terbentuknya komunitas ini. Menurutnya, Semarang Runners terbentuk dari sekumpulan warga Semarang yang menyukai lari. Banyaknya peminat olahraga ini menginspirasi dibentuknya Semarang Runners pada 11 September 2013. Hingga kini, Semarang Runners memiliki sekitar 200 anggota. “Awalnya, anggota hanya terdiri dari lone runner. Namun sejak bertemu dengan orang-orang yang mempunyai hobi serupa, kami sering berkumpul untuk mengadakan lari bersama,” ujar Yoyo. Walaupun baru terbentuk, namun Semarang Runners rutin mengadakan kegiatan lari bersama, di antaranya setiap Kamis. Kegiatan mereka pun diberi nama Playon Kamis Bengi (PKB), Playon Minggu Isuk (PMI), dan Playon Minggu Sore (PMS). Sebelum
ada GraPARI Pahlawan (Semarang), kegiatan lari menempuh rute Balai Kota, Undip Tembalang atau Semarang International School. Namun sejak ada GraPARI, kegiatan lari pindah ke GraPARI tersebut. Semarang Runners mengusung tagline ‘my run my style’ yang diinspirasikan dari slogan ‘my simPATI my style’. Menurut Yoyo, tagline ini mampu menyatukan para anggota Semarang Runners. “Awalnya yang dipakai adalah ‘melayu sak kesele, kekancan saklawase’. Mengingat Semarang Runners di-endorse oleh Telkomsel, maka kami mencari tagline yang bisa menyatukan. “My run my style dirasa pas untuk tagline Semarang Runners,” kata Yoyo. Untuk bergabung di Semarang Runners, menurut Yoyo tidak ada syarat tertentu. Semuanya
bisa bergabung di perkumpulan ini, asal mereka rutin mengikuti PKB, PMI, dan PMS. Yoyo juga berharap semoga komunitas ini dapat terus berjalan dan melakukan kegiatan positif bagi anggota. Aktivitas Semarang Runners rupanya tidak terbatas pada kegiatan lari semata, melainkan juga kegiataan kemanusian yang bermanfaat bagi semua kalangan. n YN
Semarang Runners, bagian komunitas Telkomsel
Foto : dok Signal
Komunitas yang terdiri dari pelajar, pekerja, atlet, dan umum ini selalu aktif menggelar kegiatan berlari setiap Kamis “Playon Kemis Bengi” dan Minggu dengan “Playon Minggu Isuk”.
Signal
April 2014
45
SDM HCM melakukan prosesi upacara
Team Building
ss 2014
HCM Cla
HCM Workshop 2014
Penandatangan Kontrak Manajemen
Continue Transforming People and Culture
Through Smart Execution
D
irektorat HCM (Human Capital Management) menggelar workshop awal tahun kinerja 2014 (6-7 Maret 2014) sebagai langkah untuk menyatukan persepsi dan meningkatkan semangat kebersamaan guna memberikan karya terbaik bagi perusahaan, dan tentu saja untuk seluruh karyawan. Direktorat HCM berupaya memberikan value bagi perusahaan, karena transformasi human capital yang terbaik adalah bagaimana mengelola karyawan untuk membangun kesuksesan bisnis, bukan hanya sekadar melakukan fungsi HR yang standard. Mengutip Dave Ulrich (HR Transformation – Building HR from the Outside In), “HR transformation is not about doing HR; it is about building business success.” Dipimpin Direktur HCM, HCM siap melanjutkan transformasi untuk mendukung bisnis perusahaan melalui Smart Execution tahun ini! Sejalan dengan perubahan tantangan bisnis di era kompetisi saat ini, Manajemen telah melakukan berbagai inovasi dan solusi untuk tetap menjaga pertumbuhan bisnis
46 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
perusahaan. Untuk mendukung pencapaian bisnis perusahaan, Direktorat HCM telah melakukan transformasi dalam bidang culture, people, dan organization. HCM telah meningkatkan proses kerja, integrasi, dan kolaborasi dengan banyak pihak, baik internal maupun eksternal agar dapat memenuhi kebutuhan karyawan dan bisnis perusahaan. Direktorat HCM memastikan untuk mampu berkontribusi dengan maksimal melalui transformasi yang telah dilakukan serta program-program inisiatif di tahun ini. Tahun ini, mendukung kampanye program ‘youth’ yang dicanangkan oleh perusahaan, Direktorat HCM mengusung ambience ‘muda’ melalui skenario HCM Class 2014, dengan tema ‘Too Young to Die – Never Too Old to Rock and Roll.’ Workshop dimulai pada pagi hari, dengan pertemuan pertama di area upacara. Seluruh HCM terbalut dalam dress code “muda” mengikuti upacara dengan penuh semangat dan khidmat. Bertindak sebagai pembina upacara pagi itu adalah GM Organization Development, Culture and Synergy Hanes
Hendri. Melalui sesi ini, seluruh insan HCM diingatkan lagi HCM adalah ‘Building Capacity Through Smart Execution”. Tahun tentang tujuan utama Telkomsel berdiri, yaitu untuk melayani depan, di 2015 kita akan mampu mewujudkan GREAT People Indonesia dan mewujudkan yang terbaik bagi Tanah Air sebagai center of excellent. tercinta. Herdy mengungkapkan, “Tahun 2013 telah menjadi tahun Selanjutnya workshop dilanjutkan di ruang meeting utama di mana kita menetapkan fondasi, filosofi dan prinsip-prinsip yang telah didesain sedemikian rupa, yang menggambarkan pengelolaan transformasi HCM, yaitu di bidang culture, kreatifitas dan iklim keterbukaan. Masing-masing VP di organisasi, dan people. Tahun ini HCM akan fokus pada lingkungan HCM diberikan kesempatan untuk menyampaikan implementasi program-program inisiatif dengan cara-cara berbagai program inisiatif dan pencapaian di tahun kerja 2013. yang ‘smart’ untuk memberikan yang terbaik bagi perusahaan Berperan sebagai ‘Guru’, VP HC Strategic Management dan karyawan.” Dharma Syahputra menyampaikan presentasi tentang HC Tahun 2014 ini, Direktur HCM mengawal pelaksanaan Strategic Management yang diawali dengan pelaksanaan program-program utama HCM yaitu Smart Career, Organization Value Assessment Survey (OVA) dan Culture Smart Reward, dan Smart System. Seluruh insan HCM Entropy yang telah diikuti oleh 60% karyawan dari seluruh diharapkan memiliki kemampuan yang mumpuni untuk Indonesia. Dilanjutkan dengan beberapa transformasi di mengimplementasikan program-program unggulan HCM bidang organisasi, pelaksanaan internalisasi The Telkomsel dalam rangka Transformasi 2.0 untuk mewujudkan center Way, dan inovasi sebagai iklim kerja di Telkomsel. “Guru” of excellent di 2015. Sebagai pendorong strategi bisnis dan kedua adalah VP People Development Mardi FN Sinaga, visi misi perseroan, HCM menyadari pentingnya kesamaan yang memaparkan tentang pencapaian dan programlangkah, wawasan, dan kolaborasi yang efektif. program yang dilakukan terkait people development, sebagai Di dalam workshop ini, juga dilaksanakan penyerahan SK bagian dari transformasi people. promosi dan rotasi kepada beberapa karyawan Proses pembangunan dual career, di lingkungan HCM. SK ini diserahkan oleh pengelolaan talent, proses talent para VP di Direktorat HCM dan disaksikan supply dan learning development oleh Direktur HCM. menjadi fokus utama pembahasan Melengkapi pembangunan aspek 4R ini. Last but not least, “Guru” terakhir (Rasio-Rasa-Raga-Ruh), malam harinya, yang presentasi adalah VP HC HCM class menyelenggarakan ‘malam Business Partner Gilang Prasetya. kebersamaan’. Sejumlah acara dirancang Beliau menitikberatkan pada untuk menciptakan kompetisi sehat seperti employee service, fungsi HC sebagai kuis bidang HCM, tebak lagu, kontes foto, partner strategis untuk membantu pemberian penghargaan untuk berbagai user mencapai kinerja terbaik sesuai kategori, dan pentas seni. Herdy beserta dengan visi dan misi perusahaan. seluruh VP HCM terlibat di setiap sesi hingga Dirinya juga menyoroti pentingnya acara berakhir. Direktur Human Capital Management (HCM) Herdy R. Harman memberikan arahan menyampaikan informasi kepada Aspek olah raga dan rasa, dielaborasi karyawan melalui proses dan lebih jauh pada esok harinya dengan sesi strategi komunikasi yang tepat dan ‘team building’ yang dilaksanakan di area berdaya guna. playground. Sesi bersama dengan seluruh HCM class di sesi workshop diakhiri dengan arahan fungsi HCM se-Indonesia yang diikuti oleh VP sampai dengan Direktur HCM Herdy R. Harman yang berperan sebagai “Kepala Staff ini mampu merekatkan teamwork dan semangat untuk Sekolah”. Herdy menjelaskan bahwa tahun 2013 lalu, HCM bersama-sama memberikan yang terbaik bagi seluruh user baruHCM sajaPenandatangan menyelesaikan PRManajemen besar untuk membangun “Laying HCM. Workshop ditutup dengan arahan Direktur HCM, “We will Kontrak Strong Foundation for HR Transformation”. Tahun ini, tujuan deliver more in 2014!”(farischa) Signal
April 2014
47
We r young Oleh: Kautsar Rayzaman
Beda Antara
Muda dan Jiwa Muda M
Foto: dok Signal/Friadi
Muda dimulai dari cara berpakaian sampai handphone (atau smartphone) yang digunakan
50 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
uda, apa itu muda? Menurut gw muda itu adalah saat seseorang berusia di kisaran 14 sampai 21 tahun. Di atas itu sudah gak kita anggap muda. Kenapa? Gampangnya, spirit kita itu seimbang dengan umur kita. Gak ada seorang muda tapi berusia 35 tahun. Orangorang seperti itulah yang kita anggap young spirited. Mereka sudah bukan muda lagi tapi mereka berjiwa muda. Beda loh. Beda jauh bahkan. Kita yang berumur muda masih sangatlah wajar berpakaian yang trendy dan stylish. Mereka yang young spirited itu saat memakai baju trendy dan stylish kita anggap gak cocok dengan umur. Tapi gak apa-apa. Karena inti dari young spirited adalah berani tampil beda dan gak takut akan kritikan orang lain. Kalau boleh jujur, banyak temen-temen gw yang beranggapan kalo orangorang yang young spirited itu aneh dan gak cocok dengan
Foto : dok Signal/Samin
Hobi bermusik bagian dari kehidupan kaum muda
umur mereka. Mereka tuh terlihat maksa. Sering gw denger kata-kata “gak lihat umur” yang artinya saat orang-orang yang young spirited itu mencoba mengikuti kita-kita ini yang masih muda, mulai dari cara berpakaian sampai handphone (atau smartphone) yang digunakan. Kita-kita anak muda sudah biasa memakai baju t-shirt bercorak, celana chino warna cokelat muda, dan topi snapback. Tapi jika para young spirited yang memakai pakaian seperti itu pasti akan terlihat aneh di mata kita para muda. Kita para muda sangatlah ingin berbeda. Salah satu yang paling mencolok adalah musik yang kita dengarkan. Kita sudah jarang mendengarkan musikmusik alunan Rihanna, Katy Perry, dan sebagainya. Tapi kita mendengarkan musik yang berbau indie seperti Passion Pit, Vampire Weekend, dan lain-lain. Karena indie dalam kamus kita adalah musik yang orang gak pernah dengar, atau jarang didengar, atau tidak mainstream. Intinya semakin lagu itu gak pernah didenger orang, semakin kerenlah kita. Jujur aja gw gak suka musik indie karena menurut gw, mereka
dengan bangkrutnya BlackBerry. Apple memang sempat menguasai kami para muda untuk kurun waktu yang cukup sebentar karena tidak lama setelah ngetrend nya Apple, tiba-tiba Samsung muncul dan mencoba memikat hati para muda dengan device mereka. Konsep Samsung tidak jauh berbeda dengan Apple iPhone, tetapi hanya layar mereka yang terkesan jauh lebih besar dibanding iPhone. Lagi-lagi gw tak tahumenahu kenapa para muda suka dengan device seperti Apple dan Samsung (terkecuali kemampuan Apple dan Samsung yang memang pas buat ngegame yaa). Dari semua yang gw tulis sudah jelas bahwa apa yang kita sebut muda dan apa yang kita sebut young spirited itu beda jauh. Layaknya mobil dan pesawat. Walaupun mobil tak bisa terbang tapi mobil mempunyai kegunaan yang sama kayak pesawat, yaitu mengantar kita ke satu titik ke titik yang lainnya. Memang mobil tak punya sayap kayak pesawat dan memang gak secepat pesawat, akan tetapi kegunaan mereka sama. Sama kayak para muda dan young spirited. Mereka young spirited mungkin beda dari sisi umur, tapi spirit mereka sama dengan kita yang muda. Hanya umur yang memisahkan. So, jangan takut menjadi young spirited karena menjadi muda adalah berani beda. Only age that separates us.
semakin lama semakin mainstream. Maka dari itu gw denger lagu-lagu yang berbau 80’s dan 90’s. Gw merasa musik 80-an dan 90-an itu lebih abadi dan lebih punya jiwa. Contoh-contohnya itu ya Radiohead, Oasis, Bon Jovi, Air Supply, Bad Religion, The Beatles, Queen, dan lainnya. Gak sedikit para muda yang taste of music-nya sama seperti gw. Device yang kita pakai juga gak boleh sampai ketinggalan zaman. Saat ini tementemen gw memakai antara Samsung atau Apple. Gak bisa sampai ketinggalan deh pokoknya. Dulu waktu zamannya BlackBerry atau BB terkenal, kita semua langsung pakai BlackBerry. Jujur aja gw juga gak ngerti kenapa anak muda waktu itu sangat tertarik sama BlackBerry padahal jelas-jelas BlackBerry bukanlah device yang bisa dianggap “keren” karena BlackBerry ditujukan kepada para businessman dan businesswoman. Tapi ya itulah para muda. Nama Mengikuti trend yang TTL tidak jelas arahnya ke Status mana, yang penting beken. Setiap kali BlackBerry Sekolah mengeluarkan produk Hobi baru, kebanyakan dari kita Cita-cita langsung memakainya. Moto Hidup Sampai perlahan-lahan BlackBerry ditelan oleh Apple dan berakhir tragis
: Kautsar Rayzaman : Gresik, 18 September 1998 : Pelajar : SMA High Scope Indonesia, kelas 10 : Travelling, Olahraga : Menjadi Pebisnis Sukses : HIDUP...!!!
Signal
April 2014
51
We r young Oleh: Rifki Sya’bani
(Spv Radio, Transport and Power Operation Sambas)
S
Foto IST
ejarah telah mencetak dengan tinta emas bagaimana peran pemuda selalu menjadi pelopor, mendobrak setiap fase perubahan zaman dan sejarah. Sumpah pemuda, persiapan kemerdekaan, peristiwa Rengas Dengklok, perang revolusi kemerdekaan, peristiwa tumbangnya orde lama, peristiwa Malari, hingga runtuhnya rezim Orde Baru, pemuda selalu menjadi yang terdepan, sebagi pelaku, sekaligus tokoh arus utama perubahan. Dalam sebuah pidato yang mengguncang, Soekarno pernah berkata, “Beri aku 10 pemuda maka aku akan mengubah dunia”. Di dekade yang lain, Raja Dangdut Indonesia, Rhoma Irama pun berdendang, “Masa muda, masa yang berapi-api”. Sementara di belahan bumi lain, John F. Kennedy lantang berujar, “Kaum Muda! Yang kita butuhkan adalah orang-orang yang mampu memimpikan sesuatu yang tak pernah diimpikan siapapun”. Di sebuah kesempatan lain, saya juga pernah mengikuti kelas marketing oleh seorang raja marketing kawakan Indonesia saat beliau meluncurkan produk kelas konsultan bisnisnya di Pontianak beberapa
Yang Muda
Yang “Berbahaya”
52 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
tahun lalu. Keduanya sama-sama menyampaikan optimisme tentang Indonesia masa depan yang kini tengah mulai memetik bonus ledakan populasi penduduk yang potensial. Tumbuhnya kelas menengah yang kuat dan terdidik. The middle class of population ini bukan sekadar di tataran usia atau angkatan zamannya, melain juga pada level household expenditure dan aksesnya pada pendidikan dan informasi serta MIND SET #MUDA-nya. Di ranah dunia profesi, ledakan populasi penduduk di kelas menengah ini tentu akan mendorong dan bahkan menciptakan iklim kerja yang dinamis, dan progresif. Muda, beda, dan agresif. Pemuda yang dikesankan penuh dengan gejolak berapi-api bagai lokomotif ini, memang selalu ingin menjadi yang terdepan, selalu membutuhkan ruang eksistensi dan sekaligus panggung untuk tampil membuktikan dirinya. Pemuda adalah sosok yang tidak terkungkung masa lalu karena mereka memang adalah sosok yang siap menyambut dan mendefinisikan masa depan. Pembicaraan tentang pemuda di dalam kitab Al-Qur’an telah menjadi pe tunjuk bahwa masa muda merupakan masa yang paling menentukan bagi seorang hamba dalam meraih kebaikan dan kemuliaan. Sampai dikatakan oleh Imam Al-Biqa’I ketika menafsirkan surah Al-Kahfi ayat 10 bahwa pemuda pada kenyataannya adalah sosok yang lebih responsif menerima kebenaran, dan lebih mudah menerima petunjuk jalan, seperti yang dicontohkan oleh para pemuda yang tergolong dalam Ashabul Kahfi. Begitu pula Ibnu Abbas RA menyatakan: Tak ada seorang pun nabi yang diutus Allah, melainkan ia dipilih dari kalangan pemuda (yakni usia antara 30-40 tahun).” Sukses memanfaatkan masa muda berarti sukses memanfaatkan seluruh usia yang diamanahkan oleh Allah SWT. Sebaliknya, gagal dan lalai memanfaatkan masa muda akan berakibat pada penyesalan yang tiada berguna di kemudian hari. Pemuda adalah ruh perubahan zaman. Secara periodik, berdasarkan fase kehidupan manusia yang
digambarkan Al-Qur’an, masa muda merupakan masa sempurnanya pertumbuhan fisik dan kekuatan seorang manusia. Al-Qur’an mengisyaratkannya dengan kata quwwatun yang menunjukkan komprehensivitas dalam segala aspek kekuatan; fisik, biologis, pikiran, dan aspek non fisik lainnya. Maju atau mundurnya sebuah bangsa dan peradaban, maka lihatlah bagaimana para pemudanya menghabiskan masa-masa terbaik dalam hidupnya. Potensi fisik, biologis, ide atau gagasan, semangat, serta idealisme kaum muda adalah beberapa amunisi yang menjadikan sosok pemuda begitu penting dan menjadi tulang punggung zaman. Jika kita ingin memastikan eksistensi sebuah entitas di masa depan maka genggamlah para pemuda itu. Pastikan mereka ada, bersama dalam barisan kita. Itulah semangat pidato Soekarno tentang pemuda. Muda itu lebih suka melihat ke depan daripada ke belakang.. Berani mengayuh maju... Karena ia bukan pembeli masa lalu... Dia adalah penjual masa depan..
Sehingga seorang pemuda itu haruslah memang mempunya visi dan misi tentang masa depan. Bukan seseorang yang selalu terpuruk dan sesal akan masa yang telah berlalu. Masa lalu dilihat hanya sebagai cara mereka untuk mengambil pelajaran dan hikmahnya. Bukan menjadi batu sandungan, duri sesal dalam hati yang kemudian tidak mampu move on. Orang-orang yang terkungkung dengan masa lalu adalah orang-orang yang telah menukar masa depannya dengan seonggok masa lalu yang tidak pernah bisa diubahnya lagi. Maka selebihnya adalah action menyambut masa depan dengan sebuah aksi, meski hanya dengan sebuah kayuhan kecil. Bergeraklah, seperti yang diungkapkan Abraham Lincoln, “I walk, slow, but not backward!” Telkomsel sebagai sebuah perusahaan yang perlu memastikan eksistensinya di masa depan tidak ada cara lain selain harus selalu memiliki jiwa dan cara pandang yang muda. Kemenangan ada pada saat kita mampu menggenggam pemuda dan digenggam pula oleh para pemuda.
Bagaimana Menjadi
MUDA?
Siapa sebenarnya yang bisa menyematkan diri sebagai orang muda? Muda itu,
M — Maju cara pandang dan sikapnya; terbuka dan siap menerima perubahan dan perbaikan; memiliki visi tentang masa depan. U — Usia bukanlah batasan, karena kulit boleh keriput, namun semangat tak boleh kendur. D — Di mana saja menjadi motor penggerak. Di depan jadi teladan, di tengah jadi inspirasi, di belakang menjadi motivator. A — Aktif berkontribusi selalu. Lalu bagaimana caranya agar kita tetap menjadi M-U-D-A? Salah satu cara efektifnya adalah, dengan keep learn and stay foolish. Nah, masih M-U-D-A kah kita?
Signal
April 2014
53
Point of View
Mematuhi, menjaga, dan memonitor informasi sebagai aset penting perusahaan kewajiban bagi seluruh karyawan
Menjaga
Keamanan Informasi Perusahaan
54 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Point of View
Foto : IST
I
Foto : dok Signal/S amin
nformasi merupakan aset dan memiliki nilai bagi sebuah organisasi sehingga harus mendapatkan perlindungan secara maksimal. Informasi dapat dimiliki oleh berbagai bisnis unit perusahaan, baik berupa informasi asset, keuangan, data pelanggan, data karyawan, kontrak kerja, dan sebagainya. Oleh karena itu, Menjaga keamanan informasi adalah kewajiban setiap individu yang berada di dalam organisasi tersebut. Dengan majunya teknologi informasi, media peyimpanan dalam bentuk dokumen hardcopy semakin berkurang, tergantikan dengan digitalisasi dalam betuk softcopy, flashdisk, server, dan cloud, yang dapat dengan mudah ditransmisikan melalui jaringan telekomunkasi.
Semua informasi tersebut tentunya perusahaan telah mengeluarkan KD No. memiliki risiko akan adanya kebocoran 039 tahun 2013 tentang Pengelolaan yang dapat merugikan perusahaan. Keamanan Informasi, di mana di Adapun ancaman keamanan dalamnya memuat mengenai policy information security dapat terjadi karena yang berlaku, standardisasi kegiatan adanya insider attack, human error, yang sudah dibakukan, prosedur, dan malicious software (virus, worm, key guideline yang dapat diimplementasikan logger), hacking, penetration testing, dan berlaku untuk seluruh karyawan,” spies, identity thieves, dan ketidakpuasan ungkap Gatot, di mana KD tersebut karyawan. dapat diakses melalui website portal Menurut Engineer Network System Information Security (http://www. Security Policy and Compliance, Gatot telkomsel.co.id/ESERVICES/is/Pages/ D Utomo, yang juga berperan sebagai default.aspx). agen sosialisasi Information Security Untuk dapat memastikan bahwa Awareness, untuk menumbuhkan pengelolaan Information Security kesadaran dalam melindungi informasi Management System tersebut tidak di internal perusahaan, Telkomsel hanya diketahui karyawan di Kantor tengah melakukan sosialisasi agar setiap Pusat, Tim Information Security karyawan sadar betapa pentingnya Awareness yang terdiri dari lintas unit menjaga keamanan informasi. kerja (Operational Risk Management, Lebih lanjut, Gatot menjelaskan Network Security Management, IT bahwa information security harus Security and Service Continuity, dan IT mencakup 3 hal yaitu confidentiality Infrastructure Operation) melakukan (kerahasiaan) yang artinya informasi sosialisasi Information Security Awareness perusahaan harus dijaga kerahasiaanya, di beberapa lokasi seperti Palembang, integrity (integritas) yaitu informasi Medan, Pekanbaru, Bandung, Surabaya, dapat dipastikan keakuratan dan Balikpapan, Makassar, Solo, Denpasar, kelengkapannya, dan availability dan Papua. (ketersediaan) di mana informasi harus Lokasi yang didatangi adalah TTC dapat diakses saat dibutuhkan dan (Telkomsel Telecommunication Center) hanya menjadi konsumsi pihak yang yang berkaitan dengan data centre dan berwenang. core network. Sosialisasi ini dilakukan Tipe pengamanan informasi itu untuk mencari sistem yang tepat sendiri terdiri dari 3 metode yaitu dalam membuat standard keamanan preventive action yang sifatnya informasi. Jika sudah terstandardisasi, pencegahan, detective yang sifatnya maka nantinya diharapkan sistem mengamati adanya tindakan abnormal mampu meminimalisir insiden, dalam sistem informasi, dan corrective sekaligus menghasilkan efektivitas yaitu mengembalikan keadaan dan efesiensi waktu untuk tetap fokus abnormal menjadi kembali normal. terhadap pekerjaan dan membantu Untuk dapat menciptakan kesadaran perusahaan mencapai target yang seluruh karyawan dalam mematuhi, ditetapkan. menjaga, dan memonitor informasi perusahaan sebagai aset penting, maka dibentuk Information Security Management System. “Saat ini untuk mempermudah karyawan dalam menjalankan proses bisnis, memenuhi kebutuhan pelanggan dengan tetap taat kepada hukum dan peraturan, serta mengelola sistem Para peserta Information Securty Awareness kemanaan informasi dengan baik, manajemen Signal
April 2014
55
Point of View
Oleh: Harry Andrian Simbolon (Spv Financial Reporting Disclosure)
Foto : dok Signal/Samin
Program Management Office (PMO) merupakan organ khusus menangani transformasi perusahaan
56 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
A
da 2 pilihan yang dapat dilakukan perusahaan dalam menghadapi perubahan. Mereka tertinggal oleh para pesaingnya dan mati, atau akhirnya mereka menjadi besar karena terus berinovasi menyongsong perubahan. Lehman Brothers, perusahaan investasi raksasa Amerika Serikat yang sudah berusia hampir 2 abad mengumumkan kepailitannya pada tahun 2008 lalu. Di lain sisi Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang juga sudah berusia ratusan tahun justru memberikan performa yang semakin cemerlang akhir-akhir ini. Yang membedakan keduanya adalah sikap dalam menghadapi perubahan. Lalu bagaimana dengan Telkomsel yang baru akan berusia 19 tahun pada bulan Mei nanti? Dalam tulisan ini, penulis yang merupakan pihak di luar Program Management Office (PMO), yang merupakan organ resmi Telkomsel yang secara khusus menangani transformasi perusahaan, mencoba melakukan constructive observation atas pelaksanaan transformasi perusahaan dan peran PMO dalam mensukseskan transformasi ini. Kondisi industri telekomunikasi di Indonesia yang sudah mengalami perlambatan pertumbuhan bahkan cenderung stagnan, mau tidak mau memaksa Telkomsel sebagai leader dalam industri ini untuk melakukan upaya semaksimal mungkin agar tetap tumbuh. Manajemen meyakini bahwa legacy business (voice dan SMS) masih bisa dipertahankan sebagai penyumbang utama revenue, sementara broadband business dan digital service meskipun sangat menjanjikan untuk dieksplorasi lebih lanjut namun belum mampu direspon dengan baik oleh pasar. Sementara di sisi lain, market penetration sudah jenuh. Jika Telkomsel tidak mampu melakukan upaya agresif menciptakan inovasi dalam menggarap kesempatan yang ada, maka tinggal menungu waktu kita akan jatuh dan tiarap. Itulah mengapa manajemen mengambil inisiasi melakukan transformasi ini. Profesor Manajemen dari Harvard Business School Rosabeth Moss Kanter yang telah menulis banyak buku tentang manajemen perubahan,
Point of View mengatakan bahwa resistensi dari karyawan adalah tantangan terberat dalam melakukan transformasi perusahaan. Bukanlah pekerjaan mudah untuk mengubah cara kerja karyawan sesuai dengan arah perubahan manajemen. Karyawan yang selama ini berada pada comfort zone merasa terusik dengan angin perubahan yang dihembuskan manajemen. Hal inilah yang terjadi pada PT. Merpati Nusantara Airlines yang selalu gagal melakukan transformasi karena tidak mampu menciptakan goal congruence antara karyawan dan manajemen. Untuk mencipatakan goal congruence inilah maka diperlukan peran transformation body seperti PMO. Untuk mengubah karyawan, maka perlu dirumuskan suatu panduan yang men-drive karyawan untuk berubah. Yang dilakukan oleh Telkomsel adalah mendefinisikan kembali budaya perusahaan. Dari proses ini kemudian dihasilkanlah apa yang kita sebut dengan The Telkomsel Way yang di dalamnya terdapat Philosophy To Be the Best, Principles To Be the Star, dan Practices To Be the Winner. Integrity, customer intimacy, professionalism, dan teamwork yang dahulu kita kenal berubah menjadi GREAT (inteGrity, Respect, Enthusiasm, loyalty, dan Totality). The Telkomsel Way merupakan pengejawantahan dari apa yang disebut Leonard J. Brooks dalam bukunya Business & Professional Ethics sebagai pelembagaan etika. Melembagakan etika berarti memformalkan etika ke dalam aturan perusahaan, membuatnya menjadi sebuah panduan moral dan kerja bagi setiap pemangku kepentingan untuk menjalankan proses bisnis perusahaan. Agar tidak sekadar menjadi istilah semata, sebaiknya pelembagaan etika ini diwujudkan dalam buku pedoman yang dipegang setiap karyawan seperti yang ada pada perusahaan-perusahaan besar dunia lainnya. PMO sebagai katalisator Ketika PMO dibentuk, beragam komentar bermunculan di internal perusahaan. Sebagian mempertanyakan fungsi dan urgencynya. Seiring waktu berjalan, komentar
lain yang muncul adalah PMO sebagai ‘tempat parkir’ karyawan. Komentar miring pasti selalu ada meski baik atau buruk. Namun bagi penulis, pembentukan organ PMO ini adalah ide cemerlang dan cara jitu dalam menangani transformasi. PMO sebagai organ mandiri, seperti juga fungsi internal audit, yang berada langsung di bawah CEO, menunjukkan bahwa untuk melakukan perubahan diperlukan dukungan yang besar pula dari pimpinan perusahaan (tone of the top). PMO melakukan cascading progam dari seluruh unit sehingga tercipta goal congruence. Program-program tersebut dimonitor pelaksanaannya, diberikan rating, dan dilaporkan untuk selanjutnya dianalisa keefektifannya. Agar transformasi berjalan baik, maka berbagai program tersebut harus dikomunikasikan timbal balik kepada counterpart terkait dan diberikan support yang seoptimal mungkin. Fungsi PMO tersebut akan berjalan baik dengan dukungan para expert di berbagai bidang yang tidak hanya sekadar menjadi lembaga think tank, tetapi lebih kepada engine yang menggerakkan roda perubahan. Dengan peran tersebut maka seharusnya PMO bukanlah sebagai watchdog yang sekadar mengawasi jalannya program perubahan dan melaporkannya ke pimpinan, tetapi PMO berperan sebagai katalisator terlaksananya tujuan perusahaan dengan baik. Sebagai katalisator, PMO lebih berfungsi sebagai consultant dan business partner bagi seluruh unit perusahaan. Itulah mengapa di PMO ditempatkan para expert yang multi discipline. Hal ini semakin menyimpulkan bahwa di PMO harus ditempatkan orang-orang yang sangat capable. Kita sebagai pihak yang sedang ‘diubah’, juga harus selalu aware terhadap perubahan itu sendiri jika kita tidak ingin mati (Alan Deutschman, dalam bukunya Change or Die). Mari kita manfaatkan seluruh channel perubahan yang sudah dipersiapkan perusahaan sehingga bisa terwujud visi perusahaan yakni ‘Be a world-class, trusted provider of mobile digital lifestyle services and solutions’. Signal
April 2014
57
Point of View Karena responsibility atas profit sedikit terabaikan. Untuk mencapai target revenue, para leader di area rela melakukan berbagai cara meski harus mengeluarkan expense yang besar pula. Hal ini akan menimbulkan unwinding of profit yang mana beban besar dikeluarkan demi mencapai revenue yang ditargetkan. Lalu bagaimana dengan cost leadership seperti dijelaskan di atas? Mengapa tidak diterapkan bersamaan. Inilah yang perlu dipikirkan lebih lanjut oleh perusahan, yaitu bagaimana mengukur kinerja desentralisasi menggunakan metode responsibility accounting seperti yang dikatakan Ronald Hilton dalam bukunya Managerial Accounting: Creating Value in a Dynamic Business Environment.
SPV Program management Office, Lumumbu Sirait
Poin Penting Transformasi Telkomsel 1. Cost Leadership Versus Differentiation Menurut Michael E. Porter, pakar ekonomi mikro dan strategi, ada 3 strategi untuk menciptakan competitive advantage, yaitu: Cost Leadership, Differentiation, dan Focus, yang selanjutnya disebut sebagai strategi generik. Dalam prakteknya, focus strategy diintegrasikan dengan salah satu dari dua strategi generik lainnya. Mengamati apa yang terjadi di Telkomsel saat ini yang sepertinya lebih condong pada Cost Leadership Strategy, terbukti dari beberapa paparan di transformation news yang selalu mengulas strategi ini, dan juga diformalkan sebagai salah satu engine dalam PMO. Dengan melakukan strategi ini berarti Telkomsel menempatkan competitive advantage-nya pada harga yang serendah mungkin dibandingkan dengan produk pesaing dengan
58 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
atribut serupa. Menciptakan harga murah berarti fokus pada proses generating produk atau jasa tersebut, yaitu menelusuri aktivitas yang men-drive terciptanya revenue. Jika aktivitas itu tidak terkait langsung, sebaiknya dikurangi atau dikeluarkan. Lalu bagaimana dengan new business yang merupakan wujud dari differentiation strategy? Banyaknya kisah sukses bisnis start up membuat fokus kelas-kelas MBA di top world business schools beralih pada inovasi. Inovasi adalah denyut nadi dari perubahan itu sendiri. Perusahaan harus selalu memberikan perhatian utama pada inovasi-inovasi bisnis. 2. Revenue Centric Through Area Empowerment Transformasi bukanlah sekadar perubahan organisasi. Organisasi adalah tools untuk mencapai tujuan perusahaan. Perubahan organsasi yang nyata di kita adalah penguatan organiasi pusat dan pengembangan organisasi area (area empowerment). Pada praktiknya, area empowerment yang terjadi saat ini hanya menitikberatkan pada revenue generation atau dalam bahasa bisnisnya disebut revenue center, bukanlah murni sebagai Strategic Business Unit (SBU). Mengapa dikatakan demikian?
3. Synergy Versus Acquisition Kabar mencengangkan yang kita dengar baru-baru ini adalah akuisisi WhatsApp oleh Facebook senilai USD 19 miliar. Akuisisi ini mengikuti kisahkisah sukses akuisisi lainnya yang terjadi di Amerika dan Eropa, dan akan terus menjadi tren bisnis ke depannya. Akuisisi adalah strategi cerdas dalam meningkatkan enterprise portfolio and value perusahaan. Jika dianalisa lebih lanjut, nilai fantastis tersebut adalah nilai yang wajar jika dibandingkan dengan prospek Facebook di masa mendatang. Yang terjadi pada Telkomsel saat ini justru sebaliknya. Telkomsel yang memiliki kemampuan mumpuni dalam melakukan akuisisi justru lebih menitikberatkan bisnisnya pada sinergi dengan Telkom Group. Beberapa kue bisnis dibagi pada anggota grup lainnya. Telkom sebagai holding company semakin menancapkan kakinya sebagai orang tua yang harus ‘dikulonuwonin’. Di saat perusahaan raksasa di belahan dunia lainnya sibuk melakukan analisa Merger and Acquisition (M&A), kita justru masih disibukkan dengan pembenahan internal di dalam grup. Mungkin saja saat ini bukanlah fase transformasi yang tepat bagi Telkomsel untuk fokus pada akuisisi, namun cepat atau lambat kita pasti dipaksa untuk melakukan strategi ini.
TechTREND
Komputer pun Bisa di Pasang di Telinga Ilmuwan Jepang tengah mengujicoba komputer mini untuk dipasangkan di telinga. Perangkat ini dapat dikendalikan dengan kedipan mata. Sebuah perangkat nirkabel seberat 17 Gram memiliki koneksi Bluetooth, serta dilengkapi dengan GPS, kompas, gyro-sensor, baterai, barometer, speaker, dan mikrofon. Salah satu teknisi penemu alat ini menyebutkan kalau perangkat ini disebut sebagai Ear Clip-type Wearable PC, yang memiliki mikrochip serta penyimpanan data, sehingga
memungkinkan pengguna untuk menjalankan software. Perangkat wearable yang dibuat oleh Taniguchi ini dilengkapi sensor vital seperti pendeteksi detak jantung, termometer, dan koneksi Bluetooth. Perangkat yang dikembangkan untuk dirilis akhir 2014 ini dapat dihubungkan untuk iPod dan perangkat lainnya, serta ditujukan untuk berbagai segmen pengguna seperti pemanjat tebing, pengendara, astronot, dan lain sebagainya.
Ukur Tekanan Darah dengan Smartphone Aplikasi smartphone biasanya hanya berfungsi untuk hiburan saja. Tapi bagaimana jika mampu mengukur tekanan darah? Perusahaan bernama Azoi baru saja meluncurkan Wello, perangkat pelacak kesehatan yang dapat membaca dan memberikan sejumlah info penting terkait fisik pengguna. Wello ini secara efektif mampu memantau kesehatan secara mobile, yang
60 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
sebelumnya hanya bisa dilakukan di klinik dokter atau rumah sakit. Jika pengguna menaruh jari mereka di tombol sensor, maka Wello akan membaca tekanan darah, tingkat oksigen di darah, detak jantung, suhu tubuh, dan lain-lain. Saat ini Wello telah siap dipesan untuk sejumlah negara. Khusus di Amerika Serikat, perangkat ini dijual seharga USD 199.
Korea Batasi Smartphone untuk Siswa Fitur canggih yang ada di smartphone memang bisa membantu kegiatan belajar-mengajar, tetapi juga berpotensi mengalihkan konsentrasi siswa di kelas. Menyadari hal ini, menurut laporan Mashable, sejumlah sekolah di Korea Selatan bereksperimen memakai software untuk membatasi pemakaian gadget tersebut ketika mereka sedang belajar. Software bernama “iSmartKeeper” tersebut sedang diujicoba oleh setidaknya 11 sekolah di Seoul dan sekitarnya. Siswa diharuskan mengunduh versi mobile program tersebut
sehingga para guru bisa mengendalikan ponsel mereka lewat desktop. Para pengajar bisa mengunci ponsel (milik siswa) di sekolah dan hanya membolehkan panggilan darurat. Bisa pula diatur agar smartphone hanya bisa menelepon, SMS, atau mematikan aplikasi tertentu. Dengan demikian, para guru bisa memblokir aplikasi yang berpotensi mengganggu kegiatan belajarmengajar secara spesifik, misalnya layanan media sosial ataupun pesan instan. Sementara itu, aplikasi-aplikasi edukasi tetap bisa digunakan.
Smartphone Bikin Lebih Produktif Smartphone, tablet, dan perangkat ultra-portable lainnya adalah perangkat sempurna bagi orang-orang yang ingin mendapatkan dan merekam ide-ide kreatif mereka. Perangkat ini juga dapat digunakan untuk membuat kamu lebih produktif selama jam kerja pada umumnya, dan tentunya berpotensi untuk menghilangkan rasa bosan di penghujung hari. Dalam pola pikir yang sangat produktif saat ini, rasa bosan adalah sesuatu yang negatif dan
dianggap membuang-buang waktu yang berharga. Orang tidak lagi berdiri hampa untuk menunggu kendaraan umum, mereka akan cenderung memanfaatkan waktu untuk update di situs jejaring sosial, mengecek email kantor, atau bermain games. Rasa bosan telah sirna dan kita telah berhasil mengalihkan waktu senggang selama 5 menit dengan berbagai macam aktivitas di smartphone.
Signal
April 2014
61
Solution
Foto-foto : dok Signal/Samin
Menjalin hubungan kerja yang baik akan membawa kontribusi positif
S
osialisasi sangat dibutuhkan tidak hanya dalam keseharian tapi juga di tempat kerja. Dunia kerja yang dinamis tentunya menuntut orang-orang yang bergelut di dalamnya dapat bersikap dinamis pula. Karena di tempat kerja kita akan bertemu dan saling berkomunikasi dengan rekan kerja yang memiliki karakter berbeda-beda satu dengan lainnya. Menjalin hubungan kerja yang baik dengan rekan maupun mitra kerja sangat penting tidak hanya bagi perusahaan, tapi juga pribadi. Terlebih jika kita berbicara mengenai perusahaan yang erat kaitannya dengan
bisnis, hubungan dan jaringan yang luas. Langsung atau tidak langsung, hubungan kerja juga ikut berkontribusi membawa perusahaan untuk terus berkembang menjadi lebih baik. Tidak setiap orang memiliki ‘bakat’ pandai bergaul dengan lingkungan di sekelilingnya. Namun, bukan berarti setiap orang tidak bisa dekat dan menjalin hubungan baik dengan rekan kerja. Berikut ini beberapa cara yang bisa dicoba untuk menjalin hubungan baik di tempat kerja dan memperluas jaringan seperti yang dikutip dari beberapa sumber.
Menjalin Hubungan Baik di
Tempat Kerja
62 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Terima bantuan orang lain Jangan ragu menerima bantuan rekan kerja jika ditawarkan. Menerima bantuan dari rekan kerja dengan antusias membuat kita memiliki kesempatan untuk lebih dekat dan menambah wawasan baru, tapi jangan sampai keterusan yaa.
Perluas jaringan Jangan pernah malu menggunakan setiap kesempatan yang ada untuk mempererat hubungan dengan rekan kerja. Jika belum kenal, ajak rekan kerja untuk saling memperkenalkan diri masing-masing karena kepribadian yang ramah termasuk salah satu kunci sukses menjalin hubungan yang baik.
Dukungan partner Tidak ada yang memungkiri dukungan partner sangat dibutuhkan di setiap pekerjaan untuk mencapai keberhasilan. Pastikan kita memiliki partner yang bisa diandalkan tidak hanya untuk membimbing dan mengoreksi pekerjaan, tapi juga menjadi tim penilai yang positif di hadapan rekan kerja lainnya.
Jaga komitmen Setiap pekerjaan pasti selalu berhubungan dengan pekerjaan lainnya. Kerjakanlah tugas yang sudah menjadi tanggung jawab dengan maksimal. Jangan sampai tugas kita membebani dan mempengaruhi pekerjaan rekan kerja lainnya karena tidak selesai sesuai dengan komitmen yang ada.
Peduli dengan rekan kerja Pahami rekan kerja seperti anda memahami diri sendiri. Jangan membiarkan ego menguasai diri sehingga kita tidak mau memperhatikan kehadiran atau keterlibatan rekan kerja, khususnya rekan satu tim. Berusaha pula untuk peka dengan masalah yang ada dan menyelesaikannya bersama-sama secara bijak. n PUT
Signal
April 2014
63
Hobbies and Lifestyle
Upload Video Lucu-lucuan dengan Gadget T
idak hanya membawa kemudahan bagi orang yang memanfaatkannya, perkembangan teknologi yang pesat juga mampu melahirkan tren dan gaya hidup baru di tengah-tengah masyarakat. Salah satunya yakni tren upload foto atau video parodi mereka
ke jejaring sosial. Sebenarnya parodi merupakan hal yang tidak asing lagi di masyarakat karena sudah ada sejak dulu. Parodi sudah dikenal di dunia seni sebelum abad 20, bahkan dari zaman Yunani kuno hingga masa kejayaan Inggris. Parodi adalah suatu karya yang
Foto-foto : dok Signal/Samin
Perkembangan teknologi mampu melahirkan tren dan gaya hidup baru salah satunya upload foto dan video
64 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Foto-foto : dok Signal/Samin
Dengan dukungan teknologi kini semua orang bisa melihat dan meng-upload video parodi ke jejaring sosial
digunakan untuk memelesetkan, meniru karya asli, judul atau tokoh lain secara keseluruhan dengan memasukkan unsur komedi atau humor di dalamnya. Jika dulu parodi hanya bisa dilihat di panggung pertunjukkan dan hanya orang tertentu saja yang melakukannya, kini dengan kebebasan berekspresi dan dukungan dari teknologi yang ada, semua orang bisa melakukan, melihat, dan meng-upload parodi ke jejaring sosial. Tidak jarang parodi yang dilakukan oleh seseorang menjadi tren topik di dunia maya karena dinilai unik dan fenomenal. Perkembangan gadget yang pesat dengan harga terjangkau saat ini juga semakin mempermudah pelaku parodi untuk menghasilkan karya dengan kualitas bagus. Tidak perlu alat rekam ataupun foto yang canggih, cukup dengan gadget di tangan, semua orang kini sudah bisa merekam dan mengambil gambar parodi mereka dan langsung meng-upload-nya. Kemudahan itu juga berdampak langsung pada industri hiburan, tidak hanya di Tanah Air, tapi juga mancanegara. Saat ini banyak bermunculan generasi muda yang memiliki keahlian khususnya di bidang teknologi untuk menciptakan karya yang bisa menghibur sekaligus mengharumkan nama bangsa. Tren parodi yang mulai muncul ke permukaan sendiri tidak lepas dari ketertarikan pengguna gadget dengan hiburan yang menarik dan tidak membosankan, selain media sosial yang bisa dinikmati saat berselancar di dunia maya. Dengan eksis di media sosial, seseorang juga bisa
Tidak perlu alat rekam ataupun foto yang canggih, cukup dengan gadget di tangan, semua orang kini sudah bisa merekam dan mengambil gambar parodi mereka dan langsung mengupload-nya. Kemudahan itu juga berdampak langsung pada industri hiburan, tidak hanya di Tanah Air, tapi juga mancanegara mengetahui video dan foto parodi tokoh maupun publik figur terkini yang sedang menjadi perbincangan hangat. Meskipun menghibur, ada baiknya pengguna gadget tidak melupakan norma dan peraturan yang berlaku ketika ingin membuat parodi. Tidak jarang mereka yang mengupload parodi ke dunia maya mendadak menjadi sorotan, terlebih saat dia memparodikan tokoh atau publik figur terkenal. Bagaimana, tertarik untuk menghilangkan penat sejenak dengan melihat video atau foto parodi? n PUT Signal
April 2014
65
Healthy Living
E
Foto-foto : dok Signal/Samin
nergi sangat dibutuhkan setiap orang dalam menjalankan aktivitas seharihari. Karena pastinya setiap kegiatan, baik ringan maupun berat, membutuhkan energi di dalamnya. Mengonsumsi makanan dan minuman setiap hari adalah salah satu cara memenuhi kebutuhan energi tubuh agar kita bisa menyelesaikan pekerjaan dengan baik. Saat bekerja, sebagian besar orang memilih untuk mengonsumsi kafein agar asupan energi dapat meningkat. Selain praktis, makanan dan minuman yang mengandung kafein juga mampu meningkatkan energi tubuh seketika. Meskipun tidak dilarang, namun kita tetap harus membatasi diri dalam mengonsumsi kafein agar tidak berlebihan. Ada baiknya mencari alternatif makanan dan minuman lain yang tidak mengandung zat tersebut. Kita pun bisa meluangkan sedikit waktu untuk melakukan beberapa kegiatan ringan di tengah kesibukan kerja. Berikut ini beberapa cara untuk meningkatkan energi saat bekerja, seperti yang dikutip dari beberapa sumber.
Roti mengandung karbohidrat tinggi, baik untuk meningkatkan energi
s i t k a r P a r a C 5 i g r e n E g n a l U i Is
Saat Bekerja
66 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Asupan karbohidrat Makanan sangat dibutuhkan tubuh untuk menghasilkan energi. Sebagai bahan bakar terpenting penghasil energi, lebih baik konsumsi makanan atau camilan yang mengandung karbohidrat asli seperti gandum utuh. Hindari makanan yang mengandung gula, karbohidrat olahan, dan junk food.
Minum Kekurangan cairan dalam tubuh diketahui menjadi salah satu penyebab tubuh kehilangan energi. Penuhi cairan dalam tubuh agar tubuh bisa menjalankan fungsi metabolisme dengan maksimal. Sediakan selalu air mineral di meja kerja sehingga kita bisa selalu memenuhi cairan tubuh saat bekerja.
Mendengarkan musik Otak akan bekerja lebih cepat dan denyut jantung meningkat saat kita mendengarkan musik, sehingga energi pada tubuh pun ikut meningkat. Selain itu, mendengarkan musik juga mampu membuat kita lebih rileks dan terhindar dari stres.
Minum air putih dapat memenuhi kekurangan cairan dalam tubuh
Mengunyah permen karet Selain membuat napas menjadi segar, mengunyah permen karet juga mampu meningkatkan energi. Tidak hanya itu, fokus dan kewaspadaan pun meningkat saat mengunyah permen karet karena aliran darah ke otak dan sistem saraf ikut meningkat. Agar tidak merusak gigi, sebaiknya pilih permen karet yang tidak mengandung kadar gula berlebih.
Lakukan gerakan ringan Mendengarkan musik dapat membuat kita lebih rileks dan terhindar dari stres.
Luangkan sedikit waktu untuk merenggangkan tubuh. Cukup lakukan pemanasan ringan seperti menggerakkan tangan, kepala, atau anggota tubuh lainnya. Gerakan ringan yang dilakukan mampu meningkatkan energi dan membuat kita menjadi lebih segar. n PUT
Signal
April 2014
67
Travel & Culinary
Burger Rock
Tempat Nongrong
Anak Muda Penikmat Burger Foto IST
68 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
H
Foto IST
amburger atau yang biasa dikenal dengan sebutan burger sudah tidak asing lagi di telinga kita. Meskipun makanan ini bukan asli Indonesia, tapi sebagian anak muda menyukainya. Selain praktis dimakan, hidangan yang berisi sayuran dan daging ini mampu membuat perut kenyang. Nah buat kamu yang gemar menikmati makanan asal Amerika ini, di Bandung ada kedai hamburger yang cukup banyak digemari anak muda, tepatnya di Jl. Ir. H. Juanda No. 94 Bandung. Namanya cukup unik, yakni Burger Rocks. Nama yang ditawarkan boleh nge-rocks, tapi bagi penikmat burger tidak perlu khawatir, karena kedai ini tidak diperuntukkan khusus para rockers. Selain burger yang cukup lezat dengan harga yang cukup terjangkau, Burger Rocks hadir dengan konsep yang relatif disukai anak muda. Untuk nama kedainya, Burger Rocks terinspirasi dari musik rock yang mampu memberi semangat, dan begitu digandrungi sebagian anak muda. Burger Rock memang tidak terlalu luas. Dengan dimensi ukuran 5 x 10 Meter, membuat tempat ini layaknya ruang santai bagi anak-anak muda. Setiap harinya pengunjung yang menikmati burger di tempat ini akan disuguhkan lantunan musik-musik rock, atau bahkan melankolis. Di dindingnya terlihat poster grup band terkenal seperti Guns n Roses, Rolling Stones, Mettalica, dan beberapa band legendaris lainnya. Kedai yang telah berdiri sejak 2 tahun lalu ini juga menyediakan roti gandum yang lezat yang jarang ditemui di kedai burger lainnya. Burger yang disajikan di kedai ini bervariasi. Terdapat brown bread, double cheese, smoke bandits, god father, rockstar, smooking bullet, almighty, snoop dog, cheesy corn, korn dog, chumbawamba, skinny fries, dan cheesy skinny tornado. Harga yang ditawarkan pun beragam, mulai Rp 10.000 hingga Rp 58.000. Kedai buka dari dari pukul 10.00 sampai pukul 24.00 WIB. Khusus Minggu, Burger Rocks buka lebih awal, dari pukul 08.00 WIB. Dengan tagline ‘eat with attitude’, Burger Rock bisa menjadi pilihan ketika Anda sedang berada di Bandung. n PUT
Selain burger yang cukup lezat dengan harga yang cukup terjangkau, Burger Rocks hadir dengan konsep yang relatif disukai anak muda. Untuk nama kedainya, Burger Rocks terinspirasi dari musik rock yang mampu memberi semangat, dan begitu digandrungi sebagian anak muda
Signal
April 2014
69
Gadget & Stuff Mad Catz CTRLi
Kontroler untuk Bermain Game di iOS 7
Produsen perangkat konsol dan aksesoris PC games, Mad Catz telah membuat langkah besar bagi penggila mobile gamers di tahun lalu. Kali ini mereka memperkenalkan sebuah modul kontrol gamepad yang dinamai CTRLi, yakni perangkat pendukung bermain game pertama yang memiliki fitur dukungan asli untuk iOS 7. Sejatinya Mad Catz CTRLi masih dalam tahap prototi pe. Pihak perusahaan menjadwalkan versi yang hampir final untuk dikomsumsi secara komersil pada April 2014 mendatang. Perangkat ini mendukung kompabilitas ke perangkat iOS 7. Smartphone akan menempel kuat ke CTRLi dengan bantuan clip yang diperkokoh sekrup kecil serta spring-loaded mount, menggenggam erat keduanya secara nirkabel, tanpa perlu takut tergelincir saat digunakan. Kelak saat dikomersilkan, prototipe Mad Catz CTRLi tersedia dalam pilihan warna hitam, putih, biru, merah, dan oranye. Harga yang ditawarkan adalah USD 80 atau sekitar Rp 980 ribu.
Sony SmartEyeglass
Pesaing Google Glass
Sony rupanya tak mau ketinggalan demam wearable device berupa kacamata pintar. Belum lama ini Sony menunjukkan purwarupa sebuah perangkat kacamata pintar bernama SmartEyeglass. SmartEyeglass memiliki fungsi mirip dengan Google Glass, yang menampilkan informasi pada layar di depan mata pengguna. Bedanya, layar SmartEyeglass bukan berupa prisma kecil. Perangkat pintar ini terlihat lebih menyerupai kacamata biasa dengan sepasang lensa. Informasi ditampilkan di sepasang lensa transparan itu. Lensa pada SmartEyeglass dibuat sedemikian rupa sehingga teks yang muncul terlihat berada jauh di depan pengguna agar lebih nyaman dibaca. Sony turut membenamkan fitur-fitur lain yang biasa ditemukan pada smartphone, seperti kamera terintegrasi, mikrofon, rangkaian sensor akselerometer, giroskop, dan kompas.
70 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Clear View Clio
Speaker Bluetooth Tembus Pandang Clear View merilis sebuah speaker yang memiliki konektifitas Bluetooth bernama Clio. Berdesain minimalis, Clio memiliki keunikan tersendiri karena sebagian struktur desainnya tembus pandang mirip bingkai foto. Clio diklaim memiliki kualitas suara yang mumpuni, lewat getaran yang tersalur pada lempengan kaca automotivegrade acrylic berbentuk melengkung (curved), seperti dilansir Wired. Getaran suara yang dihasilkan Clio dikendalikan oleh 2 actuator pada sebuah unit base. Fungsi penting kaca acrylic adalah memungkinkan desingan rentang suara mid dan high dari kedua sisinya serta berfungsi sebagai transducer, sementara subwoofer mini pada unit base menyumbangkan keluaran suara rendah. Untuk saat ini, Clear View Clio yang akan tersedia dalam pilihan warna silver, dark bronze, dan charcoal ini dapat dipesan secara pre-order dengan harga USD 350. Clear View menjanjikan pengiriman ke pemesan pada Mei 2014.
HP Pavilion x360
Notebook Konvertible Bisa Diputar Hingga 360 Derajat
Pabrikan notebook ternama HP kembali menghadirkan perangkat notebook kompatibel terbarunya yang bernama HP Pavilion x360. Perangkat notebook ini hadir dengan beragam kemampuan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan pengguna dalam beraktivitas. HP Pavilion x360 hadir dengan dukungan panel layar berdimensi 11.6 inchi dengan balutan teknologi SVA plus kemampuan multi-touch hingga 10 titik sentuhan. Perangkat ini membenamkan Prosesor Intel Pentium serta tambahan fitur HP TrueVision HD webcam yang bisa digunakan untuk chatting. Di dalamnya juga sudah disematkan koneksi jaringan 3G+ dan 4G LTE yang memberikan akses internet secara instan. Fasilitas pendukung lainnya yang juga hadir pada perangkat multi-fungsi ini adalah dukungan sistem operasi Windows 8 serta dukungan Beats Audio. Berbekal embel-embel kompatibel, perangkat ini bisa digunakan dalam mode tablet konvensional, mode notebook, serta mode tent. Perangkat notebook HP ini rencananya akan hadir dalam balutan warna silver dan merah. Pavilion x360 akan mulai tersedia di pasaran sekitar Maret 2014 untuk pasar Amerika dengan banderol harga USD 399.99. Signal
April 2014
71
Entertainment
Captateinr SoAldmieer rica: The Win
Rilis : 4 April 2014 Genre : Superhero, Aksi Sutradara : Joe Russo, Anthony Russo Produksi : Walt Disney Pictures Pemain : Chris Evans, Emily Van Camp, Cobie Smulders, Scarlett Johansson, Hayley Atwell, Frank Grillo, Samuel L. Jackson, Sebastian Stan, Robert Redford, Toby Jones, Anthony Mackie, dan Maximiliano Hernandez Steve Rogers/ Captain America (Chris Evans) akhirnya bisa menjalani kehidupan yang tenang setelah kekacauan di New York dalam ‘The Avengers’. Dia hidup tenang dalam kesendirian dan berusaha beradaptasi dengan dunia modern di Washington. Namun kehidupan tenang itu tidak berlangsung lama saat S.H.I.E.L.D diserang oleh sosok misterius sehingga Captain America dituntut untuk beraksi kembali. Bersama Natasha Romanoff/ Black Widow (Scarlett Johansson), Captain America berusaha mengungkap konspirasi yang ada di balik semua hal yang terjadi, sekaligus menghadapi pembunuh bayaran profesional The Winter Soldier yang berkaitan dengan masa lalunya.
n a m o W r e h t O e Th
Rilis : 25 April 2014 Genre : Drama, Komedi Sutradara : Nick Cassavetes Produksi : 20th Century Fox Pemain : Cameron Diaz, Leslie Mann, Nikolaj Coster-Waldau, Nicki Minaj, Kate Upton, dan Don Johnson ‘The Other Woman’ menceritakan seorang wanita yang telah memiliki pacar yang terlihat sempurna dalam segala hal. Suatu hari kesempurnaan itu hancur ketika dia mengetahui sang pacar ternyata suka selingkuh dan telah memiliki seorang istri. Lalu dia kenal seorang wanita yang kemudian diketahui memiliki banyak kemiripan. Keduanya memutuskan untuk bersahabat dan merencanakan balas dendam. Di tengah rencana balas dendam, mereka mendapatkan bantuan dari wanita lain yang juga sakit hati karena telah diselingkuhi oleh pria yang sama. Bertiga, mereka pun bekerjasama memberi pelajaran kepada pria yang telah menyakiti hati mereka.
72 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
No Good Deed Rilis : 25 April 2014 Genre : Thriller Sutradara : Sam Miller Produksi : Screen Gems Pemain : Idris Elba, Taraji P. Henson, Kate del Castillo, Henry Simmons, Frank Brennan, dan Mark Rhino Smith Seorang mantan jaksa memilih lebih banyak tinggal di rumah ibunya bersama kedua anaknya setelah pensiun. Hari-hari tenangnya kemudian terusik saat keluarganya mendapatkan teror dari seseorang. Keluarganya kemudian menghilang setelah seorang pria datang ke rumahnya. Sambil menunggu bantuan, sang mantan Jaksa pun berusaha untuk mencari tahu pelaku di balik kejadian yang menimpa keluarganya.
Rio 2 Rilis : 11 April 2014 Genre : Animasi, Petualangan, Komedi Sutradara : Carlos Saldanha Produksi : 20th Century Fox Pemain : Jesse Eisenberg, Anne Hathaway, Jemaine Clement, Will.i.am, Tracy Morgan, George Lopez, Leslie Mann, Rodrigo Santoro, Jake T. Austin, Jamie Foxx, Andy Garcia, Bruno Mars, Kristin Chenoweth, Rachel Crow, Janelle Monae, dan Bebel Gilberto Sepasang burung, Jewel dan Blu, memutuskan pergi meninggalkan kota Magis bersama ketiga anaknya. Mereka pun pergi berpetualang ke Amazon agar anak-anak bisa belajar hidup menjadi burung sesungguhnya seperti yang lain di alam bebas. Di Amazon, Blu bertemu tetangga dengan berbagai karakter baru, baik yang ramah maupun tidak, dan berusaha agar bisa cocok. Selain kehidupan di Amazon yang tidak mudah, Blu pun khawatir suatu hari akan kehilangan Jewel dan anak-anaknya untuk panggilan alam liar.
Signal
April 2014
73
Entertainment
MetroPop: Memoir of a So-Called Mom Penulis Kategori Rilis Harga Tebal
: : : : :
Poppy D. Chusfani Fiksi dan Sastra, Novel, Roman/ Umum Maret 2014 Rp 40.000 152 halaman
Siapa yang berhak menentukan pilihan hidup kita? Amelia, yang mendadak jadi ibu rumah tangga, berkeras mengatur hidupnya sendiri. Dia tidak mau orang lain ikut campur. Dengan bangga Amelia berkata lebih memilih cerdas ketimbang pintar. Namun saat dia tidak merasa pintar dan tindakannya tidak menunjukkan kecerdasan, Amelia mulai meragukan pilihannya. Apakah selama ini prinsipnya salah? Atau dia hanya tidak mampu berdiri tegak saat cobaan menghantam?
Do What You Love, Love What You Do Penulis : Kategori : Rilis : Harga : Tebal :
Ira Lathief Nonfiksi, Pengembangan Diri dan Inspirasional, Motivasi, Kiat Sukses Maret 2014 Rp 60.000 98 halaman
Life is Simple. If you’re happy, then keep going. If not, then change it. Jangan kerja setengah mati untuk mengejar uang. Kalaupun uang sudah menumpuk, mungkin bahagia tak kaudapat. Kejarlah apa yang membuatmu bahagia, uang PASTI akan mengikuti. Do what you Love, Love what you Do. Money will Follow! “What you are, what job you have chosen, do it well. Do it with love. Without love, you are dead before you die.” – Udjo Ngalagena (Pendiri Saung Angklung Udjo)
74 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Miraculin:
Keajaiban yang Memaniskan Hidup Penulis Kategori Rilis Harga Tebal
: : : : :
Didi Almeyda Roman/ Umum, Novel, Fiksi dan Sastra Maret 2014 Rp 48.000 182 halaman
Miraculin, gadis yang namanya diambil dari buah ajaib yang mengandung zat yang mampu mengubah rasa asam menjadi manis. Hidup Mira pun manis, penuh cinta, sampai datangnya Bara, api yang berkobar dalam pikiran dan hati Mira. Cara berpikir Mira yang tidak seperti gadis kebanyakan, pasti membuat penasaran. Akankah mereka menemukan jalan ke hati masingmasing?
Hadiah untuk Mama 25 Kisah Inspiratif yang Diangkat dari Kisah Penulis : Kategori : Rilis : Harga : Tebal :
Nyata
Rianti Setiadi Nonfiksi, Self-Help, Pengembangan Diri dan Inspirasional, Kisah Nyata Maret 2014 Rp 48.000 154 halaman
Ketika membaca atau mendengar sebuah kisah yang menarik, inspiratif, menyegarkan, atau mengharukan, biasanya kita akan berusaha untuk membagikan kisah tersebut kepada orang lain. Jika pun tidak, biasanya kita akan mengenang, menikmati, dan mengambil hikmahnya. Berbagai kisah di dalam buku ini pun bisa menjadi sumber pembelajaran yang sangat berarti dan tak pernah ada habisnya. Kisah-kisahnya antara lain: - Karena divonis akan menjadi buta dalam waktu 3 bulan, seorang mahasiswi berjuang keras menyelesaikan skripsinya sebelum penglihatannya menghilang. - Demi mewujudkan cita-cita orang tuanya, seorang kakak rela mengorbankan kuliahnya untuk bekerja membiayai adiknya hingga lulus menjadi dokter. - Seorang anak yang mempersembahkan gelar kesarjanaan untuk membahagiakan sang ibu yang sedang di ujung kematian. - Kisah para anak jalanan yang rela mengorbankan uang tabungannya untuk berlibur guna membantu temannya yang sedang dirawat di rumah sakit. Semua kisahnya bisa menjadi bahan perenungan agar kita bisa menjadi manusia yang lebih tegar, bersyukur, dan berbahagia. Signal
April 2014
75
Pixel
Wat Arun Fotografer : Nurhidayat Kamera : Canon 5D mark II ISO : 100 Diafragma : f/16 Shutter Speed : 16 sec Focal Lenght : 50 mm
Rumah Bogonjong Fotografer : Surya Fauzi Kamera : iPhone 5 ISO : 50 Diafragma : f/2,4 Shutter Speed : 1/1063 sec Focal Lenght : 4,1 mm
Signal
April 2014
77
To the Point
Muda itu.....
?
Youth Engagement, saat ini tengah menjadi fokus tersendiri untuk dimenangkan. Selain ingin leading di segmen anak muda dalam kompetisi, dan fakta bahwa segmen tersebut sangat potensial dengan ‘lifetime’ yang lebih panjang, maka diperlukan juga pemahaman terhadap youth segment tersebut dengan mengadaptasi youth spirit, seperti jujur, berani, apa adanya, terbuka terhadap perubahan, inovatif, dan selalu update terhadap segala perkembangan. Untuk itulah diperlukan aspirasi seluruh karyawan untuk menyuarakan tentang youth spirit tersebut. Apa sih arti muda menurutmu ??
Safitri n. putri
(Staff Broad Acitivity Management) Anak muda itu berani, terkadang sedikit kurang perhitungan, nekatlah. Di satu sisi hal itu merupakan kekurangan, namun di sisi lain merupakan kelebihan karena mereka bisa out of the box, mengeluarkan semua tenaga dan daya upaya yang dimiliki untuk mencapai suatu tujuan. Lalu, muda itu tidak hanya sekedar penampilan, tapi jiwanya juga harus muda. Kalau jiwanya muda, pasti penampilannya akan ikut muda karena keduanya merupakan satu kesatuan yang gak bisa dipisahkan.
78 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata
Rahmad Hidayat
(Staff VAs and corporate service integration)
Muda itu adalah SIAP. SIAP mencapai target yang telah ditetapkan perusahaan, SIAP dengan lingkungan kerja yang baru, SIAP memenuhi request bisnis yang berubahubah, serta SIAP untuk mempelajari teknologi baru.
Edry Trisondra (Staff Vas Core Service design)
Andrian Agung P.
(Trainee Data Collection, Integration and Aggregation system management)
Muda itu berani tampil beda dari sikap, pemikiran, dan penampilan. Dari sikap, orang muda itu berani mengambil tindakan-tindakan yang positif tanpa perlu memikirkan pendapat orang lain. Dari segi penampilan, muda itu berarti berani mengkreasikan setiap pemikirannya,dan yang terakhir pemikiran berarti berani out of the box, bisa menelurkan sikap-sikap/ ide-ide kreatif di dalam setiap tindakan.
Nurhasana Febriana
(Secretary to Vice President IT VAS and Corporate Service Solution and Management Group )
Young itu arti simple, tidak hanya dilihat berdasarkan usia tetapi juga bisa dilihat dari bagaimana cara berfikir. Ya kalau anak zaman sekarang nyebutnya sih “woles aja” , walaupun “woles “ tetapi masih punya rasa tanggung jawab yang tinggi. Selain itu bisa memberikan trend young style masa kini biar yang lain nggak ketinggalan mode.
Annisa Meitasari
(Staff it account plantrans and network)
Muda itu berarti nggak ribet, menyelesaikan sesuatunya dengan cara anak muda itu menurut saya caranya nggak perlu pakai tektok, lebih simple, serta lebih aktif mencari solusi yang attract bukan hanya pada diri sendiri tetapi juga orang lain. Pada dasarnya anak muda itu jiwanya petualang, tetapi petualang yang sesuai dengan jalurnya. Katakanlah jika kita punya cita-cita yang tidak terlalu tinggi atau cupu kata orang tetapi jika bisa berarti bagi orang banyak itu baru yang disebut “ Muda”. Muda itu adalah jiwa pendobrak, yang penuh dengan energi dalam menghadapi perubahan. Pendobrak segala tantangan yang menghadang dalam mencapai tujuan hidup, tentunya dengan pikiran kreatif dan usaha positif. Muda itu senantiasa antusias dan optimis terhadap sesuatu yang diyakini dan berusaha seoptimal mungkin agar mendapat hasil terbaik dan menjadi pribadi yang berguna.
Signal
April 2014
79
Raisa
People
T
umbuh dan besar di era teknologi yang terus berkembang membuat Raisa Andriana atau yang akrab disapa Raisa menjadi akrab dengan dunia digital. Sebagai salah satu musisi papan atas Indonesia, dara kelahiran Jakarta 6 Juni 1990 lalu itu mengakui peranan gadget sangat penting baginya di kehidupan sehari-hari. Kegiatan yang padat, terutama di dunia entertainment membuat Raisa harus pandai mengatur waktu dan jadwal. Gadget membuat dia semakin mudah untuk mengatur jadwal, berkoordinasi dengan tim, dan mengingatkan jadwal. Selain itu, dengan teknologi terkini pada gadget, dirinya sudah bisa mendapatkan rekaman dengan kualitas cukup bagus. “Peranan gadget yang paling terasa buat saya terutama terkait scheduling, karena dari tim bisa langsung masuk ke kalender dan ada chat group, sehingga menjadi lebih mudah. Jadi menurut aku, perkembangan teknologi juga berfungsi untuk menunjang perkembangan karir,” ujar Raisa saat ditemui di acara One Million Dreams Concert (OMDC) beberapa waktu lalu. Tidak hanya mengatur jadwal, gadget juga dimanfaatkan oleh brand ambassador kartu LOOP Telkomsel itu untuk berinteraksi di media sosial supaya bisa selalu dekat dengan penggemarnya. Bahkan, Raisa yang memang senang bermain di media sosial mengungkapkan bahwa dia seakan selalu membawa penggemarnya ke mana pun dia beraktivitas. “Kalau aku memang senang banget main di media sosial karena itu sebagai salah satu sarana langsung untuk ngobrol dengan seluruh pendengar. Kalau zaman dulu mungkin agak sulit bagi seorang musisi agar bisa ketemu langsung dengan pendengarnya. Tapi kalau sekarang mudah sekali. Gadget juga semakin lama semakin kecil, jadi dengan kata lain pendengar aku bisa aku “bawa” ke mana-mana. Misalnya aku nge-twitt, Instagram, itu salah satu cara buat aku mendekatkan diri dengan mereka,” jelasnya. Meski aktif di media sosial dan update dengan perkembangan gadget terbaru, tidak lantas membuat Raisa gadget freak. Raisa menegaskan dirinya tidak suka gonta-ganti gadget setiap ada keluaran terbaru. Namun dia bisa saja membeli gadget keluaran terbaru berdasarkan rekomendasi teman-teman sekitarnya. “Aku bukan termasuk gadget freak, tapi yang pasti update dan suka mengikuti perkembangannya. Saya hanya beli kalau ada review dan rekomendasi dari teman,” pungkas Raisa. n PUT
Bisa “Bawa” Penggemar
Ke Mana Saja 80 April 2014 Begitu Dekat Begitu Nyata